6. Sisa Musnad Sahabat yang Banyak Meriwayatkan Hadits
Musnad Ahmad 6822: Telah mengkabarkan kepada kami [Husyaim bin Basyir] telah mengkabarkan kepada kami [Abdullah bin Abu Shalih Dzakwan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sumpahmu itu tergantung pada pembenaran yang dilakukan oleh temanmu kepadamu."
Musnad Ahmad 6823: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menceritakan kepada kami [Manshur] dan [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Mati karena tercebur ke dalam sumur adalah sia-sia, mati karena kecelakaan dalam penambangan adalah sia-sia, binatang yang mati tertanduk adalah sia-sia, dan pada harta terpendam yang ditemukan terdapat kewajiban mengeluarkan zakat seperlimanya."
Musnad Ahmad 6824: Telah mengkabarkan kepada kami [Husyaim] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dia berkata: 'Uyainah bin Hishn pernah mengunjungi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, lalu ia melihat beliau mencium Hasan dan Husain, maka iapun berkata kepada beliau: "Wahai Rasulullah, jangan engkau menciumnya, sesungguhnya aku telah dikaruniai anak sebanyak sepuluh orang, dan satupun dari mereka tidak ada yang pernah aku cium." Maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya barangsiapa yang tidak mencintai maka ia tidak berhak untuk dicintai."
Musnad Ahmad 6825: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: dia pernah melewati suatu kaum yang sedang berwudhu maka diapun berkata: "Sempurnakanlah wudhu kalian sebab aku telah mendengar Abu Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Celakalah Al A'qob (tumit-tumit yang tidak terbasuh wudlu) bagian dari neraka."
Musnad Ahmad 6826: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menceritakan kepada kami [Abu Bisyr] dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sebaik-baik ummatku ialah orang-orang yang aku diutus ditengah-tengah mereka, kemudian generasi setelahnya, kemudian generasi setelahnya." Allahu a'lam, apakah beliau mengatakannya hingga tiga kali ataukah tidak?" "Kemudian setelah itu datang satu generasi yang suka menggemukkan badan, dan mereka akan memberi kesaksian sebelum mereka diminta untuk memberi kesaksian."
Musnad Ahmad 6827: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Abu Bakar bin Muhammad] -yaitu Ibnu 'Amru bin Hazm dari [Umar bin Abdul Aziz] dari [Abu Bakr bin Abdurrahman bin Al Harits bin Hisyam] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mendapati harta bendanya ada pada seseorang yang sedang pailit, maka ia lebih berhak atasnya daripada selainnya."
Musnad Ahmad 6828: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Zakaria] dari [Asy Sya'bi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika binatang ternak menjadi jaminan, maka hendaklah orang yang mengambil jaminan itu memberinya makan, dan susunya boleh diminum dan hendaklah orang yang meminum susunya mencarikan makan untuknya dan ia juga boleh menungganginya."
Musnad Ahmad 6829: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah mengkabarkan kepada kami [Khalid] dari [Yusuf] atau dari bapaknya dari [Abdullah bin Al Harits] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika orang-orang bertengkar mengenai (tanah) yang ada di jalanan maka ambillah dari setiap mereka tujuh hasta."
Musnad Ahmad 6830: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menceritakan kepada kami [Abul Juhaim Al Wasithiy] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Umru-u Al Qois adalah pembawa bendera para penyair menuju ke neraka."
Musnad Ahmad 6831: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Sayyar] dari [Jabr bin Abidah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Pada perang Al hind Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menjanjikan kepada kami, jika aku mati syahid maka aku adalah sebaik-baik para syuhada', dan jika aku pulang kembali maka aku adalah Abu Hurairah yang merdeka."
Musnad Ahmad 6832: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah memberi khabar kepada kami [Al 'Awwam bin Hawsyib] dari [Abdullah bin As Sa`ib] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Aliahi Wasallam bersabda: "Shalat maktubah (wajib) hingga shalat wajib setelahnya adalah penghapus dosa antara keduanya." beliau juga bersabda: "dan dari Jum'at hingga Jum'at, Ramadhan hingga Ramadhan adalah penghapus dosa antara keduanya." Dia berkata: setelah itu beliau melanjutkan sabdanya: "Kecuali dari tiga dosa." Dia berkata: "Maka akupun mengetahui bahwa hal itu berlaku kecuali dari dosa menyekutukan Allah, melepaskan jabatan tangan, dan meninggalkan sunnah." Dia berkata: "Adapun melepaskan jabatan tangan ialah jika kamu membai'at seseorang kemudian kamu menyelisihinya dan membunuhnya dengan pedangmu. Dan adapun meninggalkan sunnah ialah keluar dari Jama'ah."
Musnad Ahmad 6833: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Panas yang terik datang dari jilatan api neraka jahannam, maka dinginkanlah ia dengan shalat."
Musnad Ahmad 6834: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang gadis itu dimintai izinnya (untuk dinikahi) dan seorang janda itu diajak bermusyawarah." Dikatakan kepada Rasulullah: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya seorang gadis itu merasa malu." Beliau berkata: "Diamnya adalah tanda setujunya."
Musnad Ahmad 6835: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Cukurlah kumis-kumis kalian dan biarkanlah jenggot-jenggot kalian (memanjang)."
Musnad Ahmad 6836: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] yaitu dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam: "bahwa beliau melarang seorang wanita dinikahi dengan dimadu bersama bibinya baik dari pihak ibu ataupun dari pihak bapak."
Musnad Ahmad 6837: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah mengkabarkan kepada kami [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Hari Tasyriq adalah hari-hari untuk makan-makan dan berdzikir kepada Allah." Suatu kali beliau pernah bersabda: "Hari-hari untuk makan dan minum."
Musnad Ahmad 6838: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] jika aku tidak mendengarnya dari dia -yaitu Az Zuhri- maka telah menceritakan kepadaku [Sufyan bin Husain] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id bin Al Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada 'Atiroh dalam Islam, dan tidak pula Faro'."
Musnad Ahmad 6839: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Sayyar] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa menunaikan ibadah haji lalu ia tidak mengucapkan kata-kata kotor serta tidak berbuat kefasikan maka ia pulang dalam keadaan suci seperti pada sa'at dilahirkan oleh ibunya."
Musnad Ahmad 6840: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Sulaiman bin Daud pernah berkata: "Dalam satu malam aku akan menggilir seratus isteri yang tiap-tiap orang dari mereka dapat melahirkan seorang yang nantinya akan berperang di jalan Allah." Dan saat mengatakan itu, ia tidak mengucapkan Insya Allah (jika Allah menghendaki), hingga akhirnya isteri-isteri itu tidak ada yang melahirkan kecuali hanya satu saja, dan itupun melahirkan setengah manusia (cacat)." Dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kalau seandainya ia mengatakan Insya Allah niscaya dianugerahkan kepadanya anak-anak yang semuanya akan berperang di jalan Allah."
Musnad Ahmad 6841: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dan [Isma'il bin Ibrahim] dari [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Kekasihku berwasiat tiga hal kepadaku yang tidak akan pernah aku tinggalkan hingga aku meninggal dunia: dia mewasiatkan kepadaku untuk melakukan shalat witir sebelum tidur, puasa tiga hari pada setiap bulan, dan mandi di hari Jum'at."
Musnad Ahmad 6842: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ada lima perkara yang termasuk dari fitrah: memotong kumis, memotong kuku, mencabuti bulu ketiak, memotong bulu kemaluan, dan berkhitan."
Musnad Ahmad 6843: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir bin Sulaiman], [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Bakr] dari [Abu Rofi'], dia berkata: Aku pernah shalat isya` bersama [Abu Hurairah] dan ia membaca surat Al Insyiqoq, lalu ia sujud (tilawah) di dalamnya. Maka akupun bertanya kepadanya: "Wahai Abu Hurairah?" Dan ia menjawab: "Di saat membacanya aku pernah sujud di belakang Abu Qosim (Rasulullah) Shallallahu 'alaihi wa Salam, dan aku akan selalu sujud jika membacanya hingga aku menghadap kepadaNya (meninggal dunia)."
Musnad Ahmad 6844: Telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Mufadldlal] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id bin Al Maqburiy] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika ada seekor lalat jatuh ke dalam satu bejana salah seorang di antara kamu, maka sesungguhnya pada salah satu sayapnya terdapat penyakit dan pada sayap yang lainnya terdapat obat penawar, maka hendaklah ia mencelupkan semua sayapnya."
Musnad Ahmad 6845: Telah menceritakan kepada kami [Bisyr] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id Al Maqburiy] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apabila salah seorang di antara kalian memasuki sebuah majelis hendaklah ia mengucapkan salam, dan bila ia ingin meninggalkan majelis itu hendaklah ia juga mengucapkan salam, karena sesungguhnya orang yang pertama itu tidak lebih berhak daripada orang yang terakhir."
Musnad Ahmad 6846: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang anak tidak akan dapat membalas jasa bapaknya kecuali jika ia mendapati bapaknya sebagai seorang budak lalu ia membelinya dan memerdekakannya."
Musnad Ahmad 6847: Telah menceritakan kepada kami ['Abbad bin 'Abbad Al Muhallabiy] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, bahwasanya beliau bersabda: "Tidaklah dijadikan imam kecuali untuk diikuti. Oleh karena itu jika ia bertakbir maka bertakbirlah kalian, dan jika ia ruku' maka ruku'lah kalian, dan jika ia mengucap: SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH maka ucapkanlah: RABBANAA LAKAL HAMDU (Wahai Rabb kami, segala puji hanya milik-Mu semata), dan jika ia shalat dengan duduk maka shalatlah kalian semua dengan duduk."
Musnad Ahmad 6848: Telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Isa] berkata: telah mengkabarkan kepada kami [Abdullah bin Sa'id bin Abu Hind] dari [Sa'id Al Maqburiy] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa yang dijadikan hakim di antara manusia maka pada hakekatnya ia telah disembelih tanpa menggunakan pisau."
Musnad Ahmad 6849: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al Ala`] meceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, bahwa beliau bersabda: "Tahukah kalian apa itu ghibah?" Para sahabat berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu." Beliau berkata: "Kamu menyebutkan sesuatu (perbuatan) yang sebenarnya tidak ada padanya." Seseorang bertanya: "Lalu bagaimana jika yang aku sebutkan itu benar adanya? Beliau menjawab: "Jika yang kamu sebutkan itu benar adanya maka berarti kamu telah mengghibahnya, dan jika yang kamu sebutkan itu tidak ada padanya maka berarti kamu telah berbohong atasnya."
Musnad Ahmad 6850: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah menshalati raja Najasyi dan beliau bertakbir empat kali."
Musnad Ahmad 6851: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Abu Qilabah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ketika datang bulan Ramadhan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah, di dalamnya Allah mewajibkan kalian berpuasa, di dalamnya pintu-pintu surga dibuka lebar dan pintu-pintu neraka ditutup rapat, dan setan-setan dibelenggu. Pada bulan Ramadhan ada satu malam yang lebih baik daripada seribu bulan, dan barangsiapa tidak mendapati malam itu maka ia telah kehilangan pahala seribu bulan."
Musnad Ahmad 6852: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ada seorang lelaki memanggil Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam seraya berkata: "Apakah salah seorang di antara kami boleh shalat dengan hanya memakai sehelai baju? Beliau berkata: "Apakah setiap kalian bisa mendapatkan dua helai baju?."
Musnad Ahmad 6853: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah berkata kepada Aslam dan Ghifar: "Sesuatu dari Muzainah dan Juhainah atau sesuatu dari Juhainah dan Muzainah lebih baik di sisi Allah." Dia berkata: kalau tidak salah terusannya ialah: "pada hari kiamat daripada suku Asad, Ghothofan, Hawazin dan Tamim."
Musnad Ahmad 6854: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Abu Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya pada hari Jum'at itu ada satu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim berdiri untuk shalat lalu ia memohon kepada Allah suatu kebaikan kecuali Dia pasti akan memberikan kepadanya." Dan beliau memberi isyarat dengan tangannya. Kami mengatakan: beliau menyedikitkannya, beliau mengecilkannya.
Musnad Ahmad 6855: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Muhammad] dia berkata: Berbanggalah kalian dan ingat-ingatlah, jumlah kaum lelaki (di surga) lebih banyak daripada jumlah kaum wanita. Lalu [Abu Hurairah] berkata: bukankah Abul Qosim (Muhammad Shallallahu 'Aliahi Wasallam) pernah bersabda: "Sesungguhnya rombongan yang paling pertama masuk surga itu seperti bulan di malam purnama, dan rombongan setelah itu seperti bintang yang paling terang di langit. Bagi tiap orang dari mereka dua orang isteri yang tulang sumsum betisnya terlihat dari balik daging. Dan di surga itu tidak ada bujangan."
Musnad Ahmad 6856: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengkabarkan kepada kami [Ayub] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang meminum air langsung dari mulut kendil." Ayub berkata: pernah diberitakan kepadaku bahwa ada seorang lelaki yang meminum air langsung dari mulut kendil, dan tiba-tiba ada ular keluar dari dalamnya.
Musnad Ahmad 6857: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah seseorang melarang tetangganya untuk menyandarkan sebuah kayu pada dinding rumahnya."
Musnad Ahmad 6858: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la bin 'Ubaid] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada sedekah kecuali dari orang yang mampu, dan tangan di atas itu lebih mulia daripada tangan di bawah, dan mulailah dari orang yang kamu nafkahi."
Musnad Ahmad 6859: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] dari [Umaroh] dari [Abi Zur'ah] dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Jibril pernah mendatangi Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam lalu dia berkata: "Wahai Rasulullah, ini ada Khodijah, ia datang kepadamu dengan membawa sebuah bejana berisi lauk pauk, makanan dan minuman. Maka jika ia telah datang kepadamu, sampaikanlah kepadanya salam dari Rabbnya dan salam dariku, dan berikanlah kabar gembira kepadanya dengan sebuah rumah luas di surga yang terbuat dari mutiara, yang di dalamnya sama sekali tidak ada keributan dan kesusahan."
Musnad Ahmad 6860: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] dari [Umaroh] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah 'azza wajalla menjamin bagi orang yang keluar di jalan-Nya, 'yang mana ia tidak keluar kecuali hanya untuk berjihad di jalan-Ku, dan karena beriman kepada-Ku serta percaya kepada utusan-Ku, maka Aku menjaminnya untuk Aku masukkan ke dalam surga atau Aku mengembalikannya ke rumahnya dengan membawa pahala atau ghonimah.' Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di tangan-Nya, tidaklah seseorang terluka di jalan Allah kecuali ia akan datang di hari kiamat sedang lukanya masih sama seperti semula (ketika pertama kali terluka), warnanya merah darah dan baunya seharum misik. Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di tangan-Nya, kalaulah bukan karena aku tidak ingin sebagian kaum muslimin merasa susah, aku tidak akan pernah tertinggal dari satu peperangan di jalan Allah untuk selamanya, akan tetapi aku tidak mendapati kelapangan untuk bisa membuat mereka ikut serta denganku, dan untuk tidak ikut berperang denganku hati mereka juga tidak rela. Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di tangan-Nya, sungguh aku sangat ingin berperang di jalan Allah kemudian aku terbunuh, kemudian aku berperang lagi hingga terbunuh lagi, kemudian aku berperang lagi hingga terbunuh lagi."
Musnad Ahmad 6861: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Umaroh] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah berdo'a: "ALLAHUMMAGHFIR LILMUHALLIQIN (Ya Allah, ampunilah dosa orang-orang yang mau mencukur rambut mereka)." Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, dan dosa orang-orang yang memendekkan rambut mereka." Beliau berdo'a lagi: "ALLAHUMMAGHFIR LILMUHALLIQIN (Ya Allah, ampunilah dosa orang-orang yang mau mencukur rambut mereka)." Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, dan dosa orang-orang yang memendekkan rambut mereka." Beliau berdo'a lagi: "ALLAHUMMAGHFIR LILMUHALLIQIN (Ya Allah, ampunilah dosa orang-orang yang mau mencukur rambut mereka)." Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, dan dosa orang-orang yang memendekkan rambut mereka." Beliau melanjutkan: "dan dosa orang-orang yang memendekkan rambut mereka."
Musnad Ahmad 6862: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] dari [Umaroh] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ada seorang lelaki datang kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam dan berkata: "Wahai Rasulullah, sedekah bagaimanakah yang paling besar pahalanya?" Beliau menjawab: "Bila kamu bersedekah sedang kamu masih dalam keadaan sehat, takut miskin dan sangat menginginkan kelanggengan. Dan janganlah kamu menundanya hingga jika (ruh) telah sampai di tenggorokan sehingga kamu berkata: ini untuk si fulan, ini untuk si fulan, dan ia memang untuk si fulan."
Musnad Ahmad 6863: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] dari [Umaroh] dari [Abu Zur'ah] ia berkata: aku tidak mengetahuinya kecuali dari [Abu Hurairah], dia berkata: Jibril pernah duduk di samping Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam lalu ia melihat ke langit dan mendadak ada malaikat yang turun dari langit. Maka Jibrilpun berkata: "Sesungguhnya malaikat ini belum pernah turun sejak diciptakan beberapa sa'at yang lalu", kemudian ketika ia turun, dia berkata: "Wahai Muhammad, Rabbmu telah mengutusku kepadamu." Dia berkata: "Apakah kamu ingin Rabbmu menjadikanmu seorang raja dan seorang Nabi ataukah seorang hamba dan seorang utusan." Lalu Jibril menyela: "Bertawadhu'lah kamu kepada Rabbmu wahai Muhammad." Beliau berkata: "Seorang hamba dan seorang utusan."
Musnad Ahmad 6864: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Umaroh] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga matahari terbit dari barat. Dan jika matahari telah terbit dari barat dan semua manusia yang berada di atas bumi melihatnya, merekapun akan beriman. Dan pada saat itu "Tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya."
Musnad Ahmad 6865: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Umaroh] dari [Abu Zur'ah] dari [Abi Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah kalian melakukan puasa wishal -beliau mengatakannya hingga tiga kali-." Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, tapi engkau juga melakukan puasa wishal?" Beliau menjawab: "Sesungguhnya kalian dalam hal ini bukanlah seperti aku, sebab sesungguhnya di waktu malam Rabbku memberi makan dan minum kepadaku, maka gemarilah oleh kalian amalan-amalan yang mampu kalian kerjakan."
Musnad Ahmad 6866: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Umaroh] dari [Abu Zur'ah] dari [Abi Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa yang meminta harta kepada manusia karena ingin lebih memperbanyak (hartanya) maka pada hakekatnya ia sedang meminta bara api neraka. Maka hendaklah ia mempersedikit atau memperbanyak."
Musnad Ahmad 6867: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Umaroh] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya bila Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam telah bertakbiratul ihram dalam shalat, beliau diam antara takbir dan bacaan. Maka aku katakan: "Demi anda bapak dan ibuku sebagai tebusannya, kenapa engkau diam antara takbir dan bacaan? Kabarkanlah kepadaku sebenarnya apa yang engkau baca di dalamnya?" Beliau menjawab: "Aku membaca: ALLAAHUMMA BAA'ID BAINII WABAINA KHATHAYAAYA KAMAA BA'ADTA BAINAL MASYRIQI WAL MAGHRIB. ALLAAHUMMA NAQQINII MIN KHATHAAYAAYA KATSTSAUBIL ABYADH MINAD DANAS. Jarir berkata: KAMAA YUNAQQATSTSAUBU. ALLAHUMMAGHSILNI MIN KHATHAAYAAYA BITSTSALJI WAL MAA-I WAL BARODI. (Ya Allah, jauhkanlah jarak antara diriku dan kesalahan-kesalahanku seperti Engkau telah menjauhkan jarak antara timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah diriku dari kesalahan-kesalahanku sebagaimana baju putih (yang bersih) dari noda." Menurut (riwayat) Jarir, beliau berkata: "Sebagaimana baju putih dibersihkan dari noda. Ya Allah, bersihkanlah diriku dari kesalahan-kesalahanku dengan es, air, dan embun)." Bapakku berkata: Semuanya berasal dari riwayat Abu Zur'ah, kecuali ini berasal dari Abu Shalih."
Musnad Ahmad 6868: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] dari [Umaroh] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya jama'ah yang pertama kali masuk surga adalah seperti rembulan di malam purnama, kemudian setelah mereka seperti cahaya bintang yang cahayanya paling terang di langit. Mereka tidak buang air kecil dan juga tidak buang air besar, tidak meludah, dan tidak mengeluarkan ingus. Sisir mereka terbuat dari emas, keringat mereka seperti wangi misik, wewangian mereka dari kayu cendana, istri-istri mereka bidadari surga, ukuran tubuh mereka sama yakni seperti ukuran bapak mereka Adam Alaihis Salam, enam puluh hasta."
Musnad Ahmad 6869: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin fudlail] dari [Umaroh] dari [Abu Zur'ah], dia berkata: aku masuk ke rumah Marwan bin Al Hakam bersama dengan [Abu Hurairah], lalu ia melihat lukisan-lukisan yang dibuat patung. Lalu dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah Ta'ala berfirman: 'Dan siapakah yang lebih lalim daripada orang-orang yang pergi untuk membuat ciptaan seperti halnya ciptaan-Ku. Maka hendaklah mereka menciptakan jagung, atau biji-bijian atau biji gandum'"!. Kemudian beliau meminta air wudlu dan beliaupun berwudlu, mencuci kedua tangannya hingga sikunya, dan ketika mencuci kedua kakinya, beliau mencucinya dari dua mata kaki hingga betis. Akupun bertanya: "apakah ini?" Beliau menjawab: "inilah yang akan menjadi cahaya di hari kiamat."
Musnad Ahmad 6870: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] dari [Umaraoh] dari [Abu Zur'ah] dari [Abi Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ada dua kalimat yang ringan diucapkan dengan lisan, berat di timbangan dan amat dicintai oleh Ar Rahman (Allah): SUBHAANALLAH WABIHAMDIH SUBHAANALLAHIL 'ADZIM."
Musnad Ahmad 6871: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami ['Ashim bin Kulaib] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa melihatku di dalam mimpi sungguh dia telah melihatku (yang sebenarnya), karena sesungguhnya setan tidak bisa menyerupai aku" -Ibnu fidloil berkata: "menghayalkan aku-, Sesungguhnya mimpi seorang mukmin yang benar adalah satu bagian dari tujuh puluh bagian kenabian."
Musnad Ahmad 6872: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang imam adalah orang yang bertanggung jawab, dan seorang mu'adzin adalah orang yang dipercaya. Ya Allah, tunjukilah para imam-imam itu dan ampunkanlah dosa-dosa para mu'adzin."
Musnad Ahmad 6873: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepadaku [Yahya] -yaitu Ibnu Sa'id- dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa melaksanakan puasa Ramadhan karena iman dan mengharap ridla Allah, maka akan diampunkan baginya dosa-dosanya yang telah lalu."
Musnad Ahmad 6874: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail], [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "biji gandum dengan biji gandum, tepung gandum dengan tepung gandum, kurma dengan kurma, garam dengan garam, takaran dengan takaran (dengan sama-sama ditakar), timbangan dengan timbangan (dengan sama-sama ditimbang). Dan barangsiapa menambah atau minta ditambah, maka sungguh ia telah berbuat riba kecuali jika warna-warnanya telah berbeda."
Musnad Ahmad 6875: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya shalat itu mempunyai batas awal waktu dan akhir waktu, dan sesungguhnya awal waktu shalat zhuhur ialah apabila matahari telah condong dan akhir waktunya ialah bila telah masuk waktu shalat 'ashar, dan sesungguhnya awal waktu shalat 'ashar ialah bila telah masuk waktunya dan waktu akhir waktunya ialah bila cahaya matahari telah menguning, dan sesungguhnya awal waktu shalat maghrib ialah bila matahari terbenam dan akhir waktunya ialah bila cahaya di ufuk telah menghilang, dan sesungguhnya awal waktu shalat 'isya` ialah bila ufuk telah tenggelam dan akhir waktunya ialah hingga pertengahan malam, dan sesungguhnya awal waktu shalat fajar (shubuh) ialah bila fajar telah terbit dan akhir waktunya ialah bila matahari mulai terbit."
Musnad Ahmad 6876: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail], [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Umaroh bin Al Qa'q'] dari [Abu Zur`ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ya Allah, jadikanlah rezeki anggota keluargaku berupa makanan pokok."
Musnad Ahmad 6877: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Dlirar] -yaitu Abu Sinan- dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id], keduanya berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah Ta'ala berfirman: 'Sesungguhnya puasa itu adalah milik-Ku dan Aku sendiri kelak yang akan membalasnya.' Sesungguhnya bagi orang yang berpuasa itu ada dua kegembiraan, Jika berbuka ia akan gembira, dan jika ia bertemu dengan Allah lalu Dia membalas ibadah puasanya maka ia akan merasa gembira. Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di tangan-Nya, sungguh bau mulut orang yang sedang berpuasa itu di sisi Allah lebih wangi daripada bau minyak misik."
Musnad Ahmad 6878: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Salamah] dari [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang ikhtishar dalam shalat." (iktishor ialah: meletakkan kedua tangan di lambung).
Musnad Ahmad 6879: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bi Salamah] dari [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apabila salah seorang di antara kalian melakukan shalat malam maka hendaklah ia memulainya dengan dua raka'at pendek."
Musnad Ahmad 6880: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu Shihab] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah ditanya mengenai seekor tikus yang jatuh di minyak dan mati di dalamnya. Beliau menjawab: "Jika minyak itu beku maka buanglah tikus tersebut berikut minyak yang ada di sekitarnya lalu kamu boleh memakan minyak yang masih tersisa, dan jika minyak itu cair maka janganlah kalian memakannya."
Musnad Ahmad 6881: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah mengkabarkan kepada kami [Ma'mar] berkata: telah mengkabarkan kepadaku [Yahya bin Abu Katsir] dari [Dlamdlam] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memerintahkan untuk membunuh Al Aswadain dalam shalat." Lalu aku berkata kepada Yahya: "Apa yang dimaksud dengan Al Aswadain? Ia menjawab: "Ular dan kalajengking."
Musnad Ahmad 6882: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apabila salah seorang di antara kalian memakai sandal maka hendaklah ia memulainya dari kaki kanan, dan jika ia melepaskannya maka hendaklah ia memulainya dari kaki kiri." Dan beliau berkata: "pakailah keduanya."
Musnad Ahmad 6883: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: kekasihku (Shallallahu 'alaihi wa Salam) memberiku tiga nasihat: puasa tiga hari dalam satu bulan, shalat witir sebelum tidur dan mandi di hari jum'at."
Musnad Ahmad 6884: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap anak itu dilahirkan dalam keadaan fitrah lalu kedua orang tuanyalah yang menjadikannya sebagai seorang yahudi, nasrani dan majusi (penyembah api). Sebagaimana seekor binatang ternak yang melahirkan anak, apakah kalian merasa jika anak yang dilahirkannya cacat hidung atau telinganya?."
Musnad Ahmad 6885: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah seorang bayi dilahirkan kecuali setan pasti menikamnya hingga ia menangis keras karena tikaman tersebut, kecuali Ibnu Maryam (Isa) dan ibunya." Kemudian Abu Hurairah berkata: Jika kalian mau bacalah ayat ini: "INNII U'IIDZUHAA BIKA WA DZURRIYYATAHAA MINAS SYAITHOONIR ROJIM (Sesungguhnya aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada syaitan yang terkutuk)."
Musnad Ahmad 6886: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'Aliahi Wasallam, beliau bersabda: "Mimpi seorang mukmin itu satu bagian dari empat puluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 6887: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kekaisaran Persi telah runtuh maka tidak akan ada lagi kekaisaran Persi setelahnya, dan jika kekaisaran di Romawi telah runtuh maka tidak akan ada lagi kekaisaran Romawi setelahnya, dan demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sungguh harta simpanan mereka akan diinfaqkan di jalan Allah."
Musnad Ahmad 6888: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Shalat berjama'ah itu lebih utama dua puluh lima derajat daripada shalat seseorang yang dilakukan sendirian, dan para malaikat yang bertugas di malam hari dan yang bertugas di siang hari akan berkumpul pada waktu shalat fajr (shubuh)." Kemudian Abu Hurairah berkata: Jika kalian mau maka bacalah ayat ini: "dan (dirikanlah pula shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat)."
Musnad Ahmad 6889: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jarak antara waktu akan semakin dekat, kebakhilan akan dihamparkan, bencana akan nampak dimana-mana, dan akan banyak terjadi harj." Ia berkata: lalu para sahabat bertanya: "apa itu harj wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "pembunuhan, pembunuhan."
Musnad Ahmad 6890: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dan dari [Abu Salamah bin Abdurrahman], mereka berdua menyampaikan hadits dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apabila imam membaca: 'GHAIRIL MAGHDHUBI 'ALAIHIM WALADH DHAALLIIN, ' maka bacalah AAMMIIN!, karena sesungguhnya malaikat juga membaca AAMMIIN, dan imam juga membacanya. Dan barangsiapa bacaan AAMMIIN nya bersamaan dengan bacaan AAMMIIN para malaikat maka dosa-dosanya yang telah lalu akan dihapuskan untuknya."
Musnad Ahmad 6891: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah maka ia akan mendapat pahala satu qirath, dan barangsiapa menunggu hingga selesai (dikuburkan) maka ia akan mendapatkan pahala dua qirath." Para sahabat bertanya: "Dua qirath itu seberapa?" Beliau menjawab: "Seperti dua buah gunung yang besar."
Musnad Ahmad 6892: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwa ada seorang lelaki dari Bani Fazaroh mendatangi Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, dia mengadu kepada beliau bahwa isterinya melahirkan seorang bayi berkulit hitam, dan ia bermaksud untuk berlepas diri daripadanya, maka Nabipun berkata kepadanya: "Apakah kamu mempunyai unta?"Ya", jawabnya. Beliau bertanya: "Apa warnanya?" "Merah", jawabnya. Beliau bertanya lagi: "Apakah diantaranya juga ada yang tidak berwarna hitam pekat, atau bahkan malah berwarna abu-abu?" Ia menjawab: "Ya, ada beberapa ekor yang berwarna abu-abu." Beliau bertanya: "Lalu dari mana warna itu datang?"Mungkin hasil warisan dari nenek moyang mereka", jawabnya. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam berkata: "Demikian pula anakmu ini, mungkin ia mewarisi warna kulit nenek moyang." Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi'd] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id bin Al Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwa ada seorang arab badui berteriak kepada Nabi seraya berkata: "Sesungguhnya isteriku melahirkan seorang anak lelaki berkulit hitam, " lalu ia menyebutkan makna hadits tersebut di atas.
Musnad Ahmad 6893: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jangan bersi keras dalam melakukan safar kecuali pada tiga Masjid: Masjidil Haram, masjidku ini (masjid Nabawi), dan masjidl Aqsho."
Musnad Ahmad 6894: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Perumpamaan orang mukmin ialah seperti sebuah tanaman. Ia selalu bergoyang-goyang oleh terpaan angin yang kencang, dan seorang mukmin juga selalu diterjang oleh bencana dan cobaan. Dan perumpamaan orang munafik ialah seperti sebuah pohon besar, ia tidak pernah bergoyang hingga ia dipanen."
Musnad Ahmad 6895: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Orang-orang akan meninggalkan kota Madinah dalam keadaan baik sebagaimana keadaan sebelumnya, tidak ada yang memasukinya lagi kecuali al 'awafi" Yazid berkata: "burung-burung dan binatang buas", dan orang yang terakhir kali dibangkitkan ialah dua orang penggembala dari Muzainah yang meneriaki kambing gembalanya dan ternyata keduanya mendapatinya telah berubah menjadi binatang liar hingga jika keduanya telah sampai di Tsaniyyatul Wada' keduanya dibangkitkan setelah dibinasakan."
Musnad Ahmad 6896: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]). Beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa dikehendaki oleh Allah sebuah kebaikan maka Dia akan memahamkannya terhadap dien (agama), dan hanyasanya aku bersumpah, Allah 'azza wa jalla benar-benar akan memberikannya."
Musnad Ahmad 6897: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hasan Al Qurdusiy] dan [Yazid bin Harun] telah mengkabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Satu kebaikkan akan dibalas dengan sepuluh kebaikkan, puasa itu untuk Aku, maka Aku yang akan memberinya balasan, mereka meninggalkan makan dan minum untuk mendapatkan pahala dari-Ku." Menurut Yazid, beliau berkata: "karena Aku puasa itu dilakukan, maka Aku yang akan membalasnya, dan bau mulut orang yang berpuasa itu di sisi Allah lebih harum ketimbang minyak kesturi."
Musnad Ahmad 6898: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa berkeinginan untuk melakukan sebuah amal kebajikan lalu ia belum sampai melakukannya, maka akan dicatat baginya satu kebaikan, dan jika ia mengamalkannya maka akan dicatat pahala baginya sepuluh hingga tujuh ratus tujuh kali lipat, dan jika ia belum mengerjakannya maka akan dicatat baginya pahala satu kebaikan. Dan barangsiapa berkeinginan untuk melakukan suatu kemaksiatan lalu ia belum melakukannya maka belum akan dicatat atasnya suatu dosa, dan jika telah melakukannya maka akan dicatat atasnya satu dosa kemaksiatan, dan jika ia belum melakukannya maka belum akan dicatat atasnya satu dosa."
Musnad Ahmad 6899: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahab Ats Tsaqofi] telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ada suatu kaum dari bani isra`il lenyap dan tidak diketahui apa gerangan yang mereka perbuat, Dan mereka tidak diperlihatkan kepadaku melainkan layaknya tikus-tikus, apa yang kalian lihat, jika diberikan kepada mereka susu unta mereka tidak mau meminumnya, namun jika diberikan kepada mereka susu kambing mereka mau meminumnya." Abu Hurairah berkata: "Aku menyampaikan hadits ini kepada Ka'ab, lalu ia bertanya: "Apa benar kamu telah mendengarnya dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam?" "Ya, benar", jawabku. Lalu ia terus menanyakan hal itu kepadaku hingga kukatakan kepadanya: "Apa kamu pernah membaca taurat?."
Musnad Ahmad 6900: Telah menceritakan kepada kami [Amru bin Al Haitsami bin Qaththan] - yaitu Abu Qaththan- berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah] dia berkata: Abu Qaththan berkata dalam kitab secara marfu`: "Jika seorang suami telah duduk pada empat anggota badan isterinya lalu ia menyetubuhinya, maka hal itu telah mewajibkannya untuk mandi (janabat)."
Musnad Ahmad 6901: Telah menceritakan kepada kami [Amru bin Al Haitsam] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari ['Ajlan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya aku melihat, " atau beliau mengatakan: "sesungguhnya aku benar-benar melihat orang yang berada di belakangku sebagaimana aku melihat yang ada di depanku, maka luruskanlah shaf-shaf kalian, dan perbaikilah cara ruku' dan sujud kalian."
Musnad Ahmad 6902: Telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Al Haitsam] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah kalian mendahului puasa Ramadhan dengan puasa satu atau dua hari, kecuali bagi seseorang yang memang sebelumnya telah melakukan puasa maka ia boleh melakukannya."
Musnad Ahmad 6903: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abi 'Adiy] dari [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melaksanakan salah satu shalat petang (antara shalat maghrib atau isya`), " dia berkata: Abu Hurairah menyebutkannya tetapi Muhammad lupa (apa yang diaktakan Abu Hurairah), "beliau shalat hanya dengan dua rakaat saja kemudian salam, Lalu beliau mendekat ke sebatang kayu yang tersandar di masjid lalu berkata dengan mengisyaratkan tangannya seakan-akan beliau marah, kemudian keluar dari pintu masjid dengan cepat. Para sahabat bertanya: 'apakah shalatnya di ringkas? '" dia melanjutkan: "dan di antara para sahabat ada Abu Bakar dan Umar, keduanya takut untuk menegur Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, dan di antara mereka juga ada seorang laki-laki yang tangannya panjang yang disebut Dzul yadain, ia berkata: "wahai Rasulullah, apakah engkau telah lupa atau memang shalatnya diringkas?" Beliau menjawab: "Aku tidak lupa dan shalatnya tidak diringkas." Berkata: "sebagaimana yang dikatakan oleh Dzul yadain" para sahabat berkata: 'Ya." Maka Rasulullah bersegera shalat meneruskan yang tertinggal lalu salam, kemudian takbir dan sujud sebagaimana sujudnya (dishalat), atau bahkan lebih lama lagi, kemudian mengangkat kepalanya dan bertakbir. Dia berkata: Muhammad ditanya: "apakah beliau mengucapkan salam?" maka dia menjawab: "aku diberitahu bahwa [Imron bin Hushain] berkata: 'kemudian salam'."
Musnad Ahmad 6904: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abi 'Adiy] dari [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Penduduk Yaman telah mendatangi kalian, mereka adalah orang-orang yang hatinya lembut. Iman itu dari Yaman, hikmah itu ada di Yaman, dan fiqh itu ada di Yaman."
Musnad Ahmad 6905: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'Aliahi Wasallam, beliau bersabda: "Tidak seorangpun dari kalian dapat diselamatkan oleh amal amalnya." Para sahabat bertanya: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Ya, begitupun denganku, akan tetapi Rabbku telah melimpahkan ampunan dan rahmat-Nya kepadaku. Ya, begitupun juga denganku, akan tetapi Rabbku telah melimpah ampunan dan rahmatNya kepadaku." Beliau mengulanginya hingga dua atau tiga kali.
Musnad Ahmad 6906: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Syu'bah] dari [Al Ala`] dan [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: aku mendengar [Al Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Pada hari kiamat kelak masing-masing hak akan dikembalikan kepada yang berhak menerimanya, hingga seekor kambing yang bertanduk akan diqishash atas perbuatannya menanduk kambing yang tidak mempunyai tanduk." Ibnu Ja'far berkata dalam hadits yang diriwayatkannya: "diberikan hak qishash bagi kambing yang tidak mempunyai tanduk."
Musnad Ahmad 6907: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Syu'bah] dari [Al Ala`] dan [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Al Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dua orang yang saling mencela, maka dosanya atas orang yang memulainya terlebih dahulu selama yang dizhalimi tidak membalasnya."
Musnad Ahmad 6908: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Syu'bah] dari [Al Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda. Bapakku dan [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], dia berkata: aku mendengar [Al Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidaklah sedekah itu akan mengurangi harta, dan tidaklah seseorang yang memaafkan kezhaliman orang lain kecuali Allah akan menambahkan baginya kemuliaan dan ia tidak akan dirugikan."
Musnad Ahmad 6909: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Syu'bah] dari [Al Ala`] dan [Ibnu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], aku mendengar [Al Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sumpah palsu dapat melariskan barang dagangan tapi dapat melenyapkan pencaharian."
Musnad Ahmad 6910: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Syu'bah] dari [Al Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang bernadzar seraya berkata: "Sesungguhnya ia tidaklah dapat menyegerakan sesuatu akan tetapi ia keluar dari orang yang bakhil." Ibnu Ja'far berkata: "Ia dikeluarkan dari orang yang bakhil."
Musnad Ahmad 6911: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Syu'bah] dari [Al Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Maukah kalian aku tunjukkan pada suatu hal yang dengannya Allah akan mengangkat derajat dan menghapuskan dosa daripadanya?: Tetap menyempurnakan wudlu meski pada saat yang susah, memperbanyak langkah menuju ke masjid, dan menunggu waktu shalat hingga datang waktu shalat berikutnya."
Musnad Ahmad 6912: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Syu'bah] dari [Al Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang mukmin itu pencemburu, seorang mukmin itu pencemburu, seorang mukmin itu pencemburu, dan Allah itu lebih pencemburu lagi."
Musnad Ahmad 6913: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Humaid] dari [bakr] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah] dia berkata: Aku pernah bertemu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam dan ketika itu aku sedang junub, lalu aku berjalan bersama beliau hingga beliau duduk, kemudian aku datang ke rumah (pulang) lalu mandi besar kemudian balik mendatangi beliau dan ternyata beliau masih dalam keadaan duduk seperti semula. Kemudian beliau bertanya: "Dari mana kamu?" Aku menjawab: "Sebenarnya saat pertama kali engkau bertemu denganku tadi aku dalam keadaan junub, dan aku merasa segan bila duduk di dekatmu dalam keadaan junub, hingga aku memaksakan pulang untuk mandi janabat." Kemudian beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam berkata: "Subhanallah, sesungguhnya seorang mukmin itu tidak najis."
Musnad Ahmad 6914: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Ibnu Ishaq] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Maukah kalian aku beritahukan orang yang paling baik di antara kalian?" Para sahabat menjawab: "Ya, wahai Rasulullah." Beliau berkata: "Orang yang paling baik diantara kalian ialah yang paling panjang umurnya dan paling bagus amalannya." Abu Abdurrahman berkata: Aku bertanya kepada bapakku mengenai Al 'Ala` bin Abdurrahman dari bapaknya dan Suhail dari bapaknya dia berkata: Aku tidak pernah mendengar seorangpun yang menyebutkan Ala' kecuali dengan kebaikan. Dan ia lebih mengutamakan Abu Shalih daripada Al 'Ala`.
Musnad Ahmad 6915: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Sulaiman] -yaitu At Taimi dari [barokah] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Aku pernah melihat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mengangkat tangannya hingga aku dapat melihat ketiaknya yang putih." Sulaiman berkata: "Yakni dalam shalat istisqo' (meminta hujan)."
Musnad Ahmad 6916: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Abdurrahman bin Adam] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya Allah telah mewajibkan shalat jum'at kepada orang-orang sebelum kita, namun mereka berselisih di dalamnya. Dan Allah telah memberikan petunjuk kepada kita, lalu manusia mengikuti kita dalam hal ini, besok adalah hari bagi Yahudi dan hari bagi Nasrani adalah hari setelahnya."
Musnad Ahmad 6917: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu abi 'Adiy] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Ibrahim] dari [Isa bin thalhah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya bisa jadi seseorang mengucapkan suatu perkataan yang disangkanya tidak apa-apa, tapi dengannya justru tergelincir dalam api neraka selama tujuh puluh musim."
Musnad Ahmad 6918: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Adiy] dari [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Khilas] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kamu masih mendapati satu rakaat dari shalat shubuh sebelum terbit matahari maka lanjutkanlah shalat dengan rakaat berikutnya."
Musnad Ahmad 6919: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Malik] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwa ada dua orang wanita dari bani Hudzail yang salah satu diantara keduanya menuduh yang lain berzina dan telah menggugurkan janinnya, maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memberi keputusan kepadanya untuk membebaskan budak lelaki atau budak wanita.
Musnad Ahmad 6920: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id bin Al Musayyab] dari [Abu Hurairah] dia berkata: Kalau seandainya aku melihat kijang di Madinah maka aku tidak akan menakut-nakutinya sebab sungguh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah bersabda: " (hewan buruan) yang ada di antara kedua sisinya adalah haram (untuk diburu)."
Musnad Ahmad 6921: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Malik] telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Sa'id bin Al Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'Aliahi Wasallam, beliau bersabda: "Bukanlah orang yang kuat itu ditunjukkan dengan (kemenangan dalam) pertarungan akan tetapi orang yang kuat ialah yang dapat menguasai dirinya saat marah."
Musnad Ahmad 6922: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] berkata: bahwa setiap kali [Abu Hurairah] ruku' dan bangun dari ruku', dia selalu bertakbir. Dan dia berkata: "Sesungguhnya aku adalah orang yang paling mirip shalatnya dengan shalat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam.
Musnad Ahmad 6923: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Az Zuhri] dari [Abu Idris] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa berwudlu maka hendaklah ia beristintsar (mengeluarkan air dari hidung), dan barangsiapa beristijmar (bersuci dari hadats besar dengan batu atau sejenisnya) maka hendaklah ia melakukannya dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 6924: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak halal bagi seorang wanita yang beriman kepada Allah dan hari Akhir untuk bepergian selama sehari semalam kecuali bila ditemani mahramnya dari keluarganya."
Musnad Ahmad 6925: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Antara rumahku dengan mimbarku terdapat sebuah taman dari taman-taman surga, dan mimbarku terletak di atas telagaku."
Musnad Ahmad 6926: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Isma'il bin Abi Hakim] dari ['Abidah bin Sufyan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Setiap binatang buas yang mempunyai taring, maka memakannya adalah haram."
Musnad Ahmad 6927: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Summay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Bepergian itu merupakan bagian dari adzab yang dapat menghalangi salah seorang di antara kalian dari makan, minum dan tidur. Oleh sebab itu jika salah seorang di antara kamu melakukan safar maka hendaklah ia mengusahakan untuk segera sampai di rumah keluarganya."
Musnad Ahmad 6928: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Summay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kalau seandainya manusia mengetahui keutamaan yang terdapat dalam adzan dan shaf pertama kemudian mereka tidak bisa mendapatkannya kecuali hanya dengan cara undian niscaya mereka akan mengadakan undian untuk mendapatkannya. Dan kalau seandainya mereka mengetahui keutamaan yang terdapat dalam tahjir (bersegera menuju masjid di awal waktu) niscaya mereka akan berlomba-lomba untuk mendapatkannya. Dan kalau seandainya mereka mengetahui keutamaan yang terdapat dalam shalat isya` dan shalat Shubuh maka niscaya mereka akan mendatanginya walaupun dengan merangkak."
Musnad Ahmad 6929: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Abu Az Zinad], [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga ada seorang lelaki yang berlalu di depan sebuah kuburan seseorang lalu ia mengatakan: 'Alangkah baiknya jika aku berada di tempatmu.'"
Musnad Ahmad 6930: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga dibangkitkan para dajjal dajjal si tukang pembohong yang berjumlah mencapai tiga puluh, masing-masing dari mereka mengaku bahwa ia adalah utusan Allah'.
Musnad Ahmad 6931: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Abu Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah kalian melakukan puasa wishal, demikian yang aku ketahui." Mereka berkata: "Tapi engkau juga melakukan puasa wishal?" Beliau menjawab: "Sesungguhnya kalian dalam hal ini bukanlah seperti aku, sebab sesungguhnya di waktu malam Rabbku memberi makan dan minum kepadaku."
Musnad Ahmad 6932: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mahdiy] dari [Malik] dari [Al Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Janganlah kalian mendatangi shalat sedang kalian dalam keadaan tergesa-gesa akan tetapi datangilah dengan tenang, lalu ikutlah shalat pada bagian yang masih kalian dapati, dan adapun yang telah terlewat, maka sempurnakanlah ia."
Musnad Ahmad 6933: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dan [Rauh] dari [Malik] dari [Abdullah bin Abdurrahman]. [Rauh bin Ma'mar] berkata dari Sa'id bin Yasar. [Rauh], [Abu Al Hubab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah Tabaaraka wa Ta'ala berfirman" -Rauh berkata: "pada hari kiamat: 'Mana orang-orang yang saling mencintai karena keagungan-Ku? Pada hari ini Aku naungi mereka dengan naungan-Ku, dimana tidak ada naungan selain naungan-Ku.'"
Musnad Ahmad 6934: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Yahya bin Sa'id] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Aku diperintahkan (untuk hijrah) ke sebuah daerah yang akan melahap (menaklukkan) daerah-daerah yang lain. Orang-orang menyebutnya dengan kota Yatsrib: yakni kota Madinah. Dia membersihkan orang-orang (yang jahat) sebagaimana alat peniup membersihkan kotoran-kotoran besi."
Musnad Ahmad 6935: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Shafwan bin Sulaim] dari [Sa'id bin Salamah] -dari keluarga Ibnul Azroq- dari [Al Mughirah bin Abi Burdah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda tentang air laut: "Lautan itu airnya suci dan bangkainya halal (untuk dimakan)."
Musnad Ahmad 6936: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Nu'aim bin Abdullah], bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Pada jalan-jalan perbukitan di Madinah terdapat para malaikat sehingga Dajjal dan penyakit tho'un tidak akan bisa memasukinya."
Musnad Ahmad 6937: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Muhammad bin Abi Sha`sha`ah] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa yang Allah kehendaki pada dirinya kebaikan maka Dia akan mengujinya."
Musnad Ahmad 6938: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Dawud bin Al Hushain] dari [Abi Sufyan] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam memberi keringanan dengan memperbolehkan menjual kurma dengan borongan selama hanya lima wasaq saja atau kurang dari lima wasaq.
Musnad Ahmad 6939: Telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim Abul 'Abbas] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepadaku [Hasan bin 'Athiyah] telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Abi Aisyah] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apabila salah seorang di antara kalian telah selesai (membaca) dalam tasyahhud akhir maka hendaklah ia memohon perlindungan dari empat hal: dari adzab neraka jahannam, dari adzab kubur, dari kesusahan di masa hidup dan mati, dan dari kejahatan al masih ad dajjal."
Musnad Ahmad 6940: Telah menceritakan kepada kami [Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia menuturkan: "Iqomat untuk shalat telah dikumandangkan dan manusia pun sudah berbaris pada shaf-shaf mereka, lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam juga sudah keluar dan berdiri di tempat beliau (sebagai imam), kemudian beliau memberi isyarat kepada para sahabat untuk tetap berada pada tempat mereka, lalu beliau keluar dan mandi besar. Kemudian beliau mengimami para sahabat sedang rambutnya masih basah oleh air bekas mandi besar."
Musnad Ahmad 6941: Telah menceritakan kepada kami [Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepadaku [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada seorang Nabi atau seorang penguasa pun kecuali ia pasti mempunyai dua golongan orang terdekat: satu golongan menyuruhnya untuk berbuat kebajikan dan satu golongan lagi menyuruhnya untuk berbuat kerusakan. Barangsiapa yang terjaga dari kejahatan keduanya berarti ia telah terjaga dari kejahatan, dan ia akan bersama dengan golongan yang dapat menguasainya."
Musnad Ahmad 6942: Telah menceritakan kepada kami [Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], berkata: sehari sebelum hari Nahr (qurban), ketika beliau sedang berada di Mina Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah berkata: "Besok kita akan beristirahat pada tempat peristirahatan bani Kinanah yang mana mereka sedang mengadakan perjanjian di atas kekufuran di tempat itu. Yang demikian itu disebabkan karena orang-orang Quraisy dan bani Kinanah bersumpah untuk tidak menikahi dan mengadakan jual beli dengan bani Hasyim dan bani Al Muththalib sampai mereka mau menyerahkan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam kepada mereka."
Musnad Ahmad 6943: Telah menceritakan kepada kami [Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepadaku [Qurrah] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Sesungguhnya hamba-Ku yang paling Aku cintai ialah yang menyegerakan berbuka puasa.'"
Musnad Ahmad 6944: Telah menceritakan kepada kami [Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah]. Bapakku berkata: dan [Abu Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Harb] dari [Yahya bin Abu Katsir] telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah] telah menceritakan kepada kami [Abu Hurairah] yang secara makna sebagai berikut: "Ketika Allah Ta'ala menaklukkan kota Makkah untuk Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau berdiri di tengah-tengah sahabat kemudian beliau memuji Allah Ta'ala dan memuliakan-Nya lalu bersabda: "Sesungguhnya Allah telah merintangi tentara gajah dari kota Makkah dan Dia telah menjadikan utusan-Nya serta kaum muslimin berkuasa atasnya. Makkah hanya dihalalkan untukku sesaat di waktu siang kemudian setelah itu diharamkan hingga hari kiamat. Pohon-pohonnya tidak boleh ditebangi, binatang buruannya tidak boleh ditakut-takuti, dan barang temuan di dalamnya tidak halal diambil kecuali bagi orang yang bermaksud mengumumkannya."
Musnad Ahmad 6945: Telah menceritakan kepada kami [Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepadaku [Hassan bin 'Athiyah] telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Abi `Aisyah] dari [Abu Hurairah] bahwasanya ia menyampaikan hadits kepada mereka: bahwa Abu Dzar pernah berkata kepada Rasulullah: "Wahai Rasulullah, orang-orang kaya pergi dengan membawa pahala yang banyak. Mereka melakukan shalat sebagaimana kami juga melakukannya, mereka berpuasa sebagaimana kami juga melakukannya, dan mereka mempunyai harta yang lebih yang dapat mereka gunakan untuk bersedekah sedangkan kami tidak mempunyai harta yang lebih yang dapat kami gunakan untuk bersedekah." Maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Maukah kalian aku tunjukkan pada suatu bacaan yang jika kalian mengucapkannya maka kalian akan dapat menyamai orang yang telah mendahului kalian dan (pahala) kalian tidak akan terjangkau kecuali oleh orang yang melakukan hal yang sama seperti yang kalian lakukan?" Ia menjawab: "Mau, wahai Rasulullah." Beliau bersabda: "Bacalah takbir, tasbih dan tahmid masing-masing tiga puluh tiga kali setiap selesai shalat, kemudian akhirilah dengan membaca: LAA ILAAHA ILLALLAH WAHDAHUU LAA SYARIIKALAH LAHUL MULKU WALAHUL HAMDU WAHUWA 'ALAA KULLI SYAI`IN QODIIR (Tiada Ilah selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya, dan kepunyaan-Nyalah segala kekuasaan dan puji-pujian, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu)."
Musnad Ahmad 6946: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin Uyainah] dia berkata: kami telah menghafalnya dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dan sanad hadits ini sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika Imam membaca AMIIN maka hendaklah kalian juga membacanya, karena sesungguhnya para malaikat juga membaca AMIIN, maka barangsiapa bacaan AMIINnya bersamaan dengan bacaan para malaikat dosa-dosa yang telah lalu akan diampuni."
Musnad Ahmad 6947: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah Ta'ala berfirman: "Anak cucu adam telah menyakiti-Ku, dia mencerca masa padahal Aku adalah masa ditangan-Ku terdapat semua urusan, dan Aku-lah Yang Membolak-balikkan malam dan siang."
Musnad Ahmad 6948: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika panas nampak menyengat maka tunggu sampai dingin untuk melaksanakan shalat, karena sesungguhnya panas yang menyengat itu dari hembusan neraka Jahannam."
Musnad Ahmad 6949: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Api neraka mengadu kepada Rabbnya seraya berkata: 'Sebagianku melahap sebahagian yang lain.' Kemudian Dia mengizinkannya dengan dua nafas: nafas di waktu musim dingin dan nafas di waktu musim panas, dan hawa yang paling panas adalah merupakan semburan dari neraka jahannam."
Musnad Ahmad 6950: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang orang kota menjual kepada orang pedalaman, berjualan dengan najasy (menaikkan harga bukan dengan maksud untuk membelinya tapi agar orang lain terpedaya-pent), seorang lelaki yang melamar di atas lamaran saudaranya, menjual di atas penjualan saudaranya, dan seorang wanita tidak boleh meminta agar saudaranya (seiman) diceraikan dan keluarganya cerai-berai, sehingga ia dapat menikahi suaminya, dan hendaklah ia hanya menerima rezeki (suami) yang diberikan Allah kepadanya.
Musnad Ahmad 6951: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Dibolehkan mengadakan perjalanan ke tiga masjid berikut ini: Masjidil Haram, masjidku ini (Masjid Nabawi), dan Masjidil Aqsho." Sufyan berkata: "Dan boleh bersi keras dalam melakukan safar kecuali pada tiga Masjid: Masjidil Haram, masjidku ini (masjid Nabawi), dan masjidl Aqsho."
Musnad Ahmad 6952: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dikatakan kepadanya dari kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam. Ia berkata: "ya, jika kalian mendatangi shalat maka janganlah kalian mendatanginya dengan terburu-buru, datangilah dengan tenang, apa yang kalian dapati dari shalat maka ikutilah dan apa yang kalian tidak dapati maka sempurnakanlah."
Musnad Ahmad 6953: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: seorang laki-laki bertanya: "Wahai Rasulullah, bolehkan salah seorang dari kami shalat dengan hanya menggunakan satu kain?" Beliau menjawab: "Apakah setiap kalian mempunyai dua kain?" Abu Hurairah berkata: "Tidakkah kalian tahu bahwa Abu Hurairah shalat hanya dengan satu kain, dan pakaiannya ada di atas gantungan baju."
Musnad Ahmad 6954: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] telah mengkabarkan kepada kami [Abdullah] -yaitu Ibnul Mubarak- berkata: telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin Abi Hafshah] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah kalian datangi shalat dengan tergesa-gesa, akan tetapi datangilah ia dengan berjalan dan tenang, apa yang kalian dapati maka ikutlah shalat, dan apa yang kalian tidak dapati maka sempurnakanlah."
Musnad Ahmad 6955: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Shalat sekali di masjidku ini (Masjid Nabawi) adalah lebih utama daripada shalat seribu kali di masjid-masjid lainnya kecuali di Masjidil Haram."
Musnad Ahmad 6956: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah sia-sia, mati karena kecelakaan dalam penambangan adalah sia-sia, mati karena tercebur ke dalam sumur adalah sia-sia, dan pada harta terpendam yang ditemukan terdapat kewajiban mengeluarkan zakat seperlimanya."
Musnad Ahmad 6957: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa ada seorang badui memasuki masjid lalu ia melaksanakan shalat dua raka'at kemudian ia berdoa: "Ya Allah, kasihanilah aku dan juga Muhammad, dan jangan Engkau mengasihani orang lain selain kami." Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam pun menoleh kepadanya dan berkata: "Engkau telah mempersempit sesuatu yang luas." Lalu beberapa saat kemudian si badui itu kencing di dalam masjid hingga orang-orang segera berlarian menghampirinya, namun Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam justru berkata kepada mereka: "Sesungguhnya kalian itu diutus untuk mempermudah (urusan) dan kalian tidak diutus untuk mempersulit (perkara), siramkanlah satu ember air padanya."
Musnad Ahmad 6958: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada faro`ah (acara menyembelih anak unta yang baru lahir untuk persembahan) dan tidak ada 'atiroh (acara menyembelih ambing di bulan rojab)."
Musnad Ahmad 6959: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah bersabda. Dan pernah ditanyakan kepada Abu Hurairah: "apakah hadits ini marfu` sampai kepada Rasulullah?" Ia menjawab: "Ya." Dalam kesempatan lain dia berkata: " (riwayat itu) sampai kepada beliau." Orang-orang menyebut (anggur) dengan karom, Dan hanyasanya karom (kemuliaan) itu ada dalam hati seorang mukmin."
Musnad Ahmad 6960: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: hadits ini sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'Aliahi Wasallam: "Jika pada hari Jum'at, para malaikat berada pada setiap pintu masjid untuk mencatat orang-orang yang datang di awal waktu, dan apabila imam telah keluar maka ditutuplah catatan itu."
Musnad Ahmad 6961: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Orang yang bersegera mendatangi shalat jum'at seperti orang yang berinfaq seekor unta, dan orang yang setelahnya seperti orang yang berinfaq seekor sapi, dan orang yang setelahnya seperti orang yang berinfaq seeor kambing, " sehingga beliau menyebutkan seperti berinfaq ayam dan telur."
Musnad Ahmad 6962: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ketika Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam mengangkat kepala beliau dari ruku' pada raka'at terakhir dari shalat shubuh beliau berdo'a: "Ya Allah, selamatkanlah Al Walid bin Al Walid, Salamah bin Hisyam, dan 'Ayyasy bin Abi Rabi'ah serta orang-orang lemah yang ada di Makkah. Ya Allah, perkeraslah hukuman-Mu atas Mudlar dan timpakan kepada mereka tahun-tahun paceklik seperti tahun-tahun paceklik pada masa Yusuf."
Musnad Ahmad 6963: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, dan Sufyan dalam riwayat lain menyebutkan: "Lima hal dari fitrah adalah: berkhitan, mencabut bulu kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak."
Musnad Ahmad 6964: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] atau dari [Abu Salamah] dari salah satu dari keduanya atau dari mereka berdua, bahwasanya Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Anak itu bagi pemilik Firasy (suami si wanita), adapun bagi orang yang berzina maka ia berhak menerima lemparan batu (rajam)."
Musnad Ahmad 6965: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [AZ Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga kalian memerangi suatu kaum yang mempunyai wajah keras seperti tameng yang dipukul dan sandal mereka dari rambut."
Musnad Ahmad 6966: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [AZ Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah]: Seorang laki-laki badui dari Bani Fazaroh datang kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam lalu berkata: "Sesungguhnya istriku telah melahirkan seorang anak yang berkulit hitam." Beliau bersabda: "Apakah kamu mempunyai unta?" Dia menjawab, "ya." Beliau bersabda: "Lalu bagaimana warna bulunya?" "Merah'. Jawabnya. Beliau bersabda: "apakah ada di antaranya yang berwana hitam?" dia menjawab, 'Ya, hitam pekat." Beliau bersabda: "Lalu dari mana datangnya warna itu?" Dia menjawab, "Mungkin dari keturunan moyangnya dulu." Beliau bersabda: "demikian dengan anakmu mungkin warisan dari moyangnya dulu."
Musnad Ahmad 6967: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang ditinggal mati ketiga anaknya lalu ia masuk neraka kecuali ia hanya sebagai pembuktian sumpah (akan melewatinya saja)."
Musnad Ahmad 6968: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari Abu Hurairah dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Dijadikan bumi bagiku sebagai masjid (tempat sujud) dan tempat yang suci." Sufyan berkata: diriwayatkan dari [Sa'id] dari Abu Hurairah
Musnad Ahmad 6969: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] -secara riwayat- beliau bersabda: "Bersegeralah kalian ketika membawa jenazah, jika dia orang yang baik maka kalian telah mensegerakannya pada kebaikkan, dan jika ia bukan orang yang baik maka kalian telah meletakan keburukkan dari pundak kalian." Dia berkata dalam lain kesempatan: riwayat ini sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam: "Bersegeralah kalian ketika membawa jenazah, jika dia orang yang baik maka kalian telah mensegerakannya pada kebaikkan."
Musnad Ahmad 6970: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika kekaisaran Persi telah runtuh maka tidak akan ada lagi kekaisaran Persi setelahnya, dan jika kekaisaran di Romawi telah runtuh maka tidak akan ada lagi kekaisaran Romawi setelahnya, dan demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sungguh harta simpanan mereka akan diinfaqkan di jalan Allah."
Musnad Ahmad 6971: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Hampir-hampir Ibnu Maryam turun di tengah-tengah kalian sebagai seorang hakim yang adil. Ia menghancurkan salib-salib, membunuh babi-babi, dan menetapkan jizyah hingga harta benda melimpah ruah sampai-sampai tidak ada seorang pun yang mau menerimanya."
Musnad Ahmad 6972: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] ia mendengar [Ibnu Ukaimah] menceritakan (kepada) Sa'id bin Al Musayyab, dia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam shalat bersama kami -ia mengira bahwa shalat itu adalah shalat shubuh-. Kemudian ketika beliau telah selesai melaksanakannya, beliau berkata: "Siapakah di antara kalian yang membaca (bacaan dengan keras)?" Seorang lelaki menjawab: "Aku." Beliau berkata: "Aku tidak ingin ada yang menyelisihi aku dalam membaca Al Qur`an." [Ma'mar] berkata: dari [Az Zuhri]: sejak saat itu orang-orang tidak lagi membaca (bacaan) di saat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mengeraskan suara (bacaannya). Sufyan berkata: aku tidak mengetahui ungkapan ini.
Musnad Ahmad 6973: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] -yaitu Ibnul Mubarak- berkata: telah mengkabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Umamah bin Sahl] bahwa [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Cepatkanlah jalan kalian saat membawa jenazah, karena jika ia adalah orang yang shalih maka berarti kalian telah mendekatkannya kepada kebaikan, namun jika sebaliknya maka berarti kalian telah meletakkan keburukan dari pundak kalian." Bapakku berkata: Ma'mar dan Ibnu Abi Hafshah setuju dengan riwayat Sufyan. Ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] dari [Ibnul Mubarak] dari [ibnu Abi Hafshah].
Musnad Ahmad 6974: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Hanzhalah Al Aslami] ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di tangan-Nya, sungguh Ibnu Maryam (Isa) kelak akan bertalbiyah untuk haji atau umrah di lembah Rauha', atau ia akan menggabungkan keduanya."
Musnad Ahmad 6975: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dan [Sulaiman bin Yasar], bahwa mereka berdua mendengar [Abu Hurairah] berkata: dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya orang-orang yahudi dan nasrani itu tidak menyemir rambut mereka, maka selisihilah mereka."
Musnad Ahmad 6976: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abdurrahman Al A'roj], dia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Kalian mengira bahwa Abu Hurairah adalah orang yang paling banyak meriwayatkan hadits dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, dan Allahlah Dzat yang Maha menepati janji, dulu aku adalah orang yang miskin yang selalu menyertai Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam dengan perut kenyang, dan orang-orang muhajirindisibukkan dengan perniagaan di pasar-pasar, sedangkan orang-orang anshar disibukkan dengan harta benda mereka, maka aku selalu mendatangi majelis Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam dan beliau berkata: "Siapa yang mau menghamparkan selendangnya hingga aku mengucapkan sabda-sabdaku kemudian ia mengambilnya kembali, sehingga ia tidak akan pernah lupa terhadap apa yang ia dengar dariku?" Maka akupun menghamparkan selendangku hingga beliau selesai mengucapkan sabda-sabdanya lalu aku mengambilnya kembali. Dan Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, setelah itu aku tidak pernah lupa akan hadits-hadits yang aku dengar dari beliau." [Ishaq bin Isa] berkata kepada kami, [Malik] mengkabarkan kepada kami, dari [Az Zuhri] dari [Al A'roj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Orang-orang berkata: 'Abu Hurairah telah meriwayatkan banyak hadits dari Rasul, ' dan demi Allah kalaulah bukan karena dua ayat yang terdapat dalam kitab Allah ini aku tidak akan menyampaikan satu haditspun. Lalu ia membaca ayat: "Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang Telah kami turunkan berupa keterangan-keterangan (yang jelas) dan petunjuk.." kemudian ia menyebutkan hadits diatas. Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Yaman], [Syu'aib] mengkabarkan kepada kami dari [Az Zuhri] telah memberitahukan kepada kami [Sa'id bin Al Musayyab] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Kalian telah mengatakan bahwa Abu Hurairah banyak meriwayatkan hadits, " Lalu ia menyebutkan hadits ini.
Musnad Ahmad 6977: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan telah dibacakan kepadanya, dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian dimintai izin oleh tetangganya untuk menyandarkan sebatang kayu didindingnya maka janganlah dilarang." ketika Abu Hurairah menceritakan hadits tersebut kepada mereka, mereka mengangguk-anggukkan kepalanya. Maka berkatalah Abu Hurairah: "Kenapa aku melihat kalian menolak dan enggan, sungguh aku akan melemparnya di antara pundak kalian."
Musnad Ahmad 6978: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah]. Sufyan berkata: aku bertanya kepadanya mengenai makanan orang-orang kaya. Dia berkata: Al A'roj mengkabarkan kepadaku dari Abu Hurairah dia berkata: "Seburuk-buruk makanan ialah makanan walimah yang di dalamnya hanya diundang orang-orang kaya tanpa orang-orang miskin, dan barangsiapa yang tidak menghadiri undangan maka ia telah bermaksiat kepada Allah dan Rasul-Nya"
Musnad Ahmad 6979: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa melakukan puasa di bulan ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka akan diampunkan dosa-dosanya yang telah lalu." Bapakku berkata: aku mendengarnya empat kali dari Sufyan, kadang ia berkata: "barangsiapa puasa ramadhan, " dan kadang berkata: "barangsiapa menegakkan, " dan kadang berkata: "barangsiapa menegakkan malam lailatul qodar atas dasar iman dan mengharap pahala maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."
Musnad Ahmad 6980: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memberikan motivasi untuk menghidupkan ramadhan."
Musnad Ahmad 6981: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Barangsiapa bangun dari tidurnya maka hendaklah ia tidak langsung memasukkan tangannya ke dalam bejananya sebelum mencucinya tiga kali sebab ia tidak tahu dimanakah tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 6982: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam ketika raja Najasyi meninggal, beliau mengkabarkan kepada para sahabat bahwa ia telah meninggal, beliau bersabda: "mintakanlah ampun untuknya."
Musnad Ahmad 6983: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dan riwayat ini sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari shalat maka ia telah mendapatkan (nilai shalat jama'ah)."
Musnad Ahmad 6984: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: aku mendengar [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam beliau bersabda: "Dengan mengucapkan tasbih untuk kaum lelaki dan bertepuk tangan bagi kaum wanita (dalam mengingatkan imam yang salah-pent)."
Musnad Ahmad 6985: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abu salamah] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Setan datang kepada salah seorang di antara kalian pada waktu sedang shalat lalu ia mengacaukan pikirannya sehingga tidak tahu lagi berapa raka'at yang telah dikerjakan. Maka barangsiapa mendapati yang demikian hendaklah ia sujud dua kali ketika ia masih dalam keadaan duduk."
Musnad Ahmad 6986: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] -InsyaAllah- dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Hendaklah kalian menggunakan habbatus sauda' (biji hitam) ini, sebab di dalamnya terdapat obat bagi seluruh penyakit kecuali As Saam." Sufyan berkata: As Saam adalah kematian, dan maksud biji itu adalah jinten hitam (latin: Nigella Sativa -ed).
Musnad Ahmad 6987: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] atau [Sa'id], dia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang ad Dubba` (kendi yang terbuat dari kulit), Al Muzaffat (bejana yang dicat dengan ter) untuk dipakai membuat arak." Dan Abu Hurairah mengatakan: "dan jauhilah oleh kalian Al hantam (bejana yang terbuat dari campuran tanah liat, rambut dan darah)."
Musnad Ahmad 6988: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Al Aqra' melihat Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam mencium Hasan lalu ia berkomentar: "Aku mempunyai sepuluh anak, dan aku tidak pernah mencium seorangpun dari mereka." Maka beliau berkata: "Sesungguhnya barangsiapa yang tidak mencintai maka ia tidak akan dicintai."
Musnad Ahmad 6989: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasannya seorang laki-laki datang kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam lalu berkata: "Celaka aku." Beliau bersabda: "Apa yang menjadikan engkau celaka?" dia berkata: "Aku telah bersetubuh dengan istriku di siang hari ramadlan." Beliau bersabda: "Apakah engkau mempunyai seorang budak?" "Tidak." Jawabnya. Beliau bersabda: "Mampukah engkau jika harus puasa selama dua bulan berturut-turut?" "Tidak", Jawabnya. Beliau bersabda: "Mampukah engkau jika harus memberi makan enam puluh fakir miskin?" "Tidak", jawabnya. Beliau bersabda: "Duduklah." Maka didatangkanlah kepada beliau sekeranjang besar berisi kurma. Beliau bersabda: "Bersedekahlah dengan ini." Dia berkata: "Tidak ada orang yang paling miskin di antara dua lembah ini kecuali aku." Dia berkata: maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam tertawa, lalu beliau bersabda: "Berikanlah ini kepada keluargamu." Dalam kesempatan lain dia berkata: maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam tersenyum sehingga nampak gigi taringnya, lalu bersabda: "berilah makan keluargamu dengan kurma ini."
Musnad Ahmad 6990: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah mengkabarkan kepadaku [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub Al Huroqi] -sedang ia berada di rumahnya di atas ranjangnya-, dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Shalat yang tidak dibacakan Al Fatihah di dalamnya maka ia adalah kurang, ia adalah kurang, dan ia adalah kurang." Dia berkata: Abu Hurairah berkata: "sebelumnya kekasihku berkata" dia berkata: Abu Hurairah berkata: "Wahai orang persia, bacalah Al Fatihah karena sesungguhnya aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: "Aku membagi shalat antara Aku dan hamba-Ku." Dikesempatan lain dia mengatakan: "dan bagi Hamba-Ku apa yang diminta." Maka jika ia membaca: 'ALHAMDULILLAHI RABBIL 'AALAMIIN, ' Allah berfirman: 'hamba-Ku telah memuji-Ku.' Lalu jika ia membaca: 'ARRAHMAANIRRAHIM, ' Allah berfirman: 'hamba-Ku telah mengagungkan-Ku atau hamba-Ku telah memuliakan-Ku.' Dan jika ia membaca: 'MAALIKI YAUMIDDIIN, ' Allah berfirman: 'hamba-Ku telah menyerahkan urusannya kepada-Ku.' Dan jika ia membaca: 'IYYAAKANA'BUDU WAIYYAAKANASTA'IN, ' Allah berfirman: 'ini antara Aku dengan hamba-Ku, dan bagi hamba-Ku apa yang dia minta.' Dan di lain waktu beliau mengatakan: 'Apa yang diminta oleh hamba-Ku' Maka hamba-Nya meminta: IHDINAS SHIRAATHAL MUSTAQIM, SHIRAATHALLADZIINA AN'AMTA 'ALAIHIM GHAIRIL MAGHDHUBI 'ALAIHIM WALADH DHAALLIIIN.' Allah berfirman: 'Ini untuk hamba-Ku, dan bagimu apa yang kamu minta.' Kesempatan lain dia mengatakan 'Dan bagi hamba-Ku apa yang ia minta."
Musnad Ahmad 6991: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah melewati seorang lelaki yang sedang menjual makanan, lalu beliau menanyainya: "Bagaimana cara kamu menjualnya?" Maka lelaki itupun memberitahukannya kepada beliau. Kemudian turunlah wahyu kepada beliau: "masukkan tanganmu ke dalam dagangannya!" Maka beliaupun memasukkan tangannya ke dalam dagangannya, dan ternyata ia basah. Kemudian Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa yang menipu kami maka ia bukan dari golongan kami."
Musnad Ahmad 6992: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'Ala`bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dan sanad hadits ini sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sumpah palsu dapat melariskan barang dagangan tapi dapat melenyapkan pencaharian."
Musnad Ahmad 6993: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dan dia memarfu'kan hadits ini: "Jika salah seorang diantara kalian menguap maka hendaklah ia meletakkan (menutupkan) tangannya pada mulutnya."
Musnad Ahmad 6994: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Sulaiman bin Yasar] dari ['Irok] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Seorang muslim tidak wajib mengeluarkan sedekah (zakat) atas kudanya dan juga hamba sahayanya."
Musnad Ahmad 6995: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: Jika hamba-Ku meniatkan untuk melakukan suatu kebaikan maka tulislah, jika ia kerjakan tulislah dengan sepuluh kebaikkan yang semisal. Dan jika ia meniatkan untuk melakukan amal keburukkan maka janganlah kalian tulis, jika ia kerjakan tulislah dengan satu kejahatan dan jika ia tinggalkan maka tulislah dengan satu kebaikkan."
Musnad Ahmad 6996: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: Tidaklah nadzar datang kepada anak cucu Adam dengan sesuatu yang belum Aku taqdirkan, namun sesuatu yang dengannya Aku keluarkan dari seorang bakhil sehingga ia berikan, yang sebelumnya tidak dikeluarkan olehnya."
Musnad Ahmad 6997: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dan sanad hadits ini sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: Allah Ta'ala berfirman: "Wahai bani Adam, berinfaklah niscaya Aku akan memberi nafkah kepadamu." Dan beliau bersabda: "anugerah Allah itu melimpah dan tidak akan habis. Ia tidak akan berkurang sedikitpun sepanjang malam dan siang."
Musnad Ahmad 6998: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], ia meriwayatkan: Allah 'azza wa jalla berfirman: "Rahmat-Ku mendahului kemurkaan-Ku."
Musnad Ahmad 6999: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Abu Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berwudlu hendaknya ia memasukkan air ke dalam hidungnya lalu mengeluarkannya." Dan bersabda dalam riwayat lain: "hendaknya ia keluarkan."
Musnad Ahmad 7000: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ketahuilah, ada seorang lelaki yang memberikan kepada Ahlul bait seekor unta yang pergi di waktu pagi dengan membawa satu bejana besar dan pulang di waktu sore juga dengan membawa satu bejana yang besar, sungguh pahalanya amat besar sekali."
Musnad Ahmad 7001: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dan [Ibnu 'Ajlan] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah seseorang terluka di jalan Allah -dan Allah yang paling tahu siapa yang terluka di jalan-Nya-, kecuali dia akan datang pada hari kiamat dengan luka yang masih mengeluarkan darah, warnanya warna darah dan baunya bau misik." Dalam satu kesempatan Sufyan meriwayatkan sendiri dari Abu zinad.
Musnad Ahmad 7002: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], hadits ini sanadnya sampai, dan suatu saat dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ahli warisku tidaklah membagi-bagi dinar dan dirham, aku tidak meninggalkan sesuatu setelah nafkah untuk istri-istriku dan nafkah untuk pekerjaku, maka semuanya adalah sedekah."
Musnad Ahmad 7003: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], hadits ini sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'Aliahi Wasallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang di antara kalian diundang untuk menghadiri sebuah hidangan padahal ia sedang berpuasa maka hendaklah ia mengatakan: 'sesungguhnya aku sedang berpuasa.'" Ayahku berkata: kami tidak memberinya julukan dengan Abu Az Zinad, tapi kami menjulukinya Abu Abdurrahman.
Musnad Ahmad 7004: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], hadits ini sanadnya sampai, dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Aliahi Wasallam bersabda: "Janganlah kalian menghadang barang dagangan (di luar pasar), dan janganlah kalian menahan (untuk tidak memerah) susu kambing dan unta karena ingin menjualnya. Dan barangsiapa membelinya setelah itu maka ia diberi dua pilihan: jika ia mau, ia boleh menahannya, dan jika ia mau, ia juga boleh mengembalikannya dengan ditambah satu sho' kurma, bukan gandum."
Musnad Ahmad 7005: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], hadits ini sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Semua manusia mengikuti kaum quraisy dalam masalah ini (kepemimpinan). Muslim dari golongan mereka mengikuti kaum muslimin dari golongan quraisy, dan kaum kafir dari golongan mereka juga mengikuti kaum kafir dari golongan quraisy."
Musnad Ahmad 7006: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'Aliahi Wasallam pernah bersabda: "Janganlah seorang lelaki melakukan shalat dengan hanya mengenakan satu helai baju sehingga di atas bahunya tidak ada sesuatu yang menutupinya." Dan satu di saat yang lain bersabda: "di atas pundaknya."
Musnad Ahmad 7007: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Setan mengikat tiga ikatan pada tengkuk salah seorang di antara kalian, pada setiap ikatan ia membisikkan: malam masih panjang, maka tidurlah dengan nyenyak!." Dan satu kali ia mengatakan: "pada setiap ikatan ia membisikkan kepadanya: malam masih panjang!." Beliau berkata: "jika ia terbangun lalu berdzikir kepada Allah `Azza wa Jalla maka terurailah satu ikatan, lalu jika ia berwudhu maka terurailah dua ikatan, dan jika ia melaksanakan shalat maka terurailah ketiga ikatan itu dan ia akan menyongsong esok hari dengan hati yang lapang dan semangat membara, namun jika ia tidak (melakukan hal itu) maka keesokan harinya ia akan merasakan kesempitan hati dan kemalasan."
Musnad Ahmad 7008: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Pernah dikirimkan kepada Ayub sepotong kaki belalang yang terbuat dari emas, kemudian ia mengambilnya dan memasukkannya ke dalam bajunya. Maka dikatakan kepadanya: "Wahai Ayub, tidak cukupkah apa yang telah Kami berikan kepadamu?" Ia menjawab, "Wahai Rabb, siapa gerangan yang merasa cukup dari karunia-Mu."
Musnad Ahmad 7009: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kita datang paling akhir dan paling pertama nanti dihari kiamat, Cuma setiap umat." dan satu kali dia berkata: "Cuma bahwa." Ibnu Thawus menggabungkannya, lalu dia berkata: Salah satu dari keduanya berkata: "Cuma bahwa." dan yang lain mengatakan: "Cuma setiap umat telah diberikan kitab sebelum kita, sedangkan kita diberikan setelah mereka. Dan hari ini adalah hari dimana Allah telah menetapkan atas mereka lalu mereka berselisih di dalamnya, dan Allah memberikan petunjuk kepada kita sehingga manusia mengikuti kita dalam perkara ini (hari raya), untuk Yahudi besok hari dan untuk Nashrani hari setelahnya."
Musnad Ahmad 7010: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Hanyasanya aku adalah seorang anak manusia, aku juga pernah marah sebagaimana kalian juga pernah marah. Maka barangsiapa yang pernah aku sakiti atau aku cambuk maka jadikanlah ia baginya sebagai zakat atau shalat."
Musnad Ahmad 7011: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Hendaklah orang perkotaan tidak menjual kepada orang pedalaman (yang tidak tahu-menahu harga-pent)."
Musnad Ahmad 7012: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "kalau ada seorang lelaki mengintipmu" dalam kesempatan lain berkata: "Kalau ada orang yang mengintipmu tanpa seizinmu, lalu kamu melemparnya dengan batu dan melukai matanya, maka kamu tidaklah berdosa."
Musnad Ahmad 7013: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Apabila salah seorang di antara kalian berdo'a maka hendaklah ia tidak mengatakan: 'Ya Allah, jika Engkau menghendaki ampunilah diriku! ', akan tetapi hendaklah ia mempunyai ketetapan hati dengan permohonannya itu karena sesungguhnya tidak ada satupun yang dapat memaksa-Nya."
Musnad Ahmad 7014: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ath Thufail bin 'Amru Ad Dausi datang kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam dan berkata: "Sesungguhnya Daus telah berbuat maksiat dan menentang, maka berdoalah kepada Allah atas mereka." Maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menghadap kiblat mengangkat kedua tangannya dan berkata: "Sungguh, manusia telah celaka, " lalu beliau berdoa: "Ya Allah, berilah petunjuk kepada Daus, berikan untuk mereka. Ya Allah, berilah petunjuk kepada Daus, berikan untuk mereka."
Musnad Ahmad 7015: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Kekayaan itu bukanlah diukur dari banyaknya harta benda akan tetapi pada hakekatnya kekayaan itu adalah kekayaan hati."
Musnad Ahmad 7016: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Demi Allah, apabila salah seorang di antara kalian mengambil seutas tali lalu ia mencari kayu bakar dan memanggulnya di atas punggung sehingga ia dapat makan dan bersedekah dari hasil penjualannya itu adalah lebih baik baginya daripada ia mendatangi seorang lelaki yang Allah anugerahkan kepadanya kekayaan lalu ia meminta kepadanya, bisa jadi ia akan memberinya dan bisa jadi juga ia tidak memberinya. Yang demikian itu karena sesungguhnya tangan yang di atas itu lebih baik daripada tangan yang di bawah."
Musnad Ahmad 7017: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidaklah seseorang itu mencuri dan ketika sedang mencuri ia dalam keadaan mukmin. Dan tidaklah seseorang itu meminum khamer dan ketika sedang minum khamer ia dalam keadaan mukmin. Dan tidaklah seseorang itu berzina dan ketika berzina ia dalam keadaan mukmin."
Musnad Ahmad 7018: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Janganlah salah seorang di antara kalian melihat orang yang di atasnya dalam hal penciptaan, atau tabi'at, atau harta bendanya akan tetapi hendaklah ia melihat kepada orang yang berada di bawahnya."
Musnad Ahmad 7019: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Makanan untuk dua orang cukup untuk dimakan tiga orang, dan makanan tiga orang cukup dimakan untuk empat orang. Sesungguhnya perumpamaanku dan perumpamaan manusia ialah seperti seorang lelaki yang menyalakan api, dan ketika ia telah menerangi sekelilingnya ada binatang-binatang yang menceburkan diri ke dalamnya, maka akupun segera mengait tempat tali celana kalian tapi kalian pun masih saja tercebur ke dalamnya."
Musnad Ahmad 7020: dan dengan sanadnya, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Permisalan para Nabi adalah seperti seorang laki-laki yang membangun sebuah bangunan, ia sempurnakan dan ia perindah, sehingga orang-orang mengelilinginya dengan kagum, mereka berkata: 'kami tidak pernah melihat bangunan seindah ini, ' kecuali di sini ada celah berlubang, maka akulah yang mengisi lubang itu." Dan dikatakan kepada [Sufyan]: "siapa yang menyebutkan hadits ini?" Dia berkata: [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah].
Musnad Ahmad 7021: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika kalian terpaksa memukul maka hindarilah dari memukul wajah, karena sesungguhnya Allah Ta'ala menciptakan adam dalam bentuknya."
Musnad Ahmad 7022: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Janganlah kalian melarang kelebihan air untuk menghindari munculnya rumput liar." Sufyan berkata: di sekeliling sumurmu ada rumput liar yang tumbuh, lalu engkau larang kelebihan airmu sehingga mereka tidak datang lagi."
Musnad Ahmad 7023: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman bin Hurmuz Al A'raj] dari [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah ditanya mengenai anak-anak orang-orang musyrik, lalu beliau menjawab: "Allah lebih mengetahui apa yang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 7024: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla tertawa melihat dua orang lelaki yang salah satunya membunuh yang lain, tapi kedua-duanya masuk surga." Beliau berkata: "orang yang pertama dulunya kafir dan ia telah membunuh seorang muslim, lalu si kafir ini masuk Islam sebelum ajal menjemputnya, maka Allah 'azza wajalla pun memasukkan keduanya ke dalam surga."
Musnad Ahmad 7025: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam. Dan dari ['Amru] dari [Yahya bin Jad`ah], beliau bersabda: "Sesungguhnya api kalian ini hanyalah satu bagian dari tujuh puluh bagian api neraka jahannam, kemudian ia ditimpakan dengan air laut sebanyak dua kali, sekiranya tidak demikian tentu dia (api kalian, pent) tidak akan bermanfaat untuk seorang pun."
Musnad Ahmad 7026: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sungguh aku ingin menyuruh seorang laki-laki untuk mengimami shalat kemudian aku perintahkan kepada para pemudaku, " Sufyan berkata: dan pada riwayat lain: "para pemuda, kemudian mereka mendatangi orang-orang yang tidak ikut shalat jama'ah lalu membakar rumah-rumah mereka dengan kayu bakar. Sekiranya salah seorang dari kalian mendapatkan tulang yang besar atau kuku kambing yang bagus, pasti mereka akan ikut pada setiap shalat." Sufyan berkata: dalam riwayat lain disebut dengan shalat isya`.
Musnad Ahmad 7027: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Nama yang paling jelek di hadapan Allah pada hari kiamat adalah seorang laki-laki yang menamakan dirinya dengan raja dari semua raja." Aku bertanya kepada Abu 'Amru Asy Syaibani tentang nama yang paling buruk di hadapan Allah, maka ia menjawab, "Nama yang paling rendah di sisi Allah."
Musnad Ahmad 7028: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kalian jangan melakukan puasa wishol, " mereka berkata: "wahai Rasulullah engkau sendiri melakukannya? Beliau menjawab: "Sesungguhnya aku tidak sama dengan kalian dalam urusan ini, sesungguhnya Allah telah memberiku makan dan minum di waktu malam."
Musnad Ahmad 7029: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidakkah kalian ta`ajub bagaimana hinaan orang-orang Quraisy dihindarkan oleh Allah dariku, bagaimana mereka melaknat dan mencela, padahal aku adalah Muhammad."
Musnad Ahmad 7030: dia berkata: telah dibacakan dihadapan [Sufyan]: aku mendengar [Abu Az Zinad] menceritakan dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika kamu mengatakan: "diamlah!", kepada temanmu pada hari jum'at padahal imam sedang berkhutbah, maka sungguh telah batal pahala jum'atmu." Sufyan berkata: Abu Az Zinad berkata: itu bahasa yang dipakai oleh Abu Hurairah.
Musnad Ahmad 7031: berkata: telah dibacakan dihadapan [Sufyan] bahwa [Abu Az Zinad] meriwayatkan dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, bahwa beliau bersabda: "Sungguh aku melihat kekhusyu'an kalian."
Musnad Ahmad 7032: Dia berkata: telah dibacakan dihadapan [Sufyan]: aku mendengar dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam. aku mendengar sufyan berkata: "Barangsiapa mentaati pemimpinku maka sungguh ia telah taat kepadaku, dan barangsiapa taat kepadaku maka sungguh ia telah taat kepada Allah 'azza wa jalla."
Musnad Ahmad 7033: Bapakku berkata: [Sufyan] berkata dalam hadits [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan [Ibnu Juraij] dari [Al Hasan bin Muslim] dari [Thawus] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bahwa "(Bila seseorang ingin berinfak -pent) maka baju besinya akan melebar atau bergerak hingga menutupi ujung jarinya dan menghilangkan bekas jalannya." Abu Az Zanad mengatakan: "Beliau (mendemontrasikan sambil) berusaha melebarkan baju besinya, namun tidak dapat melebar." Ibnu Juraij mengatakan dari Al Hasan bin Muslim dengan redaksi "Walaa yatawassa'" (tidak melebar).
Musnad Ahmad 7034: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dikatakan kepada Sufyan: "Apakah dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam?" dia menjawab: "Ya." beliau bersabda: "Menunda-nunda pembayaran hutang adalah kezhaliman bagi orang yang mampu membayarnya, dan jika salah seorang di antara kalian dipindahkan hutangnya kepada orang yang mampu maka hendaklah ia mengikutinya."
Musnad Ahmad 7035: Dia berkata: telah dibacakan dihadapan [Sufyan]: Aku mendengar [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, -aku mendengar Sufyan berkata:- "Janganlah kalian berprasangka buruk sebab ia adalah sedusta-dustanya percakapan."
Musnad Ahmad 7036: -Aku mendengar [Sufyan] berkata:- "Jika budak salah seorang di antara kalian telah selesai menghidangkan makanan maka hendaklah ia mendudukkannya untuk makan bersamanya, dan jika ia tidak melakukannya maka hendaklah ia mengambil satu suap untuk diberikan #BELUM SELESAI# [Abu Az Zanad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] #BELUM SELESAI#
Musnad Ahmad 7037: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sekiranya aku tidak takut akan memberatkan umatku niscaya mereka aku perintahkan untuk bersiwak pada setiap kali shalat dan aku perintahkan kepada mereka untuk mengakhirkan shalat isya`."
Musnad Ahmad 7038: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], suatu kali dia berkata: sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Apabila salah seorang di antara kalian berpuasa di suatu pagi maka hendaklah ia tidak mengucapkan perkataan keji dan berbuat sesuatu yang bodoh. Dan jika ada seseorang yang mencercanya atau ingin mencelakainya maka hendaklah ia mengatakan: Sesungguhnya aku sedang berpuasa."
Musnad Ahmad 7039: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Kalian mendapati bahwa orang yang paling buruk di antara manusia adalah orang yang bermuka dua, datang kepada satu golongan dengan satu muka dan pada golongan yang lain dengan muka yang lain."
Musnad Ahmad 7040: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku sungguh akan aku perintahkan kepada mereka untuk mengakhirkan shalat isya`, bersiwak pada setiap kali akan shalat. Dan seorang perempuan haram untuk puasa selain dari puasa Ramadlan kecuali dengan izin suaminya." Dan hadits ini telah dibacakan dihadapannya, dia berkata: aku telah mendengar [Abu Az Zinad] dari [Musa bin Abu Utsman] dari [bapaknya] dari Abu Hurairah dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam.
Musnad Ahmad 7041: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku yang beriman, sungguh aku tidak akan pernah tertinggal dari eskpedisi yang aku tidak mempunyai sesuatu yang aku bisa membawa mereka sehingga mereka tidak tertinggal dariku."
Musnad Ahmad 7042: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan dia telah memarfu`kan hadits ini, bahwa beliau bersabda: "Jika salah seorang di antara kalian beristijmar (bersuci dengan batu), maka hendaklah ia melakukannya dengan jumlah ganjil. Karena sesungguhnya Allah itu tunggal menyukai yang ganjil."
Musnad Ahmad 7043: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku berharap hadits ini berasal dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika seekor anjing menjilat pada bejana salah seorang dari kalian, maka hendaklah ia mencucinya sebanyak tujuh kali."
Musnad Ahmad 7044: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah]: "sedekah yang paling utama adalah sedekah yang dilakukan oleh orang yang tidak membutuhkan, dan mulailah dari orang-orang yang ada dalam tanggungan kamu."
Musnad Ahmad 7045: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], "Jika salah seorang dari kalian mengenakan sandal hendaklah dimulai dari yang kanan dan melepas dari yang kiri, dan jika tali sandal kalian putus maka jangan berjalan di atas satu sandal, ia lepas semua atau ia pakai semua."
Musnad Ahmad 7046: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Musa bin Abu Utsman] dari [bapaknya] atau dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melihat seorang laki-laki sedang menuntun seekor unta, maka beliau berkata: "Tunggangilah ia." Dia berkata: "Sesungguhnya ia adalah seekor unta." Beliau berkata: "Tunggangilah ia." Dia berkata: "Sesungguhnya ia adalah seekor unta." Beliau bersabda: "Tunggangilah ia." Dan beliau tidak ragu-ragu dalam memerintahkannya. Dia berkata: dari Musa bin Abu Utsman dari bapaknya dari Abi Hurairah.
Musnad Ahmad 7047: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah melaksanakan shalat bersama kami, lalu beliau menghadapkan wajahnya ke arah kami seraya bersabda, "Ketika seorang laki-laki mengendarai seekor sapi lalu memukulnya, berkatalah sapi tersebut, 'Sesungguhnya kami tidak dicipatakan untuk ini, tapi kami dicipta untuk membajak.'" Maka orang-orang pun berkata: "Subhaanallah, ada seekor sapi yang bisa berbicara?" Lalu beliau bersabda: "Sungguh aku beriman dengan ini semua, demikian dengan Abu Bakar dan Umar." Padahal keduanya tidak ada di sana."Dan ketika seorang laki-laki sedang bersama kambing gembalaannya, datanglah srigala dan mengambil seekor darinya, kemudian ia mencarinya sehingga ia temukan dan selamatkan dari terkaman srigala tersebut. Lalu berkatalah srigala itu, 'Wahai pengembala, engkau telah mengambilnya dariku, siapakah yang akan menjaganya pada hari keganasan binatang buas, hari yang tidak ada penjaga selain aku." Maka orang-orang pun berkata: "Subhaanallah, seekor srigala bisa berbicara." Lalu beliau bersabda: " Sungguh aku beriman dengan ini semua, demikian dengan Abu Bakar dan Umar." Padahal keduanya tidak ada di sana.
Musnad Ahmad 7048: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ziyad bin Sa'd] dari Hilal bin Abu Maimunah dari Abu Maimunah dari [Abi Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam membuat pilihan kepada seorang laki-laki dan serang perempuan serta seorang anak dari keduanya. Maka beliau membuat pilihan untuk anak tersebut, beliau bersabda: "Wahai anak kecil, ini bapakmu dan ini ibumu, maka silahkan engkau pilih."
Musnad Ahmad 7049: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan], aku bertanya kepadanya dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah maka baginya pahala dua qiroth, dan barangsiapa ikut menghantarkannya sehingga selesai semua prosesinya maka baginya pahala dua qiroth, yang paling kecil dari keduanya atau salah satu dari keduanya sebesar gunung uhud."
Musnad Ahmad 7050: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepadaku [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "haji yang mabrur, tidak ada balasan baginya kecuali surga, dan dua umrah atau dari satu umrah sampai umrah berikutnya akan menghapus dosa di antara keduanya."
Musnad Ahmad 7051: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam berlindung dari tiga hal: terjatuh dalam kebinasaan, kegembiraan pihak musuh dan Qadla` yang buruk, atau Qadla` yang berat." Sufyan berkata: "aku telah menambahkan satu, tetapi aku lupa yang mana."
Musnad Ahmad 7052: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim bin Ubaidillah bin 'Ashim bin Umar bin Al Khaththab] dari [pelayan Ibnu Abi Ruhm] dia mendengarnya dari [Abu Hurairah], dan sanad hadits ini sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, Abu Hurairah bertemu dengan seorang wanita yang memakai wewangian, lalu ia bertanya, "Hendak kemanakah engkau wahai Amatul Jabbar (hamba Allah)?" dia menjawab, "Hendak ke masjid." Dia berkata: "Dan apakah wewangian itu juga untuk-Nya?" "Ya." Jawab wanita itu. Abu Hurairah berkata: "Sesungguhnya Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Wanita mana saja yang keluar dari rumahnya dengan menggunakan wewangian menuju masjid, maka Allah Azza Wa Jalla tidak akan menerima shalatnya sehingga ia pulang kerumah untuk mandi layaknya mandi dari junub."
Musnad Ahmad 7053: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dia berkata: para wanita datang menemui Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, Sesungguhnya kami tidak bisa ikut bermajlis bersamamu layaknya kaum laki-laki, maka luangkanlah satu hari agar kami bisa mendatangimu (bermajlis)." Beliau bersabda: "Tempat untuk majlis kalian adalah rumah si fulan." Maka pada hari yang telah ditentukan beliau pun mendatangi mereka di tempat yang telah dijanjikan. Dia berkata: dan sesuatu yang beliau katakan kepada mereka adalah: "Tidaklah seorang wanita yang didahului meninggal oleh tiga orang anaknya, kemudian ia berharap pahala dari musibah itu kecuali ia akan masuk surga." Salah seorang dari mereka bertanya, "Bagaimana jika dua?" Beliau menjawab: "Meskipun dua."
Musnad Ahmad 7054: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Hamzah Ibnul Mughirah] dari [Suhail Ibnu Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Ya Allah, janganlah Engkau jadikan kuburku sebagai berhala, Allah melaknat suatu kaum yang menjadikan kuburan para Nabi mereka sebagai masjid."
Musnad Ahmad 7055: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Al 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika seekor lalat jatuh ke dalam bejana salah seorang dari kalian maka celupkanlah ia ke dalam bejana, sebab pada salah satu sayapnya terdapat obat penawar sedang yang lain penyakit."
Musnad Ahmad 7056: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dan telah dibacakan dihadapan Sufyan dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dia berkata: -maka Sufyan berkata: - dia seperti ini -yaitu Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam- jika meletakkan rusuknya (tidur) beliau membaca: BISMIKA RABBI WADLA`TU JANBI FA`IN AMSAKTA NAFSI FARHAMHA WA IN ARSALTAHA FAHFAZHHA BIMA TAHFAZHU `IBAADAKA ASH SHALIHIIN (Dengan menyebut nama-Mu Rabbi aku baringkan rusukku, jika Engkau ambil maka sayangilah ia dan jika Engkau kembalikan padaku maka jagalah ia sebagaimana Engkau menjaga hamba-hamba-Mu yang shalih)."
Musnad Ahmad 7057: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Ajlan] dan telah dibacakan dihadapan Sufyan dari [Sa`id] dari [Abu Hurairah], Insyaallah Sufyan berkata: yang kami dengar darinya itu adalah dari Ibnu Ajlan, aku tidak tahu sufyan ditanya tentang siapa, dari Tsumamah bin Utsal ia lalu berkata: "Bahwasanya kaum muslimin menangkap dan menahannya, maka setiap kali Rasulullah lewat di depannya beliau selalu bertanya: "Apa yang engkau punya wahai Tsumamah?" ia menjawab, "Jika engkau membunuh maka engkau membunuh yang memiliki darah, jika engkau memberi maka engkau memberi orang yang bisa bersyukur, dan jika engkau ingin harta maka engkau akan diberi." Abu Hurairah berkata: "Rasulullah jika lewat di depan Tsumamah beliau bertanya: "Apa yang engkau miliki ya Tsumamah?" ia berkata: "Jika engkau memberi maka engkau memberi orang yang bisa bersyukur, jika engkau membunuh maka engkau membunuh yang memiliki darah, dan dan jika engkau ingin harta maka engkau akan diberi." Abu Hurairah berkata: "Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat kebaikannya hingga beliau membebaskannya, dan Allah 'azza wajalla memberikan hidayah dalam hatinya. Abu Hurairah berkata: "Lalu mereka membawanya ke sumur orang-orang Anshar dan memandikannya, setelah itu ia masuk Islam. Tsumamah lalu berkata: "Wahai Muhammad, kemarin sore wajahmu adalah wajah yang paling aku benci, agamamu adalah agama yang paling aku benci dan negerimu adalah negeri yang paling aku benci. Maka di pagi hari, agamamu adalah agama yang paling aku cintai, wajahmu adalah wajah yang paling aku cintai dan tidak akan datang sebiji gandum pun dari Yamamah kepada Quraisy." Hingga Umar berkata: "Demi Allah, sungguh ia dahulu di mataku tidak lebih rendah dari seekor babi, namun sekarang ia di mataku lebih besar dari gunung, berilah jalan untuknya!" Lalu Tsumamah datang ke Yamamah, ia menahan diri dan menjaga dari pergaulan bersama kaumnya hingga mereka takut dan gelisah, mereka lalu menulis surat agar ia menyambung hubungan. Abu Hurairah berkata: "Lalu ia menulis surat kepada Rasulullah." Dan aku mendengarnya berkata dari Sufyan berkata: aku mendengar Ibnu Ajlan dari Sa`id dari Abu Hurairah bahwa Tsumamah berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 7058: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] -riwayatan- "Sebaik-baik shaf laki-laki adalah yang pertama dan yang paling buruk adalah yang terakhir, dan sebaik-baik barisan untuk wanita adalah yang terakhir dan yang paling buruk adalah yang pertama."
Musnad Ahmad 7059: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah Ad Dausi], dia berkata: maka dihadiahkanlah kepada beliau seekor unta, -yaitu dari perkataannya- beliau berkata: "Aku tidak akan menerima kecuali dari orang Quraisy, atau dari orang Daus, atau dari orang Tsaqofi."
Musnad Ahmad 7060: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Bukair bin Abdullah] dari ['Ajlan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Seorang hamba sahaya berhak untuk mendapatkan makanan dan pakaiannya, janganlah kalian bebani dia dengan pekerjaan yang di luar kemampuannya."
Musnad Ahmad 7061: Telah menceritakan kepada kami [Harun] dari [Ibnu Wahb] telah menceritakan kepada kami ['Amru] bahwa [Bukair] menceritakan kepadanya dari [Al 'Ajlan pelayan Fathimah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Seorang hamba sahaya berhak untuk mendapatkan makanan dan pakaiannya, janganlah dia dibebani dengan pekerjaan di luar kemampuannya."
Musnad Ahmad 7062: dia berkata: telah dibacakan dihadapan [Sufyan] dia berkata: aku mendengar [Ibnu 'Ajlan] dari [Bukair bin Abdullah] dari ['Ajlan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Kami tidak akan pernah damai dengan mereka setelah kami berperang dengan mereka, yaitu ular."
Musnad Ahmad 7063: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Biarkanlah apa yang telah aku tinggalkan untuk kalian, sesungguhnya orang-orang sebelum kalian binasa karena banyaknya pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para Nabi mereka. Apa yang aku larang untuk kalian maka tinggalkanlah, dan apa yang aku perintahkan maka lakukanlah semampu kalian."
Musnad Ahmad 7064: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qa'qa' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya kedudukanku dengan kalian seperti kedudukan seorang ayah, jika kalian buang air besar maka jangan menghadap kiblat atau membelakanginya." Beliau juga melarang dari menggunakan kotoran hewan atau tulang belulang (untuk bersuci), dan seorang laki-laki juga tidak boleh menggunakan tangan kanannya untuk bersuci."
Musnad Ahmad 7065: dia berkata: telah dibacakan dihadapan [Sufyan] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Allah menyayangi seorang laki-laki yang bangun malam (shalat)." Sufyan berkata: dia tidak memercikan air kewajahnya lalu mengusapnya.
Musnad Ahmad 7066: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Yahya] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Aku diperintahkan untuk hijrah ke sebuah kampung yang akan menaklukkan kampung-kampung lainnya, mereka menyebutnya dengan Yatsrib, yaitu sebuah kota yang akan membersihkan manusia sebagaimana api membersihkan karat pada besi."
Musnad Ahmad 7067: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Yahya bin Sa'id] dari [Abu Bakr Al Anshori] dari [Umar bin Abdul Aziz] dari [Abu Bakr Al Makhzumi] dari [Abu Hurairah] bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sujud ketika membaca: "IDZAS SAMA`UN SYAQQOT (apabila langit terbelah). Dan IQRO` (bacalah)."
Musnad Ahmad 7068: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Yahya] dari [Abu Bakr] dari [Umar bin Abdul Aziz] dari [Abu Bakr bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapati hartanya ada dalam genggaman seorang laki-laki yang bangkrut maka ia lebih berhak atas uang tersebut."
Musnad Ahmad 7069: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ayub] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "aku akan menyampaikan kepada kalian beberapa perkara dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Janganlah kalian minum langsung dari mulut ceret."
Musnad Ahmad 7070: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ayub] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda, bahwa beliau sujud di keduanya setelah salam.
Musnad Ahmad 7071: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ayub] dari [Muhammad], kaum laki-laki berselisih dengan kaum wanita siapakah dari mereka yang paling banyak di surga, maka [Abu Hurairah] berkata: Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda, "Yang pertama kali masuk surga seperti rembulan pada malam purnama, kemudian setelah mereka seperti bintang yang terang benderang, setiap laki-laki dari mereka akan diberi dua istri, tulang sumsum kedua betis mereka bisa dilihat dari balik daging, dan di surga tidak ada bujang."
Musnad Ahmad 7072: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] bahwa dia mendengar dari [Ayub] dari [Muhammad bin Sirin] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melaksanakan salah satu dari shalat di waktu senja, mungkin zhuhur, tapi kuat perkiraanku bahwa beliau shalat ashar, lalu beliau salam pada rakaat kedua. Kemudian beliau menuju sebuah batang (kurma) yang beliau selalu menghadap kearahnya ketika shalat, lalu beliau duduk dalam kondisi marah." Sufyan berkata: "kemudian beliau menuju ke sebuah batang kurma yang ada pada arah kiblat yang biasa beliau gunakan untuk menyandarkan punggungnya, lalu beliaupun menyandarkan punggungnya." Dia berkata: "lalu beliau berbalik dan keluar dengan cepat. Orang-orang berkata: 'Shalatnya telah diringkas' dan di antara mereka terdapat Abu Bakar dan Umar, beliau bersabda: "shalatnya tidak dirngkas dan aku juga tidak lupa." Dia berkata: "sesungguhnya engkau tidaklah shalat kecuali hanya dua rakaat saja." Dia berkata: lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melihat (seakan meminta pembenaran, pent). Maka orang-orangpun berkata: "Ya." Lalu berdirilah beliau dan shalat dua rakaat, kemudian beliau salam, takbir dan sujud sebagaimana sujudnya, atau bahkan lebih lama lagi. Kemudian beliau mengangkat kepalanya dan bertakbir, kemudian sujud dan bertakbir."
Musnad Ahmad 7073: dia berkata: telah dibacakan dihadapan [Sufyan] dia berkata: aku mendengar [Ayub] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Buatlah nama seperti namaku dan jangan memakai kuniyah seperti kuniyahku."
Musnad Ahmad 7074: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahab bin Abdul Majid] telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "berilah nama dengan namaku, dan jangan memberi kuniyah dengan kuniyahkan."
Musnad Ahmad 7075: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dia berkata: aku telah menghafal dari [Ma'mar] dari [Yahya] bahwa dia telah mengkabarkan kepadanya dari [Dlamdlam] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam memerintahkan untuk membunuh Al Aswadain (ular dan kalajengking) di dalam shalat."
Musnad Ahmad 7076: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dikatakan kepada Sufyan: "apakah dari [Abu Hurairah]?" dia menjawab: "Ya" kemudian ditanyakan kepadanya: "apakah dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam?" dia menjawab: "Ya, beliau bersabda: "barangsiapa membeli Muhaffalah atau Mushorroh (binatang yang susunya sengaja tidak diperas sehingga tampak berisi ketika akan dijual), maka ia boleh memilih, jika dia mahu bisa mengembalikannya dan jika dia mahu bisa mengambilnya."
Musnad Ahmad 7077: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Mashur] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dan sanad hadits ini sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa datang menuju rumah ini (Ka'bah) untuk berhaji, kemudian ia tidak berkata kotor dan tidak berbuat fasiq maka ia akan kembali sebagaimana seorang yang baru dilahirkan oleh ibunya."
Musnad Ahmad 7078: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Atho` bin As Sa`ib] dari [Al Aghor] dari [Abu Hurairah] -pertama kali Sufyan berkata: "bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: " kemudian dia mengulanginya: "Al Aghor berkata dari Abu Hurairah, dia berkata: - "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Kesombongan adalah selendang-Ku, kemulian adalah sarung-Ku, barangsiapa mencabut salahsatunya dari-Ku, Aku akan memasukkannya ke dalam neraka.'"
Musnad Ahmad 7079: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Za`idah] dari [Abdul Malik bin Umair] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau berkata: "Sebenar-benar bait sya'ir yang diucapkan oleh seorang penya`ir adalah: ketahuilah, segala sesuatu selain Allah adalah batil." Dan hambir-hampir Ibnu Abi Ash Shalt masuk Islam.
Musnad Ahmad 7080: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdul Malik bin Umair] dari [Abul Aubar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam kadang shalat dengan berdiri dan kadang dengan duduk, kadang dengan alas kaki dan kadang tanpa alas kaki." Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami Sufyan dan ditambahkan dalam hadits tersebut: "kadang beliau menoleh ke kanan dan ke kiri."
Musnad Ahmad 7081: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepadaku [Ibnu Muhaishin] seorang Syaikh dari Quraisy Sahmi, dia mendengar dari [Muhammad bin Qois bin Makhramah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "ketika turun ayat: "Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan, niscaya akan diberi pembalasan dengan kejahatan itu." maka kaum muslimin keberatan sehingga mereka berusaha keras dalam beramal, kemudian mereka mengadu kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Bersungguh-sungguhlah kalian, karena tidaklah suatu musibah yang menimpa seorang muslim kecuali ia akan menjadi penghapus baginya, sampai malapetaka yang menimpanya."
Musnad Ahmad 7082: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amru], ia mendengar [Thawus] ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Nabi Adam dan Nabi Musa saling beradu argumentasi, Musa berkata: 'Wahai Adam engkau adalah bapak kami, engkau telah menjadikan kami rugi dan menjadikan kami keluar dari surga.' Maka Adam pun berkata kepadanya, 'Wahai Musa, engkau adalah orang yang telah Allah pilih untuk diajak bicara dengan-Nya, ' dan di kesempatan lain dia berkata: ' dengan risalah-Nya, dan Dia menulis dengan tangan-Nya untukmu, akankah engkau mencelaku dengan suatu perkara yang Allah telah taqdirkan sejak empat puluh tahun sebelum aku dicipta?.'" Beliau berkata: "Adam mendebat Musa, Adam mendebat Musa."
Musnad Ahmad 7083: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amru] dari [Yahya bin Ja'dah] dari [Abdullah bin 'Amru Al Qori] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Tidak, dan demi Rabbul Ka'bah, aku tidak mengatakan bahwa Muhammad berkata: "barangsiapa dipagi hari dalam keadaan junub maka tidak ada puasa baginya. Dan demi Rabbul Ka'bah, dia mengatakan: aku tidak melarang puasa dihari jum'at."
Musnad Ahmad 7084: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amru] dari [Ibnu Munabbih] -yaitu wahb- dari [saudaranya], berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Tidak ada seorang pun yang hadits periwayatannya dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam lebih banyak dari aku selain Abdullah bin 'Amru, sebab ia selalu menulis sedang aku tidak."
Musnad Ahmad 7085: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amru] dari [Hisyam bin Yahya] dari [Abu Hurairah] dan [Yahya] dari [Abu Bakr] dari [Umar bin Abdul Aziz] dari [Abu Bakr bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapati hartanya dalam genggaman seorang laki-laki yang bangkrut, maka ia lebih berhak atas uang tersebut."
Musnad Ahmad 7086: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Isma'il bin 'Umayyah] dia mendengarnya dari [seorang Syaikh], dikesempatan lain dia berkata: aku mendengarnya dari seorang laki-laki badui dusun, dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa membaca: WAL MURSALAATI `URFA (Demi malaikat-malaikat yang diutus untuk membawa kebaikan) sampai dengan: FA BIAIYYI HADITSIN BA`DAHU YU`MINUN (Maka kepada perkataan apakah sesudah Al Quraan ini mereka akan beriman?), maka hendaknya ia mengatakan: aku beriman kepada Allah. Dan barangsiapa membaca: WATTIINI WAZ ZAITUUN (Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun), maka hendaklah ia mengatakan: benar, dan kami menjadi saksi untuk itu. Dan barangsiapa membaca: ALAISA DZAALIKA BI QAADIRIN `ALAA AIYYUHYIYAL MAUTA (Bukankah (Allah yang berbuat) demikian berkuasa (pula) menghidupkan orang mati?), maka hendaklah ia mengatakan: benar." Isma'il berkata: aku pergi untuk melihat apakah dia menjaganya, Dan dia adalah seorang badui, dia berkata: "wahai saudaraku, apakah engkau mengira bahwa aku tidak menjaganya, sungguh aku telah berhaji sebanyak enam puluh kali, tidaklah ada pada satu tahunpun kecuali aku mengetahui unta yang dulu aku pakai untuk berhaji."
Musnad Ahmad 7087: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Isma'il Ibnu Umayyah] dari Abu Muhammad bin 'Amru bin Huraits Al Udzri, pada kesempatan lain dia berkata: dari [Abu 'Amru bin Muhammad bin Huraits] dari [kakeknya] ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat hendaklah membuat pembatas dihadapannya dengan sesuatu, jika tidak mendapatkan hendaklah ia menancapkan sebujur tongkat dan jika tidak mendapatkan tongkat hendaklah ia membuat garis, dan tidak akan membahayakan apapun pada dirinya sesuatu yang lewat di depannya." Telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Isma'il Ibnu Umayyah dari Abu 'Amru bin Huraits dari bapaknya dari Abu Hurairah ia memarfu`kannya, lalu disebutlah hadits tersebut secara makna. [Abdurrazzaq] berkata: telah mengkabarkan kepada kami [Ma'mar] dan [Ats Tsauri] dari [Isma'il bin Umaiyyah] dari [Abu 'Amru bin Huraits] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] ia memarfu`kannya, lalu menyebutkan hadits tersebut.
Musnad Ahmad 7088: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ayub bin Musa] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika budak perempuanmu berbuat zina dan telah jelas perzinaannya maka hendaklah ia mencambuknya sesuai dengan had, dan jangan mencelanya setelah dilaksanakan had pada dirinya." Sufyan berkata: "jangan mencelanya setelah ditegakkan had pada dirinya pada kali ketiga atau keempat, dan hendaklah ia menjualnya meskipun seharga seutas tali rambut."
Musnad Ahmad 7089: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah mengkabarkan kepada kami [Ayub bin Musa] dari ['Atho` bin Mina`] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: aku sujud bersama Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam ketika beliau membaca: "IDZAS SAMA`UN SYAQQOT (apabila langit terbelah) dan IQRAQ BISMIRABBIKA (Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu…)."
Musnad Ahmad 7090: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ayub bin Musa] dari [Makhul] dari [Sualiman bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "TidaK ada kewajiban bagi seorang muslim untuk mengeluarkan zakat pada budak dan kuda."
Musnad Ahmad 7091: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepadaku [Ubaidullah bin Abu Yazid] dari [Nafi' bin Jubair] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda untuk Hasan, "Ya Allah, sesungguhnya aku menyayanginya, maka sayangilah ia dan sayangi orang-orang yang sayang kepadanya."
Musnad Ahmad 7092: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Thawus] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan sanad hadits ini sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Kita datang terakhir dan kita yang pertama nanti di hari kiamat, Cuma mereka telah diberikan kitab sebelum kita sebagaimana kita telah diberikan kitab sesudah mereka. Dan inilah hari (jum'at) yang mana Allah `Azza Wa Jalla telah menetapkan atas mereka tetapi mereka menyeselisihinya. Lalu Allah memberikan kepada kita petunjuk atas penetapan itu, maka manusia adalah pengikut bagi kita, hari untuk Yahudi adalah besok dan untuk Nasrani adalah setelahnya." Salah satu dari keduanya berkata: "baida" dan yang lainnya berkata: "baaida"
Musnad Ahmad 7093: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Idris] berkata: aku mendengar [Suhail bin Abi Shalih] menyebutkan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kalian shalat sunnah setelah jum'at maka shalatlah empat rakaat, jika kalain disibukkan dengn sesuatu maka shalatlah dua rakaat di masjid dan dua rakaat setelah sampai rumah." Idris berkata: "aku tidak tahu apakah hadits ini dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam atau bukan."
Musnad Ahmad 7094: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Idris] berkata: aku mendengar dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kita datang terakhir dan kita yang pertama nanti di hari kiamat, Cuma mereka diberikan kitab sebelum kita dan kita diberikan kitab setelah mereka, dan inilah hari di mana mereka diperintahkan tetapi mereka menyelisihinya, sehingga Allah menjadikan hari ini sebagai hari raya buat kita, hari ini adalah untuk kita, besok bagi Yahudi dan setelah besoknya bagi Nasrani."
Musnad Ahmad 7095: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Idris] berkata: aku mendengar dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "orang-orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya, dan yang terbaik di antara mereka adalah yang terbaik terhadap istri-istrinya."
Musnad Ahmad 7096: Telah menceritakan kepada kami ['Abdah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Aku diberikan perkataan yang padat penuh makna, dan bumi telah dijadikan sebagai masjid dan tempat bersuci bagiku."
Musnad Ahmad 7097: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Al Hajjaj Ibnu Abu Utsman] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang janda dimintai pendapat dan musyawarah dalam pernikahannya, sedangkan gadis diminta perizinannya." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana wujud perizinannya?" Beliau menjawab: "Jika dia diam."
Musnad Ahmad 7098: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepadaku [Al Qosim bin Mihron] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melihat dahak pada arah kiblat masjid maka beliaupun berbalik dan mengahdap kearah sahabat seraya bersabda: "kenapa salah seorang dari kalian berdiri menghadap Rabbnya lalu membuang dahak di hadapan-Nya? Sukakah kalian seandainya seseorang membuang dahak di depan wajahnya? Jika kalian hendak berdahak hendaklah ia membuangnya ke arah samping kiri atau di bawah kakinya, dan jika memang tidak memungkinkan hendaklah ia meludahkannya di antara kainnya seperti ini, " lalu beliu mempraktikkannya, beliau meludahkannya ke dalam kainnya kemudian membersihkan dengan sebagian kain yang lain."
Musnad Ahmad 7099: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Ibnu Juraij] telah mengkabarkan kepadaku [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub], bahwa [Abu As Sa`ib] telah mengkabarkankan kepadanya bahwasannya ia telah mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mengerjakan shalat kemudian ia tidak membaca Ummul Kitab (Al Fatiha) maka dia kurang, dan tidak sempurna." Aku berkata: "Wahai Abu Hurairah, sebenarnya kadang aku di belakang imam" lalu ia mencolek lenganku seraya berkata: "Wahai Farisi, bacalah ia di dalam hatimu."
Musnad Ahmad 7100: Telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Abdul Hamid] dari [Umaroh bin Al Qa'qa'] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam ditanya: "sedekah yang bagaimanakah yang paling utama?" Beliau menjawab: "Sungguh akan aku beritahukan bahwa sedekah yang paling utama adalah ketika engkau dalam kondisi sehat, bakhil, ingin hidup kekal dan tidak ingin jatuh miskin, janganlah engkau tunda-tunda sehingga nyawamu berada di tenggorokan, lalu engkau berkata: untuk si fulan sekian, untuk si fulan sekian, padahal itu telah menjadi bagian si fulan."
Musnad Ahmad 7101: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Salmu bin Abdurrahman] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam tidak menyukai tali belenggu yang ada di kaki kuda."
Musnad Ahmad 7102: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Al Qo'qo' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya kedudukanku bagi kalian adalah seperti seorang bapak yang mengajari kalian, jika salah seorang dari kalian menuju kamar mandi (WC), maka janganlah manghadap ke arah kiblat atau membelakingnya, dan jangan membasuh (cebok) dengan tangan kanan." Beliau juga memerintahkan untuk bersuci dengan batu tiga biji, dan melarang dari menggunakan kotoran binatang ataupun tulang belulang.
Musnad Ahmad 7103: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Al Qo'qo' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah menyayangi seorang laki-laki yang bangun malam lalu shalat, kemudian membangunkan istrinya untuk shalat, dan bila istrinya menolak ia percikkan air pada wajahnya. Dan Allah juga menyayangi seorang perempuan yang bangun malam lalu shalat, kemudian membangankan suaminya untuk shalat, dan bila suaminya menolak ia percikkan air pada wajahnya."
Musnad Ahmad 7104: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari ['Ubaidullah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang dari jual beli dengan sistem al hasho (melemparkan sebutir batu kecil semisal judi) dan ghoror (banyak kecurangan dan ketidak jelasan)."
Musnad Ahmad 7105: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah mengkabarkan kepada kami [Ubaidullah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan bagi umatku, sungguh akan aku perintahkan mereka untuk bersiwak setiap kali wudlu, dan aku perintahkan pula untuk mengakhirkan shalat isya` hingga sepertiga malam atau pertengahan malam."
Musnad Ahmad 7106: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepadaku [Az Zuhri] telah menceritakan kepadaku [Tsabit Az Zuroqi], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah kalian mencela angin, sebab ia datang dengan membawa rahmat dan siksa, dan hendaklah kalian memohon kepada Allah dari kebaikkannya dan berlindung dari keburukkannya."
Musnad Ahmad 7107: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi`b], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidak halal bagi seorang wanita yang beriman kepada Allah dan hari akhir melakukan perjalanan sejauh satu hari kecuali dengan mahramnya."
Musnad Ahmad 7108: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari Yahya telah menceritakan kepadaku [Dzakwan Abu Shalih] dari [Ibrahim bin Abdullah] atau Abdullah bin Ibrahim -Yahya masih merasa ragu- dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih utama seribu kali lipat dari shalat yang dilakukan di tempat lain kecuali Masjidil Haram."
Musnad Ahmad 7109: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Sa'id Ibnu Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Ada tiga golongan yang telah menjadi hak Allah untuk menolongnya: mujahid di jalan Allah, seorang yang ingin menikah tetapi tidak mempunyai kemampuan dan seorang budak yang ingin menebus dirinya sehingga merdeka."
Musnad Ahmad 7110: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Meskipun mataku tidur tetapi hatiku tidak tidur."
Musnad Ahmad 7111: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: seorang laki-laki berkata: "Berapa air yang aku butuhkan untuk mengguyur kepalaku ketika mandi junub?" Dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menuangkan dengan tangannya di atas kepalanya sebanyak tiga kali." Laki-laki itu berkata: "sesungguhnya rambutku sangat lebat." Dia berkata: "Rambut Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam lebih lebat dan lebih bagus."
Musnad Ahmad 7112: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Bersedekahlah!" seorang lelaki berkata: "Aku mempunyai dinar." Beliau bersabda: "Sedekahkanlah untuk memenuhi kebutuhanmu." Lelaki itu berkata: "Aku masih mempunyai dinar lagi." Beliau bersabda: "Sedekahkanlah untuk istrimu." Lelaki itu berkata: "Aku masih mempunyai dinar lagi." Beliau bersabda: "Sedekahkanlah untuk anakmu." Lelaki itu berkata: "Aku masih mempunyai dinar lagi." Beliau bersabda: "Sedekahkanlah untuk pembantumu." Lelaki itu berkata: "Aku masih mempunyai dinar lagi." Beliau bersabda: "Kamu lebih tahu kepada siapa harus bersedekah."
Musnad Ahmad 7113: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kalian memukul maka hindarilah wajah, dan jangan mengatakan: 'semoga Allah menjadikan wajahmu buruk dan wajah yang mirip dengan wajahmu, ' karena sesungguhnya Allah menciptakan Adam seperti wajahnya."
Musnad Ahmad 7114: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah]: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah ditanya: "Wanita yang bagaimana yang paling baik?" Beliau menjawab: "Jika ia dipandang selalu menyenangkan, jika diperintah taat, dan tidak menyelisihinya terhadap perkara yang ia benci bila terjadi pada dirinya (istri) atau hartanya (suami)."
Musnad Ahmad 7115: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Ibnu Numair] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Aku bersama dengan hamba-Ku selama ia mengingat Aku, jika ia mengingat-Ku dalam dirinya maka Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku, jika ia mengingat-Ku ketika bersama dengan orang-orang penting maka akan mengingatnya bersama dengan orang-orang penting yang lebih baik dari mereka. Jika ia mendekat kepada-Ku dengan satu jengkal maka Aku akan mendekat dengan satu hasta, jika ia mendekat kepadaku dengan satu hasta maka Aku akan mendekat dengan satu depa, jika ia mendatangi-Ku dengan berjalan maka Aku akan mendatanginya dengan lari." Ibnu numair berkata dalam haditsnya: " (Allah berfirman:) Aku tergantung dengan prasangka hamba-ku terhadap-Ku, dan Aku akan selalu dengan hamba-ku selama ia mengingat Aku."
Musnad Ahmad 7116: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Ya'la] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Berapa hari yang telah berlalu dari bulan ini?" berkata: kami berkata: "Telah berlalu dua puluh dua hari dan tersisa delapan hari." Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak, tetapi telah berlalu darinya dua puluh dua hari dan tersisa tujuh hari, mintalah satu hari." Abu Ya'la berkata dalam haditsnya, "Bilangan hari dalam sebulan adalah dua puluh sembilan hari."
Musnad Ahmad 7117: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] atau dari [Abu Sa'id], -Al A'masy masih merasa ragu, - berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya Allah mempunyai para malaikat yang selalu berkeliling di muka bumi, dan membantu para malaikat penjaga manusia, jika mereka mendapati suatu kaum yang berdzikir kepada Allah mereka memanggil teman-temannya seraya berkata: 'Kemarilah terhadap apa yang kalian cari.' Lalu mereka pun datang seraya menaungi mereka dengan sayapnya sehingga memenuhi langit bumi. Maka Allah berfirman: 'Apa yang dikerjakan oleh hamba-Ku ketika kalian tinggalkan? ' para malaikat menjawab: 'Kami tinggalkan sedang mereka masih memuji, mengagungkan dan berdzikir kepada-Mu.' Allah berfirman: 'Apakah mereka melihat-Ku?" Para malaikat menjawab: 'Tidak.' Allah berfirman: 'bagaimana sekiranya mereka melihat-Ku?" Para malaikat menjawab: 'Sekiranya mereka dapat melihat-Mu pasti mereka akan lebih dalam memuji, mengagungkan dan berdzikir kepada-Mu.' Allah berfirman: 'lalu apa yang mereka harapkan?" Para malaikat menjawab: 'Mereka mengharapkan surga.' Allah berfirman: 'Apakah mereka telah melihatnya? ' Para malaikat menjawab: 'Belum.' Allah berfirman: 'Bagaimana sekiranya mereka telah melihatnya? ' Para malaikat menjawab: 'Jika mereka melihatnya tentu mereka akan lebih berkeinginan lagi dan antusias.' Allah berfirman: 'Lalu mereka berlindung dari apa saja? ' Para malaikat menjawab: 'Dari api neraka.' Allah berfirman: 'Apakah mereka telah melihatnya? ' Para malaikat menjawab: 'Belum.' Allah berfirman: 'Bagaimana jika seandainya mereka telah melihatnya? ' para malaikat menjawab: 'Tentu mereka akan lari dan lebih takut lagi.'" Beliau melanjutkan: "Allah berfirman: 'Sesungguhnya Aku telah persaksikan kepada kalian bahwa Aku telah mengampuni mereka.' Beliau melanjutkan: "para malaikat menjawab: 'Sesungguhnya di antara mereka ada sifulan yang tidak akan datang kecuali karena suatu keperluan? ' Allah berfirman: 'Mereka adalah sautu kaum yang majlis mereka tidak ada kesengsaraannya.'" Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah], dan dia tidak memarfu`kan hadist semisalnya. Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Suhail Ibnu Abu Shalih] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah mempunyai para malaikat yang selalu berkeliling dan membantu para malaikat penjaga manusia yang mencari majlis-majlis dzikir, " kemudian ia menyebutkan hadits tersebut.
Musnad Ahmad 7118: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dan [Ibnu Numair] telah mengkabarkan kepada kami Al A'masy dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa meringankan seorang mukmin dari kesulitan di dunia maka Allah akan meringankan baginya kesulitan di hari kiamat. Dan barangsiapa menutupi aib seorang muslim maka Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat. Dan barangsiapa memudahkan bagi seorang yang kesusahan maka Allah akan memudahkan baginya di dunia dan di akhirat, dan Allah akan menolong seorang hamba selama ia mau menolong saudaranya. Barangsiapa meniti jalan dalam rangka menuntut ilmu maka Allah akan mempermudah baginya jalan menuju surga, dan tidaklah suatu kaum yang berkumpul di salah satu rumah dari rumah-rumah Allah, mereka membaca kitab Allah, dan mempelajarinya dengan sesama mereka kecuali akan diturunkan kepada mereka ketenangan, dilimpahkan kepada mereka rahmat, dikelilingi oleh para malaikat dan Allah Azza Wa jalla akan menyebut-nyebut mereka di hadapan malaikat yang ada di sisi-Nya. Dan barangsiapa diperlambat oleh amalnya maka tidak akan bisa dipercepat oleh nasabnya."
Musnad Ahmad 7119: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika seorang budak memenuhi hak Allah dan hak tuan-tuannya maka ia akan mendapatkan dua pahala." Abu Hurairah berkata: maka hal ini aku ceritakan kepada Ka'ab, lalu Ka'ab berkata: "baginya tidak ada hisab, juga bagi seorang mukmin yang miskin."
Musnad Ahmad 7120: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sedekah yang paling utama adalah ketika dalam kondisi sulit (miskin), dan pada saat istrimu berkata: 'Engkau beri makan aku atau engkau ceraikan aku? ' Dan pelayanmu berkata: 'Engkau beri makan aku atau engkau jual aku? ' Dan anakmu berkata: 'akan engkau berikan kepada siapa ini agar menjadi pengasuhku? '" Mereka berkata: "Wahai Abu Hurairah, ini sesuatu yang telah disabdakan oleh Rasulullah atau sesuatu yang muncul dari ucapanmu sendiri?" "Ini bahkan dari ucapanku sendiri." Jawab Abu Hurairah.
Musnad Ahmad 7121: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Shalatnya seorang laki-laki di masjid lebih baik daripada shalat yang ia kerjakan di rumah atau pasarnya dengan dua puluh tujuh derajat. Hal itu karena jika salah seorang dari kalian berwudlu kemudian ia membaguskan wudlunya lalu pergi ke masjid, dan tidak ada niat lain kecuali hanya untuk menunaikan shalat maka tidaklah satu langkah yang langkahkan kecuali Allah akan mengangkat dengannya satu derajat dan dihapuskan darinya satu kesalahan sehingga ia masuk masjid. Dan jika ia telah masuk masjid maka ia akan tetap dihitung dengan pahala shalat selama shalat tersebut yang menahannya. Para malaikat akan selalu bershalawat kepada salah seorang dari mereka selama ia masih di tempat di mana ia melakukan shalat, mereka mengatakan: "Ya Allah, ampunilah dia, Ya Allah sayangilah dia, Ya Allah terimalah taubatnya selama ia tidak menyakiti orang lain dan selama ia belum berhadats."
Musnad Ahmad 7122: Telah menceritakan kepada kami Abdullah telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ma'in] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hafsh] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa memaafkan kesalahan orang lain maka Allah akan memaafkan kesalahannya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 7123: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Ya'la] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Penduduk Yaman telah mendatangi kalian, mereka adalah orang-orang yang hatinya lembut. Iman itu dari Yaman, hikmah itu ada di Yaman." Abu Mu'awiyah berkata dalam haditsnya: "pemimpin kekafiran itu dari arah sebelah timur."
Musnad Ahmad 7124: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak dihalalkan ghonimah bagi orang-orang sebelum kalian, dahulu Allah menurunkan api dari langit dan melahap harta ghonimah." Sedangkan pada perang badar orang-orang bersegera untuk mendapatkan harta ghonimah, maka Allah Azza Wa Jalla pun menurunkan ayat: "Kalau sekiranya tidak ada ketetapan yang telah terdahulu dari Allah, niscaya kamu ditimpa siksaan yang besar karena tebusan yang kamu ambil. Maka makanlah dari sebagian rampasan perang yang telah kamu ambil itu, sebagai makanan yang halal lagi baik."
Musnad Ahmad 7125: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Waki'] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mentaatiku sungguh ia telah mentaati Allah, dan barangsiapa bermaksiat kepadaku sungguh ia telah bermaksiat kepada Allah, dan barangsiapa mentaati pemimpinku, " -waki` berkata: yaitu Imam, - "maka ia telah mentaati aku, dan barangsiapa bermaksiat kepada pemimpinku, sungguh ia telah bermaksiat kepadaku." -Waki' berkata: yaitu Imam, - "berarti Ia telah bermaksiat kepadaku."
Musnad Ahmad 7126: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Rombongan pertama yang akan masuk surga dari umatku seperti rembulan pada malam purnama, kemudian setelah mereka seperti bintang yang paling terang cahayanya di langit, kemudian mereka akan menempati surga sesuai dengan tingkatannya masing-masing. Mereka tidak buang air besar, tidak juga buang air kecil, tidak mengeluarkan ingus, dan tidak meludah. Sisir mereka dari emas, keringat mereka seharum misik, wewangian mereka dari kayu cendana, serta ukuran tubuh mereka sama yakni seperti ukuran bapak mereka Adam Alaihis Salam, enam puluh hasta."
Musnad Ahmad 7127: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah melaknat seorang pencuri, ia mencuri telur maka dipotonglah tangannya, dan ia mencuri seutas tali maka dipotonglah tangannya."
Musnad Ahmad 7128: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melakukan puasa wishol (puasa siang dan malam tanpa henti) dan malarang umatnya untuk melakukannya, beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak sebagaimana kalian, aku tidur dan Tuhanku memberiku makan dan minum."
Musnad Ahmad 7129: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidur malam maka janganlah memasukkan tangannya ke dalam bejana sebelum mencucinya tiga kali, sebab ia tidak tahu kemanan tangannya bermalam." Berkata: [Waki`] berkata dari [Abu Shalih] dan [Abu Rozin] dari [Abu Hurairah] dan ia memarfu`kannya. Dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sehingga ia mencucinya tiga atau dua kali."
Musnad Ahmad 7130: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Pada tengkuk salah seorang dari kalian terdapat tiga ikatan setan, jika ia bangun dan berdzikir kepada Allah maka akan terurai satu ikatan, jika ia bangun dan berwudlu maka akan terurai lagi satu ikatan, jika ia mengerjakan shalat maka akan terurai semua ikatan yang ada." Beliau bersabda: "maka ia akan menyongsong esok hari dengan hati yang lapang dan semangat membara karena telah mendapatkan kebaikkan, namun jika ia tidak (melakukan hal itu) maka keesokan harinya ia akan merasakan kesempitan hati dan kemalasan karena tidak mendapatkan kebaikkan."
Musnad Ahmad 7131: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tiga golongan yang Allah tidak akan mengajak mereka bicara, tidak melihat mereka, tidak akan dibersihkan dari dosa-dosa, dan bagi mereka siksa yang pedih: seorang laki-laki yang berada di suatu tempat yang gersang ia mempunyai kelebihan air tetapi melarangnya dari orang lain, seorang laki-laki yang berbai'at kepada seorang imam ia tidak membai'atnya kecuali untuk nikmat dunia: jika ia mendapatkan pemberian ia akan tepati janji tetapi jika tidak mendapatkan pemberian ia ingkar janji, dan seorang laki-laki yang yang menjual barang setelah shalat `ashar lalu ia bersumpah atas nama Allah bahwa ia telah membelinya dengan harga sekian dan sekian, lalu si pembeli percaya, padahal tidak demikian halnya."
Musnad Ahmad 7132: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah], [Waki'] dan [Muhammad bin 'Ubaid] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dan [Ibnu Numair]. Telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah seorang bayi yang dilahirkan kecuali di atas millah ini." Kesempatan lain Waki' berkata: "di atas millah." Ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ali bin Al Hasan bin Syaqiq] berkata: aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hamzah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang bayi yang dilahirkan kecuali di atas millah ini, kedua orang tuanyalah yang telah menjadikan mereka yahudi atau nashroni", kemudian ia menyebutkan sebagaimana dalam hadits.
Musnad Ahmad 7133: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah seorang bayi yang dilahirkan kecuali di atas millah ini sehingga jelas lisannya, maka kedua orang tuanyalah yang telah menjadikan mereka yahudi atau nashrani atau musyrik." Para sahabat bertanya: "wahai Rasulullah, bagaimana dengan mereka (yang meninggal) sebelum itu?" Beliau menjawab: "Allah lebih tahu dengan apa yang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 7134: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Aku tidak mendapat manfaat dari harta apapun, harta Abu Bakar tidak dapat memberiku manfaat, " maka menangislah Abu Bakar seraya berkata: "Tidaklah aku dan juga hartaku kecuali untukmu wahai Rasulullah?."
Musnad Ahmad 7135: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dan [Abu Rozin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika seekor anjing menjilat bejana salah seorang dari kalian maka cucilah ia hingga tujuh kali, dan jika tali sandal salah seorang dari kalian putus maka janganlah berjalan di atas satu sandalnya sehingga ia membetulkannya."
Musnad Ahmad 7136: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa bunuh diri dengan menggunakan pisau tajam maka pisau yang ada dalam tangannya tersebut kelak akan menghujam ke perutnya di dalam neraka jahannam, dia kekal selama-lamanya dengan kondisi seperti itu. Dan barangsiapa bunuh diri dengan menenggak racun maka racun yang ada dalam genggamannya tersebut kelak akan ia tenggak di dalam neraka jahannam, dia kekal selama-lamanya dengan kondisi seperti itu. Dan barangsiapa bunuh diri dengan terjun dari atas gunung maka kelak ia akan menerjunkan dirinya dalam neraka jahannam, dia kekal selama-lamanya dengan kondisi seperti itu."
Musnad Ahmad 7137: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Waki'] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Lihatlah kepada orang yang ada di bawahmu dan jangan melihat kepada orang yang ada di atasmu, sebab itu lebih baik agar kalian tidak meremehkan nikmat Allah." Abu Mu'awiyah berkata: "hendaklah kalian."
Musnad Ahmad 7138: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] atau dari [Abu Sa'id] -Al A'masy masih merasa ragu, - berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Pada setiap siang dan malam Allah mempunyai hamba-hamba yang dimerdeka, setiap dari mereka mempunyai doa yang terkabul."
Musnad Ahmad 7139: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i bin Ibrahim], dia berkata: bapakku -dia adalah Saudara Isma'il bin Ibrahim (yaitu Ibnu 'Ulaiyyah) -, ia berkata: dia lebih diutamakan ketimbang saudaranya, dari [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam beliau bersabda: "Rugilah seorang laki-laki yang namaku disebut disisinya kemudian ia tidak bershalawat untukku, dan rugilah seorang laki-laki yang datang padanya bulan ramadlan kemudian telah berakhir sedang dia belum mendapat ampunan, dan rugilah seorang laki-laki yang mendapati kedua orangtuanya dalam usia lanjut tetapi tidak bisa menjadikan dia masuk surga." Rib'i berkata: "aku tidak mengetahuinya kecuali dia telah berkata: 'atau salah satu dari keduanya.'"
Musnad Ahmad 7140: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bersuci dengan menggunakan batu hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 7141: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya -dari [Abu Hurairah] -) Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda, "Menunda-nunda pembayaran hutang adalah kezhaliman bagi orang yang mampu membayarnya, dan jika salah seorang di antara kalian dipindahkan hutangnya kepada orang yang mampu maka hendaklah ia mengikutinya."
Musnad Ahmad 7142: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'masy] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melihat seorang laki-laki menuntun seekor unta, maka beliau bersabda: "Celaka kamu, tunggangilah ia." Dia berkata: "Dia seekor unta." beliau bersabda: "Celaka kamu, tunggangilah ia." Dia berkata: "Dia seekor unta." beliau bersabda: "Celaka kamu, tunggangilah ia."
Musnad Ahmad 7143: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Sulaiman bin Yasar] dari ['Irok bin Malik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Seorang muslim tidak wajib mengeluarkan zakat budak dan kudanya."
Musnad Ahmad 7144: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Muslim bin Abu Muslim], dia berkata: "Aku melihat Abu Hurairah sedang waktu itu kami masih anak-anak, datanglah orang-orang arab badui, ada seseorang yang berkata: "Wahai badui, kami ingin menjualkan untukmu." Ia berkata: "tinggalkanlah badui itu sehingga dia bisa menjual barang dagangannya." Lalu berkatalah Abu Hurairah: "Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang orang kota menjualkan untuk orang dusun."
Musnad Ahmad 7145: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengkabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah sia-sia, mati karena tercebur ke dalam sumur adalah sia-sia, mati karena kecelakaan dalam penambangan adalah sia-sia, dan pada harta terpendam yang ditemukan terdapat kewajiban mengeluarkan zakat seperlimanya."
Musnad Ahmad 7146: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali yaitu Ibnul Mubarak] dari [Yahya yaitu Ibnu Abu Katsir] dari [Abu Salamah] telah menceritakan kepadaku [Abu Hurairah] bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari shalat subuh sebelum terbitnya matahari maka ia telah mendapatkan shalat subuh, dan barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari shalat `ashar sebelum terbenamnya matahari maka ia telah mendapatkan shalat `ashar."
Musnad Ahmad 7147: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Jarir yaitu Ibnu Hazim] berkata: aku mendengar [Al Hasan] berkata: [Abu Hurairah] berkata: "ada tiga hal yang diwasiatkan kepadaku oleh kekasihku Shallallahu 'alaihi wa Salam dan aku tidak meninggalkannya selamanya: shalat witir sebelum tidur, puasa tiga hari dalam satu bulannya, dan mandi pada hari jum'at."
Musnad Ahmad 7148: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari shalat 'ashar sebelum terbenamnya matahari maka ia telah mendapatkan shalat 'ashar, dan barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari shalat subuh sebelum terbitnya matahari maka ia telah mendapatkan shalat subuh."
Musnad Ahmad 7149: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dan [Ats Tsauri] dari [Isma'il bin Umayyah] dari [Abu 'Amru bin Hurois] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dan ia telah memarfu`kan hadits ini, ia berkata: "Jika salah seorang dari kalian shalat hendaklah menghadap pada sesuatu, jika tidak ada sesuatu yang dapat dijadikan batas hendaklah dengan tongkat, jika tidak ada tongkat hendaklah ia membuat garis, dan tidak akan membahayakan terhadap shalatnya sesuatu yang lewat di depannya."
Musnad Ahmad 7150: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abi 'Adiy] dari [Ibnu 'Aun] dari [Umair bin Ishaq] berkata: Aku sedang bersama Al Hasan bin Ali dan [Abu Hurairah] melihat kami, lalu dia berkata: "Kemarilah, aku akan mencium kamu sebagaimana aku pernah melihat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menciummu." lalu Abu Hurairah berkata lagi: "Ada dibalik baju." Lalu ia pun mencium pusar Al Hasan bin Ali.
Musnad Ahmad 7151: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang perempuan tidak boleh dinikahi dengan digabungkan bersama bibinya baik dari pihak bapak ataupun dari pihak ibu."
Musnad Ahmad 7152: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathan] dan [Abu 'Amir] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam yaitu Ad Dustuwa`i] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Demi Allah, sungguh akan aku contohkan kepada kalian shalat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam." Berkata: "adalah Abu Hurairah selalu qunut pada rakaat akhir dari shalat zhuhur, shalat 'ashar dan shalat subuh." Abu 'Amir berkata di dalam haditsnya: "shalat isya` yang akhir dan shalat subuh, yaitu setelah membaca: "SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH." dia berdoa untuk kaum mukminin dan melaknat orang-orang kafir. Abu 'Amir berkata: "dan melaknat orang-orang kafir."
Musnad Ahmad 7153: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim yaitu Ibnu Sa'd], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "bahwasannya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam jika ingin mendoakan kecelakaan kepada seseorang atau berdoa keselamatan kepada seseorang beliau selalu qunut setelah rukuk." Kira-kira ia berkata: "jika beliau mengucapkan: "SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH, " beliau berdoa: "Wahai Rabb kami bagi-Mu segala pujian, Ya Allah selamatkanlah Al Walid bin Al Walid, salamah bin 'Ayyasy bin Abi Rabi'ah dan orang-orang lemah dari kaum mukminin, Ya Allah keraskanlah hukuman-Mu atas Mudlor, dan timpakanlah kepada mereka tahun-tahun paceklik sebagaimana tahun-tahun pada masa Yusuf." Abu Hurairah berkata: dan beliau mengeraskan bacaan tersebut, beliau juga membaca pada shalat-shalat yang lainnya, beliau membaca dalam shalat subuh: "Ya Allah, laknatlah si fulan dan si fulan dari penduduk arab." Sampai akhirnya Allah Azza Wa Jalla mewahyukan kepada beliau, "Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima taubat mereka, atau mengazab mereka karena sesungguhnya mereka itu orang-orang yang zalim."
Musnad Ahmad 7154: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengkabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat dengan menggunakan satu kain saja, maka hendaklah ia selempangkan antara dua sisi ujungnya di atas kedua pundaknya."
Musnad Ahmad 7155: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengkabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya bin Abu Katsir] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ibrahim bin Al Harits] telah menceritakan kepadaku [Ya'qub] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apa-apa yang ada di bawah sarung adalah masuk neraka." Telah menceritakan kepada kami [Al Khoffaf] dari [Abi Ya'qub] dengan tulisan At Tujuni, yang benar adalah dari Ibnu Ya'qub -yaitu Abdurrahman bin Ya'qub- pembantu Al Huraqoh ayah Al 'Ala` dan ini adalah haditsnya.
Musnad Ahmad 7156: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [An Nadlr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam beliau bersabda: "Jika seseorang mempunyai bagian pada diri seorang budak kemudian dia membebaskan setengahnya, maka hendaknya melepaskan sisanya jika ia mempunyai harta, dan apabila tidak tidak memiliki arta ia bisa memperkerjakan budak itu seharga dengan tebusannya serta tidak membebani diluar kemampuannya."
Musnad Ahmad 7157: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Dlamdlam] dari [Abu Hurairah], "bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memerintahkan untuk membunuh al aswadain ketika shalat." Yahya berkata: al aswadain adalah ular dan kala jengking.
Musnad Ahmad 7158: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Mis'ar] dari [Qotadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dimaafkan bagi umatku apa yang terdetik dalam hatinya atau bisikan jiwanya selama belum ia kerjakan atau katakan."
Musnad Ahmad 7159: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dan [Ibnu Ja'far]. Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], dia berkata: aku mendengar dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa salam, beliau bersabda: "Jika seorang wanita bermalam dengan menjauhi ranjang suaminya, maka ia telah bermalam sedang para malaikat melaknatnya." Ibnu Ja'far berkata: Sehingga ia kembali.
Musnad Ahmad 7160: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu" - Ibnu 'Aun memperlihatkan dengan telapak tangan kanannya, lalu kami berkata: dia mengatakan sedikit-, "tidaklah seorang lelaki muslim yang mendapatkan waktu itu sedang ia berdiri dan meminta kebaikkan kepada Allah kecuali Dia akan mengabulkannya."
Musnad Ahmad 7161: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Abu Al Walid] dan [Abdurrahman bin Sa'd] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya menyengatnya panas adalah hembusan dari neraka jahannam, maka jika rasa panas sangat menyengat tunggulah waktu shalat hingga dingin."
Musnad Ahmad 7162: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Abu Al Walid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kalian mengimami shalat maka ringankanlah, karena sesungguhnya di antara kalian ada orang tua, orang lemah dan anak kecil."
Musnad Ahmad 7163: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Muslim bin Jundub] dari [Habib Al hudzali] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "jika aku melihat kijang berkeliaran antara dua sisinya (Madinah) aku tidak akan menakut-nakuti atau menyentuhnya, hal itu karena aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Telah diharamkan pohonnya untuk dirusak atau ditebang."
Musnad Ahmad 7164: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Para malaikat akan melaknat salah seorang dari kalian jika mengacungkan pisau kepada saudaranya, meskipun saudaranya itu dari bapak dan ibunya (saudara kandung, pent)." Bapakku berkata: dan hadits ini tidak dimarfu`kan oleh [Ibnu Abi Adiy].
Musnad Ahmad 7165: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Julas] dari [Utsman bin Syammas], dia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] yang ketika itu marwan lewat di depannya, ia berkata: "Sebagian haditsmu dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam." atau dia mengatakan: "Haditsmu dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam." kemudian ia kembali, lalu kami berkata: "..." Ia berkata: "Bagaimana kamu mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendoakan jenazah?" Abu Hurairah berkata: "Aku mendengar beliau berucap: ANTA KHALAQTAHAA WA ANTA RAZAQTAHAA WA ANTA HADAITAHAA LIL ISLAAM WA ANTA QABADHTA RUUHAHAA TA'LAMU SIRRAHAA WA 'ALAANIYATAHAA JI'NAA SYUFA'AA' FAGHFIRLAHAA. ((Ya Allah) Engkaulah yang menciptakannya, Engkaulah yang memberinya rizki, Engkaulah yang membimbingnya kepada Islam dan Engkaulah yang menggenggam ruhnya, Engkau mengetahui rahasianya dan perkaranya yang tampak, kami datang memohon syafa'at maka ampunilah dia).
Musnad Ahmad 7166: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Isma'il yaitu Ibnu Abu Khalid] dari [Ziyad Al Makhzumi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada Persia setelah Persia dan tidak ada Romawi setelah Romawi, dan demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sungguh harta simpanan mereka akan diinfaqkan di jalan Allah."
Musnad Ahmad 7167: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Isma'il] dari [Ziyad Al Makhzumi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Salah seorang dari kalian tidak akan masuk surga dengan amalnya." Para sahabat bertanya: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Tidak juga dengan aku, namun Allah telah melimpahkan kepadaku rahmat dan kemuliaan-Nya, Dan Dia juga meletakkan tangan-Nya di atas kepalaku."
Musnad Ahmad 7168: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Shafwan bin Abu Yazid] dari [Hushain bin Al Lajlaj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak akan pernah bertemu debu karena jihad di jalan Allah dengan asap api jahannam di hidung seorang muslim, dan tidak akan bertemu kedengkian dan iman di hati seorang muslim."
Musnad Ahmad 7169: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru], dia berkata: aku mendengar [Salman Abu Abdullah Al Aghor] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih utama dari seribu kali shalat yang dikerjakan di masjid selainnya, kecuali Al Masjil Al Haram."
Musnad Ahmad 7170: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abul Hakam] pembantu orang-orang Laits, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada sabaq (uang taruhan) kecuali pada balap unta atau kuda."
Musnad Ahmad 7171: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Permisalan seorang bakhil dengan orang yang suka berinfaq adalah seperti dua orang laki-laki yang mengenakan baju besi yang membungkus tulang dadanya. Adapun orang yang suka berinfaq, tidaklah ia berinfaq kecuali baju besi itu seakan membesar dan memberikan kelonggaran baginya, sedangkan bagi orang yang bakhil baju besi tersebut tidak bertambah besar dan memberi kelonggaran kecuali hanya sebagai alat pengaman saja."
Musnad Ahmad 7172: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya gunung uhud itu berupa emas dan diberikan kepadaku maka akan sangat menyenangkan hatiku jika ia bisa aku infaqkan di jalan Allah, dan tidaklah ia berada bersamaku selama tiga malam, dan aku mempunyai bagian darinya satu dinar ataupun satu dirham, kecuali sesuatu yang memang aku persiapkan untuk membayar hutang yang aku punya."
Musnad Ahmad 7173: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Permisalanku dengan para Nabi sebelumku adalah seperti seseorang yang membangun sebuah bangunan, kemudian ia sempurnakan dan ia perindah, kecuali satu bata pada salah satu sudutnya, sehingga orang-orang mengelilinginya dengan kagum, mereka berkata: 'kami tidak pernah melihat bangunan seindah ini, kecuali di sini ada celah berlubang, ' maka akulah yang mengisi lubang itu."
Musnad Ahmad 7174: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari ['Iyadl bin Dinar] dari [bapaknya], bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Rombongan yang pertama kali masuk surga dari umatku seperti rembulan pada malam purnama, kemudian setelah mereka seperti bintang yang paling terang cahanyanya di langit."
Musnad Ahmad 7175: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya -dari [Abu Hurairah] -)."Dan pada hari jum'at ada satu waktu, tidaklah seorang lelaki muslim yang mendapatkan waktu itu sedang ia berdiri dan meminta suatu permohonan kepada Allah kecuali Dia akan mengabulkannya."
Musnad Ahmad 7176: Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat sehingga ilmu di ambil, muncul banyak fitnah dan tersebarnya al harj." Para sahabat bertanya: "Apa yang dimaksud dengan al harj wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "pembunuhan." Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Ibnu Ishaq] telah menceritakan kepadaku ['Iyadl bin Dinar Al Laitsi] -dia adalah seorang yang terpercaya-, dari [bapaknya], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: dan dia sedang berkhutbah kepada manusia di hari jum'at pada saat kekhilafahan Marwan bin Al Hakam di Madinah di musim haji, dia berkata: "Abul Qosim Salallahu 'Alaihi wa sallam telah bersabda: " golongan yang pertama kali.." dan dia menyebutkan hadits.
Musnad Ahmad 7177: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Sa'id bin Yasar] pembantu Al Hasan bin Ali Radliyallahu `Anhu, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, apabila salah seorang di antara kalian mengambil seutas tali lalu ia pergi ke gunung untuk mencari kayu bakar lalu ia datang dengan memanggul di atas punggugnya untuk dijual sehingga ia bisa makan darinya adalah lebih baik daripada ia meminta-minta kepada manusia. Dan sekiranya ia mengambil tanah lalu ia masukkan kedalam mulutnya adalah lebih baik baginya daripada ia memasukan sesuatu ke dalam mulutnya yang telah Allah haramkan."
Musnad Ahmad 7178: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersaba: "Sesungguhnya Allah mempunyai para malaikat, mereka saling bergantian antara malaikat yang berjaga diwaktu malam dengan malaikat yang berjaga diwaktu siang, mereka akan berkumpul ketika shalat subuh dan shalat 'ashar, lalu malaikat yang bersama kalian akan naik ke hadapan Allah, Allah akan bertanya kepada mereka -dan Dia lebih tahu-, Allah berfirman: 'Bagaimana kondisi hamba-ku ketika kalian tinggalkan? ' Mereka menjawab: 'Ketika kami tinggalkan mereka dalam keadaan shalat dan ketika kami datang mereka juga dalam keadaan shalat.'
Musnad Ahmad 7179: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah]. Dan dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Puasa adalah perisai, jika salah seorang dari kalian puasa pada satu hari maka janganlah berkata kotor dan berlaku bodoh, jika seseorang mengajak berkelahi atau mencelanya, hendaknya ia berkata: 'sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 7180: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Demi dzat yang jiwa muhammd ada dalam genggaman-Nya, bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah lebih harum dari minyak kesturi."
Musnad Ahmad 7181: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya -dari [Abu Hurairah] -). Dan berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Setiap amalan anak cucu Adam untuk mereka kecuali puasa, sebab ia adalah untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya, dia meninggalkan makan dan minumnya karena Aku, maka puasanya untuknya dan Aku yang membalas. Setiap satu kebaikkan akan mendapatkan sepuluh kebaikkan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat, kecuali puasa, dia untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya."
Musnad Ahmad 7182: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah]. Dan dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah kalian puasa wishol." Para sahabat bertanya: "Bukankah engkau juga berpuasa wishol wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Sesungguhnya aku dalam hal ini tidak sama dengan kalian, di waktu malam Rabbku memberiku makan dan minum, maka beramallah kalian dengan batas kemampuan kalian."
Musnad Ahmad 7183: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Manusia itu ibarat barang tambang, kalian dapati orang yang terbaik dari mereka pada masa jahiliyyah adalah orang yang terbaik pula di dalam Islam, yaitu jika mereka memahami Islam."
Musnad Ahmad 7184: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang muslim makan dengan satu usus, sedangkan orang kafir makan dengan tujuh usus."
Musnad Ahmad 7185: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Di dalam surga ada satu pohon yang jika seorang pengendara berjalan di bawah naungannya tidak akan terputus meskipun perjalanan seratus tahun."
Musnad Ahmad 7186: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda, "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sekiranya kalian dapat mengetahui apa yang aku ketahui sungguh kalian akan banyak menangis dan sedikit tertawa."
Musnad Ahmad 7187: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ketika Allah memutuskan perkara hamba-hamba-Nya, Allah menulis dalam kitab-Nya: 'sesungguhnya rahmat-Ku mendahului murka-Ku' sedangkan Dia ada di atas 'Arsy."
Musnad Ahmad 7188: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Biarkanlah apa yang telah aku tinggalkan, sesungguhnya orang-orang sebelum kalian binasa karena pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para Nabi mereka, maka jika aku larang kalian dari mengerjakan sesuatu hendaklah kalian jauhi, dan jika aku perintahkan kepada kalian dengan sesuatu maka kerjakanlah semampu kalian."
Musnad Ahmad 7189: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya Allah memiliki sembilan puluh sembilan nama, seratus kurang satu, barangsiapa menghitung dan menghafalnya maka ia akan masuk surga, sesungguhnya Allah itu tunggal dan suka yang yang ganjil."
Musnad Ahmad 7190: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid Al Haddad Abu 'Ubaidah] telah menceritakan kepada kami [Habib bin Asy Syahid] dari ['Atho`], dia berkata: [Abu Hurairah] berkata: Setiap shalat dibacakan padanya bacaan, apa yang diperdengarkan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam kepada kami maka kami perdengarkan kepada kalian, dan apa-apa yang beliau sembunyikan (tidak dikeraskan) maka kami sembunyikan dari kalian."
Musnad Ahmad 7191: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] telah menceritakan kepada kami [Ar Rabi' bin Muslim Al Qurrosyi] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Orang yang tidak bersyukur kepada manusia berarti tidak bersyukur kepada Allah'.
Musnad Ahmad 7192: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkabarkan kepada kami ['Aqil bin Ma'qil] dari [Hamam bin Munabbih], dia berkata: aku datang ke Madinah lalu aku melihat sekumpulan orang di samping mimbar Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, maka akupun bertanya: maka diberitahukan kepadaku [Abu Hurairah], dia berkata: maka akupun bertanya, dan dia balik bertanya: "Dari mana engkau datang?" "Dari penduduk Yaman." Jawabku. Dia berkata: aku mendengar kekasihku, -atau dia mengatakan: - aku mendengar Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Iman itu dari Yaman, mereka adalah orang-orang yang hatinya lembut, dan orang-orang yang berhati keras ada pada para penggembala unta, mereka adalah orang-orang badui." Lalu aku melihat beliau mengarahkan tangannya arah timur."
Musnad Ahmad 7193: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu 'Aun] telah menceritakan kepadaku [Abu Muhammad Abdurrahman bin Ubaid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mengantar jenazah, jika aku berjalan beliau selalu mendahului aku maka akupun lari-lari kecil, jika aku lari-lari kecil maka aku dapat mendahuluinya, kemudian aku berpaling ke arah seorang laki-laki yang berada di sisiku, aku berkata kepadanya, "Demi kekasih Ibrahim, bumi telah dihimpitkan untuknya."
Musnad Ahmad 7194: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Yahya yaitu Ibnu Sa'id] bahwa [Abu Bakr bin Muhammad bin 'Amru bin Hazm] mengkabarkan kepadanya, bahwa [Umar bin Abdul Aziz] mengkabarkan kepadanya, bahwa [Abu Bakr bin Abdurrahman bin Al Harits bin Hisyam] mengkabarkan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mendapati hartanya ada pada seseorang yang bangkrut, atau pada seorang laki-laki yang bangkrut, maka ia lebih berhak atas harta tersebut ketimbang orang lain."
Musnad Ahmad 7195: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Zakaria] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Memperdebatkan Al Qur`an adalah kekafiran."
Musnad Ahmad 7196: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [hisyam] dan [Abdul Wahhab] telah mengkabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Ja'far], bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika telah tersisa sepertiga malam Allah Azza Wa Jalla turun ke langit dunia, Dia berfirman: 'siapa yang berdoa kepada-Ku maka akan Aku beri, barangsiapa meminta ampun kepada-Ku maka akan Aku ampuni, barangsiapa meminta rizki kepada-Ku maka akan Aku beri rizki, barangsiapa meminta kepada-Ku agar dibukakan permasalahannya, maka akan Aku bukakan baginya.' sehingga terbit matahari."
Musnad Ahmad 7197: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Ja'far] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tiga doa yang pasti dikabulkan oleh Allah: doa orang yang terzhalimi, doa seorang musafir dan doa orangtua kepada anaknya."
Musnad Ahmad 7198: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Ja'far] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Amalan yang paling utama di sisi Allah adalah beriman kepada-Nya tanpa disertai dengan keraguan, jihad dengan tidak mengambil harta ghonimah dan haji yang mabrur." Abu Hurairah berkata: haji yang mabrur dapat menghapus dosa pada tahun tersebut."
Musnad Ahmad 7199: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid Al Haddad] dari [Khalaf bin Mihron], dia berkata: aku mendengar [Abdurrahman bin Al Ashom] berkata: [Abu Hurairah] berkata: "kekasihku memberiku tiga wasiat: puasa tiga hari pada setiap bulan, shalat dluha dan tidak tidur sebelum aku shalat witir."
Musnad Ahmad 7200: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ubaidah Al Haddad] seorang yang terpercaya dari Kufah, dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku sungguh akan aku perintahkan kepada mereka untuk bersiwak pada setiap wudlu, " atau beliau mengatakan: "pada setiap kali berwudlu, dan aku perintahkan untuk mengakhirkan shalat isya` sehingga sepertiga malam."
Musnad Ahmad 7201: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika pembantu salah seorang dari kalian menghidangkan baginya makanan dan telah cukup antara panas dan dinginnya, maka hendaklah ia ajak dia duduk untuk makan, jika dia enggan maka hendaklah ia mengambilkan untuknya satu suap di tangannya."
Musnad Ahmad 7202: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Iqomah telah dikumandangkan lalu datanglah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam seraya berdiri di tempat shalatnya, namun beliau teringat bahwa ia belum mandi besar lalu beliau pergi, " kemudian berkata: "Sebagaimana kalian, kami telah membuat shof", dan sungguh kepala beliau masih meneteskan air lalu beliau shalat bersama kami."
Musnad Ahmad 7203: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kalian melihat hilal maka berpuasalah, dan jika kalian melihatnya maka berbukalah, namun bila terhalang bagimu untuk melihatnya (mendung) berpuasalah tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 7204: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun diwaktu malam maka janganlah ia memasukkan tangannya ke dalam bejana sehingga ia mencucinya tiga kali, sebab ia tidak tahu kemana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 7205: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah mengatakan masa itu pembawa kesialan, sesungguhnya Allah adalah masa, dan janganlah kalian sebut anggur dengan al karma (mulia)."
Musnad Ahmad 7206: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Al Aghor Abu Abdullah] murid Abu Hurairah dari Abu Hurairah, bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Di hari jum'at para malaikat duduk di depan pintu-pintu masjid, mereka mencatat siapa saja yang datang untuk melaksanakan shalat jum'at, dan bila imam datang mereka segera menutup buku catatan dan masuk untuk mendengarkan khutbah."
Musnad Ahmad 7207: Dan (masih dari jalur periwayatan yang samadengan hadits sebelumnya -dari [Abu Hurairah] -) Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Orang yang bersegera menuju shalat jum'at seperti orang yang menghadiahkan seekor unta, kemudian setelah itu seperti orang yang menghadiahkan seekor sapi, kemudian setelah itu seperti orang yang menghadiahkan seekor bebek, kemudian setelah itu seperti orang yang menghadiahkan seekor ayam, dan setelah itu seperti orang yang menghadiahkan sebutir telur."
Musnad Ahmad 7208: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laitsi] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam ditanya tentang anak-anak orang musyrik yang telah meninggal, maka beliau bersabda: "Allah lebih tahu dengan apa yang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 7209: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid Al Haddad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Siapa yang lebih zhalim dari seorang yang mencipta seperti ciptaan-Ku, hendaklah mereka mencipta seekor nyamuk atau hendaklah mereka menciptakan sebiji jagung.'"
Musnad Ahmad 7210: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Dawud bin Farahij], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jibril senantiasa menasihatiku agar berbuat baik kepada tetangga, sehingga aku mengira bahwa mereka juga akan mewarisi."
Musnad Ahmad 7211: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] dari ['Auf] dari [Khilas bin 'Amru] dan [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa membeli liqhah mushorroh (unta yang telah mendekati masa melahirkan dan ditahan air susunya) atau kambing yang ditahan air susunya, lalu ia memerahnya maka ia punya dua pilihan, tetap melanjutkan sehingga ia memperoleh hasil atau mengembalikannya dengan disertai satu baskom makanan."
Musnad Ahmad 7212: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] dari ['Auf] dari [Khilas] dari [Abu Hurairah], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Perumpamaan seseorang yang memberikan sesuatu kemudian ia memintanya kembali seperti seekor anjing yang makan sehingga kenyang, lalu ia muntahkan dan ia jilat kembali muntahannya untuk dimakan."
Musnad Ahmad 7213: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] dari ['Auf] dari [Khilas] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah sekali-kali kalian kencing di air yang berhenti (tidak mengalir) kemudian ia berwudlu di situ." Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] sebagaimana dalam hadits tersebut.
Musnad Ahmad 7214: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang anak wanita yatim dimintai izin dalam nikahnya, jika ia diam maka itulah bentuk izinnya, tetapi jika ia menolak maka tidak boleh untuk dipaksa."
Musnad Ahmad 7215: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] telah mengkabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ketika Allah menciptakan hamba-hamba-Nya Dia menulis ketetapan, 'Rahmat-Ku mendahului kemurkaan-Ku, ' sedangkan Dia ada di atas `Arsy-Nya."
Musnad Ahmad 7216: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] telah mengkabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Neraka dikelilingi dengan syahwat sedangkan surga dikelilingi dengan sesuatu yang tidak disukai."
Musnad Ahmad 7217: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah mengkabarkan kepadaku [Abu Maudud] telah menceritakan kepadaku [Abdurrahman bin Abi Hadrad], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian meludah di dalam masjid hendaklah ia menimbunnya, jika tidak maka hendaknya ia meludah di dalam kain bajunya."
Musnad Ahmad 7218: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab Ats Tsaqofi] telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Berilah nama seperti namaku dan jangan membuat kuniyah seperti kuniyahku."
Musnad Ahmad 7219: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Yunus yaitu Ibnu 'Ubaid] dari [Ash Shalt bin Ghalib Al Hujaimi] dari [Muslim] ia bertanya kepada [Abu Hurairah] tentang hukum minum sambil berdiri, dia menjawab: "Wahai putra saudaraku, aku pernah melihat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mengikat kaki untanya yang sedang menderum, sedangkan aku memegang tali pelananya sambil meletakkan kakiku di atas kaki depan unta. Maka datanglah serombongan orang-orang Quraisy dan berdiri di sekeliling beliau, setelah itu dihadapankanlah kepada beliau semangkuk susu, lalu beliau meminumnya padahal beliau di atas kendaraanya. Kemudian sisa minumannya tersebut diberikan kepada orang yang ada disampingnya, lalu ia minum dan seterusnya sehingga semua yang hadir ikut meminumnya dalam kondisi berdiri."
Musnad Ahmad 7220: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: atau Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidakkah takut orang yang mengangkat kepalanya sedangkan imam sujud, bahwa Allah akan mengganti kepalanya dengan kepala himar."
Musnad Ahmad 7221: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Yunus yaitu Ibnu 'Ubaid] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak dikatakan beriman orang yang mengangkat kepalanya sebelum imam sedangkan ia shalat bersamanya, dan Allah akan mengganti wujudnya seperti wujud himar."
Musnad Ahmad 7222: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Kekasihku berwasiat kepadaku dengan tiga hal: Puasa tiga hari dalam satu bulannya, shalat witir sebelum tidur dan mandi di hari jum'at."
Musnad Ahmad 7223: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: mereka menyebut-nyebut seorang laki-laki di hadapan Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam atau seorang lelaki berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya si fulan tadi malam tidur dan tidak bangun sehingga datang subuh." Maka beliau bersabda: "Sesungguhnya setan telah mengencingi telinganya."
Musnad Ahmad 7224: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Hurairah] bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari shalat subuh sebelum terbitnya matahari maka ia telah mendapatkan shalat subuh, dan barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari shalat 'ashar sebelum terbenamnya matahari maka ia telah mendapatkan shalat 'ashar."
Musnad Ahmad 7225: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Bukanlah disebut miskin seseorang yang ditolak (gagal) untuk mendapatkan satu atau dua butir kurma, atau satu atau dua porsi makanan." Para sahabat bertanya: "lalu siapakah yang disebut miskin wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Yaitu orang yang tidak mendapat kecukupan, tetapi orang-orang tidak tahu dengan kebutuhannya sehingga mereka bisa berinfaq kepadanya." Az Zuhri berkata: "mereka itulah orang-orang yang tidak mendapatkan rizki." Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, sebagaimana dalam hadits tersebut diatas, akan tetapi Abu Hurairah menyebutkan: para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, lalu siapakah yang disebut miskin?" Beliau menjawab: "Orang yang tidak mendapat kecukupan, dan tidak meminta-minta kepada manusia dengan mendesak."
Musnad Ahmad 7226: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] saudara Wahab, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Penundaan orang yang mampu untuk membayar hutang adalah kezhaliman."
Musnad Ahmad 7227: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak menyemir rambut, maka selisihilah mereka."
Musnad Ahmad 7228: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Numair] telah menceritakan kepada kami [Muhammad yaitu Ibnu 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Manusia itu ibarat barang tambang, orang terbaik dari mereka pada masa jahiliyyah, adalah orang yang terbaik pula di dalam Islam, jika mereka memahami Isalam."
Musnad Ahmad 7229: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dan [Yazid] mereka berkata: telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ada empat sungai yang mendapat aliran dari sungai surga: efrat, nil, saihan, dan jaihan."
Musnad Ahmad 7230: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dan [Yazid], mereka berkata: telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ubahlah ubanmu (dengan memberi warna) dan jaganlah kalian menyerupai orang-orang Yahudi dan Nasrani."
Musnad Ahmad 7231: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan [Ibnu Numair] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Pada hari kiamat kelak kematian akan didatangkan dan ditempatkan di atas shiroth, lalu dikatakan: 'Wahai penduduk surga, ' lalu mereka memperhatikan dengan perasaan takut dan kawatir akan dikeluarkan dari dalam surga." Yazid berkata: "akan dikeluarkan dari tempat yang telah mereka diami. Lalu dikatakan kepada mereka: 'Apakah kalian tahu ini? ' mereka menjawab: 'Ya wahai Rabb kami, ini kematian. Kemudian dikatakan pula kepada para penduduk neraka: 'Wahai penduduk neraka, ' lalu mereka memperhatikan dengan perasaan penuh harap akan mendapatkan kabar gembira bahwa mereka akan dikeluarkan dari tempat yang mereka diami (neraka). Lalu dikatakan kepada mereka: 'Apakah kalian tahu ini? ' mereka menjawab: 'Ya wahai Rabb kami, ini adalah kematian.' Kemudian Allah memerintahkan agar didatangkan kematian, lalu disembelihlah kematian itu di atas shiroth, selanjutnya dikatakan kepada keduanya, kelompok penghuni surga dan kelompok penghuni neraka: 'Kalian kekal di dalamnya dan tidak akan ada lagi kematian selama-lamanya.'"
Musnad Ahmad 7232: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Muhammad] dan [Ibnu Numair] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang wanita masuk neraka gara-gara seekor kucing yang ia kurung, dia tidak memberinya makan dan minum atau melepaskannya sehingga ia bisa mencari makan dari serangga bumi."
Musnad Ahmad 7233: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dan [Yazid] mereka berkata: telah memberitakan kepada kami [Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang puasa wishol. Para sahabat berkata: "Sesungguhnya engkau sendiri melakukan puasa wishol?" Maka Beliau menjawab: "Sesungguhnya kalian tidak seperti aku, Sesungguhnya Allah suka padaku, Dia memberiku makan dan minum." Menurut Yazid, beliau berkata: "Sesungguhnya ketika malam Allah memberiku makan dan minum."
Musnad Ahmad 7234: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dari [Hanzhalah], dia berkata: aku mendengar [Salim] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ilmu akan diambil, fitnah akan muncul dan akan menyebar al harj." Maka beliau ditanya: "Wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan al harj?" maka beliau menjawab: "Pembunuhan."
Musnad Ahmad 7235: Telah menceritakan kepada kami [ya'la] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kaum lelaki mengingatkan (imam) dengan ucapan tasbih sedangkan kaum wanita dengan tepukan tangan."
Musnad Ahmad 7236: Telah menceritakan kepada kami [ya'la] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian selesai shalat kemudian ia tetap duduk di tempat ia shalat, maka para malaikat akan berdoa: 'Ya Allah, ampunilah dia, Ya Allah sayangilah dia.' selama dia tidak berhadats atau bangun."
Musnad Ahmad 7237: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la] dan [Yazid] mereka berkata: telah memberitakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: lewat di hadapan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, -Yazid berkata: - para sahabat lewat di hadapan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam dengan membawa jenazah, lalu orang-orang memujinya dengan kebaikkan. Maka beliau pun bersabda: "Telah wajib." Kemudian setelah itu lewat jenazah yang lain, lalu orang-orang memujinya dengan keburukan, maka beliau pun bersabada: "Telah wajib." Kemudian beliau bersabda lagi: "Sesungguhnya kalian adalah para saksi di bumi ini."
Musnad Ahmad 7238: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la] dan [Yazid] mereka berkata: aku adalah [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa melihatku dalam mimpinya sesungguhnya ia telah melihat kebenaran, sebab setan tidak bisa menyerupai aku."
Musnad Ahmad 7239: Telah menceritakan kepada kami [ya'la] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sungai efrat akan memunculkan gunung emas, maka manusia akan saling bunuh (untuk memdapatkannya), sehingga setiap dari sepuluh orang akan terbunuh sembilan orang."
Musnad Ahmad 7240: Telah menceritakan kepada kami [ya'la] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Bukanlah kaya itu karena banyaknya harta, tetapi kaya adalah kaya hati."
Musnad Ahmad 7241: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la] dan [Yazid] mereka berkata: telah memberitakan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Salallahu 'Alaihi wa sallam bersabda: "dalam perkara ini (kepemimpinan) orang-orang mengikuti bangsa Quraisy, orang terbaik dari mereka mengikuti orang terbaik dari Quraisy, dan orang terburuk dari mereka juga mengikuti orang yang terburuk dari Quraisy."
Musnad Ahmad 7242: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan [Ya'la] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Didalam Habbatus Sauda` ada obat untuk semua penyakit kecuali As Sam." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan As Sam?" Beliau menjawab: "Kematian."
Musnad Ahmad 7243: Telah menceritakan kepada kami [ya'la] telah menceritakan kepada kami [Fudlail yaitu Ibnu Ghazwan] dari [Ibnu Abi Nu'mi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Perak dengan perak secara seimbang dan seukuran, emas dengan emas seukuran dan secara seimbang, maka barangsiapa menambahi sesungguhnya ia telah masuk riba, dan tidak boleh menjual buah-buahan sehingga telah tampak jelas kematangannya."
Musnad Ahmad 7244: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman yaitu Ibnu Ishaq] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tiga perkara dari kebiasaan orang-orang jahilliyah yang tidak ditinggalkan oleh umat Islam: meratapi mayat, meminta hujan dengan bintang." demikian yang aku katakan kepada Sa'id: "dan apa itu?" maka dia menjawab: "seruan jahilliyah: wahai keluarga fulan, wahai keluarga fulan, wahai keluarga fulan."
Musnad Ahmad 7245: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali maka dengannya Allah Azza Wa Jalla akan menuliskan baginya sepuluh kebaikkan."
Musnad Ahmad 7246: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali maka dengannya Allah Azza Wa Jalla akan menuliskan baginya sepuluh kebaikkan."
Musnad Ahmad 7247: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah setiap yang menyimpan harta kemudian ia tidak mengeluarkan zakatnya kecuali akan dibuatkan logam panas, dengannya akan disetrika dahi, rusuk dan punggungnya hingga Allah menyelesaikan perhitungan-Nya dengan manusia pada hari yang nilainya sebanding dengan lima puluh ribu tahun dalam hitungan kalian. Setelah itu akan diperlihatkan jalannya: ke surga atau ke neraka. Dan tidaklah pemilik kambing yang tidak memberikan haknya kecuali kambing tersebut akan datang dengan badan yang gemuk dan kuat, lalu akan ditimpakan ke mukanya bongkahan sebesar bumi, lalu kambing itu akan menginjak dengan kakinya dan akan menanduk dengan tanduknya, baik kambing tersebut bertanduk atau tidak bertanduk. Sehingga apabila telah hancur akan dikembalikan sebagaimana semula, dan itu akan berlanjut sehingga Allah selesai menghakimi seluruh hamba-hamba-Nya, pada hari yang dalam hitungan kalian sebanding dengan seribu tahun. Kemudian akan diperlihatkan jalannya antara ke surga atau ke neraka". Kemudian beliau ditanya tentang kuda, maka beliau bersabda: "Adapun kuda, pada ubun-ubunnya telah dituliskan kebaikan hingga hari kiamat. Pada seorang laki-laki ia bisa menjadi pahala, pada laki-laki lain sebagai sater dan keindahan, serta pada yang lain sebagai dosa. Adapun kuda yang bisa mendatangkan pahala bagi pemiliknya adalah kuda yang dipersiapkan untuk jihad di jalan Allah, maka apa-apa yang masuk ke dalam perutnya akan menjadi pahala. Jika ia melewati suangi dan meminum airnya, maka apa-apa yang masuk ke dalam perutnya akan menjadi pahala. Jika ia melewati sesuatu maka apa-apa yang ia makan akan menjadi pahala. Jika ia mendaki tempat yang tinggi maka setiap langkah akan menjadi pahala. Hingga beliau menyebutkan tentang kotoran dan kencingnya. Adapun kuda yang berguna sebagai sater dan keindahan adalah kuda yang ia gunakan sebagai alat kemuliaan dan keindahan tanpa melupakan hak-hak perutnya, punggungnya, susah dan mudahnya. Dan adapun kuda sebagai penambah dosa adalah kuda yang ia gunakan untuk kesombongan, keburukan, riya` dan angkuh." Dan beliau ditanya tentang himar, maka beliau bersabda: "Allah tidak menurunkan kepadaku tentang itu kecuali ayat yang padat makna ini: Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula". QS Az Zalzalah: 7-8.
Musnad Ahmad 7248: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] dan [Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail]. [Affan] berkata dalam haditsnya: Telah mengabarkan kepada kami [Suhail bin Abi Shalih] dari [Bapaknya] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kiamat tidak akan terjadi sampai manusia di hujani oleh air hujan yang tidak akan merendam rumah-rumah yan gterbuat dari tanah liat dan tidak akan merendam kecuali rumah-rumah yang terbuat dari serabut."
Musnad Ahmad 7249: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Iraq telah melarang Qofiz (ukuran orang-orang Iraq) dan dirhamnya, Syam telah melarang mud (ukuran untuk orang-orang Syam) dan dinarnya, Mesir telah melarang irdab (ukuran untuk orang-orang Mesir) dan dinarnya, dan kalian akan kembali sebagaimana asal kalian, kalian akan kembali sebagaimana asal kalian, kalian akan kembali sebagaimana asal kalian." jiwa dan raga Abu Hurairah sebagai saksinya." Abu Abdurrahman berkata: aku mendengar Yahya bin Ma'in menyebutkan tentang Abu Kamil, maka dia berkata: "aku mengambil hal penting ini dari dia, dan adalah Abu Kamil seorang yang berasal dari keturunan Baghdad."
Musnad Ahmad 7250: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Para malaikat tidak bergabung dengan perkumpulan yang di dalamnya terdapat anjing ataupun lonceng."
Musnad Ahmad 7251: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kalian berjumpa dengan mereka maka janganlah kalian dahului mereka mengucapkan salam, dan persempitlah jalan mereka." Zuhair berkata: aku berkata kepada Suhail: "Apakah mereka yahudi dan Nasrani?" Dia menjawab: "Orang-orang musyrik."
Musnad Ahmad 7252: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika seseorang bangun dari tempat duduknya kemudian ia ingin kembali lagi, maka ia adalah orang yang paling berhak untuk menempatinya kembali."
Musnad Ahmad 7253: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa tidur sedang ditangannya masih terdapat ghomar (minyak sisa daging) dan ia belum mencucinya kemudian mengenai sesuatu, maka janganlah mencela kecuali dirinya sendiri."
Musnad Ahmad 7254: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak dikatakan sebanding balas budi seorang anak kepada ayahnya kecuali jika ia mendapatinya sebagai hamba sahaya lalu ia beli dan bebaskan."
Musnad Ahmad 7255: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ali bin Al hakam] dari ['Atho` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa ditanya tentang suatu ilmu kemudian ia menyembunyikannya, maka ia akan dicambuk dengan cambuk yang terbuat dari api pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 7256: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsumamah bin Abdullah bin Anas] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika seekor lalat masuk ke dalam bejana salah seorang dari kalian maka hendaklah ia mencelupkannya, sebab pada salah satu sayapnya terdapat penyakit dan yang lain sebagai obat."
Musnad Ahmad 7257: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Al Muhazzim] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam memerintahkah kepada Fatimah, atau Ummu Salamah Rodliyallah 'anha untuk memanjangkan ujung kainnya sepanjang satu hasta."
Musnad Ahmad 7258: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ammar bin Abu 'Ammar] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika seorang hamba sahaya taat kepada Robbnya dan juga kepada tuannya maka baginya dua pahala."
Musnad Ahmad 7259: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak akan berkumpul di dalam neraka seorang yang membunuh orang kafir kemudian ia istiqomah dalam ketaatan."
Musnad Ahmad 7260: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu 'Imron Al Jauni] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa seorang laki-laki mengadu kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam akan kerasnya hatinya, maka beliaupun berkata: "Jika engkau ingin hatimu menjadi lembut maka berilah makan kepada orang miskin dan usaplah kepada anak yatim."
Musnad Ahmad 7261: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Abu Utsman An Nahdi] bahwa [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Puasa pada bulan ramadlan dan puasa tiga hari pada setiap bulan adalah puasa sepanjang masa."
Musnad Ahmad 7262: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] dan [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian mengharap kematian, jika ia orang yang baik hendaknya ia berharap kebaikannya meningkat, jika ia orang yang buruk amalnya hendaknya ia berharap tidak mengulangi kesalahannya."
Musnad Ahmad 7263: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ada seorang laki-laki yang suka memberikan hutang kepada manusia, ia berkata kepada pesuruhnya: jika engkau mendatangi orang yang kesulitan maka maafkanlah semoga Allah memaafkan kita, " beliau bersabda: "lalu ia bertemu dengan Allah Azza Wa jalla dan Dia memaafkannya."
Musnad Ahmad 7264: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim yaitu Ibnu Sa'ad] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tempat persinggahan kita besok insya Allah di khoif (lembah) bani Kinanah, dimana mereka melakukan perjanjian di atas kekufuran."
Musnad Ahmad 7265: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kalian melihat hilal maka berpuasalah dan jika kalian melihatnya maka berbukalah, maka jika terhalang karena mendung sempurnakanlah puasa kalian menjadi tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 7266: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Al Aghar] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah]. Dan [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [bapaku] dari [Ibnu Syihab] dari [Aghar] dari [Abu Hurairah] -Ya'qub tidak menyebutkan nama Abu Salamah-. Bapakku berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Al Aghor] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Pada hari jum'at di setiap pintu dari pintu-pintu masjid terdapat para malaikat, mereka mencatat siapa yang lebih awal masuk masjid dan seterusnya, maka jika imam telah duduk mereka segera menutup buku catatan lalu datang untuk ikut mendengarkan khutbah."
Musnad Ahmad 7267: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dan [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] mengkabarkan kepadanya, bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa makan dari buah pohon ini maka janganlah menyakiti kami dengan baunya di masjid kami ini." Ya'qub berkata: "yakni bawang putih."
Musnad Ahmad 7268: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah]. -Ibrahim berkata: aku tidak mengetahuinya kecuali dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, bapakku berkata: "dan Ya'qub tidak merasa ragu."- Beliau bersabda: "Keutamaan shalat jama'ah atas shalat yang dikerjakan oleh salah seorang dari kalian sendirian adalah dua puluh lima bagian."
Musnad Ahmad 7269: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Aku diutus dengan ucapan yang singkat padat, aku dimenangkan dengan rasa takut pada diri musuh, dan dalam mimpiku aku diberi kunci-kunci perbendaharaan bumi ditelakkan ditanganku."
Musnad Ahmad 7270: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dan [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: dua orang laki-laki saling ejek, satu orang dari muslim dan satu orang lagi dari yahudi. Laki-laki muslim berkata: "dan demi Dzat yang telah memilih Muhammad di atas penduduk alam." Dan laki-laki dari yahudi berkata: "dan demi Dzat yang telah memilih Musa di atas penduduk alam." Maka marahlah laki-laki muslim tersebut seraya memukul wajahnya, maka laki-laki yahudi tersebut mendatangi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam dan mengkabarkan dengan apa yang telah terjadi, maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pun memanggil laki-laki muslim tersebut, lalu beliau bertanya kepadanya dan ia mengakuinya. Kemudian Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah engkau lebihkan aku atas Musa, sesungguhnya pada hari kiamat kelak manusia akan pingsan dan akulah orang yang pertama kali tersadar, tetapi aku dapati Musa tengah berdiri di dekat `Arsy, hingga aku tidak tahu apakah ia termasuk orang yang pingsan kemudian ia tersadar sebelum aku, atau memang ia termasuk yang Allah Azza Wa Jalla kecualikan."
Musnad Ahmad 7271: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Abu 'Ubaid] pelayan Abdurrahman bin 'Auf, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada satu orangpun dari kalian yang amalannya bisa memasukkan ke dalam surga." Para sahabat bertanya: "Tidak juga engkau wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Tidak juga dengan aku, tetapi Allah telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku."
Musnad Ahmad 7272: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Adam dan Musa Alaihimas Salam saling berdebat, Musa berkata kepada Adam: 'Engkaulah Adam yang kesalahan-kesalahanmu telah mengeluarkan kamu dari surga.' Lalu Adam berkata kepada Musa: 'Engkau Musa yang Allah telah memilihmu dengan di ajak berbicara (secara langsung) dan diberi risalah-Nya, engkau mencelaku dengan suatu perkara yang Allah telah mentaqdirkannya atasku sebelum aku dicipta.' Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "maka Adam mendebat Musa, maka Adam mendebat Musa." Telah menceritakan kepada kami [Abul Yaman] telah menceritakan kepada kami [Syu'aib] dari [Az Zuhri] telah menceritakan kepadaku [Humaid bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersaba, lalu ia menyebutkan hadits tersebut diatas.
Musnad Ahmad 7273: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah ditanya: "Amal apa yang paling utama?" Beliau menjawab: "Beriman kepada Allah dan Rasul-Nya." Dia berkata: "lalu apa lagi? Beliau menjawab: "Jihad di jalan Allah." Ditanya: "lalu apa lagi?" Beliau menjawab: "Haji yang mabrur."
Musnad Ahmad 7274: telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai para wanita muslimah, janganlah tetangga wanita yang satu dengan yang lainnya saling meremehkan meskipun hanya dengan memberi tulang kambing."
Musnad Ahmad 7275: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Al Aghor] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Rabb kita Yang Maha suci nama-Nya turun setiap malam pada sepertiga malam akhir ke langit dunia, Dia berfirman: 'siapa berdoa kepada-Ku maka akan Aku kabulkan, siapa meminta kepada-Ku maka akan Aku beri, siapa meminta ampun kepada-Ku maka akan Aku ampuni, ' hal itu hingga matahari terbit, dan mereka lebih mengutamakan shalat diakhir malam ketimbang shalat diawal malam."
Musnad Ahmad 7276: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Salamah] dari [Ibnu Ishaq] dari [Muhammad bin Ibrahim] berkata: saya datang kepada [Sa'id Ibnu Marjanah] lalu saya bertanya kepadanya dan dia berkata: saya pernah mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah lalu ia tidak ikut mengiringnya ke kubur maka hendaklah ia berdiri hingga jenazah itu hilang darinya, dan barang siapa ikut mengiringinya maka janganlah ia duduk hingga mayat tersebut diletakkan."
Musnad Ahmad 7277: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Salamah] dari [Ibnu Ishaq] dari [Yazid bin Abu Habib] dari ['Irak bin Malik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat dalam shalat, sungguh ia telah mendapatkan shalat tersebut."
Musnad Ahmad 7278: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abu Ziyad] telah menceritakan kepadaku [orang yang telah mendengar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Kekasihku mewasiatkan kepadaku dengan tiga hal, dia mewasiatkan agar aku shalat witir sebelum tidur, puasa tiga hari dalam sebulannya dan dua rakaat dluha, dan dia melarangku dari berpaling ketika shalat, duduk layaknya duduknya kera, dan mematuk layaknya ayam."
Musnad Ahmad 7279: Telah menceritakan kepada kami [Abul 'Abbas Muhammad bin As Sammak] telah menceritakan kepada kami [Al Awwam bin Hausyab] telah menceritakan kepadaku [orang yang telah mendengar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Kekasihku Shallallahu 'alaihi wa Salam mewasiatkan kepadaku dengan puasa tiga hari dalam setiap bulannya, shalat witir sebelum tidur dan shalat dluha, sebab ia adalah shalatnya orang-orang yang bertaubat."
Musnad Ahmad 7280: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dan ia memarfu`kan hadits ini kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, bahwasanya beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Barang siapa yang Aku hilangkan kedua kekasihnya (kedua matanya) lalu ia bersabar dan berharap pahala (dariKu) maka Aku tidak akan merelakan suatu pahala baginya kecuali syurga."
Musnad Ahmad 7281: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Laits] dari [Ka'ab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kalian bershalawat atasku maka mohonlah wasilah kepada Allah untukku." Maka beliau ditanya: "Wahai Rasulullah apa itu wasilah?" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menjawab: "Yaitu derajat yang tinggi di dalam surga yang tidak akan didapatkan kecuali satu orang laki-laki saja, dan saya berharap bahwa dia adalah saya."
Musnad Ahmad 7282: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya Allah menyukai orang yang bersin dan marah atau membenci orang yang menguap, dan jika salah satu dari kalian berkata (ketika menguap): 'hah hah' maka hanyasanya yang demikian itu adalah setan yang tertawa dari dalam lambungnya".
Musnad Ahmad 7283: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidur maka janganlah memasukkan tangannya ke dalam bejananya, " atau beliau bersabda: "ke dalam air wudlunya sehingga ia mencucinya tiga kali, sebab ia tidak tahu dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 7284: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam ditanya tentang tikus yang ada diminyak, maka beliau bersabda: "Jika minyak tersebut beku maka tikus tersebut dibuang beserta minyak yang ada disekitarnya saja, namun jika minyak itu cair maka janganlah kalian dekati." [Abdurrazzaq] berkata: telah mengkabarkan kepadaku [Abdurrahman bin Budzawaih], bahwa [Ma'mar] menyebutkan dengan sanad ini dengan redaksi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda. Dan [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah].
Musnad Ahmad 7285: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian kencing di air yang diam (tidak mengalir) kemudian dia berwudlu di situ."
Musnad Ahmad 7286: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa salam bersabda. Dan [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa salam, beliau bersabda: "Jika seekor anjing menjilat pada bejana maka cucilah ia sebanyak tujuh kali."
Musnad Ahmad 7287: telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Umar bin Abdul Aziz] dari [Ibrahim bin Abdullah bin Qarizh], dia berkata: saya bertemu dengan [Abu Hurairah] yang sedang berwudlu, maka dia berkata: "Apakah kamu tahu kenapa saya berwudlu setelah memakan sepotong susu kering? sesungguhnya saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berwudhulah kalian dari apa saja yang tersentuh oleh api."
Musnad Ahmad 7288: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkabarkan kepada kami [Ma'mar] dan [Ibnu Juraij] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa sorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah, bolehkan seorang laki-laki shalat dengan satu kain saja?" Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam pun bersabda: "Apakah setiap dari kalian mempunyai dua kain?" Dia berkata dalam hadits Ibnu Juraij telah menceritakan kepadaku Ibnu Syihab dari Abu Salamah bahwa Abu Hurairah menceritakan.
Musnad Ahmad 7289: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap amal kebaikkan yang dikerjakan oleh anak cucu adam akan dilipatgandakan menjadi sepuluh hingga tujuh ratus kali lipat kecuali puasa, dia untuk-Ku dan Akulah yang akan membalasnya, ia meninggalkan syahwatnya karena Aku dan meninggalkan makan juga karena Aku. Orang yang puasa mempunyai dua kebahagiaan: satu kebahagiaanm ketika berbuka dan satu kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabbnya Azza Wa Jalla, dan sungguh bau mulut orang yang berpuasa adalah lebih harum di sisi Allah dari wangi misik."
Musnad Ahmad 7290: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat dengan satu kain maka hendaklah ia selempangkan antara dua ujungnya di pundaknya."
Musnad Ahmad 7291: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam melihat ludah yang berada di kiblat masjid maka beliau menghilangkanya dengan kerikil atau dengan sesuatu, kemudian Beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian hendak berdiri shalat maka janganlah meludah di depannya atau di sisi kanannya, karena di sisi kanannya terdapat malaikat, akan tetapi hendaklah ia meludah pada sisi kirinya atau di bawah telapak kaki kirinya."
Musnad Ahmad 7292: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa memakan buah ini -yaitu bawang- maka janganlah menyakiti kami di masjid kami", dan dalam kesempatan lain beliau bersabda: "Jangan sekali-kali mendekati masjid kami, dan jangan menyakiti kami dengan baunya."
Musnad Ahmad 7293: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Manshur] dari ['Abbad bin Unais] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya seorang mu`adzin akan diampuni sejauh suara yang ia kumandangkan, dan akan membenarkannya setiap yang basah dan yang kering yang mendengarkannya, dan bagi orang yang mendatangi panggilan tersebut akan dilebihkan dengan dua puluh lima derajat."
Musnad Ahmad 7294: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Keutamaan shalat berjama'ah dari shalat sendirian adalah dua puluh lima derajat, dan akan berkumpul malaikat malam dan malaikat siang ketika shalat subuh." Dia berkata: lalu Abu Hurairah berkata: "jika kalian mau bacalah: "dan (dirikanlah pula shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat).'"
Musnad Ahmad 7295: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dan [Ibnu Juraij] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika panas telah menyengat maka tundalah waktu shalatnya sampai dingin, karena sesungguhnya panas yang menyengat adalah hembusan dari api jahannam."
Musnad Ahmad 7296: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Salah seorang dari kalian akan tetap dihitung shalat selama ia menunggu datangnya shalat berikutnya, dan para malaikat akan senantiasa bershalawat kepada salah seorang dari kalian selama ia berada di masjid, mereka berdoa: 'Ya Allah ampunilah dia, Ya Allah sayangilah dia.'"
Musnad Ahmad 7297: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dan [Ats Tsauri] dari [Isma'il bin Umayyah] dari [Abu 'Amru bin Huraits] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dan ia telah memarfu`kannya, dia berkata: Jika salah seorang dari kalian shalat hendaklah menghadap pada sesuatu, jika tidak ada sesuatu yang bisa dijadikan sebagai pembatas, maka hendaklah dengan tongkat, jika tidak ada tongkat hendaklah ia membuat garis, dan sesuatu yang lewat di depannya tidak akan membahayakan shalatnya."
Musnad Ahmad 7298: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsipa mengintip suatu kaum di rumah mereka tanpa dengan persetujuan mereka, sungguh telah halal bagi mereka untuk mencongkel matanya."
Musnad Ahmad 7299: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jangan kalian dahului orang yahudi dan Nasrani dalam mengucapkan salam, jika kalian berjumpa dengan mereka di jalan maka persempitlah jalan mereka."
Musnad Ahmad 7300: Telah menceritakan kepda kami [Abdurrazzaq] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ubaidillah bin Abdullah bin 'Utbah] bahwa [Abu Hurairah] berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada thiyaroh (tahayul, beranggapan sial karena melihat burung atau yang lainnya) tapi yang baik itu adalah Alfa`lu (rasa optimis)." Dikatakan kepada beliau: "wahai Rasulullah apa itu Al fa`lu?" maka Beliau bersabda: "Yaitu kalimah yang baik yang salah satu dari kalian mendengarnya." Telah berbicara kepadaku ['Affan], telah berbicara kepadaku [Abdul Wahid bin Ziyad] telah berbicara kepadaku [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abi Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada thiyaroh dan yang baik adalah Al fa`lu (rasa optimis)." maka ia menyebutkan seperti hadits yang di atas.
Musnad Ahmad 7301: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada penularan, tidak ada shafar, dan tidak ada Hammah (keyakinan orang-orang jahilliyah bahwa tulang orang yang mati bisa hidup kembali)." Seorang arab badui berkata: "lalu bagimana dengan unta yang ada dipasir, seakan-akan kijang lalu datang padanya unta berkudis sehingga ia menularinya?" Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Lalu siapakah yang menulari yang pertama."
Musnad Ahmad 7302: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa memelihara anjing selain anjing pemburu atau anjing penjaga kebun atau binatang ternak maka pahalanya akan berkurang satu qiroth pada setiap harinya."
Musnad Ahmad 7303: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] dan [Al Aghor] murid Abu Hurairah, bahwa Abu Hurairah mengabarkan kepada mereka berdua dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Rabb kita Tabaraka Wa Ta'ala setiap malam turun ke langit bumi pada sepertiga malam akhir, Dia berfirman: 'barangsiapa berdoa kepada-Ku maka akan Aku kabulkan, barangsiapa meminta ampun kepada-Ku maka akan Aku ampuni dan barangsiapa meminta kepada-Ku maka akan Aku beri.'"
Musnad Ahmad 7304: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah]. Dan dari [Hammam bin Munabbih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah mempunyai sembilan puluh Sembilan nama, seratus kurang satu, barangsiapa menghafal dan menjaganya maka ia akan masuk surga." Dan Hammam menambahkan dalam hadits tersebut, dari Abu Hurairah dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, bahwa beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah tunggal dan suka yang ganjil."
Musnad Ahmad 7305: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dan [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Seburuk-buruk makanan adalah makanan walimah yang di dalamnya orang kaya diundang sedangkan orang miskin ditinggalkan, dan ia (undangan) adalah sesuatu yang haq, maka barangsiapa meninggalkannya berarti ia telah bermaksiat." Dan mungkin saja Ma'mar berkata: "Maka barangsiapa tidak memenuhi undangan tersebut berarti ia telah bermaksiat kepada Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 7306: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dari [Ma'mar] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya jika Allah mencintai seorang hamba maka Dia berkata kepada Jibril: 'sesungguhnya Aku mencintai fulan maka cintailah dia.'" Rasulullah bersabda: "Lalu Jibril berkata kepada para penghuni langit: 'sesungguhnya Tuhan kalian mencintai fulan maka cintailah dia.'" Rasulullah bersabda: "Maka para penghuni langit mencintainya." Rasulullah bersabda: "Hingga akhirnya ditetapkan bagi fulan untuk diterima di bumi." Rasulullah bersabda lagi: "Maka seperti itu pula jika Allah membenci."
Musnad Ahmad 7307: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka janganlah ia menyakiti tetangganya, dan barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka muliakanlah tamunya, dan barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka berkatalah yang baik atau (jika ia tidak mampu) hendaklah ia diam."
Musnad Ahmad 7308: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Telah datang kepada kalian penduduk Yaman, mereka adalah orang-orang yang berhati lembut, iman itu dari Yaman, hikmah dari Yaman dan fikih juga dari Yaman."
Musnad Ahmad 7309: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dan [Ubaidillah bin Abdullah bin 'Utbah] bahwa keduanya mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Maukah kalian saya beri tahu tentang sebaik baik rumah orang orang anshor?", mereka berkata: "Tentu wahai Rasulullah." Rasulullah bersabda: "Yaitu Bani Abdul Asyhal, mereka adalah keluarga (golongan) Sa'd bin Mu'adz." Mereka berkata: "Kemudian siapa lagi wahai Rasulullah?" Beliau bersabda: "Kemudian Bani An Najjar." Mereka berkata: "Kemudian siapa lagi wahai Rasulullah?" Beliau bersabda: "Kemudian Bani Al Harits bin Al Khazraj." Mereka berkata: "Kemudian siapa lagi wahai Rasulullah?" Beliau bersabda: "Kemudian Bani Sa'idah." Mereka berkata: "Kemudian siapa lagi wahai Rasulullah?" Beliau bersabda: "Kemudian pada setiap rumah orang orang Anshor terdapat kebaikan." [Ma'mar] berkata: [Tsabit] dan [Qotadah] telah memberitahukan kepadaku, bahwa keduanya mendengar [Anas bin Malik] menyebutkan hadits ini, hanya saja dia berkata: "Bani An Najjar kemudian Bani Abdul Asyhal."
Musnad Ahmad 7310: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Muhammad bin Ziyad] -pelayan Bani Jumah- bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ketika seorang laki laki berjalan bangga dengan baju indah yang dikenakannya dan rambut terurai hingga pundaknya yang mengagumkan dirinya serta sarung (celana) yang menutupi kedua mata kakinya, maka Allah akan menenggelamkannya ke dalam bumi dalam keadaan tergoncang, " atau beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ia jatuh ke dalamnya hingga hari kiamat."
Musnad Ahmad 7311: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] Telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] Telah menceritakan kepadaku [Tsabit bin Qois] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Di jalanan Makkah angin kencang menerjang orang-orang, sedang waktu itu Umar bin Al Khaththab sedang melakukan haji, angin itu begitu kencang menerpa mereka, maka Umar pun berkata kepada orang-orang yang ada disekelilingnya: "Siapa yang bisa membacakan hadits kepada kami tentang angin?" Tetapi tidak ada seorangpun yang bisa membacakan hadits tersebut, hingga akhirnya ada seorang yang menyampaikan kepadaku perihal hadits yang ditanyakan oleh Umar tersebut. Kemudian aku percepat langkah untaku sehingga aku bisa mengejarnya, lalu aku berkata: "Wahai Amirul Mukminin, aku telah mendapatkan berita bahwa engkau bertanya tentang hadits yang berkenaan dengan angin, dan sungguh aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya angin itu dari rahmat Allah, kadang ia membawa rahmat dan kadang membawa bencana, jika kalian melihatnya maka janganlah kalian mencelanya, tapi mintalah kepada Allah dari kebaikkannya dan berlindunglah kepada-Nya dari keburukkannya."
Musnad Ahmad 7312: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Aku dimenangkan dengan rasa takut yang menghinggapi musuh, dan aku diberi ucapan yang padat makna, dan dalam mimpi aku diberikan kunci-kunci dari perbendaharaan bumi lalu diletakkan di kedua tanganku." Kemudian Abu Hurairah berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam telah pergi sedang kalian mengeluarkannya."
Musnad Ahmad 7313: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa menginfaqkan Zaujain dari hartanya (sesuatu yang berpasangan seperti dua kuda, atau dua budak, pent) di jalan Allah, maka ia akan dipanggil dari setiap pintu-pintu surga. Sesungguhnya surga memiliki beberapa pintu, barangsiapa dari ahli shalat maka ia akan dipanggil dari pintu shalat, ahli sedekah akan dipanggil dari pintu sedekah, ahli jihad akan dipanggil dari pintu jihad dan ahli puasa akan dipanggil dari pintu Royyan." Lalu Abu Bakar berkata: "Wahai Rasulullah, setiap dari mereka dipanggil dari pintu yang sesuai dengan keahliannya, lalu apakah ada orang yang akan dipanggil dari setiap pintu?" Beliau menjawab: "Ya, dan aku berharap engkau salah satu dari mereka."
Musnad Ahmad 7314: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Al Qosim bin Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya jika seorang hamba mensedekahkan hartanya dari hasil yang baik maka Allah akan menerimanya dan mengambilnya dengan tangan kanan-Nya serta mengembangkannya sebagaimana salah satu dari kalian mengembangkan anak kuda atau untanya, dan sesungguhnya ada seorang laki laki yang bersedekah dengan satu suapan makanan maka ia berkembang dalam tangan Allah, " atau beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dalam telapak tangan Allah hingga sedekah tersebut menjadi seperti gunung, maka bersedekahlah kalian."
Musnad Ahmad 7315: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Adam dan Musa saling beradu argumentasi, Musa berkata kepada Adam: 'Wahai Adam, engkaulah orang yang telah memasukkan keturunanmu ke dalam neraka.' Lalu Adam ganti berkata kepada Musa: 'Wahai Musa, Allah telah memilihmu dengan risalah dan kalam-Nya (diajak bicara secara langsung), dan Allah juga telah menurunkan kepadamu Taurot, maka apakah engkau dapati bahwa aku turun? ' Musa menjawab: 'Ya.'" Beliau bersabda: "maka mendebat Adam Musa." Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, sebagaimanan dalam hadits Abu salamah.
Musnad Ahmad 7316: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laitsy] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam ditanya tentang anak-anak orang musyrik yang telah meninggal, maka beliau bersabda: "Allah lebih tahu dengan apa yang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 7317: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda tentang Habbatus Sauda`: "Hendaklah kalian mengkonsumsi Habbatus Sauda`, karena di dalamnya ada obat untuk segala penyakit kecuali As Saam." Yaitu kematian.
Musnad Ahmad 7318: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Pintu-pintu syurga dibuka pada setiap hari senin dan kamis." Ma'mar berkata: dan selain Suhail berkata: "amalan-amalan dipaparkan pada setiap hari senin dan kamis, lalu Allah Azza Wa Jalla mengampuni setiap hamba yang tidak berbuat syirik kepada-Nya sama sekali kecuali dua orang yang saling mendengki (mendendam), maka Allah berberfirman kepada Malaikat: 'Tinggalkanlah keduanya hingga mereka saling berdamai.'"
Musnad Ahmad 7319: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dan [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Bukanlah yang disebut dengan kuat itu orang yang jago gulat." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, lalu siapakah yang disebut dengan orang yang kuat?" Beliau menjawab: "Yaitu orang yang mampu mengendalikan dirinya ketika marah."
Musnad Ahmad 7320: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam: "amal apakah yang paling utama?" Beliau menjawab: "Iman kepada Allah." Dia bertanya lagi: "lalu apa lagi?" Beliau menjawab: "Lalu jihad di jalan Allah." Dia Bertanya: "lalu apa lagi?" Beliau menjawab: "Lalu haji yang mabrur."
Musnad Ahmad 7321: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, Beliau bersabda: "Pada akhir zaman nanti hampir-hampir mimpi seorang mukmin tidak berdusta, dan sebenar benar mimpi adalah yang paling jujur bicaranya di antara kalian, mimpi itu ada tiga: mimpi yang baik maka dia adalah kabar gembira dari Allah Azza Wa Jalla, mimpi dari fikiran seorang sebelum tidur, serta mimpi yang berasal dari gangguan setan, dan jika salah satu di antara kalian bermimpi sesuatu yang tidak disenanginya maka janganlah ia menceritakannya kepada seorangpun dan hendaklah ia berdiri lalu mengerjakan shalat." Abu Hurairah berkata: "saya suka dengan Al Qoidu (mimpi seseorang bahwa kedua kakinya terikat) dan saya tidak senang dengan Al Ghullu (mimpi seseorang bahwa kedua tangannya terikat pada lehernya), AlQoidu adalah kokoh dalam agama."
Musnad Ahmad 7322: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya: -dari [Abu Hurairah] -) Dan Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya mimpinya seorang mukmin itu adalah satu dari empat puluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 7323: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya mimpinya seorang mukmin itu adalah satu dari empat puluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 7324: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id bin Al Musayyib] bahwa [Hassaan] pernah berkata pada sebuah majlis yang di dalamnya terdapat [Abu Hurairah]: "wahai Abu Hurairah saya bersumpah dengan nama Allah kepadamu, apakah kamu pernah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Terimalah saya maka Allah akan menguatkanmu dengan Ruhul Qudus (malaikat Jibril)." Abu Hurairah berkata: "Ya Allah, benar."
Musnad Ahmad 7325: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah memuliakan tamunya."
Musnad Ahmad 7326: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Malaikat kematian diutus (oleh Allah Allah Azza Wa Jalla) kepada Musa, maka ketika ia tiba dihadapannya, Musa langsung memukulnya hingga dia mencongkel matanya, lalu ia kembali kepada Tuhannya Allah Azza Wa Jalla seraya berkata: 'Engkau telah mengutusku kepada seorang hamba yang tidak manginginkan (disegerakan) kematian.'" Abu Hurairah berkata: "maka Allah Azza Wa Jalla mengembalikan matanya dan berfirman: 'Kembalilah dan katakan padanya agar ia meletakkan tangannya di atas punggung sapi, maka pada setiap bulu yang ia sentuh dengan tangannya akan ditangguhkan satu tahun dari umurnya, ' maka Musa berkata: 'Wahai Tuhanku kemudian apa lagi setelah itu? ' Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Kemudian akan datang kematian.' Musa berkata: 'Kalau begitu sekarang saja.' Lalu iapun memohon kepada Allah agar (kuburnya) didekatkan dengan bumi Qudus dengan jarak jauhnya lemparan batu." Abu Hurairah berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika saya ada di sana niscaya akan saya beritahuan kepada kalian letak kuburnya, yaitu pada sisi jalan di bawah pasir yang merah."
Musnad Ahmad 7327: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] berkata: [Az Zuhri] berkata kepadaku: maukah engkah aku bacakan dua hadits yang menakjubkan. Az Zuhri berkata dari [Humaid bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Seorang laki-laki telah berlaku lalim kepada dirinya sendiri, maka ketika ajal datang kepadanya ia mewasiatkan kepada anaknya seraya berkata: 'Jika aku nanti meninggal maka bakarlah mayatku, ambil abu mayatku dan buanglah ke udara dan lautan luas, demi Allah sekiranya Ia mampu pasti Ia akan membangkitkan aku dan menyiksaku dengan siksaaan yang tidak pernah ditimpakan kepada seorang pun.'" Beliau bersabda: "lalu anak-anaknya mengerjakan wasiat tersebut, lalu Allah berfirman kepada bumi: 'Kumpulkanlah debu yang bersamamu' kemudian perlahan orang itu bangun, lalu Allah bertanya: 'Apa yang menjadikan kamu melakukan ini? ' dia menjawab: 'Aku takut kepadamu wahai Rabb, ' atau dia mengatakan: 'ketakutanku kepada-Mu.' Kemuidan Allah pun mengampuninya."
Musnad Ahmad 7328: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya) [Az Zuhri] berkata: dan telah menceritakan kepadaku [Humaid] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ada seorang wanita yang masuk ke dalam neraka karena seekor kucing yang diikatnya, ia tidak memberinya makan dan tidak juga melepaskannya agar bisa makan tetumbuhan atau binatang bumi hingga kucing tersebut meninggal." Az Zuhri berkata: "yang demikan itu agar seseorang tidak berlepas diri (dengan amalannya) dan tidak juga berputus asa."
Musnad Ahmad 7329: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mencium Al Husain bin Ali radliallahu 'anhuma, sedang Al Aqro` bin Habis At Tamimi yang waktu itu duduk langsung berkata: "Wahai Rasulullah, Sesungguhnya aku memiliki sepuluh anak dan aku tidak penah mencium salah seorang dari mereka." Berkata: lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memandang kearahnya seraya bersabda: "Sesungguhnya orang yang tidak menyayangi tidak akan disayangi."
Musnad Ahmad 7330: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah meminang Ummu Hani` binti Abu Thalib, maka ia berkata: "Wahai Rasulullah sesungguhnya saya telah tua dan saya memiliki anak-anak." Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sebaik-baik wanita yang berkendara adalah para wanita Quraisy, mereka sangat sayang anak ketika kecilnya dan sangat menjaga amanat dalam menjaga harta suaminya." Abu Hurairah berkata: "dan Maryam binti Imron tidak pernah mengendarai unta." Telah berbicara kepada kami [Abdurrazzaq], telah berbicara kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [ayahnya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana dalam hadits diatas, kecuali perkataan Abu Hurairah: "dan Maryam tidak pernah mengendarai seekor unta."
Musnad Ahmad 7331: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] atau salah satu dari keduanya, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sombong dan angkuh ada pada orang-orang yang bersuara kasar dari penduduk badui, ketenangan ada pada para penggembala kambing, iman dari Yaman, dan hikmah juga dari Yaman."
Musnad Ahmad 7332: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku mempunyai hak atas orang Quraisy dan orang Quraisy juga mempunyai hak atas kalian, yaitu selama mereka menjadi hakim kemudian berlaku adil, jika diberi amanat melaksanakan, dan jika mereka dimohon kasih sayang mereka mengasihi."
Musnad Ahmad 7333: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Berilah nama seperti namaku dan jangan membuat kuniyah sebagaimana kuniyahku."
Musnad Ahmad 7334: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Hammam] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Alangkah nikmatnya seorang budak yang diwafatkan oleh Allah dengan keadaan baik ibadahnya kepada Tuhannya serta taat kepada tuannya, alangkah nikmatnya dia, alangkah nikmatnya dia."
Musnad Ahmad 7335: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mentaatiku berarti ia telah taat kepada Allah, dan barangsiapa durhaka kepadaku berarti ia telah durhaka kepada Allah, barangsiapa mentaati amirku berarti ia telah taat kepadaku, dan barangsiapa durhaka kepada amirku berarti ia telah durhaka kepadaku."
Musnad Ahmad 7336: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] berkata: [Abu Hurairah] shalat bersama kami lalu ia takbir ketika bangun, ketika akan rukuk, ketika akan sujud setelah bangun dari rukuk, ketika akan sujud setelah bangun dari sujud, ketika duduk, ketika akan bangun pada rakaat yang kedua, dia takbir dan takbir seperti itu pada dua rakaat yang terakhir. Dan ketika salam ia berkata: " dan demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, sesungguhnya aku adalah orang yang paling mirip dengan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam (yaitu dalam shalatnya), beliau shalatnya tetap seperti ini sehingga beliau meninggal dunia." Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Az Zuhri] dari [Abu Bakr bin Abdurrahman bin Al Harits bin Hisyam] dan dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] bahwa keduanya shalat dibelakang [Abu Hurairah] lalu ia menyebutkan sepert hadits Abdurrazzaq. Telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Abu Bakr bin Abdurrahman] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam apabila ingin shalat beliau bertakbir, lalu ia menyebutkan hadits tersebut diatas.
Musnad Ahmad 7337: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika imam membaca: GHOIRIL MAGHDLUUBI AlIHIM WA ADLDLOOLlIIN, maka ucapkanlah AAMIIN, karena sesungguhnya para malaikat membaca AAMIIN dan imam juga membaca AAMIIN. Maka barangsiapa bacaan AAMIINnya berbarengan dengan bacaan malaikat, dosa-dosanya yang lalu akan diampuni."
Musnad Ahmad 7338: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam ketika mengangkat kepalanya dari rukuk beliau membaca: "ALLAHUMMA WA LAKALHAMDU (Ya Allah bagimu segala pujian)."
Musnad Ahmad 7339: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar], [Az Zuhri] berkata: dan sungguh telah mengabarkan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika shalat telah didirikan maka janganlah kalian datangi dengan tergesa-gesa, namun datangilah dengan berjalan kaki dan tetap tenang, apa yang kalian dapati maka shalatlah dan apa yang kalian tertinggal maka sempurnakanlah." Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] -yaitu Ibnul Had-, dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika shalat telah didirikan, " lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits tersebut diatas.
Musnad Ahmad 7340: Telah menceritakan kepada kami Abdullah telah menceritakan kepada kami bapakku, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apa-apa yang kalian dapati maka shalatlah dan apa-apa yang kalian tertinggal darinya maka sempurnakanlah." Ma'mar berkata: "dan dia tidak menyebutkan sujud."
Musnad Ahmad 7341: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari rakaat shalat, maka sungguh ia telah mendapatkan shalat."
Musnad Ahmad 7342: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dan [Abu Bakr bin Sulaiman bin Abi Hatsmah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam shalat zhuhur atau 'ashar lalu beliau salam pada rakaat kedua, maka berkatalah kepada beliau Dzu Asy Syimalain bin Abdu 'Amru, dia adalah seorang sekutu bani Zuhroh: "Apakah shalatnya sengaja diringkas atau karena engkau lupa?" Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apa yang dikatakan oleh Dzul Yadain?" para sahabat menjawab: "Wahai Rasulullah, benar apa yang dikatakan olehnya." Maka beliupun menyempurnakan dua rakaat yang kurang bersama mereka."
Musnad Ahmad 7343: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] atau salah satu dari keduanya, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah satu dari kalian shalat mengimami orang-orang maka hendaklah dia memperingan shalatnya, karena di sana terdapat orang yang lemah dan orang tua serta orang yang memiliki hajat."
Musnad Ahmad 7344: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Muhammad bin Ziyad] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dikawatirkan bahwa orang yang mengangkat kepalanya sebelum imam, akan Allah ubah kepalanya dengan kepala himar."
Musnad Ahmad 7345: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ketika Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mengangkat kepalanya pada rakaat terakhir dari shalat fajar, beliau mengatakan, "Ya Allah Rabb kami, bagi-Mu segala puji, selamatkanlah Al Walid, Salamah bin Hisyam dan 'Ayyasy bin Abi Rabi'ah serta orang-orang lemah dari kaum mukminin, Ya Allah keraskanlah hukuman atas Mudlor dan jadikanlah bagi mereka tahun-tahun paceklik sebagaimana tahun-tahun pada masa Yusuf."
Musnad Ahmad 7346: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [AZ Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesuatu yang diijinkan oleh Allah kepada Nabi-Nya adalah melagukan Al Qur`an."
Musnad Ahmad 7347: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam menasihatiku dengan tiga hal yang aku tidak pernah meninggalkannya baik sewaktu mukim ataupun sewaktu safar: witir sebelum tidur, puasa tiga hari pada setiap bulannya, dan dua rakaat dluha." Lalu Al Hasan merasa ragu sehingga shalat dluha ia ganti dengan mandi pada hari jum'at.
Musnad Ahmad 7348: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepada kami [Ziyad yaitu Ibnu Sa'd] bahwa [Tsabit bin 'Iyadl] pembantu Abdurrahman bin Zaid mengabarkan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika seekor anjing menjilat pada bejana salah seorang dari kalian, maka cucilah ia sebanyak tujuh kali." Dia berkata: dan telah mengabarkan kepadaku bahwa [Hilal bin Usamah] mengabarkan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Salamah] mengabarkan hal itu dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam.
Musnad Ahmad 7349: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Ibnu Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ziyad] bahwa [Tsabit] pembantu Abdurrahman bin Zaid -dan Ibnu Bakr berkata: - dia telah mengkhabarkan kepadanya bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian tidur dan ingin berwudlu maka janganlah memasukkan tangannya ke dalam bejana sehingga dituangkan air ke tangannya, sebab ia tidak tahu kemana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 7350: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] telah mengabarkan kepadaku [Umar bin Abdul 'Aziz] bahwa [Abdullah bin Ibrahim bin Qorizh] mengabarkan kepadanya, bahwa ia mendapati Abu Hurairah berwudlu di depan masjid, lalu Abu Hurairah berkata: "hanyasannya aku berwudlu dari sisa-sisa aqith (Susu yang dikeringkan) yang aku makan, sebab Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Berwudlulah kalian dari sesuatu yang tersentuh oleh api."
Musnad Ahmad 7351: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat sehingga kalian akan diperangi oleh suatu kaum yang memakai sandal dari rambut dan wajah-wajah mereka seperti baju perang yang dipalu."
Musnad Ahmad 7352: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat hingga bokong perempuan-perempuan Daus bergoyang di dekat Dzil Kholashoh, yaitu patung yang disembah oleh suku Daus di masa jahilliyah di bitabalah."
Musnad Ahmad 7353: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kisro telah pergi dan tidak akan ada lagi Kisro setelahnya, Romawi telah pergi dan tidak akan ada lagi Romawi setelahnya, demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya sungguh kalian akan menginfaqkan harta simpanan mereka di jalan Allah."
Musnad Ahmad 7354: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, hampir-hampir saja putra Maryam akan turun kepada kalian sebagai seorang hakim yang adil, imam yang adil, ia akan memecahkan salib, membunuh babi dan membebaskan jizyah, dan harta benda akan melimpah ruah sehingga tidak ada seorangpun yang mau menerimanya."
Musnad Ahmad 7355: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Nafi'] pembantu Abu Qotadah, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Bagaimana menurut kalian jika Ibnu Maryam turun kepada kalian lalu mengimami kalian, " atau beliau mengatakan: "imam kalian adalah orang dari kalian sendiri ".
Musnad Ahmad 7356: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Hanzhalah Al Aslami] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, sungguh putra Maryam akan bertalbiah dari jalan Rauha` untuk haji dan umrah atau untuk keduanya."
Musnad Ahmad 7357: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian mencela masa, karena sesungguhnya Allah adalah masa, dan janganlah salah seorang dari kalian menyebut anggur dengan karom (mulia) karena sesungguhnya yang pantas disebut karom adalah seorang muslim."
Musnad Ahmad 7358: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah `Azza Wa Jalla berfirman: 'Anak cucu adam telah menyakiti Aku, ' Allah berkata: 'dia mengatakan: wahai masa sang pembawa sial, padahal Aku adalah masa, Aku putar malamnya menjadi siang, dan jika Aku mau keduanya Aku ambil.'"
Musnad Ahmad 7359: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Al Harits bin Mukhallad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya seorang suami yang menyetubuhi istrinya dari duburnya maka Allah tidak akan melihatnya."
Musnad Ahmad 7360: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kalian mendengar seorang laki-laki yang berkata: 'orang-orang telah celaka, ' maka dialah yang paling celaka dari mereka, dan Allah berfirman: 'Sesungguhnya dialah yang celaka.'"
Musnad Ahmad 7361: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Ibnu Bakr] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Umar bin Abdul Aziz] dari [Ibrahim bin Abdullah bin Qorizh] dari [Abu Hurairah]. Dan dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika engkau berkata kepada temanmu: diam, sedangkan imam berkhutbah pada hari jum'at maka engkau telah sia-sia." [Ibnu Bakr] berkata dalam haditsnya: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari hadits [Umar bin Abdul Aziz] dari [Ibrahim bin Abdullah bin Qorizh] dari [Abu Hurairah], dan dari hadits [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] bahwa ia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mengatakannya.
Musnad Ahmad 7362: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Ibnu Bakr] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [Abu Abdullah Ishaq] bahwa dia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah matahari terbit dan terbenam yang lebih utama kecuali hari jum'at, dan tidaklah seekor binatang melata kecuali akan merasa takut dihari tersebut kecuali Tsaqolain (jin dan manusia), pada setiap pintu dari pintu-pintu masjid terdapat malaikat yang selalu mencatat orang yang lebih awal dalam menghadiri shalat jum'at. Maka orang yang pertama kali datang seperti berkurban seekor unta, kemudian seperti berkurban seekor sapi, kemudian seperti berkurban seekor kambing, kemudian seperti berkurban seekor burung, kemudian seperti seorang yang berkurban sebutir telur, maka jika imam telah duduk di atas mimbar buku catatan tersebut ditutup."
Musnad Ahmad 7363: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menceritakan kepadaku [Al 'Abbas] dari [Muhammad bin Maslamah Al Anshari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu tidaklah seorang lelaki muslim yang mendapatkan waktu itu dan meminta kebaikkan kepada Allah kecuali Dia akan mengabulkannya, dan waktu tersebut adalah setelah 'ashar."
Musnad Ahmad 7364: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menceritakan kepadaku [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seseorang harus mandi karena memandikan jenazah dan harus berwudlu karena membawa jenazah."
Musnad Ahmad 7365: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Ibnu Bakr] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Al Harits Ibnu Abdul Muththalib], dan [Ibnu Bakr bin Abdul Malik] berkata: bahwa [Nafi' bin Jubair] telah mengabarkan kepadanya, bahwa [Abu Hurairah] ia mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah kemudian ikut mengantarkannya maka baginya pahala dua qiroth seperti gunung uhud, dan barangsiapa menshalati dan tidak mengantarkannya maka baginya pahala satu qiroth seperti gunung uhud." Ibnu Bakr berkata: "satu qiroth sama dengan satu gunung uhud."
Musnad Ahmad 7366: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Hisyam bin 'Urwah] dari [Wahb bin Kaisan] dari [Muhammad bin 'Amru] ia menceritakan bahwa ketika Salamah bin Al azraq sedang duduk bersama Abdullah bin Umar tiba-tiba datang jenazah yang ditangisi, maka Abdullah bin Umar pun mencela hal itu, dan menghardik mereka, akhirnya Salamah bin Al Azraq berkata kepadanya: "jangan berkata demikian, karena sesungguhnya saya bersaksi kepada Abu Hurairah bahwa saya mendengar darinya, pernah suatu ketika istri marwan meninggal dunia dan ia menyaksikannya, maka ketika Marwan memerintahkan untuk mengusir para wanita yang sedang menangis, Abu Hurairah berkata kepadanya: "biarkan mereka wahai Abu Abdul Malik karena sesungguhnya ketika ada seorang jenazah yang lewat di depan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam yang ditangisi para wanita dan saya sedang bersama beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam begitu juga Umar bin Al Khaththab, maka Umar mencela para wanita yang menangisi jenazah tersebut hingga Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Biarkan mereka wahai ibnul Khaththab karena sesungguhnya jiwa sedang diuji dan air matapun meleleh, dan kejadian menyedihkan baru saja terjadi." Maka Abdullah bin Umar berkata: "kamu mendengarnya?" Salamah bin Arzaq berkata: "Iya", Abdullah bin Umar berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu."
Musnad Ahmad 7367: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij]. Dan [Ibnu Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Humaid bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] telah menceritakan kepadanya, "bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam memerintahkan seorang laki-laki yang berbuka di siang hari pada bulan ramadlan untuk memerdekakan seorang budak, atau puasa dua bulan, atau memberi makan enam puluh miskin."
Musnad Ahmad 7368: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Ibnu Bakr] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Atho`] dari [Abu Shalih Az Zayyat] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap amal bani Adam untuk dirinya sendiri kecuali puasa, sesunggunya ia untuk-Ku dan Akulah yang akan membalasnya. Puasa adalah tameng, maka pada hari puasa salah seorang dari kalian janganlah ia berkata kotor pada hari itu, dan jangan berteriak gaduh, jika ada seseorang yang mencelanya atau menyakitinya maka hendaklah ia berkata: 'sesungguhnya aku sedang berpuasa'" (beliau ulang dua kali)."Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di hadapan Allah dari harumnya misik, dan orang yang berpuasa mempunyai dua kebahagiaan: jika datang waktu buka ia berbahagia dengan makan-minumnya, dan ketika berjumpa dengan Rabbnya ia berbahagia dengan amal puasanya."
Musnad Ahmad 7369: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Ibnu Bakr] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] bahwa dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setan akan mendatangi salah seorang dari kalian dalam shalat, ia mengganggunya sehingga dia tidak tahu berapa rakaat yang telah ia kerjakan, maka jika dia mendapatkan yang demikian hendaklah dia sujud dengan dua kali sujud, sedang dia dalam posisi duduk."
Musnad Ahmad 7370: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Ibnu bakr] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Umar bin 'Atho` bin Abi Khuwar] bahwa ketika sedang duduk-duduk bersama [Nafi' bin Jubair] lewatlah di depan mereka berdua Abu Abdullah menantu Zaid Ibnu Ar Royyan. Ibnu bakr bin Az Zabban berkata: lalu Nafi' memanggilnya, lalu dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Shalat bersama imam itu lebih utama dua puluh lima derajat dari shalat yang ia kerjakan sendirian."
Musnad Ahmad 7371: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Ibnu Bakr] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Atho`] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] mengabarkan kepada mereka tentang setiap shalat yang dibacakan, (dia berkata:) "maka apa-apa yang Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam perdengarkan kepada kami, kami perdengarkan kepada kalian, dan apa-apa yang disembunyikan dari kami, maka kami sembunyikan dari kalian." Ibnu Bakr berkata: pada setiap shalat ada bacaan Al Qur`an.
Musnad Ahmad 7372: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku tidak mengetahuinya kecuali dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidak boleh menahan kelebihan air untuk menahan kelebihan rumput."
Musnad Ahmad 7373: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa membeli kambing mushorroh (yang ditahan susunya agar kelihatan besar ketika dijual) kemudian ia memerahnya, jika ridla ia boleh meneruskannya dan jika tidak, ia bisa mengembalikannya dengan disertai tambahan satu sho` kurma."
Musnad Ahmad 7374: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] telah mengabarkan kepadaku Abu katsir bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah satu di antara kalian menjual kambing atau unta yang menyusuhi dan hampir melahirkan maka janganlah ia menahan susunya (agar montok untuk menipu pembeli)."
Musnad Ahmad 7375: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Orang kota tidak boleh manjual kepada orang dusun, tidak boleh menaikkan harga untuk menipu pembeli lainnya, seseorang tidak boleh menambah harga barang yang telah dibeli saudaranya (sehingga ia bisa membelinya, pent), tidak boleh meminang pinangan saudaranya, dan seorang wanita tidak boleh meminta talaq atas wanita lain agar ia bisa menikah dengan suaminya."
Musnad Ahmad 7376: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Muhammad bin Wasi'] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa melapangkan kesulitan orang yang diterpa kesulitan di dunia maka Allah akan melapangkan kesulitannya kelak di hari kiamat, dan barangsiapa menutupi aib seorang muslim di dunia maka Allah akan menutupi aibnya kelak di hari kiamat, dan Allah selalu menolong hamba-Nya selama hamba-Nya menolong saudaranya."
Musnad Ahmad 7377: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abdurrahman bin Hurmuz] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian melarang tetangganya untuk menyandarkan kayu di dinding rumahnya." Lalu Abu Hurairah berkata: "kenapa aku melihat kalian berpaling, demi Allah sungguh aku akan melemparnya di antara pundak-pundak kalian."
Musnad Ahmad 7378: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: dua wanita dari suku Hudzail saling berkelahi, salah satu dari keduanya melempar yang lain dengan menggunakan batu dan mengenai perutnya sehingga meninggal, ia juga membuat gugur janin yang ada dalam perutnya. Maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memutuskan bahwa yang menebusnya adalah walinya, sedangkan untuk janinnya adalah membebaskan seorang budak laki-laki atau perempuan. Maka ada seseorang yang berkata: "bagaimana harus ada tebusan untuk sesuatu yang belum bisa makan minum, belum berbicara dan juga berteriak?" Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda sebagaimana yang diyakini oleh Abu Hurairah: " (keyakinan) Ini adalah dari saudara-saudara dukun."
Musnad Ahmad 7379: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam beliau bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah sia-sia, mati karena tercebur ke dalam sumur adalah sia-sia, mati karena kecelakaan dalam penambangan adalah sia-sia, dan pada harta terpendam yang ditemukan terdapat kewajiban mengeluarkan zakat seperlimanya, dan sesuatu yang hilang adalah sia-sia."
Musnad Ahmad 7380: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Al A'raj] berkata: [Abu Hurairah] berkata: "sesungguhnya kalian telah mengatakan bahwa yang paling banyak meriwayatkan dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam adalah Abu Hurairah, demi Allah sesungguhnya kalian mengatakan kenapa kaum muhajirin tidak meriwayatkan hadits-hadits ini dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, dan kenapa kaum anshor tidak meriwayatkan hadits-hadits ini dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam. Sesungguhnya saudara-saudaraku dari kaum muhajirin mereka disibukkan dengan perdagangan mereka di pasar, dan saudara-saudaraku dari kaum anshor mereka disibukkan dengan ladang dan pertanian mereka, sedangkan aku adalah seorang lelaki yang hidup menetap, dan aku orang yang paling banyak mengikuti majlis-majlis Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, aku bisa hadir disaat mereka tidak ada, aku bisa menghafalnya ketika mereka lupa. Dan sungguh, Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah berbicara kepada kami pada suatu hari, beliau bersabda: "Siapa yang mau membentangkan kainnya sehingga aku bisa mengisinya dengan hadits-haditsku, lalu ia genggam untuknya, dan dia tidak akan pernah lupa dengan apa-apa yang pernah ia dengar dariku", maka aku bentangkan kainku, atau dia mengatakan: aku bentangkan namirohku (pakaian lebar semacam daster untuk wanita), kemudian aku genggam untukku. Maka demi Allah, aku tidak pernah lupa dengan apa yang aku dengar darinya, dan demi Allah sekiranya bukan karena satu ayat dari Al Qur`an, sungguh aku tidak akan meriwayatkan sesuatupun kepada kalian selama-lamanya." Kemudian ia membaca: "Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah Kami turunkan berupa keterangan-keterangan (yang jelas) dan petunjuk" satu ayat sampai selesai."
Musnad Ahmad 7381: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kita datang terakhir dan akan bangkit pertama kali kelak dihari kiamat, kita adalah manusia pertama yang akan masuk ke dalam surga, meskipun mereka telah diberi al kitab sebelum kita dan kita diberikan setelah mereka, lalu Allah memberikan hidayah kepada kita terhadap kebenaran yang mereka berpecah belah di dalamanya. Dan inilah hari (hari jum'at) yang Allah memberikan petunjuk kepada kita, manusia mengikuti kita dihari ini, besok untuk yahudi dan besoknya lagi untuk nashrani."
Musnad Ahmad 7382: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah]. Dan dari [Hammam bin Munabbih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Kita terakhir dan pertama kelak di hari kiamat meskipun mereka telah diberi Al Kitab sebelum kita dan kita diberi Al Kitab setelah mereka, maka ini adalah hari dimana mereka mendapatkan kewajiban tapi kemudian mereka menyelisihi, lalu Allah berikan hidayah kepada kita pada hari itu, maka manusia mengikuti kita pada hari itu, besok untuk yahudi dan besoknya lagi untuk nashrani."
Musnad Ahmad 7383: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah bayi yang dilahirkan kecuali setan akan menyentuhnya ketika ia lahir, sehingga mereka menangis keras karena sentuhan setan tersebut, kecuali Maryam dan putranya." Lalu Abu Hurairah berkata: "Jika kalian mau bacalah: "dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada syaitan yang terkutuk."
Musnad Ahmad 7384: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab], dia berkata: [Abu Hurairah] menceritakan bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sebaik-baik wanita yang mengendarai unta adalah para wanita Quraisy, mereka sangat sayang anak ketika kecilnya dan sangat menjaga amanat dalam menjaga harta suaminya." Abu Hurairah berkata: "dan Maryam binti Imron tidak pernah mengendarai unta."
Musnad Ahmad 7385: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku melihat 'Amru bin 'Amir Al Khuza'i menarik ususnya dalam neraka, dan 'Amru adalah orang yang pertama kali mencetuskan binatang ternak sebagai Tuhan dan tidak boleh ditunggangi atau dibuat membawa barang."
Musnad Ahmad 7386: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dari [Abu 'Urwah Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bertaubat sebelum matahari terbit dari tempat tenggelamnya maka akan diterima taubatnya."
Musnad Ahmad 7387: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap bayi terlahir dalam keadaan suci, maka orang tuanyalah yang menjadikannya Yahudi, atau Nashrani, atau Majusi sebagaimana binatang ternak yang melahirkan apakah kalian mendapati bahwa anaknya cacat." Kemudian dia berkata: "Jika kalian mau maka bacalah: " (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah."
Musnad Ahmad 7388: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [seorang laki-laki] dari bani Ghifar, dar [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sungguh Allah telah memberi udzur terhadap hamba-Nya yang Dia hidupkan hingga umur enam puluh atau tujuh puluh tahun, sungguh Allah telah memberi udzur, sungguh Allah telah memberi udzur kepadanya."
Musnad Ahmad 7389: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Al Qosim bin Muhammad], dia berkata: pada suatu ketika [Abu Hurairah] berkumpul bersama Ka'ab, kemudian Abu Hurairah mengajak Ka'ab berbicara tentang Hadits Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sedangkan Ka'ab mengajak bicara Abu Hurairah tentang kitab kitab yang diturunkan, Abu Hurairah berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap para Nabi memiliki doa yang dikabulkan dan sesungguhnya saya menunda (menyimpan) doaku untuk syafa'at umatku pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 7390: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sulaiman bin Dawud pernah berkata: 'Sungguh aku akan berkeliling (untuk bersetubuh, pent) dengan seratus istriku, setiap dari mereka akan melahirkan seorang anak laki-laki yang akan berperang di jalan Allah, ' tetapi ia lupa mengucakan insya Allah, lalu ia mengelilingi istri-istrinya." Beliau bersabda: "dan tidak ada yang terlahir dari istri-istrinya kecuali satu orang dan dalam kondisi cacat." Lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya ia mengucapkan InsyaAllah dia tidak akan berdosa, dan itu adalah jalan untuk mendapatkan apa yang ia inginkan."
Musnad Ahmad 7391: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: " (Allah berfirman:) wahai masa sang pembawa sial, padahal Aku adalah masa, Aku putar malamnya menjadi siang, dan jika Aku mau keduanya Aku ambil."
Musnad Ahmad 7392: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laits] dari [Abu Hurairah] berkata: orang-orang berkata: "wahai Rasulullah apakah kita akan melihat Tuhan kita pada hari kiamat?" maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apakah kalian merasa bahaya bila melihat matahari yang tidak ada mendung di bawahnya?" Mereka berkata: "Tidak, wahai Rasulullah!" lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apakah kalian merasa bahaya bila melihat rembulan pada malam purnama yang tidak ada mendung dibawahnya?", mereka berkata: "Tidak, wahai Rasulullah!" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya kalian akan melihat-Nya kelak pada hari kiamat, demikian Allah akan mengumpulkan manusia lalu berfirman: 'Barang siapa yang telah menyembah sesuatu maka ikutilah dia, ' maka orang yang menyembah rembulan mengikuti rembulan dan yang menyembah matahari mengikuti matahari serta yang menyembah para thaghut mengikuti para thaghut dan tinggallah umat ini yang terdapat di dalamnya orang-orang munafik, lalu Allah Azza Wa Jalla datang kepada mereka dengan selain rupa yang kalian kenal, Allah berfirman: 'Aku adalah Tuhan kalian, ' maka mereka berkata: 'saya berlindung kepada Allah darimu, ini adalah tempat kami sampai Tuhan kami datang kepada kami dan jika Tuhan kami telah datang kepada kami, maka kami mengenal Nya, ' Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: lalu Allah Azza Wa Jalla datang kepada mereka dengan rupa yang mereka kenal dan berfirman: 'Aku adalah Tuhan kalian, ' mereka berkata: 'Engkaulah Tuhan kami, ' maka mereka mengikuti-Nya, " Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "dan diletakkan sebuah jembatan di atas jahannam, " Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "maka saya adalah orang yang pertama kali melewatinya, dan doa para Rasul ketika hari itu adalah: 'ya Allah selamatkanlah, selamatkanlah, ' dan pada jahannam terdapat beberapa kail seperti duri Sa'dan (duri yang sangat tajam), apakah kalian tahu apa itu duri Sa'dan?" mereka berkata: "Iya, wahai Rasulullah!" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya kail-kail tersebut seperti duri Sa'dan hanya saja tidak diketahui berapa ukuran besarnya kecuali Allah Ta`ala, maka kail-kail tersebut menyambar manusia menurut amalan mereka, di antara mereka ada yang hancur karena amalannya dan di antara mereka ada pula sebagian tubuhnya yang disambar oleh kail-kail tersebut kemudian selamat, sehingga ketika Allah Azza Wa Jalla selesai dari persidangan para hamba-Nya, dan hendak mengeluarkan dari neraka orang yang dikehendaki oleh-Nya untuk mendapatkan rahmat-Nya dari golongan orang-orang yang bersaksi bahwasanya tidak ada tuhan selain Allah, maka Allah Azza Wa Jalla memerintahkan para Malaikat untuk mengeluarkan mereka dari neraka, para Malaikat mengenal mereka dengan Alamat (tanda) bekas-bekas sujud dan Allah Azza Wa Jalla telah mengharamkan neraka untuk memakan dari bekas sujud anak cucu adam, lalu para Malaikat mengeluarkan mereka dalam keadaan telah hangus terbakar kemudian mereka diguyur dengan air yang bernama air kehidupan sehingga ia tumbuh sebagaimana benih yang tumbuh dalam genangan air, dan tinggallah seorang yang wajahnya menghadap ke neraka dan berkata: 'Wahai Tuhanku sungguh neraka telah menyakiti diriku dan kobaran apinya telah membakarku maka palingkanlah wajahku dari neraka, ' dan ia masih terus berdoa kepada Allah hingga Allah berfirman: bisa jadi jika Aku memberikan itu kepadamu maka kamu akan memohon kepada-Ku yang lain, ' maka dia berkata: 'Tidak, demi izzah-Mu saya tidak akan memohon kepada-Mu yang lain, ' maka Allah memalingkan wajahnya dari neraka lalu setelah itu dia berkata: 'Wahai Tuhanku dekatkan saya ke pintu syurga, ' Allah berfirman: 'Bukankah kamu telah berjanji bahwa kamu tidak akan memohon kepada-Ku yang lain, celaka kamu wahai anak adam alangkah khianatnya dirimu, ' maka dia masih terus berdoa hingga Allah berfirman kepadanya: 'bisa jadi jika Aku memberimu kamu akan memohon yang lain, ' dia berkata: 'Demi Izzah-Mu saya tidak akan memohon kepada-Mu yang lain, ' dan iapun berjanji dan bersumpah untuk tidak memohon yang lain, maka Allah mendekatkannya ke pintu syurga sehingga ketika dia dekat dengannya maka syurga tertampang padanya dan ketika ia melihat apa yang ada di dalamnya berupa kenikmatan hidup dan kesenangan maka ia hanya terdiam selema Allah berkehendak kepadanya untuk diamnya, kemudian ia berkata: 'Wahai Tuhanku masukkan saya ke dalam syurga, ' maka Allah berfirman: 'bukankah kamu telah berjanji untuk tidak memohon yang lain? bahkan kamu telah memberikan janji dan sumpahmu untuk tidak memohon kepada-Ku yang lain' maka dia berkata: 'Wahai Tuhanku janganlah Engkau jadikan saya sebagai makhluk-Mu yang paling celaka' dan ia masih terus berdoa kepada Allah sehingga Allah tersenyum, dan jika Allah telah tersenyum kepadanya maka Allah telah mengijinkannya untuk masuk ke dalam syurga, dan ketika ia telah dimasukkan ke dalamnya maka dikatakan kepadanya: 'Berangan-anganlah untuk mendapatkan ini, ' maka iapun berangan-angan, kemudian dikatakan (kepadanya lagi): 'Berangan-anganlah untuk mendapatan itu' maka iapun berangan-angan sehingga angan-angannya terputus lalu dikatakan kepadanya: 'Ini untukmu dan semisalnya bersamanya.'" 'Atho` berkata: dan ketika itu Abu Sa'id duduk bersama Abu Hurairah, dan ia tidak mengubah sama sekali dari perkataan Abu Hurairah sehingga ketika Abu Hurairah sampai kepada sabda Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam: "Ini untukmu dan semisalnya bersamanya" Abu Sa'id berkata: "saya mendengar dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda seperti ini: "Ini untukmu dan sepuluh kali lipat misalnya bersamanya", Abu Hurairah berkata: saya (hanya hafal) dan semisalnya bersamanya. Abu Hurairah berkata: "dan itulah dari penduduk syurga yang paling terakhir yang masuk syurga."
Musnad Ahmad 7393: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abi Hurairah] berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Syurga dan neraka saling mengadu, maka Syurga berkata: 'wahai Tuhanku kenapa tidak ada yang memasuki diriku kecuali orang orang yang faqir dari manusia dan yang rendah di antara mereka? ' sedangkan neraka berkata: 'kenapa tidak ada yang memasuki diriku kecuali orang-orang congkak dan sombong? ' maka Allah berfirman kepada neraka: 'kamu adalah siksa-Ku yang Aku timpakan kepada siapa saja yang Aku kehendaki, ' dan Allah juga berfirman kepada syurga: 'kamu adalah rahmat-Ku yang Aku berikan kepada siapa saja yang Aku kehendaki, dan setiap satu dari kalian terdapat isinya.' Adapun syurga maka Allah menambah (penduduknya) dengan sekehendak-Nya, sedangkan neraka maka penghuninya dilemparkan ke dalamnya dan neraka berkata: 'apakah masih ada lagi? ' Hingga Allah meletakkan telapak kaki-Nya di dalamnya dan disitulah neraka menjadi penuh dengan penghuninya dan mereka saling berdesakan (bertumpukan/berhimpitan) antara satu dengan yang lain, hingga akhirnya neraka berkata: 'cukup, cukup, cukup.'"
Musnad Ahmad 7394: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [bapaknya] dari [Ibnu 'Abbas] berkata: saya tidak berpendapat tentang sesuatu yang paling dekat dengan makna Al lamam (dosa dosa kecil) selain dari apa yang telah dikatakan oleh [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam: "Sesungguhnya Allah Allah `Azza Wa Jalla telah menetapkan pada setiap anak cucu Adam bagiannya dari perbuatan zina yang pasti terjadi dan tidak mungkin dihindari, maka zinanya mata adalah melihat sedangkan zinanya lisan adalah ucapan, sedangkan nafsu keinginan dan berangan-angan, dan kemaluanlah sebagai pembenar atau tidaknya."
Musnad Ahmad 7395: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "
Musnad Ahmad 7396: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq], dia berkata: [Ma'mar] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa ditinggal mati oleh tiga anaknya yang belum baligh maka ia tidak akan tersentuh oleh api neraka kecuali sebagai pembuktian sumpah yaitu hanya lewat di atasnya begitu saja."
Musnad Ahmad 7397: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Neraka mengeluh kepada Rabbnya seraya berkata: 'Wahai Rabb sesungguhnya sebagian dariku memakan sebagian yang lain, berilah aku waktu bernafas.' Lalu Allah pun memberinya waktu untuk bernafas dua kali dalam satu tahun, maka saat terdingin yang engkau temui adalah dari dinginnya jahannam dan saat terpanas yang engkau jumpai adalah dari panasnya jahannam."
Musnad Ahmad 7398: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassaan] dari [Muhammad], ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: ketika turun ayat: "IDZA JAA`A NASHRULLOH WAL FATH (Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan), " Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Telah datang kepada kalian penduduk Yaman, orang-orang yang paling lembut hatinya, iman dari Yaman, fikih dari Yaman dan hikmah adalah milik penduduk Yaman."
Musnad Ahmad 7399: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri], -dan Ma'mar berkata: dari Abu Hurairah, kemudian setelah itu berkata: - dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dalam hadits: "Zakat fithri wajib atas setiap hamba baik yang merdeka atau budak, laki laki atau perempuan, kecil atau besar, fakir atau kaya dengan ukuran satu sho' kurma atau setengah sho' gandum." Ma'mar berkata: dan telah sampai kepadaku bahwa Az Zuhri meriwayatkan hadits ini hingga sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam.
Musnad Ahmad 7400: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Isra`il] dari [Simak] dari [Abu Ar Rabi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah telah menjanjikan kepadaku dalam tiga hal yang tidak aku tinggalkan selamanya: aku tidak akan tidur sebelum melaksanakan shalat witir, dua rakaat dluha, dan puasa tiga hari dalam setiap bulannya."
Musnad Ahmad 7401: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Dawud bin Qois] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian telah dibuatkan makanan oleh pembantunya, kemudian ia bawa setelah matang dan muncul baunya, maka hendaklah ia ajak duduk bersamanya dan makan bersama, jika dia enggan hendaklah ia letakkan ke dalam tangannya satu atau dua suap."
Musnad Ahmad 7402: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qois] dari [Abu Sa'id] pembantu Abdullah bin 'Amir, berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah kalian saling dengki, saling tipu, saling benci, saling membelakangi dan janganlah membeli/menjual barang yang hendak dibeli/dijual oleh orang lain. Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang saling bersaudara. Seorang muslim adalah saudara bagi muslim lainnya, tidak menzhaliminya, tidak menelantarkannya, tidak membohonginya dan tidak menghinanya. Taqwa itu ada di sini -seraya menunjuk dadanya sebanyak tiga kali-. Cukuplah seseorang dinilai buruk jika ia menghina saudaranya sesama muslim. Setiap muslim atas muslim lainnya diharamkan darahnya, hartanya dan kehormatannya."
Musnad Ahmad 7403: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Dawud bin Qois] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Berilah nama sebagaimana namaku dan jangan membuat kuniyah sebagaimana kuniyah, aku adalah Abul Qosim."
Musnad Ahmad 7404: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Maukah aku tunjukkan kepada kalian suatu amalan yang dengannya Allah akan menghapus kesalahan dan mengangkat derajat?, melangkahkan kaki ke masjid, menyempurnakan wudlu di saat yang tidak mengenakkan serta menunggu shalat setelah shalat, dan itulah ribath."
Musnad Ahmad 7405: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Idris Al Khaulani] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang di antara kalian berwudlu hendaklah memasukkan air ke dalam hidung, dan jika ia bersuci dengan batu hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 7406: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepadaku [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya Allah itu Esa (tunggal) dan menyukai yang ganjil."
Musnad Ahmad 7407: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya Allah itu Esa (tunggal) menyukai yang ganjil."
Musnad Ahmad 7408: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih utama seribu kali dari masjid-masjid selainnya kecuali masjidil haram."
Musnad Ahmad 7409: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepada kami ['Atho`] bahwa [Abu Salamah bin Abdurrahman] mengabarkan kepadanya dari [Abu Hurairah], atau dari ['Aisyah] bahwa dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Shalat di masjidku lebih utama seribu kali dari masjid-masjid selainnya kecuali masjil haram." Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq], telah menceritakan kepada kami [Abdullah], telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] lalu ia menyebutkan sebuah hadits, ia berkata: dan telah mengabarkan kepadaku ['Atho`] bahwa [Abu Salamah] telah mengabarkan kepadanya dari [Abu Hurairah] dari ['Aisyah], lalu ia menyebutkannya dan ia tidak merasa ragu.
Musnad Ahmad 7410: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak boleh bertekad keras melakukan safar kecuali ke tiga masjid: Masjidul Haram, masjidku ini dan masjid Al Aqsho."
Musnad Ahmad 7411: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam melewati seorang laki-laki yang menuntun seekor unta, lalu Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Naikilah." Ia berkata: "Sesungguhnya ia seekor unta." Beliau bersabda: "Naikilah." Ia berkata: "Sesungguhnya ia adalah seekor unta." Abu Hurairah berkata: sungguh aku melihatnya mengejar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sedang dilehernya ada sandal.
Musnad Ahmad 7412: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya manusia mengetahui pahala mendatangi adzan dan pahala pada shof pertama sungguh mereka akan berundi untuk mendapatkan keduanya, dan sekiranya mereka mengetahui pahala orang yang bersegera mendatangi shalat sungguh mereka akan berlomba-lomba untuk lebih awal, dan sekiranya mereka mengetahui pahala shalat isya` dan shalat subuh sungguh mereka akan mendatanginya meskipun harus merangkak." Aku katakan kepada Malik: kenapa dia menyebut dengan Al Atamah? Dia berkata: demikianlah apa yang dikatakan oleh orang yang telah menceritakan kepadaku.
Musnad Ahmad 7413: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Atho`] bahwa [Abu Salamah bin Abdurrahman] mengabarkan kepadanya dari [Abu Hurairah] atau dari ['Aisyah] bahwanya ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Shalat di masjidku lebih baik dari seribu shalat yang dikerjakan di masjid lainnya, kecuali masjid Al Aqsho." Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] lalu ia menyubutkan hadits tersebut. Berkata: dan telah mengabarkan kepadaku ['Atho`] bahwa [Abu Salamah] mengabarkan kepadanya dari [Abu Hurairah] dari ['Aisyah] lalu ia menyebutkan hadits tersebut dan ia tidak merasa ragu.
Musnad Ahmad 7414: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sebaik-baik sedekah adalah dari kelebihan harta, dan mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu, dan tangan di atas itu lebih baik dari tangan di bawah." Aku bertanya kepada Ayub, "Apa yang dimaksud dengan kelebihan harta?" Dia berkata: "Dari kelebihan hartamu."
Musnad Ahmad 7415: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Asy'ats bin Abdullah] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya ada seorang laki-laki yang melakukan perbuatan baik selama tujuh puluh tahun, lalu ketika berwasiat ia berbuat zhalim dalam wasiatnya hingga kehidupannya diakhiri dengan sejelek-jelek amalannya maka iapun masuk neraka, dan sesungguhnya ada seorang laki-laki yang melakukan perbuatan jelek selama tujuh puluh tahun, lalu ketika berwasiat ia berbuat adil hingga kehidupannya diakhiri dengan sebaik-baik amalannya maka iapun masuk ke dalam syurga." Syahr bin Hausyab berkata: kemudian Abu Hurairah berkata: dan jika kalian berkehendak bacalah: " (Hukum-hukum tersebut) itu adalah ketentuan-ketentuan dari Allah -sampai pada firman-Nya -dan baginya siksa yang menghinakan."
Musnad Ahmad 7416: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Hammam] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah satu dari kalian terus menerus mengucapkan sumpah (janji) terhadap istrinya maka ia telah berbuat dosa, maka dengan itu wajib baginya membayar kafarat sebagaimana yang telah diperintahkan oleh Allah padanya."
Musnad Ahmad 7417: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dari [Sufyan] dari [Dawud] dari [seorang Syaikh] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Akan datang pada kalian suatu zaman dimana seseorang disuruh memilih antara kelemahan atau berbuat keburukan, maka barang siapa mendapati zaman tersebut hendaklah memilih kelemahan dari pada berbuat keburukan."
Musnad Ahmad 7418: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq], telah memberitakan kepada kami [bapakku] telah mengabarkan kepada kami [Mina`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ketika aku sedang duduk bersama Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam datanglah seorang laki-laki seraya berkata: "Wahai Rasulullah laknatlah kabilah Himyar." Lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam berpaling darinya, lalu ia datang kepada beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam dari arah yang lain dan beliaupun selalu berpaling darinya, dan laki-laki itu tetap memohon, "Laknatlah kabilah Himyar." Maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah merahmati orang-orang Himyar karena mulut mereka sering mengucapkan salam dan tangan mereka sering memberikan makanan, mereka adalah orang-orang yang aman dan beriman."
Musnad Ahmad 7419: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berwudlu maka hendaklah ia memasukan air ke dalam hidungnya kemudian mengeluarkannya kembali, dan barangsiapa bersuci dengan menggunakan batu hendaklah dengan bilangan yang ganjil."
Musnad Ahmad 7420: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Al Mutsanna bin Ash Shabah] telah mengabarkan kepadaku ['Amru bin Syu'aib] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ada seorang badui datang kepada Nabi seraya berkata: "kami berada di gurun pasir selama empat bulan atau lima bulan sedangkan pada kami terdapat para wanita yang sedang nifas dan haidl, serta terdapat pula orang yang junub, maka bagaimana pendapat tuan?" maka beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Hendaknya kamu bertayamum dengan debu."
Musnad Ahmad 7421: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun untuk tahajjud, hendaklah ia membukanya dengan dua rakaat yang ringan."
Musnad Ahmad 7422: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa diundang dalam acara walimah hendaklah datang, jika tidak berpuasa hendaknya ia makan dan jika sedang berpuasa hendaklah ia teruskan dan berdoalah untuk mereka."
Musnad Ahmad 7423: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] berkata: "tikus itu adalah binatang yang diubah wujudnya berdasarkan ayat, sesungguhnya jika didekatkan kepadanya susu unta dia tidak mau memakannya, dan jika didekatkan kepadanya susu kambing ia meminumnya, " atau dia mengatakan: "ia memakannya, " maka Ka'ab berkata kepada Abu Hurairah, "Apakah hal ini engkau dengar dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam?" maka dia berkata: "Apa kau kira bahwa kitab Taurot telah turun kepadaku?"
Musnad Ahmad 7424: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada faro' dan tidak ada 'atiroh (kambing yang disembelih di builan Rojab). Faro' adalah anak pertama unta biasa disembelih untuk persembahan tuhan berhala."
Musnad Ahmad 7425: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang dari Ad Dubba`, Al Muzaffat dan Al hantam (bejana yang terbuat dari campuran tanah liat, rambut dan darah) dan An Naqir (batang kayu yang dilubangi)."
Musnad Ahmad 7426: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah mengabarkan kepadaku Abu katsir bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Khamer terbuat dari dua pohon ini: kurma dan anggur."
Musnad Ahmad 7427: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam telah mengharamkan antara dua sisi kota Madinah." Abu Hurairah berkata: "maka sekiranya aku mendapatkan kijang di antara dua sisinya tersebut aku tidak akan manakut-nakutinya, yaitu jarak dua belas mil disekitar Madinah."
Musnad Ahmad 7428: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Amru bin Yahya bin Umaroh] bahwa ia mendengar dari [Al Qarrazh] salah seorang sahabat Abu Hurairah, dan ia merasa bahwa dirinya pernah mendengar Abu Hurairah berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa menginginkan sebuah kejelekkan untuk penduduk madinah, maka Allah akan melelehkannya sebagaimana melelehnya garam dalam air."
Musnad Ahmad 7429: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mempunyai harta dan tidak memberikan haknya, maka pada hari kiamat hartanya akan diwujudkan dalam bentuk seekor ular yang mendatanginya dengan bisa di mulutnya, ular tersebut mengikutinya sehingga ia meletakkan tangannya ke dalam mulut ular tersebut, dan ia dalam kondisi semacam itu sehingga semua urusan antara hamba selesai."
Musnad Ahmad 7430: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dan [Ibnu Juraij] dari [Isma'il bin Umayyah] dari [Makhul] dari ['Irok bin Malik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Tidak ada kewajiban atas seorang mukmin untuk mengeluarkan zakat budak atau kudanya."
Musnad Ahmad 7431: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] telah mengabarkan kepadaku [Muhammad bin Ziyad] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: kami pernah berada bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam ketika beliau membagi-bagikan kurma zakat sedang Al Hasan bin Ali berada dalam gendongannya, maka ketika selesai beliau mengendongnya di atas pundaknya lalu mengalirlah liur Al Hasan pada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam hingga beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam mengangkat kepalanya dan ternyata pada mulutnya terdapat sebuah kurma, akhirnya beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam memasukkan tangannya dan membuangnya darinya seraya bersabda: "Apakah kamu tidak tahu bahwa zakat itu tidak halal bagi keluarga Muhammad."
Musnad Ahmad 7432: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang janda dimintai pendapatnya dan seorang gadis dimintai izinnya." Para sahabat bertanya: "Bagaimana bentuk izinnya, wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Jika ia diam."
Musnad Ahmad 7433: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] demikian dia berkata: dari [Abu Hurairah], dia berkata: "telah dating, " dan dia menyebutkan hadits Al Fazari dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, dia berkata: "Istriku telah melahirkan seorang anak laki-laki dengan kulit hitam, " dia menolak dan tak menginginkannya, maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pun bersabda: "Apakah kamu mempunyai seekor unta?" Dia menjawab: "iya." "Lalu apa warnanya?" tanya Nabi. Dia menjawab: "Merah." Beliau bersabda: "Apakah ada yang berwarna abu-abu?" Dia menjawab, "Benar, ada warna abu-abu kecoklatan." Beliau bersabda: "Dari manakah warna itu?" Dia menjawab, "Aku tidak tahu, mungkin ia dari turunan moyangnya." Beliau bersabda: "Demikian dengan anakmu, mungkin ia dari turunan moyangnya." Dan beliau tidak memberikan keringanan baginya untuk tidak menerima anaknya.
Musnad Ahmad 7434: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah menceritakan kepada kami [seorang laki-laki dari Muzainah] dan ketika kami sedang berada bersama Sa'id bin Al Musayyab, bahwasanya Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah merajam laki-laki Yahudi dan perempuan Yahudi.
Musnad Ahmad 7435: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa meminum khamer maka jilidlah dia, kemudian jika ia meminum lagi maka jilidlah dia, kemudian jika ia meminum lagi maka jilidlah dia, kemudian jika meminum lagi maka bunuhlah dia."
Musnad Ahmad 7436: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Anak adalah untuk suami, dan bagi pezina adalah rajam."
Musnad Ahmad 7437: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Ibnu Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika engkau berkata kepada temanmu: diam, dan imam sedang berkhutbah maka sungguh telah sia-sia." [Ibnu Juraij] berkata: dan telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Umar bin Abdul Aziz] dari [Ibrahim bin Abdullah bin Qorizh] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana dalam hadits diatas.
Musnad Ahmad 7438: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat shalat sungguh ia telah mendapatkan shalat tersebut."
Musnad Ahmad 7439: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Al Aghor Abu Abdullah] murid Abu Hurairah, dari Abu Hurairah, dia berkata: "Pada hari jum'at para malaikat duduk pada pintu-pintu masjid, mereka mencatat setiap yang datang untuk shalat jum'at, maka jika imam telah keluar untuk khutbah mereka menutup buku catatan mereka seraya masuk ke dalam masjid untuk ikut mendengarkan khutbah."
Musnad Ahmad 7440: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya, [Abu Hurairah] menambahkan:) dan Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Orang yang paling pertama mendatangi shalat jum'at seperti orang yang bersedekah seekor unta, kemudian setelahnya seperti orang yang bersedekah seekor sapi, kemudian setelahnya seperti orang yang bersedekah seekor kambing, kemudian setelahnya seperti orang yang bersedekah seekor ayam, kemudian seperti orang yang bersedekah, -aku mengira bahwa beliau mengatakan: - seperti sebutir telur." Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] dan telah mengabarkan kepadaku [Abu Abdullah Al Aghor] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika hari jum'at pada setiap pintu masjid, " kemudian ia menyebutkannya dan tidak merasa ragu bahwa: "pahalanya adalah seperti telur." Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Abu Abdullah Al Aghor] sebagaimana dalam hadits diatas.
Musnad Ahmad 7441: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: sedang waktu itu beliau ada di atas mimbar, "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu saat -lalu beliau mengisyaratkan dengan telapak tanggannya seakan-akan beliau menunjukkan sedikitnya waktu itu-, tidaklah seorang muslim mendapati waktu tersebut lalu ia meminta kepada Allah dengan sesuatu kecuali akan diberi."
Musnad Ahmad 7442: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari seorang laki-laki yang biasa dipanggil dengan nama [Abu Ishaq] dari [Abu Hurairah] dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa memandikan mayit hendaklah ia mandi."
Musnad Ahmad 7443: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [seorang laki-laki dari bani laits], dari [Abu Ishaq] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa memandikan mayit hendaklah ia mandi."
Musnad Ahmad 7444: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku tidak tahu kecuali hadits ini telah marfu`, beliau bersabda: "Bersegeralah dengan jenazah kalian, jika ia termasuk hamba yang shalih berarti kalian telah mensegerakan mereka kepada kebaikkan, dan jika ia termasuk hamba yang durhaka berarti kalian telah meminta kasih sayang Allah darinya dan meletakkan keburukkan dari pundak kalian." Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah Ibnul Mubarak] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Hafshah] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda. lalu ia menyebutkan makna hadits tersebut. Telah menceritakan kepada kami Abdullah berkata: Bapakku berkata: dan Yunus menyelisihi keduanya, dan berkata: telah menceritakan kepadaku Abu Umamah bin Sahl. Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] dari [Ibnul Mubarak] dari [Yunus] dari [Az Zuhri] dari Abu Umamah.
Musnad Ahmad 7445: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah maka baginya pahala satu qiroth, dan barangsiapa menunggu hingga jenazah dimasukkan ke dalam liang lahad maka baginya pahala dua qiroth, dan dua qiroth adalah sebanding dengan dua gunung besar."
Musnad Ahmad 7446: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memberitahukan kematian raja Najasyi kepada para sahabatnya sedang waktu itu beliau di Madinah, maka para sahabat pun membuat barisan shalat di belakang beliau, dan beliau menshalatinya dan bertakbir empat kali."
Musnad Ahmad 7447: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] bahwa Abu Hurairah melakukan sujud di surat tesebut. Abu Hurairah berkata: "aku melihat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sujud di surat tersebut, Yaitu disurat: "IDZAS SAMAA`UN SYAQQOT (Apabila langit terbelah) "
Musnad Ahmad 7448: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] atau, dari salah satu dari keduanya, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kalian melihat hilal maka berpuasalah, dan jika kalian meihat hilal maka berbukalah, dan jika terhalang karena mendung maka berpuasalah tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 7449: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang didahuluinya puasa ramadlan dengan puasa satu atau dua hari, kecuali seseorang yang telah melakukan puasa sebelumnya kemudian datang puasa Ramadlan."
Musnad Ahmad 7450: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnu Abi Unais] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika bulan ramadlan tiba pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan setan-setan dibelenggu."
Musnad Ahmad 7451: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [ayahku] dari [Shalih]: [Ibnu Syihab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Abi Anas] bahwa [bapaknya] bercerita padanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika masuk bulan ramadlan pintu-pintu rahmat akan dibuka, pintu-pintu jahannam ditutup dan setan-setan dibelenggu." Bapakku berkata: dan telah menceritakannya kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepadaku [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: [telah disebutkan] bahwa [Ibnu Syihab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Abi Anas] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah], -dan dia tidak mengatakan dari bapaknya-, lalu ia menyebutkan hadits tersebut. Telah menceritakannya kepada kami ['Attab] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Anas] lalu ia menyebutkannya.
Musnad Ahmad 7452: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari ['Urwah] dari ['Aisyah] dan dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa salam melaksanakan i'tikaf pada sepuluh hari terakhir dari Ramadlan hingga Allah Azza Wa Jalla mencabut nyawa beliau.
Musnad Ahmad 7453: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa seorang laki-laki datang menemui Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam seraya berkata: "Telah celaka diriku wahai Rasulullah." Beliau bersabda: "Apa yang menjadikan engkau celaka?" Dia berkata: "Aku telah menyetubuhi istriku pada siang hari di bulan ramadlan." Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apakah engkau mempunyai budak?" dia berkata: "Tidak." Beliau bersabda: "Mampukah jika engkau harus berpuasa dua bulan berturut-turut?" Dia berkata: "Tidak mampu wahai Rasulullah." Beliau bersabda: "Bagaimana jika memberi makan enam puluh miskin?" Dia berkata: "Aku tidak memiliki makanan untuk itu wahai Rasulullah." Abu Hurairah berkata: lalu dihadapkanlah kepada beliau sekeranjang kurma. Beliau bersabda: "Pergi dan sedekahkan kurma ini." Lalu dia berkata: "Kepada orang yang paling miskin dariku! Demi Allah yang telah mengutusmu dengan kebenaran, di antara dua lembah ini tidak ada yang lebih membutuhkan kecuali aku." Lalu tertawalah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam seraya bersabda: "Bawalah kurma ini untuk keluargamu."
Musnad Ahmad 7454: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah kalian berpuasa wishol", Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, engkau sendiri melakukan puasa wishol?" Beliau menjawab: "Sesungguhnya aku tidak sama dengan kalian, diwaktu malam sesungguhnya Allah telah memberiku makan dan minum." Abu Hurairah berkata: Namun para sahabat tidak berhenti dari melakukan puasa wishol, lalu Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam pun menyambungkan puasanya dengan mereka selama dua atau tiga hari. Maka ketika kemudian mereka melihat hilal, Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya hilal belum terlihat sungguh aku ingin menambah hari untuk kalian berpuasa, " seakan beliau ingin menghukum mereka.
Musnad Ahmad 7455: Telah menceritakan kepada kami Abdullah telah menceritakan kepada kami bapakku, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dan [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memotifasi untuk menegakkan ibadah di bulan ramadlan tanpa harus memerintahkan mereka dengan paksaan, beliau bersabda: "Barangsiapa menegakkan (ibadah) ramadlan karena iman dan mengharap pahala maka akan diampuni dosanya yang telah lalu."
Musnad Ahmad 7456: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dan [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Setiap amalan anak cucu Adam adalah untuk mereka kecuali puasa, sesungguhnya ia untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya, dan sungguh bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah dari wangi misik."
Musnad Ahmad 7457: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya) [Az Zuhri] berkata: Dan telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin Musayyab] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika aku diisra`kan, aku bertemu dengan Musa 'Alaihis Salam, lalu beliau menyebutkan sifatnya, beliau bersabda: "Ia seorang laki-laki, Abu Hurairah berkata: "Aku perkirakan bahwa beliau mengatakan: "Tidak terlalu tinggi dan tidak banyak dagingnya, rambut kepalanya tidak keriting dan tidak lurus, seakan-akan ia seorang laki-laki dari Syanu`ah." Beliau bersabda: "Aku juga bertemu dengan Isa 'Alaihis Salam, lalu Beliau menyebutkan sifatnya, beliau mengatakan: "Ia seorang laki-laki yang tidak terlalu tinggi dan berkulit kemerah-merahan, seakan-akan ia baru dikeluarkan dari kamar mandi (wajahnya segar berair)." Beliau bersabda lagi: "Aku juga bertemu dengan Ibrahim 'Alaihis Salam, dan di antara anaknya aku adalah orang yang paling mirip dengannya." Beliau bersabda: "Lalu aku diberikan dua bejana, satu berisi susu dan satu lagi berisi khamer, kemudian dikatakan kepadaku, "Ambillah mana yang kamu suka, " maka aku pun mengambil susu dan meminumnya. Lalu dikatakan kepadaku, "Engkau telah diberi hidayah kepada fitrah, dan engkau telah mendapatkan fitrah. Sekiranya engkau mengambil khamer maka engkau telah menggelincirkan umatmu."
Musnad Ahmad 7458: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq], dia berkata: aku mendengar [Hisyam bin Hassaan] menceritakan dari [Muhammad bin Sirin] dia berkata: ketika aku sedang bersama Abu Hurairah maka ada seorang laki-laki yang bertanya kepadanya tentang sesuatu yang aku tidak mengerti apa yang ditanyakannya?. Muhammad bin Sirin berkata: maka Abu Hurairah berkata: "Allahu Akbar, telah ada dua orang yang bertanya tentang hal itu, dan ini adalah yang ketiga, saya mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya akan ada orang-orang yang dibingungkan oleh suatu pertanyaan, hingga mereka berkata: Allah menciptakan makhluq lalu siapa yang menciptakan Allah?."
Musnad Ahmad 7459: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "celaka bagi tumit-tumit yang tidak terbasuh air akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 7460: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Pada setiap malam, Rabb kita turun (ke langit dunia), yaitu jika telah berlalu sepertiga malam yang awal. Allah berfirman: 'Aku adalah Raja, barangsiapa meminta kepada-Ku maka akan Aku beri, barangsiapa berdoa kepada-Ku maka akan Aku kabulkan, barangsiapa meminta ampunan kepada-Ku maka akan Aku ampuni, ' dan itu terus berlangsung sehingga datang waktu fajar."
Musnad Ahmad 7461: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq], [Ma'mar] berkata dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, Beliau bersabda: "Sesungguhnya aku beristighfar dan bertaubat kepada Allah dalam satu hari lebih dari tujuh puluh kali."
Musnad Ahmad 7462: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sa'd bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa dari kalian mendatangi shalat maka hendaklah ia datangi dengan tenang dan berwibawa, hendaklah ia shalat dari apa yang ia dapati dan menyempurnakan yang ia tertinggal darinya."
Musnad Ahmad 7463: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Umar bin Habib] dari ['Amru bin Dinar] dari [Thawus] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap bayi yang terlahir ia dilahirkan dalam keadaan fitrah, maka orang tuanyalah yang menjadikan mereka Yahudi atau Nasrani, sebagaimana binatang ternak yang melahirkan anak dalam keadaan sehat lalu telinganya di setrika (sebagai tanda, pent)."
Musnad Ahmad 7464: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepadaku [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Akan ada banyak fitnah dimana pada waktu itu orang yang duduk lebih baik dari orang yang berdiri, dan orang yang berdiri lebih baik dari orang yang berjalan, dan orang yang berjalan lebih baik dari orang yang berlari, maka barangsiapa mendapatkan tempat bernaung atau berlindung maka hendaklah ia berlindung dengannya."
Musnad Ahmad 7465: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Akan banyak terjadi fitnah -dan dia tidak memarfu`akannya-, dia berkata: "Dan barangsiapa mendapatkan tempat bernaung atau berlindung maka hendaklah ia berlindung dengannya."
Musnad Ahmad 7466: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [bapaknya] dari [Ibnu 'Abbas] berkata: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat shalat sebelum terbenamnya matahari maka ia telah mendapatkannya." Hadits ini diriwayatkan dari Ibnu 'Abbas dari [Abu Hurairah], dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari shalat fajar sebelum terbitnya matahari maka ia telah mendapatkannya."
Musnad Ahmad 7467: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Ubaidullah bin Abdullah bin 'Utbah] bahwa [Abu Hurairah] berkata: seorang arab badui berdiri dan kencing di dalam masjid, maka orang-orang pun menariknya. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam lalu berkata kepada mereka, "Biarkanlah dia, dan tuangkanlah pada bekas kencingnya dengan satu ember air, sesungguhnya kalian di utus untuk memberi kemudahan bukan kesulitan." Telah menceritakan kepada kami [Harun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Yunus] dari [Ibnu Syihab] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Ubaidullah bin Abdullah] berkata: bahwa [Abu Hurairah] telah mengabarkan kepadanya: bahwa ada seorang arab badui yang kencing di dalam masjid, lalu ia menyebutkan makna hadits tersebut.
Musnad Ahmad 7468: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Muhammad bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap langkah yang digerakkan menuju shalat, maka akan ditulis baginya satu kebaikan dan akan dihapus darinya satu kejelekan."
Musnad Ahmad 7469: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam berdiri melaksanakan shalat, lalu kami pun ikut berdiri bersamanya, maka berkatalah seorang arab yang waktu itu sedang melaksanakan shalat: "Ya Allah sayangilah aku dan Muhammad, dan jangan Engkau sayangi selain kami berdua." Maka setelah salam Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam berkata kepada badui tersebut, "Engkau telah membatasi sesuatu yang luas", yang beliau maksudkan adalah rahmat Allah.
Musnad Ahmad 7470: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya setan mendatangi salah seorang dari kalian ketika shalat, sehingga ia lupa apakah shalatnya telah lebih atau kurang, maka jika salah seorang mendapati hal tersebut hendaknya ia sujud dua kali."
Musnad Ahmad 7471: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin khalid] dari [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] ia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Iqomah telah dikumandangkan dan orang-orang juga telah berdiri di shaf mereka untuk shalat, lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam keluar dari rumahnya berjalan menuju tempat shalatnya, namun kemudian beliau ingat bahwa beliau belum mandi (junub), lalu beliau berkata kepada orang-orang: "Hendaklah kalian tetap di tempat kalian", lalu beliau pulang ke rumahnya. Abu Hurairah berkata: lalu beliau keluar sedang kami telah membentuk shaf shalat, lalu beliau shalat sedang rambutnya masih meneteskan air sisa mandi junub."
Musnad Ahmad 7472: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam. Dan [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika pembantu salah seorang dari kalian membawakan untuknya makanan, telah selesai memasaknya dan bau makanannya, dan juga rasa lelahnya maka hendaknya ia dudukkan bersamanya untuk makan, jika ia enggan maka hendaklah ia berikan satu suap kedalam tangannya."
Musnad Ahmad 7473: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [seorang laki-laki dari bani Ghifar] bahwa ia mendengar [Sa'id Al Maqburi] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Orang yang makan lalu bersyukur seperti orang yang berpuasa lalu bersabar."
Musnad Ahmad 7474: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Abi laila] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mendoakan kebarokahan dalam sahur dan Ats Tsarid (makanan yang terbuat dari daging dan roti yang sudah dilunakkan)."
Musnad Ahmad 7475: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya orang yang minum dengan berdiri tahu dengan apa yang ada dalam perutnya niscaya ia akan memuntahkannya." telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, sebagaimana dalam hadits Az Zuhri.
Musnad Ahmad 7476: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tempat duduknya kemudian kembali lagi, maka ia yang paling berhak untuk menempatinya kembali."
Musnad Ahmad 7477: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ubaidillah bin Umar] dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun malam kemudian ingin kembali tidur ke kasurnya hendaklah ia mengibaskan tempat tidurnya dengan sarungnya, sebab ia tidak tahu apa yang telah terjadi sepeninggalnya, lalu hendaknya ia membaca, "Ya Allah dengan nama-Mu aku baringkan rusukku, dan dengan nama-Mu aku mengangkatnya. Ya Allah, jika Engkau ambil nyawaku maka ampunilah dan jika Engkau kembalikan kepadaku maka jagalah ia sebagaimana Engkau jaga orang-orang shalih."
Musnad Ahmad 7478: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mengenakan sandal hendaklah dimulai dari sebelah kanan, dan jika ingin melepas hendaklah dari sebelah kiri, kemudian melepas semuanya atau mengenakan semuanya."
Musnad Ahmad 7479: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Lima hal dari fitroh adalah: mencabut bulu kemaluan, khitan, memotong kumis, mencabut bulu ketiak, dan memotong kuku."
Musnad Ahmad 7480: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang mukmin itu semisal tanaman yang selalu ditiup oleh angin, dan seorang mukmin akan senantiasa tertimpa bencana, sedangkan orang munafiq semisal pohon padi yang tidak pernah bergoyang sehingga ia dipanen."
Musnad Ahmad 7481: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidur maka janganlah ia masukkan tangannya ke dalam bejananya, " atau beliau bersabda: "jangan ia masukkan ke dalam air wudlunya sehingga ia mencucinya tiga kali, sebab ia tidak tahu dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 7482: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku melihat [Abu Hurairah] melewati suatu kaum yang sedang berwudlu dari bejana, maka ia pun berkata: "Sempurnakanlah wudlu kalian maka Allah akan menyayangi kalian, tidakkah kalian dengar apa yang dikatakan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "celaka tumit-tumit yang tidak terbasuh oleh air wudlu akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 7483: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] -diperlihatkan (hadits) kepadanya-, ia berkata: dari [Dlamdlam] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memerintahkan kepada kami untuk membunuh Al Aswadain ketika shalat: ular dan kalajengking." Abdurrazzaq berkata: demikianlah sebagaimana ia ceritakan kepada kami yang tak dapat aku hitung.
Musnad Ahmad 7484: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dan [Ats Tsauri] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Imam bertanggung jawab dan Mu'adzin dipercaya, Ya Allah luruskanlah para imam dan ampunilah para mu`adzan."
Musnad Ahmad 7485: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] berkata: aku mendengar [Ibnu Ukaimah] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mengerjakan shalat yang di dalamnya bacaan dikeraskan, kemudian setelah salam beliau menghadap ke arah manusia seraya berkata: "Adakah dari kalian tadi yang membaca berbarengan dengan bacaanku?" mereka menjawab, "iya ada wahai Rasulullah." Beliau bersabda: "Aku tidak menghendaki ada orang yang medahului aku dalam membaca Al Qur`an." Maka ketika mereka telah mendengar sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam tersebut, mereka tidak lagi membaca berbarengan dengan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pada shalat-shalat yang bacaannya dikeraskan.
Musnad Ahmad 7486: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mengerjakan shalat zhuhur atau 'ashar dan salam pada rakaat kedua, kemudian beliau berbalik dan keluar dengan cepat. Para sahabat berkata: "Shalatnya telah diringkas." Dzu Asy Syimalaini juga berkata: "Apakah shalatnya telah diringkas atau memang engkau lupa?" Maka Nabi pun Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apa gerangan yang dikatakan oleh dzul yadain?" para sahabat berkata: "Apa yang ia katakan benar adanya." Maka beliau pun shalat bersama mereka untuk menyempurnakan dua rakaat yang tertinggal, lalu sujud dengan dua kali sujud. Beliau kerjakan hal itu dengan duduk setelah salam.
Musnad Ahmad 7487: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Janganlah kalian menjadikan rumah-rumah kalian seperti kuburan, karena sesungguhnya setan lari dari rumah yang dibacakan surat Al Baqoroh di dalamnya."
Musnad Ahmad 7488: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar]. Dan [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setan datang kepada salah seorang di antara kalian pada waktu sedang shalat lalu ia mengacaukan pikirannya sehingga tidak tahu lagi apakah lebih atau kurang. Maka barangsiapa mendapati yang demikian hendaklah ia sujud dua kali ketika ia masih dalam keadaan duduk."
Musnad Ahmad 7489: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim Ibnu Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah menceritakan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu yang tidaklah seorang muslim mendapati waktu tersebut, kemudian ia meminta sesuatu kepada Allah kecuali akan diberikan kepadanya."
Musnad Ahmad 7490: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu yang tidaklah seorang muslim mendapati waktu tersebut, kemudian ia meminta sesuatu kepada Allah kecuali akan diberikan kepadanya."
Musnad Ahmad 7491: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang untuk mencegat pedagang, maka barangsiapa mencegat dan membeli, pemiliknya berhak untuk memilih jika ia sampai dipasar."
Musnad Ahmad 7492: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Rabbah] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah melaknat orang-orang yahudi karena mereka telah menjadikan kuburan Nabi-Nabi mereka sebagai masjid."
Musnad Ahmad 7493: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr Al Bursani] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] -yaitu Ibnu Burqon- berkata: aku mendengar [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah Azza Wa Jalla tidak melihat bentuk penciptaan dan juga harta-harta kalian akan tetapi Allah melihat hati dan amal kalian."
Musnad Ahmad 7494: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah sia-sia, mati karena tercebur ke dalam sumur adalah sia-sia, mati karena kecelakaan dalam penambangan adalah sia-sia, dan pada harta terpendam yang ditemukan terdapat kewajiban mengeluarkan zakat seperlimanya."
Musnad Ahmad 7495: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, Beliau bersabda: "Jika panas terasa menyengat maka tundalah waktu shalat sampai dingin, karena sesungguhnya panas yang menyengat adalah dari hembusan neraka jahannam."
Musnad Ahmad 7496: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari hadits [Abu Salamah bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] menceritakan, bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam ditanya: "apakah seorang laki-laki boleh shalat dengan satu kain?" Maka Beliau menjawab: "Apakah setiap kalian mempunyai dua kain?"
Musnad Ahmad 7497: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] dan [Abdurrazzaq] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda -dan Abdurrazzaq tidak memarfu`kannya-, "Allah memerangi orang-orang Yahudi dan Nasrani karena mereka menjadikan kuburan para Nabi mereka sebagai masjid."
Musnad Ahmad 7498: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] dan [Abdurrazzaq], mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij], -dan Abdurrazzaq menyebutkan dalam haditsnya: - telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah tidak mengizinkan terhadap sesuatu sebagaimana Dia mengizinkan bagi, " -Abdurrazzaq berkata: - "bagi orang yang melagukan Al Qur`an." Muridnya berkata: "sesuatu yang dikeraskan."
Musnad Ahmad 7499: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] berkata: aku mendengar [Ibnu Ukaimah] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah shalat bersama kami dengan shalat yang dikeraskan bacaannya, kemudian beliau salam dan menghadap ke arah manusia seraya bersabda: "Adakah dari kalian tadi yang membaca berbarengan dengan bacaanku?" mereka menjawab: "Benar ada wahai Rasulullah." Maka Beliau bersabda: "Aku tidak menghendaki ada orang yang medahului aku dalam membaca Al Qur`an."
Musnad Ahmad 7500: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Atho`] bahwasannya ia pernah mendengar [Abu Hurairah] -dan dia mengabarkan kepada mereka-: Pada setiap shalat dibacakan Al Qur`an di dalamnya, maka apa-apa yang Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam perdengarkan kepada kami, kami perdengarkan kepada kalian. Dan apa-apa yang beliau sembunyikan dari kami, maka kami sembunyikan dari kalian."
Musnad Ahmad 7501: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: [Abu Ishaq Al Fazari] berkata: [Al Auza'i] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "telah dilaknat orang-orang yang menjadikan kuburan para Nabi mereka sebagai masjid."
Musnad Ahmad 7502: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq]: [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] bahwa [Abu As Sa`ib] -pelayan Hisyam bin Zuhroh- telah mengkhabarkan kepadanya, bahwa dia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mengerjakan shalat dan tidak dibacakan di dalamnya Ummul Qur`an (Al Fatiha) maka ia adalah kurang, kurang dan tidak sempurna." Abu As Sa`ib berkata kepada Abu Hurairah, "Sesungguhnya aku terkadang membaca dan kadang tidak ketika di belakang imam." Abu As Sa`ib berkata: Maka Abu Hurairah pun menyenggol lenganku seraya berkata: "Wahai orang faris, bacalah ia dalam hatimu, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: sesungguhnya aku membagi shalat menjadi dua bagian, satu bagian untuk-Ku dan satu bagian lagi bagi hamba-Ku untuknya apa yang dia meminta." Abu Hurairah berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Bacalah, " dia berkata: "maka hamba berkata: 'Al HAMDULILLAHI RABBIL `AALAMIIN (Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam), ' maka Allah berfrman: 'Hamba-Ku telah memuji Aku.' hamba berkata: 'AR RAHMAANIRRAHIIM (yang maha pengasih lagi maha penyayang), ' maka Allah berfirman: 'hambaKu telah menyanjungKu.' hamba berkata: 'MAALIKI YAUMIDDIIN (Yang menguasai di Hari Pembalasan), ' lalu Allah berfirman: 'Hamba-Ku telah mengagungkan Aku, ' Lalu Allah berfirman: 'Ini adalah antara Aku dan hamba-Ku.' Hamba berkata: 'IYYAAKA NA'BUDU WA IYYAAKA NASTA'IIN (Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan), ' Allah berfirman: 'Aku mendapatinya untuk hamba-Ku dan hamba-Ku akan mendapatkan yang ia minta.' Allah berfirman: 'Hamba-Ku berkata: 'IHDINASH SHIRAATHAL MUSTAQIIM SHIRAATHAL LADZIINA AN'AMTA 'ALAIHIM GHOIRIL MAGHDLUUBI 'ALAIHIM WALADL DLAALIIN (Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri ni'mat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat).' Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Ini untuk hamba-Ku dan ia akan mendapatkan apa yang ia minta." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] dan [Muhammad bin Abdullah Al Anshori] dari [Ibnu Juraij], mereka berkata: mereka berdua adalah pembantu Abdullah bin Hisyam bin Zuhroh. Dan Malik berkata: dan berkata [Ibnu Bakr]: [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: ""Bacalah: seorang hamba berdiri lalu berkata." Berkata (perawi): dan telah menceritakannya kepada kami [Ya`qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: dan telah menceritakan kepadaku [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya`qub] pelayan dari suku Huraqah, dari [Ibnu As Sa`ib] pelayan Abdullah bin Zuhrah At Taimi, dari [Abu Hurairah] lalu ia menyebutkan hadits tersebut."
Musnad Ahmad 7503: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] dan [Abdurrazzaq] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Amru bin Dinar] dari [Yahya bin Jad'ah] telah menceritakan kepadanya dari [Abdullah bin 'Amru Al Qori] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "demi Tuhan Pemilik Ka'bah sesungguhnya bukan aku yang melarang dari berpuasa pada hari jum'at akan tetapi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa Salam yang melarangnya, dan demi Tuhan Pemilik Ka'bah bukan aku yang mengatakan: barang siapa mendapatkan subuh dalam keadaan junub maka hendaklah ia berbuka akan tetapi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam yang mengatakan itu." Abdurrazzaq berkata dalam haditsnya: sesungguhnya Yahya bin Ja'dah telah diberitahu oleh Abdullah bin 'Amru Al Qori bahwa ia mendengar Abu Hurairah yang berkata.
Musnad Ahmad 7504: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Isra'il] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Pada hari dimana kalian berpuasa maka janganlah ia berkata kotor atau bertindak bodoh, maka jika ada orang yang bertindak bodoh kepadanya hendaklah ia berkata: "Sesungguhnya aku sedang berpuasa."
Musnad Ahmad 7505: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Suhail] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya ada seorang laki-laki yang menyingkirkan dahan berduri dari badan jalan kaum muslimin, maka Allahpun mengampuninya." Hadits ini marfu` hanya saja Sufyan meremehkan kemarfu`annya.
Musnad Ahmad 7506: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Kaisan] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya ada seorang laki-laki yang meminang seorang wanita, maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda kepadanya, "Lihatlah ia terlebih dahulu, karena pada mata orang-orang Anshor terdapat sesuatu."
Musnad Ahmad 7507: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Usamah Abu Usamah] telah mengabarkan kepadaku [Ubaidullah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang praktik pernikahan."
Musnad Ahmad 7508: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Usamah] dari [Ubaidillah] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah telah mengharamkan apa-apa yang ada di antara dua sisi Madinah melalui lisanku, " kemudian datanglah bani Haritsah, maka beliau bersabda: "Wahai bani Haritsah, tidaklah aku melihat kalian kecuali berada di luar wilayah haram." Kemudian beliau melihat sejenak lalu berkata: "Kalian ada di dalamnya, kalian ada di dalamnya."
Musnad Ahmad 7509: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Usamah] telah mengabarkan kepada kami [Isma'il bin Abi Khalid] dari [Qois] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ketika aku datang kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, di jalan aku melantunkan sebuah syair, "Duhai malam yang panjang dan melelahkan Meski ia bergegas cepat dari bumi kekafiran." Abu Hurairah berkata: lalu budak laki-lakiku pergi menghilang di jalan, ia berkata: maka tatkala aku datang kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam aku berbai'at kepada beliau, dan pada saat aku ada di sisi beliau budak laki-lakiku muncul. Maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda kepadaku: "Wahai Abu Hurairah apakah ini budakmu?" Aku berkata: "Dia untuk Allah Azza Wa Jalla", Akhirnya sayapun memerdekakannya."
Musnad Ahmad 7510: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Usamah] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya iman akan bersarang di madinah sebagaimana ular yang bersarang di lubangnya."
Musnad Ahmad 7511: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Usamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya ada seorang wanita disiksa lantaran seekor kucing yang mati kelaparan karena ia kurung, ia tidak memberinya makan dan tidak melepasnya sehingga bisa makan serangga bumi. Dan ada seorang laki-laki yang diampuni dosa-dosanya lantara membuang duri dari jalan."
Musnad Ahmad 7512: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Usamah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin 'Amru Al Laitsi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Memperdebatkan isi Al Qur`an adalah kekufuran."
Musnad Ahmad 7513: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Zakaria bin Abi Za`idah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Abi Khalid] -yaitu Isma'i- dari [Abu Malik Al Aslami] bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam menolak Ma'iz bin Malik tiga kali. Maka ketika ia datang pada kali keempat, Rasulullah memerintahkan untuk merajamnya sehingga ia pun dirajam." telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam seperti dalam hadits diatas.
Musnad Ahmad 7514: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Zakaria] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Juhadah] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang mempekerjakan budak perempuan."
Musnad Ahmad 7515: Telah menceritakan kepada kami [Qurran bin Tammam] dari [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian datang pada sebuah majlis hendaklah ia mengucapkan salam, jika ada tempat kosong hendaklah ia duduk, dan jika akan pergi hendaklah mengucapkan salam. Dan tidaklah (salam) yang pertama itu lebih wajib dari yang terakhir."
Musnad Ahmad 7516: Telah menceritakan kepada kami ['Abdah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku, sungguh akan aku perintahkan kepada mereka untuk bersiwak setiap kali wudlu." Dan dia berkata -yaitu 'Abdah-: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana dalam hadits diatas.
Musnad Ahmad 7517: Telah menceritakan kepada kami [Ayub bin An Najjar Abu Isma'il Al Yamamiy] dari [Thayyib bin Muhammad] dari ['Atho` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa salam melaknat para laki-laki yang menyerupai wanita dan para wanita yang menyerupai laki-laki dan beliau juga melaknat orang yang berpergian ke suatu daerah sendirian.
Musnad Ahmad 7518: Telah menceritakan kepada kami [Ayub bin An Najjar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Adam mengalahkan argumentasi Musa, Musa berkata: 'Wahai Adam, engkau telah mengeluarkan manusia dari dalam surga lantaran dosa yang engkau perbuat, dan engkau telah menyengsarakan mereka.'" Rasulullah bersabda: "Lalu Adam berkata kepada Musa: 'Engkaukah orang yang Allah telah memilihmu dengan risalah-Nya dan dengan kalam-Nya (diajak berbicara secara langsung) di antara manusia, maka apakah engkau akan mencelaku dengan sesuatu yang Allah telah menentukannya sebelum aku dicipta?" Berkata: lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Maka argumentasi Adam mengalahkan Musa."
Musnad Ahmad 7519: Telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepada kami [Yahya] -yaitu Ibnu Abu Katsir- dari [Muhammad bin Ibrahim At Taimi] dari Ya'qub atau [Ibnu Ya'qub] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kain sarung seorang mukmin itu sebatas otot betis, kemudian setengah betis, kemudian sebatas mata kaki, maka apa-apa yang berada di bawah itu adalah masuk neraka."
Musnad Ahmad 7520: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Ali Al Ju'fi] dari [Za`idah] dari [Abdullah bin Dzakwan] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Jauhilah berburuk sangka, karena berburuk sangka adalah sedusta-dusta pembicaraan, jangan mencari-cari aib orang lain serta mencari-cari isu, jangan saling bersaing serta jangan pula saling bersekongkol dalam melakukan penawaran tinggi terhadap barang agar orang lain terpengaruh untuk membelinya, janganlah saling bermusuhan dan jangan pula saling membenci, jadilah kalian sebagai hamba Allah yang saling bersaudara."
Musnad Ahmad 7521: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Musibah akan senantiasa menimpa seorang mukmin atau mukminah baik pada jasad, harta maupun anaknya, sehingga ia akan bertemu Allah Azza Wa Jalla dalam keadaan tanpa menanggung dosa."
Musnad Ahmad 7522: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ada jenazah yang melewati Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam maka Beliau bersabda: "Berdirilah kalian karena dalam kematian ada ketakutan."
Musnad Ahmad 7523: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa meninggal mewariskan harta maka ia untuk keluarganya dan barangsiapa meninggal mewariskan hutang maka itu menjadi tanggunganku."
Musnad Ahmad 7524: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melewati seorang laki-laki yang tidur dengan posisi tengkurap maka Beliau bersabda: "Sesungguhnya ini adalah posisi tidur yang tidak disukai oleh Allah Azza Wa Jalla."
Musnad Ahmad 7525: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah pernah ditanya: amal apa yang paling utama dan amal apa yang baik untuk dilakukan? Beliau menjawab: "Iman kepada Allah dan Rasul-Nya." Berkata: "Lalu apa lagi wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Jihad di jalam Allah adalah puncak suatu amalan." Berkata: "lalu apa lagi wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Haji yang mabrur."
Musnad Ahmad 7526: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin 'Umar] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menyebut-nyebut tentang hilal, beliau bersabda: "Jika kalian melihatnya maka puasalah, dan jika kalian melihatnya maka berbukalah. Maka jika terhalang dari penglihatan kalian karena mendung genapkanlah menjadi tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 7527: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] telah menceritakan kepada kami [Shalih bin Abi Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah seseorang bersabar atas panas dan kerasnya madinah melainkan aku akan menjadi pemberi syafa'at atau saksi baginya", atau beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Aku akan menjadi pemberi saksi atau pemberi syafaat baginya." Bapakku berkata: telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan ia ragu di dalamnya, apakah Rasulullah bersabda: "sebagai saksi atau sebagai pemberi syafaat."
Musnad Ahmad 7528: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menceritakan kepadaku [Husain bin Waqid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Ziyad] bahwa [Abu Hurairah] menceritakan kepadanya, ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tangan di atas itu lebih baik dari tangan yang di bawah, dan mulailah dari orang-orang yang ada dalam tanggunganmu."
Musnad Ahmad 7529: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah mengabarkan kepada kami [Mu'awiyah bin Shalih] berkata: dia berkata: Aku mendengar [Abu Maryam] menyebutkan dari [Abu Hurairah] bahwa, "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang seseorang kencing di air yang diam, kemudian ia berwudlu di situ."
Musnad Ahmad 7530: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah mengabarkan kepadaku [Muhammad bin Hilal Al Qurosyi] dari [bapaknya] bahwa ia mendengar dari [Abu Hurairah], dia berkata: kami bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam di masjid, maka tatkala beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam berdiri untuk shalat kamipun ikut berdiri, tetapi tiba-tiba ada seorang badui datang kepada beliau seraya berkata: "berilah saya wahai Muhammad!" Abu Hurairah berkata: lalu beliau bersabda: "Tidak, dan aku memohon ampunan kepada Allah." Maka badui tersebut menarik Rasulullah dan melukainya, Abu Hurairah berkata: hingga para sahabat bersiap-siap untuk memukulnya, tetapi beliaupun bersabda: "Biarkan dia", kemudian beliau memberinya. Abu Hurairah berkata: dan sumpah beliau hendak berkata: "Tidak, dan saya memohon ampunan kepada Allah."
Musnad Ahmad 7531: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Tsauban] telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Fadll] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "bahwasannya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam selalu berlindung dari empat hal: dari siksa neraka jahannam, siksa kubur, fitnah kehidupan dan fitanah setelah mati, serta fitnah Al Masih Dajjal."
Musnad Ahmad 7532: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menceritakan kepadaku [Sufyan] dari [Simak bin Harb] dari [Malik bin Zhalim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Marwan bin Al Hakam berkata: telah berbicara kepadaku Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam yang jujur dan dipercaya: "Sesungguhnya rusaknya umatku karena sebab anak-anak bodoh dari bangsa Quraisy."
Musnad Ahmad 7533: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Sulaiman] aku mendengar [Hanzhalah bin Abi fufyan] berkata: aku mendengar [Salim bin Abdullah] berkata: Aku tidak tahu berapa kali aku lihat [Abu Hurairah] berdiri di pasar sambil mengatakan: "Ilmu telah di angkat, fitnah telah muncul dan telah menyebar al harj, " dia berkata: Rasulullah ditanya: "Apa yang dimaksud dengan al harj?" maka beliau menjawab dengan tangannya seperti ini dan menyilangkannya (pembunuhan, pent)."
Musnad Ahmad 7534: Telah menceritakan kepada kami [Suwaid bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abaan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kewajiban melayani tamu adalah tiga hari adapun setelah itu adalah sedekah."
Musnad Ahmad 7535: Telah menceritakan kepada kami [Al Fadllu bin Dukain] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya perut seorang berisi dengan nanah itu lebih baik dari pada berisi dengan syair."
Musnad Ahmad 7536: Telah menceritakan kepada kami [Al Fadhlu bin Dukain] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shalih bin Nabhan] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jangan saling benci, saling bersaing dalam menawar harga dan saling dengki, jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara."
Musnad Ahmad 7537: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Al Jahhaaf] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mencintai keduanya maka ia telah mencintaiku dan barangsiapa membencinya maka ia telah membenciku." Yaitu Hasan dan Husain.
Musnad Ahmad 7538: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] dari [Ibnu Tsauban] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Fadll Al Hasyimi] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, bahwasanya beliau berwudhu dua kali.
Musnad Ahmad 7539: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Allah tidaklah beriman, demi Allah tidaklah beriman, demi Allah tidaklah beriman, " mereka berkata: "Apa itu wahai Rasulullah?" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Yaitu seseorang yang tetangganya tidak bisa aman dari bawa`iqnya", mereka bertanya, "Wahai Rasulullah apa itu bawa`iqnya?" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Kejelekannya."
Musnad Ahmad 7540: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari ['Ajlan] -pelayan Al Musyma'il- dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Setiap bayi yang terlahir dari anak cucu Adam disentuh oleh setan dengan jari-jarinya, kecuali Maryam binti 'Imron dan putranya Isa 'Alaihimas Salam."
Musnad Ahmad 7541: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepadaku [seorang laki-laki dari bangsa Quroiys], dari [bapaknya], bahwa ia bersama [Abu Hurairah], lalu Abu Hurairah melihat gambar seekor kuda pada selembar kertas di tangan seorang budak perempuan, maka Abu Hurairah berkata: "apakah kamu tidak tahu tentang hal ini? Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam telah bersabda: "Hanyasanya orang yang melakukan ini adalah orang yang tidak akan mendapatkan bagian pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 7542: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: "aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memberi semangat orang-orang untuk menegakkan qiyam ramadlan (shalat tarawih), beliau bersabda: "Barangsiapa menegakkannya karena iman dan mengharap pahala akan diampuni dosanya yang telah lalu", dan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam tidak pernah shalat tarawih bersama orang-orang (berjama'ah)."
Musnad Ahmad 7543: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shomad] telah menceritakan kepada kami [bapaku] telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: sekelompok orang dari bani Isra`il hilang dan dia menyebutkan tentang tikus, Abu Hurairah berkata: "Tidakkah engkau tahu, sekiranya engkau berikan kepada mereka susu unta mereka tidak akan mau, dan jika engkau berikan kepada mereka susu kambing maka mereka akan meminumnya?" dia berkata: "Apakah ini engkau dengar dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam?" Abu Hurairah berkata: "Apa engkau lihat sekarang aku lagi membaca Taurot?."
Musnad Ahmad 7544: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Muhammad bin Qois] berkata: [Abu Hurairah] pernah ditanya: "engkau telah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda bahwa Thiyarah ada dalam tiga hal: tempat tinggal, kuda tunggangan dan wanita." Dia berkata: " kalau begitu aku telah berkata atas nama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sesuatu yang beliau tidak pernah katakan, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Thiyarah yang paling benar adalah optimistis dan penyakit `Ain adalah sesuatu yang benar."
Musnad Ahmad 7545: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah mengabarkan kepada kami [Ikrimah bin 'Ammar] aku mendengar [Abu Ghadiyah Al Yamami] berkata: aku datang ke madinah lalu datang utusan Katsir bin Shalt yang mengundang mereka untuk jamuan makan, maka tidak ada yang berdiri melainkan Abu Hurairah bersama lima orang dari mereka dan saya salah satunya, lalu mereka pergi dan makan. Kemudian Abu Hurairah datang dan mencuci tangannya, lalu ia berkata: "Demi Allah, wahai ahlul masjid kalian telah durhaka kepada Abul Qosim Shallallahu 'alaihi wa Salam."
Musnad Ahmad 7546: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "bahwasannya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menshalati raja Najasyi dan beliau bertakbir empat kali."
Musnad Ahmad 7547: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sungai Saihan, Jaihan, Nil dan eufrat adalah sungai-sungai yang berasal dari surga."
Musnad Ahmad 7548: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Burd bin Sinan] dari [AZ Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada seorang Nabi atau Khalifah, -atau Beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda, - Tidak ada seorang Nabi pun kecuali memiliki dua teman dekat, satu teman dekat yang selalu memerintahkan pada kebaikan dan mencegah dari kemungkaran, dan satu teman dekat yang selalu menimbulkan kemudharatan atau kejelekan baginya, maka barangsiapa terjaga dari teman yang jelek maka ia telah tejaga -beliau mengatakannya tiga kali- dan biasanya teman yang jelek adalah yang lebih dominan."
Musnad Ahmad 7549: Telah menceritakan kepada kami ['Attab bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Mubarak] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, bahwasannya beliau jika memasukkan air ke hidung beliau masukkan air hingga ke dalam hidungnya.
Musnad Ahmad 7550: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaid bin Abi Qurrah] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hilal] telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Abdullah bin Abi hurroh] dari pamannya [Hakim bin Abi Hurroh] dari [Salman Al Aghor] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku tidak mengetahuinya kecuali dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Orang yang makan kemudian bersyukur pahalanya sebagaimana orang yang berpuasa kemudian bersabar."
Musnad Ahmad 7551: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaid bin Abi Qurrah] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Ubaidullah bin Salman Al Aghor] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak sepatutnya orang yang bermuka dua menjadi seorang bendahara."
Musnad Ahmad 7552: Telah menceritakan kepada kami [Ayub bin An Najar] dari [Thayyib bin Muhammad] dari ['Atho` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melaknat kaum laki-laki yang berprilaku seperti wanita, dan kaum wanita yang berprilaku seperti laki-laki, dan kaum laki-laki yang tidak ingin menikah, mereka berkata: kami tidak ingin menikah, dan kaum laki-laki yang tidak ingin menikah, mereka berkata: kami tidak ingin menikah, serta seseorang yang melewati gurun pasir seorang diri. Hal itu cukup menjadi perhatian para sahabat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sehingga tampak dari wajah-wajah mereka, dan berkata: "orang yang bermalam sendirian."
Musnad Ahmad 7553: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] telah mengabarkan kepadaku [Abdurrahman bin Budzawaih] berkata: telah mengabarkan kepadaku [orang yang telah mendengar] dari [Wahb] ia berkata: telah mengabarkan kepadaku Yaitu [Hamam], demikian yang dikatakan oleh bapakku, [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Salah seorang dari kalian tetap dicatat pahala shalat selama menunggu shalat berikutnya, dan para malaikat selalu bershalawat kepada salah seorang dari kalian selama masih di masjidnya, mereka berkata: 'Ya Allah ampunilah dia, Ya Allah sayangilah dia, ' yaitu selama ia tidak berhadats. Dia berkata: seorang laki-laki dari Hadromaut berkata: "Apa yang dimaksud dengan hadats di situ wahai Abu Hurairah?" Abu Hurairah berkata: "Sesungguhnya Allah tidak malu dari kebenaran, yaitu jika ia kentut baik dengan suara ataupun tidak."
Musnad Ahmad 7554: Telah menceritakan kepada kami [Marwan bin Mu'awiyah Al Fazari] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yazid bin Kaisan] bahwa ia meminta izin kepada [Salim bin Abi Al Ja'd], sedang ia dalam keadaan shalat seraya bertasbih kepadaku. Maka ketika telah salam ia berkata: "Sesungguhnya izin dari seseorang yang sedang melaksanakan shalat adalah dengan mengucapkan tasbih, dan bagi seorang wanita dengan menepukkan tangan." Telah menceritakan kepada kami [Marwan] telah mengabarkan kepada kami ['Auf] dari [Al Hasan] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana dalam hadits diatas. Telah menceritakan kepada kami [Marwan] telah mengabarkan kepadaku ['Auf] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana dalam hadits diatas.
Musnad Ahmad 7555: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah itu tunggal dan suka yang ganjil."
Musnad Ahmad 7556: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "telah dilarang dari al ikhtishar di shalat, " Yazid berkata: kami berkata kepada Hisyam: "Apa yang dimaksud dengan al ikhtishar di shalat?" Dia berkata: 'Yaitu meletakkan tangannya di atas pinggang sedang ia dalam posisi shalat." Yazid berkata: kami berkata kepada Hisyam yang ia sebuatkan dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, Ia berkata dengan isyarat kepalanya, yaitu: ya sebagai tanda pembenaran.
Musnad Ahmad 7557: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa berkata di sore hari: ALLAHUMMA AUDZU BI KALIMATILLAHIT TAAMMAAT MIN SYARRI MA KHALAQ (saya berlindung dengan kaliamat Allah yang sempurna dari kejelekan apa saja yang Dia cipatakan) sebanyak tiga kali, maka dia tidak akan terkena madharat suatu penyakit pada malam itu." Abu Hurairah berkata: "sungguh keluarga kami telah mempelajarinya dan mereka telah mempraktekkannya hingga ada seorang budak wanita dari mereka yang disengat oleh binatang namun ia tidak merasakan sakit."
Musnad Ahmad 7558: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam jika melayat jenazah selalu bertanya: "Apakah saudaramu ini mempunyai hutang?" jika mereka menjawab: "Ya", maka beliau bersabda: "Apakah ia bisa melunasinya?" jika mereka menjawab: "Ya", Nabi ikut menshalatinya. Dan jika mereka menjawab, "Tidak", beliau bersabda: "Shalatlah kalian untuk saudara kalian." Maka ketika Allah Azza Wa Jalla menaklukkan kota Makkah untuk beliau, beliau bersabda: "Aku adalah orang yang paling berhak atas kaum muslimin dari diri mereka, maka barangsiapa meninggalkan hutang akulah yang akan membayarnya, dan barangsiapa meninggalkan warisan hendaklah dibagikan kepada ahli warisnya."
Musnad Ahmad 7559: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Qosim bin 'Abbas] dari [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari [Ibnu Mikraz] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ada seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah bagaimana menurutmu tentang seorang laki-laki yang ingin berjihad untuk mencari kesenangan dunia?" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ia tidak mendapatkan pahala." Maka orang-orang pun merasa segan dengan hal tersebut, dan mereka berkata kepada laki-laki itu, "Kembalilah kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mungkin beliau belum faham" maka laki-laki itupun kembali lagi kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam seraya berkata: "Wahai Rasulullah bagaimana pendapatmu tentang seorang laki-laki yang berjihad untuk mencari kesenangan dunia?", lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ia tidak mendapatkan pahala" kemudian laki-laki itu kembali lagi kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam untuk yang ketiga kalinya. Dan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam tetap bersabda: "Ia tidak mendapatkan pahala."
Musnad Ahmad 7560: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu 'Amru dari [Abdul Malik Ibnul Mughirah bin Naufal] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap shalat yang tidak dibacakan di dalamnya Ummul Qur`an (Al Fatiha) maka ia adalah kurang, kemudian dia kurang!"
Musnad Ahmad 7561: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] -yaitu Ibnu Husain- dari [Ali bin Zaid] dari [Anas bin Hakim Adl Dlabbi] berkata: [Abu Hurairah] berkata kepadaku: "Jika engkau telah sampai pada penduduk kotamu maka sampaikan kepada mereka bahwa aku telah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Yang pertama kali dihisab dari amalan hamba pada hari kiamat adalah shalat wajib, jika baik shalatnya, -dan suatu kali Yazid berkata: "Jika ia menyempurnakannya dengan baik, dan jika tidak maka akan ditambahkan dengan amalan-amalan sunnah yang ia kerjakan, kemudian semua amalan-amalan lain yang fardhu akan dilakukan seperti itu juga."
Musnad Ahmad 7562: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Hanzhalah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Isa putra Maryam akan turun ke bumi, lalu ia akan membunuh babi, menghancurkan salib, dan karenanya shalat akan dijama', harta akan diberikan sehingga tidak ada lagi orang yang menerimanya, serta pajak akan dihapuskan. Dan Ia akan singgah di Ar Rauha` kemudia melaksanakan haji dari sana, atau umrah atau haji dan umrah sekaligus." Berkata: lalu Abu Hurairah membaca ayat: "Tidak ada seorangpun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya ('Isa) sebelum kematiannya. Dan di hari kiamat nanti 'Isa itu akan menjadi saksi terhadap mereka." dan Hanzhalah menyakini bahwa Abu Hurairah berkata: "Mereka akan beriman kepada Isa sebelum meninggalnya Isa, " aku tidak tahu apakah semua itu yang mengatakan adalah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam atau ada sebagian yang berasal dari Abu Hurairah.
Musnad Ahmad 7563: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Al Mas'udi] dari [Sa'id bin Ibrahim] dari [Abdurrahman bin Hurmuz] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Quraisy, Anshor, Juhainah, Muzainah, Aslam, Ghifar dan Asyja' adalah para penolong yang tidak ada penolong bagi mereka kecuali Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 7564: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi]. Dan [Abu An Nadhr] juga berkata: Telah menceritakan kepada kami [Al Mas'udi] dari ['Ashim bin Kulaib] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku keluar kepada kalian dalam keadaan telah mendapat penjelasan tentang malam lailatul qadar dan masihudl dlalalah (Dajjal). Ketika itu ada dua orang yang saling mencela di pintu masjid, lalu aku datang untuk melerai antara keduanya namun kemudian aku terlupakan, dan akan aku ceritakan salah seorang dari keduanya kepada kalian. Adapun malam lailatul qodar, maka carilah ia pada sepuluh malam akhir di malam ganjil. Dan masihudl dlalalah (Dajjal), sesungguhnya ia adalah seorang laki-laki yang bermata juling, serta jidad dan lehernya lebar seakan-akan ia Qathan bin Abdul Uzza." Abu Hurairah berkata: "Wahai Rasulullah, apakah akan membahayakan aku akan penyerupaannya?" beliau bersabda: "Tidak, engkau seorang muslim sedang ia seorang kafir."
Musnad Ahmad 7565: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi] dari ['Aun] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin 'Utbah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya ada seorang laki-laki yang datang kepada Nabi Salallahu 'Alaihi wa sallam dengan membawa seorang budak wanita A'jam yang hitam, laki-laki tersebut berkata: "Wahai Rasulullah sesungguhnya aku memiliki kewajiban untuk memerdekakan seorang budak yang mukmin", Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada wanita hitam tersebut, "Di mana Allah?" Lalu wanita tersebut menunjuk dengan jari telunjuknya ke langit, kemudian Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda kepadanya: "Siapa saya?." Lalu wanita itu menunjuk dengan jari telunjuknya kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam dan ke langit artinya: engkau adalah utusan Allah, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Merdekakan dia."
Musnad Ahmad 7566: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dari [Al Mas'udi] dari [Dawud bin Yazid] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya tentang sesuatu yang paling banyak menggelincirkan manusia ke dalam neraka, maka Beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dua lubang yaitu mulut dan kemaluan." dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga pernah ditanya tentang sesuatu yang paling banyak memasukkan manusia ke dalam syurga maka Beliau Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Akhlaq yang baik."
Musnad Ahmad 7567: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi] dari ['Alqomah bin Martsad] dari [Abu Ar Rabi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Empat hal dari perkara jahilliyah yang tidak akan ditinggalkan oleh manusia: mencela nasab, meratapi mayat, meminta hujan dengan bintang, dan seekor unta yang menularkan kudis, lalu pihak yang tertular ganti menularkan kepada seratus unta dari pihak unta pertama yang berkudis."
Musnad Ahmad 7568: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Ishaq- dari [Shalih bin Ibrahim] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian sebut orang yang membuat anggur dengan karm (mulia), karena sesungguhnya karm adalah seorang laki-laki yang beriman."
Musnad Ahmad 7569: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id bin Sam'an], dia berkata: saya mendengar [Abu Hurairah] mengabarkan kepada Abu Qotadah, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan ada seorang laki-laki yang dibai'at di antara rukun Yamani dan Maqom Ibrahim, dan sekali-kali tidak ada yang menghancurkan Ka'bah melainkan penduduknya sendiri, dan jika mereka telah menghacurkan Ka'bah maka jangan bertanya lagi bagaimana kehancuran orang-orang arab. Kemudian akan datang orang-orang Habasyah dan mereka juga akan mengahancurkannya dengan sehancur-hancurnya, dan setelah itu tidak ada lagi orang yang memakmurkan Ka'bah selama-lamanya, dan orang-orang Habasyahlah yang akan mengeluarkan harta yang tersimpan darinya."
Musnad Ahmad 7570: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Harits bin Abdurrahman] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika mabuk maka cambuklah ia, kemudian jika mabuk lagi maka cambuklah ia, dan jika mengulangi pada kali keempat maka penggallah lehernya." Az Zuhri berkata: lalu dihadapkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seorang laki-laki yang sedang mabuk pada kali keempat, maka beliau pun memberikan jalan baginya."
Musnad Ahmad 7571: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Abdul Malik bin Qudamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin bakr bin Abi Al Furat] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya akan datang kepada manusia tahun-tahun penipuan, di dalamnya orang yang berdusta dipercaya sedangkan orang yang jujur didustakan, orang yang berkhianat diberi amanah sedangkan orang yang amanah dikhianati, dan di dalamnya juga terdapat Ar-Ruwaibidlah." Ditanya, "Apa itu Ar-Ruwaibidlah wahai Rasulullah?" Beliau bersabda: "Yaitu orang bodoh yang berbicara (memberi fatwa) dalam urusan manusia."
Musnad Ahmad 7572: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi] dari ['Alqomah bin Martsad] dari [Abu Ar Rabi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengucapkan sebuah doa: "ALLAHUMMA IGHFIR LII MAA QODDAMTU WA MAA AKHKHORTU WA MAA ASRORTU WA MAA A'LANTU WA ISROOFI WA MAA ANTA A'LAMU BIHI MINNII, ANTA AL MUQODDIMU WA ANTA AL MUAKKHIRU (Ya Allah ampunilah dosa-dosaku yang telah lampau dan dosa-dosaku yang akan datang, dan dosa-dosa yang tersembunyi serta dosa-dosa yang nampak dan ampunilah berlebih-lebihanku, dan tidaklah Engkau melainkan lebih tahu akan semua itu dari pada diriku, Engkaulah yang Maha mengajukan dan yang Maha mengakhirkan, tidak ada Ilah yang wajib di ibadahi selain Engkau."
Musnad Ahmad 7573: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abdurrahman bin Mihron] bahwa [Abu Hurairah], dia berkata ketika hendak meninggal: "Jangan kalian buatkan untukku tenda dan jangan kalian ikuti aku dengan dupa, dan bersegeralah kalian dalam membawa jasadku, karena sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang laki-laki shalih diletakkan di atas ranjangnya (keranda), dia akan berkata: 'Segerakanlah aku, segerakanlah aku, ' dan jika seorang laki-laki jahat diletakkan di atas ranjangnya, maka dia akan berkata: 'Celaka, kemana kalian akan membawaku!"
Musnad Ahmad 7574: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari ['Ijlan] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap bayi yang dilahirkan dari anak cucu Adam akan disentuh oleh setan dengan jarinya, kecuali Maryam dan putranya 'Alaihimas Salam."
Musnad Ahmad 7575: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari ['Ajlan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh sepatutnyalah orang-orang yang berada di sekitar masjid dan tidak mengikuti shalat isya` berjama'ah segera taubat, atau aku akan membakar rumah-rumah mereka dengan kayu bakar."
Musnad Ahmad 7576: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Abi Hisyam] dari [Muhammad bin Al Aswad] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Umatku diberi lima hal yang tidak diberikan kepada umat sebelumnya pada bulan Ramadlan: bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada minyak misik, para malaikat memintakan ampunan untuk mereka hingga berbuka, dan pada setiap harinya Allah Azza Wa Jalla menghiasi Surga mereka, kemudian Allah berfirman: 'Hampir saja para hamba-Ku yang shalih dihindarkan dari kepayahan dan gangguan dan berjalan kepadamu (Surga).' Dan di dalam bulan Ramadlan para setan dibelenggu hingga mereka tidak bebas menggoda orang yang berpuasa sebagaimana mereka bebas mengganggu selainnya, dan akan diampuni dosa-dosa mereka (orang yang berpuasa) di akhir malam bulan Ramadlan." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah apakah itu Lailatul Qodar?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak, akan tetapi seorang yang beramal akan ditepati pahalanya jika telah selesai melaksanakan amalannya."
Musnad Ahmad 7577: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasannya ada seorang arab badui memberi hadiah kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seekor unta muda, lalu Nabi pun memberinya ganti dengan enam ekor unta muda. Tetapi arab badui tersebut tidak ridla, dan sampailah berita tersebut kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau memuji Allah dan kemudian bersabda: "Sesungguhnya si fulan telah memberiku hadiah seekor unta, padahal unta tersebut adalah untaku, aku mengenalinya seperti aku mengenali sebagian keluargaku, unta itu hilang dariku (pergi) pada masa pertumbuhannya. Lalu aku berikan gantinya dengan enam ekor unta muda tetapi ia berlalu dengan tidak ridla. Sungguh, aku berkeinginan untuk tidak menerima pemberian lagi kecuali dari orang-orang Quraisy, atau Anshor, atau Tsaqofi, atau Dausi."
Musnad Ahmad 7578: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabait Al Bunani] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ada seorang laki-laki keluar untuk menziarahi saudaranya seiman di sebuah desa lain, maka Allah mengamatinya dengan mengirimkan malaikat, dan tatkala malaikat itu bertemu dengannya ia bertanya: 'Kemana kamu hendak pergi? ' Laki-laki itu menjawab: 'Aku hendak pergi ke tempat fulan.' Malaikat bertanya: 'Apakah karena urusan kerabat? ' laki-laki itu menjawab: 'Tidak.' Malaikat bertanya: 'Lalu apa karena urusan nikmat miliknya yang kamu pelihara? ' Dia menjawab: 'Tidak.' Malaikat bertanya: 'Lantas ada urusan apa kamu mendatanginya? ' Laki-laki itu berkata: 'Sesungguhnya aku mencintainya karena Allah.' Malaikat berkata: 'Sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu untuk memberitahukan bahwasanya Allah `Azza Wa Jalla mencintaimu karena kamu mencintai dia karena Allah Azza Wa Jalla.'"
Musnad Ahmad 7579: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammam] dari [Farqod] dari [Yazid bin Abdullah bin Asy Syikhkhir] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Orang yang paling berdusta atau termasuk orang yang paling berdusta adalah para tukang emas yang bohong dan para tukang celup yang bohong."
Musnad Ahmad 7580: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Qotadah] dari [Abdul Malik] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa diberi dari harta ini tanpa memintanya maka hendaklah ia menerimanya, karena hanyasanya dia adalah rizqi yang Allah Azza Wa Jalla kirimkan kepadanya."
Musnad Ahmad 7581: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Abdullah bin Rabbah] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada hari penaklukan makkah: "Barangsiapa menutup pintunya maka dia aman, dan barangsiapa masuk rumah Abu Sufyan maka dia aman."
Musnad Ahmad 7582: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Syarik bin Abdullah] dari [Muhammad bin Juhadah] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Syurga itu ada seratus derajat, antara dua derajat ditempuh dengan perjalanan selama seratus tahun."
Musnad Ahmad 7583: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ammar bin Abi 'Ammar] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang budak mentaati Rabbnya dan tuannya maka baginya dua pahala."
Musnad Ahmad 7584: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perbanyaklah mengingat kematian." Ayahku (Imam Ahmad) berkata: Muhammad bin Ibrahim adalah Abu Bani Syaibah, Yazid telah menceritakan kepada kami dari Muhammad bin 'Amru sembilan puluh sembilan hadits, kemudian ia menyempurnakannya dengan hadits ini dari Muhammad bin Ibrahim dari Muhammad bin 'Amru dari Abu Salamah dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam hingga lengkap seratus hadits.
Musnad Ahmad 7585: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Abdul Malik Ibnu Qudamah Al Jumahi] dari [Ishaq bin Bakr bin Abu Al Furat] dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesunggguhnya orang-orang munafiq memiliki tanda-tanda yang dapat diketahui: salam mereka berupa laknat, makanan mereka adalah harta rampasan, ghonimah mereka adalah hasil ghulul (mengambil ghonimah sebelum dibagikan imam), mereka tidak mendekati masjid kecuali untuk mendiamkannya dan mereka tidak melaksanakan shalat kecuali di akhir-akhirnya saja dengan perasaan sombong, mereka tidak bersaudara dan tidak bisa dipersaudarakan, di malam hari mereka seperti tonggak (tidak pernah bangun malam) dan di siang hari mereka suka bersilat lidah." Satu waktu Yazid berkata dalam riwayatnya dengan lafadz "sukhub bin nahari" (di siang hari mereka suka bersilat lidah).
Musnad Ahmad 7586: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud Al Hasyimi] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Hurairah] berkata. Bapakku berkata: dan [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] dari [Ibnu Syihab] telah menceritakan kepada kami ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Hurairah], dia berkata secara makna hadits: bahwa orang-orang berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Wahai Rasulullah apakah kita akan melihat Tuhan kita pada hari kiamat?" Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apakah kalian merasa terhalangi bila melihat rembulan pada malam purnama yang tidak ada mendung di bawahnya?" Mereka berkata: "Tidak, wahai Rasulullah!." Lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Apakah kalian merasa terhalangi bila melihat matahari yang tidak ada mendung dibawahnya?" Mereka berkata: "Tidak." Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya kalian akan melihat-Nya dalam kondisi seperti itu, demikian juga Allah akan mengumpulkan manusia lalu berfirman: 'Barangsiapa telah menyembah sesuatu maka ikutilah dia, ' maka orang yang menyembah matahari mengikuti matahari dan orang yang menyembah rembulan mengikuti rembulan, serta orang yang menyembah para thaghut mengikuti para thaghut dan tinggallah umat ini yang terdapat di dalamnya orang-orang Mukmin dan munafik." -Abu Kamil berkata: Ibrahim masih merasa ragu.- Lalu Allah Azza Wa Jalla datang kepada mereka dengan rupa yang tidak mereka kenal, Allah berfirman: 'Aku adalah Tuhan kalian, ' maka mereka berkata: 'Kami berlindung kepada Allah darimu, ini adalah tempat kami sampai Tuhan kami datang kepada kami dan jika Tuhan kami telah datang kepada kami, maka kami mengenal Nya.' Lalu Allah Azza Wa Jalla datang kepada mereka dengan rupa yang mereka kenal seraya berfirman: 'Aku adalah Tuhan kalian, ' mereka berkata: 'Engkaulah Tuhan kami, ' maka mereka mengikuti-Nya. Kemudian diletakkan sebuah jembatan di atas jahannam, " Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Maka aku dan juga umatku adalah orang yang pertama kali melewatinya, pada hari itu tidak ada yang berbicara kecuali para rasul, dan doa para Rasul ketika hari itu adalah: 'Ya Allah selamatkanlah, selamatkanlah, ' dan pada jahannam terdapat beberapa kail seperti duri Sa'dan, apakah kalian tahu apa itu duri Sa'dan? Mereka berkata: "Iya, wahai Rasulullah!" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya kail-kail tersebut seperti duri Sa'dan hanya saja tidak diketahui berapa ukuran besarnya kecuali Allah Ta`ala, maka kail-kail tersebut menyambar manusia menurut amalan mereka, di antara mereka ada yang hancur (binasa) karena amalannya dan di antara mereka ada pula sebagian tubuhnya yang disambar oleh kail-kail tersebut, dan ada yang hanya sekedar dihukum, " -Abu Kamil berkata dalam hadits riwayatnya: Ibrahim merasa ragu: - di antara mereka ada yang sebagian tubuhnya atau hanya sekedar dihukum saja lalu selamat. Sehingga ketika Allah Azza Wa Jalla selesai dari persidangan para hamba-Nya dan hendak mengeluarkan dari neraka orang yang dikehendaki oleh-Nya untuk mendapatkan rahmat-Nya dari orang-orang yang mengucapkan: LAA ILAAHA ILLALLAH, maka Allah Azza Wa Jalla memerintahkan para Malaikat untuk mengeluarkan orang-orang yang tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu dari orang-orang yang Allah telah kehendaki untuk mendapatkan rahmat-Nya. Para Malaikat mengenal mereka dengan tanda bekas sujud dan Allah Azza Wa Jalla telah mengharamkan neraka untuk memakan dari bekas sujud anak cucu adam, lalu para Malaikat mengeluarkan mereka dalam keadaan telah hangus terbakar kemudian mereka diguyur dengan air yang bernama air kehidupan sehingga ia tumbuh sebagaimana benih yang tumbuh. -Abu Kamil berkata: yaitu biji yang tumbuh dalam genangan air.- Dan tinggallah seorang yang wajahnya menghadap ke surga, dia adalah orang yang paling terakhir masuk neraka. dia berkata: 'Wahai Tuhanku palingkanlah wajahku dari neraka, sungguh hembusan api neraka telah menyakiti diriku dan kobaran apinya telah membakarku' dan ia masih terus berdoa kepada Allah hingga Allah berfirman: bisa jadi jika Aku memberikan itu kepadamu maka kamu akan memohon kepada-Ku yang lain' dia berkata: 'Tidak, demi keperkasaan-Mu saya tidak akan memohon kepada-Mu yang lain' maka Allah memalingkan wajahnya dari neraka. Dan ketika wajahnya menghadap ke surga sehingga bisa melihat apa yang ada di dalamnya, ia diam tertegun selama waktu yang dikehendaki Allah. Lalu setelah itu dia berkata: 'Wahai Tuhanku dekatkan saya ke pintu syurga, ' Allah berfirman: 'Bukankah kamu telah berjanji bahwa kamu tidak akan memohon kepada-Ku yang lain, celaka kamu wahai anak adam alangkah khianatnya dirimu' maka dia masih terus berdoa hingga Allah berfirman kepadanya: 'bisa jadi jika Aku memberimu, maka kamu akan memohon yang lain.' dia berkata: 'Demi keperkasaan-Mu saya tidak akan memohon kepada-Mu yang lain.' dan iapun memberikan janji dan sumpahnya untuk tidak memohon yang lain, maka Allah mendekatkannya ke pintu syurga sehingga ketika dia dekat dengannya, maka surga tertampang padanya dan ketika ia melihat apa yang ada di dalamnya berupa kenikmatan hidup dan kesenangan maka ia hanya terdiam tertegun dengan waktu yang dikehendaki Allah, kemudian ia berkata: 'Wahai Tuhanku masukkan saya ke dalam surga, ' maka Allah berfirman: 'bukankah kamu telah berjanji untuk tidak memohon yang lain?, bahkan kamu telah memberikan janji dan sumpahmu untuk tidak memohon kepada-Ku yang lain.' maka dia berkata: 'Wahai Tuhanku janganlah Engkau jadikan saya sebagai makhluk-Mu yang paling celaka, ' dan ia masih terus berdoa kepada Allah sehingga Allah tersenyum, dan jika Allah telah tersenyum kepadanya maka Allah telah mengizinkannya untuk masuk ke dalam syurga, dan ketika ia telah dimasukkan ke dalamnya maka dikatakan kepadanya: 'Berangan-anganlah untuk mendapatkan ini, ' maka iapun berangan-angan, kemudian dikatakan (kepadanya lagi): 'Berangan-anganlah untuk mendapatan itu, ' maka iapun berangan-angan sehingga angan-angannya terputus lalu dikatakan kepadanya: 'Ini untukmu dan semisalnya bersamanya.' 'Atho` bin Yazid berkata: dan Abu Sa'id bersama Abu Hurairah, dan ia tidak membantah dari perkataan Abu Hurairah sedikitpun, sehingga ketika Abu Hurairah menceritakan: "bahwa Allah Azza Wa Jalla berkata kepada laki-laki tersebut: "dan semisalnya bersamanya, " maka Abu Sa'id menyelahnya: "dan sepuluh kali lipat semisalnya bersamanya, wahai Abu Hurairah?" Abu Hurairah berkata: "saya tidak hafal kecuali perkataannya: "itu bagimu dan semisalnya bersamanya." Abu Sa'id berkata: aku telah menghafal dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang perkataan Allah kepada laki-laki tersebut: "Bagimu sepuluh kali yang semisal itu." Abu Hurairah berkata: "dan itulah seorang dari penduduk surga yang paling terakhir yang masuk surga."
Musnad Ahmad 7587: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] dari [Az Zuhri] dan [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Syihab]. -Bapakku berkata: dan ini adalah hadits Sulaiman Al Hasyimi- dari ['Amru bin Asid bin Jariyah Ats Tsaqofi] sekutu bani Zuhroh, dan ia adalah termasuk murid Abu Hurairah, ia berkata: Abu Hurairah berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus sepuluh rombongan sebagai mata-mata dan menjadikan 'Ashim bin Tsabit bin Abil Aqlah, kakek 'Ashim bin Umar bin Al Khaththab sebagai pempinan mereka, lalu mereka berangkat hingga ketika mereka tiba di Al Haddah sebuah tempat antara Usfan dengan Makkah, keberadaan mereka diberitahukan kepada perkampungan suku Hudzail yang bernama Banu Lihyan, lalu mereka keluar dengan pasukan sekitar seratus laki-laki pemanah dan mengikuti jejak rombongan 'Ashim bin Tsabit, hingga ketika mereka mendapatkan tempat makanan kurma mereka (rombongan Ashim) di sebuah tempat yang mereka singgahi, para pasukan tersebut berkata: 'ini adalah biji kurma dari Yatsrib, ' maka mereka mengikuti jejak rombongan 'Ashim, dan ketika 'Ashim dan para sahabatnya diberitahu akan pasukan yang mengejar mereka, maka mereka kembali ke Fadfad, namun para pasukan tersebut telah mengepung mereka dan berkata: 'Turunlah kalian dan berikan kepada kami apa yang ada di tangan kalian, kalian bisa membuat perjanjian dan kesepakatan agar kami tidak membunuh seorangpun dari kalian.' maka 'Ashim bin Tsabit sang pimpinan rombongan berkata: 'Demi Allah saya tidak mau berada dalam lindungan orang kafir, ya Allah beritahu Nabi-Mu tentang kami.' Maka para pasukan tersebut menghujani mereka dengan anak panah hingga membunuh 'Ashim bersama enam orang lainnya yang terbunuh, sedangkan tiga yang lainnya membuat perjanjian dan kesepakatan dengan mereka, mereka adalah Khubaib Al Anshori dan Zaid bin Ad-Datsinah dan seorang lagi, dan tatkala pasukan tersebut telah menyandera tiga utusan Nabi, mereka memudar tali anak panah mereka untuk mengikat sandra mereka dengan tali itu, maka laki-laki yang ketiga berkata: "Ini adalah penghinatan pertama, demi Allah saya tidak akan menjadi teman kalian, dan mereka (yang telah terbunuh) adalah teladan bagiku." Maka mereka menyeretnya dan mengumpulkannya dengan kedua temannya namun ia tetap tidak mau dikumpulkan dengan mereka, hingga akhirnya mereka membunuhnya dan mereka pergi dengan membawa Khubaib dan Zaid bin Datsinah hingga mereka menjualnya di makkah setelah peristiwa badar, maka Bani Harits bin 'Amir bin Naufal bin Abdu Manaf membeli Khubaib (Khubaib adalah orang yang telah membunuh Al Harits bin 'Amir bin Naufal ketika perang badar) sehingga Khubaib menjadi tawanan bagi mereka hingga mereka bersepakat untuk membunuhnya, lalu Khubaib meminjam silet dari salah satu anak perempuan Al Harits untuk mencukur bulu kemaluannya sebelum meninggal, lalu ia meminjamkannya kepada Khubaib, dan pada saat itulah bocah kecil anak wanita tersebut merangkak menuju Khubaib, lalu wanita itu berkata: 'Dan saat itu saya sedang lalai, ' dan ia mendapatkan Khubaib memangku anaknya di atas pahanya sedangkan tangannya memegang silet, perempuan tersebut berkata: 'Maka saya takut sekali dengan ketakutan yang dimengerti oleh Khubaib, hingga Khubaib berkata: 'Apakah kamu takut kalau saya akan membunuhnya? saya tidak akan melakukan itu.' Maka perempuan itu berkata: 'Demi Allah saya tidak pernah melihat tawanan yang sangat baik seperti Khubaib, ' lalu ia berkata: 'Demi Allah pada suatu hari saya pernah melihatnya memakan setangkai anggur di tangannya dalam keadaan terikat dengan rantai besi, padahal di makkah tidak ada buah anggur, ' dan wanita itu juga berkata: 'Sesunguhnya itu adalah rizqi yang Allah berikan kepada Khubaib.' Dan tatkala mereka hendak membunuhnya, Khubaib berkata kepada mereka: 'Berikan saya kesempatan untuk melakukan dua rakaat, ' maka mereka membiarkannya hingga Khubaib melaksanakan dua rakaat, kemudian ia berkata: 'Demi Allah sekiranya aku tidak kuwatir kalau kalian menganggapku takut dari kematian niscaya saya akan menambah bilangan rakaatku, ya Allah hitunglah jumlah mereka dan hancurkan kekuatan mereka dan jangan Engkau sisakan satupun dari mereka. Aku tak peduli terbunuh sebagai seorang muslim. Di sebelah manupun hanya untuk Allah kematianku yang demikian bagi Sang Ilah jika Dia berkehendak akan memberkahi semua persendian jasad yang terpisah.' Kemudian Abu Sirwa'ah `Uqbah bin Al harits berdiri kepadanya dan membunuhnya, sungguh Khubaib telah memberi contoh yang baik kepada satiap muslim, ia terbunuh dalam keadaan sabar setelah shalat. Dan Allah telah mengabulkan doa 'Ashim bin Tsabit pada hari ia diserang musuh, maka Rasulullah memberitahu para sahabatnya tentang berita mereka, sehingga ada sekelompok orang dari Quraisy yang mengirim utusan untuk membawa potongan jasadnya agar diketahui bahwa 'Ashim benar-benar terbunuh, karena Ashim telah membunuh salah satu pembesar mereka pada perang badar, lalu Allah Azza Wa Jalla mengirim kepada 'Ashim semisal naungan laba-laba yang melindungi 'Ashim dari utusan mereka sehingga mereka tidak mampu untuk mengambil sesuatupun darinya."
Musnad Ahmad 7588: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin 'Aun] dari [Abdurrahman bin Ubaid Abi Muhammad] dari [Abu Hurairah] berkata: "Aku bersama Rasulullah melayat jenazah, aku berjalan kaki, dan jika aku berjalan beliau selalu mendahuluiku, lalu aku lari-lari kecil sehingga aku bisa mendahuluinya. Seorang laki-laki yang berada disampingku menoleh seraya berkata: "Demi kekasih Ibrahim, ia telah dihimpit oleh bumi."
Musnad Ahmad 7589: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "telah dilarang untuk ikhtishar (meletakkan tangannya di atas pinggang) dalam shalat, " maka kami berkata kepada Hisyam: "apakah dia menyebutkan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, " lalu ia berkata dengan isyarat kepalanya, - meng-iyakan-.
Musnad Ahmad 7590: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah Ibnul Hajjaj] dari [Muhammad bin Abdul Jabbar] dari [Muhammad bin Ka'ab Al Qurozhi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Rahim adalah dahan dari Ar Rahman Azza Wa Jalla, ia akan datang pada hari kiamat seraya berkata: 'Wahai Tuhanku saya telah diputus, wahai Tuhanku saya telah dizhalimi, wahai Tuhanku saya telah diperlakukan dengan tidak baik.'"
Musnad Ahmad 7591: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] dari [Abu Maimunah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "aku berkata: 'Wahai Rasulullah sesungguhnya jika diriku melihatmu jiwaku terasa tentram dan mataku terasa sejuk, maka beritahulah saya tentang setiap sesuatu! ' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap sesuatu diciptakan dari air." Abu Hurairah berkata: aku berkata: "Wahai Rasulullah beritahu kepadaku tentang perkara jika aku mengerjakannya maka aku akan masuk syurga!" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tebarkanlah salam, berikanlah makanan, sambunglah tali persaudaraan dan kerjakanlah shalat malam ketika manusia sedang tidur, kemudian setelah itu masuklah syurga dalam keadaan selamat."
Musnad Ahmad 7592: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Penduduk surga akan masuk surga dalam keadaan tidak berbulu badan dan tidak berjenggot, wajah mereka putih berseri-seri, kepala mereka berambut pendek serta mata mereka bercelak, mereka seperti anak muda yang berumur tiga puluh tiga tahun, ukuran tubuh mereka sebagaimana penciptaan Adam dengan tinggi enam puluh hasta dan lebar tujuh hasta."
Musnad Ahmad 7593: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan [Abu Kamil] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Isl bin Sufyan] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "bahwasanya Beliau melarang membungkus tubuh dalam shalat (yaitu memasukkan kedua tangan ke dalam baju)."
Musnad Ahmad 7594: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Roh-roh itu seperti tentara yang berkelompok-kelompok, jika saling mengenal maka akan bersatu namun jika saling mengingkari maka akan berselisih."
Musnad Ahmad 7595: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah menceritakan kepada kami [Hamam bin Yahya] dari [Qotadah] dari [An Nadlr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa memiliki dua istri kemudian ia lebih condong kepada salah satu darinya, maka ia akan datang pada hari kiamat dalam keadaan menarik salah satu rusuknya sehingga jatuh atau miring." Yazid ragu dalam riwayatnya: "sehingga jatuh atau miring."
Musnad Ahmad 7596: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah]. Dan ['Affan] juga berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Aus bin Khalid] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kelak akan ada binatang melata membawa tongkat Musa 'Alaihis Salam dan cincin Sulaiman 'Alaihis Salam, lalu ia menghancurkan orang kafir." 'Affan berkata dalam riwayatnya: "memukul hidung orang kafir dengan cincin, dan binatang tersebut juga menyibak wajah mukmin dengan tongkat Musa 'Alaihis Salam, sehingga orang-orang yang berada di meja makanan berkumpul pada meja makanan mereka, lalu yang ini berkata: 'Wahai mukmin, ' dan yang itu berkata: 'Wahai kafir.'"
Musnad Ahmad 7597: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin 'Amru] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian akan tidur di atas kasurnya hendaklah ia mengibasnya dengan sarungnya, sebab ia tidak tahu apa yang telah terjadi sepeninggalnya, dan jika ia ingin meletakkan rusuknya hendaklah ia membaca: BISMIKAALLAHUMMA WADLA'TU JANBI WA BIKA ARFA'UHU, ALLAHUMMA IN AMSAKTA NAFSIY FAGHFIRLAHA WA IN ARSALTAHA FAHFAZH BIHI 'IBAADAKA ASH SHALIHIIN (Dengan menyebut nama-Mu ya Allah aku baringkan tulang rusukku, dan dengan menyebut nama-Mu aku angkat. Ya Allah, jika Engkau ambil jiwaku maka ampunilah ia, dan jika Engkau kembalikan padaku maka jagalah ia sebagaimana Engkau jaga hamba-hamba-Mu yang shalihin)."
Musnad Ahmad 7598: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Ar Rabi' bin Muslim] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak dikatakan bersyukur kepada Allah orang yang tidak bersyukur kepada manusia."
Musnad Ahmad 7599: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ashim bin Abi An Najud] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah Azza Wa Jalla melihat para pengikut perang badar, lalu berfirman: "berbuatlah sekehendak kalian sesungguahnya Aku telah mengampuni kalian."
Musnad Ahmad 7600: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Abdul Aziz bin Abdullah bin Abu Salamah Al Majisyun] dari [Wahb bin Kaisan] dari ['Ubaid bin Umair Al Laitsi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ada seorang laki-laki yang berada pada belahan bumi tiba-tiba ia mendengar suara di awan: 'Siramlah kebun fulan, ' maka awan tersebut mengumpul lalu mengguyurkan airnya pada sebidang tanah padas berbatu, maka laki-laki tersebut pergi menuju tempat itu dan ketika ia tiba, di beberapa ujung genangan air ternyata ada sebuah genangan air yang menyerap air dari semua genangan lainnya, maka laki-laki itu menelusuri air tersebut hingga ia menemukan seorang laki-laki yang berada di kebunnya sedang berusaha mengalirkan air (ke kebunnya) dengan alat ukur tanahnya, maka laki-laki (yang pertama) tersebut bertanya kepada laki-laki yang berada di kebun: 'Wahai hamba Allah siapa namamu? ' ia menjawab: "Fulan" dengan nama seperti yang didengar oleh laki-laki pertama tadi dari atas awan. Maka dia bertanya balik kepadanya: 'Wahai hamba Allah kenapa kamu bertanya namaku? ' laki-laki itu berkata: 'Sesungguhnya aku mendengar suara dari awan yang sekarang menjadi air ini, ia berkata: 'Siramlah kebun fulan, dan ternyata itu adalah namamu, lalu apa yang kamu perbuat dengan kebun ini (sehingga terjadi hal itu)? ' maka dia menjawab: "Adapun jika kamu mengatakan hal itu maka sesungguhnya aku membagi hasil kebun ini sepertiga untuk aku sedekahkan, sepertiga lagi aku makan bersama keluargaku dan sepertiga akhir aku simpan sebagai bibit kebun ini."
Musnad Ahmad 7601: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassaan] dari [Muhammad bin Wasi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menutupi aib saudaranya sesama muslim di dunia, maka Allah akan menutupi aibnya kelak pada hari kiamat. Dan barangsiapa melapangkan kesulitan saudaranya di dunia maka Allah akan melapangkan kesulitannya kelak pada hari kiamat, dan Allah senantiasa menolong hamba-Nya selama ia mau menolong sesamanya."
Musnad Ahmad 7602: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Al Hajjaj bin Arthoh] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ditanya tentang suatu ilmu lalu ia menutupinya maka pada hari kiamat ia akan dicambuk dengan cambuk yang terbuat dari api."
Musnad Ahmad 7603: telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] dari [Ghoilan bin Jarir] dari [Abi Qois bin Riyah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa keluar dari ketaatan (pemimpin kaum muslimin) dan memisahkan diri dari jama'ah kaum muslimin maka ia mati dalam keadaan jahiliyyah, dan barangsiapa berperang di bawah bendera yang tidak jelas (selain bendera Islam), marah karena golongan, berperang karena golongan, dan menolong golongannya, lalu terbunuh maka ia telah mati dalam keadaan jahiliyah. Dan barangsiapa memberontak umatku, membunuh yang baik dan yang fajir, tidak peduli dengan yang mukmin serta tidak melindungi orang kafir yang berada di bawah perjanjian maka dia bukan golonganku dan saya juga bukan golongannya."
Musnad Ahmad 7604: telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Mubarak bin Fadlalah] dari [Ali bin Zaid] dari [Abu Utsaman An Nahdi] berkata: aku mendatangi [Abu Hurairah] dan berkata kepadanya: "Sesungguhnya telah sampai kabar kepadaku bahwa satu kebaikan akan dilipat gandakan dengan sejuta kebaikan" Abu Hurairah berkata: "Apa yang membuatmu heran dengan itu, demi Allah aku telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda seperti itu." Bapakku (Ahmad) berkata: Abu Hurairah berkata: "Sesungguhnya Allah melipat gandakan satu kebaikan dengan dua juta kebaikan."
Musnad Ahmad 7605: telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang fakir dari kauam mukminin akan masuk surga sebelum orang-orang kaya dari mereka dengan selisih lima ratus tahun."
Musnad Ahmad 7606: telah menceritakan kepada kami [Yazid] dari [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Zakaria 'Alaihis Salam adalah seorang tukang kayu."
Musnad Ahmad 7607: telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abi Tholhah] dari [Abdurrahman bin Abu 'Amroh] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Sesungguhnya ada seorang laki-laki yang melakukan sebuah dosa lalu ia berkata: 'Wahai Tuhanku sesungguhnya aku telah melakukan suatu dosa, ' atau ia berkata: 'Sesungguhnya aku telah melakukan suatu amalan dosa maka ampunilah dosa itu.' maka Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'hamba-Ku telah melakukan dosa lalu dia tahu bahwa ia memiliki Tuhan yang mengampuni dosa dan menyiksanya, Aku telah mengampuni hamba-Ku.' Kemudian hamba tersebut melakukan dosa yang lain, atau dia berdosa dengan dosa yang lain lalu ia berkata: 'Wahai Tuhanku sesungguhnya aku telah melakukan suatu dosa maka ampunilah dosa itu.' kemudian Allah Tabaaroka wa ta`ala berfirman: 'hamba-Ku telah melakukan dosa lalu dia tahu bahwa ia memiliki Tuhan yang mengampuni dosa dan menyiksanya, Aku telah mengampuni hamba-Ku.' Kemudian hamba tersebut melakukan dosa yang lain, atau berdosa dengan dosa yang lain lalu berkata: 'Tuhanku sesungguhnya aku telah berbuat dosa maka ampunilah dosa itu.' maka Allah berfirman: 'hamba-Ku telah melakukan dosa lalu dia tahu bahwa ia memiliki Tuhan yang mengampuni dosa dan menyiksanya, Aku telah mengampuni hamba-Ku, dan berbuatlah sekehendaknya.'"
Musnad Ahmad 7608: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dan [Husain] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Abu Qohdzam] ia berkata: "Pada zaman Ziyad atau Ibnu Ziyad ditemukan sebuah kantong yang berisi biji bijian (gandum) besarnya seperti biji kurma, di atasnya tertulis ini adalah biji yang tumbuh pada zaman yang ditegakkan keadilan di dalamnya."
Musnad Ahmad 7609: telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf] -yaitu Al Azroq, telah mengabarkan kepada kami ['Auf] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah], Syahr bin Hausyab berkata: aku mendengar Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya ilmu itu dengan perbintangan niscaya akan dicerna oleh orang-orang keturunan Persi."
Musnad Ahmad 7610: telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku telah melihat neraka maka aku mendapatkan kebanyakan penghuninya adalah wanita, dan aku juga telah melihat surga dan kebanyakan penghuninya adalah orang-orang fakir."
Musnad Ahmad 7611: telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Isa] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Al Qo'qo' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya seorang mukmin jika berbuat dosa maka akan ada satu noda hitam di hatinya, jika ia bertaubat dan berlepas dari dosanya maka hatinya akan menjadi bersih, namun jika dosanya bertambah maka noda hitam tersebut akan semakin bertambah hingga menutupi hatinya, itulah noda yang disebutkan oleh Allah Azza Wa Jalla dalam Al Qur`an: "Sekali-kali tidak (demikian), Sebenarnya dosa yang mereka perbuat itu menutupi hati mereka.""
Musnad Ahmad 7612: telah menceritakan kepada kami [Shafwan] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qo'qo' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang yang mati syahid tidaklah merasakan sakitnya kematian kecuali sebagaimana salah satu dari kalian merasakan sakitnya dicubit."
Musnad Ahmad 7613: telah menceritakan kepadaku [Shafwan] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qo'qo'] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dien adalah nasehat" -beliau ulangi tiga kali-, Abu Hurairah berkata: lalu dikatakan: "Wahai Rasulullah untuk siapa?", Beliau bersabda: "Untuk Allah dan kitab-Nya, serta untuk para imam kaum muslimin."
Musnad Ahmad 7614: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abi 'Adiy] dari [Ibnu 'Aun] dari [Hilal bin Abi Zainab] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah], bahwa dia berkata: pernah disebut-sebut tentang orang yang mati syahid di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau pun bersabda: "Bumi tidak akan pernah kering dengan darah seorang syahid hingga ia dijemput oleh kedua istrinya (dari bidadari), keduanya seperti wanita penyusu (untuk anak orang lain) yang menaungi kedua anak susuannya di suatu tanah lapang, di tangan masing-masing mereka terdapat selembar selendang yang lebih baik dari dunia dan seisinya."
Musnad Ahmad 7615: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Wasi'] dari [Syutair bin Nahar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya prasangka yang baik termasuk ibadah yang baik."
Musnad Ahmad 7616: telah menceritakan kepada kami [Shafwan] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: pernah ditanyakan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Wahai Rasulullah manusia mana yang paling baik?" maka beliau menjawab: "Aku dan orang-orang yang bersamaku", Abu Hurairah berkata: lalu ditanyakan kepada Beliau kembali: "Kemudian siapa wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Orang yang berpegang dengan peninggalanku." Ditanyakan lagi kepada beliau: "Kemudian siapa wahai Rasulullah?" Abu Hurairah berkata: "maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menolak untuk menjawab mereka."
Musnad Ahmad 7617: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Ibnu Abi 'Adiy] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Ibrahim] dari [Isa bin Tholhah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya ada seorang laki-laki mengucapkan suatu perkataan yang mengakibatkan ia masuk ke dalam neraka selama tujuh puluh musim karena suatu perkataan yang tidak dia sadari sama sekali."
Musnad Ahmad 7618: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar ['Ashim bin Ubaidillah] dari keluarga Umar Ibnul Khaththab, ia menceritakan dari ['Ubaid] -pelayan Abu Ruhm- dari [Abu Hurairah] bahwa ia berjumpa dengan seorang wanita yang darinya ia mencium harum semerbak wewangian, maka iapun berkata kepadanya: "Apakah engkau ingin pergi ke masjid?" wanita itu menjawab: "Benar." Abu Hurairah berkata: "Apakah untuk Allah juga engkau memakai wewangian?" Wanita itu menjawab: "Benar." Abu Hurairah berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang wanita memakai wewangian untuk pergi ke masjid lalu Allah menerima shalatnya sehingga ia mandi dan membersihkan dari wewangian tersebut layaknya mandi junub." Maka pergi dan mandilah."
Musnad Ahmad 7619: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Furat] berkata: Aku mendengar [Abu Hazim] berkata: Aku menyertai [Abu Hurairah] selama lima tahun, lalu aku pernah mendengarnya meriwayatkan sebuah hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Sesungguhnya bani isroil selalu dipimpin para Nabi, setiap meninggal seorang Nabi maka akan digantikan oleh Nabi lain, dan sesungguhnya tidak ada Nabi sesudahku, dan akan ada para Khalifah (sesudahku) lalu berlanjut banyak (Khalifah)." Para sahabat bertanya: "Lalu apa yang Tuan perintahkan kepada kami?" Beliau bersabda: "Tepatilah bai'at yang pertama dan selanjutnya, dan berikan hak yang telah Allah tetapkan untuk mereka karena Allah akan meminta pertanggung jawaban mereka atas apa yang mereka pimpin."
Musnad Ahmad 7620: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ya'la bin 'Atho`] berkata: aku mendengar ['Amru bin 'Ashim] menceritakan bahwa ia pernah mendengar [Abu Hurairah] meriwayatkan sebuah hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: sesungguhnya Abu Bakar pernah berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Beritahukanlah kepadaku doa apa yang harus aku baca ketika pagi dan sore." Beliau bersabda: "Ucapkanlah: ALLAAHUMMA 'AALIMAL GHAIBI WAS SYAHAADATI FAATHIROS SAMAWATI WAL ARDLI RABBA KULLI SYAIN WA MALIIKAHU ASYHADU AN LAA ILAAHA ILLA ANTA A'UDZU BIKA MIN SYARRI NAFSII WA SYARRIS SYAITHONI WA SYIRKIHI (Ya Allah yang Maha mengetahui hal yang Ghaib (tersembunyi) dan hal yang nampak, Pencipta langit dan bumi, Tuhan segala sesuatu dan pemiliknya, saya bersaksi bahwasanya tidak ada Ilah selain Engkau, saya berlindung kepada-Mu dari kejelekan diriku dan kejelekan setan serta kesyirikannya), ucapkan doa tersebut di waktu pagi dan sore dan ketika kamu ingin tidur."
Musnad Ahmad 7621: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Dawud bin Farohij] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam makanan kami hanya berupa Al Aswadain yaitu kurma dan air."
Musnad Ahmad 7622: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Dawud bin Farohij] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mendiamkan istri-istrinya, -Syu'bah berkata dalam riwayatnya: menurutku Abu Hurairah berkata: - selama satu bulan, lalu Umar bi Khaththab datang kepadanya ketika Beliau berada di kamar dalam keadaaan berbaring di atas tikar sehingga membekas di punggungnya, Umar berkata: "Wahai Rasulullah raja persi minum dengan bejana emas dan perak sedangkan Tuan seperti ini?" maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang didahulukan kesenangan mereka di dunia." kemudian Beliau bersabda lagi: "Satu bulan itu ada dua puluh sembilan hari, seperti ini dan seperti ini" beliau berisyarat dengan jari-jarinya, dan pada isyarat yang ketiga Beliau menekuk ibu jarinya."
Musnad Ahmad 7623: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Budail] dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau selalu berlindung dari siksa kubur, dan dari siksa jahannam dan dari fitnah Dajjal.
Musnad Ahmad 7624: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Abbas Al Jurairi] berkata: aku mendengar [Abu Utsman] menceritakan dari [Abu Hurairah] bahwasanya mereka pernah tertimpa kelaparan, Abu Hurairah berkata: "Dan ketika itu kami ada tujuh orang, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberi kami tujuh kurma, setiap orang mendapatkan satu kurma."
Musnad Ahmad 7625: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hasyim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Balj]. [Hasyim] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Yahya bin Abu Sulaim] berkata: Aku mendengar ['Amru bin Maimun] berkata: Aku pernah mendengar [Abu Hurairah] meriwayatkan sebuah hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Maukah aku ajarkan kepadamu." -Hasyim berkata dalam riwayatnya:- "Maukah aku tunjukkan kepadamu suatu kalimat yang termasuk harta simpanan surga dari bawah Al Arsy? Yaitu: LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILLA BILLAAH (tidak ada daya dan kekuatan kecuali dari Allah). Maka Allah berfirman: 'Hamba-Ku telah masuk Islam dan berserah diri.'"
Musnad Ahmad 7626: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Ja'far- dan [Hasyim] mereka berkata: [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami. [Hasyim] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Yahya Ibnu Abi Sulaim] berkata: aku mendengar ['Amru bin Maimun]. Dan [Muhammad] berkata dari [Abu Balj] dari ['Amru bin Maimun] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa senang, -Hasyim berkata dalam riwayatnya: - barang siapa yang tertarik untuk mendapatkan lezatnya iman maka cintailah seseorang, ia tidak mencintainya kecuali karena Allah Azza Wa Jalla."
Musnad Ahmad 7627: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan sebuah hadits, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sungguh aku akan mencegah bererapa orang di antara kalian dari telagaku sebagaimana unta asing yang dicegah dari sebuah telaga."
Musnad Ahmad 7628: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya jin ifrit telah meloncatiku semalam untuk memutuskan shalatku maka Allah memberi kekuatan kepadaku darinya hingga aku mampu menangkapnya, dan sungguh aku ingin mengikatnya di salah satu tiang masjid, lalu pada pagi harinya kalian semua bisa melihatnya" Beliau bersabda lagi: "namun aku teringat akan doa saudaraku Sulaiman: 'Tuhanku anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorangpun sesudahku.'" Abu Hurairah berkata: "maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun melepaskannya dalam keadaan hina."
Musnad Ahmad 7629: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya aku berharap jika umurku panjang aku bisa bertemu dengan Isa 'Alaihis Salam, namun jika kematianku datang lebih cepat, barangsiapa dari kalian bertemu dengannya sampaikanlah salamku kepadanya."
Musnad Ahmad 7630: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: Sesungguhnya aku berharap jika umurku panjang aku bisa bertemu dengan Isa 'Alaihis Salam, namun jika kematianku datang lebih cepat, barangsiapa dari kalian berjumpa dengannya sampaikanlah salamku kepadanya."
Musnad Ahmad 7631: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Ali bin Zaid] dan [Yunus bin Ubaid], mereka menceritakan dari ['Ammar] -pelayan bani Hasyim- dari [Abu Hurairah] berkata: -adapun Ali bin Zaid ia memarfu'kan hadits ini sedangkan Yunus bin 'Ubaid tidak menyambungnya kepada Abu Hurairah, - bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang ayat ini: "Dan yang menyaksikan dan yang disaksikan." beliau bersabda: "Maksud dari yang menyaksikan adalah pada hari 'Arafah sedang yang disaksikan adalah pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 7632: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Yunus] berkata: aku mendengar ['Ammar] pelayan Bani Hasyim menceritakan, bahwasanya [dia] berkata tentang ayat: "dan yang menyaksikan dan yang disaksikan" ia berkata: "Yang menyaksikan adalah pada hari jum'at, yang disaksikan adalah pada hari 'Arafah dan yang dijanjikan adalah hari kiamat."
Musnad Ahmad 7633: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Simak] dari [Malik bin Zhalim] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abul Qosim 'alaihish Shalaatu was Salam, yang jujur dan terpercaya bersabda: "Sesungguhnya binasanya umatku, -atau beliau bersabda: - rusaknya umatku adalah karena para pemimpin bodoh keturunan bangsa Quraisy."
Musnad Ahmad 7634: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Ja'far- berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari ['Abbas Al Jusyami] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Sesungguhnya ada satu surat Al Qur`an yang memiliki tiga puluh ayat, ia memberi syafa'at kepada seseorang hingga ia diampuni, surat tersebut adalah: TABAAROKAL LADZII BIYADIHIL MULKU."
Musnad Ahmad 7635: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Mughirah] berkata: aku mendengar [Ubaidullah bin Abi Nu'm] menceritakan. Abdullah berkata: bapakku berkata: hanyasannya dia adalah Abdurrahman bin Abi Nu'm, tetapi Ghundar demikian ia berkata: bahwa ia pernah mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari hasil usaha membekam, hasil pelacuran dan harga penjualan anjing." Abu Hurairah berkata: "dan penjualan air mani." Berkata: Abu Hurairah berkata: "ini adalah tambahan dariku."
Musnad Ahmad 7636: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Mughirah] dari [Asy Sya'bi] dari [Muharror bin Abu Hurairah] dari [bapaknya] -dari Abu Hurairah- berkata: "Aku bersama Ali bin Abu Thalib ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutusnya berangkat menuju penduduk makkah untuk menyampaikan surat Al Baro`ah, penduduk makkah berkata: "Apa yang kamu serukan?" Ali berkata: "Kami menyerukan bahwa tidak masuk surga kecuali orang mukmin, dan tidak boleh thawaf di sekeliling Ka'bah orang yang telanjang, dan barangsiapa memiki janji antara dirinya dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam maka batas lamanya adalah empat bulan, dan jika empat bulan telah berlalu maka sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya telah berlepas diri dari orang-orang musyrik, dan setelah tahun ini orang musyrik tidak boleh melaksanakan haji." Abu Hurairah berkata: "Dan saya ikut berseru hingga suara saya menjadi parau."
Musnad Ahmad 7637: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: "Sesungguhnya jika umurku panjang aku sangat berharap bisa berjumpa dengan Isa putra Maryam, jika aku telah didahului oleh ajal, maka barangsiapa salah seorang dari kalian bertemu dengannya ucapkanlah salamku untuknya."
Musnad Ahmad 7638: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Kaisan] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: seorang laki-laki meninang wanita -Anshor-, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lihatlah dia sebab dimata orang-orang Anshor ada sesuatu."
Musnad Ahmad 7639: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Abu Az Zubair] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] yang insya Allah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hampir saja kalian -Sufyan sesekali waktu menyebutkan: - akan ada orang-orang yang mengencangkan untanya untuk mencari ilmu, mereka tidak mendapatkan seorang alim yang lebih berilmu dari alim Madinah." Orang-orang berkata: "dia adalah Al Umari" dan Sufyan berkata: "maka orang-orang lebih mengunggulkan Malik (Malik bin Anas)."
Musnad Ahmad 7640: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Abi Shalih] -yaitu Suhail- dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] bahwa ia mengabarkan kepada mereka dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika pembantu salah seorang dari kalian telah menghidangan makanan untuknya, dan telah cukup rasa lelah dan bau aromanya, hendaklah ia mengajaknya duduk bersama untuk (makan), jika ia enggan maka hendaklah ia ambilkan sesuap lalu menyisihkannya dan memberikannya kepadanya."
Musnad Ahmad 7641: Dia berkata: aku membaca di hadapan [Abu Qurrah Az Zubaidi Musa bin Thoriq] dari Musa - yaitu Ibnu 'Uqbah- dari [Abu Shalih As Sammaan] dan ['Atho` bin Yasar] atau dari salah satu dari keduanya, dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apakah kalian senang untuk bersungguh-sungguh dalam berdoa, ucapkanlah: ALLAHUMMA A'INNAA 'ALAA SYUKRIKA WA DZIKRIKA WA HUSNI IBAADATIKA (ya Allah bantulah kami untuk bersyukur kepada-Mu dan berdzikir kepada-Mu serta beribadah yang baik kepada-Mu)."
Musnad Ahmad 7642: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Hisyam], [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [Qotadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Sa'ad bin Hisyam] dari [Abu Hurairah] bahwasanya Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat seseorang terputus oleh wanita dan anjing serta keledai."
Musnad Ahmad 7643: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Hisyam], [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah], bahwasanya Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya salah seorang dari kalian mengetahui bahwa bila dia ikut shalat berjama'ah denganku maka dia akan mendapatkan pahala yang lebih besar dari seekor kambing yang gemuk atau dua ekor kambing yang gemuk, niscaya dia akan melakukannya, padahal pahala yang diperolehnya lebih utama baginya."
Musnad Ahmad 7644: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Kaisan] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang laki-laki meminang perempuan -dari Anshor-, maka Rasulullah bersabda: "Lihatlah wanita tersebut" yaitu Sebab pada mata orang-orang Anshor ada sesuatu."
Musnad Ahmad 7645: Telah menceritakan kepada kami [Anas bin 'Iyadl] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Abdullah bin Al Had] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwasanya pernah dihadapkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seorang laki-laki yang minum khamer, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Pukullah dia" Abu Hurairah berkata: "Maka di antara kami ada yang memukul dengan tangannya dan ada pula yang memukul dengan sandalnya dan ada pula yang memukul dengan bajunya, maka tatkala mereka bubar sebagian orang ada yang berkata: "Allah telah menghinakanmu", Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan berkata seperti itu, janganlah membantu setan atas laki-laki itu akan tetapi katakanlah, 'Rohimakallaahu (semoga Allah memberi rahmat kepadamu).'"
Musnad Ahmad 7646: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah], berkata [Isma'il bin Abi Khalid] dari [Qois], dia berkata: [Abu Hurairah] singgah ke tempat kami di Kufah, berkata: Abu Hurairah mempunyai kedekatan dengan bekas budak kami, Sufyan berkata: Abu Hurairah adalah bekas budak Al Ahmas, lalu berkumpullah keluarga Ahmas. Qois berkata: lalu kami mendatanginya seraya mengucapkan salam kepadanya. Dan Sufyan dikesempatan lain berkata: lalu Al Hay mendatangi Abu Hurairah, lalu bapakku berkata kepadanya, "Wahai Abu Hurairah, mereka adalah nasab-nasabmu, mereka datang untuk mengucapkan salam kepadamu dan hendaklah engkau ceritakan kepada mereka hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam." Abu Hurairah berkata: "selamat datang untuk mereka semua, aku telah menjadi sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tiga tahun, aku tidak pernah mencurahkan semua konsentrasiku dalam hadits sehingga aku mendengar beliau bersabda: "Demi Allah, apabila salah seorang di antara kalian mengambil seutas tali lalu ia mencari kayu bakar dan memanggulnya di atas punggung sehingga ia dapat makan dan bersedekah dari hasil penjualannya itu adalah lebih baik baginya daripada ia mendatangi seorang lelaki yang Allah anugerahkan kepadanya kekayaan lalu ia meminta kepadanya, bisa jadi ia akan memberinya dan bisa jadi juga ia tidak memberinya", Kemudian beliau berkata dengan tangannya seperti ini, "Bila kiamat telah dekat kalian akan datang memerangi suatu kaum yang mengenakan sandal dari rambut, wajah mereka seakan-akan perisai perang dipalu."
Musnad Ahmad 7647: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid] - yaitu seorang dari wilayah wasith- berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah berfirman: 'Aku meminjam kepada hamba-Ku tetapi hamba-Ku tidak meminjami, hamba-Ku mencelaiKu tanpa sepengetahuannya, ia berkata: 'celaka wahai masa, celaka wahai masa, ' padahal Aku adalah masa.'"
Musnad Ahmad 7648: Telah menceritakan kepada kami [Anas bin 'Iyadl] telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] dari [Abu Salamah] aku tidak mengetahuinya kecuali dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Al Qur`an diturunkan dengan tujuh huruf, berbantah-bantahan dalam Al Qur`an adalah kufur -beliau Salallahu 'Alaihi wa sallam mengatakannya tiga kali- maka kerjakanlah apa yang kalian ketahui darinya, sedangkan apa yang kalian tidak mengetahuinya maka kembalikanlah kepada orang yang berilmu tentangnya."
Musnad Ahmad 7649: Telah menceritakan kepada kami [Anas bin 'Iyadl] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa sehari di jalan Allah maka Allah akan menjauhkan wajahnya dari neraka sejauh perjalanan tujuh puluh tahun."
Musnad Ahmad 7650: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Isma'il bin Abi Fudaik] telah menceritakan kepada kami [Adl Dlahak bin Utsman] dari [Bukair bin Abdullah] dari [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Aku tidak pernah shalat di belakang seorangpun setelah shalat di belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, yang paling persis dengan shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kecuali shalatnya fulan", Sulaiman bin Yasar berkata: "Fulan tersebut memanjangkan dua rakaat awal shalat dhuhur dan meringankan dua rakaat akhirnya, ia juga meringankan shalat asar, dan ia membaca dalam shalat maghrib dengan surat yang qishor mufasshol (yang ayatnya pendek), ia juga membaca dalam shalat isya` dengan surat yang wasath mufasshol (ayatnya sedang), dan ia juga membaca dalam shalat subuh dengan surat yang thiwal mufasshol (ayatnya panjang)."
Musnad Ahmad 7651: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala` bin Abdurrahman] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah sesungguhnya aku memiliki kerabat, aku menyambung tali shilatur rahim kepada mereka namun mereka memutuskannya, aku berbuat baik kepada mereka namun mereka berbuat jelek kepadaku, aku berlemah-lembut kepada mereka namun mereka membodohiku." Rasulullah bersabda: "Jika memang benar seperti apa yang kamu katakan maka seakan kamu menaburkan debu yang panas kepada mereka, dan kamu akan selalu mendapatkan pertolongan Allah selama kamu masih melakukan hal itu."
Musnad Ahmad 7652: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala` bin Abdurrahman] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa Beliau mendatangi kuburan seraya mengucapkan salam kepada penghuninya, beliau bersabda: "Keselamatan atas kalian semua wahai kaum muslimin, dan sungguh insya Allah kami akan menyusul kalian", kemudian beliau bersabda: "Aku senang kita telah berjumpa dengan saudara-saudara kita." Abu Hurairah berkata: para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, bukankan kami adalah saudara-saudaramu?", beliau bersabda: "Bahkan kalian adalah sahabat dan saudara-saudaraku yang tidak ada lagi orang-orang seperti kalian setelahnya, dan aku akan mendahului mereka menuju telaga." Maka para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana engkau tahu ada orang-orang yang tidak datang dari umatmu setelahnya?" beliau bersabda: "Tidakkah kau tahu sekiranya ada seorang yang memiliki seekor kuda putih bersih kemudian pada bulunya ada bercak warna hitam yang pekat, tidak bisakah diketahui?" mereka menjawab, "Benar." Beliau bersabda: "Sesungguhnya mereka pada hari kiamat kelak akan datang dengan keadaan putih bersih bekas air wudlu, dan aku akan mendahului mereka menuju telaga" kemudian beliau bersabda: "Sungguh akan ada seorang dari kalian yang terusir dari talagaku seperti unta tersesat yang diusir, aku panggil mereka: "kemarilah", lalu dikatakan: "Sesungguhnya mereka telah murtad sepeninggalmu", maka aku katakan: "Menjauhlah, menjauhlah."
Musnad Ahmad 7653: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mukmin, seorang mukmin -beliau ucapkan hingga dua atau tiga kali-, pencemburu, pencemburu, dan Allah lebih pencemburu."
Musnad Ahmad 7654: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Sudikah kalian jika aku tunjukkan dengan suatu amalan yang dengannya Allah mengangkat derajat dan menghapus kesalahan: memperbanyak langkah menuju masjid, menunggu shalat setelah shalat dan menyempurnakan wudlu di saat yang tidak mengenakkan."
Musnad Ahmad 7655: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah]: aku mendengar [Al 'Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Sungguh, pada hari kimat kelak setiap hak akan dikembalikan kepada pemiliknya, sehingga seekor kambing akan membalas kambing bertanduk yang menanduknya."
Musnad Ahmad 7656: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Ya'qub bin Abdullah Al Qummi] dari [Hafsh bin Humaid] berkata: [Ziyad bin Hudair] berkata: "Alangkah senangnya jikalau aku berada dalam sebuah jeruji besi dan di dalamnya ada orang yang memperbaiki diriku, aku tidak berbicara kepada manusia dan mereka juga tidak berbicara kepadaku."
Musnad Ahmad 7657: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], aku mendengar [Al 'Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau melarang untuk mengucapkan nadzar, beliau bersabda: "Sesungguhnya tidak ada yang dapat menolak taqdir, hanyasannya nadzar itu adalah sesuatu yang dikeluarkan dari seorang bakhil."
Musnad Ahmad 7658: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], aku mendengar [Al 'Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meriwayatkan dari Rabbnya, bahwa Allah Azza Wa Jalla berfirman: "Aku adalah yang paling terbaik dari para sekutu, barangsiapa beramal untuk-Ku dengan satu amalan lalu ia sekutukan Aku dengan selain Aku, maka Aku berlepas diri darinya, dan sedangkan amalannya tersebut untuk sekutunya."
Musnad Ahmad 7659: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] berkata: aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Aku adalah yang paling terbaik dari para sekutu, barangsiapa beramal untuk-Ku dengan satu amalan lalu ia sekutukan Aku dengan selain Aku, maka Aku berlepas diri darinya, dan sedangkan amalannya tersebut untuk sekutunya."
Musnad Ahmad 7660: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Manshur] dari [Abu Utsman] dari [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah yang jujur dan terpercaya Abul Qosim, pemilik kamar ini shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rahmat tidak akan dicabut kecuali dari seorang yang celaka." Syu'bah berkata: "ia menuliskannya untukku dan aku telah membacakannya di hadapannya - yaitu Manshur-."
Musnad Ahmad 7661: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Al kam`ah (nama tumbuhan) berasal dari Al manna, airnya adalah obat untuk mata, al Ajwah berasal dari surga airnya adalah obat dari racun."
Musnad Ahmad 7662: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Ziyad Ath Thohhan] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau melihat seorang laki-laki yang minum dengan berdiri, lalu beliau bersabda kepadanya: "Muntahkanlah", laki-laki itu berkata: "Kenapa?" Rasulullah bersabda: "Apakah kamu suka jika ada kucing yang minum bersamamu?" ia berkata: "Tidak", Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya telah minum bersamamu yang lebih jelek dari kucing, yaitu setan." Telah berbicara kepada kami [Hajjaj], telah berbicara kepadaku [Syu'bah] dari [Abu Ziyad] -pelayan Al Hasan bin Ali- berkata: saya telah mendengar [Abu Hurairah] lalu ia menyebutkan seperti hadits di atas.
Musnad Ahmad 7663: padanya ada koreksian, telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu At Tayyah] berkata: aku mendengar [Abu Zur'ah] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Umatku akan binasa oleh sekelompok orang dari bangsa Quraisy" para sahabat berkata: "Lalu apa yang engkau perintahkan kepada kami wahai Rasulullah? ' beliau bersabda: "Yaitu jika orang-orang telah meninggalkan mereka, " bapakku berkata di saat sakit menjelang kematiannya: "peganglah hadits ini, sesungguhnya ia adalah menyelisihi hadits-hadits Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yaitu perkataannya: dengarkanlah, taatilah dan bersabarlah."
Musnad Ahmad 7664: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] bahwa ia ditanya tentang bacaan imam dalam shalat, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Muhammad] dari ['Atho` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah] berkata tentang setiap shalat dibacakan didalamnya: "maka apa saja yang diperdengarkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kepada kami kami akan memperdengarkannya kepada kalian. Dan apa saja yang tidak disuarakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam maka kami tidak akan menyuarakannya kepada kalian."
Musnad Ahmad 7665: berkata: aku telah membacakan di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] berkata: dari [Ibnu Syihab] dari [Ibnu Ukaimah Al Laitsi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selesai dari shalat yang padanya bacaan dikeraskan, lalu beliau bersabda: "Adakah dari kalian yang membaca bersamaku barusan?" seorang laki-laki berkata: "Iya wahai Rasulullah." Maka beliau bersabda: "Aku katakan bahwa aku tidak ingin ada yang menyelisihiku dalam membaca", maka sejak mereka mendengar hal itu dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, orang-orang tidak ada lagi yang membaca berbarengan dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam shalat yang di dalamnya bacaan dikeraskan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 7666: berkata: aku telah membacakan di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] berkata: dari [Sumay] -pelayan Abu Bakr bin Abdurrahman- dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengucapkan: LAA ILAAHA ILLAALLAHU WAHDAHU LAA SYARIIKALAH LAHUL MULKU WA LAHUL HAMDU WA HUWA 'ALA KULLI SYAI`IN QODIIR (Tiada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan. Bagi-Nya pujiaan. Dialah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu) seratus kali dalam sehari, maka baginya pahala seperti memerdekaan sepuluh budak, ditulis baginya seratus kebaikkan dan dihapuskan dari seratus kesalahan, dan pada hari tersebut ia mendapat penjagaan dari setan, serta tidak ada yang lebih utama dari apa yang ia baca kecuali orang yang lebih banyak darinya dalam membaca."
Musnad Ahmad 7667: berkata: aku telah membacakan di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] berkata: [Sumay] pelayan Abu Bakr dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengucapkan: SUBHAANALLAAH WA BI HAMDIHI (Segala puji bagi Allah, aku memuji-Nya) dalam setiap hari seratus kali maka dosa-dosanya akan dihapuskan meski sebanyak buih di laut."
Musnad Ahmad 7668: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Musa] -yaitu Ibnu Ali- dari [bapaknya] dari [Abdul Aziz bin Marwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "kejelekan yang ada pada seseorang adalah: kebakhilan yang membuat orang mengeluh ketika diambil hak Allah Azza Wa Jalla dari hartanya, dan ketakutan yang berlebihan."
Musnad Ahmad 7669: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abdullah bin Abdurrahman] dari [Ibnu Hunain] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendengar seorang laki-laki membaca: "Qul huwallahu ahad", maka beliau bersabda: "Telah wajib baginya" Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah apa maksud dari telah wajib baginya?", Rasulullah bersabda: "Telah wajib baginya surga."
Musnad Ahmad 7670: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Abu Sinan] dari [Abu Shalih Al Hanafi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah]: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah telah memilih empat perkataan: SUBAHAANALLAAH (Maha suci Allah) dan ALHAMDULILLAAH (segala puji bagi Allah) dan LAA ILAAHA ILLA ALLAH (tidak ada Ilah selain Allah) dan ALLAAHU AKBAR (Allah maha besar). Barangsiapa mengucapkan: subhaanallah, maka Allah akan menulis dua puluh kebaikan baginya dan menggugurkan dua puluh dosa darinya, dan barangsiapa mengucapkan: Allahu Akbar, maka Allah akan menulis seperti itu juga, dan barangsiapa mengucapkan: laa Ilaaha illa Allah, maka akan seperti itu juga, dan barangsiapa mengucapkan Alhamdulillahi Rabbil 'aalamiin dari relung hatinya maka Allah akan menulis tiga puluh kebaikan untuknya dan digugurkan tiga puluh dosa darinya."
Musnad Ahmad 7671: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] dan ['Affan] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Abul Qosim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tuhan kita ta'jub kepada suatu kaum yang digiring ke surga dalam keadaan terantai (orang yang meninggal dalam keadaan Islam dan masih tertawan) ".
Musnad Ahmad 7672: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika dihidangkan makanan oleh selain keluarganya, beliau selalu bertanya terlebih dahulu tentangnya: jika dikatakan bahwa dia adalah hadiah maka beliau memakannya, namun jika dikatakan bahwa dia adalah sedekah (zakat) maka beliau katakan: "Makanlah" dan beliau tidak memakannya."
Musnad Ahmad 7673: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Abul Qosim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan keluar dari madinah orang-orang yang benci dengannya, padahal madinah lebih baik bagi mereka sekiranya mereka tahu."
Musnad Ahmad 7674: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qosim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tujuh puluh ribu dari umatku akan masuk surga tanpa hisab" lalu ada seorang laki-laki yang berkata: "Doakanlah semoga Allah menjadikan aku termasuk di antara mereka" kemudian ada laki-laki lain yang berdiri dan berkata: "Doakanlah semoga Allah menjadikan aku termasuk di antara mereka." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "'Ukasyah telah mendahuluimu."
Musnad Ahmad 7675: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami ['Ashim bin Kulaib] berkata: [Bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Khutbah yang tidak ada syahadatnya seperti tangan yang buntung." Abdullah berkata: Telah berbicara kepadaku [Muhammad bin Al Minhal] saudaranya Hajjaj Al Anmathi dan dia tsiqah, dia berkata: telah berbicara kepadaku [Abdul Wahid bin Ziyad] dari ['Ashim bin Kulaib] dari [Ayahnya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana dalam hadits diatas.
Musnad Ahmad 7676: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Ar Rabi' bin Muslim] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak dikatakan bersyukur kepada Allah orang yang tidak bersyukur kepada manusia."
Musnad Ahmad 7677: berkata: aku telah membacakan di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] berkata: dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang hamba muslim atau mukmin berwudhu, ketika ia mencuci wajahnya maka akan keluar dosa yang ia lihat dengan matanya bersama guyuran air (wudhu) atau tetesan terakhir, atau semisalnya, dan ketika ia mencuci kedua tangannya maka keluar setiap dosa yang digerakkan oleh kedua tangannya bersama guyuran air (wudhu) atau tetesan terakhir, hingga ia keluar dalam keadaan bersih dari dosa."
Musnad Ahmad 7678: berkata: aku telah membacakan di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] berkata. Dan bapakku berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maukah aku tunjukkan dengan sesuatu yang dengannya dapat mengahapuskan dosa dan mengangat derajat? Sempurnakanlah wudlu disaat yang tidak mengenakkan. -Ishaq menyebutkan dalam riwayatnya: - melangkahkan kaki menuju masjid dan menunggu shalat setelah shalat, dan itulah ribath, dan itulah ribath, dan itulah ribath."
Musnad Ahmad 7679: berkata: aku telah membacakan di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] berkata: dari [Sumay] pelayan Abu Bakr bin Abdurrahman dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya manusia mengetahui keutamaan pada adzan dan shof pertama, kemudian mereka tidak akan mendapatkannya kecuali dengan undian, sungguh mereka akan berundi demi mendapatkan keutamaannya. Dan sekiranya manusia mengetahui keutamaan yang terdapat dalam bersegera menghadiri shalat, sungguh mereka akan berlomba-lomba untuknya. Dan sekiranya mereka mengetahui apa yang terdapat dalam mengahdiri shalat isya` dan shalat subuh, sungguh mereka akan mendatanginya meskipun harus merangkak."
Musnad Ahmad 7680: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari ['Ashim] dari ['Ubaid] pelayan Abi Ruhm dari [Abu Hurairah] berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Betapa banyak sumpah yang tidak sampai kepada Allah di tempat ini, maka setelahnya aku melihat di tempat ini banyak para pedagang."
Musnad Ahmad 7681: berkata: aku telah membacakan di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] berkata: dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukankah kalian melihat kiblatku disini, demi Allah tidaklah tersembunyi dariku khusyu' dan rukuk kalian kecuali aku pasti melihat kalian dari balik punggungku."
Musnad Ahmad 7682: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Mu'awiyah] -yaitu Ibnu Shalih dari [Abu Bisyr] dari ['Amir bin Ludain Al Asy'ari] dari [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya hari jum'at adalah hari raya, maka janganlah kalian jadikan hari raya kalian sebagai hari kalian berpuasa, kecuali jika kalian berpuasa sebelumnya atau setelahnya."
Musnad Ahmad 7683: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dan [Abu Sa'id] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Umair] dari [Muhammad bin Al Muntasyir] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya: "shalat apa yang paling utama setelah fardhu?" maka beliau bersabda: "Shalat di akhir malam." Ditanyakan lagi kepada beliau: "Puasa apa yang paling utama setelah puasa ramadlan?" Beliau bersabda: "Bulan Allah yang kalian sebut dengan bulan muharram."
Musnad Ahmad 7684: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] -yaitu Ibnu Muhammad dari [Muhammad bin 'Amru bin Halhalah] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang mukmin tertimpa suatu penyakit dan keletihan, kehawatiran dan kesedihan, dan tidak juga gangguan dan kesusahan bahkan duri yang melukainya melainkan Allah akan menghapus dosa-dosanya."
Musnad Ahmad 7685: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dan [Mu`ammal] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad]. [Mu`ammal Al Khurasani] berkata: telah menceritakan kepada kami [Musa bin Wardan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seseorang itu bergantung kapada agama teman dekatnya, maka lihatlah salah satu dari kalian siapa yang dia untuk bergaul." Muammil berkata dalam riwayatnya: "siapa yang ia jadikan teman dekatnya."
Musnad Ahmad 7686: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tahukah kalian siapakah orang yang paling merugi?" para sahabat berkata: "Orang yang paling merugi menurut kami adalah orang yang tidak memiliki dirham dan tidak memiliki harta benda." Rasulullah bersabda: "Orang yang paling merugi dari umatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan pahala puasa, shalat dan zakat, namun ia juga datang dengan membawa dosa karena mencela kehormatan si fulan, menuduh keji si fulan, serta memakan harta si fulan, lalu ia dihukum dengan diambil bagian kebaikannya oleh si fulan dan kebaikan yang lain diambil oleh si fulan, sehingga jika amalannya telah habis sebelum melunasi dosa-dosanya maka akan diganti dengan dilemparkan kepadanya dosa-dosa mereka (orang-orang yang dizhaliminya) kemudian dia dilemparkan ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 7687: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bersegeralah beramal sebelum datang zaman fitnah seperti sepenggelan malam yang gelap, pagi hari seorang dalam keadaan mukmin dan pada sore harinya ia menjadi kafir, sore hari dalam keadaan mukmin lalu pada esok harinya menjadi kafir, ia menjual agamanya dengan kesenangan dunia yang begitu sedikit."
Musnad Ahmad 7688: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Hausyab bin 'Uqail] berkata: telah menceritakan kepadaku [Mahdi] telah menceritakan kepadaku [Ikrimah] Pelayan Ibnu 'Abbas, dia berkata: aku menemui [Abu Hurairah] di rumahnya, lalu aku bertanya kepadanya tentang puasa hari 'arafah di padang 'arafah, maka ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang berpuasa pada hari arafah di padang arafah." Bapakku berkata: dan Abdurrahman berkata: dari Mahdi Al 'Abdi.
Musnad Ahmad 7689: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khalas bin 'Amru Al Hajari] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya bukan karena bani Isra`il niscaya daging tidak akan menjadi bangkai dan makanan tidak akan menjadi kotor, dan sekiranya bukan karena Hawa niscaya seorang wanita tidak akan menghianati suaminya."
Musnad Ahmad 7690: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Simak] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Zhalim] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar kekasihku Abul Qosim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya rusaknya umatku ini ada di tangan keturuan Quraisy yang bodoh."
Musnad Ahmad 7691: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Harits] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwasanya ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membaca surat An-Najm beliau sujud, dan orang-oarng yang bersamanya juga ikut sujud kecuali dua orang yang menginginkan ketenaran."
Musnad Ahmad 7692: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Alqomah] -yaitu Al Farwi berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Khushaifah] dari [Busri bin Sa'id] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wanita mana saja yang mengenakan wewangian, maka janganlah sekali-kali mengikuti shalat Isya` terakhir."
Musnad Ahmad 7693: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Wasi'] dari [Syutair bin Nahar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya prasangka baik itu adalah termasuk dari sebaik-baik ibadah."
Musnad Ahmad 7694: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Umar] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwasanya Utsamah bin Utsal atau Utsalah masuk Islam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bawalah dia menuju kebun fulan dan suruhlah dia untuk mandi."
Musnad Ahmad 7695: Telah menceritakan kepada kami [Abu Dawud] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] dari [An Nadlr] -yaitu Ibnu Anas bin Malik dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Dikirimkan kepada Ayub 'Alaihis Salam belalang dari emas lalu ia mengambilnya, maka Allah pun berfirman: 'Wahai Ayub, tidakkah Aku telah mengkayakan kamu? ' Ayub menjawab: 'Wahai Rabb, siapakah yang merasa puas dengan rahmat-Mu, -atau Ia berkata: "siapakah yang merasa puas dengan karunia-Mu."
Musnad Ahmad 7696: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ada sebuah pohon yang sangat mengganggu para pengguna jalan, lalu ada seorang laki-laki yang menebang pohon tersebut dan menyingkirkannya dari jalan, kemudian laki-laki itu dimasukkan ke dalam surga karena amalannya itu."
Musnad Ahmad 7697: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan dari [beberapa orang] dari [Al Hasan] dan [Ibnu Sirin] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ada seorang laki-laki pada masa sebelum kalian, dia tidak pernah beramal satu kebaikkan pun selain tauhid, maka ketika ajal menjemputnya dia berkata kepada keluargannya: 'perhatikanlah jika aku mati hendaklah mereka membakarnya dan membiarkannya sehingga menjadi arang, kemudian hendaklah mereka menghancurkannya (menjadi abu hitam) dan membuangnya ke udara terbuka.' Maka ketika ajal benar-benar telah menjemputnya mereka melaksanakan wasiat tersebut. Maka ketika Allah telah menggenggamnya, Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Wahai anak Adam apa yang mendorongmu untuk berbuat begitu? ' dia menjawab: 'Wahai Rabb, aku melakukan begitu karena rasa takutku kepada-Mu.'" Nabi bersabda: "Lalu Allah mengampuninya karena rasa takut tersebut, padahal ia tidak pernah melakukan perbuatan baik kecuali tauhid."
Musnad Ahmad 7698: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hamamad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seseorang berbaring (tidur) dengan posisi tengkurap, maka beliaupun bersabda: "Ini adalah cara tidur yang tidak disukai oleh Allah."
Musnad Ahmad 7699: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua anak Al Ash adalah orang yang beriman, yakni 'Amru dan Hisyam."
Musnad Ahmad 7700: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] dan [Abu An Nadlr] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Sa'd Ath Tha`i]. -Abu Nadlr berkata Sa'd Abu Mujahid-. Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mudillah] pelayan Ummul Mukminin, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Wahai Rasulullah sesungguhnya jika kami melihatmu, hati kami terasa bergemuruh dan seakan kami penduduk akhirat, namun jika kami berpisah denganmu kami ta'jub dengan kehidupan dunia, kami mencium wanita dan anak-anak." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian masih selalu dalam kondisi sebagaimana ketika kalian bersamaku niscaya para Malaikat akan menjabat tangan kalian dengan telapak tangan Mereka, dan niscaya mereka akan menziarahi rumah kalian, dan jikalau kalian tidak berbuat dosa niscaya Allah akan mendatangkan sebuah kaum yang berbuat dosa agar Allah mengampuni mereka." Abu Hurairah berkata: kami berkata: "Wahai Rasulullah ceritakan kepada kami tentang surga bagaimana bangunannya?" Beliau bersabda: "Bangunannya adalah tembok emas dan tembok perak, adukan semennya adalah minyak misik adzfar, kerikilnya adalah intan dan permata, lalu debunya adalah za'faron, barangsiapa masuk ke dalamnya maka dia akan merasa nikmat dan tidak ada rasa sengsara di dalamnya, ia kekal di dalamnya dan tidak mati, pakaiannya tidak lusuh dan masa mudanya tak akan pernah hilang. Tiga orang yang doa mereka tidak terhalang, yaitu imam (pemimpin) yang adil, orang yang berpuasa hingga ia berbuka, dan doa orang yang dizholimi. Doa mereka dibawa ke atas awan dan dibukakan pintu langit untuknya, lalu Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Demi izzah-Ku, Aku akan menolongmu meski setelah beberapa waktu." Telah bercerita kepada kami [Hasan bin Musa] telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Sa'd bin 'Ubaid At Tha`i], -aku berkata kepada Zuhair: "apakah dia Abul Mujahid?" dia menjawab: "Iya."- Telah menceritakan kepadaku [Abul Mudillah] pelayan Ummul Mukminin bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Wahai Rasulullah, " lalu ia menyebutkan hadits seperti di atas.
Musnad Ahmad 7701: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathan] telah menceritakan kepada kami [Yunus bin 'Amru bin Abdullah] -yaitu Ibnu Abu Ishaq dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jibril 'Alaihis Salam telah datang kepadaku dan berkata: 'Tadi malam aku telah datang kepadamu dan tidak ada yang menghalangiku untuk masuk rumah yang kamu berada di dalamnya kecuali karena di dalamnya terdapat patung seorang laki-laki dan juga terdapat tirai yang bergambar patung, oleh karena itu perintahkanlah untuk memotong kepala patung tersebut hingga seperti bentuk pohon dan perintahkan pula untuk memotong tirai yang bergambar patung untuk dijadikan bantal yang diduduki, serta perintahkanlah untuk mengeluarkan anjing, '" maka Rasulullah melakukannya, lalu tiba-tiba anjing milik Hasan dan Husain radliallahu 'anhuma berlari di bawah meja keduanya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian Bersabda: "Dan Jibril masih memberi nasehat kepadaku untuk berbuat baik kepada tetangga sehingga aku menyangka atau mengira bahwa dia mendapatkan hak waris."
Musnad Ahmad 7702: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathan] dan [Isma'il bin Umar] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Mujahid Abul Hajjaj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berbangga diri kepada malaikat akan orang-orang yang (berhaji) di padang 'arafah seraya berfirman: 'lihatlah para hamba-Ku, rambut mereka kumal lagi berdebu.'"
Musnad Ahmad 7703: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menggunakan obat dari sesuatu yang haram."
Musnad Ahmad 7704: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ali bin Al Hakam] dari ['Atha` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa ditanya tentang suatu ilmu kemudian ia menutupinya, maka pada hari kiamat ia akan dicambuk dengan cambuk yang terbuat dari api."
Musnad Ahmad 7705: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika dihidangkan makanan kepadanya oleh orang selain keluarganya, beliau selalu bertanya tentang makanan tersebut, jika dikatakan bahwa makanan tersebut adalah hadiah beliau makan, dan jika dikatakan bahwa makanan tersebut adalah sedekah maka beliau berkata: "makanlah" dan beliau tidak memakannya."
Musnad Ahmad 7706: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Abi Wahsyiah] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menemui para sahabatnya ketika mereka sedang memperdebatkan tentang ayat: "pohon yang buruk, yang telah dicabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi: tidak dapat tetap (tegak) sedikitpun." Mereka mengatakan: "Kami mengira bahwa pohon itu adalah al Kam`ah." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Al Kam`ah dari Al Manna, airnya dapat digunakan obat sakit mata, dan Al `Ajwah (nama kurma Nabi) dari surga, dan ia adalah obat penawar racun."
Musnad Ahmad 7707: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Khalid Al Hadzdza`] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: tatkala utusan Abdul Qois datang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Setiap orang bertanggung jawab dengan dirinya sendiri, hendaklah setiap kaum menyimpan air minum dengan bejana yang biasa mereka pakai."
Musnad Ahmad 7708: berkata: telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ishaq bin Abdullah] -yaitu Ibnu Abi Tholhah dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengucapkan: "ALLAHUMMA INNII A'UUDZU BIKA MINAL FAQRI WAL QILLATI WADZ DZILLATI WA A'UUDZU BIKA AN AZhLIMA AU UZhLAMA (Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kefakiran dan kekurangan serta kehinaan dan aku juga berlindung kepada-Mu dari menzhalimi (seseorang) atau dizhalimi)."
Musnad Ahmad 7709: berkata: telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ishaq bin Abdullah] dari [Abdurrahman bin Abi 'Amrah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya malaikat yang berada disebuah pintu langit berkata: 'Barangsiapa memberi hutang pada hari ini maka akan dibalas besok, ' dan Malaikat yang berada pada pintu lain berkata: 'Ya Allah berilah orang yang suka berinfaq dengan ganti dan segerakan bagi orang yang kikir sebuah kerusakan."
Musnad Ahmad 7710: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Abdullah] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ada seorang laki-laki yang membawa khamer di sebuah kapal untuk ia jual sedang bersamanya seekor kera," beliau bersabda: "Maka ketika laki-laki tersebut akan menjual khamer ia mencampurnya dengan air kemudian menjualnya," beliau bersabda lagi: "Lalu kera tersebut mengambil kantong pundinya dan membawanya naik ke atas tiang kapal," beliau bersabda: "Sehingga kera tersebut membuang dinar ke laut dan ke kapal hingga ia membagi-baginya."
Musnad Ahmad 7711: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] berkata. [Hammam] berkata: aku mendapatkan dalam catatanku: dari [Basyir bin Nahik], dan aku tidak mengiranya kecuali [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa telah mendapatkan satu rakaat subuh kemudian matahari muncul, hendaklah ia sempurnakan shalatnya."
Musnad Ahmad 7712: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Salim] -yaitu Ibnu Hayyan- berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] -yaitu Ibnu Mina`- dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah pada hari kiamat kelak lebih harum dari bau misik."
Musnad Ahmad 7713: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Basyir bin Nahik] dan aku tidak mengiranya kecuali dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah pada hari kiamat kelak dari bau misik."
Musnad Ahmad 7714: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Puasa adalah perisai, maka jika salah seorang dari kalian berpuasa janganlah mengucapkan kata-kata kotor dan jangan berbuat bodoh: jika ada yang mencela atau hendak menyakitinya hendaklah ia katakan: 'sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 7715: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Al Muhazzim]. Dan ['Affan] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Muhazzim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: kami pernah bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam suatu ibadah haji atau umrah lalu kami bertemu, -'Affan berkata: - sekumpulan belalang bertemu dengan kami, maka kami memukulnya dengan tongkat dan cemeti hingga kami membunuh mereka dan jatuh di tangan, kami berkata: "Apa yang kita perbuat dengan belalang ini sedangkan kita dalam keadaan ihram?" lalu kami bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda: "Tidak apa-apa dengan buruan laut."
Musnad Ahmad 7716: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayyub] dari [Ghoilan bin Jarir] dari [Ziyad bin Riyah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa memisahkan diri dari jama'ah dan keluar dari ketaatan lalu mati maka matinya adalah seperti orang jahilliyah. Dan barangsiapa memberantak umatku, membunuh yang baik dan yang fajir, tidak peduli dengan yang mukmin serta tidak melindungi orang yang berada di bawah perjanjian maka dia bukan dari umatku. Dan barangsiapa berperang di bawah bendera yang tidak jelas (selain bendera Islam), marah karena golongan, berperang karena fanatik golongan dan menyeru kepada golongan, maka kematiannya seperti mati dalam jahiliyah."
Musnad Ahmad 7717: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sungai eufrat akan memunculkan emas sebesar gunung dan manusia akan saling bunuh, setiap seratus orang akan terbunuh sembilan puluh, -atau beliau mengatakan, -sembilam puluh sembilan, setiap dari mereka mengira bahwa ia akan selamat."
Musnad Ahmad 7718: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Asy'ab bin Abdullah] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ada seekor serigala yang datang kepada penggembala kambing lalu mengambil satu kambingnya, maka sang penggembala pun mencarinya dan mengambil kembali kambingnya dari serigala tersebut, " Abu Hurairah berkata: "maka serigala itu naik ke atas gundukan tanah lalu jongkok dan menggerakkan ekornya, ia berkata: "Aku telah berusaha mencari rizqi yang telah Allah berikan kepadaku namun kamu mencabutnya dariku, " maka laki-laki pengembala itu berkata: "Aku tidak pernah melihat kejadian seperti hari ini, bagaimana mungkin seekor serigala berbicara?" Serigala berkata: "Aku kagum dengan seorang laki-laki yang berada di tanah pohon kurma di antara dua tanah yang tidak berpasir (yaitu madinah), ia memberi kabar kepada kalian tentang cerita yang telah lampau dan kejadian yang akan datang setelah kalian." Laki-laki penggembala tersebut adalah seorang yahudi, lalu ia datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan masuk Islam, ia memberitahu beliau tentang apa yang terjadi padanya dan Nabi pun membenarkannya seraya Bersabda: "Sesungguhnya yang demikian itu adalah di antara tanda-tanda hari kiamat, sungguh hampir-hampir akan ada seorang laki-laki yang pergi keluar dan tidak kembali sehingga dua sandal dan cemetinya menceritakan kepadanya tentang apa yang terjadi dengan keluarganya sepeninggalnya."
Musnad Ahmad 7719: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ja'far bin Rabi'ah] dari [Abdurrahman bin Hurmuz] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika kalian mendengar kokok ayam di malam hari maka hanyasannya dia telah melihat Malaikat, oleh karenanya mohonlah kepada Allah akan pemberian-Nya dan jika kalian mendengar ringkih keledai maka sesungguhnya ia telah melihat setan oleh karenanya berlindunglah kepada Allah dari setan."
Musnad Ahmad 7720: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al Qosim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] -yaitu Al Maqburi- dari Abu 'Ubaidah dari [Sa'id bin Yasar] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah salah seorang dari kalian berwudhu lalu membaguskan dan menyempurnakan wudhunya kemudian ia datang ke masjid hanya untuk shalat di dalamnya, melainkan Allah 'azza wajalla akan berseri-seri dengan kedatangannya sebagaimana keluarga orang yang hilang berseri-seri dengan kedatangannya."
Musnad Ahmad 7721: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Wahai wanita-wanita muslimah, janganlah kalian meremehkan untuk berbuat baik kepada tetangganya meskipun hanya dengan memberi kaki kambing."
Musnad Ahmad 7722: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata mengucapkan: "LAA ILAAHA ILLA ALLAHU WAHDAH A'AZZA JUNDAHU WA NASHARAN 'ABDAHU WA GHALABAL AHZAABA WAHDAH WALAA SYAI`A BA`DAH (Tiada Ilah selain Allah, Dialah satu-satunya yang meninggikan tentara-Nya dan menolong hamba-Nya serta satu-satunya yang mengalahkan tentara musuh, dan tidak ada sesuatu sesudah-Nya)."
Musnad Ahmad 7723: Telah menceritakan kepadaku [Hasyim bin Al Qosim] telah menceritakan kepada kami [Laits] -yaitu Ibnu Sa'd- berkata: telah menceritakan kepadaku [Bukair bin Abdullah Al Asyaj] dari [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus kami dalam sebuah rambongan, lalu beliau bersabda: "Jika kalian mendapatkan fulan dan fulan -pada dua orang laki-laki dari Quraisy- maka bakarlah mereka berdua dengan api, " kemudian ketika kami hendak pergi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya aku telah memerintahkan kalian untuk membakar fulan dan fulan dengan api, dan sesungguhnya tidak ada yang boleh menyiksa dengan api kecuali Allah 'azza wajalla, maka jika kalian mendapatkan keduanya bunuhlah mereka berdua."
Musnad Ahmad 7724: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Abi Habib] dari ['Irak] dari [Abu Hurairah] bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya manusia yang paling buruk adalah pemilik dua wajah (munafiq), datang kepada satu golongan dengan satu wajah, dan kepada golongan yang lain dengan wajah yang lainnya."
Musnad Ahmad 7725: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dan [Al Khuza'i] -yaitu Abu Salamah- mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Abi Habib] dari [Salim bin Abi Salim] dari [Mu'awiyah bin Mu'tib Al Hudzali] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Apa yang diserahkan oleh Allah kepada Anda dalam hal syafa'at?" Lalu beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di genggaman-Nya, sungguh aku telah mengira bahwa kamu adalah yang pertama kali dari umatku yang bertanya kepadaku tentang hal itu, karena aku tahu akan kesungguhanmu dalam mendapatkan ilmu, demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di genggaman-Nya, tidak ada sesuatu yang penting bagiku dengan berkerumunnya manusia di pintu surga dari pada sempurnanya syafa'atku, dan syafa'atku akan diberikan kepada orang yang bersaksi bahwa tiada Ilah selain Allah dengan ikhlash, hatinya membenarkan lisannya dan lisannya juga membenarkan hatinya."
Musnad Ahmad 7726: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: aku mendengar [Muhammad bin Sirin] menceritakan dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak ada manusia yang bisa berbicara dalam buaian ibu kecuali tiga: Isa bin Maryam, lalu seorang ahli ibadah dari bani Isra`il yang bernama Juraij, ia membangun sebuah biara untuk beribadah di dalamnya, maka pada suatu hari orang-orang bani Isra`il membicarakan keteguhan Juraij dalam beribadah, lalu ada seorang pelacur dari mereka yang berkata: 'Jika kalian berkehendak aku akan menggodanya, ' mereka berkata: 'Sungguh kami telah berkehendak, '" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Maka wanita tersebut datang kepadanya dan menawarkan dirinya namun Juraij tak bergeming akan rayuannya, maka wanita pelacur tersebut menyerahkan dirinya kepada seorang pengembala yang sedang menaungkan kambing-kambingnya ke dasar biara Juraij, hingga kemudian wanita tersebut hamil dan melahirkan seorang bayi laki-laki, orang-orang bani Isra`il bertanya: 'Anak dari perbuatan siapa ini? ' wanita itu menjawab: "Dari perbuatan Juaraij, ' maka mereka mendatangi Juraij dan memaksanya untuk turun, mereka mencelanya dan memukulinya serta merabohkan biaranya, Juraij berkata: 'Apa yang kalian inginkan? ' mereka berkata: 'Sungguh kamu telah berzina dengan wanita ini hingga dia melahirkan seorang bayi laki-laki, ' Juraij berkata: 'Mana dia? ' mereka berkata: 'Ini dia bayinya.' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Maka Juraij berdiri shalat dan berdoa kemudian ia beranjak kepada bayi laki-laki tersebut seraya menekan bayi itu dengan jarinya dan berkata: 'Demi Allah wahai bayi laki-laki siapa ayahmu? ' maka bayi itu menjawab: 'Aku adalah anak seorang pengembala, ' hingga akhirnya orang-orang bani Isra`il melompat kepada Juraij dan menciumnya seraya mereka berkata: 'Kami akan membangun biaramu dari emas, ' Juraij berkata: 'Kami tidak membutuhkan itu, bangunlah biara itu dari tanah seperti sedia kala.' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dan seorang wanita ketika menggendong bayinya yang sedang menyusu kepadanya lalu ada pengendara yang lewat dengan berpenampilan menawan, sang ibu berkata: 'Ya Allah jadikanlah anakku seperti dia, ' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Maka bayi tersebut melepas susuan ibunya dan menghadap ke arah orang yang berkendara seraya berkata: 'Ya Allah jangan Engkau jadikan aku seperti dia, ' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: ": 'Kemudian bayi itu kembali kepada susuan ibunya dan menghisap susunya, " -Abu Hurairah berkata: "Seakan-akan aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menceritakan kapadaku atas kelakuan sang bayi sambil meletakkan jarinya di mulutnya lalu beliau menghisapnya.- "Kemudian bayi tersebut dilewatkan di hadapan seorang budak perempuan yang disiksa, maka sang ibu berkata: 'Ya Allah jangan Engkau jadikan anakku seperti dia, ' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Maka bayi itu meninggalkan susuan ibunya dan menghadap kepada budak perempuan (yang disiksa tersebut) seraya berkata: 'Ya Allah! Jadikanlah aku seperti dia.' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Oleh karena itu ketika keduanya mengulang kembali kejadian tersebut, sang ibu berkata: ' (anakku) ada pengendara yang lewat dengan penampilan menawan lalu saya berkata: 'Ya Allah jadikan anakku seperti dia, ' maka kamu barkata, 'Ya Allah jangan Engkau jadikan aku seperti dia, ' sedangkan ketika kamu dilewatkan dengan seorang budak perempuan ini saya berkata: 'Ya Allah jangan Engkau jadikan anakku seperti dia, ' lalu kamu berkata: 'Ya Allah jadikan aku seperti dia.' Maka bayi tersebut menjawab: "Wahai ibuku!, sesungguhnya seorang perngendara yang berpenampilan menawan itu adalah seorang penguasa yang zhalim, sedangkan budak perempuan ini, dia telah dituduh berzina padahal ia tidak berzina, ia dituduh mencuri padahal ia tidak mencuri, dan ia tetap berkata: 'Hanya kepada Allah aku berserah diri.' Telah menceritakan kepadaku [Husain bin Muhammad], telah menceritakan kepadaku [Jarir], dari [Muhammad], dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada manusia yang berbicara dalam buaian ibu kecuali tiga, Isa 'Alaihis Salam, dan seorang bayi laki-laki yang ada di zaman Juraij serta seorang bayi laki-laki lagi, " lalu ia menyebutkan sebagaimana cerita hadits di atas. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Adapun Juraij, dia adalah seorang laki-laki rajin beribdah di kalangan bani Isra`il, dia memiliki seorang ibu yang pada suatu hari ketika ia sedang shalat dan ibunya memanggilnya karena rasa rindu padanya: 'Wahai Juraij! ' maka juraij berkata: 'Wahai Tuhanku! apakah shalat lebih baik bagiku atau ibuku untuk saya datangi? ' dan ia tetap melanjutkan shalatnya, kemudian ibunya memanggilnya dan Juraij berkata seperti itu lagi, kemudian ibunya memanggilnya dan Juraij berkata seperti itu lagi dan ia tetap melanjutkan shalatnya, hingga akhirnya ibunya kesal kepadanya dan berkata: 'Ya Allah perlihatkan kepada Juraij (fitnah) seorang wanita pelacur, ' maka di kemudian hari ketika Juraij naik ke biaranya ada seorang pelacur dari bani Isra`il"…lalu ia menceritakan sebagaimana hadits yang di atas.
Musnad Ahmad 7727: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Aflah bin Sa'id] seorang Syaikh dari wilayah Quba` dari kalangan Anshar, berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Rofi'] pelayan Ummu Salamah berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika umurmu panjang kelak, engkau akan mendapatkan orang-orang di waktu pagi dalam murka Allah, dan berangkat dalam laknat Allah, pada tangan mereka terdapat (cemeti) seperti ekor sapi."
Musnad Ahmad 7728: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakkar Al Bursani] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] -yaitu Ibnu Burqon- berkata: aku mendengar [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku tidak kawatir jika kalian faqir akan tetapi yang aku kawatirkan atas kalian adalah melimpahnya harta, dan aku juga tidak kawatir jika kalian berbuat kesalahan akan tetapi yang aku kawatirkan atas kalian adalah kesengajaan."
Musnad Ahmad 7729: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakkar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid bin Ja'far Al Anshari] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Iyadh bin Abdullah bin Abi Sarh] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dan berkhutbah di hadapan manusia, lalu beliau mengingatkan bahwa beriman kepada Allah dan jihad fi sabilillah adalah amalan yang paling utama di sisi Allah, " Abu Hurairah berkata: Lalu seorang laki-laki berdiri dan berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana pendapatmu jika aku terbunuh di jalan Allah kemudian aku bersabar dengan mengharap pahala, aku berperang dibarisan depan dan tidak melarikan diri, apakah Allah akan menghapuskan dosa-dosaku?" Beliau menjawab: "Benar." Beliau bertanya kepadanya: "apa yang kamu katakan tadi?" Abu Hurairah berkata: Lalu laki-laki itu mengulanginya sebagaimana yang ia katakan kepada Rasulullah, dan Rasulullah menjawab: "Benar." Beliau bertanya kepadanya: "apa yang kamu katakan tadi?" Abu Hurairah berkata: Lalu laki-laki itu mengulanginya sebagaimana yang ia katakan kepada Rasulullah, dan dia berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana pendapatmu jika aku terbunuh di jalan Allah kemudian aku bersabar dengan mengharap pahala, aku berperang dibarisan depan dan tidak melarikan diri, apakah Allah akan menghapuskan dosa-dosaku?" Beliau menjawab: "Benar, kecuali hutang, karena sesungguhnya Jibril 'Alaihis Salam telah membisikiku dengan hal itu."
Musnad Ahmad 7730: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Abi Laila] dari ['Atha`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengimami kami dalam shalat, kadang beliau mengeraskan bacaan dan kadang tanpa suara, maka kami mengeraskan apa yang Rasulullah keraskan dan kami baca tanpa suara apa-apa yang Rasulullah baca tanpa suara, dan aku mendengar beliau bersabda: "Tidak ada shalat tanpa adanya bacaan."
Musnad Ahmad 7731: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Idris Al Khaulani] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berwudhu hendaklah memasukkan air ke dalam hidung, dan jika bersuci dengan batu hendaklah dengan bilangan yang ganjil."
Musnad Ahmad 7732: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan diterima shalat orang yang berhadats hingga ia berwudhu, " Abu Hurairah berkata: Maka ada seorang laki-laki dari penduduk Hadhramaut yang berkata: "Apa itu hadats wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Kentut yang tak bersuara atau kentut yang bersuara."
Musnad Ahmad 7733: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Abu Ishaq] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya Jibril 'Alaihis Salam datang dan mengucapkan salam kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan Rasulullah mengenal suaranya, maka beliau bersabda: "Masuklah, " lalu Jibril berkata: "Sesungguhnya di dalam rumah ada satir di dinding yang bergambar patung, potonglah kepalanya dan jadikanlah ia keset atau bantal lalu dudukilah, karena sesungguhnya kami tidak masuk ke dalam rumah yang di dalamnya ada patung."
Musnad Ahmad 7734: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ketika orang-orang habasyah bermain-main dengan alat perang di masjid di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Umar bin Al Khaththab masuk dan mengambil kerikil untuk melempar mereka, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda kepadanya: "Biarkan mereka wahai Umar."
Musnad Ahmad 7735: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ja'far Al Jazari] dari [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sekiranya agama (iman) ada pada bintang-bintang, sungguh seorang laki-laki dari Persi atau anak turun mereka akan pergi dan mengambilnya."
Musnad Ahmad 7736: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ja'far Al Jazari] dari [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku barada di genggaman-Nya, jika kalian tidak berbuat dosa niscaya Allah akan menghilangkan kalian dan mendatangkan suatu kaum yang berbuat dosa lalu mereka meminta ampun kepada Allah dan Allah mengampuni mereka."
Musnad Ahmad 7737: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dan [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang-orang Yahudi dan Nashrani tidak mencelup rambut mereka dengan semir, maka selisihilah mereka." Abdurrazzaq menyebutkan dalam riwayatnya: Az Zuhri berkata: Adapun perintah untuk mencelup rambut, maka warna hitam adalah lebih kami sukai. Ma'mar berkata: Az Zuhri mencelup rambutnya dengan warna hitam.
Musnad Ahmad 7738: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] -berkata: Aku tidak mengetahuinya kecuali dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau Bersabda: "Janganlah kelebihan air itu ditahan untuk menahan kelebihan rumput."
Musnad Ahmad 7739: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Abu Ishaq] dari [Kumail bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku pernah berjalan-jalan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di kebun kurma milik seorang sahabat anshar, lalu beliau bersabda: "Wahai Abu Hurairah, telah celaka orang yang berbanyak-banyak kecuali orang yang berkata begini dan begini dan begini, " beliau ulangi hingga tiga kali sambil membolak-balikan kedua telapak tangannya ke kanan dan ke kiri serta ke depan, beliau bersabda: "dan sedikit dari mereka yang tidak seperti itu, " kemudian beliau berjalan lagi sesaat kemudian berkata: "Wahai Abu Hurairah, maukah engkau bila aku tunjukkan dengan simpanan surga?" aku berkata: "Mau wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Ucapkanlah: LAA HAULA WALA QUWWATA ILLA BILLAH LAA MALJA`A MINALLAH ILLA ILAIHI (Tiada daya dan upaya kecuali karena pertolongan dari Allah, dan tidak ada tempat berlindung dari Allah kecuali kepada-Nya)." Kemudian beliau berjalan lagi sesaat dan berkata: "Wahai Abu Hurairah, tahukah kamu apa hak hamba atas Allah dan apa hak Allah atas hamba?" aku berkata: "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu, " beliau bersabda: "Sesungguhnya hak Allah atas seorang hamba adalah beribadah kepada-Nya dan tidak berbuat syirik kepada-Nya, maka jika mereka telah melakukan semua itu, telah menjadi kewajiban bagi Allah untuk tidak menyiksa mereka."
Musnad Ahmad 7740: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu 'Ubaid pelayan Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah sekali-kali kalian berharap untuk mati, jika ia orang yang baik hendaknya ia berharap kebaikannya meningkat, jika ia orang yang buruk amalnya hendaknya ia berharap tidak mengulangi kesalahannya."
Musnad Ahmad 7741: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa bersumpah lalu berkata dalam sumpahnya: 'demi lata, ' maka ucapkanlah: 'laa Ilaaha illa Allah, ' dan barangsiapa berkata kepada temannya: mari berjudi denganku, maka bersedekahlah dengan sesuatu."
Musnad Ahmad 7742: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa bersumpah lalu ia mengucapkan, "Jika Allah menghendaki, " maka ia tidak berdosa." Abdurrazzaq berkata: "demikian riwayat ringkas darinya -yaitu Ma'mar-."
Musnad Ahmad 7743: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abdullah bin Abdurrahman bin Yohanes] dari [Abu Abdullah Al Qurrazh] bahwa ia berkata: "Aku bersaksi sebanyak tiga kali di hadapan [Abu Hurairah], bahwa ia berkata: "Abul Qosim shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa menginginkan keburukkan pada penduduk negeri -yaitu Madinah-, maka Allah akan lelehkan dia layaknya garam yang meleleh di dalam air."
Musnad Ahmad 7744: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnu Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku ikut bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam perang khaibar, lalu beliau Bersabda kepada seorang laki-laki yang mengaku Islam: "Laki-laki ini adalah calon penghuni neraka, " maka ketika tiba saatnya kami berperang, laki-laki itu berperang dengan gagah berani hingga ia terluka, lalu dikatakan: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya laki-laki yang telah Tuan katakan termasuk penghuni neraka, pada hari ini telah berperang dengan gagah berani dan meninggal, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dia ke neraka, " sehingga hampir sebagian manusia merasa ragu, maka ketika mereka dalam keraguan tiba-tiba dikatakan bahwasanya laki-laki tersebut belum meninggal akan tetapi dia hanya terluka parah, dan ketika malam hari ia tidak bersabar atas lukanya lalu ia membunuh dirinya, akhirnya hal tersebut diberitahukan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau Bersabda: "Allahu Akbar, aku bersaksi bahwasanya aku adalah hamba Allah dan Rasul-Nya." Kemudian beliau memerintahkan Bilal untuk berseru kepada manusia: "Sesungguhnya tidak akan masuk syurga kecuali jiwa yang mukmin, dan sesungguhnya Allah 'azza wajalla menguatkan agama ini dengan seorang yang fajir." Telah menceritakan kepada kami [Abul Yaman] telah memberitahukan kepada kami [Syu'aib] dari [Az Zuhri], telah memberitahukan kepada kami [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwasanya [Abu Hurairah] berkata: "Kami ikut bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam perang Khaibar, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda kepada seseorang yang bersamanya yang mengaku tunduk kepada Islam: "Sesungguhnya laki-laki ini termasuk penghuni neraka, " lalu Abu Hurairah menyebutkan seperti makna hadits di atas, hanyasaja ia berkata: "Maka hal itu membuat bingung bagi sebagian muslimin, hingga akhirnya mereka berkata: "Wahai Rasulullah sungguh Allah telah membenarkan perkataanmu karena fulan telah mati bunuh diri."
Musnad Ahmad 7745: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "siapa yang kalian anggapan orang yang mati syahid diantara kalian?" para sahabat berkata: "Yaitu orang yang terbunuh di jalan Allah, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kalau begitu orang yang mati syahid dari umatku sedikit sekali, terbunuh di jalan Allah adalah syahid, mati karena sakit perut adalah syahid, mati karena tenggelam adalah syahid, mati karena melahirkan adalah syahid, dan mati karena wabah tha`un adalah syahid."
Musnad Ahmad 7746: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Isra'il] dari [Abu Sinan] dari [Abu Shalih Al Hanafi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah telah memilih empat perkataan: SUBHAANALLAH WAL HAMDULILAH WA LAA ILAAHA ILLA ALLAH WALLAHU AKBAR, " beliau bersabda: "Barangsiapa mengucapkan SUBHAANAA ALLAH maka akan dituliskan untuknya dua puluh kebaikkan dan dihapuskan darinya dua puluh kesalahan, dan barangsiapa mengucapkan ALLAHU AKBAR maka akan dituliskan untuknya seperti itu pula, dan barangsiapa mengucapkan LAA ILAAHA ILLA ALLAH maka akan dituliskan untuknya seperti itu pula, dan barangsiapa mengucapkan AL HAMDULILLAHI RABBIL 'AALAMIIN dari dalam hatinya, maka akan dituliskan untuknya tiga puluh kebaikkan dan dihapuskan darinya tiga puluh kesalahan."
Musnad Ahmad 7747: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Pada akhir zaman nanti akan muncul orang dengan dua betis yang lemah menaiki Ka'bah." Abu Hurairah berkata: "Menurutku Beliau Bersabda: "Lalu ia menghancurkannya."
Musnad Ahmad 7748: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ja'far] -yaitu Ibnu Sulaiman- dari [Abu Thoriq] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Siapakah dari umatku yang ingin mengambil lima perkara lalu mengamalkannya, atau mengajarkannya bagi yang ingin mengamalkannya?" Abu Hurairah berkata: Maka akupun berkata: "Aku wahai Rasulullah, " Abu Hurairah berkata: Lalu Rasulullah menarik tanganku dan menghitung lima perkara tersebut di tanganku, kemudian Bersabda: "Waspadailah terhadap hal hal yang haram maka kamu akan menjadi manusia yang paling beribadah, dan ridhailah apa yang telah Allah bagikan untukmu maka kamu akan menjadi manusia paling kaya, dan berbuat baiklah kepada tetangga maka kamu akan menjadi beriman, dan senangilah untuk manusia apa yang kamu senangi untuk dirimu maka kamu akan menjadi muslim (yang baik), dan jangan banyak tertawa karena banyak tertawa dapat mematikan hati."
Musnad Ahmad 7749: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Amru bin Abi Sufyan Ats Tsaqofi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus sepasukan pengintai dengan dipimpin oleh 'Ashim bin Tsabit, dia adalah kakek 'Ashim bin Umar. Lalu mereka berangkat dan ketika sampai pada sebuah jalan antara 'Usfan dan Makkah mereka singgah, lalu keberadaan mereka diberitahukan kepada suatu perkampungan dari suku Hudzail, mereka biasa disebut dengan Bani Lihyan. Maka mereka diikuti oleh orang-orang dari perkampuangan tersebut, yaitu sekitar seratus orang pemanah, mereka mengiuti jejak para sahabat tersebut, sehingga sampailah mereka pada sebuah persinggahan yang pernah disinggahi oleh para sahabat Nabi, lalu mereka mendapatkan biji kurma madinah yang dibawa oleh para sahabat Nabi sebagai bekal, mereka berkata: "Ini adalah kurma Madinah." Lalu mereka terus mengikuti para sahabat sehingga berhasil menyusulnya, maka ketika 'Ashim bin Tsabit dan para sahabatnya merasakan kehadiran orang-orang itu mereka langsung berlindung dibalik Fadfad, orang-orang tersebut telah datang dan langsung mengepung, mereka berkata: "Turunlah kalian, dan kalian bisa membuat perjanjian dan kesepakatan agar kami tidak membunuh seorangpun dari kalian, " maka 'Ashim bin Tsabit sang pimpinan rambongan berkata: "Demi Allah saya tidak mau berada dalam lindungan orang kafir, ya Allah beritahu Nabi-Mu shallallahu 'alaihi wa sallam tentang kami, " Abu Hurairah berkata: "Maka para pasukan tersebut menghujani mereka dengan anak panah hingga membunuh 'Ashim bersama enam orang lainnya yang terbunuh, dan tersisa tiga orang, mereka adalah: adalah Khubaib Al Anshari dan Zaid bin Ad-Datsinah dan seorang lagi. Lalu mereka membuat perjanjian dan kesepakatan dengan mereka jika bersedia untuk turun dan menyerahkan diri. dan tatkala pasukan tersebut telah menyandera tiga utusan Nabi, mereka memudar tali anak panah mereka untuk mengikat sandra mereka dengan tali itu, maka laki-laki yang ketiga berkata: "Ini adalah pengkhinatan pertama, demi Allah saya tidak akan menjadi teman kalian, " lalu mereka menyeretnya namun ia tetap berantak, akhirnya mereka membunuhnya dan mereka pergi dengan membawa Khubaib dan Zaid bin Datsinah hingga mereka menjualnya di makkah, maka Bani Harits bin 'Amir bin Naufal membeli Khubaib -Khubaib adalah orang yang telah membunuh Al Harits ketika perang badar- sehingga Khubaib menjadi tawanan bagi mereka hingga mereka bersepakat untuk membunuhnya, lalu Khubaib meminjam silet dari salah satu anak perempuan Al Harits untuk mencukur bulu kemaluannya, lalu ia meminjamkannya kepada Khubaib. Wanita itu berkata: "Namun aku lalai dengan anak laki-laki kecilku, anak itu datang kepadanya, lalu ia mengambilnya dan mendudukkanya diatas pangkuannya, maka ketika aku melihatnya aku sangat takut dengan rasa takut yang bisa ia pahami, sedangkan silet masih ada dalam tangannya. Khubaib berkata: "Apakah kamu takut kalau saya akan membunuhnya?, Insya Allah aku tidak akan melakukan itu." Abu Hurairah berkata: Wanita itu berkata: "Demi Allah saya tidak pernah melihat tawanan yang sangat baik seperti Khubaib, aku pernah melihatnya memakan setangkai anggur di tangannya dalam keadaan terikat dengan rantai besi, padahal di makkah tidak ada buah anggur, tidaklah itu kecuali rizqi yang Allah berikan kepada Khubaib." Abu Hurairah berkata: "Lalu mereka membawa Khubaib keluar dari Haram untuk membunuhnya. Lalu Khubaib berkata: " "Berikan saya kesempatan untuk melakukan dua rakaat, " kemudian Khubaib shalat dua rakaat lalu berkata: "Sekiranya aku tidak kuwatir kalau kalian menganggapku takut dari kematian niscaya aku akan menambah bilangan rakaatku." Abu Hurairah berkata: "Dan dialah orang yang pertama kali melakukan shalat dua rakaat sebelum menghadapi kematian, kemudian ia berkata: "Ya Allah hitunglah jumlah mereka, hancurkanlah kekuatan mereka dan jangan Engkau sisakan satupun dari mereka. Aku tak peduli jika terbunuh sebagai seorang muslim, di bagian manupun hanya untuk Allah kematianku yang demikian bagi Sang Ilah jika Dia berkehendak akan memberkahi semua persendian jasad yang terpisah." Lalu berdirilah 'Uqbah bin Al Harits dan membunuhnya. Orang-orang Quraisy kemudian mengutus utusan kepada 'Ashim untuk mendapatkan sebagian jasadnya sebagai bukti, sebab ia telah membunuh sebagian besar dari para pembesar mereka pada perang badar, maka Allah pun mengutus semacam gulungan debu yang menggulung utusan mereka sehingga mereka tidak berhasil mengambil sedikitpun dari jasadnya."
Musnad Ahmad 7750: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Malaikat tidak akan menyertai rambongan yang di dalamnya ada anjing atau lonceng."
Musnad Ahmad 7751: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Anak zina adalah yang paling jelek di antara tiga" (Yaitu: dia, wanita dan laki-laki yang menghasilkannya dari zina, maksudnya yang palik jelek di antara ibu dan laki-laki yang mezinahinya adalah anak yang dihasilkannya secara unsur, nasab dan penciptaan).
Musnad Ahmad 7752: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al Qosim] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] -yaitu Ibnu 'Utbah- telah menceritakan kepada kami [Abu Katsir As Suhaimi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Penjual dan pembeli punya hak pilih dari akad jual beli mereka selama keduanya belum berpisah, atau akad jual beli keduanya berada dalam hak khiyar (pilih)."
Musnad Ahmad 7753: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Katsir] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah seseorang membeli barang yang telah dibeli oleh saudaranya, dan jangan melamar pinangannya, dan seorang wanita janganlah memberi syarat untuk mencerai saudarinya sehingga ia bisa menikah dengan suaminya, karena sesungguhnya baginya adalah apa-apa yang telah Allah 'azza wajalla tetapkan."
Musnad Ahmad 7754: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Abu An Nadhr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Faraj] -yaitu Ibnu Fadhalah- berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'd Al Himshi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Sebuah doa yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, aku tidak pernah meninggalkannya selama aku hidup, aku mendengar beliau mengucapkan: "Ya Allah, jadikan aku hamba yang bisa bersyukur dan memperbanyak dzikir kepada-Mu, mengikuti nasihat dan menjaga wasiat-Mu."
Musnad Ahmad 7755: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Al Faraj bin Fadhalah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abi Thalhah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya: "kenapa dinamakan hari jum'at?" maka beliau bersabda: "Karena pada hari itu tanah yang ayahmu Adam dicipta darinya dicetak, pada hari itu akan terjadi kiamat dan dibangitkannya manusia, pada hari itu juga terdapat kedahsyatan pembalasan, dan di akhir dari tiga waktu dihari itu ada satu waktu yang barangsiapa berdoa di dalamnya kepada Allah 'azza wajalla maka Allah akan mengabulkannya."
Musnad Ahmad 7756: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Dawud bin Qois] dari [Abu Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang muslim itu saudara bagi muslim lainnya, tidak menzhalimi, tidak menelantarkan dan tidak menghinanya. Cukuplah seorang muslim itu dikatakan buruk bila ia menghina saudaranya sesama muslim."
Musnad Ahmad 7757: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] dan [Ishaq bin Isa] secara makna hadits, sedangkan lafadz dengan lafadz [Yahya bin Adam], mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Ibrahim bin Jarir] dari [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam WC, lalu aku membawakan air dalam bejana dari batu kepadanya dan Beliau beristnja`, kemudian mengusapkan tangannya ke tanah dan mencucinya, lalu aku membawakan air lagi dalam bejana dari batu untuknya baru beliau berwudhu dengannya." Bapakku berkata: [Aswad] -yaitu Syaadzaan- berkata dalam hadits ini, "Jika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam WC aku membawakan air dalam bejana batu untuknya atau dalam bejana kulit, " dan ia menyebutkan dengan sanadnya.
Musnad Ahmad 7758: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Yazid bin Abi Ziyad] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepadaku dengan tiga perkara dan melarangku dari tiga perkara: Beliau memerintahkanku dengan dua raka'at dhuha pada setiap hari, witir sebelum tidur, dan puasa tiga hari pada setiap bulannya. Dan melarangku mematuk (dalam shalat) seperti ayam mematuk, duduk seperti duduknya anjing dan berpaling seperti berpalingnya serigala."
Musnad Ahmad 7759: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Ibnu Mauhab] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dan ia memarfu'kannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau berkata: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla senang melihat wujud dari nikmat-Nya terdapat pada hamba-Nya."
Musnad Ahmad 7760: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], -dan ia memarfu'kannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau berkata: "Sekiranya salah seorang dari kalian duduk di atas bara api sehingga bajunya terbakar kemudian menjalar ke kulitnya itu lebih baik baginya dari pada ia duduk di atas kuburan."
Musnad Ahmad 7761: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Salm bin Abdurrahman An Nakha'i] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa membuat nama seperti namanku janganlah membuat kuniyah seperti kuniyahku, dan barangsiapa membuat kuniyah seperti kuniyahku maka janganlah membuat nama seperti namaku."
Musnad Ahmad 7762: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Ibnul Mubarak] dari [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang firman Allah 'azza wajalla: "masuklah kalian kepintu dengan bersujud." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Maka mereka masuk dengan merangkak" "dan Katakanlah: 'Bebaskanlah kami dari dosa'" Rasulullah Bersabda: "Mereka merubahnya dan berkata: "Gandum yang ada di rambut."
Musnad Ahmad 7763: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Ibnul Mubarak] dari [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kalimat thayyibah adalah sedekah, dan setiap langkah yang dijalankan menuju shalat, -atau Beliau Bersabda: - "Menuju masjid adalah sedekah."
Musnad Ahmad 7764: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Ibnul Mubarak] dari [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dia berkata: "Bahwasannya beliau menyebut perang dengan tipu muslihat."
Musnad Ahmad 7765: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Ibnul Mubarak] dari [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau Bersabda tentang khadhir, "Sesungguhnya dinamakan Khadhir karena ia duduk di atas rerumputan kering yang telah putih, maka tiba-tiba tanah yang dibawahnya bergetar dan rumput-rumput tersebut menjadi hijau-kehijauan."
Musnad Ahmad 7766: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Sam'an] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan kepada Abu Qotadah, dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang laki-laki dibai'at antara rukun Yamani dan Maqom Ibrahim dan sekali-kali Baitullah tidak halal selain penghuninya, maka jika mereka telah menghalalkannya janganlah kalian bertanya akan kehancuran bangsa arab, kemudian akan datang orang-orang Habasyah untuk menghancurkannya sehingga hancur lebur, dan selamanya tidak akan ada yang bisa memakmurkannya kembali setelah itu, merekalah orang-orang yang akan mengeluarkan simpanannya."
Musnad Ahmad 7767: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq bin Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Hammam bin Munabbih] berkata: ini adalah yang diceritakan oleh [Abu Hurairah] kepada kami dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kita datang terakhir dan datang pertama kali di hari kiamat meskipun mereka diberi al kitab sebelum kita dan kita diberi al kitab sesudah mereka. Dan ini adalah hari dimana Allah telah mewajibkan kepada mereka lalu mereka menyelisihinya, lalu Allah memberikan hidayah-Nya kepada kita. Maka mereka pada hari ini mengikuti kita, besok untuk yahudi dan Nasrani hari setelahnya."
Musnad Ahmad 7768: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Abul Qosim shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Perumpamaanku dengan para Nabi adalah seperti perumpamaan seorang yang membangun bangunan rumah, kemudian ia memperbagus, ia sempurnakan dan perindah, kecuali satu celah batu bata pada bagian ujung sisinya, maka orang-orang pun berkeliling dengan rasa kagum terhadap bangunan tersebut, lalu mereka berkata: "tidakkah engkau letakkan satu batu bata di sini sehingga sempurna bangunanmu?" lalu Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dan akulah batu bata tersebut."
Musnad Ahmad 7769: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Perumpamaanku adalah seperti seorang yang menyalakan api, maka ketika api itu telah menerangi apa yang ada disekelilingnya, banyak al farasy dan dawwab (hewan-hewan kecil bersayap semisal nyamuk) masuk ke dalam api tersebut, lalu ia berusaha untuk mengambilnya, namun ia kalah dan hewan-hewan itu hanya bergelantungan di dalamnya. Maka itulah perumpamaanku dengan kalian, aku berusaha menggapai simpul sarung kalian dari dalam api, 'Hendaklah kalian menjauh dari api, hendaklah kalian menjauh dari api, ' tetapi kalian mengalahkan aku, sedang kalian bergelantungan tanpa pegangan yang kuat."
Musnad Ahmad 7770: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "berhati-hatilah dengan berburuk sangka, karena berburuk sangka adalah seburuk-buruk perkataan, dan janganlah kalian saling dengki, jangan saling bersaing dan saling benci, serta jangan saling membelakangi, jadilah hamba Allah yang bersaudara."
Musnad Ahmad 7771: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Pada hari jum'at ada satu waktu, dan tidaklah seorang muslim mendapatkan waktu tersebut, sedang ia meminta sesuatu kepada Allah kecuali pasti akan diberi."
Musnad Ahmad 7772: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Para malaikat saling bergantian dalam menjaga kalian, yaitu malaikat yang berjaga di malam hari dan malaikat yang berjaga di siang hari, " beliau bersabda: "Mereka akan berkumpul pada saat dilaksanakannya shalat subuh dan shalat 'ashar, kemudian malaikat yang berjaga di waktu malam akan naik menuju Allah, lalu Allah bertanya kepada mereka: -dan Allah lebih tahu semua itu- 'Bagaimana keadaan hamba-Ku ketika kalian tinggalkan? ' mereka menjawab: 'Kami tinggalkan ketika mereka sedang shalat, dan kami datang mereka sedang shalat.'
Musnad Ahmad 7773: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Para malaikat akan senantiasa bershalawat kepada salah seorang dari kalian selama ia masih di tempat ia melakukan shalat, selama belum berhadats, mereka mengucapkan: 'Ya Allah ampunilah dia, Ya Allah sayangilah dia.'"
Musnad Ahmad 7774: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mengucapkan AMIIN maka para malaikat juga melakukannya di langit, maka jika satu dari keduanya saling bertepatan Allah akan mengampuni dosanya yang telah lalu."
Musnad Ahmad 7775: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan berkata: ketika ada seorang laki-laki menuntun seekor unta muqolladah (unta yang pada lehernya telah diberi tanda untuk kurban), Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda kepadanya: "Celaka kamu, naikilah untamu, " laki-laki itu berkata: "Ini adalah seekor unta wahai Rasulullah!" beliau bersabda: "Celaka kamu, naikilah untamu."
Musnad Ahmad 7776: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui, sungguh kalian akan sedikit tertawa dan akan banyak menangis."
Musnad Ahmad 7777: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berperang maka jauhilah pada bagian wajah."
Musnad Ahmad 7778: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya api kalian ini yang biasa dinyalakan oleh anak turun Adam adalah satu bagian dari tujuh puluh bagian dari panasnya api neraka jahannam, " para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, jika demikian adanya sungguh telah cukup!." Beliau bersabda: "Sesungguhnya api neraka jahannam itu dilebihkan enam puluh sembilan bagian dari api anak Adam, setiap bagian darinya seperti panasnya kalian."
Musnad Ahmad 7779: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika Allah mentaqdirkan semua makhluq maka Allah menulis sebuah ketetapan, dan ia ada di sisi-Nya di atas 'Arsy, "Sesungguhnya rahmat-Ku mengalahkan murka-Ku."
Musnad Ahmad 7780: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Puasa adalah perisai, maka jika salah seorang dari kalian puasa pada suatu hari janganlah berbuat bodoh dan jangan berkata kotor. Jika ada seseorang yang ingin menyakitinya, atau mencelanya hendaklah berkata: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa, sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 7781: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah lebih harum dari bau misik, dia meninggalkan syahwat, makanan dan minumnnya karena mengharap pahala-Ku, sesungguhnya puasa adalah untuk-Ku dan Aku-lah yang akan membalasnya."
Musnad Ahmad 7782: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ada seorang Nabi yang singgah di bawah sebatang pohon, lalu ada seekor semut yang menggigitnya, maka ia pun menyiapkan peralatannya dan mengeluarkan semua semut yang ada di dalam sarangnya kemudian ia membakarnya dengan api. Maka Allah pun mewahyukan kepadanya: 'Apakah hanya gara-gara seekor semut, kemudian semua semut engkau bakar dengan api? '."
Musnad Ahmad 7783: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di genggaman-Nya, sekiranya aku tidak memberatkan kaum mukminin niscaya aku tidak akan tertinggal di belakang pasukan yang berperang di jalan Allah, akan tetapi aku tidak mendapatkan kelapangan sehingga aku dapat membawa mereka, dan mereka juga tidak mendapatkan kelapangan sehingga mengikutiku, dan jiwa mereka tidak merasa tentram untuk duduk sepeninggalku."
Musnad Ahmad 7784: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap Nabi mempunyai doa yang dikabulkan untuknya, dan aku ingin jika Allah menghendaki untuk mengakhirkan doaku tersebut sebagai syafa'at untuk umatku hingga hari kiamat."
Musnad Ahmad 7785: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa senang berjumpa dengan Allah maka Allah juga senang berjumpa dengannya, dan barangsiapa tidak senang berjumpa dengan Allah maka Allah juga tidak senang berjumpa dengannya."
Musnad Ahmad 7786: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa mentaatiku maka ia telah mentaati Allah, dan barangsiapa durhaka kepadaku maka ia telah durhaka kepada Allah, dan barangsiapa mentaati amirku maka ia telah mentaatiku, dan barangsiapa durhaka terhadap amirku maka ia telah durhaka kepadaku."
Musnad Ahmad 7787: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan terjadi kiamat sehingga di antara kalian memiliki banyak harta yang berlimpah, sehingga pemilik harta tersebut bingung siapa yang menerima sedekahnya."
Musnad Ahmad 7788: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan beliau bersabda: "Dan ilmu akan digenggam (diangkat), waktu akan semakin sempit, fitnah akan muncul dan akan bertebaran al harj, " para sahabat bertanya: "Apa yang dimaksud dengan al harj wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Pembunuhan, pembunuhan."
Musnad Ahmad 7789: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan terjadi kiamat sehingga ada dua kelompok besar yang saling berperang, di antara keduanya banyak jatuh kurban, sedangkan seruan keduanya hanya satu."
Musnad Ahmad 7790: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga muncul Dajjal Dajjal pendusta, jumlah mereka kurang lebih tiga puluh orang dan semuanya mengaku sebagai utusan Allah."
Musnad Ahmad 7791: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kiamat tidak akan terjadi sehingga matahari terbit dari arah terbenamnya, maka jika manusia telah melihatnya mereka akan beriman semua, dan itu adalah saat yang: "tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya"."
Musnad Ahmad 7792: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika dikumandangkan shalat maka setan akan berlari dengan terkentut-kentut sehingga ia tidak mendengar adzan, dan jika adzan telah selesai ia kembali lagi hingga ketika dikumandangkan iqomat ia kembali berlari, dan jika selesai iqomat ia datang sehingga membisikkan antara seorang dengan fikirannya, ia berkata: 'Ingatlah ini, ingatlah itu, ' dan apa saja yang sebelumnya tidak terpikirkan sehingga seseorang tidak tahu bagaimana ia shalat."
Musnad Ahmad 7793: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya tangan kanan Allah lapang, tidak pernah mengurangi pemberian-Nya baik siang maupun malam, tidakkah kalian melihat bagaimana Allah telah memberikan nafkah semenjak Dia mencipta langit dan bumi. Sesungguhnya Allah tidak pernah mengurangi apa yang ada pada tangan kanan-Nya." Beliau bersabda: "dan 'Arsy-Nya ada di atas air, pada tangan yang lain terdapat kematian, Dia melapangkan rezeki dan menyempitkannya pula."
Musnad Ahmad 7794: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dan demi jiwa Muhammad yang ada dalam genggaman-Nya, sungguh akan datang pada salah seorang dari kalian suatu hari, dia melihatku kemudian melihatku adalah lebih ia cintai dari keluarga dan hartanya, dan juga seperti mereka dari apa-apa yang mereka miliki."
Musnad Ahmad 7795: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kisra (Parsi) telah hancur dan tidak akan ada lagi Kisra setelahnya, Qaishar (Rum) pasti juga akan hancur dan tidak akan ada Qaishar setelahnya, dan sungguh kalian benar-benar akan membagi-bagikan harta simpanan mereka di jalan Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 7796: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku telah menyiapkan untuk hamba-hamba-Ku yang shalih dengan sesuatu yang mata belum pernah melihat, telinga belum pernah mendengar dan belum terdetik oleh hati manusia."
Musnad Ahmad 7797: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Biarkanlah apa yang telah aku tinggalkan untuk kalian, karena sesungguhnya orang-orang sebelum kalian dibinasakan karena pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para nabinya. Maka jika aku larang dari mengerjakan sesuatu hendaklah kalian tinggalkan, dan jika aku perintahkan dengan suatu pekara kerjakanlah semampu kalian."
Musnad Ahmad 7798: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika shalat subuh telah diserukan sedang salah seorang dari kalian dalam keadaan junub, maka janganlah berpuasa pada hari itu."
Musnad Ahmad 7799: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya Allah memiliki sembilan puluh sembilan nama, seratus kurang satu, barangsiapa mampu menjaganya maka akan masuk surga. Dan sesungguhnya Allah itu tunggal menyukai yang ganjil."
Musnad Ahmad 7800: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian melihat kepada orang yang dilebihkan atas dirinya dalam hal harta dan penciptaan, maka hendaklah ia melihat kepada orang yang ada di bawahnya dari orang-orang yang dilebihkan atas dirinya."
Musnad Ahmad 7801: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sucinya bejana salah seorang dari kalian jika dijilat anjing di dalamnya adalah dengan mencucinya tujuh kali."
Musnad Ahmad 7802: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sungguh aku sangat berkeinginan menyuruh para pemudaku menyiapkan kayu bakar untukku, lalu aku perintahkan seseorang untuk menjadi imam shalat bagi manusia, kemudian aku bakar rumah orang-orang yang tidak shalat berjama'ah."
Musnad Ahmad 7803: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku dimenangkan dengan rasa takut yang muncul pada diri musuh, dan aku juga diberi ucapan yang singkat padat makna."
Musnad Ahmad 7804: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika tali sandal salah seorang dari kalian putus maka janganlah berjalan dengan satu sandal dan melepas yang lainnya, hendaklah ia lepas semua atau ia pakai semua."
Musnad Ahmad 7805: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah berfirman: "Tidaklah datang nadzar kepada anak turun Adam dengan sesuatu yang Aku belum mentaqdirkannya, tetapi sesutau yang datang bersama nadzar itu adalah sesuatu yang Aku telah mentaqdirkannya, hanyasannya itu adalah sesuatu yang dikeluarkan dari diri orang yang bakhil kepada-Ku, yang tidak ia berikan kepada-Ku sebelum (sebelum nadzar)."
Musnad Ahmad 7806: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman kepadaku: 'Berinfaqlah maka Aku akan berinfaq kepadamu, ' dan Dia menamakan perang dengan tipu muslihat."
Musnad Ahmad 7807: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Isa 'Alaihis Salam melihat seorang laki-laki mencuri, lalu Isa berkata kepadanya: 'kamu mencuri' maka dia menjawab: 'Tidak, dan demi Dzat yang tidak ada Ilah kecuali Dia, ' Isa berkata: 'Aku beriman kepada Allah dan aku dustakan kedua mataku.'"
Musnad Ahmad 7808: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Demi Allah, aku tidak memberikan sesuatu pun untuk kalian, dan aku tidak menahan sesuatu pun untuk kalian, aku hanyalah seorang bendahara, aku memberikan sesuai dengan perintah yang aku dapat."
Musnad Ahmad 7809: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Hanyasannya dijadikan imam untuk diikuti maka janganlah kalian menyelisihinya, jika ia bertakbir maka bertakbirlah, jika ia ruku' maka ruku'lah, jika ia mengucapkan: 'Sami'allahu liman Hamidah (Allah maha mendengar terhadap orang yang memujinya), ' maka katakanlah: 'Allahumma Rabbanaa Lakal Hamdu (Ya Allah segala pujian hanyalah milik-Mu), ' jika ia bersujud maka bersujudhah, dan jika ia shalat dengan duduk maka shalatlah kalian semua dengan duduk."
Musnad Ahmad 7810: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Luruskanlah barisan dalam shalat karena sesungguhnya lurusnya barisan termasuk dari bagusnya shalat."
Musnad Ahmad 7811: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Adam dan Musa saling berdebat, Musa berkata kepada Adam, 'kamu Adam, orang yang telah menggelincirkan dan mengeluarkan manusia dari dalam surga ke bumi, ' lalu ganti Adam berkata kepada Musa: 'kamu Musa yang Allah telah memberimu ilmu segala sesuatu, dan telah memilihmu atas semua manusia dengan risalah-Nya! ' Musa menjawab: 'Benar.' Adam berkata: 'Apakah engkau akan mencelaku dengan suatu perkara yang Allah telah menetapkan untuk aku kerjakan sebelum aku dicipta? ' Rasulullah Bersabda: "Maka Adam mematahkan argumentasi Musa 'Alaihimas Salam."
Musnad Ahmad 7812: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika Ayyub 'Alaihis Salam sedang mandi telanjang ada seekor belalang dari emas yang hinggap kepadanya, lalu Ayyub menangkap dan memasukkan ke dalam baju. Maka Rabbnya menyeru kepadanya: 'Wahai Ayyub, tidakkah Aku telah mengkayakan kamu sebagaimana kamu lihat? ' Ayyub menjawab: 'Benar wahai Rabb, tapi aku tetap butuh dengan barakah-Mu.'"
Musnad Ahmad 7813: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dawud 'Alaihis Salam dimudahkan untuk membaca, dan dia menyuruh orang untuk memasangkan pelana pada tunggangannya, dan dia membaca Al Qur`an terlebih dahulu sebelum dipasangkan pelana pada tunggannya, dan Dawud 'Alaihis Salam tidak makan kecuali dari hasil jerih payah tangannya sendiri."
Musnad Ahmad 7814: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Mimpinya orang yang shalih itu adalah satu bagian dari empat puluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 7815: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Hendaklah anak kecil mengucapkan salam kepada orang yang lebih besar, orang yang berjalan kepada orang yang duduk, dan rambongan kecil kepada rambongan yang lebih besar."
Musnad Ahmad 7816: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku akan senantiasa memerangi manusia sehingga mereka mengucapkan LAA ILAAHA ILLA ALLAH, jika mereka telah mengucapkan LAA ILAAHA ILLA ALLAH maka harta dan jiwa mereka telah terjaga dariku, kecuali dengan haknya, sedangkan hisabnya kembali kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 7817: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Surga dan neraka saling berdebat, neraka berkata: 'Yang memasukiku hanya orang-orang yang angkuh dan sombong? ' surga berkata: 'tidak ada yang memasukiku kecuali orang-orang miskin, dan orang-orang rendahan dari kalangan manusia? ' Maka Allah 'azza wajalla berfirman kepada surga: 'Engkau adalah rahmat-Ku, denganmu Aku sayangi orang-orang yang Aku kehendaki dari hamba-hamba-Ku, ' dan berfirman kepada neraka: 'Engkau adalah siksa-Ku, denganmu Aku siksa orang-orang yang Aku kehendaki dari hamba-hamba-Ku, dan setiap dari kalian akan mendapatkan isiannya.' Adapun neraka tidak penuh sehingga Allah meletakkan kaki-Nya, sehingga neraka berkata: 'Sudah, sudah, sudah' -yaitu cukup bagiku-, maka pada setiap sisi dalam neraka penuh sesak dan saling berhimpit antara satu dengan yang lainnya, dan Allah tidak menzhalimi seorangpun dari hamba-Nya. Adapun surga, maka sesungguhnya Allah telah menciptakan makhluq untuknya."
Musnad Ahmad 7818: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan Rasulullah Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bersuci dengan batu hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 7819: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah berfirman: 'Jika hamba-Ku berniat untuk mengerjakan suatu amal shalih, maka Aku akan menulisnya meskipun ia belum mengamalkannya, dan jika ia mengamalkannya Aku akan tulis dengan sepuluh kali lipat. Dan jika hamba-Ku berniat untuk mengerjakan satu kemaksiatan, maka Aku akan mengampuninya selama belum ia kerjakan, jika ia kerjakan maka Aku akan tulis dengan satu kesalahan."
Musnad Ahmad 7820: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sungguh, tali cemeti salah seorang dari kalian disurga adalah lebih baik dari apa-apa yang ada di antara langit dan bumi."
Musnad Ahmad 7821: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya tempat terendah salah seorang dari kalian di surga adalah seperti jika Allah berfirman: 'Berkhayallah, ' lalu ia berkhayal, lalu Allah berfirman kepadanya: 'Apakah kamu telah berkhayal? ' lalu ia menjawab: 'Ya' lalu Allah berfirman kepadanya: 'Sesungguhnya bagimu adalah apa yang engkau khayalkan dengan yang semisal itu pula.'"
Musnad Ahmad 7822: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kalau bukan karena hijrah niscaya aku akan menjadi orang Anshar, dan seandainya orang-orang menempuh sebuah bukit atau lembah dan orang-orang Anshar menempuh bukit yang lain niscaya aku akan menempuh bukit yang ditempuh oleh orang-orang Anshar."
Musnad Ahmad 7823: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sekiranya bukan karena sebab bani Isra`il daging tidak akan basi, dan sekiranya bukan karena sebab hawa` selamanya seorang istri tidak akan berkhianat kepada suaminya."
Musnad Ahmad 7824: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah 'azza wajalla menciptakan Adam menurut bentuknya, panjangnya enam puluh hasta, maka tatkala Allah menciptakannya Dia berfirman: 'Pergi dan ucapkan salam kepada sekelompok itu, dan mereka adalah malaikat yang sedang duduk, dan dengarkan apa yang mereka jawab kepadamu karena itu adalah tahiyat (salam) kamu dan keturunanmu, '" Rasulullah Bersabda: "Lalu Adam pergi dan berkata: 'Assalaamu 'alaikum, ' lalu para malaikat menjawab: 'Assalaamu `alaika warahmatullah, ' maka para malaikat menambahnya dengan rahmatullah." Rasulullah Bersabda: "Maka setiap orang yang masuk surga berukuran seperti bentuk Adam, panjangnya enam puluh hasta, namun ukuran tubuh para makhluk selalu berkurang sepeninggalnya sampai saat sekarang."
Musnad Ahmad 7825: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Malaikat maut datang menemui Musa 'Alaihis Salam, lalu ia berkata kepadanya: 'Penuhilah panggilan Rabbmu, ' Rasulullah Bersabda: "Lalu Musa menampar mata malaikat maut dan mencukilnya, " Rasulullah Bersabda: "Lalu malaikat maut pulang menemui Allah 'azza wajalla seraya berkata: 'Engkau telah mengutusku kepada seorang hamba-Mu yang tidak memenginginkan kematian, dan sungguh ia telah mencukil mataku.'" Rasulullah Bersabda: "Lalu Allah mengembalikan matanya, dan Allah berfirman: 'Kembalilah kepada hamba-Ku dan katakan kepadanya: 'Apakah kehidupan yang engkau inginkan? Jika engkau menginginkan kehidupan maka letakkanlah tanganmu di atas bulu sapi, maka setiap bulu yang tertutup oleh tanganmu, dengannya engkau akan mendapatkan tambahan satu tahun.' Musa berkata: 'Lalu apa setelah itu? ' malaikat maut berkata: 'Kematian.' Musa berkata: 'Maka segerakanlah, ' lalu ia berdoa: 'Ya Allah, dekatkanlah kuburku dengan tanah suci sejauh lemparan batu.'" Abu Hurairah berkata: dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika aku ada di sana sungguh akan aku tunjukkan kepada kalian, yaitu di sisi jalan dekat pasir merah."
Musnad Ahmad 7826: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dahulu orang-orang bani Isra`il mandi dengan telanjang sehingga sebagian dapat melihat aurat sebagaian yang lain, sedangkan Musa 'Alaihis Salam selalu mandi sendirian, lalu orang-orang berkata: 'Demi Allah tidaklah ada yang menghalangi Musa untuk mandi bersama kita kecuali karena biji kemaluannya besar.'" Rasulullah Bersabda: "Suatu kali Musa pergi untuk mandi, lalu ia meletakkan pakaiannya di atas sebuah batu, namun batu tersebut membawa lari pakaiannya, " Rasulullah Bersabda lagi: "Lalu Musa segera menyuruh batu tersebut untuk mengembalikan, ia berkata: 'Wahai batu kembalikanlah pakaianku, wahai batu kembalikanlah pakaianku.' Sehingga orang-orang bani Isra`il bisa melihat aurat Musa, lalu mereka berkata: 'Demi Allah, ternyata kepunyaan Musa tidak ada kejanggalan, ' kemudian setelah itu batu tersebut bangun sehingga bisa melihat ke arah Musa. Lalu Musa mengambil pakaiannya dan memukul batu tersebut, " Abu Hurairah berkata: "Demi Allah, pada batu tersebut masih ada bekas pukulan Musa enam atau tujuh tempat."
Musnad Ahmad 7827: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Bukanlah kaya itu dengan banyak harta, tetapi kaya itu adalah dengan kaya hati."
Musnad Ahmad 7828: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya termasuk dari kezhaliman adalah orang kaya yang menunda pembayaran hutang, dan jika salah seorang dari kalian dibebaskan dari hutang hendaklah terimalah."
Musnad Ahmad 7829: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Orang yang paling dibenci oleh Allah, paling kotor dan paling dimurkai pada hari kiamat, adalah orang yang menamai dirinya dengan rajanya para raja, dan tidak ada raja di atas raja kecuali Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 7830: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seseorang yang berjalan sambil menyombongkan diri, dengan selendang di pundaknya, maka bumi akan menelannya, dan dia akan tetap terguncang di dalamnya hingga hari kiamat tiba."
Musnad Ahmad 7831: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku menurut prasangka hamba-Ku kepada-Ku.'"
Musnad Ahmad 7832: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah setiap bayi yang dilahirkan kecuali dalam keadaan suci, kedua orang tuanyalah yang menjadikannya yahudi atau Nasrani, sebagaimana mereka mendapatkan kelahiran unta, akankah mereka mendapatkan padanya cacat, sehingga kalianlah yang membuatnya cacat?" para sahabat berkata: "Bagaimana pendapat Tuan dengan seorang anak kecil yang meninggal?" Beliau menjawab: "Allah lebih tahu dengan apa yang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 7833: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya pada jasad manusia ada satu tulang yang tidak akan dimakan oleh bumi selamanya, darinya Allah akan membangkitkannya pada hari kiamat, " para sahabat berkata: "Tulang apa?" beliau bersabda: "Tulang ekor."
Musnad Ahmad 7834: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah kalian berpuasa wishal, janganlah kalian berpuasa wishal, " para sahabat berkata: "Sesungguhnya engkau sendiri berpuasa wishal wahai Rasulullah!" beliau bersabda: "Sesungguhnya dalam hal ini aku tidak seperti kalian, sesungguhnya pada waktu malam Rabbku telah memberiku makan dan minum, tunaikanlah amalan yang kalian mampui."
Musnad Ahmad 7835: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidur maka janganlah meletakkan tangannya ke dalam air wudhu sehingga ia mencucinya, sebab salah seorang dari kalian tidak tahu dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 7836: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap persendian manusia wajib untuk disedekahi setiap harinya, " beliau bersabda: "Mendamaikan antara dua orang adalah sedekah, membantu dan menaikkan barang seseorang ke atas kendaraannya adalah sedekah, " beliau Bersabda lagi: "Ucapan yang baik adalah sedekah, " dan beliau juga Bersabda: "Setiap langkah menuju masjid adalah sedekah, dan menyingkirkan sesuatu yang berbahaya dari jalan adalah sedekah."
Musnad Ahmad 7837: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika pemilik unta tidak memberikan haknya maka pada hari kiamat unta tersebut akan menginjak wajahnya dengan kaki-kakinya."
Musnad Ahmad 7838: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Harta simpanan salah seorang dari kalian pada hari kiamat akan menjelma menjadi seekor ular besar yang ganas, " beliau bersabda: "Pemiliknya akan lari darinya, dan ia akan terus mengejarnya seraya berkata: 'Sesungguhnya aku adalah harta simpananmu, '" beliau bersabda: "Demi Allah, ia akan terus mengejarnya sehingga orang tersebut membentangkan tangannya dan memasukkan ular tersebut ke dalam mulutnya."
Musnad Ahmad 7839: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah kalian kencing ke dalam air yang diam tak mengalir lalu kalian wudhu darinya."
Musnad Ahmad 7840: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Bukanlah orang yang miskin itu orang yang selalu keliling kepada manusia, ia tertolak untuk mendapat satu atau dua suap, satu kurma atau dua kurma, tetapi yang disebut orang miskin adalah orang yang tidak mendapat sesuatu yang mencukupinya, ia malu untuk meminta-minta kepada manusia, dan tidak ada orang yang tahu sehingga bisa bersedekah kepadanya."
Musnad Ahmad 7841: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang wanita tidak dibolehkan berpuasa (sunnah, pent) sedang suaminya ada kecuali dengan seizinnya, tidak boleh memasukkan seseorang sedang suaminya ada kecuali dengan seizinnya, dan apa-apa yang ia infaqkan dari hartanya tanpa perintah darinya maka separuh dari pahalanya adalah untuk suaminya."
Musnad Ahmad 7842: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian mengharap-harap kematian, dan jangan berdoa untuk disegerakan sebelum kedatangannya, sesungguhnya jika salah seorang dari kalian meninggal amalnya terputus, dan sesungguhnya seorang mukmin tidaklah bertambah umurnya kecuali bertambah kebaikkannya."
Musnad Ahmad 7843: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian menyebut anggur dengan kemuliaan, hanyasannya kemuliaan itu adalah pada seorang muslim."
Musnad Ahmad 7844: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ada seorang laki-laki yang membeli sebidang tanah dari laki-laki lain, maka laki-laki yang membeli tanah mendapatkan guci yang berisi emas, sang pembeli tanah berkata: 'Ambillah emasmu dariku karena aku hanya membeli tanah darimu dan bukan membeli emas, ' sang penjual tanah berkata: 'Sesungguhnya aku menjual kepadamu tanah beserta isinya, ' Rasulullah Bersabda: "Lalu keduanya saling berhukum kepada seorang laki-laki dan laki-laki yang menghukumi mereka berkata: 'Apakah kalian berdua memiliki anak? ' yang satu berkata: 'Aku memiliki anak laki-laki' dan yang lain berkata: 'Aku memiliki anak perempuan' sang hakim lalu berkata: 'Nikahkanlah anak laki-laki kamu dengan anak perempuan dia, dan infaqkan sebagian dari emas itu atas masing-masing mereka, dan sedekahkanlah.'"
Musnad Ahmad 7845: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Apakah salah seorang dari kalian senang jika hewan tunggangannya kembali setelah hilang darinya?" para sahabat berkata: "Iya wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada dalam genggaman-Nya, sungguh Allah sangat senang dengan taubat hamba-Nya dari senangnya kalian ketika mendapatkan hewan tunggangannya kembali."
Musnad Ahmad 7846: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Jika hamba-Ku menemui-Ku dengan satu jengkal maka Aku menemuinya dengan satu hasta, jika ia menemui-Ku dengan satu hasta maka Aku menemuinya dengan satu depa, dan jika ia menemui-Ku dengan satu depa maka Aku akan lebih cepat.'"
Musnad Ahmad 7847: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berwudhu, hendaklah ia memasukkan air ke dalam lubang hidungnya kemudian mengeluarkan."
Musnad Ahmad 7848: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sekiranya gunung uhud itu berupa emas dan diberikan kepadaku, sungguh aku akan sangat senang sekiranya ia tidak lebih dari tiga hari bersamaku, lalu aku mempunyai bagian satu dinar darinya untuk aku berikan kepada seseorang yang akan menerimanya sebagai pelunasan hutang yang menjadi tanggunganku."
Musnad Ahmad 7849: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika orang yang membuatkan makanan untuk kalian telah datang, dan telah cukup bagi kalian rasa capek dan bau masakannya, hendaklah kalian panggil untuk makan bersama, jika ia tidak mau hendaklah kalian ambilkan suapan ke dalam tangannya."
Musnad Ahmad 7850: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian berkata: 'Beri minum Tuhanmu, beri makan Tuhanmu, wudhukan Tuhanmu, ' dan janganlah salah seorang dari kalian berkata: 'Tuhanku, ' akan tetapi hendaklah ia berkata: 'Tuanku, majikanku, ' dan janganlah salah seorang dari kalian berkata: 'Hamba laki-lakiku dan hamba perempuanku, ' akan tetapi katakanlah, 'Anak mudaku, dan anak mudiku serta anak laki-lakiku."
Musnad Ahmad 7851: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Rombongan pertama yang akan masuk surga adalah seperti rembulan pada malam purnama, di dalam surga mereka tidak meludah, tidak beringus, tidak berdahak dan tidak buang air besar. Bejana dan sisir mereka dari emas dan perak, wewangian mereka dari kayu cendana dan keringat mereka seharum misik, setiap orang dari mereka mempunyai dua istri, karena cantiknya tulang kedua betisnya bisa terlihat dari balik dagingnya, tidak ada pertengkara dan tidak dan kebencian di antara mereka, hati mereka satu, dan selalu berdzikir kepada Allah di waktu pagi dan petang hari."
Musnad Ahmad 7852: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ya Allah, sesungguhnya aku telah membuat perjanjian dengan-Mu yang Engkau tidak akan melupakannya, sesungguhnya aku hanyalah seorang manusia, maka mukmin mana saja yang pernah aku sakiti, atau aku cela, atau aku cambuk, atau aku la'nat, hendaklah dengannya Engkau gantikan untuknya pahala shalat, zakat dan taqarrub yang dengannya mereka bisa bertaqorrab pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 7853: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ghonimah tidak halal bagi orang-orang sebelum kita, hal itu karena Allah melihat bahwa kita orang yang lemah sehingga Dia halalkan untuk kita."
Musnad Ahmad 7854: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang wanita masuk neraka karena seekor kucing yang ia ikat sehingga mati, ia tidak memberinya makan atau melepasnya sehingga bisa mencari makanan dari serangga bumi."
Musnad Ahmad 7855: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah seorang mukmin disebut sebagai mukmin ketika ia mencuri, seorang mukmin tidak disebut sebagai mukmin ketika ia berzina, dan seorang mukmin tidak disebut sebagai mukmin ketika ia meminum khamer. Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, tidaklah seorang mukmin disebut sebagai mukmin ketika ia merampas harta dengan disaksikan oleh orang banyak, dan tidaklah salah seorang dari kalian disebut sebagai seorang mukmin ketika ia mencuri harta ghonimah, maka takutlah kalian, takutlah kalian."
Musnad Ahmad 7856: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di genggaman-Nya, tidak ada dari umat ini baik yahudi maupun Nasrani yang mendengar tetang kedatanganku, lalu ia mati dalam keadaan tidak beriman dengan apa yang aku telah diutus dengannya melainkan dia adalah penghuni neraka."
Musnad Ahmad 7857: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Bertasbih adalah untuk kaum (laki-laki) dan bertepuk dengan tangan adalah untuk wanita ketika di dalam shalat."
Musnad Ahmad 7858: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap luka yang seorang muslim terluka di jalan Allah, maka pada hari kiamat akan tetap pada kondisinya semula, jika ia ditusuk lalu memancar darah maka warnanya adalah warna darah, sedang baunya adalah bau misik." Bapakku (Ahmad) berkata: "Al 'Arf adalah bau."
Musnad Ahmad 7859: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya aku pulang ke keluargaku, lalu aku mendapatkan kurma yang jatuh di atas ranjangku, -atau beliau mengatakan, - "di dalam rumahku, kemudian aku mengambilnya untuk aku makan, tetapi takut jika kurma tersebut adalah sedekah (zakat), sehingga akupun membuangnya dan tidak memakannya."
Musnad Ahmad 7860: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dan kalian akan senantiasa bertanya, sehingga salah seorang dari kalian berkata: "Ini Allah yang menciptakan, lalu siapa yang menciptakan Allah 'azza wajalla?"
Musnad Ahmad 7861: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Demi Allah, konsistennya seseorang dalam memegang kata sumpahnya terhadap keluarganya, adalah lebih berdosa di hadapan Allah ketimbang ia menunaikan kafarah yang Allah 'azza wajalla wajibkan kepadanya."
Musnad Ahmad 7862: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika dua orang dipaksa untuk bersumpah (akan sesuatu) sedangkan keduanya sama-sama menyukainya maka berundilah untuknya."
Musnad Ahmad 7863: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian membeli seekor unta atau kambing musharrah (unta/kambing yang senganja tidak diperah susunya sehingga tampak besar ketika dijual), maka ia mempunyai dua pilihan setelah ia memerahnya, rela dengan pembelian tersebut atau mengembalikannya dengan disertakan satu sha' kurma."
Musnad Ahmad 7864: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Orang yang sudah berumur itu menyukai dua hal: umur yang panjang dan punya bayak harta."
Musnad Ahmad 7865: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian berjalan kepada saudaranya dengan menghunus senjata, karena salah seorang dari kalian tidak tahu mungkin setan merebut senjata yang ada di tangannya hingga akhirnya ia jatuh dalam sebuah lubang dari neraka."
Musnad Ahmad 7866: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sangatlah besar murka Allah 'azza wajalla terhadap kaum yang melukai Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam, " dan Beliau ketika itu menunjuk ke gerahamnya.
Musnad Ahmad 7867: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan berkata: "Sungguh besar murka Allah kepada seorang laki-laki yang dibunuh oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di jalan Allah."
Musnad Ahmad 7868: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap anak Adam ditulis bagiannya dari zina yang tidak mungkin untuk ia hindari, maka zinanya mata adalah melihat lalu dibenarkan oleh kehormatan, zinanya lisan adalah bicara, zinanya hati adalah berangan-angan, dan selanjutnya kemaluannyalah yang membenarkan itu semua atau mendustakannya."
Musnad Ahmad 7869: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Desa (wilayah) manapun yang kalian datangi lalu kalian dapat menguasainya maka saham (fai` atau ghonimah, pent) kalian ada di dalamnya, dan desa manapun yang durhaka kepada Allah dan Rasul-Nya maka seperlimanya adalah untuk Allah dan Rasul-Nya kemudian sisanya adalah untuk kalian."
Musnad Ahmad 7870: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian baik dalam berIslam, maka setiap amal shalih yang ia lakukan akan ditulis dengan sepuluh kali lipat hingga tujuh ratus kali lipat, sedangkan setiap kesalahan yang ia lakukan akan ditulis apa adanya sehingga ia berjumpa dengan Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 7871: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mengimami orang banyak, hendaklah ia meringankan shalatnya, karena di dalamnya ada orang tua, orang lemah, dan orang yang sakit. Adapun bila ia shalat sendiri hendaklah ia perpanjang sekehendak hatinya."
Musnad Ahmad 7872: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Para malaikat berkata: 'Wahai Rabb, hamba-Mu itu ingin mengerjakan kemaksiatan" -dan Allah lebih melihat dengan hal itu-, lalu Allah berfirman: 'Awasilah, jika ia mengerjakannya maka tulislah sebagaimana adanya, dan jika ia meninggalkannya maka tulislah untuknya satu kebaikkan, sebab dia meninggalkan hal itu karena rasa takutnya kepada-Ku."
Musnad Ahmad 7873: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Hamba-Ku telah mendustakan diri-ku padahal dia tidak punya bukti akan hal itu, dan hamba-Ku juga telah mencela-Ku padahal dia tidak punya bukti akan hal itu: pendustaannya kepada-Ku adalah ketika dia berkata: 'Sekali-kali Allah tidak akan bisa mengembalikan kami sebagaimana Ia mencipta kami.' Dan celaannya kepada-Ku adalah ketika dia berkata: 'Allah mempunyai anak.' Padahal aku adalah Tuhan yang segala sesuatu bergantung kepada diri-Ku, Aku tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Aku."
Musnad Ahmad 7874: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "tunggulah waktu shalat ketika panas hingga menjadi dingin, karena menyengatnya panas adalah dari hembusan neraka jahannam."
Musnad Ahmad 7875: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah tidak menerima shalat salah seorang dari kalian hingga ia berwudhu."
Musnad Ahmad 7876: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika telah dipanggil untuk shalat maka datangilah, dan hendaklah kalian berjalan dengan tenang, apa-apa yang kalian dapati maka shalatlah dan apa-apa yang kalian tertinggal maka sempurnakanlah."
Musnad Ahmad 7877: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah tertawa kepada dua orang laki-laki, salah seorang dari keduanya membunuh yang lain, dan keduanya masuk surga." Para sahabat bertanya: "Bagaimana hal itu wahai Rasulullah?" beliau sabda: "Dia membunuh ini dan akhirnya ia masuk surga, lalu Allah mengampuni seorang lagi dan menunjukkinya kepada Islam, ia berjihad dan akhirnya mati syahid."
Musnad Ahmad 7878: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah seseorang menjual diatas penjualan saudaranya, dan jangan meminang pinangan saudaranya."
Musnad Ahmad 7879: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Orang kafir itu makan dengan tujuh usus sedangkan orang mukmin makan dengan satu usus." Telah menceritakan kepada kami Abdullah, dia berkata: aku mendengar bapakku berkata: Aku berkata kepada Abdurrazzaq: "Wahai Abu Bakr, aku utamakan -yaitu hadits ini?" seakan-akan ia kagum dengan bagusnya hadits ini-, ia berkata: "Iya."
Musnad Ahmad 7880: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq bin Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Hammam] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak dinamakan Khadhir kecuali karena dia duduk di atas rumput kering yang putih lalu tiba-tiba rumput tersebut bergetar dan berubah menjadi kehijau-hijauan." Abdullah berkata: saya kira ini hanya sebuah tafsir dari Abdurrazzaq.
Musnad Ahmad 7881: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya pada hari kiamat Allah tidak Akan melihat kepada orang yang musbil (seorang laki-laki yang celananya menutupi mata kakinya, pent)."
Musnad Ahmad 7882: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika dikatakan kepada Bani Isra`il: "'Masuklah ke dalam pintu dengan bersujud dan katakan: 'Bebaskan kami dari dosa maka Kami akan mengampuni dosa-dosa kalian'" maka mereka mengubahnya, mereka masuk pintu dengan merangkak dengan menunggingkan pantatnya kedepan, dan mereka berkata: "biji-bijian ada dirambut."
Musnad Ahmad 7883: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun malam (Shalat) dan Al Qur`an terasa sulit di lisannya hingga ia tidak tahu apa yang dia ucapkan, hendaklah ia tidur terlebih dahulu."
Musnad Ahmad 7884: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah berfirman: 'Janganlah anak turun Adam berkata: 'Wahai masa pembuat sial' karena sesungguhnya Aku adalah masa, Aku pergilirkan siang dan malam, dan jika Aku berkehendak maka akan Aku genggam keduanya."
Musnad Ahmad 7885: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesuatu yang paling nikmat bagi seorang budak adalah jika ia diwafatkan dengan kebaikan ibadahnya kepada Allah dan pengabdiannya kepada Tuannya."
Musnad Ahmad 7886: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berdiri shalat maka janganlah meludah di depannya, sebab ia sedang bermunajat kepada Allah selama ia berada di tempat shalatnya, dan jangan meludah ke sebelah kanannya kerena di sebelah kanannya ada malaikat, akan tetapi hendaklah meludah kesebelah kiri atau di bawah kakinya kemudian menimbunnya."
Musnad Ahmad 7887: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika engkau berkata kepada manusia: 'Diamlah, ' ketika mereka berbicara, maka sungguh kamu telah berbuat sia-sia kepada dirimu."
Musnad Ahmad 7888: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku adalah orang yang paling dekat atas kalian semua dalam kitab Allah, maka siapapun dari kalian yang meninggalkan hutang atau anak cucu maka panggillah aku karena aku adalah walinya. Dan siapapun dari kalian yang meninggalkan harta warisan maka hendaklah diwariskan kepada ahli warisnya siapapun dia."
Musnad Ahmad 7889: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian berkata: 'Ya Allah ampunilah aku jika Engkau berkehendak, sayangi dan berilah aku rizki jika Engkau berkehendak.' Tapi hendaklah ia sungguh-sungguh dalam meminta, karena Allah berkehendak dan tidak dibawah tekanan dan paksaan."
Musnad Ahmad 7890: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ada seorag Nabi yang berperang, maka ia berkata kepada kaumnya: 'Tidak boleh ikut berperang bersamaku seorang laki-laki yang telah memiliki kemaluan seorang wanita (istri) dan berhasrat untuk membangun rumah bersamanya namun belum sempat membangunnya, dan tidak juga seorang yang telah membangun rumah namun belum mengangkat atapnya, dan tidak juga seorang laki-laki yang telah membeli kambing atau kambing yang hendak melahirkan dan ia sedang menunggu saat kelahiran anaknya.' lalu Nabi tersebut berangkat berperang hingga mendekati sebuah desa ketika tiba shalat ashar atau mendekati shalat ashar, ia berkata kepada matahari: 'Kamu mendapatkan perintah dan aku juga mendapatkan perintah, ya Allah tahanlah matahari dariku, ' maka Allah 'azza wajalla menahannya hingga memberikan kemenangan untuknya, lalu mereka mengumpulkan ghonimah yang telah mereka peraleh kemudian datang api untuk melahabnya, namun ia enggan untuk melahabnya, maka Nabi tersebut berkata: 'Di antara kalian ada yang mencuri ghonimah, maka berbai'atlah satu orang dari setiap kabilah kepadaku, ' maka mereka berbai'at kepadanya, lalu ada tangan seorang laki-laki yang melekat dengan tangannya, ia berkata (kepada laki-laki tersebut): 'Di antara kalian masih ada orang yang mencuri ghonimah, suruhlah kabilahmu berbai'at kepadaku, ' maka kabilahnya berbai'at kepadanya." Rasulullah Bersabda: "Maka ada tangan dua orang laki-laki atau tiga yang melekat pada tangannya hingga ia berkata: 'Di antara kalian ada yang mencuri ghonimah, dan kalian adalah yang mencurinya, ' maka mereka mengeluarkan darinya emas sebesar kepala sapi." Rasulullah Bersabda: "Maka Nabi tersebut meletakkannya bersama sekumpulan harta ghonimah yang lain lalu datang api dan melahabnya, ghonimah tidak halal untuk seorangpun sebelum kita, dan setelah itu karena Allah melihat kelemahan kita maka Allah menjadikannya baik untuk kita."
Musnad Ahmad 7891: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika aku tidur aku bermimpi bahwa aku sedang menimba di telagaku untuk memberi minum manusia, lalu Abu Bakar datang kepadaku dan mengambil timba dari tanganku untuk membantu sehingga ia mengangkat satu atau dua timba, angkatan timba Abu Bakar terlihat agak susah payah hingga akhirnya datang Ibnul Khaththab dan Allah mengampuninya, lalu ia mengambil timba itu dariku, dan tidak ada seorangpun yang menimba hingga orang-orang telah pergi dan telaga masih terus mengalir deras."
Musnad Ahmad 7892: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kiamat tidak akan terjadi sehingga kalian memerangi Khuz dan Kirman kaum dari luar arab, wajah mereka kemerahan-merahan, berhidung pesek dan bermata sipit, wajah mereka seperti perisai perang yang dipalu."
Musnad Ahmad 7893: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan terjadi kiamat sehingga kalian memerangi suatu kaum yang sandal mereka dari rambut."
Musnad Ahmad 7894: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sombong dan berbangga diri ada pada para penggembala kuda dan unta, sedangkan ketenangan ada pada para pengembala kambing."
Musnad Ahmad 7895: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dalam perkara ini (kepemimpinan) manusia mengikuti bangsa Quraisy, muslim mereka mengikuti muslim Quraisy dan kafir mereka mengikuti kafir Quraisy."
Musnad Ahmad 7896: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sebaik-baik perempuan penunggang unta adalah perempuan Quraisy, mereka sangat menyayangi anaknya di waktu kecil dan amanat dalam menjaga harta suaminya."
Musnad Ahmad 7897: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Penyakit 'Ain adalah benar, " dan beliau melarang dari membuat tato.
Musnad Ahmad 7898: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Salah seorang dari kalian masih selalu dalam hitungan shalat selama shalat yang menahannya, tidak ada yang menghalanginya dari mengerjakan shalat kecuali waktu tunggunya."
Musnad Ahmad 7899: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tangan di atas itu lebih baik dari tangan di bawah, dan mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu."
Musnad Ahmad 7900: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku lebih berhak atas diri Isa putra Maryam dari semua manusia di dunia dan di akhirat, " para sahabat bertanya: "Bagaimana hal itu wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Para Nabi adalah satu seayah (adam), ibu mereka berbeda-beda namun agama mereka satu, dan antara aku dengan Isa tidak ada Nabi."
Musnad Ahmad 7901: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika aku sedang tidur aku diberi tahu tentang perbendaharaan bumi. Lalu ada dua gelang emas yang diletakkan di kedua tanganku hingga hal itu membuatku berat dan gelisah, maka diwahyukan kepadaku untuk meniup keduanya dan akupun meniupnya hingga keduanya hilang, lalu aku menta`wilkan keduanya dengan dua orang pembohong yang aku berada di antara keduanya, mereka adalah seorang dari penduduk Shan'a` dan seorang dari penduduk Yamamah."
Musnad Ahmad 7902: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak ada seorang pun dari kalian yang amalnya bisa menyelamatkannya, akan tetapi berimbang dan sesuaikanlah amalan kalian, " para sahabat bertanya: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku."
Musnad Ahmad 7903: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: berkata: Rasulullah melarang dua transaksi dalam satu akad jual beli dan dua cara berpakaian: yaitu salah seorang berihtiba` (duduk di atas bokong dengan mengumpulkan kedua pahanya menempel dada) dengan satu kain sedang pada daerah kemaluannya tidak ada sesuatu yang menutupinya, dan menyelimuti badannya dengan satu kain sarungnya ketika shalat kecuali jika kedua ujungnya diserempangkan pada pundaknya. Dan Rasulullah juga melarang dari jual beli dengan sistem Al Lams (barangsiapa memengang maka wajib beli) dan An Najsy (menambah harga barang dengan tujuan untuk menipu pembeli)."
Musnad Ahmad 7904: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan berkata: "Binatang yang mati tertanduk adalah sia-sia, mati karena tercebur ke dalam sumur adalah sia-sia, mati karena kecelakaan dalam penambangan adalah sia-sia, dan pada harta terpendam yang ditemukan terdapat kewajiban mengeluarkan zakat seperlimanya."
Musnad Ahmad 7905: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qosim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku adalah orang yang paling mirip shalatnya dengan shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mengucapkan: "SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH" beliau mengucapkan: "RABBNAA WA LAKAL HAMDU, " beliau bertakbir ketika akan ruku' dan ketika mengangkat kepalanya, dan jika beliau berdiri dari dua sujud beliau mengucapkan, "ALLAHU AKBAR."
Musnad Ahmad 7906: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qosim] dari [Ibnu Abu Dzi`b] dari ['Ajlan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap bayi yang dilahirkan dari anak cucu Adam selalu disentuh oleh Setan dengan jari-jarinya, kecuali Maryam dan putranya."
Musnad Ahmad 7907: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sungguh aku bisa melihat apa yang ada di belakangku sebagaimana aku bisa melihat apa yang ada di depanku, maka luruskanlah barisan kalian, baguskan ruku' dan sujud kalian."
Musnad Ahmad 7908: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sungguh apakah memang orang-orang yang tinggal di sekitar masjid yang tidak ikut shalat isya` (berjama'ah) akan berhenti (dari keengganan mereka berjamaah) atau saya akan membakar rumah mereka dengan seikat kayu bakar."
Musnad Ahmad 7909: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dari [Ibnu Abi dzi`b] dari [Al Aswad Ibnul 'Ala` Ats Tsaqofi] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sejak salah seorang dari kalian keluar dari rumahnya menuju masjid, maka satu langkah kakinya akan ditulis dengan satu kebaikan dan satu langkah kaki yang lainnya akan dihapuskan dengannya satu kejelekkan."
Musnad Ahmad 7910: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Hamzah] -yaitu Az Zayyat- berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al Aghor Abu Muslim] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Maka pada waktu itu ada yang berseru: 'sesungguhnya kalian akan selalu hidup dan tidak mati selamanya, kalian akan selalu sehat dan tidak sakit selamanya, kalian akan selalu muda dan tidak akan tua selamanya, dan kalian akan selalu dalam kenikmatan dan tidak sengsara selama-lamanya, '" Rasulullah Bersabda: "Lalu para penduduk surga saling berseru dengan empat hal ini."
Musnad Ahmad 7911: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Ikrimah bin 'Ammar] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Katsir] telah menceritakan kepadaku [Abu Hurairah], dan dia berkata kepada kami: "Demi Allah, Allah 'azza wajalla tidak menciptakan seorang mukmin pun yang mendengar tentangku dan tidak pernah melihatku melainkan dia akan cinta kepadaku." Aku Abu Katsir berkata: "Apa yang kamu ketahui tentang itu wahai Abu Hurairah?" ia berkata: "Sesungguhnya ibuku awalnya adalah seorang wanita musyrik, aku mengajaknya kepada Islam dan ia enggan dengan ajakanku, lalu pada suatu hari aku mengajaknya lagi namun ia malah menyuarakan tentang Rasulullah dengan sesuatu yang tidak aku senangi. Lalu aku datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan menangis, aku berkata: 'Sesungguhnya aku telah mengajak ibuku kepada Islam, namun ia enggan dengan ajakanku, dan pada hari ini aku mengajaknya lagi kepada Islam namun ia malah menyuarakan tentang Tuan dengan sesuatu yang tidak aku senangi, oleh karena itu berdoalah kepada Allah agar memberi hidayah ibu Abu Hurairah, ' maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ya Allah berilah hidayah kepada ibu Abu Hurairah." Setelah itu aku bergegas keluar pergi untuk memberi kabar gembira ibuku tentang doa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka ketika aku tiba di depan pintu rumah ternyata telah terkunci dan aku mendengar suara gemuruh air dan derap langkah kaki ibuku, lalu ia berkata: "Tetaplah di situ wahai Abu Hurairah, " kemudian ia membuka pintu dan telah mengenakan pakaian sambil merapikan jilbabnya, lalu dia berkata: 'Sesungguhnya aku bersaksi bahwasanya tidak ada ILah selain Allah dan Muhammad adalah hamba Allah dan utusan-Nya.' Lalu aku kembali kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan menangis karena senang sebagimana aku menangis karena sedih, aku berkata: 'Wahai Rasulullah, ada kabar gembira, sungguh Allah telah mengabulkan doa Tuan karena Allah telah memberi hidayah ibu Abu Hurairah, ' lalu aku berkata: 'Wahai Rasulullah berdoalah kepada Allah agar menjadikan aku dan ibuku cinta kepada para hamba-Nya yang beriman dan menjadikan mereka cinta kepada kami, ' maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ya Allah jadikan hamba kecil-Mu dan ibunya ini cinta kepada para hamba-Mu yang beriman dan jadikan mereka cinta kepada mereka berdua." Maka Allah tidak menciptakan seorang mukmin yang pernah mendengar tentangku dan ia tidak pernah melihatku atau melihat ibuku melainkan dia akan mencintaiku."
Musnad Ahmad 7912: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid Al Muqri] telah menceritakan kepada kami [Haiwah] dan [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Al Aswad] anak yatim 'Urwah, bahwa ia mendengar ['Urwah bin Az Zubair] menceritakan dari [Marwan bin Al Hakam] bahwasanya ia bertanya kepada [Abu Hurairah]: "Apakah kamu pernah mengerjakan shalat khauf bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" Abu Hurairah berkata: "Pernah, " Marwan berkata: "Kapan?" Abu Hurairah berkata: "Ketika perang Najd Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri untuk melaksanakan shalat ashar dan ada sekelompak yang berdiri shalat bersamanya, dan ada sekelompok lain lagi yang menghadap musuh, sementara punggung mereka mengarah ke kiblat. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertakbir dan orang-orang yang bersamanya juga ikut bertakbir begitu juga orang-orang yang menghadap musuh, kemudian Beliau ruku' dengan sekali ruku' kemudian orang-orang yang berada di belakangnya juga ikut ruku', kemudian beliau bersujud dan orang-orang yang berada di belakangnya juga bersujud sedangkan sekelompok yang lain berdiri menghadap musuh, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dan kelompok yang berada di belakangnya juga berdiri lalu mereka pergi menjaga musuh dan menghadap kepada mereka lalu sekelompok yang telah menghadap musuh datang dan mereka ruku' dan sujud, sedangkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masih tetap berdiri sebagaimana posisinya, kemudian mereka berdiri lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ruku' (di selain ruku' yang pertama) dan mereka ruku' bersamanya dan juga sujud bersamanya. Kemudian sekelompok yang menghadap musuh datang dan mereka ruku' dan sujud sedangkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam duduk berama orang-orang yang mengikutinya, kemudian di waktu salam Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam salam dan mereka semua (dua kelompok yang ada) ikut salam bersama-sama, maka dengan itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengerjakan dua rakaat dan setiap orang dari kedua kelompok (yang saling bergantian) juga telah mengerjakan dua rakaat, dua rakaat."
Musnad Ahmad 7913: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Haiwah] telah mengabarkan kepada kami [Abu Hani`] bahwa [Abu Sa'id Al Ghifari] menceritakan, bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meneliti sutra yang tedapat pada pakaian lalu Beliau mencabutnya."
Musnad Ahmad 7914: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Ayyub] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Khudri] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa telah berusia enam puluh tahun maka Allah telah memaafkannya dalam umur."
Musnad Ahmad 7915: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Musa] -yaitu Ibnu Ali- berkata: aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abdul Aziz bin Marwan bin Al Hakam], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kejelekkan yang ada pada seorang laki-laki adalah seorang bakhil yang hali' (takut miskin setelah mengeluarkan hak hartanya) dan seorang pengecut yang khali' (copot jantungnya karena takut)."
Musnad Ahmad 7916: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Ayyub] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ubaidullah bin Abu Ja'far] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa ditawarkan kepadanya wewangian maka janganlah menolaknya, karena sesungguhnya wangian-wangian ringan bebannya dan harum baunya."
Musnad Ahmad 7917: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abdullah bin Hubairah] dari [Abu Tamim Al Jaisyani] berkata: [Abdullah bin Hurmuz] pembantu dari penduduk Madinah menulis untukku dari [Abu Hurairah] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa mengiringi jenazah lalu ia menshalatinya dan membawanya ke kuburnya, lalu ia duduk hingga ia boleh pulang maka ia kembali dengan membawa pahala dua qirath, setiap satu qirath seperti gunung uhud."
Musnad Ahmad 7918: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid] dari bukunya, berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] -yaitu Ibnu Abu Ayyub- berkata: telah menceritakan kepada kami [Bakr bin 'Amru Al Ma'afiri] dari ['Amru bin Abi Nu'aimah] dari [Abi Utsman Muslim bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa mengatakan sesuatu atas namaku yang aku tidak mengatakannya, maka hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di neraka. Dan barangsiapa dimintai musyawarah oleh saudaranya sesama muslim lalu ia memberikan pendapatnya dengan menyimpang dari kebenaran maka ia telah mengkhianatinya. Dan barangsiapa memberi fatwa dengan fatwa yang tidak jelas (kebenarannya), maka dosanya adalah bagi orang yang memberikan fatwa."
Musnad Ahmad 7919: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman Al Maqburi] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] telah menceritakan kepadaku [Abu Hani` Humaid bin Hani` Al Khaulani] dari [Abu Utsman Muslim bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Akan ada di akhir zaman nanti orang-orang dari umatku yang menceritakan kepada kalian dengan sesuatu yang kalian dan bapak-bapak kalian tidak pernah mendengarnya, maka hati-hatilah kalian dan juga bapak kalian."
Musnad Ahmad 7920: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] telah menceritakan kepadaku [Ja'far bin Rabi'ah] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika kalian mendengar kokok ayam di malam hari maka hanyasannya dia telah melihat Malaikat, oleh karenanya mohonlah kepada Allah dan bermunajatlah kepadanya, dan jika kalian mendengar ringkih keledai maka sesungguhnya ia telah melihat setan oleh karenanya berlindunglah kepada Allah dari keburukan apa yang ia lihat." Telah menceritakan kepada kami [Syu'aib bin Harb Abu Shalih] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Rabi'ah] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] lalu ia menyebutkan makna hadits diatas.
Musnad Ahmad 7921: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] telah mengabarkan kepadaku [Yahya bin Abu Sulaiman] dari [Sa'id bin Abu Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa melempar (menyerang) kami di malam hari maka ia bukan dari golonganku."
Musnad Ahmad 7922: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Walid] dari [Ibnu Hujairah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hak seorang mukmin terhadap mukmin yang lain ada enam: mengucapkan salam jika bertemu, mendoakannya jika bersin, memenuhi undangannya, menjenguknya ketika sakit, melayatnya ketika meninggal, dan jika ia tidak ada hendaknya ia membelanyanya."
Musnad Ahmad 7923: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Walid] dari [Ibnu Hujairah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mewasiatkan kepada Salman pada suatu kebaikan, beliau bersabda: "Sesungguhnya Nabi Allah 'Alaihis Salam ingin memberimu beberapa kalimat yang kamu mohon kepada Allah yang Maha Penyayang, dan kamu cinta kepadanya dengan kalimat tersebut serta kamu berdoa dengannya di waktu malam dan siang hari, Rasulullah mengucapkan: "ALLAHUMMA INNII AS`ALUKA SHIHHATA IIMAANIN WA IIMAANAN FII HUSNI KHULUQIN WA NAJAAHAN YATBA'UHU FALAAHUN WA RAHMATAN MINKA WA 'AAFIYAH WA MAGHFIRATAN MINKA WA RIDLWAANAA (Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu benarnya iman, dan keimanan dalam akhlak yang baik dan kesuksesan yang diikuti keberuntungan, dan aku memohon rahmat dan 'afiyat dari-Mu dan aku juga memohon ampunan dan keridhaaan dari-Mu)." Ayahku berkata: "Dan semua kalimat tersebut dalam kitab di tulis dengan marfu'ah (menggunakan harakat dhammah): falaahun wa rahmatun minka wa aafiyatun wa maghfiratun minka wa ridhwaanun."
Musnad Ahmad 7924: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin 'Ayyasy] dari [Abdurrahman bin Hurmuz Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa mendapatkan kelapangan dalam rizki namun tidak mau berkurban maka janganlah sekali-kali mendekati masjid kami."
Musnad Ahmad 7925: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Al Qo'qo'] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah, bahwa beliau bersabda: "Akan senantiasa ada untuk urusan ini (Al Islam) atau atas urusan ini sekelompok manusia yang menegakkan Al haq, tidak akan membahayakan bagi mereka perselisihan orang yang menyelisihi mereka sehingga datang kepada mereka perintah Allah (hari kiamat)."
Musnad Ahmad 7926: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] telah menceritakan kepadaku [Abu Khairah] dari [Musa bin Wardan] berkata: - (Abu Khairah) berkata: aku tidak mengetahui kecuali bahwa ia mengatakan dari [Abu Hurairah] - "Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka untuk kaum laki-laki dari umatku janganlah masuk ke tempat pemandian umum kecuali dengan sarung, dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari Akhir, maka untuk kaum wanita dari umatku janganlah masuk ke tempat pemandian umum."
Musnad Ahmad 7927: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj bin Muhammad] dan [Ibnu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qotadah] dari ['Abbas Al Jusyaimi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya dalam Al Qur`an ada satu surat yang di dalamnya ada tiga puluh ayat, ia akan memberi syafa'at bagi seorang sehingga dosanya diampuni, yaitu Tabaarakalladzii Biyadihil Mulku."
Musnad Ahmad 7928: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dari [Ibnu Juraij] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yunus bin Yusuf] dari [Sulaiman bin Yasar] berkata: "Orang-orang berkumpul pada [Abu Hurairah], maka Natil Asy-Syami berkata kepadanya: "Wahai syaikh, ceritakanlah kepada kami sebuah hadits yang kamu dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " Abu Hurairah berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya manusia yang pertama kali dihukum pada hari kiamat ada tiga: seorang laki-laki yang gugur di medan peperangan lalu ia dihadapkan kepada Allah dan ditunjukkan kepadanya nikmatnya hingga ia mengetahuinya, lalu Allah 'azza wajalla bertanya kepadanya: 'Apa yang kamu perbuat di dalamnya? ' Ia berkata: 'Aku berperang karena-Mu hingga aku terbunuh, ' Allah berfirman: 'Kamu telah berdusta, akan tetapi kamu berperang agar supaya dikatakan: 'Dia adalah seorang pemberani, ' dan sungguh hal itu telah dikatakan, ' maka Allah memerintahkan agar dia di telungkupkan wajahnya hingga ia dilempar ke dalam neraka. Dan seorang laki-laki yang belajar ilmu dan mengajarkannya serta membaca Al Qur`an, lalu dihadapkan kepada Allah 'azza wajalla untuk dilihatkan kepadanya nikmatnya hingga ia mengetahuinya, lalu Allah 'azza wajalla bertanya kapadanya: 'Apa yang kamu perbuat di dalamnya? ' laki-laki itu berkata: 'Aku belajar ilmu dan mengajarkannya karena-Mu dan aku juga membaca Al Qur`an karena-Mu, ' Allah berfirman: 'Kamu telah berdusta, akan tetapi kamu belajar ilmu agar kamu dikatakan: 'Dia adalah seorang yang alim, ' dan hal itu telah dikatakan, dan kamu membaca Al Qur`an agar dikatakan: 'Dia adalah seorang qori`' dan hal itu telah dikatakan.' kemudian Allah memerintahkan agar ia ditelungkupkan wajahnya lalu dilemparkan ke dalam neraka. Dan seorang laki-laki lagi yang diberi oleh Allah kelapangan rizqi lalu ia memberikan dari seluruh bagian hartanya (menginfakkannya), lalu ia dihadapkan kepada Allah 'azza wajalla dan dilihatkan kepadanya kenikmatannya hingga ia mengetahuinya, Allah 'azza wajalla bertanya kepadanya: 'Apa yang kamu perbuat di dalamnya? ' ia berkata: 'Aku tidak pernah meninggalkan peluang yang Engkau suka untuk dikeluarkan infaq di dalamnya kecuali aku pasti berinfaq di dalamnya karena-Mu, ' Allah berfirman: 'Kamu telah berdusta, akan tetapi kamu melakukan itu agar dikatakan: 'Dia adalah seorang yang dermawan, ' dan yang demikkian itu telah dikatakan.' lalu Allah memerintahkan agar ditelungkupkan wajahnya hingga ia dilemparkan ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 7929: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] telah menceritakan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Persinggahan kita besok Inasya Allah jika Allah berkenan membuka, adalah Al Khaif, tempat yang mereka saling bersumpah di atas kekafiran."
Musnad Ahmad 7930: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah telah mengampuni Luth karena sesungguhnya dia telah berlindung kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 7931: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ada dua orang wanita yang kedua memiliki anak, lalu seekor serigala mangambil salah satu dari anak mereka, maka keduanya mengadukan masalah mereka kepada Dawud 'Alaihis Salam, dan Dawud memutuskan bahwa anak yang masih ada adalah milik wanita yang lebih tua, lalu keduanya keluar kemudian Sulaiman memanggil mereka seraya berkata: 'Berikan kepadaku sebilah pisau agar aku belah anak ini menjadi dua bagian, ' maka sang wanita yang lebih muda berkata: 'Semoga Allah merahmatimu, jangan engkau belah, dia adalah anaknya.' Akhirnya Sulaiman memutuskan bahwa anak tersebut adalah milik wanita yang lebih muda." Abu Hurairah berkata: "Kami tidak mengetahui kata As-sikkin (pisau) kecuali pada waktu itu, karena sebelumnya kami tidak menyebutnya kecuali dengan kata Al mudyah."
Musnad Ahmad 7932: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ibrahim kekasih Allah yang Maha Pengasih berkhitan setelah beliau berumur delapan puluh tahun, dan beliau berkhitan dengan qadum (kapak) kecil."
Musnad Ahmad 7933: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang laki-laki berkata: 'Aku benar-benar akan mengeluarkan sedekah pada malam ini, ' maka ia pun memberikan sedekahnya kepada seorang wanita pelacur hingga pada pagi harinya orang-orang berkata: 'Semalam ia telah memberikan sedekahnya kepada seorang pelacur.' Kemudian ia berkata: 'Aku benar-benar akan mengeluarkan sedekah pada malam ini, ' maka ia memberikan sedekahnya kepada seorang pencuri hingga pada pagi harinya orang-orang berkata: 'Semalam ia telah memberikan sedekah kepada seorang pencuri.' kemudian ia berkata: 'Aku benar-benar akan mengeluarkan sedekah pada malam ini, ' maka ia memberikan sedekahnya kepada orang yang kaya, hingga pada pagi harinya orang-orang berkata: 'Semalam ia telah memberikan sedekahnya kepada orang kaya.' Lalu laki-laki tersebut berkata: 'Alhamdulillah aku telah memberikan sedekah kepada seorang pelacur, seorang pencuri dan seorang yang kaya.'" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kemudian ada orang yang datang dan dikatakan kepadanya: "Adapun sedekahmu sungguh telah diterima, bagi pelacur itu semoga dengan sedekah tersebut ia memohon ampun dan menjaga kehormatannya, dan bagi pencuri semoga dengan sedekah tersebut ia merasa cukup dengannya, sedangkan bagi orang kaya itu semoga dengan sedekah tersebut ia mengambil pelajaran darinya lalu menginfaqkan apa yang telah diberikan oleh Allah kepadanya."
Musnad Ahmad 7934: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap anak cucu Adam akan dimakan oleh tanah kecuali tulang ekor, karena darinya manusia diciptakan dan darinya pula ia akan dibentuk kembali."
Musnad Ahmad 7935: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zanad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus Umar untuk menarik zakat, maka dikatakan bahwa Ibnu Jamil, Khalid bin Walid dan Al 'Abbas paman Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menolak untuk mengeluarkan zakat, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ibnu Jamil tidaklah enggan mengeluarkan zakat, tetapi karena semula ia orang miskin lalu Allah menjadikannya kaya, adapun Khalid, karena kalian menzhaliminya, sungguh dia menyimpan baju besinya untuk ia gunakan berperang di jalan Allah, sedangkan 'Abbas maka zakatnya menjadi tanggunganku, demikian pula zakat yang seperti itu." Kemudian beliau bersabda: "Tidakkah engkau tahu, bahwa paman seseorang adalah pengganti dari bapaknya." Telah menceritakan kepada kami [Dawud bin 'Amru Adh Dhabbi], telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Az Zinad] dari [ayahnya], dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits diatas.
Musnad Ahmad 7936: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] dari [Abdullah bin Ja'far] dari [Utsman bin Muhammad] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada seorang yang keluar dari rumahnya melainkan ditangannya ada dua bendera, satu bendera di tangan malaikat dan satu bendera lagi di tangan setan, jika ia keluar untuk sesuatu yang disukai Allah 'azza wajalla maka malaikat akan menyertainya pada benderanya dan ia masih di bawah bendera malaikat hingga ia pulang ke rumahnya, namun jika ia keluar untuk sesuatu yang dibenci oleh Allah maka setan akan menyertainya pada benderanya dan ia masih di bawah bendera setan hingga ia pulang ke rumahnya."
Musnad Ahmad 7937: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] dari [Utsman bin Muhammad] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat orang Al Muhallil dan Al Muhallal lahu."
Musnad Ahmad 7938: Telah menceritakan kepada kami [Abu Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] -yaitu Ibnu Muhammad- dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sungguh setiap hak akan dikembalikan kepada pemiliknya, sehingga seekor kambing tak bertanduk akan membalas kambing bertanduk pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 7939: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Dunia adalah penjara bagi seorang mukmin dan surga bagi orang kafir."
Musnad Ahmad 7940: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Ali] -yaitu Ibnul Mubarak- dari [Yahya] -yaitu Ibnu Abu Katsir- dari [Ibnu Ya'qub] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Al Mufarridun telah mendahului" para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah siapa itu Al Mufarridun?" beliau bersabda: "Yaitu orang-orang yang disibukkan dengan berdzikir kepada Allah."
Musnad Ahmad 7941: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Al Mughirah bin Abdurrahman] dari [Abu Az Zinad] dari [Musa bin Abi Utsman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah menciptakan Adam sebagaimana bentuknya." Dan dalam kitab bapakku (Imam Ahmad) disebutkan bahwa panjangnya adalah enam puluh hasta, dan aku tidak tahu apakah ia meriwayatkan hadits kepada kami seperti itu ataukah tidak.
Musnad Ahmad 7942: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Ikrimah bin 'Ammar] dari [Dhamdham bin Jaus Al Yamami] berkata: [Abu Hurairah] berkata kepadaku, "Wahai orang Yamam janganlah sekali-kali kamu berkata kepada seseorang: 'Demi Allah, Allah tidak akan mengampunimu, ' atau 'tidak memasukkanmu ke dalam surga selama-lamanya, ' aku berkata: "Wahai Abu Hurairah, sesungguhnya ini adalah sebuah kalimat yang sering dikatakan salah seorang dari kami kepada saudaranya atau sahabatnya jika ia marah, " Abu Hurairah berkata: "Kamu jangan mengucapkannya karena sesungguhnya aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Pernah ada dua orang laki-laki dari bani Isra`il yang satu adalah seorang yang rajin ibadah sedangkan yang lain melampaui batas terhadap dirinya, mereka adalah dua orang yang saling bersaudara, maka yang rajin beribadah selalu melihat saudaranya berbuat dosa, hingga ia berkata: 'Berhentilah, ' saudaranya yang berbuat dosa berkata: 'Tinggalkanlah aku, demi Tuhanku apakah kamu telah diutus kepadaku sebagai pengawas, '" Rasulullah Bersabda: "Hingga pada suatu hari ketika ia melihat saudaranya telah berbuat dosa yang ia rasa adalah suatu hal yang besar maka ia berkata: 'Celaka kamu, berhentilah! ' saudaranya berkata: 'Tinggalkanlah aku, demi Tuhanku apakah kamu diutus kepadaku sebagai pengawas, '" Rasulullah Bersabda: "Maka laki-laki yang rajin beribadah berkata: 'Demi Allah, Allah tidak akan mengampunimu, ' atau 'tidak memasukkanmu ke dalam surga selama-lamanya, '" ia mengatakan salah satu darinya. Rasulullah Bersabda: "Lalu Allah mengutus malaikat kepada keduanya untuk mencabut nyawa mereka, lalu keduanya berkumpul, maka Allah berfirman kepada seorang yang berbuat dosa: 'Pergi dan masuklah ke dalam surga dengan rahmat-Ku, ' dan berfirman kepada yang satu lagi: 'Apakah kamu lebih tahu tentang urusan-Ku? apakah kamu membawa rahasia yang ada di tangan-Ku? pergi dan bawalah dia ke neraka.'" Rasulullah Bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Abul Qosim berada di genggaman-Nya, sungguh dia telah berbicara dengan sebuah kalimat yang menghancurkan dunia dan akhiratnya."
Musnad Ahmad 7943: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Aflah bin Sa'id Al Anshari] seorang dari penduduk Quba`, berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Rofi'] pelayan Ummu Salamah berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sekiranya umur kalian panjang, kalian akan menyaksikan suatu kaum di pagi hari mereka dalam murka Allah dan di sore hari dalam laknat Allah, pada tangan-tangan mereka terdapat seperti ekor sapi."
Musnad Ahmad 7944: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] dari [Abdul Malik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa diberikan sesuatu kepadanya tanpa ia memintanya terlebih dahulu maka hendaklah ia terima, karena itu adalah rizki yang Allah berikan kepadanya."
Musnad Ahmad 7945: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Abdush Shamad] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Maimunah] dari [Abu Hurairah] bahwa ia mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Sesungguhnya jika aku melihatmu hatiku terasa tenang dan mataku sejuk, maka beritakanlah kepadaku akan segala sesuatu, " beliau bersabda: "Segala sesuatu Allah 'azza wajalla ciptakan dari air, " Abu Hurairah berkata: "Beritakan kepadaku tentang sesuatu yang jika aku amalkan maka aku akan masuk surga, " beliau bersabda: "Sebarkanlah salam, berikan makanan, sambunglah silaturrahim, dan shalatlah di saat manusia tidur maka engkau akan masuk surga dengan selamat." [Abdush Shamad] menyebutkan: "Dan beritakanlah kepadaku akan segala sesuatu." Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] dari [Abu Maimunah] dari [Abu Hurairah], bahwa ia berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Jika aku melihatmu hatiku tenang dan mataku serasa sejuk, maka beritakanlah kepadaku akan segala sesuatu, " lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits diatas.
Musnad Ahmad 7946: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Abu Maudud] telah menceritakan kepadaku [Abdurrahman bin Abu Hadrad Al Aslami] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa masuk ke masjid ini lalu meludah atau berdahak hendaklah membuatkan lubang untuknya dan menimbunnya, jika tidak maka hendaklah ia melakukannya di dalam kainnya lalu membawanya keluar."
Musnad Ahmad 7947: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz Ibnul Muththalib] dari [Abdullah bin Al Hasan] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa dirampas hartanya tanpa dasar yang dibenarkan, lalu dia dibunuh maka dia mati syahid."
Musnad Ahmad 7948: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Muslim- dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberiku sedikit kurma, lalu aku menyimpannya dalam sebuah keranjang dan mengikatnya pada atap rumah, dan kami selalu memakannya, bahkan hingga yang paling akhir darinya masih bisa ditemukan orang-orang Syam ketika mereka menyerang madinah."
Musnad Ahmad 7949: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Warits] [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Habib] -yaitu Al Mu'allim- berkata: telah menceritakan kepada kami [Amru bin Syu'aib] dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang pezina yang telah dijilid tidak boleh menikahi kecuali orang sepertinya."
Musnad Ahmad 7950: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abdullah bin Syaqiq] berkata: "Aku pernah tinggal di madinah bersama [Abu Hurairah] selama satu tahun, ia berkata kepadaku: "Suatu hari ketika kami berada di kamar 'Aisyah, aku melihat bahwa di antara kami (ashhabus shuffah) tidak ada yang mempunyai pakaian kecuali hanya selembar kain selendang, dan sungguh pernah datang kepada salah seorang dari kami hari-hari yang ia tidak mendapatkan makanan sekedar untuk menegakkan punggungnya, sampai-sampai salah seorang dari kami mengambil sebuah batu untuk mengganjal perutnya yang kempis dan menyumbatnya dengan kain untuk menegakkan punggungnya. Lalu pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membagikan kepada kami kurma, setiap dari kami mendapatkan jatah tujuh butir yang di antaranya ada yang sudah kering (rusak), maka sangat membahagiankan aku sekiranya aku mendapatkan kurma yang lebih bagus." Abdullah berkata: Aku berkata: "Kenapa?" Abu Hurairah berkata: "Menyusahkan aku dalam menguyah." Abdullah berkata: Abu Hurairah berkata kepadaku: "Dari mana kamu datang?" "Dari Syam, " jawabku. Abdullah berkata: Abu Hurairah berkata kepadaku: "Apakah kamu melihat batu Musa?" aku menjawab: "Apa itu batu Musa?" Abu Hurairah berkata: "Sesungguhnya bani Isra`il pernah berkata kepada Musa tentang sesuatu yang ada di balik kainnya (kemaluan Musa, pent), " Abu Hurairah berkata lagi: "Lalu suatu saat, ketika ia sedang mandi, ia meletakkan bajunya di atas sebuah batu, " Abu Hurairah berkata lagi: "Lalu batu tersebut membawa lari kain bajunya, " Abu Hurairah berkata: "Lalu Musa mengikuti batu tersebut seraya berkata: 'Wahai batu, kembalikanlah kain bajuku, ' sehingga Musa lewat di depan orang-orang bani Isra`il, dan mereka bisa melihat (kemaluan musa) dalam bentuk yang bagus dan tidak cacat. Kemudian Musa memukul batu tersebut tiga kali, dan demi Dzat yang jiwa Abu Hurairah ada dalam genggaman-Nya, sekiranya aku melihat sungguh aku akan melihat bekas pukulan Musa tersebut."
Musnad Ahmad 7951: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Farqod] dari [Abu Al 'Ala`] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya sedusta-dusta manusia adalah Shawwaghun dan Shabbaghun (orang yang suka menambah-nambah omongan)."
Musnad Ahmad 7952: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Ziyad bin Riyah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Bersegeralah beramal baik sebelum datang enam hal yaitu: terbitnya matahari dari barat, Dajjal, asap (menjelang kiamat), binatang tunggangan (dari perut bumi), dan kematian salah seorang dari kalian serta kehancuran total."
Musnad Ahmad 7953: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Abu Umayyah 'Amru bin Yahya bin Sa'id bin 'Amru bin Sa'id bin Al 'Ash] berkata: [kakekku, Sa'id bin 'Amru bin Sa'id] telah mengabarkan kepadaku dari [Abu Hurairah] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hancurnya umatku ada di tangan anak-anak dari bangsa Quraisy." Marwan berkata dan Waktu itu dia sedang bersama kami dalam sebuah halaqoh: "sungguh laknat Allah atas mereka semua, " beliau bersabda: "Demi Allah, sekiranya aku mau, aku akan sebutkan bahwa mereka adalah bani fulan dan bani fulan, "
Musnad Ahmad 7954: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Sumay] pelayan Bakr bin Abdurrahman dari [Abu Shalih As Saman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Orang yang mati syahid itu ada lima: orang yang mati karena sakit tha`un, orang yang mati karena sakit perut, orang yang mati karena tenggelam, orang yang mati karena tertimpa bangunan dan orang yang mati di jalan Allah."
Musnad Ahmad 7955: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Nu'man bin Rasyid] dari [Ibnu Syihab] bahwa Ibnu Syihab telah mengabarkan kepadanya dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian makan hendaklah dengan tangan kanannya, karena sesungguhnya setan makan dan minum dengan tangan kirinya."
Musnad Ahmad 7956: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abdurrahman bin Ghonm] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menemui para sahabat ketika mereka menyebut-nyebut tentang Al Kam`ah, dan sebagian yang lain menyebutnya dengan kotoran bumi, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Al kam`ah (sejenis tumbuhan) itu dari al manna dan airnya bisa untuk obat mata, sedang Al 'Ajwah adalah buah dari surga ia bisa untuk penawar racun."
Musnad Ahmad 7957: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga umatku mengambil jalan yang telah diambil oleh para umat dan priode sebelumnya sehasta demi sehasta, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah sebagaimana yang telah di lakukan oleh persi dan ramawi?" beliau bersabda: "Siapa lagi kalau bukan mereka."
Musnad Ahmad 7958: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] dan [Abu Salamah] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] -yaitu Ibnu Bilal dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat laki-laki yang berpakaian dengan gaya wanita dan wanita yang berpakaian dengan gaya laki-laki."
Musnad Ahmad 7959: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Usamah bin Zaid] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ada seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika hendak pergi safar, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, berilah aku wasiat!" beliau bersabda: "Bertaqwalah kamu kepada Allah dan bertakbirlah ketika melalui tempat yang tinggi, " maka tatkala laki-laki itu pergi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ya Allah lapangkan bumi untuknya dan mudahkan perjalanannya."
Musnad Ahmad 7960: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ishaq bin Abdullah] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca: "Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari kefaqiran, sedikit amal dan kehinaan, dan aku berlindung kepada-Mu dari menzhalimi atau dizhalimi orang lain."
Musnad Ahmad 7961: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ziyad] bahwa [Tsabit pelayan Abdurrahman bin Zaid] mengabarkan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Hendaknya seorang yang berkendara memberi salam kepada orang yang berjalan, dan orang yang berjalan memberi salam kepada orang yang duduk dan orang yang berjumlah sedikit memberi salam kepada orang yang berjumlah banyak."
Musnad Ahmad 7962: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] dan [Abu Al Mundzir] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abi Tholhah] dari [Zufar bin Sha'sha'ah bin Malik] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika selesai dari shalat subuh, beliau bersabda: "Apakah salah seorang dari kalian semalam ada yang bermimpi? karena setelahku tidak akan tersisa lagi sesuatu dari kenabian kecuali hanya mimpi yang benar."
Musnad Ahmad 7963: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Usamah bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Abi Labid] dari [Al Muththalib bin Abdullah bin Hanthab] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jibril memerintahkan aku untuk mengeraskan suara dalam mengucapkan talbiyah karena dia termasuk syiar ibadah haji."
Musnad Ahmad 7964: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr] dari [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya matahari tidak pernah ditahan untuk menusia kecuali untuk Nabi Yusya` ketika malam perjalanan dia menuju Baitul Maqdis."
Musnad Ahmad 7965: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin 'Amir] telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa meniti jalan guna menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga."
Musnad Ahmad 7966: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari [Hisyam] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menyembelih hewan kurban lalu dirampas oleh orang-orang, maka berserulah penyeru beliau: "Sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya telah melarang kalian dari merampas." Maka orang-orang datang dengan membawa daging yang telah mereka ambil, lalu Rasulullah membaginya kepada mereka."
Musnad Ahmad 7967: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad] telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr] dari [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang wanita tidak boleh menggauli wanita dan laki-laki juga tidak boleh menggauli laki-laki."
Musnad Ahmad 7968: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad] telah mengabarkan kepada kami [Kamil] -yaitu Abul 'Ala`- ia berkata: "Aku mendengar [Abu shalih] (seorang muaddzin) menyeru kepada manusia: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Berlindunglah kepada Allah dari usia diatas tujuh puluh serta kepemimpinan anak-anak kecil."
Musnad Ahmad 7969: Telah menceritakan kepada kami [Yahya Ibnu Abi Bukair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Kamil Abul 'Ala`] berkata: aku mendengar [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Berlindunglah kepada Allah dari umur diatas tujuh puluh tahun dan dari kepemimpinan anak kecil."
Musnad Ahmad 7970: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan Rasulullah Bersabda: "Dunia tidak akan pergi sehingga muncul bodoh bin bodoh."
Musnad Ahmad 7971: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin 'Amir] telah mengabarkan kepada kami [Kamil] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya: "Tidakkah engkau cemburu?" beliau bersabda: "Demi Allah, sungguh aku sangat pecemburu, dan Allah lebih cemburu dariku, dan dari bentuk rasa cemburuNya Dia melarang dari perbuatan keji."
Musnad Ahmad 7972: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin 'Amir] dan [Abu Al Mundzir Isma'il bin Umar] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Kamil] telah menceritakan kepada kami [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dunia tidak akan hancur (kiamat) sehingga orang-orangnya menjadi bodoh." Ismail bin Umar berkata: "Sehingga dunia menjadi luka' bin Luka' (orang bodoh anak orang bodoh), " dan Ibnu Abu Bukair berkata dalam riwayatnya: "Sehingga dunia menjadi lakii' bin lakii' (orang bodoh anak orang bodoh), " dan Aswad berkata: "Maksudnya orang tertuduh anak orang tertuduh."
Musnad Ahmad 7973: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad] telah menceritakan kepada kami [Kamil] telah menceritakan kepada kami [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya nanti orang-orang yang kaya akan menjadi orang-orang yang hina, kecuali orang yang berkata: 'Begini, begini, dan begini.'" Kamil berkata: "Beliau mengatakan hal itu dengan tangannya ke kanan dan kirinya dan kedepannya."
Musnad Ahmad 7974: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Tsabit] dari ['Atha` bin Qurrah] dari [Abdullah bin Dhamrah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, -seperti yang saya ketahui bahwa Musa ragu dengan riwayatnya, - beliau bersabda: "Para wanita dan anak kecil yang tidak berdosa dari kaum muslimin berada di surga, mereka dijamin oleh Ibrahim 'Alaihis Salam."
Musnad Ahmad 7975: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Sinan] dari [Utsman bin Abu Saudah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika seorang muslim berkunjung kepada saudaranya karena Allah, " atau beliau bersabda: "menjenguknya maka Allah 'azza wajalla berfirman: 'kamu telah berbuat baik, dan menempati rumah di surga.'"
Musnad Ahmad 7976: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: aku mendengar [An Nu'man] menceritakan dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwasanya Abdullah bin Hudzafah As-Sahmi berdiri shalat lalu mengeraskan suaranya, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Wahai Ibnu Hudzafah jangan kamu perdengarkan bacaanmu kepadaku, akan tetapi perdengarkan kepada Rabbmu 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 7977: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: [bapaku] telah menceritakan kepada kami, dia berkata: aku mendengar [An Nu'man] menceritakan dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Pada suatu hari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar untuk meminta hujan, maka beliau mengerjakan shalat dua rakaat tanpa adzan dan iqomat, kemudian beliau berkhutbah kepada kami dan berdoa kepada Allah. Beliau membalik wajahnya ke kiblat seraya mengangkat kedua tangannya, kemudian beliau membalik selendangnya dengan menjadikan yang kanan di sebelah kiri dan yang kiri di sebelah kanan."
Musnad Ahmad 7978: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: aku mendengar [Yunus] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku lebih berhak untuk ragu dari pada Ibrahim 'Alaihis Salam ketika ia berkata: "Wahai Tuhanku beritahu saya bagaimana Engkau menghidupkan orang-orang yang telah mati, " Allah berfirman: "Apakah kamu tidak beriman?" Ibrahim berkata: "Tentu, akan tetapi agar hatiku tenang."
Musnad Ahmad 7979: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah merahmati Luth, Sungguh ia telah berlindung kepada Allah 'azza wajalla, dan sekiranya aku masuk penjara sebagaimana Yusuf, sungguh aku akan bersegera dalam memenuhi panggilan."
Musnad Ahmad 7980: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, dia berkata: aku mendengar [Muhammad bin Sirin] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak seorang pun dari kalian yang amalnya dapat memasukkannya ke dalam surga dan menyelamatkannya dari neraka, " para sahabat bertanya: "Tidak juga engkau wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Tidak juga dengan aku, Hanya saja Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadaku" dan Rasulullah mengatakan dengan isyarat tangannya begini. Wahb mengisyaratkan dengan menggenggam dan membuka tangannya.
Musnad Ahmad 7981: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Hammad] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kebanyakan siksa kubur karena sebab kencing."
Musnad Ahmad 7982: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Ruzaiq] -yaitu Ibnu Abi Sulma, berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Muhazzim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam shalat isya` yang terakhir dengan membaca As-Samaa` maksudnya Dzatil Buruj dan Was Samaa`i Wat Thaariq."
Musnad Ahmad 7983: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id pelayan Bani Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin 'Abbad As Sadusi] berkata: aku mendengar [Abu Al Muhazzim] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan untuk membaca surat As Samaa` (Al Buruuj, pent) dalam shalat isya`."
Musnad Ahmad 7984: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dari [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya Allah meridhai tiga hal pada kalian dan membenci tiga hal dari kalian: kalian sembah Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu, kalian berpegang teguh dengan tali Allah semuanya, dan Allah suka jika kalian menasehati para pemimpin. Dan Allah membenci dari kalian: adu domba, menyia-nyiakan harta dan banyak tanya."
Musnad Ahmad 7985: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ayyub] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang laki-laki minum sambil berdiri dan minum di mulut kendi, dan beliau melarang seorang laki-laki melarang tetangganya untuk meletakkan kayu di dinding rumahnya."
Musnad Ahmad 7986: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Syahr] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ketika utusan 'Abdu Qois datang, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap orang menanggung dirinya masing-masing, maka hendaklah setiap kaum minum dari apa yang ia dapatkan."
Musnad Ahmad 7987: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Malaikat tidak akan bergabung dengan rambongan yang di dalamnya terdapat lonceng."
Musnad Ahmad 7988: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dua anak Al Ash adalah seorang mukmin."
Musnad Ahmad 7989: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian memerangi temannya maka hindarilah bagian muka."
Musnad Ahmad 7990: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ziyad bin Sa'd] dari [Muhammad bin Al Muhajir bin Qunfudz] dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di genggaman-Nya, sungguh kalian akan benar-benar mengikuti orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta, dan sedepa demi sedepa, sehingga sekiranya mereka masuk ke lubang biawak sungguh kalian akan mengikutinya." Para sahabat bertanya: "Siapa mereka itu wahai Rasulullah, apakah ahlul kitab?" Beliau menjawab: "Siapa lagi kalau bukan mereka."
Musnad Ahmad 7991: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj]: [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Isma'il bin Umayyah] dari [Ayyub bin Khalid] dari [Abdullah bin Rofi'] pelayan Ummu Salamah, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menggandeng tanganku seraya Bersabda: "Allah menciptakan debu (bumi) pada hari sabtu, menciptakan gunung di dalamnya pada hari ahad, menciptakan pepohonan di dalamnya pada hari senin, menciptakan sesuatu yang tidak disenangi pada hari selasa, menciptakan cahaya pada hari rabu, menyebarkan hewan-hewan melata di bumi pada hari kamis, dan menciptakan Adam 'Alaihis Salam setelah ashar pada hari jum'at. Penciptaan yang paling akhir adalah saat-saat terakhir di hari jum'at antara waktu ashar hingga malam."
Musnad Ahmad 7992: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Isa] -yaitu Ibnul Musayyab- berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi rumah beberapa orang dari Anshar dan tidak kepada rumah-rumah yang lainnya, sehingga hal itu membuat mereka merasa tidak enak, mereka berkata: "Wahai Rasulullah, maha suci Allah, engkau mendatangi rumah fulan namun tidak mendatangi rumah kami!" Abu Hurairah berkata: Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Karena di dalam rumah kalian terdapat anjing, " mereka berkata: "Sesungguhnya di dalam rumah mereka terdapat kucing juga." Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya kucing termasuk binatang buas."
Musnad Ahmad 7993: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Tholhah] dari [Abdullah bin Syubrumah] dari [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesuatu tidak akan menulari sesuatu yang lain, sesuatu tidak akan menulari sesuatu yang lain, " beliau ucapkan hal itu tiga kali, " Abu Hurairah berkata: "Seorang arab badui berdiri dan berkata: "Wahai Rasulullah, penyakitnya itu bermula dari bibir unta atau ekornya, lalu menjalar kesemua badan unta." Abu Hurairah berkata: Beliau diam sesaat lalu Bersabda: "Yang pertama tidak menulari, tidak ada penyakit yang menular tanpa taqdir Allah, tidak ada shafar - (anggapan bahwa bulan shafar termasuk bulan-bulan haram) - dan tidak ada hammah - (keyakinan bahwa tulang bisa menjadi burung yang hidup) -, Allahlah yang menciptakan setiap jiwa, lalu Ia menetapkan hidup dan matinya, musibah dan rizkinya."
Musnad Ahmad 7994: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dari [Abdullah bin Syubrumah] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ada seorang laki-laki yang berkata: "Wahai Rasulullah, siapakah orang yang lebih berhak untuk saya berbuat baik kepadanya?" beliau bersabda: "Ibumu, " ia berkata: "Kemudian siapa?" beliau bersabda: "Ibumu, " ia berkata: "Kemudian siapa?" beliau bersabda: "Ibumu, " ia berkata: "Kemudian siapa?" Rasulullah Bersabda: "Ayahmu."
Musnad Ahmad 7995: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Geraham orang kafir kelak seperti gunung uhud, lebar kulitnya tujuh puluh hasta dan pahanya seperti daun, sedangkan tempat duduknya dari neraka seperti antara saya dengan rabadzah."
Musnad Ahmad 7996: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ada dua orang laki-laki yang bersin di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yang satu lebih terpandang dari yang lainnya, ketika orang yang terpandang bersin ia tidak bertahmid kepada Allah maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun tidak mendoakannya, sedangkan yang lain ketika bersin bertahmid kepada Allah maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendoakannya." Abu Hurairah berkata: "Maka orang yang terpandang berkata: "Aku bersin di sisi tuan namun tuan tidak mendoakanku sedangkan orang ini bersin di sisi tuan dan tuan mendoakannya, " Abu Hurairah berkata: Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Karena sesungguhnya orang ini ingat kepada Allah maka aku ingat kepadanya, dan karena kamu lupa pada Allah maka aku melupakanmu."
Musnad Ahmad 7997: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Simak bin Harb] dari [Malik bin Zhalim] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan kepada Marwan bin Al Hakam, dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Abul Qosim Seorang jujur dan terpercaya Bersabda: "Hancurnya umatku ada di tangan anak-anak bodoh yang jadi pemimpin dari bangsa Quraisy."
Musnad Ahmad 7998: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Al Fudhail bin Marzuq] dari ['Adiy bin Tsabit] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Wahai para manusia, sesunguhnya Allah itu baik dan tidak menerima kecuali yang baik, dan sesunguhnya Allah memerintahkan kepada orang-orang mukmin dengan apa yang telah Dia perintahkan kepada para Rasul-Nya, maka Allah berfirman: "Wahai para Rasul makanlah dari apa saja yang baik dan beramallah yang shalih karena sesungguhnya Aku maha Tahu dengan apa saja yang kalian perbuat." Dan Allah berfirman: "Wahai orang-orang yang beriman makanlah apa saja yang baik dari yang telah Aku rizkikan kepada kalian." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyebutkan: "seorang laki-laki yang telah lama malakukan perjalanan, rambutnya kusut dan berdebu, ia mengangkat kedua tangannya ke langit seraya memohon: "Ya Tuhanku, ya Tuhanku, " padahal makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya juga haram dan sumber makanannya juga dari yang haram maka bagaimana mungkin dikabulkan doanya."
Musnad Ahmad 7999: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al Asy'ab bin Sulaim] dari [Abu Al Ahwash] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Keutamaan shalat berjama'ah dari shalat sendirian adalah dua puluh tujuh derajat."
Musnad Ahmad 8000: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] dan [Ibnu Abi Bukair] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah mendiami, " -Ibnu Abi Dzi`b menyebutkan: - "Tidaklah seorang lelaki muslim yang mendiami masjid untuk shalat dan dzikir kecuali Allah akan berseri-seri dengannya sehingga ia keluar dari masjid, sebagaimana berseri-serinya seseorang yang kehilangan sesuatu kemudian ketemu kembali."
Musnad Ahmad 8001: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] dari [Ibnu Abu Dzi`b] dan [Ishaq bin Sulaiman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id bin Sam'an] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan bahwa Abu Qotadah berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang laki-laki dibai'at antara rukun Yamani dan Maqom Ibrahim dan sekali-kali Baitullah tidak halal selain penghuninya, maka jika mereka telah menghalalkannya janganlah kalian bertanya akan kehancuran bangsa arab, kemudian akan datang orang-orang Habasyah untuk menghancurkannya sehingga hancur lebur, dan selamanya tidak akan ada yang bisa memakmurkannya kembali setelah itu, merekalah orang-orang yang akan mengeluarkan simpanannya."
Musnad Ahmad 8002: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Shalih pelayan At Tau`amah] dari [Abu Hurairah], bahwasannya ia mensifati Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: "Beliau adalah seorang yang panjang kedua lengannya, lentik alisnya, kedua matanya lebar, dan antara kedua pundaknya kekar dari depan dan belakang. bapak dan ibuku sebagai tebusannya, sungguh beliau tidak pernah berbuat keji dan tidak pula berkata keji, dan beliau juga tidak pernah mengeraskan suaranya di pasar."
Musnad Ahmad 8003: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], ia menceritakan sebuah hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam" bahwasanya seorang budak yang dimiliki akan dihisab shalatnya, jika ia mengurangi sedikit darinya maka akan dikatakan padanya: 'Kamu telah mengurangi shalatmu, ' lalu ia berkata: 'Wahai Tuhanku, Engkau telah menguasakan diriku kepada seorang Tuan yang menyibukkan aku dari shalat, ' maka Allah berfirman: 'Sungguh Aku telah melihatmu mencuri hartanya untuk dirimu maka apakah kamu tidak mencuri amalan kamu atau amalan dia untuk dirimu? '" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Maka Allah 'azza wajalla menjadikan hal tersebut sebagai hujjah (alasan) atasnya."
Musnad Ahmad 8004: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak bin Fadhalah] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: -Aku tidak mengatahui ini kecuali dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Setiap ruas tulang anak Adam ada kewajiban untuk disedekahi, " maka hal tersebut membuat sulit kaum muslimin, lalu Beliau Bersabda: "Sesungguhnya salam kamu terhadap hamba-hamba Allah adalah sedekah, menyingkirkan sesuatu yang menghalangi manusia dari jalan adalah sedekah, dan amar Ma'ruf adalah sedekah dan nahi munkar adalah sedekah, " dan beliau menyebutkan beberapa hal seperti ini yang tidak aku hafal.
Musnad Ahmad 8005: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya sutra hanya dipakai di dunia oleh orang yang tidak berharap memakainya di akhirat, dan sutra dipakai oleh orang yang tidak mendapatkan bagian (kebaikan di akhirat), " Al Hasan berkata: "Dan masih banyak orang-orang yang memakainya meskipun hal tersebut telah disampaikan oleh para Nabi mereka, mereka masih saja menggunakan sutra pada pakaian dan rumah-rumah mereka."
Musnad Ahmad 8006: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: -Dan aku tidak mengetahui ini keculai dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Mata bisa berbuat zina, dan hati juga bisa berbuat zina, zinanya mata adalah dengan melihat sedang zinanya hati adalah dengan berangan-angan, maka kemaluan adalah sebagai pembenarnya atau yang mendustakannya."
Musnad Ahmad 8007: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Kekasihku Abul Qosim menasihatiku dengan tiga perkara: agar aku tidak meninggalkan puasa tiga hari dalam setiap bulannya, dan agar aku tidak tidur sebelum aku shalat witir serta agar aku mandi di hari jum'at."
Musnad Ahmad 8008: Telah menceritakan kepada kami [Al Husain bin Ali Al Ja'fari] dari [Za`idah] dari [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Muhammad bin Al Muntasyir] dari [Humaid bin Abdurrahman Al Himyari] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Seorang laki-laki datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, shalat apakah yang lebih utama setelah shalat maktubah?" Beliau menjawab: "Shalat di tengah malam." Laki-laki itu berkata: "Lalu puasa apa yang paling utama setelah puasa ramadhan?" Beliau menjawab: "Bulan Allah yang kalian menyebutnya Al Muharram."
Musnad Ahmad 8009: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa menghunuskan senjata kepada kami maka dia bukan dari golongan kami."
Musnad Ahmad 8010: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepada kami [Qurrah bin Abdurrahman] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Sesungguhnya hamba yang paling aku sukai adalah orang yang bersegera dalam berbuka.'"
Musnad Ahmad 8011: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Rifa'ah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam paling sering puasa di hari senin dan kamis, " Abu Hurairah berkata: maka ditanyakanlah hal tersebut kepada beliau. Abu Hurairah berkata: Beliau menjawab: "Sesungguhnya amalan itu di perlihatkan pada hari senin dan kamis, -atau beliau mengatakan, - "pada setiap hari senin dan kamis, lalu Allah mengampuni setiap muslim atau mukmin kecuali dua orang yang saling bermusuhan, Allah berfirman: 'Akhirkanlah amalan keduanya.'"
Musnad Ahmad 8012: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Zayid bin Farruh Adh dhamri] seorang penduduk madinah, dia berkata: aku mendengar [Abu Salamah] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku bersaksi bahwasanya aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah seorang budak laki-laki atau perempuan bersumpah disamping mimbar ini dengan sumpah yang dusta, meskipun hanya sumpah atas siwak yang basah melainkan wajib baginya neraka."
Musnad Ahmad 8013: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Abdul Hamid bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepadaku [`Imran bin Anas] dari [Umar bin Al Hakam] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah suami yang beriman membenci istri yang mukminah karena jika ia tidak menyukai satu perangainya tentu ada perangai lain yang ia sukai."
Musnad Ahmad 8014: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr Al Hanafi] telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid bin Ja'far] dari [Umar bin Al Hakam Al Anshari] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Siang dan malam tidak akan hilang hingga ada seorang laki-laki dari kalangan budak yang bernama Jahjah menjadi raja (pemimpin)."
Musnad Ahmad 8015: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr Al Hanafi] telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak bin Utsman] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari [Sulaiman bin Yasar] berkata: "Bahwasannya shikak para pedagang (kupon pengambilan makanan) telah keluar, lalu para pedagang memohon ijin kepada Marwan untuk menjualnya dan Marwan pun mengizinkannya. kemudian [Abu Hurairah] menemui Marwan dan berkata kepadanya: "kamu telah mengizinkan mereka menjual riba padahal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarang membeli makanan kemudian menjualnya kembali sehingga ia telah menerimanya secara sempurna terlebih dahulu, " Sulaiman berkata: "Aku melihat marwan mengirim para petugas untuk mengambil kembali kupon-kupon dari tangan-tangan orang yang tidak merasa keberatan di antara mereka."
Musnad Ahmad 8016: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr Al Hanafi] telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak bin Utsman] dari [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Hurairah], bahwasannya ia berkata: "Aku tidak pernah melihat seorang laki-laki yang shalatnya menyerupai shalatnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kecuali seseorang yang menjadi imam di kota madinah." Sulaiman bin Yasar berkata: "lalu aku pun shalat di belakangnya, ia memanjangkan dua rakaat pertama dan memendekkan dua rakaat terakhir dalam shalat Dhuhur, serta memendekkan bacaan pada shalat Ashar. Pada dua rakaat pertama shalat maghrib ia membaca surat-surat mufashal yang pendek, dan pada dua rakaat pertama shalat isya` ia membaca surat-surat mufashal yang agak panjang. Sedangkan pada shalat subuh ia membaca surat-surat mufashal yang panjang." [Adh Dhahak] berkata: dan telah menceritakan kepadaku [seorang yang telah mendengar] dari [Anas bin Malik], ia berkata: "Aku tidak pernah melihat shalat seorang pun yang lebih mirip dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kecuali shalatnya pemuda ini -Yaitu Umar bin Abdul Aziz-" Adh Dhahak berkata: "Lalu aku pun shalat di belakang Umar bin Abdul Aziz, ia melakukan sebagaimana yang di katakan oleh Sulaiman bin Yasar."
Musnad Ahmad 8017: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr Al Hanafi] telah menceritakan kepadaku [Mu'awiyah bin Abi Muzawir] berkata: pamanku [Sa'id Abu Al Hubab] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya ketika Allah telah selesai menciptakan makluq, rahim bangkit dan memegang pinggang Ar Rahman, ia berkata: 'Apakah ini kedudukan seorang yang berlindung dari memutuskan silaturahim? ' Allah berfirman: 'Tidakkah engkau ridha jika Aku sambung orang yang menyambungmu dan memutuskan orang yang memutuskanmu? ' Rasulullah Bersabda: "Jika kalian mau bacalah: "Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan? Mereka itulah orang-orang yang dila'nati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka. Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Quraan ataukah hati mereka terkunci?."
Musnad Ahmad 8018: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar Al Hanafi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Zaid] dari ['Amru bin Tamim] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Inilah janji Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa tidak datang kepada kaum muslimin suatu bulan yang lebih baik bagi mereka dari bulan Ramadhan, dan tidak datang kepada orang-orang munafiq suatu bulan yang lebih buruk bagi mereka selain bulan ramadhan, yang demikian itu karena kaum muslimin menyiapkan tenaga dan semangat untuk beribadah sedangkan yang dipersiapan oleh orang-orang munafiq adalah kesenangan mereka akan kelalaian orang lain dan mencari-cari aib mereka, bulan ramadhan adalah ghonimah orang mukmin yang dimanfaatkan oleh orang yang fajir."
Musnad Ahmad 8019: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar Al Hanafi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak bin Utsman] dari [Sa'id Al Maqburi], [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya jika salah seorang dari kalian berada dalam shalat, setan akan datang kepadanya lalu menepuknya sebagaimana seorang laki-laki yang menepuk hewan tunggangannya, maka jika ia tenang setan mencoba kentut diantara kedua pantatnya untuk mengacaukan shalatnya, oleh karena itu jika salah seorang dari kalian mendapatkan sesuatu pada duburnya janganlah ia beranjak dari shalatnya hingga ia mendengar suara atau mendapatkan bau yang tidak diragukan lagi."
Musnad Ahmad 8020: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr Al Hanafi] telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak bin Utsman] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya salah seorang dari kalian jika berada di dalam masjid, setan akan datang kepadanya seraya menepuknya sebagaimana seorang laki-laki menepuk hewan tungangannya, jika ia tetap tenang maka setan akan mengikatnya atau menjadikannya tidak bisa berbicara." Abu Hurairah berkata: "Maka kalian akan lihat bahwa orang yang telah diikat akan condong dan tidak bisa berdzikir kepada Allah, sedangkan orang yang dijadikan tidak bisa berbicara, ia hanya membuka mulutnya dan tidak berdzikir kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8021: Telah menceritakan kepada kami [Utsman Abdullah bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid bin Ja'far] dari ['Iyadh bin Abdullah bin Abu Sarh] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri lalu berkhutbah di hadapan manusia, kemudian beliau menyebutkan bahwasanya iman kepada Allah dan jihad di jalan Allah adalah amalan yang paling utama di sisi Allah, lalu ada seorang laki-laki yang berdiri dan berkata: "Wahai Rasulullah, jika aku terbunuh di jalan Allah dalam keadaan sabar dan berharap akan pahala, maju dan tidak mundur apakah Allah akan menghapus dosa-dosaku?" beliau bersabda: "Tentu. kamu berkata apa tadi?" ia berkata: "Jika aku terbunuh di jalan Allah dalam keadaan sabar dan berharap akan pahala, maju dan tidak mundur apakah Allah akan menghapus dosa-dosaku?" beliau bersabda: "Tentu. kamu berkata apa tadi?" ia berkata: "Jika aku terbunuh di jalan Allah dalam keadaan sabar dan berharap akan pahala, maju dan tidak mundur apakah Allah akan menghapus dosa-dosaku?" beliau bersabda: "Tentu, kecuali hutang karena sesungguhnya Jibril 'Alaihis Salam berbisik kepadaku dengan hal itu."
Musnad Ahmad 8022: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Bagi seorang budak yang berbuat baik akan mendapatkan dua pahala, " dan demi Dzat yang jiwa Abu Hurairah ada dalam tangan-Nya, sekiranya bukan karena jihad, haji dan berbuat baik kepada ibuku, sungguh aku sangat berharap sekiranya aku meninggal sebagai seorang budak."
Musnad Ahmad 8023: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Usamah bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Abdullah Al Qarrazh] bahwa ia mendengar [Sa'd bin Malik] dan [Abu Hurairah] mengatakan: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ya Allah berkahilah penduduk Madinah di madinah mereka, berkahilah mereka dalam sha` mereka, berkahilah mereka dalam mud mereka. Ya Allah, sesungguhnya Ibrahim adalah hamba-Mu dan kekasih-Mu, dan aku juga hamba-Mu dan Rasul-Mu, sesungguhnya Ibrahim telah memohon kepada-Mu untuk kebaikan penduduk Makkah, dan aku memohon kepada-Mu untuk kebaikan penduduk Madinah sebagaimana Ibrahim telah memohon kepada-Mu untuk kebaikan penduduk Makkah dan semisalnya bersamanya. Sesunguhnya Madinah diliputi oleh para Malaikat, pada setiap jalan bukitnya ada dua malaikat yang menjaganya, maka madinah tidak akan dimasuki oleh wabah tha'un dan tidak pula Dajjal, dan siapa saja yang hendak berbuat buruk kepada Madinah maka Allah akan mencairkannya sebagaimana garam yang mencair di dalam air."
Musnad Ahmad 8024: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] -yaitu Ar Rozzi- dari [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang salah seorang dari kami shalat dengan meletakkan tangannya di atas pinggang."
Musnad Ahmad 8025: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] dari [Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya perut kalian dipenuhi dengan muntahan adalah lebih baik daripada dipenuhi dengan sya'ir."
Musnad Ahmad 8026: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] -yaitu Al Mu`addib- berkata: Bapakku yang bernama Muhammad bin Muslim bin Abi Al Wadhdhah Abu Sa'id Al Mu`addib berkata: bapakku berkata: Dan telah meriwayatkan darinya Abdurrahman bin Mahdi dan Abu Dawud dan Abu Kamil. Dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya setan datang kepada salah seorang dari kalian dan berkata: 'Siapa yang menciptakan langit? ' maka dia berkata: 'Allah 'azza wajalla, ' lalu setan bertanya kepadanya: 'Siapa yang menciptakan bumi? ' dia berkata: 'Allah, ' setan bertanya lagi: 'Siapa yang menciptakan Allah? ' oleh karena itu jika salah seorang dari kalian merasakan hal semacam ini hendaklah ia berkata: 'Aku beriman kepada Allah dan Rasul-Nya.'"
Musnad Ahmad 8027: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Aqil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam senang dengan tangan (lengan kambing)."
Musnad Ahmad 8028: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Aqil] berkata: bapakku yang bernama Abdullah bin 'Aqil Ats Tsaqofi adalah seorang yang tsiqqoh (terpercaya) berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sumpahmu adalah apa yang dibenarkan oleh temanmu."
Musnad Ahmad 8029: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Warqo` bin Umar Al Yasykuri] berkata: aku mendengar [Amru bin Dinar] menceritakan dari ['Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak ada shalat setelah iqomat kecuali shalat fardhu."
Musnad Ahmad 8030: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Warqo`] dari [Ubaidillah bin Abi Yazid] dari [Nafi' bin Jubair bin Muth'im] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku pernah bersama dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di salah satu pasar madinah, lalu beliau pergi dan aku akupun ikut pergi bersama beliau, beliau datang ke teras rumah Fathimah seraya memanggil Al Hasan, beliau bersabda: "Hai anak kecil, hai anak kecil, anak kecil, " beliau memangil-manggil sampai tiga kali namun tidak ada seorang pun yang memberi jawaban. Abu Hurairah berkata: Lalu beliau pergi akupun ikut pergi bersama beliau. Abu Hurairah berkata: Lalu beliau datang ke teras rumah 'Aisyah dan duduk, Abu Hurairah berkata: Lalu datanglah Al Hasan bin Ali, Abu Hurairah berkata: Aku mengira bahwa ibunya telah melarangnya (keluar) sehingga dipasang pada lehernya sikha` (benang yang dibentuk semacam kalung), maka ketika ia datang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendekapnya dan ia juga mendekap Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda: "Ya Allah, sesungguhnya aku mencintainya maka cintailah ia dan cintailah orang-orang yang mencintainya, " beliau ucapkan hingga tiga kali.
Musnad Ahmad 8031: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] dan [Hasan bin Musa] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Warqo`] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa bersedekah senilai sebiji kurma dari hasil usaha yang baik, dan tidak naik pada Allah kecuali dengan yang baik, maka Allah akan menerimanya dengan tangan kanan-Nya kemudian memeliharanya untuk pemiliknya sebagaimana salah seorang dari kalian memelihara anak kuda hingga menjadi seperti gunung."
Musnad Ahmad 8032: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Akan masuk surga suatu kaum yang hati mereka seperti hati burung."
Musnad Ahmad 8033: Telah menceritakan kepada kami Abdullah, dia berkata: bapakku berkata: telah menceritakannya kepada kami [Ya'qub], dia berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [bapaknya] dari [Abu Salamah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: -Abdullah berkata: dan ini yang benar, yaitu tidak disebutkan di dalamnya nama Abu Hurairah, - "Akan masuk surga suatu kaum yang hati mereka seperti hati burung."
Musnad Ahmad 8034: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari ['Ashim] dari [Al Aswad bin Hilal] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepadaku dengan tiga hal: witir sebelum tidur, mandi di hari jum'at dan puasa tiga hari dalam setiap bulannya."
Musnad Ahmad 8035: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Usamah] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk meminta nasihat ketika hendak melakukan safar, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda kepadanya: "Aku nasihatkan kepadamu untuk bertaqwa kepada Allah, dan takbir ketika melalui tempat yang tinggi, " maka ketika ia berlalu Rasulullah Bersabda: "Ya Allah, perpendeklah jaraknya yang jauh dan mudahkan perjalanannya."
Musnad Ahmad 8036: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Bagaimana jika kalian tidak memungut satu dinar dan tidak juga satu dirham?" maka dikatakan padanya: "Apa engkau melihat hal itu ada wahai Abu Hurairah?" Abu Hurairah berkata: "Demi Dzat yang jiwa Abu Huarairah berada di genggaman-Nya, dari sabda orang jujur dan dipercaya." Mereka berkata: "Tentang apa itu?" Abu Hurairah berkata: "Janji Allah dan janji Rasul-Nya dilanggar, maka Allah mengikat hati para pemilik janji, mereka menahan apa yang ada di tangan mereka, demi Dzat yang jiwa Abu Hurairah di genggaman-Nya sungguh akan terjadi dua kali."
Musnad Ahmad 8037: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman Syadzan] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] dari [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ada seseorang yang memberikan hutang kepada orang-orang, " beliau bersabda: "Dia berkata kepada pesuruhnya: 'Jika engkau mendatangi orang yang kesusahan maka maafkanlah semoga Allah memaafkan kita, ' lalu ia mati dan Allah pun memaafkannya."
Musnad Ahmad 8038: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sungai eufrat akan memunculan, " atau beliau mengatakan, "Tidak akan datang hari kiamat sehingga sungai eufrat memunculkan gunung emas sehingga manusia saling bunuh, setiap seratus orang akan terbunuh sembilan puluh sembilan." wahai anakku jika kamu mendapati waktu itu maka janganlah sekali-kali engkau termasuk orang yang berperang untuk mendapatkannya."
Musnad Ahmad 8039: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Al Qasim bin Al Fadhl] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Muawiyah Al Mahri] ia berkata: [Abu Hurairah] berkata kepadaku: "Wahai Mahri, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarang dari hasil penjualan anjing, upah bekam, upah zina dan penjualan seperma binatang jantan."
Musnad Ahmad 8040: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Al Qur`an diturunkan dengan tujuh huruf, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Bijaksana, Maha Pengampun lagi Penyayang."
Musnad Ahmad 8041: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya orang yang mulia anak orang yang mulia anak orang yang mulia anak orang yang mulia adalah adalah Yusuf bin Ya'qub bin Ishaq bin Ibrahim kekasih Ar Rahman 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8042: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah] Radhiyallahu'anhu: Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sekiranya aku masuk penjara sebagaimana Yusuf kemudian ada seorang penyeru mendatangiku, sungguh akan aku penuhi ajakannya. Yaitu (tatkala utusan itu datang kepada Yusuf, berkatalah Yusuf: "Kembalilah kepada tuanmu dan tanyakanlah kepadanya bagaimana halnya wanita-wanita yang telah melukai tangannya. Sesungguhnya Tuhanku, Maha Mengetahui tipu daya mereka." Dan rahmat Allah semoga terlimpah kepada Luth sungguh ia telah berlindung kepada keluarga besar, yaitu ketika ia berkata kepada kaumnya, "Seandainya aku ada mempunyai kekuatan (untuk menolakmu) atau kalau aku dapat berlindung kepada keluarga yang kuat (tentu aku lakukan)." Dan tidaklah Allah mengutus seorang Nabi setelahnya kecuali dari golongan yang besar dari kaumnya."
Musnad Ahmad 8043: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyukai rasa optimis yang baik dan membenci rasa pesimis."
Musnad Ahmad 8044: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya aku hanyalah manusia, dan mungkin saja sebagian dari kalian lebih fasih terhadap hujjahnya dari sebagian yang lain, maka siapa saja yang aku putuskan baginya dari hak saudaranya maka sesungguhnya tidaklah aku memutuskan baginya melainkan sepotong api neraka."
Musnad Ahmad 8045: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Ada seorang arab badui menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Apakah kamu pernah mengalami ummu mildam?" orang badui itu bertanya: "Apa itu ummu mildam?" beliau bersabda: "Demam yang ada di antara kulit dan daging." Orang badui itu berkata: "Aku tidak pernah mengalaminya sama sekali." Beliau bersabda: "Apakah kamu pernah mengalami shuda` (pusing)." Orang badui itu bertanya: "Apa itu shuda`?" Beliau bersabda: "Rasa sakit di kepala yang dirasakan oleh manusia." Orang badui itu berkata: "Aku tidak pernah mengalaminya sama sekali." Maka tatkala Orang badui itu pergi Rasulullah Bersabda: "Barangsiapa yang ingin melihat seorang dari penghuni neraka, maka lihatlah Orang badui ini."
Musnad Ahmad 8046: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dan dengan sanadnya, dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Yahudi terpecah menjadi tujuh puluh satu atau dua golongan, dan ummatku terpecah menjadi tujuh puluh tiga golongan."
Musnad Ahmad 8047: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dan dengan sanadnya dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Lima kewajiban seorang muslim atas muslim lainnya: menjawab salam, memenuhi undangan, menghantarkan jenazah, menjenguk orang sakit dan mendoakan orang yang bersin jika ia memuji Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8048: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dan dengan sanadnya, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika Allah menciptakan surga dan neraka, Allah mengutus Jibril seraya berfirman: 'Lihatlah kepadanya dan apa-apa yang telah Aku persiapkan untuk penghuninya.' Maka datanglah Jibril untuk melihat ke dalamnya dan apa-apa yang telah Allah persiapkan untuk calon penghuninya, lalu ia kembali dan berkata: 'Demi kemuliaan-Mu, tidaklah seseorang yang mendengar tentangnya kecuali ingin memasukinya, ' lalu Allah memerintahkan dengannya dan menutupinya dengan hal hal yang dibenci. Allah berfirman: 'Sekarang pulanglah ke sana dan lihat apa yang telah Aku persiapkan untuk para penghuninya, " Rasulullah Bersabda: "Lalu Jibril kembali melihat surga, dan sungguh surga telah dikelilingi dengan sesuatu yang dibenci, lalu ia kembali kepada Allah dan berkata: 'Dan demi kemuliaan-Mu, sungguh aku kuatir tidak ada yang bisa masuk ke dalamnya.' Allah berfirman: 'Sekarang pergilah melihat neraka dan apa-apa yang telah Aku persiapkan untuk penghuninya, ' dan sungguh di dalamnya antara satu dengan yang lainnya saling bertumpuk-tumpuk, lalu ia kembali dan berkata: 'Sungguh aku takut, tiada seorang pun yang mendengar tentangnya lalu berkeinginan untuk memasukinya, ' lalu Allah memerintahkan dengannya dan menutupinya dengan hal hal yang disukai oleh syahwat. Lalu Jibril berkata: 'Dan demi kemuliaan-Mu, sungguh aku kuatir tidak seorangpun yang selamat darinya, kecuali ia pasti akan masuk ke dalamnya.'"
Musnad Ahmad 8049: dan dengan sanadnya, dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Ada dua orang laki-laki dari baliy dari kabilah Qudha'ah yang masuk Islam bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan salah satu dari keduanya mati syahid dahulu, sedangkan seorang lagi masih hidup dan syahid setahun sesudahnya. Tholhah bin Ubaidillah berkata: "Maka aku diperlihatkan surga dalam mimpi, aku melihat orang terakhir dari keduanya dimasukkan ke dalam surga lebih dahulu dari yang pertama hingga membuatku heran, dan ketika pagi hari aku menceritakan hal itu -atau hal itu diceritakan- pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Maka beliau pun Bersabda: "Bukankah setelah yang pertama meninggal dia kemudian berpuasa Ramadhan dan mengerjakan shalat enam ribu rakaat, atau sekian dan sekian rakaat shalat dalam waktu satu tahun?" telah menceritakan padaku [Yazid] -yakni Ibnu Harun-, telah mengabarkan padaku [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Tholhah bin Ubaidillah] bahwa ada dua orang laki laki dari baliy dari salah satu perkampungan Qudha'ah, kemudian ia menyebutkan Hadits di atas.
Musnad Ahmad 8050: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Wahb bin Kaisan] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'Atha`] dari [Salamah bin Al Azraq] berkata: "Salah seorang istri Marwan meninggal dunia dan banyak orang-orang yang melayatnya, begitu juga [Abu Hurairah] melayatnya, bersama jenazah itu banyak wanita-waniya yang sedang menangis. Maka Marwan memerintahkan kepada mereka untuk mengusirnya, namun Abu Hurairah berkata: "Biarkanlah mereka, sebab pernah melintas di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jenazah, dan bersama jenazah tersebut banyak wanita yang mengiringi sambil menangis, lalu Umar rahimahullah menghardik mereka, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun Bersabda kepadanya: "Biarkanlah mereka, karena sesunggunya jiwa sedang teruji, air mata sedang menetes dan kejadian yang menyedihkan baru terjadi."
Musnad Ahmad 8051: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Tholhah] dari [Musa bin Thalhah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Tatkala turun ayat: "Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu yang terdekat" Rasulullah menyeru kabilah-kabilah Quraisy: "Hai bani fulan selamatkan diri kalian dari api neraka, " hingga ketika seruan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sampai kepada Fatimah, beliau bersabda: "Wahai Fatimah putri Muhammad selamatkan dirimu dari api neraka, karena aku tidak memiliki kuasa dari Allah untukmu sama sekali, hanyasannya kalian hanya memiliki hubungan rahim yang akan aku sambung dengan perbuatan baik."
Musnad Ahmad 8052: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda pada Bilal ketika shalat fajar: "Wahai Bilal, beritahu aku tentang amalan yang paling bermanfaat yang engkau kerjakan dalam Islam, karena sesungguhnya aku mendengar suara dua sandalmu di surga." Bilal berkata: "Wahai Rasulullah, aku tidak pernah melakukan amalan yang paling bermanfaat untukku, kecuali bahwa aku tidak pernah bersuci dengan sempurna baik di waktu malam maupun siang hari melainkan aku mengerjakan shalat setelahnya karena Allah, sebagaimana shalat yang telah Dia tetapkan untuk aku kerjakan."
Musnad Ahmad 8053: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yazid bin Abdul Malik] -yaitu An Naufali- dari [bapaknya] yang ia sebutkan dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa yang menyentuh kemaluannya dengan tangan tanpa ada alas yang membatasinya maka wajib baginya berwudhu." telah menceritakan kepadaku [Al Haitsam bin Kharijah], telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Yazid bin Abdul Malik], dari [ayahnya] dari [Sa'id Al Maqbury] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits diatas.
Musnad Ahmad 8054: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yazid bin Abdul Malik] dari [bapaknya] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Perbanyaklah kalian mengucapkan: LAA HAULAA WA LAA QUWWATA ILLA BILLAH (tidak ada daya dan upaya kecuali dengan kehendak Allah), karena sesungguhnya ia adalah harta simpanan surga."
Musnad Ahmad 8055: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yazid] dari [bapaknya] dari [Jubair bin Abu Shalih] ia biasa di sebut juga dengan nama Ibnu Nufailah, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Hasil curian adalah haram, dan memakannya juga haram."
Musnad Ahmad 8056: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], ia berkata: -dan aku melihat bahwa itu adalah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Hendaknya orang-orang itu menghentikan dari mengangkat mata mereka ke langit dalam shalat, atau benar-benar Allah akan menyambar mata mereka."
Musnad Ahmad 8057: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Siapakah yang mau mengambil apa-apa yang telah Allah dan Rasul-Nya wajibkan, baik satu kalimat, atau dua kalimat, atau tiga, atau empat, atau lima kalimat lalu ia letakkan di ujung selendangnya, ia pelajari dan ia ajarkan kepada orang lain?" Abu Hurairah berkata: Aku berkata: "Aku wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Hamparkanlah selendangmu, " Abu Hurairah berkata: Lalu aku hamparkan kain selendangku, dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menceritakan hadits kemudian Bersabda: "Satukanlah selendangmu, " lalu akupun satukan kain selendangku ke dalam dekapan dadaku, maka sungguh aku berharap tidak pernah lupa dengan hadits yang aku dengar dari beliau setelah itu."
Musnad Ahmad 8058: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] -yaitu Ibnu Abdullah bin Dinar, dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "gigi taring orang kafir itu seperti gunung uhud, pahanya seperti telur dan tempat duduknya di neraka seperti jarak antara Qudaid dan Makkah, sedangkan tebal kulitnya adalah empat puluh dua hasta dengan hasta Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8059: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh seorang hamba akan mengucapkan sebuah kalimat yang diridhai Allah 'azza wajalla, suatu kalimat yang ia tidak menggubrisnya, namun dengannya Allah mengangkatnya beberapa derajat. Dan sungguh, seorang hamba akan mengucapkan sebuah kalimat yang dibenci oleh Allah, suatu kalimat yang ia tidak menggubrisnya, namun dengannya Allah melemparkannya ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 8060: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir Al 'Aqodi] dari [Muhammad bin 'Ammar Kasyakisy] berkata: Aku mendengar [Sa'id Al Maqburi] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-baik pekerjaan adalah pekerjaan seseorang dengan tangannya jika dia ikhlash."
Musnad Ahmad 8061: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Fulaih bin Sulaiman] dari [Nu'aim bin Abdullah Al Mujmir], bahwa ia menuju [Abu Hurairah] di depan masjid ketika sedang wudhu, seraya mengangkat kedua lengannya, kemudian ia mengahadap ke arahku dan berkata: Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya ummatku pada hari kiamat akan bersinar-sinar karena bekas wudhu, maka barangsiapa dari kalian mampu memperluas sinar tersebut maka lakukanlah." Nu'aim berkata: Aku tidak tahu apakah perkataan "barangsiapa dari kalian mampu memperluas sinar tersebut maka lakukanlah" sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam atau perkataan Abu Hurairah?"
Musnad Ahmad 8062: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tahukah kalian siapakah yang disebut dengan orang yang merugi?" Para sahabat menjawab: "Orang yang merugi menurut kami wahai Rasulullah, adalah orang yang tidak punya dirham dan dinar serta harta benda." Beliau bersabda: "Orang yang merugi dari umatku pada hari kiamat adalah seseorang yang datang dengan membawa pahala shalat, puasa dan zakat, namun ia datang dalam keadaan telah mencela kehormatan ini, menuduh ini, makan harta ini dan memukul ini, maka ia akan didudukkan lalu diambillah pahala amal kebaikannya untuk ini dan ini, sehingga jika pahala kebaikannya telah habis sebelum tuntas semua tanggungannya, maka kesalahan-kesalahan mereka akan diambil dan diberikan kepadanya, lalu ia akan dilempar ke dalam neraka." Menurut Abdurrahman yaitu Ibnu Mahdi, beliau berkata: "akan diambilkan" dan Abdurrahman berkata: "Sebelum terselesaikan semua tanggungannya."
Musnad Ahmad 8063: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seandainya orang mukmin tahu siksa Allah di neraka niscaya tidak akan ada yang tamak dengan surga, dan seandainya orang kafir tahu rahmat Allah niscaya tidak akan ada yang berputus asa dengan surga, Allah menciptakan seratus rahmat, lalu Dia meletakkan satu rahmat-Nya di antara makhluq-Nya, dengan rahmat tersebut mereka saling berkasih sayang, sedangkan di sisi Allah masih ada sembilan puluh sembilan rahmat."
Musnad Ahmad 8064: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Asid bin Abi Asid] dari [Nafi' bin 'Ayyasy pelayan 'Aqilah binti Tholq Al Ghifari] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa suka kekasihnya dikalungkan dengan kalung dari api neraka maka hendaklah ia mengalungkan padanya kalung dari emas, dan barangsiapa suka kekasihnya dipakaikan gelang dari api neraka maka hendaklah ia memakaikan padanya gelang dari emas, dan barangsiapa suka kekasihnya dipakaikan anting melingkar dari api neraka maka hendaklah ia memakaikan padanya anting melingkar dari emas, akan tetapi hendaklah kalian menggunakannya dari perak, silahkan kalian bersenang senang dengannya, silahkan kalian bersenang dengannya."
Musnad Ahmad 8065: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepadaku [Musa bin Wardan] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seseorang tergantung pada agama teman dekatnya, maka hendaklah salah seorang dari kalian melihat siapa yang dia jadikan sebagai teman dekat."
Musnad Ahmad 8066: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Abdurrahman bin 'Amrah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah ada seorang mukmin kecuali aku lebih utama atas dirinya baik di dunia maupun di akhirat, bacalah jika engkau mau: "Nabi itu (hendaknya) lebih utama bagi orang-orang mukmin dari diri mereka sendiri, " maka seorang mukmin manapun yang meninggal dan meninggalkan harta maka hendaklah ahli warisnya mewarisinya, dan barangsiapa meninggalkan hutang atau keluarga maka hendaklah ia datang kepadaku karena aku adalah walinya."
Musnad Ahmad 8067: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Abdurrahman bin Abi 'Amrah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, menegakkan shalat dan puasa di bulan ramadhan, maka telah menjadi hak Allah untuk memasukkannya ke dalam surga, baik ia berhijrah di jalan Allah atau ia hanya diam di tanah tempat ia dilahirkan, " para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, tidak bolehkah jika kami kabarkan kepada manusia?" beliau bersabda: "Sesungguhnya di dalam surga ada seratus derajat yang Allah 'azza wajalla siapkan untuk orang-orang yang berjihad di jalan-Nya, antara derajat satu dengan yang lainnya seperti jarak langit dan bumi. Maka jika salah seorang dari kalian meminta kepada Allah 'azza wajalla, maka mintalah kepada-Nya surga Firdaus, sebab ia adalah pertengahan surga, surga yang paling tinggi dan di atasnya 'Arsy Ar Rahman 'azza wajalla. Darinya memancar atau mengalir sungai-sungai surga, " Abu 'Amir masih merasa ragu." telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari ['Atha` bin Yasar] atau Ibnu Abi 'Amrah -Fulaih berkata: dan aku tidak mengetahuinya kecuali dari Ibnu Abi 'Amrah, - lalu ia menyebutkan hadits tersebut, kecuali perkataannya: "darinya sungai-sungai surga mengalir, " dan ia berkata: "Tidakkah kami kabarkan kepada manusia dengan hal itu?" Riwayat ini ia sebutkan sendirian. Lalu ia ceritakan kepada kami dan ia tidak merasa ragu dengan riwayat tersebut -yaitu fulaih -. 'Atha` bin Yasar berkata: lalu [Suraij] menceritakannya kepada kami, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda. lalu ia menyebutkan hadits tersebut diatas, ia menyebutkan, "dan di atasnya ada 'Arsy Ar Rahman, darinya terpancar sungi-sungai surga."
Musnad Ahmad 8068: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari ['Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Yang renta dan lemah dari orang tua adalah tubuhnya, sedangkan hatinya masih muda untuk menyukai dua hal: panjangnya umur dan banyaknya harta."
Musnad Ahmad 8069: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari ['Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau bersabda: "Sungguh para penduduk surga akan saling mengunjungi, " -Suraij menyebutkan, - "Akan saling melihat sebagaimana mereka melihat bintang-bintang sebelah timur dengan bintang-bintang yang ada di sebelah barat, yang tenggelam di sebelah barat dan terbit dalam ketinggian beberapa derajat, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah mereka itu adalah para Nabi?" Beliau menjawab: "Benar, dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, mereka adalah kaum-kaum yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, dan mereka membenarkan para utusan Allah." Suraij berkata: "Kaum-kaum yang beriman kepada Allah."
Musnad Ahmad 8070: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Muhammad bin 'Amru bin Halhalah] dari [Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu penyakit dan keletihan, kegundahan dan kesedihan, dan tidak juga gangguan dan kesusahan bahkan duri yang melukainya melainkan dengannya Allah akan menghapus dosa-dosanya."
Musnad Ahmad 8071: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Mas'adah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Abu Az Zubair] dari ['Amru bin Syihab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: Barangsiapa memiliki tiga anak perempuan dan bersabar dalam mengasihinya baik dalam keadaan sulit maupun senang, maka Allah akan memasukkannya ke dalam surga karena kasih sayangnya kepada mereka." kemudian seorang laki-laki bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan dua anak?" Beliau berkata: "Dua anak juga." kemudian seorang laki-laki bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan satu anak?" Beliau berkata: "Satu anak juga."
Musnad Ahmad 8072: Telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abu Balj] dari ['Amru bin Maimun] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda padaku: "Wahai Abu Hurairah, apakah kamu mau bila aku tunjukkan kepadamu sebuah kalimat yang termasuk harta simpanan surga di bawah 'Arsy?" Abu Hurairah berkata: "Iya, demi bapak dan ibuku sebagai tebusannya, " beliau bersabda: "Hendaklah engkau ucapkan: LAA HAULA WALA QUWWATA ILLA BILLAH." -Abu Balj berkata: "Aku mengira bahwa beliau Bersabda: - "maka sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Hamba-Ku telah masuk Islam dan berserah diri.' Ia berkata: Maka aku berkata pada 'Amru. Abu Balj berkata: Amru telah berkata: Aku berkata kepada Abu Hurairah: "LAA HULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAH, " maka ia pun berkata: "Tidak, sesungguhnya ia ada dalam surat Alkahfi: "Dan Mengapa kamu tidak mengatakan waktu kamu memasuki kebunmu "maasyaallaah, laa quwwata illaa billaah (sungguh atas kehendak Allah semua Ini terwujud, tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah."
Musnad Ahmad 8073: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abi Tholhah] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bahwa ada seorang laki-laki yang menjual khamer disebuah kapal, dan ia telah mencampurnya dengan air, dalam kapal tersebut ia membawa seekor kera, " Nabi Bersabda: "Kera tersebut mengambil pundi yang di dalamnya terdapar banyak dinar, " Nabi Bersabda: "Lalu kera itu naik ke tiang menara kapal seraya membuka pundi tersebut, lalu kera itu membuang dinar-dinarnya, sebagian ke laut dan sebagian lagi ke dalam kapal sehingga tidak tersisa sedikit pun."
Musnad Ahmad 8074: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] -yaitu Ibnu Muslim- berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sebaik-baik barisan shalat untuk laki-laki adalah yang pertama dan yang paling jelek adalah yang terakhir, dan sejelek-jelek barisan shalat untuk wanita adalah yang pertama dan yang paling baik adalah yang terakhir."
Musnad Ahmad 8075: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Abi Khalid- dari [bapaknya], ia berkata: Aku berkata kepada [Abu Hurairah]: "Apakah seperti ini Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat bersama kalian?" Abu Hurairah berkata: "Apa yang kamu permasalahkan dari shalatku?" Ia berkata: "Justru aku ingin bertanya kepadamu tentang itu, " Abu Hurairah berkata: "Iya, " dan ia berkata: "Dan lama berdirinya beliau adalah setara dengan kadar seorang muaddzin yang turun dari menara dan sampai ke shaff."
Musnad Ahmad 8076: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muslim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Pada hari kiamat akan keluar leher dari neraka memiliki dua mata yang melihat, dan dua telinga yang mendengar serta lisan yang berbicara, lalu ia akan berkata: 'Sesungguhnya aku dibebani dengan tiga golongan: para penguasa yang keras kepala, orang yang mengaku bersama Allah ada tuhan yang lain dan orang-orang yang menggambar (mahluq bernyawa, pent)."
Musnad Ahmad 8077: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Nafi' pelayan Abu Qotadah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Bagaimana dengan kalian jika Isa putra Maryam turun, dan imam kalian adalah dari kalangan kalian."
Musnad Ahmad 8078: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak, demi Allah tidak beriman, tidak, demi Allah tidak beriman, tidak, demi Allah tidak beriman, " para sahabat bertanya: "Siapakah itu wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Seorang tetangga, yang tetangga lainnya tidak merasa aman dari gangguannya, " ditanya, "Apa itu gangguannya?" beliau bersabda: "Keburukannya."
Musnad Ahmad 8079: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar Abu Muhammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat sehingga umatku berlaku sebagaimana umat dahulu bertingkahlaku, sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, " seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah, apakah sebagaimana yang dilakukan oleh orang-orang Faris dan Rum?" beliau bersabda: "Kalau bukan mereka siapa lagi."
Musnad Ahmad 8080: Telah menceritakan kepada kami [Abul Walid bin Umar] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu 'Awanah] dari [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Musa bin Tholhah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Telah datang seorang arab badui kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa seekor kelinci yang telah dipanggang beserta bumbunya dan meletakkannya di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diam dan tidak memakannya, kemudian beliau menyuruh para sahabatnya untuk memakannya, arab badui tersebut juga diam dan tidak memakannya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda kepadanya: "Apa yang menghalangimu untuk makan?" ia berkata: "Sesungguhnya aku berpuasa tiga hari pada setiap bulan." Beliau bersabda: "Jika kamu berpuasa maka kerjakan di tanggal-tanggal putih (tiga hari di tengah bulan hijriyah: tiga belas empat belas dan lima belas)."
Musnad Ahmad 8081: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau beri'tikaf pada sepuluh akhir dari bulan ramadhan, dan pada tahun di mana beliau diwafatkan beliau beri'tikaf selama dua puluh hari.
Musnad Ahmad 8082: Telah menceritakan kepada kami [Umar bin Sa'd] -yaitu Abu Dawud Al Hafari- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al Auza'i] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Dihidangkan makanan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika berada di marru azh Zhahran, maka beliau Bersabda kepada Abu Bakar dan Umar: "Mendekat dan makanlah kalian, " keduanya berkata: "Sesungguhnya kami berpuasa." Beliau bersabda: "Bersafar dan beramallah kalian untuk dua sahabat kalian."
Musnad Ahmad 8083: Telah menceritakan kepada kami [Umar bin Sa'd] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] -yaitu Ibnu Zakaria bin Abi Za`idah- dari [Sa'd bin Thoriq] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kabilah-kabilah bangsa arab yang paling cepat hilang adalah Quraisy, dan hampir saja ada seorang wanita yang lewat dengan sandal kemudian ia berkata: "Sesungguhnya ini adalah sandal orang Quraisy."
Musnad Ahmad 8084: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Quthbah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kami mendapati bahwa orang yang paling buruk di hadapan Allah adalah pemilik dua wajah (munafiq, pent)."
Musnad Ahmad 8085: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika budak salah seorang dari kalian mencuri maka juallah dia meski hanya dengan satu nasy (setengah uqiyah, atau sekitar dua puluh dirham)."
Musnad Ahmad 8086: Telah menceritakan kepada kami [Zaid Ibnul Hubab] telah menceritakan kepadaku [Adh Dhahak bin Utsman] berkata: pada tahun lima puluh satu hijriah aku keluar bersama Sufyan, ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa membeli makanan, maka janganlah ia menjualnya kembali sebelum ia menerimanya."
Musnad Ahmad 8087: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian memerangi saudaranya, maka hendaknya ia menjauhi wajah."
Musnad Ahmad 8088: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dan ['Affan] mereka berkata: "telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika kalian bersafar di tanah subur (banyak rumput) maka berikanlah unta haknya, dan jika kalian bersafar di tanah yang gersang dan kering, maka percepatlah perjalanan, dan jika kalian ingin berhenti istirahat (di malam hari) maka menjauhlah dari jalan." 'Affan berkata dalam haditsnya: telah menceritakan kepada kami Suhail bin Abi Shalih.
Musnad Ahmad 8089: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah kalian jadikan rumah-rumah kalian seperti kuburan, sesungguhnya setan akan lari dari suatu rumah jika ia mendengar surat Al Baqorah di bacakan dari dalamnya."
Musnad Ahmad 8090: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Salim Abu Jumai'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Sirin] bahwa [Abu Hurairah] menceritakan bahwasannya Umar berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya 'Utharid At Tamimi membuat kain dari sutera, maka alangkah baiknya sekiranya engkau membelinya kemudian engkau pakai ketika ada utusan-utusan orang-orang yang datang kepadamu, " beliau bersabda: "Hanyasannya yang memakai sutera adalah orang-orang yang tidak akan mendapatkan bagian kelak di akhirat."
Musnad Ahmad 8091: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Demi Allah, sungguh aku adalah orang yang paling mirip shalatnya dengan Rasulullah dari kalian semua, " dan adalah Abu Hurairah membaca doa qunut pada rakaat terakhir dalam shalat isya` akhir dan shalat subuh, yaitu setelah mengucapkan: SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH, lalu ia berdoa untuk kaum mukminin dan melaknat orang-orang kafir."
Musnad Ahmad 8092: Telah menceritakan kepada kami [Manshur bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman] -yaitu Ibnu Bilal, dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bersegeralah untuk beramal sebelum datangnya enam perkara: terbitnya matahari dari tempat tenggelamnya, keluarnya Dajjal, keluarnya asap, keluarnya binatang melata, kematian salah seorang dari kalian serta kehancuran total."
Musnad Ahmad 8093: Telah menceritakan kepada kami [Manshur] telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman] -yaitu Ibnu Bilal, dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak seyogyanya seorang teman suka melaknat."
Musnad Ahmad 8094: Telah menceritakan kepada kami [Manshur] telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Ada seorang lelaki yang datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berkata: "tetapkanlah harga, " maka beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla menaikkan dan menurunkan, akan tetapi aku sangat berharap bertemu dengan Allah dalam keadaan aku tidak punya kezhaliman pada orang lain."
Musnad Ahmad 8095: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat para wanita peziarah kubur."
Musnad Ahmad 8096: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Awanah]. Dan [Husain bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya gunung uhud ini mencitai kita dan kita mencintainya."
Musnad Ahmad 8097: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika seorang budak mencuri maka juallah ia meskipun dengan harga satu nasy (setengah uqiyah)."
Musnad Ahmad 8098: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat para wanita peziarah kubur."
Musnad Ahmad 8099: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Jarir] -yaitu Ibnu Hazim-, dari [Muhammad] -yaitu Ibnu Ishaq-, dari [Muhammad bin Ibrahim At Taimi] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], ia berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sungguh Dajjal akan turun di Khuza dan Karman kepada tujuh puluh ribu orang, wajah mereka seperti tameng yang dipalu."
Musnad Ahmad 8100: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Sa'id bin Al Harits] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Adalah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam apabila keluar menuju dua shalat 'aid (adhha dan fitri) beliau pulang di selain jalan yang telah dilewatinya ketika pergi."
Musnad Ahmad 8101: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Abdullah bin Abdurrahman] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Dimanakah hari ini orang-orang yang saling menciantai karena Aku, Aku akan lindungi mereka pada hari yang tidak ada perlindungan kecuali perlindungan-Ku.'"
Musnad Ahmad 8102: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari ['Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya orang yang sudah tua, -Yunus berkata: Aku mengira bahwa beliau mengatakan, - "Renta dan lemah bandannya, hatinya masih muda untuk menyukai dua hal: umur panjang dan harta yang banyak."
Musnad Ahmad 8103: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij bin An Nu'man] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Abdullah bin Abdurrahman Abi Thiwalah] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa belajar ilmu yang seharusnya di cari karena wajah Allah, tapi ia tidak mempelajarinya kecuali untuk mendapatkan kesenangan di dunia, maka pada hari kiamat ia tidak akan mencium arama surga." Suraij menyebutkan dalam riwayatnya: "Yaitu baunya surga."
Musnad Ahmad 8104: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Sa'id bin 'Ubaid bin As Sabaq] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ketika seluruh negara dan kota ditaklukkan, ada beberapa laki-laki yang berkata kepada saudara-saudara mereka: 'Mari kita tinggal di Ar rief, ' padahal madinah lebih baik bagi mereka kalau saja mereka tahu, tidaklah seseorang bersabar atas susah payah dan kerasnya kondisi madinah melainkan aku akan menjadi saksi dan pemberi syafa'at padanya di hari kiamat."
Musnad Ahmad 8105: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Sa'id bin 'Ubaid As Sabaq] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sebelum hari kiamat akan datang tahun-tahun yang penuh tipu muslihat, orang yang jujur didustai sedang pendusta dipercaya, orang yang amanah dikhianati sedang pengkhianat diberi amanah, dan Ruwaibidhah akan berbicara." Suraij berkata: "Pada tahun tersebut orang-orang ruwaibidhah akan melihat."
Musnad Ahmad 8106: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku melihat dalam mimipiku seakan akan ada dua gelang dari emas pada kedua tanganku, lalu aku meniup keduanya hingga terangkat, maka aku mangartikan mimpi itu bahwa salah satu dari keduanya adalah Musailamah sedangkan yang lainnya adalah Al 'Ansi."
Musnad Ahmad 8107: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bukair] dari [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus kami dalam suatu utusan, beliau bersabda: "Jika kalian mendapatkan si fulan dan si fulan -pada dua orang laki-laki dari bangsa Quraisy- maka bakarlah keduanya dengan api, " kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika kita akan berangkat aku telah memerintahkan kepada kalian untuk membakar si fulan dan si fulan dengan api, dan sungguh tidak ada yang boleh menyiksa dengan api kecuali Allah Ta`ala, maka jika kalian mendapatkan keduanya bunuhlah mereka."
Musnad Ahmad 8108: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Ayyub bin Abdurrahman] dari [Ya'qub bin Abi Ya'qub] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jaganlah seorang laki-laki menyuruh berdiri laki-laki lain dari tempat duduknya, akan tetapi hendaklah melapangkannya niscaya Allah akan melapangkan bagi kalian."
Musnad Ahmad 8109: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Al Muhazzim] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberi tujuh keranjang yang terisi dengan kurma dan minyak samin, maka beliau bersabda: "Makanlah kalian, sesungguhnya aku telah mamaafkannya."
Musnad Ahmad 8110: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Abu Al Muhazzim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melewati anak kambing yang berkudis yang dikeluarkan oleh pemiliknya, maka beliau bersabda: "Apakah kalian melihat bahwa anak kambing ini begitu hina bagi pemiliknya?" mereka berkata: "Iya." Beliau bersabda: "Sungguh, dunia ini lebih hina bagi Allah 'azza wajalla dari pada anak kambing ini bagi pemiliknya."
Musnad Ahmad 8111: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Adalah Rasulullah jika dihidangkan makanan kepadanya oleh orang yang bukan dari keluarganya, beliau selalu bertanya tentang makanan tersebut, jika dikatakan padanya bahwa makanan tersebut adalah hadiah maka beliau makan, dan jika dikatakan padanya bahwa makanan tersebut adalah dari sedekah maka beliau bersabda: "Makanlah, " dan beliau tidak memakannya."
Musnad Ahmad 8112: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Shalih] dari [Ibnu Syihab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar sedang iqomah telah dikumandangkan, barisan telah diluruskan sehingga ketika beliau telah berdiri pada tempat shalatnya dan kami juga telah menunggunya untuk takbir beliau pergi seraya berkata: "Tetaplah kalian pada tempat kalian, " lalu beliau masuk ke dalam rumahnya dan kami masih pada posisi semula sehingga beliau keluar lagi, sedang rambut beliau menetes karena basah sisa dari mandi besar."
Musnad Ahmad 8113: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub], [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Abu Shalih] dari [Ibnu Syihab] dari [Ubaidillah bin Abdullah] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ada seorang laki-laki yang suka memberi hutang kepada manusia, ia berkata kepada pembantunya: 'Jika engkau mendatangi orang yang kesusahan maka maafkanlah ia, semoga Allah juga memaafkan kita, ' lalu Ia bertemu Allah dan Allah memaafkannya."
Musnad Ahmad 8114: Telah menceritakan kepada kami [Fazarah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] -yaitu Ibnu Sa'd dari [bapaknya] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya dahulu kala dari umat-umat sebelum kalian ada orang-orang yang diberi tahukan sebuah kabar (wahyu) dari Allah, dan jika ada dari umatku ini yang seperti itu maka dia adalah Umar." telah menceritakan kepadaku [Ya'qub], [bapakku] telah menceritakan kepadaku, dari [ayahnya], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah bin Abdirrahman] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam -lalu ia menyebutkan seperti hadits di atas secara mursal.
Musnad Ahmad 8115: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub], [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Shalih], [Ibnu Syihab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika aku tidur aku bermimpi sedang berada di dalam surga, maka tiba-tiba ada seorang wanita yang berwudhu di samping istana, lalu aku bertanya, 'Istana siapakah ini? ' mereka menjawab: 'Ini adalah istana Umar, ' lalu aku ingat kecemburuanmu kemudian aku berlalu kebelakang." Dan ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda semacam itu Umar sedang duduk di samping beliau bersama orang-orang, maka ia menangis setelah mendengar hal itu dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, demi bapakku sebagai tebusannya, apakah aku cemburu karenamu?."
Musnad Ahmad 8116: Telah menceritakan kepada kami [Fazarah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari ['Atha`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sungguh, di dalam surga penduduk surga akan saling melihat sebagaimana kalian melihat, -atau beliau mengatakan, - "Kalian melihat bintang-bintang terang yang tenggelam di sebelah barat, dan terbit dalam ketinggian beberapa derajat, " para sahabat bertanya: "Apakah mereka para Nabi?" Beliau bersabda: "Benar, dan demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, mereka adalah kaum-kaum yang beriman kepada Allah dan mereka membenarkan para utusan Allah."
Musnad Ahmad 8117: Telah menceritakan kepada kami [Fazarah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Fulaih] dan [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari ['Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Orang yang sudah tua, renta dan lemah badannya, namun hatinya masih muda untuk menyukai dua hal: umur panjang dan suka harta." Suraij berkata: "cinta kehidupan dan cinta harta."
Musnad Ahmad 8118: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atha` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah melaknat orang yang menyambung rambut dan orang yang minta disambungkan rambutnya, orang yang mentato dan orang yang minta ditato."
Musnad Ahmad 8119: Telah menceritakan kepada kami [Fazarah bin 'Amru] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Abdurrahman bin Abu 'Amrah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, menegakkan shalat dan puasa di bulan ramadhan, maka telah menjadi hak Allah 'azza wajalla untuk memasukkannya ke dalam surga, baik ia berhijrah di jalan Allah atau ia hanya diam di tanah tempat ia dilahirkan, " para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, tidak bolehkah jika kami kabarkan kepada manusia?" Beliau bersabda: "Sesungguhnya di dalam surga ada seratus derajat yang Allah 'azza wajalla siapkan untuk orang-orang yang berjihad di jalan-Nya, antara derajat satu dengan yang lainnya seperti jarak langit dan bumi. Maka jika kalian meminta kepada Allah 'azza wajalla, maka mintalah kepada-Nya surga Firdaus, sebab ia adalah surga yang paling tengah, paling tinggi dan ada di atasnya terdapat 'Arsy Ar Rahman 'azza wajalla. Darinya memancar sungai-sungai surga."
Musnad Ahmad 8120: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] dari ['Amru bin Quhaid bin Mutharrif Al Ghifari] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Telah datang seorang laki laki kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berkata: "Wahai Rasulullah apa pendapatmu jika hartaku dilanggar?" beliau bersabda: "Bersumpahlah atas nama Allah, " ia berkata: "Jika mereka membangkang padaku?" beliau bersabda: "Bersumpahlah atas nama Allah, " ia berkata: "Jika masih membangkang padaku?" beliau bersabda: "Bersumpahlah atas nama Allah, " ia berkata: "Dan jika mereka masih membangkang padaku?" beliau bersabda: "Perangilah, jika engkau terbunuh maka engkau masuk surga dan jika engkau membunuh maka (dia, pent) masuk neraka." Telah menceritakan kepadaku [Qutaibah], telah menceritakan kepadaku [Laits] dari [Yazid bin Al Haad] dari ['Amru bin Quhaid Al Ghifari] dari [Abu Hurairah] -kemudian ia menyebutkan seperti hadits yang di atas-
Musnad Ahmad 8121: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sumay pelayan Abi bakr] dari [Abu Shalih] Dari [Abu Hurairah] ia berkata: Para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengadu padanya tentang sulitnya sujud mereka jika harus menjauhkan kedua tangan dari kedua rusuk dan menjauhkan perut dari kedua paha, maka beliau bersabda: "Gunakanklah lutut-lutut kalian." Ibnu 'Ajlan berkata: yang demikian itu dengan meletakkan sikunya di atas dua lututnya apabila memanjangkan sujud dan serasa melelahkan.
Musnad Ahmad 8122: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwasannya, beliau bersabda: "Tidakkah kalian lihat bagaimana Allah menjauhkan dariku laknat dan celaan orang-orang Quraisy, mereka menghina Mudzammam (sebutan kafir Quraiys untuk nabi) sedang aku adalah Muhammad."
Musnad Ahmad 8123: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Muhammad] -yaitu Ibnu 'Ajlan- dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sungguh tidak akan berkumpul di dalam neraka yang salah satunya membahayakan pihak lainnya, seorang muslim membunuh seorang kafir kemudian muslim tersebut lurus dalam beramal, tidak akan berkumpul dalam rangga seorang hamba debu di jalan Allah dengan asap api jahannam dan tidak akan berkumpul dalam hati seorang hamba antara iman dan sifat bakhil."
Musnad Ahmad 8124: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman bin Hurmuz Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Ada dua orang wanita keluar dan bersama mereka dua anak kecil, lalu seekor serigala mengambil salah satu dari anak kecil tersebut, sehingga mereka saling berselisih dengan setatus anak kecil yang masih ada. Kemudian mereka berhukum kepada Nabi Dawud, dan Nabi Dawud memenangkan dan memberikan bayi tersebut kepada perempuan yang lebih tua, lalu keduanya melewati Nabi Sulaiman shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: 'Bagaimana persoalan kalian? ' kemudian mereka mengisahkan cerita mereka, lalu Nabi Sulaiman berkata: 'Berikan kepadaku sebuah pisau agar aku bisa membelah bayi tersebut untuk kalian berdua.' Maka perempuan yang lebih muda berkata: 'Apakah engkau akan membelahnya? ' Nabi Sulaiman menjawab: 'Benar, ' wanita yang lebih muda itu berkata: 'Jangan engkau lakukan, bagianku dari bayi itu aku berikan kepadanya.' Lalu Nabi Sulaiman berkata: 'Bayi ini berarti milikmu.' Maka Nabi Sulaiman pun memutuskan bahwa bayi itu untuk wanita yang lebih muda.'"
Musnad Ahmad 8125: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Muhammad] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku tidak berkata kecuali kebenaran, " sebagian sahabatnya berkata: "Sesungguhnya engkau bercanda dengan kami wahai Rasulullah, " maka beliau bersabda: "Aku tidak berkata kecuali kebenaran."
Musnad Ahmad 8126: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Muhammad] dari [bapaknya] dan selainnya dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada hari kiamat kelak orang yang berlebih-lebihan berada di bawah, kecuali orang yang berkata begini dan begini."
Musnad Ahmad 8127: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Muhammad] dari bapaknya [Al 'Ajlan] dari [Abu Hurairah] bahwa ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya siapakah manusia yang paling baik?, maka beliau bersabda: "Yaitu aku dan orang-orang yang bersamaku, kemudian orang yang mengikuti atsar, kemudian orang yang mengikuti atsar, kemudian" seakan-akan beliau meniadakan yang selanjutnya.
Musnad Ahmad 8128: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Muhammad] dari [Al Qo'qo' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau bersabda: "Akan senantiasa ada dalam urusan ini satu kelompok yang berada di atas kebenaran, tidak akan membahayakan bagi mereka orang-orang yang menyelisihi mereka, sehingga datang perintah Allah (kiamat, pent) kepada mereka dan mereka masih seperti itu."
Musnad Ahmad 8129: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Muhammad] dari [Al Qo` qo`] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau bersabda: "Sesungguhnya lalat, pada salah satu sayapnya terdapat penyakit dan pada yang lainnya obat, maka jika ia masuk ke dalam bejana salah seorang dari kalian hendaklah ia macelupkannya sekaligus lalu mengeluarkannya, karena sesungguhnya ia berhati-hati dari sayap yang ada penyakitnya."
Musnad Ahmad 8130: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Muhammad bin 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-baik barisan shalat bagi laki-laki adalah yang pertama dan yang paling jelek adalah yang terakhir. Dan sebaik-baik barisan shalat bagi wanita adalah yang paling terakhir dan yang paling jelek adalah yang pertama."
Musnad Ahmad 8131: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hajjaj] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari Abi 'Ubaidah dari [Sa'id bin Yasar] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah salah seorang dari kalian berwudhu lalu membaguskan dan menyempurnakan wudhunya kemudian datang ke masjid, ia tidak datang kecuali untuk shalat, kecuali Allah 'azza wajalla akan bangga dengannya sebagaimana seorang yang kehilangan barangnya kemudian ia temukan kembali."
Musnad Ahmad 8132: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari saudaranya [Abbad bin Sa'id] bahwa ia pernah mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berdoa: "ALLAHUMMA INNI A'UDZU BIKA MIN ILMIN LAA YANFA` WA MIN QOLBIN LA YAKHSYA` WA MIN DU'AIN LA YUSMA' (Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat dan dari hati yang tidak khusyu' dan dari nafsu yang tidak pernah merasa kenyang (puas) dan dari doa yang tidak didengar)."
Musnad Ahmad 8133: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [bapaknya] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah halal seorang wanita melakukan perjalanan semalamam kecuali jika bersamanya seorang laki-laki dari mahramnya."
Musnad Ahmad 8134: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan: "LAA ILAAHA ILLA ALLAHU WAHDAHU A'AZZA JUNDAHU WA NASHARA `ABDAHU WA HAZAMAL AHZAABA WAHDAH FALAA SYAI`A BA'DAHU (Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah semata, yang memuliakan tentara-Nya, menolong hamba-Nya, dan mencerai-beraikan pasukan ahzab sendirian, maka tidak akan ada sesuatu pun setelahnya."
Musnad Ahmad 8135: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hajaj] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits], [Hajjaj] berkata dalam haditsnya: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, -dan [Yunus] berkata dari [Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: - Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak ada seorang Nabi pun melainkan ia telah diberi tanda-tanda (mukjizat) atau yang semisalnya, karenanya manusia menjadi beriman, dan hanyasanya yang diberikan kepadaku adalah wahyu yang Allah 'azza wajalla wahyukan kepadaku, dan aku berharap menjadi Nabi yang paling banyak pengikutnya di hari kiamat."
Musnad Ahmad 8136: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] -yaitu Ibnul Haad- dari ['Amru] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Allah 'azza wajalla telah berfirman: 'Sesungguhnya hamba-Ku yang beriman di sisi-Ku seperti kedudukan setiap kebaikkan yang ia memuji kepada-Ku, dan Aku mencabut nyawanya di antara dua rusuknya."
Musnad Ahmad 8137: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Demi Allah, sungguh aku beristighfar kepada Allah lebih dari tujuh puluh kali dalam sehari."
Musnad Ahmad 8138: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id pelayan Bani Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abbad bin Maisarah] dari [Al Hasan Al Bashri] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa menyimak satu ayat dari kitab Allah ta'ala maka akan ditulis baginya kebaikan yang berlipat ganda, dan barangsiapa membacanya maka baginya cahaya di hari kiamat."
Musnad Ahmad 8139: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Isl bin Sufyan] dari ['Atha`] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika bintang muncul di pagi hari maka hama akan diangkat."
Musnad Ahmad 8140: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] dan [Hammad] dari ['Isl] dari ['Atha`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah melarang sadh (menutupkan kain ke tubuhnya dan memasukan tangannya ke dalam kain, pent), yaitu dalam shalat."
Musnad Ahmad 8141: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Fadhl] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Di antara talbiyah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam adalah: Labbaika Ilaahal Haq (kami datang memenuhi panggilan-Mu wahai Ilah yang Maha benar).
Musnad Ahmad 8142: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang laki-laki dari kaum muslimin melewati batang yang berduri di jalan, lalu ia berkata: "Sungguh aku akan membuang duri ini dari jalan sehingga tidak mengenai seorang laki-laki muslim, " beliau bersabda: "Maka dia pun diampuni oleh Allah."
Musnad Ahmad 8143: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: berkata: ['Affan] telah menceritakannya kepada kami dengan sanad ini, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersaudara, "Jika salah seorang dari kalian selesai makan maka hendaklah benar-benar ia menjilat jari-jarinya karena ia tidak tahu di mana letak barakahnya."
Musnad Ahmad 8144: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika Allah menyukai seorang hamba maka Dia memanggil Jibril 'Alaihis Salam seraya berfirman: 'Sungguh, Aku menyukai si fulan maka sukailah ia, ' beliau bersabda: "Maka Jibril pun menyukainya." Beliau bersabda: "Lalu Jibril menyeru di langit: 'Sesungguhnya Allah telah menyukai si fulan, maka sukailah dia, ' beliau bersabda: "Maka mereka pun menyukainya." Beliau bersabda: "Kemudian Allah meletakkan penerimaan (makhluk-Nya) di bumi, dan jika Dia marah, maka seperti itu juga."
Musnad Ahmad 8145: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Thawus] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada suatu hari nanti akan dibuka benteng Ya`juj dan ma`juj seperti ini." dan Wuhaib memberi isyarat dengan tangannya bilangan sembilan puluh.
Musnad Ahmad 8146: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mush'ab bin Muhammad] dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hanyasannya dijadikan imam adalah untuk diikuti, jika ia bertakbir maka bertakbirlah, dan janganlah kalian takbir sehingga ia takbir. Jika ia ruku' maka ruku'lah, dan janganlah kalian ruku' sehingga ia ruku'. Jika ia mengucapkan: SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAHU, maka ucapkanlah: RABBANA WA LAKAL HAMDU. Dan jika ia sujud maka sujudhah, dan janganlah kalian sujud sehingga ia sujud. Jika ia shalat dengan duduk maka shalatlah kalian semua dengan duduk."
Musnad Ahmad 8147: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Thawus] dari [bapakku] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kita adalah yang terakhir dan pertama kali pada hari kiamat, meskipun setiap umat telah diberikan kitab sebelum kita dan kita diberi kitab setelah mereka. Maka ini adalah hari yang mereka berselisih di dalamnya, lalu Allah memberikan hidayah-Nya kepada kita. Maka besok adalah hari untuk Yahudi dan besoknya lagi adalah untuk Nasrani." Kemudian beliau diam, lalu Bersabda: "Hak Allah atas setiap muslim adalah, hendaknya ia mandi pada setiap tujuh hari dengan mencuci kepada dan badannya."
Musnad Ahmad 8148: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Thawus] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Hati-hatilah kalian dengan berburuk sangka, karena buruk sangka adalah sejelek-jelek perkataan, janganlah kalian saling memata-matai, jangan saling tipu, jangan saling benci, serta jangan saling membelakangi, jangan saling bersaing, dan jadilah hamba Allah yang bersaudara."
Musnad Ahmad 8149: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Musa bin 'Uqbah] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mentaatiku maka ia telah mentaati Allah, dan barangsiapa mentati pemimpin maka ia telah mentaatiku."
Musnad Ahmad 8150: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] -yaitu Ibnu Ziyad- berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ashim Ibnu Kulaib] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menyebutkan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Mimpi seorang laki-laki muslim adalah satu bagian dari tujuh puluh bagian kenabian."
Musnad Ahmad 8151: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Muhammad bin Al Muntasyir] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seutama-utama shalat setelah shalat maktubah adalah shalat pada malam hari, dan seutama-utama puasa setelah puasa ramadhan adalah bulan Allah yang kalian memangggilnya dengan Al Muharram."
Musnad Ahmad 8152: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] telah menceritakan kepada kami ['Ashim bin Kulaib] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa melihatku didalam mimpi maka sungguh ia telah melihatku, karena sesungguhnya setan tidak bisa menyerupaiku." ['Ashim] berkata: [bapakku] berkata: [Ibnu 'Abbas] menceritakannya kepadaku, maka akupun mengakabarkan kepadanya bahwa aku telah melihat beliau, maka ia berkata: "Engkau telah melihatnya?" aku berkata: "Ya demi Allah, aku telah melihatnya." 'Ashim berkata: Maka aku sebutkan (sifat postur) Al Hasan bin Ali. 'Ashim berkata: Demi Allah, sungguh aku menyebutkannya dan aku juga telah mensifatkan cara berjalannya. 'Ashim berkata: Lalu Ibnu 'Abbas berkata: "Sesungguhnya Al Hasan bin Ali memang menyerupai Rasulullah."
Musnad Ahmad 8153: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] berkata: "Aku pernah berada di sisi [bapakku], sedangkan di sampingnya ada seorang bocah laki-laki, bocah laki-laki itu lalu bangun dan akupun menempati tempat duduknya. Maka bapakku berkata kepadaku, "Bangunlah dari tempat duduk anak laki-laki itu, sesungguhnya [Abu Hurairah] telah memberitakan kepada kami bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa bangun dari tempat duduknya kemudian ia kembali lagi maka ia adalah orang yang lebih berhak untuk mendudukinya kembali." Akan tetapi Suhail berkata: "Ketika ayahku menyuruhku bangun, aku merasa jengkel di hatiku."
Musnad Ahmad 8154: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari ['Ajlan Abi Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hak bagi seorang budak adalah diberikan kepadanya makanan dan pakaiannya serta tidak membebaninya dengan amalan yang tidak ia mampui."
Musnad Ahmad 8155: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya paceklik bukanlah karena tidak adanya hujan, akan tetapi paceklik adalah langit menurunkan hujan akan tetapi bumi tidak menumbuhkan tetumbuhan."
Musnad Ahmad 8156: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Shafwan] -yaitu Ibnu Sulaim dari [Al Qo'qo' bin Al Lajjaj] dari [Abu Hurairah]. Dan dari [Suhail] dari [Al Qo'qo' bin Al Lajjaj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan berkumpul antara sifat bakhil dengan keimanan dalam hati seseorang, dan tidak akan berkumpul antara debu di jalan Allah dengan asap neraka jahannam pada wajah seorang hamba." Hammad berkata: salah satu dari keduanya mengatakan: Al Qo'qo' bin Al Lajjaj, dan yang lain mengatakan: Al Lajjaj bin Al Qo'qo'.
Musnad Ahmad 8157: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika ada kebaikkan pada sesuatu yang kalian gunakan untuk berabat, maka hal itu ada pada bekam."
Musnad Ahmad 8158: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika seseorang ada yang berkata: 'manusia telah celaka, ' maka dialah orang yang paling celaka diantara mereka."
Musnad Ahmad 8159: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] -yaitu Abu Hayyan At Taimi- dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ada seorang arab badui datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berkata: "Wahai Rasulullah, tunjukkan kepadaku suatu amalan yang jika aku kerjakan akan masuk surga." Maka beliau menjawab: "Engkau beribadah kepada Allah dengan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu, engkau tegakkan shalat yang wajib, engkau kerjakan zakat yang telah difardhukan, dan berpuasa ramadhan, " ia berkata: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di genggaman-Nya, aku tidak akan menambah lebih dari ini selamanya dan juga tidak menguranginya." Dan tatkala arab badui itu pergi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa ingin melihat seorang dari penghuni surga maka lihatlah laki laki ini."
Musnad Ahmad 8160: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Shalih bin Abu Shalih As Samman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah seseorang bersabar dengan susah payah dan kerasnya alam Madinah kecuali aku akan menjadi pemberi syafa'at atau saksi baginya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 8161: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Zurai'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Hendaklah kalian ambil Al Habbah As Sauda` ini, karena padanya ada obat dari semua penyakit."
Musnad Ahmad 8162: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Ashim bin Kulaib] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap khutbah yang tidak ada syahadatnya adalah seperti tangan yang buntung."
Musnad Ahmad 8163: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban Al 'Aththar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang mukmin itu pecemburu, dan Allah juga pecemburu, dan dari kecemburuan Allah adalah jika seorang mukmin melakukan sesuatu yang telah Allah haramkan."
Musnad Ahmad 8164: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ada sebuah pohon yang mengganggu para pengguna jalan, lalu seorang laki-laki menebangnya dan menyingkirkannya dari jalan, lalu ia masuk surga."
Musnad Ahmad 8165: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Orang-orang miskin dari kaum muslimin masuk ke dalam surga lebih dahulu ketimbang orang-orang kaya dari mereka dengan selisih setengah hari, yaitu lima ratus tahun."
Musnad Ahmad 8166: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari ['Ali bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepadaku [orang yang telah mendengar] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Wahai anak Adam, beramallah seakan-akan kalian dilihat oleh Allah, dan persiapkanlah dirimu untuk kematian serta jauhilah doa orang yang dizhalimi."
Musnad Ahmad 8167: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Aus bin Khalid] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at para malaikat berada di pintu-pintu masjid, mereka menulis menurut derajat manusia (dalam beramal): telah datang si fulan dari jam ini, fulan datang dari jam ini, dan fulan datang ketika imam sedang berkhutbah, kemudian fulan datang dengan hanya mendapatkan shalat dan tidak mendapatkan jum'at jika ia tidak mendapatkan khutbah."
Musnad Ahmad 8168: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Penduduk surga akan masuk surga sebagai seorang anak remaja yang tampan belum tumbuh janggut, rambut indah dan bercelak, umur mereka sekitar tiga puluh tiga tahun dan postur mereka sebagaimana Adam, tujuh puluh hasta."
Musnad Ahmad 8169: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Qois] dan [Habib] dari ['Atha` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah] ia berkata pada setiap shalat yang di dalamnya dibacakan dengan keras: "Maka apa-apa yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam perdengarkan kepada kami, kami perdengarkan kepda kalian, dan apa-apa yang beliau tidak perdengarkan kepada kami, maka kami tidak perdengarkan kepada kalian."
Musnad Ahmad 8170: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap anak cucu Adam telah tertulis bagiannya dari zina, maka kedua mata berbuat zina dan zina mata adalah melihat, kedua tangan berzina dan zina kedua tangan adalah memegang, kedua kaki berzina dan zina kedua kaki adalah melangkah, mulut berzina dan zina mulut adalah mengucapkan, hati berharap dan berangan-angan, adapun kemaluan ia yang membenarkan atau mendustakannya."
Musnad Ahmad 8171: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin salamah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya jenazah seorang Yahudi lewat di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau pun berdiri, maka ditanyakan kepada beliau: 'Wahai Rasulullah, sesungguhnya itu adalah jenazah seorang Yahudi, " beliau bersabda: "Sesungguhnya pada kematian ada ketakutan."
Musnad Ahmad 8172: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Malaikat tidak ikut menyertai rambongan yang di dalamnya terdapat anjing dan lonceng."
Musnad Ahmad 8173: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Khalid bin Abdullah] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Salah seorang dari kalian tidak ada yang bisa diselamatkan oleh amalnya, " para sahabat bertanya: "Tidak juga engkau wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadaku."
Musnad Ahmad 8174: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku melihat dalam mimpiku seakan di tanganku ada dua gelang, lalu aku meniupnya sehingga terangkat, maka aku mentakwilkan bahwa salah satu dari keduan gelang itu adalah Musailamah."
Musnad Ahmad 8175: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan kepada kami [Wuhaib], [Ma'mar] berkata: dia telah menceritakan kepada kami dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian tidur dan di tangannya terdapat minyak samin kemudian mengenainya, maka janganlah mencela kecuali kepada dirinya sendiri."
Musnad Ahmad 8176: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [Al Harits bin Mukhollad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla tidak akan melihat seorang laki-laki yang menyetubuhi istrinya melalui dubur."
Musnad Ahmad 8177: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Al Hakam] dari ['Atha` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa ditanya tentang suatu ilmu kemudian ia menutupinya, maka pada hari kiamat Allah 'azza wajalla akan mencambuknya dengan cambuk yang terbuat dari api."
Musnad Ahmad 8178: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abu Bisyr] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seutama-utama puasa setelah ramadhan adalah puasa bulan Allah Al Muharram, dan seutama-utama shalat setelah faridhah adalah shalat malam."
Musnad Ahmad 8179: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Abu Az Zinad] dari [Ibnu Hurmuz] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau bersabda: "Jika penduduk surga telah masuk surga dan penduduk neraka telah masuk neraka, maka akan ada penyeru yang menyeru: 'Wahai penduduk surga, kalian kekal dan tidak ada kematian di dalamnya, dan Wahai penduduk neraka, kalian kekal dan tidak akan ada kematian di dalamnya." Abu Hurairah berkata. [Khalid bin Zaid] menyebutkan untukku bahwa ia mendengar [Abu Az Zubair] menyebutkan semisal hadits tersebut dari [Jabir] dan ['Ubaid bin 'Umair], kecuali bahwa ia menceritakan dari keduanya: bahwa hal itu terjadi setelah syafaat diberikan dan orang-orang yang dikeluarkan dari neraka telah selesai."
Musnad Ahmad 8180: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Sinan] dari [Utsman bin Abi Saudah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika seorang muslim menjenguk saudaranya atau menziarahinya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Engkau beruntung, dan beruntung, engkau telah menyiapkan tempatmu di surga."
Musnad Ahmad 8181: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika seorang budak taat kepada Rabbnya dan juga taat kepada tuannya, maka dia akan mendapatkan dua pahala." Tsabit berkata: Ketika Abu Rofi' di bebaskan ia menangis, lalu ditanyakan kepadanya: "Apa yang membuatmu menangis?" maka dia menjawab: "Sesungguhnya aku memiliki dua pahala, tapi kini telah hilang satu."
Musnad Ahmad 8182: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Malaikat siang dan malaikat malam berkumpul ketika waktu shalat subuh dan shalat ashar, maka jika malaikat siang naik ke langit Allah 'azza wajalla bertanya: 'Dari mana kalian datang? mereka menjawab: 'Kami datang dari sisi hamba-hamba-Mu, ketika kami datang mereka shalat dan ketika kami kembali menghadap-Mu mereka juga sedang shalat.' Dan jika malaikat malam naik ke langit Allah 'azza wajalla bertanya: 'Dari mana kalian? ' mereka menjawab: 'Kami datang dari sisi hamba-hamba-Mu, ketika kami datang mereka shalat dan ketika kami kembali menghadap-Mu mereka juga sedang shalat.'
Musnad Ahmad 8183: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Kedua mata berzina, dan kedua tangan berzina, maka kemaluanlah yang membenarkan hal itu atau mendustakannya."
Musnad Ahmad 8184: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Juhadah] bahwa [Abu Hashin] menceritakan kepadanya, bahwa [Dzakwan] menceritakan kepadanya, bahwa [Abu Hurairah] berkata: Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah ajarkan kepadaku suatu amalan yang menyamai pahala jihad." Beliau bersabda: "Aku tidak mendapatkannya." Beliau bersabda: "Apakah engkau mampu jika seorang mujahid keluar berperang engkau masuk masjid kemudian shalat dan tidak berhenti, kemudian engkau berpuasa dan tidak berbuka?" laki-laki itu berkata: "Aku tidak mampu, " Dzakwan berkata: Abu Hurairah berkata: "Sesungguhnya kuda seorang mujahid yang ia bawa lari dengan tali kekangnya, akan ditulis baginya beberapa kebaikan."
Musnad Ahmad 8185: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Musa bin 'Uqbah] berkata: kakekku, ayahnya ibuku [Abu Habibah] telah menceritakan kepada kami bahwa ia pernah masuk ke rumah Utsman di waktu ia terkepung di dalam rumahnya, dan sesungguhnya ia mendengar [Abu Hurairah] meminta izin kepada Utsman bin 'Affan untuk berbicara, maka Utsman pun mengizinkannya, lalu Abu Hurairah berdiri kemudian berkata: Sungguh aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya sepeninggalku nanti, kalian akan menemukan fitnah dan perselisihan, -atau dia Berkata: "Menemukan perselisihan dan fitnah, "- maka ada yang bertanya kepadanya, "Lalu apa yang harus kami lakukan wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Hedaklah kalian mengikuti Al Amien dan para sahabatnya, " dan ketika itu beliau menunjuk Utsman."
Musnad Ahmad 8186: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang laki-laki penghuni surga memiliki dua istri bidadari, setiap istri mengenakan tujuh puluh perhiasan, dan bening betisnya terlihat dari belakang baju."
Musnad Ahmad 8187: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seorang laki laki yang menggemari merpati, maka beliau bersabda: "Setan mengikuti setan."
Musnad Ahmad 8188: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Katsir bin 'Ubaid] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku bahwasannya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehingga mereka bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi kecuali Allah dan Muhammad adalah Rasul-Nya, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, kemudian Allah telah mengaharamkan darah dan harta mereka kepadaku, sedangkan perhitungan amal mereka terserah kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8189: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abul Jullas 'Uqbah bin Yasar] berkata: telah menceritakan kepadaku [Utsman bin Syammakh] ia berkata: aku menyaksikan Marwan bertanya kepada [Abu Hurairah]: "Bagaimana engkau mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam menshalati jenazah?" Abu Hurairah berkata: "Dan apa yang aku baca?" Marwan berkata: "Benar, " Abu Hurairah mengucapkan: "ALLAHUMMA ANTA RABBUHA WA ANTA KHOLAQTAHA WA ANTA HADAITAHA LIL ISLAM WA ANTA QOBADLTA RUUHAHA WA ANTA A'LAMU BISIRRIHA WA 'ALAANIYATAHA JI`NA SYUFA'AA`A FAGHFIRLAHA (Ya Allah, Engkau adalah Rabbnya, Engkau yang menciptakannya, Engkau yang memberinya petunjuk kepada Islam, Engkau yang memegang ruhnya, dan Engkau yang mengetahui rahasia dan kejelasannya, kami datang sebagai pemberi syafa'at, maka ampunilah dia)."
Musnad Ahmad 8190: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] berkata: aku mendengar [bapakku] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Janganlah kalian berpuasa wishal" - (beliau ulangi dua kali) -, maka para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, engkau sendiri melakukan puasa wishal?" beliau bersabda: "Sesungguhnya dalam hal ini aku tidak seperti kalian, pada waktu malam Rabbku memberiku makan dan minum, maka janganlah kalian membebani diri kalian dengan amalan yang tidak kalian mampui."
Musnad Ahmad 8191: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] berkata: aku telah mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa memelihara anjing selain anjing untuk menjaga tanaman, atau anjing untuk berburu, atau anjing untuk penjaga ternak, maka akan berkurang dari pahalanya satu qirath setiap harinya." Sulaim berkata: aku mengira bahwa beliau berkata: "dan Qirath adalah seperti gunung uhud."
Musnad Ahmad 8192: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Farqod] dari [Yazid saudara Mutharrif], dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau bersabda: "
Musnad Ahmad 8193: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya: "bolehkah seorang laki-laki shalat dengan satu kain?" Maka Beliau menjawab: "Apakah setiap kalian mempunyai dua kain."
Musnad Ahmad 8194: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata. Dan telah menceritakan kepada kami [Hammad] ia berkata: aku telah mendengar [Tsabit] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Orang yang berpuasa mempunyai dua kebahagiaan: kebahagiaan di dunia ketika tiba waktunya berbuka dan kebahagiaan di akhirat."
Musnad Ahmad 8195: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah memberitakan kepada kami ['Isl bin Sufyan At Taimi] dari ['Atha`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari sadh di dalam shalat." Sadh adalah menutup semua tubuhnya dan memasukkan tangannya ke dalam kain.
Musnad Ahmad 8196: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khutsaim] -yaitu Ibnu 'Irak- dari [bapaknya], bahwasanya [Abu Hurairah] datang ke Madinah dengan satu rambongan dari kaumnya, sedang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berada di khaibar, dan beliau telah mewakilkan Siba' bin 'Urfuthah untuk mengurus Madinah. Abu Hurairah berkata: Maka ketika aku sampai padanya di Madinah ia membaca dalam shalat subuh dengan: KAAF HAA YAA 'Ain SHAAD pada rakaat pertama, dan di rakaat kedua dia membaca: WAILUL LILMUTHAFFIFIiN. Abu Hurairah berkata: Maka aku berkata pada diriku, "Celakalah diriku, calakalah si fulan, apabila ia menakar atau menimbang untuk dirinya ia memenuhinya namun jika ia menakar atau menimbang untuk orang lain ia curang atau mengurangi." Abu Hurairah berkata: Maka ketika selesai shalat, Siba' membekali kami dengan sesuatu hingga kami datang ke Khaibar, dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah menaklukkan Khaibar. Abu Hurairah berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berbicara kepada kaum muslimin, dan mereka menggabungkan kami dalam saham harta rampasan mereka."
Musnad Ahmad 8197: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Berlindunglah pada Allah dari kejelekan tetangga yang menetap, karena sesungguhnya tetangga musafir jika ingin disingkirkan ia akan pergi."
Musnad Ahmad 8198: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang perkataan Yusuf kepada utusan raja: "dan tanyakanlah kepadanya bagaimana halnya wanita-wanita yang telah melukai tangannya." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sekiranya itu adalah aku, sungguh aku akan segera memberi jawaban, dan aku tidak akan mencari-cari udzur."
Musnad Ahmad 8199: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, "Kalau saja sepuluh pendeta Yahudi beriman kepadaku niscaya setiap Yahudi yang berada di muka bumi akan beriman kepadaku."
Musnad Ahmad 8200: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Mutharrif] dari ['Amir] berkata: [Syuraih bin Hani`] berkata: Ketika aku sedang berada di masjid tiba-tiba [Abu Hurairah] berkata: Aku telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah seseorang senang bertemu dengan Allah melainkan Allah senang bertemu dengannya, dan tidaklah seseorang benci bertemu dengan Allah melainkan Allah benci bertemu dengannya." Maka aku mendatangi 'Aisyah dan aku berkata: "Jika apa yang disebutkan Abu Hurairah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam benar, maka kami telah celaka, " maka 'Aisyah berkata: "Hanyasanya orang yang celaka adalah orang yang di sabdakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam celaka. Lalu apa yang dikatakan Abu Hurairah?" Ia berkata: dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah seseorang senang bertemu dengan Allah melainkan Allah senang bertemu dengannya, dan tidaklah seseorang benci bertemu dengan Allah melainkan Allah benci bertemu dengannya." 'Aisyah berkata: "Aku bersaksi bahwa aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda yang demikian itu, apakah engkau tahu kenapa demikian? ketika dada berdetak keras, mata menatap kosong, kulit merinding serta jari-jari menjadi kejang (sakaratul maut), maka ketika itu siapa saja yang senang bertemu dengan Allah, niscaya Allah akan senang bertemu dengannya dan siapa saja yang benci bertemu dengan Allah niscaya Allah akan benci bertemu dengannya."
Musnad Ahmad 8201: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Celakalah, celakah, celakah seorang laki-laki yang mendapati salah seorang dari kedua orang tuanya atau keduanya masuk usia renta, kemudian hal tersebut tidak menjadikannya masuk surga."
Musnad Ahmad 8202: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Dawud bin Abdullah Al Audi] dari [Humaid bin Abdurrahman Al Himyari] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, atau Abul Qosim shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian kencing di air yang diam kemudian berwudhu darinya."
Musnad Ahmad 8203: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Hampir-hampir sungai Eufrat menyingkap gunung emas yang menyebabkan orang-orang berperang karenanya, hingga dari setiap sepuluh orang terbunuh sembilan, dan hanya tersisa satu."
Musnad Ahmad 8204: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Musa bin Tholhah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Seorang arab badui datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa daging kelinci yang telah dipanggang beserta bumbu-bumbunya, lalu ia meletakkannya di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, namun beliau tidak memakannya dan bahkan menyuruh para sahabatnya untuk makan. Dan arab badui tersebut juga tidak ikut makan, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bertanya kepadanya, "Apa yang menghalangimu untuk ikut makan?" ia menjawab: "Sesungguhnya aku sedang puasa tiga hari dalam setiap bulan, " beliau bersabda: "Jika engkau berpuasa maka puasalah pada hari ghur (tanggal tiga belas, empat belas dan lima belas, pent)."
Musnad Ahmad 8205: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Suhail bin Abu Shalih] ia berkata: Aku bersama [bapakku] keluar ke Syam, dan kebiasaan penduduk Syam adalah selalu memberi salam kepada para pemilik gereja (pendeta), lalu aku mendengar bapakku berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jangalah kalian mendahului mereka dalam mengucap salam, dan persempitlah mereka di jalanan."
Musnad Ahmad 8206: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Qois] dari [Thawus] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidaklah bayi lahir kecuali dalam kondisi suci di atas fitrahnya sehingga kedua orang tuanyalah yang menjadikan mereka Yahudi dan Nasrani, sebagaimana kalian mendapatkan kelahiran ternak kalian, apakah kalian mendapatinya telah cacat, sehingga kalianlah yang telah menjadikannya cacat?" seorang laki-laki berkata: "Lalu dimanakah mereka sekarang?" Beliau menjawab: "Allah lebih tahu dengan yang mereka kerjakan." Qois berkata: Aku tidak melihat laki-laki itu kecuali bahwa ia adalah seorang pengikut Qodariyah."
Musnad Ahmad 8207: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya ia (mayit) mendengar suara sandal mereka ketika pergi."
Musnad Ahmad 8208: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang wanita tidak boleh melakukan safar dalam jarak tiga hari perjalanan kecuali bersama mahramnya."
Musnad Ahmad 8209: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Seorang laki-laki membebaskan setengah dari budak miliknya, dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membolehkan pembebasannya tersebut dan menjadikan sisa dari harga sebagai hutang."
Musnad Ahmad 8210: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapatkan barangnya pada seorang yang bangkrut maka ia lebih berhak atas barang tersebut."
Musnad Ahmad 8211: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] berkata: Sulaiman bin Yasar berkata kepadaku, "Apa pendapatmu tentang 'Umra?" aku berkata: Telah menceritakan kepada kami [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Umra adalah boleh."
Musnad Ahmad 8212: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa memiliki dua istri kemudian ia condong pada salah satu dari keduanya, maka pada hari kiamat ia akan datang dalam keadaan satu dari dua rusuknya jatuh ke bawah (miring)."
Musnad Ahmad 8213: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ayyub dihujani, atau berjatuhan di hadapan Ayyub belalang yang terbuat dari emas, lalu ia mengambilnya, maka Allah mewahyukan kepadanya: 'Wahai Ayyub, bukankah aku telah lapangkan rizki kepadamu? ' Ayyub menjawab: 'Benar, namun aku tidak pernah cukup dari anugerah-Mu.'"
Musnad Ahmad 8214: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [An Nadhr] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa shalat subuh satu rakaat kemudian terbit matahari, maka hendaknya ia sempurnakan rakaat yang sisanya."
Musnad Ahmad 8215: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Juhadah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] bahwa [Abu Hurairah] berkata: "Bau mulut orang yang berpuasa itu lebih wangi, " -atau ia mengatakan, - "lebih disukai oleh Allah 'azza wajalla dari bau misik."
Musnad Ahmad 8216: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: berkata: dan aku mengira ia berkata: "Pada sisi sebelah kanan 'Arsy seorang penyeru menyeru dari langit yang tujuh: "Berikanlah orang yang suka memberi keberkahan dan berikan -atau- segerakanlah kepada orang yang menahan hartanya kehancuran."
Musnad Ahmad 8217: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: berkata: [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari hasil pekerjaan membekam dan hasil mempekerjakan budak perempuan."
Musnad Ahmad 8218: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Wasi'] dari seorang laki-laki yang biasa disebut dengan nama [Ma'ruf] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Kekasihku menasihatiku agar aku tidak tidur sebelum shalat witir."
Musnad Ahmad 8219: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Ayyub Al 'Ataki] -yaitu Yahya bin Malik-. Dan dikesempatan lain ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ayyub] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berperang, maka hindarilah wajah."
Musnad Ahmad 8220: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dan [Aban] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau Bersabda: "Jika duduk di atas empat bagiannya dengan sungguh-sungguh, maka telah wajib baginya mandi, baik keluar (seperma) ataupun tidak."
Musnad Ahmad 8221: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Janganlah kalian dahului ramadhan dengan puasa satu atu dua hari, kecuali seorang laki-laki yang berpuasa sebelumnya maka hendaknya ia teruskan."
Musnad Ahmad 8222: Perawi berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa mengisi malam lailatul qodar dengan iman dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosanya yang telah lalu." [Affan] berkata: "dan [Aban] telah menceritakan kepada kami seperti itu dengan sanad ini."
Musnad Ahmad 8223: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami ['Amir] -yaitu Al AhwAl dari ['Atha`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berwudhu, maka beliau berkumur-kumur tiga kali, beristinsyaq (memasukkan air ke hidung) tiga kali, mencuci mukanya tiga kali, mecuci kedua tangannya dua kali, lalu mengusap kepala tiga kali dan juga mencuci kedua telapak kakinya." telah menceritakan kepadaku ['Affan], telah menceritakan kepadaku [Hammam], telah menceritakan kepadaku [Ibnu Juraij] dari [`Atha`] dari [Utsman] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana dalam hadits diatas."
Musnad Ahmad 8224: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang wanita menjauhi ranjang suaminya kecuali para malaikat Allah 'azza wajalla melaknatnya."
Musnad Ahmad 8225: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ja'far] dari [Abu Hurairah], dia berkata: beliau ditanya: "Wahai Rasulullah, amal apakah yang paling utama?" maka beliau menjawab: "keimanan yang tidak campuri dengan keraguan, perang yang tidak disertai dengan mencuri harta ghonimah, dan haji mabrur." Dan Abu Hurairah berkata: "Haji mabrur dapat menghapus dosa pada tahun tersebut."
Musnad Ahmad 8226: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Ja'far] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tiga doa yang pasti dikabulkan dan tidak diragukan adalah: doa orang yang terzhalimi, doa seorang musafir dan doa orang tua kepada anaknya."
Musnad Ahmad 8227: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] -yaitu Ibnu Abi 'Arubah- dari ['Isl] dari [Atha`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari sadh (menutupkan kain keseluruh tubuh dan memasukan tangan ke dalamnya)."
Musnad Ahmad 8228: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ishaq] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika sampai kepadanya berita kematian raja Najasyi, beliau menyalatinya dan bertakbir empat kali, sedangkan para sahabat membuat barisan dan shalat di belakang beliau."
Musnad Ahmad 8229: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Atha`] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "tundalah waktu shalat sampai menjadi dingin, karena panas yang menyengat itu adalah dari hembusan neraka jahannam. Pada setiap shalat ada bacaannya, maka apa-apa yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memperdengarkannya kepada kami, kami perdengarkan kepada kalian, dan apa-apa yang beliau tidak perdengarkan maka kami tidak memperdengarkannya kepada kalian."
Musnad Ahmad 8230: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat shalat subuh sebelum terbitnya matahari, maka ia telah mendapatkannya. Dan barangsiapa mendapatkan satu rakaat atau dua rakaat shalat ashar sebelum terbenamnya matahari, maka ia telah mendapatkannya."
Musnad Ahmad 8231: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa bangun dari tidurnya, maka hendaklah ia menuangkan air dari bejana pada kedua tangannya sebanyak tiga kali."
Musnad Ahmad 8232: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Laits] -yaitu Ibnu Sa'd- dari [Ja'far bin Rabi'ah] dari [Abdurrahman bin Hurmuz] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau menceritakan: "Ada seorang laki-laki dari bani Isra`il meminta pada sebagian orang bani Isra`il lainnya untuk meminjamkan seribu dinar padanya, maka ia berkata: 'Datangkan kepadaku beberapa saksi yang bersaksi untukku, ' laki-laki itu berkata: 'Cukuplah Allah sebagai saksinya.' Ia berkata: 'Datangkan padaku seorang penjamin (penanggung), ' laki-laki itu berkata: 'cukuplah Allah sebagai penjamin (penanggung), ' Ia berkata: 'Iya engkau benar, ' maka ia memberikan pinjaman padanya hingga batas yang disebutkan, kemudian laki-laki tersebut pergi berlayar hingga selesai semua hajatnya, lalu ia mencari kapal untuk kembali kepada pemberi utang dalam rangka membayar utang yang telah sampai temponya, akan tetapi ia tidak menemukan kapal, maka ia mengambil kayu serta melubanginya dan meletakkan seribu dinar bersama sepucuk surat kepada pemiliknya, ia memasang paku dan meratakan tempatnya, kemudian datang ke laut seraya berkata: 'Ya Allah sesungguhnya Engkau telah tahu bahwa aku telah meminjam seribu dinar dari si fulan, ia memintaku penjamin (penanggung) maka aku berkata: 'cukuplah Allah sebagai penjamin (penanggung).' lalu ia ridha dengan-Mu, dan ia meminta padaku beberapa saksi, ' aku berkata: 'Cukuplah Allah sebagai saksi, ' maka dia ridha dengan-Mu, dan sungguh aku telah berusaha mencari kapal untuk mengirimkan hutangku, akan tetapi aku tidak mendapatkannya, dan sesungguhnya aku menitipkan ini kepada-Mu.' Lalu laki-laki itu melemparkannya hingga masuk ke laut, kemudian ia pergi sambil mengawasi kayu itu. Dan diwaktu itu juga ia masih mencari kapal yang bisa mengantarkannya pulang ke kampungnya. Sedangkan laki-laki yang memberikan pinjaman keluar dan berharap mungkin ada rambongan yang membawa uangnya. Dan tenyata ia hanya mendapatkan sebuah kotak kayu yang berisikan uang, lalu ia memberikan kepada istrinya untuk dijadikan kayu bakar, namun setelah istrinya memecahkan kotak kayu tersebut ia mendapatkan uang dan sepucuk surat. Kemudian laki-laki yang meminjam hutang datang dan memberikan padanya seribu dinar seraya berkata: 'Demi Allah aku masih selalu berusaha mencari kapal untuk memberikan uangmu dan aku tidak mendapatkannya, hingga aku mendapatkan kapal ini dan dengannya aku bisa datang padamu, ' si pemberi hutang berkata: 'Apakah engkau telah mengirimkan sesuatu kepadaku? ' laki-laki itu berkata: 'Bukankah telah aku katakan padamu bahwa aku tidak mendapatkan kapal yang dapat mengantarku menyebrang.' Si pemberi hutang menjawab: 'Sesungguhnya Allah telah menyampaikan apa yang telah kamu kirim dalam kotak kayu itu, sekarang pergilah dengan seribu dinar milikmu ini dalam keadaan tenang.'"
Musnad Ahmad 8233: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman Al Muqri`] berkata: telah menceritakan kepada kami [Haiwah] aku mendengar [Abu Al Aswad] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Abdullah pelayan Syaddad] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa mencari barang hilang di masjid, maka katakanlah padanya: 'Allah tidak akan mengembalikannya kepadamu, ' karena sesungguhnya masjid tidak dibangun untuk hal itu."
Musnad Ahmad 8234: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Harits Al Makhzumi] di Makkah, berkata: telah menceritakan kepadaku [Adh Dhahak] -yaitu Ibnu Utsman- dari [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Hurairah] bahwasanya ia berkata kepada Marwan: "Apakah engkau telah menghalalkan penjualan riba?" Marwan berkata: "Aku tidak melakukan hal itu." Abu Hurairah berkata: "Tapi engkau membolehkan penjualan kupon, padahal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarang untuk menjual makanan sehingga sempurna." Sulaiman berkata: "Lalu Marwan berkhutbah di hadapan manusia dan melarang mereka untuk menjualnya, " Sulaiman berkata: "Aku melihat petugas marwan mengambili kupon-kupon tersebut dari tangan orang-orang."
Musnad Ahmad 8235: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Harits] dari [Ibnul Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Nu'man] -yaitu Ibnu Rasyid Al Jazari- dari [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian makan dan minum hendaklah menggunakan tangan kanan, karena sesungguhnya setan makan dan minum dengan tangan kiri."
Musnad Ahmad 8236: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Amru] -yaitu Ibnul Harits- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Yunus Sulaim bin Jubair pelayan Abu Hurairah] ia menceritakannya dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya bukan karena Hawa, selamanya seorang wanita tidak akan menghianati suaminya."
Musnad Ahmad 8237: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abul Aswad] dari [Yahya bin An Nadhr] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika kota-kota telah ditaklukkan, orang-orang datang kepada setiap yang dikenalnya, lalu mereka pergi bersamanya, padahal Madinah lebih baik bagi mereka kalau saja mereka tahu." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkannya dua kali.
Musnad Ahmad 8238: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abul Aswad] dari [Abdullah bin Rofi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan berkumpul antara iman dan kufur dalam hati seseorang, tidak akan berkumpul kejujuran dan kebohongan semuanya, dan tidak pula berkumpul khianat dan amanat semuanya."
Musnad Ahmad 8239: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abdu Rabbih bin Sa'id] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan masuk surga orang yang celaka, " maka ditanyakan kepada beliau: "Siapa itu orang yang celaka?" beliau bersabda: "Yaitu orang yang tidak mengerjakan amalan ketaatan dan tidak meninggalkan amal kemaksiatan kepada Allah."
Musnad Ahmad 8240: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma`rif] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Amru] -yaitu Ibnul Harits- dari [Yazid bin Abi Habib] bahwa [Sulaiman bin Yasar] menceritakan kepadanya, bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Aku tidak menyukai sekiranya uhud kalian ini menjadi emas, bersamaku selama tiga hari, kemudian aku infaqkan darinya setiap hari, kecuali sesuatu yang aku persiapan untuk membayar hutang."
Musnad Ahmad 8241: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Salaman bin 'Amir] dari [Abu Utsman Al Ashbahi] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Akan ada dalam umatku para Dajjal yang suka berbohong, mereka berbicara pada kalian dengan hal hal baru yang kalian dan juga bapak-bapak kalian tidak pernah mendengarnya, maka janganlah kalian terkena fitnahnya."
Musnad Ahmad 8242: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Yunus Sulaim bin Jubair pelayan Abu Hurairah] dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Sekiranya bukan karena Hawa, seorang wanita tidak akan berkhianat kepada suaminya."
Musnad Ahmad 8243: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Setiap anak cucu Adam jatuh kepada perbuatan zina, tidak mungkin tidak, maka mata zinanya adalah melihat, tangan zinanya adalah memegang, jiwa zinanya adalah berkeinginan, dan kemaluanlah yang akan membenarkannya atau mendustakannya."
Musnad Ahmad 8244: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat sehingga matahari terbit dari arah terbenamnya, maka jika matahari terbit dari arah barat manusia akan beriman semuanya, dan itu ketika: "tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya.""
Musnad Ahmad 8245: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Al A'raj] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Beramallah sesuai dengan kemampuan kalian, karena sesungguhnya sebaik-baik amalan adalah yang paling rutin dikerjakan meskipun sedikit."
Musnad Ahmad 8246: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Al A'raj] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Wahai bani Abdul Muththalib, belilah diri-diri kalian dari Allah, wahai Ummu Zubair bibi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, wahai Fatimah binti Muhammad, belilah jiwa kalian berdua dari Allah, karena sesungguhnya aku tidak memiliki sesuatu untuk membela kalian di hadapan Allah, dan mintalah kalian berdua apa saja kepadaku. Wahai bani 'Abdu Manaf, belilah diri-diri kalian dari Allah."
Musnad Ahmad 8247: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dan dengan sanadnya, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang laki-laki dari bani Isra`il berkata: 'Sungguh, benar-benar aku akan bersedekah dengan uangku di malam hari ini, ' maka ia keluar membawa uangnya dan memberikannya kepada seorang wanita pezina. pada pagi harinya orang-orang berkata: 'Telah disedekahkan kepada seorang pelacur.' Kemudian ia keluar dengan membawa uangnya, " beliau bersabda: "Lalu ia berikan kepada seorang pencuri, pada pagi harinya orang-orang berkata: 'Telah disedekahkan kepada seorang pencuri.' Lalu ia keluar dengan membawa uangnya dan memberikannya kepada seorang yang kaya, " beliau bersabda: "Jika aku mau, sungguh aku akan katakan: 'dia tidak tahu kemana ia memberikannya.' Kemudian laki-laki itu mengembalikan persoalan tersebut kepada dirinya sendiri, maka ketika sedang tidur ia bermimpi, bahwa sedekahmu telah diterima, Adapun pelacur, semoga dengannya ia bisa berhenti dari pekerjaan lacurnya, dan bagi pencuri semoga dengannya ia bisa kecukupan dan tidak mencuri lagi, dan bagi orang kaya itu semoga ia bisa mengambil pelajaran tentang hak hartanya."
Musnad Ahmad 8248: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Shakhr] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa masuk masjid kami ini untuk belajar kebaikan atau mengajarkannya, maka ia seperti orang yang berperang di jalan Allah, dan barangsiapa masuk masjid untuk selain itu maka ia seperti orang yang melihat sesuatu yang bukan miliknya."
Musnad Ahmad 8249: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Yunus Sulaim bin Jubair pelayan Abu Hurairah] bahwa dia mendengar Abu Hurairah berkata: "Aku tidak pernah melihat sesuatu yang lebih indah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau seakan-akan matahari berjalan di keningnya, dan aku tidak pernah melihat orang yang paling cepat jalannya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, seakan-seakan bumi ini dilipat untuknya, dan sungguh kami mengerahkan segala kemampuan kami (ketika berjalan bersamanya, pent), namun itu semua tidak bisa mengejarnya."
Musnad Ahmad 8250: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Berilah orang yang bekerja dari pekerjaannya, karena sesungguhnya pekerja Allah tidaklah merugi."
Musnad Ahmad 8251: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Semoga Allah merahmati Luth, sesungguhnya ia telah berlindung kepada keluarga yang kuat."
Musnad Ahmad 8252: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apakah salah seorang dari kalian senang jika pulang kepada kelurganya dengan membawa dua unta yang hamil?" para sahabat berkata: "Iya, " maka beliau bersabda: "Dua ayat dari kitab Allah yang ia bawa untuk keluarganya adalah lebih baik untuknya dari pada dua unta yang hamil."
Musnad Ahmad 8253: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah seseorang dari kalian mengharap mati dan jangan meminta untuk disegerakan sebelum kedatangannya, kecuali jika ia telah yakin dengan amalannya. Karena sesungguhnya jika salah seorang dari kalian meninggal, amalnya akan terputus, dan sesungguhnya tidaklah bertambah umur seorang mukmin kecuali bertambah pula amal kebaikkannya."
Musnad Ahmad 8254: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Setiap jiwa diwajibkan atasnya untuk bersedekah setiap kali terbitnya matahari, di antara itu: mendamaikan antara dua orang adalah sedekah, menolong seseorang untuk menaiki kendaraan dan mengangkat barangnya ke atas kendaraannya adalah sedekah, menyingkirkan duri dari jalan adalah sedekah, kalimah thayyibah adalah sedekah, dan setiap langkah yang ditujukan untuk shalat adalah sedekah."
Musnad Ahmad 8255: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bawasannya beliau bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, tidaklah seseorang pun dari umat ini yang mendengar akan kedatanganku, baik Yahudi ataupun Nasrani, kemudian meninggal dan tidak beriman kepada apa yang aku diutus dengannya, melainkan ia pasti akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 8256: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Hamba-Ku telah mendustakan-Ku, padahal tidak seharusnya ia mendustakan-Ku, dan hamba-Ku telah mencerca-Ku, padahal tak seharusnya ia mencerca-Ku. Adapun kebohongannya terhadap-Ku adalah ia berkata: 'Allah tidak mungkin bisa mengembalikan aku seperti Ia memulai penciptaanku, ' dan tidaklah akhir penciptaan melainkan itu lebih mudah bagi-Ku untuk mengembalikannya seperti semula, adapun cercaannya kepada-Ku adalah ketika ia berkata: 'Allah telah menjadikan seorang anak bagi-Nya, ' padahal Aku adalah Dzat yang bergantung kepada-Nya semua mahluq, dan Aku tidak melahirkan."
Musnad Ahmad 8257: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan [Yahya bin Ishaq] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian memakai celak hendaklah dengan bilangan ganjil, dan apabila beristijmar (bersuci dengan menggunakan batu dari hadats, pent) hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 8258: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian memakai celak hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 8259: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Apabila tiga orang yang berkumpul, maka janganlah dua orang saling berbisik tanpa menyertakan yang ketiga."
Musnad Ahmad 8260: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Akan masuk ke dalam surga dari umatku ini tujuh puluh ribu tanpa hisab, " lalu 'Ukasyah bin Mihshan berkata: "Wahai Rasulullah, doakanlah agar aku termasuk dari mereka." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ya Allah, jadikanlah dia termasuk dari mereka, " kemudian ada sahabat yang lain berkata: "Wahai Rasulullah, doakanlah agar aku termasuk dari mereka, " beliau bersabda: "Engkau telah didahului oleh 'Ukasyah."
Musnad Ahmad 8261: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: dari [Abu Hurairah]: dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sebaik-baik kaum adalah Al Azd (kaum anshar), bagus lisan mereka, sangat baik janji mereka dan jernih hati mereka."
Musnad Ahmad 8262: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah]. -bapakku berkata: Abu Hurairah tidak memarfu'kannya, - Rasulullah Bersabda: "Malaikat maut datang kepada Musa seraya berkata: 'Penuhilah panggilan Rabbmu (mati), ' namun Musa menampar muka malaikat maut dan mencongkel matanya, sehinggga malaikat tersebut kembali menghadap Allah 'azza wajalla seraya berkata: 'Sesungguhnya Engkau telah mengutusku kepada seorang hamba dari hamba-Mu yang tidak menginginkan kematian, dan dia juga telah mencongkel mataku.'" Beliau bersabda: "Lalu Allah mengembalikan matanya dan berfirman: 'Kembalilah kepada hamba-Ku, dan katakanlah kepadanya: 'Apakah kehidupan yang engkau inginkan? Jika itu yang kamu inginkan maka letakkanlah tanganmu ke atas bulu kulit lembu, maka dari bulu yang tertutup oleh tanganmu, setiap helai bulu akan ditambah satu tahun dari umurmu.' Musa berkata: 'Lalu apa setelah itu, ' malaikat maut menjawab: 'Setelah itu kematian.' Musa berkata: 'Wahai Rabb, kalau begitu sekarang saja.'"
Musnad Ahmad 8263: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Muhammad bin 'Amru bin Alqomah] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa menimbun (bahan makanan, pent) dengan maksud menaikkan harga atas kaum muslimin maka ia telah berdosa."
Musnad Ahmad 8264: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Abdurrahman bin Mihran] dari [Abdurrahman bin Sa'd] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Orang yang jauh dan makin jauh (rumahnya) dari masjid adalah yang paling besar pahalanya."
Musnad Ahmad 8265: Telah menceritakan kepada kami [Al Husain bin Muhammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id bin Sam'an] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] mengabarkan bahwa Abu Qotadah berkata: "Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang laki-laki dibai'at antara rukun Yamani dan Maqom Ibrahim dan sekali-kali Baitullah tidak halal selain penghuninya, maka jika mereka telah menghalalkannya janganlah kalian bertanya akan kehancuran bangsa arab, kemudian akan datang orang-orang Habasyah untuk menghancurkannya sehingga hancur lebur, dan selamanya tidak akan ada yang bisa memakmurkannya kembali setelah itu, merekalah orang-orang yang akan mengeluarkan simpanannya."
Musnad Ahmad 8266: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] -yaitu Ibnu An Nu'man- berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Abu Wahb pelayan Abu Hurairah] dari Abu Hurairah ia berkata: "Khamer diharamkan tiga kali: ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang ke madinah orang-orang masih meneguk khamer dan memakan hasil judi, lalu mereka bertanya pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang keduanya, maka Allah menurunkan ayat kepada Nabinya shallallahu 'alaihi wa sallam: "Mereka bertanya kepadamu tentang khamer dan judi. Katakanlah: "Pada keduanya terdapat dosa yang besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya" sampai akhir ayat. Lalu orang-orang berkata: "Allah tidak mengharamkannya akan tetapi Allah hanya berfirman: "pada keduanya terdapat dosa yang besar" dan mereka masih meneguk khamer hingga pada suatu hari ada seorang dari muhajirin yang mengimami para sahabatnya dalam shalat magrib dan bacaannya banyak yang salah, maka Allah menurunkan ayat tentang hal itu: "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan." Maka orang-orang masih saja minum khamer, hingga ketika datang waktu shalat mereka kembali dalam keadaan sadar. Maka kemudian turunlah ayat yang lebih tegas: "Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamer, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan" Lalu mereka berkata: "Kami berhenti wahai Tuhan kami, " lalu mereka berkata: "Wahai Rasulullah, ada beberapa orang yang telah gugur di medan jihad dan ada pula yang meninggal di tempat tidur mereka, dan mereka masih meneguk khamer dan memakan hasil judi, padahal Allah telah menjadikan keduanya kotor dan termasuk perbuatan setan?" Maka Allah menurunkan ayat: "Tidak ada dosa bagi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan yang saleh Karena memakan makanan yang telah mereka makan dahulu, apabila mereka bertakwa serta beriman." hingga akhir ayat. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sekiranya sudah diharamkan atas mereka, sungguh mereka akan meninggalkannya sebagaimana kalian meninggalkannya."
Musnad Ahmad 8267: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Al Aswad] dari [Abdullah bin Rofi'] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapati ramadhan sedangkan ia masih memilki tanggungan ramadhan yang belum ia qodha`, maka Allah tidak akan menerima puasa ramadhannya, dan barangsiapa berpuasa sunnah padahal ia masih memiliki tanggungan ramadhan yang belum ia qodho`, maka Allah tidak akan menerima puasanya sehingga ia mengqodho`nya."
Musnad Ahmad 8268: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Ibnul Haad] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Isa bin Tholhah bin Ubaidillah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berwudhu hendaklah ia memasukkan air ke dalam hidung, karena sesungguhnya setan bermalam di dalam lubang hidungnya."
Musnad Ahmad 8269: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami ['Ayyasy bin 'Abbas Al Qitbani] dari [Abu Tamim Az Zuhri] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika iqomah telah dikumandangkan maka tidak ada shalat kecuali shalat yang sedang dirikan (shalat wajib, pent)."
Musnad Ahmad 8270: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf], Abdullah berkata: dan aku mendengarnya dari Harun ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Amru bin Al Harits] bahwa [Bukair bin Al Asyaj] menceritakan kepadanya, bahwa ['Ali bin Khalid Ad Du'ali] menceritakan kepadanya, bahwa [An Nadhr bin Sufyan Ad Du'ali] menceritakan kepadanya bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di air terjun Yaman, lalu Bilal berdiri mengkumandangkan adzan dan ketika ia telah selesai, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa berkata seperti yang dikatakan Bilal dengan penuh yakin maka ia akan masuk surga."
Musnad Ahmad 8271: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] dari [Sa'id bin Abu Ayyub] dari [Nafi' bin Sulaiman] dari [Abdurrahman bin Mihran] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Orang yang menanti shalat setelah shalat seperti penunggang kuda yang gagah berani di medan jihad, dan para malaikat Allah berdoa untuknya selama ia belum berhadats atau berdiri, dan dia seperti seorang yang berada dalam medan ribath yang besar."
Musnad Ahmad 8272: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al Mutsanna bin Ash Shabbah] dari ['Amru bin Syu'aib] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Seorang arab badui datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Sesungguhnya kami hidup di padang pasir semacam ini, kami tidak mendapatkan air, sedangkan di antara kami ada wanita yang haid, junub dan nifas, dan telah sampai kepada mereka waktu empat bulan tidak mendapatkan air sama sekali!" beliau bersabda: "Hendaklah engkau gunakan debu (tayammum)."
Musnad Ahmad 8273: Telah menceritakan kepada kami [Azhar bin Al Qosim Ar Rasibi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari ['Abbad bin Abu 'Ali] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Celakalah para pemimpin, celakalah para 'Arif (hakim), celakalah para pemegang amanat, sungguh akan menanti pada hari kiamat orang-orang yang jambul rambut mereka tergantung di angkasa, mereka terayunkan antara langit dan bumi, dan mereka tidak mampu berbuat apa-apa."
Musnad Ahmad 8274: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Zaid- dari [Al Muhajir] dari [Abul 'Aliyyah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Pada suatu hari aku datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa kurma, lalu aku berkata: "Wahai Rasulullah, berdoalah untukku dengan keberkahan kurma ini, " Abu Hurairah berkata: "lalu beliau menata kurma itu di depannya, " Abu Hurairah berkata: "Kemudian beliau berdoa dan berkata kepadaku: "Tempatkan kurma itu di karung dan masukkan tanganmu dan jangan engkau tebarkan, " Abu Hurairah berkata: "Maka aku membawanya sekian dan sekian wasaq di jalan Allah, kami memakannya dan memberi makan orang dengannya, dan dia tak pernah lepas dari ikat sarungku, dan ketika Utsman radliallahu 'anhu terbunuh ia terputus dari ikat sarungku dan jatuh."
Musnad Ahmad 8275: Telah menceritakan kepada kami [Hujain bin Al Mutsanna Abu Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Abdullah bin Abu Salamah Al Majisyun] dari [Abdullah bin Al Fadhl] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Talbiah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah: LAABBAIKA ILLAHAL HAQ (aku penuhi panggilan-Mu wahai Ilah yang benar)."
Musnad Ahmad 8276: Telah menceritakan kepada kami [Hujain Abu Umar] dan telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Manshur bin Udzain] dari [Makhul] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Seorang hamba tidak dikatakan beriman dengan sepenuhnya hingga ia meninggalkan berbohong ketika sedang bergurau, dan meninggalkan berdebat meski ia benar."
Musnad Ahmad 8277: Telah menceritakan kepada kami [Hujain Abu Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bersin maka ucapkanlah ALHAMDULILLAH (segala puji bagi Allah), jika ia telah mengucapkan ALHAMDULILLAH (segala puji bagi Allah), maka hendaklah saudaranya mengucapkan YARHAMUKALLAH (semoga Allah merahmatimu), dan jika telah diucapkan untuknya YARHAMUKALLAH, maka hendaknya ia mengucapkan, YAHDIKUMULLAH WA YUSHLIHU BAALAKUM (semoga Allah memberi hidayah dan memperbaiki keadaan kalian)."
Musnad Ahmad 8278: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Zaid- dari [Ayyub] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang minum langsung dari mulut kendi."
Musnad Ahmad 8279: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Zaid- dari [Al 'Abbas bin Farrukh Al Jurairi] berkata: aku mendengar [Abu Utsman An Nahdi] berkata: Aku pernah bertamu ke rumah [Abu Hurairah] sebanyak tujuh kali, aku melihat bahwa dia berserta istri dan pembantunya membagi malam menjadi tiga bagian: shalat pada bagian ini, lalu bangun pada bagian ini, lalu bangun pada bagian ini, lalu bangun pada bagian ini. Utsman berkata: maka aku berkata: "Wahai Abu Hurairah, bagaimana engkau berpuasa?" Ia menjawab: "Adapun bagaimana aku berpuasa, aku puasa tiga hari pada awal bulan, dan jika ada sesuatu pada diriku maka aku berpuasa di akhir bulan." Utsman berkata: Aku mendengar Abu Hurairah berkata: Suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membagi kurma kepada para sahabatnya, lalu aku mendapatkan tujuh butir yang salah satunya ada yang telah rusak, dan tidaklah membuat aku terheran-heran ternyata di antara kurma itu ada yang susah untuk aku kunyah."
Musnad Ahmad 8280: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami Hammad -yaitu Ibnu Zaid- dari [Tsabit] dari [Abu Rofi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya ada seorang perempuan atau laki-laki yang suka menyapu masjid, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam merasa kehilangan dia, maka beliau menanyakan keberadaannya, para sahabat berkata: "Sesungguhnya dia telah meninggal." Beliau bersabda: "Kenapa kalian tidak memberi tahu aku?" para sahabat berkata: "Sesungguhnya dia meninggal pada malam hari." Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tunjukkanlah kuburannya padaku, " lalu mereka menunjukkannya hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi kuburnya dan shalat di atasnya."
Musnad Ahmad 8281: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] -yaitu Ibnu Sa'd- dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tempat singgah kita besok jika Allah berkehendak adalah di Khoif, tempat orang-orang kafir melakukan sumpah di atas kekafiran."
Musnad Ahmad 8282: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab Al Khaffaf] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Fatimah datang kepada [Abu Bakar] dan [Umar] untuk meminta hak warisnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka mereka berdua berkata kepada Fatimah, "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sesungguhnya aku tidak diwarisi."
Musnad Ahmad 8283: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Tidak akan berkumpul di dalam neraka seorang mukmin yang membunuh orang kafir kemudian ia istiqomah dalam ketaatan."
Musnad Ahmad 8284: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Al Hakam] dari ['Atha` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Barangsiapa ditanya tentang suatu ilmu kemudian menyembunyikannya, maka pada hari kiamat Allah akan mencambuknya dengan cambuk yang terbuat dari api."
Musnad Ahmad 8285: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Aus bin Khalid] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Permisalan orang yang duduk dan mendengarkan hikmah kemudian ia tidak berbicara tentang sahabatnya kecuali yang jelek dari apa yang ia dengar, seperti seorang laki-laki yang datang kepada penggembala dan berkata: 'Hai pengembala sembelihkan untukku satu kambingmu.' Maka si pengembala berkata: 'Pergi dan ambillah dengan kambing yang paling bagus, ' lalu ia pergi dengan membawa kambing yang paling jelek."
Musnad Ahmad 8286: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan ['Affan] secara makna, mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ali bin Zaid]. Dan ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah memberitakan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Abi Ash Shalt] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Pada malam aku diisra`kan, ketika aku sampai di langit yang ke tujuh aku melihat ke atas, -'Affan menyebutkan: "ke atasku, - dan ternyata aku sedang berada di antara guruh dan kilatan petir, " beliau bersabda: "Lalu aku mendatangi suatu kaum yang perut mereka seperti sarang ular sehingga bisa dilihat dari luar perutnya, aku berkata: 'Siapa mereka wahai Jibril? ' Jibril berkata: 'Mereka adalah orang-orang yang memakan riba.' Dan ketika aku turun ke langit dunia, aku melihat di bawahku dan ternyata aku berada di antara debu, asap dan suara, maka aku berkata: 'Apa ini wahai Jibril? ' Jibril berkata: 'Ini adalah setan-setan yang menghalangi pandangan mata anak cucu Adam sehingga mereka tidak bisa memikirkan tentang kerajaan langit dan bumi, sekiranya bukan karena itu sungguh mereka akan menyaksikan keajaiban-keajaiban.'"
Musnad Ahmad 8287: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] dan [Abu Kamil] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'Alqomah] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dua anak Al 'Ash adalah seorang mukmin, yaitu Hisyam dan 'Amru."
Musnad Ahmad 8288: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah memberitakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Dua anak Al 'Ash adalah orang mukmin."
Musnad Ahmad 8289: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abi Tholhah] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca doa: "Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kefakiran, dari sedikit amal, dari kehinaan dan aku berlindung kepada-Mu dari menzhalimi orang atau di zhalimi."
Musnad Ahmad 8290: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sebaik-baik barisan shalat kaum laki-laki adalah di depan dan sejelek-jelek barisan mereka adalah di belakang, dan sebaik-baik barisan shalat kaum wanita adalah di belakang dan sejelek-jelek barisan mereka adalah di depan."
Musnad Ahmad 8291: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ashim bin Bahdalah] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Bertamu itu hanya tiga hari, adapun menjamu untuk hari selanjutnya adalah sedekah."
Musnad Ahmad 8292: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Sungguh Abu Musa telah dikaruniai suara indahnya Nabi Dawud."
Musnad Ahmad 8293: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Aus] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Pada hari kiamat kelak manusia akan dikumpulkan dalam tiga kelompok besar: ada kelompok yang berjalan, ada kelompok yang berkendaraan dan ada kelompok yang berjalan dengan wajah-wajah mereka, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana mereka berjalan dengan wajah-wajah mereka?" Beliau menjawab: "Sesungguhnya Dzat yang menentukan mereka berjalan dengan kaki mampu untuk menentukan mereka berjalan dengan wajah-wajah mereka, dan mereka yang berjalan dengan wajah akan hati-hati ketika melewati tempat yang menonjol atau tempat yang berduri."
Musnad Ahmad 8294: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'Alqomah] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Ketika Allah 'azza wajalla menciptakan surga, Dia berfirman: 'Wahai Jibril, pergi dan lihatlah ke surga, ' lalu Jibril pergi dan melihat, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, dan demi kemuliaan-Mu, tidak seorang pun yang mendengar tentangnya kecuali ingin memasukinya, ' kemudian Allah menyelimuti surga dengan hal hal yang dibenci, lalu Allah berfirman: 'Sekarang pergi dan lihatlah ke surga, ' maka Jibril pergi dan melihat, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, dan demi kemuliaan-Mu, aku takut tidak akan ada orang yang bisa masuk.' Dan ketika mencipta neraka, Allah berfirman: 'Wahai Jibril, pergi dan lihatlah ke neraka, ' lalu Jibril pergi dan melihat, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, dan demi kemuliaan-Mu, tidak ada orang yang mendengar tentangnya kemudian ingin memasukinya, ' lalu Allah menyelimutinya dengan hal hal yang disukai oleh syahwat, kemudian Allah berfirman: 'Wahai jibril, sekarang pergi dan lihatlah ke neraka, ' maka jibril pergi dan melihat ke neraka, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, dan demi kemuliaan-Mu, aku takut tidak akan yang tersisa seorang manusia pun kecuali ia akan masuk ke dalamnya.'"
Musnad Ahmad 8295: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila pagi hari beliau berdoa, "ALLAHUMMA BIKA ASHBAHNA WA BIKA AMSAINA WA BIKA NAHYA WA BIKA NAMUUTU (Ya Allah, dipagi hari kami dengan nikmat-Mu dan disore kami dengan nikmat-Mu, dan Engkaulah yang menghidupkan kami dan mematikan kami, dan hanya kepada-Mu kembali."
Musnad Ahmad 8296: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Atha` bin As Sa`ib] dari [Salman Al Aghor] dari [Abu Hurairah] bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. Dan [Humaid], [Tsabit Al Bunani] dan [Shalih bin Dzakwan] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yang beliau riwayatkan dari Rabbnya 'azza wajalla, bahwasanya Dia berfirman: "Barangsiapa mengingat-Ku dalam dirinya maka Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku dan barangsiapa mengingat-Ku dalam sekumpulan manusia maka Aku akan mengingatnya dalam sekumpulan yang lebih banyak dari mereka dan lebih baik dari mereka."
Musnad Ahmad 8297: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah], ['Affan] berkata dalam haditsnya: telah menceritakan kepada kami [Abu Sinan] dari [Utsman bin Abu Saudah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Jika seorang muslim menjenguk atau menziarahi saudaranya sesama muslim, -Hasan menyebutkan: - karena Allah 'azza wajalla, maka Allah 'azza wajalla berfirman: 'Engkau telah beruntung, dan beruntung, engkau telah menyiapkan rumah di surga." 'Affan menyebutan: "rumah dari surga." Hasan berkata: "Karena Allah, " dan ini tidak disebutkan oleh 'Affan."
Musnad Ahmad 8298: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan [Ahmad bin Abdul Malik] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Apabila kalian mengenakan pakaian atau berwudhu maka mulailah dengan yang kanan." Dan Ahmad menyebutkan dengan lafadz: BI MAYAMINIKUM, yaitu dengan yang kanan.
Musnad Ahmad 8299: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Makanan kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hanyalah al`aswadan yaitu kurma dan air, demi Allah kami tidak pernah melihat seperti gandum kalian ini, dan kami tidak tahu seperti apa itu? pakaian kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hanyalah An nimar, yakni selimut atau selendang arab."
Musnad Ahmad 8300: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mundzir] telah menceritakan kepada kami [Kamil Abul 'Ala`] berkata: [Abu Shalih] menyakininya dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bersabda: "Berlindunglah kepada Allah dari umur diatas tujuh puluh tahun dan kepemimpinan anak kecil."
Musnad Ahmad 8301: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya perut salah seorang dari kalian dipenuhi dengan muntahan yang ia muntahkan adalah lebih baik dari pada dipenuhi dengan sya'ir."
Musnad Ahmad 8302: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Sukain], berkata: telah menceritakan kepada kami [Hafsh], berkata: telah menceritakan kepadaku [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Sesungguhnya aku benar-benar menyaksikan kedatangan utusan Abdul Qais kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " Abu Hurairah berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mereka minum dari perkakas Al Hantam, Ad Dubbaa`, Al Muzaffat dan An Naqir." Abu Hurairah berkata: Lalu berdirilah seorang dari mereka seraya berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya orang-orang yang tidak mempunyai bejana dari kulit, " Abu Hurairah berkata: Maka aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seakan-akan merasa iba kepada mereka." Abu Hurairah berkata: lalu beliau bersabda kepada mereka: "Minumlah apa-apa yang baik untuk kalian, maka jika tidak baik hendaknya kalian buang."
Musnad Ahmad 8303: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari [Tsumamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seekor lalat masuk ke dalam bejana salah seorang dari kalian hendaklah ia mencelupkannya sekalian, karena pada salah satu dari sayapnya terdapat penyakit dan yang lainnya terdapat obat penawarnya." [Hammad] dan [Habib bin Asy Syahid] mengatakan dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits diatas.
Musnad Ahmad 8304: Berkata: telah menceritakannya kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Salallahu 'Alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, seorang laki-laki mengucapkan kalimat yang mempunyai dampak tidak sebagaimana yang ia kira, sehingga dengan kalimat tersebut ia dilemparkan ke dalam neraka sejauh tujuh puluh musim."
Musnad Ahmad 8305: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membunuh cicak dalam pukulan pertama maka ia akan mendapatkan sekian dan sekian kebaikan, barangsiapa membunuhnya dalam pukulan kedua maka ia mendapatkan sekian dan sekian kebaikan, dan barangsiapa membunuhnya dalam pukulan ketiga maka ia mendapatkan sekian dan sekian kebaikan." Ibnu Suhail berkata: "Sekali pukulan adalah yang paling banyak pahalanya."
Musnad Ahmad 8306: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Abu Balj] bahwa ['Amru bin Maimun] menceritakan kepadanya, ia berkata: [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku: "Wahai Abu Hurairah, maukah jika aku tunjukkan kepadamu sebuah kalimat yang termasuk harta simpanan surga?" Abu Hurairah berkata: Aku berkata: "Iya, demi bapak dan ibuku sebagai tebusanmu, " beliau bersabda: "LAA QUWWATA ILL BILLAH (tidak ada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)."
Musnad Ahmad 8307: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abdullah bin Dinar] dari [bapaknya] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa diberikan harta oleh Allah kepadanya, kemudian ia tidak mengeluarkan zakatnya, maka pada hari kiamat hartanya akan diserupakan dengan seekor ular yang ganas, ia mempunyai dua taring dan akan memangsa dengan gerahamnya pada hari kiamat. Lalu ia akan berkata: 'Aku adalah hartamu, aku simpananmu.'" Kemudian beliau membaca ayat ini: "LAA YAHSABANNALLADZINA YABKHALUUNA BIMAA AATAHUMULLAHU MIN FADHLIHI (Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karuniaNya menyangka) " hingga akhir ayat.
Musnad Ahmad 8308: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] -yaitu Ibnu 'Ayyasy- dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu beri'tikaf di bulan ramadhan selama sepuluh hari, maka pada tahun beliau diwafatkan oleh Allah, beliau beri'tikaf selama dua puluh hari."
Musnad Ahmad 8309: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abdullah bin Dinar Al Madini] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mereka (para imam) shalat bersama kalian, jika mereka benar maka kalian mendapatkan pahala shalat kalian dan mereka akan mendapatkan pahala shalat mereka, dan jika mereka salah maka kalian mendapatkan pahala shalat kalian dan mereka mendapatkan dosa shalat mereka."
Musnad Ahmad 8310: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apa-apa yang aku larang maka jauhilah, dan apa-apa yang aku perintahkan maka laksankanlah semampu kalian."
Musnad Ahmad 8311: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada dua golongan dari penghuni neraka yang aku belum pernah melihatnya: wanita yang berpakaian tapi telanjang, mereka berlenggak lenggok dan bergoyang, rambut kepala mereka seperti punuk unta yang miring, mereka tidak akan melihat surga atau mendapatkan baunya, dan para lelaki yang membawa cemeti seperti ekor sapi yang mereka gunakan untuk memukul manusia."
Musnad Ahmad 8312: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Ibrahim Abu Ishaq] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melewati sebuah tembok yang miring, maka beliau mempercepat jalannya hingga hal itu ditanyakan kepadanya, maka beliau bersabda: "Sesungguhnya aku benci dengan kematian yang tiba-tiba."
Musnad Ahmad 8313: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Ibrahim Abu Ishaq] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari mati dalam keadaan gundah gulana, atau cemas, atau mati dengan tenggelam, dan aku juga berlindung kepada-Mu dari kesurupan setan ketika mati atau mati kerena disengat binatang berbisa."
Musnad Ahmad 8314: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abi 'Arubah] dari [Qatadah] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Al Ajwah (kurma Nabi) adalah buah dari surga dan ia adalah obat untuk racun, dan Al kam`ah (sejenis tumbuhan) adalah dari Al Manna, airnya adalah obat untuk racun."
Musnad Ahmad 8315: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abul Aswad] dari [Abul Halbas] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang tertolak dari kebaikan adalah orang yang terlarang dari ghonimah kalb."
Musnad Ahmad 8316: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat para wanita peziarah kubur."
Musnad Ahmad 8317: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari Abu Salamah dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika budak salah seorang dari kalian mencuri maka juallah dia meskipun dengan satu nasy (setengan uqiyah: dua puluh dirham, pent)."
Musnad Ahmad 8318: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Panjangkanlah jenggut, cukurlah kumis, dan warnailah uban kalian serta janganlah kalian serupai orang Yahudi dan Nasrani."
Musnad Ahmad 8319: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] dan [Muhammad bin Muhammad bin Sabiq] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah orang yang paling dekat dengan diri-diri mereka ketimbang mereka semua, barangsiapa meninggalkan harta maka hendaklah untuk ahli warisnya, dan barangsiapa meninggalkan anak cucu atau kallan (orang-orang yang butuh ayoman) maka aku adalah wali bagi yang tidak mempunyai wali."
Musnad Ahmad 8320: Dan [Aswad] berkata dengan sanad ini, dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian berada pada hari dimana kalian sedang berpuasa maka janganlah berkata kotor, jangan berbuat fasiq dan jangan berbuat bodoh, maka jika ia dibodohi hendaknya ia berkata: 'Aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 8321: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada tiga hal yang menjadi hak setiap muslim: menjenguk orang sakit, melayat jenazah dan menjawab doa orang yang bersin jika ia mengucapkan hamdalah pada Allah."
Musnad Ahmad 8322: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah memberitakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah]. Dan [Ishaq bin Isa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abi Habib] dari [Lahi'ah bin 'Uqbah] dari [Abu Al Ward], [Ishaq] berkata dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah oleh kalian orang yang berperang dengan tujuan ghonimah, karena sesungguhnya jika bertemu dengan musuh ia akan berlari mundur, dan jika mendapatkan ghanimah ia berkhianat."
Musnad Ahmad 8323: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah memberitakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian melakukan celak maka hendaklah dengan bilangan ganjil, dan jika melakukan istijmar hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 8324: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya ada seorang arab badui berperang bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di Khaibar dan ia mendapatkan ghanimah dua dinar, lalu ia pun mengambil dan menaruhnya di baju kurungnya, kemudian ia jahit dan melipatnya, kemudian ia meninggal hingga orang-orang menemukan dua dinar itu di baju kurungnya, akhirnya mereka melaporkannya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda: "Keduanya adalah bara api."
Musnad Ahmad 8325: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] memberitakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Takbir dalam shalat dua hari raya (fitri dan Adlha) adalah tujuh kali sebelum membaca surat dan lima kali setelah membaca surat."
Musnad Ahmad 8326: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keringat penghuni surga adalah misik, sedang bahan bakar mereka dari kayu Uluwwah." Abu Yunus berkata: aku bertanya kepada Ibnu Lahi'ah: "Wahai Abu Abdirrahman apa itu Uluwwah?" Ia menjawab: "kayu gaharu dari india yang bagus."
Musnad Ahmad 8327: Berkata: telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Aban] -yaitu Ibnu Yazid Al 'Aththor- dari [Qatadah] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sedang menyebut-nyebut Al Kam`ah, maka mereka berkata: "Al Kam`ah adalah kotoran bumi yang buahnya tidak bagus untuk dimakan, maka sampailah hal itu pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda: "Al Kam`ah dari Al Manna, airnya bisa untuk obat mata, sedangkan Al Ajwah adalah pohon dari surga, dan dia adalah obat penawar untuk racun."
Musnad Ahmad 8328: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Ja'far- berkata: telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda ketika Ubai membacakan kepadanya Ummul Qur`an (Al fatihah), "Demi Dzat yang jiwaku berada di genggaman-Nya, tidak diturunkan semisalnya baik dalam Taurot, Injil, Zabur dan tidak juga dalam Al furqan, dia adalah As sab'ul matsani dan juga Al Qur`an yang agung yang diberikan padaku ".
Musnad Ahmad 8329: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah mengabarkan kepada kami [Isma'il bin Ja'far] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Abi Harmalah] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu darda`] bahwasannya ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang sedang menceritakan di atas mimbar: "Dan bagi orang yang takut saat menghadap Tuhannya ada dua surga." Maka aku bertanya: "Meskipun ia berzina dan mencuri wahai Rasulullah?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca untuk kedua kalinya: "Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga." Maka aku juga bertanya untuk yang kedua kalinya: "Meskipun ia berzina dan mencuri wahai Rasulullah?" maka beliau pun membaca untuk ketiga kalinya: "Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga." maka aku pun bertanya untuk yang ketiga kalinya: "Meskipun ia berzina dan mencuri wahai Rasulullah?" maka beliau bersabda: "Iya, meskipun Abu Darda` tidak suka."
Musnad Ahmad 8330: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Abu Suhail Nafi' bin Malik bin Abi 'Amir] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ramadhan tiba maka pintu-pintu surga akan dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan setan-setan dibelenggu."
Musnad Ahmad 8331: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Abu Suhail Nafi' bin Malik bin Abi 'Amir] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasannya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tanda-tanda orang munafiq ada tiga: apabila berbicara ia berdusta, apabila berjanji ia menyelisihi dan apabila diberi amanat ia berkhianat."
Musnad Ahmad 8332: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada 'Umro, maka barang siapa diberi sesuatu dari 'umro maka menjadi miliknya."
Musnad Ahmad 8333: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah mengabarkan kepadaku [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Muhammad] bahwa ia mendengar [Abu Abdullah Al Qorrozh] berteriak di dalam masjid, dia berkata: [Abu Hurairah] Telah mengabarkan kepadaku bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menginginkan keburukan kepada penduduk Madinah, maka Allah akan melelehkanya sebagaimana garam melelehnya yang masuk ke dalam air."
Musnad Ahmad 8334: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada tiga hal yang menjadi hak setiap muslim: menjenguk orang sakit, melayat jenazah dan mendoakan orang yang bersin jika ia bertahmid kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8335: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepadaku [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian bercita-cita maka lihatlah apa yang ia cita citakan, karena sesungguhnya ia tidak tahu apa yang ditulis untuknya dari cita citanya."
Musnad Ahmad 8336: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Zaid] dari [bapaknya] dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa satu hari di jalan Allah, maka Allah akan menjauhkan dia dari jahannam selama tujuh puluh musim."
Musnad Ahmad 8337: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ammar] juru adzan masjid Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: aku mendengar [Sa'id Al Maqburi] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya hasil usaha yang paling baik adalah hasil usaha tangan seorang pekerja, jika ia hatinya tulus."
Musnad Ahmad 8338: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sulaim] berkata: aku mendengar [Isma'il bin Umayyah] menceritakan dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah Ta'ala berfirman: 'Tiga golongan yang Aku bersengketa dengan mereka pada hari kiamat, dan siapa yang Aku bersengketa dengannya maka Aku akan memusuhinya: seorang laki-laki yang memberi pemberian dengan nama-Ku kemudian ia menyelisihinya, seorang laki-laki yang menjual orang merdeka kemudian ia memakan hasil penjualannya dan seorang laki-laki yang menyewa seorang pekerja lalu pekerja itu menepatinya tetapi laki-laki itu tidak menepati bayarannya."
Musnad Ahmad 8339: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Al Aswad] berkata: aku bertanya kepada [Suliaman bin Yasar] tentang As Sabaq (perlombaan, pent), maka ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Shalih] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada As Sabaq kecuali pada lomba pacuan unta dan kuda."
Musnad Ahmad 8340: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Al Hasan bin Tsauban] dari [Musa bin Wardan] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam apabila meninggalkan seseorang beliau bersabda: "ASTAUDI'ULLAHA DIINAKA WA AMAANATAKA WA KHAWAATIMA AMALAKA (aku titipkan agamamu dan amanahmu serta segala penghujung amalanmu kepada Allah."
Musnad Ahmad 8341: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] -yaitu Ibnu Abdullah Al Bajalli berkata: telah menceritakan kepadaku [pembantu Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berilah aku air wudhu, " maka akupun memberikan kepadanya air wudhu, lalu beliau beristinja`, lalu memasukan tangannya ke dalam debu kemudian mengusapkannya, lalu mencucinya, kemudian berwudhu dan mengusap kedua terompahnya, maka akupun bertanya' "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan kakimu, engkau belum mencucinya?" Beliau menjawab: "sesungguhnya ketika aku memasukkannya dalam keadaan suci."
Musnad Ahmad 8342: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Imron] -yaitu Ibnu Zaidah bin Nasyith dari [bapaknya] dari [Abu Kholid] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wa jalla berfirman: 'Wahai anak Adam, berkonsentrasilah untuk beribadah kepada-Ku maka Aku akan penuhi dadamu dengan kekayaan serta Aku tutup kefakiranmu, dan jika engkau tidak melakukannya maka Aku akan penuhi dadamu dengan kesibukan serta Aku tidak menutup kefakiranmu."
Musnad Ahmad 8343: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Kamil] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dunia tidak akan sirna sehingga ia dikuasai oleh orang bodoh bin bodoh."
Musnad Ahmad 8344: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Kamil] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang yang berbanyak-banyakan adalah sebenarnya mereka adalah mempersedikit kecuali orang yang berkata seperti ini dan seperti ini dan seperti ini"
Musnad Ahmad 8345: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Az Zinad] dari [bapaknya] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hati orang yang sudah tua itu masih muda untuk menyukai dua hal: panjang umur dan banyak harta."
Musnad Ahmad 8346: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Az Zinad] dari [bapaknya] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika Allah menetapkan taqdir semua mahluq, maka Allah menulis dalam sebuah kitab yang ada di sisi-Nya di atas 'Arsy, yaitu: Sesungguhnya rahmat-Ku mengalahkan murka-Ku."
Musnad Ahmad 8347: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Muhamamd bin Abdullah bin Al Hushain] dari [Abdullah bin Shabihah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik sedekah adalah binatang perah yang dipinjamkan untuk dimanfaatkan susunya, ia pergi dengan pahala dan kembali dengan pahala. Pemberian unta seperti memerdekakan budak yang merah, sedangkan pemberian kambing seperti memerdekakan budak yang hitam."
Musnad Ahmad 8348: Telah menceritakan kepada kami [Hujain] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Yahya bin Ja'dah] dari [Abu Hurairah] bahwasannya ia berkata: "Wahai Rasulullah, sedekah bagaimana yang paling utama?" beliau bersabda: "Pemberian orang yang sedikit harta, dan mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu."
Musnad Ahmad 8349: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Bukair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] -yaitu Ibnu Muhammad- dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Bukanlah yang disebut dengan pacelik itu karena tidak ada hujan, namun pacelik itu adalah kalian mendapatkan hujan, kemudian kalian mendapatkan hujan lagi, namun bumi tidak mau menumbuhkan sesuatu."
Musnad Ahmad 8350: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Bukair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memiliki para malaikat yang mencari majlis-majlis dzikir, mereka akan berkumpul dalam majlis dzikir tersebut. Jika mereka melewati suatu majlis dzikir maka mereka akan naik kepada sebagian yang lain sehingga sampai 'Arsy. Maka Allah 'azza wajalla bertanya -dan Allah lebih tahu-: 'Dari mana kalian datang? ' mereka berkata: 'Dari hamba-Mu yang mereka meminta surga kepada-Mu dan berlindung dari neraka kepada-Mu, dan mereka meminta ampunan kepada-Mu.' Allah lalu berfirman: 'Mereka meminta surga kepada-Ku, apakah mereka telah melihatnya, dan bagaimanakah jika mereka telah melihatnya? Mereka berlindung kepada-Ku dari neraka jahannam, bagaimanakah jika sekiranya mereka telah melihatnya? Sesungguhnya Aku telah mengampuni mereka?.' Maka para malaikat pun berkata: 'Sesungguhnya di antara mereka ada seorang dari hamba-Mu yang berlaku salah fulan, dia lewat dan ikut duduk berserta mereka hanya karena ada keperluan semata.' Maka Allah 'azza wajalla pun berfirman: 'Sesungguhnya mereka yang bermajlis tidak akan menderita karena satu orang dari mereka.'" Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memiliki malaikat yang berkeliling mencari majlis dzikir, " lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits diatas.
Musnad Ahmad 8351: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Bukair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad] dari [Shalih] pelayan At Tau`amah dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam terlihat otot betisnya dari bawah sarung apabila memakai sarung."
Musnad Ahmad 8352: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Bukair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Aku memohon kepada Rabbku 'azza wajalla, lalu Allah memberiku janji untuk memasukkan dari umatku sebanyak tujuh puluh ribu semisal bulan di malam purnama, lalu aku meminta tambahan, dan Dia memberiku tambahan bahwa setiap seribu orang akan membawa tujuh puluh ribu orang. Lalu aku berkata: 'Wahai Rabb, bagaimana jika jumlah itu tidak terpenuhi dari orang-orang yang berhijrah dari umatku? ' Allah berfirman: 'Kalau begitu akan Aku penuhi jumlah itu dari arab badui.'"
Musnad Ahmad 8353: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud Ath Thoyalisi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Shodaqoh bin Musa As Sulami Ad Daqiqi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Wasi'] dari [Syutair bin Nahar] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rabb kalian telah berfirman: 'Kalau saja hamba-hamab-Ku taat kepada-Ku niscaya Aku akan menyiram mereka dengan hujan di waktu malam, dan Aku akan menerbitkan matahari kepada mereka di waktu siang serta Aku tidak akan memperdengarkan suara halilintar kepada mereka.'" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya berbaik sangka kepada Allah 'azza wajalla termasuk beribadah kepada Allah dengan baik." Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perbaharuilah iman kalian, " maka ditanyakan kepada beliau: "Bagaimana kami memperbaharui iman kami wahai Rasulullah?" Beliau bersabda: "Perbanyaklah mengucapkan: LAA ILAAHA ILLAALLAH."
Musnad Ahmad 8354: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Sulaiman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menunda masa jatuh tempo pembayaran hutang orang miskin, atau merelakan untuknya maka Allah akan menaunginya di bawah naungan 'Arys-Nya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 8355: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Al Auza'i] dari [Qurrah bin Abdurrahman] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap perkataan atau urusan yang yang tidak dibuka dengan dzikir kepada Allah maka dia cacat atau terputus."
Musnad Ahmad 8356: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far Al Mada`ini] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdush Shamad bin Habib Al Azdi] dari Bapaknya [Habib bin Abdullah] dari [Syubail bin 'Auf] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Tsauban: "Apa yang akan kamu kerjakan wahai Tsauban, ketika ada beberapa umat berkurumun dan memperebutkan kalian sebagaimana berkerumunnya kalian pada sebuah hidangan kemudian mendapatkannya?" Tsauban berkata: "Demi bapak dan ibuku, apakah karena kami sedikit wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak, bahkan kalian di waktu itu banyak akan tetapi hati kalian terkena penyakit wahn." Mereka berkata: "Apa itu wahn wahai Rasulullah?." Rasulullah bersabda: "Kalian cinta terhadap dunia dan benci perang."
Musnad Ahmad 8357: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Abbad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwasanya beliau menerima hadiyah dan tidak menerima sedekah (zakat).
Musnad Ahmad 8358: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Abbad Ibnul 'Awwam] dari [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat lima waktu dan jum'at hingga jum'at kemudian adalah kafarah atas kesalahan di antara keduanya selama dosa-dosa besar di jauhi."
Musnad Ahmad 8359: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Habib Al Azdi] dari bapaknya [Habib bin Abdullah] dari [Syubail] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berpuasa 'Asyuro, lalu beliau bersabda kepada para sahabatnya: "Barangsiapa di pagi hari telah berpuasa maka hendaklah ia sempurnakan puasanya, dan barangsiapa telah menyantap makanan keluarganya, maka hendaklah ia sempurnakan di sisa harinya."
Musnad Ahmad 8360: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dari [bapaknya] dari [Syubail] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melewati beberapa orang yahudi yang berpuasa pada hari 'Asyuro, maka beliau bersabda: "Puasa apa ini?" mereka berkata: "Ini adalah hari dimana Allah menyelamatkan Musa dan Bani Isra`il dari tenggelam, dan menenggelamkan fir`aun di dalamnya, dan ini juga hari dimana kapal Nuh berlabuh di atas gunung Judiy hingga Nuh dan Musa berpuasa untuknya sebagai wujud rasa syukur mereka kepada Allah Ta'ala." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku lebih berhak atas diri Musa dan lebih berhak untuk berpuasa pada hari ini." Lalu beliau memerintahkan sahabatnya untuk berpuasa."
Musnad Ahmad 8361: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla meridhai kalian atas tiga hal dan benci dari tiga hal: Allah meridhai kalian untuk beribadah kepada-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu, kalian taat kepada orang yang telah Allah amanatkan urusan kalian dan hendaknya kalian berpegang teguh dengan tali Allah. Dan Allah membenci kalian dari ngerumpi dan banyak bertanya (yang tidak bermanfaat) serta menghambur-hamburkan harta."
Musnad Ahmad 8362: Telah menceritakan kepada kami [Makki bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] -yaitu Ibnu Sa'id- dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengucapkan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH WAHDAHU LAA SYARIIKALAH LAHUL MULKU WA LAHUL HAMDU WA HUWA `ALA KULLI SYAI`IN QODIIR (tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan, dan bagi-Nya pujian. Dialah yang Mahakuasa atas segala sesuatu) sebanyak sepuluh kali di waktu pagi hari, maka akan dituliskan baginya seratus kebaikan dan akan dihapuskan darinya seratus kesalahan, dan baginya pahala seperti memerdekakan sepuluh budak, serta pada hari itu ia akan dijaga oleh Allah sampai sore. Dan barangsiapa mengucapkan seperti itu pada waktu sore hari maka ia akan mendapatkan hal yang semisal itu pula."
Musnad Ahmad 8363: Telah menceritakan kepada kami [Makki] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Hasyim] dari [Ishaq bin Abdullah bin Al Harits bin Kinanah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hingga ketika kami berada di tsaniyyah liftin, Khalid bin Walid muncul dari tsaniyah, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada Abu Hurairah: "Lihatlah siapa ini?" Abu Hurairah berkata: "Khalid bin Walid." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik hamba Allah adalah orang ini."
Musnad Ahmad 8364: Telah menceritakan kepada kami [Makki] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Sa'id] dari [Abdul Majid bin Suhail bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya mimbarku ini berada di sebuah taman dari taman taman surga."
Musnad Ahmad 8365: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar] dan [Abu Nu'aim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id pelayan Abdullah bin 'Amir bin Kuraiz] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahawasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian saling bersaing dalam menawar, jangan saling benci, jangan saling membelakangi, jangan saling hasad, dan janganlah saling menjual atas dagangan sebagian yang lain, jadilah hamba-hamba Allah yang saling bersaudara. Seorang muslim adalah saudara bagi muslim yang lain, tidak menzhalimi, tidak menelantarkannya, dan tidak menghinanya. Setiap muslim atas muslim lainnya diharamkan darahnya, - Isma'il menyebutkan dalam haaditnya: - "harta dan kehormatannya, taqwa itu di sini (beliau menunjuk ke dadanya sebanyak tiga kali), cukuplah seorang muslim dinilai buruk jika ia menghina saudaranya sesama muslim."
Musnad Ahmad 8366: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Usamah bin Zaid] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Ditanyakan kepada Rasulullah Salallahu 'Alaihi wa sallam: "wahai Rasulullah, sesungguhnya engkau bercanda dengan kami, " maka beliau beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak mengatakan kecuali kebenaran."
Musnad Ahmad 8367: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah Al Khuza'i] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] -yaitu Ibnu Sa'd dari [Yazid bin Al Had] dari [Ibnu muthorrif Al Ghifari] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika hartaku diganggu?" beliau bersabda: "Bersumpahlah dengan nama Allah, jika ia membangkang maka perangilah, jika engkau terbunuh maka engkau akan masuk surga, dan jika engkau yang membunuhnya maka ia masuk neraka."
Musnad Ahmad 8368: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Fulaih bin Sulaiman] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Abdurrahman bin Abi 'Amroh] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian beristijmar (bersuci dengan batu dari hadats, pent.) hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 8369: Masih melalui jalur periwayatan yang sama dari [Abu Hurairah]. "Dan jika seekor anjing menjilat bejana salah seorang dari kalian, maka hendaklah ia mencucinya sebanyak tujuh kali."
Musnad Ahmad 8370: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya -dari [Abu Hurairah]-). "Dan janganlah menahan kelebihan air untuk menahan tumbuhnya rerumputan liar."
Musnad Ahmad 8371: Masih melalui jalur periwayatan yang sama dari [Abu Hurairah]. "Dan di antara hak unta adalah memberinya minum ketika haus di saat akan diperah susunya."
Musnad Ahmad 8372: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Musa bin Thalhah] dari [Abu Hurairah] berkata: Ketika turun ayat ini: "Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu yang terdekat." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyeru seluruh bangsa Quraisy secara umum dan khusus, beliau bersabda: "Wahai sekalian Quraisy, selamatkanlah diri-diri kalian dari api neraka, wahai sekalian bani Ka'ab bin Lu`ai, selamatkanlah diri-diri kalian dari api neraka, wahai sekalian bani Hasyim, selamatkanlah diri-diri kalian dari api neraka, wahai bani Abdul Muththalib, selamatkanlah diri-diri kalian dari api neraka, wahai Fatimah binti Muhammad, selamatkanlah dirimu dari api neraka, demi Allah sesungguhnya aku tidak mempunyai hak atas kamu sekalian di hadapan Allah, kecuali bahwa kalian adalah kerabat yang aku akan tetap menyambung dan tidak akan memutuskannya." Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Abdul Malik] dari [Musa bin Thalhah] dari [Abu Hurairah] berkata: Ketika turun ayat ini kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia menyebutkan makna hadits tersebut, hanyasanya (dalam riwayat ini) beliau bersabda: "Karena sesungguhnya aku tidak memiliki hak untuk memberikan manfaat atau madlarat untuk kalian di hadapan Allah, " yaitu kepada Fatimah 'Alaihas Salam."
Musnad Ahmad 8373: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwsanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat setiap umatku akan masuk surga kecuali yang enggan, " para sahabat berkata: "Siapa yang enggan wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Barangsiapa taat kepadaku maka akan masuk surga, dan barangsiapa durhaka maka ia telah enggan."
Musnad Ahmad 8374: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam duduk berbicara dengan orang-orang di majlisnya tiba-tiba datang seorang arab badui dan berkata: "Wahai Rasulullah kapan terjadi hari kiamat?" Abu Hurairah berkata: Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tetap saja berbicara (menyampaikan hadits kepada para sahabat). dan sebagian orang ada yang berkata: "Beliau mendengar hanya beliau tidak senang, " dan sebagian yang lain berkata: "Beliau tidak mendengar, " hingga ketika beliau selesai mengobrol, beliau bersabda: "Dimana orang yang telah bertanya tentang hari kiamat tadi?" maka arab badui tersebut berkata: "Aku di sini wahai Rasulullah, " lalu beliau bersabda: " (Yaitu) jika amanat telah disia-siakan maka tunggulah hari kiamat, " arab badui tersebut berkata: "Bagaimana?" atau ia berkata: "Apa yang dimaksud menyia-nyiakan amanat?" Rasulullah bersabda: "Apabila segala urusan diserahkan bukan pada ahlinya maka tunggulah kiamat."
Musnad Ahmad 8375: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau bersabda: "Ada seorang laki-laki yang tidak pernah beramal satu kebaikan pun, dan ia memberi hutang kepada orang-orang, ia berkata kepada pelayannya: 'Ambillah dari orang yang mampu dan tinggalkan bagi yang tidak mampu, serta bebaskanlah mereka semoga Allah memaafkan kita.' Maka ketika ia meninggal Allah 'azza wajalla berfirman kepadanya: 'Apakah engkau pernah berbuat baik? ' ia menjawab: 'Tidak, tetapi aku mempunyai seorang pelayan dan aku memberikan hutang kepada orang-orang, jika aku memerintahkan kepadanya unruk menarik hutang, aku berkata kepadanya: 'Ambillah dari orang yang mampu dan tinggalkan bagi yang tidak mampu, serta bebaskanlah mereka semoga Allah 'azza wajalla memaafkan kita, ' Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku telah memaafkanmu.'"
Musnad Ahmad 8376: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdul 'Aziz Ad Darowardi] dari ['Amru bin Abi 'Amru] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Sesungguhnya hamba-Ku yang beriman di sisi-Ku seperti setiap kebaikan yang ia memuji kepada-Ku, dan Aku mencabut nyawanya di antara dua rusuknya.'"
Musnad Ahmad 8377: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Ats Tsaur bin Zaid] dari [Abu Al Ghaits] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang membantu seorang janda dan orang miskin seperti orang yang berjihad di jalan Allah, atau seperti orang yang shalat malam atau berpuasa di siang hari."
Musnad Ahmad 8378: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Tsaur bin Zaid] dari [Abu Al Ghaits] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengambil harta (meminjam) orang lain dengan maksud membayarnya kembali maka Allah akan membayarkan untuknya, dan barangsiapa mengambil (meminjam) dengan maksud merusaknya (tidak membayarnya, pent) maka Allah 'azza wajalla akan merusaknya."
Musnad Ahmad 8379: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah Al Khuza'i] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bersumpah kemudian ia melihat hal lain lebih baik, maka hendaklah ia membayar kafarah atas sumpahnya kemudian mengerjakan yang lebih baik."
Musnad Ahmad 8380: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Shafwan bin Sulaim] dari [Sa'id bin Salamah dari keluarga Ibnu Al Azroq], bahwa [Al Mughirah bin Abu Burdah yaitu dari bani Abdu Ad Dar] telah mengabarkan kepadanya, bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: "Sesungguhnya kami sedang berlayar di laut dan kami hanya membawa sedikit air, jika kami berwudhu dengannya kami akan kehausan, maka apakah boleh jika kami berwudhu dengan air laut?" Abu Hurairah berkata: Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Laut itu suci airnya dan bangkainya halal."
Musnad Ahmad 8381: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'd] dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah menghapus dari kalian kesombongan jahiliyyah, dan kebanggaan terhadap martabat orang tua baik mukmin yang bertakwa atau orang yang berbuat jelek yang celaka. Manusia adalah anak Adam, sedangkan Adam tercipta dari tanah, sungguh akan berhenti orang-orang yang membanggakan keturunan atau mereka benar-benar akan lebih hina kedudukan mereka di sisi Allah dari pada serangga yang mendorong benda busuk dengan hidungnya."
Musnad Ahmad 8382: Telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin 'Adi] telah mengabarkan kepada kami [Baqiyyah] dari [Bahir bin Sa'd] dari [Khalid bin Ma'dan] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bertemu Allah dalam keadaan tidak berbuat syirik kepadanya, dan ia melaksanakan zakat dengan kebaikan hatinya dan berharap akan pahala, serta ia patuh dan taat maka baginya adalah surga, -atau beliau mengatakan: - dia masuk surga. Dan ada lima dosa yang tidak ada penghapus baginya: syirik kepada Allah, membunuh jiwa bukan di jalan yang haq, merampas harta orang mukmin, berpaling atau berlari dari perang, dan bersumpah palsu di depan seorang hakim untuk mendapatkan harta yang bukan haknya."
Musnad Ahmad 8383: Telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin 'Adi] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Isa bin Yazid] dari [Jarir bin Yazid] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Satu had (hukuman) yang ditegakkan di bumi lebih baik bagi manusia dari pada mereka diguyur hujan tiga puluh atau empat puluh hari."
Musnad Ahmad 8384: Telah menceritakan kepada kami [Harun] -yaitu Ibnu Ma'ruf- berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yunus] dari [Ibnu Syihab] telah menceritakan kepadaku [Ubaidullah bin 'Utbah] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidakkah kalian tahu apa yang difirmankan oleh Rabb kalian 'azza wajalla, Dia berfirman: 'Tidaklah Aku berikan suatu nikmat pada hamba-Ku melainkan sebagian dari mereka menjadi kafir, mereka mengatakan: 'Bintang ini dan dengan bintang ini.'"
Musnad Ahmad 8385: Seorang laki-laki yang dinamakan [Abdullah bin Yazid] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sekali-kali salah seorang dari kalian kencing di air yang diam kemudian mandi dari situ."
Musnad Ahmad 8386: Berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Laits] dari [Ka'ab] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya pada hari kiamat kalian akan bersinar-sinar karena bekas wudhu kalian, maka barangsiapa dari kalian mampu memanjangkan sinarnya hendalah ia lakukan."
Musnad Ahmad 8387: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id pelayan Bani Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abbad bin Rasyid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan datang seluruh amalan pada hari kiamat, maka datanglah shalat dan berkata: 'Wahai Rabb, aku adalah shalat, ' maka Allah berfirman: 'Sesungguhnya engkau dalam kebaikan, ' lalu datang sedekah (zakat) dan berkata: 'Wahai Rabb, aku adalah sedekah (zakat), ' maka Allah berfirman: 'Sesungguhnya engkau dalam kebaikan, ' kemudian puasa datang dan berkata: 'Wahai Rabb, aku adalah puasa, ' maka Allah berfirman: 'Sesungguhnya engkau dalam kebaikan, ' kemudian setelah itu datanglah amalan-amalan yang lain, lalu Allah berfirman: 'Sesungguhnya kamu dalam kebaikan.' Kemudian Islam datang dan berkata: 'Wahai Rabb, Engkau adalah As Salam (Maha penyelamat) dan aku adalah Islam, ' lalu Allah berfirman: 'Sesungguhnya engkau dalam kebaikan, karenamu Aku mengambil dan karenamu Aku memberi, ' lalu Allah berfirman dalam kitab-Nya: "dan barangsiapa mencari agama selain Islam maka tidak akan diterima darinya dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang merugi." Abu Abdurrahman 'Abbad bin Rasyid adalah seorang yang tsiqoh (dapat dipercaya), hanya saja Al Hasan tidak mendengar dari Abu Hurairah.
Musnad Ahmad 8388: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Yahya Ad Dimasyqi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al 'Ala` bin Zaid bin Zabr] berkata: aku mendengar [Al Qasim pelayan Yazid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hurairah] bahwa ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Wahai anak Adam, jika kamu berikan kelebihanmu maka itu adalah kebaikan bagi kamu dan jika engkau simpan kelebihanmu maka itu adalah keburukkan bagi kamu, mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu dan jangan mencela Allah dalam hal rizki, dan tangan di atas itu lebih baik dari tangan di bawah."
Musnad Ahmad 8389: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dan dengan sanadnya, dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Perintahkanlah kepadaku dengan suatu perkara dan jangan engkau perbanyak sehingga aku lakukan, " beliau bersabda: "Janganlah kamu marah, " beliau ulangi dan ulangi lagi untuknya, "Janganlah kamu marah."
Musnad Ahmad 8390: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah melaknat orang-orang Yahudi, karena telah diharamkan bagi mereka lemak daging, akan tetapi mereka menjualnya dan memakan dari hasil penjualannya."
Musnad Ahmad 8391: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Imron] dari [Qatadah] dari [Abu Miroyah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Malaikat tidak akan mendoakan orang yang meratapi mayat dan tidak juga orang yang merintih."
Musnad Ahmad 8392: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] -yaitu Abu Dawud Ath Thoyalisi berkata: telah menceritakan kepada kami ['Imron] dari [Qatadah] dari [Al 'Ala` bin Ziyad Al 'Adawi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bangunan surga, batu batanya dari emas dan perak."
Musnad Ahmad 8393: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Imron] dari [Qatadah] dari [Sa'id bin Abi Al Hasan] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada sesuatu yang lebih mulia bagi Allah dari sebuah doa."
Musnad Ahmad 8394: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Ikrimah bin 'Ammar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dhamdham bin Jaus Al Hiffani] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada dua orang laki-laki dari bani Isra`il yang saling bersaudara, salah seorang dari mereka taat beribadah dan yang lainnya lalai terhadap dirinya sendiri. Orang yang taat itu selalu melihat yang lain jatuh dalam lubang dosa, maka ia berkata: 'Celaka kamu, berhentilah.' Orang yang pendosa berkata: 'Demi Allah, jauhilah aku.' Lalu ia menyebutkan sebagaimana dalam hadits Abu 'Amir."
Musnad Ahmad 8395: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya ada sepuluh dari ulama` Yahudi yang beriman, tentu semua orang Yahudi akan beriman kepadaku."
Musnad Ahmad 8396: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Al Jullas 'Uqbah bin Sayyar] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ali bin Syammakh] berkata: aku menyaksikan Marwan bertanya kepada [Abu Hurairah]: "bagaimana engkau mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menshalati jenazah?" lalu Abu Hurairah berkata: ALLAHUMMA ANTA RABBUHA WA ANTA KHOLAQTAHA WA ANTA HADAITAHA LIL ISLAM WA ANTA QOBADLTA RUUHAHA WA ANTA A'LAMU BISIRRIHA WA 'ALAANIYATAHA JI`NA SYUFA'AA`A FAGHFIRLAHA (Ya Allah, Engkau adalah Rabbnya, Engkau yang menciptakannya, Engkau yang memberinya petunjuk kepada Islam, Engkau yang memegang ruhnya, dan Engkau yang mengetahui rahasia dan kejelasannya, kami datang sebagai pengharap syafa'at, maka ampunilah dia)."
Musnad Ahmad 8397: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Matikan lampu-lampu, dan tutuplah pintu-pintu serta tutupilah makanan dan minuman kalian."
Musnad Ahmad 8398: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Balj] berkata: aku mendengar ['Amru bin Maimun] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku: "Maukah jika aku tunjukkan kepadamu satu kalimat yang termasuk harta simpanan surga di bawah 'Arsy? Ucapkanlah: LAA QUWWATA ILLA BILLAH (tidak ada kekuatan tanpa petolongan dari Allah)."
Musnad Ahmad 8399: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukanlah yang dikatakan paceklik itu jika tidak ada hujan, namun paceklik itu adalah jika langit memberikan hujan namun bumi tidak mau menumbuhkan tumbuhan."
Musnad Ahmad 8400: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ali bin Zaid] dari [Aus bin Khalid] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia akan dikumpulan dalam tiga golongan: satu golongan dengan berjalan kaki, satu golongan dengan berkendaraan dan satu golongan berjalan dengan wajah-wajah mereka." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana mereka berjalan dengan wajah-wajah mereka?" maka beliau bersabda: "Sesungguhnya Dzat yang telah menjadikan mereka berjalan dengan kaki tentu mampu menjadikan mereka berjalan dengan wajah-wajah mereka, hanyasanya mereka berhati-hati terhadap tonjolan dan jalan berduri." 'Affan berkata: "Mereka berhati-hati berjalan dengan wajah-wajah mereka dari setiap tonjolan dan duri."
Musnad Ahmad 8401: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Washil] dari [Yahya bin 'Uqail] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap makhluq akan melakukan qishos, sehinga kambing yang tidak bertanduk akan membalas kambing yang telah menanduknya, dan semut akan membalas semut yang lainnya."
Musnad Ahmad 8402: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ali bin Yazid] dari [Abi Ash Shalt] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku sampai pada langit ketujuh, dan ternyata aku melihat di atasku ada guruh dan halilintar, kemudian aku mendatangi suatu kaum yang perut-perut mereka seperti sarang ular sehingga bisa dilihat dari luar perutnya, aku bertanya: 'Siapa mereka? ' Jibril menjawab: 'Mereka adalah orang-orang yang memakan riba.' Dan ketika aku turun ke langit dunia, aku melihat dan ternyata aku berada di antara debu, asap dan suara, maka aku berkata: "Siapa mereka?" Jibril berkata: "Mereka adalah setan-setan yang menghalangi pandangan mata anak cucu Adam sehingga mereka tidak bisa memikirkan tentang kerajaan langit dan bumi, sekiranya bukan karena itu sungguh mereka akan menyaksikan keajaiban-keajaiban."
Musnad Ahmad 8403: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu Qinthor adalah dua belas ribu uqiyah, dan setiap satu uqiyah lebih baik dari pada apa yang ada di antara langit dan bumi."
Musnad Ahmad 8404: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Umar bin Rasyid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Katsir] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjual buah sehingga telah tampak kematangannya."
Musnad Ahmad 8405: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Abdul Hakam] pemimpin Sa'id bin Abi 'Arubah, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Al 'Ashom] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila mengantarkan jenazah beliau bersabda: "melebarlah dan jangan merayap sebagaimana orang orang Yahudi merayap ketika mengikuti janazah."
Musnad Ahmad 8406: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Shalih] telah menceritakan kepadaku [Abu Maryam] bahwasannya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kekuasaan ada pada orang-orang Quraisy, hakim ada pada orang orang Anshar, adzan ada pada orang-orang Habasyah dan kecepatan ada pada orang-orang Yaman." Pada suatu kali Zaid menyebutkan apa yang ia hafal: "Dan amanat ada pada orang Azdi."
Musnad Ahmad 8407: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Tsauban] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Al Fadhl] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berwudhu dua kali dua kali."
Musnad Ahmad 8408: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umar bin Sa'id] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Sesungguhnya aku bermimpi kepalaku dipukul kemudian menggelinding" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tersenyum, kemudian beliau bersabda: "Setan telah mengunjungi salah seorang dari kalian hingga ia takut kepadanya, kemudian di pagi harinya dia pergi dan menceritakannya pada orang-orang."
Musnad Ahmad 8409: Telah menceritakan kepada kami [Syu'aib bin Harb Abu Shalih] di Makkah, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [laits bin Sa'd] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Rabi'ah] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian mendengar ringkih keledai di malam hari maka berlindunglah kepada Allah dari kejelekannya karena sesungguhnya ia melihat setan, dan jika kalian mendengar ayam berkokok di malam hari maka mintalah kepada Allah akan karuinia-Nya karena sesungguhnya dia melihat malaikat."
Musnad Ahmad 8410: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal bin Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Muhazzim] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Kami bersama Nabi ketika haji atau umrah, lalu datanglah serombongan belalang kemudian kami memukulinya dengan tongkat dan cambuk kami sehingga jatuh di tangan-tangan kami, lalu kami berkata: "Apa yang telah kita perbuat, padahal kami sedang ihram!, " maka kami pun bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang hal itu, lalu beliau bersabda: "Tidak apa-apa dengan buruan laut."
Musnad Ahmad 8411: Telah menceritakan kepada kami [Suraij bin An Nu'man] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Abu Salamah] dari [Manshur bin Udzain] dari [Makhul] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang hamba tidak akan bisa beriman dengan sempurna sehingga ia bisa meninggalkan bohong baik dalam canda maupun debat, meskipun ia benar."
Musnad Ahmad 8412: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin dawud Adl Dlibbi] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Ubaidillah bin Ja'far] dari [Isa bin Thalhah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwa Khaulah binti Yasar datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika haji atau umrah, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku tidak memiliki baju kecuali hanya satu, padahal aku sedang haidh, " beliau bersabda: "Jika kamu telah suci maka cucilah tempat yang ada darahnya kemudian shalatlah dengannya, " ia berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana jika tidak hilang bekasnya?" beliau bersabda: "Cukup bagimu mencucinya dengan air dan tidak ada masalah dengan bekasnya."
Musnad Ahmad 8413: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdullah bin Ja'far Al Madini] -dan itu sebelum adanya ujian, Abdullah berkata: dan bapakku tidak menceritakan sesuatu pun setelah adanya ujian.- Ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahab bin Abdul Majid] -yaitu Ats Tsaqofi- berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang membekam ataupun yang dibekam batal puasanya."
Musnad Ahmad 8414: Telah menceritakan kepada kami [Al Husain bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`d] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'Atho`] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya orang yang meninggal ketika dicabut nyawanya oleh malaikat, jika ia orang yang shalih para malaikat berkata: 'Keluarlah wahai jiwa yang baik yang berada dalam jasad yang baik, keluarlah dengan terpuji dan bergembiralah dengan ketentraman dan surga raihan serta Rabb yang tidak akan marah, '" beliau bersabda: "Maka ia masih seperti itu sehingga jiwa itu keluar dan malaikat membawanya ke langit yang dibukakan untuknya, lalu akan ditanyakan: 'Siapa ini? ' maka dijawab: 'Si fulan.' Kemudian mereka berkata: 'Selamat datang wahai jiwa yang baik yang berada dalam jasad yang baik, masuklah dengan terpuji dan bergembiralah dengan ketentraman dan surga raihan serta Rabb yang tidak akan murka.'" Beliau bersabda: "Dan masih akan dikatakan padanya seperti itu hingga sampai ke langit yang di dalamnya ada Allah 'azza wajalla. Dan jika ia adalah orang yang jahat maka para malaikat berkata: 'Keluarlah wahai jiwa yang kotor yang berada dalam jasad yang kotor, keluarlah dengan tercela dan bergembiralah dengan adzab air neraka yang sangat panas dan air yang sangat dingin, serta berbagai macam adzab yang lainnya yang serupa dengan itu, ' maka ia masih seperti itu hingga diangkat ke atas langit, lalu langit dibukaka untuknya, dan ditanyakan: 'Siapa ini? ' maka dijawab: 'si fulan, ' kemudian dikatakan: 'Tidak ada sambutan bagi jiwa yang kotor yang berada dalam jasad yang kotor, kembalilah dengan tercela, karena sesungguhnya pintu-pintu langit tidak dibuka untukmu, ' lalu ia dilemparkan dari langit, kemudian jiwa itu dikembalikan dalam kubur. Maka bagi orang yang shalih ia akan didudukkan dan dikatakan padanya seperti pekataan yang pertama, dan bagi orang yang jahat, ia juga akan didudukkan dan dikatakan padanya seperti perkataan yang pertama."
Musnad Ahmad 8415: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Laits] dari [Ka'ab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bershalawatlah untukku, karena itu adalah zakat bagi kalian, dan mintalah kepada Allah wasilah untukku, karena itu adalah derajat di surga yang paling tinggi yang tidak akan bisa didapat kecuali oleh satu orang saja, dan aku berharap bahwa orang itu adalah aku."
Musnad Ahmad 8416: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] -yaitu Ibnu 'Uyainah- dari [Ibnu Az Zinad] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] secara riwayat, bahwasannya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukankah kalian melihat kiblatku di sini, tidak ada yang luput dariku kekhusyu'an dan ruku' kalian."
Musnad Ahmad 8417: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Abu Al Aubar] berkata: Seorang laki-laki datang kepada [Abu Hurairah] dan berkata: "Apakah engkau orang yang telah melarang orang-orang untuk shalat dengan sandal?" Abu Hurairah berkata: "Tidak, demi Rabb pemilik kemuliaan ini, sungguh aku telah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat di tempat ini dengan sandalnya, kemudian beliau berlalu dan masih dengan sandalnya. Dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang untuk berpuasa di hari jum'at kecuali jika telah melakukannya pada hari-hari yang lain."
Musnad Ahmad 8418: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] secara makna, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Laits] dari [Abdul Karim] dari [Pelayan Abu Ruhm] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wanita mana saja yang memakai wewangian untuk pergi ke masjid, maka shalatnya tidak akan diterima sehingga ia mandi darinya layaknya mandi junub."
Musnad Ahmad 8419: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Muslim] -yaitu Ibnu Khalid- dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kemuliaan seorang laki-laki terletak pada agamanya, dan wibawanya terletak pada akalnya, sedangkan kehormatannya terletak pada akhlaqnya."
Musnad Ahmad 8420: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghailan] dan [Qutaibah bin Sa'id] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Risydin bin Sa'd], [Yahya bin Sa'd] menyebutkan dalam haditsnya: ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Yunus bin Yazid] dari [Ibnu Syihab] dari [Qobishoh] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Akan keluar bendera hitam dari Khurasan dan tidak ada yang bisa menahannya hingga dia ditancapkan di Iliya`."
Musnad Ahmad 8421: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Risydin] telah menceritakan kepadaku [Bakr bin 'Amru] dari ['Amru bin Abu Na'imah] dari [Abu Utsman] sahabat Abu Hurairah, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Barangsiapa mengatakan sesuatu atas namaku dengan sesuatu yang aku belum pernah aku mengatakannya, maka hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di neraka. Dan barangsiapa diberi fatwa dengan fatwa yang tidak berdasar pada ilmu, maka dosanya adalah bagi yang memberi fatwa. Dan barangsiapa dimintai pendapat oleh saudaranya kemudian ia memberikan buah pikirnya, padahal ia tahu bahwa apa yang ia berikan itu tidak benar maka ia telah mengkhianatinya."
Musnad Ahmad 8422: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i Abu Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Ja'far] dari [Utsman bin Muhammad Al Akhnasiy] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa dijadikan hakim di antara manusia sesungguhnya ia telah dibunuh tanpa menggunakan pisau." Telah menceritakan kepada kami setelah itu -yaitu Al Khuza'i-, ia berkata: telah memberitakan kepada kami [Abdullah bin Ja'far] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Utsman bin Muhammad] dari [Al A'raj] dan [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah].
Musnad Ahmad 8423: Telah menceritakan kepada kami [Manshur bin Salamah Abu Salamah Al Khuza'i] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Cukurlah kumis dan biarkanlah jenggot."
Musnad Ahmad 8424: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Sa'id] dari saudaranya ['Abbad] bahwasanya dia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "ALLAHUMMA INNI A'UUDZU BIKA MINAL ARBA'I MIN 'ILMIN LAA YANFA' WA MIN QOLBIN LAA YAKHSYA' WA MIN NAFSIN LAA TASYBA' WA MIN DU'AA IN LAA YUSMA' (Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari empat perkara: dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak takut, dari jiwa yang tidak puas dan dari doa yang tidak didengar)."
Musnad Ahmad 8425: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hilal] dari [Katsir bin Zaid] dari [Al Walid bin Rabah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang yang lemah dari umatku yang menjadi pelindung bagi mereka."
Musnad Ahmad 8426: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Bilal] dari [Ibnu 'Ajlan] dari ['Ubaidilah bin salman Al Aghar] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak selayaknya bagi pemilik dua wajah (munafiq) menjadi seorang yang dipercaya."
Musnad Ahmad 8427: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak selayaknya seorang pelaknat dijadikan sebagai teman."
Musnad Ahmad 8428: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Lonceng adalah seruling setan."
Musnad Ahmad 8429: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hilal] dari [Katsir bin Zaid] dari [Al Walid bin Rabah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perdamaian diantara kaum muslimin diperbolehkan."
Musnad Ahmad 8430: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hilal] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Cukurlah kumis, panjangkan jenggot dan selisihilah kaum Majusi."
Musnad Ahmad 8431: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hilal] dari [Katisr bin Zaid] dari [Al Walid bin Rabah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila penglihatan telah masuk maka tidak ada izin."
Musnad Ahmad 8432: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah mengabarkan kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Yazid bin Al Had] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku melihat 'Amru bin 'Amir menarik ususnya di dalam neraka, dan dia adalah orang yang pertama menuankan sa`ibah (hewan yang akan dipersembahkan untuk berhala sehingga tidak boleh ditunggangi) dan membelah telinga bahirah (anak sa`ibah)."
Musnad Ahmad 8433: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid bin Al Had] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah melanat orang-orang Yahudi, mereka telah menjadikan kuburan para Nabi mereka sebagai masjid."
Musnad Ahmad 8434: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah]: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada perang Khaibar mengharamkan setiap binatang buas yang memiliki taring, dan binatang yang dilempar serta keledai jinak."
Musnad Ahmad 8435: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] -yaitu Al Fazari- dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menafkahkah sepasang, -atau beliau mengatakan: - "dua pasang dari hartanya, -aku melihatnya beliau bersabda: - "di jalan Allah, maka ia akan dipanggil oleh penjaga surga: 'Wahai muslim, perbuatan ini baik, kemarilah." Abu bakr berkata: "Laki-laki tersebut tidak memenuhinya, " lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada harta yang memberiku manfaat kecuali harta Abu Bakar." Abu Hurairah berkata: Maka menangislah Abu Bakar, lalu ia berkata: "Apakah Allah akan memberiku manfaat kecuali karena engku, apakah Allah akan memberiku manfaat kecuali karena engaku, apakah Allah akan memberiku manfaat kecuali karena engaku."
Musnad Ahmad 8436: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Rabi'ah] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih utama serta lebih dicintai oleh Allah 'azza wajalla dari pada mukmin yang lemah. Dan dalam setiap masing-masing darinya terdapat kebaikan, bersungguh-sungguhlah terhadap apa saja yang memberikan manfaat kepadamu dan janganlah kamu lemah, apabila kamu tertimpa suatu masalah maka katakanlah: 'Allah telah mentaqdirkannya dan apa yang telah dikehendaki-Nya pasti terlaksana, ' dan janganlah kalian mengatakan: 'kalau seandainya' karena sesungguhnya ucapan 'kalau seandainya.' Membuka peluang bagi setan."
Musnad Ahmad 8437: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "hendaknya orang-orang meninggalkan berbangga-banggaan terhadap kejahiliyyahan, atau benar-benar mereka akan menjadi orang yang lebih dimurkai oleh Allah Azza Wa Jalla dari singa!."
Musnad Ahmad 8438: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Al Qasim bin 'Abbas] dari [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari [Yazid bin Mikraz] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwa ada seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana bila seorang laki-laki ingin jihad di jalan Allah, namun ia mengharap harta dunia?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada pahala baginya." Maka orang-orang pun merasa berat dengan hal tersebut, dan mereka berkata kepada laki-laki itu: "Kembalilah kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam mungkin beliau belum faham, " maka laki-laki itupun kembali lagi kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sebanyak tiga kali. Dan setiap ia kembali kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau tetap bersabda: "Ia tidak mendapatkan pahala."
Musnad Ahmad 8439: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya ada seorang arab badui yang lewat di depan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ia memiliki kesehatan dan kekekaran badan yang mengagumkan. Abu Hurairah berkata: Maka Beliau memanggilnya dan bersabda: "Apakah kamu pernah mengalami ummu mildam?" maka dia bertanya: "Apa itu ummu mildam?" beliau bersabda: "Demam, " dia bertanya kembali: "Apa itu demam?" beliau bersabda: "Suhu panas tinggi yang berada antara kulit dan tulang, " dia berkata: "Aku tidak pernah mengalami hal seperti itu." beliau bersabda: "Apakah kamu pernah merasakan pusing?" dia bertanya: "Apa itu pusing?" beliau bersabda: "Denyut sakit yang berada pada dua otak dan kepala, " dia berkata: "Aku tidak pernah mengalami hal semacam itu." Abu Hurairah berkata: Maka tatkala arab badui tersebut pergi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tertarik untuk melihat penghuni neraka maka lihatlah dia."
Musnad Ahmad 8440: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Doa orang yang terzhalimi itu dikabulkan meskipun dia seorang yang fajir, adapun kejelekannya adalah untuk dirinya sendiri."
Musnad Ahmad 8441: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya di rumah-rumah itu tidak ada para wanita dan anak-anak, sungguh aku ingin menegakkan shalat isya` kemudian aku suruh para pemudaku untuk membakar apa yang ada dalam rumah-rumah mereka dengan api."
Musnad Ahmad 8442: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dz`ib] dari [Abul Walid] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku tidak ingin memiliki gunung uhud yang berupa emas, kemudian ia ada dalam rumahku selama tiga hari dan aku mempunyai satu dinar darinya, kecuali sesuatu yang aku siapkan untuk sekedar melunasi hutangku."
Musnad Ahmad 8443: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khalid bin Abdullah Al Muzani] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik barisan shalat kaum laki-laki adalah yang paling depan dan yang paling jelek adalah yang paling belakang, dan sebaik-baik barisan shalat untuk kaum wanita adalah yang paling belakang dan yang paling buruk adalah yang paling depan."
Musnad Ahmad 8444: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla meridhai kalian atas tiga hal dan benci dari tiga hal: Allah meridhai kalian untuk beribadah kepada-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu, hendaknya kalian berpegang teguh dengan tali Allah dan jangan berpecah belah dan kalian taat kepada orang yang telah Allah amanatkan urusan kalian. Dan Allah membenci kalian dari ngerumpi dan menghambur-hamburkan harta serta banyak bertanya (yang tidak bermanfaat)."
Musnad Ahmad 8445: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kami untuk menutup air wudhu` dan menutup mulut ceret dan menelengkupkan bejana."
Musnad Ahmad 8446: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku benar-benar tidak mengerti, akan ada salah seorang dari kalian yang datang kepadanya sebuah hadits, dan dia bersandar pada tempat tidurnya seraya berkata: 'Bacakan kepadaku Qur`an sebagai gantinya, " tidaklah datang kebaikan dariku yang aku katakan atau tidak, maka akulah yang mengatakannya. Dan kejelekkan apapun yang datang dariku, sesungguhnya aku tidaklah pernah mengatakan kejelekkan."
Musnad Ahmad 8447: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] telah menceritakan kepada kami [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] berkata: -Dan aku mengira ia menyebutkan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: - "hendaknya kaum itu menghentikan kebiasaan mengangkat mata mereka ke langit ketika shalat, atau Allah benar-benar akan menyambar mata mereka."
Musnad Ahmad 8448: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Nafi'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Shalih Pelayan At Tau`amah] dari [Abu Hurairah] berkata: Ada seorang laki-laki duduk menghadap Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu Beliau bersabda kepadanya: "Dari mana kamu?" ia menjawab: "Dari Barbar." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Pergilah dariku, " Beliau bersabda dengan isyarat lengannya seperti ini, maka tatkala ia pergi, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menghadap ke arah kami seraya bersabda: "Sesungguhnya iman tidak melewati tenggorokan mereka."
Musnad Ahmad 8449: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Nafi'] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian jadikan kuburanku sebagai hari raya, dan janganlah kalian jadikan rumah-rumah kalian sebagai kuburan serta bershalawatlah kepadaku di manapun kalian berada, karena sesungguhnya shalawat kalian akan sampai kepadaku."
Musnad Ahmad 8450: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Nafi'] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kiamat tidak akan terjadi sehingga umatku mengambil apa yang diambil oleh umat-umat dan periode sebelumnya, sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, " Lalu berkatalah seorang laki-laki: "Wahai Rasulullah, apakah sebagaimana yang dikerjakan oleh orang-orang Persia dan Romawi?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalau bukan mereka siapa lagi." Telah menceritakan kepada kami [Rauh bin 'Ubadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] yaitu sebagaimana hadits diatas.
Musnad Ahmad 8451: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: "Mahar yang berlaku pada kami ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masih bersama kami adalah sepuluh uqiyah, dan ia mempraktekkannya dengan kedua tangannya bahwa yang demikian itu sama dengan empat ratus."
Musnad Ahmad 8452: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya aku bermimpi sedang berada di sebuah sumur yang terdapat timbanya, kemudian aku menimba satu timba dari sumur tersebut, lalu Abu Bakar mengambil timba itu dan menimba sekali atau dua kali dari sumur itu dengan susah payah dan hanya mendapatkan sedikit air, dan semoga Allah mengampuninya. Kemudian Umar mengambil timba itu dan ia menimba dengan gesit dan tangkas hingga mendapatkan banyak air, kemudian ia memberi minum (banyak orang) dengan air tersebut, maka aku tidak pernah melihat cara menimba orang yang cekatan dan lebih bagus dari apa yang dilakukan Umar."
Musnad Ahmad 8453: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayub bin Utbah] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika menshalati jenazah, Beliau berdoa: "ALLAHUMMAGHFIR LIHAYYINAA WA MAYYITINAA WA SYAAHIDINAA WA GHAA`IBINAA WA SHAGHIIRINAA WA KABIIRINAA WA DZAKARINAA WA UNTSAANAA, ALLAHUMMA MAN AHYAITAHU MINNA FA AHYIHI 'ALAL ISLAAM WA MAN TAWWAFFAITAHU MINNAA FATAWAFFAHU 'ALAL IIMAAN (Ya Allah ampunilah orang yang hidup dari kami serta orang yang mati dari kami, dan orang yang menyaksikan dari kami serta orang yang Ghaib dari kami, dan orang yang kecil dari kami serta orang yang besar dari kami, dan kaum laki-laki dari kami serta kaum wanita dari kami. Ya Allah siapa saja dari kami yang Engkau hidupkan maka hidupkanlah dia di atas Islam dan siapa saja dari kami yang Engkau wafatkan maka wafatkanlah dia di atas iman)."
Musnad Ahmad 8454: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya setan telah berputus asa untuk disembah di bumi kalian ini, akan tetapi ia senang dengan hal kecil yang kalian remehkan."
Musnad Ahmad 8455: Telah menceritakan kepada kami [Haitsam bin Kharijah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Risydin bin Sa'd] dari [Yunus bin Yazid] dari [Ibnu Syihab] dari [Ubaidillah bin Abdullah bin 'Utbah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidakkah kalian tahu apa yang difirmankan oleh Rabb kalian 'azza wajalla, Dia berfirman: 'Tidaklah Aku berikan suatu nikmat kepada hamba-Ku melainkan sebagian dari mereka menjadi kafir, mereka mengatakan: 'Bintang ini dan dengan bintang ini."
Musnad Ahmad 8456: Telah menceritakan kepada kami [Haitsam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Maisarah] -yaitu Ash Shan'ani- dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berhenti pada orang-orang yang sedang duduk, lalu beliau bersabda: "Apakah kalian mau aku kabarkan tentang sebaik-baik kalian dari sejelek jelek kalian, " maka orang-orang diam hingga beliau mengulanginya tiga kali, lalu seorang laki-laki dari mereka berkata: "Tentu wahai Rasulullah!, " maka beliau bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah orang yang dinanti-nanti kebaikannya dan merasa aman dari kejelekannya, dan sejelek-jelek kalian adalah yang tidak diharapkan kebaikannya dan tidak merasa aman dari kejelekannya."
Musnad Ahmad 8457: Telah menceritakan kepada kami [Haitsam] telah mengabarkan kepada kami [Hafsh bin Maisarah] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang hamba berkata: 'Hartaku dan hartaku, ' hanyasanya bagian dia dari harta yang ia punya ada tiga: apa yang ia makan kemudian habis, atau apa yang ia pakai lalu usang, dan apa yang ia berikan kepada orang lain lalu hilang, selain dari itu akan pergi atau diwarisi oleh manusia."
Musnad Ahmad 8458: Telah menceritakan kepada kami [Haitsam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Risydin] dari ['Amru] dari [Bukair] dari [Sulaiman bin Yasar] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seorang laki-laki meniduri wanita yang sedang hamil oleh laki-laki selainnya."
Musnad Ahmad 8459: Telah menceritakan kepada kami [Haitsam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Maisarah] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap manusia yang dilahirkan akan dipukul oleh setan dengan kedua telapak tangannya, kecuali Maryam dan anaknya, tidakkah kalian lihat seorang bayi bagaimana ia berteriak (menangis) ketika lahir?" para sahabat menjawab: "Benar wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Seperti itulah ketika ia dipukul oleh setan dengan kedua telapak tangannya."
Musnad Ahmad 8460: Telah menceritakan kepada kami [Haitsam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hafsh bin Maisarah] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan pernah berkumpul dineraka selamanya seorang kafir dengan seorang muslim yang membunuhnya."
Musnad Ahmad 8461: Telah menceritakan kepada kami [Haitsam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hafsh bin Maisarah] dari [Al 'Ala`]. Dan telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat manusia akan dikumpulkan di satu tempat, kemudian Rabb semesta alam muncul lalu dikatakan: 'Ketahuilah, setiap umat mengikuti apa saja yang telah mereka sembah? ' hingga penyembah salib mendapatkan salibnya, dan penyembah gambar (patung patung) mendapatkan gambar mereka, dan penyembah api mendapatkan api mereka, kemudian mereka mengikuti sesembahan mereka. Dan tinggallah orang-orang Islam, lalu Rabb semesta alam muncul kepada mereka dan berfirman: 'Kenapa kalian tidak mengikut orang-orang itu? ' mereka menjawab: 'Kami berlindung kepada Allah dari-Mu, Allah adalah Tuhan kami dan ini adalah tempat kami hingga kami dapat melihat Tuhan kami, ' padahal Dialah Allah yang memerintahkan dan menetapkan mereka atas demikian, kemudian Rabb semesta alam bersembunyi kemudian muncul lagi dan berfirman: 'Apakah kalian tidak mengikuti para manusia itu? ' mereka berkata: 'Kami berlindung kepada Allah dari-Mu, kami berlindung kepada Allah dari-Mu, Allah adalah Tuhan kami dan ini adalah tempat kami hingga kami dapat melihat Tuhan kami, ' padahal Dialah Allah yang memerintahkan dan menetapkan mereka atas demikian itu." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah kita dapat melihat-Nya?" maka beliau bersabda: "Apakah kalian mendapatkan kesulitan ketika melihat bulan di malam purnama?" mereka menjawab: "Tidak" beliau bersabda: "Sesungguhnya kalian tidak akan mendapatkan kesulitan ketika melihat-Nya pada saat itu. Lalu Allah bersembunyi dan muncul kembali seraya mengenalkan Diri-Nya kepada mereka: 'Aku adalah Tuhan kalian ikutilah Aku, ' lalu orang-orang Islam berdiri dan diletakkanlah shirath, maka mereka berjalan di atasnya seperti pengendara kuda dan kendaraan lainnya, dan mereka berkata kepada Allah: 'Berilah kami keselamatan, berilah kami keselamatan, ' dan tinggalah penghuni neraka. Lalu sekumpulan dari mereka dimasukkan ke dalamnya dan dikatakan kepada neraka: 'Apakah kamu telah penuh? ' neraka menjawab: 'Apakah masih ada tambahan lagi? ' Kemudian dimasukkan lagi sekumpulan orang, lalu ditanyakan kepada neraka: 'Apakah kamu telah penuh? ' neraka berkata: 'Apakah masih ada tambahan lagi? ' Sehingga ketika mereka telah penuh di dalamnya, Allah 'azza wajalla meletakkan telapak kaki-Nya di dalam neraka dan menggulung sebagiannya ke sebagian yang lain, kemudian neraka berkata: "Cukup, cukup, cukup." Maka demikianlah, jika penghuni surga telah ditempatkan di dalam surga dan penghuni neraka juga telah ditempatkan di dalam neraka, maka didatangkan kematian dalam keadaan terbelenggu lalu ia ditempatkan di sebuah pembatas antara penduduk neraka dan penduduk surga, kemudian dikatakan kepada mereka: 'Wahai penghuni surga! ' maka merekapun melihatnya dengan rasa takut, kemudian dikatakan: 'Wahai penghuni neraka! ' maka merekapun melihatnya dengan penuh gembira, berharap akan datangnya syafa'at, lalu dikatakan kepada penghuni surga dan penghuni neraka: 'Apakah kalian mengenal dia? ' mereka sama-sama menjawab: 'Kami mengenalnya, dia adalah kematian yang dibebankan kepada kami.' Setelah itu dia dibaringkan lalu disembelih di atas pembatas, kemudian dikatakan: 'Wahai penghuni surga kalian kekal dan tidak mati, dan Wahai penghuni neraka kalian kekal dan tidak mati.'" Qutaibah menyebutkan dalam riwayat haditsnya: "Dan sebagian dari neraka digulung ke sebagian yang lain, kemudian Allah 'azza wajalla berfirman: 'Cukup? ' maka neraka menjawab: "Cukup, cukup!"
Musnad Ahmad 8462: Telah menceritakan kepada kami [Haitsam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ayyasy] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Penghapus dosa dalam majlis adalah seorang hamba mengucapkan: SUBHAANAKA ALLAHUMMA WA BIHAMDIKA ASTAGHFIRUKA WA ATUUBU ILAIKA (Maha suci Engkau ya Allah, dengan memuja-Mu aku memohon ampunan-Mu serta bertaubat kepada-Mu)."
Musnad Ahmad 8463: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Husain] dari [Yahya] aku mendengar [Abu Salamah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mimpi yang benar adalah satu bagian dari empat puluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 8464: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] ", telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abi Hafshah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendengar Abdullah bin Qais membaca (Al Qur`an), lalu beliau bersabda: "Sungguh, orang ini telah diberi seruling dari seruling keluarga Nabi Dawud `Alaihis Salam."
Musnad Ahmad 8465: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Al Barro` bin Abdullah] dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maukah kalian aku kabarkan tentang penghuni syurga?, mereka adalah orang-orang lemah dan terzhalimi, maukah kalian aku kabarkan tentang penghuni neraka?, mereka adalah setiap orang yang keras lagi sombong."
Musnad Ahmad 8466: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Al Barro`] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Syaqiq] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maukah kalian aku kabarkan orang yang paling buruk dari kalian? yaitu orang yang mulutnya besar dan bayak omong. Maukah kalian aku kabarkan orang yang paling baik dari kalian? yaitu orang yang paling baik akhlaqnya dari kalian."
Musnad Ahmad 8467: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Al Barro`] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] berkata: Kekasihku yang jujur Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda kepadaku: "Akan ada dari umat ini pasukan yang berangkat ke Sind dan India, jika aku mendapatinya lalu aku syahid di dalamnya maka itulah (yang aku harapkan), " jika aku - (Abu Hurairah menyebutkan sebuah kalimat): - kembali pulang maka aku, Abu Hurairah yang merdeka, yang telah dimerdekakan oleh Allah dari api neraka."
Musnad Ahmad 8468: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Hafsh] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "hari kiamat benar-benar terjadi sampai-sampai ada dua orang yang sedang jual beli pakaian namun belum sempat melipat dan menyelesaikan transaksinya, kiamat benar-benar terjadi sampai-sampai ada seseorang yang sedang memerah susu namun belum sempat merasakannya, kiamat benar-benar terjadi sampai-sampai ada seseorang yang sudah mengangkat sesuap makanan ke mulutnya namun ia tidak sempat memakannya, dan kiamat benar-benar terjadi sampai-sampai ada seseorang yang sedang berdiri ditepi telaganya namun tidak sempat meminumnya."
Musnad Ahmad 8469: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Hafsh] berkata: telah memberitakan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: "Tidakkah kalian kagum bagaimana Allah menyingkirkan celaan orang Quraisy dariku? Mereka mencela Mudzammam namun aku adalah Muhammad (orang yang terpuji), dan mereka melaknat Mudzammam padahal aku adalah Muhammad."
Musnad Ahmad 8470: Telah menceritakan kepada kami ['Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sungguh suku Aslam, Ghifar, Juhainah, dan orang-orang Muzainah -atau Muzainah dan orang-orang dari Juhainah- pada hari kiamat adalah lebih baik di sisi Allah dari suku Asad, Thaiy dan Ghathafan."
Musnad Ahmad 8471: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah memberitakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa masuk ke dalam surga maka ia akan mendapatkan nikmat yang tidak membosankan, pakaiannya tidak usang dan tidak hilang masa mudanya. Dan di dalam surga terdapat sesuatu yang mata tidak pernah melihatnya, telinga tidak mendengarnya dan tidak terdetik dalam hati manusia."
Musnad Ahmad 8472: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hakam bin Abdul Malik] dari [Qatadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] berkata: Ketika kami sedang berada di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada iringan awan yang lewat, maka beliau pun bersabda: "Apakah kalian tahu apa ini?" kami menjawab: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " maka beliau bersabda: "Ini adalah awan sekaligus penyiram bumi yang Allah kirim kepada orang-orang yang tidak bersyukur serta tidak berdoa dari hamba hamba-Nya, apakah kalian tahu apa yang di atasnya?" kami menjawab: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " maka beliau bersabda: " (yaitu) Ar raqi' (nama langit yang pertama), gelombang yang jernih serta atap yang terjaga, apakah kalian tahu berapa jarak antara kalian dengannya?" kami berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " beliau bersabda: "Jaraknya adalah perjalanan lima ratus tahun, " beliau bersabda: "Apakah kalian tahu apa lagi yang di atasnya?" kami berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " Beliau bersabda: "Langit yang lain, apakah kalian tahu berapa jarak kalian dengannya?" kami berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " beliau bersabda: "Jaraknya adalah perjalanan lima ratus tahun, " hingga beliau mengihitung sampai tujuh langit, lalu bersabda: "Apakah kalian tahu apa lagi di atas itu?" kami berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " beliau bersabda: "Dia adalah 'Arsy, " beliau bersabda: "Apakah kalian tahu berapa jarak dia dengan langit yang ketujuh?" kami berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " beliau bersabda: "Perjalanan lima ratus tahun, " beliau bersabda: "Apakah kalian tahu apa yang ada di bawah kalian?" kami berkata: "Allah dan Rasul-nya lebih tahu, " beliau bersabda: "Bumi, apakah kalian tahu apa yang ada di bawahnya?" kami berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " beliau bersabda: "Bumi yang lain, apakah kalian tahu berapa jarak antara bumi yang satu dengan yang lainnya?" kami berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " beliau bersabda: "Perjalanan lima ratus tahun, " hingga beliau menghitung sampai tujuh bumi, " kemudian bersabda: "Demi Allah, sekiranya kalian menurunkan salah seorang dari kalian dengan sebuah tali ke bumi ketujuh yang bawah niscaya dia pasti turun, " kemudian beliau membaca ayat: "Dialah yang Awal dan yang Akhir yang Zhahir dan yang Bathin, dan Dia Maha mengetahui segala sesuatu."
Musnad Ahmad 8473: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Mubarak] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Rabi'ah] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, -berkata: aku mendengarnya dari Rabi'ah dan aku tidak mengingkari, - beliau bersabda: "Seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih utama serta lebih dicintai oleh Allah 'azza wajalla dari pada mukmin yang lemah. Dan setiap masing-masing darinya terdapat kebaikan, bersungguh-sungguhlah terhadap apa saja yang memberikan manfaat kepadamu dan janganlah kamu lemah, apabila kamu tertimpa suatu masalah maka katakanlah: 'Allah telah mentaqdirkannya dan apa yang telah dikehendaki-Nya pasti terlaksana' dan janganlah kalian mengatakan: 'kalau seandainya', karena sesungguhnya ucapan 'kalau seandainya' membuka peluang bagi setan."
Musnad Ahmad 8474: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: dan [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [Barakah] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] berkata: "Adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bila berdoa mengangkat tangannya, sampai-sampai aku melihat putihnya kedua ketiak beliau." Bapakku Abu Al Mu'tamir berkata: "Aku mengira bahwa itu dalam shalat istisqa`."
Musnad Ahmad 8475: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir bin Sulaiman] berkata: [bapakku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Nu'aim bin Abu Hind] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Abu Jahal berkata: "Apakah Muhammad pernah menaburi wajahnya dengan debu di depan kalian?" Abu Hurairah berkata: Maka dikatakan kepadanya: "Iya, pernah, " Abu Jahal berkata: "Demi Lata dan 'Uzza, -bersumpah dengan keduanya, - Jika aku melihat dia melakukan itu pasti aku akan menginjak lehernya atau aku akan menaburkan debu ke wajahnya." Abu Hurairah berkata: "Lalu ia mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang sedang shalat, dia menyangka bahwa dia bisa menginjak leher beliau, " Abu Hurairah berkata: "maka tidak ada yang membuat mereka terperangah kecuali tingkah Abu Jahal yang berbalik lari kebalakang dengan menutupkan kedua tangannya kewajahnya, " Abu Hurairah berkata: "orang-orangpun bertanya kepadanya: 'Ada apa denganmu wahai Abu Jahal? ' Abu Jahal menjawab: 'Sesungguhnya aku melihat antara diriku dengannya ada sebuah parit dari api dan pasukan bersayap, '" Abu Hurairah berkata: "Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalau saja dia mendekat kepadaku niscaya malaikat akan menyambarnya sepotong demi sepotong dari tubuhnya, " 'Arim berkata: "Hingga akhirnya turun ayat, -aku tidak tahu apakah masih dalam hadits Abu Hurairah atau sesuatu yang sampai kepadanya-: "Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui batas, Karena dia melihat dirinya serba cukup, Bagaimana pendapatmu tentang orang yang melarang. Seorang hamba ketika mengerjakan shalat. Bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu berada di atas kebenaran. Atau dia menyuruh bertakwa (kepada Allah). Bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu mendustakan dan berpaling?" Yakni Abu Jahal."Tidakkah dia mengetahui bahwa Sesungguhnya Allah melihat segala perbuatannya?. Ketahuilah, sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya kami tarik ubun-ubunnya. (yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durhaka. Maka Biarlah dia memanggil golongannya (untuk menolongnya) ". Abu Hurairah berkata: "Yaitu menyeru kaumnya."Kelak kami akan memanggil malaikat Zabaniyah." Abu Hurairah berkata: Yakni Malaikat."Sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya: dan sujudlah dan dekatkanlah (dirimu kepada Tuhan)."
Musnad Ahmad 8476: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Abdullah bin Abdurrahman] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman pada hari kiamat: 'Dimanakah orang-orang yang saling mencintai karena kebesaran-Ku? hari ini Aku akan menaunginya di hari yang tidak ada naungan selain naungan-Ku.'"
Musnad Ahmad 8477: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ash Shabbah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Zakaria- dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga bumi arab kembali subur dan mengalirkan air, seorang pengendara yang berjalan antara Irak dan Makkah tidak takut dari apapun selain tersesat, dan banyak terjadinya Al Haraj, " para sahabat berkata: "Apa itu Al Haraj wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Pembunuhan."
Musnad Ahmad 8478: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ash Shabbah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Zakaria- dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [Abu 'Ubaid] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bertasbih tiga puluh tiga kali, bertahmid tiga puluh tiga kali, dan bertakbir kepada Allah tiga puluh tiga kali setelah shalat hingga yang demikian itu menjadi sembilan puluh sembilan, kemudian untuk menyempurnakan menjadi seratus ia mengucapkan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH WAHDAHU LAA SYARIIKA LAH LAHUL MULKU WA LAHUL HAMDU WA HUWA 'ALAA KULLI SYAI`IN QODIIR (Tidak ada Ilah yang haq selain Allah semata, yang memiliki kerajaan dan segala pujian, dan Dialah Allah yang berkuasa atas segala sesuatu), maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya meski seperti lautan buih."
Musnad Ahmad 8479: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Zakaria] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengucapkan diwaktu pagi dan sore hari: SUBHAANAALLAH WA BIHAMDIHI (Maha suci Allah, aku memuji-Nya) sebanyak seratus kali, maka pada hari kiamat tidak ada yang datang dengan membawa pahala yang lebih utama kecuali orang yang mengucapkan seperti apa yang diucapkannya atau yang lebih banyak dalam mengucapkannya."
Musnad Ahmad 8480: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Zakaria] dari [Al Hasan bin Al Hakam An Nakha'i] dari ['Adi bin Tsabit] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengucapkan diwaktu pagi dan sore hari: SUBHAANAALLAH WA BIHAMDIHI (Maha suci Allah, aku memuji-Nya) sebanyak seratus kali, maka pada hari kiamat tidak ada yang datang dengan membawa pahala yang lebih utama kecuali orang yang mengucapkan seperti yang diucapkannya atau yang lebih banyak dalam mengucapkannya."
Musnad Ahmad 8481: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Zakaria] dari [Al Hasan bin Al Hakam An Nakha'i] dari ['Adi bin Tsabit] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tinggal di perbukitan maka akan menjadi keras tabiatnya, dan barangsiapa mengikuti buruannya maka ia akan menjadi lalai, dan barangsiapa mendatangi pintu penguasa maka ia mendapatkan fitnahnya, dan tidak ada seorang hamba yang semakin dekat dengan penguasa melainkan ia akan semakin jauh dari Allah."
Musnad Ahmad 8482: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] -yaitu Abu Ahmad Az Zubairi- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah] -yaitu Ibnu Abdullah bin Mauhab- berkata: pamanku [Ubaidullah bin Abdurrahman bin Mauhab] telah mengabarkan kepadaku dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya salah seorang dari kalian mengetahui dosa yang ditanggungnya ketika lewat di depan saudaranya yang sedang bermunajat kepada Tuhannya (shalat), niscaya dia akan lebih suka berhenti di tempatnya selama seratus tahun dari pada ia melangkahinya."
Musnad Ahmad 8483: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isa bin Yunus] dari [Tsaur] dari [Al Hushain], demikian dia berkata dari [Abu Sa'd Al Khair] dan dia termasuk sahabat Umar, dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bercelak hendaklah dengan bilangan ganjil, siapa yang melakukannya maka dia telah berbuat baik, dan bagi yang tidak melakukannya maka dia tidak berdosa. Barangsiapa beristijmar maka hendaknya mengganjilkannya, siapa yang melakukannya maka dia telah berbuat baik dan bagi yang tidak melakukannya maka dia tidak berdosa. Barangsiapa makan kemudian ada yang terselip digiginya maka hendaknya membuangnya, dan barangsiapa yang mengunyah dengan lidahnya maka hendaknya ia telan, siapa yang melakukannya maka dia telah berbuat baik, dan bagi yang tidak melakukannya maka dia tidak berdosa. Dan barangsiapa masuk ke dalam WC hendaklah menutupinya dengan satir, jika ia tidak mendapatkan satir kecuali dengan menumpuk batu-batuan kecil maka hendaklah ia membelakanginya, karena sesungguhnya setan bermain-main dengan tempat duduk anak cucu Adam, siapa yang melakukannya maka dia telah berbuat baik, dan bagi yang tidak melakukannya maka dia tidak berdosa."
Musnad Ahmad 8484: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Khalaf] -yaitu Ibnu Khalifah- dari [Yazid bin Kaisan] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Pada suatu hari ketika kami sedang berada bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kami mendengar suara benda yang jatuh hingga Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kalian tahu suara apa ini?" mereka menjawab: "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui, " maka beliau bersabda: "Ini adalah batu yang lemparkan ke jahannam sejak tujuh puluh tahun lalu dan sekarang baru sampai ke dasarnya."
Musnad Ahmad 8485: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Khalaf] -yaitu Ibnu Khalifah- dari [Abu Malik Al Asyja'i] dari [Abu Hazim] berkata: "Aku berada di belakang [Abu Hurairah] ketika dia sedang berwudhu, dan meratakan air wudhunya hingga ketiaknya, maka akupun bertanya: "Wahai Abu Hurairah, wudhu apa ini?" ia menjawab: "Wahai bani Farruh, ternyata kamu berada di sini, kalau saja aku mengetahui bahwa kamu berada di sini niscaya aku tidak akan berwudhu seperti ini, sesungguhnya aku mendengar kekasihku bersabda: "Ukuran perhiasan seorang mukmin (di akhirat) menurut kesempurnaan wudhu`nya."
Musnad Ahmad 8486: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Ja'far- berkata: telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang laki-laki berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "Sesungguhnya bapakku meninggal dan meninggalkan harta namun tidak berwasiat dengan suatu wasiat, maka apakah dosanya bisa dihapuskan dengan aku bersedekah untuknya?" beliau bersabda: "Ya."
Musnad Ahmad 8487: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tahukah kalian siapakah yang disebut dengan orang yang merugi?" para sahabat menjawab, "Orang yang merugi di antara kami orang yang tidak punya dirham dan dinar serta harta benda." Beliau bersabda: "Orang yang merugi dari umatku pada hari kiamat adalah seseorang yang datang dengan membawa pahala shalat, puasa dan zakat, namun ia datang dalam keadaan telah mencela kehormatan ini, menuduh ini, makan harta ini, menumpahkan darah ini dan memukul ini, maka orang ini akan diputuskan dengan diambilkan dari pahala amal kebaikannya, dan ini dari pahala amal kebaikannya, sehingga jika pahala kebaikannya telah habis sebelum tuntas semua tanggungannya, maka kesalahan-kesalahan mereka akan diambil dan diberikan kepadanya, lalu ia akan dilempar ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 8488: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua mata berzina, lisan berzina, dua tangan berzina, dua kaki berzina dan kemaluanlah yang membenarkan hal itu atau mendustakannya."
Musnad Ahmad 8489: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah memberitakan kepada kami [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila anak Adam meninggal maka terputuslah amalnya kecuali tiga hal: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang berdoa untuknya."
Musnad Ahmad 8490: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hak muslim atas sesama muslim ada enam, " maka ditanyakan kepada beliau: "Apa itu wahai Rasulullah?" maka beliau menjawab: "Jika kamu bertemu dengannya hendaknya memberi salam, jika ia mengundangmu maka penuhilah, jika ia meminta nasihat maka nasihatilah, jika ia bersin lalu mengucapan: `Al Hamdulillah` maka doakanlah, jika ia sakit maka jenguklah dan jika ia meninggal maka iringilah jenazahnya."
Musnad Ahmad 8491: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iman datang dari Yaman, kekafiran dari arah timur, ketenangan dari para pengembala kambing, sombong dan riya` dari orang-orang yang berperangai keras para pengembala kuda dan unta."
Musnad Ahmad 8492: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, pada hari kiamat setiap hak benar-benar akan dikembalikan kepada yang berhak, sehingga seekor kambing tak bertanduk akan menanduk kambing yang bertanduk."
Musnad Ahmad 8493: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bersegeralah beramal sebelum datangnya fitnah seperti sepenggalan malam yang gelap gulita, seorang laki-laki diwaktu pagi mukmin dan diwaktu sore telah kafir, dan diwaktu sore beriman dan pagi menjadi kafir, ia menjual agamanya dengan kesenangan dunia."
Musnad Ahmad 8494: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bersegeralah beramal sebelum datangnya enam perkara: terbitnya matahari dari tempat terbenamnya, munculnya Dajjal, munculnya asap, munculnya binatang melata, kematian salah seorang kalian dan kehancuran total."
Musnad Ahmad 8495: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat sehingga matahari terbit dari barat, jika matahari terbit manusia pada waktu itu akan beriman semuanya, dan itu ketika "tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya"."
Musnad Ahmad 8496: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwsanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lonceng adalah seruling setan."
Musnad Ahmad 8497: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah mengabarkan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] bahwa seorang laki-laki berkata: "tentukanlah harga wahai Rasulullah, " maka beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla menaikkan dan menurunkan, akan tetapi aku sangat berharap bertemu dengan Allah dalam keadaan aku tidak punya kezhaliman pada orang lain." Yang lain berkata: "tentukanlah harga" maka beliau bersabda: "berdoalah kepada Allah. 'azza wajalla"
Musnad Ahmad 8498: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hindarilah dua orang yang terlaknat, " para sahabat bertanya: "Siapakah dua orang yang terlaknat itu wahai Rasulullah?" maka beliau bersabda: "Yaitu orang yang buang hajat di jalan manusia dan di tempat berteduhnya mereka."
Musnad Ahmad 8499: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali."
Musnad Ahmad 8500: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah mengabarkan kepadaku [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak akan masuk surga seseorang yang tetangganya tidak merasa aman dari gangguannya."
Musnad Ahmad 8501: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku ['Amru] - yaitu Ibnu Abi 'Amru- dari [Abu Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berapa banyak orang yang berpuasa tidak mendapatkan bagian dari puasanya melainkan lapar dan dahaga, dan berapa banyak orang yang shalat malam tidak mendapatkan bagian dari ibadahnya melainkan bergadang saja."
Musnad Ahmad 8502: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku ['Amru] dari [Sa'id Al Maburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku di utus kepada sebaik-baik masa anak Adam, hingga pada masa yang aku diutus kepadanya (yakni masa sahabat)."
Musnad Ahmad 8503: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku ['Amru] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Siapakah orang yang paling berbahagia dengan syafa'atmu pada hari kiamat?" maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai Abu Hurairah, sungguh aku telah mengira bahwa tidak ada orang yang bertanya tentang hal ini lebih awal dari kamu, karena aku tahu kegigihan kamu dalam mendapatkan hadits, maka orang yang paling berbahagia dengan syafa'atku pada hari kiamat adalah orang yang mengucapkan LAA ILAAHA ILLAALLAH murni dari hatinya."
Musnad Ahmad 8504: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku ['Amru] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendapatkan orang tua yang berjalan dengan dituntun (dipapah) oleh kedua anaknya, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apa urusan orang tua ini?" kedua anaknya berkata: "Wahai Rasulullah, dia mempunyai nadzar, " lalu beliau bersabda kepadanya: "berkendaraanlah wahai bapak tua, karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla tidak butuh darimu dan dari nadzarmu."
Musnad Ahmad 8505: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku ['Amru] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya nadzar tidak mendekatkan anak Adam kepada sesuatu yang Allah belum taqdirkan baginya, namun nadzar bisa berkesesuaian dengan taqdir, dengan nadzar dapat dikeluarkan dari orang bakhil sesuatu yang sebelumnya ia tidak ingin mengeluarkannya."
Musnad Ahmad 8506: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku [Muhammad] -yaitu Ibnu 'Amru- dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah memanggil Jibril lalu mengutusnya ke surga, dan berfirman: 'Lihatlah ke surga dan lihat apa yang telah Aku persiapkan bagi para penghinya, ' maka jibril kembali kepada Allah dan berkata: 'Dan demi kemuliaan-mu, tidaklah seseorang yang mendengar tentangnya kecuali ingin memasukinya, ' lalu surga ditutupi dengan hal hal yang dibenci, kemudian Allah berfirman: 'Sekarang kembalilah ke surga dan lihat' lalu Jibril kembali ke surga, (dan sekembalinya) dia berkata: 'Dan demi kemuliaan-Mu, aku kuatir tidak ada seorangpun yang bisa masuk kedalamnya.' Lalu Allah mengutusnya ke neraka, dan befirman: 'Pergilah ke neraka dan lihat apa yang telah Aku persiapkan untuk para penghuninya, ' lalu Jibril kembali kepada Allah dan berkata: 'Dan demi kemuliaan-Mu, tidak akan masuk ke dalamnya orang yang telah mendengar tentangnya." Lalu neraka ditutupi dengan hal hal yang disukai oleh syahwat, kemudian Allah berfirman: 'Sekarang kembalilah dan lihatlah neraka, ' lalu Jibril kembali kepada Allah dan berkata: 'Dan demi kemuliaan-Mu, sungguhn aku kuatir, tidak akan ada yang tersisa seorang pun kecuali akan masuk ke dalamnya."
Musnad Ahmad 8507: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepadaku ['Amru] -yaitu Ibnu Abi 'Amru- dari [Abu Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika selesai dari shalat subuh beliau datang menuju para wanita di masjid, kemudian beliau berdiri di depan mereka seraya bersabda: "Wahai kaum wanita, aku tidak pernah melihat kurangnya akal dan agama yang hilang di hati orang-orang yang berakal selain kalian, sungguh aku melihat kalian adalah penghuni neraka yang paling banyak pada hari kiamat, maka dekatkanlah diri kalian kepada Allah semampu kalian." Dan pada waktu itu istri Abdullah bin Mas'ud berada di tengah-tengah mereka, lalu ia datang kepada Abdullah bin Mas'ud dan memberitahukan kepadanya tentang apa yang telah ia dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian ia mengambil perhiasannya sehingga Ibnu Mas'ud bertanya kepadanya: "Kamu ingin pergi ke mana dengan perhiasan ini?" ia menjawab: "Aku ingin mendekatkan diri kepada Allah Azza Wa Jalla dan Rasul-Nya dengan perhiasan ini, semoga dengannya Allah tidak menjadikanku termasuk penghuni neraka." Ibnu Mas'ud lalu berkata: "Celaka kamu, bawalah kemari dan sedekahkan kepadaku dan anakku karena sesungguhnya kami berhak mendapatkannya, " maka istrinya berkata: "Demi Allah, tidak! tunggulah hingga aku membawanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam." Lalu ia pun pergi memohon izin kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu para sahabat berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Wahai Rasulullah, ini Zainab memohon izin kepada Tuan, " beliau bersabda: "Zainab yang mana?" mereka berkata: "Istri Abdullah bin Mas'ud, " beliau bersabda: "Izinkan dia masuk." Maka ia pun menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku telah mendengar sabda Tuan, lalu aku pulang kepada Ibnu Mas'ud dan menceritakan hal itu kepadanya, kemudian aku mengambil perhiasanku untuk aku jadikan sebagai pendekatan (pengorbanan) kepada Allah dan Tuan, semoga Allah tidak menjadikanku termasuk penghuni neraka, lalu Ibnu Mas'ud berkata kepadaku: 'Sedekahkan perhiasan itu kepadaku dan anakku karena kami lebih berhak.' maka aku pun berkata: 'Tunggulah hingga aku memohon izin kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sedekahkan perhiasan itu kepadanya dan anaknya karena mereka lebih berhak, " kemudian ia berkata: "Wahai Rasulullah, lalu bagaimana menurut Tuan dengan apa yang telah aku dengar dari Tuan ketika Tuan berdiri di depan kami seraya bersabda: "Aku tidak pernah melihat kurangnya akal dan agama yang hilang di hati orang-orang yang berakal selain kalian, " ia berkata lagi: "Lalu apa yang dimaksud dengan kurangnya akal dan agama kami?" maka beliau bersabda: "Adapun yang aku telah sebutkan tentang kurangnya agama kalian adalah haidh yang menimpa kalian, hingga membuat kalian berdiam diri yang sesuai dengan kehendak Allah lamanya, tidak shalat dan tidak berpuasa, maka itulah yang dimaksud dengan kurangnya agama kalian, sedangkan apa yang telah aku sebutkan tentang kurangnya akal kalian adalah bahwasanya kesaksian kalian setengah dari kesaksian (laki laki)."
Musnad Ahmad 8508: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Yunus] daru [Az Zuhri] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah akan mengenggam bumi serta melipat langit dengan tangan kanan-Nya, kemudian berfirman: "Akulah raja maka dimana para raja bumi?"
Musnad Ahmad 8509: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnul Mubarak] dari [Sa'id bin Zayid] dari [Abu As Samh] dari [Ibnu Hujairah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya air neraka akan dituangkan di atas kepala penghuni neraka, lalu melubangi tengkorak hingga sampai ke perutnya dan memutus apa saja yang ada di dalamnya sampai kemudian meluncur dengan cepat menembus kedua telapak kakinya."
Musnad Ahmad 8510: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Wuhaib] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Umar bin Muhammad bin Al Munkadir] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mati dan tidak pernah berperang, serta tidak berkeinginan dalam dirinya untuk berperang maka ia mati diatas cabang kemunafikan."
Musnad Ahmad 8511: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Thalhah bin Abi Sa'id] berkata: aku mendengar [Sa'id Al Maqburi] menceritakan, bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menahan kudanya untuk ia gunakan berperang di jalan Allah dengan penuh iman kepada Allah dan berharap pahala dari-Nya serta sebagai bukti pembenaran terhadap apa yang telah di janjikan oleh-Nya, maka kenyang dan minumnya kuda tersebut, serta kencing dan kotorannya akan ditulis dalam timbangan amalnya sebagai kebaikan pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 8512: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Sa'id bin Abu Ayub] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Abi Sulaiman] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca ayat: "Pada hari itu bumi menceritakan beritanya" maka beliau bersabda: "Apakah kalian tahu apa yang dimaksud dengan kabar bumi?" para sahabat menjawab: "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu" maka beliau bersabda: " (Yaitu) bumi bersaksi atas hamba laki-laki maupun perempuan dengan apa yang mereka perbuat di atasnya, maka bumi akan berkata: 'Fulan telah berbuat ini dan ini di hari ini dan ini, '" Rasulullah bersabda: "Maka itulah yang dimaksud dengan kabar bumi."
Musnad Ahmad 8513: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Abdul Malik bin Isa Ats Tsaqofi] dari [Pelayan Al Muntaba`its] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "pelajarilah silsilah nasab kalian yang dengannya kalian dapat menyambung hubungan kekeluargaan kalian, karena sesungguhnya menyambung hubungan rahim adalah sebab sebuah kecintaan ditengah-tengah keluarga, dan sebab banyaknya harta serta sebab diakhirkannya ajal seorang."
Musnad Ahmad 8514: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] dari [Ibnul Mubarak] dari [Ma'mar] dari [Hammam] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalimat yang baik adalah sedekah, dan setiap langkah yang dilangkahkan menuju masjid adalah sedekah."
Musnad Ahmad 8515: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Katsir bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Amru bin Tamim] dari [bapaknya] bahwa ia mendengar dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalian telah dilindungi oleh bulan kalian ini, Inilah janji Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa tidak datang kepada kaum muslimin suatu bulan yang lebih baik dari bulan Ramadhan, dan tidak datang kepada orang-orang munafiq suatu bulan yang lebih buruk bagi mereka selain bulan Ramadhan, sesungguhnya Allah 'azza wajalla akan menulis baginya pahala dan nafilahnya sebelum memasukkannya, dan Allah juga akan menulis baginya beban dan susah payahnya sebelum memasukannya. Yang demikian itu karena kaum muslimin menyiapkan tenaga dan semangat untuk beribadah dengan bersedekah, sedangkan yang dipersiapan oleh orang-orang munafiq adalah mencari kelalaian orang lain dan mencari-cari aib mereka, bulan Ramadhan adalah ghonimah orang mukmin yang dimanfaatkan oleh orang yang fajir."
Musnad Ahmad 8516: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Al Muhazzim] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Kami sedang bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam haji atau umrah, lalu datanglah kepada kami sekerumunan belalang, maka kami pun memukulinya dengan tongkat dan cambuk kami sehingga berjatuhan di tangan-tangan kami, kemudian kami berkata: "Apa yang telah kita lakukan, padahal kita sedang ihram?" maka kamipun bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau bersabda: "Tidak apa apa."
Musnad Ahmad 8517: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya manusia mengetahui apa yang ada dalam adzan dan shaf pertama, kemudian mereka tidak akan mendapatkannya kecuali harus berundi sungguh mereka akan berundi. Dan sekiranya mereka tahu pahala dalam bersegera sungguh mereka akan berundi untuk bersegera. Dan sekiranya mereka mengetahui apa-apa yang ada dalam shalat isya` dan subuh, sungguh mereka akan mendatanginya meskipun dengan merangkak."
Musnad Ahmad 8518: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah memberitakan kepada kami [Malik] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengatakan: 'LAA ILAAHA ILLALLAH WAHDAHU LAA SYARIIKALAH LAHUL MULKU WALAHUL HAMDU WA HUWA 'ALAA KULLI SYA`IN QODIIR (Tiada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya pujian dan bagi-Nya kerajaan, Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu).' sebanyak seratus kali, maka ia seperti orang yang membebaskan sepuluh budak, dan akan ditulis baginya seratus kebaikan, akan dihapuskan darinya seratus kesalahan dan pada hari itu ia akan dijaga dari setan, dan itu akan berlangsung sehingga sore hari. Dan tidaklah ada yang datang dengan yang lebih baik dari itu kecuali bagi seorang yang lebih banyak dalam mengucapkannya. Dan barangsiapa mengucapkan: 'SUBHAANA ALLAH WA BIHAMDIHI (Maha Suci Allah, aku memuji-Nya), ' seratus kali dalam sehari maka akan dihapuskan darinya dosa-dosanya meskipun sebanyak buih di lautan."
Musnad Ahmad 8519: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepadaku [Malik] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika seorang laki-laki berjalan di sebuah jalan dalam keadaan haus dan dahaga, ia mendapatkan sebuah sumur hingga ia turun kedalam sumur dan minum darinya, kemudian ia keluar dan mendapatkan seekor anjing yang menjilat-jilat debu karena haus, maka ia pun berkata: 'Sesungguhnya anjing ini benar-benar haus sebagaimana yang aku alami, ' lalu ia turun ke dalam sumur dan mengisi slopnya dengan air, kemudian ia memegangnya dengan mulut dan membawanya naik lalu memberi minum anjing tersebut, maka Allah bersyukur kepadanya dan Allah pun mengampuninya." Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, apakah pada setiap binatang terdapat pahala?" beliau bersabda: "Dalam setiap makhluq hidup terdapat pahala."
Musnad Ahmad 8520: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah memberitakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'Atho`] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika berdiri shalat beliau mengangkat kedua tangannya dengan panjang."
Musnad Ahmad 8521: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah mengabarkan kepadaku [Malik] dari [Nu'aim bin Abdullah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada setiap sisi kota Madinah ada malaikat, Dajjal dan Tha'un tidak akan dapat masuk ke dalamnya."
Musnad Ahmad 8522: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kalian tahu bahwa kiblatku di sini, demi Allah tidak ada yang luput dariku kekhusyu'an dan ruku' kalian, sungguh aku bisa melihatnya dari balik punggungku."
Musnad Ahmad 8523: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah memberitakan kepada kami [Malik] dai [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menuju pekuburan seraya berdoa: "As Salaamu 'Alaikum tempat tinggal kaum mukminin, dengan kehendak Allah sungguh kami akan menyusul kalian."
Musnad Ahmad 8524: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah memberitakan kepada kami [Malik] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kedatangan seorang tamu kafir, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun memerintahan untuk didatangkan seekor kambing, kambing tersebut kemudian diperah susunya dan diminum oleh orang kafir tersebut, lalu diperahkan dari kambing lain lalu ia meminumnya, lalu diperahkan dari kambing lain lalu ia meminumnya, sehingga orang kafir itu meminum susu dari perahan tujuh ekor kambing. Kemudian dipagi harinya ia masuk Islam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun memerintahkan untuk didatangkan satu ekor kambing dan orang tersebut meminum perahan susunya, lalu ia perahkan dari kambing lain lagi namun ia tidak menghabiskannya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Seorang mukmin makan dengan satu lambung, dan orang kafir makan dengan tujuh lambung."
Musnad Ahmad 8525: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah memberitakan kepada kami [Malik] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya ada seorang laki-laki dari Aslam berkata: "Ketika aku tidur di malam ini ada seekor kalajengking yang menyengatku, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya diwaktu sore kamu mengucapkan: 'A'AUUDZU BI KALIMAATILLAHIT TAAMMAH MIN SYARRI MAA KHALAQ (AKu berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejelekan apa saja yang Dia ciptakan), ' niscaya tidak akan ada yang membahayakanmu."
Musnad Ahmad 8526: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah memberitakan kepada kami [Malik] dari [Tsaur bin Zaid Ad Dili] berkata: aku mendengar [Abu Al Ghaits] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Penanggung anak yatim baik miliknya atau milik orang lain akan berada di surga denganku seperti dua jari ini, selama dia bertaqwa kepada Allah." Dan Malik mengisyaratkan dengan jari tulunjuk dan tengah.
Musnad Ahmad 8527: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah memberitakan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Ja'far- berkata: telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: "Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali."
Musnad Ahmad 8528: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu rakaat shalat, maka ia telah mendapatkannya."
Musnad Ahmad 8529: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang jual beli gharar dan dengan sistem hashoh."
Musnad Ahmad 8530: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Khubaib] -yaitu Ibnu Abdurrahman bin Yasaf- dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Antara rumah dan mimbarku ada taman dari taman-taman surga, dan mimbarku ada di atas telagaku."
Musnad Ahmad 8531: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika budak perempun salah seorang dari kalin berbuat zina maka cambuklah dan jangan engkau cela, jika ia mengulanginya maka cambuklah dan jangan engkau cela, jika ia tetap mengulanginya pada kali keempat maka juallah meskipun seharga tali rambut, atau tali ikat rambut."
Musnad Ahmad 8532: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Sa'id bin Abu Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah mengharamkan antara dua sisi kota Madinah melalui lisanku, " kemudian datanglah bani fulan, lalu beliau bersabda: "Aku tidak melihatmu keculai bahwa engkau telah keluar dari wilayah haram, " kemudan beliau (merenung) dan berkata: "Kamu dalam wilayah haram, kamu dalam wilayah haram." Bapakku berkata: Muhammad bin 'Ubaid berkata: "Lalu datanglah bani Jariyah, dan hanyasanya mereka adalah bani Haritsah."
Musnad Ahmad 8533: Telah menceritakan kepada kami [Yazib bin Harun] berkata: telah memberitakan kepada kami [Isma'il bin Abi Khalid] dari [bapaknya] berkata: bahwa ia singgah kepada [Abu Hurairah] di Madinah. Dia berkata: "Maka aku melihatnya mengerjakan shalat tidak pendek dan tidak juga panjang., " Isma'il berkata: "Ia shalat seperti shalatnya Qais bin Abi Hazim, " Abu Khalid (ayah Isma'il) berkata: Lalu aku bertanya kepada Abu Hurairah: "Apakah seperti ini Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat?" Abu Hurairah berkata: "Apa yang kamu ingkari dari shalatku?" ia berkata: "Aku hanya ingin kebaikan maka aku senang untuk bertanya kepadamu, " Abu Hurairah berkata: "Iya, atau beliau memperpendek shalatnya."
Musnad Ahmad 8534: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id Ash Shaghani Muhammad bin Muyassar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hanyasanya dijadikan imam untuk diikuti, jika ia bertakbir maka bertakbirlah, jika ia membaca maka diamlah, jika ia mengucapan 'WALADL DLOOLLIIN' maka ucapkanlah 'Amiin', jika ia ruku' maka ruku'lah, jika ia mengucapkan: 'sami'allahu liman hamidah' maka ucapkanlah: 'Rabbana wa lakal hamdu', dan jika ia shalat dengan duduk maka shalatlah sambil duduk semuanya."
Musnad Ahmad 8535: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh aku berkeinginan untuk menyuruh para pemudaku mengumpulkan kayu bakar, kemudian aku perintahkan seseorang mengimami manusia dan aku pergi mencari orang-orang yang meninggalkan shalat berjama'ah, sehingga aku bisa membakar rumah-rumah mereka. Demi Allah, sekiranya salah seorang dari mereka mengetahui bahwa mereka akan mendapatkan tulang yang besar (masih banyak dagingnya) atau tulang kambing, sungguh mereka akan ikut berjama'ah, dan sekiranya mereka tahu apa yang dijanjikan Allah di dalamnya mereka akan mendatanginya meskipun dengan merangkak."
Musnad Ahmad 8536: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mengucapkan tasbih adalah untuk laki-laki, dan bertepuk dengan tangan adalah untuk wanita."
Musnad Ahmad 8537: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Dzakwan] dari [Abdurrahman bin Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ahli warisku tidak akan mendapatkan dinar, apa apa yang aku tinggalkan setelah nafkah untuk para istriku dan gaji pekerjaku (pekerja kebun beliau), maka ia adalah sedekah."
Musnad Ahmad 8538: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah memberitakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang anak tidak akan bisa membalas budi bapaknya, kecuali ketika ia mendapati bapaknya sebagai budak kemudian ia membelinya dan membebaskannya."
Musnad Ahmad 8539: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah memberitakan kepada kami [Sufyan] dari ['Atho` bin As Sa`ib] dari [Al Aghar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah berfirman: 'Kesombongan adalah selendang-Ku dan kebesaran adalah sarung-Ku, maka barangsiapa mengambil salah satunya dari-Ku, Aku akan memasukkannya ke dalam neraka Jahannam.'"
Musnad Ahmad 8540: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah memberitakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dan ia memarfu'kannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak dikatakan beriman seorang pezina ketika berzina, tidak dikatakan beriman seorang pencuri ketika mencuri, dan tidak dikatakan beriman seorang peminum khamer ketika minum khamer, dan pintu taubat masih terbentang luas setelah itu."
Musnad Ahmad 8541: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Dzakwan] dari [Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Menunda pembayaran hutang adalah kezhaliman orang kaya, dan barangsiapa dibebaskan dari hutang hendaklah diterima."
Musnad Ahmad 8542: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah memberitakan kepada kami [Sufyan] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang arab badui datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk meminta pembayaran seekor unta (yang telah dipinjam beliau), maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Carikan untuknya seekor unta yang seumur dengan untanya, " namun para sahabat tidak mendapatkan kecuali seekor unta yang umurnya lebih tua, beliau bersabda: "Berikanlah unta yang umurnya lebih tua itu kepadanya, " maka arab badui itupun berkata: "Engkau telah sempurna dalam menepatiku semoga Allah menepatimu dengan sempurna, " maka Nabi bersabda: "Sebaik-baik dari kalian adalah yang baik dalam melunasi hutang."
Musnad Ahmad 8543: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah memberitakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Abu Laila] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sahurlah kalian karena dalam sahur terdapat barakah."
Musnad Ahmad 8544: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah memberitakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdul Malik bin 'Umair] berkata: telah menceritakan kepadaku [seseorang yang mendengar] [Abu Hurairah], ia berkata: "Aku pernah melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dengan memakai dua sandalnya."
Musnad Ahmad 8545: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah memberitakan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ashim] dari 'Ashim dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "undurlah waktu shalat zhuhur sampai dingin, karena sesungguhnya panas tersebut dari hembusan Jahannam."
Musnad Ahmad 8546: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah memberitakan kepada kami [Abu Bakr] dari ['Ashim] dari [sorang laki-laki bani 'Amir], ia berkata kepada Marwan: "Ini [Abu Hurairah] berada di pintu, " Marwan berkata: "Izinkan dia masuk, " Marwan berkata: "Wahai Abu Hurairah, ceritakan kepada kami sebuah hadits yang kamu dengar dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam." Abu Hurairah berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hampir-hampir seseorang berkhayal agar terjatuh dari angkasa, dan dia tidak memimpin atau memimpin -Abu Bakr merasa ragu dengan lafadz hadits- urusan manusia sama sekali."
Musnad Ahmad 8547: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] berkata: Dan aku mendengar beliau bersabda: "Sesungguhnya hancurnya bangsa Arab ada di tangan beberapa pemuda dari Quraisy." Abu Bakr berkata: Marwan berkata: "Demi Allah, alangkah jeleknya para pemuda itu."
Musnad Ahmad 8548: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah memberitakan kepada kami [Abu Bakr] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang puasa wishal, Abu Hurairah berkata: maka ditanyakan kepada beliau: "Wahai Rasulullah, engkau sendiri melakukannya?" maka beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak seperti kalian, aku diberi makan dan minum oleh Rabbku diwaktu malam."
Musnad Ahmad 8549: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah memberitakan kepada kami [Abu Bakr] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang ke masjid lalu beliau melihat majlis para sahabat berpencar-pencar. Abu Hurairah berkata: Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam marah sekali dan kami tidak pernah melihat beliau marah hingga seperti itu, beliau bersabda: "Demi Allah, aku sangat berkeinginan memerintahkan seseorang untuk mengimami manusia, lalu aku akan mencari mereka-mereka yang meninggalkan shalat jama'ah di rumah-rumah mereka dan membakar rumah mereka." Kemungkinan Abu Hurairah mengatakan, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk masjid untuk shalat isya`.
Musnad Ahmad 8550: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] berkata: telah memberitakan kepada kami [Abu Bakr] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehingga mereka mengucapkan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH, maka jika mereka telah mengucapkannya akan terjaga darah dan harta mereka dariku, kecuali dengan haknya, sedang perhitungan mereka ada pada Allah."
Musnad Ahmad 8551: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua perkara dari kekafiran adalah meratapi mayat dan mencela nasab."
Musnad Ahmad 8552: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat kematian akan dihadirkan dihadapan Allah dalam bentuk seekor domba, lalu akan dikatakan: 'Wahai penduduk surga, apakah kalian tahu ini apa? ' lalu mereka mengamati dengan perasaan takut dan kawatir, " Rasulullah bersabda: "Mereka menjawab: 'Ya'" Rasulullah bersabda: "Lalu penduduk neraka diseru: 'Wahai penduduk neraka, apakah kalian tahu ini apa? ' maka mereka pun menjawab, "Ya." Rasulullah bersabda: "Lalu domba itu disembelih, kemudian dikatakan: 'Kalian kekal di surga, dan kalian kekal di neraka.'" Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] sebagaimana dalam hadits diatas, hanyasanya ia menambahkan: "lalu kematian dihadirkan di shirath kemudian disembelih."
Musnad Ahmad 8553: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepadaku [Abu Bakr bin 'Ayyasy] berkata: telah memberitakan kepada kami [Abu Hashin] dari [Salim bin Abi Al Ja'd] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya sedekah tidak halal diberikan kepada orang kaya dan orang yang memiliki kekuatan dan sehat jasmaninya."
Musnad Ahmad 8554: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Isa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang Mu'adzin itu dipercaya dan imam bertanggungjawab, ya Allah berilah kelurusan bagi para imam dan ampunilah para Mu'adzin."
Musnad Ahmad 8555: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Asid bin Abu Asid] dari [Nafi' bin 'Abbas pelayan 'Aqilah bin Thalq Al Ghifariah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa suka kekasihnya dipakaikan anting melingkar dari api neraka maka hendaklah ia memakaikan padanya anting melingkar dari emas, dan barangsiapa suka kekasihnya dikalungkan dengan kalung dari api neraka maka hendaklah ia mengalungkan padanya kalung dari emas, dan barangsiapa suka kekasihnya dipakaikan gelang dari api neraka maka hendaklah ia memakaikan padanya gelang dari emas, akan tetapi hendaklah kalian menggunakannya dari perak, silahkan kalian bersenang senang dengannya, silahkan kalian bersenang dengannya."
Musnad Ahmad 8556: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika penduduk surga telah masuk surga dan penduduk neraka telah masuk neraka, maka akan berserulah penyeru: 'Wahai penghuni surga, kalian kekal dan tidak ada kematian di dalamnya. Wahai penghuni neraka kalian kekal dan tidak ada kematian di dalamnya.'"
Musnad Ahmad 8557: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] dari [Laits] dari [Al Julah Abu Katsir] dari [Al Mughirah bin Abu Burdah] dari [Abu Hurairah] berkata: Sesungguhnya orang-orang mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya bertanya: "Sesungguhnya kami berada jauh di lautan dan kami tidak membawa air kecuali hanya satu atau dua idawah saja (semacam bejana kecil dari kulit, pent), hal itu karena kami tidak mendapatkan buruan sehingga kami harus menjauh ke tengah, maka bolehkan jika kami berwudhu dengan air laut?" maka beliau menjawab: "Ya, sesungguhnya laut itu halal bangkainya dan suci airnya."
Musnad Ahmad 8558: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Tsaur] dari [Abu Al Ghaits] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang pertama kali dipanggil pada hari kiamat adalah Adam, maka dikatakan: 'Ini adalah Adam bapak kalian, ' ia berkata: 'Wahai Tuhanku, aku telah memenuhi panggilan-Mu dan berbahagia dengan panggilan-Mu, ' maka kemudian Rabb kita berfirman kepadanya: 'Ambillah bagian Jahannam dari keturunanmu, ' Adam berkata: 'Berapa wahai Tuhanku? ' Allah berfirman: 'Keluarkan sembilan puluh sembilan dari setiap seratus." maka kami bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana menurutmu jika setiap seratus orang dari kami diambil sembilan puluh sembilan, maka apa lagi yang tersisa dari kita?." beliau bersabda: "Sesungguhnya umatku seperti bulu putih pada sapi yang berwarna hitam."
Musnad Ahmad 8559: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Abu Suhail bin Malik] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ramadhan telah datang maka pintu-pintu neraka ditutup, pintu-pintu surga dibuka dan setan-setan dibelenggu."
Musnad Ahmad 8560: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian jadikan rumah-rumah kalian seperti kuburan, dan sesungguhnya setan tidak masuk ke dalam rumah yang dibacakan di dalamnya surat al Baqarah."
Musnad Ahmad 8561: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam -yaitu ketika berbicara kepada para wanita Anshar-: "Tidaklah salah seorang dari kalian ditinggal mati oleh tiga orang anaknya, lalu ia sabar dan mengharap pahala dari Allah, kecuali pasti ia akan masuk ke dalam surga." Lalu berkatalah seorang wanita dari mereka: "Bagimana jika dua orang saja?" Rasulullah bersabda: "Meskipun dua orang."
Musnad Ahmad 8562: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] dan dengan sanadnya, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada setiap sisi kota Madinah ada malaikat, Dajjal dan Tha'un tidak akan masuk ke dalamnya."
Musnad Ahmad 8563: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] bapakku berkata: dan dengan sanad ini, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian bersafar di tanah subur (banyak rumput) maka berikanlah unta haknya, dan jika kalian bersafar di tanah yang gersang dan kering, maka percepatlah perjalanan, dan jika kalian ingin berhenti istirahat (di malam hari) maka menjauhlah dari jalan, karena itu adalah tempat lewatnya binatang melata dan serangga yang berbahaya pada waktu malam."
Musnad Ahmad 8564: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang muslim tidak boleh mendiamkan saudara muslim lainnya lebih dari tiga (hari dan malam)."
Musnad Ahmad 8565: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] bapakku berkata: dan dengan sanad ini, bahwasannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri di gerombolan orang-orang yang sedang berhenti, lalu beliau bersabda: "Maukah aku tunjukkan kepada kalian orang yang paling baik dari orang yang buruk di antara kalian?" beliau bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah yang diharapkan kebaikannya dan aman dari keburukannya, sedangkan orang yang buruk dari kalian adalah orang yang tidak bisa diharapkan kebaikannya dan tidak aman dari keburukannya."
Musnad Ahmad 8566: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Selamanya tidak akan berkumpul di dalam neraka orang kafir dengan pembunuhnya (mukmin, pent)."
Musnad Ahmad 8567: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id], telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Mudhar] dari [Yazid bin Al Had] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, seorang hamba mengucapkan sebuah kalimat yang dapat menyebabkannya masuk ke dalam neraka sejauh antara timur dan barat."
Musnad Ahmad 8568: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Api ini (api dunia) adalah satu bagian dari seratus bagian api Jahannam."
Musnad Ahmad 8569: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id], telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Mudhar] dari [Ibnul Had] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bagaimana menurut kalian, jika ada sungai di depan pintu salah satu dari kalian hingga dia bisa mandi darinya setiap hari lima kali, bagaimana menurut kalian apakah masih tersisa sedikit kotoran di tubuhnya?" maka para sahabat menjawab: "tersisa sedikit kotoran di tubuhnya." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Yang demikian itu seperti shalat lima waktu yang karenanya Allah menghapus dosa-dosa." Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah], telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa`ad] telah menceritakan kepada kami [Ibnul Had], lalu ia menyebutkan seperti hadits di atas, hanya saja ia tidak berkata: mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 8570: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Mudhar] dari [Umarah bin Ghaziah] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iman memiliki enam puluh delapan pintu, yang paling tinggi adalah perkataan LAA ILAAHA ILLA ALLAH, dan yang paling rendah adalah menyingkirkan duri dari jalan."
Musnad Ahmad 8571: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada manusia: "Baguskanlah shalat kalian, sesungguhnya aku dapat melihat kalian dari belakangku sebagaimana aku bisa melihat kalian dari depanku."
Musnad Ahmad 8572: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Laits] -yaitu Ibnu Sa'd- dari ['Uqail] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang mukmin tidak boleh terjatuh dalam satu lubang yang sama dua kali."
Musnad Ahmad 8573: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id Al Maqburi] dan [Al Qa'qa' bin Hakim] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu dirham bisa mendahului dua dirham, " para sahabat bertanya: "Bagaimana itu bisa terjadi wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Seseorang memiiki uang dua dirham lalu mensedekahkan satu dirhamnya, dan seseorang bertolak kepada harta kekayaannya yang melimpah lalu ia hanya mengambil seratus ribu dirham untuk mensedekahkannya."
Musnad Ahmad 8574: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qa'qa' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan senantiasa ada dalam perkara ini satu kelompok yang berada di atas kebenaran, tidak akan membahayakan mereka orang-orang yang menyelisihi mereka sehingga perkara Allah Azza Wa Jalla datang sedang mereka masih tetap seperti itu."
Musnad Ahmad 8575: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qa'qa'] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang muslim sejati adalah ketika manusia selamat dari lisan dan tangannya dan mukmin yang sejati adalah ketika manusia merasa aman darinya atas darah dan hartanya."
Musnad Ahmad 8576: Masih melalui jalur periwayatan yag sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Setiap jiwa dari anak cucu Adam telah ditetapkan bagiannya dari zina, tidak mungkin tidak, maka mata zinanya adalah melihat, dua telinga zinanya mencari dengar, tangan zinanya memegang, kaki zinanya melangkah, lisan zinanya mengucapkan, hati berkeinginan dan berharap, dan kemaluanlah yang mendustakan atau membenarkan semua itu."
Musnad Ahmad 8577: Masih melalui jalur periwayatan yag sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Harta simpanan salah seorang dari mereka pada hari kiamat akan berwujud seekor ular yang ganas, ia memiliki dua taring dan akan mengikuti pemiliknya, padahal pemiliknya selalu berlindung darinya, dan ia akan terus mengikutinya sehingga menelankan jari-jarinya kepadanya."
Musnad Ahmad 8578: Masih melalui jalur periwayatan yag sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hati orang yang sudah tua itu muda untuk menyukai dua hal: panjang umur dan banyak uang."
Musnad Ahmad 8579: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Idris] -yaitu Asy Syafi'i- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dan [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari mulasamah dan munabadzah."
Musnad Ahmad 8580: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Idris] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Musa bin Abi Tamim] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu dinar ditukar dengan satu dinar, dan satu dirham ditukar dengan satu dirham, tidak ada lebih di antara keduanya."
Musnad Ahmad 8581: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Idris] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah sebagian kalian menjual atas dagangan sebagian yang lain, janganlah orang kota menjual kepada orang dusun, janganlah kalian saling bersaing dalam menawar dan janganlah kalian saling menggelar dagangan yang sama." Dan beliau bersabda: "Menunda-nundanya orang kaya dalam membayar hutang adalah kezhaliman, dan jika hutang salah seorang dipindahkan maka hendaklah diterima."
Musnad Ahmad 8582: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Yazid bin Abi Habib] dari [Isa bin Thalhah] dari [Abu Hurairah], bahwa Khaulah binti Yasar datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya bertanya: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku tidak mempunyai kecuali hanya satu kain, sedang aku haidh ketika haji, lalu apa yang harus aku lakukan?" maka beliau bersabda: "Jika engkau telah suci maka mandilah, kemudian shalat dengan kain tersebut, " ia berkata: "Bagaimana jika darahnya tidak hilang?" beliau bersabda: "Cukuplah bagimu mencucinya dengan air, sedangkan bekasnya tidak jadi masalah."
Musnad Ahmad 8583: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Musa bin Wardan] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang mukmin sejati akan membuat setan-setan (yang menyertainya) menjadi kurus sebagaimana kalian membuat kurus unta kalian dalam perjalanan."
Musnad Ahmad 8584: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Yazid bin Abi 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya suka membuat gambar dan bekerja untuknya, akan disiksa pada hari kiamat karena gambarnya, dan dikatakan kepada mereka: 'Hidupkanlah apa yang kalian ciptakan.'"
Musnad Ahmad 8585: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Al Harits bin Yazid] dari [Tsabit bin Al Harits] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iman dari Yaman, fikih dari Yaman, Hikmah pada orang-orang Yaman, telah datang kepada kalian penduduk Yaman, mereka adalah orang yang hatinya paling lembut. Kekafiran dari arah timur, sombong dan takabbur pada orang-orang yang mengembalakan kuda dan unta, orang-orang yang kasar dan bersuara keras pada para pengembala unta dan ketenangan ada pada para pengembala kambing."
Musnad Ahmad 8586: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Yusuf] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku tidak pernah melihat yang lebih indah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, seakan matahari berjalan di wajahnya, dan aku tidak pernah melihat orang yang jalannya lebih cepat dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, seakan bumi dilipat untuknya, dan sungguh kami benar-benar mengerahkan segala kemampuan kami, namun itu semua tidak bisa mengejarnya."
Musnad Ahmad 8587: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Al Aswad] dari [Yahya bin An Nadhr] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Surga dikemas dengan hal hal yang dibenci dan neraka dikemas dengan hal hal yang disukai syahwat."
Musnad Ahmad 8588: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Darraj] dari [Ibnu Hujairah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Safarlah kalian maka akan sehat, dan berperanglah kalian maka akan kaya."
Musnad Ahmad 8589: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qa'qa' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hati orang yang sudah tua itu muda untuk menyukai dua hal: panjang umur dan banyak harta."
Musnad Ahmad 8590: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Muhammad bin Thahla`] dari [Muhshin bin 'Ali] dari ['Auf bin Al Harits] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berwudhu dan bagus wudhunya kemudian ia pergi dan mendapatkan orang-orang telah shalat, maka Allah akan memberinya pahala seperti pahala orang yang telah shalat atau yang menghadiri shalat tanpa mengurangi pahala mereka sama sekali."
Musnad Ahmad 8591: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Mu'awiyah bin Shalih] dari [Abu Thalhah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tamu manapun yang singgah pada suatu kaum maka dia telah menjadi orang yang berhak dihormati, dan boleh baginya untuk mengambil hak tamunya sekadarnya, dan dia tidak berdosa."
Musnad Ahmad 8592: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud Al Hasyimi] berkata: telah memberitakan kepada kami [Abu Zubaid] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dua cara berpakaian dan dua cara jual beli, adapun cara berpakaian adalah: seorang membalut tubuhnya dengan kain dan mengeluarkan lengan bajunya (dengan memasukkan tangannya ke dalam baju), atau seorang berihtiba` dengan satu kainnya (duduk di atas pantatnya dengan mendekap dua lututnya ke dada) hingga tidak ada yang menutupi kemaluannya, sedang dua cara jual beli yang dilarang adalah jual beli mulamasah, yaitu jual beli dengan cara: lemparkan kepadaku barangnya maka saya akan melemparkan barangku kepadamu, dan jual beli dengan cara: lemparlah batu."
Musnad Ahmad 8593: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah memberitakan kepada kami [Abu Zubaid] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Jika ada jenazah yang lewat, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada para sahabat: "apakah mayat tersebut mempunyai hutang" jika mereka mengatakan: "Ya, " maka beliau bertanya lagi: "Apakah meninggalkan uang pelunasan?" jika mereka menjawab: "Ya" maka beliau menshalatinya, dan jika mereka menjawab tidak, maka beliau bersabda: "Shalatlah kalian untuk sahabat kalian."
Musnad Ahmad 8594: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Mashur] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Abdurrahman bin Muhammad bin Abdullah bin Abdu Az Zuhri] ----------dari ['Amru bin Abi 'Amru] dari [Ibnu bin Abdullah bin Hanthob] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya orang-orang membawa batu bata untuk membangun masjid dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersama mereka, Abu Hurairah berkata: "Maka aku pun menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sedang beliau pada waktu itu sedang membawa batu bata dengan perutnya, aku merasa bahwa beliau merasa keberatan sehingga aku berkata: "Berikanlah kepadaku wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Ambillah yang lainnya wahai Abu Hurairah! karena sesungguhnya tidak ada kehidupan (yang badi dan bahagia) melainkan kehidupan akhirat."
Musnad Ahmad 8595: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Manshur] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Muhammad bin 'Ajlan] dari [Al Qa'qa' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hanyasanya aku diutus untuk menyempurnakan akhlaq yang baik."
Musnad Ahmad 8596: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Manshur] dan [Qutaibah] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Abdurrahman] dari [Abu Hazim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hendaklah kalian patuh dan taat dalam keadaan susah maupun lapang, suka maupun duka dan bahkan di atas kepentinganmu sekalipun." Qutaibah menyebutkan dalam riwayatnya Ketaatan dan tidak disebutkan kata patuh.
Musnad Ahmad 8597: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Manshur] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Isa bin Numailah Al Fazari] dari [bapaknya], dia berkata: aku berada bersama Ibnu Umar lalu ia ditanya tentang hukum memakan landak, maka ia pun membacakan ayat: "Katakanlah: 'Tiadalah Aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan kepadaku, sesuatu yang diharamkan bagi orang yang hendak memakannya" hingga akhir ayat. Maka [orang tua] yang bersamanya berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Yang demikian itu telah ditanyakan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: "Dia adalah termasuk hewan yang menjijikan, " maka Ibnu Umar berkata: "Jika yang dikatakannya memang sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam maka hukumnya seperti apa yang dikatan olehnya."
Musnad Ahmad 8598: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Mashur] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Abdullah bin Al Hasan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian sujud maka janganlah ia menderum sebagaimana menderumnya unta, dan hendaklah ia meletakkan kedua tangannya dahulu kemudian kedua lututnya."
Musnad Ahmad 8599: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Manshur] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mengucapkan selamat atas orang yang menikah Beliau bersabda: "BAARAKALLAHU LAKA WABAARAKA ALAIKA WA JAMA'A BAINAKUMA ALA KHAIRIN (semoga Allah memberkahimu dan juga memberkahi istrimu serta mengumpulkan kalian berdua pada kebaikan)."
Musnad Ahmad 8600: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] darI [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika memberikan ucapan selamat kepada orang yang menikah beliau mengucapkan: "BAARAKALLAHU LAKA WABAARAKA ALAIKA WA JAMA'A BAINAKUMA ALA KHAIRIN (semoga Allah memberkahimu dan juga memberkahi istrimu serta mengumpulkan kalian berdua pada kebaikan)."
Musnad Ahmad 8601: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Bahr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir bin Sulaiman] dari [bapaknya] dari [Qatadah] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika Allah 'azza wajalla menciptakan ciptaan-Nya Dia menulis: 'Rahmat-Ku telah mengalahkan atau mendahului kemurkaan-Ku.' dan ketetapan itu ada di sisi-Nya di atas Al 'Arsy."
Musnad Ahmad 8602: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Bahr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Yusuf] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap Nabi mempunyai doa yang dikabulkan, dan aku ingin menyimpan doa tersebut sebagai syafa'at bagi umatku kelak pada hari kiamat dengan izin Allah."
Musnad Ahmad 8603: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Beliau jika hendak tidur mengucapkan: "ALLAHUMMA RABBAS SAMAAWAATI WA RABBAL ARDLI WA RABBA KULLA SYAI`IN FAALIQAL HABBI WAN NAWAA MUNZILAT TAURAATI WAL INJIILI WAL QUR`ANI A'UUDZU BIKA MIN SYARRI KULLI SYARRIN ANTA AAKHIDZUN BINAASHIYATIHI ANTAL AWWALU FALAISA QABLAKA SYAI`UN WA ANTAL AAKHIRU FALAISA BA'DAKA SYAI`UN WA ANTAZH ZHAAHIRU FALAISA FAUQAKA SYAI`UN WA ANTAL BAATHINU FALAISA DUUNAKA SYAI`UN IQDLI 'ANNID DAINA WA AGHNINII MINAL FAQRI (Ya Allah Tuhan yang menguasai langit dan bumi, dan Tuhan segala sesuatu, Tuhan yang membelah dan menumbuhkan biji-bijian, Tuhan yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Al Qur`an, aku berlindung kepada-Mu dari keburukan setiap makhluq yang berbuat jelek, karena segala sesuatu berada dalam genggaman-Mu. Engkaulah Tuhan yang Awal maka tidak ada sesuatu pun yang mendahului-Mu, dan Engkaulah Tuhan yang Akhir dan tidak sesuatu pun sesudah-Mu, Engkaulah Tuhan yang Zhahir maka tidak ada sesuatu pun yang yang bisa menutupi dari-Mu, Engkaulah Tuhan yang Bathin maka tidak ada sesuatupun yang tersembunyi oleh-Mu, ya Allah lunaskanlah hutang-hutangku serta cukupkanlah diriku dari kefakiran."
Musnad Ahmad 8604: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya salah seorang dari kalian benar-benar akan bersedekah dengan sebutir kurma dari hasil kerja yang baik, kemudian ia berikan kepada yang berhak, maka Allah akan menerimanya dengan tangan kanan-Nya, kemudian Allah akan merawatnya dengan baik sebagaimana salah seorang dari kalian merawat biji tanamannya sehingga akan berkembang seperti gunung." Bapakku berkata: dan ['Affan] telah menceritakan kepada kami juga dari [Khalid], dan aku mengiranya adalah dari wasith dengan sanadnya secara makna, hanya saja ia menyebutkan, "Maka Allah 'azza wajalla menerimanya dengan tangan kanannya."
Musnad Ahmad 8605: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika seorang laki-laki mengendarai sapi, sapi tersebut berpaling kepadanya dan berkata: 'Sesungguhnya aku diciptakan bukan untuk ini, akan tetapi aku diciptakan untuk bertani (membajak), " beliau bersabda: "Maka aku beriman dengannnya, juga Abu Bakar dan Umar." Beliau bersabda: "Dan ada seekor serigala yang mencuri seekor kambing dan penggembala mengikutinya untuk mengambil, maka berkatalah serigala: 'Siapa yang akan menjaganya pada hari yang tidak ada penjaga selain aku? '" beliau bersabda: "Maka aku beriman dengannya, juga Abu Bakar dan Umar." Abu Salamah berkata: "Padahal pada waktu itu keduanya tidak bersama Nabi."
Musnad Ahmad 8606: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'id bin Ibrahim] berkata: aku mendengar [Abu Salamah] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Datangilah shalat dengan tenang, shalatlah apa yang kalian dapati dan sempurnakanlah apa yang kalian tertinggal darinya."
Musnad Ahmad 8607: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidur hendaklah menuangkan dari bejana airnya ke tangannya sebanyak tiga kali, sebab ia tidak tahu dimana tangannya bermalam." Qais Al AsyJa'i berkata: "Wahai Abu Hurairah, bagaimana jika datang lumpang kalian?" Abu Hurairah berkata: "Aku berlindung kepada Allah dari keburukanmu wahai Qais."
Musnad Ahmad 8608: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'd bin Ibrahim] berkata: aku mendengar [Abu Salamah] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Datangilah shalat dengan tenang, shalatlah apa yang kalian dapati dan sempurnakanlah apa yang kalian tertinggal darinya."
Musnad Ahmad 8609: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Al Hasan] berkata: [telah sampai kepadaku], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian diseru untuk shalat maka janganlah kalian mendatanginya dengan terburu-buru, akan tetapi hendaknya kalian mendatanginya dengan berjalan dan tenang, apa-apa yang kalian dapati maka shalatlah dan apa-apa yang kalian tertinggal darinya maka sempurnakanlah." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seperti hadits diatas.
Musnad Ahmad 8610: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Bakr] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku bertemu dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika sedang junub, lalu aku berjalan bersamanya hingga beliau duduk, kemudian aku bersembunyi dan menaiki untaku untuk mandi, setelah itu aku datang kembali dan beliau masih duduk, beliau bertanya: "Dari mana kamu?" aku menjawab: "Aku sedang junub ketika bertemu dengan tuan, sehingga aku merasa tidak nyaman untuk duduk bersama tuan, lalu aku pergi dan mandi" maka beliau bersabda: "Subhaanallah! sesungguhnya seorang mukmin tidaklah najis."
Musnad Ahmad 8611: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Muhammad bin Juhadah] menceritakan dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau melarang dari hasil memperkerjakan budak budak perempuan."
Musnad Ahmad 8612: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Numair] dari [Al A'masy]: [aku diceritakan] dari [Abu Shalih] dan aku tidak menduga kecuali bahwa aku telah mendengarnya dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Imam bertanggung jawab dan Mu'adzin dipercaya, ya Allah luruskanlah para imam dan ampunilah para Mu'adzin."
Musnad Ahmad 8613: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] - yaitu Ar Razi dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mati karena tertanduk adalah sia-sia, mati karena jatuh ke sumur adalah sia-sia, mati karena jatuh di tempat penambangan adalah sia-sia dan pada harta terpendam yang ditemukan terdapat kewajiban mengeluarkan zakat seperlimanya."
Musnad Ahmad 8614: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memiliki para malaikat yang selalu berkeliling mencari majlis-majlis dzikir, dan mereka akan duduk bersama jika telah mendapatkan majlis dzikir tersebut, lalu sebagian mereka membentangkan sayapnya dengan sebagian yang lain, sehingga akan memenuhi antara mereka dengan langit dunia. Jika mereka (orang yang bermajlis) bubar mereka akan naik ke langit." Rasulullah bersabda: "Lalu Allah 'azza wajalla bertanya kepada mereka -dan Dia lebih tahu-: 'Dari mana kalian datang? ' para malaikat menjawab: 'Kami datang dari hamba-hamaba-Mu di bumi, mereka bertasbih, bertakbir, bertahmid, bertahlil dan memohon kepada-Mu.' Allah berfirman: 'Lalu apa yang mereka mohon? ' para malaikat menjawab: 'Mereka meminta surga-Mu, ' Allah berfirman: 'Apakah mereka telah melihatnya? ' para malaikat menjawab: 'Belum, demi Engkau wahai Rabb.' Allah berfirman: 'Bagaimana jika sekiranya mereka telah melihat surga-Ku? ' Para malaikat berkata: 'Dan mereka juga meminta perlindungan kepada-Mu, " Allah berfirman: 'Mereka minta perlindungan dari apa?" para malaikat menjawab: 'Dari neraka-Mu wahai Rabb, ' Allah berfirman: 'Apakah mereka telah melihat neraka-Ku? ' para malaikat menjawab: 'Belum.' Para malaikat berkata: "Dan mereka juga meminta ampunan kepada-Mu, " Rasulullah bersabda: "Lalu Allah berfirman: 'Sungguh, Aku telah mengampuni mereka, Aku juga telah memberikan apa yang mereka minta dan Aku telah lindungi mereka dari apa yang mereka ingin dilindungi." Rasulullah bersabda: "Lalu para malaikat berkata: 'Wahai Rabb, di antara mereka ada si fulan yang suka berbuat salah, dan sesungguhnya ia hanya lewat dan sekedar duduk saja, ' maka Allah berfirman: 'Aku telah mengampuninya, mereka adalah kaum yang tidak akan sengsara hanya karena sebab satu orang.'"
Musnad Ahmad 8615: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Humaid Ath Thawil] dari [Al Hasan] dan yang lainnya, dari [Abu Hurairah] berkata: -dan aku tidak mengetahuinya kecuali dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Isa melihat seorang laki-laki mencuri, maka ia pun berkata kepadanya: 'Wahai fulan, apakah engkau telah mencuri? ' dia menjawab: 'Tidak demi Allah, aku tidak mencuri, ' maka Isa berkata: 'Aku beriman kepada Allah dan aku mendustakan mataku.'"
Musnad Ahmad 8616: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abu Ishaq] dari [Al Aghar Abu Muslim] berkata: Aku bersaksi atas [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id] bahwa mereka berdua bersaksi atas Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah menunda hingga berlalu sepertiga malam, kemudian Dia turun dan berfirman: Adakah orang yang berdo'a, maka Dia akan mengabulkannya, adakah orang yang meminta ampun, maka Dia akan mengampuninya." 'Affan mengatakan: bahwa Abu 'Awanah telah menceritakan kepada kami dengan beberapa hadits dari (riwayat) Abu Ishaq, kemudian setelah itu sampai kepadaku bahwa dia berkata: Aku mendengar hadits tersebut dari Isra'il dan aku mengira bahwa hadits tersebut termasuk dari yang diriwayatkannya.
Musnad Ahmad 8617: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Muhammad bin Abdul Jabbar] seorang laki-laki Anshar, ia berkata: aku mendengar [Muhammad bin Ka'ab Al Qurazhi] menceritakan, bahwasanya dia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya rahim penamaannya diambil dari dari Ar Rahman, ia berkata: 'Wahai Rabb, sesungguhnya aku diputuskan, wahai Rabb sesungguhnya aku telah dijahati, wahai Rabb Sesungguhnya aku dizhalimi, '" Rasulullah bersabda: "Lalu Allah menjawabnya: 'Tidakkah engkau ridha jika Aku menyambung orang yang menyambungmu dan memutuskan orang yang memutuskanmu?."
Musnad Ahmad 8618: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian duduk di bawah terik matahari, lalu ia mengkerut karenanya maka handaklah ia berpindah dari tempat duduknya."
Musnad Ahmad 8619: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib bin Khalid Al Bashri] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang pemilik simpanan harta dan dia tidak membayarkan hak zakatnya kecuali ia akan datang pada hari kiamat dengan membawa harta simpanannya, lalu simpanannya tersebut akan dipanggang di atas api jahannam, kemudian disetrikakan pada jidad, lambung dan punggungnya sehingga Allah selesai menghakimi seluruh hamba-hamba-Nya, pada hari yang dalam hitungan kalian sebanding dengan seribu tahun. Kemudian akan diperlihatkan jalannya antara ke surga atau ke neraka. Dan tidaklah pemilik unta yang tidak memberikan haknya kecuali ia akan datang pada hari kiamat dengan membawa untanya yang besar, lalu akan ditimpakan ke mukanya bongkahan sebesar bumi, sehingga apabila telah hancur akan dikembalikan sebagaimana semula, dan itu akan berlanjut sehingga Allah selesai menghakimi seluruh hamba-hamba-Nya, pada hari yang dalam hitungan kalian sebanding dengan seribu tahun. Kemudian akan diperlihatkan jalannya antara ke surga atau ke neraka. Dan tidaklah pemilik kambing yang tidak memberikan haknya kecuali ia akan datang pada hari kiamat bersama kambingnya yang gemuk, lalu akan ditimpakan ke mukanya bongkahan sebesar bumi, lalu ia akan diinjak dengan kakinya dan akan ditanduk dengan tanduknya. Sehingga apabila telah hancur akan dikembalikan sebagaimana semula, dan itu akan berlanjut sehingga Allah selesai menghakimi seluruh hamba-hamba-Nya, pada hari yang dalam hitungan kalian sebanding dengan seribu tahun. Kemudian akan diperlihatkan jalannya antara ke surga atau ke neraka." Maka ditanyakanlah kepada beliau: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan kuda?" maka beliau bersabda: "Adapun kuda telah diikat di ubun-ubunnya kebaikan hingga hari kiamat, dan kuda itu ada tiga: kuda sebagai pahala bagi seorang laki-laki, sebagai satir bagi seorang laki-laki dan sebagai dosa atas seorang laki-laki. Ia akan menjadi pahala jika dia mengambil dan menahannya untuk jihad di jalan Allah, semua yang ia makan akan menjadi pahala baginya, jika ia mendaki satu atau dua tempat ketinggian maka setiap langkah yang ia langkahkan adalah pahala, jika dia melewati sungai kemudian memberinya minum maka setiap tetes air yang masuk ke dalam perutnya adalah pahala, " sehingga beliau menyebutkan pahala yang terdapat pada kotoran dan air kencingnya."Adapun kuda sebagai satir, yaitu jika dia mengambilnya untuk menjaga harga diri dan sebagai kendaraan tanpa melupakan hak-hak perutnya, baik di saat senang maupun susah. Adapun kuda sebagai penambah dosa, yaitu seorang laki-laki yang mengambilnya karena berbangga-bangga, sombong, riya` kepada manusia dan keangkuhan dirinya." Ditanyakanlah kepada beliau: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan himar?" Beliau menjawab: "Tidak pernah diturunkan sesuatu pun kepadaku tentang hal itu kecuali ayat yang padat makna ini: "Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula." Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam persis sebagaimana hadits diatas ini. Telah menceritakan kepada kami ['Affan] ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Umar Al Ghudani], 'Affan menyebutkan dengan hadits ini.
Musnad Ahmad 8620: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] -yaitu Ibnu Ziyad- berkata: telah menceritakan kepada kami [Umarah bin Al Qa'qa'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Zur'ah] dan namanya adalah Harim bin 'Amru bin Jarir, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah menjamin orang yang keluar di jalan Allah, tidak ada yang membuatnya keluar melainkan karena jihad di jalan Allah dan beriman kepada-Ku, serta sebagai bukti pembenarannya kepara Rasul-Ku, maka sesungguhnya Aku (Allah) menjamin dia untuk memasukkannya ke dalam surga atau Aku mengembalikannya pulang ke tempat tinggalnya yang ia keluar darinya dengan mendapatkan pahala dan ghanimah."
Musnad Ahmad 8621: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah ada luka yang terluka di jalan Allah kecuali ia akan datang pada hari kiamat seperti keadaannya ketika ia terluka, lukanya akan berdarah dengan warna darah dan baunya seharum misik."
Musnad Ahmad 8622: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] dan dengan sanadnya, berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwaku ada dalam tangan-Nya, sekiranya tidak memberatkan umatku, sungguh aku tidak ingin duduk tertinggal dibelakang pasukan yang berperang di jalan Allah 'azza wajalla, namun aku tidak mendapatkan sesuatu yang aku bisa membawanya, dan mereka tidak mendapatkan kelapangan sehingga dapat ikut dengan aku, sedang hati mereka tidak nyaman bila harus tinggal dibelakangku."
Musnad Ahmad 8623: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwaku ada dalam tangan-Nya, sungguh aku berkeinginan untuk berperang di jalan Allah kemudian terbunuh, kemudian berperang kemudian terbunuh, kemudian berperang kemudian terbunuh."
Musnad Ahmad 8624: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diperintahkan untuk hijrah ke sebuah kampung yang akan menaklukkan kampung-kampung lainnya dan menyingkirkan keburukan sebagaimana api membersihkan karat pada besi."
Musnad Ahmad 8625: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau pernah ditanya: "Wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan ghibah (merumpi)?" maka beliau bersabda: "Yaitu engkau menyebut saudaramu dengan sesuatu yang ia tidak suka, " ia berkata: "Wahai Rasulullah, apa pendapat tuan jika apa yang aku katakan ada pada dirnya?" beliau bersabda: "Jika yang kamu katakan ada padanya, maka engkau telah berbuat ghibah padanya, dan jika apa yang kamu katakan tidak ada padanya, maka engkau telah berbuat fitnah."
Musnad Ahmad 8626: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Utsman] bahwasanya suatu ketika [Abu Hurairah] berada dalam sebuah perjalanan (bersama orang-orang), maka ketika mereka singggah di sebuah tempat mereka mengirimkan makanan kepada Abu Hurairah yang sedang shalat untuk ia santap, Abu Hurairah berkata kepada utusan tersebut: "Sesungguhnya aku sedang berpuasa, " maka ketika makanan itu diletakkan dan orang-orang telah hampir selesai dari makan ia datang dan memakan makanan tersebut, lalu orang-orang melihat utusan mereka, hingga ia berkata kepada mereka: "Apa yang membuat kalian melihatku, sungguh Abu Hurairah telah mamberitahuku bahwa dia sedang berpuasa?." Abu Hurairah berkata: "Dia benar, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Puasa bulan ramadhan dan tiga hari dalam setiap bulan seperti puasa satu tahun, " dan aku berbuka (dalam safar) karena ada keringanan dari Allah, dan ketika aku berpuasa (dalam safar) aku telah dibuat lemah oleh Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8627: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang ucapan Luth: "Seandainya aku ada mempunyai kekuatan (untuk menolakmu) atau kalau aku dapat berlindung kepada keluarga yang kuat (tentu aku lakukan)." Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dia berlindung kepada keluarga yang kuat yaitu kepada Allah 'azza wajalla." Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah ada seorang Nabi pun yang diutus sesudahnya kecuali dari golongan yang besar dari kaumnya."
Musnad Ahmad 8628: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika ia ridha (untuk menikah) maka izinnya adalah keridhaannya, dan jika ia tidak suka maka tidak boleh dipaksa." Yaitu anak yatim perempuan
Musnad Ahmad 8629: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Mahdi bin Maimun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid] sahabat Az Ziyadi, dari [seorang syaikh penduduk Bashrah], dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yang beliau riwayatkan dari Rabbnya 'azza wajalla, beliau bersabda: "Tidak ada seorang hamba yang mati kemudian dilayat dengan baik oleh tiga rumah dari tetangganya yang paling dekat, melainkan Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku telah menerima kesaksian hamba-hamba-Ku atas apa yang mereka ketahui, dan Aku mengampuninya dengan apa yang Aku ketahui.'"
Musnad Ahmad 8630: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada perang Khaibar: "Sungguh aku akan serahkan bendera kepada seorang laki-laki yang mencintai Allah dan Rasul-Nya dan Allah akan memenangkannya, " Abu Hurairah berkata: Maka Umar berkata: "Aku tidak pernah menyukai kepemimpinan sebelum hari itu, aku berharap dan berangan-angan semoga beliau akan memberikannya kepadaku, " maka setelah keesokan harinya beliau memanggil Ali 'Alaihis Salam dan menyerahkan bendera kepadanya, lalu beliau bersabda: "Berperanglah dan jangan berpaling sehingga Allah memenangkan kamu, " lalu 'Ali berjalan pelan kemudian berseru: "Wahai Rasulullah, atas dasar apa aku memerangi?" beliau bersabda: "Sehingga mereka mengucapkan: 'tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah, dan Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam adalah utusan Allah, jika mereka telah mengucapkannya maka telah terhalang dariku darah dan harta mereka kecuali dengan haknya, sedangkan hisabnya kembali kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8631: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ayub] dari [Abu Qilabah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan kabar gembira kepada sahabatnya: "Telah datang kepada kalian bulan ramadhan, bulan yang penuh berkah, bulan yang mana Allah mewajibkan kepada kalian puasanya. Pada bulan itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu Jahannam ditutup, setan-setan dibelenggu, dan pada bulan itu ada satu malam yang lebih baik dari seribu bulan, maka barangsiapa terhalang darinya sungguh ia telah terhalang dari kebaikan." Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayub] dengan sanad ini sebagaimana hadits diatas.
Musnad Ahmad 8632: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Al Hakam] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada sabaq (perlombaan) kecuali dalam balap kuda dan unta."
Musnad Ahmad 8633: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah memberitakan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada masa bani Isra`il terdapat seorang laki-laki yang bernama Juraij, ia adalah seorang hamba yang tekun beribadah di tempat peribadatannya, maka pada suatu hari ibunya datang kepadanya dan memanggilanya seraya berkata: 'Wahai Juraij, wahai anakku, mendekatlah kepadaku, aku ingin berbicara kepadamu, ini aku ibumu, mendekatlah kepadaku, ' maka Juraij berkata: 'Wahai Tuhanku, apakah aku harus meneruskan shalatku atau aku menemui ibuku, ' akhirnya Juraij meneruskan shalatnya. Kemudian ibunya kembali kepadanya dan memanggilnya berulang kali seraya berkata: 'Wahai Juraij, wahai anakku, mendekatlah kepadaku, ' tetapi Juraij berkata: 'Wahai Tuhanku, apakah aku harus meneruskan shalatku atau aku menemui ibuku, ' akhirnya ia meneruskan shalatnya, hingga ibunya berkata: 'Ya Allah jangan Engkau wafatkan dia hingga ia mendapatkan fitnah dari seorang pezina.' maka ada seorang wanita yang menggembala kambing keluarganya lalu dia berteduh di tempat peribadatan Juraij, kemudian wanita tersebut melakukan perbuatan keji, lalu ia di tangkap dan ia hamil, hukum yang berlaku diantara mereka adalah siapa yang saja berzina akan dibunuh. Maka dikatakan kepada wanita tersebut: 'Dengan siapa kamu berzina? ' ia berkata: 'Dengan Juraij sang penghuni tempat peribadatan, ' maka orang-orang datang kepada Juraij dengan membawa kapak dan tali, mereka berkata: 'ahai Juraij, wahai orang yang banyak bicara, ' kemudian mereka berkata lagi: 'Turunlah kamu, ' tetapi Juraij enggan dan ia masih terus melanjutkan shalatnya, hingga orang-orang mengahancurkan tempat peribadatannya, tatkala Juraij melihat itu iapun turun, lalu orang-orang mengikat lehernya dan leher wanita yang berzina kemudian mengarak keduanya di depan orang banyak, lalu Juraij meletakkan jarinya pada perut wanita yang berzina tersebut seraya berkata: 'Wahai bayi, siapa ayahmu? ' bayi itu berkata: 'Ayahku adalah seorang pengembala kambing, ' akhirnya orang-orang mencium Juraij dan mereka berkata: 'Jika kamu berkehendak kami akan membangun lagi tempat peribadatanmu dari emas dan perak, ' tetapi Juraij menjawab: 'Kembalikan tempat beribadahku seperti sedia kala."
Musnad Ahmad 8634: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seseorang bangkrut, lalu orang yang menghutanginya mendapatkan hartanya ada pada dirinya, maka ia lebih berhak atas harta tersebut."
Musnad Ahmad 8635: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Hisyam], [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [Qatadah] dari [Khilas bin 'Amru] dari [Abu Rafi'] -yaitu Ash Shabigh- dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mukmin memiliki dua istri bidadari yang terlihat sumsum tulang kakinya dari balik bajunya."
Musnad Ahmad 8636: Telah menceritakan kepada kami ['Ali] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa melihat ke dalam rumah seseorang tanpa izin kemudian si pemilik rumah mencolok matanya, maka tidak ada diyat (denda) dan tidak ada qishas."
Musnad Ahmad 8637: Telah menceritakan kepada kami ['Ali] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] berkata: [bapaku] telah menceritakan kepada kami dari [Qatadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Malaikat tidak akan menyertai rombongan yang di dalamnya ada lonceng."
Musnad Ahmad 8638: Telah menceritakan kepada kami ['Ali] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Shafwan] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Yunus] dari [Ibnu Syihab] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwsannya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda untuk kota Madinah: "benar-benar (penghuninya) akan meninggalkan Madinah dalam keadaan baik, tidak ada yang mendatanginya kecuali hanya Al 'Awafiy yaitu binatang buas dan burung (yang mencari makan)."
Musnad Ahmad 8639: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepadaku [orang yang telah mendengar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, kelak benar-benar akan ada para penguasa dari bani Umayyah yang lalim naik ke mimbarku ini."
Musnad Ahmad 8640: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah memberitakan kepada kami [Muhammad bin Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. [Hammad] dan [Tsabit] berkata dari [Al Hasan] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berpuasa di bulan ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu maupun yang akan datang akan diampuni."
Musnad Ahmad 8641: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad] -yaitu Ibnu Ziyad- dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di genggaman-Nya, tidak seorang pun dari kalian yang dapat dimasukkan ke surga karena amalannya, " maka para sahabat bertanya: "Tidak juga engkau wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku, " dan beliau meletakkan tangannya di atas kepalanya.
Musnad Ahmad 8642: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad] -Ibnu Salamah- dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang anak itu untuk pemilik tempat tidur (suami), dan bagi pezina adalah dilempar dengan batu."
Musnad Ahmad 8643: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah tidak melihat kepada orang yang menyeret sarungnya dengan rasa sombong (berlaku isbal)."
Musnad Ahmad 8644: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Binatang yang mati karena ditanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati karena terjatuh ke sumur adalah mati sia-sia, binatang yang terjebur ke dalam tempat penambangan adalah mati sia-sia, dan dan setiap harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 8645: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa membeli kambing yang musharrah maka ia bebas memilih: jika berkehendak ia boleh mengembalikannya dengan disertakan satu sho` kurma."
Musnad Ahmad 8646: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Al Hasan] dan ['Atho`] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak disebut sebagai mukmin seorang pencuri ketika ia mencuri, tidaklah disebut sebagai mukmin seorang pezina ketika ia berzina, tidaklah disebut sebagai mukmin seorang peminum khamer ketika ia meminum khamer, tidaklah disebut sebagai mukmin seorang pencuri ghanimah ketika melakukannya, dan tidaklah disebut sebagai mukmin seorang perampok ketika ia merampok." Dan 'Atho` berkata: dan tidak merampok [Bahz] berkata: kemudian ditanyakan kepadanya, maka beliau bersabda: "Karena sesungguhnya imannya telah dicabut oleh Allah, jika ia bertaubat maka Allah akan menerima taubatnya." Dan [Affan] menyebutkan dalam riwayat haditsnya: [Qatadah] berkata dalam hadits ['Atho`] merampas pemilik kehormatan adalah seorang mukmin."
Musnad Ahmad 8647: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Harta tidak akan berkurang dengan sedekah, tidaklah Allah menambah pada seorang laki-laki yang memberi maaf kecuali kemuliaan, dan tidaklah seorang hamba bersifat tawadhu` kepada Allah kecuali Allah 'azza wajalla akan mengangkat derajatnya."
Musnad Ahmad 8648: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]: Dan dengan sanad ini, dan lafadz dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau ditanya: "Wahai Rasulullah, ghibah itu apa?" maka beliau bersabda: "Yaitu engkau menyebut saudaramu dengan sesuatu yang tidak ia sukai, " ia berkata: "Wahai Rasulullah, apa pendapat tuan jika apa yang aku katakan ada pada dirinya?" beliau bersabda: "Jika yang kamu katakan ada padanya, maka engkau telah berbuat ghibah padanya, dan jika apa yang kamu katakan tidak ada padanya, maka engkau telah memfitnahnya."
Musnad Ahmad 8649: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'd bin Ibrahim] bahwasanya ia mendengar [Abu Salamah] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat zhuhur dua rakaat kemudian salam, para sahabat bertanya: "Apakah shalatnya telah diringkas?" Abu Hurairah berkata: "Lalu beliau berdiri dan shalat dua rakaat dan salam, kemudian setelah salam beliau sujud dengan dua sujud."
Musnad Ahmad 8650: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Datangilah shalat dalam keadaan tenang, shalatlah apa-apa yang kalian dapati, dan sempurnakan apa yang kalian ketinggalan darinya."
Musnad Ahmad 8651: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepadaku [Sa'd bin Ibrahim] dari [Al Aghar] dari [Abu Hurairah], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih utama seribu kali dari shalat di masjid selainnya kecuali shalat di Ka'bah."
Musnad Ahmad 8652: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] berkata: aku mendengar [Zurarah bin Aufa] menceritakan dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang wanita bermalam dengan menjauhi ranjang suaminya, maka malaikat akan melaknatnya sehingga ia kembali."
Musnad Ahmad 8653: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Habib bin Abu Tsabit] berkata: aku mendengar [Umarah bin 'Umair] dari [Abu Al Muthawwis] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang berbuka satu hari (di siang) Ramadhan bukan karena rukhshah yang Allah berikan kepadanya, maka tidak akan diterima puasanya meskipun Ia menggantinya selama satu tahun."
Musnad Ahmad 8654: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah memberitakan kepada kami [Ya'la bin 'Atho`] dari [Abu Alqomah], dan [Abu Awanah Al Anshari] dari [Abu Hurairah], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa taat kepadaku maka ia telah taat kepada Allah, dan barangsiapa durhaka kepadaku maka ia telah durhaka kepada Allah, barangsiapa taat kepada pemimpinku maka ia telah taat kepadaku, dan barangsiapa durhaka kepada pemimpinku maka ia telah durhaka kepadaku. Pemimpin adalah tameng, jika ia bertakbir maka bertakbirlah, jika ia ruku' maka ruku'lah, jika mengucapkan SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH maka ucapankanlah ALLAHUMMA RABBANA LAKAL HAMDU, karena sesungguhnya jika ucapan itu bertepatan dengan ucapan malaikat, dosa kalian akan diampuni. Dan jika ia shalat dengan duduk, maka shalatlah dengan duduk."
Musnad Ahmad 8655: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ya'la bin 'Atho`] dari [Al Walid bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah maka ia mendapatkan pahala satu qiroth, dan barangsiapa menshalatinya kemudian mengiringinya hingga kuburan maka ia mendapatkan pahala dua qiroth." Lalu Abdullah bin Umar berkata kepada Abu Hurairah, "Lihatlah (hadits) yang telah engkau ceritakan wahai Abu Hurairah, sesungguhnya engkau telah menambahi hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " lalu Abdullah bin Umar memegang tangan Abu Hurairah dan membawanya kepada ['Aisyah], namun 'Aisyah membenarkan Abu Hurairah. Kemudan Abu Hurairah berkata: "Demi Allah wahai Abu Abdurrahman, sesungguhnya aku tidak disibukkan perdagangan di pasar dari menghadiri Majlis Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan tidak ada yang menjadikan aku mementingkannnya dari menghadiri majlis Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kecuali kalimat yang ia ajarkan kepadaku, atau satu suap yang ia berikan kepadaku (makan)."
Musnad Ahmad 8656: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Yazid bin Khumair] dari [seorang pelayan Quraisy], dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau melarang dari menjual ghanimah hingga dibagikan, dan menjual buah sehingga layak dan aman dari setiap sesuatu yang merusak, serta melarang seorang laki-laki shalat sehingga mengencangkan ikat pinggangnya."
Musnad Ahmad 8657: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Imran] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya seorang laki-laki mengadu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang hatinya yang keras, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Usaplah kepala anak yatim dan berilah makan orang miskin."
Musnad Ahmad 8658: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mengambil sejengkal tanah yang bukan haknya, maka Allah akan menimpakan tujuh lapis bumi kepadanya."
Musnad Ahmad 8659: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hari-hari itu adalah hari-hari makan dan minum." Abu Awanah berkata: "Yaitu hari-hari tasyriq."
Musnad Ahmad 8660: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperti hadits sebelumnya, Dan dengan sanad ini, [Abu Hurairah] berkata: Ditanyakan kepada Nabi: "Wahai Rasulullah, apa Thiyarah itu?" maka beliau bersabda: "Tidak ada thiyarah, " beliau ulangi hingga tiga kali, beliau bersabda: "Sebaik-baik semangat optimis adalah kalimat yang baik."
Musnad Ahmad 8661: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mendengar iqomah maka hendaklah ia datangi dengan tenang, maka apa-apa yang ia dapati hendaklah ia shalat dan apa-apa yang ia tertinggal hendaklah ia sempurnakan."
Musnad Ahmad 8662: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperti hadits sebelumnya, [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah melaknat pemberi dan penerima uang suap dalam masalah hukum."
Musnad Ahmad 8663: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berangan-angan, maka hendaklah ia melihat apa yang ia agan-angankan, sebab ia tidak tahu apa yang telah ditetapkan dari angan-angannya."
Musnad Ahmad 8664: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], dan dengan sanad ini, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "sesungguhnya Uhud ini gunung yang mencintai kita dan itapun mencintainya
Musnad Ahmad 8665: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Cukurlah kumis dan panjangkanlah jenggot."
Musnad Ahmad 8666: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "tidak henti-hentinya mereka akan bertanya-tanya, sehingga akan dikatakan: 'kalau Allah menciptakan kita, lalu siapa yang menciptakan Allah 'azza wajalla? ' Abu Hurairah berkata: "Demi Allah, ketika aku sedang duduk di suatu hari, tiba-tiba orang Iraq berkata kepadaku: "kalau Allah menciptakan kita, lalu siapa yang menciptakan Allah 'azza wajalla?" Abu Hurairah berkata: Maka aku pun memasukkan jari-jariku ke dalam dua telingaku, dan aku berkata: "Maha benar Allah dan Rasul-Nya, Dia adalah Allah Yang Esa, Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu, Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia."
Musnad Ahmad 8667: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla cemburu, dan dari kecemburuan Allah adalah seorang mukmin melakukan hal hal yang telah Allah haramkan."
Musnad Ahmad 8668: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian beristijmar maka hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 8669: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang budak melarikan diri, " -dan beliau dikesempatan lain bersabda: "jika mencuri- maka juallah meskipun dengan satu nasy, dan satu nasy adalah setengah uqiyah."
Musnad Ahmad 8670: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah melaknat orang yang menyuap dan yang disuap dalam hukum."
Musnad Ahmad 8671: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tiga hal yang menjadi hak atas setiap muslim: menjenguk orang sakit, mengiringi jenazah dan menjawab orang bersin jika ia mengucapkan tahmid kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8672: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Sulaiman Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kebanyakan siksa kubur adalah karena sebab kencing."
Musnad Ahmad 8673: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Ar Rabi' bin Muslim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak bersyukur kepada Allah orang yang tidak bersyukur kepada manusia."
Musnad Ahmad 8674: Telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Al Mufadldlal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Quraisy, Anshar, Aslam, Ghifar, Muzainah, Juhainah, dan Asyja' adalah para wali, dan tidak ada wali bagi mereka selain Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 8675: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsumamah bin Abdullah bin Anas]. Dan di satu waktu 'Affan berkata: dia berkata: Tsumamah menyakini bahwa itu adalah dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan dari [Habib bin Asy Syahid] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika lalat masuk pada bejana salah seorang dari kalian maka hendaklah ia celupkan, karena pada salah satu sayapnya terdapat penyakit dan pada sayap yang lain terdapat obat." Dan 'Affan di satu waktu berkata: "Karena di salah satu sayapnya."
Musnad Ahmad 8676: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya seorang lelaki yang biasa membersihkan masjid meninggal, atau disebutkan: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kehilangan seorang wanita yang biasa membersihkan masjid, lalu Nabi bertanya: "Apa yang sedang dikerjakan orang yang biasa membersihkan masjid?" Abu Hurairah berkata: Lalu dikatakan kepadanya: "Dia telah meninggal, " beliau bersabda: "Kenapa kalian tidak memberitahukan kepadaku?" lalu para sahabat berkata: "Dia meninggal di malam hari, " beliau bersabda: "Kalau begitu tunjukkan kepadaku kuburannya." Abu Hurairah berkata: Lalu Nabi mendatangi kuburannya dan shalat di atasnya. Di hadits yang sama Tsabit menyebutkan, atau dalam hadits yang lain: "Sesungguhnya pekuburan ini penuh dengan kegelapan bagi penghuninya, dan sesungguhnya Allah 'azza wajalla meneranginya dengan shalatku kepada mereka."
Musnad Ahmad 8677: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Khalifah bin Ghalib Al Laitsi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya seorang laki-laki mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya: "Wahai Nabi Allah, iman yang bagaimana yang paling utama?" maka beliau bersabda: "Iman kepada Allah dan berjihad di jalan-Nya, " dia bertanya lagi: "Jika aku tidak sanggup?" beliau bersabda: "membebaskan budak" dia bertanya lagi: "budak yang bagaimana yang paling banyak pahalanya?" beliau bersabda: "Yaitu budak yang harganya paling mahal dan paling disayang tuannya, " dia berkata: "Jika aku tidak sanggup?" beliau bersabda: "Engkau menolong orang yang tersesat dan membatu orang bodoh, " dia berkata: "Jika aku tidak sanggup?" beliau bersabda: "Cegahlah dirimu dari melakukan keburukan, karena sesungguhnya hal itu adalah sedekah yang engkau sedekahkan kepada dirimu."
Musnad Ahmad 8678: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Isl bin Sufyan] dari ['Atho` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah bintang muncul dipagi hari sedang hama bertebaran kecuali akan diangkat dari mereka atau disirnahkan."
Musnad Ahmad 8679: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [seseorang] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendengar suara sehingga membuatnya kagum, maka Beliau bersabda: "Aku telah mengambil prasangka baikmu dari mulutmu."
Musnad Ahmad 8680: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] bahwa [Abdurrahman pelayan Ummu Burtsum] menceritakan dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah menetapan hari jum'at kepada orang-orang sebelum kita, lalu mereka menyelisihinya, dan Allah memberikan hidayah kepada kita pada hari itu, maka manusia pada hari itu mengikuti kita, dan hari bagi orang Yahudi adalah besok, dan bagi orang Nasrani hari setelahnya."
Musnad Ahmad 8681: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian jadikan rumah-rumah kalian sebagai kuburan, sesungguhnya setan lari dari rumah yang bacakan di dalamnya surat Al baqarah."
Musnad Ahmad 8682: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika engkau berbicara di hari jum'at, maka engkau telah kehilangan pahala jum'at dan engkau telah sia-sia."
Musnad Ahmad 8683: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengambil satu jengkal tanah milik orang lain tanpa hak, maka ia akan dihimpit dengan tujuh lapis bumi."
Musnad Ahmad 8684: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang hamba menutupi aib hamba yang lain di dunia kecuali Allah akan menutupi aibnya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 8685: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat kaki yang tidak terkena air wudhu akan masuk neraka." Berkata: "Semua hadits tentang hal ini telah diceritakan oleh Suhail kepada kami, demikian yang dikatakan oleh bapakku."
Musnad Ahmad 8686: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dan [Wuhaib] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berdiri dari tempat duduknya kemudian kembali lagi, maka ia adalah yang lebih berhak."
Musnad Ahmad 8687: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya salah seorang dari kalian duduk di atas bara api lalu membakarnya kainnya dan tembus pada kulitnya adalah lebih baik dari pada ia menginjak kuburan seorang muslim."
Musnad Ahmad 8688: Masih melalui jalur periwayatan yang sama sperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad, dari Abu Hurairah berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memakan bahu kambing kemudian beliau berkumur dan mencuci tangannya lalu shalat."
Musnad Ahmad 8689: Masih melalui jalur periwayatan yang sama sperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad, dari Abu Hurairah berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memakan sepotong susu kering lalu berwudhu karenanya kemudian shalat."
Musnad Ahmad 8690: Masih melalui jalur periwayatan yang sama sperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian saling membenci, jangan saling membelakangi, jangan saling bertengkar dan jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara."
Musnad Ahmad 8691: Masih melalui jalur periwayatan yang sama sperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah suatu kaum yang berkumpul kemudian berpisah tanpa ada dzikir kepada Allah, kecuali seakan-akan mereka berpisah dari bangkai himar, dan majlis itu adalah bentuk kerugian mereka pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 8692: Masih melalui jalur periwayatan yang sama sperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanad ini, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pintu-pintu langit dibuka pada setiap hari senin dan kamis, dan pada hari itu akan diampuni seorang hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu pun, kecuali seorang hamba yang mempunyai permusuhan dengan saudaranya, maka akan dikatakan: 'Tunggulah dua orang ini sehingga mereka berbaikan.'"
Musnad Ahmad 8693: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya agama (Islam) datang dalam keadaan asing dan akan kembali asing sebagaimana ia datang, maka beruntunglah orang-orang yang asing."
Musnad Ahmad 8694: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]). Dan dengan sanad ini, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Dunia adalah penjara bagi seorang mukmin dan surga bagi orang kafir."
Musnad Ahmad 8695: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim bin Al Qash] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah ada penyakit kecuali pada habbatus sauda` terdapat obatnya, kecuali sam (kematian)."
Musnad Ahmad 8696: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Thawus] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Permisalan orang bakhil dengan orang yang suka berinfaq adalah seperti dua orang laki-laki yang mengenakan baju besi yang membungkus tulang dadanya. Adapun orang yang suka berinfaq, setiap ia ingin berinfaq baju besi itu seakan akan membesar dan memberikan kelonggaran baginya sehingga dosanya dihapuskan, sedangkan bagi orang yang bakhil setiap ia ingin berinfaq baju besi tersebut mengecil dan menghimpitnya." Abu Hurairah berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ia berusaha agar baju besinya lapang, namun tidak bisa lapang."
Musnad Ahmad 8697: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mush'ab bin Muhammad bin Syurahbil] dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] berkata: Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah kami dapat melihat Rabb kami 'azza wajalla pada hari kiamat?" beliau bersabda: "Apakah kalian dapat melihat matahari pada pertengahan siang yang tidak terdapat awan padanya?" para sahabat berkata: "Ya, " beliau bersabda: "Apakah kalian dapat melihat rembulan pada malam purnama yang tidak terdapat awan?" para sahabat berkata: "Ya, " beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam tangan-Nya, sungguh kalian benar-benar akan dapat melihat Allah 'azza wajalla dan kalian tidak akan kesulitan dalam melihatnya sebagaimana kalian tidak kesulitan ketika melihat matahari dan bulan."
Musnad Ahmad 8698: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Sulaiman Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya kebanyakan siksa kubur adalah karena sebab kencing."
Musnad Ahmad 8699: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, tentang firman Allah: "dan tanyakanlah kepadanya bagaimana halnya wanita-wanita yang telah melukai tangannya, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya itu adalah aku, sungguh aku akan segera memenuhi panggilannya dan tidak banyak mencari alasan."
Musnad Ahmad 8700: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] dan [Husain] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] dari [Abu Hashin] dan [Yahya bin Ishaq]. Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hashin] dari [Salim bin Abi Ja'd] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sedekah tidak halal untuk orang kaya dan orang yang punya badan sehat dan kuat."
Musnad Ahmad 8701: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah kaya itu dengan banyaknya harta, tapi kaya adalah kaya hati."
Musnad Ahmad 8702: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Isra`il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah] berkata: Jibril 'Alaihis Salam datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Sesungguhnya tadi malam aku datang dan tidak ada yang menghalangiku untuk masuk kepadamu, kecuali di rumah terdapat gambar atau anjing."
Musnad Ahmad 8703: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] berkata: aku mendengar [Muhammad bin Sirin] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seorangpun dari kalian yang amalannya dapat memasukkannya ke dalam surga dan menyelamatkan dirinya dari neraka kecuali dengan rahmat dan karunia Allah, " Abu Hurairah berkata: maka Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, tidak juga dengan engkau?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku, " Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memperagakannya dengan tangannya: menggenggam dan membukanya."
Musnad Ahmad 8704: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] berkata: telah menceritakan kepada kami pamanku [Jarir bin Zaid] berkata: aku duduk bersama [Salim bin Abdullah] di depan pintu gerbang kota Madinah, lalu lewatlah seorang pemuda Quraisy, dan sepertinya ia memanjangkan kain sarungnya, Salim berkata: "Angkatlah sarungmu, " namun ia membantahnya, maka Salim berkata: "Sesungguhnya ia menjuntai, dan ia terbuat dari rami, " maka ketika ia telah berlalu, Salim bin Abdullah berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika seorang laki-laki berjalan dengan baju bagusnya, dan bangga dengan penampilan dirinya, Allah menenggelamkannya ke dasar bumi, dan dia berputar-putar di dalamnya hingga hari kiamat."
Musnad Ahmad 8705: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Dzawwad bin Abu Al Mundzir] dari [Laits] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah] berkata: Tidaklah aku datang ditengah hari yang panas melainkan aku mendapati Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang shalat, " Abu Hurairah berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam shalat kemudian bertanya: "Apakah kamu sakit perut?" Abu Hurairah berkata: maka aku menjawab: "Tidak, " kemudian beliau bersabda: "Berdirilah terus shalat karena di dalam shalat terdapat kesembuhan."
Musnad Ahmad 8706: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Al Muhazzim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, orang-orang Madinah benar-benar akan meninggalkan Madinah ketika ia dalam sebaik-baik keadaan, ia subur dengan tumbuhnya rerumputan dan buah buahan, " maka ditanykan kepada beliau: "Lantas siapa yang memakannya?" maka Rasulullah menjawab: "Burung-burung dan binatang buas."
Musnad Ahmad 8707: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ini merupakan sedekah kaumku yang mereka itu adalah manusia yang paling keras terhadap Dajjal yakni bani Tamim, " Abu Hurairah berkata: "Tidak ada suatu kaum dari suatu perkampungan yang paling aku benci dari mereka, tetapi setelah aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengatakan ini, aku mencintai mereka."
Musnad Ahmad 8708: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Betapa bagusnya seorang budak yang dapat melaksanakan hak Allah dan hak tuan-tuannya." Ka'ab berkata: "Betul apa yang dikatakan oleh Allah dan Rasul-Nya, tidak ada hisab baginya dan juga bagi seorang mukmin yang zuhud."
Musnad Ahmad 8709: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, sesungguhnya aku hanyalah manusia biasa, maka muslim mana saja yang pernah aku laknat dan aku sakiti, jadikanlah hal itu sebagai zakat dan taqarrub." Telah menceritakannya kepada kami Ibnu Numair telah mengabarkan kepada kami Al A'masy bahwasanya beliau bersabda: "Sebagai zakat dan rahmat."
Musnad Ahmad 8710: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Darraj Abu As Samh] dari [Ibnu Hujairah] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketahuilah, demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, setiap sesuatu benar-benar akan saling bersengketa pada hari kiamat, sampai-sampai yang menjadikan dua kambing saling beradu tanduk."
Musnad Ahmad 8711: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "celaka bagi bangsa Arab, telah dekat munculnya fitnah seperti gelapnya malam, di pagi hari seseorang dalam keadaan mukmin dan sore hari telah menjadi kafir, orang-orang menjual agamanya dengan kenikmatan dunia, pada hari itu sedikit yang berpegang dengan agamanya, seperti seorang yang memegang bara api, -atau beliau mengatakan: - "seperti memegang duri." [Hasan] menyebutkan dalam haditsnya, "menginjak duri."
Musnad Ahmad 8712: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah sesungguhnya aku mengambil sebuah janji di sisi-Mu yang sekali-kali Engkau tidak akan melupakannya, hanyasanya aku adalah seorang manusia, maka hamba manapun yang aku cambuk, atau aku caci, atau aku hina maka jadikanlah itu semua sebagai ibadah shalat dan taqarrub baginya."
Musnad Ahmad 8713: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Yunus] dan [Hasan]. Dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kebinasaan yang besar bagi bangsa Arab, telah dekat munculnya fitnah seperti gelapnya malam, di pagi hari seseorang dalam keadaan mukmin dan sore hari telah menjadi kafir, orang-orang menjual agamanya dengan kenikmatan dunia, pada hari itu sedikit yang berpegang dengan agamanya, seperti seorang yang memegang bara api, -atau beliau mengatakan: - "seperti memegang duri." Hasan menyebutkan dalam haditsnya: "menginjak duri."
Musnad Ahmad 8714: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang banyak (hartanya di dunia) adalah orang-orang yang rendah pada hari kiamat kecuali orang yang berkata: 'Aku bersedekah sekian, sekian dan sekian, ' namun mereka itu jumlahnya sedikit." [Hasan] berkata: dan beliau berisyarat dengan kedua matanya kedepan, kekanan, kekiri dan kebelakangnya.
Musnad Ahmad 8715: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bahwasanya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Sesungguhnya Aku sesuai dengan prasangkaan hamba-Ku terhadapa-Ku, jika ia berprasangka baik maka ia akan mendapatkannya, dan jika ia berprasangka buruk maka ia akan mendapatkannya.'"
Musnad Ahmad 8716: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Yazid bin 'Amru] berkata: aku mendengar [Abu Salamah bin Abdurrahman] aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Dan siapakah yang lebih zhalim dari orang-orang yang ingin mencipta sebagaimana ciptaan-Ku, hendaklah ia mencipta jagung atau biji sawi." Dan dalam satu kesempatan Yahya mengatakan: (Abu hurairah:) Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dan siapakah..."
Musnad Ahmad 8717: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Al Hasan] -yaitu Ibnu Shalih- dari [Ibnu Abu Laila] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian berkurban, maka makanlah dari binatang kurbannya."
Musnad Ahmad 8718: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Al Harits bin Yazid] dari [Abu Alqamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia itu ibarat barang tambang, sebaik-baik mereka pada masa jahilliyah adalah sebaik-baik mereka di dalam Islam, jika mereka paham Islam."
Musnad Ahmad 8719: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Muhammad Bayya' Al Mula'] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Tatkala turun ayat: "Segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu. Dan segolongan kecil dari orang-orang yang kemudian" maka kaum muslimin merasa berat dengan hal itu, lalu turunlah ayat: " (yaitu) segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu. Dan segolongan besar pula dari orang-orang yang kemudian." Maka beliau bersabda: "Kalian adalah sepertiga penduduk surga, bahkan kalian adalah setengah penduduk surga, dan kalian memberikan setengah yang tersisa kepada mereka."
Musnad Ahmad 8720: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Umarah bin Al Qa'qa'] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya: "Wahai Rasulullah, beritakanlah kepadaku orang yang paling berhak untuk aku layani dengan baik?" maka beliaupun bersabda, "Ya, demi Allah, kamu benar-benar akan diberitahukan tentang hal itu, " iapun mendesak bertanya: "Siapa?" maka beliau bersabda: "Ibumu, " ia bertanya kembali: "lalu siapa?" beliau bersabda: "Ibumu, " ia bertanya kembali: "Lalu siapa?" beliau bersabda: "Ibumu, " ia bertanya kembali: "Lalu siapa?" maka beliau bersabda: "Bapakmu."
Musnad Ahmad 8721: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Umarah bin Al Qa'qa'] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] -dan ia memarfu'kan hadits ini, - "Dan siapakah yang lebih zhalim dari orang yang mencipta seperti ciptaan-Ku, maka hendaklah mereka mencipta seperti ciptaan-Ku, jagung, lalat atau biji."
Musnad Ahmad 8722: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] dari [Syarik] dari [Ibnu Umair] -yaitu Abdul Malik- dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda di atas mimbar: "Sebaik-baik ba`it sya'ir yang diucapkan oleh bangsa Arab adalah: 'ketahuilah, segala sesuatu selain Allah adalah bathil.' dan hampir-hampir Umayyah bin Ash Shalt masuk Islam."
Musnad Ahmad 8723: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] -dan ia memarfu'kannya- dia berkata: "Kalian tidak akan masuk surga hingga kalian beriman, dan kalian tidak akan beriman hingga kalian saling mencintai, apakah kalian mau aku tunjukkan inti yang demikian itu, atau cara memperoleh yang demikian itu: tebarkan salam di antara kalian, " dan bisa jadi Syarik menyebutkan dalam riwayatnya: "Maukah kalian aku tunjukkan pada sesuatu yang jika kalian melakukannya kalian akan saling mencintai: tebarkanlah salam di antara kalian." Dan telah menceritakan kepada kami hadits ini [Ibnu Numair] dari [Al A'masy] secara makna.
Musnad Ahmad 8724: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya perut salah seorang dari kalian itu dipenuhi dengan muntahan yang ia muntahkan adalah lebih baik dari pada penuh dengan sya'ir."
Musnad Ahmad 8725: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa terluka di jalan Allah, dan Allah lebih tahu dengan orang-orang yang terluka di jalan-Nya, maka luka tersebut akan datang dengan warna darah dan baunya seharum minyak kesturi."
Musnad Ahmad 8726: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] -dan ia memarfu'kannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - bahwa ia melarang dari Muhaqalah yaitu membeli tanaman yang masih di bulirnya dengan gandum, dan juga melarang dari Muzabanah yaitu menjual buah buahan (yang masih di pohonnya) dengan kurma."
Musnad Ahmad 8727: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] -dan ia memarfu'kannya, - berkata: "Malaikat tidak akan menyertai rombongan yang di dalamnya terdapat lonceng."
Musnad Ahmad 8728: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir Abu Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Laits] dari [Thawus] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Manusia akan dibangkitkan, -dan mungkin saja Syarik menyebutkan dalam riwayatnya: "Manusia akan dikumpulkan- menurut niyat mereka."
Musnad Ahmad 8729: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhamamd] dalam Tafsir [Asy Syaiban], dari [Qatadah] berkata: [Al Hasan] telah menceritakan dari [Abu Hurairah], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang-orang bani Isra`il mandi dengan telanjang, dan adalah Nabi Allah Musa 'Alaihis Salam memiliki rasa malu dan menutup diri jika mandi, sehingga orang-orang bani Isra`il mencela Musa karena aurat." Rasulullah bersabda: "Maka pada suatu hari ketika Nabiyullah Musa 'Alaihis Salam mandi, dia meletakkan pakaiannya di atas batu, lalu batu tersebut membawa lari pakaiannya sehingga Musa mengikutinya seraya memukulnya dengan tongkat, ia berkata: 'Wahai batu kembalikanlah pakaianku, wahai batu kembalikanlah pakaianku, ' hingga dia sampai pada pemimpin dari Bani Isra`il dan Musa berada di tengah-tengah mereka, maka ketika batu tersebut berhenti dan Musa mengambil bajunya, mereka melihat ternyata Musa adalah sebaik-baik penciptaan dan paling bagus bentuk tubuhnya di antara mereka, maka Bani Isra`il berkata: 'Semoga Allah melaknat para pendusta dari Bani Isroil, ' maka itu merupakan berlepas dirinya Musa yang Allah tetapkan sebagai berlepasnya Dia 'azza wajalla dari para pendusta bani Isra`il."
Musnad Ahmad 8730: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Manshur] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah]. Abu Hazim berkata: Aku mengira Abu Hurairah menyebutkannya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Tidak boleh mendiamkan lebih dari tiga, maka barangsiapa mendiamkan saudaranya lebih dari tiga kemudian mati maka ia masuk neraka."
Musnad Ahmad 8731: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ubaidillah bin Abi Yazid] dari [seseorang yang mendengar] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian tidur dalam keadaan junub sehingga kalian berwudhu."
Musnad Ahmad 8732: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Namailah diri kalian dengan namaku dan jangan kalian membuat julukan dengan julukanku."
Musnad Ahmad 8733: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Musa bertemu dengan Adam, lalu Musa berkata: 'Engkau Adam yang Allah telah ciptakan dengan tangan-Nya, memasukkanmu ke dalam surga-Nya dan menjadikan para malaikat bersujud kepadamu, lalu engkau melakukan apa yang telah engkau lakukan! ' lalu Adam berkata kepada Musa: 'Engkau yang Allah telah ajak bicara (langsung), dan menurunkan kepadamu kitab Taurat? ' Musa menjawab: 'Ya, ' Adam melanjutkan perkataannya: "Maka apakah engkau dapatkan apa yang aku lakukan telah tertulis di dalamnya sebelum aku dicipta?" Musa Menjawab: 'Ya.' Beliau bersabda: "Maka Adam mengalahkan argumentasi Musa 'Alaihimas Salam."
Musnad Ahmad 8734: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Al Mas'udi] dari [Dawud Abi Yazid] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kebanyakkan yang menjadikan manusia masuk ke dalam neraka adalah dua lubang: mulut dan kemaluan. Dan kebanyakkan yang menjadikan manusia masuk ke dalam surga adalah taqwa kepada Allah 'azza wajalla dan akhlaq yang baik."
Musnad Ahmad 8735: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Al Mastur] -yaitu Ibnu Abi 'Abbad berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far Al Makhzumi] berkata: seorang laki-laki bertemu dengan [Abu Hurairah] ketika dia sedang thawaf di Baitul Haram, lalu dia bertanya: "Wahai Abu Hurairah, apakah kamu yang telah melarang manusia dari berpuasa pada hari jum'at?" maka Abu Hurairah menjawab: "Tidak, demi Rabb Ka'bah, akan tetapi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang melarangnya."
Musnad Ahmad 8736: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] -yaitu Ibnul Mukhtar Al Anshari dari [Abdullah] - yaitu Ibnu Fairuz- berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Rafi' Ash Sha`igh] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Ada tiga hal yang aku hafal dari kekasihku Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam: witir sebelum tidur, puasa tiga hari dalam setiap bulan dan dua raka'at dhuha."
Musnad Ahmad 8737: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Abu Uwais] berkata: telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Muslim pelayan Humaid bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Sa'id bin Salamah bin Al Azraq Al Makhzumi] dari [Al Mughirah bin Abu Burdah] salah seorang bani Abduddar bin Qushay, dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau didatangi oleh para nelayan di lautan, mereka berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang dikapal (pelaut), kami hanya membawa sedikit air, jika kami meminumnya maka kami tidak bisa berwudhu, dan jika kami berwudhu dengannya maka kami tidak bisa minum, maka apakah boleh jika kami berwudhu dengan air laut?" maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Ya, karena laut itu suci airnya dan halal bangkainya." Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mahdi] dari [Malik] dari Al Mughirah bin Abu Burdah.
Musnad Ahmad 8738: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika engkau berkata kepada temanmu: diam, dan imam sedang berkhutbah maka engkau telah sia-sia."
Musnad Ahmad 8739: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap bayi terlahir dalam keadaan suci di atas fitrahnya, maka bapaknyalah yang menjadikan mereka Yahudi, Nasrani atau Majusi, sebagaimana kalian mendapatkan kelahiran binatang ternak, apakah binatang binatang itu telah cacat?"
Musnad Ahmad 8740: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Atho` bin Yazid Al Laitsi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau ditanya tetang anak-anak kaum msuyrikin, maka beliau bersabda: "Allah lebih tahu dengan yang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 8741: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Abul Walid] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika kalian mengimami orang-orang maka ringankanlah, karena di antara mereka ada orang tua, orang lemah dan anak kecil." Dan dia berkata: dalam hadits yang lain dari Abu Al Walid 'Amru bin Khidasy.
Musnad Ahmad 8742: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Abu Al Walid] dan [Abdurrahman bin Sa'd] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya panas yang menyengat itu adalah dari hembusan Jahannam, maka dinginkanlah waktu shalat."
Musnad Ahmad 8743: Telah menceritakan kepada kami [Al Fadhl bin Dukain] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Abu Salamah] bersabda: Seorang laki-laki mempunyai unta yang berumur tertentu yang dihutang oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia mendatangi Nabi untuk meminta unta miliknya, namun mereka tidak mendapatkan unta yang seumuran dengan unta miliknya kecuali unta yang umurnya lebih tua. Maka Nabi bersabda: "Berikanlah unta tersebut." Laki-laki itu berkata: "Engkau telah menepati janjimu padaku semoga Allah juga menetapi untukmu." [Abu Hurairah] berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya yang paling baik di antara kalian adalah yang paling baik dalam menunaikan pembayaran hutangnya."
Musnad Ahmad 8744: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika ia telah duduk di atas pangkalnya yang empat kemudian ia bersungguh-sungguh, maka telah wajib baginya mandi."
Musnad Ahmad 8745: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah mengampuni apa yang terdetik dalam hati umatku, selama ia tidak mengucapkan atau mengerjakannya."
Musnad Ahmad 8746: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shalih bin Nabhan] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian saling marah, jangan saling membelakangi, dan jangan saling bersaing dalam menawar, jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara."
Musnad Ahmad 8747: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan Ats Tsauri] dari [Malik bin Umair] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ucapan sya'ir yang paling benar adalah: 'ketahuilah bahwa segala sesuatu selain Allah adalah bathil.' dan hampir-hampir saja Umayyah bin Abi Ash Shalt masuk Islam."
Musnad Ahmad 8748: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukanlah yang disebut miskin itu seseorang yang tertolak untuk mendapatkan satu atau dua suap makanan, atau satu atau dua butir kurma, tetapi yang disebut miskin adalah seseorang yang tidak meminta sesuatu kepada orang lain dan tidak ada yang tahu kondisinya sehingga ia diberi."
Musnad Ahmad 8749: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Puasa itu untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya, ia meninggalkan makan, minum, dan syahwatnya karena Aku.' Puasa itu adalah tameng, bagi orang yang berpuasa ia mempunyai dua kebahagiaan: satu kebahagiaan ketika berbuka, dan satu kebahagiaan lagi ketika bertemu dengan Allah 'azza wajalla. Dan sungguh, bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah dari minyak kesturi."
Musnad Ahmad 8750: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad Az Zubairi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-baik wanita pengendara unta adalah wanita Quraisy, sangat sayang dengan anak diwaktu kecilnya dan taat kepada suami dalam menjaga hartanya."
Musnad Ahmad 8751: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Dzakwan] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Anak Adam telah mencela-Ku padahal itu tidak pantas baginya, dan ia telah mendustakan Aku padahal itu tidak pantas baginya, adapun celaan dia kepada-Ku adalah perkataannya: 'bahwa Aku mempunyai anak, ' sedangkan pendustaannya kepada-Ku adalah perkataannya: 'Dia tidak akan sanggup membangkitkan aku sebagimana Dia menciptaku."
Musnad Ahmad 8752: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Musa bin Utsman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak boleh kencing ke dalam air yang tidak mengalir kemudian digunakan untuk mandi."
Musnad Ahmad 8753: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah seseorang dari kalian berkata: 'wahai masa pembawa sial, ' karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla adalah masa."
Musnad Ahmad 8754: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdullah bin Abi Labid] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada seorang Nabi yang meramal maka barangsiapa sesuai dengan ilmunya, maka itu adalah ilmunya."
Musnad Ahmad 8755: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al Hajjaj bin Furafishah] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang mukmin adalah yang berperangai baik lagi dermawan, sedangkan orang fajir adalah orang yang berperangai buruk lagi tercela."
Musnad Ahmad 8756: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Zaid] dari [Al Walid bin Rabbah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "salah seorang dari kalian akan senantiasa berada didalam pahala shalat selama masih ditempat shalatnya untuk menunggu datangnya shalat, dan para malaikat berdoa: 'Ya Allah ampunilah dia, ya Allah sayangilah dia, ' yaitu selama belum berhadats."
Musnad Ahmad 8757: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Zaid] dari [Al Walid bin Rabbah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian saling benci, jangan saling hasad, jangan saling menambah menjatuhkan harga, jangan saling membelakangi dan jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara. Janganlah sekali-kali orang kota menjual kepada orang dusun dan jangan mencegat rombongan pedagang untuk mendapatkan harga murah. Maka siapa saja yang membeli kambing kemudian ia mendapatinya telah musharrah, hendaknya ia kembalikan dengan menyertakan satu sho' kurma, janganlah salah seorang dari kalian menawar barang yang telah ditawar saudaranya dengan menambah harga, jangan meminang pinangan saudaranya, dan janganlah seorang wanita meminta cerai wanita lain untuk memenuhi kebutuhannya, karena sesungguhnya rizkinya ada pada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 8758: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Zaid] dari [Al Walid bin Rabbah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hampir saja Isa putra Maryam turun sebagai seorang hakim dan imam yang adil, ia akan membunuh babi dan menghancurkan salib, dan hanya akan ada satu dakwah (Islam), maka hendaknya kalian sampaikan kepadanya, -atau sampaikanlah salam dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Dan aku menceritakannya dan ia membenarkanku. Maka ketika datang masa ajalnya Abu Hurairah berkata: "Sampaikanlah salam dariku kepadanya."
Musnad Ahmad 8759: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'qil] -yaitu Ibnu Ubaidillah- dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sedekah itu setelah kecukupan semua, dan mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu, dan tangan di atas itu lebih baik dari tangan di bawah."
Musnad Ahmad 8760: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hati orang yang sudah tua itu masih muda dalam menyukai dua hal: panjang umur dan banyak uang."
Musnad Ahmad 8761: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Aban] -yaitu Al 'Aththar- dari [Yahya] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], "Bahwasanya Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang wanita menikah dengan memadu bibinya baik dari pihak ibu atau ayah."
Musnad Ahmad 8762: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Aban] -yaitu Al 'Aththar- dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya neraka Jahannam meminta izin kepada Rabbnya, lalu Allah memberikan ia kesempatan untuk bernafas dua kali dalam setahun, maka menyengatnya panas adalah dari panasnya Jahannam dan dingin yang menusuk adalah dari dinginnya Jahannam."
Musnad Ahmad 8763: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dan [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika panas telah menyengat maka dinginkanlah waktu shalat, karena sesungguhnya panas yang menyengat adalah dari hembusan neraka Jahannam."
Musnad Ahmad 8764: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah bin Khalifah] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Auf] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menyendirikan hari jum'at dengan berpuasa."
Musnad Ahmad 8765: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Di antara tanda tanda kiamat adalah terlihatnya para penggembala menjadi pemimpin manusia, seorang yang miskin papa saling bersaing membangun gedung tinggi dan seorang budak wanita melahirkan tuannya atau majikannya."
Musnad Ahmad 8766: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah bin Khalifah] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Mimpi itu ada tiga: berita baik dari Allah, panggilan jiwa dan ketakutan yang dihadirkan oleh setan. Maka jika salah seorang dari kalian bermimpi dengan sesuatu yang indah, jika dia mau hendaklah ia ceritkan, dan jika melihat sesuatu yang dibenci maka janganlah ia ceritakan, tetapi hendaklah ia bangun dan shalat."
Musnad Ahmad 8767: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa bertaubat sebelum matahari terbit dari barat, maka Allah akan menerima taubatnya."
Musnad Ahmad 8768: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Buatlah nama seperti namaku dan jangan membuat julukan seperti julukanku."
Musnad Ahmad 8769: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia akan mengikuti bangsa Quraisy dalam perkara ini (kepemimpinan), kafir mereka mengikuti kafir Quraisy dan muslim mereka mengikuti muslim Quraisy."
Musnad Ahmad 8770: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada setiap anggota tubuh anak Adam terdapat (kewajiban) sedekah."
Musnad Ahmad 8771: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Demi Allah, sekiranya salah seorang dari kalian mengambil talinya, lalu ia pergi ke gunung ini dan mencari kayu bakar, kemudian ia menjualnya dan menahan diri (meminta minta) dari manusia, adalah lebih baik bagi dirinya ketimbang meminta-minta kepada manusia yang kadang memberi dan kadang tidak memberi."
Musnad Ahmad 8772: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] -yaitu Ibnu 'Amru Al Hajari- yang diperkirakan berasal dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ketika ada seorang wanita sebelum kalian sedang menyusui anaknya, lewatlah seorang penunggang kuda yang sombong dengan mengenakan pakaian yang indah, maka wanita tersebut berkata: 'Ya Allah, janganlah Engkau matikan anakku sebelum aku dapat melihat ia seperti penunggang kuda ini, ' beliau bersabda: 'Lalu anak kecil itu melepaskan susuannya seraya berkata: 'Ya Allah, janganlah engkau jadikan aku seperti penunggang kuda ini.' Beliau bersabda: 'Lalu anak kecil itu kembali menyusu ke ibunya, lalu mereka melewati bangkai mayat seorang perempuan habasyi atau Zinji (orang negro) yang diseret, " maka wanita itu berkata: 'Aku berlindung kepada Allah untuk anakku agar jika ia mati tidak seperti bangkai mayat perempuan habasyi atau zinji ini, " lalu anak kecil itu meninggalkan susuannya seraya berkata: 'Ya Allah, matikan aku seperti kematian perempuan habasyi atau zinji ini." Maka ibu anak itu berkata: 'Wahai anakku, aku meminta kepada Rabbmu agar menjadikanmu seperti penunggang itu, namun engkau justru berkata: 'Ya Allah, jangan Engkau jadikan aku seperti dia, ' dan aku meminta kepada Rabbmu agar tidak mematikanmu sebagaimana kematian perempuan habasyi atau zinji, namun engkau meminta kepada Rabbmu agar kamu dimatikan sebagaimana kematiannya.'" Beliau melanjutkan: "maka bayi itu menjawab: "Sesungguhnya engkau berdoa kepada Tuhanmu agar menjadikan aku seperti seorang laki-laki dari penghuni neraka, dan sesungguhnya perempuan habasyah atau zinjiyah itu, telah dicela dan dipukuli serta dizhalimi oleh masyarakatnya, namun ia berkata: 'Cukuplah Allah sebagai pelindung, cukuplah Allah sebagai pelindung.'"
Musnad Ahmad 8773: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dan [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan dari [Al Hasan] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berpuasa lalu lupa hingga makan dan minum, maka sempurnakan puasanya karena hanyasanya Allah yang memberinya makan dan minum."
Musnad Ahmad 8774: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dan [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian mencela masa, karena sesungguhnya Allah adalah masa."
Musnad Ahmad 8775: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf bin Abi Jamilah] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh, bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum dari minyak kesturi, " beliau bersabda: "Rabb kalian 'azza wajalla berfirman: 'Hamba-Ku meninggalkan makan, minum dan syahwatnya karena Aku, maka puasa adalah untuk-Ku dan Aku yang akan memberinya balasan.'"
Musnad Ahmad 8776: Telah menceritakan kepada kami [Haudzah] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun tidur dan ingin bersuci maka janganlah meletakkan tangannya ke dalam bejana sehingga ia mencucinya, karena sesungguhnya ia tidak tahu dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 8777: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah memberitakan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Ja'far- berkata: telah mengabarkan kepadaku [Syarik] -yaitu Ibnu Abi Namir dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukanlah orang miskin itu yang tertolak untuk mendapatkan satu atau dua butir kurma, atau satu atau dua suap makanan, sesungguhnya orang miskin itu adalah orang yang dapat menjaga diri dari meminta-minta, jika kalian mau maka bacalah (ayat): "mereka tidak meminta kepada orang secara mendesak"."
Musnad Ahmad 8778: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku dimenangkan dengan rasa takut dalam hati musuh, aku diberi ucapan yang singkat padat makna, dan ketika tidur aku bermimpi diberi kunci-kunci perbendaharaan bumi lalu diletakkan di tanganku."
Musnad Ahmad 8779: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Abu Wahb pelayan Abu Hurairah] dari Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mahukah aku beritahukan kepada kalian sebaik-baik manusia?" mereka menjawab: "Tentu wahai Rasulullah, " maka beliau bersabda: " (yaitu) seorang laki-laki yang mengambil tali kekang kudanya di jalan Allah 'azza wajalla, lalu setiap ada musuh dia siap siaga diatas kudanya. Mahukah aku beritahukan kepada kalian orang yang tingkatannya berada di bawahnya?" mereka menjawab: "Tentu, " maka beliau bersabda: " (yaitu) seorang laki-laki yang berada bersama sekumpulan kambingnya, lalu ia menegakkan shalat dan juga menunaikan zakat, mahukah aku beritahukan kepada kalian sejelek-jelek manusia?" mereka menjawab: "Tentu, " maka Beliau bersabda: "Seseorang yang diminta karena Allah namun dia tidak memberinya."
Musnad Ahmad 8780: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abi Al 'Abbas] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Uwais] berkata: [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] bahwasanya [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap Nabi mempunyai doa yang dikabulkan, dan dengan izin Allah, aku ingin menyimpan doa tersebut sebagai syafa'at bagi umatku pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 8781: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abi Al 'Abbas] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Uwais] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Allah memerangi orang-orang Yahudi yang menjadikan kuburan para Nabi mereka sebagai masjid."
Musnad Ahmad 8782: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abi Al 'Abbas] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Uwais] berkata: [Az Zuhri] berkata: Aku mendengar [Abdurrahman bin Hurmuz Al A'raj] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Hurairah] Bahwasanya, ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa diminta tetangganya untuk menyandarkan kayu di dindingnya, maka janganlah melarangnya." Kemudian Abu Hurairah berkata: "Kenapa aku melihat kalian berpaling dari hal itu, demi Allah, aku akan melemparkannya di antara pundak kalian." Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abi Al 'Abbas] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Uwais] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Fadhl] dan [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] sebagaimana hadits tersebut diatas."
Musnad Ahmad 8783: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abi Al 'Abbas] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Uwais] dari [Az Zuhri] bahwa [Sa'id Ibnul Musayyab] menceritakan kepadanya, bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika engkau berkata kepada temanmu: diam, sedangkan imam berkhutbah maka sungguh engkau telah sia-sia."
Musnad Ahmad 8784: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abi Al 'Abbas] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Uwais] berkata: [Az Zuhri] berkata: bahwa [Abu 'Ubaid pelayan Abdurrahman bin 'Auf] mengabarkan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya doa salah seorang dari kalian akan dikabulkan selama ia tidak tergesa-gesa, hingga dia berkata: "Aku telah memohon kepada Rabbku namun Dia tidak mengabulkan doaku."
Musnad Ahmad 8785: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr As Sahmi] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abbad bin Manshur] dari [Abdullah bin 'Ubaid bin Umair] berkata: bapakku 'Ubaid bin Umair telah menceritakan kepadaku dari [Abu Hurairah], Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut dalam shalat subuh setelah ruku', lalu beliau berucap: "Ya Allah, selamatkanlah Al Walid bin Al Walid, dan Salamah bin Hisyam, dan 'Ayyasy bin Abi Rabi'ah dan orang-orang lemah dari kaum muslimin, serta kaum mukminin penduduk Makkah." Dan Al Qasim sependapat bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut setelah ruku'.
Musnad Ahmad 8786: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abi Al 'Abbas] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Uwais] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kelebihan shalat berjama'ah atas shalat salah seorang dari kalian dengan sendiri adalah dua puluh lima derajat."
Musnad Ahmad 8787: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Malaikat malam dan malaikat siang berkumpul pada waktu shalat fajar dan shalat ashar, " beliau melanjutkan: "Maka mereka berkumpul pada waktu shalat fajar, " beliau bersabda: "Malaikat malam naik sedang malaikat siang tetap di bumi, " beliau bersabda: "Mereka berkumpul pada waktu shalat ashar, " beliau bersabda: "Lalu malaikat siang naik dan malaikat malam tetap di bumi, " beliau bersabda: "Lalu Rabb mereka bertanya: 'Bagaimana kalian tinggalkan hamba-hamba-Ku? ' beliau bersabda: "maka mereka menjawab: 'Kami datang mereka shalat dan ketika kami tinggal mereka shalat." Sulaimah berkata: Dan aku tidak tahu kecuali bahwa ia berdoa: "Maka ampunilah mereka pada hari pembalasan."
Musnad Ahmad 8788: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apakah salah seorang dari kalian suka pulang kepada keluarganya dengan mendapatkan tiga unta gemuk yang sedang mangandung, " Abu Hurairah berkata: maka kami menjawab: "Tentu, " maka beliau bersabda: "Tiga ayat yang ia baca dalam shalat adalah lebih baik baginya dari pada unta tersebut."
Musnad Ahmad 8789: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Khubaib bin Abdurrahman bin Khubaib Al Anshari] dari [Hafsh bin 'Ashim bin Umar bin Al Khaththab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya mimbarku ada di atas telagaku, dan sesungguhnya antara mimbarku dan rumahku taman dari taman-taman surga. Dan shalat di masjidku ini nilainya seperti shalat seribu kali di masjid selainnya kecuali masjidil haram." Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [Muhammad bin Ishaq] dan [Al Miswar bin Rifa'ah bin Abi Malik Al Qurazhi] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana dalam hadits Khubaib dari Hafsh, tidak ditambah dan tidak dikurangi."
Musnad Ahmad 8790: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] berkata: aku mendengar [Maisur pelayan Quraisy] di majlis Sa'id menceritakan -yaitu Ibnu Abi 'Arubah- dari [Muhammad bin Ziyad Al Qurasyi] dari [Abu Hurairah], bahwasanya seorang pemuda melewatinya dengan sarung yang menjulur ke bawah (isbal), lalu ia menggapainya dengan besi yang ia bawa, kemudian berkata: "Tidakkah telah sampai kepadamu apa yang disabdakan oleh Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam: "Allah tidak melihat seorang laki-laki yang kain sarungnya menjulur (isbal) karena sombong."
Musnad Ahmad 8791: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Jawwab Adh Dhabbi Al Ahwash bin Jawwab] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Zuraiq] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] bersabda: Seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya dalam hatiku terdetik sesuatu yang sekiranya aku jatuh dari langit adalah lebih aku sukai daripada aku harus mengucapkannya, " maka beliau bersabda: "Itu jeritan keimanan."
Musnad Ahmad 8792: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Jawwab] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Zuraiq] dari [Abdullah bin Isa] dari [Ikrimah] dari [Yahya bin Ya'mar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa merusak seorang pembantu atas hak tuannya maka ia bukan dari golongan kami, dan barangsiapa merusak seorang perempuan atas hak suaminya maka ia bukan dari golongan kami."
Musnad Ahmad 8793: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Dawud bin Abu Hind] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga sifat orang munafiq meskipun ia shalat, puasa dan mengaku sebagai seorang muslim: jika berkata dusta, jika berjanji ingkar, dan jika diberi amanah berkhianat."
Musnad Ahmad 8794: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Sabiq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla menulis dengan tangan-Nya untuk diri-Nya sendiri sebelum Ia menciptakan langit dan bumi: 'sesungguhnya rahmat-Ku mendahului murka-Ku.'"
Musnad Ahmad 8795: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud Al Hasyimi] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Ja'far- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menyeru kepada petunjuk maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun, dan barangsiapa menyeru kepada kesesatan maka dia akan mendapatkan dosa seperti dosa orang yang mengikutinya tanpa mengurangi dosa mereka sedikitpun."
Musnad Ahmad 8796: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Isma'il], berkata: telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seseorang bersabar dengan payah dan kerasnya alam Madinah kecuali aku akan menjadi pemberi syafa'at baginya pada hari kiamat, -atau beliau mengatakan: - sebagai saksi."
Musnad Ahmad 8797: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dan [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya menguap itu dari setan, maka jika salah seorang dari kalian menguap hendaklah ia menahannya semampunya."
Musnad Ahmad 8798: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dan [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan pernah berkumpul selamanya seorang kafir dengan pembunuhnya di neraka."
Musnad Ahmad 8799: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dan [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya seorang mukmin mengetahui siksaan yang ada di sisi Allah 'azza wajalla, maka tidak akan ada seorang pun yang tamak untuk bisa masuk ke surga-Nya, dan sekiranya orang kafir mengetahui rahmat Allah, sungguh tidak seorang pun dari mereka yang berputus asa dari rahmat-Nya."
Musnad Ahmad 8800: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dan [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada penyakit menular, tidak ada shafar, tidak ada hammah serta tidak ada nau`."
Musnad Ahmad 8801: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dan [Abu Hurairah] Dan dengan sanad, dari Abu Hurairah, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Al Masih Dajjal akan datang dari arah timur dan tujuannya adalah Madinah, sehingga ketika sampai dibukit uhud, para malaikat membalikkan wajahnya ke arah Syam dan di sana dia akan binasa." Abdullah berkata: "Beginilah ayahku berkata dalam hadits ini."
Musnad Ahmad 8802: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Isma'il] dari [Ibnu Dinar] -yaitu Abdullah- dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah], bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalanku dengan para Nabi sebelumku adalah seperti seorang laki-laki yang membuat bangunan, ia memperbagus dan memperindahnya kecuali satu bata pada salah satu sudut bangunan tersebut, maka manusia berkeliling dan merasa kagum, dan mereka berkata: 'Sekiranya satu bata ini disempurnakan, ' beliau bersabda: "Maka aku adalah satu bata tersebut, dan aku adalah penutup para Nabi."
Musnad Ahmad 8803: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami ['Utbah bin Muslim pelayan Bani Tamim] dari ['Ubaid bin Hunain pelayan Bani Zuraiq] dari [Abu Hurairah] Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika lalat masuk ke dalam minuman salah seorang dari kalian maka celupkanlah seluruh badannya ke dalamnya, karena sesungguhnya pada salah satu sayapnya terdapat obat dan yang lain penyakit."
Musnad Ahmad 8804: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika anjing menjilat bejana salah seorang dari kalian, maka cucilah tujuh kali."
Musnad Ahmad 8805: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika setan mendengar seorang mu`addzin mengumandangkan adzan untuk shalat ia berlari terkentut-kentut hingga ia tidak mendengar suaranya, dan jika telah selesai ia kembali untuk menggoda, lalu jika mu`addzin mengumandangkan iqamah ia kembali berlari seperti ketika ia mendengar adzan."
Musnad Ahmad 8806: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kalian akan menemui sejelek-jelek manusia pada hari kiamat yaitu, apabila ia berada pada suatu kelompok dia berkata dengan perkataan mereka dan jika ia berada kelompok lain ia berkata dengan perkatan mereka."
Musnad Ahmad 8807: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Dzakwan] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "kiamat tidak akan terjadi sehingga matahari terbit dari arah terbenamnya, maka manusia akan beriman semuanya pada hari yang "tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya." kiamat tidak akan terjadi sehingga kalian akan memerangi orang-orang Yahudi, sehingga ada seorang Yahudi yang lari dan bersembunyi di balik batu, lalu batu tersebut berkata: 'Wahai hamba Allah, wahai muslim, ini ada Yahudi di belakangku.' kiamat tidak akan terjadi sehingga kalian memerangi kaum yang sandal mereka dari bulu."
Musnad Ahmad 8808: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Barangsiapa berwali kepada suatu kaum tanpa izin dari pemimpinnya, maka ia akan mendapatkan laknat dari Allah, malaikat dan seluruh manusia, dan pada hari kiamat Allah tidak akan menerima taubat dan tebusan darinya. Dan kota Madinah adalah haram, maka barangsiapa melakukan perbuatan dosa atau melindungi orang yang berbuat dosa, maka ia akan mendapatkan laknat dari Allah, malaikat dan seluruh manusia, dan pada hari kiamat Allah tidak akan menerima taubat dan tebusan darinya. Dan jaminan kaum muslimin adalah satu, jaminan itu berlaku meski dari orang yang paling rendah dari mereka, maka barangsiapa melanggar perjanjian seorang muslim ia akan mendapatkan laknat dari Allah, malaikat dan seluruh manusia, dan pada hari kiamat Allah tidak akan menerima taubat dan tebusan darinya."
Musnad Ahmad 8809: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla menjamin untuk melindungi seorang yang keluar di jalan Allah, tidak ada yang mengeluarkannya kecuali jihad di jalan-Nya dan pembenaran terhadap kalimat-kalimat-Nya, sehingga Allah mewajibkan baginya masuk surga, atau Allah akan mengembalikannya ke rumahnya atau dari tempat ia keluar."
Musnad Ahmad 8810: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] dari [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa terluka di jalan Allah, dan Allah lebih tahu dengan orang yang terluka di jalan-Nya, ia akan datang pada hari kiamat dengan luka persis seperti ketika ia terluka, warnanya warna darah dan baunya bau kesturi."
Musnad Ahmad 8811: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Adam dan Musa saling berargumentasi, " beliau bersabda: "Musa berkata: 'Wahai Adam, engkau orang yang Allah telah ciptakan dengan tangan-Nya dan meniupkan ruh-Nya kepadamu, engkau telah menyesatkan manusia dan mengeluarkan mereka dari surga, '" beliau bersabda: "maka Adam menjawab: "Engkau Musa, yang telah Allah pilih untuk diajak berbicara, engkau mencelaku dengan suatu amalan yang Allah telah menuliskannya atasku sebelum Allah menciptakan langit dan bumi? '" beliau bersabda: "Maka argumentasi Adam mengalahkan Musa."
Musnad Ahmad 8812: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Dzakwan] -ia dijuluki dengan Abu Az Zinad- dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai bani Abdul Muththalib, belilah diri kalian dari Allah 'azza wajalla, aku tidak memiliki hak atas diri kalian di hadapan Allah. Wahai Ummu Az Zubair bibi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, wahai Fatimah putri Muhammad, belilah diri kalian dari Allah, aku tidak memiliki hak atas diri kalian di hadapan Allah, mintalah kalian berdua dari hartaku sesuka kalian."
Musnad Ahmad 8813: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku tidak suka sekiranya gunung uhud yang ada bersama kalian diubah menjadi emas kemudian ia bersamaku selama lebih dari tiga hari, lalu aku mempunyai bagian darinya, kecuali sesuatu yang aku persiapkan untuk membayar hutang. Sesungguhnya orang yang kaya akan menjadi miskin pada hari kiamat, kecuali orang yang berkata sekian, sekian, sekian dan sekian. Dan sedikit dari mereka yang memberi ke kanan, dan ke kiri, dan ke depan dan ke belakangnya."
Musnad Ahmad 8814: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Muhammad] -yaitu Ibnu 'Amru- dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan bagi umatku, -atau beliau mengatakan: "bagi kaum muslimin, - sungguh aku akan perintahkan kepada mereka untuk bersiwak pada setiap kali shalat." Telah menceritakan kepada kami ['Abdah] -yaitu Ibnu Sulaiman, berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits tersebut dengan sanadnya."
Musnad Ahmad 8815: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: " Rasulullah Salallahu 'Alaihi wa sallam melarang seorang laki-laki shalat dengan meletakkan tangannya di pinggang."
Musnad Ahmad 8816: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat malam hendaklah membukanya dengan dua rakaat yang pendek."
Musnad Ahmad 8817: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Dzakwan Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu sujud sebelum terbitnya matahari maka ia telah mendapatkan shalat, dan barangsiapa mendapatkan satu sujud sebelum terbenamnya matahari maka ia telah mendapatkan shalat."
Musnad Ahmad 8818: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Muslim] -yaitu Ibnu Khalid- dari [Zaid bin Aslam] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian menemui saudaranya sesama muslim kemudian dia memberinya makan, maka hendaklah ia makan dan jangan menanyakannya, dan apabila dia memberinya minum, maka hendaklah ia minum dan jangan menanyakannya."
Musnad Ahmad 8819: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al A'raj] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika didatangkan atau dilewat jenazah didepannya, beliau bertanya kepada para sahabat: "apakah jenazah tersebut meninggalkan hutang, " jika mereka menjawab: ya, maka beliau bertanya lagi: "apakah dia meninggalkan harta pelunasan, " jika mereka menjawab: ya, maka beliau menshalatinya. Dan jika mereka menjawab: tidak, maka beliau bersabda: "Shalatlah kalian untuk sahabat kalian."
Musnad Ahmad 8820: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan berkumpul selamanya di dalam neraka perkumpulan yang membahayakan salah satunya, " para sahabat bertanya: "Siapa mereka wahai Rasulullah?" maka beliau menjawab: "Seorang mukmin yang dibunuh seorang kafir lalu ia berkesinambungan dalam kafirnya."
Musnad Ahmad 8821: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] dan dengan sanad ini, berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah menjamin bagi orang yang keluar di jalan-Nya, tidak ada yang mengeluarkannya kecuali karena iman pada-Ku dan membenarkan Rasul-Rasul-Ku, untuk Aku masukkan ke dalam surga, atau Aku kembalikan ia ke tempat pertama kali ia keluar dengan membawa pahala atau ghanimah."
Musnad Ahmad 8822: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah salah seorang dari kalian terluka di jalan Allah, dan Allah lebih tahu siapa yang terluka di jalan-Nya, kecuali ia akan bertemu dengan Allah 'azza wajalla dalam kondisi sebagaimana ia terluka, warnanya warna darah dan baunya bau kesturi." Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits di atas.
Musnad Ahmad 8823: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepadaku [Abu Bakr] -yaitu Ibnu 'Ayyasy- berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Al Qur`an dibacakan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sekali dalam setiap tahun, dan di tahun menjelang beliau meninggal Al Qur`an dibacakan kepadanya dua kali."
Musnad Ahmad 8824: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkannya kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berada pada hari dimana kalian sedang berpuasa maka janganlah berkata kotor dan jangan berbuat bodoh, maka jika ia dibodohi hendaknya ia berkata: 'Aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 8825: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dinginkanlah waktu shalat, karena sesungguhnya hembusan panas itu dari panas neraka Jahannam."
Musnad Ahmad 8826: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Hassan] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang hamba terluka, dan Allah lebih tahu siapa yang terluka di jalan-Nya, pada hari kiamat akan datang lukanya dengan berwarna darah dan baunya bau kesturi."
Musnad Ahmad 8827: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al 'Ala` Al Hasan bin Sawwar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Khalid bin Yazid] dari [Sa'id bin Abi Hilal] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku, sungguh akan aku perintahkan kepada umatku untuk bersiwak setiap kali wudhu." Dan Abu Hurairah berkata: Setelah aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengatakan sebagaimana yang ia katakan, aku selalu gosok gigi sebelum dan sesudah tidur, juga sebelum dan sesudah makan."
Musnad Ahmad 8828: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al 'Ala`] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Khalid bin Yazid] dari [Sa'id bin Abi Hilal] dari [Nu'aim Al Mujmir] bahwasanya ia berkata: Aku pernah naik ke atas masjid bersama [Abu Hurairah], dan di balik gamisnya ia memakai celana panjang, lalu ia menaikan celananya kemudian berwudhu, dan membasuh wajah dan kedua tangannya, dan mengataskan wudhu`nya sampai melebihi lengannya dan mengataskan wudhu`nya pada bagian kedua kaki hingga kedua betisnya. Lalu ia berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya umatku pada hari kiamat akan datang dengan berseri-seri (bersinar) karena bekas wudhunya, maka barangsiapa mampu memanjangkan sinarnya hendaklah ia lakukan."
Musnad Ahmad 8829: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Ibrahim Ar Razi] saudara Salamah Al Abrasy berkata: telah menceritakan kepada kami [Salamah bin Al Fadhl] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Ishaq] dari pamannya [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mengharap bertemu musuh karena sesungguhnya kalian tidak tahu apa yang terjadi di dalamnya."
Musnad Ahmad 8830: Telah menceritakan kepada kami [Harun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Shakhr Humaid bin Ziyad] bahwa [Umar bin Ishaq pelayan Za`idah] menceritakan kepadanya dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat lima waktu, jum'at sampai jum'at dan ramadhan sampai ramadhan berikutnya adalah penghapus dosa di antara keduanya selama dosa-dosa besar di jauhi."
Musnad Ahmad 8831: Telah menceritakan kepada kami Harun bin Ma'ruf. Abdullah berkata: dan aku mendengarnya dari Harun berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Shakhr] dari [Abu Hazim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mukmin adalah lembut, maka tidak ada kebaikan bagi seseorang yang tidak lembut atau tidak bisa dilembuti."
Musnad Ahmad 8832: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah dibacakan di hadapan [Malik] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya pintu surga di buka pada hari senin dan kamis, maka akan diampuni setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu, kecuali seorang laki-laki yang bermusuhan dengan saudaranya, maka akan dikatakan: 'tunggulah, sehingga mereka berdua berbaikkan, '" beliau ulangi hingga dua kali.
Musnad Ahmad 8833: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Al Mufadhdhal] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ubaidullah bin Zahr] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Wahai orang-orang, sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah mewajibkan kepada kalian melalui lisan Nabi kalian shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa shalat di waktu ada ditempat adalah empat rakaat, dan dua rakaat di waktu safar."
Musnad Ahmad 8834: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Az Zinad] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Shalih bin Abu Shalih] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Pada hari kiamat Allah akan memuji orang-orang yang tidak pernah berbuat kebaikan sama sekali, maka Allah mengeluarkan mereka dari neraka setelah terbakar hangus, kemudian memasukkan mereka ke dalam surga dengan rahmat-Nya, setelah mendapatkan syafa'at dari orang yang memberi syafa'at."
Musnad Ahmad 8835: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq Ath Thalqani] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnul Mubarak] dari [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada satu rombongan dari umatku yang akan masuk ke dalam surga, jumlah mereka tujuh puluh ribu, wajah mereka bersinar seperti rembulan di malam purnama, " lalu Abu Hurairah berkata: Lalu Ukasyah bin Mihshan Al Asadi mengangkat namirah (semacam kain wool) yang ia kenakan seraya berkata: "Wahai Rasulullah, doakanlah aku agar termasuk dari mereka, " maka beliau bersabda: "Ya Allah, jadikanlah ia termasuk dari mereka, " kemudian seorang laki-laki dari Anshar bangun dan berkata: "Wahai Rasulullah, doakanlah aku agar termasuk dari mereka, " maka beliau bersabda: "Engkau telah di dahului Ukasyah."
Musnad Ahmad 8836: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnul Mubarak] dari [Yunus] dan [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qabishah bin Dzu`aib] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah melarang mengumpulkan seorang wanita dengan bibinya baik dari pihak ibu atau bapak dalam satu pernikahan."
Musnad Ahmad 8837: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnul Mubarak] dari [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Abi Anas] bahwa [bapaknya] menceritakan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika datang bulan ramadhan maka pintu-pintu rahmat akan dibuka, pintu-pintu Jahannam akan ditutup dan setan-setan akan dibelenggu."
Musnad Ahmad 8838: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] dan ['Attab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [fulan Al Khats'ami], bahwa ia mendengar [Abu Zur'ah] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam apabila keluar melakukan safar beliau menaiki tunggangannya seraya berdoa: "ALLAHUMMA ANTAS SHAAHIBU FIS SAFARI WAL KHALIIFATU FIL AHLI (ya Allah Engkau adalah sahabat dalam safar dan khalifah (yang memelihara) dalam keluarga)." Abu Hurairah berkata: Dan aku melihat beliau berdoa: "WAL HAMILU 'ALADL DLAHRI ALLAHUMMA ISHABNA BI NUSHHIN WA AQLIBNAA BI DZIMMATIN A'UUDZU BIKA MIN MILHI WA'TSAA`IS SAFARI WA KA`ABATIL MUNQALABI (dan Engkau adalah pananggung segala beban (yang meringankan), ya Allah kami berpagi-pagi (berangkat) dengan nasehat yang baik, maka kembalikan kami dengan jaminan (keadaan baik), aku berlindung pada-Mu dari kesulitan dalam safar dan dari kembali dengan perubahan keadaan yang jelek)."
Musnad Ahmad 8839: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Al Ajlaj] bahwa [Abu Burdah bin Abu Musa Al Asy'ari] mengabarkan kepadanya, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu, tidaklah seorang hamba yang beriman berdoa pada waktu itu dengan sesuatu, kecuali pasti Allah akan mengkabulkannya."
Musnad Ahmad 8840: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepadaku [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abdurrahman Al A'raj] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik hari yang di dalamnya matahari terbit adalah hari jum'at, pada hari itu Adam dicipta, pada hari itu ia dimasukkan ke surga dan pada hari itu ia keluarkan darinya."
Musnad Ahmad 8841: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] dan ['Attab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menyalsikannya jenazah sampai dishalatkan maka ia mendapatkan pahala satu qiroth, dan barangsiapa menyaksikannya sampai dikuburkan, -dan 'Attab menyebutkan: sehingga selesai, - maka ia mendapatkan pahala dua qiroth, " ditanyakan kepada beliau: "Dua qiroth itu berapa wahai Rasulullah?" maka beliau bersabda: "Seperti dua gunung yang besar."
Musnad Ahmad 8842: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak menyemir rambut, maka selisihilah mereka."
Musnad Ahmad 8843: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Idris Al khaulani] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berwudhu hendaklah memasukkan air ke dalam hidung, dan barangsiapa beristijmar (bersuci dengan menggunakan batu) hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 8844: Telah menceritakan kepada kami ['Attab bin Ziyad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Mubarak] dari [Abdullah bin Lahi'ah bin 'Uqbah] dan [Yazid bin Abi Habib] dari [Lahi'ah bin 'Uqbah] dari [Abu Al Ward] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah oleh kalian orang yang berperang dengan tujuan ghanimah, karena sesungguhnya jika bertemu dengan musuh ia akan lari mundur, dan jika mendapatkan ghanimah ia curang (mengambil ghanimah sebelum dibagi, pent)."
Musnad Ahmad 8845: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud Al Hasyimi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu beri'tikaf pada sepuluh akhir dan pada sepuluh pertengahan dari bulan ramadhan, maka ketika meninggal beliau beriktikaf selama dua puluh hari."
Musnad Ahmad 8846: Telah menceritakan kepada kami [Nuh bin Maimun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] -yaitu Al Umari- dari [Jahm bin Abu Al Jahm] dari [Miswar bin Makhram] dari [Abi Hurairah] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah telah menjadikan kebenaran pada lisan dan hati Umar."
Musnad Ahmad 8847: Telah menceritakan kepada kami [Nuh bin Maimun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Antara mimbarku dan rumahku terdapat taman dari taman-taman surga, dan mimbarku ada di atas telagaku." Telah menceritakan kepada kami [Nuh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana dalam hadits diatas, kecuali bahwa beliau bersabda: "Mimbarku berada di atas taman di antara taman-taman surga."
Musnad Ahmad 8848: Telah menceritakan kepada kami [Nuh] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] -yaitu Al Umari- dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hampir saja orang-orang kembali ke Madinah hingga benteng-benteng mereka menjadi bersenjata."
Musnad Ahmad 8849: Telah menceritakan kepada kami [Nuh bin Maimun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah Ibnul Mubarak] dari [Sufyan] dari [Thariq bin Abdurrahman] dari [Zadzan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Kekasihku memberiku nasihat dengan tiga hal: witir sebelum tidur, puasa tiga hari pada setiap bulan dan dua rakaat dhuha."
Musnad Ahmad 8850: Telah menceritakan kepada kami [Ya'mar bin Bisyr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin Ayub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Seorang laki-laki mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya bertanya: "Apa yang engkau perintahkan kepadaku?" maka beliau bersabda: "Berbaktilah kepada ibumu, " lalu ia mengulangi pertanyaannya, dan beliau bersabda: "Berbaktilah kepada ibumu, " lalu ia mengulangi pertanyaannya hingga yang keempat kalinya, maka beliau bersabda: "Berbaktilah kepada bapakmu."
Musnad Ahmad 8851: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah bin Abdurrahman bin Abdullah bin Mauhab] berkata: pamanku [Ubaidullah bin Abdullah bin Mauhab] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang mukmin yang tertusuk duri kemudian bersabar dan mengharap pahala dari Allah, kecuali Allah akan hapuskan dosa-dosanya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 8852: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Az Zubair bin Sa'id] lalu ia menyebutkan hadits dari Shafwan bin Sulaim berkata: dan Shafwan bin Sulaim telah menceritakan juga dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang laki-laki mengatakan suatu kalimat yang dengannya ia ingin menjadi bahan tertawaan orang-orang disekelilingnya, maka ia akan masuk ke dalam neraka sejauh bintang-bintang di langit."
Musnad Ahmad 8853: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] berkata: telah menceritakan kepadaku [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada zakat di bawah lima wasaq, tidak ada zakat di bawah lima 'uqiyah, dan tidak ada zakat di bawah lima dzaud."
Musnad Ahmad 8854: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah bin Umar] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau melarang jual beli talaqqiy dan seorang kota menjual kepada orang dusun."
Musnad Ahmad 8855: Telah menceritakan kepada kami [Ya'mar bin Bisyr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik sedekah adalah setelah terpenuhinya kebutuhan, dan mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu."
Musnad Ahmad 8856: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq Ath Thalqani] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] dari [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: aku mendengar [Sa'id Ibnul Musayyab] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bagi seorang budak yang berbuat baik mendapatkan dua pahala, dan demi Dzat yang jiwa Abu Hurairah ada dalam tangan-Nya, sekiranya bukan karena jihad di jalan Allah, haji dan berbakti kepada ibuku, sungguh aku ingin mati dalam keadaan sebagai seorang budak."
Musnad Ahmad 8857: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepadaku [Abu Yunus] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya puasa itu adalah perisai, benteng dan pelindung dari neraka."
Musnad Ahmad 8858: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Isa bin Yazid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Jarir bin Yazid] bahwasanya ia mendengar [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] menceritakan, bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu hukum had yang ditegakkan di bumi adalah lebih baik bagi mereka, daripada mereka diberi hujan selama tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 8859: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Dawud bin Qais] telah menceritakan kepadaku [Abu Tsifal Al Murri] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Al jadza' dari jenis domba lebih baik dari pada Assayyid dari jenis kambing." Dawud berkata bahwa, "As Sayyid adalah usia tua."
Musnad Ahmad 8860: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Abdurrahman bin Naufal] bahwa [Abdullah bin Rafi'] telah mengabarkan kepadanya dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau melarang dari ramiyyah, yaitu melemparkan binatang ternak kemudian memakannya, akan tetapi hendaklah disembelih dahulu kemudian mereka melemparnya jika mereka berkehendak."
Musnad Ahmad 8861: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seekor semut menggigit salah seorang Nabi, lalu ia menyuruh untuk membakar sarangnya, maka Allah 'azza wajalla menurunkan wahyu kepadanya: 'engkau telah menghancurkan sebuah ummat yang bertasbih kepada Allah.'"
Musnad Ahmad 8862: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Al Hasan bin Tsauban] aku melihatnya dari [Musa bin Wardan] berkata: [Abu Hurairah] berkata kepada seorang laki-laki, "Kemarilah, saya akan mengucapkan selamat tinggal (berpamitan) kepadamu sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan selamat tinggal kepadaku, atau sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan selamat tinggal: "aku titipkan engkau kepada Allah yang tidak menyia-nyiakan titipan-Nya."
Musnad Ahmad 8863: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik bin Waqid Al Harrani] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ishaq] dari ['Amru bin Syu'aib] dari [Mujahid] dan [Al Mughirah bin Hakim] dari [Abu Hurairah], mereka berkata: kami mendengarnya berkata: "Tidak seorangpun yang lebih tahu dengan hadits Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selain aku, kecuali Abdullah bin 'Amru, karena sesungguhnya ia menulis dengan tangan dan meresapinya dengan hati, sedangkan aku hanya meresapi dengan hati dan tidak menulis dengan tangan, dan dia juga meminta izin kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menulis dalam bukunya dan Rasulullah mengizinkannya."
Musnad Ahmad 8864: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] berkata: telah menceritakan kepadaku [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada zakat di bawah lima wasaq, tidak zakat di bawah lima uqiyah, dan tidak ada zakat di bawah lima dzaud."
Musnad Ahmad 8865: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Abu Balj Yahya bin Abu Sulaim] dari ['Amru bin Maimun] bahwasanya ia telah menceritakan kepadanya, ia berkata: [Abu Hurairah] berkata kepadaku, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku: "Maukah sekiranya aku ajarkan kepadamu satu kalimat yang termasuk harta simpanan surga?" Abu Hurairah berkata: aku menjawab: "Ya, demi bapak dan ibuku sebagai tebusannya, " maka beliau bersabda: "Ucapkanlah: LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAH (Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)."
Musnad Ahmad 8866: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Ibnu Mauhab] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] ia Berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah Allah memberikan sebuah nikmat pada seorang hamba melainkan Ia senang melihat wujudnya terhadap nikmat yang diberikan-Nya."
Musnad Ahmad 8867: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ishaq] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maukah kalian jika aku beritahukan orang yang paling baik diantara kalian?" para sahabat menjawab: "Tentu, wahai Rasulullah, " maka beliau bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah yang panjang umurnya dan baik akhlaqnya."
Musnad Ahmad 8868: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin 'Amru] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menghadang dagangan sebelum sampai pasar, maka jika seorang pembeli membeli barang, pemilik barang bebas memilih (melanjutkan atau meneruskan transaksi) apabila sampai di pasar."
Musnad Ahmad 8869: Telah menceritakan kepada kami [Suraij bin An Nu'man Al Lu`lu`i] dan [Abu Kamil] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad], [Suraij] berkata di dalam riwayatnya: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwaku ada dalam tangan-Nya, sungguh benar-benar akan ada seorang laki-laki keluar dari kota Madinah karena benci darinya, padahal Madinah adalah lebih baik bagi mereka sekiranya mereka mengetahuinya."
Musnad Ahmad 8870: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Zubair] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Jabir] bahwa [Abu Hurairah] mengabarkan kepadanya, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidurnya hendaklah ia menuangkan air ke tangannya tiga kali sebelum memasukkan kedua tangannya ke dalam bejana, karena sesungguhnya ia tidak mengetahui dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 8871: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Bahwasanya ia berkata: [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari jum'at ada satu waktu, yang tidaklah seorang muslim mendapatinya kecuali Allah pasti akan mengabulkan doanya."
Musnad Ahmad 8872: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Dzawwad bin 'Ulbah] dari [Laits] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang ditengah hari yang terik, " Abu Hurairah berkata: "maka aku shalat, kemudian datang dan duduk di dekatnya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai Abu Hurairah! apa kamu sakit perut?" Abu Hurairah berkata: Aku menjawab: "Tidak, wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Shalatlah karena di dalam shalat terdapat kesembuhan (obat)."
Musnad Ahmad 8873: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Warqa`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ibrahim tidak pernah berbohong kecuali tiga kali: yaitu perkataannya ketika diajak untuk menyembah tuhan-tuhan mereka: "sesungguhnya aku sedang sakit, " kemudian perkataannya: "yang melakukannya adalah berhala yang paling besar dari mereka, " dan perkataannya kepada sarah: "Sesungguhnya dia adalah saudara perempuanku." Beliau bersabda: "Ibrahim masuk sebuah negri yang di dalamnya terdapat seorang raja atau penguasa kejam, maka dikatakan, 'Ibrahim masuk bersama seorang wanita yang paling cantik di antara manusia pada waktu malam, ' beliau bersabda: "Maka sang raja atau penguasa kejam tersebut mengutus utusan (untuk membawa Ibrahim), 'Siapa yang bersamamu wahai Ibrahim? ' Ibrahim menjawab: 'Saudara perempuanku, ' raja berkata: 'Bawalah dia.'" Rasulullah bersabda: "Maka Ibrahim membawa sarah kepada sang raja, Ibrahim berkata pada sarah, 'Jangan engkau dustakan ucapanku, karena sesungguhnya aku telah berkata pada sang raja bahwa engkau adalah saudara perempuanku, karena tidak ada di muka bumi ini ada yang beriman selain aku dan kamu." Rasulullah bersabda: "Dan tatkala sarah menemui sang raja maka ia (raja) berdiri kepadanya, " beliau bersabda: "Maka sarah kemudian berwudhu dan shalat seraya berdoa: 'Ya Allah, sesungguhnya jika Engkau telah mengetahui bahwa aku beriman kepada-Mu dan juga Rasul-Mu, dan aku menjaga kehormatanku kecuali untuk suamiku maka janganlah Engkau serahkan diriku pada orang kafir." Rasulullah bersabda: "Maka sang raja marah hingga menendangnya dengan kakinya." [Abuz Zinad] berkata: [Abu Salamah bin Abdurrahman] berkata dari [Abu Hurairah], beliau bersabda: "Bahwa perempuan itu berkata: "Ya Allah, sesungguhnya jika dia mati akan dikatakan bahwa wanita itu yang membunuhnya" Rasulullah bersabda: "Maka diutus utusan padanya (untuk membawa wanita itu kepada raja) lalu raja berdiri kepadanya, kemudian perempuan itu berdiri wudhu dan shalat seraya berdoa: 'Ya Allah, sesungguhnya jika Engkau telah mengetahui bahwa aku beriman kepada-Mu dan juga Rasul-Mu, dan aku menjaga kehormatanku kecuali pada suamiku maka jangan Engkau serahkan diriku pada orang kafir." Beliau bersabda: "Maka sang raja marah dan menendangnya dengan kakinya." Abu Az Zinad berkata: telah berkata Abu Salamah dari Abu Hurairah "Bahwa perempuan itu berkata: "Ya Allah, sesungguhnya jika dia mati akan dikatakan bahwa wanita itu yang membunuhnya." Rasulullah bersabda: "Maka diutus seorang utusan untuk membawanya, hingga sang raja berkata pada yang ketiga atau keempat kalinya, 'Kalian hanya membawa setan kepadaku, kembalikan dia kepada Ibrahim dan berikan pada wanita itu pada Hajar.'" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maka perempuan itu pulang dan berkata pada Ibrahim: 'Tidakkah engkau merasa bahwa Allah 'azza wajalla mengembalikan tipu daya orang kafir dan memperbantukan seorang anak perempuan."
Musnad Ahmad 8874: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Ubaidillah bin Ja'far] dari [Sa'id bin Abu Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dari Allah 'Azza wa Ialla, bahwasanya Dia berfirman: "Aku sakit dan anak Adam tidak menjenguk-Ku, Aku haus dan anak Adam tidak memberi-Ku minum, " maka aku (Rasulullah) bertanya: "Wahai Tuhanku, apakah mungkin Engkau sakit?" Allah berfirman: "Salah seorang dari hamba-Ku di bumi ada yang sakit, tapi dia tidak dijenguk, dan jika ada yang menjenguknya maka ia telah menjenguknya untuk-Ku, dan salah seorang dari hamba-Ku ada yang kehausan, tapi dia tidak diberi minum, dan jika ada yang memberi minum maka ia telah memberinya minum untuk-Ku."
Musnad Ahmad 8875: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abi Yunus] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya di surga ada sebuah pohon yang seorang pengendara berkuda harus berjalan selama seratus tahun dibawah bayangannya, dan sungguh daunnya dapat menaungi surga."
Musnad Ahmad 8876: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Musa bin Wardan] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meninggal ketika ribath, maka akan dijaga dari fitnah kubur dan diberikan keamanan dari ketakutan yang besar (di hari kiamat), diberi kenikmatan makanan dan diistirahatkan dengan rizki dari surga, serta ditulis untuknya pahala murobith (penjaga perbatasan jihad) hingga hari kiamat."
Musnad Ahmad 8877: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Shibrah] dan ['Abbad bin Manshur] bahwasanya mereka berdua mendengar [Al Qasim bin Muhammad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla menerima sedekah, dan Ia tidak menerimanya kecuali yang baik, Allah Tabaraka wa Ta'ala akan menerimanya dengan tangan kanan-Nya dan memeliharanya untuk hamba-Nya yang muslim, sebagaimana salah seorang dari kalian memelihara anak kuda atau anak untanya, sehingga pada hari kiamat akan menjadi seperti gunung uhud."
Musnad Ahmad 8878: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ayyasy] -yaitu Isma'il- dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang hamba masuk surga lantaran sebuah batang duri yang ia singkirkan dari jalan kaum muslimin."
Musnad Ahmad 8879: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ayyasy] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa ketika hendak tidur: "ALLAHUMMA RABBAS SAMAAWAATIS SAB'I Wa RABBAL 'ARSYIL 'AZHIM RABBANA WA RABBA KULLA SYAI`IN MUNZILAT TAURAATI WAL INJIILI WAL QUR`ANI FAALIQAL HABBI WAN NAWAA LAA ILAAHA ILLA ANTA A'UUDZU BIKA MIN SYARRI KULLI SYA`IN ANTA AAKHIDZUN BINAASHIYATIHI ANTAL AWWALU LAISA QABLAKA SYAI`UN WA ANTAL AAKHIRU LAISA BA'DAKA SYAI`UN WA ANTAZH ZHAAHIRU LAISA FAUQAKA SYAI`UN WA ANTAL BAATHINU LAISA DUUNAKA SYAI`UN IQDLI 'ANNAD DAINA WA AGHNINAA MINAL FAQRI (Ya Allah Tuhan yang menguasai langit yang tujuh, Tuhan 'Arsy yang agung, Tuhan kami dan Tuhan segala sesuatu, Tuhan yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Al Qur`an, Tuhan yang membelah dan menumbuhkan biji-bijian, tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah kecuali Engkau, aku berlindung kepada-Mu dari keburukan setiap makhluq yang berbuat jelek, karena segala sesuatu berada dalam genggaman-Mu. Engkaulah Tuhan yang Awal tidak ada sesuatu pun yang mendahului-Mu, dan Engkaulah Tuhan yang Akhir tidak ada sesuatu pun sesudah-Mu, Engkaulah Tuhan yang Zhahir tidak ada sesuatu pun yang yang bisa menutupi dari-Mu, Engkaulah Tuhan yang Bathin tidak ada sesuatupun yang tersembunyi oleh-Mu, ya Allah lunaskanlah hutang-hutangku serta cukupkanlah diriku dari kefakiran."
Musnad Ahmad 8880: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ayyasy] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Tidaklah seorang hamba menutupi aib saudaranya di dunia kecuali Allah akan menutupi aibnya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 8881: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwa telah lewat satu purnama pada keluarga Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian satu purnama lagi, dan tidak didapatkan sedikitpun nyala api di rumah mereka baik untuk membuat roti atau memasak makanan." Para sahabat bertanya, "Lalu dengan apa mereka hidup wahai Abu Hurairah?" Abu Hurairah berkata: "Dengan Al Aswadain, yakni kurma dan air, dan keluarga Rasulullah mempunyai tetangga dari suku Anshar yang selalu memberi dan mengirimkan kepada mereka sedikit susu, semoga Allah membalas mereka dengan kebaikan."
Musnad Ahmad 8882: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hendaklah kalian saling memberi hadiah, karena hadiah dapat menghilangkan kebencian hati."
Musnad Ahmad 8883: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa panjang umurnya hingga enam puluh atau tujuh puluh tahun, maka ia telah berudzur dalam umur."
Musnad Ahmad 8884: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abbad bin 'Abbad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hajjaj bin Arthah] dari [Ath Thuhawi] dari [Dzuhail] dari [Abu Hurairah] berkata: "Kami berada dalam sebuah perjalanan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu kami kehabisan perbekalan hingga kami mendatangi seekor unta yang terikat dengan kulit pohon, orang-orang saling berlomba padanya untuk memerah susunya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada mereka: "unta ini bisa jadi merupakan makanan Ahli bait dari kaum Muslimin, maka apakah kalian senang jika mereka mendatangi bekal kalian kemudian mengambilnya?" kemudian Rasulullah bersabda: "Jika kalian memang harus melakukannya maka minumlah dan jangan membawanya."
Musnad Ahmad 8885: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Muhammad bin Zaid] dari [Ibnu Silan] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian tinggalkan dua rakaat fajar walau kuda telah menghalangi kalian."
Musnad Ahmad 8886: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu ibnu Salamah- dari ['Atho` bin As Sa`ib] dari [Al Aghar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang sesuatu yang beliau riwayatkan dari Rabbnya 'azza wajalla: "Barangsiapa mengingat-Ku dalam dirinya maka Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku, dan barangsiapa mengingat-Ku dalam suatu perkumpulan manusia maka Aku akan mengingatnya dalam suatu perkumpulan yang lebih besar dan lebih baik."
Musnad Ahmad 8887: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Sa'd bin Ibrahim] berkata: aku mendengar [Humaid bin Abdurrahman] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak sepantasnya seorang hamba berkata: 'Aku lebih baik dari Yunus bin matta.'"
Musnad Ahmad 8888: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] berkata: di Madinah ada seorang tukang cerita bernama [Abdurrahman bin Abu 'Amrah]. Ishaq berkata: Lalu aku mendengarnya berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang hamba telah melakukan dosa, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, aku telah melakuan dosa maka ampunilah aku, ' lalu Rabbnya 'azza wajalla berfirman: 'Hamba-ku tahu bahwa ia mempunyai Rabb yang mengampuni dosa dan menyiksa karenanya, ' lalu Allah pun mengampuninya. Kemudian berlalu waktu sesuai dengan kehendak Allah, lalu hamba itu berbuat dosa yang lain, hamba itu kemudian berkata: 'Wahai Rabb, aku telah melakuan dosa maka ampunilah aku.' lalu Rabbnya berfirman: 'Hamba-ku tahu bahwa ia mempunyai Rabb yang mengampuni dosa dan menyiksa karenanya, sungguh Aku telah mengampuni hamba-Ku.'"
Musnad Ahmad 8889: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Zakaria adalah seorang tukang kayu."
Musnad Ahmad 8890: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Muhammad bin Zaid] dari [Ibnu Silan] dari [Abu hurairah], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian tinggalkan dua rakaat fajar meskipun kuda telah menghalangi kalian."
Musnad Ahmad 8891: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], telah mengabarkan kepadaku [Dawud bin Farahij] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Kami tidak mempunyai makanan sama sekali pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kecuali al aswadain, yaitu kurma dan air."
Musnad Ahmad 8892: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ali bin Zaid] dari [Aus bin Khalid] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan orang yang mendengarkan hikmah kemudian ia mengikuti keburukan yang ia dengar adalah seperti seorang lelaki yang mendatangi seorang penggembala dan berkata: 'Hai pengembala, sembelihkan untukku satu kambingmu.' Maka si penggembala berkata: 'Pergi dan ambillah kambing yang paling bagus, ' lalu ia pergi dengan membawa kambing yang paling jelek."
Musnad Ahmad 8893: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [An Nu'man bin Rasyid] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Seburuk-buruk makanan adalah makanan walimah, diundang orang-orang kaya dan diusir orang orang miskin, dan barangsiapa tidak menghadiri undangan sungguh ia telah bermaksiat kepada Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 8894: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada thiyarah tapi yang baik dari itu adalah Alfa`lu (rasa optimis)." Maka ditanyakan: "Wahai Rasulullah, apa itu al fa`lu?" beliau bersabda: " (Yaitu) kalimah thayyibah yang salah satu dari kalian telah mendengarnya."
Musnad Ahmad 8895: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah yang sakit lewat di depan yang sehat."
Musnad Ahmad 8896: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika dihidangkan makanan oleh orang yang bukan dari keluarganya, beliau bertanya tentang makanan itu, jika dikatakan bahwa itu hadiah maka beliau makan, dan jika dikatakan bahwa itu sedekah, maka beliau bersabda: "Makanlah, " dan beliau tidak memakannya."
Musnad Ahmad 8897: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] bahwa [Abu Hurairah] melihat seorang laki-laki yang kakinya belang-belang (tidak sempurna dalam wudhu), maka ia berkata: "Perbaikilah dalam berwudhu, karena sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "celakalah bagi tumit-tumit yang tidak basah akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 8898: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah mati sia-sia, mati karena tenggelam adalah sia-sia, mati karena jatuh ke sumur adalah sia-sia, mati karena jatuh ke lubang penambangan adalah sia-sia, dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima. Dan barangsiapa membeli kambing kemudian mendapatinya telah musharrah maka ia boleh memilih, jika mau ia bisa mengembalikan dengan menyertakan satu sho' kurma."
Musnad Ahmad 8899: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar bahwa Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam diberi kurma sedekah, lalu beliau memerintahkan dengan perintahnya, beliau kemudian membawa Hasan atau Husain di atas pundaknya sehingga air liurnya mengalir ke tubuh beliau, maka beliau melihat ke arahnya, dan ternyata Hasan sedang mengulum kurma sedekah, kemudian beliau menggoyang-goyang pipi Hasan seraya bersabda: "Buanglah wahai anakku, tidakkah engkau tahu bahwa keluarga Muhammad tidak memakan harta sedekah."
Musnad Ahmad 8900: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Ammar bin Abi 'Ammar] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang budak taat kepada Rabb dan juga tuannya maka ia mendapatkan dua pahala."
Musnad Ahmad 8901: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Ammar bin Abi 'Ammar] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika budak salah seorang dari kalian datang dengan membawa makanan dan telah merasakan panas dan rasa lelahnya, jika ia tidak mendudukkannya untuk diajak makan, maka hendaklah ia ambilkan sesuap makanan untuknya."
Musnad Ahmad 8902: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Abdurrahman bin Adam] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Para Nabi itu bersaudara seayah, ibu mereka berbeda-beda, namun agama mereka satu, aku adalah orang yang paling berhak atas diri Isa dari manusia semuanya karena tidak ada seorang Nabi pun antara aku dengannya. Dan sesungguhnya Isa akan turun pada kalian, maka jika kalian melihatnya kenalilah, bahwa ia adalah seorang lelaki yang berperawakan sedang tidak tinggi dan tidak pendek, kulitnya merah keputih-putihan, ia mengenakan dua baju yang kuning muda, seakan akan kepalanya menetes padahal tidak basah, ia menghancurkan salib, membunuh babi, dan menghapus pajak. Ia mengajak manusia kepada Islam, maka pada masanya Allah menghancurkan seluruh agama kecuali Islam, dan pada masanya pula Allah menghancurkan Al Masih Dajjal, hingga terwujudlah keamanan di muka bumi, sehingga singa merumput dengan unta, harimau dengan sapi, serigala bersama kambing, dan anak-anak bermain dengan ular dan itu tidak membahayakan mereka, maka Isa akan tinggal selama empat puluh tahun kemudian ia diwafatkan dan kaum muslimin menshalatinya."
Musnad Ahmad 8903: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rabb kita 'azza wajalla terkagum kagum dengan para laki-laki yang digiring menuju surga dalam keadaan terantai."
Musnad Ahmad 8904: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam shalat di atas kuburan."
Musnad Ahmad 8905: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Muhammad bin Abdul Jabbar] berkata: aku mendengar [Muhammad bin Ka'ab Al Qurazhi] menceritakan bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya rahim penamaannya diambil dari Ar Rahman, ia berkata: 'Wahai Rabb, sesungguhnya aku diputuskan, wahai Rabb sesungguhnya aku telah dijahati wahai Rabb, wahai Rabb sesungguhnya aku dizhalimi wahai Rabb, '" Rasulullah bersabda: "Lalu Allah menjawabnya: 'Tidakkah engkau ridla jika Aku menyambung orang yang menyambungmu dan memutuskan orang yang memutuskanmu?"
Musnad Ahmad 8906: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah suatu kaum berkumpul di rumah dari rumah-rumah Allah 'azza wajalla, membaca dan mempelajari kitab Allah 'azza wajalla, serta mendalaminya bersama-sama, kecuali para malaikat akan mengelilingi mereka, mereka akan diliputi rahmat, dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di hadapan para malaikat yang ada di sisi-Nya. Dan tidaklah seorang laki-laki yang meniti jalan dalam rangka menuntut ilmu, kecuali Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga, dan seseorang yang diperlambat oleh amalnya tidak bisa dipercepat oleh nasabnya."
Musnad Ahmad 8907: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Salim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id], berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah lebih harum dari bau kesturi."
Musnad Ahmad 8908: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Muhazzim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Kami sedang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam rangka haji atau umrah, lalu kami mendapati segerombolan belalang, maka kamipun memukulinya dengan cambuk dan tongkat kami, sehingga belalang-belalang itu berjatuhan di tangan kami, maka kami bertanya-tanya: "Apa yang telah kita lakukan, padahal kita sedang melakukan ihram?" akhirnya kami bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: "Tidak apa-apa dengan buruan laut."
Musnad Ahmad 8909: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [orang yang mendengar] [Abu Hurairah] ia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanan satu orang cukup untuk dua orang, dan makanan dua orang cukup untuk empat orang."
Musnad Ahmad 8910: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Al Hasan] dari [Ziyad bin Rayah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bersegeralah kalian beramal sebelum datangnya enam perkara: terbitnya matahari dari tempat terbenamnya, munculnya Dajjal, munculnya asap, munculnya binatang melata, kematian salah seorang dari kalian dan perkara umum." Qatadah berkata: Jika beliau mengatakan: "dan perkara umum, " maksudnya yaitu perkara kiamat."
Musnad Ahmad 8911: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yang menurut perkiraan Hammad bahwasanya beliau bersabda: "Sesungguhnya orang yang masuk surga akan merasakan nikmat dan tidak pernah berputus asa, baju mereka tidak lusuh dan tidak akan hilang masa mudanya. Dan di dalam surga terdapat sesuatu yang mata belum melihatnya, telinga belum mendengarnya dan belum terbetik di hati manusia."
Musnad Ahmad 8912: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Wasi'] dari [Syutair bin Nahar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berbaik sangka merupakan bentuk ibadah yang baik."
Musnad Ahmad 8913: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khutsaim bin Irak bin Malik] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada kewajiban membayar sedekah pada budak atau kuda seseorang."
Musnad Ahmad 8914: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yang menurut perkiraan Hammad, beliau bersabda: "Ada seorang laki-laki menjual khamer di sebuah kapal, dan dalam kapal itu ia ditemani oleh seekor kera, laki-laki itu biasa mencampur khamer dengan air, " beliau bersabda: "maka kera itu mengambil pundi uangnya dan membawanya naik ke atas tiang kapal, lalu kera itu membuka dan mengambil dinar yang ada di dalamnya, kemudian kera tersebut melempar sebagian dinar ke kapal dan sebagian lagi ke laut."
Musnad Ahmad 8915: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ziyad], bahwasanya [Abu Hurairah] melihat seorang laki-laki yang kedua kakinya belang-belang (tidak sempurna ketika berwudhu), maka ia pun berkata: "Perbaikilah wudhu kalian, karena sesungguhnya aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "celaka bagi tumit-tumit yang tidak basah oleh air wudhu akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 8916: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] berkata: [sahabat kami] telah menceritakan kepada kami dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "bahwasanya beliau melarang berpuasa pada hari jum'at kecuali puasa yang dilakukan secara berkesinambungan."
Musnad Ahmad 8917: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari Abdullah bin Ibrahim Al Qurasyi atau [Ibrahim bin Abdullah Al Qurasyi] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa pada akhir shalat zhuhur: "Ya Allah, selamatkanlah Al Walid bin Al Walid, Salamah bin Hisyam, 'Ayyasy bin Abu Rabi'ah dan orang-orang lemah dari kaum muslimin, yang tidak mempunyai daya upaya dan tidak mengetahui jalan (untuk hijrah) dari tangan-tangan kafir Musyrikin."
Musnad Ahmad 8918: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keimanan ada pada orang-orang Yaman, kekafiran datang dari arah timur, ketenangan ada pada para penggembala kambing, sedangkan kesombongan dan riya` ada pada orang-orang yang bersuara keras. Dan Al Masih akan datang dari arah timur, tujuannya adalah kota Madinah, maka ketika telah sampai di ujung gunung uhud malaikat memukul wajahnya ke arah Syam, dan di sanalah dia akan binasa." Dan dikesempatan lain beliau mengatakan: "Malaikat memalingkan wajahnya (dajjal)."
Musnad Ahmad 8919: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian dahului ramadhan dengan puasa satu atau dua hari, kecuali jika hari itu adalah hari puasanya maka hendaklah ia berpuasa"
Musnad Ahmad 8920: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Berkata: dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka sesungguhnya dosa-dosanya yang lalu dan yang akan datang akan diampuni."
Musnad Ahmad 8921: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menghidupkan malam lailatul qodar karena iman dan mengharap pahala, maka sesungguhnya dosa-dosanya yang lalu akan diampuni." ['Affan] berkata: Dan [Aban] telah menceritakan kepada kami sebagaimana dalam hadits tersebut dengan sanad ini.
Musnad Ahmad 8922: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hakim Al Atsram] dari [Abu Tamimah Al Juhaimi] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mendatangi (mensetubuhi) wanita yang sedang haid, -atau beliau mengatakan: - seorang wanita melalui duburnya, -atau beliau mengatakan: - mendatangi seorang dukun kemudian membenarkan apa yang ia katakan, maka ia telah berlepas diri dari apa yang diturunkan oleh Allah kepada Muhammad 'Alaihish Shalatu wassalam."
Musnad Ahmad 8923: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], berkata: -Hammad berkata: dan aku tidak mengetahuinya kecuali bahwa ia telah memarfu'kannya, kemudian Hammad berkata: menurutku itu dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - "Bahwasanya seorang laki-laki mengunjungi saudaranya pada sebuah kampung, lalu Allah mengamati langkahnya dengan perantara seorang malaikat. Maka ketika ia telah mendatanginya, malaikat bertanya kepadanya: 'Kemana kamu pergi?" ia menjawab: 'Aku ingin mengunjungi saudaraku di kampung ini, ' malaikat bertanya lagi: 'Apakah karena nikmat (harta) nya yang ada pada kamu?" ia menjawab: 'Tidak, hanya saja karena aku mencintainya karena Allah 'azza wajalla, ' maka malaikat berkata: 'Sesungguhnya aku ini adalah utusan Allah kepadamu, dan sesungguhnya Allah telah mencintaimu sebagaimana kamu mencintai saudaramu."
Musnad Ahmad 8924: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menuju areal pekuburan, lalu beliau memberi salam kepada para penghuninya seraya bersabda: "Keselamatan atas kalian semua wahai kaum muslimin, dan sungguh insyaallah kami akan menyusul kalian, aku senang kita telah berjumpa dengan saudara-saudara kita." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, bukankah kami ini saudara-saudaramu?" maka beliau bersabda: "Bahkan kalian adalah sahabat dan saudara-saudaraku yang tidak ada lagi orang-orang seperti kalian setelahnya, dan aku akan mendahului kalian menuju telaga." Maka para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana engkau tahu bahwa kelak akan ada orang-orang yang tidak datang dari umatmu?" beliau bersabda: "Tidakkah kau tahu sekiranya ada orang yang memiliki seekor kuda putih bersih kemudian pada bulunya ada bercak warna hitam yang pekat, tidak bisakah diketahui?" maka mereka menjawab, "Tentu wahai Rasulullah." Beliau bersabda: "Sesungguhnya mereka pada hari kiamat kelak akan datang dengan keadaan putih bersih karena bekas air wudhu, dan aku akan mendahului kalian menuju telaga. Ketahuilah, sungguh akan ada orang yang terusir dari talagaku seperti unta tersesat yang diusir, aku panggil mereka: 'kemarilah, kemarilah, ' namun dikatakan kepadaku: 'Sesungguhnya mereka telah murtad sepeninggalmu, ' maka akupun berkata: 'Menjauhlah, menjauhlah.'"
Musnad Ahmad 8925: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Wahb bin Kaisan] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'Atho`] dari [Salamah bin Al Azraq], bahwasanya pada suatu hari ia bersama Abdullah bin Umar sedang duduk-duduk di pasar, lalu lewatlah jenazah yang diiringi dengan isak tangis, maka Ibnu Umar mencela dan menghardik mereka. Salamah bin Al Azraq kemudian berkata kepada Ibnu Umar: "Janganlah engkau katakan yang demikian itu wahai Abu Abdurrahman, karena sesungguhnya saya bersaksi kepada [Abu Hurairah] bahwa saya mendengarnya: suatu ketika istri marwan meninggal dunia dan ia menghadirinya, lalu ia memerintahkan para wanita yang menangis itu untuk diam, sehingga mereka dipukuli. Maka Abu Hurairah berkata kepada Marwan: "Biarkanlah mereka wahai Abu Abdul Malik, karena sesungguhnya telah lewat di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jenazah yang diiringi dengan isak tangis, aku serta Umar Bin Al Khaththab juga bersamanya, lalu Umar Ibnul Khaththab menghardik para wanita yang mengiringi jenazah sambil menangis, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda kepadanya: "Biarkan mereka wahai Ibnul Khatthab, karena sesungguhnya jiwa sedang diuji dan air matapun meleleh, dan kejadian menyedihkan baru saja terjadi." Abdullah bin Umar berkata: "Kamu mendengarnya?" Salamah bin Al Arzaq menjawab: "Iya, " maka Abdullah bin Umar berkata: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu."
Musnad Ahmad 8926: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban Al 'Aththar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Katsir Al 'Anbari] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Khamer itu berasal dari dua pohon ini: kurma dan anggur."
Musnad Ahmad 8927: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Mahdi bin Maimun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid] murid Az Ziyadi, dari [syaikh kalangan ahli ilmu], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim meninggal dunia lalu bersaksi atas kebaikannya tiga rumah dari tetangga dekatnya, kecuali Allah Tabaraka wa Ta'ala akan berfirman: 'Aku telah menerima persaksian hamba-hamba-Ku atas apa yang mereka ketahui, dan Aku mengampuni atas apa yang Aku ketahui.'"
Musnad Ahmad 8928: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: [Ma'mar] berkata: dan telah menambahikan kepadaku [selain] Hammam dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Manusia yang paling pendusta adalah para pekerja buruh"
Musnad Ahmad 8929: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Abu Katsir Al Ghubari] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Khamer terbuat dari dua pohon ini: kurma dan anggur."
Musnad Ahmad 8930: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya seorang laki-laki mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Sesungguhnya istriku telah melahirkan seorang anak laki-laki yang berkulit hitam, " maka beliau bertanya: "Apakah kamu mempunyai unta?" ia menjawab: "Ya, " beliau bertanya kembali: "Lalu apa saja warnanya?" ia menjawab: "Kelabu, " Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sepertinya ia bukan turunan dari unta yang berbulu hitam?" ia berkata: "Wahai Rasulullah, mungkin iya, " beliau bersabda: "Lalu dari mana kira-kira?" ia berkata: "Mungkin dari turunan nenek moyangnya, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mungkin anakmu juga demikian."
Musnad Ahmad 8931: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [A Zuhri] dari [Tsabit Az Zuraqi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Ketika angin menerpa dengan kencang, kami bersama-sama Umar bin Al Khaththab sedang berada di jalanan Makkah, maka ia pun bertanya kepada orang-orang yang berada disekitarnya tentang angin." Abu Hurairah berkata: "Namun mereka tidak memberikan jawaban apapun." Abu Hurairah berkata: "Hingga akhirnya sampailah kepadaku tentang sesuatu yang ditanyakannya, lalu aku percepat laju untaku sehingga aku dapat mengejarnya, aku lalu berkata: "Wahai amirul mukminin, telah sampai kepadaku kabar bahwa engkau bertanya tentang angin, sesungguhnya aku telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya angin itu dari rahmat Allah, janganlah kalian mencelanya, tapi mintalah kepada Allah dari kebaikannya dan berlindunglah kepada-Nya dari kejelekannya."
Musnad Ahmad 8932: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Jabir] berkata: aku mendengar [Yazid bin Al Asham] berkata: "Aku berada di Madinah besama Marwan bin Al Hakam dan [Abu Hurairah], lalu ada jenazah yang melewati keduanya, Abu Hurairah kemudian berdiri sedangkan Marwan tidak berdiri hingga Abu Hurairah berkata: "Sesungguhnya aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri ketika ada jenazah yang melewatinya, " maka seketika itu juga Marwan berdiri."
Musnad Ahmad 8933: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau melarang dari Faro' dan Atiroh." [Muhammad] berkata: "Dan sungguh, aku telah mendengarnya dari Ma'mar."
Musnad Ahmad 8934: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang anak itu untuk pemilik tempat tidur (suami), dan bagi pezina maka hukumannya adalah rajam."
Musnad Ahmad 8935: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan bahwa, Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap Nabi mempunyai doa yang digunakan untuk mendoakan umatnya, dan kemudian akan dikabulkan, dan sesungguh aku ingin mengakhirkan doaku sebagai syafa'at bagi umatku kelak di hari kiamat, jika Allah mengizinkan."
Musnad Ahmad 8936: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] bahwasanya ia berkata: [Abu Hurairah] mendatangi orang-orang yang sedang berwudhu di tempat wudhu, lalu ia berkata: Sempurnakanlah wudhu kalian, sempurnakanlah wudhu kalian, karena sesungguhnya aku mendengar Abul Qasim bersabda: "celakalah bagi tumit-tumit yang tidak terkena air wudhu akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 8937: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: Marwan menjadikan [Abu Hurairah] sebagai pejabat di kota Madinah, Muhammad bin Ziyad berkata: "Dan Abu Hurairah jika melihat orang yang memanjangkan kain sarungnya ia memukul kakinya, kemudian berkata: "Amir telah datang, amir telah datang, " kemudian ia berkata: "Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah tidak melihat seseorang yang menjulurkan kain sarungnya karena sombong."
Musnad Ahmad 8938: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lepaslah keduanya atau pakailah keduanya, maka jika engkau memakai mulailah dari yang sebelah kanan, dan jika engkau melepas maka mulailah dari yang sebelah kiri."
Musnad Ahmad 8939: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: "Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika pembantu salah seorang dari kalian datang padanya dengan membawa makanan, jika ia tidak mengajaknya bersama, maka hendaklah ia mengambilkan untuknya satu atau dua porsi, -atau beliau mengatakan: - satu atau dua suap -Syu'bah masih ragu- karena dialah yang memasaknya merasakan panasnya."
Musnad Ahmad 8940: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Al Hasan mengambil kurma sedekah lalu memasukkannya ke dalam mulutnya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda kepadanya: "Eh, eh..buanglah, tidakkah engkau tahu bahwa kita ahlu bait tidak memakan harta sedekah!."
Musnad Ahmad 8941: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, atau Abul Qasim bersabda: "Sekiranya orang-orang Anshar menempuh lembah atau bukit dan orang-orang menempuh lembah atau bukit yang lain niscaya aku akan menempuh lembah yang dilalui oleh kaum Anshar, dan sekiranya bukan karena hijrah, niscaya aku akan menjadi orang Anshar." Abu Hurairah berkata: "Demi bapak dan ibuku, tidaklah Rasulullah berlaku zhalim, sungguh orang-orang Anshar telah memberinya tempat tinggal dan menolongnya serta menolong para sahabatnya dengan harta."
Musnad Ahmad 8942: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Mughirah] dari [Ibrahim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Janganlah kalian menahan susu unta dan kambing, maka barangsiapa membeli hewan yang musharrah, ia mempunyai satu dari dua pilihan: jika ingin ia bisa mengembalikannya dengan disertai satu sho' kurma, " beliau bersabda: "Dan janganlah seseorang menjual atas jualan saudaranya, seorang wanita jangan meminta talaq atas saudarinya sehingga ia bisa memenuhi apa yang ada dalam piringnya (menikah dengan suaminya), karena sesungguhnya rizkinya adalah apa yang telah dituliskan baginya. Jangan saling bersaing dalam menawar dan jangan menghadang barang dagangan di luar pasar."
Musnad Ahmad 8943: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Manshur] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berhaji ke rumah ini (Ka'bah), lalu ia tidak berkata kotor atau berbuat fasiq, maka ia akan pulang sebagaimana seorang bayi yang dilahirkan oleh ibunya."
Musnad Ahmad 8944: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], [Suhail bin Abu Shalih] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada wudhu melainkan karena hadats atau kentut."
Musnad Ahmad 8945: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sayyar] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berhaji ke rumah ini (Ka'bah), lalu ia tidak berkata kotor atau berbuat fasiq, maka ia akan pulang sebagaimana seorang bayi yang dilahirkan oleh ibunya."
Musnad Ahmad 8946: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Dinar] berkata: aku mendengar [Sulaiman bin Yasar] menceritakan dari [Irak bin Malik] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang muslim tidak terkena kewajiban membayar sedekah (zakat) budak dan kuda miliknya."
Musnad Ahmad 8947: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ibrahim bin Al Muhajir] dari [Abu Asy Sya'tsa` Al Muharibi] berkata: Kami sedang duduk-duduk bersama [Abu Hurairah] di dalam masjid, seorang mu`addzin lalu mengkumandangkan adzan, lalu ada seorang laki-laki di dalam masjid berdiri kemudian keluar, maka Abu Hurairah pun berkata: "Laki-laki ini telah bermaksiat kepada Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 8948: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Hashin], dia berkata: aku mendengar [Dzakwan Abu Shalih] menceritakan dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa melihatku di dalam mimpi maka benar-benar ia telah melihatku, karena sesungguhnya setan tidak bisa merubah wujudnya seperti aku." Syu'bah berkata: Atau beliau bersabda: "Tidak dapat menyerupaiku, dan barangsiapa berkata atas namaku dengan sesuatu yang aku tidak mengatakannya, maka hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di dalam neraka."
Musnad Ahmad 8949: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Setiap bayi dilahirkan dalam keadaan fitrah, maka bapaknyalah yang menjadikannya Yahudi atau Nasrani atau Musyrik."
Musnad Ahmad 8950: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah orang yang hidup satu masa denganku, kemudian setelah mereka, Abu Hurairah berkata: Aku tidak tahu beliau menyebutkan dua atau tiga kali: "kemudian akan digantikan setelah mereka suatu kaum yang suka kegemukan, mereka bersaksi padahal tidak dimintai untuk bersaksi."
Musnad Ahmad 8951: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] menceritakan dari [Abu Hurairah], berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "kain yang di bawah mata kaki adalah di neraka, yaitu kain sarung."
Musnad Ahmad 8952: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika seorang laki-laki rugi dalam mengelola harta orang lain, kemudian laki-laki pemilik saham tersebut mendapati hartanya masih ada maka ia lebih berhak atas harta itu dari orang lain."
Musnad Ahmad 8953: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Salallahu 'Alaihi wa sallam bersabda: "Lima perkara dari fitrah adalah: khitan, mencabut bulu kamaluan, mencabut bulu ketiak, memotong kuku dan mencukur kumis."
Musnad Ahmad 8954: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan Al Qurdusi] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Satu kebaikan berlipat sepuluh kebaikan, puasa adalah untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya, ia meninggalkan makan dan minumnya karena Aku, puasa adalah untuk-Ku adan Aku yang akan membalasnya, dan bau mulut orang yang berpuasa di sisin Allah lebih harum dari minyak kesturi."
Musnad Ahmad 8955: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hampir-hampir orang yang masih hidup dari kalian akan bertemu dengan Isa putra Maryam sebagai seorang imam yang mendapat petunjuk dan hakim yang adil, lalu ia akan menghancurkan salib, membunuh babi dan membebaskan pajak, dan selesailah peperangan."
Musnad Ahmad 8956: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa melihatku dalam mimpi sungguh ia telah melihatku, karena sesungguhnya setan tidak bisa menyerupaiku."
Musnad Ahmad 8957: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berniat melakukan suatu amal kebajikan dan belum melaksanakannya maka akan ditulis baginya satu kebaikan, jika ia mengamalkannya maka akan ditulis baginya dengan sepuluh hingga tujuh ratus tujuh kebaikan yang semisal, dan jika ia tidak mengamalkannya maka akan dituliskan baginya satu kebaikan. Dan barangsiapa berniat untuk melakukan satu kejelekan dan belum melakukannya maka tidak akan ditulis kejelekan baginya."
Musnad Ahmad 8958: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Tikus itu adalah termasuk binatang yang dilenyapkan, dan bukti akan hal itu adalah jika didekatkan kepadanya susu unta dia tidak mau memakannya, dan jika didekatkan kepadanya susu kambing ia meminumnya, " berkata: Maka Ka'ab bertanya kepada Abu Hurairah: "Apakah hal ini kamu dengar dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam?" Abu Hurairah menjawab: "Apakah Taurat diturun kepadaku?"
Musnad Ahmad 8959: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ternak yang merusak tidak ada tebusan (atas kerusakan yang ia timbulkan), binatang yang mati tercebur ke dalam sumur adalah sia-sia dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 8960: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Musa bin Abu Utsman] berkata: aku mendengar Abu Utsman berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mu`adzin akan diampuni dosanya sejauh suaranya, akan bersaksi kepadanya setiap yang basah dan yang kering, dan orang yang menghadiri shalat akan dituliskan baginya dua puluh lima kebaikan serta dihapuskan darinya dosa antara dua shalat yang ia kerjakan."
Musnad Ahmad 8961: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hanyasanya imam itu untuk diikuti, jika ia bertakbir maka bertakbirlah, jika ia ruku' maka ruku'lah, jika ia mengucapkan: SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH (Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya), maka ucapkanlah: RABBANA LAKAL HAMDU (Wahai Tuhan kami, bagi-Mu segala pujian), dan jika ia shalat dengan duduk maka shalatlah kalian semuanya dengan duduk."
Musnad Ahmad 8962: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] -yaitu Ibnu Abi 'Arubah- dari [Abu Muhammad] -aku mengira bahwa ia adalah Habib Ibnu Asy Syahid, - dari ['Atho` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah], dia menerangkan tentagn setiap shalat ada bacaannya: maka shalat yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam perdengarkan kepada kami (bacaannya) kami perdengarkan kepada kalian, dan shalat yang ia sembunyikan maka kami sembunyikan (bacaannya)."
Musnad Ahmad 8963: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepadaku [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua mata berbuat zina, lisan berbuat zina, kedua tangan berbuat zina, kedua kaki berbuat zina dan kemaluanlah yang membenarkan semua itu atau mendustakannya."
Musnad Ahmad 8964: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] dari [Al Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berjalan di jalanan Makkah, lalu beliau mendatangi Jumdan (nama sebuah gunung) seraya bersabda: "Ini Jumdan, berjalanlah kalian, al Mufarridun telah mendahului, " para sahabat bertanya: "Siapa Al Mufarridun itu wahai Rasulullah?" maka beliau bersabda: "Orang-orang yang banyak berdzikir kepada Allah, " lalu beliau mengucapkan: "Ya Allah, ampunilah orang-orang yang telah menggundul rambutnya, " para sahabat berkata: "Ya Rasulullah, dan orang-orang yang memendekkan rambutnya, " beliau bersabda: "Ya Allah, ampunilah orang-orang yang telah menggundul rambutnya, " para sahabat berkata: "Ya Rasulullah, dan orang-orang yang memendekkan rambutnya, " beliau bersabda: "Dan orang-orang yang memendekkan rambutnya."
Musnad Ahmad 8965: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, benar-benar setiap hak akan dikembalikan kepada pemiliknya, sehingga kambing yang tidak bertanduk akan balas menanduk kambing yang bertanduk."
Musnad Ahmad 8966: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah seseorang menawar atas tawaran saudaranya, dan janganlah seseorang meminang atas pinangan saudaranya."
Musnad Ahmad 8967: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya panas ini adalah dari hembusan Jahannam, maka dinginkanlah waktu shalat."
Musnad Ahmad 8968: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika setan mendengar adzan maka ia akan pergi dengan terkentut-kentut sehingga tidak mendengar suara adzan."
Musnad Ahmad 8969: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diberi kelebihan atas para Nabi lainnya dengan enam perkara, " ditanyakan kepada beliau, "Wahai Rasulullah, apa saja itu?" beliau menjawab: "Aku diberi kata-kata yang singkat padat makna, aku dimenangkan dengan rasa takut pada musuh, dihalalkan bagiku ghanimah, bumi dijadikan untukku sebagai masjid dan tempat bersuci, dan aku diutus untuk semua mahluk dan sebagai penutup para Nabi. Permisalanku dengan para Nabi adalah seperti seseorang yang membangun istana, ia menyempurnakan dan membaguskan bangunannya kecuali lubang sekadar satu batu bata. Orang-orang melihat istana tersebut seraya mengatakan, "Betapa indahnya bangunan ini sekiranya (lubang) sebesar batu bata ini disempurnakan!" ketahuilah aku lah batu bata tersebut, ketahuilah aku lah batu bata tersebut."
Musnad Ahmad 8970: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya mimbarku di atas taman dari taman taman surga, dan antara mimbarku dengan kamarku ada taman dari taman taman surga."
Musnad Ahmad 8971: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang hamba berkata: 'hartaku, ' dan sesungguhnya sesuatu yang termasuk dari hartanya ada tiga: yang ia makan kemudian habis, yang ia pakai kemudian usang, yang ia berikan kemudian hilang, selain dari itu akan pergi dan akan ia tinggalkan untuk manusia."
Musnad Ahmad 8972: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian bernadzar karena sesungguhnya nadzar tidak dapat mendahului taqdir sedikitpun, hanyasanya dengannya Allah mengeluarkan dari seorang yang bakhil."
Musnad Ahmad 8973: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim Al Qash] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hak muslim atas muslim lainnya ada enam, " para sahabat bertanya: "Apa saja wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Jika kamu bertemu ucapkan salam kepadanya, jika ia mengundangmu maka datangilah, jika ia meminta nasihat maka berilah nasihat, jika ia bersin dan mengucapkan pujian kepada Allah maka doakanlah, jika ia sakit maka jenguklah dan jika ia meninggal maka iringilah."
Musnad Ahmad 8974: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Selamanya orang kafir tidak akan berkumpul di dalam neraka dengan pembunuhnya dari kaum muslimin."
Musnad Ahmad 8975: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, Abu Hurairah berkata: Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: "Sesungguhnya aku mempunyai kerabat, aku menyambung tali silaturrahim kepada mereka namun mereka memutuskannya, aku berlemah-lembut kepada mereka namun mereka menyakitiku, aku berbuat baik kepada mereka namun mereka berbuat jelek kepadaku?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika memang benar seperti apa yang kamu katakan maka seakan akan kamu menaburkan debu yang panas kepada mereka, dan kamu akan selalu mendapatkan pertolongan Allah selama kamu masih melakukan hal itu."
Musnad Ahmad 8976: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Tatkala turun kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ayat, "Kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu menyembunyikan, niscaya Allah akan membuat perhitungan dengan kamu tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehandaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya: dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu." Maka hal itu menjadikan para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam merasa berat, lalu dengan mengendarai tunggangan mereka mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, kami telah di bebani amalan yang kami mampu, shalat, puasa, jihad dan sedekah, sekarang turun kepadamu ayat yang kami merasa tidak mampu?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kalian ingin mengatakan sebagaimana yang dikatakan oleh dua Ahlul kitab sebelum kalian: 'kami mendengar dan kami membangkang', akan tetapi katakanlah 'kami mendengar dan kami taat, wahai Tuhan kami, kami memohon ampunan-Mu dan hanya kepada-Mul kami kembali." Maka mereka berseru: " kami mendengar dan kami taat, wahai Tuhan kami, kami memohon ampunan-Mu dan hanya kepada-Mul kami kembali." ketika para sahabat telah mengakuinya dan lisan mereka telah luluh, Allah mengiringkan ayat tersebut dengan ayat berikutnya: "Rasul Telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan Rasul-Rasul-Nya. (mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari Rasul-Rasul-Nya." -Affan menyebutkan bahwa Salam Ibnul Mundzir membacanya dengan: Yufarriq, - "dan mereka mengatakan: 'Kami dengar dan kami taat.' (mereka berdoa): 'Ampunilah kami Ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali)." Maka ketika para sahabat telah melaksanakan hal itu Allah Tabaraka wa Ta'ala menghapusnya dengan firma-Nya: "Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya." maka ia mendapatkan pahala dari kebaikan yang ia kerjakan dan mendapatkan dosa dari kejelekan yang ia kerjakan." Al 'Ala` menafsirkan ayat ini: " (Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami bersalah, " Allah menjawab, "Iya, " "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami." Maka Allah menjawab, "Iya, " "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya." Maka Allah menjawab, "Iya." "Berilah maaf Kami: ampunilah Kami: dan rahmatilah kami. Engkaulah penolong kami, Maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir."
Musnad Ahmad 8977: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui Ubai bin Ka'ab ketika ia sedang shalat, maka beliau memanggil: "Wahai Ubai, " Ubai lalu menoleh meskipun tidak menjawab, kemudian Ubai segera shalat dengan cepat seraya berbegas menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu berucap: "Assalaamu 'Alaika ya Rasulullah, " Rasulullah menjawab, "Wa 'Alaika (dan keselamatan bagimu), " lalu beliau bersabda: "Wahai Ubai, apa yang menghalangimu untuk menjawabku ketika aku panggil?" Ubai berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku dalam shalat, " beliau bersabda: "Bukankah kamu telah mendapatkan wahyu yang Allah wahyukan kepadaku, "Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada suatu yang memberi kehidupan kepada kamu, " Ubai berkata: "Iya wahai Rasulullah, aku tidak akan mengulanginya, " beliau bersabda: "Apakah kamu senang jika aku ajarkan kepadamu surat yang Allah tidak menurunkan semisalnya dalam Taurat, Zabur, Injil maupun Al Furqon (Al Qur`an)?" Ubai berkata: Aku berkata: "Iya wahai Rasulullah." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku sangat berharap engkau tidak keluar dari pintu ini hingga engkau mengetahuinya, " Ubai berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menggait tanganku sambil mengajakku bicara, dan aku sendiri memperlambat jalanku karena takut akan sampai ke pintu sebelum beliau selesai berbicara, maka tatkala dekat pintu aku berkata: "Wahai Rasulullah mana surat yang telah engkau janjikan kepadaku?" lalu beliau bersabda: "Apa yang engkau baca ketika shalat?" Ubai berkata: "Aku membaca surat Al fatihah." Ubai berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, tidaklah Allah menurunkan dalam Taurat, Injil maupun Al Qur`an yang semisalnya, ia adalah As Sab'ul Matsani (tujuh ayat yang dibaca berulang ulang)."
Musnad Ahmad 8978: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'], bahwa ada seorang pemuda dari Quraisy mendatangi [Abu Hurairah] dengan membangga-banggakan pakaian yang ia kenakan, maka Abu Hurairah pun berkata kepadanya: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya ada seorang pemuda dari umat sebelum kalian yang membangga-banggakan pakaian yang ia kenakan, maka ketika bumi menelannya, ia dalam keadaan terkesima dengan jubah dan selendang yang ia kenakan, maka ia berputar-putar di perut bumi sehingga datang hari kiamat."
Musnad Ahmad 8979: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban bin Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seseorang mengalami kerugian, maka orang yang memberikan hutang padanya lebih berhak dengan barangnya jika ia mendapati barangnya itu."
Musnad Ahmad 8980: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] berkata: aku melihat [Abu Hurairah] sujud ketika membaca surat: "Apabila langit terbelah." Maka aku bertanya: "Kenapa engkau sujud di di surat ini?" Abu Hurairah menjawab: "Sekiranya aku tidak melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sujud di surat ini tentu aku juga tidak akan sujud."
Musnad Ahmad 8981: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Sumpah palsu itu menjadikan dagangan laris, tapi menjadikan usaha tidak berkah."
Musnad Ahmad 8982: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] -yaitu Ibnu Ziyad- berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ashim bin Kulaib] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: dan ia selalu membuka perkataannya dengan mengatakan: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Abul Qasim seorang jujur dan dipercaya bersabda: "Barangsiapa berkata atas namaku dengan sesuatu yang aku tidak mengatakannya, maka hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di dalam neraka."
Musnad Ahmad 8983: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Al A'masy] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Shalih] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku berdasarkan pada perasangka hamba-Ku kepada-Ku, dan Aku akan selalu bersamanya selama mereka mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku dalam dirinya maka Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku, jika ia mengingat-Ku dalam suatu perkumpulan maka Aku akan mengingatnya dalam perkumpulan yang lebih baik. Maka barangsiapa mendekat kepada-Ku satu jengal, Aku akan mendekat padanya satu hasta, dan barangsiapa mendekat kepada-Ku satu hasta, maka Aku akan mendekat padanya satu depa, dan barangsiapa mendekat kepada-Ku dengan berjalan maka Aku akan mendekat kepadanya dengan berlari."
Musnad Ahmad 8984: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika Allah mencitai seorang hamba maka Dia memanggil Jibril 'Alaihis Salam seraya berfirman: 'Sungguh, Aku mencintai fulan maka cintailah ia, " Rasulullah bersabda: "Maka Jibril pun mencintainya." Beliau bersabda: "Lalu Jibril menyeru di langit: 'Sesungguhnya Allah telah mencintai fulan, '" beliau bersabda: "Maka para penduduk langit pun mencintainya, kemudian Allah membuatnya diterima di bumi. Dan sesungguhnya Allah 'azza wajalla jika membenci seorang hamba Ia akan memanggil Jibril, Allah berfirman: 'Wahai Jibril, sesungguhnya Aku membenci fulan maka bencilah ia, " Rasulullah bersabda: "Lalu jibril pun membencinya, setelah itu Jibril menyeru di langit: 'Sesungguhnya Allah telah membenci fulan maka bencilah ia, " beliau bersabda: "Lalu penduduk langit pun membencinya, kemudian Allah meletakkan kebencian bagi penduduk di bumi kepadanya."
Musnad Ahmad 8985: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Tidak ada seorang laki-laki pun setelah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang memakai sepatu, atau memakai sandal, atau menunggangi kendaraan, atau memakai surban yang lebih utama dari Ja'far bin Abi Thalib, yakni dalam kedermawanan."
Musnad Ahmad 8986: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Sirin- berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hurairah] dan [Abdullah bin Umar], bahwa salah seorang dari keduanya menyandarkannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, sedangkan yang lain kepada Umar. Salah seorang dari keduanya melarang dari Ziqoq, muzaffat, dubbaa`, dan hantam, sedangkan yang lain melarang dari ziqoq, muzaffat, dubbaa`, dan jarr atau Fakhkhor. Muhammad masih merasa ragu."
Musnad Ahmad 8987: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mendapatkan getaran di duburnya kemudian ia bimbang apakah dia telah berhadats atau belum, maka janganlah keluar hingga mendengar suara atau mendapatkan baunya."
Musnad Ahmad 8988: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dan [Shalih Al Mu'allim] dan [Humaid] dan [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat lima waktu dan jum'at ke jum'at berikutnya dapat menghapus dosa-dosa antara keduanya selama dosa-dosa besar dijauhi."
Musnad Ahmad 8989: Berkata: telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Atho` bin Abu Maimunah] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan doa: "Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan kematian, dan dari buruknya fitnah Al Masih Dajjal."
Musnad Ahmad 8990: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Para wanita yang mengajukan khulu', dan wanita yang meminta cerai suaminya adalah orang-orang munafiq."
Musnad Ahmad 8991: Telah menceritakan kepada kami [Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Atho` bin As Sa`ib] dari [Al Aghar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yang beliau riwayatkan dari Rabbnya 'azza wajalla, Allah berfirman: "Kesombongan adalah selendang-Ku dan kebesaran adalah sarung-Ku, maka barangsiapa mengambil salah satunya Aku akan melemparkannya ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 8992: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] bahwasanya ia berkata: Aku berjalan dengan [bapakku], lalu bapakku memperhatikan sebuah rumah dan melihat di dalamnya ada seorang wanita, lalu bapakku berkata: Sekiranya mereka mencongkel mataku sungguh sia-sialah (mataku). Kemudian ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hurairah], bahwasanya ia telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengamat-amati rumah suatu kaum tanpa seizin mereka kemudian mereka mencongkel matanya, maka sia-sialah (matanya)." 'Affan dalam satu riwayat menyebutkan: "Mata."
Musnad Ahmad 8993: Berkata: telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iman itu mempunyai tujuh puluh sekian cabang pintu, yang paling utama adalah ucapan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH, dan yang paling ringan adalah membuang duri dari jalan, dan malu adalah cabang dari iman."
Musnad Ahmad 8994: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Hisyam], [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Qatadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Malaikat tidak akan bergabung dengan rombongan yang di dalamnya terdapat lonceng."
Musnad Ahmad 8995: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Rabb kalian 'azza wajalla berfirman: 'Wahai anak Adam, setiap satu kebaikan balasannya adalah sepuluh sampai tujuh ratus kali lipat, hingga berlipat-lipat lagi. Puasa itu untuk-Ku maka Aku-lah yang akan membalasnya, dan puasa adalah tameng dari api neraka. Dan di sisi Allah 'azza wajalla bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum dari bau minyak kesturi, maka jika ada seseorang yang ingin menyakiti salah seorang dari kalian hendaklah ia berkata: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 8996: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya orang-orang Anshar meniti sebuah lembah atau bukit, sungguh aku akan meniti lembah atau bukit yang dilalui oleh orang-orang Anshar. Dan kalau bukan karena hijrah aku pasti menjadi orang Anshar." Abu Hurairah berkata: "Demi bapak dan ibuku, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah berlau zhalim, dan sungguh orang-orang Anshar telah memberinya tempat tinggal dan menolongnya" dia berkata: aku kira dia berkata: " dan mereka membantunya."
Musnad Ahmad 8997: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], ['Alqamah bin Martsad] berkata: aku mendengar [Abu Rabi'] menceritakan bahwa, ia mendengar [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Empat perkara yang tidak ditinggalkan oleh umatku: mencela nasab, menangisi mayat, kami diberi hujan dengan bintang begini dan begini, dan engkau telah membeli unta yang berpenyakit atau menularkan penyakit, lalu engkau campurkan bersama seratus ekor unta sehingga ia menulari yang lain, lalu siapa yang menulari unta yang pertama."
Musnad Ahmad 8998: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: [Qasim bin Mihran] telah mengabarkannya kepadaku, ia berkata: aku mendengar [Abu Rafi'] menceritakan dari [Abu Hurairah], bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat dahak pada arah kiblat, -Abu Rafi' berkata: dilain waktu Abu Hurairah menyebutkan: - "Lalu Rasulullah menimbunnya, " Abu Rafi' berkata: "Lalu Abu Hurairah berkata: "Aku lalu bangun dan menimbunnya, " kemudian beliau bersabda: "Apakah kalian suka jika sedang melakukan shalat lalu mukanya diberi dahak, atau mukanya diludahi? Jika salah seorang dari kalian sedang shalat, maka janganlah sekali-kali meludah di depan atau di sebelah kanannya, namun hendaklah ia meludah di sebelah kiri atau di bawah kakinya, jika tidak memungkinkan, " beliau bersabda dengan isyarat bajunya seperti ini."
Musnad Ahmad 8999: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hampir-hampir sungai Eufrat mengeluarkan gunung emas, lalu orang-orang akan saling bunuh untuk mendapatkannya, pada setiap sepuluh orang akan terbunuh sembilan orang dan tersisa satu."
Musnad Ahmad 9000: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Jika salah seorang dari kalian selesai shalat dua rakaat sebelum subuh, maka hendaklah berbaring di atas rusuk kanannya."
Musnad Ahmad 9001: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] -yaitu Ibnu 'Arubah- dari [seorang laki-laki] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian makan hendaklah menjilati jari-jarinya, karena ia tidak tahu dimana letak barakah dari makanannya."
Musnad Ahmad 9002: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati terjebur ke lubang penambangan adalah sia-sia, binatang yang mati karena tercebur ke sumur adalah sia-sia, dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima." Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana dalam tersebut diatas, hanya saja ia menyebutkan dengan lafadz 'raka`iz (harta harta terpendam) '.
Musnad Ahmad 9003: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Al Qasim bin Al Fadhl] berkata: telah menceritakan kepadaku [bapakku] dari [Mu'awiyah Al Mahri] berkata: [Abu Hurairah] berkata: "Wahai Mahri, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang uang hasil penjualan anjing, uang hasil pelacuran, uang hasil bekam dan uang hasil dari penjualan seperma."
Musnad Ahmad 9004: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Abbas Al Jurairi] berkata: aku mendengar [Abu Utsman An Nahdi] berkata: "Aku bertamu kepada [Abu Hurairah] sebanyak tujuh kali, " ia berkata: Dan aku mendengar ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membagi-bagikan kurma kepada para sahabatnya, lalu aku mendapatkan bagian tujuh butir yang di antaranya telah ada yang rusak, dan tidak heran bagiku ternyata di antara kurma itu ada yang susah untuk aku kunyah."
Musnad Ahmad 9005: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang hamba senantiasa dalam hitungan shalat selama ia masih dalam tempat shalatnya untuk menunggu shalat berikutnya, dan malaikat mendoakannya: 'Ya Allah ampunilah ia, ya Allah sayangilah ia, ' hal itu sehingga ia pergi, -atau beliau menyebutkan: - sehingga ia berhadats." aku bertanya: "Berhadats bagaimana?" maka beliau bersabda: "Kentut yang tidak bersuara ataupun yang bersuara."
Musnad Ahmad 9006: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Penduduk surga akan masuk surga dalam keadaan tidak berjenggot, wajah mereka putih berseri-seri, kepala mereka berambut pendek serta mata mereka bercelak, mereka seperti anak muda yang berumur tiga puluh tiga tahun, ukuran tubuh mereka sebagaimana penciptaan Adam dengan tinggi tujuh puluh hasta dan lebar tujuh hasta."
Musnad Ahmad 9007: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Puasalah kalian ketika telah melihat hilal, dan berbukalah ketika kalian telah melihatnya pula, jika terhalang (mendung) maka genapkanlah menjadi tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 9008: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Adi bin Tsabit] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang mukmin makan dengan satu lambung, sedangkan orang kafir makan dengan tujuh lambung."
Musnad Ahmad 9009: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umarah bin Al Qa'qa' bin Syubrumah Adh Dhabbi] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hurairah] berkata: Seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya: "Wahai Rasulullah, sedekah bagaimanakah yang paling besar pahalanya?" beliau bersabda: " (Yaitu) ketika engkau dalam keadaan sehat dan pelit, engkau takut miskin dan berharap kaya, maka janganlah menunda-nunda sehingga nyawamu telah sampai di tenggorokan, kemudian kamu berkata: 'Untuk si fulan sekian, untuk si fulan sekian, padahal itu telah menjadi miliknya."
Musnad Ahmad 9010: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada sebuah pohon yang mengganggu jalan kaum muslimin, lalu pohon tersebut ditebang oleh seorang laki-laki dan menyingkirkannya, maka iapun masuk surga."
Musnad Ahmad 9011: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang yang mulia anak orang yang mulia anak orang yang mulia anak orang yang mulia adalah Yusuf bin Ya'qub bin Ishaq bin Ibrahim semoga Allah bershalawat atas mereka semua."
Musnad Ahmad 9012: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Farahij] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kami tidak mempunyai makanan sama sekali kecuali al aswadain, yaitu kurma dan air."
Musnad Ahmad 9013: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], [Ibrahim bin Al Muhajir] berkata: aku mendengar [Abu Asy Sya'tsa` Al Muharibi] berkata: Kami bersama [Abu Hurairah] sedang berada di masjid, lalu ada seorang laki-laki keluar dari dalam masjid padahal adzan telah dikumandangkan. Dia melanjutkan ceritanya: Lalu Abu Hurairah berkata: "Laki-laki ini telah bermaksiat kepada Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 9014: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ashim bin Bahdalah] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Pada suatu malam Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengakhirkan shalat isya` yang akhir sehingga hampir lewat dari sepertiga malam, atau sekitar waktu itu, " ia berkata: "Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang, sedangkan orang-orang tampak sepi dan berpencar-pencar (karena sedikit), maka beliau marah seraya bersabda: "Sekiranya seseorang melihat manusia mendapatkan tulang atau rusuk kambing ia pasti akan mendatangi shalat, namun mereka justru tertinggal dari shalat berjama'ah. Sungguh, aku sangat berkeinginan memerintahkan seorang laki-laki memeriksa orang-orang yang tidak ikut shalat berjama'ah di masjid sehingga aku dapat membakar rumah-rumah mereka."
Musnad Ahmad 9015: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Muhazzim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan Fatimah atau Ummu salamah untuk melebihkan jubahnya satu hasta."
Musnad Ahmad 9016: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Ya'la bin 'Atho`] dari [Abu Alqamah Al Anshari] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hurairah] dari mulut ke mulut, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa taat kepdaku maka ia telah taat kepada Allah, barangsiapa durhaka kepadaku maka ia telah durhaka kepada Allah, dan barangsiapa taat kepada pemimpinku maka ia telah taat kepadaku. Pemimpin adalah tameng, jika ia shalat dengan duduk maka shalatlah dengan duduk, jika ia mengucapkan: SAMI'ALLAH LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya), maka ucapkanlah: ALLAHUMMA RABBANAA LAKAL HAMDU (Ya Allah Rabb kami, bagi-Mu segala pujian), karena sesungguhnya jika ucapan penduduk bumi berbarengan dengan ucapan penduduk langit maka dosa-dosanya yang lalu akan diampuni)."
Musnad Ahmad 9017: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Bersabda: "Kaisar telah binasa dan tidak ada lagi kekaisaran setelah itu, dan Kisra telah binasa dan tidak akan ada lagi kisra setelahnya."
Musnad Ahmad 9018: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan beliau bersabda: "Berlindunglah kepada Allah dari lima perkara: dari siksa Jahannam, siksa kubur, finah kehidupan dan kematian serta dari fitnah Al Masih Dajjal."
Musnad Ahmad 9019: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya ada sepuluh dari ulama Yahudi beriman kepadaku, sungguh orang-orang Yahudi yang ada di permukaan bumi akan beriman kepadaku." Ka'ab menyebutkan dengan jumlah dua belas orang, dan sebagai dalilnya adalah dalam surat Al Maidah."
Musnad Ahmad 9020: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qais] dan [Habib] dari ['Atho` bin Abi Rabbah] dari [Abu Hurairah] bahwasanya ia menerangkan tentang setiap shalat dibacakan didalamnya Al qur`an: "apa yang diperdengarkan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam maka kami perdengarkan kepada kalian, dan apa yang beliau sembunyikan (tidak dikeraskan) maka kami sembunyikan dari kalian."
Musnad Ahmad 9021: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah memberitakan kepadaku [Salamah bin Kuhail] berkata: aku mendengar [Abu Salamah bin Abdurrahman] di Mina menceritakan dari [Abu Hurairah] ia berkata: seorang laki-laki datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta penuntasan hutang dengan sikap tidak sopan, maka para sahabat pun ingin menghajarnya, tetapi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Biarkanlah ia, karena orang yang mempunyai hak berhak untuk marah, " beliau bersabda: "Belilah seekor unta lalu berikan kepadanya, " para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, kami tidak mendapatkan unta kecuali unta yang umurnya lebih besar dari yang ia punya, " maka beliau bersabda: "Belilah dan berikan kepadanya, karena sesungguhnya orang yang paling baik di antara kalian adalah orang yang paling baik dalam pelunasan hutang."
Musnad Ahmad 9022: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yang menurut Hammad beliau bersabda: "Orang yang masuk surga akan merasakan kenikmatan dan tidak merasa bosan, baju mereka tidak usang dan masa mudanya tidak hilang, dan di surga terdapat sesuatu yang mata belum pernah melihat, telinga belum pernah mendengar dan belum pernah terbetik dalam hati manusia."
Musnad Ahmad 9023: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Abdurrahman bin Muhammad bin Abdul Qari] -dari kabilah yang disebut dengan Qarah dari kaum Anshar. Dan dia pernah tinggal di Iskandariyah, suatu negri yang menjadi pintu gerbang Mesir, maka dia disebut: orang Iskandaria, - dari ['Amru bin Abu 'Amru] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diutus pada sebaik-baik masa anak Adam, hingga pada masa yang aku hidup di dalamnya (yakni masa sahabat)."
Musnad Ahmad 9024: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Abdurrahman] dari ['Amru bin Abu 'Amru] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Tidak ada balasan yang sesuai disisi-Ku bagi hamba-Ku yang beriman, jika aku mencabut nyawa orang yang dicintainya di dunia, kemudian rela dan bersabar kecuali surga."
Musnad Ahmad 9025: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] dari [Abu Hazim] dari [Sa'id bin Abu Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa telah diberi umur oleh Allah enam puluh tahun, maka Allah telah memberi udzur pada umurnya."
Musnad Ahmad 9026: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat sehingga harta melimpah, sehingga seorang laki-laki keluar dari rumahnya dengan membawa harta zakatnya namun tidak menemukan orang yang bersedia menerimanya, sehingga negeri Arab kembali menjadi negeri yang banyak tumbuhan dan sungainya, dan sehingga banyak terjadi harj, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apa itu harj?" beliau bersabda: "Pembunuhan, pembunuhan."
Musnad Ahmad 9027: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menghunuskan senjata ke arah kami maka bukan dari golongan kami, dan barangsiapa menipu kami maka bukan dari golongan kami."
Musnad Ahmad 9028: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Barangsiapa membeli kambing yang Musharrah maka dia punya hak untuk memilih selama tiga hari: tetap melanjutkan transaksi atau mengembalikannya dengan menyertakan satu sho' kurma."
Musnad Ahmad 9029: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan beliau bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga kalian memerangi orang-orang Yahudi, kaum muslimin akan memerangi mereka sehingga ada seorang yahudi bersembunyi di balik batu atau pohon, lalu batu atau pohon tersebut berkata: 'Wahai muslim, wahai hamba Allah, ini ada seorang yahudi bersembunyi di belakangku, kemari dan bunuhlah ia, ' kecuali pohon gharqad, karena ia adalah pohon yahudi."
Musnad Ahmad 9030: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Orang yang sangat aku cintai dari umatku sepeninggalku adalah orang-orang yang senang jika melihatku berada dalam keluarga dan hartanya."
Musnad Ahmad 9031: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Barangsiapa berwali kepada suatu kaum tanpa izin dari pemimpin-pemimpinnya maka ia akan mendapatkan laknat Allah dan malaikat, serta Allah tidak akan menerima taubat atau tebusan darinya."
Musnad Ahmad 9032: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika Qari` (imam) membaca: SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar orang yang memuji-Nya), lalu orang-orang yang di belakangnya membaca: ALLAHUMMA RABBANA WA LAKAL HAMDU (Ya Allah Rabb kami, bagi-Mu segala pujian), lalu ucapannya tersebut berbarengan dengan ucapan malaikat yang ada di langit: ALLAHUMMA RABBANA WA LAKAL HAMDU (Ya Allah Rabb kami, bagi-Mu segala pujian), maka dosa-dosanya yang lalu akan diampuni."
Musnad Ahmad 9033: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], bahwasanya ia bertakbir setiap kali turun dan bangkit, dan ia menceritakan bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan itu."
Musnad Ahmad 9034: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] bahwa ia berkata: "orang-orang mengeluhkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam perihal beratnya membuka dua siku ketika sujud, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada mereka untuk menggunakan bantuan lutut."
Musnad Ahmad 9035: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Abu Tsifal Al Murri] dari [Rabbah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Darah merah yang segar dan bersih lebih aku sukai dari darah yang hitam dan kotor."
Musnad Ahmad 9036: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Tsaur bin zaid] dari [Abu Al Ghaits] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua orang pemilik betis kecil dari bangsa Habasyah akan menghancurkan Baitullah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 9037: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga keluar seorang laki-laki Qahthan menggiring manusia dengan tongkatnya."
Musnad Ahmad 9038: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah], telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Tsaur] dari [Abu Al Ghaits] dari [Abu Hurairah] bahwa ia berkata: "Ketika turun surat Al Jumu'ah kami sedang duduk-duduk bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka ketika beliau membaca: "dan (juga) kepada kaum yang lain dari mereka yang belum berhubungan dengan mereka." Seseorang bertanya: "Siapa mereka itu wahai Rasulullah?" Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak menjawabnya sehingga hal itu diulanginya sampai dua atau tiga kali, sedangkan di antara kami ada Salman Al Farisi. Abu Hurairah berkata: Beliau lalu meletakkan tangannya ke Salman seraya bersabda: "Sekiranya iman itu di perbintangan, sungguh iman itu akan diraih oleh mereka."
Musnad Ahmad 9039: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Tsaur] dari [Abu Al Ghaits] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengambil harta (hutang) orang lain dengan maksud membayarnya kembali maka Allah akan membayarkan untuknya, dan barangsiapa mengambil (berhutang) dengan maksud merusaknya (tidak membayarnya) maka Allah akan 'azza wajalla merusaknya."
Musnad Ahmad 9040: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mughirah bin Abdurrahman Al Qurasyi] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ibrahim berkhitan dengan menggunakan kapak kecil, sedangkan umurnya adalah depalan puluh tahun."
Musnad Ahmad 9041: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Sebaik-baik hari yang di dalamnya matahari terbit adalah hari jum'at, pada hari itu Adam dicipta, pada hari itu Adam dimasukkan surga, pada hari itu ia dikeluarkan darinya dan tidak akan terjadi hari kiamat kecuali pada hari jum'at."
Musnad Ahmad 9042: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Barangsiapa senang bertemu dengan-Ku maka Aku senang bertemu dengannya, dan barangsiapa benci bertemu dengan-Ku maka Aku benci bertemu dengannya."
Musnad Ahmad 9043: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Puncak kekufuran berasal di timur, kebanggan dan kesombongan ada pada penggembala kuda dan unta, serta orang-orang yang bersuara keras dari arab badui, sedangkan ketentraman ada pada penggembala kambing."
Musnad Ahmad 9044: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Kalian akan mendapatkan sebaik-baik manusia yang ia sangat benci kepada keadaan ini hingga ia jatuh ke dalamnya."
Musnad Ahmad 9045: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Adalah Rasulullah ketika mengangkat kepalanya dari ruku' yang terakhir beliau mengucapkan: "ALLAHUMMA ANJI 'AYYASY BIN ABI RABI'AH ALLAHUMMA ANJI SALAMAH BIN HISYAM ALLAHUMMA ANJI AL WALID IBNAL WALID ALLAHUMMA ANJIL MUSTADL'AFIINA MINAL MUKMINIIN ALLAHUMMA USYDUD WATH`ATAKA 'ALA MUDHAR ALLAHUMMAJ'ALHA SINIINA KASINII YUSUF 'ALAIHIS SALAM (ya Allah selamatkan 'Ayyasy bin Abi Rabi'ah, ya Allah selamatkan Salamah bin Hisyam, ya Allah selamatkan Al walid Ibnul Walid, ya Allah selamatkan orang-orang lemah dari kaum mukminin, ya Allah keraskanlah siksa-Mu terhadap Mudhar, ya Allah timpakanlah kepada mereka tahun tahun paceklik sebagaimana tahun paceklik pada Yusuf 'Alaihis Salam)."
Musnad Ahmad 9046: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Ghifar, semoga Allah mengampuninya dan Aslam, semoga Allah memberi keselamatan padanya."
Musnad Ahmad 9047: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui niscaya kalian akan banyak menangis dan sedikit tertawa."
Musnad Ahmad 9048: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Janganlah kalian melakukan puasa wishol, " para sahabat berkata: "Engkau sendiri melakukannya wahai Rasulullah?" maka beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak seperti kalian, pada malam hari Rabbku memberiku makan dan minum, maka beramallah sesuai dengan kemampuan kalian."
Musnad Ahmad 9049: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya di surga terdapat sebuah pohon, seorang pengendara kuda akan tetap berada di bawah naungannya meskipun ia berjalan selama seratus tahun."
Musnad Ahmad 9050: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Musa] -yaitu Al Makhzumi- dari [Ya'qub bin Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada shalat bagi yang tidak berwudhu, dan tidak ada wudhu bagi yang tidak menyebut nama Allah."
Musnad Ahmad 9051: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hatim bin Isma'il] dari [Humaid Al Kharrath] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa datang ke masjidku ini, ia tidak datang kecuali untuk suatu kebaikan yang ia pelajari, maka ia seperti seorang mujahid fi sabilillah. Dan barangsiapa datang bukan untuk tujuan itu, maka ia seperti seorang yang melihat harta milik orang lain."
Musnad Ahmad 9052: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hatim bin Isma'il] dari [Shalih bin Muhammad bin Za`idah] dari [Abu Salamah] dari ['Aisyah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah mengangkat kepalanya ke langit kecuali beliau berdoa: "Wahai Dzat yang merubah hati tetapkanlah hatiku untuk mentaati-Mu."
Musnad Ahmad 9053: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Al 'Ala`] -yaitu Ibnu Abdurrahman dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seseorang membuka pintu meminta minta dalam dirinya kecuali Allah akan membukakan baginya pintu kefaqiran. Seorang lelaki pergi ke gunung dengan membawa talinya, lalu ia mencari kayu dan memanggulnya di atas pundaknya, kemudian ia makan dari hasil penjualannya adalah lebih baik daripada ia meminta minta kepada orang lain, kadang diberi dan kadang tidak."
Musnad Ahmad 9054: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengharamkan setiap binatang buas yang bertaring."
Musnad Ahmad 9055: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Mudhar] dari [Ibnu 'Ajlan] bahwa [Sa'id bin Yasar Abu Al Hubab] mengabarkan kepadanya dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang hamba yang beriman bersedekah dengan sesuatu yang baik, dan Allah tidak menerima kecuali yang baik, dan tidak akan naik ke langit kecuali yang baik, kecuali dia telah meletakkannya di tangan Ar Rahman, -atau beliau mengatakan: - di telapak tangan Ar Rahman, maka Allah akan memeliharanya sebagaimana salah seorang dari kalian memelihara anak unta, sehingga sebutir kurma dapat menjadi banyak semisal gunung yang besar."
Musnad Ahmad 9056: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Lahi'ah] dari [Darraj] dari [Ibnu Hujairah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya masjid memiliki pasak, malaikat adalah teman mereka, jika mereka tidak ada para malaikat mencarinya dan jika mereka sakit para malaikat menjenguknya, dan jika mereka dalam kebutuhan para malaikat membantunya."
Musnad Ahmad 9057: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang melazimi masjid mempunyai tiga keuntungan: teman yang bermanfaat, kalimat hikmah dan rahmat yang selalu di nanti."
Musnad Ahmad 9058: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Tsaur] dari [Abu Al Ghaits] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat keringat akan membanjiri bumi seukuran tujuh puluh lengan, dan sesungguhnya keringat itu akan sampai hingga bibir atau hidung manusia." Tsaur masih merasa ragu sampai batas bibir atau hidung yang beliau sabdakan."
Musnad Ahmad 9059: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Abu Suhail bin Abu Malik] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku tidak menyukai sekiranya aku mempunyai emas sebesar gunung uhud, ia datang dan bersamaku selama tiga hari, kemudian aku mempunyai bagian darinya kecuali sesuatu yang aku persiapkan untuk membayar hutangku."
Musnad Ahmad 9060: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Muhammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang imam itu bertanggungjawab sedangkan mu`adzin dipercaya, maka Allah memberi petunjuk kepada para imam dan memberi ampunan kepada para mu`adzin."
Musnad Ahmad 9061: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang berpuasa itu mempunyai dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika tiba waktu berbuka dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabbnya 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 9062: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berada di gua hira` bersama Abu Bakar, Umar, Utsman, Ali, Thalhah dan Zubair, kemudian batu besar (yang mereka injak) bergetar, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tenanglah, tidaklah bersamamu kecuali seorang Nabi, atau Ash Shiddiq, atau Syahid." Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda: "Sebaik-baik lelaki adalah Abu Bakar, sebaik-baik lelaki adalah Umar, sebaik-baik lelaki adalah Abu 'Ubaidah bin Jarrah, sebaik-baik lelaki adalah Usaid bin Hudlair, sebaik-baik lelaki adalah Tsabit bin Qais bin Syammas, sebaik-baik lelaki adalah Mu'adz bin Jabal dan sebaik-laki lelaki adalah Mu'adz bin 'Amru Ibnul Jamuh."
Musnad Ahmad 9063: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Abdurrahman bin Muhammad] -yaitu Al Qari- dari ['Amru bin Abi 'Amru] dari [Al Muththalib] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Nabi Dawud memiliki kecemburuan yang besar, jika keluar ia menutup seluruh pintu sehingga tidak ada seorangpun yang bisa menemui keluarganya (istri) sampai ia pulang, " Beliau bersabda: "Maka pada suatu hari Nabi Dawud pergi, istrinya lalu mengamat-ngamati ruangan rumah, maka tiba-tiba ada seorang lelaki berdiri ditengah-tengah rumah, ia kemudian bertanya kepada orang orang yang ada di dalam rumah: "dari mana lelaki ini masuk rumah padahal pintu rumah telah tertutup?, demi Allah Dawud pasti akan marah." Setelah itu Nabi Dawud datang dan menemukan lelaki tersebut berdiri di tengah-tengah rumahnya, maka Dawud bertanya kepadanya: 'Siapa kamu? ' laki-laki itu menjawab: 'Aku adalah orang yang tak pernah takut pada para raja, dan tidak ada yang bisa menghalangiku.' Maka Dawud berkata: "Demi Allah, engkau adalah Malaikat pencabut nyawa, selamat datang dengan perintah Allah." Lalu Dawud berjalan dengan cepat ke tempat dimana ia meninggal, ketika Dawud telah meninggal matahari pun terbit, Sulaiman berkata kepada burung-burung: 'Naungilah Dawud, ' lalu burung-burung itu pun menaunginya sehingga bumi menjadi gelap. Sulaiman berkata pada burung-burung itu: 'genggamlah sayap demi sayap.'" Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian memperlihatkan kepada kami bagaimana burung-burung itu melakukannya. Dan nyawa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dicabut dan pada saat itu beratnya kejadian pencabutan nyawa."
Musnad Ahmad 9064: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] -yaitu Ibnu Abdurrahman dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seseorang bersedekah dengan sebutir kurma dari usaha yang baik, kecuali Allah akan menerimanya dengan tangan kanan, lalu Allah memeliharanya untuknya sebagaimana salah seorang dari kalian memelihara biji atau anak unta, sehingga sedekahnya berkembang seperti gunung yang besar."
Musnad Ahmad 9065: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang yang beriman kepada Allah dan hari akhir tidak akan membenci orang-orang Anshar, sekiranya bukan karena hijrah niscaya aku adalah bagian dari orang-orang Anshar, dan sekiranya orang-orang Anshar menempuh sebuah lembah atau bukit niscaya aku akan menempuh lembah atau bukit yang mereka tempuh, orang-orang Anshar adalah syi'arku sedangkan manusia yang lain adalah selendangku."
Musnad Ahmad 9066: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua cara berpakaian: Ash shomma` dan seorang laki-laki yang berihtiba` yang hanya menggunakan satu kain dan tidak ada yang menutupi bagian kemaluannya. Beliau juga melarang jual beli dengan sistem mulamasah, munabadzah, muhaqolah, dan muzabanah."
Musnad Ahmad 9067: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla turun ke langit dunia setiap malam setelah berlalu sepertiga malam yang awal, lalu Allah berfirman: 'Aku adalah Raja (dua kali), maka barangsiapa berdoa kepada-Ku niscaya Aku akan mengabulkannya, barangsiapa memohon kepada-Ku niscaya Aku akan memberinya, dan barangsiapa meminta ampun kepada-Ku, Aku akan mengampuninya, " dan masih seperti itu hingga terbit fajar."
Musnad Ahmad 9068: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Ghiyats bin Thalq bin Mu'awiyah An Nakha'i] berkata: aku mendengar Thalq bin Mu'awiyah berkata: aku mendengar [Abu Zur'ah] menceritakan dari [Abu Hurairah]: bahwa ada seorang wanita mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa seorang anak kecil, ia lalu berkata: "Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah untuknya, sungguh aku telah menguburkan tiga orang anak, " maka Rasulullah bersabda kepadanya: "Engkau telah membuat tirai yang kuat dari jilatan api neraka." Hafsh berkata: "Aku mendengar hadits ini sejak enam puluh tahun lalu, sedang pada saat itu umurku belum genap sepuluh tahun." Dan aku mendengar Hafsh menceritakan hadits ini tahun seratus delapan puluh tujuh."
Musnad Ahmad 9069: Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muhammad, Abdullah bin Ahmad berkata: dan aku mendengarnya dari [Abdullah bin Muhammad bin Abu Syaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Khalid Al Ahmar] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hanyasanya dijadikannya imam adalah agar diikuti, jika ia bertakbir maka bertakbirlah, dan jika ia membaca maka dengarkanlah."
Musnad Ahmad 9070: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad], Abdullah bin Ahmad berkata: dan aku mendengarnya dari dia, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Ghiyats] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melewati Sa'd yang sedang sedang berdoa, maka beliau bersabda: "Esakan, esakan."
Musnad Ahmad 9071: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab bin 'Atho`] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Auf] dari [Syahr bin Hausyab] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya ilmu itu menurut perbintangan, maka orang-orang dari Persia pasti telah mengambilnya."
Musnad Ahmad 9072: Telah menceritakan kepada kami [Makki bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] -yaitu Ibnu Sa'id bin Abu Hind- dari [Isma'il bin Abi Hakim pelayan Ali Az Zubair] dari [Sa'id bin Marjanah] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membebaskan budak mukminah, maka dari setiap sendi budak itu akan Allah bebaskan setiap sendinya dari api neraka, sehingga Allah akan membebaskannya secara sebanding: tangan dengan tangan, kaki dengan kaki dan kemaluan dengan kemaluan." Maka Ali bin Husain berkata: "Apakah kamu benar-benar mendengarnya dari Abu Hurairah?" Sa'id berkata: "Ya, benar, " Ali bin Husain lalu berkata kepada budak laki-laki miliknya yang paling baik: "Pangilkanlah Muthari kemari, " maka ketika ia telah berdiri di hadapannya, ia berkata: "Sekarang pergilah, karena kamu telah merdeka karena Allah Ta'ala."
Musnad Ahmad 9073: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat Aslam, Ghifar, beberapa orang Juhainah dan Muzainah adalah lebih baik di sisi Allah dari Tamim, Asad bin Khuzaimah, Hawazin dan Ghathafan."
Musnad Ahmad 9074: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Yunus bin 'Ubaid] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wanita penduduk surga tulang betisnya bisa dilihat dari balik dagingnya."
Musnad Ahmad 9075: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad], Abdullah bin Ahmad berkata: dan aku mendengarnya dari dia, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] dari ['Atho` bin As Sa`ib] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa senang berjumpa dengan Allah, maka Allah senang berjumpa dengannya, dan barangsiapa benci berjumpa dengan Allah, maka Allah benci berjumpa dengannya."
Musnad Ahmad 9076: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] telah menceritakan kepadaku [Ma'ruf bin Suwaid Al Judzami] bahwa ia mendengar [Ali bin Rabbah] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada penyakit menular, dan tidak ada Thiyaroh, dan 'Ain adalah benar adanya."
Musnad Ahmad 9077: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] telah menceritakan kepada kami [Makhramah bin Bukair] dari [bapaknya] dari [Irak bin Malik] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "tidak ada kewajiban bagi Seorang budak mengeluarkan sedekah kecuali sedekah fitri (zakat fitrah)."
Musnad Ahmad 9078: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] dari [Mughirah] dari [Ibrahim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menahan susu unta atau kambing, barangsiapa membeli binatang yang susunya ditahan maka baginya berhak untuk memilih: jika mau ia boleh meneruskannya, jika tidak maka ia boleh mengembalikannya dengan disertai satu sho' kurma. Janganlah seorang wanita minta menceraikan saudarinya, jangan saling menaikkan harga (untuk menipu pembeli), jangan menjual atas penjualan saudaranya dan janganlah orang kota menjual kepada orang dusun."
Musnad Ahmad 9079: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Haiwah] dari [Muhammad bin Abdurrahman] dari [Abu Abdullah pelayan Syaddad Ibnul Had] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mendengar seorang laki-laki mengumumkan barang hilang di masjid, maka katakanlah: 'Semoga Allah tidak mengembalikannya kepadamu, ' karena sesungguhnya masjid dibuat bukan untuk tujuan itu."
Musnad Ahmad 9080: Telah menceritakan kepada kami [Harun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: aku mendengar [Haiwah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Humaid bin Hani` Al Khaulani] dari [Abu Sa'id] maula Bani Ghifar dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menjual kelebihan air dan jangan mencegah tumbuhnya rerumputan, hingga harta semakin berkurang dan binatang- binatang menjadi lapar."
Musnad Ahmad 9081: Telah menceritakan kepada kami [Harun] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Wahb] dari [Haiwah] dari [Ibnul Had] dari [Muhammad bin Ibrahim Ibnul Harits At Taimi] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: -Jika memang benar ini adalah sabdanya, - "Jihadnya orang tua, orang lemah dan perempuan adalah: haji dan umrah."
Musnad Ahmad 9082: Telah menceritakan kepada kami [Harun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Amru Ibnul Harits At Taimi] bahwa [Ja'far bin Rabi'ah] menceritakan kepadanya, bahwa [Abdurrahman Al A'raj] telah menceritakan kepadanya dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada ham, tidak ada ham."
Musnad Ahmad 9083: Telah menceritakan kepada kami Harun, Abdullah berkata: dan aku mendengarnya dari Harun berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] dari ['Amru] dan [Umarah bin Ghaziyah] dari [Sumay pelayan Abu Bakr] Bahwasanya ia mendengar [Abu Shalih Dzakwan] menceritakan dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sedekat-dekatnya seorang hamba dengan Rabbnya adalah pada saat ia sujud, maka perbanyaklah membaca doa."
Musnad Ahmad 9084: Telah menceritakan kepada kami [Harun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Yunus] dan [Ibnu Syihab] dari [Ibnu Hurmuz] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah salah seorang dari kalian duduk menunggu untuk shalat berikutnya dan selama belum berhadats, kecuali para malaikat akan selalu berdoa: 'Ya Allah ampunilah ia, ya Allah sayangilah ia.'"
Musnad Ahmad 9085: Telah menceritakan kepada kami [Harun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Al Harits] bahwa [Abu Yunus pelayan Abu Hurairah] menceritakan kepadanya dari Abu Hurairah, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah Allah 'azza wajalla menurunkan berkah dari langit kecuali pada pagi harinya banyak orang-orang yang mengingkari terhadap berkah-Nya, Allah 'azza wajalla menurunkan hujan, namun mereka berkata: 'Hujan ini turun karena sebab bintang ini dan ini.'"
Musnad Ahmad 9086: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid] -yaitu Ibnu Bahram- berkata: telah menceritakan kepada kami [Syahr bin Hausyab] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Pada zaman dahulu ada seorang suami istri yang tidak mampu, maka ketika sang suami pulang dari safar, ia menemui istrinya dalam keadaan sangat lapar, lalu ia berkata pada istrinya: "Apakah kamu memiliki sedikit makanan?" sang istri menjawab: "Tenanglah, akan datang rizki Allah kepadamu, " namun ia mendesak isterinya seraya berkata: "Celaka kamu, carilah jika memang kamu masih mempunyai sedikit makanan, " sang istri berkata: "Sebentar! kita berharap rahmat Allah akan datang, " hingga ketika sang suami sudah begitu lama menahan lapar yang menyerang, ia berkata: "Celaka kamu, bawakanlah aku makanan, karena aku sudah tidak kuat lagi dan hampir mati, " maka sang istri menjawab: "Iya, janganlah terburu-buru, sekarang panggang rotinya sedang menyala." Maka ketika suaminya diam beberapa saat, ia berbicara dalam hatinya, "Mungkin lebih baik jika aku melihat ke komporku (panggang roti), " lalu ia pun berdiri dan melihat panggang rotinya, namun tiba-tiba ia mendapatkan panggang rotinya telah penuh dengan rusuk kambing dan gilingannya dalam keadaan berputar membuat roti, maka iapun menuju gilingannya mengibas-ngibaskan seraya mengeluarkan rusuk-rusuk kambing dari tempatnya." Abu Hurairah berkata: "Demi Dzat yang jiwa Abul Qasim berada dalam genggaman-Nya, dari sabda Muhammad Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, andai saja ia hanya mengambil roti dan tidak mengibas-ngibasnya, tentu gilingan itu akan memasakkan roti untuknya hingga hari kiamat."
Musnad Ahmad 9087: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Qatadah] dan [Ja'far bin Abi Wahsyiah] dan ['Abbad bin Manshur] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menemui para sahabatnya, dan mereka sedang memperdebatkan masalah pohon yang telah dicabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi: tidak dapat tetap (tegak) sedikitpun. Sebagian mereka berkata: "Menurutku adalah pohon Al kam`ah (sejenis tanaman), " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Al Kam`ah dari manna, airnya obat bagi mata, sedangkan Al Ajwah (kurma Nabi) adalah pohon dari surga, ia obat penawar racun."
Musnad Ahmad 9088: Telah menceritakan kepada kami [Fazarah bin 'Amru] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Fulaih] dan [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar pada sebuah perang yang disertainya, lalu kaum muslimin kehabisan bekal dan butuh makanan, mereka lalu meminta izin pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menyembelih unta dan beliau pun mengizinkanya, maka berita itu sampai kepada Umar. Abu Hurairah berkata: Umar akhirnya datang kepada Rasulullah dan berkata: "Wahai Rasulullah, apakah mereka akan menyembelih unta yang membawa dan mengantar mereka untuk menyerang musuh?, akan tetapi serulah agar mereka mengumpulkan sisa perbekalan kemudian engkau berdoa kepada Allah agar memberikan keberkahan pada sisa makanan tersebut, " maka beliau bersabda: "Iya, baiklah." Abu Hurairah berkata: "Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun meminta agar mengumpulkan sisa-sisa perbekalan, lalu mereka berbondong-bondong mengumpulkan sesuatu yang tersisa dari perbekalan mereka, Rasulullah lalu berdoa dan memohon barakah perbekalan tersebut, beliau meminta kantong-kantong makanan mereka serta mengisinya, dan masih tersisa banyak. Maka seketika itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda bersabda: "ASYHADU AN LAA ILAAHA ILLALLAH WA ASYHADU ANNI ABDULLAHI WA RASUULUH (aku bersaksi bahwa tiada Ilah selain Allah dan aku bersaksi bahwasanya aku adalah hamba Allah dan Rasul-Nya), maka barangsiapa bertemu dengan Allah 'azza wajalla dengan keduanya tanpa ragu dan bimbang maka ia akan masuk surga."
Musnad Ahmad 9089: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Umair] dari [seorang laki-laki bani Al Harits bin Ka'ab] berkata: Aku duduk di samping [Abu Hurairah], lalu datanglah seorang laki-laki seraya bertanya: "Wahai Abu Hurairah, apakah engkau telah melarang berpuasa pada hari jum'at?" Abu Hurairah berkata: "Tidak, demi Allah, akan tetapi aku, demi Allah, telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekali-kali janganlah kalian berpuasa pada hari jum'at kecuali jika itu adalah hari-hari yang ia harus berpuasa." Lalu datang seseorang lagi dan bertanya: "Wahai Abu Hurairah, apakah engkau telah melarang orang-orang shalat dengan mengenakan sandal?" Abu Hurairah berkata: " Tidak, demi Allah, akan tetapi aku, demi Allah, telah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat di tempat ini, sedang beliau mengenakan sandalnya, lalu beliau pergi dan tetap memakainya, semoga Allah bershalawat atasnya."
Musnad Ahmad 9090: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami Muhammad -yaitu Ibnu Ishaq- dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat kemudian duduk, maka malaikat akan selalu berdoa: 'Ya Allah ampunilah ia, ya Allah sayangilah ia, ' sehingga ia berhadats atau bangun."
Musnad Ahmad 9091: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id Al Umawi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Umar bin Hafsh bin 'Ashim] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian ingin tidur hendaklah ia melepas sarungnya, lalu dengannya hendaklah ia kibas-kibaskan tempat peraduannya (kasur), karena ia tidak tahu apa yang terjadi sepeninggalnya, setelah itu hendaklah ia rebahkan tubuhnya di atas rusuk sebelah kanan dengan membaca doa: BISMIKA RABBIY WADLA'TU JANBIY WA BIKA ARFA'UHU IN AMSAKTA NAFSIY FARHAMHA WA IN ARSALTAHA FAHFAZHHA BIMA HAFIZHTA BIHI 'IBAADAKA ASH SHALIHIIN (dengan nama-Mu wahai Tuhanku, aku meletakkan lambungku. Dan dengan nama-Mu pula aku bangun daripadanya. Apabila Engkau menahan ruhku (mematikan), maka berilah rahmat padanya. Tapi apabila engkau melepasnya, maka peliharalah sebagaimana Engkau memelihara hamba-hamba-Mu yang shalih)."
Musnad Ahmad 9092: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id bin Aban bin Sa'id bin Al 'Ash] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika budak salah seorang dari kalian berzina maka cambuklah dan jangan engkau cela, jika ia mengulangi yang kedua kalinya maka cambuklah dan jangan engkau cela, jika mengulangi yang ketiga kalinya maka cambuklah dan jangan engkau cela, dan jika ia mengulanginya yang keempat kalinya maka cambuk dan juallah meskipun seharga tali rambut atau ikat rambut."
Musnad Ahmad 9093: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Al Umawi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, Islam akan bersarang ke Madinah sebagaimana ular bersarang ke dalam lubangnya."
Musnad Ahmad 9094: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id Al Umawi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hajjaj] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Puasalah kalian karena melihatnya dan berbukalah kalian karena melihatnya, maka jika kalian terhalang untuk melihatnya sempurnakanlah bilangannya menjadi tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 9095: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab Al Khaffaf] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Syahr bin Hasyab] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya ilmu itu dengan perbintangan, maka orang-orang dari anak cucu Persia pasti telah memperolehnya."
Musnad Ahmad 9096: Telah menceritakan kepada kami [Makki bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] -yaitu Ibnu Sa'id bin Abu Hind- dari [Isma'il bin Abi Hakim pelayan Alu Zubair] dari [Sa'id bin Marjanah] ia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membebaskan budak mukminah, maka dari setiap sendi budak itu Allah akan membebaskan setiap sendinya dari api neraka, sampai-sampai Allah akan membebaskannya secara sebanding: tangan dengan tangan, kaki dengan kaki dan kemaluan dengan kemaluan, " Sa'id "Maka Ali bin Husain berkata: "Apakah kamu benar-benar mendengarnya dari Abu Hurairah?" Sa'id berkata: "Ya, benar, " Ali bin Husain lalu berkata kepada budak laki-laki miliknya yang paling baik: "Panggil Muthari kemari, " maka ketika ia telah berdiri di hadapannya, ia berkata: "Sekarang pergilah, karena kamu telah merdeka karena Allah Ta'ala."
Musnad Ahmad 9097: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat Aslam, Ghifar, beberapa orang Juhainah dan Muzainah adalah lebih baik di sisi Allah dari Tamim, Asad bin Khuzaimah, Hawazin dan Ghathafan."
Musnad Ahmad 9098: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Yunus bin 'Ubaid] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wanita penduduk surga tulang betisnya bisa dilihat dari balik dagingnya."
Musnad Ahmad 9099: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Syaiban bin Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Yahya Ibnu Abu Katsir] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ketika aku shalat zhuhur, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapakan salam pada rakaat yang kedua, maka berdirilah seorang laki-laki dari bani Sulaim seraya berkata: "Wahai Rasulullah, engkau lupa atau memang shalatnya telah diringkas?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalatnya tidak diringkas dan aku tidak lupa?" ia berkata: "Wahai Rasulullah, tapi engkau hanya shalat dua rakaat? ', maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya: "Apakah benar apa yang dikatakan oleh dzul yadain?" maka para sahabat menjawab: "Ya, " Abu Hurairah berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bangun dan shalat bersama mereka dua rakaat yang terakhir." [Yahya] berkata: telah menceritakan kepadaku [Dhamdham bin Jaus], bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian sujud dengan dua kali sujud."
Musnad Ahmad 9100: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Yahya] telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah] bahwa [Abu Hurairah] telah mengabarkan kepadanya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menegakkan (Ibadah) bulan ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka dosa-dosanya yang lalu akan diampuni. Dan barangsiapa menegakkan (Ibadah) malam lailatul qodar karena iman dan mengharap pahala, maka dosa-dosanya yang lalu akan diampuni"
Musnad Ahmad 9101: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Yahya] telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa dengan kalimat-kalimat berikut: ALLAHUMMA INNI A'UUDZU BIKA MIN 'ADZAABINNAAR WA MIN 'ADZAABIL QABRI WA MIN FITNATIL MAHYA WAL MAMAAT WA MIN SYARRIL MASIIHID DAJJAL (Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa neraka dan siksa kubur, dari fitnah kehidupan dan kamatian, dan dari buruknya Al Masih Dajjal)."
Musnad Ahmad 9102: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Yahya] telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh dimadu dengan bibinya, baik dari jalur ayah maupun ibu."
Musnad Ahmad 9103: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Yahya] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] bahwa [ayahnya] telah mengabarkan kepadanya, bahwa ia telah mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh melakukan perjalanan sejauh sehari semalam atau lebih kecuali ditemani oleh mahramnya."
Musnad Ahmad 9104: Telah menceritakan kepada kami [Ghassan bin Rabi' Al Mushili], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ashim bin Bahdalah] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kematian akan didatangkan dalam wujud seekor domba yang diletakkan pada suatu tempat antara surga dan neraka, lalu akan dikatakan: 'Wahai penduduk surga, ' mereka lalu melihat seraya mendongakkan kepala, dan dikatakan kepada penduduk neraka: 'Wahai penduduk neraka, ' lalu mereka melihat dengan penuh harap akan mendapatkan jalan keluar. Domba tersebut kemudian disembelih, lalu dikatakan: 'kekal tidak ada lagi kematian.'" Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Muhammad bin 'Ubaid] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu mereka menyebutkan hadits tersebut."
Musnad Ahmad 9105: Telah menceritakan kepada kami [Ghassan Ibnu Ar Rabi'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian mengatakan: 'Abdiy (hamba laki-lakiku) dan Amati (hamba perempuanku), dan janganlah sekali-kali seorang budak berkata (kepada majikannya): 'Rabbiy (tuhan laki-lakiku) dan Rabbatiy (tuhan perempuanku), akan tetapi seorang majikan hendaklah berkata: 'fataya (budak/pemudaku) dan Fatatiy (budak/pemudiku), ' dan seorang budak hendaklah berkata: 'Sayyidiy (tuan lelakiku) dan Sayyidatiy (tuan wanitaku), karena sesungguhnya mereka semua adalah budak yang dikuasai, sedangkan Ar Rabb adalah Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 9106: Telah menceritakan kepada kami [Ghassan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ada metode pengobatan yang kalian praktekkan terdapat kebaikan padanya, maka itu adalah pada hijamah (pembekaman)."
Musnad Ahmad 9107: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hambatus Sauda` (jintan hitam) adalah obat dari segala penyakit kecuali As Saam, yaitu kematian."
Musnad Ahmad 9108: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian telah mendengar adzan sedang di tangannya ada bejana, maka janganlah ia tinggalkan sehingga ia selesai darinya (minum/makan)."
Musnad Ahmad 9109: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin Husain] dari [Az Zuhri] dari [Ubaidillah bin Abdullah bin 'Utbah bin Mas'ud] dari [Abu Huraiah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehingga mereka mengatakan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH (Tidak Tuhan yang berhak untuk disembah kecuali Allah), jika mereka telah mengatakannya, maka terlindunglah dariku jiwa dan harta mereka kecuali dengan haknya (mereka melakukan hAl hal yang mengharuskan ditegakkan hukuman) sedangkan perhitungan amal mereka tergantung kepada Allah 'azza wajalla." Abu Hurairah berkata: Maka ketika terjadi permurtadan, [Umar] berkata kepada Abu Bakar: "Apakah engkau akan memerangi mereka padahal engkau telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda demikian dan demikian?" Abu Hurairah berkata: Lalu Abu Bakar berkata: "Demi Allah, aku tidak akan membedakan antara shalat dan zakat, dan sungguh akan aku perangi siapa saja yang membedakan antara keduanya." Abu Hurairah berkata: "Lalu kami berperang bersamanya, dan kami melihat apa yang dilakukan oleh Abu Bakar adalah sesuatu yang tepat."
Musnad Ahmad 9110: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya: apakah pada himar ada zakatnya?, maka Rasulullah bersabda: "Tidak ada ayat yang turun kepadaku tentang masalah itu kecuali ayat yang jelas ini: "Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula)."
Musnad Ahmad 9111: Berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah Muhammad bin Khazim] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah menjamin orang yang keluar (berperang) dijalan-Nya untuk masuk surga, atau Ia akan mengembalikannya ke rumahnya dengan membawa pahala atau ghanimah."
Musnad Ahmad 9112: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang imam bertanggung jawab dan mu`adzin dipercaya, ya Allah luruskanlah para imam dan ampunilah para mu`adzin." Imam Ahmad berkata: Seperti inilah [Aswad] meriwayatkannya kepada kami, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] sebagaimana [Muhammad] berkata: "luruskanlah para imam dan ampunilah para mu`adzin." Imam Ahmad berkata: seperti ini juga ia -yaitu Ibnu Fudhail- mengatakan, dan begitu [Za`idah]: [Mu'awiyah] telah menceritakannya kepada kami darinya."
Musnad Ahmad 9113: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "memperdebatkan Al Qur`an adalah kekafiran."
Musnad Ahmad 9114: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah menjamin orang yang keluar (berperang) dijalan-Nya untuk masuk surga, atau Ia akan mengembalikannya ke rumahnya dengan membawa pahala atau ghanimah."
Musnad Ahmad 9115: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh aku sangat berkeinginan untuk tidak ketinggalan dalam setiap ekspedisi yang digelar di jalan Allah, aku juga tidak memiliki sesuatu yang dapat aku gunakan untuk membawa mereka, sungguh aku ingin terbunuh di jalan Allah, kemudian dihidupkan kemudian terbunuh, kemudian dihidupkan kemudian terbunuh."
Musnad Ahmad 9116: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, kabarkanlah kepada kami amalan yang pahalanya sebanding dengan jihad di jalan Allah, " beliau bersabda: "Kalian tidak akan mampu, " beliau ulangi dua atau tiga kali. Abu Hurairah berkata: Para sahabat berkata: "Kabarkanlah kepada kami mudah-mudahan kami mampu?" maka beliau bersabda: "Permisalan orang yang berjihad di jalan Allah adalah seperti seorang yang puasa di siang hari dan shalat di malam hari membaca ayat ayat Allah, dia tidak putus puasa dan shalatnya sehingga seorang mujahid pulang ke rumah keluarganya."
Musnad Ahmad 9117: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita disiksa lantaran seekor kucing yang mati karena ia kurung, ia tidak memberinya makan, atau melepasnya sehingga mencari makan dari serangga bumi."
Musnad Ahmad 9118: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Razin] dari [Abu Hurairah], Abu Razin berkata: Aku melihat Abu Hurairah memukul keningnya seraya berkata: "Wahai orang-orang Iraq, kalian kira aku berbohong atas Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sehingga kalian akan mendapatkan pujian dan aku mendapatkan dosa?, aku bersaksi bahwa aku benar-benar pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika tali sandal kalian terputus maka janganlah memakai sandal yang satunya hingga ia memperbaiki sandalnya yang putus."
Musnad Ahmad 9119: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] "Dan Jika seekor anjing menjilat bejana salah seorang dari kalian, maka janganlah kalian berwudhu dengannya sehingga ia cuci tujuh kali."
Musnad Ahmad 9120: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berwudhu dengan membaguskan wudhunya, kemudian ia mendatangi shalat jum'at, mendekat dan diam mendengarkan khutbah imam, maka akan diampunkan baginya dosa antara jum'at dengan jum'at berikutnya, ditambah tiga hari." Beliau bersabda: "Barangsiapa menyentuh (bermain) dengan kerikil maka telah sia-sia jum'atnya."
Musnad Ahmad 9121: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Waki'] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika aku diberi hadiah kaki kambing maka aku akan menerimanya, dan jika aku diundang untuk menyantap punggung kambing maka aku akan memenuhinya." Waki' berkata didalam haditsnya: "kalau diberikan hadiah kepadaku kaki kambing"
Musnad Ahmad 9122: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy]. Dan [Ibnu Numair] berkata: telah mengabarkan kepada kami secara makna [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat yang paling berat bagi kaum munafiqin adalah shalat isya` dan shalat subuh. Sekiranya mereka mengetahui pahala yang terdapat pada keduanya niscaya mereka akan mendatanginya meskipun dengan merangkak. Dan aku sangat berkeinginan memerintahkan seorang mu`adzin untuk adzan, kemudian aku perintahkan seorang lelaki mengimami mereka, lalu aku pergi bersama beberapa orang dengan membawa kayu bakar menuju orang-orang yang meninggalkan shalat juma'ah untuk kemudian membakar rumah-rumah mereka."
Musnad Ahmad 9123: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Ibnu Numair] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Al Hakam mantan budak Al Laitsi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada sabaq (hadian untuk perlombaan) kecuali pada pacuan unta atau kuda."
Musnad Ahmad 9124: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bermimpi melihatku maka sungguh ia telah melihatku yang sebebnarnya, karena sesungguhnya setan tidak bisa menyerupaiku."
Musnad Ahmad 9125: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] -yaitu Ibnu 'ulaiyah- dari [Hisyam bin Hassan] dan [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa kemudian lupa, lalu ia makan dan minum maka hendaklah ia sempurnakan, karena sesungguhnya Allah telah memberinya makan dan minum."
Musnad Ahmad 9126: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam Ad Dastuwa`i] dari [Qatadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah] berkata: "Lewatnya anjing, himar dan wanita dapat membatalkan shalat." Hisyam berkata: "Dan aku tidak mengetahuinya kecuali dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 9127: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Al Hajjaj bin Abi Utsman] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang janda diminta pendapatnya dan gadis diminta izinnya, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana bentuk izinnya?" maka beliau bersabda: " dia akan diam."
Musnad Ahmad 9128: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam Ad Dastuwa`i] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari ['Amir Al 'Uqaili] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah dipaparkan kepadaku tiga golongan yang akan masuk surga pertama kali dan dan tiga golongan yang akan masuk neraka pertama kali: adapun yang pertama kali masuk surga adalah: orang yang mati syahid, budak yang bagus ibadahnya dan patuh pada tuannya, serta orang miskin yang mempunyai tanggungan keluarga dan dia menahan dirinya untuk meminta minta. Sedangkan tiga golongan yang pertama kali akan masuk neraka adalah: pemimpin yang kejam, orang kaya yang banyak harta namun tidak memberikan hak hartanya, serta orang fakir yang sombong."
Musnad Ahmad 9129: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam Ad Dastuwa`i] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa memelihara anjing maka akan berkurang dari pahalanya satu qiroth setiap hari, kecuali anjing penjaga kebun atau anjing untuk penjaga hewan ternak."
Musnad Ahmad 9130: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] -yaitu Ibnu 'Ubaid- dari [Al Hasan] dari [Anas bin Hakim Adh dhabbi], bahwasannya ia merasa ketakutan pada masa pemerintahan Ziyad atau Ibnu Ziyad, maka ia pun datang ke Madinah dan berjumpa dengan [Abu Hurairah], ia berkata: Abu Hurairah memintaku untuk menyebutkan garis nasabku, lalu aku pun menyebutkan untuknya." Ia berkata kepadaku: "Wahai anak muda, maukah engkau aku bacakan sebuah hadits, semoga dengannya Allah memberimu manfa'at?" aku berkata: "Ya, semoga Allah merahmatimu." Abu Hurairah berkata: "Sesungguhnya pada hari kiamat pertama kali yang akan dihisab oleh Allah pada diri manusia adalah shalatnya." Abu Hurairah berkata: "Rabb kita 'azza wajalla berfirman kepada para malaikatnya, dan Dia lebih tahu: "Lihatlah shalat hamba-Ku, sempurna atau ia kurang, " jika sempurna maka akan ditulis sempurna, dan jika ada sesuatu yang kurang darinya, maka Allah berirman: "Lihatlah, apakah hamba-Ku masih mempunyai ibadah-ibadah sunnah, " jika ia mempunyai ibadah-ibadah sunnah, maka Allah berfirman: "Sempurnakanlah ibadah wajib hamba-ku yang kurang dengan ibadah sunnahnya, " dan setiap amalan kalian proses penghitungannya akan demikian." Yunus berkata: "Dan aku mengira bahwasanya Abu Hurairah telah menyebutkannya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 9131: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Yunus bin 'Ubaid] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan aman seseorang yang mengangkat kepala sebelum imam di dalam shalat, bahwa Allah akan mengubah wujudnya sebagaimana wujud himar."
Musnad Ahmad 9132: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [laits] dari [Al Hajjaj bin Ubaid] dari [Ibrahim bin Isma'il] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apakah salah seorang dari kalian merasa lemah jika shalat untuk maju atau mundur atau bergeser ke kanannya atau ke kirinya (jika ingin shalat sunnah setelah shalat wajib)."
Musnad Ahmad 9133: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Ayub] dari [Abu Qilabah] dari [Abu Hurairah] berkata: Ketika Ramadhan tiba, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah, di dalamnya Allah mewajibkan kalian berpuasa, di dalamnya pintu-pintu surga dibuka lebar dan pintu-pintu neraka ditutup rapat, dan setan-setan dibelenggu. Pada bulan Ramadhan ada satu malam yang lebih baik daripada seribu bulan, dan barangsiapa tidak mendapati malam itu maka ia telah kehilangan pahala seribu bulan."
Musnad Ahmad 9134: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Zurarah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memaafkan bagi umatku sesuatu yang terbetik dalam hatinya selama belum dikerjakan."
Musnad Ahmad 9135: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Mush'ab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda sambil mengarahkan tangannya ke Yaman: "Keimanan dari Yaman, keimanan dari Yaman, keimanan dari Yaman, biang kekufuran dari timur, sombong dan berbangga-bangga ada pada orang-orang yang bersuara keras, mereka adalah penduduk badui."
Musnad Ahmad 9136: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ulaiyyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Abu Hind] dari [Asy Sya'bi] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menikahi seorang wanita dengan memadu bibinya dari garis bapak, atau bibi dari garis bapak dengan putri saudaranya. Dan seorang wanita dengan bibinya dari garis ibu, atau bibi dari garis ibu dengan putri saudarinya, tidak boleh menikahi nenek nenek dengan memadu gadis kecil, atau gadis kecil dengan memadu nenek nenek."
Musnad Ahmad 9137: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] dari [Abu Hurairah] berkata: "suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tampak di tengah-tengah orang-orang, tiba-tiba datang seorang laki-laki dan bertanya: "Wahai Rasulullah apa itu iman?" Beliau bersabda: "Iman adalah kamu beriman kepada Allah, para malaikat-Nya, kita kitab-Nya, perjumpaan dengan-Nya, para Rasul-Nya serta beriman dengan hari kiamat." Ia bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, apa itu Islam?" beliau menjawab: "Islam adalah engkau beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, dan engkau menegakkan shalat, melaksanakan zakat dan berpuasa Ramadhan." Ia bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, apa itu ihsan?" beliau bersabda: "Engkau beribadah kepada Allah seakan-akan melihat-Nya, dan jika tidak melihat-Nya maka Ia pasti melihatmu." Ia bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, kapan hari kiamat?" beliau menjawab: "Tidaklah yang ditanya lebih tahu dari yang bertanya, tapi akan aku beritahu kepadamu tanda-tandanya, yaitu jika seorang budak wanita melahirkan anak tuannya itulah di antara tanda-tandanya, jika engkau melihat orang-orang telanjang dan tidak beralas kaki menjadi pemimpin manusia, itu di antara tanda-tandanya, jika para penggembala hewan ternak berlomba-lomba meninggikan bangunan maka itu di antara tanda-tandanya, itu semua termasuk dalam lima perkara yang tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah." Kemudian beliau membaca ayat: "Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari Kiamat: dan Dia-lah yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal." Kemudian laki-laki itu pergi, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "hadapkan laki-laki itu kepadaku, " lalu mereka mencarinya namun tidak menemukannya, dan Rasulullah lalu bersabda: "Dia adalah Jibril 'Alaihis Salam datang untuk mengajarkan manusia akan agama mereka."
Musnad Ahmad 9138: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abi 'Arubah] dari [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa membebaskan setengah bagian dari budak yang ia miliki, maka penyelesaiannya ada dalam hartanya, jika ia mempunyai harta ia bisa menebusnya dan jika tidak, ia bisa memperkerjakan budak itu seharga tebusannya dan tidak boleh membebaninya diluar kemampuan."
Musnad Ahmad 9139: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] dari [Abu Hurairah] berkata: Pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berada ditengah tengah kami, lalu beliau menyebut-nyebut tentang Ghulul dan menganggap besar perkaranya, kemudian Rasulullah bersabda: "Sekali-kali aku belum pernah mendapatkan ada salah seorang dari kalian pada hari kiamat yang pada lehernya terdapat seekor unta yang bersuara, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, tolonglah aku, " maka aku katakan, "Aku tidak mempunyai hak apapun di hadapan Allah atas dirimu, dan sungguh aku telah menyampaikan hal ini padamu." Sekali-kali aku belum pernah mendapatkan ada salah seorang dari kalian pada hari kiamat yang pada lehernya terdapat seekor kambing yang mengembek, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, tolonglah aku, " maka aku katakan, "Aku tidak mempunyai hak apapun di hadapan Allah atas dirimu, dan sungguh aku telah menyampaikan hal ini padamu." Sekali-kali aku belum pernah mendapatkan ada salah seorang dari kalian pada hari kiamat yang pada lehernya terdapat seekor kuda yang meringkik, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, tolonglah aku, " maka aku katakan, "Aku tidak mempunyai hak apapun di hadapan Allah atas dirimu, dan sungguh aku telah menyampaikan hal ini padamu." Sekali-kali aku belum pernah mendapatkan ada salah seorang dari kalian pada hari kiamat yang pada lehernya terdapat sesosok jiwa (budak) yang bersuara, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, tolonglah aku, " maka aku katakan, "Aku tidak mempunyai hak apapun di hadapan Allah atas dirimu, dan sungguh aku telah menyampaikan hal ini padamu." Sekali-kali aku belum pernah mendapatkan ada salah seorang dari kalian pada hari kiamat yang pada lehernya terdapat pakaian yang bergoncang, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, tolonglah aku, " maka aku kataan, "Aku tidak mempunyai hak apapun di hadapan Allah atas dirimu, dan sungguh aku telah menyampaikan hal ini padamu." Sekali-kali aku belum pernah mendapatkan ada salah seorang dari kalian pada hari kiamat yang pada lehernya terdapat emas dan perak, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, tolonglah aku, " maka aku katakan, "Aku tidak mempunyai hak apapun di hadapan Allah atas dirimu, dan sungguh aku telah menyampaikan hal ini padamu."
Musnad Ahmad 9140: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Ya'la bin 'Ubaid] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya setiap Nabi mempunyai doa yang dikabulkan, setiap dari mereka menygerakan doanya, dan aku menyimpan doaku sebagai syafa'at bagi umatku. Dan syafa'atku akan diperoleh dengan kehendak Allah oleh orang yang meninggal dengan tidak menyekutukan Allah dengan sesuatupun." Ya'la menyebutkan dengan lafadz, "Asy Syafaat."
Musnad Ahmad 9141: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan shalat lima waktu adalah seperti sungai yang mengalir di depan pintu rumah salah seorang dari kalian, ia mandi disungai tersebut sebanyak lima kali dalam sehari." Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] dari [Yazid bin Abdullah bin Usamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaima hadits diatas, dengan tambahan: "maka apakah masih menyisakan kotoran."
Musnad Ahmad 9142: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Yahya mantan budak Ja'dah bin Hubairah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencela makanan sama sekali, jika suka beliau makan dan jika tidak beliau tinggalkan."
Musnad Ahmad 9143: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami ['Atho` bin As Sa`ib] dari [Al Aghar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: "Kesombongan adalah selendang-Ku dan kebesaran adalah sarung-Ku, maka barangsiapa mengambil salah satunya dari-Ku, Aku akan melemparkannya ke dalam neraka Jahannam."
Musnad Ahmad 9144: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bertaubat sebelum matahari terbit dari arah barat, maka Allah akan menerima taubatnya."
Musnad Ahmad 9145: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Ibnu 'Aun] dari ['Umair bin Ishaq] berkata: aku melihat [Abu Hurairah] bertemu Al Hasan, lalu Abu Hurairah berkata kepadanya: "singkaplah (pakaian yang menutupi) perutmu sehingga aku bisa mencium bagian yang pernah aku lihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menciumnya." 'Umair bin Ishaq berkata: "Kemudian Al Hasan membukanya, dan Abu Hurairah mencium perutnya."
Musnad Ahmad 9146: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Hisyam bin Hassan] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "sucinya bejana salah seorang dari kalian jika dijilat anjing adalah mencucinya sebanyak tujuh kali yang permulaannya dengan menggunakan tanah."
Musnad Ahmad 9147: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Hisyam Ad Dastuwa`i] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat dengan menggunakan satu kain, maka hendaklah ia menyelempangkan dua ujungnya di kedua pundaknya."
Musnad Ahmad 9148: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Hisyam] dan [Yazid] -yaitu Ibnu Harun- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla mempunyai sembilan puluh sembilan nama, seratus kurang satu, barangsiapa menghitung semuanya maka ia akan masuk surga."
Musnad Ahmad 9149: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika shalat telah ditegakkan maka janganlah salah seorang dari kalian terburu-buru untuk mendatanginya, akan tetapi hendaknya ia berjalan dengan tenang dan tidak terburu buru, shalatlah apa yang engkau dapati dan sempurnakan apa yang engkau tertinggal."
Musnad Ahmad 9150: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Hisyam Ad Dastuwa`i] dari [Yahya] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah jenazah diiringi dengan api atau suara."
Musnad Ahmad 9151: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] berkata: seorang laki-laki datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Sesungguhnya si fulan tadi malam tidur dan tidak melaksanakan shalat sedikitpun sehingga menjelang subuh, " maka beliau bersabda: "Setan telah kencing di telinganya." Yunus berkata: Al Hasan berkata: "Sesungguhnya bentuk kencingnya dalah rasa berat."
Musnad Ahmad 9152: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidakkah ada seseorang yang ingin mengambil apa yang di putuskan oleh Allah dan Rasul-Nya, satu kalimat, atau dua, atau tiga, atau empat, bahkan lima kemudian ia simpan di ujung selendangnya, lalu ia mengamalkannya dan mengajarkannya, " maka aku berkata: "Saya, " lalu aku bentangkan bajuku dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terus bersabda, hingga ketika beliau selesai aku dekapkan bajuku ke dadaku, dan aku berharap tidak pernah lupa dengan hadits yang aku dengar dari beliau."
Musnad Ahmad 9153: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Yunus bin 'Ubaid] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah seorang laki-laki menjual diatas penjualan saudaranya, dan jangan meminang atas pinangan saudaranya."
Musnad Ahmad 9154: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Umar bin Abdul 'Aziz] dari [Ibrahim bin Abdullah Qarizh atau Qaridh] -aku tidak tahu, dan Isma'il masih merasa ragu, - ia berkata: [Abu Hurairah] memakan susu kering (panggang) kemudian berwudhu, lalu ia berkata: "Tahukah kalian kenapa aku berwudhu setelah aku makan susu kering? Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berwudhulah kalian dari apa saja yang tersentuh oleh api."
Musnad Ahmad 9155: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Hilal bin Abi Zainab] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] berkata: "ketika disebut-sebut tentang syahid di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: "Bumi tidak akan pernah kering dengan darah seorang syahid hingga ia dijemput oleh kedua istrinya (dari bidadari), keduanya seperti wanita penyusu yang menaungi kedua anak susuannya di suatu tanah lapang, di tangan masing-masing memakai selembar selendang yang lebih baik dari dunia dan seisinya."
Musnad Ahmad 9156: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ubaidillah] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "seorang wanita dinikahi karena empat hal: karena hartanya, cantiknya, kedudukannya (keturunan) dan agamanya, maka menangkanlah agamanya tanganmu akan berdebu."
Musnad Ahmad 9157: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah], ia berkata: Ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan yang dijalaninya, beliau bertemu dengan seorang laki-laki yang melaknat untanya, maka beliau bersabda: "Mana pemilik unta ini?" laki -laki itu menjawab, "Aku, " maka beliau bersabda: "Tinggalkan untamu karena telah dikabulkan laknatmu padanya."
Musnad Ahmad 9158: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] berkata: aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "tinggalkanlah apa yang aku tinggalkan, karena sesungguhnya hancurnya umat-umat sebelum kalian adalah karena pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para Nabi mereka, jika aku larang kalian dari sesuatu maka jauhilah, dan jika aku perintahkan sesuatu kepada kalian maka laksanakanlah semampu kalian."
Musnad Ahmad 9159: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita itu seperti tulang rusuk, jika engkau luruskan maka akan patah, dan jika engkau biarkan ia akan berlaku seperti itu terus, padahal pada dirinya terdapat ungsur yang bengkok."
Musnad Ahmad 9160: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan [Abu Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya seorang laki-laki mengamat-amati ke dalam rumahmu, lalu engkau lempar matanya dan engkau tusuk dengan tongkat, maka tidak ada dosa atasmu."
Musnad Ahmad 9161: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Orang yang berbanyak-banyak (kaya) mereka akan hina pada hari kiamat, kecuali orang yang berkata dengan hartanya: 'Sekian dan sekian, sekian dan sekian, sekian untuk di depan, kanan, kiri dan belakangnya.'"
Musnad Ahmad 9162: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga ilmu dicabut, kebodohan merajalela dan banyak bermunculan al harj, " para sahabat bertanya: "Apa itu al harj?" Beliau bersabda: "Pembunuhan."
Musnad Ahmad 9163: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Setiap anak cucu Adam akan hancur dan dimakan oleh tanah kecuali tulang ekor, karena sesungguhnya darinya manusia dicipta dan akan dibangkitkan."
Musnad Ahmad 9164: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ja'far bin Maimun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Utsman An Nahdi] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruhnya keluar untuk menyerukan bahwa tidak ada shalat tanpa membaca surat Al fatihah dan dia tidak menahmbahnya."
Musnad Ahmad 9165: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Al Maqburi]. Dan [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id Ibnu Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla suka orang yang bersin dan benci dengan orang yang menguap, barangsiapa bersin kemudian memuji Allah maka wajib bagi orang yang mendengarkannya untuk mengucapkan: 'YARHAMUKA ALLAH (semoga Allah merahmatimu). Maka jika salah seorang dari kalian menguap hendaklah ia menahan semampunya, dan jangan mengucapkan: ha, ha. Karena jika salah seorang dari kalian membuka mulutnya setan akan mentertawakannya, " atau beliau mengatakan: "tertawa karenanya." sedang Hajjaj menyebutkan dalam haditsnya: "Menguap itu dari setan."
Musnad Ahmad 9166: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Abi Dz`ib] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdurrahman bin Mihran] dari [Abdurrahman bin Sa'd] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Semakin jauh jaraknya dari masjid maka akan semakin besar pahalanya."
Musnad Ahmad 9167: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Abi Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Ajlan mantan budak Al Musyma'il] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bersabda: "Janganlah kalian saling cela ketika sedang berpuasa, dan jika ada seseorang mencela dirimu maka katakanlah: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa."
Musnad Ahmad 9168: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] -yaitu Ibnu Sa'id dari [Yazid bin Kaisan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] berkata: [Abu Hurairah] berkata: Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berada di masjid, beliau bersabda: "Wahai Aisyah, ambilkanlah aku pakain, " ia menyahut: "Aku sedang tidak shalat (haid), " maka beliau bersabda: "Sesungguhnya itu (darah) tidak berada di tanganmu, " lalu ia pun mengambilkannya.
Musnad Ahmad 9169: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Yazid bin Kaisan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Kami singgah untuk istirahat dari perjalanan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan kami tidak bangun hingga matahari terbit, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap orang harap menuntun tunggangannya, sesungguhnya setan telah hadir bersama kita di tempat ini." Abu Hurairah berkata: Kami pun kemudian melaksanakannya. Abu Hurairah berkata: Lalu beliau meminta air dan berwudhu, kemudian shalat dua rakaat sebelum shalat subuh, setelah itu iqamat dikumandangkan dan dilanjutkan shalat subuh."
Musnad Ahmad 9170: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Kaisan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berkumpullah kalian, karena sesungguhnya aku akan membacakan pada kalian sepertiga Al Qur`an, " Abu Hurairah berkata: Maka orang-orang pun berkumpul. Kemudian beliau keluar dan membaca: "QUL HUWALLAHU AHAD (Katakanlah: 'Dialah Allah, Yang Maha Esa) " kemudian beliau masuk, sehingga sebagian dari kami berkata kepada sebagian yang lain, "Ini adalah kabar dari langit yang datang padanya sehinga membuat beliau masuk, " kemudian beliau keluar dan bersabda: "Sesungguhnya aku telah berkata pada kalian, bahwa aku akan membacakan sepertiga Al Qur`an, itulah dia (surat Al Ikhlash) yang menyamai sepertiga Al Qur`an."
Musnad Ahmad 9171: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari ['Auf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khilas] dari [Abu Hurairah] dan [Al Hasan] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendatangi seorang dukun atau peramal kemudian membenarkan apa yang ia katakan, maka ia telah kafir terhadap wahyu yang diturunkan kepada Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 9172: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah mengabarkan kepada kami [Al Mutsanna bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Busyair bin Ka'ab] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian berselisih tentang setatus jalan, maka lebarkanlah tujuh hasta (diambilkan dari tanah masing-masing pihak, pent)."
Musnad Ahmad 9173: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Fudhail bin Ghazawan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menshalati seorang laki laki yang meninggalkan dua atau tiga dinar." Lalu beliau bersabda: "Dua atau tiga bara api."
Musnad Ahmad 9174: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bersabda: "Setiap yang memabukkan adalah haram."
Musnad Ahmad 9175: Telah menceritakan kepada kami Abdullah telah menceritakan kepadaku bapakku dan [Yahya Ma'in] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Sa'id] -yaitu Ibnu Abu Hind- berkata: telah menceritakan kepadaku [Isma'il bin Abi Hakim] dari [Sa'id bin Marjanah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membebaskan seorang budak, maka setiap persendian budak tersebut akan Allah jadikan sebagai pembebas setiap persendiannya dari neraka."
Musnad Ahmad 9176: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepadaku [Musa bin Abi Utsman] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Yahya mantan budak Ja'dah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] bahwa ia mendengar dari mulut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mu`adzin akan diampuni sejauh suara yang ia kumandangkan, dan akan bersaksi untuknya setiap yang kering dan yang basah, dan orang yang menyaksikan shalat (jama'ah) akan dituliskan baginya dua puluh lima kebaikkan dan dihapuskan darinya dosa antara keduanya."
Musnad Ahmad 9177: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] -yaitu Ibnu Sa'id- berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hendaklah kalian menggunakan Al Habbah As Sauda`, karena di dalamnya mengandung obat dari segala penyakit kecuali As Saam, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apa itu As Saam?" beliau bersabda: "Kematian." Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] dan [Ya'la] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] sebagaimana dalam hadits Habbatus Sauda`."
Musnad Ahmad 9178: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: suatu ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mencium bau bawang di masjid, maka beliau bersabda: "Barangsiapa mengkonsumsi pohon yang buruk ini maka janganlah sekali-kali ia mendekati masjid kami."
Musnad Ahmad 9179: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi 'Arubah] dari [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "'Umro adalah harta warisan untuk keluarganya, -atau beliau mengatakan: - hadiah untuk keluarganya." Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Arubah] dari [Qotadah] dari ['Atha`] dari [Jabir] dari nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang semisalnya.
Musnad Ahmad 9180: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari ['Auf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khilas] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebelum datangnya hari kiamat akan muncul sekitar tiga puluh Dajjal pendusta, mereka semua berkata: 'Aku adalah seorang Nabi, aku adalah seorang Nabi.'"
Musnad Ahmad 9181: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku, sungguh akan aku perintahkan kepada mereka untuk bersiwak setiap kali akan shalat, -atau beliau mengatakan: - ketika shalat."
Musnad Ahmad 9182: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ja'far bin Muhammad] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [Ubaidillah bin Abi Rafi'] sekertaris Khalifah Ali, ia berkata: "Pernah suatu kali Marwan mengangkat Abu Hurairah sebagai penggantinya di Madinah, maka ia shalat jum'at dan membaca surat Al jumu'ah dan Idza Ja`akal Munaafiqun, maka ketika selesai aku mengiringi di sampingnya dan berkata: "Wahai Abu Hurairah, engkau telah membaca dua surat yang juga di baca oleh Ali 'Alaihis Salam, " maka Abu Hurairah berkata: "Kekasihku Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam juga membaca keduanya."
Musnad Ahmad 9183: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Auf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mengiringi jenazah seorang muslim karena iman dan mengharap pahala, ia menshalati dan tetap di sana sehingga dikuburkan, maka ia pulang dengan membawa pahala dua qiroth, setiap satu qiroth seperti gunung uhud. Dan barangsiapa menshalatinya kemudian pulang sebelum dikuburkan, maka ia pulang dengan membawa pahala satu qiroth."
Musnad Ahmad 9184: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari ['Auf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khilas] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Permisalan orang yang meminta kembali sesuatu yang ia berikan seperti anjing yang kekenyangan, lalu ia muntahkan dan dijilat kembali."
Musnad Ahmad 9185: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] dan [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], [Ghundar] menyebutkan dalam haditsnya: aku mendengar [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya setiap Nabi mempunyai doa yang ia berdoa dengannya, dan aku berkeinginan untuk menyimpan doaku sebagai syafa'at umatku kelak pada hari kiamat, insyaAllah."
Musnad Ahmad 9186: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: Suatu kali [Abu Hurairah] melewati kami ketika kami sedang berwudhu, lalu ia berkata: Sempurnakanlah wudhu kalian, karena aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tumit-tumit yang tidak terkena air wudhu akan masuk neraka." Hajjaj menyebutkan, "Tumit."
Musnad Ahmad 9187: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] insyaAllah ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] berkata: "Marwan pernah mengangkat [Abu Hurairah] untuk menggantikannya di Madinah, lalu Abu Hurairah memukul kakinya (kaki seorang pemuda karena isbal, pent) seraya berkata: "Berilah jalan, berilah jalan, Amir (pemimpin) telah datang, Amir telah datang, Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah tidak melihat seorang hamba yang kain sarungnya menjuntai ke bawah (isbal) karena sombong."
Musnad Ahmad 9188: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Berpuasalah karena melihatnya dan berbukalah karena melihatnya, maka jika kalian terhalang (oleh awan) sempurnakanlah bilangan bulan menjadi tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 9189: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: " Berpuasalah karena melihatnya dan berbukalah karena melihatnya, maka jika kalian terhalang (oleh awan) sempurnakanlah bilangan bulan menjadi tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 9190: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah]. Dan [Ibnu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hendaklah engkau lepas semuanya atau engkau pakai semuanya, jika engkau memakai maka mulailah dari sebelah kanan dan jika melepas maka mulailah dari sebelah kiri."
Musnad Ahmad 9191: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dan [Ibnu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika pembantu salah seorang dari kalian datang dengan membawakan makanan untuknya, hendaknya ia ajak duduk bersama (untuk makan), jika ia tidak mengajaknya untuk duduk bersama hendaklah ia ambilkan satu atau dua suap, karena dialah yang telah memasaknya merasakan panasnya."
Musnad Ahmad 9192: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Barangsiapa membeli kambing musharrah lalu mengembalikannya, hendaklah dikembalikan dengan menyertakan satu sho` kurma, dan bukan gandum."
Musnad Ahmad 9193: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepadaku ['Atho` bin Abi Maimunah] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Nama Zainab adalah Barroh, kemudian beliau menggantinya dengan Zainab."
Musnad Ahmad 9194: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'd bin Ibrahim] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dan [Ibnu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: "Aku mendengar [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. -Muhammad bin Ziyad berkata: Yang aku hafal Abu Hurairah berkata: - "Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membaca dalam shalat subuh pada hari jum'at dengan Alif lam mim Tanzil (As Sajadah) dan Hal Ataa (Al Insan)."
Musnad Ahmad 9195: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Sa'id bin Abu Hind] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Abi Hakam] dari [Sa'id bin Marjanah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membebaskan seorang budak, maka setiap persendian budak tersebut akan Allah jadikan sebagai pembebas setiap persendiannya dari neraka."
Musnad Ahmad 9196: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepadaku pamanku [Al Harits] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah menulis atas setiap jiwa bagiannya dari zina."
Musnad Ahmad 9197: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bertamu itu hanya tiga hari, dan selebihnya adalah sedekah."
Musnad Ahmad 9198: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim bersedekah dari usaha yang baik, dan Allah tidak menerima kecuali yang baik, dan tidak akan naik ke langit kecuali yang baik, kecuali dia telah meletakkannya di telapak tangan Ar Rahman 'azza wajalla, maka Allah akan memeliharanya sebagaimana salah seorang dari kalian memelihara anak unta, sehingga sebutir kurma dapat menjadi banyak semisal gunung yang besar."
Musnad Ahmad 9199: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Mujalid] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amir] dari [Al Muharrir bin Abu Hurairah] dari [bapaknya] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang akan terus bertanya hingga mereka akan berkata: 'Allah ada sebelum segala sesuatu, maka siapakah sebelum Dia.'"
Musnad Ahmad 9200: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Fudhail bin Ghazwan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Nu'm] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hurairah], ia berkata: Telah bersabda kepadaku Abul Qasim, seorang Nabi yang paling banyak taubatnya: "Barangsiapa menuduh budaknya berbuat zina, sedang ia terlepas dari apa yang dituduhkan, maka akan ditegakkan had padanya pada hari kiamat, kecuali jika budak itu berbuat seperti apa yang ia tuduhkan."
Musnad Ahmad 9201: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ubaidillah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya: "siapakah menusia yang paling mulia?" beliau bersabda: "Orang yang paling bertaqwa dari mereka?" para sahabat berkata: "Bukan itu yang kami tanyakan?" beliau bersabda: "Jika bukan berarti Yusuf Nabi Allah putra Nabi Allah putra Ibrahim kekasih Allah, " para sahabat berkata: "Bukan itu yang kami tanyakan, " beliau bersabda: "Apakah tentang barang tambang bangsa Arab yang kalian tanyakan?, orang yang paling baik dari mereka dimasa jahiliyyah adalah orang yang paling baik dimasa Islam, jika mereka paham Islam."
Musnad Ahmad 9202: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ubaidillah] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berbuat zhalim, karena kezhaliman akan menjadi kegelapan pada hari kiamat disi Allah, janganlah berbuat keji karena Allah tidak suka kekejian dan perbutan keji, janganlah berbuat kikir, karena itu yang menyebabkan kerusakan orang-orang sebelum kalian, sehingga mereka menghalalkan kehormatan, menumpahkan darah dan memutus hubungan silaturrahim mereka." Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id Al Umawi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari bapaknya dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila pembantu salah seorang dari kalian berzina, " lalu ia menyebutkan makna hadits diatas, yakni hadits Yahya bin Sa'id Al Qaththan dari Ubaidillah, dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya Al Qaththan] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Abu Hurairah], berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berbuat zhalim…" lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits tersebut diatas."
Musnad Ahmad 9203: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Salamah bin Kuhail] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya seorang laki-laki meminta Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk mengganti unta yang dipinjamnya, tetapi para sahabat berkata: "Kami tidak mendapatkan kecuali unta yang umurnya lebih tua dari yang ia punya, " maka beliau bersabda: "Berikanlah kepadanya, " laki-laki itu berkata: "Engkau telah menepatiku semoga Allah menepati untukmu, " kemudian beliau bersabda: "Sebaik-baik manusia adalah yang paling baik dalam membayar hutangnya."
Musnad Ahmad 9204: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah]. - (Muhammad bin 'Ajlan) berkata: dan aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah]. Bapakku berkata: aku bertanya kepada Yahya: "apakah keduanya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam?" Ia menjawab: "Ya, "- beliau bersabda: "Tidak ada orang yang telah memimpin sepuluh orang kecuali ia akan didatangkan pada hari kiamat dalam keadaan terbelenggu, tidak ada yang bisa melepasnya kecuali keadilan atau dia akan celaka karena kezhaliman."
Musnad Ahmad 9205: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata. Aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. bapakku berkata: aku bertanya kepada Yahya: "Apakah keduanya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam?" Ia menjawab, "Ya, " beliau bersabda: "Dua hal dari perkara jahilliyah yang tidak ditinggalkan oleh manusia selamanya: meratapi mayat dan mencela nasab."
Musnad Ahmad 9206: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Abi Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al Aswad Ibnul 'Ala` bin Jariyah] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sejak salah seorang dari kalian keluar dari rumahnya menuju masjid, maka setiap satu langkah akan ditulis untuknya satu kebaikan dan dihapuskan dari satu kesalahan."
Musnad Ahmad 9207: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bersabda: "Siksa neraka yang paling ringan adalah seorang memakai sandal panas yang membuat otaknya mendidih."
Musnad Ahmad 9208: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan banyak menangis dan sedikit tertawa."
Musnad Ahmad 9209: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Khutsaim bin 'Irak] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang muslim tidak wajib mengeluarkan sedekah (zakat) kuda dan budaknya." Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Usamah] dari [Makhul] dari ['Irak] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits diatas."
Musnad Ahmad 9210: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Wahai wanita-wanita muslimah, -Yahya menerangkan: beliau mengucapkannya tiga kali, - Janganlah seorang tetangga meremehkan untuk berbuat baik kepada tetangganya yang lain, meskipun hanya dengan memberikan kaki kambing."
Musnad Ahmad 9211: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendengar suara tangis bayi ketika shalat, lalu beliau mempersingkat shalatnya."
Musnad Ahmad 9212: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengambil (merampas) sejengkal tanah yang bukan haknya, maka pada hari kiamat ia akan dihimpit dengan tujuh lapis bumi."
Musnad Ahmad 9213: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Ishaq] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah suatu kaum bermajlis lalu mereka tidak berdzikir kepada Allah kecuali mereka akan mendapatkan kerugian, tidaklah seseorang berjalan serta tidak berdzikir kepada Allah 'azza wajalla melainkan ia akan mendapatkan kerugian, dan tidaklah seseorang berbaring di tempat tidurnya kemudian ia tidak berdzikir kepada Allah kecuali ia akan mendapatkan kerugian." Bapakku berkata: dan [Rauh] telah menceritakannya kepada kami, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Ishaq] mantan budak Abdullah bin Al Harits, dan (dalam haditsnya) ia tidak menyebutkan: "jika ia berbaring di atas kasurnya."
Musnad Ahmad 9214: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id Al Qaththan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dua jual beli dalam satu transaksi, dan (melarang) dari dua cara berpakaian: yaitu salah seorang dari kalian membungkus badannya dengan satu kain sehingga tidak terlihat kedua tangannya, dan berihtiba` dengan satu kain, antara dirinya dengan langit tidak sesuatu apapun."
Musnad Ahmad 9215: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari ['Auf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dan [Al Hasan] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bersabda: "Mengucapkan tasbih adalah untuk laki-laki, dan bertepuk tangan adalah untuk perempuan."
Musnad Ahmad 9216: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang wanita tidak boleh dinikahi dengan memadu bibinya, baik dari garis ayah ataupun ibu."
Musnad Ahmad 9217: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya: "Wanita yang bagaimana yang paling baik?" beliau bersabda: "Wanita yang menyenangkan hati jika dilihat, taat jika diperintah, dan tidak menyelisihinya pada sesuatu yang ia benci terjadi pada dirinya (istri) dan hartanya (suami)."
Musnad Ahmad 9218: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kami tidak pernah mengampuninya (damai) semenjak kami memeranginya, maka barangsiapa meninggalkan sesuatu karena takut ia bukan dari golongan kami, yaitu ular."
Musnad Ahmad 9219: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abdullah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian ingin tidur hendaklah mengibas-ngibaskan sarungnya ke tempat tidurnya, lalu hendaknya ia baringkan badannya pada sebelah kanan seraya berdoa: BISMIKA RABBI WADHA'TU JANBI WA BIKA ARFA'UHU ALLAHUMMA IN AMSAKTAHA FARHAMHA WA IN ARSALTAHA FAHFAZHHA BIMA HAFIZHTA BIHI 'IBAADAKA ASH SHALIHIIN (Dengan menyebut nama-Mu Rabbi aku baringkan rusukku, dan dengan menyebut nama-Mu aku mengangkatnya, Ya Allah jika Engkau ambil maka sayangilah ia dan jika Engkau kembalikan maka jagalah ia sebagaimana Engkau menjaga hamba-hamba-Mu yang shalih)." Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] -yaitu Al Harrani berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Umar] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian merebahkan badannya di atas kasurnya…"lalu ia menyebutkan hadits tersebut diatas."
Musnad Ahmad 9220: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah mengabarkan kepadaku [Ubaidullah] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku sungguh akan aku perintahkan kepada mereka untuk bersiwak setiap kali wudhu, dan akan aku akhirkan shalat isya` hingga sepertiga atau pertengahan malam. Jika telah lewat sepertiga atau pertengahan malam Allah 'azza wajalla turun ke langit dunia, lalu Ia akan berfirman: 'Apakah ada yang meminta, sungguh Aku akan memberinya? Apakah ada yang meminta ampunan, sungguh Aku akan mengampuninya? Apakah ada yang bertaubat, sungguh Aku akan menerimanya? Apakah ada yang berdoa, sungguh Aku akan mengabulkannya." Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan, " lalu ia menyebutkan makna hadits diatas. Dan beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla pada setiap malam turun ke langit dunia, " dan beliau menyebutkan dalam hadits tersebut: "sehingga terbit fajar."
Musnad Ahmad 9221: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Qasim] dari [Nafi' bin Jubair] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia akan mengikuti bangsa Quraisy dalam perkara ini (kepemimpinan), orang yang baik dari mereka mengikuti orang yang baik dari Quraisy, dan orang yang buruk dari mereka mengikuti orang yang butuk dari Quraisy."
Musnad Ahmad 9222: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tiga golongan yang tidak Allah lihat, yaitu pada hari kiamat: seorang pemimpin yang pendusta, orang lansia pezina dan pekerja (miskin) yang angkuh."
Musnad Ahmad 9223: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan], berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka janganlah sekali-ali menyakiti tetangganya, barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia muliakan tamunya, dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia berkata baik atau lebih baik diam." Yahya dalam riwayat lain menyebutkan dengan lafadz, "Au liyashmut."
Musnad Ahmad 9224: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian kencing di air yang diam (tidak mengalir), dan jangan mandi junub darinya."
Musnad Ahmad 9225: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tatkala Allah menciptakan makhluq, Dia menulis dengan tangan-Nya ketetapan untuk diri-Nya: Sesungguhnya rahmat-Ku mengalahkan murka-Ku."
Musnad Ahmad 9226: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian kumpulkan antara nama dan julukanku, sesungguhnya aku adalah Abul Qasim, Allah 'azza wajalla memberi dan aku membagi."
Musnad Ahmad 9227: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah mengabarkan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya Beliau jika melakukan perjalanan berdoa: "ALLAHUMMA INNI A'UUDZU BIKA MIN WA'TSAA`IS SAFAR WA KA`ABATIL MUNQALABI WA SUU`IL MANZHARI FIL AHLI WAL MALI ALLAHUMMA ANTASH SHAHIBU FIS SAFARI WAL KHALIFATU FIL AHLI ALLAHUMMATHWI LANAL ARDLA WA HAWWIN 'ALAINAS SAFAR (Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kelalahan dalam perjalanan, pemandangan yang menyedihkan dan perubahan yang jelek dalam harta dan keluarga. Ya Allah, Engkaulah teman dalam perjalanan dan yang mengurusi keluarga (ku). Ya Allah, permudahlah perjalanan kami ini, dan dekatkan jaraknya bagi kami)."
Musnad Ahmad 9228: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jangan sampai orang orang badui menyibukkan kalian dari shalat."
Musnad Ahmad 9229: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi'b] telah menceritakan kepadaku [Shalih mantan budak At tau`amah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa memandikan mayat, maka hendaklah ia mandi."
Musnad Ahmad 9230: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Al Mughirah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid bin Hilal] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: "Juraij beribadah di tempat ibadahnya, " -Abu Hurairah berkata: - "Lalu ibunya datang seraya berkata: 'Wahai Juraij, aku ibumu, jawablah, " Abu Rafi' berkata: Lalu Abu Hurairah mencontohkan sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengcontohkannya seraya meletakkan tangannya pada bulu mata sebelah kanan. Abu Hurairah berkata: "Dan ibunya mendapati Juraij masih dalam shalatnya, Juraij pun berkata: 'Ya Allah, ibuku atau shalatku yang harus aku penuhi? ' maka Juraij memilih untuk meneruskan shalatnya. Kemudian ibunya kembali mendatanginya (di tempat shalat), dan masih mendapati Juraij sedang shalat, ia berkata: 'Wahai Juraij, aku ini ibumu, jawablah.' Juraij berkata dalam hatinya: 'Ya Allah, ibuku atau shalatku, ' maka ia tetap memilih shalatnya. Lalu ibunya mendatanginya dan mendapatinya sedang shalat, ia berkata: 'Wahai Juraij, aku ini ibumu, jawablah aku, ' Juraij berkata dalam hatinya: 'Ya Allah, ibuku atau shalatku, ' maka ia tetap memilih shalatnya. Dan akhirnya Ibunya berkata: 'Ya Allah, Juraij ini adalah anaku, aku telah mengajaknya berbicara (memanggilnya) tetapi ia tidak menjawabku, Ya Allah, janganlah Engkau matikan ia sebelum ia bertemu dengan seorang wanita pelacur.' sekiranya ia berdoa supaya Juraij mendapatkan fitnah, maka Juraij pasti akan mendapatkan fitnah itu." Abu Hurairah berkata: "Ada seorang penggembala kambing yang bernaung di rumah ibadahnya, " Abu Hurairah berkata: "lalu wanita pelacur itu keluar dan berzina dengan penggembala kambing tersebut dan melahirkan seorang bayi laki-laki, " maka ditanyakan keada wanita tersebut: 'Bayi ini anak siapa? ' maka wanita pelacur itu menjawab: 'Anak pemilik rumah ibadah.' lalu orang-orang pun mendatangi rumah ibadah Juraij dengan membawa kapak dan sekop mereka, mereka memanggil Juraij namun ia enggan untuk menjawabnya, akhirnya mereka menghancurkan rumah ibadahnya. Maka turunlah Juraij menemui mereka, mereka lalu berkata: 'Bertanyalah kepada wanita ini.'" Abu Hurairah berkata: "Aku menyangka bahwa Juraij tersenyum, " Abu Hurairah berkata: "Juraij lalu mengusap kepala bayi itu seraya bertanya: 'Siapa bapakmu? ' maka bayi itu menjawab: 'Penggembala kambing, ' dengan serta merta mereka berkata: 'Wahai Juraij, kami akan membangun kembali rumah ibadahmu yang telah hancur dengan emas dan perak, ' tetapi Juraij menjawab: 'Tidak, bangunlah dengan tanah kembali, ' lalu mereka pun melakukannya." Berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] mantan budak Bani Hasyim berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada seorang lelaki pedagang dari Bani Isra`il, kadang ia mengurangi timbangan dan kadang melebihkannya, kemudia ia berbicara (terhadap dirinya): 'Perdagangan semacam ini tidak ada kebaikannya, ' maka ia berkata lagi: 'Aku akan melakukan perdagangan yang lebih baik dari ini, ' lalu iapun membangun tempat ibadah dan beribadah di dalamnya, dan ia disebut dengan panggilan Juraij, " lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits diatas."
Musnad Ahmad 9231: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian memukul maka hindarilah bagian muka, dan janganlah berkata: 'Semoga Allah memperburuk wajahmu dan wajah orang yang mirip denganmu, ' karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla menciptakan Adam 'Alaihis Salam sebagaimana wujudnya."
Musnad Ahmad 9232: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang janda tidak boleh dinikahkan sebelum diminta pendapatnya, dan seorang gadis tidak boleh dinikahkan sebelum diminta izinnya, " maka ditanyakan kepada beliau: "Wahai Rasulullah, bagaimana izinnya?" beliau bersabda: "Ia akan diam."
Musnad Ahmad 9233: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Ja'far] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tiga doa yang tidak ada keraguan lagi akan pengkabulannya: doa seorang musafir, orang yang terzhalimi dan doa orang tua kepada anaknya."
Musnad Ahmad 9234: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abu Salamah] berkata: Aku melihat [Abu Hurairah] sujud ketika membaca: IDZAS SAMA`UN SYAQQAT (apabila langit terbelah), maka aku bertanya: "Engkau sujud di surat ini?" ia menjawab: "Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sujud ketika membacanya."
Musnad Ahmad 9235: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abu Dzi`b] dan [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] secara makna, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Sam'an] berkata: [Abu Hurairah] mendatangi kami di masjid bani Zuraiq, ia berkata: "Tiga perkara yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu mengamalkannya dan ditinggalkan oleh banyak orang: jika masuk shalat beliau mengangkat tangannya lebar lebar, membaca takbir setiap kali ruku' dan bangun darinya, serta diam sebelum membaca (surat) meminta kepada Allah akan karunia-Nya." (Sedang menurut riwayat) Yazid, dia berkata: "Berdoa dan meminta karunia-Nya."
Musnad Ahmad 9236: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abdul Malik] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah memiliki seratus rahmat, dan Dia menurunkan satu rahmat-Nya untuk manusia, jin dan serangga. Dengan rahmat tersebut mereka bisa saling berlemah lembut dan berkasih sayang, dan dengannya pula binatang buas dapat bersikap lembut kepada anak-anaknya. Dan Allah menyisakan sembilan puluh sembilan pada hari kiamat, dengannya Allah akan menyayangi hamba-hamba-Nya."
Musnad Ahmad 9237: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Yazid] -yaitu Ibnu Kaisan- berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada pamannya: "Ucapkanlah LAA ILAAHA ILLAALLAH, dengannya aku akan bersaksi untukmu pada hari kiamat." Beliau bersabda: "Sekiranya orang-orang Quraisy tidak mencelaku, dengan mengatakan: 'yang menjadikan ia masuk Islam adalah rasa takut semata, ' sungguh aku akan mengakui syahadatmu dengan matamu.'" Lalu Allah 'azza wajalla menurunkan ayat: "Sesungguhnya engkau tidak bisa memberi petunjuk keada siapasaja yang engkau sukai."
Musnad Ahmad 9238: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Yazid bin Kaisan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] berkata: Aku melihat [Abu Hurairah] berisyarat dengan jarinya seraya berkata: "Demi yang jiwa Abu Hurairah ada dalam genggaman-Nya, Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan keluarganya tidak pernah merasa kenyang selama tiga hari berturut-turut hanya dengan makan roti dan tepung hingga beliau meninggal dunia."
Musnad Ahmad 9239: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah yang sakit lewat di depan yang sehat, " beliau bersabda lagi: "Tidak ada penyakit menular, tidak ada Thiyarah, dan tidak ada Hammah."
Musnad Ahmad 9240: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Atho`] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-baik sedekah adalah setelah tercukupinya kebutuhan, dan tangan di atas itu lebih baik dari tangan di bawah, dan mulilah dari orang-orang yang menjadi tanggunganmu."
Musnad Ahmad 9241: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau beliau bersabda: "Tidak ada wudhu kecuali karena hadats atau kentut."
Musnad Ahmad 9242: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Malik] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dan [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id] secara makna, dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mempunyai kezhaliman terhadap harta atau kehormatan orang lain, maka hendaknya ia datang dan menyelesaikannya sebelum ia dihukum atau diambil sedangkan ia tidak memiliki dinar ataupun dirham, jika ia memiliki kebaikan maka akan diambil dari kebaikannya dan diberikan kepada ini (orang yang terzhalimi), dan jika tidak maka akan diambilkan dari kejelekan ini (orang yang terzhalimi) untuk diberikan kepadanya."
Musnad Ahmad 9243: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Habib bin Asy Syahid] dari ['Atho`] berkata: [Abu Hurairah] menerangkan tentang setiap shalat dibacakan didalamnya bacaan: apa-apa yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam perdengarkan kepada kami, maka kami akan perdengarkan kepada kalian, dan apa-apa yang tidak diperdengarkan, maka kami tidak perdengarkan kepada kalian."
Musnad Ahmad 9244: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sulaiman At Taimi] dari [Anas] dari [Abu Hurairah], - Yahya menerangkan: dan sepertinya dia menyebutkan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Tidaklah seorang hamba mendekatkan diri kepada-Ku satu jengkal kecuali Aku akan mendekat padanya satu hasta, dan tidaklah ia mendekatkan diri kepada-Ku satu hasta kecuali Aku akan mendekat padanya satu depa."
Musnad Ahmad 9245: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Orang yang menikam dirinya maka ia akan lakukan itu di neraka, orang yang menceburkan diri maka ia akan melakukannya di neraka dan orang yang mencekik lehernya sendiri maka ia akan melakukannya di neraka."
Musnad Ahmad 9246: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: -yaitu Allah 'azza wajalla berfirman-: "Aku adalah sebaik-baik sekutu, siapa saja yang beramal untuk diri-Ku dengan menyekutukan-Ku dengan selain Aku, maka Aku berlepas diri dari padanya."
Musnad Ahmad 9247: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "sungguh akan datang pada manusia suatu masa, seseorang tidak perduli lagi terhadap harta yang diambilnya, (apakah dengan cara) halal atau haram."
Musnad Ahmad 9248: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru] dan [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Orang mukmin makan dengan satu lambung dan orang kafir makan dengan tujuh lambung."
Musnad Ahmad 9249: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ibrahim Khitan dengan kapak kecil di usianya yang ke delapan puluh tahun."
Musnad Ahmad 9250: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah Shallaallahu 'alaihi wa Sallam pernah diberi seonggok daging, lalu disodorkan pula kepada beliau lengan kambing, dan beliau sangat menyukainya. Beliau lalu mencuilnya sekerat. Setelah itu beliau bersabda, "Aku adalah pemimpin bagi manusia pada hari Kiamat, taukah kalian kenapa aku bisa disebut seperti itu? Hari itu, Allah mengumpulkan orang pertama sampai orang yang terakhir dalam satu lembah. Ada penyeru memanggil mereka hingga semua mendengar. Dan pandangan mereka terlihat serius penuh tanda tanya. Matahari begitu dekat, hingga manusia sampai pada titik kesedihan dan kesusahan yang tidak mereka mampui dan tanggung. Sebagian manusia berkata kepada sebagian yang lain, "Tidak tahukah apa yang kalian alami? tidak tahukah kondisi yang telah menimpamu? Tidak tahukan kalian siapa yang bisa memintakan syafa'at kepada Rabb kalian Azza wa Jalla?" lalu sebagian yang lain menjawab, "Bapak kalian, Adam." Maka mereka pun mendatangi Adam shallallahu 'alaihi wa sallam. Mereka berkata: "Engkau adalah Adam bapak seluruh manusia, Allah telah menciptakanmu dengan tangan-Nya, meniupkan ruhnya untukmu dan memerintahkan kepada para malaikat hingga mereka sujud kepadamu. Maka mintakanlah kepada Rabbmu untuk memberikan syafa'at kepada kami. Tidakkah engkau lihat yang kami alami? Tidak tahukan engkau kondisi yang telah menimpa kami?" Adam 'Alaihis Salam lalu menjawab, "Sesungguhnya pada hari ini Allah sangat murka, Ia tidak pernah murka seperti ini sebelumnya dan juga yang akan datang. Ia telah melarangku untuk makan buah khuldi namun aku melanggarnya. Urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri. Pergilalah kepada orang lain, temuilah Nuh." Mereka pun mendatangi Nuh shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Nuh, engkau adalah Rasul pertama yang diutus ke bumi, Allah memberimu nama Abdan Syakura (hamba yang panda bersyukur), maka mintakanlah syafaat kepada Rabbmu untuk kami. Tidakkah engkau lihat yang kami alami? Tidak tahukan engkau kondisi yang telah menimpa kami?" Nuh lalu menjawab, "Sesungguhnya Rabbku pada hari ini sangat murka, Ia tidak pernah murka seperti ini sebelumnya dan juga yang akan datang. Sesungguhnya aku telah berdo`a (keburukan) atas kaumku. Urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri. Pergilah kepada selainku, temuilah Ibrahim." Mereka pun mendatangi Ibrahim, dan berkata: "Wahai Ibrahim, sesungguhnya engkau adalah nabi Allah dan kekasih-Nya dari penduduk bumi, maka mintalah kepada Rabbmu untuk memberikan syafaat kepada kami. Tidakkah engkau lihat yang kami alami? Tidak tahukan engkau kondisi yang telah menimpa kami?" Ibrahim lalu berkata kepada mereka, "Sesungguhnya Rabbku pada hari ini sangat murka, Ia tidak pernah murka seperti ini sebelumnya dan juga yang akan datang -kemudian ia menyebutkan kebohongan-kebohongan yang pernah dilakukannya-, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri. Pergilah kepada selainku, temuilah Musa 'Alaihis Salam." Mereka pun menemui Musa dan berkata: "Wahai Musa, engkau adalah seorang Rasul yang Allah telah memilihmu dengan risalah dan kalamnya (diajak bicara secara langsung) dari manusia semua. Maka mintalah kepada Rabbmu untuk memberikan syafaat kepada kami. Tidakkah engkau lihat yang kami alami? Tidak tahukan engkau kondisi yang telah menimpa kami?" Musa lalu berkata kepada mereka, "Sesungguhnya Rabbku pada hari ini sangat murka, Ia tidak pernah murka seperti ini sebelumnya dan juga yang akan datang. Aku telah membunuh seorang jiwa yang aku tidak diperintahkan untuk membunuhnya. Urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri, urusi diri sendiri. Pergilah kepada selainku, temuilah Isa." Mereka pun mendatangi Isa danberkata: "Wahai Isa, engkau adalah adalah utusan Allah dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh dari-Nya -ia berkata mengatakan seperti ini, dan engkau berkata kepada manusia ketika masih dalam buaian. Maka mintalah kepada Rabbmu untuk memberikan syafaat kepada kami. Tidakkah engkau lihat yang kami alami? Tidak tahukan engkau kondisi yang telah menimpa kami?" lalu Isa berkata kepada mereka, "Sesungguhnya Rabbku pada hari ini sangat murka, Ia tidak pernah murka seperti ini sebelumnya dan juga yang akan datang -namun ia tidak menyebutkan dosa yang ia lakukan- Pergilah kepada selainku, temuilah Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam." mereka pun mendatangi Muhammad dan berkata: "Wahai Muhammad, engkau adalah utusan Allah dan penutup para Nabi, Allah telah mengampuni dosamu yang lalu dan yang akan datang. Maka mintalah kepada Rabbmu untuk memberikan syafaat kepada kami. Tidakkah engkau lihat yang kami alami? Tidak tahukan engkau kondisi yang telah menimpa kami?" lalu aku berdiri dan datang ke bawah 'Arsy, aku tunduk bersujud kepada Rabbku Azza Wa Jalla, Allah membuka tabir-Nya bagiku, memberiku sebagian keindahan pujian dan keagungan-Nya yang belum pernah disingkap untuk siapapun sebelumku. Tiba-tiba ada suara memanggil "hai Muhammad, angkatlah kepalamu, mintalah kamu diberi, mohonlah keringanan bagi umatmu niscaya dikabulkan"."umatku umatku ya rabbiku, umatku umatku ya rabbiku, umatku umatku ya rabbiku, begitu aku memohon." Allah berseru: "Hai Muhammad, masukkan umatmu yang tak berlaku hisab bagi mereka dari pintu surga sebelah kanan, dan mereka ini diperbolehkan memasuki pintu surga lain sesukanya."Demi Dzat yang menguasai jiwa Muhammad, jarak antara dua pintu surga bagaikan jarak Makkah dan Hajar, atau seperti antara Makkah dan Bushra, " lanjutnya.
Musnad Ahmad 9251: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepada kami [Sa'id Ibnu Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: "Ada seorang laki-laki mencela Abu Bakar sedangkan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam duduk, dan beliau takjub dan tersenyum, maka ketika Abu Bakar mulai membantah perkataan lelaki tersebut Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam marah, dan ketika Abu Bakar menambah bantahannya beliau berdiri, Abu Bakar kemudian mendekatinya seraya berkata: "Ya Rasulullah, ketika ia mencelaku engkau hanya duduk, namun ketika aku membantah sebagian perkataannya engkau berdiri dan marah, " beliau bersabda: "Sesungguhnya ada malaikat bersamamu yang membelamu, maka ketika engkau membantah sebagian dari perkataannya setan datang, maka aku tidak mau duduk bersama setan." Beliau kemudian bersabda: "Wahai Abu Bakar, ada tiga hal yang menjadi hak seorang hamba: tidaklah seorang hamba terzhalimi dengan suautu kezhaliman lalu ia serahkan semuanya kepada Allah, kecuali Ia akan memberikan kemenangan, tidaklah seseorang membuka pintu kedermawanannya yang dengannya ia dapat menyambung hubungan silaturahim kecuali Allah akan melimpahkan harta untuknya, dan tidaklah seseorang membuka pintu permintaan yang dengannya ia berharap untuk mendapatkan limpahan harta kecuali Allah 'azza wajalla akan jadikan ia kekurangan."
Musnad Ahmad 9252: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Wahab bin Kaisan] ia berkata: Ayahku melewati [Abu Hurairah], lalu ia berkata: "Engkau mau pergi ke mana?" Ia menjawab, "Menggembalakan kambingku, " Abu Hurairah berkata: "Ya, kalau begitu usaplah ingusnya, bersihkan kandangnya serta shalatlah kalian di samping kandangnya karena ia merupakan hewan surga. Dan bersikap lunaklah dengannya karena sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya ia adalah tanah yang sedikit curah hujannya, yakni Madinah."
Musnad Ahmad 9253: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Salm bin Abdurrahman] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak tali belenggu di kaki kuda."
Musnad Ahmad 9254: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Al Qa'qa' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah menyayangi seorang laki-laki yang bangun malam kemudian shalat, lalu ia bangunkan istrinya sehingga ia shalat, dan jika tidak mau bangun ia memercikkan air ke muka istrinya. Dan Allah menyayangi seorang wanita yang shalat malam kemudian membangunan suaminya sehingga ia shalat, jika tidak mau bangun ia lalu memercikkan air ke wajah suaminya."
Musnad Ahmad 9255: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ubaidillah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang praktik jual beli dengan sistem hashah (barang yang terkena lemparan kerikil harus dibeli) dan gharar (penuh tipu muslihat)."
Musnad Ahmad 9256: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepadaku [Az Zuhri] berkata: telah menceritakan kepadaku [Tsabit Az Zuraqi] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mencela masa, karena sesungguhnya masa membawa rahmat dan siksa, tetapi hendaklah kalian meminta kebaikannya kepada Allah dan berlindunglah dari keburukannya."
Musnad Ahmad 9257: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang wanita yang beriman kepada Allah dan hari kiamat, tidak halal baginya melakukan perjalanan sehari semalam kecuali bersama mahramnya."
Musnad Ahmad 9258: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tiga golongan yang menjadi kewajiban bagi Allah untuk menolongnya: seorang mujahid di jalan Allah, orang yang ingin menikah karena ingin menjaga diri (dari perbuatan haram), dan seorang budak yang ingin menebus dirinya supaya merdeka."
Musnad Ahmad 9259: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi 'Arubah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Abdurrahman bin Adam] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Para Nabi itu bersaudara seayah (adam), ibu mereka berbeda-beda, namun agama mereka satu, aku adalah orang yang paling berhak atas diri Isa dari manusia semuanya, karena tidak ada seorang Nabi pun antara aku dengannya. Dan sesungguhnya Isa akan turun kepada kalian, maka jika kalian melihatnya kenalilah dia, bahwa ia adalah seorang lelaki yang berperawakan sedang tidak tinggi dan tidak pendek, kulitnya merah keputih-putihan, seakan kepalanya meneteskan air padahal tidak basah, ia menghancurkan salib, membunuh babi, dan menghapus pajak. Ia memberantas agama-agama yang ada sehingga pada masanya Allah menghancurkan seluruh agama kecuali Islam, dan pada masanya pula Allah menghancurkan Al Masih Dajjal, sehingga terwujudlah keamanan di muka bumi, sampai sampai singa merumput dengan unta, harimau dengan sapi, serigala bersama kambing, dan anak-anak bermain dengan ular dan itu tidak membahayakan mereka, maka Isa akan tinggal di bumi sekendak Allah, setelah itu ia meninggal, kaum muslimin kemudian menshalati dan mengkuburkannya." Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Abdurrahman bin Adam] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Para Nabi, " lalu beliau menyebutkan hadits makna, hanya saja beliau menyebutkan: "Sehingga pada masanya Al Masih Dajjal seorang juling dan pendusta dibinasakan, " telah menceritakan kepada kami [Husain] dalam tafsir [Syaiban] dari [Qatadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Adam] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, lalu ia menyebutkan sebagaimana dalam hadits tersebut diatas."
Musnad Ahmad 9260: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ubaidillah] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang laki-laki memasuki masjid lalu shalat, kemudian ia menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya mengucapkan salam kepadanya, beliau kemudian menjawabnya dan bersabda: "ulangi dan shalatlah, karena sesungguhnya kamu belum shalat, " lalu ia pun kembali, dan ia melakukan seperti semula sampai tiga kali, " Abu Hurairah berkata: "laki-laki itu kemudian berkata: "Demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran, aku tidak bisa melakukan yang lebih baik dari ini, maka ajarilah aku, " beliau bersabda: "Jika kamu berdiri untuk shalat maka bertakbirlah, kemudian bacalah apa yang mudah bagimu dari Al qur`an, lalu ruku'lah hingga engkau tenang dalam ruku'mu, kemudian angkatlah hingga engkau berdiri tegak, lalu sujudlah hingga engkau tenang dalam sujudmu, lalu angkatlah hingga engkau duduk dengan tenang dan lakukanlah hal tersebut dalam shalatmu."
Musnad Ahmad 9261: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Isma'il] -yaitu Ibnu Abi Khalid- berkata: telah menceritakan kepada kami [Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada Kisra setelah runtuhnya Kisra, dan tidak ada kekaisaran setelah runtuhnya kekaisaran, dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sungguh kalian akan benar-benar menginfaqkan harta simpanan mereka di jalan Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 9262: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dan [Yazid] dari [Isma'il] dari [bapaknya] bahwa [Abu Hurairah] pernah shalat bersama mereka di Madinah persis sebagaimana shalat yang dilakukan oleh Qais, dan Qais jika shalat ia tidak memanjangkannya. Abu Isma'il berkata: Aku bertanya: "Apakah seperti ini Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan shalat?" maka Abu Hurairah berkata: "Ya, dan beliau terkadang memendekkannya." [Yazid] berkata: "Beliau memperpendek, " telah menceritakannya kepada kami [Waki'] ia berkata: "Ya, dan kadang beliau memendekkannya."
Musnad Ahmad 9263: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Asy'ats] dari [Muhammad] dari [Abu Shalih Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id] dan [Jabir] atau dua orang dari mereka bertiga, bahwasannya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Shorf (jual beli emas dengan emas atau emas dengan perak, pent)."
Musnad Ahmad 9264: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Fudhail bin Ghazwan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Abi Nu'm] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Emas dengan emas dan perak dengan perak sebanding dan dilakukan secara langsung, barangsiapa menambahkan dari padanya maka ia telah melakukan riba."
Musnad Ahmad 9265: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Juhadah] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari hasil memperkerjakan budak wanita."
Musnad Ahmad 9266: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ubaidillah] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Antara mimbarku dan rumahku terdapat taman dari taman-taman surga, dan mimbarku ada di atas telagaku."
Musnad Ahmad 9267: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang mukmin itu pecemburu, dan Allah lebih pecemburu lagi."
Musnad Ahmad 9268: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: "Tidaklah seseorang memberikan maaf kecuali Allah akan tambahkan baginya kemuliaan, tidaklah harta berkurang dengan sedekah dan tidak pula seseorang memberikan maaf kecuali akan Allah tambahkan baginya kemuliaan."
Musnad Ahmad 9269: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepadaku [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Maukah aku tunjukkan kepada kalian sesuatu yang dengannya Allah 'azza wajalla akan mengangkat derajat dan menghapus dosa? Yaitu memperbanyak langkah menuju masjid, menunggu shalat setelah shalat dan menyempurnakan wudhu pada saat yang tidak mengenakkan."
Musnad Ahmad 9270: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian melarang wanita muslimah untuk datang ke masjid-masjid Allah, dan hendaklah mereka keluar dengan tanpa memakai wewangian."
Musnad Ahmad 9271: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Malik] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi kabar kepada kami hari kematian raja Najasyi, lalu beliau keluar menuju tempat lapang dan para sahabatnya membuat barisan di belakangnya, kemudian beliau bertakbir empat kali."
Musnad Ahmad 9272: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukanlah yang disebut kaya itu karena banyaknya harta, tetapi yang disebut kaya adalah kaya hati."
Musnad Ahmad 9273: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, beliau bersabda: "Permisalah seorang mujahid di jalan Allah adalah seperti seorang yang shalat malam dan puasa di siang hari di rumahnya, ia tidak putus sehingga para mujahid kembali dengan membawa ghanimah atau ia syahid kemudian dimasukkan ke dalam surga."
Musnad Ahmad 9274: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] -yaitu Ibnu Sa'id- dari [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah Ta'ala berfirman: 'Aku telah persiapkan bagi hamba-hamba-Ku yang shalih sesuatu yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga dan tidak pernah terbetik dalam hati seseorang, ' jika mau maka bacalah: "jiwa-jiwa itu tidaklah mengetahui apa yang disembunyikan bagi mereka dari penyejuk jiwa." Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Di surga ada sebuah pohon yang seorang penunggang kuda harus berjalan seratus tahun di bawah naungannya, jika mau maka bacalah: "dan naungan yang dihamparkan." Rasulullah kemudian shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sedangkan tempat cambuk kalian di surga lebih baik daripada dunia seisinya, " beliau kemudian membaca: "dan barangsiapa diselamatkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga sesungguhnya ia telah mendapatkan kemenangan, dan tidaklah dunia itu melainkan hanya harta yang melalaikan)."
Musnad Ahmad 9275: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, beliau bersabda: "Jika imam bertakbir maka bertakbirlah, jika ia ruku' maka ruku'lah, jika ia sujud maka sujudlah dan jika ia shalat dengan duduk maka shalatlah kalian dengan duduk."
Musnad Ahmad 9276: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia adalah ibarat barang tambang, maka orang pilihan dimasa jahilliyahnya adalah orang pilihan dimasa keIslamannya, jika ia memahami Islam."
Musnad Ahmad 9277: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mendahului Ramadhan dengan berpuasa satu atau dua hari kecuali bagi mereka yang bertepatan dengan hari puasa yang dilakukannya, puasalah kalian karena melihatnya dan berbukalah kalian karena melihatnya, maka jika kalian terhalang untuk melihatnya sempurnakanlah menjadi tiga puluh hari lalu berbukalah."
Musnad Ahmad 9278: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, beliau bersabda: "Diyat pada janin yang meninggal adalah membebaskan seorang budak laki-laki atau perempuan, " maka orang yang mendapat putusan itu berkata: "Apakah harus ada tebusan seseorang yang belum makan dan belum minum, belum berteriak dan menangis, semacam itu darahnya adalah sia-sia (tidak perlu ada diat)!, " maka beliau bersabda: "Sesungguhnya perkataan ini adalah perkataan seorang penya'ir, bagi janin ada diatnya dengan membebaskan seorang budak laki-laki atau perempuan."
Musnad Ahmad 9279: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, beliau bersabda: "Mimpi baik yang dilihat atau diperlihatkan kepada seorang muslim adalah satu dari empat puluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 9280: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mataku tidur, tetapi hatiku tidak."
Musnad Ahmad 9281: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah] berkata: (suatu ketika) ditanyakan kepada beliau: "Wahai Rasulullah, wanita yang bagaimana yang paling baik?" maka Beliau menjawab: "Wanita yang menyenangkan hati jika dilihat, taat jika diperintah dan tidak menyelisihi pada sesuatu yang ia benci terjadi pada dirinya (istri) dan harta suaminya."
Musnad Ahmad 9282: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jangan sekali kali orang-orang badui menyibukkan kalian dari shalat."
Musnad Ahmad 9283: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] aku mendengar [bapakku] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Siksa ahli neraka yang paling ringan adalah seorang laki laki yang dipakaikan sandal sehingga otaknya mendidih karenanya."
Musnad Ahmad 9284: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, beliau bersabda: "Aku akan senantiasa memerangi manusia sehingga mereka mau mengucapkan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH, maka jika mereka telah mengucapkan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH mereka telah melindungi darah dan harta mereka dariku kecuali dengan haknya."
Musnad Ahmad 9285: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika bersin menempelkan kain atau tangannya pada keningnya dan beliau merendahkan suaranya."
Musnad Ahmad 9286: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Malik] berkata: telah menceritakan kepadaku [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi kabar kepada kami hari kematian raja Najasyi, lalu beliau keluar menuju tempat lapang dan para sahabatnya membuat barisan di belakangnya, kemudian beliau bertakbir empat kali."
Musnad Ahmad 9287: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bergabung ke suatu majlis hendaklah mengucapkan salam, jika ada tempat kosong hendaklah ia duduk. Dan jika seseorang hendak berdiri (akan meninggalkan majlis) dan orang-orang masih duduk maka hendaklah mengucapkan salam, tidaklah yang pertama lebih berhak dari yang terakhir."
Musnad Ahmad 9288: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ubaidillah] telah menceritakan kepadaku [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tujuh golongan yang Allah akan naungi dengan naungan-Nya pada hari yang tidak ada naungan selain naungan-Nya: imam (pemimpin) yang adil, pemuda yang tumbuh dalam peribadatan kepada Allah, seorang yang hatinya terpaut dengan masjid, dua orang yang saling mencintai karena Allah 'azza wajalla mereka berkumpul dan berpisah karena-Nya, seorang yang bersedekah dengan sembunyi-sembunyi hingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya, seorang yang berdzikir kepada Allah dikeheningan hingga kedua matanya meneteskan air mata, dan seorang laki-laki yang diajak berzina oleh seorang wanita cantik berkedudukan lalu ia berkata: aku takut kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 9289: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau berdoa: "Ya Allah sesungguhnya aku tidak ingin mempersempit hak dua golongan yang lemah: anak yatim dan wanita."
Musnad Ahmad 9290: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang pernikahan Syighor, " Abu Hurairah berkata: "Syighor adalah seseorang berkata: Nikahkanlah aku dengan anakmu maka engkau akan aku nikahkan dengan anakku, atau nikahkanlah aku dengan saudara perempuanmu maka aku akan nikahkan engkau dengan saudara perempuanku." Abu Hurairah berkata: "Dan beliau juga melarang dari jual beli ghoror (ada tipu muslihat) dan hashoh (barang yang terlempar harus dibeli)."
Musnad Ahmad 9291: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Tsaur] -yaitu Ibnu Yazid- dari [Makhul] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "'Ain adalah sesuatu yang benar adanya, setan dan sifat hasad anak Adam selalu hadir bersamanya."
Musnad Ahmad 9292: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang laki laki diampuni karena sebab membuang duri dari jalan manusia."
Musnad Ahmad 9293: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Shalih mantan budak orang orang Sa'd] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kaum laki laki meminta keluarganya untuk pergi dengan berkata: 'Pergilah pada kebaikan, pergilah pada kebaikan, ' padahal Madinah lebih baik baginya seandainya mereka mengetahuinya. Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, tidaklah seseorang sabar dengan susah payah dan sulitnya kondisi Madinah kecuali aku akan menjadi saksi baginya pada hari kiamat, -atau beliau mengatakan: - sebagai pemberi syafa'at pada hari kiamat. Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sesungguhnya Madinah akan membersihkan penghuninya sebagaimana api membersihkan karat pada besi. Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, tidaklah seseorang keluar darinya karena rasa benci kecuali Allah akan mengganti dengan yang lebih baik darinya."
Musnad Ahmad 9294: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dan [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Hazim Al Asyja'i] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang laki laki memanggil istrinya ke tempat tidur lalu ia enggan memenuhinya sehingga suaminya tidur dalam keadaan marah, maka para malaikat melaknatnya sehingga datang waktu subuh." Waki' menyebutkan, "Ia marah kepada istrinya."
Musnad Ahmad 9295: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai Bilal, ceritakanlah kepadaku amalan dalam Islam yang paling engkau harapkan manfaatnya bagimu, karena sesungguhnya tadi malam aku telah mendengar suara sandalmu di surga?" maka Bilal menjawab: "Dalam Islam aku tidak pernah melakukan amalan yang aku sangat berharap atas manfaatnya, kecuali tidaklah aku berwudhu dengan sempurna, baik di waktu siang maupun malam kecuali aku selalu shalat sesuai yang Allah kehendaki untukku."
Musnad Ahmad 9296: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah mengabarkan kepada kami [Hajjaj] -yaitu Ibnu Dinar- dari [Ja'far bin Iyas] dari [Abdurrahman bin Mas'ud] dari [Abu Hurairah] berkata: suatu ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menemui kami, sedang beliau bersama Hasan dan Husain yang berada di pundak kanan dan kiri beliau. Dan beliau kadang mencium Hasan dan kadang mencium Husain sehingga beliau sampai di hadapan kami, lalu ada seorang lelaki yang bertanya kepadanya: "Wahai Rasulullah, apakah engkau mencintai keduanya?" maka beliau bersabda: "Barangsiapa mencintai keduanya maka ia telah mencintaiku, dan barangsiapa membuat keduanya marah maka ia telah membuatku marah."
Musnad Ahmad 9297: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dan [Abu Usamah] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saihan, Jaihan, Nil dan eufrat adalah sungai-sungai yang berasal dari surga." Abu Usamah berkata: "Semuanya dari sungai surga."
Musnad Ahmad 9298: Berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Al A'masy] dari [Abu Yahya mantan budak Ja'dah] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang lelaki berkata: "Wahai Rasulullah, ada seorang wanita yang terkenal dengan banyak shalat, puasa dan sedekah, hanya saja ia menyakiti tetangganya dengan lisannya, " maka beliau bersabda: "Dia di neraka." Lelaki itu berkata: "Wahai Rasulullah, ada seorang wanita yang terkenal dengan sedikit puasa, sedekah dan shalatnya, ia hanya bersedekah dengan sepotong keju, tetapi ia tidak menyakiti tetangganya dengan lisannya, " maka beliau bersabda: "Dia di surga."
Musnad Ahmad 9299: Telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abdurrahman bin Yazid bin Jabir] dari [Isma'il bin Ubaidillah] dari [Abu Shalih Al Asy'ari] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersama Abu Hurairah pernah mengunjungi orang sakit karena demam, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Berilah kabar gembira kepadanya bahwasanya Allah 'azza wajalla berfirman: "Api neraka-Ku Aku timpakan kepada hamba-Ku yang beriman di dunia sehingga bisa mengurangi bagiannya di akhirat."
Musnad Ahmad 9300: Telah menceritakan kepada kami [Asbath] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mutharrif] dari [Abu Al Jahm] dari [Abu Zaid] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku duduk di samping Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu datanglah seorang wanita kepadanya seraya bertanya: "Ya Rasulullah, bagaimana dengan kalung dari emas?" Beliau menjawab: "Ia adalah kalung dari api." Ia bertanya lagi: "Ya Rasulullah, bagaimana dengan gelang emas?" Beliau menjawab: "Ia adalah gelang dari api." Ia bertanya lagi: "Ya Rasulullah, bagaimana dengan anting-anting emas?" beliau bersabda: "Ia adalah anting-anting dari api." Abu Hurairah berkata: Ketika itu wanita tersebut mengenakan gelang emas lalu ia membuangnya. Kemudian ia bertanya lagi: "Ya Rasulullah, sesungguhnya di antara kami jika tidak menghias untuk suami, maka seakan kami telah menyakiti mereka, " maka beliau bersabda: "Apa yang menghalangi kalian untuk mengenakan anting dari perak kemudian mewarnainya dengan za'faron."
Musnad Ahmad 9301: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu 'Amru- berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla menurunkan Al Qur`an dalam tujuh huruf, Dia Maha Mengetahui, Maha Bijaksana, Maha Pengampun dan Maha Penyayang."
Musnad Ahmad 9302: Telah menceritakan kepada kami [Abu Dawud Al Hafari] dari [Sufyan] dari [Sa'ad bin Ibrahim] dari [Ibnu Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jiwa seorang mukmin akan senantiasa tertahan selama ia masih memiliki hutang."
Musnad Ahmad 9303: Telah menceritakan kepada kami [Abu dawud Al Hafari] dari [Syarik] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua golongan dari umatku masuk ke dalam neraka yang aku belum pernah melihat sebelumnya: seorang wanita yang berpakian tapi telanjang, jika berjalan selalu melenggak-lenggok, di kepala mereka terdapat gulungan sanggul semacam punuk unta, mereka tidak akan masuk surga dan tidak pula mendapatkan baunya. Dan kaum lelaki yang di tangannya memegang cambuk seperti ekor sapi, dengan cambuk itu mereka memukuli manusia."
Musnad Ahmad 9304: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Untuk laki-laki dengan mengucapkan tasbih, dan untuk wanita bertepuk dengan tangan."
Musnad Ahmad 9305: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajari kami agar tidak mendahului imam ketika ruku' dan sujud, jika ia bertakbir maka bertakbirlah, jika ia sujud maka bersujudlah, jika ia mengucapkan: WALADL DLAALLIIN (dan bukan -pula jalan- orang orang yang sesat) maka ucapkanlah: AAMIIN (semoga Allah mengabulkan), karena sesungguhnya jika ucapan itu berbarengan dengan ucapan malaikat akan diampuni orang yang ada di masjid. Dan jika ia mengucapan: SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya) maka ucapkanlah: RABBANA LAKAL HAMDU (Ya Rabb, bagi-Mu segala pujian)."
Musnad Ahmad 9306: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la] dan [Muhammad], keduanya anak 'Ubaid, mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hasan Ibnul Hakam] dari ['Adi bin Tsabit] dari [Syaikh Anshar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tinggal pedusunan maka perangainya akan keras, barangsiapa memburu buruan maka ia akan lalai, barangsiapa mendatangi pintu-pintu penguasa maka ia akan terkena fitnah, dan tidaklah seorang hamba semakin dekat dengan penguasa kecuali akan semakin jauh dari Allah."
Musnad Ahmad 9307: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud Al Audi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang firman Allah: "mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji, " beliau bersabda: "Itu adalah kedudukan yang aku bisa memberikan syafa'at kepada umatku."
Musnad Ahmad 9308: Telah menceritakan kepada kami [Abu Khalid Al Ahmar] dari [Usamah] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berapa banyak orang yang berpuasa tidak mendapatkan pahala puasanya selain lapar, dan berapa banyak orang yang shalat malam tidak mendapatkan pahala shalat malamnya selain bergadang semata."
Musnad Ahmad 9309: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] dari [Yazid] -yaitu Ibnu Kaisan- dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melewati sebuah kuburan, kemudian beliau bersabda: "Berikanlah kepadaku dua buah pelepah kurma, " lalu beliau meletakkan salah satunya dibagian kepala dan yang lain pada kedua kakinya, lalu beliau ditanya: "Wahai Nabi Allah, apakah hal itu akan bermanfaat untuknya?" maka beliau menjawab: "Selama batang pelepah itu masih basah, ia akan diringankan dari sebagian adzab kubur."
Musnad Ahmad 9310: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] dari [Yazid] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepada pamannya: "Wahai paman, ucapkanlah: LAA ILAAHA ILLA ALLAH, yang dengannya aku akan bersaksi untukmu di hadapan Allah, " beliau bersabda: "Sekiranya orang-orang Quraisy tidak mencelaku, sungguh aku akan mengakui syahadat itu dengan matamu." Lalu Allah 'azza wajalla menurunkan ayat: "Sesungguhnya engkau tidak bisa memberi petunjuk keada siapa saja yang engkau sukai."
Musnad Ahmad 9311: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid Ath Thanafisi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Kaisan] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berziarah ke kuburan ibunya, lalu beliau menangis dan menangislah orang-orang di sekitarnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Aku meminta izin kepada Rabbku agar ia diampuni namun Dia tidak mengizinkanku, lalu aku meminta izin untuk menziarahinya lalu Dia mengizinkanku, maka berziarahlah ke kuburan, karena hal itu dapat mengingatkan akan kematian."
Musnad Ahmad 9312: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang wanita datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan ia mengidap penyakit lamam (semacam penyakit syaraf), lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, doakanlah aku agar aku disembuhkan dari penyakit ini, " beliau bersabda: "Jika kamu mau maka akan aku doakan sehingga Allah memberikan kesembuhan, dan jika kamu mau maka bersabarlah dan engkau tidak akan dihisab kelak, " ia berkata: "Aku akan bersabar agar tidak dihisab."
Musnad Ahmad 9313: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua perkara dari kekafiran yang dilakukan oleh orang-orang adalah meratapi mayat dan mencela nasab."
Musnad Ahmad 9314: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah]. Al A'masy berkata: aku tidak mengira kecuali dia telah memarfu'kannya, beliau bersabda: "Kecelakaan bagi bangsa arab dari perkara yang sudah dekat (peperangan antara kaum muslimin, pent), dan selamatlah bagi orang yang menahan tangannya." Dan [Abu Mu'awiyah] menyepakati hadits ini dari [Abu Hurairah].
Musnad Ahmad 9315: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya permisalan shalat lima waktu adalah seperti sungai yang ada di depan rumah salah seorang dari kalian, ia mandi lima kali dalam sehari, maka akankah tersisa kotoran darinya."
Musnad Ahmad 9316: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Shafwan bin Abi Yazid] dari [Hushain bin Al Lajlaj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan berkumpul antara sifat pelit dan iman dalam diri seorang muslim, dan tidak akan berkumpul debu karena jihad di jalan Allah dengan asap Jahannam didalam rongga seorang muslim."
Musnad Ahmad 9317: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] dan [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami mendapatkan apa yang menyenangkan jiwa ketika kami membicarakannya, namun apakah ia akan menjadi milik kami selama matahari masih terbit?" Beliau bersabda: "Apakah kalian telah mendapatkan hal itu?" mereka menjawab, "Ya, " beliau bersabda: "Itulah kejelasan iman."
Musnad Ahmad 9318: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami Muhammad -yaitu Ibnu Ishaq- dari [Abu Malik bin Tsa`labah bin Abi Malik Al Qurazhi] dari [Umar bin Al Hakam bin Tsauban] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapakah yang kalian anggap sebagai orang yang mati syahid?" maka para sahabat berkata: " (yaitu) orang yang berperang di jalan Allah sehingga terbunuh, " beliau bersabda: "Kalau begitu yang mati syahid dari umatku sedikit?, orang yang terbunuh di jalan Allah adalah mati syahid, orang yang meninggal karena tha'un di jalan Allah adalah mati syahid, orang yang tenggelam di jalan Allah adalah mati syahid, orang yang jatuh dari hewan tunggangannya di jalan Allah adalah mati syahid dan orang yang sakit perut (lambung)."
Musnad Ahmad 9319: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya kebanyakkan yang menyebabkan manusia masuk neraka adalah dua lubang, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan dua lubang?" maka beliau bersabda: "Kemaluan dan mulut, " beliau bersabda: "Tahukah kalian apa yang banyak memasukkan seseorang ke dalam surga? taqwa kepada Allah dan akhlaq yang mulia."
Musnad Ahmad 9320: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian mendirikan shalat sedangkan di tubuhnya terdapat kotoran, yaitu kencing dan berak."
Musnad Ahmad 9321: Telah menceritakan kepada kami [Talid bin Sulaiman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Hajjaf] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat Ali, Hasan, Husein dan Fatimah, lalu bersabda: "Aku akan memerangi siapa saja yang memerangi kalian dan melindungi siapa saja yang melindungi kalian."
Musnad Ahmad 9322: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Idris] aku mendengar [Suhail bin Abu Shalih] menyebutkan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian telah selesai menunaikan shalat jum'at maka shalatlah empat raka'at, jika engkau sedang terburu-buru dengan sesuatu maka shalatlah dua raka'at, sedangkan yang dua rakaat lagi ketika telah sampai di rumah." Ibnu Idris berkata: "Aku tidak tahu apakah ini hadits Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam atau bukan."
Musnad Ahmad 9323: Telah menceritakan kepada kami [Marwan Al Fazari] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam Ad Dastuwa`i] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Ja'far] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keimanan yang paling utama di sisi Allah Azza Wa Jalla adalah keimanan yang tidak ada keraguan di dalamnya, jihad yang tidak ada ghulul (mengambil harta ghanimah sebelum di bagikan) di dalamnya dan haji yang mabrur." (Abu Ja'far) berkata: Abu Hurairah berkata: "Haji mabrur dapat menghapuskan kesalahan pada tahun tersebut." Dan Marwan berkata: "Tidak diragukan bahwa haidts itu dari riwayat Al Hajjaj Ash Shawwaf atau dari Hisyam."
Musnad Ahmad 9324: Telah menceritakan kepada kami [Marwan Al Fazari] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Shabih Abul Malih] berkata: aku mendengar [Abu Shalih] menceritakan dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidak memohon kepada-Nya, maka Ia akan murka kepadanya."
Musnad Ahmad 9325: Telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Muhammad] -yaitu anak saudara perempuan Sufyan Ats Tsauri- dari [Manshur] dari [Abu Utsman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rahmat tidak akan dicabut kecuali dari seorang yang celaka."
Musnad Ahmad 9326: Telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Muhammad] dari ['Atho`] -yaitu Ibnu As Sa`ib dari [Al Aghar Abu Muslim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: "Kesombongan adalah seledang-Ku dan kebesaran adalah sarung-Ku, maka barangsiapa mengambil salah satu dari keduanya Aku akan melemparkannya ke dalam neraka Jahannam."
Musnad Ahmad 9327: Telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Muhammad] dari [Ash Shalt bin Quwaid] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar kekasihku Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kiamat tidak akan terjadi hingga hewan yang bertanduk tidak menanduk hewan yang tidak bertanduk."
Musnad Ahmad 9328: Telah menceritakan kepada kami ['Abdah bin Sulaiman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diberi kata yang singkat padat makna, dan bumi dijadikan bagiku sebagai masjid dan tempat bersuci."
Musnad Ahmad 9329: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Habib] dari [Ibnul Muthawwis] dari Muthawwis dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berbuka satu hari disiang hari pada bulan Ramadhan tanpa dengan rukhshah yang dibolehkan, maka tidak dapat menggantinya meskipun dengan puasa satu tahun."
Musnad Ahmad 9330: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abul 'Umais 'Utbah] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika bulan sya'ban telah sampai pertengahan makan janganlah berpuasa hingga datang bulan Ramadhan."
Musnad Ahmad 9331: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isa Ibnul Musayyab] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kucing adalah binatang buas"
Musnad Ahmad 9332: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam tangan-Nya, kalian tidak akan masuk surga sehingga kalian beriman, dan kalian tidak akan beriman sehingga kalian saling menyayangi, " kemudian beliau bersabda: "Mahukah kalian aku tunjukkan kepada suatu amalan yang jika kalian amalkan maka kalian akan saling mencintai?, sebarkanlah salam diantara kalian."
Musnad Ahmad 9333: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Malu adalah cabang dari keimanan."
Musnad Ahmad 9334: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Laila] dari [Atho`] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengimami kami, beliau kadang mengeraskan dan kadang menyembunyikan bacaannya, maka kami mengeraskan sebagaimana yang beliau keraskan dan menyembunyikan sebagimana yang beliau sembunyikan, dan aku mendengar beliau bersabda: "Tidak ada shalat kecuali dengan membaca."
Musnad Ahmad 9335: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari pamannya [Al Harits bin Abdurrahman] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan kaum muslimin sujud ketika membaca surat An Najm kecuali dua orang laki-laki dari Quriys, mereka melakukannya karena ingin terkenal."
Musnad Ahmad 9336: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Ya'la] dan [Muhammad] keduanya anak 'Ubaid, mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang anak Adam membaca ayat sajdah maka setan menjauh sambil menangis, ia berkata: 'sungguh malangnya (aku ini), ia diperintahkan untuk sujud iapun bersujud maka dia mendapatkan surga, sedang aku diperintah untuk sujud lalu aku membangkang sehingga aku dimasukkan ke neraka."
Musnad Ahmad 9337: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap amalan anak Adam akan dilipatgandakan, satu kebaikan menjadi sepuluh kebaikan hingga tujuh ratus kali lipat dan hingga sekendak Allah. Allah 'azza wajalla berfirman: 'Puasa adalah untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya, ia meninggalkan makan dan syahwatnya karena Aku, ' dan bagi orang yang berpuasa ia memiliki dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika datang waktu berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Dan sungguh, bau mulut orang yang berpusa itu lebih harum di sisi Allah dari minyak kesturi, puasa adalah tameng, puasa adalah tameng."
Musnad Ahmad 9338: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Al A'masy] dari [Abu Razin] dan [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: -dan Al A'masy telah memarfu`kannya, - beliau bersabda: "Jika tali sandal salah seorang dari kalian putus maka janganlah berjalan dengan satu sandal."
Musnad Ahmad 9339: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [An Nahas bin Qahm Ash Shubahi] dari [Syaddad Abu 'Ammar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menjaga shalat dhuha maka dosa-dosanya akan diampuni walaupun seperti buih dilautan."
Musnad Ahmad 9340: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khalil bin Murrah] dari [Mu'awiyah bin Qurrah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidak melaksanakan shalat witir maka bukan dari golongan kami."
Musnad Ahmad 9341: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Burqan] dari [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukanlah yang disebut kaya itu karena banyak harta, tetapi kaya adalah kaya hati."
Musnad Ahmad 9342: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Malih Al Madani] ia mendengarnya dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidak berdoa kepada Allah, maka Allah murka kepadanya."
Musnad Ahmad 9343: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hati orang yang sudah tua masih muda untuk menyukai dua hal: mengumpulkan harta dan panjang umur."
Musnad Ahmad 9344: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Ibrahim bin Al Fadhl] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seekor lalat masuk ke dalam makanan atau minuman salah seorang dari kalian maka hendaklah ia celupan sekalian jika ia mengeluarkannya sesungguhnya pada salah satu sayapnya terdapat penyakit dan yang lainnya terdapat obat, dan ia akan mendahulukan penyakit."
Musnad Ahmad 9345: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [An Nahas] dari [seorang syaikh] di Makkah, dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah penyakit kusta sebagaimana engkau lari dari kejaran singa."
Musnad Ahmad 9346: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Usamah bin Zaid] dari [Ba'jah bin Abdullah Al Juhanni] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, akan datang suatu zaman kepada manusia, sebaik-baik manusia pada masa itu sejajar dengan seorang laki-laki yang mengambil tali kekang kudanya di jalan Allah, setiap kali mendengar musuh ia duduk dengan gagah di atas kudanya seraya menghadang mengharap kematian. Dan seorang laki-laki yang berada pada salah satu lembah ini, ia menegakkan shalat dan menunaikan zakat dan meninggalkan manusia kecuali dari kebaikan."
Musnad Ahmad 9347: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Usamah bin Zaid] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Ada seorang laki-laki mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika akan melakukan safar, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, berilah aku nasihat, " maka beliau bersabda: "Aku wasiatkan kepadamu agar bertaqwa kepada Allah dan bertakbir ketika sedang berada di tempat yang tinggi, " maka ketika laki-laki tersebut telah berlalu, beliau berdoa: "Ya Allah, perpendeklah jarak bumi untuknya dan mudahkan perjalanannya."
Musnad Ahmad 9348: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'dan Al Juhani] dari [Sa'd Abu Mujahid Ath Tha`i] dari [Abu Mudillah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang pemimpin yang adil tidak akan ditolak doanya."
Musnad Ahmad 9349: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Abu Nu'aim] -yaitu Al Fadhl bin Dzakwan- mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian menjumpai orang yahudi di jalan maka persempitlah jalan mereka dan jangan memulai untuk memberi salam kepada mereka." Abu Nu'aim berkata: "Kaum musyrikin di jalan."
Musnad Ahmad 9350: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim bin Ubaidillah] dari ['Ubaid mantan budak Abu Ruhm] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wanita mana saja yang memakai wewangian kemudian keluar menuju masjid agar orang-orang dapat mencium bau wanginya, maka shalatnya tidak akan diterima sehingga ia mandi sebagaimana mandi dari junub."
Musnad Ahmad 9351: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dan [Abdurrahman] dari [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan secara makna, Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat Hasan bin Ali mengambil kurma sedekah seraya memasukkannya ke dalam mulutnya, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Kikh, kikh (buang) Sesungguhnya harta sedekah tidak halal untuk kita."
Musnad Ahmad 9352: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian berkata kepada budaknya, 'Abdiy (hambaku), ' tetapi hendaklah ia mengatakan: 'Fataya (pemudaku).' Dan janganlah sampai seorang budak berkata kepada majikannya: 'Rabbiy (tuhanku), tetapi hendaklah ia mengatakan: 'Sayyidiy (tuanku).'"
Musnad Ahmad 9353: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah di masjid maka tidak ada tanggungan baginya."
Musnad Ahmad 9354: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'urwah] dari [Wahb bin Kaisan] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'atho`] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berada pada acara pemakaman jenazah, lalu Umar melihat seorang wanita dan ia langsung meneriakinya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Biarkanlah wahai Umar, karena air mata sedang mengalir, jiwa sedang di uji dan kejadian sedih baru terjadi."
Musnad Ahmad 9355: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya salah seorang dari kalian duduk di atas bara api sehingga terbakar kainnya, maka hal itu adalah lebih baik baginya dari pada duduk di atas kuburan."
Musnad Ahmad 9356: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Al Harits bin Makhlad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Terlaknat orang yang mendatangi (menyetubuhi) istrinya di dubur (anus)."
Musnad Ahmad 9357: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Musa bin Abi Utsman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seorang istri berpuasa sehari penuh ketika ada suaminya kecuali dengan izinnya." Waki' menyebutkan, "Kecuali pada bulan Ramadhan."
Musnad Ahmad 9358: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud Az Za`afiriy] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang ayat: "mudah mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji" beliau bersabda: " (yaitu) syafa'at."
Musnad Ahmad 9359: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ziyad bin Isma'il] dari [Muhammad bin 'Abbad bin Ja'far] dari [Abu Hurairah] berkata: "Orang orang musyrik Quraisy datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka mendebat beliau tentang takdir, maka turunlah ayat: " (Ingatlah) pada hari mereka diseret ke neraka atas muka mereka. (Dikatakan kepada mereka): 'Rasakanlah sentuhan api neraka! ' Sesungguhnya kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran."
Musnad Ahmad 9360: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdul Malik bin Umair] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda di atas mimbarnya: "Ucapan yang paling bagus diucapkan oleh orang penya'ir arab adalah perkataan Labid bin Rabi'ah: 'ketahuilah bahwa segala sesuatu selain Allah adalah batil."
Musnad Ahmad 9361: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syarik] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Malaikat tidak akan mengiringi rombongan yang di dalamnya terdapat anjing dan lonceng."
Musnad Ahmad 9362: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Utsman bin Waqid] -yaitu Al Umari- dari [Kidam bin Abdurrahman As Sulami] dari [Abi Kibasy] ia berkata: "Aku membawa beberapa kambing jadza'ah ke Madinah, namun kambing kambing itu tidak laku, maka aku pun menemui [Abu Hurairah] dan bertanya kepadanya, iapun menjawab: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik kurban adalah kambing jadza`ah, " maka orang-orang pun mencari kambing-kambing tersebut."
Musnad Ahmad 9363: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Safar adalah bagian dari siksa, karena safar salah seorang kalian terhalang dari tidur dan makannya, maka barangsiapa telah selesai dari keperluannya hendaklah ia cepat kembali kepada keluarganya."
Musnad Ahmad 9364: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh melakukan perjalanan sehari penuh tanpa ditemani oleh mahramnya."
Musnad Ahmad 9365: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [As Sudi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], - Sufyan berkata: Abu Hurairah telah memarfu`kannya, - beliau bersabda: "Sesungguhnya mait dapat mendengar gesekan sandal mereka jika mereka pergi meninggalkannya."
Musnad Ahmad 9366: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sa'dan Al Juhanni] dari [Abu Mujahid] dari [Abu Mudillah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga golongan yang doa mereka tidak ditolak: pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sehingga ia berbuka dan doa orang yang terzhalimi, pada hari kiamat Allah akan mengangkatnya di awan, dan dibukakan baginya pintu langit dan Rabb 'azza wajalla berfirman: 'Demi kemuliaan-Ku, sungguh Aku akan menolongmu meskipun selang beberapa waktu."
Musnad Ahmad 9367: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'dan Al Juhanni] dari [Abu Mujahid Ath Tha`i] dari [Abu Mudillah] dari [Abu Hurairah] berkata: Kami bertanya: "Wahai Rasulullah, beritakanlah kepada kami tentang surga, bagaimana bangunannya?" beliau bersabda: "Batu batanya dari emas dan perak, adukan semennya adalah minyak misik adzfar, kerikilnya adalah intan dan permata, lalu debunya adalah waros (semacam tumbuhan yang harum) dan za`faron, barangsiapa masuk ke dalamnya maka dia akan kekal dan tidak mati, merasakan nikmat yang kontinu dan tidak merasa bosan, masa muda mereka tidak pernah hilang dan pakaian mereka tidak pernah usang."
Musnad Ahmad 9368: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang anak tidak akan dapat membalas jasa kebaikkan bapaknya, kecuali jika ia mendapati bapaknya sebagai budak lalu ia beli dan memerdekakannya."
Musnad Ahmad 9369: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] -yaitu Ibnu Abu Ishaq- dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jibril masih selalu menasihatiku untuk berbuat baik kepada tetangga, sehingga aku mengira bahwa mereka akan mewarisi."
Musnad Ahmad 9370: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukanlah yang disebut miskin itu orang yang selalu keliling kepada kalian, yang terkadang tertolak untuk mendapatkan satu atau dua suap makanan, tetapi yang disebut miskin adalah orang yang bisa menahan diri dari meminta-minta."
Musnad Ahmad 9371: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iman itu ada tujuh puluh tiga cabang lebih, yang paling rendah adalah menyingkirkan duri dari jalan, sedang yang paling tinggi adalah ucapan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH."
Musnad Ahmad 9372: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Burqan] dari [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iman itu ada tujuh puluh tiga cabang lebih, yang paling rendah adalah menyingkirkan duri dari jalan, sedang yang paling tinggi adalah ucapan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH."
Musnad Ahmad 9373: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Burqan] dari [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku terhadap-ku, Aku akan bersamanya jika ia berdoa kepada-Ku."
Musnad Ahmad 9374: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Ikrimah bin 'Ammar] dari [Abu Katsir Al Hanafi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang anggur dan kurma (dijadikan khamer), benih kurma dan kurma, " dan beliau bersabda: "yang masing masing didiamkan dalam satu wadah beberapa waktu."
Musnad Ahmad 9375: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban bin Sham'ah] dari [Zubaibah binti An Nu'man] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari bejana kecuali yang atasnya bisa diikat."
Musnad Ahmad 9376: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fudhail bin Ghazwan Adh dhabbi] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga hal yang jika ia keluar maka "Tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya": terbitnya matahari dari tempat terbenamnya, keluarnya asap dan keluarnya binatang melata bumi."
Musnad Ahmad 9377: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Umarah bin Al Qa'qa'] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bermunajat: "Ya Allah, jadikanlah rizki keluarga Muhammad dalam wujud makanan pokok."
Musnad Ahmad 9378: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Jarir bin Ayub] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ingin membaca Al Qur`an dalam keadaan masih segar- seperti ini beliau bersabda, atau beliau bersabda: - sebagaimana diturun, maka bacalah ia seperti bacaannya Ibnu Ummi 'Abdi."
Musnad Ahmad 9379: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dia yang paling berhak jika ia kembali ke tempat duduknya."
Musnad Ahmad 9380: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Abu Ishaq] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari obat yang kotor, yakni racun."
Musnad Ahmad 9381: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dan [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari ['Ashim bin Ubaidillah] dari [Ziyad bin Tsuwaib] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjengukku ketika aku sakit, -Abdurrahman menyebutkan dalam haditsnya: "mengunjungiku, lalu beliau bersabda: "Maukah engkau aku ajari?" Abdurrahman menyebutkan: "Maukah engkau aku ruqyah dengan suatu doa yang pernah dibacakan Jibril 'Alaihissalam untukku?" Aku menjawab: "Iya, demi ayah dan ibuku, " maka beliau mengucapkan: "BISMILLAHI URQIIKA WALLAHU YASYFIIKA MIN KULLI DA`IN YU`DZIIKA WA MIN SYARRINNAFFATSATI FIL 'UQADI WA MIN SYARRI HAASIDIN IDZA HASAD (dengan nama Allah aku meruqyahmu, dan Allah-lah yang menyembuhkanmu dari setiap penyakit yang menimpamu, dari setiap kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki)." Abdurrahman menyebutkan dengan lafadz, "MIN KULLI DA`IN FIIKA (dari setiap penyakit yang ada padamu)."
Musnad Ahmad 9382: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim bin Kulaib Al Jarmi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: "Aku tidak melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dhuha kecuali hanya sekali."
Musnad Ahmad 9383: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abu Al Hajjaf] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, sesungguhnya aku mencintai keduanya maka cintailah keduanya."
Musnad Ahmad 9384: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hausyab bin 'Aqil] berkata: telah menceritakan kepadaku [Mahdi Al 'Abdiy] dari [Ikrimah], Mahdi berkata: Ikrimah berkata: Aku masuk menemui [Abu Hurairah] di rumahnya, lalu aku bertanya kepadanya tentang puasa Arafah di Arafah, maka Abu Hurairah menjawab: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang berpuasa Arafah di Arafah."
Musnad Ahmad 9385: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Harun Ats Tsaqafi] berkata: aku mendengar ['Atho`] dari [Abu Hurairah] berkata tentang setiap shalat yang ada bacaannya: "apa-apa yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam perdengarkan kepada kami, kami perdengarkan kepada kalian, dan apa-apa yang tidak beliau perdengarkan kepada kami maka kami tidak perdengarkan kepada kalian."
Musnad Ahmad 9386: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'd] dari [Sa'id bin Hilal] dari [Ibnu Abi Dzubab] dari [Abu Hurairah] berkata: seorang lelaki dari sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melewati suatu lembah di pegunungan yang bermata air jernih, Abu Hurairah melanjutkan: Maka lembah tersebut menjadikannya terkagum kagum, lalu ia berkata: "Andai saja aku bisa tinggal dan menyendiri (untuk beribadah) di tempat ini, " lalu dia berkata (pada dirinya sendiri): "Tidak, sehingga aku menanyakan hal ini kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, " lalu iapun menanyakan hal itu kepada beliau, maka beliau bersabda: "Sungguh, tempat salah seorang kalian di medan perang adalah lebih baik dari ibadah yang kalian lakukan selama enam puluh tahun bersama keluarganya. Tidakkah kalian suka jika Allah akan mengampuni dosa-dosa kalian dan memasukkan kalian ke dalam surga? berjihadlah di jalan Allah, barangsiapa berperang di jalan Allah walau hanya sekadar hembusan tarikan unta, maka ia telah wajib masuk surga."
Musnad Ahmad 9387: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara, jangan saling bermusuhan dan jangan saling benci, berlaku lurus dan benarlah kalian serta berilah kabar gembira."
Musnad Ahmad 9388: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Shalih] -yaitu Mantan budak At Tau`amah- dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah suatu kaum berada dalam suatu majlis, kemudian mereka tidak berdzikir kepada Allah 'azza wajalla dan bershalawat atas Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sehingga berpisah, kecuali majlis tersebut akan menjadi kerugian bagi mereka."
Musnad Ahmad 9389: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah] dari [Abu Hurairah] berkata: ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berhaji bersama istri-istrinya, beliau bersabda: "Ini adalah haji yang terakhir bagi mereka, setelah itu mereka akan berada di rumah."
Musnad Ahmad 9390: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Muhammad bin Syarik] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Atho`] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik baik unta adalah tiga puluh, ia mampu dibebani dengan yang berat berat, akan mengangkut semua perlengkapannya, akan memberikan susu yang deras, dan di hari kehausannya ia akan menampung banyak air di tempatnya."
Musnad Ahmad 9391: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Dawud bin Abu Hind] dari [syaikh yang mendengar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan datang kepada manusia suatu masa, seorang laki-laki diberikan pilihan antara lemah dan jahat, lalu ia memilih yang lemah ketimbang yang jahat."
Musnad Ahmad 9392: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Umarah bin Al Qa'qa'] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang lelaki bertanya: "Wahai Rasulullah, sedekah yang bagaimana yang paling utama?" maka beliau menjawab: "Engkau bersedekah ketika engkau dalam keadaan pelit, sehat, ingin kaya dan takut miskin. Dan janganlah engkau menunda-nunda sehingga nyawa telah sampai di tenggorokan, engkau berkata: 'Untuk si fulan sekian, untuk si fulan sekian' padahal itu telah menjadi bagian si fulan."
Musnad Ahmad 9393: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Manshur bin Dinar] dari [Ikrimah Al Makhzumi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah salah seorang kalian melarang tetangganya untuk menyandarkan kayu di dinding miliknya."
Musnad Ahmad 9394: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Aflah] dari [Abu Bakr bin Muhammad bin 'Amru bin Hazm] dari [Salman Al Aghar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kota Madinah, bagi yang bersabar atas susah payah dan kerasnya alamnya, maka aku akan menjadi pemberi syafaat, -atau beliau menyebutkan: - akan menjadi saksi baginya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 9395: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali Ibnul Mubarak] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Maimunah] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang wanita yang telah ditalak oleh suaminya datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan dia ingin mengambil anaknya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Berundilah kalian untuk mendapatkannya, " suaminya berkata: "Siapa yang bisa menghalangi antara aku dengan anakku, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada anaknya: "Pilihlah di antara keduanya, " lalu anak itu memilih ibunya dan iapun pergi bersamanya."
Musnad Ahmad 9396: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Abu Ishaq] dari [Al Aghar Abu Muslim] berkata: aku menjadikan [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id] sebagai saksi bahwa mereka berdua bersaki untukku atas Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda, dan aku juga bersaksi kepada keduanya: "Tidaklah suatu kaum duduk dan berdzikir kepada Allah kecuali malaikat akan mengitari mereka, ketenangan akan diturunan kepada mereka, rahmat Allah akan melingkupi dan Allah akan menebut nyebut mereka di hadapan malaikat yang ada di sisi-Nya."
Musnad Ahmad 9397: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Sa'id] -yaitu Ibnu Abu Hind- dari [Isma'il bin Abi Hakim] dari [Sa'id bin Marjanah] bahwasanya ia telah menceritakan kepada Ali bin Husain dari [Abu Hurairah], berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa memerdekakan budak, maka ia akan dibebaskan dari neraka dengan setiap sendi yang ia merdekakan, " sampai sampai beliau menyebutkan kemaluan." Sa'id bin Marjanah berkata: "Lalu Ali bin Husain memanggil budak laki-lakinya untuk dimerdekakan."
Musnad Ahmad 9398: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seseorang bangun dari tempat duduknya kemudian kembali lagi maka ia lebih berhak untuk duduk ditempat duduknya daripada yang lain."
Musnad Ahmad 9399: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Ath Thufawi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak boleh tidur dalam satu selimut seorang lelaki dengan lelaki, perempuan dengan perempuan, kecuali anak lelaki dengan ibunya."
Musnad Ahmad 9400: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdullah bin Dzakwan] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hati orang yang sudah tua masih muda untuk menyukai dua hal: mengumpulkan harta dan panjang umur."
Musnad Ahmad 9401: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Malik bin Anas] dari [Dawud bin Al Hushain] dari [Abu Sufyan mantan budak Abu Ahmad] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat bersama para sahabat dan lupa, maka setelah salam beliau sujud dengan dua kali sujud kemudian beliau salam kembali."
Musnad Ahmad 9402: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] telah mengabarkan kepada kami [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Seorang lelaki datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: "Ada seorang lelaki melakukan shalat malam, namun dipagi harinya ia mencuri, " maka beliau bersabda: "Sesungguhnya apa yang dikatakannya akan menghalanginya."
Musnad Ahmad 9403: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad] -yaitu Ibnu Ziyad- dari [Abu Hurairah] berkata: "Aku melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membawa Hasan bin Ali di atas pundak, sedang air liurnya menetes di atas pundak beliau."
Musnad Ahmad 9404: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Biarkanlah apa yang aku tinggalkan untuk kalian, sesungguhnya orang-orang sebelum kalian binasa karena pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para Nabinya, jika aku perintahkan kepada kalian dengan suatu perkara maka laksanakanlah semampu kalian, dan apa yang aku larang maka jauhilah."
Musnad Ahmad 9405: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Umarah bin Al Qa'qa'] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberi jeda (diam setelah bertakbir untuk membaca doa iftitah) di dalam shalat."
Musnad Ahmad 9406: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Kamil Abul 'Ala`] berkata: aku mendengar [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rabb kita 'azza wajalla merasa ta'ajub terhadap suatu kaum yang digiring masuk ke dalam surga dengan dirantai."
Musnad Ahmad 9407: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Kamil Abul 'Ala`] berkata: aku mendengar [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berlindunglah kalian kepada Allah dari umur tujuh puluh tahun dan kepemimpinan anak anak kecil."
Musnad Ahmad 9408: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Ketika Thufail dan para sahabatnya datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dia berkata: "Sesungguhnya Daus telah durhaka, " maka beliau bersabda: "Ya Allah, berilah petunjuk kepada kabilah Daus dan datangkanlah mereka."
Musnad Ahmad 9409: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Abdurrahman bin Mauhab] dari pamannya [Ubaidullah bin Abdullah bin Wahb] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim mengangkat wajahnya kepada Allah 'azza wajalla meminta sesuatu kecuali Dia akan memberinya, baik disegerakan atau ditunda sebagai simpanan baginya."
Musnad Ahmad 9410: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Usamah bin Zaid] dari [Abdullah bin Zaid mantan budak Al Aswad bin Sufyan] dari [Ibnu Tsauban] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam keluar untuk shalat, maka ketika telah bertakbir, beliau keluar seraya memberikan isyarat kepada mereka (yaitu tetaplah kalian di tempat semula), kemudian beliau keluar dan mandi, setelah itu beliau kembali ke masjid sedangkan kepalanya basah menetes, beliau lalu shalat bersama para sahabat, maka ketika shalat telah usai beliau bersabda: "Sesungguhnya aku dalam keadaan junub, dan aku lupa untuk mandi."
Musnad Ahmad 9411: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b]. Dan [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] mensifati Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: "Beliau adalah seorang yang panjang kedua lengannya, lentik alisnya, kedua matanya lebar, dan antara kedua pundaknya kekar dari depan dan belakang. Demi bapak dan ibuku, sungguh beliau tidak pernah berbuat keji dan tidak pula berkata keji, dan beliau juga tidak pernah mengeraskan suaranya di tempat tempat umum."
Musnad Ahmad 9412: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dan [Hasyim bin al Qasim] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda tentang Ummul Qur`an (surat Al Fatihah): "Ia adalah Ummul Qur`an, ia adalah as sab'ul matsaniy (tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang) dan ia adalah Al Qur`an Al 'Azhim."
Musnad Ahmad 9413: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] dan [Hasyim] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah]. Hasyim berkata dalam haditsnya dari [bapaknya], bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Sekiranya bukan karena dua hal, sungguh aku lebih suka untuk menjadi seorang budak, hal itu karena aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah Allah mencipta seorang budak yang ia memenuhi hak Allah dan hak tuannya kecuali Allah akan memberi pahala kepadanya dua kali lipat." Yazid berkata: "Sesungguhnya seorang budak tidak mampu mendayagunakan sesuatu pun dari harta miliknya."
Musnad Ahmad 9414: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Al Hamdulillah adalah Ummul Qur`an, dan Ummul Kitab dan As Sab'ul Matsaniy."
Musnad Ahmad 9415: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya kalian akan berlomba-lomba mencari kekuasaan lalu kalian akan menyesal dan merugi pada hari kiamat, maka sungguh buruk yang sedang menyusui dan sungguh baik orang yang telah disapih."
Musnad Ahmad 9416: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] berkata: "Adam dan Musa 'Alaihimas Salam saling berdebat, namun Adam mengalahkan Musa, Musa berkata: 'Engkau adalah Adam, engkau telah menyengsarakan manusia dan mengeluarkan mereka dari surga, ' lalu Adam menjawab: "Engkau adalah Musa yang telah Allah pilih dengan risalah dan kalamnya (diajak berbicara secara langsung), dan diturunkan pula kepadamu kitab Taurat, tidakkah engaku telah dapati di dalamnya bahwa Allah telah mentaqdirkan hal itu kepadaku sebelum aku dicipta?" Musa menjawab: "Ya benar." 'Amru bin Sa'id dan Ibnu Abdurrahman Al Himyari berkata: "Adam mengalahkan argumentasi Musa, " Muhammad berkata: "Cukuplah bagiku permulaan hadits: "maka Adam mendebat Musa 'Alaihimas Salam."
Musnad Ahmad 9417: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Ishaq dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai bani Abdul Muththalib belilah diri kalian dari Allah, Wahai Shafiah bibi Rasulullah, wahai Fatimah binti Rasulullah, belilah diri kalian dari Allah, sesungguhnya aku tidak bisa membantu kalian dari Allah sedikitpun, silahkan kalian meminta harta dariku sesuka kalian."
Musnad Ahmad 9418: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Ishaq- dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad dalam Tangan-Nya, sungguh akan datang kepada kalian suatu hari, kesempatan melihatku kemudian melihatku pada hari itu lebih ia sukai daripada keluarga dan hartanya."
Musnad Ahmad 9419: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak dapat berlaku lurus kepadamu dengan satu karakter, hanyasanya ia seperti tulang rusuk, jika engkau luruskan maka engkau akan memecahkannya, namun jika engkau biarkan ia akan berlaku seperti itu terus, padahal pada dirinya ada unsur bengkok."
Musnad Ahmad 9420: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Ishaq- dari [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat zhuhur bersama kami, sedangkan pada barisan yang paling terakhir ada seorang laki laki yang shalatnya rusak, maka ketika selesai mengucapkan salam beliau memanggilnya, "Wahai fulan, tidakkah engkau takut kepada Allah? Tidak tahukah bagaimana engkau shalat? Sesungguhnya kalian mengira bahwa sesuatu yang telah kalian kerjakan luput dari pengetahuanku, demi Allah, sesungguhnya aku dapat melihat apa yang ada di belakangku sebagaimana aku dapat melihat apa yang ada di depanku."
Musnad Ahmad 9421: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya sebaik-baik wanita yang mengendarai unta adalah sebaik baik wanita Quraisy, mereka teramat sayang dengan anak-anak di waktu kecilnya dan mentaati suami dalam menjaga hartanya."
Musnad Ahmad 9422: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang miskin itu bukan orang yang tertolak untuk mendapatkan sebutir kurma, tetapi orang miskin adalah orang yang tidak meminta-minta kepada orang lain dan tidak ada yang tahu sehingga memberikan sedekah kepadanya."
Musnad Ahmad 9423: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah]. Dan [Muhammad] dari [orang yang mendengar] [Abu Shalih As Samman], dia menceritakan dari [Abu Hurairah], berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian memukul maka hendaklah ia menghindari bagian muka."
Musnad Ahmad 9424: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap pemilik amalan kebajikan disediakan pintu dari pintu-pintu surga yang mereka dipanggil dengan amalan tersebut, dan bagi pemilik amalan puasa disediakan satu pintu yang diberinama ar Royyan mereka dipanggil dari pintu tersebut, " kemudian Abu Bakar bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah ada yang dipanggil dari semua pintu tersebut?" Beliau bersabda: "Ya, dan aku berharap engkau termasuk dari mereka ya Abu Bakar."
Musnad Ahmad 9425: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ada seorang Nabi dari Nabi-Nabi Allah yang singgah di bawah pohon, lalu ia digigit oleh seekor semut, maka ia pun memerintahkan untuk menyiapkan peralatannya dan mengeluarkan semua semut yang ada di dalam sarangnya kemudian membakarnya dengan api. Maka Allah pun mewahyukan kepadanya: 'Apakah hanya gara-gara seekor semut, kemudian semua semut engkau bakar dengan api?"
Musnad Ahmad 9426: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Ubaidillah Ibnul Mughirah Mu`aiqib] dari ['Amru bin Sulaiman bin 'Abd]. -Abu Abdurrahman berkata: "Sanadnya tidak meyakinkan, yang benar adalah Sulaiman bin 'Amru bin Abd Al "Utwari, dia adalah murid Abu Sa'id Al Khudri Abu Al Haitsami, "- dari Abu Sa'id Al Khudri. Dan dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, sesungguhnya aku telah membuat perjanjian dengan-Mu yang Engkau tidak akan melupakannya, sesungguhnya aku hanyalah seorang manusia, maka mukmin mana saja yang pernah aku sakiti, atau aku cela, atau aku laknat, atau aku cambuk, hendaklah Engkau jadikan semua itu baginya sebagai zakat, shalat dan ibadah yang dia jadikan wasilah untuk bertaqarrub kepada-Mu pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 9427: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] berkata: Aku melihat [Abu Hurairah] sujud pada surat: "Apabila langit terbelah" maka aku bertanya: "kamu sujud di satu surat yang tidak ada sujud didalamnya?" Abu Hurairah menjawab: "Sesungguhnya aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sujud di surat tersebut."
Musnad Ahmad 9428: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika Imam membaca: GHAIRIL MAGHDLUUB 'ALAIHIM WALADL DLAALLIIN (bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat), lalu orang-orang yang ada di belakangnya mengucapkan: AMIIN (semoga Allah mengabulkan), kemudian ucapan itu berbarengan dengan ucapan penduduk langit, maka akan diampuni dosanya yang telah lalu."
Musnad Ahmad 9429: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla tidak pernah memberikan izin untuk sesutaupun semisal izin-Nya kepada Nabi untuk melagukan Al Qur`an yang dibaca dengan keras."
Musnad Ahmad 9430: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam masjid dan mendengar bacaan seseorang, lalu beliau bertanya: "Siapa ini?" maka disampaikan kepada beliau: "Abdullah bin Qais, " Rasulullah lalu bersabda: "Sungguh, ia telah diberi seruling seperti seruling keluarga Dawud."
Musnad Ahmad 9431: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, aku beristighfar dan bertaubat kepada Allah 'azza wajalla seratus kali dalam sehari."
Musnad Ahmad 9432: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kota Madinah, barangsiapa melakukan satu tindak kejahatan di dalamnya, atau melindungi orang yang melakukan tindak kejahatan, atau berwali kepada selain walinya, maka ia akan mendapat laknat Allah, malaikat dan seluruh manusia. Dan Allah tidak akan menerima taubat dan ibadah nafilah darinya."
Musnad Ahmad 9433: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Ma`iz bin Malik Al Aslami datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku telah berzina" tetapi beliau berpaling darinya, ia lalu menghadap Rasulullah dari sebelah kanan dan berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku telah berzina, " namun beliau tetap berpaling, ia lalu menghadap Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari sebelah kiri dan berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku telah berbuat zina, " ia katakan hal itu kepada Rasulullah hingga empat kali, maka Rasulullah akhirnya bersabda: "Bawalah dia dan rajamlah." Abu Hurairah berkata: "Lalu para sahabat membawanya pergi, ketika batu telah mengenainya ia kesakitan dan berlari, tetapi ada seorang lelaki yang membawa tulang unta menghadang dan memukul dengan tulang tersebut. Diceritakanlah kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kaburnya Ma`iz karena kesakitan dihantam batu rajam, maka beliau bersabda: "Kenapa kalian tidak biarkan dia lari."
Musnad Ahmad 9434: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dien ini akan tetap tegak selama manusia masih mensegerakan buka puasa, karena sesungguhnya orang-orang Yahudi dan Nasrani mengakhirkannya."
Musnad Ahmad 9435: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Musibah akan senantiasa menimpa seorang mukmin atau mukminah pada jasad, harta atau anaknya, sehingga ia akan berjumpa dengan Allah 'azza wajalla tanpa ada dosa sama sekali."
Musnad Ahmad 9436: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mimbarku ini berada di taman dari taman taman surga."
Musnad Ahmad 9437: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ghifar, Aslam, Muzainah dan orang-orang dari Juhainah adalah lebih baik dari dua wilayah yang bersekutu Asad, Ghathafan, Hawazin dan Tamim, karena mereka adalah para penggembala kuda dan unta."
Musnad Ahmad 9438: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meninggalkan harta hendaklah untuk ahli warisnya, dan barangsiapa meninggalkan keluarga (yang butuh perlindungan) maka hendaklah kepadaku."
Musnad Ahmad 9439: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya serendah-rendah derajat penduduk surga adalah orang yang berangan-angan kepada Allah 'azza wajalla, lalu akan dikatakan: "Semua yang engkau angankan adalah milikmu dan yang semisalnya, " hanyasaja ia didektikan, lalu dikatakan kepadanya begini dan begitu, kemudian dikatakan: "Semua itu milikmu dan yang semisalnya dengannya." Abu Sa'id Al Khudri berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lalu dikatakan padanya: "Semuanya milikmu dengan sepuluh kali yang semisalnya."
Musnad Ahmad 9440: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Surga dan Neraka saling berdebat, neraka berkata: 'yang memasukiku adalah orang-orang yang angkuh dan sombong? ' surga menjawab: 'yang memasukiku adalah orang-orang lemah dan miskin? ' Maka Allah 'azza wajalla berfirman kepada neraka: 'kamu adalah siksa-Ku, denganmu Aku akan memberi balasan kepada orang-orang yang Aku kehendaki, ' dan Allah berfirman kepada Surga: 'kamu adalah rahmat-Ku, denganmu Aku sayangi orang-orang yang Aku kehendaki."
Musnad Ahmad 9441: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku tidak menyukai sekiranya aku mempunyai emas sebesar gunung uhud, ia berada bersamaku selama tiga hari dan aku mempunyai bagian darinya, lalu aku dapati orang yang mau menerimanya dariku, kecuali sesuatu yang aku persiapan untuk membayar hutang yang menjadi tanggunganku."
Musnad Ahmad 9442: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga muncul tiga puluh lelaki pendusta, mereka semua mendustakan Allah dan Rasulullah-Nya."
Musnad Ahmad 9443: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh kalian akan mengikuti tradisi umat sebelum kalian sedepa demi sedepa, sehasta demi sehasta dan sejengkal demi sejengkal, hingga jika mereka masuk ke dalam lubang biawak sungguh kalian akan memasukinya bersama mereka, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah mereka itu orang-orang Yahudi dan Nasrani?" Beliau menjawab: "Kalau bukan mereka siapa lagi."
Musnad Ahmad 9444: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika aku sedang berada di sumur menimba air, Abu Bakar datang dan menimba satu atau dua timba, namun ia lemah, semoga Allah mengampuninya. Lalu datanglah Umar -semoga Allah merahmatinya- seraya menimba dengan gesit dan tangkas hingga memperoleh banyak air, kemudian orang-orang banyak yang menggunakan air tersebut, dan aku tidak pernah melihat cara menimba orang yang tangkas dan lebih bagus dari apa yang dilakukan Umar."
Musnad Ahmad 9445: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]: Dan dengan sanad ini ia berkata: Seorang lelaki Yahudi berkata di pasar Madinah: "Demi yang memilih Musa atas semua manusia, " lalu seorang lelaki dari Anshar menamparnya dan berkata: "kamu ucapkan ini padahal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada di antara kami." Abu Hurairah berkata: "Lalu yahudi tersebut mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian membaca: ""Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing, "" lalu bersabda: "Aku adalah orang yang pertama mengangkat kepalanya, namun ternyata aku melihat Musa telah berpegangan pada tiang-tiang 'Arsy, aku tidak tahu apakah ia telah mengangkat kepadalnya sebelum aku atau memang ia termasuk yang Allah kecualikan, dan barangsiapa mengatakan bahwa aku lebih baik dari Yunus bin Mata sungguh ia telah berdusta."
Musnad Ahmad 9446: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]: Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Jika seorang hamba senang bertemu dengan-ku, maka Aku akan senang bertemu dengannya, dan jika seorang hamba benci bertemu dengan-ku, maka Aku benci bertemu dengannya." Berkata: maka dikatakan kepada Abu Hurairah: "Tidak ada seorang pun dari kita yang tidak benci dengan kematian dan merasa ngeri darinya." Abu Hurairah berkata: "Sesungguhnya jika keadaannya demikian Allah akan menyingkapnya."
Musnad Ahmad 9447: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]: Dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang miskin yang beriman akan masuk surga terlebih dahulu daripada orang-orang kaya salama setengah hari sebelumnya, yaitu selama limaratus tahun."
Musnad Ahmad 9448: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]: Dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, yang dimaksud firman Allah 'azza wajalla: "Siapakah yang lebih zhalim daripada orang yang menciptakan seperti ciptaan-Ku, hendaklah mereka menciptakan seekor nyamuk atau sebiji sawi."
Musnad Ahmad 9449: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika engkau tidak menemukan tempat selain kandang kambing atau tempat menderumnya unta maka shalatlah di kandang berkumpulnya kambing dan jaganlah kalian shalat di tempat menderumnya unta."
Musnad Ahmad 9450: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj bin Muhammad] telah mengabarkan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Ketika kami berada di masjid datanglah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda kepada kami: "Mari kita berangkat menuju orang orang Yahudi, " kami pun kemudian berangkat bersama beliau hingga kami mendatangi rumah Midras, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri seraya memanggil mereka: "Hai orang-orang Yahudi, masuk Islamlah kalian, maka kalian akan selamat, " mereka menjawab, "Iya, engkau telah sampaikan hal itu wahai Abu Qasim, " beliau bersabda: "Itu yang aku inginkan, " beliau mengatakannya hingga tiga kali, lalu beliau bersabda: "Ketahuilah bahwa dunia itu adalah milik Allah dan Rasul-Nya, dan aku ingin menjauhkan kalian dari dunia ini, maka barangsiapa di antara kalian ada yang masih memiliki harta hendaklah ia jual, jika tidak maka ketahuilah bahwasanya dunia itu milik Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 9451: Dan dengan sanad seperti hadits sebelumnya, dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Ketika Khaibar ditaklukkan, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberi hadiah daging kambing yang mengandung racun, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kumpulkanlah orang-orang Yahudi yang ada di sini, " lalu mereka pun dikumpulkan, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada mereka: "Aku akan bertanya kepada kalian, maukah kalian jujur kepadaku?" mereka menjawab: "Ya wahai Abu Qasim, " beliau bertanya: "Siapa ayah kalian?" mereka menjawab, "Ayah kami adalah fulan, " lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalian telah berdusta, ayah kalian adalah fulan, " mereka berkata: "Engkau benar dan tepat, " beliau bersabda: "Maukah kalian jujur kepadaku jika aku bertanya kepada kalian?" mereka menjawab: "Ya wahai Abu Qasim, kalaupun kami bohong, engkau pasti mengetahui kebohongan kami seperti yang engkau ketahui pada ayah kami, " kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapakah penduduk neraka itu?" mereka menjawab: "Kami akan tinggal didalamnya sebentar saja kemudian kalian yang akan menggantikan kami, " lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kami tidak akan menggantikan kalian selamanya, " beliau bersabda kepada mereka lagi: "Maukah kalian jujur kepadaku jika aku bertanya kepada kalian?" mereka menjawab: "Ya wahai Abu Qasim, " beliau bertanya: "Apakah kalian menaruh racun pada daging kambing ini?" mereka menjawab, "Ya, " beliau bertanya: "apa yang mendorong kalian melakukan hal ini?" mereka menjawab: "Kami ingin jika memang engkau seorang pendusta maka kami akan merasa aman darimu, namun jika engkau seorang Nabi maka hal itu tidak akan mencelakakanmu."
Musnad Ahmad 9452: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak seorang pun dari Nabi kecuali ia telah diberikan ayat-ayat dan yang semisalnya sehingga manusia beriman kepadanya, adapaun yang diberikan kepadaku adalah berupa wahyu yang Allah wahyukan kepadaku, maka aku berharap pada hari kiamat kelak pengikutku adalah yang paling banyak di antara mereka."
Musnad Ahmad 9453: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari saudaranya [Abbad bin Abi Sa'id], bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] bahwasanya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu berdoa: "ALLAHUMMA INNI A'UUDZU BIKA MINAL ARBA' MIN 'ILMIN LAA YANFA' WA MIN QALBIN LAA YAKHSYA' WA MIN NAFSIN LAA TASYBA' WA MIN DU'AA IN LAA YUSMA' (Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari empat hal: dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak pernah takut, dari jiwa yang tidak pernah puas dan dari doa yang tidak didengar."
Musnad Ahmad 9454: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj], [Laits] telah menceritakan kepadaku [Bukair bin Abdullah] dari [Nu'aim Abu Abdullah Al Mujmir] Bahwasanya ia berkata: Aku pernah shalat bersama [Abu Hurairah] di masjid ini, lalu ia membaca: IDZAS SAMAA`UN SYAQQAT (apabila langit terbelah), kemudian ia sujud, lalu ia menjelaskan: "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sujud di surat ini."
Musnad Ahmad 9455: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dan [Yunus] mereka berkata: telah menceritakan kepadaku [Laits] telah menceritakan kepadaku [Bukair] dari [Busr bin Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Salah seorang dari kalian tidak akan dapat diselamatkan oleh amalnya, " maka seorang lelaki bertanya: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku, akan tetapi hendaklah kalian beramal dengan baik dan istiqamah."
Musnad Ahmad 9456: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [laits bin Sa'd] telah menceritakan kepada kami [Sa'id Ibnu Abi Sa'id Al Maqburi] dari [ayahnya] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah, beliau bersabda: "Di surga ada sebuah pohon, yang seorang pengendara kuda harus berjalan seratus tahun di bawah naungannya."
Musnad Ahmad 9457: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id], bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim pasukan menuju Nejed, lalu mereka menangkap seseorang dari Bani Hanifah, Tsumamah bin Utsal pemimpin penduduk Yamamah, kemudian mereka mengikatnya pada salah satu tiang masjid, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemuinya dan bersabda kepadanya: "Apa yang kamu miliki hai Tsumamah?" ia menjawab, "Wahai Muhammad, aku memiliki apa yang lebih baik, jika engkau membunuhnya maka engkau telah membunuh yang memiliki darah, dan jika engkau memberi maka engkau memberi orang yang bersyukur, namun jika engkau menginginkan harta maka mintalah niscaya engkau akan diberi apa saja yang engkau inginkan." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggalkannya, hingga keesokan harinya beliau bertanya, "Apa yang engkau miliki wahai Tsumamah?" ia menjawab, "Seperti yang aku katakan, jika engkau memberi maka engkau memberi orang yang bersyukur, jika engkau membunuh maka engkau membunuh yang memiliki darah, jika engkau menginginkan harta maka mintalah niscaya engkau akan diberi apa yang engkau mau." Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggalkannya, hingga keesokan harinya beliau bertanya lagi: "Apa yang engkau miliki wahai Tsumamah?" ia menjawab, "Seperti yang aku katakan, jika engkau memberi maka engkau memberi orang yang bersyukur, jika engkau membunuh maka engkau membunuh yang memiliki darah, jika engkau menginginkan harta maka mintalah niscaya engkau akan diberi apa yang engkau mau, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda kepada sahabatnya: "Bawalah Tsumamah" lalu mereka pun membawanya ke sebatang pohon kurma di samping masjid, ia pun mandi dan masuk masjid kembali, kemudian berkata: "Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang patut disembah melainkan hanya Allah dan bahwasanya Muhammad itu utusan Allah, demi Allah, tidak ada wajah di atas bumi ini yang aku benci selain wajahmu, namun sekarang wajahmu menjadi wajah yang aku cintai dari pada yang lain, dan demi Allah tidak ada agama yang aku benci selain dari agamamu, namun saat ini agamamu menjadi agama yang paling aku cintai di antara yang lain, demi Allah tidak ada wilayah yang paling aku benci selain tempatmu, namun sekarang ia menjadi wilayah yang paling aku cintai di antara yang lain, sesungguhnya utusanmu telah menangkapku dan aku hendak melaksanakan umrah, bagaimana pendapatmu?" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberinya kabar gembira dan memerintahkannya untuk melakukan umrah, ketika ia sampai di Makkah seseorang berkata kepadanya: "Apakah engkau telah murtad?" Ia menjawab: "Tidak, tetapi aku telah masuk Islam bersama Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, dan demi Allah tidaklah kalian akan mendapatkan gandum dari Yamamah kecuali mendapatkan izin dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 9458: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab], bahwasanya ia ditanya tentang seorang lelaki yang mengumpulkan antara seorang wanita dengan bibi bapaknya (dari garis ibu) dan dengan bibi ibunya (dari garis ibu), atau seorang wanita dengan bibi ayahnya (dari garis bapak) dan wanita dengan bibi ibunya (dari garis bapak) dalam sebuah pernikahan. Maka dia menjawab: berkata: [Qabishah bin Dzu`aib] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mengumpulkan seorang wanita dengan bibinya (baik dari garis ayah atau dari garis ibu) dalam sebuah pernikahan, " kami melihat bahwa bibi ibunya (baik dari garis ayah atau dari garis ibu) sama kedudukannya dengan hal itu, meskipun itu dari satu susuan tetap saja satu hukum."
Musnad Ahmad 9459: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] bahwasanya ia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika iqamah telah diumandangkan maka janganlah engkau datangi dengan tergesa-gesa, tetapi datangilah dengan berjalan dan tenang, apa yang kalian dapati maka shalatlah dan apa yang kalian tertinggal maka sempurnakanlah."
Musnad Ahmad 9460: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Barangsiapa mengatakan kepada anak kecil: 'Kemarilah aku beri sesuatu, ' namun ia tidak memberinya maka ia telah berbohong."
Musnad Ahmad 9461: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj]. Dan telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] berkata: "Aku adalah orang yang paling mirip shalatnya dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam daripada kalian semua, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mengucapkan: SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDA (Semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya), beliau membaca: RABBANA WA LAKAL HAMDU (Ya Allah Rabb kami, dan bagi-Mu segala pujian). Dan mereka berdua (Yazid dan Hajjaj) Berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertakbir jika ruku', ketika bangun dari sujud dan ketika mengangkat kepalanya dari dua sujud."
Musnad Ahmad 9462: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj]. Dan telah menceritakan kepada kami [Yazid] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh, akan datang kepada manusia satu masa, seorang tidak lagi perduli dengan harta yang ia ambil: dengan cara halal atau haram."
Musnad Ahmad 9463: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dan [Yazid] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa tidak meninggalkan kata-kata kotor dan bahkan melakukannya, serta suka menyakiti, maka Allah tidak membutuhkan (perbuatannya) meninggalkan makan dan minum yang ia lakukan."
Musnad Ahmad 9464: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [bapaknya] Bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Sekiranya bukan karena dua hal, aku lebih suka untuk menjadi seorang budak: hal itu karena seorang budak tidak dapat mendayagunakan harta yang ia miliki, dan karena aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah Allah ciptakan seorang budak yang melaksanakan hak Allah dan hak tuannya, kecuali Allah akan memberi pahala kepadanya dua kali lipat."
Musnad Ahmad 9465: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang lelaki muslim mendiami masjid untuk shalat dan dzikir kecuali Allah akan berseri seri kepadanya, yaitu ketika ia keluar dari rumahnya, sebagaimana berseri-serinya seseorang yang kehilangan sesuatu kemudian ketemu kembali." Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari Abu 'Ubaidah dari [Sa'id bin Yasar] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits diatas."
Musnad Ahmad 9466: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dan telah menceritakan kepada kami [Yazid] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Shalih] mantan budak At Tau`amah dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah suatu kaum yang duduk bermajlis kemudian mereka tidak berdzikir dan tidak bershalawat kepada Nabi mereka, kecuali majlis tersebut akan menjadi kerugian bagi mereka."
Musnad Ahmad 9467: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dari [Laits] telah menceritakan kepadaku [Bukair bin Abdullah] dari [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Hurairah] bahwasanya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus kami dalam suatu ekspedisi, dan beliau bersabda: "Jika kalian nanti mendapatkan si fulan dan si fulan- kepada dua orang lelaki dari Quraisy- maka bakarlah mereka berdua dengan api, " kemudian ketika kami hendak berangkat beliau bersabda: "Sesungguhnya aku telah memerintahkan kepada kalian untuk membakar si fulan dan si fulan dengan api, padahal api tidak boleh digunakan untuk menyiksa kecuali Allah, maka jika kalian mendapati mereka berdua bunuhlah."
Musnad Ahmad 9468: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepadaku [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dan [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] Bahwasanya ia berkata: Seorang lelaki dari kaum muslimin datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang sedang berada di masjid, lalu dia menyeru beliau dan berkata: "Wahai Rasulullah, aku telah berzina, " tetapi beliau berpaling, lalu lelaki itu mendatangi dari arah depan Rasulullah seraya berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku telah berzina, " tetapi beliau tetap berpaling, sampai-sampai beliau lakukan hal itu hingga empat kali, maka ketika lelaki tersebut mengakui atas dirinya berzina hingga empat kali, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memanggilnya, dan beliau bertanya: "Apakah kamu punya sakit gila?" ia menjawab: "Tidak, " beliau bertanya lagi: "Apakah kamu telah menikah?" ia menjawab: "Ya, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "bawa lelaki ini dan rajamlah." [Ibnu Syihab] berkata: [Orang yang mendengar] dari [Jabir bin Abdullah] mengabarkan kepadaku, ia berkata: "Aku termasuk orang yang ikut merajamnya, kami merajamnya di tanah lapang, maka ketika ia terkena lemparan batu ia kabur, kami lalu menangkapnya kembali dan kemudian marajamnya."
Musnad Ahmad 9469: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau menghukum orang yang berzina yang belum menikah, dengan dera dan diasingkan selama setahun."
Musnad Ahmad 9470: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepada kami ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui, sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis."
Musnad Ahmad 9471: Telah menceritakan kepada kami [Hajaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepada kami ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: Dihadirkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jenazah seseorang yang masih mempunyai hutang, maka beliau bertanya: "apakah jenazah tersebut meninggalkan harta untuk melunasinya?" jika para sahabat menjawab: "Ya, dia meninggalkan sesuatu untuk melunasinya, " maka beliau menshalatinya. Tetapi jika tidak, maka beliau bersabda kepada kaum muslimin: "Shalatlah kalian untuk sahabat kalian." Ketika Allah memberikan kemenangan kepadanya, beliau bersabda: "Aku lebih berhak atas diri kaum muslimin dari diri mereka sendiri, barangsiapa ada yang meninggal dari kaum muslimin dan dia meninggalkan tanggungan hutang maka akulah yang akan melunasinya, dan barangsiapa meninggalkan harta maka harta tersebut untuk ahli warisnya."
Musnad Ahmad 9472: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Ubaidillah bin Abdullah bin 'Utbah] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Tidak thiyaroh, dan yang paling baik adalah al Fa`lu (optimis), " maka ditanyakanlah kepada beliau: "Wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan al Fa`lu?" beliau bersabda: "Kalimat yang bagus yang telah didengar salah seorang kalian."
Musnad Ahmad 9473: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Allah memerangi (melaknat) orang orang Yahudi dan Nasrani, mereka menjadikan kuburan para Nabi mereka sebagai masjid."
Musnad Ahmad 9474: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail bin Khalid] dari [Ibnu Syihab] bahwasanya ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Bakar bin Abdurrahman bin Al Harits] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika berdiri untuk shalat beliau bertakbir ketika posisi berdiri, kemudian bertakbir ketika ruku', dan beliau mengucapkan: SAMI'A ALLAHHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya) ketika mengangkat punggung setelah ruku'. Dan pada posisi berdiri seperti itu beliau mengucapkan: RABBANA LAkAL HAMDU (Wahai Rabb kami, kepada-Mu segala pujian), kemudian beliau bertakbir ketika turun untuk sujud, kemudian bertakbir ketika mengangkat kepalanya, kemudian bertakbir ketika turun untuk sujud kembali, kemudian bertakbir ketika mengangkat kepalanya. Dan beliau melakukan seperti itu pada setiap rakaat shalat sehingga selesai, dan beliau bertakbir ketika akan bangun dari dua rakaat setelah duduk."
Musnad Ahmad 9475: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [Ibnu Darrah mantan budak Utsman] berkata: kami berada di Baqi' bersama [Abu Hurairah] ketika kami mendengarnya berkata: "Aku adalah orang yang paling tahu akan syafa`at Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari kiamat, " lalu orang-orang ribut karenanya, mereka lalu berkata: "YARHAMUKAALLAH (semoga Allah merahmatimu), " Abu Hurairah berkata: beliau bersabda: "Ya Allah ampunilah setiap orang muslim yang menemui-Mu dengan beriman dan tidak menyekutukan-Mu."
Musnad Ahmad 9476: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, -atau ia berkata: - Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berpuasalah kalian karena melihatnya dan berbukalah kalian karena melihatnya, maka jika kalian terhalang untuk melihatnya sempurnakanlah menjadi tiga puluh hari." Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, lalu menyebutkan sebagaimana hadits diatas."
Musnad Ahmad 9477: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, atau ia berkata: Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menjulurkan kain sarungnya karena sombong, maka sesungguhnya Allah 'azza wajalla tidak mau melihat kepadanya."
Musnad Ahmad 9478: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Budail] dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "bahwasanya beliau berlindung kepada Allah dari siksa kubur, dari siksa Jahannam dan dari fitnah Al Masih Ad Dajjal."
Musnad Ahmad 9479: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh, orang-orang dari sahabatku benar-benar akan diusir dari telaga sebagaimana unta yang tersesat diusir."
Musnad Ahmad 9480: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] Aku mendengar [Muhammad bin Juhadah] menceritakan dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "bahwasanya beliau melarang dari hasil usaha budak wanita."
Musnad Ahmad 9481: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, -atau ia berkata: - Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati tercebur ke dalam sumur adalah mati sia-sia, binatang yang mati di lubang pertambangan adalah mati sia-sia, dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima." Syu'bah berkata: "Aku tidak pernah mendengar seorang pun yang mengatakan 'raka`iz' selain dia."
Musnad Ahmad 9482: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dan [Abu An Nadhr] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Abdul 'Aziz bin 'Ayyasy] dari [Umar bin Abdul 'Aziz] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau sujud pada ayat: IDZAS SAMAA`UN SYAQQAT (Jika langit terbelah)."
Musnad Ahmad 9483: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan kepada kami [Syarik] dari [Asy'ats bin Sulaim] dari [Abu Al Ahwash] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia bersabda: "Keutamaan shalat jama'ah atas shalat sendirian adalah dua puluh tujuh derajat, atau dua puluh lima derajat."
Musnad Ahmad 9484: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan kepada kami [Syarik] dari [Ibrahim bin Jarir] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika masuk ke dalam WC beliau minta diambilkan air dan beristinja`, kemudian beliau mengusapkan tangannya ke tanah dan berwudhu."
Musnad Ahmad 9485: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa memandikan mayat maka hendaklah ia mandi, dan barangsiapa mengusungnya maka hendaklah ia berwudhu."
Musnad Ahmad 9486: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan kepada kami [Syarik] dari [Salm bin Abdurrahman An Nakha'i] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa menggunakan nama seperti namaku maka jangan menggunakan julukanku, dan barangsiapa menggunakan julukanku maka jangan menggunakan namaku." Telah menceritakannya kepada kami Aswad ia berkata: telah menceritakan kepada kami Syarik, kemudian menyebutkan seperti hadits diatas.
Musnad Ahmad 9487: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dan [Yazid bin Harun] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah di masjid maka tidak tanggungan baginya."
Musnad Ahmad 9488: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Abi Habib] dari ['Irak] dari [Abu Hurairah] bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya seburuk buruk manusia adalah pemilik dua wajah: datang kepada satu kaum dengan satu wajah dan kepada kaum lainnya dengan wajah yang lain."
Musnad Ahmad 9489: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail bin Khalid] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diutus dengan diberi perkataan yang singkat padat makna, aku dimenangkan dengan rasa takut yang menimpa musuh, dan ketika aku sedang tidur aku bermimpi bahwa kunci-kunci perbendaharaan bumi diberikan kepadaku dan diletakkan ke tanganku."
Musnad Ahmad 9490: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu 'Ubaid mantan budak Abdurrahman bin 'Auf] Bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya salah seorang dari kalian mengikat satu ikat kayu bakar, kemudian mamanggul di atas punggungnya dan menjualnya adalah lebih baik baginya daripada meminta-minta kepada orang lain, kadang memberi dan kadang tidak."
Musnad Ahmad 9491: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Khalid] dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidurnya maka janganlah ia masukkan tangannya ke dalam bejana sehingga ia mencucinya tiga kali, karena sesungguhnya ia tidak tahu dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 9492: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Abu Adh Dhahhak] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya di dalam surga ada sebatang pohon, seorang pengendara kuda harus berjalan di bawah naungannya selama tujuh puluh, -atau beliau menyebutkan: - seratus tahun, dan itu adalah pohon khuldi." Hajjaj menyebutkan: "atau selama seratus tahun pohon khuldi, " aku bertanya kepada Syu'bah: "apakah itu pohon khuldi?" maka ia menjawab: " di dalamnya tidak ada pohon kecuali pohon itu."
Musnad Ahmad 9493: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dan ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Muhammad bin Abdul Jabbar] menceritakan dari [Muhammad bin Ka'ab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya rahim penamaannya diambil dari dari Ar Rahman, ia berkata: 'Wahai Rabb, sesungguhnya aku diputuskan, wahai Rabb sesungguhnya aku dizhalimi, wahai Rabb sesungguhnya aku telah dijahati, wahai Rabb, Wahai Rabb.' Akhirnya Rabbnya 'azza wajalla menjawab, Dia berfirman: "Tidakkah engkau ridla jika Aku menyambung orang yang menyambungmu dan memutuskan orang yang memutuskanmu?" Telah menceritakannya kepada kami [Abul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Abdul Jabbar] berkata: aku mendengar [Muhammad bin Ka'ab Al Qurazhi] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda sebagaimana hadits diatas."
Musnad Ahmad 9494: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], dan [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Alqomah bin Martsad] dari [Abu Ar Rabi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Empat perkara jahilillah yang tidak ditinggalkan oleh umatku adalah mencela nasab, meratapi mayat, ucapan: kami mendapatkan hujan karena bintang ini dan ini, serta keyakinan bahwa penyakit bisa menular: yaitu seorang lelaki membeli unta yang berpenyakitan, lalu unta tersebut ia gabungkan dengan seratus unta lainnya sehingga menulari yang lainnya, lalu siapakah yang menulari yang pertama?"
Musnad Ahmad 9495: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Warqa`] dari ['Amru bin Dinar] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika iqamah telah dikumandangkan maka tidak ada shalat selain shalat wajib."
Musnad Ahmad 9496: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari 'Adi bin Tsabit, [Bahz] menyebutkan dalam haditsnya: [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Adi bin Tsabit] berkata: aku mendengar [Abu Hazim] menceritakan secara makna dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya seorang lelaki datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam keadaan kafir, orang tersebut jika makan sangat banyak, dan ketika ia telah masuk Islam ia hanya makan sedikit. Lalu hal itu diceritakan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: "Sesungguhnya orang kafir makan dengan tujuh lambung, sedangkan seorang muslim makan dengan satu lambung."
Musnad Ahmad 9497: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari 'Adi bin Tsabit, [Bahz] menyebutkan dalam haditsnya: [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Adi bin Tsabit] berkata: aku mendengar [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa meninggalkan harta hendaklah untuk ahli warisnya, dan barangsiapa meninggalkan keluarga maka aku yang menjadi walinya." Bahz menyebutkan: "Barangsiapa meninggalkan keluarga maka hendaklah datang kepada kami."
Musnad Ahmad 9498: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Ashim bin Bahladah] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya salah seorang dari kami hatinya berbisik dengan sesuatu yang ia sendiri tidak mengharapkan untuk mengatakannya dan ia mempunyai sesuatu di atas bumi, " maka beliau bersabda: "Itulah kebersihan iman." Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari ['Ashim] dengan sanadnya, dia menceritakan tentang perkara Rabb 'azza wajalla." Telah menceritakan kepada kami Bahz telah menceritakan kepada kami Syu'bah telah menceritakan kepadaku Alqamah bin Martsad berkata: aku mendengar Abu Rabi', waktu itu ia sedang duduk bersama Abu Burdah yang juga sedang menceritakan dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Empat perkara yang ada pada umatku.." lalu ia menyebutkan hadits sebagaimana hadits Muhammad bin Ja'far."
Musnad Ahmad 9499: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Marwan Al Ashghar] berkata: aku mendengar [Abu Rafi'] berkata: Aku melihat [Abu Hurairah] sujud pada surat: "Apabila langit terbelah" lalu aku pun bertanya kepadanya, dan Abu Hurairah kemudian menjawab: "Kekasihku sujud pada surat itu, dan aku akan sujud terus sehingga aku berjumpa dengannya (meninggal, pent)."
Musnad Ahmad 9500: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mempuntai tanggungan, lalu beliau dipaksa untuk melunasinya segera, maka para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ingin menghajar orang yang memaksa tersebut. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda kepada mereka: "Sesungguhnya orang yang punya hak bebas untuk bicara?" lalu beliau bersabda kepada mereka: "Belilah unta yang sudah berumur dan berikanlah kepada dia, " lalu para sahabat berkata: "Sesungguhnya kami tidak mendapatkan unta kecuali unta yang umurnya lebih baik (lebih besar), " maka beliau bersabda: "Beli dan berikanlah kepadanya, " lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya orang yang paling baik dari kalian, -atau beliau menyebutkan: - "sebaik-baik kalian adalah yang baik dalam membayar hutang."
Musnad Ahmad 9501: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Manshur] dari [Abu Hazim] ia menceritakan dari [Abu Hurairah], -Syu'bah sekali waktu ia memarfu`kannya dan sekali waktu tidak, - beliau bersabda: "Tidak ada hijrah (mendiamkan/bermusuhan) setelah tiga hari, -atau beliau mengatakan: - "di atas tiga hari, maka barangsiapa hijrah setelah tiga hari atau di atas tiga hari lalu mati maka ia akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 9502: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati terjatuh ke dalam sumur adalah mati sia-sia, binatang yang mati karena jatuh di penambangan adalah mati sia-sia dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 9503: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan masuk ke dalam surga dari umatku ini tujuh puluh ribu tanpa hisab, " Abu Hurairah berkata: Lalu Ukasyah bin Mihshan berdiri dan berkata: "Wahai Rasulullah, doakanlah agar aku termasuk dari mereka." Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berdoa: "Ya Allah, jadikanlah dia termasuk dari mereka." Abu Hurairah berkata: Kemudian ada sahabat lain yang berkata: "Wahai Rasulullah, doakanlah agar aku termasuk dari mereka, " Abu Hurairah berkata: Maka beliau bersabda: "Engkau telah didahului oleh Ukasyah."
Musnad Ahmad 9504: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, -Hajjaj berkata: atau Abu Hurairah berkata: Abul Qasim bersabda: - "Tidakkah ia takut, sekiranya Allah menjadikan kepala salah seorang dari kalian menjadi kepala himar, -atau beliau menyebutkan, - "wujudnya seperti wujud himar, jika ia mengangkat kepalanya sebelum imam, padahal imam sedang sujud."
Musnad Ahmad 9505: dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berpuasa sehingga kalian melihat hilal, dan janganlah kalian berbuka sehingga kalian melihat hilal, " dan beliau bersabda: "Berpuasalah kalian karena melihatnya dan berbukalah kalian karena melihatnya, maka jika kalian terhalang untuk melihatnya, hitunglah sehingga genap tiga puluh hari." Syu'bah berkata: Sejauh yang aku ketahui, bahwa beliau bersabda: "Janganlah kalian berpuasa sehingga kalian melihat hilal, dan janganlah kalian berbuka sehingga kalian melihat hilal."
Musnad Ahmad 9506: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, -Hajjaj menyebutkan dalam haditsnya, ia berkata: aku mendengar Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam- bersabda, atau bahwasanya Abul Qasim bersabda: "Ketika seorang lelaki berjalan dengan menggunakan baju indahnya, ia berjalan dengan rasa ta'ajub, lalu ia ditelan oleh bumi, dan ia akan tetap berguncang-guncang di dalam perut bumi hingga datang hari kiamat." Hajjaj berkata: "Yaitu ketika Allah menenggelamkannya."
Musnad Ahmad 9507: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Biarkanlah apa yang aku tinggalkan untuk kalian, karena sesungguhnya orang-orang ahli kitab sebelum kalian dibinasakan, -atau beliau menyebutkan: "orang-orang sebelum kalian- karena banyaknya pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para Nabinya, maka lihatlah apa yang aku perintahkan kepada kalian, lalu laksanakanlah semampu kalian, dan apa yang aku larang maka jauhi dan tinggalkanlah."
Musnad Ahmad 9508: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yang beliau riwayatkan dari Rabb kalian 'azza wajalla: "semua amalan adalah kafarah dan puasa adalah milikku dan aku yang akan memberi balasannya, dan sungguh bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum disisi allah ketimbang harum minyak kesturi"
Musnad Ahmad 9509: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah merasa ta'ajub dengan suatu kaum yang masuk ke dalam surga dalam keadaan terikat dengan rantai."
Musnad Ahmad 9510: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: "Bukanlah yang disebut miskin itu seseorang yang tertolak untuk mendapatkan satu atau dua porsi makanan dan satu atau dua suap makanan, atau satu atau dua butir kurma, -Syu'bah masih merasa ragu antara lafadz suap dan kurma, - tetapi yang disebut miskin adalah seseorang yang tidak memiliki sesutau yang mencukupinya tetapi dia tidak meminta kepada orang lain secara mendesak, -atau beliau menyebutkan: - malu untuk meminta-minta kepada manusia secara mendesak."
Musnad Ahmad 9511: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, beliau bersabda: "Seorang wanita masuk neraka karena sebab seekor kucing yang ia kurung dan tidak melepaskannya untuk mencari makan serangga bumi."
Musnad Ahmad 9512: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, (beliau bersabda:) "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu, tidaklah seorang muslim mendapatkan waktu tersebut kemudian ia meminta kepada Allah 'azza wajalla suatu kebaikan kecuali Allah pasti akan memberinya."
Musnad Ahmad 9513: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, Bahwasanya beliau bersabda: "Aku tidak suka sekiranya aku mempunyai emas sebesar uhud, - Syu'bah berkata: "Atau beliau mengatakan: "Aku tidak suka sekiranya aku mempunyai emas sebesar uhud, - yang di hari kematianku aku mempunyai satu dinar darinya kecuali sesuatu yang aku persiapkan untuk membayar hutangku."
Musnad Ahmad 9514: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Abdullah bin Yazid An Nakha'i] berkata: aku mendengar [Abu Zur'ah] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian membuat nama dengan namaku dan jangan membuat julukan dengan julukanku."
Musnad Ahmad 9515: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membenci tali ikat kaki kulit kuda." Abdullah berkata: bapakku berkata: Syu'bah keliru dalam pelafadzan Abdullah bin Yazid, padahal yang benar adalah Salm bin Abdurrahman An Nakha'i."
Musnad Ahmad 9516: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Keimanan bagi orang Yaman, kekufuran dari arah timur, dan sesungguhnya ketenangan itu ada pada penggembala kambing, sedangkan riya` dan angkuh pada orang-orang yang bersuara keras, yaitu para penggembala unta dan kuda. Dan Al Masih Dajjal akan muncul dari arah timur, tujuannya adalah kota Madinah, sehingga ketika ia telah sampai di pinggir gunung uhud malaikat menghadang dan mengalihkan wajahnya ke arah Syam, dan di sanalah ia akan binasa, di sanalah ia akan binasa."
Musnad Ahmad 9517: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala`] menceritaan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Matahari tidak terbit dan tidak terbenam pada suatu hari yang lebih utama, -atau beliau mengatakan: - yang lebih agung dari hari jum'at. Dan tidak ada binatang melata kecuali ia akan takut di hari jum'at ini kecuali jin dan manusia, pada setiap pintu masjid terdapat dua malaikat menulis orang yang pertama kali datang dan seterusnya, seperti seorang yang berkurban unta, kemudian seperti seorang yang berkurban sapi, kemudian seperti seorang yang berkurban kambing, kemudian seperti seorang yang berkurban burung dan kemudian seperti seorang yang berkurban telur, jika imam telah duduk maka buku catatan akan ditutup."
Musnad Ahmad 9518: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala` bin Abdurrahman] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga muncul tiga puluh lelaki pendusta, mereka semuanya mengaku sebagai utusan Allah, harta akan melimpah ruah, fitnah akan merajalela dan akan menyebar al harj, " Abu Hurairah berkata: maka ditanyakanlah kepada beliau: "Apa itu al harj?" beliau bersabda: "Pembunuhan, pembunuhan, " beliau ucapkan hingga tiga kali.
Musnad Ahmad 9519: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Setiap shalat yang tidak dibacakan didalamnya Ummul kitab (surat al fatihah) maka ia kurang, ia kurang dan tidak sempurna."
Musnad Ahmad 9520: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah seorang lelaki menawar atas tawaran saudaranya, dan jangan meminang pinangannya."
Musnad Ahmad 9521: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berdoa maka janganlah sekali-kali ia berkata: 'Ya Allah jika engkau kehendaki, ' akan tetapi hendaklah ia serius dalam pengharapannya, karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla tidak ada yang menghalangi atas sesuatu yang ia berikan."
Musnad Ahmad 9522: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Al 'Ala`] menceritakan dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] bahwasanya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kalian tahu apa itu ghibah?" Abu Hurairah berkata: Para sahabat berkata: "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu, " beliau bersabda: "Engkau menyebut tentang saudaramu sesuatu yang tidak ada padanya, " dia bertanya: "Bagaimana pendapatmu jika apa yang aku katakan ada pada dirinya?" beliau bersabda: "Jika yang engkau katakan memang ada padanya maka engkau telah ghibah, dan jika yang engkau katakan tidak ada maka engkau telah memfitnahnya."
Musnad Ahmad 9523: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Malik bin 'Umair] dari [seorang lelaki bani Al Harits], bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku tidak melarang kalian untuk berpuasa pada hari jum'at, tetapi aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berpuasa pada hari jum'at kecuali jika kalian telah berpuasa pada hari sebelumnya, " dan aku juga tidak shalat dengan mengenakan sandal, tetapi aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dengan mengenakan sandal." Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Ziyad Al Harits] berkata: aku mendengar [seorang lelaki] bertanya kepada [Abu Hurairah] lalu ia menyebutkan makna hadits diatas."
Musnad Ahmad 9524: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Malik bin 'Umair] berkata: aku mendengar [Salim Al Barrad Abu Abdullah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengikuti jenazah dan menshalatinya, -atau beliau mengatakan: - "Barangsiapa menshalatinya, -Syu'bah masih merasa ragu, - maka baginya pahala satu qiroth, jika dia ikut menyaksikan penguburannya maka baginya pahala dua qiroth, satu qiroth seperti dengan gunung uhud."
Musnad Ahmad 9525: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya bait sya'ir yang paling benar diucapkan oleh seorang penya'ir adalah: 'ketahuilah bahwa segala sesuatu selain Allah adalah batil.'"
Musnad Ahmad 9526: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Musa bin Abi Utsman] berkata: aku mendengar [Abu Yahya] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mu`adzin akan diampuni dosanya sejauh suara yang ia kumandangkan, akan bersaksi baginya setiap yang basah dan yang kering, dan bagi orang yang menghadiri shalat akan ditulis baginya dua puluh lima kebaikan serta akan diampuni dosa antara keduanya."
Musnad Ahmad 9527: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bakr bin Hafsh] berkata: aku mendengar [Al Aghar] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Berwudhulah kalian dari setiap yang tersentuh oleh api."
Musnad Ahmad 9528: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Habib bin Abu Tsabit], - [Bahz] menyebutkan dalam haditsnya, [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Habib bin Abu Tsabit] berkata: aku mendengar [Umarah bin 'Umair] dari [Abu Al Muthawwis] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], -dan [Muhammad bin Ja'far] berkata: dari [Ibnu Al Muthawwis] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] - dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berbuka satu hari pada bulan ramadlan tanpa alasan rukhshah yang diberikan oleh Allah, maka tidak dapat menggantinya meskipun puasa satu tahun."
Musnad Ahmad 9529: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Yazid bin Khumair] berkata: telah mengabarkan kepadaku [seorang] bekas budak milik Quraisy, bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau melarang dari menjual ghanimah sehingga selesai dibagikan, " -kemudian orang yang setelah Yazid bin Khumair berkata: dan dia mengetahui apa yang dikatakan Yazid pada kesempatan lain: " (dan beliau melarang) menjual kurma sehingga telah dipetik dari setiap tangkainya dan seorang lelaki hendaknya tidak shalat kecuali dalam keadaan berikat pinggang."
Musnad Ahmad 9530: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Dawud bin Farahij] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Jibril 'Alaihis Salam menasihatiku untuk selalu berbuat baik kepada tetangga, sehingga aku menyangka bahwa ia juga akan mewarisi."
Musnad Ahmad 9531: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Dawud bin Farahij] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kami tidak mempunyai makanan sama sekali kecuali al aswadain, yaitu kurma dan air."
Musnad Ahmad 9532: Masih seperti hadits sebelumnya Dan dengan sanadnya ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Puasa itu untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya, dan bau mulut orang yang berpuasa itu di sisi Allah benar-benar lebih harum dari harum kesturi."
Musnad Ahmad 9533: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Al Julas] berkata: aku mendengar [Utsman bin Syammas] berkata: Marwan pernah melewati kota Madinah, Utsman melanjutkan: Lalu Marwan melewati [Abu Hurairah] yang sedang membacakan hadits, ia kemudian berkata: "Sebagian dari haditsmu wahai Abu Hurairah, " Utsman berkata: Lalu Marwan berlalu, Utsman berkata: "Setelah itu Marwan kembali lagi dan berkata: "Wahai Abu Hurairah, apa yang engkau dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ketika beliau shalat jenazah?" Abu Hurairah berkata: Beliau membaca: "Engkau telah menciptanya, -atau beliau mengatakan, - "Engkau yang telah menciptanya, -di sini Syu'bah yang masih merasa ragu, - dan Engkau telah memberi petunjuk kepadanya memeluk Islam, Engkau yang menggenggam ruhnya, Engkau tahu yang nampak dan yang tidak nampak darinya, kami datang sebagai pemberi syafa`at, maka ampunilah dia."
Musnad Ahmad 9534: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Atho` bin Maimunah] berkata: aku mendengar [Abu Rafi'] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dia menuturkan: "Zainab dahulu namanya Barrah, kemudian ada yang mengatakan: 'ia mensucikan dirinya, ' maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengubahnya menjadi Zainab."
Musnad Ahmad 9535: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Atho` bin Abi Maimunah] dari [Abu Rafi'] berkata: aku melihat [Abu Hurairah] sujud di surat: IDZAS SAMAA`UN SYAQQAT (Apabila langit terbelah), maka aku pun bertanya: "Apakah kamu sujud di dalamnya?" maka ia menjawab: "Benar, aku melihat kekasihku sujud di dalamnya, dan aku senantiasa sujud di dalamnya sehingga aku berjumpa dengannya, " Syu'bah berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan itu?" ia menjawab, "Ya."
Musnad Ahmad 9536: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah]. Dan [Abu Dawud] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari ['Abbas] -yaitu Al Jurairi- berkata: aku mendengar [Abu Utsman] menceritakan dari [Abu Hurairah], ia berkata: "Kekasihku menasihatiku dengan tiga hal: witir sebelum tidur, dua raka'at dluha dan puasa tiga hari pada setiap bulannya."
Musnad Ahmad 9537: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Syimr Adh Dhuba'i] berkata: aku mendengar [Abu Utsman An Nahdi] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Kekasihku menasihatiku dengan tiga hal: witir sebelum tidur, dua raka'at dluha dan puasa tiga hari pada setiap bulannya."
Musnad Ahmad 9538: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Abu An Nadhr] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu raka'at dari shalat Subuh sebelum terbitnya matahari maka ia telah mendapatkannya, dan barangsiapa mendapatkan dua raka'at dari shalat 'Ashar sebelum matahari terbenam maka ia telah mendapatkannya."
Musnad Ahmad 9539: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda tentang ahli kitab: "maka janganlah kalian mendahului mereka dalam mengucap salam, dan jika kalian bertemu mereka di jalan maka persempitlah mereka sehingga ke pinggir."
Musnad Ahmad 9540: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Permisalan orang yang berjihad di jalan Allah adalah seperti seorang yang beribadah dan tidak berhenti dan seperti seorang yang berpuasa dan tidak berbuka sehingga seorang mujahid di jalan Allah 'azza wajalla kembali pulang."
Musnad Ahmad 9541: Berkata: Aku telah membacakan hadits di hadapan [Abdurrahman bin Mahdi]: dari [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dan dari [Abu Salamah bin Abdurrahman], bahwa keduanya menceritakannya dari [Abu Hurairah] ia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika imam membaca AMIIN maka hendaklah kalian juga membacanya, karena sesungguhnya barangsiapa bacaan AMIINnya berbarengan dengan bacaan malaikat dosa-dosanya yang lalu akan diampuni."
Musnad Ahmad 9542: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Sumay mantan budak Abu Bakr] dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika imam mebaca: GHAIRIL MAGHDHUUBI 'ALAIHIM WALADH DHAALLIIN (bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat), maka ucapkanlah AMIIN (semoga Allah mengabulkan), karena sesungguhnya barangsiapa ucapannya berbarengan dengan ucapan malaikat dosa-dosanya yang lalu akan diampuni."
Musnad Ahmad 9543: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Sumay mantan budak Abu Bakr] -yaitu Ibnu Abdurrahman- dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika imam membaca: SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya), maka ucapanlah: ALLHUMMA RABBANA LAKAL HAMDU (Ya Allah Rabb kami, bagi-Mu segala pujian), karena sesungguhnya barangsiapa ucapannya berbarengan dengan ucapan malaikat dosa-dosanya yang lalu akan diampuni."
Musnad Ahmad 9544: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mengucapan AMIIN, maka malaikat yang ada di langit mengucapkan AMIIN, maka jika salah satunya berbarengan dengan yang lain dosa-dosanya yang lalu akan diampuni."
Musnad Ahmad 9545: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Dawud bin Al Hushain] dari [Abu Sufyan] -dalam hadits Abdurrahman mantan budak Ibnu Abi Ahmad, - bahwasanya ia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat ashar bersama kami, dan beliau salam pada raka'at yang kedua, lalu berdirilah Dzul Yadain seraya berkata: "Wahai Rasulullah, shalatnya yang diringkas atau memang engkau yang lupa?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Semua itu tidak benar, " lelaki itu berkata: "Tapi itu benar-benar terjadi wahai Rasulullah, " lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengahadap ke arah orang banyak dan berkata: "Apakah benar yang dikatakan oleh Dzul Yadain itu?" mereka menjawab: "Benar, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian menyempurnakan shalatnya yang kurang, kemudian beliau sujud dua kali, sedang beliau dalam keadaan duduk."
Musnad Ahmad 9546: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Sumay mantan budak Abi Bakr] dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mandi besar pada hari jum'at, -dalam hadits Abdurrahman disebutkan: - mandi junub kemudian pergi ke masjid, maka seakan-akan berkurban unta, dan barangsiapa berangkat pada jam kedua maka seakan-akan berkurban sapi, dan barangsiapa berangkat pada jam ketiga maka seakan-akan berkurban domba, dan barangsiapa berangkat pada jam keempat maka seakan-akan berkurban ayam, dan barangsiapa berangkat pada jam kelima maka seakan-akan berkurban telur, maka jika imam telah keluar malaikat berpaling dan mendengarkan khutbah."
Musnad Ahmad 9547: Telah menceritakan kepada kami [Rauh bin 'Ubadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Sayyar] dari [Asy Sya'bi] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian saling jual beli dengan sistem Hashoh dan jangan saling menaikkan harga untuk menipu pembeli, jangan saling jual beli dengan sistem mulamasah, dan barangsiapa dari kalian membeli binatang muhafalah jika ia tidak ridla hendaklah ia mengembalikannya dengan disertai satu sho' kurma."
Musnad Ahmad 9548: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Humaid bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku, sungguh akan aku perintahkan mereka untuk bersiwak setiap kali berwudhu."
Musnad Ahmad 9549: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq], telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seekor anjing minum dari bejana salah seorang dari kalian, maka hendaklah ia mencucinya tujuh kali."
Musnad Ahmad 9550: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq], telah menceritakan kepadaku [Malik] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [bapaknya] di hadits Abdurrahman dan Ishaq bin Abdullah, bahwa keduanya mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika shalat telah ditegakka maka janganlah kalian mendatanginya dengan terburu-buru, tetapi datangilah dengan tenang. Apa yang kalian dapati maka shalatlah dan apa yang kalian tertinggal darinya maka sempurnakanlah, sesungguhnya kalian dalam hitungan shalat selama telah meniatkan untuk shalat."
Musnad Ahmad 9551: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika shalat dikumandangkan (adzan) maka setan akan lari dengan terkentut-entut sehingga tidak mendengar seruan adzan, jika adzan telah selesai dikumandangkan ia akan kembali, dan jika shalat telah diserukan (iqamah) ia akan lari dengan terkentut-entut sehingga tidak mendengar seruan iqamah, jika iqamah telah diserukan ia akan kembali hadir dalam hati seseorang seraya berkata: 'Ingatlah ini, ingatlah ini, ' yaitu menghadirkan sesuatu yang tadinya tidak diingatnya, sehingga seseorang lupa berapa raka'at shalat yang telah dikerjakannya."
Musnad Ahmad 9552: Berkata: aku telah membaca dihadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] bahwasanya ia mendengar [Abu As Sa`ib mantan budak Hisyam bin Zuhrah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa shalat dan tidak membaca di dalamnya Ummul Qur`an (surat Al Fatihah) maka ia kurang, ia kurang, ia kurang dan tidak sempurna." Aku bertanya: "Wahai Abu Hurairah, aku terkdang berada di belakang?" Abu As Sa`ib berkata: Lalu Abu Hurairah menyenggol lenganku seraya berkata: "Wahai orang faris, bacalah ia dalam hatimu, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Sesungguhnya aku membagi shalat menjadi dua bagian, satu bagian untuk-Ku dan satu bagian lagi bagi hamba-Ku, dan bagi hamba-Ku akan mendapatkan apa yang ia pinta." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bacalah: apabila hamba membaca: 'Al HAMDULILLAHI RABBIL 'AALAMIIN (Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam), ' Allah berfirman: 'Hamba-Ku telah memuji Aku.' apabila hamba membaca: 'ARRAHMAANIRRAHIIM (Yang Maha Pemurah lagi Maha Pengasih), Allah 'azza wajalla berfirman: 'Hamba-Ku memuji-Ku.' apabila hamba membaca: 'MAALIKI YAUMIDDIIN (Yang menguasai di Hari Pembalasan), ' maka Allah berfirman, 'Hamba-Ku telah menyanjung-ku." apabila hamba membaca: 'IYYAAKA NA'BUDU WA IYYAAKA NASTA'IIN (Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan), ' maka Allah 'azza wajalla berfirman: 'ini adalah antara Aku dengan hamba-Ku, dan bagi hamba-Ku apa yang ia pinta.' apabila hamba membaca: 'IHDINASH SHIRAATHAL MUSTAQIIM SHIRAATHAL LADZIINA AN'AMTA 'ALAIHIM GHAIRIL MAGHDLUUBI 'ALAIHIM WALADL DLAALLIIN ((yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri ni'mat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat).' Maka Allah 'azza wajalla berfirman: 'Itu semua adalah untuk hamba-Ku, dan ia akan mendapatkan apa yang ia minta."
Musnad Ahmad 9553: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Yazid]. [Hajjaj] berkata dari [An Nakha'i] ia berkata: aku mendengar [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Buatlah nama seperti namaku dan jangan membuat julukan seperti julukanku."
Musnad Ahmad 9554: "Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membenci warna belang pada kaki kuda." [Hajjaj] berkata: "Yaitu pada salah satu kakinya terdapat warna hitam atau putih."
Musnad Ahmad 9555: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] [Syu'bah] aku mendengar [Sa'id bin Abi Sa'id Al Maqburi] yaitu ketika ia telah berumur senja, ia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] menuturkan: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apa yang ada di bawah dua mata kaki adalah di neraka."
Musnad Ahmad 9556: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Musa bin Abu Utsman] berkata: Aku mendengar [Abu Yahya] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mu`adzin akan diampuni dosanya sejauh suara yang ia kumandangkan, akan bersaksi baginya setiap yang basah dan yang kering, dan bagi orang yang menghadiri shalat akan ditulis baginya dua puluh lima kebaikan serta akan diampuni dosa antara keduanya."
Musnad Ahmad 9557: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Malik Al Asyja'i] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada pengurangan dalam shalat dan salam."
Musnad Ahmad 9558: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari ['Ashim bin Ubaidillah] dari ['Ubaid mantan budak Abu Rahm] berkata: aku pernah keluar dari masjid bersama dengan [Abu Hurairah], lalu ia melihat seorang wanita yang memakai wewangian, Abu Hurairah lalu bertanya: "Wahai budak Al Jabbar, apakah kamu dari masjid?" ia menjawab: "Iya, " Abu Hurairah bertanya lagi: "Apakah untuknya kamu memakai wewangian ini?" ia menjawab: "Iya, " maka Abu Hurairah berkata: "Pulanglah, karena sesungguhnya aku mendengar Abul Qasim bersabda: "Allah tidak akan menerima shalat seorang wanita yang memakai wewangian di masjid, -atau beliau mengatakan: - di masjid ini sehingga ia mandi sebagaimana mandi dari junub."
Musnad Ahmad 9559: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Ayub bin Musa] dari ['Atho` bin Mina`] dari [Abu Hurairah] berkata: "Kami sujud bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di surat: IDZAS SAMAA`UN SYAQQAT (apabila langit telah terbelah) dan di surat: IQRA` BISMI RABBIKA (bacalah dengan nama Tuhanmu)."
Musnad Ahmad 9560: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] berkata: aku mendengar [bapakku] berkata: Aku bertanya kepada [Abu 'Amru Asy Syaibani] tentang sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Tidak ada ighrar (pengurangan) dalam shalat, " maka ia menjawab: "Yang dimaksud oleh beliau adalah tidak ada pengurangan dalam shalat, " dan makna ighrar (pengurangan) adalah ia tidak keluar dari shalat sehingga ia merasa yakin bahwa tidak ada sesuatu dalam shalat yang tidak ia kerjakan dengan sempurna."
Musnad Ahmad 9561: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], [Manshur] menulis kepadaku bahwa ia mendengar [Abu Utsman] menceritaan dari [Abu Hurairah] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, seorang yang jujur dan terpercaya serta pemilik kamar ini bersabda: "Rahmat Allah tidak akan dicabut kecuali dari seorang yang celaka."
Musnad Ahmad 9562: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Haji mabrur tidak ada balasan baginya kecuali surga, dan dua umrah pahalanya adalah menghapus dosa antara keduanya."
Musnad Ahmad 9563: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang imam adalah orang yang bertanggung jawab, dan seorang mu'adzin adalah orang yang dipercaya. Ya Allah, tunjukilah para imam-imam itu dan ampunkanlah dosa dosa para mu'adzin."
Musnad Ahmad 9564: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada hari dimana salah seorang dari kalian berpuasa maka janganlah ia berkata kotor atau bertidak jahil, maka jika ada orang yang bertindak jahil kepadanya hendaklah ia katakan: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 9565: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Ar Rabi' bin Muslim] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak bersyukur kepada Allah orang yang tidak bersyukur kepada manusia."
Musnad Ahmad 9566: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Manshur] dari [Abu Utsman mantan budak Al Mughirah bin Syu'bah] berkata: Ketika kami sedang berada di masjid Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Muhammad, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abul Qasim pemilik kamar ini bersabda: "Rahmat Allah tidak akan dicabut kecuali dari seorang yang celaka."
Musnad Ahmad 9567: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepadaku [Sulaim bin Hayyan] dari [Sa'id] aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah benar-benar lebih harum dari minyak kesturi."
Musnad Ahmad 9568: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Salim] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepadaku [Salim bin Hayyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Puasa adalah tameng, apabila pada suatau hari salah seorang dari kalian berpuasa, maka janganlah berkata kotor dan jangan berlaku jahil: maka jika seorang lelaki mencelanya, -atau beliau mengatakan, - "jika seseorang mencelanya maka hendaklah ia berkata: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'" Bahz menyebutkan: "jika seseorang mencelanya atau menyakitinya, maka hendaklah ia berkata: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'" demikian juga dengan 'Affan, ia menyebutkan, "atau menyakitinya."
Musnad Ahmad 9569: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Umrah akan menghapuskan dosa antara keduanya, sedangkan haji mabrur tidak balasan baginya kecuali surga."
Musnad Ahmad 9570: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Salim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Puasa adalah tameng."
Musnad Ahmad 9571: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Adh Dhahak] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya di surga ada sebatang pohon, seorang pengendara kuda berjalan di bawah naungannya yang tidak dapat selesaikan selama seratus tahun, pohon itu adalah pohon khuldi."
Musnad Ahmad 9572: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian meminang pinangan saudaranya."
Musnad Ahmad 9573: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh dinikahi dengan memadu bibinya, baik dari pihak ayah maupun pihak ibu."
Musnad Ahmad 9574: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepadaku [Malik] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang shalat setelah ashar sehingga matahari terbenam, dan shalat setelah subuh sehingga matahari terbit."
Musnad Ahmad 9575: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepadaku [Malik] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dan dari [Busr bin Sa'id] dan dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu raka'at shalat ashar sebelum terbenamnya matahari maka ia telah mendapatkannya, dan barangsiapa mendapatkan satu raka'at shalat subuh sebelum terbitnya matahari maka ia telah mendapatkannya."
Musnad Ahmad 9576: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abdullah bin Yazid mantan budak Al Aswad bin Sufyan] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dan [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika udara terasa panas maka dinginkan waktu shalat, karena sesungguhnya panas yang menyengat adalah dari hembusan neraka jahannam." Dan beliau menyebutkan bahwa neraka mengadu kepada Rabbnya, lalu Ia memberi izin kepadanya untuk bernafas dua kali dalam setahun, sekali diwaktu musim dingin dan sekali diwaktu musim panas."
Musnad Ahmad 9577: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika panas telah menyengat maka dinginkanlah waktu shalat, karena sesungguhnya panas yang menyengat adalah dari hembusan neraka jahannam."
Musnad Ahmad 9578: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa masuk ke dalam surga maka ia akan merasa nikmat dan tidak akan merasa bosan, bajunya tidak lusuh dan tidak akan hilang masa mudanya. Sesungguhnya di dalam surga terdapat sesutau yang mata belum pernah melihat, telinga belum pernah mendengar dan belum terbetik dalam hati manusia."
Musnad Ahmad 9579: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang lelaki keluar untuk menziarahi saudaranya seiman di sebuah desa lain, maka Allah mengamatinya dengan mengirimkan malaikat, lalu malaikat itu bertanya: 'Kemana kamu hendak pergi? ' Lelaki itu menjawab: 'Aku hendak pergi ke tempat saudaraku di kampung begini dan begini karena Allah.' Malaikat bertanya lagi: 'Apakah karena urusan nikmatnya yang kamu pelihara? ' lelaki itu menjawab: 'Tidak, tetapi aku mencintainya karena Allah 'azza wajalla.' Maka Malaikat berkata: 'Sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu untuk memberitahukan bahwasanya Allah 'azza wajalla mencintaimu sebagaiana engkau mencintainya karena Allah.'"
Musnad Ahmad 9580: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Syu'bah] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah]. Dan dari [Ibnu Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menawar barang yang telah ditawar oleh saudaranya, atau meminang pinangan saudaranya."
Musnad Ahmad 9581: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa membeli kambing musharrah hendaklah ia perah susunya, jika ia tidak ridla hendaklah ia kembalikan dengan menyertakan satu sho' kurma."
Musnad Ahmad 9582: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Az Zuhri] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa dimintai izin oleh tetangganya untuk meletakkan kayu di dindingnya, maka janganlah ia melarangnya."
Musnad Ahmad 9583: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Al Mutsanna bin Sa'id] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Abu Ayub] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian memukul maka hindarilah wajah." Menurut Ibnu Mahdi, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla menciptakan Adam dalam bentuknya."
Musnad Ahmad 9584: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dari [Zuhair] dari [Al Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian bernadzar, karena ia tidak dapat menolak taqdir sedikitpun, hanyasannya nadzar itu adalah sesuatu yang dikeluarkan dari seorang yang bakhil."
Musnad Ahmad 9585: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepadaku [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jangan sampai salah seorang kalian mengatakan: 'Abdiy (hamba lelakiku) dan amatiy (hamba perempuanku), ' karena kalian semua adalah hamba Allah dan semua wanita kalian adalah hamba wanita Allah, akan tetapi hendaklah kalian katakan: 'ghulamiy (budak lelakiku) ' dan jariyati (budak wanitaku) dan fataya (pemudaku) dan fatatiy (pemudiku).'"
Musnad Ahmad 9586: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Syu'bah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah suatu kaum duduk (dalam suatu majlis), tidak berdzikir kepada Allah dan bershalawat kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kecuali hal itu akan menjadi kerugian bagi mereka pada hari kiamat, dan jika mereka masuk surga maka itu karena balasan dari Allah."
Musnad Ahmad 9587: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bermimpi melihatku maka ia telah melihatku yang sebenarnya, karena sesungguhnya setan tidak bisa menyerupai aku."
Musnad Ahmad 9588: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia muliakan tamunya, dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka janganlah ia sakiti tetangganya, dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia berkata baik atau diam."
Musnad Ahmad 9589: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah sampai seseorang dari kalian mengucapkan: 'Ya Allah ampunilah aku jika Engkau berkehendak, ya Allah sayangilah aku jika Engkau berkehendak.' Akan tetapi hendaklah ia mantap dalam meminta, karena sesungguhnya Allah tidak dalam paksaan,."
Musnad Ahmad 9590: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa beristijmar (bersuci dengan batu, pent) hendaklah dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 9591: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia muliakan tamunya, dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia berkata baik, atau (kalau tidak bisa) lebih baikdiam."
Musnad Ahmad 9592: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari manahan kelebihan air untuk menghalangi tumbuhnya rerumputan."
Musnad Ahmad 9593: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya kami adalah para Nabi, kami tidak diwarisi (hartanya), apa yang aku tinggalkan setelah jatah bagi pekerjaku dan nafkah istri-istriku adalah sedekah."
Musnad Ahmad 9594: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Menunda-nundanya orang kaya dalam membayar hutang adalah kezhaliman, dan barangsiapa dibebaskan hutangnya oleh orang lain hendaklah diterima."
Musnad Ahmad 9595: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah orang yang paling berhak atas diri Isa, para Nabi adalah satu saudara dari satu bapak (Adam), dan antara aku dengan Isa 'Alaihis Salam tidak ada seorang Nabi pun."
Musnad Ahmad 9596: Telah menceritakan kepada kami [Umar bin Sa'd] -yaitu Abu Dawud Al Hafari- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Abdurrahman] -yaitu Al A'raj- dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah orang yang paling berhak atas diri Isa, para Nabi adalah saudara sebapak (Adam), dan antara aku dengan Isa tidak ada seorang Nabi pun."
Musnad Ahmad 9597: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah tertawa terhadap dua orang lelaki yang salah satunya membunuh yang lain, ia membunuh ini di jalan Allah sehingga mati syahid, " beliau bersabda: "Kemuidan Allah mengampuni orang yang membunuhnya, lalu ia masuk Islam dan berperang di jalan Allah hingga mati syahid, dan akhirnya keduanya masuk surga."
Musnad Ahmad 9598: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian menyebut anggur dengan kemuliaan, hanyasannya kemuliaan itu adalah terdapat pada seorang muslim."
Musnad Ahmad 9599: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Menunda dalam membayar hutang adalah kezhaliman orang kaya, dan barangsiapa hutangnya dibebaskan oleh orang lain hendaklah ia terima."
Musnad Ahmad 9600: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian mengucapan: 'Ya Allah, ampunilah aku jika Engkau berkehendak' sesungguhnya Allah tidak dalam paksaan, tetapi hendaklah ia mantap dalam meminta."
Musnad Ahmad 9601: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang shalat dengan satu kain, sedang di pundaknya tidak terdapat sesuatu."
Musnad Ahmad 9602: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ahli warisku tidak berbagi uang dinar, apa yang aku tinggalkan setelah nafkah untuk istri-istri dan pekerjaku, maka ia adalah sedekah."
Musnad Ahmad 9603: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua model jual beli: an nibadz dan al limas, dan beliau melarang dari ash shoma` dan seorang lelaki yang beriktiba` dengan hanya menggunakan satu kain, antara dia dan bumi tidak ada sesuatupun."
Musnad Ahmad 9604: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah orang yang lebih berhak atas diri setiap mukmin dari dirinya sendiri, maka barangsiapa meninggalkan hutang atau keluarga akulah yang akan menanggung, tetapi barangsiapa meninggalkan harta maka hendaklah untuk ahli warisnya."
Musnad Ahmad 9605: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ammar] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika pembantu salah seorang kalian datang dengan membawa hidangannya, dan telah cukup baginya rasa panas dan lelahnya, maka hendaklah ia dudukkan untuk makan bersama atau mengambilkan satu suap untuknya."
Musnad Ahmad 9606: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar] dan [Mu'awiyah bin Hisyam] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Dikatakan kepadanya: 'Berinfaqlah maka Aku (Allah) akan berinfaq kepadamu." Mu'awiyah menyebutkan dalam haditsnya: Rasulullah bersabda: "Rabb kita 'azza wajalla berfirman: 'Berinfaqlah maka Aku (Allah) akan berinfaq kepadamu.'"
Musnad Ahmad 9607: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seorang wanita berpuasa sedangkan suaminya ada, kecuali dengan seizinnya."
Musnad Ahmad 9608: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Walid] dan [Mu`ammal] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Az Zinad] dari [Musa bin Abi Utsman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meliwati seorang lelaki yang sedang menuntun seekor unta, lalu beliau bersabda: "Tunggangilah, " ia berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya ia adalah seekor unta, " maka beliau bersabda: "Tunggangilah."
Musnad Ahmad 9609: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kencing di dalam air tenang yang tidak mengalir lalu mandi darinya." Mu`ammal berkata: "Yaitu Arrokid (air yang tidak bergerak) kemudian mandi darinya."
Musnad Ahmad 9610: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dan ['Ammar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Musa bertemu Adam, lalu ia berkata: 'Engkau Adam yang Allah telah ciptakan dengan tangan-Nya, menyuruh malaikat untuk sujud kepadamu serta telah menempatkanmu di surga, kemudian engkau lakukan itu (makan buah khuldi)? ' maka Adam menjawab: 'Engkau Musa yang Allah telah ajak bicara secara langsung dan memilihmu serta menurunkan kepadamu kitab Taurat, apakah aku lebih dahulu diciptakan atau taqdir yang telah ditetapkan?" Musa berkata: "Tidak, tapi taqdir yang telah ditetapkan." Maka Adam mengalahkan argumentasi Musa, Adam mengalahkan argumentasi Musa 'Alaihimas Salam." Telah menceritakan kepada kami ['Affan], berkata telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ammar bin Abi 'Ammar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan [Humaid] dari [Al Hasan] dari seorang lelaki, Hammad berkata: aku mengira bahwa ia adalah [Jundub bin Abdullah Al Bajalli] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Musa bertemu dengan Adam, " lalu ia menyebutkan makna hadits.
Musnad Ahmad 9611: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Ditanyakan kepada beliau, "Wahai Rasulullah, Bagaimana dengan anak-anak yang baru dilahirkan?" beliau menjawab: "Allah lebih tahu dengan apa yang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 9612: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ammar bin Abi 'Ammar] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang hamba taat kepada Rabb dan tuannya maka ia mendapat dua pahala."
Musnad Ahmad 9613: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] dan ['Ammar bin Abi 'Ammar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Beberapa orang lelaki akan keluar meninggalkan Madinah dengan rasa tidak suka darinya, padahal Madinah adalah lebih baik bagi mereka sekiranya mereka mengetahuinya." Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ammar bin Abi 'Ammar] dan [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits diatas."
Musnad Ahmad 9614: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abu Az Zinad]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh dinikahi dengan memadu bibinya, baik bibi dari pihak ayah atau dari pihak ibu."
Musnad Ahmad 9615: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidurnya maka hendaklah ia cuci tangannya sebelum memasukkannya ke dalam bejana, karena salah seorang dari kalian tidak tahu dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 9616: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seburuk-buruk manusia adalah orang yang memiliki dua wajah (munafiq), ia datang kepada suatu kaum dengan satu wajah dan datang kepada kaum lain dengan wajah yang lain."
Musnad Ahmad 9617: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya puasa adalah tameng, maka jika salah seorang dari kalian berpuasa janganlah berkata kotor dan jangan berlaku jahil, jika ada orang yang mencelanya atau ingin menyerangnya hendakklah ia berkata: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 9618: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, sungguh bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah adalah lebih harum dari harum kesturi, Allah berfirman: 'Ia meninggalkan syahwat, makan dan minumnya karena Aku, maka puasa adalah untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya, setiap satu kebaikan akan mendapatkan sepuluh hingga tujuh ratus lipat kebaikan yang semisal, ia adalah untuk-Ku dan Aku-lah yang akan membalasnya."
Musnad Ahmad 9619: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan seorang yang berjihad di jalan Allah adalah seperti orang yang berpuasa dan shalat malam terus menerus tidak berhenti sehingga orang yang berjihad kembali pulang."
Musnad Ahmad 9620: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah oleh kalian berperasangka buruk, karena perasangka buruk adalah sedusta-dusta perkataan, jangan mencari-cari aib orang lain serta mencari-cari isu, jangan saling bersaing, janganlah saling dengki, jangan saling membenci dan jangan saling membelakangi, jadilah kalian sebagai hamba Allah yang saling bersaudara."
Musnad Ahmad 9621: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepadaku [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Menunda-nundanya orang kaya dalam melunasi hutang adalah kezhaliman, maka barangsiapa hutangnya dihapuskan (dibayar orang lain) oleh saudaranya hendaklah diterima."
Musnad Ahmad 9622: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian memakai sandal hendaklah dimulai dari yang sebelah kanan, jika ingin melepasnya maka dari sebelah kiri. jadikanlah sebelah kanan sebagai yang pertama kali dipakai dan yang terakhir kali dilepas."
Musnad Ahmad 9623: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menghadang rombongan pendagang, jangan saling menaikkan harga untuk menipu pembeli, orang kota jangan menjual kepada orang dusun dan jangan menahan susu kambing, maka barangsiapa membelinya dan telah memerah susunya, ia mempunyai dua pilihan: jika ridla ia boleh mengambinya dan jika tidak ia boleh mengembalikannya dengan disertai satu sho' kurma."
Musnad Ahmad 9624: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika engkau mendengar seorang lelaki mengucapkan, 'manusia telah binasa, ' maka sungguh dialah orang yang palingbinasa diantara mereka."
Musnad Ahmad 9625: Masih seperti hadits seblumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pintu-pintu langit dibuka pada hari senin dan kamis, lalu akan diampuni setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu pun, kecuali terhadap seseorang yang mempunyai permusuhan dengan saudaranya, maka Allah akan berfirman: 'Tunggulah dua orang ini sehingga mereka berbaikan.'"
Musnad Ahmad 9626: Masih seperti hadits seblumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, bahwasanya Sa'd bin 'Ubadah bertanya: "Wahai Rasulullah, jika aku menemukan istriku sedang bersama lelaki lain apakah aku harus menangguhkan tuduhan hingga aku mendatangkan empat orang saksi?" Beliau menjawab: "Benar."
Musnad Ahmad 9627: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Khubaib]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Khubaib] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah], atau dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Antara rumah dan mimbarku ada taman dari taman-taman surga, sedang mimbarku ada di atas telagaku."
Musnad Ahmad 9628: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abdullah bin Salman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih utama seribu kali dari shalat di masjid selainnya, kecuali masjidl haram."
Musnad Ahmad 9629: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakar] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Beramal dan sesuaikanlah amal kalian dengan sunnah, ketahuilah bahwasanya tidak ada seorang pun dari kalian yang dapat diselamatkan oleh amalannya, " para sahabat bertanya: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku."
Musnad Ahmad 9630: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr] dan [Isra'il] keduanya meriwayatkan dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Seseorang datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Perintah sesuatu kepadaku!" beliau bersabda: "Janganlah engkau marah, " Abu Hurairah berkata: "Kemudian ia pergi dan kembali lagi seraya berkata: "Perintah sesuatu kepadaku!" beliau bersabda: "Janganlah engkau marah, " Abu Hurairah berkata: "Setiap kali orang itu kembali beliau mengulanginya lagi, beliau bersabda: "Janganlah engkau marah."
Musnad Ahmad 9631: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mutsanna bin Sa'id] dari [Qatadah] dari [Busyair bin Ka'ab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jadikanlah jalan seukuran tujuh hasta."
Musnad Ahmad 9632: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dan [Mis'ar] dari [Ibrahim bin 'Amir bin Mas'ud Al Jumahi], [Sufyan] berkata: dari ['Amir bin Sa'd], dan [Mis'ar] berkata: aku mengiranya dari ['Amir bin Sa'd] dari [Abu Hurairah] berkata: "Orang-orang membawa jenazah melewati Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu para sahabat memujinya dengan kebaikan, Rasulullah kemudian bersabda: "Telah wajib." Setelah itu orang-orang membawa jenazah melewati Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu para sahabat memujinya dengan keburukan, " Rasulullah kemudian bersabda: "Telah wajib, " para sahabat bertanya: "Apa yang telah wajib wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Sebagian kalian menjadi saksi atas sebagian yang lain."
Musnad Ahmad 9633: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika Allah telah selesai dari mencipta, Allah menulis di atas 'Arsy-Nya: rahmat-Ku mendahului murka-Ku."
Musnad Ahmad 9634: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat di masjidku lebih utama seribu kali dari shalat di masjid selainnya, kecuali masjidil haram."
Musnad Ahmad 9635: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "apakah salah seorang kalian suka sekiranya pulang ke rumahnya dengan membawa tiga ekor unta gemuk yang sedang hamil, sesungguhnya tiga ayat yang dibaca dalam shalat adalah lebih baik dari tiga unta gemuk yang sedang hamil. Dan sesungguhnya shalat yang paling berat dirasakan oleh orang munafiq adalah shalat isya` dan subuh, sekiranya mereka mengetahui pahala yang ada pada keduanya sungguh mereka akan mendatanginya meskipun dengan merangkak."
Musnad Ahmad 9636: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: "Aku telah siapkan bagi hamba-hamba-Ku yang shalih sesuatu yang belum pernah terlihat oleh mata, belum terdengar oleh telinga dan belum terbetik dalam hati manusia. Sebagai simpanan selain kenikmatan yang telah diberitahukan kepada kalian." Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits diatas tersebut, hanya saja beliau mengatakan: "bukan yang telah diberitahukan kepada kalian."
Musnad Ahmad 9637: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] berkata: Aku melihat [Abu Hurairah] sujud pada: IDZAS SAMAA`UN SYAQQAT (Apabila langit terbelah). Maka akupun bertanya kepadanya: "Aku melihatmu sujud di dalamnya?" Abu Hurairah menjawab: "Sekiranya aku tidak melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sujud di dalamnya maka akau tidak akan sujud."
Musnad Ahmad 9638: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Marwan Al Ashfar] dan ['Atho` bin Abu Maimunah], bahwasanya keduanya mendengar [Abu Rafi'] berkata: Aku melihat [Abu Hurairah] sujud pada: IDZAS SAMAA`UN SYAQQAT (Apabila langit terbelah). Abu Rafi' berkata: Aku bertanya: "Engkau sujud di dalamnya?" Abu Hurairah menjawab: "Aku melihat kekasihku shallallahu 'alaihi wa sallam sujud di dalamnya, maka aku akan senantiasa sujud di dalamnya sehingga aku berjumpa dengannya."
Musnad Ahmad 9639: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Abul Qasim Salallahu 'Alaihi wa sallam bersabda: "Anak itu untuk pemilik tempat tidur (suami), dan bagi pezina adalah hukuman rajam."
Musnad Ahmad 9640: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik akhlaqnya, jika ia paham Isalam."
Musnad Ahmad 9641: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ia berkata: Aku mendengar Abul Qasim Salallahu 'Alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla tidak mau melihat kepada orang yang menjulurkan kainnya karena sombong."
Musnad Ahmad 9642: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ini, ia berkata: "Baguskanlah wudhu kalian, karena sesungguhnya aku mendengar Abul Qasim bersabda: "Tumit-tumit yang tidak terbasuh oleh air wudhu akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 9643: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ini, (dia berkata:) aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Setiap amal adalah sebagai kafarah (penghapus dosa) kecuali puasa, puasa adalah untuk-Ku ada Aku yang akan membalasnya."
Musnad Ahmad 9644: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ini ia berkata: Aku mendengar Abul Qasim bersabda: "Bau mulut orang yang berpuasa itu benar-benar lebih harum di sisi Allah dari harum kesturi."
Musnad Ahmad 9645: Masih seperti hadits sebelumnya, Dan dengan sanadnya ini, ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah diberi kurma sedekah, lalu beliau memerintahkan menyimpannya, kemudian beliau membawa Hasan atau Husain di atas pundaknya sehingga air liurnya mengalir ke tubuh beliau, lalu beliau melihat ke arahnya, dan ternyata Hasan sedang mengulum kurma sedekah, [Abu Hurairah] kemudian berkata: Beliau kemudian bersabda: "Buanglah, tidakkah engkau tahu bahwa keluarga Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam tidak memakan harta sedekah."
Musnad Ahmad 9646: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ini, ia berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Biarkanlah apa yang aku tinggalkan untuk kalian, hanyasanya orang-orang sebelum kalian binasa karena banyak bertanya dan perselisihan mereka kepada para Nabinya, jika aku perintahkan dengan suatu perkara maka laksanakanlah, dan jika aku larang dari suatu perkara maka jauhilah."
Musnad Ahmad 9647: Dan berkata -yaitu [Abdurrahman] -: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim bersabda: "Sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui, sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis, akan tetapi hendaklah kalian tetap lurus dalam beramal dan berilah kabar gembira."
Musnad Ahmad 9648: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dan [Abu Kamil] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, sungguh aku benar-benar akan mengusir beberapa lelaki dari telagaku sebagaimana diusirnya unta yang nyasar."
Musnad Ahmad 9649: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim bersabda: "Tidaklah membuatku bahagia sekiranya aku mempunyai emas sebesar gunung uhud yang ada bersamaku selama tiga hari dan aku mempunyai bagian satu dinar darinya, kecuali sesuatu yang aku persiapkan untuk melunasi hutangku."
Musnad Ahmad 9650: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Api anak cucu Adam yang mereka nyalakan adalah satu bagian dari tujuh puluh bagian api neraka, " seorang lelaki berkata: "Jika demikian adanya sungguh telah cukup!." Beliau bersabda: "Sesungguhnya api neraka jahannam itu dilebihkan enam puluh sembilan bagian (dari api anak Adam), maka amatlah panas dan panas sekali."
Musnad Ahmad 9651: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya ini ia berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika seorang lelaki berjalan, ia merasa ta'ajub dengan baju dan selendang indahnya, lalu ia ditelan oleh bumi, dan ia akan tetap berguncang-guncang di dalam perut bumi hingga datang hari kiamat."
Musnad Ahmad 9652: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya ini, aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita masuk ke dalam neraka karena seekor kucing pejantan, -atau beliau mengatakan: - "Seekor kucing betina yang ia ikat, ia tidak memberinya makan dan minum, serta tidak melepaskannya sehingga dapat makan serangga bumi."
Musnad Ahmad 9653: Masih seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya ini, (Abu Hurairah berkata:) aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Binatang melata yang yang mati tertanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati tercebur dalam lubang penambangan adalah mati sia-sia, binatang yang mati karena tercebur dalam sumur adalah mati sia-sia, dan pada setiap harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 9654: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Bahz] secara makna, mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari Al Hakam, [Bahz] menyebutkan dalam haditsnya: telah mengabarkan kepadaku [Al Hakam] dari [Muhammad bin Ali] bahwasanya seorang lelaki berkata kepada [Abu Hurairah], "Sesungguhnya Ali radliallahu 'anhu pada hari jum'at membaca surat Al Jumu'ah dan surat Al Munafiqun, " Abu Hurairah berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca kedua surat tersebut."
Musnad Ahmad 9655: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ya'la bin 'Atho`] berkata: aku mendengar [Abu Alqamah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mentaatiku maka ia telah mentaati Allah, dan barangsiapa mendurhakai aku maka ia telah mendurhakai Allah. Dan barangsiapa mentaati pemimpinku maka ia telah mentaatiku, dan barangsiapa mendurhakai pemimpinku maka ia telah mendurhakaiku."
Musnad Ahmad 9656: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah], "Hanyasanya seorang imam itu adalah perisai, jika ia shalat dengan duduk maka shalatlah kalian dengan duduk, jika ia mengucapkan: SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar orang yang memuji-Nya) maka katakanlah: ALLAHUMMA RABBANA WALAKAL HAMDU (Ya Allah Rabb kami, bagi-Mu segala pujian), jika ucapan penghuni bumi sama dengan ucapan penghuni langit maka akan dihapus dosanya yang telah berlalu."
Musnad Ahmad 9657: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah], beliau bersabda: "Kekaisaran akan hancur dan tidak akan ada lagi kekaisaran setelahnya, Kisra akan hancur dan tidak akan ada lagi Kisra setelahnya."
Musnad Ahmad 9658: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berlindung dari lima perkara: dari siksa kubur, dari sika neraka Jahannam, dari fitnah kehidupan dan kematian serta dari fitnah Al Masih Dajjal."
Musnad Ahmad 9659: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abdurrahman Al A'raj], yang aku tahu bahwa -Syu'bah masih merasa ragu, - dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Quraisy, Aslam, Ghifar, Juhainah, Muzainah, Asyja' adalah para wali, dan bagi mereka tidak ada wali selain Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 9660: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Bahz] secara makna, mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abu Salamah], - [Bahz] berkata: sesungguhnya ia mendengar [Abu Salamah] - dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat zhuhur dua rakaat kemudian salam, maka disampaikanlah kepada beliau bahwa beliau shalatnya kurang, kemudian beliau menambah shalatnya dua rakaat yang terakhir dan salam, setelah itu beliau sujud dengan dua kali sujud."
Musnad Ahmad 9661: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'd] berkata: aku mendengar [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aslam, Ghifar, Muzainah, dan orang-orang yang berasal dari Juhainah, -Hajjaj berkata: dan orang-orang yang berasal dari Muzainah- adalah lebih baik dari bani Tamim, bani 'Amir dan dua sekutu Asad dan Ghathafan."
Musnad Ahmad 9662: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'd bin Ibrahim] berkata: aku mendengar [Humaid bin Abdurrahman] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak sepantasnya bagi seorang hamba mengatakan bahwa aku lebih baik dari Yunus bin Mata."
Musnad Ahmad 9663: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Sa'd bin Ibrahim] berkata: aku mendengar Abu Salamah bertanya kepada [Al Aghar] tentang hadits ini, maka Al Aghar menceritakan bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih utama seribu kali dari shalat di masjid selainnya, kecuali di Ka'bah (masjidil haram)."
Musnad Ahmad 9664: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj]. (Muhammad bin Ja'far) berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] aku mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Zurarah]. Sedangkan [Hajjaj] menyebutkan dalam haditsnya: aku mendengar [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika seorang wanita tidur dalam keadaan menjauhi tempat tidur suaminya, maka malaikat akan melaknatnya sampai ia kembali."
Musnad Ahmad 9665: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: aku mendengar [Hilal Al Muzani atau Al Mazani] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Al Habbah As Sauda` ini adalah obat, -Syu'bah berkata: Atau, beliau mengatakan: - penyembuh dari setiap sesuatu (penyakit) kecuali As Sam." Qatadah menerangkan: "As Sam adalah kematian."
Musnad Ahmad 9666: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] aku mendengar [Syu'bah] menceritakan dari [Qatadah] dari [Hilal bin Yazid], bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Al Habbah As Sauda` ini adalah penyembuh dari setiap penyakit kecuali As Sam." Syu'bah berkata: Lalu aku bertanya kepada Qatadah: "Apa yang dimaksud dengan As Sam?" maka ia menjawab: "Kematian."
Musnad Ahmad 9667: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj]. (Muhammad bin Ja'far berkata): telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas]. Sedangkan [Hajjaj] menyebutkan dalam haditsnya: aku mendengar [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika seorang lelaki mengalami pailit, kemudian ia (pihak kedua) mendapati hartanya sebagaimana semula maka ia lebih berhak untuk memilikinya."
Musnad Ahmad 9668: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah memberitakan kepadaku [Qatadah] berkata: aku mendengar [Hilal bin Yazid] dari kalangan bani Mazin bin Syaiban berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Al Habbah As Sauda` ini adalah penyembuh dari setiap penyakit kecuali As Sam." Dan Qatadah menerangkan: "As Sam adalah kematian."
Musnad Ahmad 9669: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj]. (Muhammad bin Ja'far) menerangkan: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "'Umro itu adalah dibolehkan."
Musnad Ahmad 9670: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda tentang Seorang budak yang dimiliki oleh dua orang, kemudian salah satu dari keduanya memerdekakan bagiannya, maka beliau bersabda: "Dia menanggung."
Musnad Ahmad 9671: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj]. (Muhammad bin Ja'far) berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: aku mendengar [An Nadhr bin Anas] menceritakan dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwasanya beliau melarang mengenakan cincin dari emas."
Musnad Ahmad 9672: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] ia berkata: Aku mendengar [seorang lelaki] berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memilki telapak tangan yang besar."
Musnad Ahmad 9673: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] berkata: aku mendengar seorang lelaki bertanya kepada [Abu Hurairah], maka dia menjawab: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memilki telapak tangan dan telapak kaki yang besar. Dan aku tidak melihat setelahnya yang seperti seperti itu."
Musnad Ahmad 9674: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Dinar] berkata: aku mendengar [Sulaiman bin Yasar] menceritakan dari ['Irak bin Malik] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang muslim tidak wajib mengeluarkan zakat budak dan kudanya."
Musnad Ahmad 9675: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Hashin] berkata: aku mendengar [Dzakwan Abu Shalih] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa melihatku dalam mimpi sungguh ia telah melihatku, karena setan tidak dapat mengubah bentuknya seperti aku, -atau Syu'bah menyebutkan: menyerupai aku, - dan barangsiapa sengaja berdusta atas namaku, maka hendaklah ia menempati tempat duduknya di neraka."
Musnad Ahmad 9676: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj]. (Muhammad bin Ja'far) berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari ['Ashim bin Ubaidillah] dari ['Ubaid mantan budak Abu Ruhm] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Maukah aku tunjukkan kepadamu, -Hajjaj menyebutkan: - "Maukah aku tunjukkan kepadamu harta simpanan surga? (Yaitu) LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAH (Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)."
Musnad Ahmad 9677: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya ilmu itu seperti perbintangan, maka orang orang keturunan Persia telah memperolehnya."
Musnad Ahmad 9678: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membeli domba kemudian ia mendapatinya musharrah, maka ia boleh memilih: jika mau ia kembalikan dengan disertai satu sho' kurma."
Musnad Ahmad 9679: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya Dan dengan sanadnya, aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik wanita pengendara unta, sangat sayang terhadap anak dan taat (amanah) kepada suaminya dalam menjaga hartanya adalah wanita Quraisy."
Musnad Ahmad 9680: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berpuasalah kalian karena melihatnya dan berbukalah kalian karena melihatnya, maka jika kalian terhalang untuk melihatnya hitunglah sehingga genap tiga puluh hari."
Musnad Ahmad 9681: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seorang pun dari kalian yang dimasukkan oleh amalannya ke dalam surga, " maka para sahabat bertanya: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah menguasakan aku darinya dengan rahmat-Nya." -Bahz menyebutkan, "Dan kemuliaan, " - lalu beliau meletakkan tangannya di atas kepalanya.
Musnad Ahmad 9682: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian saling membelakangi dan jangan saling membenci, jadilah kalian hamba-hamba Allah yang saling bersaudara."
Musnad Ahmad 9683: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya orang-orang Anshar meniti bukit atau lembah, sungguh akau akan menempuh bukit yang mereka tempuh, -atau beliau mengatakan: bukit yang mereka tempuh.- Dan sekiranya bukan karena hijrah sungguh aku akan menjadi orang Anshar." Abu Hurairah berkata: "Demi bapak dan ibuku, ia tidak pernah menzhalimi, dan sungguh orang-orang Anshar telah memberinya tempat dan pertolongan."
Musnad Ahmad 9684: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Abu Dawud] berkata: [Syu'bah] telah mengabarkan kepada kami secara makna, hanya saja ia berkata: dia mendengar Abu Qasim dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: "Aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aslam semoga Allah menyelamatkannya, dan Ghifar semoga Allah mengampuninya."
Musnad Ahmad 9685: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya di surga ada sebatang pohon yang seorang pengendara kuda berjalan di bawah naungannya selama seratus tahun tidak dapat menembusnya."
Musnad Ahmad 9686: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "orang yang paling baik diantara kalian Islamnya adalah yang paling baik akhlaqnya, jika mereka fakih (memahami Islam, pent)."
Musnad Ahmad 9687: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukanlah yang disebut miskin itu seseorang yang keliling (meminta-minta) dan tertolak untuk mendapatkan satu atau dua butir kurma, atau satu atau dua porsi makanan, tetapi yang disebut miskin adalah seseorang yang tidak mendapatkan sesuatu yang menjadikannya berkecukupan, serta tidak meminta-minta kepada manusia secara memaksa."
Musnad Ahmad 9688: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya ini ia berkata: aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu, tidaklah seorang muslim mendapatinya dan meminta kepada Allah satu kebaikkan kecuali Allah akan memberinya."
Musnad Ahmad 9689: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "apakah seseorang dari kalian tidak takut apabila mengangkat kepalanya sedangkan imam masih dalam keadaan sujud, untuk Allah ubah kepalanya dengan kepala himar "
Musnad Ahmad 9690: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya ini ia berkata: Aku mendengar Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam berlindung kepada Allah dari fitnah kehidupan dan kematian, dari siksa kubur dan dari keburukkan Al Masih Dajjal."
Musnad Ahmad 9691: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Umair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Umar bin Abdul 'Aziz] dari [Ibnu Qarizh] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berwudhulah kalian dari makanan yang tersentuh api."
Musnad Ahmad 9692: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mengangkat kepalanya di rakaat akhir pada shalat isya` yang akhir, beliau melakukan qunut, dan mengucapkan: "Ya Allah selamatkanlah Al Walid bin Al Walid, ya Allah selamatkanlah Salamah bin Hisyam, ya Allah selamatkanlah 'Ayyasy bin Abi Rabi'ah, ya Allah selamatkan orang-orang lemah dari kaum muslimin, ya Allah keraskanlah siksa-Mu atas Mudlar, ya Allah timpakanlah kepada mereka paceklik sebagaimana paceklik pada masa Yusuf 'Alaihis Salam."
Musnad Ahmad 9693: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Umair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] berkata: [Abu Hurairah] berkata: "Sungguh, akan aku jelaskan kepada kalian tatacara shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " Abu Hurairah melakukan qunut pada rakaat terakhir dari shalat zhuhur, shalat isya` yang akhir dan shalat subuh, setelah dia mengucapkan: SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya), maka dia mendoakan kaum mukminin dan melaknat orang-orang kafir."
Musnad Ahmad 9694: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Umair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalimat yang paling benar diucapkan oleh seorang penya'ir adalah kalimatnya Labid, yaitu: 'Ketahuilah bahwa segala sesuatu selain Allah adalah batil, ' dan hampir-hampir Umayyah bin Abu Ash Shalt masuk Islam."
Musnad Ahmad 9695: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Sulaiman bin Yasar] dari ['Irak bin Malik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada kewajiban bagi seorang mukmin untuk membayar zakat budak dan kudanya."
Musnad Ahmad 9696: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Ibrahim bin 'Amir] dari ['Amir bin Sa'd] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya disebut-sebut di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seorang lelaki yang meninggal, kemudian orang-orang berkata: "Baik, " dan mereka memujinya dengan kebaikan, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah wajib." Kemudian disebut di sisi beliau jenazah lelaki lain, kemudian orang-orang berkata: "Buruk, " dan mereka mencelanya, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah wajib, " dan beliau bersabda: "Kalian adalah saksi antara sebagian terhadap sebagian yang lain."
Musnad Ahmad 9697: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepadaku [Salim bin Hayyan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Buatlah nama sebagaimana namaku dan jangan membuat julukan sebagaimana julukanku."
Musnad Ahmad 9698: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Salim] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah oleh kalian berprasangka buruk, karena prasangka buruk adalah perkataan yang paling dusta, jangan mencari-cari aib orang lain serta mencari-cari isu, jangan saling benci, jangan saling dengki, jangan saling bersaing dan jangan saling membelakangi, jadilah kalian hamba Allah yang saling bersaudara."
Musnad Ahmad 9699: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Muhammad bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah maka akan dituliskan baginya pahala satu qiroth, jika ia ikut mengiringinya hingga dikuburkan maka baginya pahala dua qiroth, yang paling kecil dari kedunya, -atau beliau mengatakan: salah satunya- seperti gunung uhud." Lalu sampailah hadits ini kepada Ibnu Umar sehingga menjadikan dirinya merasa heran, dan membawa Abu Hurairah kepada Aisyah, maka Aisyah berkata: "Abu Hurairah benar." Akhirnya Ibnu Umar berkata: "Sungguh, kita telah meremehkan pahala qiroth yang begitu banyak."
Musnad Ahmad 9700: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sufyan], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Habib] dari [Umarah] dari [Ibnul Muthawwis], aku menemui Ibnul Muthawwis, lalu ia telah menceritakan kepadaku dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berbuka satu hari pada bulan ramadlan bukan karena alasan rukhshah (keringanan) yang dibolehkan oleh Allah 'azza wajalla, maka tidak akan dapat diganti meskipun dengan berpuasa satu tahun.
Musnad Ahmad 9701: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Habib], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnul Muthawwis] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berbuka satu hari pada bulan ramadhan bukan karena sakit atau rukhshah, maka ia tidak akan dapat menggantikannya meskipun puasa setahun penuh." [Sufyan], dia berkata: [Habib] berkata: telah menceritakan kepadaku [Umarah] dari [Abu Al Muthawwis]. Umarah berkata: aku menemui Abu Al Muthawwis, lalu ia menceritakan kepadaku: telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim], maka [Abu Al Muthawwis] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Habib] dari [Abu Al Muthawwis] dari [bapaknya] kemudian dia menyebutkan hadits diatas.
Musnad Ahmad 9702: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Asy'ats] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda."Jika ia telah duduk di atas empat sisinya dan bersungguh-sungguh, maka telah wajib mandi."
Musnad Ahmad 9703: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya tetang anak-anak kaum musyrik (yang meninggal sebelum baligh), maka beliau bersabda: "Allah lebih tahu dengan apa yang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 9704: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Abdullah] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertemu denganku ketika berada di jalanan kota Madinah, lalu aku merasa tidak suci sehingga aku pergi dan mandi, setelah itu aku kembali lagi, maka beliau bertanya: "Kemana saja kamu?" Abu Hurairah berkata: "Ketika engkau bertemu denganku, aku dalam keadaan junub, maka aku tidak ingin duduk bersamamu dalam keadaan belum bersuci, " lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya seorang muslim adalah suci."
Musnad Ahmad 9705: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memotifasi untuk bersedekah, maka berkatalah seorang laki-laki: "Aku mempunyai satu dinar, " maka beliau bersabda: "Bersedekahlah untuk dirimu sendiri." Ia berkata: " kalau aku masih mempunyai dinar yang lain, " maka beliau bersabda: "Sedekahkanlah kepada istrimu." Ia berkata: "kalau aku masih mempunyai dinar yang lain, " beliau bersabda: "Sedekahlanlah kepada anakmu." dia bertanya kembali: "kalau aku masih mempunyai dinar yang lain, " maka beliau bersabda: "Sedekahkanlah kepada pembantumu." Dia bertanya kembali: "kalau aku masih mempunyai dinar yang lain, " maka beliau bersabda: "Engkau lebih tahu (kemana harus bersedekah, pent)."
Musnad Ahmad 9706: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], atau dari [Abu Sa'id] -Al A'masy masih merasa ragu, - ia berkata: "Akan dikatakan kepada ahli Qur`an pada hari kiamat: baca dan naiklah, karena sesungguhnya tempat kalian adalah pada ayat terakhir yang kalian baca."
Musnad Ahmad 9707: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abbad bin Manshur] dan [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami ['Abbad] secara makna, dari [Al Qasim bin Muhammad], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah]. Dan berkata [Isma'il] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla menerima sedekah dan mengambilnya dengan tangan kanan-Nya, lalu Ia memeliharanya untuk salah seorang dari kalian sebagaimana salah seorang dari kalian memelihara anak kuda atau anak untanya, sehingga satu suap menjadi seperti gunung uhud." Dan Waki' berkata dalam haditsnya: "Dan sebagai pembenaran hal itu dari Kitab Allah adalah: "Dan Dialah yang menerima taubat dari hamba-hamba-Nya dan dan menerima zakat dan Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah."
Musnad Ahmad 9708: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mentaati aku maka ia telah mentaati Allah, dan barangsiapa mentaati pemimpin maka ia telah mentaati aku. Barangsiapa mendurhakaiku maka ia telah mendurhakai Allah, dan barangsiapa mendurhakai pemimpin maka ia telah mendurhakai Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 9709: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari An Nadhr bin Anas, [Bahz] berkata dalam haditsnya: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa memiliki dua istri kemudian ia condong kepada salah satunya, maka pada hari kiamat ia akan datang dengan pundak miring sebelah."
Musnad Ahmad 9710: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dan [Abu Razin] dari [Abu Hurairah] -ia telah memarfu'kannya, demikian yang dikatakan oleh Al A'masy: - "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidurnya maka janganlah memasukkan tangannya ke dalam bejana sehingga ia mencucinya tiga kali, karena sesungguhnya ia tidak mengetahui dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 9711: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], bahwasanya ia melihat sekelompok orang yang sedang berwudhu maka ia berkata: "Sempurnakanlah wudhu kalian karena sesungguhnya aku mendengar Abul Qasim bersabda: "celakalah tumit-tumit yang tidak terkena air wudhu dari di neraka."
Musnad Ahmad 9712: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Syu'bah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada wudhu kecuali karena suara atau bau."
Musnad Ahmad 9713: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud Al Adawi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian shalat sedang pada dirinya terdapat kotoran tinja dan air kencing."
Musnad Ahmad 9714: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Ibrahim bin Muhajir] dari [Abu Asy Sya'tsa`], dia berkata: Seorang lelaki keluar dari masjid setelah dikumandangkannya adzan ashar, maka [Abu Hurairah] pun berkata: "Laki-laki ini telah bermaksiat kepada Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 9715: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Abu Maudud] dari [Abdurrahman bin Abu Hadrad Al Aslami] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian meludah di masjidku ini atau di masjid hendaklah ia membuat lubang dan memendamnya, atau hendaklah ia meludah di kainnya sehingga dia bisa untuk membuangnya keluar."
Musnad Ahmad 9716: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Khalid] dari [bapaknya] berkata: Aku melihat [Abu Hurairah] melaksanakan shalat dan meringankannya, maka akupun bertanya kepadanya: "Beginikah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat?" ia menjawab: "Ya, dan kadang lebih ringan."
Musnad Ahmad 9717: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang imam itu bertanggungjawab dan mu`adzin orang yang mendapat kepercayaan, ya Allah luruskanlah para imam dan ampunilah para mu`adzin."
Musnad Ahmad 9718: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalian ringankanlah ketika shalat, karena sesungguhnya bersama mereka itu ada orang lemah, orang tua dan orang yang mempunyai kepentingan."
Musnad Ahmad 9719: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya shalat yang paling berat untuk dilakukan oleh orang munafiq adalah shalat isya` dan subuh, sekiranya mereka mengetahui pahala yang ada pada keduanya sungguh mereka akan mendatanginya meskipun dengan merangkak."
Musnad Ahmad 9720: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Burqan] dari [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, aku berkeinginan untuk memerintahkan kepada para pemudaku mengumpulkan kayu bakar, dan shalat segera ditegakkan, kemudian aku pergi membakar rumah orang-orang yang tidak ikut shalat berjama'ah."
Musnad Ahmad 9721: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dan [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sa'id bin Ibrahim] dari [Abdurrahman bin Hurmuz] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau pada shalat subuh dihari jum'at membaca Alif Lam Mim Tanziil (surat as sajadah) dan Hal Ata 'Alal Insan (Al Insan)."
Musnad Ahmad 9722: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Abdurrahman] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] secara makna dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian mendatangi shalat maka datangilah dengan bersahaja dan tenang, apa yang kalian dapatkan maka shalatlah dan apa yang kalian tertinggal darinya maka sempurnakanlah."
Musnad Ahmad 9723: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak takutkah orang yang mengangkat kepalanya sebelum imam, bahwa Allah akan mengubah kepalanya dengan kepala himar."
Musnad Ahmad 9724: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Yazid bin Humair] dari [mantan mantan budak orang Quraisy], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan bahwa Mu'awiyah berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang Seorang lelaki shalat sehingga ia mengencangkan sarungnya." Yazid berkata: dan aku mendengar Abu Hurairah menceritakan kepada Mu'awiyah, ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjual hasil ghonimah sehingga ghonimah tersebut dibagi." Syu'bah sekali waktu ia berkata: sehingga diketahui sisa kadar ghonimahnya. Abu Hurairah berkata: dan beliau melarang menjual buah-buahan sehingga tampak jelas kelayakannya (terbebas dari hama)."
Musnad Ahmad 9725: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Muhammad bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "kaum mukminin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaqnya, dan sebaik-baik kalian adalah yang paling baik kepada istri-istrinya."
Musnad Ahmad 9726: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Arubah] dari [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membebaskan setengah bagian dari budak yang ia miliki, maka hendaklah ia menyelesaikan sisa pembebasannya dengan hartanya, jika ia tidak mempunyai harta, ia bisa memperkerjakan budak tersebut dengan tidak membebaninya diluar kemampuan."
Musnad Ahmad 9727: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Shalih mantan budak milik At Tau`amah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa memandikan jenazah hendaknya ia mandi besar."
Musnad Ahmad 9728: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dan [Ibnu Ja'far] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa melihatku di dalam mimpi sungguh ia telah melihatku, karena sesungguhnya setan tidak dapat menyerupai aku."
Musnad Ahmad 9729: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Zakaria], dia berkata: telah menceritakan kepadaku ['Amir] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Binatang tunggangan yang digadaikan boleh ditungggangi karena nafkah yang ia berikan, jika binatang yang mempunyai susu digadaikan boleh diminum susunya, orang yang menunggangi dan meminum susunya wajib memberikan nafkahnya (biaya perawatan)."
Musnad Ahmad 9730: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari ['Imran Abu Bakar], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], ia berkata: "Kekasihku Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mewasiatkan kepadaku dengan tiga hal: witir sebelum tidur, puasa tiga hari pada setiap bulan dan mandi dihari jum'at."
Musnad Ahmad 9731: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Ibrahim bin Abdullah bin Qarizh] dari [Abu Hurairah] -InsyaAllah- dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih utama seribu kali dari shalat di masjid selainnya kecuali masjidil haram." Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Salman Al Aghar] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits di atas."
Musnad Ahmad 9732: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dan [Al Hasan] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bertasbih adalah untuk laki-laki dan bertepuk adalah untuk perempuan."
Musnad Ahmad 9733: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa memelihara anjing maka pahalanya akan berkurang setiap hari satu qiroth, kecuali anjing untuk menjaga tanaman dan menjaga ternak."
Musnad Ahmad 9734: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ali Ibnul Mubarak], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Yahya] telah menceritakan kepadaku [Dhamdham] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan untuk membunuh al aswadain dalam shalat, yaitu ular dan kalajengking."
Musnad Ahmad 9735: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berpuasa ramadhan karena iman dan mengharap pahala maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu, dan barangsiapa menegakkan malam lailatul qodar karena imam dan mengharap pahala maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shomad] dan [Abu 'Amir] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam], lalu mereka menceritakan sebagaimana redaksi hadits diatas, hanya saja mereka menyebutkan: "Barangsiapa menegakkan ramadhan karena iman.."
Musnad Ahmad 9736: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sufyan] dari [Muzahim bin Zufar] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, -yang aku ketahui bahwa Yahya (perawi) masih merasa ragu, - beliau bersabda: "Satu dinar yang engkau infaqkan di jalan Allah 'azza wajalla, satu dinar kepada orang-orang miskin, satu dinar kepada budak serta satu dinar kepada keluargamu, maka yang paling besar pahalanya adalah dinar yang engkau infaqkan kepada keluargamu."
Musnad Ahmad 9737: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Malik], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang muslim ditinggal mati oleh tiga orang anaknya yang belum baligh akan masuk neraka kecuali hanya sebagai pembenaran sumpah (melewatinya saja, pent)."
Musnad Ahmad 9738: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Malik], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Keutamaan shalat berjama'ah dibanding dengan shalat seseorang sendirian adalah dua puluh lima derajat." Yahya menyebutkan: "Jika Allah menghendaki."
Musnad Ahmad 9739: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Isma'il] -yaitu Ibnu Abu Khalid- berkata: telah menceritakan kepada kami [Ziyad] -yaitu mantan budak bani Makhzum- dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kita datang yang terakhir dan yang pertama kali di hari kiamat, maka kelompok pertama yang masuk surga dari umatku adalah wajah mereka seperti rembulan di malam purnama, kemudian kelompok sesudah itu seperti bintang yang cahayanya paling terang di langit dan setelah itu bertingkat-tingkat."
Musnad Ahmad 9740: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ziyad mantan budak bani Makhzum] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada seorang pun dari kalian yang masuk surga karena amalannya, " maka ditanyakan kepada beliau: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" maka beliau menjawab: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku" Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagimana hadits tersebut diatas."
Musnad Ahmad 9741: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Isma'il] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika pelayan salah seorang dari kalian datang dengan membawa hidangan makanannya, hendaklah ia dudukkan untuk makan bersamanya, jika tidak maka hendaklah ia ambilkan sebagian dari makanannya."
Musnad Ahmad 9742: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari Yahya -yaitu Ibnu Sa'id- berkata: telah menceritakan kepadaku [Dzakwan Abu Shalih], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan bagi umatku maka aku tidak ingin tertinggal dari pasukan ekspedisi yang berangkat bertugas, tetapi mereka tidak mendapatkan sesuatu yang dapat membawa mereka dan aku juga tidak bisa mendapatkannya, sedang mereka sendiri merasa berat untuk tertinggal dariku. Sungguh, aku ingin sekali berperang di jalan Allah kemudian terbunuh, kemudian aku dihidupkan dan terbunuh, kemudian aku dihidupan kemudian terbunuh, kemudian aku dihidupkan."
Musnad Ahmad 9743: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abu Dzi`b], dia berkata: telah menceritakan kepadaku ['Ajlan mantan budak Al Musyma'il], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang hukum mengendarai unta kurban, maka beliau bersabda: "Tunggangilah." Ia berkata: "Sesungguhnya ia adalah unta kurban." Beliau bersabda: "Celaka engkau, tunggangilah."
Musnad Ahmad 9744: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Malik], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika pada hari jum'at seseorang berkata kepada sahabatnya, 'diam', dan imam sedang berkhutbah maka telah sia-sia."
Musnad Ahmad 9745: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abdullah bin Sa'id bin Abu Hind], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapatkan satu sujud shalat subuh sebelum terbitnya matahari maka ia telah mendapatkannya, dan barangsiapa mendapatkan satu sujud shalat ashar sebelum terbenamnya matahari maka ia telah mendapatkannya."
Musnad Ahmad 9746: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Riwayatkanlah dari bani Isra`il dan kalian tidak berdosa."
Musnad Ahmad 9747: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari Yahya telah menceritakan kepadaku [Abu Bakr bin Muhammad] dari [Umar bin Abdul 'Aziz] dari [Abu Bakr bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapatkan hartanya pada seseorang yang telah bangkrut, maka ia berhak atas harta tersebut."
Musnad Ahmad 9748: Telah menceritakan kepada kami [Asbath bin Muhammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika suatu hari salah seorang dari kalian berpuasa maka janganlah berkata kotor dan jangan berlaku jahil, jika ia dijahili maka hendaknya ia berkata: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 9749: Telah menceritakan kepada kami [Asbath], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Ibrahim] dari [Ibnu Mas'ud] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda:. Dan telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Ibrahim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang firman Allah 'azza wajalla: "dan (dirikanlah pula shalat) subuh, sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat) " beliau bersabda: "Malaikat malam dan malaikat siang menyaksikannya."
Musnad Ahmad 9750: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah datang kepada kalian penduduk Yaman, mereka adalah orang-orang yang hatinya lembut, keimanan itu dari Yaman, fikih dari Yaman dan hikmah bagi orang-orang Yaman."
Musnad Ahmad 9751: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Mutsanna], [Qotadah] berkata dari [Busyair bin Ka'ab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika kalian berselisih atau berbeda pendapat dalam masalah batas jalan maka ambillah seukuran tujuh hasta."
Musnad Ahmad 9752: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abu 'Arubah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Zurarah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah memaafkan apa yang terbetik dalam hati seorang hamba dari umatku selama belum ia amalkan atau ucapkan."
Musnad Ahmad 9753: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dan [Hajjaj], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami secara makna [Ibnu Abi Dzi`b] ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [Abdurrahman bin Mihran] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Jika aku meninggal maka janganlah kalian memasang tenda untukku dan jangan mengiringiku dengan api, tetapi segerakanlah mengusungku menuju Rabbku, karena sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang hamba, -atau beliau mengatakan: - Seorang lelaki yang shalih diletakkan di atas kasurnya (keranda mayat) maka ia berkata: 'Segerakanlah aku, segerakanlah aku, ' dan jika Seorang lelaki pendosa diletakkan di atas kasurnya maka ia berkata: 'Celakalah kalian, kemanakah kalian akan membawaku.'"
Musnad Ahmad 9754: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Nafi' bin Abi Nafi'], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada sabaq (perlombaan) kecuali lomba balap unta, kuda dan panahan." ayahku berkata: telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Yazid] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Nafi' bin Abi Nafi' mantan budak Abu Ahmad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana redaksi hadits diatas di atas."
Musnad Ahmad 9755: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang wanita tidak boleh dinikahi dengan memadu bibinya dari garis ayah dan tidak boleh juga dengan bibinya dari garis ibu."
Musnad Ahmad 9756: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Al Auza'i] ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Katsir], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Khamer itu terdapat pada kedua pohon ini: kurma dan anggur."
Musnad Ahmad 9757: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dan [Abdurrahman] secara makna, dari [Sufyan], dia berkata: [Yahya] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sulaiman] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah mencela makanan sama sekali, jika ingin beliau makan dan jika tidak beliau tinggalkan."
Musnad Ahmad 9758: Telah menceritakan kepadaku [Yahya] dari [Yazid] -yaitu Ibnu Kaisan- berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah maka ia akan mendapatkan pahala satu qiroth, jika ia mengiringi jenazah hingga dikuburkan maka ia mendapatkan pahala dua qiroth, " Abu Hazim berkata: Aku bertanya: "Wahai Abu Hurairah, satu quroth itu seberapa?" maka dia menjawab: "Seperti gunung uhud."
Musnad Ahmad 9759: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Memperdebatkan apa yang terkandung dalam Al Qur`an adalah kekufuran."
Musnad Ahmad 9760: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad] -yaitu Ibnu 'Amru- berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian melarang wanita-wanita muslimah untuk pergi ke masjid-masjid Allah, dan hendaklah mereka keluar dengan tidak menggunakan wewangian."
Musnad Ahmad 9761: Masih melalui periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, beliau bersabda: "Orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika tiba waktu berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Dan sungguh, bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah dari harum kesturi."
Musnad Ahmad 9762: Masih melalui periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya ini, Beliau bersabda: "Seorang perempuan yatim itu dimintai izin dalam pernikahannya, jika ia diam maka itulah bentuk izinnya, dan jika ia menolak maka tidak ada pemaksaan atas dirinya."
Musnad Ahmad 9763: Masih melalui periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, Beliau bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah sia-sia, binatang yang mati tercebur ke dalam sumur adalah sia-sia, binatang yang mati tercebur ke dalam lubang penambangan adalah sia-sia, dan harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 9764: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau melarang dari dua jual beli dalam satu kali transaksi dan dari dua cara berpakaian: (yaitu) seseorang dari kalian menyelimuti tubuhnya dengan satu kain sehingga tidak terlihat sesuatupun dari tubuhnya, dan berihtiba` (duduk di atas bokong dan mendekap kedua lututnya menempel pada dada) dengan menggunakan satu kain, antara dia dengan langit tidak ada suatu penghalang pun."
Musnad Ahmad 9765: Masih melalui periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika imam bertakbir maka bertakbirlah, jika imam ruku' maka ruku'lah, jika imam sujud maka sujudlah dan jika imam shalat dengan duduk maka shalatlah kalian semua dengan duduk."
Musnad Ahmad 9766: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Isma'il] -yaitu Ibnu Abi Khalid- berkata: telah menceritakan kepadaku [Qais bin Abi Hazim], dia berkata: kami mendatangi [Abu Hurairah] kemudian memberi salam kepadanya, Qais berkata: Kami berkata: "Bacakanlah hadits kepada kami, " maka Abu Hurairah berkata: Aku mendampingi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selama tiga tahun, dalam tiga tahun tersebut tidak ada yang lebih masuk bagiku (kuat hafalannya), dan tidak ada yang lebih aku suka untuk menghafal apa yang disabdakan oleh Rasulullah dalam qurun waktu tersebut, sungguh aku melihat beliau bersabda dengan isyarat tangannya: "Ketika kiamat telah di ambang pintu, kalian akan memerangi suatu kaum yang sandal mereka terbuat dari bulu, kalian akan memerangi suatu kaum yang bermata sipit sedang wajahnya berwarna merah seakan-akan tameng besi. Demi Allah, sekiranya salah seorang dari kalian pergi pagi-pagi, kemudian dia memanggul kayu bakar di atas pundaknya dan menjualnya, sehingga dengannya ia berkecukupan dan dapat bersedekah, adalah lebih baik daripada ia meminta-minta kepada orang yang kadang memberi dan kadang tidak memberi. Hal itu karena tangan di atas adalah lebih baik dari tangan di bawah, maka mulailah dari orang-orang yang menjadi tanggunganmu, dan bau mulut orang yang berpuasa itu adalah lebih harum di sisi Allah dari minyak kesturi."
Musnad Ahmad 9767: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] dan [Ibnu Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Anak itu untuk pemilik tempat tidur (suami), sedangkan bagi pezina hukumannya adalah dirajam dengan batu."
Musnad Ahmad 9768: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali Ibnul Mubarak]. Dan [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ali Ibnul Mubarak] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Dhamdham bin Jaus Al Hiffani] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami untuk membunuh al aswadain di dalam shalat, yaitu ular dan kalajengking."
Musnad Ahmad 9769: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Aflah bin Muhammad] dari [Bakr bin Muhammad bin 'Amru bin Hazm] dari [Al Aghar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalatnya Seorang lelaki dalam jama'ah melebihi shalatnya Seorang lelaki sendirian dengan dua puluh lima derajat."
Musnad Ahmad 9770: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Abu Nu'aim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sa'id bin Ibrahim] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jiwa seorang mukmin akan tetap menggantung selama masih mempunyai tanggungan hutang." Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan disanadnya tidak disebutkan dari bapaknya, dan teks hadits sebagaimana hadits diatas."
Musnad Ahmad 9771: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehingga mereka mengucapkan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH (tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah), jika mereka telah mengucapkan LAA ILAAHA ILLA ALLAH mereka telah melindungi darah dan harta mereka dariku kecuali dengan haknya, sedangkan perhitungan hisab mereka terserah kepada Allah." Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia…" lalu dia menyebutkan hadits diatas."
Musnad Ahmad 9772: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Salm bin Abdurrahman An Nakha'i] dari [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membenci warna belang pada kaki kuda."
Musnad Ahmad 9773: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya malaikat tidak menyertai rombongan yang di dalamnya terdapat lonceng dan anjing."
Musnad Ahmad 9774: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dan [Hajjaj]. Dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Sa'id Al Khudri] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya kalian akan berlomba-lomba mencari kekuasaan lalu kalian akan menyesal dan merugi -Hajjaj berkata: - pada hari kiamat, maka sungguh baik yang sedang menyusui dan sungguh buruk orang yang telah disapih."
Musnad Ahmad 9775: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Abi Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian sebut anggur dengan kemuliaan, hanyasannya kemuliaan itu ada pada seorang muslim."
Musnad Ahmad 9776: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ziyad bin Isma'il Al Makhzumi] dari [Muhammad bin 'Abbad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Orang-orang musyrik Quraisy datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk mendebat masalah taqdir, maka turunlah ayat ini: " (Ingatlah) pada hari mereka diseret ke neraka atas muka mereka. (Dikatakan kepada mereka): 'Rasakanlah sentuhan api neraka! ' Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran."
Musnad Ahmad 9777: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Usamah bin Zaid] -yaitu Al Laitsi- dari [Al Maqburi] ia mendengarnya dari [Abu Hurairah], ia berkata: Seorang lelaki yang ingin pergi safar datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, berilah nasihat kepadaku, " lalu beliau bersabda: "Aku nasihatkan kepadamu agar bertaqwa kepada Allah dan bertakbir ketika berada di tempat yang tinggi, " maka ketika laki-laki tersebut telah berlalu, beliau bersabda: "Ya Allah lipatlah bumi untuknya dan mudahkan perjalanannya."
Musnad Ahmad 9778: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Ibnu Abi Khalid] dari [Ziyad mantan budak bani Makhzum] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada Kisrai setelah runtuhnya Kisra dan tidak ada Kekaisaran setelah runtuhnya kekaisaran, demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, sungguh kalian akan menginfaqkan harta simpanan mereka di jalan Allah."
Musnad Ahmad 9779: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Hakim Al Atsram] dari [Abu Tamimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mendatangi (mensetubuhi) wanita yang sedang haid, -atau beliau mengatakan: - seorang wanita di duburnya, -atau beliau mengatakan: - mendatangi seorang dukun kemudian membenarkan apa yang ia katakan, sungguh ia telah kafir dengan wahyu yang diturunkan kepada Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 9780: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Musa bin Abi Utsman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seorang wanita berpuasa selain puasa ramadhan meskipun hanya satu hari jika suaminya ada di sisinya, kecuali dengan seizinnya."
Musnad Ahmad 9781: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari jual beli dengan Munabadzah dan Mulasamah."
Musnad Ahmad 9782: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Ali bin Shalih] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "orang yang paling diantara kalian adalah yang paling baik dalam membayar tanggungan hutangnya."
Musnad Ahmad 9783: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Abdullah bin Abu Salamah] dari [Abdullah bin Al Fadhl] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan dalam talbiahnya: "LABBAIKA ILLAHAL HAQ (aku penuhi penggilan-Mu wahai Rabb Yang haq)."
Musnad Ahmad 9784: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik sedekah adalah setelah terpenuhinya kebutuhan, dan sebaik-baik tangan adalah yang di atas, maka mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu."
Musnad Ahmad 9785: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat Al Hasan bin Ali mengambil kurma sedekah dan memasukkannya ke dalam mulutnya, maka beliu pun bersabda: "Eh, eh..-beliau ucapkan tiga kali-, sesungguhnya sedekah tidak halal untuk kita."
Musnad Ahmad 9786: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Muzahim bin Zufar] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah], berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dinar yang engkau infaqkan di jalan Allah, dan dinar yang engkau infaqkan kepada pembantu, dan dinar yang engkau sedekahkan, dinar yang engkau infaqkan kepada keluargamu, maka yang lebih utama adalah dinar yang engkau infaqkan kepada keluargamu."
Musnad Ahmad 9787: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah]. Dan [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap amal anak Adam dilipatgandakan, satu kebaikan menjadi sepuluh hingga tujuh ratus lipat kebaikan dan hingga sekehendak Allah. Allah 'azza wajalla berfirman: 'Kecuali puasa, sesungguhnya ia adalah untuk-Ku dan Aku-lah yang akan membalasnya, dia meninggalkan makanan dan minumannya karena Aku.' Orang yang berpuasa mempunyai dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika tiba waktu berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Dan sungguh, bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah 'azza wajalla daripada harum kesturi, puasa adalah tameng, puasa adalah tameng." Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] telah menceritakan kepada kami [Abu Shalih], dia berkata: [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, lalu ia menyebutkan makna hadits diatas."
Musnad Ahmad 9788: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, kalian tidak akan masuk surga sehingga beriman, dan kalian tidak akan beriman sehingga kalian saling menyayangi, maukah kalian aku tunjukkan sesuatu yang jika kalian amalkan maka kalian akan saling menyayangi? sebarkanlah salam di antara kalian."
Musnad Ahmad 9789: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Malih Al Madani] seorang syaikh dari penduduk Madinah, ia mendengarnya dari [Abu Shalih], sesekali dia berkata: aku mendengar Abu Shalih dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidak berdoa kepada Allah, maka Allah murka kepadanya."
Musnad Ahmad 9790: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Faraj bin Fadhalah] dari [Abu Sa'd Al Himshi], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "ada satu doa yang aku hafal dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan tidak pernah aku lupakan, yaitu: 'Ya Allah jadikanlah aku sebagai orang yang selalu bersyukur kepada-Mu, mengikuti nasihat-Mu, memperbanyak dzikir kepada-Mu dan selalu menjaga wasiat-Mu.'"
Musnad Ahmad 9791: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Hassan bin 'Athiyah] dari [Muhammad bin Abu Aisyah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian bertasyahud hendaklah kalian berlindung kepada Allah dari empat perkara, " beliau bersabda: "ALLAHUMMA INNI A'UUDZU BIKA MIN 'ADZAABI JAHANNAMA WA MIN 'ADZAABIL QABRI WA MIN SYARRI FITNATIL MASIIHID DAJJAL WA MIN FITNATIL MAHYAA WAL MAMAAT (Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa Jahannam, dari siksa kubur, dari buruknya fitnah Al Masih Dajjal serta dari buruknya fitnah kehidupan dan kematian)." Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al Awza'iy] dari [Yahya bin Abi Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang semisal.
Musnad Ahmad 9792: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui, sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis."
Musnad Ahmad 9793: Telah menceritakan kepada kami [WaKi'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'dan Al Juhani] dari [Sa'd Abu Mujahid Ath Tha`i] dari [Abu Mudillah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang yang berpuasa tidak akan ditolak doanya."
Musnad Ahmad 9794: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Ali Ibnul Mubarak] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian dahului bulan ramadhan dengan berpuasa satu atau dua hari, kecuali seseorang yang telah berpuasa sebelumnya, maka hendaklah ia meneruskannya."
Musnad Ahmad 9795: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Laila] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hendaklah kalian makan sahur, karena dalam sahur ada berkahnya."
Musnad Ahmad 9796: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Usamah bin Zaid] dari [Makhul] dari ['Irak bin Malik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada kewajiban Bagi seorang muslim untuk mengeluarkan zakat budak, pelayan dan kudanya."
Musnad Ahmad 9797: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dan [Syu'bah] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Sulaiman bin Yasar] dari ['Irak bin Malik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Tidak ada kewajiban Bagi seorang muslim untuk mengeluarkan zakat kuda dan budaknya."
Musnad Ahmad 9798: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dan [Abu Razin] dari [Abu Hurairah], dan ia telah memarfu'kannya: "Jika tali sandal salah seorang dari kalian lepas maka janganlah berjalan dengan memakai satu sandal."
Musnad Ahmad 9799: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mengenakan sandal hendaklah memulai dari yang kanan dan jika ingin melepas hendaklah memulai dari yang kiri, hendaknya dia pakai semua atau ia lepas semua."
Musnad Ahmad 9800: Telah menceritakan kepada kami [WaKi'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Umari] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang mengenakan pakaian Ash Shoma` dan berihtiba` dengan menggunakan satu kain, sehingga ia membuka kemaluannya ke arah langit."
Musnad Ahmad 9801: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Buatlah nama seperti namaku dan jangan membuat julukan seperti julukanku."
Musnad Ahmad 9802: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Ali Ibnul Mubarak] dari [Yahya] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat Seorang lelaki menuntun seekor unta kurban, maka beliau pun bersabda: "Tunggangilah, " namun ia berkata: "Sesungguhnya ia adalah unta kurban, " beliau bersabda: "Tunggangilah, " Abu Hurairah berkata: "Maka aku melihatnya menungganginya sedang pada leher unta kurban tersebut terdapat sandal."
Musnad Ahmad 9803: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Yunus bin Abu Ishaq] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Jibril datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: 'Tadi malam aku datang kepadamu dan tidak ada yang menghalangiku untuk masuk ke dalam rumahmu selain anjing yang ada di dalam rumah dan gambar patung pada gorden yang ada di atas pintu." Abu Hurairah berkata: "Lalu para sahabat melihatnya, dan ternyata ada anak anjing milik Hasan atau Husain yang ada di bawah ranjang, " Abu Hurairah berkata: "Lalu beliau memerintahkan untuk mengeluarkan anjing dan memotong kepala gambar tersebut sehingga seperti gambar pohon serta menjadikan kain gorden tersebut terbelah dua."
Musnad Ahmad 9804: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Ishaq] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang untuk memakai obat yang kotor, yaitu racun."
Musnad Ahmad 9805: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menenggak racun sehingga membuat dirinya mati maka ia akan menenggaknya kelak di neraka Jahannam, ia kekal selama lamanya di dalam neraka dengan kondisi seperti itu. Dan barangsiapa membunuh jiwanya dengan pisau, maka pisau yang ada dalam tangannya tersebut kelak akan menghujam ke perutnya di dalam neraka jahannam, dia kekal selama-lamanya dengan kondisi seperti itu. Dan barangsiapa terjun dari atas tebing sehingga menjadikan jiwanya melayang maka kelak ia akan menerjunkan dirinya dalam neraka jahannam ia kekal selama-lamanya di dalam neraka dengan kondisi seperti itu."
Musnad Ahmad 9806: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam Ad Dastuwa`i] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Ja'far] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga doa yang pasti akan dikabulkan dan tidak ada keraguan padanya, yaitu: doa orang yang dizhalimi, doa orang tua dan doa orang yang dalam perjalanan (musafir)."
Musnad Ahmad 9807: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya perut salah seorang dari kalian penuh dengan muntahan sehingga merusaknya, adalah lebih baik daripada penuh dengan bait sya'ir."
Musnad Ahmad 9808: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap shalat yang tidak dibacakan didalamnya Ummul Kitab (surat al fatihah) maka ia kurang, ia kurang, ia kurang dan tidak sempurna."
Musnad Ahmad 9809: Telah menceritakan kepada kami [WaKi'] dari [Sufyan] dari ['Ashim bin Kulaib] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dhuha kecuali hanya sekali."
Musnad Ahmad 9810: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud Az Za'afiri] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Al maqom Al mahmud (kedudukan yang terpuji) itu adalah syafa'at."
Musnad Ahmad 9811: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Hammad] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya api kalian ini adalah satu bagian dari tujuh puluh bagian api Jahannam, " Seorang lelaki bertanya: "Wahai Rasulullah, jika demikian adanya sungguh telah cukup?" Beliau bersabda: "Sesungguhnya api neraka jahannam itu dilebihkan enam puluh sembilan bagian, maka amatlah panas dan sangat panas."
Musnad Ahmad 9812: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Memperdebatkan apa yang terkandung dalam Al Qur`an adalah kekufuran."
Musnad Ahmad 9813: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Al Aswad Ibnul 'Ala` bin Jariyah] dari [Abu salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sejak pertama kali salah seorang dari kalian keluar dari rumahnya menuju masjidku ini, maka di setiap langkah akan dituliskan baginya satu kebaikkan dan langkah yang lain akan menghapus satu keburukan."
Musnad Ahmad 9814: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] -yaitu Ibnu Abdullah bin Abu Salamah- dari [Ibnu Syihab] dari [Umar bin Abdul 'Aziz] dari [Ibrahim bin Qarizh], dia berkata: Aku melihat [Abu Hurairah] berwudhu di masjid, lalu akupun bertanya: "Kenapa kamu berwudhu?" ia menjawab: Karena makan roti yang dibakar, aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berwudhulah kalian dari makanan yang tersentuh oleh api."
Musnad Ahmad 9815: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Ali bin Mubarak] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari ['Amir Al 'Uqaili] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku mengetahui bahwa tiga golongan yang akan masuk surga pertama kali adalah: orang yang mati syahid, budak yang menunaikan hak Allah dan hak tuannya serta orang faqir yang menjaga dirinya dari perbuatan haram dan dari meminta-minta. Dan sesungguhnya aku mengetahui bahwa tiga golongan yang akan masuk neraka pertama kali adalah pemimpin yang lalim, orang kaya tetapi tidak mau mengeluarkan zakatnya serta orang faqir yang sombong."
Musnad Ahmad 9816: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abi Shalih] dari [Al Harits bin Makhlad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "terlaknat orang yang menyetubuhi istrinya di dubur (sodomi)."
Musnad Ahmad 9817: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Hammad bin Salamah], dia berkata: [Muhammad bin Ziyad] berkata dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menjulurkan kain sarungnya karena sombong maka pada hari kiamat Allah tidak akan melihat kepadanya."
Musnad Ahmad 9818: Masih melalui sanad yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah], Berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita mengurung seekor kucing, ia tidak memberinya makan dan tidak melepasnya sehingga mencari makanan dari serangga bumi, maka iapun dimasukkan ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 9819: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Zam'ah] -yaitu Ibnu Shalih Al Makki- dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menshalati raja Najasyi bersama para sahabatnya, dan beliau bertakbir empat kali."
Musnad Ahmad 9820: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zam'ah] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa didahului dengan meninggalnya tiga orang dari tulang sulbinya (anak), maka ia tidak akan masuk neraka kecuali hanya sebagai pembenaran sumpah (hanya lewat saja, pent)."
Musnad Ahmad 9821: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah orang yang hidup di masaku kemudian setelah mereka." -Abu Hurairah berkata: "Aku tidak tahu, beliau menyebutkan dua kali atau tiga kali.- kemudian mereka akan digantikan dengan suatu kaum yang menyukai kegendutan dan bersaksi padahal tidak dimintai bersaksi."
Musnad Ahmad 9822: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya aku diundang untuk makan daging kuro` (kaki dari lutut kebawah) atau dziro' (lengan) kambing maka aku akan mendatanginya, dan sekiranya aku diberi hadiah lengan kambing niscaya aku akan menerimanya." Abu Hurairah berkata: "Aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencela makanan sama sekali, jika beliau menginginkannya maka beliau memakannya namun jika beliau enggan beliau meninggalkannya.
Musnad Ahmad 9823: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] secara makna, mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bagi wanita adalah dengan bertepuk, sedangkan bagi laki-laki adalah dengan mengucapkan tasbih."
Musnad Ahmad 9824: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Rauh] secara makna, mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya Beliau bersabda: "Tidak ada hasad (iri) kecuali pada dua hal: seseorang yang dikaruniai Allah mampu menghapal Al quran kemudian ia membacanya sepanjang malam dan siang, lalu seseorang yang lain mendengarnya seraya berkata: 'Duhai sekiranya aku diberi seperti apa yang diberikan kepadanya, maka aku akan melakukan seperti apa yang ia lakukan.' Dan Seorang lelaki yang Allah berikan harta kepadanya kemudian ia habiskan di jalan kebajikan, lalu seseorang berkata: 'Duhai sekiranya aku diberi seperti apa yang diberikan kepadanya, maka aku melakukan seperti apa yang ia lakukan.'" Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abdul 'Aziz] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada hasad kecuali pada dua hal…, " lalu ia menyebutkan persis sebagaimana redaksi hadits diatas."
Musnad Ahmad 9825: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak dikatakan beriman seorang pezina ketika berzina, tidak dikatakan beriman seorang pencuri ketika mencuri dan tidak dikatakan beriman seorang peminum khamer ketika ia meminumnya, dan pintu taubah akan senantiasa terbuka."
Musnad Ahmad 9826: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya diberikan kepada salah seorang dari mereka, -atau beliau mengatakan: - kepada salah seorang dari kalian dua tulang yang bagus atau tulang kambing yang gemuk, sungguh mereka semua akan mendatanginya. Sekiranya mereka mengetahui apa yang ada pada keduanya -shalat 'isya` dan subuh-, sungguh mereka akan mendatanginya meskipun dengan merangkak. Dan sungguh, aku sangat berkeinginan memerintahkan seseorang untuk shalat bersama orang orang kemudian aku mendatangi orang orang yang meninggalkannya, -atau beliau mengatakan: - dari shalat berjama'ah lalu aku membakar rumah mereka."
Musnad Ahmad 9827: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Setiap satu kebaikan yang dilakukan oleh anak Adam dilipatgandakan menjadi sepuluh sehingga tujuh ratus kebaikan, Allah 'azza wajalla berfirman: 'Kecuali puasa, ia adalah untuk-Ku dan Aku-lah yang akan membalasnya, dia meninggalkan makanan, minuman dan syahwatnya karena Aku, maka ia adalah untuk-Ku dan Aku-lah yang akan membalasnya.' Puasa adalah tameng, dan orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika tiba waktu berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Dan sungguh, bau mulut orang yang berpuasa karena meninggalkan makanan adalah lebih harum di sisi Allah dari harum kesturi."
Musnad Ahmad 9828: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] aku mendengar [Sulaiman] menceritakan dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian saling memutuskan hubungan, jangan saling membenci, jangan saling dengki dan jangan saling membelakangi, hendaklah kalian bersaudara sebagaimana yang Allah perintahkan."
Musnad Ahmad 9829: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dan [Abu Ahmad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya perut salah seorang dari kalian penuh dengan muntahan sehingga rusak adalah lebih baik daripada ia penuh dengan bait sya'ir."
Musnad Ahmad 9830: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika tali sandal salah seorang dari kalian putus maka janganlah berjalan di atas satu sandal."
Musnad Ahmad 9831: "Dan jika seekor anjing minum pada bejana salah seorang dari kalian maka cucilah hingga tujuh kali." [Syu'bah] berkata: [Sulaiman] berkata: dan telah menceritakan kepadaku [Abu Razin] ia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan hadits tersebut di masjid ini, ketika itu ia memakai dua kain burdah, lalu aku berkata kepada Syu'bah sebagaimana haditsnya, namun Syu'bah berkata: "Aku tidak mendengar dia mengatakan seperti itu tentang seekor anjing yang minum di bejana."
Musnad Ahmad 9832: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanadnya, Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah datang penduduk Yaman, mereka adalah orang-orang yang perasaan dan hatinya paling lembut, fikih dari Yaman, keimanan dari Yaman, hikmah ada pada orang Yaman, angkuh dan sombong ada pada para penggembala unta, sedangkan ketenangan dan kewibawaan ada pada para penggembala kambing."
Musnad Ahmad 9833: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-baik sedekah adalah setelah terpenuhinya kebutuhan, dan mulailah dari orang-orang yang menjadi tanggunganmu karena sesungguhnya tangan di atas itu lebih baik dari tangan yang di bawah."
Musnad Ahmad 9834: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah], Dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Bagi hamba-Ku adalah sebagaimana perasangkanya kepada-Ku, dan Aku akan bersamanya selama ia berdoa kepada-Ku. Jika ia mengingat-Ku dalam dirinya maka Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku, jika ia mengingat-Ku dalam sekumpulan orang maka Aku akan mengingatnya dalam sekumpulan yang lebih baik dan lebih bagus darinya. Jika ia mendekat kepada-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat kepada-Nya satu hasta, jika ia mendekat kepada-Ku satu hasta maka Aku akan mendekat kepadanya satu depa, dan jika ia mendatangi-Ku dengan berjalan maka Aku akan mendatanginya dengan berlari."
Musnad Ahmad 9835: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika Seorang lelaki memanggil istrinya ke tempat tidur tetapi dia menolaknya, kemudian ia tidur dalam keadaan marah maka malaikat akan melaknat istri tersebut sehingga datang waktu subuh."
Musnad Ahmad 9836: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga golongan yang Allah tidak akan melihat dan tidak membersihkan dosanya pada hari kiamat, dan bagi mereka adalah siksa yang pedih: Seorang lelaki yang menghalangi ibnu sabil dari kelebihan air yang ia punya, Seorang lelaki yang bersumpah palsu untuk menjual dagangan setelah ashar, dan Seorang lelaki yang membai'at imam, jika mendapatkan santunan ia tepati dan jika tidak mendapatkan santunan ia ingkari."
Musnad Ahmad 9837: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Al A'masy] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga golongan yang Allah tidak akan melihat dan tidak membersihkan dosanya pada hari kiamat, dan bagi mereka adalah siksa yang pedih: orang tua pezina, pemimpin pendusta dan orang fakir yang sombong."
Musnad Ahmad 9838: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari jual beli dengan sistem munabadzah dan Mulasamah."
Musnad Ahmad 9839: Telah menceritakan kepada kami [WaKi'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Juhadah Al Azdi] dari [Abu Hazim Al Asyja'i] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang hasil dari memperkerjakan budak wanita."
Musnad Ahmad 9840: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], bapakku berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdul Malik bin 'Umair] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalimat sya'ir yang paling bagus diucapkan oleh bangsa Arab adalah kalimat sya'ir milik Labid: 'ketahuilah bahwa segala sesuatu selain Allah adalah batil.'"
Musnad Ahmad 9841: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Ja'far bin Burqan] dari [Yazid Al Asham] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Fitnah akan muncul, al harj (pembunuhan) merajalela dan ilmu akan diangkat, " Ketika Umar mendengar Abu Hurairah menyebutkan 'ilmu akan diangkat', Umar berkata: "Sesungguhnya hal itu bukan dengan mengambilnya dari dada para ulama, akan tetapi ilmu itu akan hilang dengan perginya ulama."
Musnad Ahmad 9842: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "orang yang paling baik diantara kalian dalam Islam adalah orang yang paling baik akhlaqnya, jika mereka fakih (paham Islam)."
Musnad Ahmad 9843: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat Seorang lelaki sedang menuntun seekor unta kurban, maka beliau menegurnya: "Tunggangilah, " namun ia menjawab: "Sesungguhnya ia adalah seekor unta kurban, " maka beliau bersabda: "Celaka engkau, tunggangilah ia."
Musnad Ahmad 9844: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari jum'at ada satu waktu, tidaklah seorang muslim mendapati waktu tersebut dan meminta kebaikan kepada Allah kecuali ia pasti akan dikabulkan."
Musnad Ahmad 9845: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah orang kota menjual kepada orang dusun."
Musnad Ahmad 9846: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali Ibnul Mubarak] dari [Yahya bin Abu Katsir Al Ghubari] dari Abu Katsir Al Ghubari dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian ingin menjual kambing atau liqhah (unta bunting yang akan melahirkan) maka janganlah menahan susunya."
Musnad Ahmad 9847: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Umarah bin Al Qa'qa'] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah jadikanlah rizki keluarga Muhammad berupa makanan pokok."
Musnad Ahmad 9848: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Mis'ar] dari [Qatadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah], Hisyam berkata -dan disepakati oleh Mis'ar-: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memaafkan bagi umatku ini sesuatu yang terbetik dalam hatinya selama tidak melakukan atau mengucapkannya."
Musnad Ahmad 9849: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa membeli kambing musharrah, maka baginya boleh memilih: jika ingin ia boleh mengembalikannya dengan disertai satu sho' kurma."
Musnad Ahmad 9850: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: ""orang yang paling baik diantara kalian keIslamannya adalah orang yang paling baik akhlaqnya, jika mereka fakih (paham Islam)."
Musnad Ahmad 9851: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada bayi yang dilahirkan kecuali di atas millah (agama Islam), -dan sesekali beliau bersabda: "Setiap bayi dilahirkan dalam keadaan fitrah, maka bapaknyalah yang menjadikannya Yahudi, atau Nasrani atau Musyrik, " maka ditanyakanlah kepada beliau: "Wahai Rasulullah, bagaimana pendapatmu bagi mereka yang meninggal sebelum umur baligh?" maka beliau bersabda: "Allah lebih tahu dengan yang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 9852: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Al A'masy] ia berkata: Aku melihat [Abu Hazim] menyebutkannya dari [Abu Hurairah], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah mencela makanan sama sekali, jika ingin beliau memakannya dan jika tidak beliau meninggalkannya."
Musnad Ahmad 9853: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya dihadiahkan kepadaku lengan kambing pasti akan aku terima, dan sekiranya aku diundang untuk jamuan kaki kambing pasti akan aku penuhi."
Musnad Ahmad 9854: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah suatu kaum duduk bermajlis lalu mereka tidak berdzikir kepada Allah dan bershalawat atas Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di dalamnya, kecuali hal itu akan menjadi kerugian bagi mereka pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 9855: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan]. Dan [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] secara makna. Dan [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abdurrahman bin Hurmuz Al A'raj] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Quraisy, Anshor, Asyja', Ghifar, Aslam, Muzainah dan Juhainah adalah wali-wali Allah dan Rasul-Nya, tidak ada wali bagi mereka selain Allah." Abu Nu'aim menyebutkan: "wali-waliku, tidak ada wali bagi mereka selain Allah dan Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 9856: Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lihatlah kepada orang-orang yang ada di bawah kalian dan jangan melihat kepada yang di atas kalian karena hal itu lebih membantu agar tidak meremehkan nikmat Allah."
Musnad Ahmad 9857: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Hammad] dari [Tsabit] dari [abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang lelaki keluar dari kampungnya menziarahi saudaranya yang berada ada di kampung lain, lalu Allah mengamatinya dengan mengutus seorang malaikat, malaikat tersebut kemudian duduk di jalan yang ia lewati seraya bertanya kepadanya: 'Mau kemanakah engkau? ' maka ia menjawab: 'Aku ingin pergi menziarahi saudaraku di kampung ini karena Allah, ' malaikat berkata kepadanya: 'Apakah karena ia mempunyai nikmat (harta) yang ada bersamamu dan sedang engkau pelihara? ' ia menjawab: 'Tidak, akan tetapi aku mencintainya karena Allah 'azza wajalla, ' maka malaikat berkata: 'Sesungguhnya aku adalah utusan Rabbmu yang diutus kepadamu mengabarkan bahwa Ia mencintaimu karena engkau mencitai saudaramu karena Allah.'"
Musnad Ahmad 9858: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Hammad] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "celakah tumit-timut yang tidak terbasuh air wudhu akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 9859: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berlindung dari fitnah Dajjal dan dari fitnah kehidupan dan kematian.
Musnad Ahmad 9860: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Binatang yang mati karena tertanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati karena tercebur ke dalam sumur adalah mati sia-sia, binatang yang mati karena jatuh ke dalam lubang penambangan adalah mati sia-sia, dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 9861: Telah menceritakan kepada kami [Suraij bin An Nu'man], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin Ali] dari [Abdurrahman bin Abu 'Amroh] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jauhilah oleh kalian berprasangka buruk karena berprasangka buruk adalah sejelek-jelek pembicaraan, janganlah kalian saling mencari-cari aib orang lain, jangan saling bersaing, jangan saling membelakangi, jangan saling benci, dan jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara."
Musnad Ahmad 9862: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian beristijmar hendaklah dengan bilangan ganjil, jika seekor anjing menjilat bejana salah seorang dari kalian maka hendaklah ia cuci hingga jutuh kali, jangan menahan kelebihan air untuk menghalangi tumbuhnya rumput, dan di antara hak unta yang diperah adalah memberinya minum di saat haus."
Musnad Ahmad 9863: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku kepada-Ku, Aku akan bersamanya selama ia mengingat-Ku, jika ia mengingat-Ku dalam dirinya maka Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku, jika ia mengingat-Ku dalam suatu perkumpulan maka Aku akan mengingatnya dalam suatu perkumpulan yang lebih baik dari perkumpulan yang bersama mereka ia mengingat-ku. Jika hamba-Ku mendekat kepada-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat kepadanya satu hasta, jika ia mendekat kepada-Ku satu hasta maka Aku akan mendekat kepadanya satu depa, dan jika ia mendatangi-Ku dengan berjalan maka Aku akan mendatanginya dengan berlari dengan membawa pemberian dan karunia untuknya."
Musnad Ahmad 9864: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanad ini, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku akan tetap memerangi manusia sehingga mereka mengatakan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH (tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah), maka jika mereka telah mengucapkan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH (tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah) mereka telah melindungi darah dan harta mereka dariku kecuali dengan haknya, sedang hisab mereka terserah kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 9865: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin Ali] dari [Abdurrahman bin Abu 'Amroh] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Biarkanlah apa yang aku tinggalkan untuk kalian, hanyasanya orang-orang sebelum kalian binasa karena banyaknya pertanyaan dan perselisihan mereka kepada Nabinya, akan tetapi apa yang telah aku larang untuk kalian maka jauhilah, dan apa yang aku perintahkan kepada kalian maka kerjakanlah semampu kalian."
Musnad Ahmad 9866: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanad ini ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan ada dari kalian yang amalannya dapat menyelamatkannya, " para sahabat bertanya: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku, akan tetapi hendaklah kalian tetap berlaku benar dan istiqamah dalam beramal, dan berilah kabar gembira."
Musnad Ahmad 9867: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanad ini ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku tidak memberi dan tidak juga melarang kalian, hanyasanya aku yang membagi, aku yang meletakkannya sebagaimana aku perintahkan."
Musnad Ahmad 9868: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanad ini ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah orang yang paling berhak atas diri Isa putra Maryam di dunia dan di akhirat, para Nabi adalah satu ayah (Adam) yang berbeda ibu, dan agama mereka satu."
Musnad Ahmad 9869: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanad ini ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya di surga ada sebatang pohon, seorang penunggang kuda berjalan di bawah naungannya seratus tahun dan tidak menembusnya, jika kalian ingin maka bacalah: "dan naungan yang terbentang luas"."
Musnad Ahmad 9870: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanad ini ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tempat busur panah atau cemeti di surga lebih baik dari pada hari yang matahari terbit dan terbenam disaat itu."
Musnad Ahmad 9871: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Al Harits bin Fudhail Al Anshari] dari [Ziyad bin Sa'd] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Isa putra Maryam akan turun sebagai Imam dan hakim yang adil, kemudian ia akan menghancurkan salib, membunuh babi dan mengembalikan perdamaian, pedang-pedang akan kembali ke dalam sarungnya, setiap yang beracun akan kembali ke tempat asalnya, langit akan menurunkan rizki dan bumi akan mengeluarkan barakahnya sehingga seorang anak kecil akan bermain-main dengan seekor ular dan itu tidak akan membahayakannya, serigala menggembalakan kambing, singa mengembalakan sapi dan tidak membahayakannya."
Musnad Ahmad 9872: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Muhammad bin Abdullah bin Hashin Al Aslami] dari [Abdullah bin Shabihah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik sedekah adalah manihah, berangkat diwaktu pagi dengan pahala dan pulang diwaktu sore dengan pahala, memberikan unta manihah seperti membebaskan budak merah dan memberikan domba manihah seperti membebaskan budak hitam."
Musnad Ahmad 9873: Telah menceritakan kepada kami Abdullah telah menceritakan kepadaku [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Salamah bin Shafwan bin Salamah Az Zuraqi] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya setan jika mendengar suara adzan ia lari dengan terkentut kentut, jika mu`adzin telah selesai mengumandangkan adzan ia kembali dan mengganggu hati seseorang sehingga lupa dengan shalatnya, maka jika salah seorang dari kalian lupa di dalam shalatnya hendaklah ia salam, kemudian sujud dengan dua kali sujud, sedang ia dalam posisi duduk."
Musnad Ahmad 9874: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Suhail] -yaitu Ibnu Abu Shalih- dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tempat duduknya kemudian kembali lagi, maka dia orang yang paling berhak untuk mendudukinya kembali."
Musnad Ahmad 9875: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [fulaih] dari ['Amru bin Al 'Ala` Ats Tsaqafi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Madinah dan Makkah adalah kota yang selalu di jaga oleh Malaikat, pada setiap sisinya terdapat malaikat, sehingga Dajjal dan tha'un tidak akan masuk ke dalamnya."
Musnad Ahmad 9876: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Ayub bin Abdurrahman bin Sha'sha'ah Al Anshari] dari [Ya'qub bin Abi Ya'qub] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah Seorang lelaki membangunkan orang lain dari tempat duduknya, akan tetapi hendaklah kalian memperlapang maka Allah akan melapangkan untuk kalian. Dan jika pembantu salah seorang dari kalian membuat makanan dan telah cukup baginya panas dan susah payahnya, maka hendaklah ia panggil untuk makan bersama, jika ia tidak memanggilnya hendaklah ia ambilkan bagiannya."
Musnad Ahmad 9877: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah], "Dan barangsiapa menjual hewan musharrah, maka seorang pembeli mempunyai hak pilih selama tiga hari: jika ia menghendaki maka ia boleh mengembalikannya dengan disertai satu sho' kurma."
Musnad Ahmad 9878: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Suhail] -yaitu Ibnu Abu Shalih- dari [Abu 'Ubaid] dari ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bertasbih sebanyak tiga puluh tiga kali, bertakbir tiga puluh tiga kali, dan bertahid tiga puluh tiga kali kemudian mengucapkan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH WAHDAHU LAA SYARIIKALAH LAHUL MULKU WA LAHUL HAMDU WAHUWA 'ALA KULLI SYAI`IN QADIIR (Tidak ada Ilah yang haq selain Allah semata, yang memiliki kerajaan dan memiliki segala pujian, dan Dialah Allah yang berkuasa atas segala sesuatu), setiap selesai shalat, maka akan diampuni dosanya meski sebanyak buih di lautan."
Musnad Ahmad 9879: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] -yaitu Ibnu Umar- dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] bahwasanya Tsumamah bin Utsal Alhanafi masuk Islam, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh agar ia dibawa pergi ke kebun Abu Thalhah untuk mandi, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Teman kalian Islamnya telah baik."
Musnad Ahmad 9880: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ma'syar] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku benar-benar tidak mengerti, akan ada salah seorang dari kalian yang datang kepadanya sebuah hadits dariku, dan dia hanya bersandar pada tempat tidurnya seraya berkata: 'Bacakan al qur`an bersama hadits kepadaku, ' tidaklah datang kebaikkan dariku yang aku katakan atau tidak, sesungguhnya akulah yang mengatakannya. Dan kejelekkan apapun yang datang kepada kalian, sesungguhnya aku tidaklah pernah mengatakan kejelekkan."
Musnad Ahmad 9881: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Al Khazraj bin Utsman As Sa'di], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ayub] mantan budak Utsman bin 'Affan, dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "tali cemeti salah seorang dari kalian di surga lebih baik dari dunia seisinya dan yang semisalnya, dan tempat busur salah seorang dari kalian di surga lebih baik dari dunia seisinya dan yang semisalnya, serta Nashif wanita surga lebih baik dari dunia seisinya dan yang semisalnya." Abu Ayub berkata: Aku bertanya: "Wahai Abu Hurairah, apa itu Nashif?" Ia menjawab: "Kerudung."
Musnad Ahmad 9882: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Al Khazraj] dari [Abu Ayub] dari [Abu Hurairah]. Abu Ayub berkata: "Aku pernah masuk masjid bersama Abu Hurairah di hari jum'at, lalu ia melihat seorang anak kecil seraya berkata: "Wahai anak kecil, pergi dan mainlah, " ia menjawab: "aku datang hanya untuk ke masjid." Abu Hurairah berkata: "Wahai anak kecil, pergi dan mainlah, " ia menjawab: " aku datang hanya untuk ke masjid." Abu Hurairah berkata: "Kalau begitu hendaklah kamu duduk sehingga imam keluar, " ia menjawab: "Ya." Abu Hurairah berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya di setiap hari jum'at malaikat datang, lalu mereka duduk di depan pintu-pintu masjid, mereka mencatat orang yang pertama kali datang, kemudian kedua dan ketiga, dan seterusnya sesuai dengan tingkatan mereka sehingga imam datang, maka jika imam telah datang buku catatan akan ditutup."
Musnad Ahmad 9883: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepadaku [Al Khazraj] -yaitu Ibnu Utsman As Sa'di- dari [Abu Ayub] -yaitu mantan budak Utsman- dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya amalan anak cucu Adam disodorkan pada setiap hari kamis malam jum'at, kemudian tidak akan diterima amalan orang yang memutuskan hubungan selaturahim."
Musnad Ahmad 9884: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Al Khazraj] dari [Abu Ayub] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam memberiku nasihat dengan tiga hal yang tidak pernah aku tinggalkan: mandi pada hari jum'at, puas tiga hari pada setiap bulan dan shalat witir sebelum tidur."
Musnad Ahmad 9885: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Manshur] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menunaikan ibadah haji ke rumah Allah, dan ia tidak berkata kotor dan tidak berbuat fasik, maka ia akan kembali sebagaimana seorang anak yang baru dilahirkan oleh ibunya." Abdurrahman menyebutkan: "Dosa-dosanya akan keluar sehingga ia seperti anak yang baru dilahirkan oleh ibunya, -atau beliau mengatakan: - sebagaimana ia keluar dari perut ibunya."
Musnad Ahmad 9886: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Shalih mantan budak At Tau`amah], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat di masjidku ini lebih utama seribu kali dari shalat yang dilakukan di masjid selainnya, kecuali masjidil haram."
Musnad Ahmad 9887: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dan [Abu Nu'aim], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shalih], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang orang kota membeli barang dari orang dusun." Dan Abu Nu'aim menyebutkan: "Janganlah orang kota membeli barang dari orang dusun."
Musnad Ahmad 9888: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah suatu kaum berkumpul dalam sebuah majlis, kemudian mereka tidak berdzikir kepada Allah dan tidak pula bershalawat kepada Nabinya shallallahu 'alaihi wa sallam di dalam majlis tersebut kecuali mereka akan mendapatkan kerugian pada hari kiamat, jika Allah berkehendak maka akan mengadzabnya dan jika berkehendak akan mengampuninya." Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shalih bin Nabhan], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah suatu kaum berkumpul …." lalu dia menyebutkan hadits yang senada."
Musnad Ahmad 9889: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sa'id bin Ibrahim] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang praktik jual beli dengan sitem Muhaqolah dan Muzabanah, dan Muhaqolah adalah gandum dengan gandum."
Musnad Ahmad 9890: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seandainya orang mukmin tahu siksa yang ada di sisi Allah niscaya tidak akan ada seorang pun yang tamak berkeinginan keras terhadap surga, dan seandainya orang kafir tahu rahmat yang ada di sisi Allah niscaya tidak akan ada yang berputus asa dengan surga, Allah menciptakan seratus rahmat, lalu Dia meletakkan satu rahmat-Nya di antara makhluq-Nya, dengan rahmat tersebut mereka saling berkasih sayang, sedangkan di sisi Allah masih ada sembilan puluh sembilan rahmat."
Musnad Ahmad 9891: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] -yaitu Ibnu Muhammad- dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jangan sampai kalian mengatakan kepada budaknya: 'Abdiy (hamba lelakiku) dan Amatiy (hamba wanitaku), kalian semua adalah hamba Allah dan setiap wanita kalian adalah hamba wanita Allah, akan tetapi hendaklah kalian katakan: ghulamiy (pelayan lelakiku) dan jariyatiy (pelayan wanitaku), fataya (pemudaku) dan fatatiy (pemudiku)."
Musnad Ahmad 9892: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada penyakit kecuali pada al habbataus sauda` terdapat penawarnya, kecuali As Sam (kematian)."
Musnad Ahmad 9893: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Keimanan itu dari Yaman, kekufuran dari arah timur, ketenangan dari para penggembala kambing, serta kesombongan dan riya` dari orang dusun para penggembala kuda dan unta."
Musnad Ahmad 9894: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Seorang lelaki berkata: "Sesungguhnya aku mempunyai kerabat, aku menyambung silaturrahim dengan mereka tetapi mereka memutuskanku, aku berbuat baik kepada mereka tetapi mereka berlaku buruk kepadaku, aku berlaku sopan kepada mereka tetapi mereka berlaku jahil kepadaku." maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Jika memang benar seperti apa yang kamu katakan maka seakan akan kamu menaburkan debu yang panas kepada mereka, dan kamu akan selalu mendapatkan pertolongan Allah selama kamu masih melakukan hal itu."
Musnad Ahmad 9895: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya shalat wajib lima waktu dan jum'at hingga jum'at selanjutnya adalah sebagai penghapus dosa antara keduanya selama dosa-dosa besar dijauhi."
Musnad Ahmad 9896: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya ia berkata: "Sesungguhnya Seorang lelaki beramal dengan amalan penghuni surga dalam waktu yang lama, kemudian Allah menutupnya dengan amalan penghuni neraka, dan akhirnya Allah pun menjadikannya sebagai penghuni neraka. Dan sesungguhnya Seorang lelaki beramal dengan amalan penghuni neraka dalam waktu yang lama, kemudian Allah menutupnya dengan amalan penghuni surga, dn akhirnya Allah pun menjadikannya sebagai penghuni kesurga.
Musnad Ahmad 9897: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Zuhair] dan [Abu 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali."
Musnad Ahmad 9898: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Zuhair]. Dan [Abu Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Dunia adalah penjara bagi orang mukmin dan neraka bagi orang kafir."
Musnad Ahmad 9899: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah]. Dan dengan sanadnya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ketika seorang berjalan di jalanan ia mendapatkan sebatang kayu yang berduri, lalu ia berkata: 'Sungguh, aku akan menyingkirkan batang kayu berduri ini semoga dengannya Allah mengampuniku, ' kemudian ia membuang batang kayu tersebut, dan Allah mengampuni dosanya serta memasukkannya ke dalam surga."
Musnad Ahmad 9900: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Zuhair] yaitu Ibnu Muhammad Al Khurasani. Dan [Abu Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Perbaikilah shaf kalian di dalam shalat, sebaik-baik barisan laki-laki di dalam shalat adalah yang pertama dan yang terjelek adalah yang terakhir. Dan sebaik-baik barisan shalat perempuan di dalam shalat adalah yang terakhir dan yang paling jelek adalah yang pertama."
Musnad Ahmad 9901: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum dari harum kesturi."
Musnad Ahmad 9902: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Simak], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Zhalim], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar kekasihku Abul Qasim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya rusaknya umat ada di tangan anak-anak bodoh dari bangsa Quraisy."
Musnad Ahmad 9903: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Musa bin Abu Tamim] dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dinar dengan dinar dan dirham dengan dirham, tidak boleh dilebihkan antara satu dengan lainnya." [Abdurrahman] berkata: "Aku telah membacakan hadits ini di hadapan [Malik]."
Musnad Ahmad 9904: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Hammad] dari [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Zakaria 'Alaihis Salam adalah seorang tukang kayu." Abdurrahman berkata: "mungkin saja Abu Hurairah memarfu'kannya dan mungkin juga tidak."
Musnad Ahmad 9905: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ammar], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sebaik-baik kalian di masa jahilliyah adalah sebaik-baik kalian di dalam Islam, jika mereka fakih (paham Islam)."
Musnad Ahmad 9906: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ammar bin Abi 'Ammar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Manusia itu barat barang tambang dalam kebaikan dan keburukan, sebaik-baik kalian di masa jahilliyah adalah sebaik-baik kalian di dalam Islam, jika mereka fakih (paham Islam)."
Musnad Ahmad 9907: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Ammar bin Abi 'Ammar], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Abul Qasim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Manusia itu ibarat barang tambang dalam kebaikan dan keburukan, sebaik-baik mereka di masa jahilliyah adalah sebaik-baik mereka di dalam Islam, jika mereka fakih (paham Islam)."
Musnad Ahmad 9908: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Abi 'Ammar] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang budak jika taat kepada Rabbnya dan juga kepada tuannya, maka ia akan mendapatkan dua pahala."
Musnad Ahmad 9909: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Aflah bin Humaid] dari [Abu Bakr bin Hazm] dari [Salman Al Aghar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Shalat di masjidku ini seperti shalat seribu kali di masjid selainnya kecuali masjidil haram, dan shalat dengan berjama'ah itu sebanding dengan dua puluh lima kali shalat sendirian."
Musnad Ahmad 9910: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika kamu mengatakan kepada sahabatmu 'diam' sedangkan imam berkhutbah, maka telah sia-sialah kamu." berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana redaksi hadits diatas."
Musnad Ahmad 9911: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menyebutkan tentang hari jum'at, beliau bersabda: "Di dalamnya terdapat satu waktu, tidaklah seorang muslim mendapatkan waktu tersebut lalu ia berdiri shalat dan meminta sesuatu kepada Allah kecuali Allah akan memberikan kepadanya." Rasulullah kemudian mengisyaratkan dengan tangannya." Ishaq berkata: " (yakni) mensedikitkan."
Musnad Ahmad 9912: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Yazid bin Abdullah bin Al Had] dari [Muhammad bin Ibrahim bin Al Harits At Taimi] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] Bahwasanya ia berkata: "Aku keluar menuju gunung Thur, lalu aku bertemu dengan Ka'ab Al Ahbar dan duduk bersamanya. Dia kemudian menceritakan kepadaku sesuatu dari Kitab Taurat sedang aku menceritakan kepadanya sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, adapun sesutau yang aku ceritakan kepadanya adalah: sesungguhnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sebaik-baik hari yang disaat itu matahari terbit adalah hari jum'at, di hari itu Adam dicipta, pada hari itu Adam diturunkan ke bumi, pada hari itu Adam diberi pengampuan, pada hari itu Adam meninggal dan pada hari itu kiamat akan diterjadi. Dan tidaklah ada binatang melata kecuali pada hari itu menunggu datangnya hari kiamat sejak waktu subuh hingga terbitnya matahari karena takut dengan kedatangannya, kecuali jin dan manusia. Pada hari itu juga ada satu waktu, tidaklah seorang muslim mendapatkan waktu tersebut kemudian ia berdiri shalat meminta sesuatu kepada Allah kecuali Ia pasti memberinya." Ka'ab menyela: "hal itu terjadi sekali dalam satu tahun?" maka aku menjawab: "Bahkan hal itu terjadi di setiap hari jum'at." Ka'ab kemudian membacakan Kitab Taurat, setelah itu ia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam benar." Abu Hurairah berkata: Kemudian aku berjumpa dengan Abdullah bin Salam, lalu aku ceritakan kepadanya tentang perbincanganku bersama Ka'ab dan apa yang aku katakan padanya tentang hari jum'at, lalu aku katakan kepada Abdullah: Ka'ab mengatakan: "Hal itu terjadi hanya satu hari dalam setahun, " maka Abdullah bin Salam berkata: "Ka'ab telah berdusta." Kemudian Ka'ab membaca Kitab Taurat, setelah itu iapun berkata: "Bahkan hal itu terjadi setiap hari." Abdullah bin Salam berkata: "Ka'ab telah benar."
Musnad Ahmad 9913: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa memakmurkan bulan ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosanya yang telah lalu."
Musnad Ahmad 9914: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Shalat berjama'ah itu lebih utama daripada shalat salah seorang dari kalian sendirian dengan dua puluh lima bagian."
Musnad Ahmad 9915: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat mengimami orang orang hendaklah ia peringan, karena sesungguhnya di antara mereka ada orang yang lemah, orang yang sakit dan orang yang telah berumur. dan jika salah seorang dari kalian shalat sendirian hendaklah ia perpanjang sesukanya."
Musnad Ahmad 9916: Telah menceritakan kepada kami Abdullah telah menceritakan kepadaku, ia berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Para malaikat akan senantiasa bershalawat kepada salah seorang dari kalian selama masih di tempat shalatnya, mereka berdoa: 'Ya Allah ampunilah ia, ya Allah sayangilah ia.'"
Musnad Ahmad 9917: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Salah seorang dari kalian akan tetap dihitung melakukan shalat selama shalat berikutnya menahannya, tidak ada yang menghalanginya untuk kembali kepada keluarganya selain shalat."
Musnad Ahmad 9918: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Malaikat malam bergantian dalam menjaga kalian, -dan dalam hadits Abdurrahman disebutkan: - dan malaikat siang berkumpul pada waktu shalat ashar dan subuh, kemudian malaikat yang bermalam bersama kalian naik ke langit, kemudian Allah bertanya kepada mereka, padahal Allah lebih tahu tentang mereka: 'Bagaimana kalian tinggalkan hamba-hamba-Ku? ' para malaikat menjawab: 'Kami tinggalkan ketika mereka sedang shalat, dan kami datang mereka juga sedang shalat.'"
Musnad Ahmad 9919: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik]. Ahmad bin Hambal berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jangan sampai kalian mengucapkan: 'Ya Allah ampunilah aku jika Engkau mau, Ya Allah sayangilah aku jika Engkau mau, ' tetapi hendaklah ia mantap dalam meminta." Mereka berdua berkata: "Allah tidak dalam terpaksa."
Musnad Ahmad 9920: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Ahmad bin Hambal berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap Nabi memiliki doa yang ia berdoa dengannya, dan aku ingin menyimpan doa tersebut sebagai syafa'at umatku kelak di akhirat." Ishaq menyebutkan: "Maka aku ingin menyimpan doaku tersebut sebagai syafa'at."
Musnad Ahmad 9921: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu 'Ubaid mantan budak bani Azhar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap dari kalian akan dikabulkan selama tidak tergesa gesa dengan mengucapkan: 'Aku telah berdoa tetapi tidak dikabulkan.'"
Musnad Ahmad 9922: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Abdullah Al Aghar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap malam di sepertiga akhir Rabb kita 'azza wajalla turun ke langit dunia, Ia berfirman: 'Barangsiapa berdoa kepada-Ku maka akan Aku mengabulkannya, barangsiapa meminta kepada-Ku maka akan Aku memberinya, dan barangsiapa meminta ampun kepada-Ku maka akan Aku mengampuninya."
Musnad Ahmad 9923: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abdullah bin Yazid] mantan budak Al Aswad bin Sufyan, dari [Abu Salamah bin Abdurrahman], bahwasanya [Abu Hurairah] membaca kepada mereka: IDZAS SAMAA`UN SYAQQAT (jika langit terbelah) lalu ia sujud di dalamnya, maka ketika keluar ia mengabarkan kepada mereka bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam juga sujud di dalamnya.
Musnad Ahmad 9924: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik]. Ahmad bin Hambal berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melihat Seorang lelaki sedang menuntun seekor unta kurban, maka beliau menegurnya: "Tunggangilah unta itu, " tetapi lelaki itu berkata: "Sesungguhnya unta ini adalah unta kurban, " beliau bersabda: "Tunggangilah unta itu, celaka engkau, " beliau ucapkan kalimat itu pada keetiga atau keempat kalinya."
Musnad Ahmad 9925: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jangan sampai orang kota menjual kepada orang dusun, janganlah kalian saling menaikkan harga untuk menipu pembeli, Seorang lelaki tidak boleh menawar atas tawaran saudaranya dan juga tidak boleh meminang atas pinangan saudaranya. Seorang wanita tidak boleh meminta agar saudarinya dicerai sehingga ia bisa memenuhi isi bejananya, karena Allah telah menentukan bagiannya."
Musnad Ahmad 9926: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab], dia berkata: [Abu Hurairah] berkata: "Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam telah mengharamkan apa yang ada antara dua sisinya, " ia berkata: "Yang dimaksudkan adalah Madinah." Abu Hurairah berkata: "Sekiranya aku mendapatkan kijang yang berdiam didalamnya maka aku tidak akan menakut-nakutinya."
Musnad Ahmad 9927: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] dari [Az Zuhri] dari [Ibnu Ukaimah Al Jundu'i] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Suatu ketika Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melakukan shalat dan mengeraskan bacaannya, maka ketika selesai beliau bersabda: "Apakah ada seseorang dari kalian yang tadi membaca bersamaku?" maka seorang lelaki berkata: "Saya, " beliau bersabda: "Aku katakan bahwa aku tidak ingin diselisihi dalam membaca Al Qur`an."
Musnad Ahmad 9928: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Ibnu Juraij], dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] bahwa [Abu Sa`ib] mengabarkan kepadanya, bahwasanya dia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa melaksanakan shalat dengan tidak membaca Ummul Qur`an (surat al fatihah) didalamnya maka ia kurang, ia kurang, ia kurang dan tidak sempurna." Maka akupun bertanya: "Wahai Abu Hurairah, aku terkadang berada di belakang imam?" Abu Sa`ib berkata: Lalu Abu Hurairah menyenggol lenganku seraya berkata: "Wahai orang Persia, bacalah ia dalam hatimu."
Musnad Ahmad 9929: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Ayub] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang minum langsung dari mulut kendi." Ayub berkata: "Telah sampai kepada suatu berita bahwa Seorang lelaki minum langsung dari mulut kendi lalu keluar ular dari dalamnya."
Musnad Ahmad 9930: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Sa'id Al Jurairi] dari [Mudharib bin Hazn], dia berkata: aku bertanya kepada [Abu Hurairah]: "Apakah engkau pernah mendengar sesuatu dari kekasihmu yang dapat kau bacakan kepadaku?" ia menjawab: "Ya, aku pernah mendengar Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada penyakit menular, dan Hammah, dan sebaik-baik thiyarah adalah fa`lu (optimis), dan A`in adalah sesuatu yang benar adanya."
Musnad Ahmad 9931: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abi 'Arubah] dari [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendapatkan barangnya masih sebagaimana semula pada seseorang maka ia adalah orang yang lebih berhak dari pihak peminjam hutang."
Musnad Ahmad 9932: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dan [Ibnu Ja'far] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dari ['Atho`]. Sedang [Ibnu Ja'far] menyebutkan dalam haditsnya: telah menceritakan kepadaku ['Atho`] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] tentang setiap shalat yang dibacakan (alqur`an dengan jaher): "apa yang Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam perdengarkan kepada kami, maka kami perdengarkan kepada kalian, dan apa yang disembunyikan dari kami, maka kami sembunyikan pula dari kalian."
Musnad Ahmad 9933: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dan [Yazid] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Janganlah kalian menghadang rombongan pedagang di luar pasar, barangsiapa menghadang sesuatu darinya maka pemiliknya bebas memilih ketika telah tiba di pasar."
Musnad Ahmad 9934: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Al Jurairi] dari [Khalid bin Ghallaq Al 'Aisyi], dia berkata: Aku singgah di rumah [Abu Hurairah], dan waktu itu anakku telah meninggal sehingga aku sedih karenanya, maka aku bertanya kepadanya: "Apakah engkau mendengar sesuatu dari kekasihmu yang bisa menenangkan diri kami tentang orang orang yang meninggalkan kami terlebih dahulu?" maka Abu Hurairah berkata: "Ya, aku mendengarnya bersabda: "Anak-anak kecil mereka berlarian di surga dengan bebas."
Musnad Ahmad 9935: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari ['Umair bin Ishaq], dia berkata: aku melihat [Abu Hurairah] bertemu dengan Hasan bin Ali, lalu ia berkata: "Bukalah perutmu kepadaku, tempat yang pernah aku lihat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menciumnya, " Hasan lalu membukanya dan Abu Hurairah kemudian menciumnya."
Musnad Ahmad 9936: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Penduduk Yaman telah datang, mereka adalah orang-orang yang hatinya paling lembut, keimanan dari Yaman, fikih dari Yaman dan hikmah bagi orang-orang Yaman." Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Penduduk Yaman telah datang…" lalu dia menyebutkan sebagaimana redaksi hadits diatas."
Musnad Ahmad 9937: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Rauh bin Al Qasim] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dua orang yang saling mencela dosanya untuk mereka, dan orang yang memulai akan menanggung dosa selama orang yang dizhalimi tidak berlebihan."
Musnad Ahmad 9938: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Al Jurairi] dari [Abu Mush'ab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekali-kali salah seorang dari kalian tidak akan dapat diselamatkan oleh amalnya, " para sahabat bertanya: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Rabbku melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku"
Musnad Ahmad 9939: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Sulaiman] dari [Abu As Salil] dari [Abu Hassan] ia berkata: Putraku meninggal, lalu aku berkata kepada Abu Hurairah: "Apakah engkau mendengar dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sebuah hadits yang dapat engkau bacakan untuk kami, sehingga kami dapat menenangkan hati kami dari orang-orang yang telah meninggalkan kami terlebih dahulu?" Abu Hurairah berkata: Ya, aku mendengarnya bersabda: "Anak-anak kecil mereka berlarian di surga dengan bebas."
Musnad Ahmad 9940: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Ayub] dari [Nafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Bersegeralah kalian dalam membawa jenazah kalian, jika ia orang yang baik berarti kalian telah mensegerakan dia (untuk mendapatkan kebaikkan), dan jika ia orang yang buruk berarti kalian telah melemparkannya dari pundak kalian, -atau beliau bersabda: - "dari punggung kalian."
Musnad Ahmad 9941: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Ayub] dari [Ghailan bin Jarir] dari [Ziyad bin Riyah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Barangsiapa keluar dari ketaatan dan memisahkan diri dari jama'ah kemudian meninggal maka ia mati seperti orang jahilillyah. Dan barangsiapa memberontak terhadap umatku, membunuh yang baik dan yang fajir, tidak peduli dengan yang mukmin serta tidak melindungi orang yang berada di bawah perjanjian maka dia bukan dari umatku. Dan barangsiapa terbunuh di bawah bendera yang tidak jelas (selain bendera Islam), menyeru kepada golongan, marah karena golongan dan berperang karena golongan, maka kematiannya seperti mati dalam jahiliyah." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ghailan bin Jarir], dia berkata: aku mendengar [Ziyad bin Rabbah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Barangsiapa memisahkan diri dari jama'ah dan menyimpang dari ketaatan, " lalu dia menyebutkan hadits tersebut secara makna, hanya saja ia menyebutkan: "tidak melindungi orang yang berada di bawah perjanjian."
Musnad Ahmad 9942: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Al kam`ah (sejenis tumbuhan) berasal dari Al manna, airnya adalah obat untuk mata, al Ajwah berasal dari surga airnya adalah obat dari bahaya racun."
Musnad Ahmad 9943: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau berdoa: "Ya Allah, aku hanyalah seorang manusia, maka muslim manasaja yang pernah aku cambuk, -Ibnu Ja'far menyebutkan: - "aku cela atau aku laknat, maka jadikanlah hal itu sebagai penghapus doa, pahala kebaikan dan kurban yang dengannya ia bertaqarrub kepada-Mu pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 9944: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa bunuh diri dengan menggunakan pisau maka pisau yang ada dalam tangannya tersebut kelak akan menghujam ke perutnya di dalam neraka jahannam mereka kekal selama-lamanya dengan kondisi seperti itu. Dan barangsiapa bunuh diri dengan terjun dari atas gunung maka kelak ia akan menerjunkan dirinya di neraka jahannam, mereka kekal selama-lamanya dengan kondisi seperti itu."
Musnad Ahmad 9945: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Lima perkara dari fitrah, yaitu: khitan, memotong bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak, memotong kuku dan mencukur kumis."
Musnad Ahmad 9946: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Rauh] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Khilas] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa shalat subuh satu rakaat sebelum terbitnya matahari kemudian setelah itu matahari terbit, maka hendaklah ia menggenapkan rakaat yang kurang."
Musnad Ahmad 9947: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Abdul Wahab] dari [Sa'id] secara makna, dari [Qotadah] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika shalat telah ditegakkan maka datangilah dengan tenang dan bersahaja, apa yang kalian dapati maka shalatlah dan apa yang kalian tertinggal maka sempurnakanlah."
Musnad Ahmad 9948: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], (Ahmad bin Hambal) berkata: dan ditanyakan kepadanya tentang hukum bejana yang dijilat oleh anjing, maka ia menjawab: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Ayub] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hendaknya dicuci sebanyak tujuh kali, dan yang pertama dengan tanah."
Musnad Ahmad 9949: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Kekasihku Abul Qasim menasihatiku dengan tiga perkara, dan aku tidak pernah meninggalkannya baik dalam perjalanan perjalanan ataupun tidak, yaitu: puasa tiga hari dalam setiap bulan, witir sebelum tidur dan dua raka'at dhuha." Qotadah berkata: "Al Hasan masih merasa ragu, sehingga ia menyebutkan dua raka'at dhuha sebagai pengganti mandi di hari jum'at."
Musnad Ahmad 9950: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Rauh] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] atau [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu, tidaklah seorang muslim mendapati waktu tersebut, kemudian ia shalat dan meminta kebaikan kepada Allah kecuali Allah pasti memberikannya."
Musnad Ahmad 9951: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa meninggalkan simpanan harta maka pada hari kiamat simpanan tersebut akan diubah menjadi seekor ular yang ganas, ia mempunyai dua taring dan selalu mengikutinya, ular tersebut terus mengikutinya sehingga ia berkata: 'Siapa kamu? ' maka ular itu menjawab: 'Aku adalah harta simpananmu yang kamu tinggalkan.' Beliau bersabda: "kemudian ular itu memakan tangannya lalu memakan semua badannya sehingga habis."
Musnad Ahmad 9952: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "'Umro itu dibolehkan untuk keluarganya, atau warisan bagi keluarganya."
Musnad Ahmad 9953: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam Al Qurdusyi] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian meminang pinangan saudaranya dan jangan menawar atas tawaran saudaranya. Seorang wanita tidak boleh dinikahi dengan memadu bibinya dari garis ayah dan tidak boleh juga dengan bibinya dari garis ibu, dan janganlah seorang wanita meminta agar saudarinya dicerai sehingga ia bisa memenuhi piringnya dan agar ia dinikahi, sesungguhnya bagian untuk dirinya telah ditetapkan oleh Allah."
Musnad Ahmad 9954: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Khilas] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], ia berkata: "Dua orang laki-laki saling berebut untuk mendapatkan seekor binatang, sedangkan keduanya tidak memiliki bukti kepemilikan, Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam kemudian memerintahkan mereka berdua agar mengundi untuk bersumpah, baik mereka suka atau tidak."
Musnad Ahmad 9955: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] bahwa [Abu Rafi'] menceriatakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa makan atau minum di saat ia berpuasa karena lupa, hendaklah ia sempurnakan puasanya karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah memberinya makan dan minum."
Musnad Ahmad 9956: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Ayub] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian diundang hendaklah dipenuhi, dan jika sedang berpuasa hendaklah ia shalat, yaitu berdoa (untuknya)."
Musnad Ahmad 9957: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] daru [Abu Umar Al Ghudani], dia berkata: Aku pernah duduk di samping [Abu Hurairah], lalu lewatlah Seorang lelaki dari bani 'Amir bin Sha'sha'ah, lalu dikatakan kepadanya: "Ini adalah orang yang paling bayak hartanya dari bani 'Amir." Maka berkatalah Abu Hurairah: "Panggil dia kemari, " lalu orang-orang pun memanggilnya agar menghadap Abu Hurairah, setelah itu Abu Hurairah berkata: "Aku telah dapat berita bahwa engkau adalah orang yang banyak hartanya, " Al 'Amiri berkata: "Demi Allah benar, aku mempunyai unta merah dan seratus unta yang berwarna kelabu, " sehingga ia sebutkan warna-warna unta, jumlah budak dan kudanya. Abu Hurairah kemudian berkata: "Hati-hatilah engaku dengan tapak-tapak kaki unta dan kambing, " Abu Hurairah ulangi kata-kata tersebut sehingga menjadikan rona wajah Al 'Amiri berubah, ia lalu berkata: "Ada apa dengan itu semua wahai Abu Hurairah?" lalu Abu Hurairah berkata: "Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa memiliki unta kemudian ia tidak memberikan haknya diwaktu musim panas dan subur, " kami menyela: "Wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan musim panas dan subur?" beliau bersabda: " (yaitu) diwaktu susah dan mudah, maka unta tersebut akan datang pada hari kiamat dengan postur yang tinggi besar serta gesit, lalu ia akan ditanduk dengan kepalanya dan diinjak dengan kakinya, jika kulitnya hancur maka akan digantikan dengan kulit yang baru, hal itu akan berlangsung pada hari yang kadar sebanding dengan lima puluh ribu tahun dalam hitungan kalian, sampai Allah menyelesaikan perhitungan-Nya dengan manusia, baru setelah itu ia akan melihat jalannya (ke surga atau ke neraka). Dan jika ia memiliki sapi kemudian ia tidak memberikan haknya diwaktu musim panas dan subur, maka sapi tersebut akan datang pada hari kiamat dengan postur yang tinggi besar serta gesit, lalu ia akan ditanduk dengan tanduknya, setiap yang mempunyai kuku kaki akan menginjaknya dengan kuku dan setiap yang mempunyai tanduk akan menanduknya dengan tanduk, jika kulitnya hancur maka akan digantikan dengan kulit yang baru, hal itu akan berlangsung pada hari yang kadar sebanding dengan lima puluh ribu tahun dalam hitungan kalian, sampai Allah menyelesaikan perhitungan-Nya dengan manusia, baru setelah itu ia akan melihat jalannya (ke surga atau ke neraka). Dan jika ia memiliki kambing kemudian ia tidak memberikan haknya diwaktu musim panas dan subur, maka kambing tersebut akan datang pada hari kiamat dengan postur yang tinggi besar serta gesit, lalu ia akan ditanduk dengan tandukknya, setiap yang mempunyai kuku kaki akan menginjaknya dengan kuku dan setiap yang mempunyai tanduk akan menanduknya dengan tanduk -yakni tidak ada yang tanduknya bengkok atau pecah-, jika kulitnya hancur maka akan digantikan dengan kulit yang baru, hal itu akan berlangsung pada hari yang kadarnya sebanding dengan lima puluh ribu tahun dalam hitungan kalian, sampai Allah menyelesaikan perhitungan-Nya dengan manusia, baru setelah itu ia akan melihat jalannya (ke surga atau ke neraka)." Maka Al 'Amiri pun berkata: "Wahai Abu Hurairah, lalu apa hak unta?" Abu Hurairah menjawab: "Engkau berikan yang terbaik dan banyak susunya, engkau pinjamkan bagi orang yang ingin menungganginya, engkau beri minum dari perahan susunya dan engkau pinjamkan unta jantanmu untuk mengawainkan unta betina." Ahmad bin Hambal berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Abu Umar Al Ghudani] dari [Abu Hurairah] lalu ia menyebutkan makna hadits diatas. Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sebagaimana hadits yang disebutkan dari riwayat Al Hasan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian diia menyebutkan makna hadits Abu Umar."
Musnad Ahmad 9958: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] -yaitu Abu Dawud Ath Thayalisi, dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Dikirimkan kepada Ayub belalang yang terbuat dari emas, Ayub pun kemudian mengambil belalang tersebut, maka Allah berfirman: 'Bukankah Aku telah membuatmu cukup wahai Ayub? ' Ayub menjawab: 'Wahai Rabb, siapakah orangnya yang merasa cukup dari rahmat-Mu? ' atau ia berkata: 'dari karunia-Mu.'"
Musnad Ahmad 9959: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr As Sahmi], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abi 'Arubah] dari [Qotadah] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Al 'Ajwah itu dari surga dan ia adalah penawar dari bahaya racun, dan Al Kam`ah (sejenis tumbuhan) adalah dari manna dan airnya adalah obat penawar dari penyakit `Ain."
Musnad Ahmad 9960: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah ditanya tentang hukum seekor tikus yang masuk ke dalam keju lalu mati, maka beliau bersabda: "Jika keju tersebut beku maka ambillah tikus tersebut dan daerah sekitarnya, lalu makanlah sisanya. Tetapi jika cair maka janganlah kalian memakannya."
Musnad Ahmad 9961: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak ada Faro` dan tidak ada 'Atiroh." Ibnu Syihab berkata: "Yang dimaksud dengan Faro` adalah, bahwa orang-orang jahillilayah dahulu biasa menyembelih anak unta dari induk yang baru pertama kali melahirkan untuk persembahan berhala, sedangkan `Atiroh adalah menyembelih binatang pada bulan rojab."
Musnad Ahmad 9962: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Dhamdham] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memerintahkan untuk membunuh al aswadain dalam shalat." Ma'mar berkata: Aku bertanya kepada Yahya: "Apa yang dimaksud dengan al aswadain?" maka ia menjawab: "Ular dan kalajengking."
Musnad Ahmad 9963: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] dari [Abdul Malik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa diberi sesuatu tanpa meminta terlebih dahulu hendaklah diterima, itu adalah rizki yang Allah berikan kepadanya."
Musnad Ahmad 9964: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan telah menceritakan kepada kami ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam]: [Qotadah] pernah ditanya tentang Seorang lelaki yang shalat subuh yang baru mendapatkan satu rakaat kemudian matahari terbit, - ['Affan] berkata: kemudian tanduk matahari muncul, - maka [Qotadah] menjawab: telah menceritakan kepadaku [Khilas] dari [Abu Rafi'] Bahwasanya [Abu Hurairah] menceritakan kepadanya, bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Hendaknya ia sempurnakan shalatnya."
Musnad Ahmad 9965: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Aus bin Khalid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya para malaikat pada hari jum'at datang ke pintu-pintu masjid, mereka mencatat setiap yang datang sesuai dengan tingkatan (urutan) nya, si fulan datang pada waktu sekian, -Hammad berkata: "dan aku mengira bahwa ia menyebutkan lima kali"- si fulan datang ketika imam sedang berkhutbah, si fulan datang dengan mendapatkan shalat tetapi tidak mendapatkan pahala jum'at, -atau beliau mengatakan: - tidak mendapatkan khutbah."
Musnad Ahmad 9966: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Aus bin Khalid] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Akan keluar binatang melata dengan membawa tongkat Musa dan cincin Sulaiman, lalu ia akan menyinari wajah mukmin dengan tongkat dan menstempel hidung orang kafir dengan cincin sehingga orang-orang yang ada di meja makan berkumpul (dan dapat mengenali satu persatu) seraya berkata: ini mukmin, dan yang lain berkata: ini kafir."
Musnad Ahmad 9967: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abdurrahman] mantan budak Ummu Burtsum, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah menetapkan hari jum'at bagi orang-orang sebelum kita, namun mereka menyelisihinya, lalu Allah memberikan hidayah kepada kita dan manusia akan mengikuti kita, Yahudi besok dan Nasrani hari setelahnya."
Musnad Ahmad 9968: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memaafkan segala sesuatu yang terbetik dalam hati umatku selama belum mengucapkan atau melakukannya."
Musnad Ahmad 9969: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Wasi'] dari [Syutair bin Nahar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Berprasangka baik adalah bagian dari ibadah yang baik."
Musnad Ahmad 9970: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dan [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika kalian tidak menemukan tempat selain tempat berkumpulnya kambing atau tempat menderumnya unta maka shalatlah di tempat berkumpulnya kambing dan jaganlah kalian shalat di tempat menderumnya unta."
Musnad Ahmad 9971: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Orang kota tidak boleh menjual kepada orang dusun."
Musnad Ahmad 9972: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian mencela masa, karena sesungguhnya Allah adalah masa."
Musnad Ahmad 9973: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian mengatakan: 'abdiy (hamba lelakiku) dan amatiy (hamba wanitaku), akan tetapi hendaklah ia mengatakan: fataya (pemudaku) dan fatatiy (pemudiku)."
Musnad Ahmad 9974: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, atau Abul Qasim bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berpuasa kemudian lupa sehingga ia makan atau minum, maka hendaklah ia sempurnakan puasanya karena sesungguhnya Allah telah memberinya makan dan minum."
Musnad Ahmad 9975: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang seseorang dari dua cara berpakaian dan dua model jual beli: beliau melarang seseorang berihtiba` dengan hanya menggunakan satu kain dan tidak ada sesuatu yang menutupi bagian kemaluannya, dan melarang seseorang memakai satu kain saja kemudian mengangkat dua ujungnya di atas pundak. Adapun dua model jual beli tersebut adalah Al Lams (barangsiapa memegang maka harus membelinya) dan Ilqo` (kedua belah pihak saling melempar, maka barang yang terkena lemparan harus dibeli)."
Musnad Ahmad 9976: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah itu ganjil dan menyukai yang ganjil."
Musnad Ahmad 9977: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Buatlah nama sebagaimana namaku dan jangan membuat julukan sebagaimana julukanku."
Musnad Ahmad 9978: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya utusan 'AbdulQais ketika mereka datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau melarang mereka dari Hantam, Naqir, Muzaffat, muzadah majbubah (bejana yang dipotong ujung kepalanya dan di bawahnya tidak ada tempat untuk membuang). Kemudian ada yang mengatakan: "campurkan dalam tempat minummu dan ikat ujungnya lalu minumlah dengan lezat dan nikmat, " Seorang lelaki kemudian berkata: "Wahai Rasulullah, ijinkan aku melaukan seperti ini, " beliau bersabda: "Kalau begitu buatlah dengan cara seperti ini, " Yazid berkata: Hisyam lalu membuka tangannya sedikit, kemudian ia menerangkan: "Kalau begitu buatlah dengan cara seperti ini, " yaitu: ia membuka tangannya sedikit lebih tinggi darinya."
Musnad Ahmad 9979: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan], dia berkata: aku mendengar [bapakku] menceritakan dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jauhilah berburuk sangka, karena berburuk sangka adalah pembicaraan yang paling dusta, jangan mencari-cari aib orang lain serta mencari-cari isu, jangan saling dengki, jangan saling bersaing, jangan saling benci dan jangan saling membelakangi, jadilah kalian sebagai hamba Allah yang saling bersaudara."
Musnad Ahmad 9980: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepadaku [Salim bin Hayyan] ia berkata: aku tidak mengetahui hadits ini kecuali apa yang ceritakan oleh [ayahku] kepada kami, dan aku juga telah membacanya di hadapannya, ia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: -dan aku tidak mengetahuinya kecuali dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Sesungguhnya menjelang datangnya kiamat akan muncul Al Harj, " Abu Hurairah berkata: maka ditanyakanlah kepada beliau: "Apa yang dimaksud dengan Al Harj?" Beliau menjawab: "Pembunuhan."
Musnad Ahmad 9981: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Muhammad] -yaitu Ibnu Ziyad- dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam jika dihidangkan makanan kepadanya beliau selalu bertanya tentangnya, jika makanan itu dari sedekah beliau tidak makan dan jika makanan itu dari hadiah maka beliau makan."
Musnad Ahmad 9982: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Ar Rabi' bin Muslim], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak bersyukur kepada Allah orang yang tidak bersyukur kepada manusia."
Musnad Ahmad 9983: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad]. ['Affan] menyebutkan dalam haditsnya: ia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Abdullah] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: -'Affan berkata: "Yaitu pada hari kiamat, "- 'wahai Anak Adam, Aku membawamu di atas kuda dan unta, aku nikahkan kalian dengan para wanita dan Aku jadikan engkau penguasa dan pemimpin, namun dimanakah rasa syukur kalian."
Musnad Ahmad 9984: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abi Thalhah] dari [Abdurrahman bin Abi 'Amrah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda tentang berita yang ia kisahkan dari Rabbnya: "Hamba-Ku telah berbuat dosa, ' hamba tersebut bermunajat: 'Wahai Rabb, ampunilah dosaku, ' maka Allah Tabaraka Wa Ta`ala berfirman: 'Hamba-Ku telah berbuat dosa, dan ia tahu bahwa dia mempunyai Rabb yang mengampuni dosa dan menyiksa karena perbuatan dosa' -Allah ulangi hingga tiga kali-, beliau bersabda: "kemudian Allah berfirman: 'Berbuatlah sesukamu sesungguhnya Aku telah mengampunimu.'" Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abi Thalhah] ia berkata: "Sesungguhnya di Madinah ada seorang tukang cerita, ia biasa disebut dengan nama [Abdurrahman bin Abi 'Amrah], " Ishaq berkata: aku mendengarnya berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya seorang hamba telah berbuat dosa, " lalu ia menyebutkan makna hadits tersebut."
Musnad Ahmad 9985: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Permisalan orang yang meminta kembali barang yang ia hibahkan adalah seperti anjing yang makan hingga kekenyangan, setelah itu ia muntahkan dan makan lagi." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana hadits Khilas tetang hibah."
Musnad Ahmad 9986: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ketika Seorang lelaki berjalan dengan sombong karena pakaian indah yang ia kenakan, dan ia julurkan kain sarungnya, seketika itu bumi menelannya dan ia akan tetap di dalamnya terguncang hingga datang hari kiamat."
Musnad Ahmad 9987: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Rauh] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dari [Abu Hurairah] dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Allah 'azza wajalla sangat murka kepada orang yang telah dibunuh Nabi-Nya, - Rauh menerangkan: "Yaitu dibunuh oleh Rasulullah, "- dan Allah sangat murka kepada Seorang lelaki yang menamai dirinya dengan raja diraja (rajanya para raja), tidak ada kerajaan kecuali milik Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 9988: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Rauh] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad bin Sirin], - [Rauh] dan [Khilas] berkata: - dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melarang kencing di dalam air yang tidak mengalir kemudian berwudhu darinya."
Musnad Ahmad 9989: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Al Hasan], dia berkata: "Telah sampai kepadaku bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam memutuskan seorang anak untuk pemilik ranjang sedang bagi pezina hukumannya adalah rajam." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dari [Abuh Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seperti hadits di atas.
Musnad Ahmad 9990: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Al Hasan], dia berkata: telah sampai kepadaku bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dalam shalat kaum laki-laki mengingatkan dengan ucapan tasbih, dan bagi kaum wanita dengan tepukan tangan." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana redaksi hadits diatas. Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana redaksi hadits diatas."
Musnad Ahmad 9991: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dan [Ishaq] -yaitu Ibnu Yunus Al Azraq- berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Auf] secara makna, dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa mengiringi jenazah seorang muslim dengan mengharap pahala, ia tetap bersamanya sehingga dishalati dan dikuburkan, maka ia kembali dengan membawa pahala dua qiroth, setiap satu qiroth sebanding dengan gunung uhud. Dan barangsiapa menshalatinya kemudian kembali sebelum dikuburkan, maka ia kembali dengan membawa pahala satu qiroth." Sedangkan Ishaq menyebutkan dengan redaksi hadits: "dengan iman dan mengharap pahala, " -dan berkata: "Jika ia kembali sebelum mayat diletakkan ke dalam kubur, maka ia kembali dengan membawa pahala satu qiroth."
Musnad Ahmad 9992: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Al Hasan] telah sampai kepadaku bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berpuasa kemudian lupa sehingga makan dan minum, hendaklah ia menyempurnakan puasanya karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah memberinya makan dan minum." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana dalam hadits diatas."
Musnad Ahmad 9993: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Al Hasan], dia berkata: telah sampai kepadaku bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Binatang yang mati karena masuk lubang penambangan adalah mati sia-sia, binatang yang mati karena tertanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati karena tercebur ke dalam sumur adalah mati sia-sia, dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana redaksi hadits diatas."
Musnad Ahmad 9994: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Al Hasan], dia berkata: telah sampai kepadaku bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga kalian memerangi suatu kaum yang mengenakan sandal dari rambut, dan sehingga kalian memerangi kaum yang wajah mereka lebar, hidungnya pesek dan bermata sipit seakan-akan wajah mereka seperti tameng besi yang dipalu." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana redaksi hadits diatas."
Musnad Ahmad 9995: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abi 'Adi] dari [Ibnu 'Aun] dari ['Umair bin Ishaq], dia berkata: Aku pernah bersama Hasan bin Ali bertemu dengan [Abu Hurairah], lalu ia berkata: "Kemarilah, aku akan mencium bagian tubuhmu yang pernah aku lihat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menciumnya, " 'Umair bin Ishaq berkata: Lalu Abu Hurairah meminta Hasan untuk membuka bajunya, kemudian ia pun mencium pusarnya."
Musnad Ahmad 9996: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Maimunah] dari [Abu Hurairah] Bahwasanya ia mendatangi Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, jika aku melihatmu maka hatiku merasa nyaman dan mataku terasa sejuk, maka beritakanlah kepadaku tentang segala sesuatu?" maka Rasulullah bersabda: "Segala sesuatu dicipta dari air." Abu Hurairah berkata: "Beritakanlah kepadaku tentang amalan yang jika aku kerjakan maka aku akan masuk surga?" maka beliau bersabda: "Sebarkanlah salam, ucapkanlah perkataan yang baik, sambunglah hubungan silaturahim dan shalatlah di waktu malam ketika manusia sedang terlelap tidur, maka engkau akan masuk surga dengan selamat."
Musnad Ahmad 9997: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] -yaitu Al Azraq- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syarik] dari [Harun bin Sa'd], dia berkata: aku mendengar [Abu Hazim Al Asyja'i] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "jenazah didatangkan kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, sedang kami berada di samping beliau, tiba tiba dikatakan kepadanya: "Si fulan telah wafat dan meninggalkan dua dinar atau dua dirham, " maka beliau bersabda: "Dua bara api."
Musnad Ahmad 9998: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bib Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Seorang wanita muslimah tidak boleh melakukan perjalanan sejauh satu malam, kecuali ia ditemani oleh Seorang lelaki dari mahramnya."
Musnad Ahmad 9999: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id Al Maqburi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Wahai kaum muslimah, Jangan sampai seorang tetangga meremehkan untuk berlaku baik kepada tetangganya yang lain meskipun hanya dengan memberikan kaki kambing."
Musnad Ahmad 10000: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [Salim] mantan budak An Nashriyyin, dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Ya Allah, Muhammad hanyalah seorang manusia biasa yang kadang marah sebagaimana manusia marah, aku telah membuat perjanjian dengan-Mu yang Engkau tidak akan melupakannya dariku, maka mukmin mana saja yang pernah aku sakiti, atau aku cambuk jadikanlah hal itu sebagai kafarah atas dosanya, serta kurban yang dengannya ia bertaqarrub kepada-Mu pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10001: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] dan telah menceritakan kepada kami [Hasyim], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari ['Atho` bin Mina`] mantan budak Ibnu Abi Dzi`b, dari [Abu Hurairah], bahwasanya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, Isa Putra Maryam benar-benar akan turun sebagai seorang hakim yang adil, ia akan menghancurkan salib, membunuh babi, menghilangkan pungutan pajak dan anak unta tidak lagi diperebutkan. Permusuhan, kebencian dan saling dengki akan hilang, dan sungguh mereka akan diseru untuk menghambil harta (zakat), tetapi tidak seorang pun yang mau menerimanya."
Musnad Ahmad 10002: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], bahwasanya ia mendengarnya berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Jika budak wanita salah seorang dari kalian berzina dan telah jelas perzinaannya maka cambuklah sebagai bentuk had dan jangan engkau cela, jika berzina lagi maka cambuklah ia sebagai bentuk had dan jangan engkau cela, kemudian jika ia berzina lagi dan telah jelas perzinahannya maka juallah meskipun seharga tali rambut."
Musnad Ahmad 10003: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dan [Hasyim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan: "LAA ILAAHA ILLAALLAH WAHDAHU 'Azza JUNDAH WA NASHARA 'ABDAH WA GHALABAL AHZAAB WAHDA FALAA SYAI`A BA'DAH (tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Allah semata, yang telah memuliakan tentara-Nya, menolong hamba-Nya dan mengalahkan pasukan ahzab sendirian, maka tidak ada sesuatu setelahnya)." Hasyim menyebutkan dengan lafadz: "A 'Azza."
Musnad Ahmad 10004: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Sa'id] dari ['Atho` bin Mina`] mantan budak Ibnu Abi Dzi`b, Bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah menjamin orang yang keluar di jalan-Nya, tidak ada yang membuatnya keluar melainkan karena iman kepada-Ku dan jihad di jalan-Ku, maka sesungguhnya Aku menjamin dia untuk memasukkannya ke dalam surga dengan keimananya, baik dengan menjadikannya terbunuh atau meninggal atau Aku mengembalikannya pulang ke tempat tinggalnya yang ia keluar darinya dengan mendapatkan pahala dan ghonimah."
Musnad Ahmad 10005: Telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Umarah bin Al Qa'qa'] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika selesai takbir dalam shalat beliau diam sejenak, maka akupun bertanya kepadanya: "Wahai Rasulullah, demi bapak dan ibuku sebagai tebusanmu, apa yang engkau baca ketika engkau diam antara takbir dan bacaan?" maka beliau menjawab: "Aku membaca: ALLHUMMA BAA'ID BAINIY WA BAINA KHATHAAYAAYA KAMA BAA'ADTA BAINAL MASYRIQ WAL MAGHRIB ALLAHUMMA ANGQINIY MIN KHATHAAYAAYA KAMA YUNAQQATS TSAUBUL ABYADLU MINAD DANAS ALLAHUMMAGHSILNIY MIN KHATHAAYAAYA BITS TSALJI WAL MA`I WAL BARAD (Ya Allah, jauhkanlah jarak antara diriku dan kesalahan-kesalahanku seperti Engkau telah menjauhkan jarak antara timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah diriku dari kesalahan-kesalahanku sebagaimana baju putih dibersihkan dari noda. Ya Allah, bersihkanlah diriku dari kesalahan-kesalahanku dengan es, air, dan embun."
Musnad Ahmad 10006: Telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Manshur] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berhaji ke Ka'bah dengan tidak berkata kotor dan berbuat kefasikan, maka ia akan kembali sebagimana seorang bayi yang dilahirkan oleh ibunya (bersih dari dosa)."
Musnad Ahmad 10007: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dari ['Abbad bin Rasyid] dari [Sa'id bin Abu Khairah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hasan] kira-kira sejak empat puluh atau lima puluh tahun yang lalu, dari [Abu Hurairah]. dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan datang kepada manusia suatu masa di mana saat itu mereka akan memakan riba, " Abu Hurairah berkata: maka timbullah pertanyaan kepada beliau: "Apakah semua manusia melakukannya?" Beliau menjawab: "Yang tidak makan di antara mereka akan mendapatkan debunya."
Musnad Ahmad 10008: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Auf] dari [Seorang lelaki] yang telah menceritakannya dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Batas wilayah keharaman sumur adalah empat puluh hasta dari setiap sisinya, semuanya itu dibolehkan sebagai tempat penambatan unta dan kambing, dan ibnu sabil adalah orang yang paling berhak untuk meminumnya pertama kali, dan janganlah melarang kelebihan air untuk menghalangi tumbuhnya rumput liar."
Musnad Ahmad 10009: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman Ath Thufawi], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayub] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Seburuk-buruk makanan adalah makanan walimah, orang orang kaya diundang untuk menghadirinya sedang orang-orang miskin dilarang menghadirinya, dan barangsiapa tidak memenuhi undangan sungguh ia telah bermaksiat kepada Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 10010: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman] dari [Muhammad bin 'Amru bin Alqamah] dari [Seorang lelaki] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berkumpul dalam sebuah majlis lalu berpisah dan mereka tidak berzikir kepada Allah di dalamnya, maka seakan-akan mereka berpisah dari bangkai himar."
Musnad Ahmad 10011: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syaiban], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Manshur] dari [Sa'id bin Ibrahim] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Memperdebatkan Al Qur`an adalah kekufuran."
Musnad Ahmad 10012: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj], dia berkata: [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Musa bin 'Uqbah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa duduk dalam sebuah majlis yang banyak sekali terjadi kesalahan di dalamnya, kemudian sebelum bangun ia mengucapkan: SUBHANALLAH RABBANA WA BIHAMDIKA LAA ILAAHA ILLA ANTA ASTAGHFIRUKA TSUMMA ATUUBU ILAIKA (maha suci Allah wahai rabb kami dan dengan pujian terhadap-Mu, tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, aku memohon ampunan kepada-Mu kemudian bertaubat kepada-Mu), kecuali Allah pasti akan menghapus semua kesalahannya yang telah terjadi dalam majlis tersebut."
Musnad Ahmad 10013: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Binatang yang mati karena tertanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati karena tercebur dalam sumur adalah mati sia-sia, dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 10014: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Jarir] -yaitu Ibnu Hazim- dari [Az Zubair Ibnul Khirrib] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan bahwa jika manusia berselisih dengan batas lebar jalan mereka, maka lebarnya adalah tujuh hasta."
Musnad Ahmad 10015: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ashim] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya tentang hukum seseorang yang shalat dengan satu kain, maka beliau bersabda: "Apakah kalian semua mempunyai dua kain."
Musnad Ahmad 10016: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Hisyam bin Hassan] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bertaubat sebelum matahari terbit dari tempat terbenamnya maka Allah akan menerima taubatnya."
Musnad Ahmad 10017: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Umarah bin Zadzan] dari [Ali bin Al Hakam] dari ['Atho` bin Abu Rabah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ditanya tentang ilmu yang telah diketahuinya kemudian ia sembunyikan, maka pada hari kiamat ia akan dicambuk dengan cambuk yang terbuat dari api."
Musnad Ahmad 10018: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Yahya] mantan budak Ja'dah bin Hubairah, dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencela makanan sama sekali, jika berkeinginan beliau makan dan jika tidak beliau diam."
Musnad Ahmad 10019: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj], dia berkata: [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ziyad bin Sa'd] bahwa [Shalih mantan budak At Tau`amah] menceritakan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika suatu kaum duduk dalam sebuah majlis lalu mereka berdiri dan tidak berdzikir kepada Allah di dalamnya, maka majlis tersebut akan menjadi kerugian bagi mereka pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10020: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku telah persiapkan bagi hamba-bamba-Ku yang shalih sesuatu yang belum pernah terlihat mata, belum terdengar oleh telinga dan belum terbetik oleh hati manusia, pengecualian nikmat surga yang telah diberitahukan kepada kalian. Lalu beliau membaca: "Tak seorangpun mengetahui berbagai ni'mat yang menanti, yang menyejukkan pandangan."
Musnad Ahmad 10021: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berpuasa pada hari jum'at kecuali ia telah berpuasa satu hari sebelum atau sesudahnya."
Musnad Ahmad 10022: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dari [Al A'masy] dan [Ya'la], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "perdekatlah dalam beramal dan berlakulah istiqamah, karena sesungguhnya salah seorang dari kalian tidak ada yang bisa diselamatkan oleh amalnya, " kami bertanya: "Wahai Rasulullah, tidak juga dengan engkau?" Beliau menjawab: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku." Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah mengabarkan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana hadits diatas."
Musnad Ahmad 10023: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah mengabarkan kepada kami [Al A'masy]. Dan [Ya'la] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Engkau akan dapati manusia yang paling buruk, -Ya'la menyebutkan: - "Dari seburuk-buruk manusia pada hari kiamat adalah pemilik dua wajah, -Ibnu Numair menyebutkan: - "ia datang kepada suatu kaum dengan pembicaraan kaum tersebut dan kepada kaum yang lain dengan pembicaraan kaum tersebut."
Musnad Ahmad 10024: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah mengabarkan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika pada hari salah salah seorang dari kalian berpuasa maka janganlah berkata kotor dan berlaku jahil, maka jika ia dijahili oleh orang lain hendaklah ia berkata: 'sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 10025: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, beliau bersabda: "Biarkanlah apa yang telah aku tinggalkan untuk kalian, hanyasanya orang-orang sebelum kalian binasa karena banyaknya pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para Nabinya, jika aku perintahkan kepada sesuatu maka laksanakanlah dan jika aku larang dari sesuatu maka jauhilah."
Musnad Ahmad 10026: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya, beliau bersabda: "Mimpi seorang muslim, -atau beliau mengatakan: - "(mimpi) yang diperlihatkan kepadanya adalah satu dari empat puluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 10027: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ini, beliau bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, tidak akan masuk surga sehingga kalian beriman, dan tidak akan beriman sehingga kalian saling mencintai, jika mau akan aku tunjukkan kepada kalian satu amalan yang jika diamalkan maka kalian akan saling mencintai, " para sahabat berkata: "Iya, " beliau bersabda: "Sebarkanlah salam kepada sesama kalian."
Musnad Ahmad 10028: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ini, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada badan jalan terdapat sebuah batang pohon yang berduri, lalu Seorang lelaki mengambil dan membuangnya, maka iapun dimasukkan ke dalam surga."
Musnad Ahmad 10029: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan dengan sanadnya ini, Rasulullah melarang dari berpuasa wishol, para sahabat berkata: "Sesungguhnya engkau sendiri telah melakukannya, " maka beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak seperti kalian, aku tidur sedang Tuhanku memberiku makan dan minum, maka bebanilah diri kalian dengan amalan yang kalian mampui."
Musnad Ahmad 10030: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah mengabarkan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua perkara yang selalu dilakukan oleh manusia, padahal keduanya adalah kekufuran bagi mereka: mencela nasab dan meratapi mayat."
Musnad Ahmad 10031: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku ini hanyalah manusia biasa, sehingga muslim mana saja yang pernah aku cela, laknat atau aku cambuk, maka jadikanlah hal itu sebagai penebus dosa dan rahmat baginya."
Musnad Ahmad 10032: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy]. Dan [Ya'la] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian memanggil dengan: 'Abdiy (hambaku), karena sesungguhnya kalian semua adalah hamba, akan tetapi ucapkanlah: Fataya (pemudaku). Dan janganlah dia memanggil dengan: Rabbiy (tuhanku), karena sesungguhnya Rabb kalian adalah Allah, akan tetapi katakanlah: Sayyidiy (tuanku)."
Musnad Ahmad 10033: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya salah seorang dari kalian mengambil talinya dan pergi ke gunung, lalu ia mencari kayu bakar dan menjualnya, sehingga dengannya ia bisa bersedekah, itu lebih baik baginya daripada meminta-minta sesuatu kepada manusia."
Musnad Ahmad 10034: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'd] dari [Zaid bin Aslam] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mencela masa, karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla adalah masa, Dia berfirman: 'Aku adalah masa, siang dan malam adalah milik-Ku, Aku perbaharui dan Aku pergilirkan, dan Aku datangkan para raja setelah para raja."
Musnad Ahmad 10035: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang praktik syighar, syighar adalah seseorang berkata kepada orang lain: 'Nikahkanlah aku dengan putrimu maka aku akan nikahkan kamu dengan putriku, ' atau 'Nikahkanlah aku dengan saudarimu maka aku akan nikahkan kamu dengan saudariku.'" Abu Hurairah berkata: "Beliau juga melarang dari praktik jual beli dengan sistem gharar (adanya kecurangan di dalam transaksi tersebut) dan hashoh (barang yang terkena lemparan harus dibeli)."
Musnad Ahmad 10036: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya keimanan akan bersarang ke kota Madinah sebagaimana ular bersarang ke dalam lubangnya."
Musnad Ahmad 10037: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dari [Ubaidullah] dan [Muhammad bin 'Ubaid] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dua model pelaksanaan shalat, dua model cara berpakaian dan dua sistem jual beli: beliau melarang shalat setelah subuh sehingga terbit matahari dan shalat setelah asar sehingga matahari terbenam. Beliau melarang dari berpakaian shoma` dan berihtiba`dengan menggunakan satu kain sehingga mengarahkan kemaluannya ke langit." Ibnu Numair menyebutkan dalam haditsnya: "dan dari jual beli dengan sistem munabadzah dan mulasamah."
Musnad Ahmad 10038: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abu Shalih] Bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan bagi umatku, -atau beliau mengatakan: - "bagi manusia, aku sangat senang sekiranya aku tidak pernah tertinggal dari pasukan yang dikirim di jalan Allah, akan tetapi aku tidak mendapatkan sesuatu yang dapat aku gunakan untuk membawa mereka, dan mereka juga tidak mendapatkan sesuatu yang bisa membawa mereka sehingga bisa pergi berjihad. Sungguh, aku sangat berkeinginan untuk berperang di jalan Allah kemudian terbunuh, kemudian aku dihidupkan dan terbunuh, kemudian aku dihidupkan dan terbunuh kembali."
Musnad Ahmad 10039: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Abu Khalid] dari [bapaknya] ia berkata: [Abu Hurairah] pernah shalat di Madinah, dan shalatnya mirip dengan shalat yang dilakukan oleh Qais bin Abu Hazim, maka akupun bertanya kepadanya: "Wahai Abu Hurairah, apakah seperti ini Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan shalat?" maka Abu Hurairah menjawab: "Apa yang engkau ingkari dari shalatku?" aku menjawab: "Tidak ada, demi Allah aku hanya ingin bertanya kepadamu tentang kebaikan?" Abu Hurairah berkata: "Ya benar, dan kadang beliau lebih ringkas."
Musnad Ahmad 10040: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepada kami [Abu Katsir], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Khamer itu dari dua pohon ini: kurma dan anggur."
Musnad Ahmad 10041: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah mengabarkan kepada kami [Abu Abdullah Al Bakri] dari [Sa'id bin Abu Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Safar adalah setengah dari siksa, karena Seorang lelaki akan disibukkan dari melaksanakan puasa, shalat dan ibadahnya, maka jika salah seorang dari kalian telah selesai dari keperluannya hendaklah ia segera kembali kepada keluarganya."
Musnad Ahmad 10042: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, lalu beliau menyebutkan sebuah hadits kemudian bersabda: "Apakah kalian suka jika kembali ke rumahnya dengan membawa tiga tulang besar yang banyak dagingnya?, tiga ayat yang dibaca oleh salah seorang dari kalian di dalam shalatnya adalah lebih baik dari tiga tulang besar yang banyak dagingnya."
Musnad Ahmad 10043: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [An Nuhas bin Qahm] dari [Syadad Abu 'Ammar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bisa menjaga dua rakaat dhuha maka akan diampuni dosa-dosanya meskipun sebanyak buih di laut."
Musnad Ahmad 10044: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Abdurrahman Adz Dzimari], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya para wanita itu dicipta dari tulang rusuk, ia tidak bisa lurus dalam penciptaannya, jika engkau luruskan maka engkau akan mematahkannya, dan jika engkau biarkan ia akan berlaku seperti itu terus, padahal pada diri mereka terkandung unsur bengkok."
Musnad Ahmad 10045: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Risydin] telah menceritakan kepadaku ['Amru] -yaitu Ibnul Harits- dari [Sa'id bin Abu Hilal], bahwa [Nu'aim Al Mujmir] menceritakan kepadanya, bahwa dia pernah shalat di belakang [Abu Hurairah], lalu ia membaca Ummul Qur`an (surat al fatihah), maka ketika ia membaca: GHAIRIL MAGHDLUUBI 'ALAIHIM WALADL DLAALLIIN (bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat), maka ia mengucapkan: AMIIN (semoga Allah mengabulkan). Kemudian ia bertakbir untuk ruku', dan setelah selesai shalat ia berkata: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, aku adalah orang yang paling mirip shalatnya dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari kalian semua."
Musnad Ahmad 10046: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Laits] dari [Mujahid] dan [Syahr] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Kekasihku menasihatiku dengan tiga perkara: agar aku tidak tidur sehingga aku shalat witir, agar aku puasa tiga hari dalam setiap bulan dan agar aku tidak meninggalkan shalat dua rakaat dhuha."
Musnad Ahmad 10047: Abdullah berkata: Aku mendapatkan dua hadits ini dalam kitab bapakku dengan lafadz tulisan: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Al Anshari], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian dahului -yaitu bulan ramadhan- dengan berpuasa satu atau dua hari, kecuali jika hari itu bertepatan dengan hari yang salah seorang dari kalian berpuasa di dalamnya. Berpusalah kalian karena melihatnya dan berbukalah kalian karena melihatnya, maka jika terhalang oleh kalian untuk melihatnya sempurnakanlah menjadi tigapuluh hari, kemudian berbukalah."
Musnad Ahmad 10048: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Al Asy'ats] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu dari beberapa umat telah hilang, dan Allah lebih tahu apakah mereka tikus atau bukan, apakah kamu tidak melihat, bahwasanya ia apabila diberi susu unta ia tidak memakannya."
Musnad Ahmad 10049: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika anak Adam tidur diwaktu malam maka pada dirinya terdapat tiga buhul tali, jika ia bangun dan berdzikir kepada Allah 'azza wajalla maka akan terbuka satu tali, dan jika ia berwudhu maka akan terbuka lagi satu tali, dan jika ia shalat maka akan terbuka semua tali yang ada. Dan apabila ia tidur di malam hari dengan tidak berdzikir kepada Allah 'azza wajalla, tidak berwudhu dan tidak shalat sehingga datang waktu pagi, maka pada dirinya masih ada tiga tali." Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Yunus], tetapi ia tidak memarfu'kannya."
Musnad Ahmad 10050: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan], dia berkata: ketika [Abu Hurairah] sedang membacakan hadits kepada para sahabatnya, datanglah Seorang lelaki kepadanya sedang ia dalam majlis, lalu ia berkata: "Wahai Abu Hurairah, apakah engkau mempunyai hadits yang dengannya engkau bisa berfatwa tentang pakaian yang aku kenakan ini?" Abu Hurairah kemudian mengangkat kepalanya seraya berkata: "Telah menceritakan kepadaku seorang yang jujur dan terpercaya, kekasihku Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ketika Seorang lelaki sedang berjalan sombong dengan dua selendang yang ia kenakan, Allah murka kepadanya dan memerintahkan bumi untuk menelannya, maka demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, sesungguhnya ia akan terguncang-guncang hingga datangnya hari kiamat." Hai lekaki, pergilah engkau hingga datangnya hari kiamat."
Musnad Ahmad 10051: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: dan aku tidak mengetahuinya kecuali dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah seorang wanita menyetubuhi wanita dan seorang lelaki menyetubuhi lelaki."
Musnad Ahmad 10052: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Jika salah seorang dari kalian tidur maka kepalanya akan diikat dengan tiga tali, jika ia bangun dan berdzikir kepada Allah 'azza wajalla maka akan terlepas satu ikatan, jika ia bangkit dan berwudhu maka akan terlepas tali kedua, dan jika ia bangkit dan shalat maka akan terlepas tali yang ketiga. Akan tetapi jika subuh tiba dan tidak melakukan sesuatupun dan tidak shalat maka ia akan dalam kondisi sebagaimana semula, yaitu dalam ikatan."
Musnad Ahmad 10053: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lepaslah semuanya atau kenakanlah semua, jika engkau kenakan maka kenakan dari sebelah kanan, dan jika engkau lepas maka lepaslah dari sebelah kiri."
Musnad Ahmad 10054: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad], dia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata dan dia sedang lewat di hadapan kami, sedang manusia berwudhu dari tempat bersuci: "Sempurnakanlah wudhu kalian, karena sesungguhnya Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "celakalah tumit-tumit yang tidak terkena air, akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 10055: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu, tidaklah seorang muslim yang sedang shalat mendapati waktu tersebut, kemudian ia meminta kebaikan kepada Allah kecuali pasti Allah akan memberinya." Dan Abu Hurairah berkata dengan isyarat tangannya, bahwa yang melakukan hal itu hanya sedikit orang. [Hajjaj] berkata: [Syu'bah] berkata: dan telah menceritakan kepadaku [Ibnu 'Aun] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana redaksi hadits diatas."
Musnad Ahmad 10056: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "kain sarung yang ada di bawah mata kaki adalah di neraka." Syu'bah berkata: "Dan Sa'id waktu itu telah berusia udzur."
Musnad Ahmad 10057: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dan [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Manshur]. dia berkata: Syu'bah menerangkan: ia menulis untukku, lalu aku bacakan hadits tersebut kepadanya, dari [Abu Utsman] mantan budak Al Mughirah bin Syu'bah, dari [Abu Hurairah], dan ia tidak memarfu'kannya, Abu Hurairah berkata: "Tidaklah seorang muslim shalat sunah dalam sehari dua belas raka'at melainkan akan dibangunkan untuknya sebuah rumah di surga."
Musnad Ahmad 10058: Telah menceritakan kepada kami Al Hakam. Abdullah berkata: dan aku mendengarnya dari [Al Hakam bin Musa], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Isa bin Yunus], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa muntah dengan tidak sengaja maka ia tidak harus mengqadha` dan barangsiapa (muntah dengan) sengaja maka hendaknya ia mengqadha`."
Musnad Ahmad 10059: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Seorang lelaki bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "bolehkan seseorang shalat dengan satu kain?" maka beliau bersabda: "Apakah setiap dari kalian mempunyai dua kain?"
Musnad Ahmad 10060: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya pada hari jum'at ada satu waktu, tidaklah seorang muslim yang sedang shalat mendapati waktu tersebut, kemudian ia meminta kebaikan kepada Allah kecuali pasti Allah akan memberinya." Lalu ia berkata dengan isyarat tangannya seraya mengenggam tiga jari tangannya yang sebelah kanan. Maka kami pun menafsirinya: "Ia mensedikitkan, ia mensedikitkan."
Musnad Ahmad 10061: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berniat melakukan suatu kebaikkan dan belum melakukannya maka akan ditulis baginya satu kebaikkan, dan jika melakukannya maka akan ditulis baginya sepuluh kebaikan. Dan barangsiapa berniat melakukan satu keburukan dan belum melakukannya maka tidak akan ditulis baginya (dosa), dan jika ia kerjakan maka akan ditulis baginya satu keburukan."
Musnad Ahmad 10062: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan bahwa diat membunuh janin adalah membebaskan seorang budak laki-laki atau budak perempuan, lalu berkatalah orang yang mendapat putusan tersebut: "Apakah ada tebusannya jiwa yang belum minum, belum makan dan belum berteriak?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Sungguh, orang ini benar-benar berkata sebagaimana perkataan seorang penya'ir, benar, tebusannya adalah dengan memerdekakan seorang budak laki-laki atau budak perempuan."
Musnad Ahmad 10063: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah maka baginya pahala satu qiroth, dan barangsiapa mengiringinya sehingga dikuburkan maka baginya pahala dua qiroth yang salah satunya, -atau beliau mengatakan: - "yang paling kecil adalah seperti gunung uhud." Abu Salamah berkata: "Lalu aku ceritakan (hadits tersebut) kepada Ibnu Umar maka Ibnu Umar menjadi tercengang, lalu iapun datang kepada 'Aisyah, dan Aisyah berkata: "Abu Hurairah benar." Kemudian Ibnu 'Umar berkata: "Sungguh, kita telah menyia-nyiakan pahala qiraoth yang begitu banyak."
Musnad Ahmad 10064: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: dan telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku adalah Ar Rahman, dan ia adalah rahim, ia Aku ambilkan dari nama-Ku, maka barangsiapa menyambungnya Aku akan menyambungnya dan barangsiapa memutuskannya maka Aku akan memutuskannya."
Musnad Ahmad 10065: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: dan telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia adalah barang tambang, sebaik-baik mereka pada masa jahililliyah adalah sebaik-baik mereka dalam Islam, jika mereka fakih (paham Islam)."
Musnad Ahmad 10066: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Orang-orang membawa jenazah lewat di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu mereka memujinya dengan kebaikkan, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah wajib." Kemudian orang-orang membawa jenazah yang lain dan lewat di hadapan beliau lalu mereka mecelanya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah wajib, sesungguhnya kalian adalah saksi-saksi Allah di muka bumi."
Musnad Ahmad 10067: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rubahlah rambut uban ini, dan janganlah kalian menyerupai orang-orang Yahudi dan Nasrani."
Musnad Ahmad 10068: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [Ibnu Darrah] mantan budak 'Utsman, berkata: Sungguh, kami waktu itu sedang berada di Baqi' bersama [Abu Hurairah], ketika kami mendengarnya berkata: "Aku adalah orang yang paling tahu dengan syafa'at Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari kiamat, " Ibnu Darrah berkata: Maka orang-orang pun merasa kaget dengannya, lalu mereka berkata: "Hati-hatilah engkau, semoga Allah merahtimu." Abu Hurairah berkata: Rasulullah bersabda: "Ya Allah, ampunilah setiap muslim yang berjumpa dengan-Mu dalam keadaan beriman kepadaku dan tidak menyekutukan-Mu."
Musnad Ahmad 10069: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Hilal Al Madani], dia berkata: [bapaknya] telah menceritakan kepada kami, bahwa ia telah mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seseorang yang mendatangi shalat jum'at di awal waktu adalah seperti orang yang bertaqarrub dengan menyembelih kurban, di antara mereka ada orang yang berkurban dengan seekor unta, yang lain berkurban dengan seekor sapi, yang lain berkurban dengan seekor kambing, yang lain berkurban dengan seekor ayam dan yang lain seperti orang yang berkurban dengan sebutir telur."
Musnad Ahmad 10070: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Hilal], [bapakku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Shalat di masjidku lebih utama seribu kali dari shalat di masjid selainnya, kecuali masjidl haram."
Musnad Ahmad 10071: Telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Muhammad] -yaitu anak saudara perempuan Sufyan- dari [Ibrahim] dari [Abu 'Iyadh] dari Abu [Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perumpamaan ilmu yang tidak bermanfaat adalah seperti perbendaharaan yang tidak diinfaqkan di jalan Allah."
Musnad Ahmad 10072: Telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Mujami' Abul Mundzir Al Kindi], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibrahim Al Hajari] dari [Abu 'Iyadh] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap tulang anak cucu Adam akan musnah kecuali tulang ekor, dan darinya makhluk (manusia) akan dibentuk kembali pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10073: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim] dari [Al Hajari] dari [Abu Iyadh] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap tulang anak cucu Adam akan musnah kecuali tulang ekor, dan darinya makhluk (manusia) akan dibentuk kembali pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10074: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Khalid] dan [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mencela masa, karena sesungguhnya Allah adalah masa."
Musnad Ahmad 10075: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [An Nuhas bin Qahm] dari [Abu 'Ammar Syaddad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bisa menjaga dua rakaat dhuha maka dosa-dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan."
Musnad Ahmad 10076: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Khalid] dan [Hisyam] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah mempunyai sembilan puluh sembilan nama, barangsiapa menghitungnya maka ia akan masuk surga."
Musnad Ahmad 10077: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Khalid] dan [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Buatlah nama seperti namaku dan jangan membuat julukan seperti julukanku."
Musnad Ahmad 10078: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits bin Abu Sulaim] dari [Mujahid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Kekasihku shallallahu 'alaihi wa sallam menasihatiku dengan tiga perkara: supaya aku tidak tidur sehingga aku shalat witir, berpuasa tiga hari pada setiap bulannya dan mengerjakan dua rakaat shalat dhuha."
Musnad Ahmad 10079: Telah menceritakan kepada kami [Ali] dari [Al Khidza`] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati karena tercebur ke dalam lubang penambangan adalah mati sia-sia, dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 10080: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim] dari [Khalid Al Khidza`] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Bolehkan kami shalat dengan satu kain?" maka beliau menjawab: "Apakah setiap dari kalian bisa mendapatkan dua kain."
Musnad Ahmad 10081: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat jum'at, maka hendaklah ia shalat empat raka'at setelahnya."
Musnad Ahmad 10082: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Hajjaj] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa menyembunyikan ilmu yang ia ketahui, maka pada hari kiamat ia akan datang dalam keadaan dicambuk dengan cabuk dari api."
Musnad Ahmad 10083: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami [Fudhail bin Ghazwan] dari [Ibnu Abu Nu'aim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: aku mendengar Nabiuttaubah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Laki-laki mana saja yang menuduh budaknya (berbuat zina) sedangkan dia berlepas diri dari tuduhan tersebut, maka pada hari kiamat akan ditegakkan hukuman had kepadanya kecuali jika memang benar sebagaimana yang ia tuduhkan."
Musnad Ahmad 10084: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid] dari [Hajjaj] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau melarang dari hasil penjualan anjing, upah pelacur dan penjualan seperma.
Musnad Ahmad 10085: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] dari [Al Hajjaj] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah melarang dari hasil penjualan anjing, upah bekam dan upah pelacur." Al Hajjaj berkata: aku bertanya kepada 'Atha`: "apakah Nabi Salallahu 'Alaihi wa sallam yang mengatakannya?" Maka dia menjawab: "Kalau bukan beliau lalu siapa?"
Musnad Ahmad 10086: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Muhammad bin 'Amru bin Atho`] dari [Muhammad bin Tsauban] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika berdiri untuk shalat beliau mengangkat tangannya dengan membentang."
Musnad Ahmad 10087: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id bin Sam'an] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Orang-orang telah meninggalkan tiga hal yang selalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lakukan: jika berdiri untuk shalat beliau mengangkat kedua tangannya dengan membentang, lalu beliau diam sejenak memohon karunia-Nya, dan beliau kemudian bertakbir setiap kali ruku' dan bangun darinya."
Musnad Ahmad 10088: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abdurrahman bin Mihran], dia berkata: "Ketika ajal akan menjemput [Abu Hurairah], ia berkata: "Janganlah kalian ikuti jenazahku dengan api dan segerakanlah membawaku, karena sesungguhnnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya seorang mukmin jika diletakkan di atas kasurnya (keranda) ia akan berkata: 'Bersegeralah kalian membawaku, ' dan jika seorang kafir diletakkan di atas kasurnya (keranda) ia akan berkata: 'Celakalah kalian, kemanakah kalian akan membawaku?.'"
Musnad Ahmad 10089: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian mengucapkan: 'Ya Allah ampunilah aku jika Engaku mau, Ya Allah sayangilah aku jika Engkau mau, '" hendaklah ia serius dalam meminta, karena Allah tidak dalam tekanan (paksaan), " Abdullah berkata: "Seperti inilah naskah itu tersalin dalam buku bapakku, " dan janganlah menahan kelebihan air untuk menghalangi tumbuhnya rerumputan."
Musnad Ahmad 10090: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Musa bin Abu 'Utsman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang wanita tidak boleh berpuasa ketika suaminya ada di sisinya kecuali atas seizinnya."
Musnad Ahmad 10091: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Hazm], dia berkata: aku mendengar [Muhammad bin Wasi'] dari [sebagian sahabatnya] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meringankan saudaranya sesama muslim dari kesusahan dunia, maka Allah akan meringankan baginya dari kesusahan pada hari kiamat. Dan barangsiapa menutupi aib saudaranya maka Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat. Dan Allah 'azza wajalla akan selalu menolong hamba-Nya selama hamba-Nya mau menolong sesamanya."
Musnad Ahmad 10092: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Ishaq- dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dan dari [Az Zuhri] dan yang lainnya, mereka berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bagun dari tidur maka Jangan sampai meletakkan tangannya ke dalam bejana, karena sesungguhnya ia tidak tahu dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 10093: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah lebih senang dengan taubat seorang hamba-Nya melebihi senangnya salah seorang kalian yang ketika menemukan kembali hewan tunggangan beserta perbekalannya yang tersesat dipadang pasir."
Musnad Ahmad 10094: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dia berkata: Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Jika hamba-Ku mendatangi-Ku satu jengkal maka Aku akan mendatanginya satu hasta, jika ia mendatangi-Ku satu hasta maka Aku akan mendatanginya satu depa, dan jika ia mendatangi-Ku sambil berjalan maka Aku akan mendatanginya sambil berlari."
Musnad Ahmad 10095: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ishaq- dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian selesai shalat kemudian duduk di tempat shalatnya, maka malaikat akan senantiasa berkata: 'Ya Allah ampunilah dia, Ya Allah sayangilah dia, ' selama ia tidak tidak bangun dari tempat duduknya atau berhadats."
Musnad Ahmad 10096: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya tangan kanan Allah terisi penuh, pemberian-Nya siang maupun malam tidak pernah menguranginya, " dan beliau bersabda: "Tidakkah kalian melihat bagaimana Allah telah memberikan nafkah (rezeki) semenjak Dia mencipta langit dan bumi. Sesungguhnya Allah tidak pernah mengurangi apa yang ada pada tangan kanan-Nya." Beliau bersabda: "Dan 'Arsy-Nya ada di atas air, di tangan-Nya yang lain terdapat neraca, Dia menurunkan dan meninggikan."
Musnad Ahmad 10097: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah]. Dan dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita masuk ke dalam neraka karena anak kucing jantan, -atau beliau mengatakan: "anak kucing betina, ia tidak memberinya makan dan tidak juga melepasnya supaya makan serangga bumi, sampai akhirnya anak kucing tersebut mati kurus dalam ikatannya."
Musnad Ahmad 10098: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika hancur Kisra maka tidak akan ada lagi Kisra setelahnya, dan jika Romawi hancur maka tidak akan ada lagi Romawi setelahnya."
Musnad Ahmad 10099: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya oleh seornag laki-laki: "Bolehkan kami shalat dengan satu kain?" maka beliau menjawab: "Apakah setiap dari kalian bisa mendapatkan dua kain."
Musnad Ahmad 10100: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kutamaan shalat berjama'ah dari shalat sendirian adalah dua puluh lima derajat."
Musnad Ahmad 10101: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang berpuasa itu memiliki dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika tiba waktu berbuka dan kebahagiaan pada hari kiamat. Dan sungguh, bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah dari harum kesturi."
Musnad Ahmad 10102: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dinginkanlah waktu shalat, karena sesungguhnya panas yang menyengat ini adalah dari hembusan neraka jahannam."
Musnad Ahmad 10103: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak boleh bersusah payah melakukan perjalanan kecuali ke masjidil haram, masjidku dan masjidil Aqsho."
Musnad Ahmad 10104: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mencintai orang Anshar maka Allah akan mencintainya, dan barangsiapa membenci orang Anshar maka Allah akan membencinya."
Musnad Ahmad 10105: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya bukan karena hijrah sungguh aku akan menjadi orang Anshar, dan sekiranya orang-ornag meniti bukit atau lembah dan orang-orang Anshar meniti bukit atau lembah yang lain, sungguh akan meniti bukit dan lembah yang orang-orang Anshar titi."
Musnad Ahmad 10106: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang untuk membuat nabidz dalam Muzaffat, Muqoyyar, Naqir dan Hantam, dan beliau mengatakan: "Dan setiap yang memabukkan adalah haram."
Musnad Ahmad 10107: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hanyasanya sedekah itu setelah terpenuhinya kebutuhan, dan tangan di atas itu lebih baik dari tangan di bawah, maka mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu."
Musnad Ahmad 10108: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Malu itu dari iman dan iman ada di surga, sedangkan perkataan keji itu dari perangai yang kasar dan perangai yang kasar ada di neraka."
Musnad Ahmad 10109: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengatakan sesuatu atas namaku yang aku tidak pernah mengatakannya maka hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di dalam neraka."
Musnad Ahmad 10110: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hati orang yang sudah tua itu masih muda untuk menyukai dua hal: kehidupan dan harta."
Musnad Ahmad 10111: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Binatang yang mati tertanduk adalah mati sia-sia, binatang yang mati tercebur ke dalam lubang penambangan adalah mati sia-sia, dan pada harta yang terpendam maka zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 10112: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah menghadang rombongan pedagang untuk jual beli, orang kota tidak boleh menjual kepada orang dusun, jangan saling benci, jangan saling dengki dan jangan saling menaikkan harga untuk menipu pembeli, jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara."
Musnad Ahmad 10113: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku dimenangkan dengan rasa takut yang ada dalam hati musuh, aku diberikan perkataan yang singkat padat makna dan bumi di jadikan bagiku sebagai masjid dan tempat bersuci. Dan ketika aku sedang tidur, aku diberikan kunci-kunci perbendaharaan bumi lalu diletakkan ke dalam tanganku."
Musnad Ahmad 10114: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehingga mereka mengucapkan: LAA ILAAHA ILLAALLAH, jika mereka telah mengucapkannya maka telah melindungi darah dan harta mereka dariku kecuali dengan haknya, sedangkan perhitungan amal mereka bergantung kepada Allah."
Musnad Ahmad 10115: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], bahwasanya ia pernah shalat bersama orang-orang, lalu ia bertakbir setiap kali mengangkat tangan. Maka ketika telah selesai ia berkata: "Aku adalah orang yang paling mirip shalatnya dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10116: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Malaikat akan senantiasa bershalawat kepada salah seorang kalian selama ia berada di tempat shalat yang ia shalat di tempat itu, yaitu selama belum berdiri atau berhadats, mereka berkata: 'Ya Allah ampunilah dia, ya Allah sayangilah dia.'"
Musnad Ahmad 10117: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ruku' di dalam shalatnya kemudian mengangkat kepalanya seraya mengucapkan: "Ya Allah selamatkanlah 'Ayyasy bin Abu Rabi'ah, ya Allah selamatkanlah Salamah bin Hisyam, ya Allah selamatkanlah Al Walid bin Al Walid, ya Allah selamatkanlah orang-orang lemah dari kaum mukminin, ya Allah keraskanlah hukuman-Mu kepada Mudlar, ya Allah jadikanlah bagi mereka paceklik sebagaimana paceklik di masa Yusuf, Allah Akbar, " kemudian beliau sujud."
Musnad Ahmad 10118: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian menjadi imam hendaklah ia peringan, karena sesungguhnya di belakangnya ada orang lemah, orang tua dan orang yang punya keperluan, dan apabila ia shalat sendirian hendaklah ia perpanjang sekendaknya."
Musnad Ahmad 10119: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sungguh aku ingin berperang di jalan Allah kemudian terbunuh, kemudian dihidupkan dan terbunuh, kemudian dihidupkan dan terbunuh, kemudian dihidupkan dan terbunuh. Sekiranya tidak memberatkan bagi kaum mukminin, aku tidak ingin tertinggal dari pasukan yang keluar di jalan Allah, akan tetapi aku tidak mendapatkan kelapangan untuk membawa mereka, dan mereka juga tidak mendapatkan kelapangan sehingga dapat mengikutiku, sedang hati mereka merasa tidak nyaman bila tertinggal dariku, -atau beliau mengatakan: - bila hanya duduk-duduk sepeninggalku."
Musnad Ahmad 10120: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rombongan pertama yang akan masuk surga dari umatku seperti rembulan pada malam purnama, kemudian setelah mereka seperti bintang yang paling terang cahayanya di langit, " lalu berdirilah 'Ukasyah bin Mihshan seraya berkata: "Wahai Rasulullah, doakanlah aku kepada Allah agar menjadikan aku termasuk dari mereka, " beliau lalu bersabda: "Ya Allah, jadikanlah dia termasuk dari mereka." Kemudian ada laki-laki lain yang beridiri dan berkata: "Wahai Rasulullah, doakanlah aku kepada Allah agar menjadikanku termasuk dari mereka, " beliau bersabda: "Engkau telah didahului oleh 'Ukasyah."
Musnad Ahmad 10121: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik wanita penunggang unta adalah wanita Quraisy, mereka sangat lembut kepada anak yatim diwaktu kecilnya dan sangat taat kepada suami dalam menjaga hartanya."
Musnad Ahmad 10122: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ath Thufail bin 'Amru Ad Dausi dan para sahabatnya datang seraya berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya Daus telah bermaksiat dan menentang, maka berdoalah untuk mereka, " Abu Hurairah berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengangkat tangannya, sehingga aku berkata: "Celakalah Daus, " beliau lalu bersabda: "Ya Allah, berilah petunjuk kepada Daus, dan datangkanlah mereka."
Musnad Ahmad 10123: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah datang kepada kalian penduduk Yaman, mereka adalah orang-orang yang hatinya paling lemah lembut, iman dari Yaman dan hikmah bagi orang-orang Yaman."
Musnad Ahmad 10124: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis."
Musnad Ahmad 10125: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Riwayatkanlah dari bani Isra`il dan kalian tidak berdosa, " beliau bersabda: "Ketika seorang lelaki menuntun seekor sapi, ia menunggangi dan membuatnya lemah maka berpalinglah sapi tersebut kepadanya, lalu beliau menyebutkan hadits."
Musnad Ahmad 10126: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kita datang terakhir dan pertama kelak di hari kiamat, meskipun mereka telah diberi kitab sebelum kita dan kita diberi kitab sesudah mereka, ini adalah hari mereka diwajibkan lalu mereka berselisih di dalamnya, manusia mengikuti kita dalam hal itu, hari untuk Yahudi adalah besok dan Nasrani hari sesudahnya."
Musnad Ahmad 10127: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hanyasanya orang-orang sebelum kalian binasa karena banyaknya pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para Nabinya, kalian tidak bertanya kepadaku kecuali telah aku kabarkan tentangnya." 'Abdullah bin Hudzafah kemudian bertanya: "Siapakah ayahku ya Rasulullah?" Beliau menjawab: "Ayahmu adalah Hudzafah bin Qois." Lalu iapun pulang menemui ibunya, ibunya lalu berkata: "Celaka kamu, apa yang menyebabkan engkau melakukan hal itu, kami dulu adalah orang-orang jahiliyah dan orang-orang yang beramal buruk, " lalu ia berkata kepada ibunya: "Aku hanya ingin tahu bagaimana ayahku dipandangan manusia."
Musnad Ahmad 10128: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah mempunyai sembilan puluh sembilan nama, seratus kurang satu, barangsiapa bisa menjaga semuanya maka ia akan masuk surga."
Musnad Ahmad 10129: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Seorang arab badui masuk ke dalam masjid ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang duduk, lalu ia berkata: "Ya Allah ampunilah aku dan Muhammad, dan jangan Engkau ampuni seorang pun bersama kami berdua, " maka Rasulullah pun shallallahu 'alaihi wa sallam tertawa seraya bersabda: "Engkau telah sempitkan sesuatu yang lapang." Arab badui tersebut kemudian berlalu, maka ketika sampai di ujung masjid tiba-tiba saja ia kencing, maka berdirilah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ke arahnya dan bersabda: "Hanyasanya rumah ini dibangun untuk shalat dan berdzikir kepada Allah, sehingga tidak boleh untuk dikencingi." Lalu beliau meminta untuk diambilkan satu ember air, dan beliau kemudian menuangkan pada bekas kencingnya." Abu Hurairah berkata: "Arab badui itu lalu berkata sesuatu setelah paham sedangkan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berjalan ke arahku, demi bapak dan ibuku, beliau tidak mencela, tidak marah dan tidak memukul."
Musnad Ahmad 10130: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekali-kali salah seorang dari kalian tidak akan dapat diselamatkan oleh amalnya, " para sahabat bertanya: "Tidak juga dengan engaku wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan kepadaku rahmat-Nya, akan tetapi hendaklah kalian berlaku lurus dan teruslah beramal."
Musnad Ahmad 10131: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua jual beli dalam satu transaksi dan dua cara berpakaian: (yaitu) salah seorang dari kalian berihtiba` dengan hanya menggunakan satu kain sedang antara langit dan kemaluannya tidak ada sesuatupun yang menutupinya, dan dari berpakaian shomma`, yaitu menyelimuti tubuh seperti orang yahudi. Lalu beliau Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan contoh kepada kami dengan menyelempangkan salah satu dari sisinya lalu mengangkatnya."
Musnad Ahmad 10132: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah maka baginya pahala satu qiroth, dan barangsiapa mengiringinya sehingga dikuburkan maka baginya pahala dua qiroth yang salah satunya, -atau beliau mengatakan, - "yang paling kecil dari keduanya adalah seperti gunung uhud."
Musnad Ahmad 10133: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa puasa ramadlan dan memakmurkannya karena iman dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosanya yang telah lalu. Dan barangsiapa menegakkan malam lailatul qodar karena iman dan mengharap pahala maka akan diampuni dosanya yang telah lalu."
Musnad Ahmad 10134: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Neraka mengadu kepada Tuhannya 'azza wajalla, ia berkata: 'Sebagian dari kami memakan sebagian yang lain, ' lalu Allah memberinya kesempatan untuk bernafas dengan dua kali nafas, maka panas yang kalian dapatkan paling menyengat adalah dari panasnya, dan dingin yang kalian dapatkan paling menyengat adalah dari hawa dinginnya."
Musnad Ahmad 10135: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Memperdebatkan Al Qur`an adalah kekufuran."
Musnad Ahmad 10136: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Setiap amalan anak Adam balasan baginya adalah satu kebaikan dengan sepuluh hingga tujuh ratus kali lipat yang semisal kecuali puasa, ia adalah untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya."
Musnad Ahmad 10137: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menjulurkan kainnya karena sombong, maka Allah tidak akan melihatnya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10138: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berwudlulah kalian dari makanan yang disentuh oleh api, meskipun itu roti bakar."
Musnad Ahmad 10139: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika shalat dikumandangakan maka syetan akan lari dengan terkentut, dan apabila mu`adzin telah berhenti dia membisiki antara salah seorang dari kalian ke hatinya sehingga ia lupa dengan shalatnya dan tidak tahu berapa raka'at yang telah dikerjakannya, maka barangsiapa mendapatkan hal yang seperti itu hendaklah ia sujud dengan dua kali sujud."
Musnad Ahmad 10140: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla turun ke langit dunia pada pertengahan atau sepertiga malam akhir, lalu Allah berfirman: 'Barangsiapa berdoa kepada-Ku maka akan Aku kabulkan, barangsiapa meminta kepada-Ku maka akan Aku beri dan barangsiapa meminta ampun kepada-Ku maka akan Aku ampuni, " hal itu akan berlangsung sehingga datang waktu pagi, atau beliau mengatakan: "sehingga imam selesai dari shalat subuh."
Musnad Ahmad 10141: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik hari yang pada saat itu matahari terbit adalah hari jum'at, pada hari itu Adam dicipta, pada hari itu Adam dimasukkan ke dalam surga, pada hari itu Adam diturunkan ke bumi, pada hari itu akan terjadi kiamat dan pada hari itu ada satu waktu, tidaklah seorang mukmin mendapatinya kemudian ia shalat -beliau lalu menggenggam jari-jarinya untuk memberi isyarat bahwa waktu itu sedikit- meminta kebaikan kepada Allah 'azza wajalla kecuali akan diberikan kepadanya."
Musnad Ahmad 10142: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak takutkah salah seorang dari kalian jika mengangkat kepalanya sedangkan imam masih sujud, bahwa Allah akan menjadikan kepadalanya seperti kepala himar, atau beliau mengatakan: "wujudnya seperi wujud himar."
Musnad Ahmad 10143: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Harits bin Abdurrahman] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ia mabuk maka cambuklah, kemudian jika ia mabuk lagi maka cambuklah, kemudian jika ia mabuk lagi maka cambuklah, dan jika mengulanginya lagi pada keempat kalinya maka penggallah lehernya."
Musnad Ahmad 10144: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Isma'il] dari [Ziyad Al Makhzumi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kita datang terakhir dan pertama kelak pada hari kiamat, rombongan pertama yang akan masuk ke dalam surga dari umatku adalah sejumlah tujuh puluh ribu tanpa hisab, setiap orang dari mereka wajahnya seperti rembulan di malam purnama, kemudian setelah mereka seperti bintang yang paling terang cahayanya di langit, kemudian mereka akan menempati surga sesuai dengan tingkatannya masing-masing."
Musnad Ahmad 10145: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Qotadah] dari ['Ikrimah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa membuat suatu gambar (mahluq hidup) maka pada hari kiamat ia akan diadzab hingga ia meniupkan ruh ke dalam gambar itu, padahal ia tidak bisa meniupnya. Dan barangsiapa mencuri dengar dari pembicaraan suatu kaum, sedangkan kaum tersebut tidak suka jika pembicaraannya didengar maka akan ditusukkan tombak ke dalam telinganya. Dan barangsiapa biasa berbuat dusta maka akan dikuburkan bersamanya sebatang pohon dan ia diadzab hingga ia terikat dikedua ujungnya, padahal tidak ada yang mengikatnya."
Musnad Ahmad 10146: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada Al Habbah As Sauda` ini mengandung obat dari segala penyakit kecuali As Sam, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apa itu As Sam?" beliau menjawab: "Kematian."
Musnad Ahmad 10147: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami Muhammad dari [Ibnu Ishaq] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sungguh akan datang kepada manusia suatu masa, melihat aku kemudian melihat aku adalah lebih ia cintai dari keluarga dan hartanya."
Musnad Ahmad 10148: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Salim bin Hayyan], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Puasa adalah tameng, maka jika salah seorang dari kalian berpuasa pada suatu hari janganlah berkata kotor dan jangan berlaku jahil, jika ada seseorang yang mencela atau ingin menyerangnya hendaklah ia berkata: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 10149: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Salim bin Hayyan] berkata: aku mendengar bapakku berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah oleh kalian berperasangka buruk, karena sesungguhnya berperasangka buruk adalah seburuk-buruk pembicaraan."
Musnad Ahmad 10150: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang beliau riwayatkan dari Rabbnya 'azza wajalla, beliau bersabda: "Setiap amal shalih adalah sebagai kafaroh (penebus dosa), dan puasa adalah untuk-Ku dan Akulah yang akan membalasnya, dan bau mulut orang yang berpuasa itu di sisi Allah benar-benar lebih harum dari harum kesturi."
Musnad Ahmad 10151: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abdurrahman bin Ya'qub] mantan budak At Tau`amah, ia berkata: bapakku -yaitu Abul 'Ala` bin Abdurrahman- berkata: [Abu Hurairah] berkata: Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Batas sarung bagi seorang mukmin laki laki adalah dari pertengahan betis ke bawah hingga di atas kedua mata kaki, maka apa yang ada di bawahnya adalah masuk neraka."
Musnad Ahmad 10152: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] berkata: aku mendengar [Al Hasan] menceritakan dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa memulai perbuatan buruk kemudian perbuatannya tersebut diikuti oleh orang lain, maka ia akan mendapatkan dosa mereka dengan tidak mengurangi sedikitpun dari dosa-dosa mereka. Dan barangsiapa memulai perbuatan baik kemudian perbuatannya tersebut diikuti oleh orang lain, maka ia akan mendapatkan pahala sebagaimana pahala yang mereka dapatkan tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun."
Musnad Ahmad 10153: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan bin Husain] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa memasukkan kudanya pada dua kuda lainnya (yang sedang berlomba) sedang dirinya tidak merasa yakin bahwa kudanya akan mendahului maka tidaklah mengapa. Dan barangsiapa memasukkan kudanya pada dua kuda lainnya sedang dirinya merasa yakin bahwa kudanya akan menang maka itu adalah judi."
Musnad Ahmad 10154: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Malaikat melaknat salah seorang dari kalian jika ia mengacungkan pisau pada orang lain, dan meskipun orang tersebut adalah saudara sebapak dan seibu."
Musnad Ahmad 10155: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al 'Awwam], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Abu Sulaiman] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah], dia berkata: "Kekasihku shallallahu 'alaihi wa sallam menasihatiku dengan tiga perkata dan aku tidak pernah meninggalkannya baik dalam keadaan mukim ataupun safar: agar aku tidak tidur sebelum mengerjakan shalat witir, agar aku berpuasa tiga hari dalam setiap bulannya dan agar aku tidak meninggalkan dua raka'at dluha, karena sesungguhnya ia adalah shalatnya orang-orang yang bertaubat."
Musnad Ahmad 10156: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan [Abdurrahman], [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi] dari [Muhammad] mantan budak keluarga Thalhah, dari [Isa bin Thalhah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak akan masuk neraka seseorang yang manangis karena takut kepada Allah 'azza wajalla sehingga susu kembali ke dalam kantungnya. Dan selamanya tidak akan berkumpul antara debu di jalan Allah dengan asap jahannam dalam lubang hidung seseorang." Abdurrahman Al Muqri` menyebutkan: "dalam lubang hidung seorang muslim selamanya."
Musnad Ahmad 10157: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Shalih] mantan budak At Tau`amah, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah di dalam masjid maka tidak ada dosa baginya."
Musnad Ahmad 10158: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidak meninggalkan perkataan dusta dan mengerjakannya serta perkara jahil, maka Allah tidak butuh perbuatan dia meninggalkan makan dan minumnya."
Musnad Ahmad 10159: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] berkata dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, benar-benar akan datang kepada manusia suatu masa, seseorang tidak perduli lagi apakah harta yang dimilikinya ia ambil dengan cara halal atau haram."
Musnad Ahmad 10160: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan [Abu 'Amir] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari ['Ajlan] mantan budak Al Musyma'il dan [Abu 'Amir] mantan budak Hakim, berkata: dan [Abu Ahmad Az Zubair] mantan budak Hamas berkata dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah saling cela bila engkau sedang berpuasa, jika ada seseorang mencelamu maka katakanlah: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa, ' dan jika engkau dalam posisi berdiri maka duduklah. Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah benar-benar lebih harum dari harum kesturi."
Musnad Ahmad 10161: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari ['Ajlan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sesungguhnya aku dapat melihat apa yang ada di belakangku sebagaimana aku dapat melihat apa yang ada di depanku, maka luruskanlah barisan shalatmu serta perbagus ruku' dan sujud kalian."
Musnad Ahmad 10162: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari ['Ajlan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang hukum menunggangi unta untuk kurban, maka beliaupun bersabda: "Tunggangilah, " dia berkata: "Sesungguhnya ia adalah unta kurban, " beliau bersabda: "Celaka kamu, tunggangilah."
Musnad Ahmad 10163: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari ['Ajlan] dan [Isma'il bin 'Umar] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] secara makna, dari ['Ajlan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "seorang budak yang membuatkan makanan untukmu dan membuat makanan itu menjadi lezat, maka Panggillah ia, jika ia enggan ambilkanlah makanan di tangannya, apabila kalian memukulnya maka janganlah kalian memukul di bagian wajah mereka."
Musnad Ahmad 10164: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Abu Abdillah Al Aghar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada hari jum'at para malaikat berdiri di pintu-pintu masjid, mereka menulis orang yang datang lebih awal secara berurutan. Maka permisalan orang yang lebih awal datang ke masjid adalah seperti seorang yang bersedekah dengan seekor unta, kemudian seperti seorang yang bersedekah dengan seekor sapi, kemudian seperti seorang yang bersedekah dengan seekor kambing, kemudian seperti seorang yang bersedekah dengan seekor ayam, kemudian seperti seorang yang bersedekah dengan sebutir telur, maka apabila imam telah keluar dan duduk di atas mimbar mereka menutup buku catatan mereka, lalu mereka duduk dan mendengarkan khutbah."
Musnad Ahmad 10165: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Abul Walid] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bukanlah yang disebut miskin itu orang yang berkeliling kemudian kalian memberikan makanan kepada mereka satu suap, tetapi yang disebut miskin adalah orang yang dapat menjaga dirinya, ia tidak meminta-minta kepada manusia dengan memaksa."
Musnad Ahmad 10166: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Abul Walid] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku tidak suka sekiranya aku memiliki emas sebesar gunung uhud, ia bersamaku selama tiga hari kemudian aku memiliki satu dinar darinya kecuali sesuatu yang aku persiapkan untuk membayar hutang."
Musnad Ahmad 10167: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi] dari ['Imran bin Umair], dia berkata: Aku mengadu kepada ['Ubaidillah bin Abdillah] tentang suatu kaum yang menahan air dariku, maka iapun berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: -Al Mas'udi, dia berkata: Aku tidak mengetahuinya kecuali bahwa ia telah memarfu'kannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Tidak boleh menahan kelebihan air dan rumput setelah ia merasa cukup darinya."
Musnad Ahmad 10168: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi] dari [Asy'ats bin Sulaim] dari [bapaknya] ia berkata: "Bahwasanya [Abu Hurairah] melihat seseorang keluar dari masjid sedangkan adzan telah dikumandangkan, maka iapun berkata: "Orang ini telah bermaksiat kepada Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10169: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mempunyai kezhaliman atas harta atau kehormatan saudaranya hendaknya ia selesaikan pada hari ini sebelum ia diperkarakan pada saat yang tidak ada dinar dan dirham lagi. jika ia memiliki kebaikan maka akan diambil dari kebaikannya sesuai dengan kadar kezhalimannya, dan jika ia tidak memiliki maka kejelekan saudaranya akan diambil dan diberikan kepadanya." [Al Maqburi] berkata: "Abu Hurairah ketika sedang berada di Baghdad menyebutkan: "Sebelum datang suatu hari yang tidak ada lagi dinar dan dirham: " dan telah menceritakannya kepada kami [Rauh] dengan sanad dan maknanya, beliau bersabda: "sebelum diambil darinya ketika tidak ada lagi dinar dan dirham."
Musnad Ahmad 10170: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai wanita muslimah -beliau ulangi hingga tiga kali-, janganlah sekali-kali seorang tetangga meremehkan untuk berbuat baik kepada tetangganya meskipun hanya dengan memberikan kaki kambing. Dan tidak halal bagi seorang wanita yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya serta hari akhir melakukan safar sejauh satu hari perjalanan kecuali bersama mahramnya."
Musnad Ahmad 10171: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al 'Awwam], dia berkata: telah bercerita kepadaku [Abdullah bin As Sa`ib] dari [seorang lelaki Anshar], dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Shalat hingga shalat sebelumnya adalah kafaroh, jum'at hingga jum'at sebelumnya adalah kafaroh, ramadlan hingga ramadlan sebelumnya adalah kafaroh kecuali dari tiga hal, - Abu Hurairah berkata: "Kamipun tahu bahwa hal itu adalah perkara baru, " kecuali syirik kepada Allah, membatalkan akad dan meninggalkan sunnah." Abu Hurairah berkata: "Wahai Rasulullah, syirik kepada Allah kami telah memahaminya, lalu apa yang dimaksud dengan membatalkan akad dan meninggalkan sunnah?" beliau bersabda: "Membatalkan perjanjian adalah engkau berbai'at kepada seorang lelaki tetapi kemudian engkau membunuhnya dengan pedangmu, sedangkan meninggalkan sunnah adalah engkau keluar dari jama'ah."
Musnad Ahmad 10172: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq bin Yasar] dari Ishaq bin Yasar dari [Abu Hurairah], dia berkata: Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dalam surga ada sesuatu yang belum pernah terlihat oleh mata, tidak pernah terdengar oleh telinga dan belum pernah terbetik dalam hati manusia."
Musnad Ahmad 10173: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku berhutang kepada hamba-Ku tetapi ia tidak memberi-Ku hutang, dan hamba-Ku telah mencela-Ku tetapi ia tidak menyadarinya, ia berkata: 'alangkah malangnya masa, alangkah malangnya masa, ' padahal Aku adalah masa."
Musnad Ahmad 10174: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dari [Abu Az Zannad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pangkal kekufuran dari arah timur, kesombongan dan keangkuhan ada pada para penggembala kuda dan unta dari penduduk badui, sedangkan ketenangan pada para penggembala domba."
Musnad Ahmad 10175: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Sesungguhnya Sulaiman bin Dawud shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: 'Pada waktu malam aku akan menggilir seratus istri sehingga setiap dari mereka akan melahirkan seorang anak laki-laki yang akan berperang di jalan Allah, " dan ia tidak mengecualikan (mengucapkan: 'jika Allah menghendaki')." Abu Hurairah berkata: "Lalu Sulaiman menggilir seratus istri, tetapi dari mereka tidak ada yang melahirkan kecuali seorang wanita yang melahirkan seorang anak dengan kondisi cacat." Abu Hurairah berkata: "Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya ia mengucapkan: 'jika Allah menghendaki', sungguh setiap wanita dari mereka pasti akan melahirkan seorang anak laki-laki yang akan berperang di jalan Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 10176: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Barangsiapa bertaubat sebelum matahari terbit dari tempat terbenamnya, maka Allah akan menerima taubatnya."
Musnad Ahmad 10177: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada 'Adwa atau Thiyaroh, dan aku menyukai rasa optimis yang baik."
Musnad Ahmad 10178: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bahwasanya pada suatu hari yang panas seorang wanita pezina melihat seekor anjing mengelilingi sumur sambil menjulurkan lidahnya karena kehausan, lalu wanita itu melepas sepatunya seraya memberinya minum, ia pun diampuni karenanya."
Musnad Ahmad 10179: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang wanita masuk ke dalam neraka karena sebab seekor kucing yang ia kurung, ia tidak melepasnya sehingga dapat memakan serangga bumi, dan ia juga tidak memberinya makan dan minum sehingga mati."
Musnad Ahmad 10180: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia bersabda: "Jika salah seorang dari kalian diundang hendaklah ia penuhi, jika ia sedang berpuasa hendaklah ia teruskan dan jika tidak berpuasa hendaklah ia makan."
Musnad Ahmad 10181: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dan [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa membeli binatang yang susunya ditahan maka ia mempunyai hak pilih selama tiga hari: jika ia ingin mengembalikan, hendaklah ia kembalikan dengan menyertakan satu sho' kurma, bukan gandum."
Musnad Ahmad 10182: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesuatu yang dirusak oleh binatang tidak ada tebusannya, barang tambang tidak ada tebusannya, dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima."
Musnad Ahmad 10183: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Surga dan neraka saling berdebat, surga berkata: 'Wahai Rabb, kenapa yang masuk (surga) hanya orang-orang yang lemah dan rendahan dari kalangan manusia? ' sedangkan neraka berkata: 'Wahai Rabb, kenapa yang masuk hanya orang-orang yang sombong dan angkuh? ' Allah berfirman kepada surga: 'Engkau adalah rahmat-Ku, Aku balas dengan memberikanmu kepada siapa saja yang Aku kehendaki' dan berfirman kepada neraka: 'Engkau adalah siksa-Ku, dengan (siksaan) mu Aku balas siapa saja yang Aku kehendaki, dan setiap dari kalian akan mendapatkan isiannya.' Rasulullah bersabda: "Adapun surga, sesungguhnya Allah 'azza wajalla tidak akan menzhalimi seorangpun dari hamba-Nya, dan sesungguhnya akan dimasukkan lagi ke dalamnya dari hamba-hamba-Nya yang Ia kehendaki. Adapun neraka, maka mereka akan dilemparkan ke dalamnya, ia berkata: 'Masih adakah tambahan? ' lalu dilemparkan lagi ke dalamnya, ia berkata: 'Masih adakah tambahan? ' hal itu sehingga Rabb kita 'azza wajalla meletakkan telapak kaki-Nya ke dalamnya sehingga menjadi penuh, dan sehingga sebagian dengan sebagian yang lain saling berdesakan, neraka berkata: 'Cukup, cukup.'"
Musnad Ahmad 10184: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tidur maka janganlah mencelupkan tangannya ke dalam air wudlu sehingga menuangkan dan mencuci tangannya, sebab ia tidak mengetahui dimana tangannya bermalam."
Musnad Ahmad 10185: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika kiamat telah dekat maka hampir-hampir mimpi seorang muslim tidak dusta, orang yang paling benar mimpinya adalah yang paling benar dalam berkata: dan mimpi seorang muslim adalah satu dari empat puluh enam bagian kenabian." Abu Hurairah berkata: beliau bersabda: "Mimpi itu ada tiga: mimpi yang baik adalah kabar gembira dari Allah 'azza wajalla, mimpi yang membuat kita sedih adalah dari setan serta mimpi yang bermula dari perasaan jiwa seseorang, maka jika salah seorang dari kalian bermimpi dengan sesuatu yang tidak mengenakkan janganlah menceritakannya kepada orang lain, tetapi hendaklah ia bangun dan shalat." Abu Hurairah berkata: "Aku lebih suka bermimpi kakiku terikat daripada aku bermimpi tanganku terikat dengan leher, sebab kaki yang terikat adalah kemantapan dalam agama."
Musnad Ahmad 10186: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Di dalam shalat bagi laki-laki adalah dengan mengucapkan tasbih, sedangkan bagi wanita adalah dengan menepukkan tangan."
Musnad Ahmad 10187: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah memberitakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Dinginkanlah waktu shalat ketika panas menyengat, karena sesungguhnya panas yang menyengat adalah dari hembusan Jahannam, atau beliau mengatakan: "dari hembusan pintu-pintu Jahannam."
Musnad Ahmad 10188: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], ia berkata: "kami berada di samping Abu Hurairah, dan mereka (berbincang bincang) entah karena berbangga-bangga atau untuk mengingatkan, bahwa beliau bersabda: "Di surga laki-laki lebih banyak ketimbang wanita: " maka Abu Hurairah berkata: "Bukankah Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Sesungguhnya rombongan pertama dari umatku yang akan masuk surga wajah mereka seperti rembulan di malam purnama, sedangkan rombongan kedua seperti bintang yang paling terang cahayanya di langit, setiap lelaki dari mereka mempunyai dua istri bidadari, tulang betisnya dapat dilihat dari balik pakaiannya, dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, di surga tidak orang yang hidup membujang."
Musnad Ahmad 10189: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] berkata: [Abu Hurairah], dia berkata: "Tikus adalah termasuk binatang yang telah dimusnahkan, dan akan aku tunjukkan tentang tanda-tandanya: jika didekatkan kepadanya susu unta ia tidak mau memakannya namun jika didekatkan kepadanya susu kambing ia memakannya." Muhammad berkata: "Lalu berkatalah Ka'ab kepadanya: "Apakah hal itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang mengatakannya?" Muhammad berkata: Lalu Abu Hurairah pun berkata: "Jika begitu, berarti Taurat turun kepadaku!"
Musnad Ahmad 10190: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apabila seekor anjing menjilat bejana salah seorang dari kalian maka hendaklah ia mencucinya tujuh kali, dan menggunakan tanah pada kali pertamanya."
Musnad Ahmad 10191: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa bangkrut dengan membawa tanggungan harta suatu kaum, kemudian seorang laki-laki melihat hartanya masih sebagaimana semula, maka ia lebih berhak atasnya dari orang lain."
Musnad Ahmad 10192: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Hajjaj] dari ['Atho`] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa menutupi ilmu yang ia ketahui maka pada hari kiamat ia akan datang dalam keadaan tercambuk dengan cambuk dari api."
Musnad Ahmad 10193: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami Al Bara` bin Yazid dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maukah jika aku kabarkan kepada kalian tentang penduduk surga?" para sahabat menjawab: "Tentu, wahai Rasulullah." beliau bersabda: "Mereka adalah orang-orang lemah dan terzhalimi." Beliau lalu bersabda lagi: "Maukah jika aku kabarkan kepada kalian tentang penduduk neraka?" para sahabat menjawab: "Tentu, wahai Rasulullah." beliau bersabda: "Mereka adalah orang-orang yang keras perangainya dan berlaku sombong, mereka orang-orang yang kepala mereka tidak pernah merasakan sakit."
Musnad Ahmad 10194: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Zakaria bin Abu Za`idah] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jiwa anak Adam akan senantiasa tergantung dengan tanggungan hutangnya sehingga dibayar."
Musnad Ahmad 10195: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunaniy] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang lelaki keluar menziarahi saudaranya yang ada di kampung lain, maka Allah pun mengamati perjalanannya dengan mengutus seorang malaikat, maka ketika laki-laki itu lewat, malaikat tersebut bertanya: 'Kamu mau kemana? ' ia berkata: 'Aku ingin menemui si fulan' malaikat itu berkata: 'Apakah karena dia kerabat? ' ia menjawab: 'Tidak'" malaikat itu berkata: 'Apakah karena ada satu nikmatnya yang ada bersamamu dan engkau pelihara? ' ia menjawab: 'Tidak' malaikat itu berkata: 'Lalu karena apa kamu datang kepadanya? ' ia menjawab: 'Aku mencintainya karena Allah 'azza wajalla' malaikat itu berkata: 'Sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu mengabarkan bahwa Allah 'azza wajalla juga mencintaimu karena kamu mencintainya karena Allah." Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], -ia berkata: Aku tidak mengetahuinya kecuali bahwa ia telah memarfu'kannya, - lalu ia menyebutkan makna hadits tersebut. Telah menceritakan kepada kami [Hasan], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ashim Al Ahwal] dari [Abu Hassan Al A'raj] dari [Abu Hurairah] sebagaimana redaksi hadits diatas tadi.
Musnad Ahmad 10196: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian berkata: 'Abdiy (hamba laki-lakiku) dan amatiy (hamba wanitaku), tetapi hendaklah ia berkata: 'Fataya (pemudaku) dan fatatiy (pemudiku)." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], dia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam], lalu ia menyebutkan sebagaimana redaksi hadits diatas tadi.
Musnad Ahmad 10197: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seorang lelaki meminang atas pinangan saudaranya dan jangan menawar atas tawarannya, seorang wanita tidak boleh dinikahi dengan memadu bibinya baik dari pihak bapak ataupun dari pihak ibu, dan seorang wanita juga tidak boleh meminta atas cerainya wanita lain sehingga ia bisa memenuhi tempat makannya dan agar ia dinikahi (suami wanita yang telah dicerai, pent), karena baginya adalah apa yang telah Allah tetapkan."
Musnad Ahmad 10198: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Aus bin Khalid] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Permisalan seorang yang mendengarkan hikmah kemudian ia tidak mengabarkan perihal sahabatnya kecuali hal yang paling buruk yang ia dengar, adalah seperti seorang lelaki yang datang kepada seorang penggembala kambing, ia berkata: 'Sembelihkanlah untukku satu kambing milikmu? ' lalu sang penggembala berkata: 'Pilihlah' namun kemudian ia mengambil kambing yang paling buruk."
Musnad Ahmad 10199: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ar Rabi' bin Muslim Al Qurasyi] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Telah berkhutbah, -dan sesekali ia menyebutkan: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah, - beliau bersabda: "Wahai manusia, sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah mewajibkan atas kalian berhaji maka berhajilah kalian semua." maka berkatalah seorang lelaki: "Apakah harus setiap tahun wahai Rasulullah?" beliau hanya diam sehingga laki-laki tersebut mengulanginya hingga tiga kali, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Jika aku katakana: 'ya' tentu menjadi wajib dan kalian tidak akan mampu, " kemudian beliau bersabda: "Biarkanlah apa yang aku tinggalkan untuk kalian, hanyasanya orang-orang sebelum kalian binasa karena banyaknya pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para Nabinya, jika aku perintahkan atas sebuah perkara maka lakukanlah, dan jika aku larang dari mengerjakan sesuatu maka jauhilah."
Musnad Ahmad 10200: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Mutharrib] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berangkat menuju masjid di pagi dan sore hari maka akan Allah menyiapkan baginya surga seperti hidangan tamu ketika ia pergi dan kembali."
Musnad Ahmad 10201: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan Ats Tsauri] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah meminjam unta kepada seorang lelaki, lalu datanglah laki-laki tersebut meminta unta miliknya, maka beliaupun bersabda: "Carilah seekor unta dan berikan kepadanya: " namun para sahabat tidak mendapatkan kecuali unta yang umurnya lebih tua dari unta milik laki-laki tersebut, mereka lalu berkata: "Wahai Rasulullah, kami tidak mendapatkan unta kecuali unta yang umurnya lebih tua dari miliknya: " lalu beliau bersabda: "Berikanlah kepadanya, karena sesungguhnya yang paling baik dari kalian adalah yang paling baik dalam membayar hutang."
Musnad Ahmad 10202: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ashim bin Abu An Nujud] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla akan mengangkat derajat seorang hamba yang shalih di surga, hamba itu kemudian berkata: 'Wahai Rabb, dari mana semua ini? ' maka Allah berfirman: 'Dari istighfar anakmu.'"
Musnad Ahmad 10203: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Shalatlah kalian di tempat penambatan kambing dan jangan shalat di tempat penambatan unta."
Musnad Ahmad 10204: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Shalih bin Ibrahim] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian sebut anggur dengan kemuliaan, karena sesungguhnya kemuliaan adalah bagi seorang muslim yang baik." Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana redaksi hadits diatas tadi.
Musnad Ahmad 10205: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dan [Hisyam] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak seorangpun dari kalian yang dapat diselamatkan oleh amalnya: " dikatakan: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan kepadaku rahmat dan karunia-Nya: " lalu berliau meletakkan tangannya ke atas kepala.
Musnad Ahmad 10206: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Abdillah bin Abu Salamah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] bahwa ia mendengar [bapaknya] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Jika Allah mencintai seorang hamba, maka Ia berfirman kepada Jibril: 'Sesungguhnya Aku mencintai si fulan, maka cintailah dia.' lalu Jibril menyeru ke penjuru langit: 'Sesungguhnya Allah 'azza wa jalla telah mencintai si fulan, maka cintailah dia.' kemudian kecintaan Allah tersebut dilemparkan ke bumi sehingga dia pun dicintai oleh seluruh penduduk bumi. Dan jika Allah membenci seorang hamba Ia berfirman: 'Wahai Jibril, sesungguhnya Aku membenci si fulan maka bencilah kepadanya.' lalu Jibril menyeru ke penjuru langit: 'Sesungguhnya Allah 'azza wa jalla telah membenci si fulan, maka bencilah kepadanya.' kemudian kebencian Allah dilemparkan ke bumi sehingga dia pun dibenci oleh seluruh penduduk bumi."
Musnad Ahmad 10207: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Qotadah] dari [Abdurrahman] mantan budak Ummu Burtsun, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah mewajibkan hari jum'at bagi orang-orang sebelum kita namun mereka berselisih di dalamnya, lalu Allah memberikan hidayah kepada kita di dalamnya, maka manusia akan mengikuti kita di hari itu, hari ini adalah milik kita, yahudi besok dan nasrani hari setelahnya."
Musnad Ahmad 10208: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Juhair bin Yazid Al 'Abdi] dari [Khidasy bin 'Ayyasy] ia berkata: aku pernah berada pada suatu perkumpulan di Kufah, lalu datanglah [seorang lelaki] yang sedang bercerita, bahwa kami duduk-duduk bersama [Abu Hurairah], lalu ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bersaksi atas seorang muslim dengan suatu persaksian sedangkan ia bukan yang berhak, maka hendaknya ia menyiapkan tempat duduknya dineraka."
Musnad Ahmad 10209: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Muhammad bin Ishaq] dari [Sa'id bin Abu Sa'id Al Maqburi] dari ['Atho`] mantan budak Ummu Shafiah, -Ya'qub menerangkan: bahwa yang benar adalah Shubayyah, - dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan bagi umatku, sungguh akan aku perintahkan kepada mereka untuk bersiwak setiap kali akan shalat, dan akan aku akhirkan shalat isya` yang akhir hingga sepertiga malam yang pertama, karena sesungguhnya Allah turun ke langit dunia setelah berlalunya sepertiga malam yang pertama hingga matahari terbit. Berkatalah seorang penyeru: 'Ketahuilah, setiap yang berdoa akan dikabulkan, setiap yang meminta akan diberi dan setiap pendosa yang meminta ampun akan diampuni."
Musnad Ahmad 10210: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Sulaiman] -yaitu At Taimi-, dari [Anas] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: yakni Allah 'azza wajalla berfirman: "Apabila seorang hamba mendekat kepada-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat kepadanya satu hasta, dan jika ia mendekat kepada-Ku satu hasta maka Aku akan mendekat kepadanya satu depa, dan jika ia mendekat kepada-Ku satu depa maka Aku akan mendekat kepadanya dengan lari-lari kecil."
Musnad Ahmad 10211: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Sulaiman At Taimi] dari [Abu As Salil] dari [Abu Hassan], dia berkata: Kedua putraku meninggal, lalu aku berkata kepada [Abu Hurairah]: "Apakah engkau mendengar dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sebuah hadits yang dapat engkau bacakan untuk kami, dengannya kami dapat menenangkan hati dari orang-orang yang telah meninggalkan kami?" Abu Hurairah berkata: Ya: "Anak-anak kecil mereka berlarian di surga dengan bebas, salah seorang dari mereka berjumpa dengan bapaknya atau kedua orang tuanya, lalu dia meraih ujung bajunya, atau beliau mengatakan: "tangannya sebagaimana aku memegang ujung bajumu ini, dia tidak akan berpisah dengan bapaknya sehingga Allah memasukkan dia dan bapaknya ke dalam surga."
Musnad Ahmad 10212: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Auf] dari [Anas bin Sirin], -'Auf berkata: dan aku tidak mengetahuinya kecuali dari [Abu Hurairah], - ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita pezina diampuni dosanya, ketika ia melewati seekor anjing yang berada di bibir sumur menjulurkan lidah dan hampir mati karena kehausan, lalu ia melepas sepatunya dan mengikatnya dengan kerudung, ia kemudian menimba air dan diberikan kepada anjing tersebut, maka iapun diampuni karenanya."
Musnad Ahmad 10213: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah dua orang muslim (suami istri) yang ditinggal mati oleh tiga orang anaknya sebelum umur baligh, kecuali Allah akan memasukkan keduanya dan mereka semua ke dalam surga dengan rahmat dan hidayahnya: " beliau bersabda: "Lalu dikatakan kepada mereka: 'Masuklah kalian semua ke dalam surga'" beliau bersabda: "Lalu mereka menjawab: 'Kami tidak akan masuk sehingga kedua orang tua kami dating, ' Allah mengatakannya hingga tiga kali, dan mereka pun menjawab dengan jawaban yang sama, lalu dikatakan kepada mereka: 'Masuklah kalian semua ke dalam surga bersama kedua orang tua kalian.'"
Musnad Ahmad 10214: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua macam shalat, dua cara berpakaian dan dua model jual beli: beliau melarang shalat setelah subuh sehingga matahari terbit dan dari shalat setelah asar sehingga matahari terbenam. Beliau melarang dari berpakaian ash shomma` dan berihtiba` dengan hanya menggunakan satu kain, sehingga kamu membiarkan kemaluanmu ke arah langit."
Musnad Ahmad 10215: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Abdullah bin Al Harits] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ziyad] bahwa [Tsabit] mantan budak Abdurrahman bin Zaid mengabarkan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang berkendaraan memberi salam kepada orang yang berjalan, orang yang berjalan memberi salam kepada orang yang duduk, dan orang-orang berjumlah sedikit memberi salam kepada jumlah yang lebih banyak."
Musnad Ahmad 10216: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hubaib] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang berkendaraan memberi salam kepada orang yang berjalan dan orang yang berjalan memberi salam kepada orang yang duduk, " dan ketika di Baghdad ia berkata: "yang sedikit memberi salam kepada yang berjumlah lebih banyak dan anak kecil kepada yang lebih besar: " dan Rauh berkata di Baghdad: "yang sedikit memberi salam kepada jumlah yang lebih banyak."
Musnad Ahmad 10217: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah] berkata: [Ibnu Syihab] menceritakan dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hendaklah kalian menggunakan habbatus sauda` (jinten hitam) ini, karena sesungguhnya di dalamnya mengandung obat dari segala penyakit kecuali As Sam, ' Muhammad berkata: Ibnu Syihab berkata: "Yaitu kematian."
Musnad Ahmad 10218: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij], dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abdul Karim bin Malik] bahwa [Ubaidullah bin Abdurrahman bin Abu 'Amroh] mengabarkan kepadanya dari [pamannya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang memakai julukan miliknya."
Musnad Ahmad 10219: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hak bagi tamu adalah tiga hari, maka yang lebih dari itu adalah sedekah."
Musnad Ahmad 10220: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhamamd bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian mendengar adzan sedangkan di tangannya masih memegang gelas, maka janganlah ia meletakkannya hingga menyelesaikan keperluannya." Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ammar bin Abu 'Ammar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana redaksi hadits diatas tadi, hanya saja ditambahkan: "sedangkan muadzin telah mengumandangkan adzan ketika terbit fajar."
Musnad Ahmad 10221: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Orang yang berpuasa mempunyai dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika tiba waktu berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya."
Musnad Ahmad 10222: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Qotadah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Ya'juj dan Ma'juj senantiasa melubangi dinding yang mengurung mereka pada setiap harinya, hingga ketika mereka hampir melihat cahaya matahari ia berkata kepada pengikutnya: 'Pulanglah dan kita lanjutkan besok.' lalu mereka kembali dan mendapatinya lebih tebal dari yang sebelumnya, hingga ketika telah sampai waktu mereka dan Allah berkehendak untuk melepaskan mereka pada manusia, maka mereka melubanginya lagi hingga mereka hampir melihat cahaya matahari, ia berkata kepada mereka: 'Kembalilah dan kita lanjutkan besok jika Allah menghendaki.' ia mengucapkan istitsna' (ucapan insyaallah), lalu mereka kembali lagi dan mendapatinya seperti yang mereka tinggalkan sebelumnya. Mereka kemudian melubanginya dan keluar kepada manusia, mereka lalu mengeringkan perairan sehingga manusia pun berlindung dari mereka di benteng-benteng, mereka kemudian melepaskan anak panah mereka ke atas langit lalu kembali kepada mereka, sedangkan diujungnya terdapat bekas darah, akhirnya mereka pun berkata: 'Kita telah menguasai penduduk bumi dan mengalahkan penduduk langit.' kemudian Allah mengutus rayap sehingga masuk ke dalam tengkuk tengku mereka dan membunuhnya, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzaat yang jiwa Muhammad berada dalam genggaman-Nya, sungguh hewan-hewan melata di bumi menjadi gemuk dan bersyukur karena banyak memakan daging dan darah mereka." Telah menceritakan kepada kami [Hasan], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qotadah] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Ya'juj dan Ma'juj…" kemudian ia menyebutkan makna hadit tersebut, hanya saja beliau bersabda: "Ketika telah sampai masa mereka dan Allah berkehendak untuk mengeluarkan mereka pada manusia."
Musnad Ahmad 10223: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang berpuasa pada dua hari: pada hari Iedul Fitri dan Iedul kurban."
Musnad Ahmad 10224: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Isra'il] dari [Abu Hashin] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari dimana salah seorang dari kalian berpuasa, maka janganlah berkata kotor dan berlaku jahil serta menyakiti orang lain, jika ada seseorang yang berlaku jahil atau menyakitinya hendaklah ia berkata: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'"
Musnad Ahmad 10225: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla tertawa kepada dua orang laki-laki yang salah satunya membunuh yang lainnya, lalu Allah memasukkan keduanya ke dalam surga: " maka ditanyakanlah hal itu: "Bagaimana hal itu bisa terjadi?" beliau bersabda: "Salah seorang dari mereka adalah seorang kafir lalu membunuh yang lain, setelah itu ia masuk Islam dan berperang di jalan Allah sehingga terbunuh."
Musnad Ahmad 10226: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ziyad] dari [Ibnu Syihab] bahwa [Abu Salamah bin Abdurrahman] mengabarkan kepadanya, bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa taat kepadaku maka ia telah taat kepada Allah, dan barangsiapa durhaka kepadaku maka ia telah durhaka kepada Allah. Barangsiapa taat kepada pemimpinku maka ia telah taat kepadaku, dan barangsiapa durhaka kepada pemimpinku maka ia telah durhaka kepadaku."
Musnad Ahmad 10227: Telah menceritakan kepada kami [Abu Dawud] dari [Hammam] dari [Qotadah] dan [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] secara makna, dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Nabi Ayyub pernah diberi hujan berupa belalang yang terbuat dari emas, -Abdush Shamad menyebutkan: "kupu-kupu, - lalu iapun mengambilnya, Allah kemudian berfirman: 'Wahai Ayyub, bukankah Aku telah lapangkan rizkimu? ' Ayyub berkata: 'Wahai Rabb, siapakah orangnya yang merasa cukup dengan karunia-Mu, -atau beliau menyebutkan: - dari karunia-Mu? '" Abdush Shamad menyebutkan: "Ayyub berkata: "Benar, tetapi aku butuh karunia-Mu."
Musnad Ahmad 10228: Telah menceritakan kepada kami [Abu Dawud], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qotadah] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menemui para sahabatnya, sedang mereka memperbincangkan tentang Al Kam`ah, mereka berkata: "Ia seperti hama bumi." maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Al Kam`ah adalah dari manna dan airnya sebagai obat mata, sedangkan Al 'Ajwah adalah buah dari surga, ia dapat mengobati racun."
Musnad Ahmad 10229: Telah menceritakan kepada kami [Abu Dawud], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Imron] dari [Qotadah] dari [Abdillah bin Rabah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bersegeralah kalian beramal sebelum datangnya enam perkara: terbitnya matahari dari tempat terbenamnya, munculnya dajjal, munculnya asap, munculnya binatang melata dari bumi, kematian salah seorang dari kalian dan kehancuran total."
Musnad Ahmad 10230: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hilal] dari [Ibrahim bin Abu Asid] dari [kakeknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, kalian benar-benar akan mengikuti orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, sampai-sampai jika mereka masuk ke dalam lubang biawak kalian akan mengikutinya."
Musnad Ahmad 10231: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin Ali] dati ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu hari bersabda, yaitu ketika beliau sedang membacakan hadits dan disampingnya ada seorang arab badui: "Sungguhnya seorang lelaki dari penduduk surga meminta izin kepada Rabbnya 'azza wajalla untuk bercocok tanam, lalu Rabbnya 'azza wajalla berfirman kepadanya: 'Bukankah engkau telah mendapatkan apa saja yang engkau inginkan? ' Ia menjawab: 'Benar, tapi aku ingin bercocok tanam, '" beliau bersabda: "Lalu iapun mulai bercocok tanam, kemudian mulailah tanamannya tumbuh berkembang sehingga tiba masa panennya, dan hasilnya seakan-akan seperti gunung, " beliau bersabda: "Lalu Rabbnya 'azza wajalla berfirman kepadanya: 'Kemarilah wahai anak Adam, sesungguhnya hal itu sedikitpun tidak akan menjadikanmu puas." Abu Hurairah berkata: Lalu orang badui itu berkata: "Demi Allah, engkau tidak akan mendapatkan hal itu kecuali pada orang-orang Quraisy atau Anshar, karena mereka adalah orang-orang yang bercocok tanam, adapun kami adalah bukan orang yang bercocok tanam." Abu Hurairah berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun tertawa.
Musnad Ahmad 10232: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Abdul Wahhab] dari [Qotadah] dari [Abdurrahman bin Adam] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla mewajibkan hari jum'at atas orang-orang sebelum kita lalu mereka berselisih di dalamnya, kemudian Allah memberikan hidayah kepada kita pada hari itu, pada hari itu manusia akan mengikuti kita, hari ini adalah milik kita, yahudi besok dan Nasrani setelahnya, yahudi hari sabtu dan Nasrani hari ahad." Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abdurrahman] mantan budak Ummu Burtsun, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, lalu beliau menyebutkan sebagaimana redaksi hadits diatas tadi, hanya saja beliau tidak menyebutkan: "hari ini adalah milik kita."
Musnad Ahmad 10233: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Shalih bin Abu Al Akhdlar] dari [Ibnu Syihab] dari [Abdurrahman Al A'raj] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik hari yang matahari terbit di saat itu adalah hari jum'at, pada hari itu Adam dicipta, pada hari itu Adam dimasukkan ke dalam surga dan pada hari itu ia dikeluarkan darinya."
Musnad Ahmad 10234: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dan [Abu Abdillah Al Aghar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari jum'at disetiap pintu masjid terdapat malaikat yang mencatat kedatangan orang-orang, maka jika imam telah duduk di atas mimbar buku catatan mereka di tutup, maka orang yang awal waktu datang ke masjid seperti orang yang berkurban seekor unta, setelah itu seperti orang yang berkurban seekor sapi, setelah itu seperti orang yang berkurban seekor kambing, setelah itu seperti orang yang berkurban seekor ayam dan setelahnya seperti orang yang berkurban sebutir telur."
Musnad Ahmad 10235: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Shalih bin Abu Al Akhdhar], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada malam aku diisra`kan, dihidangkan ke hadapanku dua gelas, satu gelas berisi susu dan gelas yang lainnya berisi khamer, lalu aku melihat keduanya dan mengambil gelas yang berisi susu, maka Jibril berkata: 'Segala puji bagi Allah yang telah memberimu petunjuk kepada fitrah, seandainya engkau memilih khamer maka umatmu akan tersesat.'"
Musnad Ahmad 10236: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] Bahwasanya ia telah menceritakan kepadanya dari [Abu Hurairah], -dan ia tidak memarfu'kannya, - ia berkata: "Allah telah melaknat orang-orang yahudi, Allah haramkan bagi mereka lemak, namun mereka menjualnya kemudian memakan hasil penjualannya."
Musnad Ahmad 10237: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian saling menaikkan harga untuk menipu pembeli, jangan saling membelakangi, jangan saling bersaing, jangan saling dengki, jangan saling benci, jangan menawar atas tawaran saudaranya, orang kota tidak boleh menjual kepada orang dusun, biarkanlah (urusan) manusia karena Allah memberi rizki dari sebagian mereka kepada sebagian yang lain, dan janganlah seorang wanita memberi syarat atas cerainya wanita lainnya."
Musnad Ahmad 10238: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Allah, tidak akan masuk surga sehingga kalian beriman, dan tidak akan beriman sehingga kalian saling mencintai, " beliau bersabda: "Jika kalian mau maka akan aku tunjukkan kepada kalian suatu perkara, jika kalian melakukannya maka kalian akan saling mencintai, sebarkanlah salam diantara kalian."
Musnad Ahmad 10239: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] dari [Al A'masy] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meminta kepadamu dengan nama Allah maka berikanlah, dan barangsiapa mengundangmu maka penuhilah. Sekiranya aku diberi hadiah kaki kambing sungguh akan aku terima, dan sekiranya aku diundang untuk menghadiri jamuan kaki kambing sungguh akan aku penuhi."
Musnad Ahmad 10240: Telah menceritakan kepada kami [Aswad], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap ahli neraka melihat tempat duduknya di surga lalu ia berkata: 'Seandainya Allah memberiku hidayah, ' maka mereka merasa rugi." beliau bersabda: "Dan setiap ahli surga melihat tempat duduknya di neraka ia berkata: 'Seandainya Allah tidak memberiku petunjuk.'" beliau bersabda: "Lalu iapun bersyukur."
Musnad Ahmad 10241: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan luka di jalan Allah 'azza wajalla, maka ia akan datang pada hari kiamat sebagaimana ketika ia terluka, warnanya warna darah sedang baunya harum kesturi." Bapakku berkata: dan dia juga telah menceritakan kepada kami dari [Syarik], yaitu Aswad."
Musnad Ahmad 10242: Telah menceritakan kepada kami [Aswad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang miskin akan masuk surga sebelum orang-orang kaya dengan selisih waktu setengah hari, yaitu lima ratus tahun."
Musnad Ahmad 10243: Telah menceritakan kepada kami [Aswad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari [Dawud] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Sa'd menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka ketika beliau melihatnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya pada wajah Sa'd ada sebuah kabar: " ia berkata: "Kisra telah terbunuh, " ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Semoga Allah melaknat Kisra, sesungguhnya manusia yang pertama kali binasa adalah bangsa Arab kemudian orang-orang Persia."
Musnad Ahmad 10244: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat kelak kematian akan dihadirkan dalam wujud seekor kambing, lalu akan dikatakan: 'Wahai penduduk surga, tahukah kalian siapa ini? ' lalu mereka melihat dengan perasaan takut." Beliau bersabda: "Lalu mereka berkata: 'Ya.'" Beliau bersabda: "Kemudian penduduk neraka diseru: 'Tahukah kalian siapa ini? ' lalu mereka berkata: 'Ya.' Kambing tersebut kemudian disembelih, lalu dikatakan: 'Kalian kekal di dalam surga, dan kalian kekal di dalam neraka.'" Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] sebagaimana redaksi hadits diatas tadi, hanya saja di dalamnya ditambahkan: "Kematian diletakkan di atas shirath lalu disembelih."
Musnad Ahmad 10245: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Amir], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr] dari [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Seorang lelaki masuk ke dalam rumahnya, maka ketika ia melihat keluarganya dalam keadaan kekurangan ia keluar menuju gurun, dan ketika istrinya melihatnya, ia berdiri menuju roha (tempat menggiling biji-bijian) dan kompornya untuk memanggang, kemudian ia berkata: "Ya Allah, berilah rizki kepada kami." lalu ia melihat dan ternyata di dalam jafnah (tempat makanan semacam piring) telah penuh dengan makanan." Abu Hurairah berkata: "Lalu ia pergi ke kompor dan ternyata juga telah penuh dengan makanan." Abu Hurairah berkata: "Lalu suaminya pun kembali, ia berkata: "Apakah kalian mendapatkan sesuatu sepeninggalku?" istrinya berkata: "Ya, dari Rabb kita." lalu iapun pergi menuju tempat penggilingan biji-bijian, hal itu dikisahkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliaupun bersabda: "Sekiranya ia tidak mengangkatnya, sungguh ia akan tetap berputar hingga hari kiamat." aku melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Allah, sekiranya salah seorang dari kalian datang ke hutan (mencari kayu) kemudian membawanya dan menjualnya sehingga ia bisa menjaga kehormatannya adalah lebih baik daripada ia datang kepada seorang lelaki untuk meminta-minta."
Musnad Ahmad 10246: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin Amir] telah menceritakan kepada kami [Kamil] dan [Abu Al Mundzir] telah menceritakan kepada kami [Kamil Abu Al 'Alaa] berkata [Aswad] berkata telah mengabarkan kepada kami secara makna [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] ia berkata kami shalat Isya' bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ketika beliau sujud, Hasan dan Husain meloncat kepunggung beliau, ketika beliau mengangkat kepalanya beliau mengambil mereka dengan tangannya dari belakang dengan hati-hati kemudian meletakkan mereka diatas tanah, ketika beliau sujud kembali mereka melakukannya kembali, hingga ketika beliau menyelesaikan shalatnya beliau mendudukan mereka diatas paha beliau, ia berkata lalu aku berdiri kepadanya dan berkata ya Rasulullah aku akan mengembalikan mereka berdua lalu ia menunduk, beliau bersabda kepada keduanya ikutklah kepada ibu kalian, ia berkata lalu cahanya tetap ada hingga mereka masuk, [Abu Ahmad] berkata kepada kami dengan sanadnya dari [Abi Shalih] telah menceritakan kepada kami [Abu Hurairah] berkata kepada kami hingga mereka masuk bersama ibu mereka.
Musnad Ahmad 10247: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah] dari [Ibnu Syihab] dari [Hanzhalah bin Ali Al Aslami] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, Isa putra Maryam benar-benar akan bertalbiyah dari lembah Rauha` dengan haji atau umarah, atau dengan kedua-duanya."
Musnad Ahmad 10248: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Abu Abdillah] dan [Husain bin Dzakwan] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian dahului sebelum datangnya ramadlan dengan puasa satu atau dua hari, kecuali seorang lelaki yang telah berpuasa sebelumnya maka hendaknya ia teruskan puasanya."
Musnad Ahmad 10249: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Abu Utsman], dia berkata: Bahwa [Abu Hurairah] sedang berada dalam safar, ketika mereka singgah mereka mengirimkan makanan kepada Abu Hurairah yang sedang shalat, lalu Abu Hurairah berkata: "Sesungguhnya aku sedang berpuasa." lalu ketika mereka meletakkan makanan dan orang-orang telah hampir selesai dari makan, Abu Hurairah datang lalu mereka berkata: "Kemari dan makanlah, " lalu iapun makan. Orang-orang memandangi utusan tersebut sehingga ia berkata: "Kenapa kalian memandangiku?" ia berkata: "Demi Allah, ia tadi berkata: "Sesungguhnya aku sedang berpuasa." Abu Hurairah kemudian berkata: "Ia benar, dan sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda: "Puasa bulan ramadlan dan tiga hari dalam setiap bulan seperti puasa satu tahun, " aku berpuasa tiga hari di awal bulan sehingga aku berbuka ini karena keringanan dari Allah, dan aku berpuasa dalam kelemahan dari Allah."
Musnad Ahmad 10250: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Shalih], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus Abdullah bin Hudzafah ke Mina untuk menyampaikan: "janganlah kalian berpuasa di hari-hari ini, karena sesungguhnya hari-hari ini adalah hari makan dan minum serta berdzikir kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 10251: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dan [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berpuasa kemudian ia makan atau minum karena lupa hendaklah ia sempurnakan puasanya, karena sesungguhnya Allah telah memberinya makan dan minum."
Musnad Ahmad 10252: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mu`adzin diberi kepercayaan dan iman diberi tanggung jawab, ya Allah luruskanlah para imam dan ampunilah para mu`adzin."
Musnad Ahmad 10253: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang membuat nabidz dalam ad dubbaa`."
Musnad Ahmad 10254: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] dan [Abu An Nadhr] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mas'udi] dari [Alqamah bin Martsad] dari [Abu Ar Rabi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya di antara doa yang dibaca oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah: "ALLAHUMMAGHFIRLIY MAA QADDAMTU WAMAA AKHKHARTU WAMAA ASRARTU WAMAA A'LANTU WA ISRAFIY WAMAA ANTA A'LAMU MINNIY BIHI ANTAL MUQADDAM WA ANTAL MU`AKHKHAR LAA ILAAHA ILLA ANTA (Ya Allah ampuniku, dosa yang lalu dan yang akan datang, yang aku lakukan dengan sembunyi-sembunyi dan yang aku lakukan dengan terang-terangan dan apa yang aku berlebih-lebihan di dalamnya. Juga, apa yang Engkau lebih tahu dariku, Engkau adalah Yang pertama dan Yang terakhir, tidak ADA Tuhan yang berhak diibadahi selain Engkau)."
Musnad Ahmad 10255: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Abu 'Ubaid] mantan budak Abdurrahman bin 'Auf, dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian mengharap mati, bila ia orang jahat hendaklah meminta ampun dan jika ia orang baik hendaklah menambah kebaikannya."
Musnad Ahmad 10256: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] dan [Muhammad bin Ja'far] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Al Hasan] berkata: telah sampai kepadaku bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memiliki seratus rahmat, kemudian Ia membagi satu rahmat untuk seluruh penduduk bumi dan itu telah mencukupi seluruh manusia hingga orang terakhir dari mereka, kemudian Allah menyimpan sembilan puluh sembilan rahmat untuk wali-walinya, dan Allah 'azza wajalla memegang rahmat yang Ia bagikan kepada penduduk bumi dan menyempurnakannya dengan sembilan puluh sembilan sehingga genap seratus rahmat untuk wali-wali-Nya pada hari kiamat." [Muhammad] menyebutkan dalam haditsnya: Telah menceritakan kepadaku dengan sanad ini [Muhammad bin Sirin] dan [Khilas], keduanya dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana redaksi hadits diatas tadi. Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Khilas bin 'Amru] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana redaksi hadits diatas tadi. Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana redaksi hadits diatas tadi.
Musnad Ahmad 10257: Telah menceritakan kepada kami [Rauh bin Ubadah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencium Al Hasan bin Ali Radiyaallahu 'anhuma, maka Al Aqro' bin Habis berkata: "Sesungguhnya aku memiliki sepuluh anak, dan aku tidak pernah mencium salah seorang dari mereka." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Barangsiapa tidak menyayangi maka ia tidak akan disayangi."
Musnad Ahmad 10258: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij]. Dan [Abdullah bin Al Harits] dari [Ibnu Juraij], dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Musa bin 'Uqbah] dari [Nafi'] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika Allah mencitai seorang hamba ia menyeru Jibril: 'Sesungguhnya Allah mencitai si fulan, maka cintailah ia.' lalu Jibril pun ikut mencitainya, kemudian ia menyeru kepada seluruh penduduk langit: 'Sesungguhnya Allah mencitai si fulan, maka cintailah ia.' lalu penduduk langit pun mencitainya. Setelah itu diberikan kepadanya penerimaan (disukai) dari seluruh penduduk bumi."
Musnad Ahmad 10259: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Dawud bin Farahij] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jibril senantiasa menasihatiku untuk berbuat baik kepada tetangga, sehingga aku mengira bahwa dia juga akan ikut mewarisi."
Musnad Ahmad 10260: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad bin Wasi'] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa memudahkan satu kesulitan dari saudaranya sesama muslim di dunia maka Allah akan memudahkan baginya kesulitan di dunia dan di akhirat. Dan barangsiapa menutupi aib saudaranya sesama muslim maka Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat, dan Allah akan selalu menolong seorang hamba selama hamba tersebut mau menolong saudaranya."
Musnad Ahmad 10261: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Salah seorang dari kalian tidak dapat diselamatkan oleh amalnya: " para sahabat berkata: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadaku, maka beramal kalian sesuai sunnah dan berlakulah dengan imbang (tidak meremehkan dan tidak berlebihan), berangkatlah kalian di pagi dan sore, dan sedikit waktu (untuk shalat) di malam hari, berimbang dan berimbanglah maka kalian akan sampai."
Musnad Ahmad 10262: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hasan] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. [Khilas] dan [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda tentang ayat ini: "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menjadi seperti orang-orang yang menyakiti Musa: maka Allah membersihkannya dari tuduhan-tuduhan yang mereka katakana." Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Musa adalah seorang lelaki yang pemalu dan selalu menjaga pakaiannya, sampai-sampai kulitnya tidak pernah terlihat sedikitpun karena rasa malunya tersebut." Beliau bersabda: "Lalu Allah menyakiti orang yang menyakiti Musa dari kalangan bani Isra`il, mereka berkata: 'Sesungguhnya Musa tidaklah menjaga pakaiannya sedemikian rupa kecuali karena penyakit yang ada pada kulitnya, baik itu kusta ataupun hernia." Rauh sesekali menyebutkan: "hernia atau afah (lelaki yang jorok), dan Allah 'azza wajalla ingin membersihkan Musa dari tuduhan-tuduhan yang mereka katakan. Maka suatu ketika Musa menyendiri, ia melepas baju dan meletakkannya di atas batu untuk mandi, ketika sudah selesai Musa pun kembali ke batu tersebut untuk mengambil bajunya, sedangkan batu tersebut telah pergi dengan membawa bajunya. Musa pun mengambil tongkat kayunya mengejar batu tersebut sambil memangil: 'Wahai batu kembalikan bajuku, wahai batu kembalikan bajuku, ' Musa terus saja begitu sehingga ia sampai di kerumunan para pembesar bani Isra`il, sehingga mereka melihat Musa telanjang dalam wujud seorang manusia yang paling sempurna, demikian Allah bersihkan Musa dari tuduhan yang mereka katakan. Batu itu berhenti dan Musa pun mengambilnya seraya memukul batu tersebut dengan tongkatnya, " beliau bersabda: "Demi Allah, pada batu tersebut masih terdapat sisa bekas pukulan Musa tiga, atau empat, atau lima pukulan."
Musnad Ahmad 10263: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Umar bin Dzar] dari [Mujahid] bahwa [Abu Hurairah] berkata: "Demi Allah aku pernah menempelkan lambungku di atas tanah karena rasa lapar, aku juga pernah mengikatkan beberapa batu diperutku karena rasa lapar. Pada suatu hari aku pernah duduk di jalan yang biasa para sahabat lewati, kemudian lewatlah Abu Bakar Radhiyallahu Ta'ala anhu, lalu aku bertanya kepadanya tentang ayat dari kitabullah 'azza wajalla, dan aku tidaklah menanyakannya kecuali hanya agar ia mengajakku namun ia tidak lakukan. Setelah itu lewatlah Umar Radhiyallahu Ta'ala anhu, kemudian aku bertanya kepadanya tentang suatu ayat di kitabullah 'azza wajalla, dan aku tidaklah bertanya kepadanya kecuali hanya agar ia mengajakku namun ia tidak lakukan. Setelah itu lewatlah Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau mengetahui apa yang tergambar dari wajah dan hatiku, beliau lalu bersabda: "Abu Hurairah?" Aku menjawab: "Aku penuhi panggilanmu wahai wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Ikutlah, " aku lalu minta izin untuk ikut serta dan beliau mengizinkanku, kemudian aku mendapatkan susu pada sebuah bejana, beliau bersabda: "Dari mana kalian mendapatkan susu ini?" mereka menjawab: "Kami mendapatkannya dari fulan atau keluarga fulan: " beliau bersabda: "Abu Hurairah!" aku menjawab: "Aku penuhi panggilanmu wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Temuilah ahli suffah (para sahabat yang tinggal dipelataran masjid) ajaklah mereka kemari." Abu Hurairah berkata: "Ahli Suffah adalah para tamu kaum muslimin, mereka tidak tinggal bersama keluarga dan tidak memiliki harta, jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendapat hadiyah maka mereka akan mendapatkan bagian dan kadang beliau mengirim sebagiannya untuk mereka." Abu Hurairah berkata: "Hal itu membuatku sedih, aku berharap dapat minum seteguk susu sekedar bisa bertahan dari sisa waktu siang dan malamku, " aku berkata: "Aku adalah utusan, jika ada kaum yang datang maka akulah yang menyuguhi mereka, " aku berkata: "Apalah artinya susu yang tersisa jika bukan untuk suatu ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya, lalu aku pergi dan mengundang mereka, mereka akhirnya datang dan meminta izin, beliau kemudian mengizinkan, sehingga mereka pun mengambil posisi tempat duduk mereka masing-masing, beliau bersabda: "Hai Abu Hurairah, ambil dan bagikanlah kepada mereka." kemudian akupun mengambil bejana tersebut seraya memberikannya kepada mereka, maka seorang lelaki menerima bejana itu dan meminumnya hingga kenyang, setelah itu ia kembalikan, kemudian aku berikan kepada yang lain, dan ia minum hingga kenyang kemudian ia mengembalikan bejana itu hingga aku mendatangi orang terakhir dari mereka, kemudian aku kembalikan bejana itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau kemudian mengambil bejana itu dan menaruhnya di tangan sedangkan di dalamnya masih terdapat sisa, lalu beliau mengangkat kepalanya dan melihatku sembari tersenyum, beliau bersabda: "Abu Hurairah!" aku menjawab: "Aku penuhi panggilanmu wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Sekarang tinggal aku dan engkau." aku menjawab: "Benar wahai Rasulullah." beliau bersabda: "Duduk dan minumlah." lalu aku duduk dan meminumnya, beliau bersabda kepadaku: "Minumlah, " lalu aku minum lagi dan beliau terus menyuruhku untuk minum, maka akupun meminumnya hingga aku berkata: "Tidak, demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran, aku sudah tidak sanggup lagi." beliau bersabda: "Berikan bejana itu." aku lalu memberikannya kepada beliau, kemudian beliau meminum sisanya."
Musnad Ahmad 10264: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah suatu kaum duduk bermajlis lalu berpisah dan tidak berdzikir kepada Allah, kecuali seakan-akan mereka telah berpisah dari bangkai himar, dan majlis tersebut kelak pada hari kiamat akan menjadi kerugian bagi mereka."
Musnad Ahmad 10265: Telah menceritakan kepada kami [Rauh bin 'Ubadah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ya'la bin 'Atho`] ia berkata: aku mendengar ['Amru bin 'Ashim bin Sufyan bin Abdullah] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: sesungguhnya doa yang paling dikabulkan: "ALLAHUMMA ANTA RABBIY WAANA 'ABDUKA ZHALAMTU NAFSI WA'TARAFTU BIDZAMBI YA RABBI FAGHFIRLI DZAMBI INNAKA ANTA RABBI INNAHU LA YAGHFIRU DZUNUBA ILLA ANTA (ya Allah engkau adalah Rabbku dan aku adalah hamba-Mu, aku telah menzhalimi diriku, aku mengakui segala dosaku, ya Rabbi maka ampunilah dosaku, sesungguhnya Engkau adalah Rabbku dan tidak ada yang mengampuni dosa kecuali Engkau)." Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Husain Al Makki] dari ['Amru bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagimana hadits diatas.
Musnad Ahmad 10266: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Sumay] mantan budak Abu Bakr bin Abdurrahman, dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengucapkan: "SUBHAANALLAH WA BIHAMDIHI (Maha suci Allah dan dengan pujian-Nya), seratus kali dalam sehari, maka akan diampuni dosa-dosanya meskipun sebanyak buih di laut."
Musnad Ahmad 10267: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku terhadap-Ku, dan Aku akan senantiasa bersamanya dimanapun ia mengingat-Ku."
Musnad Ahmad 10268: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memiliki sembilan puluh sembilan nama, seratus kurang satu, barangsiapa mampu menjaganya maka ia akan masuk surga." Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagimana redaksi hadits yang lalu.
Musnad Ahmad 10269: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik]. Dan [Utsman bin Umar] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Humaid bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Seorang lelaki berbuka pada siang hari di bulan ramadlan, lalu beliau memerintahkan kepadanya untuk membayar kafaroh dengan membebaskan seorang budak, atau berpuasa dua bulan berturut-turut, atau memberikan makan kepada enam puluh orang miskin." Ia berkata: "Aku tidak mampu." lalu dihadapkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sekeranjang buah kurma, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Ambil dan bersedekahlah dengan ini." ia berkata: "Wahai Rasulullah, aku tidak mendapatkan orang yang lebih membutuhkan selain aku." lalu tertawalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sehingga terlihat gigi taringnya, beliau lalu bersabda: "Ambillah."
Musnad Ahmad 10270: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah] dari [Ibnu Syihab] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Seorang arab badui datang sambil menampar-nampar wajah dan menjambak rambutnya, ia berkata: "Aku tidak melihat kecuali diriku telah binasa, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bertanya kepadanya: "Apa yang membuatmu binasa?" ia berkata: "Aku telah mensetubuhi istriku di siang hari pada bulan ramadlan." beliau bersabda: "mampukah jika engkau memberi makan kepada enam puluh orang miskin?" ia berkata: "Tidak, " seraya menyebutkan kebutuhan kepada Rasulullah. Abu Hurairah berkata: "Lalu dihadapkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam satu keranjang yang berisi lima belas sho', dan aku yakin bahwa itu adalah kurma. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dinama laki-laki tadi?" beliau bersabda: "Berilah makan (orang-orang miskin) dengan kurna ini." ia berkata: "Wahai Rasulullah, di antara dua lembah bukit ini (kota madinah) tidak ada keluarga yang lebih membutuhkan makanan ini selain kami: " Abu Hurairah berkata: "Lalu tertawalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sehingga terlihat gigi taringnya, beliau lalu bersabda: "Berilah makan keluargamu dengan ini."
Musnad Ahmad 10271: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang lelaki tidak boleh menawar atas tawaran saudaranya dan tidak boleh pula meminang atas pinangan saudaranya. Seorang wanita tidak boleh dinikahi dengan memadu bibinya baik dari pihak bapak maupun bibinya dari pihak ibu, dan seorang wanita juga tidak boleh meminta atas cerainya wanita lain agar piringnya terisi makanan, karena baginya adalah apa yang telah Allah tetapkan untuknya."
Musnad Ahmad 10272: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zanad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh dinikahi dengan memadu bibinya baik dari pihak bapak ataupun bibinya dari pihak ibu."
Musnad Ahmad 10273: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu kebaikan akan dilipat gandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal, puasa adalah untuk-Ku dan Aku-lah yang akan membalasnya, dan bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah lebih harum dibanding harum kesturi."
Musnad Ahmad 10274: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij], dia berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Atho`] dari [Abu Shalih Az Zayyat] Bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap amal anak Adam adalah untuknya kecuali puasa, sesungguhnya ia adalah milik-Ku dan Aku yang akan membalasnya. Dan demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, pada hari kiamat kelak bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah adalah lebih harum dari harum kesturi. Dan puasa adalah tameng, orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan: jika tiba waktu berbuka ia bahagia dan jika berjumpa dengan Allah 'azza wajalla ia bahagia dengan amal puasanya."
Musnad Ahmad 10275: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah benar-benar lebih harum dari harum kesturi, ia meninggalkan makan, minum dan syahwatnya karena Aku, maka puasa adalah milik-Ku dan Aku yang akan membalasnya, setiap satu kebaikan akan mendapatkan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat kecuali puasa, ia adalah untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya."
Musnad Ahmad 10276: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Shalih], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari melakukan puasa wishol, lalu seorang lelaki berkata: "Wahai Rasulullah, engkau sendiri melakukannya?" beliau bersabda: "Kalian tidak sepertiku, sesungguhnya di waktu malam Tuhanku memberiku makan dan minum." Ketika para sahabat enggan berhenti dari melakukan puasa wishol, beliaupun ikut berpuasa wishol bersama mereka selama satu hari, kemudian berlanjut sampai satu hari lagi, maka ketika kemudian hilal telah terlihat beliau bersabda: "Sekiranya hilal belum keluar, sungguh aku akan tetap berpuasa bersama kalian sebagai bentuk hukuman atas kalian."
Musnad Ahmad 10277: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya menguap itu adalah dari setan, maka barangsiapa dari kalian menguap hendaklah menahan semampunya."
Musnad Ahmad 10278: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Ibnu Syihab] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku, sungguh akan aku perintahkan kepada mereka bersiwak setiap kali berwudlu."
Musnad Ahmad 10279: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika engkau mendengar seorang lelaki berkata: 'celakalah Manusia.' maka sesungguhnya dialah orang yang telah paling celaka diantara mereka."
Musnad Ahmad 10280: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin Ishaq], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Dinar] berkata: aku mendengar ['Atho` bin Yasar] berkata dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Jika iqamah untuk shalat telah diserukan maka tidak ada shalat lagi selain shalat wajib."
Musnad Ahmad 10281: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Sumay] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika seorang lelaki berjalan pada sebuah jalan ia merasa kehausan, kemudian ia mendapatkan sebuah sumur lalu turun ke dalam untuk minum, setelah ia keluar dari sumur tersebut tiba-tiba ada seekor anjing yang menjilati tanah yang basah karena haus. Laki-laki itu kemudian berkata: 'Anjing ini telah kehausan sebagaimana aku tadi kehausan, ' lalu ia pun turun ke dalam sumur seraya mengisi sepatunya dengan air, lalu ia membawa keluar sepatunya dengan cara menggigitnya dengan mulut, dan memberi minum anjing tersebut. Maka Allah 'azza wajalla bersyukur kepadanya, dan mengampuni dosanya." Timbul pertanyaan kepada beliau: "Wahai Rasulullah, apakah kami akan mendapatkan pahala dengan berbuat baik kepada binatang?" maka beliau bersabda: "Setiap yang mempunyai hati maka di dalamnya terkandung pahala."
Musnad Ahmad 10282: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya seburuk-buruk manusia adalah pemilik dua wajah, ia datang kepada suatu kaum dengan satu wajah, dan kepada kaum yang lain dengan wajah yang lain."
Musnad Ahmad 10283: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah oleh kalian berprasangka buruk, karena sesungguhnya berprasangka buruk adalah seburuk-buruk pembicaraan, jangan saling menaikkan harga untuk menipu pembeli, jangan saling mencari-cari aib, jangan saling bersaing, jangan saling dengki, jangan saling benci dan jangan saling membelakangi, jadilah kalian hamba-hamba Allah yang saling bersaudara."
Musnad Ahmad 10284: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "tidak dikatakan orang kuat yang pandai bergulat, tetapi yang dikatakan kuat adalah orang yang mampu mengendalikan diri ketika marah."
Musnad Ahmad 10285: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kedua orang yang saling mencela maka celaan mereka adalah bagi orang yang memulainya, kecuali jika orang yang dicela membalas dengan hal yang sama."
Musnad Ahmad 10286: Telah menceritakan kepada kami [Rauh], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku kepada-Ku, dan Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku."
Musnad Ahmad 10287: Telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak bin Makhlad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Biarkanlah apa yang telah aku tinggalkan untuk kalian, karena sesungguhnya orang-orang sebelum kalian binasa karena pertanyaan dan perselisihan mereka kepada para Nabinya."
Musnad Ahmad 10288: Telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: ada seekor kambing sedang dimasak, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berikan untukku satu lengannya, " lalu diberikanlah kepada beliau, beliau bersabda lagi: "Berikan untukku satu lengannya lagi, " lalu diberikan kepada beliau lagi, kemudian beliau bersabda lagi: "Berikan aku satu lengannya lagi, " Abu Hurairah berkata: "Wahai Rasulullah, bukankah kambing itu hanya memiliki dua lengan?" Beliau menjawab: "Sekiranya engkau mengambilnya (tidak bertanya), engkau pasti akan mendapatkannya."
Musnad Ahmad 10289: Telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah menyukai (orang yang) bersin dan membenci menguap, maka jika salah seorang dari kalian menguap lalu mengucapkan: 'hah' sesungguhnya hal itu adalah setan yang sedang tertawa dari dalam perutnya."
Musnad Ahmad 10290: Telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hajjaj Ash Shawwaf], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Ja'far] adri [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga doa yang pasti dikabulkan dan tidak ada keraguan di dalamnya, yaitu: doa orang tua kepada anaknya, doa orang yang dizhalimi dan doa orang yang di perjalanan."
Musnad Ahmad 10291: Telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Katsir] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Khamer itu ada pada dua pohon ini: kurma dan anggur."
Musnad Ahmad 10292: Telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Abu Abdillah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abu Katsir] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Khamer itu ada pada dua pohon ini: kurma dan anggur."
Musnad Ahmad 10293: Telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak] dari [Al Hasan bin Yazid bin Farrukh Adl Dlamri Al Madani] berkata: aku mendengar [Abu Salamah] berkata: Sungguh, aku bersaksi bahwa aku telah mendengar [Abu Hurairah] berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang budak laki-laki bersumpah atau seorang budak wanita bersumpah palsu di sisi mimbar ini, meskipun hanya atas sebatang kayu siwak kecuali ia pasti akan masuk neraka."
Musnad Ahmad 10294: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri], dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Qabishah bin Dzu`aib] bahwa [Abu Hurairah] mengabarkan kepadanya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang wanita dikumpulkan dengan bibinya dari pihak bapak dan seorang wanita dengan bibinya dari pihak ibu dalam sebuah pernikahan."
Musnad Ahmad 10295: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid bin Ja'far] dari [Yazid bin Abu Habib] dari [Mu'awiyah bin Mughits] dari [Abu Hurairah], ia berkata: "Wahai Rasulullah, apa tanggapan Rabbmu 'azza wajalla kepadamu perihal syafa'at?" beliau bersabda: "Sungguh, aku telah mengira bahwa engkau adalah orang yang pertama kali bertanya kepadaku tentang hal itu, sebab aku melihat engkau begitu antusias terhadap ilmu. Syafa'atku hanyalah untuk orang-orang yang bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak untuk di sembah selain Allah dengan ikhlas, hatinya membenarkan lisannya dan lisannya membenarkan hatinya."
Musnad Ahmad 10296: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] dari [Tsabit Az Zuraqi] bahwa [Abu Hurairah] bertutur: "Angin kencang menerjang orang-orang yang sedang berada di jalanan Mekkah, dan angin itu semaki kencang menerpa mereka, maka Umar pun berkata kepada orang-orang yang ada di sekelilingnya: "ada yang tahu tentang Angin?" tetapi tidak ada yang memberikan jawaban kepadanya, kemudian sampailah berita tentang hal itu kepadaku hingga akhirnya aku pacu untaku sehingga dapat menyusulnya. Lalu aku berkata: "Wahai Amirul Mukminin, aku telah mendapatkan berita bahwa engkau bertanya tentang angin, dan sungguh aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya angin itu dari rahmat Allah, kadang ia membawa rahmat dan kadang membawa bencana, maka janganlah kalian mencelanya, tapi mintalah kepada Allah dari kebaikkannya dan berlindunglah kepada-Nya dari kejelekkannya."
Musnad Ahmad 10297: Telah menceritakan kepada kami [Sakan bin Nafi'], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Shalih] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah melaknat orang-orang yahudi dan Nasrani karena mereka telah menjadikan kuburan para Nabi mereka sebagai masjid."
Musnad Ahmad 10298: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah melaknat orang-orang yahudi dan Nasrani karena mereka telah menjadikan kuburan para Nabi mereka sebagai masjid."
Musnad Ahmad 10299: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Az Zuhri], dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Qabishah bin Dzu`aib] bahwa [Abu Hurairah] telah mengabarkan kepadanya, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang wanita dikumpulkan dengan bibinya dari pihak bapak dan seorang wanita dengan bibinya dari pihak ibu dalam pernikahan."
Musnad Ahmad 10300: Telah menceritakan kepada kami [Utsman], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] dri [Abu Idris] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berwudlu hendaklah ia memasukkan air ke dalam hidung, dan barangsiapa beristinja` hendaklah dengan bilangan yang ganjil."
Musnad Ahmad 10301: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Iqamah telah dikumandangkan dan barisan shalat juga telah diluruskan, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian keluar kepada kami, ketika telah berdiri di tempat shalat beliau teringat bahwasanya beliau dalam keadaan junub, maka beliaupun bersabda kepada kami: "Hendaklah kalian tetap di tempat kalian." kemudian beliau pulang mandi dan keluar lagi sedang kepalanya meneteskan air, beliau lalu bertakbir dan kamipun shalat bersamanya."
Musnad Ahmad 10302: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika engkau berkata kepada temanmu: 'diam' ketika imam sedang berkhutbah di hari jum'at, maka engkau telah sia-sia."
Musnad Ahmad 10303: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya tentang anak-anak orang musyrik, maka beliau bersabda: "Allah lebih tahu terhadap apa yang sedang mereka kerjakan."
Musnad Ahmad 10304: Telah menceritakan kepada kami [Utsman], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] ia berkata: [Abu Hurairah] berkata: "Orang-orang berkata bahwa Abu Hurairah tahu banyak hal, kemudian aku bertemu dengan seorang lelaki, aku bertanya: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tadi malam ketika beliau shalat isya` membaca surat apa?" Ia menjawab: "Aku tidak tahu, " aku bertanya kepadanya: "Bukankah kamu ikut shalat?" ia menjawab: "Benar, " aku pun berkata: "Yang aku ketahui bahwa beliau membaca surat ini dan ini."
Musnad Ahmad 10305: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada hari yang matahari terbit dan tenggelam yang lebih baik dari hari jum'at, pada hari itu Allah memberi hidayah kepada kita dan menyesatkan manusia, maka manusia akan mengikuti kita pada hari itu, hari jum'at adalah untuk kita, yahudi hari sabtu dan Nasrani hari ahad. Sesungguhnya pada hari itu ada satu waktu, tidaklah seorang mukmin mendapati waktu tersebut, ia shalat dan meminta sesuatu kepada Allah 'azza wajalla kecuali pasti akan diberikan."
Musnad Ahmad 10306: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id bin Sim'an] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga muncul banyak fitnah, kedustaan merajalela, pasar-pasar saling berdekatan, waktu semakin pendek dan banyak bermunculan Al haraj." maka ditanyakanlah kepada beliau: "Apa itu Al haraj?" beliau menjawab: "Pembunuhan."
Musnad Ahmad 10307: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Abdul Malik], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abdul Malik bin Umair] dari [Musa bin Thalhah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Ketika turun ayat: "Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu yang terdekat" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dan bersabda: "Wahai bani Ka'ab bin Lu`ai, wahai bani Hasyim, selamatkanlah diri kalian dari api neraka. Wahai bani Abdu Manaf, selamatkanlah diri kalian dari api neraka. Wahai Fatimah binti Muhammad, selamatkanlah dirimu dari api neraka, karena sesungguhnya aku tidak mempunyai apapun di hadapan Allah atas diri kalian kecuali bahwa kalian hanyalah kerabat, maka aku akan menyambungnya."
Musnad Ahmad 10308: Telah menceritakan kepada kami Mahbub bin Al Hasan dari [Khalid] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Buatlah nama seperti namaku, dan jangan membuat julukan sebagaimana julukanku."
Musnad Ahmad 10309: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] -yaitu Ath Thayalisi, dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir Al Khazzaz] dari [Sayyar] dari [Asy Sya'bi] dari [Alqamah], dia berkata: "Ketika kami sedang berada di sisi Aisyah datanglah [Abu Hurairah], lalu Aisyah berkata: "Engkaukah yang telah meriwayatkan sebuah hadits bahwa seorang wanita disiksa karena sebab seekor kucing yang ia ikat dan tidak memberinya makan dan minum?" Abu Hurairah menjawab: "Aku mendengarnya dari beliau -yaitu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam-." Abdullah berkata: Demikian kata bapakku: Aisyah kemudian berkata: "Apakah engkau tahu bagaimana status wanita itu, sesungguhnya wanita itu -dengan perbuatan yang telah ia lakukan- adalah seorang kafir, sedang seorang yang beriman di sisi Allah 'azza wajalla lebih mulia bila harus disiksa karena seekor kucing, jika engkau meriwayatkan hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam maka lihatlah bagaimana engkau meriwayatkannya."
Musnad Ahmad 10310: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Hashin], dia mendengar [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa sengaja berdusta atas namaku, maka hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di dalam neraka."
Musnad Ahmad 10311: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ia meminum Khamer maka cambuklah, jika ia mengulanginya lagi maka cambuklah: " lalu beliau bersabda pada keempat kalinya: "maka bunuhlah."
Musnad Ahmad 10312: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Al Jurairi] berkata: aku mendengar [Abu Nadhrah] menceritakan dari [Syutair bin Nahar] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang miskin dari umatku akan masuk surga lebih awal ketimbang orang-orang kaya dari mereka dengan selisih waktu setengah hari, " Abu Hurairah berkata: Lalu beliau membaca: "Sesungguhnya sehari disisi Tuhanmu adalah seperti seribu menurut perhitunganmu."
Musnad Ahmad 10313: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] dan [Abdush Shamad] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hammam] dari [Qotadah] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Abu Hurairah] dan ia memarfu'kannya. [Abdush Shamad] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang wanita bermalam dengan menjauhi tempat tidur suaminya, maka malaikat akan melaknatnya sehingga datang waktu subuh, atau beliau mengatakan: "sehingga ia kembali."
Musnad Ahmad 10314: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Mutsanna] dari [Qotadah] dari [Abu Ayyub] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian memukul maka hindarilah wajah, karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla menciptakan Adam sebagaimana bentuknya."
Musnad Ahmad 10315: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Ziyad Ath Thahhan] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada seorangpun dari kalian yang dapat diselamatkan oleh amalnya." para sahabat bersabda: "Tidak juga engkau wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadaku."
Musnad Ahmad 10316: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] -yaitu Abu Dawud Ath Thayalisi- berkata: telah menceritakan kepada kami [Imran] -yaitu Al Qaththan- dari [Qotadah] dari [Abu Maimunah], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang malam lailatul qodar: "Sesungguhnya itu adalah malam ketujuh, atau dua puluh sembilan, dan sesungguhnya pada malam itu jumlah malaikat di bumi lebih banyak dari jumlah pasir."
Musnad Ahmad 10317: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Harb] dan [Aban] dari [Yahya bin Abu Katsir], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] bahwa [Abu Hurairah] telah mengabarkan kepadanya, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla cemburu dan seorang mukmin juga cemburu, dan salah satu bentuk kecemburuan Allah adalah bila seorang mukmin melakukan hal-hal yang telah diharamkan kepadanya."
Musnad Ahmad 10318: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdurrahman bin 'Abis] berkata: aku mendengar [Kumail bin Ziyad] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Maukah aku tunjukkan kepadamu simpanan surga?" aku menjawab: "Tentu, " maka beliau bersabda: "LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAH (tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan dari Allah) " Abu Hurairah berkata: "Aku mengiranya bahwa beliau bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Hamba-Ku telah masuk Islam dan menyerahkan diri."
Musnad Ahmad 10319: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah-, berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Ashim bin Bahdalah] dari [Yazid bin Syarik] bahwa Adl Dhahak bin Qais mengirim kiswah melalui [Abu Hurairah] kepada Marwan, lalu Marwan berkata: "Lihatlah, siapa yang kalian lihat di depan pintu?" ia berkata: "Abu Hurairah, " Marwan memberinya izin dan berkata: "Wahai Abu Hurairah, bacakanlah kepada kami hadits yang pernah engkau dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Kemudian Abu Hurairah menuturkan: Aku mendengar beliau bersabda: "Orang-orang benar-benar akan meminta agar diberi amanah atas perkara ini (kepemimpinan)
Musnad Ahmad 10320: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari Abu Hurairah: Marwan berkata: "ceritakan yang lain lagi kepada kami wahai Abu Hurairah, " maka Abu Hurairah berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hancurnya umat ini ada di tangan anak-anak kecil dari bangsa Quraisy."
Musnad Ahmad 10321: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Balj] berkata: aku mendengar ['Amru bin Maimun] menceritakan dari [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ingin mendapatkan nikmatnya keimanan hendaklah ia mencintai seorang hamba, ia tidak mencintainya kecuali karena Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 10322: Telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Isa], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qa'qa'] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seorang lelaki berdoa seperti ini memberi isyarat dengan jari-jarinya, seraya berkata: "Esakan, esakan."
Musnad Ahmad 10323: Telah menceritakan kepada kami [Shafwan], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qa'qa'] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah setiap luka yang terluka di jalan Allah, dan Allah lebih tahu siapa yang terluka di jalan-Nya, kecuali ia akan datang pada hari kiamat dengan keadaan lukanya seperti hari ia terluka, warnanya warna darah dan baunya bau kesturi."
Musnad Ahmad 10324: Telah menceritakan kepada kami [Shafwan], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang bangsa ular: "Kami tidak pernah berdamai dengan mereka semenjak kami memerangi mereka, barangsiapa meninggalkan permusuhan dengan mereka karena takut maka ia bukan dari golongan kami."
Musnad Ahmad 10325: Telah menceritakan kepada kami [Shafwan] berkata: [Ibnu 'Ajlan] telah mengabarkan kepada kami dari [Al Qa'qa'] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat berjama'ah melebihi shalat sendirian dengan dua puluh lima derajat."
Musnad Ahmad 10326: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila telah duduk di atas cabang yang empat, -Syu'bah menyebutkan: - "kemudian bersungguh-sungguh atasnya, -sedang Hisyam menyebutkan: "kemudian bersungguh-sungguh, maka telah wajib mandi."
Musnad Ahmad 10327: Telah menceritakan kepada kami [Syu'aib bin Harb Abu Shalih] ia berkata: aku mendengar [Malik bin Anas], dan dia menyebutkan [Sufyan Ats Tsauri], kemudian dia berkata: "Ia telah meninggalkanku dengan bahwa ia tidak minum nabidz (arak)."
Musnad Ahmad 10328: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: aku mendengar [Ibrahim bin Sa'd] berkata: aku bersaksi atas [Sufyan] bahwasanya aku bertanya kepadanya, atau ia ditanya tentang arak, lalu ia menjawab: "Makanlah kurma dan minumlah air, maka di dalam perutmu ia akan menjadi nabidz (arak)."
Musnad Ahmad 10329: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qotadah] -yaitu- dari [Al Hasan] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika ia telah duduk di atas cabang yang empat kemudian bersungguh-sungguh maka telah wajib mandi." Abdush Shamad menyebutkan: "kemudian ia bersungguh-sungguh atasnya."
Musnad Ahmad 10330: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin 'Amir] dari [Hisyam] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Ikrimah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian shalat dengan menggunakan satu kain, maka hendaklah ia selempangkan dua ujung kainnya di atas pundak."
Musnad Ahmad 10331: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, [Ayyub] telah menceritakan kepada kami dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Seorang lelaki datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau menganjurkannya untuk bersedekah, maka lelaki tersebut berkata: "Aku memiliki sekian dan sekian." Abu Hurairah berkata: "Dan tidak seorang pun dalam majlis tersebut melainkan menyedekahkan hartanya baik sedikit maupun banyak, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa memulai perbuatan baik lalu diikuti oleh orang lain maka ia akan mendapatkan pahalanya dengan sempurna serta pahala orang yang mengikutinya, tidak akan dikurangi pahala mereka sedikitpun. Dan barangsiapa memulai perbuatan jelek lalu diikuti oleh orang lain maka ia akan mendapatkan dosa sepenuhnya dan dari dosa orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi dari dosa-dosa mereka sedikitpun."
Musnad Ahmad 10332: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, [Ayyub] telah menceritakan kepada kami, dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua praktik jual beli: al Lams/mulamasah dan An Nibadz/munabadzah."
Musnad Ahmad 10333: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [An Nadhr bin Anas] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mendapati shalat subuh satu raka'at kemudian terbit matahari, maka hendaklah ia menyelesaikan raka'at yang lainnya."
Musnad Ahmad 10334: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] -yaitu Ibnu Abdullah bin Dinar- ia berkata: aku mendengar bahwa telah disampaikan kepada [bapakku] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang lelaki melihat seekor anjing makan tanah yang basah karena kehausan, maka ia mengambil sepatunya dan menimba air dengannya, kemudian memberinya minum, maka Allah bersyukur kepadanya, dan memasukannya ke dalam surga."
Musnad Ahmad 10335: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [bapaknya] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang lelaki melewati sebatang kayu yang berduri, lalu ia menyingkirkannya dari jalan manusia, maka Allah pun bersyukur kepadanya lalu memasukkannya ke dalam surga."
Musnad Ahmad 10336: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dan [Abu 'Amir] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mengucapkan: SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya) pada raka'at keempat dari shalat isya` yang akhir beliau melakukan qunut, dan beliau mengucapkan: "Ya Allah selamatkanlah Al Walid Ibnul Walid, Ya Allah selamatkanlah Salamah bin Hisyam, Ya Allah selamatkanlah 'Ayyasy bin Abu Rabi'ah, Ya Allah selamatkanlah orang-orang lemah dari kaum mukminin. Ya Allah keraskanlah siksa-Mu atas Mudlar, ya Allah jadikanlah bagi mereka kemarau sebagaimana kemarau pada masa Yusuf." Dalam doa tersebut beliau selalu mengucapkan: "selamatkanlah, selamatkanlah." Abu 'Amir berkata: "beliau selalu mengucapkan: "ya Allah selamatkanlah, selamatkanlah."
Musnad Ahmad 10337: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dan [Abu 'Amir] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian dahului ramadlan dengan puasa satu atau dua hari, kecuali seorang lelaki yang telah melakukan puasa pada hari sebelumnya maka hendaklah ia teruskan."
Musnad Ahmad 10338: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dan [Abu 'Amir] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Ja'far] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika malam telah tersisa sepertiga malam maka Allah Azza Wa Jalla turun ke langit dunia, Ia berfirman: 'Barangsiapa berdoa kepada-Ku maka Aku akan kabulkan, barangsiapa meminta ampun kepada-Ku maka Aku akan ampuni, barangsiapa meminta rizki kepada-Ku maka akan Aku beri rizki kepadanya dan barangsiapa meminta agar dihapuskan kesusahannya maka akan Aku hapus kesusahannya, hal itu akan berlangsung sehingga datang waktu subuh." [Abu 'Amir] menyebutkan dari [Abu Ja'far] bahwa ia mendengar dari [Abu Hurairah].
Musnad Ahmad 10339: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dan [Abu 'Amir] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Ja'far] dari [Abu Hurairah], dia berkata: - [Abu 'Amir] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: - Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seutama-utama iman di sisi Allah 'azza wajalla adalah iman yang tidak ada keraguan di dalamnya, jihad yang tidak ada ghulul dan haji mabrur."
Musnad Ahmad 10340: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Abdul Wahhab], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari Yahya bin Abu Katsir, [Abdul Wahhab] menyebutkan dari [Abu Muzahim] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengiringi jenazah dan ikut menshalatinya maka ia mendapatkan pahala satu qiroth, dan barangsiapa menunggu sehingga selesai semua prosesi pemakamannya maka ia mendapatkan pahala dua qiroth." para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, apa itu dua qiroth?" beliau menjawab: "Salah satunya sebesar gunung Uhud."
Musnad Ahmad 10341: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Abdul Wahhab], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami -yaitu Hisyam- dari [Abbad bin Abu Ali] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah], dan ia telah memarfu'kannya. [Abdul Wahhab] menyebutkan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Celakalah bagi para mentri, sungguh pada hari kiamat kelak manusia benar-benar akan berharap bahwa kucir rambut mereka bergantung pada bintang-bintang bergelayutan antara langit dan bumi, sekiranya mereka tidak memegang amanah apapun."
Musnad Ahmad 10342: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] -yaitu Ibnul Mughirah- dari [Ali bin Zaid] dari [Abu Utsman] ia berkata: telah sampai kepadaku dari [Abu Hurairah] Bahwasanya ia berkata: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla membalas kepada hamba-Nya yang beriman setiap satu kebaikan dengan satu juta kebaikan." Abu Utsman berkata: "Maka ketika berhaji atau umrah, aku bertemu dengan Abu Hurairah, akupun bertanya kepadanya: "Telah sampai kepadaku satu hadits darimu, bahwa anda telah mengatakan: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla membalas kepada hamba-Nya yang beriman setiap satu kebaikan dengan satu juta kebaikan?" Abu Hurairah menjawab: "Tidak, akan tetapi aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla membalas kepadanya dua juta kebaikan, " kemudian beliau membaca: "niscaya Allah akan melipat gandakannya dan memberikan dari sisi-Nya pahala yang besar" lalu beliau bersabda: "Jika Allah mengatakan pahala yang besar maka siapa yang bisa mengukurnya!"
Musnad Ahmad 10343: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menutupi aib saudaranya sesama muslim maka Allah akan menutupi aibnya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10344: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang terbunuh di jalan Allah adalah mati syahid, orang yang mati terkena Tha'un adalah mati syahid, orang yang mati karena sakit perut adalah mati syahid dan barangsiapa mati di jalan Allah adalah syahid."
Musnad Ahmad 10345: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail]. Sedang ['Affan] menyebutkan dalam haditsnya: ia berkata: [Suhail] telah mengabarkan kepadaku, [bapakku] telah menceritakan kepadaku, dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika datang waktu subuh, beliau mengucapkan: "ALLAHUMMA BIKA ASHBAHNA WA BIKA AMSAINA WA BIKA NAHYA WA BIKA NAMUUT WA ILAIKAL MASHIR (Ya Allah, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi, dan dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu sore. Dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami hidup dan dengan kehendak-Mu kami mati. Dan kepada-Mu kebangkitan (semua makhluk)."
Musnad Ahmad 10346: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Ali bin Zaid], dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [orang yang telah mendengar] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, di atas mimbarku ini seorang penguasa bengis dari penguasa-penguasa jahat bani Umayyah, dan benar-benar akan mengalir darahnya dari hidung: " Ali bin Zaid berkata: telah menceritakan kepadaku orang yang melihat 'Amru bin Sa'id bin Al 'Ash mimisan di atas mimbar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sehingga mengalir darahnya."
Musnad Ahmad 10347: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Ubaid Al Huna`i], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Syaqiq], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam singgah di suatu tempat antara Dlajanan dan 'Usfan, maka orang-orang musyrik berkata: "Sesungguhnya mereka mempunyai shalat yang lebih mereka cintai daripada bapak-bapak dan anak-anak mereka, yaitu shalat ashar. Maka persiagakanlah diri kalian dan seranglah mereka dalam satu kali serangan." Jibril 'Alaihis Salam datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan agar beliau membagi para sahabatnya menjadi dua kelompok, satu kelompok shalat bersamanya dan satu kelompok lainnya berdiri di belakang bersiap-siap dengan senjatanya, setelah itu kelompok tersebut shalat bersama Nabi, sedang kelompok yang telah shalat bersamanya (ke belakang) bersiap-siap dengan senjatanya. Sehingga mereka mendapatkan satu raka'at, yaitu satu raka'at bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendapatkan dua raka'at."
Musnad Ahmad 10348: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Hassan] -yaitu Al 'Anbari- dari [Qalush], dia berkata: Bahwasanya [Syihab bin Mudlij] tinggal di suatu perkampungan badui, lalu anaknya mencela seorang lelaki, ia berkata: "Wahai anak orang yang menjadi bangsa Arab dengan hijrah ini, " kemudian Syihab datang ke Madinah dan bertemu dengan [Abu Hurairah], lalu ia mendengar Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik manusia adalah dua orang: seorang lelaki yang berperang di jalan Allah lalu ia menduduki tempat yang darinya ia mengacaukan musuh. Dan seorang lelaki yang berada di tempat terpencil, ia mendirikan lima shalat fardlu, menunaikan hak hartanya (zakat) dan beribadah kepada Rabbnya hingga datang ajal kepadanya." Lalu Syihab bin Mudlij duduk di atas lututnya seraya berkata: "Benarkah engkau mendengarnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam wahai Abu Hurairah?" Abu Hurairah menjawab: "Ya." kemudian ia mendatangi perkampungan baduinya dan bermukim di sana."
Musnad Ahmad 10349: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zira`] dari [Abu Umain] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Aku bersama Abdullah bin Umar dan Samurah bin Jundub pergi menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, orang-orang berkata kepada kami: "Pergilah ke masjid At Taqwa, " lalu kami pun pergi ke sana dan menemuinya, saat itu tangan beliau dipundak Abu Bakar dan Umar Radhiyallahu Ta'ala anhuma, lalu kami tersenyum kepadanya, beliau bersabda: "Wahai Abu Bakar, siapa mereka?" ia menjawab: "Abdullah bin Umar, Abu Hurairah dan Samurah."
Musnad Ahmad 10350: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam]. Dan [Abdul Wahhab] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] ia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan: "ALLAHUMMA INNI A'UUDZU BIKA MIN 'ADZAABIL QABRI WA 'ADZAABIN NAAR WA FITNATIL MAHYAA WA FITNATIL MAMAATI WA FITNATIL MASIIHID DAJJAL (Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur dan siksa neraka, dari fitnah kehidupan dan fitnah kematian serta dari fitnah Al masih Dajjal)." sedangkan Abdul Wahhab menyebutkan: "WA SYARRIL MASIIHIL DAJJAL (dan dari keburukan Al Masih Dajjal)."
Musnad Ahmad 10351: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika shalat telah diserukan maka setan akan lari dengan terkentut sehingga tidak mendengar suara adzan, jika adzan telah dikumandangkan maka ia akan kembali, lalu jika Iqamah dikumandangkan maka ia lari, dan jika Iqamah telah selesai dikumandangkan maka ia kembali lagi untuk membisiki antara seseorang dengan hatinya, -atau beliau mengatakan: "dengan jiwanya, - ia berkata: 'Ingatlah ini dan ingatlah ini.' sesuatu yang tadinya tidak ia ingat. Hal itu akan terus berlanjut sehingga seorang lelaki akan lupa berapa raka'at shalat yang telah ia kerjakan. Maka jika salah seorang dari kalian tidak tahu telah shalat tiga atau empat raka'at maka hendaklah ia sujud dengan dua kali sujud dalam keadaan duduk."
Musnad Ahmad 10352: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Nafi'] dari [Al Hasan bin Muslim] dari [Thawus] dari [Abu Hurairah], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membuat perumpamaan antara orang bakhil dengan orang yang suka bersedekah seperti dua orang laki-laki yang memakai jubah (semacam baju besi), jubah tersebut menghimpit kedua tangan, dada dan lehernya. Maka orang yang suka bersedekah, setiap ia memberikan sedekahnya, baju tersebut membesar sehingga menutupi ujung jarinya, dan menghapus kesalahannya. Sedangkan orang yang bakhil setiap kali ingin bersedekah jubah tersebut menyempit sehingga menghimpit tubuhnya." Abu Hurairah, dia berkata: Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda dengan isyarat dua jarinya pada jubahnya: "Jika engkau perhatikan, setiap mereka mengharap agar jubahnya menjadi lapang, jubah tersebut tidak bisa menjadi lapang."
Musnad Ahmad 10353: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Ja'far] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga doa yang mustajab dan tidak ada keraguan di dalamnya, yaitu: doa orang yang terdzalimi, doa orang yang dalam perjalanan serta doa orang tua kepada anaknya."
Musnad Ahmad 10354: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'Ala`] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bersegeralah kalian beramal sebelum datangnya fitnah seperti malam yang gelap gulita, seorang lelaki di pagi hari dalam keadaan mukmin dan menjadi kafir di sore hari, di pagi hari dalam keadaan mukmin dan kafir di sore hari, ia menjual agamanya dengan sedikit kenikmatan dunia."
Musnad Ahmad 10355: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mughirah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Setiap anak Adam yang dilahirkan ditusuk oleh setan pada bagian rusuknya dengan jari, kecuali Isa putra Maryam, ia mencoba menusuk, tetapi dia menusuk dibalik tabir."
Musnad Ahmad 10356: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mughirah] dari [Abu Az Zanad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berharap bertemu dengan musuh, maka jika kalian berjumpa dengan mereka hendaklah kalian bersabar."
Musnad Ahmad 10357: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] dan [Suraij] secara makna, mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin Ali] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan seorang mukmin adalah seperti burung yang hinggap pada tanaman, jika angin bertiup ia akan goyang dan jika tidak bertiup maka ia akan seimbang (di atas tanaman), demikianlah permisalan seorang mukmin ia akan bergoyang ke kanan dan ke kiri dengan musibah yang menimpanya. Sedangkan permisalan orang kafir adalah seperti pohon jelagah yang tetap tegak dan seimbang, dan Allah akan merusaknya jika menghendaki."
Musnad Ahmad 10358: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Ayyub] dari [Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah] dari [Ya'qub bin Abu Ya'qub] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seseorang tidak boleh membangunkan orang lain dari tempat duduknya kemudian ia duduk pada tempat tersebut, akan tetapi hendaklah kalian lapangkan maka Allah akan memberi kelapangan kepada kalian."
Musnad Ahmad 10359: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mughirah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hanyasanya imam itu adalah perisai, seseorang berperang karena perintahnya dan berlindung kepadanya, jika ia memerintah dengan ketakwaan dan berlaku adil maka ia mendapatkan pahala, dan jika ia memerintah selain itu maka ia mendapatkan dosa."
Musnad Ahmad 10360: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Nu'aim bin Abdullah] bahwasanya ia pernah menemui [Abu Hurairah] di depan masjid yang sedang berwudlu, lalu Abu Hurairah mengangkat kedua lengannya seraya membalikkan badan ke arahku, kemudian ia berkata: Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya umatku kelak pada hari kiamat putih bercahaya karena bekas air wudlu, maka barangsiapa mampu memanjangkan cahayanya hendaklah ia lakukan." Aku tidak tahu apakah itu dari perkataan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam atau Abu Hurairah."
Musnad Ahmad 10361: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Abdullah] -yaitu Ibnu Ma'mar, yakni Abu Thuwalah- dari [Sa'id bin Yasar], dari [Abu Hurairah] dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maukah aku kabarkan kepada kalian sebaik-baik manusia, yaitu seorang lelaki yang memegang kekang kudanya di jalan Allah. Maukah aku kabarkan kepada kalian sebaik-baik kedudukan manusia setelah dia, yaitu seorang lelaki yang menyepi di tempat penggembalaan kambing, ia kerjakan shalat dan menunaikan zakat serta beribadah kepada Allah tanpa menyekutukan-Nya dengan sesuatu."
Musnad Ahmad 10362: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Abdullah] -yaitu Ibnu Ma'mar Abu Thuwalah- dari [Sa'id bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Dimanakah hari ini orang-orang yang saling mencintai karena-Ku, Aku akan melindungi mereka pada hari yang tidak ada perlindungan selain perlindungan-Ku."
Musnad Ahmad 10363: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'd] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "hendaknya para kaum lelaki itu benar-benar meninggalkan berbangga-banggaan dengan kaum mereka, hanyasanya mereka adalah arang jahannam, atau benar-benar Allah akan jadikan mereka kaum yang lebih hina dari serangga yang mendorong bangkai dengan hidungnya." Beliau juga bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah menghapus dari kalian kesombongan jahiliyyah dan kebanggaannya terhadap martabat orang tua, baik mukmin yang bertakwa atau orang yang berbuat jelek yang celaka. Manusia adalah anak Adam, sedangkan Adam tercipta dari tanah."
Musnad Ahmad 10364: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah Ta'ala berfirman: 'Aku sesuai kepada prasangka hamba-Ku, dan Aku akan bersamanya ketika ia mengingat-Ku.' Dan Allah sangat bahagia dengan taubat hamba-Nya daripada salah seorang kalian yang mendapatkan binatang tunggangannya yang hilang. 'Dan barangsiapa mendekat kepada-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat kepadanya satu hasta, dan barangsiapa mendekat kepada-Ku satu hasta maka Aku akan mendekat kepadanya satu depa, dan jika ia berjalan kepada-ku dengan berjalan maka Aku akan berjalan kepadanya dengan berlari."
Musnad Ahmad 10365: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Zaid], dia berkata: telah menceritakan kepadaku ['Amru bin Tamim], dia berkata: [bapakku] telah mengabarkan kepadaku bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " "Kalian telah dilindungi oleh bulan kalian ini, dengan sumpah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, tidaklah datang kepada kaum muslimin suatu bulan yang lebih baik bagi mereka dari bulan Ramadlan, dan tidak datang kepada orang-orang munafiq suatu bulan yang lebih buruk bagi mereka selain bulan Ramadlan. Dengan sumpah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sesungguhnya Allah `Azza Wa Jalla akan menulis baginya pahala dan nafilah, serta beban dan susah payahnya (menghadapi ramadlan) sebelum memasukinya, yang demikian itu karena seorang mukmin telah menyiapkan di dalamnya kekuatan bersedekah untuk beribadah, sedangkan orang munafiq menyiapkan diri dengan mencari kelalaian orang lain dan mencari-cari aib mereka, bulan Ramadlan adalah ghonimah orang mukmin yang dimanfa'atkan oleh orang yang fajir." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] -yaitu Abu Ahmad Az Zubairi- berkata: telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Zaid] dari [Amru bin Tamim] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalian telah dilindungi oleh bulan kalian ini, " lalu beliau menyebutkan hadits tersebut.
Musnad Ahmad 10366: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Zaid] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-baik sedekah adalah setelah tercukupinya kebutuhan, dan tangan di atas lebih baik dari tangan di bawah, dan mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu." Abu Shalih berkata: Abu Hurairah ditanya: "Apa yang dimaksud dengan orang yang menjadi tanggunganmu?" dia menjawab: "Istrimu berkata: 'Berilah makan kepadaku atau berinfaqlah kepadaku - Abu 'Amir masih merasa ragu, - atau (kalau tidak) maka ceraikanlah aku.' Dan pelayanmu berkata: 'Berilah makan kepadaku setelah itu perintahkanlah kepadaku untuk beramal.' Dan putrimu berkata: 'Kepada siapa engkau akan titipkan diriku? '"
Musnad Ahmad 10367: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'd] dari [Sa'id bin Abu Hilal] dari [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Bahwasanya seorang lelaki dari sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati sebuah lembah yang di dalamnya terdapat mata air yang sangat jernih sehingga membuatnya menjadi terkagum-kagum, lalu ia berkata dirinya sendiri: "andaikan aku bermukim di tempat ini dan menyepi dari kehidupan manusia, namun aku tidak akan melakukannya sehingga aku minta izin kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Maka hal itupun diceritakan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau pun bersabda: "Jangan lakukan, sesungguhnya tempatmu di jalan Allah adalah lebih baik dari shalat selama enam puluh tahun, tidak maukah kalian jika Allah mengampuni dan memasukkan kalian ke dalam surga? Berperanglah di jalan Allah, barangsiapa berperang di jalan Allah sekadar tarikan nafas unta maka telah wajib baginya masuk surga."
Musnad Ahmad 10368: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Khilas] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], bahwasanya ia menyebutkan dua orang yang mengklaim memiliki seekor hewan tunggangan, namun mereka berdua tidak memiliki bukti, maka Nabi pun memerintahkan keduanya untuk mengundi dengan bersumpah."
Musnad Ahmad 10369: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hanzhalah], dia berkata: aku mendengar [Salim] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ilmu akan digenggam, fitnah akan muncul dan al haraj akan banyak tersebar: " dikatakan: "Wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan al haraj?" beliau bersabda dengan menggunakan isyarat tangannya seperti ini, yaitu pembunuhan."
Musnad Ahmad 10370: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir], dia berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, dari [Muhammad bin Sirin] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada dari kalian -yaitu- seorangpun yang dapat diselamatkan oleh amalnya, " para sahabat saling bertanya: "Wahai Rasulullah, tidak juga dengan engkau?" beliau bersabda: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku." beliau ulangi dua atau tiga kali.
Musnad Ahmad 10371: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir], dia berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: aku mendengar [An Nu'man bin Rasyid] menceritakan dari [Az Zuhri] dari [Ubaidullah bin Abdullah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada rasa thiyarah, dan yang lebih baik dari itu adalah rasa optimis: " maka ditanyakanlah kepada beliau: "Apa yang dimaksud dengan rasa optimis?" beliau bersabda: "Yaitu kalimat baik yang sering didengar oleh salah seorang dari kalian."
Musnad Ahmad 10372: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir], dia berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: Aku mendengar [Yunus bin Yazid Al Aili] menceritakan dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kalian mendapati manusia seperti barang tambang, maka orang yang terbaik dari mereka pada masa jahilliyah adalah orang yang terbaik pula di dalam Islam, jika ia paham Islam. Dan kalian dapati sebaik-baik manusia dalam perkara ini adalah orang yang paling benci kepadanya (Islam) sebelum ia masuk ke dalamnya. Dan kalian dapati seburuk-buruk manusia adalah orang yang memiliki dua wajah, ia datang kepada suatu kaum dengan satu wajah dan kepada kaum yang lain dengan wajah yang lain."
Musnad Ahmad 10373: Telah menceritakan kepada kami [Wahb], dia berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: aku mendengar [Yunus] menceritakan dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Waktu akan semakin pendek, harta akan melimpah ruah, fitnah bermunculan dan banyak terjadi al haraj." para sahabat bertanya: "Apa itu al haraj wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Pembunuhan, pembunuhan."
Musnad Ahmad 10374: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Hammad], dia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ringankanlah shalat, sebab di belakang kalian ada orang-orang yang lemah, orang tua, dan orang yang sedang mempunyai keperluan." ia berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Ibrahim At Taimi] dari [Al Harits bin Suwaid] dari [Abdullah] persis sebagaimana redaksi hadits diatas tadi. Ia berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Abdullah] sebagaimana redaksi hadits diatas tadi. Ia berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Habib bin Abu Tsabit] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana redaksi hadits diatas tadi.
Musnad Ahmad 10375: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Idris] dari [Hisyam] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "siapapun orangnya jika bangkrut kemudian ada seseorang mendapati hartanya pada dirinya, dan ia juga belum pernah meminta agar hutangnya dilunasi, maka ia berhak atas harta tersebut."
Musnad Ahmad 10376: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Ruzaiq] dari [Abu Ishaq] dari [Kumail bin Ziyad] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menuju perkebunan kurma Madinah, lalu beliau bersabda: "Wahai Abu Hurairah, -atau beliau mengatakan: "Wahai Abu Hir, - celakalah orang yang menumpuk-numpuk harta, sesungguhnya orang yang menumpuk-numpuk harta akan kekurangan (sengsara) kelak pada hari kiamat, kecuali seseorang yang berkata dengan hartanya sekian dan sekian, tetapi jumlah mereka hanya sedikit. Wahai Abu Hurairah, maukah aku tunjukkan kepadamu simpanan surga? Yaitu LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILLA BILLAAH WA LAA MALJA`A MINALLAH ILLA ILAIHI (tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah, tidak ada tempat berlindung dari Allah kecuali kepada-Nya). Wahai Abu Hurairah, tahukah kamu apa itu hak Allah atas hamba dan hak hamba atas Allah?" Abu Hurairah berkata: Aku menjawab: "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu." beliau bersabda: "Sesungguhnya hak Allah adalah hendaklah manusia menyembah-Nya dengan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun, dan hak hamba adalah bahwa Allah tidak menyiksa mereka yang telah melakukan itu semua (kewajiban mereka kepada Allah, pent)."
Musnad Ahmad 10377: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shalih bin Nabhan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang kota tidak boleh menjual kepada orang dusun, janganlah kalian saling membelakangi dan jangan saling menaikkan harga untuk menipu pembeli, jadilah kalian hamba-hamba Allah yang saling bersaudara."
Musnad Ahmad 10378: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika kalian menjumpai orang-orang musyrik di jalan maka janganlah kalian dahului mereka dalam berucap salam, dan pepetlah mereka hingga dipinggir jalan."
Musnad Ahmad 10379: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Asy'ats bin Abu Asy Sya'tsa`] dari [Abu Al Ahwash] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Shalat berjama'ah lebih utama dari shalat sendirian dengan dua puluh lima kali shalat."
Musnad Ahmad 10380: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amir bin Yasaf], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abdullah bin Badr Al Hanafi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah tidak akan melihat shalat seorang lelaki yang tidak menegakkan tulang rusuknya di antara ruku' dan sujudnya."
Musnad Ahmad 10381: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abdah] -yaitu Ibnu Sulaiman- dari [Muhammad bin Ishaq] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Salman] ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla di malam hari memberikan nikmat kepada suatu kaum, kemudian di pagi harinya kebanyakan dari mereka menjadi kafir, mereka berkata: 'Kami mendapatkan hujan karena bintang ini dan ini, '" [Salman] berkata: Maka aku pun ceritakan hadits ini kepada [Sa'id Ibnul Musayyab], dan dia berkata: "Kami telah mendengar hadits tersebut dari [Abu Hurairah]."
Musnad Ahmad 10382: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Waqid bin Muhammad] dari ['Ashim] -yaitu Ibnu Muhammad- dari [Sa'id bin Marjanah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Muslim mana pun yang memerdekakan muslim lainnya, maka setiap persendian darinya Allah jadikan sebagai penyelamat bagi persendiannya dari neraka."
Musnad Ahmad 10383: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] dari ['Ashim bin Abu An Nujud] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], ia menuturkan: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam masjid untuk melaksanakan shalat isya` yang akhir, akan tetapi para sahabat jumlahnya hanya sedikit dan berpencar-pencar sehingga beliau sangat murka, dan aku tidak pernah melihat beliau murka sekeras itu. Kemudian beliau bersabda: "Sekiranya seorang lelaki menyeru untuk menghadiri jamuan tulang atau rusuk kambing sungguh mereka akan mendatanginya, tetapi mereka meninggalkan shalat. Dan aku berkeinginan untuk memerintahkan seorang lelaki shalat mengimami orang-orang kemudian aku pergi menuju rumah orang-orang yang meninggalkan shalat jama'ah, sehingga aku dapat membakar rumah mereka dengan api."
Musnad Ahmad 10384: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Quthbah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Madinah itu adalah tanah haram, barangsiapa melakukan perbuatan buruk di dalamnya atau melindungi orang yang berbuat jahat maka ia akan mendapatkan laknat Allah, para malaikat dan seluruh manusia, dan Allah tidak akan menerima tebusan dan pemalingannya pada hari kiamat kelak."
Musnad Ahmad 10385: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdul Malik bin Umair] dari [Ziyad Al Harisi], dia berkata: Aku mendengar seorang lelaki berkata kepadanya: "Engkaukah orang yang telah melarang manusia berpuasa di hari jum'at?" [Abu Hurairah] menjawab: "Tidak, demi Rabb pemilik Ka'bah ini, tidak demi Rabb pemilik Ka'bah ini -hingga tiga kali-, sungguh aku telah mendengar Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berpuasa di hari jum'at saja, kecuali bila engkau berpuasa pada hari-hari yang lain."
Musnad Ahmad 10386: Lewat jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] "Dan sungguh aku telah melihat Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dengan mengenakan sandal, dan beliau berlalu sedangkan kedua sandalnya masih beliau kenakan."
Musnad Ahmad 10387: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ikrimah], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Katsir] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Khamer itu dari dua jenis pohon ini: kurma dan anggur." dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda: "Janganlah kalian membuat nabidz dari kurma dan anggur kering dijadikan satu, janganlah kalian membuat nabidz dari kurma muda dan kurma kering dijadikan satu, akan tetapi buatlah setiap dari buah-buahan tersebut dengan sendiri sendiri."
Musnad Ahmad 10388: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Khalid bin Yazid] dari [Lahi'ah Abu Abdullah] dari [seorang lelaki] yang dia sebutkan namanya, ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Salamah bin Qaishar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa pada suatu hari karena mengharap wajah Allah, maka Allah 'azza wajalla akan menjauhkannya dari neraka Jahannam seperti jauhnya anak burung gagak yang terbang hingga ia mati karena tua."
Musnad Ahmad 10389: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mas'udi] dari [Alqamah bin Martsad] dari [Abu Ar Rabi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Empat hal dari perkara jahilliyah yang tidak ditinggalkan oleh manusia: meratapi mayat, mencela nasab, dan al anwa`, yaitu seorang lelaki berkata: 'kami mendapatkan hujan karena bintang ini dan ini, ' serta al I'da`: yaitu seekor unta yang menularkan kudis kepada seratus unta yang lain. lalu siapakah yang menularkan kepada unta yang pertama."
Musnad Ahmad 10390: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad], dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memiliki seratus rahmat, lalu Allah mengambil satu darinya untuk penduduk bumi yang dengan rahmat itu mereka saling mengasihi, dan di sisi-Nya masih ada sembilan puluh sembilan rahmat. Pada hari kiamat kelak Allah menggabungkan rahmat-Nya ini dengan sembilan puluh sembilan yang lainnya kemudian akan Ia kembalikan untuk hamba-Nya."
Musnad Ahmad 10391: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mas'udi], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Alqamah bin Martsad] dari [Abu Ar Rabi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa: ALLAHUMMAGHFIRLIY MAA QADDAMTU WAMAA AKHKHARTU WAMAA ASRARTU WAMAA A'LANTU WA ISRAFIY WAMAA ANTA A'LAMU MINNIY BIHI ANTAL MUQADDIM WA ANTAL MU`AKHKHIR LAA ILAAHA ILLA ANTA (Ya Allah ampunilah aku, dosa yang lalu dan yang akan datang, yang aku lakukan dengan sembunyi-sembunyi dan yang aku lakukan dengan terang-terangan dan perbuatan melampaui batas yang aku kerjakan. Juga apa yang Engkau lebih tahu dariku, Engkau adalah Yang pertama dan Yang terakhir, tidak Tuhan yang berhak diibadahi selain Engkau)."
Musnad Ahmad 10392: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Haiwah], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu 'Aqil Zuhrah bin Ma'bad] dari bapaknya [Ma'bad bin Abdullah bin Hisyam], bahwa [Abu Hurairah] berkata: "Kekasihku menasihatiku dengan tiga perkara yang tidak akan aku tinggalkan sehingga aku mati: ia menasihatiku agar melaksanakan dua raka'at dluha, puasa tiga hari pada setiap bulan dan agar aku tidak tidur sebelum melaksanakan shalat witir."
Musnad Ahmad 10393: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Haiwah], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Ja'far bin Rabi'ah Al Qurasyi] bahwa ['Irak bin Malik] mengabarkan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Janganlah kalian membenci bapak-bapak kalian, barangsiapa membenci bapaknya maka itu adalah sebuah kekufuran."
Musnad Ahmad 10394: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Haiwah], dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Shakhr] bahwa [Sa'd bin Abu Sa'id Al Maqburi] menceritakan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa masuk ke dalam masjid kami ini, kemudian ia belajar atau mengajarkan kebaikan, maka ia seperti mujahid di jalan Allah, dan barangsiapa masuk ke dalamnya untuk tujuan selain itu maka ia seperti orang yang melihat sesuatu yang bukan miliknya."
Musnad Ahmad 10395: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Haiwah], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Shakhr] bahwa [Yazid bin Abdullah bin Qusaid] menceritakan kepadanya dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah seseorang memberi salam kepadaku melainkan Allah 'azza wajalla akan mengembalikan ruhku hingga aku menjawab salamnya."
Musnad Ahmad 10396: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] -yaitu Ibnu Abu Ayyub- berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ajlan] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah orang yang lebih berhak atas diri seorang mukmin dari diri mereka sendiri, barangsiapa meninggalkan hutang atau keluarga maka akulah yang menanggung, bukan kewajiban baginya untuk menanggung keluarga, maka hendaklah dipanggilkan untuknya karena aku adalah walinya. Dan barangsiapa meninggalkan harta hendaklah untuk ahli warisnya, siapapun dia."
Musnad Ahmad 10397: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qa'qa' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaqnya."
Musnad Ahmad 10398: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu 'Ajlan] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-sebaik sedekah adalah sedekah yang dilakukan setelah kecukupan, dan tangan yang di atas adalah lebih baik dari tangan di bawah, maka mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu." Maka ditanyakan kepadanya: "Siapakah yang menjadi tanggunganku wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" beliau bersabda: "Istrimu adalah orang yang menjadi tanggunganmu, yang ia berkata: 'Berilah makan kepadaku, jika tidak maka ceraikanlah aku.' Dan budak wanitamu yang berkata: 'Berilah makan kepadaku, setelah itu perintahkanlah aku untuk bekerja.' Dan anakmu yang berkata: "Kepada siapa engkau tinggalkan aku."
Musnad Ahmad 10399: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] dan [Abu Ubaidah] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Dan siapakah yang lebih zhalim dari orang yang mencipta sebagaimana ciptaan-Ku, maka hendaklah ia menciptakan seekor nyamuk dan hendaklah ia menciptakan sebutir atom." Abu Ubaidah menyebutkan: "Menciptakan."
Musnad Ahmad 10400: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mencintai kaum Anshar maka Allah akan mencintainya, dan barangsiapa membenci kaum Anshar maka Allah akan membencinya."
Musnad Ahmad 10401: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], Abu Salamah menuturkan: "Marwan menyuruhnya untuk menggantikan dia menjadi imam shalat ketika sedang haji atau umrah, maka ia pun shalat bersama orang-orang, lalu ia bertakbir setelah ruku' dan setelah sujud. Ketika selesai dari shalat ia berkata: "Sesungguhnya aku adalah orang yang paling mirip shalatnya dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam daripada kalian semua."
Musnad Ahmad 10402: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Kaisan] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda, "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehingga mereka mengucapkan: LAA ILAAHA ILLA ALLAH (tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah), maka apabila mereka telah mengucapkan LAA ILAAHA ILLA ALLAH, hisab mereka tergantung kepada Allah 'azza wajalla." Demikian aku dapati sebagaimana aslinya.
Musnad Ahmad 10403: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bangun dari tempat duduknya kemudian kembali lagi, maka ia lebih berhak untuk menempatinya kembali."
Musnad Ahmad 10404: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dan [Hasan bin Musa] berkata telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Para roh itu ibarat prajurit yang bermacam-macam, jika saling mengenal mereka akan menjadi akrab, dan jika saling bermusuhan maka mereka akan saling berselisih."
Musnad Ahmad 10405: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah suatu kaum duduk bermajlis kemudian berpisah tanpa ada dzikir kepada Allah di dalamnya, kecuali mereka seperti berpisah dari bangkai himar, dan pada hari kiamat majlis tersebut akan menjadi kerugian bagi mereka."
Musnad Ahmad 10406: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepadaku [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengintip rumah suatu kaum tanpa izin dari mereka, lalu matanya dicolok maka tidak ada beban dosa bagi mereka."
Musnad Ahmad 10407: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepadaku [Hammad bin 'Amru] dari [Muhammad bin Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalian benar-benar akan mengikuti orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta dan sedepa demi sedepa, sehingga bila salah seorang dari mereka masuk ke dalam lubang biawak sungguh kalian akan mengikutinya, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah mereka yahudi dan nasrani?" beliau menjawab: "Siapa lagi kalau bukan."
Musnad Ahmad 10408: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Menjelang datangnya hari kiamat akan ada tiga puluh orang pendusta."
Musnad Ahmad 10409: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua mata berzina, dua tangan berzina, dua kaki berzina, dan kemaluanlah yang akan membenarkan atau mendustakan hal itu."
Musnad Ahmad 10410: Telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Isa Abu Bisyr Ar Rasibi] berkata: aku mendengar [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umar bin Abu Salamah] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada malam aku diisra'kan kedua kakiku terangkat, di Baitul Maqdis aku letakkan kakiku pada suatu lembaran dimana kaki para Nabi diletakkan, kemudian Isa bin Maryam ditampakkan kepadaku, " beliau bersabda: "Orang yang paling mirip dengannya adalah Urwah bin Mas'ud, kemudian diperlihatkan kepadaku Musa, ternyata ia adalah tipe seorang lelaki seperti lainnya, seakan-akan ia adalah lelaki yang sempurna, kemudian diperlihatkan kepadaku Ibrahim, " beliau bersabda: "Ternyata ia orang yang paling mirip dengan sahabat kalian."
Musnad Ahmad 10411: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Harb] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bab bin Umair Al Hanafi] berkata: telah menceritakan kepadaku [seorang lelaki] dari penduduk Madinah, bahwa bapaknya menceritakan kepadanya, bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak boleh mengiringi jenazah dengan Suara dan api, demikian juga tidak boleh berjalan di depannya."
Musnad Ahmad 10412: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya salah seorang dari kalian duduk di atas bara api kemudian membakar bajunya hingga menembus kulitnya adalah lebih baik daripada ia duduk di atas kuburan."
Musnad Ahmad 10413: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang hamba senantiasa dalam hitungan shalat selama ia masih menunggu shalat berikutnya, dan para malaikat berdoa: 'Ya Allah ampunilah ia, ya Allah sayangilah ia.' selama ia belum pergi atau berhadats." Lalu ada yang bertanya: "Berhadats yang bagaimana?" beliau menjawab: "Kentut dengan suara ataupun tidak."
Musnad Ahmad 10414: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "mendebat Al Qur`an adalah kekufuran."
Musnad Ahmad 10415: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wanita muslimah tidak boleh dilarang untuk datang ke masjid Allah, dan hendaklah mereka keluar tanpa dengan wewangian."
Musnad Ahmad 10416: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami Muhammad -yaitu Ibnu 'Amru- dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati jenazah, lalu para sahabat memuji jenazah tersebut dengan kebaikan, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Telah wajib, sesungguhnya kalian adalah saksi-saksi Allah di muka bumi." Kemudian ada jenazah lain yang lewat di hadapan beliau dan para sahabat mencela jenazah tersebut, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Sesungguhnya kalian adalah saksi-saksi Allah di muka bumi."
Musnad Ahmad 10417: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Khubaib bin Abdurrahman bin Khubaib] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya mimbarku ada di atas telagaku, dan antara mimbar dan rumahku ada taman dari taman-taman surga, dan shalat di masjidku seperti seribu shalat di masjid selainnya kecuali masjidil haram."
Musnad Ahmad 10418: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika sandal salah seorang dari kalian putus maka janganlah berjalan dengan satu sandal sampai semunya diperbaiki (bisa dipakai)."
Musnad Ahmad 10419: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud Al Audi] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda tentang firman Allah: "Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji" beliau menafsiri: "Itu adalah kedudukan yang aku akan memberi syafa'at kepada umatku."
Musnad Ahmad 10420: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Ubaidullah bin Abdullah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehingga mereka mengucapkan LAA ILAAHA ILLA ALLAH, apabila mereka telah mengucapkannya, maka mereka telah menjaga darah dan harta mereka dariku, sedang hisab mereka terserah kepada Allah." Abu Hurairah berkata: Ketika Abu Bakar memegang tampuk kekhilafahan, banyak orang yang murtad sehingga ia bersikeras memerangi mereka. Tapi Umar berkata: "Bagaimana engkau akan memerangi padahal mereka melaksanakan shalat?" Abu Hurairah berkata: Abu Bakar menjawab: "Demi Allah, aku akan memerangi orang yang murtad karena meninggalkan zakat. Dan sekiranya mereka tidak memberikan tali kekang unta yang Allah dan Rasul-Nya telah mewajibkannya, sungguh akan aku perangi mereka." Umar berkata: "Ketika aku melihat Allah membukakan hati Abu Bakar untuk memerangi mereka, maka akupun tahu bahwa ia berada di atas kebenaran."
Musnad Ahmad 10421: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Muhammad bin Sirin] dan [Khilas] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian kencing di dalam air yang diam kemudian berwudlu darinya."
Musnad Ahmad 10422: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Umar bin 'Atho` bin Abu Al Khawwar], bahwasanya ketika ia sedang duduk bersama Nafi' bin Jubair, [Abu Abdullah] menantu Zaid bin Ziyad Al Juhani lewat, maka Nafi' pun memanggilnya, dan berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat bersama imam lebih utama dua puluh lima derajat dari shalat yang dilakukan sendirian."
Musnad Ahmad 10423: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan untuk menegakkan ibadah di bulan ramadlan tanpa diiringi penekanan sebagai kewajiban, dan beliau mengatakan: "Barangsiapa menegakkan ibadah ramadlan karena iman dan mengharap pahala maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."
Musnad Ahmad 10424: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh dimadu dengan bibinya dari pihak bapak dan tidak boleh pula seorang wanita dengan bibinya dari pihak ibu."
Musnad Ahmad 10425: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abdullah bin Yazid] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sujud pada surat: IDZAS SAMAA`UN SYAQQAT (Apabila langit terbelah)."
Musnad Ahmad 10426: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Muhammad bin Yahya bin Hayyan] dari [Abdurrahman Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua model jual beli, dari dua cara berpakaian, dua shalat dan dari puasa pada dua hari. Beliau melarang dari mulasamah dan Munabadzah, beliau melarang dari memakai pakaian ash shoma` dan berihtiba` dengan hanya menggunakan satu kain sehingga dapat membuka kemaluannya. Melarang dari shalat setelah ashar sehingga matahari terbenam dan dari shalat setelah subuh sehingga matahari terbit. Dan melarang dari puasa pada hari makan minum (idul fitri dan adlha)."
Musnad Ahmad 10427: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika shalat telah diserukan maka janganlah kalian mendatanginya dengan tergesa-gesa, akan tetapi datangilah dengan tenang. Apa yang kalian dapati maka shalatlah dan apa yang kalian tertinggal darinya maka sempurnakanlah. Karena sesungguhnya salah seorang dari kalian dalam hitungan shalat selama meniatkannya."
Musnad Ahmad 10428: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Husain] -yaitu Al Muallim- dari [Yahya], dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdurrahman bin 'Amru], bahwasanya ia mendengar [Al Muththalib bin Abdullah bin Hanthab Al Makhzumi] berkata: Ibnu Abbas bertanya: "apakah aku harus berwudlu dari makanan yang aku temukan didalam kitabullah 'azza wajalla halal hanya karena telah tersentuh api?." Al Muththalib berkata: maka [Abu Hurairah] mengumpulkan kerikil di tangannya seraya berkata: "Aku bersaksi dengan sejumlah kerikil yang ada di tanganku ini, sungguh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Berwudlulah kalian dari sesuatu yang tersentuh api."
Musnad Ahmad 10429: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seorang lelaki menjual atas penjualan saudaranya, dan jangan meminang atas pinangan saudaranya."
Musnad Ahmad 10430: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala`] dan [Suhail] dari bapak keduanya [Dzakwan] dan [Abdurrahman bin Ya'qub], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang lelaki tidak boleh meminang atas pinangan saudaranya dan tidak boleh menjual atas penjualan saudaranya."
Musnad Ahmad 10431: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Untuk laki-laki dengan mengucapkan tasbih dan untuk wanita dengan bertepuk tangan."
Musnad Ahmad 10432: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengumumkan berita kematian raja Najasyi kepada para sahabatnya, kemudian beliau bersabda: "Mintalah ampunan untuknya, " setelah itu beliau keluar bersama para sahabatnya menuju tempat shalat, lalu beliau berdiri dan shalat bersama mereka layaknya shalat jenazah."
Musnad Ahmad 10433: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Wuhaib] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Thowus] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saat ini (tembok) penghalang Ya'juj dan Ma'juj telah terbuka seperti ini." Beliau mengilustrasikannya sambil melingkarkan (jari) tangan beliau yang maksudnya sembilan puluh kemudian menyatukannya.
Musnad Ahmad 10434: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, tidaklah membuatku bahagia sekiranya Uhud kalian ini berupa emas menjadi milikku, ia bersamaku selama tiga hari dan aku mempunyai bagian darinya satu dinar, kecuali sesuatu yang aku persiapkan untuk membayar hutangku."
Musnad Ahmad 10435: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [AL A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Harta simpanan salah seorang dari kalian kelak pada hari kiamat akan menjadi seekor ular yang ganas, pemiliknya akan lari menjauh darinya, sedang ia akan terus mengejarnya sehingga memakan jari-jarinya."
Musnad Ahmad 10436: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hafsh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak akan dapat berlaku lurus kepadamu dalam satu sifat, hanyasanya ia adalah seperti tulang rusuk, jika engkau luruskan maka akan patah, namun jika engkau biarkan ia akan berlaku seperti itu terus, padahal padanya terkandung unsur bengkok."
Musnad Ahmad 10437: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga kalian memerangi orang yahudi, sampai-sampai ada orang yahudi bersembunyi di belakang sebuah batu, lalu batu tersebut berkata: 'Wahai muslim, ini ada seorang yahudi yang bersembunyi di belakangku, kemari bunuh dia."
Musnad Ahmad 10438: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga manusia saling berlomba mendirikan bangunan."
Musnad Ahmad 10439: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga matahari terbit dari tempat terbenamnya, jika ia telah terbit dan manusia melihatnya maka mereka akan beriman semuanya, yaitu ketika "tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri" sampai akhir ayat.
Musnad Ahmad 10440: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga kalian memerangi kaum yang sandal mereka dari bulu."
Musnad Ahmad 10441: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga kalian memerangi bangsa Turki, mereka adalah orang-orang yang bermata sipit, berwajah kemerahan dan berhidung pesek, seakan wajah mereka seperti tameng dipalu."
Musnad Ahmad 10442: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga harta kalian melimpah ruah, sampai-sampai seseorang bingung siapa yang mau menerima hartanya ketika ia hendak mensedekahkannya, lalu ia akan berkata: 'Barang yang sudah aku keluarkan maka aku sudah tidak membutuhkannya.'"
Musnad Ahmad 10443: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga ilmu digenggam, waktu menjadi pendek, kekacauan merajalela, fitnah bermunculan dan al haraj banyak menyebar, " Abu Hurairah bertanya: "Wahai Rasulullah, al haraj itu apa?" Beliau bersabda: "Pembunuhan, pembunuhan."
Musnad Ahmad 10444: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga dua golongan besar saling berperang, dari keduanya jatuh kurban yang sangat besar, sedangkan seruan mereka sama (agama Islam)."
Musnad Ahmad 10445: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] Radiallahu Ta'ala 'ahu berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga muncul Dajjal-Dajjal pendusta, jumlah mereka sekitar tiga puluh orang dan semuanya mengaku sebagai utusan Allah."
Musnad Ahmad 10446: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] Radiallahu Ta'ala 'ahu berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga ada seorang lelaki melewati kuburan orang lain lalu berkata: 'Duhai, sekiranya aku seperti dia, ' padahal ia tidak suka bertemu dengan Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 10447: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] Radiallahu Ta'ala 'ahu berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai kalian mengatakan: 'Ya Allah ampunilah aku jika Engkau mau, ya Allah sayangilah aku jika Engkau mau, ' tetapi hendaklah yakin dalam meminta, karena sesungguhnya Allah tidak dalam paksaan."
Musnad Ahmad 10448: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] Radiallahu Ta'ala 'ahu berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya tidak memberatkan umatku, sungguh akan aku perintahkan kepada mereka untuk bersiwak setiap kali akan shalat."
Musnad Ahmad 10449: Telah menceritakan kepada kami [Ali] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Warqo`] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] Radiallahu Ta'ala 'ahu berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika seorang lelaki berjalan sombong dengan baju bagusnya, Allah menenggelamkannya ke dalam bumi, dan ia akan terus terguncang-guncang di dalamnya hingga hari kiamat."
Musnad Ahmad 10450: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang hamba terluka di jalan Allah, dan Allah lebih tahu dengan orang yang terluka di jalan-Nya, pada hari kiamat lukanya akan datang dengan warna darah sedang baunya harum kesturi."
Musnad Ahmad 10451: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Alqomah bin Martsad] dari [Abu Ar Rabi' Al Madani] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Empat hal dari perkara jahilliyah yang tidak ditinggalkan oleh manusia adalah: meratapi mayat, mencela nasab, perkataan mereka: 'kami mendapat hujan dengan bintang ini dan ini, ' serta al 'adwa yaitu seekor unta berkudis menulari seratus unta lainnya. Lalu siapakah yang menulari unta yang pertama."
Musnad Ahmad 10452: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Salim] berkata: aku mendengar [Abu Hazim] berkata: sesungguhnya ketika Al Hasan meninggal aku ikut menyaksikan, lalu disebutlah cerita (tentang Hasan), maka [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mencintai keduanya sungguh ia telah mencintai aku, dan barangsiapa membenci keduanya sungguh ia telah membenci aku."
Musnad Ahmad 10453: Telah menceritakan kepada kami [Azhar bin Al Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qotadah] dari [Basyir bin Nahik] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membebaskan budak yang menjadi bagiannya, hendaklah ia membebaskannya dengan hartanya jika ia mempunyai harta."
Musnad Ahmad 10454: Telah menceritakan kepada kami [Azhar bin Al Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin Ishaq] dari ['Amru bin Dinar] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika shalat telah ditegakkan maka tidak ada shalat selain shalat maktubah."
Musnad Ahmad 10455: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Hubairah] dari [Abu Tamim Al Jaisyani] berkata: [Abdullah bin Hurmuz] mantan budak penduduk Madinah menulis kepadaku, bahwa dia menyebutkan dari [Abu Hurairah], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengiringi jenazah dengan membawa dan mengantarnya ke kuburan, ia tetap duduk sehingga diizinkan maka pulang dengan membawa pahala dua qiroth, setiap qiroth sebesar gunung Uhud."
Musnad Ahmad 10456: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika setan mendengar seorang muadzin menyerukan shalat maka ia akan keluar dengan terkentut sehingga tidak mendengar suara adzan, jika adzan telah usai ia kembali lalu membisiki, dan jika Iqamah dikumandangkan maka ia akan kembali melakukan hal yang serupa."
Musnad Ahmad 10457: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya shalat yang paling berat bagi orang munafiq adalah shalat isya` yang akhir dan shalat subuh, sekiranya mereka mengetahui apa yang ada pada keduanya sungguh mereka akan mendatanginya meskipun dengan merangkak. Jika salah seorang dari kalian mengetahui bahwasanya ia akan mendapatkan tulang dari kambing yang gemuk, atau rusuk kambing yang bagus (banyak dagingnya), kalian semua pasti akan mendatanginya. Sungguh, aku berkeinginan untuk memerintahkan agar shalat ditegakkan, kemudian aku perintahkan seorang lelaki untuk mengimami shalat orang-orang, sedang aku mengambil kayu bakar lalu mendatangi orang-orang yang tidak ikut shalat berjama'ah kemudian membakar rumah-rumah mereka." Dan telah menceritakannya kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Ibnu Numair] dan ini lebih lengkap."
Musnad Ahmad 10458: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khalifah] -yaitu Ibnu Ghalib- berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Sa'id Al Maqburi] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya seorang lelaki mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan bertanya: "Wahai Rasulullah, amal bagaimanakah yang paling utama?" beliau menjawab: "Iman kepada Allah dan jihad di jalan Allah, " ia bertanya lagi: "Bagaimana jika aku tidak mampu?" beliau bersabda: "Tahanlah dirimu dari melakukan keburukan, sesungguhnya hal itu adalah sedekah yang engkau sedekahkan atas dirimu."
Musnad Ahmad 10459: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin 'Abbad As Sadusi] ia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Muhazzim] dari [Abu Hurairah] bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan untuk membaca As Samawati dalam shalat isya`."
Musnad Ahmad 10460: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Harb] telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Bab bin Umair Al Hanafi] berkata: telah menceritakan kepadaku [seorang laki-laki] dari penduduk Madinah, bahwa bapaknya menceritakan kepadanya dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jenazah tidak boleh diiringi oleh suara, dan tidak pula diiringi oleh api."
Musnad Ahmad 10461: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Harits] dari [Adh Dhahak] dari [Sa'id bin Abu Al Maqburi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang muslim akan senantiasa terhitung dalam shalat selama ia berada di tempat shalatnya, dan tidak ada yang menahannya kecuali menunggu shalat, maka malaikat akan berdoa: 'Ya Allah ampunilah ia, ya Allah sayangilah ia, ' yaitu selama ia belum berhadats."
Musnad Ahmad 10462: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Harits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Adh Dhahak] dari [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Hurairah], ia berkata: "Aku tidak pernah shalat di belakang seorangpun yang shalatnya mirip dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari si fulan, " Adh Dhahak berkata: telah menceritakan kepadaku Bukair bin Adillah dari Sulaiman bin Yasar bahwasanya ia berkata: "Aku pernah shalat di belakang laki-laki itu, dan aku melihat bahwa ia memanjangkan dua raka'at pertama pada shalat zhuhur dan meringankan dua raka'at yang terakhir, dan ia juga meringankan bacaan pada shalat 'ashar. Ia membaca surat-surat pendek pada shalat maghrib dan membaca wasy Syamsi dan wa Dluha atau surat-surat semacam itu pada shalat isya`, Kemudian dalam shalat subuh ia membaca surat-surat yang panjang."
Musnad Ahmad 10463: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Harits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak bin Utsman] dari [Al Hakam bin Mina`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keluar di jalan Allah di waktu pagi, atau di waktu siang adalah lebih baik dari dunia dan seisinya."
Musnad Ahmad 10464: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Harits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] dari [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat bau mulut orang yang berpuasa adalah lebih harum dari bau kesturi."
Musnad Ahmad 10465: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yusuf] -yaitu Al Firyabi- di Makkah, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Qurrah bin Abdurrahman] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] bersabda: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mengucapkan salam adalah sunnah."
Musnad Ahmad 10466: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid] dari [Malik] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang lelaki tidak boleh memadu seorang wanita dengan bibinya dari pihak ayah atau seorang wanita dengan bibinya dari pihak ibu."
Musnad Ahmad 10467: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Khalid- berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Dawud] -yaitu Ibnu Al Hushain- dari [Abu Sufyan] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan sujud sahwi dengan dua kali sujud setelah salam."
Musnad Ahmad 10468: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Malik] dan [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika engkau mengatakan kepada temanmu 'diam' sedang imam berkhutbah di hari jum`at, maka engkau telah sia-sia."
Musnad Ahmad 10469: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid] dari [Abu Maudud] dari [Abdurrahman bin Abu Hardad] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meludah di masjid hendaknya ia menutupinya dengan tanah dan menjauhkannya, jika tidak hendaknya ia meludah di dalam pakaiannya."
Musnad Ahmad 10470: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] dari [Abu Bisyr] seorang muadzin di Damaskus, dari ['Amir bin Ludain Al Asy'ari] ia berkata: Aku bertanya kepada [Abu Hurairah] tentang puasa pada hari jumat, maka ia menjawab: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Hari Jumat adalah hari raya, maka janganlah kalian jadikan hari raya kalian untuk berpuasa, kecuali jika engkau berpuasa sebelum atau sesudahnya."
Musnad Ahmad 10471: Telah menceritakan kepada kami [Hammad Al Khayyath] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'd] dari [Nu'aim bin Abdullah Al Mujmir] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menuju pasar Bani Qainuqa' dengan menggandeng tanganku, beliau lalu berkeliling di dalamnya, setelah itu beliau pulang dan duduk ihtiba` di dalam masjid, lalu bertanya: "Dimana orang jahil itu, panggil kemari, " maka setelah itu datanglah Hasan 'Alaihis Salam, ia tampak senang sekali seraya melompat ke dalam pangkuannya, beliau kemudian memasukkan mulutnya ke dalam mulut Hasan dan bersabda: "Ya Allah sesungguhnya aku mencintainya maka cintailah ia dan cintailah siapa saja yang mencintainya, " beliau ucapkan itu hingga tiga kali. Abu Hurairah berkata: "maka tidaklah aku melihat Hasan kecuali air mataku bercucuran, atau mengalir, atau menangis, " Al Khayyath masih merasa ragu.
Musnad Ahmad 10472: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Shalih] dari [Abu Maryam] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau melarang kencing di air yang tidak mengalir kemudian berwudlu darinya."
Musnad Ahmad 10473: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] dari [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah] dan [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian mendengar Iqamah maka berjalanlah dengan tenang dan jangan tergesa-gesa, apa yang ckalian dapati maka shalatlah dan apa yang kalian tertinggal maka sempurnakanlah." Sedang Abu An Nadhr menyebutkan: "hendaklah kalian sempurnakan, dan datangilah ia dengan tenang."
Musnad Ahmad 10474: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab Al Khaffaf] dari [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian diundang lalu ia datang bersama Rasul maka itu adalah izin darinya."
Musnad Ahmad 10475: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] -yaitu Ibnu Mahdi- berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] berkata: aku mendengar [Al Hasan] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "seorang lelaki akan mengatakan suatu perkataan yang ia tidak sadari bahwa perkataan itu menggelincirkannya masuk ke dalam neraka selama tujuh puluh tahun."
Musnad Ahmad 10476: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Sumay] mantan budak Abu Bakr bin Abdurrahman, dari [Abu Shalih As Samman] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika seorang lelaki tengah berjalan di suatu jalan ia mendapati batang kayu yang berduri, lalu ia mengambil dan membuangnya, maka Allah 'azza wajalla berterima kasih kepadanya dan mengampuninya."
Musnad Ahmad 10477: Melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah] Dan beliau bersabda: "Orang yang mati syahid itu ada lima: orang yang meninggal karena penyakit tha'un, sakit perut, tenggelam, kecelakaan dan meninggal di jalan Allah."
Musnad Ahmad 10478: Melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Hurairah], Dan beliau bersabda: "Sekiranya manusia mengetahui pahala yang diberikan kepada mereka dalam memenuhi panggilan adzan dan shaf (pertama) kemudian mereka tidak akan mendapatkannya kecuali dengan berundi, niscaya mereka akan melakukannya. Dan sekiranya mereka mengetahui pahala bagi orang yang bersegera dalam memenuhi panggilan shalat, niscaya mereka akan berlomba-lomba untuk mendatanginya. Dan sekiranya mereka mengetahui pahala dalam shalat 'Isya` dan subuh, niscaya mereka akan mendatangi keduanya walau dengan merangkak."
Musnad Ahmad 10479: Berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Khubaib bin Abdurrahman] dari [Hafsh bin 'Ashim] dari [Abu Hurairah], atau dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Antara rumah dan mimbarku terdapat taman dari taman-taman surga, dan mimbarku ada di atas telagaku."
Musnad Ahmad 10480: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] -yaitu Ibnu Mahdi- berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] berkata: aku mendengar [Al Hasan] menceritakan dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "seorang lelaki mengatakan suatu perkataan yang tidak ia sadari bahwa perkataan itu menggelincirkannya masuk ke dalam neraka selama tujuh puluh tahun."
Musnad Ahmad 10481: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Isma'il bin Abu Fudaik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak bin Utsman] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya seorang hamba mukmin selama masih berada di tempat shalatnya, tidak ada yang menahannya kecuali menunggu shalat, maka malaikat yang bersamanya akan berdoa: 'Allah sayangilah ia, ya Allah ampunilah ia, ' yaitu selama ia belum batal."
Musnad Ahmad 10482: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Adh Dhahak] dari [Al Hakim bin Mina`] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keluar di jalan Allah di waktu pagi, atau di waktu siang adalah lebih baik dari dunia dan seisinya, " atau beliau mengatakan: "dunia dan apa yang ada di atasnya."
Musnad Ahmad 10483: Telah menceritakan kepada kami [Umayyah bin Khalid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dan [Abu Umar Adh Dharir] secara makna, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, tentang firman Allah: "Luth berkata: 'Seandainya aku mempunyai kekuatan (untuk menolakmu) atau kalau aku dapat berlindung kepada keluarga yang kuat (tentu aku lakukan), '" beliau bersabda: "Sungguh ia telah dapat berlindung kepada keluarga yang kuat, namun yang ia maksud adalah keluarganya, maka tidaklah Allah 'azza wajalla mengutus Nabi setelahnya kecuali Dia mengutusnya dari keturunan terpandang dari kaumnya." Sedangkan Abu Umar menyebutkan: "Maka tidaklah Allah 'azza wajalla mengutus Nabi setelahnya kecuali pada kelompok terkuat dari kaumnya."
Musnad Ahmad 10484: Telah menceritakan kepada kami [Umayyah bin Khalid] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ammar bin Abu 'Ammar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. -dan [Yunus] berkata: ia telah memarfu'kan haditsnya kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, - "Sesungguhnya malaikat maut mendatangi manusia dengan terang-terangan, " beliau bersabda: "Maka malaikat maut mendatangi Musa, akan tetapi Musa langsung menamparnya hingga terlepas matanya. Maka ia pun menemui Tuhannya 'azza wajalla dan mengadu: 'Wahai Rabb, Musa hamba-Mu telah mencukil mataku, Sekiranya bukan karena kemuliannya di hadapan-Mu akan aku permalukan dia, '" sedang menurut Yunus, dia menyebutkan: "Sungguh akan aku belah ia.' Lalu Allah berfirman kepadanya: 'Pergilah kepada hamba-Ku dan katakan kepadanya agar meletakkan tangannya di atas kulit atau menyentuh sapi, maka pada setiap bulu yang tertutup oleh tangannya ia akan mendapatkan tambahan umur satu tahun." Lalu iapun menemuinya, Musa lalu bertanya kepadanya: 'Apa lagi setelah ini? ' ia menjawab: 'Kematian, ' maka Musa berkata: 'Kalau begitu, hendaklah ambil sekarang! '" beliau bersabda: "Lalu Malaikat maut mencium dan memegang ruhnya." Yunus menyebutkan: "Lalu Allah 'azza wajalla mengembalikan matanya, setelah itu ia mendatangi manusia dengan sembunyi-sembunyi (tiba-tiba, pent)." Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Abu 'Ammar] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Malaikat maut 'Alaihis Salam… lalu ia menyebutkan hadits diatas tersebut.
Musnad Ahmad 10485: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] tentang firman Allah: "Tiap-tiap umat dipanggil untuk (melihat) buku catatan amalnya, " dari ['Atho` bin Yazid Al Laitsi] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "para sahabat saling bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah pada hari kiamat kita akan dapat melihat Allah?" Lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apakah kalian merasa kesulitan ketika melihat matahari yang tidak tertutupi oleh awan?" mereka menjawab, "Tidak wahai Rasulullah, " beliau melanjutkan: "Apakah kalian merasa kesulitan ketika melihat rembulan di malam purnama yang tidak tertutupi oleh awan?" mereka menjawab, "Tidak wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Sesungguhnya kalian akan melihat Rabb kalian pada hari kiamat seperti itu. Dan Allah akan mengumpulkan manusia lalu berfirman: 'Barangsiapa menyembah sesuatu maka hendaklah ia mengikutinya, ' lalu mereka yang menyembah bulan mengikuti bulan, mereka yang menyembah matahari mengikuti matahari, mereka yang menyembah thagut mengikuti thaghut, dan tinggallah umat ini yang di dalamnya ada orang-orang munafik. Lalu Allah mendatangi mereka dengan bentuk yang mereka belum mengenalinya, kemudian berfirman: 'Aku adalah Rabb kalian, ' mereka berkata: 'Kami berlindung kepada Allah, ini adalah tempat kami menunggu hingga Rabb kami datang, jika Rabb kami datang maka kami pasti akan mengenalnya.' Lalu Allah 'azza wajalla mendatangi mereka dengan bentuk yang mereka kenali, kemudian berfirman: 'ku adalah Rabb kalian, " lalu mereka menjawab: 'Engkau adalah Rabb kami.' Lalu mereka pun mengikuti-Nya. Beliau bersabda: "Kemudian diletakkanlah jembatan di atas neraka Jahannam, " Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dan akulah yang pertama kali melewatinya, adapun doa-doa para Rasul pada hari itu adalah, 'Ya Allah selamatkan, selamatkan, ' dan di dalamnya ada cakar besi seperti duri yang besar." mereka bertanya: "Benarkah itu ya Rasulullah, " beliau bersabda: "Ia seperti duri yang besar, hanya saja tidak ada yang mengetahui seberapa besarnya kecuali Allah 'azza wajalla, lalu ia akan mencakar manusia sesuai amalan-amalan mereka, di antara mereka ada yang binasa karena amalan mereka, dan ada yang tercabik-cabik kemudian selamat, hingga ketika Allah selesai memutuskan perkara atas hamba-hamba-Nya dan hendak mengeluarkan siapa saja yang Dia kehendaki dari neraka dan merahmatinya, yaitu orang-orang yang bersaksi bahwa tiada Tuhan yang disembah kecuali hanya Allah, maka Allah memerintahkan kepada malaikat agar mengeluarkan mereka. Malaikat-malaikat itu dapat mengenali mereka dengan tanda bekas sujud mereka, dan Allah mengharamkan neraka untuk membakar tanda bekas sujud anak Adam. Maka merekapun mengeluarkan mereka dari neraka yang sudah menjadi arang. Setelah itu dituangkan kepada mereka air yang disebut dengan air kehidupan, mereka lalu tumbuh seperti tumbuhnya biji ditepi aliran sungai. Lalu tinggallah seorang lelaki yang wajahnya menghadap neraka, ia berkata: 'Ya Rabb, sesungguhnya baunya telah mengotoriku dan nyala baranya telah membakarku, maka palingkanlah wajahku dari neraka, " beliau bersabda: "Maka ia terus memohon kepada Allah, hingga akhirnya Allah berfirman: "bisa jadi, jika Aku kabulkan permohonanmu kamu akan meminta selainnya pada-Ku, " ia berkata: 'Demi kemuliaan-Mu, aku tidak akan meminta selainnya, ' maka Allah pun memalingkan wajahnya dari neraka. Kemudian ia berkata: Wahai Rabb, dekatkanlah aku dengan pintu surga, ' Allah berfirman: 'Bukankah kamu telah berjanji untuk tidak meminta selainnya dari-Ku, celaka kamu hai anak Adam, kamu memang banyak beralasan.' maka ia terus memohon hingga Allah berfirman: ' bisa jadi, jika Aku kabulkan permohonanmu kamu akan meminta selainnya pada-Ku, " ia menjawab: 'Demi kemuliaan-Mu, aku tidak akan meminta selainnya, ' kemudian Allah mengabulkannya dengan perjanjian bahwa ia tidak meminta selainnya, lalu Allah mendekatkannya ke pintu surga. Ketika ia telah dekat terhampar dihadapannya surga yang begitu luas, sehingga ketika ia melihat kesenangan dan kegembiraan yang ada di dalamnya, ia terdiam dengan sekehendak Allah berapa lama ia terdiam, kemudian ia berkata: 'Wahai Rabb, masukkan aku ke dalam surga, ' Allah berfirman: 'Bukankah kamu telah berniat untuk tidak meminta selainnya dari-Ku, " atau beliau mengatakan: "Allah berfirman: 'Bukankah kamu telah berjanji untuk tidak meminta selainnya dari-Ku! ' ia berkata: 'Wahai Rabb, janganlah Engkau jadikan aku orang yang paling sengsara dari hamba-Mu, ' maka ia pun terus memohon hingga Allah tertawa. Maka ketika Allah tertawa kepada orang itu, Allah mengizinkannya untuk memasuki surga. Dan ketika ia masuk, dikatakanlah kepadanya: 'angankalah seperti ini' lalu ia pun berangan-angan. Kemudian dikatakan lagi kepadanya: 'angankanlah sesuatu, ' lalu ia pun mengangankan sesuatu sampai ia tak mampu lagi untuk berangan-angan. Setelah itu dikatakanlah kepadanya: 'Semua yang engkau angankan adalah milikmu dan yang semisal dengannya." 'Atho menerangkan: Abu Sa'id duduk bersama Abu Hurairah, dan dia tidak menyelanya sama sekali, sehingga ketika sampai pada sabda Rasulullah Salallahu 'Alaihi wa sallam: "Dia milikmu dan apa yang semisal dengannya." Maka Abu Sa'id menyela: "Aku mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ini semua untukmu dan juga sepuluh yang semisal dengannya." Tapi Abu Hurairah berkata: Yang aku hapal adalah: "dan apa yang semisal dengannya, " kemudian dia melanjutkan: "Dan dia adalah penduduk surga yang terakhir kali masuk ke dalamnya."
Musnad Ahmad 10486: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hak seorang tamu adalah tiga hari, adapun selebihnya adalah sedekah."
Musnad Ahmad 10487: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mimbarku ini berada di atas taman dari taman-taman surga, dan di antara kamar dengan mimbarku juga ada taman dari taman-taman surga."
Musnad Ahmad 10488: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Aslam] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku berkesesuaian dengan prasangka hamba-Ku terhadap-Ku, dan Aku akan bersamanya ketika ia mengingat-Ku, ' dan Allah teramat senang dengan taubat seorang hamba-Nya dari pada salah seorang di antara kalian ketika mendapatkan untanya yang hilang di padang pasir. -Abu Abdullah berkata: Aku melihat bahwa lafadz itu adalah untanya yang hilang- Dan barangsiapa mendekatkan diri kepada-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat kepadanya satu hasta, barangsiapa mendekatkan diri kepadaku satu hasta maka Aku akan mendekat kepadanya satu depa, dan jika ia menemui-Ku dengan berjalan maka Aku menemuinya dengan berlari."
Musnad Ahmad 10489: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abdullah bin Abdurrahman bin Ma'mar] dari [Abu Al Hubab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman pada hari kiamat: 'Dimanakah hari ini orang-orang yang saling mencinta karena keagungan-Ku? Aku akan menaunginya dalam naungan-Ku pada hari yang tidak ada naungan selain naungan-Ku.'"
Musnad Ahmad 10490: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Abu Rafi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kedua mata berzina, kedua tangan berzina, kedua kaki berzina, dan kemaluanlah yang akan membenarkan hal itu atau mendustakannya."
Musnad Ahmad 10491: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari ['Ammar bin Abu 'Ammar] berkata: [Abu Hurairah] berkata: "Tidaklah aku menyaksikan hasil ghonimah bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melainkan beliau membagikan untukku, kecuali pada perang Khaibar, karena itu adalah khusus untuk penduduk Hudaibiyah." Sedangkan Abu Hurairah dan Abu Musa keduanya berasal dari wilayah antara Hudaibiyah dan Khaibar.
Musnad Ahmad 10492: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tinggi Nabi Adam adalah enam puluh hasta, sedang lebarnya tujuh hasta."
Musnad Ahmad 10493: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bani Isra`il apabila mandi mereka bertelanjang bulat, sedang Nabiyullah (Musa) 'alaihissallam adalah seorang yang pemalu dan menutup diri, sehingga ketika mandi beliau selalu menggunakan penutup. Lalu orang-orang bani Isra`il pun menuduh dan mencelanya." Beliau bersabda: "ketika suatu hari Nabiyullah mandi, ia meletakkan pakaiannya di atas batu besar, batu itu bergerak pindah (membawa pakaiannya), Nabiyullah pun mengikutinya sambil memukulnya dengan tongkat, ia berkata: 'hai batu, kembalikanlah pakaianku! hai batu, kembalikanlah pakaianku! ' akhirnya ia sampai dikerumunan tokoh-tokoh bani Isra`il, dan batu itu menuju ke tengah-tengah mereka dan diam di sana, Nabiyullah pun lalu mengambil pakaiannya. Disaat itulah mereka melihat Musa adalah sebaik-baik ciptaan dan seorang manusia yang paling sempurna postur tubuhnya. Sehingga berkatalah tokoh-tokoh itu: 'Semoga Allah melaknat para pendusta dari bani Isra`il, maka kejadian itu dijadikan Allah sebagai berlepas dirinya Musa atas tuduhan dan celaan bani Isra`il."
Musnad Ahmad 10494: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Abdul Malik Ath Thayalisi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abdul Malik] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat yang paling utama setelah shalat fardlu adalah shalat malam, dan puasa yang paling utama setelah puasa Ramadlan adalah bulan Allah yang kalian sebut dengan Muharram."
Musnad Ahmad 10495: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia menuturkan: "Dua orang perempuan dari Hudzail saling bertengkar, salah seorang dari mereka melempar yang lain dengan batu hingga ia membunuhnya beserta bayi yang ada dalam kandungannya. Maka orang-orang mengadukan hal itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian memutuskan bahwa tebusan janinnya adalah membebaskan seorang budak laki-laki atau perempuan, dan tebusan bagi jiwa perempuan yang terbunuh adalah dengan membunuhnya (Qishas). Tiba-tiba Hamal bin Nabighah Al hudzali berkata: "Bagaimana mungkin aku membayar (tebusan) karena jiwa yang belum makan, minum, berbicara dan berteriak? Darah semacam itu tidak perlu ada tebusan, " Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Sesungguhnya orang ini termasuk saudara dukun, lantaran sajak yang ia lantunkan."
Musnad Ahmad 10496: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Shalih] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus Abdullah bin Hudzafah berkeliling Mina (untuk mengumumkan:) agar kalian tidak berpuasa pada hari-hari ini, karena hari-hari ini adalah hari-hari makan dan minum serta dzikir kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 10497: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jabir Ibnul Har An Nakha'i] dari [Abdurrahman bin 'Abis] dari [Kumail bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata: "Aku keluar bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menuju aareal perkebun, lalu beliau bersabda: "Wahai Abu Hurairah, celaka orang yang menumpuk-numpuk harta kecuali orang yang mengatakan begini dan begini, tetapi jumlah mereka sedikit, " kemudian aku berjalan lagi bersama beliau, dan beliau berkata lagi: "Maukah aku tunjukkan kepadamu salah satu dari perbendaharaan surga? yaitu LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAAH (tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)." Abu Hurairah berkata: Kemudian beliau bersabda: "Wahai Abu Hurairah, apakah engkau tahu apa hak Allah atas hamba-Nya?" aku menjawab, "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu, " beliau bersabda: "Hendaklah mereka menyembah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun, " lalu beliau bersabda: "Apakah engkau tahu apa hak hamba atas Allah? sesungguhnya hak mereka atas Allah adalah Allah tidak akan menyiksa mereka jika mereka melakukannya (kewajibannya), " aku bertanya: "Apakah aku boleh memberitakan hal ini pada mereka?" Beliau bersabda: "Biarkanlah, sehingga mereka beramal."
Musnad Ahmad 10498: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abdullah bin Abdurrahman] bahwa [Ibnu Hunain] mengabarkan kepadanya dari [Abu Hurairah], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendengar seorang lelaki membaca QUL HUWAALLAHU AHAD (Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa) hingga selesai, lalu beliau bersabda: "Telah wajib baginya, " maka ditanyakanlah kepada beliau: "Wahai Rasulullah, apa yang telah wajib?" beliau bersabda: "Surga." Abu Hurairah berkata: Maka aku pun bermaksud menemui orang tersebut untuk mengabarkan hal itu kepadanya, akan tetapi aku lebih memilih untuk mendahulukan makan siang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan aku kuatir ketinggalan makan siang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Kemudian setelah itu aku kembali menemui orang tersebut namun ia telah pergi."
Musnad Ahmad 10499: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Harits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap anak Adam telah ditetapkan bagiannya dari zina, kedua mata zinanya adalah melihat, kedua tangan zinanya adalah merampas, kedua kaki adalah berjalan, mulut zinanya adalah mencium, hati zinanya adalah berangan-angan, dan kemaluanlah yang akan membenarkan atau mendustakannya." Beliau melingkarkan sepuluh jarinya kemudian memasukkan jari tulunjuknya, dan Abu Hurairah bersaksi dengan daging dan darahnya atas hal itu."
Musnad Ahmad 10500: Telah menceritakan kepada kami [Zaid Ibnul Hubab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Musa bin Ali] berkata: aku mendengar [bapakku] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik wanita pengendara unta adalah wanita Quraisy, mereka sangat sayang kepada anak diwaktu kecilnya dan menerima dengan harta suami yang sedikit." Kemudian Abu Hurairah berkata: "Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengetahui bahwasannya anak perempuan Imran tidak pernah menunggang unta."
Musnad Ahmad 10501: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] -yaitu Ibnu Ayyub- salah seorang putra Jarir, ia berkata: Aku mendengar [Abu Zur'ah] menyebutkan dari [Abu Hurairah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Penjual dan pembeli tidak boleh berpisah dari suatu transaksi jual beli kecuali dengan keridlaan."
Musnad Ahmad 10502: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ayyub] salah seorang putra Jarir, ia berkata: Aku mendengar [Abu Zur'ah] menyebutkan dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Seorang wanita menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa anaknya yang sedang sakit, maka beliau mendoakan agar ia membaik dan sehat kembali, lalu wanita itu berkata: "Wahai Rasulullah, anakku yang meninggal sudah tiga orang, " beliau bersabda: "Meninggal dalam Islam?" ia menjawab, "Ya, meninggal dalam Islam, mereka belum sampai umur baligh, " jika bersabar dan merelakan mereka niscaya mereka akan menjadi tembok penghalang dari api neraka."
Musnad Ahmad 10503: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika berbaring ke tempat tidurnya beliau mengucapkan: "ALLAHUMMA RABBAS SAMAWATIS SAB'I WA RABBAL ARDLI WA RABBANA WA RABBA KULLA SYAI`IN FAALIQAL HABBI WAN NAWA MUNZILAT TAURATI WAL INJIILI WAL QUR`ANI A'UUDZUBIKA MIN SYARRI DZI SYARRIN ANTA AAKHIDZUN BI NAASHIYATIHI ANTAL AWWALU FALAISA QABLAKA SYAI`UN WA ANTAL AKHIRU FALAISA BA'DAKA SYAI`UN WA ANTAZH ZHAHIRU FALAISA FAUQAKA SYAI`UN WA ANTAL BATHINU FALISA DUUNAKA SYAI`UN IQDLI 'ANNI WA AGHNI MINAL FAQRI (Ya Allah Tuhan yang menguasai langit yang tujuh, dan Tuhan bumi-bumi, Tuhan kami dan Tuhan segala sesuatu, Tuhan yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan, Tuhan yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Al qu`ran. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan setiap yang memiliki keburukan, Engkaulah yang memegang ubun-ubunnya. Engkau yang pertama, yang tidak ada sesuatu sebelum-Mu. Dan Engkau yang terakhir yang tidak ada sesuatu setelah-Mu. Engkau Zhahir, tidak ada sesuatu di atas-Mu. Engkau Bathin (tersembunyi), tidak ada sesuatupun selain-Mu, tunaikanlah hutangku dan cukupkan aku dari kefakiran."
Musnad Ahmad 10504: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Dawud bin Abu Hind] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Habib bin Asy Syahid] dari [Al Hasan], dan telah terbukti keshahihannya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tiga hal apabila terdapat pada seseorang maka ia adalah munafiq walaupun ia puasa, shalat dan mengaku bahwa ia seorang muslim: yaitu orang yang jika bicara berbohong, jika berjanji mengingkari dan jika diberi amanah berkhianat."
Musnad Ahmad 10505: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan [Hasyim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari ['Ashim] dari [Yazid bin Qais] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Celakalah bangsa Arab dari keburukan yang semakin dekat, ilmu telah berkurang dan Al haraj semakin banyak, " aku bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah Al haraj itu?" beliau bersabda: "Pembunuhan."
Musnad Ahmad 10506: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan [Hasyim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari ['Ashim] dari [Yazid Syarik Al 'Amiri] berkata: aku mendengar Marwan berkata kepada [Abu Hurairah], "Ceritakan kepadaku hadits yang engkau dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " Abu Hurairah berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, hampir-hampir saja seseorang berangan-angan agar jatuh dari bintang sedang ia tidak memegang sedikitpun urusan manusia."
Musnad Ahmad 10507: [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar beliau bersabda: "Sesungguhnya kebinasaan orang-orang Arab berada di tangan anak-anak dari bangsa Quraisy." Al 'Amiri berkata: Lalu Marwan berkata: "Anak-anak yang paling buruk adalah mereka."
Musnad Ahmad 10508: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Yahya] berkata: dan telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah] bahwa ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla pencemburu, dan sungguh seorang mukmin juga pencemburu, kecemburuan Allah adalah jika seorang mukmin melakukan sesuatu yang telah diharamkan kepadanya." Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dari [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mukmin itu cemburu, lalu ia menceritakan sebagaimana dalam hadits.
Musnad Ahmad 10509: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abdullah bin Dinar] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mereka shalat bersama kalian (menjadi imam), jika mereka benar maka pahalanya untuk kalian dan mereka, jika mereka salah maka pahalanya untuk kalian dan dosanya untuk mereka."
Musnad Ahmad 10510: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abdullah bin Dinar] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Gigi geraham orang kafir seperti gunung Uhud dan pahanya seperti telur, tempat duduknya di neraka sejauh antara Qudaid hingga Makkah, sedang ketebalan kulitnya setebal empat puluh dua hasta dengan hasta Allah."
Musnad Ahmad 10511: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sukain bin Abdul Aziz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Asy'ats Adl Dlarir] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya kedudukan terendah penduduk surga adalah, bahwa dia memiliki tujuh derajat, dan dia berada di yang keenam, dan ketujuh ada di atasnya. Ia mempunyai tiga ratus pembantu, setiap hari akan dihidangkan jamuan kepadanya sebanyak tiga ratus piring besar, -dan aku tidak mengetahuinya kecuali bahwa beliau mengatakan, - "terbuat dari emas, di setiap piring ada ragam (makanan) yang tidak terdapat pada piring yang lain. Ia merasakan nikmat di awal sebagaimana dikahirnya juga. Dan ia akan berkata: 'Wahai Rabb, sekiranya Engkau izinkan, aku akan memberi makan dan minum seluruh penduduk surga, dan itu tidak akan mengurangi nikmat yang ada padaku sedikitpun, ' Dan ia juga akan mendapatkan sebanyak tujuh puluh dua istri dari bidadari selain dari istri-istrinya di dunia, dan tempat duduk salah seorang dari mereka (istri-istri) adalah sebanding dengan satu mil dari bumi."
Musnad Ahmad 10512: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mas'udi] dan [Syarik] dari [Asy'ats bin Abu Asy Sya'tsa`] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], Abu Asy Sya'tsa` berkata: "Seorang lelaki keluar dari masjid setelah mu`adzin mengumandangkan adzan, maka Abu Hurairah berkata: orang ini telah bermaksiat terhadap Abu Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam." berkata: dan menurut hadits [Syarik], Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh kami: "Jika salah seorang dari kalian berada di masjid kemudian diseru untuk shalat, maka janganlah keluar hingga ia shalat." Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al Mas'udi] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami: "Jika kalian berada di masjid lalu diseru untuk shalat, maka janganlah kalian keluar hingga shalat."
Musnad Ahmad 10513: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari ['Ashim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengakhirkan shalat Isya` hingga separuh waktu malam, kemudian setelah berlalu sepertiga malam atau sekitar itu, beliau keluar menuju masjid, ternyata orang-orang berpencaran karena jumlahnya yang sedikit, " Abu Hurairah berkata: "Maka beliau pun sangat marah, yang tidak pernah aku lihat melebihi amarah beliau pada saat itu, lalu bersabda: "Sekiranya seseorang mengundang orang-orang untuk menghadiri jamuan daging atau rusuk kambing, sungguh mereka akan mendatanginya dan tidak ada yang tertinggal, namun kenapa mereka meninggalkan shalat ini. Sungguh, aku berkeinginan untuk memerintahkan seseorang mengimami orang-orang, lalu aku berkeliling ke rumah orang-orang yang meninggalkan shalat kemudian membakarnya dengan api."
Musnad Ahmad 10514: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa terluka di jalan Allah, dan Allah lebih tahu siapa yang terluka di jalan-Nya, maka pada hari kiamat ia akan datang dengan membawa luka, warnanya warna darah dan baunya bau kesturi."
Musnad Ahmad 10515: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdul Malik bin Umair] dari [Ziyad Al Haritsi] berkata: aku mendengar seorang lelaki bertanya kepada [Abu Hurairah]: "kamukah yang telah melarang orang-orang shalat dengan menggunakan sandal?" maka Ia berkata: "Hah, demi Rabb kota suci ini, demi Rabb kota suci ini, sungguh aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat di tempat ini dengan menggunakan sandalnya, dan beliau pergi sedang kedua sandalnya masih bersamanya."
Musnad Ahmad 10516: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dari [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Abul Walid] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian mengimami orang-orang maka ringankanlah karena di antara mereka ada orang tua, orang lemah dan anak kecil."
Musnad Ahmad 10517: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dari [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Salah seorang dari kalian tidak akan dapat diselamatkan oleh amalnya, " maka para sahabat bertanya, "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Hanya saja Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadaku. Maka beramal kalian sesuai sunnah dan berlakulah dengan imbang, berangkatlah di pagi hari dan berangkatlah di sore hari, dan (lakukanlah) sedikit waktu (untuk shalat) di malam hari, niat dan niat maka kalian akan sampai."
Musnad Ahmad 10518: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] dan [Hasyim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidur dan di tangannya ada minyak yang belum ia cuci, kemudian dia tertimpa sesuatu, maka janganlah ia mencela kecuali dirinya."
Musnad Ahmad 10519: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dan [Abu Kamil] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Malaikat tidak akan menyertai rombongan yang di dalamnya terdapat anjing dan lonceng."
Musnad Ahmad 10520: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dan [Abu Kamil] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang lelaki berdiri dari tempat duduknya kemudian ia kembali lagi, maka ia lebih berhak atas tempat tersebut."
Musnad Ahmad 10521: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kiamat tidak akan datang hingga waktu saling mendekat, setahun seakan sebulan, sebulan seakan sepekan, sepekan seakan sehari, sehari seakan satu jam, dan sejam seakan selembar daun kurma." Demikian yang diklaim oleh Suhail.
Musnad Ahmad 10522: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat jiwaku yang berada di tangan-Nya, hampir-hampir akan turun Putra Maryam kepada kalian sebagai seorang hakim yang adil, menghancurkan salib, membunuh babi, menghapus pajak dan harta akan melimpah ruah hingga tidak ada seorangpun yang mau menerimanya."
Musnad Ahmad 10523: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id Al Maqburi] dari [Sa'id bin Yasar] saudara Abu Martsad, Bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah salah seorang dari kalian bersedekah dengan sesuatu yang baik, dan Allah tidak menerima kecuali yang baik, melainkan Allah 'azza wajalla akan mengambilnya dengan tangan kanan-Nya, meskipun itu sebutir kurma, sungguh ia akan tumbuh dan berkembang di telapak tangan Ar Rahman hingga menjadi lebih besar dari sebuah gunung, sebagaimana salah seorang dari kalian membesarkan anak kuda atau untanya."
Musnad Ahmad 10524: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Zurarah bin Aufa Al 'Amiri] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika seorang istri tidur menjauhi tempat tidur suaminya, maka malaikat akan melaknatnya hingga ia kembali."
Musnad Ahmad 10525: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: [Qotadah] telah memberitakan kepadaku, ia berkata: aku mendengar [Hilal bin zaid] seorang lelaki bani Mazin bin Syaiban, ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Al Habbah As Sauda` (jintan hitam) ini, yakni syuniz, adalah obat segala penyakit kecuali As Sam." Qotadah menerangkan, As Sam adalah kematian.
Musnad Ahmad 10526: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan [Hisyam] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Ibnul Mughirah] dari [Tsabit] berkata: [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepadaku [Tsabit Al Bunani] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Rabah] berkata: "Beberapa orang diutus menghadap Mu'awiyah pada bulan Ramadlan, aku dan Abu Hurairah berada di antara mereka, maka sebagian di antara kami membuat makanan untuk yang lain, " Abdullah bin Rabah berkata: "Abu Hurairah adalah orang yang paling sering menjamu kami, " Hasyim berkata: "Ia yang paling sering mengundang kami makan di tempatnya, " Abdullah bin Rabah berkata: Aku berkata: "bisakah aku membuat makanan lalu mengajak mereka makan bersamaku, " Abdullah bin Rabah berkata: "Lalu aku pun menyuruh seseorang untuk membuat makanan, setelah itu aku menemui Abu Hurairah pada waktu isya, " Abdullah bin Rabah berkata: Aku berkata: "Undanganku jatuh pada malam ini, " Abdullah bin Rabbah berkata: "Apakah engkau telah mendahuluiku?" Hasyim berkata: Aku berkata: "Ya benar, " Abdullah bin Rabbah berkata: "Aku telah mengundangnya, maka mereka menjadi tamuku." Abu Hurairah berkata: "Maukah aku ingatkan dengan kejadian kalian hai orang-orang Anshar, " lalu ia menceritakan kejadian Fathu Makkah, ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memasuki Makkah, " Abu Hurairah berkata: "Lalu beliau mengutus Zubair di salah satu sayap pasukan, dan mengutus Khalid di bagian yang lain serta Abu 'Ubaidah di pasukan infantri, mereka kemudian menuju dasar lembah dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersama mereka. Orang-orang Quraisy bergegas berkumpul, dan berkata: "Biarkanlah mereka bergerak dulu, jika kita melihat mereka memperoleh kemenangan maka kita bersama mereka, dan jika mereka terkena sesuatu maka kita akan memberikan apa yang diminta dari kita, " Abdullah bin Rabah berkata: "Abu Hurairah berkata: "Rasulullah mengamat-amati, lalu beliau melihatku dan berkata: "Wahai Abu Hurairah, " aku menjawab, "Saya wahai Rasulullah, " Abu Hurairah berkata: Beliau lalu bersabda: "Panggilkanlah orang-orang Anshar dan jangan sampai datang kepadaku kecuali orang-orang Anshar, " lalu aku memanggil orang-orang anshar kemudian mereka datang dan mengelilingi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kalian perhatikan kumpulan orang-orang Quraisy dan pengikut-pengikut mereka" beliau bersabda dengan meletakkan tangannya di atas satu dengan yang lainnya menyatu, "Hingga kalian menemuiku di bukit Shafa, " Abdullah bin Rabah berkata: Abu Hurairah berkata: "Lalu kami berangkat dan tidak ada di antara kami yang membunuh karena hawa nafsunya, juga tidak ada di antara mereka yang berpaling menghadapi kami." Abu Sufyan berkata: "Wahai Rasulullah, telah dihalalkan tanaman-tanaman Quraisy untukmu, dan tidak ada lagi orang-orang Quraisy setelah ini." Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengunci pintunya maka ia selamat, barangsiapa masuk ke dalam rumah Abu Sufyan maka ia selamat, " maka orang-orang pun mengunci pintu-pintu rumah mereka." Abu Hurairah berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian menuju Hajar Aswad lalu menciumnya, setelah itu beliau thowaf mengelilingi Ka'bah." Abu Hurairah berkata: "Dan ditangan Rasulullah ada busur yang beliau pegang bagian gagangnya, lalu disaat thowaf beliau mendatangi berhala yang mereka sembah kemudian menusuk matanya seraya bersabda: "Kebenaran telah datang dan kebatilan telah hancur, " beliau mendatangi bukit shafa dan naik ke atasnya hingga beliau melihat Ka'bah, beliau lalu mengangkat tangannya berdzikir kepada Allah dan berdoa, sedangkan orang-orang Anshar berada di bawahnya, diantara satu dengan yang lainnya saling berkata: "Orang ini sangat merindukan kampungnya dan teringat akan keluarganya, maka turunlah wahyu, dan wahyu jika datang maka hal tersebut tidak tersembunyi bagi kami, dan tidak ada seorangpun diantara kami yang mengangkat matanya melihat Rasulullah hingga beliau selesai." Hasyim berkata: Ketika wahyu telah selesai turun, beliau mengangkat kepalanya dan bersabda: "Hai orang-orang Anshar, apakah kalian mengatakan: 'orang ini amat merindukan kampungnya dan teringat akan keluarganya'?" mereka menjawab, "Wahai Rasulullah, benar kami telah mengatakannya, " lalu beliau bersabda: "kalau begitu apa arti dari namaku, sekali-kali tidak, sesungguhnya aku hamba Allah dan Rasul-Nya, aku berhijrah kepada Allah dan kepada kalian, maka aku akan hidup bersama kalian dan mati bersama kalian." Abu Hurairah berkata: "Lalu mereka mendekat kepada beliau sambil menangis, mereka berkata: 'Demi Allah, kami tidak mengatakan itu kecuali agar Allah dan Rasul-Nya tidak meninggalkan kami, ' Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya membenarkan dan memberi udzur kepada kalian."
Musnad Ahmad 10527: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] -yaitu Syaiban- dari [Laits] dari [Thawus] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah prasangka buruk karena ia adalah seburuk-buruk pembicaraan, janganlah kalian saling mencari-cari aib orang lain, jangan saling memata-matai, jangan saling dengki, jangan saling benci, jangan saling bersaing dan jangan saling membelakangi, jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara sebagaimana Allah telah perintahkan kepada kalian."
Musnad Ahmad 10528: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] -yaitu Syaiban- dari Yahya dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla cemburu, dan sungguh seorang mukmin juga cemburu, kecemburuan Allah adalah jika seorang mukmin melakukan sesuatu yang telah diharamkan atasnya."
Musnad Ahmad 10529: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Manshur] dari [Abu Utsman] mantan budak keluarga Al Mughirah bin Syu'bah, dari [Abu Hurairah], Abu Utsman berkata: Aku mendengarnya berkata: Muhammad Abul Qasim shallallahu 'alaihi wa sallam pemilik kamar ini bersabda: "Rahmat tidak akan dicabut kecuali dari orang yang celaka."
Musnad Ahmad 10530: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak layak bagi seorang hamba mengatakan: bahwa aku lebih baik dari Yunus bin Matta."
Musnad Ahmad 10531: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], bahwasanya ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan tentang persoalan janin seorang perempuan dari bani Lihyan dari suku Hudzail yang keguguran, dengan diat seorang budak laki-laki atau perempuan, kemudian perempuan yang diputuskan harus membayar denda tersebut meninggal, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan agar harta warisannya diberikan kepada anak dan suaminya, sedang kewajiban membayar denda dibebankan kepada ashabahnya." Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits tersebut, hanya saja ia menyebutkan, "Wanita yang mendapat putusan untuk membayar diyat seorang budak tersebut meninggal."
Musnad Ahmad 10532: Telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Al Asham] berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Fitnah akan bermunculan dan banyak menyebar al haraj, " kami bertanya: "Apa yang dimaksud dengan al haraj?" maka beliau bersabda: "Pembunuhan." Dan beliau juga bersabda: "Dan ilmu akan digenggam."
Musnad Ahmad 10533: Telah menceritakan kepada kami [Katsir], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan sesekali Katsir berkata: "Hadits yang telah ia marfu'kan, beliau bersabda: "Manusia itu merupakan barang tambang seperti emas dan perak, maka sebaik-baik mereka di masa jahiliyah adalah sebaik-baik mereka di masa Islam, jika mereka memahami Islam. Dan arwah itu berkelompok-kelompok, apabila mereka saling cocok maka mereka akan bersatu, dan apabila saling mengingkari maka mereka akan saling berselisih"
Musnad Ahmad 10534: Telah menceritakan kepada kami [Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, manusia benar-benar akan bertanya kepada kalian tentang segala sesuatu hingga mereka berkata: 'Allah telah menciptakan segala sesuatu, lalu siapa yang menciptakanNya? '" [Yazid] berkata: "[Najabah bin Shabigh As Sulami] menceritakan kepadaku, bahwa ia melihat sekelompok orang mendatangi [Abu Hurairah] menanyakan tentang hal itu, maka iapun menjawab: "Allahu akbar, kekasihku tidak pernah menceritakan kepadaku tentang sesuatu, kecuali aku telah menyaksikannya, dan sekarang aku sedang menanti pertanyaan ini." Ja'far berkata: Telah sampai kepadaku bahwasannya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika orang-orang bertanya tentang hal ini maka katakanlah bahwa Allah ada sebelum segala sesuatu, dan Allah lah yang menciptakan segala sesuatu, dan Allah tetap ada setelah segala sesuatu (tiada)."
Musnad Ahmad 10535: Telah menceritakan kepada kami [Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] berkata: aku mendengar [Yazid bin Al Asham] berkata: [Abu Hurairah] menjelaskan: sebuan hadits yang aku perkirakan dimarf'kan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bukanlah yang disebut kaya itu adalah dengan banyaknya harta, namun kaya itu adalah kaya hati. Demi Allah, aku tidak takut kefakiran melanda kalian, tapi yang aku takutkan adalah harta yang melimpah dan ketergantungan kalian."
Musnad Ahmad 10536: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Tsabit] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ja'far] dari [Yazid bin Al Asham] berkata: ada satu ucapan yang ditujukan kepada [Abu Hurairah]: "kamu memperbanyak meriwayatkan hadits, kamu memperbanyak meriwayatkan hadits, " maka ia menjawab: "Seandainya aku bacakan semua hadits yang aku dengar dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam niscaya kalian benar-benar akan menuduhku sebagai seorang yang gila, sedang kalian tidak mampu mendebatku."
Musnad Ahmad 10537: Telah menceritakan kepada kami [Katsir], dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah], ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla tidak melihat bentuk tubuh dan harta kalian, tetapi Dia melihat hati dan amalan kalian."
Musnad Ahmad 10538: Telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Burqan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah], dan dia memarfu'kan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Hamba-Ku sebagaimana anggapannya terhadap-Ku, dan Aku akan bersamanya jika ia memohon kepada-Ku."
Musnad Ahmad 10539: Telah menceritakan kepada kami [Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, aku berkeinginan sekali memerintahkan seseorang untuk menegakkan shalat, kemudian aku keluar dengan beberapa pemudaku sambil membawa kayu bakar, lalu aku bakar kaum yang masih berada di rumahnya yang mendengar adzan tapi mereka tidak datang untuk shalat." Yazid bertanya: "Apakah hal ini hanya berlaku pada shalat jum'at atau shalat yang lainnya juga?" Ia menjawab: "Aku tidak mendengar Abu Hurairah menyebut hari jum'at atau hari yang lainnya kecuali hanya seperti ini."
Musnad Ahmad 10540: Telah menceritakan kepada kami [Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Al Asham] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Permisalanku dengan kalian wahai umat sekalian adalah seperti seorang lelaki yang menyalakan api pada malam hari, lalu datanglah serangga dan hewan lainnya menutupi apinya, ia menghalanginya agar tidak masuk ke dalam api tetapi ia terkalahkan, sehingga mereka masuk ke dalam api. Sedang aku berusaha memegang simpul sarung kalian dan menyeru ke dalam surga, namun kalian mengalahkanku dan masuk ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 10541: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Tsabit] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] dari [Yazid bin Al Asham] ia berkata: [Abu Hurairah] berkata: "Orang-orang mengatakan: ' kamu memperbanyak meriwayatkan hadits, ' seandainya aku bacakan semua hadits yang aku dengar dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam niscaya kalian benar-benar akan menuduhku sebagai seorang yang gila, sedang kalian tidak mampu mendebatku."
Musnad Ahmad 10542: Telah menceritakan kepada kami [Umar bin Ayyub Al Maushili] dari [Ja'far] dari [Yazid] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bukanlah yang disebut orang kaya itu dengan banyaknya harta, tetapi yang disebut kaya adalah kaya hati."
Musnad Ahmad 10543: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hak seorang muslim atas muslim yang lain ada lima: memberikan salam kepadanya jika bertemu, mendoakannya jika bersin, menjenguknya jika sakit, mengiringi jenazahnya jika meninggal dunia dan memenuhi undangannya jika diundang." Ayahku berkata: "Hadits ini gharib."
Musnad Ahmad 10544: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Az Zuhri] dari [Sa'id] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam masjid sedangkan orang-orang Habasyah sedang bermain di dalamnya, Umar pun menghardik mereka, tetapi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Biarkanlah mereka wahai Umar, sesungguhnya mereka adalah keturunan Arfidah."
Musnad Ahmad 10545: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] dan [Abu Al Mughirah] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Isma'il bin Ubaidullah] dari [Ummu Darda`] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku bersama hamba-Ku ketika ia mengingat-Ku dan ketika kedua bibirnya bergerak."
Musnad Ahmad 10546: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: ketika Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa akan melakukan nafar dari Mina beliau bersabda: "Kita akan bermukim besok insyaallah di Muhasshab di wilayah Khaif Bani Kinanah, dimana mereka bersumpah atas dasar kekufuran, hal itu karena orang-orang Quraisy bersumpah atas Bani Hastim dan Bani Al Muththalib, bahwa mereka tidak akan menikah dan berhubungan dengan mereka (Bani Hastim dan Bani Al Muththalib) hingga mereka menyerahkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10547: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Abu 'Ammar] dari [Abdullah bin Farukh] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sebaik-baik hari yang matahari terbit pada saat itu adalah hari jum'at, pada hari itu Adam dicipta, pada hari itu ia dimasukan ke dalamnya, pada hari itu ia dikeluarkan darinya dan pada hari itu pula kiamat akan terjadi."
Musnad Ahmad 10548: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang minuman nabidz yang dibuat dalam al jarr, ad dubbaa, al muzaffat dan zhuruf."
Musnad Ahmad 10549: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku adalah pemimpin anak Adam, orang yang pertama kali dibuka kuburnya, yang pertama kali memberi syafa'at dan diberi syafa'at."
Musnad Ahmad 10550: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Ishaq bin Abdullah] -yaitu Ibnu Abu Thalhah, dari [Ja'far bin Iyadh] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mintalah kalian perlindungan kepada Allah dari kefakiran, kekurangan, kehinaan, berbuat zhalim atau dizhalimi."
Musnad Ahmad 10551: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Az Zuhri] dari [Hanzhalah bin Ali] dari [Abu Hurairah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, Putra Maryam benar-benar akan melakukan talbiah untuk haji atau umrah dari bukit Rauha`."
Musnad Ahmad 10552: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abdu Rabbih] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim] dari [Ibnu Jabir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Isma'il bin Abdullah] dari [Karimah binti Al Hashas Al Muzaniyah] ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata di rumah Ummu Darda`, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'Aku akan bersama hamba-Ku jika ia mengingat-Ku dan ketika kedua bibirnya bergerak untuk berdzikir kepada-Ku."
Musnad Ahmad 10553: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdurrahman bin Yazid bin Jabir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ubaidullah] dari [Karimah binti Al Hashas Al Muzaniyah] bahwasanya ia menceritakan kepadanya: [Abu Hurairah] menceritakan kepada kami ketika kami berada di rumah ini -yaitu rumah Ummu Darda`-, bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meriwayatkan dari Rabbnya 'azza wajalla, Dia berfirman: "Aku akan bersama hamba-Ku selama ia menginmgat-Ku, dan kedua bibirnya bergerak untuk berdzikir kepada-Ku."
Musnad Ahmad 10554: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] dari [Sa'id Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [seorang lelaki dari Thufawah], ia berkata: "Aku pernah mengunjungi [Abu Hurairah], dan aku belum mendapati sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang paling dermawan dan paling menghormati tamunya selain dia. Aku bersamanya Ketika dia sedang berada di atas tempat tidurnya dengan memegang kantong yang isinya kerikil dan biji-bijian, dan di bawahnya ada seorang pembantu yang berkulit hitam, Ia mengucapkan: "Subhanallah, subhanallah, " hingga apa yang ada di dalam kantong itu habis, kemudian ia lemparkan kepada pembantunya, dan pembantunya lalu mengumpulkannya dan memasukkannya kembali, setelah itu ia menyerahkannya kepada Abu Hurairah. Kemudian Abu Hurairah berkata kepadaku: "Maukah aku ceritakan kepadamu dariku dan dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" aku menjawab: "Ya, " kemudian dia menuturkan: "Ketika aku tiduran di dalam masjid Madinah tiba-tiba Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang seraya bertanya: "Siapakah yang tahu seorang pemuda Daus, siapakah yang tahu seorang pemuda Daus?" lalu seorang lelaki berkata kepada beliau: "itu dia orangnya yang tiduran di sisi masjid sebagaimana yang engkau lihat Wahai Rasulullah." kemudian beliau datang seraya menaruh tangannya ke padaku, beliau bersabda: "sudah diketahui, " lalu aku bangun dan beliau juga beranjak pergi hingga berdiri di tempat beliau shalat, pada hari itu beliau shalat dengan disertai dua shaf laki-laki dan satu shaf wanita, atau dua shaf wanita dan satu shaf laki-laki. Lalu beliau menghadap ke arah mereka dan bersabda: "Jika setan menjadikan diriku lupa akan shalatku maka hendaknya kaum laki-laki (mengingatkanku dengan) bertasbih dan yang wanita dengan bertepuk tangan, " Beliau kemudian shalat dan tidak lupa sedikitpun. Ketika telah selesai dan salam, beliau menghadap ke arah mereka dan bersabda: "Tetaplah di tempat kalian, apakah ada di antara kalian jika mendatangi keluarganya (istri) lalu menutup pintu dan menjauhkan selimutnya, kemudian dia keluar menceritakan (perbuatannya) dan berkata: 'Aku berbuat begini kepada istriku, aku berbuat begini kepada istriku, '" maka para sahabat diam. Setelah itu beliau mengahadap ke arah kaum wanita, dan bersabda: "Adakah di antara kalian yang menceritakannya (kepada orang lain)?" lalu seorang wanita meninggikan badannya dengan mengangkat dan bertumpu pada kedua kakinya agar bisa dilihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau bisa mendengar apa yang akan ia katakan, wanita itu berkata: "Demi Allah, mereka kaum lelaki menceritakannya dan kaum wanita juga menceritakannya." Maka beliau bersabda: "tahukah kalian, apa perumpamaan orang yang melakukan itu? Orang yang melakukan ini seperti setan laki-laki dan setan perempuan, salah satu dari keduanya bertemu dengan temannya di jalan kemudian memenuhi hajatnya, sedangkan orang-orang melihatnya." Kemudian beliau bersabda: "Ingatlah, jangan sampai seorang lelaki berselimut dengan laki-laki lainnya dan seorang wanita berselimut dengan wanita lainnya, kecuali anak kecil atau orang tua. Abu Hurairah berkata: "Beliau menyebutkan yang ketiga namun aku lupa." Ketahuilah, bahwa parfum laki-lai adalah yang baunya tercium dan tak terlihat warnanya, sedangkan parfum wanita adalah yang terlihat warnanya tetapi tak tercium wanginya."
Musnad Ahmad 10555: Telah menceritakan kepada kami ['Isham bin Khalid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Harir] dari [Syabib Abu Rauh] berkata: seorang arab badui menemui [Abu Hurairah] dan berkata: "Wahai Abu Hurairah ceritakanlah kepada kami hadits Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, " lalu ia menyebutkan hadits, Abu Hurairah berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ingatlah, bahwa keimanan itu ada di Yaman dan hikmah juga di Yaman, dan aku mendapati bahwa nafas Rabb kalian dari arah Yaman." [Abu Mughirah] menyebutkan: "dari arah Maghrib, ingatlah bahwa kekufuran, kefasiqan, dan kerasnya hati ada pada orang-orang sombong dari para penyair dan pengembala unta, yang mana setan -setan merasuk kepada para penggembala unta."
Musnad Ahmad 10556: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad Abu Shalih] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Muslim] -yaitu Ibnu Abu Al Wadldlah Abu Sa'id Al Mu`adib pada bulan Dzul Hijjah tahun ketujuh hijiriah, kemudian dia menceritakan sebuah hadits, dan dia menyebutkan hadits ini dari [Muhammad bin 'Amru bin Alqamah] dari [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya jika seorang lelaki bersedekah dengan sebiji kurma dari usaha yang baik, dan Allah tidak menerima kecuali yang baik, maka sedekah tersebut akan berada di tangan Allah, lalu Dia memeliharanya untuknya sebagaimana salah seorang dari kalian memelihara biji atau anak untanya, sehingga ia akan kembali kepadanya sebesar gunung."
Musnad Ahmad 10557: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Az Zinad] dari [bapaknya], dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seseorang masuk neraka kecuali diperlihatkan tempat duduknya di surga, jika ia baik maka ia menjadi penyesalan baginya. Dan tidaklah seseorang masuk surga kecuali diperlihatkan tempat duduknya di neraka, jika ia buruk maka ia akan tambah bersyukur."
Musnad Ahmad 10558: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Az Zinad] dari [bapaknya], dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah orang yang paling berhak atas diri Isa putra Maryam di dunia dan akhirat, para Nabi adalah saudara satu bapak dari ibu yang bermacam-macam, dan antara aku dengan isa tidak ada seorang Nabi pun."
Musnad Ahmad 10559: Telah menceritakan kepada kami [Husain] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Az Zinad] dari [bapaknya], dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah datang kepada kalian penduduk Yaman, mereka adalah orang yang hati dan perasaannya paling lembut, fiqh dari Yaman dan hikmah ada pada orang-orang Yaman."
Musnad Ahmad 10560: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal bin Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah, berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Habib bin Asy Syahid] dari [Ibnu Sirin] dari [Abu Hurairah], berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keimanan dari Yaman, fikih dari Yaman dan hikmah ada pada orang Yaman."
Musnad Ahmad 10561: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan [Hasyim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari ['Ashim] dari [Ziyad bin Qais] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Celakalah bangsa arab dari keburukan yang telah dekat, ilmu berkurang dan al haraj banyak menyebar, " Abu Hurairah berkata: Aku bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah al haraj itu?" maka Beliau bersabda: "Pembunuhan, pembunuhan". Dan hadits ini adalah musnad terakhir dari sahabat Abu Hurairah Radhiyallahu'anhu.
Musnad Ahmad 10562: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bisyr] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Beberapa orang sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengadakan safar, ketika mereka melewati salah satu perkampungan arab, mereka hendak bertamu namun mereka enggan menerimanya. Lalu ada diantara penduduk itu terkena sengatan, dan akhirnya mereka bertanya kepada sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Apakah ada di antara kalian yang bisa meruqyah?" maka seorang sabahat Nabi menjawab: "Ya, " kemudian ia menemui orang yang terkena sengatan dan meruqyahnya dengan membacakan surat Al Fatihah, dan orang itu pun sembuh. Maka ia pun diberi beberapa kambing, namun ia enggan menerimanya hingga ia bertemu dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ketika sampai, ia pun menceritakan kejadian tersebut kepada beliau, dan berkata: "Wahai Rasulullah, demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran, aku tidak meruqyahnya kecuali hanya dengan membacakan surat Al Fatihah, " Abu Sa'id Al Khudri berkata: Beliau lalu tertawa, dan bersabda: "Apa engkau tahu bahwa surat Al Fatihah adalah ruqyah?" Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Kemudian beliau bersabda: "Ambillah pemberian itu dan berikan untukku satu bagian bersama kalian."
Musnad Ahmad 10563: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Manshur] -yaitu Ibnu Zadan dari [Al Walid bin Muslim] dari [Abu Al Mutawakkil] atau dari [Abu Ash Shidiq] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Kami mengira-ngira lamanya shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada waktu zhuhur dan Ashar, " Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Maka kami perkirakan bahwa lama shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada dua raka'at pertama shalat zhuhur adalah seperti membaca tiga puluh ayat, yakni seperti seseorang membaca surat As Sajdah, " Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Lalu kami perkirakan bahwa bacaan pada dua raka'at yang lainnya adalah setengahnya dari raka'at pertama. Kemudian kami mengira-ngira lama shalat Ashar beliau pada dua raka'at pertama adalah setengah dari yang tadi, dan kami memperkirakan bahwa dua raka'at yang terakhir adalah setengah dari dua raka'at yang pertama."
Musnad Ahmad 10564: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah pemimpin anak Adam pada hari kiamat, dan ini bukannya aku sombong, aku adalah orang yang pertama kali dibuka kuburnya pada hari kiamat dan ini bukannya aku sombong, serta aku yang pertama kali yang memberi syafa'at dan ini bukannya aku sombong."
Musnad Ahmad 10565: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Dawud bin Abu Hind] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Maiz bin Malik menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk memberitahukan kepada beliau, bahwa dirinya telah berzina, namun beliau menolaknya berulang-ulang, tapi akhirnya beliau memerintahkan agar ia dirajam, lalu kami pun membawanya menuju ke padang pasir dan merajamnya, setelah itu kami kembali kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan mengabarkan hal itu, pada sore harinya Rasulullah bersabda, memuji kepada Allah dan menyanjung-Nya kemudian bersabda: "Bagaimana keadaan suatu kaum yang tidak terhina karena satu kalimat."
Musnad Ahmad 10566: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bisyr] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: Ada seorang lelaki Anshar mempunyai hajat yang mendesak, maka keluarganya menganjurkan untuk mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: datanglah kepada beliau dan mintalah sesuatu kepadanya, " lalu ia pun bergegas mendatangi Rasulullah yang sedang berkhutbah, beliau bersabda: "Barangsiapa menjaga diri (tidak meminta-minta) maka Allah akan memeliharanya, dan barangsiapa merasa cukup maka Allah akan mencukupkannya, dan barangsiapa meminta kepada kami dan kami mempunyai yang ia pinta maka akan kami berikan kepadanya, " Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Kemudian ia pergi dengan tidak meminta."
Musnad Ahmad 10567: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yazid bin Abu Ziyad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Nu'm Al Bajali] dari [Abu Sa'id Al Khudri], dia menuturkan: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya: "binatang apa saja yang diperbolehkan bagi orang yang sedang ihram untuk membunuhnya?" maka beliau bersabda: "Ular, kalajengking, tikus, melempari burung gagak tetapi tidak membunuhnya, anjing galak dan liar serta hewan buas lainnya."
Musnad Ahmad 10568: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari membuat an nabidz di al jarr, dan kurma matang dengan kurma mentah, atau kurma dengan kismis jika keduanya dicampur."
Musnad Ahmad 10569: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [bapaknya], ia berkata: telah memberitakan kepadaku [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Bahwasannya seorang pemilik kurma menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa kurma namun beliau mengingkarinya, beliau bersabda: "Dari mana kamu dapatkan ini?" ia menjawab, "Kami membelinya (menukar) satu sho` dengan dua sho` kurma kami, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Engkau telah melakukan riba."
Musnad Ahmad 10570: Telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Al Mufadldlal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umarah bin Ghaziyah] dari [Yahya bin Umara] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Talqinlah orang yang akan meninggal di antara kalian untuk membaca LAA ILAAHA ILLAALLAH."
Musnad Ahmad 10571: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] -yaitu Ibnu Muhammad- dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maukah aku tunjukkan kepada kalian sesuatu yang dengannya Allah akan menghapus kesalahan dan menambah kebaikan?" para sahabat menjawab, "Tentu, wahai Rasulullah, " maka beliau bersabda: "Sempurnakanlah wudlu di waktu yang tidak mengenakkan, memperbanyak langkah menuju masjid dan menunggu shalat setelah shalat. Tidaklah seorang dari kalian keluar dari rumahnya dalam keadaan suci lalu shalat bersama kaum muslimin, kemudian ia duduk menunggu shalat berikutnya, kecuali malaikat akan berdoa: 'Ya Allah ampunilah ia, ya Allah rahmatilah ia.' Jika kalian akan menegakkan shalat maka luruskan barisan shalat kalian dan rapatkanlah, serta penuhilah tempat yang kosong, karena sesungguhnya aku dapat melihat kalian dari belakang punggungku. Jika imam kalian mengucapkan: 'ALLAHUAKBAR' maka ucapkanlah: 'ALLAHUAKBAR, ' jika ia ruku' maka ruku'lah, jika ia mengucapkan 'SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH' maka ucapkanlah RABBANA LAKALHAMDU.' Dan sesungguh sebaik-baik shaf laki-laki adalah yang paling depan dan yang paling jelek adalah yang paling belakang, dan sebaik-baik shaf wanita adalah yang paling belakang dan yang paling buruk adalah yang paling depan. Wahai kaum wanita, jika para laki-laki bersujud maka tundukanlah pandangan kalian, janganlah kalian melihat aurat laki-laki karena sempitnya sarung."
Musnad Ahmad 10572: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abbad] -yaitu Ibnu Rasyid- dari [Dawud bin Abu hind] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Sungguh, kalian benar-benar akan melakukan amalan yang ia lebih tipis dimata kalian daripada rambut, kami menghitungnya pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai amalan yang membinasakan."
Musnad Ahmad 10573: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Az Zubair bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Rubaih bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [bapaknya], ia menuturkan: Pada saat perang Khandak kami berkata: "Wahai Rasulullah, apakah ada sesuatu yang jika kami katakan maka hati bisa sampai ke pangkal tenggorokan?" beliau bersabda: "Ya, (yaitu) ya Allah tutupilah aurat kami dan lindungilah rahasia kami, " Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Lalu Allah 'azza wajalla menerpakan angin ke wajah-wajah mereka, sehingga Allah 'azza wajalla memporak-porandakan mereka dengan angin."
Musnad Ahmad 10574: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Hasan Al Haritsi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin 'Amru bin Sulaim] berkata: aku mendengar seorang lelaki dari kami, -Abdul Malik berkata: aku lupa namanya, tetapi kira-kira namanya adalah [Mu'awiyah] atau Ibnu Mu'awiyah, - ia menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang yang meninggal dunia itu mengetahui siapa yang mengusungnya, memandikan dan memasukkannya ke liang kubur." Lalu Ibnu Umar yang sedang berada di majlis berkata: "Dari mana engkau mendengar itu?" Ia berkata: "Dari Abu Sa'id, " maka pergilah Ibnu Umar menemui Abu Sa'id, dan bertanya: "Wahai Abu Sa'id, dari mana engkau mendapatkan hadits itu?" ia menjawab, "Dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10575: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Nabi kita memerintahkan kepada kita agar kita membaca Al Fatihah dan surat yang ringan bagi kita."
Musnad Ahmad 10576: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Az Zubair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Mardanubah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hasan dan Husain keduanya adalah pemimpin para pemuda dari penduduk surga."
Musnad Ahmad 10577: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abbad] -yaitu Ibnu Rasyid- dari [Dawud bin Abu Hind] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Aku bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat jenazah, lalu beliau bersabda: "Hai para manusia, sesungguhnya umat ini akan diuji di dalam kuburnya, apabila seseorang telah dikuburkan dan teman-temannya meninggalkannya, maka datanglah malaikat dengan membawa alat pemukul ditangannya, ia lalu mendudukkannya dan berkata: 'Apa yang engkau katakan tentang orang ini (Nabi Muhammad)? ' Jika ia seorang mukmin maka ia mengatakan: 'Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah, dan Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya.' Maka Malaikat itu berkata: 'Engkau benar.' Kemudian dibukakan baginya pintu menuju ke neraka, lalu malaikat itu berkata: 'Ini adalah tempatmu jika engkau kafir terhadap Tuhanmu, adapun jika engkau beriman maka inilah tempatmu.' Lalu dibukalah untuknya pintu menuju surga, maka iapun ingin bangkit menuju ke surga, tetapi malaikat itu berkata: 'Tinggallah' kemudian ia melapangkan kuburnya. Adapun jika orang kafir atau munafik, malaikat itu berkata kepadanya: 'Apa yang engkau katakan tentang orang ini? ' Ia menjawab: 'Aku tidak tahu, aku mendengar orang-orang mengatakan sesuatu, ' malaikat berkata: 'Engkau tidak tahu, tidak mau membaca maka engkau tidak mendapatkan hidayah, ' lalu dibukakan untuknya pintu menuju surga, malaikat itu kemudian berkata: 'Ini adalah tempatmu sekiranya engkau mau beriman kepada Rabbmu, adapun jika engkau kafir kepada-Nya, maka sesungguhnya Allah Azza Wa Jalla akan menggantikan itu untukmu.' Kemudian dibukakan baginya pintu menuju neraka, dan malaikat tersebut memukulnya sekali pukul dengan alat pemukul yang dapat didengar oleh semua makhluk kecuali jin dan manusia." Sebagian dari para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, tidaklah seseorang yang malaikat berdiri di hadapannya dengan membawa alat pemukul ditangannya, kecuali ia akan hilang akalnya seketika itu?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah menetapkan kepada orang-orang beriman dengan perkataan yang benar."
Musnad Ahmad 10578: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat witir itu pada waktu malam."
Musnad Ahmad 10579: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada Ibnu Sha`id tentang tanah di surga, ia lalu menjawab, "Pasir putih yang wangi seperti misik asli, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda, "Benar."
Musnad Ahmad 10580: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Khubaib bin Abdurrahman] bahwa [Hafsh bin 'Ashim] menceritakan kepadanya dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id], bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Antara rumah dan mimbarku terdapat taman dari taman-taman surga, dan mimbarku ada di atas telagaku."
Musnad Ahmad 10581: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Umar berkata: "Wahai Rasulullah, aku mendengar fulan dan fulan memuji-muji kebaikan, mereka menyebut bahwa engkau telah memberi mereka dua dinar, " Abu Sa'id Al Khudri berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Namun demi Allah, fulan tidaklah seperti itu, aku telah memberinya sepuluh sampai seratus dan ia tidak mengatakan seperti itu. Demi Allah, sungguh ada salah seorang dari kalian benar-benar menyampaikan kebutuhannya kepadaku untuk mendapat pemberian, padahal mereka menyimpan api di bawah ketiaknya." Abu Sa'id Al Khudri berkata: Umar berkata: "Wahai Rasulullah, kenapa engkau memberi mereka?" beliau bersabda: "mereka tidak menginginkannya apa yang aku lakukan kecuali itu, sedang Allah telah menjauhkan diriku dari kebakhilan."
Musnad Ahmad 10582: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ibrahim] dari [Abdurrahman bin Mu'awiyah] dari [Al Harits mantan budak Ibnu Siba'] dari [Abu Sa'id Al Khudri], dia menuturkan: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berusaha untuk merasa cukup maka Allah akan mencukupkannya, dan barangsiapa menjaga diri maka Allah akan memelihara dirinya."
Musnad Ahmad 10583: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Nafi'] berkata: [Umar] berkata: "Janganlah kalian menjual emas dengan emas dan perak dengan perak kecuali sebanding. Janganlah melebihkan yang satu dengan yang lain dan jangan menjual sesuatu yang tempo dengan yang tunai. Sesungguhnya aku mengkhawatirkan atas kalian riba`." Nafi' berkata: "Lalu ada seorang lelaki membacakan hadits ini kepada [Ibnu Umar] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia menceritakannya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan belum selesai perkataannya, Ibnu Umar membawanya masuk menemui Abu Sa'id Al Khudri yang sedang bersamaku, lalu Ibnu Umar berkata: "Orang ini menceritakan kepadaku sebuah hadits darimu, dan ia mengatakan bahwa engkau meriwayatkannya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka apakah engkau pernah mendengarnya?" Abu Sa'id Al Khudri menjawab, "Mataku melihat dan telingaku mendengar, aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menjual emas dengan emas dan perak dengan perak kecuali sebanding. Janganlah melebihkan yang satu dengan yang lain dan jangan menjual sesuatu yang tempo dengan yang tunai."
Musnad Ahmad 10584: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'Atho`] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya seorang mukmin, tidaklah ia terkena keletihan, rasa sakit, kesedihan, kepedihan, gangguan hingga kemurungan yang menimpanya kecuali Allah akan menghapus keburukan-keburukannya."
Musnad Ahmad 10585: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umarah Ibnul Qa'qa'] dari [Ibnu Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Ali bin Abu Thalib mengutus seseorang dari Yaman kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membawa emas yang belum dibersihkan dari debu pada kulit yang disamak, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaginya kepada empat orang: yaitu Zaid Al khair, Al Aqra' bin Habis, 'Uyainah bin Hishn dan 'Alqamah bin 'Ulatsah atau 'Amir bin Ath Thufail, -Umarah masih merasa ragu.- Lalu sebagian sahabat beliau, orang-orang Anshar dan yang selain mereka merasa tersisihkan karena pembagian tersebut, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidakkah kalian memberikan kepercayaan kepadaku sedangkan aku adalah orang yang dipercaya oleh penduduk langit, setiap pagi dan sore datang kabar dari langit kepadaku." Kemudian datanglah kepada beliau seorang lelaki yang kedua matanya cekung, kedua pipi bagian atasnya menonjol, dahinya menonjol, lebat jenggotnya, sarungnya disingsingkan dan kepalanya gundul, ia kemudian berkata: "Takutlah kepada Allah wahai Rasulullah, " Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Beliau mengangkat kepalanya seraya bersabda: "Celaka engkau, bukankah aku penduduk bumi yang paling berhak untuk takut kepada Allah, " lalu beliau pergi. Khalid berkata: "Wahai Rasulullah, izinkan aku menebas kepalanya?" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku berharap ia masih shalat, " ia menjawab, "Berapa banyak orang yang shalat tetapi ia mengatakan dengan lisannya sesuatu yang tidak sesuai dengan hatinya, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Sesungguhnya aku tidak diperintahkan untuk meneliti hati manusia, dan membelah perut mereka." kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihatnya sedang ia berdiri, lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya akan keluar dari keturunan orang ini suatu kaum yang membaca Al qu`ran tetapi tidak melebihi kerongkongannya, mereka keluar dari dien sebagaimana panah keluar dari busurnya."
Musnad Ahmad 10586: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dhirar] -yaitu Ibnu Murrah Abu Sinan- dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id], mereka berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: 'Sesungguhnya puasa itu untuk-Ku dan Aku-lah yang akan membalasnya, orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan: ketika tiba waktu berbuka ia berbahagia dan ketika bertemu dengan Rabbnya dan membalas amalannya ia berbahagia.' Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada ditangan-Nya, bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah benar-benar lebih harum dari bau wanginya misik."
Musnad Ahmad 10587: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Adi] dari [Syu'bah] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya], Bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id] ditanya tentang sarung, maka ia menjawab: Engkau bertanya kepada orang yang tepat, aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sarung seorang mukmin adalah sampai setengah betisnya, tidak ada dosa -atau beliau mengatakan, - "tidak ada salahnya antara betis dan kedua mata kaki. Maka apa yang ada di bawah itu adalah di neraka, dan Allah tidak akan melihat orang yang menjulurkan sarungnya dengan sombong."
Musnad Ahmad 10588: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami untuk membangun masjid, maka kami mulai memindah bata satu demi satu, sedangkan 'Ammar memindah dua bata demi dua bata hingga kepalanya kotor dengan tanah, " Abu Sa'id berkata: "Sahabat-sahabatku menceritakan kepadaku dan aku tidak mendengarnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau membersihkan kepalanya dari debu, lalu bersabda: "Celakalah engkau wahai Ibnu Sumayyah, engkau akan dibunuh oleh sekelompok pemberontak."
Musnad Ahmad 10589: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan ada pada akhir zaman seorang khalifah yang membagikan harta sedang ia tidak menghitungnya."
Musnad Ahmad 10590: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: Seorang lelaki berkata: "Wahai Rasulullah, kami berada di suatu wilayah yang banyak biawaknya, maka apa yang engkau perintahkan pada kami, -atau ia mengatakan, "apa yang engkau fatwakan kepadakami?" beliau bersabda: "Sesungguhnya diberitahukan kepadaku bahwa segolongan umat dari bani Israil disirnahkan, " beliau tidak memerintahkan dan tidak pula melarang. Abu Sa'id berkata: "Setelah kejadian itu [Umar] berkata: "Sesungguhnya Allah memberikan manfaat darinya bukan hanya sekali, ia adalah makanan kebanyakan penggembala, jika aku memilikinya sungguh aku akan memakannya, hanyasaja Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak memakannya."
Musnad Ahmad 10591: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berniat untuk haji, hingga ketika kami thawaf mengelilingi Ka'bah, beliau bersabda: "Jadikan ia sebagai umroh kecuali yang memiliki kurban, " Abu Sa'id berkata: "Lalu kami menjadikannya sebagai umroh dan kamipun bartahallul, ketika hari tarwiyah (8 dzulhijjah) kami bertalbiyah dengan haji lalu kami berangkat ke Mina.
Musnad Ahmad 10592: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Kami menunggu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu malam untuk shalat isya` hingga berlalu waktu pertengahan malam, " Abu Sa'id berkata: "Lalu beliau datang dan shalat bersama kami, setelah itu beliau bersabda: "Duduklah kalian, karena sesungguhnya orang-orang telah tidur, dan sungguh kalian tetap berada dalam hitungan shalat semenjak kalian menunggunya, sekiranya bukan karena adanya orang yang lemah, orang yang sakit atau orang-orang yang mempunyai keperluan, benar-benar akan aku akhirkan shalat ini sampai pertengahan malam."
Musnad Ahmad 10593: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Sulaiman] -yaitu At Taimi- dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Penduduk neraka yang memang mereka adalah penghuninya, tidak akan mati dan tidak hidup, adapun orang-orang yang Allah beri rahmat kepadanya maka akan Dia matikan di neraka, kemudian orang-orang yang akan memberi syafa'at masuk menemui mereka, seorang lelaki akan mengambil orang-orang yang ditolongnya sehingga dia membangkitkan mereka, -atau beliau mengatakan, - "lalu mereka tumbuh di dalam sungai kehidupan, -atau beliau mengatakan, - "hewan, -atau beliau mengatakan, - "hidup, -atau beliau mengatakan, - "sungai di surga, lalu tumbuh sebagaimana tumbuhnya biji di aliran sungai." Abu Sa'id berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidakkah kalian melihat bagaimana pohon menjadi hijau lalu kuning, -atau beliau mengatakan, - "menjadi kuning, setelah itu menjadi hijau?" Abu Sa'id berkata: Maka sebagian dari mereka berkata: "Seakan-akan beliau berada di tengah hutan."
Musnad Ahmad 10594: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Sulaiman] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian terhalang oleh kebesaran manusia ketika hendak mengatakan kebenaran yang ia lihat, atau ia saksikan atau ia dengar, " Abu Nadhrah berkata: Abu Sa'id berkata: "aku lebih senang seandainya aku tidak mendengarnya."
Musnad Ahmad 10595: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sulaiman] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Bahwasannya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyebutkan suatu kaum yang akan muncul ditengah-tengah umatnya, mereka muncul pada suatu kelompok dari manusia, ciri-ciri mereka adalah gundul, mereka adalah seburuk-buruk makhluk, atau beliau mengatakan, "termasuk makhluk yang paling buruk, mereka akan dibunuh oleh kelompok terkecil dari dua kelompok yang berada di atas kebenaran." Abu Nadhrah berkata: Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberi permisalan tentang mereka, atau beliau mengatakan sebuah ucapan: "seperti seorang lelaki yang melempar sasaran, lalu ia melihat mata panahnya tetapi tidak dapat melihatnya, lalu melihat ke anak panahnya tetapi ia tidak dapat melihatnya, dan melihat pada tali busur tetapi ia tidak dapat melihatnya." Abu Nadhrah berkata: Abu Sa'id berkata: "Dan kalian akan membunuh mereka hai orang-orang Iraq."
Musnad Ahmad 10596: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Sa'id] -yaitu Ibnu Abu 'Arubah- berkata: telah menceritakan kepadaku [Sulaiman An Naji] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam shalat bersama para sahabatnya, (setelah selesai) datanglah seseorang, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mau berinfestasi, -atau beliau mengatakan, - "bersedekah dengan orang ini, maka hendaklah ia shalat bersamanya, " kemudian ada seorang lelaki shalat bersamanya."
Musnad Ahmad 10597: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian mendengar adzan maka ucapkanlah sebagaimana yang ucapkan oleh mu`adzin." Abdullah berkata: telah menceritakannya kepada kami [Abdullah bin 'Aun Al Kharraz] dan [Mush'ab Az Zubairi] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Az Zuhri] lalu beliau menyebutkan persis sebagaimana hadits tersebut."
Musnad Ahmad 10598: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] -yaitu Ibnu Mahdi- berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Dawud bin Al Hushain] dari [Abu Sufyan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Muzabanah dan Muhaqolah, Muzabanah yaitu membeli buah-buahan yang masih di tangkai pohon dengan kurma yang telah ditakar, sedangkan Muhaqolah adalah menyewakan tanah.
Musnad Ahmad 10599: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laisti] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua cara berpakaian dan dua model jual beli, adapun dua jual beli itu adalah mulamasah dan munabadzah. Sedangkan dua cara berpakaian memakai pakaian ash shoma` dan ihtiba` dengan hanya mengenakan satu kain dan tidak ada sesuatu yang menutupi kemaluannya."
Musnad Ahmad 10600: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin 'Utbah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari mamakai pakaian ash Shoma` dan melarang seorang lelaki berihtiba` dengan hanya mengenakan satu kain tanpa ada sesuatu yang menutupi kemaluannya. Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] berkata: ['Atho` bin Yazid] berkata: dan telah menceritakannya kepada kami [Hajjaj] dari [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang, lalu ia menyebutkan seperti itu, yakni seperti hadits itu."
Musnad Ahmad 10601: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat dahak di kiblat masjid, lalu beliau menggosoknya dengan batu kecil, setelah itu beliau melarang seseorang meludah di depan atau sebelah kanannya, dan beliau bersabda agar seseorang meludah di sebelah kiri atau di bawah kaki kirinya."
Musnad Ahmad 10602: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Ubadillah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang minum langsung dari mulut kendi."
Musnad Ahmad 10603: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shafwan bin Sulaim] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id] secara riwayat, dan sesekali ia berkata: -Hadits ini sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Mandi pada hari jum'at, " -beliau bersabda: - "merupakan kewajiban bagi setiap orang yang telah aki'l' baligh."
Musnad Ahmad 10604: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [bapaknya], ia berkata: aku bertanya kepada [Abu Sa'id]: "Apakah engkau mendengar sesuatu tentang sarung dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" ia menjawab: Ya, perhatikanlah, aku mendengar beliau bersabda: "Batas sarung seorang mukmin adalah sampai setengah betisnya, dan tidak mengapa jika panjangnya hingga mata kaki, adapun jika panjangnya hingga di bawah mata kaki maka tempatnya adalah di neraka, " beliau mengatakannya tiga kali.
Musnad Ahmad 10605: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Khushaifah] dari [Busr bin Sa'id] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Aku sedang berada di kumpulan orang-orang Anshar, lalu datang kepada kami [Abu Musa] seperti orang yang bingung, ia berkata: "Umar menyuruhku agar aku menemuinya, lalu aku datang kepadanya dan meminta izin (mengucapkan salam) kepadanya hingga tiga kali tetapi ia tidak menjawab, maka aku pun pulang, hal itu karena Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Barangsiapa meminta izin sebanyak tiga kali dan tidak diizinkan, maka hendaklah ia pulang." Umar berkata: "Datangkan bukti apa yang telah engkau katakan, atau aku akan memukulmu, " Abu Sa'id berkata: Kemudian Abu Musa menemui kami dengan kebingungan, atau ia mengatakan: dengan ketakutan, lalu ia berkata: "Aku meminta agar kalian mau menjadi saksi, " Ubai bin Ka'ab kemudian berkata: "Tidak akan ada orang yang mendampingimu kecuali orang yang paling kecil, " Abu Sa'id berkata: "Aku adalah orang yang paling kecil di antara mereka, lalu aku ikut dan aku bersaksi atasnya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meminta izin sebanyak tiga kali dan belum diizinkan, maka hendaklah ia pulang."
Musnad Ahmad 10606: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amru bin Yahya bin Umarah] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id] secara riwayat, lalu ia menyebut dalam hadits tersebut bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada zakat dibawah lima 'uqiyah, tidak ada zakat dibawah lima Dzaud, dan tidak ada zakat dibawah lima wasaq."
Musnad Ahmad 10607: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Abu Sha'sha'ah Abdullah bin Abdurrahman] dari [bapaknya], ia berkata: [Abu Sa'id] berkata kepadaku sedang ia waktu itu berada di kamar, ia berkata: "Wahai anakku, jika engkau adzan maka keraskanlah suaramu, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada sesuatupun yang mendengarnya, baik itu jin, manusia ataupun batu kecuali ia akan bersaksi untuknya." Sesekali ia berkata: "Wahai anakku, jika engkau berada di padang pasir maka keraskanlah suaramu ketika adzan, karena aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah mendengarnya baik itu jin, manusia, batu atau apapun itu kecuali ia akan bersaksi untuknya." Ayahku berkata: dan Sufyan salah dalam penyebutan namanya, yang benar adalah Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah."
Musnad Ahmad 10608: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Abu Sha'sha'ah] orang tua dari Anshar, dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Hampir-hampir harta terbaik seorang muslim adalah kambing, ia mendaki puncak gunung dan tempat tetesan embun, lari demi menyelamatkan agamanya dari fitnah."
Musnad Ahmad 10609: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Dhamrah] dari [Abu Sa'id] berkata: bapakku berkata: aku berkata: Sufyan telah mendengarnya, ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang shalat setelah ashar hingga matahari tenggelam dan setelah subuh hingga matahari terbit."
Musnad Ahmad 10610: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dan [Ibnu Abu Labid] dari [Abu Salamah] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id] dan [Ibnu Juraij] Sedangkan melalui jalur [Sulaiman Al Ahwal] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id] bahwa ia beri'tikaf pada sepuluh hari yang kedua, dan kami beri'tikaf bersamanya, yakni Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Ketika pagi hari di hari kedua puluh, beliau lewat dan kami sedang memindahkan perlengkapan kami, maka beliau bersabda: "Barangsiapa beri'tikaf hendaknya ia berada pada tempat i'tikafnya, sungguh aku melihat bahwa malam ini, tetapi aku lupa darinya, aku merasa bahwa aku sedang sujud di tanah yang berlumpur, langit-langit masjid terbuat dari pelepah kurma, maka langit membanjirinya dengan hujan." Lalu aku melihat pada dahi dan hidung Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terdapat bekas air yang berlumpur."
Musnad Ahmad 10611: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Ajlan] dari [Iyadh bin Abdullah bin Sa'd bin Abu Sarh] bahwa ia mendengar [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda ketika beliau sedang berada di atas mimbar: "Sesungguhnya yang paling aku takutkan atas kalian adalah apa yang akan Allah keluarkan dari tumbuhan bumi dan perhiasan dunia, " lalu seorang lelaki bertanya, "Wahai Rasulullah, apakah kebaikan datang bersama keburukan?" Beliau diam hingga kami melihat wahyu turun kepada beliau. Abu Sa'id berkata: "Beliau terengah dan berkeringat, lalu beliau bersabda: "Mana orang yang bertanya tadi?" Orang itu menjawab, "Aku di sini, dan aku tidak menginginkan kecuali kebaikan, " kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya kebaikan tidak akan datang kecuali dengan kebaikan, sesungguhnya kebaikan tidak akan datang kecuali dengan kebaikan, sesungguhnya kebaikan tidak akan datang kecuali dengan kebaikan, akan tetapi dunia adalah hijau dan terasa manis, dan apa yang tumbuh pada musim semi dapat membunuh seseorang karena kekenyangan, kecuali penyakit tanaman, sesungguhnya ia makan hingga memanjangkan kedua sisi perutnya, ia menyambut matahari lalu membuang kotorannya, kencing, kemudian kembali makan. Maka barangsiapa mengambil dengan haknya ia akan diberkahi karenanya, dan barangsiapa mengambilnya tidak sesuai dengan haknya maka tidak akan diberkahi, ia seperti orang yang makan tapi tidak pernah merasa kenyang." Sufyan berkata: "Al A'masy bertanya kepadaku tentang hadits ini."
Musnad Ahmad 10612: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim] dari [Abu Mutawakkil] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Berwudlu jika akan berjima' dan jika ingin mengulanginya, " Sufyan berkata: Abu Sa'id mendapati pada dirinya sakit yang luar biasa, " berkata: Yazid bin Harun berkata: dari Hisyam, dari Yahya, dari Hilal, dari Abu Sa'id berkata: ia membunuh bekas luka atau penyakit salesma, tetapi yang benar bahwa ia membunuh bekas luka."
Musnad Ahmad 10613: Ia berkata: aku mendengar [Sufyan] berkata: "Sesungguhnya Allah akan menjadikan kalian khalifah di dalamnya, lalu Dia akan melihat apa yang kalian lakukan, ingatlah bahwa setiap pengkhianat akan membawa bendera pada hari kiamat di bokongnya sesuai dengan kadar pengkhianatannya" Dan dibacakan kepada Sufyan: aku mendengar [Ali bin Zaid], dari [Abu Nadhrah], dari [Abu Sa'id Al Khudri], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10614: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Mutharrif] dari [Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bagaimana aku merasa nyaman sedangkan yang membawa sangkakala telah siap meniupnya, mengerutkan dahinya dan menyiapkan telinganya menunggu kapan ia diperintahkan, " kaum muslimin bertanya, "Wahai Rasulullah, lalu apa yang harus kami katakan?" beliau bersabda: "Katakanlah: HASBUNAALLAHU WA NI'MAL WAKIIL 'ALALLAHI TAWAKKALNAA (cukuplah Allah bagi kami dan Dialah sebaik-baik pelindung, kepada Allah lah kami bertawakkal)."
Musnad Ahmad 10615: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdul Malik bin Umair] dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id] secara riwayat yang sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang wanita tidak boleh bepergian selama tiga hari kecuali ia bersama mahramnya."
Musnad Ahmad 10616: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] Dan beliau melarang puasa pada hari Idul Fitri dan Idul Adha.
Musnad Ahmad 10617: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] Dan beliau melarang dari dua shalat: shalat setelah ashar hingga matahari tenggelam, dan shalat setelah subuh hingga matahari terbit.
Musnad Ahmad 10618: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Janganlah melakukan perjalanan kecuali pada tiga masjid: masjidil haram, masjid Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan masjidil Aqso."
Musnad Ahmad 10619: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amru] ia mendengar [Jabir] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan datang pada manusia suatu zaman, sekelompok orang berperang lalu dikatakan pada mereka, 'Apakah di antara kalian ada sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? ' mereka menjawab: 'Ya, ' lalu mereka diberikan kemenangan. Kemudian sekelompok orang berperang dan dikatakan pada mereka: 'Apakah di antara kalian ada yang menjadi sahabat dari sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? ' mereka menjawab: 'Ya, ' lalu mereka diberi kemenangan. Kemudian sekelompok orang berperang lalu dikatakan pada mereka: 'Apakah di antara kalian ada yang menjadi sahabat dari orang yang menjadi sahabat dari sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? ' mereka menjawab: 'Ya, ' lalu mereka diberi kemenangan."
Musnad Ahmad 10620: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] bahwa ia mendengar [Amru] dari ['Attab bin Hunain] menceritakan dari [Abu Sa'id], dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: -Sufyan berkata: aku tidak tahu siapa Attab, - "Sekiranya Allah menahan hujan atas manusia selama tujuh tahun, kemudian setelah itu Dia menurunkannya, sungguh akan ada sekelompok orang yang kafir karenanya, mereka berkata: 'Kami diberi hujan karena bintang Mijdah.'"
Musnad Ahmad 10621: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] mantan budak bani Hasyim, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik bin Abu Namir] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id] dari [bapaknya], ia berkata: "Pada hari senin kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menuju Quba'."
Musnad Ahmad 10622: Telah menceritakan kepada kami Abu Sa'id, berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Ar Rijal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umarah bin Ghaziyyah] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id] dari [bapaknya], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meminta pemberian sedang ditangannya terdapat harta senilai satu uqiyah (empat puluh dirham), sungguh ia telah berambisi."
Musnad Ahmad 10623: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal bin Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- telah menceritakan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian datang ke sebuah kebun milik orang lain, lalu ia ingin makan buah darinya maka hendaklah ia memanggil, 'Wahai pemilik kebun, ' hingga tiga kali, jika dia menjawab hendaklah meminta izin dan jika tidak hendaklah ia memakannya. Dan jika salah seorang dari kalian melewati seekor unta dan ia ingin meminum susunya maka hendaklah ia memanggil, 'Wahai pemilik unta, ' -atau beliau mengatakan, - 'wahai penggembala unta, ' jika dia menjawab hendaklah meminta izin dan jika tidak, hendaklah ia meminumnya. Batas bertamu adalah tiga hari, sedang selebihnya adalah sedekah."
Musnad Ahmad 10624: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: telah menceritakan kepadaku [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Imran bin Abu Anas] dari [Ibnu Abu Sa'id Al Khudri] dari [bapaknya], Bahwasanya ia berkata: "Dua orang saling berdebat tentang "masjid yang dibangun atas dasar takwa sejak hari pertama, " yang satu berkata: "Ia adalah masjid Quba', " dan yang lainnya berkata: "Ia adalah masjid Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ia adalah masjidku."
Musnad Ahmad 10625: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] bahwa [Muhammad] menceritakan, bahwasanya [Dzakwan Abu Shalih] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Jabir bin Abdullah] dan [Abu Hurairah], "bahwasanya mereka dilarang dari Shorf (jual beli emas dengan emas atau emas dengan perak, pent). Dan kedua orang dari mereka telah memarfu'kan hadits ini kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10626: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab Al Khaffaf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Mathar] dari [Muhammad bin Sirin] bahwa [Dzakwan Abu Shalih] berkata: dan Muhammad bin Sirin memujinya dengan kebaikan, ia menceritakan dari [Jabir bin Abdullah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah] Bahwasanya mereka dilarang dari Shorf (jual beli emas dengan emas atau emas dengan perak, pent). Dan kedua orang dari mereka telah memarfu'kan hadits ini kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10627: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Asy'ats] dari [Muhammad] dari [Abu Shalih Dzakwan] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id] dan [Jabir], dua orang dari ketiga orang tersebut berkata: bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Shorf."
Musnad Ahmad 10628: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghailan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Risydin] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amru Ibnul Harits] dari [Abu As Samh] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang yang beriman di dunia ini ada tiga golongan: orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasul-Nya kemudian tidak ragu dan mereka berjihad dengan harta dan jiwa-jiwa mereka di jalan Allah, orang-orang yang mana manusia merasa aman terhadap diri-diri mereka harta-harta mereka, kemudian orang yang jika berlebih-lebihan atas ketamakan ia tinggalkan untuk Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 10629: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Manshur] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Muhammad] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Rubaih bin Abdurrahman bin Abu Sa'id] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkurban dengan domba bertanduk seraya bersabda: "Ini adalah untukku dan untuk siapa saja yang tidak berkurban dari umatku."
Musnad Ahmad 10630: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Idris] -yaitu Asy Syafi'i- berkata: telah memberitakan kepada kami [Malik] dari [Dawud bin Al Hushain] dari [Abu Sufyan] mantan budak Abu Ahmad, dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Muzabanah dan Muhaqolah, Muzabanah yaitu membeli kurma dengan kurma yang masih di tangkainya, sedangkan Muhaqolah adalah menyewakan tanah dengan gandum."
Musnad Ahmad 10631: Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muhammad, Abu Abdurrahman berkata: aku mendengarnya dari [Abdullah bin Muhammad bin Abu Syaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Khalid Al Ahmar] dari [Al A'masy] dari [Adl Dhahak Al Masyriqi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Apakah salah seorang dari kalian merasa lemah untuk membaca sepertiga Al qu`ran dalam semalam?" Abu Sa'id Al Khudri berkata: Maka hal itu pun memberatkan para sahabat, lalu mereka berkata: "Siapa yang mampu melakukan hal itu?" beliau bersabda: "Membaca QUL HUWA ALLAHU AHAD karena ia adalah sepertiga Al qu`ran."
Musnad Ahmad 10632: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Mudlar] dari [Ibnul Had] dari [Abdullah bin Khabab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian bermimpi dengan sesuatu yang ia suka, sebenarnya itu adalah dari Allah, maka hendaknya memuji kapada Allah dan menceritakan kepada orang lain. Namun jika ia bermimpi selain itu, yaitu sesuatu yang ia benci, sebenarnya itu adalah dari setan, maka mintalah perlindungan kepada Allah dari keburukannya dan janganlah ia ceritakan kepada siapapun karena ia tidak akan menyelakakannya."
Musnad Ahmad 10633: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Mudlar] dari [Ibnul Had] dari [Abdullah bin Khabab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berpuasa wishol, namun jika kalian ingin wishol cukuplah ia sampai waktu sahur, " para sahabat berkata: "Engkau sendiri melakukannya!" beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak seperti kalian, di waktu malam aku mempunyai Dzat pemberi makan yang akan memberiku makan dan minum."
Musnad Ahmad 10634: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] dari ['Amru bin Al Harits] dari [Darraj] dari [Al Haitsami] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada kelembutan kecuali yang memiliki kemuliaan dan tidak ada kebijaksanaan kecuali yang telah berpengalaman."
Musnad Ahmad 10635: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnul Had] dari [Yuhannas] mantan budak Mush'ab bin Az Zubair, dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Ketika kami sedang berjalan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di suatu tempat, tiba-tiba seorang penya'ir melantunkan sya'ir, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalian tangkaplah setan itu, -atau beliau mengatakan, - "Tahanlah setan setan itu. Sungguh, sekiranya perut salah seorang dari kalian dipenuhi oleh muntahan, adalah lebih baik daripada mulutnya penuh dengan sya'ir."
Musnad Ahmad 10636: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] -yaitu Ibnu Sa'd-, dari [Ibnul Had] dari [Abdullah Al Khabab] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya pamannya Abu Thalib, disebut-sebut di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau pun bersabda: "Semoga saja syafa'atku bermanfaat untuknya pada hari kiamat, ia ditempatkan di kolam api yang mencapai mata kakinya, lalu otaknya mendidih karenanya."
Musnad Ahmad 10637: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Khalid bin Yazid] dari [Sa'id bin Abu Hilal] dari [Abu Ya'qub Al Khiyyath] berkata: "Aku dan Mush'ab bin Zubair menyaksikan hari raya Idul Fitri di Madinah, lalu ia mengirim surat kepada [Abu Sa'id] bertanya tentang apa yang dilakukan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari raya Idul Fitri, maka Abu Sa'id memberitahukan kepadanya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat sebelum berkhutbah, maka pada hari itu ia shalat sebelum berkhutbah."
Musnad Ahmad 10638: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Ar Rijal] dari [Umarah bin Ghaziyah] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [bapaknya], ia berkata: "Ibuku menyuruhku menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam agar aku meminta sesuatu kepadanya, lalu aku mendatangi beliau dan duduk, " Abu Sa'id berkata: "Lalu beliau menyambutku dan bersabda: "Barangsiapa berusaha mengayakan dirinya maka Allah akan mengayakannya, barangsiapa berusaha menjaga diri maka Allah akan memelihara dirinya, barangsiapa berusaha mencukupkan diri maka Allah akan mencukupkannya, dan barangsiapa meminta-minta sedang ia mempunyai harta seharga satu uqiyah (empat puluh dirham), sungguh ia telah berambisi." Abu Sa'id berkata: Aku berkata: "Untaku Al yaqutah lebih mahal dari satu uqiyah, " maka akupun pulang dan tidak jadi meminta kepada beliau. Telah menceritakan kepada kami [Hakam bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Ar Rijal].
Musnad Ahmad 10639: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] -yaitu Al Qari`- berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menjual emas dengan emas dan perak dengan perak, kecuali sebanding dan sekadar."
Musnad Ahmad 10640: Dan beliau bersabda: "Jika panas terasa sangat menyengat maka undurlah waktu shalat sampai teduh, karena sesungguhnya panas yang amat sangat dari hembusan neraka jahannam."
Musnad Ahmad 10641: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Hisyam] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, dari ['Amir Al Ahwal] dari [Abu Ash Shidiq] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Di surga, jika seorang mukmin menginginkan seorang anak maka hamil, lahir dan tumbuhnya hanya dalam sesaat seperti yang ia inginkan."
Musnad Ahmad 10642: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Iyadh bin Abdullah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyukai 'arajin (sejenis senjata) yang beliau bawa di tangannya, ketika memasuki masjid beliau melihat dahak di kiblat masjid, maka beliau pun menggosok dengannya lalu membuangnya."
Musnad Ahmad 10643: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman At Taimi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau melarang dari membuat nabidz di kendi yang terbuat dari tembikar, dari mencampur kurma dengan anggur, dan dari mencampur kurma muda dengan kurma yang telah masak."
Musnad Ahmad 10644: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Muhammad bin Ubaid] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ahli surga telah masuk surga dan ahli neraka telah masuk neraka, kematian akan di datangkan dalam wujud seekor domba yang gemuk, lalu domba itu diletakkan antara surga dan neraka, lalu dikatakan, 'Wahai ahli surga, apakah kalian tahu siapa ini? ' Beliau bersabda: "Mereka lalu menjulurkan kepala mereka dan melihatnya, lalu berkata: 'Ya, ini adalah kematian, ' lalu dikatakan pula: 'Wahai ahli neraka, apakah kalian tahu siapa ini? ' Beliau bersabda: "Mereka lalu menjulurkan kepala mereka dan melihatnya, lalu berkata: 'Ya, ini adalah kematian, " beliau bersabda: "Kemudian diperintahkan agar domba tersebut disembelih, " beliau bersabda: "Kemudian dikatakan: 'Wahai ahli surga kalian kekal dan tidak akan mati, wahai ahli neraka kalian kekal dan tidak akan mati, '" Abu Sa'id berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian membaca: "dan peringatkanlah mereka tentang hari perkumpulan (kiamat) ketika perkara diputuskan dan sedangkan mereka lalai" Abu Sa'id berkata: "Kemudian beliau mengisyaratkan dengan tangannya. Muhammad bin 'Ubaid menyebutkan dalam haditsnya, "Jika ahli surga telah masuk surga dan ahli neraka telah masuk neraka, kematian didatangkan dalam wujud seekor domba yang gemuk."
Musnad Ahmad 10645: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalanku dengan seluruh para Nabi sebelumku adalah seperti seorang lelaki yang membangun rumah, kemudian ia sempurnakan kecuali sebuah batu bata, lalu aku datang dan menyempurnakan batu itu."
Musnad Ahmad 10646: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, tentang firman Allah 'azza wajalla: "dan kami jadikan kalian umat yang tengah-tengah", beliau bersabda: "Yaitu adil."
Musnad Ahmad 10647: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Sa'd Ath Tha'i] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bercerita tentang peniup sangkakala, beliau bersabda: "Di sebelah kanannya adalah malaikat Jibril dan di sebelah kirinya adalah malaikat Mikail 'Alaihimus Salam."
Musnad Ahmad 10648: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Ja'far bin Iyas] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus kami dalam suatu ekspedisi dengan tiga puluh penunggang kuda, " Abu Sa'id berkata: "Lalu kami singgah di perkampungan Arab, dan meminta mereka untuk menerima kami sebagai tamunya, namun mereka enggan. Kemudian pemimpin mereka disengat, akhirnya mereka pun mendatangi kami dan bertanya: "Apakah ada salah seorang dari kalian yang bisa meruqyah dari sengatan kalajengking?" Abu Sa'id berkata: "Lalu aku berkata: "Ya, aku bisa, tetapi aku tidak akan melakukannya sehingga kalian memberi kami sesuatu, " mereka berkata: "Kami akan memberi kalian tiga puluh ekor kambing, " Abu Sa'id berkata: "Lalu aku membaca ALHAMDULILLAH padanya tujuh kali, " Abu Sa'id berkata: "dan ia pun sembuh, " Abu Sa'id berkata: "Ketika kami menerima kambing tersebut, jiwa kami seakan menolaknya, " Abu Sa'id berkata: "Lalu kami menahannya hingga kami menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, setibanya kami di Madinah, kami ceritakan hal itu kepada beliau, maka beliau bersabda: "Tidakkah kalian tahu bahwa itu adalah ruqyah? bagilah kambing itu dan berikan juga aku dari bagiannya."
Musnad Ahmad 10649: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat di atas tikar."
Musnad Ahmad 10650: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat dengan mengenakan satu kain dan meletakkan dua ujungnya di atas kedua pundak beliau."
Musnad Ahmad 10651: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Isma'il bin Raja`] dari [bapaknya], dan dari [Qais bin Muslim] dari [Thariq bin Syihab], keduanya dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Marwan mengeluarkan mimbar pada hari Ied, dan itu belum pernah dilakukan sebelumnya, lalu ia juga memulai dengan berkhutbah sebelum shalat Ied, dan itu belum pernah dilakukan sebelumnya. Maka seorang lelaki berdiri seraya berkata: "hai Marwan, engkau telah menyelisihi sunnah, engkau keluarkan mimbar pada hari Ied padahal itu belum pernah dilakukan pada hari Ied, dan engkau juga memulainya dengan khutbah sebelum shalat, padahal hal itu belum pernah dilakukan sebelumnya!" Ia berkata: maka Abu Sa'id Al Khudri bertanya: "Siapa orang ini?" Mereka menjawab, "Ia adalah fulan bin fulan, " ia berkata: Lalu Abu Sa'id berkata: "Orang ini telah melakukan apa yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa di antara kalian melihat kemungkaran, jika ia bisa merubahnya dengan tangan, maka hendaklah ia lakukan, " dan sesekali beliau bersabda: "maka hendaklah ia merubah dengan tangannya, jika ia tidak mampu dengan tangannya, hendaklah dengan lisannya, jika ia tidak mampu dengan lisannya, maka hendaklah dengan hatinya, dan itu adalah selemah-lemahnya iman."
Musnad Ahmad 10652: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah Ibnul Walid Al Washshafi] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ketika akan tidur ia mengucapkan: ASTAGHFIRULLAH ALLADZII LAA ILAAHA ILLA HUWAL HAYYUL QAYYUUMU WA ATUUBU ILAIHI (aku memohon ampun kepada Allah yang tidak ada Tuhan yang patut di sembah selain Dia, Yang Maha Hidup dan Maha Benar, dan aku bertaubat kepada-Nya) sebanyak tiga kali, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya walaupun seperti buih di lautan, walaupun seperti gunung pasir, walau seperti jumlah daun di pepohonan."
Musnad Ahmad 10653: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Abu Hind] dari [Abu Nadhrah] berkata: Aku bertanya kepada [Abu Sa'id]: apakah engkau mendengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang emas dengan emas dan perak dengan perak?" maka ia menjawab: "akan aku kabarkan kepadamu apa yang aku dengar dari beliau, ada seorang yang membawa kurma datang kepada beliau dengan membawa kurma yang bagus, adapun kurma Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam disebut Al laun, " Abu Sa'id berkata: "Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada orang itu, "Dari mana engkau dapatkan kurma yang bagus ini?" Ia menjawab, "Aku membawa dua sho' dari kurma kami, lalu aku menjualnya dengan satu sho' kurma yang bagus ini, " Abu Sa'id berkata: "Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Engkau telah melakukan riba, " Abu Nadhrah berkata: Kemudian Abu Sa'id berkata: "Kurma dengan kurma lebih riba ataukah perak dengan perak dan emas dengan emas."
Musnad Ahmad 10654: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] dari [Sa'id Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam beri'tikaf pada sepuluh hari kedua pada bulan Ramadlan untuk mendapatkan malam lailatul qodar sebelum tampak bagi beliau, ketika selesai beliau meminta untuk ditampakkan, lalu ia diturunkan dan tampaklah bahwa ia berada pada sepuluh hari terakhir, kemudian beliau menyuruh orang-orang agar tetap tinggal lalu beliau kembali dan beri'tikaf pada sepuluh hari terakhir. Setelah itu beliau keluar kepada para sahabat seraya bersabda: "Hai manusia, sesungguhnya telah tampak kepadaku lailatul qodar maka aku keluar untuk memberitahu kalian tentangnya, lalu datanglah dua orang yang baunya busuk, mereka berdua bersama setan, sehingga aku dilupakan tentangnya, maka carilah ia pada hari kesembilan, ketujuh, dan kelima, " aku berkata: "Wahai Abu Sa'id, engkau lebih mengetahui akan bilangan dari pada kami, " Abu Sa'id berkata: "Aku lebih berhak dengannya daripada kalian, apa yang dimaksud dengan hari kesembilan, ketujuh dan kelima? Yaitu penghujung yang kalian sebut dengan hari ke duapuluh satu dan yang setelahnya adalah hari kesembilan, dan penghujung yang kalian sebut dengan hari keduapuluh tiga dan yang setelahnya adalah hari ketujuh, dan penghujung yang kalian kalian sebut dengan hari keduapuluh lima dan yang setelahnya itulah hari kelima."
Musnad Ahmad 10655: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin Yazid] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ahli neraka yang memang mereka adalah penduduknya, maka mereka tidaklah hidup dan tidak juga mati di dalamnya, tetapi manusia, -atau sebagaimana sabda beliau: - "yang neraka mengadzabnya karena dosa-dosa mereka, " atau beliau bersabda: "karena kesalahan-kesalahan mereka, lalu Allah mematikan mereka sementara, hingga ketika mereka menjadi arang, Allah menyeru kepada manusia agar mereka memberikan syafa'at, lalu mereka didatangkan dengan bergelombang, bergelombang, bergelombang, kemudian mereka tumbuh di sungai surga, lalu dikatakan 'Wahai ahli surga, siramilah mereka, ' kemudian mereka tumbuh seperti tumbuhnya biji-bijian dalam aliran sungai, " Abu Sa'id berkata: ketika itu ada seorang lelaki berkata: "Seakan-akan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika itu berada di padang pasir."
Musnad Ahmad 10656: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abdurrahman bin Bisyr bin Mas'ud] berkata: ia mengembalikan hadits ini hingga ia kembalikan kepada [Abu Sa'id], ia berkata: "Hal itu lalu disebutkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bertanya: "Apa masalah kalian?" mereka menjawab: "Seorang lelaki yang mempunyai istri yang menyusui, lalu ia menggaulinya tetapi ia tidak ingin istrinya hamil, dan juga seorang lelaki yang mempunyai seorang budak wanita, ia menggaulinya tetapi ia tidak ingin jika budak tersebut hamil darinya, " beliau bersabda: "Janganlah kalian lakukan, karena hal itu telah ditakdirkan." Ibnu 'Aun berkata: "Lalu aku ceritakan hal itu kepada Hasan, ia kemudian berkata: "'Janganlah kalian', seakan-akan ini adalah larangan."
Musnad Ahmad 10657: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mencela sahabatku, karena sesungguhnya jika salah seorang dari kalian berinfaq emas sebesar gunung Uhud, tidak akan mencapai satu mud sedekah mereka, tidak juga setengahnya."
Musnad Ahmad 10658: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] atau dari [Abu Hurairah] -Al A'masy masih merasa ragu, - ia berkata: "Ketika terjadi perang Tabuk orang-orang sangat kelaparan, mereka lalu berkata: "Wahai Rasulullah, sekiranya engkau izinkan kami menyembelih hewan kami, maka kami akan makan dagingnya dan kami ambil minyaknya, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepada mereka: "Lakukanlah, " lalu datanglah Umar seraya berkata: "Wahai Rasulullah, jika mereka melakukannya maka hewan tunggangan akan semakin sedikit, akan tetapi mintalah sisa-sisa persediaan bekal mereka dan doakanlah dengan keberkahan semoga Allah mengkabulkannya." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta agar dicarikan lembaran kulit, beliau lalu menghamparkannya dan menyeru agar perbekalan mereka dikumpulkan, maka datanglah seseorang dengan segenggam jagung, kemudian datang lagi yang lain dengan segenggam kurma, lalu datang yang lainnya dengan remukan roti hingga terkumpullah dalam lembaran tersebut sedikit bekal, beliau kemudian berdoa mohon keberkahan. Beliau lalu bersabda: "Ambillah dan isi bejana-bejana kalian, " Al A'masy berkata: "Lalu mereka mengambil dan mengisi bejana-bejana mereka sehingga mereka tidak meninggalkan bejana-bejana tersebut kecuali telah mereka penuhi, dan mereka juga memakannya hingga kenyang dan masih terdapat sisa darinya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan aku adalah utusan-Nya, tidaklah seorang hamba bertemu Allah dengan membawa kalimat tersebut tanpa keraguan kemudian terhalang untuk masuk surga."
Musnad Ahmad 10659: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ubaidullah Ibnul Mughirah bin Mu'aiqib] dari [Sulaiman bin 'Amru bin Abdul Utwari] salah seorang dari keturunan Laits, ia adalah seorang anak yatim dalam asuhan Abu Sa'id Sulaiman bin Umar, yaitu Abul Haitsami yang meriwayatkan dari Abu Sa'id, ia berkata: Aku mendengar Abu Sa'id berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shiroth diletakkan di antara kedua tepi Jahannam, di atasnya ada duri seperti sa'dan (tumbuhan) kemudian manusia melewatinya, maka sebagian ada yang selamat sampai tujuan namun mereka terkena duri dan membekas tandanya, dan ada pula yang tertahan hingga terjungkal ke dalamnya. Maka ketika Allah 'azza wajalla selesai memutuskan perkara semua hamba-Nya, orang-orang beriman mencari-cari orang-orang yang bersama mereka di dunia, mereka shalat sebagimana mereka shalat, zakat sebagaimana mereka zakat, puasa sebagaimana mereka puasa, haji sebagimana mereka haji dan berperang sebagaimana mereka perang. Mereka lalu berkata: 'Wahai Rabb, sebagian dari hamba-hamba-Mu, mereka shalat sebagaimana kami shalat, zakat sebagaimana kami zakat, puasa sebagaimana kami puasa, haji sebagaimana kami haji dan berperang sebagaimana kami berperang, sungguh kami tidak melihat mereka, ' lalu Allah berfirman: 'Pergilah kalian ke dalam neraka, jika di antara mereka ada yang kalian ketahui maka keluarkanlah.'" Beliau bersabda: "Lalu mereka mendapatkan mereka telah disiksa dalam neraka sesuai amalan mereka, di antara mereka ada yang disiksa sebatas telapak kakinya, ada yang sampai sebatas setengah betisnya, ada yang sebatas lututnya, ada yang sebatas pusarnya, ada yang sebatas dadanya dan ada yang hingga sampai sebatas leher, namun belum menutupi wajahnya. Lalu mereka dikeluarkan dan dimasukkan ke dalam sungai kehidupan." Maka ada yang bertanya: "Wahai Rasulullah, apa sungai kehidupan itu? beliau menjawab, "Ia adalah air yang biasa dipakai mandi oleh para penduduk surga, lalu mereka tumbuh seperti tumbuhnya biji-bijian di tepi aliran sungai, " sesekali beliau mengatakan, "sebagaimana tanaman tumbuh di ditepi aliran sungai, kemudian para Nabi memberi syafa'at kepada siapa saja yang bersaksi bahwa tiada Tuhan yang patut disembah kecuali Allah dengan hati yang ikhlas, lalu mereka pun dikeluarkan darinya." beliau bersabda: "Kemudian Allah memberi kemurahan dengan rahmat-Nya, hingga Dia tidak tinggalkan seorang hamba pun di dalam neraka yang di hatinya terdapat sebiji sawi keimanan kecuali Dia keluarkan darinya."
Musnad Ahmad 10660: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ad Dustuwa`i] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Iyadh] berkata: Aku berkata kepada [Abu Sa'id Al Khudri]: "Salah seorang dari kami shalat tetapi ia tidak tahu berapa raka'at yang telah ia kerjakan, " ia menjawab: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat dan ia tidak tahu berapa raka'at yang telah ia kerjakan, maka hendaklah ia sujud dengan dua kali sujud dalam keadaan duduk. Dan apabila setan datang kepada salah seorang dari kalian, lalu ia berkata: 'Sesungguhnya engkau telah berhadats, ' maka hendaklah ia katakan: 'dusta kamu, ' kecuali jika ia mencium bau dengan hidungnya dan mendengar suara dengan telinganya."
Musnad Ahmad 10661: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sedang di antara kami ada yang puasa dan ada yang berbuka, adapun orang-orang yang puasa tidak mempunyai perasaan jengkal kepada orang yang berbuka dan orang yang berbuka tidak mempunyai perasaan jengkal kepada orang yang puasa, mereka berpendapat bahwa barangsiapa merasa kuat kemudian puasa maka itu adalah baik, dan mereka juga berpendapat bahwa barangsiapa merasa lemah kemudian ia berbuka maka itu baik."
Musnad Ahmad 10662: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Kami tidak mengira bahwa Khaibar akan di taklukkan, kami kemudian mendapati pohon itu lalu kami memakannya dengan lahap, sedang manusia dalam keadaan lapar. Kemudian kami menuju masjid sehingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencium bau tak sedap, beliau lalu bersabda: "Barangsiapa makan sesuatu dari pohon yang busuk ini maka janganlah mendekati kami di masjid." Orang-orang pun berkata: "Pohon itu telah diharamkan, pohon itu telah diharamkan, " hal itu akhirnya sampai kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: "Wahai manusia, sesungguhnya tidak ada hak dariku untuk mengharamkan apa yang Allah halalkan, tapi itu adalah pohon yang tidak aku sukai baunya."
Musnad Ahmad 10663: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menulis dariku sesuatu selain al qu`ran, maka barangsiapa menulis sesuatu selain al qu`ran hendaklah ia menghapusnya."
Musnad Ahmad 10664: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Hisyam Ad Dustuwa`i] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Rifa'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "makan sahur itu berkah, maka janganlah kalian tinggalkan meskipun salah seorang dari kalian hanya minum seteguk air, karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla dan para malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur."
Musnad Ahmad 10665: Telah menceritakan kepada kami [Syu'aib bin Harb] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menulis sesuatu pun dariku, maka barangsiapa menulis sesuatu dariku hendaknya ia menghapusnya."
Musnad Ahmad 10666: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] ia berkata: "Aku bertanya kepada [Jabir] tentang seseorang yang minum dengan berdiri, maka ia pun menjawab, "Kami membenci hal itu."
Musnad Ahmad 10667: Telah menceritakan kepada kami [Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] bahwasanya ia berkata: "Aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] bersaksi bahwasannya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mencegah hal itu dan mencela orang yang kencing dengan menghadap kiblat."
Musnad Ahmad 10668: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] -yaitu Ibnu Sa'd- dari [Zaid bin Aslam], bahwa Abdullah bin Umar membuka pintu rumahnya dan ia sedang bersama [Abu Sa'id Al Khudri], tiba-tiba ada ular keluar, maka Abdullah bin Umar menyuruh agar ular tersebut dibunuh, namun Abu Sa'id berkata: "Tidakkah engkau tahu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh agar memberinya izin terlebih dahulu sebelum membunuhnya!"
Musnad Ahmad 10669: Telah menceritakan kepada kami [Syu'aib bin Harb] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'd] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berusaha untuk sabar maka Allah akan menjadikannya sabar, barangsiapa berusaha untuk kaya maka Allah akan mengayakannya, barangsiapa menjaga diri maka Allah akan memelihara dirinya, dan aku tidak mendapati untuk kalian rizki yang lebih lapang dari pada sabar."
Musnad Ahmad 10670: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Zaid] dari [bapaknya], dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] ia berkata: "Kami sedang duduk menulis apa yang kami dengar dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian beliau keluar menemui kami dan bersabda: "Apa yang kalian tulis?" kami menjawab, "yang kami dengar darimu, " beliau bersabda: "Apakah ada kitab selain kitabullah?" kami menjawab: "kami tidak mendengar, " beliau bersabda: "Tulis dan murnikanlah kitabullah, apakah ada kitab selain kitabullah! murnikan kitabulah, -atau beliau mengatakan, - "bersihkanlah." Abu Hurairah berkata: Lalu kami kumpulkan semua yang telah kami tulis dalam satu tempat, setelah itu kami pun membakarnya dengan api. Kami bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah kami boleh menyampaikan hadits darimu?" beliau bersabda: "Ya, sampaikanlah dariku dan tidak ada dosa, barangsiapa berbohong atas namaku dengan sengaja maka persiapkanlah tempat duduknya di neraka." Abu Hurairah berkata: Kami bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, bolehkah kami menceritakan sesuatu dari bani Israil?" beliau menjawab, "Ya, ceritakanlah dari Bani Israil dan tidak ada dosa, sesungguhnya kalian tidaklah menceritakan sesuatu dari mereka kecuali di antara mereka ada yang lebih mengherankan darinya."
Musnad Ahmad 10671: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Bisyr bin Harb] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam wuquf di 'Arafah berdoa dengan seperti ini, " lalu ia mengangkat tangannya setinggi dadanya dan menjadikan telapak tangannya menghadap ke tanah.
Musnad Ahmad 10672: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari memakai pakaian ash shoma`, dan seorang lelaki yang berihtiba` dengan hanya mengenakan satu kain dan tidak ada sesuatu yang menutupi kemaluannya."
Musnad Ahmad 10673: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Abu Al Mutawakkil An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang yang beriman pada hari Kiamat selamat dari neraka, lalu mereka ditahan di jembatan antara surga dan neraka, lalu sebagian akan diqishas atas sebagian yang lain karena kezhaliman mereka waktu di dunia, sehingga setelah mereka dibersihkan dan telah suci, mereka diizinkan memasuki surga. Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, seseorang di antara mereka lebih mengetahui rumahnya di surga dari pada rumahnya di dunia."
Musnad Ahmad 10674: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Firas bin Yahya Al Hamdani] dari ['Athiyyah Al Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, seorang lelaki telah masuk ke dalam surga sedang ia belum pernah melakukan kebaikan sedikitpun, ketika menjelang ajalnya ia berkata kepada keluarganya: 'Jika aku mati maka bakarlah aku, lalu hancurkanlah diriku, setelah itu buanglah sebagian dari abuku ke laut dan sebagian lain ke darat.' Maka Allah memerintahkan laut dan darat untuk mengumpulkan debunya, lalu Dia berfirman: 'Apa yang menyebabkan engkau melakukan hal itu? ' ia menjawab: 'Karena aku takut kepada-Mu, ' beliau bersabda: "Allah lalu mengampuninya."
Musnad Ahmad 10675: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] -yaitu Syaiban- dari Yahya dari [Abu Nadhrah Al 'Aufi] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] mengabarkan kepadanya, ia berkata: "Aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang shalat witir, maka beliau bersabda: "lakukanlah shalat witir sebelum subuh." Telah menceritakan kepada kami Husain dalam tafsir Syaiban, dari Qotadah ia berkata: telah menceritakan kepada kami Abu Al Mutawakkil An Naji dari Abu Sa'id Al Khudri ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang mukmin selamat dari neraka.." lalu ia menyebutkan hadits."
Musnad Ahmad 10676: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan [Rauh] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Atho` Ibnu As Sa`ib] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin 'Utbah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Surga dan Neraka saling membanggakan dirinya, Neraka berkata: 'Wahai Rabb orang-orang yang memasukiku adalah dari golongan orang-orang yang sombong, para raja dan orang-orang terkemuka, ' lalu surga berkata: 'Wahai Rabb, orang-orang yang memasukiku adalah dari golongan lemah, fakir dan orang-orang miskin, ' kemudian Allah Tabaaraka wa Ta'ala berfirman kepada Neraka: 'Engkau adalah adzab-Ku, denganmu Aku akan siksa siapa saja yang Aku kehendaki, ' dan Dia berfirman kepada Surga: 'Engkau adalah rahmat-Ku yang luasnya mencakup segala sesuatu, dan setiap dari kalian berdua akan mendapatkan isiannya.' Lalu dimasukkan ke dalam neraka para penghuninya, lalu ia berkata: 'Apakah masih ada tambahan?"' beliau bersabda: "Lalu dimasukkan lagi ke dalamnya, ia bertanya lagi: 'Apakah masih ada tambahan? ' Lalu dimasukkan lagi ke dalamnya, ia bertanya lagi: 'Apakah masih ada tambahan? ' hingga Allah Tabaraka wa Ta'ala datang dan menaruh kaki-Nya sehingga memenuhinya, Neraka lalu berkata: 'Cukup, cukup.' Adapun ahli surga, maka ia kekal di dalamnya sesuai kehendak Allah sampai kapan mereka kekal, dan Dia menciptakan untuknya segala sesuatu yang Dia kehendaki."
Musnad Ahmad 10677: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Sa'id Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang paling ringan azabnya di neraka adalah seseorang yang di kakinya memakai sandal lalu otaknya mendidih karenanya, dan di antara mereka ada yang disiksa dengan api yang mencapai kedua mata kakinya, di antara mereka ada yang disiksa dengan api yang mencapai lutut, di antara mereka ada juga yang disiksa dengan api yang mencapai perutnya, di antara mereka ada yang disiksa dengan api yang mencapai sebatas dada, dan di antara mereka ada yang disiksa dengan api yang mencapai seluruh badannya, 'Affan menyebutkan, "selain disiksa ada juga yang dimasukkan ke dalam api."
Musnad Ahmad 10678: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Sa'd Abu Al Mujahid Ath Tha`i] dari ['Athiyyah bin Sa'd Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri], aku melihatnya bahwa ia memarfu'kannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Mukmin manapun yang memberi minum mukmin lainnya di saat hausnya maka Allah akan memberinya minum pada hari Kiamat dengan anggur yang segar, dan mukmin manapun yang memberi makan mukmin lainnya di saat laparnya maka Allah akan memberinya makan dengan buah-buah surga, serta mukmin manapun yang memberi pakaian kepada mukmin lainnya di saat ia telanjang maka Allah akan memberinya pakaian dari dedaunan surga."
Musnad Ahmad 10679: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Khalid bin Abu Imran] dari [Abu Abdurrahman Al Hubuli] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meraih tanganku lalu bersabda: "Wahai Abu Sa'id, ada tiga hal yang barangsiapa mengatakannya maka ia akan masuk surga, " aku bertanya, "Apa itu ya Rasulullah? Beliau menjawab: "Barangsiapa yang ridla Allah sebagai Rabbnya, Islam sebagai agamanya dan Muhammad sebagai Rasul-Nya, " kemudian beliau bersabda lagi: "Wahai Abu Sa'id, sedangkan yang keempatnya memiliki keutamaan sebagaimana antara langit dan bumi, yaitu berjihad di jalan Allah."
Musnad Ahmad 10680: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Bisyr bin Harb] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di Arafah berdoa seperti ini, " lalu ia mengangkat tangannya dan menjadikan telapaknya menghadap tanah.
Musnad Ahmad 10681: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Isma'il] -yaitu Isma'il bin Abu Ishaq Al Mula`i- dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku tinggalkan untuk kalian dua perkara yang sangat berat, salah satunya lebih besar dari yang lain: Kitabullah, tali yang dijulurkan dari langit ke bumi, dan keturunan ahli baitku, keduanya tidak akan berpisah hingga mereka tiba di telagaku."
Musnad Ahmad 10682: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq Al Fazari] dari [Al Auza'i] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Seorang lelaki datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya tentang hijrah, maka beliau bersabda: "Celaka engkau, hijrah itu adalah perkara yang sangat menyulitkan, apakah engkau memiliki unta?" ia menjawab: "Ya, " beliau bertanya: "Apakah engkau telah membayar zakatnya?" ia menjawab: "Ya, " beliau bertanya: "Apakah engkau telah bersedekah darinya?" ia menjawab: "Ya, " beliau bertanya lagi: "Apakah engkau telah memerahnya di hari ia mendapatkan air?" ia menjawab: "Ya, " beliau bersabda: "Beramallah kamu sesukamu dari balik laut, karena sesungguhnya Allah tidak akan menyia-nyiakan amalanmu sedikitpun."
Musnad Ahmad 10683: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Qarm] dari [Abdurrahman] -yaitu Ibnu Al Ashbahani, dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa didahului (mati) oleh tiga orang dari anaknya, maka mereka akan membentenginya dari neraka."
Musnad Ahmad 10684: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al A'masy] dari [Sa'd Ath Tha`i] dari ['Athiyyah bin Sa'd] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lima golongan yang tidak akan masuk surga: peminum arak, orang yang percaya dengan sihir, pemutus silaturrahim, dukun dan Mannan (yang mengungkit-ungkit pemberian)."
Musnad Ahmad 10685: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Harits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al Auza'i] dari [Ibnu Syihab] dari ['Atho` bin Yazid Al Laisti] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya seorang arab badui bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang hijrah, maka beliau bersabda: "Celaka engkau, hijrah itu adalah perkara yang sangat menyulitkan, apakah engkau mempunyai unta?" ia menjawab, "Ya, " beliau bersabda: "Bukankah engkau telah menunaikan zakatnya?" Ia menjawab, "Ya benar, " beliau bersabda: "Bukankah engkau telah bersedekah darinya?" ia menjawab, "Ya, benar, " beliau bersabda: "Bukankah engkau telah memerahnya di hari ia mendapatkan air?" ia menjawab, "Ya benar, " beliau bersabda: "Maka beramallah kamu sesukamu dari balik laut, karena sesungguhnya Allah tidak akan menyia-nyiakan amalanmu sedikitpun."
Musnad Ahmad 10686: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Amru Ibnul Harits] dari [Bakr bin Sawadah] bahwa [Abu An Najib] mantan budak Abdullah bin Sa'd menceritakan kepadanya, bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya: bahwa ada seorang lelaki tiba dari Najran menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sedang di tangannya terdapat cincin dari emas, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berpaling darinya dan tidak menanyakan sesuatu kepadanya, lalu ia pulang menemui istrinya lalu menceritakan hal itu kepadanya, lalu istrinya berkata: "Sungguhnya ada suatu perkara pada dirimu, temuilah kembali Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " maka ia pun kembali kepada beliau seraya meletakkan cincin dan jubah yang ia pakai, ketika ia meminta izin beliau memberinya izin, lalu ia mengucapkan salam kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau menjawabnya: ia bertanya: "Wahai Rasulullah, sebelum kedatanganku ini engkau berpaling dariku?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Engkau tadi mendatangiku sedang di tanganmu ada bara dari api neraka." Ia berkata: "Wahai Rasulullah, kalau begitu aku datang dengan membawa bara yang banyak sekali", ketika itu ia datang dengan membawa banyak perhiasan dari Bahrain, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya apa yang engkau bawa itu tidak menambahkan apapun untuk kami, kecuali sebagaimana bebatuan padang pasir, tetapi itu hanyalah perhiasan dunia." Maka laki-laki itu pun berkata: aku berkata: "Wahai Rasulullah, berilah penjelasan kepada para sahabatmu sehingga mereka tidak mengira bahwa engkau marah kepadaku karena sebab sesuatu." Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri memberinya udzur, serta mengabarkan bahwa apa yang membuatnya marah hanya karena ia mengenakan cincin dari emas."
Musnad Ahmad 10687: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Amru] dari [Yazid bin Abu Habib] dari [Yazid bin Sa'id] mantan budak Al Mahri, dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri], dia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim pasukan kepada Bani Lahyan, agar setiap dari dua orang memberangkatkan satu orang, beliau kemudian bersabda kepada orang-orang yang tidak ikut berangkat: "Siapa dari kalian yang mau menggantikan mereka yang keluar (untuk jihad, pent) dalam menjaga harta dan keluarganya dengan baik, maka ia akan mendapatkan separuh dari pahala mereka yang berangkat."
Musnad Ahmad 10688: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Hubairah] dari [Hanasy bin Abdullah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], -Abdullah berkata: Bapakku mengatakan bahwa hadits ini tidak marfu', - ia berkata: "Tidak boleh melakukan hutang dalam tepung, gandum dan sult hingga keras, tidak juga dalam anggur, zaitun dan yang sama dengannya hingga matang, dan tidak boleh juga emas secara tunai dengan perak secara tempo atau perak secara tempo dan emas secara tunai."
Musnad Ahmad 10689: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian melaksanakan shalat di masjid kemudian pulang ke rumah, maka ketika itu hendaklah ia shalat dua raka'at di rumahnya, hendaknya ia berikan bagian dari shalatnya di rumah karena Allah menjadikan untuk rumahnya kebaikan dari shalat itu."
Musnad Ahmad 10690: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Ubaidullah Ibnul Mughirah] berkata: aku mendengar [Abu Al Haitsam] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Aku melihat putihnya pinggang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika beliau sujud."
Musnad Ahmad 10691: Telah menceritakan kepada kami [Musa] -yaitu Ibnu Dawud- berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Ubaidullah Ibnul Mughirah] dari [Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Seakan-akan aku melihat putihnya pinggang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika beliau sujud."
Musnad Ahmad 10692: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Al Harits bin Yazid] dari [Abu Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Qotadah bin Nu'man mengisi malamnya dengan membaca QUL HUWALLAHU AHAD, lalu hal itu diceritakan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh ia sama dengan setengah Al Qur`an atau sepertiganya."
Musnad Ahmad 10693: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Habban bin Wasi'] dari [bapaknya], ia berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat dengan satu kain maka hendaklah ia jadikan ujungnya berada pada kedua pundaknya."
Musnad Ahmad 10694: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Jabir] Bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] bersaksi, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencela hal itu dan beliau mengancam orang yang kencing dengan menghadap kiblat, dan ini dia baca dari hadits Ibnu Lahi'ah dari Abu Zubair, ia berkata: "Aku bertanya kepada Jabir tentang seorang lelaki yang minum dengan berdiri, ia berkata kami membencinya, kemudian ia menyebutkan hadits Abu Sa'id."
Musnad Ahmad 10695: Telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Isa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jami' bin Mathar Al Habathi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ru`yah Syaddan bin Imran Al Qaisi] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya Abu Bakar Ash Shiddiq datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu berkata: "Wahai Rasulullah aku melewati sebuah lembah begini dan begini, lalu tiba-tiba aku mendapatkan seorang lelaki dengan penampilan bagus dan khusyu' melakukan shalat, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Pergi dan bunuhlah dia, " Abu Sa'id berkata: "Maka Abu Bakar pun menemui orang tersebut, ketika ia melihat keadaannya ia tidak tega membunuhnya, akhirnya ia pun kembali menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Abu Sa'id berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berkata kepada Umar, "pergi dan bunuh dia, " lalu Umar pun pergi menemui orang tersebut, ketika ia melihat keadaannya sebagaimana yang dilihat oleh Abu Bakar, ia pun tidak tega membunuhnya. Abu Sa'id berkata: Lalu ia kembali dan berkata: "Wahai Rasulullah, aku melihatnya sedang shalat dengan khusyu' dan aku enggan untuk membunuhnya, " beliau bersabda: "Wahai Ali, pergi dan bunuh dia, " Abu Sa'id berkata: Ali pun bergegas pergi tetapi ia tidak menemukannya, maka ia kembali seraya berkata: "Wahai Rasulullah, ia sudah tidak terlihat, " Abu Sa'id berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang ini dan para sahabatnya, mereka membaca Al Qur`an tetapi tidak melebihi kerongkongannya, mereka keluar dari agama ini seperti anak panah keluar dari busurnya, kemudian mereka tidak kembali lagi hingga anak panah kembali ke tempatnya, maka bunuhlah mereka karena mereka adalah seburuk-buruk makhluk."
Musnad Ahmad 10696: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Muslim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mutharrif] dari [Khalid bin Abu Nauf] dari [Salith bin Ayyub] dari [Ibnu Abu Sa'id Al Khudri] dari [bapaknya], ia berkata: "Aku bertemu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika beliau sedang berwudlu dari sumur budla'ah, maka akupun berkata: "Wahai Rasulullah, engkau berwudlu darinya! Padahal banyak sekali bangkai dimasukkan ke dalamsumur itu?" beliau bersabda: "Sesungguhnya air tidak dinajiskan oleh sesuatu."
Musnad Ahmad 10697: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin 'Ayyasy] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya kalian akan melihat Rabb kalian 'azza wajalla, " para sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, benarkah kami akan melihat Rabb kami!" Beliau bersabda: "Apakah kalian merasa kesulitan melihat matahari di tengah hari?" mereka menjawab, "Tidak, " beliau bersabda: "Apakah kalian merasa kesulitan melihat rembulan di malam purnama?" mereka menjawab: "tidak, " beliau bersabda: "Sungguh kalian tidak akan merasa kesulitan untuk melihat-Nya sebagaimana kalian tidak kesulitan untuk melihatnya (matahari dan bulan)." Al A'masy berkata: "Tidak menyulitkan, " ia berkata: "Tidak membingungkan."
Musnad Ahmad 10698: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik shaf untuk laki-laki adalah yang paling depan dan yang paling buruk adalah yang paling akhir, dan sebaik-baik shaf perempuan adalah yang paling belakang dan yang paling buruk adalah yang paling depan." Dan beliau juga bersabda: "Wahai para wanita, janganlah kalian mengangkat kepala kalian ketika kalian sujud, janganlah kalian melihat aurat laki-laki karena sempitnya sarung."
Musnad Ahmad 10699: Telah menceritakan kepada kami [Mush'ab Ibnul Muqaddam] dan [Hujjain Ibnul Mutsanna] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Israil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Ishmah Al 'Ijli] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil bendera lalu beliau mengibarkannya seraya bersabda: "Siapa yang mau mengambilnya dengan memenuhi haknya?" lalu datanglah si fulan seraya berkata: "Saya, " beliau bersabda: "Menjauhlah, " lalu datanglah seorang laki-laki, tetapi beliau bersabda: "Menjauhlah, " setelah itu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang memuliakan wajah Muhammad, sungguh bendera ini benar-benar akan aku berikan kepada seorang lelaki yang tidak akan pernah kabur dari medan perang, ambilah wahai Ali." Kemudian Ali berangkat hingga Allah menaklukkan untuknya negeri Khaibar dan Fadak, lalu ia datang dengan kurma dan daging panggang dari kedua wilayah tersebut. Mush'ab menyebutkan: "dengan kurma dan daging panggangnya, "
Musnad Ahmad 10700: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Umar berkata: "Wahai Rasulullah, aku mendengar fulan berkata baik, ia menyebutkan bahwa engkau telah memberinya dua dinar, " beliau bersabda: "Tetapi fulan tidak mengatakan hal itu, dan ia juga tidak memuji karenanya, padahal aku telah memberinya antara hingga seratus, -atau beliau mengatakan, - "hingga dua ratus. Dan sungguh, salah seorang dari mereka ada yang meminta, kemudian aku memberinya, tetapi kemudian mereka keluar dengan menaruhnya di bawah ketiak, padahal itu adalah api baginya, " Umar berkata: "Wahai Rasulullah, kenapa engkau memberi mereka?" beliau bersabda: "Sesungguhnya mereka enggan meminta kecuali kepadaku, sedangkan Allah telah menjauhkanku dari kebakhilan." Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Muhammad] dan aku telah mendengar dari Utsman berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Al A'masy] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits tadi.
Musnad Ahmad 10701: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: aku mendengar [An Nu'man] menceritakan dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya: "Manusia yang bagaimana yang paling baik?" beliau bersabda: "Seorang mukmin yang berjihad dengan harta dan jiwanya di jalan Allah, " ia bertanya: "Kemudian siapa?" beliau menjawab, "Seorang mukmin yang berada di suatu lembah ia bertakwa kepada Allah dan meninggalkan manusia dari keburukan mereka."
Musnad Ahmad 10702: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fudhail] dari ['Athiyyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya golongan pertama yang akan masuk surga pada hari kiamat wajah mereka seperti bulan pada malam purnama, kemudian rombongan setelah itu seperti bintang yang cahayanya paling terang di langit, setiap seorang lelaki dari mereka memiliki dua orang istri, setiap istri mempunyai tujuh puluh buah pakaian, tulang betisnya dapat terlihat dari balik daging, darah dan pakaiannya."
Musnad Ahmad 10703: Telah menceritakan kepada kami [Rib'i bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Kami bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, "Wahai Rasulullah, apakah kita akan melihat Rabb kita pada hari kiamat?" beliau menjawab, "Apakah kalian merasa kesulitan jika melihat matahari tanpa tertutupi awan?" Abu Sa'id berkata: Kami menjawab, "Tidak, " beliau bersabda: "Apakah kalian merasa kesulitan jika melihat bulan pada malam purnama tanpa tertutupi awan?" Abu Sa'id berkata: "Kami menjawab, "Tidak, " beliau bersabda: "Sesungguhnya kalian akan melihat Rabb kalian seperti itu pada hari kiamat, Allah akan mengumpulkan manusia pada hari kiamat di satu tempat yang luas, " beliau bersabda: "Lalu dikatakan, "Barangsiapa menyembah sesuatu hendaklah ia mengikutinya, " beliau bersabda: "Kemudian orang-orang yang menyembah matahari mengikuti matahari, kemudian mereka berjatuhan ke dalam neraka, orang-orang yang menyembah bulan mengikuti bulan, kemudian mereka berjatuhan ke dalam neraka, orang-orang yang menyembah patung mengikuti patung dan orang-orang yang menyembah berhala mengikuti berhala, kemudian mereka berjatuhan ke dalam neraka, dan setiap orang yang menyembah selain Allah akan berjatuhan ke dalam neraka." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kemudian tinggallah orang-orang mukmin dan orang-orang munafik di antara surga dan neraka, serta sebagian orang ahli kitab, " lalu beliau mengisyaratkan sedikitnya jumlah mereka dengan tangannya, beliau bersabda: "Kemudian Allah 'azza wajalla mendatangi mereka dan berfirman: "Kanapa kalian tidak mengikuti apa yang kalian sembah?" beliau bersabda: "Lalu mereka menjawab: 'Kami menyembah Allah tetapi kami belum melihat-Nya, ' lalu disingkaplah betis-Nya hingga orang-orang yang menyembah Allah tetap bersujud dan orang-orang yang menyembah Allah dengan riya' dan sum'ah berdiri di atas tengkuknya, " beliau bersabda: "Kemudian Shiroth diletakkan di atas tepi Jahannam dan para Nabi berada di sekitarnya, doa mereka pada hari itu adalah, "Ya Allah selamatkan, selamatkan, Ya Allah selamatkan, selamatkan, " dan sungguh ia adalah jalan yang licin dan menggelincirkan, di dalamnya ada cakar-cakar yang tajam." Abdurrahman berkata: "Aku tidak tahu mungkin beliau telah mengatakan: "Mereka mencengkram manusia dan duri yang tumbuh dengan amat tinggi, yang disebut dengan nama Sa'dan dan beliau menyifatinya seperti itu, beliau bersabda: "Dan aku beserta umatku adalah yang pertama kali lewat, atau beliau mengatakan, "yang pertama kali melewatinya, " beliau berkata: "Lalu mereka ada yang melewatinya seperti kilat, ada yang seperti angin, ada yang seperti kuda perang yang handal dengan penunggangnya, ada yang berhasil dengan selamat, ada yang terkoyak-koyak badannya dan ada yang jatuh ke dalam neraka. Ketika mereka sampai, maka salah seorang dari kalian ada yang mengetahui hak yang pantas untuk dicarikan bagi teman-temannya yang terjatuh ke neraka, mereka berkata: 'Wahai Rabb, kami berperang bersama, menunaikan haji dan umrah bersama, kenapa kami selamat sedangkan mereka tidak? ' Beliau bersabda: "Allah lalu berfirman: 'Lihatlah siapa yang di dalam hatinya terdapat satu dinar keimanan, maka keluarkanlah, '" beliau bersabda: "Lalu mereka dikeluarkan, Dia berfirman: 'Barangsiapa yang di dalam hatinya ada satu qiroth keimanan, maka keluarkanlah, '" beliau bersabda: "Lalu mereka dikeluarkan, kemudian Dia berfirman: 'Barangsiapa yang di dalam hatinya terdapat sebiji sawi keimanan maka keluarkanlah, ' lalu mereka dikeluarkan." 'Atho` berkata: kemudian Abu Sa'id berkata: "(sebagai pembuktian) diantara diriku dan kalian ada kitabullah, " Abdurrahman menafsirkan: Aku mengiranya -yaitu firman Allah-: "walaupun hanya seberat biji sawi, pasti kami akan mendatangkannya, dan cukuplah kami yang akan membuat perhitungan." beliau bersabda: "Lalu mereka dikeluarkan dan dilemparkan ke dalam sungai yang disebut dengan sungai kehidupan, lalu mereka tumbuh seperti tumbuhnya biji di tepi aliran sungai, tidakkah kalian lihat apa yang terjadi dengan daun yang ada di bawah terik matahari, ia menjadi hijau dan daun yang tidak berada di bawahnya menjadi kuning, " mereka berkata: "Wahai Rasulullah, seakan-akan engkau pernah menggembala kambing, " beliau bersabda: "Benar, aku pernah menggembala kambing."
Musnad Ahmad 10704: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Firas bin Yahya Al Hamdani] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang laki-laki masuk ke dalam surga padahal ia belum pernah melakukan kebaikan sedikitpun. Ia berkata kepada keluarganya ketika datang kematian kepadanya: 'Jika aku meninggal maka bakarlah jasadku, kumpulkan abuku dan buanglah sebagiannya ke dalam laut dan sebagian lagi ke daratan, ' maka Allah pun memerintahkan kepada daratan dan laut untuk mengumpulkannya, lalu mereka pun mengumpulkannya. Kemudian Allah berfirman: 'Apa yang mendorongmu melakukan itu? ' ia berkata: 'Rasa takutku kepada-Mu, '" beliau bersabda: "Maka iapun diampuni."
Musnad Ahmad 10705: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] -yaitu Syaiban- dari [Laits] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hati itu ada empat macam: hati yang bersih ia seperti lentera yang bercahaya, hati yang tertutup ia terikat dengan tutupnya, hati yang sakit dan hati yang terbalik. Adapun hati yang bersih adalah hatinya orang beriman, ia seperti lentera yang bercahaya, sedangkan hati yang tertutup adalah hatinya orang kafir, hati yang sakit adalah hati orang munafik, ia mengetahui yang baik namun ia mengingkari, dan hati yang terbalik adalah hati yang di dalamnya ada iman dan nifak, contoh keimanan di situ adalah seperti tanah yang dapat memberikan air yang bersih, sedangkan nifak adalah seperti bisul, di dalamnya hanya nanah dan darah, maka di antara keduanya yang paling kuat ia akan mengalahkan lainnya."
Musnad Ahmad 10706: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah Syaiban] dari [Mathar bin Thahman] dari [Abu Ash Shiddiq] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga seseorang dari ahli baitku yang tinggi dan hidungnya mancung berkuasa, keadilan akan memenuhi bumi sebagaimana sebelumnya kezhaliman memenuhinya, hal itu akan berlangsung selama tujuh tahun."
Musnad Ahmad 10707: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Thalhah- dari [Al A'masy] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh hampir saja aku dipanggil dan aku menjawabnya, dan aku telah tinggalkan untuk kalian dua perkara: kitabullah 'azza wajalla dan keturunanku, kitabullah adalah tali yang Allah bentangkan dari langit ke bumi, dan keturunanku dari ahli baitku, dan Allah telah mengabarkan kepadaku bahwa keduanya tidak akan berpisah hingga mereka berkumpul di telaga, maka perhatikanlah aku, kenapa kalian menyelisihi keduanya."
Musnad Ahmad 10708: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ali] dari [Abu Mutawakkil] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menancapkan kayu didepan beliau kemudian menancapkan yang lain di sampingnya, lalu menancapkan yang lainnya agak menjauh, kemudian beliau bersabda: "Apakah kalian tahu ini? Para sahabat menjawab, "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu, " beliau bersabda: "Ini adalah manusia dan ini ajalnya, sedang yang ini adalah angan-angannya, ia ingin mengambil angan-angannya, sedangkan ajalnya menariknya ketika hampir mendapatkan angan-angannya."
Musnad Ahmad 10709: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ali] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang berdoa dengan doa yang tidak untuk keburukan dan tidak untuk memutus tali kekeluargaan, kecuali Allah akan memberinya tiga kemungkinan: doanya akan segera dibalas, akan ditunda sampai di akhirat, atau ia akan dijauhkan dari keburukan yang semisal, " para sahabat bertanya, "Jika demikian kita minta yang lebih banyak, " beliau bersabda: "Allah memiliki yang lebih banyak."
Musnad Ahmad 10710: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Salim Abu An Nadhr] dari [Busr bin Sa'id] dari [Abu Sa'id] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah di hadapan manusia, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla menawarkan pada hamba-Nya antara dunia dan apa yang ada di sisi-Nya, " beliau bersabda: "Lalu hamba itu memilih apa yang ada di sisi-Nya, " Abu Sa'id berkata: Kemudian Abu Bakar radliallahu 'anhu menangis, kami heran karena tangisannya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengabarkan tentang seorang hamba yang disuruh memilih, sedangkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah hamba yang diberi pilihan tersebut, dan Abu Bakar adalah orang yang lebih mengetahui hal itu daripada kami. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang yang aku percaya akan persahabatan dan hartanya adalah Abu Bakar, jika saja aku boleh menjadikan kekasih selain Allah, niscaya akan aku jadikan Abu Bakar sebagai kekasihku, namun persaudaraan Islam, -atau beliau mengatakan, - "kecintaannya, tidaklah tersisa pintu masjid kecuali akan ditutup, kecuali pintu Abu Bakar." Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Salim Abu Nadhr] dari [Ubaid bin Hunain] dan [Busr bin Sa'id] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah, lalu ia menyebutkan hadits diatas. Telah menceritakannya kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Abu An Nadhr] dari [Ubaid bin Hunain] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya ia menceritakan kepadanya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah di hadapan manusia, lalu ia menyebutkan hadits tersebut."
Musnad Ahmad 10711: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Mawali] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdurrahman bin Abu 'Amrah Al Anshari] berkata: [Abu Sa'id] diberitahu akan adanya jenazah, lalu ia kembali, hingga ketika orang-orang telah menempati tempat duduk mereka, ia datang, tatkala orang-orang melihatnya mereka menyingkir mempersilahkannya dan sebagian yang lain berdiri agar ia duduk ditempat duduknya, ia kemudian berkata: Tidak, sesungguhnya aku telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya sebaik-baik tempat duduk adalah yang paling luas, " lalu ia bergeser dan duduk ditempat yang luas.
Musnad Ahmad 10712: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abdullah bin Muhammad] dari [Hamzah bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [bapaknya], ia berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda di atas mimbar ini: "apa kepentingannya orang-orang yang mengatakan sesungguhnya kekerabatan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak akan bermanfa'at untuk kaumnya. Ya benar, demi Allah sungguh hubungan kekerabatanku akan sampai di dunia dan akhirat, adapun aku wahai manusia, akan mendahului kalian di telaga, jika kalian telah datang, maka akan ada seorang lelaki berkata: 'Wahai Rasulullah, aku adalah fulan bin fulan, ' lalu saudaranya berkata: 'Aku fulan bin fulan, ' beliau bersabda kepada mereka: "Adapun tentang nasab, sungguh aku telah mengetahuinya, akan tetapi kalian berbuat hal baru dan murtad sepeninggalku." Telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin 'Adi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Hamzah bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [bapaknya], ia berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di atas mimbar ini bersabda, lalu ia menyebutkan makna hadits tersebut.
Musnad Ahmad 10713: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Sa'id Ibnul Harits] berkata: Abu Hurairah sedang sakit, atau ia mengatakan, "sedang tidak hadir, lalu [Abu Sa'id Al Khudri] mengimami kami, ia mengeraskan takbir ketika membuka shalat, ketika ruku', ketika mengucapkan SAMI'AALLAHU LIMAN HAMIDAH, ketika mengangkat kepalanya dari sujud dan ketika sujud, serta ketika bangun antara dua raka'at, ia melakukan hal itu hingga ia selesai shalat. Ketika ia telah selesai shalat, maka ditanyakan kepadanya: "Orang-orang menyelisihi cara shalatmu, " maka ia pun bangkit dan berdiri di atas mimbar, ia berkata: "Wahai manusia, demi Allah aku tidak peduli apakah shalat kalian sama atau tidak dengan cara shalatku, tapi seperti inilah aku melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan shalat."
Musnad Ahmad 10714: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Muhammad bin 'Amru bin Halhalah] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim tertimpa kelelahan, sakit, gelisah, sedih, susah atau rasa sakit meski hanya duri yang menusuknya, kecuali Allah 'azza wajalla akan menghapus kesalahannya."
Musnad Ahmad 10715: Telah menceritakan kepada kami [Manshur bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Asyhab Al Utharidi] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Bermakmumlah kalian kepadaku, niscaya orang-orang setelah kalian akan bermakmum kepada kalian, sesungguhnya akan senantiasa ada orang yang berlambat-lambat hingga Allah 'azza wajalla mengakhirkannya.".
Musnad Ahmad 10716: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah kepada kami setelah shalat ashar sampai matahari tenggelam, di antara kami ada yang masih menghafalnya dan ada yang lupa, beliau memuji Allah, -'Affan berkata: dan Hammad berkata: - Yang paling aku hafal bahwa beliau menyebutkan sesuatu yang akan terjadi hingga hari kiamat, beliau memuji Allah kemudian bersabda: "amma ba'du: sungguh dunia itu hijau dan manis, dan sesungguhnya Allah menjadikan kalian khalifah, lalu Dia akan melihat apa yang kalian kerjakan. Ketahuilah, takutlah kalian terhadap dunia dan para wanita, ketahuilah bahwa anak turunan Adam diciptakan dengan tingkatan yang bermacam-macam, di antara mereka ada yang dilahirkan dalam keadaan beriman, hidup dengan keimanan dan mati dalam keadaan beriman. Di antara mereka ada yang dilahirkan dalam keadaan kafir, hidup dengan kekafiran dan mati dalam keadaan kafir. Di antara mereka ada yang dilahirkan dalam keimanan, hidup dengan keimanan, tetapi ia mati dalam keadaan kafir. Dan di antara mereka ada yang dilahirkan dalam kafir, hidup dengan kekafiran, tetapi mati dalam keadaan Islam. Ketahuilah, kemarahan itu adalah bara api yang dinyalakan di rongga anak Adam, tbukankah kalian dapat melihat pada merah matanya dan timbulnya urat leher, maka jika salah seorang dari kalian mengalami hal itu, hendaklah ke bumi dan ke bumi (duduk). Ketahuilah, sesungguhnya sebaik-baik seorang lelaki adalah yang lambat marahnya tetapi mudah ridlanya, dan seburuk-buruk laki-laki adalah yang cepat marah dan lambat ridlanya. Apabila seorang lelaki lambat untuk marah dan lambat pula redanya, dan laki-laki yang cepat marah dan cepat redanya maka itulah dia (bukan yang paling baik atau paling buruk). Dan sebaik-baik pedagang adalah yang santun dalam membayar hutang dan santun dalam menagih hutang, dan seburuk-buruk pedagang adalah yang buruk dalam membayar hutang dan buruk dalam menagih hutang. Jika seorang lelaki santun dalam membayar hutang dan buruk dalam menagih hutang, atau buruk dalam membayar hutang dan santun dalam menagih hutang maka itulah dia (bukan yang terbaik dan bukan yang berburuk). Ketahuilah bahwa setiap pengkhianat akan membawa bendera pada hari kiamat sesuai dengan kadar pengkhianatannya, dan pengkhianatan yang paling besar adalah pengkhianatan seorang pemimpin. Ketahuilah, Jangan sampai seorang lelaki terhalang untuk menyampaikan kebenaran yang ia ketahui karena takut kepada manusia. Ketahuilah bahwa sebaik-baik jihad adalah perkataan yang haq pada pemimpin yang lalim." Ketika matahari akan tenggelam beliau bersabda: "Ketahuilah, sesungguhnya permisalan sisa waktu dunia dengan waktu yang telah berlalu adalah seperti sisa hari kalian ini dengan waktu yang telah berlalu darinya."
Musnad Ahmad 10717: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Abu Hind] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Seseorang datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, kami tinggal di tempat yang banyak biawaknya, lalu apa yang engkau perintahkan kepada kami?" beliau bersabda: "Telah sampai kepadaku bahwa suatu umat dari bani Israil telah hilang diubah bentuknya dengan hewan, dan aku tidak tahu hewan apakah itu." beliau tidak menyuruh dan tidak melarang (untuk memakannya)."
Musnad Ahmad 10718: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah memberitakan kepada kami [Dawud] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Abu Musa meminta izin kepada Umar tiga kali untuk masuk rumahnya, namun Umar tidak mengizinkannya, lalu iapun pulang, kemudian Umar menemuinya dan berkata: "Ada apa denganmu sehingga engkau pulang?" ia menjawab: " Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meminta izin hingga tiga kali dan tidak diizinkan, maka hendaklah ia pulang, " Umar berkata: "Hendaklah engkau berikan bukti, atau aku benar-benar akan menghukummu, " Kemudian Abu Musa mendatangi perkumpulan kaumnya dan bersumpah kepada mereka dengan nama Allah, maka aku berkata: "Aku akan bersamamu, " lalu mereka bersaksi atas hal itu dan ia membiarkan mereka."
Musnad Ahmad 10719: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Abu Al Mutawakkil An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Seorang lelaki datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, saudaraku perutnya sakit, " beliau bersabda: "Minumkan madu padanya, " Abu Sa'id berkata: Lalu ia pun pergi, selang berapa waktu datang kembali, ia berkata: "Aku telah meminumkan madu kepadanya tapi sakitnya makin bertambah, " beliau bersabda: "Minumkan madu padanya, " Abu Sa'id berkata: Lalu ia pergi kemudian datang kembali dan berkata: "Aku telah meminumkan madu kepadanya tapi sakitnya makin bertambah, " beliau bersabda: "Minumkan madu padanya, " Abu Sa'id berkata: Lalu ia pergi dan datang kembali seraya berkata: "Aku telah meminumkan madu kepadanya tapi sakitnya makin bertambah, " beliau bersabda untuk keempat kalinya: "Minumkan madu padanya, " Abu Al Mutawakkil berkata: Aku mengira bahwa Abu Sa'id mengatakan bahwa laki-laki itu telah meminumkan madu kepadanya sehingga saudaranya pun sembuh. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada kali keempat, "Allah Maha benar dan perut saudaramu berbohong."
Musnad Ahmad 10720: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qotadah] dan ia menceritakan dari [Abu Ash Shidiq] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Seorang lelaki menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan berkata: "Anak saudaraku sakit perut, " beliau bersabda: "Minumkanlah madu kepada anak saudaramu, " Abu Sa'id berkata: Lalu ia meminumkan madu kepadanya namun bertambah parah sakitnya, " ia pun kembali kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebanyak tiga kali, kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya untuk yang ketiga kalinya, "Minumkanlah madu kepada anak saudaramu, karena sesungguhnya Allah 'azza wajalla Maha benar dan perut anak saudaramu yang berbohong, " lalu ia memberinya madu dan ia pun disembuhkan Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 10721: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Zakaria] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah memberi para Nabi dengan pemberian, setiap dari mereka telah menyegerakannya, sedangkan aku menangguhkannya sebagai syafa'at bagi umatku. Sesungguhnya seorang lelaki dari umatku akan memberi syafa'at untuk segolongan manusia sehingga mereka masuk ke dalam surga, dan ada seorang lelaki akan memberi syafa'at untuk satu kabilah, dan seorang lelaki yang memberi syafa'at untuk sekelompok orang, dan seorang lelaki akan memberikan syafa'at untuk tiga, dua ataupun seorang saja."
Musnad Ahmad 10722: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Ibrahim] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berihram bersama para sahabatnya kecuali Utsman dan Abu Qotadah, lalu beliau memintakan ampunan sebanyak tiga kali untuk orang-orang yang telah menggundul kepalanya, dan sekali untuk orang-orang yang hanya memendekkan rambutnya."
Musnad Ahmad 10723: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Syu'bah] dari [Qais bin Muslim] dari [Thariq bin Syihab] ia berkata: Marwan berkhutbah sebelum shalat hari Ied, lalu seseorang berdiri dan berkata: "Sesungguhnya shalat itu dilakukan sebelum khutbah, " ia berkata: "Apakah engkau berpendapat demikian wahai Abu fulan?" kemudian [Abu Sa'id Al Khudri] berdiri dan berkata: "Orang ini telah menunaikan apa yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa di antara kalian melihat kemungkaran maka ubahlah dengan tangannya, jika tidak mampu hendaklah dengan lisannya, jika tidak mampu hendaklah dengan hatinya, dan itu adalah selemah-lemah iman."
Musnad Ahmad 10724: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya ahli neraka yang Allah tidak kehendaki keluar darinya, mereka tidaklah mati dan tidak hidup di dalamnya, dan ahli neraka yang Allah kehendaki keluar darinya, mereka akan dimatikan sesaat hingga mereka menjadi arang, kemudian mereka keluar secara berkelompok dan dilemparkan ke dalam sungai kehidupan, atau beliau mengatakan, "dipercikan dari sungai surga lalu mereka tumbuh seperti tumbuhnya biji-bijian di tepi aliran sungai."
Musnad Ahmad 10725: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fudhail bin Marzuq] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa menshalati jenazah kemudian mengiringinya hingga kuburan maka ia akan mendapatkan pahala dua qiroth, dan barangsiapa menshalatinya dan tidak mengiringinya maka ia akan mendapatkan pahala satu qiroth, dan satu qiroth adalah seperti Uhud."
Musnad Ahmad 10726: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Na'amah] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat kemudian melepas sandalnya dan orang-orang pun ikut melepas sandal mereka, ketika selesai beliau bertanya: "Kenapa kalian melepas sandal kalian?" mereka menjawab, "Wahai Rasulullah, kami melihat engkau melepas sandal maka kami juga melepas sandal kami, " beliau bersabda: "Sesungguhnya Jibril menemuiku dan mengabarkan bahwa ada kotoran di kedua sandalku, maka jika di antara kalian mendatangi masjid hendaknya ia membalik sandalnya lalu melihat apakah ada kotorannya, jika ia melihatnya maka hendaklah ia gosokkan kotoran itu ke tanah, setelah itu hendaknya ia shalat dengan mengenakan keduanya."
Musnad Ahmad 10727: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Qotadah] dari [Abu Ash Shidiq An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Aku tidak meriwayatkan hadits kepada kalian kecuali apa yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, aku mendengar dengan kedua telingaku dan aku perhatikan dengan hatiku, bahwasanya ada seorang hamba yang telah membunuh sembilan puluh sembilan orang dan ia ingin bertaubat, ia bertanya tentang siapa orang yang paling pandai di muka bumi, lalu ditunjukkanlah kepadanya seorang laki-laki, lalu ia pun mendatanginya, ia berkata: "Aku telah membunuh sembilan puluh sembilan orang, apakah pintu taubat masih terbuka untukku?" Ia menjawab, "(tidak ada taubat bagimu) setelah membunuh sembilan puluh sembilan orang!" Abu Sa'id berkata: "Lalu ia mencabut pedangnya dari warangkanya dan membunuhnya sehingga genap seratus orang." Kemudian ia ingin bertaubat, ia bertanya siapa orang yang paling pandai di muka bumi, lalu ditunjukkan kepadanya seorang laki-laki, iapun menemuinya, ia berkata: "Aku telah membunuh seratus orang, apakah pintu taubat masih terbuka untukku? Ia menjawab: "Siapa yang menghalangimu untuk bertaubat, keluarlah dari tempat buruk yang engkau tinggali dan pergilah ke tempat yang baik, yaitu desa seperti ini dan seperti ini lalu beribadahlah kepada Tuhanmu, " Abu Sa'id berkata: "Lalu orang tersebut keluar menuju desa yang dimaksud, namun ajal menjemputnya diperjalanan, " Abu Sa'id berkata: "Lalu Malaikat rahmat dan Malaikat azab saling berebut, " Abu Sa'id berkata: "Lalu Iblis berkata: "Sesungguhnya ia lebih berhak untukku, ia tidak pernah bermaksiat kepadaku sekalipun, " tapi Malaikat rahmat berkata: "Sesungguhnya ia keluar dalam keadaan bertaubat, " telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepadaku [Humaid Ath Thawil] dari [Bakr bin Abdullah Al Muzani] dari [Abu Rafi'] ia berkata: "Kemudian Allah mengutus seorang malaikat kepadanya, lalu mereka pun menjadikannya sebagai penengah, " kemudian ia kembali ke hadits Qotadah, ia berkata: "Malaikat itu berkata: "Lihatlah desa mana yang paling dekat dengannya, jika dia lebih dekat dengan desa tersebut maka ia gabungkan ia dengan penduduk desa tersebut, " Qotadah berkata: "telah menceritakan kepada kami Hasan ia berkata: "ketika ia tahu akan mati ia pun bersungguh-sungguh memaksa dirinya untuk menjadi baik, maka Allah mendekatkannya dengan desa yang baik dan menjauhkan dari desa yang buruk, lalu mereka menjadikannya seperti penduduk desa yang baik."
Musnad Ahmad 10728: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Fudhail bin Marzuq] dari ['Athiyyah Al Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika shalat dluha, kami beranggapan bahwa beliau tidak akan meninggalkannya, dan jika beliau meninggalkannya, kami beranggapan bahwa beliau tidak akan shalat dluha lagi."
Musnad Ahmad 10729: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Fudhail bin Marzuq] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] -Yazid berkata: aku bertanya kepada Fudhail, "Apakah ia telah memarfu'kannya?" maka dia menjawab: "Aku mengira bahwa ia telah memarfu'kannya, "- beliau bersabda: "Barangsiapa yang berdoa ketika keluar untuk shalat: ALLAHUMMA INNI AS`ALUKA BI HAQQIS SAA`ILIINA 'ALAIKA WA BI HAQQI MAMSYAAYA FA INNI LAM AKHRUJ ASYARAN WALA BATHARAN WALA RIYA`AN WALA SUM'ATAN KHARAJTU ITTIQAA`A WA IBTIGHAA`A MARDLAATIKA AS`ALUKA AN TUNQIDZANIY MINAN NAARI WA AN TAGHFIRA LI DZUNUUBIY INNAHU LAA YAGHFIRU ADZ DZUNUUBA ILLA ANTA (ya Allah aku memohon-Mu dengan hak orang yang meminta kepada-Mu dan hak langkahku, sesungguhnya aku tidak keluar dengan sombong, congkak, tidak riya' dan tidak sum'ah, aku keluar untuk menjauhi murka-Mu, dan berusaha mengharap ridla-Mu, aku meminta-Mu agar Engkau selamatkan aku dari neraka, dan Engkau ampuni dosa-dosaku, sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali hanya Engkau), maka Allah akan mewakilkan untuknya tujuh puluh ribu malaikat yang memohon ampun untuknya, dan Allah menghadap kepadanya dengan wajah-Nya hingga ia selesai shalatnya."
Musnad Ahmad 10730: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Abu Abdullah Ad Dustuwa`i] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Hilal bin Abu Maimunah] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah kepada kami, beliau naik mimbar dan kami duduk di sekitarnya, beliau bersabda: "Sesungguhnya sesuatu yang paling aku takutkan atas kalian sepeninggalku adalah Allah membukakan untuk kalian indahnya dunia dan kemewahannya, " lalu seorang lelaki berdiri dan berkata: "Wahai Rasulullah, apakah kebaikan datang dengan keburukan?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diam, kami melihat seakan-akan Jibril turun kepada beliau, lalu laki-laki tersebut ditanya: "Apa urusanmu sehingga bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau diam tidak menjawabnya?" lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam cerah kembali seraya mengusap keringatnya, lalu bertanya: "Mana yang bertanya tadi?" seakan-akan beliau memujinya, beliau bersabda: "Sesungguhnya kebaikan tidak datang dengan keburukan, dan apa yang tumbuh pada musim gugur membunuh, atau beliau mengatakan, "dan apa yang tumbuh pada musim semi dapat membunuh seseorang karena kekenyangan, kecuali hama tanaman, sesungguhnya ia makan hingga memanjang kedua lambungnya, ia menyambut matahari lalu membuang kotorannya, kencing, kemudian kembali makan, dan sungguh harta itu hijau dan manis, dan sebai-baik teman seorang muslim adalah yang memberi orang miskin dan yatim serta ibnu sabil -atau seperti yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sabdakan, "dan sesungguhnya orang yang mengambil sesuatu tanpa dengan hak seperti orang yang makan namun tidak kenyang, dan ia akan menjadi saksinya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10731: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menulis sesuatupun dariku kecuali Al Qu`ran, barangsiapa menulis dariku sesuatu selain Al Qur`an maka hendaknya ia menghapusnya."
Musnad Ahmad 10732: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika engkau bertemu dengan penggembala unta maka panggillah, 'Hai penggembala unta, ' sebanyak tiga kali, maka jika ia menjawabmu (minumlah), jika tidak maka perah dan minum susunya tanpa menyakitinya. Dan jika engkau melewati sebuah kebun maka panggillah, 'Wahai pemilik kebun, ' hingga tiga kali, jika ia menjawabmu (makanlah), namun jika tidak, maka makanlah."
Musnad Ahmad 10733: Masih melalui jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Menjamu tamu itu selama tiga hari, selebihnya adalah sedekah."
Musnad Ahmad 10734: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Mas'ud Al Jurairi] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu perjalanan, kami melewati sebuah sungai penampungan air hujan, sedangkan orang-orang ketika itu sedang berpuasa, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Minumlah kalian, " dan tidak ada seorang pun yang minum, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminumnya dan orang-orang pun minum."
Musnad Ahmad 10735: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu 'Ashim] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika seorang suami menggauli istrinya lalu ia ingin mengulangi maka hendaknya ia berwudlu."
Musnad Ahmad 10736: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Hakam] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati seorang Anshar, lalu beliau memanggilnya, ia punkeluar sedang kepalanya masih basah, maka beliau bersabda kepadanya, "Barangkali kami membuatmu tergesa-gesa, " ia menjawab, "Benar wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Jika engkau ejakulasi dini, atau beliau mengatakan, "menggauli istri tanpa keluar mani, maka engkau tidak wajib mandi, tapi wudlulah."
Musnad Ahmad 10737: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Zaid Abu Al Hawari] berkata: aku mendengar [Abu Ash Shiddiq] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami takut akan terjadinya hal-hal baru setelah Nabi kami wafat, lalu kami bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: "Al Mahdi keluar pada umatku selama lima, tujuh, atau sembilan, " Zaid (perawi) masih merasa ragu. Abu Sa'id berkata: Aku bertanya: "Apa maksudnya, " beliau menjawab, "Tahun." Lalu beliau bersabda: "Langit mencurahkan hujan dengan lebat dan bumi tidak kekeringan dari tumbuhannya, harta melimpah ruah, " beliau bersabda: "Lalu seseorang datang kepadanya dan berkata: 'Ya Mahdi berilah aku, berilah aku, ' kemudian ia menaruh pada pakaiannya apa mampu ia bawa."
Musnad Ahmad 10738: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Zaid Abu Al Hawari] ia berkata: Aku mendengar [Abu Ash Shiddiq] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami menjual ummahaatul awalaad pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10739: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Zaid Abu Al Hawari] berkata: Aku mendengar [Abu Ash Shiddiq] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami bersenang-senang dengan pakaian pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10740: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Khalid] dari [Ikrimah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada 'Amar, "Golongan pemberontak akan membunuhmu."
Musnad Ahmad 10741: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari Ath Tha`i] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Sa'id menuturkan: Ketika surat ini turun: "ketika datang pertolongan Allah dan Fathul Makkah, engkau melihat manusia…" ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membacanya hingga selesai, kemudian bersabda: "Manusia jama'ah, aku dan para sahabatku jama'ah, " beliau juga bersabda: "Tidak ada hijrah setelah Fathu Makkah, melainkan jihad dan niat, " Marwan lalu berkata kepada Abu Sa'id, "Engkau bohong, " sedangkan di sampingnya ada [Rafi' bin Khudaij] dan [Zaid bin Tsabit], mereka berdua duduk bersamanya di atas kasur, kemudian Abu Sa'id berkata: "Kalau saja kedua orang ini mau maka mereka akan menceritakannya kepadamu, tapi orang ini takut jika engkau melepasnya dari pekerjaan kaumnya, dan orang ini takut jika engkau menahannya dari mendapatkan sedekah, " maka mereka berdua diam, lalu Marwan mengangkat kantong air hendak memukulnya, ketika mereka berdua melihatnya mereka berkata: "Ia benar."
Musnad Ahmad 10742: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'ad bin Ibrahim] dari [Abu Umamah bin Sahal] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Orang-orang Bani Quraizhah sepakat menjadikan Sa'd bin Mu'adz sebagai penentu keputusan, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim seorang utusan kepada Sa'd, kemudian Sa'd pun menemui Rasulullah dengan mengendarai keledai, Ketika ia telah dekat dengan masjid, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bangkitlah kalian untuk pemimpin kalian, -atau beliau mengatakan, - "Untuk orang yang paling baik dari kalian, " kemudian beliau bersabda: "Sesungguhnya mereka tunduk kepada hukummu, " ia berkata: "Yang membunuh mereka (kaum muslimin) dibalas dibunuh dan keturunan mereka tahan, " Abu Sa'id berkata: "Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh engkau telah berhukum dengan hukum Allah, " atau beliau bersabda, "Engkau telah berhukum dengan hukum raja."
Musnad Ahmad 10743: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Maslamah] berkata: aku mendengar [Abu Nadhr] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya dunia itu hijau dan manis, dan sesungguhnya Allah 'azza wajalla menjadikan kalian sebagai khalifah di dalamnya, agar Dia bisa melihat apa yang kalian lakukan, maka takutlah kalian akan fitnah dunia dan fitnah wanita, karena fitnah pertama kali yang menimpa bani Israil adalah fitnah wanita." Telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Mahdi berkata: telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Sa'd bin Ibrahim ia berkata: aku mendengar Abu Umamah bin Sahal menceritakan dari Abu Sa'id, lalu ia menyebutkan makna hadits Ghundar dari Syu'bah tentang hukum Sa'd bin Mu'adz, hanya saja ia berkata: "Aku putuskan bahwa orang yang membunuh mereka dihukum dengan balas bunuh, dan anak dan wanita-wanita mereka akan ditawan, " beliau bersabda: "Engkau telah menghukumi mereka dengan hukum Allah." Dan dalam riwayat lain beliau mengatakan, "Sungguh engkau telah menghukumi mereka dengan hukum raja atau kerajaan, " Abdurrahman (perawi) masih merasa ragu. Dan telah menceritakannya kepada kami 'Affan ia berkata: yaitu raja. Telah menceritakan kepada kami Hajjaj berkata: telah mengabarkan kepada kami Syu'bah lalu menyebutkan sebagaimana hadits Ibnu Ja'far, "orang-orang yang membunuh mereka akan dibalas bunuh, dan anak serta istri-istrinya akan ditawan, " beliau bersabda: "Engkau telah memutuskan dengan hukum raja, " demikian perkataan Abu Umamah bin Sahal dari Hunaif.
Musnad Ahmad 10744: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Anas bin Sirin] dari [Ma'bad] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasannya beliau ditanya akan 'Azl atau ia mengatakan, berkenaan dengan 'Azl, maka beliau menjawab: "jangan, hendaknya kalian tidak melakukannya, Hanyasanya itu adalah takdir." Telah menceritakan kepada kami [Husain] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah memberitakan kepada kami [Anas bin Sirin] dari saudaranya, [Ma'bad], lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits itu.
Musnad Ahmad 10745: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fudhail] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang yang paling dicintai Allah 'azza wajalla pada hari kiamat dan paling dekat tempat duduknya dari-Nya adalah seorang pemimpin yang adil, sedangkan orang yang paling dibenci Allah pada hari kiamat dan paling keras siksanya adalah seorang pemimpin yang lalim."
Musnad Ahmad 10746: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Abu Arubah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari seseorang yang bertemu dengan utusan, dan ia menyebutkan [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id] berkata: Bahwasannya utusan Abdul Qais ketika mereka datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mereka berkata: "Sesungguhnya kami berada di desa yang banyak kebunnya dan di antara desa kami dengan tempatmu ada orang-orang kafir Mudlar, kami tidak bisa bertemu denganmu kecuali pada bulan-bulan haram, maka perintahkanlah kepada kami sesuatu yang jika kami kerjakan maka kami dapat masuk surga, atau sesuatu yang dapat kami perintahkan kepada orang dan menyeru kepada orang-orang yang ada di belakang kami, " beliau lalu bersabda: "Aku perintahkan kalian empat perkara dan aku larang kalian dari empat perkara: sembahlah Allah dan janganlah kalian menyekutukan-Nya, ini bukan dari yang empat perkara, tegakkan shalat, tunaikan zakat, berpuasalah pada bulan Ramadlan, dan berikanlah seperlima dari harta ghonimah. Dan aku melarang kalian dari empat perkara: ad Dubbaa', Naqir, Hantam, dan Muzaffat, " mereka berkata: "Apa yang engkau ketahui tentang Naqir?" beliau bersabda: "Batang yang diukir kemudian dimasukan di dalamnya kurma-kurma kecil, atau buah dan air hingga jika ia telah dingin dari rebusannya maka kalian meminumnya, sampai-sampai salah seorang dari kalian menebas anak pamanya dengan pedang (tanpa sadar)." Dan pada kaum tersebut (para sahabat) ada seseorang yang terluka karena hal tersebut, lalu aku menyembunyikannya karena malu pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Mereka bertanya, "Lalu apa yang engkau perintahkan untuk kami minum?" beliau menjawab: "Tempat minum yang pada ujungnya ditutup (ikat), " mereka berkata: "Sesungguhnya tanah kami adalah tanah yang banyak tikusnya sehingga tidak akan ditemui kulit yang disamak." beliau bersabda: "Walaupun ia telah dimakan tikus, " beliau ulangi dua kali atau tiga kali. Lalu beliau bersabda kepada Asyaj Abdul Qais, "Sesungguhnya pada dirimu ada dua sifat yang disukai oleh Allah 'azza wajalla: lembut dan sabar."
Musnad Ahmad 10747: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sa'd bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Zainab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari daging kurban yang disimpan lebih dari tiga hari, Sa'd berkata: "Qotadah bin Nu'man, saudara Abu Sa'id datang kepada ibunya, lalu mereka menjamunya dengan daging kurban, Qotadah berkata: "Sepertinya ini adalah daging kurban yang telah diawetkan (dijemur), " mereka berkata: "Ya benar, " Qotadah berkata: "Bukankah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarang darinya?" Sa'd berkata: Abu Sa'id berkata kepadanya, "Apakah ada sesuatu yang telah terjadi, sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang untuk menyimpannya lebih dari tiga hari, lalu beliau memberi kami keringanan agar kami makan dan menyimpannya."
Musnad Ahmad 10748: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sa'd bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Zainab] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengharamkan di antara dua gunung di Madinah untuk menebang pohon atau memotong tanamannya."
Musnad Ahmad 10749: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Unais bin Abu Yahya] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: aku mendengar [Abu Sa'id] berkata: "Ada dua orang dari bani Khudrah dan bani 'Amru bin 'Auf berselisih atau berdebat tentang masjid yang dibangun atas dasar ketakwaan, Al Khudri berkata: "Ia adalah masjid Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " Al 'Amri berkata: "Ia adalah masjid Quba`." Lalu mereka berdua menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya tentangnya, maka beliau bersabda: "Itu adalah masjid ini, " yaitu masjid Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan beliau bersabda tentang hal itu, terdapat kebaikan yang banyak, "yakni pada masjid Quba'."
Musnad Ahmad 10750: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Hisyam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] dari [Dawud As Sarraj] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengenakan sutra di dunia maka ia tidak akan mengenakannya di akhirat."
Musnad Ahmad 10751: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Al Mutsanna] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Isa Al Uswari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jenguklah orang sakit dan iringilah jenazah, karena hal itu akan mengingatkan kalian akan akhirat."
Musnad Ahmad 10752: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Malik] dari [Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "QUL HUWAALLAHU AHAD sama dengan sepertiga Al Qur`an."
Musnad Ahmad 10753: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Dawud] -yaitu Ibnu Qais- dari [Iyadh] - dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Zakat fitri masih senantiasa dikeluarkan pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan satu sho' dari kurma, tepung, keju atau kismis.
Musnad Ahmad 10754: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sa'd bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Zainab binti Ka'ab bin Ujrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Seorang lelaki berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, "bagaimana pendapat anda tentang penyakit-penyakit yang menjangkiti kami ini, apa yang kami dapatkan darinya?" beliau menjawab: "Sebagai penebus dosa, " ayahku berkata: "Meskipun ia sedikit." Beliau bersabda: "Meskipun hanya tertusuk duri, atau yang lebih remeh dari itu." Ia berkata: "Lalu ayahku berdoa agar demamnya tidak sembuh hingga ia meninggal, dan agar tidak mengganggunya ketika haji, umrah, jihad fisabillah dan shalat wajib secara berjama'ah, maka tidak seorangpun yang menyentuhnya kecuali ia akan merasakan panasnya, dan hal itu sampai ia meninggal."
Musnad Ahmad 10755: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Nadhr] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id] berkata dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Arsy bergoncang karena kematian Sa'd bin Mu'adz."
Musnad Ahmad 10756: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari ['Ajlan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Iyadh bin Abdullah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terkagum-kagum dengan 'arajin (semacam tombak) untuk selalu memegang dengan tangan, lalu pada suatu hari beliau masuk ke dalam masjid dan di tangannya ada salah satu dari 'arajin tersebut, lalu beliau melihat dahak di kiblat masjid, maka beliau menggosok dengannya hingga bersih, kemudian beliau menuju ke arah orang-orang dengan marah, dan bersabda: "Sudikah kalian jika seseorang bertemu dengan kalian lalu ia meludah di wajah kalian, jika salah seorang dari kalian shalat maka sesungguhnya ia sedang menghadap Rabbnya 'azza wajalla dan malaikat di sebelah kanannya, maka janganlah meludah di depannya juga jangan di samping kanannya, hendaklah ia meludahlah ke bawah kaki kirinya atau ke samping kirinya, jika dahak tersebut menjadikannya harus segera untuk membuangnya, maka katakanlah seperti ini, " melipat sebagian ke sebagian yang lain, dan Yahya meludah di bajunya lalu ia menggosoknya."
Musnad Ahmad 10757: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] berkata: kami saling mengingatkan tentang malam lailatul Qodar, lalu sebagian orang berkata: "Sesungguhnya ia ada pada setiap tahun, " lalu kami berjalan menuju [Abu Sa'id Al Khudri], aku berkata: "Wahai Abu Sa'id, apakah engkau mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menceritakan tentang lailatul qodar?" ia menjawab: "Ya benar, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam beri'tikaf pada sepuluh hari yang kedua di bulan Ramadlan dan kami juga beri'tikaf bersama beliau. Ketika tiba pagi di hari kedua puluh beliau pulang dan kami pulang bersama beliau, kemudian lailatul qodar diperlihatkan kepada beliau namun beliau lupa, beliau lalu bersabda: "Sesungguhnya aku melihat lailatul qodar namun aku dilupakan darinya, lalu aku bermimpi sedang bersujud di air dan tanah, maka barangsiapa ingin beri'tikaf denganku hendaknya ia kembali ke tempat i'tikafnya, carilah ia pada sepuluh hari terakhir pada hari-hari yang ganjil di dalamnya." Kemudian langit pada sore itu menurunkan hujannya sedangkan setengah dari masjid ketika itu beratap dengan pelepah kurma maka ia pun menjadi basah. Demi Dzat Yang memuliakan dan menurunkan kitab kepadanya, sungguh aku melihat ketika beliau shalat bersama kami pada malam kedua puluh satu, di dahi serta ujung hidung beliau ada air becampur tanah."
Musnad Ahmad 10758: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid Al Kharrath] berkata: aku mendengar [Abu Salamah bin Abdurrahman] berkata: [Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] lewat di depanku, lalu aku berkata kepadanya: "Bagaimana yang engkau dengar dari ayahmu tentang masjid yang dibangun atas dasar ketakwaan, " maka ia menjawab: [Ayahku] berkata: Aku menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di rumah salah satu istrinya, lalu aku berkata: "Wahai Rasulullah, manakah di antara dua masjid yang dibangun atas dasar ketakwaan?" lalu beliau mengambil segenggam kerikil dan melemparkannya ke tanah seraya bersabda: "Itu adalah masjid Madinah ini, " Abu Salamah berkata: Aku berkata: "Apakah engkau bersaksi bahwa engkau mendengar ayahmu berkata seperti ini!"
Musnad Ahmad 10759: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Usamah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin 'Amru bin 'Atho`] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang muslim terkena penyakit, kegelisahan, kesedihan dan kegalauwan yang menimpanya kecuali Allah 'azza wajalla akan menghapus darinya kesalahan yang ia perbuat."
Musnad Ahmad 10760: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Khalid] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika lalat masuk ke dalam makanan salah seorang dari kalian maka benamkanlah ia."
Musnad Ahmad 10761: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Syu'bah] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika ada tiga orang maka hendaknya salah seorang dari mereka mengimami, dan yang paling berhak menjadi imam adalah yang paling paham Al Qur`an."
Musnad Ahmad 10762: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami keluar bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ke Hunain pada hari ke tujuh belas atau delapan belas dari bulan Ramadlan, lalu ada yang berpuasa dan ada yang tidak, dan orang yang berpuasa tidak mencela yang tidak berpuasa dan orang yang tidak berpuasa tidak mencela yang berpuasa."
Musnad Ahmad 10763: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Sulaiman bin Abu Sulaiman] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Akan ada para pemimpin yang dikelilingi oleh para pendamping dari manusia, maka barangsiapa masuk kepada mereka, membenarkan kedustaan dan menolong kezhaliman mereka, maka ia bukan dari golonganku dan aku bukan dari golongannya. Dan barangsiapa tidak masuk kepada mereka untuk membenarkan kedustaan dan menolong kezhaliman mereka, maka ia dari golonganku dan aku dari golongannya."
Musnad Ahmad 10764: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami Hammad dari [Al Jurairi] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada Ibnu Sha`id tentang tanah surga, maka ia berkata: "Debu yang lembut dan putih sewangi misik, " Abu Sa'id berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Dia benar."
Musnad Ahmad 10765: Semoga Allah merahmatinya, perawi berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Sa'id Al Jurairi] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada Ibnu Sha`id tentang tanah di surga, maka ia berkata: "Debu yang lembut dan putih sewangi misik, " Abu Sa'id berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Dia benar."
Musnad Ahmad 10766: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian melihat jenazah maka berdirilah, dan barangsiapa ikut mengiringinya janganlah duduk sehingga ia diletakkan."
Musnad Ahmad 10767: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari ['Auf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Umatku akan terpecah menjadi dua kelompok, lalu di antara keduanya ada yang keluar (sebagai pemberontak), sehingga dibunuh oleh kelompok yang paling dekat dengan kebenaran."
Musnad Ahmad 10768: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu 'Ajlan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Iyadh] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Pada hari jum'at seorang lelaki masuk ke dalam masjid sedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di atas mimbar, lalu beliau memanggil dan menyuruhnya shalat dua raka'at. Kemudian ketika ia masuk ke dalam masjid pada jum'at kedua dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada di atas mimbar, beliau memanggil dan menyuruhnya shalat dua raka'at. Kemudian ketika ia masuk ke dalam masjid pada jum'at ketiga dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada di atas mimbar, beliau memanggil dan menyuruhnya shalat dua raka'at. Setelah itu beliau bersabda: "Bersedekahlah kalian, " lalu mereka pun melakukannya, beliau kemudian memberikan kepada orang tersebut dua lembar kain dari apa yang para sahabat sedekahkan. Setelah itu beliau bersabda lagi, "Bersedekahlah kalian, " lalu orang tersebut melemparkan salah satu kain miliknya sehingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menghardiknya karena tidak suka dengan apa yang ia perbuat. Beliau lalu bersabda: "Lihatlah kepada laki-laki ini, sesungguhnya ia masuk ke dalam masjid dalam keadaan kotor, lalu aku panggil dia dan aku berharap agar kalian bisa memberikan kepadanya lalu kalian pun bersedekah kepadanya, dan agar kalian memberikan pakaian kepadanya tetapi kalian tidak melakukannya, lalu aku katakan kepada kalian, "Bersedekahlah kalian, " lalu kalian pun bersedekah. Lalu aku berikan kepadanya dua lembar kain dari yang kalian sedekahkan, setelah itu aku berkata: "Bersedekahlah kalian, " lalu ia melemparkan salah satu kain miliknya, ambillah kain milikmu, " dan beliau pun menghardiknya.
Musnad Ahmad 10769: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Sa'id] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id] dari [bapaknya], ia berkata: "Pada perang Khandaq kami terhalang untuk dapat melaksanakan shalat sehingga berlalu lama dari waktu maghrib, dan kejadian itu terjadi sebelum turunnya ayat yang menerangkan tentang shalat pada waktu perang. Maka ketika perang telah usai, dan ini sebagaimana firman-Nya: "Dan Allah menghindarkan orang-orang mu'min dari peperangan. Dan adalah Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa, " Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan Bilal untuk adzan, lalu beliau melaksanakan shalat zhuhur sebagaimana beliau shalat tepat pada waktunya, dan melaksanakan shalat ashar sebagaimana beliau shalat tepat pada waktunya, beliau shalat maghrib sebagaimana beliau shalat tepat pada waktunya." Telah menceritakan kepada kami [Abu Khalid Al Ahmar] dari [Ibnu Abu Dzi`b] lalu ia menyebutkan makna hadits beserta sanadnya, dan di sini ia menambahkan: ia berkata: "dan itu terjadi sebelum turunnya ayat shalat khouf: "maka shalatlah sambil berjalan atau berkendaraan."
Musnad Ahmad 10770: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Ghiyats] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Manusia akan digiring di atas jembatan jahannam yang ada duri-duri dan cakar-cakar serta besi-besi yang ujungnya bengkok yang menyambar manusia, " Abu Sa'id berkata: "ada manusia yang melewatinya seperti kilat, ada yang seperti angin, ada yang seperti orang berlari, ada yang seperti orang berjalan, ada yang seperti orang merangkak, dan ada yang seperti orang merayap. Adapun penghuni neraka, mereka tidak mati dan tidak pula hidup. Lalu manusia akan disiksa sesuai dengan dosanya masing-masing, mereka akan dibakar sehingga menjadi arang, setelah itu Allah memberikan izin untuk pemberian syafa'at, hingga mereka ditemukan dalam keadaan berkelompok-kelompok, setelah itu mereka dilemparkan ke dalam sungai dan tumbuh sebagaimana tumbuhnya biji-bijian di tepi aliran sungai." Abu Sa'id berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Apakah kalian tahu Shabgha` (sejenis tanaman kecil)?" lalu bersabda lagi, "Di dalam neraka ada tiga pohon, lalu keluarlah, atau beliau mengatakan, "keluarlah seorang lelaki merapat dipinggiran bibir neraka, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, palingkanlah wajahku darinya, ' beliau bersabda: "Allah berfirman, 'Demi janji dan jaminanmu, engkau tidak akan meminta yang lainnya?" beliau bersabda: "Lalu laki-laki tersebut melihat sebuah pohon hingga ia berkata: 'Ya Allah, dekatkanlah aku ke pohon ini sehingga aku bisa berteduh di bawah naungannya dan memakan buahnya, ' beliau bersabda: "Allah berfirman, "Demi janji dan jaminanmu, engkau tidak akan meminta yang lainnya?" beliau bersabda: "Lalu ia melihat pohon yang lain dan lebih indah dari sebelumnya, maka dia berkata: 'Ya Allah, dekatkanlah aku ke pohon ini sehingga aku bisa berteduh di bawah naungannya dan memakan buahnya.' Allah berfirman, "Demi janji dan jaminanmu, engkau tidak akan meminta yang lainnya?" beliau bersabda: "kemudian ia melihat pohon yang ketiga hingga ia berkata: 'Ya Allah, dekatkanlah aku ke pohon ini sehingga aku bisa berteduh di bawah naungannya dan memakan buahnya.' Allah berfirman, 'Demi janji dan jaminanmu, engkau tidak akan meminta yang lainnya? '" beliau bersabda: "kemudian ia melihat banyak manusia dan mendengar suara-suara mereka, maka ia berkata: 'Wahai Rabb, masukkanlah aku ke dalam surga.' Abu Nadhr berkata: Abu Sa'id berkata: ada sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam saling berbeda pendapat, yang satu berkata: "Orang tersebut masuk ke dalam surga dan diberikan kepadanya dunia dan semisalnya bersamanya, " sedang yang lainnya berkata: "Orang tersebut masuk ke dalam surga dan diberikan kepadanya dunia beserta sepuluh yang semisalnya." Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Ghiyats] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Manusia melewati jembatan Jahannam, " lalu ia menyebutkan hadits tersebut. Beliau bersabda: "dan di kedua sisi jembatan tersebut terdapat malaikat yang berkata: 'Ya Allah, selamatkanlah, selamatkanlah, ' Abu Sa'id berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidakkah kalian lihat Shabgha`, sebuah pohon yang tumbuh di ghutsa` (tempat berkumpulnya sampah dan kotoran pada saluran air)." Beliau bersabda: "Adapun penghuni neraka yang memang mereka adalah penghuninya, " lalu ia menyebutkan makna haditsnya. Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Ghiyats] dan ia telah mendektekannya di hadapan Ali, ia berkata: aku mendengar [Abu Nadhr] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyebutkan tentang syafa'at, lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya manusia akan digiring di atas jembatan jahannam, dijembatan itua terdapat duri dan cakar-cakar yang akan menyambar manusia. Sedangkan di sampingnya ada malaikat yang selalu berkata: 'Ya Allah, selamatkanlah, selamatkanlah, " lalu ia menyebutkan hadits tersebut.
Musnad Ahmad 10771: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Malik] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ayyub bin Habib] dari [Abu Al Mutsanna] ia berkata: aku berada di sisi Marwan lalu masuklah [Abu Sa'id], maka dia bertanya: "Apakah engkau mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang bernafas (di dalam gelas) ketika minum?" Abu Sa'id menjawab: "Ya benar, " lalu seorang lelaki menyela: "Sesungguhnya belum hilang hausku dengan satu kali teguk, " ia berkata: "Jauhkanlah ia darimu kemudian bernafaslah, " laki-laki itu berkata: "kalau aku melihat kotoran di dalamnya, " ia menjawab: "Buanglah airnya."
Musnad Ahmad 10772: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Mujalid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang 'azl, beliau bersabda: "Lakukanlah apa yang menurut kalian perlu, jika Allah telah mentakdirkan sesuatu pasti akan terjadi."
Musnad Ahmad 10773: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Mujalid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Kami berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika khamer diharamkan: "Sesungguhnya kami memiliki khamer milik anak yatim kami, " beliau memerintahkan untuk membuangnya, maka kamipun membuangnya."
Musnad Ahmad 10774: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Mujalid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya, penghuni derajat yang paling tinggi (di surga), mereka dapat melihat orang-orang yang ada di atasnya sebagaimana kalian dapat melihat bintang yang terbit di ufuk langit, Abu Bakar dan Umar adalah termasuk mereka yang mendapatkan nikmat tersebut."
Musnad Ahmad 10775: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] dari [Al Hakam] dari [Abu Shalih Dzakwan As Samman] dari [Abu Sa'id] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi rumah seorang lelaki Anshar, lalu laki-laki tersebut keluar sedang kepalanya basah, " maka beliau bertanya: "Apakah kami telah membuatmu terburu-buru?" beliau bersabda lagi: "Jika engkau dibuat terburu-buru atau tergesa-gesa (dalam bersenggama sehingga belum sampai klimaks), maka tidak ada kewajiban bagimu mandi."
Musnad Ahmad 10776: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin Abu Yahya] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari Hudaibiyyah bersabda: "Janganlah kalian nyalakan api di waktu malam, " ia berkata: Setelah itu beliau bersabda: "Nyalakanlah dan mintalah dibuatkan (makanan), sesungguhnya tidak ada suatu kaum setelah kalian yang dapat menyamai sho` dan mud kalian."
Musnad Ahmad 10777: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepadaku [At Taimi] dari [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Ibnu Sha`id menemuiku dan berkata: "beberapa orang mengatakan, -atau ia mengatakan: "orang-orang mengatakan: - "Kalian wahai sahabat Muhammad, tidakkah kalian mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dia seorang yahudi, " dan aku seorang muslim, "dia seorang juling, " dan aku seorang yang sehat (sempurna), "dia tidak masuk ke kota Madinah dan Makkah, " sedang aku telah melaksanakan haji, dan aku sekarang juga bersama kalian di Madinah, "dia tidak mempunyai anak, " sedang aku mempunyai anak." Kemudian ia berkata: "Meskipun begitu, sungguh aku tahu di mana ia dilahirkan, kapan akan muncul dan di mana ia berada." Abu Nadhr berkata: "menjadi rancau terhadapku."
Musnad Ahmad 10778: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sumay] dari [An Nu'man bin Abu 'Ayyasy Az Zuraqqi] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah salah seorang hamba berpuasa satu hari di jalan Allah, kecuali dengan hari itu Allah akan menjauhkan wajahnya dari neraka sejauh tujuh puluh musim".
Musnad Ahmad 10779: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] -yaitu Ibnu Abu Sulaiman- dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku tinggalkan untuk kalian dua perkara yang sangat berat, salah satunya lebih besar dari yang lain: Kitabullah, tali yang dibentangkan dari langit ke bumi, dan keturunan ahli baitku, keduanya tidak akan berpisah hingga mereka tiba di telagaku."
Musnad Ahmad 10780: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Musa] -yaitu Al Juhani- ia berkata: aku mendengar [Zaid Al 'Ammi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ash Shiddiq An Naji] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan muncul pada umatku Al Mahdi, jika ia berumur panjang, -atau- jika pendek umurnya, maka ia akan hidup selama tujuh tahun, -atau- "delapan tahun, -atau-, "sembilan tahun, bumi akan dipenuhi keadilan, lalu bumi akan mengeluarkan tumbuh-tumbuhannya, serta langit akan menurunkan hujannya."
Musnad Ahmad 10781: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Athiyyah bin Sa'd] di depan pintu masjid ini, ia berkata: Aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya penghuni derajat yang paling tinggi (di surga) akan melihat orang-orang yang ada di bawahnya sebagaimana kalian dapat melihat bintang yang terbit di ufuk langit, Abu Bakar dan Umar adalah termasuk mereka yang mendapatkan nikmat tersebut."
Musnad Ahmad 10782: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah] dari [Abdullah bin Abdurrahman bin Ma'mar Al Anshari] dari [Nahar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, pada hari kiamat salah seorang dari kalian benar-benar akan ditanya, hingga sesuatu yang ditanyakan kepadanya adalah: 'Apa yang menghalangimu untuk mengingkari kemungkaran ketika engkau melihatnya? '" beliau bersabda: "Maka bagi orang yang hujahnya didektekan oleh Allah, ia berkata: 'Wahai Rabb, aku mengharap-mu, tapi aku juga takut kepada manusia.'"
Musnad Ahmad 10783: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah] dari [Shaifi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Seorang lelaki menemukan seekor ular di dalam rumahnya, maka ia mengambil tombaknya seraya menghujamkan kepadanya, ketika ular itu belum mati tetapi laki-laki tersebut meninggal. maka hal itu dikabarkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau bersabda: "Sesungguhnya bersama kalian ada 'Awamir (ular yang mendiami rumah), jika salah seorang dari kalian melihat sesuatu darinya, maka mintalah ia untuk keluar hingga tiga kali, jika engkau masih melihatnya setelah itu hendaklah ia membunuhnya."
Musnad Ahmad 10784: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Bukair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [An Nu'man bin Abu Al 'Ayyasy] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya derajat penduduk surga yang paling rendah derajatnya adalah seorang lelaki yang Allah palingkan wajahnya dari neraka ke arah surga, dan dibentangkan baginya sebuah pohon yang mempunyai naungan, ia berkata: 'Wahai Rabb, dekatkanlah aku ke pohon ini sehingga aku bisa berada di bawah naungannya, ' lalu Allah berfirman: 'jangan-jangan jika Aku melakukannya kamu akan meminta yang lain?" ia menjawab, 'Demi kemulian-Mu, tidak, ' lalu Allah pun mendekatkannya ke pohon tersebut. Kemudian Allah bentangkan lagi pohon yang memiliki naungan dan buah-buahan, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, dekatkanlah aku ke pohon ini sehingga aku bisa bernaung di bawahnya dan memakan buahnya, ' maka Allah pun berfirman kepadanya: "'jangan-jangan jika Aku melakukannya kamu akan meminta yang lain?" ia menjawab: 'Demi kemulian-Mu, tidak, ' lalu Allah pun mendekatkannya ke pohon tersebut. Kemudian Allah bentangkan baginya sebuah pohon yang memiliki naungan, buah-buahan dan air, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, dekatkanlah aku ke pohon ini sehingga aku bisa bernaung di bawahnya, memakan buah dan meminum airnya, ' lalu Allah pun berfirman kepadanya: "'jangan-jangan jika Aku melakukannya kamu akan meminta yang lain?" ia menjawab: 'Demi kemuliaan-Mu, aku tidak akan meminta lagi.' Kemudian Allah menampakkan baginya pintu surga, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, dekatkanlah aku ke pintu surga sehingga aku bisa berada di bawah ambang pintunya dan melihat para penduduknya, ' lalu Allah pun mendekatkannya ke ambang pintu surga sehingga ia bisa melihat para penduduknya dan apa yang ada di dalamnya. Lalu ia berkata: "Wahai Rabb, masukkanlah aku ke dalam surga, " beliau bersabda: "Lalu Allah pun memasukkannya ke dalam surga." Beliau bersabda: "Ketika ia telah masuk surga, ia berkata: 'Apakah ini untukku? ' beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman kepadanya: "Berangan-anganlah, " lalu ia berangan-angan, dan Allah selalu mengingatkannya untuk meminta ini dan itu hingga habislah semua permintaan dan angan-angannya, Allah lalu berfirman: 'Itu untukmu dan sepuluh yang semisalnya.'" Beliau bersabda: "Lalu ia masuk ke dalam surga dan masuk pula kepadanya dua istrinya dari golongan bidadari, mereka berkata kepada suaminya: 'Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkanmu untuk kami dan menghidupkan kami untukmu, ' ia pun berkata: 'Tidak ada seorang pun yang diberikan sebagaimana yang diberikan kepadaku.' Beliau bersabda: "Penduduk neraka yang paling rendah derajatnya adalah seorang yang dipakaikan sandal dari neraka, lalu otaknya mendidih karena panasnya sandal tersebut."
Musnad Ahmad 10785: Telah menceritakan kepada kami [Suwaid bin 'Amru Al Kalbi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abdullah bin Abu Utbah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, manusia benar-benar akan datang ke bait (Ka'bah) untuk haji dan umrah setelah keluarnya Ya'juj dan Ma'juj."
Musnad Ahmad 10786: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] dari ['Amru bin Yahya Al Anshari] dan [Abu Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari ['Amru bin Yahya] dari [Muhammad bin Yusuf bin Abdullah bin Salam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mendatangi jenazah lalu ia menyertai bersama keluarganya hingga menshalatinya maka akan mendapatkan pahala satu qiroth, dan barangsiapa menunggu hingga dikuburkan, atau beliau mengatakan, "hingga selesai darinya, maka ia akan mendapatkan pahala dua qiroth, seperti gunung Uhud."
Musnad Ahmad 10787: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Imran] dari [Qotadah] dari [Abdullah bin Abu Utbah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh, manusia benar-benar akan datang ke bait (Ka'bah) ini untuk haji dan umrah setelah keluarnya Ya'juj dan Ma'juj."
Musnad Ahmad 10788: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abdullah bin Dinar] dari [Abu Hazim] dari [An Nu'man bin Abu 'Ayyasy Az Zuraqqi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku berkata: 'Sahabatku, sahabatku, ' maka dikatakan kepadaku: 'Sesungguhnya engkau tidak tahu apa yang terjadi pada mereka sepeninggalmu, " beliau bersabda: "Lalu aku berkata: 'Jauhkan, jauhkan, ' atau beliau mengatakan, "Suhqon, suhqon (jauhkan, jauhkan) bagi orang yang telah mengganti agamanya sepeninggalku."
Musnad Ahmad 10789: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Dinar] dari [Abu Hisyam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada 'Ammar, "Engkau akan dibunuh oleh kelompok pemberontak."
Musnad Ahmad 10790: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] -yaitu Ibnu Muslim- berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid] dari [Mujahid] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan masuk surga mannan (orang yang mengungkit-ungkit pemberian), pendurhaka kepada orang tua dan pecandu khamer."
Musnad Ahmad 10791: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Mathar] dan [Al Muallaa] dari [Abu Ash Shiddiq] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bumi akan dipenuhi kezhaliman, kemudian akan muncul seorang lelaki dari keturunanku sebagai penguasa selama tujuh atau sembilan, sehingga bumi akan penuh dengan keadilan."
Musnad Ahmad 10792: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: [bapakku] dan [Affan] telah menceritakan kepada kami, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Juhadah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al Walid] dari [Abdullah Al Bahi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "kalian akan dipimpin oleh pemimpin-pemimpin yang menjadikan hati tenang dan kulit serasa lembut, kemudian kalian akan dipimpin oleh pemimpin-pemimpin yang menjadikan hati bergetar dan kulit merinding." Lalu seorang lelaki bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah kami boleh membunuhnya?" beliau bersabda: "Jangan, selama ia masih mengerjakan shalat."
Musnad Ahmad 10793: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepadaku, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] -yaitu Ibnu Shuhaib- ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Nadhr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Bahwasanya Jibril 'Alaihis Salam datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia berkata: "Wahai Muhammad, apakah engkau sakit?" beliau bersabda: "Ya benar, " Jibril berkata: "BISMILAH ARQIIKA MINKULLI SYAIN YU`DZIIKA MIN SYARRI KULLI NAFSIN WA 'AININ YASYFIIKA BISMILAH ARQIIKA (Dengan nama Allah aku ruqyah engkau dari setiap sesuatu yang menyakitimu, dari setiap jiwa dan 'Ain, semoga Allah menyembuhkanmu, dengan nama Allah aku meruqyah engkau)."
Musnad Ahmad 10794: Telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin Adi] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah] dari [Abdullah bin Muhammad bin Aqil] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sarapan pada hari iedul fitri sebelum keluar untuk shalat, dan beliau tidak melaksanakan shalat sebelum shalat ied, dan apabila beliau telah selesai melaksanakan shalat ied beliau shalat dua raka'at."
Musnad Ahmad 10795: Telah menceritakan kepada kami [Muhadhir Ibnul Muwarri'] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ashim bin Sulaiman] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian menggauli istrinya dan ingin mengulanginya lagi, maka hendaklah ia berwudlu sebagaimana wudlunya untuk shalat."
Musnad Ahmad 10796: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Qais bin Wahb] dan [Abu Ishaq] dari [Abu Al Waddak] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang tawanan wanita Authas (nama wilayah), "Tidak boleh menggauli wanita yang hamil sehingga melahirkan, dan wanita yang tidak hamil sehingga ia haid dengan satu kali haid."
Musnad Ahmad 10797: Telah menceritakan kepada kami Harun, dan aku mendengar dari Harun, dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Amru Ibnul Harits] dari [Bukair Ibnul Asyaj] dari ['Abidah bin Masami'] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang membagi-bagikan sesuatu, seorang lelaki datang seraya menundukkan kepalanya ke arah beliau, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menusuknya dengan batang pohon kurma yang masih basah, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kemari dan balaslah aku, " tetapi ia menjawab: "Aku telah memaafkanmu wahai Rasulullah."
Musnad Ahmad 10798: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya salah seorang dari kalian beramal di dalam batu yang keras yang tidak ada pintu dan lubang, sungguh amalan itu akan keluar (tampak) kepada manusia bagaimana pun caranya."
Musnad Ahmad 10799: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Sa'ad bin Malik]: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya seember nanah penduduk neraka dituang ke bumi, sungguh ia akan menjadikan seluruh penduduk bumi mencium bau busuknya."
Musnad Ahmad 10800: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Sa'ad bin Malik]: dan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Tanah akan memakan semua bagian dari jasad manusia kecuali tulang ekornya, " maka ditanyakan kepada beliau: "Seperti apa itu wahai Rasulullah?" beliau bersabda: "Seperti biji sawi, darinya mereka akan tumbuh."
Musnad Ahmad 10801: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: [bapakku] dan ['Affan] telah menceritakan kepada kami, mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Juhadah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al Walid] dari [Abdullah bin Al Bahi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan muncul pemimpin-pemimpin yang akan menjadikan hati tenang dan kulit serasa lembut, kemudian akan muncul kepada kalian pemimpin-pemimpin yang menjadikan hati gemetar dan kulit merinding." Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, apakah kami boleh membunuhnya?" beliau bersabda: "Jangan, selama ia masih mengerjakan shalat."
Musnad Ahmad 10802: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tempat duduk orang kafir di neraka adalah perjalanan selama tiga hari, setiap gigi taring mereka seperti gunung Uhud, paha mereka seperti dua mata uang dan kulitnya mereka selain daging dan tulangnya setebal empat puluh hasta."
Musnad Ahmad 10803: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sekiranya pemukul (neraka) yang terbuat dari besi diletakkan di bumi, kemudian jin dan manusia berkumpul, sungguh mereka tidak akan dapat mengangkatnya dari bumi."
Musnad Ahmad 10804: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Sesungguhnya tembok pembatas neraka ada empat tembok, tebal setiap tembok adalah setebal perjalanan empat puluh tahun."
Musnad Ahmad 10805: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Syiya` adalah haram, " Ibnu Lahi'ah berkata: "Syiya` adalah orang yang berbangga-bangga dengan persetubuhan."
Musnad Ahmad 10806: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya surga memiliki seratus derajat, sekiranya seluruh penghuni alam berkumpul di salah satu derajat itu, pasti dapat menampung mereka semua."
Musnad Ahmad 10807: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya setan berkata: "Demi kemuliaan-Mu wahai Rabb, aku senantiasa akan menggelincirkan hamba-hamba-Mu selama ruh mereka masih ada di dalam jasad-jasad mereka, " maka Rabb berfirman: "Demi kemuliaan dan keagungan-Ku, Aku akan senantiasa mengampuni mereka selama mereka meminta ampun kepada-Ku."
Musnad Ahmad 10808: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada di tangan-Nya, sesungguhnya akan saling mengadukan perkara hingga dua ekor kambing dalam perkara saling menanduk."
Musnad Ahmad 10809: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Antara dua pintu di surga adalah sejauh perjalanan empat puluh tahun."
Musnad Ahmad 10810: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] Berkata: dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebenar-benar mimpi adalah pada waktu sahur."
Musnad Ahmad 10811: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya manusia tahu apa yang ada pada seruan adzan, sungguh mereka akan saling berbunuhan dengan pedang."
Musnad Ahmad 10812: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Sa'id bin Abdul Aziz] dari ['Athiyyah bin Qais] dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sampai di Marra zhohron (nama bukit antara Makkah dan Asfan) pada saat penaklukan kota Makkah, beliau memberitahukan bahwa kami akan bertemu dengan musuh, maka Rasulullah memerintahkan kepada kami untuk berbuka, maka kamipun berbuka semuanya."
Musnad Ahmad 10813: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghailan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Risydin] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Amru Ibnul Harits] dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman], bahwasanya ia menceritakan kepadanya dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Air itu karena air."
Musnad Ahmad 10814: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Laits] dari [Yazid Ibnul Hadi] dari ['Amru] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iblis berkata kepada Rabbnya: 'Demi kemuliaan dan keagungan-Mu wahai Rabb, aku akan senantiasa menggelincirkan anak cucu Adam selama ruh mereka masih ada di dalam jasad-jasad mereka, ' lalu Allah berfirman: 'Demi kemuliaan dan keagungan-Ku, Aku akan senantiasa mengampuni mereka selama mereka meminta ampun kepada-Ku.'"
Musnad Ahmad 10815: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman bin Hilal] dari [Abdullah bin Abdurrahman] dari [Nahar Al 'Abdi] Bahwasanya ia mendengarnya menceritakan dari [Abu Sa'id], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, Allah Tabaaraka wa Ta'ala benar-benar akan bertanya kepada hamba pada hari kiamat, hingga berfirman: 'Apa yang menghalangimu untuk mengingkari kemungkaran ketika engkau melihatnya? ' maka jika Allah mendektekan hujjah kepada seorang hamba, ia berkata: 'Ya Rabb, aku percaya kepada-Mu dan aku memisahkan diri dari manusia.'"
Musnad Ahmad 10816: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad Az Zubairi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu An Nu'man Abdurrahman bin An Nu'man Al Anshari] dari [Abu Sa'id] mantan budak Al Mahri, ia berkata: Saudaraku meninggal dunia aku pun menemui [Abu Sa'id Al Khudri], dan berkata kepadanya: "Saudaraku meninggal dunia dengan meninggalkan anak istri, dan aku juga mempunyai anak dan istri, sedangkan kami tidak memiliki harta, maka aku ingin keluar dengan anak istri saudaraku dan juga anak istriku meninggalkan kota ini (Madinah) sehingga aku bisa mendapatkan kemudahan dalam mencari penghidupan." Maka Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Celaka kamu, janganlah tinggalkan (Madinah), sesungguhnya aku mendengarnya, yakni Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa sabar atas kesusahan dan kerasnya alam Madinah, maka aku akan menjadi pemberi syafa'at baginya, -atau beliau mengatakan, - "saksi pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10817: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Bisyr bin Harb] bahwa Ibnu Umar mendatangi Abu Sa'id Al Khudri, dan berkata: "Aku telah mendapat kabar bahwa engkau telah membai'at dua pemimpin sebelum manusia berkumpul untuk memastikan salah satu darinya, " Abu Sa'id menjawab: "Benar, aku telah membai'at Ibnu Zubair, kemudian penduduk Syam membawaku menuju tentara Ibnu Dalahah, lalu aku pun membai'atnya." Ibnu Umar berkata: "Itulah yang aku takutkan, itulah yang aku takutkan, " -Hammad mengeraskan suaranya, - Abu Sa'id berkata: "Wahai Abu Abdurrahman, tidakkah engkau mendengar bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Barangsiapa bisa untuk tidak tidur sekejap pun, atau tidak mendapatkan pagi atau tidak mendapatkan sore kecuali ia mempunyai pemimpin." Ibnu Umar berkata: "Ya benar, akan tetapi aku tidak suka untuk membai'at dua pemimpin sebelum manusia berkumpul untuk memastikan satu darinya."
Musnad Ahmad 10818: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Sa'id bin Iyas Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika memakai pakaian baru, beliau menyebut dengan namanya, baik itu kemeja atau 'imamah (semacam sorban di kepala), kemudian mengucapkan: "ALLAHUMMA LAKAL HAMDU ANTA KASAUTANI AS`ALUKA MIN KHARIHI WA KHAIRI MAA SHUNI'A LAHU WA A'UUDZU BIKA MIN SYARRIHI WA SYARRI MAA SHUNI'A LAHU (Ya Allah segala puji hanya milik-Mu, Engkau telah memberiku pakaian, aku meminta kepada-Mu dari kebaikannya dan kebaikan yang ia ciptakan darinya, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan keburukan yang ia ciptakan darinya)."
Musnad Ahmad 10819: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnu Lahi'ah bin Alqomah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari [Abdul Malik bin Sa'id bin Suwaid As Sa'idi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jibril mengimamiku di dalam shalat, ia shalat zhuhur ketika matahari telah tergelincir, shalat ashar ketika bayangan seukuran satu tombak, shalat maghrib ketika matahari telah tenggelam, shalat isya` ketika warna merah di langit telah hilang dan shalat subuh ketika fajar telah terbit. Kemudian di hari selanjutnya, ia shalat zhuhur ketika bayangan sesuatu sama tingginya, shalat ashar ketika bayangan seukuran dua tombak, shalat maghrib ketika matahari telah tenggelam, shalat isya` hingga sepertiga malam awal, dan shalat subuh ketika matahari hampir terbit, kemudian ia berkata: 'Shalat itu waktunya adalah antara dua waktu ini.'"
Musnad Ahmad 10820: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Bukair] dari [Abu Bakr Ibnul Munkadir] dari ['Amru bin Sulaim Az Zuraqi] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [bapaknya], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mandi dan bersiwak pada hari jum'at adalah wajib bagi orang yang telah mimpi basah (akil baligh), dan hendaklah mengusapkan miyak wangi semampunya meskipun itu milik istrinya."
Musnad Ahmad 10821: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Zaid- berkata: telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Harb] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari melakukan puasa wishal, " Abu Sa'id berkata: maka beliau ditanya: "Wahai Rasulullah, kenapa engkau melakukannya?" beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak seperti kalian, aku telah diberi makan dan minum."
Musnad Ahmad 10822: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Zaid] dari [Rubaih bin Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [bapaknya], dari kakeknya, ia berkata: "Kami saling bergantian menjaga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ketika tiba giliran kami menjaga Rasulullah, pada malam itu beliau mempunyai keperluan atau kebutuhan hingga mengutus kami, maka para sukarelawan dan orang yang berjaga-jaga pun membanjir tempat beliau, akhirnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar ke arah kami dan bersabda: "Ini bisik-bisik apa? Bukankah aku telah melarang kalian dari berbisik-bisik?" [Abu Sa'id] berkata: Maka kami pun berkata: "Kami bertaubat kepada Allah wahai Nabi Allah, hanya saja kami sedang menyebut-nyebut tentang Al Masih karena takut bertemu dengannya, " beliau bersabda: "Maukah aku kabarkan sesuatu yang lebih aku takutkan atas kalian daripada Al Masih?" Abu Sa'id berkata: Kami berkata: "Tentu, " maka beliau bersabda: "Syirik kecil, yaitu seseorang beramal karena kedudukan orang lain."
Musnad Ahmad 10823: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] -yaitu Al Umari- dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Unta yang kurang dari lima ekor tidak ada zakatnya, dan tidak ada zakat sesuatu yang kurang dari lima uqiyah (empat puluh dirham), serta tidak ada zakat sesuatu yang kurang dari lima wasaq (enam puluh sho`)."
Musnad Ahmad 10824: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Abdullah bin Abdurrahman Al Anshari] dari [bapaknya], Bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dikuwatirkan akan datang satu masa bahwa sebaik-baik harta seorang muslim adalah seekor kambing, ia bawa ke atas gunung dan tempat menetesnya embun, lari membawa agamanya demi menghindari fitnah."
Musnad Ahmad 10825: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah memberitakan kepada kami [Al A'masy] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah sampai salah seorang dari kalian meremehkan dirinya ketika melihat perkara Allah dilecehkan kemudian ia tidak berani mengatakan sesuatu atasnya, maka Allah akan berfirman: 'Apa yang menghalangi kamu untuk mengatakan sesuatu atas perkara itu? ' lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, aku takut kepada manusia, ' lalu Allah berfirman: 'Aku lebih berhak untuk ditakuti.'"
Musnad Ahmad 10826: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Ishaq dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kain sarung seorang mukmin itu hingga setengah betisnya, apabila sampai kedua mata kaki tidaklah mengapa, adapun apa yang berada di bawah mata kaki adalah di neraka."
Musnad Ahmad 10827: Telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Katsir] dari [Muhammad bin Ka'ab] dari [Ubaidullah bin Abdullah]. Abu Usamah sesekali berkata: dari Ubaidullah bin Abdurrahman bin Rafi' bin Khadij dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Dikatakan, "Wahai Rasulullah, bolehkah kami berwudlu dari sumur Budla'ah, sedangkan darah haid, bangkai dan daging anjing dibuang ke dalamnya?" beliau bersabda: "Air itu suci, ia tidak dinajiskan oleh sesuatu."
Musnad Ahmad 10828: Telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Fithr] dari [Isma'il bin Raja`] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami sedang berada di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda: "Pada diri kalian akan ada orang-orang yang berperang karena takwil Al Qur`an sebagaimana ia berperang karena turunnya Al Qur`an."
Musnad Ahmad 10829: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Celakalah bagi orang-orang kaya, " para sahabat bertanya: "siapakah yang dikecualikan?" beliau bersabda: "Celakalah bagi orang-orang kaya, " para sahabat bertanya lagi: "siapakah yang dikecualikan?" beliau bersabda: "Celakalah bagi orang-orang kaya, " para sahabat bertanya lagi: "siapakah yang dikecualikan? Abu Sa'id berkata: Hingga kami takut bahwa hal itu telah menjadi wajib, lalu beliau bersabda: "Kecuali orang yang berkata seperti ini, seperti ini, seperti ini (dengan hartanya), tetapi mereka jumlahnya sedikit."
Musnad Ahmad 10830: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Zakaria bin Abu Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mujalid] dari [Abu Al Waddak] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Kami bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang janin yang masih berada di perut unta, sapi atau kambing, maka beliau bersabda: "Makanlah jika kalian mau, karena sesungguhnya penyembelihannya adalah pada penyembelihan induknya."
Musnad Ahmad 10831: Telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Muhammad bin Ukhti Sufyan Ats Tsauri] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat sehingga kalian memerangi kaum yang bermata sipit dan berwajah lebar, mata mereka seakan mata belalang dan wajah mereka seakan perisai perang, mereka mengenakan sandal dari rambut dan mereka membuat perisai dari kulit hingga mengikatkan kuda-kuda mereka di pohon kurma."
Musnad Ahmad 10832: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Ibnu Abu Sa'id Al Khudri] dari [bapaknya], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian menguap hendaklah menahannya sebisa mungkin, karena sesungguhnya setan dapat masuk ke dalam mulutnya."
Musnad Ahmad 10833: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] dari [Iyadh bin Abdullah bin Abu Sarh] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah dengan berdiri menggunakan kedua kakinya."
Musnad Ahmad 10834: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Zaid bin Aslam] dari [bapaknya], dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidur sebelum melaksanakan shalat witir, atau beliau mengatakan, "lupa hendaklah ia witir ketika mengingatnya, atau beliau mengatakan, "ketika bangun."
Musnad Ahmad 10835: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amru bin Yahya] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian lebih mengunggulkan antara para nabi."
Musnad Ahmad 10836: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang firman Allah: "Pada hari datangnya sebagian ayat-ayat Tuhanmu, tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri..), beliau bersabda: "Yaitu terbitnya matahari dari tempat terbenamnya."
Musnad Ahmad 10837: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: [bapakku] telah menceritakan kepada kami dari [Sa'id bin Masruq] dari [Ibnu Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam al mu`allafatu quluubuhum (orang-orang yang hatinya perlu dilunakkan) ada empat orang: Alqomah bin Ulatsah Al Ja'fari, Al Aqro` bin Habis Al Hanzlali, Zaid Al Khaili Ath Tho`i dan 'Uyainah bin Badar Al Fazari. Abu Sa'id berkata: datanglah Ali dengan membawa emas yang masih berdebu dari Yaman, Nabi pun membagikannya kepada mereka."
Musnad Ahmad 10838: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Harta sedekah tidak halal bagi orang kaya kecuali pada tiga tempat: di jalan Allah, ibnu sabil dan seorang laki-laki yang mempunyai seorang tetangga, ia bersedekah kepadanya lalu dia memberikan hadiah untuknya."
Musnad Ahmad 10839: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khulaid bin Ja'far] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "ada yang berbicara tentang misik di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau pun bersabda: "Ia adalah minyak yang paling wangi."
Musnad Ahmad 10840: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] dari [Abu Isa Al Uswari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jenguklah orang sakit dan iringilah jenazah, karena sesungguhnya hal itu dapat mengingatkan pada kematian."
Musnad Ahmad 10841: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "pertengahan adalah adil, dan kami jadikan kalian umat yang pertengahan."
Musnad Ahmad 10842: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fudhail bin Marzuq] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Ali: "Kamu bagiku adalah seperti kedudukan Harun bagi Musa, hanya saja tidak ada Nabi setelah aku."
Musnad Ahmad 10843: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Ibnu Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang seorang yang sedang ihram kemudian membunuh ular, maka beliau pun bersabda: "Tidak apa-apa."
Musnad Ahmad 10844: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Jabir] dari [Muhammad bin Qarazhah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Aku membeli seekor kambing untuk aku jadikan kurban, tetapi seekor serigala melukainya dengan taringnya, maka akupun bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau bersabda: "Berkurbanlah dengannya."
Musnad Ahmad 10845: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Qasim bin Al Fadhl] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan muncul suatu kelompok (pemberontak) dari salah satu kelompok kaum muslimin, kemudian ia akan dibunuh oleh kelompok yang paling dekat dengan kebenaran dari kedua kelompok tersebut."
Musnad Ahmad 10846: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hasyim Ar Rumani] dari [Isma'il bin Riyah bin 'Abidah] dari [bapaknya], atau dari [Abu Sa'id Al Khudri], dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika telah selesai dari makan beliau mengucapkan: "ALHAMDULILLAHIL LADZII ATH'AMANAA WA SAQAANAA WA JA'ALANAA MUSLIMIIN (Segala puji hanya milik Allah yang telah memberikan kami makan dan minum serta menjadikan orang-orang yang beriman."
Musnad Ahmad 10847: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari [Zaid Al 'Ammiyi] dari [Abu Ash Shiddiq] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya dihadapkan seorang laki-laki kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, -Mis'ar berkata: "Aku menduganya dia seorang peminum khamer, - lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memukulnya dengan sandal sebanyak empat puluh kali."
Musnad Ahmad 10848: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] dari [Abu Isa Al Uswari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang minum dengan berdiri."
Musnad Ahmad 10849: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Malik bin Anas] dari [Ayyub bin Habib] mantan budak bani Zuhrah, dari [Abu Al Mutsanna Al Juhani] ia berkata: Aku pernah duduk di sisi Marwan bin Al Hakim, lalu masuklah [Abu Sa'id Al Khudri], maka Marwan bertanya kepadanya: "Apakah engkau mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang bernapas di saat minum?" maka ia menjawab: "Ya benar, " Al Mutsanna berkata: seorang laki-laki menyela perkataannya: "Sesungguhnya aku tidak puas (hilang hausnya) dalam satu kali napas, " Abu Sa'id berkata: "Jauhkanlah ia dari mulutmu kemudian bernafaslah, " laki-laki itu bersabda: "Bagaimana jika aku melihat kotoran di dalamnya?" ia menjawab: "Buang."
Musnad Ahmad 10850: Telah menceritakan kepada kami [Al Muththalib bin Ziyad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidak bersyukur kepada manusia maka ia tidak bisa bersyukur kepada Allah."
Musnad Ahmad 10851: Telah menceritakan kepada kami [Al Muththalib] dari [Ibnu Abu Laila] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam makan sahur itu ada berkahnya."
Musnad Ahmad 10852: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Isma'il bin Rafi'] dari [Muhammad bin Yahya] dari pamannya [Wasi' bin Habban], dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang laki-laki itu lebih berhak dengan punggung tunggangannya dan lebih berhak dengan tempat duduknya jika ia kembali."
Musnad Ahmad 10853: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat Nuh 'Alaihis salam dipanggil, lalu dikatakan kepadanya: 'Apakah engkau telah menyampaikannya? ' ia menjawab: 'Ya, ' kemudian kaumnya dipanggil dan dikatakan kepada mereka: 'Apakah ia telah menyampaikannya? ' mereka menjawab: 'Tidak ada seorang pemberi peringatan yang datang kepada kami, -atau beliau mengatakan, - 'tidak ada seorang pun yang datang kepada kami, '" beliau bersabda: "Lalu ditanyakan kembali kepada Nuh: 'Siapa yang bisa bersaksi untukmu? ' lalu ia berkata: 'Muhammad dan umatnya, ' beliau bersabda: "Maka disitulah (kebenaran) firman Allah: "Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang adil dan pilihan.." beliau bersabda: "pertengahan adalah adil, " beliau bersabda: "Lalu mereka dipanggil dan bersaksi untuknya (Nuh) bahwa ia telah menyampaikan, " beliau bersabda: "Kemudian aku bersaksi atas kalian."
Musnad Ahmad 10854: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah Azza Wa Jalla pada hari kiamat berfirman: 'Wahai Adam, bangun dan carilah mereka di neraka, ' lalu Adam berkata: 'Aku penuhi panggilan-Mu dan kebaikan ada di tangan-Mu wahai Rabb, berapa yang harus aku keluarkan? ' Allah berfirman: 'Setiap seribu ambillah sembilan ratus sembilan puluh sembilan.'" Beliau bersabda: "Maka pada saat itu anak kecil akan beruban, semua wanita yang hamil gugur kandungannya, dan kamu melihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat kerasnya." Abu Sa'id berkata: para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, dimanakah kedudukan seorang dari kita dalam bilangan itu?" Abu Sa'id berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sembilan ratus sembilan puluh sembilan itu adalah dari Ya'juj dan Ma'juj dan satu orangnya dari kalian." Abu Sa'id berkata: para sahabat pun bertakbir, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Tidak ridlakah kalian jika kalian adalah seperempat dari penduduk surga? demi Allah, sungguh aku berharap kalian adalah sepertiga dari penduduk surga, demi Allah, sungguh aku berharap kalian adalah setengah dari penduduk surga." Abu Sa'id berkata: para sahabat pun bertakbir kembali. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Adapun kalian pada hari kiamat dalam bandingan seluruh manusia adalah seperti selembar bulu putih pada kulit sapi yang berwarna hitam, atau beliau mengatakan, "seperti bulu hitam pada kulit sapi yang berwarna putih."
Musnad Ahmad 10855: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ikrimah bin 'Ammar] dari ['Ashim bin Syumaikh] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika bersumpah dan bersungguh-sungguh dalam sumpahnya beliau mengucapkan: "Tidak, demi Dzat yang jiwa Abul Qasim ada dalam genggaman-Nya, benar-benar akan keluar dari umatku suatu kaum yang kalian akan meremehkan amalan kalian jika dibanding amalan mereka, mereka membaca Al Qur`an tetapi tidak sampai melewati tenggorokan mereka, dan mereka keluar dari agama sebagaimana keluarnya anak panah dari busurnya." Para sahabat bertanya: "Apakah ada tanda-tanda yang dapat mengenali mereka?" beliau bersabda: "Diantara mereka ada seorang laki-laki yang mempunyai buah dada dan berkepala gundul." Abu Sa'id berkata: Telah menceritakan kepadaku dua puluh atau dua puluhan orang dari sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa Ali Radliallahu Ta'ala 'ahu bertugas untuk membunuh mereka. Ashim berkata: aku melihat Abu Sa'id ketika sudah lanjut dan tangannya bergetar berkata: "Membunuh mereka bagiku lebih halal dari pada membunuh orang semisal mereka dari kalangan Turki."
Musnad Ahmad 10856: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari ['Amru bin Yahya] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mengunggul-unggulkan di antara para Nabi, aku adalah orang yang pertama kali akan dibukakan bagiku bumi (kuburnya) pada hari kiamat, lalu aku tersadar dan melihat Musa berpegangan pada salah satu tiang dari tiang-tiang 'Arsy, aku tidak tahu apakah ia termasuk yang dibalas dengan di pingsankan pada peristiwa gunung Thur atau ia telah sadar sebelum aku."
Musnad Ahmad 10857: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Israil] dari [Abu Ishaq] dari [Al Aghar Abu Muslim] berkata: aku bersaksi atas [Abu Sa'id] dan [Abu Hurairah] bahwa keduanya bersaksi atas Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Dan aku bersaksi atas keduanya bahwa tidaklah suatu kaum yang berdzikir kepada Allah Ta'ala kecuali malaikat akan mengelilingi mereka, ketenangan akan turun kepada mereka, rahmat akan melingkupi mereka dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di hadapan makhluk yang ada di sisi-Nya."
Musnad Ahmad 10858: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ali Ibnul Mubarak] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] dari [Abu Muthi' bin Rifa'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Orang-orang yahudi menganggap bahwa 'azl adalah pembunuhan kecil, -bapakku berkata: dalam kitab kami disebutkan nama Abu Rifa'ah bin Muthi', tetapi Waki' merubahnya, dan ia mengatakan dengan: dari Abu Muthi' bin Rifa'ah, - maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Orang-orang yahudi telah berdusta, sesungguhnya jika Allah menghendaki untuk menciptakan sesuatu maka tidak seorang pun yang dapat mengubahnya."
Musnad Ahmad 10859: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fithr] dari [Isma'il bin Raja`] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya dari kalian akan ada orang yang berperang karena takwilnya sebagaimana aku berperang karena turunnya, " Abu Sa'id berkata: Abu Bakar dan Umar berdiri, lalu beliau bersabda: "Tidak, tetapi penambal sandal, " dan Ali saat itu sedang menambal sandalnya.
Musnad Ahmad 10860: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Ubaidullah Ibnul Mughirah bin Mu'aiqib] dari ['Amru bin Sulaim], Abdurrahman berkata: dan telah berkata [selain] Yazid bin Harun dari [Sulaiman bin 'Amru bin Abdul Utwari] -yaitu Abu Al Haitsam-, dan dia berada dalam asuhan Abu Sa'id, dari [Abu Sa'id Al Khudri]. Dan (menurut jalur lain) dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] mereka berdua berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, sesungguhnya aku telah mengambil perjanjian di sisi-Mu yang Engkau tidak akan melupakanku atasnya, hanyasanya aku ini adalah manusia, maka mukmin mana saja yang pernah aku sakiti atau aku cela, -atau beliau mengatakan, - "aku laknat atau aku cambuk, maka jadikanlah hal itu sebagai pahala shalat, penebus dosa dan taqorrub yang dengannya ia bertaqarrub kepada-Mu pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10861: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] berkata: seorang laki-laki datang kepada [Abu Sa'id] seraya bertanya: "Apakah engkau mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyebutkan sesuatu tentang Haruriyah?" ia menjawab: "Aku mendengar beliau menyebut suatu kaum yang berlebihan dalam agamanya, salah seorang dari kalian akan menganggap remeh shalatnya jika dibanding dengan shalat mereka dan akan menganggap remeh puasanya jika dibandingkan dengan puasa mereka, mereka keluar dari agama seperti keluarnya anak panah dari busur, ia ambil panahnya lalu melihat pada mata panahnya tetapi tidak melihat sesuatu pun, kemudian ia melihat pada tali busurnya tetapi tidak melihat sesuatu pun, kemudian ia melihat pada anak panahnya tetapi tidak melihat sesuatu pun, kemudian ia melihat pada bulu anak panahnya, lalu mereka saling berdebat apakah ia dapat melihatnya atau tidak."
Musnad Ahmad 10862: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Asyhab] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat pada sahabatnya yang suka memilih shaf terakhir, maka beliau pun bersabda: "Majulah kalian dan berimamlah kalian kepadaku maka orang-orang sesudah kalian akan menjadikan kalian sebagai imam, tidaklah suatu kaum berlambat-lambat hingga Allah 'azza wajalla akan mengakhirkan mereka pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 10863: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Asyhab] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seorang laki-laki merubah arah hewan tunggangannya ke arah pinggiran orang-orang, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Barangsiapa dari kalian mempunyai kelapangan pada punggung tunggangannya hendaklah mengajak orang yang tidak mempunyai tunggangan, dan barangsiapa mempunyai kelebihan bekal hendaklah mengajak orang yang tidak mempunyai bekal, " hingga kami melihat bahwa di antara kami tidak ada yang berhak untuk mempunyai kelebihan."
Musnad Ahmad 10864: Berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan ['Affan] mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Malik bin Umair] dari [Qaza'ah] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Aku mendengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam empat perkara yang menjadikan aku terkagum-kagum, 'Affan menyebutkan dengan lafadz: aanaqnaniy (membuat aku terkagum), beliau melarang seorang wanita melakukan safar sejauh perjalanan dua hari. 'Affan menyebutkan: atau dua malam, kecuali bersama suami atau mahramnya."
Musnad Ahmad 10865: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperi hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Dan beliau melarang shalat pada dua waktu: setelah subuh hingga matahari terbit dan setelah ashar hingga matahari terbit."
Musnad Ahmad 10866: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperi hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Dan beliau melarang berpuasa pada dua hari: hari raya kurban dan hari raya fitri."
Musnad Ahmad 10867: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya), beliau bersabda: "Janganlah bersusah-payah melakukan perjalanan kecuali kepada tiga tempat: masjidil haram, masjidil aqsho dan masjidku ini." ['Affan] menyebutkan dalam haditsnya: [Abdul Malik bin Umair] berkata: telah memberitakan kepada kami, ia berkata: aku mendengar [Qaza'ah] mantan budak Ziyad.
Musnad Ahmad 10868: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Ishaq] dari [Al Aghar] berkata: aku bersaksi atas [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa keduanya bersaksi atas Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla menunda hingga berlalu sepertiga malam, setelah itu Allah turun seraya berfirman: 'Apakah ada yang ingin meminta? apakah ada yang ingin bertaubat? Apakah ada yang ingin memohon ampun? Apakah ada yang berdosa?" Abu Sa'id berkata: seorang laki-laki bertanya kepadanya, "Apakah kejadian itu hingga datang waktu fajar?" beliau menjawab: "Ya, "
Musnad Ahmad 10869: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdurrahman bin Al Ashbahani] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Bahwasanya para wanita berkata: "Kaum laki-laki telah mengalahkan kami dari menemuimu wahai Rasulullah, maka berilah kami satu hari, sehingga kami bisa bermajlis denganmu, " maka beliau pun membuat satu janji untuk mereka pada sebuah pertemuan, beliau lalu memberi perintah dan wejangan kepada mereka. Beliau bersabda: "Tidak ada seorang dari kalian yang ditinggal mati oleh tiga orang dari anaknya kecuali mereka akan menjadi hijab baginya dari neraka, " maka berkatalah satu atau dua orang wanita: "Sesungguhnya telah meninggal dua orang dari anakku, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Atau dua."
Musnad Ahmad 10870: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu At Tayyah] berkata: aku mendengar [Abu Al Waddak]. Dan [Hajjaj] berkata dari [Abu Al Waddak]. ia berkata: Aku tidak lagi minum arak setelah aku mendengar [Abu Sa'id] berkata: Didatangkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seorang laki-laki yang sedang mabuk, lalu ia berkata: "Sesungguhnya aku tidak minum khamer, aku hanya minum anggur dan kurma dalam duba`ah." Abu Sa'id berkata: "Maka beliau memerintahkan untuk menghukum laki-laki tersebut, hingga laki-laki itu pun dipukul dengan tangan dan sandal. Beliau melarang dari ad Dubaa` dan melarang dari mencampur anggur dan kurma."
Musnad Ahmad 10871: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan ia ditanya tentang tiga orang yang berkumpul kemudian datang waktu shalat, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika tiga orang berkumpul hendaklah mereka diimami oleh salah seorang dari mereka, dan yang paling berhak untuk menjadi imam adalah yang paling paham dengan Al Qur`an."
Musnad Ahmad 10872: Berkata: aku telah membacakannya di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat maka janganlah membiarkan seorang pun lewat di depannya, hendaklah ia tahan semampunya, jika menolak maka hendaklah ia pukul karena dia adalah setan."
Musnad Ahmad 10873: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak akan membenci kaum Anshar seorang laki-laki yang beriman kepada Allah dan rasul-Nya."
Musnad Ahmad 10874: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali] -yaitu Ibnul Mubarak- dari [Yahya] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id] mantan budak Al Mahri dari [Abu Sa'id Al Khudri], dia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus sepasukan menuju Lahyan bin Hudzail, dan beliau bersabda: "Hendaklah setiap dari dua orang memberangkatkan salah satunya, dan pahalanya adalah bagi mereka berdua."
Musnad Ahmad 10875: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, berkahilah mud dan sho` kami dan jadikanlah keberkahan itu dengan dua kali lipat keberkahan."
Musnad Ahmad 10876: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali] dari [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah], bahwa [Abu Sa'id] mengabarkan kepada mereka, bahwasanya para sahabat bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang witir, maka beliau bersabda: "lakukanlah shalat witir sebelum datang subuh."
Musnad Ahmad 10877: Telah menceritakan kepada kami [Abul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khulaid bin Ja'far] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Setiap pengkhianat pada hari kiamat mempunyai bendera pada bokongnya sehingga dengannya ia dapat dikenal."
Musnad Ahmad 10878: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Israil] dari [Abu Sinan] dari [Abu Shalih Al Hanafi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah], Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah memilih empat dari perkataan: SUBHAANALLAH WAL HAMDULILLAH WA LAA ILAAHA ILLA ALLAH WAALLAHU AKBAR (Maha suci Allah, dan segala puji milik Allah, dan tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah, dan Allah Maha Besar), maka barangsiapa mengucapkan SUBHAANALLAH (Maha suci Allah) akan dituliskan baginya dua puluh kebaikan dan dihapuskan darinya dua puluh kesalahan, dan barangsiapa mengucapkan ALLAHU AKBAR (Allah Maha Besar) akan dituliskan baginya seperti itu pula, dan barangsiapa mengucapkan LAA ILAAHA ILLAALLAH (tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah) maka akan tuliskan baginya seperti itu pula, barangsiapa mengucapkan ALHAMDULILLAHIRRABBIL 'AALAMIIN (segala puji hanya milik Allah, Rabb semesta alam) dari dalam hatinya, maka akan dituliskan baginya tiga puluh kebaikan dan dihapuskan darinya tiga puluh kesalahan."
Musnad Ahmad 10879: Berkata: aku telah membacanya di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah Al Mazi] dari [bapaknya], Bahwasanya ia mengabarkan kepadanya, bahwa [Abu Sa'id] berkata kepadanya: Aku melihatmu menyukai kambing dan padang pasir, maka jika engkau berada bersama kambing dan padang pasir, lalu engkau adzan untuk menegakkan shalat, maka hendaklah mengeraskan suaramu. Karena sesungguhnya tidaklah jin, manusia atau sesuatu yang lain mendengar suara seorang mu`adzin kecuali ia akan menjadi saksi pada hari kiamat, aku dengar itu dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10880: Berkata: aku telah membacanya di hadapan [Abdurrahman]: dari [Malik] dari [Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri], dia berkata: "Seorang laki-laki mendengar seseorang membaca QUHUWAALLAHU AHAD dengan diulang-ulang pada waktu sahur, maka ketika datang waktu subuh ia datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya menyebutkan hal tersebut kepada beliau, laki-laki itu menganggapnya remeh, sehingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam tangan-Nya, sungguh ia menyamai sepertiga Al Qur`an."
Musnad Ahmad 10881: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepadaku [Mu'awiyah] -yaitu Ibnu Shalih- dari [Rabi'ah bin Yazid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Qaza'ah] berkata: aku mendatangi [Abu Sa'id] yang sedang dikelilingi oleh orang banyak, maka ketika mereka telah bubar meninggalkannya aku pun berkata: "Aku tidak bertanya tentang apa yang ditanyakan oleh mereka, tetapi aku hanya akan bertanya kepadamu bagaimana shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" maka ia berkata: "bagian kebaikan bagimu dalam hal itu, " dia ulangi hal itu hingga tiga kali. Maka ia pun berkata: "Shalat dzuhur didirikan lalu salah seorang dari kami pergi menuju Baqi' untuk buang hajat, setelah itu ia pergi rumahnya untuk berwudlu, kemudian menuju masjid sedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masih berada pada raka'at pertama." Qaza'ah berkata: Lalu aku bertanya kepadanya tentang zakat, ia berkata: aku tidak tahu apakah ia telah memarfu'kannya kepada Nabi atau tidak: "Pada setiap dua ratus dirham maka zakatnya adalah lima dirham, setiap empat puluh hingga seratus dua puluh ekor kambing maka zakatnya adalah satu ekor kambing, jika bertambah satu hingga dua ratus kambing maka zakatnya adalah dua ekor kambing, jika bertambah satu hingga tiga ratus maka zakatnya adalah tiga ekor kambing, jika bertambah lagi maka pada setiap seratus zakatnya adalah satu ekor kambing. Dan pada setiap lima ekor unta zakatnya adalah satu ekor kambing, pada setiap sepuluh ekor unta zakatnya adalah dua ekor kambing, pada setiap lima belas ekor zakatnya tiga ekor kambing, pada setiap dua puluh ekor zakatnya empat ekor kambing, pada setiap dua puluh lima hingga tiga puluh lima ekor zakatnya adalah bintu makhadl, jika bertambah satu hingga empat puluh lima ekor maka zakatnya adalah bintu labun, jika bertambah satu hingga enam puluh ekor maka zakatnya adalah dua hiqqah, jika bertambah satu hingga tujuh puluh lima ekor maka zakatnya adalah jadza'ah, jika bertambah satu hingga sembilan puluh ekor maka zakatnya adalah dua bintu labun, jika bertambah satu hingga seratus dua puluh ekor maka zakatnya adalah dua hiqqah, jika bertambah lagi maka pada setiap lima puluh ekor zakatnya adalah satu hiqqah, dan pada setiap empat puluh ekor maka zakatnya bintu labun." Dan aku bertanya kepadanya tentang puasa ketika safar, maka ia pun berkata: "Kami pernah melakukan safar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ke Makkah sedang kami dalam keadaan berpuasa. Lalu kami singgah pada suatu tempat, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya kalian telah dekat dengan musuh, sedangkan berbuka akan menguatkan kalian, " maka itu adalah keringanan, sehingga sebagian kami ada yang berpuasa dan sebagian ada yang tidak berpuasa. Setelah itu kami singgah pada persinggahan yang lain, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Besok pagi kalian akan menjumpai musuh kaian, sedang berbuka akan menguatkan kalian maka berbukalah, " maka itu adalah penegasan sehingga kami berbuka. Kemudian Abu Sa'id berkata: "Sungguh, aku berpendapat bahwa setelah itu kami berpuasa dalam safar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10882: Berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Syarik] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id] dari [bapaknya] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Air itu karena adanya air."
Musnad Ahmad 10883: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman], telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah dari kalian duduk-duduk di pinggir jalan, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, kami tidak melakukan apa-apa itu hanyalah tempat yang biasa kami gunakan untuk berbincang-bincang saja, " beliau bersabda: "Jika engkau tetap ingin menempatinya maka berilah haknya, " mereka bertanya: "Apa itu hak jalan?" beliau menjawab: "Menundukkan pandangan, tidak menyakiti, menjawab salam, amar ma'ruf dan nahi munkar."
Musnad Ahmad 10884: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ikrimah bin 'Ammar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Hilal bin Iyadh] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah dua orang laki-laki masuk ke dalam WC (saling) membuka aurat kemudian berbincang-bincang, karena sesungguhnya Allah membenci hal yang demikian."
Musnad Ahmad 10885: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mustamir bin Ar Rayyan] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik minyak wangi adalah misik."
Musnad Ahmad 10886: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fudhail] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu melaksanakan shalat dluha hingga kami mengatakan bahwa beliau tidak pernah meninggalkannya, dan beliau juga meninggalkannya hingga kami mengatakan bahwa beliau tidak melakukannya."
Musnad Ahmad 10887: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Abu Ash Shiddiq An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga bumi dipenuhi dengan kezhaliman dan permusuhan, " beliau bersabda: "Kemudian akan keluar seorang laki-laki dari keturunanku atau dari ahli baitku yang akan mengisi bumi dengan keadilan sebagaimana ia telah dipenuhi dengan kezhaliman dan permusuhan."
Musnad Ahmad 10888: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika berkumpul tiga orang hendaklah salah seorang dari mereka menjadi imam bagi yang lain, dan yang paling berhak untuk menjadi imam adalah yang paling memahami Al Qur`an."
Musnad Ahmad 10889: Telah menceritakan kepada kami [Abu Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] dari [Iyadh bin Abdullah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar pada hari raya Iedil Fitri bersama manusia, kemudian beliau shalat sebanyak dua raka'at yang ringan, setelah itu beliau maju ke hadapan manusia sedang mereka duduk semuanya, beliau lalu bersabda: "Bersedekahlah kalian, bersedekahlah kalian, bersedekahlah kalian, " sebanyak tiga kali." Abu Sa'id berkata: "Dan yang paling banyak bersedekah pada waktu itu adalah kaum wanita dengan memberikan anting dan cincin serta perhiasan yang lainnya. Dan jika membutuhkan keperluan guna pengiriman pasukan beliau menyebutkannya, dan jika tidak beliau berlalu pergi." Dan telah menceritakannya kepada kami [Abdullah bin Al Harits] ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Dawud] lalu ia menyebutkan hadits semakna, dan ia berkata: "dan jika beliau meminta bantuan kepada manusia guna memenuhi kebutuhan pengiriman pasukan, maka beliau menyebutkannya, dan jika tidak beliau berlalu pergi."
Musnad Ahmad 10890: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Bukair bin Abdullah bin Al Asyaj] dari [Iyadh bin Abdullah bin Sa'd] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada seorang laki-laki yang bangkrut dengan penjualan buah-buahannya sehingga hutangnya menjadi menumpuk. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bersedekahlah kalian kepadanya, " maka orang-orang bersedekah kepadanya, namun sedekah mereka belum mencukupi sejumlah hutang yang menjadi tanggungannya, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ambillah apa yang kalian dapatkan, karena sesungguhnya tidak ada untuk kalian kecuali hanya itu."
Musnad Ahmad 10891: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepada [Ubaidullah bin Abdullah] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menceritakan kepada kami sebuah hadits yang panjang mengenai Dajjal maka beliau mengatakan dari apa yang beliau kisahkan, beliau bersabda: "Dajjal akan datang dan dia telah diharamkan untuk masuk ke dalam Madinah, lalu seorang laki-laki akan menghadapinya, dan dia adalah sebaik-baik manusia pada hari itu, -atau beliau mengatakan, - "termasuk orang yang terbaik dari mereka, lalu ia berkata: 'Aku bersaksi bahwa engkau adalah Dajjal yang telah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ceritakan kisahnya.' maka Dajjal berkata: 'Bagaimana pendapat kalian, apabila aku bunuh orang ini kemudian menghidupkannya kembali apakah kalian masih merasa ragu dengan perkaraku? ' mereka menjawab: '(kami) Tidak (ragu), ' lalu Dajjal pun membunuhnya kemudian menghidupkannya kembali. Ketika dia hidup kembali, ia pun berseru: 'Demi Allah, tidaklah aku lebih yakin (tentang kedustaan) mu kecuali setelah sekarang ini.'" Abu Sa'id berkata: "ketika ingin membunuhnya untuk yang kedua kalinya, Dajjal tidak dapat melakukannya."
Musnad Ahmad 10892: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Abu Habib] dari [Abu Al Khair] dari [Abu Al Khaththab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada tahun terjadinya perang Tabuk berkhutbah di hadapan manusia, sedang beliau menyandarkan punggungnya pada pohon kurma, beliau bersabda: "Maukah kalian aku tunjukkan kepada manusia yang paling terbaik dan manusia yang paling terburuk? Sesungguhnya manusia yang paling terbaik adalah seorang laki-laki yang beramal (jihad) di jalan Allah yang berada di atas punggung kuda atau untanya, atau dengan berjalan kaki hingga datang kematian menjemputnya. Dan manusia yang paling terburuk adalah seorang laki-laki jahat yang berani, ia membaca kitab Allah tetapi tidak pernah menda'wahkannya."
Musnad Ahmad 10893: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Hilal bin Iyadh] Bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika setan mengganggu salah seorang dari kalian ketika sedang dalam shalat, dengan membisikkan: 'kamu telah berhadats.' maka katakanlah dalam hatimu: 'dusta kamu.' sampai ia benar-benar mendengar suara dengan kedua telinganya, atau mencium bau dengan hidungnya. Dan jika salah seorang dari kalian shalat dan tidak tahu apakah ia lebih atau kurang dalam raka'at shalatnya, maka hendaklah ia sujud dengan dua kali sujud dalam keadaan duduk." Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Hisyam] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Iyadh] bahwasanya ia bertanya kepada [Abu Sa'id] lalu ia menyebutkan hadits tersebut.
Musnad Ahmad 10894: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ubaidullah bin Abdullah] atau dari ['Atho` bin Yazid], -Ma'mar masih merasa ragu, - dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Seorang laki-laki bertanya: "Wahai Rasulullah, manusia yang bagaimana yang paling utama?" beliau bersabda: "Seorang mukmin yang berjihad dengan harta dan jiwanya di jalan Allah, " ia bertanya lagi: "Lalu siapa?" beliau bersabda: "Kemudian seorang laki-laki yang menyepi di suatu lembah, beribadah Tuhannya dan menjauhi manusia agar tidak terkena keburukannya."
Musnad Ahmad 10895: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Ibnu Abu Sa'id] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian menguap dalam shalat hendaklah ia menutupkan tangannya di mulut, karena sesungguhnya setan dapat masuk bersamaan ketika ia menguap."
Musnad Ahmad 10896: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "lakukanlah shalat witir sebelum datangnya subuh."
Musnad Ahmad 10897: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bertamu itu tiga hari, maka apa yang lebih dari itu adalah sedekah."
Musnad Ahmad 10898: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ja'far] dari [Mu'allaa bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Al 'Alaa` bin Basyir] dari [Abu Ash Shiddiq An Najiy] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku berikan kabar gembira kepada kalian dengan datangnya Al Mahdi, ia diutus kepada umatku ketika terjadi perselisihan dan kegoncangan di antara manusia, lalu bumi akan dipenuhi dengan keseimbangan dan keadilan sebagaimana ia telah dipenuhi oleh kejahatan dan kezhaliman. Penduduk langit dan bumi ridla dengannya, kmeudian ia membagi-bagikan kekayaan secara adil, " seorang laki-laki bertanya kepadanya: "Apa maksudnya secara adil? Beliau menjawab: "yaitu setara di antara manusia." Beliau melanjutkan: "Kemudian Allah memenuhi hati ummat Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam dengan kekayaan sehingga mereka tidak saling membutuhkan antara satu dengan yang lainnya. Dan keadilannya menyebar luas sehingga seorang penyeru menyeru: "Siapakah yang membutuhkan harta? Maka tidak ada seorangpun yang berdiri kecuali seorang laki-laki. Penyeru tersebut berkata: "Datanglah kepada penjaga harta yaitu bendahara dan katakan kepadanya: 'Al Mahdi memerintahkan kepadamu agar kamu memberikan harta kepadaku, " Lantas bendahar itu berkata kepadanya: 'Ambillah sepenuh kedua telapak tanganmu, ' setelah ia meletakkan harta tersebut di wadahnya, ia menyesal dan berkata: 'Sungguh, aku adalah orang yang paling rakus dari umat Muhammad, apakah aku akan memenuhi tanganku hingga aku tidak kuat dengan sesuatu yang mereka merasa cukup darinya! ' kemudian ia mengembalikan harta tersebut dan tidak akan menerimanya lagi, maka di katakan kepadanya: "Kami tidak akan mengambil sesuatupun yang pernah kami berikan." Hal itu berlanjut hingga Al Mahdi tinggal selama tujuh tahun, -atau- delapan tahun, -atau- selama sembilan tahun, kemudian tidak akan ada lagi kehidupan yang baik setelah itu. -atau bersabda- kemudian tidak ada lagi kehidupan yang baik setelah itu."
Musnad Ahmad 10899: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Israil] dari [Abu Sinan] dari [Abu Shalih Al Hanafi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah memilih empat dari perkataan: SUBHAANALLAH WAL HAMDULILLAH WA LAA ILAAHA ILLA ALLAH WAALLAHU AKBAR (Maha suci Allah, dan segala puji milik Allah, dan tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah, dan Allah Maha Besar), maka barangsiapa mengucapkan SUBHAANALLAH (Maha suci Allah) akan dituliskan baginya dua puluh kebaikan dan dihapuskan darinya dua puluh kesalahan, dan barangsiapa mengucapkan ALLAHU AKBAR (Allah Maha Besar) akan dituliskan baginya seperti itu pula, dan barangsiapa mengucapkan LAA ILAAHA ILLAALLAH (tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah) maka akan tuliskan baginya seperti itu pula, dan barangsiapa mengucapkan ALHAMDULILLAHIRRABBIL 'AALAMIIN (segala puji hanya milik Allah, Rabb semesta alam) dari dalam hatinya, maka dengannya akan dituliskan baginya tiga puluh kebaikan dan dihapuskan darinya tiga puluh kesalahan."
Musnad Ahmad 10900: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian mengiringi jenazah maka janganlah kalian duduk sehingga ia diletakkan."
Musnad Ahmad 10901: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnul Mubarak] dari [Usamah] dari [Muhammad bin Yahya bin Hayyan] dari [Pamannya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku telah melarang kalian dari menziarahi kuburan, sekarang berziarahlah karena disana ada pelajaran. Aku juga telah melarang dari meminum nabidz, sekarang minumlah, tetapi aku tidak menghalalkan yang dapat mabuk. Dan aku juga telah melarang kalian untuk memakan daging kurban, sekarang makanlah."
Musnad Ahmad 10902: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin 'Amir] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Isra'il] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian melempar atau memukul hendaklah menghindari wajah saudaranya."
Musnad Ahmad 10903: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin 'Amir] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Isra'il] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], -ia telah memarfu'kannya, - beliau bersabda: "Sesungguhnya seorang laki-laki berkata dengan suatu perkataan yang tidak bermaksud dengan perkataan itu kecuali menjadikan orang-orang tertawa, maka perkataan itu membuatnya terjatuh lebih jauh dari langit"
Musnad Ahmad 10904: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hamzah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al Aghar Abu Muslim] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Lalu bersamaan dengan hal itu mereka diseru: sesungguhnya kalian akan tetap hidup dan tidak akan mati selamanya, kalian akan tetap sehat dan tidak akan sakit selamanya, kalian akan tetap muda dan tidak akan pernah tua selamanya, dan kalian akan tetap merasa senang dan tidak akan pernah bosan selamanya." Beliau bersabda: "Mereka diseru dengan empat perkara tersebut."
Musnad Ahmad 10905: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman Abdullah bin Yazid Al Muqri`] berkata: telah menceritakan kepada kami [Haiwah] dan [Ibnu Lahi'ah] mereka berkata: telah memberitakan kepada kami [Salim bin Ghailan At Tujibi] Bahwasanya ia mendengar [Abu Darraj Abu As Samh] berkata: sesungguhnya ia mendengar [Abu Haitsam] berkata: sesungguhnya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku berlindung kepada Allah dari kekafiran dan hutang, " maka berkatalah seorang laki-laki: "Wahai Rasulullah, apakah akan disamakan antara hutang dengan kekufuran, " beliau menjawab: "Ya."
Musnad Ahmad 10906: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Ayyub] berkata: aku mendengar [Abu As Samh] berkata: aku mendengar [Abu Al Haitsam] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan dikuasakan atas orang kafir di dalam kubur mereka sebanyak sembilan puluh sembilan ular besar yang akan selalu menggigitnya hingga datangnya hari kiamat. Sekiranya ular tersebut menyembur ke bumi, maka tidak ada tumbuhan hijau yang dapat tumbuh."
Musnad Ahmad 10907: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Ayyub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Walid] dari [Abu Sulaiman Al Laisti] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda, "Permisalan seorang mukmin adalah seperti kuda yang tertambat pada akhiyahnya (kayu yang ditancapkan sebagai tempat penambatan), jalan berkeliling dan kembali lagi. Dan sesungguhnya jika seorang mukmin lalai (tergelincir pada kemaksiatan) maka akan kembali kepada keimanan lagi."
Musnad Ahmad 10908: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sulaiman bin Abu Harb] dari [Yazid bin Muhammad Al Qurasyi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Tidaklah kegelisahan, sedih, lelah, sakit atau hal yang menyakitkan lainnya menimpa seorang mukmin kecuali akan dihapuskan darinya (kesalahannya)."
Musnad Ahmad 10909: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Haiwah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Salim bin Ghailan] bahwa [Walid bin Qais At Tujibi] mengabarkan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri], -atau dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] - bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah engkau bersahabat kecuali dengan seorang mukmin dan janganlah memakan makananmu kecuali seorang yang bertakwa."
Musnad Ahmad 10910: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Haiwah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Salim bin Ghailan] bahwasanya ia mendengar [Darraj Abu As Samh] menceritakan dari [Abu Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri], Bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah jika ridla pada seorang hamba, maka akan memujinya dengan tujuh sifat kebaikan yang belum pernah ia amalkan, dan jika murka kepada seorang hamba maka Ia akan mencelanya dengan tujuh sifat keburukan yang belum pernah ia amalkan."
Musnad Ahmad 10911: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] dan [Jabir] mereka berdua berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada akhir zaman akan ada seorang khalifah yang membagi-bagikan harta dan tidak pernah menghitungnya."
Musnad Ahmad 10912: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman], berkata: telah menceritakan kepada kami [Haiwah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Basyir bin Abu 'Amru Al Khaulani] bahwa [Al Walid bin Qais] menceritakan kepadanya, bahwasanya dia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setelah enam puluh tahun, akan datang satu generasi yang menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan nafsu syahwatnya, sungguh mereka akan jatuh kepada kesesatan. Setelah itu akan datang generasi yang mereka membaca Al Qur`an namun tidak pernah melampaui tenggorokan mereka. Yang membaca Al Qur`an ada tiga golongan: mukmin, munafiq dan fajir." Basyir berkata: maka aku bertanya kepada Al Walid, "Bagaimana dengan tiga orang tersebut?" maka ia menyebutkan: "Seorang kafir maka ia mengkafirinya, orang fajir hatinya akan mengarat dengannya dan seorang mukmin ia beriman terhadapnya."
Musnad Ahmad 10913: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Isra'il] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemukan orang yang terbunuh di antara dua kampung, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun memerintahkan untuk mengukurnya, lalu diukurlah jarak antara keduanya, dan seakan-akan aku melihat jengkal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian mayat itu dihukumi kepada kampung yang paling dekat antara keduanya."
Musnad Ahmad 10914: Telah menceritakan kepada kami [Wahb] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] berkata: aku mendengar [Yunus] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada seorang Nabi yang diutus atau khalifah yang diangkat kecuali ia mempunyai dua orang teman, seorang teman yang memerintahkan kepada kebaikan dan menganjurkan kepadanya, dan seorang teman yang memerintahkan kepada keburukan dan menganjurkan kepadanya, sedang orang yang terbebas dari dosa adalah orang yang di pelihara oleh Allah."
Musnad Ahmad 10915: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ubaidah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Abu Ishaq] dari [Mujalid] dari [Abu Al Waddak Jabar bin Nauf] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Penyembelihan janin ada pada penyembelihan induknya."
Musnad Ahmad 10916: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ubaidah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id] Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menulis sesuatupun dariku kecuali Al Qur`an, maka barangsiapa menulis sesuatu dariku hendaklah ia menghapusnya."
Musnad Ahmad 10917: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] Beliau bersabda: "Riwayatkanlah dariku, dan barangsiapa berdusta atas namaku dengan sengaja maka hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di neraka."
Musnad Ahmad 10918: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Kalian mengira bahwa hubungan kekerabatanku tidak bisa memberi manfaat untuk kaumku, demi Allah sesungguhnya hubungan kekerabatanku akan tetap bersambung di dunia dan di akhirat. Maka pada hari kiamat kelak didatangkan kepadaku suatu kaum yang diperintahkan untuk bergabung bersama dzatal yasar (golongan kiri yang akan masuk ke dalam neraka, pent) lalu seorang laki-laki berkata: '"Wahai Muhammad, saya fulan bin fulan, ' dan yang lain berkata: 'Wahai Muhammad saya adalah fulan bin fulan, ' maka aku katakan: 'Adapun masalah nasab aku telah mengetahuinya, akan tetapi kalian telah melakukan sesuatu yang baru dan murtad kembali kepada kekafiran sepeninggalku.'"
Musnad Ahmad 10919: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada setiap kuda telah tertulis di ubun-ubunnya kebaikan hingga hari kiamat tiba."
Musnad Ahmad 10920: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika seorang laki-laki bersuci dan membaguskannya kemudian setelah itu datang ke masjid, ia tidak berbuat sia-sia dan tidak berlaku jahil hingga imam pergi, maka hal itu akan menjadi kafarah antara jum'at tersebut dengan jum'at yang akan datang. Dan pada hari jum'at ada satu waktu tidaklah seorang mukmin mendapati waktu tersebut kemudian ia meminta sesuatu kepada Allah kecuali Dia pasti akan memberikan kepadanya. Dan shalat lima waktu adalah kafarah antara shalat yang satu dengan yang lainnya."
Musnad Ahmad 10921: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Jabir] dari ['Amir] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada shalat setelah subuh hingga matahari terbit, tidak ada shalat setelah ashar hingga matahari tenggelam, dan tidak ada puasa pada hari iedul fitri dan iedul adha."
Musnad Ahmad 10922: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Dinar] dari [Sulaiman Al Yasykuri] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia mengatakan tentang angan-angan yang disengaja, lalu berkatalah seorang laki-laki kepadanya: "dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam?" ia menjawab: "yang aku ketahui (seperti itu)."
Musnad Ahmad 10923: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berdusta atas namaku dengan sengaja, maka baginya sebidang rumah di neraka."
Musnad Ahmad 10924: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada hari kiamat akan ditegakkan sebuah bendera untuk seorang pengkhianat karena pengkhianatannya, lalu dikatakan: 'Ini adalah bendera atas kedustaan si fulan.'"
Musnad Ahmad 10925: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] bahwasanya [Abu Sa'id] menceritakan kepadanya dari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Barangsiapa menjulurkan kainnya karena sombong, maka Allah tidak akan melihatnya pada hari kiamat." 'Athiyyah berkata: " [Ibnu Umar] juga menceritakan ini kepadaku."
Musnad Ahmad 10926: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ketika seorang laki-laki berjalan dengan sombong karena dua burdah (selendang) yang ia kenakan, maka Allah menenggelamkannya ke perut bumi, dan ia selalu bergejolak di dalamnya hingga datang hari kiamat."
Musnad Ahmad 10927: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Akan keluar leher dari dalam neraka dan berbicara: 'Pada hari ini aku diperintahkan untuk (menghukum) tiga golongan: orang yang sombong, orang yang membuat sesembahan lain (sebagai tandingan) bersama Allah, dan orang yang mati karena bunuh diri, ' lalu ia melingkarinya dan melemparkannya ke dalam kobaran api jahannam."
Musnad Ahmad 10928: Telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin Adi] berkata: telah memberitakan kepada kami [Ubaidullah bin 'Amru] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Pada hari iedul fitri, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sarapan sebelum keluar untuk shalat, beliau tidak shalat sebelum shalat, dan bila telah selesai shalat, beliau melakukan shalat dua raka'at."
Musnad Ahmad 10929: Telah menceritakan kepada kami [An Nadhr bin Isma'il Abu Al Mughirah Al Qash] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Athiyyah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika ada seorang laki-laki sebelum kalian berjalan dengan sombong karena dua burdah (selendang) hijau yang ia kenakan, Allah memerintahkan bumi untuk menelannya, dan sungguh ia benar-benar bergejolak di dalamnya hingga datangnya hari kiamat."
Musnad Ahmad 10930: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Barangsiapa ingin dilihat (amalannya) maka Allah akan memperlihatkannya, dan barangsiapa ingin didengar (amalannya) maka Allah akan memperdengarkannya."
Musnad Ahmad 10931: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sedekah tidak halal untuk orang kaya, kecuali jika ia mempunyai seorang tetangga faqir yang mengundangnya kemudian ia makan bersamanya, -atau beliau mengatakan, - "ia seorang ibnu sabil atau sedang (jihad) di jalan Allah."
Musnad Ahmad 10932: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Sungguh, bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum dari harum misik, Allah berfirman: 'Puasa ini terlaksana karena Aku, ia tinggalkan syahwatnya untuk makan dan minum karena Aku, maka puasa adalah untuk-Ku dan Aku lah yang akan membalasnya."
Musnad Ahmad 10933: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat, jika ahli Qur`an telah masuk ke dalam surga maka akan dikatakan kepada mereka: 'Baca dan naiklah, ' lalu ia pun membaca dan naik satu derajat setiap ayat yang ia baca, hingga ia baca sampai akhir ayat beserta naiknya derajat itu pula."
Musnad Ahmad 10934: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mendekatkan diri kepada Allah satu jengkal maka Allah akan mendekat kepadanya satu hasta, barangsiapa mendekat kepada-Nya satu hasta maka Allah akan mendekat kepadanya satu depa, dan barangsiapa mendatangi-Nya dengan berjalan maka Allah akan mendatanginya dengan berlari."
Musnad Ahmad 10935: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Firas] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya orang yang tidak menyayangi manusia maka Allah tidak akan menyayanginya."
Musnad Ahmad 10936: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Haiwah bin Suraih] berkata: telah menceritakan kepada kami [Salim bin Ghailan] Bahwasanya ia mendengar [Abu As Samh Darraj] berkata: aku mendengar [Abu Haitsam] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya jika Allah ridla kepada seorang hamba, maka akan memujinya dengan tujuh sifat kebaikan yang belum pernah ia amalkan, dan jika murka kepada seorang hamba, maka akan mencelanya dengan tujuh sifat keburukan yang belum pernah ia amalkan."
Musnad Ahmad 10937: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mustamir bin Ar Rayyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] dari [Abu Sa'id] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada masa bani Isra`il ada seorang wanita yang pendek bandannya, lalu ia membuat kaki palsu dari kayu untuk kakinya. Ia berjalan di antara dua wanita yang badannya juga pendek, memakai cincin emas dan pada batu cincinnya diberi minyak wangi yang paling wangi, dan jika berjalan melewati sebuah majlis (perkumpulan) ia selalu menggerak-gerakkan cincinnya hingga mereka dapat mencium bau wanginya."
Musnad Ahmad 10938: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Warqo`] berkata: aku mendengar ['Amru bin Yahya Al Muzani] ia menceritakan dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Seseorang datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan wajah bekas dipukul, lalu ia berkata kepada beliau: "Aku telah dipukul oleh salah seorang dari sahabatmu, " lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda kepadanya (sahabatnya): "Kenapa engkau lakukan itu?" ia menjawab: "Wahai Rasulullah, ia telah mengunggulkan Musa darimu, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian melebihkan sebagian nabi dengan sebagian yang lain, sesungguhnya pada hari kiamat manusia dalam keadaan pingsan, lalu aku adalah orang yang pertama kali mengangkat kepalanya dari tanah, namun aku mendapati Musa 'Alaihis Salam telah berada di sisi 'Arsy, aku tidak tahu apakah dia termasuk yang dibuat pingsan atau tidak."
Musnad Ahmad 10939: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] dari [Yahya] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila kalian melihat jenazah maka berdirilah, dan barangsiapa ikut mengiringinya maka janganlah duduk hingga ia diletakkan."
Musnad Ahmad 10940: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] -yaitu Ibnul Had- dari ['Amru] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Iblis berkata kepada Rabbnya 'azza wajalla: 'Demi kemuliaan dan kebesaran-Mu, aku akan senantiasa menggelincirkan keturunan Adam selama ruh mereka masih berada dalam jasad-jasad mereka, ' lalu Rabbnya 'azza wajalla berfirman kepadanya: 'Maka demi kemuliaan dan kebesaran-Ku, Aku akan senantiasa mengampuni mereka selama mereka meminta ampun kepada-Ku.'"
Musnad Ahmad 10941: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] -yaitu Ibnul Had- dari [Yuhannas] mantan budak Mush'ab Ibnu Az Zubair dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Ketika kami sedang berjalan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di suatu tempat, tiba-tiba seorang penya'ir melantunkan sya'ir, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "tangkaplah setan itu, -atau beliau mengatakan, - "Tahanlah setan itu. Sungguh, sekiranya perut salah seorang dari kalian dipenuhi oleh muntahan, adalah lebih baik daripada mulutnya penuh dengan sya'ir."
Musnad Ahmad 10942: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Shaifi] dari Abu Sa'id mantan budak Al Anshar, dari [Abu As Sa`ib] Bahwasanya ia berkata: aku mendatangi [Abu Sa'id Al Khudri], ketika aku sedang duduk di sampingnya aku mendengar gerakan di bawah ranjangnya hingga akupun melihatnya, dan ternyata itu adalah seekor ular. Kemudian aku berdiri, namun Abu Sa'id berkata: "Ada apa denganmu?" Aku menjawab: "Ada ular di sini, " ia berkata: "kalau ada ular mau apa?" aku menjawab: "membunuhnya, " ia kemudian menunjuk ke sebuah rumah yang ada di depan rumahnya, kemudian ia berkata: "anak pamanku tinggal di rumah tersebut, ketika terjadi perang Ahzab ia meminta izin kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menemui istrinya, dan dia seorang pengantin baru, beliau pun mengizinkannya dan memerintahkan kepadanya agar membawa senjata yang ia bawa. Dia pun pulang ke rumahnya dan mendapati istrinya sedang berada di depan pintu rumahnya, ia mengacungkan tombaknya kepada istrinya, maka istrinya pun berkata: "Jangan terburu-buru (menuduh) sampai kamu tahu apa yang menyebabkan aku keluar rumah." ia pun masuk ke dalam rumah dan mendapati seekor ular yang siap menerkam, lalu ia pun menikamnya dengan tombak, kemudian setelah ia lari keluar dengan kondisi tertombak." Abu Sa'id berkata: "Aku tidak tahu mana dari keduanya yang mati lebih dulu (laki-laki tersebut atau ular)." Lalu kaumnya mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Berdoalah kepada Allah, agar Allah mengembalikan saudara kami, " beliau bersabda: "Mintakanlah ampun untuk saudara kalian, " beliau ulangi hingga dua kali. Kemudian setelah itu beliau bersabda: "Sesungguhnya ada sekelompok dari bangsa jin masuk Islam, jika salah seorang dari kalian mendapatkan salah satu dari mereka peringatkanlah hingga tiga kali, kemudian jika setelah itu menampakkan lagi kepada kalian maka bunuh, bunuh, yaitu setelah yang ketiga kalinya."
Musnad Ahmad 10943: Telah menceritakan kepada kami [Zaid Ibnul Hubab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Katsir bin Zaid Al Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Rubaih bin Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya], dari [Kakeknya], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada wudlu bagi orang yang tidak menyebut nama Allah."
Musnad Ahmad 10944: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Zaid] dari [Rubaih bin Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] dari [Kakeknya] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada wudlu bagi orang yang tidak menyebut nama Allah."
Musnad Ahmad 10945: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hajjaj] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abu Sa'id] dari [Bapaknya] bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika jenazah telah diletakkan dan dibawa di atas pundak kaum laki-laki, jika ia seorang yang baik maka ia berkata: 'segerakanlah aku, ' dan jika ia seorang yang buruk ia berkata: 'Celaka, kemana kalian akan membawaku? ' suaranya dapat didengar oleh seluruh makhluk kecuali manusia, dan sekiranya manusia mendengarnya sungguh mereka pasti akan pingsan." Hajjaj berkata: "Pasti akan pingsan."
Musnad Ahmad 10946: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abbad bin Abbad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Harb] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Bahwasanya dihadapkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seekor biawak, lalu beliau membalik punggungnya agar terlentang dengan kayu yang ada ditangannya, setelah itu beliau bersabda: "Jika memang benar, maka inilah umat dari kaum bani Isra`il."
Musnad Ahmad 10947: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid bin Abu Habib] dari [Abu Al Khair] dari [Abu Al Khaththab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya ia berkata: "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada tahun perang Tabuk berkhutbah di hadapan manusia dengan menyandarkan punggungnya ke pohon kurma, beliau bersabda: "Maukah kalian aku tunjukkan dari manusia paling baik dan manusia yang paling buruk? Sesungguhnya sebaik-baik manusia adalah seorang laki-laki yang beramal (jihad) di jalan Allah di atas punggung kuda atau untanya, atau dengan berjalan kaki hingga datang kematian menjemputnya. Dan seburuk-buruk manusia adalah seorang laki-laki jahat yang berani membaca kitab Allah tetapi tidak pernah menyeru kepadanya."
Musnad Ahmad 10948: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid bin Abu Habib] dari [Abu Nadhr] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] merasa sakit di kakinya, lalu saudaranya menemuinya, sedangkan ia meletakkan salah satu kakinya di atas kaki yang lainnya dalam keadaan berbaring. saudaranya tersebut memukul kakinya yang sakit dengan tangannya sehingga membuatnya bertambah kesakitan. Ia pun berkata: "Kamu telah membuatku kesakitan, apa engkau tidak tahu bahwa kakiku sedang sakit!" saudaranya menjawab: "Ya aku tahu, " ia berkata: "Lalu apa yang membuatmu melakukan hal itu?" saudaranya menjawab: "bukankah kamu telah mendengar, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang perbuatan seperti ini."
Musnad Ahmad 10949: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Zaid- berkata: telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Harb] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: dihadapkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seekor biawak, maka beliau pun bersabda: "Balikkanlah pada sisi punggungnya, " maka biawak itupun dibalik pada sisi punggungnya, kemudian beliau bersabda: "Baliklah pada sisi perutnya, " maka biawak itu pun dibalik pada sisi perutnya. Lalu beliau pun bersabda: "Inilah umat dari kalangan bani Isra`il yang Allah murkai, jika memang benar maka inilah dia, jika memang benar maka inilah dia, jika memang benar maka inilah dia."
Musnad Ahmad 10950: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jahdham] -yaitu Al Yamami- berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ibrahim] dari [Muhammad bin Zaid] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari membeli sesuatu (janin) yang masih berada di dalam tubuh binatang ternak sehingga ia melahirkan, dari membeli susu (yang masih dalam puting) kecuali dengan takaran, dari membeli budak yang masih kabur, dari membeli rampasan perang hingga dibagikan, dari membeli sedekah hingga berada dalam genggaman tangan dan dari membeli sesuatu yang masih berada di dalam air."
Musnad Ahmad 10951: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Aswad] dari [Urwah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang laki-laki berjalan dengan menggunakan satu sandal, atau beliau mengatakan, "dengan satu khuf."
Musnad Ahmad 10952: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Amru] dari [Sa'id bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya], bahwasanya ia mengeluh kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang kebutuhannya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda kepadanya: "Bersabarlah wahai Abu Sa'id, karena sesungguhnya kefakiran yang menimpa seseorang yang mencintaku, adalah lebih cepat dari banjir di atas bukit atau di atas gunung yang turun ke bawah."
Musnad Ahmad 10953: Telah menceritakan kepada kami [Suraij bin An Nu'man] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Al Hajjaj] dari ['Athiyyah bin Sa'd] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Para penggembala unta menyombongkan diri di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketenangan dan kewibawaan ada pada penggembala kambing, sedang berbangga-banggaan dan kesombongan ada pada penggembala unta."
Musnad Ahmad 10954: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Umar Abu Al Mundzir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais Al Farra'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Iyadh bin Abdullah bin Sa'd bin Abu Sarh] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika keluar pada hari iedul fitri, shalat dua raka'at bersama manusia kemudian salam, setelah itu beliau berdiri dan menghadap ke arah manusia yang berada dalam kondisi duduk. Lalu beliau bersabda: "Bersedekahlah, " beliau ulangi hingga tiga kali. Ketika itu yang paling banyak bersedekah adalah kaum wanita, yaitu dengan anting, cincin dan perhiasan yang lainnya. Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mempunyai hajat pengiriman pasukan, menyebutkannya kepada mereka, dan jika tidak beliau berlalu pergi."
Musnad Ahmad 10955: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meludah di dalam kainnya kemudian menggosoknya."
Musnad Ahmad 10956: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali bin Al Hakam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id], -dan ia telah memarfu'kannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - bahwasanya beliau bersabda: "Apabila seorang laki-laki merasa ragu dan tidak tahu dengan shalatnya, apakah lebih atau masih kurang, maka hendaklah ia sujud dengan dua kali sujud sedang ia dalam keadaan duduk."
Musnad Ahmad 10957: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ash Shabbah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Zakaria] dari [Suhail] dari [Sa'id bin Abdurrahman bin Mukmil] dari [Ayyub bin Basyir Al Anshari] dari [Abu Sa'id], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seseorang yang mempunyai tiga orang anak wanita, atau tiga saudara wanita, atau dua anak wanita, atau dua saudara wanita, lalu ia bertakwa kepada Allah dan berlaku baik dalam urusan mereka, kecuali ia pasti akan masuk surga."
Musnad Ahmad 10958: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Abdurrahman bin Mauhab] berkata: telah menceritakan kepadaku pamanku -yaitu [Ubaidullah bin Abdullah bin Mauhab] dari [mantan budak Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: ketika aku dan Abu Sa'id Al Khudri sedang berada di samping Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kami masuk ke dalam masjid, ternyata kami mendapati di dalamnya ada seorang laki-laki muhtabian (duduk dengan memeluk kedua betisnya dengan tangan menempel perut) dengan menganyam jari-jarinya antara satu dengan yang lainnya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi isyarat kepada laki-laki tersebut namun ia tidak memahami isyarat beliau, hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berpaling ke arah Abu Sa'id dan bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berada di masjid maka Janganlah sampai menganyam jari-jarinya, karena sesungguhnya menganyam jari adalah perbuatan setan. Dan sesungguhnya salah seorang dari kalian akan tetap dalam hitungan shalat selama ia berada di masjid dan belum keluar darinya."
Musnad Ahmad 10959: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Awanah] dari [Abu Ishaq] dari [Al Aghar Abu Muslim] berkata: aku bersaksi atas [Abu Sa'id] dan [Abu Hurairah] bahwa keduanya bersaksi atas Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah menunda hingga masuk sepertiga malam, lalu Ia turun dan berfirman: 'Apakah ada yang meminta? maka niscaya ia akan diberi, apakah ada yang meminta ampun dari dosa? Apakah ada yang berdoa? maka akan dikabulkan untuknya."
Musnad Ahmad 10960: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub bin Jabir] dari [Abdullah bin Ishmah Al Hanafi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Seorang laki-laki shalat di belakang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia ruku' sebelum beliau ruku' dan mengangkat kepala sebelum beliau mengangkat kepala. Maka ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah selesai dari shalatnya, beliau bersabda: "Siapa yang melakukan perbuatan seperti ini?" ia menjawab: "Saya, wahai Rasulullah, saya ingin mengetahui apakah engkau mengetahui hal itu atau tidak?" maka beliau pun bersabda: "Jauhilah oleh kalian dari mengurangi shalat, jika imam ruku' maka ruku'lah, dan jika ia mengangkat kepala maka angkatlah."
Musnad Ahmad 10961: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad]. Sedangkan ['Affan] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hajjaj] dari ['Athiyyah bin Sa'd] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia berkata: Aku bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, atau ada seorang laki-laki yang bertanya kepadanya, lalu ia pun berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya ada seekor serigala yang memutuskan (memakan) ekor kambing kurbanku, apakah boleh aku menggunakannya sebagai hewan kurban?" beliau menjawab: "Ya boleh." 'Affan menyebutkan: "tentang ekor kambing yang dimakan oleh serigala, lalu ia berkata: "Apakah aku boleh menggunakannya sebagai hewan kurban?" beliau menjawab, "Ya boleh."
Musnad Ahmad 10962: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Al Jurairy] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada Ibnu Sha`id tentang tanah surga, maka ia pun berkata: "Pasir putih yang harum seperti misik, " Abu Sa'id berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dia benar."
Musnad Ahmad 10963: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Selesai kami berhaji, kami singgah di bawah pohon, lalu datanglah Ibnu Sha`id dan seraya turun di samping pohon, maka aku pun berkata: "Sesungguhnya kita adalah milik Allah, Dia tidak memberikan (musibah) ini kepadaku, " -Abu Nadhrah berkata: - Lalu Ibnu Sha`id berkata kepada Abu Sa'id, "Aku tidak menuduh seorang pun dari manusia, tapi apa yang dikatakan oleh mereka kepadaku? Mereka mengatakan bahwa aku adalah Dajjal! Tidakkah engkau dengar bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dajjal tidak memiliki anak dan tidak akan masuk Madinah dan Makkah, " Abu Sa'id berkata: akupun menyahut: "Benar, " lalu Ibnu Sha`id meneruskan: "Sedang aku mempunyai anak, dan aku juga telah keluar dari Madinah menuju Makkah, " Abu Sa'id berkata: "Seakan-akan aku melunak kepadanya, " lalu ia berkata: "Demi Allah, di antara manusia aku adalah orang yang paling tahu dengan tempatnya, " Abu Sa'id berkata: lalu aku berkata: "Celakalah semua hari-harimu."
Musnad Ahmad 10964: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abdurrahman bin Abdullah] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hampir-hampir harta terbaik seorang muslim adalah kambing, dengannya ia mendaki puncak gunung dan tempat tetesan embun lari demi menyelamatkan agamanya dari fitnah."
Musnad Ahmad 10965: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah Al Anshari] dari [bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku mempunyai seorang tetangga yang sering shalat malam, tetapi ia tidak membaca kecuali QULHUWAALLAHU AHAD, " seakan ia meremehkannya, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada di tangan-Nya, sungguh ia menyamai sepertiga Al Qur`an."
Musnad Ahmad 10966: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] dan [Al Khuza'i] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abdurrahman bin Abdullah] dari [bapaknya]. dan [Al Khuza'i], [Ibnu Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah] dari [Bapaknya] bahwasanya ia menceritakan kepadanya, bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] berkata kepadanya: aku melihatmu menyukai kambing dan padang pasir, maka jika engkau berada bersama kambing dan padang penggembalaanmu, lalu engkau mengumandangkan adzan untuk shalat, hendaklah dikeraskan suara adzanmu. Karena sesungguhnya tidaklah mendengar suara seorang mu`adzin, -sedangkan [Al Khuza'i] menyebutkan, "tidaklah mendengar suara seorang mu`adzin baik itu jin, manusia atau sesuatu yang lainnya, kecuali ia akan menjadi saksi baginya pada hari kiamat, " [Abu Sa'id] berkata: "Aku dengar hadits itu dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 10967: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Malik] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat, maka janganlah membiarkan seorang pun lewat di depannya, hendaklah ia tahan semampunya, jika menolak maka hendaklah ia pukul karena dia adalah setan."
Musnad Ahmad 10968: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] -yaitu Ibnu Zaid- dari [Bapaknya] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa lupa melaksanakan shalat witir, atau tidur sebelum mengerjakannya, maka hendaklah ia melaksanakannya ketika ingat, atau jika ia mendapatkan waktu subuh."
Musnad Ahmad 10969: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Zaid] dari [Bapaknya] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sahur adalah makan yang diberkahi, maka janganlah kalian meninggalkannya meskipun salah seorang dari kalian hanya minum dengan seteguk air. Karena sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur."
Musnad Ahmad 10970: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Al 'Ala` bin Abdurrahman] menceritakan dari [Bapaknya], dia berkata: aku bertanya kepada [Abu Sa'id Al Khudri] tentang kain sarung, lalu ia pun menjawab: kamu bertanya kepada orang yang tepat, aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sarung seorang mukmin adalah sampai setengah betisnya tidak ada dosa, -atau beliau mengatakan, - "tidak ada salahnya antara betis dan kedua mata kaki. Maka apa yang ada di bawah itu adalah di neraka, dan Allah tidak akan melihat orang yang menjulurkan sarungnya dengan sombong."
Musnad Ahmad 10971: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Mujahid] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, -dan dalam kesempatan yang lain ia berkata: "Aku mengira bahwa itu dari riwayat Abu Sa'id Bahwasanya beliau bersabda: - "Tidak akan masuk surga Mannan (orang yang mengungkit-ungkit pemberian), orang yang durhaka kepada orang tua dan pecandu khamer."
Musnad Ahmad 10972: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya beberapa orang dari sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi sebuah kampung dari perkampungan Arab, namun orang-orang kampung tersebut tidak menerima mereka, ketika sikap mereka masih seperti itu seorang pemimpin mereka disengat kalajengking, lalu mereka pun berkata: "Apakah diantara kalian ada yang mempunyai obat, atau seorang yang bisa meruqyah?" lalu para sahabat Nabi pun berkata: "Sesungguhnya kalian tidak mau menerima kami, maka kamipun tidak akan melakukannya sehingga kalian memberikan imbalan kepada kami, " akhirnya mereka pun memberikan segerombolan kambing. Abu Sa'id berkata: "Lalu seorang sahabat Nabi membaca Ummul Qur`an dan mengumpulkan ludahnya seraya meludahkan kepadanya hingga laki-laki itu sembuh, kemudian orang-orang kampung itu memberikan kepada para sahabat Nabi beberapa ekor kambing." Namun para sahabat Nabi berkata: "Kita tidak akan mengambilnya hingga kita bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang hal ini, " lalu mereka bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang pemberian itu hingga membuat beliau tertawa. Kemudian beliau bersabda: "Tidak tahukah bahwa itu ruqyah, kalian ambil dan berikanlah bagianku."
Musnad Ahmad 10973: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Barangsiapa menjaga diri (tidak meminta-minta) maka Allah akan menjaganya, dan barangsiapa merasa kaya (cukup) maka Allah akan mengayakannya, dan barangsiapa meminta sesuatu kepada kami, jika kami mempunyai maka akan kami berikan kepadanya."
Musnad Ahmad 10974: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Abu Hamzah] menceritakan dari [Hilal bin Hishn] ia berkata: Aku singgah kepada [Abu Sa'id Al Khudri] lalu aku duduk bersamanya dalam suatu majlis, ia menceritakan bahwasanya pada suatu pagi dalam keadaan lapar, akhirnya ia ganjal perutnya dengan batu, lalu istri atau ibunya berkata kepadanya: "Datanglah kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan mintalah kepadanya, karena beliau telah didatangi dan dimintai oleh si fulan lalu beliau memberinya, dan beliau juga telah didatangi dan dimintai oleh si fulan lalu beliau memberinya, " lalu Abu Sa'id berkata: Kemudian aku berkata: "sampai mendapatkan sesuatu, " Abu Sa'id berkata: akupun datang dan meminta kepadanya. - [Hajjaj] menyebutkan, - tetapi aku tidak mendapatkan sesuatu, maka aku mendatangi Rasulullah yang saat itu beliau sedang berkhutbah, beliau bersabda: "Barangsiapa menjaga diri (tidak meminta-minta) maka Allah akan menjaganya, barangsiapa merasa kaya maka Allah akan mengayakanya, dan barangsiapa meminta kepada kami, baik kami beri atau pun tidak, Abu Hamzah merasa ragu, dan barangsiapa menjaga diri dari kami, atau ia merasa kaya (cukup), maka itu lebih Aku sukai dari orang yang meminta-minta kepada kami, " Abu Sa'id berkata: Maka aku pun kembali pulang dan tidak meminta sesuatu apapun, dan Allah 'azza wajalla senantiasa memberikan kepada kami rizki, sehingga aku tidak mendapati suatu rumah di wilayah Anshar yang hartanya lebih banyak dariku. Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah memberitakan kepadaku [Abu Hamzah] ia berkata: aku mendengar [Hilal bin Hishn] saudara bani Qais bin Tsa`labah berkata: aku mendatangi rumah [Abu Sa'id] lalu ia menyebutkan hadits tersebut.
Musnad Ahmad 10975: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Maslamah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Jangan sampai seorang laki-laki terhalang untuk mengatakan suatu kebenaran yang ia dengar atau ia ketahui karena takut kepada manusia."
Musnad Ahmad 10976: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Maslamah] bahwasanya ia mendengar [Abu Nadhrah] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Barangsiapa berdusta atas namaku dengan sengaja hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya dalam neraka."
Musnad Ahmad 10977: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Yahya] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Tidak ada zakat bagi unta yang jumlahnya di bawah lima ekor, atau kurma di bawah lima wasaq, serta perak di bawah lima uqiyah."
Musnad Ahmad 10978: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Shafwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Barangsiapa berpuasa satu hari di jalan Allah, maka Allah akan menjauhkan wajahnya dari neraka jahannam sejauh perjalanan tujuh puluh tahun."
Musnad Ahmad 10979: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hasyim Ibnul Qasim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "seorang yang beriman kepada Allah dan hari akhir tidak akan membenci kaum Anshar."
Musnad Ahmad 10980: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Seorang laki-laki masuk ke dalam masjid sedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya telah melakukan shalat, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Barangsiapa ingin bersedekah kepada orang ini hendaklah ia shalat bersamanya, " lalu berdirilah seorang laki-laki dan shalat bersamanya.
Musnad Ahmad 10981: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hanyasanya dibolehkannya bersusah-payah melakukan perjalanan itu pada tiga masjid: masjid Ibrahim, masjid Muhammad dan baitul maqdis."
Musnad Ahmad 10982: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang melakukan shalat pada dua waktu: setelah subuh, - [Abdul Wahhab] berkata: - setelah fajar, hingga matahari terbit dan setelah ashar hingga matahari terbenam."
Musnad Ahmad 10983: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Beliau melarang untuk berpuasa pada dua hari, iedul fitri dan iedul adlha."
Musnad Ahmad 10984: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang wanita melakukan safar dengan jarak perjalanan di atas tiga hari atau tiga malam, kecuali bersama dengan mahramnya." [Abdul Aziz] menyebutkan dalam haditsnya Qaza'ah mantan budak Ziyad. Dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bukair] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Abu Abdullah] dari [Qotadah] dari [Qaza'ah], (redaksinya sama dengan hadits diatas) hanya saja ia menyebutkan: "(melarang) shalat setelah shalat subuh hingga matahari terbit, " dan ia tidak merasa ragu dengan lafazh: 'tiga malam'.
Musnad Ahmad 10985: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Rauh] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Abu Isa], sedangkan [Abdul Wahhab] menyebutkan dalam haditsnya: dari [Abu Isa Al Haritsi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang laki-laki minum dengan berdiri."
Musnad Ahmad 10986: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Bahwasanya didatangkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kurma Rayyan (kurma yang banyak mendapatkan pengairan), sedang kurma Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah kurma ba'lan (kurang mendapat pengairan) yang kering. Maka beliau bersabda: "Dari mana engkau dapatkan kurma ini?" lalu para sahabat menjawab, "Kami beli satu sho` kurma ini dengan dua sho` kurma kita, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Itu tidak boleh, tapi hendaklah engkau jual kurma milikmu, kemudian belilah apa yang engkau butuhkan."
Musnad Ahmad 10987: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari kedua belas menjelang usainya bulan ramadhan, sedang tujuannya adalah Hunain. Lalu ada sebagian yang berpuasa dan sebagian yang lain tidak berpuasa, namun orang-orang yang berpuasa tidak mencela orang yang tidak berpuasa dan orang-orang yang tidak berpuasa tidak mencela orang yang berpuasa."
Musnad Ahmad 10988: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far Ghundar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda tentang janin: "Penyembelihannya ada pada penyembelihan induknya."
Musnad Ahmad 10989: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah], ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Nabi kita shallallahu 'alaihi wa sallam telah memerintahkan kepada kita untuk membaca Fatihatul Kitab (surat Al Fatihah) dan surat yang ringan untuk kita baca."
Musnad Ahmad 10990: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Awanah] dari [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Akan ada pada umatku dua kelompok yang salah satu dari keduanya keluar (membelot/memberontak), lalu kelompok yang lebih dekat dengan kebenaran akan membunuhnya."
Musnad Ahmad 10991: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak boleh bersusah-payah melakukan perjalanan kecuali pada tiga masjid: masjidul haram, masjidku (masjid nabawi) dan masjidul aqsho."
Musnad Ahmad 10992: Masih melalui jalur periwayatn yang seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Seorang wanita tidak boleh melakukan safar di atas tiga hari kecuali bersama suami atau mahramnya."
Musnad Ahmad 10993: Masih melalui jalur periwayatn yang seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Tidak ada shalat setelah ashar hingga matahari terbenam dan tidak ada shalat setelah subuh hingga matahari terbit."
Musnad Ahmad 10994: Masih melalui jalur periwayatn yang seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Beliau melarang dari berpuasa pada hari iedul fitri dan iedul adlha."
Musnad Ahmad 10995: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu At Tayyah] dari [Abu Al Waddak] berkata: ia berkata: aku tidak lagi minum nabidz setelah aku mendengar [Abu Sa'id] menuturkan: "Didatangkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seorang laki-laki, para sahabat berkata: "Sesungguhnya ia sedang mabuk, " lalu ia berkata: "Aku hanya minum anggur dan kurma dalam duba`ah (bejana dari kulit)." Abu Sa'id berkata: "Lalu ia dipukul dengan sandal dan ditampar dengan tangan. Dan beliau melarang dari ad Dubbaa` dan melarang dari mencampur anggur dan kurma."
Musnad Ahmad 10996: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dan [Abu An Nadhr] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin 'Ushm Abu 'Ulwan] berkata: Aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak halal bagi seorang yang beriman kepada Allah dan hari akhir melepas tali pengikat unta tanpa seizin yang punya, karena itu adalah tanda pengenal yang mereka berikan kepada unta tersebut. Jika kalian dalam keadaan membutuhkan kemudian melihat wathb (bejana dari kulit kayu), atau rowaiyah (sumur), atau siqo` (bejana untuk minum) susu, hendaklah ia menyeru pemilik unta sebanyak tiga kali, jika mereka memberimu minum maka minumlah dan jika tidak maka janganlah kalian minum, meskipun kalian dalam keadaan tidak mempunyai bekal." Sedangkan Abu Nadhr menyebutkan: "kalau kalian tidak memiliki makanan, maka hendaklah dua orang dari kalian memegangnya, lalu minumlah."
Musnad Ahmad 10997: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dan [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Dinar] dari [Sulaiman Al Yasykuri] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia mengatakan tentang angan-angan yang disengaja, lalu berkatalah seorang laki-laki kepadanya: "apakah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam?" ia menjawab: "yang aku ketahui (seperti itu)."
Musnad Ahmad 10998: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dari [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari memakai pakaian ash Shoma` dan melarang seorang laki-laki berihtiba` dengan hanya memakai satu kain dan tidak ada sesuatu yang menutupi kemaluannya."
Musnad Ahmad 10999: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasyim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits]. Sedangkan [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari memakai pakaian ash Shoma` dan melarang seorang laki-laki berihtiba` dengan hanya memakai satu kain dan tidak ada sesuatu yang menutupi kemaluannya."
Musnad Ahmad 11000: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi sungai penampungan air langit sedang manusia berjalan dalam keadaan berpuasa di tengah hari yang panas, dan beliau berada di atas keledai miliknya. Maka beliau bersabda: "Minumlah wahai manusia, " Abu Sa'id berkata: Namun mereka enggan untuk minum, beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak seperti kalian, aku lebih nyaman karena aku berkendaraan, " namun mereka tetap enggan untuk minum, Abu Sa'id berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam turun seraya menekuk lututnya untuk minum, dan orang-orang yang tadinya enggan minum juga ikut minum.
Musnad Ahmad 11001: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaid] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Riwayatkanlah hadits dariku dan jangan berdusta atas namaku, maka barangsiapa sengaja berdusta atas namaku hendaklah ia mempersiapkan tempat duduknya di neraka. Dan riwayatkanlah dari bani Isra`il, kalian tidak berdosa."
Musnad Ahmad 11002: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua bangsa dari bani Isra`il telah tersesat, dan aku khawatir bahwa mereka menjadi Dlab (kadal gurun)."
Musnad Ahmad 11003: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mustamir bin Ar Rayyan Al Iyadi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhr Al 'Abdi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menuturkan tentang dunia, lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya dunia itu hijau dan manis, maka takutlah kalian darinya dan dari wanita, " kemudian beliau menceritakan tentang tiga orang wanita dari bani Isra`il, dua orang wanita berbadan tinggi sehingga mudah dikenal, sedang seorang lagi berbadan pendek sehingga tidak terkenal. Lalu wanita yang berbadan pendek tersebut memakai kaki buatan dari kayu, ia mengenakan cincin yang ia beri parfum misik yang terbaik, lalu ia menutupinya (sehingga tidak terlihat). Jika melewati sekumpulan orang atau majlis, ia memamerkan cincinnya seraya membukanya hingga mereka mencium bau wanginya." Abdush Shamad berkata: "Al Mustamir mengatakan dengan isyarat jari kelingking kirinya, ia membukanya tanpa ketiga jari yang lain, lalu ia kepalkan ketiganya.
Musnad Ahmad 11004: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mustamir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap pengkhianat memiliki bendera pada hari kiamat yang akan dikibarkan sesuai kadar pengkhianatannya. Ketahuilah, bahwa tidak ada pengkhianat yang paling besar dari pengkhianatan seorang pemimpin umat."
Musnad Ahmad 11005: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mustamir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian, karena takut kepada manusia dapat menghalanginya untuk mengatakan kebenaran jika ia melihatnya, atau jika ia mengetahuinya, atau jika ia melihatnya, atau jika ia mendengarnya."
Musnad Ahmad 11006: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Muslim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perak dengan perak, dan emas dengan emas jika sama nilainya."
Musnad Ahmad 11007: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Suhail] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Emas dengan emas dan perak dengan perak, dan jangan kalian lebihkan sebagian atas sebagian yang lain." [Sa'id bin Manshur] menceritakan kepada kami dengan sanadnya seperti itu.
Musnad Ahmad 11008: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Harb] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] -yaitu Ibnu Abu Katsir- ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id] mantan budak Al Mahri, ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan: "ALLAHUMMA BAARIK LANAA FIE MUDDINAA, ALLAHUMMA BAARIK LANAA FIE SHA'INA, WAJ'ALHU MA'AL BARAKATI BARAKATAIN (ya Allah berkahilah mud kami, ya Allah berkahilah sho' kami, dan jadikanlah dari satu berkah menjadi dua berkah)."
Musnad Ahmad 11009: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Ja'far Az Zuhri] dari [Yazid bin Abdullah bin Al Had] dari [Abdullah bin Khabbab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Kami bertanya: "Ya Rasulullah, kami telah mengetahui As salaamu 'alaika (semoga keselamatan dilimpahkan kepadamu), namun bagaimana dengan Ash Shalaatu 'alaika (semoga shalawat terlimpahkan kepadamu)?" maka Beliau menjawab: "Ucapkanlah: ALLAHUMMA SHALLI 'ALA MUHAMMAD 'ABDIKA WA RASUULIKA KAMA SHALLAITA 'ALA IBRAHIIM WA BAARIK 'ALA MUHAMMAD WA ALI MUHAMMAD KAMA BAARAKTA 'ALA IBRAHIIM WA ALI IBRAHIIM (ya Allah sampaikan shalawat atas Muhammad hamba-Mu dan Rasul-Mu sebagaimana Engkau sampaikan shalawat atas Ibrahim, dan berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana Engkau berkahi Ibrahim dan keluarga Ibrahim)."
Musnad Ahmad 11010: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Syarik bin Abdullah bin Abu Namir] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] ia berkata: "Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ke Quba` pada hari senin, kami melewati bani Salim, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berhenti di depan pintu Ibnu 'Itban seraya berteriak (memanggilnya), sementara Ibnu 'Itban sedang berada di atas perut istrinya (bersetubuh). keluarlah ia dengan menjinjing sarungnya, ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihatnya, beliau pun bersabda: "Kita telah menjadikan seorang laki-laki tergesa-gesa, " lalu Ibnu Itban berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana pendapatmu jika seorang laki-laki sedang menggauli istrinya dan belum keluar sesuatu, apa yang harus ia perbuat?" maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Hanyasanya air itu karena air."
Musnad Ahmad 11011: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Zaid] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Istriku menyuruhku untuk menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk meminta makanan, maka akupun mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang ketika itu beliau sedang berkhutbah, lalu aku mendengar beliau mengatakan: "Barangsiapa bersabar maka Allah akan menyabarkannya, barangsiapa merasa cukup maka Allah akan mengayakannya, barangsiapa berusaha menjaga diri (tidak meminta-minta) maka Allah akan memelihara dirinya, dan tidaklah seorang hamba diberi rizki yang lebih lapang selain sabar."
Musnad Ahmad 11012: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Zaid] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jauhilah duduk-duduk di pinggir jalan, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, kami tidak melakukan apa-apa, itu hanyalah tempat yang biasa kami gunakan untuk berbincang-bincang saja, " beliau bersabda: "Jika begitu berilah haknya, " mereka bertanya: "Wahai Rasulullah, apa itu hak jalan?" beliau menjawab: "Menundukkan pandangan, tidak menyakiti, amar ma`ruf dan nahi munkar."
Musnad Ahmad 11013: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abu As Safar] dari [Asy Sya'bi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Jenazah lewat di hadapan Marwan tetapi ia tidak berdiri, " Asy Sya'bi berkata: Lalu Abu Sa'id berkata: "Sesungguhnya ada jenazah yang lewat di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian beliau berdiri." Asy Sya'bi berkata: "Lalu Marwan pun berdiri."
Musnad Ahmad 11014: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Yunus bin 'Amru] dari [Abu Al Waddak] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Pada perang Hunain kami mendapatkan tawanan wanita, maka kami pun menyetubuhi wanita-wanita tersebut. Kemudian kami bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang hukum 'azl (mengeluarkan seperma di luar kemaluan), maka beliau pun bersabda: "Kerjakanlah apa yang menurut kalian boleh, maka apa yang Allah kehendaki pasti terjadi, dan tidak setiap air (mani) akan menjadi anak."
Musnad Ahmad 11015: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Khulaid bin Ja'far] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Disebut-sebut di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang minyak misik, maka beliau pun bersabda: "Dia adalah minyak yang paling wangi."
Musnad Ahmad 11016: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dan [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Zubaid] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian meremehkan dirinya ketika melihat perkara Allah di perbincangkan untuk mengatakan (pembelaan) padanya, hingga pada hari kiamat akan dikatakan kepadanya: 'Apa yang menghalangimu untuk mengatakan (pembelaan) padanya, ' lalu ia pun berkata: 'Rabb, aku takut kepada manusia, ' Allah berfirman: 'Aku lebih berhak untuk ditakuti." [Abu Nu'aim] menyebutkan, yaitu dalam haditsnya: "Dan sesungguhnya Aku lebih berhak untuk engkau takuti."
Musnad Ahmad 11017: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Isma'il bin Muslim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Beberapa manusia akan keluar dari neraka setelah mereka dibakar dan menjadi arang, lalu mereka masuk ke dalam surga dan tumbuh sebagaimana tumbuhnya buih pada aliran air." Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Ali bin Shalih] dari [Al Aswad bin Qais] dari [Nubaih Al 'Anazi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Lalu mereka tumbuh sebagaimana tumbuhnya Sa'dah (tumbuhan yang berduri)."
Musnad Ahmad 11018: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Syarik] dari [Suhail] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika mengiringi jenazah tidak duduk sebelum jenazah tersebut diletakkan."
Musnad Ahmad 11019: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Ikrimah bin 'Ammar] dari [Ashim bin Sumaikh] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika beliau menegaskan suatu sumpah beliau bersabda: "Tidak, demi Dzat yang jiwa Abul Qasim berada di tangan-Nya."
Musnad Ahmad 11020: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Mutsanna bin Sa'id] dari [Qotadah] dari [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] dari [Abu Isa] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jenguklah orang-orang yang sakit dan iringilah jenazah, karena hal itu akan mengingatkan kalian kepada akhirat." Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Isa Al Uswari] lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits tersebut, hanya saja ia menyebutkan dengan lafazh, "Sakit."
Musnad Ahmad 11021: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Ali Ar Rib'i] berkata: aku mendengar [Abu Al Jauza`] berkata: Aku mendengar [Ibnu Abbas] memberi fatwa bolehnya sharf (jual beli emas dengan emas atau emas dengan perak, pent), " Abu Al Jauza` berkata: Lalu aku bertemu dengannya setelah sekian lama, " Abu Al Jauza` berkata: aku bertemu dengannya lagi dan dia telah mengklarifikasi pendapatnya tersebut (membolehkan praktik sharf), " Abu Al Jauza` berkata: "Maka kau bertanya kepadanya: "Kenapa?" Ibnu Abbas menjawab: "Itu hanyalah pendapatku semata, dan [Abu Sa'id Al Khudri] telah menceritakan kepadaku bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarangnya."
Musnad Ahmad 11022: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Al Qasim bin Al Fadhl] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadhrah Al 'Abdi] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan keluar satu kelompok dari kelompok-kelompok kaum muslimin, mereka akan dibunuh oleh satu kelompok dari dua kelompok yang paling dekat dengan kebenaran."
Musnad Ahmad 11023: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Syarik] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] dan pamannya [Qotadah], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "makanlah (sebagian) dan simpanlah daging dari sembelihan hewan kurban."
Musnad Ahmad 11024: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Muhammad bin 'Amru bin Halhalah] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah menimpa seorang mukmin baik itu sakit, lelah, gelisah, sedih, derita, susah hingga duri yang menusuknya kecuali Allah akan menghapus dosa-dosanya."
Musnad Ahmad 11025: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian melihat jenazah maka berdirilah, dan barangsiapa ikut mengiringinya maka janganlah duduk hingga ia diletakkan."
Musnad Ahmad 11026: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam]. sedangkan [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam makanan kami adalah kurma yang jelek."
Musnad Ahmad 11027: Telah menceritakan kepada kami [Asbath bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Iyas] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Jabir bin Abdullah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] mereka berdua berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Al Kam'ah (sejenis tumbuhan) itu dari Manna, airnya adalah obat untuk mata, dan kurma 'Ajwah adalah dari surga dan ia menyembuhkan racun."
Musnad Ahmad 11028: Telah menceritakan kepada kami [Syuja' bin Al Walid] dari [Sa'id bin Yazid] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila mereka berjumlah tiga orang maka hendaklah seorang dari mereka menjadi imam bagi yang lain, dan yang lebih berhak menjadi imam adalah yang paling paham dengan Al Qur`an."
Musnad Ahmad 11029: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Ibnu Abu Utbah] dari [Abu Sa'id] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, benar-benar akan dikunjungi (untuk berhaji) setelah keluarnya Ya`juj dan Ma`juj."
Musnad Ahmad 11030: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Zaid] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Setelahku akan ada seorang khalifah yang membagi-bagikan uang dengan tanpa hitungan."
Musnad Ahmad 11031: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami mendapat rizki kurma yang jelek, sedangkan [Yazid] menyebutkan: "dari kurma yang jelek pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka kami menjual dua sho` kurma dengan ditukar satu sho`. Hal itu sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam hingga beliau bersabda: "Tidak boleh menukar dua sho` kurma dengan satu sho`, tidak boleh menukar dua sho` tepung dengan satu sho` dan dua dirham dengan satu dirham." Yazid berkata: "Tidak boleh menukar dua sho` kurma dengan satu sho` kurma."
Musnad Ahmad 11032: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas bin Sirin] dari saudaranya [Ma'bad bin Sirin] dari [Abu Sa'id Al Khudri], -Syu'bah berkata: aku bertanya kepadanya: "Apakah engkau mendengarnya dari Abu Sa'id?" ia menjawab: "Ya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang 'azl, beliau bersabda: "Kenapa kalian tidak melakukannya, hanyasanya itu adalah takdir Allah."
Musnad Ahmad 11033: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepadaku [Zuhair] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat maka janganlah ia biarkan seseorang melintas di depannya, jika menolak maka hendaklah ia pukul karena dia adalah setan."
Musnad Ahmad 11034: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Qais bin Muslim] dari [Thariq bin Syihab] ia berkata: Pertama kali yang mendahulukan khutbah sebelum shalat adalah Marwan, maka berdirilah seorang laki-laki seraya berkata: "Wahai Marwan, engkau telah menyalahi sunnah?" Marwan menjawab: "Wahai Fulan, tinggalkanlah perkara itu, ia bukan urusanmu." Maka berkatalah [Abu Sa'id]: "Adapun orang ini, ia telah melaksanakan apa yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa salah seorang dari kalian melihat kemungkaran maka hendaklah ia mengubahnya dengan tangan, jika ia tidak mampu hendaklah dengan lisan, jika ia tidak mampu hendaklah dengan hati, dan itu adalah selemah-lemah iman."
Musnad Ahmad 11035: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Harb bin Syaddad] dari [Yahya bin Abu Katsir] bahwa [Abu Sa'id] mantan budak Al Mahdi, menceritakan kepadanya dari [Abu Sa'id Al Khudri], dia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus pasukan ke bani Lahyan dari suku Hudzail, beliau bersabda: "Hendaklah setiap dari dua orang memberangkatkan salah satunya, dan pahalanya bagi mereka berdua."
Musnad Ahmad 11036: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Al Waddak] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami mendapatkan tawanan wanita pada perang Hunain, lalu kami pun melakukan azl karena kami tidak ingin membebaskan mereka, maka sebagian kami berkata kepada sebagian yang lain, "Kalian melakukan hal itu, padahal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada di antara kalian, " maka akupun bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak setiap air (sperma) akan menjadi anak, jika Allah ingin menciptakan sesuatu maka tidak ada yang bisa melarangnya."
Musnad Ahmad 11037: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Syu'bah] dan [Sufyan] dari [Abu Ishaq] dari [Al Aghar Abu Muslim] berkata: aku bersaksi atas [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id] bahwa keduanya bersaksi atas Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Tidaklah suatu kaum duduk berdzikir kepada Allah kecuali para malaikat akan mengelilinginya, rahmat akan menaungi dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di hadapan makhluk yang ada di sisi-Nya."
Musnad Ahmad 11038: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari mencampur kurma muda dengan kurma yang telah masak, serta mencampur anggur dan kurma."
Musnad Ahmad 11039: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dan [Hajjaj]. dan mereka berdua berkata: telah memberitakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id Al Maqburi] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] ia berkata: "Kami terhalang untuk melaksanakan shalat pada saat perang Khandaq hingga berlalu dari waktu maghrib beberapa saat, mendekati pertengahan malam sampai perang usai, dan ini sebagaimana firman-Nya: "Dan Allah menghindarkan orang-orang mu'min dari peperangan. Dan adalah Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa." Ia berkata: Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan Bilal untuk adzan shalat dzuhur, lalu beliau melaksanakan shalat seraya membaguskannya sebagaimana beliau melaksanakannya di tepat pada waktunya. Setelah itu beliau memerintahkan Bilal untuk adzan shalat ashar, lalu beliau melaksanakan shalat ashar sebagaimana beliau melaksanakannya di waktunya. Setelah itu beliau memerintahkan Bilal adzan shalat maghrib, lalu beliau melaksanakan seperti itu." Ia berkata: "Dan semua itu terjadi sebelum turunnya shalat khauf: "maka shalatlah sambil berjalan atau berkendaraan."
Musnad Ahmad 11040: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Ali] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mutawakkil An Naji] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: bahwa seorang laki-laki dari suatu kaum berkata kepadanya: "Apakah antara engkau dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ada orang lain selain Abu Sa'id?" ia menjawab, "Demi Allah tidak, antara aku dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak ada orang lain selain Abu Sa'id, beliau bersabda: "Emas dengan emas, perak dengan perak, gandum dengan gandum, tepung dengan tepung, kurma dengan kurma, garam dengan garam secara sebanding, barangsiapa yang menambahinya maka ia telah berbuat riba, hukumnya sama baik yang meminta atau yang memberi."
Musnad Ahmad 11041: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] -yaitu Ibnu Abu Khalid- dari ['Athiyyah Al Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya penghuni 'Iliyyin dapat melihat orang-orang yang ada di bawah mereka sebagaimana mereka melihat bintang di ufuk langit, dan sungguh Abu Bakar dan Umar termasuk dari mereka yang mendapatkan nikmat tersebut."
Musnad Ahmad 11042: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Yahya] berkata: telah menceritakan kepadaku [Iyadh bin Hilal Al Anshari] ia berkata: Aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat kemudian lupa telah shalat berapa raka'at, -atau beliau mengatakan, - "tidak tahu lebih atau kurang, hendaklah ia sujud dengan dua kali sujud sedang ia dalam keadaan duduk. Dan jika setan datang kepada salah seorang dari kalian lalu berkata: 'Sesungguhnya kamu telah berhadats, ' maka katakanlah: 'dusta, ' kecuali jika ia mendengarnya (suara kentut) dengan telinganya, atau mencium baunya dengan hidungnya."
Musnad Ahmad 11043: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah Ibnul Mubarak] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika memakai baju barunya, selalu menyebut namanya, baik itu imamah (semacam surban yang lilitkan pada kepala), kemeja atau selendang. Kemudian beliau mengucapkan: "ALLAHUMMA LAKAL HAMDU ANTA KASAUTANI AS`ALUKA MIN KHARIHI WA KHAIRI MAA SHUNI'A LAHU WA A'UUDZU BIKA MIN SYARRIHI WA SYARRI MAA SHUNI'A LAHU (Ya Allah segala puji hanya milik-Mu, Engkau telah memberiku pakaian, aku meminta kepada-Mu dari kebaikannya dan kebaikan yang ia ciptakan darinya, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan keburukan yang ia ciptakan darinya)."
Musnad Ahmad 11044: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnul Had] dari [Abdullah bin kHabbab] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya telah disebut-sebut di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang pamannya, Abu Thalib, maka beliau pun bersabda: "Semoga saja syafa'atku bermanfaat baginya pada hari kiamat, ia ditempatkan di kolam dari api yang mencapai mata kakinya, lalu otaknya mendidih karenanya."
Musnad Ahmad 11045: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ashim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin Iyas] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: kami melakukan safar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada bulan ramadhan, sedang di antara kami ada yang berpuasa dan ada yang tidak. Orang yang berpuasa tidak mencela orang yang tidak berpuasa dan begitu juga orang yang tidak berpuasa tidak mencela orang yang berpuasa."
Musnad Ahmad 11046: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin An Nu'man Abu Nu'man Al Anshari] di Kufah, dari [Sulaiman bin Qannah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim suatu ekspedisi yang aku berada di dalamnya, kami mendatangi sebuah kampung lalu kami meminta agar mereka menjamu kami, namun mereka enggan untuk menjamu kami dengan sesuatupun. Lalu datanglah seorang laki-laki dari penduduk kampung tersebut kepada kami seraya berkata: "Wahai orang-orang Arab, apakah di antara kalian ada seseorang yang dapat meruqyah?" maka Abu Sa'id pun menjawab: "Saya, memang siapa (yang harus diruqyah)?" ia menjawab, "Pemimpin kampung (akan) meninggal, " Abu Sa'id berkata: Kemudian kami pun pergi bersamanya, lalu aku meruqyahnya dengan membacakan Fatihatul Kitab (surat Al Fatihah) berulang-ulang hingga ia sembuh. Lalu mereka memberikan kepada kami makanan dan kambing yang digiring. Maka berkatalah seorang dari sahabatku: "Dalam masalah ini, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam belum memberikan izin kepada kita, maka kita tidak akan mengambil sesuatupun darinya hingga kita datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam." Kemudian kami pun menggiring kambing tersebut hingga kami mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu kami ceritakan hal itu kepada beliau, beliau pun bersabda: "Makanlah dan berikan pula kami, tidak tahukah bahwa itu adalah ruqyah." Abu Sa'id berkata: aku berkata: "Hal itu terpatri dalam hatiku."
Musnad Ahmad 11047: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Hasan bin Atsy] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] -yaitu Ibnu Sulaiman- dari [Ali bin Ali Al Yasykuri] dari [Abu Al Mutawakkil An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika beliau bangun pada suatu malam kemudian memulai shalatnya beliau bertakbiratul ihram lalu membaca: SUBHANAKALLAHUMMA WA BIHAMDIKA TABAARAKASMUKA WA TA'ALA JADDUKA WA LAA ILAAHA GHAIRUKA (ya Allah Yang Maha Suci, segala puji untuk-Mu, keberkahan pada nama-MU, dan Yang Maha Tinggi dan Maha Besar, Tiada Tuhan selain-Mu). Kemudian beliau membaca LAA ILAAHA ILLAALAH (tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah) sebanyak tiga kali. Kemudian beliau membaca A'AUUDZU BILLAAHIS SAMI'IL 'ALIIM MINASSYAITHAANIR RAJIIM MIN HAMZIHI WA NAFKHIHI (aku berlindung kepada Allah Yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui dari setan yang terkutuk, dari godaan dan rayuannya). Kemudian beliau membaca: ALLAHU AKBAR (Allah Maha Besar) sebanyak tiga kali. Kemudian beliau membaca: A'AUUDZU BILLAAHIS SAMII'IL 'ALIIM MINASSYAITHAANIR RAJIIM MIN HAMZIHI WA NAFKHIHI WA NAFTSIHI (aku berlindung kepada Allah yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui dari setan yang terkutuk dari godaan, rayuan dan tiupannya)."
Musnad Ahmad 11048: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] dari [Al Mu'alla Al Qurdusi] dari [Al Hasan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketahuilah, Jangan sampai kalian terhalangi untuk menyampaikan kebenaran yang ia lihat atau saksikan karena takut kepada manusia, karena sesungguhnya mengatakan suatu kebenaran atau mengingatkan suatu perkara yang besar tidak akan mendekatkan seseorang dengan ajal atau menjauhkan dari rizki."
Musnad Ahmad 11049: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami mendapatkan kurma yang jelek, -sedang Yazid menyebutkan: "Kurma yang jelek, pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, - hingga kami menjual dua sho` kurma dengan satu sho` kurma. Maka hal itu sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda: "Tidak boleh menukar dua sho` kurma dengan satu sho`, tidak boleh menukar dua sho` tepung dengan satu sho` dan dua dirham dengan satu dirham."
Musnad Ahmad 11050: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian melihat jenazah maka berdirilah, dan barangsiapa ikut mengiringinya janganlah duduk hingga ia diletakkan."
Musnad Ahmad 11051: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Muhammad bin Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu 'Awanah] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku mempunyai seorang budak wanita, aku telah melakukan 'azl padanya, dan aku menginginkan sebagaimana yang diinginkan oleh seorang laki-laki, aku tidak mengharap dia hamil, sedangkan orang-orang yahudi mengklaim bahwa 'azl adalah pembunuhan terselubung (mengubur anak kecil dalam rahim)?" maka beliau bersabda: "Orang yahudi telah berdusta, sesungguhnya Allah jika ingin menciptakannya maka tidak ada seorang pun yang dapat menghalanginya."
Musnad Ahmad 11052: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Iyadh] bahwasanya ia bertanya kepada [Abu Sa'id Al Khudri]: "Sesungguhnya salah seorang dari kami melakukan shalat tetapi ia lupa berapa raka'at yang telah ia kerjakan?" maka Abu Sa'id menjawab: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat dan tidak tahu berapa raka'at yang telah ia kerjakan maka hendaklah ia sujud dua kali sedang ia dalam keadaan duduk. Dan jika setan datang kepada salah seorang dari kalian dan berkata: 'Sesungguhnya engkau telah berhadats dalam shalatmu, ' maka katakanlah: 'dusta kamu, ' kecuali jika ia mendapatkan bau dengan hidungnya atau suara dengan telinganya."
Musnad Ahmad 11053: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman bin Ali Ar Rib'i] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Jauza`] tidak hanya sekali, ia berkata: aku bertanya kepada [Ibnu Abbas] tentang sharf (jual beli emas dengan emas atau emas dengan perak, pent) yang dilakukan yadan bi yadin (secara langsung), maka Ibnu Abbas menjawab, "Tidak apa-apa dengan praktik semacam itu, dua dengan satu atau sesuatu yang banyak dengan sesuatu yang sedikit." Abu Al Jauza` berkata: "Kemudian aku melakukan ibadah haji di lain waktu, dan ketika itu Syaikh (Ibnu Abbas) masih hidup, lalu aku pun mendatanginya dan bertanya kepadanya tentang sharf, maka ia menjawab: "Timbangan dengan timbangan (sebanding), " Abu Al Jauza` berkata: "Maka aku pun bertanya: "Bukankah engkau telah memberiku fatwa bahwa dua dengan satu, dan aku telah memberikan fatwa seperti itu semenjak engkau memberiku fatwa (dulu), " maka iapun berkata: "Yang aku katakan tempo dulu adalah berdasarkan pendapatku sendiri, dan [Abu Sa'id Al Khudri] telah menceritakan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka aku pun tinggalkan pendapatku dan berpegang dengan hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11054: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Nafi'] berkata: "Seorang laki-laki menceritakan kepada Ibnu Umar sebuah hadits dari [Abu Sa'id Al Khudri] tentang sharf (jual beli emas dengan emas atau emas dengan perak, pent), Nafi' berkata: Abu Sa'id datang dan singgah di wilayah ini, maka Ibnu Umar pun memegang tanganku dan juga tangan seorang laki-laki hingga kami mendatangi Abu Sa'id, Ibnu Umar berdiri dihadapan Abu Sa'id dan berkata: "Apa benar hadist yang sampai kepadaku ini darimu?" Abu Sa'id pun menjawab: "Ya benar, mataku melihat dan telingaku mendengar -seraya memberi isyarat pada mata dan telinganya dengan jarinya-, aku tidak melupakan perkataannya -dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam (dengan isyarat jari-jarinya) -, bahwasanya beliau melarang dari menjual emas dengan emas kecuali sebanding, ketahuilah, janganlah kalian menjual sesuatu yang tempo dengan sesuatu yang kontan, dan janganlah kalian tambahkan atau kurangi sebagian dari sebagian yang lain."
Musnad Ahmad 11055: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah]. Bapakku berkata: dan telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika berkumpul tiga orang maka hendaklah salah seorang darinya mengimami mereka, dan yang paling berhak untuk menjadi imam di antara mereka adalah yang paling paham dengan Al Qur`an."
Musnad Ahmad 11056: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al Aswad bin Qais] dari [Rubaih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Bahwasanya para sahabat keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu perjalanan, lalu mereka singgah dengan berkelompok, satu kelompok bersama fulan dan satu kelompok bersama fulan, aku singgah bersama kelompok yang di dalamnya ada Abu Bakar, dan juga ada seorang badui bersama kami. Kemudian kami singgah pada pemilik rumah dari orang badui, dan di dalam rumah tersebut ada seorang wanita yang sedang hamil, kemudian orang badui itu berkata kepadanya: "Senangkah jika engkau melahirkan seorang anak laki-laki, jika engkau memberiku seekor kambing maka engkau akan melahirkan seorang anak laki-laki?" lalu wanita itu pun memberinya seekor kambing, orang badui itupun melantunkan sajak untuknya." Abu Sa'id berkata: "Kemudian ia menyembelih kambing tersebut, maka ketika orang-orang duduk dan makan daging tersebut, seorang laki-laki berkata: "Tahukah kalian dari mana kambing ini? Lalu ia memberitahu kepada mereka perihal kambing tersebut." Abu Sa'id berkata: "Dan aku melihat Abu Bakar seakan-akan mengingkarinya dan melakukan sesuatu hingga ia muntah."
Musnad Ahmad 11057: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Umair] berkata: telah menceritakan kepadaku [Qaza'ah] bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Qaza'ah berkata: "Aku sangat merasa heran dengan (hadits tersebut) maka akupun pergi darinya, tetapi hal ini tetap saja menjadi pikiranku hingga aku temui ia kembali, lalu aku bertanya kepadanya, "Benarkah engkau mendengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" Qaza'ah berkata: Abu Sa'id pun sangat marah, lalu ia berkata: "Apakah aku akan membacakan hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang aku belum pernah mendengarnya?, ya aku mendengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak boleh bersusah-payah melakukan perjalanan kecuali pada tiga masjid: masjidku ini, masjidil haram dan masjid al Aqsho."
Musnad Ahmad 11058: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wanita tidak boleh melakukan safar kecuali bersama suaminya, atau seorang dari mahramnya."
Musnad Ahmad 11059: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada puasa pada dua hari: hari iedul fitri dan hari iedul adlha."
Musnad Ahmad 11060: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] aku mendengarnya bersabda: "Tidak ada shalat setelah dua shalat: shalat subuh hingga matahari terbit dan shalat ashar hingga matahari terbenam."
Musnad Ahmad 11061: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Hammad bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mu'alla bin Ziyad Al Mi'mali] dari [Al 'Ala` bin Basyir Al Muzani] dari [Abu Ash Shiddiq An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku berikan kabar gembira kepada kalian dengan datangnya Al Mahdi, ia diutus kepada umatku ketika terjadi perselisihan dan kegoncangan di antara manusia, lalu bumi akan dipenuhi dengan keseimbangan dan keadilan sebagaimana ia telah dipenuhi oleh kejahatan dan kezhaliman. Penduduk langit dan bumi ridla dengannya, kemudian Allah memenuhi hati anak cucu Adam dengan kekayaan sehingga mereka tidak saling membutuhkan antara satu dengan yang lainnya. Lalu ada seorang penyeru berkata: 'Siapa yang membutuhkan harta?" beliau bersabda: "Lalu ada seorang laki-laki yang berdiri dan berkata: 'Saya, ' maka dikatakan kepadanya: 'Datanglah kepada bendahara dan katakan kepadanya: 'Al Mahdi memerintahkan kepadamu agar kamu memberikan kepadaku, " beliau bersabda: "Lalu ia datang kepada bendahara tersebut seraya berkata kepadanya, lalu dikatakan pula kepadanya: 'Ambillah sepenuh kedua telapak tanganmu, ' lalu ia pun memenuhi kedua telapak tangannya, ketika sedang mengambil (harta tesebut) ia berkata: 'Sungguh, aku adalah orang yang paling rakus dari umat Muhammad, apakah aku akan memenuhi tanganku hingga aku tidak kuat dengan sesuatu yang mereka merasa cukup darinya! ' lalu Al Mahdi akan tinggal selama tujuh tahun, atau beliau mengatakan, "selama delapan tahun, atau beliau mengatakan, "selama sembilan tahun, kemudian tidak akan ada lagi kehidupan yang baik setelah itu." Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ja'far bin Sulaiman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mu'alla bin Ziyad] dari [Al 'Ala` bin Basyir Al Muzani] dan ia menangis ketika menyebut: 'berani ketika bertemu', dari [Abu Ash Shidiq An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] seperti redaksi hadits diatas, tetapi menambahkan di dalam haditsnya: "lalu ia menyesal dan datang kembali menemui bendahara dengan membawa uang tersebut, kemudian bendahara itu ganti berkata: 'Kami tidak mau menerima sesuatu yang telah kami berikan.'"
Musnad Ahmad 11062: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepadaku [Fudhail bin Marzuq] mantan budak bani Anz, dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seseorang tidak akan masuk surga kecuali dengan rahmat Allah, " kami bertanya: "Tidak juga dengan engkau wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Tidak juga dengan aku, hanya saja Allah telah melimpahkan rahmat-Nya kepadaku." Beliau mengatakan hal itu dengan menaruh tangan di atas kepalanya.
Musnad Ahmad 11063: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami Muhammad -yaitu Ibnu Ishaq- dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sarung seorang muslim adalah sebatas setengah betis, jika sampai mata kaki tidaklah mengapa, sedangkan apa yang ada di bawah mata kaki adalah di neraka."
Musnad Ahmad 11064: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suwaid bin Najih] dari [Yazid Al Faqir] ia berkata: "Aku berkata kepada [Abu Sa'id Al Khudri]: "di antara kami ada beberapa orang yang paham dengan Al Qur`an, banyak melakukan shalat, lebih dalam menyambung tali silaturrahim dan lebih banyak berpuasa dari kami, namun mereka keluar dengan menghunuskan pedang kepada kami?" maka Abu Sa'id pun berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan keluar suatu kaum yang membaca Al Qur`an tetapi tidak melampaui tenggorokan mereka, mereka meluncur dari agama sebagaimana meluncurnya panah dari busurnya."
Musnad Ahmad 11065: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Aku masuk menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau ketika itu sedang shalat di atas tikar dan sujud di atasnya."
Musnad Ahmad 11066: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "tundalah waktu shalat zhuhur ketika panas hingga teduh, karena panas yang menyengat adalah dari hembusan api Jahannam" Seperti inilah yang dikatakan Al A'masy: "dari hembusan api Jahannam."
Musnad Ahmad 11067: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Celakalah bagi orang-orang kaya, " para sahabat berkata: "Kecuali siapa?" beliau bersabda: "Celakalah bagi orang-orang kaya, " para sahabat berkata: "Kecuali siapa?" beliau bersabda: "Celakalah bagi orang-orang kaya, " para sahabat berkata: "Kecuali siapa?" Abu Sa'id berkata: Hingga kami takut bahwa hal itu telah menjadi wajib, lalu beliau bersabda: "Kecuali orang yang berkata seperti ini, seperti ini, seperti ini (dengan hartanya), tetapi mereka berjumlah sedikit."
Musnad Ahmad 11068: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Isma'il bin Raja`] dari [Bapaknya] ia berkata: "Pertama kali yang mengeluarkan mimbar pada hari ied dan berkhutbah sebelum shalat adalah Marwan, maka berdirilah seorang laki-laki dan berkata: "Wahai Marwan, engkau telah menyelisihi sunnah, engkau keluarkan mimbar padahal ia belum pernah dikeluarkan sebelumnya, dan engkau juga telah memulai khutbah sebelum shalat!" [Abu Sa'id] berkata: "Siapa laki-laki ini?" orang-orang berkata: "Fulan bin fulan, " Abu Sa'id berkata: "Orang ini telah melakukan sesuatu yang pernah aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa melihat sebuah kemungkaran, jika mampu hendaklah ia mengubahnya dengan tangan, maka jika ia tidak mampu hendaklah dengan lisan, dan jika tidak mampu hendaklah dengan hati, dan itu adalah selemah-lemah iman."
Musnad Ahmad 11069: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Aku masuk menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau saat itu sedang berselimut dengan kain."
Musnad Ahmad 11070: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ubaidullah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Nafi'] ia berkata: telah sampai kepada Ibnu Umar bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] meriwayatkan hadits secara khusus dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang sharf (jual beli emas dengan emas atau emas dengan perak, pent), maka ia menggandeng tanganku, kemudian aku pergi bersamanya dan seorang laki-laki. Ibnu Umar berkata: "Hadits apakah yang engkau riwayatkan secara khusus dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang sharf?" Maka Abu Sa'id menjawab: "Aku mendengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan kedua telingaku dan diserap oleh hatiku, beliau bersabda: "Janganlah kalian jual emas dengan emas kecuali sebanding, jangan kalian jual perak dengan perak kecuali sebanding, dan janganlah kalian lebihkan antara sebagian dengan sebagian yang lain, serta jangan kalian jual sesuatu yang tempo dengan yang kontan."
Musnad Ahmad 11071: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Mujalid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Waddak] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Kami pernah bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang janin unta dan sapi, maka beliau bersabda: "Jika kalian mau maka makanlah, karena sesungguhnya penyembelihannya ada pada penyembelihan induknya."
Musnad Ahmad 11072: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila panas sangat menyengat maka tundalah waktu shalat hingga teduh, karena sesungguhnya panas yang menyengat adalah dari hembusan Jahannam."
Musnad Ahmad 11073: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Al A'masy] berkata: aku mendengar [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Panas yang menyengat adalah dari hembusan neraka Jahannam, maka tundalah waktu shalat hingga teduh."
Musnad Ahmad 11074: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [At Taimi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jangan sampai rasa takut kepada manusia membuat salah seorang dari kalian terhalang untuk mengatakan kebenaran yang ia lihat, atau ia saksikan atau ia dengar." Abu Sa'id berkata: "Aku sangat berharap sekiranya aku tidak mendengarnya." Dan Abu Nadhrah juga berkata: "Aku sangat berharap sekiranya aku tidak mendengarnya."
Musnad Ahmad 11075: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] dari [Yahya] dari [Iyadh] bahwa ia bertanya kepada [Abu Sa'id Al Khudri]: "Salah seorang dari kami shalat namun ia tidak tahu berapa raka'at yang telah ia kerjakan?" Abu Sa'id menjawab: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat dan tidak tahu berapa raka'at yang telah ia kerjakan, hendaklah ia sujud dua kali. Apabila setan datang kepadanya lalu berkata: 'Sesungguhnya engkau telah berhadats, ' maka katakanlah: 'dusta kamu, ' kecuali jika hidungnya mendapatkan bau atau telinganya mendengarkan suara." Telah menceritakan kepada kami [Suwaid bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Aban] telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hilal bin 'Iyadh] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian mengerjakan shalat…" kemudian ia menyebutkan makna haditsnya, perawi berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] dari [Yahya] dari [Hilal bin 'Iyadh] dan telah menceritakan kepada kami [Abdur Razaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya] ia berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Iyadh bin Hilal] bahwa dia mendengar [Abu Sa'id] -kemudian ia menyebutkan makna haditsnya."
Musnad Ahmad 11076: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Rifa'ah] bahwa [Abu Sa'id] berkata: "Seorang laki-laki berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Sesungguhnya aku mempunyai seorang budak wanita dan aku telah melakukan 'azl padanya karena tidak ingin ia hamil, sedang Yahudi mengklaim bahwa hal itu adalah pembunuhan terselubung?" maka beliau menjawab, "Orang Yahudi telah berdusta, jika Allah menghendaki untuk menciptakannya maka engkau tidak akan bisa menghalanginya."
Musnad Ahmad 11077: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Arubah] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang 'azl: "Engkau Yang menciptakannya, Engkau Yang memberinya rizki, maka tetapkanlah ketetapannya, hanyasanya itu adalah takdir."
Musnad Ahmad 11078: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Malik] dan telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman]. [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika kalian mendengar adzan maka jawablah sebagaimana ucapan mu`adzin."
Musnad Ahmad 11079: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Mujalid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Al Waddak] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian berpuasa pada dua hari dan jangan shalat pada dua waktu: janganlah kalian berpuasa pada hari iedul fitri dan iedul adlha, dan janganlah kalian shalat setelah subuh sehingga matahari terbit dan setelah ashar sehingga matahari terbenam."
Musnad Ahmad 11080: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Seorang wanita tidak boleh melakukan perjalanan tiga (hari) kecuali bersama dengan mahramnya."
Musnad Ahmad 11081: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "janganlah bersusah-payah melakukan perjalanan kecuali ke tiga masjid: masjidil haram, masjidku, dan masjid baitul maqdis."
Musnad Ahmad 11082: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dan [Waki'] dari [Zakaria] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Amir] ia berkata: Ketika itu [Abu Sa'id] dan Marwan duduk, lewatlah jenazah, maka Abu Sa'id berdiri, Marwan lalu berkata: "Duduklah!" Abu Sa'id berkata: "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri, " maka Marwan ikut berdiri." Sedangkan Waki' menyebutkan: "Jenazah lewat di depannya lalu ia pun berdiri."
Musnad Ahmad 11083: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Dawud bin Qais] bahwa ia mendengar [Iyadh bin Abdullah] menceritakan, bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar pada hari iedul fitri dan shalat dua raka'at."
Musnad Ahmad 11084: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Dawud bin Qais] berkata: telah menceritakan kepadaku [Iyadh] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam keluar pada hari ied, -Yahya berkata: aku tidak mengetahuinya kecuali bahwa ia mengatakan, - "Iedul fitri dan adlha, beliau shalat dua raka'at bersama manusia, kemudian beliau bangun berdiri menghadap ke arah manusia seraya bersabda: "Bersedekahlah kalian, " dan yang paling banyak bersedekah pada waktu itu adalah kaum wanita." Abdurrazzaq berkata: "Yaitu dengan memberikan anting dan cincin serta perhiasan yang lain, " lalu ia menyebutkan makna hadits."beliau jika membutuhkan keperluan guna pengiriman pasukan, menyebutkannya dan jika tidak beliau berlalu pergi."
Musnad Ahmad 11085: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan ['Affan] dan [Abdush Shamad] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Isa Al Uswari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang minum sambil berdiri."
Musnad Ahmad 11086: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fudhail bin Marzuq] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "babhwasanya Abu Sa'id ditanya oleh seseorang tentang mandi besar, dan dia menanyakannya hingga tiga kali, dia berkata: "Aku memiliki rambut yang lebat, " Abu Sa'id berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam rambutnya lebih lebat dan lebih indah darimu."
Musnad Ahmad 11087: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Asyhab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah Al 'Abdi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat pada sahabatnya yang suka memilih shaf terakhir, maka beliau pun bersabda: "Majulah kalian dan berimamlah kalian kepadaku maka orang-orang sesudah kalian akan menjadikan kalian sebagai imam, akan senantiasa ada suatu kaum berlambat-lambat hingga Allah 'azza wajalla akan mengakhirkan mereka."
Musnad Ahmad 11088: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Abdurrahman bin Mauhab] dari [Pamannya] dari [Mantan budak Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia dan Abu Sa'id sedang bersama-sama dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam masjid lalu melihat seorang laki-laki berada di tengah-tengah masjid sedang menganyam jari-jarinya antara satu dengan yang lainnya sambil berbicara sendiri, beliau lalu menyadarkannya tetapi ia tidak paham. Ia berkata: Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berpaling ke arah Abu Sa'id dan bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat maka Jangan sampai menganyam jari-jarinya, karena sesungguhnya menganyam jari adalah perbuatan setan. Dan sesungguhnya salah seorang dari kalian akan tetap dalam hitungan shalat selama ia berada di masjid dan belum keluar darinya."
Musnad Ahmad 11089: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali bin Mubarak] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Iyadh bin Hilal] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "apabila setan datang pada salah seorang dari kalian, lalu ia berkata: 'Sesungguhnya engkau telah berhadats, ' maka hendaklah ia katakan: 'dusta kamu.' selama ia belum mendapatkan bau dengan hidungnya dan mendengar suara dengan telinganya."
Musnad Ahmad 11090: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Qais bin Muslim] dari [Thariq bin Syihab] ia berkata: "Pertama kali yang mendahulukan khutbah sebelum shalat pada hari ied adalah Marwan bin Al Hakam, lalu berdirilah seorang laki-laki seraya berkata: "Shalat itu sebelum khutbah, " maka Marwan berkata: "Biarkanlah hal itu wahai fulan, itu bukan urusanmu, " maka [Abu Sa'id Al Khudri] pun berkata: "Adapun orang ini, sungguh ia telah melakukan sebagaimana apa yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa salah seorang dari kalian melihat kemungkaran maka hendaklah ia mengubahnya dengan tangan, jika ia tidak mampu hendaklah dengan lisan, jika ia tidak mampu hendaklah dengan hati, dan itu adalah selemah-lemah iman."
Musnad Ahmad 11091: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Abu Mu'awiyah] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] dan telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman]. [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh melakukan safar sejauh perjalanan tiga hari atau lebih kecuali bersama mahramnya, saudaranya, anaknya, suaminya, atau mahram yang lainnya."
Musnad Ahmad 11092: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, sekiranya salah seorang dari kalian bersedekah dengan emas sebesar gunung Uhud, tidak akan menyamai satu mud atau setengahnya dari sedekah salah seorang dari mereka." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang semisal: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhr] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] yang semisal.
Musnad Ahmad 11093: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Habban bin Wasi'] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat dengan hanya menggunakan satu kain, maka hendaklah ia jadikan dua ujungnya di kedua pundaknya."
Musnad Ahmad 11094: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb], [Haiwah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnul Had] bahwa [Abdullah bin khabbab] menceritakan kepada mereka dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan disebut-sebut di sisi beliau tentang pamannya Abu Thalib, maka beliau bersabda: "Semoga syafa'atku bermanfaat baginya pada hari kiamat, lalu ia diletakkan dalam neraka yang paling dangkal sebatas mata kakinya, yang dengannya menjadikan otaknya mendidih."
Musnad Ahmad 11095: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb], [Haiwah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnul Had] dari [Abdullah bin Khabbab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat jama'ah lebih utama dari shalat sendirian dengan dua puluh lima derajat."
Musnad Ahmad 11096: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] dan dengan sanad ini, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mimpi melihatku maka itu adalah sesuatu yang benar, karena setan tidak bisa menyerupaiku."
Musnad Ahmad 11097: (Masih dari jalur periwayatan yang sama dengan hadits sebelumnya), dan dengan sanad ini dari [Abdullah bin Khabbab] bahwasanya [Abu Sa'id Al Khudri] menyebutkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa ia dalam keadaan junub dan ingin tidur, maka beliau menyuruhnya untuk berwudlu dahulu baru kemudian tidur."
Musnad Ahmad 11098: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] -yaitu Ibnul Mubarak- berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin Ayyub] dari [Abdullah bin Quraith] bahwa ['Atho` bin Yasar] menceritakan kepadanya, bahwa ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa ramadhan sedang ia mengetahui batasan-batasannya serta menjaga diri dari apa yang hendaknya ia jaga maka Allah akan menghapuskan dosanya yang telah lalu."
Musnad Ahmad 11099: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Fudhail bin Marzuq] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya manusia yang paling Allah cintai dan paling dekat tempat duduknya dengan-Nya pada hari kiamat adalah seorang pemimpin yang adil, dan manusia yang paling Allah benci dan paling keras siksanya pada hari kiamat adalah pemimpin yang lalim."
Musnad Ahmad 11100: Telah menceritakan kepada kami [Ya'mar bin Bisyr] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin Abu Ayyub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Walid] dari [Abu Sulaiman Al Laisti] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Permisalan seorang mukmin adalah seperti kuda yang tertambat pada akhiyahnya (kayu yang ditancapkan sebagai tempat penambatan), jalan berkeliling dan kembali lagi. Dan sesungguhnya seorang mukmin jika dia lalai (khilaf), dia akan kembali kepada keimanan lagi. Maka berilah makananmu kepada orang-orang yang bertakwa dan hendaklah yang memegang perkara kalian adalah orang yang beriman." Telah menceritakannya kepada kami [Abu Abdurrahman Al muqri`] dan menurut jalur ini adalah lebih lengkap.
Musnad Ahmad 11101: Telah menceritakan kepada kami [Attab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Abu Habib] dari [Yazid bin Abu Sa'id] mantan budak Al Mahri, dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim pasukan kepada Bani Lahyan, beliau berkata: "Hendaklah setiap dua orang memberangkatkan satu orang darinya, " beliau kemudian bersabda kepada orang-orang yang tidak ikut berangkat, "Siapa dari kalian yang mau menggantikan mereka yang keluar (untuk jihad, pent) dalam menjaga harta dan keluarganya dengan baik, maka ia akan mendapatkan separuh dari pahala mereka yang berangkat."
Musnad Ahmad 11102: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya dia telah menceritakan kepadanya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: bahwasanya disodorkan kepada beliau buah kurma hingga beliau ta'ajub dengan bagusnya buah tersebut. Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami membelinya dengan menukar satu sho` dengan dua sho`, untuk kita makan, " maka beliau pun membenci dan melarang perbuatan tersebut."
Musnad Ahmad 11103: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Al Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdul Aziz bin Abu Hazim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abdullah bin Al Had] dari [Abdullah bin Khabbab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat berjama'ah lebih utama dari shalat sendirian dengan dua puluh lima derajat."
Musnad Ahmad 11104: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla memiliki seratus rahmat, lalu Dia memberi satu bagian untuk makhluk-Nya, dan dengan satu rahmat tersebut manusia, binatang dan burung saling menyayangi."
Musnad Ahmad 11105: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ashim bin Bahdalah] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah memiliki seratus rahmat, di sisi-Nya terdapat sembilan puluh sembilan rahmat, dan Dia menjadikan untuk kalian satu bagian yang dengannya kalian saling menyayangi, antara jin, manusia dan makhluk lainnya, maka jika hari kiamat tiba akan Dia kumpulkan (semua rahmat) menjadi satu."
Musnad Ahmad 11106: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya seburuk-buruk manusia adalah pencuri yang mencuri shalatnya, " para sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, bagaimana ia mencuri shalatnya?" beliau bersabda: "Ia tidak menyempurnakan ruku' dan sujudnya."
Musnad Ahmad 11107: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Yahya] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika penduduk surga telah masuk surga dan penduduk neraka telah masuk ke dalam neraka, " beliau bersabda: "Maka Allah Tabaaraka Wa Ta'ala berfirman: 'Barangsiapa yang dalam hatinya terdapat iman seberat biji sawi hendaklah kalian keluarkan, ' lalu mereka pun dikeluarkan dalam kondisi yang telah hangus menjadi arang. Kemudian mereka dilemparkan ke dalam sungai yang disebut dengan sungai kehidupan, lalu mereka tumbuh layaknya biji yang tumbuh ditepi saluran air, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "bukankah kalian melihat bahwa mereka tumbuh seakan warna kuning yang melingkar."
Musnad Ahmad 11108: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id] bahwa Jibril 'Alaihis Salam mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Apakah engkau merasa sakit wahai Muhammad?" beliau menjawab: "Ya benar, " Jibril berkata: "BISMILAAH ARQIIKA MIN KULLI SYAI`IN YU`DZIIKA MIN SYARRI KULLI 'AININ WA NAFSIN YASYFIIKA BISMILAAH ARQIIKA (dengan nama Allah aku ruqyah kamu dari segala sesuatu yang menyakitimu, dari kejelekkan setiap 'Ain dan jiwa (jahat), semoga Allah menyembuhkanmu, dengan nama Allah aku ruqyah kamu)."
Musnad Ahmad 11109: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Katsir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari ['Atho`], dan 'Affan sekali waktu berkata: 'Atho` bin Yazid dari [Abu Sa'id] ia berkata: ada pertanyaan kepada Rasulullah: "Wahai Rasulullah, mukmin yang bagaimana yang paling baik?" beliau menjawab: "Mukmin yang berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwanya, " para sahabat bertanya lagi: "Lalu siapa?" beliau menjawab: "Mukmin yang menyendiri di sebuah lembah agar manusia terhindar dari keburukannya."
Musnad Ahmad 11110: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian menulis sesuatupun dariku selain Al Qur`an, maka barangsiapa menulis sesuatu dariku selain Al Qur`an hendaknya ia hapus."
Musnad Ahmad 11111: Beliau bersabda: "Riwayatkan dari bani Isra`il dan kalian tidak berdosa, riwayatkan dariku dan janganlah kalian dusta, " beliau bersabda: "Barangsiapa berdusta atas namaku, -Hammam berkata: "Aku mengira bahwa beliau bersabda: - "dengan sengaja, maka hendaklah ia persiapkan tempat duduknya di neraka."
Musnad Ahmad 11112: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang membagi-bagikan (harta ghonimah), datanglah kepada beliau Ibnu Dzil Huwaishirah At Taimi, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, berlakulah yang adil, " maka beliau pun bersabda: "Celakah engkau, siapa lagi yang bisa berlaku adil jika tidak berlaku adil!" Lalu Umar Ibnul Khaththab berkata: "Apakah Tuan memberiku izin untuk memenggal kepalanya?" Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Biarkanlah dia, sesungguhnya ia mempunyai sahabat yang salah seorang dari kalian akan menganggap remeh shalatnya jika dibanding dengan shalat mereka, dan puasanya dari puasa mereka, mereka keluar dari agama seperti keluarnya anak panah dari busurnya. Ketika dilihat bulu anak panahnya, tidak ditemukan sesuatu disana. Ketika dilihat anak panahnya, tidak ditemukan sesuatupun disana. Ketika dilihat sasaran panahnya, tidak ditemukan sesuatupun disana, dan ketika dilihat mata panahnya, tidak ditemukan sesuatupun disana, sedang usus dan darahnya telah keluar. Salah seorang dari mereka ada seorang laki-laki yang salah satu tangannya berwarna hitam, atau beliau mengatakan, "salah satu dadanya seperti dada seorang wanita, atau seperti sepotong daging yang bergerak-gerak. Mereka akan keluar ketika manusia dalam keadaan lalai, dan kepada merekalah turun ayat: "Dan di antara mereka ada orang yang mencelamu tentang (distribusi) zakat." Abu Sa'id berkata: Aku bersaksi bahwa aku mendengar ini dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan aku juga bersaksi bahwa aku sedang bersama Ali ketika dia membunuh orang yang mirip sebagaimana yang disifatkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11113: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sedekah tidak halal bagi orang yang kaya kecuali pada lima orang: bagi amilnya, seseorang yang membelinya dengan uang miliknya, orang yang mempunyai hutang, orang yang berperang di jalan Allah, atau orang miskin yang diberi sedekah kemudian ia memberikan sedekah tersebut kepada orang kaya sebagai hadiah."
Musnad Ahmad 11114: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Al Harits bin Abdurrahman] dari [Iyadl bin Abdullah bin Sa'd bin Abu Sarh] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memulai hari raya iedul fitri dan iedul adlha dengan melaksanakan shalat sebelum khutbah, kemudian setelah itu beliau berkhutbah, sedang isi khutbah beliau perintah pengiriman pasukan dan ekspedisi."
Musnad Ahmad 11115: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais] dari [Zaid bin Aslam] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila ada seseorang yang ingin melintas di depan satirmu maka tahanlah, jika dia menolak maka lawanlah, karena sesungguhnya dia adalah setan."
Musnad Ahmad 11116: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ayyub] Bahwasanya ia mendengar [Abu Al Mutsanna] berkata: aku mendengar Marwan bertanya kepada [Abu Sa'id Al Khudri], "Apakah kamu mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang bernafas ketika minum?" Abu Al Mutsanna berkata: maka Abu Sa'id berkata: "Ya benar, " ada seorang laki-laki bertanya: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku belum kenyang dalam satu kali tarikan napas, " maka beliau menjawab: "Kalau begitu jauhkanlah ia dari mulutmu kemudian bernafaslah, " ia berkata: "Sesungguhnya aku melihat kotoran di dalamnya, " beliau bersabda: "Kalau begitu buanglah."
Musnad Ahmad 11117: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hampir-hampir (akan datang suatu masa) sebaik-baik harta seorang laki-laki adalah seekor kambing yang ia bawa mendaki gunung dan tempat-tempat menetesnya embun, ia lari membawa agamanya agar terhindar dari fitnah."
Musnad Ahmad 11118: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayyub] dari Abu Qilabah dan dari [Ibnu Sirin], dari [Abu Sa'id Al Khudri] keduanya meriwayatkannya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, salah seorang dari keduanya berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku telah mengharamkan bagi kalian daging sembelihan hewan kurban di atas tiga hari, sekarang makan dan berbekallah dengannya serta simpanlah sekehendak kalian, " sedang yang lainnya menyebutkan: "hendaklah kalian makan, berikan kepada orang lain serta simpanlah sekehendak kalian."
Musnad Ahmad 11119: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Rauh] mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Qaza'ah] bahwa [Abu Nadlrah] mengabarkan kepadanya, dan juga Hasan telah mengabarkan kepada keduanya dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwa ia telah mengabarkan kepadanya: bahwasanya utusan Abdu Qais ketika mendatangi Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Wahai Nabiyullah, Allah telah menjadikan kami sebagai tebusanmu, apa yang boleh untuk kami minum?" maka beliau pun bersabda: "Janganlah kalian minum dengan Naqir, " mereka berkata: "Wahai Nabiyullah, Allah telah menjadikan kami sebagai tebusanmu, apakah Tuan tahu yang dimaksud dengan Naqir?" beliau menjawab: "Ya, ia adalah sebatang kayu yang dilubangi bagian tengahnya. Dan janganlah kalian minum pada Ad Duba` dan Al Hantamah, akan tetapi minumlah kalian dengan Al Muka`, " Rauh berkata: "Beliau mengatakan dengan al muka` sebanyak dua kali."
Musnad Ahmad 11120: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laitsi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang 'azl, maka beliau pun bersabda: "Apakah kalian benar-benar telah melakukannya?" para sahabat menjawab, "Ya benar, " beliau bersabda: "tidak apa-apa kalian melakukannya, sesungguhnya Allah Ta'ala jika menghendaki terciptanya seorang jiwa kecuali ia akan terjadi."
Musnad Ahmad 11121: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Abu 'Amru An Nadabi] ia berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian melakukan puasa wishol, " para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, engkau sendiri melakukannya?" beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak seperti kalian, aku di malam hari telah diberi makan dan minum."
Musnad Ahmad 11122: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Rabah] dari [Ma'mar] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Orang-orang Anshar berkumpul, mereka berkata: "Beliau lebih mengutamakan orang lain dari pada kita, " hingga akhirnya hal itu sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau kemudian mengumpulkan mereka semua lalu berkhutbah: "Hai orang-orang Anshar, bukankah dulu kalian hina lalu Allah memuliakan kalian?" mereka menjawab, "Allah dan Rasul-Nya benar, " beliau bersabda: "Bukankah dulu kalian sesat kemudian Allah memberi kalian petunjuk?" mereka menjawab, "Allah dan Rasul-Nya benar, " beliau bersabda: "Bukankah dulu kalian fakir lalu Allah menjadikan kalian kaya?" mereka menjawab, "Allah dan Rasul-Nya benar, " beliau bersabda: "Bukankah kalian yang menyambutku, bukankah kalian yang mengatakan: 'Engkau datang kepada kami karena terusir lalu kami yang melindungimu, dan engkau datang dengan ketakutan lalu kami memberi keamanan padamu.' tidakkah kalian rela jika orang-orang pergi dengan membawa kambing dan sapi, sedangkan kalian pergi dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu kalian memasukkannya kerumah-rumah kalian. Seandainya manusia melewati suatu jalan di lembah, lalu kalian melewati suatu jalan di lembah yang lain, maka aku akan lewati lembah kalian, atau beliau mengatakan: "jalan kalian. Kalau bukan karena hijrah sungguh aku ingin menjadi orang Anshar, dan sungguh kalian akan menemui atsaroh (saling mendahulukan orang lain), maka bersabarlah kalian hingga kalian bertemu denganku di telaga."
Musnad Ahmad 11123: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Robah] dari [Ma'mar] dari [Qotadah] tentang firman Allah: "Dan Kami cabut segala macam dendam yang ada di dalam dada mereka.." berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang yang beriman selamat dari neraka, kemudian mereka tertahan di atas jembatan antara surga dan neraka, lalu mereka diqishas sebagian atas sebagian yang lain."
Musnad Ahmad 11124: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Abu Habib] dari [Abu Al Khair] dari [Abu Al Khaththab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia berkata: "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada tahun terjadinya perang Tabuk berkhutbah di hadapan manusia, sedang beliau menyandarkan punggungnya pada pohon kurma, beliau bersabda: "Maukah kalian aku tunjukkan sebaik-baik manusia dan seburuk-buruk manusia? Sesungguhnya sebaik-baik manusia adalah seorang laki-laki yang beramal (jihad) di jalan Allah berada di atas punggung kuda atau untanya, atau dengan berjalan kaki hingga datang kematian menjemputnya. Dan seburuk-buruk manusia adalah seorang laki-laki jahat yang berani, ia membaca kitab Allah tetapi tidak pernah menyeru kepadanya."
Musnad Ahmad 11125: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Humaid bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] mereka berdua mengabarkan kepadanya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat dahak di dinding masjid, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil kerikil dan membersihkannya, kemudian beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian meludah maka janganlah membuang di hadapannya atau sebelah kanannya, tetapi hendaklah ia membuangnya di sebelah kiri atau di bawah kakinya."
Musnad Ahmad 11126: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bukair bin Abdullah] dari [Iyadl bin Abdullah bin Sa'd] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya ia berkata: "Ada seorang laki-laki pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang bangkrut hingga mempunyai hutang yang menumpuk karena buah-buahan yang ia beli, " Abu Sa'id berkata: maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bersedekahlah kalian kepadanya." Abu Sa'id berkata: Akhirnya orang-orang bersedekah kepadanya, namun hal itu belum bisa melunasi hutangnya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kembali: "Ambillah apa yang kalian dapati (pada dirinya), dan kalian tidak akan mendapatkan kecuali hanya itu."
Musnad Ahmad 11127: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abu Sa'id] dari [Bapaknya] bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "apabila jenazah telah diletakkan dan dibawa di atas pundak kaum laki-laki, jika ia seorang yang baik maka ia berkata: 'segerakanlah diriku, " dan jika ia seorang yang buruk ia berkata: "Celaka, kemana kalian akan membawanya?" suaranya dapat didengar oleh seluruh makhluk kecuali manusia, dan sekiranya manusia mendengarnya sungguh mereka pasti akan pingsan." Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] -yaitu Abu Salamah-, hanya saja ia menyebutkan: "Pasti akan pingsan."
Musnad Ahmad 11128: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dan telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Laits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abu Sa'id] dari Abu Sa'id mantan budak Al Mahri, bahwasanya ia mendatangi [Abu Sa'id Al Khudri] di waktu malam yang sangat panas dan mengajaknya bermusyawarah tentang orang-orang yang keluar meninggalkan kota Madinah, dan ia juga mengeluh kepadanya tentang mahalnya harga dan banyaknya keluarga yang harus ia tanggung. Ia juga mengabarkan kepada Abu Sa'id Al Khudri bahwa ia tidak sabar dengan kondisi Madinah. Maka Abu Sa'id Al Khudri pun berkata: "Celaka engkau, aku tidak memerintahkan kalian untuk itu, sungguh aku telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seseorang bersabar atas sempit dan susahnya kehidupan di Madinah hingga ia meninggal, maka sungguh aku akan menjadi pemberi syafa'at, atau saksi baginya jika ia seorang muslim."
Musnad Ahmad 11129: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Bapaknya] berkata: telah memberitakan kepadaku [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id], bahwa ada pemilik kurma datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa kurma, namun beliau menolaknya. Lalu beliau bersabda: "Dari mana engkau dapatkan kurma ini?" ia menjawab, "Kami membeli satu sho` kurma ini dengan dua sho` kurma kita, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Kalian telah melakukan riba."
Musnad Ahmad 11130: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Ashim] dari [Syurahbil] bahwa [Ibnu Umar] dan [Abu Hurairah] serta [Abu Sa'id] menceritakan, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Emas dengan emas sebanding, dan perak dengan perak sebanding secara kontan, barangsiapa menambah-nambah atau minta ditambah maka ia telah melakukan riba." Syurahbil berkata: "Jika aku belum mendengarnya maka Allah memasukkan aku ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 11131: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman Ath Thufani] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengeluh sakit, lalu datanglah Malaikat Jibril kepada beliau dan meruqyahnya, Jibril berucap: "BISMILAH ARQIIKA MINKULLI SYA`IN YU`DZIIKA MIN 'AININ WA HAASIDIN YASYFIIKA, atau ia mengucapkan: "ALLAHU YASYFIIKA) (dengan nama Allah aku ruqyah engkau dari setiap sesuatu yang menyakitimu, dari setiap 'Ain dan jiwa, semoga Allah menyembuhkanmu, -atau ia mengucapkan, - "semoga Allah menyembuhkanmu)."
Musnad Ahmad 11132: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat ada seorang Nabi yang datang dengan seorang pengikut dan ada juga Nabi yang datang dengan dua orang pengikut atau lebih dari itu, lalu kaumnya akan dipanggil dan dikatakan kepada mereka: 'Apakah orang ini telah menyampaikan kepada kalian? ' mereka menjawab: 'Belum, ' lalu dikatakan kepada Nabi tersebut: 'Apakah telah engkau sampaikan kepada kaummu? ' ia menjawab: 'Ya, sudah.' Kemudian ditanyakan kepadanya: 'Siapakah yang bisa menjadi saksimu? ' ia menjawab: 'Muhammad dan umatnya.' Lalu dipanggillah Muhammad dan umatnya, kemudian dikatakan kepada mereka: 'Apakah orang ini telah menyampaikan kepada kaumnya? ' mereka menjawab: 'Ya, sudah, ' lalu ditanyakan: 'Darimana kalian tahu? ' mereka lalu menjawab: 'Nabi kami telah datang kepada kami dan mengabarkannya kepada kami, bahwa para Rasul telah menyampaikannya, ' dan itu sesuai dengan firman Allah: "Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam) umat yang pertengahan, " Abu Sa'id berkata: "Beliau bersabda: "Yaitu adil, " agar kalian menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kalian."
Musnad Ahmad 11133: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dari [Al A'masy] dari [Habib] dari [Abu Arthoh] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang (dari mencampur) zahw (kurma muda yang bercampur antara warna kuning dan merah) dengan kurma matang, dan anggur dengan kurma."
Musnad Ahmad 11134: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan bin Masruq] dari [Sumay] dari [An Nu'man bin Abu 'Ayyasy] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa satu hari di jalan Allah, maka dengannya Allah akan menjauhkan wajahnya dari neraka sejauh tujuh puluh musim (tahun)."
Musnad Ahmad 11135: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Abu Sulaiman] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku telah meninggalkan dua perkara yang berat untuk kalian, jika kalian mengambilnya maka sekali-kali kalian tidak akan tersesat, yang satu lebih besar dari yang lainnya: kitab Allah, yaitu tali yang dibentangkan dari langit hingga bumi, dan ahli baitku. Ketahuilah, bahwa keduanya tidak akan berpisah hingga keduanya sampai di telagaku."
Musnad Ahmad 11136: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Aku masuk menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau ketika itu sedang shalat dengan menggunakan satu kain yang dililitkan menutupi tubuh beliau."
Musnad Ahmad 11137: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id] ia berkata: "Aku masuk menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ketika itu beliau sedang shalat di atas tikar."
Musnad Ahmad 11138: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la] berkata: telah menceritakan kepada kami [Idris Al Audi] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [Abu Sa'id] dan ia telah memarfu'kannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada zakat sesuatu yang tidak sampai lima wasaq." Dan satu wasaq adalah enam puluh sha` secara sempurna.
Musnad Ahmad 11139: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari Hammad dari [Ibrahim] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang untuk mempekerjakan seseorang hingga dijelaskan dahulu bayaran yang akan didapatnya, dan beliau juga melarang jual beli najasy (menaikkan harga untuk menipu pembeli), lams (barangsiapa memegang maka ia wajib membelinya) dan melempar batu (barang yang terkena lemparan harus dibeli)."
Musnad Ahmad 11140: Telah menceritakan kepada kami [Umar bin Ubaid] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Al Waddak] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang 'azl, maka beliau bersabda: "Tidak setiap air akan menjadi anak, dan jika Allah berkehendak untuk menciptakan makhluk darinya maka tidak akan ada yang dapat menghalanginya."
Musnad Ahmad 11141: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian melaksanakan shalatnya di masjid maka hendaknya ia berikan bagian dari shalatnya di rumah, sesungguhnya Allah menjadikan untuk rumahnya kebaikan dari shalat itu."
Musnad Ahmad 11142: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian melaksanakan shalatnya di masjid maka hendaknya ia berikan bagian dari shalatnya di rumah, karena sesungguhnya Allah menjadikan untuk rumahnya kebaikan dari shalat itu." Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari Jabir bahwa Abu Sa'id berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian melaksanakan shalatnya..." kemudian di menyebutkan makna hadits diatas.
Musnad Ahmad 11143: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Bisyr bin Harb] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang wishol (menyambung) dalam berpuasa, saudara perempuanku melakukan wishol dan aku telah melarangnya."
Musnad Ahmad 11144: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf] dan [Abdurrazzaq] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Isma'il bin Umayyah] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [Yahya bin Umarah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Biji-bijian dan kurma yang kurang dari lima wasaq tidak ada zakatnya, apa-apa yang kurang dari lima uqiyah tidak ada zakatnya, dan apa-apa yang kurang dari lima dzaud tidak ada zakatnya." Telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Adam] yang semisal itu dengan sanadnya dan berkata dengan redaksi: "Tsamarin". Dan Abdurrazzaq berkata dengan redaksi: "Tamrin" dan berkata: menceritakan kepada kami Ma'mar dari Ats Tsauri dari Isma'il bin Umayyah kemudian ia menyebutkan haditsnya.
Musnad Ahmad 11145: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika panas terasa menyengat maka dinginkanlah waktu shalat hingga teduh, karena sesungguhnya panas yang menyengat adalah dari hembusan neraka Jahannam."
Musnad Ahmad 11146: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Za`idah] dari [Abdul Malik] dari [Qaza'ah] mantan budak Ziyad, dari [Abu Sa'id] ia berkata: aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada shalat setelah dua shalat: setelah shalat subuh hingga matahari terbit dan setelah shalat ashar hingga matahari terbenam."
Musnad Ahmad 11147: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Muhammad bin Abdullah] -yaitu Ibnu Abu Sha'sha'ah- dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada zakat di bawah lima uqiyah, tidak ada zakat di bawah lima wasaq, dan tidak ada zakat dibawah lima Dzaud." Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dan [Syu'bah] dan [Malik] dari [Amru bin Yahya] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seperti itu."
Musnad Ahmad 11148: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Dawud bin Al Hushain] dari [Abu Sufyan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Muzabanah dan Muhaqolah, Muzabanah adalah jual beli kurma yang masih di atas pohon dengan kurma yang telah ditakar, sedangkan Muhaqolah adalah penyewaan tanah."
Musnad Ahmad 11149: berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: [Malik]. Dan bapakku berkata: dan telah menceritakannya kepada kami [Abu Salamah] -yaitu Al Khuza'i telah memberitakan kepada kami [Malik] dari [Shafwan bin Sulaim] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mandi pada hari jum'at hukumnya wajib bagi setiap orang yang telah mimpi basah (akil baligh)."
Musnad Ahmad 11150: berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] dari [Yahya bin Sa'id] dari [Muhammad bin Ibrahim bin Al Harits At Taimi] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan keluar dari kalian suatu kaum yang kalian akan meremehkan shalat kalian dari pada shalat mereka, puasa kalian dari puasa mereka, dan amalan kalian dari amalan mereka. Mereka membaca Al Qur`an namun tidak pernah sampai pada tenggorokan, dan mereka keluar dari agama sebagaimana keluarnya anak panah dari busurnya. ketika melihat pada mata anak panahnya ia tidak melihat apa-apa, ketika melihat pada anak anaknya namun ia tidak melihat apa-apa, dan ketika melihat pada bulu anak panahnya namun ia tidak melihat apa-apa. Lalu ia berdebat tentang tali busurnya." Abdurrahman berkata: "Telah menceritakannya kepada kami Malik, yaitu hadits ini."
Musnad Ahmad 11151: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam Ad Dustuwa`i] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] ia berkata: "kami menyebut-nyebut tentang malam lailatur qodar bersama beberapa orang dari Quraisy, lalu aku mendatangi [Abu Sa'id Al Khudri], dia adalah sahabatku, aku berkata kepadanya: "Keluarlah bersama kami di bawah pohon kurma, " lalu ia pun keluar, sedang ketika ia memakai kemeja. Kemudian aku bertanya kepadanya: "Apakah engkau mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang malam lailatul qodar?" ia menjawab: "Ya, kami pernah beri'tikaf bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada sepuluh hari yang kedua pada bulan ramadlan. Lalu pada pagi hari di hari kedua puluh, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah di hadapan kami, beliau bersabda: "Malam lailatul qodar telah diperlihatkan kepadaku namun aku dilupakannya, atau beliau mengatakan, "aku lupa, maka carilah ia pada sepuluh hari terakhir pada malam-malam ganjil. Sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku sujud di air yang berlumpur, maka barangsiapa ingin beri'tikaf dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hendaklah ia kembali." Maka kami pun kembali ke dalam masjid. Dan kami tidak melihat mendung di langit, tapi tiba-tiba datang mendung dan kamipun kehujanan hingga membanjiri atap masjid, dan waktu itu atap masjid terbuat dari pelepah kurma. Maka ketika shalat didirikan aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sujud di air yang berlumpur sampai-sampai aku melihat bekas tanahnya di dahi beliau."
Musnad Ahmad 11152: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin Yazid] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan ada seorang khalifah dari khalifah-khalifah kalian yang membagi-bagikan harta, dan ia tidak lagi menghitung berapa jumlahnya."
Musnad Ahmad 11153: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Al Jurairi] dari [Abu Nadlrah] berkata: aku bertanya kepada Ibnu Abbas tentang sharf, maka ia berkata: "apakah tangan dengan tangan (secara langsung)?" aku menjawab: "Ya, " lalu ia berkata: "Tidak apa-apa." Setelah itu aku bertemu dengan [Abu Sa'id Al Khudri], lalu aku kabarkan kepadanya bahwa aku telah bertanya kepada Ibnu Abbas tentang sharf, lalu ia menjawab, "Tidak apa-apa, " maka Abu Sa'id berkata: "Apakah benar bahwa Ibnu Abbas berkata begitu? Sungguh akan kami tulis surat kepadanya agar ia tidak memberi fatwa kepada kalian tentang hal itu." Abu Sa'id berkata: "Demi Allah, beberapa pemuda telah datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa kurma lalu beliau mengingkarinya, beliau kemudian bersabda: "Sepertinya kurma ini bukan dari wilayah kita, " ia menjawab, "Sesungguhnya kurma kami ada sesuatu (jelek), lalu aku mengambilnya dan menambahinya dengan beberapa tambahan, " beliau bersabda: "kamu telah menambahinya, berarti kamu telah melakukan riba. Jangan sampai kamu dekati perbuatan seperti ini, jika engkau merasa ragu dengan kurma milikmu, maka juallah ia lalu belilah kurma yang kamu inginkan."
Musnad Ahmad 11154: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Kami tidak mengira bahwa Khaibar akan dikalahkan, karena kami mendapati sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil tanaman bawang, dan kami pun memakannya dengan lahap karena orang-orang sedang kelaparan. Setelah itu kami pergi ke masjid hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencium bau yang tidak sedap, beliau lalu bersabda: "Barangsiapa makan sesuatu dari pohon yang buruk ini, maka janganlah mendekati kami di masjid." maka orang-orang pun saling berkata: "Telah diharamkan, telah diharamkan." Maka sampailah hal itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian beliau bersabda: "Wahai manusia, sesungguhnya aku tidak mempunyai hak untuk mengharamkan sesuatu yang telah Allah halalkan, tetapi itu adalah pohon yang aku tidak menyukai baunya."
Musnad Ahmad 11155: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Muhammad bin 'Amru bin 'Atha`] dari ['Atha` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang mukmin tertimpa rasa lelah, sakit, sedih, derita atau kegelisahan yang Allah timpakan kepadanya kecuali akan dihapuskan dari dosa-dosanya."
Musnad Ahmad 11156: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Nafi'] bahwa Ibnu Umar masuk menemui [Abu Sa'id] sedang aku bersamanya, lalu ia berkata: "Sesungguhnya orang ini (Nafi') telah menceritakan kepadaku sebuah hadits dan ia mengklaim bahwa engkau telah menceritakan kepadanya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka benarkah bahwa engkau telah mendengarnya dari beliau?" maka Abu Sa'id pun menjawab, "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menjual emas dengan emas atau perak dengan perak kecuali sebanding, jangan kalian melebihkan atau mengurangi sebagian dengan sebagian yang lain, dan janganlah kalian menjual sesuatu yang tidak ada dengan sesuatu yang ada."
Musnad Ahmad 11157: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Zaid bin Aslam] dari [seorang laki-laki], dari [Abu Sa'id] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah oleh kalian duduk di pinggir-pinggir jalan, sedangkan Ma'mar menyebutkan dengan lafazh, "di tengah jalan, " para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, kami tidak bisa meninggalkan tempat duduk-duduk kami ini, " beliau bersabda: "Kalau begitu berikanlah haknya, " meraka bertanya: "Lalu apa haknya?" beliau menjawab: "Jawablah salam, tundukkan pandangan, berilah petunjuk bagi yang tersesat, dan perintahkanlah yang ma'ruf dan cegahlah dari yang mungkar."
Musnad Ahmad 11158: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari ['Ali bin Zaid bin Jud'an] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: " pada suatu hari, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat ashar pada waktu siang bersama kami, lalu beliau berdiri dan berkhutbah hingga matahari tenggelam, beliau tidak meninggalkan sesuatupun yang bakal terjadi hingga datangnya hari kiamat kecuali beliau ceritakan kepada kami, hingga hafallah bagi yang hafal dan lupalah bagi yang lupa. Adapun di antara yang beliau sampaikan adalah: "Wahai manusia, sesungguhnya dunia itu hijau dan manis, dan sesungguhnya Allah akan menjadikan kalian khalifah di dalamnya, lalu Ia akan melihat apa yang akan kalian lakukan, maka takutlah kalian kepada dunia dan juga kepada wanita. Ketahuilah, sesungguhnya pada hari kiamat setiap pengkhianat akan diberikan padanya bendera pada pantatnya dan akan dibalas sesuai dengan pengkhianatannya, dan tidak ada pengkhianatan yang lebih besar dari pengkhianatan seorang pemimpin umat." Kemudian beliau menyebutkan tentang akhlak, beliau bersabda: "Ada seorang yang mudah marah dan mudah untuk reda, maka ini untuk ini, dan ada pula yang susah marah dan susah reda, maka ini untuk ini. Maka sebaik-baik mereka adalah orang yang susah marah dan cepat redanya, sedang seburuk-buruk mereka adalah yang cepat marah dan susah redanya. Ketahuilah, kemarahan itu adalah bara api yang dinyalakan di dalam hati anak Adam, tidakkah kalian lihat pada merah matanya dan timbulnya urat leher, maka jika salah seorang dari kalian mengalami hal itu hendaklah ia duduk, atau beliau mengatakan, "hendaklah ia menempelkan badannya di bumi." Abu Sa'id berkata: "Kemudian beliau menyebutkan tentang permintaan, beliau bersabda: "Akan ada seorang laki-laki yang baik dalam meminta (pembayaran) dan buruk dalam memberi (membayar hutang), maka ini untuk ini, dan ada pula yang baik dalam memberi namun buruk dalam meminta, maka ini untuk ini. Maka sebaik-baik mereka adalah yang paling baik dalam meminta dan baik pula dalam memberi, sedang seburuk-buruk mereka adalah yang paling buruk dalam meminta dan paling buruk dalam memberi." Kemudian beliau mengatakan, "Sesungguhnya manusia diciptakan dengan tingkatan yang bermacam-macam, ada seorang laki-laki yang dilahirkan dalam keadaan beriman, hidup dengan keimanan dan mati dalam keadaan beriman. Ada pula seorang laki-laki yang dilahirkan dalam keadaan kafir, hidup dengan kekafiran dan mati dalam keadaan kafir. Ada pula seorang laki-laki yang dilahirkan dalam keadaan mukmin, hidup dengan keimanan dan mati dalam keadaan kafir, dan ada pula seorang laki-laki yang dilahirkan dalam keadaan kafir, hidup dengan kekafiran dan mati dalam keadaan mukmin." Kemudian beliau bersabda dalam haditsnya: "Tidak ada yang lebih utama dari sebuah kalimat yang benar, yang disampaikan kepada seorang pemimpin yang fajir. Maka jangan sekali-kali salah seorang dari kalian terhalang untuk mengatakan suatu kebenaran yang ia lihat atau saksikan karena takut kepada manusia." Kemudian Abu Sa'id pun menangis seraya berkata: "Demi Allah, sungguh hal itu telah menghalangi kami, " Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya kalian akan menyempurnakan bilangan tujuh puluh pada umat sebelum kalian. Dan kalian adalah yang paling baik dan paling mulia di sisi Allah, " lalu matahari pun hampir tenggelam, beliau kemudian bersabda lagi: "Sesungguhnya sisa waktu dunia dari waktu yang telah berlalu, adalah seperti sisa hari kalian ini dengan waktu yang telah berlalu."
Musnad Ahmad 11159: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Zakaria bin Abu Za`idah] berkata: aku mendengar [Mujalid] berkata: aku bersaksi atas [Abu Al Waddak] bahwa ia bersaksi atas [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa ia mendengarnya berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya penduduk surga benar-benar dapat melihat orang-orang yang berada di 'iliyyin sebagaimana mereka melihat bintang yang paling terang di langit, dan sungguh Abu Bakar dan Umar termasuk dari mereka yang mendapat nikmat itu." Maka berkatalah [Isma'il bin Abu Khalid], sedang ketika itu ia duduk bersama [Mujalid] di atas permadani, "Aku bersaksi atas ['Athiyyah Al 'Aufi] bahwasanya ia bersaksi atas [Abu Sa'id Al Khudri], bahwa ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengatakan hal itu."
Musnad Ahmad 11160: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Zakaria bin Abu Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Abu Hind] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami untuk merajam Ma'iz bin Malik, kami membawanya ke Baqi`. Demi Allah, kami tidak membuat lubang ataupun mengikat Ma'iz akan tetapi ia berdiri menghadap kami hingga kami melemparinya dengan tulang dan khazaf (pecahan guci tembikar) sehingga ia kesakitan, lalu ia lari hingga dapat kami kejar dan tangkap di harroh (padang pasir yang yang banyak bebatuannya), kami kemudian melemparinya dengan batu-batu besar hingga ia meninggal."
Musnad Ahmad 11161: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al Mustamir bin Ar Rayyan Az Zahrani] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik wewangian adalah misik."
Musnad Ahmad 11162: Telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin 'Adi] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah] -yaitu Ibnu 'Amru- dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Hamzah bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di atas mimbarnya bersabda: "Kenapa orang-orang mengatakan bahwa hubungan kekerabatanku pada hari kiamat tidak bermanfa'at! Demi Allah, hubungan kekerabatanku benar-benar akan (tetap) bersambung di dunia dan di akhirat. Wahai manusia, sesungguhnya aku akan mendahului kalian menuju telaga."
Musnad Ahmad 11163: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari [Mughirah] dari [Ibrahim] dari [Sahm bin Minjab] dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seorang wanita melakukan perjalanan lebih dari tiga hari kecuali bersama mahramnya."
Musnad Ahmad 11164: Telah menceritakan kepada kami Abdullah berkata: telah menceritakan kepadaku Bapakku berkata: telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari [Abdul Malik bin Maisarah], - bapakku mengatakan seperti ini, -Yahya bin Adam berkata dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seorang wanita melakukan safar lebih dari dua hari kecuali bersama suami atau seorang dari mahramnya." Aku mendapati hadits ini dalam kitab bapakku yang ia tulis dengan tangannya, dan sepertinya aku juga pernah mendengar hadits itu darinya di tempat yang lain."
Musnad Ahmad 11165: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Isma'il bin Muslim An Naji] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengulang-ulang satu ayat hingga datang waktu subuh."
Musnad Ahmad 11166: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'm] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Abdurrahman bin Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hasan dan Husain adalah pemimpin pemuda ahli surga."
Musnad Ahmad 11167: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Abu Salam Al Habasyi] berkata: aku mendengar [Yahya bin Abu Katsir] berkata: aku mendengar [Uqbah bin Abdul Ghafir] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bilal datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa kurma, lalu beliau bersabda: "Dari mana engkau dapatkan kurma ini?" maka Bilal menjawab: "Aku mempunyai kurma yang jelek, lalu aku menjualnya (menukarkan) dengan kurma ini, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Celakah kamu, ini adalah riba, ini adalah riba, Jangan sampai engkau mendekatinya. Akan tetapi juallah dahulu kurma milikmu sesukamu, setelah itu belilah apa yang engkau inginkan dengan uang penjualan tersebut."
Musnad Ahmad 11168: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] dan [Aswad bin 'Amir] mereka berkata: telah memberitakan kepada kami [Syarik] dari [Abu Ishaq] dan [Qais bin Wahb] dari [Abu Al Waddak] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang tawanan perang Authas: "Wanita yang hamil tidak boleh digauli, " dan Aswad menyebutkan: "sehingga ia melahirkan, dan wanita yang tidak hamil hingga ia haid dengan satu kali haid, " sedangkan Yahya menyebutkan, "sehingga ia bersih (rahimnya) dengan satu kali haid."
Musnad Ahmad 11169: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada wishol, yaitu dalam berpuasa."
Musnad Ahmad 11170: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] dan [Mu'awiyah] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Malik bin Al Harits] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kurma dan anggur, serta zahw (kurma muda yang bercampur antara wana kuning dan merah) dan kurma, " maka aku pun bertanya kepada Sulaiman: "Apakah yang dimaksud disini adalah untuk dijadikan nabidz (arak)?" ia menjawab, "Ya."
Musnad Ahmad 11171: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Aqil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Seorang arab badui datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Hampir semua makanan keluarga kami adalah biawak, " namun beliau tidak menjawab dan tidak melarangnya, hingga pertanyaan itu diulangi sampai tiga kali dan beliau tidak menjawabnya. Setelah itu beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah Ta'ala telah melaknat -atau- murka kepada sekelompok bani Isra`il lalu mereka diubah menjadi binatang melata, aku tidak tahu apakah sebagian binatang itu sebagian dari mereka, namun aku tidak memakannya dan tidak juga melarangnya untuk kalian."
Musnad Ahmad 11172: Telah menceritakan kepada kami [Hammad Al Khayyath] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik Al Ahwal] dari [Sa'id bin 'Amru bin Sulaim] dari [seorang laki-laki] dari kaumnya yang biasa disebut dengan Fulan bin Mu'awiyah, atau Mu'awiyah bin Fulan, dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Sesungguhnya orang yang meninggal mengetahui siapa yang membawa, memandikan dan memasukkannya ke dalam kubur." Ia berkata: aku bangun meninggalkan Abu Sa'id untuk menemui Ibnu Umar dan aku kabarkan hal itu kepadanya, maka ketika Abu Sa'id lewat, Ibnu Umar berkata kepadanya: "Darimana engkau dengar hadits ini?" Abu Sa'id berkata: "Dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11173: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Isma'il bin Abu Fudaik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Adl Dlahak] -yaitu Ibnu Utsman- dari [Zaid bin Aslam] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id] dari [Bapaknya] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang laki-laki tidak boleh melihat aurat laki-laki lain dan juga seorang wanita tidak boleh melihat aurat wanita lain. Seorang laki-laki tidak boleh menceritakan kepada laki-laki lain apa yang terjadi dalam kain selimut (jima`), dan juga seorang wanita tidak boleh menceritakan kepada wanita lain apa yang terjadi dalam kain selimut."
Musnad Ahmad 11174: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Adl Dlahak] dari [Muhammad bin Yahya] dari [Ibnu Muhairiz Asy Syami] Bahwasanya ia mendengar [Abu Shirmah Al Mazini] dan [Abu Sa'id Al Khudri], mereka berdua berkata: "Kami mendapatkan tawanan dalam perang bani Mushthaliq, yaitu peperangan yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga mendapatkan Juwairiah. Pada waktu itu di antara kami ada yang menjadikannya sebagai istri dan juga yang hanya ingin menikmati saja lalu menjualnya, maka kami pun melakukan 'azl. Namun setelah itu kami ceritakan hal tersebut kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau pun bersabda: "Kenapa kalian tidak melakukannya, karena sesungguhnya Allah telah menentukan siapa yang akan Ia ciptakan hingga hari kiamat."
Musnad Ahmad 11175: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] berkata: [Qotadah] dari [Abu Al Mutawakkil An Naji] dan [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang yang beriman pada hari Kiamat selamat dari neraka, lalu mereka ditahan di jembatan antara surga dan neraka, maka sebagian akan diqishas atas sebagian yang lain karena kezhaliman mereka waktu di dunia, sehingga setelah mereka dibersihkan dan telah suci, mereka diizinkan memasuki surga. Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, seseorang di antara mereka lebih mengetahui rumahnya di surga dari pada rumahnya di dunia."
Musnad Ahmad 11176: Telah menceritakan kepada kami [Sayyar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mu'alla bin Ziyad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al 'Ala` bin Basyir Al Muzani] dan demi Allah, menurut sepengetahuanku ia adalah seorang yang jujur ketika bertemu musuh dan mudah menangis ketika berdzikir, dari [Abu Ash Shiddiq An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Pada suatu saat aku berada di tengah-tengah perkumpulan orang-orang Anshar, sebagian kami bersatir pada sebagian yang lain malu karena telanjang (pakaiannya tidak lengkap), sementara qori` kami sedang membacakan Al Qur'an dan kami mendengarkannya, ketika itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang dan duduk di tengah-tengah kami agar dirinya dapat bergabung bersama mereka, kemudian qori` tersebut menghentikan bacaannya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya: "Apakah yang sedang kalian lakukan?" kami menjawab, "Wahai Rasulullah, qori` kami sedang membacakan kitabullah kepada kami!" Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda dengan isyarat tangannya (melingkar) agar mereka membuat satu halaqoh (lingkaran). Dan menurut sepengetahuanku bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak mengenal mereka kecuali hanya aku, kemudian beliau berkata: "Bergembiralah kalian wahai orang-orang sha'alik (orang-orang miskin yang terbuang, tidak punya sanak famili), kalian akan masuk surga setengah hari lebih dahulu sebelum orang-orang kaya, yaitu lima ratus tahun."
Musnad Ahmad 11177: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik bin Mighwal] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya seorang laki-laki dari umatku benar-benar akan memberi syafa'at untuk segolongan manusia sehingga mereka masuk ke dalam surga dengan syafa'atnya tersebut, dan ada juga seorang laki-laki yang benar-benar akan memberi syafa'at untuk satu kabilah dari manusia sehingga mereka masuk ke dalam surga dengan syafa'atnya tersebut. Serta seorang laki-laki yang benar-benar akan memberikan syafa'at untuk satu orang atau ahli baitnya hingga mereka masuk ke dalam surga dengan syafa'atnya tersebut."
Musnad Ahmad 11178: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'id] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Fulaih]. Dan [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Muhammad bin 'Amru bin Tsabit] dari [Bapaknya], berkata: Ibnu Umar lewat di depanku, maka akupun bertanya kepadanya: "Pagi ini engkau dari mana wahai Abu Abdurrahman?" ia menjawab, "Aku ingin ke tempatnya Abu Sa'id Al Khudri, " maka akupun ikut serta bersamanya, Abu Sa'id menuturkan: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku telah melarang kalian dari memakan dan menyimpan daging kurban setelah tiga hari, sekarang makan dan simpanlah karena Allah telah memberikan keringanan. Dan aku juga telah melarang kalian dari beberapa minuman dan anbidzah (minuman manis dan biasanya dibuat dari kurma), sekarang minumlah, sedangkan setiap yang memabukkan adalah haram. Aku juga telah melarang kalian dari menziarahi kuburan, maka jika kalian menziarahinya janganlah kalian mengucapkan kata-kata kotor."
Musnad Ahmad 11179: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Humaid] dari [Abu Shalih], [Bahz As Samman] mengatakan dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat, -Bahz menyebutkan, - "maka hendaklah menghadap pada sesuatu hingga terhindar dari manusia, jika ada orang yang ingin lewat di depannya hendaklah ia cegah lehernya, jika dia menolak hendaklah ia lawan, karena sesungguhnya dia adalah setan."
Musnad Ahmad 11180: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian mencela sahabatku, sekiranya salah seorang dari kalian mensedekahkan emas sebesar gunung Uhud, sungguh hal itu tidak akan menyamai sedekah mereka satu mud atau bahkan setengahnya."
Musnad Ahmad 11181: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syahr] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri], bahwa telah disebut-sebut di sisinya shalat di bukit Thur, maka ia pun berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak sepantasnya hewan tunggangan dipaksakan bersusah-payah mendatangi satu masjid hanya untuk mendirikan shalat didalamnya kecuali ke masjidil haram, masjidil Aqsho dan masjidku ini."
Musnad Ahmad 11182: "Tidak selayaknya wanita yang telah masuk Islam keluar rumah untuk melakukan safar kecuali bersama suami atau salah seorang dari mahramnya."
Musnad Ahmad 11183: "Tidak selayaknya shalat pada dua waktu di siang hari: setelah fajar hingga matahari meninggi dan setelah ashar hingga matahari terbenam."
Musnad Ahmad 11184: beliau bersabda: "Tidak selayaknya berpuasa pada dua hari dalam setiap tahun: pada hari iedul fitri setelah ramadlan dan hari kurban."
Musnad Ahmad 11185: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Syarfai] mantan budak Abdullah bin Umar, berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abdurrahman] dari [Abdullah bin Umar] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Antara kuburan dan mimbarku ada taman dari taman surga." [Ishaq bin Syarfai]: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdurrahman], [Abdul Wahid bin Ziyad] berkata: [Ishaq bi Syarfai].
Musnad Ahmad 11186: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan ada pada umatku dua kelompok yang salah satu dari keduanya memberontak, lalu kelompok yang lebih dekat (berhak) dengan kebenaran akan membunuhnya." Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits diatas."
Musnad Ahmad 11187: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Al Aswad] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id] berkata: "Seorang laki-laki datang sedang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah selesai melaksanakan shalat, maka beliau pun bersabda: "Barangsiapa ingin bersedekah kepada orang ini, hendaklah ia shalat bersamanya."
Musnad Ahmad 11188: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mahdi bin Maimun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Sirin] dari [Ma'bad bin Sirin] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Akan keluar orang-orang dari arah timur, mereka membaca Al Qur`an tetapi tidak pernah melampaui tenggorokan, mereka meluncur dari agama sebagaimana meluncurnya anak panah dari busurnya, kemudian mereka tidak akan pernah kembali lagi hingga anak panah kembali ke tali busurnya." Maka ditanyakanlah kepada beliau: "Bagaimana ciri-cirinya? ' beliau menjawab: "mencukur rambut dan menggundul."
Musnad Ahmad 11189: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Qotadah] dan [Sa'id Al Jurairi] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudry] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bertamu itu selama tiga hari, adapun selebihnya adalah sedekah."
Musnad Ahmad 11190: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Khulaid bin Ja'far] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Setiap pengkhianat akan dipasangkan sebuah bendera pada pantatnya."
Musnad Ahmad 11191: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abdullah bin Abu 'Utbah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh, Ka'bah benar-benar akan dikunjungi untuk ibadah haji dan umrah setelah keluarnya Ya`juj dan Ma`juj."
Musnad Ahmad 11192: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khalid bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Abdurrahman bin Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hasan dan Husain adalah pemimpin pemuda penduduk surga, sedang Fatimah adalah pemimpin wanita-wanita mereka kecuali bagi Maryam binti Imran."
Musnad Ahmad 11193: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laitsi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Seorang Arab badui datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku memiliki seekor unta sedang aku ingin hijrah, lalu apa yang engkau perintahkan kepadaku? ' beliau bersabda: "Apakah engkau telah memberikan manfa'atnya kepada orang lain?" ia menjawab: "Ya, " beliau bersabda: "Apakah engkau juga telah membayar zakatnya?" ia menjawab: "Ya, " beliau bersabda: "Apakah engkau telah memerahnya di hari engkau memberinya minum?" ia menjawab: "Ya, " lalu beliau bersabda: "Pergi dan beramallah di balik laut, karena sesungguhnya sekali-kali Allah tidak akan melupakan amalanmu sedikitpun, dan sesungguhnya hijrah itu adalah perkara yang berat."
Musnad Ahmad 11194: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umarah] dari [Abu Nadlrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan banyak terjadi halilintar menjelang datangnya hari kiamat, sehingga seseorang datang kepada masyarakatnya dan berkata: 'Siapakah siang ini yang tersambar halilintar? ' Mereka menjawab, 'Si fulan dan si fulan."
Musnad Ahmad 11195: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [A Zuhri] dari [Abu Salamah] dan [Adl Dlahak Al Misyraqi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Pada suatu hari ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang membagi-bagikan harta (ghonimah), beliau didatangi oleh Dzul Khuwashirah seorang laki-laki dari bani Tamim, ia berkata: "Wahai Muhammad, berlakulah adil. Demi Allah, sejak hari ini engkau tidak bisa berlaku adil, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Demi Allah, kalian tidak akan mendapatkan orang yang lebih adil terhadap kalian dariku setelah ini, " beliau ulangi ucapan itu hingga tiga kali. Lalu Umar berkata: "Wahai Rasulullah, izinkanlah aku untuk memenggal kepalanya, " beliau bersabda: "Jangan, sesungguhnya ia memiliki sahabat yang salah seorang dari kalian akan merasa meremeh shalatnya dari shalat mereka dan puasanya dari puasa mereka. Mereka keluar dari agama seperti meluncurnya anak panah dari busurnya, pemiliknya melihat pada tali busurnya tetapi tidak melihat apa-apa. Ciri-ciri mereka adalah di tangan salah seorang dari mereka terdapat seperti potongan danging, atau seperti puting susu wanita, ia memberontak dari dua kelompok manusia dan dibunuh oleh kelompok yang paling dekat dengan Allah dari keduanya." Abu Sa'id menuturkan: "Aku bersaksi bahwa aku mendengar ini dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan aku menyaksikan Ali ketika dia membunuh mereka, dia mencari-cari ditengah-tengah orang-orang yang terbunuh, kemudian dia menemukan orang yang mirip sebagaimana yang disifatkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11196: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Rabi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Hasan] -yaitu Ibnu 'Athiyyah Al 'Aufi- dari [Bapaknya] dari [Kakeknya] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat orang yang meratapi mayat dan mustami'ah (perempuan pencuri dengar rahasia orang)."
Musnad Ahmad 11197: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Zaid- berkata: telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Harb] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan, ia berkata: "Kami berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam pertempuran Fadak dan Khaibar, " Abu Sa'id berkata: "Allah memberi kemenangan pada pertempuran Fadak dan Khaibar, lalu banyak orang-orang yang makan tanaman bawang merah dan bawang putih, " Abu Sa'id berkata: "Kemudian mereka menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hingga beliau mencium bau bawang tersebut dan merasa terganggu dengan baunya, akhirnya mereka pun menyingkir. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketahuilah, janganlah kalian memakannya, maka barangsiapa memakannya jangan sekali-kali ia mendekati majlis kami." Abu Sa'id berkata: "Dan pada perang Khaibar orang-orang mendapatkan daging himar jinak, lalu mereka pun menyiapkan periuk dan demikian juga aku mengikuti mereka. Namun hal itu sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam hingga beliau bersabda: "Aku melarang kalian darinya, aku melarang kalian darinya, " beliau ulangi hingga dua kali, maka periuk-periuk pun di tumpahkan demikian juga periukku."
Musnad Ahmad 11198: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij], keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Sa'id Ibnul Harits] dari [Abu Salamah] ia berkata: [Abu Hurairah] menceritakan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Bahwasanya beliau bersabda: "Pada hari jum'at ada satu waktu yang tidaklah seorang muslim ketika itu shalat dan meminta kepada Allah kebaikan, kecuali pasti akan Ia berikan kepadanya, " Abu Salamah berkata: "Dan Abu Hurairah memberi isyarat dengan tangannya bahwa itu sedikit." Abu Salamah berkata: "Maka ketika Abu Hurairah telah wafat, aku berkata: "Demi Allah, sekiranya aku datang kepada [Abu Sa'id] lalu aku tanyakan kepadanya tentang waktu tersebut, semoga saja dia mempunyai ilmu tentang itu. Lalu akupun mendatanginya, dan aku mendapatinya sedang bersandar dengan tombak, lalu aku bertanya, "Wahai Abu Sa'id, ini tombak apa yang aku melihatmu bersandar kepadanya?" ia menjawab, "Pada tombak inilah Allah telah menjadikan berkah untuk kita, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dahulu sangat menyukainya
Musnad Ahmad 11199: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] berkata: aku mendengar [Abu Bakr bin Al Munkadir] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap orang yang telah bermimpi (akil baligh) pada hari jum'at wajib untuk mandi dan memakai pakaian yang paling baik, dan jika punya hendaknya ia memakai wewangian."
Musnad Ahmad 11200: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Ibnu Syihab] dari ['Amrah] -yaitu binti Abdurrahman bin Sa'd bin Zurarah Al Anshariah- bahwa [Aisyah] istri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah diberi kabar bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] memberikan fatwa, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh melakukan safar kecuali bersama seorang dari mahramnya."
Musnad Ahmad 11201: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Muhammad bin 'Amru bin Tsabit] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] bahwa Abdullah bin Umar lewat di depannya, maka iapun bertanya kepadanya: "hai Abu Abdurrahman, hendak kemana engkau pergi?" [Ibnu Umar] menjawab: "Aku ingin ke tempat Abu Sa'id Al Khudri, " maka akupun ikut pergi bersamanya. Ia berkata: Ibnu Umar berkata: "Wahai Abu Sa'id, sesungguhnya aku telah mendengar bahwa engkau mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang memakan daging hewan kurban, beberapa minuman dan menziarahi kuburan? Dan telah sampai kepadaku bahwa engkau meriwayatkan hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkenaan dengan hal itu?" Abu Sa'id berkata: Kedua telingaku telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku telah melarang kalian dari memakan daging kurban setelah tiga hari, sekarang makan dan simpanlah karena Allah telah memberikan keringanan. Dan aku juga telah melarang kalian dari beberapa minuman, atau anbidzah (minuman manis dan biasanya dibuat dari kurma), sekarang minumlah, sedangkan setiap yang memabukkan adalah haram. Aku juga telah melarang kalian dari menziarahi kuburan, maka jika kalian menziarahinya janganlah kalian mengucapkan kata-kata kotor."
Musnad Ahmad 11202: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Sa'id bin Ubaid bin As Sabbaq] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang ke madinah kami selalu memberitahukan kepada beliau apabila di antara kami ada orang yang sedang sakaratul maut, maka beliaupun mendatanginya sebelum orang tersebut meninggal, beliau memintakan ampun untuknya dan menunggunya hingga orang tersebut meninggal. Kadang beliau terhalang oleh suatu urusan sehingga hal tersebut memberatkan beliau, Abu Sa'id berkata: maka kamipun berpendapat, yaitu "Alangkah lebih baiknya sekiranya beliau tidak diberitahu hingga orang tersebut meninggal." Abu Sa'id berkata: "Jika di antara kami ada yang meninggal, maka kami memberitahukannya kepada beliau, lalu beliau pun datang menemui keluarga yang yang ditinggal, kemudian memintakan ampun untuk yang meninggal dan menshalatkannya. Kemudian jika menurut beliau masih ada waktu untuk ikut menyaksikannya maka beliau menunggu, dan jika ternyata beliau harus pergi maka beliaupun pergi. begitulah kebiasaan kami dahulu.-dalam riwayat thabaqah yang lain berkata: maka kami bersepakat untuk membawa orang yang sudah meninggal diantara kami ke rumah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam- bukan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang mendatangi kami- karena kami tidak ingin menyusahkan dan merepotkan beliau. Maka kami pun menjalankannya, dan seperti itu kebiasaan selanjutnya,
Musnad Ahmad 11203: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari ['Ali] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya Ibnu Sha`id: "Apakah yang engkau lihat?" Ibnu Sha`id menjawab, "Aku melihat 'Arsy di atas laut dan di sekelilingnya ada banyak ular." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Yang dia lihat adalah 'Arsy-nya Iblis." Dan telah menceritakannya kepada kami [Mu`ammal] dari [Abu Nadhrah] dari [Jabir].
Musnad Ahmad 11204: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Dhamrah bin Sa'id] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua macam shalat, dua macam puasa dan dua cara berpakaian: yaitu shalat setelah ashar hingga matahari terbenam dan shalat setelah fajar hingga matahari terbit. Dan melarang dari puasa pada dua hari ied (fitri dan adlha). Dan melarang dari mengenakan pakaian ash shoma` dan seorang yang berihtiba` dengan menggunakan satu kain." [Yunus] menyebutkan dalam haditsnya: "tidak ada sesuatu yang menutupi kemaluannya, " sedangkan [Suraij] dalam haditsnya menyebutkan: "dari berpuasa pada hari iedul fitri dan hari iedul adlha."
Musnad Ahmad 11205: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A`la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laitsi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua cara berpakaian dan dua cara jual beli: al limas (barang yang telah dipegang harus dibeli) dan an nibadz (barang yang terkena lemparan harus dibeli)."
Musnad Ahmad 11206: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Abul 'Alaniah Muslim] berkata: aku bertanya kepada [Abu Sa'id Al Khudri] tentang nabidz yang dibuat dalam Jarr (bejana dari tembikar), maka Abu Sa'id berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarang nabidz yang dibuat dalam Jarr, " ia berkata: Aku bertanya: "Bagaimana dengan Al juf (bejana yang ada penutupnya di bagian atas)?" Abu Sa'id Al Khudri menjawab, "Itu lebih buruk lagi."
Musnad Ahmad 11207: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami tinggal di wilayah yang banyak terdapat biawak, lalu apa yang Tuan perintahkan kepada kami?" beliau bersabda: "Telah sampai kepadaku bahwa ada sekelompok dari bani Isra`il yang diubah menjadi binatang melata, dan aku tidak tahu binatang melata apa, " Abu Sa'id berkata: "Beliau tidak memerintahkan dan tidak pula melarang."
Musnad Ahmad 11208: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin 'Ali] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mutawakkil An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Emas dengan emas, perak dengan perak, kurma dengan kurma, tepung dengan tepung, gandum dengan gandum, garam dengan garam, sama dan sebanding, barangsiapa menambah-nambah atau minta ditambah maka ia telah melakukan riba, baik yang mengambil atau yang meminta hukumnya sama."
Musnad Ahmad 11209: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari ['Ashim bin Umar bin Qotadah] dari [Mahmud bin Labid] dari [Abu Sa'id Al Khudri], sedangkan dari jalur [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah]. mereka berdua berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya bukan karena hijrah sungguh aku akan menjadi orang Anshar, dan seandainya manusia melewati sebuah lembah atau sebuah jalan di lembah, sedangkan orang-orang Anshar melewati sebuah lembah atau sebuah jalan di lembah yang lain, maka aku akan melewati lembah atau jalan di lembah yang dilalui oleh orang-orang Anshar."
Musnad Ahmad 11210: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad] dan [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Ya'qub bin Utbah] dari [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari berpuasa pada dua hari, dua macam shalat dan dua pernikahan. Aku mendengar beliau melarang dari melaksanakan shalat setelah subuh hingga matahari terbit dan shalat setelah ashar hingga matahari terbenam. Beliau melarang dari berpuasa pada hari iedul fitri dan hari iedul adlha. Dan beliau juga melarang dari mengumpulkan seorang wanita dengan bibinya dari pihak ibu atau bibi dari pihak ayah dalam pernikahan."
Musnad Ahmad 11211: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Muhaqolah (membeli tanaman yang masih di bulirnya dengan gandum) dan Muzabanah (menjual buah-buahan yang masih di pohonnya dengan kurma)."
Musnad Ahmad 11212: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Umar bin Al Hakam bin Tsauban] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus Alqamah bin Muharriz untuk suatu peperangan yang aku ikut di dalamnya, ketika kami sudah sampai di penghujung perjalanan atau di pertengahannya, sebagian tentara diizinkan untuk pulang, dan ditunjuk sebagai pemimpin rombongan tersebut seorang sahabat yang bernama Abdullah bin Hudzafah bin Qais As Sahmi, sahabat yang pernah ikut dalam perang badar, dan dia orang yang suka bercanda. Dan aku adalah termasuk orang yang diizinkan pulang bersamanya, lalu kami pun istirahat ditengah perjalanan. Sebagian orang menyalakan api untuk memasak sesuatu atau hanya sekedar untuk kehangatan, kemudian Abdullah bin Hudzafah berkata kepada mereka: "Bukankah kalian wajib ta'at kepadaku?" mereka menjawab: "Betul, " ia berkata lagi: "Apakah kalian akan melakukan apa yang aku perintahkan?" mereka menjawab: "Ya, " ia berkata lagi: "Kalau begitu aku perintahkan kalian untuk masuk ke dalam api ini, " maka orang-orang pun berdiri dan berkumpul hingga Abdullah bin Hudzafah mengira kalau mereka akan masuk ke dalam api tersebut, lalu ia pun berkata: "Tahanlah diri kalian, sesungguhnya aku hanya bercanda dengan kalian." Kemudian ketika mereka sudah sampai Madinah, kejadian itu dilaporkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda, "Siapa saja dari mereka (pemimpin) yang memerintahkan kalian untuk melaksanakan maksiat, maka janganlah kalian mentaatinya."
Musnad Ahmad 11213: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya, bahwa mantan budak Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu hari menemui beliau dengan membawa kurma Rayyan, sedangkan kurma Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam adalah kurma yang tidak bagu (kering), maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bertanya kepadanya: "Dari mana engkau dapatkan kurma ini?" ia menjawab: "Satu sho` kurma ini kami beli dengan dua sho` kurma kami, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Janganlah engkau lakukan karena ini tidak benar, tetapi juallah dahulu kurma milikmu, setelah itu belilah kurma mana saja yang engkau suka."
Musnad Ahmad 11214: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi] dari [Zaid Al 'Ammi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Pada masa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam orang yang minum khamer dipukul dengan sandal sebanyak empat puluh kali, sedangkan pada masa Umar setiap satu pukulan sandal diganti dengan satu pukulan cambuk."
Musnad Ahmad 11215: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan [Abu An Nadhr] dari [Ibnu Abu Dzi`b]. [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Az Zuhri] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin Utbah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mencucup bejana, " Abu An Nadhr berkata: "Yakni minum langsung dari mulut bejana."
Musnad Ahmad 11216: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id bin Khalid] berkata: Aku masuk menemui [Abu Salamah], lalu ia membawakan kami keju dan potongan daging, tiba-tiba ada seekor lalat yang jatuh ke dalam makanan, Abu Salamah pun mencelupkan lalat tersebut ke dalam makanan, maka aku bertanya: "hai paman, apa yang engkau lakukan?" ia menjawab: [Abu Sa'id Al Khudri] telah menceritakan kepadaku dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Sesungguhnya pada salah satu sayap lalat membawa racun dan yang lain membawa obat, jika ia masuk ke dalam makanan maka benamkanlah, karena dia mengeluarkan racun terlebih dahulu baru setelah itu obatnya."
Musnad Ahmad 11217: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan [Hajjaj] mereka berkata: telah memberitakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] ia berkata: "Pada perang Khandaq kami terhalang untuk melaksanakan shalat hingga berlalu sebagian besar dari waktu malam, hingga peperangan usai. Hal itu sebagaimana firman Allah: "Dan Allah menghindarkan orang-orang mu'min dari peperangan. Dan adalah Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa." Ia berkata: "Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan Bilal untuk adzan, maka Bilal pun mengumandangkan iqamah. Kemudian beliau melaksanakan shalat dan membaguskannya sebagaimana beliau melakukannya pada waktunya. Kemudian Bilal mengumandangkan iqamah untuk shalat ashar, lalu beliau shalat seperti itu juga. Kemudian Bilal mengumandangkan iqamah untuk shalat maghrib, lalu beliau shalat seperti itu juga. Kemudian Bilal mengumandangkan iqamah untuk shalat isya`, lalu beliau shalat seperti itu juga. Dan kejadian itu sebelum turun ayat tentang shalat khauf." Sedangkan Hajjaj menyebutkan: "sebelum turun ayat tentang shalat khauf "Jika kamu dalam keadaan takut (bahaya), maka shalatlah sambil berjalan atau berkendaraan."
Musnad Ahmad 11218: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari Saudaranya [Ma'bad bin Sirin] ia berkata: aku berkata kepada [Abu Sa'id Al Khudri], "Apakah engkau mendengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang 'azl?" ia menjawab: "Ya, kami pernah bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang 'azl, lalu beliau bersabda: "Bagaimana kejadiannya?" kami berkata: "Seorang laki-laki mempunyai istri yang sedang menyusui, lalu ia menggaulinya dan ia tidak ingin istrinya hamil, maka ia pun melakukan 'azl. Atau, ia mempunyai seorang budak wanita, dan budak itu adalah harta satu-satunya, lalu ia menggaulinya, namun ia tidak suka jika budaknya hamil, maka ia pun melakukan 'azl." maka beliau bersabda: "Kenapa kalian tidak melakukannya, sesungguhnya itu adalah taqdir."
Musnad Ahmad 11219: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Khulaid bin Ja'far] dan [Al Mustamir] mereka berkata: kami pernah mendengar [Abu Nadhrah] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyebutkan tentang seorang wanita dari bani Isra`il yang melumuri cincinnya dengan misik, dan misik adalah sebaik-baik wewangian."
Musnad Ahmad 11220: berkata: aku telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: [Malik]. Bapakku berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Rabi'ah bin Abu Abdurrahman] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [Ibnu Muhairiz] bahwasanya ia berkata: aku masuk ke dalam masjid dan melihat Abu Sa'id Al Khudri ada di dalam masjid, maka aku pun duduk dan bertanya kepadanya tentang 'azl, maka Abu Sa'id pun berkata: "Kami keluar pada pertempuran bani Mushthaliq, lalu kami mendapatkan tawanan wanita dari bangsa arab, kami sangat berkeinginan untuk mencumbu wanita dan sangat berat untuk hidup sendiri. Maka kami pun melakukan 'azl sedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masih ada bersama kami, sebelum kami melakukannya maka kami menanyakan hal itu kepada beliau, kemudian beliau bersabda: "Kenapa kalian tidak melakukannya, tidaklah ada satu jiwa pun yang ada hingga hari kiamat kecuali ia akan terjadi."
Musnad Ahmad 11221: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Bapaknya] dari [Ibnu Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "'Ali mengirimkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam emas yang masih kotor dengan debu, sedang waktu itu ia ada di Yaman, lalu beliau membagikannya kepada Al Aqra` bin Habis, seorang dari bani Musyaji', Uyainah bin Badr Al Fazari, Alqomah bin Ulatsah Al 'Amiri, seorang dari bani Kilab, Zaid Al Khair Ath Tha`I dan seorang dari bani Nabhan. Abu Sa'id berkata: "Kemudian orang-orang Quraisy dan Anshar dongkol, mereka berkata: "Beliau memberikan kepada para pembesar penduduk Najed dan membiarkan kita semua." Beliau bersabda: "Sesungguhnya aku ingin melunakkan hati mereka." Kemudian datanglah seorang laki-laki yang kedua matanya cekung, dahinya menonjol keluar, tulang pipinya tebal dan berkepala botak." Abu Sa'id berkata: "Lalu laki-laki itu berkata: "Wahai Muhammad, takutlah engkau kepada Allah, " beliau bersabda: "Lalu siapakah yang takut kepada Allah jika aku melakukan maksiat kepadanya, apakah Allah akan mempercayakan penduduk bumi kepadaku jika kalian tidak percaya kepadaku?" Abu Sa'id berkata: "Lalu ada seorang sahabat yang meminta kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk membunuhnya, setahuku ia adalah Khalid bin Al Walid, namun beliau mencegahnya. Maka ketika orang laki-laki tersebut telah berlalu, beliau bersabda: "Dari keturunan orang itu akan muncul suatu kaum yang membaca Al Qur`an namun tidak pernah sampai pada tenggorokan mereka, mereka keluar dari Islam sebagaimana meluncurnya anak panah dari busurnya, mereka membunuh orang-orang Islam dan membiarkan para penyembah berhala, sekiranya aku menjumpai mereka sungguh akan aku bunuh mereka sebagaimana pembunuhan kaum Ad."
Musnad Ahmad 11222: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari Hammad dari [Ibrahim] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari memperkerjakan orang hingga dijelaskan besar bayarannya, beliau juga melarang dari najasy (menaikkan harga untuk menipu pembeli), lams (barang yang telah dipegang harus dibeli) dan melempar batu (barang yang terkena lemparan batu harus dibeli)."
Musnad Ahmad 11223: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] dari ['Amru Ibnul Harits] bahwa [Darraj Abu As Samh] menceritakan kepadanya dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mimpi yang paling benar adalah mimpi yang terjadi pada waktu sahur."
Musnad Ahmad 11224: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: dengan sanad ini juga, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila kalian melihat seorang laki-laki yang selalu ke masjid, maka saksikanlah bahwa dia adalah orang yang beriman, karena Allah 'azza wajalla berfirman: "sesungguhnya yang memakmurkan masjid hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhir."
Musnad Ahmad 11225: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dengan sanad ini juga, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman pada hari kiamat: 'Semua orang yang berkumpul di padang mahsyar akan diberitahukan tentang orang yang mulia, " lalu ada yang bertanya: "Siapakah orang yang mulia itu ya Rasulullah?" beliau menjawab: "Orang yang selalu berada di majlis dzikir di dalam masjid."
Musnad Ahmad 11226: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dengan sanad ini juga, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perbanyaklah berdzikir kepada Allah walaupun hingga mereka mengatakan bahwa kalian adalah orang gila."
Musnad Ahmad 11227: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Ayyub bin Habib] dari [Abu Al Mutsanna Al Juhani] berkata: aku mendengar Marwan, ketika itu ia bertanya kepada [Abu Sa'id Al Khudri], "Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang bernafas ketika minum di dalam bejana (ceret)?" maka Abu Sa'id berkata: "Ya, ada seorang laki-laki yang bertanya kepada beliau: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku tidak kenyang dengan hanya satu kali nafas?" beliau bersabda: "Jika engkau ingin bernafas maka jauhkanlah air minum dari wajahmu, " ia berkata: "aku melihat kotoran, maka akupun meniupnya, " beliau bersabda: "Jika kamu melihat kotoran maka buanglah, jangan meniupnya."
Musnad Ahmad 11228: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Muhammad] -yaitu Abu Ibrahim Al Mu'aqqib- berkata: telah menceritakan kepada kami [Marwan] -yaitu Ibnu Mu'awiyah Al Fazari- berkata: telah menceritakan kepada kami [Umar bin Hamzah Al Umari] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Sa'd] mantan budak keluarga Abu Sa'id, ia berkata: Aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat, sesungguhnya siksa yang paling berat dalam masalah penyelewengan terhadap amanat di sisi Allah adalah seorang suami yang berhubungan dengan istrinya atau seorang istri yang berhubungan dengan suaminya lalu dia menyebarkan rahasianya tersebut kepada orang lain."
Musnad Ahmad 11229: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Laila], Bapakku berkata -Suraij menamainya dengan Abdullah bin Maisarah Al Khurasani- dari ['Attab Al Bakri] ia berkata: "Dahulu ketika kami sedang duduk belajar kepada [Abu Sa'id al Khudri], aku bertanya kepadanya tentang tanda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang berada di antara dua bahunya, dia menjawab seraya menunjukkan jari telunjuknya, "Seperti daging tumbuh di antara kedua bahu shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11230: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Ar Rabi'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Sulaiman] dari ['Ali bin 'Ali] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika membuka shalat, beliau membaca, "ALLAHUMMA WA BIHAMDIHI WA TABAARAKAS MUKA WA TA'ALA JADDUKA WA LAA ILAAHA ILLA GHAIRUKA (Maha Suci Engkau ya Allah, aku memuji-Mu, Maha Berkah akan nama-Mu, Maha Tinggi kekayaan dan kebesaran-Mu, tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau)."
Musnad Ahmad 11231: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al 'Ala` Al Hasan bin Sawwar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Khalid] -yaitu Ibnu Zaid- dari [Sa'id] dari [Abu Bakr bin Al Munkadir] bahwa ['Amru bin Sulaim] bahwa ia mengabarkan dari [Abdurrahman bin Abu Sa'id] dari [Bapaknya] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Mandi pada hari jum'at, bersiwak dan mengenakan wewangian sebisanya hukumnya adalah wajib atas setiap orang yang telah mimpi basah (akil baligh)."
Musnad Ahmad 11232: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Ibrahim Ar Razi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Salamah bin Al Fadhl] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Muhammad bin Tsabit bin Syurahbil] dari [Abu Sa'id] mantan budak Al Mahri, dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bersabar atas susah dan kerasnya hidup di alam Madinah, maka aku akan menjadi pemberi syafa'at baginya pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 11233: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ibrahim Al Mu'aqqib Isma'il bin Muhammad] seorang yang shalih, berkata: telah menceritakan kepada kami [Yusuf Ibnul Majisyun] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Muhammad Ibnul Munkadir] berkata: aku masuk menemui [Jabir bin Abdullah] yang ketika itu ia sedang sekarat, lalu aku berkata kepadanya, "Sampaikanlah salam dariku untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11234: Telah menceritakan kepada kami [Harun] -dia adalah Ibnu Ma'ruf- berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] dari ['Amru Ibnul Harits] dari [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada kelembutan kecuali orang yang memiliki kemuliaan dan tidak ada kebijaksanaan kecuali yang telah berpengalaman."
Musnad Ahmad 11235: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah]. Dan ['Attab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] dari [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ubaidullah bin Abdullah] bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari mencucup bejana (minum langsung dari mulut ceret)."
Musnad Ahmad 11236: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] mantan budak bani Hasyim, berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Al Mawal] mantan budak keluarga Ali, berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu 'Amrah] ia berkata: "Ada jenazah di Hijr, lalu datanglah Abu Sa'id, kemudian orang-orang pun melapangkan tempat untuknya namun ia menolak untuk maju, Abu Sa'id lalu berkata: "Sesungguhnya sebaik-baik majlis adalah yang paling lapang."
Musnad Ahmad 11237: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qotadah] dari [Uqbah bin Abdul Ghafir] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya ada seorang laki-laki dari umat yang telah lalu yang Allah berikan harta dan anak kepadanya, maka ketika ajal telah dekat ia panggil anak-anaknya seraya berkata: 'Menurut kalian, aku ini seorang ayah yang bagaimana? ' mereka menjawab: 'Engkau adalah sebaik-baik ayah.' Ia berkata: 'Demi Allah, sesungguhnya tidak ada kebaikan apapun yang Allah tunda, maka jika mati bakarlah ia hingga menjadi arang, kemudian kumpulkan dan buanglah pada hari, yaitu terjadi angin kencang." Abu Sa'id berkata: Lalu Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Allah, kemudian ia mengambil janji dari anak-anaknya untuk melakukan hal itu, lalu mereka pun melakukannya. Demi Allah, ketika ia mati mereka membakar jasad ayahnya hingga menjadi arang, lalu mereka mengumpulkan dan membuangnya di hari yang terjadi angin kencang. Rabbnya berfirman: 'Jadilah, ' maka berdirilah seorang laki-laki. Lalu Rabbnya berfirman kepadanya: 'Apa yang mendorongmu untuk melakukan perbuatan itu? ' ia menjawab: 'Wahai Rabb, aku takut dengan siksa-Mu.'" Beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, dia tidak melakukan amalan apapun selain itu hingga Allah mengampuninya." Dalam kesempatan lain Al Hasan menyebutkan: "dia tidak melakukan amalan apapun selain itu hingga Allah mengampuninya, " Qotadah menyebutkan: "Seorang laki-laki yang takut kepada siksa Allah, maka Allah pun menyelamatkannya karena rasa takutnya kepada-Nya."
Musnad Ahmad 11238: Telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Harun Al Abdi] dan [Mathar Al Warraq] dari [Abu Ash Shiddiq An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bumi dipenuhi dengan keburukan dan kezhaliman, lalu keluarlah seorang laki-laki dari keturunanku, ia berkuasa selama tujuh atau sembilan tahun, setelah itu bumi dipenuhi dengan keseimbangan dan keadilan."
Musnad Ahmad 11239: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari ['Ali bin Zaid] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ketahuilah, bahwa pada hari kiamat setiap pengkhianat akan diberikan bendera sesuai dengan pengkhianatannya, dan tidak ada pengkhianatan yang lebih besar dari pengkhianatan pemimpin umat."
Musnad Ahmad 11240: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah] mereka berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Yang terakhir sekali keluar dari neraka adalah dua orang laki-laki yang Allah berkata kepada salah satu dari keduanya: 'Wahai anak cucu Adam, apa yang sudah kamu persiapkan untuk hari ini? Apakah kamu sudah melakukan suatu kebaikan atau kamu sudah pernah berharap kepada-Ku? ' Lalu dia menjawab: 'Belum, ya Rabb! ' Maka orang tersebut diperintahkan untuk dimasukkan kembali ke dalam neraka, dan dialah penduduk neraka yang paling merugi. Lalu Allah berkata lagi kepada yang satunya lagi: 'Wahai anak cucu Adam, apakah yang telah kamu persiapkan untuk hari ini? Apakah kamu sudah melakukan suatu kebaikan atau kamu sudah pernah berharap kepada-Ku? ' Lalu dia menjawab: 'Sudah, ya Rabb. Apabila aku sudah Engkau keluarkan dari neraka, maka aku berharap agar Engkau tidak mengembalikan aku lagi kepadanya selamanya! ' Maka setelah itu diperlihatkan kepadanya sebatang pohon, lalu dia berkata: 'Wahai Rabb, tempatkanlah aku di bawah pohon ini agar aku dapat berteduh di bawahnya dan memakan buah-buahannya serta meminum air darinya! ' Kemudian Allah mengadakan perjanjian dengannya agar tidak meminta selain dari apa yang sudah diminta, lalu didekatkanlah dia kepada pohon tersebut. Kemudian diperlihatkan lagi kepadanya pohon yang lebih indah dari yang pertama dan airnya lebih banyak. Maka dia berkata: 'Wahai Rabb, pohon yang itu! aku tidak akan meminta lagi selainnya, tempatkanlah aku di sana supaya aku dapat berteduh di bawahnya dan makan buah-buahannya serta meminum airnya.' Allah berkata kepadanya: 'Bukankah kamu sudah berjanji kepada-Ku untuk tidak meminta lagi? ' dia menjawab: 'Wahai Rabb, tapi pohon ini lebih baik, aku tidak akan meminta lagi selain darinya.' Maka ditempatkanlah dia di bawah pohon tersebut, dan diadakan perjanjian untuk tidak meminta lagi selainnya. Kemudian diperlihatkan lagi kepadanya sebatang pohon di dekat pintu surga yang lebih indah dari dua pohon yang pertama dan airnya lebih banyak. Dia berkata: 'Wahai Rabb, pohon yang itu! Aku tidak akan meminta lagi selainnya, tempatkanlah aku di sana supaya aku dapat berteduh di bawahnya dan makan buah-buahnya serta meminum airnya.' Allah berkata kepadanya: 'Bukankah kamu sudah berjanji kepada-Ku untuk tidak meminta lagi? ' Dia menjawab: 'Wahai Rabb, tapi pohon ini lebih baik, aku tidak akan meminta lagi selain darinya.' Maka ditempatkanlah dia di bawah pohon tersebut, dan diadakan perjanjian untuk tidak meminta lagi selainnya. Kemudian dia mendengar merdunya suara penduduk surga, dia tidak kuat menahan diri untuk meminta sehingga dia mengatakan: 'Wahai Rabb, masukkanlah aku ke surga! ' Lalu Allah Tabaraka wa Ta'ala berkata kepadanya: 'Silahkan kamu meminta dan berharap!" Kemudian Allah membimbingnya -suatu bimbingan yang tidak diketahui kecuali oleh-Nya-. Maka kemudian dia meminta dan berharap dalam waktu tiga hari dari perhitungan hari di dunia. Kemudian Allah berkata kepadanya: 'hai anak Adam, kamu telah mendapatkan apa yang telah kamu minta!" Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Dia diberikan dua kali lipat yang sama dari apa yang diminta." Abu Hurairah berkata: "Dia mendapatkan sepuluh kali lipat dari apa yang diminta." Kemudian mereka berdua saling mengatakan: "Katakanlah apa yang telah kamu dengar, dan aku akan mengatakan apa yang aku dengar."
Musnad Ahmad 11241: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Aflah Al Anshari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mencintai orang-orang Anshar adalah bagian dari keimanan, sedang membenci mereka adalah bagian dari kenifakan."
Musnad Ahmad 11242: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Musa bin Wardan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya ia berkata: "Pada hari jum'at kami sedang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu masuklah seorang arab badui, sedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada di atas mimbar, arab badui itu duduk di barisan yang paling terakhir, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda kepadanya: "Apakah engkau telah shalat dua raka'at?" ia berkata: "Belum, " Abu Sa'id berkata: "Lalu beliau memerintahkannya untuk mendekat, maka iapun menempati tempat yang lapang di sisi mimbar seraya shalat dua raka'at."
Musnad Ahmad 11243: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Hubairah] dari [Hanasy bin Abdullah] Bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat bersama kami, lalu beliau mencium bau bawang dari seorang laki-laki, maka setelah selesai beliau bersabda: "Salah seorang dari kalian pergi makan tanaman yang buruk ini, lalu ia datang hingga mengganggu kami." Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abdullah bin Hubairah] dari [Hanasy] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat bersama kami…" -kemudian ia menyebutkan hadits tersebut-
Musnad Ahmad 11244: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Seperti besi yang mendidih, " beliau bersabda lagi: "Seperti minyak yang keruh yang apabila dia mendekat kepadanya maka kulit mukanya akan meleleh jatuh ke dalamnya."
Musnad Ahmad 11245: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: aku mendengar [Abdullah bin Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj Abu As Samh] bahwa [Abu Al Haitsam] menceritakan kepadanya dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya seorang laki-laki berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Wahai Rasulullah, alangkah beruntungnya orang yang dapat melihat dan beriman kepadamu." Lalu beliau bersabda: "Beruntunglah orang yang melihat dan beriman kepadaku, kemudian beruntunglah, beruntunglah dan beruntunglah orang yang beriman kepadaku dan dia belum pernah melihatku." Laki-laki tersebut berkata: "Apakah keberuntungan orang tersebut?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab: "Sebuah pohon di surga yang besarnya seperti jarak seratus tahun perjalanan, pakaian penduduk surga yang keluar dari lengan bajunya."
Musnad Ahmad 11246: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Perbanyaklah berdzikir kepada Allah walaupun hingga mereka mengatakan bahwa kalian adalah orang gila."
Musnad Ahmad 11247: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Nadhrah] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya tentang shalat witir, maka beliau bersabda: "lakukanlah shalat witir sebelum datangnya waktu fajar."
Musnad Ahmad 11248: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari Hammad dari [Ibrahim] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menyewa pekerja hingga dijelaskan berapa upah yang akan ia terima, dan melarang dari melempar batu (barang yang terkena lemparan harus dibeli), lams (barang yang telah dipegang harus dibeli) dan najsy (menaikkan harga untuk menipu pembeli)."
Musnad Ahmad 11249: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Zurai'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Kami keluar dari Madinah bertalbiah untuk haji, namun ketika kami sampai Makkah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jadikanlah talbiah tersebut sebagai umrah kecuali bagi yang mempunyai hadyu (hewan kurban), " maka ketika telah masuk malam hari tarwiyah (hari ke delapan dzul hijjah), kami bertalbiah untuk haji."
Musnad Ahmad 11250: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ali bin Zaid] dari [Al Hasan] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian terhalangi untuk menegakkan kebenaran yang ia ketahui karena takut kepada manusia, " Al Hasan berkata: Abu Sa'id kemudian menangis, dan berkata: "Demi Allah, kami telah menyaksikannya, namun kami tidak menegakkannya."
Musnad Ahmad 11251: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Humaid] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Carilah malam lailatul qodar pada sepuluh hari terakhir pada bulan ramadlan, yaitu pada sembilan hari terakhir, tujuh hari terakhir, lima hari terakhir dan tiga hari terakhir dari bulan tersebut."
Musnad Ahmad 11252: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'd bin Ibrahim] berkata: aku mendengar [Abu Umamah bin Sahal Bin Hunaif] menceritakan dari [Abu Sa'id] bahwa penduduk Quraizhah ketika mereka mau menerima hukum Sa'd bin Mu'adz, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus utusan Sa'd bin Mu'adz (agar ia datang menemui beliau). Maka ia pun datang dengan mengendarai himar, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bangkitlah kalian untuk pemimpin kalian, atau beliau mengatakan, "Untuk orang yang paling baik dari kalian, " kemudian beliau bersabda lagi: "Sesungguhnya mereka telah tunduk dengan hukummu, " Sa'd berkata: "Aku menghukumi mereka agar orang-orang yang telah membunuh dibalas bunuh, dan keturunan mereka ditawan." Beliau bersabda: "Sungguh, engkau telah menghukuminya dengan hukum raja."
Musnad Ahmad 11253: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: [Abdul Malik bin Umair] telah memberitakan kepadaku, ia berkata: aku bertanya kepadanya [Qaza'ah] mantan budak Ziyad, maka ia berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Ada empat hal yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, hal itu menjadikan aku ta'ajub dan merenung: seorang wanita tidak boleh melakukan safar sejauh perjalanan dua hari atau dua malam kecuali bersama suami atau salah seorang dari mahramnya."
Musnad Ahmad 11254: Masih melalui jalur periwayatan yang samam seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Dan tidak boleh berpuasa pada dua hari, hari iedul fitri dan hari iedul adlha."
Musnad Ahmad 11255: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Tidak ada shalat setelah dua shalat: setelah shalat subuh hingga matahari terbit dan setelah shalat ashar hingga matahari terbenam."
Musnad Ahmad 11256: Masih melalui jalur periwayatan yang samam seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Tidak boleh bersusah-payah melakukan perjalanan kecuali ke tiga masjid: masjidil haram, masjidil Aqsha dan masjidku ini."
Musnad Ahmad 11257: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mencampur kurma muda dan kurma masak, serta anggur dan kurma masak."
Musnad Ahmad 11258: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] dari [Abdullah bin Abu Utbah] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling pemalu melebihi malunya seorang gadis yang dipingit dalam kamar, dan apabila beliau membenci sesuatu maka kami dapat mengetahuinya dari raut mukanya."
Musnad Ahmad 11259: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] Bahwasanya ia berkata: "Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari ke sembilan belas atau tujuh belas pada bulan ramadlan. Maka berpuasalah bagi yang berpuasa dan berbukalah bagi yang berbuka. Baik yang berpuasa ataupun yang tidak, mereka tidak saling mencela."
Musnad Ahmad 11260: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas bin Sirin] dari saudaranya [Ma'bad bin Sirin] dari [Abu Sa'id Al Khudri], Syu'bah berkata: Aku bertanya kepadanya, "Apakah engkau mendengarnya dari Abu Sa'id?" ia menjawab, "Ya, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang 'azl, beliau bersabda: "Kenapa kalian tidak melakukannya, sesungguhnya itu telah ditakdirkan."
Musnad Ahmad 11261: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdurrahman bin Al Ashbahani] berkata: aku mendengar [Dzakwan] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "kaum wanita berkata: "Wahai Rasulullah, engkau telah disibukkan oleh kaum laki-laki, berilah kami satu janji (untuk bermajlis), " maka beliau pun memberikan janji kepada mereka. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wanita mana saja dari kalian yang didahului (meninggal) oleh tiga orang dari anaknya, maka mereka akan menjadi perisai baginya dari api neraka, " lalu seorang wanita berkata: "Wahai Rasulullah, aku telah didahului oleh dua orang dari anakku?" beliau bersabda: "Dua orang juga."
Musnad Ahmad 11262: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Ash Shiddiq] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang laki-laki telah membunuh sembilan puluh sembilan orang, lalu ia bertanya agar ditunjukkan kepada orang yang paling alim dari penduduk bumi, maka ia pun ditunjukkan kepada seseorang. Setelah itu ia mendatanginya seraya berkata: 'Sesungguhnya ia telah membunuh sembilan puluh sembilan orang, maka apakah ia masih mempunyai pintu taubat? ' orang alim tersebut berkata: 'Ia telah membunuh sembilan puluh sembilan orang, sungguh tidak ada pintu taubat lagi untuknya.' Beliau bersabda: "Maka ia mencabut pedangnya dan membunuh orang alim itu hingga genap seratus orang, lalu ia hidup dengan berdiam diri sesuai dengan kehendak Allah berapa lamanya. Setelah itu ia bertanya agar ditunjukkan orang yang paling alim dari penduduk bumi, maka ia pun ditunjukkan kepada seseorang. Kemudian ia berkata: 'Sesungguhnya ia telah membunuh seratus orang, maka apakah ia masih mempunyai pintu taubat? ' orang alim tersebut berkata: 'Siapakah yang bisa menghalangi engkau dari pintu taubat? Keluarlah engkau dari kampung yang engkau diami menuju kampung begini dan begini, lalu sembahlah Tuhanmu.'" Beliau bersabda: "Lalu ia pun keluar menuju kampung tersebut namun ajal datang menjemputnya hingga terjadilah pertengkaran antara malaikat yang bertugas untuk menyiksa dengan malaikat yang bertugas untuk memberi rahmat. Iblis berkata: 'Sesungguhnya ia belum pernah bermaksiat kepadaku sama sekali, ' malaikat pemberi rahmat berkata: 'Sesungguhnya ia keluar dalam keadaan telah bertaubat.'" [Humaid] mengklaim bahwa [Bakr] telah menceritakan kepadanya dari [Abu Rafi']. Ia menyebutkan: "Lalu Allah mengutus malaikat hingga mereka menjadikannya sebagai penengah diantara mereka, " dan hadits tersebut kembali kepada hadits Qotadah: "malaikat tersebut berkata: 'Lihatlah kedua kampung tersebut, mana yang jaraknya lebih dekat, maka hitunglah ia sebagai penghuni dari kampung tersebut." Qotadah berkata: Lalu Allah mendekatkan orang itu kepada kampung yang baik dan menjauhkannya dari kampung yang buruk, lalu mereka pun mengikutkannya sebagai penghuni kampung yang baik tersebut."
Musnad Ahmad 11263: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Musa bin Uqbah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [Ibnu Muhairiz] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwa pada peperangan bani Mushthaliq mereka mendapatkan tawanan wanita, lalu mereka ingin menggaulinya namun mereka tidak ingin jika wanita-wanita itu hamil. Lalu mereka bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau pun bersabda: "Kenapa kalian tidak melakukannya, sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah menulis apa-apa yang akan Ia ciptakan hingga hari kiamat."
Musnad Ahmad 11264: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian ragu dalam shalatnya sehingga tidak tahu berapa raka'at yang ia kerjakan, maka hendaklah mengambil yang paling ia yakini, kemudian setelah sempurna hendaklah ia sujud dengan dua kali sujud sebelum ia salam, karena sesungguhnya jika shalat yang telah ia kerjakan adalah ganjil maka dengan begitu menjadi genap, namun jika shalat yang telah ia kerjakan adalah genap maka dengan begitu setan akan menjadi benci."
Musnad Ahmad 11265: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya penduduk surga yang ada di tingkat paling tinggi benar-benar dapat melihat orang-orang yang ada di bawah mereka sebagaimana kalian dapat melihat bintang di langit, sedang Abu Bakar dan Umar adalah termasuk dari mereka yang mendapatkan nikmat itu."
Musnad Ahmad 11266: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Utsman Al Batti] dari [Abu khalil] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami mendapatkan wanita-wanita dari tawanan Authas, kami tidak ingin menggauli mereka karena mereka telah mempunyai suami, maka kami bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu turunlah ayat: "dan (diharamkan juga kamu mengawini) wanita yang bersuami, kecuali budak-budak yang kamu miliki..". Abu Sa'id berkata: "Maka kami pun dengan ayat menghalalkan kemaluan-kemaluan mereka."
Musnad Ahmad 11267: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekali-kali tidak akan membenci orang-orang Anshar seorang laki-laki yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 11268: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Bapaknya] dari [Ibnu Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "'Ali yang sedang berada di Yaman mengirimkan emas yang masih kotor dengan tanah kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau membagi-bagikannya kepada Al Aqra` bin Habis Al Hanzhali, seorang dari bani Musyaji', 'Uyainah bin Badr Al Fazari, Alqamah bin Ulatsah Al 'Amiri, seorang dari bani Kilab, Zaid Al Khair Ath Tha`i, dan seorang dari bani Nabhan, kemudian ia menyebutkan sebagaimana hadits terdahulu."
Musnad Ahmad 11269: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fudlail] -yaitu Ibnu Marzuq- dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa ada seorang laki-laki yang bertanya kepadanya tentang membasuh kepala, maka ia pun berkata: "Cukup bagimu tiga gayung atau tiga cakupan kedua telapak tangan" -seraya menggabungkan kedua telapak tangannya-, kemudian laki-laki itu berkata: "Wahai Abu Sa'id, sesungguhnya aku ini adalah seorang laki-laki yang rambutnya lebat, " Abu Sa'id berkata: "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam rambutnya lebih lebat dan lebih bagus dari rambut milikmu."
Musnad Ahmad 11270: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Bapaknya] dari [Ibnu Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "'Ali yang sedang berada di Yaman mengirimkan emas yang masih kotor dengan tanah kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau membagi-bagikannya kepada Al Aqra` bin Habis Al Hanzhali, seorang dari bani Musyaji', 'Uyainah bin Badr Al Fazari, 'Alqamah bin Ulatsah Al 'Amiri, seorang dari bani Kilab, Zaid Al Khair Ath Tha`i, dan seorang dari bani Nabhan." Abu Sa'id berkata: "Maka marahlah orang-orang Quraisy dan Anshar, mereka berkata: "Beliau memberikan kepada para pembesar penduduk Najed dan membiarkan kita semua." Beliau bersabda: "Sesungguhnya aku ingin melunakkan hati mereka." Abu Sa'id berkata: "Kemudian datanglah seorang laki-laki yang kedua matanya cekung, dahinya menonjol keluar, berjanggot lebat, tulang pipinya tebal dan berkepala botak." Abu Sa'id berkata: laki-laki itu berkata: "Wahai Muhammad, takutlah engkau kepada Allah, " beliau bersabda: "Lalu siapakah yang takut kepada Allah jika aku melakukan maksiat kepada-Nya, penduduk bumi mempercayaiku tapi kenapa kalian tidak mempercayaiku?" Abu Sa'id berkata: "Lalu ada seorang sahabat yang meminta kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk membunuhnya, setahuku ia adalah Khalid bin Al Walid, namun beliau mencegahnya. Maka ketika laki-laki tersebut telah berlalu, beliau bersabda: "Dari keturunan orang itu akan muncul suatu kaum yang membaca Al Qur`an namun tidak pernah sampai pada tenggorokan mereka, mereka keluar dari Islam sebagaimana meluncurnya anak panah dari busurnya, mereka membunuh orang-orang Islam dan membiarkan para penyembah berhala, sekiranya aku menjumpai mereka sungguh akan aku bunuh mereka sebagaimana pembunuhan kaum Ad."
Musnad Ahmad 11271: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bagaimana aku merasa nyaman sedangkan yang membawa sangkakala telah siap meniupnya, mengerutkan dahinya dan menyiapkan telinganya menunggu kapan ia diperintahkan."
Musnad Ahmad 11272: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Isma'il bin Umayyah] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [Yahya bin Umarah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada zakat pada biji-bijian dan kurma hingga ia sampai lima wasaq, unta yang kurang dari lima ekor tidak ada zakatnya, dan tidak ada zakat apa-apa yang kurang dari lima uqiyah."
Musnad Ahmad 11273: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Zaid bin Aslam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Iyadh bin Abdullah bin Sa'd bin Abu Sarh] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kami mengeluarkan zakat satu sho` dari gandum, kurma, anggur, dan satu sho` dari aqith (susu yang dikeringkan). Maka pada masa Mu'awiyah, dan mulai ada tepung, maka ia melihat bahwa satu mud sama dengan dua mud."
Musnad Ahmad 11274: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Zubaid] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian meremehkan dirinya ketika melihat perkara Allah dilecehkan kemudian ia tidak berani mengatakan sesuatu atasnya, maka pada hari kiamat akan dikatakan kepadanya: 'Apa yang menghalangimu untuk mengatakan begini dan begini? ' lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, aku takut kepada manusia, ' lalu Allah berfirman: 'Aku lebih berhak untuk ditakuti."
Musnad Ahmad 11275: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mughirah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yahya] -yaitu Ibnu Abu Katsir- dari [Nafi'] mantan budak Ibnu Umar, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menjual emas dengan emas kecuali sebanding, dan janganlah kalian menambah-nambah atau mengurangi sebagian atas sebagian yang lain. Janganlah kalian menjual perak dengan perak kecuali sebanding, dan janganlah kalian menambah-nambah atau mengurangi sebagian atas sebagian yang lain. dan janganlah kalian menjual sesuatu yang tidak ada dengan sesuatu yang ada."
Musnad Ahmad 11276: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari ['Atho`] atau, ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] dan dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam apabila shalat thathawu' di atas kendaraannya, beliau menghadap ke arah kendaraannya menghadap, bergerak dengan isyarat, dan menjadikan sujudnya lebih rendah daripada ruku'nya." Abdullah berkata: "Yang benar adalah riwayat dari 'Athiyyah."
Musnad Ahmad 11277: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid bin Bahran] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada shalat setelah fajar hingga matahari terbit, dan tidak ada shalat setelah ashar hingga matahari tenggelam."
Musnad Ahmad 11278: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Rabi'ah] dari [Ibnu Abu Laila] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidak bersyukur kepada manusia maka ia tidak bersyukur kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 11279: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] berkata: "Aku pergi menemui [Abu Sa'id Al Khudri], " Abu Salamah berkata: "Aku berkata: "maukah engkau keluar bersama kami untuk berbincang-bincang?" Abu Salamah berkata: "Lalu ia pun keluar, " Abu Salamah berkata: "Aku berkata kepadanya: "Ceritakanlah apa yang engkau dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang malam lailatul qodar, " ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam beri'tikaf pada sepuluh hari terakhir dari bulan ramadlan, dan kami juga ikut beri'tikaf bersamanya. Kemudian Jibril datang kepada beliau seraya berkata: "Sesungguhnya yang engkau minta telah ada di depanmu, " maka pada pagi hari di hari kedua puluh dari bulan ramadlan, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dan berkhutbah, beliau mengatakan: "Barangsiapa beri'tikaf bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hendaklah ia kembali ke masjid, karena sesungguhnya aku diperlihatkan bahwa malam lailatul qodar ada pada sepuluh hari terakhir dari bulan ramadlan di malam ganjil. Namun aku lupa, dan aku bermimpi sungguh seakan-akan aku sujud di air yang berlumpur." Abu Sa'id berkata: "Sedang kami tidak melihat di langit, Hammam berkata: "Aku mengira bahwa Abu Sa'id mengatakan mendung: "tapi tiba-tiba datang mendung dan kamipun kehujanan hingga membanjiri atap masjid, dan waktu itu langit-langit masjid terbuat dari pelepah kurma. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat bersama kami, dan aku melihat bekas tanah dan air masih menempel di dahi dan hidung Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai bukti kebenaran mimpi beliau."
Musnad Ahmad 11280: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari ke sembilan belas dari bulan ramadlan, sebagian kami ada yang berpuasa dan ada yang tidak. Namun orang yang berpuasa tidak mencela orang yang berbuka dan orang yang berbuka tidak mencela orang yang berpuasa."
Musnad Ahmad 11281: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Zurai'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Arubah] tentang ayat ini: "Dan Kami cabut segala macam dendam yang berada di dalam dada mereka.." ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] bahwa [Abu Al mutawakkil An Naji] menceritakan kepada mereka, bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang yang beriman pada hari Kiamat selamat dari neraka, lalu mereka ditahan di jembatan antara surga dan neraka, lalu sebagian akan diqishas atas sebagian yang lain karena kezhaliman mereka waktu di dunia, sehingga setelah mereka dibersihkan dan telah suci, mereka diizinkan memasuki surga." Beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, seseorang di antara mereka lebih mengetahui rumahnya di surga dari pada rumahnya di dunia."
Musnad Ahmad 11282: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Yahya] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Unta yang kurang dari lima ekor tidak ada zakat, dan tidak ada zakat sesutau yang kurang dari lima uqiyah, serta tidak ada zakat sesuatu yang kurang dari lima wasaq."
Musnad Ahmad 11283: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Yang terakhir sekali keluar dari neraka adalah dua orang laki-laki yang Allah berkata kepada salah satu dari keduanya: 'Wahai anak cucu Adam apakah yang kamu sudah persiapkan untuk hari ini? Apakah kamu sudah melakukan suatu kebaikan atau kamu sudah pernah berharap kepada-Ku? ' Lalu dia menjawab, 'Belum, ya Rabb! ' Maka orang tersebut diperintahkan untuk dimasukkan kembali ke dalam neraka, dan dialah penduduk neraka yang paling merugi. Lalu Allah berkata lagi kepada yang satunya lagi: 'Wahai anak cucu Adam, apakah yang telah kamu persiapkan untuk hari ini? Apakah kamu sudah melakukan suatu kebaikan atau kamu sudah pernah berharap kepada-Ku? ' Lalu dia menjawab, 'Belum, ya Rabb. Hanya saja aku berharap kepada-Mu." Beliau bersabda: "setelah itu diperlihatkan kepadanya sebatang pohon, lalu dia berkata: 'Wahai Rabb, tempatkanlah aku di bawah pohon ini agar aku dapat berteduh di bawahnya dan memakan buah-buahnya serta meminum air darinya! ' Kemudian Allah mengadakan perjanjian dengannya agar tidak meminta selain dari apa yang sudah diminta, lalu didekatkanlah dia kepada pohon tersebut. Kemudian diperlihatkan lagi kepadanya pohon yang lebih indah dari yang pertama dan airnya lebih banyak. Dia berkata: 'Wahai Rabb, dekatkanlah aki dibawahnya, aku tidak akan meminta lagi selainnya, supaya aku dapat berteduh di bawahnya dan makan buah-buahnya serta meminum airnya.' Allah berkata kepadanya: 'Bukankah kamu sudah berjanji kepada-Ku untuk tidak meminta lagi? ' Dia menjawab, 'Wahai Rabb, pohon ini, dan aku tidak akan meminta lagi selainnya.' Maka diadakanlah perjanjian agar ia tidak meminta lagi selainnya, lalu ia ditempatkan di bawah pohon tersebut. Kemudian diperlihatkan lagi kepadanya sebuah pohon di dekat pintu surga yang lebih indah dari dua pohon yang pertama dan airnya lebih banyak. Dia berkata: 'Wahai Rabb, pohon yang itu, dekatkanlah aku padanya, ' lalu iapun didekatkan pada pohon tersebut dan diadakanlah perjanjian agar ia tidak meminta lagi selainnya. Maka kemudian dia mendengar merdunya suara penduduk surga, dia tidak kuat menahan diri untuk meminta sehingga dia mengatakan: 'Wahai Rabb, masukkanlah aku ke surga! ' Lalu Allah 'azza wajalla berkata kepadanya: 'Silahkan kamu meminta dan berharap! ' Maka dia meminta dan berharap dalam waktu tiga hari dari perhitungan hari di dunia. Kemudian Allah membimbingnya -suatu bimbingan yang tidak diketahui kecuali oleh-Nya, lalu ai pun meminta dan berangan-angan. Maka setelah ia selesai meminta dan berangan-angan, Allah berfirman: 'Engkau telah mendapatkan apa yang engkau pinta.' Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Dia diberikan dua kali lipat yang sama dari apa yang diminta." Abu Hurairah berkata: "Dia mendapatkan sepuluh kali lipat dari apa yang diminta." Kemudian mereka berdua saling mengatakan: "Katakanlah apa yang telah kamu dengar, dan aku akan mengatakan apa yang aku dengar."
Musnad Ahmad 11284: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] atau, dari [Jabir bin Abdullah] ia berkata: "Kami datang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan bertalbiah untuk haji, ketika kami sedang thawaf di Ka'bah, beliau bersabda: "Jadikanlah (haji kalian) sebagai umrah, " maka ketika hari tarwiah (delapan dzul hijjah) kami melakukan ihram untuk haji."
Musnad Ahmad 11285: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] atau, dari [Jabir bin Abdullah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam merasakan sakit, maka Jibril mendatanginya seraya mengucapkan: "BISMILAH ARQIIKA MINKULLI SYA`IN YU`DZIIKA MIN KULLI HAASIDIN WA 'AININ ALLAHU YASYFIIKA (Dengan nama Allah aku ruqyah engkau dari setiap sesuatu yang menyakitimu, dari setiap pendengki dan 'Ain, semoga Allah menyembuhkanmu)."
Musnad Ahmad 11286: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Setiap kata Qunut yang terdapat dalam Al Qur`an artinya adalah ketaatan."
Musnad Ahmad 11287: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Wail adalah lembah di neraka jahannam yang mana orang kafir jatuh ke dalamnya selama empat puluh tahun belum sampai ke dasarnya, sedangkan Ash Sha'uud adalah gunung di neraka yang seorang kafir memanjatnya selama empat puluh tahun kemudian ia akan jatuh kembali ke dasar, dan mereka akan seperti itu selama-lamanya."
Musnad Ahmad 11288: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Perbanyaklah kalian dari mengucapkan AL BAAQIYAATUS SHALIHAAT!" maka ada yang bertanya: "Apakah AL BAAQIYAATUS SHALIHAAT itu wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Al Millah!" Lalu ditanyakan lagi: "Apakah AL BAAQIYAATUS SHALIHAAT itu wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Al Millah!" Lalu ditanyakan lagi: "Apakah AL BAAQIYAATUS SHALIHAAT itu wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Al Millah!" Lalu ditanyakan lagi: "Apakah AL BAAQIYAATUS SHALIHAAT itu wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Ucapan takbir, tahlil, tasbih, tahmid dan laa haula wa laa quwwata illa billah."
Musnad Ahmad 11289: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Orang kafir akan merasakan keletihan yang sangat pada hari kiamat selama lima puluh ribu tahun, yang membuatnya seakan-akan tidak pernah merasakan keletihan di dunia. Dan sesungguhnya orang kafir pasti akan melihat neraka jahannam dengan penuh keyakinan bahwa dia akan masuk ke dalamnya dari jarak empat puluh tahun perjalanan."
Musnad Ahmad 11290: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh, seorang laki-laki benar-benar akan bersandaran selama tujuh puluh tahun sebelum ia berpindah, kemudian datanglah istrinya seraya menepuk kedua pundaknya, hingga ia (laki-laki tersebut) dapat melihat wajahnya dari balik pantulan pipi istrinya yang lebih jernih dari cermin, sedang mutiara yang paling rendah yang ia kenakan cahayanya dapat menyinari antara timur dan barat. Kemudian istrinya mengucapkan salam kepadanya, beliau bersabda: "Lalu ia menjawab salamnya seraya bertanya: 'Siapakah engkau ini? ' Istrinya menjawab: 'Aku ini hanyalah tambahan? ' Dan sungguh istrinya tersebut mengenakan tujuh puluh gaun, yang paling rendah dari yang ia kenakan adalah seperti gaun kemewahan yang terbuat dari tubaa. kemudian pandangannya menembus hingga dapat melihat tulang betisnya dari balik gaunnya. Dan dia juga memakai mahkota yang dihiasi dengan mutiara-mutiara, sedang mutiaranya yang paling rendah dapat menyinari seluruh apa yang ada antara timur dan barat."
Musnad Ahmad 11291: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Musim dingin adalah musim seminya orang-orang yang beriman."
Musnad Ahmad 11292: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Bahwasanya ditanyakan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang satu hari yang lamanya sebanding dengan lima puluh ribu tahun: "Betapa lamanya hari itu?" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sesungguhnya hari itu akan dirasakan sebentar oleh orang yang beriman bahkan seakan-akan lebih cepat dari waktu melaksanakan salah satu shalat wajib ketika di dunia."
Musnad Ahmad 11293: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] Dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bahwasanya beliau bersabda: "Sesungguhnya majlis itu ada tiga: majlis yang pengunjungnya selamat (dari melakukan dosa di dalamnya), majlis yang pengunjungnya dapat mengambil manfaat dan majlis yang pengunjungnya celaka."
Musnad Ahmad 11294: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] Dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda dalam mentafsirkan firman Allah: "dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk" Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh tingginya itu setinggi jarak antara langit dan bumi, sedang jarak antara langit dan bumi adalah lima ratus tahun perjalanan."
Musnad Ahmad 11295: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dengan sanadnya pula, Bahwasanya ia berkata: aku bertanya: "Wahai Rasulullah, siapakah hamba yang paling utama derajatnya di sisi Allah pada hari kiamat nanti?" Beliau bersabda: "Orang yang banyak berdzikir kepada Allah." Ia berkata: aku bertanya lagi, "Bagaimana dengan orang yang berperang di jalan Allah?" beliau menjawab: "Jika dengan pedangnya ia penggal kepala orang-orang kafir dan musyrik hingga kepalanya terpisah dan mencucurkan darah, maka orang yang banyak berdzikir kepada Allah tetap lebih utama satu derajat darinya."
Musnad Ahmad 11296: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dengan sanad ini pula ia berkata: "Seorang laki-laki dari yaman berhijrah menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam (meminta untuk diikutkan dalam berjihad), maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepadanya: "Engkau telah berhijrah menjauhi syirik, adapun berjihad, apakah kedua orang tuamu di Yaman masih hidup?" dia menjawab: "Ya, masih hidup!" Beliau bertanya: "Apakah keduanya mengizinkanmu?" dia menjawab: "Tidak, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda kepadanya: "Pulang dan mintalah izin kepada kedua orang tuamu, apabila keduanya mengizinkanmu maka berangkatlah, namun jika tidak maka berbaktilah terhadap keduanya."
Musnad Ahmad 11297: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dengan sanad ini pula, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Pada hari ini semua orang yang berkumpul di padang mahsyar akan diberitahukan tentang orang yang mulia, " maka ada yang bertanya: "Siapakah orang yang mulia itu wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Orang yang selalu berada di majlis dzikir dalam masjid."
Musnad Ahmad 11298: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dengan sanad ini pula, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Penghuni surga yang derajatnya paling rendah adalah seseorang yang memiliki delapan puluh ribu pelayan dan tujuh puluh dua istri, serta dibuatkan baginya kubah yang terbuat dari intan dan batu permata yang panjangnya antara Jabiah hingga Shan'a."
Musnad Ahmad 11299: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dengan sanad ini pula, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tawadlu` karena Allah, maka Allah akan mengangkatnya satu derajat hingga Ia menempatkannya di 'Iliyyin. Dan barangsiapa sombong maka Allah akan merendahkannya satu derajat hingga Ia menempatkannya di tempat yang paling bawah."
Musnad Ahmad 11300: Dengan sanad ini pula, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Apabila kalian melihat seorang laki-laki yang selalu ke masjid, maka bersaksilah bahwa dia adalah orang yang beriman, karena sesungguhnya Allah telah berfirman: "Sesungguhnya yang memakmurkan masjid hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhir."
Musnad Ahmad 11301: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dengan sanad ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari kiamat hendaklah memuliakan tamunya, " beliau ulangi hingga tiga kali. Abu Sa'id berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana memuliakan tamu?" beliau bersabda: "Tiga hari, jika setelah tiga hari masih tetap tinggal maka itu adalah sedekah."
Musnad Ahmad 11302: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dan dengan sanad ini pula, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bersumpah kemudian mendapatkan hal yang lebih baik, maka kafarahnya adalah dengan meninggalkan sumpahnya tersebut."
Musnad Ahmad 11303: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id]: Dan dengan sanad ini pula ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila Allah menyukai seorang hamba maka Ia akan memujinya dengan tujuh sifat kebaikan yang belum pernah ia amalkan, dan jika benci kepada seorang hamba maka Ia akan mencelanya dengan tujuh sifat keburukan yang belum pernah ia amalkan."
Musnad Ahmad 11304: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Iblis berkata: 'Wahai Rabb, aku akan senantiasa menggelincirkan anak cucu Adam selama ruh mereka masih ada di jasad-jasad mereka, " kemudian beliau bersabda: "Maka Rabb 'azza wajalla berfirman: 'Aku akan tetap mengampuni mereka selama mereka meminta ampun kepada-Ku."
Musnad Ahmad 11305: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq], ia berkata: dan telah menceritakan kepadaku ['Ashim bin Umar bin Qotadah] dari [Mahmud bin Labid] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Setelah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membagi-bagikan (harta fai`) kepada orang-orang Quraisy dan kabilah-kabilah arab, sedangkan orang-orang Anshar tidak mendapatkan apa-apa, maka dalam hati mereka pun muncul kemarahan hingga banyak ucapan-ucapan yang tidak enak keluar. Sampai-sampai salah seorang dari mereka berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bertemu dengan kaumnya!" maka Sa'd bin Ubadah menghadap Rasulullah seraya berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya timbul di dalam hati penduduk wilayah ini (Anshar) kemarahan kepadamu, karena keputusan yang engkau buat berkenaan dengan harta fai` yang engkau dapat, engkau telah membagi-bagikan kepada kaummu dan memberikan kepada kabilah-kabilah arab dengan pemberian yang banyak, sedang penduduk wilayah ini tidak mendapatkan apa-apa, " beliau bersabda: "Lalu dalam masalah ini engkau sendiri bagaimana wahai Sa'd?" Sa'd berkata: "Wahai Rasulullah, aku hanyalah bagian dari kaumku." Beliau bersabda: "Kumpulkanlah kaummu untuk menghadapku di kandang ternak ini." Abu Sa'id berkata: "Lalu datanglah beberapa laki-laki dari kaum muhajirin namun beliau mengabaikannya, lalu mereka masuk dan datang lagi yang lain namun beliau tetap menolak. Maka ketika orang-orang Anshar telah berkumpul, Sa'd mendatangi beliau dan berkata: "Orang-orang Anshar telah berkumpul untukmu wahai Rasulullah, " Abu Sa'id berkata: "Lalu beliau mendatangi mereka, beliau lalu mengucapkan tahmid dan memuji Allah dengan pujian-pujian yang layak untuk-Nya. Setelah itu beliau bersabda: "Wahai orang-orang Anshar, telah sampai kepadaku ucapan-ucapan yang tidak enak, serta kebencian yang kalian dapatkan dalam hati kalian, bukankah aku datang sedang kalian dalam kesesatan lalu aku beri petunjuk? Kalian dalam keadaan fakir lalu Allah kayakan kalian? Kalian saling bermusuhan lalu Allah satukan hati kalian?" Mereka menjawab, "Bahkan, Allah dan Rasul-Nya lebih berharga dan utama, " beliau bersabda: "Tidak maukah kalian memenuhi panggilanku wahai kaum Anshar?" mereka menjawab: "Dengan apa kami harus memenuhi penggilanmu wahai Rasulullah, sedang keutamaan ada pada Allah dan Rasul-Nya?" beliau bersabda: "Demi Allah, sekiranya kalian mau, kalian akan mengatakannya, kalian benar-benar akan berkata jujur dan kalian dipercaya: 'engkau datang kepada kami dalam keadaan didustakan lalu kami membenarkanmu, engkau datang dalam keadaan dihinakan lalu kami menolongmu, engkau diusir lalu kami memberimu tempat, engkau dalam keadaan kekurangan lalu kami mengkayakanmu." Wahai kaum Anshar, apakah kalian mendapatkan dalam hati kalian sesuatu terhadap sisa harta dunia (harta fai`) yang dengannya aku melunakkan suatu kaum agar mereka mau masuk Islam, dan aku serahkan keIslaman kalian kepada kalian? Wahai kaum Anshar, tidak ridlakah kalian jika orang-orang kembali dengan membawa kambing dan unta sedang kalian kembali ke rumah kalian dengan membawa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, kalau bukan karena hijrah sungguh aku adalah bagian dari orang Anshar, sekiranya manusia melewati suatu lembah lalu orang-orang Anshar melewati lembah yang lain, maka aku akan melewati lembah yang dilalui orang Anshar. Ya Allah, sayangilah orang-orang Anshar, anak-anak Anshar, serta anak cucu Anshar." Abu Sa'id berkata: "Maka menangislah orang-orang Anshar hingga jenggot mereka basah, lalu mereka berkata: "Kami rela Rasulullah sebagai bagian kami, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berlalu dan kami juga membubarkan diri."
Musnad Ahmad 11306: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ashim bin Umar bin Qotadah Al Anshari] kemudian [Mahmud bin Labid Azh Zhafari] seorang bani Abdul Asyhali, dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan dibuka (tembok) Ya`juj dan Ma`juj hingga mereka keluar membaur di tengah-tengah manusia, sebagaimana firman Allah: …dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang Tinggi. QS Al Anbiya`: 96. Kemudian mereka memenuhi bumi dengan kerusakan, dan orang muslim semuanya bergabung di satu kota dalam satu benteng dan mengkandangkan semua binatang ternaknya untuk menghindari kerusakan yang ditimbulkan oleh Ya'juj dan Ma'juj. Kemudian Ya'juj dan Ma'juj meminum air dari bumi sehingga sebagian dari mereka melintasi sebuah sungai lalu meminumnya sampai sungai tersebut kering dan membuat orang yang datang setelahnya terheran-heran seraya mengatakan: "Dahulu di sini pernah ada air!" Sehingga tidak ada seorangpun yang hidup kecuali orang-orang yang berada di dalam benteng atau kota, kemudian salah seorang dari mereka berkata: "Penduduk bumi sudah kita habiskan semuanya, dan yang tersisa hanyalah penduduk langit." Maka salah seorang dari mereka mengacungkan tombaknya lalu melemparkannya ke langit dan kembali dengan membawa darah sebagai fitnah bagi mereka. Ketika mereka dalam keadaan demikian, Allah mengutus sekawanan belatung di leher mereka keluar ulat belatung pada ingus belalang, dan (sekawanan belatung itu) keluar dari leher mereka, sehingga mereka mati terkapar yang tidak terdengar gerakan sedikitpun dari mereka. Kemudian kaum muslimin berkata: "Siapakah kiranya seseorang yang akan menggadaikan dirinya untuk melihat apa yang diperbuat oleh musuh?" maka turunlah seorang laki-laki dari mereka yang menyiapkan dirinya untuk menggadaikan dirinya, ia menyangka dirinya akan terbunuh, kemduian laki-laki itu turun dan ia mendapati mereka (Ya'juj dan Ma'juj) telah mati bertumpukan, lalu ia berseru: "Wahai kaum Muslimin, bergembiralah, sesungguhnya Allah telah mencukupkan kalian dengan membinasakan musuh kalian." Maka orang-orang pun keluar dari kota dan benteng mereka sambil melepaskan ternak-ternak mereka. Tidaklah mereka memiliki binatang ternak kecuali hanya tersisa daging-dagingnya saja, lantas ia bersyukur atasnya sebagaimana sebaik-baiknya syukur dari tumbuh-tumbuhan yang tidak pernah mendapatkan siraman air sama sekali."
Musnad Ahmad 11307: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] mengabarkan kepadanya, bahwa ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekelompok manusia yang telah menjadi arang akan dikeluarkan dari dalam neraka, dan para penduduk surga senantiasa menyiramkan air kepada mereka hingga mereka tumbuh sebagaimana bermunculannya buih dalam saluran air."
Musnad Ahmad 11308: Telah menceritakan kepada kami Utsman bin Muhammad dan aku telah mendengarnya dari [Utsman bin Muhammad bin Abu Syaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Mughirah] dari [Ibrahim] dari [Sahm] dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada puasa pada hari ied."
Musnad Ahmad 11309: Masih melalui jalur periwayatan yang samam seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Seorang wanita tidak boleh melakukan safar selama tiga hari kecuali bersama mahramnya."
Musnad Ahmad 11310: Masih melalui jalur periwayatan yang samam seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] "Janganlah bersusah-payah melakukan safar kecuali ke tiga masjid: masjidil haram, masjid Madinah dan masjidil aqsha." Abu Sa'id berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengantar seorang laki-laki, lalu beliau bertanya: "Engkau mau kemana?" ia menjawab, "Aku ingin pergi ke baitul maqdis, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, shalat di masjid ini lebih utama seribu kali shalat dari shalat di tempat lain kecuali masjidil haram."
Musnad Ahmad 11311: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Abdullah bin Abdurrahman Al Anshari] dari [Nahar Al Abdi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada hari kiamat Allah akan bertanya kepada seorang hamba, sehingga Allah akan bertanya: 'Wahai hamba-Ku, engkau melihat kemungkaran tapi tidak mengingkari! ' maka apabila Allah mendektekan kepada seorang hamba hujahnya, ia menjawab: 'Wahai Rabb, aku percaya dengan-Mu tapi aku takut dengan manusia."
Musnad Ahmad 11312: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: aku mendengar [Bapakku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Uqbah bin Abdul Ghafir] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau menyebutkan orang-orang yang terdahulu, atau beliau mengatakan: "Orang-orang sebelum kalian, kemudian beliau menyebutkan sebuah kalimat yang maknanya: Allah telah memberinya anak dan harta. Beliau bersabda: "Maka ketika ajal datang menjemputnya ia berkata kepada anak-anaknya: 'Menurut kalian aku ini seorang ayah yang bagaimana? ' mereka menjawab: 'Sebaik-baik ayah, ' ia berkata: 'Sesungguhnya di sisi Allah tidak ada kebaikan sedikitpun yang akan ditunda, " ia berkata (perawi), lalu [Qotadah] menjabarkannya, "Di sisi Allah kebaikan tidak akan disimpan, jika Allah berkehendak maka ia akan menyiksanya: "jika aku meninggal maka bakarlah jasadku, jika aku telah menjadi arang haluskanlah (menjadi bubuk), atau ia mengatakan: 'hancurkanlah, maka jika angin telah bertiup kencang taburkanlah aku." Nabi Allah bersabda: "Lalu ia mengambil janji anak-anaknya untuk melakukan hal itu, " beliau bersabda: "Demi Rabbku, mereka pun melaksanakannya. Maka ketika bapaknya meninggal mereka lalu membakar dan menghaluskannya, atau menghancurkannya, setelah itu mereka menaburkannya pada angin yang bertiup kencang." Beliau bersabda: "Lalu Allah berfirman kepadanya: 'Jadilah.' Maka muncullah ia sebagai seorang laki-laki, lalu Allah berfirman: 'Wahai hamba-Ku, apa yang mendorongmu untuk melakukan sebagaimana yang telah engkau lakukan? ' ia menjawab: 'Wahai Rabb, aku takut kepada-Mu, ' atau ia mengatakan: 'agar jauh dari-Mu." Beliau bersabda: "Ia tidak melakukan apa-apa hingga Allah memberinya rahmat, " dan dalam kesempatan lain beliau bersabda: "Ia tidak pernah melakukan amalan selain itu hingga dengannya Allah memberinya rahmat." Ia berkata (perawi): "aku ceritakan hadits ini kepada [Abu Utsman], maka ia pun berkata: "Aku mendengar ini dari [Salman] tidak hanya sekali, hanya saja ia menambahkan, "taburkanlah aku di laut, atau sebagaimana yang ia ceritakan.
Musnad Ahmad 11313: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] berkata: telah menceritakan kepadaku [empat orang laki-laki] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari nabidz al jarr."
Musnad Ahmad 11314: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban bin Shalih] dari [Qusaim] mantan budak Umarah, dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah bersusah-payah melakukan safar kecuali ke tiga masjid: masjidil haram, masjidil aqsha dan masjidku."
Musnad Ahmad 11315: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Sa'id Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya penduduk neraka yang siksanya paling ringan adalah seorang laki-laki yang mengenakan sandal dari api kemudian otaknya mendidih beserta adzab lain yang sedang berlangsung, di antara mereka juga ada seorang laki-laki yang dimasukkan neraka (dalam air) sebatas mata kaki berserta adzab lain yang sedang berlangsung, di antara mereka juga ada seorang laki-laki yang dimasukkan neraka sebatas lutut beserta adzab lain yang sedang berlangsung, di antara mereka juga ada seorang laki-laki yang dimasukkan neraka sebatas hidung beserta adzab lain yang sedang berlangsung, dan di antara mereka juga ada seorang laki-laki yang dimasukkan neraka sebatas dada beserta adzab lain yang sedang berlangsung yang kadang tenggelam."
Musnad Ahmad 11316: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Atho` bin As Sa`ib] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin Utbah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Surga dan neraka saling membanggakan diri, neraka berkata: 'Wahai Rabb, yang memasukiku adalah orang-orang sombong, para raja, para pembesar dan orang-orang terpandang, ' dan surga berkata: 'Wahai Rabb, yang memasukiku adalah orang-orang fakir, orang lemah dan orang-orang miskin.' Maka Tabaaraka wa Ta'ala berfirman kepada neraka: 'Engkau adalah siksa-Ku, denganmu Aku siksa siapa saja yang Aku kehendaki, ' dan berfirman kepada surga: 'Engkau adalah rahmat-Ku yang mencakup segala sesuatu, dan setiap dari kalian berdua akan mendapatkan isiannya.' Adapun neraka, ketika dimasuk para penghuninya ke dalamnya, ia berkata: 'Apakah masih ada tambahan, ' hal itu hingga Allah mendatanginya seraya meletakkan kaki-Nya di dalamnya sehingga menjadi penuh sesak, lalu neraka berkata: 'Cukup, cukup.' Adapun surga, maka ia tetap sisa (lapang) sekehendak Allah, lalu Ia menciptakan mahluk baru untuk menghuni surga dengan sekehendak-Nya pula." Hasan Al Asyyab menyebutkan, "Adapun surga, maka ia akan tetap sisa (lapang) sekehendak Allah."
Musnad Ahmad 11317: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid] -yaitu Ibnu Zurai'- berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] telah menceritakan kepadaku [Bakr] bahwasanya ia mengabarkan kepadanya bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] bermimpi menulis surat Shad, maka ketika sampai pada ayat sajadah dia melihat tempat tinta, pena dan seluruh benda yang ada di sekelilingnya berubah menjadi bersujud. Bakr berkata: "Lalu dia menceritakan mimpinya tersebut kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka setelah kejadian itu beliau selalu bersujud pada ayat tersebut."
Musnad Ahmad 11318: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far Ghundar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Jika kalian mendengar adzan maka ucapkanlah sebagaimana yang ia ucapkan."
Musnad Ahmad 11319: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Jabir] berkata: aku mendengar [Muhammad bin Qarazhah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] -aku bertanya: "Apakah benar Muhammad mendengarnya dari Abu Sa'id?" ia menjawab: "Tidak."- Abu Sa'id berkata: "Aku membeli kambing untuk kurban, lalu datanglah seekor serigala dan memakan ekornya, maka akupun bertanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau lalu bersabda: "Berkurbanlah dengannya."
Musnad Ahmad 11320: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah ditanyakan kepadanya tentang 'azl, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya tentang hal itu, maka beliau bersabda: "Apakah engkau yang menciptakan dan memberinya rizki! Tetapkanlah ketetapan-Nya, atau penetapan-Nya, karena sesungguhnya itu adalah takdir."
Musnad Ahmad 11321: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Walid Ibnul Aizar] bahwasanya ia mendengar [seorang laki-laki] dari Tsaqif menceritakan dari seorang laki-laki dari Kinanah, dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda berkenaan dengan ayat: "Kemudian Kitab itu kami wariskan kepada orang-orang yang kami pilih di antara hamba-hamba kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yang pertengahan dan di antara mereka ada (pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan." beliau bersabda: "Mereka semuanya berada pada kedudukan yang sama dan semuanya adalah penduduk surga."
Musnad Ahmad 11322: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Salamah] berkata: aku mendengar [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Sesungguhnya penduduk neraka yang memang mereka penghuninya, tidak mati atau hidup di dalamnya. Dan neraka (diciptakan untuk) menyiksa suatu kaum karena dosa-dosa atau kesalahan mereka. Hingga jika mereka telah menjadi arang, mereka diizinkan untuk mendapatkan syafa'at, lalu keluarlah mereka secara berkelompok-kelompok kemudian dilemparkan ke dalam sungai surga. Setelah itu dikatakan: 'Wahai penduduk surga, siramlah mereka dengan air." Beliau bersabda: "Lalu mereka tumbuh sebagaimana biji-bijian tumbuh di tepi aliran air."
Musnad Ahmad 11323: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Yahya] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Unta yang kurang dari lima ekor tidak ada zakat, tidak ada zakat apa-apa yang kurang dari lima wasaq dan tidak ada zakat apa yang kurang dari lima uqiah."
Musnad Ahmad 11324: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] bahwasanya ia mendengar [Mantan budak Anas bin Malik] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah seorang yang pemalu melebihi seorang gadis yang dipingit dalam rumah, dan beliau jika tidak menyukai sesuatu bisa terlihat dari raut wajahnya."
Musnad Ahmad 11325: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Kami tiba dalam rombongan pasukan Madinah dari arah timur ini, " Abu Sa'id berkata: "Dalam rombongan pasukan itu terdapat Abdullah bin Shayyad, yang tidak ada seorang pun yang bersedia menemaninya berjalan, bersahabat, makan dan minum bareng, dan mereka menyebutnya dengan Dajjal. Maka pada suatu hari ketika aku singgah di rumahku, Abdullah bin Shayyad melihatku duduk, lalu ia pun datang dan duduk bersamaku, ia berkata: "Wahai Abu Sa'id, tidakkah engkau melihat bagaimana perlakuan orang-orang kepadaku? Tidak seorang pun dari mereka yang mau menemaniku berjalan, bersahabat, makan dan minum bareng, bahkan mereka memanggilku dengan Dajjal! Bukankah engkau sudah tahu wahai Abu Sa'id, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Dajjal tidak akan memasuki kota Madinah, " sedangkan aku lahir di Madinah! Dan aku juga telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Dajjal tidak memiliki anak, " sedangkan aku telah memiliki anak. Demi Allah, karena perlakuan mereka kepadaku seperti itu, aku sangat berkeinginan untuk mengambil seutas tali, lalu aku pergi menyepi dan mencekik leherku dengan tali itu hingga aku bisa beristirahat dari perlakukan mereka. Demi Allah, aku bukanlah Dajjal! Tapi demi Allah, jika engkau mau, akan aku kabarkan kepadamu siapa namanya, nama bapak dan ibunya, serta nama kampung yang ia akan keluar darinya."
Musnad Ahmad 11326: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Umatku berpecah ke dalam dua kelompok, lalu keluarlah satu kelompok dari keduanya yang kemudian kelompok ini akan dibunuh oleh kelompok yang paling dekat dengan kebenaran."
Musnad Ahmad 11327: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zakaria] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meninggal dalam keadaan tidak membawa dosa syirik maka dia pasti akan masuk surga." Abdullah berkata: "Aku mendapatkan hadits ini di kitab bapakku yang ditulis dengan tangannya sendiri."
Musnad Ahmad 11328: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Muta'al bin Abdul Wahhab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id Al Umawi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mujalid] dari [Abul Waddak] ia berkata: [Abu Sa'id] berkata kepadaku: "Apakah orang-orang Khawarij mengakui adanya Dajjal?" maka aku menjawab: "Tidak, " maka iapun berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku adalah penutup dari seribu Nabi yang telah diutus, dan tidaklah ada seorang Nabi yang diutus kecuali telah memperingatkan kepada umatnya tentang Dajjal, dan sungguh aku telah diberi penjelasan berkenaan dengannya yang tidak diberikan kepada seorang pun. Sesungguhnya ia adalah seorang yang bermata juling, sedang Rabb kalian bukanlah bermata juling. Mata kanannya melotot -tidak bisa dipungkiri- seakan-akan dahak yang menempel pada tembok yang dicat, sedang mata kirinya seperti bintang yang terang. Dan aku juga diberi penjelasan tentang semua ucapan, dan gambaran surga yang berwarna hijau yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Serta gambaran neraka yang berwarna hitam berasap."
Musnad Ahmad 11329: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Muta'al] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id Al Umawi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mujalid] dari [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Disebutkan di hadapan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang Ibnu Shayyad, lalu Umar berkata: "Ibnu Shayyad mengklaim bahwa tidak ada sesuatu yang dia lewati kecuali sesuatu tersebut berbicara kepadanya."
Musnad Ahmad 11330: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Muhammad], Abdullah berkata: aku mendengarnya dari Utsman berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Surga dan neraka saling beradu argumen, neraka berkata: 'Yang memasukiku adalah orang-orang yang sombong dan takabur.' dan surga berkata: 'Yang memasukiku adalah orang-orang lemah dan miskin dari kalangan manusia.'" Beliau bersabda: "Kemudian Allah memutuskan antara keduanya: 'sesungguhnya surga, engkau adalah rahmat-Ku, denganmu Aku sayangi orang-orang yang Aku kehendaki. Dan neraka, sesungguhnya engkau adalah siksa-Ku, denganmu Aku siksa siapa saja yang Aku kehendaki, dan penghuni untuk kalian berdua adalah menjadi tanggungan-Ku."
Musnad Ahmad 11331: Telah menceritakan kepada kami [Utsman]. Abdullah berkata: dan aku telah mendengarnya dari Utsman berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Yazid bin Ziyad] dari [Abdurrahman bin Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang muhrim boleh membunuh ular, kalajengking, elang, anjing liar dan fuwaisiqah." aku (perawi) bertanya: "Fuwaisiqah itu apa?" Abu Sa'id menjawab: "Tikus" aku bertanya lagi: "Memangnya ada apa dengan tikus?" Abu Sa'id berkata: "Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bangun dari tidur namun telah ada seekor tikus yang mengambil sumbu dan membawanya naik ke atas hingga ia hampir membakar beliau."
Musnad Ahmad 11332: Telah menceritakan kepada kami Utsman bin Muhammad. Abdullah berkata: dan aku telah mendengarnya dari Utsman berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Yazid] dari Abdurrahman bin Abu Nu'm dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Fathimah adalah pemimpin wanita penghuni surga kecuali Maryam binti Imran."
Musnad Ahmad 11333: Telah menceritakan kepada kami [Utsman]. Abdullah berkata: dan aku telah mendengarnya dari Utsman berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Al A'masy] dari [Athiyyah Al Aufiy] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Di penghujung zaman dan tersebarnya fitnah akan keluar seorang laki-laki yang disebut dengan As Saffah, ia akan memberikan harta dengan tangkupan kedua telapak tangan."
Musnad Ahmad 11334: Telah menceritakan kepada kami [Utsman]. Abdullah berkata: dan aku telah mendengarnya dari Utsman berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Al A'masy] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila keturunan keluarga fulan sudah mencapai tiga puluh orang laki-laki, maka mereka pasti akan menjadikan harta Allah sebagai kekayaan, agama Allah dijadikan sebagai pemasukan materinya, dan hamba-hamba Allah dijadikan sebagai budak."
Musnad Ahmad 11335: Telah menceritakan kepada kami [Utsman]. Abdullah berkata: dan aku telah mendengarnya dari Utsman berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Istri Shafwan bin Mu'aththal datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dan kami pada waktu itu sedang bersama beliau. Dia berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya suamiku Shafwan bin Mu'aththal memukulku jika aku shalat dan menjadikan aku batal jika aku puasa, sedangkan dia tidak melaksanakan shalat subuh kecuali jika matahari telah terbit." Abu Sa'id berkata: "Dan Shafwan waktu itu ada di sisi Rasulullah, " Abu Sa'id berkata: "Maka beliau pun bertanya kepadanya tentang apa yang telah diadukan istrinya. Maka Shafwan menjawab: "Wahai Rasulullah, adapun perkataannya 'memukulku jika aku shalat', karena dia membaca dua surat, padahal aku sudah melarangnya." Abu Sa'id berkata: Beliau bersabda: "Sekiranya satu surat pun telah cukup bagi manusia." Adapun perkatannya 'dia membuatku batal', karena ia berpuasa sedang aku adalah seorang yang masih muda dan merasa tidak sabar." Maka saat itu pula Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai seorang wanita berpuasa kecuali atas izin suaminya." Shafwan berkata lagi, "Adapun perkataannya bahwa aku tidak shalat subuh kecuali setelah terbitnya matahari, karena kami adalah keluarga yang terkenal selalu bangun kesiangan." Maka beliau bersabda: "Apabila kamu sudah bangun maka segeralah melaksanakan shalat."
Musnad Ahmad 11336: Telah menceritakan kepada kami [Harun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahb] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Qurrah bin Abdurrahman] dari [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin 'Utbah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang minum dari mulut bejana (ceret) dan meniup dalam bejana minuman." Abdurrahman berkata: "Dan aku telah mendengarnya dari Harun."
Musnad Ahmad 11337: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Husyaim], [Mujalid] berkata: telah mengabarkan kepada kami dari [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga orang yang Allah tertawa terhadapnya: seorang laki-laki yang bangun untuk shalat malam dan suatu kaum yang berbaris untuk berperang."
Musnad Ahmad 11338: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Bahr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isa bin Yunus] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada waktu haji wada': "Ketahuilah bahwasanya hari yang paling suci adalah hari kalian ini, bulan yang paling suci adalah bulan kalian ini, dan negeri yang paling suci adalah negeri kalian ini. Dan sesungguhnya harta-harta dan darah-darah kalian adalah haram sebagaimana haramnya hari kalian ini, pada negeri ini dan di bulan ini! Ingatlah, bukankah aku telah menyampaikannya kepada kalian?" Mereka menjawab, "Ya!" Beliau bersabda: "Ya Allah, saksikanlah!" telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Jabir] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah kepada kami pada hari raya kurban, lalu ia menyebutkan secara makna.
Musnad Ahmad 11339: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] dari ['Amir Al Ahwal] dari [Abu Ash Shiddiq] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Di surga, jika seorang mukmin menginginkan seorang anak, maka masa hamil, persalinan dan tumbuhnya hanya dalam sesaat sebagaimana yang ia inginkan."
Musnad Ahmad 11340: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dari [Sa'd bin Ishaq] dari [Pamannya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wanita dinikahi karena tiga hal: dinikahi karena hartanya, dinikahi karena kecantikannya, dan dinikahi karena agamanya. Maka nikahilah atas dasar agama dan akhlak maka engkau akan beruntung."
Musnad Ahmad 11341: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: aku mendengar [Bapakku] dari [Yazid bin Al Had] bahwa [Abdullah bin Khabbab] menceritakan kepadanya bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya, bahwa pada suatu malam ketika Usaid bin Hudlair sedang membaca Al Qur`an di dekat penambatan kudanya, kudanya bangun dan berputar-putar, kemudian dia membaca lagi dan kudanya berputar-putar lagi, kemudian dia membaca lagi dan kudanya berputar-putar lagi, setelah itu Usaid berkata: "Aku khawatir kalau-kalau kudaku menginjak yahya anakku, maka aku berhenti membaca, dan ternyata di atas kepalaku ada sesuatu seperti awan terang seperti lampu-lampu, ia terus naik membumbung ke udara sampai aku tak bisa melihatnya." Usaid berkata: "Maka di pagi harinya, aku menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan menuturkan kepada beliau: "Wahai Rasulullah, tadi malam ketika aku sedang membaca Al Qur`an di penambatan kudaku, tiba-tiba kudaku bangun dan berputar-putar!" Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memotong kata-kataku dengan mengatakan: "Bacalah terus ya Ibnu Hudhair!" Usaid berkata: "Lalu aku kembali membacanya, dan kudaku kembali seperti itu." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bacalah terus ya Ibnu Hudhair!" Usaid berkata: "Lalu aku kembali membacanya, dan kudaku kembali seperti itu, " Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bacalah terus ya Ibnu Hudhair!" Usaib berkata: "Lalu aku berpindah tempat karena Yahya dekat dengannya, dan aku khawatir ia terinjak olehnya. Kemudian aku melihat di atas kepalaku ada sesuatu seperti awan terang seperti lampu-lampu naik membumbung ke udara sampai aku tak bisa melihatnya." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun berkata: "Itu adalah malaikat yang mendengarkan bacaanmu, kalau kamu terus membacanya maka orang lain dapat melihat malaikat tersebut tanpa terhalang sedikitpun."
Musnad Ahmad 11342: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Sesungguhnya Musa berkata: 'Ya Rabb, mengapa hamba-Mu yang beriman hidup di dunia dalam keadaan miskin? '" beliau bersabda: "Lalu pintu surga dibukakan untuk Musa hingga ia dapat melihat ke dalamnya, kemudian Allah berfirman: 'Wahai Musa, inilah yang telah Aku persiapkan untuknya! ' maka Musa pun berkata: 'Wahai Rabb, demi kemuliaan dan keagungan-Mu, kalaupun sekiranya kedua tangan dan kakinya terpotong dan dia berjalan dengan mukanya semenjak Engkau menciptakannya hingga hari kiamat nanati, jika tempat kembalinya adalah sepeti ini maka dia tidak akan rugi sedikitpun." Beliau bersabda: "Kemudian Musa berkata: 'Mengapa hamba-Mu yang kafir Engkau lapangkan kehidupannya di dunia? ' beliau bersabda: "Lalu pintu neraka dibukakan untuk Musa kemudian dikatakan kepadanya: 'Wahai Musa, inilah yang telah Aku persiapkan untuknya.' Maka Musa pun berkata: 'Wahai Rabb, demi kemuliaan dan keagungan-Mu, sekiranya ia telah memiliki dunia semenjak Engkau ciptakan, jika tempat kembalinya adalah seperti ini maka tidak ada kebaikan sedikitpun baginya."
Musnad Ahmad 11343: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ibrahim bin Al Harits At Taimi] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] dan [Abu Umamah bin Sahal bin Hanif] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah] mereka berdua berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mandi di hari jum'at, bersiwak dan memakai wewangian jika memilikinya, lalu memakai pakaian yang paling baik, kemudian ia berangkat ke masjid, dengan tidak melangkahi pundak manusia, lalu shalat semampunya, setelah itu ia diam dan tidak berbicara apapun setelah imam keluar hingga shalat jum'at selesai ditunaikan, maka hal itu akan menjadi penebus dosanya antara jum'at tersebut dengan jum'at sebelumnya." Perawi berkata: Abu Hurairah berkata: "Dan itu masih ditambah dengan tiga hari, sesungguhnya Allah membalas satu kebaikan dengan sepuluh kebaikan yang semisal."
Musnad Ahmad 11344: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al 'Ala` bin Abdurrahman] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Apabila tiba hari jum'at, malaikat duduk di pintu-pintu masjid seraya mencatat orang-orang yang datang ke masjid dari rumah-rumah mereka. Ada seseorang yang seakan bersedekah unta, ada yang bersedekah sapi, ada yang bersedekah kambing, ada yang bersedekah ayam, ada yang bersedekah burung, dan ada yang bersedekah telur. Apabila seorang Mu`adzin telah mengumandangkan adzan dan imam menaiki mimbar, maka buku catatan akan ditutup dan mereka masuk masjid untuk mendengarkan khutbah."
Musnad Ahmad 11345: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin 'Amru bin 'Atho` bin Yasar] dari 'Atho` bin Yasar bahwasanya ia telah menceritakan kepadanya, bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya, bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang mukmin terkena penyakit, kelelahan, kepedihan, kesedihan, gangguan hingga kemurungan yang menimpanya kecuali dengannya Allah akan menghapus keburukan-keburukannya."
Musnad Ahmad 11346: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abdullah bin Qusaith] bahwa [Abu Salamah] dan [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] keduanya mengabarkan kepadanya, bahwa keduanya mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membagi-bagikan makanan yang berbeda-beda kepada mereka, sebagian ada yang bagus dan sebagian ada yang jelek, " Abu Sa'id berkata: "Maka kami pun pergi untuk saling menukar bagiannya masing-masing dengan disertai tambahan, namun Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami untuk saling membeli kecuali sama dalam takaran dan tidak ada tambahan di dalamnya."
Musnad Ahmad 11347: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [keponakan Ibnu Syihab] dari pamannya [Muhammad bin Muslim], ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Salim bin Abdullah] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya hadits seperti itu dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian ia berjumpa [Ibnu Umar] dan berkata kepadanya, "Wahai Abu Sa'id, apa yang engkau dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" Abu Sa'id berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Emas dengan emas sebanding, dan perak dengan perak sebanding."
Musnad Ahmad 11348: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fithr] dari [Isma'il bin Raja` Az Zubaidi] dari [Bapaknya] ia berkata: Aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Kami duduk-duduk menunggu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau keluar dari salah satu rumah istrinya." Abu Sa'id berkata: "kami berdiri bangun bersama beliau, namun sandal beliau putus hingga Ali berangkat terakhir untuk menjahitnya terlebih dahulu. Beliau lalu berjalan dan kami pun ikut berjalan bersamanya, kemudian beliau berhenti menunggunya dan kami juga ikut berhenti bersamanya. Setelah itu beliau bersabda: "Sesungguhnya di antara kalian akan ada seseorang yang akan memerangi manusia berdasarkan takwil Al Qur`an sebagaimana aku memerangi manusia ketika ia (Al Qur`an) diturunkan." Lalu kami pun saling mengharap, sedang di antara kami ada Abu Bakar dan Umar, kemudian beliau bersabda: "Bukan (di antara kalian yang disini), tetapi ia adalah si penjahit sandal." Abu Sa'id berkata: "Lalu kami mendatangi Ali untuk memberikan kabar gembira kepadanya, namun sepertinya ia sudah mengetahuinya."
Musnad Ahmad 11349: Telah menceritakan kepada kami [Husain] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ayyasy] -yaitu Isma'il- dari [Al Hajjaj bin Marwan Al Kala'i] dan [Aqil bin Mudrik As Sulami] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ada seorang laki-laki datang kepadanya seraya berkata: "Beri aku nasihat!" Abu Sa'id berkata: "Engkau meminta apa yang aku pernah memintanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebelummu! Aku nasihatkan kepadamu untuk selalu bertakwa kepada Allah, karena takwa adalah ujung pangkal segala urusan, hendaklah engkau berjihad karena itu adalah rahbaniyyah (kependetaan) dalam Islam. Hendaklah engkau selalu mengingat Allah dan membaca Al Qur`an, karena itu adalah tourmu ke langit dan dzikirmu di bumi." Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fithr] berkata: telah menceritakan kepadaku [Isma'il bin Raja`] berkata: aku mendengar [Bapakku] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Kami duduk-duduk menunggu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia menyebutkan hadits tersebut. Hanya saja ia menyebutkan: "Aku menemuinya untuk memberikan kabar gembira ini, " ia berkata lagi, "Namun dia tidak mengangkat kepala seakan-akan dia sudah mendengar hadits ini."
Musnad Ahmad 11350: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Walid] -yaitu Ibnu Abdullah bin Jami` berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi Ibnu shayyad yang sedang bermain dengan anak-anak, kemudian bersabda kepadanya: "Apakah engkau mengakui bahwa aku adalah utusan Allah?" Lalu Ibnu Shayyad balik bertanya: "Apakah engkau juga mengakui bahwa aku juga utusan Allah?" Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Aku menyembunyikan sesuatu darimu, " Ibnu Shayyad berkata: "Asap!" beliau lalu bersabda: "Pergilah engkau, sekali-kali engkau tidak akan dapat melampaui apa yang telah ditentukan untukmu."
Musnad Ahmad 11351: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'm] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Ibnu Abu Nu'm] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hasan dan Husain adalah pemimpin para pemuda penduduk surga."
Musnad Ahmad 11352: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abul Waddak Jabr bin Nauf] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id] berkata: "Kami mendapatkan budak-budak wanita dari perang Hunain, kami lalu melakukan 'azl dengan harapan agar kami dapat meminta tebusan dari keluarga mereka. Namun sebagian dari kami berkata: "Mengapa kalian melakukan hal ini padahal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masih hidup di tengah-tengah kalian, " maka kami pun mendatangi beliau, atau ia mengatakan, "kami sebutkan hal itu kepada beliau, kemudian beliau bersabda: "Tidak setiap air mani akan menjadi anak, dan jika Allah telah menghendaki maka ia akan jadi." Kemudian kami melewati periuk yang sedang mendidih, beliau bertanya kepada kami: "Daging apa ini?" kami menjawab: "Daging keledai!" Beliau bertanya lagi: "Keledai peliharaan atau tidak?" kami menjawab, "Peliharaan, " maka beliau pun bersabda: "Kalau begitu janganlah kalian teruskan!" maka kamipun tidak jadi memasaknya, padahal kami sangat lapar dan ingin sekali memakannya. Dan kami juga diperintahkan untuk mengikat tempat minum kami.
Musnad Ahmad 11353: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Habib bin Abu Tsabit] dari [Adl Dhahak Al Misyraqi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dalam sebuah hadits yang beliau tuturkan, beliau bersabda: "Akan ada suatu kaum yang keluar dari kelompok manusia yang bermacam-macam, lalu mereka akan dibunuh oleh kelompok yang paling dekat dengan kebenaran di antara dua kelompok yang ada."
Musnad Ahmad 11354: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Masarrah bin Ma'bad] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Ubaid] seorang sahabat Sulaiman, ia berkata: Aku melihat ['Atho` bin Yazid Al Laitsi] berdiri shalat dengan mengenakan imamah berwarna hitam, yang mejuntai ke belakang dan dia menyemir jenggotnya dengan warna kuning. Lalu aku lewat di depannya, tetapi ia menghalangiku seraya berkata: [Abu Sa'id Al Khudri] telah menceritakan kepadaku bahwasanya suatu ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri melaksanakan shalat subuh dan ia berada di belakangnya, lalu beliau membaca surat, namun terjadi kekeliruan dalam bacaannya. Maka ketika telah selesai shalat beliau bersabda: "Sekiranya kalian melihatku memegang Iblis dengan tanganku, dan sungguh aku masih mencekik lehernya hingga aku merasakan dingin air liurnya mengalir antara dua jariku ini: ibu jari dan telunjuk. Dan kalau bukan karena doa saudaraku Sulaiman, sungguh ia masih akan tetap dalam keadaan terikat hingga datang waktu subuh pada tiang masjid, sehingga anak-anak kecil di Madinah ini dapat mempermainkannya. Maka, barangsiapa di antara kalian dapat shalat tanpa ada seorang pun yang lewat di depannya hendaklah ia lakukan."
Musnad Ahmad 11355: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Bukair] berkata: telah menceritakan kepadaku [Mindal bin Ali] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al A'masy] dari [Sa'd Ath Tha`i] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan masuk surga lima golongan orang: pecandu khamer, orang yang percaya dengan sihir, orang yang memutuskan hubungan kekerabatan, dukun dan mannan (orang yang mengungkit-ungkit pemberian)."
Musnad Ahmad 11356: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hilal] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian merasa ragu dalam shalatnya apakah telah mengerjakan tiga atau empat raka'at, hendaklah ia buang rasa ragu-ragu tersebut dan hendaklah mengambil yang paling ia yakini kemudian sujud dengan dua kali sujud sebelum salam. Apabila ia telah mengerjakan lima raka'at maka sujud tersebut adalah sebagai penyempurna." Musa sekali waktu menyebutkan: "Jika ia telah mengerjakan lima raka'at maka sujud tersebut telah menyempurnakannya. Namun jika ia telah sempurna mengerjakan empat raka'at, maka hal itu akan membuat setan benci."
Musnad Ahmad 11357: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] dari [Ibnu Lahi'ah] dari [Musa bin Wardan] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Al Washilah adalah tingkatan di sisi Allah yang tidak ada tingkatan yang lebih tinggi di atasnya, maka mintalah kepada Allah agar aku diberikan Al Wasilah."
Musnad Ahmad 11358: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ishaq] dari ['Amru bin Yahya bin Umarah] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Semua tempat di bumi ini adalah masjid dan tempat bersuci, kecuali kuburan dan kamar mandi."
Musnad Ahmad 11359: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Ibnu Abu Laila] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu wasaq adalah enam puluh sha`."
Musnad Ahmad 11360: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Darraj] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekiranya sebuah gunung dipukul dengan alat pemukul dari besi neraka pasti akan hancur lebur, dan sekiranya satu ember Ghassaq (cairan kotor penduduk neraka), dituangkan ke dunia maka seluruh penduduk dunia pasti akan mencium bau busuknya."
Musnad Ahmad 11361: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari saudaranya [Ma'bad bin Sirin], dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Kami singgah pada suatu tempat, lalu datanglah seorang wanita kepada kami dan berkata: "Sesungguhnya pemimpin wilayah ini sedang sakit, maka apakah dari kalian ada seseorang yang bisa meruqyah?" Abu Sa'id berkata: "Maka berdirilah seorang laki-laki mengikuti wanita tersebut, padahal kami mengira bahwa laki-laki tersebut kurang bagus dalam membaca Al Qur`an. Laki-laki itu akhirnya pergi bersama wanita tersebut, lalu ia meruqyahnya sampai sembuh sehingga mereka memberikan tiga puluh ekor kambing kepadanya." Abu Sa'id berkata: "Dan aku mengira bahwa laki-laki itu berkata: "Mereka telah memberikan kami minuman susu, " maka ketika ia telah kembali kami pun bertanya kepadanya: "Apakah engkau pandai meruqyah?" ia menjawab, "Tidak, aku hanya membacakan Fatihatul Kitab (surat al fatihah)." Abu Sa'id berkata: Aku lalu berkata: "Kalian jangan melakukan apapun sehingga kita datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " maka ketika telah tiba, kami datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian aku menceritakan hal tersebut kepada beliau, maka beliau pun bersabda: "Tidak tahukah bahwa itu adalah ruqyah, bagilah (hadiah itu) dan ikutkan aku dalam pembagian kalian."
Musnad Ahmad 11362: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan Ats Tsauri] dan [Hammad bin Salamah] dari ['Amru bin Yahya] dari [Bapaknya]. Sedangkan [Hammad] menyebutkan dalam haditsnya dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan ia tidak menyebutkan nama [Sufyan Abu Sa'id], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bumi semuanya adalah masjid, kecuali kuburan dan kamar mandi." Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad], kemudian menyebutkan dari [Abu Sa'id] yang menurutnya itu berasal dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 11363: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [An Nu'man bin Abu Ayyasy] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berpuasa satu hari di jalan Allah, maka Allah akan menjauhkannya dari neraka sejauh tujuh puluh tahun perjalanan."
Musnad Ahmad 11364: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Fudlail bin Marzuq] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah lebih berbahagia dengan taubat hamba-Nya dari bahagianya seseorang yang kehilangan kendaraan (unta) yang membawa seluruh kebutuhan hidupnya dalam perjalanan di padang pasir yang sangat luas, ketika dia sudah mencari kemana-mana dan hampir mati, tiba-tiba dia mendapatkan kendaraannya berada di hadapannya."
Musnad Ahmad 11365: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Qasim bin Al Fadhl Al Hudani] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Seekor serigala mengambil seekor domba, maka penggembala domba tersebut kemudian mencari dan merebutnya kembali, sehingga serigala tersebut terduduk di atas ekornya seraya berkata: "Tidakkah kamu takut kepada Allah, karena kamu telah merebut rizki yang telah Allah berikan kepadaku?" Maka penggembala tersebut berkata: "Betapa anehnya, seekor serigala yang duduk di atas ekornya dapat berbicara kepadaku layaknya manusia!" Kemudian serigala tersebut berkata lagi, "Maukah aku beritahukan kepadamu sesuatu yang lebih menakjubkan dari itu semua? Sesungguhnya Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam yang berada di Yatsrib sedang mengabarkan kepada manusia tentang kabar-kabar yang telah berlalu." Abu Sa'id berkata: Kemudian penggembala tersebut segera menggiring domba-dombanya hingga sampai di Madinah. Lalu dia menelusuri sudut-sudut kota Madinah, kemudian ia menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya memberitahukan kejadian tersebut kepadanya. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan seseorang untuk mengumandangkan: 'Asshalaatul jaami'ah'. Maka orang-orang pun berkumpul, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan penggembala tersebut untuk memberitahukan kepada mereka apa yang telah ia alami, maka ia pun mengabarkan kepada mereka kejadian yang ia alami, setelah itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kiamat belum akan terjadi sehingga binatang buas dapat berbicara kepada manusia, pecut serta tali sandal seseorang dapat berbicara kepada pemiliknya, dan pahanya dapat memberitahukannya apa yang telah diperbuat istrinya ketika ia tidak ada di rumah."
Musnad Ahmad 11366: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [seorang laki-laki], dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian terhalang untuk menyampaikan kebenaran yang ia lihat atau ia ketahui karena takut kepada manusia." [Syu'bah] berkata: "Lalu hadits ini aku ceritakan kepada [Qotadah], maka ia pun berkata: "Hadits ini dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Sa'id], ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian terhalang untuk menyampaikan kebenaran yang ia lihat atau ia ketahui karena takut kepada manusia." Abu Sa'id berkata: "Hadits itu mendorongku untuk menaiki kendaraan menemui Mu'awiyah, lalu aku penuhi telingannya (dengan teguran), setelah itu aku kembali pulang." [Syu'bah] berkata: "Hadits ini telah diceritakan kepadaku oleh empat orang: [Abu Nadhrah], [Qotadah], [Abu Maslamah], [Al Jurairi] dan seorang laki-laki."
Musnad Ahmad 11367: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan [Abu An Nadlr] mereka berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdul Aziz bin Abdullah bin Abu Salamah] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian merasa ragu dalam shalatnya hingga tidak tahu apakah tiga raka'at atau empat raka'at yang telah ia kerjakan, maka hendaklah ia bangun dan shalat satu raka'at, [Yazid] berkata: "Agar keraguan itu tertumpu pada jumlah raka'at yang lebih, " setelah itu hendaklah ia sujud sahwi dua raka'at, jika ia telah melaksanakan lima raka'at, maka sujud tersebut sebagai penyempurna. Dan jika ia melaksanakan empat raka'at, maka hal itu akan menjadikan setan benci."
Musnad Ahmad 11368: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam bin Yahya], Bapakku dan [Abu Badr] dari [Sai'd] dari [Qatadah] dari berkata dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Jika berkumpul tiga orang hendaklah seorang dari mereka menjadi imam bagi yang lain, dan yang paling berhak untuk jadi imam adalah yang paling paham dengan Al Qur`an dari mereka."
Musnad Ahmad 11369: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Adi] dari [Ibnu 'Aun] dari [Al Hasan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketahuilah, sesungguhnya dunia itu hijau dan terasa manis, maka takutlah kalian dari dunia dan wanita, dan ketahuilah bahwa setiap pengkhianat akan dipasangkan padanya sebuah bendera, dan orang yang paling besar pengkhianatannya dari kalian adalah pemimpin umat, " dan aku masih ingat, bahwa beliau waktu itu mengeraskan suaranya pada kalimat tersebut."
Musnad Ahmad 11370: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Shalih Abu Al Khalil] dari [Abu Alqamah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendapatkan tawanan (wanita) pada saat perang Authas, dan para tawanan wanita tersebut telah memiliki suami, sedangkan pada waktu itu para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menahan diri dan merasa berdosa jika harus bersetubuh dengan mereka, " Abu Sa'id berkata: "Maka berkenaan dengan hal itu turunlah ayat ini: "dan (diharamkan juga kamu mengawini) wanita yang bersuami, kecuali budak-budak yang kamu miliki." Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Al Khalil] dari [Abu Alqamah Al Hasyimi] dari [Abu Sa'id], lalu ia menyebutkan maknanya, hanya saja ia menambahkan lafadz, "Wanita-wanita."
Musnad Ahmad 11371: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Bakr Al Muzani] berkata: [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Aku bermimpi menulis surat Shaad, " Abu Sa'id berkata: "Ketika aku sampai pada ayat sajadah, aku melihat tinta, pena dan segala sesuatu yang ada sujud di hadapannya, " Abu Sa'id berkata: "Lalu hal itu aku ceritakan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau selalu sujud (ketika membaca ayat itu)."
Musnad Ahmad 11372: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, kalian benar-benar akan mengikuti kebiasaan orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, sehingga sekiranya mereka masuk ke dalam lubang biawak pun kalian pasti akan mengikuti mereka." Kami bertanya, "Wahai Rasulullah, apakah mereka itu yahudi dan Nasrani?" beliau menjawab: "Siapa lagi kalau bukan mereka."
Musnad Ahmad 11373: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr] dari [Al A'masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Istri Shafwan bin Mu'aththal datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Sesungguhnya Shafwan selalu membuatku batal jika aku sedang berpuasa, dan memukulku jika aku sedang melaksanakan shalat, sedangkan dia sendiri tidak pernah melaksanakan shalat subuh hingga matahari terbit, " Abu Sa'id berkata: "Lalu beliau memerintahkan agar Shafwan dipanggil mengadapnya, kemudian beliau bersabda: "Apa yang akan engkau katakan tentang (pengaduan) istrimu ini?" Shafwan berkata: "Adapun perkataannya: 'selalu membuatku batal' sesungguhnya aku adalah seorang laki-laki yang masih muda, padahal aku telah melarangnya untuk berpuasa, " Abu Sa'id berkata: "Maka pada saat itulah beliau melarang seorang wanita untuk berpuasa kecuali atas izin suaminya, Shafwan berkata: "Adapun perkataannya bahwa aku selalu memukulnya ketika ia melakukan shalat, karena ia membaca dua surat dalam shalat sehingga menjadikan aku terlambat, " beliau berkata: "Sekiranya yang membacanya adalah orang lain engkau tidak mendapatkan bahaya, " Shafwan berkata: "Adapun perkataannya bahwa aku tidak shalat kecuali jika matahari telah terbit, sesungguhnya aku adalah orang yang susah bangun, dan aku juga dari keluarga yang terkenal susah bangunnya, " beliau lalu bersabda: "Jika engkau telah bangun maka shalatlah."
Musnad Ahmad 11374: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Awanah] dari [Manshur bin Zadzan] dari [Al Walid Abu Bisyr] dari [Abu Ash Shiddiq] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan shalat zhuhur pada dua raka'at yang pertama setiap raka'atnya sekadar bacaan tiga puluh ayat, dan pada dua raka'at yang terakhir setiap raka'atnya sekadar dengan bacaan lima belas ayat. Sedangkan pada shalat ashar, dua raka'at yang pertama pada setiap raka'atnya sekadar dengan bacaan lima belas ayat, dan pada dua raka'at yang terakhir setiap raka'atnya sekadar setengah raka'at yang pertama."
Musnad Ahmad 11375: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari [Bisyr bin Harb] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa di Arafah seperti ini -yaitu dengan punggung telapak tangannya-."
Musnad Ahmad 11376: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari [Bisyr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang berpuasa pada hari iedul fitri dan hari iedul adlha."
Musnad Ahmad 11377: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Bisyr] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari memakan kurats (sejenis bawang), bawang merah dan bawang putih, " lalu kami bertanya, "Apakah itu diharamkan?" ia menjawab: "Tidak, akan tetapi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari tanaman tersebut."
Musnad Ahmad 11378: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari [Bisyr bin Harb] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri di Arafah berdoa seperti ini -seraya menjadikan punggung telapak tangannya lebih rendah dari wajah, dan mengangkat keduanya lebih tinggi dari dada dan lebih rendah dari pundak-."
Musnad Ahmad 11379: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abu Hakim] telah menceritakan kepada kami [Al Hakam bin Abban] berkata: aku mendengar [Ikrimah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Ketika haji kami berbekal wasyiq (daging yang dibuat dendeng) dan ia bisa bertahan hingga waktu satu tahun."
Musnad Ahmad 11380: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman An Naji] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Mutawakkil An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat zhuhur bersama para sahabatnya, " Abu Sa'id berkata: "Lalu masuklah seorang sahabat, kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepadanya: "Wahai fulan, apa yang menghalangimu untuk melaksanakan shalat?" Abu Sa'id berkata: "Lalu iapun menyebutkan sesuatu yang menjadi alasannya, " Abu Sa'id berkata: "Lalu ia berdiri dan shalat, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Ketahuilah, barangsiapa ingin bersedekah kepada orang ini hendaklah ia shalat bersamanya, " Abu Sa'id berkata: "Maka berdirilah seorang dari sahabat kemudian shalat bersamanya."
Musnad Ahmad 11381: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, pernah terjadi kenaikan harga yang sangat tinggi, kemudian para sahabat mengatakan kepada beliau: "Tetapkanlah harga bagi kami!" beliau menjawab: "Sesungguhnya hanya Allah yang berhak untuk itu. Aku berharap ketika aku harus berpisah dengan kalian, tidak seorangpun yang menuntut aku karena merasa didzalimi haknya baik dalam masalah harta ataupun jiwa."
Musnad Ahmad 11382: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Suhail bin Abu Shalih] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ikut mengiringi jenazah, maka janganlah duduk sebelum ia diletakkan."
Musnad Ahmad 11383: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab bin 'Atho`] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari memakan daging hewan kurban yang disimpan lebih dari tiga hari, " Abu Sa'id berkata: Maka para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami mempunyai banyak tanggungan keluarga!" Lalu beliau bersabda: "Makan dan simpanlah, serta berbuat baiklah."
Musnad Ahmad 11384: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ashim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Iyas Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: -Aku melihat bahwa riwayat itu dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, - beliau bersabda: "Jika engkau berada dalam sebidang kebun hendaklah engkau panggil pemiliknya hingga tiga kali, jika ia menjawabmu (maka makanlah apa yang ada di dalamnya), jika tidak ada jawaban maka makanlah meskipun tanpa sepengetahuan darinya dengan syarat tidak membuat kerusakan. Dan jika engkau mendatangi penggembala maka panggillah pemiliknya hingga tiga kali, jika ia menjawabmu (maka minumlah susu ternaknya), namun jika tidak maka minumlah dengan tidak membuat kerusakan."
Musnad Ahmad 11385: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Abu Sa'id] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bertamu itu tiga hari, adapun selebihnya adalah sedekah."
Musnad Ahmad 11386: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Yahya bin Habban] dan [Muhammad bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Sh`sha`ah] -keduanya adalah dari Anshar, yaitu dari bani Mazin bin An Najjar, dan keduanya adalah orang-orang yang dapat dipercaya, - dari [Yahya bin Umarah bin Abu Hasan] dan [Abbad bin Tamim] -dan keduanya juga dari kelompok mereka berdua, kedua orang ini juga orang-orang yang dapat dipercaya, - dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perak yang kurang dari lima uqiah tidak ada zakat, unta yang kurang dari lima ekor tidak ada zakat, dan kurma yang kurang dari lima wasaq tidak ada zakatnya."
Musnad Ahmad 11387: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Shalih], [Ibnu Syihab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Umamah bin Sahal] bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika aku sedang tertidur aku bermimpi melihat manusia sedang dikumpulkan, di antara mereka ada yang memakai baju hingga buah dadanya, ada yang lebih ke bawah lagi, lalu Umar bin Khaththab melewatiku dengan memakai pakaian yang lebih panjang dari mereka." Para sahabat bertanya: "Bagaimana engkau menta`wilkannya ya Rasulullah?" beliau bersabda: "Urusan agama ini." Ya'qub berkata: "Aku tidak bisa menghafal apa yang aku dengar darinya, " Ya'qub berkata: telah menceritakan kepada kami Shalih dari Ibnu Syihab.
Musnad Ahmad 11388: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Salith bin Ayyub bin Al Hakam Al Anshari] dari [Ubaidullah bin Abdurrahman bin Rafi' Al Anshari] kemudian seorang dari bani Adi bin An Najjar, dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: ada pertanyaan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Wahai Rasulullah, bagaimana jika engkau diambilkan air dari sumur budla'ah milik bani Sa'idah, sedang sumur dilemparkan darah haid kaum wanita, daging anjing dan kotoran manusia ke dalamnya?" Abu Sa'id berkata: Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya air itu suci mensucikan dan tidak dinajiskan oleh sesuatu."
Musnad Ahmad 11389: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Abdullah bin Qusaith] dari ['Atho` bin Yasar] dari saudaranya [Sulaiman bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah kepada manusia di atas mimbarnya: "Wahai manusia sekalian, sesungguhnya telah diperlihatkan kepadaku malam lailatul qadar namun aku dilupakannya, dan aku juga bermimpi bahwa pada kedua sikuku ada dua gelang emas, namun aku tidak menyukainya lalu aku tiup hingga keduanya terbang, dan aku ta`wilkan bahwa keduanya adalah dua orang pendusta: dari Yaman dan dari Yamamah."
Musnad Ahmad 11390: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Abdurrahman bin Ma'mar bin Hazm] dari [Sulaiman bin Muhammad bin Ka'ab bin ujrah] dari bibinya [Zainab binti Ka'ab] istri Abu Sa'id Al Khudri, dari Abu Sa'id Al Khudri ia berkata: Orang-orang mengadukan perihal Ali kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berdiri berkhutbah di hadapan kami, aku mendengar beliau bersabda: "Wahai masyarakat jangan sekali-kali kalian mengadukan perihal Ali, demi Allah sungguh dia adalah orang yang paling keras dalam hal Dzat Allah, " atau beliau mengatakan, "(pemberani) di jalan Allah."
Musnad Ahmad 11391: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Al Walid bin Katsir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Abu Salamah] bahwa [Ubaidullah bin Abdurrahman bin Rafi'] menceritakan kepadanya, bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan, bahwasanya telah ada pertanyaan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, "Wahai Rasulullah, Apakah kami boleh berwudlu dari sumur budlo'ah, padahal darah haid, daging anjing dan bangkai dilemparkan ke dalamnya?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya air itu suci mensucikan dan tidak dinajiskan oleh sesuatu."
Musnad Ahmad 11392: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Sh`sha`ah] bahwasanya ia mendengar [Yahya bin Umarah bin Abu Hasan] dan [Abbad bin Tamim] menceritakan, bahwasanya keduanya mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan, bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kurma yang kurang dari lima wasaq tidak ada zakat, perak yang kurang dari lima uqiah tidak ada zakat dan unta yang kurang dari lima ekor tidak ada zakatnya."
Musnad Ahmad 11393: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj bin Muhammad] dari [Syu'bah] dari [Jabir] berkata: aku mendengar [Muhammad bin Qarazhah] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri], Bahwasanya ia membeli seekor domba untuk dijadikan hewan kurban, namun seekor serigala memakan ekornya, Abu Sa'id berkata: "Lalu aku mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan menanyakannya kepada beliau, maka beliau pun bersabda: "Berkurbanlah dengannya."
Musnad Ahmad 11394: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abbad bin 'Abbad] dari [Mujalid bin Sa'id] dari [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh Mudhar akan memerangi hamba-hamba Allah hingga Allah tidak disembah oleh siapapun, dan sungguh orang-orang yang beriman akan memerangi mereka sehingga mereka tidak dapat menghalangi air yang keluar dari saluran air."
Musnad Ahmad 11395: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abdullah] dari [Abdullah bin Khabbab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari berpuasa wishal, beliau bersabda: "Barangsiapa harus melakukan puasa wishal hendaklah ia melakukannya dari waktu sahur hingga sahur berikutnya, " maka ditanyakan kepada beliau: "Wahai Rasulullah, engkau sendiri melakukannya!" beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidak seperti kalian, pada waktu malam ada (Dzat) yang memberiku makan dan minum."
Musnad Ahmad 11396: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abu Ishaq] dari [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id], dan [Qais bin Wahb] dari [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada perang Authas: "Wanita hamil tidak boleh disetubuhi hingga ia melahirkan, atau wanita yang tidak hamil hingga ia haid satu kali."
Musnad Ahmad 11397: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abbad bin Abbad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mu'alla bin Ziyad Al Qurdusi] dari [Al Hasan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketahuilah, Jangan sampai seorang laki-laki terhalang untuk menegakkan suatu kebenaran yang ia ketahui karena takut kepada manusia."
Musnad Ahmad 11398: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mughirah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abdul Aziz] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Athiyyah bin Qais] dari [seseorang] yang menceritakan kepadanya, dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami pada tahun penaklukan untuk berangkat dua malam terakhir menjelang berakhirnya bulan ramadhan. Kami keluar dalam keadaan berpuasa, hal itu kami lakukan hingga kami merasakan kehausan yang sangat, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun memerintahkan kepada kami untuk berbuka, sehingga di antara mereka ada yang berpuasa dan ada yang berbuka, hal itu kami lakukan hingga kami hampir bertemu dengan musuh, lalu beliau memerintahkan kepada kami untuk berbuka, maka kamipun berbuka semuanya."
Musnad Ahmad 11399: Telah menceritakan kepada kami [Al Hakam bin Nafi'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abdul Aziz] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Athiyyah bin Qais] dari [Qaza'ah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami pada tahun penaklukan untuk berangkat dua malam terakhir menjelang berakhirnya bulan ramadhan. Kami keluar dalam keadaan berpuasa, hal itu kami lakukan hingga kami merasakan kehausan yang sangat, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun memerintahkan kepada kami untuk berbuka, sehingga orang-orang pun berbahagia, di antara mereka ada yang tetap berpuasa dan ada yang berbuka."
Musnad Ahmad 11400: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mughirah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abdul Aziz] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Athiyyah bin Qais] dari [seseorang] yang menceritakan kepadanya, dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mengucapkan: SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya), beliau membaca: "ALLAHUMMA RABBANA LAKAL HAMDU MIL`AS SAMAWATI WA MIL`AL ARDLI WA MIL`A MA SYI'TA MIN SYAI`IN BA`DU AHLATS TSANA`I WAL MAJDI AHAQQU MA QAALAL ABDU WA KULLUNA LAKA ABDUN LAA MAANI'A LIMAA A'THAITA WA LAA YANFA'U DZAL JADDI MINKAL JADDU (Wahai Tuhan kami, bagi-Mu segala pujian, pujian sepenuh langit dan sepenuh bumi, sepenuh apa yang Engkau kehendaki setelah itu, Wahai Tuhan Yang layak untuk dipuji dan diagungkan, Yang paling berhak dikatakan oleh seorang hamba dan kami seluruhnya adalah hamba-Mu. Ya Allah, tidak ada yang menghalangi apa yang Engkau berikan dan tidak ada pula yang dapat memberi apa yang Engkau halangi, tidak bermanfaat kekayaan bagi orang yang memilikinya, hanya dari-Mu kekayaan itu."
Musnad Ahmad 11401: Telah menceritakan kepada kami [Al Hakam bin Nafi'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abdul Aziz] dari ['Athiyyah bin Qais] dari [Qaza'ah bin Yahya] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mengucapkan: "SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya), beliau membaca: "ALLAHUMMA RABBANA LAKAL HAMDU MIL`AS SAMAWATI WA MIL`AL ARDLI WA MIL`A MA SYI`TA SYAI`IN BA'DU AHLATS TSANA`I WAL MAJDI AHAQQU MA QAALAL ABDU WA KULLUNA LAKA ABDUN LAA MAANI'A LIMAA A'THAITA WA LAA YANFA'U DZAL JADDI MINKAL JADDU (Wahai Tuhan kami, bagi-Mu segala pujian, pujian sepenuh langit dan sepenuh bumi, sepenuh apa yang Engkau kehendaki setelah itu, Wahai Tuhan Yang layak untuk dipuji dan diagungkan, Yang paling berhak dikatakan oleh seorang hamba dan kami seluruhnya adalah hamba-Mu. Ya Allah, tidak ada yang menghalangi apa yang Engkau berikan dan tidak ada pula yang dapat memberi apa yang Engkau halangi, tidak bermanfaat kekayaan bagi orang yang memilikinya, hanya dari-Mu kekayaan itu)."
Musnad Ahmad 11402: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ayyasy] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mutharrif] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hazim] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang-orang yang saling mencintai, kamar-kamar mereka akan terlihat di surga seperti bintang-bintang yang terbit di sebelah timur atau barat, lalu dikatakan: 'Siapakah mereka, ' lalu dijawab: 'Mereka adalah orang-orang yang saling mencintai karena Allah 'azza wajalla.'"
Musnad Ahmad 11403: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin 'Ayyasy] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mutharrif] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian ragu dalam shalatnya hendaklah ia buang perasaan tersebut dan mengambil yang ia yakini lalu sujud dengan dua kali sujud. Jika ia telah melaksanakan lima raka'at maka sujud tersebut sebagai penyempurnanya. Dan jika ia melaksanakan empat raka'at maka hal itu akan menjadikan setan benci."
Musnad Ahmad 11404: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketahuilah, Jangan sampai kalian terhalang untuk mengatakan kebenaran karena takut kepada manusia."
Musnad Ahmad 11405: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Khulaid bin Ja'far] berkata: aku mendengar [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] berkata: "Diperbincang tentang minyak misik di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliaupun bersabda: "Bukankah itu minyak yang paling bagus!"
Musnad Ahmad 11406: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dari [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Ibnu Abu Utbah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah seorang yang pemalu melebihi seorang gadis yang dipingit dalam kamarnya, jika beliau tidak menyukai sesuatu maka kami dapat mengetahui dari rauh wajahnya."
Musnad Ahmad 11407: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang khalifah yang diangkat kecuali ia akan mampunyai dua teman: teman yang memerintahkan dan menganjurkannya untuk amal kebaikan, serta teman yang memerintahkan dan menganjurkannya untuk amal keburukan, maka orang yang terjaga adalah orang yang dijaga oleh Allah."
Musnad Ahmad 11408: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah berkata kepada penduduk surga: 'Wahai penduduk surga! ' Mereka menjawab: 'Kami penuhi panggilan-Mu ya Rabb kami, ' Allah berkata: 'Apakah kalian sudah ridha? ' Mereka menjawab: 'Bagaimana kami tidak ridha, padahal Engkau telah memberikan kami apa-apa yang tidak pernah Engkau berikan kepada seorang pun dari hamba-Mu, ' Allah berkata: 'Aku akan memberikan kepada kalian sesuatu yang lebih utama dari itu semua, ' Mereka bertanya: 'Wahai Rabb, apakah sesuatu yang lebih utama tersebut? ' Allah menjawab: 'Aku halalkan untuk kalian keridhaan-Ku, maka Aku tidak akan marah sedikitpun kepada kalian setelah ini.'"
Musnad Ahmad 11409: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin Yazid Abu Syuja'] dari [Abu As Samh] dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau menafsirkan tentang firman Allah: "dan mereka di dalam neraka itu dalam keadaan cacat" beliau berkata: "Api neraka memanggangnya, kemudian bibir atasnya mengelupas hingga sampai tengah-tengah kepalanya, dan bibir bawahnya lembek hingga ke pusarnya."
Musnad Ahmad 11410: Telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Syu'aib bin Abu Hamzah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Bapakku], [Muhammad] -yaitu Az Zuhri- berkata: telah mengabarkan kepadaku [Humaid bin Abdurrahman] bahwa [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] mengabarkan, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat dahak pada dinding masjid, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil kerikil seraya membersihkannya, setelah itu beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat dan ingin meludah, maka janganlah melakukannya pada arah depan atau kanannya, namun hendaklah ia meludah ke sebelah kiri atau di bawah telapak kaki kirinya."
Musnad Ahmad 11411: Telah menceritakan kepada kami [Abul Yaman] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'aib] dari [Az Zuhri] berkata: dan telah menceritakan kepadaku ['Atho` bin Yazid], bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] telah menceritakan kepadanya, bahwa telah ditanyakan kepada Rasulullah: "Wahai Rasulullah, manusia bagaimana yang paling utama?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang mukmin yang berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwanya, " mereka bertanya lagi: "Lalu siapa lagi?" beliau bersabda: "Seorang mukmin yang berada di suatu lembah, ia beribadah kepada Allah dan menjauh dari manusia agar mereka terhindar dari keburukannya."
Musnad Ahmad 11412: Telah menceritakan kepada kami [Abul Yaman] berkata: telah memberitakan kepada kami [Syu'aib] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abdullah bin Muhairiz Al Jumahi] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] telah mengabarkan kepadanya: bahwa ketika ia sedang duduk-duduk di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datanglah seorang laki-laki Anshar seraya berkata: "Wahai Rasulullah, kami mendapatkan tawanan (wanita), sedang kami ingin harga tinggi jika mereka dijual, lalu bagaimana pendapatmu bila kami melakukan 'azl?" maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "apakah kalian benar-banar melakukannya, tidak mengapa kalian tidak melakukannya, sesungguhnya tidaklah suatu jiwa yang Allah tetapkan untuk lahir kecuali ia pasti akan lahir." Telah menceritakan kepada kami Mu'awiyah berkata: telah menceritakan kepada kami Abu Ishaq dari Al Auza'i berkata: telah menceritakan kepada kami Az Zuhri dari 'Atho` dari Abu Sa'id Al Khudri, ia berkata: "Seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, "Manusia bagaimana yang paling utama?", lalu ia menyebutkan makna hadits Syu'aib diatas.
Musnad Ahmad 11413: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Yaman] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'aib] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abdullah bin Abu Husain] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syahr] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] menceritakan kepadanya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau menuturkan: "Ketika seorang arab badui sedang berada di pinggiran kota Madinah bersama kambing gembalaannya, lalu datanglah seekor serigala mencuri seekor kambing miliknya. Arab badui tersebut memergokinya, lalu iapun merampas dan menyelamatkan kambingnya dari serigala tersebut. Akhirnya serigala itu berjalan dan duduk iq'aa` (duduk di atas pantat) sambil menggerak-gerakkan ekornya, lalu ia berkata kepada sang penggembala: 'Engkau telah mengambil rizki yang Allah berikan kepadaku, ' penggembala itu berkata: 'Sungguh aneh, ada seekor serigala yang duduk sambil menggerak-gerakkan ekornya dapat berbicara denganku, ' serigala itu berkata lagi: 'Demi Allah, sungguh engkau akan lebih heran lagi, ' penggembala itu berkata: 'Terhadap apa aku akan lebih heran lagi? ' serigala itu menjawab: 'Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sekarang berada di antara dua pohon kurma, antara dua tanah berbatu sedang menceritakan kepada manusia tentang berita-berita dimasa lampau dan apa-apa yang akan terjadi dimasa mendatang." Abu Sa'id berkata: Lalu arab badui tersebut menggiring kambingnya dengan cepat hingga ia tiba di kota Madinah, lalu ia mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan mengetuk rumah beliau. Maka ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam selesai dari shalatnya beliau bersabda: "Mana arab badui sang pemilik kambing itu?" Arab badui itu berdiri, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Ceritakanlah apa yang telah engkau dengar dan engkau lihat kepada manusia, " lalu arab badui itupun menceritakan kepada orang-orang apa-apa yang telah ia lihat dan ia dengar. Maka saat itulah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dia benar, itu adalah tanda-tanda sebelum datangnya hari kiamat, demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, tidak akan terjadi hari kiamat hingga salah seorang dari kalian keluar dari rumahnya, lalu sandal, pecut, atau tongkatnya mengabarkan kepadanya tentang apa yang telah dilakukan oleh istrinya sepeninggal kepergiannya."
Musnad Ahmad 11414: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Bukair] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Fudhail bin Marzuq] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] ia berkata: [Abu Sa'id] berkata: Seorang laki-laki dari Anshar berkata kepada sahabatnya: "Demi Allah, aku telah menceritakan kepada kalian bahwa jika semua urusannya (Muhammad) telah selesai dan tuntas ia akan meninggalkan kalian demi yang lainnya, " Abu Sa'id berkata: Lalu mereka pun menolak ucapannya dengan keras dan sinis, maka hal itupun akhirnya sampai ketelinga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian beliau datang seraya mengatakan sesuatu yang aku tidak dapat menghafalnya, " mereka menjawab: "Benar wahai Rasulullah, " kemudian beliau bersabda: "Sesungguhnya kalian tidak mengendarai kuda, " Abu Sa'id berkata: "Maka setiap Rasulullah bertanya kepada mereka tentang sesuatu, mereka selalu menjawab: "Benar wahai Rasulullah, " Abu Sa'id berkata: "Dan ketika beliau melihat mereka tidak memberikan jawaban apa-apa, maka beliau bersabda: "Apakah kalian mengatakan: Kaummu telah memerangimu lalu kami menolongmu, dan kaummu juga telah mengusirmu lalu kami memberimu tempat!" mereka menjawab: "Kami tidak mengatakan hal itu, namun Tuanlah yang mengatakannya sendiri, " beliau bersabda: "Wahai kaum Anshar, tidakkah kalian ridha jika manusia pergi dengan membawa dunia sedang kalian pergi dengan membawa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam!" mereka menjawab: "iya, wahai Rasulullah, " beliau bersabda lagi: "Wahai kaum Anshar, tidakkah kalian ridha jika manusia menempuh sebuah lembah dan kalian juga menempuh lembah yang lain, kemudian aku menempuh lembah yang dilalui oleh kaum Anshar!" mereka menjawab: "iya, wahai Rasulullah, " beliau bersabda: "Sungguh, sekiranya bukan karena hijrah maka aku, teman dekatku, ahli baitku dan pengawalku akan menjadi orang Anshar, maka maafkanlah kesalahan-kesalahan mereka dan terimalah kebaikan-kebaikan mereka." Abu Sa'id berkata: Aku berkata kepada Mu'awiyah: "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah menceritakan kepada kami bahwa setelah sepeninggal beliau akan muncul orang-orang yang mementingkan diri sendiri, " Mu'awiyah berkata: "Lalu apa yang diperintahkan oleh beliau kepada kalian?" aku menjawab: "Beliau memerintahkan kepada kami untuk bersabar, " Mu'awiyah berkata: "Kalau begitu, hendaklah kalian bersabar."
Musnad Ahmad 11415: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, kalian benar-benar akan mengikuti kebiasaan orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, sampai-sampai jika mereka masuk ke dalam lubang biawak kalian pasti akan mengikutinya." Kami bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah mereka yahudi dan Nasrani?" beliau menjawab: "Siapa lagi kalau bukan mereka." Telah menceritakan kepada kami Abu An Nadhr berkata: telah menceritakan kepada kami Abdul Hamid berkata: telah menceritakan kepadaku Syahr berkata: telah menceritakan kepada kami Abu Sa'id Al Khudri, ia berkata: "Ketika seorang laki-laki dari suku Aslam sedang berada di penggembalaan kambingnya, ia memandangi kambingnya dengan senang dari tanah lapang dzil Hulaifah (nama tempat), lalu datanglah seekor serigala mengambil kambing miliknya, maka laki-laki penggembala itupun melemparinya dengan batu hingga ia dapat mengambil kembali kambing miliknya. Serigala itu berlalu seraya duduk dengan menggerak-gerakkan ekornya membelakangi sang penggembala. Lalu ia menyebutkan semisal hadits Syu'aib bin Abu Hamzah.
Musnad Ahmad 11416: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Israil Isma'il Al Mula`i] dari ['Athiyyah] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada seorang yang terbunuh atau mayat berada antara dua kampung, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan untuk mengukurnya antara jarak kedua perkampungan tersebut. Maka diukurlah jarak yang paling dekat antara kedua kampung tersebut, kemudian didapatkan yang paling dekat dengan selisih satu jengkal." Abu Sa'id berkata: "Seakan-akan aku melihat jengkalan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau meletakkannya pada kampung yang lebih dekat."
Musnad Ahmad 11417: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Imran bin Abu Anas] dari [Sa'id bin Abu Sa'id]. Dan telah menceritakannya kepada kami [Qutaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits], [Imran bin Abu Anas] berkata dari [Ibnu Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] ia berkata: "Dua orang laki-laki saling berdebat tentang masjid yang dibagun atas dasar takwa sejak awal pembangunannya, seorang dari mereka berkata: "Itu adalah masjid Quba`, " sedang yang lain mengatakan, "Itu adalah masjid Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Itu adalah masjidku ini."
Musnad Ahmad 11418: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] dan [Abdush Shamad] dan [Abu Amir] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Abu Abdullah] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Ibrahim], [Abu 'Amir] berkata dari [Abu Ibrahim Al Anshari] dari [Abu Sa'id Al Khudri], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya pada tahun Hudaibiyah menggundul kepala mereka, kecuali Utsman bin 'Affan dan Abu Qotadah. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memintakan ampun untuk orang-orang yang menggundul kepala mereka sebanyak tiga kali, dan satu kali untuk orang-orang yang hanya memendekkannya saja." Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Yahya] bahwa [Abu Ibrahim Al Anshari] seorang dari bani Abdul Asyhal berkata: sesungguhnya [Abu Sa'id] menuturkan, lalu ia menyebutkan hadits tersebut.
Musnad Ahmad 11419: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Abu Abdullah] dari [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari mencampur anggur dengan kurma, dan kurma muda dengan kurma masak."
Musnad Ahmad 11420: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] dan [Muhammad bin Bukair] mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Ad Dubbaa`, Al Hantam, An Naqir dan Al Muzaffat. Beliau juga melarang dari mencampur anggur dengan kurma, serta kurma muda dengan kurma masak."
Musnad Ahmad 11421: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Asy'ats] dari [Al Hasan] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Ad Dubbaa`, Al Hantam, An Naqir dan Al Muzaffat. Beliau juga melarang dari mencampur anggur dengan kurma, serta kurma muda dengan kurma masak."
Musnad Ahmad 11422: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Asy'ats] dari [Al Hasan] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Ad Dubbaa`, An Naqir dan Al Muzaffat." Dan beliau mengatakan, "Buatlah nabidz dari bejana minumanmu dan ikatlah pada ujung penutupnya." Telah menceritakan kepada kami Rauh berkata: telah menceritakan kepada kami Sa'id dari Abu Nadhrah dari Abu Sa'id Al Khudri ia berkata: dan telah menceritakan kepadaku seseorang yang bertemu dengan utusan Abdul Qais yang mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang di antara mereka ada Al Asyaj, mereka berkata: "Wahai Rasulullah, kami berasal dari wilayah Rabi'ah, sedangkan antara kami dan engkau ada kafir Mudlar. Lalu ia menyebutkan sebagaimana hadits Yahya, dan ia tidak menyebutkan (lafadz): "Sesungguhnya pada dirimu ada dua unsur."
Musnad Ahmad 11423: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mutsanna Al Qashir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mutawakkil An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang minum dari bejana Al Hantamah, Ad Dubbaa` dan An Naqir."
Musnad Ahmad 11424: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] dari [Abu Sa'id] bahwa ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Beberapa kelompok manusia akan keluar dari neraka setelah mereka dibakar dan mereka menjadi seperti arang, kemudian para penghuni surga akan senantiasa menyirami mereka dengan air hingga mereka tumbuh sebagaimana tumbuhnya buih pada aliran air." Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah memberitakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Zubair] dari [Jabir] bahwa [Abu Sa'id] telah mengabarkan kepadanya, bahwa dia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekelompok orang akan keluar dari Neraka…" -kemduian ia menyebutkan haditsnya-
Musnad Ahmad 11425: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Auf] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Akan keluar dari dalam neraka sekelompok manusia yang telah menjadi arang, " beliau bersabda: "Lalu dikatakan: 'Masukkanlah mereka ke dalam surga dan siramilah mereka dengan air, " beliau bersabda: "Lalu mereka tumbuh layaknya biji-bijian yang tumbuh ditepi aliran air, " seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah, seakan-akan engkau tinggal di alam terbuka."
Musnad Ahmad 11426: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] bahwa [Rafi' bin Ishaq] mengabarkan kepadanya, ia berkata: Aku dan Abdullah bin Thalhah mengunjungi [Abu Sa'id Al Khudri]. Abu Sa'id berkata kepada kami: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengabarkan kepada kami: "Sesungguhnya malaikat tidak masuk ke dalam rumah yang di dalamnya terdapat patung, atau gambar makhluk hidup." Ishaq masih merasa ragu mana yang diucapkan oleh Abu Sa'id antara kedua lafadz tersebut.
Musnad Ahmad 11427: Telah menceritakan kepada kami [Adl Dhahak bin Makhlad] dari [Abdul Hamid bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] dari [Sa'id bin Umair Al Anshari] ia berkata: "Aku belajar kepada [Abdullah bin umar] dan [Abu Said Al Khudri], salah seorang dari keduanya berkata kepada yang lain: "Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keringat yang menggenangi manusia pada hari kiamat nanti mencapai daun telinga, " sedang yang lain mengatakan: "mencambuknya, " lalu Ibnu Umar membuat garis, dan Abu 'Ashim juga mengisyaratkan dengan jemarinya dari daun telinga hingga mulutnya. Dia (perawi) berkata: "Menurutku perkataan mereka sama saja."
Musnad Ahmad 11428: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dan [Yunus bin Yazid] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laitsi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian mendengar mu`adzin, sedangkan Malik menyebutkan, "penyeru, maka ucapkanlah sebagaimana yang ia katakan." Dan Malik menambahkan lafadz mu`adzin.
Musnad Ahmad 11429: Telah menceritakan kepada kami [Mahbub bin Al Hasan] dari [Khalid] dari [Ikrimah] bahwa Ibnu Abbas berkata kepadanya dan putra Ali: "Pergilah kalian kepada [Abu Sa'id Al Khudri] dan dengarkanlah hadits darinya." Ikrimah berkata: Lalu kamipun menemuinya dan dia masih berada di kebunnya, ketika ia melihat kami, ia pun menemui kami seraya duduk dan membacakan hadits kepada kami hingga ia menyebutkan hadits tentang membangun masjid." Ia berkata: "Kami memindahkan bata satu demi satu, sedang 'Ammar bin Yasir membawanya dua bata dua bata sekaligus." Abu Sa'id menuturkan: "Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihatnya seraya membersihkan debu ditubuh Ammar. kemudian bersabda: "Wahai 'Ammar, kenapa kamu tidak memindah satu bata demi satu bata sebagaimana teman-temanmu?" 'Ammar menjawab: "Aku ingin mendapatkan pahala dari Allah." Lalu beliau membersihkannya lagi dari tanah, kemudian beliau bersabda: "Celakalah 'Ammar, ia akan dibunuh oleh kelompok pemberontak, ia menyeru mereka ke surga sedang mereka menyerunya ke neraka." Abu Sa'id berkata: "Lalu 'Ammar berkata: "Aku berlindung kepada Ar Rahman dari fitnah."
Musnad Ahmad 11430: Telah menceritakan kepada kami [Abu Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] berkata: aku mendengar [Abdullah bin Abu Utbah] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah seorang yang pemalu melebihi gadis yang dipingit dalam rumah, dan beliau jika tidak menyukai sesuatu kami bisa mengetahuinya dari raut wajahnya."
Musnad Ahmad 11431: Telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Isa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Unais bin Abu Yahya] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menemui kami ketika beliau sedang sakit sebelum meninggalnya beliau, sedangkan kepalanya diikat untuk mengurangi rasa sakit." Abu Sa'id berkata: "Aku mengikuti di belakangnya hingga beliau naik mimbar, beliau kemudian bersabda: "Sungguh, pada saat ini aku benar-benar sedang berdiri di atas telaga, " Abu Sa'id berkata: "Kemudian beliau melanjutkan: "Sungguh, ada seorang hamba yang diberikan kepadanya dunia dengan segala kemegahannya, namun ia lebih memilih akhirat, " tidak ada seorang pun yang mengerti apa maksud beliau mengucapkan seperti itu kecuali Abu Bakar." Lalu ia berkata: "Demi bapak dan ibuku sebagai tebusannya, bahkan harta, jiwa dan anak-anak kami wahai Rasulullah!" Abu Sa'id berkata: "Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam turun dari mimbar dan beliau tidak terlihat lagi."
Musnad Ahmad 11432: Telah menceritakan kepada kami [Shafwan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Unais bin Abu Yahya] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Seorang laki-laki dari bani 'Amru bin 'Auf dan juga seorang laki-laki dari bani Khudrah saling berselisih tentang masjid yang dibangun atas dasar takwa. 'Aufi berkata: "Itu adalah masjid Quba`." Sedangkan Al Khudri berkata: "Itu adalah masjid Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Maka kami pun mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya kepadanya tentang hal itu, maka beliau pun bersabda: "Itu adalah masjidku ini, dan pada masjid itu (Quba`) ada kebaikan yang banyak."
Musnad Ahmad 11433: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Dastuwa`i] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Hilal bin Abu Maimunah] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam duduk di atas mimbar, dan kami duduk di sekelilingnya, kemudian beliau bersabda: "Hanyasanya yang aku kawatirkan atas kalian adalah dibukanya kemewahan dan perhiasan dunia." Lalu berkatalah seorang lak-laki: "Wahai Rasulullah, apakah kebaikan akan datang bersama keburukan?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diam dan tidak menjawabnya. Maka ada yang menegur lelaki tersebut: "Apa urusanmu bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam padahal beliau tidak mengajakmu bicara?" Abu Sa'id berkata: "Kami melihat wahyu turun kepada beliau, tidak berselang waktu lama, beliau tersadar dan mengusap keringat yang membanjirinya, lalu beliau bersabda: "Mana orang yang bertanya tadi?" seakan-akan beliau memujinya, lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya kebaikan tidak datang dengan keburukan, hanya saja apa yang tumbuh pada musim semi dapat membunuh seseorang karena kekenyangan, kecuali hama tanaman, sesungguhnya ia makan hingga memanjang kedua lambungnya, ia menyambut matahari lalu membuang kotorannya, kencing, kemudian kembali makan. Sesungguhnya harta itu hijau dan manis, dan sebaik-baik seorang muslim adalah mereka yang memberi kepada anak-anak yatim, orang miskin dan ibnu sabil, atau sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dan sesungguhnya orang yang mengambil tanpa dengan haknya seperti orang yang makan namun tidak pernah merasa kenyang, dan pada hari kiamat ia akan menjadi saksi." Telah menceritakan kepada kami [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin Ali] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa pada suatu hari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda di atas mimbar: "Sesungguhnya, sesuatu yang aku kawatirkan atas kalian, " kemudian dia menyebutkan hadits tersebut, dan hadits tersebut beliau berkata: "(dapat) membunuh karena kekenyangan."
Musnad Ahmad 11434: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali Ibnul Mubarak] dan [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Husain Al Mu'allim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Sa'id] mantan budak Al Mahri, dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim pasukan ke Bani Lahyan dari Bani Hudzail, -Rauh berkata: "dari Hudzail, "- dan beliau bersabda: "Hendaklah setiap dua orang memberangkatkan satu orang, " kemudian beliau memanjatkan doa: "Ya Allah, berkahilah mud dan sha` kami, dan jadikanlah dalam satu berkah menjadi dua keberkahan."
Musnad Ahmad 11435: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian meremehkan dirinya jika ia melihat perkara Allah dilecehkan kemudian ia tidak berani mengatakan sesuatu, maka ia akan bertemu dengan Allah dalam keadaan telah menyia-nyiakan hal tersebut. Kemudian Allah bertanya: 'Apa yang menghalangimu? ' lalu ia menjawab: 'Aku takut kepada manusia, ' Maka Allah pun berkata: 'Aku lah yang berhak untuk engkau takuti."
Musnad Ahmad 11436: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian terhalang untuk mengatakan kebenaran yang ia ketahui karena takut kepada manusia." Perawi berkata: Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Dan musibah akan senantiasa menimpa karena kita meremehkannya, dan sungguh kita benar-benar akan jatuh ke dalam keburukan." Hajjaj berkata dalam haditsnya: aku mendengar Abu Nadhrah.
Musnad Ahmad 11437: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] berkata: aku mendengar [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Kami keluar bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari ke delapan belas dari bulan ramadlan, maka berpuasalah orang yang berpuasa dan berbukalah orang yang berbuka, namun antara yang berpuasa dan berbuka tidak saling menyalahkan yang lain." Syu'bah berkata: "Ada empat orang yang telah menceritakan kepadaku tentang hadits ini, salah satunya adalah Qotadah, dan ini adalah hadits riwayat dari Qotadah."
Musnad Ahmad 11438: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah]. Dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Abu Al Mutawakkil], [Hajjaj] berkata dalam haditsnya: Aku mendengar [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Seorang laki-laki menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berkata: "Sesungguhnya perut saudaraku sakit, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Minumkanlah madu kepadanya, " lalu ia pun memberinya madu, kemudian ia berkata: "Sesungguhnya aku telah meminumkan madu kepadanya, namun hal itu hanya menambah sakitnya." Lalu beliau memerintahkan kepadanya seperti itu hingga tiga kali. Namun ia tetap datang kepada beliau pada keempat kalinya, maka Nabi pun bersabda: "Minumkanlah madu kepadanya, " ia menjawab: "Aku telah meminumkan madu kepadanya namun hal itu hanya menambah sakitnya saja." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Allah dan Rasul-Nya benar, perut saudaramu saja yang berbohong, " kemudian dia meminumkan madu kepadanya lagi, dan ia pun sembuh." Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Abu Sa'id] bahwa seorang laki-laki mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia menyebutkan maknanya.
Musnad Ahmad 11439: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Qotadah] menceritakan dari [Sulaiman] atau Abu Sulaiman dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah], dan [seorang laki-laki] dari Quraisy berkata: dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Akan ada para pemimpin yang dikelilingi oleh para pendamping dari manusia, mereka berlaku zhalim dan dusta, maka barangsiapa menolongnya dalam kezhaliman dan mempercayai kedustaannya ia bukanlah dari golonganku dan aku bukan darinya. Dan barangsiapa tidak mempercayai atau tidak menolong mereka atas kezhalimannya, maka ia dari golonganku dan aku dari golongannya."
Musnad Ahmad 11440: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] dari [Abdullah bin Abu Utbah], [Hajjaj bin Utbah] mantan budak Anas bin Malik berkata: Aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah seorang yang pemalu melebihi gadis yang dipingit dalam rumah, dan beliau jika tidak menyukai sesuatu, kami bisa mengetahuinya dari raut wajahnya."
Musnad Ahmad 11441: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Abu Ishaq] menceritakan dari [Al Aghar Abu Muslim] bahwasanya ia berkata: aku bersaksi atas [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id] bahwa keduanya bersaksi atas Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda: "Tidaklah suatu kaum berdzikir kepada Allah kecuali malaikat akan mengelilingi mereka, rahmat akan melingkupi mereka, ketenangan akan diturunkan dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di hadapan makhluk yang ada di sisi-Nya."
Musnad Ahmad 11442: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qais bin Muslim] dari [Thariq bin Syihab] bahwa Marwan pernah berkhutbah (ied) sebelum shalat, maka seseorang menegurnya: "Shalat (ied) itu sebelum khutbah, " Marwan lalu berkata: "Itu telah berlalu ya Fulan!" maka [Abu Sa'id] berkata: "Adapun orang ini, ia telah melakukan apa yang pernah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam katakan kepada kami: "Barangsiapa dari kalian melihat sebuah kemungkaran, hendaklah ia rubah dengan tangannya, jika tidak mampu hendaklah dengan lisannya, jika tidak mampu hendaklah dengan hatinya, dan itu adalah selemah-lemah iman."
Musnad Ahmad 11443: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Na'amah As Sa'di] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat bersama kami, lalu ketika di tengah-tengah shalatnya, beliau melepaskan kedua sandalnya dan meletakkan di sebelah kirinya. Ketika orang-orang melihat hal itu maka mereka pun ikut melepaskan sandal-sandal mereka. Kemudian setelah selesai dari shalatnya beliau bertanya: "Kenapa kalian melepas sandal kalian?" mereka menjawab: "Kami melihat engkau melepaskan sandal, maka kamipun ikut melepaskannya, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Sesungguhnya Jibril telah mendatangiku dan mengakabarkan bahwa di sandalku ada kotoran, atau beliau mengatakan, "najis sehingga aku melepasnya. Maka jika salah seorang dari kalian masuk ke dalam masjid hendaklah ia melihat sandalnya, jika ia melihat ada kotoran, atau beliau mengatakan, "najis hendaklah ia menggosoknya kemudian shalat dengannya." Bapakku berkata: "Dalam hadits ini tidak ada penjelasan bagaimana bentuk kotoran pada sandal tersebut."
Musnad Ahmad 11444: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin Utbah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang 'azl, maka beliau bersabda: "Jika kalian melakukannya maka hal itu tidaklah mengapa, karena sesungguhnya tidaklah suatu jiwa yang Allah telah menetapkannya untuk hidup (lahir) kecuali ia akan hidup."
Musnad Ahmad 11445: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] dari [Ibnu Syihab] dari [Humaid bin Abdurrahman] bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah] telah mengabarkan kepadanya, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat dahak di dinding masjid, maka beliau mengambil kerikil kemudian membersihkannya, dan bersabda: "Jika salah seorang dari kalian ingin berdahak, maka Jangan sampai melakukannya di depannya atau samping kanannya. Akan tetapi hendaklah ia meludahkannya ke sebelah kiri atau di bawah telapak kaki kirinya."
Musnad Ahmad 11446: Telah menceritakan kepada kami [Sakan bin Nafi'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Shalih] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Humaid bin Abdurrahman] Bahwasanya ia mendengar [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat dahak di arah kiblat, lalu beliau mengambil kerikil dan mengosoknya dengan kerikil tersebut. Setelah itu beliau bersabda: " Jangan sampai seseorang membuang dahak di arah kiblat atau sebelah kanannya, tetapi hendaklah ia meludahkannya di sebelah kiri atau di bawah telapak kaki kirinya."
Musnad Ahmad 11447: Telah menceritakan kepada kami [Marwan bin Syuja'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Khushaif] dari [Mujahid] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Dua kali aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda di atas mimbar: "Emas dengan emas dan perak dengan perak dengan berat timbangan yang sebanding."
Musnad Ahmad 11448: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Fudhail] berkata: telah menceritakan kepada kami [Salim] -yaitu Ibnu Hafshah dan [Al A'masy] dan [Abdullah bin Shuhban] dan [Katsir An Nawwa'] dan [Ibnu Abu Laila] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya, penghuni derajat yang paling tinggi (di surga), mereka dapat dilihat oleh orang-orang yang ada di bawahnya sebagaimana kalian dapat melihat bintang yang terbit di ufuk langit, ketahuilah bahwa Abu Bakar dan Umar adalah dari mereka yang mendapatkan nikmat tersebut."
Musnad Ahmad 11449: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Syahr] berkata: "Kami bertemu dengan [Abu Sa'id] ketika kami hendak pergi ke bukit Ath Thur, maka ia pun berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak boleh bersusah-payah dalam melakukan perjalanan kecuali ke tiga masjid: masjidil haram, masjid Madinah dan baitul maqdis."
Musnad Ahmad 11450: Telah menceritakan kepada kami [Umar bin Ubaid] dan [Abu Ishaq] dari [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang 'azl, maka beliau bersabda: "Tidak semua air dapat menjadi anak, dan jika Allah berkehendak untuk menciptakannya maka tidak akan ada yang dapat menghalanginya."
Musnad Ahmad 11451: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dan [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan membenci orang Anshar seorang laki-laki yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya." Hasyim menyebutkan, "beriman kepada Allah dan hari akhir."
Musnad Ahmad 11452: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian menyerang saudaranya maka hendaklah ia jauhi bagian muka."
Musnad Ahmad 11453: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Zaid bin Aslam] dari [Ibnu Abu Sa'id] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami agar tidak membiarkan seseorang melintas di hadapan kami, maka jika ia membangkang kami harus menghalanginya, atau seperti ini."
Musnad Ahmad 11454: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Ubaidullah], dan [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri], dan [Abdul A'la] berkata: dari ['Atho` bin Yazid] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang minum langsung dari mulut bejana (ceret)."
Musnad Ahmad 11455: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Ibnu Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian menguap hendaklah ia meletakkan tangannya di mulutnya, karena setan masuk bersamaan dengan orang yang menguap (yang tidak menutup mulutnya)."
Musnad Ahmad 11456: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Zaid Al Laitsi] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Beberapa orang dari kaum Anshar datang kepada Nabi dan meminta (sedekah), lalu beliau memberikan kepada mereka." Abu Sa'id berkata: "Dan tidak seorang pun yang meminta kepadanya kecuali pasti beliau memberinya, hingga habislah apa yang ada pada beliau. Maka ketika apa yang ada pada beliau telah habis karena diinfaqkan, beliau bersabda: "Jika kami memiliki kebaikan, maka kami tidak akan menyimpannya dari kalian semua, namun barangsiapa merasa cukup maka Allah akan mencukupkan baginya, barangsiapa merasa (berusaha) kaya maka Allah akan mengayakannya, dan barangsiapa berusaha sabar maka Allah akan menjadikannya sabar. Dan sungguh, tidaklah kalian diberi suatu kebaikan yang lebih lapang dari kesabaran." Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] berkata: aku mendengar [Malik bin Anas] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laitsi] dari [Abu Sa'id Al Khudri], lalu ia menyebutkan sebagaimana makna hadits diatas.
Musnad Ahmad 11457: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Abu Ishaq] dari [Al Aghar Abu Muslim] berkata: Telah memberitakan kepada kami Muslim dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sa'id Al Khudri], dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah suatu kaum berdzikir kepada Allah kecuali malaikat akan mengelilingi mereka, rahmat akan melingkupi mereka, ketenangan akan diturunkan dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di hadapan makhluk yang ada di sisi-Nya." Dan beliau bersabda lagi: "Sesungguhnya Allah menunda hingga tiba sepertiga malam akhir, lalu Allah Azza Wa Jalla turun ke langit ini, dan menyeru: 'Apakah ada pendosa yang bertaubat? apakah ada yang meminta ampun? Apakah ada yang berdoa? apakah ada yang sedang meminta? ' hal itu berlangsung hingga datang waktu fajar."
Musnad Ahmad 11458: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Zaid bin Aslam] dari [seorang lelaki] dari [Abu Said al Khudri] berkata: seorang laki-laki meletakkan tangannya di kening Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian dia berkata: "Demi Allah, aku tidak kuat lama untuk meletakkan telapak tanganku di atas keningmu ya Rasulullah, dikarenakan panas demam yang begitu tinggi." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Ujian kami para Nabi berlipat ganda sebagaimana kami mendapatkan pahala yang berlipat ganda pula. Ada diantara Nabi yang diuji dengan kutu yang membuatnya meninggal, ada juga diantara Nabi yang diuji dengan kemiskinan hingga dia harus menanggung beban yang amat berat dan melemahkannya, tetapi mereka berbahagia dengan ujian sebagaimana mereka bergembira dengan sebuah kemudahan."
Musnad Ahmad 11459: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ats Tsauri] dari [Al A'masy] dari [Dzakwan] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian merasa tergesa-gesa atau tidak sampai mengeluarkan mani, maka hendaknya dia tidak mandi."
Musnad Ahmad 11460: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia melihat pada hidung Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada sisa tanah bekas sujud, dan pada waktu malam para sahabat kehujanan.
Musnad Ahmad 11461: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Isma'il bin Umayyah] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang beri'tikaf di masjid, beliau mendengar orang-orang mengeraskan bacaannya, sementara beliau sedang berada di dalam kubahnya, kemudian beliau membuka tirainya dan bersabda: "Ingatlah, bahwa kalian semuanya sedang bermunajat kepada Rabbnya, maka sekali-kali janganlah kalian mengganggu yang lain, dan jangan meninggikan suara dalam membaca Al Qur`an, atau mengatakan: "dalam shalat."
Musnad Ahmad 11462: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Zaid bin Aslam] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, benar-benar kalian akan mengikuti kebiasaan bani Isra`il sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, sampai-sampai bila salah seorang dari bani Isra`il masuk ke dalam lubang biawak kalian pasti akan mengikuti mereka." Dalam riwayat lain beliau mengatakan: "mengikutinya."
Musnad Ahmad 11463: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Zaid bin Aslam] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kaum mukminin pada hari kiamat telah lolos dan aman dari neraka, maka tidaklah perdebatan salah seorang dari kalian dengan temannya tentang kebenaran waktu di dunia lebih besar dari perdebatan kaum mukminin terhadap Rabb mereka berkenaan dengan nasib saudaranya yang telah dimasukkan ke dalam neraka." Beliau bersabda: "Mereka berkata: 'Wahai Rabb kami, mereka adalah saudara kami, mereka shalat, puasa dan berhaji bersama kami, tapi kenapa Engkau masukkan mereka ke dalam neraka? '" beliau bersabda: "Lalu Allah berfirman: 'Masuklah kalian ke dalam neraka, dan keluarkan orang-orang yang kalian kenal.' maka mereka pun masuk ke dalam neraka dan mereka dapat mengenali mereka dengan wajah yang tidak dimakan oleh api. Di antara mereka ada yang dimakan oleh api hingga pertengahan betisnya, dan ada yang dimakan hingga kedua mata kakinya, lalu mereka mengeluarkannya. Setelah itu mereka berkata: 'Wahai Rabb kami, kami telah mengeluarkan orang-orang yang telah Engkau perintahkan (untuk kami keluarkan), ' lalu Allah berfirman: 'Keluarkan pula orang-orang yang dalam dadanya ada iman seberat dinar, lalu orang-orang yang dalam dadanya ada iman seberat setengah dinar, ' hingga Allah mengatakan: 'dan orang-orang yang dalam dadanya ada iman seberat biji sawi." Abu Sa'id berkata: "Barangsiapa yang tidak yakin dengan ini semua, hendaklah ia baca ayat ini: "Sesungguhnya Allah tidak menganiaya seseorang walaupun sebesar zarrah, dan jika ada kebajikan sebesar zarrah pun, niscaya Allah akan melipat gandakannya dan memberikan dari sisi-Nya pahala yang besar." Beliau bersabda: "Lalu mereka berkata: 'Wahai Rabb kami, kami telah mengeluarkan semua orang yang telah Engkau perintah untuk kami keluarkan, hingga tidak ada seorang pun di dalam neraka yang di dalam dadanya ada kebaikan." Beliau bersabda: "Kemudian Allah berfirman: 'Para malaikat telah memberikan syafa'at, para Nabi telah memberikan syafa'at, dan orang-orang yang beriman telah memberikan syafa'at, sekarang tinggallah Dzat Yang Maha Pengasih." Beliau bersabda: "Lalu Allah menggenggam dengan satu genggaman dari neraka, atau beliau mengatakan, "dua genggaman, yaitu orang-orang yang belum pernah melakukan amal kebaikan untuk Allah, mereka telah terbakar hingga menjadi arang." Beliau bersabda: "Lalu mereka dibawa ke air (sungai) yang disebut dengan air kehidupan, lalu mereka disiram dan tumbuh sebagaimana tumbuhnya biji-bijian di tepi aliran sungai. Setelah itu mereka keluar dari dalam jasad-jasad mereka seperti mutiara, pada leher mereka ada cincin, mereka adalah orang-orang yang telah Allah bebaskan." Beliau bersabda: "Lalu dikatakan kepada mereka: 'Masuklah kalian ke dalam surga, maka apa yang kalian angan-angankan atau yang kalian lihat adalah untuk kalian, namun apa yang ada di sisi-Ku adalah lebih utama dari ini." Beliau bersabda: "Mereka lalu berkata: 'Wahai Rabb, apa yang lebih utama dari semua itu? ' beliau bersabda: "Allah lalu berfirman: 'Keridha`an-Ku terhadap kalian semua, maka Aku tidak akan murka kepada kalian selamanya."
Musnad Ahmad 11464: Telah menceritakan kepada kami berkata [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari ['Amru bin Sa'd bin Abu Waqash] Bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari mulamasah, yaitu memegang kain tanpa melihatnya. Dan melarang dari munabadzah, yaitu seorang laki-laki melemparkan kainnya kepada laki-laki lain sebelum ia membalik dan melihatnya."
Musnad Ahmad 11465: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Ibnu Bakr] mereka berdua berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: dan telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari ['Atho` bin Yazid Al Junda'i] ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada shalat setelah shalat subuh hingga matahari terbit, " sedang Ibnu Bakr menyebutkan: "hingga matahari meninggi. Dan tidak ada shalat setelah shalat ashar hingga matahari terbenam."
Musnad Ahmad 11466: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Ibnu Bakr] mereka berkata: telah memberitakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Umar bin Abu 'Atho` bin Abu Al khuwar] dari [Ubaidullah bin Iyadh] dan ['Atho` bin Bukht] keduanya mengabarkan kepada Umar bin 'Atho` dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa keduanya mendengarnya berkata: aku mendengar Abul Qasim bersabda: "Tidak ada shalat setelah shalat subuh hingga matahari terbit, dan tidak ada shalat setelah shalat ashar hingga malam tiba."
Musnad Ahmad 11467: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] dari [Shalih] dan [Ibnu Syihab] telah menceritakan dari [Amir bin Sa'd] ia telah mengabarkan kepadanya bahwa [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari mulamasah, yaitu memegang kain tanpa melihatnya. Dan Munabadzah, yaitu seorang laki-laki melemparkan kainnya kepada laki-laki lain sebelum ia memeriksanya." Telah menceritakan kepada kami Ya'qub berkata: telah menceritakan kepada kami Bapakku dari Abu Shalih, Ibnu Syihab berkata: telah menceritakan kepadaku 'Atho` bin Yazid Al junda'i bahwasanya ia mendengar Abu Sa'id Al Khudri berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " lalu ia menyebutkan seperti itu, yaitu seperti hadits Abdurrazzaq dan Ibnu Bakr, dari Ibnu Juraij, dari Ibnu Syihab, ia berkata: hingga matahari meninggi."
Musnad Ahmad 11468: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari ['Atho` bin Yazid Al Laits] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua cara berpakaian dan dua cara jual beli. Adapun dua cara berpakaian itu adalah pakaian ash shomma`, yaitu menyelimuti tubuhnya dengan satu kain dan meletakkan dua ujungnya pada pundak sebelah kiri sedang pada pundak sebelah kanan dibuat ikatan. Dan cara yang lalinnya adalah berihtiba` dengan hanya mengenakan satu kain, serta tidak mengenakan kain yang lain hingga menjadikan kemaluannya menghadap ke langit. Adapun dua cara jual beli adalah mulasamah dan munabdzah: munabadzah adalah seperti seseorang yang berkata: "Engkau telah melempar kain ini, maka engkau wajib membelinya, " sedangkan mulasamah adalah ia memegangnya dengan tangan, tidak memeriksa atau membaliknya, jika ia memegangnya maka ia wajib membelinya."
Musnad Ahmad 11469: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan ia berkata: [Ats Tsauri] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Ishaq] bahwa [Al Aghar] menceritakan kepadanya dari [Abu Sa'id Al Khudri] dan [Abu Hurairah], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Berserulah seorang penyeru: 'Sesungguhnya kalian kekal dan tidak akan mati selamanya, kalian akan sehat dan tidak akan sakit, kalian akan tetap muda dan tidak akan tua, dan kalian akan merasakan nikmat dan tidak akan pernah merasa bosan selamanya. Dan itu sesuai dengan firman Allah 'azza wajalla: "Dan diserukan kepada mereka: 'ltulah surga yang diwariskan kepadamu, disebabkan apa yang dahulu kamu kerjakan."
Musnad Ahmad 11470: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ali bin Zaid] dari [Abu Nadhrah] berkata: aku mendengar [Abu Sa'id Al Khudri], bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga ada dua kelompok besar yang saling berperang, seruan mereka satu (kepada Islam), salah satu kelompok akan keluar dan ia akan dibunuh oleh kelompok yang paling dekat dengan kebenaran."
Musnad Ahmad 11471: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang hamba akan tetap dalam hitungan shalat selama ia masih dalam tempat shalatnya untuk menunggu shalat berikutnya. Malaikat akan berkata: 'Ya Allah ampunilah ia, ya Allah rahmatilah ia, ' hal itu hingga ia pindah atau berhadats." Lalu aku bertanya: "Apa yang membuatnya batal?" ia menjawab: "Demikian juga aku bertanya kepada Abu Sa'id, maka ia menjawab: "Kentut dengan desisan atau dengan suara."
Musnad Ahmad 11472: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ash Shahba`] berkata: aku mendengar [Sa'id bin Jubair] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] -aku tidak mengetahui kecuali bahwa ia telah memarfu`kannya-, beliau bersabda: "Apabila manusia berada pada waktu pagi, maka seluruh anggota tubuhnya mengatakan kepada lisannya: 'Bertakwalah kamu kepada Allah, sebab kami tergantung kepadamu, apabila kamu lurus maka kamipun akan lurus dan apabila kamu melenceng, kamipun akan melenceng."
Musnad Ahmad 11473: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "kamukah yang menciptakan dan memberinya rizki! Tetapkanlah ketetapan-Nya karena sesungguhnya itu adalah takdir."
Musnad Ahmad 11474: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Yahya] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari dua puasa: puasa pada hari iedul fitri dan hari iedul adlha. Beliau juga melarang dari dua cara berpakaian: pakaian ash shomma` dan seorang laki-laki yang berihtiba` dengan hanya menggunakan satu kain. Dan juga melarang dari dua shalat: shalat setelah subuh dan shalat setelah ashar."
Musnad Ahmad 11475: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Hasan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Bisyr bin Harb] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasanya ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa di Arafah, " Hasan berkata: "Beliau mengangkat tangannya seperti ini -ia menjadikan kedua punggung telapak tangannya menghadap ke atas dan telapak tangan bagian dalamnya menghadap ke tanah-. Dan Hammad juga mensifatinya: ia mengangkat tangannya, sedang kedua telapak tangannya menghadap ke bumi.
Musnad Ahmad 11476: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya setan mendatangi salah seorang dari kalian dalam shalat, lalu ia akan mengambil satu bulu pada duburnya dan membentangkannya, sehingga seakan-akan ia merasakan bahwa ia telah berhadats. Maka janganlah ia keluar hingga mendengar suara atau mendapatkan bau."
Musnad Ahmad 11477: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Abu Nadhrah] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya setan mendatangi salah seorang dari kalian dalam shalat, lalu ia akan mengambil satu bulu pada duburnya dan membentangkannya, sehingga seakan-akan ia merasakan bahwa ia telah berhadats. Maka janganlah ia keluar hingga mendengar suara atau mendapatkan bau."
Musnad Ahmad 11478: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, Allah 'azza wajalla benar-benar akan mengutus seorang khalifah pada umat ini yang akan membagi-bagikan harta dengan tanpa hitung-hitungan."
Musnad Ahmad 11479: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Mualla bin Ziyad] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al 'Ala`] seorang laki-laki dari bani Muzainah, dari [Abu Ash Shiddiq An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwasannya mereka sedang duduk-duduk membaca Al Qur`an dan berdoa, " Abu Sa'id berkata: "Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menemui mereka, " Abu Sa'id berkata: "ketika kami melihat beliau, kami pun diam, " beliau kemudian bersabda: "Bukankah kalian melakukan begini dan begini?" kami menjawab: "Benar, " beliau bersabda: "Lakukanlah sebagaimana kalian melakukannya, " lalu beliau duduk bersama kami. Setelah itu beliau bersabda: "Aku beri kabar gembira kepada kalian, bahwa pada hari kiamat kelak orang-orang miskin dari kaum muhajirin akan selamat lebih dahulu ketimbang orang-orang kaya dengan selisih lima ratus, " dan aku mengira bahwa waktu itu beliau mengatakan: "tahun."
Musnad Ahmad 11480: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami [Suhail] dari [Ibnu Abu Sa'id Al Khudri] dari [Bapaknya] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian menguap hendaklah menutupkan tangannya pada mulutnya, karena sesungguhnya setan akan masuk."
Musnad Ahmad 11481: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Bisyr bin Harb] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau melarang untuk menyambung puasa (wishal), dan para sahabatnya tetap melakukannya hingga beliau akhirnya memberikan batas kepada mereka dari waktu sahur hingga sahur kembali."
Musnad Ahmad 11482: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hajjaj bin Arthah] dari ['Athiyyah bin Sa'd] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Antara penggembala unta dan penggembala kambing saling membanggakan dirinya di hadapan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Berbangga-bangga dan sombong ada pada penggembala unta sedang ketenangan dan kesahajaan ada pada penggembala kambing." Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda: "Musa 'Alaihis Salam diutus sedang ia seorang penggembala kambing, dan aku diutus juga sebagai seorang penggembala kambing milik keluargaku di Jiyad."
Musnad Ahmad 11483: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah Al Ghilabi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] dari ['Amru bin Yahya Al Anshari] dari [Bapaknya] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bumi semuanya adalah masjid kecuali kamar mandi dan kuburan."
Musnad Ahmad 11484: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Yahya] dari [Muhammad bin Yusuf bin Abdullah bin Salam] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa datang kepada keluarga jenazah lalu mengikuti dan menshalatkannya maka ia mendapat pahala satu qirath, dan barangsiapa tetap bersamanya hingga selesai prosesinya maka ia mendapat dua qirath."
Musnad Ahmad 11485: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Qasim bin Al Fadhl] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan keluar satu kelompok dari kelompok kaum msulimin, lalu mereka akan dibunuh oleh kelompok dari dua kelompok yang paling dekat dengan kebenaran."
Musnad Ahmad 11486: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Nabi kita shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kita agar membaca Fatihatul Kitab dan apa yang ringan untuk dibaca."
Musnad Ahmad 11487: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id Al Jurairi] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Setelah berhaji kami singgah dan berteduh di bawah pohon, lalu Ibnu Shayyad datang seraya duduk di sisiku, " Abu Sa'id berkata: aku lalu berkata: "Semoga Allah tidak menurunkan musibah kepadaku karena orang ini, " lalu ia datang kepadaku dan berkata: "Wahai Abu Sa'id, tidakkah engkau lihat bagaimana orang-orang berkata tentang aku, mereka mengatakan: 'kamu adalah Dajjal, ' padahal engkau telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Sesungguhnya Dajjal tidak mempunyai anak serta tidak akan masuk ke kota Madinah dan Makkah, ' padahal sekarang aku baru datang dari Madinah dan ingin ke Makkah! dan aku juga telah memiliki anak." Hammad menyebutkan, "telah masuk ke Makkah dan aku mempunyai anak" hingga aku menjadi iba kepadanya. Kemudian Ibnu Shayyad berkata lagi: "Demi Allah, sesungguhnya orang yang paling tahu di mana tempatnya (Dajjal) sekarang adalah aku." Maka aku pun berkata: "Semoga engkau celaka sepanjang hari!"
Musnad Ahmad 11488: Telah menceritakan kepada kami ['Affan], telah menceritakan kepada kami [Kholid] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [Sa'id Al A'masy] dari [Ayyub bin Busyair] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa merawat tiga orang anak wanita, lalu ia didik, sayangi dan berbuat baik kepadanya maka ia akan masuk ke dalam surga." Abdullah berkata: "Bapakku Rahimahullah berkata: "Khalid bin Abdullah -yaitu Ath Thahhan-, Malik bin Anas, Abu Al Ahwash dan Hammad bin Zaid meninggal pada tahun sembilan puluh sembilan Hijriyah. Hanya saja Malik meninggal sedikit lebih cepat ketimbang Zaid." Bapakku berkata: "Pada tahun itu aku mencari hadits, kami ada di depan pintu Husyaim, dan waktu itu ia membacakan hadits kepada kami tentang permasalahan jenazah atau manasik, lalu datanglah seorang laki-laki dari Bashrah, lalu ia berkata: "Hammad bin Zaid telah meninggal, semoga Allah merahmati mereka semua."
Musnad Ahmad 11489: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al 'Ala` bin Abdurrahman] berkata: aku mendengar [Bapakku] menceritakan, ia berkata: "Aku bertanya [Abu Sa'id] tentang sarung, maka ia pun menjawab: "Engkau telah bertanya kepada orang yang tepat, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Sarung seorang mukmin adalah sebatas pertengahan betis, dan tidak mengapa, atau beliau mengatakan, "tidak berdosa antara pertengahan betis hingga mata kaki, adapun apa yang ada di bawah mata kaki adalah di neraka. Dan barangsiapa menjulurkan sarungnya karena sombong maka Allah tidak akan melihatnya."
Musnad Ahmad 11490: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Abu Nadhrah] dari [Abu Sa'id Al Khudri] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Ibnu Shayyad: "Apa yang engkau lihat?" ia menjawab: "Aku melihat Arsy di atas air sedang di sekelilingnya ada ular yang banyak, " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Itu adalah Arsy Iblis."
Musnad Ahmad 11491: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Bapaknya] dari [Abu Hurairah] bahwasanya ia pernah duduk bersama Marwan, lalu lewatlah jenazah, dan dalam waktu yang bersamaan [Abu Sa'id] juga lewat seraya berkata: "Bangunlah wahai amir (pemimpin)!, ini telah dipahami bahwa sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika ikut mengiringi jenazah beliau tidak duduk hingga jenazah tersebut diletakkan."
Musnad Ahmad 11492: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Muslim Al Abdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mutawakkil An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Emas dengan emas, perak dengan perak, gandum dengan gandum, tepung dengan tepung, kurma dengan kurma, garam dengan garam secara sebanding dan tunai, barangsiapa menambahi atau minta untuk ditambah maka ia telah berbuat riba, hukumnya sama baik yang meminta atau yang memberi."
Musnad Ahmad 11493: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari ['Athiyyah bin Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Zakat tidak halal untuk orang kaya kecuali pada tiga orang: orang kaya yang berjihad di jalan Allah, ibnu sabil atau seorang laki-laki yang mempunyai tetangga yang mendapatkan sedekah, kemudian sedekah tersebut dihadiahkan kepadanya."
Musnad Ahmad 11494: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Idris bin Yazid Al Audi] dari [Amru bin Murrah] dari [Abu Al Bakhtari] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apa yang kurang dari lima wasaq tidak ada kewajiban zakat."
Musnad Ahmad 11495: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Isma'il bin Umayyah] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [Yahya bin Umarah] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kurma dan biji-bijian yang kurang dari lima wasaq tidak wajib zakat."
Musnad Ahmad 11496: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Dawud bin Qais Al Farra'] dari [Iyadh bin Abdullah bin Abu Sarh] dari [Abu Sa'id Al Khudri], ia berkata: "Kami mengeluarkan zakat fitri ketika masih ada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan satu sha` makanan, atau satu sha` kurma, atau satu sha` gandum, atau satu sha` anggur, atau satu sha` susu kering dan kami tetap mengeluarkan zakat dengan seperti itu hingga datang Mu'awiyah." Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Dawud bin Qais Al Farra'] berkata: aku mendengar [Iyadh bin Abdullah bin Abu Sarh] bahwasanya ia mendengar [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Kami mengeluarkan, " lalu ia menyebutkan hadits tersebut diatas.
Musnad Ahmad 11497: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hasyim] dari [Isma'il bin Rabah] dari [Bapaknya] atau dari yang lainnya, dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika selesai dari makan membaca: ALHAMDULILLAAHIL LADZII ATH'AMANA WA SAQAANA WA JA'ALANAA MUSLIMIIN (Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kami makan dan minum, serta menjadikan kami termasuk orang-orang yang berserah diri)." Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Manshur] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, sebagaimana dalam hadits diatas.
Musnad Ahmad 11498: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abul Waddak Jabr bin Nauf] dari [Abu Sa'id] ia berkata: "Kami mendapatkan banyak himar pada perang Khaibar, lalu daging-daging himar tersebut dimasak dalam periuk-periuk kami, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bertanya: "Apa ini?" kami menjawab: "Ini daging himar yang kami peroleh, " beliau bersabda: "Himar liar atau himar peliharaan?" Abu Sa'id berkata: Lalu kami menjawab: "Himar peliharaan, " beliau bersabda: "tumpahkanlah!" maka kamipun menumpahkannya."
Musnad Ahmad 11499: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari [Zaid Al 'Ammi] dari [Abu Ash Shiddiq An Naji] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: "Bahwasanya dihadapkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seorang laki-laki yang harus ditegakkan padanya hukuman had, " Abu Sa'id berkata: "Lalu kami pun memukulinya dengan sandal sebanyak empat puluh kali." Mis'ar berkata: "Aku memperkirakan bahwa hal itu adalah dalam kasus minuman keras."
Musnad Ahmad 11500: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari ['Athiyyah Al 'Aufi] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang firman Allah: "pada hari datangnya ayat dari Tuhanmu, tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri." beliau bersabda: "Yaitu terbitnya matahari dari sebelah barat."
Musnad Ahmad 11501: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Al A'masy] dari ['Athiyyah bin Sa'd] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya para penghuni surga pada derajat tertinggi dapat dilihat oleh orang-orang yang ada di bawah mereka sebagaimana kalian dapat melihat bintang yang terbit di ufuq, dan sesungguhnya Abu Bakar dan Umar termasuk dari mereka yang mendapatkan nikmat tersebut."
Musnad Ahmad 11502: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abbad bin 'Abbad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mujalid] dari [Abul Waddak] dari [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata: Aku berkata: "Demi Allah, tidak akan datang pemimpin kepada kita kecuali ia lebih buruk dari yang sebelumnya, dan tidak akan datang tahun kepada kita kecuali ia lebih buruk dari yang sebelumnya." Abu Sa'id berkata: "Sekiranya bukan karena sesuatu yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sungguh aku akan mengatakan sebagaimana yang ia katakan. Akan tetapi aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya dari pemimpin-pemimpin kalian akan ada seorang pemimpin yang membagi-bagikan uang (dengan cakupan telapak tangan) tanpa dengan hitung-hitungan, datang seorang laki-laki meminta, lalu ia berkata: 'Ambillah, ' lalu laki-laki itu membentangkan kainnya lalu memasukkan ke dalamnya (uang), " lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membentangkan mantel yang tebal miliknya menggambarkan perlakuan laki-laki (dalam ceritanya) kemudian mengumpulkan ujung-ujungnya, beliau bersabda: "Laki-laki itu mengambilnya lalu pergi."
Musnad Ahmad 11503: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah memberitakan kepada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "ada seorang budak wanita dari penduduk Madinah yang menarik tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajak pergi untuk menyelesaikan keperluannya."
Musnad Ahmad 11504: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib]. Dan [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa sengaja berdusta atas namaku maka hendaklah dia mempersiapkan tempat duduknya di dalam neraka."
Musnad Ahmad 11505: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] bin [Anas bin Malik] berkata: "Ketika malam pertama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di rumah Zainab binti Jahsy, beliau mengadakan walimah, dan kami memakan roti beserta daging pada walimah tersebut."
Musnad Ahmad 11506: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik] dan ia telah memarfu'kan hadits tersebut, beliau bersabda: "Hari kiamat tidak akan terjadi sehingga ilmu diangkat dan kebodohan merajalela, jumlah laki-laki sedikit sementara jumlah wanita banyak, bahkan seorang laki-laki akan sebanding dengan lima puluh orang wanita."
Musnad Ahmad 11507: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Humaid] dari [Anas bin Malik] Radhiyallahu Ta'ala 'anhu, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam shalat memakai selendang yang bercampur dengan wol. Anas berkata: "Menurutku beliau menggabungkan kedua ujungnya."
Musnad Ahmad 11508: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] [Humaid] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berkeliling menggilir semua istrinya dalam satu malam dengan satu kali mandi."
Musnad Ahmad 11509: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Abdul Aziz] dari [Anas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila hendak memasuki kamar mandi, beliau mengucapkan: "ALLAAHUMMA INNI A'UUDZU BIKA MINAL KHUBUTSI WAL KHABAA`ITSI (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari setan laki-laki dan setan perempuan)."
Musnad Ahmad 11510: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah memberitakan kepada kami [Ubaidullah bin Abu Bakr bin Anas] dari Kakeknya dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila ahlul kitab memberi salam kepada kalian, maka jawablah: 'wa'alaikum' (dan bagi kalian juga)."
Musnad Ahmad 11511: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: [Ubaidullah bin Abu Bakr] berkata: telah mengabarkan kepada kami dari [Anas bin Malik], dan [Yunus] dari [Al Hasan] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tolonglah saudaramu baik yang terzhalimi atau yang menzhalimi, " mereka bertanya: "Kalau yang terzhalimi kami memahaminya, tapi bagaimana kami menolong saudara kami yang menzhalimi?" beliau menjawab: "Menahan dan melarangnya dari berbuat kezhaliman, itulah bentuk pertolongan untuknya."
Musnad Ahmad 11512: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdul Aziz] dan [Isma'il] dari [Abdul Aziz] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makan sahurlah kalian! Karena dalam makan sahur terdapat keberkahan."
Musnad Ahmad 11513: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Humaid Ath Thawil] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Aku melihat cincin Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terbuat dari perak."
Musnad Ahmad 11514: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Humaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menikahi Shafiyyah beliau tinggal bersamanya selama tiga hari, dan Shafiyyah adalah seorang janda."
Musnad Ahmad 11515: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Aku mendengarnya menceritakan, ia berkata: "Aku dua kali menghadiri walimah yang dilakukan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika menikahi istri-istrinya, " Anas berkata: "Beliau tidak memberi kami makanan roti ataupun daging" Ali bin Zaid bertanya: "Lalu apa?" Anas menjawab: "Yang ada hanya hayyis (kurma, dan susu kering yang dicampur dengan minyak samin)."
Musnad Ahmad 11516: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Awwam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Azhar bin Rasyid] dari [Anas bin Malik] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mengambil penerangan dari apinya orang musyrik, dan jangan mengukir cincin kalian dengan tulisan arab."
Musnad Ahmad 11517: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika aku masuk ke surga aku mendengar gemerincing di dekatku, dan ternyata aku sedang berhadapan dengan Ghumaisha` binti Milhan ibunya Anas bin Malik."
Musnad Ahmad 11518: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas bin Malik] bahwasanya pada waktu perang Uhud, gigi geraham Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam patah, dan kening beliau terluka sehingga darah bercucuran ke wajahnya, kemudian beliau bersabda: "Bagaimana mungkin suatu masyarakat akan beruntung, bila mereka melakukan perbuatan seperti ini kepada Nabi, padahal ia mengajak mereka untuk menyembah Rabb mereka!" Kemudian turunlah ayat ini: "Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima Taubat mereka, atau mengazab mereka Karena Sesungguhnya mereka itu orang-orang yang zalim."
Musnad Ahmad 11519: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membebaskan Shafiyyah binti Huyai dan menjadikan pembebasannya tersebut sebagai maharnya."
Musnad Ahmad 11520: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin Ishaq] dan [Abdul Aziz bin Shuhaib] dan [Humaid bin Ath Thawil] dari [Anas bin Malik], bahwasanya mereka mendengarnya berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan talbiyah untuk haji dan umrah sekaligus, beliau mengatakan: "LABBAIKA UMRATAN WA HAJJAN, LABBAIKA UMRATAN WA HAJJAN (Ya Allah aku penuhi panggilan-Mu untuk haji dan umrah, Ya Allah aku penuhi panggilan-Mu untuk haji dan umrah)."
Musnad Ahmad 11521: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: dan telah memberitakan kepada kami [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas] dan aku menyangka bahwa aku telah mendengar dari Anas, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati seorang laki-laki yang sedang menuntun unta kurban, maka beliau bersabda: "Kendarailah dia!" Orang tersebut menjawab: "Sesungguhnya ini adalah unta kurban!" beliau bersabda: "Kendarailah dia!" beliau ulangi dua hingga tiga kali.
Musnad Ahmad 11522: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkurban dengan dua ekor kambing yang bertanduk dan amlah (warna hitamnya lebih banyak dari warna putih), beliau menyebut nama Allah dan bertakbir. Dan sungguh, aku melihat beliau menyembelih keduanya dengan tangannya dan meletakkan kakinya pada sisi leher keduanya."
Musnad Ahmad 11523: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath Thawil] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Bakr bin Abdullah Al Muzani] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] menceritakan, ia berkata: "Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan talbiah untuk haji dan umrah sekaligus." Maka aku pun ceritakan hal itu kepada [Ibnu Umar], maka ia pun berkata: "Beliau hanya bertalbiah dengan haji saja." Lalu aku bertemu dengan [Anas], dan aku ceritakan kepadanya perkataan Ibnu Umar tersebut, maka ia pun berkata: "Kami tidak menganggapnya (Ibnu Umar) kecuali ia adalah anak kecil, aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "LABBAIKA UMRATAN WA HAJJAN (Ya Allah aku penuhi panggilan-Mu untuk haji dan umrah)."
Musnad Ahmad 11524: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir bin Sulaiman] berkata: [Bapakku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], aku mengira bahwa dia berkata: "Dua orang bersin di dekat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau mengucapkan: yarhamukallah kepada salah satunya atau ia mengatakan, "mendoakannya sedang kepada yang lainnya beliau diam. Lalu ditanyakan kepada beliau: "Ada dua orang laki-laki bersin yang satu anda doakan sedang yang lainnya tidak anda doakan?" maka beliau bersabda: "Sesungguhnya dia telah memuji Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 11525: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: "Pada waktu shalat, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam suka mensejajarkan antara muhajirin dengan anshar secara berselingan."
Musnad Ahmad 11526: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila pada suapan salah seorang dari kalian ada yang terjatuh hendaklah ia ambil dan bersihkan yang kotor, dan jangan ia tinggalkan untuk setan."
Musnad Ahmad 11527: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Pada rambut kepala dan jenggot Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah terdapat yang putih lebih dari dua puluh, sementara Abu Bakar selalu menyemir rambutnya dengan hinna (pewarna merah) dan katm (sejenis tumbuh-tumbuhan), adapun Umar menyemirnya dengan hinna."
Musnad Ahmad 11528: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Abu Thaibah membekam Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau memberikannya satu sha' makanan dan mengatakan kepada keluarganya untuk meringankan dia."
Musnad Ahmad 11529: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling sempurna shalatnya dan paling ringkas.
Musnad Ahmad 11530: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: aku mendengar [Al Akhdhar bin 'Ajlan] dari [Abu Bakr Al Hanafi] dari [Anas bin Malik], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjual gelas dan alas pelananya bagi orang yang membeli lebih. Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Abu Al Akhdhar] berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Abdullah bin Utsman] -yaitu teman Syu'bah-, dari [Al Akhdhar bin 'Ajlan] dari [Abu Bakr Al Hanafi] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seperti itu.
Musnad Ahmad 11531: Telah menceritakan kepada kami [Bisyr Ibnul Mufadldlal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ghalib Al Qaththan] dari [Bakr bin Abdullah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Kami dahulu pernah shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam keadaan panas yang menyengat, maka apabila salah seorang di antara kami tidak kuat untuk meletakkan keningnya di atas tanah, ia menghamparkan kainnya kemudian sujud di atasnya.
Musnad Ahmad 11532: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman Ath Thufawi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apabila makan malam sudah dihidangkan, dan iqamah shalat dikumandangkan maka dahulukanlah makan malam!"
Musnad Ahmad 11533: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Anas bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mengantuk waktu melaksanakan shalat, maka hendaklah dia pergi dan tidur."
Musnad Ahmad 11534: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf Al Azraq] dari [ibnu Abu Arubah] dan [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari Qatadah dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa lupa atau tertidur untuk melaksanakan shalat, maka sebagai kafarahnya adalah melaksanakan shalat tersebut ketika teringat." Yazid menyebutkan: "Maka kafarahnya adalah."
Musnad Ahmad 11535: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zakaria] dari [Sa'id bin Abu Burdah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah Tabaaraka Wa Ta'ala benar-benar ridha kepada seorang hamba yang apabila dia makan makanan, atau meminum suatu minuman lalu ia memuji Allah 'azza wa jalla."
Musnad Ahmad 11536: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf Al Azraq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin Abu Za`idah] dari [Sa'id bin Abu Burdah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Aku menjadi pelayan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selama sembilan tahun, tapi aku belum pernah mendengar beliau mengatakan terhadap apa yang aku lakukan: 'Mengapa kamu melakukan ini dan itu.' dan beliau juga tidak pernah mencela pekerjaanku sedikitpun."
Musnad Ahmad 11537: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdul Aziz bin Rufai'] ia berkata: Aku berkata kepada [Anas bin Malik]: "Beritahukanlah kepadaku tentang apa yang engkau ketahui dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? Di manakah beliau shalat Dhuhur pada hari tarwiyah, dan di manakah beliau shalat Ashar pada hari nafar?" Dia menjawab: "Beliau shalat Dhuhur pada hari tarwiyah di Mina, dan shalat Ashar pada hari nafar di Abthah!" Kemudian Anas berkata: "Namun, kerjakanlah sebagaimana pemimpin kalian mengerjakannya!"
Musnad Ahmad 11538: Telah menceritakan kepada kami [Abbad bin Abbad] dan [Ghassan bin Mudlar] dari [Sa'id bin Yazid Abu Maslamah] ia berkata: Aku berkata kepada [Anas bin Malik]: "Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dengan menggunakan kedua sandalnya?" ia menjawab: "Ya."
Musnad Ahmad 11539: Telah menceritakan kepada kami [Ziyad Ibnu Rabi' Abu Khidasy Al Yuhmadi] berkata: aku mendengar [Abu Imran Al Jauni] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Pada hari ini aku tidak melihat sama sekali apa yang pernah aku dapatkan pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam!" Abu Imran Al Jauni berkata: "Kami berkata kepadanya: "Bagaimana dengan shalat?" ia menjawab: "Tidakkah kalian mengerjakan shalat sesuai dengan apa yang telah kalian ketahui!"
Musnad Ahmad 11540: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang laki-laki untuk memakai minyak za'faran."
Musnad Ahmad 11541: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Abdul Aziz] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sekali-kali salah seorang dari kalian mengharapkan kematian karena tidak kuat menahan penderitaan yang dialaminya, jika harus mengharapkan kematian maka hendaklah dia mengatakan: 'ALLAHUMMA AHYINII MAA KAANATIL HAYAATU KHAIRAN LII WA TAWAFFANII IDZA KAANATIL WAFAATU KHAIRAN LII (Ya Allah hidupkanlah aku selama hidup adalah yang terbaik untukku, dan matikanlah aku apabila kematian adalah yang terbaik untukku)."
Musnad Ahmad 11542: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian berdoa hendaklah benar-benar mantap dalam mengharap, dan janganlah mengatakan: 'ALLAHUMMA IN SYI'TA FA-A'THINI (Ya Allah jika Engkau menghendaki maka berikanlah untukku), karena sesungguhnya Allah 'azza wa jalla tidak dalam tekanan."
Musnad Ahmad 11543: Telah menceritakan kepada kami Isma'il telah menceritakan kepada kami Abdul 'Aziz dia berkata: Qatadah bertanya kepada Anas (bin Malik): "Doa apakah yang paling banyak dibaca oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam?" Anas berkata: "Doa yang paling banyak Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa dengannya adalah 'ALLAHUMMA RABBANAA AATINAA FIDDUNYAA HASANAH WA FIL AAKHIRATI HASANAH WAQINAA 'ADZAABAN NAAR' (ya Allah ya tuhan kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari azab neraka). Dan ketika Anas hendak berdoa, maka ia senantiasa membaca doa tersebut. Dan ketika ia hendak membaca doa yang lain, maka ia selalu menyertakan doa tersebut.
Musnad Ahmad 11544: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik], dan sekali waktu ia berkata: telah mengabarkan kepada kami Abdul Aziz bin Shuhaib dari Anas bin Malik ia berkata: "Ketika Mu'adz mengimami kaumnya, Haram (nama seseorang) masuk ke masjid untuk shalat berjama'ah bersama yang lainnya, dan ia juga ingin mengairi kebun kurmanya, maka ketika ia mendapatkan Mu'adz terlalu lama dalam melaksanakan shalat, ia (keluar dari jama'ah) dan menyelesaikan sendiri shalatnya dengan cepat, setelah itu ia pergi mengairi kebun kurmanya. Ketika Mu'adz selesai melaksanakan shalatnya, maka diberitahukan kepadanya bahwa Haram telah masuk ke masjid."
Musnad Ahmad 11545: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Anas] ia berkata: Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika ingin masuk WC mengucapkan: "A'UUDZU BILAAHI MINAL KHUBUTSI WAL KHABA`ITS (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan setan laki-laki dan setan perempuan."
Musnad Ahmad 11546: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkurban dengan dua ekor domba." Anas berkata: "Dan aku juga berkurban dengan dua ekor domba."
Musnad Ahmad 11547: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa memakai sutra di dunia, sungguh dia tidak akan memakainya di akhirat."
Musnad Ahmad 11548: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] Radliyallahu Ta'ala 'anhu berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke masjid dan mendapatkan ada seutas tali panjang yang terikat di antara dua tiang, lalu beliau bertanya: "tali Apa ini?" para sahabat menjawab: "Itu adalah tali milik Zainab yang digunakan untuk membantunya dalam melaksanakan shalat, apabila dia malas atau lelah maka ia berpegangan dengannya." Maka beliau lalu bersabda: "Lepaslah tali itu, " Kemudian beliau bersabda lagi: "Hendaklah salah seorang dari kalian shalat dalam kondisi semangat, namun jika ia lelah atau malas hendaklah ia duduk."
Musnad Ahmad 11549: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Iqamat sudah dikumandangkan dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang membisiki seseorang di masjid, beliau belum berdiri untuk shalat sedang orang-orang sudah berdiri."
Musnad Ahmad 11550: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tiba di Madinah, Abu Thalhah meraih tanganku dan seraya mengajakku pergi menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya Anas adalah anak kecil yang cerdas, maka hendaklah ia menjadi pembantumu, " Anas berkata: "Maka akupun melayaninya baik dalam safar maupun muqim, demi Allah terhadap pekerjaan-pekerjaan yang aku lakukan, atau sesuatu yang belum aku kerjakan, beliau tidak pernah mengatakan: 'kenapa engkau lakukan ini begini, atau kenapa engkau tidak lakukan ini begini."
Musnad Ahmad 11551: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta untuk dibuatkan cincin, beliau lalu bersabda: "Sesungguhnya kami telah meminta untuk dibuatkan cincin dan kami telah mengukirnya dengan ukiran (Muhammad Rasulullah), maka janganlah seseorang membuat ukiran sepertinya."
Musnad Ahmad 11552: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Anas] ia berkata: "Kadang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meringankan shalat dan kadang menyempurnakannya."
Musnad Ahmad 11553: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Arubah] dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar, Umar dan Utsman, mereka memulai bacaan langsung dengan membaca: "ALHAMDULILLAAHI RABBIL 'ALAMIIN."
Musnad Ahmad 11554: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Anas] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menyerang Khaibar, lalu kami shalat subuh di pagi yang masih gelap sekali, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengendarai kendaraan demikian juga dengan Abu Thalhah, dan aku sendiri dibonceng Abu Thalhah. Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam melarikan kendaraannya di jalanan Khaibar yang sempit hingga kedua lututku bersenggolan dengan paha Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sampai-sampai kain sarung beliau tersingkap dari paha Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Sungguh, aku dapat melihat putihnya paha Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam. Maka ketika memasuki kampung beliau mengucapkan: "Allahu Akbar, Khaibar telah hancur, sesungguhnya jika kami menduduki suatu kampung maka akan buruklah waktu pagi bagi orang-orang yang telah mendapatkan peringatan." Beliau ulangi hal itu hingga tiga kali. Anas berkata: "Pada waktu itu orang-orang Khaibar telah keluar rumah untuk bekerja, lalu mereka berkata: "Muhammad!" Abdul Aziz menyebutkan: Sebagian sahabat kami berkata: "Seperlima, " Anas berkata: "Kami mendapatkannya dengan perlawanan, lalu para tawanan pun dikumpulkan, " Anas berkata: "Lalu datanglah Dihyah, ia berkata: "Wahai Nabiyullah, berilah aku seorang jariah (budak wanita) dari para tawanan tersebut." Beliau bersabda: "Pergi dan ambillah seorang darinya." Anas berkata: "Lalu ia mengambil Shafiyyah binti Huyai, maka seorang laki-laki datang menemui beliau seraya berkata: "Wahai Rasulullah, engkau memberikan Dihyah Shafiyyah binti Huyai, pemimpin bani Quraizhah dan Nadlir! Demi Allah ia hanya pantas diberikan untukmu." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Panggillah ia dengan membawa Shafiyyah, " maka datanglah Dihyah dengan membawa Shafiyyah binti Huyai. Dan ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat Shafiyyah beliau bersabda kepada Dihyah: "Ambillah Jariah dari para tawanan itu selain Shafiyyah." Setelah itu Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam memerdekakan Shafiyyah dan menikahinya." Lalu Tsabit bertanya kepada Anas: "Wahai Abu Hamzah, apa maharnya?" ia menjawab: "Dirinya, beliau memerdekakannya setelah itu menikahinya, sehingga ketika di jalan Ummu Sulaim merias Shafiyyah dan memberikannya kepada beliau di malam harinya. Maka di pagi harinya beliau menjadi pengantin, beliau bersabda: "Barangsiapa mempunyai sesuatu hendaklah ia membawanya, " lalu beliau membentangkan kain. Setelah itu ada yang membawa susu kering, ada yang membawa kurma dan ada yang membawa minyak samin." Abdul Aziz berkata: "Menurutku Anas juga menyebutkan sawiq (makanan yang dibuat dari tepung gandum), " Anas berkata: "Lalu mereka membuat hais (makanan yang dibuat dari campuran kurma, tepung dan minyak samin), dan seperti itulah walimah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11555: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al A'masy] dari [Anas] ia berkata: "baju perang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam digadaikan, dan beliau tidak bisa menebusnya hingga beliau wafat."
Musnad Ahmad 11556: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mukhtar bin Al Fulful] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Al Kautsar adalah sebuah sungai di surga yang dijanjikan Rabb 'azza wajalla untukku."
Musnad Ahmad 11557: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mukhtar bin Al Fulful] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah Ta'ala berfirman kepadaku: 'Sesungguhnya umatmu masih saja selalu bertanya kepada sesamanya, sehingga mereka berkata: 'Allah telah menciptakan manusia, lalu siapakah yang menciptakan Allah? '"
Musnad Ahmad 11558: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] dari [Al Mukhtar bin Fulful] ia berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menundukkan kepalanya sesaat lalu mengangkatnya kembali sambil tersenyum, beliau bertanya kepada para sahabat atau para sahabat yang bertanya kepada beliau: "Kenapa Tuan tertawa?" lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Baru saja turun kepadaku satu surat, " kemudian beliau membaca: "BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIM INNA A'THAINAAKAL KAUTSAR (Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang, Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak) hingga akhir surat. Beliau lalu bersabda: "Tahukah kalian apa itu Al Kautsar?" para sahabat menjawab: "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu, " beliau bersabda: "Itu adalah sebuah sungai di surga yang diberikan kepadaku oleh Rabbku 'azza wajalla, padanya ada kebaikan yang banyak. Dan pada hari kiamat kelak umatku akan minum darinya, jumlah gelasnya sejumlah bintang-bintang, lalu akan ada seorang hamba yang terusir dari kalangan mereka, aku berkata: 'Wahai Rabb, sesungguhnya ia itu dari umatku, ' lalu dikatakanlah kepadaku: 'Sesungguhnya engkau tidak tahu dosa yang mereka lakukan sepeninggalmu."
Musnad Ahmad 11559: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mukhtar bin Fulful] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Suatu hari setelah melaksanakan shalat, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menghadap kami dan bersabda: "Wahai manusia sekalian, sesungguhnya aku ini imam kalian, maka janganlah kalian mendahului aku dalam ruku', sujud, berdiri, duduk ataupun menyelesaikan shalat, karena aku dapat melihat kalian dari depan dan belakangku. Demi Dzat yang jiwaku ada di tangan-Nya, sekiranya kalian dapat melihat apa yang aku lihat, pasti kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis." Mereka bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah yang engkau lihat?" beliau menjawab: "Aku melihat surga dan neraka."
Musnad Ahmad 11560: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus bin 'Amru] -yaitu Ibnu Abu Ishaq- dari [Buraid bin Abu Maryam] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali, serta menghapuskan sepuluh kesalahannya."
Musnad Ahmad 11561: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman] ia berkata: Aku dan seorang laki-laki dari anshar menemui [Anas bin Malik] ketika kami baru melaksanakan shalat zhuhur, kemudian dia memanggil budak wanitanya untuk mengambil air wudlu. Kami lalu bertanya kepadanya: "Shalat apakah yang akan engkau kerjakan?" ia menjawab: "Shalat ashar, " kami berkata: "Kita baru saja melaksanakan shalat zhuhur." Ia berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Itu adalah shalat munafiq, ia tidak mengerjakan shalat kecuali apabila waktunya sudah di antara dua tanduk setan, ia shalat namun tidak mengingat Allah kecuali sedikit."
Musnad Ahmad 11562: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab bin Abdul Majid] dari [Ayyub] dari [Anas bin Sirin] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke rumah Ummu Sulaim, kemudian Ummu Sulaim menghamparkan tikar dari kulit untuk beliau, beliau pun tidur dan Ummu Sulaim mempergunakan keringat beliau untuk minyak wanginya. Kemudian ia menghamparkan tikar kecil, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat di atasnya."
Musnad Ahmad 11563: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Bilal diperintahkan untuk menggenapkan bilangan adzan dan mengganjilkan bilangan Iqamah."
Musnad Ahmad 11564: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga perkara yang apabila dilakukan seseorang, maka dia akan dapat merasakan manisnya iman: menjadikan Allah dan rasul-Nya paling dicintai dari pada yang lainnya, tidak mencintai seseorang kecuali karena Allah, dan benci untuk kembali kepada kekafiran sebagaimana dia benci kalau dimasukkan ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 11565: Telah menceritakan kepada kami ['Amru Ibnul Haitsam Abu Qathan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada seorangpun yang masuk surga kemudian ingin kembali ke dunia untuk mengerjakan amalannya kecuali orang yang mati syahid, dia ingin dikembalikan lagi ke dunia untuk berperang hingga mendapatkan syahid lagi karena karamah yang didapatkannya." atau yang semakna dengan ini."
Musnad Ahmad 11566: Telah menceritakan kepada kami ['Amru Ibnul Al Haitsam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seorang Nabi pun yang diutus kecuali dia telah mengingatkan umatnya akan Dajjal sang pendusta yang juling. Ketahuilah, sesungguhnya Dajjal itu adalah seorang yang juling sedang Rabb kalian tidak juling, tertulis di antara dua matanya kafir."
Musnad Ahmad 11567: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu malam shalat di kamarnya, kemudian orang-orang datang dan shalat bermakmum di belakangnya, maka beliau mempersingkat shalatnya lalu masuk ke dalam rumahnya. Setelah itu beliau keluar, dan setiap beliau shalat mereka selalu mengikuti shalat di belakang beliau. Maka di pagi harinya mereka berkata: "Wahai Rasulullah, semalam engkau shalat dan kami senang sekiranya engkau memanjangkan shalatmu." Beliau bersabda: "Aku telah mengetahui keberadaan kalian, dan aku sengaja melakukan itu."
Musnad Ahmad 11568: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam baru datang ke Madinah sedang penduduk Madinah mempunyai dua hari raya, yang mereka selalu bermain-main pada hari itu di masa Jahiliyah. Maka beliau kemudian bersabda: "Sesungguhnya Allah Tabaaraka Wa Ta'ala telah mengganti dua hari tersebut dengan yang lebih baik: iedul fithri dan iedul adlha."
Musnad Ahmad 11569: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke perkampungan bani Najjar, lalu beliau mendengar suara dari kuburan, beliau bertanya: "Kapan ini dikuburkan?" Mereka menjawab: "Ini dikuburkan sejak masa Jahiliyah." Beliau keheranan lalu bersabda: "Kalaulah sekiranya kalian tidak akan dikuburkan, pasti aku akan memohon kepada Allah 'azza wajalla agar kalian dapat mendengarkan adzab kubur."
Musnad Ahmad 11570: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku masuk ke dalam surga, dan ternyata aku sedang berada di sebuah sungai yang dikelilingi oleh tenda-tenda yang terbuat dari permata, lalu aku menyentuh air di sungai tersebut dan ternyata ia adalah minyak adzfar, maka aku pun bertanya: 'Wahai Jibril, sungai apa ini? ' Jibril menjawab: 'Ini adalah Al Kautsar yang Allah berikan untukmu."
Musnad Ahmad 11571: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pulang dari perang Tabuk dan akan memasuki kota Madinah, beliau bersabda: "Sesungguhnya di Madinah ada sekelompok orang, yang tidaklah kalian berjalan atau menembus gurun pasir kecuali mereka selalu menyertai kalian (dalam mendapatkan pahala)." Mereka bertanya: "Wahai Rasulullah, meskipun mereka berada di Madinah!" Beliau menjawab: "Karena mereka terhalang oleh udzur."
Musnad Ahmad 11572: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Unta Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberi nama al 'Adlba`, ia adalah unta yang belum pernah terkalahkan dalam berjalan. Lalu datanglah seorang arab badui dengan mengendarai kendaraannya mendahului beliau. Kejadian itu membuat kaum muslimin resah. Mereka berkata: "Wahai Rasulullah, al 'Adlba` terkalahkan!" ketika beliau melihat mimik wajah kaum muslimin, beliau pun bersabda: "Sudah menjadi ketentuan Allah bahwa tidak ada sesuatu yang diunggulkan di dunia, kecuali ia juga akan merendahkannya."
Musnad Ahmad 11573: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Iqamah dikumandangkan, lalu beliau pun berdiri dan menghadap ke arah kami seraya bersabda: "Luruskan dan rapatkanlah barisan kalian, karena sesungguhnya aku dapat melihat kalian dari balik punggungku."
Musnad Ahmad 11574: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] berkata: " [Anas] ditanya tentang shalat malamnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka ia menjawab: "Apabila kami ingin melihat beliau shalat malam maka kami mendapatinya sedang shalat malam, dan apabila kami ingin melihatnya tidur, kami mendapatinya sedang tidur. Bila beliau berpuasa dalam suatu bulan, maka seakan-akan beliau berpuasa sepanjang hari, dan bila beliau berbuka seakan-akan beliau tidak pernah melaksanakan puasa pada bulan itu."
Musnad Ahmad 11575: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Sesuatu yang membuat kami ta'ajjub adalah apabila ada seseorang dari penduduk desa terpencil datang dan bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Kemudian datanglah seorang arab badui dan bertanya: "Wahai Rasulullah, kapankah datangnya hari kiamat?" sedangkan waktu itu Iqamah sudah dikumandangkan, maka beliau melaksanakan shalat. Setelah selesai shalat, beliau bertanya: "Mana tadi yang bertanya tentang hari kiamat?" orang tersebut berkata: "Saya ya Rasulullah, " kemudian beliau bertanya kepadanya: "Apa yang telah engkau persiapkan untuk menghadapinya?" ia menjawab: "Aku tidak mempunyai persiapan yang banyak, tidak shalat dan tidak juga puasa, tetapi aku mencintai Allah dan Rasul-Nya." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seseorang di hari kiamat akan bersama orang yang dicintainya." Anas berkata: "Aku tidak pernah melihat seseorang yang bergembira setelah masuk Islam melebihi gembiranya orang tersebut."
Musnad Ahmad 11576: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Iqamah sudah dikumandangkan sedangkan antara Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan sebagian istri-istrinya ada sesuatu yang membuat mereka saling mengelak, kemudian Abu Bakar datang dan berkata: "Sumbatlah mulut mereka dengan tanah ya Rasulullah, dan keluarlah untuk shalat!"
Musnad Ahmad 11577: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan sampai salah seorang dari kalian mengharapkan kematian karena tidak kuat menahan penderitaan yang dialaminya, jika harus mengharapkan kematian maka hendaklah dia mengatakan: 'ALLAHUMMA AHYINII MAA KAANATIL HAYAATU KHAIRAN LII WA TAWAFFANII IDZA KAANATIL WAFAATU KHAIRAN LII (Ya Allah hidupkanlah aku selama hidup adalah yang terbaik buatku, dan matikanlah aku apabila kematian adalah yang terbaik buatku)."
Musnad Ahmad 11578: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Abu Thalhah adalah orang yang paling banyak melaksanakan puasa ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masih hidup, dan ketika beliau sudah meninggal dia tidak pernah berbuka kecuali dalam safar (perjalanan) atau sedang sakit."
Musnad Ahmad 11579: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam apabila tidak dalam perjalanan, beliau beri'tikaf selama sepuluh hari pada hari terakhir di bulan ramadlan, tapi apabila beliau sedang melaksanakan perjalanan, beliau melaksanakan i'tikafnya dua puluh hari pada tahun berikutnya." Bapakku berkata: "Aku tidak mendengar hadits ini kecuali dari Ibnu Abu Adi, dari Humaid dari Anas."
Musnad Ahmad 11580: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersama beberapa sahabat sedang melintasi sebuah jalan, sementara ada anak kecil di tengah jalan, maka ketika ibunya melihat rombongan, ia khawatir anaknya terinjak, maka ia berusaha untuk menyelamatkan anaknya sambil berteriak, "Anakku...anakku!" lalu dia dapat mengambilnya. Para sahabat lalu berkata: "wahai Rasulullah, ibu ini tidak mungkin melemparkan anaknya ke api?" Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menenangkan mereka dan berkata: "Allah 'azza wajalla tidak akan menjerumuskan kekasih-Nya ke dalam api."
Musnad Ahmad 11581: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] ia berkata: ada satu pertanyaan yang dilontarkan kepada [Anas]: "Apakah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengangkat tangannya ketika sedang berdoa?" maka dia menjawab: "Ketika hari jum'at pernah dikatakan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: "Wahai Rasulullah, hujan tidak turun sementara tanah sudah pada mengering dan harta hampir punah!" Anas berkata: "Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengangkat tangannya sehingga terlihat putih ketiaknya, lalu beliau meminta agar diturunkan hujan. Sungguh beliau telah mengangkat tangannya meminta hujan, sungguh beliau telah mengangkat tangannya, namun kami tidak juga melihat langit mendung. Maka ketika kami telah selesai melaksanakan shalat, hujan turun sehingga membuat seorang pemuda yang paling dekat rumahnya tidak mempunyai keinginan yang lain kecuali mendatangi istrinya." Anas berkata: "Pada jum'at berikutnya orang-orang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, rumah-rumah kami hancur dan kendaraan-kendaraan kami tidak bisa lewat (karena kebanjiran)!" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun tersenyum karena begitu cepat bosannya manusia, setelah itu beliau berdoa: "ALLAHUMMA HAWALAINA WALA 'ALAINA (Ya Allah turunkanlah hujan yang merata, bukan atas kami saja), kemudian hujan itu pun merata ke seluruh penjuru Madinah."
Musnad Ahmad 11582: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Kaum muslimin mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyeru di sumur badar: "Wahai Abu Jahal bin Hisyam, wahai 'Utbah bin Rabi'ah, wahai Syaibah bin Rabi'ah, wahai Umayyah bin Khalaf, apakah kalian telah mendapatkan apa yang telah Rabb kalian janjikan itu benar? Sesungguhnya aku telah mendapatkan apa yang Rabbku janjikan untukku benar adanya." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, engkau menyeru orang yang sudah menjadi mayat!" Beliau bersabda: "Kalian tidaklah lebih mendengar terhadap apa yang aku ucapkan dari mereka, akan tetapi mereka tidak dapat menjawab perkataanku."
Musnad Ahmad 11583: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai kaum Anshar, bukankah aku datang kepada kalian sementara kalian dalam keadaan tersesat, kemudian Allah memberikan kalian hidayah melalui perantaraan aku? Bukankah aku datang kepada kalian sementara kalian dalam keadaan berpecah belah, kemudian Allah mempersatukan kalian dengan perantaraan aku? Bukankah aku datang kepada kalian sementara kalian dalam keadaan bermusuhan, kemudian Allah mempertautkan hati-hati kalian melalui perantaraan aku?" Mereka berkata: "Benar ya Rasulullah." Beliau bersabda: "Maka apakah kalian akan mengatakan: "Engkau datang kepada kami dalam keadaan takut maka kami beri keamanan kepadamu? Engkau datang dalam keadaan terusir kemudian kami memberimu tempat? Engkau datang dalam keadaan dihinakan kemudian kami menolongmu?" Mereka menjawab: "Tidak! bahkan itu semuanya kami lakukan karena Allah Ta'ala, sebagai anugerah bagi kami dan karena Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11584: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan perjalanan menuju peperangan Badar, beliau keluar meminta masukan pendapat kepada para sahabat, maka Abu Bakar pun memberinya saran. Setelah itu beliau meminta saran lagi kepada para sahabat, maka Umar radliallahu 'anhu memberinya saran, akhirnya beliau diam. Lalu seorang laki-laki dari kaum Anshar berkata: "Hanyasanya beliau menginginkan kalian, " para sahabat pun berkata: "Wahai Rasulullah, demi Allah kami tidak ingin seperti bani Isra`il yang berkata kepada Musa 'Alaihis Salam, "karena itu pergilah kamu bersama Tuhanmu, dan berperanglah kamu berdua, sesungguhnya kami hanya duduk menanti disini saja.." Akan tetapi, demi Allah, sekiranya engkau pukul punggung unta hingga engkau sampai Barkal Ghahimad (nama tempat) kami akan tetap bersamamu."
Musnad Ahmad 11585: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Di pagi hari aku mengundang kaum muslimin untuk menghadiri walimah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan Zainab binti Jahsy, kaum muslimin pun kenyang dengan memakan roti beserta daging, setelah itu beliau kembali sebagaimana yang biasa beliau lakukan, lalu beliau mendatangi kamar istri-istrinya dan memberikan salam kepada mereka, kemudian merekapun ganti mendoakan beliau. Setelah itu beliau kembali ke rumahnya dan aku bersamanya. Ketika sampai di rumah, ada dua orang laki-laki di suatu sudut rumah sedang bercakap-cakap, maka ketika beliau melihat keduanya beliau berpaling dan kembali. Dan sebaliknya, ketika kedua orang tersebut melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membalikkan badan meninggalkan rumahnya, mereka langsung bangun dan bergegas pergi. Aku tidak tahu, apakah aku yang memberitahukan beliau atau beliau yang diberi kabar, kemudian beliau kembali ke rumahnya dan langsung menutup tirai antara aku dengannya, kemudian turunlah ayat Hijab."
Musnad Ahmad 11586: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Abu Thalhah memanah dihadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengangkat kepala dari belakangnya untuk melihat sasaran panahnya, " Anas berkata: "Abu Thalhah membusungkan dadanya untuk melindungi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berkata: "Wahai Rasulullah, sasaranmu di bawah sasaranku."
Musnad Ahmad 11587: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maukah aku beritahukan kepada kalian sebaik-baik rumah kaum Anshar? Yaitu rumah bani Najjar, kemudian rumah bani Abdul Asyhal, kemudian rumah bani Al Harits bin Al Khajraj, kemudian bani Sa'idah, dan pada setiap rumah dari kaum Anshar ada kebaikan padanya."
Musnad Ahmad 11588: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Beberapa orang akan mendatangi kalian, hati mereka lebih lembut dari hati kalian." Anas berkata: "Kemudian orang-orang Asy'ari datang dan di antaranya ada Abu Musa Al Asy`ari. Ketika mereka sampai di Madinah, mereka melantunkan sya'ir dengan mengatakan, "Besok kita akan bertemu seorang kekasih, Muhammad dan pengikutnya."
Musnad Ahmad 11589: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dan [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berada di rumah salah seorang istrinya, " Anas berkata: "Menurutku adalah Aisyah." Lalu Salah seorang istri beliau yang lain mengirimkan sepiring makanan yang diantar oleh utusannya, namun istri yang bersama beliau membuang piring yang berada di tangan utusan sehingga pecah terbelah menjadi dua. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengatakan: "Ibu kalian sedang cemburu." Lalu beliau menyatukan dua pecahan piring tersebut dan meletakkan makanannya di atasnya seraya bersabda: "Makanlah oleh kalian!" maka para sahabat pun memakannya. Sementara beliau tetap memegang piring yang pecah tersebut hingga mereka selesai memakan makanannya, lalu diberikan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebuah piring yang lain, lalu beliau pun tinggalkan yang pecah."
Musnad Ahmad 11590: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Anak laki-laki Abu Thalhah sedang menderita sakit keras, sementara Abu Thalhah pergi ke masjid, kemudian anak tersebut akhirnya meninggal dunia. Lalu Ummu Sulaim pun mengurusi jenazah tersebut dan berpesan kepada keluarganya yang lain agar tidak mengabarkan Abu Thalhah perihal kematian anaknya. Setelah itu Abu Thalhah pulang bersama teman-temannya dari masjid, ia bertanya: "Bagaimana kondisi anak kita?" Ummu Sulaim berkata: "Lebih baik dari sebelumnya!" Kemudian Ummu Sulaim menghidangkan makan malam kepada mereka, dan merekapun makan malam, setelah itu mereka pulang dan begitu juga para wanitanya. Di akhir malam Ummu Sulaim berkata: "Wahai Abu Thalhah, bagaimana pendapatmu terhadap keluarga si fulan, mereka meminjam suatu barang, dan mereka betul-betul dapat menikmati barang tersebut, lalu ketika yang punya barang memintanya, mereka enggan mengembalikannya?" Abu Thalhah menjawab: "Mereka tidak adil!" Lalu Ummu Sulaim melanjutkan perkataannya, "Sesungguhnya anakmu adalah titipan Allah dan Dia sudah mengambilnya." Maka Abu Thalhah mengucapkan istirja' (Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un) dan memuji Allah. Ketika pagi sudah tiba Abu Thalhah bergegas menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat dia, beliau langsung bersabda: "Mudah-mudahan Allah memberkahi malam kalian berdua." Maka Ummu Sulaim pun hamil lagi (mengandung Abdullah) dan melahirkan di malam hari. Ummu Sulaim tidak suka untuk mentahnik (mengunyah kurma, lalu dilumurkan di bibir bayi) sebelum Rasulullah Shallallahu `alaihi wa sallam mentahniknya. Maka di pagi hari, dengan berbekal kurma 'ajwah aku membawanya (Abdullah) kepada Rasulullah, lalu aku mendapati beliau sedang memberi makan unta-untanya. Aku berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya Ummu Sulaim semalam telah melahirkan seorang anak, dan dia tidak suka untuk mentahniknya sebelum engkau yang melakukannya, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepadaku: "Apakah engkau membawa sesuatu?" aku menjawab: "Beberapa kurma 'ajwah." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil beberapa biji dari kurma tersebut dan mengunyahnya, lalu beliau mengumpulkan ludah (dan kunyahan kurma) seraya melumurkannya ke bibir bayi tersebut, dan bayi tersebut menjilat-jilat bibirnya. Setelah itu beliau bersabda: "Kurma adalah sesuatu yang paling disukai oleh orang Anshar." Anas berkata: "Lalu aku berkata: "Wahai Rasulullah, berikanlah nama kepada bayi ini, " beliau bersabda: "Berilah nama dengan Abdullah." Telah menceritakan kepada kami [Bundar] berkata: [Ibnu Abu Adi] telah menceritakan kepada kami sebagian dari hadits ini. (Anas) berkata: "Aku menemuinya sedang beliau mengenakan selendang." Telah menceritakan kepada kami [Bundar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Anas] ia berkata: "Aku menemuinya sedang beliau berada dikebun meracuni hama yang datang, dan beliau waktu itu mengenakan khamishah (sejenis mantel)." Beliau lalu bersabda: "Hendaklah engkau pelan-pelan, biarlah aku yang menuju ke tempatmu." Pada awal hadits Ibnu Abu Adi mengatakan, "Sesungguhnya Abu Thalhah menjelang siang menuju Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu berkata: "Aku telah bermalam sebagaimana layaknya pengantin, " beliau bersabda: "Semoga Allah memberkahi kalian berdua di malam kalian." Dan Abu Thalhah berkata kepada Ummu Sulaim, "Bagaimana dengan kondisi anak laki-laki (kita)?" Ummu Sulaim berkata: "Ia lebih tenang dari sebelumnya." Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Hilal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Ibnu Sirin] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Abu Thalhah menikahi Ummu Sulaim, dan ia adalah ibu dari Anas dan Bara`. Ummu Sulaim melahirkan seorang anak laki-laki untuk Abu Thalhah, Abu Thalhah sangat mencintainya, lalu ia menyebutkan hadits tersebut. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalian melakukan malam pengantin sedang ia ada di sisi kalian?" Abu Thalhah menjawab: "Benar ya Rasulullah, " beliau bersabda: "Semoga Allah memberkahi kalian berdua di malam kalian."
Musnad Ahmad 11591: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid], dan [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] secara makna dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Adzan dikumandangkan maka setiap orang yang dekat rumahnya dengan masjid datang kecuali orang-orang yang rumahnya jauh. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberikan bejana dari batu, sedang bejana tersebut terlalu kecil jika Rasulullah harus membentangkan katupan tepalak tangannya." Anas berkata: "Lalu beliau menggenggam jari-jarinya, " Anas berkata: "Lalu para sahabat berwudlu." Humaid berkata: Anas ditanya, "Berapa jumlah mereka ketika itu?" Anas menjawab: "Delapan puluh orang, bahkan lebih."
Musnad Ahmad 11592: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] bahwa Bani Salamah ingin pindah dari tempat tinggal mereka ke suatu tempat dekat masjid. Maka kabar tersebut terdengar oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, hingga beliau khawatir apabila Madinah menjadi penuh, beliau lalu bersabda: "Wahai Bani Salamah tidakkah kalian mengharapkan pahala yang banyak dari langkah-langkah kalian menuju masjid?" mereka menjawab: "Ya, kami mengharapkannya ya Rasulullah!" Maka merekapun tetap tinggal di tempatnya."
Musnad Ahmad 11593: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dan [Suhail bin Yusuf] secara makna, dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Iqamah shalat sudah dikumandangkan, kemudian ada seseorang yang baru datang dan berusaha untuk masuk ke dalam barisan- jiwanya sangat bersemangat-, ketika sampai di shaf, dia berucap, "ALHAMDULILLAAHI HAMDAN KATSIIRAN THAYYIBAN MUBAARAKAN FIIH (segala puji bagi Allah, dengan pujian yang banyak, baik, dan penuh keberkahan di dalamnya)." Setelah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selesai melaksanakan shalat, beliau bersabda: "Siapakah di antara kalian yang tadi berbicara?" orang-orang semuanya diam. Beliau bertanya lagi: "Siapakah di antara kalian yang tadi berbicara? Sesungguhnya ia mengucapkan yang baik, atau beliau mengatakan, "ia mengucapkan sesuatu yang tidak salah." Orang tersebut berkata: "Aku ya Rasulullah, aku mempercepat jalanku agar aku dapat masuk ke dalam barisan, maka aku ucapkan apa yang aku ucapkan tadi, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh aku melihat dua belas malaikat saling berlomba-lomba agar dapat menjadi yang pertama kali membawa perkataan tersebut." Kemudian beliau bersabda lagi: "Apabila seseorang di antara kalian berjalan untuk shalat, maka berjalanlah dengan tenang dan shalatlah apa yang ia dapatkan serta lengkapilah kekurangannya."
Musnad Ahmad 11594: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku masuk ke dalam surga, lalu aku mendengar suara gemerincing, dan ternyata aku sedang berhadapan dengan Ghumaisha` binti Milhan."
Musnad Ahmad 11595: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila Allah menghendaki kebaikan kepada seseorang, maka Allah akan membuatnya beramal." Para sahabat bertanya: "Bagaimana membuatnya beramal?" beliau menjawab: "Allah akan memberikan taufiq padanya untuk melaksanakan amal shalih sebelum dia meninggal."
Musnad Ahmad 11596: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mimpi orang yang beriman adalah bagian dari empat puluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 11597: Telah menceritakan kepada kami [Ibu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seorang laki-laki sedang menggandeng anak-anaknya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya: "Apa yang kalian lakukan ini?" mereka menjawab: "Ia bernazar untuk berjalan kaki!" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah tidak butuh terhadap perbuatan orang ini yang menyiksa dirinya sendiri." Lalu beliau memerintahkannya untuk berkendaraan, lalu ia pun menaiki kendaraannya." Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seorang laki-laki sedang menggandeng anak-anaknya, lalu menyebutkan sebagaimana hadits tersebut.
Musnad Ahmad 11598: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seorang laki-laki yang sedang menuntun seekor unta kurban sedang ia telah keletihan untuk berjalan, maka beliau bersabda: "Tunggangilah ia!" ia lalu menjawab: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya ia adalah unta kurban, " beliau bersabda: "Tunggangilah, meskipun ia unta kurban!"
Musnad Ahmad 11599: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Ada seorang laki-laki yang tugasnya menuntun kendaraan para Ummahatul Mukminin, namanya Anjasyah, dan ia terlalu cepat jika sedang menuntun kendaraan, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Wahai Anjasyah, pelan-pelanlah dalam menuntun seakan-akan engkau membawa kaca."
Musnad Ahmad 11600: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Beberapa orang dari Urainah masuk Islam, lalu mereka mengunjungi Madinah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata kepada mereka: "Sekiranya kalian pergi kepeternakan unta kami, hingga kalian dapat meminum susunya, " Humaid berkata: dan Qotadah menyebutkan dari Anas, "dan kencingnya, " Maka mereka pun melakukannya, namun ketika mereka sudah sehat mereka murtad dan kembali lagi kepada kekafiran. Mereka juga membunuh penggembala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, atau seorang muslim, kemudian mereka mencuri unta-unta Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan kabur sebagai seorang muharrib (penjegal). Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus beberapa orang sahabat untuk mengejar mereka, hingga akhirnya mereka tertangkap, lalu tangan dan kaki-kaki mereka dipotong, mata mereka dicungkil dan mereka dibiarkan kehausan hingga mati."
Musnad Ahmad 11601: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga di muka bumi tidak ada yang menyebut: 'Allah, Allah."
Musnad Ahmad 11602: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah kalian bertanya kepadaku tentang sesuatu sampai tentang hari kiamat kecuali aku akan menjawabnya." Anas berkata: Maka Abdullah bin Hudzafah bertanya: "Wahai Rasulullah, siapakah bapakku?" beliau bersabda: "Bapakmu Hudzafah." Lalu ibunya berkata: "Apa yang kamu inginkan dari pertanyaan ini?" Abdullah menjawab, "Aku ingin istirahat." Anas berkata: "Abdullah selalu menjadi perbincangan." Humaid berkata: "Menurutku ini adalah perkataan Anas." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun marah. Umar lalu berkata: "Kami ridla Allah sebagai Rabb, Islam sebagai agama kami dan Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai Nabi kami, kami berlindung kepada Allah dari kemarahan Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 11603: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik sesuatu yang kalian gunakan untuk berobat adalah bekam, kayu gaharu, dan janganlah kalian sakiti anak kalian dengan memasukkan jari ke dalam mulut."
Musnad Ahmad 11604: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku masuki surga, ternyata aku berada di dalam istana yang terbuat dari emas. Lalu aku bertanya: 'Milik siapa istana ini? ' mereka menjawab: 'Milik seorang laki-laki dari Quraisy.' Aku bertanya lagi: 'Siapakah dia? ' mereka menjawab: 'Dia adalah Umar bin Khaththab.'" Beliau bersabda: "Sekiranya aku tidak mengetahui sebesar apa rasa cemburumu, sungguh aku akan memasukinya." Lalu Umar berkata: "Aku justru cemburu kepadamu ya Rasulullah."
Musnad Ahmad 11605: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa senang bertemu dengan Allah, maka Allah senang bertemu dengannya. Dan barangsiapa tidak senang bertemu dengan Allah, maka Allah tidak senang bertemu dengannya." Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, kami semua tidak menyukai kematian?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukan itu yang aku maksud, namun seorang yang beriman apabila menghadapi sakaratul maut, maka seorang pemberi kabar gembira utusan Allah datang menghampirinya seraya menunjukkan tempat kembalinya, hingga tidak ada sesuatu yang lebih dia sukai kecuali bertemu dengan Allah. Lalu Allah pun suka bertemu dengannya. Adapun orang yang banyak berbuat dosa, atau orang kafir, apabila telah menghadapi sakaratul maut, maka datang seseorang dengan menunjukkan tempat kembalinya yang buruk, atau apa yang akan dijumpainya berupa keburukan. Maka itu membuatnya tidak suka bertemu Allah, hingga Allah pun tidak suka bertemu dengannya."
Musnad Ahmad 11606: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] ia berkata: [Anas bin Malik] berkata: "Aku tidak pernah menyentuh kain sutra yang lebih lembut dari telapak tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan aku juga tidak pernah mencium bau yang lebih harum dari bau badan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11607: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dan [Abdullah bin Bakr As Sahmi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjenguk seorang laki-laki dari kaum muslimin yang sudah seperti anak burung. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepadanya: "Apakah engkau pernah berdoa meminta sesuatu?" dia menjawab: "Ya, pernah. Aku dahulu pernah berkata: 'Ya Allah apabila engkau hendak mengazabku di akhirat nanti, maka gantilah azab tersebut di dunia! ' Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Subhanallah, kamu tidak akan sanggup! Kenapa kamu tidak berdoa saja dengan mengatakan: "ALLAHUMMA AATINA FIDDUNYA HASANATAN WA FIL AKHIRATI HASANATAN WAQINA ADZAABANNAR (ya Allah berikanlah aku kebaikan di dunia dan di akhirat serta lindungilah aku dari azab neraka)." Anas berkata: "Maka orang tersebut berdoa kepada Allah 'azza wajalla (dengan doa tersebut), lalu Allah menyembuhkannya."
Musnad Ahmad 11608: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari Humaid [Anas] ia berkata: "Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan masuk Islam disebabkan suatu pemberian yang diberikan kepadanya. Orang tersebut tidak pergi sampai Islam menjadi sesuatu yang paling dia cintai dan paling dia agungkan dari dunia dan seisinya."
Musnad Ahmad 11609: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Musa bin Anas] dari Anas berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah diminta tentang sesuatu kecuali beliau pasti memberikannya. Maka datanglah seorang laki-laki yang meminta kepada beliau, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan untuk memberikan orang tersebut domba hasil zakat antara dua bukit banyaknya. Kemudian orang tersebut pulang kepada kaumnya dan mengatakan: "Wahai kaumku masuklah kalian ke dalam Islam, karena Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam apabila memberi tidak membuat orang takut jatuh miskin."
Musnad Ahmad 11610: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Ummu Sulaim menyuruhku untuk membawa satu keranjang ruthab (kurma segar) kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, tapi aku tidak menemukan beliau. Ternyata beliau baru saja keluar menemui budaknya yang diperintahkan untuk membuat makanan." Anas berkata: "Maka aku mendatangi beliau di sana, dan ternyata beliau sedang makan. Lalu beliau mengajakku makan bersamanya." Anas berkata: "Beliau dibuatkan bubur dari daging dan labu, dan beliau sangat menyukai labu." Anas berkata: "Maka aku bergabung dengan beliau dan lebih mendekatkan kepadanya." Anas berkata: "Setelah makan beliau kembali ke rumahnya dan aku letakkan keranjang tadi di hadapannya, lalu beliau memakan ruthab tersebut seraya membagi-bagikannya kepada yang lain hingga habis."
Musnad Ahmad 11611: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam rumah Ummu Sulaim, maka Ummu Sulaim pun menghidangkan kurma dan keju kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sedangkan beliau sedang berpuasa. Kemudian beliau berkata: "Masukkanlah kembali kurma dan keju kalian ke tempatnya!" Kemudian beliau berdiri di salah satu sudut rumah dan shalat dua raka'at, dan kami juga shalat bersama beliau, kemudian beliau berdoa untuk kebaikan Ummu Sulaim dan keluarganya. Lalu Ummu Sulaim berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku meminta doa khusus!" Beliau berkata: "Apakah itu?" Ummu Sulaim menjawab: "Pembantumu Anas." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa dan tidak ada suatu kebaikan dunia maupun akhirat kecuali beliau mintakan untukku. Beliau berkata: "ALLAHUMMARZUQHU MAALAN WA WALADAN WA BAARIK LAHU FIIH (ya Allah, berilah ia rizki berupa harta dan anak, dan berkahilah padanya)." Maka tidak ada seorang sahabat Anshar pun yang lebih banyak hartanya dariku." Diceritakan bahwa Anas tidak mempunyai emas ataupun perak selain cincinnya. Dan diceritakan pula bahwa anak wanitanya yang tertua, yaitu Aminah mengatakan bahwa dia dikuburkan lebih dahulu dari pada al-Hajjaj beberapa saat dalam usia seratus dua puluh tahun."
Musnad Ahmad 11612: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] Ia berkata: [Anas] pernah ditanya: "Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menyemir rambut?" maka Anas menjawab: "Sesungguhnya tidak terlihat pada Rasulullah kecuali hanya beberapa lembar uban saja, yakni antara sembilan belas atau dua puluh lembar saja pada bagian jenggot." Dan Anas berkata: "Sesungguhnya bukan suatu yang aib dengan keberadaan uban, " maka ditanyakan kepada Anas: "Apakah itu aib?" ia menjawab: "Setiap kalian membencinya! Cuma Abu Bakar menyemir dengan daun pacar dan katam (sejenis tanaman), dan Umar dengan daun pacar."
Musnad Ahmad 11613: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berada di rumahnya, seorang laki-laki mengintipnya, maka beliau mendorongnya dengan anak panah beliau sehingga laki-laki tersebut mundur ke belakang."
Musnad Ahmad 11614: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Abu Musa meminta kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam agar ia diajak (dalam berkendaraan), namun hal itu bertepatan dengan kesibukan beliau. Maka beliau bersabda: "Demi Allah, aku tidak akan membawamu." Maka ketika dia berpaling, beliau memanggilnya dan membawanya. Maka Anas berkata: "Wahai Rasulullah, engkau telah berjanji untuk membawaku!" beliau menjawab: "Benar, aku telah berjanji bahwa aku benar-benar akan membawamu."
Musnad Ahmad 11615: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] bahwa berkata: "Abdullah bin Salam mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada waktu kunjungannya ke Madinah. Kemudian dia berkata: "Wahai Rasulullah, aku bertanya kepadamu tentang tiga perkara tidak akan ada yang dapat menjawab kecuali seorang Nabi." Beliau bersabda: "Bertanyalah!" ia berkata: "Apakah yang terjadi pertama kali dari tanda-tanda hari kiamat, apa yang pertama kali dimakan oleh penduduk surga, dan dari mana seseorang dapat menyerupai bapaknya atau ibunya?" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jibril 'Alaihis Salam baru saja memberiku kabar, " beliau bersabda: "Dia adalah musuh yahudi dari kalangan malaikat, " beliau bersabda: "Tanda hari kiamat yang akan terjadi pertama kali adalah api yang keluar dari timur yang akan menggiring manusia ke barat, adapun sesuatu yang pertama kali dimakan penduduk surga adalah tambahan hati ikan hiu, adapun darimana seseorang dapat menyerupai bapak atau ibunya adalah apabila air mani laki-laki dapat mengungguli sel telur wanita maka akan keluar laki-laki, dan apabila sel telur wanita dapat mengungguli air mani laki-laki maka akan keluar wanita." Kemudian Abdullah bin Salam berkata: "Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa engkau adalah Rasulullah." Kemudian dia berkata lagi, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya orang yahudi itu adalah kaum yang pendusta, kalau mereka mengetahui keIslamanku mereka pasti akan menghinaku dihadapanmu. Maka utuslah seseorang agar memanggil mereka dan tanyakan kepada mereka tentang aku." Beliau lalu mengutus seseorang untuk memanggil mereka, lalu beliau bertanya kepada mereka: "Siapakah Abdullah bin Salam di menurut kalian?" Mereka menjawab: "Dia adalah orang terbaik kami dan anak dari orang terbaik dari kami, dia adalah ulama kami dan anak dari ulama kami, dia adalah orang yang paling fakih di antara kami dan anak orang yang paling fakih di antara kami." Beliau bertanya lagi: "Bagaimana menurut kalian, kalau seandainya dia masuk Islam, apakah kalian akan masuk Islam juga?" mereka menjawab: "Mudah-mudahan Allah melindunginya dari hal itu (masuk Islam)." Anas berkata: "Maka Abdullah bin Salam keluar seraya mengatakan: "Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang berhak untuk disembah kecuali Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah." Maka mereka berkata: "dia adalah orang yang paling jelek di antara kami dan anak dari orang yang paling jelek di antara kami, dia adalah orang yang paling bodoh di antara kami dan anak dari orang yang paling bodoh di antara kami." Lalu Abdullah bin Salam berkata: "Inilah yang paling aku khawatirkan."
Musnad Ahmad 11616: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Ketika kaum muslimin kalah dalam perang Hunain, Ummu Sulaim menyeru: "ya Rasulullah bunuhlah orang-orang setelah kita (orang-orang Makkah yang baru masuk Islam), karena mereka telah kalah (kabur)!" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Wahai Ummu Sulaim, sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah memberi kecukupan." Anas berkata: Maka Abu Thalhah mendatangi Ummu Sulaim, sedang ia waktu itu membawa tombak, Abu Thalhah berkata: "Untuk apa ini ya Ummu Sulaim?" ia berkata: "Kalau ada seorang musyrik yang mendekatiku maka aku akan menombaknya." Anas berkata: Lalu Abu Thalhah berkata: "Wahai Rasulullah, perhatikanlah apa yang dikatakan oleh Ummu Sulaim ini!" telah menceritakan kepada kami Ya'qub berkata: telah menceritakan kepada kami Bapakku dari Ibnu Ishaq berkata: telah menceritakan kepada kami Humaid Ath Thawil dari Anas bin Malik dari Abdullah bin Salam ia berkata: Ketika aku hendak masuk Islam aku datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu aku berkata: "Aku akan bertanya kepadamu, " beliau bersabda: "Bertanyalah!" Abdullah bin Salam berkata: "Aku lalu berkata: "Apakah yang pertama kali dimakan oleh penduduk surga, " lalu ia menyebutkan kelengkapan hadits.
Musnad Ahmad 11617: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dan [Yazid] mereka berkata: telah memberitakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Aku sedang bermain-main dengan beberapa anak laki-laki, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangiku, -Yazid menyebutkan dalam haditsnya, "kepada kami, beliau memegang tanganku untuk diutus ke suatu keperluan, kemudian beliau (menunggu) duduk di bahwa pohon, atau dinding hingga aku kembali lagi kepada beliau. Maka aku pun menyampaikan surat yang aku diutus karenanya, ketika aku menemui Ummu Sulaim ia berkata kepadaku: "Apa yang menahanmu?" aku menjawab: "Aku diutus oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk suatu keperluannya, " Ummu Sulaim berkata: "Apa itu?" aku menjawab: "Rahasia!" Ummu Sulaim berkata: "Jagalah rahasia Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Anas berkata: "Maka aku pun menjaganya dan tidak menyampaikan kepada siapapun."
Musnad Ahmad 11618: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada seorang laki-laki: "Masuk Islamlah kamu!" ia menjawab: "Namun aku belum mantap, " beliau bersabda: "Masuklah Islam, meskipun engkau belum mantap."
Musnad Ahmad 11619: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sa'id]. Sedang menurut [Ibnu Ja'far] ia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Membuang dahak di masjid adalah dosa, maka kafarahnya adalah dengan menimbunnya."
Musnad Ahmad 11620: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sa'id]. Sedang menurut [Ibnu Ja'far] ia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat, sesungguhnya dia sedang bermunajat dengan Rabbnya, maka Jangan sampai dia meludah ke sebelah kanannya, sedangkan Ibnu Ja'far menyebutkan: "janganlah ia meludah ke depan atau ke kanannya, namun hendaklah ia meludah ke sebelah kirinya."
Musnad Ahmad 11621: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sa'id]. Sedangkan menurut [Ibnu Ja'far], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] secara makna, dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: "Bahwasanya Ri'l, Dzakwan, Ushayyah dan bani Lihyan mendatangi Nabiyullah 'Alaihish Shalatu Wassalam, mereka mengaku telah masuk Islam, lalu mereka meminta bantuan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari gangguan kaumnya. Maka Nabiyullah 'Alaihish Shalatu Was Salam membantu mereka dengan mengirimkan tujuh puluh sahabat Anshar. Anas berkata: "Pada waktu itu kami menyebut mereka dengan Al Qurra`, mereka mencari kayu di siang hari dan shalat di malam hari. Maka berangkatlah mereka semua hingga sampai di sumur ma'unah, tetapi mereka mengepung para sahabat Nabi dan membunuhnya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan doa qunut selama sebulan di shalat subuh. Beliau mendoakan (kecelakan) atas Ri'l, Dzakwan, Ushayyah dan bani Lihyan." perawi berkata: Qotadah berkata: dan telah menceritakan kepada kami Anas ia berkata: "Sesungguhnya mereka membacakan Al Qur`an." Sedangkan Ibnu Ja'far menyebutkan dalam haditsnya: "Sesungguhnya kami telah membaca kisah mereka sebagai Al Qur`an: "sampaikanlah kepada kaumku tentang kabar kami, sungguh kami telah bertemu dengan Rabb kami, Dia telah ridla kepada kami dan kami ridla, " setelah itu ayat tersebut diangkat (hapus). Dan Ibnu Ja'far berkata: "Kemudian ayat itu dihapus atau diangkat."
Musnad Ahmad 11622: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sa'id]. Sedang menurut [Ibnu Ja'far], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Al Khaffaf] dari [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Anas], bahwa Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mengapa orang-orang itu mengangkat kepalanya ke langit ketika sedang melaksanakan shalat!, perkataan beliau ini semakin keras sehingga beliau mengatakan: "hendaklah mereka menghentikan perbuatan tersebut, atau kalau tidak penglihatan mereka pasti akan disambar petir!"
Musnad Ahmad 11623: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dan [Abdul Wahhab Al Khaffaf] dari [Humaid] dari [Qotadah] dari [Anas] berkata: Nabiyullah 'Alaihish Shalatu Was Salam bersabda: "Berimbanglah kalian ketika sedang sujud, janganlah salah seorang dari kalian membentangkan kedua sikunya seperti anjing."
Musnad Ahmad 11624: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sa'id], dan [Ibnu Ja'far] serta [Abdul Wahhab Al Khaffaf] dari [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Anas] bahwa Nabiyullah 'Alaihish Shalatu Was Salam bersabda: "Sungguh, ketika aku shalat maka aku ingin memanjangkannya, namun aku mendengar suara tangisan anak kecil hingga aku ringankan shalatku, karena aku tahu betapa sedihnya hati seorang ibu mendengar tangisan anaknya."
Musnad Ahmad 11625: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Az Zuhri] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk Makkah pada hari fathu Makkah dengan memakai perisai kepala, kemudian dikatakan kepada beliau bahwa Ibnu khathal berpegangan kain Ka'bah. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Bunuhlah dia!" Abdurrahman berkata: "Menurut apa yang aku bacakan kepada Malik bahwa ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika itu tidak dalam keadaan ihram. wallahu a'lam."
Musnad Ahmad 11626: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Muhammad bin Abu Bakr] ia berkata: aku bertanya kepada Anas bin Malik: "Apa yang kalian lakukan pada hari ini (hari Arafah)?" Anas menjawab: "Ketika kami di tengah-tengah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dari kami ada yang mengucapkan talbiah, dan beliau tidak mengingkarinya. Dan ada juga yang mengucapkan takbir, dan beliau juga tidak mengingkarinya."
Musnad Ahmad 11627: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya di surga ada sebatang pohon yang apabila seseorang melewati bayang-bayangnya akan menghabiskan waktu selama seratus tahun." Abdullah berkata: "Aku ceritakan hadits ini kepada [bapakku], lalu ia berkata: "Aku mendengar [Abu Hurairah] menceritakan hadits tersebut."
Musnad Ahmad 11628: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang untuk memakai Ad Dubbaa` dan Al Muzaffat atau menggunakannya untuk membuat nabidz."
Musnad Ahmad 11629: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Anas] ia berkata: "Terakhir kali aku bisa melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah pada hari senin, yaitu ketika beliau membuka tirai (kamar), sedang waktu itu orang-orang berada di belakang Abu Bakar. Aku melihat wajah beliau seperti selembar kertas yang bersih. Orang-orang ingin bergerak (menemui beliau) tetapi beliau memberikan isyarat agar tetap diam, beliau melemparkan senyum lalu Beliau meninggal dunia pada penghujung hari itu."
Musnad Ahmad 11630: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] ia mendengarnya dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian saling memutuskan hubungan, jangan saling benci, jangan saling membelakangi, dan jangan saling dengki, hendaklah kalian menjadi hamba-hamba Allah yang bersaudara. Dan seorang muslim tidak halal untuk mendiamkan saudaranya lebih dari tiga hari."
Musnad Ahmad 11631: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] ia mendengarnya dari [Anas] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jatuh dari kuda hingga pinggang beliau bagian kanan lecet, lalu kami pun menjenguknya. Setelah itu waktu shalat pun datang, beliau shalat sambil duduk hingga kamipun ikut shalat dengan duduk. Maka ketika shalat telah selesai dilaksanakan beliau bersabda: "Hanyasanya imam itu untuk diikuti, jika ia bertakbir maka bertakbirlah dan jika ia ruku' maka ruku'lah." Dan sekali waktu Sufyan menyebutkan, "Jika ia sujud maka sujudlah, dan jika ia mengucapkan: 'SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH (semoga Allah mendengar pujian orang yang memujinya), maka ucapkanlah: 'RABBANA LAKAL HAMDU (wahai Tuhan kami, bagi-Mu segala pujian).' Dan jika ia shalat dengan duduk maka shalatlah kalian semua dengan duduk."
Musnad Ahmad 11632: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Anas] berkata: Seorang laki-laki bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang kiamat, maka beliau bersabda: "Apa yang telah engkau persiapkan untuk hari itu?" ia menjawab: "Aku tidak menyiapkan apa-apa untuknya, Sufyan sesekali menyebutkan: "aku tidak banyak menyiapkan apa-apa, hanya saja aku mencintai Allah dan Rasul-Nya." Beliau bersabda: "Seseorang akan bersama yang dicintainya." Dan Sufyan sesekali menyebutkan: "engkau akan bersama orang yang engkau cinta."
Musnad Ahmad 11633: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika makan malam telah disiapkan dan Iqamah dikumandangkan, maka mulailah dengan makan malam."
Musnad Ahmad 11634: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] ia mendengarnya dari [Anas] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang ke Madinah, umurku baru sepuluh tahun, sedang ketika beliau meninggal umurku dua puluh tahun, istri-istri Nabi adalah ibuku, mereka mendorong aku untuk berkhidmat kepada beliau. Ketika beliau masuk ke rumah kami, kami menyuguhkan kepada beliau susu kambing jinak dicampur dengan air sumur rumah, sementara seorang arab badui disebelah kanan beliau dan Abu Bakar serta Umar di sebelah kirinya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminumnya, Umar berkata: "Berikanlah kepada Abu Bakar!" Maka beliau mengambil gelas tersebut seraya mengatakan: "Mulailah dari yang sebelah kanan." Dalam kesempatan lain Sufyan berkata: "Az Zuhri berkata: Telah menceritakan kepada kami Anas.
Musnad Ahmad 11635: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membuat makanan walimah dalam pernikahannya bersama Shafiyyah dengan kurma dan sawiq."
Musnad Ahmad 11636: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: aku mendengar [Ibrahim bin Maisarah bin Maisarah] dan [Muhammad bin Al Munkadir] aku mendengar keduanya berkata: aku mendengar [Anas] berkata: "Aku pernah shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di Madinah sebanyak empat raka'at, dan dua raka'at ketika di Dzil Hulaifah."
Musnad Ahmad 11637: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Abu Bakr] ia mendengar [Anas] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Yang mengikuti mayit ada tiga: keluarga, harta dan amal ibadahnya, keluarga dan hartanya akan kembali dan yang tersisa amal ibadahnya."
Musnad Ahmad 11638: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari pamannya [Anas] ia berkata: "Aku pernah shalat dengan seorang yatim kami di rumah, " sekali waktu Sufyan menyebutkan: "di rumah kami, bermakmum di belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi kami di rumah kami, lalu Ummu Sulaim shalat di belakang kami."
Musnad Ahmad 11639: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Yahya] dari [Anas] ia berkata: "Seorang arab badui datang dan langsung kencing di masjid. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Guyurlah dengan satu ember air."
Musnad Ahmad 11640: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] ia berkata: "Aku shalat zhuhur di Madinah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebanyak empat raka'at, lalu shalat ashar di Dzul Hulaifah sebanyak dua raka'at."
Musnad Ahmad 11641: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Ayyub] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: "Aku pernah shalat di belakang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar dan Umar, mereka memulai dengan Al Hamdulilah."
Musnad Ahmad 11642: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Yahya] dikatakan kepada Sufyan bahwa ia mendengar dari [Anas] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memanggil sahabat anshar untuk membagi-bagikan tanah Bahrain, namun mereka berkata: "Jangan wahai Rasulullah, hingga engkau membagi-bagi juga kepada saudara kami dari muhajirin sebagaimana engkau membagi untuk kami." Kemudian beliau bersabda: "Sesungguhnya kalian akan mendapatkan kekacauan setelahku, maka bersabarlah kalian sehingga kalian bertemu denganku."
Musnad Ahmad 11643: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin Uyainah] dari [Ayyub] dari [Muhammad] dari [Anas] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang ke Khaibar di waktu pagi, sedang orang-orang Khaibar waktu itu telah berada di ladang dengan sekopnya. Ketika melihat beliau, mereka berkata: "Tentara Muhammad datang, tentara Muhammad datang!" kemudian mereka masuk ke dalam benteng. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun mengangkat tangannya seraya bertakbir tiga kali, lalu bersabda: "Khaibar telah hancur, sesungguhnya jika kami menduduki suatu kampung maka akan buruklah waktu pagi bagi orang-orang yang telah mendapatkan peringatan." Lalu kami mendapatkan himar yang keluar dari kampung, lalu kami pun memasaknya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla dan Rasul-Nya telah melarang dari daging himar jinak. Karena sesungguhnya itu adalah najis, dari pekerjaan setan." Sufyan berkata: "Muhammad mengatakan bahwa yang dimaksud dengn khamis adalah pasukan."
Musnad Ahmad 11644: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ashim] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah mendapati perlakuan terhadap ekspedisi yang beliau kirim sebagaimana yang menimpa ekspedisi yang disebut dengan Al Qurra`. Sufyan berkata: "Maka turunlah ayat berkenaan dengan mereka, "BALLIGHUU QAUMANA 'ANNAA ANNAA QAD RADLIINA WA RADLIA 'ANNA (sampaikanlah kepada kaumku tentang kabar kami, sungguh kami telah bertemu dengan Rabb kami, Dia telah ridla kepada kami dan kami ridla)." Maka ditanyakan kepada Sufyan, "kepada siapa ayat ini diturunkan?" ia menjawab: "Kepada pasukan yang dibunuh di sumur ma'unah."
Musnad Ahmad 11645: Abdullah berkata: telah dibacakan dihadapan [Sufyan]: aku mendengar ['Ashim] berkata: aku mendengar [Anas] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah mendapati perlakuan sebagaimana yang ditimpakan kepada tujuh puluh orang di sumur Ma'unah."
Musnad Ahmad 11646: Abdullah berkata: telah dibacakan di hadapan [Sufyan]: aku mendengar ['Ashim] dari [Anas] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengadakan perjanjian antara sahabat muhajirin dengan anshar di rumah kami." Sufyan berkata: Seakan-akan Anas mengatakan: "Mempersaudarakan."
Musnad Ahmad 11647: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [At Taimi] dari [Anas] berkata: "Pernah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan, beliau mempunyai seorang penuntun unta yang bernama Anjasyah, sedang waktu itu ibunya Anas bersama mereka, beliau lalu bersabda: "Wahai Anjasyah, pelan-pelanlah engkau dalam menuntun seakan-akan engkau membawa kaca."
Musnad Ahmad 11648: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Humaid] dari [Anas] bahwa ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan talbiah di Baida`: "LABBAIKA BI UMRATIN WA HAJJATIN MA'AN (ya Allah aku penuhi panggilan-Mu untuk umrah dan haji)."
Musnad Ahmad 11649: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Anas] dan [Ibnu Sirin] ia berkata: "Ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah melempar jumrah aqabah dan menyembelih hewan kurbannya, beliau melakukan bekam dan memberikan kepada pembekamnya, " sesekali Sufyan menyebutkan: "Memberikan kepada tukang cukur tersebut bagian sebelah kanan. Kemudian mencukur dan beliau memberikannya kepada Abu Thalhah, kemudian beliau mencukur sebelah kirinya, lalu beliau memberikannya kepada orang-orang."
Musnad Ahmad 11650: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Jud'an] dari [Anas] ia berkata: "Ukaidar memberikan perhiasan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam hingga orang-orang menjadi kagum karena keindahannya. Maka beliau bersabda: "Sungguh, sapu tangan Sa'd di surga lebih indah, atau beliau mengatakan, "lebih bagus darinya."
Musnad Ahmad 11651: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Jud'an] ia berkata: Tsabit bertanya kepada [Anas]: "Wahai Anas, pernahkah engkau menyentuh tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan tanganmu?" ia menjawab: "Ya." Maka ia berkata: "Berikanlah tanganmu kepadaku hingga aku dapat menciumnya."
Musnad Ahmad 11652: berkata: telah dibacakan di hadapan [Sufyan]: aku mendengar dari [Ibnu Jud'an] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh, suara Abu Thalhah dalam pasukan tentara lebih baik (bermanfaat) dari sekelompok pasukan."
Musnad Ahmad 11653: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: [Qasim Ar Rahhal] mendengar [Anas] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masuk di reruntuhan bani Najjar untuk buang hajat, lalu beliau keluar menemui kami dalam keadaan ketakutan, beliau kemudian bersabda: "Sekiranya kalian tidak akan dikuburkan, sungguh aku akan meminta kepada Allah Tabaaraka wa Ta'ala agar memperdengarkan kalian azab kubur sebagaimana yang Ia perdengarkan kepadaku."
Musnad Ahmad 11654: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menggilir istri-istrinya dalam satu malam dengan satu kali mandi."
Musnad Ahmad 11655: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: aku mendengar [Ibrahim bin Maisarah] dan [Muhammad bin Al Munkadir] berkata: kami mendengar [Anas] berkata: "Aku pernah shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di Madinah dengan empat raka'at, dan ketika di Dzul Hulaifah dengan dua raka'at."
Musnad Ahmad 11656: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Idris] berkata: aku mendengar [Al Mukhtar bin Fulful] berkata: aku bertanya kepada [Anas bin Malik] tentang hukum minum dengan beberapa bejana. Maka ia pun berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Muzaffatah, dan beliau bersabda: "Setiap yang memabukkan adalah haram." Al Mukhtar berkata: "Apa itu Muzaffatah?" Anas menjawab: "Al Muqayyarah (benaja yang dicat dengan ter), " Al Mukhtar berkata: Aku bertanya lagi: "Bagaimana dengan cangkir dan botol?" Anas menjawab: "keduanya tidak ada masalah, " Al Mukhtar berkata: Aku berkata: "Sesungguhnya banyak orang yang membenci keduanya." Anas menjawab: "Tinggalkanlah yang meragukan dan lakukanlah yang tidak meragukan, karena setiap yang memabukkan adalah haram." Al Mukhtar berkata: Aku lalu berkata kepadanya: "Engkau benar, sesuatu yang memabukkan adalah haram, lalu bagaimana dengan satu atau dua tegukan dalam makanan kita." Ia berkata: "Sesuatu yang jika dalam jumlah banyak dapat memabukkan maka sedikitnya juga haram." Lalu ia berkata lagi, "Khamer itu dari anggur, kurma, madu, tepung, gandum, dan jagung. Maka semua itu jika engkau campur akan menjadi khamer."
Musnad Ahmad 11657: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Rauh Ibnul Qasim] dari ['Atho` bin Abu Maimunah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila membuang air besar, aku selalu membawakan air untuknya, kemudian beliau bersuci dengan air tersebut."
Musnad Ahmad 11658: berkata: telah dibacakan di hadapan [Sufyan] ia berkata: aku mendengar [Ibnu Jud'an] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sungguh, suara Abu Thalhah lebih baik (bermanfaat) dari sekelompok pasukan, "
Musnad Ahmad 11659: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ayyub] dari ['Amru bin Sa'id] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Aku belum pernah mendapatkan orang yang paling sayang kepada keluarganya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, anak beliau Ibrahim ketika itu sedang menyusu di desa pinggiran Madinah. Beliau pergi menjenguknya dan kami bersamanya, kemudian beliau masuk ke dalam rumah dan Ibrahim sedang di uapkan, perempuan yang menyusuinya adalah seorang budak, maka beliau mengambilnya dan menciuminya kemudian beliau kembali lagi ke rumahnya." 'Amru berkata: Ketika Ibrahim meninggal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Ibrahim adalah anakku, ia meninggal sedang dalam persusuan, dia mempunyai dua orang wanita yang menyusuinya yang akan menyempurnakan susuannya di surga."
Musnad Ahmad 11660: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Aun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Anas bin Sirin] dari [Abdul Hamid bin Al Mundzir] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Beberapa orang bibiku membuat makanan untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu Anas berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku senang jika engkau makan dan shalat di rumahku, " Abdul Hamid berkata: "Kemudian beliau datang ke rumahnya, sedang di rumahnya ada seekor kuda jantan, beliau memerintahkan untuk menyiapkan tempat di samping kuda tersebut. Lalu tempat tersebut disapu dan diguyur dengan air, beliau kemudian melaksanakan shalat dan kami shalat di belakang beliau."
Musnad Ahmad 11661: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari Sa'id dari [Qotadah] bahwa [Anas] menceritakan kepada mereka, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mengapa orang-orang itu mengangkat kepalanya ke langit ketika sedang melaksanakan shalat!, beliau mengeraskan perkataan hingga beliau mengatakan: "hendaklah mereka menghentikan perbuatan tersebut, atau kalau tidak penglihatan mereka pasti akan disambar petir!"
Musnad Ahmad 11662: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] dan [Ibnu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abdullah bin Jabr] ia berkata: Aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mandi berdua bersama istrinya dalam satu bejana, yaitu dengan lima mud air, dan berwudhu dengan satu mud."
Musnad Ahmad 11663: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] bahwa [Anas bin Malik] menceritakan kepada mereka, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendaki gunung Uhud, sedang Abu Bakar, Umar serta Utsman mengikutinya dari belakang. Maka gunung tersebut bergetar karena keberadaan mereka. Lalu beliau pun bersabda: "Tenanglah, sesungguhnya di atasmu ada seorang Nabi, seorang Shiddiq dan dua orang syahid.
Musnad Ahmad 11664: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Anas] ia berkata: Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam banyak mengucapkan doa: "YA MUQALLIBAL QULUUBI TSABBIT QALBI 'ALA DINIKA (ya Allah Dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hati kami di atas agama-Mu)." Anas berkata: Maka kami berkata: "Wahai Rasulullah, kami telah beriman kepadamu dan kepada wahyu yang engkau bawa, maka apakah engkau masih mengkhawatirkan kami?" beliau menjawab: "Ya, sesungguhnya hati itu berada di antara jari-jari Allah 'azza wajalla, Dialah yang membolak-balikkannya."
Musnad Ahmad 11665: Telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] dari [Sulaiman Ibnul Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas] ia menuturkan: "Pada peperangan Hunain Abu Thalhah tertawa kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam karena perbuatan Ummu Sulaim. Ia berkata: "Wahai Rasulullah, tidakkah engkau lihat apa yang dilakukan oleh Ummu Sulaim, ia membawa tombak!" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda kepada Ummu Sulaim: "Wahai Ummu Sulaim, engkau gunakan untuk apa itu?" Ummu Sulaim berkata: "Jika ada orang kafir yang mendekatiku, maka aku menikamnya dengan tombak ini."
Musnad Ahmad 11666: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Uqbah] dari [Busyair bin Yasar] ia berkata: Kami bertanya kepada [Anas bin Malik]: "Apa yang kamu ingkari dari keadaan kami jika disesuaikan dengan masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" ia menjawab: "Yang aku ingkari adalah bahwa kalian tidak meluruskan shaf shalat."
Musnad Ahmad 11667: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ashim Al Ahwal] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa sengaja berdusta atas namaku, maka hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di neraka."
Musnad Ahmad 11668: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mishaj Adl Dlabbi] ia berkata: Aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Ketika kami bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan, kami memperkirakan apakah matahari telah tergelincir atau belum, kemudian kami melaksanakan shalat zhuhur dahulu baru kemudian melanjutkan perjalanan."
Musnad Ahmad 11669: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Pada suatu saat Jibril 'Alaihis Salam menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang sedang duduk dalam keadaan sedih dan berlumuran darah karena pukulan beberapa orang penduduk Makkah." Anas berkata: maka Jibril bertanya: "Apa yang menimpa dirimu?" Anas berkata: Beliau menjawab: "Orang-orang tersebut memukuliku." Anas berkata: Maka Jibril 'Alaihis Salam berkata kepada beliau: "Sudikah engkau aku tunjukkan kebesaran Allah?" beliau menjawab: "Ya, " Anas berkata: Kemudian beliau melihat sebatang pohon yang berada dibalik lembah, lalu Jibril berkata: "Panggillah pohon itu, " maka beliau memanggilnya hingga pohon tersebut berjalan dan berdiri tegak di hadapan beliau. Jibril berkata: "Perintahkanlah ia agar kembali lagi ketempatnya semula, " kemudian beliau memerintahkan pohon tersebut untuk kembali ke tempatnya semula, lalu pohon itu pun kembali ke tempatnya semula. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Cukup bagiku."
Musnad Ahmad 11670: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman At Taimi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa: "ALLAHUMMA INNI A'UUDZUBIKA MINAL 'AJZI WAL KASALI WAL JUBNI WAL HARAMI WAL BUKHLI WA 'ADZAABIL QABRI WA A'UUDZU BIKA MIN FITNATIL MAHYA WAL MAMAT (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, kemalasan, pengecut, pikun, dan bakhil. Dan aku juga berlindung dari azab kubur dan dari fitnah kehidupan dan kematian)."
Musnad Ahmad 11671: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Humaid bin Hilal] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah dengan berkata: "Yang akan membawa bendera adalah Zaid lalu dia terbunuh, kemudian Ja'far menggantikannya lalu dia terbunuh, kemudian Abdullah bin Rawahah menggantikannya lalu dia terbunuh, kedua mata beliau menangis, kemudian khalid mengambil bendera tersebut tanpa perintah, lalu Allah memenangkan umat Islam dibawah kepemimpinannya, dan betapa bahagianya kalau seandainya mereka semua berada disisi kami, " atau beliau mengatakan, "alangkah bahagianya mereka apabila mereka berada di sisi kami."
Musnad Ahmad 11672: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ulaiyyah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Humaid bin Zadzawaih] ia berkata: [Anas bin Malik] berkata: "Kami dilarang, -atau dia mengatakan, - "kami diperintahkan agar tidak menambah ucapan WA 'ALAIKUM (dan atas kalian) ketika menjawab salam orang-orang ahlu kitab."
Musnad Ahmad 11673: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ulaiyyah] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan Abu Bakar shalatnya ringkas, hingga pada masa Umar, ia mamanjangkan dalam shalat subuh."
Musnad Ahmad 11674: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ayyub] dari [Ibnu Sirin] ia berkata: [Anas bin Malik] pernah ditanya: "Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut?" ia menjawab: "Ya, setelah ruku'." Kemudian dalam kesempatan lain ia ditanya lagi: "Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam qunut pada waktu shalat subuh?" ia menjawab: "Ya, sebentar setelah ruku'."
Musnad Ahmad 11675: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas] ia berkata: "Panjang rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sampai pertengahan telinganya."
Musnad Ahmad 11676: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya waktu shalat subuh, maka beliau memerintahkan Bilal ketika terbit fajar untuk adzan kemudian beliau shalat, esok harinya ketika isfar (langit telah menguning), setelah itu beliau bersabda: "Siapa kemarin yang bertanya waktu subuh? waktunya adalah di antara keduanya, atau beliau mengatakan, "di antara dua waktu inilah waktu shalat subuh."
Musnad Ahmad 11677: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ayyub] dari [Muhammad] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada hari nahar (hari 'iedul adla): "Barangsiapa menyembelih kurbannya sebelum shalat hendaklah ia mengulanginya!" Kemudian seorang laki-laki berdiri seraya berkata: "Ini adalah hari dimana daging adalah sesuatu yang paling disukai, " kemudian dia menyebutkan kebutuhan (permintaan daging) dari para tetangganya, dan seakan-akan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membenarkannya. Orang itu berkata lagi, "Aku mempunyai jadza'ah (unta yang umurnya antara enam bulan hingga satu tahun), yang lebih aku sukai dari pada dua ekor kambing gemuk." Anas berkata: "Lalu beliau memberikannya rukhsah kepadanya, aku tidak tahu apakah rukhsahnya tersebut bisa untuk orang lain atau tidak." Anas berkata: "Namun Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lebih condong kepada dua kambing, maka beliau pun menyembelihnya. Lalu orang-orang langsung menuju kambing sembelihan mereka, kemudian mereka membagi-bagikannya, " atau ia mengatakan: "memotong-motongnya." Demikian yang dikatakan oleh Ayyub.
Musnad Ahmad 11678: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah minum, di samping kanannya ada seorang arab badui dan di samping kirinya Abu Bakar, lalu beliau memberikannya kepada arab badui itu seraya bersabda: "Dari sebelah kanan dan seterusnya."
Musnad Ahmad 11679: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Naufal bin Mas'ud] ia berkata: "Kami menemui [Anas bin Malik], lalu kami berkata: "Bacakanlah hadits yang engkau dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, " maka ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ada tiga hal pada diri seseorang maka ia akan diharamkan masuk neraka, dan neraka haram untuk menyiksanya: iman kepada Allah, cinta kepada Allah, dan lebih suka dimasukkan ke dalam api hingga terbakar daripada kembali kepada kekafiran."
Musnad Ahmad 11680: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Humaid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Anas bin Malik] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melewati kebun bani Najjar lalu beliau mendengar suara dari kuburan, maka beliau pun bersabda: "Penghuni kuburan ini kapan meninggalnya?" para sahabat menjawab: "Ia meninggal di masa Jahilliyah, " beliau bersabda: "Sekiranya engkau tidak akan dikuburkan, sungguh aku akan memeohon agar Allah memperdengarkan kalian bagaimana suasana siksa kubur."
Musnad Ahmad 11681: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Uqbah bin Ubaid Ath Tha`i] berkata: telah menceritakan kepadaku [Busyair bin Yasar] berkata: [Anas] pernah datang ke Madinah, lalu kami berkata kepadanya: "Apa yang engkau ingkari dari perbuatan kami bila engkau bandingkan dengan masa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam?" maka Anas menjawab: "Aku tidak mengingkari sesuatu pun dari perbuatan kalian, hanya saja kalian tidak meluruskan barisan dalam shalat."
Musnad Ahmad 11682: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu At Tayyah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keberkahan itu ada pada ubun-ubun kuda."
Musnad Ahmad 11683: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu At Tayyah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dengarkan dan ta'atilah walaupun yang memimpin kalian seorang budak Habasyi, yang rambutnya seakan-akan anggur kering."
Musnad Ahmad 11684: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melewati seorang laki-laki yang bergelayut antara kedua anaknya, anak-anaknya berkata: "Ia bernazar untuk berjalan!" beliau bersabda: "Sungguh, Allah tidak butuh atas penyiksaan orang ini atas dirinya sendiri, " lalu beliau memerintahkan kepadanya untuk berkendaraan."
Musnad Ahmad 11685: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Iqamah telah dikumandangkan sedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masih berbisik-bisik dengan seorang laki-laki hingga ia mengantuk, atau hampir-hampir sebagian jama'ah mengantuk."
Musnad Ahmad 11686: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] ia berkata: [Anas] pernah ditanya tentang shalatnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di waktu malam, maka ia pun menjawab: "Jika kami ingin melihat beliau tidur maka kami mesti mendapatinya sedang tidur, dan jika kami ingin melihat beliau shalat maka kami mesti mendapatinya sedang shalat."
Musnad Ahmad 11687: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berada di Baqi', kemudian seseorang memanggil: "Wahai Abul Qasim!" Maka beliau menoleh kepada orang tersebut, lalu orang tersebut berkata: "Bukan engkau yang aku maksud!" Maka beliau bersabda: "Silahkan kalian membuat nama seperti namaku, tapi janganlah kalian membuat julukan seperti julukanku."
Musnad Ahmad 11688: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- berkata: telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah] dari [Anas bin Malik] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada perang Hunain: "Barangsiapa membunuh orang kafir maka ia boleh mengambil hartanya." Anas berkata: "Abu Thalhah berhasil membunuh dua puluh orang kafir."
Musnad Ahmad 11689: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id bin Farukh] berkata: telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id -yaitu Al Anshari- ia berkata: Aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada seorang arab badui masuk ke dalam masjid dan langsung kencing, lalu para sahabat pun menghardiknya. Namun Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membiarkan dan memerintahkan agar bekas kencingnya disiram, atau beliau mengatakan: "guyur dengan air."
Musnad Ahmad 11690: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Azrah bin Tsabit] dari [Tsumamah bin Abdullah] dari [Anas bin Malik] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminum dengan tiga kali nafas dan begitu juga Anas meminum dengan tiga kali nafas.
Musnad Ahmad 11691: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Al Akhdhar bin 'Ajlan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Bakr Al Hanafi] dari [Anas bin Malik]: bahwa seorang laki-laki dari kaum Anshar datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengeluhkan kebutuhan hidupnya, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bertanya kepadanya: "Apakah engkau tidak mempunyai sesuatupun?" beliau lalu membawa alas pelana kuda dan sebuah gelas, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Siapa yang ingin membeli ini?" seorang laki-laki berkata: "Aku berani membeli keduanya dengan satu dirham, " beliau bersabda: "Siapa yang ingin menambah?" orang-orang semuanya terdiam, beliau bersabda lagi: "Siapa yang ingin menambah?" seorang laki-laki berkata: "Aku akan membeli keduanya dengan dua dirham, " lalu beliau bersabda kepada laki-laki yang meminta sedekah tersebut: "Kedua dirham itu untukmu." Setelah itu beliau bersabda: "Sesungguhnya meminta-minta itu tidak halal kecuali tiga golongan: orang yang mendapat tanggungan membayar tebusan pembunuhan (dan ia tidak mempunyai kemampuan), orang yang terlilit hutang dan orang yang teramat fakir."
Musnad Ahmad 11692: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar, Umar dan Utsman membuka shalatnya dengan membaca: "ALHAMDULILLAHI RABBIL 'ALAMIIN (segala puji hanya milik Allah Rabb semesta Allah)."
Musnad Ahmad 11693: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Kami melaksanakan shalat maghrib bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian salah seorang dari kami pergi ke Bani Salamah, dan ia masih dapat melihat sasaran anak panahnya."
Musnad Ahmad 11694: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Abu Thalhah mempunyai seorang anak laki-laki yang bernama Abu Umair, dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa membuatnya tertawa." Anas berkata: "Beliau suatu ketika melihatnya sedang bersedih, maka beliau pun bertanya kepadanya: "Wahai Abu Umair, apa yang sedang dilakukan oleh Nughair (burung kecil)?"
Musnad Ahmad 11695: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] ia berkata: [Anas] pernah ditanya tentang jual beli buah-buahan, maka ia menjawab: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang jual-beli buah-buahan sehingga matang." Lalu ditanyakan kepadanya: "Bagaimana tanda matangnya?" ia menjawab: "Apabila kulitnya telah memerah."
Musnad Ahmad 11696: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dan [Abu Nu'aim] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah]. Dan [Abu Nu'aim] berkata: dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendera peminum khamer dengan pelepah kurma dan sandal, sedang Abu Bakar mendera, -Yahya menyebutkan dalam haditsnya, - "Sebanyak empat puluh kali. Maka pada masa Umar, sedang manusia telah banyak yang tinggal di daerah kampung dan rif (tempat yang banyak air, buah-buah semisal kurma dll), maka ia berkata kepada para sahabat: "Bagaimana pendapat kalian?" Abdurrahman berkata: "Buatlah seperti hukum had yang paling ringan!" Maka Umar mencambuk peminum khamer sebanyak delapan puluh kali.
Musnad Ahmad 11697: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam bin Hassan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dari [Anas] bahwa seorang laki-laki mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di Khaibar, lalu ia berkata: "Aku pernah makan daging himar sebanyak dua kali, " Anas berkata: Setelah itu ia datang lagi dan berkata: "Aku telah menghabiskan himar, " Anas berkata: Maka beliau pun menyeru: "Sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya melarang kalian dari memakan daging himar, dan ia adalah haram untuk dimakan."
Musnad Ahmad 11698: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dan [Ibnu Ja'far] mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] ia berkata: aku mendengar [Qotadah] dari [Anas], ia berkata: "Para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka berkata: "Sesungguhnya orang-orang ahli kitab mengucapkan salam kepada kami, lalu bagaimana kami menjawab mereka?" beliau bersabda: "Ucapkanlah: wa 'Alaikum (dan atas kalian)." [Hajjaj] meriwayatkan seperti itu pula. [Syu'bah] berkata: "Aku belum pernah bertanya kepada Qotadah tentang hadits ini: 'apakah engkau mendengarnya dari Anas?"
Musnad Ahmad 11699: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Anak Adam akan merasa tua kecuali pada dua hal: ketamakan dan angan-angan."
Musnad Ahmad 11700: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [At Taimi] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada waktu perang Badar: "Siapakah yang mau melihat apa yang dilakukan Abu jahal?" maka berangkatlah Ibnu Mas'ud untuk melihat, dan ia mendapatkan dua anak 'Afra` telah memukulnya hingga Abu Jahal jatuh, kemudian ia menarik jenggotnya seraya berkata: "Kamukah Abu Jahal!" lalu Abu Jahal berkata: "Apakah ada orang yang lebih mulia yang kalian bunuh, " atau ia mengatakan, "yang dibunuh oleh kaumnya!"
Musnad Ahmad 11701: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Ketika turun ayat: "Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai." Dan ayat "Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), " Abu Thalhah berkata: "Ya Rasulullah, kebunku yang di tempat ini dan ini, demi Allah kalau seandainya aku dapat menyembunyikan ibadahku ini, aku tidak akan mengumumkannya." Beliau bersabda: "Berikanlah kebun itu untuk sanak saudaramu yang fakir."
Musnad Ahmad 11702: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: "Sesungguhnya Dajjal itu mata sebelah kirinya juling karena ada daging tumbuh yang menutupinya, dan antara kedua matanya ada tulisan kafir."
Musnad Ahmad 11703: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sa'id bin Abu Arubah] dari [Qotadah] bahwa [Anas bin Malik] menceritakan kepadanya, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kenapa orang-orang itu mengangkat matanya ke langit di dalam shalatnya, " dan perkataan beliau semakin meninggi hingga beliau mengatakan, "mereka benar-benar berhenti dari itu atau mata mereka akan disambar oleh petir!"
Musnad Ahmad 11704: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkurban dengan dua ekor kambing gibas yang bertanduk dan amlah (warna hitamnya lebih banyak dari warna putih). Dan sungguh, aku melihat beliau menyembelih keduanya dengan tangannya dan meletakkan kakinya pada sisi leher keduanya. Dan beliau menyebut nama Allah dan bertakbir."
Musnad Ahmad 11705: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sempurnakanlah ruku' dan sujud kalian. Demi Allah, sungguh aku dapat melihat kalian setelahku, mungkin beliau mengatakan, "dari balik punggungku ketika kalian ruku' atau sujud."
Musnad Ahmad 11706: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "berimbanglah kalian dalam sujud, janganlah kalian membentangkan kedua sikunya sebagaimana anjing."
Musnad Ahmad 11707: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut selama sebulan penuh setelah ruku' meminta kehancuran atas beberapa kaum arab, kemudian beliau maninggalkannya."
Musnad Ahmad 11708: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku masuk ke dalam surga, dan ternyata aku sedang berada di sebuah sungai yang dikelilingi oleh tenda-tenda yang terbuat dari permata, lalu aku menyentuh aliran air sungai tersebut dan ternyata ia adalah minyak adzfar, aku pun berkata: 'Wahai Jibril, ini apa? ' Jibril menjawab: 'Ini adalah Al Kautsar yang Allah berikan untukmu, atau ia mengatakan: 'yang Rabbmu 'azza wajalla berikan kepadamu."
Musnad Ahmad 11709: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [At Taimi] dari [Abu Miljaz] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut selama sebulan penuh meminta kehancuran untuk Ri'l dan Dzkawan." Anas berkata: "Kaum yang bermaksiat kepada Allah dan Rasul-Nya."
Musnad Ahmad 11710: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Arubah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada hari kiamat orang-orang yang beriman berkumpul dan mereka diberi ilham sehingga mengatakan: 'Sebaiknya kita meminta syafa'at kepada Rabb kita 'azza wajalla sehingga kita dapat pindah dari tempat kita sekarang juga.' Lalu mereka mendatangi Adam 'Alaihis Salam seraya mengatakan: 'Wahai Adam, engkau adalah bapaknya manusia, Allah menciptakanmu dengan tangan-Nya sendiri dan menjadikan malaikat-malaikat-Nya sujud kepadamu, serta diajarkan pula kepadamu nama-nama segala sesuatu, maka mintakanlah syafa'at kepada Rabb kami 'azza wajalla agar Dia memindahkan kami dari tempat kami ini! ' Maka Adam berkata: 'Bukan aku yang kalian maksud, ' kemudian Adam menyebutkan dosa yang pernah ia lakukan, hingga dosa tersebut membuatnya malu kepada Allah, lalu Adam berkata: 'Datanglah kalian kepada Nuh 'Alaihis Salam karena ia adalah rasul pertama kali yang Allah utus ke muka bumi, ' kemudian mereka pun mendatangi Nuh 'Alaihis Salam, lalu Nuh berkata: 'Bukan aku yang kalian maksud, ' lalu ia menyebutkan kesalahan dan permintaannya kepada Rabbnya dengan tanpa ilmu, hingga membuatnya malu kepada Rabbnya: 'akan tetapi datangilah Ibrahim 'Alaihis Salam kekasih Ar Rahman 'azza wajalla, ' maka mereka pun mendatanginya, lalu Ibrahim mengatakan: 'Bukan aku yang kalian maksud, tapi datanglah kalian kepada Musa 'Alaihis Salam, seorang hamba yang Allah ajak bicara secara langsung dan diberikan Taurat.' Maka merekapun mendatangi Musa, dan Musa juga berkata: 'Bukan aku yang kalian maksud, ' seraya menyebutkan seseorang yang dia bunuh tanpa alasan yang benar, hingga hal itu membuatnya malu kepada Rabbnya: 'akan tetapi datanglah kalian kepada Isa 'Alaihis Salam, hamba Allah dan Rasul-Nya, kalimat serta ruh-Nya.' Maka merekapun mendatangi Isa, kemudian Isa mengatakan: 'Bukan aku yang kalian maksud, akan tetapi datanglah kalian kepada Muhammad, seorang hamba yang dosanya telah diampuni Allah, baik yang lalu atau yang akan datang.' Maka mereka pun mendatangiku, Al Hasan menyebutkan: "Di pinggiran ini. Lalu aku bangkit dan berjalan di antara dua kelompok orang-orang yang beriman, " Anas menyebutkan: "sehingga aku meminta izin kepada Rabbku 'azza wajalla, lalu aku pun diizinkan. Maka ketika aku melihat Rabbku, aku langsung jatuh sujud kepada Rabbku 'azza wajalla, kemudian Dia membiarkanku bersujud sekehendak-Nya, " beliau bersabda: "Kemudian dikatakan: 'Bangunlah ya Muhammad! berkatalah maka engkau akan didengarkan! memintalah maka engkau akan diberikan! dan mintalah syafa'at maka engkau akan diberi (hak memberi syafa'at)." Maka aku mengangkat kepalaku dan memuji-Nya dengan pujian yang Dia ajarkan kepadaku, kemudian aku memberikan syafa'at dan Dia memberikan aku batasan, lalu aku memasukkan orang-orang ke dalam surga. Kemudian aku kembali kepada Rabbku 'azza wajalla untuk yang kedua kalinya, dan ketika aku melihat Rabbku aku langsung jatuh sujud kepada Rabbku, kemudian Dia membiarkanku bersujud sekehendak-Nya. Kemudian dikatakan: 'Bangunlah ya Muhammad! berkatalah maka engkau akan didengarkan! memintalah maka engkau akan diberikan! dan mintalah syafa'at maka engkau akan diberi (hak memberi syafa'at)." Maka aku mengangkat kepalaku dan memuji-Nya dengan pujian yang Dia ajarkan kepadaku, kemudian aku memberikan syafa'at dan Dia memberikan aku batasan, lalu aku memasukkan orang-orang ke dalam surga." Kemudian aku kembali kepada Rabbku 'azza wajalla untuk yang ketiga kalinya, dan ketika aku melihat Rabbku aku langsung tersungkur bersujud kepada Rabbku, kemudian Dia membiarkanku bersujud sekehendak-Nya. Kemudian dikatakan: 'Bangunlah ya Muhammad! berkatalah maka engkau akan didengarkan! memintalah maka engkau akan diberikan! dan mintalah syafa'at maka engkau akan diberi (hak memberi syafa'at).' Maka aku mengangkat kepalaku dan memuji-Nya dengan pujian yang Dia ajarkan kepadaku, kemudian aku memberikan syafa'at dan Dia memberikan aku batasan, lalu aku memasukkan orang-orang ke dalam surga." Kemudian aku kembali kepada Rabbku 'azza wajalla untuk yang keempat kalinya, lalu aku berkata: 'Wahai Rabb, tidak ada yang tersisa kecuali orang yang terhalang oleh Al Qur`an.' Anas bin Malik menceritakan kepada kami, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lalu keluarlah dari neraka orang yang mengatakan: 'LAA ILAAHA ILLALLAH' walaupun di dalam hatinya hanya ada kebaikan sebesar gandum. Kemudian keluarlah dari neraka orang yang mengatakan: 'LAA ILAAHA ILLALLAH' walaupun di dalam hatinya hanya ada kebaikan sebesar gandum. Kemudian keluar dari neraka lagi orang yang mengatakan: 'LAA ILAAHA ILLALLAH' walaupun di dalam hatinya hanya ada kebaikan sebesar biji jagung."
Musnad Ahmad 11711: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [At Taimi] berkata: aku mendengar [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berdusta atas namaku dengan sengaja hendaklah ia menyiapkan tempat duduknya di neraka." Beliau ulangi perkataan itu hingga dua kali, dalam kesempatan lain beliau mengatakan: "Barangsiapa berdusta atas namaku dengan sengaja."
Musnad Ahmad 11712: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] bahwa [Anas] menceritakan kepada mereka, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kenapa orang-orang itu mengangkat matanya di dalam shalatnya, " dan perkataan beliau semakin meninggi hingga beliau mengatakan: "mereka benar-benar berhenti dari perbuatan itu atau mata mereka akan disambar oleh petir!"
Musnad Ahmad 11713: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Abdullah bin Jabr] berkata: aku mendengar [Anas] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan salah seorang dari istrinya mandi bersama dengan satu bejana, beliau mandi dengan hanya menggunakan lima mud dan berwudlu dengan satu mud air."
Musnad Ahmad 11714: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'd] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Abu Bakr] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla mengutus untuk rahim seorang malaikat, lalu ia berkata: 'Wahai Rabb, berupa air mani. Wahai Rabb, berupa segumpal darah. Wahai Rabb, berupa segumpal daging.' Maka jika Allah telah menetapkan atas penciptaannya, ia berkata: 'Wahai Rabb, orang ini akan sengsara atau bahagia, laki-laki atau wanita, bagaimana rizkinya dan bagaimana ajalnya?" beliau bersabda: "Kemudian dia menulis seperti yang diperintahkan di dalam perut ibunya." Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ayyub] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] di Makkah, berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Abu Bakr bin Anas Abu Mu'adz] dari Anas dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana dalam hadits.
Musnad Ahmad 11715: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas] bahwa Barirah mendapatkan sedekah, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bagi Barirah sedekah dan bagi kami hadiah."
Musnad Ahmad 11716: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku [Al Qasim bin Syuraih] dari [Tsa'labah] berkata: aku mendengar [Anas] berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku heran terhadap orang yang beriman, tidaklah Allah menentukan takdir kecuali itu menjadi kebaikan baginya."
Musnad Ahmad 11717: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Hisyam bin Zaid] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang untuk menahan makanan hewan ternak."
Musnad Ahmad 11718: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] -yaitu Ibnu Mi'wal- dari [Az Zubair bin Adi] dari [Anas bin Malik] berkata: "Tidak datang kepada kalian suatu masa kecuali masa tersebut lebih buruk dari masa sebelumnya. Kami mendengar ini dari Nabi kalian shallallahu 'alaihi wa sallam sebanyak dua kali."
Musnad Ahmad 11719: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Isma'il] dan [Ya'la bin Ubaid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Nafi'] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak seorang pun di hari kiamat kelak, baik orang kaya ataupun orang miskin kecuali dia menginginkan sekiranya di dunia dulu ia hanya diberikan makanan pokok saja." Ya'la menyebutkan, "di dunia."
Musnad Ahmad 11720: Telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Syarik] dari ['Ashim Al Ahwal] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mamanggilku dengan mengatakan: "Wahai si pemilik dua telinga!"
Musnad Ahmad 11721: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman At Taimi] dari [Anas] berkata: "Ummu Sulaim bersama dengan istri-istri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka ada di atas kendaraan yang dituntun oleh seorang penuntun, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi mereka seraya bersabda: "Wahai Anjasyah, tuntunlah seakan-akan engkau membawa kaca."
Musnad Ahmad 11722: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [At Taimi] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan: "ALLAHUMMA INNI A'UUDZU BIKA MINAL 'AJZI WAL KASALI WAL HARAMI WAL BUKHLI WAL JUBNI WA A'UUDZU BIKA MIN ADZAABIL QABRI (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, ketuaan (pikun), bakhil dan takut. Dan aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur)." Dan beliau juga menyebutkan dalam doanya, "(fitnah) kehidupan dan kematian."
Musnad Ahmad 11723: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [At Taimi] dari [Anas] berkata: Dua orang yang berada di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersin, lalu Rasulullah Salallahu 'Alaihi wa sallam mendoakan salah seorang dari keduanya, kemudian bersabda: "Orang ini telah memuji Allah 'azza wajalla, sedang yang itu tidak memuji Allah." Yahya berkata: "Dan mungkin beliau mengatakan: "Orang ini, " atau ungkapan yang selainnya."
Musnad Ahmad 11724: Telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Zakaria bin Abu Za`idah] dari [Sa'id bin Abu Burdah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla benar-benar ridla dengan seorang hamba yang jika ia makan atau minum, kemudian memuji Allah 'azza wajalla atas nikmat tersebut."
Musnad Ahmad 11725: Telah menceritakan kepada kami [Asbath bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [At Taimi] dari [Qotadah] dari [Anas], ia berkata: "kebanyakan wasiat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjelang kematiannya adalah shalat dan berbuat baik kepada hamba sahaya, dan hingga ketika nyawa beliau sudah di tenggorokan lisannya masih saja mengatakan wasiat tersebut."
Musnad Ahmad 11726: Telah menceritakan kepada kami [Qurran bin Tamam] dari [Yunus] dari [Abu Ishaq] dari [Buraid bin Abu Maryam] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seseorang yang berlindung tiga kali dari neraka kecuali neraka akan mengatakan: 'Ya Allah, lindungilah dia dariku.' Dan tidaklah seorang yang meminta agar dimasukkan ke dalam surga, kecuali surga akan berkata: 'Ya Allah, masukkanlah dia kepadaku.'"
Musnad Ahmad 11727: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Muhammad] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada hari nahar (hari 'iedul adla): "Barangsiapa menyembelih kurbannya sebelum shalat hendaklah ia mengulanginya!" Kemudian seorang laki-laki berdiri seraya berkata: "Ini adalah hari dimana daging adalah sesuatu yang paling disukai, " kemudian dia menyebutkan kebutuhan (permintaan daging) dari para tetangganya, dan seakan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membenarkannya. Orang itu berkata lagi, "Aku mempunyai jadza'ah (unta yang umurnya antara enam bulan hingga satu tahun), yang lebih aku sukai dari pada dua ekor kambing gemuk." Anas berkata: "Lalu beliau memberikannya rukhsah kepadanya." Anas berkata: "Aku tidak tahu apakah rukhsahnya tersebut bisa untuk orang lain atau tidak." Anas berkata: "Namun Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lebih condong kepada dua kambing, maka beliau pun menyembelihnya. Lalu orang-orang langsung menuju kambing sembelihan mereka, kemudian mereka membagi-bagikannya, atau ia mengatakan: "memotong-motongnya."
Musnad Ahmad 11728: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ayyub] dari [Humaid bin Hilal] dari [Anas bin Malik], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah dengan berkata: "Yang akan membawa bendera adalah Zaid lalu dia terbunuh, kemudian Ja'far menggantikannya lalu dia terbunuh, kemudian Abdullah bin Rawahah menggantikannya lalu dia terbunuh, kedua mata beliau menangis, kemudian Khalid mengambil bendera tersebut tanpa perintah, lalu Allah memenangkan umat Islam dibawah kepemimpinannya. Kemudian beliau bersabda: "Alangkah bahagianya mereka, atau beliau mengatakan, "dan betapa bahagianya aku sekiranya mereka semua berada disisi kami."
Musnad Ahmad 11729: Telah menceritakan kepada kami [Waki' Ibnul Jarrah Ar Ru`asi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim Al Ahwal] dari [Yusuf] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan keringanan untuk membolehkan ruqyah untuk menyembuhkan penyakit yang ditimbulkan oleh 'Ain (sorotan mata), demam dan cacar." Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim] dari [Yusuf bin Abdullah Ibnul Harits] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia menyebutkan sebagaimana dalam hadits diatas.
Musnad Ahmad 11730: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Bahz] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari Qotadah, [Bahz] menyebutkan dalam riwayatnya: telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mempunyai rambut yang panjangnya menyentuh kedua pundaknya." Dan Bahz menepuk kedua pundaknya.
Musnad Ahmad 11731: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Azrah bin Tsabit Al Anshari] dari [Tsumamah bin Abdullah bin Anas] dari Anas, ia berkata: "Apabila disodorkan minyak wangi kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau tidak pernah menolaknya."
Musnad Ahmad 11732: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Ishaq Al Azraq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ad Dustuwa`i] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam apabila berbuka puasa di suatu rumah, beliau bersabda: "Telah berbuka puasa di rumah kalian orang yang sedang berpuasa, dan orang-orang yang baik telah memakan makanan kalian dan malaikat telah turun di tengah-tengah kalian."
Musnad Ahmad 11733: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu At tayyah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Letak masjid Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam adalah di perkampungan bani Najjar, dan di sana ada pohon kurma dan kuburan orang musyrik, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada mereka: "tentukanlah kepadaku berapa harga tanah ini!" Mereka menjawab: "Kami tidak mengambil bayaran untuk tanah ini." Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membangun masjidnya dan mereka membantunya, kemudian beliau bersabda: "Ingatlah bahwa tidak ada kehidupan kecuali kehidupan akhirat, Ya Allah ampunilah orang Anshar dan Muhajirin." Anas berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat di mana saja ketika waktu shalat telah tiba sebelum masjid di bangun."
Musnad Ahmad 11734: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Syu'bah] dan [Ad Dustuwa`i] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada Thiyarah, dan yang menjadikan aku ta`ajub adalah al Fa`lu (rasa optimis), al Fa`lu adalah kata-kata yang benar dan baik."
Musnad Ahmad 11735: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Ghalib] seperti ini, Waki' menyebutnya Ghalib, padahal ia adalah Abu Ghalib, dari [Anas] bahwasanya ketika dihadapkan padanya jenazah laki-laki, ia berdiri di ujung tandu jenazah. Kemudian ketika didatangkan jenazah wanita, ia berdiri lebih ke bawah (yaitu di tengah) tandu jenazah. Maka ketika shalat telah selesai, Al 'Ala` bin Yazid berkata kepadanya: "Wahai Abu Hamzah, apakah seperti ini Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menshalatkan jenazah sebagaimana yang aku lihat darimu?" Anas menjawab: "Ya." Abu Ghalib berkata: "Maka Al 'Ala` bin Yazid pun menghadap ke arah kami seraya berkata: "Hafalkan oleh kalian semua."
Musnad Ahmad 11736: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Salamah bin Wardan] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepada para sahabatnya: "Siapakah di antara kalian yang hari ini telah menyaksikan jenazah?" Umar berkata: "Saya, " beliau berkata lagi: "Siapakah di antara kalian yang hari ini telah mengunjungi orang sakit?" Umar berkata: "Saya, " beliau berkata lagi: "Siapakah di antara kalian yang hari ini telah memberikan sedekah?" Umar berkata: "Saya, " beliau berkata lagi: "Siapakah di antara kalian yang hari ini sedang berpuasa?" Umar berkata: "Saya, " Lalu beliau berkata: "Telah wajib, telah wajib."
Musnad Ahmad 11737: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hisyam bin Zaid] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Seekor kelinci melewati kami di marr azh zhahran, " Anas berkata: "Anak-anak berusaha untuk mendapatkannya hingga mereka kelelahan." Anas berkata: "Aku dapat menangkapnya dan membawanya kepada Abu Thalhah, lalu ia pun menyembelihnya, kemudian ia memerintahkan aku untuk membawakan dada kelincin tersebut kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau menerimanya."
Musnad Ahmad 11738: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: "Aku melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih hewan kurbannya dengan kedua tangannya."
Musnad Ahmad 11739: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isra'il] dari [Abdul A'la Ats Tsa'labi] dari [Bilal bin Abu Musa] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meminta untuk dijadikan hakim maka dia akan dibiarkan, tapi barangsiapa dipaksa untuk menjadi hakim maka seorang malaikat akan turun untuk membantunya."
Musnad Ahmad 11740: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ad Dustuwa`i] dari [Qotadah] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang untuk minum dengan berdiri."
Musnad Ahmad 11741: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam Ad Dustuwa`i] dari [Abu 'Isham] dari [Anas] ia berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bernafas sebanyak tiga kali ketika minum dalam bejana, lalu beliau bersabda: "Seperti ini lebih segar, bermanfaat dan bersih."
Musnad Ahmad 11742: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku berkata kepada [Mu'awiyah bin Qurrah], "Apakah engkau mendengar [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada An Nu'man bin Muqarrin: "Putra saudara perempuan dari (hasil perkawinan dengan seorang suami yang berasal dari) suatu kaum, adalah dari kaum tersebut." Ia menjawab: "Ya."
Musnad Ahmad 11743: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdul Karim Al Jazari] berkata: telah mengabarkan kepadaku Ibnu Ibnati Anas bin Malik (keponakan Anas) dari Anas bin Malik berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke rumah Ummu Sulaim, lalu di dalam rumah beliau mendapatkan geriba (tempat air) yang menggantung, maka beliau pun meminum dari mulut geriba dengan berdiri." Anas berkata: "Kemudian Ummu Sulaim memotong mulut griba dan sekarang masih ada padaku."
Musnad Ahmad 11744: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami dari [Sufyan] dari [As Suddi] dari [Abu Hubairah] dari [Anas bin Malik] bahwa Abu Thalhah bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang seorang anak yatim yang mempunyai warisan berupa khamer. Beliau bersabda: "Buanglah!" Abu Thalhah berkata: "Tidakkah sebaiknya kita menjadikannya cuka?" beliau menjawab: "Tidak."
Musnad Ahmad 11745: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Manshur] dari [Thalhah] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menemukan sebutir kurma, lalu beliau berkata: "kalau sekiranya aku tidak khawatir, kamu dari kurma sedekah, pasti aku sudah memakanmu."
Musnad Ahmad 11746: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Jarir bin Hazim] dari [Qotadah] dari [Anas] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berbekam pada bagian bahu dan bagian atas punggung (dekat leher)."
Musnad Ahmad 11747: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: Seorang laki-laki bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "Dimanakah bapakku nanti di akhirat?" beliau menjawab: "Di neraka!" Anas berkata: Ketika beliau melihat raut wajahnya, beliau pun bersabda: "Sesungguhnya bapakku dan bapakmu sama-sama di neraka."
Musnad Ahmad 11748: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Azrah bin Tsabit Al Anshari] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsumamah bin Abdullah bin Anas] dari Anas berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bernafas tiga kali ketika minum dalam bejana."
Musnad Ahmad 11749: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ashim Al Ahwal] dari [Yusuf] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi keringanan untuk meruqyah penyakit karena sebab 'Ain, cacar dan demam."
Musnad Ahmad 11750: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Yahya] dari [Sufyan] dari [Abdurrahman Al Asham] berkata: aku mendengar [Anas] berkata: "Bahwasanya Abu Bakar, Umar dan Utsman selalu menyempurnakan takbir, mereka bertakbir apabila akan sujud dan akan bangkit dari sujud." Yahya menyebutkan: "atau jika mereka turun untuk sujud, " Anas berkata: "mereka bertakbir."
Musnad Ahmad 11751: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Idris] berkata: aku mendengar [Al Mukhtar bin Fulful] berkata: aku bertanya kepada [Anas bin Malik] tentang hukum minum dalam bejana, maka ia menjawab: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari Al Muzaffatah, dan beliau juga bersabda: "Setiap yang memabukkan adalah haram."
Musnad Ahmad 11752: Telah menceritakan kepada kami [Marwan bin Mu'awiyah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas bin Malik] bahwa seorang wanita bertemu dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di jalanan Madinah, lalu wanita tersebut berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku mempunyai permintaan kepadamu (untuk bermajlis), " beliau bersabda: "Wahai ummu fulan, engkau duduklah di tempat mana pun yang engkau inginkan, maka aku akan temui kamu, " Anas berkata: "Lalu wanita itu duduk dan begitu pula dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hingga keperluannya selesai."
Musnad Ahmad 11753: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] dari [Qotadah] berkata: aku bertanya kepada [Anas bin Malik] tentang bacaan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" maka ia menjawab: "Beliau memanjangkan suaranya ketika membaca."
Musnad Ahmad 11754: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu At Tayyah] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa bergaul dengan kami, hingga beliau bersabda kepada saudaraku yang kecil: "Wahai Abu Umair, apa yang dilakukan oleh Nughair?" yaitu burung yang ia biasa bermain dengannya. Anas berkata: "Tikar kami pun dibersihkan, " Anas berkata: "Lalu beliau shalat di atasnya sedang kami membuat shaf di belakangnya."
Musnad Ahmad 11755: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Zaid Al 'Ammi] dari [Abu Iyas] -yaitu Mu'awiyah bin Qurrah dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan ditolak doa yang dilakukan antara adzan dan iqamah."
Musnad Ahmad 11756: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Pernah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam turun dari mimbar pada hari jum'at, kemudian seseorang berbicara kepada beliau tentang suatu keperluan dan beliaupun berbicara kepadanya, setelah itu beliau menuju ke tempat shalat dan langsung shalat."
Musnad Ahmad 11757: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Muhammad bin Ja'far] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], [Ibnu Ja'far] menyebutkan dalam haditsnya: aku mendengar [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Anak Adam akan menjadi tua, dan akan tetap muda dalam dua hal: ketamakan dan angan-angan."
Musnad Ahmad 11758: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Attab] mantan budak Ibnu Hurmuz, ia berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Kami berbai'at (mengucapkan janji setia) kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk selalu mendengar dan ta'at, lalu beliau bersabda: "Terhadap apa saja yang kalian sanggup."
Musnad Ahmad 11759: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hamzah Adl Dlabbi] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila singgah di suatu tempat, beliau belum akan berangkat sehingga beliau melaksanakan shalat zhuhur." Hamzah berkata: Muhammad bin Umar bertanya kepada Anas: "Walaupun tengah hari?" ia menjawab: "Walaupun tengah hari".
Musnad Ahmad 11760: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Khuzaimah] dari [Anas bin Sirin] dari [Anas bin Malik] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendengar seorang laki-laki berdoa: "ALLAHUMMA INNI AS`ALUKA BI ANNA LAKAL HAMDU LAA ILAAHA ILLA ANTA WAHDAKA LAA SYARIIKA LAKA AL MANNAN BADII'US SAMAAWATI WAL ARDlI DZAL JALAALI WAL IKRAM (Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu bahwa bagi-Mu segala puji-pujian, tidak ada Tuhan yang berhak untuk disembah kecuali Engkau, tidak ada sekutu bagi-Mu, Dzat yang Maha memberi, yang menciptakan langit dan bumi, yang mempunyai keagungan dan kemuliaan)." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh engkau telah memohon kepada Allah dengan nama Allah yang agung, yang apabila diseru dengannya Dia pasti akan mendengarkan, dan apabila diminta dengannya Dia pasti akan mengabulkannya."
Musnad Ahmad 11761: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Mis'ar] dari ['Amru bin 'Amir] berkata: aku mendengar [Anas] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melakukan bekam, dan beliau tidak pernah menzalimi seseorang dalam hal memberikan balasan."
Musnad Ahmad 11762: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ikrimah bin Ammar] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Ummu Sulaim datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, ajarilah aku beberapa kalimat yang dapat aku pergunakan untuk berdoa, " beliau bersabda: "Bertasbihlah kamu kepada Allah sepuluh kali, bertahmid sepuluh kali, dan bertakbir sepuluh kali, setelah itu mintalah apa yang engkau inginkan! Sesungguhnya Allah berfirman: 'Aku telah lakukan, Aku telah lakukan."
Musnad Ahmad 11763: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] -yaitu Al Majisyun- dari [Shadaqah bin Yasar] dari [An Numairi] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya bani Isra`il terpecah menjadi tujuh puluh dua golongan dan kalian juga akan terpecah seperti mereka, semuanya masuk neraka kecuali satu golongan saja."
Musnad Ahmad 11764: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Sungguh aku akan bacakan hadits yang pernah aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, yang tidak akan ada seorang pun yang membacakannya setelahku, aku mendengarnya bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat hingga pada setiap lima puluh wanita terdapat satu orang laki-laki, wanita akan semakin banyak dan laki-laki akan semakin sedikit."
Musnad Ahmad 11765: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sulaiman At Taimi] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada malam aku di isra` kan aku melewati Musa, dan aku melihatnya sedang berdiri melaksanakan shalat di kuburnya."
Musnad Ahmad 11766: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada malam aku di isra`kan aku melewati sekelompok orang yang mulut mereka dipotong dengan gunting dari neraka. Aku lalu bertanya: 'Siapakah mereka? ' mereka menjawab: 'Mereka adalah para khatib di dunia yang memerintahkan manusia untuk melaksanakan kebajikan sementara mereka melupakan diri mereka sendiri, padahal mereka membaca Al-Kitab, maka apakah mereka tidak berakal.'"
Musnad Ahmad 11767: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku telah disakiti di jalan Allah 'azza wajalla tidak sepedih orang lain, aku telah dibuat takut dari Allah yang tidak setakut orang lain, sungguh aku dan keluargaku pernah melewati tiga hari tiga malam dalam keadaan tidak mempunyai makanan yang bisa dimakan oleh yang mempunyai hati kecuali apa yang dapat menutupi ketiak Bilal." Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkenaan dengan hadits ini ia menyebutkan: "Aku pernah melewati tiga puluh hari tiga puluh malam."
Musnad Ahmad 11768: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian merasa kagum dengan seseorang hingga kalian dapat melihat akhir dari amalnya, sesungguhnya ada seseorang selama beberapa waktu dari umurnya beramal dengan amal kebaikan, yang sekiranya ia meninggal pada saat itu, ia akan masuk ke dalam surga, namun ia berubah dan beramal dengan amal keburukan. Dan sungguh, ada seorang hamba selama beberapa waktu dari umurnya beramal dengan amal keburukan, yang sekiranya ia meninggal pada saat itu, ia akan masuk neraka, namun ia berubah dan beramal dengan amal kebaikan. Jika Allah menginginkan kebaikan atas seorang hamba maka Ia akan membuatnya beramal sebelum kematiannya, " para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana Allah membuatnya beramal?" beliau bersabda: "Memberinya taufik untuk beramal kebaikan, setelah itu Ia mewafatkannya."
Musnad Ahmad 11769: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: "Ada seorang laki-laki yang tugasnya menulis (Al Qur`an) untuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia telah hafal al Baqarah dan Ali Imran, padahal apabila seseorang dapat menghafal al Baqarah dan Ali Imran, maka dia sangat berharga bagi kami. Suatu ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendiktekan kepadanya: "GHAFUURAN RAHIIMAN" tetapi ia menulis: 'ALIIMAN HAKIIMAN. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun berkata kepadanya: "Tulislah begini dan begini sekehendakmu!" Kemudian beliau mendiktekan lagi: "'ALIIMAN HAKIIMAN, " lalu dia berkata: "Aku menulisnya SAMII'AN BASHIIRAN, " lalu beliau menjawab: "Tulis dan tulislah sekehendakmu." Setelah itu orang tersebut murtad keluar dari Islam dan berkumpul dengan orang-orang musyrik, lalu berkata: "Aku adalah orang yang lebih tahu tentang Muhammad dari kalian semua, dan aku telah menulis untuknya sesuai kehendakku." Kemudian orang tersebut mati. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, bumi tidak akan menerima jasadnya." Anas berkata: Abu Thalhah mengatakan kepadaku bahwa dia mendatangi tanah, tempat orang tersebut dikuburkan, dan dia mendapati orang tersebut terbuang, kemudian Abu Thalhah berkata: "Ada apa gerangan dengan orang ini?" maka orang-orang menjawab: "Kami telah menguburkannya berkali-kali, tetapi bumi tidak menerimanya." Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr As Sahmi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Ada seseorang yang mencatat Al Qur`an di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dia telah menghafal al Baqarah dan Ali Imran, dan apabila seseorang telah menghafal al Baqarah dan Ali Imran, di antara kami akan dihitung sebagai orang yang besar." Lalu ia menyebutkan makna hadits Yazid.
Musnad Ahmad 11770: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad bin Sirin] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Pada perang Khaibar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan Abu Thalhah untuk menyeru: "Sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya telah melarang dari daging himar, sesungguhnya itu adalah rijsun (najis dan haram untuk dimakan)." Anas berkata: "Maka periuk-periuk itu ditumpahkan semua."
Musnad Ahmad 11771: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dan [Abdullah bin Abu Bakr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Suatu ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berada di pekuburan Baqi`, lalu ada seseorang yang menyeru: "Wahai Abu Qasim, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menoleh kepadanya, tetapi laki-laki itu berkata: "Wahai Rasulullah, aku tidak bermaksud memanggilmu, akan tetapi yang aku maksud adalah si fulan." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Silahkan kalian membuat nama sebagaimana namaku, dan jangan membuat julukan sebagaimana julukanku." Abdullah bin Bakr menyebutkan dalam haditsnya: "membuat nama sebagaimana namaku."
Musnad Ahmad 11772: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya oleh seorang laki-laki tentang waktu shalat subuh, maka beliau memerintahkan Bilal untuk adzan, maka Bilal pun adzan ketika fajar telah muncul kemudian beliau shalat. Dan keesokan harinya beliau mengakhirkan hingga langit sudah terang, beliau lalu memerintahkan Bilal untuk iqamah kemudian beliau shalat. Setelah itu beliau memanggil laki-laki yang bertanya tersebut, dan bersabda: "Antara waktu ini dan ini adalah waktu shalat subuh."
Musnad Ahmad 11773: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Diantara doa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada perang Hunain adalah: "Ya Allah, jikalau Engkau menghendaki untuk tidak disembah setelah hari ini."
Musnad Ahmad 11774: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: "ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang bermain-main bersama anak kecil yang lainnya, datanglah kepada beliau seseorang dan membawanya pergi, orang tersebut kemudian membelah dadanya kemudian mengeluarkan segumpal darah darinya dan membuangnya, lalu ia berkata: "Ini adalah bagian setan yang ada pada dirimu." Setelah itu ia mencucinya di dalam baskom yang terbuat dari emas yang berisi air zamzam, lalu ia merapikannya kembali. Anak-anak kecil yang bersamanya pulang menemui Ibu susunya dengan mengatakan: "Muhammad telah dibunuh, Muhammad telah dibunuh." Maka ia pun menyusul Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sementara wajah beliau pucat." Anas berkata: "Kami telah melihat bekas jahitan di dadanya."
Musnad Ahmad 11775: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dan [Ibnu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] secara makna, dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Ummu Sulaim bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang wanita yang dalam tidurnya bermimpi sebagaimana laki-laki bermimpi (basah), maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa di antara kalian bermimpi lalu keluar mani, maka ia wajib mandi." Ummu Sulaim berkata lagi, "Mungkinkah hal itu terjadi ya Rasulullah?" beliau bersabda: "Ya, air mani laki-laki putih kental dan air mani wanita kuning dan tidak kental, siapa yang mendahuluinya maka anak akan menyerupainya."
Musnad Ahmad 11776: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Waqid bin 'Amru bin Sa'd bin Mu'adz]. Muhammad berkata: Waqid adalah orang yang tampan, badannya besar dan tinggi. Waqid berkata: Aku menemui [Anas bin Malik], lalu ia berkata kepadaku: "Siapa kamu?" aku menjawab: "Aku Waqid bin 'Amru bin Sa'd bin Mu'adz, " ia berkata: "Engkau sangat mirip dengan Sa'd, " lalu ia menangis, dan tangisannya pun semakin menjadi, lalu berkata: "Semoga Allah merahmati Sa'd, dia adalah orang yang paling besar dan tinggi di antara orang-orang." Setelah itu ia berkata lagi, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengutus pasukan ke Ukaidir di Dumah (nama tempat), lalu Ukaidir pun mengirimkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berupa selendang sutera yang bersulam emas. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian mengenakannya lalu berdiri di atas mimbar, maka orang-orang pun menyentuh dan memandangi selendang tersebut. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bertanya: "Apakah kalian kagum dengan selendang ini?" mereka menjawab: "Kami tidak pernah melihat kain seindah ini!" maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Sungguh, sapu tangan Sa'd bin Mu'adz di surga lebih bagus dari apa yang kalian lihat."
Musnad Ahmad 11777: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] -yaitu Ibnu Husain- dari [Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Al Ukaidir memberikan hadiah kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berupa roti yang terbuat dari madu, selesai melaksanakan shalat beliau berlalu pergi, ketika melewati orang-orang, beliau membagikan roti tersebut kepada orang-orang sepotong demi sepotong, dan beliau juga memberikan sepotong kepada Jabir. Ketika Jabir kembali lagi kepada beliau, beliau memberikannya sepotong roti lagi, hingga Jabir berkata: "Engkau telah memberikan kepadaku sepotong!" beliau menjawab: "untuk putri-putri Abdullah."
Musnad Ahmad 11778: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Mas'udi] dari ['Amru bin Abu 'Amru] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berlindung kepada Allah dari delapan hal: rasa cemas, sedih, malas, bakhil, takut, lilitan hutang dan pinindasan musuh."
Musnad Ahmad 11779: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah selesai dari perjanjian Hudaibiyah, ayat ini turun kepada beliau: "Sesungguhnya kami Telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata. Supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang Telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmat-Nya atasmu dan memimpin kamu kepada jalan yang lurus." Maka kaum muslimin berkata kepada beliau, "Wahai Rasulullah, selamat atasmu karena Allah telah memberikan kepadamu janji-Nya, lalu apa yang akan kami dapat?" maka turunlah ayat: "Supaya dia memasukkan orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dan supaya dia menutupi kesalahan-kesalahan mereka. dan yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar di sisi Allah."
Musnad Ahmad 11780: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas] ia berkata: "Ketika terjadi perjanjian Hudaibiyah delapan puluh orang dari penduduk Makkah turun memerangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya dari balik gunung Tan'im. Maka beliau pun mendoakan kehancuran atas mereka, hingga mereka dapat dikalahkan. Lalu turun ayat: "Dan Dia-lah yang menahan tangan mereka dari (membinasakan) kamu dan (menahan) tangan kamu dari (membinasakan) mereka di tengah kota Makkah sesudah Allah memenangkan kamu atas mereka." Anas berkata: "Yakni gunung Tan`im di Makkah."
Musnad Ahmad 11781: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, aku tidak tahu apakah itu adalah sesuatu yang turun kepada beliau atau hanya dari beliau saja, beliau mengatakan: "Sekiranya anak Adam telah memiliki dua gunung, pasti dia akan menginginkan gunung yang ketiga. Dan tidak ada yang dapat memenuhi kerongkongan anak Adam kecuali tanah, dan Allah akan mengampuni bagi siapa saja yang bertaubat."
Musnad Ahmad 11782: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Sandal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mempunyai dua tali."
Musnad Ahmad 11783: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam] -yaitu Ibnu Yahya-, dari [Qotadah] dari [Anas] bahwa Az Zubair Ibnul 'Awwam dan Abdurrahman bin 'Auf mengadukan penyakit kutu yang dideritanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau memberikan keringanan bagi keduanya untuk memakai sutera. Dan aku melihat keduanya mempunyai baju dari sutera."
Musnad Ahmad 11784: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qotadah] dari [Anas] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Di antara kesempurnaan shalat adalah lurus dan rapatnya barisan."
Musnad Ahmad 11785: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Shadaqah bin Musa] dari [Abu Imran Al Jauni] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan jangka waktu untuk kami dalam urusan mencukur kumis, memotong kuku dan mencukur rambut kemaluan empat puluh hari sekali."
Musnad Ahmad 11786: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rabb kalian 'azza wajalla berfirman: 'Jika hamba-Ku mendekat kepada-Ku sejengkal, maka Aku akan mendekat kepadanya sehasta. Dan jika dia mendekat kepada-Ku sehasta, maka Aku akan mendekat kepadanya sedepa. Dan jika dia mendatangi-Ku dengan berjalan, maka Aku akan mendatanginya dengan berlari."
Musnad Ahmad 11787: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas] ia berkata: "Ketika hijrah ke Madinah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengendarai kendaraan sedang Abu Bakar mengikutinya dari belakang. Abu Bakar banyak dikenal di sepanjang perjalanan karena ia sering ke Syam, maka ketika ia melewati suatu kaum mereka berkata: "Wahai Abu Bakar, siapa orang yang ada di sisimu ini?" Abu Bakar menjawab: "Dia adalah penunjuk jalanku." Maka ketika telah mendekati kota Madinah ia mengutus orang-orang yang beriman dari orang-orang Anshar menemui Abu Umamah dan teman-temannya, lalu mereka pun keluar menyambut beliau berdua. Mereka berkata: "Masuklah kalian berdua dengan aman dan kalian akan dita'ati, " maka masuklah mereka berdua." Anas berkata: "Aku tidak pernah melihat suatu hari yang lebih cerah dan lebih indah dari hari ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan Abu Bakar masuk ke kota Madinah. Dan ketika aku melihat wafatnya Rasulullah, maka aku tidak pernah melihat hari yang lebih muram dan senyap dari hari ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam wafat!"
Musnad Ahmad 11788: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas]. Sedang ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil pedang pada waktu perang Uhud, lalu beliau bersabda: "Siapakah yang mau mengambil pedang ini?" lalu orang-orang hendak mengambilnya, dan mereka semua tertuju kepadanya. Beliau bersabda lagi: "Siapakah yang akan mengambil pedang ini sesuai dengan haknya?" orang-orang mundur, lalu Abu Dujanah berkata: "Aku yang akan mengambilnya sesuai dengan haknya!" Lalu ia pun mengambilnya dan membelah barisan kaum musyrikin."
Musnad Ahmad 11789: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada perang Hunain: "Barangsiapa membunuh orang kafir maka ia berhak atas hartanya." Lalu Abu Thalhah berhasil membunuh dua puluh orang kafir dan mengambil harta mereka.
Musnad Ahmad 11790: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Qotadah]. Sedang [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qotadah] secara makna, dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah tidak akan menzhalimi seorang mukmin, kebaikannya akan dibalas di dunia, dan di akhirat akan mendapat ganjaran. Sementara orang kafir, dia akan diberikan balasan kebaikannya di dunia dan ketika sampai di akhirat kebaikannya tidak dapat mendatangkan kebaikan sedikitpun."
Musnad Ahmad 11791: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ubaidullah bin Abu Bakr] dari [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyatukan jemarinya seraya meletakkannya di atas tanah, beliau kemudian bersabda: "Ini adalah anak Adam, " lalu beliau mengangkatnya sedikit ke belakang, lalu bersabda: "Dan ini ajalnya, " setelah itu beliau mengangkat tangannya ke depan sambil mengatakan: "Sedangkan ini adalah angan-angannya."
Musnad Ahmad 11792: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah memberitakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila sedang berdoa beliau menjadikan punggung telapak tangannya menghadap ke wajahnya, dan bagian depan telapak tangannya menghadap ke tanah."
Musnad Ahmad 11793: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik]: bahwa Shafiyyah jatuh kegenggaman Dihyah Al Kalbi, maka dikatakan kepada Nabi: "Wahai Rasulullah, seorang budak wanita yang cantik jelita telah jatuh ke genggaman Dihyah!" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun membelinya dengan mengganti tujuh orang wanita. Lalu beliau menyerahkan kepada Ummu Sulaim sehingga ia menghiasinya dan mempersiapkan diri. Sejauh yang diketahui oleh Hammad, orang-orang berkata: "Demi Allah, kami tidak mengetahui apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah menikahinya atau hanya sekedar mengambilnya sebagai gundik?! Maka ketika membawa Shafiyyah, beliau memboncengnya di belakang serta menutupinya dengan satir. Hingga orang-orang pun tahu bahwa beliau telah menikahinya. Maka ketika telah mendekati kota Madinah orang-orang mempercepat laju untanya demikian juga dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sampai-sampai unta beliau jatuh hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan istrinya (Shafiyyah) tersungkur ke tanah. Ketika itu istri-istri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat beliau dan Shafiyyah jatuh, hingga mereka mengatakan: "Semoga Allah menjauhkan perempuan yahudi itu!" lalu beliau menolong Shafiyyah, setelah itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bangun dan memboncengnya di belakang seraya menutupinya dengan satir." Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Ibnul Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Shafiyyah jatuh menjadi milik Dihyah, " lalu ia menyebutkan sebagaimana dalam hadits, hanya saja ia menyebutkan: "hingga ketika beliau ingin menjadikannya di samping beliau, beliau turun dan membuatkan tenda."
Musnad Ahmad 11794: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu At Tayyah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Letak masjid Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berada di perkampungan Bani Najjar. Disana terdapat pohon kurma, reruntuhan dan kuburan orang jahiliyah. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepada mereka: "tetapkanlah bagiku harganya!" namun mereka berkata: "Kami tidak menghendaki harga kecuali dari Allah 'azza wajalla." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan untuk menebang pohon kurma dan meratakan ladang serta memindahkan pekuburan tersebut. Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebelum itu, setiap beliau mendapatkan waktu shalat beliau biasa shalat di kandang kambing."
Musnad Ahmad 11795: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: "Tetangga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah seorang Persia dan dia tukang masak, suatu ketika dia membuatkan makanan untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian ia menemui beliau dan mengundangnya. Beliau bertanya: "Bersama Aisyah?" ia menjawab: "Tidak!" beliau berkata: "Kalau begitu tidak!" setelah itu ia kembali lagi untuk mengundang beliau, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya: "Bersama orang ini (Aisyah)?" ia berkata: "Tidak!" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya lagi: "Bersama orang ini?" ia menjawab: "Ya, " yakni untuk yang ketiga kalinya. Maka beliau pergi berdua mengunjungi rumah orang tersebut.
Musnad Ahmad 11796: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah memberitakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Dajjal mendatangi Madinah, namun dia menemukan para malaikat sedang menjaganya sehingga Madinah tidak akan dimasuki Dajjal begitu juga Tha'un."
Musnad Ahmad 11797: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku diutus dengan datangnya hari kiamat jaraknya seperti ini, " beliau memberikan isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengahnya."
Musnad Ahmad 11798: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berjihadlah kalian melawan orang musyrik dengan harta, jiwa dan lisan kalian."
Musnad Ahmad 11799: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib], dan sekali waktu ia mengatakan: telah mengabarkan kepada kami Abdul Aziz bin Shuhaib dari [Anas bin Malik] ia berkata: "suatu ketika Mu'adz bin Jabal mengimami kaumnya, kemudian Haram (nama seseorang) yang hendak mengairi kebun kurmanya masuk ke dalam masjid dan ikut shalat berjama'ah bersama orang-orang, namun ketika dia merasakan bahwa Mu'adz lama dalam shalatnya, ia pun mempercepat shalatnya (sendirian) dan keluar dari jama'ah untuk mengairi kebun kurmanya. Setelah Mu'adz selesai melaksanakan shalat maka disampaikan kepadanya, "Sesungguhnya Haram masuk ke dalam masjid ikut shalat berjama'ah, namun ketika ia melihatmu memanjangkan shalat ia pun mempercepat shalatnya (sendirian), setelah itu pergi untuk mengairi pohon kurmanya." Mu'adz berkata: "Sesungguhnya dia adalah seorang munafik, haruskah ia harus terburu-buru dalam shalat hanya karena ingin menyirami pohon kurmanya!" Anas berkata: "Kemudian Haram datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sementara Mu'adz sedang berada disamping beliau, ia lalu berkata: "Wahai Nabiyullah, sesungguhnya aku hendak mengairi pohon kurmaku, lalu aku masuk masjid untuk melaksanakan shalat berjama'ah bersama orang-orang, ketika imam memanjangkan shalatnya maka aku pun mempercepat shalatku, setelah itu aku pergi mengairi pohon kurmaku, namun ia menganggapku sebagai seorang munafik!" Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menghadap ke arah Mu'adz seraya bersabda: "Apakah engkau akan membuat fitnah ya Mu'adz, apakah engkau akan membuat fitnah ya Mu'adz! Janganlah engkau memanjangkan shalat di tengah-tengah mereka, bacalah: SABBIHISMA RABBIKAL A'LA dan WASY SYAMSI WA DHUHAHA atau semisal."
Musnad Ahmad 11800: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan puasa wishal diakhir bulan, maka beberapa orang mengikutinya. Berita tersebut sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, hingga beliau bersabda: "Sekiranya bulan diperpanjang maka aku tetap akan melaksanakan puasa wishal, dan aku akan meninggalkan orang-orang yang berlebihan itu dengan kelakuannya. Sesungguhnya, aku tidaklah seperti kalian, karena Rabbku selalu memberiku makan dan minum."
Musnad Ahmad 11801: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mughirah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Shafwan] dari [Syuraih bin Ubaid Al Hadlrami] Bahwasanya ia mendengar [Az Zubair Ibnul Walid] menceritakan dari [Abdullah bin Umar bin Al Khaththab] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila berperang atau melakukan safar dan kemalaman, maka beliau mengatakan: "Wahai bumi, Rabbku dan Rabbmu adalah Allah, aku berlindung kepada Allah dari keburukkanmu dan dari kejahatan apa-apa yang diciptakan pada dirimu, dan dari kejahatan apa-apa yang merayap di atasmu. Aku berlindung kepada Allah dari kejahatan penghuni negeri, dari kejahatan orang tua dan anak, dari kejahatan singa dan serigala, serta ular dan kalajengking."
Musnad Ahmad 11802: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir bin Sulaiman] dari [Humaid] dari [Anas]: "bahwasanya ia diberikan umur seratus tahun kurang satu tahun."
Musnad Ahmad 11803: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas bin Malik], ia berkata: "Ummu Sulaim menggandeng tanganku untuk menyambut kedatangan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di Madinah. Lalu ia membawaku kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan berkata: "Wahai Rasulullah, ini adalah anakku, ia seorang anak laki-laki yang pintar menulis." Anas berkata: Lalu aku membantu beliau selama sembilan tahun, dan selama itu beliau tidak pernah mengatakan terhadap apa yang pernah aku lakukan: "kamu telah berbuat jelek, " atau "jelek sekali apa yang telah engkau lakukan."
Musnad Ahmad 11804: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: Bahwasanya Haritsah keluar sebagai mata-mata, kemudian sebatang tombak mengenainya hingga membunuhnya. Lalu ibunya berkata: "Wahai Rasulullah, engkau telah mengetahui keberadaan Haritsah di sisiku, jika dia berada di surga maka aku akan sabar, tapi kalau tidak maka engkau akan melihat apa yang akan aku perbuat!" Beliau bersabda: "Wahai Ummu Haritsah, sesungguhnya surga itu tidak hanya satu tingkatan saja, tetapi surga itu banyak sekali jumlahnya, dan sungguh, Haritsah berada di surga yang paling utama, atau beliau mengatakan, "Di surga Firdaus yang paling tinggi." Yazid merasa ragu.
Musnad Ahmad 11805: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al Awwam bin Hausyab] dari [Sulaiman bin Abu Sulaiman] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Ketika Allah telah menciptakan bumi, bumi bergoncang, maka Allah menciptakan gunung-gunung yang dipancangkan di atasnya hingga menjadi kukuh. Maka malaikat merasa kagum dengan penciptaan gunung, mereka kemudian bertanya: 'Wahai Rabb, apakah ada ciptaan-Mu yang lebih keras dari gunung? ' Allah menjawab: 'Ya, yaitu besi! ' Lalu mereka bertanya: 'Wahai Rabb, apakah ada ciptaan-Mu yang lebih keras dari besi? ' Allah menjawab: 'Ya, yaitu api! ' Lalu mereka bertanya: 'Wahai Rabb, apakah ada ciptaan-Mu yang lebih keras dari api? ' Allah menjawab: 'Ya, yaitu air! ' Lalu mereka bertanya: 'Wahai Rabb, apakah ada ciptaan-Mu yang lebih keras dari air? ' Allah menjawab: 'Ya, yaitu angin! ' Lalu mereka bertanya: 'Wahai Rabb, apakah ada ciptaan-Mu yang lebih keras dari angin? ' Allah menjawab: 'Ya, yaitu anak Adam, jika ia bersedekah dengan tangan kanannya hingga tangan kirinya tidak mengetahuinya.'"
Musnad Ahmad 11806: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: "Ada delapan puluh laki-laki dari penduduk Makkah yang bersenjata lengkap turun dari gunung Tan'im untuk mencari kelengahan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya. Namun Allah menyelamatkan mereka dan membuat rombongan tersebut malu, lalu Allah 'azza wajalla menurunkan ayat: "Dan dia-lah yang menahan tangan mereka dari (membinasakan) kamu dan (menahan) tangan kamu dari (membinasakan) mereka di tengah kota Makkah sesudah Allah memenangkan kamu atas mereka."
Musnad Ahmad 11807: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hayyan Abu Khalid] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menghadap ke arah kami sebelum beliau bertakbir, kemudian berseru: "Lurus dan seimbangkanlah barisan kalian, sesungguhnya aku dapat melihat kalian dari balik punggungku."
Musnad Ahmad 11808: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Aku masuk ke dalam surga, lalu aku mendengar suara gemerincing, maka aku pun bertanya: 'Apa ini? ' mereka menjawab: 'Ghumaisha` binti Milhan, ibu Anas bin Malik.'"
Musnad Ahmad 11809: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] ia berkata: "Seorang laki-laki mengintip Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dari sebuah lubang, lalu beliau menutupnya dengan anak panah hingga mengenai kepalanya." Yahya berkata: "Aku berkata: "Siapa yang menceritakan kepadamu wahai Abu Ubaidah -Humaid-?" ia menjawab: " [Anas]."
Musnad Ahmad 11810: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Yazid], dan [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abu Shalih] secara makna, ia berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Akan ada sekelompok dari umatku yang masuk ke dalam surga setelah mereka menjadi arang, lalu para penghuni surga bertanya: 'Siapa mereka? ' maka disampaikan kepada mereka: 'Mereka adalah Jahannamiyun (orang-orang yang pernah disiksa dalam neraka jahannam)."
Musnad Ahmad 11811: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sufyan] dari [Abdurrahman Al Asham] berkata: aku mendengar [Anas] berkata: "Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar, Umar dan Utsman selalu menyempurnakan takbir, mereka bertakbir ketika sujud dan ketika akan bangun." Yahya menyebutkan: "Ketika turun."
Musnad Ahmad 11812: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mutsanna Mu'adz Al Anbari] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang firman Allah Ta'ala: "Tatkala Tuhannya menampakkan diri kepada gunung itu, " Anas berkata: Beliau bersabda: "Seperti ini." Yaitu mengeluarkan ujung jari kelingkingnya." Abdullah berkata: Bapakku berkata: Mu'adz memperlihatkan kepada kami, kemudian Humaid Ath Thawil berkata: "Apa yang engkau inginkan dengan itu ya Abu Muhammad!" Abdullah berkata: Lalu Abu Muhammad memukul dadanya dengan keras, lalu ia menyentak: "siapa kamu hai Humaid, siapa kamu hai Humaid!, Anas bin Malik menceritakan kepadaku tentang hal ini dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, namun engkau justru mengatakan: 'Apa yang engkau inginkan dengan itu? '."
Musnad Ahmad 11813: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: "Ketika penduduk Yaman datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka meminta kepada beliau agar mengirimkan seseorang yang dapat mengajari mereka. Maka beliau mengutus Abu Ubaidah, lalu beliau bersabda: "Dia adalah orang dapat dipercaya dari umat ini."
Musnad Ahmad 11814: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: "Seorang laki-laki lewat di depan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sedang waktu itu ia bersama beberapa istrinya, maka beliau bersabda: "Wahai Fulanah, " beliau memberitahukan kepadanya bahwa wanita itu adalah istrinya, maka laki-laki itu pun berkata: "Wahai Rasulullah, apakah engkau curiga kepadaku?" Anas berkata: Beliau lalu bersabda: "Sesungguhnya aku hanya takut setan akan masuk pada dirimu."
Musnad Ahmad 11815: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah] dari [Anas bin Malik] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak mengetuk pintu istrinya di malam hari, namun beliau masuk kepada mereka di waktu pagi atau sore."
Musnad Ahmad 11816: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah tidak akan menzhalimi seorang mukmin, kebaikannya akan dibalas di dunia dengan memberinya rizki, dan di akhirat akan mendapat ganjaran. Sementara orang kafir, dia akan diberikan balasan kebaikannya di dunia dan ketika ia bertemu dengan Allah Azza Wa Jalla di hari akhirat tidak akan ada kebaikan yang akan diberikan kepadanya."
Musnad Ahmad 11817: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membiarkan rambutnya hingga kedua pundaknya."
Musnad Ahmad 11818: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas], atau dari [seorang laki-laki] dari [Abu Hurairah] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seorang yang telapak kakinya besar, kedua telapak tangannya besar, dan bermuka ganteng. Dan aku tidak pernah melihat orang seperti beliau setelahnya."
Musnad Ahmad 11819: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Ummu Sulaim mengutusnya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa bejana yang di dalamnya terdapat ruthab (kurma segar), lalu beliau mengambil satu genggam, kemudian menyuruh Anas menyampaikannya kepada sebagian istri-istrinya. Lalu beliau mengambil satu genggam lagi, kemudian menyuruh Anas menyampaikannya kepada sebagian istri-istrinya yang lain. Setelah itu beliau duduk dan makan kurma tersebut layaknya laki-laki lain, hingga bisa diketahui bahwa beliau suka dengan kurma tersebut."
Musnad Ahmad 11820: Telah menceritakan kepada kami [Harami bin Umarah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Murajja bin Raja`] dari [Ubaid bin Abu Bakr bin Anas] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Pada hari iedul fitri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak keluar hingga beliau makan beberapa kurma terlebih dahulu, dan beliau makan dengan bilangan ganjil."
Musnad Ahmad 11821: Telah menceritakan kepada kami [Rauh bin Ubadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Humaid Ath Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada bulan ramadhan Pernah melakukan safar, lalu diberikan kepada beliau bejana, lalu beliau meletakannya di tangannya. Maka ketika orang-orang melihat, mereka langsung berbuka."
Musnad Ahmad 11822: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] ia berkata: [Anas bin Malik] menceritakan, ia berkata: Aku mendengar Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika para penghuni surga melihat mereka, para malaikat berkata: 'Mereka adalah Jahannamiun (orang-orang yang telah disiksa dalam neraka jahannam).'"
Musnad Ahmad 11823: Telah menceritakan kepada kami [Rauh bin Ubadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik]. Sedang menurut jalur [Yunus], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syaiban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Bahwasanya Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seorang hamba telah diletakkan dalam kuburnya maka sahabat-sahabatnya akan pergi meninggalkannya, dan ia dapat mendengar suara sandal mereka. Lalu datanglah kepadanya dua orang malaikat seraya mendudukkannya, mereka berdua kemudian berkata kepadanya: 'Apa yang engkau katakan tentang orang ini -Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam-? ' Jika seorang mukmin maka ia akan berkata: 'Aku bersaksi bahwa ia adalah hamba Allah dan Rasul-Nya.' Maka dikatakan kepadanya: 'Lihatlah tempat dudukmu di neraka, sungguh Allah telah menggantikannya dengan tempat duduk di surga! '" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hingga ia dapat melihat kedua tempat duduknya." Rauh menyebutkan dalam haditsnya: Qotadah berkata: "Ia menyebutkan kepada kami bahwa kuburnya akan diperluas sepanjang tujuh puluh hasta, lalu ia akan dipenuhi tanaman yang hijau hingga datangnya hari kebangkitan. Lalu ia kembali kepada hadits Anas bin Malik, beliau bersabda: "Adapun orang kafir dan munafik akan dikatakan kepadanya: 'Apa yang engkau katakan tentang orang ini, ' lalu ia akan berkata: 'Aku tidak tahu, aku hanya berkata sebagaimana yang dikatakan oleh manusia, ' lalu dikatakan: 'kamu tidak tahu dan tidak mau membaca! ' lalu mereka pun dipukul dengan palu besi di antara kedua telinganya dengan sekali pukul, hingga ia berteriak keras dan dapat didengar oleh setiap yang ada di sekelilingnya kecuali jin dan manusia." Sebagian yang lain menyebutkan: "Kuburan mereka akan disempitkan hingga tulang rusuknya saling bersilangan."
Musnad Ahmad 11824: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mimpi yang benar dari seorang laki-laki shalih adalah satu bagian dari empat puluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 11825: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada jiwa yang meninggal dan memperoleh kebaikan di sisi Allah, kemudian ia ingin kembali lagi ke dunia kecuali seorang yang mati syahid, sesungguhnya ia senang untuk kembali lagi ke dunia agar terbunuh karena melihat balasan yang diberikan."
Musnad Ahmad 11826: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin Ali] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah mencela, melaknat, atau berkata keji. Bila beliau mencela salah seorang dari kami maka beliau akan mengatakan: "kenapa dahinya berdebu."
Musnad Ahmad 11827: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Anas] ia berkata: "Kami ikut menyaksikan penguburan puteri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam duduk di atas kubur. Aku melihat kedua mata beliau meneteskan air mata, lalu beliau bersabda: "Apakah di antara kalian ada yang tidak bersetubuh tadi malam?" maka Abu Thalhah berkata: "Saya, " beliau bersabda: "Turunlah, " Anas berkata: "Maka Abu Thalhah pun turun ke dalam kubur putrinya."
Musnad Ahmad 11828: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Za`idah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mukhtar bin Fulful] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sekiranya kalian dapat melihat apa yang aku lihat maka kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis, " para sahabat berkata: "Apa yang engkau lihat?" beliau bersabda: "Surga dan neraka." Beliau lalu menganjurkan mereka untuk shalat, dan jika beliau menjadi imam mereka, beliau melarang mereka untuk mendahuluinya, baik dalam ruku', sujud dan beranjak pergi dari tempat shalat sebelum beliau beranjak pergi. Beliau lalu bersabda kepada mereka: "Sesungguhnya aku dapat melihat kalian dari depan dan belakangku." Lalu aku bertanya kepada Anas tentang shalatnya orang yang sedang sakit, maka ia berkata: "ruku' dan sujud dengan duduk dalam shalat wajib."
Musnad Ahmad 11829: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Warits] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bakkar bin Mahan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Sirin] dari [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu shalat tathawu' di atas kendaraan jika dalam perjalanan dengan tanpa menghadap kiblat."
Musnad Ahmad 11830: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Syumaith] berkata: aku mendengar [Abdullah bin Al Hanafi] menceritakan, bahwasanya ia mendengar [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya meminta-minta tidak halal kecuali tiga golongan: seorang fakir, orang yang terlilit hutang, dan orang yang terkena tanggungan untuk membayar tebusan diat (dan tidak mampu)."
Musnad Ahmad 11831: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Budail Al Uqaili] dari [Bapaknya] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah mempunyai banyak keluarga dari kalangan manusia, " maka timbullah pertanyaan kepada beliau: "Siapakah keluarga Allah dari kalangan mereka?" beliau bersabda: "Ahli Qur`an adalah ahli Allah dan orang-orang khusus-Nya."
Musnad Ahmad 11832: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Al Mawali] dari [Musa bin Ibrahim bin Abu Rabi'ah] dari [Bapaknya] ia berkata: Aku menemui [Anas bin Malik], waktu itu ia shalat dengan satu kain yang diselimutkan sedang surbannya dibuka." perawi berkata: Aku bertanya Anas: "kenapa anda shalat dengan satu kain?" ia menjawab, "Sungguh, aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat seperti ini."
Musnad Ahmad 11833: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Umarah bin Zadzan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ziyad An Numairi] dari [Anas] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika melintasi bukit atau tempat yang tinggi selalu mengucapkan: "Ya Allah, bagi-Mu ketinggian dari semua yang tinggi, dan bagi-Mu pujian atas semua pujian."
Musnad Ahmad 11834: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ashim] dari [Yusuf bin Abdullah bin Al Harits] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan keringanan meruqyah dalam penyembuhan penyakit yang ditimbulkan oleh 'Ain (sorotan mata), demam dan cacar."
Musnad Ahmad 11835: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdurrahman Al Muqri] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: "Bacaan shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam panjang dengan memperhatikan panjang madnya."
Musnad Ahmad 11836: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj bin Muhammad] dari [Jarir bin Hazim] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mendapatkan keluh kesah tentang kebutuhan setelah turun dari mimbar."
Musnad Ahmad 11837: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dan [Abu Usamah] ia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Syarik] dari ['Ashim Al Ahwal] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah memanggilku: "Wahai si pemilik dua telinga."
Musnad Ahmad 11838: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Jabir] dari [Abu Nashr] atau Khaitsamah dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah memberiku julukan dengan buah yang pernah aku petik."
Musnad Ahmad 11839: Telah menceritakan kepada kami Abu Abdurrahman Abdullah bin Ahmad bin Hanbal berkata: telah menceritakan kepadaku Bapakku -Rahimahullah- berkata: telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Qotadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rabb kalian 'azza wajalla berfirman: 'Jika seorang hamba mendekat kepada-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat kepadanya satu hasta, dan jika ia mendekat kepada-Ku satu hasta maka Aku akan mendekat kepadanya satu depa, dan jika ia mendatangi-Ku dengan berjalan maka Aku akan mendatanginya dengan berlari."
Musnad Ahmad 11840: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan keringanan kepada Abdurrahman bin 'Auf dan Zubair bin Awwam untuk mengenakan sutra karena penyakit gatal yang mereka alami."
Musnad Ahmad 11841: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Abu Imran Al Jauni] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada hari kiamat akan dikatakan kepada seorang laki-laki dari penduduk neraka: 'Bagaimana pendapatmu jika engkau mempunyai sesuatu di bumi, apakah engkau akan menebus dirimu (dari sisksa neraka)? '" beliau bersabda: "Lalu ia menjawab: 'Ya.'" Beliau bersabda: "maka Allah berfirman: 'Aku telah meminta kepadamu dengan sesuatu yang lebih ringan, Aku telah mengambil janji atasmu ketika berada di rusuk Adam untuk tidak menyekutukan Aku, namun engkau menolak untuk tidak menyekutukan-Ku."
Musnad Ahmad 11842: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu At Tayyah] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada ubun-ubun kuda ada keberkahan."
Musnad Ahmad 11843: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ziyad bin Abdullah bin Ulatsah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Salamah bin Wardan Al Madani] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya: "Wahai Rasulullah, doa apakah yang paling utama?" beliau bersabda: "Engkau meminta keselamatan dan kesehatan di dunia dan akhirat." Lalu di keesokan harinya ia bertanya lagi, "Wahai Rasulullah, doa apakah yang paling utama?" beliau bersabda: "Engkau meminta keselamatan dan kesehatan di dunia dan akhirat." Kemudian pada hari ketiga ia mendatangi beliau dan bertanya: "Wahai Rasulullah, doa apakah yang paling utama?" beliau bersabda: "Engkau meminta keselamtan dan kesehatan di dunia dan akhirat, karena sesungguhnya jika engkau telah diberikan keduanya di dunia dan di akhirat, maka engkau telah beruntung."
Musnad Ahmad 11844: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ubaidah Al Haddad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Budail bin Maisarah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah mempunyai banyak keluarga dari kalangan manusia, " maka ditanyakan kepada beliau: "Siapakah keluarga Allah dari kalangan mereka?" beliau bersabda: "Ahli Qur`an adalah ahli Allah dan orang-orang khusus-Nya."
Musnad Ahmad 11845: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ubaidah] dari [Salam Abu Al Mundzir] dari [Tsabit] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "yang aku sukai dari dunia adalah wanita dan minyak wangi, dan dijadikan penyejuk mataku ada dalam shalat."
Musnad Ahmad 11846: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] mantan budak bani Hasyim, berkata: telah menceritakan kepada kami [Salam Abu Al Mundzir Al Qari`] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "yang aku sukai dari dunia adalah wanita dan minyak wangi, dan dijadikan penyejuk mataku ada dalam shalat."
Musnad Ahmad 11847: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ubaidah] dari [Azrah bin Tsabit] dari [Tsumamah bin Abdullah bin Anas] dari [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam apabila minum bernafas dua atau tiga kali, sedangkan Anas bernafas tiga kali."
Musnad Ahmad 11848: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ubaidah] dari [Hammam] dari [Qotadah] ia berkata: Kami pernah mendatangi [Anas], sedang pembuat rotinya berdiri." Sedang Qotadah berkata: Pada suatu hari Anas pernah berkata kepada kami: "Makanlah, sesungguhnya aku tidak pernah tahu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat roti yang dihaluskan dengan mata kepala sendiri, dan beliau juga belum pernah memakan daging kambing yang dipanggang sama sekali."
Musnad Ahmad 11849: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] dari [Abdurrahman bin Abu Al Mawali] dari [Musa bin Ibrahim bin Abu Rabi'ah] dari [Bapaknya] ia berkata: Kami pernah menemui [Anas bin Malik], waktu itu ia shalat dengan satu kain yang diselimutkan sedang surbannya dibuka, maka ketika ia telah selesai dari shalatnya, kami pun bertanya: "Engkau shalat sedangkan surbanmu terbuka?" ia menjawab: "Seperti inilah aku pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat."
Musnad Ahmad 11850: Telah menceritakan kepada kami [Abu Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdurrahman bin Zaid] dari [Bapaknya] bahwa [Anas bin Malik] mengabarkan kepadanya, ia berkata: "Kami keluar ke Khaibar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu salah seorang dari sahabat kami masuk ke sebuah reruntuhan untuk buang hajat. Ia lalu mengambil sebuah batu bata untuk bersuci darinya, namun tiba-tiba ia menemukan emas. Kemudian ia memungutnya seraya membawanya ke hadapan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan menceritakan kejadian tersebut, beliau lalu bersabda: "Timbanglah, " sahabat tersebut lalu menimbangnya, dan ternyata beratnya setara dengan dua ratus dirham. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Ini adalah harta temuan (karun), dan padanya ada kewajiban seperlima."
Musnad Ahmad 11851: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] berkata: telah menceritakan kepadaku [Utsman bin Abdurrahman bin Utsman At Taimi] bahwa [Anas] mengabarkan kepadanya: bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan shalat jum'at ketika matahari telah tergelincir. Dan beliau jika keluar menuju Makkah, beliau shalat zhuhur dua raka'at di bawah pohon dengan dua kali sujud."
Musnad Ahmad 11852: Telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Isa] dan [Zaid Ibnul Hubab] mereka berkata: telah memberitakan kepada kami [Utsamah bin Zaid] dari [Az Zuhri] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi jenazah Hamzah, sedang jasadnya telah disayat-sayat. Beliau lalu bersabda: "Sekiranya tidak akan terjadi apa-apa pada diri Shafiyyah, sungguh aku akan tetap membiarkan jenazahnya hingga ia dimakan oleh burung, " Zaid Ibnul Hubbab menyebutkan: "hingga jasadnya dimakan oleh ahah (burung perusak padi), sehingga perutnya terburai." Kemudian Anas berkata: "Beliau meminta untuk diambilkan kain (semacam daster), lalu beliau mengkafani jasadnya dengan kain tersebut." Anas berkata: "Jika kain itu ditutupkan pada bagian kepala maka kakinya terlihat, dan jika ditutupkan pada bagian kaki, maka kepalanya terlihat." Anas berkata: "Kurban yang terbunuh waktu itu sangat banyak, sedangkan kain yang tersedia sedikit." Anas berkata: "Setiap dua orang laki-laki, " atau Anas mengatakan: "tiga orang laki-laki dikafani dalam satu kain kafan, " Shafwan masih ragu. Anas berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya siapa di antara mereka yang hafalan Al Qu`annya paling banyak, maka dialah yang paling depan untuk dibaringkan menghadap kiblat." Anas berkata: "Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menguburkan mereka tanpa menshalatinya terlebih dahulu." Zaid Ibnul Khubab menyebutkan: "Setiap tiga orang laki-laki dibungkus dalam satu kain kafan."
Musnad Ahmad 11853: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku sampai di Sidrah (muntaha), dan ternyata buahnya seperti --- dan daunnya seperti telinga gajah."
Musnad Ahmad 11854: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Ar Rubayyi', bibi Anas memecahkan gigi seorang wanita, lalu mereka meminta maaf kepada kaumnya, namun kaum tersebut tidak memberinya maaf. Maka mereka pun datang dan mengadu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Lakukanlah qishas, " Anas bin An Nadhr berkata: "Wahai Rasulullah, ia memecahkan gigi fulanah!" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Wahai Anas, kitab Allah memerintahkan qishas!" Anas berkata: Lalu Anas bin An Nadhr berkata: "Demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran, sungguh gigi fulanah tidak akan pecah (diqishas)." Anas berkata: Lalu orang-orang pun saling ridha, mereka lalu memaafkan dan tidak meminta qishas. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Sesungguh dari hamba-hamba Allah ada seseorang yang jika ia bersumpah dengan nama Allah, Allah lalu mengabulkannya."
Musnad Ahmad 11855: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Ibnu 'Aun] dari [Anas bin Sirin] dari [Abdul Hamid bin Al Mundzir bin Jarud] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "beberapa bibiku membuat makanan, " lalu Anas berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "Sesungguhnya aku sangat berharap jika Tuan makan di rumahku lalu shalat di sana, " Abdul Hamid berkata: "Kemudian beliau datang ke rumahnya, sedang di rumahnya ada seekor kuda jantan, " Abdul Hamid berkata: "Beliau lalu memerintahkan untuk menyiapkan tempat di samping kuda tersebut. Lalu tempat tersebut disapu dan diguyur dengan air, beliau kemudian melaksanakan shalat dan kami shalat di belakang beliau."
Musnad Ahmad 11856: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Adi] dari [Sulaiman] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada perang badar: "Siapakah yang mau melihat apa yang dilakukan Abu Jahal?" maka berangkatlah Ibnu Mas'ud untuk melihat, dan ia mendapatkan dua anak 'Afra` telah memukulnya hingga Abu Jahal tersungkur, kemudian ia menarik jenggotnya seraya berkata: "Kamukah Abu Jahal!" lalu Abu Jahal berkata: "Apakah ada orang yang lebih mulia, yang telah dibunuh oleh kaumnya, " atau ia mengatakan, "yang telah kalian bunuh!"
Musnad Ahmad 11857: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hisyam]. ['Affan] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Hisyam bin Zaid bin Anas] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: Seorang wanita dari kaum Anshar datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Sedang 'Affan menyebutkan: Wanita itu bersama dengan anaknya, lalu beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, sedang menurut riwayat Ibnu Ja'far, ia menyebutkan: Anas berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian membawa wanita tersebut lalu bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman-Nya, sesungguhnya kalian adalah orang-orang yang paling aku sukai dari semua manusia." Beliau ucapkan itu hingga tiga kali.
Musnad Ahmad 11858: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hisyam bin Za`idah] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada kaum Anshar: "Sesungguhnya kalian adalah orang-orang yang paling aku sukai dari semua manusia."
Musnad Ahmad 11859: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sahl Abul Asad] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bukair bin Wahb Al Jazari] ia berkata: [Anas bin Malik] berkata kepadaku, Aku akan ceritakan kepadamu sebuah hadits yang tidak aku ceritakan kepada setiap orang, sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berdiri di depan pintu, sedang kami ada di situ, beliau lalu bersabda: "Sesungguhnya pemimpin itu dari Quraisy, mereka punya hak yang harus kalian penuhi sebagaimana kalian juga mempunyai hak yang harus mereka penuhi. Jika diminta untuk mengasihi, mereka akan mengasihi, jika membuat janji mereka penuhi, jika menetapkan hukum mereka berlaku adil. Maka barangsiapa dari mereka yang tidak melakukan seperti itu, mereka akan mendapatkan laknat Allah, malaikat dan semua manusia."
Musnad Ahmad 11860: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hamzah Adl Dlabbi] dari [Anas] bahwasanya ia berkata: "Maukah aku bacakan hadits kepada kalian, semoga dengannya Allah akan memberikan manfa'at. Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika singgah pada suatu tempat, beliau tidak berangkat hingga beliau shalat zhuhur." Hamzah bin Adl Dlabbi berkata: Muhammad bin 'Amru bertanya: "Meskipun itu di siang hari?" Anas menjawab: "Meskipun itu di siang hari." Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hamzah Adl Dhabbi] berkata: aku pernah bertemu dengan Anas bin Malik di dekat sungai Nil, di antara aku dan Anas ada Muhammad bin 'Amru, lalu ia menyebutkan sebagaimana dalam hadits. Hamzah bin Adl Dlabbi berkata: Lalu Muhammad bin 'Amru bertanya: "Meskipun itu di siang hari?"
Musnad Ahmad 11861: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ya'la bin 'Atho`] dari [Abu Fazarah] berkata: Aku bertanya kepada [Anas] tentang shalat dua raka'at sebelum shalat maghrib, ia berkata: "Aku selalu bersegera dalam melaksanakannya pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Syu'bah berkata: Setelah itu Abu Fazarah berkata: Lalu aku bertanya kepadanya tidak hanya sekali, dan ia berkata: "Kami selalu bersegera dalam melaksanakannya, " dan Anas tidak menyebutkan pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 11862: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Shadaqah] mantan budak Anas, ia berkata: aku bertanya kepada Anas tentang shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka ia berkata: "Beliau shalat zhuhur ketika matahari telah tergelincir, dan shalat ashar antara dua shalat kalian ini. Shalat maghrib jika matahari telah terbenam, dan shalat isya` jika warna merah telah hilang, serta shalat subuh jika matahari telah terbit hingga mata menjadi terang."
Musnad Ahmad 11863: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Imran Al Jauni] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Allah Azza Wa Jalla berfirman kepada penghuni neraka yang paling ringan siksanya: 'Jika engkau mempunyai sesuatu di bumi, apakah dengannya engkau akan menebus dirimu (dari siksa neraka)? ' ia menjawab: 'Ya, ' lalu Allah berfirman: 'Aku telah meminta kepadamu dengan sesuatu yang lebih ringan, Aku mengambil janji atasmu ketika engkau ada pada rusuk Adam untuk tidak menyekutukan Aku, namun engkau menolak untuk tidak menyekutukan-Ku."
Musnad Ahmad 11864: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Yahya bin Yazid Al Huna`i] berkata: aku bertanya kepada [Anas bin Malik] tentang menqashar shalat, lalu ia berkata: "Aku pernah keluar dari Kufah, dan aku shalat dua raka'at hingga aku kembali pulang." Lalu Anas berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika keluar untuk safar pada perjalanan sejauh tiga mil, " atau ia menyebutkan, "tiga farsah, " Syu'bah menyebutkan: "beliau shalat dua raka'at."
Musnad Ahmad 11865: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Aziz] dari [Anas] ia berkata: "Iqamah telah dikumandangkan, sementara seorang laki-laki masih berbisik dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan orang itu masih saja berbicara dengan Rasulullah hingga sebagian dari para sahabatnya tidur. Setelah itu beliau bangun dan shalat."
Musnad Ahmad 11866: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abdullah bin Jabr] bahwasanya ia mendengar [Anas bin Malik] menceritakan, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mandi bersama salah seorang istrinya dengan satu bejana."
Musnad Ahmad 11867: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abdullah bin Jabr] ia berkata: Aku mendengar [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tanda keimanan adalah mencintai orang-orang Anshar, sedang tanda kemunafikan adalah dengan membencinya."
Musnad Ahmad 11868: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] berkata: Aku mendengar [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sabar itu ada pada saat pertama kali terbentur musibah."
Musnad Ahmad 11869: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Habib bin Asy Syahid] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat di atas kuburan seorang wanita yang telah dikuburkan."
Musnad Ahmad 11870: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Qotadah] mendengar dari [Anas bin Malik] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Rabb kalian 'azza wajalla berfirman: "Jika seorang hamba mendekat kepada-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat kepadanya satu hasta, dan jika ia mendekat kepada-Ku satu hasta maka Aku akan mendekat kepadanya satu depa, dan jika ia mendatangi-Ku dengan berjalan maka Aku akan mendatanginya dengan berlari."
Musnad Ahmad 11871: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Qotadah] menceritakan dari [Anas bin Malik], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Ubai bin Ka'ab: "Sesungguhnya Allah memerintahkan kepadaku untuk membacakan kepadamu: "Orang-orang kafir dari ahli Kitab dan musyrikin tidak akan meninggalkan.." Ubai berkata: "Allah menyebut namaku kepadamu!" beliau menjawab: "Ya." Ubai pun menangis.
Musnad Ahmad 11872: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah]. [Ibnu Ja'far] menyebutkan dalam haditsnya, ia berkata: Aku mendengar [Qotadah] menceritakan dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Bahwasanya beliau bersabda: "Sempurnakanlah ruku' dan sujud kalian, demi Allah aku dapat melihat kalian setelahku, barangkali beliau mengatakan, "belakang punggungku ketika kalian ruku' atau sujud."
Musnad Ahmad 11873: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Qotadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diutus dengan datangnya hari kiamat seperti ini, " Syu'bah berkata: Aku mendengar Qotadah menyebutkan dalam kisah-kisahnya: "Seperti kelebihan sebagian atas sebagian yang lain, " dan aku tidak tahu ia menyebutkan dari Anas atau memang itu perkataan Qotadah sendiri.
Musnad Ahmad 11874: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Qotadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak ada 'adwa dan thiyarah, yang membuat aku ta'ajub adalah al fa`lu (rasa optimis), " maka ditanyakan kepada beliau: "Al Fa`lu itu apa?" beliau menjawab: "Ucapan yang bagus."
Musnad Ahmad 11875: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qotadah] dari [Anas bin Malik] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah diberi daging, lalu dikatakan kepadanya: "daging itu disedekahkan kepada Barirah!" maka beliau pun bersabda: "Daging itu bagi Barirah adalah sedekah, sedangkan bagiku adalah hadiah."
Musnad Ahmad 11876: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Hisyam Ad Dustuwa`i] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] dari [Yunus] dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah makan di atas meja makan ataupun dengan piring, dan beliau juga tidak pernah dibuatkan roti yang dilembutkan." Yunus berkata: Aku bertanya kepada Qotadah: "Lalu mereka makan dengan apa?" ia menjawab: "Di atas sufroh (kulit yang dihamparkan untuk meletakkan makanan)."
Musnad Ahmad 11877: Telah menceritakan kepada kami [Anas bin Iyadh] berkata: telah menceritakan kepadaku [Rabi'ah] Bahwasanya ia mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam wafat dalam umur enam puluh tahun, sedang uban di rambut dan jenggotnya tidak sampai dua puluh lembar."
Musnad Ahmad 11878: Telah menceritakan kepada kami [Hasan Al Asyyab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya permisalan umatku seperti hujan, tidak dapat diketahui mana yang baik, di bagian awal atau yang terakhir."
Musnad Ahmad 11879: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Jabir] dari [Humaid bin Hilal] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberiku julukan dengan buah yang pernah aku petik."
Musnad Ahmad 11880: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Anas bin Sirin] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Ada seorang laki-laki yang badannya sangat gemuk hingga menjadikannya tidak dapat shalat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Sesungguhnya aku tidak dapat shalat bersama tuan, seandainya tuan bersedia shalat di rumahku hingga aku bisa shalat mengikutimu." Lalu laki-laki itu membuat makanan dan mengundang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau lalu memercikkan air di atas tikar mereka seraya shalat dua raka'at. Lalu ada seorang laki-laki dari keluarga Al Jarud berkata kepada Anas, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dluha!" Anas berkata: "Aku tidak pernah melihat beliau shalat dluha kecuali hari itu." Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas bin Sirin] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Seorang laki-laki dari Anshar berkata: " lalu ia menyebutkan makna hadits tersebut.
Musnad Ahmad 11881: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Manshur] dari [Rib'i bin Hirasy] dari [Abu Al Abyadh]. Sedangkan [Hajjaj] berkata: dari seorang laki-laki dari bani Amir, dari [Anas bin Malik], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan shalat ashar sedang matahari berwarna putih bundar."
Musnad Ahmad 11882: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Abu Hamzah] tetangga kami, menceritakan dari [Anas bin Malik], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Mu'adz bin Jabal: "Ketahuilah, barangsiapa mati dalam keadaan bersaksi: bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, akan masuk ke dalam surga."
Musnad Ahmad 11883: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah]. sedang [Hajjaj] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah]. Sedang menurut [Hasyim], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: [Abu At Tayyah] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permudahlah dan jangan persulit, tenangkanlah dan jangan kalian buat lari menjauh."
Musnad Ahmad 11884: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu At Tayyah] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] menceritakan, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Aku diutus dengan datangnya kiamat seperti ini." lalu beliau membentangkan jari telunjuk dan jari tengahnya."
Musnad Ahmad 11885: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu At Tayyah]. Dan [Hajjaj] berkata: aku mendengar [Syu'bah] dari [Abu At Tayyah] berkata: Aku mendengar [Anas bin Malik] menceritakan, "bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat di tempat penambatan kambing sebelum masjid dibangun."
Musnad Ahmad 11886: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Abu Bakr] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyebutkan tentang dosa-dosa besar, atau beliau ditanya tentang dosa-dosa besar, kemudian beliau bersabda: "Syirik kepada Allah 'azza wajalla, membunuh jiwa dan durhaka kepada orang tua." Kemudian beliau bersabda: "Maukah aku tunjukkan kepada kalian dosa besar yang paling besar?" beliau bersabda: "Ucapan palsu, atau beliau mengatakan, "sumpah palsu." Syu'bah berkata: "Besar keyakinanku bahwa beliau mengatakan, "Sumpah palsu."
Musnad Ahmad 11887: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sayyar] berkata: Aku pernah berjalan bersama dengan [Tsabit Al Bunani], lalu ia melewati anak-anak kecil dan memberi salam kepada mereka. Lalu ia menceritakan bahwa ia pernah berjalan bersama [Anas] dan melewati anak-anak kecil lalu ia memberi salam kepada mereka. Dan Anas menceritakan bahwa ia pernah berjalan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan melewati anak-anak kecil lalu beliau memberi salam kepada mereka.
Musnad Ahmad 11888: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Muhammad bin Bakr] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang laki-laki minum sambil berdiri." Qotadah berkata: maka kami bertanya kepada Anas: "Bagaimana jika makan?" ia menjawab: "Itu lebih dilarang atau lebih buruk, " Ibnu Bakr menyebutkan: "atau lebih kotor."
Musnad Ahmad 11889: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Sufyan] dari [Yahya bin Hani`] dari [Abdul Hamid bin Mahmud] berkata: Pada hari jum'at aku pernah shalat bersama [Anas], lalu ia mendorong kami ke tiang-tiang masjid, maka kamipun maju, -atau ia mengatakan, - mundur, lalu Anas berkata: "Kami selalu memelihara yang seperti ini pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11890: Ahmad bin Hambal berkata: aku telah membacanya di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik]: bahwa neneknya, Mulaikah, mengundang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menghadiri jamuan makanan yang ia sediakan. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berdirilah kalian, sungguh aku ingin shalat mengimami kalian semua." Anas berkata: Lalu aku berdiri di sebuah tikar milik kami yang warnanya telah menghitam karena telah lama dipakai, lalu aku memerciki tikar tersebut dengan air. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri, lalu aku dan seorang anak yatim berdiri di belakangnya, sedang di belakang kami ada seorang nenek yang sudah tua. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu shalat dua raka'at bersama kami, setelah itu berlalu.
Musnad Ahmad 11891: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Jarir bin Hazim] dari [Qotadah] berkata: aku bertanya kepada [Anas bin Malik] tentang bacaan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia lalu berkata: "Beliau memanjangkan bacaannya dengan tetap memperhatikan panjang pendeknya."
Musnad Ahmad 11892: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] -yaitu Ibnu Mahdi- dari [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada hari kiamat akan didatangkan seorang laki-laki dari penduduk surga, lalu Allah 'azza wajalla berfirman: 'Wahai anak Adam, bagaimana engkau mendapati rumahmu? ' ia menjawab: 'Wahai Rabb, sebaik-baik rumah, ' kemudian Allah berfirman: 'Minta dan berangan-anganlah, ' lalu ia berkata: 'Aku tidak meminta atau berangan-angan selain agar Engkau kembalikan aku ke dunia hingga aku dapat terbunuh lagi sepuluh kali di jalan-Mu, ' hal itu karena ia melihat akan balasan orang yang mati syahid."
Musnad Ahmad 11893: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Manshur] dari [Thalhah bin Musharrif] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Pernah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat kurma, sekiranya beliau tidak takut bahwa kurma itu adalah dari kurma sedekah beliau pasti memakannya."
Musnad Ahmad 11894: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Imran Al Qaththan] dari [Qotadah] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam minta Ibnu Ummi Maktum untuk menggantikan beliau di Madinah sebanyak dua kali, dan pada perang Qadisiyyah aku melihatnya membawa bendera hitam."
Musnad Ahmad 11895: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Hammad bin Salamah] dari [Humaid] dari [Anas], ia berkata: "Tidak seorangpun dari mereka yang lebih dicintainya selain Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, namun jika mereka melihat beliau, mereka tidak berdiri karena mereka tahu beliau tidak menyukai hal itu."
Musnad Ahmad 11896: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Amru bin 'Amir] berkata: aku mendengar [Anas] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu berwudhu setiap kali akan shalat." 'Amru bin 'Amir berkata: Aku bertanya: "Kalian sendiri bagaimana?" ia berkata: "Kami mengerjakan semua shalat dengan satu wudhu selama kami belum batal."
Musnad Ahmad 11897: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Sufyan] dari [Az Zubair] -yaitu Ibnu Adi- ia berkata: Kami mengadukan kepada [Anas bin Malik] tentang apa yang kami dapatkan dari perlakuan Al Hajjaj, maka iapun berkata: "Kalian bersabarlah, sesungguhnya tidaklah datang suatu tahun atau hari kepada kalian, kecuali ia akan lebih buruk darinya hingga kalian berjumpa dengan Rabb kalian 'azza wajalla. Aku mendengar itu dari Nabi kalian shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 11898: Ahmad bin Hambal berkata: aku telah membacanya di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika waktu shalat ashar tiba, orang-orang mencari air wudhu namun tidak mendapatkannya. Lalu diberikanlah air wudhu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau kemudian meletakkan tangannya di atas air tersebut dan memerintahkan kepada orang-orang untuk berwudhu darinya. Aku melihat air memancar dari bawah jari-jari beliau, lalu orang-orang pun berwudhu hingga orang terakhir dari mereka."
Musnad Ahmad 11899: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Sufyan] dari [Abdurrahman Al Asham] dari [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar Ash Shiddiq, Umar dan Utsman, mereka selalu menyempurnakan takbir jika mengangkat kepala atau meletakkannya."
Musnad Ahmad 11900: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berangkat di pagi atau sore hari di jalan Allah adalah lebih baik dari dunia dan seisinya."
Musnad Ahmad 11901: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa mengadakan penyerbuan terhadap musuh pada waktu terbitnya fajarnya seraya mencari dengar, jika mendengar suara adzan maka beliau menahan serangan, dan jika tidak maka beliau melanjutkan penyerangan." Anas berkata: "Maka pada suatu hari beliau mencari dengar, " Anas berkata: "Beliau mendengar seorang laki-laki mengatakan: "Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, " lalu beliau bersabda: "Di atas fitrah." Laki-laki itu mengatakan lagi: "Asyhadu an laa ilaaha illa allah (aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah), " beliau bersabda: "Engkau telah keluar dari neraka."
Musnad Ahmad 11902: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sempurnakanlah shaf pertama kemudian yang selanjutnya, jika memang kurang hendaklah pada shaf terakhir."
Musnad Ahmad 11903: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Aban] -yaitu Ibnu Khalid- berkata: telah menceritakan kepadaku [Ubaidullah bin Rawahah] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] mengatakan, bahwa ia tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dluha kecuali ketika beliau berangkat atau kembali dari melakukan safar."
Musnad Ahmad 11904: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya orang-orang yahudi jika istri-istri mereka hamil, mereka tidak mau makan bersama dan tidak mau menggaulinya dalam rumah. Maka para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya tentang hal itu, lalu Allah 'azza wajalla menurunkan ayat: (Mereka bertanya kepadamu tentang haidh. Katakanlah: "Haidh itu adalah suatu kotoran". Oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haidh: dan janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka suci..) (QS. Albaqarah 222), hingga akhir ayat. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Lakukanlah sekehendak kalian kecuali nikah (senggama)." Hal itu pun akhirnya sampai kepada orang-orang yahudi, lalu mereka berkata: "Orang ini pernah meninggalkan perkara kita sama sekali, kecuali ia pasti menyelisihinya." Kemudian datanglah Usaid bin Hudlair dan 'Abbad bin Bisyr kepada Rasulullah dan berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya orang-orang yahudi mengatakan begini dan begini, maka tidakkah kita menyetubuhi istri-istri (kita)?" maka berubahlah wajah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hingga kami mengira bahwa beliau marah kepada mereka berdua. Akhirnya keduanya keluar, setelah keduanya pergi, datanglah hadiah yang berupa susu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau suruh untuk menyusul keduanya, kemudian beliau beri minum keduanya, setelah itu mereka mengetahui bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak marah kepada keduanya. Telah menceritakan kepada kami Abdullah, dia berkata: aku mendengar bapakku berkata: Hammad tidak pernah memuji dan menyanjung sesuatu dari haditsnya kecuali hadits ini karena bagusnya.
Musnad Ahmad 11905: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Imran] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menulis surat kepada Kisra dan Ukaidar Dumah, menyeru mereka kepada Allah 'azza wajalla."
Musnad Ahmad 11906: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Azrah] dari [Tsumamah bin Abdullah] berkata: "Bahwasanya [Anas] tidak pernah menolak minyak wangi." Tsumamah berkata: "Dan Anas mengklaim bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah menolak minyak wangi."
Musnad Ahmad 11907: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Khalid] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Setiap umat mempunyai orang yang terpercaya, dan Abu Ubaidah adalah kepercayaan dari umat ini."
Musnad Ahmad 11908: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [As Suddi] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Sekiranya Ibrahim putra Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam hidup, sungguh ia akan menjadi seorang yang sangat membenarkan lagi seorang Nabi."
Musnad Ahmad 11909: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Isma'il As Sudi] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggalkan tempat shalatnya dari sebelah kanannya."
Musnad Ahmad 11910: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] bahwasanya ia berjalan menuju Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa roti dari gandum dan lemak yang telah basi."
Musnad Ahmad 11911: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Anas]: dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menggadaikan baju besi miliknya kepada seorang yahudi di Madinah, lalu beliau mengambil gandum yahudi tersebut untuk diberikan kepada istrinya."
Musnad Ahmad 11912: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Anas]: berkata: Pada suatu hari aku mendengarnya berkata: "Tidak pernah berlalu satu sore pun pada keluarga Muhammad terdapat satu sha` biji-bijian atau gandum, padahal ketika itu beliau memiliki sembilan istri."
Musnad Ahmad 11913: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, beberapa orang dari manusia akan masuk ke dalam neraka karena dosa yang mereka perbuat, setelah itu Allah akan memasukkan mereka ke dalam surga dengan karunia dan rahmat-Nya. Orang-orang itu disebut dengan Jahannamiyun."
Musnad Ahmad 11914: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] dan [Azhar Ibnul Qasim] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jarak antara kedua ujung telagaku seperti jarak antara Madinah dengan Shan'a`, atau seperti antara Madinah dengan Oman." Azhar menyebutkan, "Seperti Oman."
Musnad Ahmad 11915: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Ibnul Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang sedang di cukur tukang cukur untuk menggundul rambut beliau, sedang para sahabat mengelilingi beliau, mereka tidak ingin rambut beliau jatuh kecuali dalam genggaman tangan salah seorang dari mereka."
Musnad Ahmad 11916: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amru bin 'Amir] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu berwudlu setiap kali akan shalat." Aku berkata: "Lalu bagaimana dengan kalian?" Anas menjawab."Kami mengerjakan beberapa shalat dengan satu kali wudlu."
Musnad Ahmad 11917: Telah menceritakan kepada kami [Bahz bin Asad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Sulaiman] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit Al Bunani], Ja'far berkata: aku tidak mempunyai pandangan lain kecuali bahwa riwayat ini pasti dari [Anas], ia berkata: "Kami mendapatkan hujan pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Anas berkata: "Lalu beliau keluar seraya membuka kainnya agar terkena air hujan." Anas berkata: ditanyakan kepada beliau: "Wahai Rasulullah, kenapa engkau lakukan ini?" beliau bersabda: "Karena baru saja diciptakan Rabbinya."
Musnad Ahmad 11918: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil Mudzaffar bin Mudrik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Salm Al 'Alawi] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: Ketika ayat hijab turun, aku datang dan masuk (ke dalam rumah Nabi) sebagaimana kebiasaaku, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Hendaklah kau ke belakang wahai anakku."
Musnad Ahmad 11919: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Salm Al 'Alawi] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat bekas "Shufrah" seorang laki-laki hingga beliau membencinya, " Rasulullah berkata: "Ada baiknya kamu perintahkan orang ini untuk mencuci sisa 'Shufrah'nya!" Anas berkata: "Padahal nyaris beliau tidak pernah menemui seseorang dengan wajah yang menampakkan kebencian."
Musnad Ahmad 11920: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdullah bin Jabr] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mandi bersama seorang istrinya dengan satu bejana."
Musnad Ahmad 11921: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Abdullah bin Jabr Al Anshari] ia berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tanda kemunafikan adalah benci kepada orang-orang Anshar, sedangkan tanda keimanan adalah cinta kepada orang-orang Anshar."
Musnad Ahmad 11922: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad], sekali waktu dari [Tsabit] dari [Anas] dan sekali waktu dari [Humaid] dari [Anas bin Malik], ia berkata: "Tidak ada seorang pun manusia yang lebih dicintai para sahabat selain Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, namun jika mereka melihat Rasulullah, tidak seorang pun dari mereka berdiri (untuk menghormatinya) karena mereka mengetahui bahwa beliau tidak menyukainya."
Musnad Ahmad 11923: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ubaidullah bin Abu Bakr] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya tentang dosa-dosa besar, atau menyebutkannya, beliau bersabda: "Syirik, durhaka kepada orang tua, membunuh jiwa dan sumpah palsu, -atau beliau mengatakan, - perkataan palsu."
Musnad Ahmad 11924: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan [Abdush Shamad] secara makna, mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam bin Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] ia berkata: Aku bertanya kepada [Anas bin Malik]: "Berapa kali Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan haji?" ia menjawab, "Satu kali haji, dan empat kali melakukan umrah. Yaitu umrah beliau pada masa Hudaibiyyah, umrahnya pada bulan dzuh hijjah dari Madinah, umrahnya dari Ji'ranah pada bulan dzul hijjah ketika beliau membagi-bagikan ghanimah, dan umrahnya yang digabung dengan ibadah haji sekaligus."
Musnad Ahmad 11925: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Qatadah] ia berkata: Kami pernah mendatangi [Anas bin Malik] yang ketika itu tukang pembuat rotinya berdiri. Qatadah berkata: Lalu pada suatu hari ia berkata: "Makanlah oleh kalian, Setahuku, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah melihat roti berkuah atau kambing panggang." 'Affan menyebutkan dalam haditsnya: "hingga beliau bertemu dengan Rabbnya."
Musnad Ahmad 11926: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya telah turun satu ayat kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sepulang beliau dari Hudaibiah, yakni ketika kondisi para sahabatnya telah bercampur antara lelah dan kesedihan, mereka telah terhalang jauh dari tempat tinggal mereka, dan juga telah mereka sembelih hewan-hewan kurban mereka di Hudaibiah, ayang yang diturunkan tersebut: (Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata) hingga pada firman-Nya (jalan yang lurus). (QS. Alfath 1-2) beliau bersabda: "Telah turun kepadaku dua ayat, dan keduanya lebih aku sukai dari dunia dan seisinya." Anas berkata: "Ketika beliau membaca kedua ayat tersebut, seorang laki-laki berkata: "Wahai Nabi Allah, pemberian itu (sebagai makanan) yang sedap lagi baik akibatnya. Allah telah menjelaskan apa yang Ia lakukan untukmu, lalu bagaimana dengan kami?" maka Allah 'azza wajalla pun menurunkan ayat sesudahnya: (supaya Dia memasukkan orang-orang mu'min laki-laki dan perempuan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai) (QS. Alfath 5), hingga akhir ayat.
Musnad Ahmad 11927: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: aku mendengar [Qatadah] berkata dalam kisahnya, ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan keluar dari dalam neraka suatu kaum yang badan mereka telah kehitam-hitaman karena terbakar, mereka lalu masuk surga, dan para penduduk surga menamai mereka dengan Jahannamiyun (veteran neraka jahannam)." Hammam berkata: Qatadah menguatkan riwayat ini, waallahu a'lam. Akan tetapi yang paling berhak untuk kalian percayai adalah sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, yaitu orang-orang yang telah Allah pilih untuk menemani Nabi dan menegakkan agama-Nya.
Musnad Ahmad 11928: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya setiap Nabi mempunyai do'a yang telah dipanjatkan dan telah Allah kabulkan. Sebaliknya aku simpan do'aku sebagai syafa'at umatku pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 11929: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] berkata: Aku berkata kepada [Anas]: "Pakaian yang bagaimana yang paling membuat ta`ajub, -'Affan menyebutkan dengan redaksi, - yang paling disukai oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" ia menjawab, "Al Hibarah, yaitu sejenis pakain dari bahan rami atau kapas "
Musnad Ahmad 11930: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mengoplos kurma muda dengan kurma matang untuk menjadi arak."
Musnad Ahmad 11931: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat hingga manusia berbangga-bangga dengan masjid."
Musnad Ahmad 11932: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan ['Affan] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban], [Bahz bin Yazid Al Aththar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Neraka jahannam senantiasa berkata: 'Masihkah ada tambahan? '" beliau bersabda: "Lalu Rabbul 'Alamin memasukkan telapak kaki-Nya hingga sebagian dengan sebagian yang lain saling berdesak-desakan, jahannam pun berkata: 'Demi kemuliaan-Mu, cukup, cukup.' Sedangkan di surga selalu tersedia tempat luang hingga Allah menciptakan mahluk yang lain untuk ditempatkan ke dalamnya."
Musnad Ahmad 11933: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ali bin Mas'adah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Islam itu sesuatu yang nampak sedangkan iman itu ada dalam hati." Anas berkata: "Lalu beliau menunjuk ke dadanya dengan tangan sebanyak tiga kali." Anas berkata: Kemudian beliau bersabda: "Takwa itu ada di sini, takwa itu ada di sini."
Musnad Ahmad 11934: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] berkata: aku mendengar [Qatadah] berkata: aku bertanya kepada [Anas] tentang rambut Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: "Rambut beliau bergelombang, tidak lurus dan tidak keriting. Dan rambut beliau panjangnya antara daun telinga hingga pundak."
Musnad Ahmad 11935: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah berkhutbah di hadapan kami kecuali beliau mengatakan: "Tidak sempurna keimanan bagi orang yang tidak amanah, dan tidak sempurna agama seseorang bagi yang tidak memenuhi janji."
Musnad Ahmad 11936: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Ibnul Mughirah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] bahwa 'Itban merasakan sakit pada matanya, lalu ia dikirim menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Ia menceritakan perihal sakit yang menimpanya, ia berkata: "Wahai Rasulullah, kemarilah shalat di rumahku hingga aku dapat menjadikannya sebagai tempat shalat." Anas berkata: Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun datang bersama beberapa orang dari para sahabatnya yang berkenan ikut, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berdiri dan shalat, sedangkan para sahabatnya saling berbicara antara sebagian dengan sebagian yang lain. Mereka menyebut-nyebut tentang apa yang mereka dapati dari orang-orang munafik, dan mereka sandarkan yang paling parah adalah kepada Malik bin Dukhaisyam. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun berpaling seraya bersabda: "Bukankah ia telah bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah, dan aku adalah utusan Allah!" lalu berkatalah seorang laki-laki, "Benar, tapi bagaimana dengan isi hatinya?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Barangsiapa bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang berhak untuk disembah selain Allah dan aku adalah utusan Allah, maka sekali-kali ia tidak akan dimakan oleh neraka, " atau beliau mengatakan, "sekali-kali ia tidak akan masuk ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 11937: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Ibnul Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sangat senang (taajub) dengan mimpi yang baik, dan sering-seringi beliau sabdakan: "Apakah salah seorang dari kalian bermimpi?" maka apabila ada seorang laki-laki yang bermimpi, beliau bertanya tentangnya, jika mimpi tersebut tidak negatif, beliau merasa senang terhadap mimpi yang diimpikannya. Anas berkata: "Lalu seorang wanita datang dan berkata: "Wahai Rasulullah, aku bermimpi seakan aku masuk ke dalam surga. Dan kudengar di sana suara benda jatuh yang menjadikan surga bergetar. Lantas kuteliti, ternyata telah dihadirkan si fulan, si fulan dan si fulan, " hingga ia sebutkan dua belas orang. Dan sebelum itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengirim sebuah ekspedisi militer. Kedua belas orang itu didatangkan dengan mengenakan pakaian kotor dan urat leher mereka mengalir." Anas berkata: "Lantas ada suara bergema: 'bawalah mereka ke sungai baidakh -atau ia mengatakan sungai baidaj-'. Di sana mereka ditenggelamkan (dicelup, dimandikan). Setelah itu mereka keluar dengan wajah yang telah berubah bagaikan bulan di malam purnama." Anas berkata: "Mereka lalu datang dengan membawa kursi-kursi emas seraya menjadikannya sebagai tempat duduk. Selanjutnya disajikan kepada mereka piring -atau kalimat yang semakna- yang berisi kurma, dan mereka pun memakannya. Tidaklah ia membolak-balikkan piring tersebut kecuali ia dapat memakan buah yang ia kehendaki. Maka aku pun makan bersama mereka." Anas berkata: "Lalu datanglah pembawa berita dari ekspedisi Rasulullah dan berkata: "Wahai Rasulullah, masalah kami begini dan begini, lalu fulan dan fulan terbunuh." Hingga ia menyebutkan dua belas orang sebagaimana yang telah dihitung oleh wanita tersebut. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Panggilkan wanita itu kemari!" wanita itu pun dihadapkan. Beliau bersabda: "Ceritakanlah mimpimu kepada orang ini." wanita itu lalu menceritakan mimpinya. Anas berkata: "Kejadian itu sebagaimana yang dikatakan oleh wanita itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] secara makna.
Musnad Ahmad 11938: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah memberitakan kepada kami [Ubaidullah bin Abu Bakr] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengumpulkan ujung jarinya seraya menempelkannya ke bumi, beliau lalu bersabda: "Ini adalah anak Adam, " beliau mengisyaratkan dengan tangannya pada sisi sebelah belakangnya, beliau mengatakan: "Ini adalah ajalnya, " dengan mengisyaratkan antara kedua tangannya, " beliau melanjutkan: "Dan di sana angan-angannya, " beliau ulangi hingga tiga kali.
Musnad Ahmad 11939: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yaitu Ibnu Salamah- berkata: telah menceritakan kepada kami [Musa Abul 'Ala`] dari [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat diwaktu musim dingin, dan kami tidak mengetahui berapa banyak waktu siang yang telah berlalu, - atau yang tersisa."
Musnad Ahmad 11940: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya rambut Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak melebihi dua telinganya."
Musnad Ahmad 11941: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Di surga terdapat sebatang pohon, yang seorang penunggang kuda berjalan di bayangannya selama seratus tahun tidak akan habis melintasinya."
Musnad Ahmad 11942: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Cukuplah sebagai keteladanan bagimu dari wanita dunia itu Maryam binti Imran, Khadijah binti Khuwailid, Fatimah binti Muhammad dan 'Asiah istri Fir`aun."
Musnad Ahmad 11943: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: "Sampai berita kepada Shafiah bahwa Hafshah mengatakan bahwa dirinya anak seorang yahudi, " maka Shafiah pun manangis. Setelah itu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menemuinya sedang ia dalam keadaan menangis, beliau lalu bertanya: "Ada apa denganmu?" ia menjawab, "Hafshah mengataiku: sesungguhnya aku anak seorang yahudi, " lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya engkau adalah putri seorang Nabi, pamanmu seorang Nabi, dan engkau juga menjadi istri seorang Nabi, maka apa alasan dia membanggakan diri atas kamu!" lalu beliau bersabda lagi: "Takutlah engkau kepada Allah wahai Hafshah."
Musnad Ahmad 11944: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melamar seorang wanita Anshar kepada ayahnya untuk Julaibib. Lalu bapak wanita itu berkata: "Aku akan meminta persetujuan dari ibunya." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya, kalau begitu." Anas berkata: Maka laki-laki itu pun pergi menemui istrinya, ia sampaikan berita tersebut kepadanya dan istrinya menimpali: "Tidak, demi Allah, saya bersumpah mengatakan tidak, Apa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak mendapatkan kecuali Julaibib?, padahal kita telah mencegahnya dari fulan dan fulan?." Ketika itu si gadis dibalik persembunyainnya mendengar pembicaraan tersebut. Ketika laki-laki tersebut hendak pergi untuk mengabarkan persoalan itu kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka gadis itu berkata: "Apakah kalian ingin mengembalikan persoalan itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? Jika beliau telah ridla atas kalian maka nikahkan saja denganku, " seakan-akan gadis itu kurang menggubris pendapat kedua orang tuanya. Lalu keduanya berkata: "Engkau benar, " maka pergilah bapak gadis itu menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu ia berkata: "Jika baginda telah ridla atasnya maka kami pun ridla, " beliau bersabda: "Sesungguhnya aku telah ridla, " lalu ia pun menikahkan anak perempuannya. Maka gemparlah kota Madinah. Di kemudian hari, Julaibib mengendarai kendaraannya (di medan perang), setelah itu orang-orang mendapatinya telah terbunuh, sedang disekelilingnya ada beberapa orang dari musyrik yang telah ia bunuh." Anas berkata: "Sungguh aku lihat di kemudian hari wanita itu termasuk yang paling banyak bersedekah di kota Madinah."
Musnad Ahmad 11945: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Khalid bin Yazid] dari [Sa'id bin Abu Hilal] dari [Anas bin Malik] bahwasanya ia berkata: "Seorang laki-laki dari bani Tamim mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku memiliki uang yang banyak, memiliki keluarga, anak dan kota. Maka kabarkanlah kepadaku bagaimana aku harus berinfaq dan bagaimana aku harus berbuat?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Engkau keluarkan zakat dari hartamu karena hal itu akan mensucikan hartamu dan kebaikan untuk kerabatmu. Dan pahami juga hak peminta, tetangga dan orang-orang miskin." Lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, sedikitkanlah untukku, " beliau bersabda: "Berikanlah hak kerabat, orang miskin, ibnu sabil dan jangan berlaku mubadzir." Ia berkata: "Telah cukup bagiku wahai Rasulullah, jika aku berikan zakat kepada utusanmu maka aku telah berlepas diri dari kewajiban itu untuk Allah dan Rasul-Nya." Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya, jika engkau berikan zakat itu kepada utusanku maka engkau telah berlepas diri darinya. Dan engkau akan mendapatkan pahala sedang dosanya adalah bagi orang yang menggantinya."
Musnad Ahmad 11946: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: [Ibnu Syihab] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas bin Malik] ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang ketika kondisi Madinah sangat panas, hingga orang-orang pun menjadi demam. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam masjid sedang orang-orang shalat sambil duduk, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Shalat dengan duduk itu pahalanya setengah dari shalat yang dilakukan dengan berdiri." Maka orang-orang pun berusaha optimal untuk shalat sambil berdiri.
Musnad Ahmad 11947: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke dalam rumah kami, lalu beliau tidur siang hingga keringatnya keluar, ibuku lalu datang dengan membawa botol seraya memasukkan keringatnya ke dalam botol. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun terbangun dan bersabda: "Apa yang sedang engkau lakukan?" ia menjawab, "Ini adalah keringatmu, kami ingin menjadikannya sebagai minyak wangi, karena merupakan sebaik-baik minyak wangi."
Musnad Ahmad 11948: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari kiamat aku mendatangi pintu surga, lalu aku meminta agar pintu surga tersebut dibuka. Penjaga pintu itu berkata: 'Siapa kamu? '" beliau bersabda: "Lalu kujawab: 'Muhammad, '" beliau bersabda: "Penjaga itu lalu berkata: 'Untukmulah aku diperintahkan agar tidak membuka pintu ini bagi siapapun sebelum engkau."
Musnad Ahmad 11949: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus Busaisah untuk mematai-matai apa yang sedang dilakukan oleh kafilah Abu Sufyan. Setelah itu ia pun datang, sedang di dalam rumah (Rasulullah) tidak ada seorang pun selain aku dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Anas berkata: "Aku tidak tahu sebagian istri berada di rumah ataukah tidak, beliau lalu mengajak Busaisah berbicara sesuatu." Anas berkata: "Beliau lalu keluar dan berbicara, beliau mengatakan: "Sesungguhnya kami mempunyai keperluan, barangsiapa yang kendaraannya tersedia hendaklah ia mengendarainya bersama kami, " maka orang-orang pun saling meminta izin kepada beliau untuk mengambil kendaraan mereka yang berada di perbukitan Madinah. Beliau menjawab: "Jangan, kecuali orang-orang yang memang kendaraannya telah ada di sini." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun berangkat bersama para sahabatnya hingga dapat menyusul orang-orang musyrik di Badar. Orang-orang musyrik pun akhirnya datang. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bersabda: "Jangan sekali-kali salah seorang dari kalian maju hingga aku memberi izin, " orang-orang musyrik pun semakin dekat. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda lagi: "Berdirilah kalian menuju surga yang luasnya seluas tujuh langit dan bumi." Anas berkata: Lalu Umair Ibnul Hamam Al Anshari berkata: "Wahai Rasulullah, surga yang luasnya seluas tujuh langit dan bumi!" beliau menjawab: "Benar." Lalu ia berkata: "Amboi, amboi!" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apa yang membuat kamu mengucapkan Amboi, amboi?" ia menjawab, "Wahai Rasulullah, demi Allah, Aku tidak mengucapkan kata itu selain aku hanya berharap termasuk dari penghuninya, " beliau bersabda: "Engkau termasuk penghuninya." Anas berkata: Lalu ia pun mengeluarkan beberapa butir kurma dari kantongnya seraya memakannya, kemudian ia berkata: "Jika aku habiskan kurma-kurma ini, sungguh terlalu lama hidupku, " lalu ia pun melempar kurma yang masih bersamanya, kemudian ia menerjang musuh hingga terbunuh.
Musnad Ahmad 11950: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Ketika turun ayat ini: (Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu meninggikan suaramu melebihi suara Nabi) hingga sampai pada firman-Nya (sedangkan kamu tidak menyadari).(QS. Alhujurat 2), Tsabit bin Qais bin Asy Syammas adalah seorang yang suaranya keras. Lalu ia berkata: "Akulah orang yang suaranya keras (tinggi) melebihi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka sia-sialah amalku dan aku pasti termasuk dari penduduk neraka." Lalu ia berdiam diri bersama istrinya di rumah hingga ia cari-cari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam karena merasa kehilangan dari kehadirannya. Beberapa orang sahabat pergi ke rumahnya, mereka berkata kepadanya: "Apa alasanmu dirumah terus, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencari-carimu?" ia jawab: "Akulah orang yang suaranya melebihi suara Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan aku selalu mengeraskan suaraku, maka sia-sialah amalku dan aku pasti termasuk dari penduduk neraka." Maka para sahabat pun menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya mengabarkan apa yang dikatakan oleh Tsabit bin Qais, beliau lalu bersabda: "Tidak! bahkan ia termasuk dari penghuni surga." Anas berkata: "Kami melihat ia berjalan di tegah-tengah kami, dan kami mengetahui bahwasanya ia adalah calon seorang penghuni surga. Selanjutnya terjadi pertempuran Yamamah, dan sebagian barisan kami kocar-kacir. u Tsabit bin Qais Syammas spontan datang dalam keadaan telah menggunakan minyak wangi dan memakai kain kafannya, lalu ia berkata: "Amat buruklah perbuatan kalian yang suka membanding-bandingkan kekuatan kalian dengan musuh, " lalu ia memerangi musuh sekuat-kuatnya hingga terbunuh.
Musnad Ahmad 11951: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang sedang dicukur tukang cukur untuk menggundul rambut beliau, sedangkan para sahabat beliau mengelilingi beliau, mereka tidak ingin rambut beliau jatuh kecuali dalam genggaman tangan salah seorang dari mereka."
Musnad Ahmad 11952: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: "Jika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan shalat subuh, seorang pelayan dari penduduk Madinah datang dengan membawa bejana-bejana mereka yang berisi air. Maka tidaklah dihadapkan sebuah bejana kepada beliau kecuali ia memasukkan tangannya ke dalam bejana tersebut. Dan adakalanya mereka mendatangi beliau diwaktu shalat subuh yang dingin lalu beliau memasukkan tangannya ke dalam bejana."
Musnad Ahmad 11953: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dan ['Affan] secara makna, mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] berkata: kami berada di sisi [Anas bin Malik] lalu ia menulis buku di antara keluarganya, ia berkata: "Wahai para qurra`, Tsabit mengatakan, Seakan aku tidak menyukai hal itu, aku katakan kepadanya, "Wahai Abu Hamzah, sepertinya lebih baik sekiranya engkau sebut mereka dengan nama mereka, " ia berkata: "Apa masalahnya jika aku sebut kalian dengan Qurra`, tidak maukah kalian aku ceritakan tentang saudara-saudara kalian yang biasa kami panggil dengan al Qurra` pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" lalu ia menyebutkan bahwa jumlah mereka tujuh puluh orang. Jika malam telah tiba, mereka pergi menuju para mu'allim mereka di Madinah, lalu mereka belajar hingga pagi. Jika diwaktu pagi mereka masih mempunyai kekuatan, mereka menjernihkan air dan mencari kayu. Dan barangsiapa mempunyai waktu luang mereka berkumpul dan lalu membeli kambing dan memasaknya. Tempat tinggal mereka berdempetan langsung dengan kamar-kamar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Ketika khubaib bin Adi dibunuh, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim mereka hingga mereka sampai ke sebuah perkampungan Bani Sulaim. Diantara mereka ini ada pamanku yang namanya Harom. Harom katakana kepada pemimpinnya "Biarlah aku yag menyampaikan berita kepada mereka bahwa bukan mereka (bani Sulaim) yang kita tuju sehingga mereka memberi jalan untuk kita. -Affan katakana dengan redaksi 'Sehingga mereka meluangkan jalan untuk kita-- Selanjutnya Harom katakana "Bukan kalian yang kami tuju, maka tolong berilah jalan untuk kami." Namun tiba-tiba seseorang dari mereka menombaknya dari arah belakang hingga tembus dadanya." Ketika Harom rasakan tombak sampai perutnya, ia katakana "Ya Allah, aku menang, demi Rabb ka'bah." Selanjutnya seluruh sahabat Harom terbunuh di tangan Bani Sulaim, tidak tersisa seorang pun dari mereka." Selanjutnya kata Anas: "Tidak kulihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedemikian sedih sebagaimana kesedihan beliau atas tragedi yang mereka alami. Dan kulihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam subuh beliau angkat kedua tangannya mendoakan kecelakaan atas mereka. Kemudian hari Abu Tolhah mengatakan kepadaku "Apakah kamu mempunyai berita tentang pembunuh Harom? Kujawab "Apapun yang ia perbuat, Allah akan membalasnya." Kata Abu Tolhah "sebentar, sesungguhnya ia telah masuk Islam." Sedang Affan mengatakan "Beliau angkat kedua tangannya dan mendoakan kecelakaan bagi mereka." Sedanng Abu nazhr hanya mengatakan dengan redaksi "Mengangkat kedua tangan."
Musnad Ahmad 11954: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda kepada Ubai bin Ka'ab: "Rabbku 'azza wajalla memerintahkan kepadaku untuk membacakan Al Qu'ran kepadamu, " Ubai berkata: "Apakah Allah menyebut namaku kepadamu?" beliau menjawab: "Ya, " maka Ubai pun menangis.
Musnad Ahmad 11955: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: "Usaid bin Hudlair dan seorang laki-laki lain dari kaum Anshar berbicara di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu malam perihal kebutuhan mereka berdua hingga berlalu sebagian waktu malam, sedang malam itu sangat gelap gulita. Setelah itu mereka pulang dari sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sedang di tangan setiap dari mereka berdua terdapat lentera yang dapat menerangi tongkat salah seorang dari mereka, sehingga mereka berdua dapat berjalan di bawah terang sinarnya. Dan ketika mereka dipisahkan oleh jalan, tongkatnya masih dapat memberikan cahayanya kepada yang lain, sehingga setiap dari mereka berjalan dengan penerangan tongkatnya sampai ke rumah."
Musnad Ahmad 11956: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Wahai anak Adam, jika engkau mengingat-Ku dalam dirimu maka Aku akan mengingatmu dalam diri-Ku, dan jika engkau mengingat-Ku pada perkumpulan maka Aku akan mengingatmu pada perkumpulan para malaikat, atau pada perkumpulan yang lebih baik dari mereka. Jika engkau mendekat kepada-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat kepadamu satu hasta, jika engkau mendekat kepada-Ku satu hasta maka Aku akan mendekat kepadamu satu depa, dan jika engkau mendatangi-Ku dengan berjalan maka Aku akan mendatangimu dengan berlari." Qatadah berkata: "Dan Allah lebih cepat untuk memberi ampunan."
Musnad Ahmad 11957: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas] atau selainnya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta izin kepada Sa`d bin Ubadah, beliau bersabda: "Assalaamu 'alaikum wa rahmatullah, " maka Sa`d pun menjawab, "Wa 'alaikas salam wa rahmatullah, " ia sengaja tidak memperdengarkannya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hingga beliau mengulanginya tiga kali. Dan Sa`d pun menjawabnya tiga kali, namun ia tidak memperdengarkannya kepada beliau. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun pulang dan Sa`d mengikutinya dari belakang. Lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, aku ingin memperbanyak mendapat keselamatan dan barakah (dari do`amu)." Setelah itu ia mengajak masuk Rasulullah ke dalam rumahnya dan menghidangkan anggur, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun memakannya. Setelah makan beliau bersabda: "Yang telah memakan makananmu adalah orang-orang yang baik, para malaikat telah bershalawat kepada kalian, dan orang-orang yang berpuasa telah berbuka di sisi kalian."
Musnad Ahmad 11958: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Anas] berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berisyarat dalam shalat."
Musnad Ahmad 11959: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Hafsh bin Ubaidullah bin Anas] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjama' antara shalat zhuhur dengan ashar, dan maghrib dengan isya` ketika dalam safar."
Musnad Ahmad 11960: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] ia berkata: Aku mendengar [Tsabit] menceritakan dari [Anas] ia berkata: Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membuka kota Khaibar, Al Hajjaj bin 'Ilath Assulami berkata: "Wahai Rasulullah, di Makkah aku mempunyai harta dan keluarga. Aku ingin mendatangi mereka, dan aku bisa leluasa jika memperoleh izin darimu -atau aku katakan beberapa redaksi kalimat-. Rasulullah lalu mengizinkan Al Hajjaj untuk berkomentar sekehendaknya. Ketika telah sampai, Al Hajjaj lantas menemui isterinya, ia mengatakan, "Tolong kumpulkan semua harta yang kau punya, aku ingin membeli ghanimah Muhammad dan sahabatnya, sebab mereka telah mendapatkan harta ghanimah yang sangat banyak. Berita tersebut kemudian menjadi santer di Makkah. Kaum muslimin pun pulang, dan orang-orang musyrik menampakkan keceriaan dan kegembiraannya (gembira karena kepulangan Muhammad dan tentaranya)." Al Hajjaj berkata: "Berita ini akhirnya sampai ke Al Abbas sehingga ia tidak mampu menggerakkan kakinya dan tidak bisa berdiri karena rasa gembira yang meluap-luap. Ma'mar berkata: "Utsman Al Jazari mengabariku dari Miqsam, ia berkata: "Abbas lantas membopong puteranya yang bernama Qutsam. Ia rebahkan badannya dan ia letakkan tubuh anaknya di atas dadanya. Kemudian ia dendangkan sebuah syair: "Mari Qutsam, Mari Qutsam, Yang mirip si hidung mancung, Anakku yang mempunyai berbagai hal kenikmatan, Siapa yang hina akan peroleh kehinaan." Tsabit menyebutkan dari Anas, "Abbas lantas mengutus seorang budak menemui Al Hajjaj bin Ilath Assulami dan untuk menyampaikan pesan, "Celaka kamu, berita apa yang kamu bawa, apa yang kamu katakan, sebab yang Allah janjikan lebih baik dari apa yang kamu katakan!. Al Hajjaj lalu berkata kepada (budak) utusan utusan itu, "Tolong sampaikan salam kepada Abul Fadll dariku, katakan padanya, 'Berilah aku kesempatan mengunjungi rumahnya, kapan-kapan aku akan datang, berita yang aku bawa akan menyenangkan baginya'. Budak yang diutus Al Abbas kembali. Saat sampai pintu rumah, ia bergegas mengungkapkan, "Bergembiralah engkau hai Abul Fadll (panggilan Al Abbas)." Al Abbas sontak gembira bukan kepalang, hingga ia cium kening budaknya, dan si budak mengutarakan panjang lebar komentar Al Hajjaj bin Ilath. Al Abbas lantas membebaskan budaknya. Selanjutnya, Al Hajjaj mendatangi Al Abbas dan mengabarkan bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berhasil menaklukkan Khaibar, merampas harta mereka, dan bagian Allah ada pada harta mereka. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memilih Shafiyyah binti Huyyay untuk diperisteri, beliau memberi pilihan: dimerdekakan dan menjadi isterinya atau ikut bergabung bersama keluarganya. Lalu Shafiyyah lebih memilih dimerdekakan dan menjadi isteri beliau. Kata Hajjaj, Namun, aku datang kesini karena ada hartaku di sini, dan aku ingin membawanya. Karenanya aku minta izin Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau mengizinkan aku untuk berkomentar semauku, maka tolong rahasiakan beritaku ini -Al Hajjaj mengulangi tiga kali-, kemudian katakanlah apa yang kamu ketahui." Anas berkata: "Isteri Al Hajjaj kemudian mengumpulkan semua perhiasan dan barang-barang lain yang ada padanya, setelah itu ia berikan kepada Al Hajjaj. Setelah berlalu tiga hari, Al Abbas mendatangi isteri Al Hajjaj dan bertanya, "Apa yang dilakukan oleh suamimu?" lantas ia kabarkan bahwa suaminya telah pergi pada hari ini dan ini. ia melanjutkan ucapannya, "Kiranya Allah tidak menghinakanmu ya Abu Fadll, kabar yang sampai kepadamu juga membuat kami berat." Al Abbas berkata: "Benar, Allah tidak akan menghinakanku. Segala puji bagi Allah, tidak akan terjadi kecuali apa yang kita harapkan: Allah telah membuka Khaibar dengan perantara Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam, bagian Allah juga telah di tunaikan, dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga telah memilih Shafiyyah bin Huyay untuk menjadi isterinya. Jika kamu ada perlu dengan suamimu maka susul saja suamimu." Wanita itu (isteri Al Hajjaj) menjawab, "Demi Allah, aku kira engkau telah berlaku jujur." Al Abbas balik berkata: "Demi Allah, kejadiannya adalah sebagaimana yang aku katakan kepadamu." Al Abbas lantas pergi hingga berpapasan dengan sekelompok orang-orang Quraisy, mereka mengatakan, "Wahai Abul Fadll, ia telah lewat di hadapan mereka, maka engkau tidak mendapatkan kecuali kebaikan." Al Abbas berkata kepada mereka, "Segala puji bagi Allah, aku tidak mendapatkan kecuali kebaikan. Al Hajjaj bin Ilath telah memberiku kabar, bahwa Allah telah membuka kota Khaibar dengan perantara Rasul-Nya, padanya telah berlaku apa yang menjadi bagian Allah, beliau juga telah memilih Shafiyyah untuk menjadi isterinya. Ia meminta agar aku tidak menceritakan rahasianya hingga tiga kali, ia datang kemari hanya ingin mengambil harta dan apa yang ia punya, setelah itu ia pergi." Anas berkata: "Allah lalu membalikkan kesedihan yang dirasakan kaum muslimin kepada kaum musyrikin. Kaum muslimin dan siapa saja yang memasuki rumahnya dalam keadaan sedih lantas keluar hingga menemui Abbas. Abbas segera memberitahu berita yang sebenarnya kepada mereka. kaum muslimin pun bergembira, dan Allah membalikkan suasana sedih, jengkel, dan susah kepada kaum musyrikin.
Musnad Ahmad 11961: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari ['Ashim] berkata: "Aku melihat gelas Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di samping [Anas], yang mempunyai rantai yang terbuat dari perak."
Musnad Ahmad 11962: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Humaid] ia berkata: "Aku melihat di sisi [Anas bin Malik] sebuah gelas milik Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yang mempunyai rantai terbuat dari perak."
Musnad Ahmad 11963: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim Ibnul Qasim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] berkata: aku berkata kepada [Anas], "Wahai Abu Hamzah, ceritakanlah kepadaku sesuatu yang pernah engkau dengar dari keajaiban-keajaiban ini, sesuatu yang tidak engkau ceritakan dari selainmu, " Anas berkata: "Suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat zhuhur, kemudian beliau pergi hingga beliau duduk pada suatu tempat yang dahulu Jibril pernah mendatanginya. Setelah itu Bilal datang, dan beliau perintahkan kepadanya untuk adzan ashar, maka setiap orang yang mempunyai keluarga di Madinah, mereka pulang untuk menyelesaikan hajatnya dan berwudlu, dan tinggallah beberapa orang dari Muhajirin yang tidak mempunyai keluarga di Madinah. Lalu sebuah bejana berisi air disuguhkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meletakkan tangannya ke dalam bejana tersebut, tapi bejana itu tidak bisa menampung telapak tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam secara merata karena telapak tangan beliau besar, Anas menerangkan dengan keempat jari di dalam bejana, kemudian beliau bersabda: "Mendekat dan berwudlulah kalian, " lalu mereka pun berwudlu dengan kondisi tangan beliau masih berada di dalam bejana. Mereka berwudlu sehingga tidak ada yang tersisa seorang pun dari mereka kecuali telah berwudlu. Tsabit berkata: Aku berkata: "Wahai Abu Hamzah, berapa jumlah mereka?" ia menjawab, "Antara tujuh puluh hingga delapan puluh orang." Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Ibnul Mughirah] dari [Tsabit] berkata: aku berkata kepada [Anas]: "Ceritakanlah kepadaku sesuatu yang pernah engkau dengar dari keajaiban-keajaiban ini, sesuatu yang tidak engkau ceritakan dari selainmu, " ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat zhuhur, " lalu ia menyebutkan makna hadits tersebut."
Musnad Ahmad 11964: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Orang-orang Anshar mengeluhkan kurangnya air, lalu mereka berkumpul di hadapan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka meminta beliau untuk mengalirkan sungai Saihan. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda kepada mereka: "Selamat datang wahai orang-orang Anshar, demi Allah, tidaklah kalian hari ini memintaku kecuali aku akan memberikannya kepada kalian. Dan tidaklah aku meminta sesuatu kepada Allah untuk kalian kecuali Ia pasti akan memberikannya." Lalu mereka pun saling berkata kepada sebagian yang lain, "Manfaatkanlah, dan mintalah ampunan." Lalu mereka berkata: "Wahai Rasulullah, mintakanlah ampunan kepada Allah untuk kami." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Ya Allah ampunilah orang-orang Anshar, ampuni anak-anak mereka dan ampuni anak-anak dari anak-anak mereka."
Musnad Ahmad 11965: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] berkata: telah menceritakan kepadaku [Humaid Ath Thawil] dari [Anas bin Malik], ia berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam wafat", Anas melanjutkan: ada seseorang yang kebiasaannya membuat liang yang disebut 'lahad' sedangkan yang lainnya biasa membuat liang yang disebut "dhariih". Maka orang-orang pun berkata: "Kita sebaiknya melakukan istikharah kepada Rabb kita. Lantas orang-orang mengutus utusan untuk menemui kedua orang iniyang inti pesannya "Siapa yang lebih dahulu datang maka kita persilahkan untuk menggali kuburan" dan ternyata yang lebih dahulu datang adalah orang yang biasa membuat lahad, maka merekapun membuatkan lahad untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 11966: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Imran] dari [Qatadah] dari [Anas] ia berkata: "Pernah Abu Thalhah melakukan teraphy dengan besi panas (kayy, kop, jeos, sundutan api) yang ditempelkan kepadaku, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ada di antara kami, dan beliau tidak melarangku dari hal itu."
Musnad Ahmad 11967: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Al Hasan] dari [Anas bin Malik] ia berkata: "Aku datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ketika itu beliau sedang berbaring di atas ranjang yang terbuat dari kulit yang diisi dengan rerumputan kering. Lalu ada beberapa orang sahabat masuk, dan Umar pun ikut masuk. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bangkit dan bergeser, Umar tidak melihat kain yang melapisi antara lambung Rasulullah dengan ranjangnya, hingga pada pinggang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terlihat bekas-bekas, Umar pun menangis. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bertanya kepadanya: "Wahai Umar, apa yang membuatmu menangis?" Umar menjawab, "Demi Allah, karena aku tahu bahwa engkau lebih baik dari raja Persi dan Romawi, mereka berdua dapat bersenang-senang dengan dunia, namun engkau wahai Rasulullah? Engkau tinggal di tempat sebagaimana yang aku lihat!" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda kepadanya: "Tidak ridlakah engkau jika mereka mendapatkan dunia sedangkan kita mendapatkan akhirat?" Umar menjawab, "Tentu!" beliau bersabda: "Seperti itulah seharusnya."
Musnad Ahmad 11968: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua orang yang dahulu pernah mengawaniku benar-benar akan mendatangi telagaku, namun jika keduanya telah diperlihatkan kepadaku, keduanya lantas disingkirkan."
Musnad Ahmad 11969: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin 'Ali] dari [Za`idah] dari [Al Mukhtar bin Fulful] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah orang yang pertama kali memberi syafa'at di surga."
Musnad Ahmad 11970: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Amru Mubarak Al Khayyath] kakek dari anaknya Abbad bin Katsir, ia berkata: aku bertanya kepada [Tsumamah bin Abdullah bin Anas] tentang 'azl, ia berkata: Aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: Seorang laki-laki datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya tantang 'azl, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Sekiranya air mani yang menjadi bakal anak itu engkau tuangkan ke atas batu, sungguh Allah 'azza wajalla akan mengeluarkan bayi daripadanya, atau beliau mengatakan, "Sungguh akan keluar seorang anak darinya, -perawi masih ragu- Dan sungguh, benar-benar Allah akan menciptakan jiwa yang memang ingin Dia ciptakan."
Musnad Ahmad 11971: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Mas'adah] dari [Qurrah bin Khalid] dari [Qatadah] dari [Anas]: bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyebut-nyebut tentang gunung Uhud, lalu beliau bersabda: "Ia adalah gunung yang menyukai kita dan kita menyukainya."
Musnad Ahmad 11972: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] dari [Ar Rabi' bin Anas] dan [Humaid] dari [Anas], ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang uang hasil rampokan, barangsiapa merampok maka ia bukan dari golongan kami."
Musnad Ahmad 11973: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] dari [Humaid] dari [Anas] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mengoplos kurma dan anggur menjadi arak, juga dengan kurma dan busr (kurma muda)."
Musnad Ahmad 11974: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yaitu Ibnu Thalhah- dari [Humaid] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Batas sarung itu sampai setengah betis hingga dua mata kaki, dan tidak ada kebaikan apa yang melebihi itu."
Musnad Ahmad 11975: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isa bin Thahman Al Bakri] berkata: aku mendengar [Anas bin Malik] berkata: "Seorang laki-laki datang seraya mengintip kamar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bangkit seraya mengambil anak panah dan mengarahkan kepadanya hingga ia mundur dan pergi."
Musnad Ahmad 11976: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Arubah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda: "Kenapa orang-orang itu mengangkat mata mereka ke langit di dalam shalat mereka?" Anas berkata: Ucapan beliau semakin keras hingga beliau mengatakan, "mereka benar-benar segera berhenti dari hal itu atau mata mereka benar-benar akan disambar."
Musnad Ahmad 11977: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Seorang Yahudi memberi salam kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ia mengatakan, "As Samu 'alaika (semoga kematian menimpamu), " beliau bersabda: "Jawablah oleh kalian salamnya untukku, " beliau bersabda lagi: "Apakah engkau mengatakan: As Samu 'alaika?" ia menjawab, "Ya, " lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ahlu kitab memberi salam kepada kalian, maka jawablah dengan mengucapkan: Wa 'alaika (dan atas kamu)."
Musnad Ahmad 11978: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian terhalangi untuk makan sahur karena adzan yang dikumandangkan oleh Bilal, karena mata Bilal ada yang nggak beres."
Musnad Ahmad 11979: Telah menceritakan kepada kami [Zaid Ibnul Hubab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Husain bin Waqid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Mu'adz bin Harmalah Al Azdi] berkata: aku mendengar [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan datang hari kiamat hingga manusia mendapatkan hujan selama setahun, namun bumi tidak menumbuhkan sesuatu pun."
Musnad Ahmad 11980: Telah menceritakan kepada kami [Zaid Ibnul Hubab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Husain bin Waqid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Tsabit Al Bunani] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas bin Malik] ia berkata: Aku duduk di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika ada seorang laki-laki yang melintas, lalu salah seorang dari para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku mencintai laki-laki ini, " beliau bersabda: "Apa telah engkau sampaikan hal itu padanya?" ia menjawab, "Belum, " beliau bersabda: "Kalau begitu bangun dan sampaikanlah kepadanya." ia pun berkata: "Wahai saudaraku, sesungguhnya aku mencintaimu karena Allah, " lalu ia ganti menjawab: "Semoga Allah mencintaimu karena engkau mencintaiku karena-Nya."
Musnad Ahmad 11981: Telah menceritakan kepada kami [Zaid Ibnul Hubab] berkata: telah menceritakan kepadaku [Husain bin Waqid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Tsabit Al Bunani] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas bin Malik] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyerahkan seorang laki-laki kepada Hafshah putri Umar, lalu beliau bersabda: "Awasilah orang ini." Anas berkata: "Namun Hafshah lupa hingga orang tersebut pergi. Setelah itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk seraya bertanya: "Wahai Hafshah, apa yang dilakukan oleh laki-laki itu?" Hafshah menjawab, "Wahai Rasulullah, aku lupa untuk mengawasi laki-laki itu, " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu keluar, setelah itu beliau bersabda: "Semoga Allah memutuskan tanganmu (Wahai Hafshah)!" lalu Hafshah mengangkat kedua tangannya seperti ini. Setelah itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kembali masuk dan bersabda: "Wahai Hafshah, kamu kenapa?" lalu ia menjawab: "Wahai Rasulullah, engkau tadi mendoakan yang buruk untukku!, " maka beliau pun berkata kepadanya: "Bentangkanlah kedua tanganmu, sesungguhnya aku telah meminta kepada Allah 'azza wajalla, siapa saja dari umatku yang pernah aku do'akan dengan suatu keburukan kepadanya agar Allah menjadikannya sebagai ampunan baginya."
Musnad Ahmad 11982: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Sesungguhnya aku menyukai surat ini: QUL HUWAALLAHU AHAD (Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa), " maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Kecintaanmu kepada surat itu akan memasukkanmu ke dalam surga." telah menceritakan kepada kami [Khalaf Ibnul Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] berkata: aku mendengar [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: Seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku suka dengan surat ini, " lalu ia menyebutkan sebagaimana dalam hadits.
Musnad Ahmad 11983: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas] ia berkata: Ketika Fatimah mengatakan sebuah peristiwa, tepatnya ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendapatkan derita menjelang ajal, Fatimah berkata: "Betapa sakitnya!" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Wahai putriku, sesungguhnya telah datang kepada ayahmu sesuatu yang Allah tidak akan mengecualikannya kepada siapa pun (maksudnya kematian), sebagai perantara menuju kiamat." Telah menceritakan kepada kami [Khalaf] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mubarak] berkata: telah menceritakan kepadaku [Tsabit] dari [Anas] ia berkata: Ketika Fatimah berkata: lalu ia menyebutkan sebagaimana dalam hadits.
Musnad Ahmad 11984: Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Thalhah] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, berangkat dipagi dan sore hari di jalan Allah adalah lebih baik dari dunia dan seisinya. Dan tempat tombak salah seorang dari kalian, atau tempat cambuknya di surga lebih baik dari dunia dan seisinya. Sekiranya seorang wanita surga muncul ke bumi, sungguh ruang antara bumi dan langit akan dipenuhi dengan bau harum, dan kerudung yang ada di atas kepalanya lebih baik dari dunia dan seisinya." Telah menceritakan kepada kami [Al Hasyimi] -yaitu Sulaiman-, dari [Isma'il] dari [Humaid] dari [Anas] secara makna.
Musnad Ahmad 11985: Telah menceritakan kepada kami [Rauh bin Ubadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] ia mendengar [Anas bin Malik] berkata: Abu Thalhah adalah orang Anshar yang paling banyak hartanya. Dan harta yang paling ia sukai dari harta miliknya adalah bairuha` (kebun) yang berhadapan dengan masjid. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam biasa memasukinya untuk minum airnya yang jernih segar. Anas berkata: ketika turun ayat: (Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna) sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai). (QS. Ali'Imran 92), Maka Abu Thalhah berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya Allah telah berfirman: (Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai), dan harta yang paling aku sukai adalah kebun Bairuha`, maka ia sekarang kuniatkan sebagai sedekah bagi Allah 'azza wajalla. Dan aku mengharap kebaikan dan simpanannya di sisi Allah. Wahai Rasulullah, sekarang aturlah ia sesukamu." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Amboi, itu adalah harta yang menguntungkan, itu adalah harta yang menguntungkan! Aku telah mendengar, namun aku melihat sepertinya lebih baik itu engkau sedekahkan untuk kerabat-kerabatmu." Lalu Abu Thalhah berkata: "Wahai Rasulullah, aku akan melakukannya." Anas berkata: Maka Abu Thalhah pun membagi-bagikan kepada kerabat dan anak-anak pamannya."
Musnad Ahmad 11986: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Abu Ishaq] dari [Buraid bin Abu Maryam] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang laki-laki muslim meminta surga kepada Allah sebanyak tiga kali kecuali surga akan berkata: 'Ya Allah masukkanlah ia.' Dan tidaklah seorang laki-laki muslim meminta perlindungan kepada Allah dari neraka sebanyak tiga kali kecuali neraka akan berkata: 'Ya Allah lindungilah ia.'"
Musnad Ahmad 11987: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Neraka jahannam senantiasa berkata: 'Apakah masih ada tambahan? ' (QS. Qaf 30), maka Rabbul 'Alamin berfirman seraya meletakkan telapak kaki-Nya ke dalamnya hingga sebagian dengan sebagian yang lain saling berdesakan. Neraka lalu berkata: 'Demi kemuliaan-Mu, cukup, cukup.' Sedangkan di surga selalu tersedia kelebihan tempat hingga Allah menciptakan makhluk yang lain untuk ditempatkan di dalamnya."
Musnad Ahmad 11988: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Sa'id Ath Thalaqani] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abdurrahman Al Asham] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim untuk Umar berupa jubah sutra. Anas berkata: ketika Umar bertemu dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: "Engkau mengirimkan kepadaku jubah sutra, padahal engkau telah mensabdakan sebagaimana yang engkau sabdakan!" beliau bersabda: "Sesungguhnya aku mengirimkan itu untukmu tidak untuk engkau pakai, namun aku kirimkan itu agar engkau jual atau engkau manfa'atkan."
Musnad Ahmad 11989: Telah menceritakan kepada kami [Zaid Ibnul Hubab] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Suhail] saudara Hazm, berkata: telah menceritakan kepada kami [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca ayat ini: ((Allah) adalah Tuhan Yang patut (kita) bertakwa kepada-Nya dan berhak memberi ampun). (QS. Almudatstsir 56), Beliau bersabda: "Rabb kalian berfirman: 'Aku adalah Dzat yang berhak untuk ditakuti, maka janganlah mengadakan tuhan selain Aku, barangsiapa takut untuk menjadikan tuhan selain Aku, maka ia berhak untuk Aku ampuni."
Musnad Ahmad 11990: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Walid] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Pada hari kiamat setiap pengkhianat akan ditandai dengan sebuah bendera yang dengannya ia akan dikenali."
Musnad Ahmad 11991: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah bin Bakr] dari [Anas bin Malik] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ini adalah anak Adam, dan ini ajalnya, sedangkan disana adalah angan-angannya, " lalu ['Affan] mendorong tangannya ke depan.
Musnad Ahmad 11992: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: "Bahwasanya rambut Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak sampai melampaui kedua daun telinganya."
Musnad Ahmad 11993: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mengantuk ketika sedang shalat, hendaklah ia pergi tidur sampai ia bisa mengetahui apa yang ia baca."
Musnad Ahmad 11994: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Asy'ats] dari [Al Hasan] dari [Anas bin Malik] berkata: "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya datang ke Makkah sedangkan mereka bertalbiah untuk haji dan umrah. Maka setelah para sahabat melakukan thawaf mengelilingi Ka'bah dan sa'i antara Shafaa dan Marwah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan mereka untuk menjadikannya sebagai umrah dan menyuruh mereka untuk bertahallul, akan tetapi para sahabat bimbang melakukannya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "kalaulah aku tidak membawa hadyu, niscaya aku akan bertahallul." Maka para sahabatpun bertahallul dan melakukan haji tamattu'.
Musnad Ahmad 11995: Telah menceritakan kepada kami [Rauh bin 'Ubadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Yunus bin 'Ubaid] dari [Abu Qatadah Al Hanafi] berkata: aku berkata kepada [Anas]: "Dengan niat apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan talbiah?" ia berkata: "Aku mendengar beliau tujuh kali berturut-turut dengan umrah dan haji, dengan umrah dan haji."
Musnad Ahmad 11996: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] berkata: aku mendengar [Humaid Ath Thawil] menceritakan dari [Anas] ia berkata: "Pernah aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencampur antara rutab (kurma segar) dan khirbiz (semacam buah semangka)."
Musnad Ahmad 11997: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Muhammad] -yaitu Ibnu Sirin- dari [Anas bin Malik] berkata: Hilal bin Umayyah menuduh istrinya berzina dengan Syarik bin Sahma`, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Tolong cermati wanita itu, jika ia melahirkan seorang bayi yang berambut keriting, beralis hitam dan berbetis kecil maka ia adalah anak dari Syarik bin Sahma`. Namun jika ia melahirkan seorang bayi yang berkulit putih, berambut lurus dan bermata merah maka ia adalah anak dari Hilal bin Umayyah." Dan ternyata wanita tersebut melahirkan bayi yang berambut keriting, beralis hitam dan berbetis kecil.
Musnad Ahmad 11998: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Maimun Al Mara'i] berkata: telah menceritakan kepada kami [Maimun bin Siyah] dari [Anas bin Malik] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidaklah dua orang muslim bertemu kemudian salah satu dari keduanya menjabat tangan saudaranya, kecuali telah menjadi hak bagi Allah untuk mengabulkan do'a mereka bedua. Dan tidaklah ia memisah tangan keduanya hingga Allah mengampuni keduanya."
Musnad Ahmad 11999: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Bapakku] berkata: aku mendengar [Yunus] dari [Az Zuhri] dari [Anas bin Malik] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, jadikanlah keberkahan kota Madinah dua kali lipat dari keberkahan kota Makkah."
Musnad Ahmad 12000: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Maimun Al Mara'i] telah menceritakan kepada kami [Maimun bin Siyah] dari [Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu] dari Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "Tidak ada sebuah kaum yang berkumpul untuk berdzikir kepada Allah, mereka tidak bermaksud dengan perkumpulan itu melainkan karena mencari wajah Allah, kecuali ada penyeru dari langit yang menyerukan: bangkitlah kalian dalam keadaan terampuni dosa, dan dosa kalian telah diganti dengan kebaikan."
Musnad Ahmad 12001: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Hammad], Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] Radhiyallahu'anhu dari Nabi ShollAllahu'alahiwaSallam bersabda: "Zaman dahulu ada tiga orang yang pergi mencari keluarganya, maka turunlah hujan hingga mereka masuk ke sebuah gua, lalu batu besar terjatuh pada mulut gua dan menutupinya hingga mereka tidak bisa melihat celah keluar, maka sebagian dari mereka berkata kepada sebagian yang lain: sungguh batu besar itu telah jatuh dan jejak kita hilang (oleh manusia) dan tiada yang mengetahui keberadaan kita kecuali hanya Allah, maka berdoalah kepada Allah dengan sebaik baik amal kalian", Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "Maka laki laki pertama dari mereka berkata: Ya Allah, sungguh Engkau tahu bahwa saya memiliki kedua orang tua, dan saya selalu memerah susu dalam sebuah bejana untuk mereka, lalu saya datang kepada mereka. Saat saya mendapatkan keduanya sedang tidur, saya berdiri disamping kepala mereka karena saya tidak ingin menganggu tidur keduanya sampai mereka bangun. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa saya melakukan hal itu hanya karena mengharapkan rahmatMu dan takut akan azabMu, maka geserkanlah (batu itu), maka bergeserlah sepertiga bagian batu itu. Laki-laki kedua berkata: Ya Allah, Engkau mengetahui saya pernah menyewa seseorang untuk bekerja suatu pekerjaan padaku, dia datang meminta upahnya ketika aku sedang marah dan aku membentaknya, lalu dia pergi dan meninggalkan upahnya. Maka upahnya itu saya kumpulkan dan saya kembangkan sampai melimpah ruah hasilnya. Ketika dia datang hendak mengambil upah tersebut, aku serahkan semuanya beserta perkembangbiakan hasilnya. Sekiranya saya mau, cukup saya berikan upahnya aslinya saja. Engkau Maha Tahu, bahwa aku melakukan hal itu hanya karena mengharapkan rahmatMu dan takut akan azabMu, maka geserkanlah (batu itu). Maka bergeserlah sepertiga bagian lagi batu itu. Orang ketiga berkata: Engkau mengetahui saya pernah tertarik kepada seorang wanita, maka saya beri harga dan bayar dia, namun ketika aku telah membayar upah dan ia menyerahkan dirinya, serta merta aku membatalkannya tanpa meminta uang sepersenpun dari yang aku serahkan padanya. Engkau Maha Tahu, bahwa aku melakukan hal itu hanya karena mengharapkan rahmatMu dan takut akan azabMu, maka geserkanlah (batu itu), maka batu tersebut hilang dari mulut gua semuanya. Dan mereka keluar sambil berpelukan." Abdullah berkata: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bahr] telah menceritakan kepada kami [Abu Awanah] dari [Qatadah], Abdullah berkata dari [Anas] lalu menyebutkan sama. Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Abu Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] bahwa ada tiga orang yang pergi lalu menyebutkan secara makna, berkata bapakku dan dia tidak memarfu'kannya.
Musnad Ahmad 12002: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin al Qasim] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin al Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: kami pernah dilarang bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam tentang sesuatu. Karenanya kami merasa senang jika ada seorang laki-laki desa yang pandai datang, bertanya kepada Beliau Shallallahu'alaihi Wasallam dan kami hanya mendengar. Selanjutnya, seorang laki-laki dari suatu desa datang dan bertanya: Wahai Muhammad, seorang utusanmu telah mendatangi kami, dan ia mengaku bahwasanya Allah mengutusmu, Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam menjawab: "Dia benar", si laki-laki bertanya: Lantas siapa yang mencipta langit?, Rasulullah ShallAllahu'alaihi WasSallam menjawab: "Allah", ia bertanya: Dan siapa yang mencipta bumi?, beliau Shallallahu'alaihi Wasallam menjawab: "Allah", ia bertanya: siapa yang menegakkan gunung ini dan mencipta isinya?, beliau Shallallahu'alaihi Wasallam menajwab: "Allah", ia bertanya: demi Dzat yang mencipta langit dan bumi serta menegakkan gunung ini, apa betul Allah mengutusmu?, beliau Shallallahu'alaihi Wasallam menjawab: " ya", si laki-laki meneruskan bicaranya: utusanmu mengaku bahwa kami berkewajiban shalat lima waktu sehari semalam. Beliau Shallallahu'alaihi Wasallam menjawab: "dia benar", si laki-laki mengatakan: demi Dzat yang mengutusmu, apakah Allah yang memerintahkan ini kepadamu?, beliau Shallallahu'alaihi Wasallam menjawab: "ya", si laki-laki berkata: utusanmu mengaku bahwa kami berkewajiban mengeluarkan zakat harta kami. Beliau Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "dia benar." Si laki-laki bertanya: demi Dzat yang mengutusmu, apakah Allah yang memerintahkan ini kepadamu?, beliau Shallallahu'alaihi Wasallam menjawab: " iya ". Si laki-laki berkata: utusanmu mengaku bahwa kami berkewajiban berpuasa Ramadhan setiap tahun, Rasulullah Shollalohu'alaihi Wasallam bersabda: " Betul, dia benar ", si laki-laki bertanya: demi Dzat yang mengutusmu apakah Allah yang memerintahkan ini kepadamu? beliau Shallallahu'alaihi Wasallam menjawab: " iya", si laki-laki berkata: utusanmu mengaku bahwa kami berkewajiban melaksanakan haji di Baitul Haram bagi siapa saja yang mampu, beliau Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: " dia benar ", kemudian ia pulang sambil mengatakan: demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran sebagai seorang Nabi, saya tidak akan menambah dari kewajiban itu sama sekali, sebaliknya saya juga tidak menguranginya sama sekali, maka Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "Kalaulah ia jujur, niscaya ia masuk surga ".
Musnad Ahmad 12003: Telah bercerita kepadaku [Abdushomad] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Abu Daud], berkata: telah mengabarkan kepada kami Syu'bah secara makna. Telah menceritakan kepada kami [Tsabit], ia berkata: saya mendengar [Anas] pernah berkata kepada seorang wanita, "Apakah kau tahu wanita yang ketika Rasul Shallallahu'alaihi Wasallam menjumpainya sedang menangis diatas sebuah kuburan, maka Rasul menegur wanita tersebut dengan mengatakan, "bertakwalah pada Allah dan bersabarlah!." Maka si wanita tersebut malah menjawab: "Pergi kau!, karena kamu tidak tahu dengan musibah yang kualami." Anas berkata: "si wanita belum mengenal si penegur, maka ketika ia diberi informasi bahwa dia adalah Rasulullah Shallallahu'alaihi WaSallam, si wanita itu kontan bergegas mencarinya seperti orang yang akan meninggal dan mendatangi rumahnya, namun tidak ada penjaganya. Lalu wanita itu berkata: "Maaf ya Rasulullah, tadi saya belum mengenal anda." Maka Rasul bersabda, "Sesungguhnya kesabaran itu terlihat ketika gejolak pertama.."
Musnad Ahmad 12004: Telah menceritakan kepada kami [Abdushomad] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dan [Affan] telah menceritakan kepada kami ['Abdulwarits] telah menceritakan kepada kami [Syuaib, yaitu Ibnul habhab] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "Saya menganjurkan kalian banyak bersiwak."
Musnad Ahmad 12005: Telah menceritakan kepada kami [Wahab bin Jarir] telah menceritakan kepada kami [bapakku], berkata: "Saya telah mendengar [Humaid] yang tinggi tubuhnya, menceritakan dari [Anas] berkata: "Saya melihat Rasul Shallallahu'alaihi Wasallam mengumpulkan kurma basah dan khirbiz (salah satu jenis semangka)."
Musnad Ahmad 12006: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Tsabit Al-Bany] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi WaSallam, bersabda: "Umatku bagaikan hujan, pada awalnya tidak diketahui ada kebaikan, begitupun jua pada terakhirnya." Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dan [Humaid] dan [Yunus] dari [Al-Hasan] bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda, "Umatku umpama…" lalu dia sebutkan terusan redaksinya.
Musnad Ahmad 12007: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij], berkata: Telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin Ali] berkata: berkata [Anas bin Malik], "Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam tidak pernah mencela, mencerca, berkata keji, melaknat dan mengatakan kepada salah seorang dari kami ketika menegur, "ya tidak layak" dengan mengerutkan dahinya.
Musnad Ahmad 12008: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Laits] yaitu Ibnu Saad dari [Bukair bin Abdillah] dari [Muhammad bin Abdillah bin Abi Salim] dari [Anas bin Malik] bahwa dia berkata: "Saya shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam di Mina dua rakaat, bersama Abu Bakar Radhiyallahu'anhu dua rakaat, bersama Umar Radhiyallahu'anhu dua rakaat, juga bersama Utsman Radhiyallahu'anhu dua rakaat, diawal mula pemerintahannya."
Musnad Ahmad 12009: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Muhammad bin Musahiq] dari [Amir bin Abdillah] alias Ibnu Zubair dari [Anas bin Malik RA] berkata: "Saya tidak pernah melihat seorang imam yang paling mirip dengan shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam dari imam kalian ini, yaitu Umar bin Abdul Aziz yang pada waktu itu berada di Madinah, yang dia (Umar bin Abdul Aziz) tidak memanjangkan bacaan.
Musnad Ahmad 12010: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Aban] yaitu Ibnu Zaid Al-'Athar dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] bahwasanya dia melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam menyembelih kurban dengan tangannya sambil bertakbir.
Musnad Ahmad 12011: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Aban] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: ketika Rasul Shallallahu'alaihi Wasallam sedang duduk bersama dengan para sahabatnya, tiba-tiba ada seorang Yahudi lewat dan memberi sapaan kepada mereka, kontan Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda, "Jawablah!", lalu dia Anas bertanya kepada si yahudi: Apa yang kamu katakan?, dia menjawab, "saamun 'alaikum" (kiranya kalian tertimpa kematian), maka Rasul Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda "Jika salah seorang ahli kitab memberi sapaan kepada kalian maka jawablah "wa'alaika" (dan atas kamu) " maksudnya sebagaimana yang kau katakan.
Musnad Ahmad 12012: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Zaid] yaitu Abu Al-Had dari [Amr] dari [Anas bin Malik] berkata: saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: " Allah Azza wa Jalla berfirman: " Jika hambaKu diuji dengan penyakit pada kedua matanya kemudian ia sabar maka Aku menggantinya dengan surga ", maksud dari habibataihi yakni kedua matanya.
Musnad Ahmad 12013: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] yaitu Abu Al-Had dari [Amr bin Abi Amr] dari [Anas] berkata: saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "Saya orang pertama yang terbelah lubang kuburnya pada hari kiamat dan tidak ada rasa sombong, dan diberikan kepada saya bendera pujian dan tidak ada rasa sombong. Saya adalah pemimpin manusia pada kiamat dan tidak ada rasa sombong. Sayalah orang pertama masuk surga pada kiamat dan tidak ada rasa sombong, saya datangi pintu surga, saya pegang daun pintunya, dan mereka bertanya: siapa ini? Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam menjawab: saya Muhammad, serta merta mereka membukanya untukku, lalu saya masuk dan ternyata Sang Maha Penguasa telah menyambutku maka aku bersujud kepadaNya, lalu Allah berfirman: "Angkatlah kepalamu wahai Muhammad dan berbicaralah, Aku mendengarnya, dan ucapkanlah akan Aku kabulkan dan berikan syafaat, sungguh syafaatmu akan diterima ", lalu saya mengangkat kepalaku dan berkata: tolonglah umatku, tolonglah umatku, Allah berfirman: temuilah umatmu dan siapa saja yang masih kamu dapatkan iman di dalam hatinya meski seberat biji gandum maka masukkanlah ke dalam surga, maka saya diterima dan siapa saja yang masih saya dapati dalam hatinya seberat biji gandum dari iman, saya bawa ke dalam surga, dan ternyata Sang Maha Penguasa telah menyambutku, aku bersujud kepada-Nya dan Dia berfirman: angkatlah kepalamu wahai Muhammad, dan berbicaralah, Aku mendengarmu dan ucapkanlah, Aku mengabulkanmu, dan berilah syafaat, akan diterima syafaatmu, lalu saya mengangkat kepalaku dan berkata: umatku wahai Robku umatku, maka Allah berfirman: pergilah kepada umatmu dan siapa saja yang kamu dapatkan di dalam hatinya seberat setengah biji gandum dari iman maka bawalah ia masuk ke dalam surga, lalu saya pergi dan siapa saja yang saya dapatkan di dalam hatinya seberat setengah biji gandum dari iman maka saya membawanya masuk ke dalam surga, dan ternyata Sang Maha Penguasa telah menyambutku lalu saya bersujud kepadanya dan Dia berfirman: wahai Muhammad berbicaralah maka Aku mendengarnya, ucapkanlah maka Aku mengabukannya dan berilah syafaat maka Aku menerima syafaatmu, lalu saya mengangkat kepalaku dan berkata: umatku wahai Robku umatku, maka Allah berfirman: pergilah kepada umatmu dan barang siapa saja yang kamu dapati di dalam hatinya seberat biji atom dari iman maka bawalah dia masuk ke dalam surga, lalu saya pergi dan siapa saja yang saya dapati di dalam hatinya seberat setengah biji atom maka saya membawanya ke dalam surga. Setelah itu Allah selesai dari penghisapan manusia dan memasukkan yang tersisa dari umatku ke dalam neraka.Lalu para penghuni neraka berkata: 'tidak cukupkah bagi kalian beribadah kepada Allah Azza wa Jalla dengan tidak berbuat syirik kepada-Nya', maka Sang Maha Penguasa Azza wa Jalla berfirman: " demi keagungan-Ku, sungguh Aku akani membebaskan mereka dari neraka, lalu Dia mengutus malaikat untuk membebaskan mereka dan mereka pun keluar dalam keadaan hangus terbakar, lalu mereka masuk ke dalam sungai kehidupan hingga mereka tumbuh di dalamnya sebagaimana biji bijian yang tumbuh dalam genangan buih dan ditulis di antara kedua mata mereka orang-orang yang telah dibebaskan oleh Allah Azza wa Jalla. Lalu mereka dibawa masuk ke surga dan para penghuni surga berkata: mereka adalah para penghuni Jahanam, maka Allah Yang Maha Kuasa berfirman: bahkan mereka adalah orang orang yang telah dibebaskan oleh Sang Maha Penguasa Azza wa Jalla ", telah berbicara kepada kami [Abu Salamah Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Laits bin Saad] dari [Yazid bin Al Had] dari [Amr bin Abi Amru] dari [Anas bin Malik] berkata: saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "Sesungguhnya saya orang pertama kali..." lalu ia menyebut seperti makna hadits, hanya ia berkata dalam riwayat ini dengan lafadz "kamaa tanbutul habbatu ", (dan bukan kamaa tanbutul hibbatu).
Musnad Ahmad 12014: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qotada] dari [Anas bin Malik] bahwa Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam memerintahkan (untuk membuang) kurang lebih tigapuluhan pembesar Quraisy, lalu mereka dilemparkan ke sumur-sumur Badar yang kotor lagi kumuh. Kata Anas, adalah kebiasaan baginda Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam jika mengalahkan suatu kaum maka beliau tinggal di tanah lapang selama tiga malam." Dia (Anas) berkata: "Maka ketika menang di perang Badar, beliau Shallallahu'alaihi Wasallam tinggal selama tiga malam, dan pada hari ketiganya memerintahkan ontanya agar berjalan dengan cepat lantas berjalan seperti biasanya dengan diikuti para sahabatnya." Kata sahabat, "kami melihat beliau (Rasul) tidak berangkat selain untuk menuntaskan keperluannya." Kata Anas, "Hingga setelah beliau berada di disisi sumur, beliau Shallallahu'alaihi Wasallam memanggil nama-nama mereka berikut nama-nama bapaknya, wahai fulan bin fulan, bukankah kalian merasa gembira dengan ketaatan kalian pada Allah dan rasulNya?, benarkah kalian mendapatkan apa yang dijanjikan tuhan kalian." Umar Radhiyallahu'anhu berkata: "Wahai Nabi Allah! bagaimana mungkin jasad berbicara padahal tiada roh padanya." Nabi menjawab, "Demi dzat yang jiwa Muhammad berada di tanganNya, kalian tidak lebih bisa mendengar apa yang saya sampaikan daripada mereka." Qatadah berkata: "Allah Azza wa Jalla menghidupkan mereka sehingga mereka bisa mendengarnya, sebagai penghinaan, perendahan dan celaan.
Musnad Ahmad 12015: Telah menceritakan kepada kami [Ismail bin Muhammad] yaitu Abu Ibrahim Al-Muaqqib Telah menceritakan kepada kami [Abbad] yaitu Ibnu Abbad dari [Ashim] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam membedakan antara rumah-rumah orang Quraisy dengan orang Anshar di Madinah. Abu Abdurrahman berkata: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ibrahim Al-Muaqqib], yang ia adalah manusia terbaik, dan Abu Abdurrahman sangat memuliakan urusannya.
Musnad Ahmad 12016: Telah menceritakan kepada kami [Abu Said] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah bersabda, "Tidak terjadi hari kiamat sehingga orang-orang saling membanggakan diri di masjid."
Musnad Ahmad 12017: Telah menceritakan kepada kami [Abu Said], pembantu Bani Hasyim telah menceritakan kepada kami [Abu Ya'qub, yaitu Ishaq] berkata: saya telah mendengar [Tsabit al-Bunani] yang seorang laki-laki bertanya kepadanya, apakah engkau bertanya kepada [Anas bin Malik]?, maka Tsabit berkata: aku bertanya Anas, apakah kau mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda, Allah Azza wa Jalla mewafatkan rasulNya dengan tidak memutihkan uban kepala dan jenggotnya pada hari wafatnya kecuali dengan tiga puluh rambut putih. Anas ditanya, "apakah uban termasuk cela?" Anas menjawab, "kalian menganggap uban sebagai kejelekan, tapi kami menganggapnya sebagai hiasan."
Musnad Ahmad 12018: Telah menceritakan kepada kami [Abu Said] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz, yaitu Ibnu Abdillah bin Abu Salamah] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam shalat bersama kami di rumah Umu Sulaim diatas tikar kuno dan lusuh karena kaki, lalu (Anas) berkata: " Lalu aku memerciki dengan air dan Rasul bersujud padanya."
Musnad Ahmad 12019: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu An-Nadhr] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "Maukah kalian saya kabarkan tentang penduduk neraka dan penduduk surga? penduduk surga adalah setiap orang lemah dan merasa dirinya lemah yang kusut rambutnya serta memiliki baju tambalan, namun jika ia bersumpah atas nama Allah pasti Allah mengabulkan, sebaliknya penduduk neraka adalah setiap orang yang kaku lagi keras, dan sombong, serta mengumpulkan banyak harta namun dia bakhil terhadap orang yang di bawahnya."
Musnad Ahmad 12020: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abu Habib] dan ['Uqail Ibnu Kholid] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam melarang seseorang menjual sperma kuda jantannya.
Musnad Ahmad 12021: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Bukair bin Al-Asyaj] dari [Muhammad bin Abdillah bin Abi Sulaim] dari [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam shalat di Mina dua rakaat, Abu Bakar RadliyaAllahu'anhu juga shalat di Mina dua rakaat, dan Umar Radhiyallahu'anhu juga shalat di Mina dua rakaat, dan Usman Radhiyallahu'anhu juga shalat di Mina dua rekaat selama empat tahun, namun kemudian hari menggenapkannya (empat rakaat)."
Musnad Ahmad 12022: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Kholid bin Yazid] dari [Said bin Abi Hilal] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda, "Bani Isra'il terpecah menjadi tujuh puluh satu golongan, akan hancur tujuh puluh golongan dan tersisa satu golongan saja. Dan sesungguhnya umatku akan terpecah menjadi tujuh puluh duagolongan, akan hancur tujuh puluh satu golongan, dan yang selamat hanya satu golongan saja." Mereka bertanya, "Wahai Rasulullah siapakah glongan itu tersebut?" beliau menjawab, "Yaitu jama'ah, Yaitu jama'ah."
Musnad Ahmad 12023: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al-Bunnani] dari [Anas bin Malik], dia berkata: "Ketika turun ayat, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengangkat suara kalian..."sampai akhir ayat, maka Tsabit bin Qais duduk di rumahnya dan berkata: 'saya termasuk penduduk neraka.' Lalu dia menjauhi Nabi Shallallahu'alaihi WaSallam. Maka Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bertanya pada Sa'ad bin Mu'adz, berkata: "Wahai Abu Amr, bagaimana keadaan Tsabit, apakah dia sakit?", Sa'ad menjawab, "dia tetanggaku dan aku tidak tahu kalau dia memang sakit", maka ketika Sa'ad mendatanginya dan menyebutkan sabda Rasulullah Shallallahu'alaihi WaSallam, Tsabit berkata: "Telah turun ayat tersebut dan kalian tahu bahwa aku adalah orang yang paling keras suaranya diantara kalian, bahkan dari Rasulullah, maka sepertinya aku menjadi penduduk neraka. Keadaan Sa'ad tersebut disampaikan pada Nabi Shallallahu'alaihi WaSallam. Rasulullah bersabda, "Oh tidak, bahkan dia termasuk penduduk surga.""
Musnad Ahmad 12024: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al-Bunnani] dari [Anas bin Malik], penduduk Yaman mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam dan berkata: "Utuslah untuk kami seseorang yang mengajari kami." Kontan Rasulullah menggandeng tangan Abu Ubaidah bin Al-Jarrah dan diutusnya bersama mereka sembari bersabda "Inilah orang yang dapat dipercaya dari umat ini."
Musnad Ahmad 12025: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al-Bunnani] dari [Anas], ada seseorang laki laki berkata: "Wahai Rasulullah, si fulan memiliki pohon kurma yang tumbuh dikebunku yang aku tinggali. Tolong, perintahkan dia agar memberikannya padaku sehingga aku bisa bertempat tinggal di kebunku itu." Maka Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda, "Berikan saja pohonmu, dan bagimu pohon kurma di surga." Sayang ia menolaknya. Lalu Abu Dahdah mendatang pemilik pohon dan berujar, "Tukarlah pohon kurmamu dengan kebunku", dan akhirnya orang itu menyanggupi. Lalu Abu Dahdah mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, telah kutukar pohon kurmanya dengan kebunku." Rasulullah lantas bersabda " Dan sekarang berikan pohon kurmamu kepadanya karena aku telah memberikan pohon kurma surga padamu." Lantas Rasul Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda, "Berapa banyak pohon korma yang Abu Dahdah nikmati di surga kelak." Rasul mengucapkannya berulangkali. Anas berkata: "Kontan Abu Dahdah mendatangi istrinya dengan berujar 'wahai Umu Dahdah lihatlah kebun. Aku telah menukarnya dengan pohon kurma di surga'. Umu Dahdah lantas berkomentar, "Beruntunglah perniagaan ini", atau dengan kalimat yang semisalnya.
Musnad Ahmad 12026: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al-Bunnani] dari [Anas bin Malik] berkata: "Ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam hendak dicukur kepalanya oleh tukang bekam, Abu Tholhah memegang rambut dari bagian kepala beliau dengan tangannya, mengambil rambut tersebut, dan dibawanya kepada Umu Sulaim." Anas bin Malik berkata: "Dan Umu Sulaim mencelupkannya dalam minyak wanginya."
Musnad Ahmad 12027: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam adah] dari [Wafa' Al-Khaulani] dari [Anas bin Malik] Radhiyallahu'anhu berkata: Ketika kami sedang membaca kitabullah, dari kami ada yang ras arab dan ajam (non arab), ada yang berkulit hitam dan juga ada berkulit putih, tiba tiba Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam menemui kami seraya bersabda: "Kalian dalam kebaikan membaca kitab Allah karena Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam masih ada pada kalian, namun akan datang kepada manusia sebuah zaman mereka pandai membaca Al Qur`an sebagaimana mereka meneguk segelas air. Mereka mempercepat pahala mereka (di dunia) namun mereka tidak mendapatkannya kelak (di akhirat)."
Musnad Ahmad 12028: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahab] berkata: telah bercerita kepadaku [Ibnu Abi Dzi'b] dari [Mauhub bin 'Abdurrahman bin Azhar] dari [Anas bin Malik RA], bahwa ia pernah menyelisihi Umar bin Abdul Aziz, maka Umar bin Abdul Aziz mencoba bertanya: apa yang membuatmu berbuat seperti ini?, Anas bin Malik r.a berkata: sungguh saya pernah melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam mengerjakan shalat, maka jika kalian sesuai dengan shalatnya, sayapun shalat bersama kalian, namun jika kalian menyelisihi shalatnya, sayapun akan shalat sendiri dan pulang ke keluargaku.
Musnad Ahmad 12029: Telah menceritakan kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Wahab] berkata: dan telah mengabarkan padaku [Amru bin Al-Harits] dari [Bukair bin Al-Asyaj] bahwa [Adh Dhohak bin Abdullah Al-Qurasyi] menceritakannya dari [Anas bin Malik] Radhiyallahu'anhu berkata: saya melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam mengerjakan shalat sunnah dluha delapan rakaat saat safar, dan ketika selesai Beliau Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "Saya shalat dengan dinaungi perasaan senang dan takut, saya memohon kepada Rabku tiga, hal namun Dia hanya memberiku dua dan menahan satu, saya memohon kepada-Nya agar tidak menguji hambaku dengan kekeringan yang panjang dan Dia mengabulkan, dan saya memohon kepada-Nya agar musuh tidak menang atas umatku dan Dia mengabulkan, dan saya memohon kepada-Nya agar tidak membuat mereka berpecah belah namun Dia enggan mengabulkan ".
Musnad Ahmad 12030: Telah menceritakan kepada kami [Harun], Abu Abdurahman berkata: dan saya mendengarnya dari Harun tidak hanya sekali, Telah menceritakan kepada kami ['Abdullah bin Wahab] berkata: telah bercerita kepadaku [Jarir bin Hazim] bahwa dia mendengar dari [Qatadah bin Di`amah] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu], ada seorang laki laki menemui Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam dengan keadaan telah berwudhu namun masih meninggalkan dua telapak kakinya tidak basah selebar kuku kaki, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda kepadanya: "Kembalilah dan baguskan wudhumu ".
Musnad Ahmad 12031: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al-Walid] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: telah bercerita kepadaku [Salamah bin Wardan] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "QUL YAA AYYUHAL KAAFIRUUN adalah seperempat Al Qur`an, IDZAA ZULZILATIL ARDLU juga seperempat Al Qur`an dan IDZA JAA`A NASHRULLOHI juga seperempat Al Qur`an ".
Musnad Ahmad 12032: Telah menceritakan kepada kami [Azhar bin al-Qasim] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas], sungguh Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda, "Beberapa kaum akan terkena safa'un (warna merah kehitam-hitaman) api neraka sebagai azab atas dosa-dosa yang telah mereka lakukan, lalu mereka dimasukkan Allah ke surga karena keutamaan rahmatNya, dan mereka diberi gelar jahannamiyun (bekas penduduk jahannam)."
Musnad Ahmad 12033: Telah menceritakan kepada kami [Azhar bin al-Qasim] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas], sungguh Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam melarang seseorang minum dengan berdiri.
Musnad Ahmad 12034: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Anas bin Malik] Radhiyallahu'anhu, berkata [Hammad] dan [Ja'di] pada orang yang keriting rambutnya yang telah dia sebutkan, ia berkata: pada suatu ketika Ummu Sulaim Radhiyallahu'anhu mengambil sekitar tigaperempat hingga satuseperempat liter tepung, kemudian ia mengadoninya untuk ia jadikan roti kemudian ia mengambil ukah bermentega lalu dia membuat khatifah (sejenis kue). Lalu mengutusku (Hammad) pada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam. Kata Hamad, saya mendatanginya saat beliau berada ditengah-tengah para sahabatnya, saya katakan: Ummu Sulaim mengutusku untuk memberitahukan bahwa dia mengundangmu. Nabi bersabda: aku dan teman-temanku. Kata Hamad, lalu beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam datang bersama dengan teman-temannya. Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam lalu masuk, maka aku (Hammad) katakan kepada Abu Tholhah, Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam telah datang bersama para sahabatnya. Abu Thalhah keluar dan berjalan menuju samping Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam. Kata Hamad, Abu Thalhah lantas berujar, wahai Rasulullah itu hanya sepotong kue buatan Ummu Sulaim dari sekitar satuseperempat tepung. Kata Hamad, lalu Abu Thalhah mengambilnya dan diberikan pada Rasulullah. Rasul lantas meletakkan tangannya dan bersabda, "Masuklah sepuluh orang." Kata Hamad, sepuluh orang lalu masuk dan makan sampai kenyang, lalu sepuluh orang masuk dan makan, lalu sepuluh lagi datang dan makan, lalu datang sepuluh dan makan, hingga jumlah kesemuanya empat puluh orang. Semua memakannya sampai kenyang. Kata Hamad, dan kue tidak berkurang sebagaimana awalnya. Kata Hamad, maka kami menyantapnya.
Musnad Ahmad 12035: Telah menceritakan kepada kami [Hujain] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin 'Abdillah bin Abi Salamah] dari [Humaid, orang yang tinggi] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Demi yang jiwaku berada di tanganNya, jika ada salah satu bidadari syurga dimuka bumi maka akan meneranginya, akan terisi (bumi) dengan bau harumnya dan mahkota yang ada dikepalanmya lebih baik daripada dunia dan isinya."
Musnad Ahmad 12036: Telah menceritakan kepada kami [Hujain] telah menceritakan kepada kami ['Abdul Aziz] dari [Muhammad] dari [Abu Bakar Ats Tsaqafi] dari [Anas bin Malik] berkata: "Kami bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam pada waktu wuquf di pagi di Arofah, dan diantara kami ada yang bertakbir dan diantara kami juga ada yang bertahlil, maka orang yang bertakbir tidak mencela orang yang bertahlil dan orang yang bertahlil tidak mencela orang yang bertakbir."
Musnad Ahmad 12037: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad yaitu Ibnu Zaid] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam adalah sebaik-baik manusia, dan orang yang paling dermawan di antara manusia serta paling pemberani di antara mereka, sungguh pada suatu malam orang orang Madinah dikejutkan oleh sebuah suara. Mereka pergi menuju sumber suara tersebut, tiba-tiba mereka mendapatkan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam telah kembali dari sumber suara tersebut dan membebaskan mereka dari ketakutan kepada suara itu, Beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengendarai seekor kuda milik Abu Tholhah Radhiyallahu'anhu tanpa pelana di atasnya sambil menyandang pedang di leher kuda tersebut dan beliau Radhiyallahu'anhusulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepada manusia: "Jangan kalian dibuat takut, janganlah kalian dibuat takut", Anas bin Malik berkata tentang kuda tersebut: " kami mendapatkannya sangat kencang, atau sesungguhnya kuda ini sangat kencang ", Anas bin Malik berkata: "Padahal sebelumnya kuda tersebut sangat lambat", (Anas bin Malik) berkata: "Akhirnya setelah itu tidak ada yang bisa mendahuluinya."
Musnad Ahmad 12038: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Tidak ada seorang muslim yang menanam sebuah bibit atau menancapkan sebuah pohon kemudian dimakan oleh burung, manusia atau binatang melainkan hal tersebut manjadi sedekah baginya ".
Musnad Ahmad 12039: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Abu Awanah] dari [Abdurahman Al-Ashom] dari [Anas bin Malik], sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengutus kepada Umar bin khotob dengan membawa selendang dan Umar berkata: "Wahai Rasulullah, anda tetap mengirimkannya padaku, padahal telah aku komentari selendang itu." Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam lantas berkata: "Saya tidak mengirimkannya padamu untuk dipakai tapi saya mengirimnya agar kau manfaatkan barangnya atau kau jual"
Musnad Ahmad 12040: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad yaitu Ibnu Zaid] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berdo'a di air yang diletakkan dalam bejana. Rasulullah meletakkan jari-jarinya dalam bejana tersebut, dan air mulai memancar, maka orang-orang mulai berwudlu dengan air dan ternyata air memancar dari sela-sela jarinya. Kata Anas bin Malik, "Orang-orang bergegas berwudlu." Dia berkata lagi, "Lalu saya mengira jumlah kaum (yang berwudlu), jumlahnya antara tujuh puluh sampai delapan puluh (orang)."
Musnad Ahmad 12041: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad yaitu Ibnu Zaid] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] atau yang lainnya berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Barangsiapa yang menafkahi serta mendidik dua atau tiga anak perempuan atau dua saudara perempuan atau tiga hingga mereka meninggal atau dia meninggal maka dia bersamaku seperti dua jari ini", dan beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mendemontrasikannya dengan jari telunjuknya dan tengah.
Musnad Ahmad 12042: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad yaitu Ibnu Zaid] telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah bin Abu Bakar] dari kakeknya [Anas bin Malik] merafa'kan(mengangkat) hadits, bersabda: "Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla mengirim malaikat pada setiap rahim, dan malaikat itu berkata: Wahai tuhan nutfah, tuhan 'alaqah, tuhan mudghoh. Jika Allah Azza wa Jalla hendak menentukan takdir pada mahlukknya, kata Anas bin Malik, "Wahai tuhan, laki-laki atau perempuan, celaka atau bahagia, bagaimana rizki dan bagaimana ajalnya?." Kata Anas bin Malik, "Maka ditulislah ketetapan itu dalam perut ibunya"." Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Said] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Abu Bakar bin Anas] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam seperti itu juga.
Musnad Ahmad 12043: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz alias Ibnu Abdullah bin Abu Salamah] dari [Rabi'ah bin Abu Abdurrahman] dari [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam wafat, di kepala dan jenggotnya hanya terdapat dua puluh helai uban."
Musnad Ahmad 12044: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] dan [Hasan bin Musa] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Asma' al-Shaiqal] dari [Anas bin Malik] berkata: Kami menyatakan untuk pergi berhaji, maka ketika kami sampai di Makkah, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menyuruh kami untuk menjadikannya umrah, (Anas bin Malik) berkata: Jikalau saya mendahulukan urusanku yang telah aku undur niscaya aku akan menjadikannya sebagai Umrah namun saya telah menggiring sembelihanku dan menyatukan antara haji dan umrah.
Musnad Ahmad 12045: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan [Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Sinan bin Rabi'ah] dari [Anas] berkata [Affan] dalam haditsnya, berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Rabi'ah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Jika Allah menguji hambanya yang muslim dengan bala' di tubuhnya, Allah berfirman: tulislah baginya amalan salihnya yang biasa dia kerjakan, dan jika telah disembuhkan, (Allah) telah membersihkannya dan mensucikannya. Dan jika dia diwafatkan maka (Allah) telah mengampuninya dan merahmatinya."
Musnad Ahmad 12046: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hamad] telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman At-Taimi] dan [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Saya berjumpa dengan Musa pada malam isra' disisi gundukan pasir merah maka dia sedang berdiri shalat ditempat beliau dikubur."
Musnad Ahmad 12047: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit Al-Bunani] dari [Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Didatangkan kepadaku Buraq yaitu hewan putih tinggi yang lebih tinggi dari keledai dari lebih pendek dari kuda, yang bisa meletakkan kakinya sejauh pandangannya, saya menaikinya dan berjalan bersamanya hingga sampai di Baitul Maqdis, lalu saya mengikatnya dengan tali yang biasa dipakai oleh para Nabi, kemudian saya masuk ke Baitul Maqdis dan shalat di dalamnya dua rakaat, kemudian saya keluar hingga Jibril alaihissalam datang kepadaku dengan membawa satu bejana arak dan satu bejana susu, maka saya memilih susu. Jibril alaihissalam berkata: Tuan telah memilih kesucian, kemudian Buraq tersebut membawaku naik menuju langit dunia. Jibril alaihissalam memohon pintu langit dibukakan, iapun ditanya: siapa kamu?, ia menjawab: saya Jibril, ia ditanya lagi: siapa bersamamu?, Jibril menjawab: dia Muhammad, dia ditanya lagi: apakah dia diutus kepada-Nya?, Jibril menjawab: ia telah diutus kepada-Nya, maka langit itu terbuka untuk kami, dan tiba-tiba saya bertemu dengan Adam `alaihissalam, ia menyambutku serta mendoakan kebaikan untukku, kemudian Buraq itu membawa kami naik menuju langit yang kedua. Jibril alaihissalam memohon agar pintu langit kedua dibuka, dan ditanya: siapa kamu?, Jibril alaihissalam menjawab: saya Jibril, lalu ditanya: dan siapa bersamamu?, Jibril menjawab: dia Muhammad, ia ditanya lagi: apakah dia diutus kepada-Nya? Jibril menjawab: dia diutus kepada-Nya, Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: maka pintu langit kedua di bukakan untuk kami dan tiba-tiba kami bertemu dengan kedua sepupuku Yahya bin Zakaria dan Isa bin Maryam, keduanya menyambutku serta mendoakan kebaikan untukku, lalu Buraq membawa kami naik menuju langit yang ketiga, Jibril alaihissalam memohon agar pintu langit ketiga dibuka, maka ia ditanya: siapa kamu?, Jibril alaihissalam menjawab: saya Jibril, ia ditanya lagi: siapa bersamamamu?, ia menjawab: dia Muhammad Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ia ditanya lagi: apakah ia telah diutus kepada-Nya?, ia berkata: ia telah diutus kepada-Nya, maka pintu akhirnya pintu langit ketiga dibukakan untuk kami, dan tiba-tiba saya bertemu dengan Yusuf alaihissalam, ternyata dia diberi separuh ketampanan seluruh manusia, ia menyambutku serta mendoakan kebaikan untukku, kemudian Buraq membawa kami naik menuju langit keempat, Jibril alaihissalam memohon agar pintu langit ketujuh dibuka, ia ditanya: siapa kamu?, Jibril alaihissalam menjawab: saya Jibril, ia ditanya lagi, siapa bersamamu?, ia menjawab: dia Muhammad, ia ditanya lagi: apakah dia diutus kepada-Nya?, Jibril alaihissalam menjawab: ia diutus kepada-Nya, akhirnya pintu langit keempat dibuka untuk kami, tiba tiba saya bertemu dengan Idris alaihissalam, ia menyambutku serta mendoakan kebaikan untukku, kemudian ia berkata: Allah Azza wa Jalla berfirman, "Dan kami Telah mengangkatnya ke martabat yang Tinggi" (Maryam: 57), kemudian buraq membawa kami naik menuju langit kelima, Jibril Radhiyallahu'anhu memohon agar pintu langit kelima dibuka, ia ditanya: siapa kamu?, Jibril alaihissalam menjawab: saya Jibril, ia ditanya lagi: siapa bersamamu?, ia menjawab: dia Muhammad, ia ditanya lagi: apakah ia diutus kepada-Nya?, Jibril alaihissalam menjawab: dia diutus kepada-Nya, akhirnya pintu langit kelima dibuka untuk kami dan tiba tiba kami bertemu dengan Harun, ia menyambutku serta mendoakan kebaikan untukku, kemudian Buraq membawa kami naik menuju langit yang keenam, Jibril alaihissalam memohon agar pintu langit keenam dibuka, ia ditanya: siapa kamu?, Jibril Radhiyallahu'anhu menjawab: saya Jibril, ia ditanya lagi: siapa bersamamu?, Jibril alaihissalam menjawab: dia Muhammad, ia ditanya lagi: apakah ia diutus kepada-Nya? Jibril alaihissalam menjawab: ia diutus kepada-Nya, maka akhirnya pintu langit keenam dibukakan untuk kami dan tiba-tiba kami bertemu dengan Musa alaihissalam, ia menyambutku serta mendoakan kebaikan untukku, kemudian Buraq membawa kami naik menuju langit ketujuh, Jibril alaihissalam memohon agar pintu langit ketujuh dibuka, maka ia ditanya: siapa kamu? Jibril menjawab: saya Jibril, ia ditanya lagi, siapa bersamamu?, Jibril menjawab: dia Muhammad, ia ditanya lagi apakah ia diutus kepada-Nya?, Jibril menjawab: ia diutus kepada-Nya, akhirnya pintu langit ketujuh dibuka untuk kami, tiba-tiba saya bertemu dengan Ibrahim alaihissalam yang menyandarkan punggungnya di Baitul Makmur, pada setiap harinya tujuh puluh ribu malaikat memasukinya, lalu mereka tidak kembali lagi, yakni setiap hari tujuh puluh ribu malaikat yang masuk adalah pendatang baru, kemudian Buraq tersebut pergi bersamaku menuju sidrotul muntaha yang lebar dedaunannya seperti telinga gajah, dan besar buahnya seperti tempayan besar, tatkala perintah Allah memenuhi sidrotul muntaha, dia berubah dan tidak ada seoarangpun dari mahluk Allah yang bisa menjelaskan sifat-sifat sidratul muntaha karena begitu indahnya, Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: Allah azza wa Jalla memberi wahyu kepadaku serta mewajibkanku shalat lima puluh kali dalam sehari semalam. Lalu saya turun hingga saya bertemu Musa alaihissalam, ia bertanya: apa yang diwajibkan Tuhanmu atas umatmu?. Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: lima puluh kali shalat dalam sehari semalam, kembalilah kepada Tuhanmu dan mohonlah keringanan kepada-Nya karena sesungguhnya umatmu tidak akan mampu melakukan hal itu, dan sesungguhnya saya telah menguji Bani Israil dan mengetahui bagaimana kenyataannya, Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: lalu saya kembali kepada Tuhanku azza wa jalla dan aku berkata: wahai Tuhanku berilah keringanan untuk umatku, maka Dia mengurangi lima shalat, lalu saya turun kepada Musa dan ia bertanya: apakah kamu telah melakukannya?, saya berkata: Tuhanku telah memberikan keringanan dengan mengurangi lima shalat, Musa berkata: umatmu tidak mampu melakukan hal itu, kembalilah kepada Tuhanmu dan mohonlah kepada-Nya keringanan untuk umatmu, saya selalu mondar-mandir antara Tuhanku dengan Musa alaihissalam dan Allah Ta`ala memberi keringanan kepadaku dengan mengurangi lima shalat demi lima shalat secara berurutan hingga Dia berfirman: "Wahai Muhammad sesungguhnya aku tetapkan kepadamu shalat lima waktu dalam sehari semalam yang setiap shalat mempunyai sepuluh derajat, maka yang demikian itu setara lima puluh shalat, dan barangsiapa yang berniat melakukan suatu kebaikan namun ia tidak dapat melaksanakannya maka ditulis satu kebaikan untuknya, dan jika ia melaksanakannya maka ditulis untuknya sepuluh kebaikan, sebaliknya barang siapa yang berniat melakukan suatu kejelekan namun ia tidak melaksanakannya maka tidak ditulis kejelekan atasnya sama sekali, dan jika ia melakukannya, ditulis atasnya satu kejelekan, lalu saya turun hingga saya bertemu dengan Musa alaihissalam, saya memberitahukan kepadanya hal tersebut, ia menegur: kembalilah kepada Tuhanmu dan mohonlah keringanan kepada-Nya untuk umatmu karena sesungguhnya mereka tidak mampu hal tersebut, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: sungguh saya berulang kali kembali kepada Tuhanku hingga saya malu (untuk mohon keringanan kepada-Nya)."
Musnad Ahmad 12048: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit Al-Bunani] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam didatangi Jibril ketika sedang bermain dengan seorang anak laki-laki kecil, lalu Jibril mengambil Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan membaringkan, membelah dan mengambil hatinya, dikeluarkannya segumpal darah dari hati tersebut dan berkata: ini bagian setan darimu. (Anas bin Malik) berkata: lalu hatinya dicuci di bejana emas dengan air zamzam, kemudian dipasang lagi dan dikembalikan tempat semula. (Anas bin Malik) berkata: anak laki-laki kecil itu berlari mengadukan kepada ibunya yaitu tentang teman sesusunya. Malahan mereka berkata: Muhammad dibunuh. (Anas bin Malik) berkata: lalu mereka menemuinya ternyata Muhammad dalam keadaan berubah warnanya (karena ketakutan atau sakit). Anas bin Malik berkata: "Saya bisa melihat bekas jahitan di dadanya."
Musnad Ahmad 12049: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa yaitu at-Thoba'] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ishaq bin Abdillah bin Abi Thalhah] dari [Anas bin Malik], neneknya, alias Mulaikah mengundang Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menyantap masakannya, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menyantapnya, lalu bersabda, "Berdirilah dan saya akan shalat bersama kalian." Anas berkata: "Lalu saya berdiri diatas tikar kami yang menghitam karena lamanya dipakai, kuperciki dengan air dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri padanya, saya dan seorang anak yatim berdiri dibelakangnya, sedang orang yang lemah (wanita yang telah tua) dibelakang kami, lalu shalat dua rakaat lalu pergi."
Musnad Ahmad 12050: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Ishaq bin Abdillah bin Abi Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Mimpi baik orang salih merupakan satu bagian dari empatpuluh enam bagian kenabian."
Musnad Ahmad 12051: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Musa] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Al-Ala`] berkata: kami menemui [Anas bin Malik] setelah zhuhur lalu berdiri dan shalat asar, setelah selesai dari shalatnya, kami teringat bahwa kami telah menyegerakan shalat dari waktunya, lalu Anas bin Malik berkata: saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, itu adalah shalatnya orang munafik. Beliau mengulanginya hingga tiga kali, mereka duduk-duduk sampai matahari menguning yang sama artinya waktu diantara dua tanduk setan, mereka lalu berdiri dan mematuk empat kali (shalat dengan sedemikian cepatnya), tidak ingat kepada Allah dalam shalat tersebut kecuali sedikit saja.
Musnad Ahmad 12052: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah bercerita kepadaku [Malik] dari [Amr, budak al-Muthollib] dari [Anas bin Malik], sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam sampai di Uhud dan berkata: "Ini adalah gunung yang mencintai kami dan kami mencintainya. Ya Allah, sesungguhnya Ibrahim telah menyucikan Makkah, dan sesungguhnya aku menyucikan yang terletak diantara dua gunung."
Musnad Ahmad 12053: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mendatangi rumah Zaid bin Haritsah, dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melihat istrinya (istri Zaid), Zainab, seolah-olah telah digaulinya, digilirnya. Aku (Anas) tidak tahu dari perkataan Hammad atau redaksi hadis, lalu datang Zaid mengadukan istrinya kepada baginda Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Tahanlah istrimu dan bertakwalah pada Allah." (Anas) berkata: lalu turunlah ayat, "Takutlah kepada Allah, namun malah kau sembunyikan dalam jiwamu yang Allah menampakkannya) sampai firmanNya (Kami nikahkan kamu dengannya) alias Zainab.
Musnad Ahmad 12054: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Al-Mubarak] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: seorang laki-laki berkata: Ya Rasulullah, sesungguhnya saya menyukai surat ini, QUL HUWA ALLAHU AHAD, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Rasa sukamu padanya akan memasukkanmu ke dalam surga."
Musnad Ahmad 12055: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Ishaq bin Abdullah] dari pamannya, [Anas] berkata: saya melihat Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam selalu mengikutsertakan shohfah, maka aku tetap menyukainya (shohfah) selamanya.
Musnad Ahmad 12056: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al-Qasim] telah menceritakan kepada kami [al-Mubarak] telah menceritakan kepada kami [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik], sesungguhnya seorang laki-laki berkata pada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, "Saya mencintai si A", maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Kabarkanlah padanya." Dia berkata: "Nggak usah." Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Kabarkanlah ia." (Anas bin Malik) berkata: "Sesudah peristiwa itu, maka dia menemui kawannya, dan berkata: 'demi Allah, sesungguhnya aku sangat mencintaimu karena Allah'. Maka (laki-laki yang dicintai) berkata: "Semoga cintamu padaku menyebabkan Allah mencintai kamu."
Musnad Ahmad 12057: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Fulaih bin Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Abdurrahman At-Taimi] dari [Quraisy] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat bersama kami dalam shalat jumat ketika matahari telah condong.
Musnad Ahmad 12058: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Athiyyah yaitu al-Hakam] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berangkat menuju masjid, yang telah dipenuhi oleh orang Muhajirin dan Anshar. Diantara mereka tidak ada yang mengangkat kepalanya dari duduk bersimpuh selain Abu Bakar dan Umar Radhiyallahu'anhuma, maka beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam tersenyum kepada keduanya dan keduanya membalas senyumnya.
Musnad Ahmad 12059: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir yaitu al-Khozzaz] dari [Tsabit] dari [Anas], sesungguhnya Aswad seorang laki laki yang hobi membersihkan masjid. Selanjutnya ia meninggal dan dikubur tengah malam. Ketika Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam datang ke masjid, beliau diberi kabar kematiannya. Beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam lantas bersabda: "Kunjungilah kuburnya. Dan mereka lakukan. Lantas nabi bersabda: Kuburan ini sarat kegelapan atas penghuninya dan Allah Azza wa Jalla meneranginya karena shalatku atasnya", maka beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mendatangi kuburnya dan shalat karenanya, lalu ada seorang laki laki dari anshor yang berkata: wahai Rasulullah sesungguhnya saudaraku meninggal dan baginda belum menyalatinya, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: mana kuburnya?, ia memberitahukannya hingga beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam pergi mengunjungi bersama orang anshar."
Musnad Ahmad 12060: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud], bapakku berkata dan dia mendikte pada kami yaitu Abu Daud bersama 'Ali bin Al-Madini lalu berkata: [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Tsabit] berkata: saya mendengar [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Setiap penghianat akan memiliki bendera", saya (Anas bin Malik) menyatakan, bahwa beliau bersabda, "Yakni pada hari kiamat nanti."
Musnad Ahmad 12061: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] telah menceritakan kepada kami [Ashim] dari [Hafshah] berkata: "Saya bertanya [Anas bin Malik], apa yang menyebabkan kematian Ibnu Abi Amrah?" orang-orang menjawab: "Karena penyakit Tha'un, lalu Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "(Penyakit) Tha'un adalah syahadah (kematian syahid) bagi setiap muslim."
Musnad Ahmad 12062: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shamad] [bapakku] telah bercerita kepada kami, Telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Jika salah satu kalian mengantuk, padahal dalam keadaan shalat maka berhentilah dan tidurlah sehingga tahu apa yang dibacanya."
Musnad Ahmad 12063: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Tsabit] dari [bapaknya] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepada Abi Thalhah: "Sampaikan salam sejahtera kepada kaummu, karena saya tidak melihat mereka melainkan orang-orang yang menahan diri dari hal hal yang diharamkan, tidak meminta minta manusia, serta orang-orang yang sabar."
Musnad Ahmad 12064: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Tsabit] telah bercerita kepadaku [bapakku] sesungguhnya [Anas] menceritakannya, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam pernah ditemui oleh para wanita, anak-anak dan para pembantu dalam keadaan lapar pada hari pernikahan salah seorang sahabat Anshor, maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) menyampaikan salam sejahtera kepada mereka dan bersabda, "Demi Allah! sesungguhnya saya sangat mencintai kalian."
Musnad Ahmad 12065: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Muhammad] telah bercerita kepadaku [bapakku] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Jika kalian melewati taman-taman surga, nikmatilah", para sahabat bertanya: "Apa yang dimaksud taman-taman surga?", Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Yaitu majlis-majlis dzikir (majlis yang digunakan untuk mendalami agama Allah)."
Musnad Ahmad 12066: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Ammar, yaitu Abu Hasyim pemilik al-baghut] dari [Anas bin Malik] bahwasanya Bilal terlambat dari shalat subuh, maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepadanya: "Apa yang membuat dirimu terlambat?", ia berkata: "Saya melewati Fatimah ketika dia sedang membuat adonan roti sedang anaknya menangis, maka saya berujar: 'jika kamu berkenan, saya menggantikanmu membuat adonan tepung, dan kalaulah kamu mau, saya merawat anakmu, lalu ia (Fathimah) berkata: 'saya lebih santun pada anakku darimu'. Itulah yang membuat saya terlambat', Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam kontan bersabda: "Kamu telah memberikan kasihsayang kepadanya, semoga Allah memberikan kasih sayang-Nya kepadamu."
Musnad Ahmad 12067: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Harb, yaitu Ibnu Syaddad] telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Ubaidullah bin Anas] sesungguhnya Anas menceritakannya, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menjamak antara dua shalat dalam perjalanan, yaitu maghrib dan isyak.
Musnad Ahmad 12068: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Anas], berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam datang, dan tidak ada seorangpun di muka bumi yang lebih kami cintai selainnya, namun kami tidak berdiri untuk menghormatinya karena kami mengetahui ketidaksukaan beliau shallallahu'alaihi wasallam terhadap perlakuan itu.
Musnad Ahmad 12069: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Abu at-Tayyah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Diantara syarat terjadinya hari kiamat yaitu: ilmu diangkat, kebodohan merajalela, arak diminum dan zina dilakukan dengan terang-terangan."
Musnad Ahmad 12070: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [al-Hakam bin Athiyyah] telah menceritakan kepada kami [Abu al-Mukhois] dari [Anas bin Malik] berkata: para sahabat Radhiyallahu'anhum berkata: "Wahai Rasulullah sesungguhnya pembantumu yang bernama si A mati syahid." Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menyangkal pernyataan itu dengan bersabda: "Sekali-kali ia tidak mati syahid, karena saya melihatnya memakai baju mantel yang dicurinya. (yakni mantel dari harta ghanimah yang dia ambil sebelum dibagikan oleh seorang imam) pada hari ini dan itu."
Musnad Ahmad 12071: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad bin Abdul Warits] telah menceritakan kepada kami [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Nafi' Abu Gholib Al-Bahili] melihat [Anas bin Malik] berkata: kata Al-'Ala' bin Ziyad Al-'Adawi, "Wahai Abu Hamzah, berapa umur Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam saat di utus (menjadi nabi) ", dia menjawab, 'empat puluh tahun'. Dia (Al-'Ala' bin Ziyad Al-'Adawi) berkata: "Lalu bagaimana setelahnya." Dia berkata: "Beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam tinggal di Makkah selama sepuluh tahun, di Madinah sepuluh tahun, hingga genap enam puluh tahun. Lalu Allah Azza wa Jalla mencabut (nyawa) nya." Dia (Al-'Ala' bin Ziyad Al-'Adawi) berkata: "Bagaimana sosok perilakunya?." Dia menjawab, "Beliau adalah orang sangat muda, yang terbaik, teragung dan terindah." Dia (Al-'Ala') bertanya, "Wahai Abu Hamzah, apakah anda berperang bersama Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam." Dia menjawab, "Ya, saya bersamanya pada perang Hunain, orang-orang musrik berangkat dengan jumlah yang sangat banyak dan menyerang kami habis-habisan hingga kami bisa melihat kuda perang kami berlarian terbirit-birit dibelakang kami. Dari orang musyrik ada orang yang begitu gencar memporak-porandakan dan menghancurkan kami." Maka ketika Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam melihat kejadian itu, beliau turun dan Allah Azza wa Jalla memporakporandakan mereka sehingga kabur. Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri ketika melihat kemenangan, lantas para tawanan diseret menemui beliau, seorang demi seorang dan saling berbaiat kepada Islam. Salah seorang sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata: "Saya bernadzar seandainya didatangkan pada hari ini laki-laki yang memporakporandakan kami, akan saya penggal lehernya." Maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam terdiam. Lalu diseretlah seorang tawanan. Namun begitu ia melihat Nabi, ia mengatakan "Wahai Nabi Allah, saya bertaubat kepada Allah, Wahai Nabi Allah, saya bertaubat pada Allah", maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menahannya, dan tidak menerima baiatnya sehingga yang lain melaksanakan nadzarnya. Dia (Al-'Ala') berkata: "Maka si sahabat itu mengamat-amati Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam agar memerintahkan membunuhnya", namun ketika dia melihat Nabi tidak melakukannya, dia mendatanginya dan berkata: "Wahai Nabi Allah, penuhilah nadzarku." Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menjawab: "Saya tidak berbuat apa-apa terhadapnya sejak hari ini selain dengan maksud agar engkau penuhi nazdarmu." Dan (Al-'Ala') berkata: "Wahai Nabi Allah, kenapa anda tidak memberiku isyarat." Nabi menjawab, "Sesungguhnya tidak boleh bagi seorang nabi untuk memberi isyarat."
Musnad Ahmad 12072: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] dari [Anas] berkata: "Ketika kami bersama Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam di sebuah kebun kurma milik Abu Thalhah, Beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam pergi untuk buang hajat", (Anas bin Malik) berkata: "Sedangkan Bilal berjalan dibelakangnya sebagai penghormatan kepada Nabi Allah Shallallahu'alaihi wasallam dari pada berjalan di sebelahnya. Kemudian Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam melewati sebuah kuburan dan berhenti hingga Bilal mendekatinya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Celaka kamu wahai Bilal, apakah kamu tidak mendengar sama sekali dari apa yang saya dengar?", (Bilal) menjawab, "Saya tidak mendengar apapun." Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Penghuni kubur ini tengah disiksa", (Anas bin Malik) berkata: "Ditanyakan kepada beliau perihal penghuni kubur tersebut, dan didapatkan ternyata dia seorang yahudi."
Musnad Ahmad 12073: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah bercerita kepadaku [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Anas] berkata: sesungguhnya Aisyah memiliki kelambu penutup tebal berwarna dan bergambar yang ia gunakan untuk menutupi samping rumahnya, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Singkirkan kelambu penutupmu ini dariku karena sesungguhnya itu menggangguku dalam shalat."
Musnad Ahmad 12074: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah bercerita kepadaku [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Abdul aziz] berkata: saya menemui [Anas bin Malik] bersama Tsabit lalu Tsabit berkata kepadanya: sesungguhnya saya merasa sakit, maka Anas bin Malik menawarkan diri: maukah kamu saya ruqyah dengan ruqyah Abul Qosim Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam?, (Tsabit) berkata: tentu, (Anas bin Malik) berkata: "Ucapkan: ALLAHUMMA ROBBAN NAASI MUDZHIBAL BA`SI ISYFI ANTASY SYAAFII LAA SYAAFIYA ILLAA ANTA ISYFI SYIFAA`AN LAA YUGHOODIRU SAQOMAN (Ya Allah tuhan manusia, yang menghilangkan segala penyakit, sembuhkanlah, karena Engkaulah yang Maha Menyembuhkan, tiada penyembuh selain Engkau, sembuhkanlah dengan kesembuhan yang tidak menyisakan penyakit lagi)."
Musnad Ahmad 12075: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah bercerita kepadaku [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Sinan Abu Rabi'ah] telah menceritakan kepada kami [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Jikalau orang yang meninggalkan shalat isyak dan shalat subuh secara berjamaah mengetahui pahala yang terdapat pada keduanya, niscaya mereka akan mendatanginya meskipun dengan merangkak."
Musnad Ahmad 12076: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah bercerita kepadaku [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Sinan] telah menceritakan kepada kami [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengambil sebatang dahan kemudian mengibaskannya dari daunnya dan tidak rontok, kemudian (Beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) mengibaskannya kembali hingga daun daunnya rontok, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Sesungguhnya 'subhaanAllah wal hamdu lillaah wa laa ilaaha illa Allah wa Allahu akbar' merontokkan dosa-dosa sebagaimana sebatang pohon yang merontokkan daunnya."
Musnad Ahmad 12077: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik An-Numairi] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Tiada seorang muslim yang ditinggal pergi mati oleh tiga anaknya yang belum balig melainkan Allah Azza wa Jalla memasukkan kedua orang tuanya ke surga karena kurnia rahmat-Nya kepada mereka."
Musnad Ahmad 12078: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] dan [Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Yang pertama kali dikenakan perhiasan api neraka adalah iblis, kemudian diletakkan pada alisnya, lantas ia diseret ke belakang yang diikuti para keturunannya dengan berteriak-teriak: 'Alangkah celakanya saya', dan merekapun berseru: 'alangkah celakanya kami'", Abdus Shomad berkata (dalam riwayatnya): 'ia mengatakannya dua kali hingga ia berdiri di atas neraka dan berkata: 'alangkah celakanya diriku", dan mereka berkata: 'alangkah celakanya kami', lalu dikatakan kepada mereka: "Jangan kalian mengharapkan satu kebinasaan saja, melainkan harapkanlah kebinasaan yang banyak (Al Furqon: 14). Affan berkata dalam riwayatnya: para keturunannya berada di belakang mereka sembari mengatakan: 'alangkah celakanya mereka', Affan berkata dalam riwayatnya: 'duhai celaka dua alisnya'.
Musnad Ahmad 12079: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] dan [Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ayyub] dari [Abi Qilabah] dari [Anas] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Tidak terjadi hari kiamat sehingga orang membanggakan diri di masjid."
Musnad Ahmad 12080: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] dan [Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata pada perang Uhud, "Ya Allah, duhai kiranya Engkau tak lagi menghendaki disembah diatas bumi."
Musnad Ahmad 12081: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Tatkala Allah mencipta Adam, Dia meninggalkannya dengan sekehendak-Nya, iblis kemudian datang mengitarinya seraya mengamatinya, dan ketika ia melihat bahwa Adam adalah makhluk yang memiliki rongga ia mengerti bahwa Adam adalah makhluk yang tidak bisa mengendalikan diri."
Musnad Ahmad 12082: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: orang-orang Habasyah melompat dan menari-nari di depan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam seraya mengucapkan: 'Muhammad hamba yang shaleh', maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Apa yang mereka katakan?." Mereka menjawab: "Orang-orang Habasyah tersebut berkata: 'Muhammad seorang hamba yang shaleh'.
Musnad Ahmad 12083: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Penduduk surga memasuki surga, dan surga masih tersisa sesuai kehendakNya Azza wa Jalla, maka Allah menciptakan mahluk lagi sampai memenuhinya."
Musnad Ahmad 12084: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Saya diberi telaga al-kautsar, yaitu sungai yang mengalir sebagaimana sungai dibumi, kedua tepinya dipenuhi permata dan tidak tipis, lalu saya pukul dengan tanganku sampai pada tanahnya, ternyata isinya adalah minyak kasturi yang sangat harum dan kerikilnya adalah dari permata."
Musnad Ahmad 12085: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menemui seorang laki laki bani Najjar yang menjenguknya, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepadanya: "Wahai paman (dari ibu) katakanlah: LAA ILAAHA ILLA LLAH", ia berkata kepada beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam: " paman dari ibukah ataukah paman dari ayah?", Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepadanya: "Tidak dari ayah, akan tetapi paman dari ibu", lalu ia tanyakan kepada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam: "Adakah ucapan LAA ILAAHA ILLA ALLAH itu lebih baik bagiku?", Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Tentu."
Musnad Ahmad 12086: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mendengar sebuah suara lalu bertanya: "Apa ini?", orang-orang berkata: "Mereka sedang menyetek pohon kurma", Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam lantas bersabda: "Kalau saja mereka meninggalkan hal tersebu talias tidak menyetek niscaya lebih baik", lalu mereka tidak lagi menyetek hingga menghasilkan kurma yang jelek, Kontan Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bertanya: "Nasib apa yang menimpa kalian?", mereka menjawab: "Mereka meninggalkan stek karena mengikuti apa yang Tuan katakan", maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Jika ada sesuatu yang berkaitan dengan urusan dunia,, maka kalian lebih tahu tentangnya, sebaliknya jika berkaitan dengan urusan agama, maka kembalilah kepadaku."
Musnad Ahmad 12087: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mempersaudarakan Abu Ubaidah bin Al-Jarrah dengan Abu Thalhah Radhiyallahu'anhum.
Musnad Ahmad 12088: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman, yaitu Ibnu Katsir] telah menceritakan kepada kami ['Abdul Hamid] dari [Anas] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam suka buah raikhan (bunga yang buahnya manis dan harum baunya) dan makanan yang paling beliau sukai adalah ad-duba' (tumbuhan sejenis labu).
Musnad Ahmad 12089: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami [Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat dan membaca surat yang ringan karena ada wanita dan tangisan bayi.
Musnad Ahmad 12090: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Sulaiman] berkata: saya telah mendengar [Malik bin Anas] dari [Ishaq bin Abdillah bin Abi Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: "Saya berjalan bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan ketika itu Beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam memakai selimut Najran yang tebal ujungnya, lalu ada seorang badwi yang menjumpai beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam. Kontan ditariknya Rasulullah dengan kuat hingga saya melihat permukaan leher beliau berbekas lantaran ujung selimut akibat tarikan si badwi yang kasar. Badwi tersebut berkata: "Wahai Muhammad berikan kepadaku dari harta yang diberikan Allah padamu", maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) menoleh kepadanya diiringi senyum serta menyuruh salah seorang sahabat untuk memberi suatu hadiah untuknya."
Musnad Ahmad 12091: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin Ayyub al-Ghafiqi] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu 'Abdillah Al-Asadi] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Berhati-hatilah kalian dari doa orang teraniaya meskipun kafir, karena doa yang diucapkannya tiada penghalang."
Musnad Ahmad 12092: masih melalui jalur periwayatan yang sama dari [Anas bin Malik] Dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Tinggalkanlah sesuatu yang meragukanmu menuju sesuatu yang tidak meragukan."
Musnad Ahmad 12093: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik], ada seorang laki laki yang bertanya: "Wahai Muhammad, wahai tuan kami dan anaknya tuan kami, dan sebaik-baik dari kami dan anak dari sebaik-baik kami", maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Wahai manusia, bertakwalah kalian kepada Allah, dan janganlah kalian tertipu tipu daya setan, saya Muhammad bin Abdullah, hamba Allah dan Rasul-Nya. Demi Allah, saya tidak senang kalian mengangkat diriku lebih diatas derajat yang telah Allah 'azza wajalla berikan kepadaku."
Musnad Ahmad 12094: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam apabila hendak tidur di ranjangnya, berdo'a: "ALHAMDULILLAAHIL LADZII ATH`AMANAA WAKAFAANAA WA AAWAANAA WAKAM MIMMAN LAA KAAFIYA LAHU WA LAA MU`WIYA (Segala puji bagi Allah yang memberi kami makan, memberi kami minum, dan memberi kecukupan untuk kami serta memberi tempat tinggal kepada kami, berapa banyak orang yang tidak memiliki pemberi kecukupan kepadanya serta pemberi tempat tinggal)."
Musnad Ahmad 12095: Telah menceritakan kepada kami [Hasan, yaitu bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berada di atas keledai putih berbintik hitam, lalu beliau melewati suatu kebun bani Najjar, dan beliau melihat sebuah kuburan yang penghuninya sedang disiksa. Kontan keledai tadi memutar dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Kalau saja aku tidak khawatir kalian tidak saling mengubur, maka aku meminta Allah 'azza wajalla agar memperdengarkan siksa kubur."
Musnad Ahmad 12096: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam pernah meminta hujan dengan mengangkat kedua-telapak tangannya ke langit.
Musnad Ahmad 12097: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Humaid] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Berjihadlah menghadapi orang-orang musyrik dengan lisan, jiwa, harta dan tangan kalian."
Musnad Ahmad 12098: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Berperang di jalan Allah (baik di pagi ataupun sore hari, lebih baik daripada dunia seisinya, dan tali busur salah seorang di surga itu lebih baik daripada dunia seisinya."
Musnad Ahmad 12099: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Tidak ada jiwa yang mati disisi Allah yang lebih baik dan menyenangkan untuk dikembalikan kedunia lagi, kecuali orang yang mati syahid. Sebab orang yang syahid sangat senang jika dikembalikan lagi ke dunia lalu terbunuh karena melihat keutamaan kesyahidan."
Musnad Ahmad 12100: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Baitul Makmur di langit ketujuh, setiap hari dimasuki oleh tujuhpuluh ribu malaikat dan mereka tidak keluar lagi'.
Musnad Ahmad 12101: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Surga dilingkupi oleh hal-hal yang tidak menyenangkan (ujian di dunia), sedangkan neraka dilingkupi dengan syahwat (kesenangan-kesenangan)."
Musnad Ahmad 12102: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, ""Yang pertama kali dikenakan perhiasan api neraka adalah iblis, kemudian diletakkan pada alisnya, kemudian ia diseret ke belakang dengan diikuti para keturunannya, ia menyeru: 'Alangkah celakanya saya', dan mereka menyeru: 'alangkah celakanya kami'", Abdus Shomad berkata (dalam riwayatnya): 'ia mengatakannya dua kali hingga ia berdiri di atas neraka dan berkata: 'alangkah celakanya diriku", dan mereka berkata: 'alangkah celakanya kami', lalu mereka diseru: (akan diserukan kepada mereka): "Jangan kalian mengharapkan satu kebinasaan, melainkan harapkanlah kebinasaan yang banyak (Al Furqon: 14).
Musnad Ahmad 12103: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dan [Yunus bin Ubaid] dan [Humaid] dari [Anas, yaitu bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: " Yang dinamakan mukmin adalah yang manusia merasa aman dari gangguannya, sedang yang dinamakan muslim adalah yang kqum muslimin merasa selamat dari lisan dan tangannya. Dan muhajir adalah yang berhijrah dari kejelekan. Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidak masuk surga seorang hamba yang tetangganya merasa tidak aman dari tingkah buruknya." Telah menceritakan kepada kami [Affan] telah berbicara kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dan [Yunus] dan [Humaid] dari [Al Hasan] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Seorang mukmin adalah yang manusia merasa aman daripadanya...", lalu ia menyebutkan hadits yang sama.
Musnad Ahmad 12104: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menjenguk salah seorang lelaki Anshar, lalu bersabda, "Wahai paman (dari ibu)!, bacalah LAA ILAHA ILLA ALLAH, lantas dia menanyakan apakah paman dari pihak ibu ataukah pihak ayah? Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepadanya: "Tidak, akan tetapi paman dari ibu", lalu dia bertanya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam: "Apa ucapan LAA ILAAHA ILLA ALLAH itu lebih baik bagiku?", Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Tentu."
Musnad Ahmad 12105: Telah menceritakan kepada kami ['Abdul Wahab] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Nabi Allah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Tidak ada 'adwa (keyakinan bahwa penyakit menular secara sendirian tanpa campur tangan Allah), tidak ada thiyarah (kekhawatiran karena melihat suatu burung sehingga tidak jadi melakukan amal), dan saya begitu kagum terhadap al-fa'lu", mereka bertanya, "Wahai Nabi Allah, apakah al-fa'lu itu?" Beliau menjawab, "Kalimat yang baik."
Musnad Ahmad 12106: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari ['Amr bin Amir al-Ansori] dari [Anas bin Malik] berkata: kami menanyakannya tentang wudlu pada tiap kali shalat, maka dia (Anas bin Malik) menjawab, "Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berwudlu tiap kali hendak shalat, sedangkan kami shalat beberapa kali dengan sekali bersuci."
Musnad Ahmad 12107: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Sukain] berkata: [bapakku] menyebutkan hal itu dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Anak adam tidak mendapatkan keadaan yang sangat (menyusahkan) sejak Allah menciptkannya lebih dari sebuah kematian. Kemudian kematian itu lebih ringan daripada segala kejadian sesudahnya."
Musnad Ahmad 12108: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal Ar-Rasibi] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam sangat jarang menyampaikan kepada kami kecuali perkataan 'tidak ada iman bagi orang yang tidak menunaikan amanah, dan tidak ada agama bagi yang tidak menepati janji.
Musnad Ahmad 12109: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [al-Muhtar bin Fulful], berkata: saya telah bertanya pada [Anas] tentang bejana perasan (kurma), maka (Anas) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melarang dari yang telah diisi sesuatu. (Anas) berkata: dan Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata padaku, "Itu adalah bejana (untuk ter)."
Musnad Ahmad 12110: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [al-Muhtar bin Fulful], sesungguhnya [Anas bin Malik] telah bercerita kepada mereka, berkata: Rasulullah bersabda, "Saya adalah imam bagi kalian, maka jangan kalian mendahuluiku dalam ruku', sujud, dan berdiri, karena saya melihat kalian dari depanku dan dari belakangku. Demi yang jiwa Muhammad berada di tanganNya, seandainya kalian melihat apa yang ku lihat, maka kalian pasti akan sedikit tertawa dan banyak menangis." Mereka berkata: "Wahai Rasulullah, apa yang anda lihat?." Dia (Rasulullah) bersabda, "Saya melihat syurga dan neraka."
Musnad Ahmad 12111: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsumamah] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menemui para sahabat untuk melaksanakan tarawih Ramadlan, lalu Nabi meringankan shalat bersama mereka, lalu beliau masuk rumahnya, dan melamakan shalatnya, lalu datang lagi dan meringankan shalat bersama mereka. Lalu masuk rumahnya dan memanjangkannya, ketika pagi hari kami bertanya, "Wahai Nabi Allah tadi malam kami kami menunggu-nunggu anda untuk mendirikan shalat, lalu anda keluar menemui kami dan anda meringankan shalatnya, lalu anda masuk rumah dan memanjangkannya", beliau bersabda, "Ini kulakukan karena mempertimbangkan kalian."
Musnad Ahmad 12112: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: ada sebatang pohon pada suatu jalan yang mengganggu manusia. Seorang laki-laki mendatanginya dan menyingkirkannya dari jalan itu. kata (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu, Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam lantas bersabda: "Sungguh saya melihat orang itu membolak-balikkan badannya di bawah naungan pohon tersebut di surga."
Musnad Ahmad 12113: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah memberitakan kepada kami [Ja'far yaitu al-Ahmar] dari [Atha' bin as-Sa'ib] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Rapatkan barisan-barisan shalat kalian, karena setan berdiri di barisan yang lowong."
Musnad Ahmad 12114: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin Amir] telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Zaid] dari [Salm al-Alawi], dia mendengar [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam didatangi seorang laki-laki yang memakai pakaian kuning (karena dicelup), dan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) membencinya, tatkala laki-laki tersebut berdiri, Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepada sebagian sahabatnya, "Kalau saja ada diantara kalian yang memerintahkan agar meninggalkan pakaian itu. Nabi mengulanginya dua atau tiga kali. Anas berkata: "Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam sangat jarang menemui seseorang dengan wajah yang terlihat tak disukainya."
Musnad Ahmad 12115: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] telah menceritakan kepada kami [Umarah as-Shoidalani] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Ada seorang pengemis yang datang menemui Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam. Rasulullah shallallahu'alaihi wa Sallam menyuruh agar diberi kurma. Namun ia tidak mengambilnya bahkan bermasam muka, (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu berkata: lalu pengemis lain datang kepada beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam juga menyuruh agar diberi kurma, (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu berkata: si pengemis mengatakan: "Subhanallah! dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam hanyalah sekedar kurma?." (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu berkata: kontan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berujar kepada pembantunya: temuilah Ummu Salamah dan berilah pengemis ini empat puluh dirham dari yang dipunyainya."
Musnad Ahmad 12116: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] telah menceritakan kepada kami [al-Hasan bin Salih] dari [Kholid bin al-Fauz] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Ketahuilah sesungguhnya arak Muzaat itu haram." Dan Muzzat adalah arak yang dioplos dari kurma muda dan kurma matang.
Musnad Ahmad 12117: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Humaid] berkata: saya melihat disamping [Anas] suatu bejana milik nabi, yang isinya rantai emas campuran perak. Dan Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari ['Ashim] dengan redaksi semisal.
Musnad Ahmad 12118: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al-Qasim] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Jasr] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Beruntunglah orang yang beriman kepadaku dan melihatku (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengucapkannya sekali) dan beruntung pula orang yang beriman kepadaku meskipun tidak melihatku (Dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengucapkannya tujuh kali)."
Musnad Ahmad 12119: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al-Qasim] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Jasr] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Saya berharap untuk bertemu dengan saudara saudaraku", (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu berkata: para sahabat Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata: bukankah kami adalah saudara-saudara Tuan?, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Kalian adalah sahabatku, sedang yang dinamakan ikhwanku adalah mereka yang beriman kepadaku walau tidak melihatku ".
Musnad Ahmad 12120: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr Abu Wahab] telah menceritakan kepada kami [Sinan bin Rabi'ah] dari Al Hadlromi dari Anas bin Malik, bahwa, Ada seorang wanita menemui Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam dan berujar: "Wahai Rasulullah, saya memiliki seorang anak perempuan begini dan begitu, dengan menyebutkan kelebihan dan kecantikannya, maka saya memberikannya kepadamu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Saya terima dia." Maka wanita tersebut masih memuji anaknya hingga ia menyebut bahwa anaknya tidak pernah pusing dan tidak pernah pula mengeluh sakit sama sekali, maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Saya tidak butuh anak perempuanmu."
Musnad Ahmad 12121: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Bakr bin Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam] dari [Wafa' Al-Khaulani] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, beliau menemui kami dan bersabda, "Diantara kalian ada orang yang terbaik (yaitu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam), kalian membaca kitab Allah Azza wa Jalla, diantara kalian ada yang berkulit merah, berkulit putih, orang arab dan non arab, akan datang sebuah zaman, mereka pandai membaca Al Qur`an sebagaimana mereka meneguk segelas air. Mereka mempercepat upah mereka (di dunia) namun mereka tidak mendapatkannya kelak (di akhirat)."
Musnad Ahmad 12122: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ayyub] dari [Humaid] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Besok akan datang kaum yang mereka sangat kuat hatinya terhadap Islam daripada kalian." Maka orang-orang Asy'ariyin datang, diantara mereka terdapat Abu Musa al-Asy'ari, tatkala mendekati Madinah, mereka langsung menyanyikan: 'Besok kita menjumpai yang kita cintai, Muhammad dan kelompoknya', tatkala nabi dan sahabatnya tiba, mereka saling berjabatan tangan dan merekalah manusia pertama-tama melakukan jabat tangan.
Musnad Ahmad 12123: Telah menceritakan kepada kami al-Hakam bin Musa, Abu Abdurrahman 'Abdullah berkata: dan saya mendengarnya dari al-Hakam bin Musa telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Rijal] dari [Nubaith bin 'Umar] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Barangsiapa yang shalat di masjidku empat puluh kali dengan tanpa ketinggalan satu shalat pun maka ia ditetapkan bebas dari api neraka dan selamat dari siksa serta bebas dari kenifakan ".
Musnad Ahmad 12124: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] dan [Husain bin Muhammad] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Isra'il] dari [Abi Ishaq] dari [Buraid bin Abi Maryam] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Sesungguhnya do'a antara azan dan iqomah tidak ditolak, maka berdo'alah kalian."
Musnad Ahmad 12125: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Yunus, yaitu Ibnu Abu Ishaq] dari [Buraid bin Abu Maryam] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Tidak ada seorang muslim yang memohon surga kepada Allah 'azza wajalla tiga kali melainkan surga berkata: ya Allah masukkanlah dia ke dalam surga, dan tidak ada seorang muslim yang memohon dibebaskan dari api neraka tiga kali melainkan neraka berkata: ya Allah bebaskanlah dia dari api neraka ".
Musnad Ahmad 12126: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Jabir] dari [Khaitsamah] dari [Anas bin Malik] berkata: saya besama Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menjenguk Zaid bin Arqom yang sakit kedua matanya, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepada Zaid: wahai Zaid, jika kedua matamu masih sakit seperti ini apa yang kamu lakukan?, ia berkata: saya bersabar dan mengharapkan pahala dari Allah, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Jika matamu masih sakit seperti itu kemudian kamu sabar dan berharap pahala dari Allah niscaya kamu akan bertemu dengan Allah dalam keadaan tanpa dosa.".
Musnad Ahmad 12127: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Sulaiman] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mendengar tangisan bayi bersama ibunya saat shalat, maka beliau membaca surat yang ringan. Ja'far berkata: atau dengan surat pendek.
Musnad Ahmad 12128: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Muslim yaitu Ibnu Kholid] dari [Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Husain Al-Makki, Al-Muqri'] dari [Anas bin Malik] bahwasanya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata: "Barangsiapa berkehendak agar Allah meluaskan rizkinya dan memanjangkan umurnya, hendaklah ia menyambung silaturahmi."
Musnad Ahmad 12129: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Risydin] berkata: telah bercerita kepadaku [Amr bin al-Harits] dari [Bukair] dari [al-Dhohak al-Qurasyi] dari [Anas bin Malik] berkata: dalam sebuah perjalanan saya melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melakukan shalat sunat dluha sebanyak delapan rekaat, tatkala sudah selesai nabi berkata: aku shalat antara berharap dan cemas, aku meminta pada rabKu 'azza wajalla tiga hal, Dia mengabulkan dua permintaan dan menolak ketiganya, aku meminta agar umat tidak ditimpa dengan bencana menahun dan tidak dikuasai musuh, dan Allah mengabulkannya, lalu aku meminta untuk tidak terjadi perpecahan di kalangan umatku, dan Allah menolaknya.
Musnad Ahmad 12130: Telah menceritakan kepada kami [Husain] dan [Kholaf bin Al-Walid] berkata: Telah menceritakan kepada kami [al-Mubarak] berkata: telah bercerita kepadaku [Tsabit al-Bunani] telah mengabarkan kepadaku [Anas bin Malik], ada seorang laki-laki berkata pada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam "Saya mencintai fulan karena Allah", maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Apa telah kau kabarkan padanya?." Dia berkata: "Tidak." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Kabarkanlah kepadanya." (laki-laki tadi) berkata: "ketahuilah kawan, aku mencintaimu karena Allah." (Anas bin Malik) berkata: lalu kawannya membalas, "Semoga cintamu padaku menyebabkan (Allah) mencintai kamu." Dan Khalaf berkata dalam haditsnya, "lalu laki-laki itu menemuinya."
Musnad Ahmad 12131: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] dan [Mu'ammal] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Qatadah] dan [Tsabit al- Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: pernah terjadi pada masa Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam harga barang manjadi mahal, sehingga orang-orang berkata: wahai Rasulullah! tetapkanlah harga, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah Sang Maha pencipta, yang Maha menggenggam dan yang melapangkan serta hanyalah Dia yang Maha penentu harga, dan saya berharap bertemu Allah dalam keadaan tidak ada seorang pun yang menuntutku atas kezaliman yang saya perbuat kepadanya baik hak darah maupun harta."
Musnad Ahmad 12132: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] dan [Yunus bin Muhammad] berkata: Telah menceritakan kepada kami Hammad dari [Tsabit al- Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam pernah bersama seorang istrinya, dan lewatlah seorang laki-laki dan bersabda, "Wahai fulan ini istriku." Si laki-laki terus berkata: "Wahai Rasulullah, apa yang saya kira, kalau itu bukanlah adalah anda." Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, " Sesungguhnya setan dalam tubuh anak adam mengikuti aliran darah."
Musnad Ahmad 12133: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad al-Burjumi] berkata: saya telah mendengar [Tsabit al-Bunani] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Barang siapa memiliki tiga anak atau tiga saudara perempuan yang bertakwa kepada Allah 'azza wajalla, dan ia memberi nafkah dan mendidik mereka, maka dia berada bersamaku di surga seperti ini", dan beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mendemontrasikan dengan keempat jarinya.
Musnad Ahmad 12134: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Harb bin Maimun] dari [An-Nadhr bin Anas] dari Anas dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, bersabda, " Ya Allah, ampunilah kaum anshar dan anak-anak mereka, istri-istri mereka. Kaum anshar adalah teman dekatku dan tempat yang aku percaya. Seandainya orang-orang menaiki jalan di suatu gunung dan anshar di jalan yang lain, saya mengambil jalan yang dilewati anshar. Kalaulah tidak ada hijrah, aku dari golongan anshar."
Musnad Ahmad 12135: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Harb] dari [An-Nadhr bin Anas] dari Anas berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Allah 'azza wajalla berfirman, 'Jika Aku mengambil penglihatan hambaKu, dan dia bersabar dan mengharap ganjaran-Ku, maka ganti baginya surga'."
Musnad Ahmad 12136: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Harb] berkata: saya telah mendengar ['Imran] yang buta berkata: saya mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla ketika menciptakan penyakit, juga menciptakan obat, maka berobatlah kalian."
Musnad Ahmad 12137: Telah menceritakan kepada kami [Muawiyah bin 'Amr] telah menceritakan kepada kami [Zaidah] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdurrahman bin Ma'mar] berkata: saya mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Keutamaan Aisyah atas para wanita seperti keutamaan tsarid atas semua makanan.".
Musnad Ahmad 12138: Telah menceritakan kepada kami [Kholaf bin Walid] telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] dari [ar-Rabi'] dari [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melarang mencampur kurma kering dengan kurma basah, juga kurma basah dengan kurma yang belum matang (untuk dijadikan arak)."
Musnad Ahmad 12139: Telah menceritakan kepada kami [Haitsam bin Kharijah] telah menceritakan kepada kami [Risydin bin Sa'd] dari [Abdullah bin Al-Walid] dari [Abu Hafs] menceritakannya, mendengar [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Permisalan para ulama` di bumi seperti bintang-bintang di langit, digunakan sebagai petunjuk dalam kegelapan daratan dan lautan. Jika bintang-bintang itu hilang, dikhawatirkan orang-orang yang mencari petunjuk menjadi sesat."
Musnad Ahmad 12140: Telah menceritakan kepada kami [Abdushomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam rambutnya tidak sampai melebihi kedua telinganya.
Musnad Ahmad 12141: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ayyub] dari [Humaid] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Berperang dijalan Allah (dipagi hari atau sorenya), lebih baik daripada dunia seisinya."
Musnad Ahmad 12142: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menghabarkan kepada kami [Yahya bin Ayyub] dari [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Tempat seluas tali busur salah seorang kalian di surga, itu lebih baik daripada dunia seisinya, seandainya salah satu bidadari surga turun ke bumi, maka akan memenuhinya dengan bau kasturi dan bau harum, dan mahkota yang ada dikepalanya lebih baik daripada dunia seisinya."
Musnad Ahmad 12143: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Mahdi] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Ghailan bin Jarir] dari [Anas bin Malik] berkata: "Kalian akan mengerjakan amalan yang kalian anggap di mata kalian begitu kecil dari pada sehelai rambut, padahal kami menganggapnya pada masa Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam termasuk dosa besar ".
Musnad Ahmad 12144: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abdurrahman, yang tuli] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengutus pada Umar bin Khatab dengan membawa selendang dan Umar berkata: "Wahai Rasulullah, anda mengirimkannya padaku dan anda telah mengomentarinya." Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata: "Saya tidak mengirimkannya padamu agar dipakai, tapi saya mengirimnya agar kau manfaatkan barangnya atau kau jual".
Musnad Ahmad 12145: Telah menceritakan kepada kami [Arim] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir bin Sulaiman] berkata: saya telah mendengar [bapakku] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], pernah diceritakan kepadanya, bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda pada Mu'adz, "Barangsiapa yang bertemu Allah dengan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatupun, ia masuk surga." Berkata (Mu'adz), "Wahai Nabi Allah, bagaimana kalau saya beritahukan kepada orang-orang." Bersabda Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, "Jangan! aku takut jangan-jangan mereka terlalu pasrah dengan ucapanku " atau kurang lebih demikian.
Musnad Ahmad 12146: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: saya telah mendengar [bapakku] bercerita bahwa [Anas bin Malik] berkata: pernah Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam diberi berita: temuilah Abdullah bin Ubay, kontan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berangkat dengan menunggangi seekor keledai dan kaum muslimin pergi dengan berjalan kaki. Ternyata Abdullah bin Ubay telah berada pada sebuah bumi yang lapang. Tatkala Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berusaha menemuinya, ia berkata: menjauhlah dariku, demi Allah bau busuk keledaimu menggangguku. Kontan seorang laki laki anshar berkata: demi Allah, keledai Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam lebih wangi dari pada dirimu. Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu berkata: maka ada seorang laki laki dari kaum Abdullah yang marah, hingga kedua laki laki tersebut bertengkar, terjadi baku hantam dengan menggunakan pelepah kurma dan tangan serta sandal, hingga kami memperoleh berita bahwa karena kasus tersebut turun sebuah ayat: kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang hendaklah kamu damaikan antara keduanya!.
Musnad Ahmad 12147: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir bin Sulaiman al-Taimi] berkata: saya telah mendengar [bapakku] berkata: Telah menceritakan kepada kami [As-Sumaith al-Sadusi] dari [Anas bin Malik] berkata: kami membebaskan Makkah, lalu kami berperang Hunain. Orang-orang musyrik datang dengan pasukan terbaiknya yang saya lihat, atau kalian lihat. Barisan berkuda, barisan pembunuh, lalu barisan para wanita di belakang mereka, diikuti kambing-kambing mereka. (Anas bin Malik) berkata: "Jumlah kami banyak, sampai enam ribu. Disamping kami pasukan Khalid bin Walid." Kata (Anas bin Malik), "Kuda kami berlindung di belakang kami." Kata (Anas bin Malik), kami tidak menetap berlama-lama agar tidak terketahui bekal kami, orang-orang badui dan sebagian orang kabur. Kata (Anas bin Malik), Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memanggil, " Kemari wahai muhajirin, kemari hai muhajirin, "lalu bersabda, "Kemari hai orang anshar, kemari hai orang anshar?." Kata Anas, ini adalah hadits yang tidak jelas. (Anas bin Malik) berkata: kami datang wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam. (Anas bin Malik) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam maju dan demi Allah kami tidak menjemput musuh sampai Allah memporakporandakan mereka. (Anas bin Malik) berkata: kami kumpulkan ghanimah dan menuju Thaif, kami kepung musuh selama empat puluh malam, lalu kembali ke Makkah. Kata (Anas bin Malik), kami singgah, dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mulai membagi untuk tiap orang seratus bagian, satu orang seratus bagian. Kata (Anas bin Malik), lalu orang-orang anshar mengadakan kasak-kusuk, bagaimana orang yang ikut perang bersama Nabi, Nabi malah tidak memberi bagian, sementara yang tidak ikut berperang, justru Nabi memberinya bagian. (Anas bin Malik) berkata: perkataan tersebut sampai pada Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam. Nabi perintahkan agar para tokoh muhajirin dan anshar menemui beliau, dan bersabda, "Tidak boleh menemuiku kecuali orang anshar." Kata (Anas bin Malik), kami masuk ke kemah sampai penuh. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Wahai orang anshar" atau "Mengapa ada berita yang sampai padaku begini begini". Mereka berkata: berita apa yang sampai padamu ya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam? (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) Bersabda, "Tidaklah kamu rela, manusia pulang membawa harta sementara kalian pulang dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, sampai kalian masuk ke dalam rumah-rumah kalian." Mereka menjawab, "Kami rela wahai Rasulullah." (Anas bin Malik) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, " Seandainya manusia mengambil jalan di suatu gunung dan anshar mengambil jalan lain, saya mengambil jalan yang dipakai anshar." Mereka berkata: "Wahai Rasulullah, kami rela." (Anas bin Malik) berkata: maka kaum anshar rela atau dengan redaksi yang semakna.
Musnad Ahmad 12148: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Fulaih bin Sulaiman] dari [Hilal, yaitu Ibnu 'Ali] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam tidak pernah mencela, mencerca, berkata keji, melaknat dan mengatakan pada salah seorang dari kami ketika menegur, "ya tidak layak" dengan mengerutkan dahinya.
Musnad Ahmad 12149: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdulah bin Az-Zubair] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Ubaidillah] yaitu Ibnu Abdullah bin Mauhab berkata: saya mendengar [Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu] berkata: sungguh kami pernah shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam yang jika salah seorang kalian mengerjakannya pada hari ini, kalian merasa berat dengannya, maka Syarik dan Muslim bin Abi Namir berkata kepadanya: apakah kamu tidak memberitahukan ini kepada amir kita? waktu itu amirnya adalah Umar bin Abdul aziz. Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu berkata: aku telah memberitahunya.
Musnad Ahmad 12150: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] dan [Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Kholaf bin Kholifah] telah menceritakan kepada kami [Hafs bin Umar] dari [Anas] berkata: saya duduk bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dalam satu halaqah dan ada seorang laki-laki yang tiba-tiba berdiri, maka tatkala ruku', sujud, duduk dan tasyahud lalu berdo'a, maka berkata: "Ya Allah, aku berdo'a kepadaMu bahwa segala puji bagiMu, tidak ada illah kecuali Engkau, yang telah menciptakan langit dan bumi, yang Maha Mulia lagi Perkasa. Wahai yang Maha Hidup, wahai Yang Maha membangunkan, sesungguhnya aku memohon kepadaMu." Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Apakah kalian tahu dengan apa dia berdo'a." Mereka berkata: "Allah dan RosulNya yang lebih tahu." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Demi yang jiwaku berada di tanganNya, sungguh dia telah berdo'a dengan Nama Allah yang Agung, yang jika dijadikan do'a dengan nya maka akan dipenuhinya dan jika diminta dengannya maka akan memenuhinya." 'Affan berkata: "Dia berdo'a dengan namaNya."
Musnad Ahmad 12151: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Khalaf] dari [Hafs bin Umar] dari [Anas] berkata: saya bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dalam suatu halaqah, tiba-tiba datang seorang laki-laki lalu mengucapkan salam pada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam dan juga untuk yang lain. Si (laki-laki) berkata: semoga keselamatan dan rahmat-Nya atas kalian, maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menjawabnya, "Semoga keselamatan dan rahmatNya tercurah atasnya dan atas kalian." Maka tatkala lelaki tersebut duduk, mengucapkan, "Segala puji bagi Allah, pujian yang banyak lagi baik dan berbarakah di dalamnya, sebagaimana rob kami suka jika dipuji, dan memang layak bagiNya". Lantas Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda padanya, "Bagaimana kau tadi berdoa?" Si laki-laki lantas mengulang doanya." Kontan Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Demi yang jiwaku berada di tanganNya, sungguh sepuluh malaikat berebutan menulisnya, masing-masing bersemangat menulisnya dan tidak tahu bagaimana harus menulisnya sampai mereka angkat ke Allah Yang Maha Memiliki Kemuliaan." Maka (Allah) berkata: "Tulislah sebagaimana yang dikatakan hambaKu."
Musnad Ahmad 12152: Telah menceritakan kepada kami [Husain] dan [Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Khalifah] telah bercerita kepadaku [Hafs bin Umar] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memerintahkan kita untuk menikah dan melarang dari membujang dengan larangan yang keras, dan Beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Menikahlah dengan seorang wanita yang memiliki kasih sayang serta manghasilan banyak keturunan, karena sesungguhnya saya berlomba-lomba untuk saling memperbanyak umat dengan para Nabi pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 12153: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Khalifah] dari [Hafs] dari pamannya, [Anas bin Malik] berkata: "Ada sebuah keluarga dari kaum anshar yang memiliki seekor unta yang mereka gunakan untuk menyiram ladang, hanya saja unta tersebut tiba-tiba merasa sulit bagi kami untuk mejinakkannya dan mengelak dari kami untuk ditunggangi, maka orang-orang anshar datang kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan berkata: "Wahai Nabi Allah! sesungguhnya ada seekor unta yang kami gunakan untuk menyiram ladang hanya saja tiba-tiba unta tersebut merasa sulit bagi kami untuk menjinakkannya dan mengelak dari kami untuk ditunggangi, padahal tanaman-tanaman serta pohon-pohon kurma kami dilanda kekeringan." Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Berdirilah kalian ", lalu mereka berdiri, dan masuk ke dalam kebun sedangkan unta tersebut telah berada di sebuah tepi, maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berjalan ke arahnya dan orang-orang anshar berkata: "Wahai Nabi Allah, sesungguhnya unta tersebut menjadi seperti anjing yang galak dan kami takut jika dia menerjang tuan", maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Saya tidak ada masalah dengan unta ini", dan tatkala unta tersebut melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dia berjalan ke arah beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam kemudian jatuh dengan bersujud di depannya lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menyentuh ubun-ubunnya dan menjinakkannya dengan suatu hal yang belum pernah terjadi sebelumnya hingga beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mempekerjakan unta tersebut. Maka para sahabat berkata kepada beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam: wahai Rasulullah sesungguhnya binatang ini tidak memiliki akal namun dia bersujud kepada Tuan sedangkan kita adalah manusia yang berakal maka kita lebih berhak untuk bersujud kepada Tuan, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Tidak boleh seorang manusia bersujud kepada manusia, dan jikalau boleh seorang manusia bersujud kepada manusia niscaya saya akan memerintahkan seorang wanita untuk bersujud kepada suaminya karena besarnya hak suami terhadapnya, demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya seandainya seorang suami memiliki luka dari ujung kaki hingga ujung kepala yang mengalirkan nanah atau darah kemudian sang istri menciumnya hingga menjilatinya, maka hal itu belum memenuhi seluruh haknya kepadanya."
Musnad Ahmad 12154: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Khalaf] dari [Hafs] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya berkata: Kami berangkat ke Syam untuk menemui Abdul Malik, jumlah kami ada empat puluh laki-laki dari kalangan anshar dalam rangka suatu kewajiban, ketika Abdul Malik pulang yang saat itu kami di jalan diantara dua bukit naqqah, ia shalat asar bersama kami, mengucapkan salam dan Abdul Malik masuk ke kemahnya, sedang orang-orang berdiri menambah dua rakaat dari dua rakaat sebelumnya. (Anas bin Malik) berkata: maka Abdul Malik mengatakan, semoga Allah menjelekkan wajah-wajah kalian, demi Allah! kenapa tidak kalian lakukan sunnah dan menerima keringanan yang ada, aku bersaksi, sungguh saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Sesungguhnya ada kaum yang sangat berlebih-lebihan dalam menjalankan agamanya, (tetapi) dia keluar dari(agamanya) sebagaimana anak panah keluar dari busurnya."
Musnad Ahmad 12155: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud Al-Hasyimi] telah mengabarkan kepada kami [Isma'il] berkata: telah bercerita kepadaku ['Amr bin Abi 'Amr, budak al-Muthalib bin Abdullah bin Hanthab] sesungguhnya dia telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda pada Abu Thalhah, "Berilah kami seorang pelayan dari pelayanmu yang bisa membantuku", lalu Abu Thalhah keluar bersamaku (Anas bin Malik) membonceng dibelakangnya. Dan saya melayani Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, setiap beliau singgah, aku banyak mendengar perkataan, "Ya Allah, aku berlindung dari kesedihan (yang sudah terjadi dan yang belum), kelemahan, kemalasan, ketakutan, kebakhilan, beratnya hutang dan dikuasai oleh orang lain", maka saya tetap melayaninya sampai pulang dari Khaibar, dan Nabi berumah tangga dengan Shafiyyah Binti Huyyai yang telah ditawannya. Maka saya melihat (Abu Thalhah) mengikuti dibelakangnya dengan membawa bejana atau pakaian lalu diangkutnya dibelakanganya sampai kami di daerah Shohba', lalu memasak khais (makanan yang terbuat dari kurma, susu kering dan mentega) (ditaruh) di tikar dari kulit, lalu dia (Anas bin Malik) mengutusku, maka saya memanggil seorang laki-laki, lalu mereka makan. Setelah itu, dilanjutkan sampai kelihatan gunung Uhud, dan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Ini adalah gunung yang cinta pada kami dan kami cinta padanya." Maka tatkala memasuki Madinah berkata: "Ya Allah sesungguhnya aku mengharamkan antara dua gunung ini sebagaimana Ibrahim mengharamkan Makkah, ya Allah berkahilah mereka pada tiap mudnya dan tiap sho'nya."
Musnad Ahmad 12156: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah menghabarkan kepadaku [Humaid] dari [Anas] berkata: akhir shalat yang dikerjakan oleh Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersama kaumnya adalah shalat dengan satu pakaian yang disandangnya di belakang Abu Bakar As Shiddieq.
Musnad Ahmad 12157: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah bercerita kepadaku [Humaid] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam jika memerangi suatu kaum, maka tidak memulainya di malam hari sampai tiba waktu pagi, jika mendengar azan, maka menangguhkannya, dan jika tidak terdengar azan maka diseranglah kaum tersebut.
Musnad Ahmad 12158: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah mengabarkan pada kami [Ismail] telah mengabarkan padaku [Humaid] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam jika kembali dari sebuah perjalanan lalu melihat dinding Madinah dari kejauhan, beliau percepat untanya, dan jika (Beliau) shallallahu 'alaihi wa sallam berada di atas keledai atau kuda, dipercepat larinya, (hal tersebut karena kerinduan Beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam terhadap Madinah dan penduduknya ".
Musnad Ahmad 12159: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menghabarkan pada kami [Isma'il] telah mengabarkan padaku [Humaid] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam jika angin bertiup kencang, nampak pada roman wajahnya.
Musnad Ahmad 12160: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [al-Harits bin 'Umair] dari [Humaid Attawil] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam jika angin bertiup kencang, maka nampak pada roman wajahnya.
Musnad Ahmad 12161: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Aban bin Kholid] berkata: saya telah mendengar [Abdullah bin Rawahah] berkata: telah bercerita kepadaku [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam tidak terlihat shalat dluha kecuali saat berangkat dalam perjalanan atau pulangnya.
Musnad Ahmad 12162: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [al-Harits bin 'Umair] dari [Humaid, at-thowil] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam jika tiba dari suatu perjalanan dan melihat ke dinding-dinding Madinah, beliau percepat untanya dan jika diatas kendaraannya, ditarik-tariknya, karena begitu cintanya kepada Madinah.
Musnad Ahmad 12163: Telah menceritakan kepada kami [Abu kamil dan namanya Muzhoffar bin Mudrik] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam terbiasa dengan puasa sehingga ada komentar 'musti ia sedang puasa', dan beliau biasa tidak berpuasa sehingga ada komentar 'musti beliau sedang tidak berpuasa'.
Musnad Ahmad 12164: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], ada seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah, ada seorang laki-laki yang mencintai suatu kaum, tapi amalnya tidak sampai menyamainya", maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Seseorang itu bersama dengan yang dicintai."
Musnad Ahmad 12165: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat tathawwu' bersama kami. (Anas bin Malik) berkata: Maka Umu Sulaim dan Umu Haram berdiri di belakang kami. Tsabit berkata: Aku tidak mengetahuinya kecuali dia berkata: "Dan meletakkanku disebelah kanannya, sedang kami shalat di atas tikar."
Musnad Ahmad 12166: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Zaid] telah menceritakan kepada kami [Az-Zubair bin Khirrit] telah menceritakan kepada kami [Abu Lubaid, Lumazah bin Zabbar] berkata: pada zaman Hajjaj pernah diadakan suatu perlombaan berkuda, maka kami berkata: alangkah baiknya jika kita datang kepada ar-rahan (orang yang mengatur perlombaan). (Abu Lubaid) berkata: lalu kami mendatanginya. lalu kami berkata: alangkah baiknya jika kita menemui [Anas bin Malik] lalu kita tanyakan kepadanya, 'Apakah kalian pernah berlomba pacuan kuda (dengan memberi hadiah si pemenang) pada masa Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam? ', maka kami datang kepadanya dan menanyakan tentangnya. Ia berkata: ya, (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) pernah beradu pacu (dengan memberi hadiah si pemenang) di atas kuda beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam yang dijuluki dengan Subhah, maka beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam menjuarainya hingga beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam senang dan ta`jub akan hal itu.
Musnad Ahmad 12167: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] telah menceritakan kepada kami [Salm al-'Alawi] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: seorang laki-laki mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam dengan memakai pakaian yang kuning (karena dicelup) atau bekas celupan, tatkala laki-laki tersebut berdiri, (Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda "Kalau saja ada diantara kalian yang memerintahkan mencucinya. Lalu dia mencuci warna kuning tersebut. (Anas bin Malik) berkata: " Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam sangat jarang menemui seseorang dengan wajah yang menampakkan kebencian"
Musnad Ahmad 12168: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] dan [Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menghabarkan pada kami [Humaid] dari [Musa bin Anas] berkata [Affan] dalam haditsnya, berkata: Telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Musa bin Anas bin Malik] dari [bapaknya] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Sungguh saya telah meninggalkan beberapa laki-laki di Madinah, tidaklah kalian berjalan dalam suatu perjalanan, berinfak dengan suatu infak, dan tidaklah kalian melewati suatu bukit kecuali mereka diikutsertakan bersama kalian pada ganjarannya." Mereka berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana mereka bisa bersama kami, padahal mereka di Madinah?", (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Mereka telah berniyat, namun terhalang udzur."
Musnad Ahmad 12169: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] telah menceritakan kepada kami [Salm al-'Alawi] dari [Anas bin Malik] berkata: pernah dibawakan kepada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam sebuah piring besar berisi labu, dan beliau senang dengan labu. (Anas bin Malik) berkata: "Beliau langsung memegangnya dengan jarinya." Atau berkata: "Dengan jari-jarinya"
Musnad Ahmad 12170: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim], yaitu Ibnu Sa'ad, Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya dia melihat ditangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam sebuah cincin perak selama satu hari, maka orang-orang menirunya. (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu berkata: "Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melepas cincinya, dan orang-orangpun melepas cincin mereka."
Musnad Ahmad 12171: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam pernah menggilir semua istrinya dalam sehari.
Musnad Ahmad 12172: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] dan [Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit al-Bunani] telah berkata [Affan] dalam haditsnya, telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: telah dilaksanakan shalat isya'. [Affan] berkata: atau diakhirkan suatu malam, lalu seorang laki-laki berdiri seraya berkata: "Wahai Rasulullah, saya mempunyai keperluan dengan anda", maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) berdiri bersamanya dan berbisik-bisik sampai orang-orang mengantuk. Sebagian kaum mengatakan, kemudian mereka shalat dan Nabi tidak lagi mengingatkan wudlu'.
Musnad Ahmad 12173: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] dan [Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Musa Abu al-'Ala'] dan [Affan] berkata dalam haditsnya Telah menceritakan kepada kami [Musa Abu al-'Ala'] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam pernah zhuhur pada musim dingin, dan kami tidak tahu apakah waktu telah agak sore ataukah masih siang.
Musnad Ahmad 12174: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Salamah al-Harrani] dari [Hisyam] dari [Muhammad bin Sirrin] berkata: [Anas bin Malik] ditanya pewarna rambut Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, dia menjawab, "Pada awalmulanya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam tidak ada ubannya kecuali sedikit, tapi setelahnya Abu Bakar dan 'Umar mewarnai dengan pacar dan katam (sejenis pacar yang digunakan untuk mewarnai rambut). (Anas bin Malik) berkata: pada saat Fathu Makkah datang Abu Bakar bersama dengan bapaknya, Abu Qufahah kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, Abu bakar menggandeng ayahnya sampai di hadapan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berujar kepada Abu Bakar, "Kalau saja kau tinggalkan ayahmu dirumahnya maka aku sendiri yang mendatanginya. Ini Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lakukan sebagai penghormatan kepada Abu Bakar. Ayah Abu Bakar kemudian masuk Islam, sedang rambut dan jenggotnya seperti tsaghomah karena keputihannya. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Rubahlah (warnanya) tapi jangan dengan hitam."
Musnad Ahmad 12175: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Jabir] dari [Khoitsamah] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menemui Zaid bin Arqam, menjenguknya karena sakit kedua matanya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bertanya, "Bagaimana kabarmu, bagaimana dengan sesuatu yang menimpa matamu?", (Zaid bin Arqam) berkata: "Terhadap musibah itu, aku bersabar dan menerima" (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Kalau matamu terkena sakit, maka kamu menjumpai Allah 'azza wajalla dengan tanpa dosa".
Musnad Ahmad 12176: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Jabir] dari [Abu Nashr] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memberi kuniyah padaku, padahal saya masih muda dan sedang dikebun (untuk) memanen.
Musnad Ahmad 12177: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Syaikh kami] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam melarang penjualan pohon kurma sampai berbuah, dari biji-bijian sampai bisa di panen dan dari buah sampai bisa dimakan.
Musnad Ahmad 12178: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas], orang-orang mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam dari Ukl maka tertimpa sakit perut di Madinah dan memerintahkan mereka berobat dengan memakai tiga sampai sepuluh unta, caranya dengan meminum air kencing dan air susunya.
Musnad Ahmad 12179: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menggilir istri-istrinya dengan sekali mandi.
Musnad Ahmad 12180: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan padaku [Anas bin Malik] berkata: pada malam Isra` diwajibkan atas Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat dengan jumlah lima puluh kali sehari semalam, kemudian dikurangi hingga menjadi lima, lalu dipanggil, "Wahai Muhammad, sesungguhnya perkataan-Ku tak dapat dirubah lagi, maka lima (waktu) ini adalah sebagai ganti bagimu dari lima puluh."
Musnad Ahmad 12181: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: waktu shalat telah tiba, namun Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menyempatkan diri berbincang-bincang dengan seorang laki-laki karena suatu keperluan, Nabi berdiri diantara laki-laki itu dan kiblat, dan masih tetap berbincang beberapa saat sampai saya melihat sebagian kaum mengantuk karena lamanya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri meladeni keperluan si laki-laki.
Musnad Ahmad 12182: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan padaku [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat zuhur ketika matahari telah condong.
Musnad Ahmad 12183: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan padaku [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat asar pada saat seseorang masih bisa ke bukit dan matahari meninggi. Al-Zuhri berkata: "Dan bukit-bukit itu jaraknya dua mil dari Madinah, dan aku kira malah tiga." Berkata (Anas bin Malik), dan bisa jadi malah empat mil.
Musnad Ahmad 12184: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan padaku [Anas bin Malik] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Jika telah dihidangkan makan dan dipanggil untuk shalat (dengan azan), makanlah dahulu, baru lakukan shalat."
Musnad Ahmad 12185: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Rapatkanlah barisan kalian, karena aku bisa melihat kalian dari belakangku."
Musnad Ahmad 12186: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam memakai cincin perak dan diukir "Muhammad Rasulullah" kemudian bersabda, "Namun kalian jangan mengukirnya."
Musnad Ahmad 12187: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas], ada seorang laki-laki desa bernama Zahir, ia menghadiahi Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam sebuah hadiah dari desa. Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam sering berbekal dengannya jika mengadakan sebuah perjalanan. Sering-sering Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam mengatakan: " Zahir orang desa sedangkan kita orang kota". Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam sangat mencintai Zahir, sekalipun buruk wajahnya. Suatu hari ketika dia sedang berjualan, Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam mendatanginya seraya mendekapnya dari belakang tanpa sepengetahuannya. Zahir berteriak, tolong beritahu saya siapa ini?, lalu ia menoleh dan melihatnya, ternyata beliau adalah baginda Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, maka ia tidak melepas punggungnya yang melekat dengan dada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam. Begitu Zahir tahu si pendekapnya, Nabi shallallahu'alaihi wasallam mengatakan, "Siapa yang hendak membeli budak?", maka Zahir berkata: wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, demi Allah kalau begitu Tuan mendapati saya seperti orang murahan (rendah). Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam lantas berujar, "Akan tetapi disisi Allah kamu bukanlah orang yang murah", atau beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Akan tetapi di sisi Allah kamu sangatlah mahal."
Musnad Ahmad 12188: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam tiba di Madinah, orang Habasyah bermain-main menjemput kedatangannya dengan kendang, sebagai ungkapan rasa bahagia.
Musnad Ahmad 12189: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit al-Bunani], ia mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, " Anshar adalah teman dekatku yang selalu kujadikan tempat berlindung, maka terimalah kebaikan mereka dan maafkanlah kejelekan mereka, karena mereka telah melaksanakan kewajiban, dan tinggal menerima haknya"
Musnad Ahmad 12190: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Ya Allah, ampunilah kaum anshar, anak-anak, dan cucu mereka." Ma'mar berkata: telah mengabarkan padaku [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dengan makna semisal.
Musnad Ahmad 12191: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] dari [Anas bin Malik RA] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Jika Imam membaca 'sami'a Allahu liman hamidah', maka bacalah, 'rabbana wa laka al-hamd'."
Musnad Ahmad 12192: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam jika mengangkat kepalanya dari sujud atau ruku`, (Beliau shallallahu'alaihi wa sallam) diam sejenak hingga kami berkata: "Apakah beliau shallallahu'alaihi wa Sallam kelupaan?."
Musnad Ahmad 12193: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Saya belum pernah merasakan shalat yang lebih ringan daripada shalatnya Rasulullah shallallahu'alaihi waSallam dengan kesempurnaan ruku dan sujudnya.
Musnad Ahmad 12194: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ashim] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melaksanakan qunut selama satu bulan penuh dalam shalat subuh, berdo'a kehancuran atas beberapa qabilah Arab yaitu: 'Ushiyyah, Dzakwan dan Ri'l atau lihyan.
Musnad Ahmad 12195: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam terjatuh dari kuda, maka terlukalah bagian kanan tubuhnya, lalu para sahabat menemuinya. Nabi lantas memimpin shalat dengan duduk dan memberi isyarat kepada mereka agar shalat dengan duduk. Selesai salam, bersabda, "Hanyasannya dijadikan imam itu agar diikuti. Jika imam bertakbir, maka bertakbirlah kalian, jika dia rukuk maka rukuklah kalian dan jika membaca, "sami'a Allahu liman hamidah', maka bacalah, 'rabbana wa laka al-hamd'." dan jika dia bersujud maka bersujudlah kalian, dan jika dia shalat dengan duduk maka shalatlah kalian dengan duduk semuanya."
Musnad Ahmad 12196: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far, yaitu ar-Razi] dari [ar-Rabi' bin Anas] dari [Anas bin Malik] berkata: "Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam masih selalu mengerjakan qunut subuh hingga meninggal dunia."
Musnad Ahmad 12197: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [orang] yang pernah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Tidak ada nikah Syigar dalam Islam dan tidak ada persekutuan (konspirasi) dalam Islam, tiada jalab dan tiada janab"
Musnad Ahmad 12198: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan pada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan padaku [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam keluar ketika matahari mulai condong ke barat lalu shalat zhuhur. Ketika salam, beliau berdiri di mimbar lalu berbicara tentang hari kiamat. (beliau) sebutkan, bahwa tandanya yaitu akan terjadi peristiwa dahsyat. Kemudian bersabda, "Barangsiapa yang hendak menanyakan sesuatu maka tanyakanlah! Demi Allah, tidaklah kalian menanyakan kepadaku tentang sesuatu kecuali saya jawab selama saya berdiri di tempatku ini. Anas berkata: maka kebanyakan manusia menangis ketika mendengar hal itu dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam banyak mengatakan 'tanyakanlah padaku'. Anas berkata: ada seorang laki-laki yang bertanya, "Dimanakah hunianku wahai Rasulullah!" Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menjawab, "Neraka." (Anas bin Malik) berkata: Maka Abdullah bin Hudzafah berdiri dan bertanya, "Siapakah bapakku wahai Rasulullah?" beliau menjawab, "Bapakmu Hudzafah." (Anas bin Malik) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam banyak mengatakan, tanyakanlah padaku. Lalu 'Umar duduk diatas kedua lututnya dan berkata: "Kami rela Allah sebagai rab kami, Islam sebagai agama kami, dan Muhammad Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai rasul kami." (Anas bin Malik) berkata: maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam terdiam ketika 'Umar mengatakan hal itu lalu bersabda, "Demi yang jiwaku berada di tanganNya, tadi dinampakkan padaku surga dan neraka pada dinding ini sedang saya dalam keadaan shalat, dan saya tidak melihat kebaikan ataupun kejelekan semisal hari ini."
Musnad Ahmad 12199: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan pada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Tidak terjadi hari kiamat selama masih ada orang mengatakan Allah, Allah."
Musnad Ahmad 12200: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Ibrahim bin 'Umar bin Kaisan] berkata: telah mengabarkan kepadaku [bapakku] dari [Wahab bin Manus] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Anas bin Malik] berkata: "Saya tidak pernah melihat orang yang shalatnya sangat mirip dengan shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam daripada laki-laki ini", alias 'Umar bin Abdul aziz. (Anas bin Malik) berkata: "Kami taksir lama rukuk seukuran sepuluh kali tasbih dan lama sujud juga seukuran sepuluh kali tasbih."
Musnad Ahmad 12201: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya, mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Akan dikeluarkan dari neraka suatu kaum, dia telah dihukum dengan kegosongan dari neraka sebagai siksa dosa-dosa yang telah dia kerjakan, dan Allah mengeluarkan mereka karena keutamaan rahmatnya, dan mereka masuk surga"
Musnad Ahmad 12202: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: penduduk Madinah suatu kali merasa ketakutan, maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menaiki kudanya yang sepertinya kuda blasteran, Nabi membuntuti musuh sendirian. Tatkala telah kembali, beliau mengatakan: kuda ini sangat kencang larinya.
Musnad Ahmad 12203: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata: telah mengabarkan pada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Janganlah salah seorang kalian mengharapkan kematian."
Musnad Ahmad 12204: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan pada kami [Ibnu Juraij] berkata padaku [Abdul Malik], [Anas bin Malik] berkata: dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Hendaknya yang menjadi imam sebuah kaum adalah orang yang paling menguasai Al Qur`an."
Musnad Ahmad 12205: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] dan [Muhammad bin Ibnu Bakr], ia berkata: telah mengabarkan pada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan padaku [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik] berkata: terakhir kali aku melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, beliau dalam keadaan sakit, lalu memerintahkan pada Abu Bakar untuk memimpin shalat orang-orang lalu beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam membuka penutup kamar Aisyah dan memandang sahabatnya, maka saya (Anas bin Malik) melihat ke wajahnya seperti lembaran kertas sampai Abu Bakar kembali belakang agar tersambung barisan dan menyangka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam hendak mengimami manusia. Rasul tersenyum ketika melihat mereka berbaris dan memberi mereka isyarat dengan tangannya agar melengkapkan shalatnya, dan membiarkan penutup antara beliau dan mereka, lalu beliau wafat pada hari itu.
Musnad Ahmad 12206: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas bin Malik], ada laki-laki Yahudi membunuh seorang budak wanita Anshar karena perhiasan yang dimilikinya, kemudian ia membuangnya dalam sumur tua dan memecahkan kepalanya dengan batu. Si yahudi ditangkap dan diseret kepada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam hingga Beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam menyuruh agar dirajam. lalu ia dirajam hingga mati.
Musnad Ahmad 12207: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas], beberapa orang dari kabilah 'Ukl dan 'Urainah berbincang-bincang tentang Islam lalu mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, mengabari bahwa mereka bangsa yang miskin dan tidak berkecukupan, mereka keluhkan suhu Madinah yang tak bersahabat. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memerintahkan agar mereka diberi sekitar sepuluh unta dengan syarat hengkang dari Madinah. Lalu meminum susu dan air kencingnya. Lalu mereka bermukim di Harrah, dan sayangnya mereka kembali kafir setelah keIslaman. Bahkan mereka bunuh utusan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan merampas untanya. Kasus pembunuhan ini sampai ke telinga Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, maka beliau mengirim pasukan pengejar. Mereka tertangkap dan dikeler. Pasukan nabi mencongkel matanya, memotong tangan dan kakinya. Para penipu itu ditinggalkan begitu saja dengan ditumpuk diatas bebatuan panas sampai mereka tewas. Qatadah berkata: sepengetahuan kami, karena kasus ini turunlah ayat "Sesungguhnya balasan bagi orang yang memerangi Allah dan RosulNya..."
Musnad Ahmad 12208: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Abu Utsman] dari [Anas] berkata: ketika Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menikahi Zainab, Umu Sulaim memberi hadiah berupa hais yang ditaruh dalam cowek batu. Anas berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam lalu bersabda, "Pergilah dan undanglah orang yang kau jumpai. Mereka mulai masuk, makan, dan keluar. Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam meletakkan tangannya diatas makanan dan berdo'a. (Anas bin Malik) berkata: dengan kehendak Allah saya tetap memanggil orang yang aku jumpai lalu mereka makan sampai kenyang dan pergi, dan tersisa sekelompok dari mereka. Mereka berlama-lama bicara, hingga Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam merasa malu untuk menegur. Maka beliau keluar dan meninggalkan mereka didalam rumah. Maka Allah 'azza wajalla menurunkan, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah-rumah Nabi kecuali bila kamu diizinkan untuk makan dengan tidak menunggu-nunggu waktu masak (makanannya), tetapi jika kamu diundang maka masuklah…" sampai "Cara yang demikian itu lebih suci bagi hatimu dan hati mereka"
Musnad Ahmad 12209: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayyub] dari [Ibnu Sirrin] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menyerang yahudi Khaibar pada pagi dini dan musuh telah memasuki perkemahan. Tatkala mereka melihat Rasulullah, mereka berkata: awas Muhammad dan pasukannya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam lalu mengangkat kedua tangannya dan bersabda, "Allahu akbar, yahudi khaibar akan berantakan, jika kami telah menginjak kaki di bumi musuh, maka tunggulah kesudahan yang buruk esok paginya, bagi mereka yang telah diberi peringatan.
Musnad Ahmad 12210: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: ketika Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam datang ke khaibar, mereka sedang berkebun mereka dengan membangun kemah-kemahnya. Tatkala mereka lihat (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersama pasukannya, mereka kabur dan kembali masuk benteng. Lalu Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Allah Maha Besar, yahudi khaibar akan hancur musnah, kami jika menginjak kaki di bumi musuh, tunggulah keburukan keesokan paginya bagi kaum yang telah mendapat peringatan."
Musnad Ahmad 12211: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam diberi Buraq pada malam diisra'kan, Buraq itu telah berpelana dan bertali agar beliau menaikinya dengan mudah, tetapi masih juga beliau kesulitan. Maka Jibril berkata: Apa yang menyebabkanmu masih kesulitan?, demi Allah, tak ada yang memboncengkanmu yang lebih mulia disisi Allah 'azza wajalla daripada buraq ini. Maka (buraq itu) berjalan dengan pelan dan menunduk.
Musnad Ahmad 12212: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Sidratul Muntaha diangkat padaku di langit yang ke-tujuh. Bentuknya sebagaimana batu berlubang kubahnya sebagaimana telinga gajah, keluar dari celahnya dua sungai dan dua bukit. Dan dua sungai yang tidak kelihatan." Lalu aku (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) berkata: "Wahai Jibril, apakah kedua sungai itu?." Dia (Jibril) menjawab, "Yang tidak kelihatan itu adalah sungai di surga dan yang kelihatan adalah sungai Nil dan Eufrat."
Musnad Ahmad 12213: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata telah mengabarkanpada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkanpadaku [Anas bin Malik] berkata: "Tidak ada seorangpun yang paling mirip dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam selain dari Al Hasan bin Ali dan Fathimah. Semoga kesejahteraan Allah limpahkan kepada mereka semua."
Musnad Ahmad 12214: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan pada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] tentang firman Allah 'azza wajalla, INNA 'ATHOINAKA AL-KAUTSAR, Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Yaitu sungai di surga." Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Saya melihat sungai di surga kedua tepinya terdiri dari batu permata, maka aku berkata: "Wahai Jibril, apakah ini?." (Dia) menjawab, "Ini adalah al-kautsar yang Allah 'azza wajalla berikan padamu."
Musnad Ahmad 12215: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Sulaiman] berkata: telah bercerita kepadaku [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: "Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berbuka dengan berberapa butir kurma basah sebelum shalat, dan jika tidak ada kurma basah maka berbuka dengan kurma kering, dan jika tidak ada kurma kering maka berbuka dengan beberapa teguk air."
Musnad Ahmad 12216: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq], telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] tentang firman Allah 'azza wajalla WAZHILLIN MAMDUUD, dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Di surga ada pohon, yang jika seseorang menaiki kendaraan selama seratus tahun untuk mengelilinginya tidak akan selesai." Ma'mar berkata: dan telah mengabarkan padaku [Muhammad bin Ziyad], telah mendengar [Abu Hurairah] berkata: dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam dan Abu Hurairah berkata: dan bacalah jika kalian menghendaki, WAZHILLIN MAMDUUD.
Musnad Ahmad 12217: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan pada kami [Ma'mar] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] berkata: Aku membonceng Abu Thalhah yang bepergian bersama Nabi shallallhu'alaihi wasallam. Kata makmar, "Kakiku lantas terkena pelana Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, dan kudengar Beliau shallallhu'alaihi wasallam bertalbiyah untuk haji dan umrah secara bersamaan."
Musnad Ahmad 12218: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ayyub] dari [Ibnu Sirrin] dari [Anas], Juru siar Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengumumkan 'Allah dan Rasul-Nya melarang kalian makan daging keledai tunggangan, karena yang demikian adalah kekejian.
Musnad Ahmad 12219: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya neneknya, Mulaikah mengundang Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam makan dari masakannya, Rasul pun memenuhi lalu bersabda, "Berdirilah dan saya akan shalat bersama kalian." Anas berkata: "Lalu saya berdiri diatas tikar milik kami yang menghitam karena lamanya dipakai, kuperciki dengan air dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri diatasnya, saya dan seorang anak yatim berdiri dibelakangnya, sedang orang yang lemah (wanita yang telah tua) dibelakang kami, lalu shalat dua rakaat lalu pergi."
Musnad Ahmad 12220: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ibnu Syihab] berkata: telah mengabarkan padaku [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memasuki kota Makkah saat fathu Makkah, dengan membawa mighfar (sesuatu yang diletakkan diatas kepala bagi para tahanan). Maka datang seorang laki-laki seraya berujar 'itu Ibnu Khathal bersembunyi dalam kain'. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Bunuhlah!."
Musnad Ahmad 12221: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berbekam pada punggung telapak kaki dari penyakit yang menimpanya padahal beliau Shallallahu'alaihi wa Sallam dalam keadaan ihram.
Musnad Ahmad 12222: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq], telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [seorang] yang mendengarnya dari [Anas bin Malik], ia berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Amalan kalian diperlihatkan kepada kerabat dan sanak saudara kalian yang telah meninggal, jika amalan itu baik maka mereka bergembira atasnya dan jika tidak maka mereka berkata: ya Allah janganlah Engkau wafatkan mereka hingga Engkau memberi hidayah mereka sebagaimana Engkau memberi hidayah kami "
Musnad Ahmad 12223: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkanpada kami [Ma'mar] dan [Abdul 'Ala] dari [az-Zuhri] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melarang al-duba' dan muzaffaf.
Musnad Ahmad 12224: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bertemu Abdur Rahman bin Auf yang terlihat warna bekas minyak wangi pada pakaiannya, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepadanya, "Ada apa denganmu wahai Abdur Rohman"!, ia berkata: "Saya barusan menikah dengan wanita dari Anshar", Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Berapa mahar yang kamu berikan kepadanya?." Ia berkata: "Seukuran biji kurma emas", Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Adakan walimah walau hanya dengan seekor kambing." Anas berkata: "Saya melihat dia membagi kepada setiap istrinya sepeninggalnya dengan seratus ribu dinar."
Musnad Ahmad 12225: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dan [Aban] dan yang lainnya, lebih dari satu, dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Tidak ada nikah syighar dalam Islam."
Musnad Ahmad 12226: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam memerdekakan Shafiyyah dan menjadikan kemerdekaannya sebagai mahar pernikahannya.
Musnad Ahmad 12227: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkanpada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] para penduduk Makkah meminta bukti (tanda tanda kenabian Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) pada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, maka terbelahlah rembulan di Makkah dua kali, maka Allah berfirman: 1. Telah dekat datangnya saat itu (hari kiamat) dan Telah terbelah bulan 2. Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: (Ini adalah) sihir yang terus menerus (Al. Qomar: 1-2).
Musnad Ahmad 12228: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata: telah mengabarkanpada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Tidak ada perbuatan atau perkataan keji dalam sesuatu melainkan hal itu akan membuat memperburuknya, dan tidak ada malu dalam sesuatu melainkan hal itu akan menghiasnya."
Musnad Ahmad 12229: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata tidaklah saya hitung di kepala Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan jenggotnya kecuali hanya sepuluh uban saja.
Musnad Ahmad 12230: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] dari [Anas] berkata Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Janganlah kalian saling dengki, saling memutuskan, saling memusuhi dan jadilah hamba Allah yang bersaudara. Tidak halal bagi seorang muslim mendiamkan saudaranya lebih dari tiga (hari)."
Musnad Ahmad 12231: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah bercerita kepadaku [Anas bin Malik], ada seorang badui datang pada Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, kapan hari kiamat itu?" Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menjawab, "Apa yang telah kau persiapkan untuknya?." orang badui tadi berkata: "Aku belum mempersiapkannya dengan amalan istimewa sehingga bisa memuji diriku, kecuali hanya aku mencintai Allah dan RasulNya." Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda padanya, "Kamu bersama orang yang kau cintai."
Musnad Ahmad 12232: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Asy'ats bin Abdullah] dari [Anas bin Malik] berkata: rambut Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam sampai pada pertengahan kedua telinganya.
Musnad Ahmad 12233: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: sebagian sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mencari tempat berwudlu maka tidak didapatkannya. Kontan Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Disini ada air." (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu berkata: maka saya melihat Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam meletakkan tangannya dalam sebuah bejana yang sudah terisi air lalu berkata: berwudlulah kalian dengan mengucapkan BISMILLAH, maka saya melihat air memancar tepatnya diantara jari-jarinya dan kaumnya berwudlu sampai yang terakhir. Tsabit berkata: saya bertanya pada Anas, "Berapa jumlahnya kau lihat?." Beliau menjawab, "Sekitar tujuh puluh orang."
Musnad Ahmad 12234: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkanpada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] atau dari [an-Nadhr bin Anas] dari Anas berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, " Allah 'azza wajalla berjanji kepadaku akan memasukkan empat ratus ribu dari umatku ke dalam surga", maka Abu Bakar berkata: "Tambahlah bagian kita wahai Rasulullah!" (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Dan seperti ini" seraya beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menggabungkan telapak tangannya, Abu Bakar Radhiyallahu'anhu berkata: tambahlah untuk kita wahai Rasulullah! lalu Umar Radhiyallahu'anhu berkata: "Cukup wahai Abu Bakar!", maka Abu Bakar Radhiyallahu'anhu berkata: "Biarkan saya wahai Umar, apa kamu tidak ingin Allah 'azza wajalla memasukkan kita semua ke dalam surga?", Maka Umar Radhiyallahu'anhu berkata: "Jika Allah berkehendak maka Dia akan memasukkan makhluk-Nya ke dalam surga dengan satu telapak tangan", maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Umar benar."
Musnad Ahmad 12235: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Anas bin Malik], pada hari Hunain ketika Allah memberikan fa'i pada RasulNya dari rampasan Hawazin, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memberikan pada kalangan Quraisy seratus unta setiap orang, ada orang dari Anshar berkata "Semoga Allah mengampuni rasulNya, hanya memberi pada orang Quraisy dan meninggalkan kita sedangkan pedang-pedang kita masih basah dengan darah peperangan. Anas berkata: kasus ini diberitahukan kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, maka (Rasul) mengirim utusan pada kaum anshar dan mengumpulkannya dalam kemah besar yang terbuat dari kulit dan tidak diikutkan satupun selain dari golongan mereka (anshar). Tatkala mereka sudah berkumpul, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mendatanginya dan bersabda, "Apa yang kalian bicarakan dan berita itu telah sampai padaku." Maka kaum anshar berkata: "Tinggalkan pendapat kami", dan semuanya tidak bicara apapun. Sedang barisan muda anshar secara polos mengatakan apa adanya peristiwa yang telah terjadi terhadap yang diam. Maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, " Sungguh aku memberikan rampasan perang itu kepada orang-orang Islam yang baru saja meninggalkan kekafirannya. Itu kulakukan semata-mata untuk melunakkan hatinya. Atau setidaknya menjinakkan sanubarinya. Tidaklah kalian rela jika manusia pulang membawa harta benda sedangkan kalian pulang membawa RosulNya ke tempat tinggal kalian. Demi Allah, apa yang kalian dapatkan itu lebih baik daripada apa yang mereka bawa." Mereka menjawab, "Ya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam kami rela." Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Sesungguhnya kalian akan mendapatkan setelahku rasa ego yang sangat maka bersabarlah sampai kalian bertemu Allah dan RasulNya, sesungguhnya aku akan mendahului kalian kalian dalam telaga." Anas berkata: Hanya saja kita ini orang-orang yang tidak sabaran.
Musnad Ahmad 12236: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: ketika kami sedang duduk bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, beliau bersabda, "Akan muncul kepada kalian seorang laki-laki penghuni surga", lalu muncul seorang laki laki Anshor yang jenggotnya masih bertetesan air sisa wudhu, sambil menggantungkan kedua sandalnya pada tangan kirinya. Esok harinya Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda seperti juga, lalu muncul laki laki itu lagi seperti yang pertama, dan pada hari ketiga Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda seperti itu juga dan muncul laki laki itu kembali seperti keadaan dia yang pertama. Ketika Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri, Abdullah bin Amru bin Al-Ash Radhiyallahu'anhu mengikuti laki-laki tersebut dengan berujar " Kawan, saya ini sebenarnya sedang bertengkar dengan ayahku dan saya bersumpah untuk tidak menemuinya selama tiga hari, jika boleh, ijinkan saya tinggal di tempatmu hingga tiga malam", "Tentu", jawab laki-laki tersebut. Anas bin Malik berkata: Abdullah Radhiyallahu'anhu bercerita: aku tinggal bersama laki-laki tersebut selama tiga malam, anehnya tidak pernah aku temukan mengerjakan shalat malam sama sekali, hanya saja jika ia bangun dari tidurnya dan beranjak dari ranjangnya, lalu berdzikir kepada Allah 'azza wajalla dan bertakbir sampai ia mendirikan shalat fajar, selain itu juga dia tidak pernah mendengar dia berkata kecuali yang baik baik saja, maka ketika berlalu tiga malam dan hampir hampir saja saya menganggap sepele amalannya, saya berkata: " Wahai kawan, sebenarnya antara saya dengan ayahku sama sekali tidak ada percekcokan dan saling mendiamkan seperti yang telah saya katakan, akan tetapi saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda tentang dirimu tiga kali, "akan muncul pada kalian seorang laki-laki penghuni surga, lalu kamulah yang muncul tiga kali tersebut, maka saya ingin tinggal bersamamu agar dapat melihat apa saja yang kamu kerjakan hingga saya dapat mengikutinya, namun saya tidak pernah melihatmu mengerjakan amalan yang banyak, lalu amalan apa yang membuat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam sampai mengatakan engkau ahli surga?", laki-laki itu menjawab, "Tidak ada amalan yang saya kerjakan melainkan seperti apa yang telah kamu lihat", maka tatkala aku berpaling laki laki tersebut memanggilku dan berkata: "Tidak ada amalan yang saya kerjakan melainkan seperti apa yang telah kamu lihat, hanya saja saya tidak pernah mendapatkan pada diriku, rasa ingin menipu terhadap siapapun dari kaum muslimin, dan saya juga tidak pernah merasa iri dengki kepada seorang atas kebaikan yang telah dikaruniakan oleh Allah kepada seseorang", maka Abdullah Radhiyallahu'anhu berkata: "Inilah amalan yang menjadikanmu sampai pada derajat yang tidak bisa kami lakukan."
Musnad Ahmad 12237: Telah menceritakan kepada kami [Mahbub bin Al-Husain bin Hilal bin Abu Zainab] dari [Khalid] yaitu al-Hadza' dari [Muhammad] dari yaitu Ibnu Sirin berkata: "Saya bertanya kepada [Anas bin Malik], Apakah Umar melakukan Qunut?", (Anas bin Malik) Radhiyallahu'anhu berkata: "Iya", dan orang yang lebih baik dari 'Umar yaitu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam juga melakukannya setelah ruku'.
Musnad Ahmad 12238: Telah menceritakan kepada kami [Ghassan bin Mudlar] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] yaitu Ibnu Zaid Abu Maslamah berkata: saya bertanya pada [Anas] apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat dengan memakai sepasang sandal? Maka dia menjawab "Ya."
Musnad Ahmad 12239: Telah menceritakan kepada kami [Ghassan bin Mudlar] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] yaitu Ibnu Zaid Abu Maslamah berkata: saya telah bertanya pada [Anas] apakah Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam membaca basmalah atau hamdalah. Maka (Anas) menjawab, "Sesungguhnya kamu menanyakan padaku suatu hal yang saya tidak mengingatnya atau tak seorangpun yang menanyakannya sebelumnya."
Musnad Ahmad 12240: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Abdushshomad Al-'Ami] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam pernah menggilir istri-istrinya dalam satu malam.
Musnad Ahmad 12241: Telah menceritakan kepada kami [Mu'tamar] dari [bapaknya] berkata: saya mendengar [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Barangsiapa dengan sengaja berdusta atas namaku maka bersiaplah menempati tempatnya di neraka."
Musnad Ahmad 12242: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah bercerita kepadaku [Sa'id] yaitu al-Maqburi dari [Syuraik bin Abdullah bin Abu Namr] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri dan memperingatkan manusia. Maka salah seorang laki-laki berdiri dan bertanya, "Kapankan hari kiamat wahai Rasulullah?", Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengernyitkan dahi wajahnya. Maka kami berkata padanya, "Duduklah, kamu menanyai Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam suatu hal yang dibencinya." Anas bin Malik berkata: lalu orang kedua berdiri dan berkata: wahai Rasulullah kapankah hari kiamat. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengernyitkan dahi wajahnya lebih serius daripada yang pertama. Lalu kami dudukkan orang tersebut. Anas bin Malik berkata: kemudian berdiri orang ketiga dan berkata: wahai Rasulullah kapankah hari kiamat? Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda padanya, "Celaka kamu apakah yang telah kau persiapkan untuk mendapatinya." Dia berkata: aku persiapkan dengan mencintai Allah dan RasulNya, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda padanya, "Duduklah, maka sesungguhnya kamu bersama yang kau cintai."
Musnad Ahmad 12243: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin al-Mutsanna], telah menceritakan kepada kami [Humaid At-Thawil] dari [Anas bin Malik], ar-Rubai' binti an-Nadhr, bibi Anas bin Malik memecahkan gigi depan seorang pembantunya lalu ditawarkan padanya tebusan hanya kaumnya menolaknya. Keluarga Anas meminta maaf, dan kaumnya pun juga menolaknya. Dan mereka juga menolak tawaran damai Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam maka (Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam) memerintahkan agar dilaksanakan qishas. Selanjutnya datang saudaranya, Anas bin Nadhr, paman Anas bin Malik dan berkata: "Wahai Rasulullah, apakah telah pecah gigi depan ar-Rubai, demi yang mengutusmu dengan al-haq, jangan kau pecah gigi depannya." Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Wahai Anas! dalam kitab Allah itu (hukumannya) qishos." (Anas bin Malik) berkata: "Maka kaumnya memaafkannya." (Anas bin Malik) berkata: maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Sesungguhnya ada diantara hamba-hamba Allah, seandainya dia bersumpah pasti akan dipenuhi sumpahnya."
Musnad Ahmad 12244: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami ['Ashim al-Ahwal] dari [Anas] berkata: saya bertanya tentang qunut, apakah sebelum rukuk atau setelahnya. Maka Anas bin Malik menjawab sebelum rukuk. Anas bin Malik berkata: "Saya katakan, mereka sangka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berqunut setelah rukuk." Maka (Anas bin Malik) berkata: "Mereka dusta, hanyasanya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berqunut selama sebulan, mendo'akan kecelakaan atas kelompok yang telah membunuh sahabatnya yang bergelar al-qurra', para penghapal alqur'an."
Musnad Ahmad 12245: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengajak kami agar berwasiat pada sekelompok orang dari Kharaj di Bahrain. (Anas bin Malik) berkata: maka kami berkata: "Tidak, kecuali anda berwasiat pada saudara-saudara kami juga dari kalangan Muhajirin yang semisalnya." Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Sesungguhnya kalian setelahku akan mendapatkan atsarah (orang yang sangat mementingkan dirinya) maka bersabarlah sampai kalian menjumpaiku." Mereka berkata: maka kami akan bersabar.
Musnad Ahmad 12246: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Muhammad yaitu Ibnu Abu Isma'il] dari ['Umarah] bin ['Ashim] berkata: saya menemui Anas bin Malik di Kufah, maka saya tanyakan tentang nabidz maka dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melarang al-duba' dan muzaffaf (keduanya merupakan bejana dalam negeri arab untuk membuat arak).
Musnad Ahmad 12247: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Umar] dari [Nufai'] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik], dikatakan "Wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, bagaimana mungkin manusia dikumpulkan pada hari kiamat dengan ditelungkupkan di atas wajah-wajah mereka?." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) menjawab " Dzat yang membuat manusia berjalan di atas kaki-kaki mereka sangatlah berkuasa untuk membuat mereka berjalan di atas wajah-wajah mereka."
Musnad Ahmad 12248: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Anas bin Malik], seorang arab dusun datang menemui Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam lalu kencing dan berjalan ke samping masjid. Kata Anas, maka sebagian orang meneriakinya, namun Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menahan mereka lalu memerintahkan agar mengambil ember besar dan diguyurkan pada air kencingnya.
Musnad Ahmad 12249: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Nufai'] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, " Pada hari kiamat tidak ada seorangpun, baik kaya atau miskin, kecuali saat masih di dunia berkeinginan diberi makan."
Musnad Ahmad 12250: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari [Bukair bin al-Akhnas] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: lewat dihadapan Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam badanah (unta yang digemukkan) atau hadiyah (jenis unta yang akan dijadikan kurban). Lantas beliau berkata pada pemiliknya, "Naikilah!." Orang tadi berkata: dia hanya badanah atau hadiyah. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) berkata: "Walaupun ya".
Musnad Ahmad 12251: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit Al-Bunani] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam jika datang ke tempat berbaringnya membaca, "Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan, minum, memenuhi kebutuhan dan tempat tinggal.Berapa banyak orang yang tidak dicukupi dan diberi tempat berlindung."
Musnad Ahmad 12252: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah dari [Qatadah] dan [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas bin Malik], ada seseorang datang dan terengah-engah pernafasannya dan berkata: "Allah Maha Besar, segala puji bagi Allah, pujian yang banyak lagi baik dan berbarakah didalamnya" maka tatkala Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam selesai dari shalatnya berkata: "Siapa diantara kalian yang membaca kalimat tadi, maka perkataan tadi tidak mengapa." Maka laki-laki tadi berkata: "Saya wahai Rasulullah, saya duduk dan nafasku telah terengah-engah maka saya membaca hal itu. Maka beliau Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Saya telah melihat dua belas Malaikat berebut untuk mengangkatnya (kalimat tersebut)."
Musnad Ahmad 12253: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah memberitakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dan [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, Abu Bakar, Umar dan Usman membuka bacaan al-qur'an dengan "Segala puji bagi Allah rabb semesta alam."
Musnad Ahmad 12254: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], seorang laki-laki bertanya pada Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam tentang terjadinya hari kiamat, waktu itu sedang dilaksanakan shalat. Tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam selesai shalat, bertanya, "Dimana orang yang bertanya masalah hari kiamat?." Salah seorang menjawab, "Saya ya Rasulullah", Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bertanya, "Apa yang kau persiapkan untuknya, karena pasti akan terjadi?." Dia menjawab, "Aku sih tidak mempersiapkan dengan amal istimewa, tapi hanya mencintai Allah dan RasulNya." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Kau akan bersamanya." (Anas bin Malik) berkata: "Maka orang-orang muslim tidak merasakan kesenangan setelah Islam melebihi kesenangan terhadap hal itu."
Musnad Ahmad 12255: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Laits] yaitu Ibnu Sa'ad berkata: telah bercerita kepadaku [Uqail] dari [Ibnu Syihab] berkata: telah bercerita kepadaku [Anas bin Malik al-Anshari] berkata yang saat itu baru berumur sepuluh tahunan semenjak kedatangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam di Madinah, "Ibu-ibuku memesanku agar melayani Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, maka akulah orang yang paling tahu tentang hijab ketika diturunkan. Yang pertama kali diturunkan adalah saat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam membangun rumah tangga bersama Zainab binti Jahsy. Saat itu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menjadi pengantin, mengundang kaum dan dihidangkan makanan. Lalu mereka pulang dan beberapa orang tetap bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam. Mereka berlama-lama hingga Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri dan keluar, maka akupun keluar bersama beliau dengan tujuan mereka juga keluar. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berjalan dan kami berjalan bersamanya sampai di depan kamar Aisyah. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menyangka mereka telah keluar, ia pun kembali, saya ikut kembali bersamanya. Ternyata mereka telah keluar, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memasang penutup dan Allah 'azza wajalla menurunkan (ayat) hijab."
Musnad Ahmad 12256: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepada kami ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Seandainya anak Adam diberi sebukit emas, dia pun masih mengharap bukit lainnya, dan tidak bisa menutupi mulutnya kecuali tanah. Dan Allah menerima taubat orang yang bertaubat."
Musnad Ahmad 12257: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: telah bercerita kepadaku [Bukair] dari [Muhammad bin Abdullah bin Abu Sulaiman] dari [Anas bin Malik], dia berkata: saya shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam di Mina dua rakaat, dan bersama Abu bakar dengan dua rakaat dan bersama 'Umar dua rakaat dan bersama 'Usman dua rakaat diawal-awal pemerintahannya.
Musnad Ahmad 12258: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah bercerita kepadaku [Said bin Abu Said] dari [Syarik bin Abdullah bin Abu Namr], ia mendengar [Anas bin Malik] berkata: ketika kami duduk-duduk bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam di masjid, datang seseorang menaiki unta dan menderumkannya di masjid, mengikatnya lalu berkata: "Mana kalian yang bernama Rasulullah?." Saat itu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berada di tengah-tengah mereka. (Anas bin Malik) berkata: kami berkata: ini, laki-laki putih yang sedang bersandar. Maka laki-laki badui tadi berkata: Wahai anak Abdul Muthallib! Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata padanya, saya menjawabnya. Maka laki-laki badui tadi berkata: wahai Muhammad, aku hendak bertanya padamu, dan akan membantumu pada urusan lainnya sehingga anda tidak merasa heran terhadapku. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata: "Tanyakanlah apa yang kau inginkan." Maka laki-laki badui tadi berkata: Demi rabbimu dan rab sebelummu, apakah anda diutus untuk semua manusia?. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Ya, ". Laki-laki badui tadi berkata: demi Allah, apakah Allah yang menyuruh anda agar menyuruh kami shalat lima waktu dalam sehari semalam. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata: "Ya." Maka laki-laki badui tadi berkata: apakah Allah yang memerintahmu agar kita puasa di bulan ini dalam setahun. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata: Ya. Laki-laki badui tadi berkata: apakah Allah yang memerintahkan agar anda mengambil zakat dari kalangan kaya dan kami bagikan pada orang-orang miskin?. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berkata: "Ya." Laki-laki badui tadi berkata: saya beriman terhadap yang kau bawa, saya adalah utusan kaumku. Laki-laki badui tadi berkata: "Aku adalah Dlimam bin Tsa'labah, saudara dari Bani Sa'ad bin Bakar."
Musnad Ahmad 12259: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam hendak menulis surat kepada raja Romawi, para sahabat berkata: mereka tidak akan membaca tulisan kecuali berstempel. Anas bin Malik berkata: maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam membuat cincin dari perak sampai saya melihat putihnya tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam. Cincin itu berukir tulisan 'Muhammad Rasulullah.'
Musnad Ahmad 12260: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Anak Adam akan menjadi tua dan yang tersisa tinggal dua yaitu ketamakan dan angan-angan."
Musnad Ahmad 12261: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Sesungguhnya kebaikan itu adalah kebaikan akhirat." Atau bersabda, "Tidak ada kebaikan kecuali kebaikan akhirat, maafkanlah orang anshar dan orang muhajirin." Syu'bah berkata: maka Qatadah mengatakan hal ini dalam ceritanya.
Musnad Ahmad 12262: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj], telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Abu Shadaqah] budak Anas, -dan Syu'bah memujinya dengan kebaikan- ia berkata: "Aku pernah bertanya kepada Anas tentang shalatnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, Anas menjawab: "Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat Zhuhur jika matahari telah condong dan (shalat) ashar diantara dua shalat kalian ini. Dan shalat maghrib jika matahari telah terbenam dan shalat isya' jika mega merah telah hilang. Dan shalat subuh jika telah muncul fajar sampai jika penglihatan terang."
Musnad Ahmad 12263: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dari [Sulaiman bin al-Mughirah] dari [Tsabit Al-Bunani] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam mendatangi anak-anak yang sedang bermain dan mengucapkan salam pada mereka.
Musnad Ahmad 12264: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: [Syu'bah] telah memberitakan kepada kami dari [Hisyam bin Zaid bin Anas] dari [kakeknya, Anas bin Malik] berkata: saya menemui Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan beliau sedang menandai kambing. Hisyam berkata: sepertinya dia berkata: pada telinganya. (Anas bin Malik) berkata: kemudian hari ia mengatakan pada telinganya dengan tanpa ragu lagi.
Musnad Ahmad 12265: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Manshur] dari [Rib'i bin Hirasy] dari [Abu al-Abyadh, seorang dari Bani Amir] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat ashar dan matahari dalam keadaan putih melingkar.
Musnad Ahmad 12266: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman yaitu bin al-Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: saya (Tsabit) telah berkata: ceritakan kepada kami suatu keajaiban yang engkau saksikan sendiri bukannya kau dengar dari orang lain, (Anas bin Malik) berkata: Suatu ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam shalat zhuhur bersama kami lalu duduk di tempat yang diduduki Jibril saat bertemu Nabi. (Anas bin Malik) melanjutkan: Lalu datang Bilal mengumandangkan azan Ashar, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Siapa yang memiliki keluarga (meski) jauh di Madinah, hendaklah ia menunaikan hajatnya dan berwudhu di sana." Berkenaan dengan kaum Muhajirin yang tidak memiliki keluarga di Madinah, (Anas bin Malik) berkata: Nabi kemudian mengambil bejana kosong hanya terdapat sedikit air di bagian bawahnya. (Anas bin Malik) berkata: Maka Nabi memasukkan tangannya di bejana, sayang, tangan beliau sepertinya terlalu lebar. Lalu Nabi hanya memasukkan empat jarinya seraya bersabda: Mendekatlah kalian semua dan berwudhulah dari bejana ini. (Anas bin Malik) berkata: Semuanya kemudian berwudhu hingga tak tersisa seorangpun. Aku (Tsabit) bertanya kepada (Anas bin Malik), Wahai Abu Hamzah, berapa orang yang kau lihat saat itu berwudhu? Ia menjawab: Antara tujuh puluh hingga delapan puluh orang.
Musnad Ahmad 12267: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad] telah menceritakan kepada kami ['Umarah yaitu Ibnu zadzan] dari [Tsabit] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menyukai buahan sejenis labu.
Musnad Ahmad 12268: Telah menceritakan kepada kami [Abdus Shomad], telah menceritakan kepada kami [Zaidah], telah menceritakan kepada kami [al-A'masy] berkata [aku diberi cerita] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Manusia paling panjang lehernya pada hari kiamat adalah para muazin."
Musnad Ahmad 12269: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Tayyah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: ketika Makkah ditaklukkan, katanya, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam membagi-bagi ghanimah pada orang-orang Quraisy. Maka orang Anshar berkata: "Ini sungguh mengherankan padahal pedang kita masih basah dengan darah musuh quraisy. Sedangkan ghanimahnya dikembalikan pada qurays itu sendiri (maksudnya kaum muslimin yang berasal dari qurasy)." Gerutuan tersebut akhirnya sampai kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, lalu (beliau) mengumpulkan mereka dan mereka katakan, "Gerutuan itu benar adanya" sebab mereka bukanlah orang yang suka berdusta. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Tidaklah kamu rela, manusia pulang membawa dunia, dan kalian pulang dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam ke rumah-rumah kalian. Seandainya manusia mengarungi jalan di suatu gunung atau bukit dan orang anshar mengarungi jalan lain, maka saya mengarungi jalan yang dipakai anshar"
Musnad Ahmad 12270: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dari [Syu'bah] dari [Humaid] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: Ada seorang laki-laki yang memanggil kawannya dalam suatu pasar lalu berkata: "Wahai Abu Qasim!", maka Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam menoleh. Laki-laki tadi berkata: yang kumaksud adalah laki-laki yang bernama Muhammad, namun bukan engkau. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Silahkan kalian memberi nama dengan namaku tapi janganlah berkuniah dengan kuniahku".
Musnad Ahmad 12271: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dari [Syu'bah] dari [Humaid] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: Anshar berkata: "Kamilah orang yang berbai'at pada Muhammad untuk berjihad selamanya." Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menjawab mereka, "Ya Allah! Sesungguhnya kebaikan itu hanyalah kebaikan akhirat saja, ampunilah anshar dan muhajirin."
Musnad Ahmad 12272: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Muhammad bin Bakar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Khuffaf] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Sempurnakanlah rukuk dan sujud kalian, demi Allah! sungguh aku bisa melihat kalian dari punggungku ketika kalian rukuk dan sujud".
Musnad Ahmad 12273: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Asbath] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam adalah orang yang paling ringan shalatnya secara sempurna.
Musnad Ahmad 12274: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melihat seseorang menuntun untanya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Naikilah." Dia menjawab, "Ini hanyalah badanah (unta yang hendak disembelih)." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Naikilah." Dia berkata: "Apakah saya harus menaikinya." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Naikilah."
Musnad Ahmad 12275: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far], telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berkurban dengan dua domba amlah, beliau menyembelih keduanya dengan tangannya sambil menginjak kedua pipinya, seraya menyebut nama Allah 'azza wajalla.
Musnad Ahmad 12276: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], beberapa orang dari 'Uql atau 'Urainah mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan berujar, Wahai Rasulullah, kami ini kaum lemah dan tidak berkecukupan. Mereka membuat tenda-tenda di Madinah. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memberikan beberapa unta agar dibawa pergi sebagai bekal, diminum air dan susunya. Jeleknya mereka malah membunuh utusan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, merampas unta-untanya dan kembali kafir setelah keIslaman. Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam mengejar mereka dengan mengutus pasukan. Akhirnya mereka tertangkap dan dihadapkan dan kepada beliau. Lalu utusan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memotong tangan, kaki dan mecolok mata mereka. Mereka dihempaskan begitu saja di Kharrah sampai tewas.
Musnad Ahmad 12277: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Muhammad bin Bakr] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam ketika hendak menulis surat kepada beberapa orang non arab, diberitahukan padanya bahwa mereka tidak menerima surat yang tidak berstempel. (Anas bin Malik) berkata: lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) membuat stempel dari perak yang diukir. Abu Bakar berkata: ukirannya berbunyi MUHAMMAD RASULULLAH sampai-sampai saya melihat kilauannya atau putihnya di tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam.
Musnad Ahmad 12278: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dari [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dan Zaid bin Tsabit bersahur, tatkala keduanya selesai sahur Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berdiri dan shalat, maka kami (Zaid bin Tsabit) berkata kepada Anas bin Malik, "Berapa lama antara selesai sahur dengan masuknya waktu shalat?" ia berkata: lamanya semisal orang membaca lima puluh ayat.
Musnad Ahmad 12279: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Rouh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Jangan kalian (berpuasa) wishal!." Ada yang berkata: "Ya Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, anda sendiri berwishal!." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Aku tidak seperti kalian. Rabku memberiku makan dan minum."
Musnad Ahmad 12280: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan pada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], ada seorang Yahudi membunuh seorang hamba sahaya karena perhiasannya, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam membunuhnya.
Musnad Ahmad 12281: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam berada di zaura' lalu diberi bejana berisi air namun tidak sampai membasahi jari-jarinya. Lalu beliau menyuruh para sahabatnya agar berwudlu. Beliau (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) meletakkan telapak tangannya dalam air, ternyata air memancar disela-sela dan di ujung jarinya sampai kaum berwudlu semuanya. (Qatadah) berkata: "Aku bertanya pada Anas, 'berapa jumlah kalian waktu itu? '" dia menjawab, "Jumlah kami tiga ratus."
Musnad Ahmad 12282: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] dan [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memerdekakan Shafiyyah binti Huyyay dan menjadikan maharnya dengan hal itu.
Musnad Ahmad 12283: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Madinah kisruh, serta merta Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam meminjam salah satu kuda yang dijuluki mandub. (Anas bin Malik) berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Setahuku tak ada kekisruhan di kota dan kudapati kuda ini sedemikian kencang larinya"." Hajajj berkata: mandub yang dimaksud adalah kuda perang.
Musnad Ahmad 12284: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Qaza'ah] dari [Anas bin Malik] berkata: saya membonceng Abu Thalhah. (Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu) berkata: kendaraan Abu Thalhah hampir saja menabrak kendaraan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, maka beliau memberi aba-aba padanya.
Musnad Ahmad 12285: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Hisyam bin Zaid bin Anas bin Malik] berkata: saya bersama kakekku, Anas bin Malik masuk ke rumah Al-Hakam bin Ayyub. Saya melihat kaum memasang ayam yang akan dilempari. Maka Anas berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melarang binatang sebagai sasaran lemparan.
Musnad Ahmad 12286: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Hisyam bin Zaid] dari [Anas bin Malik] berkata: kami sedang berjalan, tiba-tiba kami mendapati seekor kelinci yang lewat dibelakang kami. Kami berusaha menangkapnya sampai terasa lelah. Lalu saya menangkapnya hingga berhasil, dan saya bawa ke Abu Thalhah. Lantas dia menyembelih dan mengirim pahanya ke Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, dan beliau terima. Hajjaj berkata: saya katakan kepada Syu'bah dan kukatakan bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam memakannya. Diapun berkomentar dengan mengatakan 'ya', nabi memakannya. Namun kemudian hari ia hanya mengatakan bahwa nabi menerimanya.
Musnad Ahmad 12287: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Hisyam bin Zaid] dari [Anas bin Malik], ada seorang Yahudi membunuh hamba sahaya karena perhiasan. (Anas bin Malik) berkata: "(Yahudi itu) membunuhnya dengan batu." (Anas bin Malik) berkata: "Si hamba sahaya lantas dipertemukan dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam dalam keadaan sekarat." Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bertanya padanya, "Siapa yang hendak membunuhmu", dia (jariyah) memberi isyarat dengan kepalanya maksudnya tidak. Lalu ditanyakan kedua kalinya. dia tetap memberi isyarat dengan kepalanya maksudnya tidak. Lalu ditanya ketiga kalinya maka dia berkata: "Ya" dan berisyarat dengan kepalanya. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam membunuh si Yahudi diantara dua batu.
Musnad Ahmad 12288: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Hisyam bin Zaid] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda kepada orang anshar, sepeninggalku kalian akan menjumpai atsarah (sikap mengutamakan diri sendiri saja) sampai kalian bertemu denganku dan janji untuk kalian adalah telaga.
Musnad Ahmad 12289: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Hisyam bin Zaid] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] menceritakan, ketika ibunya melahirkan, ia bawa bayinya kepada Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam agar di tahnik. (Anas bin Malik) berkata: waktu itu Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam di kandang sedang memberi tanda pada kambingnya. Syu'bah berkata: setahu saya (Anas bin Malik) berkata: "Pada telinganya."
Musnad Ahmad 12290: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Abu Tayyah Yazid bin Humaid] menceritakan, dia telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Barakah itu berada di kening-kening kuda."
Musnad Ahmad 12291: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Abu Tayyah], ia telah mendengar [Anas bin Malik] bercerita, Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam pernah bersabda kepada Abu Dzar, "Dengar dan taatlah walaupun terhadap orang Habasyi yang kepalanya keriting."
Musnad Ahmad 12292: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Abu Tayyah], ia mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam berada ditengah-tengah kami, sampai pada suatu ketika berkata pada saudaraku, "Wahai Abu 'Umair, apa yang dilakukan nughair (burung kecil) itu?." (Anas bin Malik) berkata: jika datang waktu shalat kami memercikinya di tepi tikar. Kemudian Nabi mengimami kami sedang barisan kami di belakangnya. Syu'bah berkata: dikala Abu Tayyah tua ia mengatakan, Nabi berdiri dan shalat, tidak mengatakan 'barisan kami dibelakangnya', tidak juga mengatakan 'nabi mengimami kami'.
Musnad Ahmad 12293: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari ['Atha' bin Aba Maimunah], ia mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam masuk ke WC, saya dan teman sebayaku membawakan tongkat dan idawah berisi air, lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) beristinja dengan air.
Musnad Ahmad 12294: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya mendengar ['Ali bin Za'id] berkata: saya mendengar [Anas] menceritakan dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam, beliau bersabda, "Jangan seorang mu'min" atau berkata: "Jangan kalian" mengimpikan kematian, dan jika memang harus dikatakannya maka katakanlah: Ya Allah hidupkan aku jika memang hidup ini baik bagiku dan wafatkan aku jika wafat itu baik bagiku".
Musnad Ahmad 12295: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Mu'awiyah bin Qurrah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Anak saudara perempuan suatu kaum adalah bagian dari mereka".
Musnad Ahmad 12296: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Mu'awiyah bin Qurrah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda, "Ya Allah, tidak ada hidup yang menyenangkan kecuali kehidupan akhirat." Syu'bah berkata: "Atau sepertinya berkata: "Ya Allah, sesungguhnya kehidupan yang menyenangkan itu hanyalah kehidupan akhirat, maka damaikanlah antar anshar dan muhajirin."
Musnad Ahmad 12297: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Khalid] dari [seseorang] yang telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: jika Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam sujud maka 'terlihat' atau aku melihat warna putih ketiaknya.
Musnad Ahmad 12298: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Abdulaziz bin Shuhaib] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam tidak mengadakan walimah atas istri-istrinya lebih banyak atau lebih istimewa dari walimahnya pada Zainab. Tsabit al-Bunani bertanya, "Bagaimana walimahnya." (Anas bin Malik) menjawab, menjamu mereka dengan roti dan daging sampai mereka pulang.
Musnad Ahmad 12299: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata seraya memperagakan sifat shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam. Ia berdiri lalu shalat, ketika ia mengangkat kepalanya dari ruku` kami berkata mungkin ia telah lupa, karena lamanya beliau berdiri.
Musnad Ahmad 12300: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Tsabit] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam melakukan sebuah perjalanan dan seorang pemandu memandu isteri-isterinya dengan agak cepat, tiba-tiba Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam tertawa dan bisa menyusul isteri-isterinya itu. (Anas bin Malik) berkata: Lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam) bersabda, "Wahai Anjasyah! Hei, santunlah terhadap qowarir.
Musnad Ahmad 12301: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Manshur] dari [Salim Bin Abu Al-Ja'd] menceritakan dari [Anas bin Malik], seseorang bertanya Rasulullah SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM, kapan kiamat? beliau menjawab, "Apa yang kau siapkan?" Dia menjawab, "Aku tidak mempersiapkan dengan banyak shalat, puasa, dan zakat, hanya aku mencintai Allah dan RasulNya". (Rasulullah) Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kau akan bersama dengan yang kau cintai."
Musnad Ahmad 12302: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya mendengar ['Atab] budak Ibnu Hurmuz berkata: saya mendengar [Anas Bin Malik] berkata: "Saya berbaiat kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dengan tanganku ini, yaitu (tangan) kanan, untuk mendengar dan taat semaksimal kemampuanku".
Musnad Ahmad 12303: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah mengabarkan pada kami [Syu'bah] dan [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Athab] dan [Hasyim], budak Bani Hurmuz berkata: saya mendengar [Anas Bin Malik] berkata: seandainya saya tidak takut salah, saya ceritakan kepadamu semua hal yang saya dengar dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, tapi beliau bersabda, "Barang siapa sengaja berdusta atas namaku, maka bersiaplah tempat tinggalnya di neraka". Hasyim berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengatakan seperti itu, atau setidaknya saya mendengarnya dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12304: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Ada tiga hal, yang jika ketiganya ada dalam seseorang, ia mendapat nikmatnya iman. Orang yang mencintai seseorang hanya karena Allah. orang yang lebih mencintai Allah TABARAKA WA TA'ALA dan RasulNya daripada selainnya. Orang yang lebih senang dilemparkan ke neraka daripada harus kembali kafir setelah dia diselamatkan Allah Azza wa Jalla dari (neraka)."
Musnad Ahmad 12305: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengumpulkan orang Anshar dan berkata: apakah di antara kalian ada yang bukan anshar?. Mereka menjawab, tidak, kecuali anak saudara perempuan dari kami. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Anak saudara perempuan suatu kaum adalah termasuk golongannya". Hajjaj berkata: atau sepertinya mengatakan bagian dari diri mereka. lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Quraisy adalah bangsa yang baru saja meninggalkan kejahiliyahan dan telah kita kalahkan. Maka aku hendak mencukupi kebutuhan dan melunakkan hati mereka. Tidakkah kamu rela, manusia pulang membawa dunia, sementara kalian pulang dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ke rumah-rumah kalian. Seandainya manusia mengarungi jalan di suatu bukit dan orang Anshar mengarungi jalan lain maka saya akan mengarungi jalan yang diambil anshar". Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lalu menyebutkan maknanya hanya dia berkata: "Maka saya hendak menjinakkan mereka dan mencukupi kebutuhan mereka".
Musnad Ahmad 12306: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas], Seringkali Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata: "Ya Allah, kehidupan yang menyenangkan itu hanya kehidupan akhirat". Syu'bah berkata: Atau berkata: "Ya Allah tidak ada kehidupan bahagia yang hakiki kecuali kehidupan akhirat, maka muliakanlah kaum Anshar dan muhajirin"".
Musnad Ahmad 12307: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: datang seorang Badui kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sambil berkata: kapankah kiamat?. (Beliau Shallallahu'alaihi wasallam) menjawab, "Apa yang kau siapkan?" Dia menjawab, "Cinta Allah Azza wa Jalla dan RasulNya". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Kau bersama dengan yang kau cintai."
Musnad Ahmad 12308: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah memberitakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] menceritakan (hadits), berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tidak ada satu nabipun kecuali mengingatkan umatnya mengenai yang buta sebelah lagi pendusta (Dajjal), ketahulilah dia itu buta sebelah sedang RABB kalian tidaklah buta sebelah. Tertulis di matanya KAFARA". Hajjaj berkata: alias "KAFIR".
Musnad Ahmad 12309: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] menceritakan dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Tidak ada orang yang masuk surga menyukai dikembalikan lagi ke dunia walau apapun diberikan kepadanya kecuali orang yang syahid. Dia berangan-angan kalaulah dikembalikan lalu terbunuh, dikembalikan lalu terbunuh (nabi mengulanginya sepuluh kali) karena melihat karamah yang diberikan."
Musnad Ahmad 12310: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Keluarkanlah dari neraka orang yang berkata LA ILAHA ILLA AllAH (tidak ada sesembahan yang hak kecuali Allah), siapapun yang mempunyai kebaikan dalam hatinya walau sebiji gandum, keluarkan dari neraka, siapapun yang berkata LA ILAHA ILLA AllAH, siapapun yang dalam hatinya mempunyai kebaikan walau sebiji Jagung, keluarkan dari neraka, siapapun yang berkata LA ILAHA ILLA AllAH, siapapun yang dalam hatinya mempunyai kebaikan walau sebiji gandum."
Musnad Ahmad 12311: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dan [Yazid bin Harun] berkata: saya [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam adalah orang yang paling ringan shalatnya secara sempurna.
Musnad Ahmad 12312: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dan [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan pada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dan [Aswad] yaitu Syadzadzah berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah memberitakan kepadaku [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda pada seorang laki-laki yang menuntun untanya, "Naikilah". Dia menjawab, "Ini hanyalah badanah (unta yang hendak disembelih) ". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Naikilah". Dia berkata: "Ini hanyalah badanah" (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Naikilah, sekalipun unta sembelihan" pada ketiga kalinya.
Musnad Ahmad 12313: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: saya telah mendengar [Syu'bah] menceritakannya, berkata: aku pernah bertanya kepada [Qatadah], apakah anda mendengar [Anas] menceritakan dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bahwa beliau bersabda "meludah di masjid adalah kesalahan? Syu'bah menjawab, "Ya, dan tebusannya menimbunnya."
Musnad Ahmad 12314: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Janganlah kalian berpuasa wishal!" Mereka (para sahabat) berkata: "anda sendiri berwishal!". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "kalian tidak sepertiku, aku senantiasa diberi makan dan minum" atau bersabda, " di malam hari, aku diberi makan dan minum".
Musnad Ahmad 12315: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] telah mengabarkan padaku, dari [Anas Bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ketika mengumpulkan orang Anshar bertanya, "Apakah diantara kalian ada yang bukan anshar?". Mereka menjawab, tidak, kecuali anak saudara perempuan kami. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Anak saudara perempuan dari kaum adalah termasuk bagian dari mereka". Atau berkata: bagian dari kaum. (Qatadah) berkata: maka saya sampaikan hal itu pada [Mu'awiyah bin Qurrah], maka dia menceritakannya dari [Anas].
Musnad Ahmad 12316: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan padaku [Qatadah], dia mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tidak ada 'adwa (keyakinan bahwa penyakit bisa menular sendiri, bukan karena Allah), tidak ada thiyarah (berfirasat sial karena melihat hewan sehingga tidak jadi melakukan amal), dan saya menyukai al-fa'lu", maka aku (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) bertanya, "Apakah al-fa'lu itu?" Beliau menjawab, "Kalimat yang baik".
Musnad Ahmad 12317: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] dari ['Ikrimah] berkata: ketika turun ayat: "Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata. supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang", para sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata: "Selamat wahai Rasulullah, lalu kami mendapat kegembiraan apa?". Maka turunlah ayat, "Supaya Dia memasukkan orang-orang mu'min laki-laki dan perempuan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya su ngai-sungai, mereka kekal di dalamnya dan supaya Dia menutupi kesalahan-kesalahan mereka." [Syu'bah] berkata: [Qatadah] menyebutkan hadits ini pada seluruh ceritanya. [Anas bin Malik] berkata: ayat ini diturunkan ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kembali dari Hudaibiyah, "Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata. supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang". lalu berkata (Anas), para sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata: "Selamat pada anda", hadits ini. (Syu'bah) berkata: aku kira semuanya dari Anas maka saya datang ke Kufah, saya ceritakan dari Qatadah dari Anas lalu saya pulang dan saya temui Qatadah di Wasith, dia mengatakan awalnya dari Anas dan akhirnya dari I'krimah. (Syu'bah) berkata: maka kudatangi mereka di Kufah dan kukabari mereka perihal hadis ini.
Musnad Ahmad 12318: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata [Ibnu Ja'far] dalam haditsnya berkata: (Ibnu Ja'far) telah berkata: saya mendengar ['Ali bin Zaid] berkata: [Anas Bin Malik] berkata: Jika anak-anak perempuan Madinah datang dan menggandeng tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak melepas tangannya sampai anak-anak itu yang melepasnya sendiri dan pergi.
Musnad Ahmad 12319: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah yaitu al-Anshori] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: ketika turun ayat: "Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai" atau ayat "Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah) ", maka datanglah Abu Thalhah bin Sahal Al Anshari dan berujar Wahai Rasulullah, kebunku yang berada di lokasi demikian demikian, kalau bisa akan saya rahasiakan saat menginfakkannya!, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Bagilah untuk para fakir dari kerabatmu". Atau sepertinya Anas mengatakan "untuk kalangan fakir keluargamu".
Musnad Ahmad 12320: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] berkata: saya telah mendengar Hilal bin Abu Daud Al Hathabi Abu Hisyam berkata: saudaraku [Harun bin Abi Dawud] menceritakan padaku berkata: Saya datang menemui [Anas bin Malik] dan berkata: "Wahai Abu Hamzah, tempat kami jauh padahal kami ingin sekali menjengukmu." Maka (Anas bin Malik) mengangkat kepalanya dan berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapapun yang menjenguk orang yang sakit, maka ia sedang mengarungi kerahmatan, dan jika ia duduk di sisi orang yang sakit maka rahmat tersebut melimpah ruah baginya." (Anas bin Malik) berkata: maka saya berkata: "Wahai Rasulullah, ini adalah pahala untuk orang sehat yang menjenguk orang yang sakit, lalu apa yang didapatkan oleh orang sakit?" Beliau bersabda: "Dosa-dosanya digugurkan."
Musnad Ahmad 12321: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal bin Isma'il] dan [Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Ada tiga hal yang jika ketiganya terdapat pada seseorang, ia mendapat manisnya iman. Pertama, orang yang lebih mencintai Allah Azza wa Jalla dan RasulNya daripada selainnya, kedua, Hamba yang benci jika meninggalkan Islam sebagaimana bencinya jika dia dilemparkan ke neraka.ketiga, seorang yang mencintai kawannya karena Allah Azza wa Jalla."
Musnad Ahmad 12322: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam datang ke Madinah saat aku masih ber Ummu r sembilan tahun. Ummu Sulaim membawaku ke beliau Shallallahu'alaihi wasallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, ini anakku, jadikanlah dia sebagai pembantu." Maka aku melayani Nabi Shallallahu'alaihi wasallam selama sembilan tahun, dan selama itu pula, terhadap kesalahan yang kuperbuat tidak pernah beliau menegur 'kenapa kau lakukan ini dan itu', dan terhadap pekerjaan yang belum kukerjakan, tak pernah beliau mengomentari 'kerjakanlah begini dan begitu'. Pada suatu hari, ketika saya bermain bersama anak lain, beliau datang. Atau sepertinya (Anas Bin Malik) berkata bersama anak kecil. Beliau mengucapkan salam kepada kami, memanggil, serta menyuruhku melakukan sesuatu. Tatkala aku kembali beliau berkata: "Janganlah kau beritahakan hal ini kepada orang lain", maka saya terlambat menemui ibuku. Tatkala saya mendatangi (ibuku), dia berkata: wahai anakku apa yang menyebabkan kau terlambat?. Aku (Anas bin Malik) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyuruhku melakukan keperluannya. (Ummu sulaim) berkata: apa itu?, saya (Anas bin Malik) berkata: maaf bu beliau berpesan, "Janganlah kau beritahukan seorangpun". (Ummu sulaim) berkata: wahai anakku, simpanlah rahasia Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12323: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], Abu Thaibah pernah membekam nabi Shallallahu'alaihi wasallam, lalu Nabi memerintahkan agar ia diberi kurang lebih satu setengah liter kurma, dan nabi mengajak berbincang dengan keluarganya untuk tidak lagi memungut lagi pajaknya.
Musnad Ahmad 12324: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda pada para sahabatnya, "Bertanyalah padaku!". Seorang laki-laki berdiri dan berkata: "Wahai Rasulullah siapakah bapakku?". Beliau menjawab, "Bapakmu adalah Hudzafah, yang kau pakai dalam nisbahmu". Maka ibunya berkata padanya, wahai anakku, kau telah mendapatkan kedudukan yang agung bersama ib Ummu. (Abu khudzafah) berkata: aku hendak melepaskan dadaku karena panggilan itu, tapi sudah terlanjur menjadi panggilanku.
Musnad Ahmad 12325: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyukai makanan sejenis labu, dan jika ada kuah berisi labu, maka labunya selalu diletakkan didekatnya.
Musnad Ahmad 12326: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] 'Ityan bin Malik adalah manusia buta. Maka dia berkata: wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kalau saja anda mau datang dan shalat di perkampunganku, (Anas bin Malik) berkata: atau sepertinya dia mengatakan shalat di rumahku, sehingga bekas shalatmu akan saya jadikan masjid. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam datang dan shalat di kampungnya atau (dengan lafad) dirumahnya. Lantas kaum 'Itban mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik) berkata: lantas mereka menyebut Malik Bin Al-Dukhsyum dan berkata: wahai Rasulullah sebenarnya dia itu, dia itu (mereka menyebutnya telah munafik). Maka nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Bukankah dia bersaksi bahwa tidak ada ilah selain Allah dan aku adalah rasulNya". Mereka berkata: "Ya". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Demi dzat yang jiwaku berada di tanganNya, tidak mengucapkannya kata itu seorang hamba yang jujur kecuali diharamkan neraka baginya."
Musnad Ahmad 12327: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], sekelompok utusan dari Yaman menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. Mereka meminta agar dikirim seseorang bersama mereka. Mereka berkata: kirimkanlah seseorang bersama kami. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Aku akan mengirim orang kepercayaan umat ini". Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) mengirim Abu Ubaidah Ibnu Al-Jarrah. Bapakku (Anas bin Malik) berkata: dan dalam riwayat yang lain, wahai Rasulullah, kirimkan pada kami seseorang yang kelak mengajarkan kami. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menggandeng tangan Abu Ubaidah Ibnu al-Jarrah lalu bersabda, "Setiap umat punya orang kepercayaan dan inilah orang kepercayaan umat ini".
Musnad Ahmad 12328: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], ada seorang laki-laki menemui Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meminta sesuatu. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memberinya semua kambing diantara gunung. Laki-laki tersebut datang pada kaumnya lalu berujar, wahai kaumku, masuk Islamlah! Demi Allah, Muhammad telah memberi pemberian tanpa takut kekurangan Atau (Anas Bin Malik) sepertinya mengatakan tanpa takut kefakiran. (Hammad) berkata: Tsabit telah menceritakan kepada kami, berkata: Anas berkata: ada seseorang menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam masuk Islam dengan tiada berniat selain menginginkan harta dunia, atau (Anas Bin Malik) sepertinya berkata dunia yang dicarinya, namun tidak sampai masuk waktu sore sehingga agamanya lebih dicintainya atau sepertinya (Anas Bin Malik) berkata agamanya lebih penting baginya daripada dunia seisinya.
Musnad Ahmad 12329: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] dan [Hasan al-Asyyab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] Hasan berkata: dari [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menaiki baghalnya (peranakan blasteran dari keledai dan kuda) yang berwarna kelabu di kebun Bani Najjar, lantas beliau mendengar suatu kaum yang sedang disiksa dalam kubur, maka baghalnya berputar-putar ketakutan. Lantas Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kalau saja (aku tidak khawatir) kalian tidak saling mengubur, maka aku meminta Allah Azza wa Jalla agar memperdengarkan siksa kubur untuk kalian".
Musnad Ahmad 12330: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], seorang anak laki-laki yahudi yang sering menaruh air wudhu serta menjulurkan sandal untuk Nabi Shallallahu'alaihi wasallam jatuh sakit, maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam datang, sedang ayahnya duduk di samping kepalanya. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepadanya, " Wahai fulan katakanlah LA ILAAHA ILLA ALLAH", maka ia menoleh ayahnya dan sang ayah hanya diam, lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengulangi sabdanya, dan ia masih menoleh ayahnya hingga sang ayah berkata: "Taatilah Abu Qasim!", maka anak tersebut berkata: saya bersaksi bahwa tiada ilah selain Allah dan tuan adalah utusan Allah", kemudian Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pulang seraya bersabda, "Segala puji bagi Allah yang mengeluarkan anak laki-laki tersebut dari neraka dengan perantara diriku". Sedang telah menceritakan kepada kami [Muammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] seperti itu juga.
Musnad Ahmad 12331: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] dan [Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Suatu hari waktu shalat tiba, lalu orang-orang yang rumahnya dekat dengan masjid pulang untuk berwudhu sehingga tersisa beberapa orang dari Muhajirin (jumlahnya) sekitar tujuh puluh sampai delapan puluh orang. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meminta air, dan diberi bejana dari batu berisi air. Nabi lalu meletakkan jari-jari tangan kanannya dalam bejana tersebut dan mengucurkan air agar mereka berwudhu dan bersabda, "Berwudhulah, mari berwudhulah" sampai mereka berwudhu semuanya dan ternyata air masih seperti sedia kala.
Musnad Ahmad 12332: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] dan [Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: saya membawa Abdullah bin Abu Thalhah saat dilahirkan ke Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Aku datangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berbaju mantel sedang memberi makan untanya. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya padaku, "Apakah kalian membawa kurma". Saya berkata: ya, maka beliau memakan beberapa kurma, melembutkannya, lalu memasukkan ke dalam mulut bayi. Si bayi membuka mulutnya, di suapi, dan bayi itu menjilatinya. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Orang Anshar itu suka menolak kecuali kurma", lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memberi nama si bayi dengan nama Abdullah.
Musnad Ahmad 12333: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], para sahabat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam curhat kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam "Jika kami berada sisi anda lalu anda memberi petuah-petuah keagamaan, maka hati kami menjadi halus, namun jika kami pulang dan kami sibuk dengan istri dan anak-anak, melakukan ini itu, maka hati kami tak karuan lagi", maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "jika kalian masih selalu seperti saat bersamaku niscaya Malaikat menaungi kalian."
Musnad Ahmad 12334: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] yaitu Ibnu Ibrahim Bin 'Ulabbah telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] yaitu Ibnu Shuhaib dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melihat anak-anak dan wanita datang. Abdul Aziz berkata: seingatku (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: datang dari sebuah walimah. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berdiri dengan tegak lalu berkata: "Demi Allah! kalian merupakan manusia yang paling saya cintai, Demi Allah! kalian merupakan manusia yang paling saya cintai, Demi Allah kalian merupakan manusia yang paling saya cintai yakni orang-orang Anshar ".
Musnad Ahmad 12335: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman at-Taimi] telah menceritakan kepada kami [Anas] berkata: ada dua orang yang bersin di dekat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam maka beliau bertasymit (mendo'akan dengan lafadz RAHIMAKALLAH) terhadap salah satunya, atau (Anas Bin Malik) berkata: bertasmit (memakai huruf sin) kepada salah satunya, sedang orang kedua beliau mendiamkan. Maka beliau ditanya, dua orang bersin lalu anda bertasymit, atau (Anas Bin Malik) berkata: bertasmit (memakai huruf sin) kepada orang pertama dan yang lain anda tinggalkan. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, " Sebab orang pertama memuji Allah Azza wa Jalla sedangkan yang kedua tidak". Sulaiman berkata: diriwayatkan semisal ini.
Musnad Ahmad 12336: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman at-Taimi] telah menceritakan kepada kami [Anas Bin Malik] berkata: Ummu Sulaim pernah bersama para istri Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan mereka dipandu seorang pemandu. Lantas nabi menegur kepada pemandunya: "Wahai anjasyah, bersikap lunaklah kepada qawarir (gelas-gelas ini) ".
Musnad Ahmad 12337: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan pada kami [Sulaiman at-Taimi] berkata: saya mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Barang siapa berdusta atas namaku, maka bersiaplah tempat tinggalnya di neraka, maka bersiaplah tempat tinggalnya di neraka" nabi mengulang ucapannya dua kali. Dan telah menceritakan kepada kami pada kali lain, maka (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Barang siapa sengaja berdusta atas namaku, maka bersiaplah tempat tinggalnya di neraka."
Musnad Ahmad 12338: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman seseorang dari kalian hingga ia mencintai saudaranya atau tetangganya sebagaimana mencintai dirinya sendiri." dan Hajjaj radliyallahu 'anhu tidak ragu.
Musnad Ahmad 12339: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah mengabarkan pada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, " Anshar adalah teman dekatku dan penjaga rahasiaku. manusia akan menjadi banyak dan saling bunuh, maka terimalah kebaikan mereka dan ampunilah kejelekan mereka". Hajjaj berkata: dari musiyyihim.
Musnad Ahmad 12340: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: saya telah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, -dan saya tidak tahu yang diucapkannya itu apa ayat yang diturunkan ataukah semata berasal dari ucapannya sendiri-: "andai anak Adam memiliki dua gunung harta pasti mengangankan (lagi) atau pasti akan mencari gunung ketiga dan tidaklah yang menutup anak Adam selain tanah. Allah menerima taubat orang yang bertaubat". Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda,......... Kata anas: "Aku tidak tahu apa yang diucapkan beliau, apakah ayat yang diturunkan atau ucapan beliau sendiri " lalu menyebutkan (hadits).
Musnad Ahmad 12341: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik], dihadapkan kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam orang yang minum arak, maka beliau mencambuknya dengan dua pelepah kurma sebanyak empat puluh kali. (Anas bin Malik) berkata: demikian juga Abu Bakar. Tatkala 'Umar memegang pemerintahan, beliau meminta pendapat baru, maka Abdurrahman Bin Auf berkata: hukuman paling ringan yaitu delapan puluh, dan Umar melaksanakannya.
Musnad Ahmad 12342: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Yazid bin Harun] telah mengabarkan pada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: maukah aku ceritakan hadits yang telah kudengar dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, yang tidak seorangpun menceritakan pada kalian setelahku?, " termasuk tanda-tanda kiamat yaitu ilmu menghilang, kebodohan merajalela, zina betebaran, diminumnya arak, sedikitnya laki-laki dan tersisanya banyak wanita sampai jika jumlah wanita lima puluh, hanya ada satu laki-laki yang bisa mengurus". Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: sungguh akan kuceritakan satu hadits yang telah kudengar dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lalu menyebutkan redaksi sama kecuali perkataan, "Hilang kaum laki-laki dan yang tersisa para wanita".
Musnad Ahmad 12343: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Yazid] berkata: telah mengabarkan pada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kalau saja (aku tidak takut) kalian tidak akan saling mengubur maka aku akan meminta Allah Azza wa Jalla agar memperdengarkan siksa kubur".
Musnad Ahmad 12344: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jika salah satu kalian shalat, sebenarnya dia sedang memanggil rabnya Azza wa Jalla, maka janganlah meludah!". Hajjaj berkata: maksudnya meludah di depannya ataupun di sebelah kanannya tapi (meludahlah) di sebelah kiri dan di bawah kakinya.
Musnad Ahmad 12345: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: saya shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar, 'Umar dan 'Usman, tidak kudengar dari mereka membaca BISMILLAHI AR-ROHMAN AR-ROHIM. Hajjaj berkata: Syu'bah berkata: Qatadah berkata: saya bertanya Anas Bin Malik bagaimana Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam membuka bacaan. Dia menjawab, kamu menanyakan sesuatu yang tidak pernah ditanyakan orang lain.
Musnad Ahmad 12346: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dengan berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyukai duba' (makanan sejenis labu, sedang Hajjaj berkata: yaitu labu yang sering dinamakan alqar'. (Anas Bin Malik) berkata: lalu hidangan disajikan atau didisapkan untuk beliau. Anas berkata: maka aku mengikutinya dan kuletakkan di depannya karena aku mengetahui beliau menyukainya.allahu'alaihi wasallam) menyukainya.
Musnad Ahmad 12347: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan, dari [Anas Bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Sempurnakanlah sujud kalian, dan jangan kalian bentangkan kedua lengan kalian sebagaimana anjing."
Musnad Ahmad 12348: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Luruskanlah barisan kalian, karena meluruskan barisan itu bagian dari kesempurnaan shalat."
Musnad Ahmad 12349: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan, dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman seseorang dari kalian sehingga aku lebih dicintai daripada orang tuanya, anaknya dan manusia semuanya."
Musnad Ahmad 12350: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menjilati tiga jarinya selesai makan, dan (Beliau Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Jika sesuap makanan dari kalian jatuh, maka buanglah kotorannya, setelah itu hendaklah ia makan, tidak membiarkannya untuk setan. Hendaklah masing-masing kalian mengusap tempat makanannya karena kalian tidak tahu letak barakah pada makanannya ".
Musnad Ahmad 12351: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr Bin 'Amir] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berbekam dan tidak pernah menzalimi upah seseorang (membayar upahnya secara penuh).
Musnad Ahmad 12352: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [az-Zubair, yaitu Ibnu 'Adi] berkata: kami mengadu kepada [Anas Bin Malik] perihal penganiayaan yang kami dapatkan dari Hajjaj bin Yusuf, maka dia berkata: sabarlah kalian, tidak datang tahun atau hari kecuali setelahnya pasti lebih buruk dari sebelumnya sampai kalian bertemu Allah Azza wa Jalla, dan ini saya mendengarnya dari Nabi kalian.
Musnad Ahmad 12353: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Muhammad ibn al-Munkadir] dan [Ibrahim bin Maisaroh] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat zhuhur di Madinah empat rakaat dan shalat ashar di Dzil Hulaifah dua rakaat.
Musnad Ahmad 12354: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik Bin 'Amr] telah menceritakan kepada kami [Hisyam Bin Abu Abdullah, Sanbar Al-Jahdari] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], ada beberapa orang datang ke Madinah lalu mereka tidak cocok dengan udara Madinah. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyuruh mereka diberi unta beserta penggembalanya, dan memerintahkan mereka meminum susu dan kencingnya. (Anas Bin Malik) berkata: sialnya mereka kemudian membunuh para utusan nabi dan merampas unta-untanya. Maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengirim pasukan pengejar dan mereka tertangkap, lalu tangan-tangan dan kaki-kaki mereka dipotong, matanya dicungkil, dan mereka dijemur dibawah matahari sampai tewas.
Musnad Ahmad 12355: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik Bin 'Amr] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: para sahabat bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sampai banyak pertanyaan, maka beliau naik mimbar pada hari itu. Beliau berkata: "Tidaklah kalian bertanya kecuali pasti aku terangkan". Anas berkata: maka aku menoleh ke kanan kiri, dan setiap orang menundukkan kepalanya sambil menangis. (Anas bin Malik) berkata: sampai ada seorang laki-laki yang bertengkar karena dipanggil bukan dengan nama bapaknya, lalu berkata: wahai Rasulullah, siapakah bapakku. Beliau bersabda, "Bapakmu Khudzafah". 'Abu 'Amir berkata: seingatku Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam mengatakan seperti itu yaitu 'Abu Quhafah'. Lalu lelaki tadi bertanya wahai Rasulullah, di surga atau di neraka?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Di neraka". Lalu 'Umar berkata: kami rela Allah sebagai rab kami, Islam sebagai agama kami dan Muhammad sebagai nabi kami, kami berlindung pada Allah dari kejelekan fitnah. (Anas bin Malik) berkata: maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Aku tidak pernah melihat tentang kebaikan dan kejahatan sebagaimana hari ini dari sebelumnya, ditampakkan surga dan neraka sampai saya melihatnya tanpa ada penutup (penghalang)."
Musnad Ahmad 12356: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik Bin 'Amr] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Sempurnakanlah rukuk dan sujud kalian, demi Allah, sungguh aku bisa melihat kalian dari belakang punggungku ketika kalian rukuk dan sujud".
Musnad Ahmad 12357: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dan [Abdul Shamad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Abdul Wahab] berkata: telah mengabarkan pada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tidak ada 'adwa (keyakinan bahwa penyakit itu menular bukan karena Allah), tidak ada thiyarah (merasa sial karena melihat burung sehingga tidak jadi melakukan amal), dan saya suka al-fa'lu", (Anas Bin Malik) berkata: maka ditanyakan, hai Nabi Allah, apakah yang dimaksud al-fa'lu itu?" Beliau menjawab, kalimat hasan "Kalimat yang baik". Abu 'Amir berkata: atau sepertinya (Anas Bin Malik) berkata: kalimat thayyib ".
Musnad Ahmad 12358: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: seorang badui mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan berkata: wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kapankah hari kiamat. (Beliau Shallallahu'alaihi wasallam) menjawab, "Apa yang kau siapkan?" Dia menjawab, "Aku tidak punya bekal selain cinta Allah Azza wa Jalla dan RasulNya". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Kau akan bersama yang kau cintai." Anas berkata: "Aku belum pernah melihat orang-orang muslim merasakan kesenangan setelah mereka (masuk) Islam melebihi kesenangan pada hari itu".
Musnad Ahmad 12359: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Harb bin Maimun] Abu al-Khatab al-Anshari dari [An-Nadhr bin Anas] dari Anas berkata Nabi Allah Shallallahu'alaihi wasallam menceritakan kapadaku, "Saya akan berdiri menunggu umatku yang menyeberang di atas shirath (jembatan Jahannam). Maka 'Isa alaihissalam datang kepadaku dan berkata: "ini para Nabi yang datang kepadamu wahai Muhammad, mereka meminta atau -sepertinya ia mengatakan- berkumpul kepadamu dan memohon Allah agar mengelompokkan manusia menjadi berberapa bagian menurut kehendak-Nya karena kesusahan yang menimpanya, dan manusia waktu itu mulutnya disumbat karena banjir keringat, orang yang beriman berada di keringat itu seperti orang yang terkena flu sedangkan orang kafir bagaikan diliputi oleh kematian, Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata kepada Isa AS: tunggulah hingga saya kembali kepadamu, Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: maka Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam pergi hingga berdiri di bawah Arsy dan bertemu dengan sesuatu yang tidak bernah ditemui oleh Malaikat pilihan dan nabi utusan, lalu Allah Azza wa Jalla memberikan wahyu kepada Jibril AS: pergilah kepada Muhammad dan katakan kepadanya: angkatlah kepalamu, mohonlah kamu akan diberi dan berilah syafaat, kamu akan diijinkan memberi syafaat, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " maka saya diberi ijin memberi syafaat kepada umatku untuk mengeluarkan satu orang dari setiap sembilan puluh sembilan, dan saya masih berulang kali memohon Tuhanku, maka saya tidak mau berdiri kecuali saya telah diijinkan memberi syafaat, hingga Allah Azza wa Jalla memberiku dari itu semua dengan firmannya: wahai Muhammad ikutsertakanlah umatmu siapa saja yang bersaksi bahwasanya tiada Ilah selain Allah sekalipun hanya sehari, yang ia ikhlas karenanya dan meninggal dalam keadaan itu ".
Musnad Ahmad 12360: Masih melaui jalur periwaytan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Anas bin Malik radhiyallahu'anhu] berkata: saya memohon Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam untuk memberiku syafaat pada hari kiamat, Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab: "saya melakukannya untuk mereka ", Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: dimana saya mencarimu pada hari kiamat kelak wahai Nabiyullah?, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " carilah saya pada tempat pertama kamu memintaku, yaitu diatas shirath ", Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: saya bertanya lagi, dan jika saya tidak menemukan tuan di atas shirath, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " maka saya berada di mizan (tempat ditimbangnya amal manusia) ", Anas bin Malik radhiyallahu'anhu bertanya lagi: jika saya tidak menemukan tuan di Mizan, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "kalau begitu saya berada di haudl (sebuah telaga yang dianugerahkan kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam), saya tidak akan berada di selain ketiga tempat ini pada hari kiamat ".
Musnad Ahmad 12361: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Mukhtar bin fulful] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik radhiyallahu'anhu] berkata: ada seorang laki-laki yang berkata kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam: wahai sebaik-baik manusia! maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menyangkal: " orang terbaik adalah Ibrahim alaihissalam".
Musnad Ahmad 12362: Telah menceritakan kepada kami [Sahl Bin Yusuf] yaitu al-Misma'i dari [Humaid] dan [Yazid Bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam datang ke Madinah yang saat itu penduduknya mempunyai dua hari yang mereka gunakan untuk bersenang-senang. Maka nabi bersabda, "Aku datang kepada kalian sedang kalian mempunyai dua hari untuk senang-senang, padahal Allah telah menggantinya dengan dua hari yang lebih baik darinya, hari raya (ied) fitri dan hari (raya) idul adha".
Musnad Ahmad 12363: Telah menceritakan kepada kami [Sahl Bin Yusuf] dari [Humaid] berkata: [Anas bin Malik] ditanya, apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyemir? (Anas bin Malik) berkata: beliau tidak membenci uban. (Anas bin Malik) berkata: aku pernah ditanya, wahai Abu Hamzah! Apakah menyemir itu suatu keburukan? (Anas bin Malik) menjawab: ada berita kalian membencinya padahal Abu Bakar menyemir dengan pacar dan pohon katam sedang Umar dengan daun pacar.
Musnad Ahmad 12364: Telah menceritakan kepada kami [Sahl] dari [Humaid] dari [Anas], ada seseorang mengintip Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melalui lubang dinding, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memperingatinya dengan anak panah, sehingga si laki-laki itu menarik kepalanya.
Musnad Ahmad 12365: Telah menceritakan kepada kami [Sahl] dari [Humaid] dan [Abdullah bin Bakar] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkurban dengan dua domba amlah (warna hitamnya lebih banyak dari pada warna putihnya). Ibnu Bakr berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkurban dengan dua domba yang amlah. (Ibnu Bakar) berkata: ayahku mensanadkan semuanya dari Tsabit dari Anas.
Musnad Ahmad 12366: Telah menceritakan kepada kami [Sahl] dari [Humaid] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam terluka pada perang Uhud dan musuh memecah gigi taringnya, lalu nabi mengusap darah wajahnya seraya mengatakan, "Bagaimana mungkin pasukan menang sedang mereka membasuh wajah nabinya dengan darah, padahal nabinya berdoa kebaikan kepada Allah untuk mereka. Kontan turunlah ayat, "Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima taubat mereka, atau mengazab mereka karena mereka itu orang-orang yang zalim."
Musnad Ahmad 12367: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Humaid] berkata: [Anas] ditanya tentang puasa sunah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Dia menjawab, beliau biasa berpuasa sampai kami berkata puasa terus, dan biasa tidak puasa sampai kami berkata beliau tidak pernah berpuasa (bersikap pertengahan).
Musnad Ahmad 12368: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam biasa membaca, "Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari kemalasan, kebakhilan dan siksa kubur".
Musnad Ahmad 12369: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Ketika saya masuk surga, aku melihat istana emas, aku bertanya, untuk siapakah istana ini. (para malaikat) menjawab untuk seorang pemuda Quraisy, aku mengira bahwa itu adalah aku. Mereka katakan, untuk Umar bin Khattab".
Musnad Ahmad 12370: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas], Abu Musa meminta ikut bersama Nabi Shallallahu'alaihi wasallam hanya beliau tidak menyetujuinya karena sibuk. Beliau bersabda, "Demi Allah, aku tidak akan membawamu". Setelah pergi, beliau memanggilnya. (Abu Musa) berkata: anda tadi bersumpah tidak mengajak kami. Beliau bersabda, "Sekarang aku bersumpah mengajak kalian". Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) mengajak mereka.
Musnad Ahmad 12371: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] berkata: saya mendengar [Anas] bahwa [Abu Musa] berkata: kami pernah berharap Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengajak kami, tapi beliau bersumpah tidak mengajak, tapi (setelahnya) beliau malah mengajak kami. Maka aku (Anas Bin Malik) bertanya, wahai Rasulullah, tadinya anda bersumpah tidak akan mengajak kami!. Beliau bersabda, "Sekarang aku bersumpah untuk mengajak kalian."
Musnad Ahmad 12372: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Humaid] dari [Anas]: Ada jenazah melewati Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berita yang tersiar ia orang baik, dan manusia susul-menyusul mengakui kebaikannya sehingga Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam berkomentar: ia masuk surga', lalu jenazah lain datang dan berita yang ada mengatakan dia orang jahat sedang masyarakat tiada henti mengatakan dia jahat, maka Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam bersabda: "Dia masuk neraka, kalian adalah saksi Allah Subhaanahu wa Ta'ala dimuka bumi."
Musnad Ahmad 12373: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sufyan] berkata: telah menceritakan kepadaku, [Zubair Bin 'Adi] berkata: kami menemui [Anas bin Malik] mengadukan perihal al-Hajjaj bin Yusuf. Anas berkata: tidak datang hari atau zaman bagi kalian melainkan setelahnya pasti lebih buruk daripadanya, dan saya mendengarnya dari Nabi kalian Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12374: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin 'Isa] dari [Ibnu Jabr bin 'Atik] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Berwudhu cukup menggunakan dua liter air".
Musnad Ahmad 12375: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Sempurnakanlah sujud kalian dan jangan kalian hamparkan kedua lengan kalian di tanah sebagaimana anjing."
Musnad Ahmad 12376: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Luruskan barisan shalat kalian, karena diantara kebaikan shalat adalah barisan yang lurus".
Musnad Ahmad 12377: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam adalah orang yang paling ringan shalatnya dan paling sempurna.
Musnad Ahmad 12378: Telah menceritakan kepada kami [Aswad Bin 'Amir Syadzan] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah Bin 'Isa] dari [Abdullah Bin Jabr] dari [Anas Bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berwudhu dengan bejana berisi dua ritl dan mandi dengan satu sha (air).
Musnad Ahmad 12379: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [al-'Umari] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah shalat diatas tikar
Musnad Ahmad 12380: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: saya shalat di belakang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan dibelakang Abu Bakar, 'Umar dan 'Usman, mereka tidak membaca BISMILLAHI AR-ROHMAN AR-ROHIM dengan suara keras.
Musnad Ahmad 12381: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepadaku [Sufyan] dari [as-Sudi] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menghadap ke kanan (selesai shalat).
Musnad Ahmad 12382: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Salamah bin Wardan] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] radhiyallahu'anhu berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah berkhutbah di atas mimbar.
Musnad Ahmad 12383: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abdurrahman al-Ashom] berkata: saya telah mendengar dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam Abu Bakar, 'Umar dan 'Utsman tidak pernah mengurangi takbir.
Musnad Ahmad 12384: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah berqunut selama sebulan yang beliau baca setelah rukuk.
Musnad Ahmad 12385: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu al-Tayyah, adh-Dhuba'i] dari [Anas Bin Malik] berkata: saya telah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda saat sedang membantu para sahabatnya membangun masjid, "Ketahuilah, kehidupan yang sarat kebahagiaan hanyalah kehidupan akhirat. Maka mintalah ampun untuk kaum Anshar dan muhajirin."
Musnad Ahmad 12386: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Ibnu Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: di Madinah terjadi keributan, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kontan meminjam kuda Abu Thalhah yang sering dijuluki Mandub, beliau kendarai untuk mengejar musuh dan sesaat kemudian beliau tiba lagi dan bersabda: "Setahuku tak ada keributan, dan kudapati kuda ini sangat kencang larinya."
Musnad Ahmad 12387: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Malik bin Anas] dari [az-Zuhri] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memasuki Makkah pada saat pembebasan Makkah dengan memakai topi besi.
Musnad Ahmad 12388: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [al-Hakam bin 'Atiyyah] dari [Abu al-Makhis al-Yasykuri] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: diberitahukan (kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) Wahai Rasulullah, hamba sahayamu si fulan telah mati syahid. Beliau bersabda, "Tidak, aku melihatnya memakai mantel yang dicurinya".
Musnad Ahmad 12389: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepadaku [Sufyan] dari [as-Sudi] dari [Yahya bin 'Abbad] dari [Anas], Abu Thalhah bertanya mengenai anak yatim asuhannya yang mewarisi khamar, bagaimana sekiranya khamar itu jadikan cuka?, maka beliau membencinya. Namun dalam kesempatan lain Waki' berkata: "apa salahnya kalau dibuat saja".
Musnad Ahmad 12390: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memberi hukuman peminum arak dengan pukulan sandal dan pelepah kurma. (Anas Bin Malik) berkata: kemudian Abu Bakar mencambuknya empat puluh (kali). Tatkala periode 'Umar orang-orang telah menemui kehidupan yang makmur dan sejahtera, maka ('Umar) meminta pendapat dalam masalah itu karena khamar begitu merajalela di masyarakat. Kontan Abdurrahman bin 'Auf mengajukan saran, aku berpendapat sebaiknya empat puluh kali cambukan kau jadikan hukuman paling ringan, maka 'Umar mencambuknya delapan puluh (kali).
Musnad Ahmad 12391: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hammad Bin Salamah] dari [Ali Bin Zaid Bin Jud'an] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Ketika malam isra', aku melewati suatu kaum yang lidahnya dipotong dengan gunting dari api. Aku (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, 'Kenapa mereka dihukum seperti itu? '. (malaikat) berkata: 'mereka adalah umatmu di dunia, mereka memerintahkan kebaikan pada orang-orang namun melupakan diri mereka sendiri padahal mereka membaca alqur'an. Mengapakah mereka tidak menggunakan akal sehatnya? '."
Musnad Ahmad 12392: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Anak saudara perempuan suatu kaum adalah bagian dari mereka"
Musnad Ahmad 12393: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Ibnu Ja'far, yaitu Ghundar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam diberi daging yang disedekahkan kepada Barirah lalu bersabda, " daging itu baginya sedekah, sedang bagi kami hadiah"
Musnad Ahmad 12394: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Abu al-'Umais] dari [Abu Thalhah al-Asadi] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kalau saja kalian tahu apa yang kutahu, sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis".
Musnad Ahmad 12395: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Mush`ab bin Sulaim] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik radhiyallahu'anhu] berkata: "Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengutusku untuk sebuah keperluan, lalu saya datang ketika beliau sedang makan kurma dalam keadaan duduk diatas pantatnya dengan menekuk kedua lututnya".
Musnad Ahmad 12396: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas], Khayyat mengundang Nabi Shallallahu'alaihi wasallam makan, maka diberikan kepada (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) adonan yang busuk dan berbau dan tumbuhan sejenis labu, maka saya melihat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mencari-cari labu di piring besar. Anas berkata: maka saya menyukai labu sejak aku melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyukainya.
Musnad Ahmad 12397: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hisyam bin Zaid] berkata: saya mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang menjadikan binatang sebagai sasaran.
Musnad Ahmad 12398: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Az-Zubair Bin 'Awam dan Abdurrahman Bin 'Auf mendapat rukhsah untuk memakai sutra karena (penyakit) gatalnya. Sedang Syu'bah berkata: (Anas Bin Malik) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memberikan rukhsah kepada keduanya.
Musnad Ahmad 12399: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dan [Ibnu Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] secara makna, dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam hendak menulis surat ke negeri Rum, maka diberitahukan padanya bahwa jika tidak berstempel, niscaya tidak dibaca. Lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) membuat stempel dari perak dan diukir MUHAMMAD ROSULULLOH, sampai aku (Anas Bin Malik) bisa melihat warna putih pada ketiak beliau.
Musnad Ahmad 12400: Telah menceritakan kepada kami Abu Abdurrahman berkata: aku membaca dihadapan bapakku hadits ini yang dia dapatkan dan dia tetapkan, bahkan kami menceritakan sebagian haditsnya pada kitab lain, (Abu Abdurrahman) berkata: telah menceritakan kepada kami [Musa Bin Hilal, Al-'Abdi] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Ibnu Sirin] dari [Anas bin Malik] berkata: Abu Thalhah menikahi Ummu Sulaim yang ketika itu menjadi ibu Anas dan al-Bara'. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: dari pernikahan dengan (Abu Thalhah), Ummu Sulaim melahirkan satu anak laki-laki. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: (Abu Thalhah) sangat mencintai anaknya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: tiba-tiba bayinya sakit keras saat Abu Thalhah sedang melaksanakan shalat subuh, dia berwudhu, mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lalu shalat berdua dan keduanya bersama sampai hampir tengah hari, lalu tidur siang, lalu makan. Tatkala shalat dluhur, dia telah bersiap-siap lagi untuk pergi, dan belum datang hingga tiba shalat isyak. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu Abu Thalhah pulang sore dan bayinya telah meninggal. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Abu Thalhah kemudian datang. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: (Ummu Sulaim) menutupi (bayi) nya dengan pakaian lalu dibiarkannya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Abu Thalhah berkata padanya, wahai Ummu Sulaim bagaimana kabar anakku malam ini, (Ummu Sulaim) menjawab, wahai Abu Thalhah, sejak dia sakit tidak pernah senyaman malam ini. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu (Ummu Sulaim) mengambilkan makanan lalu (Abu Thalhah) memakannya sehingga merasa senang. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu dia (Abu Thalhah) datang ke tempat tidurnya dan meletakkan kepalanya. (Ummu Sulaim) berkata: maka aku bangun dan memakai minyak wangi hingga kudatangi tempat tidur bersamanya. Maka tiada reaksi baginya selain mencium bau harum yang membangkitkan gelora laki-laki mendatangi istrinya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu di pagi hari, Abu Thalhah bersiap-siap sebagaimana aktifitas hariannya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka (Ummu Sulaim) berkata: padanya, wahai Abu Thalhah apakah kanda sependapat jika seseorang menitipkan titipan padamu, lalu kau gunakan, kemudian orang itu memintanya titipannya namun kanda merasa kesal? Dia (Abu Thalhah) menjawab tidak. Dia (Ummu Sulaim) berkata: anakmu telah meninggal. Anas berkata: lalu dia merasa sedih sekali dan menceritakan pada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam apa yang menimpanya. Tentang makanan, minyak wangi dan apa yang telah diperbuat bersama istrinya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kalian semalam seperti pengantin baru, sedang bayi kalian disamping kalian. (Abu Thalhah) menjawab, ya wahai Rasulullah. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Semoga Allah memberi berkah pada malammu". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Ummu Sulaim hamil sejak malam itu. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Ummu sulaim lalu melahirkan anak laki-laki. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: tatkala pagi hari Abu Thalhah berkata padaku bawalah dia dengan kain. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: dia (Abu Thalhah) tidak mentahnik dan tidak memberinya makanan atau apapun. (Anas bin Malik) berkata: wahai Rasulullah, Ummu Sulaim telah melahirkan. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berkata: "ALLAHU AKBAR, apa anaknya?", aku (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) menjawab, laki-laki. Beliau bersabda, " ALHAMDULILLAH", dan beliau berkata: "Berikan padaku", maka aku (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berikan padanya lalu beliau, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mentahniknya lalu berkata pada (Anas bin Malik) apa kau membawa kurma 'ajwah. Aku (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata ya, lalu aku keluarkan kurma tersebut dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengambilnya, lalu memasukkan ke mulut bayi. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tetap mengunyahnya sampai tercampur dengan air liurnya lalu disuapkan pada bayi maka bayi tersebut merasakan manisnya kurma sampai menjilat-jilat karena manisnya kurma tersebut dan air ludah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Dan itulah yang pertama kali masuk ke lambung bayi itu yaitu air ludah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kesukaan orang Anshar itu kurma". (bayi) itu diberi nama Abdullah Bin Abu Thalhah. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu lahir darinya banyak anak laki-laki. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: dan Abdullah bin Abu Tolhah sendiri menjumpai kesyahidan di negeri Persi.
Musnad Ahmad 12401: Telah menceritakan kepada kami [Yahya Bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Hisyam Bin Abu Abdillah] telah menceritakan kepada kami [Syu'aib Bin Al-Habhab] dari [Anas bin Malik], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam memerdekakan Shafiyah dan hal itu dijadikan maharnya (ucapan pertama dengan lafadz shidaq dan kedua dengan lafadz mahar). Yahya berkata: atau membayar mahar dengan cara pembebasannya itu.
Musnad Ahmad 12402: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi 'Arubah] dari Qatadah, [Anas] menceritakan sebuah hadis kepada mereka dengan berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak pernah mengangkat kedua tangannya dalam doanya. (Suatu kali Yahya berkata dalam riwayatnya "Dari sebuah doa kecuali dalam istisqa` (shalat meminta hujan), sesunggunya beliau Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya sehingga terlihat putih ketiaknya".
Musnad Ahmad 12403: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah berkata kepada seseorang, "Masuk Islamlah". Dia berkata: aku tidak suka. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berkata: "Walau kalau tidak suka".
Musnad Ahmad 12404: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: saya memberi minum Abu Ubaidah bin Al-Jarrah, Ubay bin Ka`ab, Suhail bin Amru beserta berberapa orang dari sahabatnya di kediaman Abu Thalhah Radliyallahu'anhu, saya memberi minum mereka hingga minuman tersebut nyaris membuat mabuk. Lalu ada seorang dari kaum muslimin yang datang dan berkata: apakah kalian tidak sadar bahwa arak telah diharamkan?, mereka tidak berkata apa-apa hingga saya melihat dan bertanya. Mereka berkata: wahai Anas, cukuplah dengan apa yang masih tersisa pada bejana kamu. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: demi Allah mereka tidak lagi mengulangi meneguk minuman itu, padahal minuman itu tidak lain hanyalah kurma kering dengan kurma muda, begitulah arak bagi mereka di waktu itu.
Musnad Ahmad 12405: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan "LABBAIKA BI 'UMRATIN WA HAJJIN" (Ya Allah aku penuhi panggilanMu dan aku berniat untuk 'umrah dan haji).
Musnad Ahmad 12406: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam melarang minum sambil berdiri. Aku (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu) bertanya, bagaimana kalau makan?. Beliau bersabda, "Itu (dilarang) lebih keras lagi."
Musnad Ahmad 12407: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dan [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Akan datang kepada kalian kaum yang hatinya lebih lemah daripada kalian". Maka datanglah orang -orang 'Asyari yang diantaranya Abu Musa. Tatkala mereka sampai di Madinah mereka melantunkan nasyid, "Besok kita akan bertemu orang yang kita cintai, Muhammad dan kelompoknya".
Musnad Ahmad 12408: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: kaum muslimin ketika di Badr mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memanggil, "Wahai Abu jahal bin Hisyam, wahai Syaibah bin Rabi'ah, wahai 'Utbah bin Rabi'ah, wahai 'Umayyah ibn Khalaf apakah kalian benar-benar telah mendapatkan apa yang Rab kalian janjikan?. Sesungguhnya aku benar-benar telah mendapatkan apa yang dijanjikan Rabku". Mereka bertanya, Bagaimana anda berbicara dengan kaum yang telah mati atau tidak mampu menjawabnya?. Beliau Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kalian tidak lebih mendengar daripada mereka dari yang kukatakan."
Musnad Ahmad 12409: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: ketika kami kembali dari perang Tabuk Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Sesungguhnya di Madinah ada kelompok orang, tidaklah kalian berjalan di bukit, atau berjalan kemana saja kecuali mereka akan diikutsertakan bersama kalian dalam ganjarannya". Mereka bertanya, "Padahal mereka di Madinah?", (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Ya, karena mereka terhalang udzur".
Musnad Ahmad 12410: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam ditanya tentang waktu shalat subuh. Maka (hari pertama) Beliau shalat ketika fajar terbit lalu (hari kedua) shalat shubuh setelah fajar merekah, lalu nabi bertanya, dimana orang yang bertanya tentang waktu shalat shubuh tadi? yaitu sebaiknya antara dua waktu itu.
Musnad Ahmad 12411: Ditandai pada hadits ini, Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas], Bani Salimah hendak memindahkan rumahnya ke dekat masjid. Maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam tidak suka masjid disewa. Lalu (Nabi shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Wahai Bani Salimah, tidak sebaiknyakah kalian mengharap pahala Allah terhadap bekas kaki kalian" lalu mereka berdiri. Bapakku berkata: Yahya Bin Said salah tulis, yang benar yaitu "Mereka hendak menyewa Madinah". Yahya berkata: menyewa masjid dan bapakku mencoret hal itu, dan telah menceritakan kepada kami (bapakku) (dengan hadits itu) pada tulisan Yahya Bin Said.
Musnad Ahmad 12412: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mendengar tangisan bayi dalam shalatnya sehingga beliau meringankannya. Kami yakin beliau meringankan karena iba terhadap si ibu dan rasa sayang kepada si bayi.
Musnad Ahmad 12413: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] berkata saya tidak melihat seorangpun yang shalatnya lebih sempurna dan lebih ringkas dari Nabi shallallahu'alaihi wasallam. Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Asy'ats] dari [al-Hasan] dari [Anas] dengan makna semisal.
Musnad Ahmad 12414: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] berkata: [Anas] ditanya, apakah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memakai cincin?, ia menjawab, iya. Pada suatu malam (beliau Shallallahu'alaihi wasallam) mengakhirkan Isya` hingga tengah malam, lalu (Anas Bin Malik) berkata: "Sesungguhnya orang-orang telah shalat dan tidur sedangkan kalian masih saja berada dalam hitungan shalat selama kalian menunggunya, maka seakan saya melihat kilau cincin beliau Shallallahu'alaihi wasallam".
Musnad Ahmad 12415: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: shalat hendak dilaksanakan sedang Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam masih berbicara pada seseorang sampai sebagian kaum mengantuk atau setidaknya nyaris mengantuk.
Musnad Ahmad 12416: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Humaid] berkata: [Anas] ditanya tentang shalat malam Nabi shallallahu'alaihi wasallam, maka dia berkata: tidak saya lihat beliau kecuali selalu dalam kedaan shalat dan atau juga sedang tidur (terkadang shalat dan terkadang tidur).
Musnad Ahmad 12417: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Humaid] berkata: [Anas Bin Malik] ditanya tentang upah tukang bekam. Dia berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berbekam, yang membekam Abu Thaibah lalu membayarnya dengan kurang lebih satu setengah liter gandum. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan para pejabat pemerintahannya agar meringankan pajaknya dan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda "Pengobatan yang paling baik adalah bekam dan al-qusth al-bahri". (sejenis kayu yang digunakan dalam pengobatan).
Musnad Ahmad 12418: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Humaid] dari [Anas], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam menjumpai para sahabatnya dan bersabda, "Luruskan barisan kalian dan rapatkanlah, karena aku bisa melihat kalian dari belakang punggungku."
Musnad Ahmad 12419: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami dari [Yahya Bin Said Al-Anshori] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] menceritakan, Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam hendak mengutus beberapa orang dari Anshar ke Bahrain tapi mereka berkata: tidak, kecuali anda juga menunjuk saudara kami alias kaum muhajirin seperti itu. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam memanggilnya namun mereka menolaknya. Maka beliau bersabda, "Sesungguhnya kalian setelahku akan menyaksikan 'atsarah, bersabarlah sampai kalian bertemu denganku".
Musnad Ahmad 12420: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [at-Taimi] dari [Anas] berkata: telah diberitakan kepadaku Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda dan saya tidak mendengar langsung dari (Beliau Shallallahu'alaihi wasallam), "Akan ada di antara kalian sebuah kaum, mereka rajin beribadah dan tekun melaksanakannya sehingga orang-orang kagum terhadap mereka dan mereka pun kagum terhadap diri mereka sendiri, namun mereka keluar dari Islam sebagaimana anak panah yang melesat dari busurnya".
Musnad Ahmad 12421: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar, 'Umar dan 'Usman membuka (bacaan dalam shalat) dengan: "Segala puji bagi Allah rab semesta alam".
Musnad Ahmad 12422: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [at-Taimi] dari [Anas] berkata: aku berada di suatu kampung memberi mereka minum dari perasan kurma. (Anas bin Malik) berkata: seorang laki-laki datang lalu berkata: arak telah diharamkan. mereka berkata: tumpahkanlah wahai Anas! Maka aku tumpahkan. Aku (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: apakah yang biasa mereka minum?. (laki-laki tadi) berkata: al-busru (kurma yang masih muda) dan kurma segar. Abu Bakar Bin Anas berkata: itulah arak mereka saat itu, sedang Anas mendengarnya tapi tidak mengingkarinya. Sebagian orang yang bersama kami berkata: Anas berkata: itulah arak mereka pada waktu itu.
Musnad Ahmad 12423: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam melewati seseorang yang sedang bersandar diantara kedua anak laki-lakinya. Mereka berujar, karena dia telah telanjur bernadzar berjalan. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam lantas bersabda, "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla tidak membutuhkan orang ini menyiksa dirinya", lalu beliau memerintahkan agar naik (kendaraannya).
Musnad Ahmad 12424: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Hisyam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dan [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkata: meludah di masjid adalah suatu kesalahan dan kafaratnya menimbunnya dengan tanah. Telah menceritakan kepada kami [isma'il] telah mengabarkan pada kami [Hisyam] dengan redaksi semisal dan berkata: kafaratnya menguburnya.
Musnad Ahmad 12425: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari [Bukair bin al-Akhnas] berkata: saya telah mendengar dari [Anas bin Malik] berkata: ada hadiyah (unta yang digunakan untuk kurban) atau badanah (unta atau sapi yang yang biasa disembelih di Makkah) kemudian beliau bersabda, "Naikilah!". Lalu pemiliknya berkata: sesungguhnya itu hadiyah atau badanah. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Walaupun demikian".
Musnad Ahmad 12426: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam menyembelih, lalu membaca basmalah dan bertakbir.
Musnad Ahmad 12427: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dan [Ibnu Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berkurban dengan dua domba yang bertanduk dan amlah (warna putihnya lebih banyak daripada warna hitamnya). (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: ada yang berkata: saya melihatnya menyembelih keduanya dengan tangan beliau sambil meletakkan kaki beliau pada pundak (kambing), (Anas Bin Malik) berkata: lalu membaca basmalah dan bertakbir.
Musnad Ahmad 12428: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], ada seorang Yahudi yang memecahkan kepala seorang wanita dengan dua batu sampai terbunuh, maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam membalasnya dengan memecah kepala laki-laki tadi dengan dua batu.
Musnad Ahmad 12429: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Habib] dari [Qois] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melewati kami ketika kami sedang bermain maka bersabda, "ASSALAMU 'ALAIKUM (semoga keselamatan tercurah pada kalian) wahai anak-anak".
Musnad Ahmad 12430: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abi Shalih], dia adalah tukang samak yang baik penampilan, dia punya empat hadits, ia katakan, saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Manusia masuk ke neraka Jahim sampai jika mereka telah hitam legam, mereka dikeluarkan dan dimasukkan ke surga. Penduduk surga berkata: mereka adalah jahannamiyun (mantan penghuni neraka jahannam)."
Musnad Ahmad 12431: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Ibnu Abi Laila] dari [Tsabit] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkata: "LABBAIKA BI HAJJATIN WA 'UMRATIN (aku bertalbiyah untuk haji dan umrah) bersamaan."
Musnad Ahmad 12432: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Mush'ab bin Sulaim] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berniat ihram untuk haji dan umrah.
Musnad Ahmad 12433: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [al-A'masy] dari [Sahl, Abu al-Asadi] dari [Bukair al-Jazari] dari [Anas] berkata: kami berada disebuah rumah seseoang anshar lalu datang Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lalu beliau berhenti di depan pintu dan bersabda, "Para pemimpin itu dari Quraisy, mereka mempunyai hak atas kalian dan juga sebaliknya, jika mereka dimohon bersikap sayang maka mereka menyayangi, jika menghukum maka mereka lakukan dengan adil, jika berjanji memenuhinya, dan jika mereka tidak melakukannya maka mereka mendapat laknat Allah, malaikat dan manusia semuanya."
Musnad Ahmad 12434: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [seorang] yang pernah mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah melewati Sa'ad yang sedang berdoa dengan mengangkat dua jarinya maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Gunakan satu jari, wahai Sa'ad."
Musnad Ahmad 12435: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Hisyam] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jika tiba hari kiamat sedang pada tangan dari kalian bibit pohon kurma maka tanamlah".
Musnad Ahmad 12436: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] berkata: [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Tsabit] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya sampai terlihat putih kedua ketiaknya.
Musnad Ahmad 12437: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Kholid al-Hadzdza'i] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Orang yang paling penyayang dari umatku adalah Abu Bakar, orang yang paling keras pada agama Allah adalah 'Umar, yang paling pemalu adalah 'Usman, yang paling tahu halal dan haram Mu'adz bin Jabal, yang paling tahu kitab Allah 'Ubay dan yang paling tahu tentang ilmu warisan Zaid bin Tsabit. Tiap umat pasti memiliki kepercayaan dan kepercayaan umat ini adalah Abu 'Ubaidah Ibnu al-Jarrah".
Musnad Ahmad 12438: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Hammam] dari [Qatadah] berkata: aku bertanya pada [Anas], pakaian apa yang paling disukai Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam?. (Anas bin Malik) berkata: al-hibarah (pakaian yang terbuat dari kapas atau katun).
Musnad Ahmad 12439: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [al-Qasim bin Syuraikh] dari [Abi Bakr] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallambersabda, "Aku kagum kepada orang mu'min, sesungguhnya Allah tidak menakdirkan takdir kepada orang mukmin kecuali baik baginya". Abu Bahr namanya Tsa'labah.
Musnad Ahmad 12440: Telah menceritakan kepada kami ['Abdur Rahman] dari [Sufyan] dari [al-Muhtar bin Fulful] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: ada seorang laki-laki berkata pada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, wahai sebaik-baik mahluk!. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Itu adalah Ibrahim alaihissalam.
Musnad Ahmad 12441: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nuiam] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [al-Mukhtar bin Fulful] dari [Anas] berkata: ada seorang laki-laki berkata pada Nabi shallallahu'alaihi wasallam, wahai sebaik-baik mahluk!. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Itu adalah Ibrahim, bapakku ".
Musnad Ahmad 12442: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [al-Mutsanna Bin Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallambersabda, "Jika salah seorang dari kalian tertidur dan belum shalat atau lupa maka shalatlah ketika ingat, sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: "Tegakkan shalat untuk mengingatKu".
Musnad Ahmad 12443: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Anas bin Malik Radliyallahu'anhu] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam jika berperang berdoa: "ALLOHUMMA ANTA A'DLUDIE WA ANTA NASIIRII WA BIKA UQOOTIL (ya Alloh Engkaulah penguatku dan Engkaulah penolongku dan hanya atas nama-Mu kami berperang) ".
Musnad Ahmad 12444: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Anas bin Sirin] berkata: saya mendengar [Anas radliyallahu'anhu] berkata: Sebuah tikar diperciki air lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam shalat diatasnya. (Anas bin Malik) berkata: lalu ada seorang laki-laki berkata kepadanya, aku melihatnya shalat dluha. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: aku tidak pernah melihatnya kecuali pada hari itu.
Musnad Ahmad 12445: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Anas bin Sirin] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melakukan qunut setelah rukuk selama sebulan.
Musnad Ahmad 12446: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Manshur] dari [Rib'i] dari [Abu al-Abyadh] dari [Anas Bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam shalat ashar pada waktu matahari putih dan bundar lalu saya pulang menemui istri dan keluargaku dari Madinah lalu aku berkata: " Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam telah shalat maka berdirilah dan shalatlah kalian".
Musnad Ahmad 12447: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Hammad] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: pernah suatu saat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mendapatkan sebiji kurma lalu berkata: "Seandainya aku tidak takut ini adalah harta sedekahan maka aku memakannya"
Musnad Ahmad 12448: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam shalat di rumah Umu Harram di atas tikar.
Musnad Ahmad 12449: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Abdurrahman bin Abu Laila] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam melihat dua tali yang terikat antara dua tiang, lalu bertanya, "Milik siapa ini?". Mereka (para sahabat) berkata: milik Hamnah Binti Jahsy, jika dia lelah maka dijadikannya pegangan. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Sebaiknya dia shalat sekuatnya, jika telah capai hendaknya ia duduk". Telah menceritakan kepada kami Abdurrahman telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan makna serupa.
Musnad Ahmad 12450: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepada kami [Anas bin Sirin] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: ada seorang yang gemuk dari kaum anshar yang tidak bisa shalat bersama Nabi shallallahu'alaihi wasallam. Lalu berkata kepada Nabi shallallahu'alaihi wasallam, "Aku tidak dapat shalat bersama anda", kemudian (laki-laki itu) membuat makanan dan mengundang Nabi shallallahu'alaihi wasallam, lalu mereka (para sahabat) membentangkan tikar untuk (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam), memercikinya dan (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) shalat di atasnya dua rakaat. Ada seorang dari keluarga al-Jarud berkata: apakah Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam shalat dluha?. (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu) menjawab, aku tidak pernah melihatnya keculai ketika itu.
Musnad Ahmad 12451: Telah menceritakan kepada kami [Bahz Bin Asad] telah menceritakan kepada kami [Hamad] telah mengabarkan kepada kami [Tsumamah Bin Abdullah Bin Anas] dari [Anas Bin Malik], Suatu malam beberapa sahabat mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, lalu beliau keluar dan shalat bersama mereka dengan meringankan shalatnya, lalu masuk ke dalam rumahnya dan beliau shalat sendiri dengan memanjangkannya, lalu keluar dan shalat bersama mereka dengan ringan, lalu masuk ke rumahnya dan shalat dengan memanjangkannya. Tatkala pagi hari, mereka berkata: anda shalat panjang jika di rumah dan anda ringankan jika mengimami kami. Beliau bersabda, "Itu kulakukan karena mempertimbangkan kalian".
Musnad Ahmad 12452: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Hammam] dan [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepada 'Ubay, " Allah memerintahkan agar aku membacakan padamu". 'Ubay berkata: apakah Allah menyebut namaku kepadamu?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "ya, Dia telah menyebut-nyebut namamu kepadaku. Bahz berkata dalam haditsnya, lalu (Ubay) menangis.
Musnad Ahmad 12453: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Rabi'ah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: di kepala Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dan jenggotnya hanya terdapat dua puluh helai uban.
Musnad Ahmad 12454: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Attab] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: aku berbai'at pada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam untuk mendengar dan taat semaksimal kemampuanku.
Musnad Ahmad 12455: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Hammad bin Zaid] dari [Tsabit] dari [Anas]. [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam adalah paling pemberani dan paling dermawanan. Ketika terjadi keributan di Madinah, dengan segera orang-orang keluar mencari suara, rasul menyusul dan ternyata Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mendahului mereka. Dan Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam mengembalikan keadaan aman diatas kuda Abu Thalhah yang tidak berpelana dan dilehernya tergantung pedang. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda,: Jangan kalian merasa ketakutan!" dan beliau bersabda lagi tentang kudanya, kudapati kuda ini sangat cepat larinya atau mengatakan sungguh kuda itu begitu cepat larinya.
Musnad Ahmad 12456: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Abu 'ishom] dari [Anas], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bernafas dalam bejana tiga kali dan berkata: "Ini adalah lebih selamat, lebih bermanfaat dan lebih menyegarkan".
Musnad Ahmad 12457: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami ['Azrah Bin Tsabit Al-Anshari] dari Tsumamah Bin Abdulalh Bin Anas, Anas bernafas dalam bejana dua atau tiga kali. (Tsumamah) berkata: Anas yakin bahwa Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bernafas dalam bejana tiga kali.
Musnad Ahmad 12458: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Sufyan] dari [ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam pernah menggilir istri-istrinya dengan sekali mandi.
Musnad Ahmad 12459: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam menggilir istrinya satu malam dengan sekali mandi.
Musnad Ahmad 12460: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] berkata: saya mendengar [Marwan al-Asghor] menceritakan dari [Anas], Ali bin Abi Thalib kembali dari Yaman, lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepadanya, "Dengan apa kamu bertalbiyah?, " ia menjawab, saya bertalbiyah dengan talbiyah Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jikalau saya tidak membawa hewan kurban niscaya saya bertahallul.".
Musnad Ahmad 12461: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Di surga ada sebuah pohon, yang jika seseorang pengendara melewati naungannya selama seratus tahun maka tidak akan selesai". (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: telah kuceritakan hadits itu pada [bapakku] dan dia berkata: saya mendengar [Abu Hurairah] menceritakannya.
Musnad Ahmad 12462: (Ahmad bin Hanbal) berkata: aku membaca dihadapan ['Abdurrahman]: [Malik] dari [al-'Ala' bin Abdurrahman] berkata: aku menemui [Anas bin Malik] setelah zhuhur lalu ia mendirikan shalat ashar, tatkala selesai shalat kami mengingatkan keutamaan menyegerakan shalat atau Anas mengingatkannya, lalu Anas mengatakan: telah saya dengar Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Begini yang dimaksud shalatnya orang munafik, begini yang dimaksud shalatnya orang munafik. Mereka sukanya duduk-duduk hingga jika matahari telah menguning padahal yang demikian adalah waktu diantara dua tanduk setan atau di atas tanduk setan, ia berdiri lalu mematuk empat kali (shalat dengan kecepatan luar biasa), tidak berdzikir pada Allah kecuali hanya sedikit".
Musnad Ahmad 12463: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Tsu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] dari ['Ubadah bin Shomit] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Mimpi orang mukmin atau orang muslim merupakan satu bagian dari empat puluh enam bagian kenabian". Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Syu'bah] dari [Tsabit] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan redaksi semisalnya.
Musnad Ahmad 12464: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman]: [Malik] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam memasuki Makkah pada Fathu Makkah dengan memakai topi besi, tatkala beliau melepasnya datang seseorang dan berkata: Ibnu Khattal bersembunyi di penutup ka'bah, maka beliau bersabda, "Bunuhlah!", Malik berkata: pada saat itu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam tidak sedang berihram. Allah yang lebih tahu.
Musnad Ahmad 12465: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam membebaskan dan menikahi Shafiyyah. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu berkata: Tsabit bertanya, dan apa maharnya? (Anas bin Malik radliyallahu'anhu menjawab, "Dirinya, yaitu dibebaskannya lalu dinikahinya."
Musnad Ahmad 12466: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas bin Malik], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam shalat zhuhur di Madinah empat rakaat dan shalat ashar di Dzil Hulaifah dua rakaat.
Musnad Ahmad 12467: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam datang bersama para istrinya dengan seorang pemandu yang bernama Anjasyah, lalu bersabda, "Hei Anjasyah pelanlah kamu jika menuntun para wanita ". Abu Qilabah berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berbicara dengan perkataan yang seandainya diantara kalian mengatakannya niscaya bisa mencandainya, yaitu tuntunlah wanita itu dengan pelan".
Musnad Ahmad 12468: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [al-Hajjaj bin Abu Utsman] telah menceritakan kepadaku [Abu Raja', budak Abu Qilabah] berkata: aku ceritakan kalian hadits Anas Bin Malik padaku, telah menceritakan kepadaku Anas bin Malik, ada delapan orang dari kabilah 'Ukl menemui Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dan berbaiat masuk Islam lalu mereka merasa tidak betah dengan udara Madinah hingga tubuh mereka menjadi sakit. Maka mereka mengadukan keadaannya kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tida sebaiknyakah kalian jalan-jalan bersama penggembala unta kami lalu kalian minum susu dan air kencingnya?. Mereka berkata: "Ya", lalu mereka berangkat hingga mereka minum susu dan air kencingnya dan mereka sembuh. Sialnya, mereka berkhianat dan membunuh penggembala dan merampas hewan ternak. Kasus ini didengar Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, dan Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengutus pasukan untuk mengejarnya. Mereka tertangkap dan dikeler menghadap beliau. Nabi memerintahkan agar mereka dipotong tangan dan kaki, dicungkil matanya dan dijemur matahari sampai mati.
Musnad Ahmad 12469: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrohim] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] berkata: [Anas bin Malik] pernah ditanya tentang bawang putih, maka ia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallambersabda, "Barangsiapa memakan pohon ini walau sedikit maka janganlah sekali-kali mendekati atau shalat bersama kami".
Musnad Ahmad 12470: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Anas] berkata: ada jenazah yang lewat, lalu mereka (para sahabat) memujinya. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Pasti, pasti, pasti" lalu ada jenazah yang lewat, lalu mereka (para sahabat) mencelanya, maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Pasti, pasti, pasti". Lalu 'Umar berkata: demi bapakku dan ibuku sebagai jaminan, ketika ada jenazah lewat lalu dipuji karena kebaikannya maka anda mengatakan pasti, pasti, pasti sedang pada jenazah yang dicela anda mengatakan pasti, pasti, pasti. Maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Yang kalian puji kebaikannya maka dia pasti masuk surga, sedang yang kalian cela karena kejelekannya maka pasti masuk neraka, kalian adalah para saksi Allah di bumi, kalian adalah para saksi Allah di bumi, kalian adalah para saksi Allah di bumi!".
Musnad Ahmad 12471: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Zaid] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: ada jenazah yang lewat lalu kaumnya memujinya, maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Pasti" lalu lewat jenazah yang lainnya lalu di celanya, maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam "Pasti". Mereka berkata: "Anda mengatakan pada yang ini pasti dan pada yang satunya juga pasti", maka beliau bersabda, "Kesaksian suatu kaum dan mukmin, adalah para saksi Allah dimuka bumi".
Musnad Ahmad 12472: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Zaid] dari [Tsabit] dan [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam shalat subuh saat masih kegelapan lalu membaca "ALLAHU AKBAR, telah ditaklukkan Khaibar. Sesungguhnya jika kami telah singgah dihalaman suatu kaum, maka pagi harinya berkesudahan buruk bagi orang-orang yang diperingatkan itu". (Anas bin Malik) radliyallahu'anhu berkata: maka mereka berusaha melarikan diri ke lorong-lorong dan saling mengatakan 'awas Muhammad dan tentaranya'. (Anas Bin Malik) berkata: lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengalahkan mereka, membunuh pasukan perangnya dan menawan anak-anak dan wanitanya. Maka Shafiyyah menjadi tawanan Dihyah al-Kalbi yang selanjutnya menjadi tawanan Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam. Lantas Beliau menikahinya dan maharnya adalah dengan memerdekakannya. (Tsabit) berkata: maka Abdul Aziz bin Shuhaib bertanya kepadanya, wahai Abu Muhammad, apa betul kau telah bertanya kepada Anas bagaimana nabi memberinya mahar, dan dia menjawab caranya dengan membebaskan dirinya? maka Tsabit tertawa dan berkata: iya.
Musnad Ahmad 12473: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Zaid] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam membuat cincin dari perak dan mengukir dengan tulisan MUHAMMAD ROSULULLOH, beliau Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Saya telah membuat cincin dari perak dan telah saya ukir dengan MUHAMMAD ROSULULLOH, maka janganlah kau tambahi".
Musnad Ahmad 12474: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Zaid] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam melarang laki-laki memakai pakaian yang dicelup pakai za'faran.
Musnad Ahmad 12475: Telah menceritakan kepada kami [Zaid Bin Yahya Ad-Dimsyiqi] telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'id] telah menceritakan kepada kami [Makhul] dari [Anas bin Malik] berkata: dikatakan: wahai Rasulullah! kapan kita meninggalkan amar ma`ruf dan nahi munkar?, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda, "Jika telah terjadi pada kalian sebagaimana yang terjadi pada bani Israil yaitu jika perbuatan keji dilakukan oleh para penguasa, dan kekuasaan ada pada orang-orang lemah sedangkan ilmu berada pada orang-orang yang hina".
Musnad Ahmad 12476: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit al- Bunani] dari [Anas Bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dalam suatu perjalanan, dan ada seorang penunjuk jalan yang menunjuki para istrinya. Kata Anas, para istri lantas tiba di hadapan beliau, maka beliau bersabda, "Wahai anjasyah, hati-hati, Lembutlah terhadap kaum perempuan!.
Musnad Ahmad 12477: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la bin Abdul A'la] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Ishaq] dari [Anas bin Malik] berkata: "Kami melakukan perjalanan bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dari Madinah dan beliau Shallallahu'alaihi wasallam kerjakan shalat dua rakaat demi dua rakaat (mengqashar) hingga beliau Shallallahu'alaihi wasallam pulang". Yahya berkata: saya bertanya kepada Anas, berapa lama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bermukim? ia berkata: "Beliau Shallallahu'alaihi wasallam bermukim sepuluh hari ".
Musnad Ahmad 12478: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Yahya] dari [Anas] berkata: kami bepergian bersama Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam ke Makkah maka saya mendengar beliau membaca LABBAIKA 'UMRATAN WA HAJJATAN (aku berniat umrah dan haji).
Musnad Ahmad 12479: Dari [Abdul A'la] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Ishaq] dari [Anas] berkata: kami pulang dari Khaibar, yaitu aku sendiri, Abu Thalhah, Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dan Shafiyyah membonceng beliau. (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: lalu unta Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam tergelincir maka terjatuhlah Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dan juga Shafiyah. (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: lalu Abu Thalhah turun tangan dan berkata: wahai Rasulullah, semoga Allah menjadikan aku sebagai jaminanmu. (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: saya ragu ucapan persisnya. (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: sepertinya baginda tak masalah. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Aku nggak masalah, bantu saja isteriku ". (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: lalu Abu Thalhah menutupi wajahnya dengan kain dan menemui shafiyah, lalu mengulurkan kain untuknya dan membereskan untanya lalu kami semua naik kendaraan masing-masing. Kami kelilingi Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dari sebelah kanan dan yang lain sebelah kiri, tatkala kami mendekati Madinah atau sampai di daerah Harrat, Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berdoa, "Kami adalah orang kembali, kami adalah orang yang menyembah, kami adalah orang yang bartaubat kepada Rab kami, dan kami adalah orang yang memuji", beliau terus mengucapkan hal itu sampai memasuki Madinah'.
Musnad Ahmad 12480: Telah menceritakan kepada kami [Rauh Bin 'Ubadah] telah menceritakan kepada kami [Hajjaj Bin Abi Hassan] berkata: kami bersama [Anas bin Malik]. Lalu Anas meminta bejana padahal disitu berisi tiga kancing pintu dari besi dan lingkaran dari besi maka dikeluarkan dari tempat itu warna hitam yang jumlahnya tidak sampai seperempatnya dan lebih dari seperdelapan. Lalu Anas Bin Malik membawa (bejana) setelah mengisinya dengan air lalu memberikan pada kami, lalu kami minum dan kami pakai untuk menguyur kepala dan wajah kami lalu kami shalat bersama Nabi shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12481: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidah] dari [Humaid ath-Thawil] berkata: [Anas bin Malik] ditanya tentang mengangkat dua tangan, maka dia berkata: sebagian kaum muslimin menemui Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dihari jumat lalu berkata: wahai Rasulullah, sekian lama tidak terjadi hujan, bumi demikian gersang, dan harta benda telah musnah. (Anas Bin Malik) berkata: lalu dia beristisqa' dan mengangkat kedua tangannya sampai kelihatan putih kedua ketiaknya sedang dilangit tidak kelihatan sedikit awanpun. Maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berdiri dan shalat hingga orang yang rumahnya dekat hendak pulang menemui keluarganya karena derasnya hujan. (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: hujan terus berlalu sampai tujuh hari. Ketika jum'at berikutnya mereka berkata: wahai Rasulullah, rumah-rumah telah hancur para pengendara tak bisa melakukan perjalanan karena hujan. (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Ya Allah, turunkanlah hujan ini di sekitar kami dan jangan sampai menghancurkan kami". (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: maka (hujan itu) menjadi tidak turun lagi di Madinah.
Musnad Ahmad 12482: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidah Bin Humaid] dari [Humaid At-Thowil] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam keluar lalu menjumpai kaum anshar, maka beliau bersabda, "Demi yang jiwa Muhammad berada di tanganNya, sungguh aku sangat mencintai kalian. Sesungguhnya orang anshar telah melaksanakan kewajiban mereka dan sekarang tinggal kewajiban kalian, maka berbuat baiklah terhadap mereka yang baik dan maafkanlah mereka yang khilaf."
Musnad Ahmad 12483: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidah] dari [Humaid At-Thowil] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berangkat pada suatu siang yang dingin, ketika itu kaum muhajirin dan anshar sedang mengali parit, maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berkata: "Ya Allah! Kesenangan sejati adalah kesenangan akhirat, ampunilah kaum anshar dan muhajirin". Mereka menjawab, "Kami adalah kaum yang berbaiat kepada Muhammad, untuk berjihad selamanya sepanjang hayat."
Musnad Ahmad 12484: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidah Bin Humaid] dari Humaid dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memberikan ghanimah Hunain kepada 'Uyainah, al-'Aqra' dan lainnya, maka orang anshar mengajukan protes, apakah beliau memberikan ghanimah pada kaum yang pedang kita bertetesan karena darah mereka, atau darah mereka bertetesan karena pedang kami. Berita ini sampai kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, lalu beliau panggil anshar, dan bersabda, "Wahai orang anshar! Apakah kalian rela jika orang-orang pulang membawa dunia sedang kalian pulang ke rumah kalian bersama Muhammad". Mereka menjawab, ya wahai Rasulullah. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Demi yang jiwa Muhammad berada di tanganNya.Seandainya manusia mengambil jalan di suatu bukit dan orang anshar mengambil jalan lain maka saya akan mengambil jalan yang diambil anshar. Kaum anshar adalah teman dekatku dan penjaga rahasiaku. Seandainya tidak ada hijrah maka aku orang anshar".
Musnad Ahmad 12485: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidah Bin Humaid] dari Humaid dari [Anas] berkata Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mendatangi Umu Sulaim lalu dia menghidangkan minyak samin dan kurma, lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Bawa lagi minyak saminmu pada tempatnya dan juga kurmanya, karena aku sedang puasa, lalu berdiri dan shalat di pojok rumah. Lalu kami mengikuti shalatnya kemudian nabi mendoakan kebaikan untuk Umu Sulaim dan keluarganya. lalu Ummu Sulaim berkata: wahai Rasulullah aku mempunyai khuwaisah (permintaan yang sederhana)?. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berkata: apa itu? Anas mengatakan, dan Ummu Sulaim melanjutkan terusan bicaranya. Maka sejak hari itu beliau shallallahu'alaihi wasallam selalu mendoakan kebaikan dunia akherat dengan doanya, "Ya Allah berilah ia rizki dengan harta dan anak dan berilah barakah padanya". Lalu anas berkata: telah menceritakan kepadaku anak perempuanku sesungguhnya telah dikubur dari keturunanku sebanyak kurang lebih seratus dua puluh orang dan sesungguhnya aku salah seorang anshor yang paling banyak hartnya.
Musnad Ahmad 12486: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidah] dari [Humaid At Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala Nabi Shallallahu'alaihi wasallam hendak berangkat ke Badr, beliau minta saran. Abu Bakar memberikan pendapatnya, lalu minta saran kepada 'Umar juga. Maka 'Umar memberikan sarannya. Dan mereka semua telah dimintai pendapatnya. Maka sebagian anshar berkata: "Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam menginginkan pendapat kalian hai anshar?". Maka ada yang menjawab, apakah anda meminta pendapat kami wahai Nabi Allah, kami tidak mengatakan sebagaimana yang dikatakan Bani Isra'il pada Musa AS, "Pergilah kamu bersama tuhanmu, berperanglah berdua sedang kami kami akan duduk-duduk di sini", tetapi Demi yang mengutus anda dengan kebenaran, seandainya anda membuang hati unta hingga barki, [Ibnu Abu 'Adi] berkata: "….sampai barkil ghimad niscaya kami mengikutimu".
Musnad Ahmad 12487: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdullah yaitu al-Anshori] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mendengar tangisan seorang bayi ketika sedang shalat maka beliau mempercepatnya, sehingga kami yakin bahwa beliau melakukan hal itu karena rasa iba kepada bayi itu, karena beliau mengetahui bahwa ibu bayi shalat bersama beliau.
Musnad Ahmad 12488: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], ia (Anas Bin Malik) pernah ditanya, apakah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menyemir (rambutnya). (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: ubannya tidak menjadikannya jelek.
Musnad Ahmad 12489: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid at-Thowil] dari [Anas Bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menemui Umu Sulaim yang saat itu sedang bersama anak laki-laki hasil pernikahannya dengan Abu Tholhah yang diberi kuniyah Abu 'Umair yang biasa beliau mengajaknya bercanda. Tatkala beliau menemuinya ternyata anak itu sedang bersedih. Karenanya nabi bertanya, "Kenapa aku kulihat Abu 'Umir tengah sedih?." "burung kecil yang biasa diajaknya bermain mati" Kata sahabat. (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu berkata: maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menghiburnya dengan mengatakan "Wahai Abu 'Umair apa yang pernah dilakukan burung itu sehingga mati?"
Musnad Ahmad 12490: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Umu Sulaim melahirkan bayi laki-laki dari hasil pernikahannya dengan Abu Tholhah, sekaligus membawa Anas, bayi itu dibawanya kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) mentahniknya.
Musnad Ahmad 12491: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdullah bin al-Mutsanna] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: beliau melihat dahak di arah kiblat masjid yang menjadikannya keberatan, hal itu nampak terlihat dari raut wajah beliau, lalu beliu menimbunnya dan berkata: jika seseorang dari kalian atau siapapun berdiri untuk shalat, sesungguhnya dia sedang memanggil Rabnya 'azza wajalla yang berada diantara dirinya dan kiblat, maka jika hendak meludah, lakukan di sebelah kirinya atau di bawah kakinya dan beliau memberi isyarat 'begini' seolah-olah di pakaiannya. (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: dan kami pernah mengatakan masalah ini kepada Humaid, lantas dia berkata: SUBHANAALLAHU (Maha suci Allah), beliau itu siapa? maksudnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, dan ia tidak menambah kata-katanya.
Musnad Ahmad 12492: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: datang seorang laki-laki yang berjalan kepada suatu kaum yang tengah mengerjakan shalat dengan susah payah. Dalam shalatnya, ia berdoa "segala puji bagi Allah pujian yang banyak, baik lagi berbarakah di dalamnya". Setelah selesai shalat, Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkata: "Siapa yang mengucapkan doa tadi?". (Anas Bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: jamaah shalat hanya diam. Maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengulangi pertanyaannya, "Siapa yang berbicara tadi atau siapa yang berkata tadi?. Itu adalah sebuah kebaikan atau dia (laki-laki) tidak mengatakan kejelekan". Si laki-laki menjawab: wahai Rasulullah, aku mengejar-ngejar agar mendapat barisan shalat (shalat jamaah), saya berusaha keras hingga nafasku tersengal. (Rasulullah) Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kulihat dua belas malaikat berebutan untuk mengangkat (doamu itu) ", lalu Nabi bersabda, "Jika salah satu kalian mendatangi shalat maka berjalanlah sesuai apa adanya, shalatlah apa yang dia dapatkan dan sempurnakan ketinggalannya".
Musnad Ahmad 12493: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdullah], menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: seorang laki-laki memanggil kawannya dengan mengucapkan 'wahai abu qosim' maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menoleh padanya. (laki-laki) itu berkata: wahai Rasulullah, yang aku maksud bukan anda tapi aku memanggil kawanku, maka Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Silahkan kalian menggunakan namaku namun jangan menggunakan kuniyahku".
Musnad Ahmad 12494: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] berkata: [Anas] ditanya, apakah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memakai cincin?. Dia berkata: ya, suatu ketika Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengakhirkan shalat isya' sampai mendekati tengah malam, tatkala shalat beliau menemui kami dengan wajahnya lalu bersabda, "Manusia telah shalat dan tidur dan kalian dihitung dalam keadaan shalat selama kalian menunggu shalat". Anas berkata: seolah-olah aku melihat kilauan cincinnya.
Musnad Ahmad 12495: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah ditanya tentang waktu shalat subuh, hari pertama Nabi shalat subuh tatkala fajar terbit lalu hari kedua shalat saat muncul warna kuning sampai menguning. Lalu beliau bersabda, "Dimana orang yang menanyakan waktu shalat subuh". Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Antara dua waktu itulah (waktunya) ".
Musnad Ahmad 12496: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abdulloh] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: "Kami mengerjakan shalat maghrib lalu salah seorang kami pergi ke bani Salamah dan ia masih bisa melihat sasaran anak panahnya".
Musnad Ahmad 12497: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il Bin Ibrohim] dari [Sa'id Bin Zaid] yaitu Abu Salamah berkata: aku bertanya pada [Anas], apakah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam shalat dengan kedua sandalnya, dia menjawab iya.
Musnad Ahmad 12498: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Kholid al-Hadzdza'] dari [Abu Qilabah] berkata: [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Setiap umat mempunyai orang kepercayaan dan sesungguhnya orang kepercayaan kami wahai umatku, adalah Abu 'Ubaidah bin al-Jarrah".
Musnad Ahmad 12499: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah menggilir istri-istrinya dalam satu malam dengan sekali mandi.
Musnad Ahmad 12500: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berkurban dengan dua domba yang bertanduk, beliau menginjak kedua pundak keduanya dan menyembelih keduanya dengan tangannya seraya menyebut nama Allah dan bertakbir.
Musnad Ahmad 12501: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] dari [Yahya Bin Abu Ishaq] berkata: [Anas] berkata: aku pulang bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Thalhah, dan shaffiyah yang membonceng Rasulullah diatas untanya. Tatkala kami sedang berjalan maka unta Nabi Shallallahu'alaihi wasallam terjatuh dan beliau tersungkur. Juga Shafiyyah. Lalu Abu Thalhah meloncat dari untanya. (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu Abu Thalhah berkata: wahai Nabiyullah, apakah ada yang membahayakan anda?. Beliau menjawab, "Tidak. tolong saja istriku!". Maka Abu Thalhah melemparkan kainnya di wajahnya, menuju Shafiyah dan menjulurkan kainnya kepada Shafiyah. Lalu (Shafiyyah) berdiri dan naik ke kendaraanya lalu kami juga naik dan berjalan sampai dekat Madinah, sedang (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memanjatkan doa: "Kami adalah orang yang kembali, menyembah kepada Allah, bartaubat, dan suka memanjatkan puji", beliau terus mengucapkan hal itu sampai kami masuk di Madinah'.
Musnad Ahmad 12502: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah bercerita kepada kami [Humaid] dari [Anas], Abdullah bin Salam mendengar berita kedatangan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam di Madinah, lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) datang. Abdullah bin Salam tanyakan kepada beliau tentang beberapa hal. Aku, kata Abdullah bin Salam, akan bertanya beberapa hal yang tidak diketahui kecuali seorang nabi. Dia (Abdullah bin Salam) bertanya, apa tanda pertama hari kiamat, apa makanan pertama yang di makan penduduk surga dan bagaimana anak bisa menyerupai bapaknya dan juga sebaliknya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jibril baru saja memberitahuku tadi". Ibnu Salam menimpali, itulah malaikat yang menjadi musuh bebuyutan kaum yahudi. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Tanda pertama hari kiamat yaitu api yang menggiring mereka dari timur sampai barat. Makanan pertama bagi penduduk surga yaitu sisa hati ikan paus. Sedangkan masalah anak, jika sperma laki-laki mendahului sperma wanita maka akan menyerupai ayahnya, dan jika sperma wanita mendahului sperma laki-laki maka akan menyerupai ibunya.
Musnad Ahmad 12503: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Khalid] dari [Abu Qilabah]: berkata [Anas], Bilal diperintahkan agar menggenapkan azan dan mengganjilkan qomat, lalu kuceritakan kepada [Ayyub] hanya dia berkata 'agar menggenapkan azan, bukan iqamat'.
Musnad Ahmad 12504: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman al-Taimi] telah bercerita kepada kami [Anas bin Malik] berkata: ada berita sampai kepadaku dan aku tidak mendengarnya secara langsung, bahwa Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Diantara kalian ada sekelompok orang yang menyembah (Allah) dan membuat manusia kagum terhadap mereka dan mereka sendiri kagum terhadap diri sendiri, mereka keluar dari agama sebagaimana terlepasnya anak panah dari busur".
Musnad Ahmad 12505: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah bercerita kepada kami [Sulaiman al-Taimi] telah bercerita kepada kami [Anas bin Malik] berkata: aku berada di suatu kaum lalu saya menuangkan minuman untuk mereka berupa perasan kurma muda. Lalu seseorang datang dan berkata: sesungguhnya arak telah diharamkan'. Mereka berkata: tumpahkanlah wahai Anas! Maka aku (Anas bin Malik) tumpahkan. Lalu aku (Sulaiman) bertanya kepada Anas, apa yang ditumpahkan itu itu wahai Anas? (Anas bin Malik Radhiyallahu'anhu) berkata: al-busru (kurma yang masih muda) dan kurma segar. (Sulaiman) berkata: Abu Bakar Bin Anas berkata: itulah arak mereka saat itu. (Sulaiman) berkata: dan seseorang menceritakan kepada ku dari Anas, bahwa (Anas) berkata demikian juga.
Musnad Ahmad 12506: Telah bercerita kepada kami [Isma'il]: [Sa'id Bin Yazid] berkata: telah mengabarkan kepada kami, (Sa'id bin Yazid) berkata: aku bertanya kepada [Anas bin Malik] apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam membuka shalatnya dengan bacaan "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang" ataukah bacaan "Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam" maka (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) menjawab, sesungguhnya kamu menanyakan suatu hal yang seorangpun tidak pernah menanyakannya.
Musnad Ahmad 12507: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Yahya Bin Abu Ishaq] berkata: saya bertanya kepada [Anas] tentang mengqoshor sholat, maka dia berkata: kami dalam suatu perjalanan bersama Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dari Madinah menuju Makkah lalu beliau shalat bersama kami dua rakaat sampai kami kembali. Aku (Yahya bin Ishaq) bertanya apakah beliau menginap?, maka dia (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) menjawab ya, kami menginap di Makkah selama sepuluh hari.
Musnad Ahmad 12508: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah bercerita kepada kami [Humaid at-Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala Abdurrahman bin 'Auf di Madinah, Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mempersaudarakannya dengan Sa'ad bin ar-Rabi', lalu (Sa'ad) berkata: aku akan membagi hartaku menjadi dua bagian, aku punya dua istri, kelak saya ceraikan satu dan jika selesai masa iddahnya maka nikahilah saja olehmu. Maka (Abdurrahman Bin 'Auf) berkata: semoga Allah memberkatimu, istrimu dan hartamu. Tolong aku tunjukilah pasar saja. Mereka menunjukkannya. Lalu Abdurrahman bin auf berangkat ke pasar dan tidak kembali selain dia telah membawa susu kering dan minyak samin yang dia sisakan. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melihatnya dengan menggunakan wewangian berwarna kuning, lalu beliau bertanya, "Apa yang terjadi?" Maka (Abdurrahman bin 'Auf) menjawab, "Aku baru saja menikah dengan wanita anshar. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bertanya, "Apa maharnya?". Dia menjawab, "Sebiji kurma emas". Humaid berkata: atau seukuran biji kurma emas. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Adakanlah walimah walau hanya dengan satu kambing".
Musnad Ahmad 12509: Telah bercerita kepada kami [Bahz Bin Asad Abu Al-Aswad Al-'Ami] telah bercerita kepada kami [Hammad Bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Ishaq Bin Abdullah Bin Abu Tholhah] dari [Anas Bin Malik], Bani Hawazin mendatangi perang Hunain dengan membawa anak-anak, istri-istri, unta-unta dan hewan ternak mereka secara baris- berbaris. Mereka mengikutsertakan mereka agar menambah jumlah pasukan dalam menyerang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Tatkala bertemu mereka, kaum muslimin kabur sebagaimana yang Allah 'azza wajalla firmankan. maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berseru, "Wahai hamba Allah, saya adalah hamba Allah dan utusanNya! wahai orang anshar saya adalah hamba Allah dan rasulNya". Maka Allah mengalahkan orang-orang musyrik. Affan berkata: yaitu dengan tanpa pedang dan tanpa anak panah. Lantas Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa pada hari itu membunuh orang kafir, baginya peralatan yang dipakainya", Abu Thalhah pada hari itu bisa membunuh dua puluh laki-laki dan mendapatkan rampasannya. (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Abu Qatadah berkata: wahai Rasulullah, telah kubunuh seseorang dengan tali geriba dan ia berbaju besi, lalu aku menyingkir daripadanya, maka periksalah siapa telah mengambilnya. Lalu ada seseorang yang berdiri dan berkata: saya yang mengambil baju besi itu ya Rasulullah, maka berikanlah kepadaku. (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika diminta sesuatu maka dia memberinya atau setidaknya beliau diam. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam diam, lantas 'Umar berkata: demi Allah jangan! Allah tidak akan memberikan rampasan perang kepada singa-singa-Nya dan memberikannya kepadamu, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tertawa dan bersabda, "'Umar benar". (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: sedang Ummu Sulaim membawa belati hingga Abu Thalhah bertanya: apa yang kau bawa?. Dia menjawab, kubawa belati ini, dengan maksud jika ada orang musrik yang saya jumpai, akan saya tusuk perutnya, maka Abu Thalhah berkata: wahai Rasulullah apa anda telah mendengar ucapan Ummu Sulaim. Ummu Sulaim berkata: wahai Rasulullah, setelah ini, bunuhlah siapapun yang melarikan diri dari peperangan dari para tawanan yang dibebaskan". Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Sesungguhnya Allah telah mencukupi dan berbuat baik kepada kita, wahai Ummu Sulaim?". Telah bercerita kepada kami Affan telah bercerita kepada kami [Sulaim Bin Akhdlar], berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu 'Aun] berkata: telah bercerita kepadaku [Hisyam Bin Zaid Bin Anas] dari Anas tatkala perang Hunain berkumpul orang Hawazin dan Ghathafan menyerang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dengan pasukan yang banyak sedang bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sepuluh ribu atau lebih. Dalam perang itu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengikutsertakan para tawanan yang telah dibebaskan, lalu musuh datang dengan ternak dan keluarga mereka, lalu menyebutkan hadits.
Musnad Ahmad 12510: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepadaku [Musa bin Sa'id] dari [Abu al-Tayyah] dari [Anas] berkata: Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengunjungi Ummu Sulaim yang memiliki anak kecil yang biasa dipanggil Abu 'Umair. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkata kepada nya, "Wahai Abu 'Umair! apa yang telah dilakukan burung kecilmu itu?". Di kesempatan lain (Anas bin Malik) mengatakan burung kawan mainnya. Adalah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sering-sering mengunjungi Ummu Sulaim, mengobrol bersamanya, hingga jika masuk waktu shalat beliau shalat diatas tikar atau karpet yang dipercikinya dengan air.
Musnad Ahmad 12511: Telah bercerita kepada kami [Bahz bin Asad] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] telah bercerita kepada kami [Tsabit] dari Anas, bahwa Usaid bin Hudlair dan Abbad bin Bisyr pernah menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di suatu malam gulita. Anas berkata: Tatkala keduanya pulang, salah satu tongkat keduanya memancarkan sinar untuk penerangan berjalan. Ketika keduanya berpisah, masing-masing tongkat keduanya sama-sama memancarkan sinar.
Musnad Ahmad 12512: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammad] telah bercerita kepada kami [Hisyam bin Zaid] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika terjadi hari kiamat sedang salah seorang dari kalian mempunyai bibit kurma, jika mampu hendaklah jangan berdiri sampai dia menanamnya.
Musnad Ahmad 12513: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammad] telah bercerita kepadaku [Hisyam bin Zaid] berkata: saya bersama [kakekkku] pernah mengunjungi kantor pemerintahan, tak tahunya disana ada ayam yang dijadikan sasaran tembak, setiap kali terkena tembakan anak panah, ayam itu mengerang. Kemudian (Hisyam) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang hewan dijadikan sasaran tembak.
Musnad Ahmad 12514: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Imron al-Jauni] dan [Humaid] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya masuk syurga, maka kulihat istana dari emas. Maka aku (Anas) tanyakan, untuk siapakah ini? Para sahabat menjawab, 'untuk seorang pemuda dari Quraisy', aku mengira adalah untukku, ternyata untuk 'Umar bin al-Khottob". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata: tidak ada yang menghalangiku wahai Abu Hafs untuk memasukinya selain aku sadar engkau cemburu. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lantas 'Umar berkata: wahai Rosulullah, siapa yang saya cemburui, sungguh aku tidak cemburu terhadap anda.
Musnad Ahmad 12515: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami ['Ikrimah bin 'Ammar] telah bercerita kepada kami [Ishaq Bin Abdullah Bin Abu Thalhah al-Anshari] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sedang duduk di masjid dengan para sahabatnya. Tiba-tiba datang orang badui dan kencing di masjid. Para sahabat nabi berujar, "Tahan, tahan!". Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Janganlah kalian hentikan, biarkan saja". Merekapun membiarkannya, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam hanya mengatakan kepadanya, "Masjid ini, tidak seyogianya dikotori dengan kotoran, kencing dan air besar" -atau sepertinya nabi bersabda- "Hanyasanya masjid diperuntukkan unutk membaca al-qur'an, dzikir kepada Allah dan shalat". Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata kepada seorang sahabatnya "Tolong anda berdiri, ambilkan kami sember air dan guyurlah". Maka (laki-laki) datang dengan membawa ember dan air lalu mengguyurnya.
Musnad Ahmad 12516: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan [Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Ishaq Bin Abdullah Bin Abu Thalhah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sedang shalat di rumahnya dan datanglah seseorang dan mengintip rumah. 'Affan berkata: mengintip rumahnya, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengambil anak panah dari tempatnya dan membidikkanya kearah matanya sampai dia pergi.
Musnad Ahmad 12517: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan [Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] telah bercerita kepada kami [Ishaq Bin Abdullah Bin Abu Thalhah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dajjal datang dan menginjak bumi selain Makkah dan Madinah, dia mendatangi Madinah dan mendapatkan setiap jalan-jalannya ada barisan malaikat. Lalu dajjal mendatangi tanah tandus, lantas (dajjal) mendirikan tendanya sehingga Madinah terjadi goncangan sebanyak tiga kali, hingga setiap orang munafik baik laki-laki dan perempuan menuju kepadanya".
Musnad Ahmad 12518: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Ishaq Bin Abdullah] dan [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya tidak ada hijrah, saya adalah orang anshar".
Musnad Ahmad 12519: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammam] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: seorang laki-laki datang sedang Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sedang mendirikan shalat, lalu si (laki-laki) mengucapkan doa "Segala puji bagi Allah pujian yang banyak, baik, lagi berbarakah ". Tatkala Nabi Shallallahu'alaihi wasallam selesai shalat berkata: "Siapa diantara kalian yang mengucapkan doa tadi?". (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: semua sahabat diam. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengulangi pertanyaannya tiga kali. Kali ini, seorang laki-laki menjawab "Saya yang mengucapkan doa itu, dan saya niatkan hanya kebaikan semata". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Telah ada dua belas malaikat yang berebutan menulisnya sedangkan mereka tidak tahu bagaimana harus menulisnya sampai mereka bertanya kepada Rab mereka 'azza wajalla. (Allah 'azza wajalla) menjawab "Tulis saja sebagaimana yang dikatakan hambaKu"".
Musnad Ahmad 12520: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan [Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammam] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ketika saya berjalan di surga maka aku melewati sungai yang kedua tepinya dari kubah mutiara cekung". Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lalu bersabda, "Aku bertanya, apa ini wahai Jibril?". Dia menjawab, "Ini al-kautsar yang RabMu 'azza wajalla berikan kepada mu". Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Maka kusentuhkan tanganku, tak tahunya tanahnya dari misk yang sangat harum baunya". Sedang Affan berkata: misik yang berongga.
Musnad Ahmad 12521: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammam] berkata: telah bercerita kepadaku [Qatadah] berkata: telah bercerita kepadaku [Anas Bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berqunut selama sebulan, lalu meninggalkannya.
Musnad Ahmad 12522: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dan telah bercerita kepada kami ['Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Yazid bin Ibrahim] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sempurnakanlah kalian dalam sujud, janganlah kalian membentangkan kedua lengannya sebagaimana anjing dan janganlah meludah di depannya juga jangan di sebelah kanannya karena dia sedang memanggil Rabnya tapi (meludahlah) di sebelah kirinya atau di bawah kakinya".
Musnad Ahmad 12523: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan telah bercerita kepada kami ['Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammam] 'Affan berkata: dalam haditsnya telah bercerita kepada kami Qatadah, [Anas] mengabarinya bahwa Zubair dan Abdurrahman bin 'Auf mengadu kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam perihal penyakit di kepalanya hingga keduanya meminta ijin untuk tidak diikutsertakan peperangan. Maka nabi memberi keringanan memakai pakaian sutra. Bahz berkata: Anas berkata: maka saya melihat masing-masing memakai pakaian sutra.
Musnad Ahmad 12524: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan telah bercerita kepada kami ['Affan] berkata: telah memberitakan kepada kami [Hammam] 'Affan berkata: telah bercerita kepada kami dan berkata: [Bahz] mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Seorang laki-laki arab pedusunan mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan bertanya, kapan kiamat tiba? (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, "Apa yang telah kau persiapkan?" maka (laki-laki itu) menjawab, aku tidak mempersiapkannya kecuali mencintai Allah dan RasulNya?. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menjawab "Kau bersama dengan yang kau cintai". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu para sahabat nabi berkata: kami juga demikian. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata: "Ya kalian juga demikian". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka mereka pada hari itu bahagia tiada kepalang. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kontan lewatlah seorang pelayan Mughirah bin Syu'bah yang Anas mengatakan dia sahabatku mengatakan: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika kabar gembira ini selalu diberitakan, pasti dia tidak akan mendapati penyakit ketuaan sampai kiamat tiba. Sedang 'Affan berkata: kami bahagia tiada kepalang dengan berita gembira itu.
Musnad Ahmad 12525: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] berkata: aku bertanya kepada [Anas Bin Malik], apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyemir? (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: (berita itu) belum kuketahui, hanya beliau menyemir kedua pelipisnya, tapi Abu Bakar menyemir dengan pacar dan katam (tumbuhan sejenis pacar).
Musnad Ahmad 12526: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan [Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammam] telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Seorang Yahudi melewati Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan para sahabatnya, lalu si yahudi berkata ASSAMU 'ALAIKUM (kiranya kalian tewas), lalu para sahabat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menjawabnya. Kemudian Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Hanyasannya dia itu mengatakan 'kematian atas kalian'". Si yahudi lantas ditangkap, dikeler dan mengakui perbuatannya. Lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jawablah kalian sebagaimana yang mereka katakan!".
Musnad Ahmad 12527: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan ['Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Aban bin Yazid] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya anak Adam memiliki dua bukit kekayaan, maka dia akan mengimpikan bukit yang ketiga dan tidak bisa menutupi mulut anak Adam kecuali tanah". 'Affan berkata: "Kemudian Allah menerima taubat orang yang bertaubat". Telah bercerita kepada kami 'Affan telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: (Nabi) Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya anak Adam memiliki dua bukit" lalu menyebut redaksi semisalnya.
Musnad Ahmad 12528: Telah bercerita kepada kami ['Affan] dan telah bercerita kepadaku [Bahz] berkata: telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dan ['Affan] berkata: dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Anak Adam akan menjadi tua dan yang selalu muda dua hal, ketamakan terhadap harta dan ketamakan terhadap umur".
Musnad Ahmad 12529: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan telah bercerita kepada kami [Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Aban] telah bercerita kepada kami [Qatadah] telah bercerita kepada kami [Anas Bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam masuk ke dalam suatu kebun kurma Ummu Mubasysyir, seorang wanita anshar, lalu bersabda: "Siapa yang telah menanam pohon ini, baik muslim atau kafir -sedang para sahabat mengatakan seorang muslim-, "Tidaklah seorang muslim menanam suatu pohon lalu dimakan oleh manusia, hewan ternak atau burung kecuali ditulis baginya sebagai sedekah."
Musnad Ahmad 12530: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Abu al-'Awwam al-Qaththan] bapakku yaitu 'Imran bin Dawar yang dia seorang laki-laki buta, telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah meminta Ibnu Umi Maktum untuk menjabat sementara kota Madinah selama dua kali, ia memimpin mereka shalat, padahal dia orang buta.
Musnad Ahmad 12531: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Jarir bin Hazim] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berbekam tiga kali, sekali di pundaknya dan dua kali pada urat samping leher.
Musnad Ahmad 12532: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Jarir] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] berkata: aku bertanya kepada [Anas], bagaimana bacaan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam? Dia menjawab, beliau agak memanjangkan suaranya.
Musnad Ahmad 12533: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan telah bercerita kepada kami [Abu Kamil] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah memanjatkan do'a, "ALLOHUMMA INNII 'A'UDZU BIKA MIN QOULIN LAA YUSMA' WA 'AMALIN LAA YURFA' WA QOLBIN LAA YAKHSYA' WA 'ILMIN LAA YANFA' (ya Allah saya berlindung kepada-Mu dari perkataan yang tidak didengar, amalan yang tidak terangkat, hati yang tidak khusyu` serta ilmu yang tidak bermanfaat).
Musnad Ahmad 12534: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammad] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " ALLOHUMMA INNII A'UUDZU BIKA MINAL BAROSHI WAL JUNUUNI WAL JUDZAAMI WA MIN SAYYIIL ASQOOMI (ya Alloh sesunguhnya saya berlindung kepada-Mu dari belang, gila dan kusta serta dari sejelek-jeleknya penyakit) ".
Musnad Ahmad 12535: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammad] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendapat sebiji kurma, dan tidak ada yang menghalangi untuk mengambilnya selain khawatir jangan-jangan kurma sedekah.
Musnad Ahmad 12536: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammad] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas], ada seorang budak perempuan yang ditemukan kepalanya terjepit dua batu, lalu ia dimintai keterangan, siapa yang melakukannya apakah si A, si B, si C, sampai nabi menyebut seorang yahudi dan si budak perempuan mengisyaratkan dengan kepalanya untuk menjawab 'iya'. Maka orang Yahudi tadi diseret dan dan mengakuinya. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lantas menyuruh agar kepala si yahudi dijepit dengan batu.
Musnad Ahmad 12537: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Abu Hilal] berkata: telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah bersabda: "Rabbku 'azza wajalla pernah memberiku janji untuk memasukkan surga dari kalangan umatku sebanyak seratus ribu orang". Kontan Abu Bakar berujar, wahai Rasulullah, tolong tambahi! Lalu Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam menjawab 'dan Allah Subhaanahu wa Ta'ala memasukkannya dengan cara begini, dengan memberi isyarat dengan tangannya. (Abu Bakar radhiyallahu'anhu) berkata lagi, wahai Nabiyullah, Tambahkan!. Dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab "Begini", sambil mengilustrasikannya dengan tangannya. (Abu Bakar radhiyallahu'anhu) berkata lagi, wahai Nabiyullah! Tambahkan!. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, "Begini". Kemudian 'Umar menyela, cukup wahai Abu Bakar. (Abu Bakar radhiyallahu'anhu) berkata: apa urusanmu terhadapku wahai Ibnu al-Khattab?. 'Umar menjawab, sesungguhnya Allah 'azza wajalla maha Kuasa untuk memasukkan semua manusia ke surga hanya dengan satu kali cidukan. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Umar benar".
Musnad Ahmad 12538: Masih melalui jalur periwayatn yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Anas bin Malik RA] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda " seorang hamba masih berada dalam kebaikan selama ia tidak tergesa-gesa (terburu-buru) " para sahabat bertanya wahai Rasulullah bagaimana ia tergesa-gesa (terburu-buru)?, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " yaitu seorang hamba berkata: saya telah berdoa kepada Tuhanku namun Dia belum juga mengabulkanku ".
Musnad Ahmad 12539: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Hammam] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] berkata: telah bercerita kepada kami [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kalau saja kalian tahu dari yang kuketahui, sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis"
Musnad Ahmad 12540: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Abban] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Aku diutus dan jarakku dengan kiamat sebagaimana jarak dua ini", sambil mengangkat dua jarinya yaitu telunjuk dan jari tengah, satunya lebih panjang dari yang lain.
Musnad Ahmad 12541: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan telah bercerita kepada kami [Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin al-Mughiroh] dari [Tsabit]: ['Affan] berkata: telah bercerita kepada kami Tsabit, [Anas] berkata: dalam al-qur'an kami dilarang untuk bertanya sesuatu kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam secara langsung. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: karenanya kami merasa senang jika ada orang dusun yang cerdas bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian seseorang datang, lalu berkata: wahai Muhammad utusanmu telah menemui kami, dan meyakinkan kepada kami bahwa anda adalah seseorang yang Allah utus. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "dia memang benar". (laki-laki itu) bertanya, "Lalu Siapa telah menciptakan langit?", beliau menjawab, Allah. (laki-laki itu) bertanya, "Siapa yang telah menciptakan bumi" beliau menjawab, Allah. (laki-laki itu) bertanya, "Siapakah yang telah menegakteguhkan gunung ini. Beliau menjawab, Allah. (laki-laki itu) berkata: Demi yang telah menciptakan langit dan bumi serta menegakteguhkan gunung, apakah Allah telah mengutus anda?, beliau menjawab, ya. Dan Utusan anda mengatakan bahwa kami berkewajiban shalat lima waktu dalam sehari semalam. Beliau menjawab, ya. (laki-laki itu) bertanya, demi yang telah mengutus anda apakah Allah yang telah mewajibkan hal itu?, beliau menjwab, ya. (laki-laki itu) bertanya, utusan anda mengatakan bahwa kami wajib membayar zakat atas harta kami, beliau menjawab ya. (laki-laki itu) bertanya, demi yang telah mengutus anda apakah Allah yang telah memerintahkan hal itu, beliau berkata: ya. (laki-laki itu) berujar, utusan anda mengatakan bahwa kami berkewajiban puasa bulan ramadlan tiap tahunnya. 'Affan berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, "Benar". (laki-laki itu) bertanya, "Maka, demi yang telah mengutus anda, apakah Allah yang telah memerintahkan anda untuk menunaikan kesemua itu?, beliau menjawab, ya. (laki-laki itu) berujar, "Dan utusan anda mengatakan, kami berkewajib haji bagi yang mampu", beliau mejawab, benar. (laki-laki itu) bertanya, "Demi yang telah mengutus anda, apakah Allah yang telah memerintahkan anda, beliau menjawab ya. 'Affan berkata: (laki-laki itu) kontan bergi dan berkata: Demi yang telah mengutus anda dengan kebenaran, aku tak akan menambahi namun juga tidak akan mengurangi kewajiban tadi sedikitpun. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya dia memenuhi apa yang dikatakannya, pasti ia masuk surga".
Musnad Ahmad 12542: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin al-Mughirah] maknanya dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam shalat pada bulan Ramadlan, lalu aku datang dan berdiri dibelakangnya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu datang seorang laki-laki dan berdiri di sampingku, lalu datang lainnya sampai jumlah kami hampir sepuluh. Tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengetahui bahwa kami di belakangnya, maka beliau meringkas shalatnya lalu pulang menuju rumahnya dan shalat panjang, yang tidak sebagaimana beliau lakukan saat shalat dengan kami. Tatkala pagi hari, (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kami bertanya, wahai Rasulullah, apakah tadi malam anda paham bahwa kami di belakangnya?. Beliau menjawab ya, dan itulah yang menyebabkan saya berbuat seperti itu. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: dihari-hari akhir Ramadhan beliau semalam penuh mendirikan shalat sampai akhir bulan. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu ada beberapa orang yang meniru shalat semalam penuh. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Mengapa ada sebagian kalian shalat semalaman penuh, sesungguhnya kalian tidaklah sebagaimana saya. Demi Allah, kalau saja bulan ramadhan ini diundur sebulan lagi, aku akan shalat semalam penuh, sementara mereka yang berlebihan itu akan meninggalkan perbuatannya ".
Musnad Ahmad 12543: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan telah bercerita kepada kami [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin al-Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menemui kami, yang waktu itu kami hanyalah aku, ibuku, dan bibiku, Ummu Harram. (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian beliau bersabda, "Berdirilah kalian, akan kuimami kalian diluar waktu shalat (shalat sunnah). Hajjaj berkata: (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu beliau shalat bersama kami dengan shalat sunnah. Ada seorang laki-laki bertanya kepada Tsabit, lalu dimana Nabi meletakkan Anas? Dia menjawab di sebelah kanannya. (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendo'akan kebaikan bagi kami selaku ahlu bait, baik kebaikan dunia maupun kebahagiaan akhirat. (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: ibuku terus mengatakan, wahai Rasulullah, juga pelayanmu -maksudnya Anas- do'akanlah kebaikan baginya. (Anas Bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendo'akanku dengan kebaikan. Bahz berkata: dan akhir do'a beliau adalah, ALLOHUMMA AKTSIR MALAHU WA WALADAHU WA BARIK LAHU FIIHI (Ya Allah perbanyaklah hartanya, anaknya dan berkahilah kepada nya)
Musnad Ahmad 12544: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan ['Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Sulaiman], dan telah bercerita kepada kami [Hasyim], telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman bin al-Mughiroh]: ['Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Tsabit], telah bercerita kepada kami [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tadi malam aku kelahiran bayi, dan kuberi nama dengan nama ayahku 'Ibrahim'". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian Beliau Shallallahu'alaihi wasallam menyerahkannya kepada Ummu Saif, istri Qain yang sering disebut dengan Abu Saif di Madinah. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pergi menemui anaknya dan saya ikut berangkat bersamanya. Ketika saya sampai di tempat Abi Saif, dia sedang meniup pemanggang besi di rumahnya sehingga rumahnya penuh asap. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka dengan bergegas aku menemui Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu saya berteriak teriak, wahai Abu Saif! Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam datang!. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: akhirnya Abi Saif menghentikan tiupan pemanggang besinya. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam masuk, memanggil anaknya lalu mendekapnya. Anas berkata: sungguh saya melihat anak itu kemudian meninggal persis di kedua tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meneteskan air mata seraya mengucapkan, "Mata bolehlah berlinang dan hati bolehlah bersedih, namun kami tidak berkata kecuali ucapan yang diridhai rabb kami, Allah 'azza wajalla, dan demi Allah sesungguhnya kami betul-betul merasa bersedih dengan kepergianmu wahai Ibrahim ".
Musnad Ahmad 12545: telah bercerita kepada kami [Bahz] dan telah bercerita kepada kami [Hasyim] berkata: telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin al-mughiroh] dari [Tsabit] berkata: [Anas] pamanku berkata: [Hasyim] mengatakan, Anas bin Nazhar -yang namaku mencomot nama depannya-tidak ikut bersama Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dalam perang Badar. Ketidakikutsertaannya ini menjadikan dirinya kesusahan hingga dirinya berkata: saya telah absen dalam peperangan pertama kali yang diikuti Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, sungguh jika Allah memberi saya peluang untuk ikut berperang bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam setelahnya niscaya Allah 'azza wajalla pasti melihat perbuatan yang saya lakukan. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: dan Anas bin nazhar merasa canggung berkata selainnya, (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: akhirnya iapun ikut berperang bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dalam peperangan Uhud. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: ia pun bertemu dengan Sa'ad bin Muadz. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Anas bin nazhar bertanya kepada Sa'adz, wahai Abu 'Amru dimana letak surga?. Sa'adz bin Mu'adz menjawab, sungguh saya telah rindu dengan bau surga yang tidak mungkin saya dapatkan lagi di selain Uhud. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka (Anas bin Nazhar radhiyallahu'anhu) berperang melawan orang-orang musyrik sehingga ia terbunuh, dalam jasadnya ditemukan sekitar delapan puluh sembilan luka akibat sabetan pedang, tombak, dan lemparan anak panah. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: hingga saudara perempuannya yang juga bibiku, Ar-Rubai' binti an-Nadlar, berkata: saya tak bisa lagi mengenal saudara laki-lakiku ini kecuali setelah mendeteksi jari-jarinya. Akhirnya turunlah ayat: Di antara orang-orang mukmin ada orang-orang yang menepati apa yang Telah mereka janjikan kepada Allah: Maka di antara mereka ada yang gugur. dan di antara mereka ada (pula) yang menunggu- nunggu dan mereka tidak merobah (janjinya), (Al-Ahzab: 23) (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka mereka yakin ayat ini turun karena (Anas bin Nazhar radhiyallahu'anhu) dan para sahabatnya.
Musnad Ahmad 12546: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan telah bercerita kepada kami [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin al-Mughiroh] dari [Tsabit] berkata: [Anas] berkata: aku duduk di samping mimbar di hari jum'at sedang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyampaikan khutbah. Tiba-tiba sebagian orang yang di masjid berkata: wahai Rasulullah! Telah lama tidak turun hujan, hewan ternak banyak yang mati, maka berdo'alah kepada Allah agar menurunkan hujan kepada kami. Anas berkata: kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya yang saat itu tidak kulihat di langit muncul awan. Tiba-tiba awan muncul awan. Hajjaj berkata: maka Allah menurunkan awan dan nabi menghimpun awan-awan itu. Hajjaj berkata Allah lalu menghimpun awan-awan itu sehingga kami berjalan cepat, Hajjaj mengatakan berlari-lari hingga kulihat manusia yang kuatpun merasa resah untuk menemui keluarganya dan kami diberi hujan selama tujuh hari. Pada jumat pekan berikutnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyampaikan khutbah. Lalu sebagian orang yang tinggal di masjid berkata: wahai Rasulullah, rumah-rumah telah hancur, tukang-tukang gembala tidak lagi bisa meggembalakan ternaknya, maka berdo'alah kepada Allah 'azza wajalla agar kami terhindar dari (bahaya hujan itu). Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya lalu membaca, "Ya Allah, (turunkanlah hujan tersebut) di sekitar kami, dan bukannya hujan yang menghancurkan kami". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka berpindahlah hujan yang berada diatas kepala kami sampai seolah-olah kami berada di istana, sekeliling kami terkena hujan, namun kami sendiri tidak terkena hujan.
Musnad Ahmad 12547: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Amr Bin 'Amir, Al-Anshari] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam di beri baskom air lalu beliau berwudlu. ('Amr) berkata: aku bertanya kepada Anas, apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam selalu berwudlu setiap kali hendak shalat?. dia menjawab, ya. ('Amr) berkata: bagaimana dengan kalian? Dia menjawab, kami shalat berkali-kali dengan sekali wudlu. ('Amr) berkata: aku menanyakan lagi setelahnya, maka Anas menjawab selama kami belum berhadas.
Musnad Ahmad 12548: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] berkata: saya telah mendengar [Syu'bah] menceritakan dari [Abu Tayyah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: sebelum dibangun masjid Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat di kandang kambing.
Musnad Ahmad 12549: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Abdullah bin Mukhtar] dari [Musa bin Anas] menceritakan dari Anas, Anas pernah bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sekaligus ibunya dan bibinya, lalu beliau Shallallahu'alaihi wasallam shalat bersama mereka, maka Anas ditempatkan di sisi kanan (beliau Shallallahu'alaihi wasallam), sedangkan ibu dan bibinya berada di belakang keduanya". Syu'bah berkata: Abdullah bin al-Mukhtar lebih muda dariku.
Musnad Ahmad 12550: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas Bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, beliau pernah bersabda, "Janganlah salah seorang kalian mengharapkan kematian, karena musibah yang menimpanya. Jika memang harus dia lakukan maka berdo'alah dengan "Ya Allah, berilah aku hidup jika memang itu baik bagiku, dan wafatkanlah aku jika memang itu baik bagiku".
Musnad Ahmad 12551: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: aku melayani Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam selama sepuluh tahun dan tentunya pekerjaanku tidak semuanya sesuai dengan perintah beliau, tapi beliau tidak pernah membentakku dengan mengatakan "dasar kau' dan tidak pula beliau berkeluh dengan mengatakan, mengapa kau lakukan ini, dan mengapa tidakkah kamu melakukan seperti ini.
Musnad Ahmad 12552: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] dan [Hasyim] secara makna, berkata: telah bercerita kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: suatu hari aku melayani Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, hingga setelah kutaksir saya telah rampung melayaninya saya mengatakan, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tentu istirahat siang, maka sayapun menemui anak-anak yang sedang bermain. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: saya datang dan melihat permainan mereka. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: tiba-tiba Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam datang dan mengucapkan salam kepada anak-anak kecil itu, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memanggil saya dan menyuruhku untuk menyelesaikan urusan beliau. Saya pergi menunaikannya sedangkan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam duduk di bawah suatu naungan sampai saya mendatanginya. Hal ini menjadikanku tidak bisa menemui ibuku dan juga membereskan urusannya. Tatkala saya menemui (ibu), dia berkata: apa yang menyebabkan kamu terlambat?. Saya menjawab, saya disuruh Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam merampungkan urusannya. (Ibuku) berkata: apakah itu?. Saya berkata: itu rahasia Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Ibu kontan mengatakan, kalau begitu, jagalah rahasia Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Tsabit berkata: Anas berkata kepada ku, kalaulah saya menyampaikan masalah itu kepada seseorang, atau dengan redaksi 'kalaulah aku mau menyampaikannya kepada seseorang', tentu kusampaikan kepada mu ya Tsabit.
Musnad Ahmad 12553: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin al-Mughirah] dari [Tsabit] berkata: telah bercerita kepada kami [Anas] berkata: Shafiyyah menjadi milik Dihyah sebagai bagian rampasan perangnya, namun para sahabat berulangkali memuji-muji Shafiyah di hadapan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: sedang para sahabat mengatakan 'belum pernah kulihat di kalangan tawanan semisalnya'. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengutus seseorang kepada Dihyah, Dan Dihyah memberikan Shafiyah kepada Rasulullah terserah apa yang beliau kehendaki, lalu Rasulullah shallalahu'alaihi wasallam menyerahkan (Shafiyyah) kepada ibuku dengan mengatakan "Dandanilah Shafiyah ini". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meninggalkan Khaibar, hingga setelah beliau shallalhu'alaihi wasallam memasukkan Shafiyah ke sekedupnya, beliau turun, dan memasang kelambu. Pagi harinya, (Nabi) Shallallahu'alaihi wasallam berkata: siapa memiliki kelebihan bekal maka bawalah kemari. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Kontan seseorang membawa kelebihan kurma, gandum, dan menteganya sampai para sahabat memasaknya menjadi hungkwe kurma. Kemudian mereka memakannya, dan minum dari air kolam di samping mereka. (Tsabit radhiyallahu'anhu) berkata: Anas berkata: itu adalah walimah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam saat bertunangan dengan (shafiyah). Lalu kami berangkat, hingga setelah kami melihat dinding Madinah, Kami merasa senang, kemudian kami menaiki kendaran kami dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam juga menaiki kendaraannya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: sedang Shafiyyah di belakang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dengan diboncengkannya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: tak tahunya kendaraan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam terpeleset hingga beliau serta (shafiyah) sama-sama tersungkur. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: dan tidak ada seorangpun yang melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam atau Shafiyyah sampai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bangun dan menutupi isterinya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu mereka mendatanginya, dan beliau hanya bersabda, Shafiyah nggak ada masalah. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu nabi memasuki kotaMadinah, dengan disambut hamba sahayanya, mereka bergantian memandangnya dan merasa senang dengan terpelesetnya (Shafiyyah). Telah bercerita kepada kami [Hisyam bin al-Qasim] telah bercerita kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: pernah kulihat suatu walimah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam yang tidak menggunakan roti dan daging, tepatnya yaitu ketika Shofiyyah menjadi tawanan Dihyah dan menjadi rampasan perangnya, kemudian mereka memuji-mujinya, lalu Anas menyebutkan redaksi semisal.
Musnad Ahmad 12554: Telah bercerita kepada kami [Bahz] dan telah bercerita kepada kami [Hasyim] berkata: telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin al-Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: tatkala iddah Zainab selesai, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata kepada Zaid, temuilah Zaenab dan beritahukan padaku bahwa dia adalah untukku!. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Zaid pergi sampai menemuinya. (Zaid radhiyallahu'anhu) berkata: saat itu Zainab sedang mengaduk adonan buburnya. Tatkala saya melihatnya, dadaku menjadi bergetar, hingga saya tidak sanggup melihatnya. Karena Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam suka menyebut-nyebut namanya, maka kubalikkan tubuhk seraya kugerakkan kakiku seraya kukatakan: "Wahai Zainab, bergembiralah, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengutusku karena dia telah menyebut-nyebut namamu". Zaenab menjawab, Aku tidak akan melakukan apapun hingga Allah sendiri yang memerintahkanku. Zaenab lalu pergi ke masjid dan turunlah al-qur'an. Selanjutnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mencampurinya tanpa ijin. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: saya pikir saat itu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyuguhkan roti dan daging kepada kami. Sedang Hasyim berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyuguhkan roti dan daging ketika aku tahu bahwa beliau telah melamarnya. Adapun dalam hadisnya Hasyim berkata: setahuku saat Zaenab diserumahtanggakan bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, kami disuguhi roti dan daging, kemudian sebagian orang pulang dan sebagian lain terus asyik meneruskan obrolannya dirumah nabi setelah makan. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam keluar dan aku mengikutinya, dan beliau berulang kali mengunjungi rumah-rumah istrinya, dan memberi salam kepada mereka. Lalu isteri-isteri beliau berkata: wahai Rasulullah? bagaimana kabar istri-isterimu?. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: saya tidak ingat apakah saya mengabarkan beliau bahwa orang-orang telah keluar dari rumahnya, ataukah beliau diberitahu bahwa orang-orang telah keluar dari rumahnya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pulang dan memasuki rumahnya, dan aku ikut masuk ke rumahnya, kemudian beliau memasang penutup antara diriku dan beliau dan turunlah ayat hijab. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu para sahabat dinasehati dengan ayat yang diturunkan untuk mereka. Hasyim berkata dalam hadisnya, "Janganlah kamu memasuki rumah-rumah Nabi kecuali bila kamu diizinkan untuk makan dengan tidak menunggu-nunggu waktu masak (makanannya) " dan "keluarlah kamu tanpa asyik memperpanjang percakapan. Sesungguhnya yang demikian itu akan mengganggu Nabi lalu Nabi malu kepadamu (untuk menyuruh kamu keluar), dan Allah tidak malu (menerangkan) yang benar".
Musnad Ahmad 12555: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin al-Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: telah meninggal anak laki-laki Abu Thalhah hasil perkawinannya dengan Ummu sulaim. Maka dia (Ummu sulaim radliyallahu'anha) berkata kepada keluarganya: jangan kau beritahukan kepada Abu Thalhah tentang kematian anaknya sehingga saya sendiri yang memberitahunya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu (Abu Thalhah) datang, maka (Ummu sulaim) menghidangkan makanan hingga Abu Tholhah menyantap makanan dan minumannya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu (Ummu sulaim) berdandan sebaik-baiknya yang sebelumnya ia tidak pernah berhias seindah itu sampai (Abu Thalhah) menggaulinya. Tatkala (Ummu sulaim) melihatnya telah kenyang dan puas, Ummu Sulaim bertanya, wahai kanda, bagaimana pendapatmu jika ada kaum yang memberi pinjaman kepada seseorang lalu dia memintanya kembali, apakah yang dipinjami layak menolaknya?. Dia (Abu Thalhah) menjawab, oh tentu tidak. Ummu sulaim berkata: maka mohonlah pahala atas anakmu (karena ia adalah pinjaman Allah). Lalu dia (Abu Thalhah) mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan mengabarkannya. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Semoga Allah memberi berkah kepada kalian berdua pada malam yang telah kalian lalui". Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: kemudian (Ummu sulaim) mengandung. Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: Selanjutnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengadakan safar dan (Ummu sulaim) bersamanya. Adalah kebiasaan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika datang ke Madinah dari suatu perjalanan beliau tidak mendatanginya secara mengejutkan. Tatkala mereka mendekati Madinah, (Ummu sulaim) perutnya mules pertanda ingin melahirkan sehingga (Abu Thalhah) sibuk mengurusinya sedang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam terus melanjutkan perjalanannya. Kemudian Abu Thalhah berkata: wahai rabKu, sesungguhnya Kau Maha Tahu, aku sangat suka bisa menyertai kepergian RasulMu jika ia pergi dan aku juga begitu ceria ikut menyertainya pulang jika beliau pulang. Anas bin Malik radliyallahu mengatakan, Ummu Sulaim lantas mengatakan, Hai kanda, sungguh aku sekarang merasakan sakit luar biasa yang sebelumnya belum pernah kurasakan, sedang kami terus melanjutkan perjalanan. Kata Anas, Ummu Sulaim perutnya mules karena ingin melahirkan saat para sahabat tiba di Madinah, lalu dia melahirkan bayi. Kemudian ibuku mengatakan kepadaku, hai Anas, jangan boleh siapapun menyusuinya kau bawa bayi itu kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam! Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: tatkala pagi hari, kubopong bayi itu dan kubawa menemui Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: aku temui Rasulullah, beliau sedang membawa besi api sundutan api. Tatkala beliau melihatku, beliau bersabda, "Betul ya, Ummu Sulaim telah melahirkan". Saya berkata: ya. Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meletakkan besi api sundutan tersebut. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka kuambil bayi itu dan kuletakkan di pangkuannya. Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meminta kurma 'ajwah Madinah, lalu mengunyahnya dengan mulutnya sampai halus lalu dimasukkannya kedalam mulut bayi, maka bayi tersebut menjilatinya. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Lihatlah selera orang anshar yaitu kurma". Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: lalu nabi mengusap wajahnya dan memberinya nama 'Abdullah.
Musnad Ahmad 12556: Telah bercerita kepada kami ['Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] berkata: telah mengabarkan kepada ku ['Ashim bin Sulaiman] dari [Anas Bin Malik] berkata: belum pernah kulihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersedih atas suatu bencana seperti halnya kesedihan beliau atas kematian sahabatnya yang dibantai di bi'ru Ma'unah, tepatnya pasukan al-Mundzir bin 'Amr. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sebulan penuh mendoakan kehancuran atas musuh yang telah membantai mereka dalam qunut subuhnya, beliau mendo'akan kehancuran atas kabilah Ri'il, Dzakwan, 'Ushayyah dan Lihyan, yang mereka adalah bagian Bani Sulaim.
Musnad Ahmad 12557: Telah bercerita kepada kami ['Abdurrazaq] dari [Ma'mar] berkata: [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas Bin Malik] berkata: tatkala hari Senin Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam membuka penutup kamar, maka beliau melihat Abu Bakar memimpin shalat orang-orang. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu saya melihat ke wajah beliau maka seolah-olah lembaran kertas yang putih cemerlang, yaitu karena beliau tersenyum. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kami hampir saja terganggu shalatnya karena senang dengan apa yang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lihat. Maka Abu Bakar hendak mundur dari shaff karena melihat nabi, namun beliau memberi isyarat untuk tetap memimpin, lalu beliau menutup kelambunya, kemudian nabi wafat dihari itu. Maka 'Umar berdiri dan berkata: sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam belum meninggal tetapi rabbiNya sedang mengutusnya sebagaimana (Allah 'azza wajalla) mengutus Musa, lalu Musa meninggalkan kaumnya selama empat puluh malam. Demi Allah, aku berharap Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam hidup sampai beliau memotong tangan orang-orang munafiq dan mulut-mulut mereka yang berikar atau kata Anas mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam telah meninggal. Sedang telah bercerita kepada kami [Abu al-Yaman] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syua'ib] dari [al-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas Bin Malik] yang saat itu ia bersama Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, pelayannya dan para sahabatnya: sesungguhnya Abu Bakar memimpin shalat saat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menderita sakit yang menyebabkan kematiannya, hingga saat hari Senin tiba, lalu Anas menyebutkan hadits. Sedang telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Shalih bin Kaisan] berkata: [Ibnu Syihab] berkata: telah mengabarkan kepada ku [Anas Bin Malik], Abu Bakar shalat memimpin orang-orang saat sakitnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam yang meyebabkan kematiannya, itu terjadi hari Senin saat para sahabat tengah berbaris untuk mendirikan shalat. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam membuka penutup kelambu kamarnya, lalu ia menyebutkan hadis semakna.
Musnad Ahmad 12558: Telah bercerita kepada kami ['Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas Bin Malik], Fathimah menangisi kematian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, lalu berkata: wahai ayah, alangkah dekatnya engkau dengan Robbimu, wahai ayah, sampai kepada Jibril berita kematianmu, wahai ayah, surga firdaus tempat tinggalmu.
Musnad Ahmad 12559: Telah bercerita kepada kami ['Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Saat membaiat para wanita Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengambil janji dari mereka untuk tidak meratapi mayit. Mereka berkata: wahai Rasulullah, sesungguhnya di masa jahiliyah para wanita mengadakan tangis masal atas kematian kerabat, maka bolehkah kami melakukannya setelah masuk Islam?. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dalam Islam tidak ada tangis masal untuk meratapi mayit, juga tidak ada nikah syighor, tidak ada melukai binatang sembelihan agar tidak lari, tidak pula mendatangkan harta benda untuk penarik zakat, juga tidak ada menyembunyikan harta agar tidak ditarik zakatnya, dan barangsiapa yang merampas harta maka bukan golongan kami".
Musnad Ahmad 12560: Telah bercerita kepada kami ['Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata kepadaku saat waktu sahur: wahai Anas, saya hendak puasa, carikan makanan untukku. Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: maka saya membawa kurma dan bejana berisi air setelah adzan Bilal. Kemudian beliau bersabda, "Wahai Anas, lihat orang yang sedang makan bersamaku!". Anas bin Malik radhiyallahu'anhu berkata: maka saya memanggil Zaid bin Tsabit, lalu dia berkata: wahai Rasulullah, aku telah minum sawiq, sedangkan saya hendak berpuasa. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya juga hendak berpuasa". Kemudian Zaid sahur bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, lalu shalat dua rakaat kemudian keluar dan sholat didirikan.
Musnad Ahmad 12561: Telah bercerita kepada kami ['Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: saya menjadi pembantu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam selama sepuluh tahun, demi Allah beliau tidak pernah mencelaku sekalipun, juga tidak pernah berkata kepadaku 'ah', tidak berkata atas yang saya lakukan 'kenapa kau melakukannya' dan tidak pula berkata atas sesuatu yang tidak saya lakukan, 'kenapa kau tidak melakukannya'.
Musnad Ahmad 12562: Telah bercerita kepada kami ['Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: saat kami pulang dari Hudaibiyah, sebuah ayat turun kepada nabi Shallallahu'alaihi wasallam yang berbunyi" Supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang,, kemudian Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Telah turun kepadaku suatu ayat yang lebih aku sukai daripada segala yang ada di atas bumi", lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam membacakan ayat tersebut kepada para sahabat. Maka sahabat berujar, selamat, selamat wahai Rasulullah, sungguh Allah 'azza wajalla telah menjelaskan kepada anda perlakuan-Nya terhadapmu, lantas bagaimana perlakuan-Nya terhadap kami? kontan turunlah ayat kepada mereka yang berbunyi, " supaya Dia memasukkan orang-orang mu'min laki-laki dan perempuan ke dalam surga... sampai redaksi...itu adalah keberuntungan yang besar di sisi Allah."
Musnad Ahmad 12563: Telah bercerita kepada kami [Ibrohim Bin Kholid] telah bercerita kepada kami [Rabah] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Akan ada perselisihan dan perpecahan di kalangan umatku, lalu muncul dari kalangan mereka sebuah kaum yang membaca Al-Qur'an namun tidak lebih sekedar sampai pangkal tenggorokannya (tak meresap dalam hati), ciri-ciri mereka adalah berkepala tercukur dan gundul, maka jika kalian melihat mereka, bunuhlah mereka". At-tasbit yaitu mengikis habis rambut pendek.
Musnad Ahmad 12564: Telah bercerita kepada kami [Ibrahim Bin Khalid] telah bercerita kepada kami [Rabah] dari [Ma'mar] dari [Tsabit al- Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: maukah aku tunjukan kepada kalian shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam? lalu Anas mengimami mereka dengan tidak memanjangkannya namun begitu istimewa.
Musnad Ahmad 12565: Telah bercerita kepada kami ['Abdurrozzaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [az-Zuhri] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah berada di rumah kami, lalu kami memerah hewan ternak kami. Lalu mereka mencampur susu tersebut dengan air rumah. Kemudian mereka menyerahkannya kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, sedang di sebelah kiri beliau ada Abu Bakar dan sebelah kanannya ada seorang arab pedusunan. Lalu Umar berujar, Hai rasulullah, berikan cangkir itu kepada Abu Bakar. Umar katakan demikian karena khawatir kalau-kalau Rasul malah memberikannya kepada orang arab pedusunan. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lalu memberikan cangkirnya kepada orang badui itu. Kemudian berkata: yang sebelah kanan lebih utama, yang sebelah kanan lebih utama.
Musnad Ahmad 12566: Telah bercerita kepada kami ['Abdurrozzaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: ada jenazah melewati Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, lalu Nabi berujar "Pujilah orang ini", maka para sahabat berkomentar 'setahu kami ia adalah orang yang mencintai Allah dan rasul-Nya" dan mereka memuji kebaikannya. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, " pasti baginya surga". Kemudian ada jenazah lainnya yang lewat, lalu Nabi bersabda "pujilah orang ini". Para sahabat bukannya memuji namun berkomentar "Alangkah buruk orang ini terhadap agamanya". Maka Nabi bersabda: baginya pasti neraka, kalian adalah saksi saksi Allah dimuka bumi".
Musnad Ahmad 12567: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakar], telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dan [Rouh], telah bercerita kepada kami [Hisyam bin Hassan], dari [Marwan budak Hindun binti al-Muhallab], Rouh berkata: Hindun mengutusku kepada Anas Bin Malik dan Rouh tidak mengatakan kepada istri Nabi Shallallahu'alaihi wasallam karena suatu keperluan, lalu saya mendengar Anas menceritakan sahabat sahabatnya bahwa ia pernah mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melarang puasa wishal.
Musnad Ahmad 12568: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Zakariya bin Abu Za'idah] telah bercerita kepada kami [Abu Ayyub al-Ifriqi] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda saat perang Hunain: barangsiapa membunuh musuh seorang diri maka baginya rampasannya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian datang Abu Thalhah dengan membawa rampasan dari dua puluh satu musuh yang dibantainya.
Musnad Ahmad 12569: Telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Sulaiman bin al-Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Abu Thalhah datang saat perang Hunain, membangkitkan tawa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam atas ulah Ummu Sulaim. Abu Thalhah berkata: wahai Rasulullah, sudahkah engkau melihat Ummu Sulaim yang berkalungkan belati??. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bertanya: hai Ummu Sulaim, untuk apa belatimu itu? Dia menjawab, Jika musuh mendekatiku, akan kutusuk dengan belatiku ini.
Musnad Ahmad 12570: Telah bercerita kepada kami [Marwan bin Mu'awiyah] berkata: telah mengabarkan kepada ku [Hilal bin Suwaid Abu Mu'alla] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam diberi hadiah tiga burung, lalu beliau Shallallahu'alaihi wasallam memberi makan pembantunya dengan satunya, esok harinya pembantu beliau Shallallahu'alaihi wasallam membawa burung tersebut kepada nabi, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menegur: "Bukankah saya telah melarangmu untuk mengembalikan sesuatu (yang telah diberikan kepadamu) karena Allah 'azza wajalla memberi rizqi setiap hari ".
Musnad Ahmad 12571: Telah bercerita kepada kami [Marwan bin Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Hanzhalah bin Abdullah as-Sadusi] berkata: telah bercerita kepada kami [Anas bin Malik] berkata: ada seorang laki-laki berkata: "Wahai Rasulullah!, salah seorang dari kami biasa bertemu temannya, maka bolehkah dia membungkukkan badannya untuknya?", (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jangan". laki-laki itu berkata: "Lalu apa boleh dia memeluknya dan menciumnya? ', Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jangan". Laki-laki itu berkata: "Lalu apa dia berjabat tangan dengannya?", Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Iya, jika ia mau".
Musnad Ahmad 12572: Telah bercerita kepada kami [al-Walid bin Muslim] berkata: telah bercerita kepada kami [al-Auza'i] telah bercerita kepadaku [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah bercerita kepadaku [Abu Qilabah al-Jarmi] dari [Anas Bin Malik] berkata: delapan orang dari kabilah 'Ukl Datang menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, masuk Islam namun tidak cocok dengan udara di Madinah. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan mereka mengambil unta zakat agar diminum air kencing dan susunya untuk penyembuhannya. Akhirnya mereka menaati saran beliau dan sembuh. Sialnya mereka malah murtad, membunuh pengembalanya dan membawa kabur (unta-untanya). Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengirim utusan untuk mengejar mereka, mereka tertangkap, lantas tangan dan kaki mereka dipotong, dan tidak memotong jasad mereka hingga tewas, lalu mata mereka dicungkil.
Musnad Ahmad 12573: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah bercerita kepada kami [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], (Anas) menceritakan kepada mereka, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam hendak berkirim surat kepada penguasa-penguasa Persi. Lalu diberitakan kepada beliau bahwa mereka tidak mau menerima surat kecuali jika jika ada stempelnya. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam membuat stempel dari perak dan mengukirnya dengan redaksi MUHAMMAD RASULULLAH.
Musnad Ahmad 12574: Telah bercerita kepada kami [Zaid Bin Al-Hubab] berkata: telah bercerita kepadaku [Husain Bin Waqid] berkata: telah bercerita kepadaku [Tsabit al-Bunani] berkata: telah bercerita kepadaku [Anas Bin Malik], seseorang berkata: wahai Rasulullah, kapan kiamat?. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Apa yang kau telah persiapkan?". Dia menjawab, cinta Allah dan RasulNya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, " Kamu bersama yang kau cintai".
Musnad Ahmad 12575: Telah bercerita kepada kami [Zaid Bin Al-Hubab] berkata: telah mengabarkan kepada ku ['Ali Bin Mus'adah Al-Bahili] berkata: telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Iman seorang hamba tidak akan lurus hingga lurus hatinya dan hati tidak akan lurus hingga lurus lisannya dan seseorang tidak akan masuk surga jika tetangganya terganggu oleh keburukannya".
Musnad Ahmad 12576: Telah bercerita kepada kami [Zaid Bin Al-Hubab] berkata: telah mengabarkan kepada ku ['Ali Bin Mus'adah Al-Bahili] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Setiap anak Adam pasti bersalah dan sebaik-baik orang yang bersalah adalah yang bertaubat, jikalau manusia memiliki dua lembah harta niscaya dia rakus mencari yang ketiga dan tidak ada yang bisa memenuhi perut manusia kecuali tanah".
Musnad Ahmad 12577: Telah bercerita kepada kami [Zaid Bin Al-Hubab] berkata: telah bercerita kepadaku [Jarir Bin Hazim Al-Azdi Abu An-Nazhr] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], bacaan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam biasanya dipanjangkan.
Musnad Ahmad 12578: Telah bercerita kepada kami [Hisyam Bin Sa'id] dia adalah Abu Ahmad Ath-Tholaqani, telah bercerita kepada kami [Muhammad Bin Rasyid] berkata: saya telah mendengar [Makhul] menceritakan dari [Musa Bin Anas] dari [bapaknya] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak sampai menyemir ubannya tetapi Abu Bakar menyemir dengan pacar dan katam (sejenis pacar) sampai berwarna merah rambutnya.
Musnad Ahmad 12579: Abdulloh berkata: aku mendapatkan dalam kitab bapakku dengan tulisan tangannya, telah bercerita kepada kami [Zaid Bin Al-Hubab] berkata: telah mengabarkan kepada ku [Amru Bin Hamzah] telah bercerita kepada kami [Khalaf Abu Rabi'] imam masjid Said Bin Abu 'Arubah, telah bercerita kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya agama ini kokoh, maka masukilah dengan kesantunan."
Musnad Ahmad 12580: Telah bercerita kepada kami [Abdul A'la Bin Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [az-Zuhri] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Janganlah kalian saling marah, janganlah kalian saling memutus (silaturrahmi), janganlah kalian saling bermusuhan, janganlah kalian saling dengki dan jadilah hamba Allah yang bersaudara. Tidak halal bagi seorang muslim mendiamkan saudaranya lebih dari tiga hari."
Musnad Ahmad 12581: Telah bercerita kepada kami ['Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [az-Zuhri] dari [Anas bin Malik] berkata: Al-Hasan Bin 'Ali adalah orang yang wajahnya paling mirip dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam
Musnad Ahmad 12582: Telah bercerita kepada kami [Abdul A'la] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Ummu Sulaim bertanya kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, ada seorang perempuan yang bermimpi sebagaimana mimpi laki-laki. Maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika dia bermimpi sebagaimana mimpi laki-laki, yaitu mani, maka mandilah". Ummu Salamah berkata: apakah hal itu bisa terjadi?, maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " Bisa, air laki-laki itu kental, putih sedangkan air wanita agak encer dan kuning. Maka yang lebih dahulu keluar atau unggul -- Sa'id berkata: kami ragu redaksi aslinya-itulah yang lebih menyerupai bayinya.
Musnad Ahmad 12583: Telah bercerita kepada kami ['Ali Bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath-Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya diperintahklan untuk memerangi manusia hingga mereka bersaksi bahwa tiada sesembahan yang hak selain Allah dan bahwasanya Muhammad Rasul Allah dan jika mereka telah bersaksi, menghadap kiblat kami, memakan sembelihan kami, dan shalat dengan shalat kami, maka kami diharamkan menganggu darah dan harta mereka kecuali karena alasan yang hak. Mereka mempunyai hak dan kewajiban yang sama sebagaimana kaum muslimin lainnya ".
Musnad Ahmad 12584: Telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid Abu 'Ubaidah] dari [Sallam Abu Al-Mundzir] dari [Tsabit] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Aku dijadikan senang mencintai wanita, wangi-wangian dan yang menjadi penyejuk hatiku adalah shalat".
Musnad Ahmad 12585: Telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid Abu 'Ubaidah Al Haddad] telah bercerita kepada kami telah bercerita kepada kami [al-Mu'alla Bin Jabir] yaitu al-Laqiti, berkata: telah bercerita kepadaku [Musa bin Anas] dari [bapaknya] berkata: jika muadzin berdiri dan mengumandangkan adzan shalat maghrib di masjid Madinah, siapa berkehendak maka ia berdiri dan shalat sampai didirikan shalat wajib, dan siapa berkehendak, maka ia shalat dua rekaat, lalu dia duduk, dan hal itu terlihat oleh kedua mata nabi shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12586: Telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: kami shalat maghrib bersama Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lalu ada seorang laki-laki pergi ke bani Salamah dan dia masih bisa melihat tempat anak panahnya.
Musnad Ahmad 12587: Telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid] telah bercerita kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: panggilan shalat dikumandangkan, kemudian nabi Shallallahu'alaihi wasallam berangkat, lalu ada seseorang yang menemui beliau sehingga menghalangi shalatnya sampai-sampai sebagian kaum nyaris mengantuk.
Musnad Ahmad 12588: Telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid] telah bercerita kepada kami [Humaid Bin Zaid] dari [Salm Al-'Alawi] dari [Anas Bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam jika memanggilnya dengan ungkapan, "Wahai anakku".
Musnad Ahmad 12589: Telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid] telah bercerita kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah menegur orang yang minum dengan berdiri. (Qatadah) berkata: lalu ditanyakan kepada Anas, bagaimana dengan makan?. Dia berkata: hal itu lebih ditekankan lagi dan lebih jorok.
Musnad Ahmad 12590: Telah bercerita kepada kami [Yazid Bin Harun], telah memberitakan kepada kami ['Asim] berkata: saya pernah bertanya kepada [Anas bin Malik], apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjadikan Madinah sebagai tanah haram?, (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) menjawab, Ya, Madinah termasuk tanah haram, yang telah ditetapkan oleh Allah dan Rasul-Nya, maka keduanya tidak boleh dinodai. Barangsiapa yang melakukan itu, maka dia mendapatkan laknat Allah, Malaikat dan semua manusia.
Musnad Ahmad 12591: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam amat suka jika yang berada dibelakangnya saat shalat adalah kaum muhajirin dan anshar, dengan niat agar mereka meneladaninya.
Musnad Ahmad 12592: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Suatu malam Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendirikan shalat di kamarnya, lalu para sahabatnya datang. Mereka shalat bersama beliau dan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meringankannya, lalu beliau masuk ke rumahnya, lalu muncul. Berkali-kali beliau lakukan yang demikian. Kesemuanya antara shalat dan pulang ke kamar. Tatkala pagi hari mereka bertanya, wahai Rasulullah, tadi malam kami shalat bersama tuan dan kami suka jika anda memanjangkannya, maka beliau bersabda, "Aku tahu kedudukan kalian, dan aku melakukan yang demikian itu secara sengaja".
Musnad Ahmad 12593: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Humaid] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melihat dahak di arah kiblat, lalu beliau mengeriknya dan terlihat di wajahnya rasa kejengkelan. Kemudian bersabda, "Sesungguhnya seorang hamba jika berdiri shalat, maka dia sedang memanggil rabNya 'azza wajalla yang berada antara dirinya dan kiblat. Maka jika salah seorang kalian meludah, maka meludahlah di arah kirinya atau di bawah kakinya yang kiri atau melakukan begini, beliau mendemontrasikannya dengan cara mengambil ujung selendangnya dan meludahinya, kemudian mengusapkan kepada bagian lainnya.
Musnad Ahmad 12594: Telah bercerita kepada kami [Yazid Bin Harun] telah memberitakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Ummu Sulaim menggandeng tangannya saat kedatangan nabi di Madinah, lalu berkata: wahai Rasulullah, ini Anas anakku, dia adalah anak yang pintar di dunia tulis-menulis. Anas berkata: maka aku menjadi pelayannya selama sembilan tahun, dan beliau tidak pernah berkata kepadaku atas perbuatan yang kulakukan 'sangat jelek kau bertindak', dan tidak pula mengatakan 'alangkah buruknya yang kau lakukan'.
Musnad Ahmad 12595: Telah bercerita kepada kami [Yazid], telah memberitakan kepada kami [Humaid] dan [Al-Anshari] berkata: telah bercerita kepada kami [Humaid] secara makna, dari [Anas bin Malik] berkata: kami senang jika ada seorang dari kampung yang datang lalu bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka datanglah seorang badui lalu bertanya, wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kapan kiamat tiba?. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian iqamat dikumandangkan, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bangkit untuk Shalat. Selesai shalat, beliau berkata: dimana orang yang bertanya tentang kiamat?. Maka bangunlah seseorang, berkata saya, kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apa yang telah kau persiapkan?". (Laki-laki itu) berkata: aku tidak mempersiapkannya dengan shalat dan puasa yang banyak, kecuali hanya dengan cinta Allah dan RasulNya. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seseorang itu bersama dengan yang dicintainya". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka aku tidak pernah melihat kaum muslimin merasakan kebahagian sejak datang Islam melebihi hari itu. Al-Anshori berkata: (sama hadis diatas) hanya dengan redaksi dari amalan banyak shalat dan puasa.
Musnad Ahmad 12596: Telah bercerita kepada kami [Yazid Bin Harun] telah memberitakan kepada kami [Humaid] dari [Anas Bin Malik], ia pernah ditanya, apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam membuat cincin?. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) menjawab iya. Suatu ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengakhirkan shalat isya' sampai tengah malam, kemudian shalat. Selesai shalat beliau menghadap ke arah kami lalu bersabda, "Manusia telah shalat dan tidur, dan sesungguhnya kalian tetap dihitung dalam keadaan shalat sejak kalian menunggu shalat". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: dan seolah-olah aku melihat kilau cincinnya.
Musnad Ahmad 12597: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berpuasa wishal sampai akhir bulan maka sebagian manusia ada yang berpuasa wishal juga. Berita ini sampai ke telinga Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam hingga beliau bersabda, "Kalau saja bulan ini dipanjangkan, maka saya akan berpuasa wishal agar orang yang berlebih-lebihan meninggalkan perbuatannya. Sesungguhnya saya tidak seperti kalian, karena Rabbku memberi makan dan minumku.
Musnad Ahmad 12598: Telah bercerita kepada kami [Yazid Bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah terluka kakinya, maka beliau duduk di tempat minum yang tangganya terbuat dari pelepah kurma. Dan beliau bersumpah untuk tidak menggilir isterinya selama sebualn penuh. Kemudian para sahabat menjenguknya. Lantas beliau shalat mengimami mereka dengan duduk, sedang mereka berdiri. Tatkala shalat berikutnya tiba, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepada mereka, "Ikutilah imam kalian, jika dia shalat berdiri maka shalatlah dengan berdiri, jika dia dengan duduk, maka shalatlah dengan duduk". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: dan keadaan ini beliau lakukan selama dua puluh sembilan hari. Mereka berkata: wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, katanya anda bersumpah untuk tidak menggilir isteri selama sebulan?. Beliau bersabda, "Ya, sebulan itu dua puluh sembilan hari".
Musnad Ahmad 12599: Telah bercerita kepada kami [Yazid Bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengadakan walimah ketika menikah dengan Zainab, beliau mengenyangkan kaum musilimn dengan roti dan daging, lalu beliau menemui para hadirin sebagaimana kebiasaan beliau setelah menikah. Kemudian mendatangi kamar-kamar istrinya, mengucapkan salam dan mendo'akan kebaikan untuk mereka. Merekapun mengucapkan salamdan mendoakan kebaikan bagi beliau. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pulang dan saya bersamanya, tatkala sudah sampai pintu, ada dua orang yang sedang bercakap-cakap di pojok rumahnya. Tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melihatnya, beliau menyingkir. Ketika dua orang tadi melihat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam telah kembali, kedua orang tadi meloncat dengan ketakutan, lalu keluar. Saya lupa-lupa ingat, apakah saya yang memberitahukan beliau atau yang lainnya, dan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lantas pulang.
Musnad Ahmad 12600: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan Abu Bakar adalah sedang-sedang saja, hingga saat 'Umar memimpin maka dia memanjangkan shalat subuh.
Musnad Ahmad 12601: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: saya tidak pernah mencium bau kasturi atau minyak 'anbar yang lebih harum daripada bau rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Saya juga tidak pernah menyentuh khazz ataupun sutra yang lebih halus daripada telapak tangan rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12602: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: para sahabat Muhajirin berkata: wahai rasulullah, kami tidak pernah melihat suatu kaum seperti yang kita datangi ini, mereka sangat istimewa pertolongannya dikala harta kita minim, dan sangat luar biasa pengorbanannya dikala harta kita banyak, mereka mencukupi kebutuhan kami dan mengikutsertakan kami saat mereka senang, sehingga kami menyangka bahwa mereka akan memborong semua pahala. (rasulullah Shallallu'alaihi wasallam) menjawab, "Tidak, selama kalian berterima kasih kepada mereka dan berdoa kepada Allah 'azza wajalla untuk mereka".
Musnad Ahmad 12603: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] bapakku berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Al-Anshari] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah memanjatkan doa, "Ya Allah, Sesungguhnya saya berlindung kepadaMu dari kemalasan, penyakit tua, ketakutan, kebakhilan, fitnah Dajjal dan siksa kubur."
Musnad Ahmad 12604: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas], anak laki-laki kecil Ummu Sulaim yang biasa dipanggil dengan Abu 'Umair memiliki burung kecil. rasulullah shallahu'alaihi wasallam jika menemuinya, beliau menghiburnya agar bisa tertawa. Tatkala rasul melihatnya sedih, maka (rasulullah Shallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Apa yang terjadi padamu hai Abu 'Umair?". Para sahabat menyela, wahai rasulullah, burung kecilnya mati!. (rasulullah shallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Wahai Abu Umair, apa yang telah dilakukan burung kecilmu itu."
Musnad Ahmad 12605: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] berkata: [Anas] pernah ditanya, apakah rasulullah shallahu'alaihi wasallam mewarnai (rambutnya)?. Maka (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: ubannya tidak menjadikan beliau jelek. Ada berita dengan redaksi: apakah uban itu jelek?. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kalian semua membencinya padahal itu hanya beberapa rambut depan janggutnya.
Musnad Ahmad 12606: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] sesungguhnya rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tolonglah saudaramu yang menganiaya atau yang dianiaya!". Ada yang bertanya, wahai Rasulullah! orang teraniaya tentu kita menolongnya, lalu bagaimana mungkin kita menolong orang yang berbuat aniaya?. (Rasulullah Shallalhu'alaihi wasallam) menjawab, "Caranya, kau cegah supaya tidak berbuat aniaya".
Musnad Ahmad 12607: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Nabi shallahu'alaihi wasallam melewati kebun kurma Bani Najjar lalu mendengar suatu suara. Kemudian beliau bertanya, apakah ini? Para sahabat menjawab, itu adalah kuburan seseorang yang dimakamkan semasa masih jahiliyah. Maka rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kalau saja saya tidak khawatir kalian tidak akan saling mengubur kawannya, maka saya akan berdo'a kepada Allah 'azza wajalla agar memperdengarkan siksa kubur untuk kalian".
Musnad Ahmad 12608: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] sesungguhnya Nabi shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Sesungguhnya dajjal mata kirinya buta karena tertutup kulit, ada tulisan diantara kedua matanya K A F I R."
Musnad Ahmad 12609: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tidak terjadi hari kiamat sampai di bumi tak ada lagi ucapan Allah, Allah ".
Musnad Ahmad 12610: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Nabishallahu'alaihi wasallam terluka wajahnya pada perang Uhud, gigi serinya pecah, kedua pundaknya terkena panah sehingga darahnya mengalir ke wajahnya lalu beliau mengusapnya sambil mengatakan 'bagaimana mungkin suatu umat beruntung sementara mereka memperlakukan Nabinya seperti ini, padahal dia mendoakan kebaikan untuk mereka kepada Allah'. Maka turunlah ayat, "Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima taubat mereka... sampai akhir ayat.
Musnad Ahmad 12611: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun], telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Nabi shallahu'alaihi wasallam memberi ghanimah perang Hunain kepada Aqra' Bin Habis sebanyak seratus unta dan 'Uyainah Bin Hishan juga seratus unta. Kemudian sebagian orang anshar ada yang mengajukan protes, rasulullah shallahu'alaihi wasallam memberikan ghanimahnya kepada seseorang yang pedang mereka meneteskan darah kami -atau sepertinya mengatakan- pedang kami meneteskan darah mereka. Protes ini terdengar Rasulullah Shallalhu'alaihi wasallam. Maka beliau mengutus utusan untuk menemui kaum anshar, lalu bertanya, apakah diantara kalian ada orang yang bukan dari kalangan kalian? Mereka menjawab 'tidak, kecuali anak laki-laki saudara perempuan kami. Maka rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Anak laki-laki saudara perempuan adalah bagian dari kaum, Bukankah kalian telah mengatakan begini begini?. Tidakkah kalian rela jika orang-orang pulang dengan membawa dunia sedang kalian pulang dengan membawa Muhammad ke rumah kalian?". Mereka menjawab, ya wahai Rasulullah. (Rasulullah shallahu'alaihi wasallam lantas bersabda, "Demi yang jiwaku berada ditanganNya, jika manusia berjalan di suatu bukit atau pemukiman, maka aku berjalan di bukit atau pemukiman yang dilalui anshar. Kaum anshar adalah kawan dekatku dan tempat menyimpan rahasiaku, kalau saja tidak karena hijrah, maka aku adalah orang anshar".
Musnad Ahmad 12612: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas], pamannya tidak ikut perang Badar, maka dia mengatakan, saya telah tidak ikut peperangan pertama rasulullah shallahu'alaihi wasallam saat memerangi orang-orang musyrik, sekiranya Allah memberiku kesempatan syahid dengan melawan orang musyrik, maka Allah akan melihatku apa yang kulakukan. Dikala terjadi perang Uhud pasukan muslimin porak poranda, kocar kacir, dan banyak yang melarikan diri. Maka (paman Anas) berkata: "Ya Allah, saya tidak seperti yang mereka lakukan itu, -maksudnya para sahabatnya- dan sungguh saya berlepas diri dari kelakuan mereka", maksudnya orang-orang musyrik. Lalu ia menyongsong barisan musuh dan bertemu Sa'ad untuk terakhir kalinya dibawah gunung Uhud. --sedang Yazid mengatakan di Baghdad, bukan Uhud--. Sa'ad berkata: aku bersamamu. Sa'ad berkata: aku tidak bisa berbuat seperti yang dia lakukan. Saat perang usai, ditemukan dalam jasadnya sebanyak delapan puluh lebih sabetan pedang, tusukan panah dan tombak. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kami berpendapat bahwa atas perbuatannya dan para sahabatnya tersebut, turunlah ayat, "maka di antara mereka ada yang gugur. Dan di anta ra (pula) yang menunggu-nunggu".
Musnad Ahmad 12613: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] yaitu Ibnu Abu Katsir dari [Anas Bin Malik], Nabi shallahu'alaihi wasallam jika berbuka ditempat sahabatnya, maka beliau berdoa: telah berbuka bersama kalian orang yang puasa, dan orang baik telah menyantap makanan kalian, dan malaikat turun temurun menjumpai kalian.
Musnad Ahmad 12614: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan pada kami [Syu'bah] dan [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik], para sahabat rasulullah shallahu'alaihi wasallam berkata kepada rasulullah shallahu'alaihi wasallam, ahli kitab mengucapkan salam kepada kita, bagaimana cara membalasnya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Katakanlah WA 'ALAIKUM (dan atas kalian)."
Musnad Ahmad 12615: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Janganlah kalian berpuasa wishal!". Mereka bertanya, wahai Rasulullah, anda saja berpuasa wishal!. Beliau menjawab, "Saya tidak seperti kalian, karena saya selalu diberi makan dan minum".
Musnad Ahmad 12616: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] dari Nabi shallahu'alaihi wasallam, beliau bersabda, "Madinah akan didatangi dajjal maka para Malaikat menjaganya sehingga dia tidak bisa mendekatinya dan INSYAA ALLAH tidak ada disana penyakit tha'un."
Musnad Ahmad 12617: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: ada seseorang yang lewat di hadapan rasulullah shallahu'alaihi wasallam dengan menuntun badanah (unta sembelihan). (Rasulullahshallahu'alaihi wasallam bersabda, "Naikilah". Seseo rang itu menjawab, itu unta sembelihan. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam m) menjawab, "Hei,,, Naiki saja, "
Musnad Ahmad 12618: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Nabi shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Hendaklah kalian menegakkan tangan dalam shalatnya dan jangan membentangkan kedua sikunya sebagaimana anjing (saat sujud)."
Musnad Ahmad 12619: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Amr] dari [Katsir Bin Khunais] dari [Anas Bin Malik], ia menceritakan kepada mereka, seseorang datang kepada Nabi shallahu'alaihi wasallam ketika sedang berkhutbah, lalu bertanya, wahai Rasulullah, kapankah kiamat itu?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Apa yang telah kau persiapkan?" (laki-laki itu) menjawab, cinta Allah dan RasulNya?. (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Kau akan bersama dengan yang kau cintai".
Musnad Ahmad 12620: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] yaitu Ibnu Husain, dari [az-Zuhri] dari [Anas] berkata: ketika rasulullah shallahu'alaihi wasallam sakit yang meyebabkan kematiannya, Bilal menjenguknya untuk mengumandangkan azan. Setelah kedua azan selesai, (Rasulullah Shallallahu'alahi wasallam) bersabda, wahai Bilal, kamu telah menyelesaikan azanmu, maka siapa ingin shalat, hendaklah ia lakukan. Sebaliknya siapa yang tidak ingin shalat, juga tidak mengapa. Maka Bilal kembali menemui (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) dan bertanya, wahai Rasulullah, Demi bapakmu dan ibumu, siapa yang akan memimpin shalat orang-orang?. (beliau Shallallahu'alaihi wasallam) berujar, perintahkan saja Abu Bakar untuk memimpin mereka. Tatkala Abu Bakar mengimami, maka penutup (kamar) rasulullah shallahu'alaihi wasallam diangkat. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lalu kami bisa melihat beliau seolah-olah kertas putih berpakaian katun bergaris. Abu Bakar kemudian mundur karena menyangka Rasulullah shallahu'alaihi wasallam hendak mengimami shalat. Kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memberi isyarat kepada Abu Bakar untuk tetap memimpin shalat, maka Abu Bakar terus mengimaminya. Setelah itu, kami tidak melihat beliau lagi.
Musnad Ahmad 12621: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Yahya Bin Said] berkata: saya mendengar [Anas Bin Malik] berkata: rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Maukah kalian saya beritahu sebaik-baik perkampungan dari kalangan anshar?". Mereka menjawab, tentu. (Rasulullahshallahu'alaihi wasallam bersabda, "Yaitu perkampungan Bani Najjar". rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Maukah kalian saya beritahu setelah mereka". Mereka menjawab, ya wahai Rasulullah, (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Perkampungan Bani Al-Harits Bin Al-Khazraj"."Maukah kalian saya beritahu setelah mereka?". Mereka berkata: ya wahai Rasulullah. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Perkampungan Bani Sa'idah". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kamudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat suaranya dan bersabda, "Pada setiap perkampungan orang anshar adalah kebaikan".
Musnad Ahmad 12622: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: saya akan menyampaikan hadits pada kalian yang kudengar langsung dari rasulullah dan tidak seorangpun menyampaikannya lagi setelahku. Beliau bersabda, "Diantara tanda terjadinya hari kiamat yaitu: ilmu dicabut, kebodohan merajalela, arak diminum, zina dilakukan terang-terangan, dan jumlah laki-laki sangat sedikit sementara wanita sangat banyak sampai satu laki-laki berbanding dengan lima puluh wanita".
Musnad Ahmad 12623: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit al- Bunani] dari [Anas bin Malik], Suatu kali Nabi shallallahu'alaihi wasallam dalam suatu perjalanan. Beliau membawa seorang pemandu yang memandu para istrinya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lantas para istrinya saling tiba dihadapan beliau. Lalu beliau bersabda, " Wahai Anjasyah? Bersikap santunlah kamu terhadap Qawarir. Syu'bah berkata: Redaksi hadis ini menggunakan kata kias seperti ucapan Nabi: Kutemukan kuda ini seperti laut.
Musnad Ahmad 12624: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] dan [Rouh] berkata: telah menceritakan kepada kami Hisyam Bin Hassan, [Rouh] berkata dari ['Ubaidillah Bin Abu Dihqan], dan [Yazid] berkata dari ['Ubaidillah Bin Abu Dihqan] dari [Anas Bin Malik] berkata: rasulullah shallahu'alaihi wasallam melarang seseorang makan atau minum dengan tangan kirinya. Rouh berkata dalam riwayat haditsnya, "dan minum dengan tangan kirinya".
Musnad Ahmad 12625: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Khalid Bin Al-Harits] telah menceritakan kepada kami [Hisyam Bin Hassan] dari ['Ubaidillah Bin Abu Dihqan] dari [Anas], Nabi shallahu'alaihi wasallam mela rang seseorang makan dengan tangan kirinya.
Musnad Ahmad 12626: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Nabi shallahu'alaihi wasallam memerdekakan Shafiyyah Binti Huyay dan menjadi hal itu sebagai maharnya.
Musnad Ahmad 12627: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan [Abu Qothon] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Hammad] dari [Anas bin Malik] berkata: Abu Al-Qosim shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa dengan sengaja berdusta atas namaku maka bersiaplah menempati tempatnya di nera ka". Dan Abu Qathan tidak mengatakan, "Dengan sengaja".
Musnad Ahmad 12628: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Al-Hasan Al-Wasithi Al-Muzanni] berkata: telah menceritakan kepadaku [Musab Bin Sulaim] dari [Anas bin Malik] berkata: rasulullah shallahu'alaihi wasallam diberi hadiah kurma lalu beliau membaginya dengan satu keranjang dan saya adalah utusan yang (akan membagi) sampai habis. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian beliau memakannya agak cepat dengan duduk iqa'. Maka saya sadar beliau melakukan seperti itu karena lapar.
Musnad Ahmad 12629: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan pada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Nabi shallahu'alaihi wasallam pada dua sandalnya terdapat dua tali.
Musnad Ahmad 12630: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan pada kami [Hammad bin Salamah] dari [Qatadah] dan [Tsabit] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Abu Bakar, 'Umar dan Usman membuka bacaan shalatnya dengan bacaan Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Musnad Ahmad 12631: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan pada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: rasulullah shallahu'alaihi wasallam jika mengangkat kepalanya dari rukuk (beliau) berdiri sampai kami mengatakan beliau telah lupa. Dan jika mengangkat kepalannya dari sujud maka duduk diantara dua sujud sampai mengatakan beliau telah lupa.
Musnad Ahmad 12632: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Suara Abu Thalhah dalam pasukan itu lebih memberatkan bagi orang musyrik daripada satu kelompok".
Musnad Ahmad 12633: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], telah mengabarkan kepada kami [Jarir] yaitu Ibnu Hazim dari [Qatadah] berkata: saya pernah bertanya kepada [Anas Bin Malik] bagaimana rambut rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Dia menjawab, beliau berambut ikal, tidak lurus dan tidak pula terlalu keriting, dan panjang rambutnya sampai antara kedua telinganya dan bahunya.
Musnad Ahmad 12634: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun], telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Hisyam Bin Zaid Bin Anas] dari [Anas Bin Malik], ada seorang hamba sahaya bepergian dengan menggunakan perhiasan perak, lalu seorang yahudi merampasnya, menjepit kepala hamba sahaya tersebut diantara dua batu dan memreteli semua perhiasannya. Kemudian hamba sahaya tersebut dibawa ke hadapan rasulullah shallahu'alaihi wasallam dengan sisa-sisa nafas yang tersengal. Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bertanya kepadanya, siapa yang telah membunuhmu, apakah si "A"? si hamba sahaya memberi isyarat dengan kepalanya 'tidak'. Apakah fulan si "B"?. Maka dia memberi isyarat dengan kepalanya 'tidak'. Ditanya lagi, apakah fulan si yahudi, maka (hamba sahaya tersebut memberi isyarat dengan kepalanya 'ya'. Kemudian rasulullah shallahu'alaihi wasallam menyeret si yahudi dan menjepit kepala yahudi dianta ra dua batu. Dan telah menceritakan kepada kami [Yazid Bin Harun], telah mengabarkan pada kami [Hammam], dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallahu'alaihi wasallam seperti hadis Syu'bah, hanya Qatadah berkata: dalam haditsnya, si yahudi lalu mengakuinya.
Musnad Ahmad 12635: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Rib'i Bin Al-Jarud Bin Abu Sabrah At-Tamimi] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Amr Bin Abu Al-Hajjaj] dari [Al-Jarud Bin Abu Sabrah] dari [Anas Bin Malik] berkata: rasulullah shallahu'alaihi wasallam jika hendak shalat sunnah diatas kendaraannya, beliau menghadap kiblat lalu bertakbir, lalu membiarkan kendaraannya kemana suka, dan nabi sholat kearah mana saja kendaraan itu menghadap.
Musnad Ahmad 12636: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan pada kami [Syu'bah] dari [Atha' Bin Abu Maimunah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Jika rasulullah shallahu'alaihi wasallam buang air besar, maka saya dan pembantu laki-lakinya membawakan idawah (bejana kecil dari kulit) dan 'anzah (tongkat yang tajam ujungnya) lalu beliau beristinja' dengannya.
Musnad Ahmad 12637: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan pada kami [Shadaqah Bin Musa] telah mengabarkan pada kami [Abu 'Imran Al-Jauni] dari [Anas Bin Malik] berkata: rasulullah shallahu'alaihi wasallam memberi jangka waktu untuk kami dalam hal mencukur kumis, memotong kuku, dan memotong bulu kemaluan setiap empat puluh hari sekali.
Musnad Ahmad 12638: Telah menceritakan kepada kami [Yazid Bin Harun] telah mengabarkan pada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit al-Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Pada hari kiamat akan didatangkan seorang penghuni neraka yang paling nikmat hidupnya di dunia, lantas ia dicelupkan ke dalam neraka dengan sekali celupan. Kemudian ia ditanya, wahai anak Adam apakah kamu pernah merasakan kesenangan, apakah kamu pernah mencicipi kenikmatan? maka dia menjawab, 'tidak, wahai Tuhanku'. Kemudian didatangkan seorang penghuni surga yang paling susah hidupnya di dunia, lantas ia dicelupkan ke dalam surga dengan sekali celupan, kemudian ditanya, wahai anak Adam apakah kamu pernah merasakan kesusahan? apakah kamu pernah mencicipi kegetiran hidup? maka ia menjawab, tidak, wahai Tuhanku. Saya tidak pernah merasakan kesusahan dan tidak juga pernah merasakan kegetiran hidup sama sekali".
Musnad Ahmad 12639: Telah menceritakan kepada kami [Yazid Bin Harun] telah mengabarkan pada kami [Hammam] dari [Anas bin Sirin] berkata: kami menjemput [Anas Bin Malik] ketika datang dari Syam. Kami menemuinya di 'Ain Tamr sedang ia tengah shalat di atas kendaraannya tanpa menghadap kiblat. Maka kami bertanya kepadanya, mengapakah anda shalat tidak menghadap kiblat?. Anas menjawab, kalaulah saya belum pernah melihat Rasulullah shallahu'alaihi wasallam melakukan hal itu, saya tidak melakukannya.
Musnad Ahmad 12640: Telah menceritakan kepada kami [Yazid], telah mengabarkan kepada kami [Hammam Bin Yahya], telah mengabarkan kepada kami [Abu Ghalib Al-Khayyat] berkata: saya melihat [Anas] menyalati jenazah seorang laki-laki, maka beliau berdiri di dekat kepalanya. Setelah jenazah itu diangkat, datang lagi jenazah wanita dari Quraisy atau dari anshar, dan ia diberitahu, wahai Abu Hamzah, ini adalah jenazah wanita fulanah binti fulan, shalatkanlah! lalu beliau berdiri didekat pusarnya. Diantara kami saat itu ada al-'Ala' Bin Ziyad Al-'Adawi. Tatkala 'Ala' bin Ziyad melihat perbedaan letak berdiri Anas radhiyallahu'anhu antara jenazah laki-laki dan wanita, 'Ala' bertanya, wahai Abu Hamzah, begitukah cara Rasulullah shallahu'alaihi wasallam berdiri saat menyalatkan jenazah, yaitu seperti yang anda lakukan?. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) menjawab 'iya'. Abu Ghalib Khayyat berkata: lalu 'Ala' menoleh kami dan mengatakan, jagalah!.
Musnad Ahmad 12641: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun], telah mengabarkan pada kami [Hammad Bin Zaid] dari [Salm Al-'Alawi] dari [Anas bin Malik] berkata: Labu adalah salah satu makanan kesukaan Rasulullah shallahu'alaihi wasallam -dengan redaksi lain-Labu sangat menyenangkan Rasulullah shallahu'alaihi wasallam.--Yazid lupa-lupa ingat redaksi aslinya--. Suatu saat dihidangkan untuk beliau mangkok berisi labu. Saya melihat beliau memasukkan kedua jarinya pada mangkok tersebut seraya mengais-ngais labu. Beliau renggangkan telunjuk dan jari tengah untuk mencari labu, lalu mengapitnya.
Musnad Ahmad 12642: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan pada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Atab], budak Bani Hurmuz berkata: aku pernah menemani [Anas Bin Malik] di suatu kapal, lalu saya mendengar berkata: 'saya berbaiat kepada Rasulullah shallahu'alaihi wasallam dengan tangganku ini' -seraya ia menunjukan tangannya-- untuk mendengar dan taat semaksimal kemampuan saya.
Musnad Ahmad 12643: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah menceritakan kepada kami [Hammad Bin Zaid] telah menceritakan kepada kami Tsabit al- Bunani [Anas] berkata: tatkala kami selesai mengubur Rasulullah shallahu'alaihi wasallam dan pulang, Fathimah berkata: wahai Anas apakah kalian baik-baik saja, setelah kalian mengubur Rasulullah shallahu'alaihi wasallam dalam tanah, lalu kalian kembali?.
Musnad Ahmad 12644: Telah menceritakan kepada kami [Zaid] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: saya sholat bersama Nabishallahu'alaihi wasallam di rumah Ummu Haram, maka belaiu meletakkan saya di sebelah kanannya dan Ummu Haram di belakang kami.
Musnad Ahmad 12645: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] dan ['Affan] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammam Bin Yahya] dari [Ishaq Bin Abdullah Bin Abu Thalhah]: ['Affan] dan [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ishaq], anak saudaraku Anas Bin Malik dari Anas Bin Malik berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam tidak pernah pulang kerumah isterinya secara mengejutkan pada malam hari tapi beliau mendatanginya pada pagi atau siangnya.
Musnad Ahmad 12646: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Mu'adz al-Mutsanna] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman at-Taimi] dari [Abu Mijlaz] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam berqunut selama sebulan penuh setelah rukuk mendo'akan kehancuran atas kabilah Ri'il, Dzakwan dan 'Ushayyah.
Musnad Ahmad 12647: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Mu'adz] telah menceritakan kepada kami [Humaid, at-Thawill] dan [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid At-Thawil] dari [Anas Bin Malik], Pernah Nabi shallahu'alaihi wasallam masuk masjid dan beliau lihat ada tali yang terpancang antara kedua tiang. Ibnu Abu 'Adi berkata dengan redaksi -antara kedua tiang di masjid--. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menanyakan asal-usulnya. Mereka menjawab, si wanita yang bernama si "A" jika kelelahan sholat, ia gunakan tali itu untuk bertahan. Kontan beliau bersabda, "Beritahukan dia agar shalat semampunya, dan jika telah lemah (mengantuk), tidurlah".
Musnad Ahmad 12648: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] telah menceritakan kepada kami [Humaid, at-Thawil] dari [Anas Bin Malik] berkata: orang-orang muhajirin berseru, wahai Rasulullah, Belum pernah kami lihat sebuah kaum yang seperti kita datangi kali ini, mereka paling istimewa pengorbanannya saat harta melimpah, mereka sangat penolong (suka membantu) saat harta kita kekurangan, mereka mencukupi kebutuhan kami dan mengikutsertakan kami dalam kesejahteraan, sehingga kami menyangka bahwa mereka akan memborong semua pahala. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata (Rasululloh Shallallahu'alaihi wasallam) lantas bersabda, "Tidak, selama kalian berterima kasih kepada mereka dan berdoa kebaikan kepada Allah untuk mereka".
Musnad Ahmad 12649: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: tatkala 'Abdurrahman Bin 'Auf tiba di Madinah sebagai muhajirin, Nabi shallahu'alaihi wasallam mempersauda rakannya dengan Sa'ad Bin ar-Rabi'. Sa'ad lantas memberi tawaran, saya punya harta, silahkan setengahnya untukmu. Dan saya mempunyai dua istri, mana yang kau sukai, akan saya ceraikan. Jika iddahnya selesai, nikahilah. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Abdurrahman hanya menjawab, 'semoga Allah memberkatimu, keluargamu dan hartamu, Cukuplah tunjukkan kepadaku pasar'. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka dia tidak pulang hari itu kecuali telah membawa sesuatu dari pasar. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam beberapa hari mencari-carinya hingga setelah diketahui keberadaannya, beliau mendatanginya. Ternyata terlihat pada diri Abdurrahman telah ada bekas warna minyak wangi. Kemudian Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bertanya, bagaimana kabarmu?. 'Aku baru saja menikahi wanita anshar, Jawab Abdurrahman. (Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bertanya, apa yang kau berikan kepadanya?. Abdurrahman menjawab: satu nawat emas --atau sepertinya berkata-- seukuran satu nawat emas. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: maka Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Adakanlah walimah walau hanya dengan satu kambing".
Musnad Ahmad 12650: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] berkata: [Anas bin Malik radhiyallahu'anhu] jika telah selesai menceritakan sebuah hadits dari Rasulullah shallahu'alaihi wasallam, maka kemudian ia mengatakan, "Atau sebagaimana Rasulullah shallahu'alaihi wasallam sabdakan ".
Musnad Ahmad 12651: Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] telah menceritakan kepada kami [Sa'id Bin Abu 'Arubah], dari [Qatadah], dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar, 'Umar dan Usman membuka bacaan shalat mereka dengan Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Musnad Ahmad 12652: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam manusia yang paling ringan atau sempurna shalatnya atau yang paling ringkas.
Musnad Ahmad 12653: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam berangkat sedang kaum muhajirin tengah menggali parit di pagi yang sangat dingin. Anas berkata: padahal mereka tidak memiliki khadam. Kontan Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Ya Allah, sesungguhnya kehidupan yang menyenangkan itu hanya kehidupan akhirat, maka muliakanlah kaum anshar dan muhajirin". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: mereka menjawab, "Kamilah orang yang telah berbaiat kepada Muhammad, untuk berjihad selama hayat. Kami tidak akan kabur, kami tidak akan kabur, kami tidak akan kabur".
Musnad Ahmad 12654: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: beberapa orang dari kabilah 'Urainah masuk Islam, tapi tidak cocok dengan iklim Madinah. Maka Rasulullah shallahu'alaihi wasallam memberi saran kepada mereka: seandainya kalian mau, silahkan kalian temui unta-unta kami, dan kalian minum susunya. [Humaid] berkata: dan [Qatadah] berkata dari [Anas], kalian minum susu dan air kencingnya, kemudian mereka terima saran beliau. Tatkala mereka sembuh, anehnya mereka kembali kafir dan malah membunuh pengembala Rasulullah shallahu'alaihi wasallam yang mukmin atau muslim, mereka rampok unta Rasulullah shallahu'alaihi wasallam dan kabur sembari mengancam. Rasulullah shallahu'alaihi wasallam mengutus pasukan untuk mengejar mereka. Mereka tertangkap. Dan Nabi menghukumnya dengan cara memotong tangan dan kaki, mencungkil matanya, dan membiarkan mereka terhempas di bebatuan panas. Sedang Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan pada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: telah datang beberapa orang dari 'Urainah kepada Nabi shallahu'alaihi wasallam, lalu mereka terserang flu di Madinah, lalu ia sebutkan kesimpulannya dan juga ia sebutkan dalam haditsnya. Humaid berkata: dalam hadis ini Qatadah menceritakan dengan mengikut sertakan redaksi dan air kencingnya.
Musnad Ahmad 12655: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: shalat Rasulullah shallahu'alaihi wasallam dan Abu Bakar adalah sedang sampai 'Umar memanjangkan shalat subuh.
Musnad Ahmad 12656: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: kami shalat maghrib di rumah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Lantas salah seorang kami mendatangi bani Salamah, dan masih bisa melihat tempat anak panahnya.
Musnad Ahmad 12657: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: tatkala Rasulullah shallahu'alaihi wasallam sedang shalat tiba-tiba terdengar tangisan bayi, maka beliau mempercepat shalatnya sampai kami yakin bahwa beliau meringankannya karena rasa sayang terhadap bayi itu, sebab ibunya ikut shalat jamaah.
Musnad Ahmad 12658: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid], pernah [Anas] ditanya tentang siksa kubur maka dia menjawab, Nabi shallahu'alaihi wasallam senantiasa memohon perlindungan dengan memanjatkan doa, "Ya Allah, sesungguhnya saya berlindung dari kemalasan, kelemahan, ketakutan, kebakhilan, fitnah dajjal dan siksa kubur".
Musnad Ahmad 12659: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: iqamat shalat telah dikumandangkan, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, mengajaknya bicara sehingga beliau terhalang mendirikannya setelah iqamat telah dikumandangkan sampai sebagian orang mengantuk.
Musnad Ahmad 12660: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas], Rasulullah shallahu'alaihi wasallam suka jika yang berada dibelakang shalatnya adalah kaum muhajirin dan anshar, agar mereka melestarikan cara beliau shalat.
Musnad Ahmad 12661: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi], dari [Humaid] dari [Anas] berkata: shalat hampir saja didirikan, lalu ada pertikaian antara beliau dan isteri-isterinya. Lantas diantara isteri beliau terjadi adu mulut. Kontan Abu Bakar datang dan berseru, wahai Rasulullah, sumpallah mulut mereka dengan tanah dan marilah kita dirikan shalat.
Musnad Ahmad 12662: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas], Suatu hari Rasulullah shallahu'alaihi wasallam keluar dengan mengikat kepalanya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kemudian beliau ditemui oleh orang-orang anshar, para wanitanya dan anak-anak mereka. Tak tahunya beliau telah dikerumuni oleh orang-orang anshar. Lantas beliau bersabda, "Demi zat yang jiwaku berada di tanganNya, Sungguh saya sangat mencintai kalian". Dan bersabda, "Sesungguhnya orang anshar telah melaksanakan kewajiban mereka dan sekarang tinggal kewajiban kalian, maka berbuat baiklah terhadap kebaikan mereka dan maafkanlah keburukan mereka."
Musnad Ahmad 12663: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: berkata: tatkala perang Uhud, gigi seri Rasulullah shallahu'alaihi wasallam pecah dan wajahnya terluka. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: dan darah mengalir di wajahnya, beliau mengusapnya dan berkata: "Bagaimana suatu kaum akan beruntung sedang mereka melumuri wajah nabinya dengan darah, padahal ia mendoakan kebaikan untuk mereka." (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: lantas Allah menurunkan, "Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima taubat mereka, atau mengazab mereka karena sesungguhnya mereka itu orang-orang yang zalim."
Musnad Ahmad 12664: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi], dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Suatu kali Abu Thalhah berada di depan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, sedang Rasulullah shallahu'alaihi wasallam mengangkat kepalanya dari belakangnya karena hendak melihat tempat anak panahnya. Kontan Abu Tholhah membusungkan dadanya untuk menjaga Rasulullah shallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Abu Thalhah katakan, wahai Rasulullah, biarkan leherku ini menjaga leher anda.
Musnad Ahmad 12665: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi], dari [Humaid], dari [Anas] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam berangkat menuju Khaibar, sampai disana malam buta. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Adalah kebiasaan Rasulullah shallahu'alaihi wasallam jika tiba tengah malam, beliau tidak menyerbu musuh hingga subuh. Jika beliau dengar adzan, maka beliau tangguhkan. Jika terlihat musuh tidak melaksanakan shalat maka beliau menyerbu mereka. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: Maka dikala kami telah memasuki waktu subuh, beliau naiki kendaraannya diikuti kaum muslimin. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: selanjutnya penduduk khaibar berangkat ke ladang-ladang mereka, berikut mereka bawa keranjang dan cangkul. Tatkala mereka melihat Rasulullah dan kaum muslimin, mereka berseru, Demi Allah, pastilah itu Muhammad dan pasukannya. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: kontan Rasulullah shallahu'alaihi wasallam berseru, "ALLAHU AKBAR, ALLAHU AKBAR, hancurlah Khaibar, sungguh jika kami telah menginjak perkampungan musuh, pastilah pagi harinya berkesudahan buruk bagi orang-orang yang telah mendapat peringatan itu. Anas berkata: saat itu aku membonceng Abu Thalhah dan kakiku menyentuh kaki Rasulullah shallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12666: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Abdullah Bin Al-Harits], dari [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan padaku [Ziyad] yaitu Ibnu Sa'd, [Ibnu Syihab] mengabarinya, [Anas Bin Malik] mengabarinya bahwa dia pernah melihat di tangan Rasulullah shallahu'alaihi wasallam cincin perak selama satu hari, kemudian orang-orang berusaha menirunya dan memakainya. Kemudian Nabi shallahu'alaihi wasallam melepas cincinnya, dan orang-orang pun melepas cincin mereka.
Musnad Ahmad 12667: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Zurarah bin Abu Al-Hallal Al-'Ataki] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Pernah saya melihat Rasulullah shallahu'alaihi wasallam menyantap makanan dengan sajian kuah daging berisi sejenis labu, dan terlihat beliau mencari-cari labu itu dan memakannya.
Musnad Ahmad 12668: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] berkata: Pernah saya bertanya kepada [Anas Bin Malik], apakah Rasulullah shallahu'alaihi wasallam mewarnai (rambutnya)?. (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: tidak terlihat ubannya kecuali hanya sedikit saja, sedang Abu Bakar dan 'Umar (menyemir) rambut dengan pacar dan katam (tumbuhan sejenis pacar)
Musnad Ahmad 12669: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Zurarah bin Abu Al-Hallal Al-'Ataki] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] menceritakan bahwa Rasulullah shallahu'alaihi wasallam pernah menegur, "Wahai Anjasyah, hendaklah begitu kamu memandu qawarir".
Musnad Ahmad 12670: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Abdul wahhab], telah mengabarkan pada kami [Sa'id], dari [Qatadah], dari [Anas Bin Malik], seseorang bertanya, "Wahai Nabiyullah, bagaimana dajjal berusaha masuk Madinah". Beliau bersabda, "Dia berusaha sekuat tenaga memasukinya tapi ia dapatkan para Malaikat berbaris menghalanginya di jalan-jalan dan pintu-pintunya. Mereka menjaganya dari dajjal". (Anas bin Malik radhiyallahu'anhu) berkata: [Abdul Wahhab] berkata dalam haditsnya, [Qatadah] berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Anas Bin Malik], Nabi shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tertulis diantara kedua matanya KA FA RA yang bisa dieja oleh setiap mukmin, baik yang buta huruf maupun bisa baca tulis."
Musnad Ahmad 12671: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Husain Al-Mu'allim] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Nabi Allah shallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Demi yang jiwaku berada di tanganNya, tidak (sempurna) iman seorang hamba sehingga dia mencintai saudaranya sebagaimana mencintai dirinya sendiri dalam kebaikan."
Musnad Ahmad 12672: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan padaku [Musa Bin Anas] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: ada seseorang bertanya, wahai Rasulullah, siapakah bapakku?. Beliau menjawab, bapakmu fulan, maka turunlah ayat "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menanyakan (kepada Nabimu) hal-hal yang jika diterangkan kepadamu akan menyusahkan kamu" sampai akhir ayat.
Musnad Ahmad 12673: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah], telah menceritakan kepada kami [Anas Bin Malik], 'Ukaidir Dumah pernah memberi hadiah kepada Rasulullah shallahu'alaihi wasallam jubah sutra atau dibaj (salah satu jenis sutra unggulan), --Sa'id ragu- ragu kepastian asli redaksi kalimatnya--sebelum Nabi melarang pakaian sutra. lalu beliau Shallallahu'alaihi wasallam memakainya. Maka orang-orang terheran, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Demi yang jiwa Muhammad berada di tanganNya, sapu tangan Sa'ad Bin Muadz di surga itu lebih baik dari pakaian sutra".
Musnad Ahmad 12674: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah], [Anas Bin Malik] memberitakan bahwa Nabi shallahu'alaihi wasallam bersabda, "(Adalah Dajjal), diantara kedua matanya tertulis KA FA RA, yaitu kafir, setiap mukmin bisa membacanya, baik yang buta huruf atau yang bisa baca tulis".
Musnad Ahmad 12675: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami ['Asy'ats] dari [Al-Hasan] dari [Anas Bin Malik] berkata: saya tidak pernah shalat di belakang seseorangpun yang shalatnya lebih ringkas dan lebih sempurna daripada (shalat) Rasulullah shallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12676: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman salah seorang kalian sehingga Allah dan rasulNya lebih dia cintai daripada selainnya, dan hingga ia dilempar ke neraka lebih disukainya dari pada kembali kepada kekufuran setelah Allah menyelamatkannya. Dan tidak (sempurna) iman salah seorang kalian sehingga aku lebih dicintainya daripada anaknya, orang tuanya atau manusia semuanya." Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya mendengar [Manshur] berkata: saya mendengar [Tholq Bin Habib] menceritakan dari [Anas Bin Malik] dari Nabi shallahu 'alaihi wa sallam dengan makna semisal.
Musnad Ahmad 12677: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami ['Asy'ats] dari [Al-Hasan] dari [Anas bin Malik], Nabi shallahu'alaihi wasallam pernah shalat dluhur kemudian mengendarai kendaraannya, tatkala mendaki gunung Baida` (beliau Shallallahu'alaihi wasallam) bertalbiyyah.
Musnad Ahmad 12678: Telah menceritakan kepada kami [Yunus Bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Penduduk Makkah pernah meminta Rasulullah shallalhu'alaihi wasallam agar diperlihatkan kepada mereka tanda kenabian (mukjizat). Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memperlihatkan kepada mereka terbelahnya bulan sebanyak dua kali.
Musnad Ahmad 12679: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Nabi shallahu'alaihi wasallam pernah bersabda, "Di surga ada pohon, yang jika seseorang pengendara mengelilingi bayangannya selama seratus tahun, tidak akan dia bisa menyelesaikannya".
Musnad Ahmad 12680: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] berkata: [Anas bin Malik] menceritakan, Rasulullah bersabda, "Tatkala saya berjalan di surga, saya melihat sungai. Kedua tepinya dipenuhi permata yang berongga, lalu saya bertanya? Apakah itu wahai Jibril?. Dia menjawab, itu adalah al-Kautsar, yang telah diberikan rabbmu padamu". (Rosulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kemudian malaikat menyentuhkannya dengan tangannya, lalu keluar dari tanahnya minyak kasturi yang sangat harum".
Musnad Ahmad 12681: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah mengabarkan pada kami [Abu Bakar Bin Ayyasy] dari [Manshur] dari [Salim Bin Abu Al-Ja'd] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam berjalan sampai di sebuah masjid dekat rumahnya, lalu kata Anas, beliau didatangi oleh laki-laki tua atau seorang laki-laki. Dia bertanya, "Kapankah hari kiamat itu, Wahai Rasulullah!". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, "Apa yang telah kau persiapkan?". Maka laki-laki itu menjawab, "Demi yang telah mengutus anda dengan al-haq. Saya tidak mempersiapkan dengan banyak shalat atau puasa, hanya aku mencintai Allah dan RasulNya". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kamu bersama dengan yang kau cintai".
Musnad Ahmad 12682: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam pernah melakukan qunut selama dua puluh hari.
Musnad Ahmad 12683: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] dan [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah shallahu'alaihi wasallam mengencangkan suaranya untuk haji dan umrah atau bertalbiyah untuk keduanya secara bersamaan.
Musnad Ahmad 12684: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] dari ['Affan] secara makna berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], seorang pemuda anshar berkata: wahai rasulullah, saya ingin berperang, namun saya tidak memiki harta sebagai bekal! maka beliau shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Temuilah olehmu si fulan dari Anshar, sebab dia telah mempersiapkan bekal untuk perang lalu jatuh sakit, dan katakan kepadanya Rasulullah shallahu'alaihi wasallam menitipkan salam untukmu dan bersabda kepadamu melalui lisanku ini, berikan kepadaku bekal yang telah kamu persiapkan". Maka pemuda Anshar tersebut menyampaikan kepada isterinya: Hai isteriku, Fulanah, serahkanlah bekal yang telah engkau persiapkan, jangan sama sekali kau tahan, sebab jika dinda menahannya, maka Allah tidak akan memberkahimu padanya". Affan berkata dengan redaksi --pemuda itu dari kabilah Aslam, bukan Anshar--.
Musnad Ahmad 12685: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] dan ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] dari Nabi shallahu'alaihi wasallam pernah bersabda, "Berperang di jalan Allah hanya sepagi atau sesore, adalah lebih baik daripada dunia seisinya, dan tempat sebusur anak panah seorang kalian di surga itu lebih baik daripada dunia seisinya".
Musnad Ahmad 12686: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] dan ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, " Besok akan didatangkan seorang penghuni ahli surga dan ditanyai, wahai anak Adam, bagaimana kau dapatkan tempat tinggalmu?, dia menjawab, ya rabbku, kudapatinya ia sebagai sebaik-baik hunian. Lalu (Allah 'azza wajalla) berkata: mintalah apa yang kau kehendaki dan berangan-anganlah!. Maka dia menjawab, saya tidak meminta apapun dan tidak pula berangan-angan kecuali kembalikanlah saya ke dunia sehingga aku terbunuh di jalan-Mu sepuluh kali. Yang demikian karena ia melihat keutamaan kesyahidan. Lalu didatangkan seorang penghuni neraka, dan ditanyai, wahai anak Adam, bagaimana kau dapatkan hunianmu?. dia menjawab, wahai rabku, telah kudapatinya ia sebagai sejelek-jelek hunian. Kemudian ia diberi tawaran, apakah kau mau menebusnya dengan sebumi emas?. Dia menjawab, Demi rabbku, aku mau. Maka dikatakan kepadanya, kau berdusta, Aku dahulu memintamu sesuatu yang lebih sepele dan lebih ringan, namun kau juga tidak melakukannya. Kontan orang itu dikembalikan ke neraka.
Musnad Ahmad 12687: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam banyak memanjatkan do'a, "Ya Allah, berilah kami kebaikan di dunia dan di akhirat, dan jagalah kami dari siksa neraka". Syu'bah berkata: saya bertanya kepada Tsabit, apakah dia mendengarnya dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam? ya, jawabnya.
Musnad Ahmad 12688: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah shallahu'alaihi wasallam melempar jumrah kemudian menyembelih unta, yang saat itu ada tukang bekam tengah duduk. Maka Rasulullah berkata kepada tukang bekam tersebut, -- Hisyam mendemontrasikannya dengan meletakkan tangannya di atas untanya lalu memotong bagian kanannya lalu membaginya kepada orang-orang. Dan juga ia memotong lainnya dan diberikan kepada Abu Thalhah.
Musnad Ahmad 12689: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Tsabit al-Bunani] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] menceritakan dari Nabi shallahu'alaihi wasallam, beliau bersabda, "Jangan seorang dari kalian mengharap kematian karena musibah yang dideritanya, jika memang harus dikatakannya maka katakanlah: Ya Allah hidupkan aku jika memang hidup ini baik bagiku dan wafatkan aku jika wafat itu baik bagiku". Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar ['Ali bin Zaid] dan [Abdul Aziz Bin Shuhaib] berkata: kami telah mendengar [Anas Bin Malik] menceritakan semisalnya, hanya dia berkata dengan redaksi dari penyakit yang menimpanya.
Musnad Ahmad 12690: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Manshur] berkata: saya telah mendengar [Salim Bin Abu Al-Ja'd] menceritakan dari [Anas Bin Malik], ada seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kapankah kiamat tiba?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bertanya, "Apa yang telah kau persiapkan?" (laki-laki itu) berkata: Saya tidak mempersiapkan dengan banyak shalat, puasa ataupun sedekah, tetapi saya mencintai Allah dan RasulNya". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kamu bersama dengan yang kau cintai".
Musnad Ahmad 12691: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami ['Utsman Bin Sa'd] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Hari ini, aku tidak lagi menemukan apapun dari segala yang pernah kami jaga bersama Rasulullah shallahu'alaihi wasallam. Serta merta Abu Rafi' bertanya, wahai Abu Hamzah, tidak juga shalat? maka (Anas Bin Malik) berujar, bukankah kalian tahu perbuatan al-Hajjaj terhadap shalatnya, yakni (suka mengakhir-akhirkannya)?".
Musnad Ahmad 12692: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] dan [Abdushomad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam Bin Abu Abdullah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Pernah dirinya berjalan membawa roti gandum dan ihalah untuk Rasulullah shallalahu'alaihi wasallam, sebab didengar nabi menggadaikan baju perangnya pada seorang yahudi sehingga Anas mengambil gandum untuk keluarganya. 'Abdushomad berkata: berulangkali Hisyam mengatakan hal itu, "Keluarga Muhammad sama sekali tidak mempunyai satu sho'pun tepung atau bebijian, padahal beliau mempunyai sembilan istri".
Musnad Ahmad 12693: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Setiap nabi mempunyai do'a yang telah di kabulkan untuk umatnya. sedang saya menyimpan do'aku sebagai syafa'at untuk umatku".
Musnad Ahmad 12694: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Abu Abdullah], dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Nabi shallahu'alaihi wasallam pernah bersabda, " Dihari kiamat nanti akan ada manusia yang memperoleh kehitaman api neraka lantaran dosa-dosa yang diperbuatnya, namun kemudian Allah memasukkannya ke dalam surga karena kurnia rahmat-Nya. Mereka itu digelari 'Mantan penghuni jahannam'.
Musnad Ahmad 12695: Telah menceritakan kepada kami [Hisyam Bin Abu Abdulloh] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Sering-sering Nabi shallahu'alaihi wasallam berdo'a, "Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari kelemahan, kemalasan, ketakutan, kebakhilan, penyakit tua dan siksa kubur dan aku berlindung kepadaMu dari fitnah kehidupan dan fitnah saat kematian".
Musnad Ahmad 12696: Telah menceritakan kepada kami [Hujain Bin Al-Mutsanna] telah menceritakan kepada kami [Isro`il] dari [Abu Ishaq] dari [Buraid Bin Abu Maryam] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa meminta surga tiga kali, surga berkata: ya Allah masukkanlah dia ke surga. Dan barangsiapa yang berlindung kepada Allah dari neraka tiga kali, neraka berkata: Ya Allah lindungilah dia dari neraka"
Musnad Ahmad 12697: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas Bin Malik], Terkadang Nabi shallahu'alaihi wasallam perpuasa sehingga beliau dikomentari 'si rajin berpuasa' dan terkadang beliau tidak berpuasa sampai bisa disebut 'tidak pernah berpuasa'.
Musnad Ahmad 12698: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] saya telah mendengar [Abu Tayyah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] menceritakan dari Nabi shallahu'alaihi wasallam bersabda, "Permudahlah manusia, jangan kau persulit dan beri kabar gembira dan jangan kau takut-takuti".
Musnad Ahmad 12699: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Jarir Bin Hazim] dari [Salam Al-'Alawi] dari [Anas Bin Malik] berkata: saya biasa melayani Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sehingga bisa menemui beliau tanpa ijin, namun pada suatu hari saya menemui beliau dan ditegur, wahai anakkku, aku sedang mempunyai keperluan, maka janganlah kamu temui aku kecuali berijin.
Musnad Ahmad 12700: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] dan ['Abdul Wahhab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: "Jika saya diberi hadiah lengan kambing niscaya saya menerimanya walaupun saya diundang". Abdul Wahhab berkata: ada tambahan redaksi "diundang kepadanya'. Rouh berkata: ada tambahan redaksi "diundang untuknya, niscaya kupenuhi".
Musnad Ahmad 12701: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tentang firman Allah 'azza wajalla, " Tatkala Rabnya menampakkan diri di gunung ". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memberi isyarat dengan jari manisnya, dan beliau bersabda, "Lalu ia pingsan".
Musnad Ahmad 12702: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Janganlah kalian saling memutus tali kekerabatan, saling benci, saling dengki dan jadilah hamba Allah yang bersaudara".
Musnad Ahmad 12703: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Zakariyya bin Ishaq] dan [Ibnu Syihab] telah mengabarkan kepadaku [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Janganlah kalian saling memutus tali kekerabatan, saling memusuhi, saling benci. Tidak halal bagi seorang muslim mendiamkan saudaranya lebih dari tiga malam".
Musnad Ahmad 12704: Telah menceritakan kepada kami [Adh-Dhahak bin Mukhlad] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Wardan] berkata: kami menemui Anas bin Malik bersama sekitar sembilan penduduk Madinah. Lalu Anas bertanya, apakah kalian telah Shalat Ashar? Sudah, jawab mereka. Anas berkomentar, semoga Allah memperbaiki kalian-kalian ini, kapan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melaksanakan shalat ini?. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) melanjutkan ucapannya, beliau melaksanakannya tatkala matahari masih putih terang.
Musnad Ahmad 12705: Telah menceritakan kepada kami [Adh-Dhahak bin Mukhlad] telah menceritakan kepada kami [Said bin Abu 'Arubah] dari [Qatadah], [Anas bin Malik] menceritakan kepada mereka, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Ludah dalam masjid adalah kesalahan dan tebusannya adalah menimbunnya".
Musnad Ahmad 12706: Telah menceritakan kepada kami ['Utsman bin 'Umar] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [az-Zuhri] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memakai cincin dari perak bermatakan batu Habasyah, terukir padanya MUHAMMAD RASULULLAH.
Musnad Ahmad 12707: Telah menceritakan kepada kami ['Utsman bin 'Umar] telah mengabarkan pada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abdullah bin Jarir] berkata: saya mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah mandi bersama salah seorang istrinya dengan satu bejana.
Musnad Ahmad 12708: Telah menceritakan kepada kami [Mahbub bin Al-Hasan], dari [Khalid] yaitu al Hadza' dari [Muhammad] berkata: saya pernah bertanya [Anas bin Malik], apakah 'Umar pernah melakukan qunut?. Dia menjawab, ya, dan juga orang yang lebih baik dari 'Umar, yaitu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Tepatnya setelah rukuk.
Musnad Ahmad 12709: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] berkata: saya mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dalam berdo'a banyak membaca "Ya Allah, berilah kami kebaikan di dunia dan di akhirat, dan jagalah kami dari siksa neraka".
Musnad Ahmad 12710: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit], ia pernah mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya dalam do'a sampai terlihat warna putih ketiaknya. Kemudian hal itu saya (Tsabit) utarakan kepada Ali bin Zaid. Itu hanya dalam istisqa' (do'a meminta hujan), kata Ali. (Tsabit) berkata: saya bertanya, apakah kau mendengarnya dari Anas?. Dia menjawab, Maha Suci Allah, tentu. saya (Tsabit) bertanya lagi, apakah kau mendengarnya dari Anas?. Dia (Ali bin Zaid) berkata: Maha Suci Allah, tentu.
Musnad Ahmad 12711: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas], pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam diberi pakaian sutra, serta merta banyak sahabat yang menyentuhnya dan memperhatikannya diliputi ketakjuban. Kemudian beliau bersabda, "Apakah kalian takjub terhadap (pakaian ini), sungguh sapu tangan Sa'ad di surga itu lebih baik atau lebih halus daripada baju ini".
Musnad Ahmad 12712: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hammad] dan [Abdul Aziz bin Rufai'] dan ['Attab], budak Hurmuz dan juga Rabi', mereka mendengar [Anas] menceritakan, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa dengan sengaja berdusta atas namaku maka bersiaplah menempati tempatnya di neraka". Sulaiman pernah mengatakan kepada kami, Syu'bah telah melakukan kesalahan dalam hadis ini, yang benar Abdul Aziz bin Shuhaib.
Musnad Ahmad 12713: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dan [Abu Said] yaitu budak bani Hasyim berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Musa bin Anas] telah mendengar Anas dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sesungguhnya beliau bersabda, "Seandainya kalian tahu apa yang saya ketahui, maka sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis".
Musnad Ahmad 12714: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Mu'awiyah bin Qurrah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda saat pasukannya menggali parit pada Khandak, "Ya Allah, sesungguhnya kehidupan yang menyenangkan hanyalah kehidupan akhirat, maka muliakanlah kaum anshar dan muhajirin".
Musnad Ahmad 12715: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Allah 'azza wajalla berfirman, 'Aku berada pada prasangka hamba-Ku, dan Aku selalu bersamanya bila ia berdoa kepada-Ku."
Musnad Ahmad 12716: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hisyam bin Zaid bin Anas] berkata: saya mendengar Anas berkata: Seorang ahli kitab datang kemudian mengucapkan salam kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan berujar, ASSAAM'ALAIKUM (Kematian atasmu) ". Umar kebakaran jenggot dan berujar, wahai Rasulullah, bagaimana kalau kupenggal saja lehernya. Beliau bersabda, "Jangan, jika mereka mengucapkan salam pada kalian maka katakanlah 'WA'AALAIKUM (dan juga kalian celaka) '.
Musnad Ahmad 12717: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Ishaq] dari [Anas] berkata: Pernah aku berjalan bersama Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sedang beliau mengenakan mantel Najran yang tebal pinggirnya. Lantas seorang arab pedalaman memintanya. Dia membuntuti nabi sampai dekat kamar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Lalu si arab pedalaman tadi menariknya dengan tarikan yang kencang sampai mantel nabi rusak dan membekas di leher Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Dan kebiasaan Nabi shallallahu'alaihi wasallam, beliau menggantinya dengan pemberian lain, kemudian diberikan kepada si arab pedalaman itu.
Musnad Ahmad 12718: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad], telah menceritakan kepada kami [Hammam], telah menceritakan kepada kami [Ishaq], dari [Anas], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengutus Haram, paman beliau, saudara laki-laki Ummu sulaim, untuk menyertai tujuh puluh orang sahabatnya yang kemudian terbunuh di bi'ru Ma'unah. Pemimpin musyrik pada saat itu adalah 'Amir bin Thufail. Pada awal mulanya Amir mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan berujar, pilihlah dariku tiga hal: Pertama, anda menguasai penduduk kota dan aku menguasai penduduk pedalaman, kedua, aku menjadi khalifah setelah anda, ketiga, aku menyerangmu dengan mengikutsertakan bani Ghatafan bersama dua ribu prajurit yang gagah berani. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: 'Amir bin Thufail selanjutnya terkena penyakit semacam gondok melepuh dirumah wanita bani Salul. Dengan mengerang, ia berteriak-teriak, 'Alangkah sialnya terkena penyakit gondok melepuh dirumah wanita Bani Salul, berikan kudaku'. Lantas Amir diberi kudanya, ia kendarai, dan akhirnya tewas di jalan. Haram, saudara laki-laki Umu sulaim terus melanjutkan perjalanannya bersama dua sahabat yang menemaninya. Satunya dari Bani Umayyah dan seorang dari Bani A'raj. Lalu Haram bin Milhan radliyallahu'anhu berkata kepada dua sahabatnya, mendekatlah padaku sampai saya bisa bertemu mereka barang kali mereka beriman kepadaku. Kalaulah kalian tidak mau mendekatku, andaikan mereka membunuhku, tolong beritahukanlah kepada kawan-kawan kalian. Kata Anas, Haram bin Milhan lantas mendatangi kaum Amir bin Thufail dan mengatakan, adakah kalian beriman kepadaku sedang aku menyampaikan risalah Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam?"Iya" jawab mereka. Haram bin Milhan lantas menyampaikan pesan-pesannya. Dasar musuh, kaum Amir Thufail memberi isyarat kepada salah satu rekannya untuk membunuh Haram dari belakang, Haram ditombak hingga menembus dadanya. Saat tertombak, Haram berkata "Fuztu warobbul ka'bah, Aku menang demi Rabb Ka'bah". Lalu, kata Anas, kaum Amir bin Thufail membunuh kesemuanya selain al-A'raj karena ia menunggu di puncak gunung. Atas peristiwa ini, kata Anas, diturunkan kepada kami sebuah ayat yang kemudian hari dimansukhkan, yaitu: AN BALLIGHUU QOUMANAA, ANNAA LAQIINAA ROBBANAA, FARODHIYA 'ANNAA, WA ARDHOONAA. Selanjutnya, kata Anas, nabi shallallahu'alaihi wasallam selama empat puluh hari mendoakan kecelakaan atas mereka, alias atas kabilah Ri'l, Lihyan, dan Ushayyah yang bermaksiat kepada Allah dan Rasulnya.
Musnad Ahmad 12719: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang memeras kurma muda dan kurma semuanya.
Musnad Ahmad 12720: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Seandainya kalian tahu apa yang saya ketahui, sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis".
Musnad Ahmad 12721: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Hamba akan selalu dalam kebaikan selama tidak tergesa-gesa". Mereka (para sahabat) bertanya, bagaimana bisa dikatakan tergesa-gesa?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Jika dia berkata: saya telah berdo'a, tapi mengapa Tuhanku belum juga mengabulkannya".
Musnad Ahmad 12722: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tidak berkhutbah kepada kami kecuali menyampaikan, tidak sempurna keimanan seseorang bagi yang tidak menunaikan amanah, dan tidak sempurna agama seseorang bagi yang tidak memenuhi janjinya.
Musnad Ahmad 12723: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Ummu Haritsah berkata: wahai Rasulullah, aku berharap Haritsah mendapatkan kebaikan, jika tidak maka saya akan banyak menangis. Beliau bersabda, " Wahai umu Haristah! sesungguhnya di sana ada banyak taman, dan ia berada di surga firdaus yang paling tinggi."
Musnad Ahmad 12724: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Aban] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Pernah seorang yahudi mengundang Nabi Shallallahu'alaihi wasallam untuk menyantap bubur gandum dan gulai yang sudah beberapa kali dipanaskan, dan Beliau Shallallahu'alaihi wasallam mendatanginya.
Musnad Ahmad 12725: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hisam] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkurban dengan dua domba amlah (warna putihnya lebih banyak daripada warna hitamnya), beliau sembelih dengan tangannya, sambil menginjak kedua pipi kambingnya, seraya menyebut nama Allah dan bertakbir.
Musnad Ahmad 12726: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: seorang jenazah lewat di hadapan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, jenazah tersebut dipuji kebaikannya, maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Pasti ia dimasukkan surga". Kemudian ada jenazah lainnya yang lewat, lalu direndahkan karena keburukannya, maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Pasti dia masuk neraka".
Musnad Ahmad 12727: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad], telah menceritakan kepadaku [bapakku], telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tidak menemui kami tiga waktu saat shalat hendak dilaksanakan. Maka Abu Bakar maju menjadi imam, dan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda dibalik hijabnya lalu mengangkatnya. Saat wajah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam terlihat oleh kami, kami rasakan belum pernah melihat pemandangan yang lebih mendatangakan kekaguman daripada wajah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam ketika beliau menampakkan kepada kami. Kemudian beliau memberi isyarat dengan tangannya kepada Abu Bakar untuk mengimami, lalu Nabi menurunkan hijabnya sampai tiada takdir bagi beliau selain wafat.
Musnad Ahmad 12728: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepadaku [bapakku], telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Suatu saat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menuju ke Madinah dengan membonceng Abu Bakar. Dia seorang tua yang telah populer di masyarakat, sedangkan nabi Shallallahu'alaihi wasallam adalah anak muda yang belum populer. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lantas seseorang ketemu Abu Bakar dan menyapa, wahai Abu Bakar siapakah orang yang ada di depanmu?". Ini adalah orang yang menunjuki jalanku, Kata Abu Bakar. Laki-laki sangka bahwa yang dimaksud menunjuki jalan adalah memberi petunjuk jalan kendaraan, padahal yang dimaksud Abu Bakar adalah jalan kebaikan. Abu Bakar menoleh, ternyata ia seorang penunggang kuda dan telah menyusulnya. Wahai Nabiyullah, seru Abu Bakar, ini ada penunggang kuda yang menyusul kita. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: kemudian Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam menoleh dan memanjatkan doa, Ya Allah jatuhkanlah dia!, si laki-laki kontan terpental dari kudanya. Sang kuda bangun dan meringkik. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: si (laki-laki) lantas menawarkan diri, ya Rasulullah, perintahlah aku sekehendakmu. Nabi menjawab, tetaplah engkau berada di tempatmu, janganlah kau biarkan seseorang menyusul kami. Kata Anas, orang itu dipagi hari memusuhi nabi sedang sore harinya malah menjadi pembelanya. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lantas singgah di samping bebatuan, lalu mengutus utusan untuk menemui orang-orang anshar dan mereka datang. Mereka memberi salam kepada keduanya lalu berkata: naiklah kalian berdua dengan aman dan tenang. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: maka Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam dan Abu Bakar naik, sedangkan mereka menjaga disekelilingnya dengan membawa senjata dan disiarkan di Madinah, 'Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam telah datang' hingga mereka menyambut Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam di gerbang Madinah, memperhatikannya, dan mengatakan, 'datang Nabiyullah, datang nabiyullah'. Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam terus berjalan hingga sampai di samping rumah Abu Ayyub. Mereka berkata: sesungguhnya Abu Ayyub tentu akan menceritakan kepada keluarganya. Tiba-tiba Abdullah bin Salam mendengar kedatangan beliau shallallahu'alaihi wasallam saat ia berada di kebun kurma milik keluarganya karena saat itu dia sedang menjaganya. Abdullah bin Salam segera meninggalkan pekerjaannya. Abdullah bin Salam lantas datang bersama isterinya dan mendengarkan petuah-petuah keagamaan dari Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam shallallahu'alaihi wasallam, lalu kembali menemui keluarganya. Lantas Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bertanya, rumah siapa yang paling dekat dari sini?. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: maka (Abu Ayyub) berkata: saya wahai Nabiyullah, ini adalah rumahku dan ini pintuku. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berkata: pulanglah dan siapkan bagiku tempat tidur. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: maka dia pergi lalu menyiapkan untuk keduanya tempat tidur kemudian datang dan berkata: wahai Nabiyullah telah kupersiapkan maka datangilah dengan berkat Allah dan beristirahatlah. Tatkala Nabiyullah datang, datanglah Abdullah bin Salam, dan berkata: aku bersaksi sesungguhnya engkau adalah Rasulullah secara haq dan yang anda bawa adalah al-haq, sungguh orang yahudi tahu bahwa saya adalah pemimpin mereka dan orang yang paling tahu di antara mereka dan anak yang paling tahu, maka ajaklah mereka, siapa tahu mereka (orang-orang yahudi) lantas masuk Islam. Kemudian Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepada mereka, wahai orang yahudi, telah rugi kalian, bertakwalah kepada Allah, demi Dzat yang tidak ada ilah selain Allah, sesungguhnya kalian mengetahui bahwa saya adalah Rasulullah yang haq, dan saya datang membawa kebenaran. Masuk Islamlah kalian! Mereka berkata: kami tidak tahu, tiga kali.
Musnad Ahmad 12729: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepadaku [bapakku], telah menceritakan kepada kami [Syu'aib bin Al-Habhab] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Dajjal itu matanya buta, tertulis di antara kedua matanya KA FA RA, setiap orang muslim bisa mengeja dan membacanya KA FA RA."
Musnad Ahmad 12730: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad] telah menceritakan kepadaku [bapakku] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Isham] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bernafas ketika minum tiga kali dan bersabda yang demikian lebih menyembuhkan, lebih membebaskan dari penyakit dan lebih bermanfaat. Anas berkata: dan aku bernafas tiga kali.
Musnad Ahmad 12731: Telah menceritakan kepada kami ['Abdush-Shamad], telah menceritakan kepadaku [bapakku], telah menceritakan kepada kami [Abu Tayyah Yazid bin Humaid Al-Dhuba'i] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas bin Malik] berkata: tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sampai di suatu desa yang dinamakan Bani Amr bin 'Auf, dekat Madinah, beliau tinggal disana selama empat belas malam. Kemudian beliau mengutus kepada pemimpin Bani Najjar. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: mereka datang dalam keadaan menyarungkan pedang mereka. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: dan seolah-olah saya melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam diatas kendaraannya sedang Abu Bakar memboncengnya, dan pemimpin Bani Najjar disekitarnya sampai mereka di teras Abu Ayyub. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: dan nabi mempunyai kebiasaan mendirikan shalat begitu tiba waktunya. Lalu beliau shalat di kandang kambing. Kemudian beliau memerintahkan untuk membuat masjid. Diutuslah seseorang untuk menemui pemimpin Bani Najjar, mereka datang dan beliau bersabda, "Wahai Bani Najjar, hargailah kebun kalian ini". Mereka berkata: demi Allah, kami tidak meminta harganya kecuali hanya kepada Allah. (Pemimpin Bani Najjar) berkata: maaf namun disana terdapat seperti apa yang telah saya sampaikan kepada baginda, yaitu kuburan orang-orang musyrik, juga ada kebun dan pohon kurma. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan kuburan orang-orang musyrik agar dipindahkan, kebunnya diratakan dan pohon kurmanya di tebang. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: mereka menata pohon kurma ke arah kiblat masjid dan mereka buat kusennya dari batu. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: kemudian mereka memindahkan tulang belulang sambil mendendangkan nasyid sedang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersama mereka, "Ketahuilah bahwa tidak ada kebahagiaan selain kebaikan akhirat dan tolonglah orang-orang anshar dan muhajirin".
Musnad Ahmad 12732: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepadaku [bapakku], berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Tayyah] telah menceritakan kepada kami [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam adalah orang yang paling baik akhlaqnya. Dahulu Saya mempunyai saudara yang bernama Abu Umair. --(Abu Tayyah) berkata: namun sepertinya ia mengatakan bernama Fathim--. Jika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam datang, kata Anas, beliau melihatnya dan menyapa, wahai Abu Umair apakah yang dilakukan burung kecilmu itu?. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: maksudnya burung kecil yang menjadi mainannya. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: ada kalanya waktu shalat tiba sedang beliau masih berada di rumah kami, maka beliau perintahkan agar dibentangkan tikar setelah lantai disapu, lalu tikar diperciki air, kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendirikan shalat dan kami berdiri di belakangnya, dan beliau memimpin shalat. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: dan tikarnya terbuat dari pelepah daun kurma.
Musnad Ahmad 12733: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Saya membawa Abdullah bin Abu Thalhah kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dikala lahir, dan saat itu beliau sedang mengolesi untanya dan beliau memakai mantel. Nabi bertanya: "Apakah kamu membawa kurma?" Maka saya serahkan beberapa butir kurma dan beliau masukkan ke dalam mulutnya, mengunyahnya, membuka mulutnya dan memasukkannya ke dalam mulut bayi, lalu bayi itu menjilatinya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Kesukaan orang Anshar adalah kurma". Dan beliau memberinya nama Abdullah.
Musnad Ahmad 12734: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Qatadah] dan [Al-Qosim] semuanya dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jika ada ahli kitab yang mengucapkan salam pada kalian maka katakanlah: 'atas kalian'" dan yang lain mengatakan: 'dan atas kalian'.
Musnad Ahmad 12735: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Telah datang kepada kalian penduduk Yaman, mereka adalah orang yang lebih lembut hatinya daripada kalian, merekalah orang yang pertama kali melakukan jabat tangan".
Musnad Ahmad 12736: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsumamah] dari [Anas bin Malik], Para sahabat mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pada suatu malam Ramadlan, (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) shalat bersama mereka dengan meringankannya, kemudian masuk kamar dan memanjangkan shalatnya. Lalu beliau keluar kamar dan shalat memimpin mereka lalu masuk kamar dan shalat dengan memanjangkannya. Beliau melakukan hal itu berulang kali. Tatkala pagi hari, para sahabat bertanya, wahai Rasulullah, kami mendatangi anda, lalu anda mengimami dan shalat sendiri dikamar seperti yang telah terjadi! Beliau bersabda, "Saya melakukan hal itu karena mempertimbangkan kalian".
Musnad Ahmad 12737: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad] dan ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] secara makna dari [Simak] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah mendelegasikan Abu Bakar Shiddiq radliyallahu'an untuk menyampaikan surat. Tatkala ia sampai di Dzul Hulaifah, 'Affan berkata: Jangan seorangpun menyampaikannya kecuali aku dan salah seorang keluargaku, maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) mendelegasikan 'Ali untuk menyampaikan surat tersebut.
Musnad Ahmad 12738: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad], telah menceritakan kepada kami [Hammad], dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Ummu Aiman menangis ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meninggal. Ia ditanya, apa yang membuatmu menangis atas kematian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam? ia menjawab, saya tahu bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wasallam suatu saat pasti meninggal, hanyasanya yang menjadikan saya menangis karena wahyu tidak lagi turun kepada kita.
Musnad Ahmad 12739: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad], telah menceritakan kepada kami [Hammad], dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melihat dahak di arah kiblat masjid, dan beliau mengeriknya dengan tangannnya.
Musnad Ahmad 12740: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad], telah menceritakan kepada kami [Hammad], dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: tatkala penduduk Yaman datang kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, mereka berkata: utuslah seorang yang mengajari kami kitabullah dan sunnah. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menggandeng tangan Abu 'Ubaidah dan mengulurkannya kepada mereka sambil mengatakan, ini adalah orang kepercayaan umat ini.
Musnad Ahmad 12741: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad], telah menceritakan kepada kami [Hammad], dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tatkala hendak mencukur rambutnya, Abu Thalhah memegang separo bagian kepalanya. Ketika tukang bekam mencukurnya, dia mengambilnya dan dibawanya kepada Umu Sulaim, dan Ummu Sulalim jadikan sebagai wewangiannya.
Musnad Ahmad 12742: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] dan [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad], dari [Tsabit], dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tadi malam saya bermimpi seolah-olah dirumah Rafi' bin 'Uqbah". --Sedang Hasan berkata di rumah 'Uqbah bin Rafi'--, lalu kami diberi kurma dari kurma Ibnu Thaab, maka saya takwilkan bahwa kita memiliki kedudukan yang tinggi di dunia dan kesudahan yang baik di akhirat, dan sesungguhnya agama kita betul-betul baik. -Thooba artinya baik--.
Musnad Ahmad 12743: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad], telah menceritakan kepada kami [Abdullah yaitu Ibnu Abu Bakar Al-Muzni], telah menceritakan kepada kami ['Atha' bin Abu Maimunah] berkata: dan saya tidak mengetahuinya kecuali dari [Anas], ia berkata: tidak dibawa kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam satu urusanpun tentang masalah qishas kecuali beliau memerintahkan agar diberi ampunan.
Musnad Ahmad 12744: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad], telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al-Mutsanna], dari [Tsumamah] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika berbicara dengan suatu kalimat, beliau mengulanginya tiga kali. Jika mendatangi sebuah kaum, beliau mengucapkan salam kepada mereka tiga kali.
Musnad Ahmad 12745: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb], telah menceritakan kepada kami [Bistham bin Huraits], dari [Asy'asy Al-Harrani], dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Syafaatku adalah untuk pelaku dosa besar dari umatku".
Musnad Ahmad 12746: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad], telah menceritakan kepada kami [Ammar Abu Hasyim kawan Za'farani] dari [Anas bin Malik], Fathimah radliyallahu'anha pernah menyuguhkan sepotong roti gandum kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, maka beliau bersabda, "Ini adalah makanan pertama yang ayahmu santap sejak tiga hari".
Musnad Ahmad 12747: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad], telah menceritakan kepada kami ['Imran Al-Qathan], telah menceritakan kepada kami [al-Hasan], dari [Anas], ada seorang arab pedalaman bertanya tentang terjadinya hari kiamat. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bertanya, "Apa yang telah kau persiapkan?" (badui itu) menjawab, belum apa-apa, hanya saya mencintai Allah dan RasulNya. (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Seseorang akan bersama dengan yang dia cintai", kemudian nabi bertanya "di mana orang yang bertanya tentang kiamat tadi?. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lantas seorang pemuda lewat. Lantas nabi bersabda, "Jika pemuda ini hidup, tidak akan ia terkena penyakit ketuaan sampai kiamat terjadi".
Musnad Ahmad 12748: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad], telah menceritakan kepada kami [Harb bin Syaddad Bashri] telah menceritakan kepada kami [Yahya] yaitu Ibnu Abu Katsir berkata: [Amru bin Zunaib Al Anbari] berkata: [Anas bin Malik] menceritakan kepadanya, pernah Mu'adz bertanya, wahai Rasulullah, bagaimana menurutmu jika yang memimpin kami adalah para penguasa yang tidak mengikuti sunnahmu dan tidak pula mematuhi perintahmu, apa yang baginda perintahkan kepada kami?. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada ketaatan kepada siapapun yang tidak menaati Allah 'azza wajalla ".
Musnad Ahmad 12749: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad], telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abu Yazid] berkata: saya telah mendengar [Musa bin Anas] menceritakan dari [bapaknya], orang-orang anshar tertimpa urusan yang menyedihkan. Maka mereka mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan maksud agar nabi mendo'akan mereka atau menggalikan sungai untuk mereka. Diberitahukan kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam persoalan ini. Beliau bersabda, "Tidaklah ada yang memintaku pada hari ini kecuali pasti aku penuhi". Maka orang anshar diberitahu hal itu, tatkala mereka mendengar pernyataan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, mereka berujar, "mintalah kepada Allah agar kami diberi ampun". Maka beliau berkata: "Ya Allah ampunilah orang anshar, anak-anak anshar dan cucu-cucu anshar".
Musnad Ahmad 12750: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad] telah menceritakan kepada kami ['Umar bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh Allah lebih bergembira dengan taubat seorang hambaNya daripada seseorang yang mendapatkan untanya kembali setelah hilang disebuah kawasan bumi." Dan [Syahr] menceritakan hadits ini dari [Abu Hurairah].
Musnad Ahmad 12751: Telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir], telah menceritakan kepada kami [bapakku] berkata: saya mendengar [Tsabit al- Bunani] menceritakan dari [Anas], ada seseorang menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sebelum jum'at setelah beliau turun dari mimbar. Orang itu mengajak beliau bicara lalu ikut shalat.
Musnad Ahmad 12752: Telah menceritakan kepada kami [Wahb], telah menceritakan kepada kami [bapakku] berkata: saya mendengar [Humaid bin Hilal] menceritakan dari [Anas bin Malik] pernah mengatakan, seakan-akan saya melihat debu perjalanan Jibril 'alaihissalam memancarkan sinar di jalan Bani Ghanim ketika (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berjalan ke Bani Quraizhah.
Musnad Ahmad 12753: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amr], telah menceritakan kepada kami [Hisyam], yaitu Ibnu Sanbar Abu Abdullah dari [Qatadah], dari [Anas] berkata: akan saya ceritakan kepada kalian sebuah hadits yang saya dengar langsung dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, yang tak seorangpun menceritakannya setelahku. Saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Diantara tanda kiamat yaitu: diangkatnya ilmu, menyebarnya kebodohan, diminumnya arak, zina dilakukan dengan terang-terangan, sedikit kaum laki-laki dan banyaknya wanita, sampai satu laki-laki berbanding dengan lima puluh wanita".
Musnad Ahmad 12754: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amr], telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang seseorang minum dengan berdiri.
Musnad Ahmad 12755: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amr], telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Hendaklah kalian menegakkan tangannya saat sujud dan janganlah kalian membentangkan kedua sikunya ditanah sebagaimana anjing"
Musnad Ahmad 12756: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik], telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dan [Abdul Wahhab], telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas], Sering-sering Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berdo'a, "Ya Allah, saya berlindung dari kemalasan, kelemahan, ketakutan, kebakhilan, fitnah dajjal dn siksa kubur".
Musnad Ahmad 12757: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik], telah menceritakan kepada kami [Hisyam], dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkurban dengan dua domba yang sudah bertanduk dan amlah (warna putihnya lebih banyak daripada warna hitamnya). Beliau sembelih keduanya dengan tangannya, sambil menyebut nama Allah dan bertakbir, dan menginjak kedua pipi kambingnya.
Musnad Ahmad 12758: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amr], telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzaib] dari [az-Zuhri] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam shalat ashar sedang matahari masih putih hayyah (belum berubah warna dan suhunya), lalu ada seorang yang pergi ke atas gunung lalu datang lagi, dan matahari masih tinggi.
Musnad Ahmad 12759: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amr], telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Ja'far] dari [Isma'il bin Muhammad] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menemui para sahabat sedang mereka tengah mengerjakan shalat dengan duduk karena sakit, kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Shalat orang yang duduk, (pahalanya) separo orang yang berdiri".
Musnad Ahmad 12760: Telah menceritakan kepada kami ['Affan], telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Musa bin Anas] dari Anas, Rasulullah bersabda, "Telah kalian tinggalkan beberapa orang di Madinah, dan tidaklah kalian berjalan di suatu perjalanan, atau kalian menginfakkan harta kalian, atau kalian mendaki sebuah bukit, kecuali mereka bersama kalian dalam pahalanya". Mereka bertanya, "Bagaimana mereka bisa bersama kami sedangkan mereka di Madinah?", (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Karena mereka terhalang uzur".
Musnad Ahmad 12761: Telah menceritakan kepada kami ['Affan], telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari Humaid, [Anas] ditanya tentang rambut Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. Ia berkata: saya tidak pernah melihat rambut yang mirip dengan rambut Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melainkan rambut Qatadah. Maka Qatadah sangat gembira.
Musnad Ahmad 12762: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Amar], telah menceritakan kepada kami [Kharijah bin Abdullah] dari anak Zaid bin Tsabit dari [bapaknya] berkata: kami pulang dari shalat dluhur bersama Kharijah bin Zaid. Lantas kami temui [Anas bin Malik], dia bertanya, wahai sobat, lihatlah apakah telah masuk waktu shalat zhuhur?. Ayah Zaid berkata: Kharijah menjawab 'iya'. Kami berkata kepada Anas, sekarang kami pulang dari shalat zhuhur bersama sang imam. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) lantas berdiri dan shalat ashar kemudian berkata: beginilah kami shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12763: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] berkata: telah memberitakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas], Seorang yahudi mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam ketika sedang bersama dengan para sahabatnya. Si yahudi berkata: ' Assamu 'alaikum' (kematian atas kalian). Para sahabat menjawabnya. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bertanya, "Apa kalian tahu apa yang dia katakan?". Mereka menjawab 'ya', yaitu dia mengatakan, 'kematian atas kalian'. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "bawalah orang tadi kepadaku", Para sahabat kemudian membawa si yahudi itu. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menginterogasi, "Betulkah kamu telah mengatakan begini-begini". Dia menjawab, ya. Maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jika ada seorang dari ahli kitab mengucapkan salam pada kalian, maka jawablah 'WA 'ALAIKA'" maksudnya semoga menimpamu atas yang kamu ucapkan.
Musnad Ahmad 12764: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr as-Sahmi], telah menceritakan kepada kami [Humaid At-Thawil], dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sedang berada di suatu jalan bersama dengan para sahabatnya. Tiba-tiba seorang wanita menemuinya. (Wanita itu) berkata: "wahai Rasulullah, aku mempunyai urusan dengan anda." Maka beliau menjawab: "wahai Umu Fulan, duduklah di sudut jalan yang kau kehendaki dan saya akan menurut." Maka wanita itu melakukannya, dan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menemuinya sampai wanita itu menyelesaikan urusannya.
Musnad Ahmad 12765: Telah menceritakan kepada kami [Wahhab bin Jarir], telah menceritakan kepada kami [Hisyam], dari [Muhammad] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tatkala bercukur, memulai dari sebelah kanannya kemudian memotong (rambutnya). Lalu potongan tersebut ia serahkan kepada Abu Thalhah. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu beliau mencukur bagian kirinya dan membagi-bagikannya kepada orang-orang.
Musnad Ahmad 12766: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr], telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jika kalian dalam keadaan shalat, maka janganlah meludah di depannya atau di sebelah kanannya karena dia sedang bermunajat pada robbnya, meludahlah di sebelah kirinya atau di bawah kakinya."
Musnad Ahmad 12767: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr], telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: dibawakan pada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bejana berisi sedikit air sekedar cukup untuk membasahi jari-jarinya atau bahkan tidak cukup --Sa'id ragu-ragu kepastiannya--. Kemudian para sahabat berwudlu dan air memancar dari sela-sela jari-jari (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. (Qatadah) berkata: kami bertanya kepada Anas: berapa jumlah kalian?. Dia menjawab, tiga ratus orang.
Musnad Ahmad 12768: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr], telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah], dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Bersahurlah kalian, karena sahur mendatangkan barakah."
Musnad Ahmad 12769: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr], telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dan [Abdul Wahhab] dari [Said] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala ayat berikut turun kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam "Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata, supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang" tepatnya sekembalinya beliau dari Hudaibiyah, yang saat itu para sahabat dirundung kesedihan dan kejengkelan, nabi telah menyembelih kurbannya di Hudaibiyah, beliau bersabda: "Telah diturunkan kepadaku suatu ayat yang lebih aku sukai daripada dunia semuanya". Para sahabat bertanya, wahai Rasulullah, kami telah mengetahui bagaimana anda diperlakukan, lalu bagaimana dengan nasib kami?. Kontan turunlah ayat "supaya Dia memasukkan orang-orang mu'min laki-laki dan perempuan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dan supaya Dia menutupi kesalahan-kesalahan mereka. Dan yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar di sisi Allah". Sementara Abdul Wahhab dalam hadisnya mengatakan dengan redaksi, --dan para sahabatnya sedang menjumpai kesedihan dan kesusahan-Juga ia katakan dengan redaksi --Selanjutnya ada seseorang yang berkata: selamat wahai Rasulullah, Allah telah menjelaskan bagaimana Ia memperlakukan anda.
Musnad Ahmad 12770: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Penuhilah shaf yang pertama dan selanjutnya. Jika telah penuh, maka buatlah shaf baru".
Musnad Ahmad 12771: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakr], telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], dia menceritakan kepada orang-orang, Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memberi keringanan kepada Abdurrahamn bin Auf dan Zubair bin Awwam untuk memakai kemeja dari sutra dalam sebuah perjalanan karena penyakit gatal yang menimpa keduanya.
Musnad Ahmad 12772: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin 'Adam], telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak], dari [Yunus bin Yazid] dari [Abu 'Ali bin Zaid], saudara laki-laki Yunus bin Zaid dari [az-Zuhri] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam saat dibacakan kepadanya ayat, WAKATABNAA 'ALAIHIM FIIHAA ANNAN NAFSA bin NAFSI WAL 'AINU BIL 'AINI (Dan Aku, (Allah) menulis di dalamnya bahwa jiwa dibayar dengan jiwa dan mata dibayar dengan mata), maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam membaca lafadz An-nafs dengan memanshubkan (memfathahkan annafsa) dan membaca Al'ain dengan marfu' (mendhammahkan, al'ainu).
Musnad Ahmad 12773: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Haritsah bin Suraqah berangkat sebagai pengintai peperangan. Kemudian dia terkena panah dan gugur. Lantas ibunya datang kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan bertanya, 'wahai Rasulullah, anakku Haritsah, kalaulah dia berada di surga maka saya akan bersabar dan ikhlas, mengharap pahala dari Allah. Kemudian beliau bersabda, "Wahai Umu Haritsah, di sana ada kebun-kebun yang banyak, dan Haritsah di surga firdaus yang paling tinggi".
Musnad Ahmad 12774: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Zaid] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] yaitu Ibnu Abu Ayyub berkata: telah menceritakan kepadaku [Adh-Dhahak bin Syurahbil] dari [A'yan al-Bashri] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa yang meninggalkan harta maka menjadi hak keluarganya, barangsiapa yang meninggalkan hutang, maka menjadi tanggungan Allah dan Rasul-Nya Shallallahu'alaihi wasallam (yakni menjadi tanggungan baitul mal) ".
Musnad Ahmad 12775: Telah mengabarkan kepada kami [Asbath] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memberi keringanan kepada Abdurrahman bin Auf dan Zubair bin Awwam untuk memakai sutra pada suatu perjalanan karena penyakit gatal yang menimpa keduanya.
Musnad Ahmad 12776: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari ['Amr bin 'Amir Al-Anshori] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berbekam dan tidak berbuat zhalim kepada seorangpun tentang upahnya (membayar penuh).
Musnad Ahmad 12777: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Kholid] telah menceritakan kepada kami [Malik] telah menceritakan kepada kami [Ziyad bin Sa'd] dari [az-Zuhri] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memanjangkan rambutnya sekehendak Allah, kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memangkasnya setelah itu.
Musnad Ahmad 12778: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin 'Umar] telah mengabarkan kepada kami [Malik bin Anas] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendoakan kehancuran atas orang-orang yang membunuh para sahabatnya di bi'ru Ma'unah selama tiga puluh hari tiap pagi, yaitu mendoakan kehancuran atas kabilah Ri'il, Dzakwan, Lihyan dan Bani Ushayyah yang telah bermaksiat kepada Allah dan RasulNya. Atas peristiwa itu turunlah ayat: QUR`AANUN FAQORO`NAAHU, BALLIGHUU 'ANNAA `ANNAA QOD LAQIINAA ROBBANAA FARODHIYA 'ANNAA WA`ARDHOONAA (Quran, kami membacanya dan sampaikan dari kami bahwa kami telah bertemu rabb kami lalu Dia ridla kepada kami dan kami ridla kepadaNya.
Musnad Ahmad 12779: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shamad], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], telah mengabarkan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Anas] berkata: Pernah seorang budak wanita Madinah memegang tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Dan beliau tidak melepas tangannya sampai budak itu membawa pergi nabi sekehendaknya.
Musnad Ahmad 12780: Telah menceritakan kepada kami [Abdush-Shomad] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya dalam do'a sampai terlihat putih pada ketiaknya. Kemudian hal itu saya beritahukan kepada ['Ali bin Zaid]. Dia mengajukan protes dengan berujar, 'itu hanya beliau lakukan saat istisqa' (doa minta hujan). Tsabit berkata: aku bertanya, apakah kau mendengarnya dari Anas?. Dia menjawab, Maha Suci Allah, tentu.
Musnad Ahmad 12781: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al-Walid], telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Humaid] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda tatkala beliau berada dalam kendaraannya, "Ya Allah, aku memenuhi panggilan-Mu, tidak ada kehidupan yang menyenangkan kecuali hanya kehidupan akhirat, maka maafkanlah kaum anshar dan muhajirin", ini beliau lakukan sebagai sifat rendah hati beliau dalam perjalanannya.
Musnad Ahmad 12782: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al-Walid] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [khalid al-Hadza'] dari [Abu Na'amah Al-Hanafi] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar dan 'Umar tidak pernah membaca alias tidak membaca basmalah dalam shalat secara jahr (keras).
Musnad Ahmad 12783: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al-Walid] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: shalat terakhir yang dilakukan oleh Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam adalah dengan duduk dan beliau memakai pakaian dalam.
Musnad Ahmad 12784: Telah menceritakan kepada kami [Azhar bin Al-Qosim] dan [Abdul wahhab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Permisalan antara dua tepi telagaku adalah seperti jarak antara Shan'a dan Madinah, atau antara Madinah dan 'Amman". Abdul Wahhab berkata: --Hisyam ragu-ragu perihal permisalan itu--.
Musnad Ahmad 12785: Telah menceritakan kepada kami [Azhar bin Al-Qosim], telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Pernah dia bertanya kepada Rasulullah tentang laki-laki yang tertidur dan belum sholat, atau dia lupa melakukannya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, "Hendaklah dia shalat ketika ingat."
Musnad Ahmad 12786: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id], telah menceritakan kepada kami [al-Mutsanna] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak sekalipun menyemir tapi yang ada hanyalah warna putih di bagian depan jenggotnya, di rambut dagu dan dua jambangnya yang jumlahnya relatif sedikit, hampir saja tidak terlihat sedangkan Abu Bakar menyemir dengan pacar.
Musnad Ahmad 12787: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Ma'bad], anak saudara Humaid bin Abdullah Al-Himyari, berkata: saya pergi bersama Humaid menemui [Anas bin Malik], dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika membaiat kepada orang-orang atau jika kami berbaiat kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, beliau menuntun kami agar kami berkata: 'semaksimal kemampuanmu'. Bapakku berkata: perawi yang dimaksud bukanlah Humaid At-Thawil.
Musnad Ahmad 12788: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan qunut selama sebulan, mendo'akan kehancuran atas kabilah Ri'il, Dzakwan, Bani Lihyan dan 'Ushayyah yang telah bermaksiat pada Allah dan RosulNya.
Musnad Ahmad 12789: Telah menceritakan kepada kami [Yunus], telah menceritakan kepada kami [Hazm] berkata: saya telah mendengar [al-Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam suatu hari bepergian karena suatu keperluan bersama para sahabatnya, yang di antaranya Anas. Tatkala mereka berjalan, datanglah waktu shalat. Mereka tidak mendapatkan air wudlu. Wahai Rasulullah, kata mereka, kami tidak mendapatkan air untuk berwudlu. Beliau lihat wajah para sahabatnya nampak rasa gusar. Lalu ada salah seorang yang pergi lalu membawa baskom berisi sedikit air. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berwudlu dengan air itu, dan julurkan empat jarinya dalam baskom. Kemudian berujar, "Kesinilah, berwudlu", maka para sahabat bergantian berwudlu sampai puas. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: ada pertanyaan berapa jumlah sahabat saat itu. Dia (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) menjawab, tujuh puluh atau sekitar itu.
Musnad Ahmad 12790: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id], telah menceritakan kepada kami [Al-Mutsanna] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: sangat jarang tiba waktu malam kepadaku melainkan saya bermimpi melihat orang yang saya cintai, nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan Anas mengatakan seperti itu diiringi tetesan air mata.
Musnad Ahmad 12791: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id], telah menceritakan kepada kami [Syaddad Abu Thalhah], telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Abu Bakar] dari [bapaknya], dari [kakeknya], berkata: orang anshar mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dengan rombongannya, lalu berkata: sampai kapankah kita meninggalkan sumur-sumur kita ini, aduhai seandainya kita temui Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lalu ia berdo'a kepada Allah sehingga memancar dari gunung-gunung ini mata air-mata air. Kemudian mereka datang dengan rombongan mereka. Tatkala (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) melihat mereka beliau bersabda, "Selamat datang dan semoga menjadi persahabatan yang menyenangkan., rupanya kalian mempunyai keperluan sehingga menemui kami". Mereka menjawab, ya demi Allah, wahai Rasulullah, kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menjawab, "Sesungguhnya kalian tidak akan memintaku pada hari ini kecuali pasti saya penuhi, karena tidaklah saya meminta kepada Allah kecuali pasti Dia penuhi". Mereka saling bertatapan satu dengan yang lainnya dan berkata: apakah kalian mengharapkan dunia, mintalah akhirat?. Kemudian mereka berkata mewakili rombongannya, wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah agar mengampuni kami!. Kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berdoa, "Ya Allah, ampunilah orang anshar, anak-anak anshar dan cucu-cucu anshar". mereka berkata: "YaRasulullah, dan anak-anak kami dari selain kami"! (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Dan dari anak-anak anshar". Mereka berkata: "Wahai Rasulullah, dan para penolong kami". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Dan para penolong anshor". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata dan telah menceritakan kepadaku [ibuku] dari [Umu al-Hakam binti Nu'man bin Shuhban], sesungguhnya dia telah mendengar Anas berkata dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sama dengan di atas kecuali ada tambahan, "Dan para menantu anshor".
Musnad Ahmad 12792: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Kholid] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin al-Mughirah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menemui kami, ketika itu ada saya, ibuku dan bibiku. Kemudian berkata: berdirilah kalian, saya akan memimpin kalian shalat diluar waktu sholat (Shalat sunnah). Maka seorang laki-laki bertanya kepada Tsabit, di mana Nabi meletakkan Anas??. Dia berkata: di sebelah kanannya, sedang para wanita di belakangnya.
Musnad Ahmad 12793: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Kholid], telah menceritakan kepada kami [Abdullah yaitu al-'Umari] berkata: saya telah mendengar [Umu Yahya] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: anak laki-laki Abu Thalhah meninggal dunia, kontan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mendirikan shalat, Abu Thalhah berdiri di belakang (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) dan Umu Sulaim di belakang Abu Thalhah, dan terlihat mereka lunglai seolah-olah mereka 'jengger ayam' dan (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) mengisyaratkan dengan tangannya.
Musnad Ahmad 12794: Telah menceritakan kepada kami [Syababah bin Sawwar] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Sulaiman] dari [Tsabit al- Bunani] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat bersama saya dan Umu Sulaim. Saya di letakkan di sebelah kanannya dan Umu sulaim di belakang saya.
Musnad Ahmad 12795: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Kholid] dari [Ibnu Abu Dzib] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat ashar sedangkan matahari masih putih, belum berubah warna dan suhunya, lalu ada seorang yang pergi ke atas gunung lalu datang lagi dan matahari masih tinggi.
Musnad Ahmad 12796: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qothon] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Sabar itu pada saat gejolak",. Dan saya taksir ada redaksi tambahan yang seharusnya"Saat gejolak Pertama kali", hanya Abu Qothon ragu-ragu.
Musnad Ahmad 12797: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qothon] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan qunut setelah rukuk selama sebulan, mendo'akan kehancuran atas beberapa perkampungan arab, kemudian hari beliau meninggalkannya.
Musnad Ahmad 12798: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrozaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Tsabit] dan [Qatadah] dari [Anas] berkata: tatkala diharamkan arak, (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: saya pada saat itu sedang memberi minuman beberapa orang yang jumlahnya sebelas. Mereka memberiku saran dan kutumpahkan dan merekapun menumpahkan bejana mereka dengan segala isinya sampai jalan nyaris tak bisa dilewati karena bau khamar. Anas berkata: arak mereka saat itu hanyalah berupa perasan kurma muda dan kurma yang sudah tua. Keduanya dioplos. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu datanglah seorang laki-laki kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berujar, saya sebenarnya memperoleh amanat menjaga harta anak yatim, lalu saya gunakan untuk bisnis, apakah anda mengijinkan jika saya menjualnya, lalu uangnya saya kembalikan kepada anak yatim tersebut??. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kiranya Allah membinasakan orang yahudi, telah diharamkan lemak atas mereka, kemudian mereka menjualnya dan memakan hasil penjualan itu". Ringkasnya, Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tidak mengijinkan penjualan arak.
Musnad Ahmad 12799: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab], telah mengabarkan kepada kami [Sa'id], dari [Qatadah] dari [Anas], Dimasa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ada seorang laki-laki yang berjual beli, padahal dia lemah akalnya. Keluarganya datang kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan berujar, wahai Nabiyullah, tolong laranglah fulan, karena ia lemah akalnya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam segera memanggilnya dan melarangnya dari jual beli. Laki-laki itu berkata: wahai Nabiuyullah, karena saya tidak bisa meninggalkan jual-beli!. Maka (Rasulullah) Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jika kamu tidak bisa meninggalkannya, katakanlah, barang ini kontan dan tidak ada penipuan dan tidak ada penipuan "
Musnad Ahmad 12800: Telah menceritakan kepada kami [Humaid bin Abdurrahman ar-Ru'asi] telah menceritakan kepada kami [Hasan] dari [as-Sudi] berkata: saya telah bertanya pada [Anas] tentang sikap setelah selesai shalat. Dia menjawab, saya lihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menghadap ke sebelah kanan bakda shalat.
Musnad Ahmad 12801: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Bin Mahdi] telah mengabarkan kepada kami [Za'idah] dari [al-Mukhtar Bin Fulful] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Demi Dzat yang jiwa Muhammad di tanganNya, seandainya kalian melihat apa yang saya lihat, kalian pasti banyak menangis dan sedikit tertawa". Mereka berkata: "Apa yang anda lihat, Wahai Rasulullah?". Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Saya melihat surga dan neraka". Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam juga melarang semua sahabat mendahului rukuk dan sujudnya saat beliau mengimami mereka, atau bubar sebelum dirinya beranjak meninggalkan tempat shalatnya. Beliau bersabda, "Saya bisa melihat kalian dari arah depan dan belakang".
Musnad Ahmad 12802: Telah menceritakan kepada kami [Anas Bin 'Iyadh] telah menceritakan kepadaku [Yusuf Abu Dzarrah Al- anshar i] dari [Ja'far Bin 'Amr Bin 'Umayyah Adh-Dhamiri] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tidaklah seseorang dipanjangkan umurnya dalam Islam hingga empat puluh tahun melainkan Allah menghindarkannya dari tiga hal: penyakit gila, kusta dan belang. Jika ia mencapai lima puluh tahun, Allah memudahkan hisabnya. Jika mencapai enam puluh tahun, Allah mengaruniainya suka mendekatkan diri kepada-Nya dengan yang disukainya. Jika mencapai tujuh puluh tahun, Allah mencintainya dan penduduk langit juga mencintainya. Jika mencapai delapan puluh tahun, Allah menghapus kejelekannya. Jika mencapai sembilan puluh tahun, Allah menghapus dosa yang telah lalu dan yang akan datang, dan ia dinamakan dengan tawanan Allah di bumi serta dia akan memberi syafaat keluarganya"
Musnad Ahmad 12803: Telah menceritakan kepada kami ['Umar Bin Sa'd] dari [Sufyan] dari ['Ashim] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah melakukan qunut selama sebulan.
Musnad Ahmad 12804: Telah menceritakan kepada kami [Ja'far Bin 'Aun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Mis'ar] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Setiap nabi mempunyai do'a yang telah di kabulkan untuk umatnya. Namun saya menyimpan do'aku sebagai syafa'at pada umatku di hari kiamat nanti".
Musnad Ahmad 12805: Telah menceritakan kepada kami [Ja'far Bin 'Aun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Mis'ar] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: telah bersabda, maksudnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam: "Janganlah kalian berpuasa wisha!". Para sahabat berkata: "anda sendiri berpuasa wishal!". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Saya tidak seperti kalian. Saya bermalam hari sedang Rabbku memberiku makan dan minum".
Musnad Ahmad 12806: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair], telah mengabarkan kepada kami [Sa'id yaitu Ibnu Sa'd] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas Bin Malik] berkata: Pernah Abu Thalhah menyuruhku menemui Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dengan maksud memanggilnya karena ia telah memasak santapan. Saya temui Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, dan beliau tengah bersama para sahabatnya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melihatku, namun saya telanjur malu. Lalu saya berkata: penuhilah undangan Abu Thalhah ya nabi!. Kemudian beliau bersabda kepada para sahabatnya: berdirilah kalian. Abu Thalhah berkata: wahai Rasulullah, saya hanya memasak sedikit, dan spesial bagi anda!. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam membaca basmalah dan mendo'akannya agar mendapat barakah. Kemudian bersabda, "Masuklah sepuluh orang ". Lalu bersabda, "Makanlah kalian". Mereka makan sampai kenyang lalu keluar. Selanjutnya berkata: "Masuklah sepuluh orang", dan mereka makan sampai kenyang. Ini dilakukan berulang-ulang. Masuk sepuluh dan keluar sepuluh sampai tidak tersisa satupun kecuali semuanya telah masuk kamar dan makan sampai kenyang. Kemudian Abu Thalhah menyajikan lagi dan ternyata masih seperti sedia kala, seolah-olah belum dimakan.
Musnad Ahmad 12807: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam Bin Zaid Bin Anas bin Malik] berkata: saya mendengar Anas bin Malik menceritakan, ada seorang yahudi yang lewat di hadapan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan berkata: 'Assamu 'alaika' (kematian atas kamu). Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata: "WA 'ALAIKA" (dan juga atasmu)."Apakah kalian tahu apa yang dia katakan?", para sahabat menjawab, "Kematian atasmu", para sahabat bertanya, bolehkah kita membunuhnya?. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Jangan, jika ada ahli kitab yang mengucapkan salam pada kalian, maka jawablah WA 'ALAIKUM (dan juga menimpa kalian) ".
Musnad Ahmad 12808: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya mendengar [Hisyam Bin Zaid] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] bercerita, ada wanita yahudi yang membubuhkan racun pada sepotong daging. Kemudian ia memberikannya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam hingga Beliau Shallallahu'alaihi wasallam memakannya. Lalu beliau Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: wanita itu telah membubuhkan racun. Mereka berkata: bagaimana kalau kami membunuhnya, wahai Rasulullah?!, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: jangan. Anas bin Malik radliyallahu'anhu berkata: saya masih melihat daging tersebut berada pada ujung tenggorokan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12809: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Sa'id Bin Abu Arubah] dari [Qatadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepada Ubbay Bin Ka'ab: Allah 'azza wajalla memerintahkanku agar membacakanmu al-qur'an. Atau dengan redaksi --- agar saya membacakan kepadamu al-qur'an---. (Ubbay Bin Ka'ab radliyallahu'anhu) berkata: apakah Allah menyebut namaku kepada anda?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: 'iya'. Ubay berkata: namaku disebut-sebut di sisi rabb semesta alam?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, iya. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: maka kedua mata (Ubbay Bin Ka'ab radliyallahu'anhu) berlinang.
Musnad Ahmad 12810: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat jari tengahnya dan telunjuknya kemudian berkata: antara saya diutus dan kiamat adalah sebagaimana dua jari ini, yaitu seperti halnya kelebihan panjang satunya dibanding yang lain (sangat dekat).
Musnad Ahmad 12811: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Pada hari kiamat nanti orang kafir didatangkan dan ditanya, maukah kau seandainya sepenuh bumi emas milikmu, dan kau gunakan untuk menebus dirimu?."ya wahai robbku", jawabnya. Maka mereka diberondong kritik "Dahulu kau diminta suatu hal yang jauh lebih sepele daripada itu", Dan itulah maksud firmanNya 'azza wajalla "Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan mati sedang mereka tetap dalam kekafirannya, maka tidaklah akan diterima dari seseorang diantara mereka emas sepenuh bumi, walaupun dia menebus diri dengan emas (yang sebanyak) itu."
Musnad Ahmad 12812: Telah menceritakan kepada kami ['Amir] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir bin Sulaiman] berkata: [bapaku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Saya melihat surga dan neraka tergambar pada dinding ini, sehingga saya tak pernah melihat tentang kebajikan dan kejelekan seperti hari ini", atau sebagaimana yang disabdakan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam).
Musnad Ahmad 12813: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: saya telah mendengar [bapakku] menceritakan dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah bersabda, "Setiap Nabi telah meminta suatu permintaan" atau berkata: "Setiap nabi mempunyai do'a yang telah dikabulkan untuk umatnya, namun saya menangguhkan do'aku sebagai syafa'at pada umatku pada hari kiamat". atau sebagaimana yang disabdakan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam).
Musnad Ahmad 12814: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] dan ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: saya telah mendengar [bapakku] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, Dahulu ada seorang laki-laki memberi beliau-- 'Affan berkata 'telah memberi beliau, dengan kata kerja bentuk lampau- harta berupa pohon-pohon kurma, atau sebagaimana kehendak Allah, hingga Bani Quraidhah dan Nadlir berhasil ditaklukkan. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: maka laki laki itu memintanya kembali. Anas berkata: laki-laki itu berulang kali memintanya kembali seraya mengatakan, keluargaku menyuruhku untuk menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan meminta kembali dari apa yang telah mereka berikan, entah semuanya atau sebagiannya. Padahal ketika itu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam telah memberikan kesemua harta pemberiannya kepada Ummu Aiman, atau sebagaimana yang dikehendaki Allah. Laki-laki itu berkata: maka saya meminta Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan harapan beliau memberikannya kepadaku. Tiba-tiba Ummu Aiman datang sambil menyabetkan kain di leherku diikuti penolakan, sekali-kali tidak, demi Allah yang tiada iIah selain-Nya, mana mungkin Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memberikannya lagi kepadamu padahal beliau Shallallahu'alaihi wasallam telah memberikannya kepadaku, --atau semirip itu redaksinya--, Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam lantas bersabda kepada Ummu Aiman, "Untukmu sekian sekian". Maka Ummu Aiman berkata: sekali-kali tidak, demi Allah. Anas Bin Malik Radliyallahu'anhu berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda lagi, "Untukmu, hai Ummu Aiman, sekian sekian ". Anas Bin Malik Radliyallahu'anhu berkata: sehingga Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memberikan kesemuanya kepada (Ummu Aiman radliyallahu'anha), sampai saya (Anas bin Malik) RA) mengira (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) memberinya dengan sepuluh kali lipat, atau (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: mendekati sepuluh kali lipat, atau sebagaimana telah disabdakan.
Musnad Ahmad 12815: Telah menceritakan kepada kami [Arim] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: saya telah mendengar [bapakku] menceritakan, [Anas] berkata: ditanyakan pada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, maukah anda mendatangi Abdullah Bin Ubay?. Maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menemuinya dengan menaiki keledai. Kaum muslimin juga berangkat dengan berjalan melewati tanah tandus. Tatkala Nabi Shallallahu'alaihi wasallam datang, (Abdullah Bin Ubay) malah membentak, pergilah kau, bau keledaimu sangat menggangguku!. Kontan seorang laki-laki anshar menjawab, demi Allah, bau keledai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam itu lebih enak daripada baumu!. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu ada seorang muslimin yang marah kepada Abdullah. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: hingga nyaris tiap sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memarahinya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: ada yang memukul dengan pohon kurma, ada yang dengan tangan kosong, ada yang dengan sandal. Maka disampaikan pada mereka, sesungguhnya telah turun ayat untuk kalian, "Dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang hendaklah kamu damaikan antara keduanya!"
Musnad Ahmad 12816: Telah menceritakan kepada kami ['Arim] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: saya telah mendengar [bapakku] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah memberitahukan rahasia kepadaku. Maka saya tidak pernah menceritakannya kepada seorangpun setelahnya, bahkan Umu sulaim pun pernah menanyakannya, namun tidak juga saya beritahukan.
Musnad Ahmad 12817: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Antara dua tepi telagaku seperti jarak antara Shan'a dan Madinah atau antara Madinah dan 'Amman", --Hisyam ragu-ragu redaksi kalimatnya--.
Musnad Ahmad 12818: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Al- anshari] telah menceritakan kepada kami [Hisyam Bin Hassan] dari [Anas bin Sirrin] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengobati encok dengan lemak kambing hitam arab, yang tidak besar dan tidak juga kecil, lalu dibagi menjadi tiga bagian, kemudian di cairkan dan diminum setiap hari satu bagian.
Musnad Ahmad 12819: telah menceritakan kepada kami [Abdushamad] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengadakan musyawarah bersama para sahabat menjelang perang badar. Abu Bakar memberikan pendapat, namun ditolak. Umar berpendapat, namun ditolak. Maka orang anshar berkata: wahai Rasulullah, apa yang anda kehendaki dari kami!. Miqdad Bin Al-Aswadi langsung menyampaikan uneg-unegnya, wahai Rasulullah, demi yang jiwaku berada ditanganNya, seandainya anda memerintahkan kepada kami untuk masuk ke dalam laut bersama kuda kami, kami akan memasukinya, seandainya anda memerintahkan kepada kami untuk menghancurkan hati kami hingga Barkil Ghimad, kami akan melakukannya demi perintah anda. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memanggil para sahabatnya dan berangkat sampai Badar. Lalu datanglah unta-unta Quraisy yang diantaranya terdapat seorang pemuda bani al-Hajjaj Aswad. Para sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menangkapnya dan menanyakan keadaan Abu Sufyan dan rombongannya. Dia menjawab, " Adapun tentang Abu Sofyan, saya tidak mengetahuinya, tapi setahuku orang Quraisy yang diantaranya Abu Jahal dan Umayyah Bin Khalaf telah datang. Para sahabat memukulinya dengan harapan siapa tahu dia menjawab, "ya ini kutunjukkan Abu Sufyan". Para sahabat lalu membiarkannya dan menanyainya tentang Abu Sofyan, tetapi dia tetap menjawab aku tidak tahu tentang Abu Sufyan tapi yang saya tahu bawah quraisy telah datang. Saat itu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sedang shalat, lalu selesai dan berkata: "Kalian terus saja memukulinya padahal dia itu jujur, dan kalian meninggalkannya jika dia bohong terhadap kalian". Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dengan menggerakkan tangannya bersabda, "Ini adalah tempat terbunuhnya fulan dan ini adalah tempat terbunuhnya fulan besok, jika Allah ta'ala menghendaki", maka terjadilah pertempuran dan Allah 'azza wajalla menghancurkan mereka. Demi Allah tidaklah seorangpun dari musuh yang tergeser dari tempat yang telah ditunjukkan oleh Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memperhatikan musuh-musuhnya yang telah tewas tiga hari kemudian dan mereka telah membusuk. Kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Wahai Abu Jahal, wahai 'Utbah, wahai Syaibah, Wahai 'Umayyah apakah kalian benar-benar mendapat apa yang dijanjikan oleh robb kalian?, karena saya benar-benar telah mendapatkan apa yang telah dijanjikan rabbiku. 'Umar bertanya kepada (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam), wahai Rasulullah, anda memanggilnya setelah tiga hari dan mereka telah membusuk?. Maka beliau menjawab, "Kalian tidak lebih mendengar apa yang saya katakan daripada mereka, cuma mereka tidak bisa menjawabnya". Lalu mereka diseret melalui kaki-kaki mereka dan dihempaskan dalam sumur Badar. Sedang Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tatkala mendengar kedatangan Abu Sufyan, Abu Bakar memberikan pendapatnya, lalu ditolak. Kemudian 'Umar memberikan pendapatnya dan ditolak juga. Maka Sa'ad bin Ubadah berkata: apa yang anda kehendaki dari kami wahai Rasulullah, Demi yang jiwaku berada di tangganNya, seandainya anda memerintahkan kami untuk masuk ke dalam laut bersama kuda kami maka kami akan memasukinya, seandainya anda memerintahkan kami untuk menghancurkan hati kami hingga Barkil Ghimad,....... (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian 'Affan menyebutkan redaksi yang sama dengan hadis Abdushamad sampai perkataan, "Para korban itu tidak meleset dari tempat yang telah ditunjukkan tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ".
Musnad Ahmad 12820: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far Al-Mada'ini], dia tak lain adalah Muhammad bin Ja'far, telah menceritakan kepada kami ['Abbad Bin Al-'Awwam], telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Muhammad bin al-Mukandir] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Sebelum munculnya dajjal akan ada beberapa tahun munculnya para penipu, sehingga orang jujur didustakan sedangkan pendusta dibenarkan. Orang yang amanat dikhianati sedangkan orang yang suka berkhianat dipercaya, dan para ruwaibidhoh angkat bicara", ada yang bertanya, apa itu ruwaibidhoh?, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Orang fasik yang ia berbicara tentang persoalan publik"
Musnad Ahmad 12821: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far Al-Mada'ini], telah menceritakan kepada kami ['Abbad Bin Al-Awwam] dari [Humaid At-Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyukai at tsufl, Abbad berkata: yaitu kuah.
Musnad Ahmad 12822: Telah menceritakan kepada kami ['Utsman Bin Muhammad Bin Abu Syaibah], Abu Abdurrahman berkata: dan saya telah mendengar dari 'Usman berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah Bin Idris] dari [Muhammad bin Ishaq] dari [Abdullah bin Dinar] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: saya telah mendengar Rasulullah bersabda, "Sebelum terjadinya hari kiamat, ada masa-masa penipu". lalu menyebutkan hadis secara lengkap.
Musnad Ahmad 12823: Telah menceritakan kepada kami ['Aswad Bin 'Amir], telah menceritakan kepada kami [Syarik], dari [Abdul Malik Bin 'Umair] dari Abu Thalhah, [Anas] berkata: saya bersama Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melewati sebuah jalan di Madinah, Beliau Shallallahu'alaihi wasallam melihat sebuah kubah yang terbuat dari batu bata, maka Beliau Shallallahu'alaihi wasallam bertanya, milik siapa ini? Saya (Anas Bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: milik fulan. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Setiap bangunan akan merobohkan pemiliknya pada hari kiamat, kecuali bangunan untuk masjid" atau dengan redaksi "Yang digunakan untuk membangun masjid". Aswad ragu sehingga ia gunakan dengan kata, "Atau, atau, atau". Waktu selanjutnya beliau Shallallahu'alaihi wasallam melewati bangunan itu kembali dan sudah tidak mendapatkannya, maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam bertanya, "Apa yang terjadi dengan kubah?", saya berkata: pemiliknya telah mendengar apa yang telah anda sampaikan maka ia merobohkannya, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Semoga Allah merahmatinya".
Musnad Ahmad 12824: Telah menceritakan kepada kami ['Aswad Bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Isra'il] dari [Abdul A'la] dari [Bilal Bin Abu Musa] dari [Anas Bin Malik] berkata: Hajjaj bin Yusuf hendak menjadikan anaknya sebagai hakim di Bashrah, (Bilal bin Abi Musa Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian Anas berkata: saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa yang meminta menjadi hakim (pejabat pengadilan) dan meminta bantuan seseorang agar mendapatkan jabatan itu, maka ia akan terbebani olehnya dan barangsiapa yang tidak mencarinya dan tidak memohonnya, maka Allah akan menurunkan malaikat kepadanya untuk membenarkan tindakannya".
Musnad Ahmad 12825: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik], penduduk Makkah meminta diperlihatkan tanda (kenabian) kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memperlihatkan terbelahnya bulan sebanyak dua kali.
Musnad Ahmad 12826: Telah menceritakan kepada kami [Makki Bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Abdullah Bin Said], yaitu Ibnu Abu Hind dari ['Amru Bin Abu 'Amr] dari [Anas bin Malik] berkata: saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam banyak berdo'a dengan "Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari kecemasan, kesedihan, kelemahan, kemalasan, kebakhilan, ketakutan, lilitan hutang dan penindasan orang"
Musnad Ahmad 12827: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim Bin Ishaq Ath-Thalqani] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] yaitu Ibnu Mubarak dari ['Ashim bin Sulaiman] dari [Hafshah Binti Sirrin] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Penyakit tha'un (lepra) adalah syahadah (bukti kesyahidan) bagi tiap muslim".
Musnad Ahmad 12828: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah Al-Khuza'i] telah mengabarkan kepada kami [Laits] dari [Yazid] yaitu Ibnu Al-Had dari [Abdul Wahhab Bin Abu Bakar] dari [Abdullah Bin Muslim] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah ditanya tentang al-Kautsar, maka beliau bersabda, "Itu adalah sungai yang di berikan rabbiku, warnanya lebih putih daripada susu, rasanya lebih manis daripada madu dan di dalamnya ada burung seperti leher unta". Umar menyela, wahai Rasulullah, berarti itu burung yang sangat lezat?. Maka beliau bersabda, saya memakannya dan jauh lebih lezat daripada itu wahai 'Umar!.
Musnad Ahmad 12829: Telah menceritakan kepada kami [Fazaroh Bin 'Umar] dan [Yunus Bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Muhammad bin Musahiq] dari ['Amir bin Abdul Malik] dari [Anas] berkata: saya tidak pernah melihat seorang imam yang shalatnya sangat mirip dengan shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam daripada shalat imam kalian, yaitu 'Umar Bin Abdul Aziz. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: 'Umar tidak memanjangkan bacaanya.
Musnad Ahmad 12830: Telah menceritakan kepada kami [Abu Said], budak Bani Hasyim telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin al-Mutsanna] berkata: saya telah mendengar [Tsumamah bin Anas] menyebutkan, Anas jika berbicara ia mengulanginya tiga kali dan mengingatkan, Nabi Shallallahu'alaihi wasallam jika berbicara (mengulanginya) tiga kali dan jika meminta ijin mengulanginya tiga kali. Abu Sa'id berkata: dan telah menceritakan kepada kami setelah itu dengan hadis ini, sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam jika meminta ijin mengulanginya tiga kali.
Musnad Ahmad 12831: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin al-Harits] berkata: telah menceritakan kepadaku [Salamah bin Wardan], [Anas bin Malik], seorang sahabat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menceritakan, Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bertanya kepada salah seorang sahabatnya, bersabda, "Wahai fulan apakah kau sudah menikah?". Dia menjawab, "Belum, saya tidak mempunyai bekal untuk itu". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Bukankah kamu hapal: QUL HUWA ALLOHU AHAD". Dia menjawab, ya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Itu adalah seperempat al-qur'an". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Bukan kau hapal: QUL YA AYYUHAL KAFIRUN". Dia berkata: ya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Itu adalah seperempat al-qur'an" (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Bukan kau hapal: IDZA ZULZILATIL ARDZU". Dia berkata: ya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Itu adalah seperempat al-qur'an". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Bukan kau hapal: IDZA JAA'A NASRULLOH". Dia berkata: ya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Itu adalah seperempat al-qur'an". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Bukan kau hapal ayat kursi: ALLAHU LA ILAHA ILLA HUWA". Dia berkata: ya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Itu adalah seperempat al-qur'an". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Menikahlah, menikahlah, menikahlah, " beliau mengulanginya tiga kali.
Musnad Ahmad 12832: Telah menceritakan kepada kami [Hujain Bin Al-Mutsanna], telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] yaitu Ibnu Abu Salamah Al-Majisyun dari [Ishaq Bin Abdullah Bin Abu Thalhah] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sudah biasa masuk ke rumah Umu Sulaim dan tidur di atas tempat tidurnya saat dia tidak ada. (Anas bin Malik Radliyallahu'anu) berkata: maka suatu hari nabi datang dan tidur di tempat tidurnya. Tatkala (Umu sulaim Radliyallahu'anha) datang, maka diberitahukan kepadanya "Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sedang tidur di rumahmu di atas tempat tidurmu". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: tatkala Umu Sulaim datang beliau telah berkeringat, dan keringatnya terkumpul pada tempat dari kulit di atas tempat tidur. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Selanjutnya (Ummu sulaim Radliyallahu'anha) membuka kotak (yang berisi barang yang digunakan wanita untuk berhias). (Anas bin Malik Radliyallahu'anha) berkata: kemudian (Ummu sulaim Radliyallahu'anha) mengeringkan keringat tersebut lalu diperas dalam botolnya. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam kaget, lalu bertanya, "Apa yang kau lakukan wahai Umu Sulaim?". Dia menjawab, wahai Rasulullah, kami mengharap barakah dari keringatmu untuk anak-anak kami. Beliau bersabda, kamu benar.
Musnad Ahmad 12833: Telah menceritakan kepada kami [Sayyarah bin Hatim], telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Sulaiman adl-Dlab'i] telah menceritakan kepada kami [Tsabit], dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, " Burung surga seperti unta yang panjang lehernya, yang digembalakan di pepohonan surga " kontan Abu Bakar berkata: wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sungguh itu adalah burung yang sangat enak!, beliau Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Saya memakannya lebih lezat dari itu ", (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) mengatakannya tiga kali, dan bersabda "Sungguh saya berharap kamu adalah di antara yang memakannya, wahai Abu Bakar".
Musnad Ahmad 12834: Telah menceritakan kepada kami [Sayyarah] telah menceritakan kepada kami [Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Pada hari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memasuki kota Madinah, segala yang ada menjadi bercahaya, sebaliknya pada hari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meninggal segala yang ada menjadi gelap kembali, dan kami tidak menyelesaikan pemakaman beliau Shallallahu'alaihi wasallam hingga kami merasa 'kurang sreg' terhadap hati kami sendiri.
Musnad Ahmad 12835: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit al-Bunani] dan [Abu 'imran Al-Jauni] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Akan keluar dari neraka empat orang yang kemudian dihadapkan kepada Allah 'azza wajalla, lalu Allah memerintahkan agar mereka dibawa ke neraka, lalu salah satu dari mereka menoleh dan berkata: wahai Tuhanku! sungguh saya telah berharap ketika Engkau mengeluarkan saya dari neraka, Engkau tidak mengembalikan saya ke dalamnya, maka Allah berfirman, "Kami tidak akan mengembalikanmu ke dalamnya."
Musnad Ahmad 12836: Telah menceritakan kepada kami [Hasan], telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah], dari [Humaid] dari [Anas Bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melarang jual beli buah sampai matang, anggur sampai berwarna hitam dan dari biji-bijian sampai bisa dimanfaatkan.
Musnad Ahmad 12837: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami ['Umaroh] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Raja Dzi Yazan menghadiahkan kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sebuah baju yang indah, maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengambilnya dengan memberinya imbalan tiga puluh tiga unta.
Musnad Ahmad 12838: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit al- bunani] dari [Anas Bin Malik] berkata: datang seorang laki-laki kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, lalu berkata: wahai Rasulullah, ada seorang laki-laki yang suka kepada temannya namun tidak bisa beramal sebagaimana temannya tersebut. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Seseorang itu bersama dengan yang dia cintai". Anas berkata: sejak hari itu saya tidak melihat para sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam merasa lebih gembira dengan sesuatu selain Islam daripada ucapan beliau ini. Kemudian Anas berkata: dan kami sangat menyukai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sekalipun kami tidak sanggup untuk beramal sebagaimana amalannya, dan kalulah kami bisa bersamanya maka hal itu cukup bagi kami.
Musnad Ahmad 12839: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] berkata: telah mengabarkan pada kami Tsabit, [Anas] berkata: saya tidak pernah merasakan 'anbar (sejenis wangi-wangian) ataupun misk atau apapun yang lebih harum daripada bau keringat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Saya tidak pernah menyentuh dibaj (salah satu macam jenis sutra) atau sutra apapun yang lebih halus daripada kulit Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Tsabit berkata: saya bertanya, wahai Abu Hamzah bukankah engkau seperti melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan mendengarkan bacaanya?. Dia menjawab 'iya', demi Allah, sesungguhnya saya sangat berharap agar dapat bertemu beliau pada hari kiamat lalu kukatakan kepadanya 'wahai Rasulullah, saya adalah pelayan kecilmu'!. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: saya pernah melayaninya selama sepuluh tahun di Madinah, padahal saat itu saya masih kecil, dan tidak semua pekerjaanku sebagaimana yang beliau sukai, namun beliau tidak pernah sekalipun mengatakan 'Huu' dan tidak juga mengkritisi pekerjaanku dengan mengatakan "kenapa kau lakukan ini", "dan mengapa kau tidak melakukan hal ini".
Musnad Ahmad 12840: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Dahulu saya bersama anak-anak remaja sebaya berlarian sambil berteriak-teriak 'telah datang Muhammad, telah datang Muhammad'. Kemudian saya terus berlarian ingin melihatnya namun tidak juga saya lihat seorangpun. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: hingga kemudian datanglah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan sahabatnya yaitu Abu Bakar. Waktu itu kami sedang di pemukiman Madinah hingga seseorang penduduk Madinah mengutus kami untuk meminta kesediaan beliau berdua menerima kedatangan orang-orang anshar. Orang yang mengutus kami Lantas meminta ijin nabi dan Abu Bakar agar bersedia menerima sekitar limaratus orang anshar sampai mereka dapat menemui keduanya. Kaum anshar berujar, 'berjalanlah anda berdua dengan aman dan penuh ditaati'. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan sahabatnya menelusup masuk ke tengah-tengah rombongan, lalu penduduk Madinah keluar semuanya sampai para gadis berada yang berada diatas rumah-rumah mereka berusaha melihatnya dan berkata: Nabi Muhammad itu mana orangnya, Nabi Muhammad itu mana orangnya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: dan kami tidak pernah melihat suatu pemandanganpun yang menyerupai hari itu. Anas Bin Malik selanjutnya berkata: saya betul-betul melihat beliau shallalahu'alaihi wasallam tatkala menemui kami dan hari wafatnya, dan saya tidak pernah bisa melihat hari yang bisa menyerupai kedua hari itu.
Musnad Ahmad 12841: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Tayyah] dan [Qatadah] dan [Hamzah adh-Dhobi], mereka mendengar [Anas Bin Malik] berkata: dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam "Saya diutus, sedang jarak antara aku dengan kiamat sebagaimana jarak dua ini", sambil beliau mendemontrasikannya dengan mengangkat dua jarinya yaitu telunjuk dan jari tengah. Qatadah berkata: sebagaismana kelebihan panjang salah satunya daripada yang lain.
Musnad Ahmad 12842: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: [Anas bin Malik] berkata: para sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata: wahai Rasulullah, ahlu kitab mengucapkan salam pada kita, bagaimana kami menjawabnya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Katakanlah WA 'ALAIKUM (dan atas kalian) ".
Musnad Ahmad 12843: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Mu'awiyah bin Qurrah Abu Iyas] berkata: saya berkata kepada (Syu'bah), apakah anda mendengar [Anas] menceritakan dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bahwa beliau bersabda mengenai Nu'man Bin Muqorrin, anak saudara perempuan kaum adalah dari mereka?, atau dari diri mereka?. (Anas Bin Malik) berkata: "iya".
Musnad Ahmad 12844: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam kepada kaum anshar, "Apakah ada di antara kalian yang bukan dari anshar?". Mereka menjawab, ya, yaitu anak salah satu saudara perempuan kami. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Anak salah satu saudara perempuan kaum adalah bagian dari mereka atau dari diri mereka."
Musnad Ahmad 12845: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dengan berkata: [Qatadah] memberitahuku dengan berkata: saya mendengar [Anas Bin Malik] berkata. Saya (Qatadah) bertanya, apakah kau betul-betul mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda?, (Anas Bin Malik) berkata 'iya'. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkurban dengan dua domba amlah (warna putihnya lebih banyak daripada warna hitamnya) dan bertanduk, sambil menyebut nama Allah dan bertakbir. Saya telah melihatnya (beliau) menyembelih keduanya dengan tangannya sambil menginjakkan kaki beliau pada kedua pipinya.
Musnad Ahmad 12846: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Sulaiman], dari [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] berkata: Dahulu diantara kami ada seseorang dari Bani Najjar yang hafal surat al-Baqarah dan Ali 'Imran, sampai ia menjadi juru tulis Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Lalu dia kabur dan bergabung dengan ahli kitab. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhju) berkata: para sahabat kemudian menyeretnya ke pengadilan seraya mengatakan 'inilah seseorang yang dahulu pernah menjadi juru tulis Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam" hingga para sahabat terheran-heran. Tidak lama kemudian, Allah mematikannya, mereka gali kuburan dan menguburkannya. Tiba-tiba tanah memuntahkan jenazahnya, kemudian menggali lagi dan menguburkan, dan bumi memuntahkannya lagi, kemudian menggali dan menguburkan, dan bumi tetap memuntahkannya. Akhirnya mereka membiarkan jenazah itu tergeletak begitu saja.
Musnad Ahmad 12847: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: anak laki-laki Abu Thalhah mempunyai burung kecil mainannya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menghibur dengan menyapa, "Wahai Abu 'Umair apa yang telah dilakukan burung kecilmu?".
Musnad Ahmad 12848: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] berkata: [Anas Bin Malik] pernah mengilustrasikan shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, ia kemudian berdiri dan shalat memimpin kami, dia rukuk hingga sempurna sampai kami menyangka dia telah lupa, kemudian sujud dengan sempurna sampai kami menyangka dia telah lupa, kemudian duduk sempurna.
Musnad Ahmad 12849: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], [Qatadah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas Bin Malik] berkata: tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam hendak menulis ke bangsa Romawi, seorang sahabat menyampaikan uneg-unegnya, surat anda tidak akan dibaca sampai anda memberinya stempel. Lalu beliau membuat stempel dari perak dan mengukirnya atau mengukir dengan tulisan MUHAMMAD RASULULLAH. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka saya melihat kilauan putih tulisan itu di tangannya. Sedang telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: aku mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas Bin Malik] berkata: tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam hendak menulis surat ke Romawi, lalu menyebutkan hadis dengan makna yang sama.
Musnad Ahmad 12850: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dan [Husain] berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Rasyid] dari [Makhul] dari [Musa Bin Anas] dari [bapaknya] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak beruban hingga harus menyemirnya, tapi Abu Bakar menyemir rambut dan jenggotnya dengan pacar dan katam. Hasyim berkata: sampai mereka merasa bangga dengan rambut mereka.
Musnad Ahmad 12851: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd] berkata: saya telah mendengar [az-Zuhri] menceritakan dari [Anas Bin Malik], Suatu kali dia melihat di tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ada cincin dari perak selama satu hari, maka para sahabat menirunya dan memakai cincin dari perak. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melepaskan cincin tersebut, akhirnya para sahabat juga melepasnya.
Musnad Ahmad 12852: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin 'Isa] dan [Hasyim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Anas Bin Malik], dia mengabari (Ibnu Syihab), Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah shalat ashar sedang matahari masih tinggi dan hayyah (belum berubah warna dan suhunya), lalu ada seorang yang pergi ke atas gunung, lalu mendatangi lagi dan matahari masih tinggi.
Musnad Ahmad 12853: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepadaku [Laits] telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Anas] dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, bersabda, "Barangsiapa berdusta atas namaku", saya (Anas Bin Malik Radliyallahu'anhu) taksir beliau bersabda dengan tambahan redaksi, "Dengan sengaja",.........maka bersiap-siaplah tempatnya di neraka".
Musnad Ahmad 12854: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Abu 'Adi] dari [Humaid] berkata: [Anas] berkata: Jangan. Janganlah kalian heran dengan amalan seseorang sampai kalian mengetahui apa yang dilakukan terakhirnya. Ada kalanya seseorang beramal beberapa waktu atau beberapa lama dari umurnya dengan amalan jelek, seandainya dia mati saat itu maka dia mati dalam kejelekan, namun dia berubah ke amal solih sehingga ditutup dengan amal salihnya. Sebaliknya terkadang ada seorang hamba yang beramal beberapa waktu atau selama hidupnya dengan amal yang solih, jika dia mati saat itu, maka mati di atas kebaikan, namun dia berubah beramal jelek dan akhirnya ditutup dengan keburukannya. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) berkata. Humaid telah memarfu'kanya lalu meninggalkannya.
Musnad Ahmad 12855: Telah menceritakan kepada kami [Yahya Bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yahya Bin Ayyub] telah menceritakan kepada kami [Humaid At-Thawil] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Akan datang kepada kalian sebuah kaum, mereka orang yang lebih lembut hatinya daripada kalian. Kemudian orang-orang Asy'ari datang, yang diantara mereka terdapat Abu Musa al-Asy'ari, tatkala mereka mendekati Madinah, mereka menyanyikan: 'Besok kita akan menjumpai yang kita cintai, Muhammad dan pengikutnya', (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: merekalah yang pertama kali melakukan jabat tangan.
Musnad Ahmad 12856: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid Bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami ['Ashim Al-Ahwal] telah menceritakan kepadaku [Hafsah Binti Sirrin] berkata: [Anas Bin Malik] bertanya kepadaku apa yang menyebabkan Yahya Bin Abu 'Amrah meninggal. Saya (Hafsah Binti Sirrin) menjawab, karena penyakit lepra. Kemudian Anas Bin Malik berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Lepra adalah bukti kesyahidan bagi setiap muslim".
Musnad Ahmad 12857: Telah menceritakan kepada kami [Abu al-Mughirah], telah menceritakan kepada kami [al-Auza'i] telah menceritakan kepada kami [Ismail bin Ubaidillah] berkata: [Anas Bin Malik] mendatangi Al-Walid Bin Abdul Malik lalu dia bertanya, apa yang kau dengar dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkaitan dengan hari kiamat?. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) menjawab, saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "(Jarak) Kalian dengan kiamat sebagaimana dua (jari) ini".
Musnad Ahmad 12858: Telah menceritakan kepada kami [Abu al-Mughiroh] telah menceritakan kepada kami [al-Auza'i] berkata: [Qatadah] menulis padaku, telah menceritakan kepadaku [Anas Bin Malik] berkata: saya shalat di belakang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar, Umar dan Utsman Radliyallahu'anhum, mereka memulai bacaan shalatnya dengan membaca "ALHAMDU LILLAHI ROBBIL 'ALAMIN (Segala puji bagi Allah rab semesta alam), mereka tidak membaca BISMILLAHI AR-ROHMAN AR-ROHIM (Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang) baik pada permulaan maupun pada akhirnya".
Musnad Ahmad 12859: Telah menceritakan kepada kami [Abu al-Mughirah], telah menceritakan kepada kami [al-Auza'i], telah menceritakan kepadaku [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] dan [Abu Sa'id Al-Khudlri]. Sedang telah menceritakan kepada kami [Abu Al-Mughirah] dari [Anas] dari [Abu Sa'id] kemudian kembali kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, berkata: "Akan ada pada umatku silang selisih dan perpecahan, mereka hebat sekali tentang masalah berita namun perbuatannya sangat buruk, mereka membaca al-qur'an tapi sebatas tenggorokan (tak meresap hati), seorang kalian menganggap remeh shalatnya dan juga shalat mereka semua, juga menganggap remeh puasanya dan juga puasa mereka semua, mereka keluar dari agama sebagaimana lepasnya anak panah dari busurnya, mereka tidak akan kembali hingga anak panah kembali ke tali busurnya. Mereka adalah mahluk yang terburuk dan juga ahlaknya. Beruntunglah bagi siapa saja yang memerangi mereka dan ia diperangi, mereka mengajak pada alquran tapi mereka tidak melaksanakannya sedikitpun. Barang siapa yang memerangi mereka, dia menjadi manusia utama di hadapan Allah. (Para sahabat Radliyallahu'anhum) bertanya, wahai Rasulullah, apa tanda mereka?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Gundul".
Musnad Ahmad 12860: Telah menceritakan kepada kami [Abu al-Mughiroh] telah menceritakan kepada kami [al-Auza'i], telah menceritakan kepadaku [Ishaq Bin Abdullah Bin Abu Thalhah], telah menceritakan kepadaku [Anas Bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam masuk masjid dengan memakai selendang dari Najran yang tebal. Seorang arab pedalaman datang dari belakanganya kemudian menarik selendang dengan tarikan keras sampai membekas di samping leher Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Arab pedalaman itu berkata: wahai Muhammad berikan kepadaku dari harta Allah yang anda punyai. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menoleh kepadanya, tersenyum, kemudian bersabda, "Berikan kepadanya".
Musnad Ahmad 12861: Telah menceritakan kepada kami [Abu al-Mughirah], telah menceritakan kepada kami [Shafwan], telah menceritakan kepadaku [Rasyid Bin Sa'd], dan [Abdurrahman bin Jubair] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Saat rabbiku 'azza wajalla menaikkanku dalam peristiwa mi'raj, saya melewati kaum yang mempunyai cakar dari timah, dengannya mereka menggaruki wajah dan dada mereka. Saya bertanya, siapa mereka itu wahai Jibril?, Jibril menjawab, mereka itu adalah orang-orang yang memakan daging orang lain dan menjatuhkan harga diri mereka."
Musnad Ahmad 12862: Telah menceritakan kepada kami [Abu al-Mughiroh] telah menceritakan kepada kami [Shofwan Bin 'Amr] dari ['Utsman Bin Jabir] dari [Anas bin Malik] dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Perang adalah tipu daya".
Musnad Ahmad 12863: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al-Yaman] telah menceritakan kepada kami [Shofwan Bin 'Amr] dari ['Utsman Bin Jabir] dari [Anas bin Malik] dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Perang adalah tipu daya".
Musnad Ahmad 12864: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al-Yaman] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ayyasy] dari ['Umarah Bin Ghaziyah Al- anshari], ia pernah mendengar [Humaid Bin Ubaid] budak bani al-Mu'alla berkata: saya telah mendengar [Tsabit al-Bunani] menceritakan dari [Anas Bin Malik] dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam beliau bertanya kepada Jibril Aalaihissalam, "Kenapa saya sama sekali tidak pernah melihat Mikail tersenyum?". Jibril menjawab, "Ia tidak pernah tersenyum sejak neraka dicipta."
Musnad Ahmad 12865: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mus'ab] telah menceritakan kepada kami [al-Auza'i] dari [Robi'ah Bin Abu Abdurrohman] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Dajjal keluar dari yahudi Ashbahan dengan disertai tujuh puluh ribu orang yahudi yang memakai mahkota."
Musnad Ahmad 12866: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mus'ab] telah menceritakan kepada kami [Malik Bin Anas] dari [az-Zuhri] dari [Anas bin Malik] berkata: dikala penaklukan Makkah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memasuki kota Makkah dengan memakai mighfar (sesuatu yang diletakkan di kepala untuk perlindungan).
Musnad Ahmad 12867: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin 'Ayyasy] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Muhajir] dari ['Urwah bin Ruwaim] berkata: Anas bin Malik menemui Mu'awiyah ketika sedang di Damaskus, ('Urwah Radliyallahu'anhu berkata: maka Anas bin Malik menemuinya lalu Mu'awiyah berkata padanya, ceritakankan kepadaku sebuah yang kau dengar dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan tidak seorangpun mendengarnya selain kamu, Urwah bin Uwairim berkata: Anas berkata: saya telah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Iman itu akan sampai ke negeri Yaman begini, demikian juga akan sampai ke kabilah Lakhm dan Judzam."
Musnad Ahmad 12868: Telah menceritakan kepada kami ['Ali Bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda pada kaum anshar, "Kalian akan menjumpai atsarah (sikap egoisme) yang sangat ekstrim, maka bersabarlah sampai kalian bertemu Allah dan rasulNya, sesungguhnya saya berada di telaga". Mereka berujar, kami akan bersabar. Abdullah berkata: jika Allah menghendaki. Dan dia menyembunyikan redaksi ini, sehingga saya menganggap hal itu bukan termasuk hadis.
Musnad Ahmad 12869: Telah menceritakan kepada kami ['Ali Bin Ishaq] dan [Al-Hasan Bin Yahya] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] yaitu Ibnu Mubarak berkata: telah mengabarkan pada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Saya diperintahkan untuk memerangi manusia sampai mereka bersaksi bahwa tidak ilah yang hak kecuali Allah dan Muhammad utusan Allah. Jika mereka bersaksi dan berkiblat sebagaimana kiblat kami, makan sembelihan kami, shalat sebagaimana kami shalat, maka darah dan harta mereka haram dicederai, kecuali karena alasan yang hak. Mereka mendapatkan hak dan kewajiban sebagaimana kaum muslimin lainnya."
Musnad Ahmad 12870: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mus'ab] telah menceritakan kepada kami [al-Auza'i] dari [Ayyub bin Musa] dari [Abdullah bin 'Umair] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: saya berada di tempat penderuman unta Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ketika beliau bersabda, LABBAIK saya berniat haji dan umrah bersamaan dan itu terjadi pada waktu haji Wada'.
Musnad Ahmad 12871: Telah menceritakan kepada kami [Abu al-Mughiroh], dari [Mu'an bin Rifa'ah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdul Wahhab bin Bukht al-Maki] dari [Anas bin Malik] dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, beliau bersabda, "Allah akan memperbagus dan mengangkat derajat seorang hamba yang mendengar sabdaku ini, kemudian ia mengembannya. Betapa banyak pengemban ilmu agama namun hakikinya ia tidak berilmu sama sekali. Dan betapa banyak pengemban ilmu agama menyampaikan kepada yang lebih faham darinya. Ada tiga hal yang hati seorang mukmin sejati tidak akan mendengkinya: Pertama, mengikhlashkan amal hanya karena Allah 'azza wajalla, kedua, menasehati para pemimpin, dan ketiga, komitmen bersama jamaah muslimin, karena doa mereka menyertai dari belakang."
Musnad Ahmad 12872: Telah menceritakan kepada kami ['Ishom Bin Kholid] dan [Yunus Bin Muhammad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al-'Aththof Bin Kholid] dari [Zaid Bin Aslam] berkata: kami shalat dhuhur bersama 'Umar Bin Abdul Aziz, kemudian kami selesai dan mengunjungi [Anas Bin Malik], kami menanyakan padanya waktu itu sedang sakit. Tatkala kami masuk, kami mengucapkan salam. Dia bertanya, apakah kalian telah shalat ". Maka kami menjawab, ya. Dia berkata: wahai jariyah ambilkan air wudlu untukku. Saya tidak shalat di belakang seorang imam setelah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, yang sangat mirip dengan beliau daripada imam kalian ini. Ishom berkata dalam haditsnya begini, bapakku berkata: Zaid berkata: tidak menyebutkan di dalamnya Abu Bakar juga 'Umar. (Ishom) berkata: zaid berkata: dan 'Umar menyempurnakan rukuk dan sujudnya serta meringankan dalam duduk dan berdiri.
Musnad Ahmad 12873: Telah menceritakan kepada kami [Bisyr Bin Syu'aib Bin Abu Hamzah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [bapakku] berkata: [Muhammad] yaitu Az-Zuhri, telah mengabarkan kepadaku [Anas Bin Malik], dia pernah melihat jari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memakai cincin perak selama sehari, kemudian orang-orang menirunya dan mereka pakai. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melepas cincinnya dan orang-orang pun melepas cincinnya.
Musnad Ahmad 12874: Telah menceritakan kepada kami [Bisyr Bin Syu'aib] berkata: telah menceritakan kepadaku [bapakku] dari [Az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas Bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Dalam telagaku nanti ada cerek-cerek sejumlah bintang di langit".
Musnad Ahmad 12875: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al-Yaman] telah mengabarkan kepada kami [Syu'aib] dari [az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas Bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Janganlah kalian saling membenci, saling mendengki, saling memusuhi dan jadilah hamba Allah yang bersaudara. Dan tidak halal seorang muslim mendiamkan saudaranya lebih dari tiga malam. Jika keduanya bertemu, masing-masing menghindar. Yang terbaik adalah yang memulai salam."
Musnad Ahmad 12876: Telah menceritakan kepada kami [Haiwah Bin Syuraih] telah menceritakan kepada kami [Baqiyyah] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hisyam Bin Zaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah menggilir para istrinya dengan sekali mandi.
Musnad Ahmad 12877: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al-Yaman] berkata: berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ayyasy] dari ['Umar bin Muhammad] dari bapakku [Abu 'Iqol] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Asqalan adalah salah satu dari dua mempelai, pada hari kiamat disana dibangkitkan tujuh puluh ribu orang yang tidak ada hisab atas mereka, daripadanya dibangkitkan lima puluh ribu syuhada sebagai duta untuk menghadap Allah 'azza wajalla, dan ada barisan syuhada' yang kepala mereka terputus di tangan mereka, dan urat nadi mereka mengalirkan darah. Mereka memanjatkan doa, "wahai Tuhan kami berikanlah kepada kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami melalui lisan Rasul-RasulMu. sesungguhnya Engkau tak pernah menyelisihi janji", maka Allah berfirman, "hambaku benar, mandikan mereka dengan sungai Al baidloh". Kontan mereka keluar daripadanya dengan keadaan bersih jernih dan putih, lalu mereka beristirahat dalam surga sekehendak mereka".
Musnad Ahmad 12878: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Umar] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Buraid Bin Maryam] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Do'a di antara adzan dan iqomat tidak ditolak, maka berdo'alah kalian."
Musnad Ahmad 12879: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah Bin 'Amr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah Bin Wahab] dari [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Az Zuhri] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mempunyai cincin dari perak yang mata cincinya dari Habasyah.
Musnad Ahmad 12880: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin al-Qasim], telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: ada seorang laki-laki mengundang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam untuk acara santap makan. Kemudian nabi berangkat dan sayapun membuntutinya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu disuguhkan sejenis labu kepadanya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memakan labu tersebut dan menyukainya. Tatkala saya melihat hal itu maka saya berikan labu kepada beliau dan aku sama sekali tidak memakannya. Kemudian Anas berkata: sehingga aku tiada henti menyukainya. Sulaiman berkata: saya menceritakan hadis ini kepada Sulaiman at-Taimi, lalu dia berkata "tidak pernah sekalipun kami mendatangi Anas dimusim labu selain kami mendapatkan dalam hidangannya".
Musnad Ahmad 12881: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah al-'Ami] dari ['Ali Bin Zaid] dari [Anas bin Malik], ia berkata Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Tidak boleh masuk bangunan (dinding) Al Quds seorang pecandu arak, seorang yang durhaka kepada kedua orang tuanya dan orang yang memberi suatu pemberian dengan disertai cacian dan umpatan."
Musnad Ahmad 12882: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah], telah menceritakan kepada kami [Isa Bin Thahman] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Pernah Zainab Binti Jahsy membanggakan diri kepada para istri Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan mengatakan "Yang menikahkanku adalah Allah 'azza wajalla melalui langit" saat itu nabi memberinya santapan berupa roti dan daging sedang para sahabat duduk-duduk dirumah beliau sebagaimana mereka uduk-duduk dirumahnya sendiri. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berdiri dan pergi beberapa saat. Lalu beliau kembali sedang para sahabatt masih duduk-duduk sebagaimana semula. Hal ini sangat memberatkan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Hal itu terlihat dari raut wajahnya. Maka turunlah ayat hijab.
Musnad Ahmad 12883: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [al-Mubarak], telah menceritakan kepada kami [al-Hasan] dari [Anas Bin Malik] berkata: Suatu kali saya bersama Nabi Shallallahu'alaihi wasallam di rumahnya. Tiba-tiba ada seseorang bertanya, kapan kiamat terjadi wahai Rasulullah?". Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menjawab "Itu pasti terjadi, dan apa yang kau persiapkan?" (orang itu) menjawab, saya tidak mempersiapkannya dengan banyak amal, hanya saya tetap mencintai Allah dan RasulNya. (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Kamu akan bersama dengan yang kau cintai, dan bagimu apa yang kau harapkan".
Musnad Ahmad 12884: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [al-Mubarak], telah menceritakan kepada kami [al-Hasan] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika berkhutbah pada hari jum'at, beliau sandarkan punggungnya di atas sebuah tongkat. Tatkala orang bertambah banyak beliau bersabda, "Buatkanlah mimbar untukku". Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bermaksud supaya orang-orang mendengarnya. Lalu mereka membuatnya dua tangga sehingga beliau berpindah dari semula bersandar tongkat kemudian memakai mimbar. (Al-Hasan) berkata: Anas bin Malik memberi tahu saya bahwa dirinya pernah mendengar tongkat tersebut menangis sendu seperti tangisan orang tua dan tetap menangis hingga Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam turun dari mimbar, menemuinya dan menimangnya hingga diam.
Musnad Ahmad 12885: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [al-Mubarok] dari [Isma'il bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Tidak ada wewangian yang diberikan kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lalu beliau menolaknya.
Musnad Ahmad 12886: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] yaitu Ibnu Abu Salamah dari [Amru bin Abu Amru] dari [Anas] berkata: Sering-sering Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berdo'a, "Ya Allah, saya berlindung kepadamu dari kecemasan, kesedihan, kelemahan, kemalasan, kebakhilan, ketakutan, jeratan hutang dan penindasan orang".
Musnad Ahmad 12887: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam suatu kali masuk ke rumah Ummu Sulaim dan tidur di ranjangnya ketika Ummu Sulaim tidak dirumahnya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: selanjutnya suatu hari (Ummu Sulaim Radliyallahu'anhu) datang. Lantas diberitahukan kepadanya "Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sedang tidur di ranjangmu". Lalu (Ummu Sulaim Radliyallahu'anhu) berkata: "Saya datang dan ketika itu musim panas. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkeringat hingga meresap di selembar selimut di atas ranjang. Lalu saya mengusap keringat itu dan memerasnya di dalam sebuah bejana. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tersentak kaget dengan apa yang saya lakukan. Beliau bertanya, "Apa yang kamu lakukan wahai Ummu Sulaim?". (Ummu Sulaim Radliyallahu'anha) menjawab, wahai Rasulullah, saya hanya ingin mendapatkan barakahmu untuk anak-anakku. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Engkau benar".
Musnad Ahmad 12888: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim], telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah shalat bersama kami di rumah Umu sulaim di atas tikar yang telah lusuh karena kunonya, kemudian memercickinya dengan sedikit air dan bersujud di atasnya.
Musnad Ahmad 12889: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Tsabit] dari [Anas], seorang arab nomaden datang di masjid Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, kemudian mengencinginya. Serta merta orang-orang berdiri mencegah. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menegur sahabatnya dengan bersabda "Biarkan, dan jangan kalian hentikan", kemudian beliau meminta air dan mengguyurnya.
Musnad Ahmad 12890: Telah menceritakan kepada kami [Yunus], telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] dia berkata: saya tidak akan memperpanjang shalat bersama kalian sebagaimana Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah shalat bersama kami. (Tsabit Radliyallahu'anhu) berkata: Anas melakukan sesuatu yang kulihat kalian tidak melakukannya, yaitu jika dia mengangkat kepalanya dari rukuk maka dia berdiri sampai lurus hingga ada yang berkomentar 'dia lupa'. Jika mengangkat kepalanya dari sujud, duduk sampai lurus hingga ada yang berkata 'dia lupa'.
Musnad Ahmad 12891: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Tsabit] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah melihat pada Abdurrahman bin 'Auf warna kekuningan bekas wewangian, lalu bertanya, apa itu?. Dia menjawab, "Begini, saya baru menikahi wanita dengan sekeping emas", maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Semoga Allah memberkatimu, adakanlah walimah walau dengan satu domba."
Musnad Ahmad 12892: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] sesungguhnya seseorang berkata: wahai Rasulullah, kapankah hari kiamat itu?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Apa yang telah kau persiapkan untuknya?". Dia menjawab, "Tidak, saya hanya mencintai Allah dan Rosul-Nya". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda, "Kau akan bersama dengan yang kau cintai." (Anas Bin Malik RA) berkata: "Maka kami tidak merasakan kesenangan setelah Islam melebihi kesenangan terhadap perkataan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, "Sesungguhnya Kau akan bersama dengan yang kau cintai". (Anas bin Malik RA) berkata: "Saya mencintai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar dan 'Umar. Saya berharap dapat bersama mereka karena cinta, walaupun saya tidak beramal seperti amalan mereka."
Musnad Ahmad 12893: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Tsabit] sesungguhnya [Anas] di tanya tentang semir Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak beruban hingga harus menyemirnya, jika dia menyemirnya maka saya akan mengambil rambut yang berwarna hitam bercampur putih pada jenggotnya, tapi Abu Bakar menyemir rambut dan jenggotnya dengan pacar dan katam. 'Umar menyemir dengan pacar.
Musnad Ahmad 12894: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: saya melayani Nabi Shallallahu'alaihi wasallam selama sepuluh tahun, demi Allah, beliau tidak pernah sekalipun mengatakan 'Huss' kepadaku, tidak pernah berkata padaku, kenapa kau lakukan ini, seharusnya kau lakukan begini.
Musnad Ahmad 12895: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: saya tidak pernah menyentuh dengan tanganku dibaj (salat satu jenis sutra unggul) dan tidak pula sutra yang lebih halus daripada telapak tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, dan saya tidak pernah mencium bau yang lebih harum dari bau Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 12896: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] berkata: dan saya tidak mengetahuinya kecuali dari [Anas], ada seorang pemuda Yahudi yang pernah melayani Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. Suatu saat ia sakit hingga Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menjenguknya dalam sekaratnya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengajaknya masuk Islam. Pemuda itu menatap bapaknya yang berada di sampingnya, kemudian bapaknya berujar, "Taatilah Abu Qasim". Beberapa saat kemudian dia meninggal. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pulang dan bersabda, "Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkannya dari neraka".
Musnad Ahmad 12897: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Saya sedang menuangkan minuman untuk suatu kaum dikala arak diharamkan. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Saat itu Abu Thalhah sedang dikerumuni oleh sahabat-sahabatnya. Lalu datanglah seorang laki-laki berujar, bukankah arak telah diharamkan?. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) berkata: Abu Thalhah berkata kepadaku, keluarlah dan perhatikanlah. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka saya keluar dan saya perhatikan, dan saya mendengar seseorang mengucapkan "arak telah diharamkan!. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) berkata: maka berita itu saya kabarkan. (Abu Thalhah Radhiyalalhu'anhu) berkata: pergilah dan tumpahkanlah!. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) berkata: lalu saya pergi dan saya tumpahkan. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) berkata: sebagian sahabat berkata: Suhail bin Baidha' telah meninggal sedang arak telah telanjur masuk perutnya. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) berkata: maka Allah 'azza wajalla menurunkan "Tidak ada dosa bagi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan yang saleh karena memakan makanan yang telah mereka makan dahulu" sampai akhir ayat. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) berkata: arak mereka pada waktu itu adalah opolosan antara fadhikh (minuman yang terbuat dari busr), busr (kurma yang masih muda) dan kurma.
Musnad Ahmad 12898: Telah menceritakan kepada kami [Yunus], telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Suatu kali Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dalam perjalanan, bersama beliau seorang pemuda hitam bernama Anjasyah sebagai pemandu isteri-isterinya. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) berkata: maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menegurnya, "Celaka kamu wahai Anjasyah! Pelankan panduanmu terhadap gelas-gelas ini, berlaku lembutlah kepadanya". (Imam Ahmad Radliyalalhu'anha) berkata: dalam hadis Abu Qilabah maksud gelas adalah wanita.
Musnad Ahmad 12899: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Saya tidak pernah melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengadakan walimah saat menikahi para istrinya sebagaimana walimahnya bersama Zainab binti Jahsy. (Anas bin Malik Radhiyalalhu'anhu) berkata: (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berwalimah dengan satu kambing atau menyembelih satu kambing.
Musnad Ahmad 12900: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Mu'ammal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, dari [Salam al-'Alawi] telah menceritakan kepada kami [Anas Bin Malik] berkata: Tatkala turun ayat hijab saya masih terbiasa "nyelonong begitu saja" jika menemui isteri-isteri nabi sebagaimana tradisi saya sebelumnya. Kontan nabi menegurku "WARO'AKA (maksudnya agar menemuinya dengan memakai hijab atau pembatas), wahai anakku!"
Musnad Ahmad 12901: Telah menceritakan kepada kami [Yunus], telah menceritakan kepada kami [Habib bin Hajar], telah menceritakan kepada kami [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: Suatu kali saya meninggalkan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menuju keluargaku, saat kepulangan itu saya lewati anak-anak yang sedang bermain. Saya begitu tertarik dengan permainan mereka dan melihatnya. Tiba-tiba Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menuju kerumunan anak ini sedang saya masih berdiri bersama mereka. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengucapkan salam kepada anak-anak kecil tersebut kemudian menyuruh saya untuk menyelesaikan suatu urusan beliau. Setelah beberapa saat, Saya pulang dan menemui keluargaku. Ibuku bertanya kepadaku, apa yang menyebabkan kau terlambat hari ini, wahai anakku?. Maka saya (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) menjawab: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam telah mengutusku untuk menuntaskan keperluan beliau. (Ibu Anas Radliyallahu'anha) bertanya, "Urusan apa wahai anakku?." Saya menjawab: wahai ibuku itu rahasia. Maka (Umu Sulaim Radliyallahu'anha) berkata: wahai anakku, jagalah rahasia Rasulullah!. Tsabit berkata: maka saya bertanya, wahai Abu Hamzah, apakah anda menjaga rahasia itu sampai sekarang, atau anda telah mengabarkannya kepada seseorang?. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) menjawab: demi Allah, saya tidak pernah mengabarkan kepada siapapun, kalau saja ada yang saya beritahu maka saya beritahukan kepadamu wahai Tsabit.
Musnad Ahmad 12902: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam adalah orang yang sangat cemerlang warna kulitnya, keringatnya laksana permata, jika berjalan, berjalan dengan tegak. Saya tidak pernah menyentuh dibaj (jenis sutra unggul) atau jenis sutra lain yang lebih lembut dari telapak tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan saya tidak pernah mencium bau minyak kasturi ataupun anbar (merk wangian) yang lebih harum daripada bau keringat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Hasan berkata: baik kasturi maupun anbaroh.
Musnad Ahmad 12903: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Anas], (Hilal bin 'Ali Radliyallahu'anha) berkata: (Anas bin Malik Radliyallahu'anha) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam suatu saat mendirikan shalat. Suraij berkata: Suatu kali Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memimpin shalat ditengah-tengah kami, kemudian beliau naik mimbar, lalu mengucapkan beberapa bacaan dalam shalatnya dan rukuknya. Kemudian (Rasulullah Sallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Saya bisa melihat kalian dari belakangku sebagaimana saya bisa melihat kalian dari depanku."
Musnad Ahmad 12904: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali bin Usamah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Kami pernah menyaksikan pemakaman anak perempuan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sedang beliau dalam keadaan duduk di atas kuburan, dan kulihat kedua matanya meneteskan air mata, lalu bertanya, "Adakah di antara kalian yang belum berbuat apa-apa pada malam ini?." Suraij berkata: maksudnya berbuat dosa. Maka Abu Thalhah menjawab: saya wahai Rasulullah, (Rasulullah Sallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Turunkanlah anak perempuanku ini!." (Anas bin Malik Radliyallahu'anu) berkata: maka (Abu Thalhah Radliyallahu'anhu) turun di lubang kuburannya.
Musnad Ahmad 12905: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Suraij] berkata: telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari ['Utsman Bin Abdurrahman] yang [Anas Bin Malik] telah mengabarinya, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat ashar seukuran waktu orang yang pergi sampai Bani Haritsah Bin Al Harits dan pulang sebelum matahari terbenam, atau seukuran penyembelih unta menyembelih untanya dan mencacahnya sampai terbenamnya matahari. (Rasulullah Shallalahu'alaihi wasallam) shalat jum'at ketika matahari condong sedikit, dan jika bepergian ke Makkah beliau shalat dluhur di bawah pohon dua rakaat.
Musnad Ahmad 12906: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah dari [Humaid] dan [Syua'ib bin Al Habhab] dari [Anas Bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dajjal itu buta sebelah sedang RABB kalian tidak buta sebelah, tertulis di antara kedua matanya KAFIR, setiap muslim baik yang buta huruf ataupun yang mampu baca tulis bisa membacanya."
Musnad Ahmad 12907: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik], ada seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah Shallahu 'alaihi wa sallam: kapan hari kiamat terjadi? Ketika itu ada anak muda Anshar yang bernama Muhammad disisinya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lantas bersabda kepada orang yang bertanya tadi, "Jika anak muda ini hidup, semoga ia tidak mendapati kepikunan hingga kiamat tiba."
Musnad Ahmad 12908: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas], ada seseorang bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tentang terjadinya hari kiamat, padahal shalat sedang didirikan. Tatkala shalat telah selesai maka beliau bertanya, "Dimana orang yang bertanya tentang hari kiamat?." Seorang laki-laki berkata: saya wahai Rasulullah. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Apa yang telah kau persiapkan untuknya, sesungguhnya itu pasti terjadi?." Dia menjawab: "Saya tidak mempersiapkannya dengan banyak amalan kecuali mencintai Allah dan Rasul-Nya." Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kau akan bersama dengan yang kau cintai." (Anas Bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: "Maka kami tidak merasakan kegembiraan setelah Islam melebihi kegembiraan terhadap berita itu."
Musnad Ahmad 12909: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas Bin Malik], ada seseorang yang berkata: "Wahai Rasulullah, ada seorang laki-laki yang mencintai suatu kaum, tapi amalnya tidak sampai menyamainya", Rasulullah (Shallallahu'alaiahi wasallam) bersabda: "Seseorang itu bersama dengan orang yang dicintai." - Hasan berkata: dicintai karena amalan-amalan mereka--. Nabi berkata lagi, Seseorang itu bersama dengan orang yang dia cintai. Tsabit berkata: maka Anas jika menceritakan hadits ini berkata: "Ya Allah, sesungguhnya kami mencintai-Mu dan Rasul-Mu."
Musnad Ahmad 12910: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang menanam tanaman atau menanam suatu pohon kemudian dimakan burung atau manusia atau hewan kecuali ditulis baginya sebagai sedekah."
Musnad Ahmad 12911: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abdul Aziz Bin Shuhaib] dan [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Makan sahurlah kalian karena makan sahur mendatangkan barakah."
Musnad Ahmad 12912: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas Bin Malik] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tatkala Allah menciptakan Adam di surga, (Allah Az Za waJalla) meninggalkannya beberapa waktu, lalu Iblis mengelilingi (Adam Alaihissalam) dan melihat keadaan (Adam Alaihissalam). Tatkala dilihatnya (Adam Alaihissalam) adalah makhluk berongga, Iblis tahu bahwa (Adam Alaihissalam) diciptakan dalam keadaan tidak mampu mengendalikan diri."
Musnad Ahmad 12913: Telah menceritakan kepada kami [Yunus], telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas Bin Malik], ada seseorang bertanya, "Wahai Nabiyullah, bagaimana orang kafir bisa dikumpulkan dengan berjalan di atas kepalanya pada hari kiamat?" Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Dzat yang menjadikan (orang kafir) bisa berjalan dengan kakinya, Dia juga Maha Kuasa untuk menjadikannya berjalan dengan kepalanya di neraka."
Musnad Ahmad 12914: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] berkata: [Anas Bin Malik] telah menceritakan, ada seorang yang bertanya, "Wahai Nabiyullah, apakah Dajjal ingin masuk ke Madinah?" (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Ya, dia bermaksud kepadanya tapi dia dapatkan di jalan-jalan dan pintu-pintunya terdapat para Malaikat yang menjaganya dari Dajjal."
Musnad Ahmad 12915: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] berkata: [Anas Bin Malik] telah menceritakan, nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Adalah dajjal, tertulis di antara kedua matanya KA FA RA, alias kafir, yang bisa dieja setiap mukmin, baik buta huruf maupun yang bukan."
Musnad Ahmad 12916: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] berkata: [Anas Bin Malik] telah menceritakan, Pernah dihadiahkan kepada nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam jubah dari sundus (sutra yang sangat lembut), padahal (beliau Shallallahu'alaihi wasallam) melarang sutra, sedang para sahabat sedemikian terkagum-kagum. Kemudian beliau bersabda: "Demi yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sesungguhnya sapu tangan Sa'ad bin Mu'adz di surga itu lebih baik daripada ini."
Musnad Ahmad 12917: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hayyan] yaitu Abu Khalid Al Ahmar dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menghadapkan wajahnya kearah kami sebelum bertakbir lalu berkata: "Luruskan dan rapatkan, saya bisa melihat kalian dari belakang punggungku."
Musnad Ahmad 12918: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hayyan] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mendatangi shalat, berjalanlah dengan tenang, apa yang ia dapatkan lakukanlah, dan yang tertinggal maka sempurnakan."
Musnad Ahmad 12919: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah dari [Tsabit] dari [Anas], tatkala Ruqayyah Radliyallahu'anhum meninggal Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jangan memasuki liangnya seseorangpun yang telah 'menggauli' istrinya", maka 'Usman bin 'Affan Radliyalalhu'anhu tidak memasukinya.
Musnad Ahmad 12920: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan penyerbuan setelah shalat fajar dan berusaha mendengarkan adzan. Jika terdengar adzan maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menahan serbuannya, jika tidak, penyerbuan beliau lancarkan. Pada suatu hari, ketika sedang mengintai, terdengar seseorang berkata: ALLAHU AKBAR, ALLAHU AKBAR. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Engkau diatas fitrah (Islam dan tauhid)." Lalu laki-laki tadi berkata: "ASYHADU ALLA ILAAHA ILLA AllAH (Saya bersaksi bahwa tidak ada ilah selain Allah)." Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Kau keluar dari neraka."
Musnad Ahmad 12921: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Ishaq Bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali Bin Zaid] dari [Anas Bin Malik] berkata: Pernah raja Romawi memberi hadiah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mantel dari sutra lalu beliau memakainya. Maka saya seakan-akan melihat pada kedua tangannya terayun karena panjangnya. Orang-orang berkata: wahai Rasulullah apakah ini diturunkan bagi anda dari langit?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Apakah yang membuat kalian menyukainya, Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya, sapu tangan Sa'ad Bin Mu'adz di surga lebih baik darinya", kemudian Nabi memberikannya kepada Ja'far Bin Abu Thalib, dan dia memakainya. Lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya memberikan kepadamu bukan untuk dipakai." Ja'far bertanya, "Apa yang harus saya lakukan?." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Kirimkan saja untuk saudaramu yang bernama Najasyi."
Musnad Ahmad 12922: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hazm] dari [Maimun Bin Siyah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang berkehendak umurnya dipanjangkan atau rizqinya ditambah, hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tuanya dan menyambung silaturrahmi."
Musnad Ahmad 12923: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] lalu menyebutkan sedikit tafsir lalu berkata pada firmannya, (Dan ingatlah akan) hari (yang pada hari itu) Kami bertanya kepada jahannam: "Apakah kamu sudah penuh?", telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Neraka Jahannam berkata: masihkah ada tambahan lagi? sampai RABB pemilik Kemulian meletakkan kaki-Nya. Dan neraka berkata: cukup, cukup demi kemulian-Mu", maka sebagian penghuni neraka ditumpukkan diatas sebagian lain."
Musnad Ahmad 12924: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami ['Usman bin Rusyaid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas Bin Sirrin] berkata: Suatu kali kami bertamu kepada [Anas bin Malik] di hari Kamis, lalu dia mempersilahkan kami untuk menyantap jamuannya. Ia juga mengajak teman-teman kami untuk menyantap makanan. Sebagian kami menyantapnya sedang yang lain tidak menyantapnya. Senin selanjutnya teman-teman kami bertamu kepadanya dan Anas menghidangkan santapan seperti biasanya. Kawan-kawan kami juga seperti sebelumnya, ada yang menyantap dan juga ada yang tidak. Maka Anas bin Malik berujar, "Sepertinya kalian-kalian ini ada yang hobi puasa di hari Senin, dan ada yang hobi puasa di hari Kamis.Ketahuilah bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam juga suka berpuasa dan sering kali tidak makan sampai kami mengatakan setahun ini Rasulullah shallalahu'alaihi wasallam berpuasa terus. Namun di tahun berikutnya beliau tidak puasa sampai kami mengatakan beliau tidak suka berpuasa setahun penuh. Dan puasa yang paling beliau sukai adalah puasa bulan Sya'ban."
Musnad Ahmad 12925: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ayyub As-Sakhtiyani] dari [Abu Qilabah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak terjadi hari kiamat sehingga orang-orang berbangga diri di masjid."
Musnad Ahmad 12926: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah memberitakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Al Hasan] dari [Anas], ada beberapa orang membicarakan telaga di majlis Ubaidillah bin Ziyad. Dia mengingkarinya dan malah berkata: apa mungkin ada telaga? Berita keingkaran itu sampai kepada Anas bin Malik. Maka (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: "Baik demi Allah, sungguh aku akan berbuat sesuatu." Kemudian (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) mendatanginya dan berkata: "Sepertinya engkau telah membicarakan tentang telaga?" Maka 'ubaidullah berkata: "Apakah anda telah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyebut-nyebutnya?" maka dia menjawab: "Ya, beliau menyebutnya bahkan lebih dari sekali. Beliau pernah bersabda: "Sesungguhnya jarak antara kedua tepinya sebagaimana jarak Elia dan Makkah atau antara Shan'a dan Makkah. Gelas-gelasnya lebih banyak daripada gugusan bintang di langit. Hasan berkata: "Sesungguhnya tempat minumnya lebih banyak daripada jumlah bintang-bintang di langit", Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari ['Ali bin Zaid] dari [Al Hasan] dari [Anas bin Malik], Pernah masalah telaga dibahas di majlis 'Ubaidullah bin Ziyad, lalu ia menyebut redaksi semisal hanya dia mengatakan dengan redaksi tambahan-- "Demi Allah, pasti saya akan berbuat terhadapnya, demi Allah, pasti saya akan berbuat terhadapnya--."
Musnad Ahmad 12927: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah bersabda: "Ada tiga orang yang mendapatkan manisnya iman: Orang yang lebih mencintai Allah Az Za waJalla dan RasulNya daripada selain keduanya. Seorang yang mencintai saudaranya hanya karena Allah Az Za waJalla. Seseorang yang lebih suka dilemparkan ke neraka daripada kembali menjadi orang Yahudi atau Nasrani." Sedang Hasan hanya berkata dengan redaksi, Nasrani.
Musnad Ahmad 12928: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Al Anshari] telah menceritakan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang Allah menghendaki kebaikan padanya, maka Allah 'menggunakannya." Mereka (para sahabat Radliyallahu'anhum) bertanya, wahai Rasulullah, apa yang dimaksud 'menggunakannya?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Mengarahkannya untuk beramal shalih sebelum wafatnya."
Musnad Ahmad 12929: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik] Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendatangi rumah Ummu Sulaim lalu tidur di ranjangnya. Waktu itu Ummu Sulaim tidak ada di rumah. Selanjutnya (Ummu Sulaim Radliyallahu'anha) datang dan mendapati (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) sedang tidur di ranjangnya. Adalah kebiasaan (Rasulullah) Shallallahu'alaihi wasallam jika tidur berkeringat. Maka (Ummu Sulaim Radliyalalhu'anha) mengambil keringat itu dengan kain kecil, diperas dan dimasukkan ke dalam botolnya untuk dijadikannya sebagai wewangian.
Musnad Ahmad 12930: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Pernah sebuah pohon menghalangi jalan umum dan mengganggu penggunanya, kemudian datanglah seseorang menyingkirkannya. (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh saya melihatnya dia sedang membolak-balikkan badannya di bawahnya di surga."
Musnad Ahmad 12931: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Sallam] yaitu Ibnu Miskin dari [Abu Zhilal] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ada seorang hamba di neraka Jahannam yang selama seribu tahun berseru 'wahai Yang Maha Pengasih! wahai Yang Maha Pemberi! (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Maka Allah Az Za waJalla berfirman kepada Jibril Alaihissalam, Pergilah dan datangkan kepada-Ku hamba-Ku yang berseru ini". Jibril berangkat dan mendapati penduduk neraka dalam keadaan menelungkupkan wajahnya sembari menangis. Lalu Jibril kembali kepada RABB -Nya dan memberitahu-Nya. Maka (Allah Az Za waJalla) berfirman, "Datangkan kepada-Ku hamba-Ku ini, sesungguhnya dia berada di tempat sedemikian", maka (Jibril Alaihissalam) membawanya dan meletakkannya di depan Rabnya Az Za waJalla, kemudian (Allah Az Za waJalla) berfirman kepadanya, wahai hamba-Ku bagaimana kamu di tempatmu dan ruang istirahatmu? maka ia menjawab: wahai Rabku saya berada di sejelek-jelek tempat dan seburuk-buruk ruang istirahat, maka (Allah Az Za waJalla) berfirman (kepada Jibril Alaihissalam), "Kembalikan hamba-Ku." Maka (sang hamba) menyatakan protesnya, "Wahai RABB ku, sesungguhnya saya tidak berharap saat aku telah Engkau keluarkan, lalu dikembalikan lagi (ke neraka)." (Allah Az Za waJalla) kemudian berfirman, "Biarkanlah hamba-Ku ini."
Musnad Ahmad 12932: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah mengabarkan pada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid dari [Simak] yaitu Ibnu 'Athiyah dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas bin Malik] dan beliau memarfu'kannya, (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata "Jika santapan telah dihidangkan dan adzan telah dikumandangkan, maka santaplah dahulu."
Musnad Ahmad 12933: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin 'Isa] berkata: saya telah mendengar [Malik] menceritakan dari [Az Zuhri] dari [Anas bin Malik], pada fathu Makkah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memasuki kota Makkah dengan memakai topi perang. Tatkala (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) melepaskannya, datanglah seorang laki-laki dan berkata: "Ibnu Khathal bersembunyi di penutup Ka'bah." Kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Bunuhlah!."
Musnad Ahmad 12934: Telah menceritakan kepada kami [Asbath bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam adalah orang yang paling ringan shalatnya dan paling secara sempurna.
Musnad Ahmad 12935: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qothon] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melewati seseorang menuntun badanah (unta sembelihan)." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Naikilah, nggak mengapa." Dia menjawab: "Ini hanyalah badanah." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Naikilah, nggak mengapa." Dia menjawab: "Ini hanyalah badanah." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Naikilah, nggak mengapa! Heih."
Musnad Ahmad 12936: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Mu'awiyah bin Qurrah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Anak saudara perempuan suatu kaum adalah bagian dari mereka."
Musnad Ahmad 12937: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathan] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas], sering-sering Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berlindung dari kelemahan, ketakutan, kebakhilan, kemalasan, penyakit tua dan siksa kubur.
Musnad Ahmad 12938: Telah menceritakan kepada kami [Katsir bin Hisyam], telah menceritakan kepada kami [Ja'far], telah menceritakan kepada kami ['Imran Al Basri Al Qashir] dari [Anas bin Malik] berkata: "Saya melayani Nabi Shallallahu'alaihi wasallam selama sepuluh tahun, selama itu pula jika beliau memerintahkanku lalu aku beralasan atau aku lalaikan beliau tidak mencelaku. Jika ada keluarganya yang mencelaku, beliau berkata: "biarkan saja" sehingga terjadilah apa yang telah telanjur. Sedang Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Tsabit] telah menceritakan kepadaku [Ja'far bin Burqan] dari ['Imran Al Basri] dari [Anas bin Malik] berkata: "Saya melayani Nabi Shallallahu'alaihi wasallam selama sepuluh tahun" lalu ia menyebut redaksi semisal.
Musnad Ahmad 12939: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid] dari [Ayyub] yaitu Al Qosshob Abu Al 'Ala' dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkata: "Jangan salah seorang kalian membentangkan kedua sikunya (di lantai) saat shalat sebagaimana anjing."
Musnad Ahmad 12940: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah dari [Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ketika malam aku diisra`kan, saya melewati suatu kaum yang lidahnya dipotong-potong dengan gunting api. Saya bertanya, 'siapakah mereka itu wahai Jibril? '. Dia menjawab: 'Mereka adalah juru dakwah umatmu, mereka memerintahkan orang-orang untuk berbuat kebaikan namun melupakan diri mereka sendiri padahal mereka membaca kitab. Tidaklah mereka berakal? '."
Musnad Ahmad 12941: Telah menceritakan kepada kami ['Abu Salamah Yusuf bin Ya'qub Al Majisyun] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkunjung ke rumah kami, lalu kami memerah hewan ternak kami. Kami campur susu tersebut dengan air yang di rumah. Saat itu di sebelah kanan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ada seorang arab primitif, di belakangnya ada 'Umar bin Al Khattab, di sebelah kirinya Abu Bakar. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam minum sampai ketika beliau melepas tempat minumnya dari mulut beliau, atau hendak melepasnya, 'Umar berkata pada beliau, wahai Rasulullah, berikan kepada Abu Bakar! namun Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memberi tempat minum tersebut kepada orang arab primitif. Kemudian bersabda: "Utamakan yang sebelah kanan dulu, Utamakan yang sebelah kanan."
Musnad Ahmad 12942: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Manshur] alias Manshur as-Saluli telah menceritakan kepada kami ['Umarah] yaitu Ibnu Zadan dari [Tsabit] dari [Anas], Suatu saat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam istirahat siang di rumah Umu Sulaim. Beliau termasuk orang yang paling banyak keringatnya. (Umu Sulaim Radliyallahu'anha) mengambil tikar dari kulit dan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) tidur padanya. Kemudian (Ummu Sulaim Radliyallahu'anhu) membuat garis didepan kedua kaki (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) dengan maksud untuk aliran keringat. Kemudian ia melap keringat beliau. Lalu (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Apa ini wahai Umu Sulaim?." Dia menjawab: ini adalah keringat anda wahai Rasulullah, akan saya peras sebagai minyak wangi saya. Kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) mendo'akan (Ummu Sulaim Radliyalalhu'anhu) agar mendapat kebaikan.
Musnad Ahmad 12943: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Manshur] telah menceritakan kepada kami ['Umaroh] dari [Tsabit] dari [Anas], Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengutus Ummu Sulaim Radliyallahu'anha untuk melihat wanita sahaya dan bersabda: "Ciumlah bau mulutnya dan amatilah tulang lunak diatas tumitnya (betisnya)."
Musnad Ahmad 12944: Telah menceritakan kepada kami ['Abdul Wahab bin Atha' Abu Nasr Al Ajli Al Khaffafi] berkata: telah mengabarkan pada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], dia memberitakan mereka dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bahwa beliau bersabda: "Tatkala saya berjalan di surga, ditunjukkan kepadaku sebuah sungai. Kedua tepinya dipenuhi permata yang berongga, saya bertanya, 'wahai Jibril, apakah itu? Dia menjawab: itu adalah Kautsar, yang diberikan RABB mu Az Za waJalla kepadamu. Maka saya menyentuhkan tanganku, ternyata tanahnya minyak kasturi yang sangat harum, pasirnya dari permata." Sedang Bapakku berkata: Abdul Wahhab mengatakan dalam bukunya, "saya telah membaca, Nabi bersabda "Malaikat yang bersamaku berkata: apakah kau tahu ini?, ini adalah Al kautsar yang telah RABB mu berikan kepadamu, kemudian beliau (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menyentuhkan tangannya pada tanah, dan secara tiba-tiba keluarlah minyak kasturi.
Musnad Ahmad 12945: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin 'Ashim] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Abu Bakar bin Anas] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: tidaklah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam keluar pada hari Idul Fitri sampai beliau makan beberapa kurma. (Abdullah bin Abu Bakar bin Anas Radliyallahu'anha) berkata: sedang Anas makan tiga (butir) sebelum keluar, jika hendak menambah, makan lima (butir) dan jika hendak menambah lagi maka makan dalam jumlah ganjil.
Musnad Ahmad 12946: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin 'Ashim] telah mengabarkan kepada kami [Husain bin Abdurrahman] dari [Abdurrahman bin Abu Laila] dari [Anas bin Malik] berkata: Abu Thalhah membawa kurang lebih 3, 2 kilogram gandum, lalu dibuat santapan. Abu Thalhah kemudian berkata padaku, wahai Anas, pergilah dan temuilah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan undanglah, karena kau tahu bahwa kita mempunyai santapan. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka saya menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam ternyata beliau sedang bersama para sahabatnya. Saya sampaikan, sesungguhnya Abu Tholhah mengundang anda untuk makan. Lalu beliau berdiri dan ternyata Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam mengikutsertakan para sahabatnya dengan berkata: berdirilah kalian, ayo kita santap hidangan! lalu mereka berdiri. Saya berjalan di depannya sampai di tempat Abu Thalhah. Lalu saya memberitahukan padanya. (Abu Thalhah Radliyallahu'anhu) berkata: kamu telah membuat kita malu!. Saya berkata: saya tidak bisa menolak siapa yang diajak Rasulullah. Tatkala Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sampai di pintu, beliau bersabda pada mereka, masuklah kalian sepuluh-sepuluh. Ketika telah masuk maka dihidangkan makanan. Beliau makan bersama sepuluh orang tadi sampai mereka kenyang. Kemudian berkata kepada mereka, keluarlah kalian dan suruhlah masuk sepuluh orang lagi sampai semuanya masuk dan makan. (Abdurrahman bin Abu Laila Radliyallahu'anhu) berkata: berapa jumlah mereka? (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: meraka ada sekitar delapan puluh lebih. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: dan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menyisakan untuk ahlul baitnya setelah mereka kenyang.
Musnad Ahmad 12947: Telah menceritakan kepada kami ['Ali] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Suatu kali Bilal mengumandangkan iqamat, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang menemui Rasulullah. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: (laki-laki itu) menahannya sampai sebagian sahabat mengantuk, kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam datang dan memimpin mereka shalat.
Musnad Ahmad 12948: Telah menceritakan kepada kami ['Ali] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melakukan suatu perjalanan pada bulan Ramadlan, kemudian menaiki kendaraannya dan meminta air dengan tangannya lalu mengembalikannya. Tatkala untanya telah berdiri, beliau minum dan para sahabat melihat ke arah (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam).
Musnad Ahmad 12949: Telah menceritakan kepada kami ['Ali] telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Abu Bakar] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: ada seekor kelinci lewat, dan para sahabat mengejarnya. Saya orang yang paling dahulu mengejarnya dan dapat menangkapnya, lantas saya bawa kepada Abu Thalhah. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: (Abu Thalhah Radliyallahu'anhu) menyuruh agar disembelih kemudian dibagi. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian dia mengambil sisanya dan berkata: berikanlah pada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu saya membawanya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: saya berkata: Abu Thalhah mengirim daging kelinci ini untuk anda.(Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menerimanya dariku.
Musnad Ahmad 12950: Telah menceritakan kepada kami ['Ali] dari [Hanzholah As-Sadusi] dari [Anas bin Malik], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melaksanakan qunut selama satu bulan penuh setelah rukuk dalam shalat subuh dan berdo'a.
Musnad Ahmad 12951: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Waqid] dari [Ats-Tsauri] dari [Jabir] dari [Abu Nasr] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memberiku gelar "baqlah" karena saya sebagai tukang pengumpul buah.
Musnad Ahmad 12952: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid] dari [Hisyam ad-Dastuwani] dan [Syu'bah] keduanya dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Meludah di masjid adalah kesalahan dan kafarahnya menimbunnya."
Musnad Ahmad 12953: Telah menceritakan kepada kami [Muawiyah bin 'Amr] telah menceritakan kepada kami [Zaidah] dari [Manshur] dari [Rib'i] telah menceritakan kepada kami [Abu Al Abyadl] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat ashar bersama kami pada waktu matahari putih dan bundar lalu saya pulang menemui kaumku, mereka sedang di pinggiran Madinah. Saya mendapati mereka sedang duduk, lalu saya katakan kepada mereka 'bangun dan shalatlah, karena Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam telah shalat."
Musnad Ahmad 12954: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid] dari [Hisyam ad-Dastuwani] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah saya menemui Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dengan membawa roti gandum dan gulai yang sudah berhari-hari.
Musnad Ahmad 12955: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad Az Zubairi] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ibnu Syihab], [Anas bin Malik] mengabarinya, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memasuki kota Makkah dengan memakai topi besi. Lalu beliau diberi berita, Ibnu Khathal bersembunyi di penutup ka'bah. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Bunuhlah!."
Musnad Ahmad 12956: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Hammad bin Salamah] dari [Qatadah] dari Anas bin Malik, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang duduk iq`a` (yaitu duduk di atas pantat dengan melipat kedua betis dan paha) dan duduk tawarruk (yaitu duduk diatas pangkal paha) dalam shalat. Abdullah berkata: sungguh ayahku telah meninggalkan hadis ini.
Musnad Ahmad 12957: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak pernah diutus seorang nabipun sebelumku kecuali telah memperingatkan kaumnya dari dajjal sang pendusta, hati-hatilah kalian, dia itu buta sedang RABB kalian tidak buta."
Musnad Ahmad 12958: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Penuhilah shaf depan kemudian yang setelahnya, dan siapa yang terlambat maka isilah shaf paling akhir." Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] lalu menyebutkan hadis, dan Qatadah berkata: Nabi bersabda: "Penuhilah shaf paling depan kalian, kemudian setelahnya, jika kurang maka buatlah shaf paling akhir."
Musnad Ahmad 12959: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Al Quran dihimpun oleh empat orang, semua dari Ansor: Ubay bin Ka'ab Mu'adz bin Jabal, Zaid bin Tsabit dan Abu Zaid.
Musnad Ahmad 12960: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda pada 'Ubay, " Allah Az Za waJalla memerintahkanku agar mengulang hapalan Al qur'an kepadamu." (Ubay Radliyallahu'anhu) berujar, apakah Allah menyebut-nyebut namaku keadamu?. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: iya. lalu (Ubay Radliyallahu'anhu) menangis.
Musnad Ahmad 12961: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah mengabarkan pada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas], beberapa orang kabilah 'Uql dan 'Urainah mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam Kemudian berkata: wahai Rasulullah, kami adalah bangsa yang kurang beruntung, kami bukan bangsa yang berkecukupan, lalu kami terkena flu di Madinah. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan mereka untuk menemui unta-untanya sekaligus penggembalanya, dengan maksud agar bisa minum susu dan air kencingnya. Sadisnya, dikala mereka telah sampai di distrik Harrat, mereka membunuh penggembala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, merampas unta, dan kembali kafir setelah keIslaman mereka. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kontan mengirim pasukan pengejar. Mereka tertangkap, tangan-tangan dan kaki-kaki mereka dipotong, mata mereka dicungkil, dan dihempaskan begitu saja di Harrat sampai mereka tewas. Qatadah berkata: kami mendapat berita bahwa ayat ini turun mengenai mereka. -Yang dimaksudkan Qatadah adalah ayat 33 dari surat Almaidah.
Musnad Ahmad 12962: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: "Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat di belakang Abu Bakar dalam satu baju dengan duduk".
Musnad Ahmad 12963: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Abu Qurrah] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari [Syarik], dia mendengar [Anas bin Malik] berkata: tidak pernah saya shalat dibelakang imam yang lebih ringan dan lebih sempurna daripada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Suatu ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendengar tangisan bayi, lalu beliau meringankannya karena takut ibunya gusar.
Musnad Ahmad 12964: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: Jika Seorang hamba diletakkan dalam liang kuburnya dan para sahabatnya telah meninggalkannya, sungguh dia mendengar suara sandal kalian. Lalu datanglah dua Malaikat dan bertanya, apa pendapatmu mengenai orang ini, yaitu Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) besabda: " Jika seorang mukmin, dia berkata: saya bersaksi bahwa orang ini adalah hamba Allah dan rasul-Nya, lalu dikatakan padanya, lihatlah tempatmu di neraka, tapi Allah telah menggantinya dengan tempat di surga, maka dia bisa melihat keduanya."
Musnad Ahmad 12965: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah memasuki kebun kurma Bani Najjar kemudian mendengar suara. Beliau terheran-heran dan bertanya, "Siapakah orang yang dikubur di sini?." Mereka menjawab: wahai Nabiyullah, beberapa orang yang meninggal semasa masih jahiliyyah. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Berlindunglah kalian kepada Allah dari siksa kubur dan neraka serta fitnah dajjal!".Mereka bertanya, apakah itu wahai Rasulullah??.(Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Penghuni kuburan ini sedang disiksa dalam kuburnya, sesungguhnya seorang mukmin jika telah diletakkan di kuburnya, ia akan didatangi Malaikat dan menanyakan 'apa yang telah kau sembah?. Lalu Allah memberinya petunjuk sehingga dia bisa menjawab: saya telah menyembah Allah. lalu ia ditanya, apa pendapatmu mengenai orang ini? -Maksudnya Muhammad--." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Dia menjawab: dia adalah hamba Allah dan Rasul-Nya." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "lalu dia dibawa ke sebuah rumah di neraka dan disampaikan, ini adalah rumahmu yang di neraka tetapi Allah telah menyelamatkanmu dan mengasihimu, dan menggantinya dengan rumah di surga. kemudian dia berkata: biarkan saya pergi dan saya beritahukan kepada keluargaku. Maka dikatakan kepadanya, tinggallah!. Sesungguhnya seorang kafir, jika telah diletakkan pada kuburnya, akan didatangi Malaikat dan menanya: apa pendapatmu mengenai orang ini? -Maksudnya Muhammad--. Dia menjawab: saya mengatakan hanya meniru perkataan orang. Kemudian ia dipukul dengan palu besi antara kedua telinganya sehingga dia berteriak dengan teriakan yang dapat didengarkan oleh semua makhluk selain dua makhluk yang berat, yaitu jin dan manusia." Ket: Manusia dan jin dinamakan dua makhluk yang berat karena, ia diberi kewajiban syareat dan harus mempertanggung jawabkan amalnya. Dan ini adalah pekerjaan berat yang memerlukan kesungguhan, ketabahan, dan kesabaran.
Musnad Ahmad 12966: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] Telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam adalah orang yang paling ringan dan paling sempurna shalatnya. Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan makna semisalnya.
Musnad Ahmad 12967: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dahak dalam masjid adalah kesalahan dan tebusannya adalah menimbunnya."
Musnad Ahmad 12968: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat maka jangan meludah di depannya ataupun di sebelah kanannya, karena dia sedang memanggil RABB inya Az Za waJalla, tetapi meludahlah di sebelah kiri atau di bawah kakinya."
Musnad Ahmad 12969: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] berkata: [Sa'id] ditanya tentang malam lailatul qadar. Maka dia mengabarkan kepada kami dari [Qatadah] dari [Anas], Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Carilah (malam lailatul Qodar) pada sepuluh akhir, di hari yang kesembilan, ketujuh dan kelima."
Musnad Ahmad 12970: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sempurna rukuk dan sujud kalian, demi Allah sesungguhnya saya melihat kalian dari belakang punggungku tatkala kalian rukuk dan sujud."
Musnad Ahmad 12971: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dan telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], ketika jenazah Sa'ad diletakkan Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: 'Arsyur Rahman (singgasana Allah Az Za waJalla) berguncang karenanya."
Musnad Ahmad 12972: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Pernah 'Ukaidir Dumah memberi hadiah kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jubah sutra dan peristiwa itu terjadi sebelum Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang sutra, lalu (beliau Shallallahu'alaihi wasallam) memakainya. Selanjutnya orang-orang terkagum-kagum, lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Demi yang jiwa Muhammad berada di tanganNya, sapu tangan Sa'ad di surga itu lebih baik daripada sutra ini."
Musnad Ahmad 12973: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah mengabarkan pada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melewati seseorang menuntun unta sembelihan." Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Naiki saja." Dia menjawab: "Wahai Rasulullah, Ini unta sembelihan." Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Naiki saja." Dia menjawab: "Ini unta sembelihan. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Naiki saja!". Dia menjawab: "Ini unta sembelihan." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Naikil saja! Heih, Huss, naikilah" --Hisyam ragu-ragu antara Huss atau Heih--.
Musnad Ahmad 12974: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, beliau bersabda: Neraka Jahannam tiada henti diisi dan berkata: masihkah ada tambahan? sampai RABB pemilik Kemulian meletakkan kaki-Nya di dalamnya sehingga para penghuninya saling bertumpukan dan neraka berkata: sudah cukup, sudah cukup demi keperkasaan-Mu dan kemuliaan-Mu. Dan surga tiada henti ada penambahan penambahan sampai Allah Az Za waJalla menciptakan manusia baru dan ditempatkannya dalam hunian yang disebut "Tambahan surga."
Musnad Ahmad 12975: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Di surga ada pohon, yang jika seorang pengendara mengelilingi bayangannya selama seratus tahun ia tidak bisa menyelesaikannya."
Musnad Ahmad 12976: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], ada seorang yahudi melewati Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan para sahabatnya, kemudian menyapa, 'Assamu 'alaikum' (kematian atas kalian). Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam kontan bersabda: "Apakah kalian tahu apa yang dia katakan?." Mereka berkata: ya, dia telah menyampaikan salam wahai Rasulullah!. Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak! tetapi dia berkata sedemikian-sedemikian." Kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Bawalah orang itu kepadaku", kemudian mereka membawanya. (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Apakah kamu mengatakan 'Assamu 'alaikum'." Dia menjawab: ya. Maka Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam seketika itu bersabda: "Jika ada seorang dari ahli kitab mengucapkan salam pada kalian, maka katakanlah 'WA 'ALAIKA'" maksudnya padamu juga apa yang kau katakan.
Musnad Ahmad 12977: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam dan Zaid bin Tsabit bersahur. Selesai sahur, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berdiri untuk shalat. Maka kami (para sahabat Radliyallahu'anhum) berkata kepada Anas, berapa lama kira-kira waktu antara sahur dan shalat?. Dia menjawab: seukuran orang membaca lima puluh ayat.
Musnad Ahmad 12978: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] berkata: [Sa'id] ditanya tentang puasa wishal maka dia mengabarkan kepada kami, dari [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Janganlah kalian berpuasa wishal!" Tiba-tiba ada yang memrotes beliau dengan mengatakan, "anda sendiri berpuasa wishal wahai Rasulullah!" Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya tidak seperti kalian. Robbiku memberiku makan dan minum."
Musnad Ahmad 12979: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidah bin Humaid] dari [Humaid At-Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: ada tujuh puluh pemuda Anshar yang bergelar Al qurra' -ahli baca alqur'an--. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: mereka mempunyai kebiasaan tinggal di masjid. Jika sore hari tiba, mereka pergi ke pinggiran Madinah, mengaji bersama dan shalat, sehingga keluarganya menyangka mereka sedang di masjid, sedang orang masjid menyangka mereka sedang bersama keluarganya. Tatkala mendekati waktu subuh, mereka mencari air tawar dan mencari kayu bakar kemudian mereka bawa dan mereka sandarkan di kamar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Hari-hari selanjutnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengutus mereka semuanya yang berakhir dengan tragedi Bi`ru Ma'unah. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendo'akan atas kewafatan mereka selama lima belas hari pada shalat subuh. Dan telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Humaid Ath Thawil] dari [Anas] berkata: ada beberapa orang pemuda Madinah yang diberi gelar Al qurro'. Lalu menyebutkan hadis dengan makna semisal.
Musnad Ahmad 12980: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qothon] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] berkata: [Anas] jika menceritakan hadits dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, kemudian selesai maka ia berkata: "Au kamaa qoola Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam " (atau sebagaimana yang telah disabdakan oleh Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam). Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Dawud Al Hasyimi telah mengabarkan kepada kami Isma'il telah mengabarkan kepadaku Humaid dari Anas berkata: ada beberapa pemuda dari Anshar yang dinamakan Qurro` (orang orang pandai dan faham bacaan Al Qur`an) lalu ia menyebutkan makna hadits Abu Bakar.
Musnad Ahmad 12981: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Al Anshori] telah menceritakan kepada kami [Humaid Ath Thowil] dari [Anas bin Malik] berkata: shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ringkas, Abu Bakar adalah pertengahan, dan 'Umar memanjangkan pada bacaan shalat subuh.
Musnad Ahmad 12982: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Al Anshari] telah menceritakan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas], ada seorang bayi berada di tengah jalan, kemudian Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan para sahabatnya lewat. Tatkala ibu si bayi melihat para sahabat, maka dia merasa takut jika mereka menginjaknya. Dia berusaha mengambilnya dan berkata: anakku, anakku. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka para sahabat berkata: wahai Rasulullah, Ibu ini tidak akan melemparkan anaknya ke neraka!. (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: kontan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak! Allah tidak akan melemparkan kekasih-Nya ke dalam neraka."
Musnad Ahmad 12983: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] berkata: [Anas] berkata: Suatu saat ada seorang tua renta dipapah kedua anaknya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, ada apa ini? Mereka menjawab: wahai Rasulullah, dia telah bernadzar untuk berjalan!. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Sesungguhnya Allah Az Za waJalla tidak membutuhkan seorang hamba menyiksa dirinya", kemudian beliau memerintahkan agar menaiki kendaraannya lalu diapun naik.
Musnad Ahmad 12984: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Al Anshari], telah menceritakan kepada kami [Humaid Ath Thawil], dari [Anas bin Malik] berkata: Suatu kali Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mendatangi kami, waktu itu saya sedang bersama anak-anak. Beliau mengucapkan salam kepada kami, menggandeng tanganku dan menyuruhku untuk suatu urusannya. Beliau duduk di samping dinding atau di dinding sampai saya kembali. Tatkala saya mendatangi Ummu Sulaim, dia berkata: apa yang menyebabkan kau terlambat?. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) menjawab: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyuruhku membereskan suatu urusannya. Dia bertanya, urusan apa?"itu rahasia", jawabku. Dia (Ummu Sulaim Radliyallahu'anhu) berkata: jagalah rahasia Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam!. Maka saya (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) tidak pernah memberitahukan rahasia itu kepada seorangpun.
Musnad Ahmad 12985: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya tiba di Madinah sedang penduduknya memiliki dua hari raya untuk bermain-main pada masa jahiliyah." Kemudian bersabda: "Saya datang kepada kalian dan kalian memiliki dua hari raya untuk bermain-main, ketahuilah bahwa Allah Az Za waJalla telah menggantinya dengan yang lebih baik dari keduanya, Iedul Fitri dan Iedul Adha."
Musnad Ahmad 12986: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah], telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Abu Musa Al Asy'ari datang meminta bantuan kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam agar menggendongnya, sayang beliau sibuk. Kemudian beliau bersabda: demi Allah, saya tidak akan menggendong anda. Tatkala dia telah meninggalkan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam), beliau memanggilnya lagi. Abu Musa berkata: wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, anda tadi bersumpah untuk tidak menggendongku!. Beliau bersabda: "Sekarang saya bersumpah untuk menggendongmu."
Musnad Ahmad 12987: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Pernah Anas ditanya tentang siksa neraka dan dajjal, lalu dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sangat sering memanjatkan doa, "Ya Allah, saya berlindung kepadaMu dari kemalasan, penyakit tua, ketakutan, kebakhilan, fitnah dajjal dan siksa kubur."
Musnad Ahmad 12988: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik], dia pernah ditanya tentang shalat dan puasa sunah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. Dia berkata: terkadang beliau berpuasa sepanjang bulan sampai kami berkata beliau tidak pernah meninggalkan puasa. Namun terkadang beliau juga jarang puasa sampai berkata beliau tidak pernah puasa. Jika kami berkehendak melihat beliau shalat malam, pasti kami bisa melihatnya, sebaliknya jika berkehendak melihatnya sedang tidur, kami pun bisa melihatnya.
Musnad Ahmad 12989: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub], telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: [Az Zuhri] menyebutkan dari ['Uwais bin Abu 'Uwais] dari [Anas bin Malik Al Anshori], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah bersabda: "Sekarang tiba bulan Ramadlan, karenanya pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan setan-setan di rantai"
Musnad Ahmad 12990: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud Al Hasyimi], telah mengabarkan kepada kami [Ibrahim bin Sa'd], telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Muslim bin saudaraku Ibnu Syihab] dari [bapaknya] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ditanya tentang Al kautsar. Beliau bersabda: "Itu adalah sungai yang diberikan RABBku Az Za waJalla untukku di surga nanti, tanahnya dari kasturi, airnya lebih putih daripada susu, rasanya lebih manis daripada madu dan di dalamnya ada burung yang lehernya seperti leher unta." (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Abu Bakar berkomentar, wahai Rasulullah, itu adalah burung yang sangat lezat. Maka beliau bersabda: "Aku memakannya, dan lebih lezat daripada itu."
Musnad Ahmad 12991: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Shalih] dari [Ibnu Syihab], telah menceritakan kepadaku [Anas bin Malik], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya anak Adam diberi dua bukit emas, pasti dia mengharap bukit ketiga, dan tidak bisa menutupi mulutnya kecuali tanah. Dan Allah menerima taubat orang yang bertaubat."
Musnad Ahmad 12992: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Al Mutsanna], telah menceritakan kepada kami [Sulaiman at-Taimi] dari [Anas bin Malik], saat perang Badar, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Siapa yang mau mengintai apa yang telah dilakukan Abu Jahal?." (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kontan Abdullah bin Mas'ud pergi, dan melihat dua anak 'Afra` telah melukainya sampai terjatuh. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian Ibnu Mas'ud memegang jenggotnya dan berkata: engkau si Abu Jahal itu, engkau si manusia tua sesat itu?. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka Abu Jahal menjawab: bukankah aku masih (hidup) diatas seseorang yang kalian bunuh? Atau sepertinya dengan redaksi -- bukankah aku masih (hidup) diatas seseorang yang dibunuh kaumnya sendiri?.
Musnad Ahmad 12993: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Shalih] [Ibnu Syihab] berkata: Pernah [Anas bin Malik] berkata: saya orang yang paling tahu perihal hijab. Ubay bin Ka'ab pernah bertanya kepadaku tentangnya. Anas berkata: ketika itu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam baru saja menikahi Zainab Binti Jahsyin. (Ibnu Syihab Radliyallahu'anhu) berkata: (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menikahinya di Madinah, dan mengundang para sahabatnya untuk menyantap makan setelah agak siang. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lantas duduk bersama beberapa sahabat setelah yang lainnya pergi. Selanjutnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meninggalkan tempat duduknya dan pergi, dan sayapun pergi bersama beliau sampai kamar 'Aisyah. Beliau sangka mereka telah pergi, sehingga saya pulang bersama beliau. Ternyata mereka masih duduk-duduk di tempat semula. Lalu beliau kembali pergi dan saya mengikuti untuk kedua kalinya sampai kamar Aisyah. Ketika saya kembali bersama beliau, para sahabat telah meninggalkan majlisnya lalu beliau memasang kain penutup dan turunlah (ayat) hijab.
Musnad Ahmad 12994: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepadaku [bapakku] dari [Sholih] [Ibnu Syihab] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas bin Malik], Allah Az Za waJalla menurunkan wahyu secara beruntun kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam beberapa waktu menjelang wafatnya hingga beliau wafat, maka wahyu yang paling banyak turun adalah di hari menjelang beliau wafat.
Musnad Ahmad 12995: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [Abu Uwais] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab], bahwa [saudara laki-lakinya] mengabarkan bahwa [Anas bin Malik Al Anshari] telah mengabarkan kepadanya, ada seseorang bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, apakah Al kautsar itu?. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Itu adalah sungai yang Allah Az Za waJalla berikan kepadaku di surga, warnanya lebih putih daripada susu, rasanya lebih manis daripada madu dan di dalamnya ada burung-burung yang lehernya seperti leher unta." Maka 'Umar bin Khottob berkomentar, itu adalah burung yang sangat lezat wahai Rasulullah. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: saya memakannya, dan rasanya lebih lezat daripada itu.
Musnad Ahmad 12996: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Humaid at-Thawil] dari [Anas bin Malik Al Anshori], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika menyerbu sebuah pemukiman pada malam hari, beliau tidak menyerangnya sampai pagi, jika terdengar panggilan shalat maka beliau urungkan, jika tidak terdengar adzan shalat maka beliau menyerbunya.
Musnad Ahmad 12997: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Ashim bin 'Umar bin Qatadah Al Anshari, azh-Zhufari] dari [Anas bin Malik Al Anshari], (Ashim Radliyallahu'anhu) berkata: saya mendengarnya berkata: Tiada orang yang lebih segera untuk menunaikan shalat ashar daripada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Dua laki laki anshar yang paling jauh rumahnya dari masjid Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam adalah Abu Lubabah bin Abdul Mundzir dari bani 'Amr bin 'Auf, dan Abu 'Abs bin Jabr dari Bani Haritsah. Rumah Abu Lubabah di Quba` sedang rumah Abu 'Abs bin Jabr di bani Haritsah. Jika keduanya shalat asar bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lalu pulang ke kaumnya, keduanya dapatkan mereka belum mengerjakan shalat karena kesegeraan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengerjakan shalat ashar.
Musnad Ahmad 12998: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub], telah mengabarkan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] telah menceritakan kepadaku [Ziyad bin Abu Ziyad] budak bani Ibnu 'Abbas, berkata: saya dan 'Umar telah pulang dari (shalat) dluhur saat Hisyam bin Ismail sedang mengimami orang-orang. Adalah Umar di Madinah untuk menjenguk 'Amru bin Abdullah bin Abu Thalhah karena sedang sakit. Kami tidak duduk tatkala menanyakan keadaannya. Kami berdiri saja. (Ziyad bin Abu Ziyad) berkata: lalu kami berpamitan dan menemui [Anas bin Malik] di rumahnya, yang kebetulan dekat dengan rumah Abu Thalhah. (Ziyad bin Abu Ziyad radliyallahu'anhu) berkata: tatkala kami duduk tiba-tiba datanglah hamba sahayanya dan berseru, 'dirikan shalat, dirikan shalat wahai Abu Hamzah!. (Ziyad bin Abu Ziyad Radliyallahu'anhu) berkata: kami bertanya, semoga Allah merahmati anda, shalat apa? (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) menjawab: shalat ashar. (Ziyad bin Abu Ziyad Radliyallahu'anhu) berkata: kami berujar, kami telah shalat dluhur wahai Abu Hamzah! (Ziyad bin Abu Ziyad Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian (Anas bin Malik Radliyalllahu'anhu) berkata: kalian telah meninggalkan shalat sampai hampir kalian lupakan. Atau sepertinya berkata ---kalian telah melupakannya hingga kalian meninggalkannya---, sesungguhnya saya telah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Aku diutus dan jarakku dengan kiamat sebagaimana jarak dua ini", sambil menjulurkan dua jarinya, telunjuk dan jari tengah. Sedang telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Abu Al 'Abbas telah menceritakan kepada kami Abu 'Uwais dari Az Zuhri dari saudara laki-lakinya Abdullah bin Muslim, dia telah mendengar Anas bin Malik berkata: ada seseorang bertanya kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tentang Al kautsar kemudian ia menyebutkan hadisnya, hanya ia berkata: saya memakannya dan lebih lezat daripada itu. Dan telah menceritakan kepada kami Ibrahim, telah menceritakan kepada kami Abu 'Uwais dari Muhammad bin Abdullah bin Muslim anak laki-laki saudara Az Zuhri dari bapaknya dari Anas bin Malik dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tentang masalah Al kautsar semisal hadis Az Zuhri secara persis.
Musnad Ahmad 12999: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: Muhammad telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Al Harits Al Jabir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Humaid At-Thawil] dari [Anas bin Malik Al Anshari], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika hendak menyerbu sebuah desa tidak memulainya sampai pagi, jika tidak terdengar adzan shalat, beliau menyerbunya.
Musnad Ahmad 13000: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub], telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: Muhammad telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Al Harits Al Jabir] dari [Abdul Warits] budak Anas bin Malik dan [Amr bin 'Amir] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang ziarah kubur, daging kurban setelah tiga hari, Nabidz (perasan kurma yang disimpan dan hampir menjadi arak) dalam bejana kulit buah, bejana pelepah, dan Al hantam (bejana yang terbuat dari tanah liat, rambut dan darah), atau disimpan dalam bejana yang diter. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda setelah itu, "Ketahuilah! Dahulu aku pernah melarang kalian dari tiga hal yang fakta telah membuktikan untukku: aku pernah melarang kalian ziarah kubur, dan fakta membuktikan bahwa hal itu dapat melunakkan hati dan meneteskan air mata serta mengingatkan akhirat maka sekarang berziarah kalian, dan janganlah kalian berkata keji atau kotor, dan aku pernah melarang kalian dari memakan daging kurban setelah tiga malam, kemudian fakta membuktikan untukku bahwa orang orang memang menghadiahkan untuk tamunya namun sekaligus menyimpannya untuk yang tidak hadir, maka (simpanlah) sekehendak kalian, dan aku juga pernah melarang kalian dari meminum nabidz dalam bejana bejana tadi, maka minumlah sekehendak kalian dan jangan kalian menenggak minuman yang memabukkan, dan siapa berkehendak, ia menutup mulut bejananya dengan berdosa."
Musnad Ahmad 13001: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Al Munkadiri At Taimi] dari [Anas bin Malik Al Anshari] berkata: saat haji wada' Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat zhuhur bersama kami di masjidnya di Madinah empat rekaat, kemudian shalat ashar lagi bersama kami di Dzil Hulaifah dua rekaat, dalam keadaan aman tiada kekhawatiran.
Musnad Ahmad 13002: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Humaid At Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: "Kami shalat jum'at bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, kemudian kami pulang ke tempat peristirahatan dan kami masih bisa tidur siang."
Musnad Ahmad 13003: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Humaid At Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah di masa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam iqamat shalat telah dikumandangkan, lalu ada konflik diantara istri-istri beliau Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: sehingga Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam harus menjawab masing-masing mereka. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu Abu Bakar datang dan berujar, wahai Rasulullah sumbatlah mulut-mulut mereka dengan tanah, dan marilah kita dirikan shalat.
Musnad Ahmad 13004: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku [Humaid At Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata: "Jika telah masuk waktu shalat sedang makanan malam telah dihidangkan, maka dahulukanlah menyantap makan malam ".
Musnad Ahmad 13005: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Ashim bin 'Umar bin Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: saya pernah melihat mantel raja Akidar tatkala diserahkan kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Para sahabat terlihat mengusap-usapnya dengan tangan pertanda kagum. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apakah kalian kagum dengan barang ini, demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sapu tangan Sa'ad bin Mu'adz di surga lebih bagus daripada ini".
Musnad Ahmad 13006: Telah menceritakan kepada kami [Suraij bin Nu'man] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ubaidah] yaitu Abdul Mukmin bin Abdullah asSadusi, telah menceritakan kepadaku [Akhsyan asSadusi] berkata: pernah saya menemui [Anas bin Malik] lalu ia berkata: Saya pernah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya", atau bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, seandainya kalian berbuat salah sehingga dosa-dosa kalian memenuhi antara langit dan bumi, kemudian kalian datang memohon ampunan kepada Allah 'azza wajalla, niscaya Dia mengampuni kalian. Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya" atau "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, jikalau kalian tidak berbuat kesalahan, niscaya Allah AzzawaJalla mendatangkan sebuah kaum yang berbuat salah (dosa) kemudian mereka memohon ampunan kepada Allah dan Dia mengampuni mereka."
Musnad Ahmad 13007: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Salm Al 'Alawi] dari [Anas] berkata: Tatkala turun ayat hijab, saya masih bertatap muka langsung jika menemui isteri beliau sebagaimana adat kebiasaanku, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda padaku, dari belakang penutup wahai anakku.
Musnad Ahmad 13008: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Yahya] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tatkala dajjal menuju Madinah, terjadi tiga goncangan hingga didatangi oleh setiap orang kafir dan munafik."
Musnad Ahmad 13009: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Syaiban bin Abdurrahman] dari [Qatadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah bersabda: "Pernah diperlihatkan telagaku, disana berisikan cerek-cerek emas dan perak yang jumlahnya seperti jumlah gugusan bintang di langit, atau lebih dari jumlah gugugan bintang di langit."
Musnad Ahmad 13010: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam suatu hari diundang menyantap makan roti gandum dan ihalah (adonan dari mentega atau minyak samin lalu dicampur) yang telah agak berubah bau dan rasanya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: pada suatu hari yang telah lewat saya telah mendengar beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada ditangan-Nya, tidak ada pada keluarga Muhammad satu sho' gandum atau satu sho' kurmapun", padahal pada saat itu beliau mempunyai istri sembilan. Beliau juga pernah menggadaikan baju besi miliknya kepada seorang Yahudi di Madinah untuk memperoleh makanan, yang kemudian beliau tidak mendapatkan kawan yang menebus barang tersebut.
Musnad Ahmad 13011: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Saya mendengar Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya anak Adam memiliki dua bukit harta pasti mencari bukit ketiga dan tidak bisa memenuhi rongga anak Adam selain tanah. Dan Allah menerima taubat orang yang bertaubat".
Musnad Ahmad 13012: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ashim Al Ahwal] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Madinah adalah tanah haram semenjak sekian sampai sekian, barangsiapa melakukan suatu dosa atau memberi tempat tinggal orang orang yang bermaksiat maka dia mendapat laknat Allah, Malaikat dan manusia semuanya. Tidak boleh dipotong pohonnya." Anas berkata: Al Hasan berkata: kecuali untuk memberi makan unta.
Musnad Ahmad 13013: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah melihat dahak di kiblat masjid kemudian menghilangkannya dengan tangannya.
Musnad Ahmad 13014: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Robi'ah] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang hamba, diuji Allah AzzawaJalla pada jasadnya kecuali Allah AzzawaJalla berkata kepada Malaikat, tulislah amal shalihnya yang biasa dikerjakannya, jika ia sembuh maka Allah telah membersihkan dan mensucikannya. Jika wafat, maka Allah mengampuninya dan merahmatinya".
Musnad Ahmad 13015: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dengan [Zuhair] dari [Bayan] dari [Anas bin Malik] berkata: "Ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menikahi seorang wanita, maka (Beliau Shallallahu'alaihi wasallam) memanggil beberapa orang untuk menghadiri jamuan makanan (walimahan)."
Musnad Ahmad 13016: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami ['Umaroh] yaitu Ibnu Zadzan telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Suatu saat seorang muadzin alias Bilal mengumandangkan iqamat. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lantas memasuki tempat imam. Spontanitas ada seorang laki-laki menemuinya karena suatu urusan sehingga nabi harus berdiri meadeninya, hingga kebanyakan kepala orang-orang terkantuk-kantuk.
Musnad Ahmad 13017: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami ['Umaroh] telah menceritakan kepada kami [Ziyad an-Numairi] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika melewati tanah yang tinggi berdoa, "Ya Allah, bagi-Mu semua kemuliaan dan bagi-MU segala puji".
Musnad Ahmad 13018: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Abu Hilal] telah menceritakan kepada kami [Mathor Al Warroq] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menggilir sembilan istrinya dalam satu dluha.
Musnad Ahmad 13019: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Syu'aib bin Al Habhab] dan [Abdul Aziz bin Shuhaib] dan [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerdekakan Shafiyyah dan menjadikan hal itu sebagai maharnya.
Musnad Ahmad 13020: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid dari ['Ubaidulloh bin Abu Bakar] dari kakeknya, [Anas bin Malik], Pernah ada seorang yang mengintip sebagian kamar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. Sontak Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berdiri, mengambil sebuah anak panah atau beberapa anak panah -- 'Ubaidullah ragu kepastian redaksi kalimatnya--, berjalan ke arahnya, dan beliau menegur dan memarahinya, saya melihatnya seolah-olah beliau menusuknya.
Musnad Ahmad 13021: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunnani] dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala tukang bekam hendak mencukur kepala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Thalhah mengambil rambut beliau (Shallallahu'alaihi wasallam) yang ada di kepala bagian kanan dengan tangannya, dan diberikannya kepada Ummu Sulaim. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Ummu Sulaim mencampurkan dengan wewangiannya.
Musnad Ahmad 13022: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunnani] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah shalat di rumah Ummu Sulaim. Ummu Sulaim dan Ummu Harram di belakang kami. Saya (Tsabit) tidak mengetahuinya kecuali dia berkata: (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) meletakkanku (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) di sebelah kanan beliau.
Musnad Ahmad 13023: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Humaid] dari [Anas] dan [Hasan], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah berangkat ke masjid dengan bersandar kepada Usamah bin Zaid. Saat itu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) ketika itu memakai baju dari kapas dengan mengenakan satu ujungnya sebagai sarung dan ujung yang lain sebagai selendang, kemudian (Beliau Shallallahu'alaihi wasallam) shalat memimpin orang orang.
Musnad Ahmad 13024: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " Pada hari kiamat akan didatangkan seorang laki-laki penduduk surga. Lalu Allah AzzawaJalla berfirman, wahai anak Adam, bagaimana kau dapatkan tempat tinggalmu? dia menjawab, Demi rabbku, sungguh kudapati sebagai sebaik-baik tempat tinggal. (Allah AzzawaJalla) berkata: mintalah apa yang kau kehendaki!."saya tidak meminta apapun kecuali kembalikanlah saya ke dunia lalu aku dibunuh karena melihat keutamaan kesyahidan", jawabnya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Lalu didatangkan seorang ahli neraka. (Allah AzzawaJalla) bertanya, wahai anak Adam, bagaimana kau dapatkan tempat tinggalmu?. wahai rabbku, katanya, sungguh kudapati sebagai sejelek-jelek tempat tinggal. Kemudian (Allah AzzawaJalla) bertanya kepadanya, apakah kau mau menebus dengan sebumi emas?."Ya, Demi rabku", jawabnya. Allah AZZAWAJALLA lantas menyangkal, kau dusta, dahulu Aku memintamu sesuatu yang lebih sepele daripada itu, tapi kau tidak melakukannya, kemudian (laki-laki itu) kembali diseret ke neraka.
Musnad Ahmad 13025: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdurrahman Al Anshari] dari [Anas] berkata: Suatu saat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar, 'Umar dan beberapa orang badui berangkat ke rumah kami. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lantas disuguhi perahan susu kambing dengan campuran air sumur. Seingat saya Abdullah bin 'Abdurrahman ada redaksi, Anas mengatakan 'lantas Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meminumnya. Ketika itu Abu Bakar berada di sebelah kirinya, 'Umar di depannya dan orang badui di kanannya. Lalu 'Umar memberi usul, wahai Rasulullah, berikan kepada Abu Bakar!. Tapi (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) justru memberikan kepada orang badui tadi, lalu bersabda: awalmulakanlah orang yang di sebelah kanan. (Abdullah bin Abdurrohman Radliyallahu'anhu) berkata: lalu Anas berkata kepada kami "ini adalah sunah, ini adalah sunah". Sedang telah menceritakan kepada kami [Al Hitsami] telah memberitakan kepada kami [Isma'il] yaitu Ibnu Ja'far berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdurrahman bin Ma'mar bin Hazm], dia mendengar [Anas bin Malik], kemudian menyebutkan hadis dengan makna semirip.
Musnad Ahmad 13026: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunnani] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya masuk surga dan mendengar derapan langkah kaki. Saya bertanya suara siapakah itu? Tiba-tiba ada jawaban, itu adalah derapan langkah ar-Rumaisha' binti Milhan". Alias ibu Anas bin Malik.
Musnad Ahmad 13027: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid bin Jud'an] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tatkala saya diisra' kan, saya melihat beberapa orang yang lidahnya dipotong dengan gunting dari api. Saya bertanya, 'Wahai Jibril, siapakah mereka itu? '. Dia menjawab, 'Mereka adalah para khatib umatmu, mereka memerintahkan kepada orang-orang untuk berbuat kebaikan, namun mereka melupakan diri mereka sendiri padahal mereka membaca kitab. tidaklah mereka menggunakan akalnya?."
Musnad Ahmad 13028: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan ['Affan] secara makna, berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan pada kami [Tsabit Al Bunnani] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tatkala Allah menciptakan Adam, Dia (Allah AzzawaJalla) meninggalkannya beberapa waktu, lalu Iblis mengelilingi (Adam Alaihissalam). Tatkala dia melihat (Adam Alaihissalam) keadaannya ajwaf (tinggi suaranya dan besar rongganya), dia mengetahui bahwa (Adam Alaihissalam) diciptakan dalam keadaan tidak mampu mengendalikan dirinya".
Musnad Ahmad 13029: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Ja'far] yaitu Al Makhzumi dan telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Muhammad] dari [Anas bin Malik], Rasulullah bersabda: "Shalat dengan duduk (pahalanya) separoh shalat berdiri".
Musnad Ahmad 13030: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah Al Khuza'i] telah menghabarkan kepada kami [Malik] dari [Az-Zuhri bin Syihab] dari [Anas bin Malik], Nabi memasuki Madinah dihari fathu Makkah dengan memakai Al mighfar (sesuatu yang diletakkan diatas kepala dalam peperangan). (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu disampaikan kepada nabi "Hei, Ibnu Khathal bersembunyi di kain ka'bah. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda "Bunuhlah dia!".
Musnad Ahmad 13031: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah Al Khuza'i] telah memberitakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] berkata: telah menceritakan kepadaku [Rabi'ah bin Abu Abdurrahman], dia mendengar [Anas bin Malik] menyebutkan ciri-ciri Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, (Rabi'ah bin Abu Abdurrahman Radliyalalhu'anhu) berkata: kemudian saya mendengar Anas berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam adalah orang yang tingginya sedang, tidak pendek dan tidak tinggi, wajahnya bercahaya, tidak coklat dan tidak terlalu kuning, tidak juga terlalu putih. Rambutnya berombak, tidak keriting dan tidak lurus. Diutus (menjadi nabi) pada umur empat puluh, tinggal di Makkah sepuluh tahun dan di Madinah sepuluh tahun juga. Wafat pada umur enam puluh tahun, jumlah uban di kepala dan jenggotnya tidak lebih dari dua puluh.
Musnad Ahmad 13032: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] telah menghabarkan pada kami [Malik bin Anas] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Akan ada sebuah kaum dari umatku yang mengarungi lautan (untuk berperang) atau mengarungi lautan ini, mereka manjadi raja di atas singgasana atau seperti para raja di atas singgasana."
Musnad Ahmad 13033: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] telah menghabarkan pada kami [Malik] dari [Muhammad bin Abu Bakar Al Tsaqafi], Pernah dia bertanya kepada [Anas] saat keduanya hendak pergi ke 'Arafah, apa yang kalian lakukan hari itu saat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam?. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kami melakukan niat dan bertalbiyah dan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) tidak mengingkarinya. Ada yang bertakbir dan beliau tidak mengingkarinya.
Musnad Ahmad 13034: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: saya menyaksikan nabi shallalahu'alaihiwasallam saat masuk Madinah, dan tidak pernah saya melihat hari yang lebih cerah dan lebih baik daripada hari itu. Lalu saya menyaksikan beliau dihari wafatnya, maka saya tidak pernah menyaksikan hari yang lebih buruk daripada hari itu.
Musnad Ahmad 13035: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] budak Bani Hasyim telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] telah menceritakan kepada kami [Syarik] yaitu Ibnu Abu Namr dari [Anas bin Malik] berkata: Saya tidak pernah shalat di belakang seorang imampun yang lebih ringan dan lebih sempurna daripada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendengar tangisan bayi di belakangnya lalu beliau meringankan shalatnya karena khawatir menyusahkan ibunya.
Musnad Ahmad 13036: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari ['Amr bin Abu 'Amr] dari [Anas], sering-sering Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berdo'a, "Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari kecemasan, kesedihan, kebakhilan, ketakutan, kemalasan, kelemahan, jeratan hutang dan penindasan musuh".
Musnad Ahmad 13037: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] yaitu Ibnu Bilal dari ['Amr bin Abu 'Amr] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pulang meninggalkan Khaibar, tatkala (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) melihat Uhud bersabda: "Ini adalah gunung yang mencintai kami dan kami mencintainya". Tatkala mendekati Madinah, beliau bersabda: "Ya Allah, saya mengharamkan antara kedua gunungnya (Madinah) sebagaimana Ibrahim telah mengharamkan Makkah."
Musnad Ahmad 13038: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak pernah pulang ke rumahnya malam hari, tapi beliau masuk pada pagi hari ataupun sorenya.
Musnad Ahmad 13039: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Zaidah] telah menceritakan kepada kami [Al Mukhtar bin Fulful] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Demi dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, seandainya kalian melihat apa yang saya lihat, maka kalian pasti akan sedikit tertawa dan banyak menangis". Mereka berkata: "Apa yang anda lihat, Wahai Rasulullah?". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Saya melihat surga dan neraka". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menekankan shalat dan melarang mereka agar tidak mendahuluinya rukuk dan sujud dan melarang mereka bubar sebelum (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) pergi meninggalkan shalat. Beliau bersabda: "Sesungguhnya saya bisa melihat kalian dari arah depanku dan arah belakangku".
Musnad Ahmad 13040: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Zaid] berkata: Mush`ab bin Zubair mendapat sesuatu hal yang menjengkelkan dari pemimpin Anshar. Hal ini menjadikan dirinya sedih/gundah. Lalu [Anas bin Malik] menemui pemimpin anshar tersebut dan menegur, 'saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Perlakukanlah orang orang anshar itu dengan baik! terimalah orang-orang baik mereka, dan maafkan saja orang yang buruk diantara mereka", maka Mush'ab menjatuhkan diri dari ranjangnya dan menempelkan pipinya pada permadani, dan berkata: perintah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam adalah berlaku baik bagi yang memimpin atau yang dipimpin. Kemudian ia meninggalkannya.
Musnad Ahmad 13041: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Anas], ada seorang laki-laki menyapa, "Wahai tuan kami dan anak tuan kami, wahai orang terbaik dan anak orang terbaik". Kemudian Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " Wahai manusia, katakanlah yang sewajarnya saja, dan jangan setan memperdayainya, saya adalah Muhammad bin Abdullah, Rasul Allah. Demi Allah, saya tidak suka kalian meninggikanku melebihi dari yang Allah AzzawaJalla tetapkan". Telah menceritakan kepada kami [Al Asyyab] dari [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] dan ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] "Dan janganlah kalian menjadi lancang karena (godaan) setan".
Musnad Ahmad 13042: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], orang-orang yahudi menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan berkata: 'ASSAAMU 'ALAIKA' (kematian atas kamu). Kemudian Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, 'ASSAMU 'ALAIKUM" (juga atasmu). 'Aisyah berkata: 'ASSAMU 'ALAIKUM' wahai saudara kera dan babi, laknat dan murka Allah atas kalian. lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Wahai 'Aisyah, jangan begitu!" maka 'Aisyah berkata: "Wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidakkah anda mendengarkan apa yang mereka katakan", (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menjawab, "Apa kau tidak mendengar bagaimana saya menjawab mereka, wahai 'Aisyah? Ketahuilah bahwa, tidaklah sikap lembut ada pada sesuatu kecuali menjadikan baik baginya, dan tidaklah sikap lembut di tinggalkan kecuali menjadikan buruk baginya".
Musnad Ahmad 13043: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: tatkala kami sedang bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dalam suatu perjalanan, secara mengejutkan beliau mendengar seseorang mengucapkan teriakan "ALLOHU AKBAR, ALLOHU AKBAR". Maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dia berada di atas fitrah Islam". (seseorang itu) melanjutkan teriakannya, "Saya bersaksi bahwa tidak ada ilah yang hak selain Allah dan sesungguhnya Muhammad adalah Rasulullah". Maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dia telah keluar dari neraka".
Musnad Ahmad 13044: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Suatu kali Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menemukan sebiji kurma, dan tidak ada yang menghalangi beliau untuk mengambilnya dan dimakannya selain kekhawatiran beliau jangan-jangan kurma sedekah.
Musnad Ahmad 13045: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], ada beberapa sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata: saya tidak akan menikah, sebagian lagi berkata: saya akan selalu shalat dan tidak tidur, sebagian lagi berkata: saya akan terus berpuasa dan tidak berbuka. Berita ini sampai kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, hingga (Beliau Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Apa alasannya ada yang berkata begini-begitu. Padahal saya berpuasa dan berbuka, aku shalat dan tidur, dan aku juga menikahi perempuan, dan barangsiapa yang membenci sunnahku maka ia tidak termasuk golonganku ".
Musnad Ahmad 13046: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: ada seorang laki-laki lewat di majlis Nabi Shallallahu'alaihi wasallam yang waktu itu sedang duduk seorang laki-laki lain. Laki-laki (yang pertama) berkata: wahai Rasulullah, saya mencintai orang ini karena Allah. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bertanya, "Apakah kau telah memberitahukan kepadanya hal itu?" dia berkata: belum. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Berdirilah dan beritahukan kepadanya, niscaya hubungan kalian akan langgeng". Lalu dia berdiri dan memberitahukannya dengan berkata: "Sesungguhnya saya mencintaimu karena Allah" atau berkata: "Saya menyukaimu karena Allah". Maka laki-laki tadi berkata: "Semoga Allah mencintai kamu yang cinta padaku karena-Nya".
Musnad Ahmad 13047: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: saya pernah melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berdo'a meminta hujan dengan mengangkat kedua tangannya dan tangan sebelah luar mengarah ke langit.
Musnad Ahmad 13048: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Abdullah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah bertemu dengan seorang laki laki, dan bertanya, "Wahai fulan bagaimana keadaanmu?" "Saya dalam keadaan baik dan memuji Allah", Jawabnya. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam lantas bersabda kepadanya, "Semoga Allah menjadikanmu dalam keadaan baik". Hari berikutnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam kembali bertemu dengannya, dan bertanya, "Wahai Fulan bagaimana dirimu?" ia berkata: saya dalam keadaan baik jika saya bersyukur. Maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam hanya diam. Merasa penasaran, laki laki itu bertanya, wahai Nabi Allah, anda telah bertanya kepadaku kemudian mendoakan, "Semoga Allah menjadikan dirimu dalam keadaan baik", namun hari ini anda hanya diam. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Pertama saya bertanya kepadamu kemudian kamu menjawab: saya dalam keadaan baik dan memuji Allah, maka sayapun mendoakan, 'Semoga Allah menjadikanmu dalam kebaikan'. Pada hari ini kamu berkata: jika saya bersyukur, berarti kamu ragu terhadap kesyukuranmu. Karenanya saya diam."
Musnad Ahmad 13049: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid telah mengabarkan pada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] berkata: saya adalah orang yang paling tahu dengan ayat hijab, atau di antara yang paling tahu tentang ayat hijab. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menikahi Zainab Binti Jahsy lalu menyembelih satu ekor kambing kemudian mengundang para sahabatnya. Mereka datang, makan dengan duduk sambil berbincang-bincang. Lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam keluar kamar dan masuk lagi sementara mereka masih tetap duduk-duduk, sedangkan Zainab duduk di pojokan rumah. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam merasa malu terhadap mereka untuk menegurnya, maka turunlah ayat, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah-rumah Nabi kecuali bila kamu diizinkan untuk makan dengan tidak menunggu-nunggu waktu masak (makanannya), tetapi jika kamu diundang maka masuklah sampai pada firman-Nya, Apabila kamu meminta sesuatu (keperluan) kepada mereka (isteri-isteri Nabi), maka mintalah dari belakang tabir". (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan untuk dipasang hijab pada tempat beliau, dan dilaksanakan.
Musnad Ahmad 13050: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami ['Umaroh bin Zadzan] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Malaikat pembawa hujan pernah memohon ijin kepada Rab-Nya untuk mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, dan dikabulkan. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepada Ummu Salamah, "Tutuplah pintu hingga tak seorangpun yang menemui kita!" (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Husain datang untuk masuk, maka Ummu Salamah mencegahnya, hanya Husain melompat dan masuk kemudian duduk di atas punggung Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, di atas bahunya serta di atas pundaknya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: sang malaikat pembawa hujan bertanya, apakah anda, hai nabi, benar-benar mencintainya?, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Iya", malaikat pembawa hujan berkata: ketahuilah sesungguhnya umatmu akan membunuhnya, dan jika berkehendak saya akan memberitahukan tempat dia terbunuh. Malaikat itu lantas menurunkan tangannya dan menjumput tanah merah. Ummu Salamah lantas menyimpannya di khimarnya (kain yang digunakan untuk menutup kepala). (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: Tsabit berkata: kemudian hari kami sadar bahwa tempat itu adalah Karbala.
Musnad Ahmad 13051: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dan ['Ashim Al Ahwal] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Madinah itu haram dari sini sampai sini. Barang siapa yang berbuat dosa di dalamnya atau melindungi orang yang berbuat dosa maka dia mendapatkan laknat Alloh, para Malaikat dan Manusia semuanya. Allah tidak akan menerima taubatnya atau tebusannya. Hammad berkata: Humaid menambah: di dalamnya tidak boleh dibawa senjata untuk berperang".
Musnad Ahmad 13052: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada seorang muslim yang meninggal kemudian ada empat tetangga rumah dekatnya yang datang kepadanya, melainkan Allah akan berfirman: sungguh Aku telah menerima amalnya dengan kehadiran kalian dan aku mengampuninya dengan apa yang kalian tidak tahu."
Musnad Ahmad 13053: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Budail bin Maisarah Al 'Uqaili] berkata: telah menceritakan kepadaku [bapakku] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " Allah AzzawaJalla memiliki keluarga dari kalangan manusia. Sesungguhnya orang yang menguasai alqur'an adalah keluarga Allah dan manusia keistimewaan-Nya"
Musnad Ahmad 13054: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin 'Isa] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Abu Bakar] dari [kakeknya] Anas bin Malik, ada seseorang yang mengintip kamar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berdiri dan membawa anak panah atau beberapa anak panah, lalu saya seolah-olah melihat beliau mencari siasat untuk menusuknya.
Musnad Ahmad 13055: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari ['Ashim Al Ahwal] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepadaku, "Wahai orang yang punya dua telinga".
Musnad Ahmad 13056: Telah menceritakan kepada kami [Suraij bin Nu'man] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Tsabit] dan [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerdekakan Shafiyyah dan menjadikan hal itu sebagai maharnya.
Musnad Ahmad 13057: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Hammad yaitu Ibnu Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memimpin shalat, Ummu Sulaim dan Ummu haram di belakang kami dengan memakai tikar.
Musnad Ahmad 13058: Telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Muhammad], telah menceritakan kepada kami [Harb bin Maimun] dari [An-Nadlr bin Anas] dari [Anas bin Malik] berkata: pernah Ummu Sulaim berkata: pergilah kepada Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam dan katakan kepadanya "jika anda berkenan makan siang, pergilah di tempat kami". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: saya mendatanginya dan saya sampaikan. Beliau bertanya, sekaligus orang yang sedang bersamaku?"ya" jawab Anas. Lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Ayo kita berangkat!" (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kontan saya datangi Ummu Sulaim disertai perasaan gusar mengingat sedemikian banyak sahabat yang mengikuti Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu Ummu Sulaim bertanya, apa yang telah kau lakukan wahai Anas, sampai sedemian banyak ini yang ikut?. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam terus membuntutiku dan bertanya, "Apa betul bibi mempunyai mentega?. (Ummu Sulaim Radliyallahu'anha) berkata: ya, saya punya tempatnya dan rupanya masih ada isinya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Bawalah kemari!" (Ummu Sulaim Radliyallahu'anhu) berkata: Maka saya berikan kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) membuka tutupnya, dan berkata: "Dengan nama Allah, Ya Allah, lipat gandakanlah barakah dalam makanan ini". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berkata: tolong jungkirlah!. lalu saya (Ummu Sulaim Radliyallahu'anha menjungkirnya lalu Nabi memerasnya dengan membaca nama Allah. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu saya mengambil sebuah tempat dan orang-orang memakannya sekitar delapan puluh orang lebih, bahkan masih tersisa lalu dikembalikan kepada Ummu Sulaim dan bersabda: "Makanlah dan bagikanlah kepada tetangga kamu!"
Musnad Ahmad 13059: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Az-Zinad] dari ['Amr bin Abu 'Amr] dari [Anas bin Malik] berkata: saya baru pulang dari suatu safar bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Tatkala kami melihat gunung Uhud, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ini adalah gunung yang kami mencintainya dan gunung itu mencintai kami", tatkala mendekati Madinah beliau bersabda: "Sesungguhnya saya mengharamkan antara kedua gunungnya, sebagaimana Ibrahim telah mengharamkan Makkah, ya Allah berilah keberkahan pada tiap mud mereka dan tipa sho' mereka".
Musnad Ahmad 13060: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Suhail] saudara Ibnu Abu Hazm Al Qatha'i berkata: telah menceritakan kepadaku [Tsabit Al Bunani] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam membaca ayat ini, "Dan kamu tidak mampu (menempuh jalan itu), kecuali bila dikehendaki Allah, dia (Allah) adalah Tuhan yang patut (kita) bertakwa kepada-Nya dan berhak memberi ampun". Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Rabb kalian AzzawaJalla berfirman, Aku adalah Dzat (yang paling layak) ditakuti, dari dijadikan bersamaku ilah yang lain. Barangsiapa yang takut untuk menjadikan ilah yang lain bersamaku maka dia adalah orang yang layak Aku ampuni".
Musnad Ahmad 13061: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang lupa pada suatu shalat, maka hendaklah dia shalat tatkala mengingatnya".
Musnad Ahmad 13062: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Makan sahurlah kalian karena sahur menadatangkan barakah".
Musnad Ahmad 13063: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya anak Adam memiliki dua bukit harta, dia akan mencari bukit ketiga dan tidak ada yang bisa menutup lubang anak Adam kecuali tanah. Dan Allah menerima taubat orang yang beratubat".
Musnad Ahmad 13064: Dengan sanad itu juga, (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang menanam tanaman atau menanam suatu pohon, kemudian dimakan burung atau manusia atau hewan kecuali ditulis sedekah baginya (maksudnya sebagai kebaikan dan pahala) ". Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim..." lalu menyebutkan dengan lafad yang sama.
Musnad Ahmad 13065: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam "Tidaklah seorang muslim menanam tanaman atau menanam suatu pohon kemudian dimakan hewan atau manusia kecuali ditulis baginya sebagai sedekah"
Musnad Ahmad 13066: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin 'Ashim] dari [Humaid] dari [Anas] dan ada [seorang laki-laki] ia menyebut dari [Al Hasan], ia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meminta saran para sahabat tentang Tawanan Badar. (Beliau Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Sesungguhnya Allah AzzawaJalla telah memenangkan kalian atas mereka", lalu 'Umar bin Al Khotthob berdiri dan berkata: "Wahai Rasulullah penggalah Leher-leher mereka!" maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menolak pendapat tersebut. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kembali dan bersabda: "Wahai para sahabat! sesungguhnya Allah telah memenangkan kalian atas mereka, dan hanyasanya mereka adalah teman kalian kemarin", lalu 'Umar berdiri dan berkata: "Wahai Rasulullah! penggallah leher-leher mereka!, lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menolak pendapat tersebut. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian Nabi Shallallahu'alaihi wasallam kembali dan bersabda seperti sebelumnya, maka Abu Bakar berdiri dan berkata: "Wahai Rasulullah! bagaimana menurut anda jika anda memaafkan mereka dan menerima tebusan dari mereka". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: hingga hilanglah kebingungan yang ada pada wajah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam memaafkan mereka, serta menerima tebusan dari mereka. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu Allah AzzawaJalla menurunkan ayat, " Kalau sekiranya tidak ada ketetapan yang Telah terdahulu dari Allah, niscaya kamu ditimpa siksaan yang besar Karena tebusan yang kamu ambil"." sampai akhir ayat.
Musnad Ahmad 13067: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin 'Ashim] dari [Humaid At Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat di belakang Abu Bakar dengan memakai pakaian yang di tutupkan pada tubuh beliau.
Musnad Ahmad 13068: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid ath- Thawil] dari [Tsabit Al Bunani] berkata: telah sampai berita kepada kami bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wasallam shalat di belakang Abu Bakar saat sakit yang menyebabkan kewafatannya. Beliau duduk dan memakai pakaian yang ditutupkan pada tubuh beliau. (Humaid Radliyallahu'anhu) berkata: saya mengira (Tsabit Al Bunani Radliyallahu'anhu) berkata: dengan jubah. Kemudian (Rasulullah Radliyallahu'anhu) memanggil Usamah dan menyandarkan punggung beliau ke lehernya lalu bersabda: Wahai 'Usamah angkatlah saya!". Yazid berkata: semula tertera dalam kitabku dengan redaksi "dari Anas", namun Humaid sama sekali tidak mengatakan dari Anas", ia ingkari dan menetapkan dari Tsabit.
Musnad Ahmad 13069: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin 'Ashim] dari [Humaid] dari [Anas] dan [Kholid] dari [Muhammad] dari [Abu Hurairoh], Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah satu dari kalian menghadiri shalat dan iqomat sudah dikumandangkan, berjalanlah dengan tenang, lakukanlah shalat yang bisa diikutinya dan teruskan yang ketertinggalannya".
Musnad Ahmad 13070: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid] telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] shohibu tho'am berkata: telah mengabarkan kepadaku [Jabir bin Yazid] bukan Jabir Al Ju'fi dari [Ar-Rabi' bin Anas] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengutusku menemui Haliq yang beragama Nasrani, dengan maksud dia mengirimkan ke (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) beberapa pakaian untuk pasukan perang. Saya mendatanginya dan berkata: "Saya diutus Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kepadamu agar kau mengirimkan beberapa pakaian kepada pasukan". Haliq malah berkata: Pasukan apa? Dan kapan ada pasukan berangkat? Demi Allah, Muhammad tidak memiliki unta untuk berdagang, juga tidak punya pengembalanya. Maka saya pulang dan menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. Saat beliau melihatku beliau bersabda: "Telah berdusta si musuh Allah itu, saya orang terbaik yang dibaiat, adalah salah seorang diantara kalian memakai pakaian perang apa adanya, itu lebih baik baginya daripada mengambil (barang) yang menjadi amanahnya, padahal barang itu bukan miliknya". Abu Abdurrohman berkata: saya telah mendapatkan hadits ini pada kitab bapakku dengan tulisan tangan dia sendiri.
Musnad Ahmad 13071: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab bin 'Atho'] telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman At Taimi] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepada Muadz bin Jabal, "Barang siapa yang menjumpai Allah dengan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatupun, ia masuk surga".
Musnad Ahmad 13072: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Tayyah] dari [Anas bin Malik] berkata: lokasi masjid Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam semula milik Bani Najjar. Sebelumnya dilokasi tersebut terdapat tanaman, pohon kurma dan kuburan kaum musyrik. Lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Wahai Bani Najjar, tetapkan harganya untukku!". Mereka menjawab, kami tidak meminta harga selain pahala di sisi Allah semata. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu pohon kurma ditebang, tanaman diratakan dan kuburan kaum musyrik dipindahkan. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: sebelum membuat masjid Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam mendirikan shalat dimana beliau mendapatkan waktu shalat dan di tempat menderumnya kambing. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda tatkala mereka memindahkan batu untuk membuat masjid, "Tidak ada kebaikan kecuali kebaikan akhirat, maafkanlah orang anshar dan orang muhajirin".
Musnad Ahmad 13073: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: orang-orang mukmin pada hari kiamat ditahan. Kemudian mereka berpikir serius tentang hal itu dan berkata: mari kita meminta syafaat pada Rabb kita AzzawaJalla sehingga bisa meringankan (penderitaan) dari tempat kita ini. Pertama-tama mereka mendatangi Adam. Engkau, kata mereka, adalah bapak kami, Allah telah menciptakanmu dengan tangan-Nya. Malaikat telah dijadikan-Nya bersujud kepadamu. Allah mengajarkan kepadamu nama-nama segala sesuatu, maka berilah syafaat kepada kami dari Rabb kamu. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Dia (Adam Alaihissalam) berkata: aku tidak bisa, dia menyebutkan kesalahannya memakan pohon padahal telah dilarang. Tapi, datanglah kepada Nuh, dia nabi pertama yang diutus ke penduduk bumi. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian mereka mandatangi Nuh. Aku, kata Nuh, tidak berhak dan dia menyebutkan kesalahannya, yaitu meminta kepada Allah AzzawaJalla dengan tanpa ilmu, dan (berkata) 'datanglah kepada Ibrahim, kekasih Yang Maha Penyayang AzzawaJalla. Mereka mendatangi Ibrahim, dia berkata: 'saya tidak layak', lalu dia menyebutkan kesalahannya yang telah dilakukan, yaitu dusta tiga kali. Pertama saat dia menjawab, 'Saya sedang sakit'. Kedua saat dia menjawab 'Yang memecah berhala-berhala itu adalah berhala yang paling besar'. Dan ketiga, tatkala ia bersama istrinya menemui raja yang kaya lagi mewah, lalu (Ibrahim Alaihissalam) berbisik kepada isterinya, 'Kabarkan kepada raja bahwa saya adalah saudara laki-lakimu, karena saya telah memberitahukan kepadanya bahwa kau adalah saudara perempuanku'. Maka silahkan kalian datangi Musa saja, hamba yang telah diajak berbicara secara langsung oleh Allah dan telah diberi Taurat. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: Lalu mereka mendatangi Musa, dia menjawab, aku tidak layak, dia menyebutkan kesalahanna yaitu membunuh seseorang. Datangi saja 'Isa, hamba Allah dan rasul-Nya, yang berasal muasal dari kalimat Allah dan ruh-NYA. Lalu mereka mendatangi 'Isa, hanya dia menjawab, saya tidak layak untuk itu tapi datangi saja Muhammad, hamba Allah dan rasul-Nya, yang telah diampuni dosanya baik yang lalu maupun yang akan datang. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Lalu mereka mendatangiku, lalu saya meminta ijin kepada rabbiku AzzawaJalla di rumah-Nya, lalu saya diijinkan. Tatkala saya melihatNya maka aku tersungkur dan bersujud, lalu Dia (Allah AzzawaJalla) memanggilku dengan berfirman, 'Angkatlah kepalamu wahai Muhammad dan katakanlah kamu didengar, minta syafaatlah maka kamu akan diijinkan, mintalah, akan kami penuhi. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Lalu saya mengangkat kepalaku, saya memuji Rabbku AzzawaJalla dengan pujian dan tahmid yang Dia ajarkan lalu saya memberi syafaat. Aku diberi keputusan sehingga bisa kukeluarkan mereka dan kumasukkan ke dalam surga. Saya (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) mendengar, beliau bersabda kukeluarkan mereka dari neraka dan kumasukkan ke dalam surga. Lalu Rabbku AzzawaJalla meminta ijin untuk kedua kalinya dan Allah mengijinkannya. Dan jika saya melihAt Nya, saya tersungkur bersujud. Dia memanggilku menurut kehendak-Nya kemudian berkata: angkatlah kepalamu wahai Muhammad, katakanlah kamu didengar, minta syafaatlah maka kamu akan diijinkan, mintalah, akan kami penuhi. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Lalu saya mengangkat kepalaku, memuji RABB ku AzzawaJalla dengan pujian dan tahmid yang Dia ajarkan. Lalu saya memberi syafaat dan diberi keputusan sehingga bisa memasukkan mereka ke dalam surga. Hammam berkata: dan saya mendengar beliau bersabda: "Saya keluarkan mereka dari neraka dan ku masukkan ke surga". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kemudian saya meminta ijin kepada Rabbku AzzawaJalla ketiga kalinya. Dan jika saya melihAt Nya maka saya tersungkur bersujud. Dia memanggilku menurut kehendak-Nya kemudian berkata: angkatlah kepalamu wahai Muhammad, katakanlah kamu didengar, minta syafaatlah maka kamu akan diijinkan, mintalah, akan kami penuhi. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Lalu saya mengangkat kepalaku, saya memuji RABB ku AzzawaJalla dengan pujian dan tahmid yang Dia ajarkan lalu saya memberi syafaat. Kemudian diputuskan bagiku sehingga kukeluarkan mereka dan kumasukkan ke dalam surga. Hammam berkata: dan saya mendengar beliau bersabda: "Lalu saya mengeluarkan mereka dari neraka, dan saya masukkan ke dalam surga hingga tidak ada sisa di neraka selain yang telah divonis kekal dalamnya. Kemudian Qatadah membaca, "Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji" yaitu tempat terpuji yang telah Allah AzzawaJalla janjikan kepada Nabi-Nya Shallalhu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 13074: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Khalid Al Hadza'] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " Setiap umat mempunyai orang kepercayaan dan sesungguhnya orang kepercayaan umat ini adalah Abu 'Ubaidah bin Al Jarrah".
Musnad Ahmad 13075: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam membiarkan rambutnya sampai kedua bahunya.
Musnad Ahmad 13076: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] berkata: saya pernah bertanya kepada [Anas] berapa kali Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan umrah? Dia menjawab, "Empat kali: tatkala dihalangi oleh orang musyrik pada bulan Dzul Qa'dah, umrah pada tahun setelahnya pada bulan Dzulqo'dah, umrah ketika pembagian ghanimah Hunain sepulangnya dari Ji'ronah pada bulan Dzulhijjah dan umrah saat berhaji".
Musnad Ahmad 13077: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], seseorang menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tatkala beliau sedang berkhutbah dan berkata: "Wahai Rasulullah, mintalah hujan kepada Allah untuk kami!" (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka beliau meminta hujan dan kami tidak melihat di langit sedikitpun awan. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu kami mendapatkan hujan dan nyaris tidak berhenti. Tatkala jum'at berikutnya tiba, seseorang tadi -atau yang lain--mendatangi beliau dan berkata: "Wahai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berdo'alah pada Allah untuk menghentikannya". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian beliau berdo'a dan saya melihat ke awan, menyingkir ke kanan-kiri hingga tidak meneteskan setetespun.
Musnad Ahmad 13078: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apabila salah satu dari kalian meludah maka janganlah ia meludah ke arah depannya dan tidak juga ke arah kanannya, akan tetapi hendaklah ia meludah ke arah kirinya atau dibawah telapak kaki kirinya."
Musnad Ahmad 13079: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas], sandal Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memiliki dua tali.
Musnad Ahmad 13080: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Khalifah] bapakku berkata: saya pernah melihat Khalaf bin Khalifah diajak bicara seseorang "wahai Abu Ahmad, telah menceritakan kepadamu Muharib bin Ditsar", --bapakku berkata: saya tidak paham ucapan Muharib bin ditsar karena tuanya maka saya meninggalkannya--, telah menceritakan kepada kami [Hafs] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan untuk menikah dan melarang membujang dengan keras dengan bersabda: "Menikahlah dengan orang yang penyayang dan subur. Sesungguhnya saya bangga dengan jumlah yang banyak di hadapan para nabi pada hari kiamat".
Musnad Ahmad 13081: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Khalifah] telah menceritakan kepada kami [Hafs bin saudaranya Anas] dari [Anas bin Malik] berkata: Ketika saya duduk bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dalam sebuah perkumpulan, ada seorang laki-laki yang berdiri shalat, maka tatkala ia rukuk dan sujud lalu bertasyahhud ia berkata dalam doanya, "Ya Allah sesungguhnya aku memohon dengan pengkauan bahwasanya segala pujian hanyalah bagi-MU, tiada Ilah (sesembahan) kecuali Engkau Yang Maha Pemberi, wahai Pencipta langit dan bumi, wahai yang memiliki ketinggian dan kemuliaan Wahai Yang Maha Hidup, wahai Yang Maha Kekal Abadi, sesungguhnya aku memohon Engkau", maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apakah kalian tahu doa apa yang ia serukan pada Allah?". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka mereka menjawab, Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sesungguhnya ia telah berdoa kepada Allah dengan Nama-Nya Yang Maha Agung, yang jika ia berdoa dengannya maka Allah akan mengabulkannya dan jika ia memintaNya maka ia akan diberi."
Musnad Ahmad 13082: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan pada kami [Abdul Wahid] telah menceritakan kepada kami [Al Muhtar bin Fulful] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat suatu shalat kemudian menghadap dengan wajah beliau pada kami lalu bersabda: "Saya adalah imam kalian, maka janganlah kalian mendahuluiku dalam rukuk dan sujud atau berdiri. Sesungguhnya saya bisa melihat kalian dari depan dan dari belakangku". Kemudian bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada ditangan-Nya! seandainya kalian melihat apa yang saya lihat, maka kalian pasti sedikit tertawa dan banyak menangis". Mereka berkata: " Wahai Rasulullah, Apa yang anda lihat?" (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Saya melihat surga dan neraka".
Musnad Ahmad 13083: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Ada jenazah yang lewat di hadapan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam lalu (para sahabat) memuji kebaikannya. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Pasti dia masuk surga" lalu ada jenazah lain yang lewat, lalu (para sahabat) menyebut-nyebut keburukannya, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Pasti dia masuk neraka ". kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Kalian adalah para saksi Allah di bumi".
Musnad Ahmad 13084: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas], Dahulu ada juru tulis Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Jika nabi mendiktekan kata SAMII'AN dia berkata: namun saya menulisnya SAMII'AN BASHIIRON. Hanya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "biarkan saja dia". Jika Nabi mendiktekan 'ALIIMAN HAKIIMAN maka dia menulis 'ALIIMAN HALIIMAN. Hammad berkata: --jelasnya redaksinya hampir-hampir mirip--, (Anas bin Malik) mengatakan, selain juru tulis itu hapal kedua surat tersebut, dia juga hapal sekian banyak surat lain. Naasnya dia kabur dan malah masuk agama Nasrani. Juru tulis itu berkata: saya menjadi juru tulis Muhammad sekehendakku dan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berkata 'biarkan dia'. Kemudian hari dia mati dan dikuburkan, tapi bumi memuntahkannya, selama dua atau tiga kali. Abu Thalhah berkata: dan saya melihat jenazahnya tergeletak di atas tanah.
Musnad Ahmad 13085: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan pada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memberi rampasan perang kepada Abu Sufyan, 'Uyainah, Al Aqra' dan Suhail bin 'Amar pada perang Hunain. Maka orang Anshar menyatakan protes, wahai Rasulullah, pedang-pedang kita telah mengalirkan darah mereka namun merekalah yang membawa rampasan perang. Berita protes ini sampai kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam hingga (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) mengumpulkan mereka dalam kemah besar yang terbuat dari kulit hingga penuh dan bertanya, apakah diantara kalian ada seseorang yang bukan dari golongan kalian?"tidak, Kecuali anak dari saudara perempuan kami "jawab mereka.. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: anak dari saudara perempuan adalah bagian dari kaum. Kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Benarkah kalian melancarkan protes demikian-demikian". Mereka menjawab, "Ya", (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Kalian adalah pakaian sedang mereka adalah rompi. Tidaklah kalian rela jika manusia membawa kambing dan unta sedangkan kalian pulang dengan RasulNya ke rumah kalian. Mereka berkata: "Ya". Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: Kaum anshar adalah teman dekatku dan manusia kesetiaanku. seandainya orang-orang mengarungi jalan di suatu gunung dan anshar di jalan yang lain, maka saya akan mengarungi jalan yang dilewati mereka. Kalaulah bukan karena hijrah maka saya adalah dari golongan anshar. Sedang Hammad berkata dengan redaksi -- "Nabi memberi seratus unta dan menyebut nama satu persatu diantara mereka ---.
Musnad Ahmad 13086: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah saya membonceng Abu Thalhah pada perang Khaibar, dan kaki saya bersentuhan dengan kaki Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kami mendekati musuh tatkala matahari hampir terbit, sedang musuh telah keluar untuk menggembalakan hewan ternak mereka, membawa kampak-kampak dan keranjang-keranjang, serta perkakas mereka. Rupanya mereka tahu dan berkata: Hei, Muhammad dan tentaranya datang. Kontan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "ALLAHU AKBAR, telah ditaklukkan Khaibar. Sungguh jika kita telah singgah di halaman suatu kaum, maka amat buruklah pagi hari yang dialami oleh orang-orang yang diperingatkan itu". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: akhirnya Allah AzzawaJalla mengalahkan mereka. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Maka Dihyah alkalbi mendapatkan tawanan yang cantik. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menukarnya dengan sembilan kepala (hewan ternak). Lantas nabi menyerahkannya kepada Ummu Sulaim untuk didandani dan dihias. Wanita tawanan itu nama lengkapnya adalah Shafiyyah binti Huyay. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyelenggarakan walimahnya dengan kurma, aqith (susu kering) dan mentega. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu dibuatlah tempat untuk meletakkan makanan. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: tikar kulit dibentangkan, makanan disajikan, dan para sahabat kenyang. (Anas bin Malik dibentangkan) berkata: para sahabat penasaran dan bertanya-tanya, kita tidak tahu, apakah beliau menikahinya ataukah sekedar menjadikannya umu walad?, lalu (para sahabat) berkata: jika beliau mengerudunginya maka itu adalah istrinya dan jika tidak, maka dia adalah umu walad. Tatkala hendak naik kendaraan, maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) mengerudunginya dan Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam duduk di bagian belakang unta, sehingga mereka sadar bahwa beliau telah menikahinya. Tatkala rombongan mendekati Madinah, (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memulai perjalanannya dan kamipun mengikutinya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: tiba-tiba unta beliau yang bernama 'Adlba' terpeleset. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: akhirnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pun terjatuh dan juga Shafiyyah. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu beliau berdiri dan menutupinya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Saat itu para wanita merasa lebih mulia sehingga mengatakan, semoga Allah menyingkirkan si wanita Yahudi ini. Saya (Tsabit Radliyallahu'anha) berkata: apakah Rasulullah terjatuh? (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) menjawab, ya demi Allah, (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) betul-betul terjatuh, dan saya melihat walimah Zainab Binti Jahsy, lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memberi jamuan kepada para sahabat dengan roti dan daging. Saat itu beliau mengutusku dan aku mengundang orang-orang.. Tatkala telah selesai, beliau bangun dan saya mengikuti beliau dari belakang, dan dua laki-laki mengikuti di belakangnya saling berbincang-bincang dengan asyiknya tiada henti. Kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) melewati para istrinya dan mengucapkan salam kepada setiap mereka dengan salam, 'Keselamatan pada kalian wahai ahli bait, bagaimana kabar kalian? ' mereka menjawab, 'Kami dalam keadaan baik wahai Rasulullah. Mereka gantian membalas sapaan "Bagaimana kabar anda'. maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berkata: baik. Tatkala (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) kembali dan saya bersamanya sampai di pintu, masih ada dua orang yang saling mengobrol. Tatkala keduanya melihat (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) telah pulang, mereka berdua berdiri dan keluar. (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: demi Allah saya tidak tahu apakah saya mengabarinya atau karena turun wahyu bahwa keduanya telah keluar lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) pulang dan saya pulang bersama beliau. Tatkala meletakkan kaki beliau di depan pintu beliau meletakkan hijab pada saya. Allah menurunkan ayat hijab dengan ayat ini, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah- rumah nabi kecuali bila kamu diizinkan untuk makan dengan tidak menunggu-nunggu waktu masak (makanannya) " sampai selesai.
Musnad Ahmad 13087: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Adalah kebiasaan kaum yahudi jika isterinya haidh, maka akan dikeluarkan dari rumah mereka dan tidak diajak makan bersama, tidak digauli. Lalu para sahabat bertanya pada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tentang hal itu, maka Allah AzzawaJalla menurunkan, "Mereka bertanya kepadamu tentang haidh. Katakanlah: "Haidh itu adalah suatu kotoran". oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haidh" Sampai pada akhir ayat. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan mereka agar digauli apa saja selain jimak. Orang Yahudi berkata: "Apakah maunya orang ini, tidaklah dia meninggalkan suatu persoalan, kecuali pasti menyelisihi kita". Maka 'Abbad bin Basyir dan 'Usaid bin Hudlair datang dan berkata: wahai Rasulullah, sesungguhnya orang Yahudi berkata begini dan begitu, bagaimana kalau kita mensetubuhi (istri dalam keadaan haid). Maka wajah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berubah sampai kami menyangka bahwa (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) marah kepada keduanya. Kemudian mereka berdua keluar. Ditengah suasana seperti itu, tiba-tiba datanglah hadiah untuk Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. Lalu (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) membuntuti keduanya dan mereka berdua meminumnya, hingga kami mengira bahwa (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) tidak marah pada keduanya.
Musnad Ahmad 13088: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan pada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya dia berkata: saya tidak pernah shalat di belakang seorangpun yang lebih ringkas dan lebih sempurna daripada (shalat) Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Shalat Abu Bakar adalah sedang. Tatkala sampai pada zaman 'Umar, dia memanjangkan shalat fajar. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika membaca SAMI'A ALLAHU LIMAN HAMIDAH, beliau diam sesaat sampai kami berkata (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) telah lupa, dan jika duduk antara dua sujud, beliau diam sesaat sampai kami berkata: (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam telah lupa.
Musnad Ahmad 13089: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan pada kami [Hammad] telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya dia membaca ayat, "Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu Al Kautsar". (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya telah diberi Al Kautsar, itu adalah sungai yang mengalir, tidak dicabangkan kemana-mana, kedua tepinya dipenuhi permata, lalu saya pukul tanahnya dengan tanganku, ternyata isinya adalah minyak kasturi yang sangat harum dan kerikilnya adalah dari permata".
Musnad Ahmad 13090: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan pada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jangan seorang dari kalian mengharap kematian karena musibah yang dideritanya, tetapi katakanlah: Ya Allah hidupkan aku jika memang hidup ini baik bagiku dan wafatkan aku jika wafat itu baik bagiku".
Musnad Ahmad 13091: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam banyak berdo'a dengan, "Ya Allah, RABB kami, berikanlah kebaikan di dunia dan di akhirat, dan jagalah kami dari siksa neraka".
Musnad Ahmad 13092: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: sungguh saya telah memberi semua minuman kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dengan gelasku ini, yaitu madu, air dan susu.
Musnad Ahmad 13093: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang puasa wishal. (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: ada yang bertanya, sesungguhnya anda melakukannya? (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Sesungguhnya saya di malam hari diberi makan dan minum oleh RABB ku"
Musnad Ahmad 13094: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] Telah dilaporkan kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam ada seorang laki-laki yang mabuk. (Nabi Shallallahu'alaihi wasallam) memerintahkan sekitar dua puluh orang laki-laki untuk menjilidnya setiap orang memukul dua kali jilid dengan pelepah dan sandal.
Musnad Ahmad 13095: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Al Mufadlal bin Fadlalah] dari ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika melakukan perjalanan dan matahari belum condong ke barat, beliau menangguhkan shalat zhuhur sampai waktu ashar, kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) beliau singgah dan menjamak kedua shalat itu. Namun jika matahari telah condong sebelum berangkat, maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) shalat zhuhur dahulu, lalu naik kendaraannya.
Musnad Ahmad 13096: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Risydin bin Sa'd] dari [Qurrah] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang menghendaki rizqinya diluaskan Allah, dan tetap dikenang jasanya maka sambunglah tali silaturrohmi".
Musnad Ahmad 13097: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Risydin bin Sa'd] dari [Qurrah] dan ['Uqail] dan [Yunus] dari [Ibnu Syihab] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya anak Adam memiliki sebukit emas, dia akan mencari bukit yang lainnya dan tidak akan ada yang bisa memenuhi mulutnya kecuali dengan tanah. Sesungguhnya Allah menerima taubat orang yang beratubat". Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepadaku ['Uqail] lalu menyebutkan sama.
Musnad Ahmad 13098: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] berkata: telah mengabarkan pada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Khalid bin Abu 'Imran] dari [Sa'd bin Ishaq bin Ka'b bin 'Ujrah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Rubahlah warna uban kalian, tapi jangan ke warna hitam ".
Musnad Ahmad 13099: Telah menceritakan kepada kami [Harun], [Ibnu Wahhab] berkata: dan telah menceritakan kepadaku ['Usamah bin Zaid] sesungguhnya [Hafs bin Ubaidillah bin Anas] menceritakannya berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Maukah saya beritahukan tentang shalatnya orang munafik?, adalah mereka hobi menunda ashar sampai jika sudah di dua tanduk setan atau di atas dua tanduk setan (hampir maghrib), dia berdiri dan mematuk sebagaimana ayam jago mematuk (shalat dengan cepat, tidak tumakninah), mereka tidak mengingat Allah kecuali hanya sedikit sekali."
Musnad Ahmad 13100: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: Pada hari kiamat waktu akan dipanjangkan atas manusia sehingga sebagian mereka berkata: pergilah kepada Adam, bapak manusia agar meminta syafaat kepada RABB AzzawaJalla sehingga urusan kita segera diputuskan. Lalu mereka mendatangi Adam, wahai Adam, kata mereka, engkau Allah ciptakan dengan tangan-Nya, engkau pernah Allah tempatkan dalam surga, maka mintalah syafaat pada RABB kamu untuk memutuskan urusan kita. Maka (Adam Alaihisslam) berkata: sesungguhnya saya tidak berhak mendapatkan hal itu, datanglah kepada Nuh, pemimpin para Nabi. Lalu mereka mendatanginya dan berkata: wahai Nuh, mintalah syafaat kepada RABB kamu untuk memutuskan urusan kita. Maka dia berkata: sesungguhnya saya tidak berhak mendapatkan hal itu, datanglah kepada Ibrahim, kekasih Allah 'azza wajalla, lalu mereka mendatanginya dan berkata: wahai Ibrahim mintalah syafaat pada RABB kamu untuk memutuskan urusan kita. Maka dia berkata: sesungguhnya saya tidak berhak mendapatkan hal itu, datanglah pada Musa yang Allah AzzawaJalla memilihnya dengan risalah-Nya dan KalimAt Nya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: lalu mereka mendatanginya dan berkata: wahai Musa, mintalah syafaat kepada RABB AzzawaJalla kamu untuk memutuskan urusan kita. Maka dia berkata: sesungguhnya saya tidak berhak mendapatkan hal itu, datanglah kepada 'Isa, ruh Allah dan kalimAt Nya, lalu mereka mendatangi 'Isa dan berkata: wahai 'Isa, mintalah syafaat kepada RABB AzzawaJalla kamu untuk memutuskan urusan kita. Maka dia berkata: sesungguhnya saya tidak berhak mendapatkan hal itu, datanglah kepada Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam sesungguhnya dia adalah penutup para Nabi dan dia telah datang pada hari ini. Dosanya telah diampuni baik telah lampau maupun yang akan datang. Lalu 'Isa berkata: tidaklah kalian tahu seandainya saja ada sesuatu dalam suatu tempat yang telah ditutup apakah bisa tempat itu diisi lagi sehingga penutup itu dibuka. Lalu mereka berkata: tidak. ('Isa Alaihissalam) berkata: sesungguhnya Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam penutup para Nabi. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: lalu mereka mendatangiku dan berkata: wahai Muhammad mintalah syafaat kepada RABB kamu untuk memutuskan urusan kita. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: maka saya berkata: ya. Lalu saya mendatangi pintu surga, kuambil kuncinya dan saya membukanya, maka ada yang bertanya, siapakah anda, maka saya berkata: saya adalah Muhammad. Lalu dibukalah pintu surga, maka saya tersungkur sujud lalu saya memuji RABB ku AzzawaJalla dengan pujian-pujian yang belum pernah digunakan oleh seorangpun sebelumku ataupun setelahnya. Lalu (Allah AzzawaJalla) berfirman, angkatlah kepalamu, berkatalah maka anda akan didengar, mintalah maka akan dipenuhi, mintalah syafaat maka akan diijinkan. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: wahai RABB ku umatku, umatku. Tiba-tiba terdengar suara "keluarkanlah siapa saja yang dalam hatinya ada sebiji gandum dari iman". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: maka saya bisa mengeluarkan mereka kemudian saya tersungkur sujud memuji RABB ku AzzawaJalla dengan pujian-pujian yang belum pernah digunakan oleh seorangpun sebelumku ataupun setelahnya. Lalu (Allah AzzawaJalla) berfirman, angkatlah kepalamu, berkatalah maka anda akan didengar, mintalah maka akan dipenuhi, mintalah syafaat maka akan diijinkan. Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: wahai RABB ku umatku, umatku. Tiba-tiba terdengar suara lagi "keluarkanlah siapa yang dalam hatinya ada sebiji tepung iman". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: maka saya keluarkan mereka kemudian saya tersungkur sujud memuji RABB ku AzzawaJalla dan mengucapkan sebagaimana yang kuucapkan sebelumnya dan dijawab "Siapa saja yang dalam hatinya ada sebiji atom iman". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: maka saya keluarkan mereka.
Musnad Ahmad 13101: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Ummu Aiman menangis ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meninggal. Ditanyakan kepadanya, kenapa engkau menangis? ia berkata: "Demi Allah saya tahu bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam akan meninggal, hanyasanya saya menangis karena wahyu dari langit telah terputus".
Musnad Ahmad 13102: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tiga kelompok yang akan mendapatkan manisnya iman: Orang yang lebih mencintai Allah AZZAWAJALLA dan RasulNya daripada selain keduanya. Seorang hamba yang mencintai saudaranya hanya karena Allah AZZAWAJALLA. Seseorang yang lebih suka dilemparkan ke neraka daripada dikembalikan kepada kekufuran".
Musnad Ahmad 13103: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit Al Bunani] dan [Sulaiman At Taimi] dari [Anas bin Malik] Rasulullah bersabda: "Tatkala saya diisra'kan saya melewati Musa, dia sedang berdiri shalat di atas tempat dia dikubur di bukit pasir merah".
Musnad Ahmad 13104: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendatangi Umu Haram lalu kami membawa kurma dan mentega, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kembalikan ini pada tempatnya dan ini pada bejananya, karena saya sedang berpuasa". (Anas bin Malik Radliyalllahu'anhu) berkata: kemudian nabi berdiri, mengimami shalat sunnah dua rakaat bersama kami. Beliau meletakkan Ummu Harram dan Ummu Sulaim di belakang kami dan saya di sebelah kanannya. Hanya seingat Tsabit (Anas bin Malik Radliyalllahu'anhu) berkata: lalu shalat sunnah bersama kami di atas tikar. Tatkala selesai shalat Ummu Sulaim berkata: saya mempunyai pelayan kecil spesial agar menjadi pelayanmu, Anas, do'akanlah dia. Sejak saat itu tidaklah beliau meninggalkan kebaikan dunia maupun akhirat kecuali beliau mendo'akannya, kemudian bersabda: " ALLAHUMMA AKTSIR MALAHU WA WALADAHU WA BARIK LAHU FIIHI (Ya Allah perbanyaklah hartanya, anaknya dan berkahilah padanya). Anas berkata: kemudian hari anak perempuanku memberitahukan, bahwa telah wafat dari keturunanku sebanyak sembilan puluh orang lebih, dan tidak ada dari kalangan Anshar laki-laki yang lebih banyak hartanya daripada saya. Kemudian Anas berkata: wahai Tsabit, tidak ada cincin warna kuning ataupun putih kecuali saya memilikinya.
Musnad Ahmad 13105: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala datang waktu shalat maka orang yang tinggal di dekat masjid berwudlu. Yang tersisa masih berkisar antara tujuh puluh sampai delapan puluh orang, sedangkan rumah mereka jauh. Lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam meminta bejana terisi air yang tidak penuh, lalu beliau letakkan jari-jarinya di dalam (bejana) itu, dan memancarlah air untuk mereka dan bersabda: "Berwudlulah kalian!" sampai semuanya berwudlu. Walaupun begitu air masih tersisa di dalam bejana seperti semula, padahal jumlah mereka antara tujuh puluh sampai seratus.
Musnad Ahmad 13106: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: ada seseorang yang berkata: wahai Muhammad, wahai orang yang terbaik, dan anak orang yang terbaik, dan wahai tuan kami, dan anak tuan kami. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Katakanlah olehmu sekalian perkataan yang sewajarnya saja, dan janganlah kalian disesatkan setan" atau "setan-setan". -Yang jelas redaksinya salah satu diantara keduanya--, saya hanyalah Muhammad bin Abdullah dan Rasul-Nya, saya adalah Muhammad hamba Allah dan Rasul-Nya, saya tidak suka jika kalian meninggikanku di atas kedudukan yang telah Allah AZZAWAJALLA tetapkan padaku".
Musnad Ahmad 13107: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abdullah bin Jabir] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan salah satu istrinya mandi dalam satu bejana.
Musnad Ahmad 13108: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] telah menceritakan kepada kami [Syu'aib bin Al Habhab] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya menganjurkan kalian banyak bersiwak"
Musnad Ahmad 13109: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] telah menceritakan kepada kami [Syu'aib bin Al Habhab] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dajjal itu matanya juling, tertulis di antara kedua matanya kafir". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian Nabi mengejanya KA FA RA, bisa dibaca setiap muslim.
Musnad Ahmad 13110: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika telah dihidangkan acara santap dan masuk waktu shalat, maka dahulukanlah acara santap".
Musnad Ahmad 13111: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah melakukan qunut selama sebulan lalu meninggalkannya.
Musnad Ahmad 13112: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Sirrin] dari [Anas bin Malik] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah melakukan qunut selama sebulan setelah rukuk.
Musnad Ahmad 13113: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Yang pertama kali dikenakan pakaian neraka adalah iblis, lalu ia menaruh di alisnya dan dia menyeretnya seraya meraung-raung "Duhai aku dihancurkan saja!", anak keturunannya (pengikutnya) berada di belakangnya dan mereka berkata: " Duhai aku dihancurkan saja", sampai mereka berhenti di neraka dan berkata: " Duhai aku dihancurkan saja" dan mereka berkata: " Duhai aku dihancurkan saja". Maka dikatakan untuk mereka: "Jangan kamu sekalian mengharapkan satu kebinasaan, melainkan harapkanlah kebinasaan yang banyak"
Musnad Ahmad 13114: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Zaid] berkata: saya mengira dari [Anas bin Malik] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Suara Abu Thalhah lebih menggentarkan bagi orang musrik dari pada suara satu pasukan".
Musnad Ahmad 13115: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Zurai'] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sarung itu sampai setengah betis", maka tatkala (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) melihat hal itu sangat memberatkan kaum muslimin, beliau bersabda: "Sampai mata kaki, dan tidak ada kebaikan jika lebih rendah daripada itu".
Musnad Ahmad 13116: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan pada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam rambutnya tidak melebihi kedua telinganya.
Musnad Ahmad 13117: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abdullah bin Abdullah bin Jabir] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallambersabda: "Tanda-tanda nifaq, memusuhi Anshar dan tanda iman yaitu mencintai Anshar "
Musnad Ahmad 13118: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Tayyah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: ketika Makkah ditaklukkan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam membagi ghanimah kepada orang-orang Quraisy. Orang Anshar menyatakan protes, "Ini sungguh mengherankan. pedang-pedang kita masih basah dengan darah-darah mereka, sedangkan ghanimahnya malah diberikan kepada mereka". Protes tersebut sampai kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu (beliau) mengumpulkan mereka dan bersabda: "Ada berita yang telah sampai kepadaku tentang kalian". Mereka menjawab 'berita itu benar', karena mereka bukanlah orang yang berdusta. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) Bersabda: "Tidaklah kamu rela, manusia pulang membawa dunia, dan kalian pulang dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ke rumah-rumah kalian. Seandainya manusia mengarungi suatu jalan di gunung atau bukit dan orang Anshar mengarungi jalan yang lain maka saya akan mengarungi jalan yang diambil Anshar ". Sedang Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Tayyah] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: pada saat Fathu Makkah, karena (Rasulullah SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM) memberikan ghanimahnya kepada orang qurasy, maka orang anshar menyatakan protes dengan mengatakan "Ini sungguh-sungguh mengherankan", lalu beliau menyebutkan makna semisal.
Musnad Ahmad 13119: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] berkata: kami pernah mendatangi [Anas] dan tukang rotinya sedang berdiri, (Qatadah Radiyallahu'anha) berkata: pada suatu hari (Anas bin Malik Radiyallahu'anha) berkata: makanlah kalian, demi Allah, setahu saya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak pernah melihat adonan roti yang lembut atau kambing bakar (dirumahnya) sampai beliau bertemu RABB-Nya AZZAWAJALLA.
Musnad Ahmad 13120: telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah satu dari kalian mengantuk ketika shalat, maka hentikanlah dan tidurlah".
Musnad Ahmad 13121: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Setiap penghianat mempunyai bendera pada hari kiamat".
Musnad Ahmad 13122: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan pada kami [Humaid] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang menjual buah-buahan sampai matang, menjual anggur sampai berwarna hitam dan dari bulir makanan sampai berisi.
Musnad Ahmad 13123: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Al Mufadlol] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], (Humaid Radliyallahu'anhu) berkata: saya tidak mendengar Anas menceritakan suatu hadits kecuali dengan mengatakan, atau "Sebagaimana yang disabdakan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ".
Musnad Ahmad 13124: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu Al Ahwash] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Al Harits Al Taimi] dari ['Amr bin 'Amir] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang tiga hal: ziarah kubur, daging kurban setelah tiga hari, dan Nabidz dalam beberapa bejana. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda setelah itu, "Ketahuilah! saya dahulu pernah melarang kalian tiga hal, kemudian terbukti padaku pada ketiganya ada sesuatu yang tidak beres, aku pernah melarang kalian dari berziarah kubur ternyata aku melihat bahwa hal itu dapat melunakkan hati dan meneteskan air mata serta mengingatkan Akhirat maka berziarahlah kalian (untuk mengingat aakherat), dan janganlah kalian berkata keji atau kotor, dan aku juga pernah melarang kalian dari memakan daging kurban setelah tiga malam, kemudian fakta membuktikan bahwa orang orang mempergunakannya untuk menghadiahkan tamu mereka namun ada menimbunnya untuk yang tidak hadir, maka tahanlah (simpanlah) sekehendak kalian, dan aku juga telah melarang kalian dari meminum nabidz (perasan buah buahan yang telah disimpan yang hampir menjadi khomer) di dalam bejana bejana ini, maka minumlah sekehendak kalian, dan janganlah kalian meminum minuman yang memabukkan, dan barang siapa yang berniyat untuk tujuan jahat ini, maka ia telah menutup mulut bejananya dengan berdosa.
Musnad Ahmad 13125: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Abu RABB i'ah] dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menemui seorang Badui, beliau menjenguknya karena sakit demam, maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: sakitmu sebagai penghapus dan penyuci dosa. Maka orang Badui tadi berkata: bahkan demam yang membakar orang tua renta yang mengantarnya pada liang kubur? Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berdiri dan meninggalkannya.
Musnad Ahmad 13126: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarok] berkata: telah menceritakan kepadaku [Isma'il bin Abdullah bin Abu Thalhah Al Anshar i] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: saya tidak pernah melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menolak wangi-wangian sekalipun.
Musnad Ahmad 13127: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menegur minum dengan berdiri. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: bagaimana dengan makan?, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Itu lebih buruk dan lebih keji".
Musnad Ahmad 13128: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dalam perjalanan, lalu diberikan kepadanya bejana berisi air, lalu beliau meminumnya pada bulan Ramadlan, sedangkan para sahabat melihatnya.
Musnad Ahmad 13129: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Humaid] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Abu Musa berkata: pernah kami meminta kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam untuk mengajak kami namun beliau bersumpah untuk tidak membawa kami. Anehnya kemudian (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mengajak kami, lalu saya bertanya, wahai Rasulullah, anda telah bersumpah untuk tidak mengajak kami, namun anehnya kemudian anda mengajak kami. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Namun sekarang aku bersumpah demi Allah AZZAWAJALLA, untuk mengajak kalian".
Musnad Ahmad 13130: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dan [Syu'aib bin Al Habhab] dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " dajjal itu buta, dan RABB b kalian AZZAWAJALLA tidaklah buta, di antara kedua matanya KA FA RA, setiap mukmin bisa membacanya, baik yang ahli baca tulis atau buta huruf. Hammad telah berkata lagi, ada redaksi lain --tertulis antara kedua matanya--.
Musnad Ahmad 13131: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tiba di Madinah sedang penduduknya memiliki dua hari untuk bermain-main. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apa dua hari ini?" mereka berkata: "Dua hari itu sudah biasa kami gunakan untuk bersenang-senang semasa jahiliyah". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: " Allah AZZAWAJALLA telah menggantinya untuk kalian dengan yang lebih baik dari keduanya, yaitu Iedul Fitri dan Iedul Adha."
Musnad Ahmad 13132: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: tidak ada orang yang lebih mereka sukai untuk dilihatnya selain Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan jika mereka melihat beliau, mereka tidak berdiri karena mereka tahu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) membenci hal itu.
Musnad Ahmad 13133: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] dia berkata: tatkala datang penduduk Yaman Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Telah datang kepada kalian penduduk Yaman, mereka adalah orang yang lebih lembut hatinya daripada kalian". Anas berkata: mereka adalah orang yang pertama kali melakukan jabat tangan.
Musnad Ahmad 13134: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] berkata: saya bertanya kepada [Anas], pakaian apa yang paling disukai atau dicintai Rasulullah SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM?. Dia menjawab, hibaroh (pakaian yang dihiasi dengan katun).
Musnad Ahmad 13135: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik], Pernah raja Romawi menghadiahi baju lengan panjang dan besar dari sutra kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Seakan akan aku melihat kedua lengan nabi bergoyang-goyang karena sangat panjangnya. Para sahabat mencoba menyentuhnya dan berkata: wahai Rasulullah telah diturunkan kepadamu baju ini dari langit?. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Apa yang membuat kalian kagum terhadapnya, demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sapu tangan Sa'ad bin Mu'ad lebih baik dari pada ini", kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengirimkannya kepada Ja'far, (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka Ja'far memakainya kemudian datang, lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " saya memberikan kepadamu bukan untuk dipakai ", Ja'far berkata: lalu apa yang harus aku lakukan, wahai Rasulullah? Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Untuk saudaramu, Raja Najasyi".
Musnad Ahmad 13136: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melarang mengoplos antara perasan kurma masak dan kurma muda.
Musnad Ahmad 13137: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas] Bahz berkata: dalam haditsnya berkata: telah mengabarkan pada kami [Qatadah] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada seorangpun penduduk surga suka dikembalikan--- Sedang Bahz mengatakan, "Dikembalikan ke dunia--- dan dikembalikan puluhan kali lipat semisalnya, kecuali orang yang syahid. Dia begitu senang jika dikembalikan". Bahz berkata: "Dikembalikan ke dunia, lalu dia kembali mati syahid karena melihat keutamaannya".
Musnad Ahmad 13138: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman seorang hamba sehingga mencintai saudaranya yang muslim sebagaimana ia mencintai kebaikan untuk dirinya sendiri".
Musnad Ahmad 13139: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] berkata: saya bertanya pada [Anas bin Malik], apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyemir rambutnya? (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: " Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak ada ubannya kecuali sedikit pada pelipisnya, tapi Abu Bakar mewarnai dengan pacar dan katam (sejenis pacar yang digunakan untuk mewarnai rambut).
Musnad Ahmad 13140: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] telah mengabarkan kepada kami [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kalau saja kalian tahu apa yang kutahu, sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis"
Musnad Ahmad 13141: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mendatangi seseorang yang membawa badanah. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Naiklah" Seseorang itu berkata: itu hanya badanah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Heih, Naiki saja, sekalipun unta sembelihan".
Musnad Ahmad 13142: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] Bahz berkata: dalam haditsnya berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada penyakit menular dengan sendirian tanpa kehendak Allah, dan tidak pula thiyarah (perasaan pesimis karena melihat hewan tertentu), akan tetapi aku suka dengan Al fa`lu yakni kalimat yang baik dan kalimat yang bagus". Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam seperti itu.
Musnad Ahmad 13143: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ishom] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bernafas tiga kali saat minum dan bersabda: " ini adalah lebih memuaskan, lebih menyegarkan dan lebih menyembuhkan". Anas berkata: saya bernafas dalam minum tiga kali.
Musnad Ahmad 13144: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Al Ashom] berkata: [Anas] pernah ditanya tentang takbir dalam shalat dan saya mendengarnya, maka (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: adalah nabi Shallallahu'alaihi wasallam bertakbir jika rukuk, jika sujud, jika mengangkat kepalanya dari sujud dan jika berdiri pada rekaat kedua. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Hakim berkata kepadanya, dari mana kau menghafal hal itu?. Dia menjawab, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar dan 'Umar kemudian dia diam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu Hakim berkata kepadanya, apakah juga dari 'Usman?, dia menjawab, Ya.
Musnad Ahmad 13145: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Al Mughiroh bin Ziyad Al Tsaqofi] telah mendengar [Anas bin Malik] berkata Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak sempurna iman seseorang bagi yang tidak beramanat dan tidak sempurna agama seseorang, siapa yang tak menepati janji.
Musnad Ahmad 13146: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Berjihadlah melawan orang-orang musyrik dengan harta, jiwa dan lisan kalian"
Musnad Ahmad 13147: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: saat nabi kembali dari Hudaibiyah, diturunkan kepada beliau SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM sebuah ayat yang berbunyi "Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata..., sampai akhir ayat. Padahal saat itu para sahabatnya sedang larut dalam kesedihan dan kesusahan. Kemudian beliau bersabda: "Telah diturunkan kepadaku sebuah ayat yang saya lebih menyukainya daripada dunia dan isinya semua". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: tatkala Nabi Shallallahu'alaihi wasallam membacanya, salah seorang bertanya, selamat dan semoga puas wahai Rasulullah, Allah telah menjelaskan nasib anda, lantas bagaimana dengan kami? Kontan Allah AZZAWAJALLA menurunkan ayat lanjutannya yang berbunyi "Supaya Dia memasukkan orang-orang mu'min laki-laki dan perempuan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai " sampai akhir ayat.
Musnad Ahmad 13148: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah], bahwasanya [Anas bin Malik] memberi kabar kepadanya jika Az-Zubair bin Al 'Awwam dan Abdurrahman bin 'Auf pernah mengadu kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam perihal penyakit di kepalanya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memberi keringanan memakai kemeja sutra pada suatu peperangan.
Musnad Ahmad 13149: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas], Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melakukan qunut selama sebulan kemudian meninggalkannya.
Musnad Ahmad 13150: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mempunyai seorang pemandu jalan yang bernama Anjasyah. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: dia orang yang bagus suaranya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Pelanlah jika engkau memandu wahai Anjasyah, janganlah kau pecahkan botol-botol kaca itu" maksudnya para wanita lemah yang dipandunya.
Musnad Ahmad 13151: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas], ada seorang penjahit di Madinah mengundang Nabi Shallallahu'alaihi wasallam untuk menyantap. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: santapan itu berupa roti dari gandum, adonan mentega dan minyak samin yang telah beberapa hari, serta sejenis labu. Saya lihat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam begitu suka terhadap labu. Anas berkata: maka saya menjadi selera terhadap labu sejak saya melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyukainya.
Musnad Ahmad 13152: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakar] yaitu Al Muzani, berkata: saya telah mendengar ['Atha'] yaitu Ibnu Abu Maimunah menceritakan, dan saya tidak mengetahuinya kecuali dari [Anas], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak pernah menerima pengaduan qisas kecuali memerintahkan agar dimaafkan. Ibnu Bakar berkata: saya menceritakan kepada Qatadah dari Anas. Lalu orang-orang bertanya kepada Qatadah ' Ohh,,, dari Anas? --pertanda kemantapan perawi, tidak ragu--. Saya berkata: saya tidak mengetahuinya kecuali dari Anas.
Musnad Ahmad 13153: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dan [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas], ada seseorang datang, dia langsung masuk shaf shalat dengan nafas tersengAl sengal, lalu berkata: "Segala puji bagi Allah pujian yang banyak, baik, lagi berbarakah". Tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam selesai shalat, beliau bertanya, "Siapa yang membaca tadi?", para sahabat diam. Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Siapa yang membaca tadi, Itu kebaikan". Laki-laki tadi berkata: saya tadi datang sedang nafasku masih tersengAl sengal maka saya hanya sempat membaca itu. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Saya telah melihat dua belas Malaikat berebutan agar dapat mengangkat (perkataan itu) ". Humaid menambahkan dari Anas Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah satu dari kalian mendatangi (shalat) jamaah, maka berjalanlah sewajarnya dan shalatlah apa yang dia dapatkan dan selesaikanlah ketinggalannya". Abu Abdurrahman, Al irmam artinya diam.
Musnad Ahmad 13154: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], para sahabat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tatkala menggali Khandak sambil mendendangkan syair, "Kamilah orang yang telah berbai'at kepada Muhammad untuk berjihad selamanya". Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menjawab mereka, "Ya Allah! kebaikan itu hanyalah kebaikan akhirat saja, ampunilah Anshar dan muhajirin". Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam diberi roti gandum, dan adonan mentega dan minyak samin yang telah beberapa hari. Kemudian (para sahabat Radliyallahu'anhum) memakannya dan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " kebaikan itu hanya kebaikan akhirat".
Musnad Ahmad 13155: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melihat dahak di arah masjid lalu mengeriknya dengan tangannya.
Musnad Ahmad 13156: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Tsabit] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah menggilir isteri-isterinya dalam satu malam -dan ia demontrasikan dengan menghimpun tangannya-seolah-olah Hammad berkata: dalam satu hari.
Musnad Ahmad 13157: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah memberitakan kepada kami [Tsabit Al Bunani] dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda pada Perang Uhud, "Ya Allah, jika Engkau berkehendak, Engkau tidak disembah lagi di atas bumi".
Musnad Ahmad 13158: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam biasa berpuasa sampai dikatakan berpuasa terus, dan biasa tidak puasa sampai dikatakan beliau tidak pernah berpuasa. Pada kesempatan lain (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: tidak berpuasa, tidak berpuasa, tidak berpuasa. Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Anas] dengan makna semisal ini.
Musnad Ahmad 13159: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika melakukan penyerbuan pagi hari, maka beliau mengamAt amati suara adzan, jika terdengar adzan beliau tidak jadi melakukan penyerbuan. Sebaliknya jika tidak terdengar maka Rasulullah SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM melakukan penyerangan. Pada suatu penyerbuan, beliau mendengar seseorang berkata: ALLAHU AKBAR, ALLAHU AKBAR. Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ia di atas fitroh Islam dan tauhid". Lalu laki-laki tadi berkata: "ASYHADU ALLA ILAAHA ILLA AllAH (Saya bersaksi bahwa tidak ada ilah selain Allah) ". Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Kau telah keluar dari neraka".
Musnad Ahmad 13160: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika hendak menuju ke tempat tidurnya membaca, "ALHAMDU LILLAHIL LADZII ATH'AMANAA WA SAQOONAA WAKAFAANAA WA 'AAWAANAA WAKAM MIMMAN LAA KAAFIYA LAHU WA LAA MU' WIYA (Segala puji bagi Allah yang telah memberi makan kami, memberi minum kami, dan memberi kecukupan kepada kami serta memberi tempat tinggal kepada kami, berapa banyak orang yang tidak memiliki pemberi kecukupan serta pemberi tempat tinggal) ".
Musnad Ahmad 13161: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Tsabit] dari [Anas] berkata: Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melewati saya saat saya sedang bermain dengan anak lain. Beliau mengucapkan salam kepada kami, kemudian memanggil saya dan menyuruhku menyelesaikan urusan beliau sehingga saya terlambat menemui ibuku. Dia berkata: apa yang menyebabkan kau terlambat, dari mana kamu?. Maka saya menjawab, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyuruhku untuk suatu urusannya. Dia bertanya, wahai anakku, urusan apakah itu? Saya (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: itu adalah sebuah rahasia. Dia berkata: janganlah kau ceritakan rahasia Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kepada seorangpun lalu berkata: demi Allah wahai Tsabit, kalau saja saya menceritakannya kepada orang lain, maka akan saya ceritakan kepadamu juga.
Musnad Ahmad 13162: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Wahai kaum Anshar, bukankah saya mendatangi kalian dalam keadaan sesat, lalu Allah memberi petunjuk kalian melaluiku? Bukankah (kalian dalam keadaan) bermusuhan lalu Allah AZZAWAJALLA menyatukan hati-hati kalian?". lalu bersabda kepada mereka, tidakkah kalian mengatakan, "Anda datang dalam keadaan terusir lalu kami memberi tempat tinggal padamu, dalam keadaan ketakutan dan kami berikan rasa aman, dalam keadaan tertindas lalu kami menolongmu?. Lalu mereka berkata: "Hanya bagi Allah dan Rasul-Nyalah keutamaan itu".
Musnad Ahmad 13163: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berpuasa wishal pada bulan Ramadlan, lalu sebagian sahabat melakukannya juga. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memperoleh berita tentang kasus ini, lalu bersabda: "Kalau bulan ini dipanjangkan maka saya akan berpuasa wishal, agar orang yang berlebih-lebihan meninggalkan perbuatan mereka. Sungguh saya diberi makan dan minum oleh RABBku".
Musnad Ahmad 13164: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda pada perang Uhud, sambil mengusap darah di wajahnya, "Bagaimana suatu kaum akan beruntung sedang mereka melukai Nabi mereka dan memecahkan gigi serinya padahal nabi mendoakan mereka agar memperoleh hidayah?!. Lalu Allah AZZAWAJALLA menurunkan, "Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima taubat mereka, atau mengazab mereka karena mereka itu orang-orang yang zalim."
Musnad Ahmad 13165: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], Anas bin an-Nadlr tidak ikut berperang dalam perang Badar. Dia (Anas bin an-Nadlr Radliyallahu'anhu) berkata: saya sudah absen dalam perang pertama bersama Nabi SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM, seandainya saya menjumpai peperangan berikutnya, niscaya Allah akan menyaksikan apa yang saya perbuat. Benar, tatkala perang Uhud, para sahabat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam terpukul mundur. Namun Anas bin Nazhar justru merangsek maju ke barisan musuh dan melihat Sa'ad bin Mu'adz sedang melarikan diri. Anas bin an-Nadlr menegur, wahai Abu 'Amar mau kemana engkau? Mau kemana engkau? majulah engkau, demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, telah kudapatkan bau surga dikaki gunung Uhud. Lalu dia menyerang habis-habisan sampai terbunuh. Lalu Sa'ad bin Mu'adz berkata: demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, saya tidak mampu melakukan penyerbuan sebagaimana yang ia lakukan. Saudara perempuan Anas bin an-Nadlr Radliyallahu'anhu berkata: saya tidak bisa mengenal saudaraku kecuali dari ujung jari-jarinya, karena lukanya sejumlah sekitar delapan puluh lebih, dari sabetan pedang, lemparan panah dan tusukan tombak. Lalu Allah AZZAWAJALLA menurunkan ayat, "...ada orang-orang yang menepati apa yang Telah mereka janjikan kepada Allah"... sampai ayat..."...dan mereka tidak merubah (janjinya) ".
Musnad Ahmad 13166: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Al 'adlba', unta (Nabi SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM) tidak ada yang mendahuluinya. Maka datanglah seorang Badui yang menunggangi kendaraannya. nabi mengejarnya. Berikutnya orang Badui tadi yang bisa mengejar nabi shallalahu'alaihi wasallam. Hal itu menyebabkan para sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam seolah-olah tidak suka. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " Allah AZZAWAJALLA berkewajiban terhadap harta dunia yang diangkatnya lantas merendahkannya.
Musnad Ahmad 13167: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dihari kiamat nanti, didatangkan seorang yang paling susah atau paling sengsara hidupnya di dunia dari penghuni surga. Lalu Allah AZZAWAJALLA berfirman "celupkan dia sekali celupan di surga". Para Malaikat lantas mencelupnya dalam surga sekali celupan, lalu Allah AZZAWAJALLA bertanya, 'wahai anak Adam pernahkah kamu merasakan kesengsaraan sekalipun yang teringan atau merasakan sesuatu yang kau benci?"tidak, demi kemuliaan-Mu', jawabnya. Saya tidak pernah melihat sesuatu yangh saya benci sedikitpun. Kemudian didatangkan seorang yang paling nikmat hidupnya di dunia dari penghuni neraka, lalu (Allah AZZAWAJALLA) berfirman, celupkan dia ke dalam neraka sekali saja. Lalu dikatakan kepadanya, wahai anak Adam apakah kamu melihat kebaikan, yang menyejukkan pandangan matamu sedikit saja? maka dia berkata: tidak, demi kemuliaan-Mu, saya tidak melihat ada kebaikan dan yang menyenangkanku sama sekali".
Musnad Ahmad 13168: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Selesai Allah AZZAWAJALLA menciptakan Adam dan membentuk rupanya, kemudian Dia (Allah AZZAWAJALLA) meninggalkannya di surga dengan sekehendak-Nya kemudiam iblis datang mengitarinya. Ketika (Iblis) melihat bahwa Adam adalah makhluk yang memiliki rongga ia mengerti bahwa Adam adalah makhluk yang tidak bisa mengendalikan dirinya".
Musnad Ahmad 13169: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] berkata: [Anas] pernah ditanya, apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam beruban?. Dia menjawab, Allah tidak menjelekkan beliau dengan uban. Tidak didapati di kepala dan jenggot beliau kecuali tujuh belas atau delapan belas.
Musnad Ahmad 13170: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hisyam bin Zaid] dari [Anas bin Malik] berkata: saya bersama saudaraku mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam agar beliau mentahniknya di kandang unta. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: saya melihat (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) sedang menandai kambing. (Hisyam bin Zaid Radliyallahu'anhu) berkata: (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: pada telinganya.
Musnad Ahmad 13171: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: luruskanlah barisan shalat kalian karena barisan shalat yang lurus termasuk kesempurnaan shalat. Abdullah berkata: saya taksir ini berasal dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam -bukan hanya sampai Anas-dan dahulu saya telah khilaf dengan menggugurkan (salah satu jalur periwayatan) nya.
Musnad Ahmad 13172: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan kepada kami [Khalid bin Al Harits] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Abdullah bin Dihqan] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melarang seseorang makan sambil berdiri.
Musnad Ahmad 13173: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], suatu hari para sahabat pernah bertanya kepada Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam pada, dan mereka saat serius menembakkan pertanyaan kepada nabi saat itu. Hari selanjutnya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) naik mimbar dan bersabda: "Tidaklah kalian pada hari ini bertanya suatu hal, kecuali saya memberitakannya". Maka para sahabat begitu perhatian jangan-jangan ada urusan sangat penting yang dibawa nabi. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: sehingga tidaklah saya menoleh ke kanan kiri kecuali kutemukan setiap orang dalam keadaan menundukkan diri sambil menangis. Tiba-tiba bangkitlah seorang laki-laki dengan penutup kepala di sehingga dipanggil tidak dengan nama bapaknya. Tiba-tiba ia mengajukan pertanyaan, wahai Nabiyullah siapakah bapakku? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Bapakmu adalah Hudzafah". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: 'kemudian 'Umar bangkit' --atau dengan redaksi 'kemudian 'Umar hendak bangkit-- dan berkata: "Kami rela Allah sebagai rabb kami, Islam sebagai agama kami, dan Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam sebagai Rasul kami" dengan berlindung kepada Allah dari kejahatan segala fitnah. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya belum pernah melihat kebaikan ataupun kejelekan melebihi hari ini, telah diilustrasikan bagiku surga dan neraka sampai saya melihatnya pada dinding dinding ini". Dan telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Abu Abdullah] dari [Qatadah] dari [Anas] dengan redaksi semisal. (Hisyam Radliyallahu'anhu) berkata: Qatadah senantiasa menyebutkan hadis ini jika ditanya tentang ayat, "Janganlah kamu menanyakan (kepada Nabimu) hAl hal yang jika diterangkan kepadamu akan menyusahkan kamu "
Musnad Ahmad 13174: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Isro'il] dari [Abu Ishaq] dari [Buraid bin Abu Maryam] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " do'a antara adzan dan iqomah tidak ditolak, maka berdo'alah kalian".
Musnad Ahmad 13175: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Al Hajjaj] telah mengabarkan kepada kami [Hatim bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Mush'ab bin Tsabit bin Abdullah bin Az-Zubair] berkata: dahulu kami pernah berusaha mengungkap fungsi tongkat yang ada di tempat imam. Kami tidak mendapati seorangpun yang bisa menyebutkannya. Mushab berkata: telah mengabarkan kepadaku [Muhammad bin Muslim bin as-Sa' ib bin Khabbab], warga maqshurah, lalu berkata: Suatu hari [Anas bin Malik] pernah duduk bersamaku dan berkata: tahukah anda kenapa tongkat ini dibuat? memang sebelumnya saya tidak pernah bertanya kepadanya tentangnya, sehingga langsung kukatakan saya tidak mengerti. Lalu Anas mengemukakan rahasia tongkat tersebut. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, katanya, biasa meletakan tongkat tersebut di sebelah kanannya kemudian menatapkan mukanya kepada kami dan memberi peringatan, "Ratakan dan luruskan barisan shalat kalian!"
Musnad Ahmad 13176: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] dan ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], pernah Al Barra' bin Malik memandu rombongan safar para laki-laki sedangkan Anjasyah menuntun rombongan para wanita. Kebetulan karena suara Anjasyah bagus, ia memandu sambil mendendangkan lagu dan mempercepat jalan untanya. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menegur, "Wahai Anjasyah pelanlah jika memandu qowarir (bejana kaca) ini.
Musnad Ahmad 13177: Telah menceritakan kepada kami [Ghossan bin ar-RABB i'] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " surga dikelilingi dengan hAl hal yang tidak menyenangkan dan neraka di kelilingi dengan hAl hal yang menyenangkan".
Musnad Ahmad 13178: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Khalid] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Umayyah bin Syibl] dari ['Utsman bin Yazdawaih] berkata: Pernah saya berangkat menuju Madinah bersama 'Umar bin Yazid dan 'Umar bin Abdul Aziz, yang saat itu masih menjadi walikota Madinah sebelum menjadi khalifah. Katanya, saya ('Utsman Radliyalalhu'anhu) telah mendengar [Anas bin Malik] yang waktu itu sudah bertabur uban berkata: Pernah 'Umar shalat memimpin kami, maka Anas berkata: saya tidak pernah melihat seorangpun yang shalatnya sangat mirip dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam daripada anak muda ini, dia meringankan namun tetap sempurna.
Musnad Ahmad 13179: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hilal bin Abu Daud] yaitu Al Habathi, Abu Hisyam berkata: saudara laki-lakiku [Harun bin Abu Daud] berkata: Pernah saya mendatangi [Anas bin Malik] lalu bertanya, wahai Abu Hamzah, sekalipun tempat kami jauh, namun kami sangat suka menjengukmu. lalu dia (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) mengangkat kepalanya dan berkata: saya telah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang menjenguk orang sakit berarti dia menyelam dalam kerahmatan dan jika dia duduk di sisinya maka ia betul-betul telah diliputi kerahmatan". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: saya bertanya: wahai Rasulullah, ini bagi yang menjenguk orang sakit, bagaimana dengan orang yang sakit? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Dosanya akan dihilangkan".
Musnad Ahmad 13180: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sering-sering berdo'a: "Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari amal yang tidak diterima, dari hati yang tidak tunduk dan perkataan yang tidak didengar".
Musnad Ahmad 13181: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Sallam] yaitu Ibnu Miskin dari [Tsabit] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: saya telah melayani Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam selama sepuluh tahun, namun beliau tidak pernah sekalipun berkata kepadaku 'Wuw, dasar', atau berkata kenapa kau lakukan begitu?
Musnad Ahmad 13182: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Sallam] dari ['Umar bin Ma'dan] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah menghadiri walimah yang disana tidak disajikan roti ataupun daging.
Musnad Ahmad 13183: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid] telah menceritakan kepada kami [Shodaqoh, pemilik tepung] dari [Abu 'Imran Al Jauni] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah memberi waktu kepada kami untuk mencukur kumis, memotong kuku dan mencukur bulu kemaluan empat puluh hari.
Musnad Ahmad 13184: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abu Sholih] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] menceritakan dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, Sekelompok manusia akan masuk neraka, sampai jika mereka telah gosong, mereka dimasukkan ke surga, lalu penduduk surga bertanya, siapakah mereka itu? Ada yang menjawab, mereka adalah jahannamiyun (bekas penduduk jahannam). Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: saya telah mendengar Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika penduduk surga melihat mereka, mereka berkomentar, mereka adalah jahannamiyun (bekas penduduk jahannam).
Musnad Ahmad 13185: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar, 'Umar, dan 'Utsman membuka bacaan dengan: "Segala puji bagi Allah RABB semesta alam".
Musnad Ahmad 13186: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkurban dengan dua domba amlah (warna putihnya lebih banyak daripada warna hitamnya) dan bertanduk dengan bertakbir. Saya telah melihat kedua dombanya, (beliau) menyembelih keduanya dengan tangan beliau sendiri sambil menginjak kedua pipi kambingnya.
Musnad Ahmad 13187: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memberi keringanan kepada Abdurrahman bin Auf dan Az-Zubair bin Al 'Awwam untuk memakai sutra karena penyakit kulit yang diderita mereka.
Musnad Ahmad 13188: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] secara imla', dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] Ri'il, 'Usyoyyah, Dzakwan dan Bani Lihyan mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan mereka menghabari bahwa mereka telah masuk Islam serta meminta pertolongan untuk kaum mereka. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menolong mereka dengan mengirimkan tujuh puluh orang dari Anshar. (Anas bin Malik RA) berkata: kami menyebut mereka dengan Al qurro' pada saat itu, mereka bekerja pada siang hari dan malamnya mereka shalat, saat tiba di Bi'r Ma'unah kabilah tersebut berkhianat lalu membunuh para qurro'. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melakukan qunut selama sebulan mendo'akan kehancuran desa-desa tersebut, yaitu 'Usyoyyah, Ri'il, Dzakwan dan Bani Lihyan. Telah menceritakan kepada kami Anas, kami membaca Al qur'an yang telah sampai pada kami, "Sampaikanlah pada kaum kami bahwa kami telah bertemu dengan RABB b kami AZZAWAJALLA, lalu Dia ridlo terhadap kami", kemudian ayat itu dinasakh (dihapus) atau dihilangkan.
Musnad Ahmad 13189: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin 'Ayyasy] dari [Manhsur] dari [Salim bin Abu Al Ja'dengan] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berjalan menuju masjid, tatkala sampai atau dekat daripadanya, beliau didatangi oleh seorang yang sudah tua atau seorang laki-laki, dan bertanya, kapankah kiamat wahai Rasulullah?. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apa yang telah kau persiapkan untuknya?" Orang itu menjawab, Demi Dzat yang telah mengutus anda dengan Al haq sebagai seorang Nabi, saya tidak mempersiapkannya dengan banyak shalat atau puasa tapi saya mencintai Allah dan Rasul-Nya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kau akan bersama dengan yang kau cintai".
Musnad Ahmad 13190: Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Ayyub] dan [Hisyam] dari [Muhammad] yaitu Ibnu Sirrin dari [Anas] berkata: tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mencukur kepalanya di Mina, beliau mengambil separuh rambutnya dengan tangannya, setelah selesai (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menyerahkan padaku. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Wahai Anas bawalah ini pada Ummu Sulaim", tatkala para sahabat melihat hal itu, mereka berebut untuk mengambil sisanya. Ada yang mendapatkan dan ada yang tidak mendapatkan. Muhammad berkata: saya menceritakan pada 'Abidah as-Salmani, lalu dia berkata: jika saya memiliki satu rambut itu, lebih saya sukai daripada emas dan perak di atas bumi atau di dalamnya.
Musnad Ahmad 13191: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid At Thowil] dari [Anas bin Malik] berkata: saya telah melayani Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam selama sembilan tahun, beliau tidak pernah berkata kepadaku sekalipun tentang sesuatu yang saya lakukan, 'kamu telah berbuat buruk' ataupun 'alangkah jelek apa yang kau lakukan'.
Musnad Ahmad 13192: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] berkata: saya telah bertanya pada [Anas], berapa kali Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan umrah. Dia berkata: "Empat kali: Pertama, tatkala dihalangi oleh orang musyrik pada bulan Dzul Qo'dah, Kedua, umrah pada tahun berikutnya pada bulan Dzulqo'dah, Ketiga, umroh ketika pembagian ghanimah Hunain sepulangnya dari Ji'ronah pada bulan Dzulhijjah, dan keempat, umrah saat berhaji".
Musnad Ahmad 13193: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas] Abu Thalhah mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tatkala sedang di minbar, dia bertanya, bagaimana pendapat anda setelah turunnya ayat ini? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: " Allah AZZAWAJALLA berfirman, "Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai" dan saya tidak memiliki harta yang paling saya sukai daripada tanahku Bairuha', saya hendak mendekatkan diri pada Allah AZZAWAJALLA dengan hartaku itu". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ya, ya, Bairuha', itu adalah kebaikan yang sangat menguntungkan", lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) membagikannya kepada mereka menjadi beberapa bagian.
Musnad Ahmad 13194: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Zaid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Az-Zubair bin Al Khirrit] dari [Abu Labid] berkata: "Telah dikirim seekor kuda ketika Al Hajjaj dan Al Hakam bin Ayyub menjadi amir di Bashroh". (Lubaid RH) berkata: "Kami melakukan perlombaan adu cepat kuda (dengan memberikan hadiah bagi yang menang), dan tatkala seekor kuda telah datang, kami berkata: 'bagaimana kalau kita pergi kepada [Anas bin Malik]. Kita bertanya kepadanya, apakah kalian melakukan lomba kuda pada masa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam? ' maka kami mendatangi dia di rumahnya yang ada di tepi, kami bertanya padanya, 'wahai Abu Hamzah apakah engkau melakukan lomba adu kuda pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ', 'apakah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ikut berlomba kuda di dalamnya? ' (Anas bin Malik RA) berkata: "Ya, demi Allah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam telah ikut lomba berkuda dengan seekor kuda miliknya yang dijuluki dengan Sabhah, maka beliau menang hingga beliau kagum dan suka akan itu".
Musnad Ahmad 13195: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Abdurrahman bin Abu laila] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melihat di masjid ada tali yang terpancang antar kedua tiangnya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, tali apa ini? Ada yang berkata: milik Hamnah Binti Jahsy, dia sedang shalat, jika lelah maka dia mengantungkan dirinya disitu. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Hendaklah shalat sekuatnya, jika telah capai maka duduklah". Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam serupa.
Musnad Ahmad 13196: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] yaitu Ibnu Mubarok, telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: berkata: yaitu yang dia maksud adalah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sarung itu sampai setengah betis", maka hal itu berat bagi kaum muslimin, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sampai mata kaki, dan tidak ada kebaikan jika lebih rendah daripada itu".
Musnad Ahmad 13197: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Al Auza'i] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah Al Anshar i] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas bin Malik] berkata: orang-orang tertimpa kekurangan hujan pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. (Anas bin Malik RA) berkata: tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkhutbah pada hari Jum'at, ada seorang Badui yang berdiri dan berkata: wahai Rasulullah, harta telah rusak, hewan ternak kelaparan, berdo'alah pada Allah agar menurunkan hujan pada kami. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya dan tidak terlihat sedikitpun awan di langit, lalu muncullah awan laksana gunung. Kemudian (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) belum turun dari mimbarnya sehingga kami melihat hujan turun sampai mengenai jenggotnya, lalu menyebutkan hadits secara sempurna.
Musnad Ahmad 13198: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Anak Adam akan menjadi tua dan lemah, tapi akan tetap muda dua hal, kerakusan terhadap harta dan ketamakan terhadap umur".
Musnad Ahmad 13199: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "ada seseorang yang beramal dengan sekejap saja dengan amalan yang seandainya dia mati saat itu maka dia akan masuk surga, namun sebelum kematiannya dia berubah, lalu melakukan amalan penduduk neraka lalu mati, lalu dia masuk neraka. ada seseorang yang beramal dengan sekejap saja dengan amalan yang seandainya dia mati saat itu maka dia akan masuk neraka, namun sebelum kematiannya dia berubah, lalu melakukan amalan penduduk surga lalu mati, lalu dia masuk surga."
Musnad Ahmad 13200: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Mahron] dari [Abu Sufyan] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam banyak membaca, "Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkan hatiku pada agama-Mu". Maka ada sahabat dan keluarganya yang bertanya, wahai Rasulullah, apakah anda takut terhadap kami, padahal kami telah beriman pada anda dan dengan apa yang anda bawa. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: " hati itu di tangan Allah AZZAWAJALLA, dia membolak-balikkannya".
Musnad Ahmad 13201: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] lalu dia menyebutkan suatu hadits berkata: dan telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Abu Bakar] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ini adalah anak Adam, ini adalah ajalnya dan di sanalah cita-citanya".
Musnad Ahmad 13202: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyukai mimpi yang baik. Bahkan beliau kadang-kadang bertanya" Mungkin diantara kalian ada yang bermimpi??" Kalaulah ada seseorang bermimpi, sekalipun rasulullah tidak mengenalnya, beliau bertanya tentangnya. Jika orang itu baik maka beliau suka dengan mimpinya. Pada suatu saat datanglah seorang wanita, berkata: wahai Rasulullah, saya bermimpi seolah-olah masuk surga, lalu saya mendengar suara yang membuat surga bergetar, fulan bin fulan, fulan bin fulan, sampai berjumlah dua belas laki-laki. Mereka didatangkan dengan pakaian kotor, dan leher mereka mengalirkan darah. Lalu terdengar suara " pergilah dan bawa mereka ke sungai baidakh (dengan huruf akhir kha`) atau baidakh (dengan huruf akhir kho`). Lalu disana mereka dicelupkan. Tatkala mereka keluar dari tersebut, wajah mereka telah berubah laksana bulan pada Lailatul Qodar. Lalu mereka dibawa ke tempat duduk dari emas, mereka duduk di atasnya, dihidangkan piring, lalu mereka makan. Dan tidaklah mereka membalik tempat duduknya selain mendapati buah-buahan yang mereka kehendaki. Lalu datanglah orang yang memberi kabar gembira dari suatu kelompok perang, dan berkata: telah terjadi begini dan begitu, lalu terbunuhlah fulan dan fulan sampai sejumlah dua belas laki-laki sebagaimana dihitung wanita. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Bawa ke sini wanita tersebut, ceritakan kepada orang ini mimpimu!" lalu dia menceritakannya. Lalu nabi berkomentar: ceritanya memang persis seperti yang telah diceritakannya".
Musnad Ahmad 13203: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Al Ashom] berkata: [Anas] ditanya tentang takbir dalam shalat dan saya mendengarnya dia berkata: (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) membaca takbir jika hendak rukuk, jika sujud, jika mengangkat kepala dari sujud dan jika bangun dari rukuk. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu hakim berkata: padanya dari mana kamu menghafal hal itu. Dia berkata: dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar dan 'Umar kemudian dia diam. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu Hakim berkata padanya, apakah juga dari 'Utsman?, dia menjawab, Ya.
Musnad Ahmad 13204: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik], ada seorang laki-laki berdiri menghadap Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam ketika beliau sedang berkhutbah, orang itu mengingatkan beliau (agar hujan dihentikan), lalu nabi mengangkat kedua tangannya -Abdul Aziz mendemontrasikannya dengan cara mengangkat keduatangannya, dan punggung tangannya ia hadapkan kearah wajahnya--.
Musnad Ahmad 13205: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Ali bin Zaid] dan [Humaid] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pada suatu hari meringankan shalat fajar. Ada yang bertanya, wahai Rasulullah kenapa anda meringankannya? Beliau menjawab: "Saya mendengar tangisan bayi, saya yakin ibunya ikut shalat bersama kita, maka saya ingin menenangkan hati ibu terhadap bayinya. [Hammad] juga berkata dengan redaksi, "Saya berfirasat bahwa ibu bayi shalat bersama kita dan saya hendak menenangkan hati ibu terhadap bayinya". ['Affan] berkata: saya tidak hanya mendapatkan pada satu tempat saja dari ['Ali] dan [Humaid] dan [Tsabit] dari [Anas bin Malik].
Musnad Ahmad 13206: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dari [Al Hasan] dan dari [Anas] menurut Humaid, Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam keluar dengan bersandar kepada Usamah bin Zaid, saat itu beliau memakai baju dari kapas dengan mengenakan satu ujungnya sebagai sarung dan ujung yang lain sebagai selendang, kemudian (Beliau Shallallahu'alaihi wasallam) shalat memimpin orang orang.
Musnad Ahmad 13207: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengadakan rapat tatkala mendengar kabar kedatangan Abu Sufyan. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Abu Bakar memberikan pendapat, namun Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menolak. 'Umar berpendapat, namun Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menolak. Lalu Sa'ad bin 'Ubadah berkata: apa yang Rasulullah kehendaki dari kami? demi Dzat yang jiwaku berada ditangan-Nya, seandainya anda memerintahkan kami untuk masuk ke dalam laut bersama kuda kami maka kami akan memasukinya, seandainya anda memerintahkan kami untuk menghancurkan hati kami hingga Barkil ghimad, maka kami akan melakukannya. [Hammad] berkata: [Sulaim] berkata: dari [Ibnu 'Aun] dari ['Amr bin Sa'id Al Bighmadi], Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memanggil para sahabatnya dan berangkat singgah di Badar. Lantas datanglah rombongan unta Quraisy yang diantaranya terdapat seorang pemuda hitam dari Bani Al Hajjaj. Serta merta sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menangkapnya, dan menginterogasinya perihal Abu Sufyan dan rombongannya."Kalau Abu Sofyan, saya tidak tahu, tapi setahu saya ada Abu Jahal bin Hisyam, 'Utbah bin Robi'ah, Syaibah dan Umayyah bin Kholaf", Jawab pemuda itu. Setelah menjawab seperti ini, para sahabat meninjunya berkali-kali. Hingga setelah puas mereka memukulnya dia berkata"okelah, akan saya beritahukan kepada kalian, itu adalah Abu Sufyan". Lalu para sahabat menghentikan pukulannya dan bertanya 'manakah Abu Sufyan? maka dia menjawabnya aku tidak tahu tentang Abu Sufyan tapi mereka Abu Jahal, 'Utbah, Syaibah dan Umayyah bersama kelompoknya. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: namun jika dia mengatakan hal itu lagi mereka memukulnya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sedang berdiri shalat. Tatkala melihat hal itu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) pergi dan bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, kalian memukulinya, jika dia itu berkata benar dan kalian meninggalkannya jika dia membohongi kalian". Anas bin Malik radliyallahu'anhu berkata: kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ini adalah tempat terbunuhnya fulan besok" sambil meletakkan tangan di tanah, di sini di sini. Dan tidak seorangpun dari mereka tergeser dari tempat yang telah ditunjukkan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 13208: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Bersahurlah kalian karena sahur mendatangkan keberkahan"
Musnad Ahmad 13209: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Setiap nabi mempunyai do'a yang telah dikabulkan untuknya namun saya menyimpan do'aku sebagai syafa'at pada umatku pada hari kiamat".
Musnad Ahmad 13210: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mendapatkan sebiji kurma, maka tidak ada yang menghalangi untuk mengambilnya kecuali karena khawatir jangan-jangan kurma sedekah.
Musnad Ahmad 13211: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata [Abdullah bin Al Mukhtar] saya telah mendengar [Musa bin Anas] dari [bapaknya], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah menjadi imam baginya dan seorang wanita, lalu beliau meletakkan Anas di sebelah kanannya dan wanita tersebut di belakangnya.
Musnad Ahmad 13212: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] telah menceritakan kepada kami ['Ashim Al Ahwal] berkata: telah menceritakan kepadaku [An-Nadlr bin Anas] yang saat itu Anas masih hidup, berkata: kalau saja Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak bersabda: "Janganlah di antara kalian mengharapkan kematian", maka saya mengharapkannya.
Musnad Ahmad 13213: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] dari ['Ashim Al Ahwal] berkata: telah menceritakan kepadaku [Hafshah Binti Sirrin] berkata: [Anas bin Malik] bertanya kepadaku, kenapa Yahya bin Abu 'Amrah meninggal?, saya menjawab, karena penyakit thaun. Anas bin Malik berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Panyakit thaun adalah bukti kesyahidan bagi tiap muslim".
Musnad Ahmad 13214: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban Al Athor] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Mengapa orang-orang itu menengadahkan penglihatan mereka ke langit saat shalat?". Teguran nabi tersebut semakin keras sampai beliau mengatakan, "mereka mau benar-benar berhenti atau penglihatan mereka dibutakan ".
Musnad Ahmad 13215: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Hisyam bin Zaid bin Anas] berkata: saya telah mendengar Anas berkata: datang seorang wanita dari Anshar pada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan membawa anak laki-lakinya. Lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, kalian adalah orang yang paling saya cintai" tiga kali.
Musnad Ahmad 13216: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Abu Rabi'ah] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika Allah menguji hambanya yang muslim dengan bala' di tubuhnya, maka Allah AZZAWAJALLA berfirman kepada Malaikat: 'Tulislah baginya amalan shalih yang biasa dia kerjakan', dan jika ia disembuhkan, Allah telah membersihkannya dan mensucikannya. Dan jika dia diwafatkan maka Allah mengampuni dan merahmatinya".
Musnad Ahmad 13217: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], pernah dia melihat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menyembelih hewan sembelihannya dengan tangan beliau sendiri dengan bertakbir.
Musnad Ahmad 13218: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam berkorban dengan dua kambing putih belang dan bertanduk, beliau meletakkan dua kakinya di samping lehernya dan menyembelihnya sendiri, beliau menyebut nama Allah (basmalah) dan bertakbir.
Musnad Ahmad 13219: Telah menceritakan kepada kami [Kholaf bin Al Walid] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Kholid] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam warna kulitnya coklat, dan tidak ada minyak yang lebih wangi ataupun anbar (wewangian yang terbuat dari hati ikan hiu) yang lebih harum daripada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 13220: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abdullah bin Jabir] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berwudlu dengan air satu mud dan mandi dengan lima mud.
Musnad Ahmad 13221: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Mu'adz] dari ['Atho' bin Abu Maimun] berkata: saya mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika keluar untuk keperluan hajatnya, saya dan temanku datang membawa seember air.
Musnad Ahmad 13222: Telah menceritakan kepada kami [Suraij bin Nu'man], telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Anas bin Malik] berkata: suatu hari nabi Shallallahu'alaihi wasallam shalat bersama kami, kemudian menuju mimbar dan memberi isyarat dengan tangannya ke arah kiblat masjid kemudian bersabda: "Wahai para sahabat, sungguh saya telah melihat surga dan neraka tergambar jelas dalam dinding ini sejak saya shalat bersama kalian. Saya tidak pernah melihat kebaikan dan kejelekan seperti hari ini. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengucapkannya tiga kali.
Musnad Ahmad 13223: Telah menceritakan kepada kami [Suraij], telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Hilal bin 'Ali] dari [Anas bin Malik] berkata: telah mengabarkan kepadaku, [beberapa sahabat] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam yang saya tidak ragu terhadapnya berkata: Ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan Bilal berjalan di Baqi', Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Wahai Bilal apa engkau mendengar apa yang saya dengar?" (Bilal radliyallahu'anhu) berkata: Demi Allah, wahai Rasulullah, saya tidak mendengarnya. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apakah engkau tidak mendengar penghuni kubur ini disiksa?", maksudnya penghuni kuburan jahiliyyah.
Musnad Ahmad 13224: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Muhammad bin Musahiq] dari ['Amir bin Abdullah] berkata: [Anas bin Malik] berkata: saya tidak pernah melihat satupun imam yang shalatnya sangat menyerupai Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kecuali imam kalian ini. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: 'Umar yang dimaksudkan yaitu 'Umar bin Abdul Aziz, yang beliau tidak memanjangkan bacaannya.
Musnad Ahmad 13225: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Humaid] berkata: Pernah saya melihat gelas minum Nabi Shallallahu'alaihi wasallam yang terhiasi perak pada [Anas bin Malik]. Dan telah menceritakan kepada kami [Yahya bin 'Adam] hadis itu, telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari ['Ashim] lalu menyebutkannya secara lengkap.
Musnad Ahmad 13226: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al Qasim], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], dari [Hisyam bin Zaid bin Anas], dari Anas berkata: "Pernah saya menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam di sebuah kandang ketika sedang memberi tanda pada kambing", Syu`bah berkata: menurutku (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: "di telinganya".
Musnad Ahmad 13227: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Musa bin Anas bin Malik] dari [bapaknya], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah melakukan qunut selama sebulan, mendo'akan (kehancuran) kaum Ri'il, Dzakwan dan 'Ushayyah, yang mereka telah bermaksiat terhadap Allah dan Rasul-Nya.
Musnad Ahmad 13228: Telah menceritakan kepada kami [Aswad], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah melakukan qunut selama sebulan, mendoakan kaum Ri'il, Dzakwan dan 'Ushayyah agar tertimpa laknat, yang mereka telah bermaksiat terhadap Allah dan Rasul-Nya.
Musnad Ahmad 13229: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kedua tangannya dalam do'a sampai terlihat warna putih kedua ketiaknya.
Musnad Ahmad 13230: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], beberapa orang pernah bertanya kepada istri-istri Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tentang ibadah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam yang dilakukan secara sembunyi sembunyi. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memuji Allah dan bersabda: "Mengapakah orang-orang itu menanyakan apa yang saya kerjakan. Sungguh saya shalat dan tidur, berpuasa dan terkadang tidak, dan saya menikahi wanita. Barangsiapa membenci sunnahku maka dia bukanlah dari (golongan) -ku."
Musnad Ahmad 13231: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melewati rumah Fatimah selama enam bulan, jika beliau Shallallahu'alaihi wasallam berangkat shalat subuh beliau berseru: "Mari kita tunaikan shalat wahai Ahlul bait, hanyasanya Allah ingin menghilangkan kejelekan (kotoran) dari kalian wahai Ahlul bait, dan Allah akan mensucikan kalian dengan sesuci-sucinya".
Musnad Ahmad 13232: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak terjadi hari kiamat hingga di muka bumi tidak ada lagi ucapan Allah, Allah ".
Musnad Ahmad 13233: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas], Pernah seorang laki-laki meminta Nabi SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM, lantas beliau memberinya kambing sebanyak diantara dua gunung, lalu dia pulang menemui kaumnya dan berkata: "Wahai kaumku, masuk Islamlah kalian. Muhammad memberi orang lain dengan tidak ada rasa takut miskin. Jika seseorang datang kepada beliau (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) hanya menginginkan dunia, namun sore harinya pastilah dia telah mencintai agamanya daripada dunia seisinya".
Musnad Ahmad 13234: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami ['Umarah bin Zadan] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: ada seorang datang meminta Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memberi kurma, tapi dia melemparnya. Lantas datang seorang lagi dan meminta Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan diberi seperti yang pertama. Dia mengomel "Maha suci Allah, dari Rasulullah hanyalah kurma?. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: kontan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata kepada budak wanitanya: "Berangkatlah, temuilah Ummu Salamah, dan berikanlah pada orang ini empat puluh dirham miliknya!"
Musnad Ahmad 13235: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isro'il] dari [Laits] dari [Yahya bin 'Abbad] dari [Anas] berkata: di rumah Abu Thalhah terdapat beberapa anak yatim. Awalmulanya Abu Thalhah menjalankan bisnis arak untuk membeayai mereka. Begitu arak diharamkan, ia datangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan berujar, bolehkah saya jadikan cuka? (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Jangan". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: kontan dia menumpahkannya.
Musnad Ahmad 13236: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] dan [Husain] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isra'il] [Husain] berkata: dari [As-Sudi] dan berkata: [Aswad] telah menceritakan kepada kami [As-Sudi] dari [Yahya bin 'Abbad Abu Hubairah] dari [Anas bin Malik] berkata: di rumah Abu Thalhah terdapat beberapa anak yatim. Awalmulanya Abu Thalhah menjalankan bisnis arak untuk membeayai mereka. Begitu arak diharamkan, ia datangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan berujar, bolehkah saya jadikan cuka? (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Jangan". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: kontan dia menumpahkannya.
Musnad Ahmad 13237: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Isro'il] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepadaku ['Amr bin 'Amir Al Anshori] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam diberi wadah yang terisi air lalu beliau berwudlu. 'Amr berkata: saya bertanya kepada Anas, apakah beliau berwudlu setiap kali hendak shalat?. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: ya. Saya ('Amr Radliyallahu'anhu) berkata: bagaimana kalian? (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: kami melakukan shalat berkali-kali dengan satu wudlu. Lalu saya ('Amr Radliyallahu'anhu) bertanya setelahnya, maka (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: selama belum berhadas.
Musnad Ahmad 13238: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] dan ['Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Aban] dari [Qatadah] dari [Anas] ['Aswad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Rapatkan shaf kalian, dekatkan, tempelkan, dan setarakanlah leher-leher kalian. Demi yang jiwa Muhammad berada ditangan-Nya saya melihat setan-setan masuk dari celah shaf seperti kambing kecil. 'Affan berkata: saya melihat setan masuk.
Musnad Ahmad 13239: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin 'Isa] dari [Abdullah bin Jabir] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjenguk seorang pemuda yahudi yang pernah melayaninya. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda kepadanya, "Katakanlah LAA ILAAHA ILLALALLOH!" (pemuda itu) melihat bapaknya. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu bapaknya berkata kepadanya, Katakanlah sebagaimana yang Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam katakan. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu (pemuda itu) mengatakannya. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda kepada para sahabatnya, "berdoalah kalian untuk saudara kalian ini!" dan (para perawi) selain Aswad mengatakan, ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLOOH WA INNII ROSUULULLOOH (tiada ilah kecuali Allah dan saya (Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam) adalah rasul-Nya) ". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: maka (bapak pemuda) berkata padanya, katakanlah sebagaimana yang dikatakan Muhammad kepadamu.
Musnad Ahmad 13240: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari ['Ashim] dari [Anas] dan [Jabir] dari [Abu Nadlrah] dari [Anas] berkata: (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memberiku gelar dengan "Baqlah" ketika saya sedang memanen dikebun.
Musnad Ahmad 13241: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari ['Ashim] dari [Anas], bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah memanggilnya "Wahai yang mempunyai dua telinga".
Musnad Ahmad 13242: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tatkala dimi'rajkan ke langit bersabda: "Saya mendatangi Idris, dia berada pada langit ke empat".
Musnad Ahmad 13243: Telah menceritakan kepada kami [Husain] pada tafsir [Syaiban] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: saya telah mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika penduduk surga melihat mereka, (penduduk surga) berkata: mereka adalah bekas para penghuni jahannam."
Musnad Ahmad 13244: Telah menceritakan kepada kami [Husain] pada tafsir [Syaiban] dari [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] ar-Rubai' mendatangi Nabi SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM, dia tak lain adalah Ummu Haritsah bin Suroqoh. Lalu dia bertanya, wahai Nabiyullah tidak sebaiknyakah anda memberitahukan kepadaku tentang Haritsah??.--ia terbunuh pada perang Badar, karena panah yang nyasar--, jika dia di surga saya bersabar, jika tidak maka saya menangisinya dengan kencang. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Wahai Ummu Haritsah, di surga itu banyak kebun, dan anakmu berada pada firdaus yang paling tinggi". Qatadah berkata: firdaus adalah surga yang paling tinggi dan yang paling utama.
Musnad Ahmad 13245: Telah menceritakan kepada kami [Husain] pada tafsir [Syaiban] dari [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan sebuah safar dengan ditemani oleh Muadz bin Jabal yang memboncengnya, dan tidak ada yang menengahi keduanya melainkan hanya kursi kecil diatas pelana. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bertanya, "Wahai Muadz bin Jabal!" (Muadz bin Jabal radliyallahu'anhu) menjawab, "Ya wahai Rasulullah! saya penuhi pangilan anda", kemudian (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berjalan sesaat lalu bertanya, "Wahai Muadz bin Jabal!" (Muadz radliyallahu'anhu) menjawab, "Ya, wahai Rasulullah saya penuhi panggilan anda", (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Apakah engkau tahu apa hak Allah AZZAWAJALLA atas para hamba?" (Muadz radliyallahu'anhu) menjawab, "Allah dan Rosul-Nya yang lebih tahu". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: " hak Allah atas hamba adalah agar mereka beribadah kepada-Nya semata dan tidak menyekutukan-Nya dengan suatu apapun", (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Apakah engkau tahu hak hamba atas Allah, jika mereka melakukan itu?" (Muadz radliyallahu'anhu) berkata: "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu", (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: " hak mereka atas Allah AZZAWAJALLA adalah Dia tidak akan menyiksa mereka".
Musnad Ahmad 13246: Telah menceritakan kepada kami [Husain] pada tafsir [Syaiban] dari [Qatadah] berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], ada seorang laki-laki memanggil Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pada hari Jumat. Saat itu beliau sedang berkhutbah di hadapan para sahabat di Madinah. Dia berkata: "Wahai Rasulullah, seudah sekian lama hujan tidak turun, bumi telah tandus, manusia ditimpa paceklik, maka minta hujanlah untuk kami kepada robbmu!" Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melihat ke langit, dan tidak terlihat banyak awan. Lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) beristisqa', dan bermunculan awan yang saling menyatu kemudian turunlah hujan hingga mengalirlah aliran-aliran air di Madinah dan berubah jalan-jalannya menjadi sungai. Hal ini berlangsung sampai Jumat berikutnya dan tidak terhenti. Kemudian laki-laki tersebut atau yang lainnya berdiri saat Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam sedang berkhutbah dan berkata: "Wahai Nabiyullah, berdo'alah kepada Allah agar menyingkirkan hujan itu dari kami". Lalu Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam tertawa dan bersabda: "Ya Allah, turunkanlah di sekitar kami dan bukan pada kami". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) berdo'a kepada rabbinya, maka awan-awan tergeser dari Madinah ke arah kanan dan kiri, menghujani di sekitarnya dan tidak turun di Madinah sedikitpun.
Musnad Ahmad 13247: Telah menceritakan kepada kami [Husain], telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], dari [Abdullah bin Al Mukhtar] berkata: saya telah mendengar [Musa bin Anas] berkata--Adakalanya kami duduk bersamanya, dia dikalangan kami lebih muda daripadaku--menceritakan dari Anas, Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengimami Anas dan seorang wanita, maka beliau meletakan Anas di sebelah kanannya dan wanita di belakang mereka berdua.
Musnad Ahmad 13248: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] yaitu Ibnu 'Uyainah dari ['Ali bin Jud'an] dari [Anas] Rasulullah bersabda: "Suara Abu Thalhah dalam pasukan itu lebih baik daripada satu pasukan". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Biasa Abu Thalhah duduk di atas lututnya di hadapan (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) pada saat perang kemudian menyebarkan tabung anak panahnya dan berkata: "Wajahku adalah tameng wajahmu, dan jiwaku bagi jiwamu sebagai busan".
Musnad Ahmad 13249: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarok] dari [Isma'il bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: tidak pernah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam diberi wewangian lalu menolak.
Musnad Ahmad 13250: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Jarir] yaitu Ibnu Hazm dari [Muhammad bin Sirrin] dari [Anas bin Malik] berkata: Orang-orang ketakutan. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menaiki kuda milik Abu Thalhah yang lambat. Kemudian beliau keluar sendirian dengan cepat, dan orang-orang mengikuti beliau. Lalu bersabda: " Kuda ini betul-betul sangat cepat larinya ". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: demi Allah, Kuda tersebut tidak pernah terkalahkan setelah hari itu.
Musnad Ahmad 13251: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Muhammad] dari [Anas] berkata: "kepala Husain radliyallahu'anhu dibawa ke Ubaidullah bin Ziyad, lalu diletakkan dalam bejana tembaga.Ubaidullah bin Ziyad menepukkan tangan pada bejana itu seraya berkata "Dalam ketampanannya, ada yang kurang". Maka Anas berkata: " dia (Husain radliyallahu'anhu) adalah orang yang paling mirip dengan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Saat itu kepalanya disemir dengan daun pacar".
Musnad Ahmad 13252: Telah menceritakan kepada kami [Al Fadl bin Dukain] telah menceritakan kepada kami ['Azrah bin Tsabit Al Anshori] berkata: telah menceritakan kepadaku Tsumamah bin Abdullah bin Anas, Anas tidak pernah menolak wangi-wangian dan dia yakin Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak pernah menolak wangi-wangian.
Musnad Ahmad 13253: Telah menceritakan kepada kami [Al Fadl bin Dukain] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari [Bukair bin Al Akhnas] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Seekor badanah atau hadyah lewat di hadapan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam. Lalu beliau bersabda kepada yang membawanya atau kepada pemiliknya, "Naikilah!". Orang itu berkata: "Maaf ini badanah atau hadiyyah". (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Walaupun begitu".
Musnad Ahmad 13254: Telah menceritakan kepada kami [Abu Na'im] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari ['Amr bin 'Amir] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah berbekam (mengeluarkan darah kotor dari badan) dan tidak pernah menganiaya seorangpun mengenai upahnya.
Musnad Ahmad 13255: Telah menceritakan kepada kami [Abu Na'im] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melakukan qunut selama sebulan setelah rukuk, mendo'akan kehancuran beberapa desa Arab kemudian beliau meninggalkan (qunut tersebut).
Musnad Ahmad 13256: Telah menceritakan kepada kami [Abu Na'im] telah menceritakan kepada kami [Malik] yaitu Ibnu Mighwal dari [Az-Zubair bin 'Adi] dari [Anas bin Malik] berkata: tidak datang suatu masa kepada kalian, kecuali masa itu lebih buruk dari pada masa sebelum kalian. Saya mendengar hal itu dari Nabi kalian, Shallallahu'alaihi wasallam.
Musnad Ahmad 13257: Telah menceritakan kepada kami [Abu Na'im] telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepadaku [Buraid bin Abu Maryam] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang bershalawat kepadaku satu shalawat niscaya Allah akan bershalawat padanya sepuluh kali dan terhapus sepuluh kesalahannya".
Musnad Ahmad 13258: Telah menceritakan kepada kami [Abu Na'im] telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata: telah menceritakan kepadaku [Buraid bin Abu Maryam] berkata: [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim meminta surga tiga kali kecuali surga akan berkata: 'Ya Allah, masukkan dia ke dalam surga '. Dan tidaklah dia meminta keselamatan dari neraka kecuali neraka berkata: 'Ya Allah, selamatkan dia'".
Musnad Ahmad 13259: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Aban] dari [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas] ada seorang Yahudi mengambil perhiasan milik seorang budak perempuan. Kemudian dia menyanderanya dan menjepit kepalanya di antara dua batu. Lalu (para sahabat Radliyallahu'anhum) menemukan budak itu dalam keadaan setengah hidup dengan sisa-sisa nafasnya, kemudian mereka membawa budak itu sambil menanyakan pelakunya, apakah si "A", si "B", atau si "C", hingga budak itu dibawa menuju seorang laki-laki. Si budak perempuan memberi isyarat dengan menganggukkan kepalanya. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menyuruh agar si pelaku dijepit kepalanya di antara dua batu.
Musnad Ahmad 13260: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Rosyid] dari [Makhul] dari [Musa bin Anas] dari [bapaknya] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak beruban sehingga harus mewarnainya. Tetapi Abu Bakar mewarnai kepalanya dan jenggotnya sampai berwarna kemerah-merahan dengan pacar dan katam (sejenis pacar juga).
Musnad Ahmad 13261: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ja'far] telah mengabarkan kepada kami [Syarik bin Abdullah bin Abu Namr] dari [Anas bin Malik] berkata: saya tidak pernah shalat di belakang seorang imampun yang lebih sempurna dan lebih ringan daripada shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah mengabarkan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Al A'la' bin Abdurrahman] dari [Anas] dengan hadis yang sama.
Musnad Ahmad 13262: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Robi'] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Al Mu'alla bin Ziyad] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang shalat asar kemudian duduk dengan mengisi kebaikan hingga sore hari, niscaya itu lebih utama dari pada memerdekakan delapan anak Isma'il".
Musnad Ahmad 13263: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Habib bin As-Syahid] dari [Anas bin Malik] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berangkat shalat dengan bersandar pada Usamah bin Zaid dengan memakai mantel qitr (sejenis pakaian yang terbuat dari katun dan di dalamnya ada warna merah). Sedang (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata dengan redaksi dengan menggunakan mantel qitr, lalu shalat menjadi imam bagi mereka. Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Humaid] dari [Anas] dengan hadits yang sama.
Musnad Ahmad 13264: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Habib as-Syahid] dari [Al Hasan] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam keluar dengan bersandar pada Usamah bin Zaid dengan memakai mantel qitr (sejenis pakaian yang terbuat dari katun dan di dalamnya ada warna merah) shalat menjadi imam bagi mereka. Dan (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: --dengan menggunakan mantel qitr-- lalu shalat menjadi imam bagi mereka.
Musnad Ahmad 13265: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad At Taimi] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " Musa bin Imran `alaihissalam apabila hendak masuk ke dalam air, ia tidak membuka bajunya hingga ia tutupi auratnya walaupun dalam air".
Musnad Ahmad 13266: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nua'im] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdurrahman Al Asham] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Nabi SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM Abu Bakar, 'Umar dan 'Usman menyempurnakan takbir jika mereka berdiri dan turun (saat shalat).
Musnad Ahmad 13267: Telah menceritakan kepada kami [Suwaid bin 'Amr Al Kalbi] telah menceritakan kepada kami ['Aban] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam duduk di antara para sahabatnya ada seorang Yahudi yang lewat lalu mengucapkan salam. Tatkala yahudi itu meneruskan jalannya, (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) memanggilnya dan bersabda: "Apa yang kau katakan?". (Yahudi itu) menjawab, "Saya berkata: 'kematian atas kalian'". maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika ada seorang ahli kitab mengucapkan salam pada kalian maka katakanlah, 'Atas kalian'" yaitu apa yang kalian katakan.
Musnad Ahmad 13268: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: tatkala ayat berikut turun, "Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai". atau "Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah) ", Abu Thalhah --sedang ia mempunyai kebun-- berkata:, "Wahai Rasulullah, kebunku saya berikan kepada Allah, dan saya hendak merahasiakannya." Maka (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Berikanlah pada kerabatmu atau orang yang terdekat denganmu".
Musnad Ahmad 13269: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Akan datang suatu kaum pada kalian, mereka lebih lunak hatinya daripada kalian". Tatkala mendekari Madinah mereka mendendangkan lagu, 'Besok kita akan menjumpai yang kita cintai, Muhammad dan pengikutnya'. Selanjutnya datanglah orang-orang Asy'ari, yang disana terdapat Abu Musa Al Asy'ari.
Musnad Ahmad 13270: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] berkata: telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengadakan walimah tatkala menikah dengan Zainab bin Jahsy. Beliau kenyangkan para sahabatnya dengan roti dan daging. Kemudian beliau menuju kamar umahatul mui'minin sebagaimana beliau lakukan jika awalmula membina rumah tangga. Nabi mengucapkan salam dan mendo'akan mereka. Mereka membalas salam Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan doanya. Tatkala beliau pulang ke rumah, beliau melihat dua orang yang sedang berbincang-bincang. Begitu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) melihat mereka berdua beliau membatalkan untuk pulang ke rumahnya. Setelah mereka berdua melihat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengurungkan ke rumahnya, mereka pulang dengan cepat. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: saya tidak ingat lagi, apakah saya yang memberitahukan kepergian mereka kepada beliau atau ada orang lain yang melakukannya, lalu (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) masuk ke rumah dan memasang kain pembatas antara saya dengan beliau dan turunlah ayat hijab.
Musnad Ahmad 13271: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Bani Salamah hendak memindahkan rumah-rumah mereka agar dekat masjid. Kontan Nabi Shallallahu'alaihi wasallam merasa kecewa jika Madinah dalam keadaan kosong. Maka beliau bersabda: "Wahai Bani Salamah, tidakkan kalian mengharapkan pahala dari Allah AZZAWAJALLA dengan bekas langkah-langkah kalian ke masjid?".
Musnad Ahmad 13272: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam meminta pendapat saat hendak menuju Khaibar. Lantas kami tiba disana. Ketika kami berpagi hari, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menaiki kendaraannya dan kaum muslimin mengikutinya. Saya berjalan di belakang Abu Thalhah, dan kaki saya bersentuhan dengan kaki Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Penduduk Khaibar saat itu sedang berangkat sambil membawa keranjang dan alat pertanian menuju tanaman dan kebun mereka. Begitu mereka melihat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan kaum muslimin, mereka kembali dengan kalang kabut sambil berkata: Heih,,, itu Muhammad dan tentaranya. Kontan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "ALLAHU AKBAR, Khaibar hancur lebur, jika kami telah singgah di halaman sebuah kaum, maka amat buruklah pagi hari yang dialami oleh orang-orang yang diperingatkan itu".
Musnad Ahmad 13273: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas], suatu hari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sedang berada pada salah seorang istrinya. Tiba-tiba salah seorang ummahatul mukminin (isteri beliau lainnya) mengirimkan piring berisi makanan. Lalu dia memukul tangan pelayan sehingga jatuhlah piring tersebut dan pecah. Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengambilnya dan menyatukan dua pecahannya dan mengumpulkan makanan tersebut dan bersabda: "Ibu kalian sedang cemburu, Ibu kalian sedang cemburu". Hanya beliau tetap mempersilahkan para sahabat, "Makanlah kalian!". Sedang Rasulullah masih menahan diri sampai isteri beliau yang memecahkan menghidangkan makanannya. Selanjutnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memberikan piring yang masih bagus kepada isteri yang telah dipecah piringnya, dan yang pecah diserahkan kepada isteri beliau yang memecahkan.
Musnad Ahmad 13274: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: kaum muslimin mendengar Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam memanggil pada suatu malam, "Wahai Abu Jahal bin Hisyam, wahai 'Utbah bin Rabi'ah, wahai Syaibah bin Rabi'ah, wahai 'Umayyah ibn Khalaf apakah kalian benar-benar mendapatkan yang Rabb kalian janjikan?. karena saya benar-benar mendapatkan apa yang dijanjikan Rabku". Mereka berkata: "Wahai Rasulullah! Bagaimana anda memanggil orang yang telah mati atau tidak mampu menjawabnya?". Beliau (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menjawab, "Kalian tidak lebih mendengar daripada mereka apa yang kukatakan, hanya saja mereka tidak bisa menjawabnya."
Musnad Ahmad 13275: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sangat senang jika yang berada di belakang shalatnya adalah orang-orang Muhajirin dan Anshar agar mereka bisa melestarikan shalatnya.
Musnad Ahmad 13276: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya masuk surga, dan saya melihat di dalamnya ada sebuah istana emas, saya bertanya, 'untuk siapakah istana ini? '. Mereka (para Malaikat) menjawab, 'untuk seorang pemuda dari Quraisy'. Saya menyangka itu adalah saya, lalu saya bertanya, 'siapakah dia? '. Mereka menjawab, 'Umar bin Khattab'".
Musnad Ahmad 13277: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya masuk surga, maka saya melewati sungai yang mengalir, kedua tepinya dari kubah mutiara cekung, maka kutaruh tanganku pada aliran tersebut, maka tanahnya dari misk yang sangat harum baunya. Saya bertanya, Wahai Jibril apakah ini? Dia menjawab, 'Ini adalah Al Kautsar yang Allah AZZAWAJALLA berikan padamu'".
Musnad Ahmad 13278: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjumpai kami dengan wajahnya sebelum bertakbir untuk shalat dan bersabda: "Luruskan barisan kalian dan ratakan, sebab saya bisa melihat kalian dari belakang punggungku".
Musnad Ahmad 13279: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Za'idah] telah menceritakan kepada kami [Humaid At Thowil] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: telah di kumandangkan iqamah untuk shalat. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menghadapkan wajahnya kearah kami dan bersabda: "Luruskan barisan kalian dan ratakan! saya melihat kalian dari belakang punggungku".
Musnad Ahmad 13280: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nadlr] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Thalhah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Berperang di pagi hari atau sore hari di jalan Allah", atau menyebutkan hadits Sulaiman bin Daud, telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Daud telah menceritakan kepada kami [Ismai'il] yaitu Ibnu Ja'far, berkata: telah mengabarkan kepadaku [Humaid] dari [Anas] Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Berperang di jalan Allah, baik pagi atau sore hari, itu lebih baik daripada dunia seisinya, dan tali busur salah seorang atau telapak kakinya di surga itu lebih baik daripada dunia seisinya. Seandainya seorang wanita ahli surga muncul di bumi maka akan menyinarinya dan memenuhi dengan bau wangi, dan mahkota di atas kepalanya itu lebih baik daripada surga dan isinya".
Musnad Ahmad 13281: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: jika kami ingin melihat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat, beliaupun sedang shalat, dan jika kami berkeinginan melihat beliau tidur, beliapun sedang tidur. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: terkadang beliau berpuasa dalam sebulan sampai kami berkata: 'kami tidak melihat beliau berbuka. Namun terkadang beliau juga tidak puasa dalam sebulan sampai kami berkata: kami tidak melihat beliau puasa sedikitpun.
Musnad Ahmad 13282: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami Humaid [Anas] ditanya tentang siksa kubur dan tentang dajjal, maka dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam sering memanjatkan doa, "Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari kemalasan, ketakutan, kebakhilan, fitnah dajjal dan siksa kubur".
Musnad Ahmad 13283: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Bakr] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] berkata: Ummu Sulaim mengutusku membawa keranjang yang berisi kurma, namun saya tidak mendapati Nabi Shallallahu'alaihi wasallam di rumah beliau. Ternyata beliau sedang berada di (tempat) pelayannya yang sedang membuat bubur yang terbuat dari daging dan labu. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memanggil saya dan menyuruh saya duduk bersamanya. Maka saya melihat beliau menyukai labu sehingga saya biarkan labu itu untuk beliau. Tatkala (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) makan dan pulang ke rumahnya, maka saya letakkan keranjang di hadapannya lalu beliau memakannya dan membaginya sampai habis.
Musnad Ahmad 13284: Telah menceritakan kepada kami [Al Ahwash bin Jawwab] telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Zuraiq] dari [Al A'masy] dari [Syu'bah] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Pernah saya shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, bersama Abu Bakar, bersama 'Umar, mereka tidak mengeraskan dalam membaca BISMILLAHI AR-ROHMANI AR-ROHIMI (Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang).
Musnad Ahmad 13285: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin daud] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ja'far] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abdullah] yaitu Ibnu Abdurrahman bin Ma'mar bin Hazm dia telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Keutamaan 'Aisyah di banding dengan seluruh wanita adalah sebagaimana keutamaan bubur daging atas semua makanan".
Musnad Ahmad 13286: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam tinggal antara perjalanan Khaibar dan Madinah selama tiga hari. Disalah satu diantara ke tigahari itu, beliau membangun rumah tangga bersama Shafiyyah binti Huyyai. Beliau undang kaum muslimin untuk menghadiriwalimah beliau yang telah disiapkan berupa roti dan daging. (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) menyuruh membentangkan tikar dari kulit, dan dihidangkan kurma, roti kering dan mentega yang menjadi hidangan walimah tersebut. Saat itu kaum muslimin bertanya-tanya, Shafiyyah salah satu ummahatul mukminin atau budaknya? Mereka berkata: jika (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) mengerudunginya dengan hijab maka dia (Shofiyyah binti Huyyai Radliyallahu'anha) h salah satu ummahatul mukminin. Sebaliknya jika tidak, dia adalah budak wanita beliau. Tatkala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berangkat, beliau memboncengkan Shafiyah di belakang beliau dan mengerudunginya dengan hijab agar tidak terlihat kaum muslimin.
Musnad Ahmad 13287: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah mengabarkan kepada kami [Isma'il] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Humaid] dari [Anas] berkata: Ummu Haritsah mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tatkala Haritsah meninggal pada Perang Badar. Dia terkena panah yang nyasar. Ummu haritsah berujar, wahai Rasulullah, anda tahu kedudukan Haritsah di hatiku, kalaulah di surga, saya tidak akan menangis, jika tidak, maka anda akan melihat apa yang saya lakukan. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, "Saya sadar atas kematian anakmu, adakah surga itu hanyakah satu, sungguh terdapat banyak surga, dan anakmu berada di surga Firdaus yang paling tinggi".
Musnad Ahmad 13288: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah menceritakan kepada kami [Za'idah] dari [Sufyan] dari [Abdullah bin 'Isa] berkata: telah menceritakan kepadaku [Jabr bin Abdullah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah seorang kalian berwudhu, cukuplah dengan satu mud".
Musnad Ahmad 13289: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah mengabarkan kepada kami [Za'idah] dari [Al A'masy] berkata: saya telah diberi cerita [seseorang] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Orang yang paling panjang lehernya pada hari kiamat adalah para muadzin".
Musnad Ahmad 13290: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah menceritakan kepada kami [Za'idah] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdurrahman bin Ma'mar Al Anshori] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam beristirahat di tempat anak perempuan Milhan. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengangkat kepalanya dan tertawa. Anak perempuan Milhan Radliyallahu'anha bertanya, kenapa anda tertawa Wahai Rasulullah?! Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam menjawab: "Akan ada dari umatku orang yang menyeberangi laut ahdlar sebagai pejuang di jalan Allah. Mereka seperti para raja di atas tempat tidurnya". Anak perempuan Milhan Radliyallahu'anha berkata: "Do'akan saya kepada Allah wahai Rasulullah, agar saya menjadi bagian dari mereka". Kontan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berdo'a, "Ya Allah, jadikanlah dia termasuk diantara mereka. Kemudian hari dia menikah dengan 'Ubadah bin Shamit. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: hari-hari berikutnya dia ikut berlayar bersama anak laki-lakinya, Qaradlah, hingga saat dia pulang dan naik kendaraan di pantai, tengkuknya terkilir, lalu terjatuh dan meninggal. Sedang telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Abdullah bin Abdurrahman bin Ma'mar] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah mengunjungi anak perempuan Milhan, beristirahat disana, lalu menyebutkan hadits dengan makna yang sama.
Musnad Ahmad 13291: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah menceritakan kepada kami [Za'idah] telah menceritakan kepada kami ['Amr bin Abdullah bin Wahab] telah menceritakan kepada kami [Zaid] Al 'Amy dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang berwudhu dan memperbagus wudhunya, kemudian membaca tiga kali: ASYHADU AN LA ILAHA ILLALLOHU WAHDAH LA SYARIKA LAH WA ANNA MUHAMMADAN 'ABDUHU WA ROSULUH (Saya bersaksi bahwasanya tiada ilah yang hak selain Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya dan Muhammad adalah hamba-Nya dan Rosul-Nya) maka akan dibukakan baginya tujuh pintu dari surga, ia bisa masuk dari arah manapun ia kehendaki".
Musnad Ahmad 13292: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah bersabda: "Surga belum penuh sesuai dengan kehendak Allah, lalu Allah menciptakan mahluk kehendak-Nya untuk memenuhinya".
Musnad Ahmad 13293: Telah menceritakan kepada kami [Abdushshamad bin Hassan] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Umarah] yaitu Ibnu Zadan dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Malaikat yang diamanati hujan meminta ijin Nabi Shallallahu'alaihi wasallam untuk mengunjunginya. Dan diijinkan. lalu Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkata kepada Ummu Salamah, "Jagalah pintu dan jangan sampai masuk seorangpun". Tiba-tiba datanglah Husain bin 'Ali Radliyallahu'anhu. Dia melompat sampai bisa masuk rumah nabi. Lantas ia menaiki pundak Nabi SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM. Malaikat bertanya kepada beliau, "Apakah anda mencintanya?" Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ya". (Malaikat) berkata: "Namun umatmu akan membantainya, jika anda berkenan saya tunjukkan tempat meninggalnya". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: malaikat tersebut kemudian menjumput tanah merah dengan tangannya dan memperlihatkannya kepada nabi. Umu Salamah mengambil tanah tersebut dan dibungkusnya dengan ujung pakaiannya. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: kemudian hari kami mendengar (Husain radliyallahu'anhu) terbantai di Karbala.
Musnad Ahmad 13294: Telah menceritakan kepada kami [AbdushShamad bin Hassan], telah mengabarkan kepada kami ['Umarah] dari [Tsabit] dari [Anas], Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengambil tiga kerikil. Lalu beliau meletakkan kerikil pertama. Kemudian beliau letakkan lagi kerikil kedua di depannya. Dan akhirnya beliau melempar kerikil ketiga. Lalu bersabda: "Ini adalah anak Adam, ini adalah ajalnya, dan itu adalah angan-angannya". Beliau ibaratkan angan-angan Anak adam dengan kerikil yang beliau lempar.
Musnad Ahmad 13295: Telah menceritakan kepada kami [AbdushShamad] telah menceritakan kepada kami ['Umarah] dari [Ziyad an-Numairi] dari [Anas bin Malik] berkata: Abdullah bin Rawahah jika bertemu seorang laki laki dari sahabatnya, berkata: "Mari kita beriman kepada Rabb kita beberapa sesaat". Hari selanjutnya dia mengatakan hal itu kepada seorang laki-laki. Si laki-laki marah dan menemui Nabi Shallallahu'alaihi wasallam seraya berkata: Wahai Rasulullah, apakah anda tahu apa yang telah dilakukan Ibnu Rawahah, dia mengajak mengutamakan beriman sesaat daripada iman terhadapmu? maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Semoga Allah merahmati Ibnu Rowahah, dia menyukai majlis-majlis yang para Malaikat merasa bangga terhadapnya".
Musnad Ahmad 13296: Telah menceritakan kepada kami [Abdushshamad] telah menceritakan kepada kami ['Umaroh] dari [Tsabit] dan [Abdul Aziz] dari [Anas] berkata: "Saya melayani Nabi Shallallahu'alaihi wasallam selama sepuluh tahun. Namun serentang waktu itu, beliau tidak pernah mengatakan terhadap yang saya kerjakan, "kenapa kau lakukan". Saya juga tidak pernah menyentuh apapun yang lebih lembut dari telapak tangan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Saya juga tidak pernah mencium wangi-wangian yang lebih harum dari bau keringat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam".
Musnad Ahmad 13297: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Ibrahim ar-Razi] telah menceritakan kepada kami [Salamah bin Al Fadl] berkata: telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Ishaq] dari [Abdul Aziz bin Muslim] dari Ashim dari [Ibrahim bin 'Ubaid bin Rifa'ah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melewati Abu Ayyasy Zaid bin Shamit Az-Zuraqi, dia sedang shalat membaca, "Ya Allah, segala puji bagi-Mu, tidak ada ilah kecuali Engkau, wahai Yang Maha Pemberi, Wahai Yang Menciptakan Langit dan Bumi, wahai Yang Memiliki Keagungan dan Kemuliaan". Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Zaid bin Shamit Az-Zuraqi radliyallahu'anhu berdo'a kepada Allah dengan Nama-Nya yang paling Agung, yang jika dipergunakan untuk memohon, akan dipenuhi, dan jika dipergunakan untuk meminta, musti dikabulkan".
Musnad Ahmad 13298: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Al Mufadldlal bin Fadlalah] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] dia menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika melakukan perjalanan dan matahari belum condong, maka beliau mengakhirkan shalat zhuhur hingga waktu ashar tiba. Kemudian beliau singgah dan menjamak keduanya (shalat dluhur dan ashar). Namun jika beliau berangkat dan matahari telah condong, beliau shalat zhuhur lebih dahulu. Kemudian menaiki kendaraannya untuk berangkat.
Musnad Ahmad 13299: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq At Thalaqani] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Al Auza'i] dari [Ishaq bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: Abu Thalhah menjadikan dirinya sebagai tameng Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan satu baju besi. Abu Thalhah adalah orang yang jitu panah-memanah, hingga jika dia memanah maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam memperhatikan sasaran panahnya.
Musnad Ahmad 13300: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] dari ['Ashim bin Sulaiman] dari [Hafsah Binti Sirin] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Penyakit tha'un (lepra) adalah bukti kesyahidan bagi setiap muslim".
Musnad Ahmad 13301: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: cincin Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam terbuat dari perak, demikian juga mata cincinnya.
Musnad Ahmad 13302: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] berkata: telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Mauhab] dari [Malik bin Muhammad bin Haritsah Al Anshari], sesungguhnya [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seseorang yang melatih (menguatkan) lisannya untuk suatu kebenaran yang akan diamalkan setelahnya, melainkan Allah mengalirkan pahalanya hingga hari kiamat kemudian Allah 'azza wajalla membalas secara penuh pahalanya pada hari kiamat".
Musnad Ahmad 13303: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] dan ['Attab] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Sallam bin Abu Muthi'] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Abdullah] saudara sesusu A'isyah dari A'isyah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seseorang meninggal, kemudian dishalatkan oleh kaum muslimin yang mencapai seratus orang, kemudian mereka memohon syafa'at untuknya melainkan ia akan diberi syafaat karena mereka". Sallam berkata: telah berbicara kepada kami [Syua'ib bin Al Habhab] ia berkata: telah berbicara kepadaku dengan seperti itu [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 13304: Telah menceritakan kepada kami [Nuh bin Maimun] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] yaitu Al 'Umari dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] berkata: saya pernah menyaksikan walimah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dua kali, yang disana tidak disajikan roti dan daging. (Ishaq bin Abdullah radliyallahu'anhu) berkata: saya bertanya, Wahai Abu Hamzah, terus dengan apa walimah itu? Dia menjawab, dengan hais (bubur makanan yang terbuat dari kurma, susu kering dan mentega).
Musnad Ahmad 13305: Telah menceritakan kepada kami [Ya'mar bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Humaid At Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menuntun budnan (sapi atau unta) yang banyak dan berkata: "Labbaika, saya berniat umrah dan haji sekaligus" dan saya (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berada pada paha kiri untanya.
Musnad Ahmad 13306: Telah menceritakan kepada kami [Ya'mar] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Zaid Al 'Ami] dari [Abu Iyas] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap nabi memiliki Ruhbaniyyah (puncak ibadah) dan puncak ibadah ummat ini adalah jihad fi sabilillah AZZAWAJALLA (berperang di jalan Allah AZZAWAJALLA) ".
Musnad Ahmad 13307: Telah menceritakan kepada kami [Humaid At Thawil] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah menyemir rambut. Rambut putih beliau sekedar di depan jenggotnya, bawah mulutnya sedikit dan sedikit juga di bagian kepalanya, yang nyaris tidak terlihat. [Al Mustanna] berkata: dan dua pelipisnya. Bapakku berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Al Mutsanna] dari [Qatadah] lalu menyebutkan dengan hadis yang sama.
Musnad Ahmad 13308: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah mengabarkan kepada kami [' Ubaidullah] telah mengabarkan kepada kami [Al Mutsanna bin Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas], Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sama sekali tidak pernah menyemir rambut. Rambut putih beliau hanya ada di depan jenggotnya, pada bawah mulutnya sedikit dan sedikit juga di bagian kepalanya, yang nyaris tidak terlihat. Al Mustanna berkata: dan dua pelipisnya. Bapakku berkata: telah menceritakan kepada kami 'Ali bin Ishaq telah mengabarkan kepada kami Abdullah telah mengabarkan kepada kami Al Mutsanna dari Qatadah lalu menyebutkan dengan hadis sama.
Musnad Ahmad 13309: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik Al Harroni] telah menceritakan kepada kami [Hazm bin Abu Hazm Al Qutha'i] telah menceritakan kepada kami [Maimun bin Siyah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang senang untuk dipanjangkan umurnya dan ditambah rizkinya, berbuat baiklah terhadap kedua orang tuanya dan menyambung tali kerabatnya". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: dan berkata [as-Salahini] dengan redaksi 'diberi barakah dalam rizkinya' dan juga mencantumkan redaksi, 'pada kedua orang tuanya'. [Yunus] berkata: 'kedua orang tuanya' dan juga mencantumkan redaksi, 'ditambah dalam rizkinya'.
Musnad Ahmad 13310: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Humaid At Thawil] dari [Anas] berkata: Telah terjadi adu mulut antara Khalid bin Al Walid dengan Abdur Rahman bin 'Auf. Lalu Khalid berkata kepada Abdur Rahman bin 'Auf, "Sungguh anda merasa lebih unggul terhadapku karena anda lebih dahulu masuk Islam sekian hari sebelum ku, anda harus tahu, aku telah mendengar berita bahwa kasus ini sudah sampai ke nabi shallalahu'alaihi wasallam lalu beliau bersabda: "Biarkan saja para sahabat ku, demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, seandainya kalian menginfaqkan emas segunung Uhud, atau emas sebesar gunung, kalian tidak akan bisa menyamai amalan mereka".
Musnad Ahmad 13311: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Abu 'Asma' As-shoiqol] dari [Anas bin Malik] berkata: kami keluar dengan berniat haji. Tatkala kami sampai di Makkah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kami untuk menjadikannya sebagai umrah, dan bersabda: "Seandainya saya bisa mengulang apa yang telanjur saya lakukan, tentu saya akan menjadikannya umrah, tetapi saya telah menggiring unta sembelihan dan saya telah menggabungkan haji dan umrah ".
Musnad Ahmad 13312: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami [Abdurrohman bin Abu as-Shahba'] telah menceritakan kepada kami [Nafi' Abu Ghalib Al Bahili] berkata: telah menceritakan kepadaku [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia akan dibangkitkan pada hari kiamat dalam keadaan langit menghujani mereka secara ringan".
Musnad Ahmad 13313: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami [Nuh bin Qais Al Hudani] telah menceritakan kepada kami [Khalid bin Qais] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: seorang laki laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya bertanya, Wahai Rasulullah, kabarkan kepadaku, shalat apa yang Allah fardlukan untukku?". Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab, "Allah mewajibkan hamba-Nya shalat lima waktu". Laki laki itu bertanya, "apakah sebelum atau sesudah itu ada fardlu yang lain?". Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah mewajibkan hamba-Nya shalat lima waktu", beliau menulanginya tiga kali. Laki-laki itu berkata: Demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran, saya tidak akan menambah atau mengurangi sedikitpun. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dia masuk surga, jika ia jujur".
Musnad Ahmad 13314: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] berkata: saya telah mendengar [Humaid] menceritakan berkata: [Anas] ditanya tentang bekam bagi orang yang sedang berihram, maka dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berbekam karena penyakit yang menimpanya".
Musnad Ahmad 13315: Telah menceritakan kepada kami [Kholaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Kholid bin Abdullah] dari [Humaid At Thawil] dari [Anas bin Malik], seorang laki-laki mengunjungi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM membawanya ikut berkendara lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata "Kami memboncengkanmu di atas anak unta". Laki laki itu berkata: Wahai Rasulullah, apa yang bisa kulakukan dengan anak unta? maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukankah unta yang dewasa juga anak unta?".
Musnad Ahmad 13316: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Humaid] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam warna kulitnya coklat, dan saya tidak pernah mencium minyak wangi atau 'anbar yang lebih harum daripada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 13317: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] sesungguhnya mereka bertanya kepada [Anas bin Malik], apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mempunyai cincin?, Ya, jawabnya. Kemudian (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: suatu malam Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengakhirkan shalat isyak sampai pertengahan malam hampir habis, lalu beliau bersabda: "orang-orang telah shalat dan tidur, namun kalian masih dihitung dalam keadaan shalat selama kalian menunggu shalat ". Anas berkata: saya seolah-olah melihat kilauan cincinnya dan beliau mengangkat tangan kirinya.
Musnad Ahmad 13318: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkatakami tersirami hujan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau membuka sebagian pakaiannya agar terkena hujan. Kami bertanya, Wahai Rasulullah, kenapa anda melakukan hal itu?. Beliau menjawab, karena ini adalah rahmat Tuhan yang baru saja dicipta.
Musnad Ahmad 13319: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsumamah] dari [Anas], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam didatangi para sahabatnya. Lalu beliau keluar menemui mereka, mengimami mereka dengan meringankan shalat. Kemudian masuk ke rumahnya dan shalat dengan memanjangkannya. Kemudian keluar menemui mereka dan menjadi imam dengan meringankannya. Beliau masuk kembali ke rumahnya dan (shalat) dengan memanjangkannya. Tatkala pagi hari mereka berkata: kami mendatangi anda tadi malam Wahai Rasulullah, lalu anda shalat dengan kami dengan ringan kemudian anda masuk rumah dan anda memanjangkannya. Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sesungguhnya saya melakukan hal ini karena mempertimbangkan kalian-kalian ini" [Hammad] berkata: [Tsabit] telah menceritakan kepada kami dari [Tsumamah] lalu saya (Hammad Radliyallahu'anhu) menemui Tsumamah dan saya bertanya kepadanya.
Musnad Ahmad 13320: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan kepada kami [Yazid bin Zurai'] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Hajjaj Al Ahwal] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang lupa shalat atau tertidur, maka shalatlah (jika ingat atau bangun) ". (Sa'id bin Abu 'Arubah Radliyallahu'anhu) berkata: saya menemui Hajjaj Al Ahwal lalu dia menceritakannya kepadaku.
Musnad Ahmad 13321: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dan [Humaid] dan [Hammad] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika menemui orang sakit berdo'a, "Hilangkanlah penyakit ini Wahai tuhan manusia, sembuhkanlah, Engkaulah Yang Maha menyembuhkan, tidak ada yang bisa menyembuhkan kecuali Engkau, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit sedikitpun". [Hammad] telah berkata: "Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit sedikitpun"
Musnad Ahmad 13322: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Al Mukhtar bin Fulful] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya risalah dan kenabian telah terhenti, tidak ada Rasul dan tidak ada nabi setelahku". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: hal itu menjadikan para shabat merasa keberatan. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lantas bersabda: "Tetapi akan ada Al mubasyirat". Mereka berkata: Wahai Rasulullah apakah Al mubasyirat itu. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Mimpi seorang muslim yang saleh, dan itu termasuk satu bagian dari bagian-bagian kenabian".
Musnad Ahmad 13323: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya melihat dalam mimpiku, seakan aku membonceng seekor kambing, dan seakan gagang pedangku menjadi pecah, maka saya mengartikan bahwa saya akan membunuh seorang komandan pasukan perang dan seorang dari ahli baitku akan terbunuh".
Musnad Ahmad 13324: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], pernah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjenguk seorang laki-laki dari Anshar dan bersabda: "Wahai paman, katakanlah LAA ILAAHA ILLALLOOH (tiada sesembahan yang hak selain Allah) ". Laki-laki itu bertanya, paman dari ibu atau dari paman dari bapak?."paman dari ibu", Jawab Nabi. Seseorang tadi berkata: "kalau begitu, lebih baik bagiku jika saya mengucapkannya". Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab "benar".
Musnad Ahmad 13325: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], Quraisy mengadakan perdamaian dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, diantara mereka Suhail bin Amru. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada 'Ali, "Tulislah BISMILLAHI AR-ROHMAN AR-ROHIM". Lalu Suhail berkata: "kami tidak tahu lafad BISMILLAHI AR-ROHMAN AR-ROHIM, apa itu? tapi tulislah dengan apa yang kami tahu, BISMIKA ALLOHUMMA (dengan namamu ya Allah)." Lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Tulislah dari Muhammad Rasulullah!" (Suhail) berkata: kalau kami mengakui engkau Rasul Allah, kami mengikutimu tapi tulislah namamu dan nama ayahmu. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tulislah dari Muhammad bin Abdullah". Dan mereka membuat syarat perjanjian dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: jika ada seseorang dari kalian (muslimin) yang mendatangi kami (musyrikin), maka tidak akan dikembalikan, namun jika ada seseorang dari kami (musyrikin) mendatangi kalian (muslimin), maka kalian harus mengembalikannya. ('Ali Radliyallahu'anhu) berkata: Wahai Rasulullah, apakah anda menulis ini? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ya, siapa saja diantara kita yang mendatangi mereka, itu berarti Allah telah menyingkirkannya".
Musnad Ahmad 13326: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Abu Kamil] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], ada seorang laki-laki berkata: wahai Rasulullah, ada seseorang mencintai suatu kaum namun ia tidak bisa menyamai amalan mereka? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Seseorang itu bersama dengan yang dicintainya".
Musnad Ahmad 13327: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya masuk surga lalu mendengar suara terompah kaki, lalu saya bertanya suara apakah itu? Maka ada yang menjawab, itu adalah Rumaisha' binti Milhan".
Musnad Ahmad 13328: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: tatkala hari kedatangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di Madinah, segala sesuatu menjadi terang. Sebaliknya tatkala hari wafatnya beliau, segala yang ada menjadi gelap kembali. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: "Tidaklah kami mengibaskan tangan kami dari Rasulullah hingga kami hati kami mengingkarinya".
Musnad Ahmad 13329: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Khalid] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat zhuhur di Madinah empat rekaat dan shalat ashar di Dzil Hulaifah dua rekaat lalu menginap di tempat tersebut sampai pagi. Setelah shalat subuh, lalu beliau menaiki kendaraannya. Tatkala kendaraan tersebut telah berjalan dengan cepat maka beliau bertasbih dan bertakbir sampai di Baida' kemudian menjama' keduanya. Tatkala kami sampai di Makkah maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan mereka untuk bertahallul. Pada hari tarwiyah (hari kedelapan Dzul hijjah), mereka berniat dan bertalbiyah untuk hajji dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih tujuh badanah (unta atau sapi untuk disembelih di Makkah) dengan tangannya dengan berdiri dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkurban dengan dua kambing yang bertanduk dan berwarna putih berbintik hitam.
Musnad Ahmad 13330: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: pada suatu malam iqamat shalat isya' dikumandangkan. Lalu ada seorang laki-laki yang berkata: Wahai Rasulullah, saya mempunyai keperluan. lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berdiri dan berbincang dengannya sampai kaum muslimin mengantuk --atau sebagiannya-kemudian beliau shalat dan tidak mengingatkan berwudhu lagi'.
Musnad Ahmad 13331: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sampai tidak ada seorangpun di muka bumi yang berkata Allah Allah".
Musnad Ahmad 13332: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya ada seseorang laki-laki berkata: Wahai Rasulullah, dimana bapak saya? Beliau menjawab, di neraka. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: tatkala (laki-laki) itu pergi beliau memanggilnya dan bersabda: "bapakku dan bapakmu, sama sama di neraka".
Musnad Ahmad 13333: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Marhum] berkata: saya telah mendengar [Tsabit] berkata: ketika saya duduk bersama Anas, di sampingnya ada anak perempuannya. Anas berkata: seorang perempuan (Ummu Salamah) menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "wahai Nabiyullah apakah engkau membutuhkanku?" maka anak perempuan (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: "alangkah sedikit malunya perempuan itu". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: ia lebih baik darimu, dia menyukai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka ia tawarkan dirinya kepada beliau SHALLALLAHU'ALAIHI WASALLAM.
Musnad Ahmad 13334: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Musa bin Anas] berkata: saya telah mendengar Anas, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalau saja kalian tahu apa yang saya tahu, sungguh kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis". Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalau saja kalian tahu..." lalu menyebutkan hadis yang sama.
Musnad Ahmad 13335: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Samakan, samakan (barisan shalat kalian)! Demi Allah, saya melihat kalian dari belakangku sebagaimana saya melihat kalian dari depanku".
Musnad Ahmad 13336: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: [Bahz] dalam haditsnya berkata: saya telah mendengar [Qatadah] berkata dalam kisahnya, telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan dikeluarkan suatu kaum dari neraka setelah mereka ditimpa kegosongan". [Bahz] berkata: lalu mereka masuk ke surga, dan penduduk surga menyebut mereka dengan jahannamiyun. ['Affan] berkata: dalam haditsnya berkata: dan [Qatadah] berkata: mereka telah disiksa dengan dosa-dosa yang telah diperbuatnya. [Hammam] berkata: saya tidak tahu tentang periwayatannya, apakah Bahz yang berkata ataukah Qatadah.
Musnad Ahmad 13337: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami Qatadah, [Anas] mengabarinya bahwa ada seorang jariyah yang kepalamya ditemukan terjepit diantara dua batu. Ia ditanya, siapakah yang telah melakukan ini kepadamu, apakah si "A", si "B", si "C", sampai disebut seorang Yahudi, dan dia memberi isyarat dengan kepalanya. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu ditangkaplah si Yahudi, dibawa, dan dia mengakuinya. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan agar kepalanya dipecah dengan batu.
Musnad Ahmad 13338: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membiarkan rambutnya terurai sampai ke kedua pundaknya. Bahz berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memiliki rambut yang sampai kedua pundaknya.
Musnad Ahmad 13339: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sempurnakanlah rukuk dan sujud kalian, sesungguhnya saya melihat kalian dari belakang punggungku tatkala kalian rukuk dan sujud".
Musnad Ahmad 13340: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], Ummu Sulaim mengutus seseorang untuk membawa piring yang berisi kurma basah kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mengambil satu genggam dan menyerahkannya kepada sebagian istrinya. --Anas menyebutkan hal ini dua atau tiga kali--, kemudian beliau Shallallahu'alaihi wasallam makan sebagaimana seseorang yang lapar, dan hal itu menunjukkan bahwa beliau sangat menyukainya.
Musnad Ahmad 13341: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan [Affan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: seorang laki-laki datang mengunjungi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada saat shalat lalu membaca, "Segala puji bagi Allah pujian yang banyak, baik lagi berbarakah di dalamnya". Selesai shalat, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya, "Siapa di antara kalian yang membaca kalimat yang kudengar tadi?", (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: para sahabat diam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengulanginya tiga kali. Maka ada seorang laki-laki berseru, "saya yang membacanya dan saya tidak menginginkannya kecuali kebaikan." Anas bin Malik Radliyallahu'anhu berkata: lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua belas Malaikat telah berebut untuk menulis ucapan itu dan mereka tidak mengetahui bagaimana mereka harus menulisnya sampai mereka bertanya kepada Rabb mereka Azza wa Jalla". Lalu (Allah AZZAWAJALLA) berfirman, "Tulislah sebagaimana yang dikatakan hamba-Ku!"
Musnad Ahmad 13342: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari Qatadah [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], sandal Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mempunyai dua tali.
Musnad Ahmad 13343: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila seseorang dari kalian meludah, jangan meludah di depannya atau disisi kanannya, tapi meludahlah di sisi kirinya atau di bawah telapak kaki kirinya".
Musnad Ahmad 13344: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika aku berjalan di surga, aku melewati sebuah istana. Aku bertanya, ini untuk siapakah Wahai Jibril? aku berharap itu adalah untukku."untuk 'Umar", Jawab jibril. Lalu aku berjalan beberapa saat, dan aku melewati istana yang lebih bagus dari yang pertama". Aku bertanya, "Untuk siapakah ini Wahai Jibril, dan saya berharap itu adalah untukku". Untuk Umar, jawab Jibril alaihissalam. Dan di dalamnya terdapat bidadari. Wahai Abu Hafs (julukan Umar), tidak ada yang menghalangiku untuk memasukinya kecuali karena cemburu kepadamu. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu mengalirlah kedua mata 'Umar dan berujar "terhadap anda saya tidak akan cemburu".
Musnad Ahmad 13345: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] berkata: ['Affan] dalam haditsnya telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa saja yang lupa shalat maka shalatlah tatkala dia ingat dan tidak ada kafarah dalam hal itu". Bahz berkata: dan Hammad berkata: saya telah mendengar Qatadah Radliyallahu'anhu menceritakan setelahnya dan menambahkan dengan perkataan, "Dan dirikanlah shalat untuk mengingAt Ku".
Musnad Ahmad 13346: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Al mukhtar] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa melihatku dalam mimpi sungguh dia telah melihatku, karena setan tidak bisa menyerupaiku, dan mimpi orang mukmin adalah salah bagian dari empat puluh enam bagian kenabian". ['Affan] berkata: saya telah bertanya kepada [Hammad] lalu dia menceritakan kepadaku dengan hadits itu dan dia pergi.
Musnad Ahmad 13347: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik], ada seorang laki-laki bertanya, "Wahai Rasulullah, kapan kiamat terjadi?", saat itu di sampingnya ada seorang pemuda dari Anshar yang bernama Muhammad. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Jika orang ini masih hidup, saya berharap dia tidak terkena penyakit tua sehingga terjadi kiamat".
Musnad Ahmad 13348: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kulitnya berwarna terang, keringatnya seperti permata, jika beliau berjalan maka berjalan tegak. Saya tidak pernah menyentuh sutra mahal ataupun sutra yang lainnya yang lebih lembut daripada telapak tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Saya tidak pernah mencium minyak wangi atau wangi-wangian yang lain yang lebih harum daripada bau beliau.
Musnad Ahmad 13349: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas], pernah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendengar seorang laki-laki yang berkata "ALLAAHU AKBAR ALLAAHU AKBAR", maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Dia di atas fithrah", lalu (laki laki itu) berkata "ASYHADU ALLA ILAAHA ILLA ALLAH, ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLA ALLAH", maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Engkau telah keluar dari api neraka".
Musnad Ahmad 13350: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], dikala Ruqoyyah meninggal, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan memasuki liangnya seseorangpun yang telah 'menggauli' istrinya pada malam ini".
Musnad Ahmad 13351: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: telah datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beberapa orang lalu berkata: "Utuslah bersama kami beberapa orang untuk mengajari kami Al qur'an dan sunnah". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengirimkan tujuh puluh orang Anshar, yang mereka dijuluki dengan Al qurra'. Di antara mereka ada pamanku, Haram. Mereka membaca Al qur'an dan mempelajarinya pada malam hari. Pada siang hari mereka membawa air ke masjid, mencari kayu bakar lalu menjualnya dan menukarnya dengan makanan untuk kalangan ahlu suffah dan para fuqara'. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus mereka tapi dicerai berai lalu dibunuh sebelum sampai di tempat tujuan. Mereka berkata: "Ya Allah, sampaikanlah tentang kami kepada Nabi kami, sesungguhnya kami telah bertemu dengan-Mu lalu kami ridla kepada-Mu dan Engkau ridla terhadap kami". (Anas bin Malik radiyallahu'anhu) berkata: lalu ada seseorang yang mendatangi Haram, paman Anas dari belakangnya lalu menusuknya dengan tombaknya sampai menembusnya. Lalu dia berkata: "Saya telah menang demi Rabb ka'bah". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada para sahabatnya, "saudara-saudara kalian yang terbunuh berkata kepada Rabb mereka 'sampaikanlah kepada Nabi kami, sesungguhnya kami telah bertemu dengan-Mu, kami ridla kepada-Mu dan Engkau ridla terhadap kami'."
Musnad Ahmad 13352: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam "Penduduk surga memasuki surga dan surga belum penuh sesuai kehendak Allah, kemudian Allah 'azza wajalla menciptakan mahluk lagi untuk memenuhi surga sesuai dengan kehendak-Nya".
Musnad Ahmad 13353: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] telah menceritakan kepada kami [Abu Tayyah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang paling baik ahlaqnya.
Musnad Ahmad 13354: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap penghianat memiliki bendera pada hari kiamat yang menjadi tanda pengenal baginya".
Musnad Ahmad 13355: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] sesungguhnya [Anas] pernah ditanya tentang rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia menjawab: saya tidak pernah melihat rambut yang paling mirip dengan rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam daripada rambut Qatadah. Hingga hari itu Qatadah sangat bahagia.
Musnad Ahmad 13356: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban bin Yazid] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Dalam santapan pagi atau santapan malam Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah terkumpul daging dan roti, melainkan di saat mendesak.
Musnad Ahmad 13357: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] ada seorang Yahudi mengundang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk memakan roti dari gandum dan ihalah (lemak yang sudah diolah) yang sudah berubah bau dan rasanya, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memenuhinya. Aban berkata juga, hanya dengan redaksi --ada seorang penjahit, bukan seorang yahudi--.
Musnad Ahmad 13358: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Al Mughirah] telah menceritakan kepada kami Tsabit, [Anas] berkata: "Pada hari ini saya tidak melihat sesuatu yang betul-betul dijaga, seperti yang pernah saya kerjakan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di masanya. Itu bukan ucapan LAA ILAAHA ILLALLAH. (Tsabit Radliyallahu'anhu) berkata: "Wahai Abu Hamzah, apakah shalat? sungguh saya telah shalat ketika terbenam matahari, seperti itukah shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" (Tsabit Radliyallahu'anhu) berkata: maka (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) menjawab, "Saya belum pernah melihat sebuah jaman yang lebih baik bagi orang yang mau beramal diantara kalian, kecuali jaman saat masih bersama nabi).
Musnad Ahmad 13359: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Al Mughiroh] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Pernah saya membonceng Abu Thalhah. Dan Abu Thalhah disamping Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Saya melihat kaki saya menyentuh kaki Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memperlambat sampai para petani (dari penduduk Khaibar) berangkat menuju ladang-ladang mereka, dan para peternak keluar menuju tempat gembala mereka. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertakbir kemudian menyerang mereka kemudian bersabda: "Sesungguhnya jika kami telah singgah di halaman sebuah kaum, Maka amat buruklah pagi hari yang dialami oleh orang-orang yang diperingatkan itu".
Musnad Ahmad 13360: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas], Abdurrahman bin 'Auf tiba di Madinah lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mempersaudarakannya dengan Sa'ad bin ar-Robi' Al Anshari. Lalu Sa'ad berkata kepadanya, "Wahai saudaraku, saya adalah orang yang paling banyak hartanya di Madinah, lihatlah setengah hartaku dan ambillah, saya mempunya dua istri. Siapa yang engkau pandang paling cantik, kelak saya ceraikan dia, dan kuberikan kepadamu. Abdurrahman bin 'Auf hanya menjawab "Semoga Allah memberkatimu, keluargamu dan hartamu", cukup bagiku tunjukkanlah pasar. Saad menunjukkannya, lalu dia pergi, berjual beli dan mendapatkan untung, dan datang membawa susu kering dan minyak samin. Dan berlangsunglah keadaan ini beberapa waktu. Hari selanjutnya Abdurrahman datang lagi dan terlihat bekas minyak wangi pada tubuhnya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya, "Bagaimana kabarmu?" Maka (Abdurrahman bin 'Auf Radliyallahu'anhu) menjawab, "Wahai Rasulullah, saya baru saja menikahi seorang wanita". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, "Apa maskawinnya?". Dia menjawab, "Sebiji kurma emas". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Adakanlah walimah walau hanya dengan satu kambing". Abdurrohman berkata: Sesungguhnya kalian telah melihatku, yang sekiranya aku membongkar batu, maka kudapatkan dibawahnya tambang emas atau perak.
Musnad Ahmad 13361: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Abdurrohman bin 'Auf menikahi seorang wanita dari Anshar dengan maskawin seukuran satu biji (senilai dengan lima dirham) emas. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: hal itu dibolehkan.
Musnad Ahmad 13362: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] berkata: saya telah mendengar [Tsabit] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling pemberani, paling baik dan paling dermawan. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: Suatu malam penduduk Madinah dikagetkan huru-hara. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: orang-orang mencari ke arah suara, dan didapatinya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah sampai di sana dan berpesan, "Janganlah kalian khawatir!" (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: beliau mengendarai kuda Abu Thalhah yang telah terpasang di lehernya pedang dan beliau mengatakan lagi "Jangan takut". (Anas bin Malik Radliyallahu'ahu) berkata: Dan Nabi berkomentar "Sungguh kudapati kuda ini betul-betul sangat cepat larinya" atau dengan redaksi "Sungguh kuda itu benar-benar kencang".
Musnad Ahmad 13363: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Humaid] dan [Tsabit] dari [Anas], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seorang laki-laki yang dipapah kedua anaknya, lalu beliau bertanya, "Ada apa ini?" mereka menjawab, "Wahai Rasulullah, dia telah bernadzar untuk berhaji dengan berjalan". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sesungguhnya Allah tidak membutuhkan seseorang menyiksa dirinya sendiri, suruhlah dia berkendara!"
Musnad Ahmad 13364: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], orang-orang berkata: "Wahai Rasulullah, harta telah musnah dan kami tertimpa kekeringan. Wahai Rasulullah, mintalah hujan untuk kami!" lalu beliau berdiri pada hari Jum'at di atas mimbar, berdo'a meminta hujan. --Hammad mendemontrasikannya dengan mengangkat kedua tangannya di depan dadanya dengan menghadapkan telapak tangannya ke tanah--. Waktu itu di langit tidak terlihat sedikitpun awan. Nabi sekian lama tidak berhenti berdoa hingga anak muda yang kuat berniat pulang menemui keluarganya. Tiba-tiba kami mendapatkan hujan deras, susul- menyusul, sampai hari Jum'at berikutnya. Lalu mereka berkata: "Wahai Rasulullah, bangunan-bangunan telah hancur, para penggembala tidak bisa lagi menggembalakn ternaknya, maka berdo'alah kepada Allah agar menghentikannya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tertawa dan berkata: "Ya Allah, turunkanlah di sekitar kami bukan pada kami", lalu hujan bergeserlah sampai Madinah seolah-olah di dalam mahkota (tidak terkena hujan).
Musnad Ahmad 13365: Telah menceritakan kepada kami ['Affan], telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tiba di Madinah, Abdullah bin Salam mendapatkan kabar kedatangan beliau tatkala di kebun kurmanya. Lalu dia mendatangi (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) dan berkata: "Saya hendak bertanya kepadamu suatu hal yang tidak bisa dijawab kecuali seorang nabi. Jika anda menjawabnya, saya beriman denganmu, dan jika tidak maka saya tahu bahwa anda bukanlah seorang nabi". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu dia bertanya kejadian anak bisa menyerupai ayah atau ibunya, tentang makanan yang pertama kali dimakan penduduk surga, dan tentang tanda pertama manusia dikumpulkan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jibril telah mengabariku tadi". Dia (Abdullah bin Salam Radliyallahu'anhu) berkata: itu adalah musuh orang Yahudi. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Masalah kemiripan anak, jika sperma laki-laki mendahului sperma wanita maka bayi akan seperti ayahnya. Jika sperma wanita mendahului sperma laki-laki maka bayi akan serupa dengan ibunya. Makanan pertama yang dimakan penduduk surga adalah sisa hati hiu. Tanda pertama pengumpulan manusia yaitu api yang keluar dari arah timur lalu menggiring mereka sampai barat". Lalu dia (Abdullah bin Salam Radliyallahu'anhu) beriman dan berkata: saya bersaksi engkau adalah Rasulullah. Ibnu Salam berkata: Wahai Rasulullah, orang Yahudi adalah kaum yang paling dusta dan jika mereka mendengar keIslamanku, tentu mereka marah besar terhadapku, maka rahasiakanlah hal itu dan utuslah saya kepada mereka lalu anda bertanya kepada mereka tentang saya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam merahasiakan keIslamannya dan mengutusnya menemui kaumnya, dan, mereka datang. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, "Bagaimana kedudukan Abdullah bin Salam di tengah-tengah kalian?" mereka berkata: "Dia adalah orang terbaik kami, anak orang terbaik, pemimpin kami dan anak pemimpin kami, orang yang paling alim dan anak yang paling alim". Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Bagaimana jika dia masuk Islam, apakah kalian akan masuk Islam juga?" mereka berkata: "Semoga Allah melindunginya dari hal itu". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai Abdullah bin Salam, temuilah mereka dan beritahukan kepada mereka!" lalu Abdullah bin Salam muncul dan berkata: "Saya bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang hak selain Allah dan saya bersaksi sesungguhnya Muhammad adalah Rasulullah ". Sikap orang-orang yahudi itu berbalik dan berkata: "Dia adalah orang terburuk kami, anak terburuk kami, orang terbodoh kami dan anak terbodoh kami. Lalu Ibnu Salam berkata: "Saya telah memberitahukan kepada anda wahai Rasulullah, sesungguhnya orang Yahudi adalah kaum yang paling berdusta".
Musnad Ahmad 13366: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik], ada seorang Persi yang menjadi tetangga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Aroma kelezatan kuah masakannya sangat meyakinkan. Pada suatu hari dia mengunjungi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan memberi isyarat kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam begini. --Hammad mempraktekkan dengan tangannya yang maksudnya kesinilah--. Nabi membalasnya dengan isyarat yang maksudnya tidak. Saat itu 'Aisyah bersamaku. Si laki-laki itu paham ketidakselaraan nabi sehingga mengulangi isyaratnya dengan tangannya begini, yang maksudnya anda tidak berkenan?. --Hammad mempraktekkannya yang maksudnya nabi tidak selera--. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lantas menjawab dengan isyarat, "Begini" yang maksudnya ketidakselaraannya. (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: kemudian tetangga persi itu kembali menawarkan kepada nabi seolah-olah mengatakan "kemari", ia katakan dua atau tiga kali. Dan Hamad menjawab dengan bahasa isyarat "tidak". Lalu Nabi memberi isyarat yang maknanya "Jika kamu berdua berkenan, silahkan berangkat".
Musnad Ahmad 13367: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], suatu kali Usaid bin Hudlair dan 'Abbad bin Bisyr berada di majlis Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu malam yang sangat gelap pekat. Lalu mereka berdua meninggalkan beliau dan salah satu tongkat keduanya mengeluarkan sinar. Keduanya berjalan dengan sinar tersebut. Tatkala mereka berpisah, maka tongkat yang lainpun mengeluarkan sinarnya. Hammad juga berkata: tatkala mereka berdua berpisah maka tongkat yang satu bersinar dan yang satunya juga bersinar.
Musnad Ahmad 13368: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas], Haritsah bin ar-Rubai' mengikuti Perang Badar sebagai pengintai, dia saat itu masih muda belia. Lalu datanglah anak panah nyasar dan mengenai pangkal lehenya, yang menyebabkan dia terbunuh. Maka datanglah ibunya dan berkata: Wahai Rasulullah, anda telah mengetahui kedudukan Haritsah di sisiku. Jika dia masuk surga maka saya akan bersabar, jika tidak, Allah akan melihat apa yang saya lakukan. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Wahai Umu Haritsah, di sana tidak hanya ada satu surga, tapi ada banyak surga dan sesungguhnya dia berada di surga Firdaus yang paling tinggi".
Musnad Ahmad 13369: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Rabb kalian berfirman, 'Jika seorang hamba mendekati-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekatinya satu hasta. Jika seorang hamba mendekati-Ku satu hasta maka Aku akan mendekatinya satu sedepa, dan jika dia mendatangi-Ku dengan berjalan maka Aku akan mendatanginya dengan berlari'."
Musnad Ahmad 13370: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dan [Hajjaj] berkata: dalam haditsnya saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam -- dan saya tidak tahu apakah itu dari ayat yang diturunkan atau hanya sabdanya--, "Seandainya Anak Adam mempunyai" Hajjaj berkata: "Jikalau Anak Adam memiliki-- dua bukit harta, niscaya dia akan mengharapkan yang ketiga dan tidak ada yang bisa menutupi lobang Anak Adam kecuali tanah dan Allah menerima taubat orang yang bertaubat".
Musnad Ahmad 13371: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman seseorang sehingga mencintai saudaranya atau tetangganya sebagaimana dia mencintai dirinya sendiri". Sedang Hajjaj tidak ragu dengan redaksi "Mencintai saudaranya sebagaimana dia mencintai dirinya sendiri". (sehingga dia tidak menggunakan kata penghubung atau).
Musnad Ahmad 13372: Telah menceritakan kepada kami [Rouh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman seseorang sehingga mencintai manusia sebagaimana dia mencintai dirinya sendiri dan mencintai saudaranya hanya karena Allah AZZAWAJALLA."
Musnad Ahmad 13373: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dan telah menceritakan kepadaku bapakku telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkurban dengan dua kambing yang amlah (warna putihnya lebih banyak dari warna hitamnya) dan bertanduk, membaca basmalah dan bertakbir, saya melihat beliau menyembelihnya dengan tangan beliau sambil meletakkan kaki beliau di atas pipi keduanya. Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas]. [Yahya] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: lalu menyebutkan hadis dengan makna semisal. Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkurban dengan dua kambing lalu menyebutkan secara makna.
Musnad Ahmad 13374: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Anshar adalah teman dekatku dan penjaga rahasiaku. Dan manusia akan menjadi banyak dan saling bunuh, maka terimalah kebaikan mereka dan ampunilah kejelekan mereka".
Musnad Ahmad 13375: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik], didatangkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seorang laki-laki yang minum arak, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjilidnya sekitar empat puluh. Abu Bakar juga berbuat demikian. Tatkala pemerintahaan 'Umar, dia meminta pendapat orang-orang. Abdurrahman bin 'Auf mengajukan usul, had yang paling ringan adalah delapan puluh. Lalu 'Umar Radliyallahu'anhu memakai pendapat itu. Hajjaj berkata: delapan puluh, itulah yang 'Umar kemudian melaksanakannya.
Musnad Ahmad 13376: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] bapakku berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas], yang pengertiannya sama, para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ahli kitab mengucapkan salam kepada kita, lalu bagaimana kami harus menjawab mereka?" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Katakanlah 'dan atas kalian'". [Hajjaj] berkata: [Syu'bah] berkata: saya tidak bertanya kepada Qatadah tentang hadits ini apakah dia mendengarnya dari Anas?.
Musnad Ahmad 13377: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: maukah saya sampaikan hadits yang saya dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, yang tak seorangpun sesudahku menceritakannya kepada kalian? Telah kudengar dari beliau: "diantara tanda-tanda kiamat adalah diangkatnya ilmu, tersebarnya kebodohan, merajalelanya zina, diminumnya arak, kaum laki-laki berkurang dan tersisanya hanyalah para wanita sampai jumlah mereka lima puluh wanita berbanding satu laki-laki.
Musnad Ahmad 13378: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] merafakkan hadits ini, berkata: "Tidak akan terjadi hari kiamat sampai ilmu diangkat, kebodohan mewabah, berkurangnya kaum laki-laki dan banyaknya para wanita sampai jika ada lima puluh wanita maka hanya satu laki-laki yang mengurusinya".
Musnad Ahmad 13379: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Ubay bin Ka'ab, Hajjaj berkata: tatkala turun ayat, "Orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (mengatakan bahwa mereka) tidak akan meninggalkan (agamanya) " --keduanya (Hajjaj dan Anas bin Malik Radliyallahu'anhuma) meneruskan pembicaraan-berkata: Allah 'azza wajalla menyuruhku untuk membaca di hadapanmu, LAM YAKUNILLADZINA KAFARU... (Ubay bin Ka'ab Radliyallahu'anhu) bertanya, apakah Allah 'azza wajalla menyebut-nyebut namaku?."Ya", jawab Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kontan Ubbay menangis.
Musnad Ahmad 13380: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam diberi keringanan atau memberi keringanan untuk Abdurrahman bin 'Auf dan Az-Zubair bin Al 'Awwam dalam memakai sutra karena penyakit gatal yang menimpa keduanya.
Musnad Ahmad 13381: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Az-Zubair bin Al 'Awwam dan Abdurrahman bin 'Auf diberi keringanan memakai sutra, karena sesuatu alasan pada keduanya. Syu'bah berkata: atau (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata dengan redaksi "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi keringanan kepada keduanya".
Musnad Ahmad 13382: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi keringanan kepada Abdurrahman bin 'Auf dan Az-Zubair bin Al 'Awwam.
Musnad Ahmad 13383: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dari [Syu'bah] [Qatadah] dari [Anas], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalau saja saya tidak khawatir kalian tidak akan saling menguburkan, maka saya berdo'a kepada Allah agar memperdengarkan siksa kubur kepada kalian".
Musnad Ahmad 13384: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian dalam keadaan shalat, maka dia sedang memanggil Rabbnya Azza wa Jalla, maka janganlah sekali-kali meludah!" (Muhammad bin Ja'far Radliyallahu'anhu) berkata: Hajjaj berkata: "Maka jangan meludah di depannya atau di sebelah kanannya tapi (meludahlah) di sebelah kirinya atau di bawah kakinya".
Musnad Ahmad 13385: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar, 'Umar dan 'Usman mereka memulai bacaannya dengan membaca "ALHAMDU LILLAHI RABBIL 'ALAMIN (Segala puji bagi Allah rab semesta alam). Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] semisalnya kecuali dia ragu pada lafad 'Utsman.
Musnad Ahmad 13386: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: saya shalat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar, 'Umar dan 'Utsman Radliyallahu'anhum, dan saya tidak pernah mendengar satupun yang membaca BISMILLAHI AR-ROHMANI ROHIIMI.
Musnad Ahmad 13387: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] [Qatadah] berkata: saya telah bertanya kepada [Anas bin Malik] "bagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membuka bacaannya?". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kamu bertanya kepadaku suatu hal yang tidak pernah seorangpun bertanya kepadaku.
Musnad Ahmad 13388: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya mendengar [Qatadah] menceritakan berkata: telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyukai ad-duba' (campuran sejenis labu dan yang lainnya). (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: suatu kali beliau diberi makanan atau diundang makan. Anas berkata: saya mencari-cari labu itu, dan saya letakkan dihadapan beliau karena saya tahu beliau menyukainya.
Musnad Ahmad 13389: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda dan telah menceritakan kepadaku bapakku berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sempurnakanlah rukuk dan sujud kalian, demi Allah sesungguhnya saya melihat kalian dari belakangku", dan terkadang bersabda: "Dari belakang punggungku tatkala kalian rukuk dan sujud".
Musnad Ahmad 13390: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dan telah menceritakan kepadaku bapakku telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. Sedang telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Luruskan sujud kalian, dan janganlah seseorang membentangkan kedua tangannya seperti anjing".
Musnad Ahmad 13391: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Luruskan shalat kalian, dan janganlah seseorang membentangkan kedua tangannya seperti anjing". Demikian yang dikatakan Yazid, Luruskan shalat kalian. Telah menceritakan kepada kami [Hasyim bin Al Qosim] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Luruskan sujud kalian" lalu menyebutnya.
Musnad Ahmad 13392: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Luruskan barisan shalat kalian, karena barisan shalat yang lurus adalah bagian dari kesempurnaan shalat."
Musnad Ahmad 13393: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sempurnakan shaf kalian karena diantara tanda kebaikan shalat adalah menyempurnakan shaf." Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathan] berkata: saya telah mendengar [Syu'bah] berkata: dari [Qatadah] dia tidak memarfukkannya maka saya (Syu'bah Radliyallahu'anhu) menyangka hadits ini. Lalu Abdullah bin 'Utsman berkata kepadaku dan ini adalah salah satunya.
Musnad Ahmad 13394: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sempurnakan barisan shalat kalian karena kesempurnaan barisan shalat bagian dari kesempurnaan shalat."
Musnad Ahmad 13395: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik], Abdurrahman bin 'Auf menikahi seorang wanita dengan (maskawin) satu nawat (senilai dengan lima dirham) emas maka hal itu dibolehkan.
Musnad Ahmad 13396: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] dan [Sufyan] dari [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata: Abdurrohman bin 'Auf menikahi seorang wanita Anshar dengan (maskawin) satu nawat (senilai dengan lima dirham) emas maka hal itu dibolehkan. (Anas bin Malik RA) berkata: dan Hakam memakai hadits ini.
Musnad Ahmad 13397: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: telah terjadi huru hara di Madinah. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminjam kuda Abu Thalhah yang bernama mandub. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kami tidak melihat sesuatu yang sangat menakutkan, dan kudapatkan kuda ini benar-benar sangat kencang".
Musnad Ahmad 13398: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid Al Wasithi] dari [Hisyam Ad-Dastuwa'iy] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dahak dalam masjid adalah kesalahan dan tebusannya adalah menghilangkannya." Telah menceritakan kepada kami Abu An-Nadlr saya telah mendengar Anas bin Malik berkata: telah terjadi kegoncangan di Madinah lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminjam kuda Abu Thalhah lalu menyebutkan makna hadits Muhammad bin Ja'far.
Musnad Ahmad 13399: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya diutus dan jarakku dengan hari kiamat sebagaimana jarak dua ini", [Hajjaj] berkata dalam hadisnya, beliau mengisyaratkan dengan kedua jarinya, telunjuk dan jari tengah. [Syu'bah] berkata: dan saya telah mendengar [Qatadah] berkata dalam kisahnya, sebagaimana kelebihan panjang salah satunya terhadap yang lain. Maka saya (Syu'bah Radliyallahu'anhu) tidak tahu apakah dia menyebutkannya dari Anas atau yang berkata adalah Qatadah.
Musnad Ahmad 13400: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepadaku [Syu'bah] dan [Aswad bin 'Amir Syadzan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berujar kepada seorang laki-laki yang sedang menuntun badanah (unta atau sapi yang disembelih di Makkah), "Naiklah". (laki-laki itu) berkata: itu hanya badanah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Naiklah" (laki-laki itu) berkata: itu hanya badanah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Naiklah, Heih" pada kali ketiga.
Musnad Ahmad 13401: Telah bercerita kepada kami [Muhammad] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seseorang menuntun badanah (unta atau sapi yang disembelih di Makkah). Beliau bersabda: Naiklah. (seseorang itu) berkata: itu hanya badanah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: Naiklah, celaka kamu.
Musnad Ahmad 13402: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman kalian sampai saya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) lebih dia cintai daripada anaknya, orang tuanya atau manusia semuanya".
Musnad Ahmad 13403: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga kelompok yang akan mendapat nikmatnya iman. Orang yang mencintai seseorang hanya karena Allah Azzawajalla. Orang yang lebih mencintai Allah dan Rasul-Nya daripada selain-Nya. Orang yang lebih senang dilemparkan ke neraka daripada harus kembali kafir setelah dia diselamatkan Allah Azzawajalla darinya (neraka)."
Musnad Ahmad 13404: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas] berkata: Rasulullah mengumpulkan orang-orang Anshar dan bertanya, "Apakah di antara kalian ada yang bukan Anshar". Mereka menjawab, tidak, kecuali anak saudara perempuan dari kami. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Anak saudara perempuan dari kaum adalah termasuk (kaum) ". Hajjaj berkata: atau bagian dari diri mereka. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: " Quraish baru saja mengadakan perjanjian setelah Jahiliyah dan telah kita kalahkan. Aku hendak mencukupkan kebutuhan mereka dan menjinakkan mereka. Tidaklah kamu rela, manusia pulang membawa dunia, dan kalian pulang dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ke rumah-rumah kalian. Seandainya manusia mengarungi jalan di suatu bukit dan orang Anshar mengarungi jalan lain maka saya akan mengarungi jalan yang diambil Anshar".
Musnad Ahmad 13405: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: mengenai ayat: Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata... dia berkata: maksudnya Hudaibiyah.
Musnad Ahmad 13406: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: saya Shalatdi belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar, 'Umar dan 'Utsman Radliyallahu'anhum, mereka tidak menjaharkan (membaca nyaring) basmalah.
Musnad Ahmad 13407: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hendak menulis surat ke Romawi. Mereka (para sahabat berkata: mereka tidak akan membaca surat kecuali jika ada stempelnya. Anas berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membuat stempel dari perak, sampai saya bisa melihat kilau putihnya di tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan ukirannya bertuliskan MUHAMMAD RASULULLOH
Musnad Ahmad 13408: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan telah bercerita kepadaku bapakku telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Anak Adam akan menjadi tua (pikun), namun tersisa dua hal yang tidak pernah pikun, kerakusan dan angan-angan".
Musnad Ahmad 13409: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dia berkata: Bulan terbelah pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjadi dua bagian.
Musnad Ahmad 13410: Telah bercerita kepada kami [Abu Daud] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] telah mendengar [Anas] berkata: Bulan telah terbelah pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 13411: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Telah bercerita kepada kami [Waki'] dari [Syu'bah] dan [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada 'adwa (keyakinan bahwa penyakit itu menular bukan karena Allah), tidak ada thiyarah (merasa khawatir sehingga tidak jadi melakukan amal) dan tidak ada fa'la". (Anas bin Malik) berkata: ditanyakan, apakah Al fa'lu itu?" Beliau menjawab, "Kalimat yang baik". Dan lafadnya dari Muhammad bin Ja'far.
Musnad Ahmad 13412: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] telah bercerita kepada kami [Anas bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, kehidupan yang hakiki itu adalah kehidupan akhirat". Syu'bah berkata: atau (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ya Allah, kehidupan yang hakiki itu hanyalah kehidupan akhirat maka muliakanlah Kaum Anshar dan Muhajirin".
Musnad Ahmad 13413: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik]. Bapakku berkata: telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dihidangi daging. Lalu ada yang mengatakan kepada beliau, harta itu adalah hasil sedekah Bariroh. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "(harta itu) baginya adalah sedekah dan bagi kami sebagai hadiah."
Musnad Ahmad 13414: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] Bariroh mendapatkan sedekah lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "(Harta itu) bagi dia adalah sedekah dan bagi kami adalah hadiah".
Musnad Ahmad 13415: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: telah datang seorang badui kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bertanya, "Kapankah hari kiamat?" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Apa yang telah kau siapkan?" Dia menjawab, "Cinta Allah dan Rasul-Nya". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kau akan bersama dengan yang kau cintai."
Musnad Ahmad 13416: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] menceritakan dengan berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada satu nabi pun kecuali telah mengingatkan umatnya dari yang juling lagi kafir, ketahulilah dia itu juling sedang Rabb kalian tidaklah juling. Tertulis diantara kedua matanya KAFARA".
Musnad Ahmad 13417: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] menceritakan dengan berkata: dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seorang pun yang masuk surga dia ingin jika dikembalikan lagi ke dunia, walau apapun diberikan padanya kecuali orang yang syahid. Karena dia (orang yang syahid) berangan-angan dikembalikan ke dunia lalu terbunuh sepuluh kali karena melihat karomah yang dia dapatkan".
Musnad Ahmad 13418: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj Al A'war] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] dan [Yazid bin Harun] berkata: telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling ringan dan paling sempurna sholatnya.
Musnad Ahmad 13419: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] telah bercerita kepadaku [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Keluarkanlah dari neraka!" [Hajjaj] berkata: Allah Azzawajalla berfirman, "Keluarkanlah dari neraka siapa yang berkata LAA ILAAHA ILLALLAH dan yang di hatinya terdapat kebaikan walau seberat biji sawi. Keluarkanlah dari neraka siapa yang berkata LAA ILAAHA ILLALLAH dan yang di hatinya terdapat kebaikan walau seberat biji gandum. Keluarkanlah dari neraka siapa yang berkata LAA ILAAHA ILLALLAH dan yang di hatinya terdapat kebaikan walau seberat biji gandum". Telah bercerita kepada kami [Yazid bin Harun] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: Allah Azzawajalla berfirman, "Keluarkanlah dari neraka", lalu dia menyebutkan hadits sebagaimana hadits Ibnu Ja'far dengan tambahan di dalamnya, "Keluarkanlah dari neraka siapa yang berkata LAA ILAAHA ILLALLAH dan yang di hatinya terdapat kebaikan walau seberat biji ulat".
Musnad Ahmad 13420: Telah bercerita kepada kami [Yazid bin Harun] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] dan [Bahz] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berpuasa wishal!" Mereka berkata: wahai Rasulullah, anda berpuasa wishal. Beliau bersabda: " Saya tidak seperti kalian, saya bermalam hari" --Bahz berkata dengan redaksi saya senantiasa--, " diberi makan dan minum".
Musnad Ahmad 13421: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menghabarkan kepadaku [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi seseorang yang membawa badanah (unta atau sapi yang di sembelih di Makkah). (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Naiklah". (Seseorang itu) berkata: itu hanya badanah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Naiklah". (Seseorang itu) berkata: itu hanya badanah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Naiklah". (Seseorang itu) berkata: itu hanya badanah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kamu ini bagaimana, Naik saja".
Musnad Ahmad 13422: Telah bercerita kepada kami [Rouh] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Setiap nabi mempunyai do'a yang telah di kabulkan untuk umatnya, sebaliknya saya menyimpan do'aku sebagai syafa'at pada umatku".
Musnad Ahmad 13423: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] telah menghabarkan kepadaku dari [Anas bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengumpulkan orang Anshar dan bersabda: "Apakah di antara kalian ada yang bukan Anshar". Mereka menjawab, tidak, kecuali anak saudara perempuan dari kami. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Anak saudara perempuan dari kaum adalah termasuk bagian dari diri mereka". Atau berkata pada suatu kali 'bagian dari mereka', lalu menceritakan kepadaku dengan hadits itu dan Anas.
Musnad Ahmad 13424: Telah bercerita kepada kami [Yazid bin Harun] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] dari [Anas bin Malik] para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata kepada beliau, " ahli kitab mengucapkan salam kepada kita, lalu bagaimana kita harus menjawabnya?" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Katakanlah 'juga atas kalian'."
Musnad Ahmad 13425: Telah bercerita kepada kami [Rouh] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian saling memutus tali kekerabatan, saling benci, saling dengki dan jadilah hamba Allah yang bersaudara".
Musnad Ahmad 13426: Telah bercerita kepada kami [Abu Daud] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Tsabit] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam banyak berdo'a dengan, "Ya Allah, berikanlah kebaikan di dunia dan di akhirat, dan jagalah kami dari siksa neraka". [Syu'bah] berkata: saya sebutkan hal itu pada [Qatadah] maka Qatadah berkata: [Anas] mengatakan hal itu.
Musnad Ahmad 13427: Telah bercerita kepada kami [Abu Daud] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] berkata: saya bertanya [Anas] tentang Nabidz (minuman perasan buah yang telah disimpan agar menjadi anggur) yang ada di kendi, maka dia menjawab, saya tidak pernah mendengar apapun tentangnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. (Qotadah Radliyallahu'anhu) berkata: Anas membencinya.
Musnad Ahmad 13428: Telah bercerita kepada kami [Abu Daud] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam diberi pakaian dari sutra, lalu (para sahabat radliyallahu'anhum) memeganginya dan memperhatikan beliau. Lalu bersabda: "Apakah kalian kagum dengan pakaian ini, Selendang Sa'ad bin Mu'adz di syurga lebih baik dan lebih lembut daripada ini".
Musnad Ahmad 13429: Telah bercerita kepada kami [Abu Daud] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Allah Azzawajalla berfirman, "Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku, dan Aku bersamanya jika dia berdo'a kepada-Ku".
Musnad Ahmad 13430: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Anak saudara perempuan dari kaum adalah termasuk mereka (kaum) ".
Musnad Ahmad 13431: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidur (dalam keadaan telah berwudhu) kemudian Shalatdan tidak berwudhu.
Musnad Ahmad 13432: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dan telah bercerita kepada kami [Hajjaj] berkata: saya telah mendengar [Syu'bah] menceritakan dari [Anas] berkata: empat orang pengumpul Al qur'an pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, semuanya dari Anshar: Ubay bin Ka'ab, Mu'adz bin Jabal, Zaid bin Tsabit dan Abu Zaid. (Syu'bah Radliyallahu'anhu) bertanya, siapakah Abu Zaid? (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: dia salah satu pamanku.
Musnad Ahmad 13433: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah bercerita kepadaku [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah dilarang minum dengan berdiri". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: saya bertanya, bagaimana dengan makan? Beliau menjawab, terlebih lagi itu.
Musnad Ahmad 13434: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: "Hajar Aswad itu berasal dari surga ".
Musnad Ahmad 13435: Telah bercerita kepada kami [Yazid] dan [Abu Nuh] berkata: telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] [Abu Nuh] berkata: dan dia (Abu Nuh RH) mendengar (hadits ini) dari [Syu'bah] telah bercerita kepadaku bapakku dari [Hasyim] dari [Al Hajjaj] berkata: telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling ringan dan sempurna sholatnya.
Musnad Ahmad 13436: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Anas bin Malik] berkata: maukah saya ceritakan hadits yang saya telah mendengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jumlah laki-laki terus menurun dan yang tersisa kaum wanita".
Musnad Ahmad 13437: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Madinah akan didatangi Dajjal, dan dia dapatkan para Malaikat alaihissalam menjaganya sehingga Dajjal tidak bisa mendekatinya, dan INSYAA ALLAH tidak terjadi penyakit thaun disana."
Musnad Ahmad 13438: Telah bercerita kepada kami [Yazid bin Harun] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. bapakku berkata: dan telah bercerita kepadaku [Al Dlahak] yaitu Ibnu Makhlad berkata: telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Telah bercerita kepada kami bapakku telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Yazid Al Wasithi] dari [Hisyam Ad-Dastuwa'I] dan [Syu'bah] keduanya dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ludah" [Yazid] dan [Al Dlohak bin Makhlad] pada hadits keduanya, "Dahak dalam masjid adalah kesalahan dan tebusannya, menimbunnya".
Musnad Ahmad 13439: Telah bercerita kepada kami [Yahya] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] [Qatadah] berkata: telah menghabarkan kepadaku, dia telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada 'adwa (keyakinan bahwa penyakit itu menular bukan karena Allah), tidak ada thiyarah (merasa khawatir karena melihat hewan sehingga tidak jadi melakukan amal), dan saya suka Al fa'lu", saya (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) bertanya, "Apakah Al fa'lu itu?" Beliau menjawab, "Kalimat yang baik".
Musnad Ahmad 13440: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Tayyah] dari [Qatadah] dan [Hamzah Ad-Dlobbi] mereka telah mendengar [Anas] berkata: dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Saya diutus, sedang antara jarakku dengan kiamat sebagaimana jarak dua ini", sambil memberi isyarat dengan dua jarinya yaitu telunjuk dan jari tengah. Qatadah berkata: sebagaimana kelebihan salah satunya daripada yang lain.
Musnad Ahmad 13441: Telah bercerita kepada kami [Al Aswad bin 'Amir] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut selama sebulan, melaknat Ri'il, Dzakwan dan 'Ushoyyah karena mereka telah bermaksiat kepada Alloh dan Rasul-Nya.
Musnad Ahmad 13442: Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'id, budak bani Hasyim] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut selama sebulan mendo'akan (kehancuran) Ri'il, Dzakwan, Bani Fulan dan 'Ushoyyah karena mereka telah bermaksiat kepada Alloh dan Rasul-Nya. Marwan berkata: yaitu dia bertanya kepada Anas, apakah 'Umar melakukan qunut?. Maka (Anas Radliyallahu'anhu) berkata: tidak.
Musnad Ahmad 13443: Telah bercerita kepada kami [Bahz] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah satu kalian sholat, maka dia sedang memanggil Rabbnya AzzaWaJalla, maka janganlah meludah di depannya ataupun di sebelah kanannya tapi meludahlah di sebelah kiri dan di bawah kakinya".
Musnad Ahmad 13444: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah bercerita kepada kami [Sa'id bin 'Amir] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dengan [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sangat lembut terhadap kami sampai-sampai beliau menyapa saudaraku yang masih kecil: "Wahai Abu 'Umair, apa yang dilakukan burung kecil itu?"
Musnad Ahmad 13445: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] berkata: telah bercerita kepada kami [Anas bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah! sebaik-baik kebaikan adalah kebaikan akhirat", atau bersabda: "Ya Allah! tidak ada kebaikan kecuali kebaikan akhirat, ampunilah kaum Anshar dan Muhajirin". Syu'bah berkata: ini adalah perkataan Qatadah dalam kisahnya.
Musnad Ahmad 13446: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih, membaca basmalah dan bertakbir.
Musnad Ahmad 13447: Telah bercerita kepada kami Abdullah telah bercerita kepada kami [Abu Abdullah As-Sulami] telah bercerita kepada kami [Abu Daud] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: saya Shalatdi belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, di belakang Abu Bakar, 'Umar, dan 'Utsman Radliyallahu'anhum mereka tidak membuka bacaan dengan BISMILLAHI AR-ROHMANI AR-ROHIMI. [Syu'bah] berkata: saya bertanya kepada [Qatadah] apakah kamu telah mendegarnya dari Anas? Dia berkata: ya, kami telah bertanya kepadanya.
Musnad Ahmad 13448: Telah bercerita kepada kami Abdullah telah bercerita kepada kami [Abu Abdullah As-Sulami] berkata: telah bercerita kepadaku [Abu Daud] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Bulan terbelah pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 13449: Telah bercerita kepada kami [Rouh] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman salah satu kalian sehingga Allah dan Rasul-Nya lebih dia cintai dari selain-Nya. Dilempar ke neraka lebih di sukai dari pada kembali pada kekufuran setelah Allah menyelamatkannya. Tidak (sempurna) iman salah satu kalian sehingga saya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) lebih dicintai daripada anaknya, orang tuanya atau manusia semuanya". Telah bercerita kepada kami [Rouh] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Manshur] berkata: saya telah mendengar [Tholq bin Habib] menceritakan dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan makna yang sama.
Musnad Ahmad 13450: Telah bercerita kepada kami Abdullah telah bercerita kepada kami [Abu Abdullah As-Sulami] berkata: telah bercerita kepadaku [Haromi bin 'Umaroh] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menghabarkan kepadaku [Qatadah] dan [Hammad bin Abu Salamah] dan [Sulaiman At Taimi] mereka telah mendengar [Anas bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa dengan sengaja berdusta atas namaku, maka bersiaplah menempati tempatnya di neraka"
Musnad Ahmad 13451: Telah bercerita kepada kami [Syababah] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] Abdurrohman bin 'Auf menikahi dengan maskawin seukuran satu nawat (senilai dengan lima dirham) emas. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: dan Hakam memakai hadits ini.
Musnad Ahmad 13452: Telah bercerita kepada kami ['Ubaidulloh bin Mu'adz] telah bercerita kepada kami [bapakku] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman seseorang dari kalian sehingga ia mencintai saudaranya sebagaimana mencintai dirinya sendiri".
Musnad Ahmad 13453: Telah bercerita kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah bercerita kepada kami [Abu Kholid Al Ahmar] dari [Humaid] dan [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada jiwa yang mati sedang ia telah memperoleh kebaikan disisi Allah Azzawajalla, ia ingin untuk dikembalikan ke dunia lagi, padahal dunia seisinya telah ia dapatkan, kecuali orang yang syahid. Dia sangat senang jika dikembalikan lagi ke dunia lalu terbunuh karena melihat keutamaan mati syahid".
Musnad Ahmad 13454: Telah bercerita kepada kami Abdullah telah bercerita kepada kami [Abu Abdullah As-Sulami] telah bercerita kepada kami [Abu Daud] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling ringan dan sempurna sholat.
Musnad Ahmad 13455: Telah bercerita kepada kami [Abu Abdullah As-Sulami] telah bercerita kepada kami [Abu Daud] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] telah mendengar [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyukai ad-duba' (makanan sejenis labu). Anas berkata: lalu saya sajikan di hadapan beliau.
Musnad Ahmad 13456: Telah bercerita kepada kami [Abu Abdullah As-Sulami Al 'Anbari] telah bercerita kepada kami [Abu Daud] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah bertanya kepada [Anas] tentang Nabidz (minuman perasan buah yang telah disimpan) yang ada di kendi, maka dia menjawab, saya tidak pernah mendengar apapun dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentangnya dan Anas membencinya.
Musnad Ahmad 13457: Telah bercerita kepada kami [Ubaidulloh bin 'Umar Al Qowariri] telah bercerita kepada kami [Haromi bin 'Umaroh] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Neraka terus akan diisi manusia hingga (Neraka Jahannam) berkata: masih ada lagikah? sampai (Allah Azzawajalla) meletakkan kaki-Nya di dalamnya dan neraka berkata: sudah, sudah"
Musnad Ahmad 13458: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ahmad Al Junaidi] telah bercerita kepada kami [seorang laki-laki] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dan hadits ini sangat mengherankan dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Samakanlah barisan Shalatkalian, karena samanya barisan itu termasuk kesempurnaan sholat".
Musnad Ahmad 13459: Telah bercerita kepada kami [Ubaidulloh bin 'Umar Al Qowariri] telah bercerita kepada kami [Haromi bin 'Umaroh] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa dengan sengaja berdusta atas namaku maka bersiaplah menempati tempatnya di neraka"
Musnad Ahmad 13460: Telah bercerita kepada kami Abdullah telah bercerita kepada kami ['Ubaidulloh bin Muadz] telah bercerita kepada kami [bapakku] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dan [Humaid] dari [Anas] berkata: kami diguyur hujan salju, dan [Abu Thalhah] ketika itu sedang berpuasa, maka ia menelan sedikit darinya hingga ada yang berkata kepadanya padanya, apakah engkau menelannya sedangkan engkau berpuasa? maka (Abu Thalhah Radliyallahu'anhu) berkata: "Hanyasanya ini barakah".
Musnad Ahmad 13461: Telah bercerita kepada kami ['Ubaidulloh bin Sa'd bin Ibrahim Az-Zuhri Abu Al Qasim] berkata: telah bercerita kepadaku [pamanku] Ya'qub bin Ibrahim dari [Syarik] dari [Syu'bah bin Al Hajjaj] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkurban dengan dua domba yang bertanduk dan amlah (warna putihnya lebih banyak daripada warna hitamnya) beliau membaca basmalah dan bertakbir. Sungguh saya melihatnya menyembelih keduanya dengan tangan beliau sambil meletakkan kaki beliau pada pundak (kambing).
Musnad Ahmad 13462: Telah bercerita kepada kami ['Ubaidulloh bin Sa'id] berkata: telah bercerita kepadaku [pamanku] Ya'qub dari [Syarik] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Luruskanlah sujud kalian dan janganlah kalian membentangkan tangannya sebagaimana anjing (menempelkan hasta atau siku ke tanah). Sempurnakan rukuk dan sujud kalian! demi Allah saya melihat kalian dari belakangku atau dari belakang punggungku tatkala kalian rukuk dan sujud".
Musnad Ahmad 13463: Telah bercerita kepada kami Abdullah telah bercerita kepada kami [Ya'qub bin Ibrahim Ad-Dauroqi] berkata: telah bercerita kepadaku [Sa'id bin 'Amir] dari [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] para pamannya bersaksi pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah melihat hilal, maka beliau menyuruh manusia untuk berbuka dan keluar menuju ShalatIed pada besok harinya.
Musnad Ahmad 13464: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah menghabarkan kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] kaum Hawazin datang pada Perang Hunain dengan membawa para wanita, anak-anak, unta-unta dan kambing-kambing mereka untuk menyerang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan berbaris agar jumlah mereka menjadi banyak. Tatkala terjadi pertempuan kaum muslimin kabur sebagaimana firman Allah Azzawajalla. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai Hamba Allah! saya adalah hamba Allah dan Rasul-Nya" kemudian bersabda: "Wahai Orang Anshar! saya hamba Allah dan Rasul-Nya". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Allah lantas menghancurkan kaum musyrikin, kaum muslimin tidak menumpas mereka dengan pukulan pedang ataupun lemparan tombak. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada hari itu, "Barangsiapa yang membunuh orang kafir maka dia berhak terhadap rampasannya". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Abu Thalhah pada hari itu membunuh dua puluh orang dan mendapatkan rampasan mereka. Abu Qatadah berkata: Wahai Rasulullah saya telah memukul leher seorang laki-laki dan dia membawa baju besi tapi (posisi) saya jauh darinya. Hammad juga berkata: tapi saya terlambat, maka lihatlah siapa yang telah mengambilnya. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu berdirilah seorang laki-laki dan berkata: saya yang telah mengambilnya, relakanlah dan berikan kepadaku. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang tidak dimintai sesuatu kecuali memberikannya atau beliau diam. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terdiam. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: 'Umar berkata: Demi Allah tidaklah Allah memberikan kepada salah satu singa-Nya lalu memberikannya kepadamu. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "'Umar benar" lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tersenyum dan bersabda: "'Umar benar". Abu Thalhah bertemu dengan Ummu Sulaim dengan membawa pisau. Abu Thalhah bertanya, "Apa yang kau bawa?" dia menjawab, "Jika ada orang musyrik yang mendekatiku, akan saya bedah perutnya". Abu Thalhah berkata: "Tidaklah kalian mendengar apa yang dikatakan Ummu Sulaim. Dia (Ummu Sulaim Radliyallahu'anha) berkata: "Wahai Rasulullah, bunuhlah orang yang baru bebas, yang telah menyerang anda". Maka beliau bersabda: "Allah telah mencukupkan dan berbuat baik Wahai Ummu Sulaim".
Musnad Ahmad 13465: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Sulaim bin Ahdlor] telah bercerita kepada kami [Ibnu 'Aun] telah bercerita kepadaku [Hisyam bin Zaid] dari [Anas bin Malik] berkata: tatkala Perang Hunain, kaum Hawazin dan Ghatafan bersatu untuk melawan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada saat itu bersama sepuluh ribu atau lebih. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: bersama beliau orang yang baru bebas (orang yang dibebaskan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam setelah Fathu Makkah). (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu mereka datang dengan membawa hewan ternak dan keluarga mereka yang ditempatkan di belakang mereka. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: tatkala terjadi pertempuran kaum muslim kabur. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari mengendarairi baghl (keturunan kuda dengan keledai) Baidlo'. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu beliu turun dan bersabda: " saya adalah Hamba Allah dan Rasul-Nya." (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: beliau memanggil dengan dua panggilan yang tidak terselingi satu kalimatpun, sambil menoleh ke kanan dan bersabda: "Wahai Anshar?" Mereka menjawab: "Kami datang Wahai Rasulullah, berikan kabar gembira, kami bersama anda", lalu beliau menoleh ke kirinya dan memangil, "Wahai orang Anshar?" mereka berkata: "Kami datang Wahai Rasululloh bersama anda". Lalu terjadilah pertempuran dan kaum muslimin mendapatkan banyak ghonimah. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberi orang yang baru saja bebas dengan pembagian rampasan. Orang Anshar mengajukan protes, "Kami dipanggil tatkala terjadi kesulitan, semantara ghanimahnya diberikan orang lain?!". Berita ini terdengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau mengumpulkan mereka dan duduk di tenda lalu bersabda: "Wahai orang Anshar, apa yang telah sampai kepadaku dari kalian?" mereka terdiam. lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Wahai orang Anshar, seandainya manusia melewati suatu bukit dan orang Anshar melewati jalan lain, saya akan melewati jalan Anshar". Lalu bersabda: "Tidaklah kalian rela jika manusia pergi membawa dunia dan kalian pergi dengan Rasulullah ke rumah kalian". Mereka berkata: "Kami rela Wahai Rasulullah, kami rela". Ibnu 'Aun berkata: Hisyam bin Zaid berkata: saya bertanya kepada Anas, apakah kamu menyaksikan hal itu. Dia menjawab, bagaimana saya tidak hadir pada saat itu.?
Musnad Ahmad 13466: Telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Tsabit] dari [Anas bin Malik] ada seorang pemuda Yahudi yang menjadi pelayan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu dia sakit lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjenguknya dan duduk di dekat kepalanya dan bersabda kepadanya, "Masuk Islamlah" lalu dia menoleh kepada bapaknya yang di dekatnya juga. (bapaknya) berkata: taatilah Abu Qasim. Lalu dia masuk Islam. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam keluar dan bersabda: "Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkannya dari neraka".
Musnad Ahmad 13467: Telah bercerita kepada kami [Yunus] telah bercerita kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dan saya (Hammad Radliyalalhu'anhu) tidak mengetahuinya kecuali dari [Anas] ada seorang pemuda Yahudi melayani Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu dia sakit. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendatanginya, waktu itu hampir meninggal lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mengajaknya masuk Islam. (Pemuda Yahudi) melihat bapaknya di dekat kepalanya, lalu bapaknya berkata kepadanya, 'Taatilah Abu Qasim.' (Pemuda Yahudi) itu masuk Islam kemudian meninggal. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar meninggalkannya dan bersabda: "Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkannya dari neraka".
Musnad Ahmad 13468: Telah bercerita kepada kami [Hasyim bin Al Qasim] telah bercerita kepada kami ['Isa] yaitu Ibnu Thohman berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: saya mempunyai rahasia Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang tidak akan saya kabarkan kepada seorangpun selamanya sampai saya bertemu beliau.
Musnad Ahmad 13469: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami ['Isa bin Thohman] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa dengan sengaja berdusta atas namaku, bersiap-siaplah menempati tempatnya di neraka"
Musnad Ahmad 13470: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] telah bercerita kepada kami [Syarik] dari [Manshur] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Anas] memarfukkannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau menghimpun umroh dan haji dan berkata: "saya berniat haji dan umrah."
Musnad Ahmad 13471: Telah bercerita kepada kami [Ibrahim bin Kholid] telah menghabarkan kepada kami [Rabah] dari [Ma'mar] dari [Tsabit] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membebaskan Shofiyyah binti Huyay dan menjadikan kemerdekaannya sebagai maharnya.
Musnad Ahmad 13472: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar ['Amr bin 'Amir Al Anshari] dari [Anas bin Malik] berkata: jika muadzin telah adzan maka para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dan segera menuju tiang-tiang, sampai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang dan mereka masih dalam keadaan (melaksanakan Shalat dua rekaat sebelum maghrib) padahal waktu antara adzan dan iqomat pendek.
Musnad Ahmad 13473: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] telah bercerita kepada kami ['Utsman bin Al Mughiroh] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Sa'd] budak Al Hasan bin 'Ali berkata: kami keluar bersama 'Ali lalu kami sampai di Dzulhulaifah lalu 'Ali berkata: 'Saya hendak menyatukan antara haji dan umroh dan barangsiapa yang menghendaki demikian maka ucapkanlah sebagaimana yang saya ucapkan' kemudian dia bertalbiyah. Dia berkata: kami datang untuk haji dan umroh. Salim berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas bin Malik] berkata: demi Allah kakiku menyentuh kami Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau berniat untuk keduanya.
Musnad Ahmad 13474: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] dari dari [Isma'il As-Sudi] berkata: saya telah bertanya kepada [Anas bin Malik] berkata: saya bertanya, apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat atas anak laki-lakinya, Ibrahim?. Dia (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: saya tidak tahu, semoga rahmat Allah atas Ibrahim, jika dia hidup maka dia adalah seorang yang jujur dan seorang Nabi. (Isma'il As-Sudi) berkata: bagaimana jika saya selesai Shalat, apakah menghadap ke kananku atau ke kiriku. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: sedangkan pendapatku saya telah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selesai Shalat menghadap kanannya.
Musnad Ahmad 13475: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah menghabarkan kepada kami [Hafs bin Ghiyats] telah bercerita kepada kami ['Ashim Al Ahwal] berkata: saya telah mendengar [Anas] dan ada seseorang yang berkata kepadanya, telah sampai bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada perjanjian dalam Islam". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu (seseorang itu) marah kemudian berkata: ada! Ada! Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengadakan perjanjian antara Quraish dan Anshar di rumah beliau.
Musnad Ahmad 13476: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] telah bercerita kepada kami ['Ashim Al Ahwal] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendeklarasikan penyatuan antara Muhajirin dan Anshar di rumah Anas bin Malik.
Musnad Ahmad 13477: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah bercerita kepada kami [Humaid] dari [Al Hasan] dan dari [Anas] menurut Hammad Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar dalam keadaan bersandar pada Usamah bin Zaid dengan memakai mantel yang kedua ujungnya berbeda dan memimpin Shalat para sahabat.
Musnad Ahmad 13478: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] ada seorang laki laki yang dituduh (berzina) dengan seorang wanita, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh 'Ali untuk membunuhnya, lalu ('Ali Radliyallahu'anhu) mendapatkannya sedang mendinginkan dirinya dalam sebuah sumur kecil. ('Ali Radliyallahu'anhu) berkata kepadanya, julurkan tanganmu! maka ia menjulurkan tangannya, dan ternyata dia adalah seorang laki-laki yang terputus kemaluanya, kemudian ('Ali Radliyallahu'anhu) datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan memberitahu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) seraya berkata: demi Allah Wahai Rasulullah dia seorang yang terputus kemaluannya.
Musnad Ahmad 13479: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Wuhaib] telah bercerita kepada kami [Kholid Al Hadzdza'] dari [Abi Qilabah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang paling penyayang di antara umatku Abu Bakar, sedangkan yang paling keras dalam (berpegang pada) agama Allah adalah 'Umar". 'Affan berkata: pada kali lain dengan redaksi, "Dalam perintah Allah, 'Umar"."Yang paling pemalu adalah 'Utsman, yang paling mengetahui tentang warisan adalah Zaid bin Tsabit, yang paling bagus dalam membaca Kitab Allah adalah Ubay bin Ka'b, yang paling tahu halal dan haram Mu'adz bin Jabal, ketahuilah setiap umat mempunyai orang kepercayaan dan orang kepercayaan umat ini adalah Abu 'Ubaidah bin Al Jarroh Radliyallahu'anhum".
Musnad Ahmad 13480: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah menghabarkan kepada kami [Wuhaib] telah bercerita kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada orang yang di tolak telaga, sampai jika saya melihat mereka diangkat kepadaku maka mereka tertolak lalu saya berkata Wahai Rabku! sahabatku, sahabatku. Maka ada yang berkata: kamu tidak tahu apa yang mereka lakukan sepeninggalmu."
Musnad Ahmad 13481: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Abdul Aziz bin Shuhaib] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memakai sutra di dunia maka di akhirat tidak akan memakainya lagi".
Musnad Ahmad 13482: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bersahurlah kalian karena di dalam sahur terdapat barokah".
Musnad Ahmad 13483: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] dia telah mendengar [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah salah seorang kalian mengharapkan kematian dikarenakan musibah yang menimpanya. Jika memang harus dia lakukan maka berdo'alah dengan 'Ya Allah, berilah aku hidup jika memang itu baik bagiku, dan wafatkanlah aku jika memang itu baik bagiku'."
Musnad Ahmad 13484: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Abdul Aziz bin Shuhaib] menceritakan dari [Anas bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkurban dengan dua kambing. Anas berkata: saya berkurban demikian juga.
Musnad Ahmad 13485: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] ada jenazah yang lewat di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu mereka (para sahabat) memuji kebaikannya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Pasti, pasti" lalu ada jenazah lain yang lewat, lalu mereka (para sahabat) menyebut-nyebut keburukannya, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Pasti, pasti". Lalu 'Umar berkata: Wahai Rasulullah, perkataan anda yang pertama 'pasti' dan perkataan yang lainnya juga 'pasti' bagaimana itu? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab: "Yang pertama, mereka memujinya baik maka saya katakan dia pasti mendapat syurga dan yang lainnya mereka menyebutkan kejelekannya maka saya katakan pasti baginya neraka, kalian adalah para saksi Allah di Bumi".
Musnad Ahmad 13486: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seringkali meringkas dan menyempurnakan, maksudnya meringankan sholat.
Musnad Ahmad 13487: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menikahi Shofiyyah. Tsabit bertanya kepada Anas, apakah maskawinnya. Dia menjawab, maskawinnya adalah kemerdekaanya lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menikahinya.
Musnad Ahmad 13488: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Abdul Aziz bin Shuhaib] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mendatangi kamar kecil membaca, "Saya berlindung kepada Allah dari setan laki-laki dan setan perempuan". Syu'bah berkata: dan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) membaca keduanya.
Musnad Ahmad 13489: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abdullah bin Jabir] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mandi dengan lima makkuk (satu mud, seukuran dua genggam tangan dan setara dengan seperempat sho') dan berwudlu dengan satu makkuk.
Musnad Ahmad 13490: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Yahya bin Abu Ishaq] berkata: saya telah bertanya kepada [Anas bin Malik] tentang ShalatNabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam safar, maka dia menjawab: "kami berangkat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari Madinah lalu kami Shalat dua rekaat sampai kami kembali ke Madinah, lalu saya (Yahya bin Abu Ishaq Radliyallahu'anhu) bertanya, berapa lama kalian tinggal di Makkah?. Dia menjawab, selama sepuluh hari. Saya (Yahya bin Abu Ishaq Radliyallahu'anhu) bertanya, bagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berniat haji dan mengucapkan talbiyah? Dia menjawab, LABBAIK BI 'UMROTIN WA HAJJATIN (saya berniat umroh dan haji).
Musnad Ahmad 13491: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: telah menceritakan kepadaku [Humaid At Thawil] dari [Anas] berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya berniat umroh dan haji bersama-sama" atau (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda (tidak ada redaksi 'saya mendengar').
Musnad Ahmad 13492: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Humaid At Thowil] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memanggil seorang pemuda lalu membekam beliau, dan beliau beri upah satu sho' (takaran untuk penduduk Madinah dan setara dengan empat mud) atau dua sho' dan bersabda kepada para tuannya agar meringankan pajaknya.
Musnad Ahmad 13493: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut selama sebulan mendo'akan (kehancuran) beberapa kampung di Arab, Ri'il, Bani Lihyan, 'Ushoyyah dan Dzakwan di Shalat subuh.
Musnad Ahmad 13494: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Hanzholah] dari [Anas bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan qunut selama sebulan setelah rukuk.
Musnad Ahmad 13495: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah mengangkat kedua tangannya dalam berdo'a kecuali pada do'a istisqo' sampai terlihat warna putih pada kedua ketiak beliau.
Musnad Ahmad 13496: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang lupa Shalat atau tertidur, kaffarahnya adalah Shalat ketika dia ingat".
Musnad Ahmad 13497: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Ali bin Zaid] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: jika seorang muaddzin pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengumandangkan adzan maka kami melihat seakan itu iqomat karena banyaknya orang yang berdiri mengerjakan dua rekaat sebelum Maghrib.
Musnad Ahmad 13498: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Hamzah Adl-Dlobbi] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: tidaklah saya Shalat di belakang seseorang yang lebih ringan dan sempurna dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 13499: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] ibunya, Ummu Sulaim bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Bagaimana jika seorang wanita bermimpi sebagaimana mimpi seorang laki-laki? Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, jika memang demikian maka mandilah. Ummu Salamah berkata salah satu istri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan malu, Bagaimana hal itu bisa terjadi Wahai Rasulullah? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, Ya dan bagaimana kemiripan bayi itu bisa terjadi?. Sperma laki-laki putih dan kental sedangkan sperma wanita kuning dan encer dan mana yang lebih dulu, maka menjadi faktor kemiripan.
Musnad Ahmad 13500: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin Al Mughiroh] telah bercerita kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Haritsah anak pamanku berangkat pada Perang Badar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai pemuda pengintai dalam perang itu. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu dia terkena panah lalu terbunuh. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: ibunya yaitu bibiku, datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: Wahai Rasulullah, anakku Haristah, jika dia di surga maka saya bersabar dan mengharap pahala Allah. jika tidak, Allah akan melihat apa yang saya perbuat. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "di sana ada banyak syurga dan Haritsah di surga Firdaus yang paling tinggi".
Musnad Ahmad 13501: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Mubarak Bin Fadlalah] Telah menceritakan kepada kami [Al Hasan] telah mengabarkan kepadaku [Anas bin Malik] berkata: saya bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di rumahnya lalu datanglah seorang laki-laki dan berkata: Wahai Rasulullah kapankah hari Kiamat? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: " Itu pasti terjadi, apa yang telah kau persiapkan untuk menghadapinya?" Dia menjawab, "Demi Allah, saya tidak mempersiapkannya dengan banyak amalan kecuali mencintai Allah dan Rasul-Nya". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: " kamu akan bersama dengan yang kamu cintai dan mendapatkan apa yang harapkan." (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri Shalat. Selesai Shalat beliau bertanya, di mana orang yang bertanya tentang hari Kiamat? orang itu dipanggil dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat ke rumah, ternyata ada seorang pemuda dari Daus dari kaumnya Abu Huraiah yang bernama Sa'd Bin Malik, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pemuda ini jika panjang umurnya maka tidak akan tertimpa penyakit haram (penyakit lemah atau pikun karena tua) sampai terjadi hari kiamat. Al Hasan berkata: dan telah mengabarkan kepadaku Anas pemuda pada saat itu adalah seumuranku.
Musnad Ahmad 13502: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Ibrohim Abu Isma'il Al Qonnad] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meriwayatkan dari Rob-Nya Azzawajalla berfirman, jika hamba-Ku mendekat-Ku satu jengkal, Aku mendekatinya satu hasta, jika dia mendekati-Ku satu hasta, Aku mendekatinya satu ba' (jarak rentangan kedua tangan) jika dia mendekati-Ku dengan berjalan, Aku mendekatinya dengan berlari.
Musnad Ahmad 13503: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Aban] yaitu Al 'Aththor, telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya diutus dan jarakku dengan kiamat sebagaimana jarak dua ini", 'Affan memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah.
Musnad Ahmad 13504: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Aban] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Haritsah pada Perang Badar terbunuh, lalu Ummu Haritsah berkata: "Wahai Nabiyulloh apakah anak saya mendapatkan syurga, jika tidak maka saya akan menangis sejadi-jadinya". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Wahai Ummu Haritsah, di sana ada banyak surga dan Haritsah mendapatkan surga Firdaus yang paling tinggi".
Musnad Ahmad 13505: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari [Anas]: Bapakku berkata: dengan sanad ini, lafadznya Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian saling memutus tali kekerabatan, saling memusuhi, saling dengki dan jadilah hamba Allah yang bersaudara".
Musnad Ahmad 13506: Telah menceritakan kepadaku [Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rapatkan shaf (barisan) kalian, dekatkan dan sejajarkan leher kalian, demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya saya melihat setan masuk di celah-celah shof seperti seekor anak kambing".
Musnad Ahmad 13507: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammam] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Allah Azzawajalla tidak berbuat aniaya terhadap kebaikan seorang mukmin, dia akan diberi rizki ketika di dunia dan tetap dibalas di akhirat". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Orang kafir diberi makanan kebaikannya di dunia, namun di akhirat tidak memiliki kebaikan untuk dirinya".
Musnad Ahmad 13508: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Simak bin Harb] dari [Anas bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus Abu Bakar (untuk menyampaikan) surat Al Baro'ah (at-Taubah) kepada penduduk Makkah. (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: kemudian beliau memanggilnya kembali dan mengutus 'Ali. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Tidak akan menyampaikannya kecuali orang dari keluargaku".
Musnad Ahmad 13509: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] Telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga orang-orang berbangga diri di masjid".
Musnad Ahmad 13510: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Nuh Bin Qois] Telah menceritakan kepada kami [Al Asy'ats Bin Jabir Al Haddani] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rob kalian Azzawajalla berfirman: Barangsiapa yang Aku ambil kedua anak perempuan kesayangannya kemudian dia bersabar dan hanya mengharap dari Allah, pahalanya surga".
Musnad Ahmad 13511: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Warits] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] berkata: 'Aisyah mempunyai kain penutup untuk menutupi rumahnya lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ambillah penutupmu itu, sungguh gambarnya telah mengganggu Shalatku".
Musnad Ahmad 13512: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Kholaf bin Kholifah] Telah menceritakan kepada kami [Hafs bin 'Umar] dari [Anas Bin Malik] diantara do'a Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah, "Ya Allah saya berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, hati yang tidak bisa khusuk, do'a yang tidak didengar dan jiwa yang tidak pernah puas. Ya Allah saya berlindung kepada-Mu dari keempat hal itu".
Musnad Ahmad 13513: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Dinar] Telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Yazid] dari [Anas Bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang seorang laki-laki yang memiliki seorang istri yang telah ia ceraikan tiga kali, maka istrinya menikah dengan seorang laki-laki lain sesudahnya, lalu ia diceraikan sebelum disetubuhi, apakah halal bagi suami yang pertama untuk menikahinya kembali? (Anas bin Malik Radliyalalhu'anhu) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak, sehingga suaminya yang lain telah merasakan madu sang istri (menyetubuhinya) dan sang istri juga merasakan madu sang suami (disetubuhinya) ".
Musnad Ahmad 13514: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Ja'far bin Ma'bad] berkata: saya pergi menemui Anas bin Malik, saya dan Humaid bin Abdurrohman berkata: saya telah mendengar Anas berkata: "Kami jika berbaiat pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau menuntun kami dengan ucapan: semaksimal kemampuanmu".
Musnad Ahmad 13515: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Mu'adz 'Atho' Bin Abu Maimun] berkata: saya telah mendengar [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika keluar untuk keperluan hajatnya, saya dan seorang anak muda membawakan ember berisi air.
Musnad Ahmad 13516: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepada kami ['Ali Bin Isro'il] saya telah bertanya bapakku tentangnya lalu seorang syaikh yang tsiqoh berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Ishaq] yaitu Al Fazari dari [Al Auza'i] dari [Ishaq Bin Abdulloh bin Abu Tholhah] dari [Anas Bin Malik] berkata: ibuku menyuruhku kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan sesuatu. Saya melihat beliau sedang berdiri dan ditangannya alat untuk menandai, beliau sedang menandai (hewan) hasil zakat.
Musnad Ahmad 13517: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] saudara perempuan Ar-Rubai', Ummu Haritsah melukai seseorang lalu mereka (para sahabat Radliyallahu'anhum) mengadukan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Qishos!, qishos!" lalu Ummu Ar-Rubai' berkata: Wahai Rasulullah, apakah dia akan diqishos, tidak. Demi Allah dia tidak akan diqishos. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maha Suci Allah Wahai Ummu Rubai' ini adalah kitab Allah. Dia berkata: tidak, demi Allah, dia tidak akan diqishos. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: hal itu tetap dia pertahankan sampai mereka menerima tebusan, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " di antara hamba Allah ada yang jika dia bersumpah kepada Allah pasti Alalh mengabulkannya".
Musnad Ahmad 13518: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] Telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] seseorang meminta Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau memberikan kambing yang terletak di gurun lalu dia mendatangi kaumnya dan berkata: Wahai kaumku, masuk Islamlah kalian. Demi Alloh Muhammad telah memberikan dengan tidak takut kekurangan. Ada seorang yang datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dia hanya menginginkan dunia, di sore harinya dia lebih cinta kepada agamanya dan dia merasa lebih mulia daripada dunia seisinya.
Musnad Ahmad 13519: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Syurga dikelilingi dengan hAl hal yang dibenci dan neraka dikelilingi dengan hAl hal yang menyenangkan".
Musnad Ahmad 13520: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati kuburan Bani Najjar di suatu kebun, beliau menaiki bagl (keturunan kuda dengan keledai) Syahba'. Tatkala sampai dikuburan itu, meringkiklah bagl. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalau saja kalian tidak akan saling menguburkan, maka saya akan meminta kepada Allah agar memperdengarkan siksa kubur kepada kalian".
Musnad Ahmad 13521: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memanggil Ubay dengan bersabda: " Allah Azzawajalla menyuruhku agar saya membaca di hadapanmu". Maka dia bertanya, apakah (Allah AzzaWaJalla) menyebut namaku kepadamu? Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Dia telah menyebut namamu untukku" lalu Ubbay menangis.
Musnad Ahmad 13522: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada jiwa yang mati dan telah ia peroleh kebaikan disisi Allah merasa senang jika dia dikembalikan ke dunia, kecuali orang yang syahid. Dia merasa senang jika dikembalikan ke dunia lalu terbunuh karena melihat keutamaan mati syahid".
Musnad Ahmad 13523: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat menghadap Baitul maqdis, lalu turunlah ayat: "Sungguh kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, Maka sungguh kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram" maka ada seorang laki-laki dari Bani Salamah yang lewat ketika mereka (para sahabat Radliyallahu'anhum) sedang rukuk Shalat subuh rekaat kedua, lalu ia menyeru: ketahuilah kiblat telah dirubah, ketahuilah kiblat telah dirubah ke Ka'bah!. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka mereka bergeser dalam posisi Shalat ke arah kiblat.
Musnad Ahmad 13524: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Penduduk surga memiliki sebuah pasar yang mereka datangi setiap hari Jum'at, disana terdapat kepulan misk (minyak wangi). Jika mereka ke sana angin berhembus - Hammad berkata: seingatku (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Angin utara" - hingga wajah-wajah mereka, pakaian-pakaian mereka serta rumah mereka dipenuhi dengan aroma misk hingga mereka bertambah tampan dan elok". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Lalu mereka mendatangi istri-istri mereka, maka (para istri) berkata: sungguh kalian makin bertambah tampan dan elok, dan mereka berkata pada istri-istri mereka: dan setelah kami kalian juga makin bertambah cantik dan elok".
Musnad Ahmad 13525: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] berkata: tatkala turun ayat, Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai. Abu Thalhah berkata: Wahai Rasulullah, saya melihat Robb kita meminta harta kita, maka saksikanlah saya hendak memberikan tanahku di Bairuha' kepada Allah Azzawajalla. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berikanlah kepada kerabatmu". Lalu dia membagi kepada Hassan bin Tsabit dan Ubay bin Ka'b. ['Affan] berkata: dan [Yazid] berkata: dari [Humaid] dari [Anas], (dengan lafad) "Barihan" dan 'Affan berkata: saya telah bertanya kepada lebih dari satu orang dari penduduk Madinah, mereka berkeyakinan Bairuha' dan jika dikatakan Bairoha nggak masalah.
Musnad Ahmad 13526: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Sallam Abu Mundzir] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dari hal duniawi, saya dibuat senang terhadap wanita dan wewangian, dan yang menyejukkan hatiku adalah Shalat ".
Musnad Ahmad 13527: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Al Ja'd Abu 'Utsman] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Wahai anakku".
Musnad Ahmad 13528: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Yazid] Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Zaid] berkata: saya telah mendengar [Anas bin Malik] berkata: pada hari ini saya melihat dosa, lebih lembut di mata kalian daripada rambut dan kami melihatnya pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam termasuk dosa besar.
Musnad Ahmad 13529: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Anas Bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati pintu rumah Fathimah selama enam bulan. Setiap beliau keluar untuk Shalat subuh beliau bersabda: "Dirikan Shalat, Wahai Ahli Bait, Hanyasanya Allah ingin menghilangkan kejelekan (kotoran) dari kalian wahai Ahlul bait, dan Allah akan mensucikan kalian dengan benar-benar suci "
Musnad Ahmad 13530: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dan [Abu 'Imron Al Jauni] dari [Anas bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Empat kelompok yang akan keluar dari neraka." Abu 'Imron berkata: "Empat" Tsabit berkata: "Dua orang", "Lalu dihadapkan kepada Alloh Azzawajalla kemudian diperintahkan untuk ke neraka". (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: "Maka salah seorang menoleh dan berkata: Wahai Robku, saya sudah berharap jika Kau telah mengeluarkanku darinya untuk tidak menyiksaku lagi". Lalu Alloh Azzawajalla menyelamatkannya.
Musnad Ahmad 13531: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] berkata: tatkala Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersama salah seorang istrinya, lalu datanglah seorang laki-laki. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai fulan, ini adalah wanita istriku". Maka (laki-laki tersebut) berkata: "Wahai Rasulullah, apa yang saya kira, kalau itu bukanlah adalah anda". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: " Setan dalam tubuh anak dalam mengikuti aliran darah".
Musnad Ahmad 13532: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu hari disambut oleh anak-anak Anshar, laki laki dan perempuan, maka (Beliau) bersabda: "Demi Allah saya sungguh menyayangi kalian".
Musnad Ahmad 13533: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mempunyai seorang penuntun yang mahir dan dia menuntun kaum laki-laki. Sedangkan Anjasyah menuntun para istri Nabi Shallalahu'alaihiwasallam. Tatkala dia berjalan dia menarik leher untanya, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai Anjasyah, pelanlah terhadap botol kaca (wanita diserupakan dengan botolkaca karena sensitive, maka harus diperlakukan dengan baik dan lembut) ".
Musnad Ahmad 13534: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] ada beberapa sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada para istri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang amalanRadliyallahu'anhaasia (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam). Melihat keistimewaan amalan beliau, sebagian berkata: "Saya tidak akan menikahi wanita". Sebagian lagi berkata: "Saya tidak akan makan daging". Sebagian lagi berkata: "Saya tidak akan tidur di atas kasur". Sebagian lagi berkata: "Saya akan berpuasa terus". Lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) berdiri, memuji Allah kemudian bersabda: "Alangkah jelek suatu kaum, mereka berkata begini dan begitu. Tetapi saya Shalat, saya tidur, saya berpuasa dan berbuka, saya menikahi wanita. Barangsiapa yang tidak suka dengan sunnahku maka dia bukan dari (golongan) ku".
Musnad Ahmad 13535: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] ada seorang wanita yang akalnya kurang beres berkata: Wahai Rasulullah, saya mempunyai keperluan. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Wahai Ummu Fulan, ambillah jalan yang kau mau" lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berdiri bersamanya dan berbicara dengannya sampai selesai urusan (wanita) tersebut.
Musnad Ahmad 13536: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] berkata: kami berbincang-bincang tidak akan terjadi Kiamat sehingga langit tidak menurunkan hujan, bumi tidak menumbuhkan (tanaman) dan sampai jika ada jumlah lima puluh wanita hanya ada satu laki-laki yang mengurusinya. Sampai ada seorang wanita yang melewati seorang laki-laki, lalu si laki-laki melihat wanita itu dan berkata: 'Aduhai sekiranya ada laki-laki lain untuk menikahi wanita ini.' Seorang yang disebutkan Hammad sekali begini. Dan dia Hammad telah menyebutkan dari [Tsabit] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan tidak ragu dan dia telah berkata juga dari Anas dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menurut persangkaannya.
Musnad Ahmad 13537: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] Telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] penduduk Yaman tatkala menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: utuslah bersama kami yang kelak mengajari sunnah dan Islam. (Anas bin Malik radliyallahu'anhu) berkata: lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memegang tangan Abu 'Ubaidah bin Al Jarroh dan bersabda: "Ini adalah orang kepercayaan umat ini".
Musnad Ahmad 13538: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] Ummu Sulaim bersama Abu Tholhah pada Perang Hunain, dia (Ummu Sulaim radliyallahu'anha) membawa pisau, lalu Abu Tholhah bertanya, apa yang kau bawa Wahai Ummu Sulaim? Ummu Sulaim menjawab, saya bawa, kalau ada orang kafir yang mendekat maka akan saya bedah perutnya. Abu Tholhah berkata: Wahai Nabiyulloh tidakkah anda mendengar apa yang dikatakan Ummu Sulaim, begini dan begitu. Lalu dia (Ummu Sulaim radliyallahu'anha) berkata: apakah orang yang baru saja bebas yang menyerang anda akan dibunuh Wahai Rasulullah. Lalu beliau bersabda: "Wahai Ummu Sulaim, Alloh Azzawajalla telah mencukupkan dan berbuat baik".
Musnad Ahmad 13539: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Yusuf AlaihiSsalam diberi setengah ketampanan".
Musnad Ahmad 13540: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Qatadah] dan [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar, 'Umar dan 'Utsman radliyallahu'anhum membuka bacaan (dalam Shalat) dengan: "Segala puji bagi Allah rob semesta alam". Kecuali Humaid tidak menyebut Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 13541: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya bermimpi seolah-olah saya berada di rumah 'Uqbah bin Rofi', lalu kami diberi kurma Ibnu Thob (jenis kurma yang aslinya dinisbahkan kepada salah seorang penduduk Madinah yang bernama Ibnu Thob), maka saya mengartikan kami mempunyai kedudukan yang tinggi di dunia dan tempat kesudahan yang baik di akhirat dan agama kami sempurna".
Musnad Ahmad 13542: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Samakanlah barisan shalat kalian, demi Allah saya melihat kalian dari belakangku sebagaimana dari depanku". Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Anas] sama, tapi dengan tambahan lafad, "Samakan dan ratakan".
Musnad Ahmad 13543: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya diteror dan diancam karena Allah AzzaWaJalla, dan tidak ada seorangpun yang sampai seperti itu, saya telah disiksa karena Allah, tidak ada seorangpun yang sampai seperti itu. Saya melewati tiga puluh hari dan tiga puluh malam, saya dan Bilal tidak mendapatkan makanan sedikitpun yang bisa dimakan kecuali sesuatu yang ditutupi ketiak Bilal (sesuatu yang jumlahnya sedikit, yang bisa dibawa di bawah ketiak) ".
Musnad Ahmad 13544: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dan ['Ali bin Zaid] dari [Anas Bin Malik] tatkala orang musyrik menyerang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersama tujuh orang Anshar dan dua laki-laki dari Quraisy. Beliau bersabda: "Barangsiapa yang melawan mereka karena membela kami, maka akan menjadi pendampingku di syurga". Lalu datanglah seorang laki-laki Anshar dan berperang hingga gugur, ketika orang Quraisy menyerang lagi, beliau bersabda: "Barangsiapa melawan karena membelaku maka, dia adalah pendampingku di syurga" hingga gugurlah tujuh orang, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada para sahabatnya: "Saya telah berbuat tidak adil kepada saudara-saudaraku ".
Musnad Ahmad 13545: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dan [Tsabit] dan [Humaid] dari [Anas Bin Malik] berkata: terjadi kenaikan harga di Madinah pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka orang-orang berkata: "Wahai Rasulullah, terjadi kenaikan harga, maka tentukanlah harga untuk kami!" lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Allahlah Yang Maha Menentukan, Yang Maha Mewafatkan, Maha Pemberi Rizki. saya berharap ketika bertemu Allah Azzawajalla kelak, tidak ada seorangpun yang meminta dariku dalam masalah harta atau darah karena suatu kedloliman".
Musnad Ahmad 13546: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] Abu Tholhah menjadi pemanah di depan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada Perang Uhud. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berada di belakangnya dan berlindung, karena dia adalah seorang pemanah. Jika dia sedang memanah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengangkat mata beliau, melihat ke mana arah anak panah (Abu Tholhah Radliyallahu'anhu). Abu Tholhah mengangkat dadanya dan berkata: beginilah demi bapakku dan ibuku Wahai Rasulullah, tidak akan ada panah mengenai anda. tenggorokanku adalah jaminannya. Abu Tholhah maju di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: saya adalah penghalang Wahai Rasulullah, tujukankanlah untukku keperluan anda, perintahkan semau anda.
Musnad Ahmad 13547: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tatkala hendak mencukur kepalanya di Mina, Abu Tholhah mengambil sebagian (rambutnya) lalu tukang bekam mencukurnya dan membawanya kepada Ummu Sulaim dan dia jadikan sebagai wewangiannya. Pernah beliau (ShallallahuAalaihiWasallam) datang dan istirahat siang di rumah (Ummu Sulaim Radliyalahu'anha) di atas tikar dari kulit dan beliau adalah orang yang banyak keringatnya. Pada suatu hari datang dan keringatnya mengalir maka dia (Ummu Sulaim Radliyalahu'anha) memasukkannya ke dalam botol kecil, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam terbangun dan bertanya, "Apa yang kau lakukan Wahai Ummu Sulaim?" dia menjawab, "Wahai Nabiyulloh, keringat anda, saya hendak mencampurnya dengan minyak wangiku".
Musnad Ahmad 13548: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas Bin Malik] berkata: tatkala turun ayat, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengangkat suara kalian di atas suara Nabi..." (Anas bin Malik Radliyalahu'anhu) berkata: Tsabit Bin Qais duduk di rumahnya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam merasa kehilangan dia. (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya pada Sa'ad Bin Mu'adz, "Wahai Abu Amr, bagaimana keadaan Tsabit bin Qois, tidak terlihat, apakah dia sakit?", maka (Sa'ad Radliyalahu'anhu) menjawab, "Saya tidak tahu kalau dia memang sakit walau dia adalah tetanggaku", maka ketika Sa'ad mendatanginya dan menyebutkan sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka (Tsabit Radliyalahu'anhu) berkata: "Kalian telah tahu saya orang yang paling keras suaranya kepada Rasulullah, dan telah turun ayat itu, maka saya telah termasuk penduduk neraka". Maka hal itu disampaikan pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Bahkan dia termasuk dari penduduk syurga".
Musnad Ahmad 13549: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] ada beberapa orang 'Uroinah sampai di Madinah lalu terkena sakit. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus mereka dengan membawa unta zakat dan bersabda: "Minumlah susu dan air kencingnya". Ternyata mereka membunuh utusan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan merampas unta dan mereka kembali kafir. Lalu dibawa di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau memotong tangan dan kaki mereka secara silang dan mencungkil mata mereka dan mereka dicampakkan di tanah lapang. Anas berkata: saya melihat salah seorang mereka menggigit tanah dengan mulutnya sampai tewas. Hammad berkata: menggigit tanah dengan mulutnya sampai tewas. Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dan [Hammam] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] sama dengan hadits Hammad.
Musnad Ahmad 13550: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] Abu Bakar membonceng Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam perjalanan Makkah-Madinah. Abu Bakar menuju Syam, dia sudah dikenal orang sementara Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang belum dikenal, orang-orang bertanya, Wahai Abu Bakar siapa pemuda di depanmu itu? Dia menjawab, Ini adalah orang yang menunjuki jalanku. Tatkala mereka mendekati Madinah, mereka berdua mampir di Harroh dan memberi kabar kepada Anshar, lalu mereka (Orang Anshar) datang dan berkata: berdirilah dengan rasa aman dan kami taat. (Anas bin Malik Radliyalahu'anhu) berkata: saya tidak pernah menyaksikan hari yang lebih baik dan lebih bersinar dari hari tatkala (mereka berdua) masuk Madinah, dan tatkala (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) wafat saya tidak menyaksikan hari yang lebih buruk dan lebih gelap daripada hari itu.
Musnad Ahmad 13551: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggalkan kurban Perang Badar selama tiga hari sampai berbau busuk, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mendatangi mereka dan berdiri dan bersabda: "Wahai 'Umayyah ibn Khalaf, wahai Abu Jahal bin Hisyam, wahai 'Utbah bin Rabi'ah, wahai Syaibah bin Rabi'ah, apakah kalian telah mendapatkan apa yang Robb kalian janjikan? Sedang saya telah mendapatkan apa yang dijanjikan Robku". (Anas bin Malik Radliyalahu'anhu) berkata: lalu 'Umar mendengar suara beliau lalu berkata: Wahai Rasulullah apakah anda berbicara dengan mereka setelah tiga hari, apakah mereka mendengarnya?. Allah Azzawajalla berfirman, " kalian tidak bisa mendengar orang yang telah mati", lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Demi Yang jiwaku berada di tangan-Nya, kalian tidak lebih mendengar daripada mereka, hanya mereka tidak bisa menjawabnya".
Musnad Ahmad 13552: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] anak laki-laki Abu Tholhah meninggal, lalu Ummu Sulaim berkata: janganlah kau beritahu Abu Tholhah, saya yang akan memberitahukannya lalu dia menutupinya dengan kain. Tatkala Abu Tholhah datang, dia menghidangkan makanan di hadapannya, lalu (Abu TholhahRadliyallahu'anhu) memakannya. Lalu (Ummu SulaimRadliyallahu'anha) memakai wewangian dan bergaul dengannya hingga hamillah dia. Lalu dia (Ummu Sulaim Radliyallahu'anha) berkata: jika ada keluarga seseorang meminjam pada keluarga lainnya, lalu hendak mengambilnya kembali pinjamannya, bagaimana jika mereka menolaknya. Lalu Abu Tholhah berkata: mereka tidak boleh seperti itu, pinjaman itu harus dikembalikan kepada yang punya. (Ummu Sulaim Radliyallahu'anha) berkata: anakmu adalah pinjaman dari Alloh Azzawajalla dan Alloh Azzawajalla telah mengambilnya, lalu dia (Abu TholhahRadliyallahu'anhu) mengucapkan istrija'. Anas berkata: maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam diberitahukan hal itu, lalu beliau bersabda: "Semoga Alloh memberi barokah kepada keduanya, pada malam tersebut. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu dia melahirkan seorang bayi laki-laki, lalu Ummu Sulaim menyuruhku membawa kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan saya membawa kurma. Saya datang pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ketika beliau memakai mantel sedang menandai unta miliknya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Apakah kamu membawa kurma?" (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: saya menjawab, Ya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mengambil beberapa kurma dan mengunyahnya, mengumpulkan kunyahan itu dan memasukkan ke dalam mulut bayi dan dan menyuapinya sehingga bayi itu menjilatinya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kesukaan orang Anshar adalah kurma", lalu beliau mentahniknya dan memberi nama Abdulloh. Setelah itu tidak ada seorang pemudapun di kalangan Anshar yang lebih utama darinya. Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Sallam bin Miskin] lalu menyebutkannya.
Musnad Ahmad 13553: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui salah seorang sahabatnya dalam rangka menjenguknya karena sudah sangat lemah. Lalu beliau bertanya kepadanya, "Apakah telah berdo'a kepada Allah Azza wa Jalla ". Dia berkata: "Saya telah berdo'a: Ya Allah, apa yang hendak kau timpakan kepadaku di akhirat maka timpakanlah kepadaku di dunia". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Kau tidak akan kuat dengan adzab Allah, alangkah baiknya jika kau berdo'a dengan, Ya Allah, Ya Rob kami, berikanlah kebaikan di dunia dan di akhirat, dan jagalah kami dari siksa neraka".
Musnad Ahmad 13554: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tatkala mengali parit berkata: "Kamilah orang yang telah berbai'at pada Muhammad untuk berjihad selamanya". Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab mereka, "Ya Allah! kebaikan itu hanyalah kebaikan akhirat saja, ampunilah Anshar dan Muhajirin". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberi roti dari gandum dan adonan (dari mentega dan minyak samin) yang telah berubah baunya lalu (para sahabat RAm) memakannya. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " kebaikan itu hanya kebaikan akhirat".
Musnad Ahmad 13555: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] Jibril Alaihissalam mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau sedang bermain dengan anak lainnya, lalu (Jibril AlaihiSsalam) mengambil dan membentangkan beliau, membelah hatinya dan dikeluarkanlah hatinya, lalu berkata: ini adalah bagian setan dalam tubuhmu, lalu dia mencucinya di bejana dari emas dengan air zamzam lalu memasang dan mengembalikan ke tempatnya lagi. Lalu datanglah teman-temanku kepada ibunya dan berkata: Muhammad telah terbunuh maka temuilah, dia berkata dalam keadaan pucat dan takut. Anas berkata kepadaku (Tsabit Radliyallahu'anhu), saya melihat adanya bekas jahitan di dadanya. Hammad berkata dengan redaksi, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam didatangi seseorang.
Musnad Ahmad 13556: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga kelompok, yang akan mendapatkan manisnya iman: Orang yang lebih mencintai Allah Azzawajalla dan Rasul-Nya daripada selain keduanya. Seorang hamba yang mencintai saudaranya hanya karena Allah Azza wa Jalla. Seseorang yang lebih suka dilemparkan ke neraka daripada kembali menjadi Yahudi atau Nasrani".
Musnad Ahmad 13557: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] Telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui kami, saya memiliki adik kecil, dia mempunyai burung kecil mainannya. Suatu ketika burung kecilnya mainannya mati. Pada suatu hari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masuk dan melihat dia dalam keadaan sedih, lalu beliau bertanya, Bagaimana keadaan Abu 'Umair, kok sepertinya nampak bersedih?. Mereka berkata: burung kecil mainannya mati Wahai Rasulullah, lalu beliau bersabda: "Abu 'Umair, apa yang telah dilakukan burung kecil itu?"
Musnad Ahmad 13558: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada Perang Uhud ketika sedang mengusap darah di wajahnya bersabda: "Bagaimana suatu kaum akan beruntung mereka melukai wajah Nabi mereka dan memecah gigi tengahnya" beliau berdo'a kepada Allah Azza wa Jalla. Lalu Allah Azzawajalla menurunkan ayat, Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima taubat mereka, atau mengazab mereka karena mereka itu orang-orang yang zalim.
Musnad Ahmad 13559: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] seseorang bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang Hari Kiamat, padahal Shalat telah ditegakkan. Tatkala beliau selesai Shalat bertanya, dimana orang yang bertanya tentang Hari Kiamat? Ada seseorang yang berkata: Saya Wahai Rasulullah, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Apa yang telah kau persiapkan untuknya, itu pasti terjadi?". Dia menjawab, "Saya tidak mempersiapkannya dengan banyak amalan kecuali mencintai Allah dan Rasul-Nya". Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kau akan bersama dengan yang kau cintai." (Anas Bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: "Maka kaum muslimin tidak merasakan kesenangan setelah Islam melebihi kesenangan terhadap hal itu". (Tsabit Radliyallahu'anhu) berkata: Anas berkata: kami mencintai Allah dan Rasul-Nya.
Musnad Ahmad 13560: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Abdulloh bin Abu Tholhah] dari [Anas bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus pamannya, Haram, saudara Ummu Sulaim bersama tujuh puluh orang guru ngaji menuju Bani 'Amir. Tatkala mereka sampai, pamanku berkata: 'Coba saya terlebih dahulu sebelum kalian, siapa tahu mereka memberi keamanan kepadaku sehingga bisa kusampaikan kepada mereka perintah-perintah Rasulullah, kalaulah tidak, kalian pun letaknya dekat denganku. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: maka Haram mendahului sahabat-sahabatnya dan mereka (BAnu Amir) memberi keamanan. Tatkala dia bercerita kepada mereka tentang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka memberi isyarat kepada seseorang hingga laki-laki itu menusuknya dengan tombak dari belakang hingga tembus dadanya. Saat mendapat tusukan ini, Haram mengucapkan, "ALLOHU AKBAR, saya telah menang, demi Robb Ka'bah". Kemudian mereka mengepung sahabat-sahabatnya dan mereka bantai semua kecuali seorang laki-laki yang pinjang, yang dia terlebih dahulu naik ke gunung. Hammam berkata 'Sepengetahuan saya, Anas menyebutkan bahwa Al A'roj bersama seorang laki-laki lain saat berada di gunung. (Ishaq bin Abdulloh Radliyallahu'anhu) berkata: telah menceritakan kepada kami Anas berkata: Jibril Alaihissalam mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan mengabarkan "Mereka telah bertemu Rob mereka lalu Dia rela terhadap mereka dan menjadikan mereka ridla terhadap-Nya". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata. Kemudian para sahabat membaca ayat tersebut yang berbunyi 'Sampaikan kepada kaum kami, kami telah bertemu rabb kami, Dia ridla terhadap kami, dan Dia telah menjadikan kami ridla terhadap-Nya'. Kata Anas: ayat tersebut di kemudian hari dihapus lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendo'akan kehancuran untuk mereka selama tiga puluh pagi, mendo'akan kehancuran atas Ri'l, Dzakwan, Bani Lihyan dan 'Ushoyyah yang telah bermaksiat pada Allah dan Rasul-Nya. Atau bermaksiat kepada Ar-Rohman.
Musnad Ahmad 13561: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Aban bin Yazid] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] Telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ludah di masjid adalah sebuah kesalahan, kafarahnya adalah menimbunnya".
Musnad Ahmad 13562: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Jarir] yaitu Ibnu Hazm berkata: saya telah mendengar [Qatadah] berkata: saya bertanya kepada [Anas], bagaimana bacaan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?. Dia menjawab, beliau memanjangkan suaranya.
Musnad Ahmad 13563: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammam] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar, 'Umar dan Utsman membuka bacaanya setelah takbir dengan 'Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam' dalam Shalat. 'Affan berkata: yaitu dalam Shalat setelah takbir.
Musnad Ahmad 13564: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " di antara tanda Hari Kiamat". Hammad berkata: atau bersabda: "Tidak akan terjadi Hari Kiamat". Hammam berkata: keduanya saya mendengarnya, "Diangkatnya ilmu, menyebarnya kebodohan, diminumnya arak, zina dilakukan dengan terang-terangan, sedikit kaum laki-laki dan wanita menjadi banyak sampai satu laki-laki berbanding dengan lima puluh wanita".
Musnad Ahmad 13565: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika saya berjalan di syurga, saya melewati sungai yang kedua tepinya dari kubah mutiara cekung". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Saya bertanya, apakah ini wahai Jibril?" Dia menjawab, "Ini adalah Al Kautsar yang telah Rob-Mu Azzawajalla berikan padamu". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Maka kutaruh tanganku, ternyata tanahnya dari misk yang sangat harum baunya".
Musnad Ahmad 13566: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang berpuasa wishol. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: ada yang bertanya, lantas mengapa anda sendiri melakukan puasa wishol?. Beliau menjawab, " saya di malam hari diberi makan dan minum oleh Robku".
Musnad Ahmad 13567: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Suatu saat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berada pada waktu siang menjelang sore, lantas para sahabatnya membutuhkan wudlu. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: lalu diberikan kepada beliau bejana yang berisi sedikit air, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meletakkan telapak tangannya ke dalamnya maka memancarlah di sela-sela jarinya sampai satu kaum berwudlu semuanya. Saya (Qatadah Radliyallahu'anhu) bertanya, berapa jumlah kalian? (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: sekitar tiga ratus (orang).
Musnad Ahmad 13568: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak (sempurna) iman seorang hamba sehingga mencintai saudarnya sebagaimana dia mencintai dirinya dalam hal kebaikan."
Musnad Ahmad 13569: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seorangpun penduduk surga senang jika dikembalikan ke dunia dengan mendapatkan sepuluh kali lipatnya (kenikmatan dunia) kecuali orang yang syahid. Dia sangat senang jika dikembalikan ke dunia lalu dibunuh (dalam medan perang) sepuluh kali karena melihat keutamannya".
Musnad Ahmad 13570: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] ada seorang Yahudi melewati Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya lalu berkata: "ASSAMU 'ALAIKUM (kematian atas kalian) " maka para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjawabnya. Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " dia itu mengatakan 'kematian atas kalian'", lalu ditangkap orang Yahudi tersebut dan dibawa lalu dia mengakuinya. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jawablah kalian sebagaimana mereka katakan!".
Musnad Ahmad 13571: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: saya mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, saat itu beliau sedang diundang makan seorang penjahid dari Madinah, dengan diberi roti gandum dan adonan (dari mentega dan minyak samin) yang telah berubah baunya). (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: dan didalamnya ada qor' (sejenis labu). (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyukai qor'. (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: maka saya dekatkan di depan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Anas berkata: sampai sekarang saya menyukai qor' sejak melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyukainya.
Musnad Ahmad 13572: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] dan telah menceritakan kepada kami ['Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: ['Affan] dalam haditsnya, telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik] dan [Bahz] berkata: dari [Anas bin Malik] ada beberapa orang 'Urainah mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Mereka berkata: kami terkena penyakit di Madinah, perut kami membesar dan anggota tubuh menjadi lemah. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan mereka agar diberi unta dan pengembalanya. Lalu mereka meminum susu dan air kencingnya sampai perut dan tubuh mereka sembuh. Tapi mereka membunuh utusan dan merampas unta. Hal itu sampai pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau mengirim pasukan pengejar dan mereka tertangkap, lalu tangan-tangan dan kaki-kaki mereka dipotong, mata mereka ditusuk. Qatadah berkata: dari Muhammad bin Sirin hal itu sebelum turunnya ayat hudud.
Musnad Ahmad 13573: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah mengabarkan pada kami [Abdul Wahid] Telah menceritakan kepada kami [Al Muhtar Bin Fulful] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat lalu menghadap kepada kami dengan wajahnya lalu bersabda: " saya imam kalian, janganlah mendahuluiku dalam rukuk, sujud dan berdiri. saya melihat kalian dari depanku dan belakangku". (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: lalu bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, seandainya kalian melihat apa yang saya lihat, maka kalian pasti akan sedikit tertawa dan banyak menangis". Mereka berkata: "Wahai Rasulullah, Apa yang anda lihat?" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Saya melihat surga dan Neraka".
Musnad Ahmad 13574: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Al Mughiroh] Telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata: Telah meninggal anak laki-laki Abu Tholhah dari (pernikahan dengan) Umu sulaim. (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: (Umu sulaimRadliyallahu'anha) berkata pada keluarganya, janganlah kau beritahu Abu Tholhah tentang anaknya sehingga saya yang akan memberitahukan padanya. Lalu menyebutkan secara makna hadits Bahz, kecuali (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: ibuku berkata: Wahai Anas janganlah kau beri makan sehingga kau menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam besok pagi. (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: lalu pada malam itu bayi itu menangis, saya memegangnya dan menjaganya sampai pagi. Lalu mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pagi hari, beliau sedang membawa misam (alat untuk menandai, terbuat dari besi). Tatkala beliau melihat bayi yang saya bawa, beliau bersabda: "Apakah Ummu Sulaim melahirkan?" (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: saya menjawab, Ya. Lalu beliau meletakkan misam di tangan beliau dan duduk.
Musnad Ahmad 13575: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika makan memakai tiga jarinya. Dan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Jika makanan kalian jatuh maka bersihkanlah kotorannya dan makanlah, jangan kau tinggalkan untuk setan". Beliau menyuruh kami mengusap piring dan bersabda: " kalian tidak tahu di mana letak barokahnya".
Musnad Ahmad 13576: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] ada delapan puluh orang dari Makkah menyerang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya dari Gunung Tan'im saat Shalat fajar, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menangkap mereka dan mengadakan perjanjian serta memberi maaf. Lalu turunlah ayat alqur'an, Dan Dia-lah yang menahan tangan mereka dari (membinasakan) kamu dan (menahan) tangan kamu dari (membinasakan) mereka di tengah kota Mekah sesudah Allah memenangkan kamu atas mereka,
Musnad Ahmad 13577: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membuat stempel dan mengukirnya, lalu bersabda: "Saya telah membuat stempel dan mengukir padanya, tidak ada seorangpun yang menambahi ukiran tersebut".
Musnad Ahmad 13578: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyukai Al qor' (sejenis labu) atau (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: ad-duba' (sejenis labu juga). (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: saya pernah melihat beliau memakannya lalu saya letakan di depan beliau.
Musnad Ahmad 13579: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dia telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mandi dengan lima makkuk (satu makkuk sama dengan satu mud, yaitu satu cakupan dua telapak tangan) dan berwudhu dengan satu makkuk.
Musnad Ahmad 13580: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Qatadah] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah Allah Azzawajalla mengutus seorang Nabipun kecuali Nabi itu mengingatkan umatnya tentang Dajjal. Ketahuilah bahwa dajjal itu buta satu matanya lagi pendusta, dia buta sedang Rob kalian tidaklah buta, tertulis antara kedua matanya KAFARA".
Musnad Ahmad 13581: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Qatadah] dari [Anas] mereka (para Sahabat Radliyalalhu'anhum) berkata: Wahai Rasulullah, jika ahli kitab mengucapkan salam kepada kita, bagaimana kami harus menjawabnya?. Beliau bersabda: "Katakanlah, WA 'ALAIKUM (dan atas kalian) ".
Musnad Ahmad 13582: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Samakan shof kalian, samanya shof bagian dari kesempurnaan Shalat ".
Musnad Ahmad 13583: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Luruskan kalian dalam sujud, janganlah kalian membentangkan kedua tangannya layaknya anjing!"
Musnad Ahmad 13584: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi seorang yang sedang membawa badanah (unta atau sapi yang disembelih di Makkah). (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Naiklah". (Seseorang itu) berkata: itu hanya badanah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Naiklah". (Seseorang itu) berkata: itu hanya badanah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Celaka kamu, naiklah!"
Musnad Ahmad 13585: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian dalam keadaan Shalat, sungguh dia sedang bermunajat pada Robnya AzzaWaJalla, janganlah sekali-kali meludah di depannya atau di sebelah kanannya, meludahlah di sebelah kirinya atau di bawah kakinya".
Musnad Ahmad 13586: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: Telah terjadi keributan di Madinah, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminjam kuda milik Abu Tholhah yang bernama Mandub, lalu beliau menaikinya dan bersabda: "Tak kulihat ada keributan, dan kuda ini ternyata sangat cepat larinya, bagaikan ombak menggulung lautan".
Musnad Ahmad 13587: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Anas Bin Sirin] berkata: saya telah mendengar [Anas Bin Malik] berkata: ada seorang laki-laki Anshar yang gemuk tubuhnya, ia tidak bisa Shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia berkata: wahai Rasulullah! Saya tidak bisa Shalat bersama anda, lalu dia membuat makanan dan mengundang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Mereka mengelar tikar setelah diperciki air, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) Shalat dua rekaat bersamanya. Seorang laki-laki dari keluarga Jarud bertanya (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu), apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat dhuha? (Anas bin MalikRadliyallahu'anhu) berkata: Saya tidak pernah melihat beliau Shalat dluha kecuali di hari itu.
Musnad Ahmad 13588: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Tsumamah bin Abdulloh bin Anas] dari [Anas Bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam didatangi para sahabatnya pada suatu hari, lalu beliau menemui mereka dan Shalat dengan ringan. Kemudian beliau masuk rumah dan Shalat sedemikian lama. Kemudian keluar dan Shalat bersama mereka dengan ringan, lalu masuk ke rumah beliau lagi dan Shalat dengan panjang. Tatkala pagi hari mereka bertanya, Wahai Rasulullah, anda Shalat dengan panjang jika di rumah, dan anda ringankan jika keluar. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ini karena mempertimbangkan kalian".
Musnad Ahmad 13589: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepadaku bapakku Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu bin Salamah berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syua'ib bin Al Habhab] dan [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas Bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerdekan Shofiyyah dan menjadikan hal itu sebagai maharnya.
Musnad Ahmad 13590: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepadaku bapakku Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membebaskan (memerdekakan) Shofiyyah dan menjadikan pembebasannya sebagai maharnya.
Musnad Ahmad 13591: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepadaku bapakku Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memperingatkan dengan keras minum dengan berdiri. Qatadah berkata: kami bertanya kepada Anas tentang makan, maka dia menjawab 'Itu lebih dilarang lagi.'
Musnad Ahmad 13592: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepadaku bapakku Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Zaid] dari [kakeknya, Anas Bin Malik] berkata: "Saya adalah seorang anak yang cepat larinya seperti seekor kuda, lalu saya memburu kelinci, dan memanggangnya. Lalu Abu Tholhah mengutusku membawa bagian belakangnya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan memberikan padanya".
Musnad Ahmad 13593: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepadaku bapakku Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdulloh] Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz Bin Hisyam] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] Nabiyulloh shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dikatakan kepada orang kafir 'Apa pendapatmu jika kamu memiliki emas sepenuh bumi, apakah kamu mau menebus dengannya?" maka ia berkata: Ya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Dikatakan padanya, "Sungguh kamu telah diminta yang lebih mudah dari itu".
Musnad Ahmad 13594: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepadaku bapakku Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdulloh] Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz Bin Hisyam] Telah menceritakan kepadaku [bapakku] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] berkata: pakaian yang paling disukai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah hibaroh (pakaian yang dihiasi dengan bahan dari kapas).
Musnad Ahmad 13595: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepadaku bapakku Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdulloh] Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz Bin Hisyam] berkata: Telah menceritakan kepadaku [bapakku] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menggilir para istrinya dalam satu waktu, malam dan siang dan mereka berjumlah sebelas wanita. (Qotadah Radliyallahu'anhu) berkata: saya bertanya kepada Anas, apakah (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) kuat untuk itu? (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: kami Telah menceritakan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) diberi kekuatan sebanding tiga puluh orang.
Musnad Ahmad 13596: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepadaku bapakku Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdulloh] Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz] berkata: Telah menceritakan kepadaku [bapakku] dari [Qatadah] dari [Anas Bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menemukan sebiji kurma lalu bersabda: "Jika saja saya tidak takut ini adalah barang sedekah (barang dari zakat), pasti saya makan".
Musnad Ahmad 13597: Telah menceritakan kepada kami Abdulloh Telah menceritakan kepadaku bapakku Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdulloh] Telah menceritakan kepada kami [Mu'adz Bin Hisyam] berkata: Telah menceritakan kepadaku [bapakku] dari [Qatadah] Telah menceritakan kepada kami [Anas Bin Malik] Nabiyulloh shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " setiap Nabi mempunyai do'a. saya menyimpan do'aku sebagai syafa'at pada umatku pada Hari Kiamat".
Musnad Ahmad 13598: Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar, Ahmad Bin Ja'far Bin Hamdan Bin Malik Al Quthoi'i Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir Abdul Malik Bin 'Amir] Telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Zaid] yaitu Ibnu Aslam dari [Jabir bin Abdillah RAa] berkata: ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendaki celah bukit dari perbukitan Al Harroh dan kami bersamanya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sebaik-baik bumi adalah Madinah, jika Dajjal keluar melalui jalan di antara bukit-bukit yang ada, terdapat Malaikat". (Dajjal) tidak bisa memasukinya. Maka jika keadaan sudah seperti itu, maka di Madinah dan penduduknya akan digoncang dengan tiga goncangan. Tidak tersisa seorang munafiq pun baik laki-laki maupun wanita, melainkan mereka akan keluar menuju Dajjal. Kebanyakan -yaitu yang keluar kepada DajjAl adalah kaum wanita dan itulah hari pembersihan. Hari ketika itu Madinah dihilangkan dari kotoran sebagaimana besi yang dibersihkan dari karatnya. Bersama Dajjal tujuh puluh ribu orang Yahudi, setiap orang mengenakan busur dan pedang yang dihias, maka lehernya dipenggal dengan penggalan seperti pada genangan air, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada fitnah, -dan tidak akan terjadi Hari Kiamat- yang lebih besar dari Fitnah Dajjal, dan tak ada seorang Nabipun melainkan dia memperingatkan umatnya, dan saya pasti akan memberitahukan kalian seperti apa yang telah diberitahukan para Nabi sebelumku pada umatnya". Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) meletakkan tangannya di atas matanya, bersabda: "Saya bersaksi Allah Azzawajalla tidaklah buta sebelah".
Musnad Ahmad 13599: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin 'Amr] dan Telah menceritakan kepada kami [Hisyam] yaitu Ibnu Sa'd dari [Zaid Bin Aslam] dari ['Ubaidillah bin Miqsam] berkata: Al Hasan bin Muhammad bertanya kepada [Jabir bin Abdillah] Radliyallahu'anhuma tentang mandi dari janabat. Maka ia berkata: hendaklah kamu membasahi rambutmu, dan mencuci kemaluanmu, (Al Hasan Radliyallahu'anhu) berkata: Bagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mandi? (Jabir bin Abdillah Radliyallahu'anhu) berkata: beliau menuangkan air di atas kepalanya tiga kali, (Al Hasan) berkata: rambutku lebat, (Jabir bin AbdillahRadliyallahu'anhu) berkata: "Rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lebih lebat dan lebih baik darimu".
Musnad Ahmad 13600: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Hammad] telah mengabarkan kepada kami ['Abu 'Awanah] dari [Abu Bisyr] dari [Sulaiman bin Qois] dari [Jabir bin Abdillah RAa] berkata: "Kami berbaiat kepada Nabiyulloh shallallahu 'alaihi wa sallam pada Peristiwa Hudaibiyyah untuk tidak melarikan diri".
Musnad Ahmad 13601: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Hammad] telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Al Aswad Bin Qois] dari [Nubaih Al 'Anazi] [Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma] berkata: kami berperang atau berjalan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, jumlah kami pada saat itu dua ratus lebih. Dan datanglah waktu Shalat, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah ada yang membawa air?" lalu datanglah seseorang membawa bejana berisi sedikit air. Jabir berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menguyurkan ke dalam gelas. lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berwudlu dengan baik kemudian pergi dan meninggalkan gelas. Para sahabat meletakkan kembali gelas, "Mengusap dan mengusap". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Pelanlah", ketika mendengar mereka mengatakan hal itu. Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meletakkan telapak tangannya di antara air dan gelas kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dengan nama Allah" kemudian berkata: "Sempurnakan wudlu kalian", Demi yang memberi cobaan pada panglihatanku, saya (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) melihat pancaran sebagaimana mata air, keluar dari sela-sela jari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sampai semuanya berwudlu pada hari itu.
Musnad Ahmad 13602: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] dan [Abu Nadlr] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma] berkata: kami berangkat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berniat untuk Haji, bersama dengan para wanita dan anak-anak. Tatkala kami sampai di Makkah, kami melakukan thowaf di Bait Haram, di Shofa dan di Marwa lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa yang tidak membawa hewan sembelihan maka bertahalullah (keluar dari ihrom) ". Kami berkata: "Tahallul untuk apa", (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Tahallul semuanya". Jabir berkata: lalu kami mendatangi wanita, memakai pakaian, dan memakai wangi-wangian. Pada hari Tarwiyah, kami berniat untuk haji, dan kami mencukupkan Thowaf Awal antara Shofa dan Marwa, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh kami untuk bersekutu pada sapi dan unta, untuk setiap tujuh orang dengan satu badanah (sembelihan baik unta atau sapi). Lalu datang Suroqoh Bin Malik Bin Ju'syum lalu berkata: Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terangkanlah kepada kami agama ini, seolah-olah kami baru diciptakan. Menurut anda umroh kami ini khusus tahun ini atau untuk selamanya? Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ini untuk selamanya". (Suroqoh Bin Malik radliyallahu'anhuma) berkata: Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terangkanlah kepada kami agama ini, seola-olah kami baru diciptakan? Apakah hakikat amalan hari ini? ataukah karena telah tertulis dalam pena yang telah kering, taqdir yang pasti berjalan, ataukah amalan yang harus kita hadapi?. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Tidak, tapi karena pena yang telah kering dan taqdir yang mesti berjalan". Berkata (Suroqoh Bin Malik radliyallahu'anhuma), lalu apa makna kita beramal?. [Abu Nadlr] berkata: dalam haditnya, saya telah mendengar kepada [orang yang telah mendengar] dari [Abu Az Zubair] berkata: (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Beramalah, karena semuanya akan dipermudah". [Hasan] berkata: [Zuhair] berkata: saya telah bertanya kepada Yasin, apa yang telah dikatakan? Dia berkata: lalu saya tidak paham perkataan Abu Zubair, lalu saya bertanya kepada [seseorang], bagaimana [Abu Zubair] berkata pada masalah ini? dia menjawab, saya mendengar dia berkata: "Beramallah, semuanya akan dipermudah".
Musnad Ahmad 13603: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] dan [Abu Nadlr] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada 'Adwa (keyakinan bahwa penyakit menular dengan sendirinya bukan karena taqdir Allah), tidak ada tiyaroh (firasat sial akan mendapat sesuatu yang ditemuinya karenba melihat hewan, seperti burung gagak yang lewat menandakan bahwa akan ada orang yang meninggal) dan tidak ada juga ghul (keyakinan orang Jahiliyyah bahwa ada hantu yang menakutkan yang bisa menyesatkan jalan) ".
Musnad Ahmad 13604: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] dan [Hasan Bin Musa] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Yahya berkata: dalam haditsnya Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam atau Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika terputus tali sandal kalian, janganlah berjalan dengan satu sandal, sampai dia memperbaiki talinya, jangan berjalan dengan satu sepatu, jangan makan dengan tangan kirinya, jangan duduk (bersila dengan kedua lutut diletakkan di dada) dengan memakai satu pakaian, dan janganlah menutupi seluruh tubuhnya dengan pakaian untuk mempertontonkan lekuk tubuhnya.
Musnad Ahmad 13605: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] telah bercerita kepada kami [Isro'il] dari [Abu Ishaq] dari [Sa'id Bin Abu Karb] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah dengan segagang kayu, tatkala dibuat sebuah mimbar (sebagai pengganti tongkat kayu) kayu itu menangis sedih seperti sedihnya unta terhadap anaknya, maka beliau mendatanginya dan beliau meletakkan tangannya di atasnya hingga ia tenang dan diam.
Musnad Ahmad 13606: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat dengan memakai satu pakaian.
Musnad Ahmad 13607: Telah bercerita kepada kami [Yahya] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang makan dengan tangan kirinya, atau berjalan dengan satu sandal, atau jangan duduk (bersila tapi kedua lututnya diletakkan di dada) dengan memakai satu pakaian, atau janganlah menutupi seluruh tubuhnya dengan pakaian untuk mempertontonkan lekuk tubuhnya.
Musnad Ahmad 13608: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] telah bercerita kepada kami [Zuhair] berkata: saya telah melihat Asy'ats Bin Sawwar berada disamping Abu Az Zubair dengan berdiri sambil berkata: bagaimana Waisy berkata: berkata.
Musnad Ahmad 13609: Telah bercerita kepada kami [Abdusshamad] telah bercerita kepada kami [Za'idah] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik shof laki-laki adalah yang terdepan, yang paling jelek adalah yang terakhir, sejelek-jelek shof wanita adalah yang terdepan dan yang terbaik adalah yang terakhir". Kemudian bersabda: "Wahai para wanita, jika kaum laki-laki sedang bersujud, maka tundukkanlah pandangan kalian, janganlah kau lihat aurat kaum laki-laki karena sempitnya pakaian (sarung) mereka!"
Musnad Ahmad 13610: Telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Yazid] telah bercerita kepada kami [Haiwah] telah menghabarkan kepadaku [Abu Hani'] dia telah mendengar [Abu Abdurrahman Al Hubuli] berkata: Jabir bin Abdillah Al Anshori untanya menderum, tidak bisa berjalan dan lemah, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati di dekatnya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, ada apa denganmu wahai Jabir? maka (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) memberitahukan apa yang terjadi hingga Rasulullah ShallallahuAalaihiWasallam turun menghampirinya lalu bersabda: "Naiklah wahai Jabir!" Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma berkata: Wahai Rosulullah! dia tidak bisa berdiri, maka beliau bersabda: "Naiklah", lalu Jabir naik, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memukul unta itu dengan kakinya, hingga dia melompat dengan kencang, dan seandainya Jabir tidak memegang kuat untanya niscaya ia akan jatuh darinya, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Jabir, "Wahai Jabir, sekarang datanglah kepada keluargamu, INSYA'A ALLAH engkau akan mendapatkan mereka mempermudah perkara ini dan itu untukmu", hingga (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menyebut ranjang. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu ranjang untuk suami, dan satu ranjang untuk istrinya, satu ranjang lagi untuk tamu, serta ranjang keempat untuk setan (yakni berlebihan dalam ranjang sehingga setan tidur di atasnya) ".
Musnad Ahmad 13611: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tiga kali sebelum beliau meninggal, "Janganlah salah seorang dari kalian meninggal melainkan ia berbaik sangka kepada Allah".
Musnad Ahmad 13612: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pertahankan harta kalian, janganlah kau berikan kepada seorangpun. Barangsiapa yang diberi umro (harta pemberian yang disyaratkan selama hidupnya) maka itu menjadi haknya".
Musnad Ahmad 13613: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] dan [Rouh] berkata: telah bercerita kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: di Hudaibiyyah kami menyembelih bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seekor badanah (unta untuk sembelihan) untuk tujuh orang (gabungan tujuh orang) dan seekor sapi untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 13614: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] dia telah mendengar [Jabir bin Abdillah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah satu diantara kalian beristijmar (bersuci dari buang air kecil maupun besar dengan batu dan sejenisnya) maka hendaklah dengan bilangan yang ganjil".
Musnad Ahmad 13615: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Daud bin Qois] dari [Abdurrahman bin 'Atho'] dia telah mendengar [dua anak Jabir] menceritakan dari [ayahnya], berkata: Tatkala Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam duduk bersama para sahabatnya, tiba-tiba beliau merobek bajunya hingga terlepas, maka hal itu ditanyakan kepadanya, lalu beliau bersabda: "Saya telah menjanjikan mereka agar mereka menyembelih sembelihan kurban pada hari ini, namun saya lupa".
Musnad Ahmad 13616: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] dia telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat bersama kami pada hari kurban di Madinah. Lalu ada beberapa lelaki yang mendahului beliau dalam menyembelih, mereka mengira Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah menyembelih, maka (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) menyuruh agar mengulanginya lagi, dan hendaklah agar tidak menyembelih sampai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih.
Musnad Ahmad 13617: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Umro (menyilahkan teman untuk memanfaatkan barang sepanjang umur) yang diperbolehkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah jika pemberi berkata: ini adalah untukmu dan orang sesudahmu (ahli warismu). Jika sang pemberi berkata: ini untukmu selagi kamu masih hidup, maka itu dikembalikan kepada pemiliknya.
Musnad Ahmad 13618: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya, "Apakah kamu baru saja menikah?" saya (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) menjawab, Ya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, Gadis atau janda? Saya menjawab, Janda, saya memiliki banyak saudara, saya tidak suka jika menambah lagi wanita yang bodoh seperti mereka. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kenapa tidak gadis, sehingga kamu bisa 'bercumburayu'?. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, "Apa kamu sekarang mempunyai kasur (permadani)?". Saya bertanya, Wahai Rosulullah, bagaimana ucapan baginda? beliau menjawab, "Waspadalah, sesungguhnya istri itu akan menjadi permadani atau kasur bagimu.' Lantas saya pada hari ini berkata kepada istriku, 'singkirkan permadanimu dariku! ', dia menjawab, Ya, namun bukankah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda kepada kalian bahwa isteri itu adalah permadani (kasur), sehingga saya boleh membiarkannya?.
Musnad Ahmad 13619: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepada kami ['Amru bin Dinar] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: ada seorang laki-laki pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang memerdekakan budak laki-lakinya, padahal dia tidak memiliki harta selain itu setelahnya, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa yang ingin membelinya dariku?" maka Nu'aim bin Abdillah berkata: Saya, maka iapun membelinya, ['Amru] berkata: [Jabir] berkata: dia seorang budak Qibthi meninggal pada tahun pertama, [Abu Az Zubair] menambah di dalamnya, dikatakan namanya Ya'qub.
Musnad Ahmad 13620: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Rouh] berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: ['Atho'] berkata: dan [Rouh] berkata: dalam haditsnya dan ['Atho'] berkata kepadaku saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mencampur antara kurma basah dengan kurma muda, serta anggur kering dengan kurma sebagai Nabidz (minuman perasan buah yang telah disimpan) ".
Musnad Ahmad 13621: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami ['Aqil bin Ma'qil] saya telah mendengar [Wahab bin Munabbih] menceritakan dari [Jabir bin Abdillah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang pengobatan dukun (mantra ala dukun) maka Beliau bersabda: " itu adalah dari perbuatan setan".
Musnad Ahmad 13622: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Sufyan] dan [Abu Nu'aim] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat dengan satu pakaian dengan ditutupkan pada tubuhnya. Abu Az Zubair berkata: saya telah melihat Jabir Shalat dengan satu pakaian dengan ditutupkan pada wajahnya. Abu Nu'im berkata: dalam haditsnya, saya telah melihat Jabir Shalat dan tidak menyebut Abu Az Zubair.
Musnad Ahmad 13623: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Sufyan] dan [Abu Nu'aim] berkata: telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: telah datang Abu Humaid Al Anshori pada siang hari dengan membawa tempat berisi susu kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika beliau sedang berada di Baqi'. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidakkah kau tutupi, bisa jadi itu akan bermanfaat". Telah bercerita kepada kami 'Aqil bin Ma'qil yaitu Abu Ibrohim Bin 'Aqil berkata: saya telah mendatangi Ibrohim Bin 'Aqil, dia adalah orang yang susah dihubungi, lalu saya berdiri di depan pintunya di Yaman selama sehari atau dua hari sampai saya bisa menemuinya. Lalu dia bercerita kepadaku dengan dua hadits, padahal dia mempunyai banyak hadits dari Wahab dari Jabir, tapi saya tidak bisa mendengarnya karena terlalu sulit, Isma'il bin Abdul Karim tidak menceritakan kepada kami karena dia masih hidup, tidakkah saya mendengar dari orang lain.
Musnad Ahmad 13624: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah memberitakan kepada kami [Ma'mar] dari [Manshur] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika bersujud, beliau merenggang hingga terlihat putih ketiaknya.
Musnad Ahmad 13625: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bermukim di Tabuk selama duapuluh hari dengan mengqoshor Shalat".
Musnad Ahmad 13626: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku ['Amr bin Dinar] dia telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala ka'bah dibangun, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan 'Abbas pergi memindahkan batu, maka 'Abbas berkata: Jadikan (ikat) sarungmu di leher kamu untuk mengangkat batu, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) melakukannya dan terjatuhlah ke tanah, mata beliau ShallallahuAalaihiWasallam menatap ke langit kemudian berdiri dan bersabda: "Sarungku, sarungku " lalu sarung beliau dikencangkan.
Musnad Ahmad 13627: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] dia telah [Jabir bin Abdullah] saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Saya memerangi manusia hingga meraka berkata LA ILAHA ILLALLAH, jika mereka melaksanakannya maka mereka telah menjaga darah dan harta mereka kecuali karena alas an yang hak dan hisab mereka kembali pada Allah".
Musnad Ahmad 13628: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Rouh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika berkhutbah beliau bersandar pada batang pohon kurma diantara tiang masjid, tatkala beliau memakai mimbar, maka tiang tersebut merintih sebagaimana rintihan anak unta sampai orang yang berada di masjid bisa mendengarnya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menghampirinya lalu memeluknya dan tiang itu terdiam. [Rouh] berkata: "(tiang tersebut) terdiam". [Ibnu Bakar] berkata: "lalu tiang tersebut merintih", dan [Rouh] berkata: "Ia berguncang sebagaimana merintih...".
Musnad Ahmad 13629: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: [Sulaiman bin Musa] telah menghabarkan kepada kami [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seseorang menyuruh berdiri saudaranya pada hari Jum'at, kemudian ia duduk di tempatnya, tapi katakanlah, 'Tolong perlebarlah tempatnya! '".
Musnad Ahmad 13630: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Sulaiman bin Musa] berkata: telah menghabarkan kepadaku [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seseorang menyuruh berdiri saudaranya pada hari Jum'at, tapi katakanlah, 'Tolong tempatnya kalau bisa diperlonggar! '".
Musnad Ahmad 13631: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] dia telah mendengar [Jabir bin Abdullah] menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau pada suatu hari berkhutbah, menyebut salah satu dari sahabatnya meninggal, kemudian dikafani dengan kafan yang pendek, dan dikuburkan pada malam hari. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mencela mengubur pada malam hari hingga ia diShalatkan, kecuali jika benar-benar mendesak untuk itu. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila kalian mengkafani saudaranya, hendaklah memperbagus kafannya". Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakar] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: [Sulaiman bin Musa] berkata: [Jabir] ditanya tentang kafan, maka ia menghabarkan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu hari berkhutbah, lalu menyebut seorang laki-laki meninggal dan dikafani dengan kafan yang tidak mencukupi. Lalu dia menyebut seperti di atas.
Musnad Ahmad 13632: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri ketika ada jenazah yang lewat hingga pergi. [Abdur Rozzaq] berkata: lalu [Abu Az Zubair] telah menghabarkan kepadaku juga dia telah mendengar [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya berdiri ketika ada jenazah seorang Yahudi yang lewat hingga jenazah itu pergi.
Musnad Ahmad 13633: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdillah] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang duduk di atas kuburan, mengecatnya dan membangun (bangunan) diatasnya.
Musnad Ahmad 13634: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: [Sulaiman bin Musa] berkata: [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang duduk di atas kuburan, menyemen dan membangun (bangunan) diatasnya.
Musnad Ahmad 13635: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku ['Atho'] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari ini telah meninggal seorang laki-laki sholeh dari Habasyah, mari mengatur shof (untuk Shalat)!" Jabir berkata: maka kami mengatur shof, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat bersama kami atasnya. Telah bercerita kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qotadah] dari ['Atho'] dari [Jabir] lalu dia menyebutkan hadits yang di atas dan berkata: nama Najasyi tersebut Ashhamah.
Musnad Ahmad 13636: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: pada suatu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memasuki kebun kurma milik Bani Najjar, lalu mendengar suara orang Bani Najjar yang telah meninggal pada masa Jahiliyyah, yang disiksa dalam kubur mereka. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar dalam keadaan takut lalu memerintahkan para sahabatnya untuk berlindung dari siksa kubur.
Musnad Ahmad 13637: (Abu Az Zubair RH) berkata: telah menghabarkan kepadaku, dia telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda ketika jenazah Sa'd bin Mu'adz diletakkan di depan mereka, "Singgasana Ar-Rohman (Allah Yang Maha Pengasih) bergetar karena jenazahnya".
Musnad Ahmad 13638: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abdul Hamid bin Jubair] telah menghabarkan kepadanya [Muhammad bin 'Abbad bin Ja'far] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] ketika sedang berthowaf di Baitul Harom, ditanya apakah kamu telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari berpuasa pada hari Jum'at. Dia menjawab, "Ya, demi Rob baitil harom".
Musnad Ahmad 13639: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang wanita menyambung rambutnya dengan rambut palsu.
Musnad Ahmad 13640: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat nawafil di atas kendaraan di setiap arah, tapi beliau merunduk lebih rendah ketika sujud dari pada rukuk, dan beliau hanya memberi isyarat.
Musnad Ahmad 13641: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjadikan syuf'ah (menjual barang atau harta milik gabungan) di setiap harta yang belum dibagi. Namun jika batasan-batasannya telah ditentukan dan jalan-jalannya telah dibagi maka tidak ada syuf`ah.
Musnad Ahmad 13642: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari dalam firman Allah AzzaWaJalla, "Nabi itu (hendaknya) lebih utama bagi orang-orang mukmin dari diri mereka sendiri " (Al Ahzab: 6) dari [Abu Salamah] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: "Saya lebih utama bagi orang mukmin dari pada dirinya, Barangsiapa (dari mukmin) yang mati dan meninggalkan utang maka saya yang menanggungnya (yakni hutang yang tidak mampu dibayar sang penghutang dia dibebankan kepada Baitul Mal) dan barangsiapa yang meninggalkan harta, itu untuk ahli warisnya".
Musnad Ahmad 13643: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah bin Abdurohman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak akan Shalat terhadap seseorang yang masih punya hutang. Pada suatu saat, ada jenazah yang datang, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya apakah dia memiliki hutang. Mereka menjawab, Ya, dua dinar. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Shalat kalian atasnya!" lalu Abu Qatadah berkata: Saya yang akan menanggungnya Wahai Rosulullah, lalu beliau menShalatinya. Tatkala Allah 'azza wajalla memenangkan Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Saya lebih berhak untuk setiap mukmin daripada dirinya, siapa yang meninggalkan hutang maka menjadi tanggungan saya, siapa yang meninggalkan harta maka menjadi hak ahli waritsnya".
Musnad Ahmad 13644: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Abdullah bin 'Utsman bin Khutsaim] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati Al Hijr, bersabda: "Janganlah kalian meminta mukjizat, Kaum Nabi Sholeh telah memintanya lalu mukjizat (berupa unta) itu telah datang dari jalan ini dan keluar dari jalan ini, namun mereka durhaka dari perintah Rob mereka, lalu mereka menyembelihnya. (Unta itu) meminum air mereka sehari dan mereka minum susunya sehari lalu menyembelihnya maka datanglah angin adzab kepada mereka, Allah 'azza wajalla menghancurkan sebagian mereka yang ada di bawah langit, kecuali seorang laki-laki yang berada dalam lindunyan Allah 'azza wajalla. Ditanyakan, siapa dia wahai Rosulullah? (Beliau) bersabda: "Dia adalah Abu Righol, ketika dia keluar dari Al Harom, maka ia ditimpa sesuatu yang telah menimpa kaumnya".
Musnad Ahmad 13645: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] dan [Ibnu Bakr] berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Ibnu Rowahah telah mentaksir (buah kurma yang ada di pohon) dengan empat puluh ribu wasak (satu wasak sama dengan enam puluh sho') dan (Jabir bin Abdillah RA) mengira bahwa Ibnu Rowahah r.a takala menawarkan kepada orang Yahudi, mereka (memilih dalam) mengambil buahnya dan mereka membayar dua puluh ribu wasaq.
Musnad Ahmad 13646: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah memberitakan [Muhammad bin Muslim] dari ['Amr bin Dinar] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada zakat, kurang dari lima uqiyah (satu uqiyah, empat puluh dirham perak) dan tidak ada zakat. Kurang dari lima wasaq (satu wasaq sama dengan enam puluh sho kurma atau semisalnya) dan tidak ada zakat, kurang dari lima dzaud (dzaud adalah hitungan tiga hingga sepuluh unta) ".
Musnad Ahmad 13647: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] dan [Ibnu Bakr] berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepada kami ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri (Shalat) pada hari Idul Fitri, memulai Shalat sebelum khutbah, kemudian berkhutbah kepada manusia. Tatkala Nabiyulloh shallallahu 'alaihi wa sallam selesai dari khutbah Beliau turun lalu mendatangi para wanita dan memberikan peringatan (nasehat) kepada mereka dalam keadaan bersandar pada tangan Bilal dan Bilal membentangkan bajunya, dan para wanita memberikan sedekah di dalamnya. Jabir berkata: para wanita memberikan cincinnya dan terus memberikan. Ibnu Bakar berkata dengan lafadz FATKHOTAHA.
Musnad Ahmad 13648: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seekor keledai telah diberi tanda pada wajahnya, lalu bersabda: "Allah melaknat orang yang telah melakukan hal itu".
Musnad Ahmad 13649: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Isma'il Bin Umayyah] telah menghabarkan kepadaku [Abdullah bin 'Ubaid Bin 'Umair] bahwa [Abdur Rohman bin 'Ubaidillah] atau Abdullah. Abu Abdurrahman ragu, telah menghabari. (Abdullah bin 'Ubaid RH) berkata: Saya telah bertanya kepada [Jabir bin Abdullah] tentang dlobu' (sejenis anjing hutan). Dia menjawab, itu adalah halal, maka saya berkata: apakah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? Dia berkata: Ya.
Musnad Ahmad 13650: Telah bercerita kepada kami Abdullah telah bercerita kepadaku bapakku dan [Yahya bin Ma'in] berkata: telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami ['Umar bin Zaid As-Shon'ani] telah mendengar [Abu Az Zubair Al Makki] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari uang hasil (penjualan) kucing.
Musnad Ahmad 13651: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] dan [Muhammad bin Bakr] berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Sulaiman bin Musa] berkata: [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada penepatan nadzar dalam bermaksiat kepada Allah 'azza wajalla".
Musnad Ahmad 13652: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] dan [Ibnu Bakr] berkata: telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: "Tidak ada penepatan nadzar dalam bermaksiat kepada Allah 'azza wajalla". Dengan tidak memarfukkannya.
Musnad Ahmad 13653: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Al Aswad bin Qois] dari [Nubaih] dari [Jabir] jenazah korban Perang Uhud diangkat dari tempat mereka, maka ada yang menyerukan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam agar mengembalikan jenazah tersebut ke tempat mereka semula (tempat di mana mereka gugur dalam perang).
Musnad Ahmad 13654: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Al Aswad bin Qois] dari [Nubaih] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hendak mengurusi hutang bapakku, saya datang seolah-olah saya orang yang buruk. Abdullah berkata: Yahya bin Ma'in berkata: Abdurrazaq berkata kepadaku, tulislah dariku walau satu hadits yang bukan dari kitab. Saya (Yahya bin Ma'in RH) berkata: tidak bahkan satu hurufpun. Dia (Abdurrazaq RH) berkata: saya telah mendengar Sufyan bin Waki' berkata: saya telah mendengar bapakku lalu Abdurrazaq menyebutkan dan berkata: menyerupai orang 'Iraq, telah bercerita kepada kami Abdullah berkata: dan saya telah mendengar bapakku berkata: di Desa Abdurrazaq ada sumur yang kami datangi pagi dalam jarak dua mil, kami berwudlu dan membawa air.
Musnad Ahmad 13655: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dan telah bercerita kepada kami [Rouh] dan [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Al Walid Abu Bisr] dari [Tholhah] [Abdul Wahhab Al Iskaf] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] menceritakan Sulaik datang ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berkhutbah lalu ia duduk, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruhnya untuk mengerjakan Shalat dua rekaat. Muhammad berkata dalam haditsnya lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) menghadap manusia dan bersabda: "Jika salah satu dari kalian datang ketika imam sedang berkhutbah, maka hendaklah Shalat dua rekaat yang ringan".
Musnad Ahmad 13656: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Umro itu boleh bagi keluarganya, atau sebagai warisan bagi keluarganya".
Musnad Ahmad 13657: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Sa'id] [Muhammad] menceritakan [Dzakwan Abu Sholih] menceritakan dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari [Jabir bin Abdullah] dan [Abu Hurairah] mereka melarang dari jual beli shorf (menukar mata uang yang berbeda jenisnya). Dua di antara mereka memarfu'kannya (menisbatkannya) kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 13658: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] berkata: saya telah mendengar ['Atho' bin Abu Robah] menceritakan dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: "Umro hukumnya adalah boleh".
Musnad Ahmad 13659: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] dari ['Atho' bin Abu Robah] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: "Umro hukumnya adalah boleh".
Musnad Ahmad 13660: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] berkata: saya telah mendengar [Syu'bah] menceritakan tidak hanya sekali dari [Muharib bin Ditsar] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah menikah dengan seorang janda, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku, "Kenapa kamu tidak menikahi perawan saja, kamu bisa bermain dengannya".
Musnad Ahmad 13661: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perang adalah tipu daya".
Musnad Ahmad 13662: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] dan [Rouh] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah berjalan dengan satu sandal, janganlah janganlah menutupi seluruh tubuhnya dengan satu pakaian, janganlah makan dengan tangan kirimu, jangan membungkus seluruhnya tubuh dan janganlah meletakkan salah satu kakimu di atas yang lainnya tatkala kamu berbaring". Saya bertanya kepada Abu Az Zubair, apakah peletakan kaki pada lutut dalam keadaan berbaring. Dia menjawab, Ya. Dia menambahkan, shomma' yaitu salah satu pakaian yang dipakai dengan kamu masuk ke dalam sarungmu, dan mengeluarkan salah satu pundak kamu. Saya bertanya kepada Abu Az Zubair, mereka berkata: janganlah menutupi dengan satu kain agar menjadi luas. (Abu Az Zubair RH) berkata: Demikian saya telah mendengar Jabir berkata: janganlah menutupi seluruh tubuh dengan satu kain. [Hajjaj] berkata: dari [Ibnu Juraij] ['Amr] berkata kepadaku, dengan tujuan meluaskannya.
Musnad Ahmad 13663: Telah bercerita kepada kami [Abdul Wahhab] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Mathor] dari [Muhammad bin Sirrin] bahwa [Dzakwan Abu Sholih], dia dinilai baik, menceritakan dari [Jabir bin Abdullah] dan [Abu Sa'id] dari [Abu Hurairah] mereka melarang dari jual beli shorf (menukar mata uang yang berbeda jenisnya). Dua di antara mereka memarfu'kannya (menisbatkannya) kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 13664: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Al Hakam] dari [Yazid Al Faqir] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat khouf bersama orang-orang, satu barisan berdiri di depannya dan satu barisan lain di belakangnya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) Shalat dengan shof yang ada di belakangnya satu kali rukuk dan dua kali sujud, kemudian mereka menuju tempat sahabat-sahabat mereka yang berjaga didepan untuk mengganti posisi mereka. Barisan yang berjaga-jaga mundur dan berdiri di belakang (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat bersama mereka satu kali rukuk dan dua kali sujud kemudian salam, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat dua rekaat dan mereka satu rekaat.
Musnad Ahmad 13665: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Amr bin Murroh] dari [Salim bin Abu Al ja'dengan] berkata: saya telah bertanya [Jabir bin Abdullah] tentang Orang-orang yang di bawah pohon. Maka dia menjawab, seandainya jumlah kami seratus ribu maka itu cukup, kami waktu itu hanya lima ratus.
Musnad Ahmad 13666: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Abu Nadlroh] [Hajjaj] berkata dalam haditsnya, saya telah mendengar [Abu Nadlroh] berkata: lalu hal itu disebutkan kepada [Jabir bin Abdillah] maka dia berkata: Di atas kedua tanganku adalah rumah hadits yang kami menikmatinya bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 13667: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepadaku [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Qatadah] menceritakan dari [Salim bin Abu Al Ja'd] [Hajjaj] berkata: dalam haditsnya, saya telah mendengar [Salim] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] ada seorang laki-laki Anshor istrinya melahirkan seorang anak laki-laki maka ia ingin menamainya dengan Muhammad, lalu ia mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya kepadanya tentang hal itu, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Orang-orang Anshor telah berbuat baik, berilah nama dengan namaku dan janganlah berkunyah (nama yang dinisbahkan dengan nama anaknya) dengan kunyahku."
Musnad Ahmad 13668: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Sayyaroh] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir bin Abdullah] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Jika kamu telah masuk malam hari maka janganlah masuk menemui istrimu (di rumah) sehingga dicukur bulu kemaluannya (karena telah lama ditinggal pergi suami) dan disisir (dirapikan) rambutnya".
Musnad Ahmad 13669: [Jabir bin Abdillah RA] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kamu memasuki istrimu maka hendaklah kamu dalam keadaan giat dan bersemangat".
Musnad Ahmad 13670: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Al Munkadir] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: "Saya memohon ijin kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bertanya, "Siapa?" saya menjawab, saya. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya, saya". Muhammad berkata: seakan-akan (Beliau) membenci perkataan (Jabir bin Abdillah RA) saya.
Musnad Ahmad 13671: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dan [Hajjaj] telah menghabarkan kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Muhammad bin Al Munkadir] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemuiku ketika saya sedang sakit tak sadarkan diri. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) berwudhu kemudian menuangkan air wudhunya padaku, atau (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: mereka menuangkan air padaku hingga saya sadar, lalu saya berkata: tidak ada yang mewarisi hartaku melainkan kalalah (tidak meninggalkan anak dan orang tua) bagaimana pembagian warisannya? (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka turunlah ayat faroidl (ilmu yang menjelaskan tentang pembagian harta warisan).
Musnad Ahmad 13672: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepada kami [Syu'bah] berkata: saya telah mendengar [Muhammad bin Al Munkadir] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala ayahku terbunuh (dalam perang) saya menyingkap kain dari wajahnya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: orang-orang melarangku sedangkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak melarangku. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu bibiku, Fathimah Binti 'Amr menangis, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kamu menangis atau tidak? maka para Malaikat masih selalu menaunginya dengan sayap-sayap mereka hingga kalian mengangkatnya. Hajjaj berkata dalam lafadz haditsnya, TUDHOLLILUHU (menaunginya).
Musnad Ahmad 13673: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Mikhwal] dari [Muhammad bin 'Ali] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menuangkan pada kepalanya tiga kali. Syu'bah berkata: saya mengira pada masalah mandi janabah. Lalu ada seorang laki-laki dari Bani Hasyim yang berkata: rambutkku sangat lebat, lalu Jabir berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lebih banyak dan lebih bagus daripada rambutmu.
Musnad Ahmad 13674: Telah bercerita kepada kami [Muhammad] yaitu Ibnu Ja'far, telah bercerita kepada kami [Syu'bah] saya telah mendengar [Abdu Rabihi] menceritakan dari [Az Zuhri] dari [Ibnu Jabir] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda tentang kurban Peperangan Uhud, "Janganlah kalian memandikannya, karena setiap luka atau setiap darah akan menyerebak harum pada hari Kiamat." beliau tidak menyolatinya.
Musnad Ahmad 13675: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] berkata: telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Muharib bin Ditsar] saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah Al Anshori] berkata: Telah datang seorang laki laki dari Anshor yang membawa dua alat pemberi minum unta miliknya dan ketika itu matahari telah miring sedangkan Muadz sedang mengerjakan Shalat maghrib. Lalu laki-laki itu ikut Shalat bersama, Muadz membaca Al Baqoroh serta An-Nisa` (Muharib yang ragu) maka setelah laki-laki itu melihat hal itu ia Shalat kemudian keluar. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu dia menyampaikan Mu'adz telah bersumpah padanya. Hajjaj berkata: bersumpah karenanya. Lalu hal itu disampaikan pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau bersabda: "Apakah kau pembuat fitnah wahai Mu'adz, Apakah kau pembuat fitnah wahai Mu'adz" atau, "Dia orang yang membuat fitnah, dia orang yang membuat fitnah. Dia orang yang membuat fitnah, alangkah baiknya kalau kau membaca 'SABBIHISMA ROBBIKAL A'LA dan 'WASYSYAMSI WA DLUHAHA', karena yang Shalat di belakangmu orang yang sudah tua, orang yang masih punya kepentingan dan orang yang lemah". Saya (Syu'bah Radliyallahu'anhu) menyangka Muharib yang ragu dalam lafad 'orang yang lemah'.
Musnad Ahmad 13676: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Muharib bin Ditsar] saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] -lewat jalur periwayatan lain-- dan telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] [Muharib bin Ditsar] berkata: telah menghabarkan kepadaku telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membenci jika mendatangi isterinya pada malam hari dengan tiba-tiba, atau berkata: membenci jika seseorang mendatangi isterinya secara tiba-tiba pada malam hari.
Musnad Ahmad 13677: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Muharib] saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah menjual kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seekor unta milikku pada suatu perjalanan. Tatkala kami sampai di Madinah. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Datanglah ke masjid dan Shalatlah dua rekaat!" kemudian beliau menghitung (harga) untaku. Syu'bah berkata: atau memerintahkan agar untaku dihitung (ditaksir) dan bahkan beliau meninggikan hartanya, sehingga saya tetap memiliki sisanya sampai penduduk Syam merebut uangku pada peristiwa Harrah.
Musnad Ahmad 13678: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Sa'd bin Zuroroh Al Anshori] dari [Muhammad bin 'Amr bin Al Hasan bin 'Ali] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. [Abu Nadlor] yakni Hasyim berkata dengan lafadz "(Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) dalam sebuah safar", sedangkan [Yazid] yakni Ibnu Harun berkata dengan lafadz, "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah safar lalu melihat seorang laki-laki yang dikerumuni oleh manusia karena tak sadarkan diri. Mereka berkata: laki-laki ini sedang berpuasa, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak termasuk kebaikan berpuasa dalam safar".
Musnad Ahmad 13679: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Al Aswad bin Qois] dari [Nubaih Al 'Anazi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian pulang (dari perjalanan) dan sudah masuk malam, maka janganlah seorang dari kalian mendatangi keluarganya secara tiba-tiba, lalu Jabir berkata: Demi Allah, namun kemudian hari kami mendatanginya dengan tiba-tiba sepeninggal beliau.
Musnad Ahmad 13680: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Zakariya] telah bercerita kepadaku ['Amir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya mengedarai untaku maka untaku kelelahan lalu saya hendak meninggalkannya. Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyusulku, lalu beliau memukul dengan kaki beliau, dan mendo'akannya, maka untaku bisa berjalan walau tidak sebagaimana biasanya. Dan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menawarnya dengan satu uqiyyah, namun saya belum mau menjualnya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menawarnya lalu saya menjualnya dengan mensyaratkan agar unta itu membawaku ke rumahku. Tatkala kami sudah sampai, saya membawa untanya lalu beliau bersabda: "Kamu kira ketika saya mengurangi harganya, aku ingin membawa pergi untamu? ambilah untamu dan uangnya, itu semua menjadi milikmu". Telah bercerita kepada kami [Abu Nua'im] telah bercerita kepada kami [Zakariya] saya telah mendengar [Asy-Sya'bi] berkata: telah bercerita kepadaku [Jabir bin Abdullah] dia melakukan perjalanan dengan mengendarai unta, lalu menyebutkan secara makna. Dan (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: hanya saya tidak menyebut redaksi 'saya tolong dibawa sampai keluargaku'.
Musnad Ahmad 13681: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sufyan] telah bercerita kepadaku [Humaid] -lewat jalur periwayatan lain-- dan [Rouh] berkata: telah bercerita kepada kami [Sufyan Ats-Tsauri] dari [Humaid bin Qois Al 'A'roj] dari [Muhammad bin Ibrohim] dari [Jabir bin Abdullah] ada seorang laki-laki Ansor yang memberi ibunya sebuah kebun kurma ketika masih hidup, lalu ibunya meninggal dan datanglah para saudaranya, mereka berkata: kami mendapatkan bagian yang sama di dalamnya, lalu laki-laki menolak, lalu mereka berhukum kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) membaginya untuk mereka secara hukum waris.
Musnad Ahmad 13682: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari ['Ubaidulloh bin Al 'Akhnas] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang duduk atau telentang, janganlah meletakkan salah satu kakinya pada yang lain".
Musnad Ahmad 13683: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau melarang oplosan rutab (kurma basah) dan busr (kurma yang masih mentah), dan oplosan kurma dan zabib (perasan kurma) (karena dikhawatirkan memabukkan).
Musnad Ahmad 13684: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi' b] dari ['Utsman bin Abdullah bin Suroqoh] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat diatas kendaraannya menghadap ke timur pada perang Anmar.
Musnad Ahmad 13685: Telah bercerita kepada kami [Waki'] dari [Hammad bin Salamah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang pedang dibawa dalam keadaan terhunus.
Musnad Ahmad 13686: Telah bercerita kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Maharib bin Ditsar] dari [Jabir] Mu'adz Shalat bersama para sahabatnya, lalu membaca (surat) Al Baqoroh pada Shalat subuh. Abdurrahman yaitu Ibnu Mahdi berkata: (Shalat) maghrib. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah dia akan membuat orang-orang kabur, Apakah dia akan membuat orang-orang kabur".
Musnad Ahmad 13687: Telah bercerita kepada kami [Waki'] dan [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam Shalat dengan satu pakaian dengan menutupkan ke tubuhnya.
Musnad Ahmad 13688: Telah bercerita kepada kami [Waki'] dari [Ibnu Abu Dzi' b] dari [Syurahbil bin Sa'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Saya telah bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang mengusap kerikil (dalam Shalat), maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekali, dan jika engkau menahannya itu lebih baik bagimu dari pada seratus unta semuanya sepenuh kebun".
Musnad Ahmad 13689: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Pernah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam terpelanting dari kuda dan jatuh di atas pelepah kurma hingga patah telapak kakinya, lalu kami menemui beliau untuk menjenguknya. Kami mendapatkan beliau sedang Shalat maka kami mengikuti Shalat beliau (yang dalam keadaan duduk) sedangkan kami dalam keadaan berdiri, dan tatkala selesai Shalat (beliau ShallallahuAalaihiWasallam) bersabda: "Dijadikannya seorang imam adalah untuk diikuti, jika Shalat dengan berdiri Shalatlah kalian dengan berdiri, dan jika Shalat dengan duduk maka Shalatlah kalian dengan duduk. Janganlah kalian berdiri sedangkan ia duduk sebagaimana yang dilakukan orang Persi dengan para pembesarnya".
Musnad Ahmad 13690: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid Bin 'Aiman] dari [bapaknya] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah dengan berpegangan kayu pohon kurma. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu ada seorang wanita Anshar yang mempunyai seorang pemuda tukang kayu berkata: Wahai Rosulullah, saya memiliki seorang tukang kayu, maukah saya perintahkan untuk membuat mimbar untuk khutbah untuk anda. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, Ya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (pemuda itu) membuat mimbar untuk (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam). (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: tatkala hari Jum'at beliau berkhutbah di atas mimbar. (Jabir mengatakan) tiang yang tadinya beliau gunakan untuk bersandar tiba-tiba merintih sebagaimana bayi, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " itu menangis karena tidak disebut-sebut lagi".
Musnad Ahmad 13691: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yakin tidak bisa bangun di akhir malam, maka berwitirlah di awal malam, dan barangsiapa yakin bisa bangun di akhir malam maka berwitirlah di akhir malam, karena Shalat di akhir malam dihadiri (oleh para Malaikat) dan itu lebih utama".
Musnad Ahmad 13692: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh kalian telah meninggalkan orang-orang di Madinah, tidaklah kalian mengarungi suatu lembah dan menempuh sebuah jalan melainkan mereka ikut mendapatkan pahala seperti pahala kalian, mereka adalah orang-orang yang mendapat halangan karena sakit".
Musnad Ahmad 13693: Telah bercerita kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] -lewat jalur periwayatan lain-dan telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya diperintahkan untuk memerangi manusia sampai mereka berkata: LA ILAHA ILLA ALLOH, jika mereka mengatakannya maka terbebaslah darah dan harta mereka kecuali karena alasan yang hak. Sedangkan hisabnya adalah kepada Allah". kemudian beliau membaca, Maka berilah peringatan, karena kamu hanyalah orang yang memberi peringatan. Kamu bukanlah orang yang berkuasa atas mereka.
Musnad Ahmad 13694: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: (para sahabat Radliyallahu'anhum) bertanya, wahai Rosulullah! jihad apa yang paling utama? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, "Orang yang berperang, kudanya disembelih dan darahnya mengalir (gugur) ".
Musnad Ahmad 13695: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid Bin 'Aiman] dari [bapaknya] dari [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya tinggal saat menggali Khondak selama tiga hari, mereka tidak menyentuh makanan sehingga mereka berkata: Wahai Rosulullah, ini ada potongan batu besar. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Basahilah dengan air!" lalu mereka membasahinya kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang dan mengambil kampak dan garpu kemudian membaca BISMILLAH (dengan nama Allah) lalu memukulnya tiga kali, maka (batu tersebut) hancur berkeping. Jabir berkata: lalu datanglah padaku kelaparan dan ternyata Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menganjal perutnya dengan batu.
Musnad Ahmad 13696: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Hasan] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapapun budak yang menikah tanpa seijin tuannya atau pemiliknya maka dia adalah pelacur".
Musnad Ahmad 13697: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Muharib bin Ditsar] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tatkala sampai di Madinah menyembelih unta atau sapi. Dan bersabda sekali, "Saya telah menyembelih unta atau sapi".
Musnad Ahmad 13698: Telah bercerita kepada kami [Waki'] dan [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Salamah bin Kuhail] dari [orang yang telah mendengar Abdurrahman] berkata: telah bercerita kepadaku orang yang telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menjual budak yang memiliki harta maka harta itu milik penjual kecuali jika sang pembeli memberi syarat".
Musnad Ahmad 13699: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjual Al mudabbar (budak yang dibebaskan jika tuannya meninggal).
Musnad Ahmad 13700: Telah bercerita kepada kami [Waki'] telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu Kholid] dan [Sufyan] dari [Salamah bin Kuhail] dari ['Atho'] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjual Al mudabbar (budak yang menjadi bebas jika tuannya meninggal).
Musnad Ahmad 13701: Telah menceritakan kepada kami Abdullah telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Hakim Al Audi] dan [Abu Bakr bin Abu Syaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menjual Al mudabbar (budak yang dibebaskan jika tuannya meninggal).
Musnad Ahmad 13702: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melempar jamarat di bukit Muhassir (panjangnya lima ratus empat puluh lima dhira').
Musnad Ahmad 13703: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hendaklah umatku menunaikan dengan baik Manasiknya (tata cara ibadat) dan lemparlah sebagaimana melempar dalam khodlf (melempar dengan dua jari) "
Musnad Ahmad 13704: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid Bin 'Aiman] dari [bapaknya] dari [Jabir] berkata: tatkala Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya menggali Khondak, mereka tertimpa kesusahan yang sangat sampai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengikat batu pada perutnya karena lapar.
Musnad Ahmad 13705: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] -lewat jalur periwayatan lain--dan telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah satu dari kalian makan, janganlah mengusap tangannya dengan sapu tangan sehingga ia menjilatinya atau menyuruh orang untuk menjilatnya, karena ia tidak tahu di mana letak barokah itu pada makanannya".
Musnad Ahmad 13706: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] -- lewat jalur periwayatan lain -dan telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanan satu orang cukup untuk dua orang, dan makanan dua orang cukup untuk empat orang, dan makanan empat orang cukup untuk delapan orang". Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menghabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dengan lafad yang sama.
Musnad Ahmad 13707: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] -- lewat jalur periwayatan lain-- dan telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata: telah menghabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika suapan salah seorang terjatuh, maka bersihkanlah kotorannya, makanlah dan jangan dibiarkan untuk setan".
Musnad Ahmad 13708: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Al Mutsanna bin Sa'id] sesungguhnya [Abu Sufyan, Tholhah bin Nafi'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik lauk adalah cuka".
Musnad Ahmad 13709: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Ibnu Al Munkadir] dari [Jabir] berkata: tatkala saya menikah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kamu membuat tikar". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya bertanya, bagaimana saya membuat tikar. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ya, itu akan terjadi". Saya berkata kepada istriku, singkirkan dariku tikarmu. Maka dia berkata: bukankah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda: "Bahwa hal itu akan terjadi".
Musnad Ahmad 13710: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al 'A'masy] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berilah nama dengan namaku dan janganlah berkuniyah (nama yang dinisbahkan dengan nama anaknya) dengan kuniyahku. Sesungguhnya saya adalah Abu Al Qosim, yang membagi barang rampasan untuk kalian".
Musnad Ahmad 13711: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Fithr] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tutuplah pintu-pintu kalian, tutuplah bejana-bejana kalian, matikanlah lampu-lampu kalian, rapatkan tempat-tempat minum kalian. Sesungguhnya setan tidak bisa membuka pintu yang tertutup, tidak bisa membuka tutup yang terpasang dan tidak bisa melepas tutup, sesungguhnya tikus bisa membakar rumah pemiliknya".
Musnad Ahmad 13712: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami ['Azroh bin Tsabit] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: kami melakukan haji bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu kami menyembelih satu unta untuk tujuh orang dan satu sapi juga untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 13713: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tahanlah harta kalian dan janganlah kalian berikan secara umro. Barangsiapa yang diberi suatu umro maka itu jalan menuju warisan".
Musnad Ahmad 13714: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: pamanku melakukan pengobatan dengan ruqyah (pengobatan dengan cara membaca bacaan-bacaan ayat suci dan doa yang disyariatkan) dari sengatan kalajengking. Tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarangnya, dia mendatanginya dan berkata: Wahai Rasulullah, sesungguhnya anda telah melarang dari ruqyah, bagaimana jika saya melakukan ruqyah dari sengatan kalajengking?. Lalu beliau bersabda: "Barangsiapa yang bisa memberi manfaat terhadap saudaranya, silahkan kerjakanlah".
Musnad Ahmad 13715: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Muharib] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang pulang mendatangi keluarganya dengan tiba-tiba pada malam hari, karena hal itu akan mendatangkan tuduhan yang tidak-tidak dan mencari-cari kesalahannya.
Musnad Ahmad 13716: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya dengan jihad apa yang lebih utama? Maka beliau menjawab, "Orang yang berperang hingga kudanya terbantai dan darahnya mengucur (gugur) ". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: dan ditanya tentang sholat apa yang paling utama. Beliau menjawab, "Sholat yang berdirinya lama".
Musnad Ahmad 13717: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Syu'bah] dari [Muharib bin Ditsar] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membeli dari saya seekor unta, lalu beliau menentukan harganya dan melebihkan sedikit. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau bersabda kepadaku, "Apakah kamu telah mendirikan sholat?, tunaikan sholat dua rekaat".
Musnad Ahmad 13718: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] [Muharib bin Ditsar] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya memiliki piutang pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau membayarnya dan malahan menambahinya dalam membayar.
Musnad Ahmad 13719: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Al Aswad bin Qois] dari [Nubaih] dari [Jabir] berkata: para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berjalan di depannya jika beliau bepergian dan membiarkan bagian belakang beliau untuk para Malaikat.
Musnad Ahmad 13720: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Abdul Malik] dan [Ishaq bin Yusuf Al Azroq] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dan ['Atho'] dari [Jabir] berkata: saya telah menikah dengan seorang wanita pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bertanya, "Wahai Jabir, apakah kamu telah menikah?" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya menjawab, Ya. Beliau bertanya, gadis atau janda? (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya menjawab, janda. Beliau bertanya, kenapa tidak gadis, kamu bisa bergurau dengannya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya berkata: Wahai Rasulullah saya memiliki banyak saudara perempuan, maka saya khawatir jika terjadi masalah antara saya dengan mereka. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sesungguhnya wanita itu dinikahi karena agamanya, hartanya dan karena kecantikannya, maka utamakanlah agamanya. Betul, aku bicara serius".
Musnad Ahmad 13721: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: kami datang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari keempat pada Bulan Dzulhijjah, dalam keadaan Ihrom untuk Haji. Beliau menyuruh kami untuk menjadikannya umroh, maka hal itu sangat berat bagi kami dan kami menjadi sedih. Hal itu sampai kepada beliau, lalu bersabda: "Wahai manusia, bercukurlah kalian, kalau saja bukan karena sembelihan yang ada padaku, maka saya akan melakukan sebagaimana yang kalian lakukan". Lalu kami mendatangi wanita kami sebagaimana yang dilakukan orang yang tidak dalam keadaan ihrom (jimak). Sampai pada sore hari Tarwiyah atau siang hari Tarwiyah, kami meninggalkan Makkah dan kami bertalbiyah untuk hajji. Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: kami datang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam keadaan ihrom untuk haji. Lalu menyebutkan sama dengan di atas dengan perbedaan, "Maka pada hari Tarwiyah, makkah kami tinggalkan dan kami bertalbiyah untuk hajji".
Musnad Ahmad 13722: Telah menceritakan kepada kami [Yahya Bin Sa'id] dari [Jarir Bin Hazim] berkata: saya telah mendengar ['Atho'] telah menceritakan kepada kami [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mencampur antara kurma dengan kurma muda, serta anggur kering dengan kurma sebagai Nabidz (minuman perasan buah yang telah disimpan agar menjadi anggur) ".
Musnad Ahmad 13723: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu 'Ajlan] telah menceritakan kepadaku ['Ubaidulloh Bin Muqsim] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Muadz Bin Jabal sholat isya' bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian mendatangi kaumnya lalu sholat menjadi imam mereka sholat isya' juga.
Musnad Ahmad 13724: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami ['Atho'] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memiliki tanah maka berilah tanaman, jika dia tidak mampu atau kesusahan, maka hendaklah diberikan kepada saudaranya dan janganlah menyewakannya".
Musnad Ahmad 13725: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salamah] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Umro itu menjadi hak orang yang diberikan padanya". Dan [Abu Daud] telah menceritakannya dari [Sufyan] dengan lafad yang sama.
Musnad Ahmad 13726: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sufyan] dari [Manshur] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang bejana (untuk dijadikan perasan di dalamnya yang terkadang bisa memabukkan) maka orang Anshor berkata 'Padahal kami harus memakainya.' Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ohh, kalau begitu tidak mengapa".
Musnad Ahmad 13727: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Al Aswad bin Qois] dari [Nubaih] dari [Jabir] berkata: saya mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam hendak membayar hutang bapakku. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya hendak menemui anda. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya kembali dan saya katakan kepada seorang wanita, janganlah kau berbincang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya kepadanya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kemudian beliau datang kepada kami dan kami menyembelihkan untuknya ternak kami. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Wahai Jabir! Sepertinya kamu mengetahui kesukaanku terhadap daging". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: tatkala (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) telah keluar, wanita itu berkata kepada (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam), "Do'akanlah saya, suami saya" atau "Do'akanlah kami". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ya Allah! Berilah rahmat kepada mereka". Lalu saya berkata kepadanya, bukankah saya telah melarangmu". (wanita itu) menjawab, "Apakah pantas engkau melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui kita lantas beliau tidak mendo'akan kita!"
Musnad Ahmad 13728: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] berkata: zhuhur sebagaimana namanya, ashar ketika masih putih cerah, maghrib sebagaimana namanya. Kami sholat maghrib bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian kami mendatangi rumah kami sejauh satu mil, dan kami masih bisa melihat tempat anak panah, beliau terkadang menyegerakan isya' dan mengakhirkannya, sholat fajar sebagaimana namanya, beliau melaksanakannya ketika masih gelap gulita.
Musnad Ahmad 13729: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Muhammad bin Al Munkadir] berkata: telah menceritakan kepadaku [Jabir] yaitu Ibnu Abdullah, berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mempunyai tiga anak perempuan, memberinya tempat tinggal, menyayanginya dan menanggungnya maka dia pasti mendapatkan syurga". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: ada yang bertanya. Wahai Rasulullah, jika hanya dua? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, "Walau hanya dua". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: maka sebagian kaum berpendapat: jika ada yang bertanya dengan hanya satu, maka beliau akan menjawabnya.
Musnad Ahmad 13730: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami [Sayyaroh] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir] berkata: kami dalam sebuah perjalanan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ketika kami sudah sampai, dan kami hendak masuk (rumah) beliau bersabda: "Pelanlah sehingga kita masuk tepat saat isya' agar memberi kesempatan para isteri menyisir rambutnya dan memotong bulu kemaluannya".
Musnad Ahmad 13731: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Hushain] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: ada seorang yang lahir lalu (bapaknya) memberi nama Al qosim. Kami mengatakan, kita tidak akan memanggil dengan kuniyahmu sampai kita bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu kami menyampaikan kepada beliau, maka beliau bersabda: "Berilah nama dengan namaku dan janganlah berkuniyah (nama yang dinisbahkan dengan nama anaknya) dengan kuniyahku. Sesungguhnya saya telah diutus sebagai orang yang membagi rampasan kepada kalian".
Musnad Ahmad 13732: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mandi dengan satu sho' (ukuran penduduk Madinah setara dengan empat mud) dan berwudlu dengan satu mud (ukuran setara dengan segenggam kedua telapak tangan).
Musnad Ahmad 13733: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami [Sayyaroh] dari [Abu Hubairah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami sedang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan, lalu beliau membeli seekor unta dariku, namun saya mensyaratkan membawaku sampai Madinah. Tatkala sudah sampai, saya mendatangi beliau dengan membawa unta, lalu saya serahkan dan beliau membayarnya kemudian saya pergi. Namun Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyusulku. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: itu adalah barang beliau. Ketika saya mendatanginya beliau mengembalikan untanya kepadaku dan bersabda: "Ini adalah milikmu". Lalu saya melewati seorang Yahudi, lalu saya beritahukan, ternyata dia menyukainya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: (orang Yahudi) berkata: apakah dia telah membeli unta darimu dan membayarnya dan memberikannya padamu? (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya menjawab, Ya.
Musnad Ahmad 13734: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata: telah menghabarkan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Ubay bin Ka'b terkena panah pada Perang Uhud dan mengenai lengannya. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh agar diobati dengan kay (pengobatan dengan disundut besi panas).
Musnad Ahmad 13735: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tetangga adalah lebih berhak dengan syuf'ah (hak ditawari untuk membeli rumahnya) daripada tetangga lain yang lebih jauh, pemilik rumah harus menunggunya jika sedang pergi. Itu jika tetangganya dan pemilik rumah masih satu jalan".
Musnad Ahmad 13736: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami [Daud] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Umro itu boleh dimiliki yang diberi dan ruqba hukumnya boleh dimiliki yang diberi".
Musnad Ahmad 13737: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami [Daud bin Abu Hind] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barang siapa sengaja berdusta atas namaku, maka bersiaplah tempat tinggalnya di neraka".
Musnad Ahmad 13738: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: kami dan Abu 'Ubaidah diutus Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan, lalu kami kehabisan bekal, lalu mendapatkan ikan paus yang terlempar dari laut. Kami hendak memakannya, tapi Abu 'Ubaidah mencegahnya kemudian berkata: "Kita adalah utusan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan makanlah di jalan Allah!" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kami memakannya beberapa hari. Tatkala kami sudah sampai di rumah hal itu disampaikan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau bersabda: "Jika ada sisanya, kenapa tidak dibawa untuk kami". Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah saya telah mendengar Sulaiman saya telah mendengar Abu Sufyan berkata: saya telah mendengar Jabir lalu menyebutkan hadits secara lengkap, kecuali: (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengobatinya dengan sundutan api dengan tangannya.
Musnad Ahmad 13739: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir] sesungguhnya Suroqoh Bin Malik berkata: Wahai Rasulullah, Apakah amalan itu telah ditentukan atau kita yang akan menentukannya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Telah tertulis dan telah selesai". Lalu (Suroqoh Bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata: "Terus kalau begitu mengapa kita susah-susah beramal?". Beliau menjawab, "Beramallah, semuanya dipermudah sesuai dengan taqdirnya".
Musnad Ahmad 13740: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Abu Bisyr] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang mandi janabah. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya membasahi kepalaku tiga kali".
Musnad Ahmad 13741: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Abdul Humaid Bin Ja'far] dari ['Umar Bin Al Hakam Bin Tsauban] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menjenguk orang yang sakit maka dia telah menceburkan diri ke dalam rahmat sampai dia duduk. Jika dia telah duduk maka dia diliputinya".
Musnad Ahmad 13742: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Abu Bisyr] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik lauk adalah cuka".
Musnad Ahmad 13743: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari ['Ali bin Zaid] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir] berkata: saya makan roti dan daging bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar dan 'Umar, lalu mereka sholat tanpa berwudlu lagi.
Musnad Ahmad 13744: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat orang yang memakan riba, yang memberi makan dengan harta riba, dua saksinya dan penulisnya.
Musnad Ahmad 13745: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami [Sayyar] dari [Yazid Al Faqir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya telah diberi dengan lima hal, yang tidak diberikan kepada seorang pun sebelumku: Saya diutus kepada (kulit) merah dan hitam'. Para Nabi yang ada diutus khusus kepada kaumnya saja, sedangkan saya diutus untuk keseluruhan manusia. Dihalalkan ghonimah (rampasan perang) bagiku, padahal tidak dihalalkan kepada seorangpun sebelumku. Saya ditolong dengan ketakutan yang dicampakkan pada musuh selama sebulan perjalanan. Tanah semuanya adalah suci dan dibolehkan menjadi masjid (tempat sujud), maka barang siapa yang mendapati waktu sholat, sholatlah di tempat tersebut".
Musnad Ahmad 13746: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah menghabarkan kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami bersenang-senang pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan menyembelih satu sapi untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 13747: Telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Al Mufadlol] dari [Daud] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wajib bagi setiap muslim sekali mandi dalam tujuh hari yaitu setiap Jum'at"
Musnad Ahmad 13748: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq Bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberi minuman yang telah dibiarkan dalam satu bejana, jika tidak ada bejana maka dengan panci besar dari batu dan sejenisnya.
Musnad Ahmad 13749: [Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang duba' (bejana yang terbuat dari pohon sejenis labu untuk rendaman anggur), naqir (batang pohon yang dijadikan bejana untuk rendaman anggur), jar (bejana yang terbuat dari tanah liat untuk rendaman anggur) dan muzaffat (bejana yang dicat dengan ter untuk rendaman anggur).
Musnad Ahmad 13750: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami melakukan nikah mut'ah pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar dan 'Umar Radliyallahu'anhuma, sampai akhirnya 'Umar Radliyallahu'anhu melarang kami, maksudnya nikah mut'ah dengan wanita.
Musnad Ahmad 13751: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sesungguhnya beliau bersabda: "Barangsiapa yang memiliki tanah maka berilah tanaman, jika dia tidak mampu atau kesusahan, maka hendaklah diberikan kepada saudaranya yang muslim dan janganlah mengambil ongkos darinya".
Musnad Ahmad 13752: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Umro itu menjadi hak yang diberi".
Musnad Ahmad 13753: Telah menceritakan kepada kami ['Abbad Bin 'Abbad Al Muhallabi] dari [Hisyam bin 'Urwah] dari [Wahb Bin Kaisan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menghidupkan lahan yang tandus (lahan kosong), dia berhak atas upahnya (panennya), dan adapun yang dimakan hewan maka menjadi sedekah baginya."
Musnad Ahmad 13754: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] yaitu Ibnu 'Ulayyah telah menghabarkan kepada kami [Hisyam Ad-Dastuwa'i] dari [Yahya Bin Abu Katsir] dari [Muhammad bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sholat diatas kendaraannya menghadap ke timur. Namun jika hendak melaksanakan sholat wajib, beliau turun dan menghadap kiblat.
Musnad Ahmad 13755: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menghabarkan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya ada seseorang dari Anshor yang bernama Abu Madzkur membebaskan seorang budak muda yang bernama Ya'qub dengan sistem dubur (akan terbebas jika tuannya wafat), karena dia tidak punya harta selainnya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memanggilnya lalu bersabda: "Siapa yang akan membelinya, siapa yang akan membelinya". Lalu Nuaim bin Abdullah An-Nahhami membelinya dengan harga delapan ratus dirham dan dibayarkan kepadanya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Jika salah seorang dalam keadaan faqir maka mulailah dari dirinya, jika dia mempunyai kelebihan maka untuk orang yang menjadi tanggungannya lalu kerabatnya." atau bersabda: "Kepada orang yang masih kerabat lalu untuk ini dan itu".
Musnad Ahmad 13756: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Al 'Ajlah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar dari Makkah tatkala matahari hampir tenggelam dan tidak sholat sampai di Sarifa, yang jaraknya sembilan mil dari Makkah.
Musnad Ahmad 13757: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan sholat wajib lima waktu sebagaimana sungai yang mengalir di depan pintu kalian, lalu kalian mandi dengannya setiap hari lima kali".
Musnad Ahmad 13758: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang sholat maka janganlah membentangkan (menghamparkan siku ke tanah) kedua tangannya sebagaimana anjing"
Musnad Ahmad 13759: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Salamah] dari [Hisyam] dari [Al Hasan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian melewati tanah yang subur maka berikanlah kendaraan kesempatan untuk (makan) dan janganlah terburu ke rumah. Jika kalian melewati tanah yang tandus maka percepatlah dan lakukan di waktu malam, karena tanah itu pada malam hari didekatkan, jika perjalanan kelihatan dekat padahal masih jauh maka kumandangkan adzan, tapi hindarilah sholat di jalan dan tempat istirahatnya karena itu adalah tempat ular, hewan ternak dan tempat membuang air besar".
Musnad Ahmad 13760: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab Ats-Tsaqofi] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan dengan sumpah disertai saksi. Ja'far berkata: bapakku berkata: 'Ali juga demikian di Iraq. Abu Abdurrahman berkata: bapakku mencoret hadits ini, berkata: tidak ada yang sepakat seorangpun pada Ats-Tsaqofi atas Jabir, maka saya tetap memakainya sampai dia membaca di hadapanku dan menulisnya lagi dan (hadits) itu adalah sahih.
Musnad Ahmad 13761: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab Al Tsaqofi] telah menceritakan kepada kami [Habib] yatiu Al Mualim dari ['Atho'] telah menceritakan kepadaku [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya berniat haji, namun tidak seorangpun yang membawa sembelihan kecuali Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan Tholhah, 'Ali datang dari Yaman dengan membawa sembelihan dan berkata: "Saya berniat sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukannnya". Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh sahabatnya menjadikan umroh, mereka bertowaf kemudian mencukur dan keluar dari ihrom kecuali yang membawa sembelihan. Dan mereka berkata: "Kami berangkat ke Mina, sedang kemaluan salah seorang dari kami mengalir", maka hal itu sampai pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu bersabda: "Kalau saya masih bisa mendapati urusanku ini sebelum saya kerjakan maka saya tidak akan menyembelih, kalau saya tidak membawa sembelihan maka saya akan keluar dari ihrom. 'A'isyah haid lalu dia melakukan manasik semuanya kecuali towaf di Bait. Tatkala telah habis haidnya, dia thowaf dan berkata: Wahai Rasulullah apakah kalian bertolak untuk haji dan umroh? saya bertolak untuk haji. Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menyuruh Abdurrahman untuk keluar menemaninya menuju Tan'im lalu dia melakukan umroh setelah haji di Dzulhijjah. Suroqoh bin Malik Bin Ju'syum bertemu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di 'Aqobah saat melempar, lalu dia bertanya, apakah ini khusus bagi kalian Wahai Rasulullah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, "Tidak tapi untuk selamanya".
Musnad Ahmad 13762: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qotn] dan [Rouh] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] berkata [Rouh] Ibnu Abu Abdullah dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berbekam dalam keadaan ihrom karena ada tulang memar yang terdapat pada pahanya atau punggungnya.
Musnad Ahmad 13763: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Sulaiman] yaitu At-Taimi dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda sebulan sebelum atau menjelang wafatnya, "Tidaklah jiwa yang bernafas hari ini" atau "Tidaklah jiwa diantara kalian yang pada hari ini masih bernafas, lantas berlalu seratus tahun lagi, sedang hari itu dia masih hidup".
Musnad Ahmad 13764: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Sulaiman At-Taimi] dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri pada akar pohon, atau (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: (berdiri) pada pohon kemudian beliau membuat mimbar. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu kayu tersebut merintih. Jabir berkata: sampai terdengar orang yang berada di masjid, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatanginya, mengusapnya sampai terdiam. sebagian mereka ada yang berkata: "Kalau saja beliau tidak mendatanginya, niscaya dia akan merintih selamanya sampai hari Kiamat".
Musnad Ahmad 13765: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Muhammad bin Ishaq] -lewat jalur periwayatan lain--dan telah menceritakan kepada kami [Yazid] berkata: telah menghabarkan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] adapun maknanya dari [Muhammad bin Ibrohim] dari ['Atho' bin Yasar] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. Yazid berkata dalam haditsnya, saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian mendengar gonggongan anjing dan ringkikan keledai pada malam hari, berlindunglah kepada Allah karena hewan tersebut bisa melihat apa yang tidak kalian lihat, dan kurangilah keluar jika kaki-kaki telah istirahat karena Allah Azzawajalla pada malam hari menyebarkan mahluq-Nya sesuai kehendak-Nya. Tutuplah pintu-pintu kalian, sebutlah nama Allah atasnya karena setan tidak bisa masuk pintu yang ditutup dan disebutkan nama Allah atasnya. Tutuplah bejana-bejana kalian, bereskanlah guci-guci kalian dan baliklah tempat minum kalian". Yazid berkata: "Tutuplah geriba-geriba kalian".
Musnad Ahmad 13766: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Muhammad bin Al Munkadir] saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Telah datang seorang Badui kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berbaiat untuk berIslam. Hanya dia tertimpa sakit demam panas, lalu mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: 'batalkanlah baiatku.' Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menolaknya, namun dia tetap mendatanginya dan beliau telah menolaknya. (Badui) berkata: 'batalkanlah baiatku', (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menolaknya dan bertanya tentangnya. Mereka (para sahabat Radliyallahu'anhum) menjawabnya, dia telah keluar. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Madinah adalah sebagaimana api (panas) yang menghilangkan kotorannya dan menyaring yang terbaiknya".
Musnad Ahmad 13767: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Muhammad bin Ishaq] telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Ibrohim] dari [Mahmud bin Labid] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang tiga anaknya meninggal, lalu dia mengharapkan pahala dari Allah Azzawajalla dengan meninggalnya mereka, dia masuk syurga". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kami bertanya, "Bagaimana kalau dua?" beliau menjawab, "Walaupun dua". Mahmud berkata: saya berkata kepada Jabir 'Kalau tadi kalian bertanya bagaimana kalau satu, niscaya nabi menjawab walaupun hanya satu'. (Mahmud Radliyallahu'anhu) berkata: saya demi Allah yakin begitu.
Musnad Ahmad 13768: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Wahb bin Kaisan] dari [Jabir bin Abdullah] menghabari bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus Sariyyah (sebuah ekspedisi pasukan khusus) sejumlah tiga ratus dengan mengangkat Abu 'Ubaidah bin Al Jarroh sebagai panglima pasukan, lalu bekal kami habis, lalu amir kami mengumpulkan bekal kami dan dikumpulkan dalam satu tempat. Kami memakannya sampai kami setiap hari hanya mendapat jatah satu biji kurma. Lalu ada seorang laki-laki yang berkata: Wahai Abu 'Ubaidah, bagaimana satu biji kurma bisa cukup? Dia menjawab, "Kita telah mendapatkan ganti bekal yang hilang ", lalu sampailah kami di pantai. Kami mendapatkan ikan paus seperti gunung yang besar. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: maka pasukan itu menjadikannya sebagai santapan selama delapan belas malam, dan Abu 'Ubaidah mengambil dua tulang rusuknya kemudian menegakkannya dan menyuruh agar kendaraannya untuk melewati di bawahnya ternyata tidak mengenainya.
Musnad Ahmad 13769: Telah menceritakan kepada kami [Al Walid Bin Muslim] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] sesungguhnya dia telah mendengar [Yahya] dan [Waki'] telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Al Mubarok] dari [Yahya Bin Abu Katsir] secara makna berkata: saya telah bertanya [Abu Salamah] apa ayat yang telah diturunkan. dia menjawab YA AYYUHAL MUDATSTSIR. [Yahya] berkata: saya bertanya kepada [Abu Salamah] atau IQRO', maka dia berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] apa ayat yang telah diturunkan? maka dia menjawab YA AYYUHAL MUDATSTSIR. Maka saya (Yahya Radliyallahu'anhu) berkata: atau IQRO'. Lalu Jabir berkata: saya ceritakan kepada kalian apa yang telah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sampaikan, beliau bersabda: "Saya berdiam di gua Hira' selama sebulan, tatkala telah selasai lalu saya pergi dan tinggal di bagian dalam suatu bukit, lalu saya dipanggil. Saya melihat ke arah depan, belakang, kanan dan kiri, ternyata saya tidak melihat seorang pun. Lalu saya dipanggil lagi padahal saya tidak melihat seorangpun, lalu saya dipangil lagi. Al Walid berkata: dalam haditsnya, lalu saya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mengangkat kepalaku, ternyata dia (Jibril Alaihisalam) di Arsy di langit sehingga saya merasakan kegoncangan dan ketakutan yang dahsyat. Dan (Yahya dan Waki' Radliyallahu'anhuma) berkata: dalam hadits mereka berduanya, Lalu saya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mendatangi Khodijah, lalu saya berkata: "Selimuti aku! selimuti aku!" lalu dia memerciki aku air. Lalu Allah Azzawajalla menurunkan, YA AYYUHAL MUDATSTSIR QUM FA ANDZIR WA ROBBAKA FA KABBIR WA TSIYABAKA FATHOHHIR (Hai orang yang berkemul (berselimut), Bangunlah, lalu berilah peringatan! Dan Tuhanmu agungkanlah! Dan pakaianmu bersihkanlah,). Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Aban Al Athor] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: saya telah bertanya Abu Salamah Bin Abdurrahman, Ayat apa yang diturunkan pertama kali. Lalu dia menjawab, YA AYYUHAL MUDATSTSIR lalu menyebutkan hadits, kecuali berkata: tatkala saya telah selesai melaksanakan pengasinganku, lalu saya pulang dan tinggal di tengah bukit lalu saya dipanggil. Lalu menyebutkan juga. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Lalu saya melihat ke atas ternyata dia (Jibril AlaihiSsalam) duduk di atas arsyi antara langit dan bumi, lalu saya ketakutan darinya, saya datang ke rumah Khodijah, saya berkata: "Selimuti aku!" lalu menyebutlkan hadits.
Musnad Ahmad 13770: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Abu Az Zubair] dia telah mendengar dari [Jabir] dia membuat juice dengan sebuah bejana untuk diberikan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, jika tidak ada bejananya maka menggunakan guci dari batu.
Musnad Ahmad 13771: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang penghasilan tukang bekam, lalu beliau menjawab, "Berilah minum yang biasa dibawa unta untuk mengairi!"
Musnad Ahmad 13772: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah orang yang tinggal (di kota) menjual kepada orang yang tinggal di desa (perkampungan pelosok), Biarkan manusia, Allah telah memberi rizki sebagian mereka dari sebagian yang lain."
Musnad Ahmad 13773: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Barangsiapa diantara kalian yang memiliki tanah atau pohon kurma maka janganlah menjualnya sehingga menawarkan kepada teman dekatnya.
Musnad Ahmad 13774: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: telah datang seorang laki-laki kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: saya telah bermimpi seolah-olah leherku dipukul. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Untuk apa seorang dari kalian menceritakan permainan setan".
Musnad Ahmad 13775: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata [Ibnu Al Munkadir] saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: "Tidaklah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diminta sesuatu lalu berkata tidak, walaupun hanya sekali".
Musnad Ahmad 13776: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Al Munkadir] sesungguhnya telah mendengar [Jabir] berkata: bapakku dibawa pada Perang Uhud lalu diletakkan di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dia dalam keadaan tertutup, lalu saya hendak menyingkap wajahnya tapi kaumku mencegahnya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mendengar suara orang menangis, dan pada kesempatan (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: mendengar teriakan. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, Suara siapakah ini? Mereka menjawab, "Anak perempuan 'Amr" atau "Saudara perempuan 'Amr". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, "Kenapa dia menangis" atau "Haruskah menangis, padahal Malaikat menaunginya dengan sayapnya sampai diangkat?".
Musnad Ahmad 13777: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Al Munkadir] mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: ada seorang yang lahir lalu (bapaknya) memberi nama Al qosim. Kami mengatakan, kita tidak akan memanggil kuniyahmu dengan Abu Qosim dan kami tidak akan menghaluskannya lalu dia datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu disampaikan hal itu kepada beliau, maka beliau bersabda: "Berilah nama anakmu dengan Abdurrahman!"
Musnad Ahmad 13778: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Al Munkadir] mendengar [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajak orang-orang pada Perang Khondak, lalu Zubair mempertaruhkan dirinya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mengajak orang-orang, Zubair mempertaruhkan dirinya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mengajak orang-orang, Zubair mempertaruhkan dirinya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap nabi mempunyai penolong, dan penolongku adalah Zubair". Sufyan berkata: saya telah mendengar Ibnu Al Munkadir di masjid ini.
Musnad Ahmad 13779: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Al Munkadir] sesungguhnya telah mendengar [Jabir] berkata: saya sakit lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangiku untuk menjengukku bersama Abu Bakar dengan berjalan. Namun saya dalam keadaan tidak sadar sehingga saya tidak bisa bicara dengan beliau. Lalu beliau berwudlu dan memercikiku air lalu saya sadar. Saya bertanya, Wahai Rasulullah, bagaimana cara menyikapi hartaku, saya memiliki beberapa saudara perempuan. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu turunlah ayat warisan, Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah) Katakanlah: "Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu) ---saat itu dia tidak mempunyai anak tapi memiliki beberapa saudara perempuan---, jika seorang meninggal dunia, dan ia tidak mempunyai anak dan mempunyai saudara perempuan,.
Musnad Ahmad 13780: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] saya telah mendengar [Ibnu Al Munkadir] tidak hanya sekali, berkata: dari [Jabir] namun saya telah mendengarnya sekali berkata: telah mengabarkan kepadaku orang yang telah mendengar Jabir dan saya (Sufyan Radliyallahu'anhu) mengira dia mendengarnya dari [Ibnu Al Munkadir] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir], sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam makan daging kemudian sholat dengan tidak berwudlu lagi. Abu Bakar makan daging kemudian sholat tanpa berwudlu lagi. 'Umar makan daging kemudian sholat tanpa berwudlu lagi.
Musnad Ahmad 13781: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Al Munkadir] berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: ada seorang dari kampung yang datang pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu masuk Islam dan berbaiat untuk hijroh, lalu dia datang lagi pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: batalkan baiatku! Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, Tidak. Kemudian dia mendatangi (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) lagi dan berkata: batalkan baiatku! Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, Tidak. Kemudian dia mendatangi (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) lagi dan berkata: batalkan baiatku! Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, Tidak, lalu dia kabur. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Madinah adalah sebagaimana api (panas) yang menghilangkan kotorannya dan menyaring yang terbaiknya".
Musnad Ahmad 13782: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata [Ibnu Al Munkadir] mendengar [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika datang harta dari Bahrain (harta jizyah) maka saya memberimu sekian, sekian dan sekian". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: tatkala datang harta dari Bahrain setelah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam wafat Abu Bakar berkata: barangsiapa yang mempunyai piutang pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam atau dijanjikan untuk diberi, maka temuilah saya! (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu saya datang dan berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika datang Harta Bahrain saya akan memberi kamu sekian dan sekian", tiga kali. (Abu Bakar Radliyallahu'anhu) berkata: Ambillah! Lalu saya mengambilnya. Sebagian orang yang mendengarnya berkata: saya mendapatkan limaratus lalu saya mengambilnya. Lalu saya datang lagi namun (Abu Bakar Radliyallahu'anhu) tidak memberikannya kemudian saya mendatanginya namun (Abu Bakar Radliyallahu'anhu) tidak memberikannya, kemudian saya mendatanginya yang ketiga kali namun tidak memberikannya padaku, lalu saya berkata: 'Sekarang ada dua pilihan, engkau berikan dan atau engkau memang bakhil terhadapku?. (Abu Bakar Radliyallahu'anhu) berkata: apakah kau mengatakan 'Kau bakhil padaku, penyakit apa yang lebih jelek daripada bakhil, tidakkah kau memintaku sekali kecuali pasti saya memberikannya kepadamu.
Musnad Ahmad 13783: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] yaitu Ibnu Abu Ayyub telah menceritakan kepadaku ['Amr bin Jabir Al Hadlromi] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah Al Anshori] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa Ramadlan dan enam hari bulan Syawal, maka dia seperti puasa setahun penuh". Telah menceritakannya kepada kami [Al Hasan] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami ['Amr bin Jabir Al Hadlromi] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: lalu menyebutkan secara makna.
Musnad Ahmad 13784: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'Aswad] dari [Nubaih] dari [Jabir], Dahulu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melarang kami mendatangi isteri dengan tiba-tiba di malam hari, kemudian kami mendatanginya mereka setelahnya.
Musnad Ahmad 13785: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'Aswad] dari [Nubaih] dari [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh korban Perang Uhud agar dikembalikan pada tempat mereka terbunuh.
Musnad Ahmad 13786: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] ['Amr] berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku, "Apakah baru menikah?" saya menjawab, Ya. Beliau bertanya, gadis atau janda? Saya menjawab, Janda. Beliau bersabda: "Kenapa tidak dengan gadis, kamu bisa bergurau dengannya dan dia bisa bergurau denganmu". Saya berkata: Wahai Rasulullah, bapakkku terbunuh pada Perang Uhud dan meninggalkan sembilan anak perempuan, saya tidak suka menambah lagi wanita bersama mereka, sedang dia masih bodoh (tidak cekatan) seperti mereka, tapi wanita yang bisa menyisir dan mengurus mereka. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kamu benar".
Musnad Ahmad 13787: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] telah mendengar dari [Jabir] Mu'adz sholat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian pulang dan menjadi imam bagi kami. Pada hadits lain berkata: lalu pulang dan sholat bersama dengan kaumnya. Pada suatu malam Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengakhirkan sholat, atau isya', lalu Mu'adz sholat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu mendatangi kaumnya dan membaca Al Baqoroh, lalu ada seorang laki-laki dari kaumnya yang memisahkan diri dan sholat. lalu ada yang berkata: kamu berbuat nifak Wahai fulan. Dia menjawab saya tidak berbuat nifaq. Lalu dia datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: sesungguhnya Mu'adz sholat bersama anda kemudian pulang dan mengimami kami dan membaca Al Baqoroh. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: " Wahai Mu'adz, apakah kamu akan membuat kabur dan lari orang, apakah kamu akan membuat kabur dan lari orang, bacalah ayat ini dan itu!". [Abu Az Zubair] berkata: dengan SABBIHISMA ROBBIKA A'LA, WALLAILI IDZA YAGHSYA. Lalu menyebutkan kepada 'Amr, maka dia berkata: saya melihat telah menyebutkannya.
Musnad Ahmad 13788: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: ['Amr] mendengar [Jabir bin Abdullah] dan pernah 'Amr berkata: telah mendengarnya dari Jabir berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perang adalah tipudaya".
Musnad Ahmad 13789: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] telah mendengar [Jabir] ada seorang laki-laki yang mendatangi acara Jumatan ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sedang khutbah, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, apakah kamu telah sholat?. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: tidak. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sholatlah dua rekaat".
Musnad Ahmad 13790: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata: saya bertanya kepada ['Amr] apakah kamu telah mendengar [Jabir] berkata: ada seorang laki-laki yang datang ke masjid dengan membawa panah. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Tahanlah mata panahmu" maka dia menjawab 'Ya.'
Musnad Ahmad 13791: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] telah mendengar [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjual seorang budak mudabbar (budak yang mendapat jaminan dibebaskan, jika majikannya meninggal) lalu dibeli oleh Ibnu An-Nahham, budak itu dari Qibti, yang meninggal pada tahun pertama pada masa Ibnu Zubair. Ia menjadi bebas saat majikannya, seorang laki-laki dari Anshor meninggal, yang ia dia tidak memiliki harta selainnya.
Musnad Ahmad 13792: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam AllahAzzawajalla akan mengeluarkan suatu kaum dari neraka lalu memasukkan mereka ke surga.
Musnad Ahmad 13793: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] saya telah mendengar [Jabir] berkata: Pada Perang Hudaiabiyah jumlah kami ada seribu empat ratus, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada kami, "Kalian sekarang ini adalah sebaik-baik penduduk bumi".
Musnad Ahmad 13794: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] saya telah mendengar [Jabir] berkata: Ada seorang laki-laki yang berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada Perang Uhud, "Jika saya terbunuh maka di mana tempatku?" maka beliau menjawab, di syurga. Lalu dia melemparkan beberapa kurmanya di tangannya lalu berperang sampai terbunuh. (semua perowi) selain 'Amr berkata: dia telah meninggalkan makanan dunia.
Musnad Ahmad 13795: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] ['Amr] telah mendengar [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus pada pasukan tiga ratus orang dengan berkendaraan. Pemimpin kami waktu itu adalah Abu 'Ubaidah bin Al Jarroh, kami tinggal di pantai sampai bekal kami habis, sehingga kami memakan daun. Tiba-tiba laut memuntahkan seekor hewan sejenis ikan paus. Lalu kami memakannya selama setengah bulan sehingga tubuh kami sehat kembali. Abu 'Ubaidah mengambil beberapa tulang rusuknya lalu memasangnya, ia amati unta yang paling tinggi dan melewati bawahnya. Lantas setiap satu orang memotong tiga batang, kemudian tiga batang, kemudian tiga batang kemudian Abu 'Ubaidah melarangnya.
Musnad Ahmad 13796: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] tatkala turun ayat, "Katakanlah: " Dialah yang berkuasa untuk mengirimkan azab kepadamu, dari atas kamu" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya berlindung dengan Wajah-Mu" maka tatkala turun ayat, "atau dari bawah kakimu" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya berlindung dengan Wajah-Mu", tatkala turun ayat 'Atau dia mencampurkan kamu dalam golongan-golongan (yang saling bertentangan) dan merasakan kepada sebahagian kamu keganasan sebahagian yang lain.' beliau bersabda: "ini adalah lebih ringan dan lebih mudah".
Musnad Ahmad 13797: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] mereka menyebutkan seorang laki-laki yang berniat umroh lalu keluar darinya. Apakah dia harus datang sebelum thowaf di Shofa dan Marwa. Lalu saya ('Amr Radliyallahu'anhu) bertanya kepada [Jabir bin Abdullah] maka dia menjawab, tidak sampai dia berthowaf antara Shofa dan Marwa, saya ('Amr Radliyallahu'anhu) telah bertanya kepada [Ibnu 'Umar], maka dia menjawab, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang lalu berthowaf di Bait tujuh kali dan sholat dua rekaat di belakang Maqom, melakukan Sa'i antara Shofa dan Marwa, kemudian (Ibnu 'Umar Radliyallahu'anhu) berkata: "Sungguh telah ada pada (diri) Rasulullah suri taudan yang baik bagi kalian".
Musnad Ahmad 13798: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] dari [Jabir] kami berbuat 'azl (mengeluarkan mani di luar kemaluan wanita saat berjima') pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan Al qur'an masih turun.
Musnad Ahmad 13799: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] dari ['Atho'] dari [Jabir] kami menjadikan daging kurban sebagai bekal pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk (perjalanan) ke Madinah.
Musnad Ahmad 13800: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Humaid Al A'roj] dari [Sulaiman bin 'Atiq, orang Makkah] dari [Jabir], Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjual sinnin (menjual pohon kurma selama satu tahun saja atau beberapa tahun tertentu) dan beliau larang cuci tangan terhadap kerusakan (jika terjadi kerusakan maka tidak perlu dibayar).
Musnad Ahmad 13801: Telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] dan [Ibnu Al Munkadir] keduanya telah mendengar [Jabir] dan salah satunya menambahkan pada yang lainnya. Berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya memasuki syurga maka saya melihat sebuah istana atau rumah, lalu saya mendengar suatu suara. Saya bertanya ini untuk siapa? Lalu dijawab, ini adalah untuk 'Umar. Saya hendak memasukinya. lalu saya sampaikan, "Saya cemburu kepadamu Wahai 'Umar!" lalu dia menangis. Pada suatu waktu bersabda: "lalu 'Umar diberitahu mengenai hal itu. Maka dia berkata: "Wahai Rasulullah! Dan kepada anda, juga ada yang cemburu! [Sufyan] berkata: saya telah mendengarnya dari [Ibnu Al Munkadir] dan ['Amr] keduanya telah mendengar [Jabir] telah bercerita kepada kami Abdullah berkata: saya mendapatkan hadits-hadits ini pada kitab bapakku dengan tulisan dia sendiri sampai akhir hadits Al Hakam bin Musa.
Musnad Ahmad 13802: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menemui 'Aisyah ketika sedang menangis. Lalu beliau bertanya, "Kenapa kamu menangis?" Dia menjawab, saya menangis karena mereka telah bertahallul dan saya belum, mereka telah thawaf di Bait dan saya belum dan haji ini telah datang". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ini ada suatu perintah yang ditentukan Alloh kepada anak Adam, mandilah dan berniatlah untuk haji dan berhajilah!" maka dia berkata: maka saya melakukan hal itu. Tatkala saya sudah suci, beliau bersabda: "Thowaflah di Bait, antara Shofa dan Marwa, maka kamu telah bertahallul dengan hajimu dan umrohmu". ('Aisyah Radliyallahu'anha) berkata: Wahai Rasulullah, saya mendapatkan dalam umrohku, belum thawaf sampai saya berhaji. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Pergilah kamu bersama dia Wahai Abdurrahman untuk umrah dari Tan'im!"
Musnad Ahmad 13803: Abdullah berkata: saya telah mendapatkan pada tulisan bapakku, telah bercerita kepada kami [Abu Sa'id, budak Bani Hasyim] telah bercerita kepada kami [Za'idah] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Muhammad] dari [Jabir bin Abdullah], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada Abu Bakar, "Kapan engkau berwitir?" (Abu Bakar Radliyallahu'anhu) berkata: awal malam setelah sholat isya', (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, kalau engkau wahai 'Umar? (Umar Radliyallahu'anhu) menjawab, akhir malam. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Engkau wahai Abu Bakar, telah mengambil kepercayaan, sementara engkau wahai 'Umar telah mengambil kekuatan".
Musnad Ahmad 13804: (Abdullah radliyallahu'anhu) berkata: saya telah mendapatkan pada tulisan bapakku, telah bercerita kepada kami Al Hakam bin Musa dan saya telah mendengarnya dan Al Hakam bin Musa telah bercerita kepada kami ['Isa bin Yunus] telah bercerita kepada kami [Al Mujalid bin Sa'id] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada kami, "Janganlah kalian menemui orang yang sedang ditinggal suaminya. Sesungguhnya setan berada dalam tubuh kalian melalui aliran darah". Kami bertanya, "Apakah anda juga Wahai Rasulullah?" beliau menjawab, "Saya juga demikian, tapi Allah telah menolongku dan dia (setan) telah masuk Islam".
Musnad Ahmad 13805: Abdullah berkata: saya telah mendapatkan pada tulisan bapakku, telah menghabarkan kepada kami Al Hakam bin Musa Abdullah berkata: telah menceritakannya kepada kami Al Hakam bin Musa telah bercerita kepada kami [Yahya bin Hamzah] dari [Abu Wahb] dari [Sulaiman bin Musa] sesungguhnya [Nafi'] menceritakannya kepadanya dari [Abdullah bin 'Umar] dan ['Atho' bin Abu Robah] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menjual budak yang mempunyai harta, harta itu tetap menjadi miliknya dan hutangnya juga tanggungannya kecuali ada persyaratan sebelumnya" Abdullah berkata: "Sampai di sini yang saya dapatkan dalam tulisan bapakku dan sisanya melalui metode sam'." (yaitu dengan mendengar secara langsung)
Musnad Ahmad 13806: Telah bercerita kepada kami [Ziyad bin Abdullah Al Buka'i] telah bercerita kepada kami [Al Hajjaj bin Arthoh] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ada suatu kaum memiliki sebuah gedung pertemuan atau rumah, lalu salah seorang dari mereka hendak menjual bagiannya, maka hendaklah di beritahukan kepada sekutunya. Jika mereka hendak mengambilnya maka mereka lebih berhak untuk membelinya".
Musnad Ahmad 13807: Telah bercerita kepada kami [Nashr bin Bab] dari [Hajjaj] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori Radliyallahu'anhuma] sesungguhnya berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang mendatangi keluarganya dengan tiba-tiba pada malam hari.
Musnad Ahmad 13808: Telah bercerita kepada kami [Nashr bin Bab] dari [Hajjaj] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori Radliyallahu'anhuma] sesungguhnya berkata: saya menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau bersabda kepadaku, "Wahai Jabir! Jika harta telah kita dapatkan, maka saya akan mengambil dengan dua telapak tanganku untukmu, kemudian saya akan mengambil dengan dua telapak tanganku untukmu. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam wafat sebelum memenuhi janji pemberian harta kepadaku. Lalu saya datang kepada Abu Bakar Radliyallahu'anhu, lalu saya ceritakan kepadanya. Lalu Abu Bakar berkata: jika telah datang kepada kami sesuatu, saya akan mengambil dengan dua telapak tanganku untukmu, saya akan mengambil dengan dua telapak tanganku untukmu dan saya akan mengambil dengan dua telapak tanganku untukmu. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu datanglah harta yang dimaksud dan (Abu Bakar Radliyallahu'anhu) mengambil dua genggam tangan untukku dua kali. (Abu Bakar Radliyallahu'anhu) berkata: "Tidak ada zakatnya bagimu, sampai satu tahun. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya hitung ternyata jumlahnya adalah seribu lima ratus.
Musnad Ahmad 13809: Telah bercerita kepada kami [Nashr bin Bab] dari [Hajjaj] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari Radliyallahu'anhu] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sholat pada dua hari raya 'Ied bersama kami tanpa adzan dan iqomah, kemudian beliau berkhutbah. Lalu turun dan berjalan menuju para wanita hanya bersama Bilal. Lalu beliau menyuruh mereka untuk bersedekah. Maka para wanita memberikan mutiara dan cincinnya kepada Bilal.
Musnad Ahmad 13810: Telah bercerita kepada kami [Nashr bin Bab] dari [Hajjaj] dari [Adz-Dzabal bin Harmalah] berkata: saya telah bertanya [Jabir bin Abdullah Al Anshori Radliyallahu'anhuma] berapa jumlah kalian saat peristiwa dibawah Pohon. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: jumlah kami seribu empat ratus.
Musnad Ahmad 13811: [Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengangkat kedua tangannya pada setiap takbir dalam sholat".
Musnad Ahmad 13812: Telah bercerita kepada kami [Nashr bin Bab] dari [Hajjaj] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang juAl beli hewan dengan hewan secara nasi'ah (berjangka) dua ekor dengan satu ekor. Tidak mengapa jika secara kontan. Telah bercerita kepada kami Abdullah saya berkata kepada ayahku, saya telah mendengar Abu Khaitsamah berkata: Nashr bin Bab adalah seorang pembohong, maka dia (bapakku) berkata: ASTAGHFIRULLAH (dia berkata Nashr) seorang pembohong, (ketahuilah) sesungguhnya mereka mencelanya karena ia meriwayatkan dari Ibrahim As-Shaigh dan dia termasuk dari warga kampungnya, maka tidak dipungkiri kalau dia mendengar darinya.
Musnad Ahmad 13813: Telah bercerita kepada kami [Rouh] telah bercerita kepada kami [Zakariya bin Ishaq] telah bercerita kepada kami ['Amr bin Dinar] saya telah mendengar [Jabir] menceritakan sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersama mereka memindahkan Batu Ka'bah dengan memakai sarung. 'Abbas, pamannya berkata kepadanya, Wahai anak saudaraku, alangkah baiknya jika kau lepaskan sarungmu dan kau pakai pada kedua pundakmu di bawah batu". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau melepasnya dan memakainya di kedua pundaknya, maka beliau terjatuh pingsan. Dan tidak pernah terlihat auratnya semenjak hari itu.
Musnad Ahmad 13814: Telah bercerita kepada kami [Mush'ab bin Sallam] saya telah mendengarnya dari bapakku dua kali, telah bercerita kepada kami [Al Ajlah] dari [Adz-Dzabal bin Harmalah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami kembali dari sebuah perjalanan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sehingga ketika kami masuk sebuah kebun Bani Najar, ternyata didalamnya ada seekor unta sampai tidak ada yang bisa masuk kebun melainkan dengan susah payah. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka mereka melaporkannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau mendatangi kebun, lalu beliau memanggil unta itu. Unta datang dengan meletakkan mulutnya ke tanah lalu menderum di depan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berikan kekangnya", maka beliau mengekangnya dan memberikan kepada pemiliknya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) menoleh kepada para sahabat dan bersabda: "Tidak ada sesuatupun antara langit dan bumi melainkan dia tahu bahwa saya adalah Rasul Allah, kecuali yang bermaksiat dari bangsa jin dan manusia".
Musnad Ahmad 13815: Telah bercerita kepada kami [Mush'ab bin Sallam] telah bercerita kepada kami [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah kepada kami, beliau memuji Allah sesuai Hak-Nya, lalu bersabda: "AMMA BA'D, Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah kitab Allah, petunjuk yang paling utama yaitu petunjuk Muhammad, sejelek-jelek perkara adalah hal yang baru. Setiap bid'ah adalah sesat" kemudian mengangkat suaranya, memerahlah kedua pipinya dan marah ketika menyebutkan Kiamat seolah-olah sedang memberi perintah kepada pasukan perang. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: kemudian bersabda: "Akan datang kepada kalian Hari Kiamat, sedang jarak antara saya diutus dan hari Kiamat segini " dengan menunjukkan dengan kedua jarinya, telunjuk dan jari tengah, "Kiamat akan datang kepada kalian pada pagi atau sore hari. Siapa yang meninggalkan harta, sungguh harta itu menjadi hak keluarganya dan siapa yang meninggalkan hutang atau dloya' maka itu menjadi hakku dan menjadi tanggunganku". Dloya' yaitu anaknya yang dalam keadaan miskin.
Musnad Ahmad 13816: Telah bercerita kepada kami Abdullah berkata: saya mendapatkan hadits ini pada kitab bapakku dengan tulisan sendiri dan pada waktu lain saya mendengarnya, telah bercerita kepada kami [Abu Al Yaman] berkata: telah menghabarkan kepadaku [Syu'aib] dari [Az Zuhri] telah bercerita kepada kami [Sinan bin Abu Sinan Ad-Du'ali] dan [Abu Salamah bin Abdurrahman] sesungguhnya [Jabir bin Abdullah Al Anshori], dia termasuk dari kalangan sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dia mengabari bahwa dia berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ke arah Nejed. Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pulang, Beliau pulang bersama para pasukan, hingga pada suatu hari mereka merasakan kantuk siang pada sebuah lembah yang banyak pohon rindangnya. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam turun beristirahat, dan orang-orang berpencar dan berteduh di bawah pohon. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga berteduh di bawah pohon dan menggantungkan pedangnya di sana. Jabir berkata: lalu kami tidur sejenak, kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memanggil kami sampai kami mendatanginya, ternyata di sisinya telah ada seorang Badui yang sedang duduk. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang ini menghunuskan pedangnya kepadaku ketika saya tidur, lalu saya terbangun dan di satu tangannya hanya ada sarung pedangnya, dia bertanya, 'Siapa yang akan menghalangiku dari membunuhmu? maka saya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Allah". lalu dia bertanya lagi, siapa yang akan menghalangiku dari membunuhmu? maka saya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Allah" maka pedangnya terjatuh dan dia duduk. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak membalasnya meskipun telah diperlakukan seperti itu.
Musnad Ahmad 13817: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku ['Amr bin Dinar] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: kami memerangi pasukan Khobath dengan dipimpin oleh Abu 'Ubaidah bin Al Jarroh. Kami tertimpa kelaparan yang sangat, lalu ada ikan paus yang terlempar dari laut, yang belum pernah kami lihat sebelumnya, namanya adalah ikan Anbar (sejenis ikan paus). Kami memakannya selama setengah bulan, lalu Abu 'Ubaidah mengambil tulangnya. Orang yang berkendara melewati dibawah (tulang tersebut). Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] mengabari sebagaimana hadits Ibnu 'Amr dengan tambahan di dalamnya, "(Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membekali kami dengan sekarung kurma, kemudian masing-masing dipegangi sekantong-sekantong, kemudian satu kurma, kemudian satu kurma lalu kami mengunyahnya. Kami meminum air sampai pada malam hari, lalu habislah isi karung kami, lalu kami memanen daun dengan kantong kami, sehingga kami tertimpa kelaparan yang sangat. Tiba-tiba laut memuntahkan seekor ikan paus yang telah mati. Abu 'Ubaidah berkata: kalian tentu haus dan lapar, makanlah kalian! lalu kami makan. Abu 'Ubaidah memasang tulang rusuk ikan tersebut, lalu orang yang berkendara melewati dibawahnya, dan lima orang bisa duduk di bekas matanya. Kami memakannya dan mengambil minyak darinya sampai tubuh kami menjadi sehat kembali dan kulit kami membaik. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: tatkala kami sampai di Madinah, Jabir berkata: kami sampaikan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: "Itu adalah rizqi yang Allah keluarkan untuk kalian, kalau masih ada sisanya bawalah kepada kami". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: ternyata sebagian kami membawa sisanya sedikit lalu dibawa kepada beliau. Lalu beliau memakannya."
Musnad Ahmad 13818: Telah bercerita kepada kami [Hasyim Bin Al Qosim] dan [Hasan Bin Musa] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus kami dan yang menjadi ketua kami adalah Abu 'Ubaidah, kami hendak mencegat rombongan dagang Quraish. Beliau membekali kami dengan sekarung kurma, karena tidak mendapatkan yang lainnya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Abu 'Ubaidah memberi kami satu kurma, satu kurma. (Abu Az Zubair Radliyallahu'anhu) berkata: saya bertanya, apa yang kalian lakukan ketika begitu? (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: kami mengunyahnya seperti bayi, lalu kami meminum bekal kami, maka hal itu hanya cukup sampai malam saja. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu kami memukul daun dengan tongkat kami, lalu meneteslah air dan kami meminumnya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu kami melewati pantai, tiba-tiba kami melihat seolah-olah ada gundukan pasir yang sangat besar. Lalu kami mendatanginya, ternyata itu adalah sebuah ikan besar, rupanya anbar (sejenis ikan paus). Abu 'Ubaidah berkata: telah mati!. Hasan bin Musa berkata: kemudian berkata: tidak. Kita adalah utusan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Hasyim berkata: dalam hadits nya. (Abu 'Ubaidah Radliyallahu'anhu) berkata: tidak, kita adalah utusan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan kita sedang di jalan Allah, tapi kalian dalam keadaan terpaksa maka makanlah! Kami tinggal di sana sebulan, jumlah kami ada tiga ratus orang, sampai kami kenyang. Saya melihat kami bisa mengambil di lobang bekas kedua matanya satu jerigen minyak, lalu kami mengambil dagingnya layaknya sapi atau layaknya daging sapi. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Abu 'Ubaidah memanggil tiga belas orang lalu mereka bisa duduk di lubang bekas matanya. Dia mengambil tulangnya lalu dibuat susunan berdiri, kemudian unta yang paling besar pada kami bisa melewatinya. Hasan berkata: kemudian unta yang paling besar yang ada pada kami bisa melewatinya, unta itu bisa melewati bawahnya. Kami mengambil bekal dari dagingnya. Tatkala kami sampai di Madinah, kami menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu sampaikan hal itu. Lalu beliau bersabda: "itu adalah rizqi yang Allah AzzaWaJalla keluarkan kepada kalian, apakah kalian masih membawa sisanya sehingga kami bisa memakannya?. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anuma) berkata: lalu kami membawanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau memakannya.
Musnad Ahmad 13819: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] [Hasyim] berkata dalam haditsnya, telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memiliki serikat dalam kepemilikan tanah atau pohon kurma maka janganlah ia menjualnya hingga memohon ijin dahulu serikatnya, jika ia rela ia mengambilnya (ia menunaikannya), dan jika ia tidak rela maka ia meninggalkannya ".
Musnad Ahmad 13820: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] dan [Hasan] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] berkata: [Hasyim] dalam haditsnya telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah orang yang tinggal (di kota) menjual kepada orang yang tinggal di desa (perkampungan pelosok), tinggalkanlah manusia niscaya Allah memberi rizki sebagian mereka dari sebagian yang lain".
Musnad Ahmad 13821: Telah bercerita kepada kami [Hasyim Bin Al Qosim] telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tahanlah harta kalian dan jangan kau hancurkan, sesungguhnya barang siapa yang memberi harta secara `umra, maka pemberian itu menjadi hak orang yang diberi, baik ketika hidup atau mati dan juga untuk orang setelahnya".
Musnad Ahmad 13822: Telah bercerita kepada kami [Hasyim Bin Al Qosim] telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian umbar ternak kalian dan anak-anak kalian jika matahari tenggelam sampai hilangnya kegelapan waktu mendekati isya', karena waktu itu setan sedang berkeliaran".
Musnad Ahmad 13823: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: "Sa'd bin Mu'adz terkena anak panah pada pembuluh darahnya hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengobatinya dengan cara kay (menghentikan darah dengan bara api) dengan ujung panah, kemudian dia bertambah bengkak maka (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) mengulangi kedua kalinya".
Musnad Ahmad 13824: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir], sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sholat dengan satu lapis pakaian dengan menutupkan pada tubuh beliau. Maka ada yang bertanya kepada Abu Az Zubair, apakah sholat wajib?. Dia menjawab, yang wajib dan yang tidak.
Musnad Ahmad 13825: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika sedang menuju Bani Mustholiq mengundang saya, maka saya mendatanginya, beliau sedang sholat di atas untanya. Saya berbicara kepadanya, beliau menjawab dengan tangannya, begini. Lalu saya berkata lagi, maka beliau menjawab dengan tangannya, begini. Saya mendengarnya, membaca dan memberi isyarat dengan kepalanya. Tatkala telah selesai, bersabda: "Apa yang telah kau lakukan ketika saya mengundang kamu. Saya melakukan demikian karena saya sedang sholat".
Musnad Ahmad 13826: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Telah datang seorang laki-laki kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu dia berkata: saya memiliki seorang jariyah (budak perempuan), dia adalah pembantu kami dan pelayan yang memberi minum kendaraan kami, saya mendatanginya (menyetubuhinya) namun saya tidak suka dia hamil. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ber'azllah (mengeluarkan air sperma di luar kemaluan wanita) jika kamu mau!, sesungguhnya akan terjadi apa yang telah ditakdirkan untuknya", (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu laki-laki itu pergi kemudian datang lagi kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kembali, lalu berkata: sesungguhnya budak perempuanku hamil. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Bukankah saya telah memberitahukan kepadamu, bahwa akan terjadi padanya apa yang telah ditakdirkan?".
Musnad Ahmad 13827: Telah bercerita kepada kami [Hasan Bin Musa] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam suatu perjalanan lalu kami diguyur hujan, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Siapa yang berkehendak maka sholatlah di atas kendaraannya".
Musnad Ahmad 13828: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menyembelih melainkan kambing yang telah berumur satu tahun atau lebih dan jika memang berat atas kalian, maka sembelihlah kambing yang telah berumur enam bulan hingga satu tahun".
Musnad Ahmad 13829: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada thiyarah (Berfirasat memperoleh sial karena melihat hewan tertentu sehingga tidak jadi melakukan amal), Tidak ada 'adwa (keyakinan bahwa penyakit itu menular sendiri tanpa takdir Allah), dan tidak ada ghul (keyakinan jahiliyah bahwa roh orang yang mati berada dalam burung hantu, dan bisa menyesatkan perjalanan) ".
Musnad Ahmad 13830: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang juAl beli buah hingga membaik (matang atau layak jual).
Musnad Ahmad 13831: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang merampas sebuah harta maka dia bukan termasuk golonganku".
Musnad Ahmad 13832: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: kami melakukan sewa tanah (dengan sistem mendapatkan sebagian hasil panennya), lalu kami mengolah kurma yang masih mentah dan dari ini dan itu. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Barangsiapa yang memiliki tanah, maka tanamilah atau diberikan saudaranya untuk mencangkulnya, jika tidak, maka tinggalkanlah!"
Musnad Ahmad 13833: Telah bercerita kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Abdul Hamid Bin Jubair Bin Syaibah] mendengar [Muhammad bin 'Abbad bin Ja'far] saya telah bertanya [Jabir] apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang berpuasa pada hari Jum'at?. Maka dia menjawab, Ya. Demi Rob rumah ini. Lalu dikatakan kepada Sufyan ketika dia sedang thawaf di Bait. Dia berkata: Ya.
Musnad Ahmad 13834: Telah bercerita kepada kami [Ibnu Idris] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah melempar jumroh ula pada hari Nahr pada waktu dluha, lalu melemparnya lagi ketika matahari telah condong ke arah barat.
Musnad Ahmad 13835: Telah bercerita kepada kami [Ibnu Idris] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya pada setiap malam terdapat beberapa waktu, yang tidaklah seorang hamba muslim memohon kebaikan kepada Allah dan bertepatan dengan waktu itu, melainkan Allah akan mengabulkannya, dan demikian itu berlaku untuk setiap malam."
Musnad Ahmad 13836: Telah bercerita kepada kami [Ibnu Idris] dari [Hushoin] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir] berkata: "Pada suatu kali, serombongan pedagang datang ke Madinah ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berkhutbah, maka orang-orang keluar hingga tersisa dua belas orang, maka turunlah ayat, 'Dan apabila mereka melihat perniagaan atau permainan, mereka bubar untuk menuju kepadanya ".
Musnad Ahmad 13837: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] yaitu Ibnu 'Ulayyah telah bercerita kepada kami [Hisyam] -lewat jalur periwayatan lain-- Dan [Abdushshamad] telah bercerita kepada kami [Hisyam] dan [Katsir bin Hisyam] telah bercerita kepada kami Hisyam dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa memberi nama dengan namaku, janganlah berkuniyah (nama yang disandarkan pada nama anak) dengan kuniyahku, barangsiapa berkuniyah dengan kuniyahku maka jangan memakai nama dengan namaku".
Musnad Ahmad 13838: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah bercerita kepada kami [Ayyub] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari juAl beli muhaqolah (menjual tanaman yang masih dalam tangkainya dengan makanan pokok), muzabanah (menjual kurma di pohon yang masih basah dengan beberapa wasak buah kurma kering), mukhobaroh (membagi hasil sawah atau ladang menjadi sepertiga atau seperempat sementara benihnya berasal dari yang mempunyai sawah atau ladang tersebut) dan juAl beli mu'awamah (jual beli secara tahunan) dan dari ats-tsun-ya (mengecualikan sesuatu yang tidak jelas dalam akad juAl beli misalnya si penjual berkata: saya menjual setakar gandum ini kecuali sebagiannya) dan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memberikan keringanan, khusus dalam juAl beli 'aroya (jual beli kurma basah yang masih pada pohonnya yang hampir menjadi kurma dengan ditukar kurma masak, karena kurma masak adalah kebutuhan pokok yang tak bisa ditangguhkan) "
Musnad Ahmad 13839: Telah bercerita kepada kami [Jarir] dari [Mughiroh] dari [Sya'bi] dari [Jabir] berkata Abdullah bin 'Amr bin Harom yaitu ayah Jabir wafat atau gugur di medan jihad padahal ia masih memiliki tanggungan hutang, maka aku memohon pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menyuruh pemberi hutang mengugurkan sebagian hutangnya, lalu memohon kepada mereka namun mereka menolaknya. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku, "Pergilah lalu bagi kurmamu menjadi beberapa bagian: 'Ajwah satu bagian, 'idzqu zaid satu bagian dan yang lainnya kemudian bawalah kepadaku. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: ketika saya kerjakan, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang, kemudian duduk di atasnya atau ditengahnya, lalu bersabda: "Timbanglah untuk kaum itu!" (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu saya menimbangnya untuk kaum tersebut sampai semuanya terpenuhi dan masih tersisa kurmaku, seolah-olah tidak berkurang.
Musnad Ahmad 13840: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir] dan [Ibnu Zubair] sesungguhnya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) melempar jumroh dengan kerikil sebesar kelingking.
Musnad Ahmad 13841: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau melempar dengan kerikil kecil (yang hanya bisa dipegang oleh dua jari).
Musnad Ahmad 13842: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Hisyam bin 'Urwah] telah menghabarkan kepadaku ['Ubaidulloh bin Abdurrahman Al Anshori] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menghidupkan tanah tidak produktif, maka dia berhak mendapatkan upahnya, dan apa yang dimakan binatang maka dia mendapat pahala".
Musnad Ahmad 13843: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Salim] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: ada seorang laki-laki dari Anshor datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: "Saya mempunyai seorang pelayan yang menyiram kurma dengan unta" pada kali lain berkata: menyiram kurma dengan untaku. Saya telah ber'azl (mengeluarkan mani diluar kemaluan wanita saat bersenggama) terhadapnya, namun dia hamil dan dia datang membawa bayinya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apa yang telah Allah tentukan maka hal itu pasti akan terjadi".
Musnad Ahmad 13844: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Salim] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berilah nama dengan namaku namun janganlah memakai kuniyah (nama yang dinisbahkan dengan nama anaknya) dengan kuniyahku. Sesungguhnya saya telah dijadikan pembagi yang membagi pada kalian".
Musnad Ahmad 13845: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berilah nama dengan namaku dan janganlah memakai kuniyah (nama yang dinisbahkan dengan nama anaknya) dengan kuniyahku"
Musnad Ahmad 13846: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sholih] dari [Jabir Radliyallahu'anhu] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda dalam hajinya, "Hari apa yang paling agung kehormatannya?" mereka berkata: hari ini. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Bulan apa yang paling agung kehormatannya?" mereka menjawab, Bulan ini, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, "Kota mana yang paling agung kehormatannya?" mereka berkata: kota ini. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sesungguhnya darah kalian dan harta kalian itu haram atas kalian (wajib dihormati bagi kalian) sebagaimana haramnya (kehormatan) hari kalian ini pada bulan kalian ini dalam kota kalian ini".
Musnad Ahmad 13847: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Ibnu Numair] berkata: telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: dan [Ibnu Numair] dalam haditsnya berkata saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setan telah berputus asa untuk memperoleh harapan orang-orang yang sholat menyembahnya, namun ia terus berusaha dalam mengadu domba sesama mereka".
Musnad Ahmad 13848: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sholih] dari [Jabir] berkata: ketika kami bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau meminta air. Lalu ada seorang laki-laki yang berkata: maukah saya beri nabidz (minuman manis yang biasa terbuat dari kurma)? Beliau menjawab, Ya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu laki-laki itu keluar membawakannya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu dia datang membawa bejana yang berisi nabidz, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kau tutup sebelumnya, walaupun hanya dengan sebilah kayu secara melintang?". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: kemudian (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) minum.
Musnad Ahmad 13849: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Ya'la] dan [Waki'] mereka berkata: telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang sholat yang paling utama, maka beliau menjawab, "(Sholat yang) berdirinya lama".
Musnad Ahmad 13850: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memulai sholat sebelum sebelum berkhutbah dalam dua 'ied (Idul Fitri dan Idul Adha) tanpa azan dan iqomat. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: kemudian berkhutbah pada kaum laki-laki dengan bersandar pada busur panah, lalu mendatangi kaum wanita dan berkhutbah kepada mereka, menganjurkan mereka untuk bersedekah. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: mereka memberikan anting-anting, cincin dan perhiasan mereka kepada Bilal. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) tidak sholat sunnah sebelumnya ataupun sesudahnya.
Musnad Ahmad 13851: Telah bercerita kepada kami [Ibnu Numair] telah bercerita kepada kami [Asy'ats] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: kami melakukan haji bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang diikut sertai oleh para wanita dan anak-anak, dan kami melemparkan jumrah untuk mereka.
Musnad Ahmad 13852: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Hajjaj] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjual pohon kurma dengan jangka waktu dua dan tiga tahun.
Musnad Ahmad 13853: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada jiwa yang diciptakan sampai seratus tahun".
Musnad Ahmad 13854: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [sebagian sahabat kami] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa meninggal atas suatu amalan maka Allah akan membangkitkannya dengan amalan itu".
Musnad Ahmad 13855: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Muhammad bin Munkadir] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Az Zubair anak pamanku, dia adalah penolong dari kalangan umatku".
Musnad Ahmad 13856: Telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Zaid] [Hisyam] berkata: dan saya menceritakan dengan hadits itu pada [Wahb Bin Kaisan] lalu dia berkata: saya bersaksi atas [Jabir bin Abdullah] sungguh dia telah menceritakan kepadaku, berkata: terjadi kesusahan yang sangat pada Perang Khondak. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalau saja ada orang yang datang untuk membawa kabar Bani Quraidlah". Lalu Zubair berangkat dan datang datang membawa kabar tentang mereka, namun keadaan semakin payah. Lalu (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) menyebutnya tiga kali. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap nabi mempunyai penolong, dan Ibnu Zubair adalah penolongku".
Musnad Ahmad 13857: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan. Tatkala kami mendekati Madinah, (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya berkata: Wahai Rasulullah, Saya baru saja menikah, ijinkanlah saya untuk segera menemui istriku. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, apakah kamu telah menikah? (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya menjawab, Ya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, gadis atau janda? (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya menjawab, janda. Beliau bertanya, kenapa tidak gadis saja? Kamu bisa bermain-main dengannya dan dia bisa bergurau denganmu. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: bapakku telah tiada dan meninggalkan banyak anak perempuan yang masih kecil, maka saya tidak suka jika saya menghimpun wnita yang sepadan dengan mereka. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Janganlah kau datangi keluargamu dengan tiba-tiba!" (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya menaiki untaku rupanya unta itu kelelahan. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: sehingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dapat menyusulku, saya berada di barisan paling belakang orang-orang. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, kenapa kamu Wahai Jabir? (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya menjawab, untaku kelelahan. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memegang ekornya kemudian memaksanya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya bisa bertahan di bagian depan orang-orang, walau kepalanya menyusahkanku. Tatkala mendekati Madinah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku, "Apa yang terjadi pada untamu?" saya menjawab, Ya seperti ini. Beliau bersabda: "Juallah kepadaku!" saya menjawab, tidak, ini untuk anda saja. Beliau bersabda: "Juallah kepadaku!" saya menjawab, tidak, ini untuk anda saja. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, "Tidak. Saya akan mengambil beberapa uqiyah (empat puluh dirham perak), naiklah! Kalau kau sudah sampai maka bawalah kepadaku". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: tatkala saya sampai di Madinah, saya berikan kepada beliau. Lalu bersabda: "Wahai Bilal, berikanlah satu uqiyah dan tambahkan satu qiroth!" (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya berkata: qiroth ini adalah tambahan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, tidak pernah lepas dariku sampai saya meninggal. Saya taruh di dompet, maka tetap di situ sampai penduduk Syam datang pada peristiwa Haroh, lalu mereka mengambil sebagiannya.
Musnad Ahmad 13858: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iblis meletakkan istananya di atas air kemudian mengutus pasukannya. Singgasana paling rendah di air dihuni oleh yang paling besar kejahatannya, Iblis mendatangi satu persatu anggotanya, ada yang menjawab: 'Saya telah melakukan ini dan itu', maka (Iblis) berkata: 'Kamu belum berbuat apa-apa'." Beliau bersabda: "Kemudian ia mendatangi yang lain dan berkata: 'Saya tidak meninggalkan dia, sampai saya bisa memisahkan dia dengan isterinya'." Beliau bersabda: "Maka Iblis menjadikan anggotanya itu sangat dekat dengannya", atau beliau bersabda: "Maka ia selalu menyertainya, dan raja iblis itu berkata: 'Anak buah terbaik adalah kamu'." Abu Mu'awiyah pernah berkata: "Maka Iblis menjadikan anggotanya itu sangat dekat dengannya."
Musnad Ahmad 13859: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: pernah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berada dalam sebuah perjalanan, lalu (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: "Berhembuslah angin dengan kencang, hingga beliau ShallallahuAalaihiWasallam bersabda: "Ini adalah untuk kematian orang munafiq". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: ketika kami telah sampai di Madinah, ternyata salah seorang tokoh besar munafik mati.
Musnad Ahmad 13860: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Pernah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus seorang dokter kepada Ubay Bin Ka'b, kemudian dia memotong salah satu urat tubuhnya dan mengobatinya dengan cara kay (metode pengobatan dengan sundutan besi panas).
Musnad Ahmad 13861: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berniat dan bertalbiyah dalam masa hajinya untuk berhaji.
Musnad Ahmad 13862: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Muhammad bin 'Ubaid] berkata: telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa khawatir tidak bisa bangun pada akhir malam, lakukan (sholat) witir pada awalnya. Sesungguhnya membaca pada akhir malam itu disaksikan malaikat dan itu paling utama".
Musnad Ahmad 13863: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] -lewat jalur periwayatan lain-Dan telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata Rasulullah melarang ruqa (perlindungan orang sakit dengan membaca dzikir yang disyariatkan). Ibnu Numair berkata dalam haditsnya, lalu pamanku mendatangi (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) dan dia sedang melakukan ruqyah dari sengatan kalajengking. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu datanglah keluarga 'Amr bin Hazm kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan mereka berkata: Wahai Rasulullah, kami memiliki cara ruqo (bentuk jamak, plural dari ruqyah) untuk melindungi dari sengatan kalajengking, sedangkan anda melarang cara ruqo (bentuk jamak, plural dari ruqyah). (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu mereka mempraktekkannya di hadapan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam), lalu beliau bersabda: "Saya kira tidak mengapa. Barangsiapa yang bisa bermanfaat bagi saudaranya maka lakukanlah!"
Musnad Ahmad 13864: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata ada seorang laki-laki yang datang pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: "Wahai Rasulullah, saya bermimpi tadi malam, seolah-olah leherku dicekik lalu kepalaku patah, lalu saya ambil lagi dan saya kembalikan pada tempat lagi". Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika setan mempermainkan salah seseorang dari kalian maka janganlah kau ceritakan kepada yang lainnya!"
Musnad Ahmad 13865: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Waki'] berkata: telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian bersujud maka luruskanlah dan janganlah membentangkan kedua tangannya sebagaimana anjing".
Musnad Ahmad 13866: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dan [Ibnu Abu Ghoniyyah] secara makna, berkata: telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui Ummu Salamah". Ibnu Abi Ghoniyyah (dalam riwayatnya) berkata: "(Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menemui 'Aisyah dengan membawa seorang bayi yang hidungnya mengalirkan darah". Abu Mu'awiyah dalam haditsnya berkata: "Dan di sisi 'Aisyah ada seorang bayi yang hidungnya mengalirkan darah". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada apa dengan anak ini?" mereka menjawab, dia sedang sakit tenggorokan. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kenapa kalian menyiksa anak-anak kalian?, Sesungguhnya cukup bagi kalian mengambil qusth india (batang dari India yang digunakan sebagai obat) lalu engkau mengaduknya dengan air tujuh kali lalu engkau meminumkannya padanya". Ibnu Abu Ghoniyyah berkata (dalam riwayatnya), kemudian ia menuangkannya ke hidungnya hingga ia sembuh.
Musnad Ahmad 13867: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dan [Ibnu Numair] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda sebelum wafatnya dengan tiga kali, "Ketahuilah, janganlah kalian meninggal kecuali dalam keadaan berbaik sangka kepada Allah".
Musnad Ahmad 13868: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang laki-laki maupun wanita, melainkan kepalanya terikat dengan benang sutra tiga ikatan ketika ia sedang tidur. Jika ia bangun lalu berdzikir kepada Allah Ta'ala terlepaslah satu ikatan, jika ia bangun dan berwudhu maka terlepaslah satu ikatan lagi, hingga jika ia sholat maka terlepas semua ikatannya".
Musnad Ahmad 13869: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menghabarkan kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika suapan salah seorang terjatuh maka bersihkanlah kotorannya, makanlah dan jangan membiarkannya untuk santapan setan".
Musnad Ahmad 13870: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanan satu orang cukup untuk dua orang dan makanan dua orang cukup untuk empat orang".
Musnad Ahmad 13871: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika telah makan salah seorang dari kalian, janganlah mencuci tangannya sampai dia menjilatinya, karena dia tidak tahu di mana letak makanan yang diberkati".
Musnad Ahmad 13872: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah satu dari kalian menghadiri sholat di masjid maka berikan bagian di rumahnya juga, sesungguhnya Allah 'azza wajalla memberikan kebaikan di rumahnya dari sholat itu".
Musnad Ahmad 13873: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat suatu kaum yang berwudhu dan tumit mereka tidak tersentuh air, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Celakalah tumit-tumit yang tak tersentuh air wudhu sehingga dijilat api neraka".
Musnad Ahmad 13874: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Penyakit demam memohon ijin kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau ShallallahuAalaihiWasallam bertanya, "Siapa ini?" dia menjawab, Penyakit demam. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruhnya untuk pergi kepada penduduk Quba', hingga penduduk Quba' tertimpa olehnya atas sepengetahuan Allah, kemudian mereka (penduduk Quba') mendatangi (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) dan mengadukan hal itu. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Terserah kalian. Jika kalian mau, saya akan berdoa kepada Allah, hingga menyingkirkannya dari kalian. Jika kalian mau, maka itu adalah sebagai penyuci dosa kalian". Mereka berkata: wahai Rasulullah apakah anda melakukan yang itu? (yakni sabar hingga sakit itu menjadi penyuci dosa). (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: Ya. Mereka berkata: (kalau begitu) Biarkanlah itu.
Musnad Ahmad 13875: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al 'A'masy] dan [Ibnu Numair] telah menghabarkan kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: An-Nu'man bin Qouqol datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimana pendapat anda jika saya menghalalkan yang halal, mengharamkan yang haram, dan mengerjakan sholat yang wajib?" Ibnu Numair berkata dalam riwayatnya, "Dan saya tidak menambahinya?" "Apakah saya akan masuk syurga?" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda padanya, "Ya".
Musnad Ahmad 13876: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah satu dari kalian telah melakukan sholat di masjidnya maka berilah juga rumahnya bagian dari sholatnya, sesungguhnya Allah AzzaWaJalla menjadikan sholat di rumah juga bagian dari kebaikan". Telah bercerita kepada kami [Ibnu Numair] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah satu dari kalian telah melakukan..." lalu menyebutkan secara lengkap.
Musnad Ahmad 13877: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al Hajjaj bin Arthoh] dari [Muhammad bin Ibnu Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: ada seorang Badui yang datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: "Wahai Rasulullah, kabari saya tentang umroh, apakah itu wajib?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak, tapi jika kamu melakukannya maka itu baik bagimu".
Musnad Ahmad 13878: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada peristiwa Hudaibiyah menggiring tujuh puluh badanah (unta atau sapi yang disembelih di Makkah). (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau menyembelih satu badanah untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 13879: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami ['Ashim Al Ahwal] dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, di antara kami ada yang berpuasa dan ada yang tidak, maka sebagian kami tidak ada yang mencela yang lainnya.
Musnad Ahmad 13880: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bergoncanglah Arsy Allah karena kematian Sa'd bin Mu'adz"
Musnad Ahmad 13881: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah ShallallahuAalaihiWasallam bersabda: "Para penghuni syurga di dalamnya makan dan minum. Mereka tidak buang air besar, tidak kencing, tidak beringus dan tidak meludah. Makanan mereka keluar cukup dengan sendawa dan keringat yang baunya kasturi"
Musnad Ahmad 13882: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah menghabarkan kepada kami [Laits] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Pada hari Penaklukan Makkah Abu Quhafah dibawa di hadapan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan kepala seperti tsaghomah (jenis tumbuhan yang daun dan buahnya berwarna putih), lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bawalah dia kepada sebagian istrinya dan warnailah rambutnya, namun jauhi warna hitam".
Musnad Ahmad 13883: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] dari [Ibnu Juraij] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Syuf'ah adalah berlaku bagi setiap persekutuan rob'ah (harta berupa rumah, gedung atau tanah) atau kebun. Tidak boleh menjualnya sampai meminta ijin kepada sekutunya, jika hendak menjualnya maka sekutu tersebut yang paling berhak membelinya sampai dia melepaskannya".
Musnad Ahmad 13884: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila seorang muadzin telah mengumandangkan adzan, setan berlari kecang sampai di Rouha', suatu tempat yang berjarak tiga puluh mil dari Madinah".
Musnad Ahmad 13885: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Sulaik Al Ghothofani pada hari Jum'at datang dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berkhutbah lalu dia langsung duduk. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang datang pada hari Jum'at, ketika imam sedang berkhutbah maka hendaklah sholat dua rekaat baru kemudian duduk".
Musnad Ahmad 13886: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] yaitu Ibnu 'Ulayyah, dari [Al Jurairi] dari [Abu Nadlroh] berkata: kami berada di tempatnya [Jabir bin Abdullah]. Dia berkata: "Hampir saja penduduk Iraq tidak mendapatkan qofiz ataupun dirham". Kami bertanya, Memangnya biasanya darimana mereka dapatkan?. Dia menjawab, dari orang non arab, hanyasaja mereka menghentikannya. Kemudian (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata lagi, "Hampir saja penduduk Syam tidak mendapatkan dinar dan mud (ukuran satu genggam tangan yang setara dengan seperempat sho') ". Kami bertanya, Memangnya dari mana biasanya mereka dapatkan? dari Romawi, mereka menghentikannya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berhenti sebentar kemudian berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan datang pada akhir umatku seorang kholifah yang mengambil satu genggam harta namun dia tidak menghitungnya". Al Jurairi berkata: saya bertanya kepada Abu Nadlroh dan Abu Al 'Ala', apakah kamu melihatnya itu adalah 'umar Bin Abdul Aziz Radliyallahu'anhu, mereka berdua menjawab, tidak.
Musnad Ahmad 13887: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] dari [Al Hajjaj As-Showwaf] dari [Abu Az Zubair] INSYA'A ALLAH dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai orang-orang Anshor, pertahankan harta-harta kalian dan janganlah kalian berikan kepada orang lain dengan cara 'umra! Barangsiapa yang telah diberi sesuatu pada masa hidupnya, maka itu menjadi haknya baik saat masih hidup maupun setelah meninggal".
Musnad Ahmad 13888: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan sholat lima waktu seperti sungai yang mengalir deras di depan pintu kalian, lalu (kalian) mandi di situ setiap hari lima kali".
Musnad Ahmad 13889: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dari ['Atha'] berkata: [Jabir bin Abdullah] berkata: kami para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beniat haji saja tanpa yang lainnya. Tatkala kami sampai di Makkah pada hari keempat waktu subuh bulan Dzulhijjah. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bertahallullah kalian, dan jadikan umroh!" lalu sampai kepada beliau bahwa kami telah berkata telah memberitakan kepada kami bahwa beliau menyuruh kami keluar dari ihrom, tatkala jarak kami dengan Arafah hanya tinggal lima. Maka sebagian dari kami berangkat ke Mina dalam keadaan maninya terpancar dari kemaluan kami. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berkhutbah dengan bersabda: "Telah sampai kepadaku yang kalian katakan, saya adalah orang yang paling bertakwa dan paling baik di antara kalian. Jika saya tidak membawa sembelihan maka saya akan bertahallul. Jika saya mendapatkan apa yang telah saya tinggalkan maka saya tidak akan berkurban, bertahallulah dan jadikan haji kalian sebagai umroh". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: 'Ali Radliyallahu'anhu datang dari Yaman. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) bertanya, dengan apa kau berniat? Maka dia menjawab, saya berniat sebagaimana Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berniat. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka sembelihlah dan tinggal di Haram sebagaimana kau lakukan.
Musnad Ahmad 13890: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] dari [Syu'bah] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Sa'd bin Zuroroh] dari [Muhammad bin 'Amr bin Al Hasan bin 'Ali] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan beliau melihat keramaian ada seorang laki-laki yang mereka payungi, lalu beliau bertanya tentangnya. Mereka menjawab, "Ini adalah orang yang sedang berpuasa". Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Tidaklah termasuk kebaikan jika kalian berpuasa dalam perjalanan".
Musnad Ahmad 13891: Telah bercerita kepada kami ['Abbad Bin Al 'Awwam] dari [Al Hasan Bin Abu Ja'far] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang hasil penjualan anjing kecuali anjing yang dididik untuk tugas khusus.
Musnad Ahmad 13892: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku ['Atho'] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: kami tidak memakan daging badanah kecuali tiga hari yaitu setelah hari tasriq yang berada di Mina, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi keringanan kepada kami dengan bersabda: "Makanlah dan ambillah bekal darinya!" (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu kami memakannya dan mengambil bekal darinya. Saya bertanya kepada 'Atho' apakah sampai di Madinah?. Dia menjawab, Tidak.
Musnad Ahmad 13893: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] ketika ditanya tentang menunggangi hewan sembelihan kurban, maka dia menjawab, saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tunggangilah dia dengan baik, jika kamu memerlukannya, hingga kamu mendapatkan tunggangan yang lain".
Musnad Ahmad 13894: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya tidak berthowaf antara Showa dan Marwa kecuali sekali, yaitu thawaf Awal.
Musnad Ahmad 13895: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam thawaf pada Haji Wada' di atas kendaraannya di Bait, Showa dan Marwa agar manusia melihatnya, mendekatinya dan bertanya kepada beliau, ternyata manusia telah berdesak-desakkan.
Musnad Ahmad 13896: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Abdul Malik] telah menghabarkan kepadaku ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang oplosan antara rutab (kurma basah) dan busr (kurma yang masih mentah), dan oplosan antara kurma dan zabib (perasan kurma), karena dikhawatirkan memabukkan.
Musnad Ahmad 13897: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Abdul Malik] telah bercerita kepadaku ['Atho'] dari [Jabir] berkata: Terjadi gerhana matahari pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertepatan dengan hari meninggalnya Ibrohim anak laki-laki Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Orang-orang berkata: "Sesungguhnya gerhana itu karena kematian Ibrohim". Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri lalu sholat bersama orang-orang, enam rekaat dan setiap empat sujud bertakbir, lalu membaca (ayat) yang panjang lalu rukuk sama panjangnya dengan waktu sujud, lalu mengangkat kepalanya dan membaca lebih sedikit dari bacaan yang pertama, lalu rukuk sebagaimana berdiri dan mengangkat kepalanya dengan bacaan yang lebih pendek dari bacaan yang kedua, lalu rukuk sebagaimana lamanya berdiri lalu mengangkat kepalanya. Lalu miring untuk sujud lalu bersujud dua kali lalu berdiri lalu rukuk tiga kali sebelum sujud. Rekaatnya itu lamanya lebih pendek dari pada sebelumnya dan rukuknya itu sama dengan waktu berdirinya. Kemudian beliau mengakhiri sholatnya dan orang yang berbaris di belakangnya. Lalu beliau maju dengan berdiri diikuti oleh barisan belakangnya dan melaksanakan sholat dan ternyata matahari sudah terlihat. Lalu beliau bersabda: "Wahai manusia, matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Alloh AzzaWaJalla dan keduanya tidak terjadi gerhana karena kematian manusia. Jika kalian melihat terjadi hal demikian maka sholatlah kalian sampai terlihat kembali. Sesungguhnya tidak ada sesuatu yang telah dijanjikan kepada kalian kecuali saya telah melihatnya dalam sholatku tadi, saya melihat neraka ketika kalian melihatku hendak mengakhirinya karena saya takut terkena jilatannya sampai saya berkata: Wahai Robku, saya melihat di dalamnya ada orang memakai tongkat yang bengkok menyeret lambungnya di neraka, karena dia mencuri milik orang yang berhaji dengan tongkatnya tersebut walau dia tahu. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Dia membawa tongkatnya, jika ada yang lalai lalu dia membawanya pergi", saya juga melihat ada seorang yang telah mengikat kucing dan tidak memberinya makan dan tidak membiarkan kucing itu untuk mencari makan sendiri sampai mati karena kelaparan. Dan saya melihat syurga ketika kalian melihat saya maju sampai saya berdiri pada tempatku dan saya ulurkan tanganku hendak mengambil buahnya agar kalian dapat melihatnya namun saya urungkan hal itu.
Musnad Ahmad 13898: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata saat memberitahukan haji Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau menyuruh bertahallul setelah kami thowaf. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Jika kalian hendak berangkat ke Mina, maka berniatlah!" maka kami berniat dari Bathha'.
Musnad Ahmad 13899: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir] berkata: saya melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melempar di atas kendaraannya pada hari Nahar, bersabda: "Ambillah manasik kalian, karena saya tidak tahu apakah saya masih bisa melakukan haji setelah ini lagi".
Musnad Ahmad 13900: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Abdul Malik] telah bercerita kepada kami ['Atho'] dari [Jabir] berkata: saya melihat sholat pada hari Ied bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau memulai dengan sholat sebelum berkhutbah tanpa adzan dan iqomat. Setelah selesai sholat beliau berdiri dengan bersandar pada Bilal, memuji Alloh dan menasehati manusia, mengingatkan mereka, menganjurkan untuk taat kepadanya. Kemudian menemui para wanita bersama Bilal. Beliau menyuruh mereka untuk bertakwa kepada Alloh, menasehati mereka dan memuji Alloh dan menganjurkan untuk taat kepadanya, lalu bersabda: "Bersedakahlah kalian, sesungguhnya kebanyakan kalian adalah kayu Jahannam". Maka ada seorang wanita rendahan yang kedua pipinya agak kehitam-hitaman bertanya, kenapa demikian Wahai Rasulullah? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, karena kalian banyak mengeluh dan mengingkari keluarganya. Maka mereka melepas perhiasan, gelang, anting dan cincin mereka dan dilemparkan ke pakaian Bilal sebagai sedekah dari mereka. Telah bercerita kepada kami [Ishaq bin Yusuf] telah bercerita kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya menyaksikan Hari Raya bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau memulai sholat sebelum khutbah, lalu menyebutkan secara makna.
Musnad Ahmad 13901: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: kami melakukan haji tamattu' bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu kami menyembelih satu sapi untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 13902: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang membunuh binatang dengan cara menjadikannya sebagai sasaran.
Musnad Ahmad 13903: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami Al wasm (memberi tanda dengan sundutan api di wajah) dan memukul wajah.
Musnad Ahmad 13904: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abdullah bin 'Ubaid bin 'Umair] sesungguhnya [Abdurrahman bin Abdullah bin Abu 'Ammar] menghabarinya, berkata: saya telah bertanya [Jabir] saya bertanya, apakah saya boleh memakan anjing hutan. Dia menjawab, Ya. (Abdurrahman bin Abdullah radliyallahu'anhu) bertanya, apakah itu termasuk hewan buruan?. Dia menjawab, Ya. Saya (Abdurrahman bin Abdullah radliyallahu'anhu) bertanya, apakah kau mendengar hal itu dari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam? Dia menjawab, Ya.
Musnad Ahmad 13905: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman] dari [Muhammad bin 'Amr bin Al Hasan] dari [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika dalam sebuah perjalanan melihat seorang yang dikerumuni dan dia diberi naungan. Beliau bertanya, "Ada apa ini?" mereka menjawab, "Ini adalah orang yang berpuasa'. Beliau bersabda: "Tidaklah termasuk kebaikan melakukan puasa atau orang yang berpuasa dalam perjalanan".
Musnad Ahmad 13906: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] dan [Abdul Wahhab, Al Khoffaf] telah bercerita kepada kami [Hisyam] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari ['Ubaidilloh bin Miqsam] dari [Jabir] berkata: ada jenazah yang lewat lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dan kami pun ikut berdiri. Saya bertanya, Wahai Rosulullah, itu adalah jenazah seorang Yahudi. Beliau bersabda: "Sesungguhnya kematian itu adalah sesuatu yang menakutkan, jika kalian melihat jenazah, berdirilah!"
Musnad Ahmad 13907: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari [An-Nadlr Bin Anas] dari [Basyir Bin Nahik] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pemberian cara umra itu termasuk warisan bagi keluarganya" atau "Boleh bagi keluarganya". Telah bercerita kepada kami [Yahya] telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari ['Atho'] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan lafad sama demikian Yahya berkata.
Musnad Ahmad 13908: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ja'far] telah bercerita kepadaku [bapakku] berkata: [Jabir] berkata kepadaku, anak pamannmu, Al Hasan bin Muhammad bertanya kepadaku tentang mandi janabah, maka saya menjawab, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyiram dengan kedua tangannya pada kepalanya tiga kali. Maka dia berkata: "Saya adalah orang yang lebat rambutnya?" saya berkata: tidak Wahai anak saudaraku. Rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lebih lebat dan lebih bagus daripada rambut kamu.
Musnad Ahmad 13909: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ja'far] telah bercerita kepadaku [bapakku] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda dalam khutbahnya setelah membaca persaksian, "Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah kitab Allah AzzaWaJalla, dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad" Yahya berkata: dan saya tidak mengetahuinya kecuali bersabda: "Dan sejelek-jelek perkara adalah hal yang baru". Jika beliau menyebutkan Hari Kiamat, beliau mengangkat suaranya, wajahnya memerah seolah-olah orang yang sedang memberi komando pasukan kemudian bersabda: "Saya telah diutus, jarak antara saya dengan Kiamat sebagaimana jarak dua ini", sambil memberi isyarat. Yahya mempraktekkan dengan telunjuk dan jari tengah.
Musnad Ahmad 13910: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Mis'ar] telah bercerita kepadaku [Muharib] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Saya memiliki piutang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau membayarnya dan malah menambahinya, saat itu sedang di masjid. Lalu beliau bersabda: "Sholat dua rekaat!"
Musnad Ahmad 13911: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah bercerita kepada kami ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada hari ini ada yang meninggal, yaitu seorang hamba Allah yang sholih bernama Ashhamah. Maka berdirilah dan sholatlah kalian". Beliau berdiri mengimami atasnya.
Musnad Ahmad 13912: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah bercerita kepada kami ['Atho'] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tutuplah pintumu dan sebutlah nama AzzaWaJalla. Sesungguhnya setan tidak dapat membuka pintu yang tertutup. Matikanlah lampumu dan sebutlah nama Allah, tutuplah tempat minummu walau hanya dengan potongan kayu yang akan menghalanginya dan sebutlah nama Allah. pasanglah tutup botolmu dan sebutlah nama AzzaWaJalla!"
Musnad Ahmad 13913: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melempar pada waktu dluha pada hari Nahar sendirian. Sesudah itu beliau (melempar) setelah matahari condong.
Musnad Ahmad 13914: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Abdul Malik] telah bercerita kepadaku ['Atha'] dari [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya dia sholat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sholat khouf dan menyebutkan bahwa musuh terletak antara beliau dan musuh. Kami berbaris di belakang beliau dua shof. Beliau bertakbir dan kami mengikutinya, beliau rukuk dan kami mengikutinya semuanya. Tatkala beliau mengangkat kepalanya dari rukuk, beliau sujud dan hanya diikuti shof di belakangnya dan shof terakhir masih dalam keadaan berdiri siaga terhadap musuh. Tatkala (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berdiri, dan shof pertama juga berdiri. Ketika shof yang terakhir hendak turun untuk bersujud, shof itu maju dan shof pertama mundur lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) rukuk dan kami rukuk bersamanya semuanya, lalu beliau sujud dan diikuti shof yang di belakangnya. Tatkala shof di belakang (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) duduk sujud maka shof yang di belakangnya turun untuk sujud lalu kami membaca salam semuanya. Jabir berkata: sebagaimana yang telah dilakukan para penjaga kalian dengan para amirnya.
Musnad Ahmad 13915: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya ia telah mendengar [Jabir] berkata: saya telah melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melempar jumroh dengan kerikil kecil-kecil.
Musnad Ahmad 13916: Telah bercerita kepada kami [Yahya] telah bercerita kepada kami [Salim bin Hayyan] telah bercerita kepada kami [Sa'id bin Mina'] saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang jual beli buah sampai memerah atau menguning sebagai tanda telah matang. Saya bertanya, kapan bisa dikatakan telah matang? Beliau menjawab, ketika memerah atau menguning dan bisa dimakan.
Musnad Ahmad 13917: Telah bercerita kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah bercerita kepadaku [Muhammad bin Al Munkadir] saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya meminta ijin pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau bertanya, "Siapa itu?" lalu saya menjawab, saya. Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Saya, saya" sepertinya beliau membenci hal itu.
Musnad Ahmad 13918: Telah bercerita kepada kami [Yahya] telah bercerita kepada kami [Ja'far] telah bercerita kepadaku [bapakku] berkata: kami mendatangi [Jabir bin Abdullah] ketika itu dia sedang di Bani Salamah. Kami bertanya tentang haji Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu dia menceritakan kepada kami, Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tinggal di Madinah selama sembilan tahun dan belum pernah berhaji. Kemudian diumumkan kepada orang-orang bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam akan melakukan haji pada tahun itu. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu orang-orang dalam jumlah yang banyak meninggalkan Madinah, semuanya hendak mengikuti Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar pada sepuluh hari terakhir bulan Dzulqo'dah dan kami mengikutinya. Ketika sampai di Dzulhulaifah, 'Asma' Binti 'Umais nifas karena melahirkan dengan (suami) Muhammad bin Abu Bakar lalu hal itu disampaikan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, apa yang harus dia lakukan. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Mandilah kemudian sumbatlah (tempat keluarnya darah) dengan kain kemudian berniatlah!" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar sampai tatkala naik dengan untanya di Baida', beliau berniat dan bertalbiyah dengan kalimat tauhid, "Kami datang, ya Allah. Kami datang, kami datang. Tidak ada sekutu bagi-Mu, kami datang. Sesungguhnya pujian, nikmat dan kerajaan itu adalah milik-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu" maka orang-orang juga melantunkan talbiyah dan menambah lafad, DZAL MA'ARIJ dan yang lainnya. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendengarnya namun tidak berkomentar apapun. Saya memandang sejauh mataku bisa memandang, di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam orang-orang yang berkendaraan dan berjalan demikian juga di belakang beliau, sebelah kanan dan sebelah kiri juga demikian. Jabir berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berada pada di tengah-tengah kami, jika turun Al qur'an maka beliau mengetahui tafsirnya. Jika beliau melakukan sesuatu maka kami juga mengikutinya. Kami keluar berniat hanya untuk haji sampai kami tiba di Ka'bah, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mencium Hajar Aswad kemudian berjalan dengan cepat tiga kali dan berjalan empat kali sampai selesai, lalu menuju ke Maqom Ibrohim dan sholat di belakangnya dua rekaat, lalu membaca, "...Dan jadikanlah sebahagian Maqam Ibrahim tempat shalat ".Bapakku berkata: Abu Abdullah berkata: yaitu Ja'far, lalu beliau membaca surat ATTAUHID (Al Ikhlash) dan QUL YA AYYUHAL KAFIRUN, Lalu mencium Hajar lalu menuju bukit Shofa lalu membaca, " Sesungguhnya Shafaa dan Marwa adalah sebahagian dari syi'ar Allah" lalu bersabda: "Kita akan memulai sebagaimana Allah memulainya", lalu naik ke bukit Shofa hingga dapat melihat Bait bertakbir dan membaca, "Tidak ada tuhan selain Allah, Maha Esa. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan pujian dan Dia atas segala sesuatu Maha Menentukan. Tidak ada tuhan selain Allah. Maha memenuhi janji-Nya, membenarkan hamba-Nya, mengalahkan pasukan Al Ahzab dengan sendirinya. Kemudian kembali dan mengulangi bacaan tersebut, kemudian turun sampai kedua kakinya menancap di bukit, berjalan dengan cepat, namun jika menanjak beliau berjalan sampai tiba di Marwa. Lalu menaikinya sampai bisa melihat Bait, lalu membaca sebagaimana ketika di Shofa. Tatkala hari ke tujuh di Marwa lalu beliau bersabda: "Wahai manusia, sesungguhnya saya kalau saja mendapati urusanku ini, sebagaimana yang telah saya tinggalkan, maka saya tidak akan menyembelih sembelihan dan akan saya jadikan umroh. Siapa yang tidak membawa hewan sembelihan, maka bertahallullah dan jadikanlah umroh! Suroqoh Bin Malik bin Ju'syum yang waktu itu berada di Marwa berkata: Wahai Rosulullah! Apakah itu hanya berlaku untuk tahun ini saja atau untuk selamanya. Lalu mengumpulkan jari-jarinya dan bersabda: "Untuk selamanya" tiga kali, lalu bersabda: "Umroh telah masuk dalam haji sampai hari Kiamat". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu datanglah 'Ali dari Yaman dengan membawa sembelihan. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hewan kurbannya bersamanya dari Madinah, ternyata Fatimah Radliyallahu'anham telah keluar dari ihrom dan memakai pakaiannya dengan minyak wangi dan memakai celak. Lalu 'Ali Radliyallahu'anhu mengingkarinya atas Fatimah, namun dia menjawab, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah menyuruhku demikian. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: 'Ali berkata: ketika di Kufah, Ja'far berkata: bapakku berkata: tambahan ini tidak disebutkan Jabir, lalu saya ('Ali Radliyallahu'anhu) pergi dengan sangat berharap untuk meminta jawaban pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang hal yang telah disebutkan Fathimah. Saya berkata: Fathimah telah memakai pakaiannya dengan minyak wangi padanya dan telah memakai celak dan berkata: saya telah disuruh oleh bapakku. Beliau bersabda: "Benar, benar saya telah memerintahkannya. Jabir berkata bertanya kepada 'Ali, bagaimana dia (Fatimah Radliyallahu'anhuma) berniat. Dia menjawab, "Ya Allah, Sesungguhnya saya berniat sebagaimana Rosul-Mu berniat. ('Ali Radliyallahu'anhu) berkata: saya membawa hewan sembelihan. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka janganlah keluar dari ihrom. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Maka jumlah sembelihan yang dibawa 'Ali Radliyallahu'anhu dari Yaman dan yang dibawa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ada seratus. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih dengan tangan beliau enampuluh tiga lalu beliau memberikan kepada 'Ali lalu dia menyembelih yang tersisa dan mengikutkan dalam sembelihannya. Lalu menyuruh untuk setiap satu badanah untuk tujuh orang lalu dimasukkan ke dalam wajan. Keduanya makan dagingnya dan kuahnya lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya telah menyembelih di sini, dan Mina semuanya adalah tempat menyembelih. Dan wuquf di 'Arofah dan bersabda: "Saya telah berwuquf di 'Arofah dan 'Arofah semuanya adalah tempat wuquf", lalu di Muzdalifah dan bersabda: "Saya telah berwuquf di Muzdalifah dan Muzdalifah semuanya adalah tempat wuquf".
Musnad Ahmad 13919: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Khutsaim] dari [Abdurrahman bin Sabith] dari [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Ka'b bin' Ujroh, "Semoga Allah melindungimu dari pemerintahan orang-orang yang bodoh", (Ka'b bin 'Ujroh Radliyallahu'anhu) bertanya, apa itu kepemerintahan orang bodoh? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Yaitu para pemimpin negara sesudahku yang tidak mengikuti petunjukku dan tidak pula berjalan dengan sunnahku, barangsiapa yang membenarkan mereka dengan kebohongan mereka serta menolong mereka atas kedholiman mereka maka dia bukanlah golonganku, dan aku juga bukan termasuk golongannya, mereka tidak akan datang kepadaku di atas telagaku, barang siapa yang tidak membenarkan mereka atas kebohongan mereka, serta tidak menolong mereka atas kedholiman mereka maka mereka adalah golonganku dan aku juga golongan mereka serta mereka akan mendatangiku di atas telagaku. Wahai Ka'b bin 'Ujroh puasa adalah perisai, sedekah memadamkan api neraka dan sholat adalah persembahan. Atau beliau bersabda: penerang. Wahai Ka'b bin Ujroh sesungguhnya tidak akan masuk syurga daging yang tumbuh dari hal yang di murkai Allah (haram), dan neraka adalah paling tepat untuknya, Wahai Ka'b bin 'Ujroh manusia berpagi dengan dua keadaan: yaitu ia terjual dirinya kemudian ia membebaskannya atau ia menjual dirinya kemudian ia menghancurkan dirinya.
Musnad Ahmad 13920: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] dan [Abdurrazaq] berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seorangpun pemilik unta yang tidak melaksanakan haknya melainkan unta itu akan datang pada hari Kiamat lebih banyak dari yang sebelumnya lalu dia (pemiliknya) ditelengkupkan di tanah yang lapang kemudian ia diinjak-injak oleh tapal kaki untanya. Tidak pula pemilik sapi yang tidak melaksanakan kewajibannya melainkan akan datang pada hari Kiamat sapi-sapi yang lebih banyak dari sebelumnya, kemudian dia (pemiliknya) di tempatkan pada tanah yang lapang lalu sapi-sapi itu menanduknya dan menginjak. Tidak ada pemilik kambing yang tidak melaksanakan kewajibannya melainkan kambing itu akan datang pada hari kiamat lebih banyak dari yang sebelumnya kemudian ia di tempatkan pada tanah yang lapang hingga kambing-kambing itu menyeruduknya dengan tanduk tanduknya, dan menginjaknya dengan tapal kakinya, dan kambing-kambing itu adalah kambing yang bertanduk dengan tanduk runcing. Tidak ada pemilik harta simpanan (perhiasan emas, perak, dsb) yang tidak melaksanakan kewajibannya melainkan barang itu akan datang pada hari kiamat dengan bentuk ular botak yang besar yang mengejarnya dengan mulut terbuka, dan jika dia mendatanginya maka ia lari darinya hingga Tuhannya memanggilanya, 'Ambillah hartamu yang engkau simpan, maka sesungguhnya Aku (AzzaWaJalla) tidak membutuhkannya darimu', maka ketika ia melihat bahwa ia ada keharusan dengannya ia memasukkan kedua tangannya kedalam mulutnya kemudian mengunyahnya sebagaimana kunyahan hewan jantan. [Abu Az Zubair] berkata: saya mendengar ['Ubaid bin 'Umair], ada seorang laki-laki bertanya, Wahai Rosulullah! Abdurrazaq berkata dalam riwayat haditsnya, Wahai Rosulullah! apa hak unta? Beliau bersabda: "Memerah susunya di atas air, meminjamkan kantungnya untuk mengambil air dari sumur, meminjamkan pejantannya, meminjamkannya untuk dimanfaatkan, dan juga dan membawakan muatan di atasnya pada jalan Allah. Abdur Rozzaq mengatakan di dalamnya semuanya (hak haknya) dan duduk untuknya (mempersilahkan orang duduk di atasnya). Abdur Rozzaq berkata di dalamnya, saya mendengar ['Ubaid bin 'Umair] berkata perkataan ini kemudian kami bertanya kepada [Jabir Al Anshori] tentang hal itu, maka ia berkata seperti perkataan 'Ubaid bin 'Umair.
Musnad Ahmad 13921: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang nikah Syighor (nikah silang yaitu seorang berkata: nikahkan aku dengan saudara perempuanmu maka aku akan menikahkan kamu dengan saudara perempuanku dan hal itu sebagai maharnya).
Musnad Ahmad 13922: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Bibiku (dari ibuku) telah bercerai lalu dia ingin keluar untuk memetik buah kurma dari pohonnya maka ada seorang lelaki yang melarangnya keluar, lalu ia datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kenapa, silahkan kamu memetik kurmamu, semoga kamu bisa bersedekah atau berbuat kebaikan".
Musnad Ahmad 13923: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] -lewat jalur periwayatan lain--dan [Rouh] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menulis atas setiap tubuh diyatnya kemudian sesungguhnya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) juga menulis bahwa tidak halal mengambil pembantu seorang muslim tanpa seijinnya. Rouh berkata dalam riwayatnya dengan lafad, YUTAWALLA.
Musnad Ahmad 13924: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya (Abu Az Zubair Radliyallahu'anhu) telah mendengarnya berkata: Sesungguhnya kami menjual budak wanita kami serta ibu-ibu budak dari anak-anak kami ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masih hidup dan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) tidak melihat ada masalah dalam hal itu.
Musnad Ahmad 13925: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah merajam seorang laki-laki dari Aslam, seorang laki-laki Yahudi dan seorang wanita.
Musnad Ahmad 13926: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abdullah bin 'Ubaid bin 'Umair] Sesungguhnya [Abdurrahman bin Abdullah bin Abu 'Ammar] menghabarkannya Sesungguhnya [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang membunuh binatang dengan cara menjadikannya sebagai sasaran tembak.
Musnad Ahmad 13927: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abdullah bin 'Ubaid bin 'Umair] Sesungguhnya [Abdurrahman bin Abdullah bin Abu 'Ammar] menghabarkannya berkata: saya telah bertanya [Jabir bin Abdullah] tentang adl-dlobu' (sejenis anjing hutan) apakah saya boleh memakannya. Dia menjawab, Ya. Saya bertanya apakah itu termasuk buruan? Maka dia menjawab, Ya. Saya bertanya, apakah kau telah mendengar hal itu dari Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia menjawab, Ya.
Musnad Ahmad 13928: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Pada waktu Khoibar, kami memakan kuda dan zebra namun Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang memakan keledai piaraan.
Musnad Ahmad 13929: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mereka bertanya kepadaku tentang Hari Kiamat, sesungguhnya ilmunya di sisi Allah. Saya bersumpah demi Allah, tidak ada di atas bumi mahluk yang diciptakan pada hari ini yang seratus tahun lagi masih hidup."
Musnad Ahmad 13930: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: dan telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kamu berjalan dengan satu sandal, janganlah berihtiba' (duduk dengan mendekatkan kedua lutut di depan dadanya) dengan satu pakaian, janganlah kamu makan dengan tangan kirimu, janganlah kamu membungkus seluruh tubuh dengan pakaian dan janganlah meletakkan salah satu kakimu di atas yang lainnya tatkala kamu telentang".
Musnad Ahmad 13931: Telah bercerita kepada kami [Abdurrozzaq] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepadaku [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Muhammad bin Al Munkadir] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: didekatkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam roti dan daging lalu dia berwudlu kemudian sholat zhuhur dan meneruskan sisa makanannya. Lalu beliau memakannya dan berdiri untuk sholat dan tidak berwudlu. Kemudian saya masuk bersama 'Umar maka di hadapkan kepadanya piring besar. Ibnu Bakr berkata: di depan kami piring besar yang di dalamnya roti dan daging dan di sini juga piring besar yang berisi roti dan daging. Lalu 'Umar memakannya dan berdiri untuk sholat tanpa berwudlu.
Musnad Ahmad 13932: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Diantara kesempurnaan shalat adalah shof yang lurus".
Musnad Ahmad 13933: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Laits] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Pada Hari Kemenangan Abu Qufahah dibawa ke hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kepalanya seperti tsaghomah (jenis tumbuhan yang bunga dan buahnya berwarna putih) putih, lalu beliau bersabda: "Rubahlah warnanya tapi jangan hitam!"
Musnad Ahmad 13934: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Khutsaim] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tinggal di Makkah selama sepuluh tahun, mengikuti orang-orang dalam rumah mereka di 'Ukath, Majannah dan Pasar Raya di Mina dan bersabda: "Barangsiapa yang memberi tempat tinggal kepadaku dan menolongku sehingga saya dapat menyampaikan risalah Robku, maka niscaya dia akan mendapatkan syurga". Sampai ada orang yang datang dari Yaman atau dari Mudlor, demikian yang dikatakan. (Jabir bin Abdullah Radliyalllahu'anhuma) berkata: Kemudian orang itu datang kepada kaumnya dan berkata: hati-hatilah terhadap seorang pemuda Quraisy, janganlah kamu terfitnah jika dia berjalan di hadapanmu. Orang itu berjalan di tengah-tengah mereka. Mereka memberi isyarat dengan jari mereka sampai Allah mengutus kami kepadanya dari Yatsrib, kami memberi beliau tempat tinggal dan kami membenarkannya. Salah seorang dari kami keluar kemudian beriman kepadanya dan membaca qur'an untuknya. Lalu pulang kepada keluarganya dan mereka masuk Islam karena orang tersebut sampai tidak tersisa rumah orang-orang Anshor kecuali di dalamnya terdapat beberapa orang dari kaum muslimin. Mereka menampakkan Islam dan meramaikannya. Kami bertanya, sampai kapan kita membiarkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diusir dari gunung Makkah dan takut? Lalu berangkatlah tujuh puluh orang sampai di Pasar Raya, lalu kami berjanji di bukit Aqobah, kami berkumpul menemui beliau, satu orang, dua orang sampai kami lengkap lalu kami berkata: "Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kami akan berbaiat kepada anda?. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kalian berbaiat kepadaku untuk mendengar dan taat baik dalam keadaan semangat maupun malas, dan berinfak baik dalam keadaan lapang maupun sempit. Untuk beramar ma'ruf dan nahi munkar. Kalian berkata karena Allah untuk tidak takut karena Allah terhadap orang yang mencela. Kalian menolongku dan menghalangi (musuh) jika saya datang kepada kalian sebagaimana kalian menghalangi kalian sendiri, istri-istri kalian dan anak-anak kalian. Niscaya kalian mendapatkan syurga". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu kami berdiri dan kami membaiatnya dan As'ad bin Zuroroh memegang tangan beliau, padahal dia adalah orang yang paling muda. Lalu dia berkata: "Pelanlah Wahai penduduk Yatsrib, kami tidak akan memukul perut-perut unta kecuali kami tahu bahwa dia adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Keluarnya beliau hari ini adalah dalam rangka memisahkan dari Arab semuanya dan akan membunuh orang yang terbaik kalian. Pedang mereka akan membunuh kalian. Jika kalian adalah kaum yang sabar terhadap hal itu maka pahala kalian adalah dari Allah, jika kalian takut terhadap diri kalian maka terangkanlah hal itu dan itu menjadi alasan kalian di hadapan Allah. Mereka berkata: naiklah Wahai As'ad, demi Allah kami tidak akan meninggalkan baiat ini selamanya, dan kami tidak akan membatalkannya selamanya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu kami berdiri kepadanya dan kami membaiatnya, lalu beliau memegang kami, memberi syarat dan menjanjikan balasan kepada kami berupa Syurga. Telah bercerita kepada kami [Daud bin Mihron] telah bercerita kepada kami Daud yaitu Al Athor dari [Ibnu Khutsaim] dari [Abu Az Zubair, Muhammad bin Muslim] dia menceritakannya dari [Jabir bin Abdullah], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tinggal selama sepuluh tahun, lalu menyebutkan hadits tersebut. Dan perkataan, Sesungguhnya ada seorang laki-laki yang berjalan pada waktu dluha dari Mudlor dan dari Yaman. Dan perkataan, memisahkan bangsa arab, dan (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: kalian takut terhadap diri kalian. perkataan, dalam baiat, "Kami tidak akan menguranginya". Telah bercerita kepada kami [Ishaq Bin Isa] telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sulaim] dari [Ibnu Khutsaim] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tinggal selama sepuluh tahun, lalu menyebutkan hadits itu. Kecuali dengan tambahan, Sampai sesungguhnya ada seorang laki-laki berjalan dari Mudlor dan dari Yaman. Perkataan, memisahkan bangsa 'Arab. Dan tambahan dalam perkataan As'ad, kalian takut dari diri kalian, dalam baiat: kami tidak menguranginya.
Musnad Ahmad 13935: Telah bercerita kepada kami [Abdurrozzaq] telah menghabarkan kepada kami [Ats-Tsauri] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melewati seekor keledai yang telah ditandai di wajahnya dan memberi asap pada tenggorokannnya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa yang telah melakukan hal itu? Janganlah kalian menandai wajahnya dan janganlah sekali-kali memukul wajah!"
Musnad Ahmad 13936: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Dihidangkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam daging biawak, maka Beliau tidak memakannya, lalu Beliau bersabda: "Sesungguhnya saya tidak tahu, mungkin itu termasuk hewan yang telah berubah (berevolusi) ".
Musnad Ahmad 13937: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah bercerita kepada kami [Daud Bin Qois] dari [Abdullah bin Miqsam] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah perbuatan aniaya karena aniaya adalah mendatangkan kegelapan pada hari Kiamat. Berhati-hatilah dengan kebakhilan karena hal itu telah menghancurkan orang-orang sebelum kalian, hal itu telah membawa mereka kepada pertumpahan darah dan menghalalkan segala yang diharamkan".
Musnad Ahmad 13938: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazaq] telah menghabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Jabir] sesungguhnya ada seorang laki-laki dari Bani Aslam datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan mengakui telah berbuat zina, lalu beliau menghindarinya. Lalu dia mengakuinya lalu lalu beliau menghindarinya sampai dia bersaksi atas dirinya empat kali. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Apakah kamu terkena penyakit gila?" maka dia menjawab, tidak. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, apakah kamu telah menikah? Dia menjawab, Ya. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh untuk merajamnya, lalu orang tersebut dirajam di tempat sholat. Tatkala dia hampir meninggal lalu dia kabur dan tertangkap lagi dan dirajam lagi sampai meninggal. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya kebaikan dan tidak mensholatkannya.
Musnad Ahmad 13939: Telah bercerita kepada kami [Hasyim bin Al Qosim] telah bercerita kepada kami ['Ikrimah] yaitu Ibnu 'Ammar dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Tatkala terjadi Perang Khaibar orang-orang tertimpa kelaparan yang sangat, lalu mereka mengambil keledai tunggangan, menyembelihnya dan menaruh dalam panci mereka. Hal itu sampai pada Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Jabir berkata: "Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh kami membalik panci-panci kami ketika sedang mendidih dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengharamkannya, serta daging bighal dan semua binatang yang bertaring, burung yang berkuku tajam". Beliau mengharamkan hewan yang dijadikan sasaran, hewan yang mati sebelum disembelih dan hasil rampokan.
Musnad Ahmad 13940: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] dan [Abu An-Nadlr] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang melakukan perampokan maka dia bukanlah golonganku".
Musnad Ahmad 13941: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] dan [Abu An-Nadlr] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang tidak mendapatkan dua sandal maka hendaklah ia memakai dua khuf (slop), dan barangsiapa yang tidak mendapatkan sarung maka hendaklah ia memakai celana".
Musnad Ahmad 13942: Telah bercerita kepada kami [Abu An-Nadlr] telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami juAl beli buah-buahan sampai bisa dimakan.
Musnad Ahmad 13943: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin 'Adam] dan [Abu An-Nadlr] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah menghabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] telah bercerita kepada kami [Jabir] berkata: Ada dua laki-laki yang saling bertengkar seorang dari Anshor dan seorang dari Muhajirin, maka orang Muhajirin berkata: Wahai orang Muhajirin! sementara orang Anshor berkata: Wahai orang Anshor! Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar dan bersabda: "Apakah (kalian masih melestarikan) kebanggaan-kebanggaan Jahiliyah?" Mereka berkata: "Demi Allah, tidak. Itu hanya dua orang, yang satu menyenggol lainnya". Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak mengapa. Hendaklah seseorang menolong saudaranya yang dholim maupun didholimi, yang berbuat dlolim hendaklah ia mencegahnya karena sesungguhnya itu adalah pertolongan baginya sedangkan yang didholimi hendaklah ia menolongnya (melindunginya) ".
Musnad Ahmad 13944: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam jika sedang berkhutbah beliau berpegang pada batang pohon kurma sebagai salah satu tiang masjid. Tatkala telah dibuat mimbar untuk beliau, beliau menaikinya. Maka tiang tersebut terguncang sebagaimana rintihan unta sampai terdengar orang yang sedang berada di masjid. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menghampirinya dan mendekatinya maka (tiang itu) menjadi tenang. [Abdurrazaq] dan [Rouh] berkata: tiang tersebut terguncang. Rouh berkata: lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memeluknya sehingga tenang. Abdurrazaq berkata: lalu ia terdiam.
Musnad Ahmad 13945: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: [Abu Az Zubair] berkata: [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang shalat dengan satu pakaian maka hendaklah dia melipatnya (mengancingnya) ".
Musnad Ahmad 13946: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian sholat maka janganlah ia meludah ke depannya dan tidak pula ke kanannya. Meludahlah ke kirinya atau di bawah telapak kaki kirinya".
Musnad Ahmad 13947: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sholat bersama kami pada Hari Nahr di Madinah. Lalu ada dua orang yang maju dan menyembelih dan menyangka sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah menyembelihnya. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: barangsiapa yang telah menyembelih sebelumnya maka harus mengulanginya dengan sembelihan yang lain, janganlah menyembelih sampai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih.
Musnad Ahmad 13948: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Laits] telah bercerita kepadaku [Yazid bin Abu Habib] sesungguhnya berkata: ['Atho' bin Abu Robah] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] ketika di Makkah berkata: sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada tahun Penaklukan Makkah: sesungguhnya AzzaWaJalla mengharamkan juAl beli arak, bangkai, babi dan patung.Pada waktu ada yang bertanya kepadanya, "Wahai Rasulullah? Bagaimana pendapat anda mengenai lemak bangkai? Hal itu digunakan untuk mengecat kapal, dijadikan minyak kulit dan dijadikan sebagai penerang lampu?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak, itu tetap haram" kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda ketika itu juga, "Semoga Allah menghancurkan Orang Yahudi, sesungguhnya tatkala AzzaWaJalla mengharamkan lemak bangkai, mereka mengolahnya dan menjualnya lalu memakan dari hasil penjualan tersebut".
Musnad Ahmad 13949: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah menghabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Hajjaj] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] ditanya tentang menaiki hewan sembelihan, maka dia berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Naiklah dengan cara yang baik, jika kamu membutuhkannya sampai kamu mendapatkan kendaraan yang lain".
Musnad Ahmad 13950: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir] telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu Dzi'b] dari [Abdurrahman bin 'Atho'] dari [Abdul Malik bin Jabir bin 'Atik] dari [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang berbicara (pada seseorang) dalam sebuah majlis kemudian ia menoleh (ke kanan dan kiri) maka pembicaraannya itu adalah amanat (rahasia bagi yang di ajak bicara) ".
Musnad Ahmad 13951: Telah bercerita kepada kami [Abu Abdurrahman, Abdullah bin Yazid] telah menghabarkan kepada kami [Haiwah] telah menghabarkan kepadaku [Abu Hani'] sesungguhnya telah mendengar [Abu Abdurrahman Al Hubuli] berkata: sesungguhnya [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Satu tempat tidur untuk laki-laki, satu tempat tidur untuk wanita, satu tempat tidur untuk tamu dan yang keempat untuk setan".
Musnad Ahmad 13952: Telah bercerita kepada kami [Abu Abdurrahman, Abdullah bin Yazid] dari hapalannya, telah bercerita kepada kami [Sa'id bin Abu Ayyub] telah bercerita kepadaku ['Amr bin Jabir, Abu Zur'ah Al Hadlromi] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang-orang fakir muslim masuk syurga sebelum orang-orang kaya dengan jarak empat puluh kali musim gugur".
Musnad Ahmad 13953: Telah bercerita kepada kami [Abu Abdurrahman] telah bercerita kepada kami [Sa'id] telah bercerita kepadaku ['Amr bin Jabir Al Hadlromi] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah Al Anshari] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Barangsiapa yang berpuasa Ramadlan dan enam hari dari Bulan Syawal, maka seperti puasa selama satu tahun penuh."
Musnad Ahmad 13954: Telah bercerita kepada kami [Abu Abdurrahman] telah bercerita kepada kami [Sa'id] telah bercerita kepadaku ['Amr bin Jabir] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah Al Anshori] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang lari dari wabah penyakit Tho'un seperti orang lari dari peperangan dan orang yang sabar di dalamnya seperti orang yang sabar dalam peperangan".
Musnad Ahmad 13955: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] telah bercerita kepada kami [Hammad] dari ['Ashim] dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir] berkata: telah terjadi dua kali mut'ah pada masa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu 'Umar Radliyallahu'anhu melarang kami dan kami menaatinya.
Musnad Ahmad 13956: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] telah bercerita kepada kami [Hammad] dari ['Ali bin Zaid] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Jabir] Sesungguhnya dia menjual unta dengan harga tiga belas Dinar. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Berapa harganya?" dia menjawab, tiga belas Dinar. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Uang itu menjadi milikmu dan kamu naiklah sampai di Madinah".
Musnad Ahmad 13957: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] telah bercerita kepada kami [Mahdi] telah bercerita kepada kami [Washi] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tiga hari sebelum wafatnya, "Janganlah salah satu dari kalian meninggal melainkan ia dalam keadaan berbaik sangka kepada Rob-Nya".
Musnad Ahmad 13958: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Tsabit] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Al Munakdir] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Haji mabrur, tidak ada balasan baginya melainkan hanya syurga", Mereka bertanya, Wahai Nabiyulloh apa itu haji yang mabrur? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Memberikan makanan dan menyebarkan salam".
Musnad Ahmad 13959: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Laits] telah bercerita kepadaku ['Uqail] dari [Ibnu Syihab] berkata: saya telah mendengar [Abu Salamah bin Abdurrahman] berkata: telah menghabarkan kepadaku [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Lalu terhentilah wahyu terhadapku, tatkala saya sedang berjalan saya mendengar suara dari langit, lalu saya mengangkat penglihatanku ke arah langit. Ternyata dia adalah Malaikat yang telah mendatangi saya ketika sedang di Hiro'. Dia duduk di singasananya antara langit dan bumi. Maka saya merasa ketakutan yang sangat, sampai saya tersungkur ke tanah lalu saya mendatangi istriku dan saya katakan, selimuti aku, selimuti aku, selimuti aku, lalu selimuti aku. Lalu AzzaWaJalla menurunkan, Hai orang yang berkemul (berselimut), Bangunlah, lalu berilah peringatan! Dan Tuhanmu agungkanlah! Dan pakaianmu bersihkanlah, Dan perbuatan dosa tinggalkanlah, Abu Salamah berkata: Ar-Rujzu adalah berhala. Kemudian terjagalah wahyu dan tetap turun".
Musnad Ahmad 13960: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir] berkata: Telah datang seorang budak Hathib bin Abi Balta'ah salah seorang Bani Asad yang mengadu pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang tuannya, maka ia berkata: Wahai Rasulullah Hathib pasti akan masuk neraka.Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda padanya, "Engkau telah berdusta, ia tidak akan memasukinya, sesungguhnya ia telah mengikuti Perang Badar serta bergabung dalam Perjanjian Hudaibiyyah".
Musnad Ahmad 13961: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] [Ibnu Juraij] berkata: telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir] ditanya, Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berbaiat di Dzil hulaifah. Dia menjawab, tidak tapi beliau sholat. Beliau tidak membaiat di bawah kecuali pohon yang terletak di Hudaibiyah. Dan telah menghabarkan kepada kami sesungguhnya (Abu Az Zubair Radliyallahu'anhu) telah mendengar Jabir berdo'a di dekat sumur Hudaibiyah.
Musnad Ahmad 13962: Telah bercerita kepada kami [Hasyim bin Al Qosim] telah bercerita kepada kami [Isroi'il] dari [Jabir] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: seorang pemuda dari Bani Salamah datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Saya melihat kelinci, lalu saya melemparnya, namun waktu itu saya tidak membawa benda yang tajam untuk menyembelihnya. Lalu saya menyembelihnya dengan batu putih yang tajam" Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Makanlah".
Musnad Ahmad 13963: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] dari [Ibnu Juraij] telah menghabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir] ditanya tentang menaiki hewan sembelihan, maka dia berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Naiklah dengan cara yang baik, jika kamu membutuhkannya sampai kamu mendapatkan kendaraan yang lain".
Musnad Ahmad 13964: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Ubaidah Al Haddad] telah bercerita kepada kami [Hisyam] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang bertemu Allah dalam keadaan tidak berbuat syirik kepada-Nya maka ia akan masuk surga dan barangsiapa yang meninggal dalam keadaan berbuat syirik kepada-Nya maka ia akan masuk neraka".
Musnad Ahmad 13965: Telah bercerita kepada kami [Abu Nuh Qurod] telah bercerita kepada kami [Malik] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang berjalan dengan satu sandal.
Musnad Ahmad 13966: Telah bercerita kepada kami [Abu An-Nadlr] telah menghabarkan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya ada seorang laki-laki yang datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian bertanya, "Bagaimana pendapat anda, jika saya berjihad dengan jiwaku dan hartaku, lalu saya mati dalam keadaan sabar dan berharap pahala dari Allah, maju tidak pernah mundur, apakah saya akan masuk syurga?" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: Ya. Lalu laki-laki itu mengulanginya hingga dua atau tiga kali, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Jika kamu tidak mati (dalam keadaan) menanggung hutang dan tidak ada yang menanggung untuk membayarnya".
Musnad Ahmad 13967: Telah bercerita kepada kami [Abu An-Nadlr] telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika penduduk syurga dan penduduk neraka telah disendiri-sendirikan, maka penduduk syurga memasukinya dan penduduk neraka memasuki neraka. Para rosul pun berdiri dan mereka memberi syafa'at. (para rosul) berkata: pergilah. Siapa yang kau kenal keluarkan. Lalu mereka mengeluarkannya, mereka dalam keadaan terbakar lalu mereka dibawa ke sungai yang bernama sungai Al Hayat". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Maka sisa kulit yang terbakar jatuh di samping sungai dan mereka keluar dalam keadaan putih bersih seperti pohon tsa'aroh kemudian mereka membei syafaat dan berkata: pergilah, orang yang kalian dapati dalam hatinya ada sebutir qirot keimanan keluarkan mereka". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "lalu mereka mengeluarkan manusia kemudian mereka memberi syafaat dan berkata: pergilah, orang yang kalian dapati dalam hatinya ada sebutir biji sejenis gandum keimanan keluarkan dia". Kemudian AzzaWaJalla berfirman, "Aku sekarang akan mengeluarkan dengan ilmu-Ku dan rahmat-Ku". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Lalu (AzzaWaJalla) mengeluarkan berlipat ganda dari yang telah dikeluarkan dan ditambah semisalnya lagi lalu tertulis dalam leher-leher mereka orang-orang yang telah dibebaskan AzzaWaJalla kemudian mereka memasuki syurga dan mereka diberi nama Jahannamiyun (bekas penduduk neraka Jahannam).
Musnad Ahmad 13968: Telah bercerita kepada kami [Abu An-Nadlr] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami Abu Az Zubair [Hasan] berkata dalam haditsnya dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Istri Basyir berkata: berilah (pemberian) pada anakku juga (berilah kepada) anakmu ini dan mintalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjadi saksi untukku. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka (Basyir Radliyallahu'anhu) mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: sesungguhnya anak fulan (istriku) memohon kepadaku untuk memberi anaknya juga kepada anakku dan ia berkata: mintalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjadi saksi untukku. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Apakah anak itu memiki saudara?" (Basyir Radliyallahu'anhu) berkata: Ya. lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, "Apakah setiap mereka kamu beri seperti apa yang kau beri padanya?" (Basyir Radliyallahu'anhu) berkata: tidak. Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ini tidak benar, saya tidak akan bersaksi kecuali atas kebenaran".
Musnad Ahmad 13969: Telah bercerita kepada kami [Abu An-Nadlr] telah bercerita kepada kami [Al Mubarok] telah bercerita kepada kami [Al Hasan] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang Hari Kiamat sebulan sebelum beliau wafat, lalu bersabda: "Kalian bertanya kepadaku tentang Hari Kiamat, Sesungguhnya ilmunya hanya pada AzzaWaJalla. Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidak ada jiwa yang hidup pada hari ini kemudian seratus tahun yang akan datang masih hidup".
Musnad Ahmad 13970: Telah bercerita kepada kami [Isma'il Bin Aban Abu Ishaq] telah bercerita kepada kami [Ya'qub] dari ['Isa Bin Jariyah] dari [Jabir Al Anshori] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh membunuh anjing-anjing di Madinah, lalu Abdullah bin Ummi Maktum datang dan berkata: "Sesungguhnya rumahku luas dan saya memiliki anjing". Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memberi keringanan padanya beberapa hari kemudian beliau menyuruh membunuhnya.
Musnad Ahmad 13971: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Ashim Adl-Dlohak Bin Makhlad] dari [Abdul Hamid Bin Ja'far] berkata: telah menghabarkan kepadaku [Yazid bin Abu Habib] sesungguhnya ['Atha Katb'] menyebutkan sesungguhnya dia mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada Fathu Makkah, "Allah AzzaWaJalla dan rasul-Nya telah mengharamkan juAl beli babi, bangkai, arak dan berhala". Dan ada seseorang yang berkata: Wahai Rosulullah, bagaimana pendapat anda mengenai lemak bangkai? Sebab hal itu digunakan untuk mengecat kapal dan kulit, dan dijadikan sebagai penerang lampu?" lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Semoga Allah menghancurkan Orang Yahudi, sesungguhnya tatkala AzzaWaJalla mengharamkan lemak bangkai, mereka mengolahnya dan menjualnya lalu memakan dari hasil penjualan tersebut".
Musnad Ahmad 13972: Telah bercerita kepada kami [Abu Bakar Al Hanafi] telah bercerita kepada kami [Adl-Dlohak bin 'Utsman] telah bercerita kepadaku [Syurohbil] dari [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri sholat maghrib lalu saya datang dan berdiri di samping kirinya. Maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) melarangku dan menjadikanku di sisi kanannya, lalu datang temanku hingga kami berbaris di belakangnya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sholat bersama kami dengan satu baju dengan me'nyelempang'kan kedua ujungnya.
Musnad Ahmad 13973: Telah bercerita kepada kami ['Utsman bin 'Umar] telah bercerita kepada kami [Yunus] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Jabir] sesungguhnya dia berkata: Kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memetik buah yang matang dari pohon arok maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ambillah yang hitam, karena itu yang terbaik" (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: kami bertanya: "Wahai Rasulullah apakah anda pernah mengembala kambing?" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ya, bukankah tidak ada seorang Nabipun melainkan dia pernah mengembala kambing!".
Musnad Ahmad 13974: Telah bercerita kepada kami ['Utsman bin 'Umar] telah bercerita kepada kami ['Usamah] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih, bercukur dan duduk di hadapan orang-orang. Tidak ada yang bertanya tentang sesuatu melainkan (Beliau) menjawab, tidak mengapa, tidak mengapa. Sehingga seorang laki-laki datang kepadanya dan berkata: saya bercukur sebelum menyembelih? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Tidak mengapa". kemudian yang lain datang dan berkata: wahai Rosulullah, saya bercukur sebelum melempar (jumroh)? Beliau menjawab, "Tidak mengapa". Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "'Arofah seluruhnya adalah tempat wuquf, Muzdalifah seluruhnya adalah tempat wukuf, Mina seluruhnya adalah tempat menyembelih, dan setiap jalan di Makkah adalah sebagai jalan dan tempat menyembelih".
Musnad Ahmad 13975: Telah bercerita kepada kami [Abu An-Nadlr] telah bercerita kepada kami [Abu Khoitsamah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: telah dibuat nabidz (perasan dari kurma setelah diendapkan beberapa hari) untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah bejana, ketika tidak ada bejana, nabidz dibuat dalam guci dari batu. Lalu sebagian kaum berkata kepadanya 'Dan saya mendengarnya dalam birom (tempat minum besar dari batu atau lainnya) '.
Musnad Ahmad 13976: Telah bercerita kepada kami [Abu An-Nadlr] telah bercerita kepada kami [Abu 'Aqil] Abu 'Aqil namanya Abdullah bin 'Aqil, telah bercerita kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] telah bercerita kepadaku ['Ubaidulloh bin Abdurrahman bin Rofi'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menghidupkan (memelihara) tanah yang mati, maka baginya pahala, dan apa saja yang dimakan binatang (burung) maka hal itu terhitung sebagai sedekah baginya".
Musnad Ahmad 13977: Telah bercerita kepada kami [Abu An-Nadlr] telah bercerita kepada kami [Muhammad] yaitu Ibnu Rosyid dari [Sulaiman bin Musa] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: "Kami bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendapatkan ghonimah dari orang-orang musyrik berupa tempat minuman dan bejana maka kami membaginya. Seluruhnya adalah bangkai".
Musnad Ahmad 13978: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami Abu Az Zubair [Hasan] berkata: dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian menyembelih hewan kurban sebelum mencapai umur satu tahun lebih, kecuali jika kalian merasa kesulitan, maka kalian dapat menyembelih domba yang berumur enam bulan atau lebih".
Musnad Ahmad 13979: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] dan [Yahya bin Abu Bukair] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir Radliyallahu'anhu] berkata: Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan lalu kami kehujanan, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda 'Siapa diantara kalian mau, sholatlah di atas kendaraanya.'
Musnad Ahmad 13980: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Zuhair] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dengan [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda atau saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa terputus tali sandalnya, atau jika terputus salah satu tali sandal kalian maka janganlah berjalan dengan satu sandal, sampai dia memperbaikinya. Janganlah berjalan dengan satu sepatu, jangan makan dengan tangan kirinya, jangan duduk ihtiba' (duduk dengan mendekatkan kedua lutut di depan dadanya) dengan satu pakaian dan jangan kamu membungkus seluruh tubuh dengan pakaian.
Musnad Ahmad 13981: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin 'Amr] telah bercerita kepadaku [Yazid bin Abdullah bin 'Utsamah bin Yazid Al Laitsy] dan [Yahya bin Sa'id] dari [Mu'adz bin Rifa'ah Az Zuroqi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Inilah hamba shalih yang Al Arsy (singgasana Allah) bergetar, dan dibukakan untuknya pintu-pintu langit yang sulit untuknya, lalu Allah memudahkan untuknya" sekali-sekali (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhu) berkata: "Dibukakan", dan sekali-sekali (Jabir bin Abdullah Radliyallau'anhu) berkata: Allah memudahkan untuknya, dan sekali-sekali (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhu) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda yang demikian itu untuk Sa'd ketika meninggal dan dikuburkan.
Musnad Ahmad 13982: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin 'Amr] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami sholat dhuhur bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka saya mengambil segenggam kerikil dan saya jadikan di tanganku yang lain hingga menjadi sejuk, kemudian saya duduk di atasnya karena teriknya panas. Abdullah berkata: dan yang ada dalam kitab ayahku: dari Sa'id dari Abi Sa'id Al Khudzri, maka ayahku mencoretnya karena salah, yang benar, dia adalah Sa'id bin Al Harits, Ibnu Bisr telah salah.
Musnad Ahmad 13983: Telah bercerita kepada kami [Kholaf Bin Al Walid] telah bercerita kepada kami ['Abbad Bin 'Abbad] dari [Muhammad bin 'Amr] dari [Sa'id Bin Al Harits Al Anshori] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya sholat zhuhur bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu saya mengambil segenggam pasir pada kedua tanganku agar agak dingin lalu saja bersujud di atasnya karena sangat panasnya.
Musnad Ahmad 13984: Telah bercerita kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menghabarkan kepadaku [Husain bin Waqid] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melewati seorang laki-laki yang membalik punggungnya dengan perutnya lalu bertanya tentangnya. Mereka menjawab, dia orang yang sedang berpuasa Wahai Nabiyullah. Lalu beliau memanggilnya dan menyuruh agar berbuka lalu bersabda: "Tidakkah sebaiknya kamu berada di jalan Allah dan ikut bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sampai kamu berpuasa segala"
Musnad Ahmad 13985: Telah bercerita kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menghabarkan kepada kami [Husain bin Waqid] dari [Abu Az Zubair] Sesungguhnya dia telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: "Kami makan dendeng (daging yang telah dikeringkan di bawah terik panas) di Madinah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari dendeng Idul Adlha".
Musnad Ahmad 13986: Telah bercerita kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menghabarkan kepada kami [Husain bin Waqid] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian membeli makanan maka janganlah kalian menjualnya hingga kalian menggenggamnya".
Musnad Ahmad 13987: Telah bercerita kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah bercerita kepada kami ['Ayyasy bin 'Uqbah] telah bercerita kepadaku [Khoir Bin Nu'aim] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dariNabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: " Al 'Asyru adalah sepuluh Idul Adlha dan Al Watru adalah Hari 'Arofah dan As-Syaf'u adalah hari penyembelihan".
Musnad Ahmad 13988: Telah bercerita kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menghabarkan kepadaku [Husain bin Waqid] telah bercerita kepadaku [Abu Az Zubair] telah bercerita kepada kami [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya tertulis di antara kedua mata Dajjal KAFIR, yang bisa dibaca setiap mu'min".
Musnad Ahmad 13989: Telah bercerita kepada kami [Za'id] telah bercerita kepada kami [Husain] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya telah diberi kunci-kunci dunia dengan kuda ablaq (yang berwarna hitam dan putih) di atasnya ada pelana dari sutra".
Musnad Ahmad 13990: Telah bercerita kepada kami [Abu An-Nadlr] dari [Ibnu Abu Dzi' b] dan [Ibnu Abu Bukair] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzib] dari [Syurohbil] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seseorang menahan tangannya dari pasir itu lebih baik daripada seratus unta semuanya berwarna hitam di tengah matanya. Jika ada setan yang mengganggu kalian maka usaplah satu kali".
Musnad Ahmad 13991: Telah bercerita kepada kami [Abdul Malik bin 'Amr Abu 'Amir] berkata: telah bercerita kepada kami [Zakariya] yaitu Ibnu Ishaq dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Abu Bakar datang meminta ijin kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedangkan orang-orang tengah duduk di depan pintu beliau, namun ia tidak diberi ijin. Kemudian 'Umar datang meminta ijin namun tidak diberi ijin. Lalu keduanya diijinkan, Abu Bakar dan 'Umar lalu masuk, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sedang duduk dan terdiam, sedang para istrinya di sekitarnya. 'Umar Radliyallahu'anhu berkata: saya akan berbicara kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, semoga beliau bisa tertawa. Lalu 'Umar berkata: Wahai Rosulullah, kalau anda melihat anak perempuan Za'id istri 'Umar meminta nafkah tadi maka akan saya cekik lehernya, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tertawa sampai terlihat gigi gerahamnya. Beliau bersabda: "Mereka ada di sekililingku sebagaimana kaun lihat, mereka meminta nafkah". Lalu Abu Bakar Radliyallahu'anhu berdiri menuju 'A'isyah hendak memukulnya dan 'Umar berdiri hendak menuju Hafsoh. Keduanya berkata: apakah kalian meminta Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apa yang tidak beliau miliki? namun Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencegah keduanya. Lalu para istrinya berkata: Demi Allah kami tidak akan meminta Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam setelah majlis ini, apa yang tidak beliau miliki. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu AzzaWaJalla menurunkan Ayat Khiyar (ayat yang isinya memberi pilihan, apakah mereka tetap bersama dengan nabi atau diceraikan) dan dimulai dari 'A'isyah. Lalu beliau bersabda: "Saya hendak mengemukakan suatu uneg-uneg yang saya tidak ingin kamu tergesa-gesa memutuskannya sampai meminta pendapat kepada kedua orang tuamu" Dia bertanya, apakah itu? (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau membacakan ayat di hadapan ('A'isyah Radliyallahu'anhuma) "Hai nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu" sampai akhir ayat. 'A'isyah berkata: apakah tentang anda saya harus meminta pendapat pada kedua orang tuaku, saya akan memilih Allah dan Rosul-Nya, saya berharap anda tidak menceritakan kepada istri yang lainnya apa yang telah saya pilih. Beliau bersabda: "Sesungguhnya AzzaWaJalla tidak mengutusku sebagai orang yang keras tapi mengutusku sebagai mualim dan orang yang mudah. Tidaklah salah satu isttriku bertanya tentang pilihanmu kecuali pasti akan saya kabarkan". Telah bercerita kepada kami [Rouh] telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dengan [Jabir] lalu menyebut hadits yang sama kecuali perkataaan "..Di sekelingnya ada para istri beliau dalam keadaan sedih dan terdiam membisu". Dan perkataan "Tidak mengutusku sebagai orang yang keras dan menyulitkan mereka atau orang yang membuat fitnah".
Musnad Ahmad 13992: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir Al Aqadi] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] bahwa ada seorang laki laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: ada fulan yang memiliki dahan kurma yang menjulur ke kebunku, dan dahan itu menyusahkanku, aku menjadi sulit dengan keberadaan dahannya, maka beliau mengutus seseorang kepadanya dan berkata: jualah dahan pohon kurmamu padaku yang ada di kebun fulan, dia menjawab: tidak, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " hibahkan untukku ", dia berkata: tidak, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " jualah padaku dengan dahan kurma yang ada di syurga ", dia berkata: tidak, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku tidak pernah melihat orang yang lebih bakhil darimu, kecuali orang yang bakhil dengan salam ".
Musnad Ahmad 13993: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir] telah bercerita kepada kami [Fulaih] telah bercerita kepada kami [Said Bin Al Harits] berkata: kami menemui [Jabir bin Abdullah] ketika dia sedang sholat dengan satu pakaian dengan menyelendangkannya dan selendangnya sangat dekat seandainya kami pegang maka hal itu mudah. Tatkala beliau telah salam kami menanyakan hal itu maka dia menjawab 'Saya melakukan ini agar orang orang-orang bodoh seperti kalian itu melihatku.' Lalu mereka menyebarkan apa yang dilakukan Jabir adalah sebuah keringanan yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berikan. Kemudian Jabir berkata: saya keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam beberapa perjalanannya, lalu kami datang pada malam hari dan beliau sholat dengan satu pakaian dan saya juga dengan satu pakaian lalu saya mengerudungkan semuanya lalu saya berdiri di samping beliau, lalu bersabda: "Wahai Jabir! Apa yang kau kerjakan ini, jika kamu sholat namun kamu hanya memakai satu pakaian, jika memang masih longgar maka lipatlah dan jika sempit maka sarungkanlah".
Musnad Ahmad 13994: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir] telah bercerita kepada kami [Fulaih] dari [Sa'id Bin Al Harits] dari [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menemui seorang laki-laki Ansor yang sedang bersama seorang temannya lalu beliau mengucapkan salam. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Apakah kamu memiliki air yang tersisa malam ini dalam griba, jika tidak kami akan menghirupnya secara langsung" (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: laki-laki itu menahan airnya dalam sebuah tempat, lalu dia berkata: saya masih memiliki air. Lalu dia pergi bersama keduanya ke atap rumahnya lalu ia menuangkan air di atas gelas, kemudian dia juga memerahkan susu hewan untuk beliau, hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminumnya dan laki-laki yang bersamanya juga meminumnya.
Musnad Ahmad 13995: Telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah bercerita kepada kami [Gholib bin Sulaiman Abu Shalih] dari [Katsir Bin Ziyad Al Busani] dari [Abu Sumayyah] berkata: Kami berselisih dalam masalah wurud (menyeberangi neraka jahannam). Sebagian dari kami berkata: orang mukmin tidak akan memasukinya, sedangkan sebagian yang lain berkata: mereka semua akan masuk tanpa terkecuali. Kemudian Allah memanggil mereka yang bertakwa, lalu saya (Abu Sumayyah Radliyallahu'anu) bertemu [Jabir bin Abdullah]. Lalu saya berkata: kami berselisih dalam masalah wurud (menyeberangi neraka jahannam) tersebut, lalu berkata: Sebagian dari kami berkata: orang mukmin tidak akan memasukinya, sedangkan sebagian yang lain berkata: mereka semua akan masuk tanpa terkecuali. Lalu (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) menaruh jari-jarinya pada kedua telinganya dan berkata: sumbatlah kedua telingamu jika saya tidak mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Al wurud (menyeberangi neraka jahannam) adalah semuanya masuk tidak akan tersisa, orang baik maupun orang berdosa akan mamasukinya namun bagi orang mukmin itu menjadi kesejukan dan keselamatan sebagaimana yang terjadi pada Ibrahim, sampai Neraka atau Jahannam menjadi gaduh karena sejuknya tersebut lalu Allah memanggil orang yang bertakwa dan meninggalkan orang-orang dhalim dalam keadaan duduk.
Musnad Ahmad 13996: Telah bercerita kepada kami [Abdusshomad bin Abdul Warits] dan [Abu Sa'id] berkata: telah bercerita kepada kami [Za'idah] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengkafani Hamzah dengan satu baju. Jabir berkata: baju itu adalah selimut yang terbuat dari bulu.
Musnad Ahmad 13997: Telah bercerita kepada kami [Abdusshomad bin Abdul Warits] telah bercerita kepada kami [Abdul Aziz bin Muslim] telah bercerita kepada kami [Al Hushoin] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir] berkata: orang-orang pada peristiwa Hudaibiyah merasa kehausan dan di depan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terdapat rokwah (bejana dari kulit untuk berwudlu) dan mereka sangat memprihatinkan di hadapannya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya Bagaimana keadaan kalian? Mereka menjawab, Wahai Rasulullah kami tidak punya air minum apalagi untuk berwudlu kecuali yang ada di depan anda. lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meletakkan tangan beliau di dalam rokwah tersebut maka memancarlah air di antara sela-sela jari beliau seperti mata air. Lalu kami meminumnya dan berwudlu dengannya. Saya (Salim bin Abu Al Ja'd Radliyuallahu'anhu) bertanya, berapa jumlah kalian. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) menjawab, kalau saja jumlah kami seratus ribu hal itu tentu akan cukup, kami saat itu hanya lima belas ribu.
Musnad Ahmad 13998: Telah bercerita kepada kami [Rouh] telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sembilan belas kali peperangan. Jabir berkata: saya tidak mengikuti Perang Badar dan Perang Uhud karena ayahku melarangku. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: ketika Abdullah gugur pada Perang Uhud, saya tidak pernah meninggalkan peperangan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sama sekali.
Musnad Ahmad 13999: Telah bercerita kepada kami [Rouh] telah bercerita kepada kami [Zakariya] yaitu Ibnu Ishaq, berkata: saya telah mendengar [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: Jika seseorang mengkafani saudaranya maka perbaguslah semampunya.
Musnad Ahmad 14000: Telah bercerita kepada kami [Rouh] telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri karena ada jenazah Yahudi sampai berlalu.
Musnad Ahmad 14001: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian melihat Hilal maka berpuasalah, dan jika kalian melihatnya maka berbukalah, dan jika terjadi mendung maka hitunglah tiga puluh hari".
Musnad Ahmad 14002: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mendiamkan para istrinya selama sebulan, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berada di atas dan mereka berada di bawah. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam turun kepada mereka tanggal dua puluh sembilan malam hari, lalu ada seorang laki-laki berkata kepada beliau, Wahai Rasulullah anda baru berlalu selama dua puluh sembilan malam. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " satu bulan itu sekian dan sekian". beliau mendemontrasikannya dengan jari tangan beliau dua kali, dan menggenggam ibu jarinya pada yang ketiga kali. Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meninggalkan istri-istrinya selama satu bulan, lalu menyebutkan hadits secara makna.
Musnad Ahmad 14003: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: kami bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah peperangan yang terjadi pada Bulan Romadlon. Maka sebagian sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berpuasa lalu mereka merasakan kelemahan yang sangat dan merasa dahaga tatkala hendak membunuh, lalu untanya ditaruh di bawah pohon besar. Hal dikabarkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau bersabda: "Bawalah kemari!" lalu dia dibawa di hadapan beliau. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, "Bukankah kamu berada di jalan Allah dan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, berbukalah!" lalu dia berbuka. Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Sabiq] telah bercerita kepada kami [Ibrahim bin Thahman] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: ada seorang dari kami yang berpuasa dan kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam salah satu peperangannya. Lalu menyebutkan hadis secara makna. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta tempat minum lalu beliau menggangkatnya di tangannya lalu meminum agar orang-orang bisa melihat bahwa beliau tidak berpuasa.
Musnad Ahmad 14004: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sedekah yang paling utama adalah ketika dalam keadaan mampu (yakni kelebihan dari kadar nafkah keluarganya) dan mulailah dengan yang kamu tanggung. Tangan di atas itu lebih baik dari pada tangan di bawah".
Musnad Ahmad 14005: Telah bercerita kepada kami [Abdurrozzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tiga hari sebelum wafatnya, "Janganlah kalian meninggal kecuali dalam keadaan berbaik sangka kepada Allah".
Musnad Ahmad 14006: Telah bercerita kepada kami [Isma'il] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam Ad-Dastuwa' i] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Muhammad bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat di atas kendaraannya menghadap ke arah timur, namun jika hendak shalat wajib maka beliau turun lalu menghadap kiblat.
Musnad Ahmad 14007: Telah bercerita kepada kami [Abdusshamad bin Abdul Warits] telah bercerita kepada kami [Al Qosim] yaitu Ibnu Al Fadl, Al Huddani telah bercerita kepada kami [Sa'id Bin Al Muhallab] dari [Tolq Bin Habib] berkata: saya adalah termasuk orang yang paling tidak mempercayai dengan syafaat sampai saya bertemu [Jabir bin Abdullah] lalu saya membaca di hadapannya setiap ayat yang Allah AzzaWaJalla sebutkan tentang kekalnya penduduk neraka. Lalu dia berkata: "Wahai Tolq, saya melihat kamu lebih tahu tentang kitabullah daripadaku dan lebih mengetahui sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam daripadaku". Lalu saya (Tolq Radliyallahu'anhu) merendahkan diri dan saya berkata: "Tidak demi Alloh, tapi kamu lebih tahu tentang kitab Alloh daripadaku dan kau lebih tahu dengan sunahnya". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhu) berkata 'Yang kau baca itu adalah mengenai orang-orang musrik.' Namun ada suatu kaum yang terkena dosa, lalu mereka disiksa dan dikeluarkan. lalu dia diam dan memasang kedua tangannya pada kedua telinganya. Jika saya tidak mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mereka akan keluar dari neraka", kami membaca sebagaimana yang kau baca.
Musnad Ahmad 14008: Telah bercerita kepada kami [Abdusshamad] dan [Mu'awiyah bin 'Amr] berkata: telah bercerita kepada kami [Za'idah] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Abu Bakar, "Kapankah kamu melakukan witir?" dia menjawab, awal malam setelah isya'. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, Kau 'Umar, bagaimana? Dia menjawab, pada akhir malam. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Engkau wahai Abu Bakar, telah mengambil pegangan yang kuat, sementara engkau wahai 'Umar telah mengambil kekuatan".
Musnad Ahmad 14009: Telah bercerita kepada kami [Abdusshamad] dan [Abu Sa'id] secara makna berkata: telah bercerita kepada kami [Za'idah] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] berkata: ada seorang laki-laki yang wafat, lalu kami memandikannya, memberi minyak lalu kami memberinya kafan lalu kami bawa ke hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam agar beliau menshalatinya. Kami berkata 'Silahkan anda menshalatinya'. Lalu beliau membuat garis kemudian bertanya, apakah dia mempunyai hutang? Kami menjawab, ya dua dinar, lalu beliau pergi dan Abu Qatadah hendak menanggungnya lalu kami mendatanginya. Abu Qatadah berkata: uang dua dinar itu tanggunganku. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telah dipenuhi orang yang berhutang dan mayyit telah bebas". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Ya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menshalatinya lalu sehari kemudian beliau bersabda: "Apa yang terjadi dengan dua dinar". Maka (Abu Qatadah Radliyallahu'anhu) berkata: itu untuk yang telah meninggal kemarin. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhu) berkata: lalu dia (Abu Qatadah Radliyallahu'anhu) kembali lagi besoknya dan berkata: saya telah menunaikan keduanya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sekarang kalian telah mendinginkan kulitnya. Mu'awiyah bin 'Amr berkata: dalam hadits itu, lalu kami memandikannya dan (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhu) berkata: kami berkata kami menshalatinya.
Musnad Ahmad 14010: Telah bercerita kepada kami [Abdusshamad] telah bercerita kepada kami [Harb] yaitu Ibnu Abu 'Aliyah dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seorang wanita lalu beliau kagum dengannya. lalu beliau mendatangi Zainab yang sedang memijat kulit yang disamak, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memenuhi hajatnya dengan Zainab dan bersabda: " Seorang wanita terlihat dari depan dengan gambar setan dan dari belakang dengan gambar setan, maka jika salah satu dari kalian melihat seorang wanita kemudian ia kagum dengannya maka datangilah istrinya karena yang demikian itu bisa menolak apa yang ada dalam jiwanya".
Musnad Ahmad 14011: Telah bercerita kepada kami [Yahya Bin 'Adam] telah bercerita kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Husain bin 'Ali] berkata: telah bercerita kepadaku [Wahb bin Kaisan] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] Jibril telah datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Berdiri dan shalatlah", maka ia shalat dhuhur ketika matahari telah tergelincir. Lalu (Jibril AlaihiSsalam) datang pada (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) waktu asar dan berkata: "Berdiri dan shalatlah", maka beliau shalat ketika bayang-bayang setiap benda sepertinya (sepanjangnya), atau (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: hingga bayangannya sepanjang dirinya. Lalu (Jibril AlaihiSsalam) datang padanya waktu maghrib, dan berkata: "Berdiri dan shalatlah", maka beliau shalat ketika matahari telah terbenam. Lalu (Jibril AlaihiSsalam) datang waktu isya', dan berkata: "Berdiri dan shalatlah", maka beliau shalat ketika benang merah langit telah hilang. Lalu (Jibril AlaihiSsalam) datang waktu fajar, dan berkata: "Berdiri dan shalatlah", maka beliau shalat fajar ketika fajar telah mengkilat, atau (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: ketika muncul fajar. Lalu besok harinya (Jibril AlaihiSsalam) datang lagi untuk waktu dhuhur, dan berkata: "Berdiri dan shalatlah", maka beliau shalat dhuhur ketika bayang-bayang setiap sesuatu sepanjang ukurannya, kemudian datang waktu asar dan berkata: "Berdiri dan shalatlah", maka beliau shalat asar ketika bayang-bayang setiap sesuatu menjadi sepanjang dua kali ukurannya. Lalu (Jibril alaihissalam) mendatanginya waktu maghrib dalam waktu yang sama, yang tidak jauh darinya. Lalu (Jibril alaihissalam) datang untuk shalat di waktu isya', ketika separu malam telah pergi, atau (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: sepertiga malam, lalu beliau shalat isya' kemudian (Jibril alaihissalam) datang kepadanya untuk fajar ketika subuh telah terang sekali, dan berkata: "Berdiri dan shalatlah", lalu beliau shalat fajar kemudian (Jibril alaihissalam) berkata: "Di antara dua waktu itulah waktu shalat".
Musnad Ahmad 14012: Telah bercerita kepada kami [Yahya Bin 'Adam] telah bercerita kepada kami [Husain bin 'Ayyash] saudara laki-laki Abu Bakar dari [Ja'far bin Muhammad] dari [bapakknya] dari [Jabir] berkata: kami shalat Jum'at bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian kami pulang lalu kami mengistirahatkan unta-unta kami. Hasan berkata: saya bertanya kepada Ja'far, kapan itu? (Ja'far Radliyallahu'anhu) menjawab 'Ketika tergelincir matahari.'
Musnad Ahmad 14013: Telah bercerita kepada kami [Yahya Bin 'Adam] telah bercerita kepada kami [Qutbah] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila kalian memberi wewangian pada mayat maka berilah tiga kali".
Musnad Ahmad 14014: Telah bercerita kepada kami [Yahya Bin 'Adam] dan [Abu Ahmad] berkata: telah bercerita kepada kami [Abdul Hamid bin Yazid Al Anshori] [Abu Ahmad] berkata: telah bercerita kepadaku ['Uqbah bin Abdurrahman bin Jabir] dari Jabir berkata: kami melakukan shalat Jum'at bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu kami pulang dan beristirahat siang. Abu Ahmad berkata: kemudian kami kembali ke Bani Salamah dan beristirahat siang dengan jarak dua mil.
Musnad Ahmad 14015: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Abdul Hamid] dari ['Uqbah bin Abdurrahman] dari [Jabir] berkata: kami melakukan shalat maghrib bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian kami kembali ke Bani Salamah dan kami masih bisa melihat tempat anak panah kami.
Musnad Ahmad 14016: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap hamba dibangkitkan seperti keadaan ketika dia mati".
Musnad Ahmad 14017: [Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma] berkata: dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Pada malam hari terdapat beberapa saat, yang tidaklah seorang hamba muslim mendapatkan waktu tersebut untuk memohon sesuatu kepada Allah melainkan Allah akan mengabulkan permintaannya, dan demikian itu berlaku untuk setiap malam".
Musnad Ahmad 14018: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia adalah pengikut Quraisy dalam hal kebajikan dan keburukan".
Musnad Ahmad 14019: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau melarang seseorang mengurungkan bajunya pada tubuhnya, duduk ihtiba' (duduk dengan mendekatkan kedua lutut di depan dadanya) dengan satu pakaian, sehingga tidak ada yang menutupi kemaluannya.
Musnad Ahmad 14020: Telah bercerita kepada kami [Syadzan] telah bercerita kepada kami [Abu Bakar bin 'Ayyasy] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika orang itu dapat melihat apa yang dilapangkan baginya dalam kuburnya ia berkata: biarkanlah saya memberi kabar gembira keluargaku, maka dikatakan padanya, berdiamlah!"
Musnad Ahmad 14021: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Maimun, Abu An-Nadlr Az Za'farani] telah bercerita kepada kami [Ja'far bin Muhammad] dari [bapaknya] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] kapankah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat Jum'at. Maka dia menjawab, kami melakukannya bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian kami pulang lalu mengistirahatkan unta-unta kami. Ja'far berkata: mengistirahatkan unta-unta tatkala matahari condong.
Musnad Ahmad 14022: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Maimun] telah bercerita kepadaku [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir] badanah (hewan sembelihan bisa sapi atau unta) yang disembelih Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berjumlah seratus, beliau melakukannya sendiri enam puluh tiga dan 'Ali sisanya. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh agar untuk setiap satu badanah untuk tujuh orang lalu dimasukkan ke dalam ke periuk lalu mereka berdua meminum kuahnya.
Musnad Ahmad 14023: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] berkata: Kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di tempat seorang wanita Anshor yang membuat makanan untuk (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan datang kepada kalian seorang penghuni syurga", lalu Abu Bakar Radliyallahu'anhu datang dan kami memberikan sambutan padanya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Akan datang kepada kalian seorang penghuni syurga", lalu 'Umar Radliyallahu'anhu datang lalu kami memberikan sambutan padanya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Akan datang kepada kalian seorang laki-laki dari penghuni syurga", maka saya melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memasukkan kepalanya di bawah pohon kurma yang kecil, lalu bersabda: "Ya Allah jika Engkau berkehendak maka jadikan orang itu adalah 'Ali" maka 'Ali Radliyallahu'anhu datang dan kami memberikan sambutan kepadanya.
Musnad Ahmad 14024: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] dan [Abdullah bin Al Walid] berkata: telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik shof laki-laki adalah yang terdepan, yang paling jelek adalah yang terakhir, sejelek-jelek shof wanita adalah yang terdepan dan yang terbaik adalah yang terakhir".
Musnad Ahmad 14025: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah mengabarkan kepada kami [Abu Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika suapan terjatuh dari tangan kalian maka bersihkanlah kotorannya, jangan dibiarkan untuk setan. Janganlah mengusap tangannya dengan sapu tangan dan jilatlah jari-jarinya karena dia tidak tahu di mana letak barakah pada makanan tersebut".
Musnad Ahmad 14026: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggalkan dalam keadaan tenang dan meletakan di bukit Muhassir kemudian memperlihatkan kepada mereka sebagaimana kerikil kecil dan menyuruh mereka untuk tenang dan bersabda: "Agar umatku mengambil manasiknya karena saya tidak tahu barangkali tidak bisa berjumpa mereka lagi setelah tahun ini".
Musnad Ahmad 14027: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Singgasana Iblis adalah di tengah laut, disanalah ia mengirimkan para tentaranya. Yang paling tinggi kedudukannya adalah yang paling besar kejahatannya ".
Musnad Ahmad 14028: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memanggilku untuk suatu keperluan. Ketika saya menemui beliau, saat itu beliau sedang shalat di atas kendaraannya menghadap kiblat, dan terlihat dalam sujudnya dengan tanda lebih rendah dari rukuknya lalu saya mengucapkan salam kepadanya. Tatkala beliau telah selesai, bersabda: "Saya memang telah mengundang kamu untuk urusan ini dan itu namun saat itu saya sedang shalat".
Musnad Ahmad 14029: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari ['Aswad bin Qois] dari [Nubaih] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika keluar dari rumahnya kami berjalan di depan beliau dan kami membiarkan belakang beliau untuk para Malaikat.
Musnad Ahmad 14030: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Hammad] telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abu Bisyr] dari [Sulaiman bin Qois] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Madinah ditinggalkan oleh penduduknya dalam keadaan subur banyak rumput. Mereka bertanya, 'Lalu siapa yang memakannya, Wahai Rasulullah?! (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: hewan buas dan burung burung', " Abu 'Awanah berkata: telah diceritakan kepadaku bahwa Abu Bisyr berkata: telah ada dalam tulisan Sulaiman bin Qois.
Musnad Ahmad 14031: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Hammad] telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] dari dari [Abu Bisyr] dari [Sulaiman] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: "Iman itu berada pada orang-orang Hijaz, dan kerasnya hati serta kekakuan berada pada penduduk Masyriq yang keras tabiatnya ".
Musnad Ahmad 14032: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Asid] dari [Abdullah bin Abu Qatadah] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang meninggalkan Jum'at tiga kali tanpa ada udzur, Allah menutup hatinya".
Musnad Ahmad 14033: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dan [Abu Nadlr] telah bercerita kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya diperintahkan untuk memerangi manusia sampai mereka berkata: LAA ILAAHA ILLALLAH, jika mereka mengatakannya maka terbebaslah darah dan harta mereka kecuali karena alas an yang hak. Sedangkan hisabnya adalah kepada Allah AzzaWaJalla".
Musnad Ahmad 14034: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir Al 'Aqdi] telah bercerita kepada kami [Qurroh] dari ['Amr bin Dinar] dari [Jabir] berkata: ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membagi-bagikan ghanimah Perang Hunain, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang berdiri lalu berkata: "Berlakulah adil", maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sungguh saya telah celaka jika saya tidak berlaku adil".
Musnad Ahmad 14035: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir] telah bercerita kepada kami [Ya'qub bin Muhammad bin Thohla'] telah bercerita kepada kami [Khalid bin Abu Hayyan] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang mengambil wali selain walinya (tuannya) maka ia telah melepas ikatan iman dari lehernya".
Musnad Ahmad 14036: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir] telah bercerita kepada kami [Katsir] yaitu Ibnu Zaid, telah bercerita kepadaku [Abdurrahman bin Ka'b bin Malik] telah bercerita kepadaku [Jabir] yaitu Ibnu Abdullah berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa di masjid Al Fath tiga hari, pada hari Senin, Selasa dan Rabu, dan dikabulkannya pada Hari Rabu di antara dua shalat, maka terlihat kegembiraan terbias pada wajah beliau. Jabir berkata: maka tidak pernah terjadi padaku suatu perkara yang penting dan besar melainkan saya menuju (ke tempat tersebut) seperti waktu itu, kemudian saya berdoa di dalamnya hingga saya mengetahui pengabulannya.
Musnad Ahmad 14037: Telah bercerita kepada kami [Abu 'Amir] dan [Abu Ahmad] berkata: telah bercerita kepada kami [Katsir bin Zaid] telah bercerita kepadaku [Al Harits bin Yazid] berkata: [Abu Ahmad] dari [Al Harits bin Abu Yazid] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mengharap kematian karena kejadian pencabutan nyawa sangatlah mengerikan, dan termasuk kebahagiaan adalah penjangnya umur seorang hamba dan Allah selalu memberi karunia taubat padanya".
Musnad Ahmad 14038: Telah bercerita kepada kami [Ibnu 'Ulayyah] atau yang lainnya, telah bercerita kepada kami [Ayyub] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menembok kuburan.
Musnad Ahmad 14039: Telah bercerita kepada kami [Abdusshamad] telah bercerita kepada kami [bapakku] telah bercerita kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir] berkata: ada beberapa lembar tanah kosong di sekitar masjid, maka Bani Salamah ingin pindah ke dekat masjid, hingga berita ini sampai kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Maka beliau ShallallahuAlaihiWasallam bersabda kepada mereka, " Telah sampai informasi kepadaku bahwa kalian akan pindah ke dekat masjid", mereka menjawab, "Ya, wahai Rosulullah, kami telah menginginkan itu". Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Wahai Bani Salamah, dari rumah-rumah kalian ditulis langkah-langkah kalian, dari rumah-rumah kalian ditulis langkah-langkah kalian".
Musnad Ahmad 14040: Telah bercerita kepada kami [Abdusshamad] telah bercerita kepada kami [bapakku] telah bercerita kepada kami [Daud] dari [Abu Nadlroh] dari [Abu Said] dan [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan ada pada akhir zaman (orang) yang membagi harta dengan tidak menghitungnya".
Musnad Ahmad 14041: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami ['Asy'ats] dari [Al Hasan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami melakukan suatu perjalanan bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, jika kami (berjalan) naik kami bertakbir dan jika kami turun kami bertasbih.
Musnad Ahmad 14042: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dajjal itu buta salah satu matanya dan dia adalah orang yang paling dusta".
Musnad Ahmad 14043: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Saya hanya seorang manusia dan saya meminta syarat kepada Tuhanku bahwa siapa saja dari hamba yang muslim yang saya cela atau saya cerca melainkan hal itu menjadi pembersih dan pahala baginya".
Musnad Ahmad 14044: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah bercerita kepadaku [Ja'far bin Muhammad] telah mendengar [bapaknya] menceritakan dia telah mendengar [Jabir bin Abdullah] menceritakan tentang haji Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, berkata: Kemudian beliau turun dari Bukit Shofa sampai kedua kakinya tertancap di tengah bukit, lalu beliau berjalan dengan cepat sampai jika telah menaiki bagian yang lainnya beliau berjalan.
Musnad Ahmad 14045: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah], Ditanya tentang Muhil (tempat memulai ihrom atau miqot), maka ia berkata: saya mendengar kemudian berhenti _dan menurutku ia menginginkan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Miqatnya orang Madinah adalah dari Dzul Hulaifah dan alternatifnya adalah Juhfah. Miqatnya orang Irak adalah dari Dzatu 'Irqin. Miqatnya orang Najd adalah dari Qorn dan orang Yaman adalah Yalamlam".
Musnad Ahmad 14046: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Asma' binti 'Umais, "Kenapa keadaan tubuh anak-anak saudaraku kurus, apakah mereka tertimpa kelaparan?" (Asma' binti 'Umais) berkata: tidak, tapi mereka terkena penyakit 'Ain, apakah kami boleh meruqyah mereka? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Dengan apa?", maka Asma' binti 'Umais menunjukkannya caranya pada (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam), lalu beliau bersabda: "Ruqyahlah mereka".
Musnad Ahmad 14047: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Abdullah bin Al Harits] dari [Ibnu Juraij] berkata: telah bercerita kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalaulah kesialan itu ada, maka terjadi pada tempat tinggal, kuda tunggangan dan wanita".
Musnad Ahmad 14048: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah], Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kami untuk membunuh anjing, hingga ada seorang wanita yang datang dari kampungnya dengan anjing lalu kami membunuhnya. lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami untuk membunuhnya dan bersabda: "Bunuhlah anjing yang hitam lekat yang memiki dua titik putih karena itu adalah setan".
Musnad Ahmad 14049: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ziyad bin Isma'il] dari [Sulaiman bin 'Atiq] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Tatkala Shofiyyah binti Huyay menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di tenda beliau, orang-orang mendatangi beliau juga dan saya bersama mereka agar mendapatkan pembagian. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan bersabda: "Menyingkirlah kalian dari ibu kalian". Pada sore harinya kami datang lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang menemui kami dan pada ujung selendanganya terdapat beberapa mud lebih setengah kurma Ajwah, dan bersabda: "Makanlah dari walimah ibu kalian ini".
Musnad Ahmad 14050: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Orang mukmin makan dalam satu usus dan orang kafir makan dalam tujuh usus".
Musnad Ahmad 14051: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya bin Ishaq] telah bercerita kepada kami ['Amr bin Dinar] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tatkala hendak memindahkan Batu Ka'bah, beliau memakai sarung. Lalu 'Abbas, paman beliau berkata: Wahai anak saudaraku! alangkah baiknya jika kau lepaskan sarungmu dan kau pakai pada kedua pundakmu di bawah batu". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau melepasnya dan memakainya di kedua pundaknya, maka beliau terjatuh pingsan. Dan tidak pernah terlihat auratnya semenjak hari itu.
Musnad Ahmad 14052: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertawaf pada Haji Wada' di atas kendaraannya di Bait, di antara Shofa dan Marwa agar orang-orang melihat beliau dan memberi contoh dan menanyakan kepada beliau, ternyata manusia telah mengerumuni beliau.
Musnad Ahmad 14053: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian meninggal kecuali dalam keadaan berbaik sangka kepada Allah".
Musnad Ahmad 14054: Telah bercerita kepada kami [Abdusshamad] telah bercerita kepada kami [Abu Hilal] telah bercerita kepada kami [Ishaq bin Abdullah bin Abu Tholhah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami membuat tembikar untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian saya membawanya dan saya letakkan di depannya. Lalu Beliau ShallallahuAalaihiWasallam mengamatinya dan bersabda: "Saya kira itu adalah daging", maka saya menceritakan hal itu kepada keluargaku hingga mereka menyembelihkan kambing untuk beliau.
Musnad Ahmad 14055: Telah bercerita kepada kami [Abdusshamad] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Tsabit] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Haji mabrur, tidak ada balasan baginya melainkan hanya syurga", Mereka bertanya, Wahai Nabiyulloh apa itu haji yang mabrur? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Memberikan makanan dan menyebarkan salam".
Musnad Ahmad 14056: Telah bercerita kepada kami [Hujain bin Al Mutsanna Abu 'Umar] telah bercerita kepada kami [Laits] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah berperang pada Bulan Haram kecuali jika beliau diperangi atau mereka diperangi. Jika hal itu (Bulan Haram) tiba (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berdiam di rumah hingga selesai.
Musnad Ahmad 14057: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] ada seorang laki-laki Anshor berkata: apakah jika terkena kalajengking boleh diruqyah?. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa di antara kalian bisa bermanfaat terhadap saudaranya maka kerjakanlah".
Musnad Ahmad 14058: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggalkan para istrinya selama satu bulan dan keluar menemui kami pada tanggal dua puluh sembilan. Lalu kami bertanya, apakah hari dalam sebulan sebanyak dua puluh sembilan?. Beliau bersabda: "Itulah satu bulan". Dan beliau menunjukkan kedua tangannya tiga kali dengan menahan satu jari pada terakhir kalinya. Yunus berkata: "Satu jari."
Musnad Ahmad 14059: Telah bercerita kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Daud bin Al Husain] dari [Waqid bin Abdurrahman bin Sa'd bin Mu'adz] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian meminang seorang wanita, jika memungkinkan bisa melihat dari (wanita tersebut) sesuatu yang membuatnya tertarik untuk menikahinya, maka lakukanlah". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu saya meminang seorang wanita dari Bani Salamah dan saya bersembunyi di bawah semak-semak pelepah kurma hingga saya dapat melihat darinya sesuatu yang membuatku tertarik untuk menikahinya kemudian saya menikahinya.
Musnad Ahmad 14060: Telah bercerita kepada kami [Yunus bin Muhammad] dan [Hujjain] berkata: telah bercerita kepada kami [Laits] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian makan dengan tangan kiri, karena setan makan dengan tangan kiri."
Musnad Ahmad 14061: Telah bercerita kepada kami [Yunus bin Muhammad] dan [Hujjain] berkata: telah bercerita kepada kami [Laits] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memanggilku untuk suatu keperluan kemudian saya menemuinya dan mengucapkan salam kepada beliau. Beliau memberi isyarat kepadaku dan setelah selesai beliau memanggilku dan bersabda: " ketika kamu mengucapkan salam kepadaku tadi, saya sedang shalat" dan pada saat itu beliau menghadap ke arah timur.
Musnad Ahmad 14062: Telah bercerita kepada kami [Yunus bin Muhammad] dan [Hujjain] berkata: telah bercerita kepada kami [Laits] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bersabda: "Telah ditampakkan kepadaku para Nabi, Musa 'alaihis salam adalah seorang laki-laki yang kekar seakan-akan dia termasuk orang yang beringas. Saya melihat 'Isa bin Maryam Anshar, orang yang saya ketahui sangat mirip dengannya adalah 'Urwah bin Mas'ud. Saya juga melihat Ibrahim alaihis salam, orang yang saya ketahui sangat mirip dengannya adalah sahabat kalian ini, yaitu diri beliau. Saya juga melihat Jibril 'alaihis salam, orang yang saya lihat mirip dengannya adalah Dihyah."
Musnad Ahmad 14063: Telah bercerita kepada kami [Yunus bin Muhammad] dan [Hujjain] telah bercerita kepada kami [Laits] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sakit lalu kami datang dan shalat dibelakangnya, beliau saat itu (shalat) dengan duduk. Abu Bakar Radliyallahu'anhu bertakbir sehingga terdengar orang-orang takbir (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam). Kemudian beliau menoleh dan melihat kami shalat dengan berdiri lalu beliau memberi isyarat lalu kami duduk dengan tetap shalat bersama beliau. Tatkala telah selesai shalat, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kalian tadi hampir saja melakukan kebiasaan orang Persi dan Romawi. Mereka berdiri terhadap raja-raja mereka yang sedang duduk, janganlah kalian lakukan! Ikutilah imam kalian. Jika dia shalat dengan berdiri maka shalatlah kalian dengan berdiri dan jika dia shalat dengan duduk maka shalatlah dengan duduk".
Musnad Ahmad 14064: Telah bercerita kepada kami [Yunus] telah bercerita kepada kami [Aban] Yaitu Al 'Aththor dari [Yahya bin Abu Katsir] dari ['Ubaidillah bin Miqsam] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tiba-tiba lewatlah jenazah. Kami hendak membawanya, ternyata ia jenazah seorang Yahudi, atau wanita Yahudi. Kami berkata: Wahai Rasulullah, ini hanya jenazah Yahudi atau wanita Yahudi!. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kematian adalah sebuah kejadian yang sangat menakutkan, jika kalian melihat jenazah, berdirilah".
Musnad Ahmad 14065: Telah bercerita kepada kami [Ismail bin Muhammad] yaitu Abu Ibrahim Al Mu'aqqob telah bercerita kepada kami ['Abbad bin 'Abbad] dari [Mujallad] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "As-Sa'ibah (hewan melata yang dipersembahkan kepada tuhan-tuhan dan tidak boleh diberi muatan padanya) " -Sedang [Kholaf Ibnu Al Walid] berkata: "As-Saimah (hewan yang di gembalakan di padang yang luas) -- jika hilang maka tidak ada tuntutan ganti rugi. Al jubbu (sumur di padang pasir yang menyebabkan seseorang terjatuh ke dalamnya) adalah tidak ada tuntutan qisas bagi penggali sumur. Terjatuh di dalam tempat penambangan adalah profesi biasa dan tidak ada tuntutan qisas bagi pemilik tambamg, salah satu ghonimah yang menjadi hak Allah dan rosul-Nya". As-Sya'bi berkata: ar-rikaz adalah harta masa Jahiliyah.
Musnad Ahmad 14066: Telah bercerita kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Abdur Wahid] telah bercerita kepada kami [Mujalid bin Sa'id] telah bercerita kepadaku [Asy-Sya'bi] telah bercerita kepadaku [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih satu unta yang telah siap disembelih dan satu sapi untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 14067: Telah bercerita kepada kami [Yunus] telah bercerita kepada kami [Abdurrahman] yaitu ibnu Al Ghosil telah bercerita kepadaku [Syurohbil] Abu Sa'd dia menemui [Jabir bin Abdullah] ketika sedang shalat dengan memakai satu pakaian padahal di sekitarnya ada banyak pakaian. Tatkala selesai shalat berkata: saya (Syurohbil RH) berkata: Semoga Allah mengampunimu Wahai Abu Abdullah, kamu shalat memakai satu pakaian dan ini ada banyak pakaian kamu di sampingmu. Dia menjawab, saya hendak mengetes jika ada orang bodoh sepertimu yang melihatku shalat dengan satu pakaian. Apakah setiap sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memiliki dua pakaian. (Syurohbil RH) berkata: lalu Jabir menceritakan kepada kami. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika pakaianmu longgar maka selendangkanlah pada kedua pundakmu, dan shalat. Namun jika sempit maka tariklah sarungmu kemudian shalat tanpa harus menyelendangkannya".
Musnad Ahmad 14068: Telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Harits Al Makhzumi] dari [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hati yang keras dan kekakuan itu terdapat pada penduduk Masyrik dan keimanan itu terdapat di penduduk Hijaz".
Musnad Ahmad 14069: Telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Harits Al Makhzumi] dari [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] yakin Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang gambar-gambar di dalam rumah. Melarang dari membuat gambar, dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan 'Umar bin Al Khatthab RA pada saat Penaklukan Makkah ketika sedang di Bathha` untuk datang ke Ka'bah lalu menghapus setiap gambar yang ada di dalamnya, dan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) tidak akan masuk ka'bah sehingga setiap gambar yang ada di dalamnya terhapus.
Musnad Ahmad 14070: Telah bercerita kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah bercerita kepada kami [Ibnu Wahb] telah bercerita kepada kami ['Amr bin Al Harits] dari [Hamba robnya] Ibnu Sa'id dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap penyakit ada obatnya dan jika kamu mendapatkan obat untuk sebuah penyakit maka penyakit itu lepas dengan ijin Allah Ta'ala".
Musnad Ahmad 14071: Telah bercerita kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah bercerita kepada kami [Ibnu Wahb] telah mengabarkan kepadaku ['Amr] [Bukair] menceritakannya, ['Ashim bin 'Umar bin Qatadah] menceritakannya [Jabir bin Abdullah] menengok Al Muqonna' pulang dan berkata: saya tidak akan bermalam hingga engkau membekamku karena saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " di dalam (berbekam) ada kesembuhannya".
Musnad Ahmad 14072: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair, Muhammad bin Muslim, budak Hakim bin Abu Hizam] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] seorang sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: " Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dari merampas harta orang lain".
Musnad Ahmad 14073: Telah bercerita kepada kami [Harun bin Ma'ruf] telah bercerita kepada kami [Ibnu Wahb] telah mengabarkan kepadaku ['Amr] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Wahai Rosulullah, Apakah kita beramal karena telah ditentukan atau suatu yang kita tentukan sendiri?. Beliau menjawab, karena telah ditentukan. Lalu Suroqoh bertanya, kalau begitu untuk apa kita beramal? Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap orang yang beramal akan dipermudah dalam menjalankannya".
Musnad Ahmad 14074: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memiliki kelapangan dalam rizki maka kafanilah ia dengan selimut hibaroh (kain dari Yaman yang mahal harganya) ".
Musnad Ahmad 14075: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada seorang wanita yang disiksa karena seekor kucing, yang diikatnya hingga mati, ia tidak melepasnya hingga bisa makan dari serangga (binatang), maka baginya neraka karena perbuatannya itu".
Musnad Ahmad 14076: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya pada [Jabir], Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda mengenai barang tambang adalah 'seperlima' (yaitu seperlima bagian yang harus diberikan kepada Allah dan Rosul-Nya), maka (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: "Ya".
Musnad Ahmad 14077: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang hamba akan bersama dengan yang dicintainya", dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebelum meninggal menulis surat (seperti itu) kepada Kisra (raja Persi) dan kepada Kaisar (raja Romawi) serta kepada seluruh penguasa.
Musnad Ahmad 14078: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Beristiqomah dalam beramal, berkatalah dengan benar dan berilah kabar gembira".
Musnad Ahmad 14079: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika saya masih hidup IN SYA ALLOH, saya akan melarang untuk memberi nama dengan Barokah, Yasar, dan Nafi'." Jabir berkata: saya tidak tahu apakah (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menyebut Rofi' atau tidak. di sana-sini dipanggil padanya Barokah, maka dijawab, tidak. Di sana-sini dipanggil: Yasar dan dijawab, tidak. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam wafat dan belum melarang hal yang demikian itu. Lalu 'Umar RA hendak melarangnya namun dia mengurungkannya.
Musnad Ahmad 14080: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] telah mengabarkan kepadaku [Jabir] pemimpin utusan biasanya diserahkan kepada Al Laitsi dan Quthbah bin 'Amir yang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada musim kurma ketika beliau sedang berihrom kemudian ia keluar dari pintu dan telah memanjat dinding, dan juga Abdullah bin 'Unais yang bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang Lailatul Qodar dan telah lewat dua puluh dua malam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Carilah pada tujuh hari akhir ini yang tersisa dari sebulan".
Musnad Ahmad 14081: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian membuang air besar maka basuhlah tiga kali".
Musnad Ahmad 14082: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir Radliyallahu'anhu] telah sujud, berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh agar menyempurnakan sujud dan melarang seseorang sujud dengan membentangkan kedua tangannya (meletakkan siku ke tanah).
Musnad Ahmad 14083: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bersabda: " Setan jika mendengar panggilan shalat, lari terbirit-birit sejauh jarak antara Raukha' dan Madinah".
Musnad Ahmad 14084: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] apakah dia telah mendengar sesuatu dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang banyak langkah ke masjid? maka ia berkata: sungguh dahulu kami ingin sekali untuk pindah dari rumah kami ke Madinah supaya dekat masjid, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami dan bersabda: "Janganlah kalian meninggalkan Madinah karena kalian mendapatkan keutamaan dibandingkan dengan yang dekat dengan masjid, keutamaan itu dengan ditulisnya satu derajat untuk setiap langkah".
Musnad Ahmad 14085: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik tunggangan yang dinaiki adalah yang ditujukan ke Masjid Ibrahim Alaihissalam dan masjidku ini".
Musnad Ahmad 14086: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang untuk beristinja' (mensucikan diri dari buang air besar atau kecil) dengan kotoran unta atau dengan tulang.
Musnad Ahmad 14087: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] telah bercerita kepadaku [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh 'Umar bin Al Khottob RA pada Peristiwa Fathu Makkah untuk mendatangi Bait yang terletak di Bathha' lalu menghilangkan semua gambar di dalamnya dan dia tidak memasukinya hingga semuanya telah terhapus.
Musnad Ahmad 14088: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang tempat memulai ihram. Dia berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tempat ihrom penduduk Madinah adalah Dzul Hulaifah dan tempat untuk orang yang lainnya adalah dari Juhfah. Tempat ihrom penduduk Iraq adalah dari Dzati'Irqi dan tempat untuk penduduk Najd adalah dari Qarn dan tempat ihram penduduk Yaman adalah dari Yalamlam".
Musnad Ahmad 14089: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengharamkan sisi-sisi Madinah, maka tidak boleh memotong sepohon pun darinya, kecuali orang yang hendak memberi makan untanya".
Musnad Ahmad 14090: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bertakbirlah atas orang yang telah meninggal di antara kalian pada waktu malam dan siang dengan empat takbir".
Musnad Ahmad 14091: Telah bercerita kepada kami [Hasan bin Musa Al Asyyab] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melempar jumroh di atas untanya dengan kerikil sebesar bbisa dipegang dua jari dan bersabda: kerjakan ibadah haji kalian, karena saya tidak tahu apakah saya tidak akan melaksanakan ibadah haji lagi setelah ini".
Musnad Ahmad 14092: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang berdo'a setelah muadzdzin mengumandangkan adzan, 'Ya Allah rabb pemilik panggilan yang sempurna ini, shalat akan ditegakkan, bersholawatlah atas Muhammad dan dan ridloilah terhadapnya dan janganlah Engkau murka setelahnya' maka Allah akan memenuhi do'anya".
Musnad Ahmad 14093: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] ada seorang pendeta Nasrani menghadiahkan jubah sutra kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memakainya lalu beliau datang ke Baitil Harom dan melepasnya. Kemudian hari beliau merasa ada sebuah serombongan utusan yang datang kepadanya maka 'Umar menyuruh beliau untuk memakainya sebagai penghormatan menyambut kedatangan serombongan utusan tersebut. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak pantas bagi kita memakai baju ini di dunia dan kita hanya pantas memakainya di Akhirat, ambillah wahai 'Umar!" maka ('Umar Radliyallahu'anhu) berkata: (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) membencinya dan saya mengambilnya? Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: saya tidak menyuruhmu untuk memakainya akan tetapi bawalah ia ke Persi hingga engkau mendapatkan harta darinya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengirimkannya kepada Najasyi, dialah yang telah berbuat baik kepada para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang lari (hijrah) kepadanya.
Musnad Ahmad 14094: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Telah datang seorang laki-laki kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta makanan kepadanya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberinya makanan satu wasaq (setara dengan enam sho' kurma atau yang lainnya) gandum. Laki-laki itu masih senantiasa memakan dari gandum tersebut bersama istrinya dan bahkan ia memberikan jamuan para tamunya dengan gandum tersebut, hingga ketika mereka menakarnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kalau saja kalian tidak menakarnya kalian masih akan selalu memakannya dan gandum itu akan selalu ada untuk kalian".
Musnad Ahmad 14095: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] apakah kamu pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat di atas kendaraannya? maka dia berkata: Ya. kemudian datang kepadanya seorang laki-laki yang telah membeli seekor unta supaya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berdoa kepada Allah AzzaWaJalla untuknya, maka ia mengajak bicara Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) hanya diam, hingga beliau ShallallahuAlaihiWasalam kemudian berdoa untuknya.
Musnad Ahmad 14096: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling ringan dalam shalat.
Musnad Ahmad 14097: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang takut tidak bisa bangun pada akhir malam maka lakukan (shalat) witir lalu tidur. Barangsiapa di antara kalian yang yakin bangun maka lakukan witir pada akhir malam, karena bacaan alqur'an dan doa pada akhir malam itu disaksikan dan itu lebih utama".
Musnad Ahmad 14098: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian meludah maka janganlah meludah di sebelah kanannya ataupun di depannya, tapi meludahlah di sebelah kirinya atau di bawah kakinya".
Musnad Ahmad 14099: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seringlah kalian memakai sandal, karena salah satu dari kalian masih dikatakan dalam keadaan berkendara jika ia masih memakai sandal", Pada tempat lain, saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda dalam sebuah peperangan yang diikutinya, "Seringlah kalian memakai sandal, orang masih dikatakan berkendara selama ia memakai sandal".
Musnad Ahmad 14100: Telah bercerita kepada kami [Suraij bin Nu'man] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Tholhah] dari [Al 'Amasy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sederhanalah dan beristiqomah dalam beramal, berkatalah dengan benar! tidak ada seorangpun dari kalian yang amalnya akan menyelamatkan dia". Mereka bertanya, "Tidak juga anda Wahai Rosulullah?". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Tidak juga saya, tapi Allah telah memberiku jaminan dalam Rahmat-Nya".
Musnad Ahmad 14101: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Walid, yang diberi nama Al 'Adani] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika suapan salah seorang terjatuh maka bersihkanlah kotorannya, kemudian makanlah dan jangan dibiarkan untuk setan, janganlah kalian mengusap tangannya dengan sapu tangan sebelum dia jilati jari-jarinya. Sesungguhnya dia tidak tahu di mana letak barakah pada makanan tersebut".
Musnad Ahmad 14102: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Ja'far] dan [Bapaknya] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika menyebutkan Hari Kiamat, pipinya memerah dan kemarahannya meluap serta keras suaranya seakan-akan beliau seorang komandan pasukan (yang berkata), "Jagalah kalian pagi ini dan sore ini".
Musnad Ahmad 14103: [Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma] berkata: (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) pernah bersabda: "Saya adalah lebih berhak dan lebih dekat (untuk di cintai) orang-orang mukmin daripada diri mereka sendiri. Siapa yang meninggalkan harta maka itu menjadi hak keluarganya, siapa yang meninggalkan hutang atau dloya' (anak atau keluarga) maka menjadi hakku dan juga tanggunganku. Saya adalah lebih berhak dan lebih dekat (untuk di cintai) orang-orang mukmin."
Musnad Ahmad 14104: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan yang lainnya, berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid, telah menceritakan kepada kami [Mujalid] dari ['Amir Asy-Sya'bi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian bertanya tentang sesuatu pada Ahlul Kitab, karena mereka tidak akan memberi petunjuk pada kalian karena mereka telah sesat. Bisa jadi kalian akan membenarkan kebatilan atau mendustakan Al Haq, dan jika Musa hidup di tengah-tengah kalian, tidaklah halal baginya kecuali harus mengikutiku".
Musnad Ahmad 14105: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid dari ['Amr bin Dinar] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: seseorang dari Muhajirin menyenggol seseorang dari Anshar, maka berkumpullah dua kubu tersebut. Mereka berkata: Wahai orang-orang Muhajirin. Dan mereka yang berkata: Wahai orang-orang Anshor. Hal tersebut sampai kepada Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, lalu beliau bersabda: "Tinggalkanlah, itu hanyalah perkataan yang sangat jelek dan keji!" (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu bersabda: "Mengapa panggilan -panggilan jahiliyah itu diperdengarkan lagi, Mengapa panggilan -panggilan jahiliyah itu diperdengarkan lagi ".
Musnad Ahmad 14106: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid dari ['Ashim] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang wanita tidak boleh dinikahi bersama bibi dari ayahnya, tidak juga bersama bibi dari ibunya, dan juga seorang wanita tidak boleh dinikahi bersama anak saudara laki-lakinya dan juga anak saudara perempuannya".
Musnad Ahmad 14107: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz bin Abdullah bin Abu Salamah] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap nabi mempunyai penolong dan penolong saya adalah Az Zubair". Berkata: saya telah mendengar Sufyan bin 'Uyainah berkata: Al hawari adalah penolong.
Musnad Ahmad 14108: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid berkata: saya telah mendengar ['Amr bin Dinar] berkata: dari [Jabir] Sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melarang menyewakan tanah.
Musnad Ahmad 14109: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin 'Urwah] dari [Wahb Bin Kaisan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menghidupkan tanah yang telah mati maka itu menjadi haknya, dan apa yang dimakan oleh hewan atau burung maka itu menjadi sedekah baginya". Ada seorang laki-laki yang bertanya, Wahai Abu Mundzir, Abu Abdurrahman Abu Al Mundzir Hisyam Bin 'Urwah berkata: apakah Al 'afiyah itu. Dia menjawab, segala sesuatu yang bisa dipetik atau dipungut.
Musnad Ahmad 14110: Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah dari ['Ammar bin Abu 'Ammar] dari [Jabir] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar dan 'Umar datang kepadaku, maka saya beri makan mereka dengan kurma basah dan saya beri minum mereka air, lalu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ini adalah bagian dari kenikmatan yang kalian akan diminta pertanggung jawabannya".
Musnad Ahmad 14111: Telah menceritakan kepada kami [Syadzan Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ingin mengangkat'Ali Radliyallahu'anhu sebagai pemimpin. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: 'Ali berkata pada (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam), "Apa yang dikatakan orang-orang padaku jika engkau menjadikanku pemimpin?" (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kamu ridla jika engkau memiliki kedudukan di sisiku sebagaimana kedudukan Harun di sisi Musa? hanyasaja setelahku tidak ada nabi atau tidak ada Nabi setelahku".
Musnad Ahmad 14112: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjual air yang lebih.
Musnad Ahmad 14113: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan [Musa Bin Daud] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang juAl beli tanah yang tidak ada tanamannya dua tahun atau tiga tahun.
Musnad Ahmad 14114: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] dan [Ahmad bin Abdul Malik] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari Jabir Ahmad berkata: dalam haditsnya, telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Abu Quhafah dibawa di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Atau datang pada Fathu Makkah, kepala dan jenggotnya seperti pohon tsaghom atau tsaghomah (jenis tumbuhan yang bunga dan buahnya berwarna putih). Hasan berkata: lalu dia disuruh kepada istrinya dan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Rubahlah uban ini!" berkata Hasan berkata: [Zuhair] saya bertanya kepada [Abu Az Zubair] apakah beliau berkata: "Hindari warna hitam" maka dia menjawab, Tidak.
Musnad Ahmad 14115: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah memanggilku ketika sedang menuju ke Bani Musthaliq, lalu saya datang, saat itu beliau sedang Shalat di atas kendaraannya. Saya mengajak bicara beliau, namun beliau menjawab dengan tangannya 'Begini' dan Zuhair memberi isyarat dengan telapak tangannya. Saya mengajak bicara lagi, beliau tetap menjawab dengan tangannya, begini dan saya mendengarnya membaca dan memberi isyarat dengan kepalanya. Tatkala telah selesai beliau bersabda: "Apa yang kau lakukan tatkala saya mengundangmu, saya hendak menjawabnya namun waktu itu saya sedang shalat."
Musnad Ahmad 14116: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah mengabarkan kepada kami [Hasan bin Shalih] dari [Jabir] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang mempunyai imam (ketika shalat) maka bacaan imam menjadi bacaannya".
Musnad Ahmad 14117: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang juAl beli kelebihan air.
Musnad Ahmad 14118: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] telah menceritakan kepada kami [Isro'il] dari [Jabir bin Yazid] dari [Muhammad bin 'Ali] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: "Kami berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu kami mendapatkan belalang, dan kami memakannya".
Musnad Ahmad 14119: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjadikan binatang sebagai sasaran panah-memanah.
Musnad Ahmad 14120: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melarang seseorang duduk di atas kuburan atau menemboknya.
Musnad Ahmad 14121: Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] berkata: [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang nikah syighor (pernikahan terhadap seorang wanita dengan pernikahan lain tanpa adanya mahar).
Musnad Ahmad 14122: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Asy'ats bin Sawwar] dari [Al Hasan] dari [Jabir] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak boleh masuk masjid kami ini seorang musyrik pun setelah tahun ini (tahun Penaklukan Mekah), kecuali orang-orang Ahli Kitab dan para pembantu mereka".
Musnad Ahmad 14123: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] dengan memarfukkan hadits ini, bersabda: "Saya diperintahkan untuk memerangi manusia sampai mereka berkata: LAA ILAAHA ILLALLAAH, jika mereka mengatakannya maka haramlah darah dan harta mereka. Dan atas Allahlah hisab mereka atau hisab mereka kepada Allah AzzaWaJalla".
Musnad Ahmad 14124: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, janganlah masuk kamar mandi kecuali ia memakai sarung (atau jenis penutup lainnya). Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, janganlah mengajak istrinya masuk dalam kamar mandi. Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, janganlah duduk pada meja makanan yang disana dihidangkan minuman arak. Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, janganlah menyendiri dengan seorang wanita yang tidak ada bersamanya seorang mahramnya karena yang ketiganya setan".
Musnad Ahmad 14125: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin 'Isa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dan dari [Khoir bin Nua'im] dari ['Atho'] dari [Jabir], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melarang hasil penjualan anjing dan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) juga melarang hasil penjualan kucing.
Musnad Ahmad 14126: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq Bin 'Isa] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sulaim] dari [Abdullah bin 'Utsman bin Khutsaim] dari [Abu Az Zubair] sesungguhnya dia telah menceritakan kepadanya [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tinggal selama sepuluh tahun mengikuti mereka di tempat mereka singgah, di pasar, di Majannah, Ukazh dan di tempat mereka singgah di Mina dengan menyerukan 'Siapa yang memberi perlindungan dan menolongku sehingga saya dapat menyampaikan risalah-risalah Rabb-ku AzzaWaJalla, dia akan mendapatkan surga, namun beliau tidak mendapat seorangpun yang menolongnya dan memberinya tempat tinggal. Bahkan ada seorang pengendara yang datang dari Mudlar atau dari Yaman atau Zaur Shomad. Kaum mereka mendatanginya dan berkata 'Hati-hati terhadap seorang pemuda dari Quraisy, kamu jangan sampai terkena fitnah darinya, mereka berjalan di hadapan kendaraan (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam), berdo'a kepada Allah AzzaWaJalla sambil menelunjukkan jari-jari mereka, sehingga Allah AzzaWaJalla mengutus kami dari Yatsrib. Salah seorang datang lalu masuk Islam, membaca Al qur'an dan kembali kepada keluarganya dalam keadaan telah masuk Islam, kaum tersebut menjadi Islam dengan keIslamannya sehingga tidak tersisa rumah-rumah di Madinah kecuali ada beberapa orang yang telah masuk Islam. Mereka menampakkan Islam kemudian Allah AzzaWaJalla mengutus kami. Kami melakukan umrah, dengan terkumpul sampai tujuh puluh orang laki-laki dari kami. Kami bertanya, sampai kapan kita membiarkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diusir dari gunung Makkah dan tetap ketakutan? Lalu kami menemuinya pada saat musim Pasar Raya dan kami berjanji di suatu jalan di Aqobah. Lalu pamannya Al 'Abbas berkata: wahai anak saudaraku! sesungguhnya saya tidak tahu siapa kaum yang mendatangimu. Sesungguhnya saya memiliki pengetahuan tentang penduduk Yatsrib. Kami berkumpul menemui beliau, satu-satu, atau dua-dua orang. Tatkala Al Abbas Radliyallahu'anhu melihat wajah-wajah kami, ia berkata: mereka adalah suatu kaum yang saya tidak mengenal mereka, mereka adalah orang baru, lalu kami berkata: wahai Rasulullah kami akan berbaiat kepada anda? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kalian berbaiat kepadaku untuk mendengar dan taat baik dalam keadaan semangat maupun malas, dan berinfak baik dalam keadaan lapang maupun sempit. Untuk beramar ma'ruf dan nahi munkar. Kalian berkata karena Allah, untuk tidak takut karena Allah terhadap orang yang mencela. Kalian menolongku jika saya datang ke Yatsrib dan menghalangi (musuh) jika saya datang kepada kalian sebagaimana kalian menghalangi untuk kalian sendiri, istri-istri kalian dan anak-anak kalian. Niscaya kalian mendapatkan surga ". lalu kami berdiri dan kami berbaiat kepadanya dan As'ad bin Zuroroh memegang tangan beliau, padahal dia adalah orang yang paling muda di antara tujuh puluh orang tersebut. Lalu dia berkata: "Pelanlah Wahai penduduk Yatsrib, kami tidak akan memukul perut-perut kendaraan kecuali kami tahu bahwa sesungguhnya dia adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Sesungguhnya keluarnya beliau hari ini adalah dalam rangka memisahkan dari Arab semuanya dan akan membunuh orang yang terbaik kalian. Pedang mereka akan membunuh kalian. Jika kalian adalah kaum yang sabar terhadap hal itu, dan dalam membunuh orang terbaik kalian dan dalam memerangi Arab secara keseluruhan maka ambillah dan pahala kalian adalah dari Allah AzzaWaJalla, namun jika kalian kaum yang takut terhadap diri kalian maka tinggalkanlah hal itu dan itu menjadi alasan kalian di hadapan Allah. Mereka berkata: Wahai As'ad, ulurkan tanganmu, demi Allah kami tidak akan meninggalkan baiat ini dan kami tidak akan menguiranginya lalu kami menemui beliau satu orang satu orang, berdiri kepadanya dan beliau mengambil (baiat) dengan pengawasan 'Abbas dan menjanjikan kami untuk hal itu dengan surga.
Musnad Ahmad 14127: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apabila setan membuatku lupa sesuatu dari shalat ku maka hendaklah para laki-laki bertasbih dan para wanita bertepuk tangan".
Musnad Ahmad 14128: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Nabi Shallallahu'alaihi wasallam adalah orang yang paling ringan shalatnya tapi sempurna.
Musnad Ahmad 14129: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Ja'far bin Robi'ah] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala terjadi Fathu Makkah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menumpahkan arak dan memecahkan geribanya dan melarang juAl belinya serta juAl beli patung.
Musnad Ahmad 14130: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seandainya anak Adam memiliki satu lembah harta niscaya dia akan menginginkan dua lembah. seandainya dia memiliki dua lembah harta niscaya dia akan menginginkan yang ketiga, dan tidak akan pernah penuh perut anak Adam kecuali dengan tanah".
Musnad Ahmad 14131: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab bin 'Atho'] telah mengabarkan kepada kami [Isroi'l bin Yunus] dari [Zaid bin 'Atho' bin As-Sa'ib] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah mengampuni seorang yang hidup sebelum kalian, itu dikarenakan ia mudah jika membeli, mudah jika menjual, mudah jika membayar hutang dan mudah jika dipinjami hutang"
Musnad Ahmad 14132: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah mengabarkan kepada kami [Hasan bin Sholih] dari [Laits] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak tidur hingga membaca ALIF LAM MIM As-Sajdah (Surat Assjadah) dan TABAROKALLADZI BIYADIHIL MULK (Surat Almulk) ".
Musnad Ahmad 14133: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] yaitu Ibnu Hilal mengabari nya atau menceritakannya [Ja'far bin Muhammad] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] telah mendengar darinya, berkata: kami sampai di Makkah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau melakukan thawaf tujuh kali dan melempar tiga kali dan berjalan empat kali.
Musnad Ahmad 14134: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah Al Khuza'i] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memulai dari Hajar dan melemparnya sampai kembali lagi tiga kali dan berjalan empat kali.
Musnad Ahmad 14135: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Qorm] dari [Abu Yahya Al Qottat] dari [Mujahid] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kunci surga adalah Shalat dan kunci Shalat adalah suci" Demikian yang terdapat dalam aslinya dengan nama Hasan, dan yang benar adalah Husain.
Musnad Ahmad 14136: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah mengabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kami untuk berpuasa pada sepuluh 'Asyuro dan bersabda: "Ini adalah hari yang dijadikan orang Yahudi untuk berpuasa".
Musnad Ahmad 14137: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Ummu Malik Al Bahziyah memberi hadiah bejana yang berisi mentega kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Tatkala anak-anaknya meminta kepadanya lauk dan dia tidak memiliki sesuatu pun, maka dia mengambil bejana yang telah diberikan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan ternyata di dalamnya masih ada mentega, lalu dia mengambil lauk dari bejana tersebut untuk anak-anaknya sampai dia memerasnya dan datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, "Apakah kamu telah memerasnya?". Maka dia menjawab, Ya. Beliau bersabda: "Kalau saja tidak kau lakukan hal itu, maka akan tetap bisa diambil isinya".
Musnad Ahmad 14138: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] sesungguhnya dia telah bertanya kepada [Jabir] apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda: "Seandainya Anak Adam memiliki satu bukit maka dia akan berangan-angan memperoleh lainnya" lalu Jabir berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seandainya Anak Adam memiliki satu bukit pohon kurma maka dia berangan-angan memperoleh lagi yang semisalnya lalu berangan-angan lagi untuk memperoleh yang lainnya sampai berangan-angan banyak bukit. Tidak akan penuh rongga anak Adam kecuali dengan tanah".
Musnad Ahmad 14139: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tanaman yang diairi dengan hujan dan sungai zakatnya adalah sepersepuluh dan tanaman yang diairi dengan jasa perairan (dengan tenaga perairan) maka zakatnya adalah seperduapuluh".
Musnad Ahmad 14140: Telah menceritakan kepada kami [Harun] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] telah menceritakan kepada ku ['Amr Bin Al Harits] telah menceritakan kepada ku [Abu Az Zubair] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] disebutkan sesungguhnya Rasulullah bersabda: "Tanaman yang diairi dengan sungai dan hujan maka zakatnaya dalah sepersepuluh dan yang diairi dengan alat untuk mengambil air maka setengah dari sepersepuluh (seperduapuluh) ".
Musnad Ahmad 14141: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kencing di air yang menggenang.
Musnad Ahmad 14142: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Rabb kita AzzaWaJalla berfirman, "Puasa adalah perisai yang seorang hamba gunakan untuk perlindungan dari api neraka, dan (puasa itu) untuk-Ku maka Aku sendirilah yang akan membalasnya".
Musnad Ahmad 14143: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya [Jabir] apakah kamu telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian berpuasa sampai kalian melihat hilal, jika tidak nampak pada kalian maka lengkapkan menjadi tiga puluh! maka Jabir berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggalkan para istrinya selama satu bulan, lalu beliau menemuinya pada tanggal dua puluh sembilan dan berkata: satu bulan itu bisa terjadi dengan dua puluh sembilan hari.
Musnad Ahmad 14144: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] kapankan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melempar? Maka dia menjawab, jika pada permulaan hari adalah pada waktu dhuha dan jika setelahnya adalah saat matahari condong ke arah barat.
Musnad Ahmad 14145: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah dari kamu kagum terhadap seorang wanita maka datanglah kepada istrinya dan hendaklah menggaulinya karena hal itu akan mengembalikan gejolak nafsunya."
Musnad Ahmad 14146: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya [Jabir] tentang perkara orang Tsaqif ketika mereka berbaiat (kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam), maka ia berkata: mereka meminta syarat untuk tidak bersedekah dan tidak berjihad.
Musnad Ahmad 14147: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Jabir] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mereka akan bersedekah dan berjihad jika telah masuk Islam", yaitu orang-orang Tsaqif.
Musnad Ahmad 14148: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada Perang Tabuk setelah kami sampai di Madinah, "Sesungguhnya ada suatu kaum yang jika kalian melakukan perjalanan atau menuruni suatu lembah, maka mereka pasti diikutsertakan bersama kalian dalam ganjarannya, itu dikarenakan mereka terhalang sakit".
Musnad Ahmad 14149: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya mereka berperang dalam suatu peperangan antara Makkah dan Madinah, lalu bertiuplah angin yang sangat kencang sampai angin tersebut bisa menjadikan seseorang terjengkang. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lantas bersabda: "Ini adalah untuk kematian seorang munafiq" lalu kami pulang ke Madinah dan mendapati seorang dedengkot munafiq yang telah tewas.
Musnad Ahmad 14150: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang Al 'aqobah maka dia menjawab, "Yang menyaksikan adalah tujuh puluh orang lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyetujuinya dan Al 'Abbas Bin Abdul Muthollib memegang tangan beliau, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya terima dan saya berikan".
Musnad Ahmad 14151: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Di kemudian hari akan ada seseorang pengendara berjalan di sisi lembah Madinah seraya berkata: "Sungguh telah ada di sini suatu kali sekumpulan dari orang-orang mukmin yang banyak".
Musnad Ahmad 14152: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Jabir] telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh penduduknya akan meninggalkannya dalam keadaan basah dan segar" mereka bertanya, siapa yang memakannya Wahai Rasulullah! Beliau menjawab, burung-burung dan hewan buas".
Musnad Ahmad 14153: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] telah mengabarkan kepadaku [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Akan datang suatu masa di Madinah, Penduduknya akan menuju ke arah yang terpencil, lalu mereka mendapatkan padang yang luas kemudian mereka membawa keluarganya ke tempat tersebut. Dan Madinah adalah lebih baik bagi mereka seandainya mereka mengetahuinya".
Musnad Ahmad 14154: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] telah mengabarkan kepadaku [Jabir] sesungguhnya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mimpi seorang mukmin adalah bagian dari kenabian".
Musnad Ahmad 14155: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang 'pelana sutra yang kemerah-merahan', maka ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya tidak akan menaikinya, saya tidak memakai gamis yang terselip sutra dan saya juga tidak memakai baju dari kapas yang bercampur sutra".
Musnad Ahmad 14156: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang tikus yang mati pada makanan atau minuman apakah saya (boleh) memakannya?, maka ia berkata: Jangan! Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang hal itu. Kami meletakkan minyak samin dalam bejana tanah lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Jika ada tikus yang mati di dalamnya maka janganlah kalian memakannya".
Musnad Ahmad 14157: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang tentang biawak, maka ia berkata: pernah diberikan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam barang itu, maka beliau bersabda: saya tidak memakannya. Beliau merasa jijik dengannya, lalu ['Umar bin Al Khatthab] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidaklah mengharamkannya, dan Allah AzzaWaJalla memberi manfaat dengannya bukan hanya pada seorang, akan tetapi dia adalah makanan para pengembala, kalau ada padaku niscaya saya akan memakannya".
Musnad Ahmad 14158: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian menyuruh berdiri saudaranya pada hari Jum'at kemudian dia menduduki tempat tersebut tapi katakanlah meluaslah kalian".
Musnad Ahmad 14159: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang seorang laki-laki yang mengambil pelayan orang tanpa seijin majikannya, maka dia menjawab, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menetapkan untuk setiap tubuh diyatnya kemudian sesungguhnya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) juga menetapkan bahwa tidak halal mengambil pembantu seorang muslim tanpa seijin majikannya.
Musnad Ahmad 14160: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat di lembarannya, "Siapa yang telah melakukannya!".
Musnad Ahmad 14161: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang meninggalkan satu dinar maka itu adalah bara api".
Musnad Ahmad 14162: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila didirikan Shalat maka akan dibukakan pintu-pintu langit dan dikabulkan doa".
Musnad Ahmad 14163: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu hari, ketika (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) sedang memandang ke arah Syam dengan bersabda: "Ya Allah, bukalah hati mereka" dan memandang ke Iraq lalu bersabda seperti itu juga. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memandang ke setiap arah ufuq dan mengatakan hal itu serta berdo'a "Ya Allah, berilah rizki kami dari buah-buahan bumi dan berilah barokah dalam setiap mud dan sho' milik kami".
Musnad Ahmad 14164: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Amal perbuatan setiap hamba adalah pada lehernya".
Musnad Ahmad 14165: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: istri-istri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta nafaqoh kepada beliau, namun ternyata beliau sedang tidak memiliki sesuatupun, sampai mereka menahan beliau. Lalu datanglah Abu Bakar dan meminta ijin namun tidak diijinkan. Lalu datanglah 'Umar dan meminta ijin namun juga tidak diberi ijin. Lalu keduanya meminta ijin, lalu diijinkan. Mereka mendapati (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berada di antara mereka (para istri Radliyallahu'anhum). 'Umar berkata kepada beliau, Wahai Rasulullah, Sesungguhnya anak perempuan Zaid telah meminta kepadaku nafaqoh lalu saya tusuk atau semisalnya. Dan (hal itu dilakukan karena) hendak menghibur beliau. Sehingga (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) tertawa sampai terlihat gigi gerahamnya. Bersabda: "Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidak ada yang menghalangiku kecuali hal itu" lalu keduanya berdiri kepada anak perempuan mereka dan memegang tangan anaknya. Keduanya berkata: apakah kau meminta Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apa yang tidak beliau miliki, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarangnya dan mereka berdua berkata: kami tidak akan mengulanginya lalu turunlah ayat takhyir (ayat dalam surat Al Ahzab yang isinya memberi tawaran kepada para istri untuk memilih antara tetap bersama nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan rejeki yang terbatas ataupun tholaq).
Musnad Ahmad 14166: Telah menceritakan kepada kami [Suraij Bin Nu'man] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Nafi'] dari [Ibnu Abu Dzi'b] dari [anak saudara laki-laki Jabir bin Abdullah] dari Jabir bin Abdullah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap majlis (perkumpulan) harus dipatuhi kecuali tiga majlis: majlis yang digunakan untuk meumpahkan darah yang haram, majlis yang digunakan untuk menghalalkan kemaluan yang haram (zina, homoseks, lesbian), dan majlis yang digunakan untuk menghalalkan harta orang yang lain yang bukan haknya".
Musnad Ahmad 14167: Telah menceritakan kepada kami [Husain] yaitu Ibnu Muhammad dan [Abdul Jabbar Bin Muhammad Al Khutthobi] berkata: telah menceritakan kepada kami ['Ubaidulloh] yaitu Ibnu 'Amr Ar-Roqi dari [Abdul Karim] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat sekali di masjidku ini lebih utama dari seribu Shalat di masjid lainnya kecuali Masjid Haram. Shalat di Masjid Haram lebih utama dari seratus ribu shalat, Husain berkata (dalam riwayatnya) di masjid selainnya".
Musnad Ahmad 14168: Telah menceritakan kepada kami [Husain] telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] berkata: saya berkata: kepada [Jabir] shalatlah bersama kami sebagaimana engkau melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat. Lalu dia Shalat bersama kami dengan memakai satu kain yang tidak dijahit dan mengikatnya di bawah lehernya (daerah dada laki-laki).
Musnad Ahmad 14169: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah Bin 'Amr] telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al Auza'i] telah menceritakan kepadaku [Abu 'Ammar] telah menceritakan kepadaku [seorang tetangga Jabir bin Abdillah], berkata: saya baru saja datang dari sebuah perjalanan maka [Jabir bin Abdullah] datang memberi salam kepadaku, lalu saya berbicara kepadanya tentang perpecahan manusia dan apa saja yang mereka perbaharui (dalam perkara agama), maka hal itu membuat Jabir menangis kemudian berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia masuk dalam agama Allah dengan berbondong-bondong dan akan keluar darinya dengan berbondong-bondong juga".
Musnad Ahmad 14170: Telah menceritakan kepada kami [Sayyar Bin Hatim] telah menceritakan kepada kami [Ja'far] yaitu Ibnu Sulaiman telah menceritakan kepada kami [Al Ja'd Abu 'Utsman] telah menceritakan kepada kami [Anas Bin Malik] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] berkata: para sahabat mengadukan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang kelaparan. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau meminta periuk dan diisi sedikit air lalu meletakkan tangannya pada periuk itu dan bersabda: "Minumlah maka para sahabat minum". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu saya melihat beberapa mata air dan orang-orang meminumnya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya melihat mata air yang mengalir di antara jari-jari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 14171: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Rasyid] dari [Sulaiman bin Musa] dari ['Atha'] dari [Jabir] berkata: kami mendapatkan ghanimah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari orang-orang musyrik berupa alat-alat minum dan bermacam-macam bejana dan kami membaginya dan semuanya adalah bangkai.
Musnad Ahmad 14172: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Zakariya bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] Sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami untuk mengusap dengan tulang atau kotoran binatang.
Musnad Ahmad 14173: Telah menceritakan kepada kami [Musa Bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Fulaih] dari [Said Bin Al Harits] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] Sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dan seseorang sahabatnya masuk menemui seseorang dari Anshar dalam sebuah kebun, dia sedang memindahkan air, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, apakah kau mempunyai air untuk malam ini dalam geriba. Jika tidak ada, kami hendak mencarinya di tempat lain. Maka dia menjawab, saya ada. Lalu dia pergi ke atap dan memerah kambing dan dicampurkan dengan air tersebut, kemudian memberikan kepada beliau. Hal itu dilakukan juga kepada sahabatnya.
Musnad Ahmad 14174: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Az Zubair] yaitu Abu Ahmad Az Zubairi berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abdurrahman] yaitu Ibnu Al Ghosil dari ['Ashim bin 'Umar bin Qatadah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ada obat yang baik untuk kalian, maka itu terdapat pada sedotan bekam atau minum madu atau sengatan sumbu api yang diletakkan pada tempat yang sakit, dan saya tidak suka kay (berobat dengan menempelkan bara api pada luka).
Musnad Ahmad 14175: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin As-Shobah] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Zakariya] dari [Abdullah bin 'Utsman bin Khutsaim] dari [Abdurrahman bin Sabith] dan [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah berilah petunjuk orang-orang Tsaqif". Abdullah berkata: saya juga mendengarnya dari Muhammad bin As-Shobah, ia menyebut seperti itu.
Musnad Ahmad 14176: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud Al Hasyimi] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] yaitu Ibnu Ja'far telah mengabarkan kepadaku [Daud bin Bakr bin Abu Al Furot] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi bersabda: "Apa saja yang memabukkan, sedikit maupun banyak tetaplah haram".
Musnad Ahmad 14177: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarok] dari [Muhammad bin Ishaq] secara qiro'ah, telah menceritakan kepada ku [Shodaqoh bin Yasar] dari ['Aqil bin Jabir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam Perang Dzatur Riqo', maka ada seorang wanita dari orang musyrik yang terbunuh. Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berbalik arah untuk kembali, datanglah suaminya dan ia tidak ada sebelumnya, maka ia bersumpah tidak kembali sehingga menumpahkan darah sahabat Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, maka ia terus mengikuti jejak Nabi Shallallahu'alaihi wasallam hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam istirahat pada sebuah tempat, Beliau bersabda: "Siapa lelaki yang akan mengawasi (menjaga) kami pada malam ini?" maka ada seorang laki-laki dari Muhajirin dan seorang laki-laki dari Anshor yang mengajukan diri dan berkata: kami wahai Rasulullah! (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Jagalah kalian di mulut bukit". (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: mereka turun ke bukit dari sebuah lembah, ketika keduanya keluar menuju mulut bukit, orang Anshor berkata kepada orang Muhajirin, kapan waktu yang kamu inginkan untuk saya menjagamu, awal malam atau akhirnya? (orang Muhajirin) berkata: jagalah saya pada awal malam, lalu orang Muhajirin tidur sedangkan orang Anshor terjaga dan mengerjakan Shalat malam, lalu datang seorang laki-laki (yang telah mengintai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam), tatkala ia tahu bahwa ada laki-laki yang ia lihat itu adalah penjaga pasukan, maka ia memanahnya hingga mengenai sasaran, lalu (orang Anshor tersebut) mencabutnya dan meletakkannya dengan tetap berdiri. Lalu laki-laki itu memanahnya lagi hingga mengenai sasaran lalu (orang Anshor) mencabutnya dan meletakkannya dengan tetap berdiri. Lalu laki-laki itu mengulanginya untuk yang ketiga kalinya, hingga mengenai sasarannya, namun (orang Anshor) meletakkannya kemudian ruku' dan sujud kemudian membangunkan sahabatnya dengan cepat dan berkata: bangunlah sungguh kamu telah didatangi musuh, hingga orang muhajirin tersentak bangun, dan ketika laki-laki itu tahu bahwa mereka yang berjaga telah sadar dengan keberadaannya, maka ia berlari. Tatkala orang Muhajirin melihat tubuh laki-laki Anshor berlumuran darah ia berkata: SUBHANALLAH! kenapa kamu tidak membangunkanku? (orang Anshor) berkata: saya sedang membaca sebuah surat Al Qur'an, dan saya tidak ingin memutusnya hingga selesai, dan ketika laki-laki tadi terus melemparkan anak panahnya saya rukuk lalu saya melihatmu. Demi Allah kalau bukan karena saya takut kacaunya perbatasan yang saya di perintahkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menjaganya, niscaya dia telah memutus nyawaku sebelum kuputus atau kusudahi hidupku ".
Musnad Ahmad 14178: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin 'Isa] telah mengabarkan kepadaku [Malik bin Anas] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang makan dengan tangan kirinya atau berjalan dengan satu sandal atau seseorang mengurungkan bajunya pada tubuhnya, duduk ihtiba' (duduk dengan mendekatkan kedua lutut di depan dadanya) dengan satu kain yang tidak dijahit, sehingga tidak ada yang menutupi kemaluannya.
Musnad Ahmad 14179: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada ku [Malik] dari [Hasyim bin Hasyim bin 'Utbah bin Abu Waqqos] berkata: saya telah mendengar [Abdullah bin Nisthos] menceritakan dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seorang yang bersumpah di mimbarku ini dengan dusta melainkan ia akan menempati tempat duduknya dari api neraka".
Musnad Ahmad 14180: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin 'Isa] dan [Abu Sa'id] Yaitu budak Bani Hasyim secara makna dan lafad ini pada Ishaq, berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Al Mawali Al Madani] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengajarkan 'istikhoroh' kepada kami sebagaimana mengajarkan surat dari Al Qur'an. Bersabda: "Jika salah dari kalian menginginkan sesuatu maka kerjakan dua rekaat selain yang fardhu kemudian ia berkata: ALLAHUMMA INNI ASTAKHIRUKA BI 'ILMIKA WA ASTAQDIRUKA BI QUDROTIKA WA AS'ALUKA MIN FADLIKAL ADZIMI FAINNAKA TAQDIRU WALA AQDIRU WA TA'LAMU WALA A'LAMU WA ANTA A'LAMUL GHUYUB, ALLAHUMMA FAIN KUNTA TA'LAMU HADZAL AMRO (maka ia menyebutkan hajat yang ia inginkan) KHOIRON LII FII DIENIE WA MA'AASYII (Abu Said berkata dalam riwayatnya dengan: WA MA'ISYATI) WA 'AQIBATI AMRI FAQDURHU LI WA YASSIRRHU LI TSUMMA BARIK LI FIHI, ALLAHUMMA IN KUNTA TA'LAMUHU SYARRON LI FI DIINII WA WA 'AAQIBATI AMRII FASHRIFNII 'ANHU WASHRIFHU 'ANNII WAQDUR LIYAL KHOIRO HAITSU KAANA TSUMMA RODDLINII BIHI (Abu Said berkata dalam riwayatnya dengan lafadz: WA 'AAQIBATI AMRII FAQDUR HU LII WA YASSIR LII WABAARIK LII FIIHI, ALLAHUMMA WA IN KUNTA TA'LAMUHU SYARRON LI FII DIINII WA MA'AASYII WA 'AAQIBATI AMRI FASHRIFNI 'ANHU WASHRIFHU 'ANNI WAQDUR LIYAL KHOIRO HAITSU KAANA TSUMMA RODLLINI BIHI): ya Allah saya memohon pilihan kepada Engkau dengan ilmu-Mu, saya memohon penetapan dengan kekuasaan-Mu dan saya memohon karunia-Mu yang besar, karena Engkaulah yang berkuasa sedangkan saya tidak berkuasa, Engkaulah yang Maha mengetahui sedangkan saya tidak mengetahui apa apa, dan Engkau Maha mengetahui dengan segala yang ghaib, ya Allah jikalau Engkau mengetahui urusanku ini (ia sebutkan hajatnya) adalah baik untukku dalam agamaku, kehidupanku, serta akibat urusanku maka takdirkanlah untukku serta mudahkanlah bagiku dan berilah berkah kepadaku, sebaliknya jikalau Engkau mengetahui bahwa urusanku ini (ia menyebutkan hajatnya) buruk untukku, agamaku, kehidupanku, serta akibat urusanku, maka jauhkanlah aku daripadanya, serta takdirkanlah untukku yang baik baik saja, kemudian jadikanlah aku ridho dengannya". Abu Abdurrahman berkata: telah berbicara kepadaku [Manshur bin Abu Muzahim] telah berbicara kepada kami [Abdur Rohman bin Abil Mawal] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam seperti itu.
Musnad Ahmad 14181: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada ku [Fulaih bin Sulaiman Al Madani] dari [Said Bin Al Harits] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi kaum dari Anshor karena menjenguk seseorang yang sakit, lalu beliau meminta minum kepada mereka dan terdapat sungai di dekatnya. Beliau bertanya, kalau-kalau mereka memiliki air untuk malam ini, jika tidak maka kami akan mencarinya.
Musnad Ahmad 14182: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Al Munkadir bin Muhammad bin Al Munkadir] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap yang baik adalah sedekah, dan diantara kebaikan adalah kamu bertemu saudaramu dengan wajah ceria, dan kamu menuangkan air dari timba kamu pada bejana (baskom) nya".
Musnad Ahmad 14183: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid] telah menceritakan kepada kami [Sa'id Bin Abu Ayyub] dari ['Amru Bin Jabir Al Hadlromi] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa Ramadlan dan enam hari dari Bulan Syawal, seperti puasa selama satu tahun penuh".
Musnad Ahmad 14184: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarok] telah menceritakan kepada kami [Bakr Bin Abdullah Al Muzanni] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dua hal yang wajib, siapa yang bertemu Allah AzzaWaJalla dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatupun, pasti masuk surga. Siapa yang bertemu Allah AzzaWaJalla dalam keadaan menyekutukan-Nya, dia pasti masuk neraka".
Musnad Ahmad 14185: Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Abdul 'Aziz] yaitu Ibnu Abdullah dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap nabi mempunyai penolong, dan penolongku adalah Zubair".
Musnad Ahmad 14186: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa] telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'id] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah melakukan peperangan pada Bulan Haram kecuali jika beliau diserang atau mereka diserang. Jika (bulan tersebut) datang, beliau kembali ke tempat tinggalnya sampai habis.
Musnad Ahmad 14187: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: [Hasan] dalam haditsnya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir Radliyallahu'anhu], ia mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ghifar, semoga Allah mengampuninya, dan Aslam semoga Allah memberi keselamatan padanya".
Musnad Ahmad 14188: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya telah mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Hati yang keras dan kekakuan itu terdapat pada penduduk Masyrik dan keimanan dan ketenangan itu terdapat di penduduk Hijaz".
Musnad Ahmad 14189: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya ['Umar bin Al Khatthab] mengabari nya bahwa ia mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh saya akan mengusir orang-orang Yahudi dan Nasrani dari Jazirah Arab hingga saya tidak menyisakan disana melainkan orang muslim".
Musnad Ahmad 14190: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam sebulan sebelum wafatnya bersabda: "Kalian menanyakan kepadaku tentang Hari Kiamat, Sesungguhnya ilmunya di sisi Allah, saya bersumpah demi Allah, tidak ada manusia yang hari ini dicipta di atas bumi, lantas seratus tahun yang akan datang masih hidup".
Musnad Ahmad 14191: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika mendekati Hari Kiamat akan ada para pendusta, ada yang dari Yamamah, ada yang dari Shan'a' Al 'Anasi, ada yang dari Himyar dan yang paling besar fitnahnya adalah Dajjal". Jabir berkata: dan sebagian sahabatku berkata: ada sekitar tiga puluh pendusta.
Musnad Ahmad 14192: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya telah mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya menunggu kalian di tengah-tengah kalian, jika kalian tidak melihatku maka saya berada di telagaku dengan sejauh jarak 'Ailah dan Makkah. Akan datang para lelaki dan wanita dengan membawa geriba dan bejana lalu mereka tidak memakan daripadanya sama sekali".
Musnad Ahmad 14193: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya telah mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Akan ada sekelompok dari umatku, mereka selalu berperang di atas kebenaran untuk menegakkannya hingga Hari Kiamat" bersabda: "Lalu 'Isa bin Maryam AlaihiSsalam turun, lalu pemimpin mereka berkata: mari shalat dengan kami, lalu dia berkata: "Tidak, sebagian kalian adalah pemimpin atas sebagian yang lain, itu agar Allah memuliakan umat ini".
Musnad Ahmad 14194: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] Sesungguhnya telah bertanya kepada [Jabir] tentang wurud. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kita pada Hari kiamat berada pada tempat yang tinggi di atas manusia, para ummat dipanggil dengan berhala-berhala mereka dan apa saja yang mereka sembah secara berurutan, kemudian Rabb kita AzzaWaJalla datang kepada kita setelah itu seraya berfirman, "Apa yang kalian tunggu?" mereka menjawab, kami menunggu Rabb kami AzzaWaJalla. Lalu (Allah AzzaWaJalla) berfirman, "Aku adalah Tuhan kalian", mereka berkata hingga kami bisa melihat Tuhan kami. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Lalu (Allah AzzaWaJalla) menampakkan diri-Nya kepada mereka dengan tersenyum dan Dia memberikan cahaya kepada setiap orang dari mereka baik yang munafik maupun yang mukmin lalu ada kegelapan yang menyelimuti-Nya kemudian mereka mengikuti-Nya dan bersama mereka orang-orang munafik di atas jembatan Jahanam, yang terdapat pengait dan duri yang mengambil siapa saja yang dikehendaki (oleh Allah AzzaWaJalla). Kemudian cahaya orang munafik dipadamkan dan orang mukmin selamat, maka golongan pertama yang selamat, wajah mereka seperti rembulan di Malam Purnama, ada tujuh puluh ribu orang yang tidak dihisab, kemudian disusul orang-orang yang wajah mereka bagaikan cahaya bintang-bintang di langit, kemudian begitu seterusnya, kemudian tibalah syafaat, dan mereka (yang berhak syafaat) memberikan syafaat (kepada yang pantas mendapatkannya) hingga orang yang pernah mengucapkan LAA ILAAHA ILLALLAH keluar dari neraka, yaitu mereka yang di dalam hatinya masih terdapat iman meski seberat biji gandum, lalu mereka ditempatkan di halaman surga dan para penghuni surga pun menyiramkan air kepada mereka, hingga mereka tumbuh seperti tumbuhnya tetumbuhan dalam genangan air, dan bekas sengatan api pada diri mereka pun hilang seketika, lalu ia memohon kepada Allah AzzaWaJalla hingga Allah memberikan dunia kepadanya dan sepuluh kali lipat darinya".
Musnad Ahmad 14195: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] sesungguhnya dia telah bertanya kepada [Jabir bin Abdullah] tentang dua fitnah kubur. Lalu dia berkata: saya telah mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ini mengenai umat yang akan diuji dalam kuburnya. Jika seorang mukmin dimasukkan ke dalam kuburnya, dan para pengiringnya telah meninggalkannya, maka akan datang satu Malaikat yang sangat keras lalu bertanya kepadanya, apa pendapatmu mengenai orang ini. Jika orang mukmin akan berkata: Sesungguhnya dia adalah Rasulullah dan Hamba-Nya. Lalu Malaikat tersebut berkata: lihatlah ke tempat tinggalmu di neraka lalu Allah telah menyelamatkanmu dan menggantinya dengan tempat telah kau lihat dengan tempat yang bisa kau lihat di surga. Lalu dia bisa melihat keduanya, maka yang mukmin berkata: biarkan saya memberi kabar gembira kepada keluargaku, lalu dikatakan kepadanya 'Tinggallah.' Namun orang munafiq, jika keluarganya telah pergi dia akan didudukkan dan ditanyakan kepadanya, apa pendapatmu mengenai orang ini (maksudnya nabi Muhammad)? Maka dia menjawab, saya tidak tahu, saya mendengar orang mengatakannya. Lalu dikatakan kepadanya, kamu tidak tahu, ini adalah tempat kamu yang berada di surga dan kamu telah menggatinya dengan tempatmu yang di neraka. Jabir berkata: saya telah mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Setiap hamba akan dibangkitkan dari kuburnya sesuai saat kematiannya. Seorang mukmin atas keimanannya dan orang munafiq atas kemunafiqkannya."
Musnad Ahmad 14196: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] telah bertanya [Jabir] tentang jenazah maka dia menjawab, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan orang yang bersamanya berdiri ketika ada jenazah yang lewat sampai tidak jenazah tidak terlihat lagi.
Musnad Ahmad 14197: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku berharap agar orang yang mengikutiku dari umatku pada hari kiamat seperempat dari penghuni surga." (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: maka kami bertakbir, lalu Beliau bersabda: "Saya berharap mereka sepertiga dari manusia." (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Maka kami bertakbir, lalu Beliau bersabda: "Saya berharap mereka ada separuh."
Musnad Ahmad 14198: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya telah mendengar Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada seorang mukmin laki-laki maupun perempuan, dan muslim maupun muslimah yang sakit melainkan Allah AzzaWaJalla akan menggugurkan dengannya kesalahan-kesalahannya".
Musnad Ahmad 14199: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam menjelang wafatnya meminta sebuah kertas untuk ditulis di dalamnya sebuah tulisan, agar tidak akan tersesat mereka setelahnya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu 'Umar bin Al Khottob menentangnya sehingga (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) meninggalkannya.
Musnad Ahmad 14200: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] apakah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda bahwa jihad yang paling utama adalah orang yang berperang dengan kudanya hingga kudanya terbunuh dan dia ikut terkucur darahnya (gugur)?. Maka Jabir berkata: Ya.
Musnad Ahmad 14201: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sedekah yang paling utama adalah ketika dalam keadaan mampu (yakni kelebihan dari kadar nafkah keluarganya) dan mulailah dengan yang kamu tanggung. Tangan di atas itu lebih baik dari pada tangan di bawah".
Musnad Ahmad 14202: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] sesungguhnya dia telah bertanya kepada [Jabir] apakah kamu telah mendengar Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika seorang masuk rumahnya hendaklah dia mengucapkan salam, seorang mukmin makan dengan satu usus" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: Ya. Saya (Abu Az Zubair Radliyallahu'anhu) bertanya pada Jabir, Apakah kamu mendengar Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika seorang masuk rumahnya lalu menyebut nama Allah ketika dia masuk dan ketika dia makan maka setan berkata: 'tidak ada tempat bermalam untukku pada kalian, dan tidak ada makan malam di sini'. Jika dia masuk dan tidak menyebut nama Allah ketika masuknya maka setan berkata: 'kalian telah meninggalkan tempat tinggal untukku, dan jika dia tidak menyebut nama Allah ketika makan maka setan berkata: 'kalian telah meninggalkan tempat tinggal dan hidangan malam untukku'. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: Ya.
Musnad Ahmad 14203: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] sesungguhnya dia telah bertanya kepada [Jabir] tentang seorang pelayan laki-laki jika dia dibebani dengan hal-hal yang berat dan panas maka dia menjawab, Nabi shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan kami untuk mengajaknya dan apabila seorang benci untuk makan bersamanya maka berilah ia sebungkus makanan di tangannya.
Musnad Ahmad 14204: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] apakah kamu telah mendengar Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah beriman seorang pezina ketika dia berzina, dan tidaklah beriman seorang pencuri ketika mencuri". Jabir berkata: saya belum pernah mendengarnya. Jabir berkata: dan [Ibnu 'Amr] telah mengabariku Sesungguhnya dia telah mendengarnya.
Musnad Ahmad 14205: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] Sesungguhnya [Jabir] mengabarinya sesungguhnya mereka melakukan suatu peperangan antara Makkah dan Madinah lalu bertiuplah angin yang sangat kencang lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya hal itu karena kematian seorang munafiq". Lalu kamu kembali ke Madinah, dan kami dapatkan seorang dedengkot munafiq telah tewas.
Musnad Ahmad 14206: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam ketika Hunain ditaklukan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus bala tentara pasukan, mereka datang dengan membawa rombongan unta dan kambing, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) membagikanya kepada orang-orang Quraisy. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: apa yang kita dapatkan wahai orang Anshor? hal tersebut sampai pada (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam), lalu beliau mengumpulkan kami dan berkhutbah kepada kami lalu bersabda: apakah kalian tidak ridho kalau diberi Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam (pulang dengan membawa Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam)?. Demi Allah jika orang-orang menempuh sebuah lembah dan kalian menempuh sebuah bukit, niscaya saya akan mengikuti bukit kalian. Mereka bersabda: "Kami ridha wahai Rasulullah!"
Musnad Ahmad 14207: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya bertanya kepada [Jabir] tentang 'Aqobah. Dia menjawab, yang menyaksikan adalah tujuh puluh orang, Nabi shallallahu'alaihi wasallam menyetujui mereka dan 'Abbas bin Abdul Muthallib memegang tangan beliau. Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya telah mengambil janji dan memberi haknya".
Musnad Ahmad 14208: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya dia telah mengabarinya Sesungguhnya ['Umar bin Al Khatthab] telah mengabarinya, dia mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Para penduduk Makkah akan mengungsi kemudian tidak ada yang memakmurkannya, atau tidak dimakmurkan kecuali hanya sedikit, kemudian (Makkah) dimakmurkan, dipenuhi dan dibangun oleh orang-orang kemudian mereka mengungsi dan mereka tiada lagi kembali selamanya".
Musnad Ahmad 14209: Telah bercerita kepada kami [Musa] dan [Qutaibah] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh akan ada seorang pengendara ke arah Madinah" Qutaibah berkata: di samping Madinah, "Lalu dia berkata: sungguh telah ada pada jaman dulu orang-orang mukmin yang banyak datang di sini".
Musnad Ahmad 14210: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] Sesungguhnya [Jabir] telah mengabarinya dengan berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak halal bagi seseorang membawa senjata di kota itu untuk berperang" lalu [Qutaibah] berkata: maksudnya dalam kota Madinah.
Musnad Ahmad 14211: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir], Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam pernah mendapat hadiah dari seorang pendeta Syam. Pemberian itu berupa jubah sutra. Lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam memakainya dan datang ke Bait lalu beliau meletakkannya kembali. Kemudian terdengarlah kabar bahwa ada suatu utusan yang akan mendatanginya, maka 'Umar bin Al Khottob menyuruh beliau agar memakai jubah tersebut untuk menyambut kedatangan utusan. Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidak boleh bagi kita untuk memakainya di dunia namun kita bisa memakainya di akhirat. Ambillah Wahai 'Umar!" ('Umar Radliyallahu'anhu) berkata: anda membencinya lalu saya mengambilnya?. Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya tidak menyuruhmu memakainya tapi kirimkanlah ke Persia agar kau mendapatkan harta". Namun 'Umar menolaknya. Lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam mengirimnya kepada Najasyi, yang telah berbuat baik kepada sahabat-sahabat nabi Muhammad yang datang ke negerinya.
Musnad Ahmad 14212: Telah bercerita kepada kami [Musa] dan [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah]. [Hasan] berkata: dalam haditsnya, telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dan [Ibnu Lahi'ah] berkata: dari [Abu Az Zubair] sesungguhnya dia telah bertanya kepada [Jabir] tentang mitsaroh (pelana kuda yang terbuat dari sutra) atau berkata: 'Urjuwan (pewarna merah yang sangat merah) maka Jabir berkata: Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya tidak akan menaikinya dan tidak akan memakai kemeja yang dilapisi sutra, saya juga tidak akan memakai Al qosiyyi (pakaian yang terhiasi dengan sutra).
Musnad Ahmad 14213: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari [Al Bahziyyah Ummu Malik] memberi hadiah bejana yang berisi mentega kepada Nabi shallallahu'alaihi wasallam. Tatkala anak-anaknya meminta lauk kepadanya padahal dia tidak memiliki sesuatupun, dia mengambil bejana yang pernah dipergunakannya untuk memberi hadiah mentega kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam. Dia tiada berhenti bisa mengambil lauk dari bejana tersebut untuk anak-anaknya sampai dia memerasnya dan datang kepada Nabi shallallahu'alaihi wasallam. Lalu (Nabi shallallahu'alaihi wasallam) bertanya, "Apakah kamu telah memerasnya". Maka dia menjawab, Ya. Beliau bersabda: "Kalau saja tidak kau lakukan hal itu, maka akan tetap bisa diambil isinya".
Musnad Ahmad 14214: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu'alaihi wasallam, ada seorang laki-laki yang datang kepada beliau meminta makanan lalu beliau memberinya setengah wasaq gandum. Laki-laki dan istrinya tersebut terus menerus bisa memakan darinya dan juga pelayannya sampai mereka menimbangnya. Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kalaulah kalian tidak menimbangnya, maka kalian akan tetap bisa memakannya dan akan tetap demikian".
Musnad Ahmad 14215: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir], Bannah Al Juhani mengabarinya bahwa Nabi shallallahu'alaihi wasallam melewati suatu kaum di masjid atau dalam majlis yang mencabut pedangnya di tengah-tengah mereka dan saling memberi tanpa menyarungkannya. Lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Allah melaknat orang yang melakukan hal itu, atau bukankah saya telah melarang kalian melakukan hal itu?. Jika kalian mencabut pedang maka tutupilah dengan sarung kemudian baru diserahkan kepada kawannya".
Musnad Ahmad 14216: Telah bercerita kepada kami [Musa] dan [Hasan] dan lafadnya dari Hasan, berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya bertanya kepada [Jabir] Apakah engkau mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Seorang masih terhitung shalat selagi ia masih menunggu shalat?" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: pada suatu malam kami menunggu Nabi shallallahu'alaihi wasallam untuk shalat isya', lantas kami harus menunggu hingga mendekati separuh malam atau bahkan sampai separuh malam, lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam datang hingga kami shalat bersama beliau. Lalu (Nabi shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Duduklah kalian" lalu berkhutbah kepada kami. Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Orang-orang telah shalat dan tidur sedangkan kalian terhitung dalam shalat selama kalian menunggu shalat".
Musnad Ahmad 14217: Telah bercerita kepada kami [Musa bin Daud] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Jabir] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian kagum terhadap seorang wanita dan menjadikan tertarik hatinya, maka datangilah istrinya dan bergaulah dengannya karena hal itu bisa meredam gejolak nafsunya."
Musnad Ahmad 14218: Telah bercerita kepada kami [Musa bin Daud] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang laki-laki yang telah melakukan witir setelah isya' kemudian dia terbangun. Jabir berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa di antara kalian yang takut tidak bangun pada malamnya maka lakukanlah witir lalu tidurlah, sebaliknya barangsiapa yang yakin akan bangun maka lakukanlah witir pada akhir malam karena bacaan pada akhir malam itu disaksikan malaikat dan lebih utama".
Musnad Ahmad 14219: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya berkata: sesungguhnya Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Pada setiap malam terdapat beberapa saat, yang tidaklah seorang hamba muslim memohon kebaikan kepada Allah dan bertepatan dengan saat itu, melainkan Allah mengabulkannya, dan yang demikian berlaku untuk setiap malam".
Musnad Ahmad 14220: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Nu'man bin Qouqol datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: Wahai Rasulullah, apakah anda tahu jika saya telah mengerjakan shalat wajib, berpuasa Ramadlan, mengharamkan yang haram dan menghalalkan yang halal dan saya tidak menambah lebih dari itu sama sekali, apakah saya masuk surga? (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Ya". lalu (Nu'man Radliyallahu'anhu) berkata: Demi Allah, saya tidak akan menambah lebih dari itu sama sekali.
Musnad Ahmad 14221: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya dia telah mengabarinya, Nabi shallallahu'alaihi wasallam orang yang paling ringan shalatnya.
Musnad Ahmad 14222: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] sesungguhnya berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjamak antara maghrib dan isya'? (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: Ya, tepatnya pada Perang Bani Mushtholiq.
Musnad Ahmad 14223: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] sesungguhnya dia bertanya kepada [Jabir] tentang tepuk tangan dan tasbih. Jabir berkata: saya mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tepuk tangan untuk wanita dalam shalat dan tasbih untuk laki-laki".
Musnad Ahmad 14224: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berperang enam kali sebelum shalat khouf dan shalat khouf terjadi pada tahun ketujuh.
Musnad Ahmad 14225: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang mandi. Jabir berkata: Tsaqif datang kepada Nabi shallallahu'alaihi wasallam dan bertanya, tempat tinggal kami sangatlah dingin, bagaimana anda menyuruh kami untuk mandi? Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya hanya membasahi kepalaku tiga kali" dan tidak mengatakan yang lainnya.
Musnad Ahmad 14226: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang seorang laki-laki yang bercumbu rayu (tanpa dengan jimak) dengan laki-laki lainnya. Lalu Jabir berkata: Nabi shallallahu'alaihi wasallam melarang itu.
Musnad Ahmad 14227: Dengan sanadnya (Abu Az Zubair Radliyallahu'anhu) berkata: saya telah bertanya [Jabir] tentang wanita yang bercumbu rayu dengan wanita lainnya. Dia menjawab, Nabi shallallahu'alaihi wasallam melarang itu.
Musnad Ahmad 14228: Dengan sanadnya (Abu Az Zubair Radliyallahu'anhu) berkata: saya bertanya [Jabir] tentang seorang laki-laki yang hendak berpuasa dan bejana minum masih berada di tangannya untuk dinum, lalu ia mendengar adzan (subuh). Jabir berkata: kami telah menceritakan bahwa Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Hendaklah dia meminumnya".
Musnad Ahmad 14229: Dengan sanad (di atas) dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Matahari terbit di tanduk setan".
Musnad Ahmad 14230: Dengan sanad (di atas) berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang menaiki hewan sembelihan. Jabir berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Naikilah dengan baik (hewan sembelihan) sampai kamu mendapatkan kendaraan lain".
Musnad Ahmad 14231: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya dia telah berkata: Nabi shallallahu'alaihi wasallam menyuruh kami untuk berpuasa pada hari 'Asyura'.
Musnad Ahmad 14232: Telah bercerita kepada kami [Musa] dan [Hasan bin Musa] berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya bertanya kepada [Jabir] tentang penyembelihan. Lalu Jabir berkata: Nabi shallallahu'alaihi wasallam shalat bersama kami pada hari Nahr di Madinah lalu datanglah beberapa orang dan melakukan penyembelihan dan menyangka Nabi shallallahu'alaihi wasallam melakukan penyembelihan. Lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam menyuruhnya agar siapa yang telah menyembelih, untuk mengulanginya lagi dengan sembelihan yang lain dan hendaknya mereka jangan menyembelih sehingga beliau menyembelih.
Musnad Ahmad 14233: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya bertanya kepada [Jabir] tentang seorang laki-laki yang mengambil pembantu orang lain tanpa seijin majikannya. Maka dia berkata: Nabi shallallahu'alaihi wasallam menetapkan untuk setiap badan ada diatnya dan juga menetapkan tidak halal mengambil budak milik seseorang tanpa seijin majikannya.
Musnad Ahmad 14234: Telah bercerita kepada kami [Musa] dan [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari Jabir, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan seorang mukmin seperti bulir (mayang) yang kadang merunduk dan kadang juga berdiri tegak, dan permisalan orang kafir seperti pohon padi yang selalu berdiri tegak hingga pada akhirnya dia merunduk dan dia tidak merasakan hal itu." Hasan berkata (dalam riwayatnya), pohon arzah (nama tanaman sejenis padi).
Musnad Ahmad 14235: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang gerhana matahari dan bulan. Jabir berkata: saya mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: " Matahari dan bulan, keduanya bisa terjadi gerhana atau salah satunya, jika kalian melihat hal itu maka shalatlah kalian sampai terlihat kembali diantara keduanya."
Musnad Ahmad 14236: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya bertanya kepada [Jabir] tentang seorang yang mati terbunuh, lalu Suhaim menyiarkannya. Jabir berkata: Nabi shallallahu'alaihi wasallam menyuruh Suhaim untuk menyiarkan kepada orang-orang, "Ketahuilah sesungguhnya tidak akan masuk surga kecuali seorang mukmin" Jabir berkata: dan saya tidak mengetahui kalau ada seorang yang telah dibunuh.
Musnad Ahmad 14237: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: saya telah bertanya [Jabir] tentang kurban perang yang telah terbunuh lalu Suhaim menyiarkannya. Dia berkata: kami sedang berada di Hunain lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam menyuruh Suhaim untuk menyampaikan kepada orang-orang bahwa tidak akan masuk surga kecuali orang mukmin. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: dan saya tidak mengetahui benar tidaknya ucapan 'Ada seseorang yang dibunuh.' Musa bin Daud berkata dengan redaksi 'Yang telah membunuh seseorang.'
Musnad Ahmad 14238: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] berkata: saya pernah bertanya kepada [Jabir] apakah Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda dalam masalah tiyaroh dan 'adwa. Jabir berkata: saya telah mendengarnya bersabda: "Setiap hamba amal perbuatannya akan dikalungkan di lehernya".
Musnad Ahmad 14239: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu'alaihi wasallam, jika salah seorang mengafani saudaranya maka perbaguslah kain kafannya, dan shalatlah shalat jenazah dengan empat kali takbir, baik di malam atau siang hari.
Musnad Ahmad 14240: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam melarang hasil penjualan as-sinauri, yaitu kucing.
Musnad Ahmad 14241: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya ia mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda saat jenazah Sa'd Bin Mu'adz di hadapan mereka, "Arsy Yang Maha Pengasih bergetar karena jenazahnya".
Musnad Ahmad 14242: Telah bercerita kepada kami [Musa] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya telah mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Para penghuni surga makan dan minum, namun mereka tidak mengeluarkan ingus, tidak buang air besar dan tidak kencing. Makanan mereka adalah tarikan napas yang berbau harum seperti kasturi. Mereka menelan tasbih dan tahmid sebagaimana menelan udara."
Musnad Ahmad 14243: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Laits] berkata: [Yunus] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] dari Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, beliau melarang membungkus tubuh hanya dengan kain tanpa diikat atau dikancing dan hanya disampirkan di pundak, dan berihtiba' (duduk dengan mendekatkan kedua lutut di depan dadanya) dengan satu kain dan seseorang mengangkat salah satu kakinya pada yang lainnya dalam keadaan berbaring di atas punggungnya.
Musnad Ahmad 14244: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya seorang budak milik Hatib datang kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengadukan Hatib. Dia berkata: Wahai Rasulullah, semoga Hatib masuk neraka. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kamu telah berdusta, dia tidak akan memasukinya, sesungguhnya dia telah ikut dalam Perang Badar dan Hudaibiyah."
Musnad Ahmad 14245: Telah bercerita kepada kami [Hujain] telah bercerita kepada kami [Laits] dari [Abu Az Zubair] dan [Ishaq bin 'Isa] telah bercerita kepada kami [Laits] telah bercerita kepadaku [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Seorang budak laki-laki datang lalu berbaiat kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk berhijrah, dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak sadar kalau dia adalah seorang budak. Lantas datang tuannya dan memintanya kembali. Maka Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Juallah kepadaku", lantas (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) membelinya dengan dua budak hitam lalu (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) tidak lagi membaiat seseorang hingga bertanya dahulu identitasnya, seorang budak atau bukan.
Musnad Ahmad 14246: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya dia berkata: pada Perang Ahzab Sa'd bin Mu'adz terkena lemparan sehingga mereka harus memotong urat di lengannya (amputasi urat). Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengobatinya dengan cara kay (suatu metode pengobatan dengan menggunakan cara sundutan bara api). Lalu membengkaklah tangannya. (Nabi shallallahu'alaihi wasallam) mengulanginya lagi dan tambah membengkak. Hal itu diulangi lagi oleh yang lainnya, ternyata tetap membengkak hingga terkuraslah (darahnya). Tatkala (Sa'd bin Mu'adz Radliyallahu'anhu) melihat hal itu, dia berkata: "Ya Allah, janganlah kau keluarkan nyawaku sehingga jiwaku tenang dari urusan Bani Quraidlah", lalu terhentilah darahnya. Dan tidak menetes setetes pun sampai mereka mendapatkan penghakiman Sa'ad. Sa'ad dipanggil dan ia putuskan agar kaum laki-laki dibunuh, sedang kaum wanita dan anak-anaknya dibiarkan hidup dan membantu kaum muslimin. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apa yang telah diputuskan Sa'd untuk mereka benar". Jumlah mereka ada empat ratus. Ketika selesai dari pembunuhan terhadap (para tawanan) uratnya terputus dan meninggal.
Musnad Ahmad 14247: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah], Hathib bin Abu Balta'ah menulis surat kepada penduduk Makkah untuk memberitahu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hendak memerangi mereka. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diberitahu ada seorang wanita yang ditugasi membawa surat itu. Lalu (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) mengutus seseorang kepadanya dan mengambil surat yang diletakkan di gelungan rambutnya, dan (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Wahai Hathib apakah kamu telah melakukan ini? Dia berkata: Ya. Ketahuilah, saya tidak melakukan ini karena ingin berbuat curang kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam.-- Yunus berkata (dalam riwayatnya) dengan redaksi 'karena curang wahai Rasulullah--, dan tidak juga karena nifaq, sungguh saya tahu bahwa Allah akan memenangkan Rasul-Nya dan menyempurnakan urusan-Nya, hanya saja diriku adalah orang terhormat di tengah-tengah mereka, dan ibuku termasuk dari mereka. Maka saya ingin berbuat ini untuk menjaga kehormatan mereka. Lalu 'Umar berkata kepada (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam), apakah saya boleh memenggal leher orang ini? (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: apakah kamu akan membunuh seseorang Ahli Badar? Apa kamu tidak tahu bahwa Allah AzzaWaJalla telah mengetahui para pengikut Perang Badar lalu berfirman, "Berbuatlah sekehendak kalian".
Musnad Ahmad 14248: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah], Ummu Salamah memohon ijin kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk dibekam. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam menyuruh Abu Thoibah untuk membekamnya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: setahu saya Abu Thoibah adalah saudara sesusu Ummu Salamah atau seorang anak yang belum mimpi basah (belum baligh).
Musnad Ahmad 14249: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir], Jika para sahabat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tiba Madinah, kontan (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam membawa binatang kurban), lantas ada yang berihram dan ada yang tidak.
Musnad Ahmad 14250: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, beliau melarang kencing di air yang tergenang.
Musnad Ahmad 14251: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam sesungguhnya beliau bersabda: "Tidak akan masuk neraka seorangpun yang telah berbaiat di bawah pohon".
Musnad Ahmad 14252: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang melihatku dalam mimpi maka ia telah melihatku, karena setan tidak bisa menyerupai wajahku" Dan bersabda: "Apabila salah seorang diantara kalian bermimpi, janganlah dia memberitahu orang-orang bahwa ia telah dipermainkan setan dalam mimpinya".
Musnad Ahmad 14253: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] dari Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam sesungguhnya beliau bersabda: "Jika kalian bermimpi yang dibenci, meludahlah -dengan asli kata falyabzuq--kearah sisi kirinya tiga kali", Yunus berkata: Meludahlah -dengan asli kata falyabshuq--, "Dan memintalah perlindungan kepada Allah dari setan tiga kali dan berpindahlah dari tempat tidur semula".
Musnad Ahmad 14254: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] dari Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, beliau memerintahkan kepada seseorang jika dia mensedekahkan anak panah agar tidak membawanya kecuali dengan memegangi mata panahnya yang runcing.
Musnad Ahmad 14255: Telah bercerita kepada kami [Hujain] dan [Yunus] berkata: telah bercerita kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] dari Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam beliau bersabda: "Sebaik-baik perjalanan yang seharusnya dilakukan adalah perjalanan menuju masjidku ini (masjid nabawi) dan Baitul Haram".
Musnad Ahmad 14256: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] telah bercerita kepadaku [bapakku] telah bercerita kepada kami [Katsir Bin Syinzhir] telah bercerita kepada kami ['Atho' Bin Abu Robah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam menyuruhku untuk suatu keperluan lalu saya laksanakan, dan saya kembali setelah saya laksanakan. Lalu saya mendatangi Nabi shallallahu'alaihi wasallam dan saya ucapkan salam kepada beliau namun beliau tidak menjawabnya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: hingga hatiku ada ganjalan yang hanya Allah saja yang lebih tahu. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya berkata dalam hati 'Mungkin Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam marah terhadapku karena aku terlambat'. Saya mengucapkan salam kepada beliau sekali lagi namun beliau tetap tidak menjawabnya. Maka ganjalan hatiku lebih menjadi-jadi dan lebih besar dari yang pertama, dan hanya Allah saja yang tahu. Lalu saya mengucapkan lagi dan beliau menjawabnya dan bersabda: "Sesungguhnya tidak ada yang menghalangiku untuk menjawab salammu kecuali karena saya sedang shalat", beliau melakukan hal itu di atas kendaraannya dengan tidak menghadap kiblat.
Musnad Ahmad 14257: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] telah bercerita kepadaku [bapakku] telah bercerita kepada kami [Washil] budak Bani 'Uyainah, telah bercerita kepadaku [Khalid bin 'Ufutho] dari [Thalhah Bin Nafi'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: ketika kami besama Nabi shallallahu'alaihi wasallam berhembus bau bangkai yang busuk, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kalian tahu bau apa ini? ini adalah bau orang-orang yang suka meng-ghibah orang orang mukmin".
Musnad Ahmad 14258: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] telah bercerita kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Jabir], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya melewati seorang wanita, lalu ia menyembelihkan kambing dan membuat makanan untuk mereka. Tatkala (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) datang, wanita itu berkata: Wahai Rasulullah! kami telah membuat makanan untuk kalian, silahkan datang dan santaplah!. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dan para sahabatnya datang dan mereka (para sahabat Radliyallahu'ahuma) tidak memulai hingga Nabi shallallahu'alaihi wasallam yang memulai terlebih dahulu. Nabi shallallahu'alaihi wasallam mengambil satu suapan namun tidak bisa menelannya, lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ini adalah kambing yang disembelih dengan tidak seijin pemiliknya", wanita itu berkata: Wahai Nabiyullah, kami tidak malu dari keluarga Sa'd bin Muadz dan mereka juga tidak malu dari kami, biasa kami mengambil hartanya dan mereka juga biasa mengambil hartaku".
Musnad Ahmad 14259: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] telah bercerita kepada kami [Hammad] telah bercerita kepada kami ['Ammar] saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, Abu Bakar dan 'Umar memakan kurma basah dan meminum air lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ini adalah termasuk dari nikmat yang kalian akan diminta pertanggungjawabannya".
Musnad Ahmad 14260: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] dan ['Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammad] ['Affan] berkata: dalam haditsnya, telah mengabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] dan [Abdushomad] berkata: dalam haditsnya, telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya bermimpi seakan saya memakai baju besi yang kuat dan saya juga bermimpi melihat seekor sapi yang disembelih, saya artikan baju besi yang kuat adalah Madinah, sedang makna sapi, demi Allah itu adalah sebuah kebaikan." (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (Nabi shallallahu'alaihi wasallam) bersabda kepada para sahabatnya, "Jika saja kita bermukim di Madinah, lalu mereka (menyerang) kita disana, niscaya kita akan memerangi mereka" Mereka berkata: Wahai Rasulullah, demi Allah kami belum pernah diserang di kota Madinah semasa Jahiliyyah, bagaimana bisa kita diserang pada masa Islam? ['Affan] berkata dalam hadisnya, maka (Nabi shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Terserah kalian, kalau begitu". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) memakai baju besinya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: orang-orang Anshor berkata 'kami telah menolak pendapat Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam', lalu mereka datang dan berkata: Wahai Nabiyullah kalau begitu terserah anda, lalu (Nabi shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Tidak boleh bagi seorang Nabi jika telah memakai baju besi lalu melepasnya kembali sehingga ia berperang".
Musnad Ahmad 14261: Telah bercerita kepada kami [Abdushshamad] dan [Katsir bin Hisyam] berkata: telah bercerita kepada kami Hisyam dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam menyuruhku untuk melakukan suatu keperluan lalu saya menemuinya, saat itu beliau sedang berada pada kendaraanya. Lalu saya mengucapkan salam kepadanya namun beliau tidak menjawabnya. Saya melihat beliau rukuk dan sujud lalu saya menunggu di sampingnya. Lalu beliau bersabda kepadaku, "Apa yang telah kau lakukan dengan keperluanmu?" maka saya menjawab, saya telah melakukan ini dan itu. (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Tidak ada yang menghalangiku untuk menjawab salammu kecuali karena saya sedang shalat".
Musnad Ahmad 14262: Telah bercerita kepada kami [Ja'far Al Mada'ini, Muhammad bin Ja'far] telah memberitakan kepada kami [Warqo'] dari [Muhammad bin Al Munakdir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya bersama dengan Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dalam sebuah perjalanan lalu kami sampai di sebuah pinggir sungai, lalu beliau bersabda: "Tidakkah kau menyeberang wahai Jabir?" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya menjawab, Ya. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam turun dan saya menyeberanginya. Lalu (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) pergi untuk melaksanakan keperluannya dan saya menyiapkan air untuk berwudlu, lalu beliau berwudlu, berdiri dan shalat dengan satu pakaian dengan menyelendangkan kedua ujungnya. Saya berdiri di belakangnya lalu beliau menarik telingaku dan meletakkanku di sebelah kanannya.
Musnad Ahmad 14263: Telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Harits] telah bercerita kepadaku [Tsaur Bin Yazid] dari [Sulaiman bin Musa] dari ['Atho' bin Abu Robah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Ada seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang waktu shalat, beliau bersabda: "Shalatlah bersamaku", lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat subuh ketika terbit fajar, kemudian shalat dhuhur ketika matahari telah miring, kemudian shalat asar ketika bayangan seseorang sama dengan yang aslinya, kemudian shalat maghrib ketika matahari telah terbenam kemudian shalat isya' ketika mega merah di langit telah lenyap. Hari selanjutnya beliau shalat subuh ketika telah terang kemudian shalat dhuhur ketika bayangan seseorang seukuran dirinya, kemudian shalat asar ketika ketika bayangan seseorang dua kali ukuran dirinya, kemudian shalat maghrib sebelum mega merah di langit lenyap kemudian shalat isya'. Sebagian mereka berkata: pada sepertiga malam dan sebagian yang lain berkata: separuh malam.
Musnad Ahmad 14264: Telah bercerita kepada kami [Ibrahim Bin Ishaq] dan ['Ali Bin Ishaq] berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Mubarok] dari ['Utbah] dan ['Ali] berkata: telah memberitakan kepada kami ['Utbah Bin Abu Hakim] telah bercerita kepadaku [Hushain Bin Harmalah] dari [Abu Mushobbih] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kuda itu dalam ubun-ubunnya terdapat kebaikan sampai Hari Kiamat. Dan pemiliknya akan ditolong karenanya, maka usaplah kepalanya dan do'akan agar mendapat berkah, berilah ikatan pada lehernya namun jangan diberi autar (sesuatu yang biasa di kalungkan di leher hewan untuk mencegah rasa dengki) ". 'Ali berkata: janganlah kau gantungkan padanya autar.
Musnad Ahmad 14265: Telah bercerita kepada kami [Abu Salamah Al Khuza'i] telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari [Abdurrahman bin 'Atho'] sesungguhnya [Abdul Malik bin Jabir bin 'Atik] mengabarinya, sesungguhnya [Jabir bin Abdullah] mengabarinya, dia mendengar Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika seseorang diberi suatu berita dan orang yang menyampaikannya menoleh ke arah sekitarnya maka itu adalah suatu amanah".
Musnad Ahmad 14266: Telah bercerita kepada kami [Abu Salamah] telah memberitakan kepada kami [Bakr bin Mudlor] dari ['Amr bin Jabir Al Hadlromi] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda tentang masalah penyakit Thaun (lepra), "Orang yang lari daripadanya sebagaimana orang yang lari dari peperangan, dan siapa yang bersabar terhadapnya dia mendapatkan pahala syahid".
Musnad Ahmad 14267: Telah bercerita kepada kami [Abu Salamah] telah bercerita kepada kami [Bakr bin Mudlor] telah bercerita kepada kami ['Umaroh bin Ghoziyyah] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin As'ad bin zuroroh] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam pada sebagian perjalanannya melihat orang-orang berkumpul pada seorang laki-laki. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bertanya hAl ihwalnya, dan mereka menjawab, 'Dia tengah berpuasa.' Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah termasuk kebaikan puasa saat perjalanan".
Musnad Ahmad 14268: Telah bercerita kepada kami [Zakariya bin 'Adi] telah memberitakan kepada kami ['Ubaidulloh] yaitu Ibnu 'Umar Ar-Riqi dari [Abdul karim] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Umroh pada bulan Ramadlan menyamai haji".
Musnad Ahmad 14269: Telah bercerita kepada kami [Zakariya bin 'Adi] telah bercerita kepada kami ['Ubaidulloh] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] berkata: seseorang datang kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dan berkata: bagaimana pendapat anda jika saya berjihad dengan jiwaku dan hartaku sampai saya terbunuh dan bersabar serta mengharap pahala dari Allah, maju dan tidak melarikan diri, apakah saya masuk surga?. (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) menjawab, "Ya." Tatkala si penanya pergi, (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) memanggilnya kembali dan bersabda: "Kecuali jika kau punya hutang dan tidak ada orang yang membayarnya."Telah bercerita kepada kami [Ishaq bin Isa] telah bercerita kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: telah datang seseorang kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, lalu menyebutkan secara makna.
Musnad Ahmad 14270: Telah bercerita kepada kami [Zakariya bin 'Adi] telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidulloh] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dengan [Jabir] berkata: telah datang istri Sa'd bin Ar-Robi' kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan dua anak perempuannya dari Sa'd seraya berkata: "Wahai Rasulullah, ini dua anak perempuan Sa'd bin Ar-Robi' yang ayah mereka syahid dalam Perang Uhud bersama anda. Lantas paman mereka mengambil harta keduanya dengan tidak meninggakan harta sama sekali untuk mereka. Padahal mereka tidak mungkin dinikahi kecuali mereka memiliki harta". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Allah akan memutuskan dalam hal itu". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: maka turunlah Ayat Warisan lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengutus kepada pamannya dan bersabda: "Berilah dua anak perempuan Sa'd dua pertiga dan ibu keduanya seperdelapan, dan yang tersisa dari itu adalah untukmu".
Musnad Ahmad 14271: Telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah memberitakan kepada kami ['Ubaidulloh] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir]. Berkata Abdullah, Jabir pernah shalat dengan para sahabatnya Radliyallahu'anhum di rumahnya, maka kami berkata: "Shalatlah bersama kami sebagaimana kamu melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat". (Abdullah bin Muhammad) berkata: Jabir lantas shalat bersama kami dengan mantel dan menyelendangkannya ke dada. (Jabir) berkata: beginilah saya melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat.
Musnad Ahmad 14272: Telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah memberitakan kepada kami ['Ubaidulloh] dan [Husain bin Muhammad] berkata: telah bercerita kepada kami ['Ubaidulloh] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] berkata: Ketika kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah barisan shalat dhuhur atau ashar, tiba-tiba beliau seperti mendapat sesuatu, kemudian beliau mundur dan mereka pun ikut mundur. Ketika selesai shalat, 'Ubay bin Ka'b berkata: mengapa anda shalat tidak seperti yang biasa anda kerjakan? (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Telah ditampakkan kepadaku surga dengan segala isinya berupa bunga dan kenikmatan, lalu saya memakan sebuah anggur darinya, saya hendak membawanya kepada kalian hanya saja hal itu tidak mungkin. Seandainya saya membawanya untuk kalian, niscaya itu cukup untuk dimakan penduduk langit dan bumi, dengan tidak akan berkurang sedikitpun. Lalu diperlihatkan neraka kepadaku, begitu saya mendapatkan panasnya, saya mundur darinya, yang paling banyak saya lihat disana adalah para wanita, karena jika diberi amanat mereka menyebarkannya, jika diminta mereka bakhil dan jika meminta mereka selalu menuntut. Husain berkata (dalam riwayatnya), jika mereka diberi, tidak berterima kasih. Saya melihat Luhay bin 'Amr disana sedang menyeret ususnya, dan orang yang saya lihat paling serupa dengannya adalah Ma'bad bin Aktsam Al Ka'bi. Ma'bad berkata: "Wahai Rasulullah, Apakah aku dikhawatirkan hanya karena aku serupa dengannya dia padahal dia manusia tua?" (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Tidak, kamu adalah seorang mukmin sedangkan dia adalah orang kafir". Husain berkata: (Luhay bin 'Amr) adalah orang pertama kali yang mengajak orang-orang Arab beribadah kepada patung. Husain berkata (dalam riwayatnya) -dengan redaksi-- "Maka saya mundur darinya (api neraka), kalaulah tidak, niscaya api itu akan membakar kalian".
Musnad Ahmad 14273: Telah bercerita kepada kami [Abu Al Jawwab] telah bercerita kepada kami ['Ammar bin Ruzaiq] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Ada seorang laki-laki dari Anshor yang bernama Abu Syu'aib, memiliki seorang pembantu yang menjual daging, dia berkata kepada pembantunya, "Buatkan untuk kami makanan, saya hendak mengundang Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, orang keenam yang akan kuundang.' Maka dia mengundang mereka, lalu ada seseorang yang menyertai mereka. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bertanya kepada (Abu Syu'aib Radliyallahu'anhu), "Orang ini ikut pergi bersama kami, apakah kamu mengijinkannya?" dia menjawab, Ya.
Musnad Ahmad 14274: Telah bercerita kepada kami [Husain bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Abu 'Uwais] telah bercerita kepada kami [Syurohbil] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu'alaihi wasallam sesungguhnya beliau melarang hasil penjualan anjing dan berkata: itu makanan Jahiliyah.
Musnad Ahmad 14275: Telah bercerita kepada kami [Suraij bin An-Nu'man] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Wahhab] dari ['Amr bin Al Harits] Sesungguhnya [Abu Az Zubair] menceritakannya, dia mendengar [Jabir bin Abdullah] menyebutkan, Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Ladang yang diairi dengan sungai dan aliran air (irigasi) zakatnya sepersepuluh dan yang diairi dengan jasa pengairan zakatnya adalah seperduapuluh".
Musnad Ahmad 14276: Telah bercerita kepada kami [Hasan bin Musa] telah mengabarkan kepada kami [Abu Syihab] dari [Yahya bin Sa'id] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya bersama Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam saat peristiwa Ji'ronah saat beliau sedang membagi perak kepada orang-orang yang dibungkus pada pakaian Bilal. Lalu ada seseorang yang berkata: 'Wahai Rasulullah berbuat adillah! '. Beliau bersabda: "Celaka kamu, siapa yang akan berbuat adil jika saya tidak berbuat adil, sungguh saya akan menjadi miskin jika saya tidak berbuat adil!". 'Umar berkata: Wahai Rasulullah, biarkan saya membunuh orang munafiq itu!.' Lalu (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Saya berlindung kepada Allah, bagaimana jika ada komentar yang mengatakan saya telah membunuh seorang sahabatku?. orang ini dan para sahabatnya, mereka membaca Al qur'an tapi tidak melewati pangkal tenggorokannya atau tulang selangkanya. Mereka telah meninggalkan agama ini sebagaimana anak panah terlempar dari busurnya".
Musnad Ahmad 14277: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Abu Ja'far] dari [Ar-Robi' bin Anas] dari [Al Hasan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Setiap anak dilahirkan di atas fithrah (Islam), hingga lisannya menyatakannya (mengungkapkannya), jika lisannya telah mengungkapkannya, dia nyata menjadi orang yang bersyukur (muslim) atau bisa juga menjadi orang yang kufur".
Musnad Ahmad 14278: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku ['Amru bin Murroh] dan [Hushain bin Abdurrahman] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala Peristiwa Hudaibiyah kami tertimpa kelaparan yang sangat, kami mengadukan kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam yang ketika itu di hadapannya ada bejana batu yang berisi air. Beliau berujar dengan jarinya 'begini'. Lalu beliau bersabda: "Ambillah dengan nama Allah!" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu air mengalir disela-sela jarinya seperti mata air bahkan tersisa dan kebutuhan kami tercukupi. Hushain berkata: dalam haditsnya lalu kami minum dan berwudlu.
Musnad Ahmad 14279: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Yazid] dari [Hajjaj bin Abu Zainab] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sebaik-baik lauk adalah cuka, dan tidak akan menjadi miskin rumah yang di dalamnya terdapat cuka".
Musnad Ahmad 14280: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] telah bercerita kepada kami [Abu Bisyr] dari [Sulaiman bin Qais] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami menyembelih bersama Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam pada Peristiwa Hudaibiyah tujuhpuluh badanah (hewan sembeliahan bisa berupa sapi atau unta), dan satu badanah untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 14281: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] telah bercerita kepada kami [Abu Bisyr] Ja'far bin Abu Wahsyah dari [Sulaiman bin Qais] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu'alaihi wasallam mengundang Abu Thaibah lalu ia membekamnya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: (Nabi shallallahu'alaihi wasallam) bertanya kepadanya, "Berapa bayaranmu?" (Abu Thoibah Radliyallahu'anhu) berkata: tiga sho'. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (Abu Thoibah Radliyallahu'anhu) memberi keringanan satu sho".
Musnad Ahmad 14282: Telah bercerita kepada kami [Kholaf bin Al Walid] telah bercerita kepada kami ['Abbad bin 'Abbad] dari [Mujalid] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sa'ibah yang menyebabkan marabahaya tak ada tuntutan qishash. Al jubbu yang mendatangkan marabahaya tak ada tuntutan qishash. Alma'din yang mendatangkan marabahaya tidak ada tuntutan qishash. Dan dalam harta temuan adalah termasuk salah satu ghonimah yang menjadi hak Allah dan rosul-Nya". As-Sya'bi berkata: ar-rikaz maksudnya harta karun yang biasa diketemukan.
Musnad Ahmad 14283: Telah bercerita kepada kami [Kholaf bin Al Walid] telah bercerita kepada kami ['Abbad bin 'Abbad] dari [Mujalid] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya kalian pada hari ini telah berada pada suatu agama, dan saya merasa bangga dengan jumlah kalian yang banyak, maka janganlah kalian sesudah wafatku menjadi orang-orang yang murtad, Ahlul bid'ah dan pelaku dosa dosa besar".
Musnad Ahmad 14284: Telah bercerita kepada kami [Abu Al Mughiroh] telah bercerita kepada kami [Al 'Auza'i] telah bercerita kepadaku [Yahya bin Abu Katsir] telah bercerita kepadaku ['Ubaidulloh bin Miqsam] telah bercerita kepadaku [Jabir bin Abdullah] berkata: ketika kami sedang bersama Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, ada jenazah lewat. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berdiri, sedang kami mengikuti dan menghampirinya, yang ternyata dia adalah jenazah seorang Yahudi. Kami bertanya, Wahai Rasulullah, itu adalah jenazah orang Yahudi (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Sesungguhnya kematian itu sangat menakutkan, jika kalian melihat jenazah maka berdirilah karenanya".
Musnad Ahmad 14285: Telah bercerita kepada kami [Abu Al Mughiroh] dan [Muhammad bin Mus'ab] berkata: telah bercerita kepada kami [Al 'Auza'i] telah bercerita kepadaku ['Atho'] dan [Ibnu Mus'ab] berkata: dari ['Atho' bin Abu Robah] dari [Jabir] berkata: ada seorang yang mempunyai kelebihan tanah dan dia menyewakannya dengan pembagian sepertiga dan seperempat dan setengah. Lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang memiliki tanah, maka berilah tanaman atau dia berikan kepada saudaranya, jika dia menolak maka tahanlah tanahnya".
Musnad Ahmad 14286: Telah bercerita kepada kami [Abu Al Mughiroh] telah bercerita kepada kami [Shofwan] telah bercerita kepada kami [Ma'iz Atau-Tamimi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kerajaan Iblis berada diatas laut, dia mengirimkan bala tentaranya setiap hari untuk menggoda manusia. Yang paling besar kedudukannya adalah yang paling besar godaannya terhadap manusia".
Musnad Ahmad 14287: Telah bercerita kepada kami [Al Hakam bin Nafi'] telah bercerita kepada kami [Shofwan Bin 'Amr] dari [Ma'iz At-Tamimi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam pernah ditanya apakah penghuni surga juga makan? Beliau menjawab, ya, mereka minum namun tidak kencing, tidak buang air besar dan tidak beringus. Bahkan (makanan dan minuman) tersebut menjadi keringat dan uap yang baunya seharum kasturi. Mereka menelan (kalimat) tasbih dan tahmid sebagaimana mereka menelan nafas.
Musnad Ahmad 14288: Telah bercerita kepada kami [Abu Al Yaman] telah bercerita kepada kami [Shofwan] dari [Ma'iz At-Tamimi] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu'alaihi wasallam sesungguhnya beliau bersabda: "Setan telah berputus asa dari harapan disembah orang-orang yang shalat, tapi dia tetap mengoda mereka dengan mengadu domba di antara mereka".
Musnad Ahmad 14289: Telah bercerita kepada kami ['Ali Bin 'Ayyasy] telah bercerita kepada kami [Syua'ib Bin Abu Hamzah] dari [Muhammad bin Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang membaca ketika mendengar adzan, "ALLAHUMMA ROBA HADZIHID DA'WAATIT TAAMMAH WAS SHALATIL QOOIMAH ATI MUHAMMADANIL WASILATA WAL FADHIILAH WAB'ATSHU MAQOOMAM MAHMUDANIL LADZI WA'ADTAHU" (Ya Allah pemilik panggilan yang sempurna ini dan shalat yang didirikan berilah Muhammad wasilah dan keutamaan dan bangkitkanlah dia pada tempat yang terpuji yang telah Engkau janjikan padanya) melainkan ia mendapatkan syafaat pada hari kiamat."
Musnad Ahmad 14290: Telah bercerita kepada kami ['Ali Bin 'Ayyasy] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Muthorrif] dari [Zaid Bin 'Aslam] dari [Jabir bin Abdullah]: Salah seorang pemimpin jahat datang ke Madinah. Ketika itu Jabir telah buta, maka dikatakan kepadanya 'Sebaiknya engkau menyingkir daripadanya'. Jabir lantas berjalan dengan dipapah kedua anaknya hingga ia disandarkan, kemudian dia berkata: "Celakalah orang yang menteror Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam ". Lalu kedua anaknya atau salah satu dari keduanya berkata: Wahai ayahku bagaimana dia bisa menteror Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam padahal beliau telah meninggal? (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) menjawab: Saya mendengar Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang menteror penduduk Madinah berarti ia telah menakut-nakuti sesuatu yang berada di antara kedua rusukku (hatiku) ".
Musnad Ahmad 14291: Telah bercerita kepada kami ['Ali Bin 'Ayyasy] telah bercerita kepada kami [Ismai'l Bin 'Ayyash] telah bercerita kepadaku [Yahya Bin Sa'id] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: penglihatanku melihat dan kedua telingaku mendengar Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam di Ji'ronah dan di pakaian Bilal ada perak. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam memegang perak dan membagi-bagikannya kepada mereka. Lalu ada seseorang yang berkata: 'Berbuat adillah!.' (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Celaka kamu, siapa yang akan berbuat adil jika saya tidak berbuat adil". Lalu 'Umar bin Khatab berkata: Wahai Rasulullah, biarkan saya membunuh orang munafiq yang sangat keji ini. Lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Saya berlindung kepada Allah, bagaimana jika ada orang yang berkomentar bahwa saya telah membunuh para sahabatku?. Sesungguhnya orang ini dan para sahabatnya, mereka membaca Al qur'an tapi tidak melewati tulang selangkanya. Mereka telah meninggalkan agama ini sebagaimana anak panah terlempar dari busurnya (murtad sedemikian cepatnya) ".
Musnad Ahmad 14292: Telah bercerita kepada kami [Abu Al Mughiroh] telah bercerita kepada kami [Mu'adz Bin Rifa'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam membagi ghonimah Hawazin kepada orang-orang di Ji'ronah, berdirilah seorang laki-laki dari Bani Tamim, dan berkata: berbuat adillah Wahai Muhammad. Lalu (Nabi shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Celaka kamu siapa yang akan berbuat adil jika saya tidak berbuat adil, maka saya akan menjadi miskin dan rugi jika saya tidak berbuat adil". Lalu 'Umar berkata: Wahai Rasulullah, bolehkan saya berdiri lalu membunuh orang munafiq itu!. Lalu (Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Saya berlindung kepada Allah, orang-orang akan saling membincangkan sesungguhnya Muhammad telah membunuh para sahabatnya. Lalu Nabi shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Orang ini dan para sahabatnya, mereka membaca Al qur'an tapi tidak sampai tulang selangkanya. Mereka telah meninggalkan agama ini sebagaimana anak panah terlempar dari busurnya". Mu'adz berkata: Abu Az Zubair berkata kepadaku saya ungkapkan hadis ini kepada Az Zuhri, dan dia tidak menyelisihinya kecuali ada tambahan perkataan: telah berkata: An-Nadli, ' Laki-laki bani tamim it uterus saja mengungkapkan kata-kata celaan. Lalu nabi bertanya 'bukankah kamu orang 'arab pedalaman?.
Musnad Ahmad 14293: Telah bercerita kepada kami [Yazid Bin Hamba Robb-Nya] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Harb] telah bercerita kepadaku [Az Zubaidi] dari [Ibnu Syihab] dari ['Amr Bin Aban Bin 'Utsman] dari [Jabir bin Abdullah] dia menceritakan: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Semalam ada seorang shalih bermimpi. Abu Bakar bergandengan dengan Rasulullah. Umar bergandengan dengan Abu Bakar. Dan Usman bergandengan dengan Umar. Jabir berkomentar: Setelah kami meninggalkan majlis Rasulullah, kami sama-sama berpendapat 'Seorang yang shalih adalah nabi Muhammad. Adapun cerita Nabi bahwa mereka saling bergandeng tangan mempunyai tafsir, mereka adalah pemimpin agama ini, yang karenanya Allah mengutus nabi-Nya.
Musnad Ahmad 14294: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Sayyar Abu Al Hakam] berkata: saya telah mendengar [Asy-Sya'bi] menceritakan dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah seorang kalian pulang dari safar malam hari, janganlah kalian mendatangi keluarganya secara tiba-tiba, yang demikian untuk memberi kesempatan agar isteri yang di tinggal pergi memotong kuku-kukunya dan menyisir rambut mereka."
Musnad Ahmad 14295: Telah bercerita kepada kami [Yunus bin Muhammad] dan [Hujain] berkata: telah bercerita kepada kami [Laits] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: kami pada Peritiwa Hudaibiyah jumlahnya ada seribu empat ratus orang, kami berbaiat kepadanya dan 'Umar memegang tangan beliau di bawah pohon, yaitu pohon Samuroh. Dan berkata: kami berbaiat untuk tidak kabur (dalam peperangan) dan kami tidak berbaiat kepadanya untuk siap menghadapi kematian.
Musnad Ahmad 14296: Telah bercerita kepada kami [Yunus] telah bercerita kepada kami [Sholih Bin Muslim Bin Ruman] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair, Muhammad bin Muslim] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam berkata: seandainya seorang laki-laki telah memberi seorang wanita mahar berupa makanan seisi dua tangannya, wanita itu telah halal baginya.
Musnad Ahmad 14297: Telah bercerita kepada kami [Yunus] telah bercerita kepada kami [Fulaih] dari [Sa'id Bin Al Harits] atau Ibnu Abu Al Harits dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah dengan salah seorang sahabatnya masuk ke dalam kebun dan mendapatkan seseorang yang sedang menutupi air. Lalu beliau bertanya apakah kau mempunyai air untuk kami gunakan pada malam ini dalam bejana?, jika tidak ada, kami akan meminum langsung dengan mulut kami dari ceret. Dia menjawab, ya Wahai Rasulullah. lalu dia menuju ke atap lalu memeras susu kambing dan mencampurnya dengan air yang telah tersimpan dalam gerimba, lalu Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam meminumnya dan juga sahabatnya.
Musnad Ahmad 14298: Telah bercerita kepada kami [Yunus] telah bercerita kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid dari [Ayyub] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam tatkala berthowaf ifadhoh dari 'Arofah, bersabda dengan tangannya, "Perlahan-lahanlah Wahai hamba Allah, perlahan-lahanlah Wahai hamba Allah".
Musnad Ahmad 14299: Telah bercerita kepada kami [Yunus] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Ayyub] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu'alaihi wasallam melakukan shalat atas jenazah Najasyi dan kami bershof (berberis) di belakangnya dengan dua barisan.
Musnad Ahmad 14300: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad Az Zubairi] telah bercerita kepada kami [Qois Bin Sulaim Al 'Anbari] telah bercerita kepadaku [Yazid Al Faqir] telah bercerita kepada kami [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya akan ada suatu kaum yang keluar dari neraka dan mereka telah terbakar, kecuali sekitar wajah mereka saja, sampai mereka masuk ke surga".
Musnad Ahmad 14301: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] Telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] yaitu Ibnu Al Had dari [Yahya bin Sa'id] dari [Ja'far bin Abdullah bin Al Hakam] dari [Al Qo'qo' Bin Hakim] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tutuplah bejana-bejana kalian, dan botol-botol kalian karena dalam satu tahun ada suatu malam yang di malam itu terjadi wabah yang tidaklah melewati bejana atau botol yang tidak tertutup, terkecuali wabah itu akan jatuh ke dalamnya".
Musnad Ahmad 14302: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] Telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Yazid] yaitu Ibnu Al Had dari 'Umar Bin 'Ali Bin Al Husain bahwa dia telah berkata: Telah sampai kepadaku: "Janganlah kalian banyak keluar setelah senyap (malam), karena Allah Azza wa jalla memiliki mahluq yang disebarkan-Nya di malam senyap itu. Jika kalian mendengar lolongan anjing atau ringkikan keledai maka berlindunglah kalian kepada Allah dari setan." Dan berkata (Yunus): Telah menceritakan kepada kami [Laits] berkata: [Yazid] berkata: Telah menceritakan kepadaku dengan hadits ini, [Syurahbil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: dia mendengarnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 14303: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Bin Hayyan Abu Kholid] yaitu Al Ahmar telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melempar jumrah dengan kerikil kecil. Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Hayyan] dari [Ibnu Juraij] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya tidak tahu dengan berapa kerikil Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melemparnya.
Musnad Ahmad 14304: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid dari Ayyub berkata: saya telah mendengar [Mujahid] berkata: dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan mengatakan, LABBAIKA BIL HAJJI, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memerintahkan kami, maka kami menjadikannya sebagai 'Umrah.
Musnad Ahmad 14305: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah dari ['Ali bin Zaid] dan ['Ashim Al Ahwal] dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Kami melakukan dua mut'ah pada masa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yaitu haji tamattu' dan nikah mut'ah, lalu 'Umar melarang keduanya untuk kami, lalu kami meninggalkannya.
Musnad Ahmad 14306: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim Bin Abu Al 'Abbas] Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Malih] Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Sesungguhnya kabar yang pertama kali sampai kepada kami dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah bahwa ada seorang wanita yang memiliki pengikut (dari jin yang mencintainya). (Jabir bin Abdullah) berkata: dia datang kepada wanita itu dengan wujud seekor burung lalu hinggap di atas pelepah pohon mereka. (Jabir bin Abdullah) berkata: lalu wanita itu berkata: "Kenapa kamu tidak turun sehingga kami memberi kabar kepadamu dan kamu memberi kabar kepada kami?" (Jin) itu berkata: "Sesungguhnya telah muncul seorang laki-laki di Makkah yang mengharamkan atas kami zina dan melarang lari dari perang."
Musnad Ahmad 14307: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim Bin Abu Al 'Abbas] Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Zanad] dari [Musa bin 'Uqbah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata; saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang laki-laki tidak boleh bersama seorang laki-laki lain dalam satu kain dan seorang wanita tidak boleh bersama wanita lain dalam satu kain."
Musnad Ahmad 14308: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim Bin Abu Al 'Abbas] Telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Abu Az Zinad dari ['Amr bin Abu 'Amr] telah mengabarkan kepadaku budakku, Al Muththalib bin Abdullah bin Hanthab bahwa Jabir bin Abdullah berkata: Saya shalat Idul Adlha bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, tatkala selesai beliau datang dengan membawa kambing lalu menyembelihnya. Beliau bersabda: "BISMILLAH WALLAHU AKBAR, ALLAHUMMA INNA HADZAA 'ANNI WA 'AMMAN LAM YUDLAHHI MIN UMMATI" (Dengan nama Allah dan Allah Maha Besar, ya Allah ini adalah kurban dariku dan dari orang-orang yang tidak berkorban dari ummatku).
Musnad Ahmad 14309: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim Bin Abu Al 'Abbas] Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Malih] Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil bin Abu Tholib] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan datang kepada kalian dari bawah pagar ini seorang penghuni surga". (Jabir bin Abdullah) berkata: lalu datanglah kepada mereka Abu Bakar ridlwanullah 'alaihi, lalu kami mengucapkan ucapan selamat sebagaimana yang dikatakan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu berlalulah beberapa waktu. Lalu bersabda: "Akan datang pada kalian dari bawah pagar ini seorang penghuni surga". (Jabir) berkata: lalu datanglah Umar, kami mengucapkan ucapan selamat sebagaimana yang dikatakan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. (Jabir) berkata: kemudian (beliau) bersabda: "Akan datang kepada kalian dari bawah pagar ini seorang penghuni surga, ya Allah jika Engkau menghendaki jadikanlah ia 'Ali, -beliau mengucakannya tiga kali- dan datanglah 'Ali radliyallahu 'anhu.
Musnad Ahmad 14310: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan [Yahya bin Abu Bukair] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menghidupkan (memelihara) tanah yang tidak bertuan, baginya peroleh pahala, apa saja yang dimakan binatang (burung) maka hal itu sebagai sedekah baginya". Ibnu Abu Bukair berkata: barangsiapa yang menghidupkan tanah yang tak bertuan maka itu menjadi miliknya.
Musnad Ahmad 14311: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Hasan] dan [Yunus] mereka berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad], [Affan] berkata dalam haditsnya, telah mengabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Pada peristiwa Khaibar kami menyembelih kuda dan bighal lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami menyembelih bighal dan keledai dan tidak melarang (menyembelih) kuda.
Musnad Ahmad 14312: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sesungguhnya beliau melarang juAl beli muzabanah (menjual kurma di pohon yang masih basah dengan beberapa wasak buah kurma kering atau kurma masak), muhaqolah (menjual tanaman yang masih dalam tangkainya dengan makanan pokok), mukhobaroh (membagi hasil Sawah atau ladang menjadi sepertiga atau seperempat sementara benihnya berasal dari yang mempunyai Sawah atau ladang tersebut), tsun-ya (mengecualikan sesuatu yang tidak jelas dalam akad juAl beli misalnya si penjual berkata: saya menjual setakar gandum ini kecuali sebagiannya) dan mu'awamah (jual beli buah kurma selama setahun atau beberapa tahun tertentu).
Musnad Ahmad 14313: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan ['Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] ['Affan] berkata: dalam haditsnya, telah mengabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] menurut apa yang saya yakini sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang juAl beli air.
Musnad Ahmad 14314: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang duba' (rendaman anggur yang dibuat dalam bejana yang terbuat dari labu), muzaffat (rendaman anggur yang dibuat dalam bejana yang terbuat dari tanah liat, rambut, lantas dilapisi ter) dan naqir (rendaman anggur yang dibuat dalam bejana dari bekas tangkai pohon).
Musnad Ahmad 14315: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] dan ['Affan] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dengan satu kaian dengan menyarungkannya. 'Affan berkata: dengan menyelendangkan kedua ujungnya.
Musnad Ahmad 14316: Telah menceritakan kepada kami [Ma'mar bin Sulaiman Ar-Roqqi] Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir] berkata: Telah datang seorang laki-laki kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: Wahai Rasulullah apakah umrah itu wajib? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: Tidak.
Musnad Ahmad 14317: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Quddus Bin Bakr Bin Khunais] telah mengabarkan kepada kami [Hajjaj] dari [Abu Az Zubair] berkata: [Jabir] ditanya tentang jamuan makanan karena kematian seseorang. Dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar dan Umar tidak memperbolehkan kami.
Musnad Ahmad 14318: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Humaid Abu Sufyan] yaitu Al Ma'mari, dari Sufyan dan [Abu Ahmad] Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang kafir itu makan dengan tujuh usus dan orang mukmin makan dengan satu usus".
Musnad Ahmad 14319: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ishaq] Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: telah mengabarkan kepadaku [orang yang melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam] shalat dengan satu pakaian dengan menyelendangkan kedua ujungnya.
Musnad Ahmad 14320: Telah menceritakan kepada kami ['Ali Bin Tsabit] Telah menceritakan kepada ku [Abdullah bin Al Mu'ammal] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Air Zam Zam mempunyai khasiat tergantung niyat yang meminumnya".
Musnad Ahmad 14321: Telah menceritakan kepada kami [Miskin Bin Bukair] Telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Hassan Bin 'Athiyyah] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah datang berziarah ke rumah kami, lalu melihat seorang laki-laki yang kusut rambutnya, maka beliau bersabda: "Apakah laki-laki ini tidak mendapatkan sesuatu yang dia gunakan untuk merapikan rambutnya?" dan melihat seorang laki-laki yang kotor bajunya lalu bersabda: "Apakah laki-laki itu tidak mendapatkan sesuatu yang dia gunakan untuk mencuci bajunya".
Musnad Ahmad 14322: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang duba' (bejana yang terbuat dari tanah) dan muzaffat (bejana yang dicat).
Musnad Ahmad 14323: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] dan Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah memberitakan kepada kami [Za'idah] Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil bin Abu Tholib] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengkafani Hamzah radliyallahu'anhu dengan satu kain. Jabir berkata: kain itu adalah selimut dari bulu.
Musnad Ahmad 14324: Telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Muhammad] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan shalat wajib lima waktu sebagaimana sungai yang mengalir di depan pintu kalian, lalu kalian pergunakan untuk mandi setiap hari lima kali sehingga tidak tersisa kotoran sedikitpun".
Musnad Ahmad 14325: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab bin'Atha'] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Sulaiman Al Yasykuri] dari [Jabir bin Abdullah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sesungguhnya bersabda: "Barangsiapa yang mempunyai sekutu dalam kepemilikan suatu kebun maka janganlah menjualnya sehingga menawarkan kepadanya."
Musnad Ahmad 14326: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab bin'Atha'] yaitu Ibnu'Atha' telah memberitakan kepada kami [Usamah bin Zaid Al Laitsi] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam masuk masjid dan ternyata ada sekelompok orang yang membaca Al Qur'an. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: bacalah Al Qur'an dan carilah ridha Allah Azzawajalla sebelum datangnya sebuah kaum yang membacanya sebagaimana dia menegakkan bejana, mereka mengharapkan pahala yang disegerakan (materi-duniawi) dan tidak mengharapkan pahala yang ditangguhkan (akherat).
Musnad Ahmad 14327: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Abu Abdullah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Nabiyulloh shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian memakai kain yang menutupi tubuh dengan tanpa mengikat atau mengancingkannya. Janganlah salah seorang makan dengan tangan kirinya, janganlah berjalan dengan satu sandal dan janganlah duduk ihtiba' (duduk dengan mendekatkan kedua lutut di depan dadanya) dengan satu kain."
Musnad Ahmad 14328: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] Telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berbekam saat berihram karena beliau sakit yang menimpa punggungnya atau pangkal pahanya, Hisyam ragu-ragu.
Musnad Ahmad 14329: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang juAl beli kurma sehingga bisa dimakan (layak santap).
Musnad Ahmad 14330: Telah menceritakan kepada kami ['Abidah bin Humaid] Telah menceritakan kepada ku [Muhammad bin Abdurrahman bin Abu Laila] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tasbih dalam shalat adalah untuk laki-laki dan tepukan tangan adalah untuk wanita".
Musnad Ahmad 14331: Telah menceritakan kepada kami ['Abidah] Telah menceritakan kepada ku [Al Aswad Bin Qois] dari [Nubaih Al 'Anazi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami melakukan perjalanan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan datanglah waktu shalat. Lantas Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah di antara kalian ada yang mempunyai air wudlu?" lalu datanglah seorang laki-laki dengan membawa sisa air di ember kulit. Lalu dia menuangkannya ke dalam gelas. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berwudlu lalu orang-orang mendatangi air yang tersisa. Mereka berkata: bersihkanlah, bersihkanlah. lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendengar mereka dan bersabda: "Tolong, lakukanlah dengan pelan-pelan". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meletakkan tangannya dalam gelas di lubang airnya. kemudian bersabda: "Sempurnakan wudlu kalian". (Nubaih Al 'Anazi Radliyallahu'anhu) berkata: "Demi Dzat yang telah menghilangkan penglihatanku". --(Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: padahal saat itu ia telah hilang penglihatannya--, saya melihat air keluar dari sela-sela jari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau tidak mengangkat tangannya sampai mereka berwudlu semuanya. Al 'Aswad berkata: setahuku dia (Jabir Radliyallahu'anhu) berkata: kami berjumlah duaratus atau lebih.
Musnad Ahmad 14332: Telah menceritakan kepada kami ['Abidah] Telah menceritakan kepada ku [Al Aswad] dari [Nubaih Al 'Anazi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku, Wahai Jabir, apakah kamu baru saja beristri? Dia menjawab, ' Ya.' (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, kamu menikahi janda atau gadis?. (Jabir) menjawab 'Saya menikahi janda.' Beliau bertanya kepadaku, 'Kenapa kau tidak menikahi yang masih gadis saja? ' (Jabir) menjawab, 'Bapakku terbunuh saat bersama anda pada hari ini dan itu dan meninggalkan banyak anak perempuan kecil maka saya tidak suka menambahi seorang gadis kepada mereka, saya nikahi seorang janda, dengan harapan bisa membunuh kutu mereka dan bisa menjahit pakaian mereka jika sobek. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Duhh,,, sungguh baik pendapatmu".
Musnad Ahmad 14333: Telah menceritakan kepada kami ['Abidah] Telah menceritakan kepada ku [Al Aswad bin Qois] dari [Nubaih Al 'Anazi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang salah seorang dari kami, jika datang dari sebuah perjalanan mendatangi keluarganya dengan tiba-tiba. Namun setelah itu kami mendatanginya dengan tiba-tiba.
Musnad Ahmad 14334: Telah menceritakan kepada kami ['Abidah] Telah menceritakan kepada ku [Al Aswad bin Qois] dari [Nubaih Al 'Anazi] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) hendak mengadakan perang, beliau bersabda: "Wahai orang-orang Muhajirin dan Anshar! dari saudara-saudara kalian ada beberapa orang yang tidak memiliki harta dan juga sanak keluarga, maka hendaklah salah seorang kalian mengajak yang lain, dua atau tiga orang", sehingga tidak ada yang menaiki kendaraanya melainkan bergantian dengan yang diajaknya. Dan saya mengikutsertakan dua atau tiga orang, dan tidaklah saya berbuat melainkan saya membagi rata kesempatan berkendara di atas untaku secara bergantian.
Musnad Ahmad 14335: Telah menceritakan kepada kami ['Abidah] Telah menceritakan kepada ku [Al 'Aswad bin Qois] dari [Nubaih] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya kehilangan untaku pada suatu malam lalu saya menjumpai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang membantu 'A'isyah. beliau bersabda kepadaku, ada apa Wahai Jabir? Dia menjawab, saya telah kehilangan untaku -atau dengan redaksi atau untaku pergi pada suatu malam yang gelap-- lalu beliau bersabda: "Di sana untamu pergi dan ambillah!" lalu saya pergi seperti yang disabdakan kepadaku namun saya tidak mendapatkannya. lalu saya kembali kepada beliau dan saya katakan, Wahai Nabiyullah saya tidak mendapatkannya. Lalu beliau berkata kepadaku 'Di sana untamu pergi dan ambillah! saya pergi seperti yang disabdakan kepadaku namun saya tidak mendapatkannya. Saya menemui beliau dan saya katakan 'Demi bapakku dan ibuku Wahai Nabiyulloh, demi Allah saya tidak mendapatkannya. Lalu beliau bersabda kepadaku 'Tunggulah, sampai ketika selesai, beliau memegang tanganku dan pergi bersamaku sampai mendapatkan unta tersebut dan beliau menyerahkannya kepadaku dan bersabda: "Ini adalah untamu". Orang-orang telah meninggalkan tempat itu. Tatkala saya berjalan dengan untaku pada jalanku, unta itu sangat lambat."Aduh sedihnya ibuku. Kenapa saya mendapatkan unta yang lambat seperti ini". Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berjalan di belakangku. Beliau mendengar apa yang saya katakan. lalu beliau menyalipku dan bersabda: "Apa yang kau katakan Wahai Jabir tadi?" saya lupa apa yang saya katakan. Saya tidak mengatakan apapun wahai Nabiyulloh? lalu saya ingat apa yang telah saya katakan. Saya berkata: Wahai Nabiyullah aduh sedihnya kenapa saya memiliki unta yang lambat begini? Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memukul kelemahan untanya dengan sekali atau dua kali pukulan. Lantas berangkatlah atau bertambah cepatlah unta yang saya naiki, hingga unta itu menarikku dengan hidung terikat. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku, "Maukah kau jual untamu kepadaku ini". 'Ya, jawabku.' Beliau bertanya, berapa harganya? Saya menjawab, satu wuqiyyah (empat puluh dirham perak). (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: beliau bersabda kepadaku, MASYA ALLOH, satu uqiyah dibanding dengan unta penyiram??! (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya berkata: Wahai Nabiyulloh, tidak ada di Madinah unta penyiram yang saya suka, maka kami memilikinya. Shallalahu'alaihihiwasallam bersabda: "Telah saya ambil itu dengan satu uqiyah". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu saya turun dari kendaraan. Beliau bertanya, kenapa denganmu? saya berkata: ini adalah unta anda? beliau menyuruhku, naikilah untamu. Saya jawab, itu bukan untaku tapi unta anda."Kami mengulangi dalam satu urusan dua kali, jika (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) memerintahkan ketiga kalinya kami tidak akan kembali lagi". Lalu saya menaiki unta itu sampai saya menemui bibiku di Madinah. Saya berkata kepadanya, bagaimana pendapatmu jika telah saya jual unta penyiram kita kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan satu uqiyah? saya tidak melihatnya hal itu menggembirakannya. itu adalah unta penyiram yang giat. lalu saya mengambil dedaunan dan saya berikan lewat mulutnya, lalu saya pegang hidungnya dan saya tuntun kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Maka saya dapatkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sedang berdiri bersama seorang laki-laki yang berbincang dengan beliau. 'Ini adalah unta anda Wahai Nabiyulloh, kataku. Lalu beliau mengambil hidungnya lalu memanggil Bilal dan berkata: 'Timbanglah untuk Jabir satu uqiyyah dan tambahilah', lalu saya pergi bersama Bilal dan menimbangkan untukku satu uqiyyah dan memenuhi dalam menimbangnya tersebut. Saya kembali kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, waktu itu beliau sedang berbicara dengan laki-laki itu. Saya berkata kepadanya, dia telah menimbang dan memenuhi uqiyahnya. Ketika beliau masih di situ, saya pulang ke rumahku dan saya tidak sadar. lalu beliau memanggil, di mana Jabir? Mereka menjawab, dia telah pulang kepada keluarganya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Temuilah dan bawalah kemari" lalu utusan beliau mendatangiku dengan segera dan berkata: Wahai Jabir? Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memanggilmu. Lalu saya mendatanginya. Beliau bersabda: "Ambilah untamu!" saya menjawab, itu bukan unta saya tapi itu adalah unta anda Wahai Rasulullah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ambillah untamu!" saya menjawab, itu bukan unta saya tapi itu adalah unta anda Wahai Rasulullah. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "ambillah untamu!" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau bersabda: "Demi hidupku, apa yang kami berikan supaya bermanfaat kepadamu untuk menjatuhkamu." lalu saya datang kepada bibiku dengan membawa unta penyiram dan membawa uqiyah. Saya berkata: kepadanya bagaimana menurutmu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam itu, beliau memberikan uqiyah dan mengembalikan untanya kepadaku.
Musnad Ahmad 14336: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] Telah menceritakan kepada ku [Shodaqoh Bin Yasar] dari ['Aqil bin Jabir] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] tentang kesungguhan para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam masalah ibadah. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kami berangkat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, --Pada tempat yang lain dengan redaksi-- kami berangkat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu peperangan melawan Najd, dan kami dapatkan salah seorang wanita dari kaum musyrik sampai di Nejed, lalu kami mendatangi salah satu rumah kaum musyrikin. Kami mendapatkan salah seorang istri dari mereka. lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pulang dan datanglah suami wanita tersebut yang tadinya tidak ada. Lalu disebutkan musibah yang menimpa istrinya lalu dia bersumpah untuk tidak pulang sehingga dapat menumpahkan darah para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sudah melewati beberapa perjalanannya, beliau beristirahat pada sebuah bukit dan bertanya: siapakah dua orang yang akan menjaga kami pada malam ini dari serangan musuh? Maka ada seorang laki-laki dari Muhajirin dan seorang laki-laki dari Anshor berkata: kami wahai Rasulullah! mereka turun ke mulut bukit dibawah para tentara, kemudian orang Anshor berkata kepada orang Muhajirin, apakah kamu akan menjagaku pada awal malam dan saya pada akhirnya atau kamu menjaga saya pada akhir malam dan saya menjagamu pada awalnya? lalu orang Muhajirin berkata: jagalah pada awalnya dan saya akan menjagamu pada malamnya. Lalu orang Muhajirin tidur sedangkan orang Anshar berdiri dan shalat. Dia membuka bacaan salah satu surat dalam Al qur'an, maka tatkala dia sedang di tengah-tengah bacaannya maka datanglah suami wanita tadi. Tatkala dia melihat ada laki-laki yang sedang berdiri dia mengetahui itu adalah penjaga pasukan. Maka dia memanahnya dan (orang Anshor tersebut) mencabutnya. dia memanahnya lagi dan dicabutnya lagi dan orang tersebut tetap berdiri dan melanjutkan bacaannya dan tidak menghentikan karena takut dapat memutusnya. Suami wanita tersebut kembali lagi memanahnya dan dicabut lagi dan dia tetap dalam keadaan berdiri shalat dan melanjutkan bacaannya dan tidak menghentikan karena takut dapat memutusnya. kembali lagi suami wanita itu untuk ketiga kalinya, memanahnya namun dicabutnya lagi kemudian ruku' dan sujud kemudian berkata kepada sahabatnya, duduklah, saya telah didatangi musuh. lalu orang Muhajirin itu duduk. Ketika laki-laki itu melihat keduanya, dia kabur dan tahu bahwa mereka telah diberi peringatan. orang Anshor tersebut mengeluarkan darah dari lemparan suami wanita tadi. berkata: lalu saudaranya, orang Muhajirin berkata: semoga Allah mengampunimu, kenapa kamu tidak memanggilku saat pertama kali kamu terkena panah. maka (orang Anshor) berkata: saya sedang membaca sebuah surat Al Qur'an, dan saya telah membukanya dalam shalat tersebut dan saya benci jika harus memutusnya, Demi Allah kalau bukan karena saya takut kacaunya perbatasan yang saya di perintahkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menjaganya, niscaya dia akan memutus nyawaku sebelum saya memutus bacaanku".
Musnad Ahmad 14337: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] Telah menceritakan kepada ku [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari pamannya [Wasi' Bin Habban] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan ketetapan wajib zakat, untuk setiap kurma yang dipanen yang mencapai seratus wasaq (setara dengan enam puluh sho') zakatnya adalah sepuluh wasaq kurma.
Musnad Ahmad 14338: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Salamah] dari [Muhammad bin Ishaq] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [pamannya] Wasi' Bin Habban dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan setiap orang kaya agar mengeluarkan dari setiap sepuluh wasaq (setara dengan enam ratus sho') kurma yang dipanen sebesar satu tangkai yang digantung di masjid untuk orang-orang miskin.
Musnad Ahmad 14339: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] Telah menceritakan kepada ku [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [pamannya] Wasi' Bin Habban dari [Jabir bin Abdullah Al Anshor] berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika memberi ijin kepada para pemilik 'araya (juAl beli kurma basah yang masih di pohon dengan yang hampir menjadi kurma), agar mereka menjualnya sekaligus ditetapkan taksiran jumlahnya dengan berkata satu, dua, tiga dan atau empat.
Musnad Ahmad 14340: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] Telah menceritakan kepada ku [Daud Bin Al Hushoin] budak 'Amr bin 'Utsman dari [Waqidi Bin 'Amr Bin Sa'd Bin Mu'adz] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] berkata: saya telah mendengar Rasulullah bersabda: "Jika salah seorang kalian melamar perempuan dan dapat melihat bagian dari tubuhnya yang bisa menyebabkan dia tertarik, lakukanlah".
Musnad Ahmad 14341: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [sebagian keluarganya] dari [bapaknya] dari [Tholq bin Habib] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berhatilah-hatilah kalian dengan waktu isya' yang datang dengan cepat, seperti halnya kekhawatiran menjelang kematian"
Musnad Ahmad 14342: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] Telah menceritakan kepada kami [anak saudara Ibnu Syihab] dari [pamannya] dan telah menceritakan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] sesungguhnya [Jabir bin Abdullah] mengabarinya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan, barangsiapa memberi seseorang dengan cara 'umra, maka pemberian tersebut berlaku bagi yang diberi dan cucu keturunannya, yang diberi 'umra telah memutus pemberian itu dari pemiliknya yang memberi secara umra, sebagai warisan Allah dan haknya.
Musnad Ahmad 14343: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] Telah menceritakan kepada ku [Aban bin Sholih] dari [Mujahid bin Jabr] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang membelakangi kiblat atau menghadapnya dengan kemaluan kami, ketika kami mengucurkan air (kencing)."Namun di kemudian hari saya melihat Beliau setahun sebelum wafatnya kencing menghadap kiblat".
Musnad Ahmad 14344: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] Telah menceritakan kepada ku [Mu'adz Bin Rifa'ah Al Anshari, Az Zuraqi] dari [Mahmud Bin Abdurrahman Bin 'Amr Bin Al Jamuh] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] berkata: Pada suatu hari kami berangkat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menuju Sa'd bin Mu'adz ketika wafatnya. Tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menshalatinya dan meletakkannya di kuburnya serta meluruskanya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertasbih dan kami pun ikut bertasbih yang panjang, lalu bertakbir dan kami pun ikut bertakbir. Ada yang bertanya, wahai Rasulullah! kenapa anda bertasbih lalu bertakbir? Beliau bersabda: "Sungguh kuburan laki-laki sholeh ini sempit hingga kemudian Allah Azzawajalla meluaskan untuknya".
Musnad Ahmad 14345: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perbanyaklah memakai sandal karena seseorang dikatakan sebagai pengendara selama dia memakai sandal'.
Musnad Ahmad 14346: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] Telah menceritakan kepada kami [Bakr bin Mudlor] dari ['Amr bin Jabir Al Hadlromi] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang lari dari penyakit thoun sebagaimana orang yang kabur dari peperangan dan orang yang bersabar terhadapnya, baginya pahala syahid".
Musnad Ahmad 14347: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] Telah menceritakan kepada kami [Al Mufadldlol bin Fadlolah] dari [Ibnu Juraij] dari ['Atho'] dan [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mukhobarah (kerjasama antara pengelola dan pemilik sawah atau ladang, dengan upah bagi hasil dengan kadar kesepakatan), juAl beli muzabanah (menjual kurma di pohon yang masih basah dengan beberapa wasak buah kurma kering), muhaqolah (menjual tanaman yang masih dalam tangkainya alias belum layak dipanen dengan makanan pokok), dan juAl beli buah sehingga bisa dimakan kecuali jual beli 'aroya (juAl beli kurma basah yang masih di pohon dengan kurma yang hampir menjadi kurma masak).
Musnad Ahmad 14348: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] Telah menceritakan kepada ku [Al Munkadir bin Muhammad Al Munkadir] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap hal yang baik adalah sedekah. Termasuk dari kebaikan adalah kamu bertemu dengan saudaramu dengan wajah ceria dan kamu mengisi ember saudaramu dengan timbamu".
Musnad Ahmad 14349: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Amal setiap orang akan dikalungkan pada lehernya". Sedang Ibnu Lahi'ah berkata dengan redaksi thiyaroh (Firasat sial yang mengkhawatirkan terjadi hAl hal buruk karena melihat hewan).
Musnad Ahmad 14350: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada seorang yang berdoa suatu doa melainkan Allah akan memberikan apa yang diminta, atau menahannya dari kejelekan semisalnya selama dia tidak berdoa untuk sebuah dosa atau memutuskan kekerabatan".
Musnad Ahmad 14351: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Muhammad] dari ['Umaroh bin Ghoziyyah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah], ada seseorang yang baru datang dari Jaisyan, daerah Yaman, ia bertanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang minuman dari jagung yang biasa mereka minum di daerah mereka yang sering diistilahkan dengan nama Al mirzu. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya, apakah itu memabukkan?. Dia menjawab, Ya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap yang memabukkan adalah haram. Allah Azzawajalla menjanjikan bagi yang minum minuman memabukkan akan memberinya minuman berupa tinatul khobal". Mereka bertanya, Wahai Rasulullah apakah tinatul khobal?. Beliau menjawab, itu adalah keringat penduduk neraka atau perasannya.
Musnad Ahmad 14352: Telah menceritakan kepada kami ['Ali Bin Abdullah Al Madani] Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Ali bin Rabi'ah As-Sulami] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepadaku, Wahai Jabir! apa kamu tidak tahu kalau Allah Azzawajalla menghidupkan ayahmu dan berfirman kepadanya, "Memohonlah kepada-Ku" lantas ayahmu berkata: kembalikanlah diriku ke dunia hingga saya terbunuh (dalam jihad fi sabilillah) sekali lagi, maka (Allah Azzawajalla) berfirman, "Aku telah memutuskan sebuah hukum bahwa mereka (para manusia yang telah meninggal) tidak akan kembali lagi ke dunia".
Musnad Ahmad 14353: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Jabbar bin Muhammad Al Khothobi] Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidulloh] yaitu Ibnu 'Amr Ar-Riqi dari [Abdul Karim] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Umrah pada (bulan) Ramadlan menyamai haji"
Musnad Ahmad 14354: Telah menceritakan kepada kami ['Ali] Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Mujalid] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada orang Yahudi, "Saya akan bertanya kepada mereka tentang tanah di surga, apakah berupa darmakah putih (tepung murni putih)?" lalu beliau bertanya kepada mereka. Mereka berkata: itu adalah roti wahai Abul Qasim. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Roti dari tepung yang murni bersih dan putih".
Musnad Ahmad 14355: Telah menceritakan kepada kami Abdullah Telah menceritakan kepada kami [Bahz] Telah menceritakan kepada kami [Salim Bin Hayyan] Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Mina'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang juAl beli buah sampai berubah warnanya tanda matang. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya bertanya kepada Sa'id apakah arti tusyqoh. Dia menjawab, memerah atau menguning sehingga ideal dimakan.
Musnad Ahmad 14356: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan Humaid dari [Hasan] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang saling menukar pedang dalam keadaan terhunus.
Musnad Ahmad 14357: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammam] Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari ['Atho'] Telah menceritakan kepada ku [Jabir bin Abdullah], Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Umra itu boleh".
Musnad Ahmad 14358: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin Mina'] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalanku dan permisalan para Nabi lainnya adalah seperti seorang laki-laki yang menyalakan api hingga kupu-kupu dan belalang menghinggapinya karena tertarik melihat api itu, lantas aku (dan para nabi lainnya) memegangi tali celana kalian sehingga kalian bisa selamat dan terhindar dari api."
Musnad Ahmad 14359: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Mina'] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalanku dengan permisalan para Nabi seperti seorang laki-laki yang membuat rumah lalu dia melengkapinya dan memperbagusnya kecuali ada kekurangan satu bata, lalu orang-orang memasukinya dan sangat kagum dengannya dan berkata: 'Oh,,, kalau saja kekurangan satu bata ini telah dilengkapi." Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sayalah satu bata yang kurang tersebut, saya datang dan saya penutup para Nabi".
Musnad Ahmad 14360: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Mina'] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat atas 'Ashhamah dari Najasyi lalu bertakbir empat kali.
Musnad Ahmad 14361: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] Telah menceritakan kepada kami ['Amr bin Dinar] dari [Muhammad bin 'Ali] dari [Jabir], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang daging keledai pada Perang Khaibar dan mengijinkan daging kuda.
Musnad Ahmad 14362: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud Al Hasyimi] telah mengabarkan kepada kami ['Abtsar bin Al Qosim Abu Zubaid] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih seekor kambing di baitil haram.
Musnad Ahmad 14363: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghoilan] Telah menceritakan kepada kami [Al Mufadldlol] Telah menceritakan kepada ku [Yahya bin Ayyub] dari [Abdurrahman bin Harmalah] dari [Muhammad bin Abdullah bin Al Hushain] dari ['Amr bin Abdurrahman bin Jarhad] berkata: saya telah mendengar seorang laki-laki yang berkata kepada [Jabir bin Abdullah], siapa yang masih hidup bersamamu dari kalangan sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) menjawab, masih hidup Anas bin Malik dan Salamah bin Al 'Akwa'. Ada seorang yang berkata: Salamah telah murtad dari hijrahnya. Jabir berkata: jangan berkata seperti itu karena saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Aslam, "Tampakkan wahai orang Aslam!" mereka berkata: Wahai Rasulullah, kami takut jika kami murtad setelah hijrah, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sesungguhnya kalian berhijrah dimanapun kalian berada".
Musnad Ahmad 14364: Telah menceritakan kepada kami [Said Bin Manshur] Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Abdurrahman] dari ['Amr Bin Abu Amr] dari [Al Murhollib bin Abdullah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya menyaksikan penyembelihan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di sebuah tempat shalat. Tatkala beliau selesai khutbahnya, beliau membawa kambing lalu beliau menyembelih dengan tangan beliau dan berkata: BISMILLAH WA BILLAH, ya Allah ini adalah dariku dan dari orang yang belum berkurban dari kalangan umatku.
Musnad Ahmad 14365: Telah menceritakan kepada kami [Said Bin Manshur] dan [Qutaibah Bin Sa'id] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Abdurrahman] dari ['Amr Bin Abu 'Amr] dari [Al Muthollib] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: dan Qutaibah berkata dalam haditsnya (Jabir Radliyallahu'anhu) berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Buruan binatang darat bagi kalian halal" Sa'id berkata dalam hadisnya, "Ketika kalian sedang berihram selama kalian tidak memburu binatang itu atau ada orang yang berburu untuk kalian".
Musnad Ahmad 14366: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] dari ['Amr] dari [Al Muthollib] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya menyaksikan penyembelihan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di sebuah tempat shalat. Tatkala beliau selesai khutbahnya, beliau turun dari mimbarnya dan membawa kambing lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih dengan tangan beliau dan berkata: BISMILLAH WA ALLOHU AKBAR, ini adalah dariku dan dari orang yang belum berkurban dari kalangan umatku.
Musnad Ahmad 14367: Telah menceritakan kepada kami ['Aswad Bin 'Amir] telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakar] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu perang. Lalu saya meminta ijin untuk bersegera, saya hendak baru saja menikah. Beliau bertanya, janda atau gadis?. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya menjawab, janda. Beliau bersabda: "Kenapa tidak gadis saja, kamu bisa bergurau dengannya dan dia bergurau denganmu?" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Berangkatlah dan kerjakan perbuatan yang baik", Abu Bakar berkata: maksudnya janganlah kamu mendatangi mereka pada malam hari dengan tiba-tiba.
Musnad Ahmad 14368: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang salah seorang dari kami berjalan dengan satu sandal.
Musnad Ahmad 14369: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Habib Al Mu'allim] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tahanlah anak-anak kalian hingga permulaan isya' telah selesai, karena saat itu adalah saat terbakarnya setan'.
Musnad Ahmad 14370: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami agar menutup pintu-pintu, menutup alat-alat minum, memadamkan lampu-lampu, menahan ternak kami sampai hilang pekatnya waktu isya', dan melarang seseorang makan dengan mengunakan tangan kirinya, berjalan dengan satu sandal, menutup seluruh tubuh dan duduk ihtiba' (duduk dengan mendekatkan kedua lutut di depan dadanya) dengan satu kain tak berjahit atau tak diikat.
Musnad Ahmad 14371: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Qois bin Sa'd] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang pada tanggal empat bulan Dzul Hijjah. Tatkala kami melakukan thowaf di Bait Haram, antara Shofa dan Marwa, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jadikanlah ini sebagai umrah! Kecuali yang membawa sembelihan" Tatkala Hari Tarwiyah, mereka melakukan ihram untuk haji. Pada Hari Nahr, mereka berthawaf namun tidak thawaf antara Shafa dan Marwa.
Musnad Ahmad 14372: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Muslim] Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Al 'A'masy] dari [Abu shalih] dari [Abu Hurairah] dan [Abu Sufyan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Beristiqomah dalam beramal, lakukanlah dengan benar! dan sederhanalah, Sesungguhnya tidak ada seorang pun dari kalian yang amalnya akan menyelamatkan dia". Kami bertanya, "Tidak juga anda Wahai Rasulullah?". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Tidak juga saya, tapi Allah telah memasukkanku dalam Rahmat-Nya".
Musnad Ahmad 14373: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] Telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami menyembelih kuda, bighal dan keledai lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami pada bighal dan keledai dan tidak melarang pada kuda.
Musnad Ahmad 14374: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami ['Ali Bin Zaid] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati Jabir dalam sebuah Perang Tabuk. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kendaraanku telah kelelahan. Lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, bagaimana keadaanmu Wahai Jabir? saya jawab, kendaraanku telah loyo. Lalu beliau mendatanginya bagian belakang unta tersebut. --'Affan berkata: dengan merafakkan kata 'ajuz--. beliau memanggilnya dan memaksanya. Unta tersebut tetap tidak berjalan. Lalu beliau bertanya, berapa harga yang akan kau ambil?. Saya (Jabir) berkata: tiga belas dinar. (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Juallah kepadaku dan kamu naiki sampai Madinah" maka saya jawab, 'Ya.' Tatkala sampai di Madinah, saya tuntun lalu saya datangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawanya lalu beliau membayarnya dan untanya dikembalikan kepadaku.
Musnad Ahmad 14375: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari Penaklukan Makkah masuk Makkah dengan mengenakan surban hitam.
Musnad Ahmad 14376: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengobati dengan cara kay (sundutan api) pada Sa'd Bin Mu'adz karena luka akibat lemparan.
Musnad Ahmad 14377: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Ibrahim] Telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: datang seorang laki-laki kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika beliau sedang berkhutbah dan bertanya: "Apakah kamu telah shalat dua rekaat?" Dia menjawab, belum. Lantas beliau bersabda: "Shalatlah!", Abu Az Zubair berkata: Jabir berkata: jika shalat di rumahnya maka hal yang mengherankan jika dia harus shalat seperti itu.
Musnad Ahmad 14378: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Ibrahim] Telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshor] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruhnya karena ada suatu keperluan beliau. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: dia datang dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sedang shalat di atas kendaraannya, dia mengucapkan salam, namun beliau diam, lalu dia mengucapkan salam lagi dan beliau tetap diam lalu dia mengucapkan salam dan beliau tetap diam tiga kali. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: beliau bersabda kepadanya tatkala telah selesai, sesungguhnya tidak ada yang menghalangiku untuk menjawabnya kecuali karena saya sedang shalat. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: beliau shalat menghadap kearahmana saja kendaraannya menghadap.
Musnad Ahmad 14379: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Ibrahim] Telah menceritakan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berbekam dalam keadaan ihram karena ada luka padanya.
Musnad Ahmad 14380: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu saya mengetuk pintu, beliau bertanya, siapa itu? Saya menjawab, saya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Saya, saya!", beliau terlihat membenci hal itu.
Musnad Ahmad 14381: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Mina'] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat atas 'Ashhamah dari Najasyi lalu bertakbir empat kali.
Musnad Ahmad 14382: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Mathor] dari seseorang yang saya kira [Al Hasan] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya tidak memaafkan kepada orang yang membunuh setelah orang itu membayar diyat".
Musnad Ahmad 14383: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Yazid] Telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Abu Bakar] dan ['Affan] berkata: pada suatu kali dari [Abu Bakar bin Muhammad] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menggarap tanah tidak bertuan seluas lemparan tangan, maka tanah itu telah menjadi miliknya."
Musnad Ahmad 14384: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar di Hari Raya dan mengikutsertakan semua keluarganya untuk berangkat.
Musnad Ahmad 14385: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Qois Bin Sa'd] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih satu unta untuk tujuh orang dan satu sapi, juga untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 14386: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] berkata: [Maharib bin Ditsar] telah mengabarkan kepadaku berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: sesungguhnya dia bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan, tatkala sampai di Madinah (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menyuruhnya untuk datang ke masjid lalu shalat dua rakaat.
Musnad Ahmad 14387: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami ['Ali Bin Zaid] dan ['Ashim Al Ahwal] dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami melakukan mut'ah pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, yaitu pada haji (haji tamattu`) dan wanita (nikah mut'ah). [Hammad] berkata juga, mut'ah haji dan mut'ah wanita. Maka pada masa 'Umar, dia melarang kami maka kami meninggalkannya.
Musnad Ahmad 14388: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata: [Sulaiman bin Musa] bertanya kepada ['Atho'] dan saya (Hammam Radliyallahu'anhu) menyaksikannya. Dia berkata: apakah [Jabir] telah menceritakan kepadamu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang oplosan antara perasan kurma muda dan kurma masak, dan oplosan antara perasan kismis dan kurma kering semuanya?.'Atha' berkata: Ya.
Musnad Ahmad 14389: [Sulaiman bin Musa] berkata kepada ('Atho') dan saya (Hammam RH) menyaksikannya. Apakah [Jabir] Telah menceritakan kepada mu, sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang mempunyai tanah maka tanamilah tanaman atau agar saudaranya yang mengarapnya dan jangan menyewakannya. ['Atha'] menjawab, Ya.
Musnad Ahmad 14390: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Habib Al Mu'allim] dari ['Atho'] dari [Jabir] sesungguhnya ada seorang laki-laki yang berkata pada Penaklukan Makkah: wahai Rasulullah sesungguhnya saya telah bernadzar jika Allah menaklukkan Makkah, maka saya akan shalat di Baitul Maqdis. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: shalatlah di sini. Laki-laki itu menanyakannya lagi, lalu beliau menjawab, shalatlah di sini. Laki-laki itu masih menanyakannya, hingga beliau bersabda: "Terserah kamu kalau begitu".
Musnad Ahmad 14391: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] dan [Bahz] berkata: Telah menceritakan kepada kami Hammam [Bahz] berkata: Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] berkata: berkata kepadaku Sulaiman bin Hisyam sesungguhnya orang ini, maksudnya Az Zuhri tidak membiarkan kami jika kami makan sesuatu kecuali menyuruh kami untuk berwudlu, maksudnya karena menyantap makanan yang disentuh api. (Qatadah radliyallahu'anhu) berkata: saya katakan kepada dia, saya bertanya mengenai hal itu kepada Sa'id Bin Musayyab, maka dia berkata: 'Jika kamu memakannya maka makanan itu dalam keadaan baik, kamu tidak perlu wudlu, namun jika keluar maka makanan itu dalam keadaan buruk, maka berwudlulah. Lalu berkata: apakah di negeri ini ada orang lain? (Qatadah radliyallahu'anhu) berkata: saya jawab, Ya. Dia adalah orang yang paling senior dari sisi ilmu di negeri Arab ini. Dia bertanya, siapakah orang itu? Saya (Qatadah radliyallahu'anhu) menjawab, dia adalah 'Atha'Bin Abu Robah. [Bahz] berkata: lalu Sulaiman bin Hisyam mengutus seorang utusan menemui 'Atha' bin Abi rabah dengan maksud agar datang. (Qatadah radliyallahu'anhu) berkata: Utusan Sulaeman lantas datang bersama 'Atha, dan 'Atha' berkata ['Jabir] telah menceritakan kepada ku sesungguhnya mereka makan bersama Abu Bakar roti dan daging lalu shalat tanpa disertai dengan wudlu.
Musnad Ahmad 14392: (Qatadah Radliyallahu'anhu) berkata: (Sulaiman bin Hisyam Radliyallahu'anhu) berkata kepada ['Atho'], apa yang kau ketahui tentang umro? Dia menjawab, Telah menceritakan kepada ku [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "'Umra itu boleh".
Musnad Ahmad 14393: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] telah mengabarkan kepada kami [Ayyub] dari [Abu Az Zubair] dan [Sa'id Bin Mina] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang muhaqolah (menjual tanaman yang masih dalam tangkainya dengan makanan pokok), muzabanah (menjual kurma di pohon yang masih basah dengan beberapa wasak buah kurma kering), dan mu'awamah (jual beli secara tahunan, setahu, dua tahun atau semisal). -Salah satunya berkata: dan juAl beli pertahun-- dan juAl beli tsunya (mengecualikan sesuatu yang tidak jelas dalam akad juAl beli misalnya si penjual berkata: saya menjual setakar gandum ini kecuali sebagiannya) Dan memberi keringanan pada juAl beli 'araya (juAl beli kurma basah yang masih di pohon dengan yang hampir menjadi kurma).
Musnad Ahmad 14394: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Mihron, Al 'A'masy] berkata: saya telah mendengar [Abu Sufyan] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Para penghuni surga makan di dalamnya, minum namun mereka tidak kencing, tidak buang air besar, tidak meludah dan tidak mengeluarkan ingus. Makanan mereka adalah uap keringat yang berbau harum seperti kasturi.
Musnad Ahmad 14395: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid] Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: kami berangkat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam keadaan ihram untuk berhaji, lalu kami melakukan thawaf di Baitul Haram dan melakukan sai antara Shafa dan Marwa. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh kami agar kami berhalul. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu kami keluar ke Bathha'. Ada seseorang yang berkata: "Janjiku kepada keluargaku pada hari ini" dan orang-orang mengatakan hal itu. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seandainya saya masih bisa meniatkan pertama kali hal yang telah saya tinggalkan maka saya akan bertahallul, dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak bertahallul karena beliau menuntun sembelihan lalu kami berihram ketika kami mengarah ke Mina.
Musnad Ahmad 14396: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] Telah menceritakan kepada kami [Abu Bisyr] telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman bin Qais] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami menyembelih bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada Peristiwa Hudaibiyah tujuh puluh badanah (unta atau sapi yang disembelih di Makkah) dan satu badanah untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 14397: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] Telah menceritakan kepada kami [Abu Bisyr] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah meminta lauk kepada keluarganya. Mereka menjawab, kami tidak memiliki kecuali cuka. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau memintanya lalu beliau makan dan bersabda: "Lauk terbaik adalah cuka".
Musnad Ahmad 14398: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Humaid] dari [Abu Al Mutawakkil] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya mereka (para sahabat) tidak meletakkan tangan mereka pada sebuah makanan hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang memulainya.
Musnad Ahmad 14399: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] Sesungguhnya ada seorang yang menyembelih seekor kambing yang berumur enam bulan sebelum Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengerjakan shalat. lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sembelihanmu itu tidak boleh untuk orang sesudahmu" dan melarang mereka untuk menyembelih hingga mereka shalat.
Musnad Ahmad 14400: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Aban] Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sampai kami di Dzaturriqo', (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kami jika mendatangi pohon yang rindang, kami meninggalkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu datanglah seorang dari kaum musyrik, sedangkan pedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tergantung di pohon tersebut. Orang tersebut mengambil pedang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan menodongkannya lalu berkata: kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apakah kamu takut kepadaku. Beliau menjawab, tidak. Dia bertanya, siapa yang akan menghalangiku? Beliau menjawab, Allah Azzawajalla. Dia bertanya, Allah Azzawajalla yang akan menghalangiku darimu. Lalu para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengancamnya dan menyarungkan pedang kembali dan mengantungkannya. Lalu dikumandangkanlah adzan lalu shalat di pada satu kelompok dua rekaat lalu mereka mundur. Dan beliau shalat bersama kelompok yang lainnya dua rekaat maka dengan demikian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat empat rekaat dan kaumnya dua rekaat.
Musnad Ahmad 14401: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] telah bercerita kepada kami [Abu Bisyr] dari [Sulaiman bin Qois] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerangi gerombolan Khosofah di kebun kurma, lalu mereka melihat sebagian kaum muslimin dalam keadaan lalai. Lalu datanglah seorang laki-laki dari mereka yang bernama Ghaurats Bin Al Harits hingga bisa sampai di kepala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa pedang dan berkata: "Siapa yang akan yang akan menolongmu dariku?". Beliau menjawab, "Allah Azzawajalla ". Tiba-tiba terjatuhlah pedang di tangannya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambilnya dan bertanya, "Siapa yang akan menolongmu dariku?". Dia berkata: "Jadilah seorang pengambil yang baik!" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, apakah kau mau bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah. Dia menjawab 'Tidak, tapi saya berjanji kepadamu, saya tidak memerangimu dan tidak akan bergabung dengan kaum yang memerangimu dan mempermudah jalannya." Lalu dia kembali kepada para sahabatnya dan berkata: "Saya telah datang dari orang yang paling baik". Tatkala waktu zhuhur atau ashar (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) shalat bersama mereka shalat khauf. Orang-orang dibagi menjadi dua kelompok, satu kelompok menghadapi musuh mereka, satu kelompok lainnya shalat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau shalat bersama kelompok yang pertama dua rekaat, lalu mereka mundur dan kelompok yang menghadapi musuh tadi datang ke tempat mereka dan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dua rakaat. Maka orang-orang melaksanakannya dua rakaat dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukannya empat rakaat.
Musnad Ahmad 14402: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Wuhaib] telah bercerita kepada kami [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi Al 'Aliyah (sebuah tempat di Madinah) lalu melewati sebuah pasar dan bertemu dengan anak kambing yang terputus dua telinganya dan mati. Beliau mengambilnya dan mengangkatnya kemudian bersabda: "Berani dengan harga berapa kalian membeli barang ini?" mereka menjawab, "Sama sekali, kami tidak suka jika itu menjadi milik kami, apa gunanya itu? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, "Berapa kalian mau membayar jika barang ini menjadi milik kalian?" Mereka berkata: "Demi Allah, seandainya itu masih hidup, itu saja ada cacatnya, tidak memiliki dua telinga, apalagi dia telah mati". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Demi Allah, sesungguhnya dunia benar-benar lebih hina bagi Allah daripada ini (seekor anak kambing) ".
Musnad Ahmad 14403: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Zaid] telah bercerita kepada kami [Ayyub] telah bercerita kepada kami [Mujahid] dari [Jabir] berkata: Pernah kami datang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan mengucapkan LABBAIKA BIL HAJJI (Ya Allah, kami menyambut panggilanmu dan berniyat haji), lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memerintahkan kami agar kami menjadikannya 'umrah.
Musnad Ahmad 14404: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Abdul Wahid] telah bercerita kepada kami [Al Hajjaj] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] berkata: [Jabir bin Abdullah] pernah ditanya, apa yang dilakukan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan seperlima harta rampasan perang? dia berkata: Beliau menggunakan sebagiannya untuk memandu seseorang di jalan Allah, kemudian seorang kemudian seorang.
Musnad Ahmad 14405: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Hushain] dan ['Amr bin Murrah] telah mendengar [Salim] berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: kami tertimpa kehausan lalu kami mengadu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu beliau meletakkan tangannya pada ember berisi air di depannya. Dan mengalirlah di sela-sela jarinya seperti mata air. 'Amr dan Hushin berkata: (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ambillah dengan nama Allah" sampai hal itu tercukupi. (Salim Radliyallahu'anhu) bertanya kepada Jabir, berapa jumlah kalian pada waktu itu? Dia menjawab, kami berjumlah seribu lima ratus, bahkan kalau jumlah kami seratus ribu saja itu akan cukup.
Musnad Ahmad 14406: Telah bercerita kepada kami [Al Fadl Bin Dukain] telah bercerita kepada kami [Syarik] dari [Salamah] yaitu Ibnu Kahil dari ['Atho'] dan [Abu Az Zubair] dari [Jabir], Ada seorang laki-laki yang mati dan meninggalkan budak mudabbar (yang telah dijanjikan merdeka oleh tuannya setelah mati) dan juga hutang, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh mereka menjual budaknya untuk melunasi hutangnya, lalu mereka menjualnya dengan harga delapan ratus.
Musnad Ahmad 14407: Telah bercerita kepada kami [Abu Nu'aim] telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah bercerita kepada kami ['Amir] telah bercerita kepadaku [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya bapaknya meninggal dan meninggalkan hutang, lalu saya (Jabir) mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata kepada beliau bahwa bapakku meninggal dan meninggalkan hutang. Saya tidak punya harta kecuali pohon kurma miliknya dan hal itu tidak sampai seperenam hutangnya. Maka beliau berangkat bersamaku agar orang yang punya piutang tidak berkata jelek kepadaku. Beliau berjalan di sekitar kebun yang tinggi di sekitar pohon kurma lalu memanggil dalam keadaan duduk. Beliau bertanya, "Di mana orang yang menghutanginya". Lalu beliau membayarkannya kepada mereka namun masih tersisa seperti pada awalnya.
Musnad Ahmad 14408: Telah bercerita kepada kami [Abu Nu'aim] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapakah yang mau mengintai berita musuh kepadaku pada Perang Ahzab?" Zubair mengatakan "Saya." (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya lagi, "Siapakah yang mau mengintai berita kepadaku tentang musuh?" lalu Zubair berkata "Saya." Beliau bertanya lagi, "Siapakah yang mau mengintai berita musuh kepadaku?" lalu Zubair berkata: saya. Beliau bersabda: "Sesungguhnya setiap nabi mempunyai penolong, dan penolongku adalah Az Zubair".
Musnad Ahmad 14409: Telah bercerita kepada kami [Abu Nu'aim] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Muhammad bin Al Munkadir] berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: datang seorang Badui kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: baiatlah saya atas Islam, lalu beliau membaiatnya atas Islam. Si badui tadi besoknya datang dalam keadaan panas badannya dan berkata: Wahai Rasulullah, "Batalkanlah baiatku", lalu beliau menolaknya. Lalu besoknya datang masih dalam keadaan panas dan berkata: "Batalkanlah" lalu beliau menolaknya. Tatkala telah berpaling, beliau bersabda: "Madinah itu sebagaimana tungku yang akan membersihkan kotorannya dan menjernihkan rasanya".
Musnad Ahmad 14410: Telah bercerita kepada kami [Abu Nu'aim] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika suapan terjatuh dari tangan kalian, maka bersihkanlah kotorannya, jangan dibiarkan untuk setan. Janganlah mengusap tangannya dengan sapu tangan hingga ia menjilatinya karena dia tidak tahu di mana letak barakah makanan tersebut".
Musnad Ahmad 14411: Telah bercerita kepada kami [Abu Nu'aim] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Kerajaan Iblis berada di atas laut, dia mengirimkan bala tentaranya, yang paling besar kedudukannya adalah yang paling besar godaannya terhadap manusia".
Musnad Ahmad 14412: Telah bercerita kepada kami [Abu Nu'aim] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iblis telah berputus asa dari harapan untuk disembah orang-orang yang shalat tapi dia telah mengodanya untuk mengadu domba di antara mereka". Telah bercerita kepada kami [Waki'] dan [Sufyan] secara makna.
Musnad Ahmad 14413: Telah bercerita kepada kami [Abu Nu'aim] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam "Setiap hamba dibangkitkan seperti keadaan ketika matinya".
Musnad Ahmad 14414: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad, Muhammad bin Abdullah] yaitu Az Zubaidi telah bercerita kepada kami [Ma'qil] yaitu Ibnu 'Ubaidah Al Jazari dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami berangkat bersama Rasulullah dalam rangka berhaji, tidak ada niat selainnya. Sampai kami di Sarifa, 'Aisyah haid. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemuinya dan dia sedang menangis. beliau bertanya, kenapa kamu menangis. Dia menjawab, saya terkena gangguan. (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kamu adalah anak Adam, itu sudah menjadi taqdir yang harus menimpamu." lalu kami mendatangi Ka'bah pada tanggal empat Dzulhijjah, lalu kami melakukan thawaf di Baitullah, antara Shafa dan Marwa. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh kami agar kami bertahallul, lalu kami saling mengingatkan, kami berkata: kami berangkat sebagai orang yang berhaji, dan tidak ada niat kecuali haji dengan tidak selainnya. Sampai hingga tidak tersisa jarak antara kami dengan 'Arofah selain empat hari atau empat malam, kami berangkat ke 'Arofah dan kemaluan kami memancarkan sperma karena wanita. Maka hal itu sampai pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau berdiri untuk berkhutbah dan berkata: ketahuilah sesungguhnya umrah telah masuk pada haji, kalau saja saya masih bisa meniatkan pertama kali hal yang telah saya tinggalkan maka saya tidak akan menyembelih sembelihan, seandainya bukan karena sembelihan, maka saya akan bertahallul. Siapa yang tidak membawa binatang sembelihan maka hendaklah bertahallul. Lalu Suroqoh bin Malik bin Ju'syum berdiri lalu berkata: Wahai Rasulullah beri kabarlah kepada kami, kabar suatu kaum seolah-olah mereka dilahirkan baru saja. Apakah ini khusus untuk tahun ini saja atau untuk selamanya?. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Untuk selamanya". Lalu kami mendatangi 'Arofah dan kami meninggalkannya, lalu 'Aisyah berkata: Wahai Rasulullah saya merasa sedih, karena mereka telah melakukan umrah. Beliau bersabda: "Sesungguhnya kamu mendapatkan sebagaimana yang mereka dapatkan. Dia berkata: Wahai Rasulullah sesungguhnya saya merasa sedih! Lalu beliau berhenti di tempat yang tinggi Makkah dan memerintahkan saudaranya Abdurrahman bin Abu Bakar lalu dia memboncengkannya sampai di Tan'im lalu meninggalkannya.
Musnad Ahmad 14415: Telah bercerita kepada kami [Husain bin Muhammad] dan [Kholaf Bin Walid] berkata: telah bercerita kepada kami [Ar-Robi'] yaitu Ibnu Shubaih dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami datang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada waktu subuh tanggal empat Dzulhijjah dengan berihram untuk haji semuanya. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh kami, kami melakukan thawaf di Baitullah. Kami shalat dua rekaat dan melakukan sa'i antara Shofa dan Marwa. Kemudian beliau menyuruh kami, lalu kami meringkasnya kemudian bersabda: "Bertahallullah kalian", kami bertanya, Wahai Rasulullah, tahallul untuk apa? beliau menjawab, tahallul sebagaimana dalam keadaan tidak ihram dari wanita dan wangi-wangian. Lalu para wanita ditutupi dan arang-arang menyala. Kholaf berkata sampai kepadanya, sesungguhnya sebagian mereka berkata: salah seorang dari kami bertolak ke Mina dan spermanya terpancar dari kemaluannya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah kepada mereka, memuji Allah kemudian bersabda: "Jika saya masih bisa meniatkan pertama kali hal yang telah saya tinggalkan maka saya tidak akan menyembelih kurban. Kalau saja saya tidak menyembelih sembelihan maka saya akan bertahallul, Hendaklah kalian lakukan manasik kalian". Lalu orang-orang bangun setelah mereka dalam keadaan halal, sampai pada Hari Tarwiyah dan hendak menuju Mina, mereka meniatkan haji. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: "Maka yang mendapatkan (hewan sembelihan) dia berkurban, dan bagi yang tidak mendapatkannya melakukan puasa." Mereka bersekutu dalam sembelihan mereka, satu unta untuk tujuh orang dan satu sapi untuk tujuh orang juga. Thawaf mereka di Baitullah dan sai mereka antara Shofa dan Marwa, demikian itu untuk haji mereka dan umrah mereka. Satu thawaf dan satu sai.
Musnad Ahmad 14416: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad Az Zubaidi] telah bercerita kepada kami [Qathn] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: kami berangkat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kami tidak berangkat kecuali hanya berniat haji. Tatkala kami sampai di Makkah, disampaikan kepada kami barangsiapa yang tidak membawa sembelihan maka bertahallullah, yang membawa sembelihan maka teruskanlah ihromnya. Lalu orang-orang melakukan tahallul untuk umrah kecuali yang membawa sembelihan. Dan tersisa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersama seratus unta. 'Ali datang dari Yaman, lalu ditanya kepadanya, dengan apa kamu melakukan ihlal (talbiyah dan niat)? dia menjawab, Ya Allah sesungguhnya saya berniat sebagaimana nabimu shallallahu 'alaihi wa sallam berniat. Lalu dia memberikan sekitar tiga puluh lima badanah. Keduanya tetap dalam ihramnya sampai sembelihan sampai pada tempatnya.
Musnad Ahmad 14417: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia berbeda-beda asal, tabiat dan nasab mereka, maka sebaik-baik mereka pada masa Jahiliyyah adalah sebaik-baik mereka dalam Islam, jika mereka faqih (faham terhadap dien) ".
Musnad Ahmad 14418: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkendara dalam keadaan tenang dan memacu kendarannya untuk berjalan agak cepat di Muhassir kemudian memperlihatkan kepada mereka sebagaimana kerikil kecil dan menyuruh mereka untuk tenang dan bersabda: "Agar umatku mengambil manasiknya karena saya tidak tahu barangkali tidak bisa berjumpa mereka lagi setelah tahun ini".
Musnad Ahmad 14419: Telah bercerita kepada kami [Hasan Bin Ar-Robi'] telah bercerita kepada kami [Ibnu Mubarok] dari ['Utbah bin Abu Hakim] dari [Hushoin] dari [Abu Al Mushobbih] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa kedua telapak kakinya berdebu dalam (jihad) di jalan Allah, keduanya haram bagi neraka".
Musnad Ahmad 14420: Telah bercerita kepada kami [Isma'il bin Aban Al Warroq Abu Ishaq] telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah mengabarkan kepada kami [Isa Bin Jariyah] dari [Jabir bin Abdullah] Ibnu Ummi Maktum menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: wahai Rasulullah sesungguhnya rumahku jauh, sedangkan saya adalah orang yang buta tapi saya mendengar adzan. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Jika kamu mendengar adzan maka penuhilah walau dengan merangkak atau dengan berlari".
Musnad Ahmad 14421: Telah bercerita kepada kami [Abu Al Jawwab] telah bercerita kepada kami ['Ammar bin Ruzaiq] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi perbekalan suatu pasukan di malam hari hingga separuh malam atau seluruhnya, kemudian beliau keluar dan bersabda: "Orang-orang telah shalat dan tidur, sedangkan kalian masih menunggu shalat ini, sesungguhnya kalian masih terhitung dalam shalat selama kalian masih menunggunya".
Musnad Ahmad 14422: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad Az Zubaidi] telah bercerita kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang hendak berpuasa maka bersahurlah dengan sesuatu".
Musnad Ahmad 14423: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Sabiq] telah bercerita kepada kami [Ibrahim bin Thahman] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] sesungguhnya dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang salah seorang dari kami berjalan dengan satu sandal.
Musnad Ahmad 14424: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Sabiq] telah bercerita kepada kami [Ibrahim bin Thahman] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: "Ada seorang laki laki yang terkena anak panah di dadanya atau di perutnya hingga meninggal. Lalu dikuburkan dengan bajunya sebagaimana keadaan ketika meninggal, waktu itu kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 14425: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Sabiq] telah bercerita kepada kami [Ibrahim bin Thahman] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] dia berkata: Allah Azzawajalla menjadikan Khaibar sebagai fai (harta rampasan yang didapatkan tanpa ada peperangan) bagi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menetapkan orang-orang Khaibar sebagaimana aslinya dan membuat pembagian kebun Khaibar antara mereka dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu beliau mengutus Abdulah bin Rawahah, dia menaksirnya kemudian berkata: "Wahai orang-orang Yahudi, kalian adalah mahluk yang paling saya benci, kalian telah membunuh para Nabi Allah Azzawajalla dan kalian juga telah berdusta kepada Allah namun kebencianku kepada kalian tidaklah membawaku untuk berbuat dhalim kepada kalian. Saya menaksir, dua puluh ribu wasak kurma, jika kalian mau, maka kalian punya bagian, jika enggan maka menjadi bagianku. Lalu mereka berkata: dengan beginilah akan tegak seluruh Langit dan Bumi, kami menyetujuinya dan kembalilah kalian.
Musnad Ahmad 14426: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Sabiq] telah bercerita kepada kami [Ibrahim bin Thahman] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dajjal akan keluar saat terjadinya krisis dalam memeluk agama dan banyak yang meninggalkan ilmu. Dia mengelilingi bumi selama empat puluh malam, sehari lamanya ada yang seperti satu tahun. Sehari di dalamnya, ada yang lamanya seperti satu bulan. Satu hari di dalamnya lamanya seperti satu minggu, lalu semua harinya sebagaimana hari kalian ini. Dia mempunyai keledai dan dinaikinya, jarak antara kedua telinganya empat puluh dhiro'. Dia berkata kepada manusia, saya adalah tuhan kalian. Dia buta salah satu matanya. Dan tuhan kalian tidaklah buta sebelah, tertulis antara kedua matanya KAFIR, KA FA RO yang dapat dieja setiap orang mukmin baik yang bisa menulis maupun yang tidak. Dia mendatangi semua sumber-sumber air dan menghabiskannya, dan juga memasuki semua kota kecuali Madinah dan Makkah, karena Allah telah mengharamkan keduanya. Para malaikat berdiri di pintu-pintunya. (Dajjal) membawa segunung roti. Dan manusia dalam kesusahan kecuali yang mengikutinya. Dia mempunyai dua sungai, saya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) lebih tahu keduanya daripada dia sendiri. Sungai yang dikatakan surga dan sungai yang dikatakannya neraka. Siapa yang dimasukkan ke dalam surga nya maka itu sejatinya adalah neraka, dan yang dimasukkan ke dalam neraka itu sebenarnya adalah surga ". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: Allah mengutus bersamanya para setan, yang akan mengajak berbicara kepada orang-orang, dia membawa fitnah yang sangat dahsyat. Dia seolah-olah bisa memerintahkan langit sehingga menurunkan hujan menurut penglihatan manusia, membunuh orang lalu menghidupkannya kembali menurut pandangan mereka, tidak ada yang mengalahkannya dari kalangan manusia. Dia berkata: Wahai manusia, bukankah tidak bisa melakukan hal ini kecuali rob AZZWAJALLA ". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Lalu orang-orang muslim lari ke gunung Dukhan di Syam, lalu dia mendatangi mereka dan mengepungnya dengan kepungan yang sangat ketat dan sangat susah payah, lalu turunlah 'Isa bin Maryam, beliau memanggil di waktu menjelang subuh. Lalu beliau berkata 'Wahai manusia, apa yang membuat kalian keluar menghindari pendusta yang sangat keji itu', lalu mereka menjawab 'Ini adalah seorang yang keji.' Lalu mereka meninggalkannya dan mengikuti 'Isa bin Maryam alaihissalam, lalu dilaksanakan shalat, lalu dikatakan kepadanya, 'Majulah wahai Ruh Allah', lalu Isa mengaktakan 'Agar imam kalian maju dan memimpin shalat kalian', setelah mereka selesai shalat subuh mereka keluar menuju 'Isa". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berkata: tatkala Dajjal melihat, dia mencair sebagaimana garam yang mencair dalam air, lalu ('Isa bin Maryam Alahissalam) berjalan menuju dia dan membunuhnya, sampai pohon dan batu saja memanggil 'Wahai ruh Allah ini orang Yahudi', maka dia tidak meninggalkan seorangpun yang mengikuti (Dajjal) kecuali beliau membunuhnya.
Musnad Ahmad 14427: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Sabiq] telah bercerita kepada kami [Ibrahim bin Thahman] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah], dia berkata: Ada seorang wanita Yahudi di Madinah melahirkan seorang anak laki-laki, matanya tertutup, menjorok keluar dan jelas, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam merasa kasihan jika dia akan menjadi Dajjal, beliau mendapatkannya sedang mengomel di bawah pelana, lalu ibunya berteriak mengumumkan kedatangan nabi dengan berkata: Wahai Abdullah ini adalah Abu Al Qosim telah datang, temuilah dia lalu dia keluar dari pelana. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mengapa ibunya harus berkata seperti itu, semoga Allah menjadikannya celaka, seandainya (ibunya) membiarkannya, tentu Ibnu Shaid akan menjelaskannya". Lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) berkata: Wahai anak pemburu, apa yang kau lihat? Dia menjawab, saya melihat kebenaran, saya juga melihat kebatilan dan saya juga melihat kerajaan di atas air. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: Lalu dia ditutupi. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kamu bersaksi bahwa saya Rasulullah?" maka dia mengatakan, apakah kamu bersaksi sesungguhnya saya Rasulullah?. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya beriman kepada Allah dan Rasul-Nya", lalu beliau keluar dan meninggalkannya. Pada kesempatan yang lainnya beliau menemuinya lagi, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mendapatkannya di pohon kurma sedang ngomel lalu ibunya memanggilnya dan berkata: Wahai Abdullah ini Abu Al Qasim telah datang. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mengapa ibunya harus bicara seperti itu, semoga Allah mencelakakannya, kalauah dia membiarkannya, niscaya dia akan menjelaskan secara apa adanya". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sangat berharap bisa mendengar perkataannya hingga dia bisa mengetahui apakah dia orang yang kemarin atau bukan. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya, "Wahai anak pemburu, apa yang kau lihat?" dia menjawab, saya melihat haq, saya melihat kebatilan dan saya melihat kerajaan di atas air. Beliau bertanya, "Apakah kamu bersaksi bahwa saya adalah Rasulullah?", dia belaik bertanya 'Apakah kamu bersaksi bahwa saya adalah Rasulullah?". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya beriman kepada Allah dan rosul-Nya, lalu ditutupinya dan beliau keluar meninggalkannya, kemudian datang yang ketiga kalinya atau yang ke empat, bersama Abu Bakar dan 'Umar bin Al Khottob dalam rombongan orang Muhajirin dan Anshor, dan saya ikut bersama mereka. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mempercepat di depan kami dan mengharap agar dapat mendengar perkataannya, namun ibunya mendahuluinya dan berkata: Wahai Abdullah ini Abu Al Qosim telah datang. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mengapa dia berkata seperti itu, semoga Allah mencelakakan (ibunya) seandainya (ibunya) membiarkannya, maka dia akan menjelaskannya secara terus terang". Lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) berkata: Wahai anak pemburu, apa yang kau lihat? Dia menjawab, saya melihat kebenaran, saya juga melihat kebatilan dan saya juga melihat kerajaan di atas air. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kamu bersaksi bahwa saya Rasulullah?" Dia malah balik bertanya 'Apakah kamu bersaksi bahwa saya Rasulullah?. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya beriman kepada Allah dan Rasul-Nya", lalu dia ditutupi. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, Wahai anak pemburu, kami menyembunyikan suatu rahasia kepadamu suatu rahasia apakah itu?. Dia menjawab, dukhon-duhon (asap). Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: kepadanya, "Duduk, duduk wahai orang yang hina". Lalu 'Umar bin Al Khottob berkata 'Ijinkanlah saya membunuhnya Wahai Rasulullah" Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika itu adalah ya, maka kamu bukan yang berhak, yang berhak adalah 'isa Bin Maryam shallallahu 'alaihi wa sallam, namun jika bukan dia maka kamu tidak berhak membunuh seorang yang terikat dengan perjanjian. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tetap merasa kasihan jika dia adalah Dajjal.
Musnad Ahmad 14428: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Amr bin Dinar] dari ['Atho' bin Abu Robah] menceritakan dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil bekal dengan daging kurban sampai di Madinah.
Musnad Ahmad 14429: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami, telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Amr bin Dinar] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami pernah melakukannya pada masa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yaitu Al 'azl. (Syu'bah Radliyallahu'anhu) berkata: saya bertanya kepada 'Amr apakah kamu mendengarnya dari Jabir, dia menjawab, Tidak.
Musnad Ahmad 14430: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Amr bin Dinar] berkata: saya telah mendengar [Jabir] menceritakan sesungguhnya ada seorang laki-laki membebaskan seorang budak miliknya dengan cara mudabbar (yang telah dijanjikan merdeka oleh tuannya setelah mati). Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memanggilnya dan menjualnya.
Musnad Ahmad 14431: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Amr bin Dinar] berkata: saya telah mendengar [Jabir] menceritakan sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah dengan bersabda: "Jika salah seorang datang padahal imam juga telah datang, shalatlah dua rakaat".
Musnad Ahmad 14432: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Amr bin Dinar] berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: Mu'adz shalat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kemudian pulang lalu mengimami kaumnya. Suatu ketika dia shalat isya' memimpin mereka lalu membaca surat Al Baqarah, lalu bersandarlah seorang laki-laki dan pergi. Lalu Mu'adz mendapatinya, maka hal itu sampai pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan bersabda: "Apakah kamu akan menjadikan kabur orang yang shalat, Apakah kamu akan menjadikan kabur orang yang shalat!" atau bersabda: "Orang yang membuat fitnah, Orang yang membuat fitnah", dan menyuruh beliau dengan dua surat dari ausath mufassal (surat antara QOF sampai akhir mushaf). 'Amr berkata: saya tidak hapal keduanya.
Musnad Ahmad 14433: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Amr bin Dinar] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku, "Kenapa tidak yang masih gadis saja, kamu bisa bermain-main dengannya dan dia bermain-main denganmu".
Musnad Ahmad 14434: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari ['Atho' bin Abu Robah] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tatkala mendengar kematian Najasyi, bersabda: "Shalatlah atas saudara kalian yang meninggal bukan di negeri kalian". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya shalat atas (Najasyi). Dan saya berada pada shof kedua atau ketiga. Nama raja Najasyi tersebut adalah Ash-hamah.
Musnad Ahmad 14435: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Hushoin] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: telah lahir seorang anak laki-laki dari seseorang Anshor, dia hendak memberinya nama MUHAMMAD, Maka dia bawa bayi tersebut kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya kepadanya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Berilah nama dengan namaku namun jangan berkuniyah (nama yang disandarkan kepada nama anaknya) dengan kuniyahku, sesungguhnya saya diutus sebagai orang yang membagi, yang membagi-bagikan rampasan perang kepada kalian".
Musnad Ahmad 14436: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Manshur] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah], ada seseorang dari Anshar mendapatkan anak laki-laki lalu dia hendak memberinya nama MUHAMMAD, mereka sepertinya membencinya, maka dibawalah bayi tersebut oleh pelayannya dan dibawa kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berilah nama dengan namaku namun jangan berkuniyah (nama yang disandarkan kepada nama anaknya) dengan kuniyahku".
Musnad Ahmad 14437: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Ibnu Ishaq] sesungguhnya telah mendengar [Said Bin Abu Karib] atau Syua'ib Bin Abu Karb berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] ketika beliau sedang berada di atas untanya berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Celakalah tumit-tumit yang tak tersentuh air wudhu untuk disundut bara api neraka"
Musnad Ahmad 14438: Telah bercerita kepada kami [Abdurrozzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Amr bin Dinar] sesungguhnya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: datang seorang laki-laki ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di atas mimbar pada Hari Jum'at atau sedang berkhutbah. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepadanya apakah kamu telah shalat dua rekaat? Dia menjawab, belum. (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Shalatlah".
Musnad Ahmad 14439: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Mathor] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang mempunyai tanah maka berilah tanaman dan jika dia tidak mampu maka saudaranya yang mengarapnya. Jika tidak maka biarkanlah dan jangan menyewakannya."
Musnad Ahmad 14440: [Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma] berkata: Nabiyulloh shallallahu 'alaihi wa sallam melarang oplosan antara busr (kurma yang masih mentah) dan kurma zabib (perasan kurma) dan kurma.
Musnad Ahmad 14441: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Sa'id Bin Ibrahim] dari [Muhammad bin 'Amr bin Al Hasan bin 'Ali] berkata: Al Hajjaj sampai di Madinah, lalu kami bertanya kepada [Jabir bin Abdullah] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dhuhur di tengah siang ketika terik panas matahari, shalat asar ketika matahari terlihat jernih, maghrib ketika matahari terbenam, dan isya' terkadang mengakhirkannya dan terkadang juga menyegerakannya. Jika beliau melihat mereka telah berkumpul (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menyegerakannya, jika melihat mereka terlambat maka mengakhirkannya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: Subuh adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengerjakannya di akhir malam ketika masih gelap.
Musnad Ahmad 14442: Telah bercerita kepada kami [Abdurrozaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Abu Madzkur akan membebaskan seorang pemuda miliknya yang bernama Ya'qub Al Qibti dengan cara mudabbar (pembebasan budak dengan syarat jika tuannya mati maka dia secara otomatis bebas). Hal itu sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bertanya, apakah dia mempunyai harta selainnya?. Mereka menjawab, tidak. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Siapa yang akan membelinya dariku". Lalu Nuiam Bin An-Nahham, mertua 'Umar bin Khattab membelinya dengan harga delapan ratus. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Infakkan pada dirimu, jika ada kelebihan maka berikanlah kepada keluargamu, jika masih ada kelebihan maka berikanlah kepada kerabatmu dan jika masih ada sisa maka berikanlah kepada orang ini, orang ini dan orang ini."
Musnad Ahmad 14443: Telah bercerita kepada kami [Abdurrozaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami shalat maghrib bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu kami pulang ke rumah kami yang jaraknya satu mil, namun saya masih bisa melihat tempat anak panah.
Musnad Ahmad 14444: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] telah bercerita kepada kami [Isma'il] dari [Salamah bin Kuhail] dari ['Atho' bin Abu Robah] dari [Jabir] berkata: sampai kabar kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa seseorang dari sahabatnya membebaskan budaknya dengan cara mudabbar (pembebasan budak dengan syarat jika tuannya mati maka dia secara otomatis bebas), namun dia tidak memiliki harta selainnya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjualnya budak tersebut dengan delapan ratus lalu dia mengembalikannya kepada tuannya.
Musnad Ahmad 14445: Telah bercerita kepada kami [Abdurrozzaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Manshur] dari [Salim bin Abu Al ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: telah terlahir seorang anak laki-laki dari seseorang Anshor, lalu dia hendak memberinya nama AL QOSIM. Orang-orang Anshor berkata: demi Allah kami tidak akan memanggil kuniyahmu selamanya. Hal itu sampai kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau memuji kebaikan pada Anshor lalu bersabda: "Berilah nama dengan namaku namun jangan berkuniyah (nama yang disandarkan kepada nama anaknya) dengan kunyahku".
Musnad Ahmad 14446: Telah bercerita kepada kami [Abdurrozzaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Abu Humaid Al Anshori datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa bejana berisi susu dalam keadaan terbuka, maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, kenapa kamu tidak menutupnya walaupun dengan potongan kayu yang melintang.
Musnad Ahmad 14447: Telah bercerita kepada kami [Said Bin 'Amir] berkata: [Syu'bah] telah mengabarkan kepada kami dari [Muhowwal] dari [Abu Ja'far Muhammad bin 'Ali bin Husain] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika mandi, menuangkan pada kepalanya tiga kali. lalu ada seorang laki-laki dari Bani Hasyim berkata: sesungguhnya rambutku sangat lebat, maka jabir berkata: rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lebih lebat dan lebih bagus daripada rambutmu.
Musnad Ahmad 14448: Telah bercerita kepada kami ['Ali Bin Ashim] dari [Yazid] yaitu Ibnu Abu Ziyad dari [Salim Bin Abu Al Jad] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wudlu cukup dengan satu mud (takaran dengan jumlah segenggam kedua telapak tangan atau seperempat sho') air dan untuk mandi janabah satu sho'(takaran penduduk Madinah setara dengan empat mud) ". Lalu ada seorang laki-laki yang berkata: hal itu tidak cukup bagiku. Jabir berkata: orang yang lebih baik dan lebih banyak rambutnya, yaitu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dia saja telah cukup.
Musnad Ahmad 14449: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Sabiq] telah bercerita kepada kami [Ibrahim bin Thahman] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah melaknat orang-orang Yahudi, telah diharamkan atas mereka lemak (bangkai) namun mereka memakan uang dari hasil penjualannya".
Musnad Ahmad 14450: Telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah bercerita kepada kami [Za'idah] dari [Hushoin] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] telah bercerita kepada kami [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala kami shalat jum'at bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, tiba-tiba datanglah kafilah dagang yang membawa makanan. Mereka mendatangi barang tersebut, sampai tidak tersisa bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kecuali dua belas orang lalu turunlah ayat: "Dan apabila mereka melihat perniagaan atau permainan, mereka bubar untuk menuju kepadanya dan mereka tinggalkan kamu sedang berdiri (berkhotbah)."
Musnad Ahmad 14451: Telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah bercerita kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perbedaan antara seorang hamba dengan kekafiran atau kesyirikan adalah meninggalkan shalat."
Musnad Ahmad 14452: Telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah bercerita kepada kami [Abu Ishaq] dari [Ibnu Juraij] dari [Sulaiman bin Musa] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati suatu kaum yang sedang bermajlis, mereka saling membawa pedang, saling menukarnya tanpa disarungkannya, lalu beliau bersabda: "Tidakkah saya telah melarang hal itu? Jika salah seorang dari kalian membawa pedanga maka berilah sarung, baru diserahkan kepada saudaranya". Telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah bercerita kepada kami [Abu Ishaq] berkata: [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya dia mendengar [Jabir] menceritakan hal itu dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 14453: Telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Al Hajjaj, As-Showwaf] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya At-Thufail bin 'Amr Ad-Dausi datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: Wahai Rasulullah, apakah anda memiliki benteng yang kuat dan kokoh? lalu Thufail berkata: seperti benteng yang dimiliki Daus di masa Jahiliyyah, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menolak apa yang telah disimpan Allah Azzawajalla untuk orang-orang Anshor.Tatkala Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berhijrah ke Madinah, At-Thufail ikut berhijroh dan ikut bersamanya seorang laki-laki dari kaumnya namun mereka terkena panas dan wabah di (Madinah), lalu (laki-laki itu) sakit dan mengambil anak panahnya lalu memotong jari-jarinya hingga tangannya terus mengalirkan darah dan meninggal. At-Thufail melihat dalam mimpinya, (temannya tersebut) dalam keadaan yang baik serta terlihat dia menutupi tangannya, lalu At-Thufail berkata: apa yang diperbuat oleh Robmu kepadamu? (laki-laki itu) itu berkata: Dia telah mengampuniku karena hijrohku kepada Nabi-Nya. (At-Thufail) bertanya, lalu kenapa saya melihatmu tertutup tanganmu? Dia berkata: Allah berfirman kepadaku, "Aku tidak akan memperbaiki apa yang telah kamu rusak (dari anggota badanmu) ". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: At-Thufail menceritakannya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah! ampunilah dia karena kedua tangannya".
Musnad Ahmad 14454: Telah bercerita kepada kami [Abu Daud] telah bercerita kepada kami [Robah Al Maki] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh mereka agar melempar jumrah dengan kerikil kecil.
Musnad Ahmad 14455: Telah bercerita kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dan berkhutbah, beliau memuji Alloh sesuai dengan hak-Nya. Beliau bersabda: "Barangsiapa yang Allah beri petunjuk maka tidak ada yang bisa menyesatkannya. Barang siapa yang disesatkan maka tidak ada yang memberinya petunjuk. Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah kitab Allah, sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam. Sejelek-jelek perkara adalah hal yang baru, setiap hal yang baru adalah bid'ah". Beliau jika menyebutkan Hari Kiamat, memerahlahlah wajah dan kedua pipinya, dan meninggi suaranya. Beliau menampakkan kemarahannya seperti seorang komandan yang sedang memberikan perintah kepada pasukannya. Jagalah kalian pada pagi hari dan sore hari. Siapa yang meninggalkan harta maka itu menjadi hak ahli warisnya, siapa yang meninggalkan dloya' (anak atau keluarga) atau hutang maka menjadi hakku dan juga tanggunganku. Saya adalah wali (penolong dan teman dekat) orang-orang mukmin.
Musnad Ahmad 14456: Telah bercerita kepada kami ['Asbath bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Walid Al Washofi] dari [Abdullah bin 'Ubaid bin 'Umair] berkata: ada beberapa orang sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang mendatangi [Jabir]. Lalu dia menghidangkan kepada mereka roti dan cuka, lalu dia berkata: "Makanlah kalian, saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Sebaik-baik lauk adalah cuka'. Sungguh seseorang akan celaka jika ada para sahabatnya yang menemuinya, kemudian ia mengejek makanan yang dianggapnya tidak berharga untuk disuguhkan tamunya, Demikian pula seseorang akan celaka jika mengejek makanan yang disuguhkan tuan rumah kepada mereka."
Musnad Ahmad 14457: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah bercerita kepada kami [Abdul Malik] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: tatkala Abdullah bin 'Ubay meninggal, datang anaknya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: wahai Rasulullah, jika anda tidak mendatangi jenazahnya, kami akan dicela karena itu. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendatanginya dan ternyata telah dimasukkan ke lubangnya, maka Beliau bersabda: "Apakah kalian bisa mengeluarkannya lagi?", lalu jenazahnya dikeluarkan lubangnya, Lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) meludahinya dari ujung kepalanya hingga telapak kakinya dan memakaikan baju beliau kepadanya.
Musnad Ahmad 14458: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari [Abdullah bin Abu Najih] dari [Mujahid] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshar] berkata: ada seorang laki-laki dari Bani 'Udzroh, yang bernama Abu Madzur, dia memiliki seorang budak Qibti, lalu dia membebaskannya dengan cara madabbar (dijanjikan merdeka, jika tuannya mati), padahal kebutuhannya masih banyak. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian memiliki kebutuhan, maka atasilah dengan dimulai diri sendiri". Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menyuruhnya agar budak tersebut dimanfaatkan, lalu beliau menjualnya kepada Nuaim Bin Abdullah An-Naham Al Adawi dengan delapan ratus dirham.
Musnad Ahmad 14459: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] telah bercerita kepada kami ['Ubaidulloh bin Al Walid] dari [Muharib Bin Ditsar] berkata: ada beberapa sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menemui [Jabir bin Abdullah], lalu dia menyuguhkan roti dan cuka kepada mereka, dia berkata: makanlah kalian sesungguhnya saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik lauk adalah cuka".
Musnad Ahmad 14460: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: 'Ubbay bin Ka'b menderita sakit, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus tabib dan mengobatinya dengan kay (sundutan besi panas) pada lengannya.
Musnad Ahmad 14461: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sholih] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah kepada kami pada Hari Nahr (idul-adha), beliau bersabda: "Hari apakah yang paling besar kesuciannya?" mereka menjawab 'hari ini.' Beliau bertanya, "Bulan apakah yang paling besar kesuciannya?" mereka menjawab, 'Bulan ini.' Beliau bertanya, "Negeri mana yang paling besar kesuciannya?" mereka menjawab, 'Negeri ini.' Beliau bersabda: "Sesungguhnya darah dan harta kalian adalah haram (terjaga kehormatannya) sebagaimana kesucian hari ini, di negeri ini pada bulan kalian ini. Ini, bukankah sudah saya sampaikan?" mereka menjawab, 'Ya.' (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ya Allah saksikanlah". Telah bercerita kepada kami ['Ali Bin Bahr] telah bercerita kepada kami ['Isa Bin Yunus] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sholih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada Haji Wada', lalu menyebutkan hadis secara makna.
Musnad Ahmad 14462: Telah bercerita kepada kami [Abdushomad Bin Abdul Warits] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] telah bercerita kepada kami [Al Jurairi] dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir] sesungguhnya berkata: Bani Salamah hendak menjual rumah mereka lalu berpindah mendekati masjid. Maka hal itu sampai pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda: "Akankah kalian tetap juga menjual rumah kalian? Padahal bekas-bekas telapak kalian semuanya mendapat pahala?
Musnad Ahmad 14463: Telah bercerita kepada kami [Husain bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Jarir] yaitu Ibnu Hazm, dari [Ayyub] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengurus jenazah saudaranya, perbaguslah kain kafannya".
Musnad Ahmad 14464: Telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Harits] telah bercerita kepadaku [Syibl] berkata: saya telah mendengar ['Amr Bin Dinar] berkata: dari [Jabir bin Abdullah] dan [Ibnu 'Umar] dan [Ibnu 'Abbas] 'Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang juAl beli buah sampai kelihatan baik hasilnya (masak, matang).'
Musnad Ahmad 14465: Telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Walid, Al 'Adani] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Ada seorang laki-laki yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Islam mana yang paling utama? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Jika orang-orang Islam selamat dari gangguan lidah dan tanganmu". Bapakku berkata: dan telah bercerita kepada kami [Waki'] dari [Al 'A'masy].
Musnad Ahmad 14466: Telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Walid] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Mu'ammal] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Air Zam Zam mempunyai khasiat tergantung niyat peminumnya"
Musnad Ahmad 14467: Telah bercerita kepada kami ['Azhar bin Al Qosim Ar-Rosibi] di Makkah dan [Katsir bin Hisyam] berkata: telah bercerita kepada kami Hisyam dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang juAl beli kurma sehingga layak dimakan.
Musnad Ahmad 14468: Telah bercerita kepada kami ['Azhar bin Al Qosim] dan [Katsir bin Hisyam] berkata: telah bercerita kepada kami Hisyam dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: saya terkena penyakit dan saya memiliki tujuh saudara perempuan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemuiku lalu beliau memerciki wajahku sehingga saya sadar. Lalu saya berkata 'Wahai Rasulullah, saya akan memberi wasiat kepada saudara-saudara perempuanku dengan bagian dua pertiga. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berkata 'Berbuat baiklah.' Saya (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: dengan setengahnya. Rasul masih mengatakan 'Berbuat baiklah'. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kemudian beliau keluar dan meninggalkanku lalu beliau kembali lagi dan bersabda: "Wahai Jabir, saya berpendapat bahwa sakitmu tidak akan membawa kematianmu. Dan Allah Azzawajalla telah menurunkan dan menjelaskan apa yang harus dilakukan terhadap saudara-saudara perempuanmu. Untuk mereka yaitu dua pertiga." Jabir berkata: ayat berikut ini turun padaku, "Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah) -kalalah ialah: seseorang mati yang tidak meninggalkan ayah dan anak.- Katakanlah: "Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah."
Musnad Ahmad 14469: Telah bercerita kepada kami ['Azhar bin Al Qosim] telah bercerita kepada kami [Sholih bin Abu Al Ahdlor] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan untuk syuf'ah jika belum dibagi atau diberi batasannya.
Musnad Ahmad 14470: Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'id] budak Bani Hasyim, telah bercerita kepada kami [Laits] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: seorang budak menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berbaiat kepada beliau. Lalu datanglah tuannya dan memberitahu nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa dirinya majikannya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membelinya dan membebaskannya kemudian tidak pernah membaiat seorangpun setelah itu hingga beliau menanyakan identitasnya, apakah orang merdeka atau budak.
Musnad Ahmad 14471: Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'id] telah bercerita kepada kami [Laits] telah bercerita kepada kami [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah membeli satu budak dengan dua budak.
Musnad Ahmad 14472: Telah bercerita kepada kami [Hasyim Bin Al Qosim] telah bercerita kepada kami [Abdul Aziz] yaitu Ibnu Abu Salamah, dari [Muhammad bin Munkadir] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya bermimpi masuk surga. Saya melihat Rumaisha binti Abu Thalhah"."Lalu saya mendengar suatu suara dari depanku, saya bertanya 'Siapakah itu Wahai jibril?. Dia menjawab, itu adalah Bilal"."Lalu saya melihat sebuah istana putih dan di terasnya ada seorang gadis". (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, 'Untuk siapa istana itu? '. Dia menjawab, 'Untuk 'Umar bin Khottob', lalu saya hendak memasukinya dan melihatnya."Lalu saya ingat kecemburun 'Umar. Lantas 'Umar berkata: 'Demi bapak dan ibumu Wahai Rasulullah apakah saya akan cemburu kepadamu?." Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'id] telah bercerita kepada kami [Abdul Aziz bin Abdullah bin Abu Salamah] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Munkadir] telah bercerita kepada kami [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: lalu menyebutkan secara makna. Berkata: saya mendengar suara kaki di depanku.
Musnad Ahmad 14473: Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'id] telah bercerita kepada kami [Abu 'Aqil] yaitu Basyir bin 'Uqbah Ad-Dauroqi, telah bercerita kepada kami [Abu Al Mutawakil An-Naji] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Saya melakukan perjalanan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada salah satu safarnya, -menurutku - dalam rangka perang. Tatkala kami mendapatkan para kafilah beliau bersabda: "Barang siapa yang hendak cepat-cepat maka pergilah!" saya berada pada unta yang belang, tidak seekor hewanpun dalam pasukan itu yang menyamai untaku. Lalu kupacu untaku dengan cepat hingga orang-orang berada di belakangku. Tatkala dalam keadaan seperti itu tiba-tiba untaku berdiri namun tidak bergerak. Lalu saya mendengar suara Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau bertanya, 'Bagaimana keadaan untamu Wahai Jabir? ' Saya menjawab, 'Wahai Rasulullah, saya tidak tahu kenapa.' (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Peganglah dan berikan kepadaku cambuk", lalu saya memberikan kepada beliau, lalu beliau mencambukknya satu kali, unta itu bangun dan kaget lalu pergi sekehendaknya. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku saat itu, 'Wahai Jabir, maukah kau jual untamu kepadaku.' Saya menjawab, 'Ya Rasulullah.' 'Datanglah ke Madinah' Kata nabi shallallahu 'alaihi wa sallam., tatkala sampai Madinah beliau menemui para sahabatnya di masjid, lalu saya mengikatkan untaku dan kukatakan, "Ini unta anda Wahai Rasulullah" Lalu beliau keluar dan mengelinginya dan berkata: 'Alangkah baik untaku.' Lalu (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: "Wahai fulan pergilah lalu berikan kepadaku satu Uqiyah emas". Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Berikan kepada Jabir" lalu saya mengambilnya. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kamu telah merasa cukup dengan harganya", maka dia menjawab, 'Ya Wahai Rasulullah.' (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ambilah uang itu dan untanya sekalian", atau "Unta itu buat kamu dan uang juga buat kamu."
Musnad Ahmad 14474: Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'id] telah bercerita kepada kami [Abu 'Aqil] telah bercerita kepada kami [Abu Muwakkil] berkata: saya menemui [Jabir bin Abdullah] lalu saya berkata: ceritakan kepadaku dengan hadis yang kau telah mendengar sendiri dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia berkata: bapakku meninggal dan meninggalkan dua puluh wasaq kurma dan hutang. Kami memiliki beberapa kurma dan kurma 'Ajwah, namun hal itu tidak mungkin mencukupi untuk membayar hutang. Saya mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan saya sampaikan permasalahanku. Lalu beliau mengirim kepada orang yang menghutangi, namun dia menolaknya kecuali dengan syarat memberikan 'semua kurma 'ajuwa. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berangkatlah dan berikan padanya". Lalu saya berangkat ke tempat duduk yang tinggi, saya bersama saudara perempuanku memanen kurma. Kami memiliki kambing muda yang akan kami makan jika kami memiliki kurma basah yang rusak yang telah keluar minyaknya. Lalu datanglah dua orang kepada kami ternyata mereka adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan 'Umar. Saya ucapkan, "Selamat datang Wahai Rasulullah, selamat datang Wahai 'Umar" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadaku, 'Wahai Jabir, ajaklah kami berkeliling di kebunmu ini', dan saya jawab 'Ya.' Lalu kami berkeliling, saya memerintahkan agar kambing muda tersebut disembelih. Dan saya berikan bantal untuk (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) dan beliau memakainya, bantal tersebut terbuat dari rambut yang telah kami tutupi dengan selimut. Namun 'Umar tidak kebagian karena tidak ada yang lainnya. Lalu kami memberi hidangan kurma basah, kurma biasa dan daging. Kami hidangkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan 'Umar, lalu mereka berdua menyantapnya, namun saya termasuk laki-laki yang pemalu. Tatkala Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah bangkit, saudara perempuanku berkata: Wahai Rasulullah apakah anda punya do, a. Beliau bersabda: "Ya. Semoga Alloh memberi berkah kepada kalian". Beliau bersabda: "Ya. Semoga Alloh memberi berkah kepada kalian". Setelah itu saya mengirim seorang utusan untuk menemui orang yang menghutangi ayahku. Mereka datang membawa keranjang dan jawalik (semacam tempat yang terbuat dari kapas atau rambut atau yang lainnya). Saya berniat untuk memberi mereka semua kurma ajuwah agar dapat mencukupi (hutang) yang telah dipinjam bapakku. Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, dua puluh wasaq kurma ajwah yang harus kubayarkan berhasil aku lunasi dan masih menyisakan sisa. Lalu saya menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, memberi kabar gembira kepada beliau dengan apa yang telah diberikan Alloh AZZWAJALLA kepadaku. Tatkala saya menghabarinya beliau bersabda: "Ya Alloh, pujian hanya milikmu Ya Alloh, pujian hanya milikmu", dan berkata kepada 'Umar, sesungguhnya Jabir telah membayar orang yang memberi hutang lalu 'Umar memuji Alloh.
Musnad Ahmad 14475: Telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Walid] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mempunyai tanah maka tanamilah tanaman atau agar memberikan kepada saudaranya".
Musnad Ahmad 14476: Telah bercerita kepada kami [Hammad bin Kholid] dari [Malik] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berjalan dengan cepat dengan memperpendek langkahnya dari hajar aswad ke hajar aswad.
Musnad Ahmad 14477: Telah bercerita kepada kami [Hammad Al Khoyyath] telah bercerita kepada kami ['Ashim bin 'Umar] dari ['Ashim bin 'Ubaidulloh] dari [Abdullah bin 'Amir bin Robi'ah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang pada siang ini menjadi orang yang berihrom, bertalbiyah hingga terbenamnya matahari, maka dia berarti telah membenamkan dosa-dosanya sebagaimana dia baru dilahirkan oleh ibunya".
Musnad Ahmad 14478: Telah bercerita kepada kami [Sahl bin Yusuf] dari [Hajjaj] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya ketika mereka datang tidak menambah thawafnya.
Musnad Ahmad 14479: Telah bercerita kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] Sesungguhnya ada seorang laki-laki yang datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Bagaimana pendapat anda, jika saya berjihad di jalan Allah dengan jiwa dan hartaku hingga terbunuh dalam keadaan sabar dan mencari pahala dari Allah, maju dan tidak mundur apakah saya masuk surga?" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: Ya, kecuali jika kamu memiliki hutang dan tak ada yang melunasinya.
Musnad Ahmad 14480: Telah bercerita kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Sufyan] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah datang menjengukku dengan tidak menaiki bighal ataupun kuda.
Musnad Ahmad 14481: Telah bercerita kepada kami [Abu Al Qosim bin Abu Al Zinad] telah mengabarkan kepadaku [Ishaq bin Hazim] dari [Abu Miqsam] berkata: bapakku yaitu 'Ubaidulloh bin Miqsam dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang laut, "(laut itu) airnya suci dan mensucikan serta bangkai ikannya halal".
Musnad Ahmad 14482: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Abu 'Adi] dari [Sulaiman At-Tamimi] dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir] berkata: saya berjalan diatas untaku yang berada di barisab belakang suatu rombongan. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memukulnya sekali, atau berkata: lalu beliau mengerakkan agar mau bergerak satu kali. Saya menjadi di barisan paling depan, namun saya tertahan kembali. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangiku dan bertanya, 'Maukah kau jual kepadaku dengan harga sekian dan sekian, semoga Alloh mengampunimu.' (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) menjawab, 'Ya Wahai Rasulullah', lalu beliau menambahinya. Beliau bertanya, 'Maukah kau jual kepadaku dengan harga sekian dan sekian, semoga Alloh mengampunimu.' (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) menjawab, 'Ya Wahai Rasulullah', Sulaiman berkata: saya tidak tahu berapa kali mengatakan hal itu. Apakah kau mau menjual kepadaku dengan harga sekian dan sekian. Lalu beliau bertanya, 'Apakah kamu telah menikah setelah bapakmu (meninggal)? ' Dia menjawab, 'Ya.' Beliau bertanya gadis atau janda? Dia menjawab, janda. Beliau bersabda: "Kenapa tidak kau nikahi gadis saja, kamu bisa bermain-main dengannya dan dia bermain-main denganmu. Dia bisa membuatmu tertawa dan kamu bisa membuat dia tertawa?."
Musnad Ahmad 14483: Telah bercerita kepada kami [Katsir bin Hisyam] dari Hisyam dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir Radliyallahu'anhu] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang memakan bawang merah dan bawang putih. Maka kami terdesak oleh kebutuhan hingga kami memakannya hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memakan pohon yang berbau ini, janganlah sekali-kali mendekati masjid kami, karena Malaikat terganggu dari hAl hal yang menjadikan manusia merasa terganggu karenanya".
Musnad Ahmad 14484: Telah bercerita kepada kami [Katsir bin Hisyam] dari Hisyam dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tutuplah pintu-pintu pada malam hari. Padamkanlah lampu-lampu kalian, tutuplah bejana-bejana kalian, makanan dan minuman kalian, walau kalian hanya menghalanginya dengan ranting pohon".
Musnad Ahmad 14485: Telah bercerita kepada kami [Katsir bin Hisyam] dari Hisyam dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa yang bertemu Allah Azzawajalla dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatupun maka pasti masuk surga. Sebaliknya barangsiapa yang bertemu Allah Azzawajalla dalam keadaan menyekutukan-Nya, dia pasti masuk neraka".
Musnad Ahmad 14486: Telah bercerita kepada kami [Katsir] telah bercerita kepada kami [Hisyam] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pertahankan harta kalian, janganlah kau berikan dengan cara 'umra. Barangsiapa yang memberi umro (memberi hak kepada kawan untuk memanfaatkan barang miliknya sepanjang umur) maka itu menjadi haknya, baik ketika hidupnya maupun setelah wafatnya".
Musnad Ahmad 14487: Telah bercerita kepada kami [Katsir bin Hisyam] telah bercerita kepada kami [Hisyam bin Abu Abdullah] teman Dustuwa'i dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] berkata: telah terjadi Gerhana Matahari pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari yang sangat panas, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dengan para sahabatnya dengan memanjangkan berdiri baru mereka turun. Kemudian mereka ruku' dengan memanjangkannya, lalu mengangkat kepalanya dan memanjangkannya, lalu ruku' dan memanjangkannya, lalu mengangkat kepalanya dan memanjangkannya lalu sujud dua rekaat lalu berdiri dan dilakukan seperti itu lagi. Lalu sesekali beliau mundur dan sesekali maju dengan empat kali ruku' dan empat kali sujud. Kemudian bersabda: "Telah dinampakkan kepadaku segala sesuatu yang telah dijanjikan kepada kalian. Ditampakkan kepadaku surga sampai kalau saya mau mengambil satu buahnya niscaya saya bisa". Atau bersabda: "Lalu saya hendak mengambil buahnya namun tangan saya tidak bisa menjangkaunya. --Hisyam ragu kepastian redaksinya- lalu ditampakkan kepadaku neraka, lalu saya mundur karena saya takut jika menimpa kalian. Lalu saya melihat di dalamnya ada seorang wanita dari Himyar yang tinggi dan hitam, disiksa karena seekor kucing miliknya yang diikat dan tidak diberi makan dan minum, namun tidak dibiarkan memakan apa yang bisa dimakannya di atas bumi. Saya juga melihat Abu Tsumamah 'Amr bin Malik menyeret ususnya di neraka. Keduanya adalah dua tanda di antara tanda-tanda Allah Azzawajalla yang diperlihatkan kepada kalian. Jika terjadi gerhana maka shalatlah kalian sampai tampak kembali".
Musnad Ahmad 14488: Telah bercerita kepada kami [Katsir bin Hisyam] dari Hisyam dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah kebun kurma, lalu beliau shalat zhuhur bersama para sahabatnya. Lalu orang-orang musyrik ragu terhadap mereka. Lalu (orang musyrik) berkata: "Tinggalkanlah mereka, mereka setelah ini akan shalat yang hal itu sangat mereka sukai daripada anak-anak mereka". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu Jibril turun menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan memberinya kabar, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dengan para sahabatnya. Beliau mengatur mereka menjadi dua barisan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berada di hadapan mereka, kemudian mereka semuanya bertakbir lalu barisan yang di belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersujud dan yang lainnya tetap berdiri. Tatkala barisan yang telah sujud bangun, maka yang lainnya bersujud. Tatkala mereka semuanya berdiri pada rekaat kedua, maka barisan kedua mundur dan berdiri, lalu maju ke shof pertama lalu mereka ruku' semuanya. Tatkala mereka telah bangun dari ruku', maka barisan yang di belakang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan yang lain dalam keadaan berdiri. Tatkala mereka telah bangun ruku' maka yang lainnya sujud.
Musnad Ahmad 14489: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] telah bercerita kepadaku [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil Bin Abu Tholib] berkata: saya menemui [Jabir bin Abdullah Al Anshori] dari Abu Salamah. Saya bersama Muhammad bin 'Amr bin Hasan bin 'Ali dan Abu Al Asbath, budak Abdullah bin Ja'far yang selalu menngikuti ilmu, dia berkata: lalu kami bertanya tentang wudlu setelah makan yang disentuh api. Dia menjawab, saya keluar hendak menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam masjidnya, namun saya tidak mendapatkan beliau, lalu saya menanyakan tentang beliau, maka ada yang mengatakan beliau berada di tempat kematian, anak-anak perempuan Sa'd bin Robi', saudara laki-laki Balharits bin Al Harits bin Al Khojroj yang sedang membagi warisan karena meninggal bapaknya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kami adalah kaum wanita pertama yang mendapat warisan dalam Islam dari bapak (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu saya keluar sampai ketemu tempat tersebut yaitu tempat harta Sa'd bin Robi', saya mendapatkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada tempat duduk dekat pohon kurma, yang telah disiram. Beliau berada di dalamnya. Lalu dihidangkan makan siang dari roti dan daging yang dimasak, dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memakannya dan orang-orang ikut bersama beliau. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau kencing kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berwudlu untuk shalat dhuhur lalu para sahabat juga melakukannya kemudian dilaksanakanlah shalat dluhur. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam duduk tatkala pembagian tinggal sedikit lalu datang waktu shalat. Lalu selesailah acara pembagian. Lalu mereka mengulangi sisa makan siang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, berupa roti dan dagingnya, lalu beliau memakannya dan juga para sahabatnya. Kemudian beliau bangkit dan shalat ashar tanpa menyentuh air dan yang lainnya.
Musnad Ahmad 14490: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] telah bercerita kepadaku [Basyir bin Abu Basyir] budak keluarga Zubair berkata: saya telah mendengar Al Hasan bin Muhammad bin 'Ali bin Abu Tholib bertanya kepada [Jabir bin Abdullah Al Anshori] dari Bani Salamah tentang mandi Janabah. Lalu jabir berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menguyur pada kepalanya tiga kali cidukan dengan tangannya lalu menguyurkan air pada kulitnya. Lalu Al Hasan berkata kepadanya, sesungguhnya rambutku lebat dan saya takut tidak bisa tercuci dengan tiga cidukan dengan tanganku. Maka jabir berkata kepadanya, rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lebih banyak dan lebih baik dari pada rambutmu.
Musnad Ahmad 14491: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] telah bercerita kepadaku [Yazid bin Abu Habib Al Misri] dari [Kholid bin Abu 'Imron] dari [Abu Ayyash] dari [Jabir bin Abdullah Anshori], Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada Hari Raya menyembelih dua kambing kemudian tatkala beliau menghadapkan bersabda: Aku menghadapkan diriku kepada Rabb yang menciptakan langit dan bumi, dengan cenderung kepada agama yang benar, dan Aku bukanlah termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan. Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagiNya: dan demikian Itulah yang diperintahkan kepadaku dan Aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah), dengan nama Allah, Allah Maha Besar, ya Allah ini dari-Mu dan untuk-Mu, dari Muhammad dan umatnya.
Musnad Ahmad 14492: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] berkata: saya telah mendengarnya dia menyebutkan yaitu [bapakknya] dari [Muhammad bin 'Ikrimah] dari [Abdullah bin 'Ikrimah] dari [Ibrahim bin Abdurrahman bin Abdullah bin Abu Robi'ah] dan [Hasan bin Muhammad bin 'Ali bin Abu Tholib] sesungguhnya keduanya menemui [Jabir bin Abdullah As-Salami] dia sedang shalat dengan berselimut dan kainnya berada pada dinding masjidnya, lalu dia shalat lalu pergi kepada kami lalu berkata kepada kami, sesungguhnya saya telah shalat agar kalian melihatku, saya melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat demikian.
Musnad Ahmad 14493: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] berkata: saya telah mendengar [bapakku] menceritakan dari [Muhammad bin 'Ikrimah] telah bercerita kepadaku [seorang laki-laki dari Juhainah], dan kami bersama dengan Abu Salamah bin Abdurrahman dari [Abdurrahman bin Jabir] dari bapaknya [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa saja yang bersumpah di dekat mimbarku dengan sumpah yang bohong, maka mendapat hak sebagaimana orang mukmin. Allah Azzawajalla akan memasukkannya ke neraka walau dia melakukan siwak Ah-dlor.
Musnad Ahmad 14494: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] telah bercerita kepadaku ['Ashim bin 'Umar bin Qatadah] dari [Abdurrahman bin Jabir bin Abdullah] dari Jabir bin Abdullah berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, jika disebutkan para Pahlawan Uhud, ketahuilah demi Allah sesungguhnya saya lebih suka ditempatkan bersama pasukan yang berada pada nuhshil jabal yaitu kaki bukit ".
Musnad Ahmad 14495: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Muhammad bin Ishaq] telah bercerita kepadaku [Wahb bin Kaisan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada Perang Dzaturriqo' dengan mengendarai unta yang sangat lemah. Tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kembali, maka rombongan mulai pergi dan saya berada di belakang sampai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyusulku. Lalu beliau bertanya, "Kenapa Wahai Jabir?" Saya menjawab, 'Wahai Rasulullah untanya melambat, tolong hentikanlah dia.' Lalu Rasulullah menghentikannya dan bersabda: "Berikan tongkat di tanganmu itu" Atau bersabda: "Potongkan tongkat dari pohon kepadaku". Lalu saya lakukan apa yang beliau perintahkan, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memukulkannya dengan beberapa pukulan kemudian bersabda: "Naiklah". Saya menaikinya lalu berjalan. Demi yang telah mengutusnya dengan Al Haq beliau telah menjadikan unta ini berjalan. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berbincang-bincang kepadaku, lalu bersabda: "Maukah kau jual untamu ini wahai Jabir". 'Tidak Wahai Rasulullah, saya berikan saja kepada anda.' Beliau bersabda: "Tidak, juallah kepadaku". 'Tawarkan harganya padaku', Beliau bersabda: "Sebagaimana yang saya katakan saya menawar dengan satu dirham". Saya menjawab, tidak. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjual dengan cara ghoban kepadaku, beliau bersabda: "Dengan dua dirham". 'Tidak' aku menyanggah. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tetap menaikkan kepadaku sampai pada harga satu Uqiyah. Saya berkata: ya saya rela. Beliau bertanya, kamu rela, saya menjawab, ya. Ini untuk anda. Beliau bersabda: "Ya, setuju". Lalu beliau bersabda: "Kepadaku Wahai Jabir, apakah kamu telah menikah baru-bari ini?" Saya menjawab, ya Wahai Rasulullah. Beliau bertanya, gadis atau janda. Maka saya menjawab, janda. Beliau bersabda: "Kenapa tidak gadis saja. Kamu bisa bermain-main dengannya dan dia bisa bermain-main denganmu." Saya, Wahai Rasulullah sesungguhnya bapakku, meninggal pada Perang Uhud dan meninggalkan tujuh anak perempuan lalu saya menikahi seorang wanita yang bisa mengurusi mereka dan mendidiknya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menjawab, ya benar jika Alloh menghendaki. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: jika kami telah sampai di daerah Shiror (sebuah sumur lama yang terletak tiga mil dari Madinah) kami menyuruh agar unta disembelih. Lalu kami bermalam di tempat itu, (seorang wanita) mendengar kami, lalu dia mengibaskan bantAl bantalnya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: demi Alloh kami tidak memilik bantal. Beliau bersabda: "Itu akan terjadi, jika kau telah datang maka kerjakan amalan yang baik." (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: tatkala kami sampai di Shiror maka Rasulullah menyuruh kami untuk menyembelih unta, lalu kami menginap di sana pada hari tersebut. Tatkala sore hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk dan kami juga masuk. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu saya kabarkan kepada seorang wanita hadis yang terjadi dan apa yang telah disampaikan Rasulullah kepadaku. Maka wanita itu berkata: kamu harus mendengar dan taat. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: tatkala pada pagi hari saya menuntun unta lalu saya membawanya sampai saya di depan rumah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu saya duduk ke masjid yang dekat dengan tempat itu. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam keluar dan melihat unta, dan bertanya apa itu? Mereka menjawab, Wahai Rasulullah ini adalah unta yang dibawa Jabir. Beliau bertanya, di mana Jabir? Lalu saya dipanggil. Beliau bersabda: "Kesini, Wahai anak saudaraku, ambilah untamu ini adalah milikmu. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu beliau memanggil Bilal dan berkata: pergilah, ajak Jabir dan beri dia satu Uqiyah. Lalu saya pergi dengannya, lalu dia memberikan satu Uqiyah dan menambahinya sedikit. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: demi Alloh barang itu telah berkembang. Kami melihat di tempatnya di rumah kami sampai kami terkena musibah dan sebagaiman yang dialami orang-orang yaitu pada peristiwa Al Haram.
Musnad Ahmad 14496: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] dari ['Ashim bin 'Umar bin Qatadah] dari [Abdurrahman bin Jabir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Tatkala kami sampai pada lembah Hunain, kami menerjuni sebuah lembah dari lembah Tihamah, sebuah lembah yang begitu terjal. Kami turun hingga ke bawah lembah pada saat kegelapan subuh, ternyata musuh telah bersembunyi untuk menyerang kami di lereng perbukitan lambah, dan sekelilingnya serta pada jalan-jalan yang sempit, mereka telah berkumpul dan bersiap-siap untuk menyerang. Demi Allah tidak ada yang menggentarkan kami ketika kami turun lembah melainkan telah datang beberapa barisan pasukan yang menyerang kami satu persatu, dan orang-orang pun pada berlarian mundur, namun musuh terus menyerang tanpa ada rasa kasihan terhadap siapa saja yang ada di depan mereka, sedangkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengarah ke arah kanan, kemudian bersabda: "Ikutlah berperang bersamaku wahai para sahabat, mari ikutlah berperang bersamaku, saya adalah Rasulullah, saya adalah Muhammad bin Abdullah. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: namun sudah tidak ada lagi yang berada di atas unta mereka, karena mereka telah pergi, kecuali hanya ada beberapa kelompok saja yang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari kalangan Muhajirin dan Anshor beserta Ahlul Baitnya, yang jumlah mereka tidak banyak. Di antara orang yang tetap bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah: Abu Bakar dan Umar. Sedangkan dari Ahli Baitnya: 'Ali bin Abu Tholib, Al 'Abbas bin Abdul Muthollib dan anaknya Al Fadhol bin 'Abbas, Abu Sufyan bin Al Harits, Robi'ah bin Al Harits, 'Aiman bin 'Ubaid, anak Ummu 'Aiman, dan Usamah bin Zaid. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: ada seorang laki-laki dari Hawazin yang berada di atas untanya yang berwarna merah dengan membawa bendera hitam pada ujung tombaknya di depan manusia, sedangkan orang Hawazin berada di belakangnya, jika dia mendapatkan lawan di depannya dia langsung menusuk dengan tombaknya, jika tidak ada lagi orang di depannya dia mengangkat bendera untuk pasukan yang di belakangnya hingga mereka mengikutinya. [Ibnu Ishaq] berkata: telah bercerita kepadaku ['Ashim bin 'Umar bin Qotadah] dari [Abdur Rahman bin Jabir bin Abdullah] dari bapaknya, Jabir bin Abdullah berkata: ketika laki-laki dari Hawazin yang membawa bendera di atas untanya tersebut berbuat semena-mena maka 'Ali dan seorang laki-laki dari Anshor terjun kepadanya untuk melawannya. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu 'Ali mendatanginya dari belakang kemudian memukul kedua lutut untanya sehingga terjerembab jatuh lalu seorang laki-laki dari Anshor tersebut melompatinya dan memukulnya hingga memotong setengah betisnya lalu dia tersungkur dari kendaraannya, sedangkan orang-orang masih saling berperang, Demi Allah, tidaklah para pasukan yang telah berhamburan pergi dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam karena kesulitan mereka, melainkan mereka kembali kepada Beliau dengan mendapatkan para tawanan telah terikat tangan mereka di dekat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 14497: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] telah bercerita kepadaku [Sa'id bin Mina'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengerjakan galian Khondak. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya memiliki kambing kecil yang telah siap disate, yang masih muda. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya berkata: Demi Allah akan saya persiapkan untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. lalu saya menyuruh istriku lalu dia mengaduk sedikit gandum dan dijadikan roti untuk kami, lalu kambing tersebut disembelih dan kami menyatenya untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Tatkala sore hari dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hendak meninggalkan Khondak. Kami memang mengerjakannya pada siang hari, jika telah sore maka kami kembali kepada keluarga kami. Saya (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: Wahai Rasulullah, kami telah menyiapakan untuk anda sate kambing, yang kami masak dan juga telah membuat roti dari gandum, maka saya sangat senang jika anda mau pergi bersamaku ke rumahku. Saya menghendaki yang pergi ke rumahku hanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam saja. Namun tatkala saya katakan hal itu, beliau menjawab, ya, lalu beliau menyuruh seseorang untuk mengumumkannya dan mengajak mereka bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ke rumah Jabir. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: INNA LILLAHI WA INNA ILAIHI RO JI'UUN! Lalu datanglah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersama para sahabatanya. Lalu beliau duduk dan kami menghidangkan untuk beliau, beliau mendo'akan agar mendapatkan barokah dan menyebut nama Allah, lalu beliau memakannya dan para sahabat bergiliran, jika sebagian telah selesai mereka berdiri dan yang lainnya datang sehingga semuanya yang membuat Khondak menikmatinya.
Musnad Ahmad 14498: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] telah bercerita kepadaku [Mu'adz bin Rifa'ah] dari [Mahmud bin Abdurrahman bin 'Amr bin Al Jamuh] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Tatkala Sa'ad dikuburkan, kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan tasbih lalu orang-orang mengikutinya bersamanya dalam waktu yang lama, lalu beliau mengucapkan takbir dan orang-orang pun bertakbir. Lalu mereka bertanya, Wahai Rasulullah kenapa anda membaca tasbih. Beliau menjawab, Orang sholih ini telah terhimpit pada kuburannya lalu Allah Azzawajalla meluaskannya.
Musnad Ahmad 14499: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id Al 'Umawi] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] berkata: telah sampai kepadaku [Sebuah berita] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian memasak daging maka perbanyaklah kuahnya atau airnya, karena hal itu bisa lebih melebar atau sampai kepada para tetangga".
Musnad Ahmad 14500: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id Al 'Umawi] dari [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abdullah bin Muhammad 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Budak mana saja yang menikah tanpa ijin dari tuannya maka dia adalah pezina".
Musnad Ahmad 14501: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id Al Umawi] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dari ['Atho'] telah mendengar [Jabir] dan ditanya tentang 'Azl (mengeluarkan sperma di luar kemaluan wanita saat bersenggama). Dia berkata: kami melakukannya pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 14502: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah] telah bercerita kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Abu Salam bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: "Pada awalnya, wahyu pernah terhenti kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Lantas (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) suka menyendiri. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menyendiri di gua Hira', tatkala beliau kembali dari gua Hira' tiba-tiba saya (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) merasa ada yang memanggilku dari atas, saya mengangkat kepalaku dan ternyata dia yang pernah datang kepadaku di Gua Hira'. Dia berada di atas kepalaku di atas singgasana."Tatkala saya melihatnya, saya tersentak, tidak sadarkan diri, ketika sadar saya mendatangi isteriku dengan cepat lalu saya berkata 'Selimuti aku, selimuti aku', maka Jibril shallallahu 'alaihi wa sallam datang kepadaku kembali dan berkata: Hai orang yang berkemul (berselimut) Bangunlah, lalu berilah peringatan! Dan Tuhanmu agungkanlah! Dan pakaianmu bersihkanlah, Dan perbuatan dosa tinggalkanlah.
Musnad Ahmad 14503: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [Bapakku] dari [Shalih] dari [Ibnu Syihab] [Abu Salamah] berkata: saya mendengar [Jabir bin Abdullah] menceritakan, telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Ketika orang-orang Quraisy mendustakan perjalananku ke Baitil Maqdis, saya berdiri di Hijr Isma'il, lalu Allah menampakkan Baitul Maqdis kepadaku hingga saya memberi tahu kepada mereka tentang tanda-tandanya, saya dapat melihatnya."
Musnad Ahmad 14504: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah bercerita kepada kami [Ma'mar] [Az-Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam beliau menceritakan tentang masa terhentinya wahyu. Beliau berkata dalam haditsnya: Tatkala saya sedang berjalan, saya mendengar suara dari langit, lalu saya mengangkat kepalaku. Ternyata ada seorang Malaikat yang telah mendatangiku di Gua Hira', dia sedang duduk di atas kursi antara langit dan bumi. Tiba-tiba saya tersungkur, lalu saya pulang dan saya katakan: 'Selimuti aku! selimuti aku!' Lalu mereka menyelimutiku. Lalu Allah Azza Wa Jalla menurunkan: {Hai orang yang berselimut, bangunlah, lalu berilah peringatan! Dan Tuhanmu agungkanlah!} sampai firman-Nya: {Dan berhala maka tinggalkanlah}, sebelum diwajibkan shalat, dan Ar Rijz adalah berhala.
Musnad Ahmad 14505: [Az-Zuhri] berkata: dan telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin Abdurrahman] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya berdiri di Hijr Ismail ketika kaumku mendustakan diriku, lantas Allah menampakkan Baitul Maqdis kepadaku hingga saya memberi tahu ciri-cirinya kepada mereka."
Musnad Ahmad 14506: Telah bercerita kepada kami [Ibrahim] yaitu Ibnu Khalid, telah bercerita kepada kami [Robah] dari [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] berkata: telah bercerita kepadaku [seorang laki-laki] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: telah datang seorang pemuda kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: Apakah anda mengijinkanku untuk berkebiri? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Berpuasalah dan mohonlah kepada Allah dari kurnia-Nya.'
Musnad Ahmad 14507: Telah bercerita kepada kami [Ibrahim] telah bercerita kepada kami [Robah] dari [Ma'mar] dari [Za'id bin Aslam] dari [Abdullah bin Miqsam] berkata: saya bersama Hasan bin Muhammad bin 'Ali lalu kami bertanya kepada [Jabir bin Abdullah] tentang mandi janabah, maka dia berkata 'Kamu basahi kepala dan kamu cuci kulitmu.' (Hasan bin Muhammad radliyallahu'anhu) berkata 'Rambutku sangat lebat.' (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menciduk tiga cidukan air dengan kedua telapak tangan (untuk di siramkan) kepalanya. Al Hasan bin Muhammad berkata 'Kepalaku lebat rambutnya.' (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: 'Rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jauh lebih lebat dan lebih bagus.'
Musnad Ahmad 14508: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] dari [Ma'mar] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat sunnah di atas kendaraannya kemana saja kendaran tersebut menghadap dalam perjalanan. Jika hendak shalat wajib beliau turun dari kendaraannya lalu menghadap kiblat.
Musnad Ahmad 14509: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] dia menghabari tentang haji Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dia berkata: (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) menyuruh kami setelah thawaf agar melakukan tahallul. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian hendak berangkat ke Mina, berniatlah kalian." Maka kami berniat dan bertalbiyah di BAt ha'.
Musnad Ahmad 14510: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat zhuhur di Madinah empat rakaat dan shalat ashar di Dzil hulaifah dua rakaat lalu bermalam di Dzil hulaifah sampai pagi hari. Tatkala beliau menaiki kendaraannya dan telah siap, beliau melafadzkan niat dan bertalbiyah.
Musnad Ahmad 14511: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melempar saat berada di atas kendaraannya pada Hari Nahr dan bersabda: "Ambillah kalian manasiknya, dan saya tidak tahu bisa jadi saya tidak bisa berhaji lagi setelah ini."
Musnad Ahmad 14512: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Hajjaj] telah mengabarkan kepadaku ['Atho'] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: kami tidak makanan sembelihan kurban kecuali tiga hari yaitu setelah Hari Tasyriq yang berada di Mina. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi keringanan dengan bersabda: "Makanlah dan berbekallah kalian", [Hajjaj] berkata: lalu kami makan dan menjadikannya sebagai bekal.
Musnad Ahmad 14513: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah bercerita kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: kami berserikat saat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada haji dan umrah, k setiap satu unta berlaku untuk tujuh orang, dan kami menyembelih tujuh puluh unta pada hari itu.
Musnad Ahmad 14514: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] dan [Rauh] berkata: saya [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih, beliau menyembelih atas nama 'Aisyah satu sapi pada haji beliau.
Musnad Ahmad 14515: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] dan [Rauh] berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] menceritakan tentang haji Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh kami jika kami telah bertahallul, agar kami menyembelih, lalu beberapa dari kami berkumpul pada satu badanah (unta atau sapi untuk sembelihan di Makkah). Hal itu pada saat beliau menyuruh mereka untuk keluar dari ihram pada haji mereka.
Musnad Ahmad 14516: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang memberi suatu tanda pada wajah atau memukulnya.
Musnad Ahmad 14517: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membekali kami satu kantong kurma, kemudian membagi kami dengan satu genggam demi satu genggam kemudian memberi kami satu butir demi satu butir, lantas kami menghisapnya sambil meminum air sampai waktu malam. Lalu laut memuntahkan satu bangkai ikan paus. Abu 'Ubaidah berkata: 'Kita pasukan perang yang kelaparan, makanlah kalian! '. Lalu kami memakannya. Lalu kami sampaikan hal itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau bersabda: "Itu adalah rizki yang Allah keluarkan untuk kalian, jika masih ada sisanya maka bagilah kepada kami." Lantas ada seseorang membawanya dan beliau memakannya.
Musnad Ahmad 14518: Telah bercerita kepada kami [Zaid Bin Al Habhab] telah bercerita kepada kami [Al Husain Bin Waqid Al Laitsi] telah bercerita kepadaku [Abu Az-Zubair] telah bercerita kepadaku [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Ada suatu kaum, mereka keluar dari neraka setelah mereka gosong di dalamnya, lalu mereka dibawa ke suatu sungai di surga yang bernama sungai kehidupan, mereka mandi di sana lalu keluar seperti keadaan pohon tsa'aroh (jenis tumbuhan yang buah dan bunganya dalam keadaan putih)."
Musnad Ahmad 14519: Telah bercerita kepada kami [Al Fadl Bin Dukain] dan [Abu Ahmad] berkata: telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia itu mengikuti Quraisy dalam hal kebaikan dan kejahatan."
Musnad Ahmad 14520: Telah bercerita kepada kami [Waki'] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia itu mengikuti Quraisy dalam hal kebaikan dan kejahatan."
Musnad Ahmad 14521: Telah bercerita kepada kami [Abu Ahmad] dan [Musa Bin Daud] berkata: telah bercerita kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir] dari Nabi bersabda: "Siapa yang hendak berpuasa maka bersahurlah dengan sesuatu." Musa berkata: "Walau dengan sesuatu."
Musnad Ahmad 14522: Telah bercerita kepada kami [Abdul Wahhab Ats-Tsaqofi] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika hendak mandi dari keadaan junub menuangkan pada kepalanya tiga cidukan dengan kedua tangan. Hasan bin Muhammad berkata kepadanya 'Duhh,, rambutku sangat lebat.' (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: 'Wahai anak saudaraku, rambut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lebih lebat dan lebih baik daripada rambutmu.'
Musnad Ahmad 14523: Telah bercerita kepada kami [Abdul Al A'la bin Abdul Al A'la] dari [Burd] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: pernah kami berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu kami mendapatkan peralatan minum kaum musyrik dan juga bejana-bejana mereka, kami memakainya namun kami tidak dicela.
Musnad Ahmad 14524: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah bercerita kepada kami [Hajjaj] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Abu Sa'id Al Khudri menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam saat itu beliau sedang shalat dengan satu kain.
Musnad Ahmad 14525: Telah bercerita kepada kami [Yazid] dari [Hajjaj] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat pada Hari Raya lalu berkhutbah.
Musnad Ahmad 14526: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah bercerita kepada kami [Sulaiman] yaitu At Taimi, dari [Abu Nadlroh] dari [Jabir bin Abdullah] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada para sahabatnya, Tidaklah kalian yang hidup hari ini, lantas seratus tahun yang akan datang dia masih hidup.Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah bercerita kepada kami [Sulaiman] dari [Abdurrahman] seseorang yang suka memberi minum jamaah haji dari [Jabir] dengan lafad yang sama, lalu Jabir menerangkan hadis tersebut, maksudnya umur manusia terus berkurang.
Musnad Ahmad 14527: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Hajjaj] yaitu Ibnu Abu Zainab, berkata: saya telah mendengar [Tholhah bin Nafi', Abu Sufyan] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: ketika saya sedang berada dibawah rumahku lewatlah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Tatkala saya melihat beliau, saya melompat kepada beliau, lalu saya berjalan di belakangnya. Beliau bersabda: "Mendekatlah", saya mendekat, beliau memegang tanganku, lalu kami pergi sampai di kamar salah satu istri beliau, --kalau nggak salah Umu Salamah atau Zainab binti Jahs--, lalu beliau masuk. Beliau mengijinkanku, lalu saya masuk dan (istri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memakai hijab. Beliau bertanya, 'Apakah kalian memiliki makan siang? ' Mereka menjawab 'Ya.' Lalu dikeluarkanlah tiga roti yang bulat dan diletakkan pada tempat yang bersih. Lalu beliau bertanya, 'Apakah kalian punya lauk? ' Mereka menjawab, 'Tidak kecuali hanya sedikit cuka.' (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Berikan dan bawalah kemari" lalu beliau mengambil roti bulat lalu diletakkan di hadapannya dan yang satunya diletakkan di depanku, dan yang ketiga dipecah menjadi dua bagian lalu meletakkan yang setengah dihadapan beliau dan sisanya di depanku.
Musnad Ahmad 14528: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah bercerita kepada kami [Abdul Malik] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa dibuatkan juice pada sebuah bejana, jika tidak ada bejana maka dibuat di panci besar yang terbuat dari kayu, tembaga atau lainnya.
Musnad Ahmad 14529: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Abdul Malik] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang duba' (bejana yang terbuat dari tanah untuk rendaman anggur), naqir (bejana dari bekas pohon untuk rendaman anggur), muzaffat (bejana yang dicat untuk rendaman anggur) dan hantam (bejana yang terbuat dari tanah, rambut dan darah untuk rendaman anggur).
Musnad Ahmad 14530: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] yaitu Ats-Tsauri dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutusku pada suatu keperluan. Lantas aku menemuinya saat beliau sedang berjalan di atas kendaraanya dan wajah beliau berada di arah kiblat, beliau memberi isyarat. Saya mengatakan kepada beliau namun beliau tidak menjawabnya. Tatkala telah selesai beliau bersabda: " saya tadi sedang shalat."
Musnad Ahmad 14531: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi'b] dan [Abu 'Amir] dari [Ibnu Abu Dzi'b] dari [Abdurrahman bin 'Atho'] dari [Abdul Malik bin Jabir bin 'Atik] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika ada seseorang yang menceritakan suatu pembicaraan lalu dia menoleh maka itu berarti sebuah amanah yang harus dijaga." Abu 'Amir berkata dengan redaksi, "Suatu pembicaraan dalam majlisnya."
Musnad Ahmad 14532: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Al Hajjaj] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda dalam masalah hewan, jika dua ekor ditukar dengan seekor, "Tidak masalah selama kontan, dan tidak dibolehkan dengan jangka waktu tertentu."
Musnad Ahmad 14533: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] [Syurahbil bin Sa'd] menghabarinya dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami kembali bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari Hudaibiyyah, kami menurunkan tempat minuman kami, lalu Muadz bin Jabal berkata: siapa yang ingin mengambil air dengan tempat minuman kami?. Jabir berkata: lalu saya keluar bersama sekelompok orang Anshar, sampai kami ke tempat air di Al Utsayah yang jaraknya sekitar dua puluh tiga mil. Kami mengisi tempat minum dengan air, hingga saat petang, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang untanya memaksa menuju telaga untuk minum. Si laki-laki berkata: 'Silahkan kalau kesana untuk minum', ternyata dia adalah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia singgah, kemudian saya mengambil tali kekang untanya dan saya menderumkannya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) berdiri dan shalat malam. Dan sebagaimana yang tersebut, dia berada di sampingnya, lalu shalat setelahnya tiga belas kali sujud.
Musnad Ahmad 14534: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah bercerita kepada kami [Syarik bin Abdullah] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau bersabda: "Akan datang pada kalian seorang laki-laki", atau berkata dengan redaksi, "Akan menemui kalian seorang laki-laki penduduk surga", lalu datanglah Abu Bakar radliyallahu'anhu. Lalu bersabda: "Akan muncul pada kalian" atau "Akan datang seorang pemuda yang dimaksud seseorang dari penduduk surga. Lantas datanglah 'Umar radliyallahu'anhu dan bersabda: "Akan datang pada kalian seorang penghuni syurga", Ya Allah, jadikan orang itu adalah 'Ali. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu datanglah 'Ali radliyallahu'anhu.
Musnad Ahmad 14535: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: dihadapkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam biawak lalu beliau menolaknya memakannya, dan bersabda: "Saya tidak tahu apakah itu termasuk dan jaman dulun yang telah terhapus."
Musnad Ahmad 14536: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah memberitakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Amr Bin Dinar] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: telah datang seorang laki-laki ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sedang di atas minbar berkhutbah pada Hari Jum'at. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya 'Apakah engkau telah shalat? ' dia menjawab, 'Belum.' Beliau bersabda: "shalatlah."
Musnad Ahmad 14537: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Amr Bin Dinar] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala ka'bah dibangun, Al 'Abbas dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memindahkan batu. Al 'Abbas berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam 'Pakailah kainmu.' Abdurrozaq berkata dengan redaksi, "Dengan memakaikan pada pundakmu", lalu beliau tersungkur ke tanah, kedua mata beliau memandang ke langit, beliau bangkit dan bersabda: "Sarungku, sarungku." Lalu beliau berdiri dan mengencangkannya.
Musnad Ahmad 14538: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: ['Atho'] menyangkaku berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memakan pohon ini" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: yang dimaksud adalah bawang, "Maka janganlah berkumpul bersama kami dalam masjid."
Musnad Ahmad 14539: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata: [Abu Az-Zubair] berkata: [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada potong tangan pada perampok, barangsiapa yang melakukan perampokan hingga banyak dikenal maka dia bukan dari golongan kami." Dan berkata: "Tidak ada potong tangan pada orang yang berhianat."
Musnad Ahmad 14540: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] mereka menyebutnya Al Anshori, berkata: saya telah melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berada di atas kendarannya beliau shalat sunnah pada arah mana saja, tapi merendahkan sujudnya daripada ruku'nya dengan memberi isyarat.
Musnad Ahmad 14541: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku ['Atho'] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saat mereka menyebutkan tentang Al 'Azl, "Kami melakukannya pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 14542: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] ['Atho'] berkata: ketika [Jabir bin Abdullah] datang setelah berumrah, lalu kami mendatangi rumahnya, lalu ada yang bertanya tentang beberapa masalah, lalu mereka menyebutkan mut'ah. Dia menjawab, 'Ya, kami melakukan mut'ah pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, Abu Bakar dan 'Umar sampai pada akhir masa khilafah 'Umar radliyallahu'anhu.
Musnad Ahmad 14543: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] berkata: saya telah mendengar [Al Hajjaj bin Arthoh] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] (pada saat) Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di Makkah matahari menghilang, beliau tidak melaksanakan shalat maghrib sehingga sampai di Sarifa.
Musnad Ahmad 14544: Telah bercerita kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari ['Amr Bin Dinar] dia mendengar (hadits ini) dari [Jabir bin Abdullah] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menemui Abdullah bin 'Ubay, setelah dimasukkan ke dalam kuburannya. Lalu beliau meletakkan pada kedua pundaknya dengan memakaikan mantelnya dan sedikit meludahinya.
Musnad Ahmad 14545: Telah bercerita kepada kami [Sufyan] berkata: ['Amr] mendengar [Jabir] berkata: saya telah mendengar dengan kedua telingaku dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, akan ada suatu kaum yang keluar dari neraka lalu mereka memasuki surga.
Musnad Ahmad 14546: Telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari ['Amr] dari [Sulaiman bin Yasar] ada seorang amir (pemimpin paling tinggi dalam suatu wilayah tertentu) di Madinah yang bernama Thoriq, memutuskan pemberian secara 'umra untuk ahli waris berdasarkan perkataan [Jabir bin Abdullah] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Musnad Ahmad 14547: Telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir] berkata: kami tidak pernah berbaiat kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk menjemput kematian, kami berbaiat kepadanya untuk: tidak kabur dalam peperangan.
Musnad Ahmad 14548: Telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya tentang hasil upah dari bekam, maka beliau bersabda: "Berikanlah untuk makanan untamu."
Musnad Ahmad 14549: Telah bercerita kepada kami [Sufyan] telah bercerita kepada kami [Ibnu 'Aqil] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memakan roti dan daging lalu shalat tanpa melakukan wudlu.
Musnad Ahmad 14550: Telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] telah bercerita kepadaku [Hisyam bin 'Urawah] telah bercerita kepadaku ['Ubaidulloh bin Abdurrahman bin Rofi'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menghidupkan (memelihara) tanah yang tidak bertuan, maka itu menjadi miliknya, apa saja yang dimakan binatang (burung) maka hal itu sebagai sedekah baginya."
Musnad Ahmad 14551: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Zakariya] telah bercerita kepada kami [Hajjaj] dari ['Atho'] dan dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjual kurma yang masih dalam pohonnya dengan beberapa takaran kurma. Dan juga Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjual buah sampai bisa dipanen dan melarang jual beli buah-buahan hanya untuk setahun atau tiga tahun.
Musnad Ahmad 14552: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Zakariya bin Abu Za'idah] telah bercerita kepada kami [Hajjaj] dari ['Atho'] dan dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjual kurma yang masih di pohon dengan beberapa timbangan kurma masak.
Musnad Ahmad 14553: Telah bercerita kepada kami ['Abdah bin Sulaiman] telah bercerita kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: saya menyaksikan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada Hari Raya, beliau memulai shalat sebelum khutbah tanpa adzan dan iqomat.
Musnad Ahmad 14554: Telah bercerita kepada kami [Yahya bin Yaman] dari [Al Mutsanna] dari ['Atho'] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan thawaf satu kali saja.
Musnad Ahmad 14555: Telah bercerita kepada kami [Zaid Bin Al Habhab] telah bercerita kepada kami [Al Husain Bin Waqid] telah bercerita kepadaku [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] ada seseorang yang mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: saudaraku telah meninggal, bagaimana saya mengafaninya?. Beliau bersabda: "Perbaguslah kain kafannya."
Musnad Ahmad 14556: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Biysr] telah bercerita kepada kami [Sa'id Bin Abu 'Arubah] telah bercerita kepada kami [Qatadah] dari [Sulaiman bin Qois Al Yaskuri] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memberi pagar tanah (yang mati), maka tanah itu menjadi miliknya."
Musnad Ahmad 14557: Telah bercerita kepada kami [Yazid bin Harun] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Ishaq] dari ['Ashim bin 'Umar bin Qatadah] berkata: [Al Hasan bin Muhammad bin 'Ali] saya bertanya kepada [Jabir bin Abdullah], lalu dia berkata: "Wahai anak saudaraku, saya adalah orang yang paling tahu dengan hadits ini, saya adalah di antara orang yang merajamnya, maksudnya Ma'iz. ketika kami merajamnya, dia merasakan perihnya lemparan batu hingga dia berkata: 'Wahai kaumku, kembalikan saya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kaumkulah yang membunuhku dan merekalah menipu diriku'." Orang-orang berkata: ' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak membunuhmu'. Mereka berkata: kami terus merajamnya hingga kami selesai darinya. Tatkala kami kembali kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, kami menceritakan kepada beliau perkataan Ma'iz, maka beliau bersabda: "Mengapakah kalian tidak meninggalkannya, lalu mendatangkannya kepadaku?", hanyasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bermaksud untuk memperjelas perkara Ma'iz.
Musnad Ahmad 14558: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Al Hasan Al Wasithi, Al Muzani] telah bercerita kepada kami [Abu Yusuf Al Hajjaj, Ibnu Abu Zainab Ash-Shoiqol] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melewati seorang laki-laki yang sedang shalat dengan meletakkan tangan kirinya di atas tangan kanannya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mencabutnya dan meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri.
Musnad Ahmad 14559: Telah bercerita kepada kami [Yazid bin Harun] telah bercerita kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Al Hasan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian sedang berada di padang rumput, maka istirahatkan kendaraan kalian dan janganlah kalian lari ke rumah. Dan jika kalian berada pada padang yang tandus maka bersegeralah dan hendaklah kalian berangkat pada awal malam karena bumi didekatkan pada malam hari. Jika perjalanan kelihatan dekat padahal masih jauh maka kumandangkan adzan, tapi hindarilah shalat di jalan atau tengah-tengahnya karena itu adalah tempat ular, hewan buas dan Janganlah kalian buang air besar di tempat itu, karena buang air besar di tempAt tempat itu mendatangkan laknat."
Musnad Ahmad 14560: Telah bercerita kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Hammam bin Yahya] dari [Al Qosim bin Abdul Wahid] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Budak mana saja yang menikah tanpa ijin", atau bersabda: "Menikah tanpa ada ijin dari yang punya maka dia pezina."
Musnad Ahmad 14561: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya: [Jabir bin Abdillah Radliyallahu'anhu] berkata saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Yang paling saya takutkan dari umatku adalah perbuatan kaumnya Luth."
Musnad Ahmad 14562: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah bercerita kepada kami [Al Hajjaj] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda dalam masalah hewan, jika dua ekor ditukar dua dengan satu ekor, "Tidak masalah selama kontan, dan tidak ada kebaikannya jika dengan jangka waktu tertentu."
Musnad Ahmad 14563: Telah memberitakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah bercerita kepada kami [Al Hajjaj bin Arthoh] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang antara dia dan saudaranya ada muzaro'ah (menanam dengan lahan orang lain dengan imbalan sebagian dari hasil panennya), lalu hendak menjual hasil panennya maka tawarkanlah kepada pemilik lahan tersebut, karena dia lebih berhak untuk membelinya."
Musnad Ahmad 14564: Telah bercerita kepada kami [Yazid] telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu Dzi'b] dari [Al Maqburi] dari [Al Qo'qo' bin Hakim] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami shalat maghrib bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian kami mendatangi Bani Salamah ternyata kami masih bisa melihat tempat terlempar anak panah kami.
Musnad Ahmad 14565: Telah bercerita kepada kami [Abu Qothn] dan [Katsir bin Hisyam] berkata: telah bercerita kepada kami Hisyam dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berbekam saat ihrom karena penyakit yang ada pada pangkal pahanya atau punggungnya.
Musnad Ahmad 14566: Telah bercerita kepada kami [Abu Qothn] telah bercerita kepada kami [Hisyam] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: telah terjadi gerhana pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari yang sangat panas, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) shalat dengan para sahabatnya dengan memanjangkan berdiri baru mereka turun ruku'. Kemudian mereka ruku' dengan memanjangkannya, lalu bangun dan memanjangkannya, lalu ruku' dan memanjangkannya, lalu mengangkat kepalanya dan memanjangkannya, lalu sujud dua kali lalu berdiri dan dilakukan seperti itu lagi. Maka (shalat itu) terdiri dari empat kali ruku' dan empat kali sujud.
Musnad Ahmad 14567: Telah bercerita kepada kami ['Abdah bin Sulaiman] telah bercerita kepada kami ['Ashim] yaitu Al Ahwal dari ['Amir] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang wanita dinikahi bersama bibinya dari pihak bapak atau bibi dari pihak ibu.
Musnad Ahmad 14568: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberi keringanan pengobatan dengan cara ruqyah pada racun yang menimpa Bani 'Amr.
Musnad Ahmad 14569: Telah bercerita kepada kami ['Abdah bin Sulaiman] telah bercerita kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada Hari Raya melaksanakan shalat sebelum khutbah tanpa disertai dengan adzan dan iqomat.
Musnad Ahmad 14570: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: ada seseorang yang tersengat kalajengking ketika kami bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu ada seseorang yang berkata: Wahai Rasulullah, apakah saya boleh meruqyahnya?. Beliau bersabda: "Barangsiapa yang melakukan hal yang bermanfaat kepada saudaranya maka lakukanlah."
Musnad Ahmad 14571: Telah bercerita kepada kami [Rauh bin 'Ubadah] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada 'adwa (keyakinan bahwa penyakit itu menular dengan sendirinya bukan karena taqdir dari Allah AzzaWaJalla), tidak ada shafar (keyakinan pada saat Jahiliyah bahwa terjadinya kematian semata-mata karena cacing perut), tidak ada ghul (keyakinan jahiliyah bahwa ada hantu menyebabkan kematian)." Saya telah mendengar Abu Az-Zubair menyebutkan Jabir menjelaskan kepada mereka perkataan 'tidak ada shofar'. Abu Az-Zubair berkata: shofar yaitu penyakit perut. Ditanyakan kepada Jabir bagaimana perkataan itu, maka dia menjawab, itu adalah hewan yang hidup di perut. Dia (Jabir Radliyallahu'anhu) tidak menjelaskan Al ghul. Abu Az-Zubair berkata: dari pendapatnya ini makna ghul adalah setan yang mereka katakan.
Musnad Ahmad 14572: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanan untuk satu orang cukup untuk dua orang, makanan dua orang cukup untuk empat orang dan makanan empat orang cukup untuk delapan orang."
Musnad Ahmad 14573: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Husain Al mu'allim] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [seseorang] dari [Jabir bin Abdullah] ada seseorang pemuda yang datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meminta ijin untuk mengebiri. Lalu beliau bersabda: "Berpuasalah dan mintalah karunia dari Allah AzzaWaJalla."
Musnad Ahmad 14574: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: ada beberapa orang Yahudi yang mengucapkan salam kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Mereka berkata: AS-SAAMU 'ALAIKA YA ABAL QOSIM (kecelakaan bagimu wahai Muhammad), maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "WA'ALAIKUM (juga atas kalian)." 'Aisyah radliyallahu'anha berkata dengan marah, apakah anda tidak mendengar apa yang mereka ucapkan? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ya. Saya mendengarnya, saya telah membalasnya mereka, karena perkataan kita saja yang dikabulkan sedang perkataan mereka atas kita tidak dikabulkan.'
Musnad Ahmad 14575: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memakai mantel dari bahan yang tercampur sutra yang pernah dihadiahkan kepada beliau. Beliau melepasnya dan mengirimkan kepada 'Umar bin Khotob. Umar bertanya 'Kenapa anda melepasnya Wahai Rasulullah?. Beliau menjawab, 'Jibril shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarangku, lalu 'Umar datang dalam keadaan menangis. Dia berkata: Wahai Rasulullah anda membenci sesuatu lalu anda memberikan kepadaku, bagaimana denganku?. Beliau menjawab 'Saya tidak memberimu agar dipakai, namun agar kau jual.' Lalu dia menjualnya dengan seribu dinar.
Musnad Ahmad 14576: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: dia telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika seseorang memasuki rumahnya dengan membaca do'a, juga ketika hendak makan, maka setan berkata 'Kami tidak mendapatkan tempat tinggal dan tempat makan disini.' Sebaliknya jika masuk dengan tidak membaca do'a kepada Allah, setan berkata 'Kalian mendapatkan tempat menginap dan tempat makan."
Musnad Ahmad 14577: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh 'Umar bin Khotob pada Fathu Makkah ketika sampai di Bathha' agar mendatangi ka'bah dan menghancurkan setiap gambarnya. Beliau tidak memasukinya sehingga semua gambar dihancurkan.
Musnad Ahmad 14578: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya bin Ishaq] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: 'Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam saya melihat dalam mimpi, kepalaku dipotong lalu mengelinding, saya mengikutinya.' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Itu adalah dari setan, jika kalian bermimpi yang kalian benci, janganlah diceritakan kepada seorangpun dan berlindunglah kepada Allah dari setan."
Musnad Ahmad 14579: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Manusia mengikuti Quraisy dalam hal kebaikan dan kejahatan."
Musnad Ahmad 14580: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang yang paling baik semasa Jahiliyyah maka dia akan menjadi orang yang terbaik juga dalam Islam, jika mereka paham agama."
Musnad Ahmad 14581: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bani Ghifar, semoga Allah mengampuninya. Bani Aslam, semoga Allah memberi keselamatan kepadanya."
Musnad Ahmad 14582: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya berharap agar umatku yang mengikutiku pada Hari Kiamat sebanyak seperempat penduduk surga" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu kami bertakbir. Beliau bersabda: "Saya berharap mereka menjadi sepertiga penduduk surga." (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: kami bertakbir. Beliau bersabda: "Saya harap mereka adalah setengahnya."
Musnad Ahmad 14583: Telah bercerita kepada kami [Rauh bin 'Ubadah] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata tentang melewati neraka jahannam. Beliau berkata: kami pada Hari Kiamat keadaannya demikian dan demikian, lihatlah apa yang di atas manusia!. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: lalu dipanggillah umAt umat dengan apa yang mereka sembahan.Keseluruhan umat dipanggil secara berurutan. Lalu Rabb kita datang kepada kita dan bertanya, siapa yang kalian tunggu?. Mereka menjawab 'Kami menunggu rabb kami azza wa jalla.' Maka Allah berkata: 'Saya adalah Rabb kalian'. Mereka mengatakan ' Kami ingin melihat wajah-Mu'. Lantas (Allah AzzaWaJalla) menampakkan diri dan tersenyum. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lalu Allah berangkat bersama mereka dan orang-orang mengikuti-Nya, setiap orang munafiq dan orang mukmin sama-sama diberi cahaya. Mereka mengikuti-Nya di atas jembatan Jahannam yang terdapat sekian banyak gantungan dan pengait-pengait besi yang setiap saat siap menarik siapa saja yang dikehendaki Allah. Lalu cahaya orang munafiq padam sedang orang mukmin selamat, kelompok yang pertama kali selamat wajah mereka seperti bulan purnama pada Lailatul Qodar. Mereka jumlahnya ada tujuh puluh ribu, mereka tidak dihisab. Kemudian setelah mereka sebagaimana cahaya bintang di langit. Demikianlah keadaannya sampai syafa'at diberlakukan dan orang yang berkata LA ILAHA ILLA ALLOH keluar dari neraka sedang dihatinya ada kebaikan walau seberat biji gandum. Mereka ditempatkan di teras-teras syurga, lalu penduduk syurga memercikkan air kepada mereka dengan air, lalu mereka tumbuh sebagaimana tumbuhnya buih dalam genangan. Lalu orang itu meminta suatu permintaan sehingga diberikan kepadanya dunia dan sepuluh kali lipatnya menjadi miliknya."
Musnad Ahmad 14584: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: "Setiap nabi memiliki doa yang diperuntukkan ummatnya, sedangkan saya menyimpan doaku sebagai syafaat untuk umatku pada Hari Kiamat yakni umatnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."
Musnad Ahmad 14585: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Para penghuni surga makan di dalamnya, minum namun mereka tidak mengeluarkan ingus, tidak buang air besar dan tidak kencing. Makanan mereka adalah uap keringat yang berbau harum. Mereka menelan tasbih dan tahmid sebagaimana menelan udara."
Musnad Ahmad 14586: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: "Setan telah berputus asa dari harapan untuk disembah orang-orang muslim tapi dia mengodanya untuk mengadu domba di antara mereka."
Musnad Ahmad 14587: Telah bercerita kepada kami [Rauh] dari [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kerajaan Iblis berada di atas laut, dia mengirimkan bala tentaranya, yang paling besar kedudukannya adalah yang paling bisa menggoda manusia."
Musnad Ahmad 14588: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] dengan tidak memarfukkannya. "Saya orang yang akan mendahului kalian, jika kalian tidak mendapatkanku maka saya berada di telaga yang besarnya seperti jarak antara 'Ailah sampai Makkah. Beberapa laki-laki dan wanita akan mendatanginya namun sama sekali tidak merasakannya." Mauquf dan ia tidak memarfukkannya.
Musnad Ahmad 14589: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya bin Ishaq] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya akan berada pada telagaku, melihat siapa yang akan menemuiku." Lalu ada beberapa orang yang hidup sepeninggalku disiksa hingga saya berkata: Wahai Robku, dia adalah dari golonganku, bahkan dia dari umatku." Lantas ada jawaban 'Sesungguhnya engkau tidak mengetahui apa yang mereka kerjakan setelah kepergianmu, dan keadaan mereka sepeninggalmu, mereka kembali kepada kekufuran.." Jabir berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Telaga itu panjangnya perjalanan sebulan dan tepi-tepinya alias lebarnya sama dengan panjangnya, dan tempat minumnya sebagaimana bintang di langit, baunya lebih harum daripada kasturi, lebih putih daripada susu. Siapa yang meminumnya maka tidak akan merasakan kehausan selamanya."
Musnad Ahmad 14590: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang perasan yang ditaruh di dalam bejana yang terbuat dari tembaga, muzaffat (bejana yang dicat untuk rendaman anggur), duba' (bejana yang terbuat dari tanah untuk rendaman anggur), dan naqir (bejana dari bekas pohon untuk rendaman anggur). Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika tidak mendapatkan sesuatupun beliau simpan minuman pada bejana dari batu.
Musnad Ahmad 14591: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Zakariya bin Ishaq] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami untuk membasuh dengan tulang ataupun kotoran.
Musnad Ahmad 14592: Telah bercerita kepada kami [Hasyim bin Al Qosim] dari [Ibnu Abu Dzi'b] dari [Syurohbil bin Sa'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Salah seorang kalian menahan dari memegang kerikil (saat shalat) itu lebih baik baginya daripada memiliki seratus unta semuanya berwarna hitam ditengah matanya. Jika setan mengganggu kalian maka usaplah satu kali."
Musnad Ahmad 14593: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] berkata: [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkeyakinan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang gambar dalam rumah dan melarang seseorang membuatnya.
Musnad Ahmad 14594: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj], [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Saya hanya manusia dan saya telah meminta syarat kepada Robku AzzaWaJalla agar hamba muslim mana saja jika dicela atau dihina maka hal itu menjadi penyuci dan pahala baginya."
Musnad Ahmad 14595: Telah bercerita kepadaku [Hajjaj] [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan ada sekelompok dari umatku, mereka selalu berperang di atas kebenaran untuk menegakkannya hingga Hari Kiamat" bersabda: "Lalu 'Isa bin Maryam shallallahu 'alaihi wa sallam turun, lalu pemimpin mereka berkata 'Mari shalat lah dengan kami' lalu Isa berkata: "Tidak, sebagian kalian adalah menjadi pemimpin bagi lainnya, agar Allah AzzaWaJalla memuliakan umat ini."
Musnad Ahmad 14596: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj] [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda sebulan sebelum wafatnya, "Kalian menanyakan kepadaku tentang Hari Kiamat, ketahuilah bahwa ilmunya di sisi Allah, saya bersumpah demi Allah, tidaklah manusia hari ini dicipta di atas bumi, lantas seratus tahun yang akan datang masih hidup."
Musnad Ahmad 14597: Telah bercerita kepada kami [Suraij Bin An-Nu'man] telah bercerita kepada kami [Sa'id] yaitu Ibnu Zaid dari ['Amr bin Dinar] telah bercerita kepadaku [Jabir bin Abdullah] berkata: seseorang dari Muhajirin menyenggol seorang laki-laki dari Anshor maka orang Anshor berkata: 'Wahai orang Anshor' dan orang Muhajirin berkata 'Wahai orang Muhajirin.' Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kenapa kalian panggil-memanggil dengan panggilan Jahiliyyah, tinggalkanlah tindakan saling pukul karena hal itu adalah hal yang sangat jelek dan keji!"
Musnad Ahmad 14598: Telah bercerita kepada kami Ziyad Bin Abdullah Bin At Tufail, Abdullah berkata: saya telah mendengar bapakku berkata sekali, telah bercerita kepada kami [Ziyad bin Abdullah bin At Tufail Al Bakka'i Al 'Amiri] telah bercerita kepada kami [Manshur] dari [Salim] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: ada seorang yang lahir lalu (bapaknya) memberi nama MUHAMMAD. Kami mengatakan, kita tidak akan memanggil yang kau telah memberinya nama Muhammad dengan nama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu orang tersebut membawa anaknya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan bertanya 'Wahai Rasulullah, saya baru saja mendapatkan anak laki-laki, dan saya beri nama sebagaimana nama anda, namun kaumku menolaknya untuk memanggilku. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Berilah nama dengan namaku namun jangan mengambil kuniyahku. Saya adalah orang yang membagi kepada kalian."
Musnad Ahmad 14599: Telah bercerita kepada kami [Husain bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Muthorrof] dari ['Ashim bin 'Ubaidillah bin 'Ashim bin 'Umar bin khotob] berkata: saya menemui [Jabir bin Abdullah] lalu datanglah waktu shalat dan pakaiannya tergeletak pada tempat tidurnya atau gantungan. Lalu dia bangun dengan menyelendangkan pakaiannya lalu shalat, lalu berkata kepada mereka tatkala telah selesai, "Saya telah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat seperti itu."
Musnad Ahmad 14600: Telah bercerita kepada kami [Husain bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Al Fudlail] yaitu Ibnu Sulaiman, telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Abu Yahya] dari [Al Harits bin Abu Yazid] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] ada suatu kaum yang datang ke Madinah bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka terkena suatu penyakit. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mereka meninggalkan Madinah hingga beliau ijinkan. Namun mereka meninggalkan Madinah tanpa seijin beliau. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lantas berkomentar, " Madinah itu seperti tungku, yang akan menghilangkan kotorannya sebagaimana tungku menghilangkan karat pada besi."
Musnad Ahmad 14601: Telah bercerita kepada kami [Hasan Bin Musa] dan ['Affan] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Qais Bin Sa'd] dari ['Atha' bin Abu Rabah] dari [Jabir bin Abdullah], ada seseorang laki-laki berkata 'Wahai Rasulullah, saya menyembelih sebelum melempar jumrah, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Lakukan jumrah, dan tidak apa apa." Seseorang berkata: Wahai Rasulullah, saya bercukur sebelum menyembelih! (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Menyembelihlah dan tidak apa apa."
Musnad Ahmad 14602: Telah bercerita kepada kami [Ya'qub] telah bercerita kepada kami [bapakku] dari [Ibnu Ishaq] berkata: telah bercerita kepadaku [Abdullah bin Sahl bin Abdurrahman bin Sahl saudara Bani Haritsah] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshari] berkata: Marhab penganut Yahudi keluar dari sarangnya dengan menenteng senjatanya kemudian dia bersajak 'Sungguh Khaibar telah tahu bahwa aku adalah Marhab, Si pandai olah senjata serta pahlawan yang terlatih, Kadang aku menusuk kadang pula aku memenggal, jika para singa telah datang 'tuk menerkam, sungguh bentengku sangatlah kokoh tak tersentuh, Dia berkata: 'Siapa yang ingin bertanding denganku? ' Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa berani melawan orang itu?" Muhammad bin Maslamah berkata 'Sayalah lawannya wahai Rasulullah, karena saya demi Allah memiliki dendam dengannya, kemarin dia telah membunuh saudaraku.' (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Berdiri dan lawanlah dia, ya Allah tolonglah dia darinya." Tatkala keduanya saling berdekatan, keduanya saling masuk ke pepohonan yang lebat dari pohon Al 'Usyar, salah satunya berlindung dari yang lain dengan pohon tersebut, hingga memotong apa saja yang ada di depannya sampai nampak lawannya sehingga pohon tersebut seperti seorang laki-laki yang berdiri tegak tanpa ada dahan yang menempel, kemudian Marhab menyerang Muhammad dan memukulnya (dengan pedangnya) namun Muhammad menangkisnya dengan tameng kulitnya hingga pedang Marhab tertempel pada tameng, hingga tetap menempel dengan tameng tersebut. Tameng Muhammad menjepit pedang Marhab dan menghimpitnya, sehingga Muhammad bin Masalamah bisa membantainya hingga tewas.
Musnad Ahmad 14603: Telah bercerita kepada kami [Hasan Bin Musa] dan [Suraij] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammad bin Zaid] dari ['Amr bin Dinar] dari [Muhammad bin 'Ali] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang daging keledai. Suraij berkata: yaitu keledai jinak (keledai piaraan) pada Perang Khaibar dan beliau mengijinkan daging kuda.
Musnad Ahmad 14604: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair bin Mu'awiyah Abu Khoitsamah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pertahankanlah harta kalian dan jangan kalian bagi. Barangsiapa yang memberi suatu pemberian secara 'umra, maka itu menjadi hak yang diberi baik ketika masih hidup maupun telah meninggal, dan juga menjadi hak keturunannya dari pemberian 'umra yang kau berikan."
Musnad Ahmad 14605: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian umbar ternak kalian dan anak-anak kalian saat matahari tenggelam sampai hilangnya kegelapan waktu mendekati isya', sebab setan sedang bermain-main jika matahari terbenam sampai hilangnya kegelapan waktu mendekati isya'."
Musnad Ahmad 14606: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] dan [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dengan memakai satu kain dengan mengerudungkannya. Sebagian anggota kaum ada yang berkata kepada Abu Az-Zubair 'Dan saya mendengar pada shalat wajib.' Maka dia menjawab 'Pada shalat wajib dan selain shalat wajib.'
Musnad Ahmad 14607: Telah bercerita kepada kami [Hasan Bin Musa] dan [Musa Bin Daud] berkata: telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: kami makan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berupa daging kurban, kami mengambilnya sebagai bekal sampai kami tiba di Madinah.
Musnad Ahmad 14608: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] ada seseorang mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata 'Saya memiliki seorang anak perempuan, dia adalah seorang pelayan kami dan yang memberi minuman kendaraan kami. Saya menyetubuhinya namun saya tidak suka dia hamil.' (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Lakukanlah 'azal (mengeluarkan air sperma di luar kemaluan wanita) jika kamu mau, namun bagaimanapun tetap akan terjadi apa yang telah ditakdirkan", (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu laki-laki itu pergi kemudian datang lagi kepada (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) kembali, dan berkata 'Budak perempuanku hamil.' (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Bukankah saya telah memberitahukan kepadamu, bahwa akan terjadi padanya apa yang telah ditakdirkan?."
Musnad Ahmad 14609: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak boleh orang yang berada dalam kota menjual kepada orang kampung. Biarkanlah manusia, niscaya Allah akan memberikan rizqi antara sebagian dengan sebagian yang lain." Telah menceritakannya kepada kami [Musa Bin Daud] telah bercerita kepada kami [Zuhair] sama dengan sanadnya.
Musnad Ahmad 14610: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] dan [Ibnu 'Umar] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang naqir (batang pohon yang dijadikan bejana untuk rendaman anggur), muzaffat (bejana yang dicat dengan ter untuk rendaman anggur) dan duba' (bejana yang terbuat dari tanah untuk rendaman anggur).
Musnad Ahmad 14611: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Sa'd bin Mu'adz terkena lemparan pada urat di lengannya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengobatinya dengan cara kay (suatu metode pengobatan dengan menggunakan cara sundutan bara api) dengan tangan beliau menggunakan anak panah yang runcing. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhu) berkata: Lalu membengkaklah tangannya. Lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) mengulanginya kedua kalinya.
Musnad Ahmad 14612: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tutuplah pintu-pintu kalian, tutuplah bejana-bejana kalian, tutuplah botol-botol kalian, matikanlah lampu-lampu kalian. setan tidak bisa membuka pintu yang tertutup, tidak bisa membuka tutup yang terpasang dan tidak bisa melepas tutup, dan tikus bisa jadi membakar rumah pemiliknya."
Musnad Ahmad 14613: Telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah] yaitu Ibnu 'Amr telah bercerita kepada kami [Abu Ishaq] yaitu Al Fazari dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim laki-laki ataupun perempuan atau mukmin laki-laki ataupun mukmin perempuan yang terkena penyakit kecuali Allah menghapus kesalahannya."
Musnad Ahmad 14614: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Bakr Bin Sawadah] bahwa [budak milik Jabir bin Abdullah] mengabari nya dari Jabir bin Abdullah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati orang-orang yang memetik arok (jenis pohon yang pohonnya bisa dibuat siwak) lalu ada seorang laki-laki yang memberinya petikan arok, maka (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Kalau saja saya telah berwudlu niscaya saya memakannya."
Musnad Ahmad 14615: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] berkata: saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang hasil penjualan anjing dan kucing. Lalu dia berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang hal itu.
Musnad Ahmad 14616: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] telah mengabarkan kepadaku [Jabir] ada seorang wanita dari Bani Makhzum yang mencuri, lantas dia meminta perlindungan kepada Usamah bin Zaid, kesayangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Wanita itu lantas didatangkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan beliau bersabda: "Jikalau Fathimah (mencuri) niscaya kupotong tangannya", lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) memotong tangan wanita Bani Makhzum tersebut.
Musnad Ahmad 14617: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] berkata: saya bertanya kepada [Jabir] tentang seorang laki-laki yang menceraikan istrinya ketika sedang haidl. Dia berkata: Abdullah bin 'Umar pernah mencerai istrinya ketika sedang haidl, lalu 'Umar mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan memberitahukan kasus ini, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Agar ia rujuk kepada istrinya karena dia masih istrinya."
Musnad Ahmad 14618: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] berkata: saya pernah bertanya kepada [Jabir] apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melakukan rajam?, dia menjawab 'Ya, beliau pernah merajam seorang laki-laki dari Aslam dan seorang laki-laki dari Yahudi dan seorang wanita. Dan bersabda kepada orang Yahudi, "Kami menghukumi kalian pada hari ini."
Musnad Ahmad 14619: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mencela seorang wanita menyambung rambutnya dengan apapun.
Musnad Ahmad 14620: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seseorang makan dengan tangan kirinya, karena setan makan dengan tangan kirinya.
Musnad Ahmad 14621: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perumpamaan seorang mukmin adalah sebagaimana tangkai yang terkadang lurus dan terkadang membengkok. Sebaliknya Permisalan orang kafir adalah sebagaimana padi, dia akan tumbuh secara lurus namun secara tiba-tiba lantas tersungkur jatuh sedang ia tidak sadar."
Musnad Ahmad 14622: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] berkata: saya pernah bertanya kepada [Jabir] berapa kali Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berthowaf antara Shofa dan Marwa?. Maka dia menjawab, satu kali.
Musnad Ahmad 14623: Telah bercerita kepada kami [Suraij bin An-Nu'man] berkata: telah bercerita kepada kami [Husyaim] telah mengabarkan kepada kami [Mujalid] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir bin Abdullah] 'Umar bin khatab menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa tulisan yang dia dapatkan dari Ahli Kitab. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam terus membacanya dan marah seraya bersabda: "Bukankah isinya hanya orang-orang yang bodoh Wahai Ibnu Khottob?. Demi dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, saya datang kepada kalian dengan membawa cahaya yang terang. Janganlah kalian bertanya kepada mereka tentang sesuatu! Bagaimana jika mereka mengabari kalian kebenaran lalu kalian mendustakannya atau mereka (menyampaikan) kebatilan lalu kalian membenarkannya?. Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya, seandainya Musa alaihissalam hidup maka tidak ada jalan lain selain dia mengikutiku."
Musnad Ahmad 14624: Telah bercerita kepada kami [Abu Salamah Al Khuza'i] telah bercerita kepada kami [Syarik] dari ['Ammar Ad Duhni] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Rasulullah masuk (ke Makkah) pada Fathu Makkah dengan memakai surban hitam.
Musnad Ahmad 14625: Telah bercerita kepada kami [Al Khuza'i] telah bercerita kepada kami [Abdul Aziz] dari ['Amr bin Abu 'Amr] dari [seorang dari Anshar] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Makanlah daging buruan walau kalian dalam keadaan ihram asal tidak kalian buru atau ada yang berburu untuk kalian."
Musnad Ahmad 14626: Telah bercerita kepada kami [Al Khuza'i] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang bawang putih dan bawang bakung. Sebuah kaum yang memakannya lalu datang ke masjid. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukankah saya telah melarang dua tanaman itu." Mereka berkata: ya Wahai Rasulullah, tapi kami tertimpa kelaparan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa yang memakannya, janganlah datang ke masjid. Malaikat merasa terganggu dengannya sebagaimana jika anak Adam terganggu karenanya."
Musnad Ahmad 14627: Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'id] budak Bani Hasyim, telah bercerita kepada kami [Abdurrahman bin Abu Al Mawali] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Al Munkadir] berkata: saya pernah menemui [Jabir bin Abdullah] ketika sedang shalat dengan menyelimutkan satu kain dan kainnya diletakkan. Lalu kami bertanya kepadanya, kamu shalat dengan satu kain sedang kainmu diletakkan begitu saja?. Dia menjawab 'Agar orang yang sepertimu menemuiku lalu melihatku shalat dengan satu kain. Sebab saya melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat seperti itu.
Musnad Ahmad 14628: Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'id] telah bercerita kepada kami [Za'idah] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik shof laki-laki adalah yang terdepan, yang paling jelek adalah yang terakhir, sebaliknya sejelek-jelek shof wanita adalah yang terdepan dan yang terbaik adalah yang terakhir. Wahai para wanita, jika kaum laki-laki sedang bersujud, maka tundukkanlah pandangan kalian, janganlah kau lihat aurat kaum laki-laki karena sarung mereka yang sempit!"
Musnad Ahmad 14629: Telah bercerita kepada kami Abu Sa'id telah bercerita kepada kami [Za'idah] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya berjalan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ke salah seorang wanita Anshar. Lalu wanita itu menyembelihkan kambing untuk kami. Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh akan datang seorang laki-laki penduduk surga", dan datanglah Abu Bakar. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sungguh akan datang seorang laki-laki penduduk surga", lalu datanglah 'Umar. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Sungguh akan datang seorang laki-laki penduduk surga." (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata 'Ya Allah, jika Engkau menghendaki maka jadikanlah 'Ali', lalu masuklah 'Ali. Lalu dihidangkan kepada kami makanan. Kami makan lalu bangkit untuk melaksanakan shalat dluhur dan tidak ada seorang pun yang berwudlu. Lantas kami dihidangkan lagi sisa makanan siang tadi, lalu kami bangun untuk melaksanakan shalat ashar dan tidak ada seorang pun yang menyentuh air.
Musnad Ahmad 14630: Telah bercerita kepada kami [Mu'ammal] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: kami keluar bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meniatkan diri untuk berhaji. Lalu kami sampai di Makkah, kami melakukan thowaf di Baitulloh, Shofa dan Marwa. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bertahallul kalian dan jadikanlah umrah kecuali yang telah membawa hewan sembelihan." (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: lalu dinyalakan beberapa bara api dan para wanita digauli. Pada Hari Tarwiyah kami meniatkan untuk berhaji. Suraqah bin Malik bin Ju'syum berkata: Wahai Rasulullah, umrah seperti ini apakah khusus pada tahun ini saja atau untuk selamanya?. Beliau menjawab, untuk selamanya.
Musnad Ahmad 14631: Telah bercerita kepada kami [Mu'ammal] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Selama saya hidup, jika Allah menghendaki saya melarang untuk memberi nama dengan BARAKAH dan YASAR."
Musnad Ahmad 14632: Telah bercerita kepada kami [Mu'ammal] telah bercerita kepada kami [Hammad] telah bercerita kepada kami ['Ali] yaitu Ibnu Zaid dari [Abu Nadlrah] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Ibnu Sha'id, "Apa yang kau impikan?" dia menjawab, saya bermimpi melihat kerajaan di atas air, atau berkata: di atas laut yang di sekitarnya banyak ular. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Itu kerajaan Iblis."
Musnad Ahmad 14633: Telah bercerita kepada kami [Ishaq bin 'Isa] berkata: telah bercerita kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid dari [Katsir bin Syinzhir] dari ['Atha' bin Abu Rabah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengutusku, tatkala saya menemuinya, saya mengucapkan salam kepada beliau namun beliau tidak menjawabnya. Tatkala selesai, saya bertanya 'Wahai Rasulullah, saya telah mengucapkan salam kepada anda namun anda tidak menjawabnya.' Beliau bersabda: "Saya saat itu sedang shalat ", beliau berada di atas kendaraannya dengan tidak menghadap kiblat.
Musnad Ahmad 14634: Telah bercerita kepada kami [Ishaq bin 'Isa] telah bercerita kepada kami [Hammad] dari [Katsir bin Syinzhir] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tutuplah tempAt tempat minum kalian, tutup juga botol-botol kalian, tutuplah pintu kalian dan padamkanlah lampu-lampu kalian tatkala kalian tidur, karena tikus itu bisa jadi akan mengurai sumbu lalu membakar rumah. Tahanlah anak-anak kalian dari keluar rumah pada sore hari, karena (saat itu) Jin sedang menyebar dan akan menculik.
Musnad Ahmad 14635: Telah bercerita kepada kami [Ishaq bin 'Isa] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang makan daging kurban setelah tiga hari. Namun di kemudian hari beliau bersabda "Makanlah, berbekallah dan simpanlah."
Musnad Ahmad 14636: Telah bercerita kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepadaku [Malik] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berjalan dengan cepat dan memperpendek langkahnya dari Hajar Aswad sampai ke tempatnya lagi tiga kali.
Musnad Ahmad 14637: (Ahmad bin Hanbal Radliyallahu'anhu) berkata: saya telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: [Malik] -Dan lewat jalur periwayatan lain-- dan telah bercerita kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Ja'far bin Muhammad] dari [bapaknya] [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika beliau keluar ke masjid, beliau hendak menuju Shofa, beliau bersabda: "Kami memulainya sebagaimana Allah AzzaWaJalla memulainya."
Musnad Ahmad 14638: (Ahmad bin Hanbal Radliyallahu'anhu) berkata: saya telah membaca di hadapan [Abdurrahman] - [Malik], --lewat jalur periwayatan lain-- dan telah bercerita kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Ja'far bin Muhammad] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika berada di Shofa, bertakbir tiga kali dan membaca "Tidak ada tuhan selain Allah, Maha Esa. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan pujian dan Dia atas segala sesuatu Maha Menentukan." Dan dalam hadits Abdurrahman hal itu dibuat tiga kali berdo'a dan di lakukan demikian juga di Marwa.
Musnad Ahmad 14639: (Ahmad bin Hanbal Radliyallahu'anhu) berkata: saya telah membaca di hadapan [Abdurrahman]: [Malik], dan telah bercerita kepada kami [Ishaq] telah bercerita kepada kami [Malik] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika turun dari Shofa, beliau berjalan sampai menjejakkan kedua kakinya pada tengah lembah beliau melakukan sa'i sampai keluar darinya.
Musnad Ahmad 14640: Telah bercerita kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyembelih sebagian hewan sembelihannya dengan tangannya dan sebagian lain disembelih oleh lainnya.
Musnad Ahmad 14641: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dan [Manshur] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: telah datang seorang laki-laki kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: saya memiliki budak perempuan lalu saya melakukan azl (mengeluarkan mani diluar kemaluan wanita saat bersenggama) dengannya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda kepadanya, "Apa yang telah ditentukan, maka hal itu pasti akan terjadi." Tidak lama kemudian (budak) tersebut hamil. Lalu laki-laki itu datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: Wahai Nabiyulloh, tidaklah kau lihat dia hamil. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apa yang telah Allah tentukan pada suatu mahluq maka hal itu akan terjadi."
Musnad Ahmad 14642: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutusku pada suatu urusan, lalu saya kembali dan beliau sedang shalat menghadap ke timur dan mengunakan isyarat di atas kendaraannya. Sujudnya lebih rendah daripada ruku'nya. Lalu saya mengucapkan salam kepada beliau namun beliau tidak menjawabnya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: tatkala beliau selesai dari shalat nya beliau bersabda: "Apa yang kau lakukan dalam hal keperluanmu ini dan itu?, Ketahuilah, ketika itu saya sedang shalat."
Musnad Ahmad 14643: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dan [Abu Nua'im] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tahanlah harta kalian dan jangan kalian memberikannya kepada seorangpun. Barangsiapa yang diberi suatu pemberian secara umra maka itu menjadi miliknya."
Musnad Ahmad 14644: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mencampur kurma dengan anggur kering, kurma basah dengan kurma muda, yaitu jika dibuat sebagai Nabidz (minuman perasan buah yang disimpan agar menjadi anggur)."
Musnad Ahmad 14645: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian bersujud maka tegakkanlah tangan kalian dan janganlah membentangkan kedua tangannya (di tanah) sebagaimana anjing."
Musnad Ahmad 14646: [Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang takut tidak bisa bangun pada akhir malam maka lakukan (shalat) witir pada awalnya lalu tidurlah. Barangsiapa yang yakin akan bangun pada akhir malam maka lakukanlah di akhir malam, sebab bacaan pada akhir malam itu disaksikan oleh para malaikat dan itu lebih utama."
Musnad Ahmad 14647: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] dari [As-Sulaik] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian datang pada Hari Jum'at sedangkan imam sedang berkhutbah, hendaklah ia shalat dua rekaat pendek."
Musnad Ahmad 14648: Telah bercerita kepada kami [Suroij] telah bercerita kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid dari [Al Hajjaj bin Arthoh] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami datang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu kami melakukan thawaf di Baitullah dan antara Shafa dan Marwa. Pada Hari Nahr, kami tidak mendekati Shafa dan Marwa.
Musnad Ahmad 14649: Telah bercerita kepada kami [Suroij] telah bercerita kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Zaid dari ['Amr] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang. Lalu hal itu disebutkan kepada Ibnu 'Umar. Maka ada seorang yang berkata: saya telah melihat Ibnu Jabir meminta tanah dengan cara bagi hasil. Ibnu 'Umar berkata: lihatlah kalian hal ini, sungguh bapaknya menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliaumelarang penyewaan lahan, artinya seseorang meminta lahan dengan sistem bagi hasil dari penjualan panen.
Musnad Ahmad 14650: Telah bercerita kepada kami [Suroij] telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu Az-Zinad] dari [Musa bin 'Uqbah] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "(Tanda) antara seorang hamba dengan kekafiran atau kesyirikan adalah meninggalkan shalat."
Musnad Ahmad 14651: Saya [Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma] telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah seorang wanita bersama dengan wanita dalam satu kain dan janganlah seorang lelaki bersama seorang laki-laki lain dalam satu kaian." (Abu Az-Zubair Radliyallahu'anhu) berkata: kami bertanya kepada Jabir, apakah kalian menganggap dosa-dosa sebagai kesyirikan?. Dia menjawab, 'Saya berlindung kepada Allah.'
Musnad Ahmad 14652: Telah bercerita kepada kami [Suroij] telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu Az-Zinad] dari ['Amr bin Abu 'Amr] telah mengabarkan kepadaku [seorang yang tsiqoh] dari Bani Salamah dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Daging buruan halal bagi orang yang berihram selama dia tidak berburu atau ada yang berburu untuknya."
Musnad Ahmad 14653: Telah bercerita kepada kami [Suroij] telah bercerita kepada kami [Husyaim] dari [Abu Bisyr] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui sebagian keluarganya lalu bertanya, 'Apakah kalian memiliki lauk?.' Mereka menjawab, tidak, kecuali ada sedikit cuka. Beliau bersabda: "Ayo kita makan" lalu beliau mencampuri makanan tersebut (dengan cuka) dan bersabda: "Sebaik-baik lauk adalah cuka."
Musnad Ahmad 14654: Telah bercerita kepada kami [Suroij] telah bercerita kepada kami [Husyaim] telah mengabarkan kepada kami ['Ali Bin Zaid] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Antara mimbarku hingga kamarku merupakan sebuah taman dari taman-taman surga, sedang mimbarku berada diatas pancuran air surga."
Musnad Ahmad 14655: Telah bercerita kepada kami [Suroij] telah bercerita kepada kami [Muhammad] yaitu Ibnu Rosyid, dari [Sulaiman bin Musa] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami mendapatkan rampasan perang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari orang-orang musyrik berupa alAt alat minum dan botol-botol, lalu beliau membaginya dan semua bangkai."
Musnad Ahmad 14656: Telah bercerita kepada kami [Suroij] telah bercerita kepada kami [Abdul Aziz] yaitu Ibnu Abu Salamah dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya bermimpi melihat diriku masuk surga. Lalu saya melihat Rumaisha istri Abu Thalhah. Dan saya mendengar suatu suara dari depanku, lalu saya bertanya siapakah itu Wahai jibril?. Dia menjawab, itu adalah Bilal." (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Lalu saya melihat sebuah istana putih dan di terasnya ada seorang gadis." (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, untuk siapa istana itu?. Dia menjawab, untuk 'Umar bin Khattab, lalu saya hendak memasukinya dan melihatnya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Lalu saya ingat kecemburun 'Umar. Lalu 'Umar berkata: 'Demi bapak dan ibumu Wahai Rasulullah apakah saya akan cemburu kepadamu?."
Musnad Ahmad 14657: Telah bercerita kepada kami [Suraij] yaitu Ibnu Nu'man, telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abu Bisyr] dari [Sulaiman bin Qais] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerangi Muharib bin Khosofah, Lalu datanglah seorang laki-laki dari mereka yang bernama Ghaurats bin Al Harits sehingga bisa mendapati Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa pedang dan berkata: "Siapa yang akan yang akan menolongmu dariku?." Beliau menjawab, "Allah AzzaWaJalla." Tiba-tiba terjatuhlah pedang di tangannya, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengambilnya dan bertanya, "Siapa yang akan menolongmu dariku?." Dia hanya berkata: "Jadilah seorang pengambil yang baik!" (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, apakah kau mau bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan saya adalah Rosul Allah?. Dia menjawab, 'Tidak, tapi saya berjanji kepadamu, saya tidak memerangimu dan tidak akan bergabung dengan kaum yang memerangimu dan membantu jalannya'. Lalu dia kembali kepada para kaumnya dan berkata: "Saya telah datang dari orang yang paling baik." Tatkala datang waktu shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat khouf. Orang-orang dibagi menjadi dua kelompok, satu kelompok menghadap musuh, satu kelompok lainnya shalat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu beliau shalat bersama kelompok yang pertama dua rekaat, lalu mereka mundur dan menempati kelompok yang sedang menghadap musuh tadi. Kemudian kelompok yang sedang menghadap musuh shalat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dua rekaat. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukannya empat rekaat dan orang-orang melaksanakannya dua rekaat, dua rekaat.
Musnad Ahmad 14658: Telah bercerita kepada kami [Suroij] yaitu Ibnu An-Nu'man telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abu Bisyr] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meminta lauk pada keluarganya. Mereka berkata 'Kami tidak memilikinya kecuali cuka'. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Lalu beliau mengajaknya, memulinya dan bersabda: "Sebaik-baik lauk adalah cuka, sebaik-baik lauk adalah cuka."
Musnad Ahmad 14659: Telah bercerita kepada kami [Aswad Bin 'Amir] telah mengabarkan kepada kami [Isro'il] dari ['Utsman] yaitu Ibnu Al Mughiroh dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menawarkan dirinya kepada orang-orang pada musim Haji, dengan bersabda: "Adakah orang yang mau membawaku kepada kaumnya, karena orang-orang Quraisy telah melarangku untuk menyampaikan firman Rabbiku AzzaWaJalla?." Lalu datanglah seorang laki-laki dari Hamdan, beliau bertanya, "Dari kabilah mana kamu?" laki-laki itu berkata: saya dari Hamdan. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Apakah di antara kaummu ada yang bisa menjadi pembela? Dia menjawab, Ya. Laki-laki itu takut jika kaumnya akan menghinakan beliau. Lalu dia menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Saya akan datangi mereka, akan kukabarkan, lalu saya akan menemui anda tahun depan. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Ya", lalu dia pergi dan datanglah utusan dari Anshar pada bulan Rajab.
Musnad Ahmad 14660: Telah bercerita kepada kami [Hasyim bin Al Qasim] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Muharib bin Ditsar] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah Al Anshari] berkata: saya baru saja menikah, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepadaku, dengan siapa kamu menikah?. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anha) berkata: 'Saya telah menikahi janda.' Lalu beliau bersabda: "Kenapa kamu tidak menikahi gadis sehingga bisa bergurau dengannya?." [Syu'bah] berkata: lalu saya menyampaikannya kepada ['Amr bin Dinar], lalu dia berkata: saya telah mendengar [Jabir] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kenapa tidak gadis saja, kamu bisa bercanda dengannya, dan dia bisa bermain denganmu." Telah menceritakan keduanya kepada kami [Aswad bin 'Amir] yaitu Syadzan secara makna.
Musnad Ahmad 14661: Telah bercerita kepada kami [Hasyim] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Al Jurairi] dari [Abu Nadlroh] berkata: [Jabir bin Abdullah] berkata: kami hendak menjual rumah-rumah kami dan berpindah ke dekat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam karena masalah shalat.(Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: keinginan itu kemudian disampaikan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda kepada seorang laki-laki dari Anshar, 'Wahai Fulan, kamu akan menjual rumah kalian untuk dipindahkan? Padahal setiap langkah kaki itu dihitung pahala?
Musnad Ahmad 14662: Telah bercerita kepada kami [Aswad Bin 'Amir] telah bercerita kepada kami [Isro'il] dari [Abu Ishaq] dari [Sa'id Bin Abu Karb] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melihat pada ada pada salah satu kaki seseorang sesuatu menyerupai dirham yang belum tercuci, dan beliau bersabda: "Celaka tumit yang tidak tersentuh air wudhu untuk terkena bara api neraka."
Musnad Ahmad 14663: Telah bercerita kepada kami [Aswad] telah bercerita kepada kami [Syarik] dari [Salamah bin Kuhail] dari ['Atho'] dari [Jabir] Pernah seseorang menjanjikan merdeka budaknya jika dirinya meninggal, namun dia memiliki hutang, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjual budak tersebut untuk melunasi hutang tuannya tersebut.
Musnad Ahmad 14664: Telah bercerita kepada kami [An-Nadlr bin Isma'il Al Qosh] yaitu Abu Al Mughiroh, telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian meninggal kecuali dalam keadaan berbaik sangka kepada Allah. Karena ada suatu kaum yang persangkaan buruknya kepada Allah AzzaWaJalla telah menghancurkan mereka, "Dan yang demikian itu adalah prasangkamu yang Telah kamu sangka kepada Tuhanmu, dia Telah membinasakan kamu, Maka jadilah kamu termasuk orang-orang yang merugi."
Musnad Ahmad 14665: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ada sebagian manusia dari ahli tauhid yang diadzab dalam neraka hingga mereka menjadi hangus di dalamnya, kemudian mereka mendapatkan rahmat Allah hingga mereka keluar, lalu mereka ditempatkan pada pintu surga. Para penghuni surga menyiramkan air kepada mereka sehingga mereka tumbuh sebagaimana benih yang tumbuh pada genangan air kemudian mereka masuk surga."
Musnad Ahmad 14666: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Ya Allah, siapa saja dari seorang mukmin yang pernah aku cela, aku laknat atau aku cambuk, maka jadikanlah itu baginya sebagai pembersih dan pahala."
Musnad Ahmad 14667: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: ada seseorang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: Wahai Rasulullah, apa dua hal yang pasti itu?. Beliau bersabda: "Siapa yang meninggal dengan tidak menyekutukan Allah AzzaWaJalla dengan sesuatupun pasti masuk surga, sebaliknya siapa yang meninggal dalam keadaan menyekutukan Allah dengan sesuatu pasti masuk neraka.'
Musnad Ahmad 14668: Telah bercerita kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menanam suatu tanaman lalu ada manusia atau burung atau hewan buas atau hewan kendaraan yang memakannya, itu menjadi sedekah baginya." Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin 'Ubaid] telah bercerita kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: telah datang seorang laki-laki kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: Wahai Rasulullah, apakah dua hal yang pasti itu?, lalu menyebutkan hadis secara makna.
Musnad Ahmad 14669: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Al Aswad bin Qais] dari [Nubaih Al 'Anzi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah kalian mendatangi keluarganya pada malam hari dengan tiba-tiba."
Musnad Ahmad 14670: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Salim bin Hayyan] telah bercerita kepada kami [Sa'id bin Mina'] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang jual beli muzabanah (menjual kurma di pohon yang masih basah atau belum masak dengan beberapa wasak buah kurma kering), muhaqolah (menjual tanaman yang masih dalam tangkainya dengan makanan pokok) dan mukhobaroh (membagi hasil sawah atau ladang menjadi sepertiga atau seperempat sementara benihnya berasal dari yang mempunyai sawah atau ladang tersebut).
Musnad Ahmad 14671: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Salim bin Hayyan] telah bercerita kepada kami [Hammad] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam shalat dengan memakai satu kain dengan menyilangkan kedua ujungnya.
Musnad Ahmad 14672: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Hammad] dari ['Ammar bin Abu 'Ammar] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: bapakku meninggal pada Perang Uhud dengan meninggalkan dua kebun dan hutang kurma kepada orang Yahudi. Kurma milik orang Yahudi tidak tercukupi dengan apa yang ada pada dua kebun itu. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada (Orang Yahudi), Maukah kamu mengambilnya tahun ini dan yang lainnya pada tahun yang akan datang? Dia menolaknya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika telah datang musim panen, panggillah aku." (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: Lalu saya memberitahukan kepada beliau sehingga Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang bersama Abu Bakar dan 'Umar. Lalu kami memanennya dari sebelah bawah dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendo'akan agar berbarakah sehingga kami bisa memenuhi sesuai hak orang itu walau hanya dari bagian yang paling sedikit dari kedua kebun tersebut, demikian menurut kayakinan 'Ammar. Lalu kami memberikan kepada mereka dengan kurma basah dan air, lalu mereka memakan dan meminumnya. Lalu beliau bersabda: "Ini adalah termasuk nikmat yang kalian akan diminta pertanggungjawabannya."
Musnad Ahmad 14673: Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [At Tsauri] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berjalan dengan tenang dan menyuruh mereka tenang. Beliau menyuruh mereka melempar dengan kerikil kecil dan berjalan dengan cepat pada Wadi Muhassir. Telah bercerita kepada kami [Rauh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Az-Zubair] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: saya tidak tahu dia melempar berapa kerikil.
Musnad Ahmad 14674: Telah bercerita kepada kami [Aswad Bin 'Amir] telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakar] dari [Ajlaj] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada 'A'isyah, apakah kamu menghadiahkan seorang jariyah ke rumahnya? dia berkata: Ya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Apakah kamu tidak mengutus kepada mereka orang yang menyanyi untuk mereka seraya berkata: 'kami telah datang kepada kalian, kami telah datang kepada kalian, sambutlah kami maka kami akan menyambut kalian, karena Anshar adalah kaum yang terdapat padanya kesenian bernyanyi."
Musnad Ahmad 14675: Telah bercerita kepada kami [An-Nadlr bin Isma'il, Abu Al Mughiroh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu Laila] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: ada seseorang yang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: Wahai Rasulullah shalat yang bagaimana yang paling utama? Beliau menjawab, shalat yang paling lama berdiri. Dia bertanya lagi, Wahai Rasulullah, jihad apakah yang paling utama? Beliau menjawab, siapa yang disembelih kudanya dan darahnya dialirkan. Dia bertanya, Wahai Rasulullah, hijrah bagaimana yang paling utama? Beliau menjawab, siapa yang meninggalkan apa yang dibenci Allah AzzaWaJalla. Dia bertanya, orang muslim mana yang paling utama? Beliau menjawab, siapa yang kaum muslimin yang lainnya selamat dari lisan dan tangannya. Dia bertanya, 'Wahai Rasulullah, apakah dua hal yang wajib? ' Beliau menjawab, siapa yang meninggal tidak menyekutukan kepada Allah dengan sesuatu pun pasti masuk surga, sebaliknya siapa yang meninggal dalam keadaan menyekutukan Allah dengan sesuatu pasti masuk neraka.
Musnad Ahmad 14676: Telah bercerita kepada kami [Ishaq bin Yusuf] telah bercerita kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang mempunyai tanah maka berilah tanaman, jika tidak mampu memberi tanaman agar diberikan kepada saudaranya yang muslim, dan jangan menyewakannya."
Musnad Ahmad 14677: Telah bercerita kepada kami [Ishaq bin Yusuf] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari ['Atha' bin Abu Rabah] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pemberian secara umra itu boleh kepada keluarganya, atau sebagai warisan bagi keluarganya."
Musnad Ahmad 14678: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Salim bin Hayyan] telah bercerita kepada kami [Sa'id bin Mina'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan antara diriku dengan kalian adalah sebagaimana seorang yang menyalakan api, lalu kupu-kupu dan belalang terjatuh ke dalam api itu, laki-laki itu menjadikan kupu-kupu dan belalang tertarik karena api, lalu saya menyelamatkan kalian dengan menarik ikatan pinggangnya melalui tanganku."
Musnad Ahmad 14679: Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami ['Aban Al 'Atthor] telah bercerita kepada kami [Yahya bin Abu Katsir] berkata: saya telah bertanya kepada [Abu Salamah bin Abdurrahman], ayat Al qur'an yang pertama kali turun? Dia menjawab, YA AYYUHAL MUDDATSIR. (Yahya bin Abu Katsir Radliyallahu'anhu) berkata: saya telah mendapatkan berita bahwa surat yang pertama turun yaitu IQRO' BIS MIROBBIKALLADZI KHOLAQ. [Jabir] berkata: saya tidak menceritakan kepadamu kecuali sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bercerita kepada kami. Beliau bersabda: "Saya berdiam diri di Gua Hira', setelah selesai saya hendak pulang, saya melewati lembah. Tiba-tiba saya dipanggil. Saya melihat ke arah depan dan belakang, kanan dan kiri namun saya tidak melihat sesorang pun. Lalu saya melihat ke atas, ternyata ada yang duduk di singasana antara Langit dan Bumi, lalu saya tersungkur. Saya mendatangi rumah Khadijah, lalu saya berkata'Tolong selimuti aku.' Mereka memercikiku air dingin. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Lalu turunlah kepadaku, Hai orang yang berkemul (berselimut), Bangunlah, lalu berilah peringatan!"
Musnad Ahmad 14680: Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'ad Ash-Ashoghoni Muhammad bin Muyassaroh] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang jual beli muhaqolah (menjual tanaman yang masih dalam tangkainya dengan makanan pokok), muzabanah (menjual kurma di pohon yang masih basah dengan beberapa wasak buah kurma kering), mukhobaroh (membagi hasil sawah atau ladang menjadi sepertiga atau seperempat sementara benihnya berasal dari yang mempunyai sawah atau ladang tersebut) dan menjual buah sampai layak dimakan selain dengan dinar atau dirham kecuali 'araya.
Musnad Ahmad 14681: Telah bercerita kepada kami [Abu Sa'd Ash-Shon'ani] telah bercerita kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa membeli makanan, janganlah ia menjualnya sehingga ia benar-benar memenuhi takarannya."
Musnad Ahmad 14682: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Al Munkadir] dari [Jabir] berkata: telah datang seorang Badui kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk berbaiat atas Islam. Besok harinya ia datang dalam keadaan demam dan berkata: 'Wahai Rasulullah, lepaskanlah saya dari baiatku.' Namun beliau menolaknya. Lalu ia datang tiga hari berturut-turut, dengan mengatakan 'Wahai Rasulullah, lepaskanlah saya dari baiatku', Namun Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tetap menolaknya. Tatkala orang itu telah berpaling, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Madinah adalah sebagaimana tungku beserta api panasnya, yang menghilangkan kotorannya dan menyaring yang terbaiknya."
Musnad Ahmad 14683: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Orang kafir makan dalam tujuh usus sedangkan orang mukmin makan dalam satu usus."
Musnad Ahmad 14684: Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian diundang maka datanglah, jika dia mau maka makanlah, dan jika tidak maka tinggalkanlah."
Musnad Ahmad 14685: Telah bercerita kepada kami [Aswad Bin 'Amir] telah bercerita kepada kami [Al Hasan] yaitu Ibnu Sholih dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janganlah sekali-kali orang yang tinggal di kota menjual kepada orang kampung, biarkanlah manusia Allah memberi rejeki kepada sebagian mereka dari sebagian yang lain."
Musnad Ahmad 14686: Telah bercerita kepada kami [Husain] telah bercerita kepada kami [Syarik] dari [Al 'As'ats] yaitu Ibnu Sawwar dari [Al Hasan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak boleh memasuki masjid kita setelah tahun ini orang musyrik, kecuali orang yang mengikat perjanjian dan pelayan mereka."
Musnad Ahmad 14687: Telah bercerita kepada kami [Husain] telah bercerita kepada kami [Syarik] dari [Al Mughiroh] dari ['Amir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Pernah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membeli unta dariku dengan mempersilahkanku menaikinya pada perjalanannya atau perjalananku, lalu beliau mengembalikan unta dan uangnya kepadaku.
Musnad Ahmad 14688: Telah bercerita kepada kami [Husain bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Sufyan] yaitu Ibnu 'Uyainah dari ['Amr] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam suatu perang. Para sahabat berpendapat itu adalah perang Bani Musthaliq. Lantas ada seorang Muhajirin yang menyenggol seseorang dari Anshar. Merasa tersinggung, orang Anshar memanggil kawannya dengan berkata 'Wahai orang Anshar! ' Orang Muhajirin juga berkata 'Wahai orang Muhajirin! ' Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendengar hal itu lalu bersabda: "Apakah (kalian masih menggunakan) panggilan-panggilan Jahiliyah?" lalu disampaikan kepada beliau bahwa ada seorang Muhajirin yang menyenggol orang Anshar. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: tinggalkanlah itu adalah hal yang sangat keji. Jabir berkata: orang-orang Muhajirin ketika datang ke Madinah jumlah mereka lebih sedikit daripada orang Anshar, lalu orang Muhajirin bertambah banyak. Maka hal itu sampai pada Abdullah bin Ubay. Lalu (Abdullah bin Ubay) berkata: mereka telah melakukannya, demi Allah kalau kita kembali ke Madinah, maka orang yang paling mulia akan mengusir yang hina. Lalu 'Umar mendengar hal itu, lalu menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: Wahai Rasulullah, biarkan saya memukul leher si munafiq ini. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai 'Umar, biarkan dia. Bagaimana jika orang-orang berkomentar bahwa Muhammad telah membunuh sahabatnya?."
Musnad Ahmad 14689: Telah bercerita kepada kami [Husain] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh agar menjilati jari-jari dan piring dan bersabda: "Seseorang tidak tahu dimana letak barakahnya."
Musnad Ahmad 14690: Telah bercerita kepada kami [Husain] telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Muthorrif] dari [Zaid Bin Aslam] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang menakut-nakuti penduduk Madinah maka sungguh dia telah menakut-nakuti apa yang ada di antara dua rusukku (hatiku)."
Musnad Ahmad 14691: Telah bercerita kepada kami [Husain] telah bercerita kepada kami [Yazid bin 'Atho'] dari [Abu Ishaq] dari [Sa'id bin Abu Karb] dan [Abdullah bin Martsad] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Celakalah tumit-tumit yang tak tersentuh air wudhu untuk tersundut bara api neraka."
Musnad Ahmad 14692: Telah bercerita kepada kami [Husain] telah bercerita kepada kami [Abu Uwais] telah bercerita kepada kami [Syurahbil bin Sa'd Al Anshari] budak Bani Khothsmah dari [Jabir bin 'Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seseorang menahan tangannya dari mengusap kerikil saat shalat itu lebih baik daripada memperoleh seratus unta semuanya berwarna hitam di tengah matanya. Jika ada setan yang mengganggu kalian maka usaplah satu kali saja." Telah bercerita kepada kami [Husain] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi'b] dari [Syurahbil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seseorang menahan tangannya dari mengusap kerikil itu" lalu menyebutkan maknanya.
Musnad Ahmad 14693: Telah bercerita kepada kami [Husain] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Dzi'b] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] ada seseorang yang membebaskan budaknya, namun dia tidak memiliki selainnya, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menolaknya lalu Nu'aim bin An-Nahham membeli dari beliau.
Musnad Ahmad 14694: Telah bercerita kepada kami [Husain] telah bercerita kepada kami [Ibnu Abu Dzi'b] dari [seseorang dari Bani Salamah] dari [Jabir bin Abdullah] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datang ke masjid yakni pada Peristiwa Ahzab, beliau meletakkan selendangnya dan mengangkat kedua tangannya mendo'akan keburukan atas sebuah kaum, beliau tidak shalat. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) datang dan mendo'akan keburukan atas sebuah kaum dan shalat.
Musnad Ahmad 14695: Telah bercerita kepada kami [Hasan Al Asyyab] telah bercerita kepada kami [Syaiban] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] [Jabir bin Abdullah] mengabarinya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan pada hibah, bahwa hal itu menjadi hak orang yang telah diberikannya.
Musnad Ahmad 14696: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] saya telah bertanya kepada [Jabir] tentang thawaf di Ka'bah, maka dia berkata: kami melaksanakan thawaf, mengusap rukun Yamani yang pembuka dan penutup, kami tidak thawaf setelah shalat subuh hingga terbitnya matahari dan tidak juga setelah asar hingga terbenamnya matahari. Dia berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Matahari terbit tepat ditampakkannya tanduk setan."
Musnad Ahmad 14697: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah mengabarkan kepada kami [Abu Az-Zubair] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Jabir] telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan Madinah sebagaimana tungku api. Ibrahim telah mengharamkan Makkah dan saya mengharamkan Madinah, dan itu sebagaimana Makkah, haram antara dua gunungnya dan perbatasannya, dan semua pohonnya tidak boleh dipotong kecuali seseorang yang mau memberi makan (ternaknya atau yang lainnya).Madinah juga tidak akan bisa didekati dajjal dan penyakit tha'un, sebab para malaikat akan menjaga pada lorong-lorong dan pintu-pintunya. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhu) berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak halal bagi seorangpun membawa senjata di kota itu untuk perang."
Musnad Ahmad 14698: telah bercerita kepada kami [Hasan] dan [Musa bin Daud] berkata: telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] berkata: saya bertanya kepada [Jabir] tentang ruqyah. Maka dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [pamanku, salah satu orang Anshar] dia berkata: Wahai Rasulullah, saya meruqyahnya dari kalajengking!. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang bisa mendatangkan rmanfaat terhadap saudaranya dengan sesuatu, kerjakanlah."
Musnad Ahmad 14699: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] 'Amr bin Hazm dipanggil seorang wanita dari Madinah yang terkena sengatan ular agar dia meruqyahnya. Namun dia menolaknya. Hal itu disampaikan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau memanggilnya. 'Amr berkata: Wahai Rasulullah, dahulu anda pernah melarang ruqyah (pengobatan dengan menggunakan bacaan yang disyareatkan). Beliau bersabda: "Bacakan hal itu kepadaku", lalu dia membacanya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak mengapa, sebab ruqyah pada hakikatnya adalah penawar (pelindung)."
Musnad Ahmad 14700: Telah bercerita kepada kami [Hasan] telah bercerita kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah bercerita kepada kami [Abu Az-Zubair] telah bercerita kepadaku [Jabir] telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Amal seseorang tidak akan memasukkan ke dalam surga dan juga tidak akan menyelamatkannya dari neraka." Ada yang bertanya, tidak juga anda Wahai Rasulullah?. Beliau menjawab, "Tidak juga saya, terkecuali dengan rahmat Allah AzzaWaJalla."
Musnad Ahmad 14701: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian makan, lalu suapannya jatuh, maka buanglah yang meragukan lalu makanlah. Jangan ia membiarkannya untuk setan. Jangan salah seorang mengusapnya dengan sapu tangan sehingga dia menjilatinya. Karena seseorang itu tidak tahu letak makanan yang diberi barakah, sesungguhnya setan selalu meneropong anak Adam pada setiap aktifitasnya hingga saat ia makan."
Musnad Ahmad 14702: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jauhilah dosa besar, berbuatlah yang benar dan berilah kabar gembira."
Musnad Ahmad 14703: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang penjualan sekedar taksiran dan bersabda: "Bagaimana pendapat kalian jika terjadi kerusakan pada kurma, apakah kalian suka memakan harta saudaranya secara batil?."
Musnad Ahmad 14704: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seorang hamba itu akan dikumpulkan bersama yang dia cintai."
Musnad Ahmad 14705: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abdullah bin Muhammad bin 'Aqil] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya diperintahkan untuk memerangi manusia sampai mereka mengucapkan LAA-ILAAHA-ILLA-LLAAH, jika mereka mengucapkannya maka darah dan harta mereka wajib dijaga kecuali ada alasan yang hak. Adapun perhitungannya terserah Allah AzzaWaJalla"
Musnad Ahmad 14706: Telah menceritakan kepada kami [Musa Bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari [Abdurrahman bin 'Atho'] dari [kedua anak Jabir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Jika orang yang diajak bicara melihat yang mengajak bicara menoleh kesana kemari, ketahuilah bahwa pembicaraannya adalah amanat yang harus dijaga."
Musnad Ahmad 14707: Telah menceritakan kepada kami [Musa Bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berjalan dengan cepat tiga kali thawaf dari Hajar aswad sampai ke Hajar aswad lagi, lalu shalat dua rakaat, kemudian ke Hajar aswad. Lalu pergi ke zam-zam, meminumnya dan membasahi kepalanya, lalu kembali dan memegang rukun yamani. Kemudian kembali ke Shafa dan bersabda: "Mulailah sebagaimana Allah 'Azzawajalla memulainya."
Musnad Ahmad 14708: Telah menceritakan kepada kami [Hujain bin Al Mutsanna] dan [Yunus] berkata: telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'd] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kami datang bersama Rasulullah dengan berniat Haji Ifrad, lalu A'isyah berniat umrah. Sampai di Sarif dia terkena haid. Ketika kami sudah sampai, kami thawaf di Ka'bah, Shafa dan Marwa, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh kami agar kami bertahallul bagi siapa yang tidak membawa binatang sembelihan. (Jabir) berkata: kami bertanya, "Tahallul dari apa?." Beliau menjawab, "Tahallul semuanya." Lalu kami mendatangi isteri-isteri kami, memakai minyak wangi dan jarak kami dengan Arafah hanya tinggal empat malam. Pada hari Tarwiyah kami berniat dan mengucapkan talbiyah, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui A'isyah dan mendapatinya dalam keadaan menangis. Beliau bertanya, ada apa ini?. Dia berkata 'Saya haid, padahal orang-orang sudah bertahallul dan saya belum bertahallul, saya belum thawaf di Baitullah, mereka sudah pergi menuju haji sekarang.' (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Itu adalah sesuatu yang telah Allah 'Azzawajalla gariskan untuk para wanita, mandilah dan berniatlah haji!." Lalu dia melakukannya dan berwuquf semuanya sampai jika telah suci maka dia thawaf di Ka'bah, Shafa dan Marwa, lalu berkata 'Kamu telah bertahallul dari hajimu dan umrahmu semuanya.' Lalu dia berkata: 'Wahai Rasulullah, saya merasa berat karena belum melakukan thawaf di Baitullah sebagai hajiku. Beliau bersabda: "Temanilah kau Wahai 'Abdurrahman bin Abu Bakar, dan umrahkan dia dari Tan'im", itu terjadi pada malam terjadinya penyakit campak.
Musnad Ahmad 14709: Telah menceritakan kepada kami [Musa Bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perumpamaan seorang mukmin adalah sebagaimana tangkai yang terkadang lurus dan terkadang membengkok. Sebaliknya perumpamaan orang kafir adalah sebagaimana padi, dia akan tumbuh secara lurus, namun secara tiba-tiba dia tidak sadar hinga telah tersungkur roboh."
Musnad Ahmad 14710: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ghoilan] telah menceritakan kepada kami [Al Mufadlol] dari [Khalid bin Yazid] telah mendengar ['Atho'] bahwa [Abu Az-Zubair] pernah menjual buah miliknya selama tiga tahun, lalu Jabir bin Abdullah Al Anshori mendengarnya. Dia keluar ke masjid menemui orang-orang dan berkata di masjid 'Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami menjual buah sampai telah nampak baik kematangannya.'
Musnad Ahmad 14711: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud Al Hasyimi] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Zinad] dari [Musa bin 'Uqbah] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: seorang wanita yang mencuri didatangkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu si wanita meminta perlindungan kepada anak angkat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lantas bersabda: "Seandainya pun Fathimah mencuri, saya yang akan memotong tangannya." Ibnu Abu Zinad berkata: anak angkat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang dimaksudkan adalah Salamah bin Abu Salamah dan 'Umar bin Abu Salamah, ia meminta perlindungan dengan salah satunya.
Musnad Ahmad 14712: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Zinad] dari [Musa bin 'Uqbah] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang seorang laki-laki bersama laki-laki lain dalam satu kain dan seorang wanita bersama wanita lainnya dalam satu kain. Dan beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian kagum terhadap seorang wanita maka datangilah isterinya, karena hal itu bisa meredam gejolak nafsunya."
Musnad Ahmad 14713: [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami mendatangi keluarga dengan tiba-tiba jika kami datang dari sebuah perjalanan.
Musnad Ahmad 14714: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far Muhammad bin Ja'far Al Mada'ini] telah mengabarkan kepada kami [Warqo'] dari [Manshur] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: kaki Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terluka, kami menemuinya dan beliau melayani kedatangan kami, kami mendapati beliau di kamarnya sedang duduk di depan kamar lalu shalat dengan duduk, lalu kami berdiri di belakangnya untuk shalat. Tatkala selesai shalat, beliau bersabda: "Jika saya shalat dengan duduk, shalatlah kalian dengan duduk, jika saya shalat dengan berdiri, shalatlah kalian dengan berdiri, janganlah kalian berdiri sebagaimana orang Persi berdiri untuk para tokohnya atau para rajanya."
Musnad Ahmad 14715: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang menjual tanah yang tidak ada tanamannya dengan dua atau tiga tahun.
Musnad Ahmad 14716: Telah menceritakan kepada kami [Musa] dan [Yahya bin 'Adam] berkata: telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa tidak mendapatkan sepasang sandal, pakailah dua sepatu. Siapa yang tidak mendapatkan sarung, pakailah celana."
Musnad Ahmad 14717: Telah menceritakan kepada kami [Musa] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang merampok maka dia bukan dari golongan kami." Bapakku berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin 'Adam] dan juga [Abu Nadlrah] hadis ini.
Musnad Ahmad 14718: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang jual beli buah-buahan sampai kelihatan baik. Bapakku berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Nadlrah] hadis ini.
Musnad Ahmad 14719: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tutuplah pintu-pintu, rapatkan botol-botol, tutuplah alAt alat minum kalian, padamkanlah lampu-lampu. Setan tidak bisa membuka dan melepas tutup atau membuka bejana (yang tertutup). Tikus itu akan menyalakan sesuatu yang membahayakan penghuni rumah. Janganlah kalian membiarkan hewan ternak dan anak-anak kalian berkeliaran di luar rumah jika matahari sedang tenggelam sampai kegelapan isya' itu pergi sebab setan saat matahari tenggelam sedang betebaran sampai waktu isya' tiba."
Musnad Ahmad 14720: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Mubarak] telah menceritakan kepada kami ['Umar bin Salamah bin Abu Yazid] telah menceritakan kepadaku [bapakku] berkata: [Jabir] berkata kepadaku, saya (Jabir Radliyallahu'anhu) berkata: Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bapakku meninggalkan hutang pada seorang Yahudi. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Saya akan menemuimu pada Hari Sabtu INSYA ALLAH", ketika itu bertepatan masa panen kurma dan pohon kurma sedang dalam kondisi terbaiknya. Pada pagi Hari Sabtu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangiku. Ketika beliau menemuiku, saya sedang berada di jalan menuju sungai kecil. Beliau berwudlu lalu berdiri ke masjid lalu shalat dua rekaat. Saya mengajak beliau ke kemah. saya bentangkan selimut dari rambut, saya lemparkan pelana yang terbuat dari rambut dan ujungnya terbuat dari rumput kering. Beliau bersandar kepadanya, tidak lama kemudian datanglah Abu Bakar seolah-olah telah melihat apa yang dikerjakan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, dia berwudlu dan shalat dua rekaat. Tidak lama kemudian, datanglah 'Umar lalu berwudlu dan shalat dua rekaat sepertinya, dia melihat apa yang dikerjakan dua sahabatnya lalu keduanya masuk. Abu Bakar Radliyallahu'anhu duduk di dekat kepala (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) sedangkan 'Umar Radliyallahu'anhu di dekat kaki beliau.
Musnad Ahmad 14721: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Ishaq] dan telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dan ['Attab] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami ['Umar bin Salamah bin Abu Yazid Al Madini] telah menceritakan kepadaku [bapakku] berkata: saya telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: bapakku terbunuh dalam perang Uhud. Lalu saudara-saudara perempuanku membawa jenazah ayahku dengan unta yang biasa untuk menyirami ladang, lantas mereka berkata: 'Pergilah dan bawalah bapakmu dengan unta ini dan kuburkanah di kuburan Bani Salamah.' Saya datang bersama orang-orang yang hendak membantuku. Berita rencana penguburan ini sampai ke telinga Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam, saat itu beliau sedang duduk di Uhud. Beliau lalu memanggilku dan bersabda: "Demi dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, jangan dia dikuburkan kecuali bersama dengan saudaranya, lalu (bapakku) dikubur bersama para sahabatnya di Uhud.
Musnad Ahmad 14722: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Zinad] dari [Musa bin 'Uqbah] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Al 'Abbas memegang tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengokohkan kami. Setelah selesai, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Saya terima dan saya berikan." (Abu Az-Zubair Radliyallahu'anhu) berkata: saya bertanya kepada Jabir, bagaimana kalian berbaiat kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada hari itu, apakah untuk menyongsong kematian? Dia menjawab, tidak, tapi kami berbaiat kepada beliau untuk tidak kabur (dalam peperangan). Saya bertanya kepadanya, apakah anda menyaksikan peristiwa baiat dibawah pohon? Dia menjawab, saya memegang tangan 'Umar bin Khatab sampai kami berbaiat kepadanya. Saya bertanya, berapa jumlah kalian? Dia menjawab, 'Jumlah kami seribu empat ratus, semuanya berbaiat kecuali Al Jad bin Qois, dia bersembunyi di bawah perut kendaraannya. Kami pada saat itu menyembelih tujuh puluh unta, dan satu unta untuk tujuh orang.
Musnad Ahmad 14723: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Musa bin 'Uqbah] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir bin Abdullah As-Salami] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian sedang shalat maka jangan meludah ke depan atau sebelah kanannya, namun meludahlah di sebelah kiri atau di bawah ke dua kakinya."
Musnad Ahmad 14724: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Musa bin 'Uqbah] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: di Ka'bah terdapat banyak gambar, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh 'Umar bin khottob agar menghapusnya. 'Umar membasahi kain lalu menghapusnya, hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memasukinya dan sama sekali tak ada gambar.
Musnad Ahmad 14725: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin 'Ayyasy] telah menceritakan kepadaku [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan masuk neraka orang yang ikut dalam perang Badar dan Peristiwa Hudaibiyah."
Musnad Ahmad 14726: Telah menceritakan kepada kami [Ya'mar] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] berkata: saya telah mendengar [Al Hasan] menyebutkan dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setiap Nabi memiliki doa (permintaan), lalu dia meminta permintaannya. Sebaliknya aku menyimpan do'aku sebagai syafaat untuk umatku pada Hari Kiamat."
Musnad Ahmad 14727: Telah menceritakan kepada kami ['Attab bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepadaku [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Puasa adalah tameng yang dijadikan tempat perlindungan seorang hamba dari neraka. Puasa itu untuk-Ku dan Saya sendiri yang memberinya pahala."
Musnad Ahmad 14728: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah menceritakan kepada kami ['Ashim bin Sulaiman] dari [Sya'bi] telah mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian bepergian lama maka janganlah mendatangi keluarganya dengan tiba-tiba pada malam hari."
Musnad Ahmad 14729: Telah menceritakan kepada kami ['Attab] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepadaku ['Umar bin Salamah bin Abu Yazid] berkata: telah menceritakan kepadaku bapakku [Jabir] berkata kepadaku. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemuiku lalu saya hendak menyembelihkan kambing muda untuknya. Kambing itu mengembek hingga (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mendengarnya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Wahai Jabir, jangan kamu putus susu dan saluran spermanya." Saya berkata: Wahai Nabiyullah! ketika kambing ini masih kecil, kami memberinya makan dengan kurma Balah (jenis kurma basah yang berwarna merah) dan kurma basah hingga menjadi gemuk.
Musnad Ahmad 14730: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Abu Syua'ib memiliki pemuda tukang daging. Ketika dia melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kelaparan, dia memerintahkan pembantunya tadi agar membuat makanan untuk lima orang, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam diundang sebagai orang kelima. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun berdiri dan ada seorang laki-laki yang mengikutinya. Tatkala sampai di depan rumahnya, beliau bersabda: "Kamu mengundangku untuk menjadi orang kelima, tapi orang ini telah mengikuti kita, jika kau ijinkan maka dia akan masuk namun jika tidak maka dia akan pulang." (Abu Syua'ib Radliyallahu'anhu) berkata: 'Saya telah mengijinkannya Wahai Rasulullah'. Dia pun ikut masuk. Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Wa'il] dari [Abu Mas'ud] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam semisalnya.
Musnad Ahmad 14731: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami [Al Haththob bin Al Qosim] dari [Khusaif] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila sperma telah menetap pada rahim selama empat puluh hari atau empat puluh malam, (Allah 'Azzawajalla) mengutus Malaikat kepadanya dan bertanya, Wahai Tuhanku bagaimana rizqinya? maka dijawab. Lalu malaikat bertanya, Wahai Tuhanku bagaimana ajalnya? maka dijawab. Lalu malaikat bertanya, Wahai Tuhanku laki-laki atau perempuan? maka diberitahukan padanya, lalu malaikat bertanya, Wahai Tuhanku celaka atau bahagia?, maka di beritahukan kepadanya."
Musnad Ahmad 14732: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin 'Amr] dari [Abdul Karim] dari ['Atha'] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Umrah pada bulan Ramadlan menyamai haji."
Musnad Ahmad 14733: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepada kami ['Ubaidulloh bin 'Amr] dari [Abdul Karim] dari ['Atho'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat di masjidku lebih utama daripada seribu shalat di tempat lainnya kecuali Masjid Haram, dan shalat di Masjid Haram lebih utama daripada seratus ribu kali shalat di tempat lainnya."
Musnad Ahmad 14734: Telah menceritakan kepada kami [Musa Bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati kami setelah buang air besar, lalu kami mengajaknya untuk menyantap 'ajwah yang di depan kami di atas tameng, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) makan dan tidak berwudhu dulu sebelum memakannya."
Musnad Ahmad 14735: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Khalid] dari [Humaid Al 'A'roj] dari [Muhammad bin Al Munkadir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menemui kami ketika kami sedang membaca Al qur'an, di antara kami ada orang non Arab dan orang Arab. Beliau mendengarkannya, lalu bersabda: "Bacalah, kesemuanya baik, Akan datang suatu kaum yang melurus-luruskan bacaannya sebagaimana gelas ditegakkan dengan lurus, mereka mengharap ganjaran yang disegerakan (materi-duniawi) dan tidak mengharap pahala yang ditangguhkan (pahala akherat).
Musnad Ahmad 14736: Telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Ar-Rabi'] yaitu Ibnu Shobih, dari [Abu Az-Zubair Al Makki] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami makan kurots (bawang bakung) dan bawang. [Ar-Rabi'] berkata: saya bertanya kepada ['Atho'] tentang hal itu, maka dia menjawab, telah menceritakan kepadaku [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarangnya.
Musnad Ahmad 14737: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Daud] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berjalan dengan cepat dari hajar aswad sampai kembali lagi.
Musnad Ahmad 14738: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Zakariya bin Abu Za'idah] dari [Ibnu Juraij] dari ['Atho'] dari [Jabir] Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya, "Saya telah menyetujui untamu dengan empat dinar dan kamu boleh naik dulu sampai Madinah."
Musnad Ahmad 14739: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Abu Khalid Al Ahmar] dari [Mujalid] dari [Asy-Sya'bi] dari [Jabir] berkata: Kami duduk bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau membuat garis seperti ini di depannya, lalu bersabda: "Ini adalah jalan Allah 'Azzawajalla ", sedangkan dua garis di kanannya dan juga dua garis pada sisi kirinya, beliau bersabda: "Ini adalah Jalan setan." kemudian beliau meletakkan tangannya pada garis hitam, lalu membaca ayat, "Dan bahwa (yang kami perintahkan ini) adalah jalanKu yang lurus, Maka ikutilah Dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), Karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalannya. yang demikian itu diperintahkan Allah agar kamu bertakwa."
Musnad Ahmad 14740: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad] Abdullah berkata: dan saya telah mendengarnya dari Abdullah bin Muhammad telah menceritakan kepada kami [Hafs] dari [Mujalid] dari [Sya'bi] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melarang menemui wanita yang ditinggal suaminya sedang berperang.
Musnad Ahmad 14741: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Bukair] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang berserikat dalam sebuah rumah atau bangunan atau kebun, dia tidak boleh menjualnya sampai dia meminta ijin kepada sekutunya, jika dia rela maka lakukan dan jika tidak maka tinggalkan."
Musnad Ahmad 14742: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Bukair] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] berkata: kami berangkat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan lalu turun hujan. Lalu beliau bersabda: "Siapa yang mau, shalatlah pada kendaraannya."
Musnad Ahmad 14743: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin Qais] dari [Nubaih Al 'Anazi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berangkat dari Madinah menuju orang-orang musyrik untuk memerangi mereka. Abdullah, bapakku berkata kepadaku, Wahai Jabir, kamu tidak usah ikut berangkat berperang. Cukuplah engkau sebagai juru siar penduduk Madinah sehingga engkau tahu nasib kita yang alami. Demi Allah, kalaulah bukan karena saya meninggalkan anak-anak perempuan sepeninggalku, maka saya suka jika kau terbunuh di hadapanku. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata: ketika saya menunggunya, datanglah bibiku dengan membawa jenazah bapakku dan pamanku yang disusung di atas unta ke dalam kota Madinah agar dikubur di pekuburan (Madinah). Tiba-tiba ada seorang laki-laki yang menyusul dan mengatakan, "Ketahuilah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh kalian agar jangan membawa korban perang dan agar menguburkannya pada tempat dia terbunuh." Lalu kami membawanya kembali, kami menguburnya di tempat keduanya terbunuh. Tatkala masa Khilafah Mu'awiyah bin Abu Sufyan, ada seorang laki-laki yang datang dan berkata: "Wahai Jabir bin Abdullah, demi Allah, tukang-tukang bangunan Mu'awiyah secara tidak sengaja telah membongkar kuburan ayahmu, hingga jasadnya kelihatan dan bahkan sebagian organnya tidak tertutup kafan. Kontan aku mendatangi jenazah ayahku dan ternyata saya dapatkan masih utuh seperti saat dikuburkan. Tidak ada yang berubah kecuali bagian-bagian akibat pembunuhan, lantas kututupi. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: bapakku meninggalkan hutang berupa kurma, lalu beberapa orang yang menghutanginya menekanku dalam meminta hak mereka. Saya mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, saya katakan, 'Wahai Nabiyulloh bapakku meninggal pada peristiwa ini dan itu, dan meninggalkan hutang kurma. Lalu orang yang menghutanginya mendesakku menuntut haknya, maukah anda menolongku, barangkali saja ada beberapa orang yang akan meminjamkan kurmanya sampai masa panen yang akan datang.' Maka beliau menjawab 'Ya' Saya akan datang menjelang tengah hari INSYA ALLAH. lalu beliau datang dengan para sahabatnya, beliau meminta ijin lalu saya katakan kepada istriku 'Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam akan menemuiku hari ini pada pertengahan siang. Maka saya tidak akan memperlihatkan kamu dan kamu jangan menganggu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam rumahku sedikitpun, jangan kau mengajak bicara kepadannya.' Lalu beliau datang, saya bentangkan kasur dan bantal padanya, lalu beliau meletakkan kepalanya dan tidur. Saya berkata kepada pelayanku, 'Sembelihlah kambing muda ini, ini adalah kambing ternak yang gemuk, cepatlah kerjakan dan selesaikan sebelum Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bangun dan saya akan menemanimu.' Kami telah mengarapnya sampai selesai, dan beliau masih tertidur, lalu saya katakan kepada budakku, 'Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam jika bangun maka dia akan meminta air wudlu, jika telah selesai dia akan berdiri maka jangan sampai beliau menyelesaikan wudlunya sehingga kambing itu diletakkan di hadapannya.' Tatkala beliau telah selesai, bersabda: "Wahai Jabir, bawakan saya air wudlu." Tatkala beliau sedang berwudlu, lalu saya letakkan kambing disamping beliau, lalu beliau melihat ke arahku dan bersabda: "Kamu kok tahu saja kegemaranku terhadap daging, tolong panggilkan Abu Bakar." (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu dipanggilah para sahabatnya, mereka masuk lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memukulkan tangannya dan berkata 'Dengan nama Allah makanlah kalian.' Mereka makan sampai kenyang, dan menyisakan banyak daging. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: demi Allah majlis Bani Salamah melihat beliau, mereka lebih mencintainya daripada pada diri mereka, sampai tidaklah seorang sangat mendekatinya namun takut menganggunya. Tatkala telah selesai, beliau berdiri diikuti para sahabatnya, lalu mereka meninggalkan beliau. Beliau bersabda: Kosongkanlah belakangku untuk para malaikat", lalu saya mengikuti mereka sampai mereka di ambang pintu. (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: istriku mengeluarkan dadanya dan dia tertutup dengan pembatas rumah, dia berkata: "Wahai Rasulullah do'akanlah padaku dan pada suamiku semoga Alloh merahmati anda. Lalu beliau menjawab, semoga Alloh mensejahterakan kamu dan suamimu. Lalu beliau bersabda: "Doakan fulan, orang yang telah menghutangiku yang menekanku dalam meminta kepadaku." (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: lalu (orang yang menghutangiku) datang. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: Mudahkanlah pada Jabir bin Abdullah" yaitu berilah kemudahan dengan bagian hutangmu dari bapaknya, pada waktu panen yang akan datang. (orang yang berhutang) berkata: saya tidak mau. Dia menyebutkan alasannya dan berkata: itu adalah harta anak yatim. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bertanya, dimana Jabir? (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya Wahai Rasulullah. Beliau bersabda: Timbanglah untuknya Alloh 'azza wajalla akan mencukupkannya", lalu saya melihat ke langit, ternyata matahari telah condong ke barat sedikit. Lalu beliau bersabda: "Shalat Wahai Abu Bakar", lalu mereka berbondong-bondong ke masjid, lalu saya berkata: dekatkan keranjangmu, saya menakarnya ajwah untuknya, lalu Alloh 'azza wajalla mencukupkannya dan masih tersisa kurmanya sekian dan sekian. Lalu saya segera menemui Rasulullah dalam masjidnya seolah-olah saya orang jahat. Saya mendapatkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah shalat. Lalu saya katakan, Wahai Rasulullah bagaimana pendaparmu, saya telah menakar untuk orang yang menghutangku, lalu Alloh 'azza wajalla mencukupkannya dan masih tersisa sekian dan sekian. Beliau bertanya, di mana 'Umar bin khottob. Lalu dia datang dengan cepat setengah lari. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tanyalah kepada Jabir tentang orang yang menghutanginya kurma." Saya tidak akan menanyakannya, sunggguh saya telah tahu Alloh 'azza wajalla pasti akan mencukupkannya saat anda mengabarkan Alloh 'azza wajalla akan mencukupkannya, lalu beliau mengulangi kalimat tersebut tiga kali semuanya dengan menyebutkan "Saya tidak akan menanyakannya." Setelah tiga kali tidak diulanginya lagi. Lalu beliau bersabda: "Wahai Jabir apa yang telah dilakukan orang yang menghutangimu dan kurmamu?" (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: saya berkata: semoga Alloh AzzaWaJalla mencukupkannya dan menyisakannya sekian dan sekian, lalu dia (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) kembali ke istriya dan berkata: bukankah saya telah melarangmu untuk berbicara kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia menjawab, apa yang kau sangkakan kepada Alloh AzzaWaJalla, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati rumahku lalu keluar dan saya tidak meminta doa untuk keselamatanku dan untuk suamiku sebelum dia keluar.
Musnad Ahmad 14744: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman] dari [Muhammad bin 'Amr bin Hasan din 'Ali] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melihat seseorang yang dinaungi. Beliau bersabda: "Tidaklah termasuk kebaikan berpuasa dalam perjalanan."
Musnad Ahmad 14745: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Salim bin Hayyan] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Mina'] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa yang memiliki kelebihan tanah atau air maka garaplah sendiri atau digarapkan kepada saudaranya, janganlah kalian menjualnya. Lalu saya bertanya kepada Sa'id, yang dimaksud dijualnya adalah disewakan?. Dia menjawab, Ya.
Musnad Ahmad 14746: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin 'Utsman bin Khutsaim] dari [Abdurrahman bin Sabith] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: telah menceritakan kepada kami Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai Ka'b bin 'Ujrah, saya do'akan kamu semoga kamu terlindung dari kepemimpinan orang tolol." Dia bertanya, apa itu Wahai Rasulullah? Beliau menjawab, "Akan ada setelahku nanti para pemimpin, siapa yang menemuinya lalu membenarkan perkataan mereka, menolong mereka atas kedhaliman mereka maka dia bukan dari golonganku dan saya juga tidak termasuk golongan mereka. Dia tidak akan menjumpaiku dalam telaga. Siapa yang tidak menemui mereka, tidak membenarkan perkataan mereka, tidak menolong mereka atas kedhaliman mereka, mereka adalah golonganku dan saya termasuk bagian dari mereka, mereka akan bertemu denganku di telaga. Wahai Ka'b bin 'Ujrah, shalat adalah pendekatan diri, puasa adalah perisai, sedekah adalah penghapus kesalahan sebagaimana air memadamkan api. Wahai Ka'b bin 'Ujroh tidak akan masuk surga orang yang dagingnya tumbuh dari barang haram. Neraka lebih layak baginya. Wahai Ka'b bin 'Ujroh, manusia pada pagi hari ada dua golongan: Ada yang menjual dirinya dan menghancurkan lehernya. Dan orang yang membeli dirinya dan menyelamatkan lehernya."
Musnad Ahmad 14747: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepadaku [Aswad bin Qois] dari [Nubaih Al 'Anazi] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika salah seorang kalian pulang waktu malam maka janganlah kalian mendatangi keluarganya secara tiba-tiba."
Musnad Ahmad 14748: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarok] telah menceritakan kepadaku [Nashr bin Rosyid] tahun seratus dari [orang yang telah menceritakannya] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami menembok kuburan atau membangun di atasnya.
Musnad Ahmad 14749: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Al Mubarok] telah menceritakan kepadaku [Nashr bin Rosyid] tahun seratus dari [orang yang telah menceritakannya] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] berkata: ada seorang laki-laki dari Bani 'Udrah yang meninggal lalu dikuburkan pada malam hari lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mengubur orang pada malam hari sehingga dia dishalati kecuali dalam keadaan sangat terpaksa.
Musnad Ahmad 14750: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Mujalid] dari [Sya'bi] dari [Jabir bin Abdullah] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Saya bermimpi seakan saya datang dengan membawa tumpukan kurma, lalu saya mencicipinya di mulutku. Saya dapatkan bijinya yang menggangguku hingga kukeluarkan lalu saya mengambil yang lain. Saya mencicipinya, maka saya mendapatkan bijinya lagi hingga lalu keluarkan kemudian saya mengambilnya lagi, saya mencicipinya lalu saya mendapatkan bijinya hingga saya membuangnnya. Abu Bakar berkata: ijinkan saya mengartikan mimpi itu? (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Artikanlah", Itu adalah tentara yang anda kirim, mereka selamat dan mendapatkan ghanimah, lalu mereka bertemu dengan seorang laki- laki yang meminta kepada mereka perlindungan anda lalu mereka meninggalkannya, kemudian mereka bertemu seorang laki-laki yang memohon perlindungan anda, maka mereka meninggalkannya kemudian mereka bertemu dengan seorang laki-laki yang memohon perlindungan anda, maka mereka meninggalkannya. (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) bersabda: "Begitulah malaikat berkata."
Musnad Ahmad 14751: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az-Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan pada syuf'ah (hak untuk membeli barang yang dimiliki secara berserikat sebelum ditawarkan kepada yang lainnya) pada setiap benda selama belum dibagi. Jika batas-batasannya telah ditetapkan dan jalan-jalannya telah dijelaskan, maka tidak ada syuf'ah.
Musnad Ahmad 14752: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Muhammad bin Bakr] berkata: telah memberitakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab Az-Zuhri] dari [hadits Abu Salamah bin Abdurrahman bin 'Auf] dari [Jabir bin Abdullah Al Anshori] telah mengabarinya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memutuskan: Siapa saja yang diberi pemberian secara umra, maka itu menjadi haknya dan hak penerusnya, dia telah mengatakan saya telah memberikannya kepadaku dan orang yang setelah kamu, apapun yang terjadi maka itu adalah milikmu. Abu Bakar berkata: kepada siapa yang telah diberinya. Abdurrozaq berkata: kepada siapa yang diberinya dan itu tidak akan kembali kepada pemilik aslinya karena dia telah memberikannya pada sebuah pemberian yang bisa dijadikan warisan.
Musnad Ahmad 14753: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] yaitu Ibnu Salamah telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Abu Az-Zubair] dari [Jabir] Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melempar jumrah Aqobah pada hari Nahr waktu dluha dan melempar pada seluruh Hari Tasyriq setelah matahari condong.
Musnad Ahmad 14754: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] dari [Sa'id] telah memberitakan kepada kami [Qatadah] dari ['Atho' bin Abu Robah] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalatlah kalian atas saudara kalian yang telah meninggal bukan di tempat kalian." Mereka bertanya, siapa itu Wahai Rasulullah? Beliau menjawab, seorang Najasyi yang bernama Ashhamah. ('Atho' bin Abu Robah Radliyallahu'anhu) berkata: saya bertanya, apakah kalian membentuk shof?. (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) berkata 'Ya', saya berada pada shof ketiga.
Musnad Ahmad 14755: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Mutsanna bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Thalhah bin Nafi'] dari [Jabir bin Abdullah] Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam memegang tangannya dan mengajaknya ke rumah beliau. Tatkala telah sampai, beliau bersabda: "Apakah ada makanan untuk makan siang atau makan malam?" --Thalhah ragu kepastiannya--. Lalu mereka mengeluarkan potongan roti. Beliau bertanya, Apakah ada lauknya? Mereka menjawab, tidak ada kecuali hanya sedikit cuka. Beliau bersabda: "Tolong bawalah ke sini, karena cuka adalah lauk yang paling baik." Jabir berkata: saya menyukai cuka sejak saya mendengarnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Thalhah berkata: saya menyukai cuka sejak saya mendengar dari Jabir.
Musnad Ahmad 14756: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Bahr] telah menceritakan kepada kami ['Isa bin Yunus] telah menceritakan kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sholih] dari Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah saya hanya manusia, orang muslim mana saja yang dicela atau dicambuk atau dilaknat maka jadikanlah baginya sebagai penyuci atau pahala." Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Bahr] telah menceritakan kepada kami ['Isa] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] semisalnya yang berbeda hanya lafad, "Penyuci dan rahmat (baginya)."
Musnad Ahmad 14757: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Bahr] telah menceritakan kepada kami ['Isa bin Yunus] dari [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian melakukan istijmar (bersuci tidak mengunakan air) maka lakukanlah tiga kali."
Musnad Ahmad 14758: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Bahr] telah menceritakan kepada kami ['Isa] telah menceritakan kepada kami [Al 'A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim laki-laki ataupun perempuan atau mukmin laki-laki ataupun mukmin perempuan yang terkena penyakit kecuali Allah menghapuskan kesalahannya."
Musnad Ahmad 14759: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Bahr] telah menceritakan kepada kami [Hatim bin Isma'il] secara qiro'ah dari kitabnya, dari [Abdurrahman bin 'Atho'] dari [Abdul Malik bin Jabir] dari [Jabir bin Abdullah] berkata: Ketika saya bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau sedang duduk, bajunya tertarik dari kerahnya hingga kedua kaki beliau kelihatan, lalu orang-orang melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau bersabda: " Saya menyuruh agar untaku yang saya bawa diberi kalung (sebagai tanda bahwa dia akan disembelih pada waktu ihram) pada hari ini, serta diberi tanda dengan luka bahwa dia adalah binatang kurban di tempat begini dan begitu." Lalu saya memakai gamis, saya lupa tidak melepas gamisku dari kepalaku, dan beliau membawa untanya dari Madinah dan beliau masih tinggal di Madinah."
Musnad Ahmad 14760: Telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Abu Shafwan] dan dia diberi nama pada hadits yang lainnya Abdullah bin Sa'id bin Abdul Malik bin Marwan, telah mengabarkan kepadaku [Yunus bin Yazid] dari [Ibnu Syihab] telah menceritakan kepadaku ['Atho'] [Jabir bin Abdullah] menyatakan bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memakan bawang putih atau bawang maka jauhilah kami", atau bersabda: "Jauhilah masjid kami dan duduklah dirumahnya. Ini adalah akhir Musnad Jabir bin Abdullah Al Anshori Radliyallahu'anhu.